Tabloid Lapsus Edisi Agustus 2018

Page 1

1

Edisi Agustus 2018

ED US ISI TU S2 T 12 ERBIT 018 HA LAM AN AG

Ayo Sukseskan

SETYA BERO Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mamuju Tengah

KAMPANYE IMUNISASI MR

Lindungi Anak dan Keluarga dari Bahaya

Bupati Kabupaten Pasangkayu Ir.H.Agus Ambo Djiwa,MP Bersama Presiden RI Jokowo Dodo

CAMPAK & RUBELLAH

Dapatkan Imunisasi MIASLES RUBELLAH (MR) Melalui Kampanye Imunisasi Secara Massal

Umur

8 Bulan s/d 16 Tahun

Ayo dukung Keluarga, teman dan Masyarakat , di sekitar kita, untuk membawa Anak-Anak mereka ke-POS IMUNISASI MR

Bulan Agustus di Sekolah & Bulan September di POS Pelayanan Kesehatan


2

Edisi Agustus 2018

ADVERTORIAL

Advertorial Ini Dipersembahkan Oleh Pemerintah Kabupaten Pasangkayu

261 Orang ASN PASANGKAYU MENDAPAT SATYA LENCANA PASANGKAYU, LAPSUS - Sebanyak 261 Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Pasangkayu, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) mendapat Penghargaan Satya Lencana dari Predisen Republik Indonesia, dihotel Trisakti, Rabu (15/08/18). Jumlah penghargaan yang cukup banyak tersebut, disematkan langsung oleh Bupati Pasangkayu, Agus Ambo Djiwa tersebut dibagi atas tiga Klasifikasi pengabdian, yakni 10 tahun sebanyak 237 orang, 20

tahun 17 orang dan 30 tahun 7 orang. Dalam sambutannya, Bupati Pasangkayu mengimbau kepada seluruh peserta yang mendapat penghargaan, senantiasa mendedikasikan pengabdiannya terhadap daerah, bangsa dan negara. “Kita patut bersyukur bahwa di pemerintahan ini banyak yang telah merintis karir cukup lama, bahkan sebelum kabupaten ini terbentuk. Ini menandakan bahwa pengabdian

mereka patut diapresiasi, ” tutur Agus ADJ. Pada zaman sebelum Kabupaten ini terbentuk, para pegawai kantoran maupun guru masih naik sepeda. Sebab, jalannya masih berdebu, bebatuan dan berlumupur. Namun, sekarang sudah mengendarai motor dan mobil. Ini semua patut disyukuri berkat perjuangan dan pengabdian yang totalitas kepada daerah. “Olehnya itu, kita harus sela-

lu berfikir bahwa hidup ini harus bermanfaat buat orang lain, yakni keluarga, masyarakat bangsa dan negara dan terkhusus untuk Kabupaten Pasangkayu yang kita cintai, ” terang Agus. Dalam kesempatan itu pula, Agus mengajak semua pihak, agar tidak berfikir kepentingan diri sendiri, kelompok atau golongannya saja. Terlebih jangan suka mencela dan suka mencaci orang lain. “Selamat bagi yang mendapat

penghargaan ini. Tentu saja hal ini merupakan motivasi bagi kita semua, agar terus berbuat baik, bekerja dengan ikhlas, agar masyarakat kabupaten pasangkayu dapat menikmati hasil yang kita kerjakan serta dapat memberikan kemajuan untuk daerah ini sesuai dengan harapan dan cita-cita bersama.” harap Bupati. (MUS)


Edisi Agustus 2018

3

LIPUTAN SULBAR

20 Program Unggulan Optimis Bisa Terwujud Dalam Tahun Ini PAN Sulbar Konsolidasi Mulai dari Pasangkayu Untuk Siapkan Strategi Pemenangan Pasangkayu, LAPSUS – Bupati Pasangkayu Ir. H. Agus Ambo Djiwa, MP akhirnya resmi melantik Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pasangkayu Firman, S.Pi, MP, di ruang pola Kantor Bupati Pasangkayu Provinsi Sulawesi Barat, Jum’at (3/8/18). Pelantikan tersebut disaksikan oleh Wabup Pasangkayu, H. Muhammad Saal, Wakapolres Matra Kompol Takdir Daud, SH, Dandim 1427 Pasangkayu, Letkol. Kadir Tangdiesak, S.Ag.,MM.,M.I.Pol, Staf Ahli Gubernur Sulbar Zulkifli Manggazali, serta para unsur Forkopimda, dan pimpinan OPD Kab. Pasangkayu. Kepala Dinas PUPR Pasangkayu Budiyansa, ST kedua dari kanan belakang dan Kabid Perencanaan dan Mutasi BPKPPD Pasangkayu Andi Baso baju hitam depan Kadis PUPR Pasangkayu, serta para kepala OPD lainnya turut hadir dipelantikan Sekda kab. Pasangkayu diruang pola kantor Bupati Pasangkayu. Dalam keterangan persnya, Firman, yang juga merupakan mantan Kepala Bappeda Pasangkayu, berko-

mitmen untuk menjalankan amanah dan tanggung jawab serta kepercayaan tersebut dengan sebaik-baiknya. “Amanah yang diberikan oleh Bupati kepada saya, tentu akan saya jalankan dengan sebaik-baiknya dengan semangatnya adalah bagaimana Pasangkayu dengan tagline Pasangkayu baru Pasangkayu bangkit bisa terwujud” kata Firman. Meskipun menurutnya, untuk mengawal Pasangkayu bangkit dengan 20 program unggulannya bukan pekerjaan mudah. “Ini bukan hal mudah, perlu strategi baik untuk mengawal program ini, apalagi sisa pemerintahan Bapak Bupati dan Wakil Bupati Pasangkayu tinggal tiga tahun lagi, tentu target-target ini harus dipercepat

realisasinya, namun kami tetap optimis mewujudkan target tersebut” ujarnya. Olehnya lanjut Firman, diperlukan kerjasama dan koordinasi yang baik antar semua elemen yang ada sehingga percepatan-percepatan yang dilakukan bisa terwujud. “Dinamika pembangunan sekarang bukan lagi dinamika seperti biasanya, tetapi sudah dengan kecepatan yang luar biasa dengan era digitalisasi yang semakin maju, sehingga memang diperlukan kemampuan akselerasi untuk mengimbangi hal tersebut” kata Firman. “Beberapa di antara 20 program itu , seperti di bidang pendidikan, ekonomi, infrastruktur, reformasi birokrasi, dan hukum” tutupnya. (MUS)

PASANGKAYU, LAPSUS – Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Sulbar, kini terus gencar melakukan konsolidasi internal. Konsolidasi dilakukan dalam rangka menyiapkan strategi memenangkan Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019 mendatang. Konsolidasi yang dimulai di Kabupaten Pasangkayu ini, dihadiri langsung oleh Ketua DPW PAN Sulbar, Muhammad Asri Anas, DPW Bappilu-POK, Dr. Yusran, dan ahli IT dan media sosial, Ir. Asmin, Sabtu (11/08/18). Ketua DPW PAN Sulbar, Muhammad Asri Anas, mengaku telah menghadirkan Komisioner KPU dan Bawaslu sebagai narasumber. “Ini konsolisasi pertama dari 6 tahapan konsolidasi PAN seSulbar. Kita mulai lakukan hari ini dan akan berlangsung di 6 Kabupaten. Para pesertanya adalah calon DPRD Kabupaten dan Provinsi,” jelas Asri. Menurut senator dua periode itu, dalam konsolidasi ini, para

peserta akan diberi dan dibekali pemahaman regulasi terkait pemilu, serta pemahaman strategi pemenangan. “Juga pemahaman sistem teknologi dan media sosial, kemudian penandatanganan pakta integritas serta penjelasan agenda kerja partai,” ungkap Asri Anas yang juga menjabat Pimpinan Badan Anggaran MPR RI. Asri Anas juga menjelaskan, strategi pemenangan Pemilu akan dibawakan langsung oleh Ketua Bappilu DPW PAN Sulbar, Dr. Yusran. Sementara untuk pengelolaan IT dan media sosial akan dibawakan oleh Ir. Asmin. “Yang pasti semua daerah kita target menang dan minimal pemenang ke dua se-Sulbar. Olehnya itu, kita akan maksimalkan semuanya,” pungkasnya. (MUS)

LEPAS CALON JAMA’AH HAJI, INI HARAPAN WABUB PASANGKAYU PASANGKAYU, LAPSUS – Bertempat di Mesjid Al-Madiah, Wakil Bupati (Wabub) Pasangkayu, Muh. Saal melepas 157 orang jama’ah calon haji, Kabupaten Pasangkayu, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), musim haji 1539 H/2018 M, Senin (06/08/18). Turut hadir dalam kegiatan tersebut, yakni Sekkab, Kementerian Agama, Ketua DPRD Wakil Kapolres, DAMDIM, Asisten 1, 2 dan 3, Para OPD Kabupaten Pasangkayu. Sebelum pelepasan jamaah calon Haji, kepala kantor Kementerian Agama pasangkayu, memberikan sedikit penjelasan tentang teknis pendaftaran calon jamaah haji ber-

ikutnya. Dalam kesempatan yang sama, Wakil Bupati Pasangkayu menyampaikan harapan kepada ketua rombongan, untuk memperhatikan jamaah calon haji yang lain agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan. “Bila terjadi sesuatu, harus tetap berkoordinasi dengan Amirul Haji

atau kepala rombongan,” imbau Saal. Tidak hanya itu, Wakil Bupati juga berharap kepada jamaah calon Haji, agar kesempatan ini digunakan sebaik-baiknya dan benar – benar fokus beribadah karna mengingat pendaftaran calon jama’ah haji ini tergolong susah. “Saya imbau kepada jama’ah

untuk tetap menjaga kekompakkan dan kekeluargaan, agar perjalanan menuju tempat tujuan dapat berjalan dengan lancar”, harap Muh. Saal. Sekedar diketahui, sebanyak 7 unit bus mengantar para jamaah calon haji menuju Bandara Mutiara Sis Aljufri Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng). Masing-masing bis di

tumpangi 20 orang Jamaah calon haji dengan pengawalan oleh pihak Polres Mamuju Utara. Selain itu, jamaah calon haji juga didampingi oleh Tim Kesehatan Kabupaten Pasangkayu hingga ke embarkasi Makassar. (MUS)


4

LAPORAN DAERAH

Edisi Agustus 2018

“ PIFAF 2018 Diikuti 7 Negara, PIFAF 2017, 18 Negara” PIFAF 2018 Dirangkaikan Polman Expo VI 2018 POLMAN, LAPSUS - Polewali Mandar International Folk And Festival ( PIFAF) 2018 dirangkaikan dengan Polewali Mandar Expo VI 2018 dihadiri Tujuh (7) negara , baik sebagai peserta maupun peninjau. Selain itu, beberapa provinsi di Indonesia. Kegiatan PIFAF 2018 rencananya dibuka Menteri Pariwisata dan Kreatif dan dihadiri Gubernur Sulbar dan sejumlah pejabat teras. Kadis Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Polewali Mandar, Hj.And Nursami Masdar melalui Sekretaris Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Polewali Mandar juga Mustari Mula Tammaga, S.Sos, M.A.P mengatakan, pelaksanaan PIFAF 2018 pra PIFAF dimulai tanggal 28 – 31 Juli 2018 dan puncak tanggal 1- 6 Agustus 2018, bertempat di area Sport Cen-

ter Polman dengan berbagai atraksi seni sebagai promosi pariwisata dan Budaya serta Expo VI tahun 2018 dan sejumlah Sanggar Seni Lokal yang yang ikut meramaikan perhelatan festival Budaya bertaraf Internasional dan diikuti Tujuh (7) negara dari CIOFF, yakni tiga dari Eropa, satu dari Amerika Latin dan dua dari Asia. Dari Eropa, Polandia, Latvia dan Kroasia dan dari Amerika Latin, ialah Mexico serta dari Asia, China Tapei (Taiwan) dan Thailand serta sebagai tua ruma penyelenggaran Polewali Mandar, Indonesia. Menurut Mustari Mula Tammaga, pelaksanaan kegiatan festival bertaraf Internasional atau Polewali Mandar International Folk And Festival (PIFAF) tahun 2018 pesertanya berbeda pada PIFAF tahun 2017. PIFAF tahun 2018 ini, hanya diikuti enam

(6) negara dari CIOFF, sementara PIFAF tahun 2017 lalu, diikuti 18 negara dari AISEC dan CIOFF terdiri dari Jerman, Francis, Spanyol, Portugal, Amerika Serikat, China,

Ketua DPRD Polman Terima Tiga Ranperda Dibahas

POLMAN, LAPSUS - Program pembentukan peraturan daerah adalah merupakan instrument dalam menyusun perencanaan pererintah daerah yang disusun secara terencana,terpadu dan sistematis. Hal itu sejalan dengan amanah Permendagri Nomor 80 tahun 2015 tentang pembentukan produk hukum daerah. Hal tersebut disampaikan Wakil Bupati Polewali Mandar, Drs. HM.Natsir Rahmat, MM usai memnyerahkan Tiga Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) kepada Ketua DPRD Polewali Mandar, Ir.Fariduddin Wahid, M.Si dalam rapat paripurna DPRD Polman, Kamis (5/7-2018) sekitar pukul 13.30 wita, dipimpin Ketua DPRD Polman, Fariduddin Wahid didampingi Wakil Ketua DPRD Polman, Busman M.Yunus dan dihadiri 27 dari 45 anggota DPRD Polman dan Forkopinda dan staf ahli Bupati serta sejumlah pimpinan OPD maupun perwakilan OPD dalam lingkup pemkab Polewali Mandar. Menurut Natsir Rahmat, penyerahan tiga Ranperda dengan merujukan pada pasal 73 Permendagri Nomor 80 tahun 2015 tentang pembentukan produk hukum daerah merupakan sebuah UndangUndang yang sifatnya kedaerahan yang digunakan sebagai instrument dalam penyusunan pelaksanaan program pemkab Polewali Mandar. Ketiga Ranperda diserahkan Wakil Bupati Polman, HM.Natsir

Rahmat kepada anggota DPRD Polman melalui Ketua DPRD Polman itu merupakan sebuah UU yang sifatnya kedaerahan dan digunakan sebagai instrument dalam penuyusunan dan pelaksanaan program pemkab Polman. Tiga Ranperda itu, yakni Ranperda tentang Pengelolaan Sampah, Ranperda tentang Penyelenggaraan Ketahanan Pangan dan Ranperda tentang Penyelenggaraan Kearsipan. Pertama, pengelolaan Sampah merupakan pendelegasian dari beberapa ketentuan dalam UU Nomor 18 tahun 2008 tentang pengelolaan sampah. Selain itu, tambah Natsir Rahmat, melihat pertumbuhan jumlah penduduk dan seiring dengan pengembangan kehidupan di Kabupaten Polewali Mandar sudah sangat padat dan salah satu dampak ditimbulkan adalah volume sampah bagi rumah tangga sehingga diperlukan penyusunan kebijakan daerah sebagai instrument hukum untuk melakukanpembentukan kelembagaan pengelolaan sampah dan menjaling kemitraan. Kedua, Ranperda tentang penyelengaraan Ketahanan Pangan, merupakan instrument hukum yang dibuat dalam rangka melaksanakan amanah pasal 1 dan 4 UU Nomor 18 tahun 2012 tentang Pangan. Ketahanan pangan merupakan sangat mendasar dalam rangka mewujudkan ketersediaan pangan yang cukup, aman, berkualitas, bergizi

dan beragam serta merata. Ketiga, Raperda tentang penyelengaraan kearsipan dan sangat mempunyai peranan strategis dala mewujudkan tertib adminitrasi, pemerintahan dan untuk meningkatkan kualitas pelayanan terhadap rakyat membutuhkan melalui penyediaan data dan informasi yang sah dan dapat dipertanggungjawabkan. “ Ranperda Kearsipan memuat ketentuan pengelolaan Arsip, pengembangan SDM, pembinaan kearsipan, perlindungan dan penyelamatan arsip dengan melakukan kerjasama dengan sejumlah lembaga Negara dan perusahaan “, kata Natsir Rahmat. Sementara Ketua DPRD Fariduddin Wahid usai memimpin Rapat paripurna penyerahan Tiga ranperda kepada Jurnalis BIN Pers. com terkait Dead line proses pembahasan ketiga Ranpers itu. Menurut Legislator partai Golkar itu, pihaknya meyakini kalau ketiga Ranperda diajukan eksekutif itu akan selesai dalam bulan Juli ini dan paling lambat ditetapkan pada awal Agustus mendatang. Apalagi ada beberapa agenda DPRD Polman juga tak kalah pentingnya, diantaranya, pembahasan LKPJ Bupati tentang penggunaan APBD 2018, APBD Perubahan tahun angaran 2018 dan LKPJ akhir masa jabatan Bupati 2019 termasuk sejumlah agenda menjelang HUT Polman, kata legislator partai Golkar. (ANDIRA)

Vietnam, Belanda, Maroko, Ruasia, Inggris, Firlandia, Slovakia, Malaysia, Thailand, Korea Selatan dan India. ” Mengingat waktunya hanya empat hari sehingga ada sejumlah

acara terpaksa digabung. Misalnya, Festival Kuliner itu dilaksanakan saat Welcomedinenr”, ujar Mustari Mula, Kamis. ANDI RASYID MORDANI

Mantapkan Pelaksanaan PIFAF 2018, Dispop Polman Lakukan Rapat

POLMAN, LAPSUS - Guna mengoptimalkan pelaksanaan kegiatan PIFAF 2018 dan Polman Expo VI 2018 sebagai event berskala Internasional, yang digelar tanggal 1 hingga 6 Agustus 2018, Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata ( Dispop) Kabupaten Polewali Mandar bersama seluruh stakeholder yang terkait melakukan rapat pemantapan persiapan jelang kegiatan PIFAF 2018dan Polman Expo VI 2018, diruang pola kantor Bupati Polman lantai II, Rabu (18/7-2018) dipimpin langsung Kepala Dispop Kabupaten Polewali Mandar, Hj.A.Nursami Masdar, SE, M.Adm.KP, dihadiri Asisten II Ekobang, Drs. H.Darwin Badaruddin, M.Pd dan pimpinnan OPD maupun stakeholder yang terkait termasuk panpel PIFAF 2018 dan Polman Expo VI 2018. Kegiatan PIFAF 2018 dirangkaikan dengan Polman Expo 2018, pra PIFAF 2018, dilakukan tanggal 28-31 Juli 2018 dan puncak kegiatan, tanggal 1 hingga 6 Agustus 2018, yang diikuti Tujuh Negara, yakni Croatia, Polandia, Thailand, Chinese Taipe, Mexico, Latvia dan Indonesia sendiri. Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Polewali Mandar, Hj.A.Nursami Masdar, SE, M.Adm,KP mengatakan, rapat ini dilakukan adalah merupakan rapat pertama digelar dengan melibatkan stakeholder dalam festival bertaraf Internasional khususnya Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang terkait. Tujuannya, agar mensosialisasikan tentang kegiatan PIFAF 2018 dan Polman Expo VI 2018.

Menurut Hj.A.Nursami Masdar, pihaknya telah melakukan evaluasi dari PIFAF pertama hingga kedua dan segala kekurangan yang mempengaruhi kualitas event bertaraf Internasional ini mampu diminimalisir sehingga ditekankan kepada panitia pelaksana (panpel) agar lebih memantapkan persiapan kegiatan PIFAF dan Polman Expo VI 2018. Kegiatan PIFAF 2018 ini menurut Hj.A.Nursami Masdar, akan memnapilkan berbagai atraksi seni Budaya, baik nusantara maupun dengan melibatkan 30 sanggar seni local dlama Kabupaten Polewali mandar maupun luar Polewali Mandar seperti pargelaran Seni Budaya dari Kabupaten tetangga, diantaranya Kabupaten Majene. Diharapkan dengan pelaksanan PIFAF 2018, mampu memberi kontribusi posistif terhadap daerah ini utamanya melalui ajang promosi wisata, bahkan pihaknya juga melakukan inventarisasi dari tahun ketahun bahwa kunjungan wisatawan mancanegara ke Polewali Mandar mengalami peningkatan cukup signifikan, demikian Hj.A.Nursami Masdar. Dalam kesempatan itu, Ketua Panitia Pelaksana PIFAF 2018, H. Sukmawati.H mengurai rencana pelaksanaan tehnis, mulai dari pemetaan area Sport Center sebagai pusat kegiatan PIFAF 2018 dan Polman Expo VI 2018 hingga pemetaan keamanan, tenaga medias, kebersihan hingga parkiran kendaraan maupun pendapatan daerah atas pelaksanaan kegiatan PIFAF 2018 dan Polman Expo VI 2018. (ANDIRA)


27 Sanggar Seni Siap Ramaikan PIFAF 2018

POLMAN, LAPSUS - Sedikitnya 27 Sanggar Seni di Polewali Mandar dari 30 sanggar seni yang ditargetkan telah menyatakan siap tampil dipanggung utama pelaksanaan kegiatan Polewali Mandar International Folk And Art Festival (PIFAF) tahun 2018 di arena Sport Center Polewali Mandar provinsi Sulbar, yang diikuti 7 negara, yakni Kroasia, Polandia, Thailand, Chinese Taipe, Mexico, Latvia dan Indonesia sendiri, digelar mulai tanggal 1-6 Agustus 2018. Berdasarkan data dari panpel PIFAF 2018, sanggar Seni yang tampil melakukan atraksi dalam mewarnai pegelaran Seni dan Budaya pada pelaksanaan PIFAF 2018, ialah rumah Budaya Madatte ART, Ladang Tari Labada, Daun Manea Formasi music, YMYLK/Quo Vadis, sanggar Tie-Tie, sanggar Tarring Sandeq, Lingkaran Musik Uwake, Sekola Paqbanua, sanggar Dance Creatif, sanggar Sipatoo Mammesa, Kumunitas sureq Bolong, Todikustik ART Polewali, Band Musik Tinambung, Divisi Musik Kosaster Sii Unasman Polewali Mandar, UKM (Tari), Pandorang Unsulbar, Komunitas Kakanna Bala-

5

LAPORAN DAERAH

Edisi Agustus 2018

nipa, sanggar Pattae Mammesa, Komunitas Pencak Silat Arkas Amani Alu dan sanggar Seni Bura’Lembong. Sanggar seni itu, bergabung setiap malam bersma dengan penampilan peserta PIFAF 2018 dari Mncanegara. Kegiatan sanggar seni menurut Sekretaris Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata, Mustari Mula Tammaga, S.Sos, M.A.P, karena waktunya sangat terbatas sehingga lebih cenderung diprioritaskan sanggar seni lokal ( Polman red), tetapi sudah ada beberapa kabupaten di provinsi Sulbar telah menyatakan bersedia ikut berpartisipasi dalam festival bertaraf Internasional. Karena waktunya sangat terbatas, kata Mustari Mula, sehingga panitia PIFAF 2018 mengatur sedemikian rupa, bahwa setiap malam ditampilkan hanya delapan group, terdiri dari Tiga group kesenian dari tamu mancanegara dan Lima group kesenian local. Apalagi malam pertama, tambah Mustari Mula, delegasi dari enam mancanegara belum tampil lantaran masih mengikuti acara Wilcome dinner di pendopo rujab Bupaten Polewali Mandar

tetapi pada malam penutupan , seluruh Negara peserta PIFAF 2018, akan tampil dipanggung utama Sport Center Polman. Lebih jauh Ketua Umum Panpel PIFAF tahun 2017 mengatakan, dengan waktu sangat terbatas event PIFAF 2018, durasi diberikan para peserta dalam melakukan atraksi seni itu juga diatur sedemikian rupa, hanya 10-15 menit dalam masa persiapan pengaturan panggung. “ Jumlah Group kesenian binaan Dinas Pemuda olahraga dan pariwisata Kabupaten Polewali Mandar sebanyak 57 Group kesenian termasuk sanggar seni binaan sekolah dan sanggar seni tradisional”, ungkap Mustari Mula. Adanya kegiatan festival bertaraf dunia ini, berarti memberi peluang bagi pengelola sanggar Seni di Polewali Mandar untuk berbenah diri dengan menampilkan atraksi berkualitas sebagai bentuk untuk mendukung pemkab Polewali Mandar dalam melakukan promosi wisata ke mancanegara melalui pentas pagelaran seni budaya lokal yang merupakan asset bangsa di daerah ini, kata Mustari Mula.

wirawan kejaksaan dan pegawai kejaksaan), penanaman kayu putih/ penghijauan kota di sejumlahtitik dan pelepasan penyu di pantai Mampie kecamatan Wonomulyo termasuk kegiatan olahraga. Selain itu, tambah Ilham ada sejumlah program kerja dilakukan pihak kejari Polewali sebagai bentuk program Jaksa Menyapa kepada masyarakat dan program yang lebih profesional, diantaranya, sosialisasi dan pembinaan serta edukasi. Menurut Muhammad Ilham, tahun 2018 ini, pihaknya telah melakukan pendampingan dan pengawalan 12 proyek dengan nilai Rp 68.460.180.000 bersumber dari APBN dengan empat instansi tehnis, yakni Dinas Kehutanan, Tenaga dan Transmigrasi, Dinas Kesehatan, Dinas Perumahan dan Pemukiman dan Kementerian Agama serta kantor BPN. Dikatakan, kerja dalam pengawalan itu, secara ketat, dan T4D telah tiga kali (3X) kelapangan melakukan pemantauan secara langsung tentang kondisi kegiatan fisik itu. Pertama, sosialisasi, rekanan, konsultan pengawas terkait proyek dikerjakan sesuai kontrak yang ada. Selain itu, tambah Ilham, bukan saja masalah aspek hukum tapi TP4D juga tetap melakukan pengawalan maupun pendampingan, apalagi prosedurnya adalah proyek nasional tetapi pihaknya tidak menolak kalau ada instansi lain meminta melakukan pengawalan untuk kepentingan masyarakat. “ Kalau proyek itu infrastruktur jalan, kejari Polewali memiliki alat untuk mendeteksi pekerjaan dilakukan kontraktor pelaksana”, ujar Ilham. Lebih jauh mantan Koordinator Pidana Khusus ( Pidsus) Kejati Maluku mengatakan, dalam menegakkan supermasi hukum, pihaknya juga melakukan kerjasama dengan Inspektorat. Jika ada temuan kejak-

saan, pihaknya memberi ruang pada Inspektorat untuk melakukan audit secara adminitrasi. Jika hasil auditnya ditemukan adanya indikasi penyimpangan kerugian keuangan negara bagi rekanan/konraktor pelaksanan kegiatan proyek, kita minta agar dana itu segera dikembalikan ke negara, tegas Ilham. Terkait dengan kegiatan di bidang pidana khusus(pidsus),Ilham mengatakan, saat ini pihaknya tengah menangani kasus pidsus di jajaran dinas Kesehatan penggunaan dana BPJS dengan nilai mencapai Rp 150 juta sedangkan bidang pidana umum(Datun), lebih cenderung pada pengacara Negara, bahkan phaknya juga sementara melidik kasus pengadaan hand Tarktor bantuan petani yang diduga tidak sesuai spek merk mesin. Dalam kesempatan itu, Wakil Bupati Polewali Mandar, Drs. HM.Natsir Rahmat, MM pada momen acaran Hari Bakti Adhyaksa ke 58, Senin (23/7-2018) menyampaikan apresiasi kepada Kepala Kejaksaan negeri Polewali bersama jajarannya karena menurutnya banyak peningkatan dan perubahan, baik dari sisi pembinaan dan dedikasi yang dilakukan terhadap OPD termasuk kepala desa maupun terhadap masyarakat melalui program Jaksa Menyapa kepada masyarakat. Acara syukuran Hari Bakti Adhyaksa ke 58 tahun 2018, dengan tema : Berkarya dan Berbakti Sepenuh Hati Menjaga Negeri”, yang dihadiri Wakil Bupati Polman, Ketua Pengadilan negeri dan Pengadilan Agama serta inatansi vertikal lainnya maupun pihak perbankan termasuk mitra kejari lainnya juga dirangkaikan pemberikan penghargaan bagi Jaksa dan pegawai yang berprestasi serta hadiah para purnawirana Jaksa dan pegawai. (ANDIRA)

(ANDIRA)

KEJARI POLEWALI DAMPINGI 12 PROYEK BERNILAI RP 68,4 MILIAR POLMAN, LAPSUS - Walaupun baru empat bulan lebih menahkodai Kejaksaan negeri Polewali, Kejaksaan Tinggi Sulselbar, sejak Maret 2018, sosok Muhammad Ilham tampaknya mampu membuat warna tersendiri bagi jajaran kejaksaan negeri Polewali. Betapa tidak, hingga saat ini pihak kejaksaan negeri Polewali telah melakukan pendampingan 12 proyek dengan nilai Rp

68.460.180.000 yang bersumber dari APBN melalui program Tim Pengawal, Pengamanan, Pemerintah dan pembangunan Daerah (TP4D) di Kabupaten Polewali Mandar dari empat instansi, yakni Dinas Kesehatan, Dinas Kehutanan, Tenaga kerja dan Transmigrasi, Dinas Perumahan dan Pemukiman, Kementerian Agama dan Kantor BPN. KepalaKejaksaan negeri Polewa-

li, Muhammad Ilham yang ditemui Jurnalis Lapis news.com usai acara syukuran dilakukan kejari Polewali dalam rangka Hari Bakti Adhyaksa ke 58, Senin (23/7-2018) mengatakan, ada beberapa kegiatan dilakukan sebelum puncak acara hari Bakti Adhyaksa ke 58 tahun 2018, diantaranya bakti sosial,mengunjungi panti asuhan, melakukan silaturahmi dengan purja( purna-

Pelindung/Penasehat: HM. Aras Tammauni, SE, Salahuddin Basir, S.Sos, Drs. H. Muzakkir Kulasse, MM. Pembina: Mansyur Syamad, SH, Nurgan, S.Pd, M.M.Pd, Fredy Takaya, S.Si, M.Si, Hendra Pradhana, SE, H. Abdul Wahid, S.Sos, MM, Drs. M.S. Samanlino. Konsultan Hukum: Metusalach Zadrach Ratu, SH, Benyamin Buntukarua, SH, MM, Slamet Kamaluddin, SH, Drs. Hariadi Mappiasse, SH, MH Direktur: Yusriadi. Pimpinan Redaksi: Muhammad Yusuf. Pemimpin Produksi: Satria, SP. Redaktur Senior: Burhanuddin Karatte. Tata Usaha: Aswandi. Photografer/Sirkulasi: Ambas, S.Pd.I Staf Redaksi: Muh. Idrus, Dewi Susianti, YS, Junaedi, HR, Amrang, S.Pd. Bendahara: Ratu Safitri, S.Pd. Desain Grafis/Layout: Nur Mukhtadir Biro Mamuju: Syamsumarlin Jaelani, Majar. R, Lasemmang, Hasriadi Bakri, SE, Mamuju Tengah: Ambas, S.Pd.I, Muh. Asdar, M. Yasmin Polman: Ratnawati P Jafar, Andi Umi Pratiwi. AB, Andi Muh. Arif AB.A. Majene: Rahmat, Juliadi, SH. Matra: Mustakim Lahuda, Indriyani Yahya. Mamasa: Jauhari Mandadung, Gerzon Mantonglayuk. Korwil Sulawesi Timur: Sarjan. Kep Biro Morowali Induk: Agus Sulton. Kep Biro Morowali Utara: Muhammad Amin Korwil SULUTGO: Eka Elfiranti Mokodongan Kep Biro Bolaang Mongondo Utara: Eka Elfiranti Mokodongan. Anggota: Siska Ahmadi, Asriani Djakaria, Hartati Suli, Nismat Wartabone.


6

ADVERTORIAL

Edisi Agustus 2018

PERATURAN BUPATI MAMUJU TENGAH NO.01 TAHUN 2017 TENTANG PENGGLEDASIAN WEWENANG Sektor Tenaga Kerja Dan Transmigrasi 1. Pelaksanaan Penempatan tenaga kerja Indonesia Swasta (PPTKIS) 2. Lembaga penempatan tenaga kerja swasta (LPTKS) 3. Perizinan dan pendaftaran lemabaga pelatihan kerja Sektor Ekonomi 1. Izin pembuakan kantor cabang 2. Izin lokasi perumahan 3. Izin lokasi perkebuan 4. Izin lokasi reklamasi 5. Izin lokasi pelabuhan 6. Izin perubahan untuk berbagai sektor usaha 7. Rekomendasi perumahan 8. Usulan dan fasilitas pembebasan atau pengurangan pajak penghasilan (PPH) badan untuk penanaman modal di bidang usaha tertentu dan/atau di daerahdaerah tertentu 9. Usulan dan fasilitas pembebasan atau pengurangan pajak penghasilan (PPh) badan 10. Angka pengenal inportir atau produsen (API-P) 11. Angka pengenal inportir umum (API-U) 12. Rencana penggunaan tenaga kerja asing(RPTKA) Sektor Penanaman Modal 1. Izin prinzip penanaman modal 2. Izin prinsip perluasan penanaman modal 3. Izin prinsip perubahan penanman modal 4. Izin usaha 5. Izin usaha penggabugan perusahaan penanaman modal (merger) 6. Insentif daerah dan/atau kemudahan penaman modal di daerah 7. Layanan informasi Penanaman Modal 8. Legalisir perizinan 9. Dartar ualang perizinan 10. Pembatalan/ pencabutan perizinan penanaman madol Sektor Pariwisata 1. Izin usaha hotel, penginapan dan rumah makan 2. Rekomendasi kegiatan 3. Rekomendasi peminjaman fasilitas umum Sektor Lingkungan Hidup 1. Surat izin pembunagn limbah kemedia lingkungan 2. Izin pemanfaatan limbah cair industri 3. Izin penyimpanan sementara

Sektor Pertanian, Perkebunan dan Peternakan 1. Izin pemasukan/pengeluaran ternak bibi/potong 2. Izin pemasukan/pengeluaran ternak kesayangan 3. Izin pemasukan/pengeluaran bahan asal hewan (BAH) dan hasil bahan asal hewan (HBAH) 4. Izin obat hewan 5. Sertifikasi produk prima 3 dan prima 2 6. Izin usaha peternakan 7. Izin usaha pemotongan hewan/ternak 8. Surat keterangan pengeluaran ternak potong antar daerah wilayah Sulbar 9. Rekomendasi usaha pengembangan dan penggemukan ternak di kabupaten Mamuju Tengah 10. Surat keterangan ternak sehat 11. Surat keterangan hasil pemeriksaan ternak (visum) dan berita acara kematian ternak 12. Surat keterangan bebas penyakit reproduksi 13. Izin usaha perkebunan (IUP) 14. Izin usaha perkebudan budidaya (IUP-B) 15. Izin usaha untuk perkebunan untuk pengelola (IUP-P) 16. Perubahan kapasitas perubahan hasil 17. Tanda registrasi usaha perkebunan (TRUP) 18. Rekomendasi teknis kesesuaian lahan 19. Surat tanda daftar usaha budidaya 20. Surat tanda daftar usaha industri pengelola hasil perkebunan (STD-P) Sektor Tenaga Kerja dan Transmigrasi 1. Rekomendasi izin undian gratis berhadiah (UGB) 2. Tanda terdaftaf bagi organisasi ORSOS/LSM/UKS/ yang bergerak di bidang kesejahteran social 3. Penerbitan izin pengumpulan sumbangan dalam daerah kabupaten/ kota Sektor Perindustrian, Perdagangan, Pertambangan, Koperasi dan UKM 1. Surat izin Usaha Perdagangan (SIUP) 2. Tanda daftar Perusahaan (TDP) 3. Tanda daftar Gudang (TDG) 4. Surat tanda Pendaftaran waralaba 5. Izin Usaha Industri 6. Surat Izin Usaha Pinjam 7. Surat keterangan terdafar (SKT) 8. Permohonan persetujuan prinsip industri 9. Rekomendasi Pertambangan 10. Tanda daftar industry 11. Surat izin undang-Undang gangguan (HO) 12. Surat Izin Tempat usaha (SITU) 13. Izin Usaha perdagangan alcohol

Dipersembahkan oleh Kadis DPMPTSP-KUKM Mamuju Tengah Drs.Salman Ali,M

Sektor Perhubungan, Komunikasi dan Informatikan 1. Izin Angkutan dalam trayek 2. Izin jasa Titipan 3. Izin Warnet 4. Izin lembaga penyiaran 5. Izin TV Berlangganan 6. Izin BTS/Tower 7. Izin Penyelenggaraan dan pembangunan fasilitas parker Sector Tata Ruang dan Kebersihan 1. Izin medirikan bangunan (IMB) 2. Izin pemasangan reklame 3.Perubahan fungsi izin bangunan 4. Pemecahan izin mendirikan bangunan 5. Balik nama izin mendirikan bangunan 6. Duplikat izin mendirikan bangunan 7. Rekomendasi persampahan 8. Izin usaha jasa konstruksi 9. Izin pembangunan dan pengembangan perumahan Sektor Kesehatan 1. Izin Apotek 2. Izin Praktwk Dokter 3. Izin Praktek Bidan 4. Izin Praktek Perawat 5. Izin Toko Obat 6. Surat Izin Kerja Apoteker 7. Surat Izin Kerja Asisten Apoteker 8. Surat Isin Kerja Perawat 9. Surat Isin Kerja Perawat Gigi 10. Surat Izin Kerja Radiograper 11. Surat Izin Kerja Refragsionis Optizen 12. Izin praktek pengobatan tradisional 13. Surat izin praktek apoteker (SIPA) 14. Surat izin Klinik 15. Izin pendirian Optik 16. Izin praktek fisiotrafis 17. Izin pendirian balai pengobatan 18. Izin penyelenggaran rumah brsalin 19. Izin analisis kesehatan 20. Izin pendirian rumah sakit tipe C dan D 21. Surat izin keerja bidan 22. Penerbitan izin produksi makanan dan minuman pada industri rumah

Husni Yusuf,S.Pd,.M.Pd


ADVERTORIAL

Edisi Agustus 2018

7

Advertorial Ini Dipersembahkan oleh DPRD Provinsi Sulawesi Barat

Ketua DPRD Provinsi Sulbar Hj. Amalia Fitri,Se,Mm Saat Menghadiri Acara Pemberian Remisi Kepada Warga Binaan Rutan Mamuju Pada Peringatan Hut RI Ke-73 Tahun 2018

Ketua DPRD Sulbar Hj.Amalia Fitri,SE,.MM bersama Wakil Gubernur Sulbar saat menghadiri Pemberian Remisi Kepada Warga Binaan Rutan Mamuju

Anggota DPRD Sulbar Drs.H.Sukardi M Noer saat menghadiri pemberian Remisi kepada Warga Binaan Rutan Mamuju


8

LAPORAN DAERAH

Edisi Agustus 2018

PEMDA DAN DPRD MATENG LAKSANAKAN SHALAT IDUL ADHA DI KEC PANGALE

MATENG, LAPSUS - Shalat Idul Adha Tahun ini di laksanakan di Kec pangale Kab Mateng dan di ikuti seluruh SKPD Se Kab Mateng. Asis-

ten III Bahri Hamzah pada saat di temui diruang kerjanya merasa bersyukur karena momentum ini adalah jalin silaturahmi Pemerin-

tah Daerah dan seluruh Masyarakat Kec Pangale terkhusus Ummat Islam kata Bahri. Asisten II M. Yusuf Unja dengan di laksanakan Shalat Idul Adha di Pangale kami bersama Kesra dan kecamatan dan Kabag Perlengkapan akan berusaha semaksimal mungkin untuk mempersiapkan segala sesuatunya yang di butuhkan dalam kegiatan Shalat Idul Adha terutama Imam, khatib dan yang lainya seperti biasanya dalam proses Shalat Idul Adha di Kec Pangale jelas Yusuf Unja. Sekda Mateng H.Askary berharap Shalat Idul Adha untuk menjadikan momentum untuk silaturahmi dan Hari Raya Kurban Menjadi ladang Amal ummat muslim dan muslimat di Kab.Mateng. "Sekda Mateng Dalam Momentum Hari Raya memberikan Ucapan Selamat Hari Raya Idul Adha 1439 Hj. Mohom Maaf Lahir Dan Bathin",Ucap Sekda mateng. (ER3/ABS).

KADES LUMU BERTUGAS INSPEKTUR UPACARA PADA HUT RI KE 73 DI DESA LUMU MATENG, LAPSUS - Kepala Desa Lumu Gasali selaku inspektur upacara dalam momentum detik detik proklamasi Kemerdekaan RI yang Ke 73 Tahun beberapa hari yang lalu pada saat di temui di ruang kerjanya menyatakan Hut Tahun ini adalah yang pertama kami laksanakan di Desa Lumu yang di ikuti seluruh aparat Desa BPD Majelis Taklim PKK Tokoh Masyarakat Tokoh Agama dan seluruh Masya-

rakat Desa Lumu dan Dusun beserta Sekolah di lingkup Desa Lumu Paud, TK, SD , SMP , DAN SMA. Momentun ini di jadikan tempat silaturahmi antara masyarakat dan pemerintah ini bisa terwujud di karenakan karena kebersamaan antara pemerintah, Guru di lingkup Pendidikan di Desa Lumu dan seluruh masyarakat sehingga bisa terlaksana dengan baik. Intinya mari menjadikan momen-

tum ini agar generasi muda jauh dari hal hal yang bersipat negatif terlebih dari obat obat terlarang yang sifatnya merusak anak bangsa kita. Lanjut Gasali tanamkan patrioyisme dalam diri kita untuk mengenan para Pahlawan yang telah gugur merebut Kemerdekaan yang sudah berumur 73 Tahun. (ER3/ABS).

Sidang Ke 6 Kasus Penculikan Di Pengadilan Negeri Kejati Kotamobagu BOLMUT, LAPSUS - Dugaan penculikan yakni A.R alias Arman turumpit (42) warga kelurahan Kuala Utara kecamatan Kaidipang , telah dilakukan pemeriksaan tahap ke 6 di pengadilan negeri (kejari) kotamobagu jaksa penuntut umum (JPU) septiana rahayu, S.H. yang telah menangani kasus tersebut mengatakan berkas dari penyidik sudah masuk di kejari kotamobagu beberapa bulan yang lalu, sehingga kasus penculikan ini akan segera dilakukan pemeriksaan karena sudah melakukan kekerasan pencabulan, penculikan terhadap anak korban mars alias (Marsanda Mokoagow) yang masih berumur 15 (lima belas) tahun untuk melakukan atau dilakukan perbuatan cabul sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 82 ayat (1) undang undang No 35 tahun 2014 tentang perlindungan anak, berdasarkan hasil pemeriksaan berkas dari penyidik diperoleh bukti cukup kata jaksa septiyana rahayu S.H pangkat ajun jaksa NIP 19900916201403. Sedangkan sebelumnya korban mars alias (Marsanda) telah melarikan diri dari orang tuanya datang ke pengadilan dan bertemu dengan keluarganya AR untuk meminta maaf dan mars telah mengaku bahwa isi BAP itu tidak benar, alias (rekayasa) karena sebelum korban mars dimintai keterangan sudah diancam sama ibunya agar mars melibatkan AR dan keluarganya AR punya barang bukti rekaman telfonnya mars yang sedang beradu mulut dengan mamanya dan mars mengatakan kepada mamanya sebenarnya ar tidak bersalah hanya saja waktu sebelum di BAP kata mars mamanya sudah mengancam mars agar mars harus memberi keterangan yang bisa melibatkan AR dan jika mars memberi keterangan yang benar maka mamanya mars mengijak kaki anaknya mars. Dan selain itu mars telah memberi surat pernyataan yang menyatakan bahwa ar tidak bersalah. SURAT PERNYATAAN. Korban nama saya Marsanda

Mokoagow umur 15 tahun agama islam dengan ini saya menyatakan bahwa semua tuduhan dalam B.A.P itu tidak benar alias rekayasa jadi saya minta maaf atas tuduhan itu karena bapak arman tidak bersalah atas kejadian penculikan ini pada penemuan hari rabu tgl 28 ferbuari 2018 sebenarnya atas nama Marsanda mokoagow korban yang memaksa ikut dengan Arman Turumpit pelaku jadi dengan ini saya Marsanda Mokoagow korban menyatakan sekali lagi minta maaf kepada pelaku Arman Turumpit. Surat ini saya buat dalam keadaan sehat tanpa paksaan dari siapa pun atau dari Pihak keluarga bersangkutan, tanpa dibayar atau janji, kemudian dari semua itu saya ucapkan banyak terima kasih. Sudah jelas dari bukti yang ada. Rekaman telfon, surat pernyataan, pencabulan sudah dibuktikan oleh dokter ahli dan telah dinyatakan tidak ada kerusakan. Kekerasan tidak ada. Penculikan, korban sediri yang mengaku bahwa dia yang memaksa ke AR untuk ikut, bahkan AR telah mengatakan bahwa pak AR tidak punya uang minyak korban yang mengisi minyak, lalu kesalahan apa lagi yang dicari...? Atau hanya karena tidak memenuhi permintaan orang tua korban uang 300 juta...? Lalu untuk apa uang itu diminta...? Untuk membiaya korban...? Korban saja dalam keadaan baik-baik.

Dinas Sosial Mateng Perkenalan Dengan Pemuda Peduli Kesejahteraan Sosial Indonesia MATENG, LAPSUS - Dinas Sosial Mateng Perkenalan Dengan Pemuda Peduli Kesejahteraan Sosial Indonesia, yang diterima Sekertaris Dinsos Awaluddin S.Sos di dampingi Kabid Pemberdayaan Sosial Suhesti S.Pd,M.Pd. langsung diterima di Aula Kantor Dinas Sosial. Awaluddin pada saat di konfirmasi intinya Dinsos mengakui keberadaan organisasi tersebut yang pada intinya memberikan apresiasi yang sebesar besarnya. Lanjut Awaluddin ini dikare-

nakan dari sekian banyak Pemuda yang ada di Mateng mereka merakalah yang mau memperhatikan persoalan Sosial di mamuju tengaha ini. Harapan kami di Dinas Sosial kita harus memberikan suport dalam segi penganggaran dalam pembinaan organisasi Pemuda Peduli Kesejahteraan Sosial Indonesia di bawa ketua cabang Muh.Budiawan Akbar Rusli. tegas Awaluddin sekertaris Dinas Sosial. (ER3/ABS).


LAPORAN DAERAH

Edisi Agustus 2018

9

UPACARA MEMPERINGATI HUT RI KE-73 KABUPATEN MAMASA BERLANGSUNG DI LAPANGAN MAMASA,17/8/2018 MAMASA, LAPSUS - Dalam kegiatan tersebut dihadiri Langsung Bupati Mamasa sekaligus sebagai inspektur upacara, Wakil Bupati Mamasa, Plh Sekda Mamasa, Kapolres, Kajari Mamasa, Perwakilan Dandim, Unsur Pimpinan DPRD Mamasa, veteran, dan seluruh peserta upacara. Pelaksanaan kegiatan tersebut berlangsung dengan lancar serta hikmat, anggota Paskibraka melaksanakan tugasnya dengan baik mengibarkan sang saka merah putih. Dalam wawancara dengan para awak jurnalis Bupati Mamasa menyampaikan selamat memperingati hari jadi kemerdekaan republik Indonesia yang Ke-73, dan berharap kita selaku penerus bangsa terus berkaya membangun bangsa ke arah yang lebih baik lagi. “Melalui momen memperingati Hut Ri ke-73 kita satukan persatuan bangsa, membangun bangsa yang lebih sejahtera�. (K/ZON)

BANGKITKAN SEMANGAT GENERASI MILLENIAL Mamuju, LAPSUS - bertempat di Hotel D'Maleo Komandan Korem 142/Tatag Kolonel Inf.Taufiq Shobri di wakili Kasrem 142/Tatag dalam kegiatan Training Deradikalisasi bagi generasi millenial dengan mengangkat tema "Rekontruksi dan Inisiasi Peran Generasi Millenial Terhadap Penguatan Pilar Berbangsa dan Bernegara," (27/08). Kasrem 142/Tatag Letkol Arh Muhammad Imran, M.Si dihadapan peserta trining Deradikalisasi bagi generasi millenial mengungkapkan bahwa generasi muda sekarang ini harus di landasi dengan Pancasila dan semangat serta nilai-nilai moral yang baik agar menjadi pemimpin yang hebat dan kuat. "Menjadi generasi muda yang hebat tidak semudah apa yang kita bayangkan, kita telah ketahui ber-

sama Negara kita sekarang darurat Narkoba. Olehnya itu sebagai generasi millenial harus mampu melawan dan memberantas halhal yang bisa merusak masa depan calon pemimpin-pemimpin bangsa," Tegasnya". Kasrem 142/Tatag juga menegaskan, sebagai generasi millenial tidak ada kata, selain menjauhi paham radikalisme yang dapat mempengaruhi generasi muda, zaman seka-

Cabang Olah Raga Mamasa Siapkan 14 Cabor

rang telah muncul berbagai macam teknologi yang canggih dan modern maka gunakanlah dengan bijak, apabila tidak digunakan dengan baik, maka tentunya dapat merusak nilai adat istiadat bangsa kita. Sebagai generasi muda millenial diharapkan dapat memiliki pemikiran inovatif dan kreatif sebagai calon pemimpin masa depan bangsa ini. " tutur Kasrem 142/Tatag " (UCHU)

MAMASA, LAPSUS - Sejumlah Perwakilan Cabang Olah raga yang dinaungi oleh Koni Mamasa menghadiri kegiatan rapat koordinasi Koni Kabupaten Mamasa pengurus daerah cabang olahraga dan Pemerintah Kabupaten Mamasa dalam rangka menyambut Porprov III Sulbar. Melalui staff ahli Bupati Mamasa yang diwakili langsung oleh Labora sekaligus membuka rapat kegiatan serta dihadiri oleh ketua, perwakilah Dispora Mamasa serta seluruh pengurus Koni Mamasa. Dalam sambutannya Labora selaku staf Ahli Bupati Mamasa menyampaikan bahwa Porprov III merupakan salah satu ivent resmi yang wajib diikuti oleh seluruh perwakilan di tiap Kabupaten yang ada di Sulbar utamanya

Mamasa. Lebih lanjut ia menjelaskan melalui Porprov III nantinya dapat mengangkat citra Kabupaten Mamasa, serta dapat menghasilkan bibit-bibit baru dalam Pesta Olahraga. Ia berharap ada hubungan yang sinergi antara Koni, Cabor dan Pemerintah sehingga melalui agenda resmi seperti ini dapat mengharumkan Nama Mamasa di ivent yang lebih tinggi lagi. Berdasarkan hasil kesepakatan antara Koni dan seluruh cabang olah raga disepakati ada 14 cabor yang diikuti diantaranya Tae Kwon Do, Voli Ball, Karate, Pencak Silat, Takrow, Kempo, Yongmodo, Menembak, Atletik, Catur, Tinju, tennis meja, bulutangkis dan Futsal. (KRISTIAN/G)


10

LIPUTAN SULBAR

Edisi Agustus 2018

Wakil Bupati Target Pencanangan Imunisasi Campak & Rubella Capai 73% Di Hut Ri Ke 73 Tahun

BUPATI MAMUJU TERIMA 26 PELAJAR ASAL BENGKULU MAMUJU, LAPSUS - Bupati Mamuju, H. Habsi Wahid secara resmi menerima 23 pelajar asal Provinsi Bengkulu pada hari Kamis sore (9/8) di Gasebo Sapota’. Pelajar tersebut merupakan siswa siswi terpilih dari beberapa Sekolah Menegah Atas (SMA) dan sederajat di Bengkulu yang tergabung dalam program Siswa Mengenal Nusantara (SMN) oleh Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Menyambut kehadiran peserta SMN, Bupati Mamuju H. Habsi Wahid mengaku bangga dengan generasi muda yang berkesempatan mengenal nusantara dengan lebih dekat, olehnya itu ia berharap pelajar yang datang tersebut dapat benar-benar menggali informasi di Mamuju baik tentang Kebudayaan, adat istiadat, kekayaan alam, dan berbagai hal lainnya. “Negara kita memang mempunyai kekayaan yang sangat luar

biasa, jadi dengan datangnya adekadek ke Mamuju ya ini kesempatan untuk mengenal mamuju secara langsung bukan hanya mendengar cerita dari orang-orang. Jadi manfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya.” Kata Habsi Wahid. Pada momen penyambutan tersebut Bupati Mamuju memaparkan kondisi geografis mamuju dan juga kekayaan alam yang ada di Mamuju termasuk objek wisata Pulau Karampuang. Adapun peserta SMN yang berada di Mamuju sejak tanggal 5 Agustus, ternyata telah mengunjungi salah satu Destinasi Wisata andalan Kabupaten Mamuju tersebut. Azzahra Salsabila, perwakilan SMA Neg. 1 Kepahiang Bengkulu mengaku terkesan dengan objek wisata pulau karampuang. Menurutnya pemandangan di karampuang cukup indah. Selain itu, ia juga mengaku terkesan dengan sambutan

orang-orang yang ada di Mamuju. “yang paling berkesan itu sambutan orang-orang mamuju sangat ramah kak, kemudian tata kotanya juga sangat bagus, wisata pantai di pulau karampuang juga keren.” Ungkap Azzahra. Sementara itu, Ibrahim Daud selaku pendamping dari Dinas Pendidikan Provinsi Bengkulu menyampaikan, pihaknya akan bertolak ke Bengkulu pada hari Sabtu 11 Agustus. Dimana setelah kembali, peserta SMN bertugas untuk membuat resume terkait hal-hal apa saja yang mereka dapatkan dalam kunjungannya ke Mamuju Prov. Sulawesi Barat. Sekedar di ketahui, dari Provinsi Sulawesi Barat juga telah mengutus 26 peserta Siswa Mengenal Nusantara ke Provinsi Bengkulu dengan kegiatan yang sama pada tanggal 3 Agustus lalu. (HMS)

BUPATI MAMUJU ANTAR JEMAAH CALON HAJI SAMPAI BANDARA TAMPA PADANG

MAMUJU, LAPSUS - Secara eksklusif, Bupati Mamuju H. Habsi Wahid mengantar jemaah calon haji sampai di bandara Tampa Padang, Kec. Kalukku. Jemaah asal Kabupaten Mamuju sebanyak 261 orang berangkat dari bandara Tampa Padang menuju embarkasi Makassar pada hari Senin 6 Agustus 2018 dengan dua kali pemberangkatan yakni pertama pukul 7 pagi dan

kedua pukul 11 siang. Bupati Mamuju mengaku sengaja mengantar langsung jemaah calon haji hingga ke bandara untuk memberi semangat, dengan harapan para jemaah dapat menjalankan rangkaian ibadahnya dengan penuh semangat dan sukacita. Yang paling utama, ia berbesan agar jemaah menjaga kekompakan mereka. “selamat kepada seluruh calon

jemaah haji, semoga mereka dapat melaksanakan seluruh rangkaian ibadah haji sehingga bisa menjadi haji mabrur, saya berharap kekompakan kita utamakan karena jemaah haji sifatnya kolektif di tanah suci, harus mendengarkan arahan pembimbing supaya rangkaian ibadah mereka dapat berjalan baik dan lancar.” Tuturnya. Berbeda dari pemberangkatan tahun-tahun sebelumnya yang menggunakan bus dari Mamuju menuju embarkasi Makassar, sejak tahun 2017 Pemerintah Kabupaten Mamuju telah merubah regulasi pemberangkatan yakni dengan menggunakan pesawat udara dan biaya ditanggung oleh pemerintah daerah. “ini bentuk kepedulian kita supaya jemaah calon haji ini tidak lagi memikirkan transportasi dari mamuju ke Makassar begitupun sebaliknya dari makassar ke mamuju nanti, dua tahun ini kita sudah berangkatkan melalui pesawat bahkan kita sudah buatkan perda nya transportasi jemaah haji itu ditanggung oleh daerah, dengan

MAMUJU, LAPSUS - Wakil Bupati Mamuju, H. Irwan SP Pababari secara remsi membuka pencanangan kampanye dan introduksi vaksin campak dan measles rubella (MR), Kamis, 2 Agustus 2018. Pencanangan yang berlangsung di pelataran SMP Neg. 2 Mamuju tersebut berlangsung atas kerjasama dan dukungan antara Pemerintah Kabupaten Mamuju, Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, World Health Organization (WHO) dan Unicef. Dalam sambutannya, Irwan pababri memberi target kepada Dinas Kesehatan Kab. Mamuju untuk pencapaian 73% imunisasi campak dan rubella dari jumlah 85.441 anak usia 9 bulan sampai 15 tahun yang ada di Kabupaten Mamuju hingga tanggal 17 Agustus 2018. Angka tersebut sesuai dengan usia Negera Republik Indonesia ke 73 tahun 2018. Menurut Irwan, target tersebut bukanlah sesuatu yang sulit tapi juga tidak mudah, namun dengan upaya petugas kesehatan dan kader kesehatan yang didukung dengan infrastruktur dan fasilitas kesehatan, target tersebut bukan hal mustahil. “Dengan infrastruktur yang ada, ada posyandu, ada puskesmas, ada pustu, ada rumah sakit, dan semua kader ini bergerak, saya kira tanggal 17 agustus di usia 73 tahun Republik Indonesia, pencanangan campak dan rubella ini insyaallah bisa kita capai 73%.” Sebut Irwan. “Bayangkan, 17 Agustus tinggal 2 minggu kedepan, kita capai 73%, harus tercapai dong, dan ini adalah prestasi awal kepala dinas baru untuk menunjukkan kepada publik bahwa dia pantas menjadi kepala dinas kesehatan.” Lanjutnya. Bukan hanya Wakil Bupati Mamuju, Kepala Dinas Kesehatan, drg. Firmon turut optimis harapan beban para jemaah bisa berkurang juga mereka tidak lagi merasakan capek berjam-jam naik mobil, sekarang kurang lebih satu jam sudah tiba di Makassar, jadi mereka bisa lebih fokus dalam beribadah.” Papar Habsi Wahid. Merasakan pelayanan pemerintah tersebut, jemaah calon haji asal Topore, Kec. Papalang, Jariah mengaku sangat puas, karena semua biaya dimenuju embarkasi Makassar tidak lagi dibebankan kepada jemaah, melainkan sudah ditanggung oleh pemerintah.

dapat mencapai target 73% tersebut. Menurut keterangannya, pihak Dinas Kesehatan Mamuju akan mengawasi secara khusus imunisasi di daerah-daerah terpencil seperti Kec. Kalumpang dan Kec. Bala-balakang. “Untuk daerah-daerah terpencil mendapat perhatian khusus dan akan diawasi langsung yaitu di Kalumpang dan Salissingan Bala-balakang, itu menjadi perhatian khusus kita. Target disana itu seperti salissingan, kalau bisa 100% karena pulaunya hanya kecil-kecil saja.” Papar Firmon. Sekedar diketahui, pada pencanangan kampanye dan introduksi vaksin campak dan measles rubella (MR) turut dihadiri oleh Xia Wei selaku Immunization Specialist Unicef bersama Muliana Muhiddin selaku Immunization Officer Unicef Makassar, dan Patricia perwakilan dari Global Alliance for Vaccines and Immunization (GAVI). Adapun mengenai penyakit campak dan Rubella merupakan penyakit yang dapat menyebabkan komplikasi serius yang berujung kematian, dimana gejala awalnya yaitu bintik-bintik merah yang timbul diseluruh badan. Jika penyakit tersebut menyerang ibu hamil maka kemungkinan mengakibatkan kecacatan dan kematian pada bayi yang dikandung, atau bayi bisa lahir dengan kebutaan, ketulian, kelainan jantung dan kelainan otak. Melihat dampak yang dapat berujung pada kematian, diakhir acara, kepada awak media Wakil Bupati Mamuju Irwan Pababari menghimbau agar setiap orang tua membawa anaknya yang berusia 9 bulan sampai 15 tahun ke fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapatkan vaksin campak dan rubella secara gartis. (HMS/UCHU)

“Syukur alhamdulillah, kami cukup puas dengan pelayanan pemerintah, kami juga tidak dibebani lagi sekarang sudah ditanggung pemerintah, awalnya oleh Depag kami diminta untuk menyiapkan tiga juta untuk transportasi, tidak lama kabar dari Bupati masuk lagi bahwa ini disubsidi jadi tidak dibebani ke kami, pokoknya kami cukup puas, semoga tahuntahun akan datang pelayanannya lebih baik lagi, atau paling tidak ini dipertahankan.” Kata Jariah. (HMS/UCHU)


ADVERTORIAL

Edisi Agustus 2018

11

Advertorial ini Dipersembahkan oleh Pemerintah Kabupaten Pasangkayu

Bupati Ajak Masyarakat Isi Kemerdekaan Dengan Persatuan Dan Pembangunan PASANGKAYU, LAPSUS - Bupati Pasangkayu Ir.H.Agus Ambo Djiwa,MP mengajak masyarakat untuk mengisi kemerdekaan dengan persatuan dan pembangunan. Hal tersebut disampaikan pada saat memimpin pelaksanaan upacara tujuh belas agustus 2018 , yang dihadiri oleh Wakil Bupati Pasangkayu Drs.H.Muhammad Saal, Veteran dan unsur Forum Komunikasi Daerah (FORKOPIMDA), serta pimpinan Organisani Perangkat Daerah (OPD). Dalam rangka memperingati

Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT-RI) yang ke-73 di lapangan Merdeka Pasangkayu (17/08/2018). Pada kesempatan tersebut, Agus Ambo Djiwa menyampaikan kepada awak media. Harusnya masyarakat dan pemerintah bersinergi mengisi kemerdekaan melalui persatuan dan pembangunan disegala sektor, untuk kesejahteraan masyarakat Pasangkayu. “kita harus mengisi melalui pembangunan disegala sektor, tanpa kecuali masyarakat bawah, masya-

rakat tengah dan seluruh pemerintah. Kita harus mengisi kemerdekaan untuk kita semua untuk kesejahteraan masyarakat Pasangkayu� Ujar Bupati . Salah satunya pembangunan mental dan spiritual, dimana Pemerintah Kabupaten (PEMKAB) Pasangkayu meluncurkan sejumlah program yang akan membangun kesadaran masyarakat dari aspek spiritual. Seperti dengan gerakan shalat subuh berjamaah. Guna untuk melakukan rutinitas sebagai

hamba yang berketuhan. Terkait hal tersebut , Pemerintah juga telah membuka ruang dengan mengajak semua stakeholder untuk bekerja agar dapat mewujudkan prestasi , tidak hanya itu pembangunan secara kongkrit terus dilakukan dalam upaya percepatan pembangunan. Diantaranya pembangunan sejumlah infrastruktur utamanya membuka akses jalan, untuk membuka sejumlah wilayah yang selama ini terisolasi dengan sarana dan prasarana komunikasi dan

transportasi, sehingga masyarakat secara perlahan menikmati hasil pembangunan. Namun tentu terlebih dahulu pemerintah telah melakukan fasilitasi berupa pembangunan infrastruktur, dan alokasi anggaran disejumlah titik termasuk dalam Kota Pasangkayu. Tak lepas dari HUT RI Ke-73, H.Agus Ambo Djiwa juga mengapresiasi dan mengucapan terima kasih kepada pasukan paskibraka yang sudah bertugas dengan baik. (MUS)

Bupati Kabupaten Pasangkayu Ir.H.Agus Ambo Djiwa,MP saat memimpin Upacara HUT RI Ke-71 tahun 2018

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pasangkayu Yaumil,RM saat membacakan detik-detik Proglamasi HUT RI Ke-71 tahun

Bupati Pasangkayu Agus Ambo Djiwa Bersama Wakil Bupati Muh.Saal dan beberapa Kepala OPD Pasangkayu termasuk Kepala Dinas Kominfo Pasangkayu Dasteri,S.Pd

Bupati Pasangkayu Agus Ambo Djiwa didampingi Wakil Bupati Muhammad Saal bersama pegawai BANK Pasangkayu pada HUT RI Ke-73 tahun 2018

Bupati Pasangkayu Agus Ambo Djiwa didampingi Wakil Muh.Saal dan Kapolres, Kejari, Dandi Ketua Pengadilan Beserta ibu saat HUT RI Ke-73 tahun 2018


12

Edisi Agustus 2018

ADVERTORIAL

Advertorial Ini Dipersembahkan DPRD PROVINSI SULAWESI BARAT

Bisa Merebut Kemerdekaan Dari Tangan Penjajah, Walau Harus Ditebus Dengan Darah Para Pahlawan Yang Gugur Dalam Perang MAMUJU, LAPSUS - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulbar Hj. Amalia Fitri,SE,MM didampingi Wakil Ketua Drs.H.Muhammad Thamring Endeng, dan Arman Salimin, Gubernur Sulawesi Barat, Drs.H.M.Ali Baal Masdar bersama Wakil Gubernur Sulbar, Hj.Enny Anggraeny Anwar serta juga hadir Ketua TP PKK Sulbar, Ny. Hj Ruskati Ali Baal, unsur forkopimda Sulbar, Bupati dan Wakil Bupati Mamuju, pejabat lingkup Pemprov

Sulbar, veteran, SMA/SMP sederajat saat mengikuti upacara Dirgahayu HUT RI ke 73 yang dilaksanakan di lapangan upacara kantor Gubernur Sulbar, Jumat 17 Agustus 2018. “Ketua DPRD Sulbar Hj.Amalia Fitri mengatakan bahwa Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-73 tingkat Provinsi Sulbar, yang mana dalam memaknai peringatan RI ke-73, yaitu mengenang kembali hari kemerdekaan. Setiap peringatan HUT Kemerdekaan RI

sebenarnya ada hal yang jauh lebih penting dari sekedar luapan kemeriahan, yaitu bagaimana bangsa Indonesia mampu merefleksikan makna dari kemerdekaan itu sendiri. Termasuk bersyukur pada Tuhan Yang Maha Esa , sebab berkat rahmatNya bangsa ini bisa merebut kemerdekaan dari tangan penjajah, walau harus ditebus dengan darah para pahlawan yang gugur dalam perang. “Sementara itu Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar mengatakan bahwa, Marilah kita maknai peri-

ngatan kemerdekaan bangsa Indonesia dengan berbuat yang terbaik, berkarya yang terbaik setidaknya untuk diri kita, lingkungan kita tempat bekerja bahkan bila kita mampu melakukan hal yang bermanfaat bagi bangsa dan Negara yang kita cinta ini,”kata Ali Baal. Untuk lingkup Pemerintah Provinsi, pelaksanaan upacara berlangsung dengan lancar sesuai yang direncanakan. Terkait kekurangan yang terjadi saat pelaksanaan peringatan hari kemerdekaan kali ini,

dikatakan, bahwa manusia biasa pastilah tak luput dari salah dan khilaf, namun yang pasti bahwa semua kekurangan saat ini, menjadi pelajaran kedepan untuk berbuat yang lebih baik lagi. Upacara penaikan dan penurunan bendera dibawakan oleh 71 putraputri terbaik Sulbar yang tergabung dalam Pasukan Pengibar Bendera tahun 2018. Sebagai pembaca Proklamasi Kemerdekaan oleh Ketua DPRD Sulbar, Amalia Aras. (UCHU)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.