2017 01 23,27

Nova Annuristian

Analisa & Preview Data rilis Januari 23 – 27 , 2017 Artikel ini ditulis hanya sekedar sebagai informasi dan rencana trading yang merupakan pendapat pribadi penulis. Artikel ini juga tidak menjamin anda kemudian akan pasti memperoleh keuntungan di setiap transaksi forex anda. Penulis tidak bertanggung jawab terhadap segala dampak yang dialami oleh pihak lain terkait penggunaan artikel ini.

Senin , 23 Januari 17

Selasa, 24 Januari 17

Rabu, 25 Januari 17

kamis, 26 Januari 17

Jumat, 27 Januari 17

No Interest Data

JP Nikkei Manufacturing PMI 07.30 am EA Markit Manufacturing PMI 04.00 pm

AU Inflation Rate 07.30 am EA Germany IFO Business Climate 04.00 pm

NZ Inflation Rate 04.45 am GB GDP Growth Rate 04.30 pm US Jobless Claim 08.30 pm

JP Inflation Rate 06.30 am US GDP Growth Rate 8.30 pm

Analisa Teknikal :

≡ ≡ ≡ ≡ ≡

USDJPY EURUSD AUDUSD NZDUSD GBPUSD

Senin, 23 Januari 2017 No Interest Data.

Selasa, 24 Januari 2017 JP Nikkei Manufacturing PMI 07.30 am.

Manufacturing pmi memberikan informasi terjadinya ekspansi atau kontraksi di sector yang sedang di survey, survey ini menggunakan angka 50 sebagai indikatornya. Di atas 50 brarti sector manufacturing mengalami ekspansi, sedangkan di bawah 50 sector manufacturing mengalami kontraksi. Dan diprediksi JP sector manufacturing akan meningkat 52.6.

Meningkat kondisi ekspansi di sector manufaktur, memberikan informasi kondisi bisnis di Jepang membaik. Andai rilis sesuai prediksi mata uang JPY cenderung akan menguat.(bearish USDJPY).

EA Markit Manufacturing PMI 04.00 pm

Di prediksi akan meningkat 54.8

Sector manufaktur di zona Eropa dapat dilihat terus menerus mengalami kenaikan signifikan. Dan ini memberikan informasi kondisi bisnis Eropa di sector manufaktur

sangat baik. Andai sesuai prediksi mata uang EUR cenderung akan menguat. (bullish EURUSD) Rabu, 25 Januari 2017 AU Inflation Rate 07.30 am

inflasi adalah meningkatnya barang dan jasa secara terus menerus disuatu negara dalam periode tertentu. Inflasi sering dijadikan sebagai indikator bagi pengambilan kebijakan moneter oleh bank sentral. Saat inflasi cenderung mengalami kenaikan terus menerus, maka bank sentral kemudian akan mengambil kebijakan menaikan suku bunga, dan sebaliknya jika inflasi cenderung menurun terus menerus, maka bank sentral kemudian akan mengambil kebijakan memangkas suku bunga.

Di prediksi, inflasi Australia akan meningkat 1,6%. Andai rilis sesuai prediksi mata uang AUD cenderung akan menguat. (bullish AUDUSD)

EA Germany IFO business Climate 04.00 pm

Germany IFO busniness climate merupakan survey yang dilakukan oleh lembaga IFO yang mensurvey mengenai kondisi ekonomi dan bisnis uni eropa khususnya Jerman. Dan di prediksi akan meningkat 111.2

Secara keseluruhan menurut survey lembaga IFO kondisi ekonomi dan bisnis uni eropa khususnya jerman meningkat. Andai sesuai prediksi mata uang EUR cenderung akan menguat. (bullish EURUSD)

Kamis, 26 januari 2017 NZ Inflation Rate 04.45 am

Diprediksi inflasi New Zeland akan meningkat 0.8%.

Kondisi terakhir inflasi New Zeland cenderung stagnant. Dan jika rilis sesuai prediksi, mata uang NZD cenderung akan menguat. (bullish NZDUSD) GB GDP Growth Rate 04.30 pm

GDP (Gross Domestic Product) adalah indikator fundamental utama yang digunakan untuk mengukur tingkat pertumbuhan ekonomi suatu negara. data ini selalu diharapkan meningkat.

Pertumbuhan GDP mulai ada kenaikan sejak 2016. dan diprediksi pekan ini akan meningkat 2,1%. Andai sesuai prediksi mata uang GBP cenderung akan menguat. (bullish GBPUSD) US Jobless CLaims 08.30 pm

Jobless claim memberikan informasi mengenai jumlah orang yang membutuhkan tunjangan pengangguran. Data yang cenderung meningkat berdampak melemahnya mata uang. Dan sebaliknya data yang cenderung menurun cenderung berdampak menguatnya mata uang.

Diprediksi Jobless claim akan meningkat 247k. artinya orang yang membutuhkan tunjangan pengangguran meningkat. Dan andai sesuai prediksi mata uang USD cenderung akan melemah. (Bearish USD) Jumat, 27 Januari 2017 JP Inflation Rate 06.30 am

inflasi adalah meningkatnya barang dan jasa secara terus menerus disuatu negara dalam periode tertentu. Inflasi sering dijadikan sebagai indikator bagi pengambilan kebijakan moneter oleh bank sentral. Saat inflasi cenderung mengalami kenaikan terus menerus, maka bank sentral kemudian akan mengambil kebijakan menaikan suku bunga, dan sebaliknya jika inflasi cenderung menurun terus menerus, maka bank sentral kemudian akan mengambil kebijakan memangkas suku bunga.

Di tahun 2016 secara keseluruhan Jepang mengalami deflasi, yang mengakibatkan melemahnya mata uang. Dan sekarang di kondisi terakhir Jepang mulai mengalami inflasi yang cenderung akan menguatkan mata uang. Diprediksi inflasi kembali akan meningkat 0,5%. Andai sesuai prediksi mata uang JPY cenderung akan menguat. (bearish USDJPY) US GDP Growth Rate 8.30 pm.

GDP (Gross Domestic Product) adalah indikator fundamental utama yang digunakan untuk mengukur tingkat pertumbuhan ekonomi suatu negara. data ini selalu diharapkan meningkat.

Diprediksi GDP US akan menurun menjadi 2,2%, artinya ada perlambatan ekonomi di US dan ini akan berdampak melemahnya mata uang. Dan jika sesuai prediksi mata uang USD cenderung akan melemah (Bearish USD)

USDJPY

USDJPY minggu ini cenderung akan bearish. Namun perlu diwaspadai bisa bullish terlebih dahulu menuju 116.730 jika mampu breakout resisten di 115.585.

Dan jika tidak mampu breakout resisten 115.585, USDJPY cenderung akan langsung bergerak bearish. Dengan target area 111.200 ataupun 109.436.

EURUSD

EURUSD minggu ini cenderung akan bullish menuju 1.08326 ataupun 1.09085, jika mampu breakout resisten 1.07171.

AUDUSD

AUDUSD cenderung akan bullish minggu ini menuju 0.77000 ataupun 0.77345 jika breakout resisten 0.75819.

NZDUSD

NZDUSD pekan ini cenderung akan bullish menuju 0.73260 jika mampu breakout resisten 0.72234.

GBPUSD

GBPUSD minggu ini akan bullish menuju 1.26379, setelah pekan kemarin membentuk power candle.