HOTLINE : www.malang-post.com redaksi@malang-post.com
20
Redaksi / Iklan / Sirkulasi: Jl.Sriwijaya 1-9 Telp. 340081 - 2
GI
I LA
HAR
Korane Arek Malang
KAMIS, 19 JUNI 2014
Harga Eceran Rp. 3.500,-
Warga dan PSK Pukul Mundur Polisi di Dolly SURABAYA–Penutupan lokalisasi Dolly, yang disebut tempat pemuas syahwat terbesar di Asia Tenggara, memanas, kemarin. Massa terdiri warga dan pekerja seks komersil (PSK) matimatian mempertahankan Dolly. Mereka memblokir kawasan tersebut, situasi konflik bisa pecah kapan saja. Melihat situasi tersebut, strategi Risma Triharini, Wali Kota Surabaya menutup lokalisasi Dolly dan Jarak, patut dipertanyakan. Buktinya, ambisi besar Risma menutup kawasan prostitusi terbesar di Asia Tenggara, 18 Juni 2014, gagal total. Lemahnya koordinasi dan sosialisasi progam ambisius tersebut, justru menimbulkan konflik di tingkat bawah. Polisi sebagai palang pintu terdepan proses penutupan, kemarin siang, seolah datang tanpa nyali. Mereka justru dipukul mundur masyarakat kawasan Dolly yang di-arranger Front Pekerja Lokalisasi (FPL).
RAHMA FOR MALANG POST
TENANGKAN : Kapolsek Sawahan Manang Subekti menenangkan warga yang me nolak kehadiran polisi di Dolly. Serta PSK bersenjatakan alat dapur (foto atas), kemarin.
Baca Warga... Hal. 11 HARY SANTOSO/MALANG POST
Kisah Mama Dolly dan Mami Rose di Malang
JEJAK Dolly berserakan di Bumi Malang. Tahun 1988 dan tahun 2008, Mal ang dihebohkan kasus pem bunuhan keluarga marinir yang diotaki pemilik wisma di Dolly Mami Rose. Mami Rose yang memiliki nama asli Sumiarsih dieksekusi
mati, kemudian dimakamkan di Samaan Malang. Tak ha nya Mami Rose, di Malang juga dimakamkan pendiri Dolly, tak lain adalah Mama Dolly. Untuk nama terakhir, se buah makam di TPU Sukun ramai diperbincangkan
sebagai makam pendiri Gang Dolly. Makam itu bernisan D.A. Chavid. Berd asarkan penelusuran Malang Post, DA me rupakan singkatan dari Dolly Advonco Chavid. Di nisan itu, tertulis D.A. Chav id lahir pada 15 Sep
temb er 1929 dan wafat pada 7 Januari 1992. Asmari, salah seorang pekerja di TPA Sukun mem benarkan bahwa makam itu merupakan makam Dolly, sosok yang dikenal publik sebagai ‘pendiri’ kawasan Dolly. Pria 47 tahun itu sejak
Ribuan Peserta Absen Ujian POLEMIK PAJAK PARKIR UNIVERSITAS
Hari Ini Dispenda Kirim Surat Kedua MALANG-Polemik pajak parkir universitas akan diseriusi oleh Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Kota Malang. Dispenda tak tinggal diam mendapat penolakan PTN dan PTS. Hari ini, Dispenda kembali mengirim surat resmi kepada seluruh PTN dan PTS. Setelah sebelumnya menurunkan tim memantau Ade Herawanto praktik pengelolaan parkir di kampus-kampus. Kadispenda, Ir H Ade Herawanto MT mengatakan, surat resmi yang dikirim itu untuk sosialisasi sekaligus mengingatkan kampus yang selama ini memberlakukan kebijakan parkir berbayar di area kampus. “Karena siapa pun, baik badan usaha maupun pendidikan yang menarik parkir di area Baca Hari Ini... Hal. 11
MUHAMMAD FIRMAN/MALANG POST
ADU PINTAR : Peserta Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) adu pintar mengerjakan naskah ujian.
Panlok Temukan Pendaftar Dobel MALANG-Sekitar 4.000 peserta Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) di Panitia Lokal (Panlok) Malang absen
saat pelaksanaan tes tulis, Selasa (17/6/14). Hal itu sesuai data yang berhasil dihimpun Malang Post, kemarin. Data yang dihimpun Malang Post menyebutkan untuk pendaftar kelompok campuran yang ditempatkan di Universitas Negeri Malang (UM)
dari 5.191 peserta, tidak hadir pada sesi 1.456 orang, sesi 2.453 orang, dan sesi 3.461 orang. Pendaftar kelompok Sosial Humaniora (Soshum) di Universitas Brawijaya (UB), dari 14.634 peserta, 2.872 peserta absen. Sedangkan untuk peserta ujian kelompok Saintek di UIN Maliki dari 12.650 peserta, 720 orang di antaranya tidak hadir. “Alasan ketidakhadiran peserta umumnya karena terlambat dan sakit,” ujar Humas UB, Susantinah Rahayu ketika dikonfirmasi Malang Post. Jumlah ketidakhadiran ini meningkat dari tahun lalu sebanyak 1.700 peserta absen di hari pertama dan sekitar 1.800 di hari kedua. Hanya saja seperti diungkap salah satu Panitia Help Desk Panlok Malang Annizar, ada banyak peserta yang mendaftar dobel. Diantaranya karena pada pendaftaran pertama ada kesalahan input data atau terjadi kendala teknis sehingga mereka harus membayar biaya pendaftaran lagi. Selain itu yang baru tahun ini bahwa tes tulis SBMPTN hanya dilaksanakan satu hari saja. Sementara tahun lalu dilaksanakan dua hari. Baca Ribuan... Hal. 11
remaja sudah bekerja sebagai pencari lokasi liang lahat. Dia masih ingat betul prosesi pemakaman D.A.Chavid. “Saya masih ingat, waktu itu pemakamannya sore hari pada tahun 1992 sekitar jam 16.30 WIB. Baca Kisah... Hal. 11
DANA PENGAMANAN PILPRES
Polri Dikucuri Rp 1,6 T JAKARTA - Komisi III DPR RI menyetujui relokasi anggaran Kepolisian Republik Indonesia untuk pengamanan pemilihan umum baik legislatif maupun pemilihan presiden (pilpres) 9 Juli 2014 nanti. Kapolri Jenderal (pol) Sutarman, dalam rapat kerja di Komisi III DPR mengungkapkan, total dana pengamanan pemilu mencapai Rp 1,6 triliun. “Komisi III DPR RI telah menyetujui relokasi anggaran Polri dari APBN untuk pengamanan pemilu. Diharapkan Polri dapat berperan aktif mendukung terciptanya pemilu yang luber jurdil dan damai,” kata Sutarman. Terkait kebutuhan pengamanan biaya pemilu Sutarman merincikan bahwa untuk tahap persiapan saja dari tingkat Mabes Polri maupun jajaran polda se-Indonesia membutuhkan Rp 23 miliar. Baca Polri... Hal. 11
ANGGARAN PILPRES POLRI Tahap persiapan:
Rp 23.861.581.000
Pileg:
Rp 662.585.156.000
Pilpres I:
Rp 332.242.782.000
Pilpres II:
Rp 64.416.238.000
Pelantikan presiden/wapres:
Rp
16.603.425.000 GRAFIS: TEEM/MP
Tembak Mati Perampok Toko Emas Bulan Purnama Bandit Lintas Provinsi
DOK/MALANG POST
DIKURAS : Toko emas Bulan Purnama yang dikuras rampok beberapa waktu lalu.
Ngalam
Selatan, bulan lalu. Informasi yang didapat Malang Post, dia ditembak mati saat hendak ditang-
MALANG- Polisi akhirnya berhasil menguak pelaku perampokan toko emas Bulan Purnama Jalan Sukarjo Wiryopranoto Malang. Tiga dari enam pelakunya berhasil ditangkap. Bahkan, seorang diantaranya ditembak mati. Yakni Moris, warga Dusun I, Kelurahan Sugi Waras, Kecamatan Babat Toman, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera
kap anggota tim gabungan dari Polres Malang Kota, Polda Jatim, Polda Metro Jaya, Polda Riau, Polda Sumatera Utara dan Polda Sumatera Selatan. Baca Tembak... Hal. 11
GRAFIS: TEEM/MALANG POST
Ebes
Dari Diskusi Gerakan Menabung Air (1)
Mesti Onok Joki
Jadi Jujugan Studi Banding, Hanya Disuguhi Gambar
Kana : Ben tahun tes SBMPTN mesti onok joki bes Ebes : Wanyik iku kadit kapok ae, padahal wis kanyab sing dilekec Kana : Soale rayabane nayamul bes Ebes : Iki aneh jes, mosok te ublem hailuk kok nganggo coro sing kadit jujur. Lek ubleme wis kadit jujur, lek lulus dadi sarjana sing kadit jujur pisan
Gerakan Menabung Air (GEMAR) yang dilakukan warga RW 23 Purwantoro, Kecamatan Blimbing, telah dipublikasikan melalui dunia maya. Ketua RW 23 Purwantoro, Ir Bambang Irianto pun dalam setiap kegiatan sering memunculkan gerakan ini. Tak heran, jika Gerakan Menabung Air ini sudah banyak dikenal orang. Beberapa kota baik di Pulau Jawa maupun luar Pulau Jawa pun tertarik dengan gerakan yang sangat cerdas ini. Mereka ingin tahu, bagaimana gerakan ini bisa diterapkan di
GUEST GESANG/MALANG POST
SEMANGAT: Ketua RW 23 Purwantoro Bambang Irianto saat diskusi Gerakan Menabung Air di Kantor Malang Post.
masyarakat. Apalagi, manfaat Gerakan Menabung Air ini sangat luar biasa bagi generasi
GERAKAN MENABUNG
AIR
mendatang. Tak heran pula, RW 23 sering menjadi kunjungan untuk
mengetahui Ge rakan Menabung air ini. Mereka datang dari berbagai kota untuk melakukan studi banding. Hanya saja, hingga saat ini, RW 23 masih belum memiliki satu pun sumur resapan atau sumur injeksi. Sumur ini hanya masih akan
dibangun. ‘’Beberapa kali kami menerima kunjungan, ada yang dari Sumatera, Sulawesi, Kalimantan. Baca Jadi... Hal. 11
PUTRI HIJAB MALANG POST
Syarat Pendaftar Minimal Berhijab Satu Bulan MALANG –Antusiasme pendaftar pada even perdana Putri Hijab 2014 M-Teens Malang Post yang tinggi membuat panitia memberikan beberapa kelonggaran persyaratan. Yaitu untuk syarat berhijab bagi peserta yang awalnya adalah minimal sudah tiga bulan berhijab ditolerir hanya satu bulan saja. “Banyak peserta yang ingin ikut tapi mereka baru berhijab, karena itu kami memberikan kelonggaran dengan harapan setelah event ini semakin memperteguh keyakinan mereka dalam berhijab,” ungkap Ketua Panitia Putri Hijab Lailatul Rosida. Awalnya panitia memang menetapkan syarat minimal tiga bulan berhijab untuk membedakan event ini dengan event yang lain. Karena yang akan dicari adalah benar-benar muslimah yang punya semangat berdakwah dengan hijab yang dikenakannya. Namun karena banyaknya pendaftar yang meminta toleransi maka persyaratan itu diperingan menjadi satu bulan saja. Baca Syarat... Hal. 11
11.814 11.863 11.978
16/6 484.500 483.500 482.000
16/6
17/6
18/6
17/6
18/6