TAHUKAH ANDA MITOS-MITOS DI DUNIA MEDIS?
Bagi masyarakat Indonesia, banyak sekali mitos yang beredar didunia kesehatan. Padahal mitos tersebut belum tentu benar adanya dan bahkan ada yang merugikan. Mitos memang susah untuk dihilangkan karena sudah turun temurun sejak zaman dahulu sehingga untuk mengurangi kepercayaan yang belum tentu benar adanya tersebut, maka diperlukan wawasan yang luas dan kebijakan pribadi masyarakat kita dalam mendapatkan informasi tertentu. Yuk langsung saja di cek apa saja mitos seputar kesehatan yang ada di antara mayarakat kita!!!
1. Kerokan saat masuk angin
Saat masuk angin maka yang akan terlintas dibenak kita adalah melakukan kerokan. Jika melakukan kerokan kita akan merasakan tubuh lebih baik, namun faktanya adalah adanya kulit yang memereah setelah dilakukan kerokan merupakan pertanda pecahnya pembuluh darah kita di permukaan kulit. Berdasarkan penelitian tidak ada suatu bukti bahwa dengan kerokan akan menyembuhkan msuk angin. Bahkan ada yang mengatakan bahwa luka yang ditimbulkan sesudah seseorang melakukan kerokan di kulit akan mengalihkan perhatian kita pada pegal di otot karena masuk angin, sehingga akan menimbulkan efek meringankan gejala pada masuk angin. Masuk angin sebenarnya juga bisa menjadi gejala adanya masalah pada jantung sehingga bagi orang yang sering merasa masuk angin sebaiknya langsung konsultasi ke dokter agar mendapatkan penanganan yang baik dan benar.
2. Mandi malam hari menyebabkan rheumatic
Mitos yang beredar di masyarakat melarang kita untuk mandi pada malam hari karena akan menyebabkan rheumatic di usia tua nya. Namun, tidak ada bukti medis yang menunjukkan bahwa dengan seringnya kita mandi malam hari akan menjadi pemicu timbulnya rheumatic di usia tua. Namun, bagi orang yang sudah terkena rheumatic sebaiknya mandi dengan air hangat karena dengan mandi air dingin di malam hari memang akan menimbulkan gejala sakit pada rheumatic. Bagi orang yang tidak ada masalah dengan penyakit tersebut, maka jika anda perlu untuk membersihkan badan di malam hari so, mandi memang perlu untuk dilakukan guys.
3. Kalau demam tidak boleh mandi
Dahulu saat kita demam, maka kita akan dilarang oleh orang tua kita untuk mandi. Mereka berasumsi jika mandi, maka akan semakin memperparah demam nya, Namun hal ini bertentangan dengan bukti medis lho! Jika kita mandi, maka air akan membantu untuk mengurangi panas dari pembuluh darah dan aakn membawanya keluar tubuh bersama dengan aliran air saat mandi. Sehingga hal ini akan menuruknan suhu tubuh. Namun, yang perlu diperhatikan adalah apabila demam disertai dengan rasa mengginggil akan lebih baik mandi dengan air hangat agar suhu si penderita tidak semakin kedinginan ketika mandi.
4. Saat demam menggunakan selimut dan pakaian yang tebal
Menggunakan pakaian dan selimut yang tebal malah akan mengahambat panas untuk keluar dari tubuh sehingga suhu tubuh akan lebih susah untuk turun. Sehingga lebih baik untuk menggunakan pakaian yang sedang atau tipis agar panas lebih mudah dikeluarkan dari tubuh dan tidak terhambat oleh pakaian. Nah, sudah tahu kan mitos seputar dunia keehatan yang berkembang di masyarakat. Mulai sekarang jangan langsung menelan informasi mentah mentah ya guys. Agar kita tidak salah saat mengaplikasikannya dalam kehidupan kita sehingga bukannya malah mengobati tetapi bisa memperparah keadaaan. So better for us untuk lebih bijak dalam menyikapinya dan jangan lupa untk perluas pengetahuanmu dalam dunia kesehatan ya‌