Palembang Ekspres Senin, 8 Agustus 2016

Rekomendasi Ikuti Kejurnas

www.palpres.com plg.ekspres02w@gmail.com Palembang Ekspres

PALEMBANG, PE – Keluar sebagai Juara 1 dan 2 dalam Kejuaraan Pencak Silat Forum Komunikasi Mahasiswa Pencak Silat Indonesia (FKMPI) open tournamet antar peguruan tinggi se- Sumatera Selatan (Sumsel). Membuat Universitas PGRI

www.issuu.com/palpres CONTACT PERSON IKLAN 0812-74629119 PEMASARAN 0812-7384213

Wulan Dwi Mentari

Bersambung ke HAL 7

ECER AN Rp2000,-

SENIN, 8 AGUSTUS 2016 / 5 DZULQA’DAH 1437

Belasan Pelajar SD Keracunan Serbuk Jelly LUBUKLINGGAU, PE - Sedikitnya 12 orang pelajar kelas IVb Sekolah Dasar Negeri (SDN) 53 Lubuklinggau yang berlokasi di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Megang, Kecamatan Lubuklinggau Utara II mendadak mengalami mual dan muntah seketika. Mereka diduga keracunan usai mencicipi serbuk minuman botol jenis Jelly bentuk stik dalam kemasan botol kecil warna merah beraneka ragam rasa seperti Nanas, Strobery, dan Apel yang dijual di kantin sekolah.

Kejadian setelah para pelajar ini mengikuti jam pelajaran olahraga sekitar pukul 09.00 WIB, Sabtu (6/8). Ke-12 korban keracunan ini antara lain Andini, Delfi, Zila Oktari,

Nabila, Elma, Rabil Idris, Mahesa, Fitri, Aisyah Ramadha, M Tri Gading, Fikri Romadhon, dan Abi Darda.

Anak-anak yang mengalami mual, muntah dan sakit perut langsung dilarikan ke Rumah Sakit (RS) dr Sobirin Musi Rawas (Mura) di Jalan Garuda, Kota Lubuklinggau oleh pihak sekolah untuk mendapat pertolongan medis.

Setelah mendapat perawatan sekitar 1 jam di RS Sobirin, ke-12 pelajar SDN ini diizinkan pulang oleh pihak dokter dan diberikan obat.

Peristiwa keracunan ini bermula saat salah satu pelajar membeli serbuk Jelly dari Eviyanti, penjual makanan dan Bersambung ke HAL 7

BOLEH PULANG

Usai menjalani pemeriksaan tim medis, 12 pelajar SDN 53 Lubuklinggau diperbolehkan pulang dan meninggalkan ruang IGD RS Sobirin. Insert: Guru SDN 53 Lubuklinggau dan anggota YLKI Lubuklinggau mengamankan jajanan jenis jelly yang bikin sakit perut 12 pelajar SDN 53 Lubuklinggau.

Musda PAN OI Kisruh

LINTAS SUMSEL

Tol LampungKayuagung Tinggal Pembebasan Lahan KAYUAGUNG, PE - Proses pembangunan jalan tol Trans Sumatera, khususnya tol Pematang Panggang-Kayuagung Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), saat ini tinggal menunggu proses pembebasan lahan yang nantinya akan dilakukan secara langsung oleh pemerintah pusat.

Sekretaris Daerah (Sekda) OKI, H Husin menuturkan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OKI sudah maksimal membantu percepatan pembangunan tol Pematang PangH Husin gang-Kayuagung.

“Mulai dari pemetaan jalur Tol, kemudian pemetaan lahan masyarakat yang akan terkena jalur tol, hingga meminta persetujuan pemilik lahan sudah kita lakukan dan semuanya sudah selesai,” kata Husin.

FOTO - FOTO RIF’AT/ PALPRES

Diambil alih DPW PAN Sumsel INDRALAYA, PE - Musyawarah Daerah (Musda) III Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Ogan Ilir (OI) berujung kisruh, karena tidak menghasilkan apa-apa. Karena itu, Musda yang berlangsung di gedung PSBR Indralaya Kabupaten OI, Sabtu (6/8) kemarin diambil alih Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Sumsel.

Di mana, sebelumnya DPW PAN Sumsel sudah menetapkan, dari 9 nama yang diajukan DPD PAN OI muncul 4 dari DPW Sum-

sel yakni Rusdi Tahar, Azmi A DPD PAN OI. Hadi, Iskandar Syabeni dan HerSedangkan, ketiga calon man Masrudin. formatur yakni Azmi A Hadi, Namun dari 4 nama tersebut Iskandar Syahbani dan Herman saat dilakukan muMasruddin menysyawarah mufaetujui Azmi A “Tidak terima 2 anggota k at u nt u k Hadi sebagai menentukan ketua DPD formatur lainnya mendaulat siapa yang PAN OI. saya. Dia (Rusdi Tahar) ditunjuk seKetidakselangsung meninggalkan rapat bagai Ketua pakatan Rusdi sembari menendang kursi,” DPD PAN OI Tahar mengenai penunjukkan Azmi periode 20162021, tidak menuai A Hadi untuk menjadi kesepakatan. ketua DPD PAN OI, ditunjukHal ini setelah, salah satu ca- kannya dengan meninggalkan lon formatur yakni Rusdi Tahar ruang Musda sembari menendang tidak sepakat mengenai penunjuk- kursi plastik. kan Azmi A Hadi sebagai ketua Bersambung ke HAL 7

Bersambung ke HAL 7

LINTAS KRIMINAL

Panpel SFC Tangkap Calo Tiket Palsu PALEMBANG, PE – Di balik sukses besar Sriwijaya FC membantai PS TNI dengan skor 6-1 dalam lanjutan kompetisi Torabika Soccer Championship (TSC) 2016, Sabtu (6/8) malam di stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) Palembang ternyata ada kisah lain. Panitia Pelaksana (Panpel) Sriwijaya FC secara kebetulan berhasil menangkap tangan beberapa oknum calo yang kedapatan mengedarkan tiket palsu.

Usai pertandingan, Panpel SFC sendiri langsung melaporkan secara resmi mengenai pemalsuan tiket ini ke Kepolisian Resor Kota (Polresta) Palembang.

“Dari pengakuan calo tersebut, tiket palsu tersebut diperoleh dari seorang oknum yang berinisial T yang saat ini masih dalam pengejaran Polresta,” ujar Idham, Panpel ticketing SFC saat dihubungi Minggu (7/8) sore.

Si calo tersebut kata Idham, tertangkap Bersambung ke HAL 7

MUSDA

FOTO WIJDAN/ PALPRES

Adi Chandra (tengah) bersama pimpinan sidang lainnya saat memulai Musda III DPD PAN OI di gedung PSBR Indralaya, Sabtu (6/8).

Suami Sukses, Aku Cari yang Baru (Selesai)

AKU menganggap pria yang merawat bunga itu dipastikan sangat–sangat sabar dan pengertian. Karena tidak semua orang sabar dan telaten merawat bunga.

M

ERAWAT bunga itu dengan taste lho. Bunga itu bisa subur dan bunganya segar kalau yang merawat itu telaten dan memang penuh kasih sayang.

Bersambung ke HAL 7

Anda Punya Cerita Undercover, Ingin berbagi cerita menarik tentang pengalaman pribadi anda mulai dari kisah asmara, perselingkuhan, pekerjaan atau cerita lainnya. Kirimkan permintaan wawancara khusus anda ke email : Semua cerita menarik tentang anda akan kami muat dengan penuturan bahasa Aku. Sehingga siapa pun anda identitasnya akan kami rahasiakan.

plg.ekspres02@gmail.com

Alex Janjikan Tambah

Kapasitas GSJ

HADIR

FOTO EVAN SUMEKS FOR PALPRES

Pembina SFC, H Alex Noerdin (kiri) dan Manejer SFC, Nasrun Umar memberikan keterangan pers usai laga SFC kontra PS TNI, Sabtu (6/8).

PALEMBANG, PE - Kedatangan Pembina Sriwijaya FC, H Alex Noerdin dalam laga antara Sriwijaya FC melawan PS TNI, Sabtu (6/8) kemarin, selain bisa membawa aura positif dengan membawa Laskar Wong Kito meraih tiga poin dan kemenangan besar. Tokoh yang juga Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) tersebut menjanjikan perubahan Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) agar semakin megah dan mewah.

“Tribun Utara dan Selatan akan ditambah kapasitas un-

tuk penonton serta akan dipasang atap,” kata Alex.

Hanya saja kata dia, wacana tersebut baru akan bisa dilaksanakan setelah Palembang menggelar pesta olahraga bangsa-bangsa seAsia usai perhelatan Asian Games 2018 Palembang.

“Karena zaman sedang susah maka saya tidak bisa memberikan bonus atas kemenangan ini.Tapi saya berharap minimal Sriwijaya FC menduduki peringkat ke-3 TSC 2016,” tutup Alex.

Bersambung ke HAL 7

SENIN, 8 AGUSTUS 2016

Danrem Gapo Deadline Perusahaan

SERIUS | Seluruh peserta rakor pencegahan karhutla di Griya Agung serius mengikuti jalannya rapat.

Serahkan Data Lahan Sebelum Akhir Agustus PALEMBANG, PE-Komandan Korem 044/Gapo Kolonel Inf Kunto Arief Wibowo, SIP, selaku Dansatgas Penanggulangan Karhutla di wilayah Sumsel memimpin

rapat koordinasi (rakor) dalam rangka penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Provinsi Sumatera Selatan, Jumat (5/8), di Griya Agung. Pada kesempatan ini, Danrem didampingi Kepala Dinas Kehutanan Sumsel Ir Sigit Wibowo.

Dalam sambutannya, Danrem 044/Gapo Kolonel Inf Kunto Arief Wibowo menya-

takan, di wilayah Sumsel ada lahan gambut yang sangat luas dan tidak bertuan dan ini merupakan daerah sumber kebakaran. Sebagai upaya mengetahui perkembangan titik api, Satgas Karhutla akan mengoperasionalkan drone fix wing yang memiliki daya jelajah hingga 100 kilometer untuk memantau lahan yang ada di wilayah Sumsel.

Koramil Muntok Raih Reward Penggiat Anti Narkoba PANGKALPINANG, PEAnggota Koramil 413-07 Muntok mendapatkan penghargaan sebagai instansi dan individu yang aman dan penggiat anti narkoba. Penghargaan diserahkan, Sabtu (6/8), bertempat di Lapangan.

Gelora Kecamatan Muntok, Kabupaten Bangka Barat.

Anggota Ramil dipimpin langsung Mayor Inf Sahudi selaku Danramil 413-07/ Muntok. Acara diawali dengan melaksanakan gerak jalan santai menumpuh jarak 5 km dengan rute pasar - Jalan Jend. Sudirman. Start dan finish berada di Lapangan Gelora Muntok, Acara berlangsung meriah karena banyak hadiah sebagai doorprize berupa sepeda santai, tas sekolah, kompor gas, dan buku tulis

yang diperebutkan. Kegiatan ini dalam rangka memperingati Hari Anti Narkotika International (HANI) dengan tema “Hidup Sehat Tanpa Narkoba Menuju Bangka Barat Hebat tahun 2016.”

Acara dihadiri 3.000 warga Bangka Barat, tidak ketinggala orang nomor satu juga hadir yakni Bupati Bangka Barat Drs H Parhan Ali, MM, Wabup Markus, SH, Kepala Pelaksana Harian Badan Narkotika Bangka Barat Ismail, SAg, Wakapolres Bangka Barat, Kejari Bangka Barat yang diwakili, para SKPD di lingkungan Pemkab Bangka Barat, unsur BUMD, unsur Badan Narkotika Nasional Pemkab Bangka Barat, pelajar SMA, pelajar SMP, dan murid SD di Kecamatan Muntok.

Pada kesempatan ini,

Koramil Muntok menerima plakat dari BNK sebagai reward Instansi dan Individu Penggiat Anti Narkoba di Kabupaten Bangka Barat oleh Bupati Bangka Barat.

Intansi lain yang juga dapat reward antara lain SMPN 3 Muntok untuk lingkungan sekolah, Radio Duta untuk media massa, dan perorangan Dra Dwinita Apriyani Rangkuti (Kepala SMPN 2 Muntok) serta Florensia, siswi SMAN1 Muntok.

“Tujuan acara ini, kita semua bertekad memberantas narkoba dan membantu memberikan informasi jika ditemukan adanya penyalahgunaan narkoba. Narkoba merusak generasi bangsa, setiap hari ada korban dari penyalahgunaan narkoba,” kata Bupati. REL

Dansatgas juga menyampaikan kepada seluruh perusahaan yang ada di wilayah Sumsel untuk menyerahkan data lahan yang dimiliki sebagai bahan pemetaan wilayah, supaya pihaknya dapat dengan mudah mengidentifikasi lahan tersebut jika sedang terjadi kebakaran. Dansatgas memberi batas waktu penyerahan

data sampai akhir Agustus.

Untuk mempercepat pengumpulan data tersebut diturunkan 350 personel TNI guna membantu perusahaan dalam pengumpulan data lahan yang dimiliki. “Saya kasih deadline hingga akhir Agustus data tersebut sudah ada sehingga bisa kita petakan,” katanya.

Untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran, telah dila-

FOTO: PENREM 044/GAPO FOR PALPRES

kukan tindakan pencegahan dengan menyiagakan personel di lapangan, baik pasukan darat dengan perlengkapannya maupun pasukan udara yang selalu siap siaga dengan pesawat helly MI.8 dan Cassa 212, termasuk penyebaran bio tecnologi BIOS 44 ke wilayah gambut yang rawan terhadap kebakaran sebagai pencegah timbulnya api.

Di sisi lain, Pelaksana Tugas (Plt) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumsel Iriansyah pada rapat bersama Satgas dan pihak perusahaan di Griya Agung Palembang menyampaikan bahwa pihaknya telah mendirikan posko yang dibuka selama 24 jam. Karena potensi kebakaran tak mengenal waktu, sehingga jika ditemukan api, tim yang ada di posko langsung melakukan upaya pemadaman.

Sementara itu, Kepala Dinas Kehutanan Sumsel Ir Sigit Wibowo menjelaskan bahwa perkembangan titik api baru diketahui setelah 10 jam. Hal ini sangat memungkinkan api mulai membakar lahan baru diketahui. Untuk mengupdate perkembangan hotspot tersebut, pihaknya mengoperasionalkan drone. Karena dengan waktu relatif singkat, kurang dari tiga jam perkembangan hotspot terbaru sudah diketahui. “Kita akan mengetahui perkembangan titik api secara realtime,” katanya.

Rapat koordinasi penanggulangan kebakaran hutan dan lahan tersebut diikuti oleh 247 undangan yang hadir, diantaranya Katopdam II/Swj, Dandim jajaran Korem 044/ Gapo, Kadis Kehutanan, Kadis Pertanian, dan Kadis Lingkungan Hidup Sumsel, serta seluruh perusahaan perkebunan dan pertanian di wilayah Sumsel ditambah perwakilan dari Pemkab/ Pemkot se Sumsel. REL

Danrem 042/Gapu Hadiri Halal Bihalal Kontingen Atlet Jambi HALAL BIHALAL

Suasana halal bihalal dengan para atlet di kediaman Gubernur Jambi.

FOTO: PENREM 042/GAPU FOR PALPRES

JAMBI, PE- Danrem 042/ Gapu Kolonel Inf Refrizal menghadiri acara malam halal bihalal bersama atlet Provinsi Jambi yang berlangsung di rumah dinas Gubernur Jambi, beberapa hari lalu.

Sebanyak 381 atlet bersama

official dan pendamping ini akan berangkat ke Jawa Barat untuk berlaga mengharumkan nama Jambi di PON XIX. Hadir dalam acara ini Gubernur Jambi H Zumi Zola Zulkipli, STp, Wakil Gubernur Jambi H Fahrori Umar, Ka-

polda Jambi Brigjen Pol Yazid Fanani, Danrem 042/Gapu Kolonel Inf Refrizal, Ketua DPRD Jambi Cornelis Buston, Ketua Komisi X DPR RI, Ketua KONI Jambi, sejumlah kepala SKPD, tokoh masyarakat, dan pengusaha di Jambi

Suasana halal bihalal berlangsung penuh keakraban.

Para atlet yang akan bertarung, malam itu menikmati suasana bersama segenap hadirin, termasuk pengurus KONI Jambi. Acara diakhiri dengan berfoto bersama. REL

PALEMBANG NEWS SEMANGAT

BARU

&

PALEMBANG EKSPRES SENIN, 8 AGUSTUS 2016

TERPERCAYA

3

PERKIRAAN CUACA HARI INI Hujan Ringan Suhu Kelembaban Kec. Angin Arah Angin

: 24°-33°C : 58 - 96 % : 15 (km/jam) : Tenggara

SUMBER: BMKG

Dibangun 7 Kolam Retensi Baru 2016, Puskesmas Harus Berstandar Mutu

FOTO: HUMAS PEMKOT PALPEMBANG FOR PALPRES

RETENSI

Kolam retensi di kawasan Maskerebet, salah satu kolam penampungan air di Kota Palembang.

Dana Rp 9 Miliar PALEMBANG, PE – Guna mengantisipasi banjir di Kota Palembang, Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang melalui Dinas Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga (PUBM) dan PSDA Kota Palembang tahun ini membangun kolam retensi. Setidaknya ada tujuh kolam retensi, yang diharapkan dapat menampung genangan air ketika curah air hujan tinggi.

Kepala Dinas Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga (PUBM) dan PSDA Kota Palembang Dharma Budi menjelaskan, tahun ini ada enam kolam retensi yang dibangun yakni Kolam Retensi Jalan Tanjung Sari, Kolam Retensi SMP 22, Kolam

Retensi Markas Brimob, Kolam Retensi di Perumahan Citra Damai, Kolam Retensi Komplek PLN di Kemuning, Kolam Retensi Telkom di dekat Pasar Kuto dan satu lagi yang akan dibangun Pemprov Sumsel di Arafuru Sungai Buah.

“Ya, jadi kolam retensi berfungsi menampung air dari beberapa sumber aliran air atau drainase pada saat hujan, sehingga air tidak tergenang.

Hal ini dalam upaya menanggulangi banjir disetiap musim hujan,” jelasnya, Minggu (7/8).

Budhy mengatakan, khusus kolam Arafuru yang akan membangun Provinsi Sumsel. Artinya, bertambah menjadi tujuh kolam retensi. “Pengerjaan ini sudah berjalan termasuk lelang dan konstruksi, dan ada yang sebentar lagi bahkan selesai,” katanya.

Dikatakannya, sejauh ini bangunan sebesar Rp9 miliar ini, tidak ada kendala. Hanya saja, ukuran kolam satu sama lain berbeda. “Luas wilayah relatif, efektifnya sekitar 1 hektar, ada yang sesuai itu ada yang tidak, karena wilayah Palembang sudah padat, susah mencari lahan luas,” jelasnya.

Menurutnya, untuk sebuah kota metropolitan, kolam retensi yang ada masih kurang, yang ada saat ini sekitar 35 kolam. Bahkan, idealnya sekitar 50-60 kolam retensi. “Titiknya sudah ada dan dipetakan, sementara yang sudah ada saat ini dilakukan pengerukan lumpur di dasar kolam minimal dua tahun sekali, seperti yang dilakukan di Kolam Retensi RS Siti Khadijah, dan lainnya,” bebernya.

Tradisi Telok Abang Kian Tergerus PALEMBANG, PE - Tradisi Telok Abang di Palembang muncul setiap jelang peringatan HUT RI, 17 Agustus setiap tahunnya.

Namun sayangnya, tradisi ini sudah mulai tergerus kelestariannya.

Dulunya, telur merah yang biasa direkatkan dengan kapal kayu gabus ini banyak dijual dan disandingkan dengan rakitan kapal kayu gabus. Tetapi, tidak hanya penjual telok abang yang mulai berkurang, bahan miniatur perahu ini juga sulit ditemukan.

Namun, di sepanjang jalan Merdeka masih ada puluhan belasan pedagang yang menjajakan telok abang di Jalan Merdeka. Mereka berjualan setiap hari menjelang HUT RI pukul 09.00-17.00 WIB. Diakui Yahya (40), dirinya sudah sekitar belasan tahun menjual telok abang. Satu telok abang

TELOK ABANG

lengkap dengan miniatur alat transportasi dijual berkisar Rp25 ribu hingga Rp100 ribu ((jika lebih besar ukuran dan lengkap.

“Ya, harganya sesuai dengan ukuran dan bentuknya. Alhamdulillah setiap tahun laris, banyak yang beli. Orang bilang, 17-an tak lengkap kalau tak beli telok abang. Tetapi untuk mencari kayu gabus itu sudah sulit,” katanya.

Dikatakan Yahya, dirinya mampu meraup keuntungan minimal Rp 300 ribu perhari.

Namun, para pedagang dan pengrajin mengaku cukup kesulitan mencari bahan baku asli yakni kayu gabus. Sebab, kayu jenis itu makin langka. “Jadi, kita kadang ganti dengan pakai gabus putih, ditempel kertas. Untuk miniatur perahu atau becak pakai kertas.

Yang penting bagus dan ada bendera merah putihnya,” be-

FOTO: ALHADI FARID/PALPRES

Penjualan telok abang mulai muncul jelang peringatan HUT RI.

bernya.

Sementara itu Toni, salah seorang pengrajin telok abang mengatakan, momen penjualan telok abang memang mendekati peringatan 17 Agustus, harganya berkisar Rp 15.000-50.000.

Bahkan untuk yang ukuran agak besar dan pembuatannya agak rumit, bisa mencapai Rp 150.000.

“Yang harganya mencapai Rp 150 ribu, misalnya, miniatur Jembatan Ampera dan kapal layar karena membuatnya agak rumit dan memakan waktu cukup lama,” ujar warga Tangga Buntung ini.

Dia mengatakan, sedikitnya ada puluhan pengrajin serupa yang memanfaatkan momen peringatan hari kemerdekaan RI. Kegiatan ini menjadi usaha rumahan warga Palembang, yang umumnya merupakan pengusaha kecil dengan modal yang minim. “Tapi tidak seperti dulu.

Kalau dulu lebih ramai dan setiap ruas jalan menjajakan dagangannya,” katanya.

Setahun sekali mereka mendapatkan rezeki, selebihnya momen lain juga dimanfaatkan. Seperti saat tahun baru dengan membuat terompet. “Sedikitnya bisa menghasilkan 300-500-an unit mainan telok abang per hari,” katanya.

Selama Agustus, barang-barang bekas berupa kardus dan kayu gabus yang dipadu dengan kertas berwarna cerah lainnya telah mendatangkan rezeki tersendiri bagi warga Palembang. Dia terpaksa melakukan berbagai manuver agar usahanya tetap jalan, terutama mensiasati sulitnya mendapatkan kayu gabus atau harga telur yang ikut membumbung. DYN

Sementara itu, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palembang, Darmawan, mengatakan, Kota Palembang merupakan kota yang sangat maju dengan ditandai banyaknya even dan pembangunan. Namun, dengan kemajuan kota metropolitan ini, ada konsekuensi yang mesti dihadapi, seperti banjir setiap musim hujan.

Darmawan menambahkan, berdasarkan analisis Institut Teknologi Bandung (ITB) minimal dalam satu kota metropolis itu memiliki 50 kolam retensi untuk mengatasi banjir.

Sementara Palembang baru memiliki 30an. Sehingga mesti dilakukan optimalisasi. “Kolam retensi yang ada saat ini memang sudah bagus, tetapi ada baiknya jika dimaksimalkan,” tukasnya. DYN

PALEMBANG. PE – dalam melayani masyaraDari 40 Pusat Kesehatan kat,” terangnya. Dikatakanmasyarakat (Puskesmas) nya, 11 puskesmas di Padisini, 11 yang sudah di- lembang ini umumnya yang ajukan untuk mendapat sudah mengantongi ISO akreditasi. Sebelumnya 9001:2008 secara umum. diaudit untuk ISO dan ISO Beberapa diantaranya Puskhusus haji, tahun ini Di- kesmas Merdeka, Puskesnas Kesehatan (Dinkes) mas Dempo sendiri, PusPalembang menargetkan kesmas Sekip, Puskesmas Puskesmas itu harus ber- Sematang Borang, Puskesmas Plaju, dan Puskesmas standar mutu.

Kepala Dinkes Kota Pa- Sukarami. lembang Anton Suwindro “Puskesmas yang lain mengatakan, upaya ini ini masih akan dipersiapkan untuk penidilakukan tak lain adalah unlaian akreditasi tuk Fasilitas p u s k e s m a s ,” Kesehatan (faskatanya. Saat ini kes) tingkat I ini pun, 11 Puskesagar berfungai mas tersebut maksimal, sesudah melakubagai pelayanan kan persiapan kesehatan mendan pada Oktodasar masyaraber akan diaudit. kat sebelum “Ya, kalau didirujuk ke RS. nyatakan lulus, “Ya, semingmaka satu unit gu ini kita mela- Anton Suwindro puskesmas bisa kukan persiaakreditasi yang pan berupa administrasi dietapkan. Anton mengatabagi 11 puskesmas yang kan, sudah saatnya pelayanan ditunjuk. Sementara audit kesehatan seperti puskesmas eksternal juga sudah dula- berstandar mutu. Dengan kukan dari Jakarta. Akre- begitu, bisa memberikan ditasi Puskesmas ini tidak jaminan layanan yang nyajauh berbeda dari rumah man bagi masyarakat. Kasakit,” jelasnya, Sabtu (7/8). rena di Palembang tercatat Namun penilaian dila- ada 40 unit puskesmas dan kukan, dengan dengan 70 puskesmas pembantu standar puskesmas dan (pustu),” terangnya.

Sementara puskesmas kesesuaian proses yang dilakukan. Pemberian rawat inap sudah ada di beakreditasi sendiri dilakukan berapa puskesmas, diantaoleh komisioner akredi- ranya Puskesmas Pembina, tasi terhadap puskesmas Sungai Selincah, dan Badan klinik, sesuai dengan suki Rahmat. “Dengan tamstandar yang ditetapkan. pil berstandar, masyarakat “Pengajuan akreditasi akan yakin pada pelayanan ini tidak lain menjadi acuan kesehatan puskesmas, kita rujukan dan upaya pening- perlu kejar kepercayaan itu,” katan mutu bagi puskesmas ujarnya. DYN

Harta Hanya Titipan dari Allah SODAQOH Penganugerahan award

dari Majelis

Pagi Berbagi Indonesia pada Alhi

Sodaqoh

Sumsel, Sabtu (6/8).

FOTO: ALHADI FARID/PALPRES

PALEMBANG.PE-Harta yang dimiliki di dunia, hanya titipan yang diberikan Allah kepada makhluknya.

Dari harta yang dimiliki itu, ada sebagian punya orang lain.

Demikian ditegaskan salah satu tokoh Sumsel, Kms H Halim Ali. “Ini yang paling penting untuk diketahui, didalam kehidupan ada tanggungjawab, amanat, titipan dari Allah. Jadi bagi berbagi apa yang sudah dititipkan, adalah keharusan,” katanya diselasela acara Halal Bihalal Majelis Pagi Berbagi Indonesia (MPBI) di Graha Dakwah Al Halim, Sabtu (6/8).

Dirinya mengatakan, dari harta yang dimiliki itu ada sebagian punya orang lain. Apa yang dilakukan pengusaha ini jadi sorotan setiap pihak.

Termasuk MPBI yang menjadikan apa yang dilakukan H Halim, sebagai motivasi untuk bersedekah.

“Kami mencontoh semangat sedekah H Halim. Sebab banyak orang kaya, tapi sedikit hatinya tergerak seperti beliau,” kata Ketua MPBI H

Subki Sarnawi.

Memang, lanjutnya, selama ini MPBI senantiasa menghubungkan majelisnya kepada Allah SWT. Selain aktif melakukan salat berjemaah di masjid, MPBI juga aktif berjamaah secara sosial. Oleh karena itulah, katanya, H Halim Ali dicontoh.

Sementara itu, dan dalam acara halal bihalal MPBI diberikan penghargaan sebagai Bapak Ahli Sodaqoh Sumsel oleh MPBI kepada Walikota Palembang H Harnojoyo, dan Prof Dr HM Sirozi.

Adanya hal ini diharapkan mampu memacu setiap pihak termasuk generasi muda. Apalagi, saat ini banyak generasi muda yang terpengaruh kemajuan teknologi. Mereka lebih sering nongkrong di warnet. “Jika itu dibiarkan maka generasi Islam akan sulit kedepan. Sebab itu kami selalu berupaya untuk meramaikan masjid,” ujarnya.

Pembina MPBI, Prof Dr Ir H Anis Sagaf menuturkan, MPBI ini didirikan

tanpa politik. Pihaknya membentuk murni karena ingin beribadah kepada Allah SWT. “Kita ramaikan masjid untuk salat berjamaah,” jelasnya.

Seiring waktu MPBI terus berkembang. Seperti mengumrohkan hingga akan menghajikan marbot.

Lalu, membuat grup khataman AlQuran. “Sudah banyak pula masjid yang kita kelilingi,” ungkapnya.

Untuk diketahui, dalam acara tersebut, juga dihadiri tokoh-tokoh lain seperti Anggota DPD RI Asmawati, Pangdam II Sriwijaya yang diwakili Kol Inf Asep A Taufik, CEO Mandiri Region II Sumatera, Riduan, beserta marbot dan anak yatim di Sumsel.

Selain pemberian penghargaan ahli sodaqoh juga dilakukan Salat Magrib dan Isya berjamaah, pemutaran video MPBI, dan pemberian bantuan kepada marbot dan anak yatim. Ada juga taushiyah mengenai sedekah dari Ustadz Kemas Muhammad Ali. KUR

4

PALEMBANG EKSPRES SENIN, 8 AGUSTUS 2016

PARLEMEN & POLITIK SEMANGAT BARU & TERPERCAYA

6 Fraksi Gaduh, Penurunan PAD 2015

BANYUASIN.PE - Laporan keuangan Bupati Banyuasin, Yan Anton Ferdian terdapat penurunan Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun anggaran 2015. Hal ini menimbulkan kegaduhan di kalangan fraksi-fraksi DPRD Kabupaten Banyuasin.

Penurunan anggaran tersebut sebesar Rp113.100.807.079,53 dari pendapatan hingga 31 Desember 2015 hanya tercapai Rp1.719.937.394.239,69. Jika dibandingkan tahun 2014 lalu dengan realisasi anggaran sebesar Rp1.833.038.201.319,22.

Setidaknya, ada enam dari tujuh fraksi DPRD Banyuasin yaitu F-Partai Golkar, F-PDIP, F-PAN, F-Hanura, F-PKS Gerindra, FDemokrat Pembangunan, yang merespon penurunan PAD tahun anggaran 2015.

Mereka mengisyaratkan kurang maksimalnya kinerja dari Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan Daerah (DPPKAD) Kabupaten Banyuasin.

“Untuk masa yang akan datang, kami minta perhatian serius Pemkab Banyuasin menyusun APBD secara lebih berkualitas,” ucap juru bicara Fraksi PKS Gerindra, Budi Santoso akhir pekan kemarin.

Juga, Fraksi PDIP minta agar dilakukan upaya-upaya untuk mendorong peningkatan PAD pada tahun berikutya.

“Melalui upaya intesifikasi dan ekstensifikasi PAD dan tentunya akan mempertimbangkan perkembangan kondisi perekonomian masyarakat banyuasin dan nasional,” katanya.

Selain itu, fraksi lainnya mengharapkan dengan perkembangan dunia usaha disegala sektor untuk dijadikan perhatian guna mengalang potensi-potensi daerah dalam upaya peningkatan pendapatan daerah.

“Penurunan PAD tahun anggaran 2015 sebagai pembelajaran untuk peningkatan pendapatan daerah di tahun berikutnya,” tambah Ahmad Yamin dari Fraksi PAN. Menanggapi hal itu, Bupati Banyuasin, Yan Anton Ferdian SH mengakui jika penurunan PAD tahun 2015 disebabkan adanya penurunan dana bagi hasil dan terlambatnya realisasi penerimaan dana transfer dari pemerintah pusat dan provinsi.

“Kami akan berusaha untuk berupaya menggali potensi-potensi yang dapat meningkatkan PAD,” katanya. BUD

Mendagri Jamin Tak Pengaruhi Pelayanan Publik JAKARTA - Dana kementerian/lembaga dan daerah akan dipangkas sebesar Rp133 triliun. Banyak pihak mengkhawatirkan kebijakan ini akan berpengaruh terhadap pelayanan publik.

Namun, Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tjahjo Kumolo meyakinkan, bahwa pemotongan tersebut sama sekali tak akan mengganggu pelayanan masyarakat sebagai program prioritas pemerintah.

Adapun skema pemotongan dana saat ini tengah diproses di Kementerian

Keuangan.

“Yang berkaitan dengan kesejahteraan rakyat saya yakin tidak ada pemotongan,” ujar Mendagri di Jakarta.

Pemangkasan dana menyasar pada anggaran perjalanan dinas dan proyekproyek lain yang tak berkaitan dengan kesejahteraan rakyat. Pemerintah, menurutnya, tetap mempertahankan prinsip kerja melayani masyarakat.

“Caranya dengan mewujudkan tata kelola pemerintahan yang efektif dan efisien biaya,” pungkasnya. FLO/JPNN

FOTO: BUDI/PALPRES

SERAHKAN BERKAS

Anggota DPRD Banyuasin dari Fraksi PAN, Ahmad Yamin menyerahkan berkas penyampaikan pemandangan umum Fraksi PAN dalam sidang paripurna laporan keuangan Bupati Banyuasin, Yan Anton Ferdian akhir pekan lalu.

Aswari: Pemimpin ‘Anak Kapak’ Rakyat MUARARUPIT.PE - Pemimpin itu merupakan ‘anak kapak’ alias pelayan masyarakat. Jadi apa pun permintaan rakyat harus dipenuhi.

Demikian diucapkan H Aswari Rifa’i bakal calon Guburnur (Cagub) Sumatera Selatan (Sumsel) dihadapan masyarakat Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara).

“Pemimpin tidak hanya menguasai birokrasi, tapi pemimpin anak kapak rakyat. Jadi apa permintaan rakyat akan kami penuhi.

Insya Allah pertemuan kita ini akan kita lanjuti nantinya dan permintaan masyarakat akan ditindaklanjuti,” ujar Aswari.

Ketua DPD Partai Gerindra Sumsel ini menjelaskan, walaupun Ka-

tara sudah hebat, karena bupaten Muratara baru terlahir, namun masysudah mulai bergerak arakatnya sudah kompak pada anggaran yang dan bersatu. Karenanya, sangat besar. Karena dirinya menyakinkan, waktu dirinya menjabat bahwa kedepan Kabusebagai bupati di kabupaten Muratara akan paten tetangga memulai menjadi maju dan sejamenggunakan anggaran jar dengan kabupaten yang sangat minim. lainnya.

“Jangan ragu bergerak “Buat acara sebanyakdengan Guburnur dan banyaknya dan hadirkan jangan ragu mendekat + $VZDUL 5LID·L para tamu, karena semapejabat pusat tetapi kin banyak yang bercerita diluar jangan lupa juga dengan Calon Gutentang Kabupaten Muratara, Insya bernur Sumsel,” katanya dengan Allah kedepan akan lebih baik. Tapi, senyuman seraya menyatakan dirikita semua harus terbuka dan me- nya sebagai bakal Cagub Sumsel.

Sementara itu, Wakil Bupati (Wanerima orang lain,” jelasnya.

Menurutnya, Kabupaten Mura- bup) Muratara, Devi Suhartoni men-

Ketua DPRD Kabulkan Permintaan Masyarakat

FOTO: IMRON/PALPRES

BERDIALOG

Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Edhy Prabowo berdialog dengan masyarakat Muratara diacara sosialisasi 4 pilar MPR-RI di dapil Sumsel 1, Sabtu (6/8).

Untuk Hadirkan Edhy Prabowo dan H Aswari Rifa’i MUARARUPIT.PE - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), Efriyansyah SSos mengaku, telah mengabulkan permintaan masyarakat untuk menghadirkan Wakil Ketua Umum (Waketum) DPP Gerindra dan Ketua DPD Partai Gerindra Sumsel, H Aswari Rifa’i.

Kehadiran dua orang itu saat digelarnya acara sosialisasi 4

pilar MPR-RI kehidupan berbangsa bernegara di Daerah Pemilihan (Dapil) Sumatera Selatan (Sumsel) 1 yang digelar digedung serba guna Kecamatan Karang Jaya, pada Sabtu (6/8) sekitar pukul 10.00 WIB. Acara sosialisasi tersebut dihadiri langsung Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Edhy Prabowo, Ketua DPD Partai Gerindra Sumsel, H Aswari Rifa’i SE Wakil Bupati (Wabup) Muratara, Devi Suhartoni.

Kemudian, Ketua DPC Partai Gerindra sekaligus Ketua DPRD Kabupaten Muratara, Efriyansyah SSos, Sekretaris DPC Kabupaten Muratara, Dodi

Kana AmKep, Anggota DPRD Muratara, Taufik Anwar dan seluruh tokoh masyarakat tokoh pemuda serta tokoh adat di Bumi Beselang Serundingan.

“Kami atas nama DPD Gerindra mengucapkan terima kasih atas kehadiran kader partai dan tokoh masyarakat serta dukungan moril dan materinya.

Yang jelas permintaan masyarakat di Kabupaten Muratara sekarang sudah kami penuhi dan sudah kami hadrikan Waketum DPP dan ketua DPD Sumsel,” ucap Efriyansayah.

Efriyansyah menerangkan, selama ini dirinya hanya memasang baliho yang bergam-

barkan Ketum atau Waketum DPP serta Ketua DPP Sumsel, namun sekarang dirinya menghadirkan dihadapan masyarakat dan mempersilahkan untuk mengajukan pertanyaan ataupun berdialog langsung. “ini kami hadirkan dihadapan ibu bapak. Silahkan berdialog dan tanya jawab dengan pimpinan kita ini,silahkan unek-uneknya disampaikan langsung semoga bisa terpenuhi,” ungkapnya.

Sementara Waketum DPP Gerindra, Edhy Prabowo mengatakan, kegiatan tersebut sangat luar biasa dan masyarakatnya sangat antusias. Karenanya, jika ada keluh kesah sampaikan kepadanya, maka akan dicarikan solusi atau jalan keluarnya.

“Saya bisa merasa kebahagiaan yang luar biasa, karena bisa membantu dan bertemu langsung dengan masyarakat di kabupaten Muratara. Ini sebagian alat pertanian sudah kami bawak dan diberikan langsung untuk masyarakat semoga bermanfaat,” katanya.

Diejalskannya, masyarakat tidak boleh merasa tertinggal dengan kabupaten lain tetapi harus mengejar dan sejajar dengan kabupaten lain. Karena Lahirnya kabupaten Muratara ini tidak mudah. Buktinya adanya kucuran pemikiran, keringat darah, namun nyawa dipertaruhkan untuk melahirkan Kabupaten Muratara.

“Itu tidak akan kita lupakan dan hari ini saya mengajak untuk mengenang dan menghayatinya. Karena Ketua Presedium dulu awalnya ingin mendirikan DOB Muratara ini menghadap saya,” jelasnya. IMR

gatakan, jika ada yang ingin disampaikan silahkan langsung supaya semua permintaan terutama dibidang pertanian bisa ditindak lanjuti langsung karena biliau bakal Cagub (H Aswari Rifa’i) benar-benar konsen ingin membantu masyarakat.

“Kita doakan dalam waktu dekat ini kando Aswari bisa mengikuti Calon Gubernur Sumsel,” jelasnya.

Menurutnya, kedepan Muratara tidak hanya bergerak di karet dan sawit tapi coklat dan kopi.

Walaupun masih terkendala irigasi jadi pada musim kering akan menjadi kering.

“Kami minta kedepan adanya pompa besar dan selang panjang untuk para petani,” pungkasnya. IMR

Perjanjian Tiga Negara Cuma Ajang Foto-Foto JAKARTA - Tidak kunjung dibePola-pola lain seperti model eyes baskannya sejumlah WNI sandera in the sky (kerjasama Indonesia, Makelompok Abu Sayyaf membuat po- laysia dan Singapura) di Selat Malaka litikus PDI Perjuangan, Charles Ho- yang berhasil menekan angka peromnoris geram. Bahkan, Charles menyebut pakan dalam beberapa tahun terakhir kesepakatan tiga negara, Indonesia- juga bisa ditiru.

Malaysia-Filipina soal kerjasama Menurutnya, Indonesia dan komupengamanan kawasan rawan perom- nitas internasional harus menekan pak hanya retorika.

Filipina sebagai negara yang sudah “Sampai detik ini kesepakatan ter- 20 tahun lebih telah meratifikasi Insebut baru retorika belaka dan ternational Convention Against The ajang foto-foto saja. BeTaking Of Hostages unlum ada realisasi tuk mencegah dan karena katanya menangani ka“Ini sudah tidak bisa ditolerir terhambat halsus-kasus penlagi. Kesepakatan antara Indonesia, hal teknis,” culikan dan kata Charles penyandeMalaysia dan Filipina untuk melakudalam siaran raan di wikan patroli bersama, intelligence persnya, kelayah teritosharing dan bantuan darurat harus rialnya. marin (7/8). segera direalisasikan,” Apalagi, Apalagi daAnggota Komisi I lam beberapa DPR itu mendapat intahun terakhir tercaformasi bahwa ada seotat ada ratusan penculikan rang WNI lagi menjadi dan penyanderaan oleh kelomkorban penculikan oleh pok kriminal yang berbasis di Filikelompok yang ditenggarai sebagai pina Selatan. bagian dari Abu Sayyaf.

Pria yang baru-baru ini men“Ini sudah tidak bisa ditolerir la- dampingi keluarga WNI korban Abu gi. Kesepakatan antara Indonesia, Sayyaf berdialog dengan pihak KeMalaysia dan Filipina untuk melaku- menlu mengatakan, sudah 48 hari kan patroli bersama, intelligence mereka menunggu kepulangan korban sharing dan bantuan darurat harus dengan penuh kecemasan. Belum segera direalisasikan,” pintanya, lagi teror melalui sms dan telpon ke tanpa merinci soal diculiknya kem- pihak keluarga dari para penyandera.

“Publik tentu berharap tidak ada bali seorang WNI. Politikus PDI Perjuangan itu menyebut- lagi keluarga-keluarga lainnya yang hakan, patroli bersama penting untuk me- rus mengalami musibah seperti kelujamin keamanan di kawasan rawan arga 10 WNI yang disandera Abu Sayaf. terhadap ancaman terorisme, perompa- Kasus-kasus penyanderaan WNI harus kan dan perampokan bersenjata. segera berhenti,” tukasnya. FAT/JPNN

PENDIDIKAN S E M A NG AT

B A R U

&

T E R P E R C AYA

PODIUM

Serpihan Wajah Pendidikan (2) Adhan Efendi S.Pd (Mahasiswa Pascasarjana Universitas Negeri Yogyakarta) MEMBAWA seseorang dari kegelapan menuju terang menerang dan membawa seseorang dari keterbelangkan menjadi berpandangan mada depan. Pendidikan bukan lagi bermakna sempit dan sudah saatnya bangsa ini kembali ke pengalaman masa lalu yaitu mengawinkan pendidikan dan nilai luhur kebudayaan.

Kedua, pendidikan adalah hak seluruh rakyat artinya pendidikan ditujukan untuk seluruh rakyat Indonesia dan bukan hanya untuk bagian kecil masyarakat. Sistem pendidikan demokratis adalah memberikan kesempatan yang sama untuk seluruh rakyat sesuai dengan kemampuan dan bakatnya masing-masing untuk memperoleh pendidikan yang berkualitas.

Fakta di lapangan hal ini masih jauh dari harapan, masih banyak anak-anak di kota yang menjadi pengemis di jalan, mengamen dan menjadi buruh angkut sedangkan di desa atau daerah tertinggal jangan di tanya, pendidikan masih menjadi hal mewah bahkan mimpi untuk bersekolah pun tidak. Seiring berjalannya waktu dan keyakinan semoga hal ini lebih di perhatikan. Bukan hanya pemerintah dan akademisi pendidikan tetapi pendidikan milik rakyat, pendidikan milik bangsa ini dan kita semua bertanggung jawab atas maju atau mundurnya pendidikan di Negeri Ibu Pertiwi.

Pengembangan Profesi Guru Sangat sulit memajukan dunia pendidikan negeri ini tanpa mereka yaitu para Guru. Guru sebagai profesi artinya guru dituntut untuk memiliki professionalitas. Professional kerja, professional sikap dan memiliki dedikasi yang tinggi untuk mencerdaskan serta mendidik para pe-

PALEMBANG EKSPRES SENIN, 8 AGUSTUS 2016

serta didik. Tidak elok ketika belum majunya dunia pendidikan di bebankan kepada guru, karena sebenarnya pendidikan akan maju ketika semua aspek dan komponen bangsa ini memiliki komitmen bersamasama untuk berpadangan masa depan.

Upaya pemerintah untuk pengembangan profesi guru selayaknya kita apresiasi, seperti kegiatan pelatihan kurikulum 2013, reorganisasi LPTK, restrukturisasi program studi, sertifikasi guru dan lain-lain. tetapi kunci sebenarnya bukan hanya terletak pada hal tersebut.

Ada hal yang sering dilupakan oleh para guru yaitu meletakan semua sebagai pengabdian dan dedikasi untuk bangsa ini, mencintai profesinya sebagai guru, mengajar bukan sebuah tuntutan atau keterpaksaan tetapi mengajar selayaknya menjadi jalan ikhtiar yang dipilih dalam langkah bersumbangsih untuk Negeri yang kita cintai.

Harusnya hal ini dibarengi juga dengan apresiasi dan upaya pemerintah dalam masalah kesejahteraan guru.

Guru merupakan pahlawan tanpa tanya jasa tetapi mereka membutuhkan kesejahteraan. Polemik bangsa ini amsih berkutat atas status guru PNS dan Honorer atau masalah gaji honorer yang belum dikatakan layak. Gambaran diatas sering kali membuat hati bangsa ini sedih dan kesedihan tersebut jelas tergambar dalam lesu nya semangat mengabdi para bapak ibu guru.

Semoga nantinya para bapak ibu tetap semangat dalam langkah mengabdi untuk mencerdaskan bangsa ini, semangat itulahakan menjadi bekal ribuan langkah ke depan. Untuk hari ini, esok dan lusa yang lebih baik.

BERSAMBUNG

SDN 11 OKU Jadi Sekolah Rujukan BATURAJA, PE - Sekolah kan langsung dari mereka saat Dasar Negeri (SDN) 11 Ogan mereka tiba,” jelasnya.

Komering Ulu (OKU) kini menMasih dikatakannya, jadi sekolah rujukan bagi seko- penunjukkan SDN 11 OKU selah lain di Bumi Sebimbing bagai sekolah rujukan di KabuSekundang. Kepala Dinas Penpaten OKU, didapatkan langsdidikan (Disdik) OKU, H Mahy- ung ketika diknas mendapatkan uddin Helmi melaemail dari pusat lui Kepala Bidang yaitu Keputusan (Kabid) Dikjar, Hj Direktur Jenderal Erwani Santi SPd Pendidikan dasar MM mengatakan, dan menengah penetapan SDN 11 kementrian PenOKU menjadi sedidikan dan Kekolah dasar rujukan budayaan Repunlangsung ditetaplik Indonesia No. kan oleh dinas 1472/D2/KP2016 pendidikan putentang penetapan sat.

Sekolah dasar “Sebelumnya Rujukan tahun kita (Disdik) 2016 yang memumenunjuk 3 sekotuskan SDN 11 lah yang akan diuOKU menjadi sesulkan untuk menkolah Rujukan di Hj Erwani Santi jadi sekolah rujuOKU. kan, tapi yang di“Dalam hal ini setujui hanya 1 sekolah setelah juga kita sekolah rujukan medilakukan penilaian dari pusat, miliki tugas menyelanggarakan yakni SDN 11 OKU,” kata Ersistem pendidikan bermutu, wani, Jumat (5/8) lalu. mengembangkan inovasi penMenurut Erwani, prestasi ini didikan dengan segala aspek tak lepas dari peran Kepala pendukungnya, melakukan Sekolah (Kepsek) SDN 11 OKU, diseminasi inovasi pendidikan Erliyati SPd yang dengan strakepada sekolah dasar lain, teginya, mampu membuat semenyediakan fasilitas pemkolah yang dipimpinnya itu binaan sekolah dasar lain berhasil menjadi sekolah berdengan prinsip maju bersama. kualitas.

Dan itu tugas yang akan kita “Dengan dijadikan sekolah lakukan,” jelasnya. rujukan, merupakan satu tanSelain itu tambah dia, pihak tangan yang sangat luar biasa sekolah akan meningkatkan bagi kami. Akan tetapi, kami kedisiplinan, kegiatan sekolah merasakan semua itu merupamenjadi lebih baik seperti eskul, kan suatu kebanggaan untuk belajar mengajar, kebersihan memajukan SDN 11 OKU. Dan sekolahnya dan lainnya. didukung sepenuhnya oleh “Dan yang pasti kita juga wali murid, keluarga besar SDN akan berusaha menjadi lebih 11 OKU dan komite sekolah,” baik lagi, kepada dinas pendiungkap Kepsek SDN 11 OKU, dikan OKU dan Pemda serta Erliyati SPd saat dibincangi masyarakat juga mohon bimwartawan. bingannya. Karena kalau kita Menurut dia, tim penilai mesendiri yang melakukannya tidak mantau sesuai portofilo yang akan bisa mencapai semua ini. disampaikan seperti ruang Dengan adanya perhatian dari guru, musholah, UKS, perpus- pemeritah, maka segala kebututakaan, jumlah roombel. “Yang han sekolah dapat tercover. menilai langsung saat itu KeKarena sekolah percontoh, apa mendiknas pusat untuk meman- bila dalam sara dan prasaratau keadaan sekolah selama 3 nanya kurang memadai, maka hari dan yang menjadikan kesecara otomatis akan mengbanggan SDN 11 OKU yaitu hambat kinerja guru dan siswa,” tempat asri itu yang diungkappungkasnya. YEN

5

Jumlah Guru dan Sekolah Berbanding Terbalik

Disdikbud evaluasi jumlah guru SEKAYU, PE – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupatei Musi Banyuasin (Muba), Syafaruddin, mengatakan bahwa saat ini Kabupaten Muba masih mengalami kekurangan tenaga pengajar.

Di mana jumlah guru dan sekolah masih berbanding terbalik, di mana saat ini jumlah guru dinilai masih belum

ideal untuk mengcover seluruh suai kebutuhan dan penemsekolah yang ada. patan yang ada.

“Kita belum “Sampai saat ini kita akui tenaga bisa lakukan perepengajar atau guru krutan, seperti di Kabupaten Muba Guru Tidak Tetap masih kurang, teru(GTT) belum dapat tama yang berada di kita lakukan, kadaerah-daerah terrena kita akan pencil,” ujar Syamelakukan evafaruddin, kemarin. luasi terlebih daUntuk memenuhi hulu,” ujar mantan jumlah guru agar Kepala Badan dapat ideal, sambung Penanggulangan Syafaruddin dia, pihaknya akan Bencana Daerah terlebih dahulu mela(BPBD) Muba ini. kukan evaluasi terhadap jumSelain kekurangan tenaga lah tenaga pengajar. Sehingga pengajar, permasalahan lain pemenuhan nantinya dapat yang dihdapai pihaknya yadilakukan dengan ideal se- kni terjadinya penumpukkan

atau penyebaran yang tidak merada terhadap guru. Sehingga penataan penempatan para guru perlu dilakukan.

“Kita akan lakukan penataan kembali terhadap penempatan pra guru ini. Karena memang sekarang penyebarannya dinilai kurang merata,” kata dia.

Hal ini, menurut dia, perlu dilakukan agar tidak terjadi penumpukan guru di satu titik atau di satu kota saja, seperti banyak berada di Kota Sekayu. “Kita menyesuaikan dengan kurikulum dan ketentuan yang ada, jangan sampai menumpuk di satu tempat. Dengan penyebaran

guru yang merata, pendidikan berkualitas dapat diperoleh siswa,” terangnya.

Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) Muba, Rusydan mengatakan, pihaknya tahun ini berencana mengusulkan pengajuan penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) kepada Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN RB). “Ya, kita akan mengusulkan pengajuan penerimaan CPNS untuk tahun ini. Tapi usulan tersebut diterima atau tidak, pihak KemanPAN yang menentukan,” tandasnya. SAF

Tutup Botol Jadi Bahan Skripsi

KREATIF

FOTO TRISNO PALPRES

Adewidya Safitri, mahasiswa UIGM Palembang yang mengkreasikan tutup botol minuman menjadi bahan skripsi saat ikut pameran kreatif di PIM, belum lama ini.

PALEMBANG, PE – Siapa sangka limbah yang selama ini tidak dilirik orang banyak menjadi bahan skripsi untuk memperoleh predikat Strata 1 (S1). Hal itulah yang dilakukan Adewidya Safitri, mahasiswa Universitas Indo Global Mandiri (UIGM) Palembang yang mengkreasikan

tutup botol minuman menjadi bahan skripsi.

Hebatnya lagi, kreasi tutup botol tersebut malah menjadi barang yang bernilai jual tinggi.

“Awalnya saya bingung membuat bahan skripsi, lalu saya coba memanfaatkan limbah tak terpakai karena

tugas akhir kami itu mengharuskan setiap mahasiswa menciptakan produk sendiri. Syukur lah sekarang sudah bisa dijual,” ucapnya bangga di sela pameran kreatif di Palembang Indah Mall (PIM), belum lama ini.

Dari tutup botol bekas itu, dia bisa mengkreasikan ber-

bagai aneka aksesoris seperti tutup pensil, jepit rambut, karet rambut, bando, gantungan kertas, jam dinding hingga paper clip. Semua tutup botol bekas tersebut dibuat hiasan dengan menggunakan beberapa item tambahan seperti kain flanel, manikmanik dan kancing baju.

“Mengolahnya sangat mudah, cukup dengan lem dan ditempelkan, bisa juga dijahit, semua kreasi yang dibuat tergantung dari kemauan kita sendiri. Sekarang sudah ada 12 macam kreasi hasil saya buat sendiri,” ungkapnya.

Dia mengaku, penciptaan kreasi tutup botol yang baru dimulai 6 bulan belakangan tersebut, sudah mendapatkan antusias yang cukup baik di kalangan masyarakat. Hal ini dikatakannya, terlihat dari pemesanan produk tutup botol yang tidak hanya berasal dari dalam Palembang, tetapi juga luar kota.

“Sekarang masih dibuat secara home made, jadi belum mampu produksi banyak.

Selain itu, cara menjual kita hanya terbatas dari mulut ke mulut ataupun via media sosial,” terangnya.

Terkait harga, dia mengaku setiap produk yang dijual sangat terjangkau berkisar Rp 7 ribu hingga Rp 100 ribu.

Variasi harga tergantung dari tingkat kesulitan dan bentuk kreasinya.

“Saya juga sediakan satu buah buku mengenai teknik kreasi memanfaatkan botol bekas, di dalamnya terdapat beragam pembelajaran kreasi dalam menciptakan tutup botol sendiri, tidak hanya sekedar buat hobi tetapi juga cocok untuk souvenir dan edukasi ke anak,” tukas dia. RIS

Dua Sekolah di OKU Raih Prestasi BATURAJA, PE - Dunia pendidikan di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) patut berbangga diri. Pasalnya, dua sekolah di lingkungan Dinas Pendidikan (Disdik) OKU yakni Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 2 OKU dan Sekolah Dasar (SD) Fransiscus OKU menerima piala dan piagam penghargaan Adiwiyata tingkat Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).

Piala dan Piagam Penghargaan diserahkan secara langsung Wakil Gubernur Sumsel, H Ishak Mekki dalam rangka peringatan hari lingkungan hidup sedunia tingkat provinsi yang digelar di Taman Kota Prabujaya, Prabumulih, Senin pekan lalu.

Menurut Kepala SMK Negeri 2 OKU, Drs Rohan Tanjung, sebelum ditetapkan menerima penghargaan, seluruh sekolah di Sumsel khususnya di OKU semua dinilai oleh tim dari provinsi. Penilaian meliputi lingkungan hidup di sekitar sekolah, baik keindahan, kebersihan, kerapian dan lainnya.

“Semua sekolah dinilai untuk di OKU SMK N 2 menjadi peringkat 1 jenjang SMA/ SMK, ini untuk yang pertama kalinya selama SMKN 2 OKU berdiri menerima piala dan piagam penghargaan Adiwiyata,” kata Rohan.

Sementara, untuk tingkat SMA sederajat, SMKN 2 OKU berhasil meraih nilai 75 poin

dan berada di urutan kedua setelah SMA Patra Mandiri Palembang yang meraih nilai 75,25 poin.

Dikatakan Rohan, setelah ini SMKN 2 OKU akan mengikuti seleksi Lingkungan Hidup tingkat nasional yang rencannaya digelar sekitar November mendatang. Rohan menambahkan, kedepan untuk mempersiapkan ke tingkat nasional, SMK N 2 OKU akan lebih fokus mensosialisasikan keadaran siswa dalam menjaga lingkungan, baik itu menjaga kebersihan, keindahan dan kerapian lingkungan sekitar.

Selain itu lanjut dia, pihaknya juga akan meningkatkan dalam hal pengolahan sampah, dimana sampah akan diolah dan dipisahkan yang organik dan anorganik di bank sampah milik SMK N 2 OKU. “Sebenarnya ini sudah menjadi progran kita sejak lama, kita terus meningkatkan kesadaran siswa, malah kita menggalakkan progran 3 meter di hadapan kita harus bebas dari sampah, artinya setiap 3 meter di hadapan warga SMK N 2 OKU di manapun berada harus bebas dari sampah,” jelasnya.

Dia menambahkan, SMKN 2 OKU juga menargetkan dapat membawa Sumsel khususnya OKU di tingkat nasional. “Minimal bisa mempertahankan yang telah dicapai,” pungkasnya. YEN

KURIKULUM

FOTO TRISNO PALPRES

Pemberlakuan dua kurikulum, KTSP dan K-13 menuntut tenaga pendidik untuk mampu menyusun RPP.

Guru Buat RPP Multi Kurikulum

PALEMBANG, PE – Pemberlakuan dua kurikulum (KTSP dan K-13) menuntut tenaga pendidik untuk bisa membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP).

Dengan begitu, target pencapaian pembelajaran yang diharapkan pemerintah.

“Rencananya semester pertama ini kita akan menggelar tiga kali pelatihan. Tujuannya meningkatkan kompetensi tenaga pengajar agar lebih baik. Pelatihan kali ini difokuskan pada penyusunan kerangka kerja pembelajaran K-13 dan KTSP. Guru yang ikut pelatihan ini sebanyak 55 orang,” jelas Kepala SMPN 13 Palembang, Prima Iswarti.

Dia menjelaskan, sekolah tersebut menerapkan dua kurikulum dalam proses pembelajarannya yakni kurikulum 2013 dan

2006. Untuk siswa kelas VII sudah memakai kurikulum 2013 dan untuk kelas VII,IX masih menggunakan kurikulum 2006.

“Penerapan dua kurikulum ini tidak menjadi masalah bagi kami, sebab yang paling penting adalah memberikan kompetensin yang baik setiap tenaga pengajarnya agar bisa memberikan proses pembelajaran di dalam kelas menjadi lebih baik lagi.

Bagi guru yang mengajar di kelas VII dan di kelas VII juga ataupun kelas IX maka pelatihan ini mereka belajar keduanya dalam workshop pertama ini,” jelasnya.

Ia menambahkan, setelah pelatihan tersebut pihaknya juga akan memberikan dua pelatihan lagi untuk semua guru di sekolah tersebut yakni pelatihan tentang tim

pengembang kurikulum 2013 di SMPN 13 Palembang dan Bimtek Penilaian kerja guru dan sasar kerja pegawai mulai September mendatang.

“Pelatihan seperti ini yang mendatangkan langsung pihak dari luar yang sudah profesional dibidangnya sangat perlu dilakukan untuk guru agar terjadinya peningkatan kualitas proses pembelajaran di sekolah. Dengan demikian keinginan bersama untuk menjadikan keberhasilan belajar bisa lebih meningkat lagi,” terangnya.

Sementara itu, Pengawas dari Disdikpora Kota Palembang, Yustina Wati mengatakan, pelatihan difokuskan pada pembuatan kerangka konsep umum, regulasi, analisis, standar kompetensi kelulusan, Kompetensi dasar dan lainnya. RIS

6

SPORTS NEWS

PALEMBANG EKSPRES SENIN, 8 AGUSTUS 2016

INGGRIS.PE- Liverpool menunjukkan keperkasaan mereka dengan membungkam jawara La Liga, Barcelona 4-0 dalam laga pramusim International Champions Cup yang digelar di Wembley Stadium, London, Minggu (7/8) dini hari WIB.

SEMANGAT BARU & TERPERCAYA FOTO: NET

Pasukan Jurgen Klopp tampil menggebrak di awal babak pertama. Sadio Mane berhasil membawa Liverpool unggul 1-0 ketika memasuki menit ke-15.

Kerja sama Roberto Firmino dan Adam Lallana dituntaskan sepakan Mane ke gawang Marc Andre Ter Stegen.

Tertinggal lebih dahulu membuat pemain Barcelona mencoba untuk tampil lebih agresif.

Lionel Messi dan Luis Suarez mendapatkan peluang emas tapi masih gagal mengubah kedudukan. Skor 1-0 bertahan hingga pertandingan babak pertama berakhir.

Di awal babak kedua, Liverpool membuat kejutan dengan kembali membobol gawang Barcelona. Jordan Henderson menyambar umpan mendatar Mane dan bola sempat mengenai Javier Mascherano sebelum masuk ke gawang Barcelona.

Liverpool pun tak membutu-

hkan waktu lama untuk memperbesar kedudukan. Kevin Stewart berhasil mencuri bola dari kaki pemain Barcelona dan langsung diberikan kepada Divock Origi yang tidak terkawal. Pemain Belgia itu tidak menemui kesulitan untuk menundukkan Claudio Bravo.

Meski tertinggal, Barcelona tidak terlihat melancarkan ancaman serius ke gawang Liverpool. Bahkan Bravo harus kembali memungut bola dari gawangnya sendiri setelah Marko Grujic mencetak gol dari sundulan. Skor 4-0 ini pun bertahan hingga laga usai. NET

Szczesny Incar Scudetto ITALIA.PE- Wojciech Szczesny mempunyai target memenangkan gelar Serie A bersama AS Roma musim ini, setelah kembali ke klub dengan status pinjaman dari Arsenal.

Kiper Polandia ini kembali dipinjamkan ke klub Italia, setelah membuat 34 penampilan liga untuk Roma musim lalu.

Meskipun Roma cuma finis ketiga di belakang sang juara Juventus pada bulan Mei lalu, Szczesny berharap bisa membawa Roma juara.

“Satu-satunya target yang saya miliki

adalah Scudetto,” kata Szczesny kepada Roma TV. “Kami memiliki paruh kedua yang bagus di musim lalu, tetapi ketika Anda bermain untuk klub besar Anda selalu harus target memenangkan gelar.

“Saya tidak ingin memikirkan siapa yang menjadi favorit, kami telah menunjukkan kami bisa bermain di level tinggi untuk waktu yang lama.” NET

Alberto Goncalves

Terbentur Faktor Usia INGGRIS.PE- Arsene Wenger, manajer Arsenal, memuji kualitas Zlatan Ibrahimovic, tapi tak yakin sang penyerang akan memberikan dampak yang diinginkan di Manchester United karena faktor usia.

Penyerang Swedia, yang tahun ini akan menginjak usia 35 tahun, datang dari Paris Saint-Germain ke Old Trafford secara gratis. Ia pun tampil gemilang dalam laga pramusim dan mencetak satu gol spektakuler.

Adapun Wenger mengaku tak yakin bagaimana Ibrahimovic bakal b e r-

main di Inggris. Ia pun ragu sang penyerang bisa mencetak gol secara konsisten di Liga Primer Inggris.

“Jujur saja, saya tidak tahu [bagaimana ia akan melangkah],” ungkap Wenger. “Ia memiliki kelas, bakat, dan hasrat untuk sukses.

Apa yang tidak ia punya adalah ia tidak lagi pemain muda, jadi Anda akan mempertanyakan hal itu di setiap laga.”

“Dari apa yang saya lihat tahun lalu di Paris Saint-Germain, itu adalah musim paling komplitnya sebagai pemain individu dan sebagai anggota tim. Ia menjadi anggota tim yang hebat musim lalu.”

“Dalam aspek mental, ia akan memberikan sesuatu pada Man United. Ia adalah seorang pemenang, ia punya kharisma, dan ia akan memberikan mereka kekuatan serta kualitas individu,” pungkas Wenger. NET

Zlatan Ibrahimovic

FOTO: NET

Wojciech Szczesny

FOTO: NET

SFC Protes Kartu Kuning Beto PALEMBANG,PE-Manajemen Sriwijaya FC langsung bergerak cepat dan menyiapkan surat protes ke PT Gelora Tri Semesta selaku operator kompetisi Torabika Soccer Championship (TSC) 2016, terkait hukuman kartu kuning yang diterima Alberto Goncalves di laga terakhir melawan PS TNI, Sabtu (6/8) malam.

Beto dijatuhi hukuman kartu kuning oleh wasit Thabrani (Surabaya) karena dianggap membuang bola di menit 56 babak kedua. Praktis dengan hukuman KK tersebut, Beto harus absen di laga berikutnya melawan Arema Cronus (14/8) karena sebelumnya sudah mengantongi 2 KK serupa.

KK pertama diperoleh Beto saat melakoni laga perdana TSC 2016 melawan Persib Bandung (30/4), dan KK kedua didapatnya di pekan keempat saat bertandang ke kandang Bhayangkara Surabaya United (22/5) di Sidoarjo. Kelompok suporter SFC, Singa Mania mengaku sangat menyayangkan keputusan wasit tersebut, yang dianggapnya sangat merugikan timnya.

“SFC sudah unggul 3-0, dan ketika itu pun Beto tidak mendengar peluit yang ditiup wasit karena suara supporter. Dan

ada kejadian serupa saat pertandingan, namun diabaikan oleh wasit. Mengapa saat itu dilakukan oleh Beto langsung dihadiahi KK,” keluh Ariyadi Eko, Ketua Umum Singa Mania saat dihubungi Minggu (7/8) sore.

Meski enggan menuduh adanya kemungkinan titipan dari pihak tertentu, namun pihaknya berharap manajemen SFC dapat melayangkan surat protes resmi terkait hal ini. “Semoga pihak GTS dapat bijak dalam menyikapi hal ini.

Dari hal pemilihan wasit pun sebenarnya sudah dapat dipertanyakan, mengapa dipimpin pengadil dari Jawa Timur, daerah yang di laga berikutnya akan menjadi lawan SFC. Jika dilihat dari rekaman pertandingan pun, apa yang dilakukan Beto tidak pantas dihadiahi KK. Karena ada benturan keras lain yang justru diabaikan oleh wasit,” tambahnya.

Sementara itu, manajemen SFC mengaku tengah mempelajari hal ini dan menyiapkan langkah untuk melayangkan surat protes resmi ke GTS. “Kita tengah siapkan rekaman pertandingannya, selain itu contoh-contoh serupa di pertandingan lain. Nanti kita akan kumpulkan secara lengkap terlebih dulu,” ujar Sekretaris Tim SFC, Achmad Haris.JAN

SAMBUNGAN S E M A NG AT

B A R U

Panpel SFC

.....................................................DARI�HALAMAN�1

saat pertandingan babak pertama baru berjalan 20 menit dan dari tangan keduanya ditemukan 7 lembar tiket palsu. “Cukup banyak perbedaan antara tiket asli dan palsu, mulai dari warna yang cukup pudar, nomor seri yang tidak lengkap dan kualitas kertasnya,” sebut dia.

Saat diperiksa di beberapa pintu tribun GSJ, ternyata tiket palsu tersebut sudah berhasil diedarkan sebelumnya dan banyak masyarakat yang terlanjur membelinya.

“Sesuai arahan Ketua Ticketing, akhirnya kami mengam-

bil kebijakan untuk tetap memperbolehkan masyarakat yang sudah membeli tiket palsu tersebut untuk masuk, karena mereka adalah korban dan tidak mengetahui mengenai hal ini,” cetusnya.

Hanya saja kedepan pihaknya berharap agar masyarakat pecinta SFC agar lebih teliti lagi saat membeli tiket pertandingan di stadion GSJ. “Yang paling aman tentu membeli langsung di 4 loket yang kita siapkan di stadion GSJ, kemudian jangan tergiur dengan tiket murah dan jika

Alex Janjikan

&

T E R P E R C AYA

melihat ada yang mencurigakan segera melaporkannya ke panitia,” ucap dia.

Beberapa perbaikan pun sudah disiapkannya untuk menghadapi laga kandang berikutnya melawan Arema Cronus, Minggu (14/8) mendatang. “Kita akan terapkan pengamanan berlapis, kemudian nanti juga akan petugas tambahan dengan ID resmi untuk membantu masyarakat mendapat tiket.

Sejauh ini sudah banyak masyarakat yang memesan tiket pertandingan melawan Arema,” pungkasnya. JAN

...............................................DARI�HALAMAN�1

Sementara itu keberhasilan Sriwijaya FC menaklukkan PS TNI dengan skor cukup telak 6-1 dalam lanjutan kompetisi Torabica Soccer Competion (TSC) 2016, Sabtu (6/8) malam. Raihan tiga poin atas Laskar Loreng membawa tim kebanggaaan masyarakat Sumsel bercokol di peringkat ke-3 dengan raihan poin 26, atau mengkudeta Bhayangkara Surabaya United (BSU) dengan menang selisih gol.

Bahkan dalam laga tersebut dua petinggi klub yakni Pembina SFC Alex Noerdin dan Pangkostrad Letjen Edi Rahmayadi terlihat duduk bersama di tribun kehormatan GSJ. Hanya saja, kemenangan ini harus dibayar mahal lantaran golgetter Sriwijaya FC,

Alberto Gonzalves dipastikan absen saat menjamu Arema Cronus, Minggu (14/8). Lantaran Beto harus menjalani hukuman akumulasi tiga kartu kuning yang didapat melawan Persib Bandung, Bhayangkara Surabaya United (BSU) serta PS TNI. Menanggapi hal ini, Pelatih SFC, Widodo C Putro mengungkapkan, kemenangan anak asuhnya atas PS TNI lantaran lawan banyak dihuni pemain muda dan bila ditekan sepanjang pertandingan maka permainan mereka tidak akan berkembang.

Namun Widodo sedikit dipusingkan dengan absennya Beto saat menjamu Arema mengingat pemain asal Brazil ini sedang dalam kondisi

Musda PAN

....................................................DARI�HALAMAN�1

Suasana tersebut sempat mengundang emosional dari sejumlah pengurus ranting DPC PAN se-Kabupaten OI. Hingga akhirnya pihak DPW PAN Sumsel belum bisa menentukan sikap mengenai putusan siapa yang menjadi ketua DPD PAN OI. “Tidak terima 2 anggota formatur lainnya mendaulat saya. Dia (Rusdi Tahar) langsung meninggalkan rapat sembari menendang kursi,” ujar Azmi, Sabtu (6/8).

Semestinya kata dia, Rusdi bisa menahan diri dan mengontrol emosi sepelik apapun peristiwa yang terjadi, apapun

yang terjadi sejatinya bisa berprilaku di muka umum dengan baik apalagi di depan kader partai.

“Sangat disayangkan Rusdi Tahar bersikap demikian. Malah sambil teriakteriak ngomong nggak jelas di muka umum,” tukasnya.

Sementara itu, POK DPW Sumsel, Mardiansyah menjelaskan, berdasarkan AD-ART Partai yang dalam menentukan sikap, lebih mengutamakan azas musyawarah mufakat untuk memilih siapa ketua DPD PAN OI periode 2016-2021.

“Dari keempat calon formatur tadi yakni Rusdi Tahar,

Tol LampungMenurut dia, saat ini pembangunan tol tinggal masuk proses ganti rugi lahan. “Nah untuk proses pembebasan lahan atau ganti rugi, itu sudah kewenangan pemerintah pusat, dua bulan yang lalu, Bapak Bupati OKI, Iskandar SE, sudah menandatangani SK pemetaan lahan tol Kayuagung-Pematang dan SK sudah diserahkan ke pemerintah pusat, sekarang tinggal tunggu proses pembebasan lahan saja,” terangnya.

Untuk proses ganti rugi, lanjut Husin, pihaknya belum mendapat petunjuk dari pemerintah pusat, apakah kami akan dilibatkan atau tidak.

“Yang pasti kita siap mendukung untuk membantu mempercepat pembangunan Tol Kayuagung-Pematang Panggang ini, karena tol Pematang-Kayuagung ini murni menggunakan APBN, ber-

Di situlah benih-benih cintaku mulai tumbuh bermekaran. Aku seringkali melihat Donjuan merawat bunga-bunga di rumahku.

Kami makin dekat karena suamiku Donwori yang menjadi pengusaha suplier bunga buatan di beberapa kota jarang pulang ke rumah. Donjuan kan tidur di

ABG Lapor juga kewalahan sebab keluarga tersangka melakukan perlawanan, sehingga penangkapan gagal total.

“Meskipun demikian,

Azmi A Hadi, Iskandar Syahbani, Herman Masruddin dan termasuk saya sendiri sebagai formatur dari DPW PAN Sumsel. Di antara keempat itu, harus bulat menunjuk siapa yang menjadi ketua DPD PAN OI periode kedepan, dan tidak boleh ada yang tidak sepakat,” terangnya.

Karena tadi ada yang berlainan, dijelaskan Mardiansyah, keputusan akhir akan diserahkan kepada DPW PAN Sumsel yang akan menentukan sikap. “Saya tidak tahu itu kapan hasilnya.

Namun yang jelas, kita serahkan ke DPW PAN Sumsel,” tukasnya. VIV

gung 7 desa/kelurahan, Pedamaran 3 desa, Lempuing Jaya 2 desa, Mesuji Raya 6 desa dan Mesuji 3 desa.

“Biaya pembangunan dana APBN, mulai dari pembebasan lahan sampai pembangunannya, tahun 2017 mulai dibangun dan diperkirakan siap dipergunakan pada tahun 2018 mendatang,” tukasnya.

Diungkapkan Adi, setelah mendapat persetujuan dari pemilik lahan, selanjutnya Badan Pertanahan Nasional (BPN) akan melakukan pengukuran dan mendata ulang berapa banyak luas tanah masing warga yang terkena jalur tol, untuk selanjutnya dilakukan ganti rugi. “Nanti ganti rugi pembebasan lahan tol ini tidak mengacu pada NJOP, tetapi lebih mengacu pada harga pasaran. Kita juga berharap jangan sampai pemilik lahan merasa rugi,” pungkasnya. IAN

...........................................DARI�HALAMAN�1

kamar belakang. Ya namanya setan, ya gitu deh, kami sering berduaan.

Sebagai suami, Donwori pun merasa ada yang aneh dengan perilaku Sephia.

Maka dari itu, Donwori memasang CCTV. Donwori tibatiba marah dan akhirnya mengusir Donjuan. Ya aku tidak terimalah. Akhirnya aku

yang menggugat cerai dulu.

Keputusanku kuat karena aku merasa berkuasa di rumah yang merupakan warisan keluargaku. Aku juga terlanjur sudah cinta Donjuan. Lebih berwarna dan sabar. Beda banget dengan suami yang kini jadi pengusaha.

Jarang merawat bunga ya berarti jarang belajar sabar. UMI HANY/NO

.......................................................DARI�HALAMAN�8 kami tidak mau menyerah mengungkap kasus ini.

Rencananya kami akan memanggil sejumlah saksi untuk memperkuat lapo-

Remaja Jajakan Kapolres Mura AKBP Herwansyah Saidi melalui Kasat Narkoba AKP Farlianzon membenarkan adanya penangkapan empat tersangka narkoba. “Mereka membawa sabu dari Linggau dan melangsungkan transaksi hingga ke Tugu Mulyo. Dari tangan keempatnya diaman-

onfire pasca mengoyak jala gawang PS TNI. “Tapi mau bagaimana lagi, kita akan geser Hilton untuk menggantikan posisi Beto sebagai striker,” ujar Widodo.

Nantinya untuk posisi Hilton di lini sayap, eks pelatih Persela Lamongan ini akan menempatkan pemain yang mempunyai kecepatan dan akselerasi dalam membongkar pertahanan lawan seperti Yohanis Nabar, Rizky Dwi Ramadhana dan Airlangga Sucipto.

“Kita akan utamakan team work dalam latihan untuk mencari komposisi pemain terbaik. Target kita jelas poin penuh melawan Arema untuk meraih posisi tiga besar diparuh musim,” tutur Widodo. JAN

...........................................DARI�HALAMAN�1

beda dengan Tol KayuagungJakabaring yang merupakan inisiasi Pemkab OKI bersama investor PT SMP dan BUMD Bende Seguguk,” tandasnya.

Sebelumnya pejabat pembuat komitmen pengadaan tanah jalan Tol PematangKayuagung, dari Kementerian PU dan Perumahan Rakyat, Adi Rosadi mengatakan, bahwa Jalan Tol Pematang Panggang-Kayuagung, sepanjang 77 Km, dengan lebar 120 meter (60 M sisi kanan-60 M sisi kiri), dari panjang dan lebarnya jalan tol itu, perkiraan kebutuhan lahan yang harus dibebaskan seluas 952 hektar.

Tol melewati 5 Kecamatan di wilayah OKI, yakni Kecamatan Mesuji, Mesuji Raya, Lempuing Jaya, Pedamaran dan Kayuagung.

Dari 5 kecamatan, ada 21 desa/kelurahan yang dilewati, masing-masing Kayua-

Suami Sukses,

PALEMBANG EKSPRES SENIN, 8 AGUSTUS 2016

ran korban, s ehingga tersangka tidak bisa berkelit dan melawan lagi saat akan ditangkap,” pungkas Kasat. YEN

......................................DARI�HALAMAN�8

kan, satu paket sabu dari dua remaja, IR dan Jerry. Selanjutnya mendapatkan informasi dari Lucky alias Abon kemudian barulah didapatkan sebanyak 12 paket sabusabu dan satu paket berisi ganja dari kediaman pengedar Marcel warga Lubuk Tanjung,” jelas Kasat.

Kasat menambahkan, keempat tersangka akan dijerat Undang-Undang tentang Penyalahgunaan Narkotika. “Untuk selanjutnya, tersangka dan barang bukti narkoba saat ini berada di Mapolres guna dilakukan penyelidikan lebih lanjut,” tukasnya. HAR

Rekomendasi Ikuti dan Univeritas Sriwijaya (Unsri) mendapatkan surat rekomendasi dari FKMPI Sumsel untuk mengikuti Kejuaraan Nasional (Kejurnas) pada Oktober mendatang.

Ketua (FKMPI) Sumsel dan Ketua Pelaksana Kejuaraan Pencak Silat FKMPI open tournamet antar peguruan tinggi se-Sumsel, Wulan Dwi Mentari mengatakan, pihaknya memberikan surat rekomendasi untuk ikut ke Kejurnas

minuman di kantin sekolah seharga Rp 1.000. Setelah dicicipi serbuk tersebut terasa pahit dan langsung menimbulkan efek mual dan muntahmuntah.

Kemudian sebelas pelajar lainnya yang penasaran juga ikut mencicipi serbuk tersebut.

Sontak ke-sebelas pelajar ini langsung mual dan muntahmuntah, dan pelajar yang paling banyak memakan serbuk ini langsung sakit perut.

“Serbuknya hanya satu botol, awalnya satu pelajar yang cicip dan dia merasakan pahit dan langsung mual dan muntah-muntah, kemudian yang namanya anak-anak penasaran, akhirnya sebelas temannya juga mencicipi, dan kesebelasnya langsung mual dan muntah juga,” ungkap Lendri Alfikar, guru olahraga saat membawa ke-12 pelajarnya yang diduga keracunan ke Rumah Sakit, Sabtu (6/8).

Dikatakan Lendri, minuman serbuk ini tidak ada merk di kemasannya dan tidak begitu tenar. Kemudian di kemasan juga tidak jelas tanggal kedalauwarsanya. “Kami menyelamatkan pelajar kami dulu, saat tahu ada yang mual dan muntah-muntah berbarengan kami langsung bawa ke rumah sakit, dan alhamdulillah tidak ada yang sampai menginap di rumah sakit. Ke-12 pelajar juga sudah diizinkan pulang,” terang Lendri.

Rudi Tanjung (35), orang

kat, bahwa di rumah tersangka sering digunakan untuk bertransaksi narkoba. Setelah menyelidiki, petugas mengepung rumah korban dan melakukan penggrebekan.

Pengrebekan memakan waktu hampir 2 jam lebih karena ulah tersangka mengunci rapat pintu rumahnya.

Setelah berhasil menemukan barang bukti, petugas langsung menggelandang tersangka bersama barang buktinya ke Polsek Sungai Rotan.

Sementara di Empat Lawang, Polres setempat melalui Satres Narkoba, Sabtu (6/8), berhasil menangkap dua kurir bernama Pery Jusmiran (33), warga Desa Lubuk Besar, Kecamatan Tiang Pumpung Kepungut (TPK) Musi Rawas yang berprofesi sebagai sopir dan Jeki Saputra (23), warga

Tak terima diperlakukan seperti itu, korban malam itu juga langsung mendatangi Mapolres Prabumulih guna melaporkan suaminya. Menurut keterangan yang dituangkan dalam laporan polisi nomor LP/B/233/VIII/2016/ Sumsel/Polres Prabumulih, SM mengaku menjadi korban penganiayaan yang diduga dilakukan suaminya sendiri.

Diketahui dalam laporan itu, kejadian penganiayaan tersebut terjadi bermula ketika korban pulang ke rumahnya dari bekerja yang diketahui

numan tersebut dari peredarannya, agar tidak menimbulkan korban lain yang lebih parah.

Terpisah, Direktur RS Sobirin, dr Harun saat dikonfirmasi meminta agar langsung mengkonfirmasi hal tersebut kepada dokter atau petugas yang menangani korban keracunan tersebut. Namun sayang dokter atau petugas jaga enggan berkomentar terkait keracunan tersebut.

Pengecer dan Penjual Digelandang ke Mapolres Penjual minuman serbuk Jelly di SDN 53 Lubuklingau , Eviyanti dan pengecer atau pemilik toko Jhon, Sabtu (6/7) langsung digelandang ke Mapolres Lubuklinggau untuk memberikan keterangan terkait 12 pelajar SDN 53 Lubuklinggu yang keracunan berjamaah.

Eviyanti, pemilik kantin sekolah di hadapan penyidik mengaku bahwa minuman serbuk tersebut dibelinya di toko Jhon, Jumat kemarin (5/8) dan baru dijual di sekolah keesokannya, Sabtu (6/8).

“Baru hari inilah (Sabtu kemarin, Red) saya jualnya di sekolah, dan baru satu juga terjual, saat anak itu beli katanya pahit dan ada yang mual dan muntah,” kata dia.

Sementara itu, Kapolres Lubuklinggau, AKBP Ari Wahyu Widodo melalui Kasat Reskrim, AKP Ali Rojikin didampingi KBO Reskrim, Ipda Sudarno saat dikonfirmasi

sejumlah wartawan, membenarkan adanya dugaan keracunan tersebut dan pengecer dan penjual sudah diamankan untuk proses pemeriksaan dan penyelidikan.

“Penjualnya sih ibu Eviyanti, nah ibu Eviyanti beli barangnya dengan Pak Jhon, sedangkan Pak Jhon mendapatkan minuman ini dibeli dari Jakarta,” ujarnya.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Lubuklinggau, dr H RM Nawawi Akib menjelaskan, kejadian dugaan keracunan yang dialami 12 pelajar SD ini dijadikan pihaknya sebagai poembelajaran. Sehingga dalam pengawasan kedepannya akan lebih diperketat lagi.

“Kemarin itu produk pabrikan, jadi bisa kita lihat itu sumbernya dari mana. Apa memang barang sudah kadaluarsa, apa ada zat-zat lain,” sebut Nawawi.

Senada Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Lubuklinggau, Erwin Armeidi mengatakan, atas kejadian tersebut, kedepan sebagai langkah antisipasi pihaknya akan lebih memperketat lagi pengawasan terhadap jajanan di sekolah-sekolah.

“Kalau pengawasan, sebelum kejadian, itukan tetap dalam pengawasan kita. Kita juga kerjasama dengan Dinkes dan puskesmas. Kerjasama juga dengan BPPOM. Baru sebulan kemarin, kami uji lab makanan,” jelasnya. RIF

Desa Taba Dendang, Kecamatan Saling, Empat Lawang berprofesi sebagai petani.

Keduanya ditangkap aparat di Cafe RS (Warung Agus) di Jalan lintas Sumatera (Jalinsum), Desa Lubuk Kelumpang (Talang 12), Kecamatan Saling, Kabupaten Empat Lawang, beserta dua paket sedang sabu dibungkus plastik biru, satu bungkus plastik klip sisa sabu, satu unit handphone merk Nokia seri 100 warna biru, dan uang tunai Rp100 ribu.

Kapolres Empat Lawang, AKBP Bayu Dewantoro melalui Kasatres Narkoba, Iptu Joni Indrajaya menuturkan, penangkapan dilakukan pihaknya terhadap kedua orang terduga kurir narkoba yang biasa beroperasi di wilayah hukum Polres Empat Lawang, berkat laporan warga. Petugas

pun melakukan penyamaran.

“Anggota kita langsung melakukan transaksi kepada tersangka Pery dengan nilai transaksi Rp700 ribu,” jelasnya.

Setelah barang datang dan tersangka hendak memberikan sabu tersebut, kedua pelaku langsung ditangkap dan dilakukan penggeledahan.

“Ketika digeledah, di celana jeans yang dipakainya itu, di kantong depan sebelah kanan ditemukan kantong plastik klip bekas bungkus sabu. Seketika itu juga kedua pelaku dibawa ke Mapolres Empat Lawang untuk penyelidikan dan pengembangan lebih lanjut,” imbuhnya.

Kedua tersangka akan dijerat dengan pasal 112 dan 114 Undang-undang No 35 tahun 2009. “Ancaman hukumannya di atas 5 tahun penjara,” tegasnya. AFU/AFA

...............................................................................DARI�HALAMAN�8

ung melakukan penyelidikan, dan diketahui identitas kedua pelaku. “Maka dari itu, anggota kita langsung lakukan penangkapan terhadap salah satu pelaku yaitu Erwani alias Wani,” ungkapnya.

Dari nyanyian Erwani ikut diamankan salah satu pelaku lainnya yaitu Santo. “Saat ini kedua pelaku beserta barang bukti diamankan di Mapolsek Rambutan,” tuturnya.

Ia mengimbau kepada warga yang memiliki senjata api rakitan, untuk segera menyerahkan senpi kepada aparat kepolisian.”Kalau tidak akan dikenaikan Undang Undang Darurat No 12 Tahun 1951 pasal 1 dan 2 ayat 1, dengan hukuman penjara selama 12 tahun,” katanya.

Pulang Kerja,

optimis akan suksesnya acara ini dan akan kembali meraih medali pada kejurnas mendatang,” tambahnya.

Lanjut dia, bagi peserta yang ikut dalam kejuaraan ini wajib bangga, karena ini merupakan silat murni yang harus dilestarikan. Sehingga bagi peserta yang mengikuti ini secara tidak langsung membantu melestarikannya hingga ke tingkat Nasional. KUR

...........................................................................................DARI�HALAMAN�8

Bandit Curanmor (lokal) tanpa amunisi, dan popor senjata api jenis bahu.

“Kita amankan kedua pelaku atas kasus pencurian sepeda motor menggunakan kunci letter T,” ujar Kapolres Banyuasin AKBP Prasetyo R Purboyo, SIK melalui Kapolsek Rambutan Iptu Heriyadi, ketika dihubungi kemarin.

Penangkapan pelaku pencurian sepeda motor ini berawal dari laporan korban pencurian Mawardi bin Saini, warga Jalan Pompa Air, Desa Sungai Dua, Kecamatan Rambutan ke Polsek Rambutan, Jumat (5/8). “Laporan Polisi (LP) dengan nomor : LP B.70/VIII/2016 Sek Rambutan,” kata Heriyadi.

Akhirnya Unit Reskrim Polsek Rambutan pimpinan Kapolsek Iptu Heriyadi langs-

bung dalam FKMPI nasional sejak 2014. Pada tahun 2015 lalu, FKMPI Sumsel hanya menjadi partisan kejurnas dan tahun ini mencoba untuk mengadakan kejuaraan antar mahasiswa yang mengacu pada Kejurnas tersebut.

“Tahun lalu hanya sebagai kontestan di Kejurnas 2015 dan memperoleh 2 medali emas, 1 medali perak dan 4 medali perunggu. Maka dari itu, kami

........................................................................................DARI�HALAMAN�1

tua salah satu pelajar korban keracunan menyayangkan kejadian tersebut. Dia meminta pihak kepolisian menindak tegas distributor serbuk Jelly tersebut agar tidak memakan korban jiwa.

“Polisi harus menindak tegas distributor yang memperdagangkan minuman berbahaya ini, jangan sampai ada korban lainnya,” pintanya.

Senada dikatakan Fahrurozi (40). Dia mengaku sangat cemas mendapat informasi anaknya dilarikan ke rumah sakit karena keracunan makanan di sekolah. “Kalau cerita anak saya, awalnya temannya yang beli, dan mencicipinya, dan spontan langsung mual dan muntah. Nah teman-temannya yang lain penasaran langsung ikut mencicipi juga, akhirnya mual dan muntahmuntah juga ,”jelasnya.

Sedangkan, pihak YLKI Lubuklinggau yang juga ikut mendampingi korban di rumah sakit berjanji akan menindaklanjuti temuan ini dengan memanggil pihak distributor.

“Reaksinya seperti sianida saja, begitu minuman langsung muntah-muntah langsung spontan, saat jam istirahat jajan di kantin beli satu botol kecil, dan semua korban mencicipi semua karena penasaran rasanya pahit,” ungkap Bagian Hukum YLKI Lubuklinggau, Fauzi Ariyanto.

Fauzi meminta agar pihak distributor segera menarik mi-

Bandar Buang ukuran kecil berisikan sisa sabu, dan satu kantong plastik bening berisikan sabu sabu.

Kapolres Muaraenim, AKBP Hendra Gunawan, SIK, MSi melalui Kapolsek Sungai Rotan, AKP Tumidi Wijaya didampingi Kasubag Humasnya, AKP Arsyad menerangkan, saat digrebek di rumahnya, tersangka sempat mengecoh petugas dengan membuang barang bukti ke dalam sumur yang berada di kamar mandi rumahnya.

“Saat akan dilakukan penangkapan, tersangka sempat menahan petugas supaya tidak masuk ke rumahnya, rupanya kesempatan itu dimanfaatkan tersangka membuang barang bukti ke dalam sumur,” jelas AKP Tumidi.

AKP Tumidi menerangkan, penggrebekan dilakukan bermula dari informasi masyara-

..........................................................................DARI�HALAMAN�1

nanti kepada dua Universitas tersebut. Sementara Juara 3 di dapatkan oleh UIN Raden Fatah Palembang.

“Kita hanya memberikan surat rekomendasi saja agar memudahkan mereka mengikuti Kejurnas. Namun itu harus mendapatkan izin dari Universitas masing-masing,” ujarnya kepada Palembang Ekspres, Minggu (7/8).

Diakuinya, Sumsel berga-

Belasan Pelajar

7

Kedua pelaku sendiri dikenakan UU Darurat No 12 Tahun 1951 tentang kepemilikan senjata api ilegal, dan pasal 362 mengenai pencurian.

Terpisah, Erwani mengatakan, ia melakukan pencurian sepeda motor karena faktor ekonomi. “Saya hanya kerja sebagai petani pak, jadi butuh uang,” katanya.

Ia mengaku baru sekali mencuri. “Baru satu kali ini lah pak, sedangkan senjata api itu untuk berjaga - jaga kalau berkebun,” pungkasnya.

Sementara itu, di OKU Timur, Cahyadi (50) alias Yadi alias Kedi, tersangka pelaku curanmor di rumah Jumadi (48), di Desa Bunga Mayang, Kecamatan Jaya Pura, akhirnya tertangkap dan juga mendapat

hadiah timah panas oleh Satreskrim Polsek Martapura.

Sebelumnya, satu pelaku bernama Sawali (34) berhasil ditangkap warga saat membawa kabur motor hasil curian. Dari keterangan Sawali terungkap keterlibatan Cahyadi, warga Desa Bumi Harjo, Kecamatan Buay Bahuga, Way Kanan, yang saat kejadian berhasil lolos.

Dengan menggunakan fasilitas GPS dan Google Map, tim Satreskrim Polsek melacak keberadaaan Cahyadi melalui nomor HP yang dia gunakan.

Cahyadi akhirnya tertangkap, Jumat (5/8) pukul 02.00 ,di salah satu warung remangremang di Desa Pagar Dewa, Kecamatan Rambang Lubay, Muaraenim. BUD/MAN

...............................................................................................DARI�HALAMAN�8

sebagai pegawai took. Saat korban belum lama masuk ke dalam rumah, tanpa sebab yang jelas tiba-tiba pelaku marah.

Kemarahan AM saat semakin menjadi-jadi hingga suami yang ringan tangan itu langsung mengayunkan tangan kanannya ke arah wajah korban.

Pukulan AM rupanya tak hanya ke wajah korban saja, pelaku pun kemudian memukul kepala korban dan bahkan menerjang tubuh korban dengan kaki kanannya hingga tubuh korban jatuh ke lantai.

Mendapatkan perlakuan

itu, korban mengalami beberapa luka memar serta luka lebam di sekitar bagian wajah, bibir, serta pinggulnya keseleo.

Selanjutnya, korban melaporkan kejadian yang baru saja ia alami itu langsung ke Mapolres Prabumulih Timur.

“Waktu aku balek begawe ke rumah, dak tau dio langsung marah-marah dengan aku, lalu langsung mukul muko sampe bibir aku berdarah pak, sudah itu badan aku ini diterjangkenyo sampe aku nyampak ke lantai. Aku dak biso terimo pak diperlakuke cak itu, ma-

konyo lebih baik aku laporke dio bae ke sini,” ujar korban saat membuat laporannya di hadapan petugas SPKT Polres Prabumulih.

Kapolres Prabumulih, AKBP Arief Adiharsa, SIk, MTCP melalui Kasat Reskrim, Iptu Rendra Aditya Dhani, SH, ketika dikonfirmasi membenarkan adanya laporan korban yang telah diterima pihaknya.

“Korban sudah kita mintai keterangannya, dan sementara kasus ini masih dalam penyelidikan kita dulu,” tandasnya. RAY

8

MODUS kriminal

PALEMBANG EKSPRES SENIN, 8 AGUSTUS 2016

Bandit Curanmor

Simpan

SEMANGAT BARU & TERPERCAYA

Bandar Buang Sabu ke Sumur BARANG BUKTI

Hedi alias Puput (tengah), tersangka bandar sabu, bersama barang bukti yang diamankan di Mapolsek Sungai Rotan.

Senjata Magazine

FOTO FUAD PALPRES

SUMSEL, PE - Bandar sabu bernama Hedi Saprul alias Puput (31), warga Kampung IV, Desa Danau Rata, Kecamatan Sungai Rotan, Muaraenim, berusaha menghilang-

kan barang bukti dengan membuang sabu ke sumur saat petugas menggrebek kediamannya, Sabtu (6/8) sekitar pukul 02.10 dinihari.

Berdasarkan keterangan

ABG Lapor Diperkosa Tapi Lupa Lokasinya

DISERET

FOTO JANTA PALPRES

Erwani (kaos putih bercelana pendek), tersangka bandit curanmor pemilik senjata magazine, diseret petugas usai digrebek di kediamannya.

3 Tersangka

Didor

SUMSEL, PE- Erwani alias Wani (51), warga jalan Pompa air, Desa Sungai Dua, Kecamatan Rambutan, Banyuasin yang diduga sebagai bandit pencurian kendaraan bermotor (curnamor) berhasil dibekuk tim Unit

Reskrim Polsek Rambutan, Sabtu (6/8).

Dari kediamannya, petugas menemukan sejumlah senjata api (senpi) salah satunya jenis magazine.

Selain Wani, petugas Polsek Rambutan juga meringkus bandit curanmor lainnya yakni Santo (29), warga Dusun Talang Andong, Desa Sungai Rebo, Kecamatan Rambutan, Kabupaten Banyuasin. Saat ditangkap, keduanya terpaksa diberi hadiah timah panas karena mencoba me-

lawan untuk kabur.

Petugas mengamankan barang bukti sepeda motor Yamaha Mio Soul warna hitam nopol BG2 676 UM dan sepeda motor Honda Supra X warna biru hitam nopol BG 4697 JO. Saat dilakukan penggeledahan di rumah pelaku Wani, didapatkan senjata api jenis bahu standard organik yakni 1 buah magazine, 5 butir peluru jenis Rogermini, senapan bahu rakitan Bersambung ke HAL 7

Remaja Jajakan Sabu Info Berlangganan Pakai Pemasaran MX Kami Hubungi Jupiter

0812 7384 213

SINDIKAT

FOTO NURDIN PALPRES

Empat tersangka sindikat pengedar sabu setelah diringkus Polres Mura.

MUARABELITI, PE- Layaknya pedagang keliling, seorang remaja berinisial IR (17), warga Siring Agung, Kecamatan Linggau Selatan II, Lubuklinggau, lalu lalang memakai motor Jupiter MX tanpa plat di Kecamatan Tugu Mulyo, Kabupaten Musi Rawas (Mura), diduga untuk menjajakan sabu. Warga yang resah dengan ulah remaja tersebut akhir-

nya menyampaikan informasi ke petugas.

Mendapat informasi itu, petugas Satnarkoba Polres Mura langsung bergerak mencari dan membuntuti sepeda motor dimaksud. Saat itu, IR yang sedang berboncengan dengan Jerry Andika (20), berhasil dikuntit dan dihentikan petugas di persimpangan Tugu Mulyo, Minggu (7/8)

dinihari. Saat digeledah, ditemukan barang bukti satu paket kecil sabu di kantong celana IR. Petugas pun melakukan pengembangan. Dari celoteh IR, diakui dia mendapat sabu dari Lucky Chandra alias Abon (22), seorang montir, warga Kelurahan Kupang, Kecamatan Linggau Selatan II. Abon pun didatangi dan didapat pengakuan barang bukti didapat dari pengedar Marcel Aditya Romansyah (26), warga Lubuk Tanjung, Kecamatan Lubuklinggau Barat 1, Kota Lubuklinggau.

Saat menggeledah Marcel, polisi menemukan sembilan paket kecil sabu-sabu seharga Rp1.800.000,- lengkap dengan satu buah scop. Lalu kamar tersangka juga digeledah, didapat dua paket kecil sabu seharga Rp4.00.000,- sebungkus rokok bersama satu bungkus kecil berisi ganja serta satu buah handphone Nokia.

Bersambung ke HAL 7

BATURAJA, PE -Seorang anak baru gede (ABG) yang tercatat sebagai siswi di salah satu SMP di Kecamatan Lengkiti, OKU, Mw (14), melapor ke Polsek Lengkiti karena telah diperkosa teman prianya.

Korban ditemani orang tuanya, semula melapor Ke Polsek Lengkiti, namun karena masih di bawah umur, laporan korban selanjutnya diambil alih aparat Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Ogan Komering Ulu (OKU).

Saat kasus ini dilaporkan ke Polres OKU, muncul tanda tanya aparat yang menanganinya.

Sebab, usai menerima laporan korban, aparat Satuan PPA langsung bergerak cepat. Diantaranya mengajak korban mengecek lokasi terjadinya perkosaan.

Dari informasi petugas, aparat penyidik polisi sempat repot dibuatnya, karena korban tidak mengetahui di mana lokasi

pasti dirinya diperkosa. Bahkan, polisi dua kali mengajak korban menunjukkan hotel atau penginapan tempat dia digagahi teman prianya yang juga warga Kecamatan Lengkiti. “Kita memang mengambil alih laporan korban. Soalnya, lokasi kejadian dari pengakuan korban, di Baturaja. Namun saat diminta menunjukkan lokasinya, korban mengaku tidak tahu di mana,� kata Kapolres OKU AKBP Leo Andi Gunawan, SIK, MPP didampingi Kasat Reskrim AKP Hermianto, SIK, Minggu (7/8).

Dikatakan Kasat, karena keterangan korban mengenai lokasi kejadian tidak jelas, pihaknya kesulitan mengungkap kasus perkosaan anak di bawah umur tersebut. Begitu juga saat akan menangkap pelaku pemerkosaan yang namanya masih dirahasiakan aparat kepolisian, Kasat mengaku, pihaknya Bersambung ke HAL 7

polisi, Minggu (7/8), dari kediamanan tersangka polisi mengamankan 26 buah kantong plastik bening berisikan sisa sabu, 21 plastik bening Bersambung ke HAL 7

Pulang Kerja, Istri Disiksa Suami PRABUMULIH, PE-Lagilagi kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Seorang istri berinisial SM (32), yang tinggal di Jalan Anggrek, Kelurahan Sukajadi, Kecamatan Prabumulih Timur, mengalami luka memar di bagian wajah serta bibir pecah berdarah dan jempol kaki kanannya terluka gara-gara disiksa suaminya, AM (35).

Kejadian penyiksaan yang dialami wanita ini terjadi di rumah korban, Sabtu (6/8) sekitar pukul 18.00. Pelaku diduga suaminya sendiri berinisial AM ,melakukannya dengan cara memukul wajah korban dengan tangan sebelah kanan serta menendang SM hingga tubuh korban terjatuh.

Bersambung ke HAL 7

9

PALEMBANG EKSPRES SENIN, 8 AGUSTUS 2016

DYTM PUTERA MAHKOTA PALEMBANG DARUSSALAM

DYMM SULTANAH PERMAISURI PALEMBANG DARUSSALAM

DYMM SULTAN PALEMBANG DARUSSALAM

DS DR. GOH

DP. KAMALUDDIN

D. TRIYA

DP. TUAN ERNE

DTK. ISMAIL

D. H RAMLI

DP. HARON

DSU. RAHMAN

DS. HANIFI

DS. BHARI

DP DR. NOR

DS DR. ALEX

D.LATIF

DP. RAFIE

D.BUANI

DSU. LEE

DS. CHONG

DS. DR. GOH

zuriat meliput wilayah Sumatera Selatan - Jambi - Lampung - Bengkulu - Bangka Belitung - Ternate - Malaysia - Singapura - Thailand - Brunei

www.sultanpalembang.web.id atau www.mymalindo.com Tokoh-Tokoh Masyarakat Yang Menerima Gelar Pada Senin, 8 Ogos 2016 (Kategori Tetamu Negara Jiran) (Diwartakan di Istana Kesultanan Palembang Darussalam) DARJAH PADUKA MAHKOTA PALEMBANG - (D.P.M.P) - GELARAN DATO’

DATO’ KAMARUL ARIFFIN DATO’ MOHD HAMIZI DATO’ MASHITA DATO’ NG CHONG SING, DATO’ SOH LAY LONG, BIN JAINAL ABEDEEN, DPMP MOHD NOOR, DPMP., PJK BINTI MASRI, DPMP DPMP DPMP Isteri : DATIN SITI AISHAH Isteri : DATIN YUSMAWATI, Isteri : DATIN LOW SAY KOON, Isteri : DATIN LIM CHIN HSIA, BINTI HAMDAN, DPMP-W DPMP-W DPMP-W DPMP-W

DARJAH INTAN MAHKOTA PALEMBANG - (D.I.M.P) - DATUK KELAS II

PINGAT AHLI MANGKU SULTAN MAHMUD BADARUDDIN III - (A.M.S) - TIADA GELARAN

DATUK ROSLI BIN BUANG, DIMP

DATO’ MD ZUKI BIN ABD HALIM, AMS

PERLANTIKAN FELO MALINDO MBCC MALAYSIA

DATUK TAN WEI CHOON, DIMP

PINGAT AHLI MAHKOTA PALEMBANG - (A.M.P) - TIADA GELARAN MOHAMMAD IKRAMI BIN AHMAD SUKRI, AMP

TOH PUAN DATO’ SERI YANG ARIF DATO’ HAJI HERYATI BINTI SULAIMAN BIN ISMAIL ABDUL RAHIM

AHMAD KHUSAIRI BIN BANI HASHIM, AMP

PINGAT JASA KEMASYARAKAT - (P.J.K) - TIADA GELARAN DATIN YUSMAWATI, PJK WAN ZAINUDIN BIN WAN YUNUS, PJK MOHAMAD ZAKI BIN HUSSIN, PJK ***DATA NAMA YANG TERKUMPUL HINGGA 31 JULI 2016

KANTOR PERWAKILAN LUAR NEGERI (MALAYSIA) KESULTANAN PALEMBANG DARUSSALAM MALINDO BUSINESS & CULTURAL CENTER (KT-0350872-X) A-3-2 Kuchai Exchange, No. 43, Jalan Kuchai Maju 13, 58200 Kuala Lumpur.

Web : www.mymalindo.com Email : secretary@mymalindo.com

PROF DATO’ IR. DR DATO’ HAJI MOHD JAMIL OTHMAN A. KARIM MUHAMED

DATO’ IR (DR.) ROHAIZI BIN MOHD JUSOH

DATO’ SERI DR HJ. AZAR AZMAN BIN HJ. ABU BAKAR

DATO’ HJ ABDUL AZIZ BIN BAKAR, SUPT (B)

DATO’ JAMALUDIN BIN ELIAS

10

OTO BIZ

PALEMBANG EKSPRES SENIN, 8 AGUSTUS 2016

SEMANGAT BARU & TERPERCAYA

ALAMAT-ALAMAT SHOWROOM

SHOWROOM

PRODUK

ALAMAT

TELEPON

PT Supermoto Indonesia Indah Jaya Motor PT Lintang Benua Honda Union Motor PT Nusantara Andalas Motor PT Berlian Maju Motor PT Nusa Sarana Citra Bakti

Ducati Viar Chevrolet Honda Mazda Mitsubishi Suzuki

R Sukamto No 2385 Ilir Kemuning Palembang MP Mangku Negara No 8 Palembang HM Ryacudu No 14 B 7 ulu Palembang Jendral A Yani No 1 Palembang Tanjung Api-api No 99 A Palembang KH Wahid Hasyim No 1053 Palembang Mayor Santoso No 3138 B Palembang

0711364007 0711811516 0711519973 07117779929 0711421930 0711510858 0711311311

PT Tunas Daihatsu PTAstra Internasional TbkPT Mitra Maju Mobilindo PT Wahana Wirawan PT Tunas Auto Graha PT Citra Abadi Indah Auto 200 Veteran Encar Daihatsu PT Anugrah Jaya Motor PT Astra Internasional Tbk-Honda PT Karya Semesta Investama,

Daihatsu Daihatsu Hyundai Nissan Toyota Ford Toyota Daihatsu TVS Honda Kawasaki

Kol H Barlian KM 5 Palembang Daihatsu, Veteran No 175 ABC Palembang Perintis Kemerdekaan No 344 Palembang Demang Lebar Daun No 24 Palembang Perintis Kemerdekaan No 8 Palembang Mayor Santoso No 3138 A Palembang Veteran No 6857 Palembang Angkatan 45 No 30137 Palembang Kol H Berlian KM 5 No 04 Palembang Ahmad Yani No 99 Seberang Ulu I Palembang Basuki Rahmat No 1544 Palembang

0711415066 0711350098 0711718888 0711411556 0711717979 0711373357 07117048170 0711374000 0711415600 0711517676 0711414799

All New Pajero Sport

Kuasai Pasar SUV

PALEMBANG, PE-Mitsubishi All New Pajero Sport mampu menguasai 90,2 persen pasar kendaraan SUV 4 x 4 di Sumatera Selatan (Sumsel) untuk periode Januari – Mei 2016. Angka itu melonjak signifikan dari tahun lalu yang tercatat 38 persen untuk periode yang sama.

“Di Sumsel itu wilayahnya mendukung, selain itu ada banyak perusahaan minyak

TIPS

dan gas yang mewajibkan menggunakan kendaraan 4 x 4,” kata Vice President Lautan Berlian Utama Motor Sumsel, Ekianto Tellys kepada wartawan Palembang Ekspres di ruang kerjanya, Sabtu (6/8).

Dia mengatakan, pembeli All New Pajer o Sport terdiri a t a s pembeli Pajero generasi lama serta konsumen setia Mitsubishi dan 50 persen merupakan pembeli baru. Menurut Ekianto, ada ratusan unit terbeli pada periode Januari hingga Mei 2016 dari beberapa perusahaan minyak besar yang sebelumnya menggunakan merek kompetitor.

“Sampai bulan Juli, All New Pajero Sport terjual 75 unit per bulan,” ujarnya.

Eky menambahkan bahwa rata-rata dealer

di Palembang menyediakan mobile service yang melayani jasa dengan menghampiri konsumen ke tempatnya langsung.

“Bahkan untuk pembelian All

New Pajero Sport mendapatkan free service (jasa perawatan gratis) sampai penggunaan 50.000 km, ada juga bengkel 24 jam,” ujar dia.

Ekianto menjelaskan, pasar Pajero Sport di Sumsel terdiri dari kategori Pajero Sport bermesin 4 x 4 dan 4 x 2. Jika kedua model tersebut digabung, Mitsubishi Pajero

Sport memiliki pangsa pasar sebesar 51 persen di Sumsel.

Keberadaan All New Pajero Sport mendorong penguatan pangsa pasar Mitsubishi pada segmen SUV dari 27 persen menjadi 33 persen

pada semester I lalu. Tahun lalu total penjualan Pajero Sport hanya mencapai 1.000 hingga 1.150 unit per bulan.

Sedangkan All New Pajero Sport mampu terjual sekitar

2.000 unit per bulan.

“Kita harapkan tahun ini akan jauh lebih meningkat dibandingkan, sebelumnya.

Sehingga akan mampu mendongkrak penjualan kendaraan kita ini di pasar otomotif Sumsel,” tandasnya.

KUR

Pantau Kondisi Mesin Motor Lewat Busi SELAIN berfungsi sebagai komponen pengapian, busi pada sepeda motor juga dapat digunakan untuk membaca kondisi kesehatan mesin.

“Seperti apa caranya, simak tips otomotif yang kita berikan berikut ini,” ujar Budi Yanto selaku Marketing Manager Astra Motor Sumsel, Sabtu (6/8).

Dia menjelaskan, ketika dilepas dari tempatnya, pangkal busi umumnya kotor dan berwarna hitam atau cokelat. Tetapi ada juga busi yang cenderung bersih. “Nah, warna pada pangkal busi itulah yang da-

pat digunakan sebagai patokan membaca kondisi kesehatan mesin motor,” ungkapnya.

Kalau hitamnya kering, itu biasanya bensin terlalu boros.

Sementara kalau hitamnya sudah campur oli, kemungkinan seher dan sil klepnya sudah bocor. Sebaliknya, busi yang cenderung bersih menandakan campuran udara di ruang bakar terlalu banyak ketimbang bensin. Sedangkan jika mesin dalam kondisi normal, maka pangkal busi akan berwarna cokelat atau merah bata.

“Cokelat ini warna yang ideal.

Artinya antara udara dan bahan bakar tercampur dalam komposisi yang pas,” imbuh dia.

Tetapi perlu dicatat, cara itu hanya berguna pada sepeda motor yang masih menggunakan sistem karburator. Sementara untuk motor injeksi tidak berlaku sebab asupan udara dan bensin sudah diatur secara elektronik oleh electronic control unit (ECU).

1. Mesin dalam keadaan normal.

Kondisi mesin mudah dihidupkan, juga pada putaran mesin tinggi ataupun rendah, mesin berjalan dengan baik. Keadaan mesin seperti ini bisa dilihat pada insulator busi yang berwarna coklat atau keabu-abuan. Hanya sedikit terdapat bekas pembakaran yang menutupi elektrodaelektrodanya.

Berikut cara mengetahui kondisi mesin dengan melihat warna busi.

2. Mesin tidak normal.

Mesin susah dihidupkan, mesin tidak stabil pada kecepatan

FOTO ALHADI FARID PALPRES

rendah. Penambahan kecepatan tidak bekerja lagi dan terjadi mesin mati. Hampir 90% gangguan mesin yang disebabkan oleh busi, dikarenakan kotor oleh endapan karbon (carbon fouling), kotor oleh endapan oli (olie fouling), dan kotor oleh endapan timah hitam (lead fouling).

“Inilah beberapa tips yang dapat kita berikan kepada para pengguna motor, agar bisa membaca kondisi kendaraan mereka dengan hanya melihat busi kendaraan mereka,” tandasnya. KUR

HOTLINE IKLAN 0812-7462 9119 TOYOTA MEMBERI LEBIH NEW MOBIL SIENTA NEW MOBIL CAYLA Ready Open Indent

- Promo DP - Angsuran Ringan - Banyak Bonusnya

23/07/2016-1 (Tz)

PROMO DP MURAH

LOWONGAN KERJA

PT. Encartha Indonesia (Encar Daihatsu Palembang) Authorized Dealer Daihatsu Wilayah Sumatera Selatan Membuka kesempatan kerja dengan Posisi :

Sales Executive

− Pria / wanita − Usia Max 30 tahun − Fresh Graduate lebih disukai − Mempunyai kendaraan pribadi min motor Fasilitas yang kami tawarkan: 1. Gaji Pokok 2. Insentif 3. Tunjangan kesehatan 4. Bonus trip Dalam dan luar negeri 5. Training 6. Dll

DP 10jt-an Ayla Sirion Terios

DP 8jt-an DP 20jt-an DP 18jt-an

DP 8jt-an

Ket: - proses cepat dalam dan luar kota

- free Astra WOUD - garansi 3 tahun

ADAM : 0821-7901-0519 18/07/2016-1 (Tz)

MUZY TAG | 0813-7371-7625

23/07/2016-1 (Tz)

NISSAN

PROMO DAIHATSU GILA-GILAAN Xenia Pick Up Ayla Terios

DP DARI 15 JT-AN ATAU ANGS. DARI 3JT-AN

> DP samo Angsuran pacak nego > Kredit pacak sampe 6 tahun > Nak luar kota, dalam kota laju > Tuker tambah kito ladeni

“DP 11JUTAAN”

- open indont - kapasitas 7 penumpang dewasa - 1200cc

Ket: - Proses cepat dalam & luar kota - Bisa tukar tambah - Angsuran ringan

Kurang apo lagi? Hubungi Sekarang!!!

Ketemu, Nego, Deal. Dak bakal kecewa lagi Semua pasti senang

TIWI : 0853-1199-6723

16/04/2016-1 (Ktr)

18/07/2016-1 (Tz)

ANDY 0812-7159998

19/07/2016-1 (Tz)

BELI MOBIL DAPAT MOTOR DP Mu 10Jtanlai

Walkin interview :

* Proses Cepat * DP & Angsuran bisa diatur

PT. Encartha Indonesia (Encar Daihatsu Palembang)

Anda Pesan Saya Datang!!!

Jl. Angkatan 45 Tgl 11 sd 30 Juli 2016 Senin sd Sabtu Pukul 09.00 sd 16.00

Up. Indra Firdaus

02/08/2016-1 (Pp)

HUBUNGI

11/06/2016 (Pp)

NB: * syarat & ketentuan berlaku

AYU 0821 85 888 352

06/06/2016 (Tz)

26/03/2016 - 26/04/2016 (Pp)

9

PALEMBANG EKSPRES SENIN, 8 AGUSTUS 2016

DYTM PUTERA MAHKOTA PALEMBANG DARUSSALAM

DYMM SULTANAH PERMAISURI PALEMBANG DARUSSALAM

DYMM SULTAN PALEMBANG DARUSSALAM

DS DR. GOH

DP. KAMALUDDIN

D. TRIYA

DP. TUAN ERNE

DTK. ISMAIL

D. H RAMLI

DP. HARON

DSU. RAHMAN

DS. HANIFI

DS. BHARI

DP DR. NOR

DS DR. ALEX

D.LATIF

DP. RAFIE

D.BUANI

DSU. LEE

DS. CHONG

DS. DR. GOH

zuriat meliput wilayah Sumatera Selatan - Jambi - Lampung - Bengkulu - Bangka Belitung - Ternate - Malaysia - Singapura - Thailand - Brunei

www.sultanpalembang.web.id atau www.mymalindo.com Tokoh-Tokoh Masyarakat Yang Menerima Gelar Pada Senin, 8 Ogos 2016 (Kategori Tetamu Negara Jiran) (Diwartakan di Istana Kesultanan Palembang Darussalam) DARJAH PADUKA MAHKOTA PALEMBANG - (D.P.M.P) - GELARAN DATO’

DATO’ KAMARUL ARIFFIN DATO’ MOHD HAMIZI DATO’ MASHITA DATO’ NG CHONG SING, DATO’ SOH LAY LONG, BIN JAINAL ABEDEEN, DPMP MOHD NOOR, DPMP., PJK BINTI MASRI, DPMP DPMP DPMP Isteri : DATIN SITI AISHAH Isteri : DATIN YUSMAWATI, Isteri : DATIN LOW SAY KOON, Isteri : DATIN LIM CHIN HSIA, BINTI HAMDAN, DPMP-W DPMP-W DPMP-W DPMP-W

DARJAH INTAN MAHKOTA PALEMBANG - (D.I.M.P) - DATUK KELAS II

PINGAT AHLI MANGKU SULTAN MAHMUD BADARUDDIN III - (A.M.S) - TIADA GELARAN

DATUK ROSLI BIN BUANG, DIMP

DATO’ MD ZUKI BIN ABD HALIM, AMS

PERLANTIKAN FELO MALINDO MBCC MALAYSIA

DATUK TAN WEI CHOON, DIMP

PINGAT AHLI MAHKOTA PALEMBANG - (A.M.P) - TIADA GELARAN MOHAMMAD IKRAMI BIN AHMAD SUKRI, AMP

TOH PUAN DATO’ SERI YANG ARIF DATO’ HAJI HERYATI BINTI SULAIMAN BIN ISMAIL ABDUL RAHIM

AHMAD KHUSAIRI BIN BANI HASHIM, AMP

PINGAT JASA KEMASYARAKAT - (P.J.K) - TIADA GELARAN DATIN YUSMAWATI, PJK WAN ZAINUDIN BIN WAN YUNUS, PJK MOHAMAD ZAKI BIN HUSSIN, PJK ***DATA NAMA YANG TERKUMPUL HINGGA 31 JULI 2016

KANTOR PERWAKILAN LUAR NEGERI (MALAYSIA) KESULTANAN PALEMBANG DARUSSALAM MALINDO BUSINESS & CULTURAL CENTER (KT-0350872-X) A-3-2 Kuchai Exchange, No. 43, Jalan Kuchai Maju 13, 58200 Kuala Lumpur.

Web : www.mymalindo.com Email : secretary@mymalindo.com

PROF DATO’ IR. DR DATO’ HAJI MOHD JAMIL OTHMAN A. KARIM MUHAMED

DATO’ IR (DR.) ROHAIZI BIN MOHD JUSOH

DATO’ SERI DR HJ. AZAR AZMAN BIN HJ. ABU BAKAR

DATO’ HJ ABDUL AZIZ BIN BAKAR, SUPT (B)

DATO’ JAMALUDIN BIN ELIAS

12

PALEMBANG EKSPRES

OI

SENIN, 8 AGUSTUS 2016

Fasilitas RSUD Kayuagung Kurang Memadai K AY UA G U N G . P E A n g g o t a D P R RI, Irma Suryani SE, kemarin (7/8) sekitar pukul 10.00 WIB, melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kayuagung.

Kunjungan wakil rakyat dari Partai NasDem ini melihat sejauh mana kondisi rumah sakit tipe C yang ada di Bumi Bende Suguguk tersebut.

“Tadi sudah kita lihat masih banyak kekurangan dan tidak layak. Seperti ada plafon yang bocor, lumutan lalu di kelas 3 kasur busa banyak yang rusak dan tidak layak pakai lagi,” ungkap Ketua Komisi 9 Bidang Kesehatan, Kependudukan dan Ketenagakerjaan ini.

Selain itu, lanjutnya, Alatalat Kesehatan (Alkes) juga kurang. “Untuk itu kita akan sampaikan temuan kita hari ini (kemarin, red) agar ada pembenahan. Jadi harus dilakukan perbaikan. Akan saya buat laporan pribadi dan ketika rapat kerja akan disam-

MUBA

BANYUASIN

Cegah Titik Api, Polres Sisir Desa INDRALAYA.PE - Guna melakukan pencegahan bertambahnya jumlah titik api kebakaran lahan, maka Satuan Intelkan (Sat Intelkam) Polres Ogan Ilir (OI) melakukan penyisiran ke desa-desa yang berpotensi kerap terjadinya aksi pembakaran lahan untuk bertani.

Salah satunya di Desa Purna Jaya, yang kemarin (7/8) sekitar pukul 10.00 WIB anggota polisi mengunjungi rumah Kades Purnajaya, Kecamatan Indralaya Utara, Hardi. Mereka secara langsung melakukan tatap muka antara Unit Sosek Sat Intelkam Polres OI dengan Kades Purnajaya,

Hardi dan masyarakat.

Kasat Intelkam Polres OI, AKP Metri Haryadi didampingi KBO Intel Polres OI, Ipda Sunarto mengatakan, tujuan tatap muka tersebut, dalam rangka sosialisasi pencegahan terjadinya kebakaran hutan dan lahan di Kabupaten OI. “Dalam kesempatan t e r s e b u t m e n g h i m b au kepada warga Desa Purnajaya untuk tidak melakukan upaya pembakaran lahan serta tidak membuka lahan untuk bertani dengan c a r a d ibakar,” paparnya.

Karena, ungkapnya, pembakaran lahan secara sembarangan bisa menyebabkan

kerugian baik secara materil moril maupun kesehatan.

Sementara Kades Purnajaya, Hardi menyampaikan, bahwa dirinya sering memberikan himbauan kepada warganya agar tidak membuka lahan pertanian dengan cara dibakar.

“Kita imbau masyarakat diberbagai kesempatan, karena membakar lahan secara serampangan sangat membahayakan,” katanya.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, di daerahnya sangat rentan terjadi kebakaran lahan, karena di daerahnya lebih dari 50 persen masih terdapat hutan-hutan dan lahan kosong. VIV

Soroti Hama Keong di Rantau Bayur

FOTO: MUJIANTO/ PALPRES

SIDAK RSUD | Anggota DPR RI, Irma Suryani bersama Ketua DPD NasDem OKI saat melakukan

sidak ke RSUD Kayuagung dan menilai fasilitas RSUD kurang memadai.

paikan,” cetusnya.

Sementara itu Kabag TU RSUD Kayuagung, Iskandar Fuad menambahkan, bahwa rumah sakit saat ini memang masih bertipe C. Memang ada beberapa kekurangan, apalagi bantuan yang diberikan tak begitu optimal.

Untuk kasur busa dibeli pada tahun 2015 lalu dan

Ratusan Balon Kades Dites Urine INDRALAYA.PE - Ratusan Bakal Calon (Balon) Kepala Desa (Kades) yang akan bertarung di Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di Kabupaten Ogan Ilir (OI) pada 12 Oktober mendatang mengikuti tes urine di Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten OI. Kepala BNN OI, Marsulin Sayuti mengatakan, saat ini ada sekitar 150 balon Kades dari tiga kecamatan yakni Kecamatan Muara Kuang, Rambang Kuang dan Kecamatan Lubuk Keliat yang melakukan tes urine.

“Kita lakukan tes urine terhadap balon kades secara bertahap. Setiap hari ada balon kades berasal dua atau tiga kecamatan. Kita lakukan hingga tanggal 9 Agustus mendatang,” ujarnya saat dibincangi akhir pekan kemarin.

Marsulin menambahkan, tes urine merupakan syarat mutlak setiap balon kades untuk maju pada Pilkades.

“Ini sudah ditetapkan bersama bahwa balon kades harus bebas narkoba. Kalau positif narkoba akan gugur,” ungkapnya.

Disinggung tidak dilakukan tes rambut atau darah, Marsulin menjelaskan, disampaing akan memakan waktu dan biaya, persyaratan tersebut hanya dilakukan sebatas tes urine saja.

“Hasil tes urine saat itu juga diberikan kepada balon kades sebagai syarat ikut pilkades dan sudah diatur di Perda bebas narkoba. Hari ini belum ditemukan ada yang terindikasi narkoba, hasil akhir nanti akan kita berikan,” jelasnya.

Dalam melakukan tes urine terhadap balon kades, lanjut Marsulin, pihaknya mengerahkan 40 petugas yang terdiri dari petugas BNNP Sumsel sebagai tenaga analis, BNN OI, Polisi dan tenaga medis.

“Tes urine kami anggap sangat perlu dan kami menyambut baik. Ini sebagai upaya untuk memberantas narkoba dan melakukan sosialisasi,” tukasnya. VIV

sebagian ada yang baru.

“Memang kita harapkan bantuan yang diberikan optimal, sehingga kekurangkekurangan bisa dicukupi.

Dengan adanya kunjungan DPR RI ini, kita sangat berterima kasih dan kedepannya semoga bisa direalisasikan,” ucapnya.

Dikatakannya, adanya

rehab IRD dan lainnya juga sudah disampaikan dan diharapkan bisa segera terealisasi.

“Karena memang perbaikan ini tidak bisa menggunakan dana APBD atau APBN, ada dana DAK. Seperti kita ketahui untuk dana DAK ada efisensi serta pemangkasan 10 persen,” tukasnya. IAN

BANYUASIN.PE - Jembatan penyeberangan dusun 3 dan 4 Desa Sumber Mekar Mukti, Kecamatan Tanjung Lago, Kabupaten Banyuasin kondisinya nyaris roboh. Tiang pancang jembatan turun ke bawah, akibat tidak kuat menahan beban kendaraan angkutan yang melebihi kapasitas.

Parahnya, jembatan tersebut tidak dilengkapi pagar besi kiri dan kanan, sehingga mengancam keselamatan bagi penguna jalan yang lalu lalang setiap saat. Seperti kendaraan ambulance yang sedang membawa pasien ke rumah sakit.

Menanggapi hal itu, Camat Tanjung Lago, Sujak SPd MM mengatakan, sebenarnya tiang jembatan bagian tengah bergeser, sehingga lama kelamaan ruas jembatan menurun ke bawah akibat tidak kuat menahan beban kendaraan angkutan yang membawa hasil perkebunan petani.

“Itu terjadi sejak tiga tahun yang lalu. Tapi yang lebih parah terjadi, baru tahun kemarin.

Kondisi jembatan masih kuat dan tetap digunakan oleh masyarakat hingga saat ini,” katanya saat dibincangi akhir pekan lalu.

Pemerintah Kabupaten

FOTO: MUJIANTO/ PALPRES

DICEKAL | Selebaran tentang seminar pembebasan hutang di Kecamatan Lempuing dan Lempuing Jaya OKI yang langsung dicekal Kesbangpolinmas OKI.

“Selain tidak memiliki izin dengan pihak terkait, disinyalir dalam salah satu

BANYUASIN.PE - Kendati Kabupaten Banyuasin menyatakan hasil pertanian padi tercapai target yaitu 1,4 juta ton Gabah Kering Giling (GKG) pada 2016 ini, namun sebaliknya tak sedikit petani menjerit lantaran sawah mereka diserang hama.

Lambannya upaya dari Dinas Pertanian dan Peternakan (Disnakan) Kabupaten Banyuasin menjadi sorotan dari Fraksi Demokrat Pembangunan (FDP) DPRD Banyuasin pada sidang paripurna laporan pertanggungjawaban Bupati Banyuasin.

Hal itu disampaikan Ali Mahmudi dari Partai Demokrat, bahwa dampak hama keong mas menyerang ribuan hektar

sawah diwilayah Kecamatan Rantau Bayur menyebabkan petani gagal panen.

“Sejauh ini upaya dari Disnakan Kabupaten Banyuasin sangat mengecewakan.

Semestinya sudah ada antisipasi sebelum terjadi serangan hama,” kata Ali Mahmudi.

Parahnya, terangnya, acapkali hama menyerang bibit padi semaian, sehingga memaksa petani mengeluarkan biaya tambahan untuk membeli bibit baru. Namun, bagi yang tak memiliki biaya, niat mereka untuk bersawah harus ditunda hingga waktu akan datang.

“Kita berharap dinas terkait tidak fokus pada wilayah yang diunggulkan saja. Sawah tadah hujan juga diperhatikan se-

hingga petani disana merasakan yang sama,” pintanya.

Sementara Bupati Banyuasin, Yan Anton Ferdian SH mengatakan, terkait serangan hama keong mas di Kecamatan Rantau Bayur, Disnakan Kabupaten Banyuasin telah berupaya memberikan bantuan racun keong (molutisida) sebanyak 70 Kg kepada Gapoktan di Desa Sejagung, Srijaya, Rantau Bayur, Tebing Abang dan Pagar Bulan.

“Kedepan Disnakan Banyuasin akan terus berusaha membantu petani dalam menanggulani hama tersebut melalui pelaksanaan bimbingan teknis dan bantuan sarana dan prasarana,” katanya. BUD

Jembatan Penyeberangan Dusun Nyaris Roboh

FOTO: IST FOR PALPRES

NYARIS ROBOH | Tampak jembatan penyeberangan dusun 3 dan 4, Desa Sumber Mekar Mukti, Kecamatan Tanjung Lago, Banyuasin kondisinya nyaris roboh, karena tiang pancang jembatan turun ke bawah sehingga mengancam keselamatan.

(Pemkab) Banyuasin telah memikirkan hal itu. Sujak mengklaim, bahwa jembatan akan dibangun kembali pada 2017 mendatang.

“Bupati dan Sekda sudah

Kesbangpol Cekal Seminar Pembebasan Hutang Rakyat KAYUAGUNG.PE - Selebaran mengenai pembebasan beban hutang rakyat Indonesia, muncul di dua kecamatan di OKI yakni di Kecamatan Lempuing dan Lempuing Jaya. Selebaran ini mengatasnamakan UK-Swissindo Word Trust International Orbit.

Bahkan akan diadakan seminar Pelepasan Beban Hutang Negara dan Voucher M1 Master Bond selaku Human Obligade. Rencananya, Seminar sehari diselenggarakan di Hotel ES Tugumulyo Kecamatan Lempuing, pada Sabtu (6/8) lalu.

Lantaran belum diketahui keabsahan acara ini dan siapa yang bertanggung jawab, maka Pemkab OKI melalui Badan Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpolinmas) dibantu Intel Kodim 0402 OKI/ OI serta jajaran Intelkam Polres OKI melarang acara yang diselenggarakan Panitia UkSwissindo Word Trust International Orbit tersebut.

Kepala Badan Kesbangpolinmas OKI, Pratama Suryadi mengatakan, kegiatan seminar yang rencanakan diselenggarakan Sabtu (6/8) lalu terpaksa dilarang.

OKI

anggota kelompok melakukan pungli,” ujarnya.

Menurut Pratama, dari

hasil keterangan sementara yang didapatkan di lapangan, perkumpulan ini hendak mengadakan seminar sehari dengan dalih tujuan pembebasan hutang negara.

Namun, ada anggota perkumpulan tersebut yang menarik uang sebesar Rp100 ribu kepada peserta.

“Perkumpulan ini memang berpotensi membahayakan bagi kesatuan bangsa. Selain itu juga ada indikasi pungli, untuk itu tidak diberikan izin untuk menyelenggarakan,” terangnya.

Pratama juga mengungkapkan, kegiatan ini jika dibiarkan, akan mengkhawatirkan dan berdampak pada masalah kesatuan bangsa atau sejenisnya, dikarenakan sebelumnya selebaran yang juga beredar di Kecamatan Lempuing dan Lempuing Jaya ini mendapat respon dari masyarakat setempat.

Selanjutnya, Kesbang p olinmas OKI akan b e rk o o rd i na s i d e n ga n Kominda dan memonitor guna pencegahan agar tidak terjadi kejadian serupa.

“Tindakan pencegahan sudah dilakukan dan akan kita pantau terus,” takasnya. IAN

mengunjungi desa setempat di tahun ini. Setelah dihitunghitung, menelan dana sekitar Rp1,5 Miliar,” jelasnya.

Ujak menghimbau, kepada masyarakat tetap waspada jika

melintasi jembatan tersebut, khu s u s n y a k e n d a r a a n angkutan ag ar mengurangi b eba n mu at a n s e la ma jembatan belum dibangun kembali.

“Jika tidak memungkinkan lagi untuk ditempuh, saya berharap jangan dipaksa melintas karena membahayakan keselamatan,” imbuhnya. BUD

Panwaslu Himbau Paslon Independen Segera Mendaftar SEKAYU.PE - Setelah dibuka pendaftaran oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Musi Banyuasin (Muba) pada 6 Agustus lalu, namun hingga sekarang belum ada Pasangan Calon (Paslon) yang mendaftar.

Oleh sebab itu Panitia Pengawas (Panwas) Kabupaten Muba menghimbau, bagi paslon jalur independen untuk mendaftarkan pasanganya lebih awal dari jadwal yang telah ditentukan.

Anggota Divisi Pencegahan dan Hubungan Antar Lembaga Panwaslu Kabupaten Muba, M Sigit m e n g a t a k a n , p i h a k n y a b e r harap paslon independen dapat mendaftar di KPUD Muba pada saat awal, sehingga apabila ada kekurangan syarat bisa

langsung diperbaiki.

“A p a b i l a p a s l o n independen mendaftar pada hari terakhir, maka peluang untuk perbaikan sudah semakin suli. Bahkan bisa ber imbas pendaftaran mereka dari jalur i n d e p e n d e n menjadi tidak memenuhi syarat, sehingga paslon tersebut gagal bertarung pada Pilkada Muba 2017,” ungkap Sigit, kemarin (7/8).

Makanya, Panwaslu Kabupaten Muba dalam hal pendaftaran paslon independen akan mendampingi dan mengawasi KPUD Muba dalam penelitian berkas paslon.

“Akan kami kerahkan seluruh Sumber Daya Manusia (SDM) di Panwaslu Muba untuk mengawasi b e r k a s berkas yang sudah di-

kumpulkan,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua KPUD Muba, H Firdaus Marvels menambahkan, sesuai dengan peraturan, bahwa tahapan Pilkada sudah memasuki jadwal penyerahan syarat dukungan paslon untuk jalur independen.

“Kita sudah buka pada 6 hingga 10 Agustus mendatang,” katanya.

Hal tersebut, dij e l a s k a n n y a , sesuai dengan tahapan sesuai dengan PKPU Nomor 3 Tahun 2016 tentang tahapan, program, dan jadwal penyelenggaraan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, dan/atau Waliko t a dan Wakil Walikota tahun 2017.

“Hingga saat ini belum ada yang daftar, mungkin dihari-hari kerja bakal a d a y a n g d a f t a r,” pu ngka snya. SAF

OKU

OKUT

OKUS

PALEMBANG EKSPRES

PRABUMULIH

13

JUMAT, 17 JUNI 2016 SENIN, 8 AGUSTUS 2016

FOTO: HERY/ PALPRES

TENDANG BOLA | Bupati OKU Selatan, Popo Ali M B Commerce melakukan tendangan bola pertama tanda dimulainya sepak bola Liga Pelajar U-14 yang digelar di lapangan sepak bola Mapolres OKU Selatan.

Bupati Minta Sportivitas dan Fair Play Sepak Bola MUARADUA.PE - Bupati OKU Selatan, Popo Ali M B Commerce didampingi Kapolres OKU Selatan, AKBP Dra Ni Ketut Widayana Sulandari secara simbolis membuka turnamen sepak bola Bupati Cup I 2016.

Pembukaan turnamen itu ditandai dengan penyerahan trophy kepada panitia pelaksana dan tendangan bola pertama bertempat di la-

pangan sepak bola Mapolres OKU Selatan.

Bupati OKU Selatan, Popo Ali M B Commerce menyebutkan, pertandingan persahabatan tersebut dapat digunakan dalam rangka meningkatkan prestasi dan menggali potensi para pemain dengan cara mengikuti pertandingan dengan sebaik-baiknya, mengeluarkan segala kemampuan yang dimiliki, baik tek-

nik dan strategi permainan, sikap pantang menyerah dan stamina yang prima.

“Terlepas dengan Sekolah Sepak Bola (SSB)) mana yang nantinya akan menjadi juara, terpenting dalam acara pertandingan ini adalah silaturrahim dan ekspresi rasa persahabatan sebagai sesama pemain pada khususnya, dan masyarakat Kabupaten OKU Selatan pada umumnya,” ucap Popo Ali.

Diterangkannya, setiap pemain yang nantinya bertanding diharapkan dapat menjunjung tinggi sportivitas, fairplay, persahabatan, kekompakan serta persatuan dan kesatuan.

“Bukan sebaliknya sebagai ajang permusuhan dan balas dendam. Persaingan hanya boleh terjadi di atas lapangan, tapi diluar lapangan semuanya adalah sahabat dalam

olahraga,” terangnya.

Menurut Popo Ali, harus disadari sejak awal, bahwa tidak mungkin semua peserta turnamen tersebut akan mendapatkan prestasi yang diinginkan, karena hanya yang terbaik diantara peserta yang akan mendapatkan prestasi tertinggi.

“Hanya peserta yang mempersiapkan diri dengan baik, berlatih dengan tekun dan

Target Retribusi Pasar Tak Tercapai PRABUMULIH.PE - Target retribusi pasar sebesar Rp500 juta oleh UPTD Pasar Prabumulih tampaknya tak akan terealisasi. Pasalnya, hingga Agustus ini Pendapatan Asli Daerah (PAD) sektor pasar tersebut baru mencapai Rp142 juta atau 28 persen.

Kepala UPTD Pasar Prabumulih, Taufik Hidayat mengatakan, minimnya realisasi retribusi ini, selain disebabkan oleh kondisi ekonomi yang

susah dan pedagang yang berkurang, juga faktor besarnya target yang ditetapkan yakni mencapai Rp500 juta.

“Besarnya target itu membuat UPTD Pasar selama tiga tahun berturut-turut tidak bisa mencapai target. Padahal, seluruh petugas telah dikerahkan untuk melakukan penagihan,” ungkapnya akhir pekan kemarin.

Selain target memang tinggi, jelasnya, ada beberapa kendala dihadapi UPTD Pasar

dalam merealisasikan target yakni Kota Prabumulih masih melakukan pembangunan pasar, sehingga pedagang terpencar-pencar dan bahkan banyak gulung tikar.

“Faktor lain yang menyebabkan kurangnya realisasi penerimaan pajak sektor itu juga akibat keadaan ekonomi masyarakat yang sedang lesu. Sehingga harga komoditas utama masyarakat yakni karet mengalami penurunan sangat lama. Apala-

gi keadaan pasar yang mulai sepi pembeli,” terangnya.

Lebih lanjut Taufik mengatakan, meski dipastikan tidak akan mampu mencapai target, namun pihaknya akan terus berupaya melakukan penagihan rutin.

“Kita terus berupaya, meski tidak tercapai tapi bisa mendekati target saja kita bersyukur” katanya.

Terpisah, Irma satu diantara pedagang ketika dibin-

cangi mengatakan, pihaknya saat ini memang menglami kesulitan untuk membayar retribusi pasar.

“Jangankan mau membayar retribusi, kadang sehari itu pembeli pelaris jam 12.00 baru ada. Tentu kita akan memenuhi kebutuhan makan dulu baru bayar retribusi, susah sekali sekarang ini cari makan, lihat saja di PTM 1 ini sudah banyak pembeli gulung tikar,” tukasnya. RAY

Kesadaran Bayar Listrik Masih Kurang M A R TA P U R A . P E B a n y a k n y a pelanggan listrik nungak membuat manajemen P T Perusahaan Listrik Negara (PLN) Rayon Martapura OKU Timur gerah.

Bayangkan, sampai akhir Juli 2016 ini tunggakan pembayaran listrik ke PLN mencapai Rp6,2 Miliar. Karena

itu, PLN berjanji akan memutus aliran listrik ke rumahrumah pelanggan yang menunggak pembayaran hingga 3 bulan lebih.

“Kami mengerahkan seluruh pegawai PLN di Rayon Martapura, baik karyawan outsourcing maupun mitra kerja untuk melakukan pemutusan listrik. Intinya,

PLN akan menyadarkan masyarakat untuk tidak menunggak membayar rekening,” tegas Kepala PLN Rayon Martapura, Reza Eka Putra melalui Bagian P e l a y a n a n Tu n g a k a n, Syamsuri kepada wartawan akhir pekan lalu.

Dijelaskannya, kesadaran masyarakat dalam mem-

bayar listrik tepat waktu masih kurang. hal tersebut dilihat dari tunggakan listrik dari para pelanggan.

Meski sosialisasi terus dilakukan terkait kepatuhan dan kesadaran masyarakat dalam membayar listrik, namun ma s i h b a n ya k ma sya ra kat ya ng suka menunggak pembayaran.

“Karenanya, kami berharap kesadaran masyarakat dalam membayar listrik tepat waktu perlu ditingkatkan.

Dimana waktu pembayaran listrik tiap bulannya adalah mulai tanggal 5 sampai 20, dan setelah itu masyarakat dapat dikenakan denda keterlambatan pembayaran,” jelasnya. MAN

Panwaslu Dibentuk Bawaslu Bukan KPU PAGARALAM.PE - Menjelang pelaksanaan pemilihan walikota 2018 nanti di Kota Pagaralam, unsur Penitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kota Pagaralam belum terbentuk.

Pihak Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kota Pagaralam enggan berkomentar terlalu banyak dalam hal ini.

“Keberadaan Panwaslu wewenang pembentukannya ada di Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu),” ujar Ketua KPUD Kota Pagaralam, Yenli Elmanoferi saat tanyakan akhir pekan kemarin.

Menurutnya, teknis pembentukannya sepenuhnya ada pada Bawaslu dan untuk Panwaslu Kota Pagaralam meru-

pakan wewenang Bawaslu Sumatera Selatan (Sumsel).

“Untuk lebih jelasnya cari tahu saja informasinya di Bawaslu, karena kewenangan kita kan berbeda. Kami bahkan tidak punya kewenangan menjelaskannya,” ucapnya.

Namun, jika menurut perkiraan sebelum memasuki tahapan pilkada biasanya

panwaslu sudah terbentuk.

“Karena mereka juga lembaga penyelenggara pemilu yang bertugas mengawasi jalannya pemilu,” imbuhnya.

Sementara mantan Ketua Panwaslu Kota Pagaralam, Haidir Murni, mengakui, juga pihaknya tidak mengetahui secara persis jadwal penyeleksian Panwaslu

baru nantinya.

“Saya belum menerima informasi yang lengkap,” ujarnya singkat.

Diketahui Panwaslu Kota Pagaralam terakhir kali masih bertugas adalah saat berlangsung pilkada 2014 lalu. Sampai saat ini belum ada lagi kepengurusan baru Panwaslu Kota Pagaralam. KOE

serius, serta fokus pada tujuan saja yang akan meraih juara seperti yang diharapkan,” ungkapnya.

Popo Ali berharap, bagi para pelatih dan pengurus masing-masing klub atau SSB, turnamen tersebut dapat dijadikan sebagai bahan evaluasi, untuk dapat merencanakan dan meningkatkan program latihan, serta bahan evaluasi segala keku-

rangan dan kelemahan para pemain binaannya, sehingga ke depan dapat segera dilakukan pembenahan.

“KAMI harapkan dengan adanya turnamen ini dapat dihasilkan bibit bibit pesepakbola yang bagus dari Kabupaten OKU Selatan, serta diharapkan mampu membawa nama baik tidak hanya di daerah, tapi ditingkat nasional,” harapnya. ZON

Bangun Toilet Umum di Tamkot BATURAJA.PE – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OKU melalui Dinas Kebersihan dan Keindahan (DKK) OKU terus memperhatikan keindahan dan kebrsihan di Kota Baturaja.

Bahkan, saat ini pihak DKK OKU akan segera menyediakan toilet umum bagi masyarakat pengunjung Taman Kota Baturaja.

Diketahui, saat ini para pekerja mulai melakukan persiapan guna pembangunan toilet di taman kota tersebut. Dimana, terlihat bangunan terdiri dari sepuluh ruangan dengan rincian dua ruangan diantaranya untuk penjaga dan delapan bangunan untuk operasional.

Bangunan tersebut dibangun langsung menghadap ke tribun taman kota. Antara dinding toilet dengan trotoar taman berjarak 1,5 meter.

“Insya Allah tidak mengganggu kenyamanan pedagang sekitarnya,” terang salah seorang pekerja yang sedang membangun toilet, Ponira saat dibincangi, kemarin (7/8).

Sementara, Kepala DKK OKU, Selamet Riyadi sebelumnya mengatakan, pembangunan toilet tersebut memang telah lama diajukan pihaknya.

“Kami hanya mengajukan usulan, sedangkan pembangunan tersebut dilakukan dinas instansi terkait yang menangani pembangunan,” pungkasnya. YEN

Tetap Berikan Pelayanan Terbaik MARTAPURA.PE - Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Martapura selalu berupaya memberikan pelayan terbaik kepada masyarakat. Meskipun menumpuknya jadwal nikah untuk tiga kecamatan yakni Kecamatan Bunga Mayang, Kecamatan Jayapura dan kecamatan Martapura sendiri.

Kepala KUA Martapura, H M Liswan SAg MM mengatakan, selama menjadi KAU Martapura dirinya selalu berupaya memberikan layanan terbaik kepada masyarakat yang membutuhkan pelayanan dari KUA. Mengingat hal itu sudah menjadi tugas yang harus dilakukannya sebagai pelayan masyarakat.

“Jadi meskipun bisa dibilang KUA kita masih melayani tiga kecamatan, tapi tidak menjadi alasan tidak melayani masyarakat dengan baik dan maksimal,” ujar Liswan saat dibincangi akhir pekan lalu.

Diungkapkannya, dirinya akan selalu berusaha memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, walau terkadang dengan kondisi menuju lokasi tempat pernikahan jauh dari KUA. “Tapi, hal itu tidak menjadi alasan untuk kita tidak memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

Karena hal tersebut sudah menjadi tugas dan kewajiban sebagai seorang Kepala KUA,” pungkasnya. MAN

Segera Tingkatkan Mobilitas Pengelolaan Sampah MUARABELITI.PE - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Musi Rawas (Mura) melalui Dinas Pekerjaan Umum (PU) Cipta Karya (CK) kedepan, segera meningkatkan mobilitas terhadap pengelolaan sampah, khususnya di Tempat Pembungan Akhir (TPA) berlokasi di Simpang gegas Kecamatan TPK. Hal itu dikarenakan setelah secara resmi menerima bantuan hibah Kementrian PU berupa dua alat berat yakni excavator dan buldozer.

Kepala Dinas PUCK dan Satuan Kerja (PSPLP) Sumsel, Riza mengatakan, bahwa penyerahan bantuan alat berat untuk pengelolaan sampah ini diberikan juga kepada empat Kabupaten yang ada

di Provinsi Sumsel termasuk Kabupaten Mura.

“Kami berharap, dengan adanya bantuan ini dapat membantu dalam pengelolaan sampah yang selama ini menjadi permasalahan masyarakat di Kabupaten Mura,” ujar Riza, kepada sejumlah wartawan belum lama ini.

Lebih lanjut dijelaskannya, bahwa tidak dipungkiri, permasalahan sampah hampir setiap hari terus menjadi perhatian semua pihak.

Dengan kondisi ini, kedepan pihaknya akan siap untuk bekerja sama dengan pemerintah dalam membantu pengelolaan sanitasi yang ada di Kabupaten Mura.

“Kedepan kita juga siap bekerja sama, dalam hal mem-

bantu dalam mengatasi permasalahan sanitasi.

Kami juga meminta kepada pihak terkait agar dapat memanfaatkan alat berat tersebut dengan maksimal,” himbaunya.

Sementara itu, Wakil Bupati Mura, Hj Suwarti meminta, kepada Kepala Dinas PUCK Mura agar dapat memanfaatkan dengan sebaikbaiknya terhadap dua alat berat tersebut sebagaimana peruntukannya.

Sebab, sebagai instansi yang bertanggung jawab terhadap operasional alat berat tersebut supaya melakukan pembinaan dan pemantauan atas operasional alat berat tersebut di TPA, sehingga pemanfaatannya akan lebih optimal.

“Kita berterima kasih dengan adanya bantuan ini.

Sebab, kedepan tentunya sangat membantu kelancaran pengelolaan sampah yang berwawasan lingkungan hidup dan berupaya agar TPA Simpang Gegas dapat berfungsi dengan baik, sehingga diharapkan tidak menggangu kehidupan masyarakat disekitar lokasi TPA,” terang Suwarti.

Menurutnya, dengan adanya dua alat berat tersebut tentunya dapat dijadikan sarana penunjang untuk meningkatkan mobilitas pengelolaan sampah, baik sampah organik maupun non organik yang berasal dari rumah tangga dan pasar yang harus diproses

agar tidak menimbulkan masalah bagi masyarakat.

“Untuk penggunaan operasional alat berat di TPA ini harus dilakukan sesuai dengan petunjuk teknis.

Termasuk suku cadang dan bahan bakar yang ditetapkan dalam pengelola kendaraan operasional milik pemerintah,” ungkapnya.

Oleh karena itu, bebernya, melalui bantuan ini maka dapat mendukung keberhasilan dalam pengelolaan sampah di TPA. Sehingga, dengan begitu maka dapat dijadikan sarana untuk mewujudkan masyarakat yang hidup sehat dan berwawasan lingkungan hidup bersih.

Terutama dalam mendukung terhadap proses pembangu-

nan didaerah Mura.

Sementara itu, Kepala Dinas PUCK Mura, Karyasid Helmi mengakui, pasca menerima dua alat berat tersebut, pihaknya akan memaksimalkannya untuk melakukan pengelolaan sampah di TPA Simpang Gegas.

Sebab, untuk penanganan sampah tentunya tidak hanya dari petugas saja, akan tetapi harus didukung dengan sarana dan prasarana yang ada.

“Untuk pengelolaan sampah tidak bisa hanya dengan tenaga manusia saja. Tapi, harus dilengkapi dengan sarana pendukung. Apalagi, sampah yang ada di TPA tidaklah sedikit,” katanya.

Dijelaskannya, bahwa dengan adanya keberadaan

bantuan fasilitas mobil alat berat tersebut baru kali pertama terjadi. Karena selama ini, fasilitas tersebut masih belum dimiliki, karena keterbatasan dana. Sehingga, dengan adanya pemberian hibah ini tentunya sangat disambut baik.

“Untuk Kabupaten Mura memang baru ada satu TPA saja. Tapi, mulai dari lahan dan fasilitas mendukung seperti akses jalan untuk menuju tempat tersebut sudah dilakukan penataan. Bahkan, dalam satu harinya kurang lebih 75 kubik sampah yang kita olah. Jadi, dengan adanya pemberian dua alat berat maka pengelolaan sampah dapat jauh lebih maksimal,” tutupnya. HAR

14

Empat Lawang Muratara Lubuklinggau Mura

PALEMBANG EKSPRES SENIN, 8 AGUSTUS 2016

SUMSEL

SEMANGAT BARU & TERPERCAYA

Cari Lahan untuk Base Camp Arung Jeram LUBUKLINGGAU, PE - Pemanfaatan Sungai Kelingi yang membentang dan membelah Kota Lubuklinggau menjadi daya tarik tersendiri untuk dikembangkan potensinya sebagai objek wisata air, terutama pengembangan wisata air yakni arung jeram.

Walikota Lubuklinggau, H SN Prana Putra Sohe mengatakan, saat ini pihaknya akan mencarikan lahan di pinggiran Sungai Kelingi untuk dibangunkan pusat base camp wisata air

H SN Prana Putra Sohe

arung jeram. Hal itu dilakukan pihaknya karena potensi aliran air Sungai Kelingi diyakini dapat menjadi salah satu sektor pariwisata andalan di Kota Lubuklinggau.

“Kami sudah coba mencari lahan di pinggir Sungai Kelingi (sekitar Kelurahan Watas) untuk tempat arung jeram. Diyakini potensi aliran air Sungai Kelingi dapat menjadi salah satu sektor pariwisata andalan di Kota Lubuklinggau,” ujar Nanan.

Sebelumnya, Sabtu (6/8) di Balai Kota Pemerintah Kota (Pemkot) Lubuklinggau, Nanan melantik Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Kota Lubuklinggau, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), Kabupaten Musi Rawas (Mura), Palembang, Pagaralam dan Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU).

Pada kesempatan tersebut, orang nomor satu di bumi Sebiduk Semare itu menilai hampir seluruh kabupaten/kota di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) memiliki potensi yang sama untuk dikembangkan menjadi wisata arung jeram. Dan diharapkan dengan terbentuknya pengurus FAJI akan mampu mengembangkan

)272 5,)·$7 3$/35(6

Pusat Kurangi Anggaran, Daerah Terapkan Efisien MUSI RAWAS, PE - Kendati belum mendapatkan surat resmi menyangkut kebijakan Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani memotong Rp 133,8 triliun Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), terdiri dari mengurangi belanja kementerian/lembaga Rp 65 triliun bersama dana transfer daerah Rp 68.8 Triliun. Hal ini disikapi dingin Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Musi Rawas (Mura). Sebab, jika pemerintah pusat kurangi anggaran maka Pemerintah Daerah bakal menyesuaikan dengan kembali melakukan efisiensi.

Wakil Bupati Mura, Hj Suwarti menegaskan, hingga sampai saat ini. Pihaknya belum menerima secara resmi kebijakan Kemenkeu, dengan dasar mengurangi APBN dengan berhimbas terjadinya pengurangan belanja baik itu terjadi di Kementrian ataupun lembaga, dengan rincian hampir mencapai 133,8 triliun.

Karena itu, pihaknya belum bisa berkomentar banyak mengenai berapa besaran pemotongan karena memang belum diketahui.

“Yang jelas, kalau memang kebijakan itu terealisasi, tentunya daerah bisa menyesuaikan dengan aturan yang ada.

Jika memang nanti dana transfer daerah dipotong, maka mau tidak mau kita juga akan kembali lakukan efisiensi,” ujar Suwarti saat dibincangi belum lama ini.

Dia menjelaskan, dalam suatu proses pembangunan

setiap daerah tentunya masih sangat mengandalkan anggaran dari pusat, tak terkecuali Kabupaten Mura. Sebab, dengan adanya sumber APBN dengan melalui dana transfer ke daerah sangatlah terbantukan.

“Selain memang nantinya masih harus kembali kepada kebijakan Bupati. Kita lihat saja nanti. Ya, itu tadi kedepan kita harus bisa ambil kebijakan melakukan efisiensi,” ulasnya.

Disinggung mengenai dampak pengaruh besar dari kebijakan Kemenkeu terhadap pembangunan di Mura. Dia mengakui Pemkab tetap optimis memastikan semua bukanlah pengaruh besar bagi daerah. Terlebih, untuk saat ini pihaknya sedang melakukan penertiban di segala sektor untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) Mura.

“Sebagai langkah antisipasi, kita kembali melakukan penertiban dalam peningkatan PAD yakni dengan menertibkan pajak perusahaan yang selama ini dibayar ke pusat, kedepan kita upayakan masuk ke daerah,” bebernya.

Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Pendapatan dan Aset Daerah (DPPKAD) Mura, Syahrizal Ali menjelaskan, kabar mengenai pemangkasan anggaran oleh Menkeu yang mencapai Rp133,8 triliun dari APBN 2016 masih bersifat praduga. Sebab, secara rinci besaran anggaran yang akan dipotong belum ada surat resmi. HAR

Cuaca Tak Menentu, Kurangi Aktivitas di Luar Rumah MUARA RUPIT, PE - Karena kondisi cuaca tak menentu terjadi beberapa hari belakangan, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) mengingatkan masyarakat untuk mengurangi aktivitas di luar rumah supaya kesehatan tetap terjaga. Sebab hal tersebut rentan terserang penyakit seperti demam dan filek, diare bahkan DBD. “Musim sekarang tak menentu terkadang panas yang berlebihan dan terkadang hujan deras. Sehingga tubuh kita harus tetap menyesuaikan dengan suhu, jika tidak maka ketahanan tubuh akan menurun sehingga mudah terserang penyakit,” ujar Hj Gusti Rohmani, Kepala Dinkes Muratara.

Dia menjelaskan, jika sudah masuk musim penghujan dan sudah mulai banyak nyamuk, maka berdasarkan permintaan masyarakat, pihaknya akan mengelar fogging tetapi sebelumnya akan mengadakan penyuluhan.

“Maka tetaplah menjaga kesehatan dan jika ada yang kurang sehat segeralah melapor supaya kami bisa menindaklanjutinya. Karena semua puskesmas sudah dipersiapkan semua obat-obatannya,”

ungkap dia.

Menurut dia, pada musim kemarau rentan terserang penyakit demam dan filek sedangkan musim penghujan rentan terserang penyakit diare dan DBD. Maka tetaplah menjaga kesehatan pada cuaca tak menentu ini.

“Saya menghimbau masyarakat untuk membuang air tergenang sebab jika bagian atau area lembab serta banyak pakaian bergantungan bahkan sampah menumpuk dan nyamuk sangat banyak. Hindari pakaian bergantungan, ada sampah langsung dibakar. Dan jika menggelar hajatan harus benar-benar menjaga kebersihannya karena banyak bakteri yang akan dihirup sehingga menjadi penyakit,” jelasnya.

Sementara Tati (30), warga Desa Noman, Kecamatan Rupit mengatakan, keluarganya banyak yang jatuh sakit pada musim tak menentu ini. Bahkan suami dan ibunya sudah 1 minggu belum sehat dari demam.

“Masyarakat sekarang banyak yang demam dan sariawan. Jika ada kebijakan untuk membantu masyarakat itu sangat dinantikan,” pungkasnya singkat sambil tersenyum. IMR

)272 5,)·$7 3$/35(6

DIBANGUN

Pemkot Lubuklinggausaat ini akan mencarikan lahan di pinggiran Sungai Kelingi untuk dibangunkan pusat base camp wisata air arung jeram.

sektor wisata tersebut.

“Terbentuknya pengurus FAJI ini diharapkan mampu mengembangkan sektor wisata tersebut, selain itu juga dapat lahir atlit-atlit berbakat arung jeram

dari Sumsel,” ujarnya.

Dia menambahkan, Pemkot Lubuklinggau berkeinginan besar menjadikan Bukit Sulap sebagai area ajang perlombaan balap sepeda berskala regional,

nasional dan internasional. Keinginan itu direalisasikan dengan pembangunan beberapa fasilitas disekitaran obyek wisata Bukit Sulap.

“Setelah sarana prasarana in-

clinator sudah selesai, barulah nanti akan kami sosialisasikan secara luas. Walaupun sebenarnya berbagai even Nasional dan regional sudah dilaksanakan,” ujarnya. RIF

Waspada Makanan Tak Layak Konsumsi!

LUBUKLINGGAU, PE - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Lubuklinggau bersama dengan dinas terkait lainnya dalam melakukan pengawasan terhadap makanan minuman (Makmin) atau jajanan anak sekolah di lingkungan kantin sekolah dilakukan pihaknya setiap pertiga bulan.

Kepala Dinkes Kota Lubuklinggau, dr H RM Nawawi Akib menjelaskan, hasil pengawasan pihaknya sejauh ini terhadap jajanan sekolah pernah menemukan makanan yang diduga tidak layak dikonsumsi anak-anak.

Selanjutnya, hasil temuan tersebut ditindaklanjuti dengan melakukan langkah pembinaan.

“Ada beberapa yang perlu kita bina dan itu sudah kita berikan semacam pembinaan kepada mereka,” ujarnya.

Meski begitu, setelah dilakukan pengawasan dan menemukan kasus yang selanjutnya diberikan pembinaan, tapi pihaknya menduga hal tersebut terulang lagi. “Ada beberapa temua, lalu diberikan pembinaan, berikutnya bagus. Nanti ada lagi,” bebernya.

Sementara itu, Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Kota Lubuklinggu mensinyalir banyak produk yang dipalsukan di Kota Lubuklinggau salah satunya minuman

kaleng bermerk terkenal di pergudangan. Wakil Ketua Bidang Advokasi dan Hukum YLKI Kota Lubuklinggau, Fauzi Ariyanto kepada sejumlah wartawan, Minggu (7/8), mengungkapkan, pihaknya mendapatkan temuan dugaan produkproduk minuman kaleng dengan merk terkenl dipalsukan di Lubuklinggau.

Distributor atau pelaku usaha nakal ini diduga memalsukan produk asli dengan peralatan sedemikin rupa sehingga produk palsu secara Kasat mata tidak ada bedanya dengan produk yang aslinya.

“Banyak itu produk minuman-

minuman seperti sarang burung walet yang asli kiriman dari Pulau Jawa sampai ke Lubuklinggau dibuat ulang atau dipalsukan, tempatnya di gudang-gudang milik distributor,” ungkap Fauzi.

Dia menerangkan, produk sareng walet dan segala merk lainnya setiba di Lubuklinggau digandakan lagi oleh pelaku usaha dengan dengan teknik dan cara khusus yang dilakukan di gudang-gudang cina. Kemudian, barang-barang palsu tersebut dikemas sehinga mirip sekali dengan produk aslinya lalu dijual ke toko-toko langganan para distributor. RIF

Bupati Dituding Cuekin Surat Teguran KASN

SURAT KASN Mantan

Sekda Empat

Lawang,

Burhansyah

saat

menunjukkan surat dari KASN.

)272 $+0$' )$75,$ 3$/35(6

TEBING TINGGI, PE – Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Empat Lawang, H Syahril Hanafiah dituding tidak mengindahkan surat dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) bernomor B-939/KASN/5/2016 tertanggal 31 Mei 2016, terkait hasil pengawasan terhadap pemberhentian dan pengangkatan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Empat Lawang.

Tudingan tersebut disampaikan mantan sekda Empat Lawang, H Burhansyah. Menurut dia, dalam surat KASN yang ditujukan langsung ke Bupati Empat Lawang, yang ditembuskan kepada Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia (Mendagri RI), Menteri Pemberdayaan Aparatur

Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Ketua Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) RI, Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN), Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Empat Lawang, Kepala Kantor Regional VII BKN di Palembang dan dia sendiri sebagai pelapor, jelas tertulis pihak KASN merekomendasikan kepada Plt Bupati Empat Lawang, agar mengangkat dan menetapkan kembali dirinya selaku Sekda Empat Lawang, melalui surat keputusan.

“Rekomendasi KASN bersifat mengikat. Dan harus dilaksanakan selambatnya tiga minggu setelah surat KASN, diterima Plt Bupati. Namun, hingga

kini jabatan Sekda Empat Lawang, tidak juga dikembalikan kepada saya.

Saya merasa telah terzolimi,” kata Burhansyah kepada wartawan di Tebing Tinggi, Sabtu (6/8).

Dia menceritakan, dari awal pencopotan dirinya selaku Sekda Empat Lawang, banyak kejanggalan terjadi. Pemberhentian dirinya selaku Sekda Empat Lawang, berdasarkan keputusan Plt Bupati Empat Lawang, No. 821/812/ KEP/BKD/2015 tertanggal 18 Desember 2015. Pemberhentian itu, didasari atas SK. Gubernur Sumsel No. 167/KPT/ BKD.II/2015 tanggal 14 Desember 2015, karena telah pindah/alih tugas menjadi pegawai Setda Provinsi Sumsel.

Sementara, Keputusan Gubernur

tersebut didasarkan pada usulan Plt Bupati Empat Lawang Nomor 800/1011/ VI/2015 tanggal 30 November 2015.

“Rentetan peristiwa itu, merupakan upaya penggulingan paksa terhadap saya selaku Sekda Empat Lawang, tanpa melalui mekanisme yang berlaku. Saya tidak akan menuntut, jika mekanismenya sesuai dengan aturan yang berlaku,” tegasnya.

Lebih lanjut disampaikannya, meski surat hasil pengawasan terhadap pemberhentian dan pengangkatan Sekda Kabupaten Empat Lawang, sudah disampaikan ke Bupati Empat Lawang, namun hingga saat ini, belum ada upaya niat baik dari Plt Bupati Empat Lawang, mengembalikan jabatan dirinya selaku Sekda Empat Lawang.

“Saya tidak gila jabatan. Saya hanya menuntut hak saya, hak sebagai abdi negara, hak selaku aparatur sipil negara. Jika memang saya diberhentikan sudah sesuai dengan mekanisme yang berlaku, saya ikhlas. Namun nyatanya, pemberhentian saya tanpa melalui mekanisme yang berlaku,” imbuhnya.

Pihaknya, lanjut Burhansyah, akan kembali menghadap KASN, dan melaporkan kembali permasalahan ini ke KASN, terkait tidak diindahkannya surat yang disampaikan KASN ke Bupati Empat Lawang, tersebut. “Dalam waktu dekat saya akan menghadap Gubernur dan selanjutnya kembali melaporkan permasalahan ini ke KASN di Jakarta. Saya hanya berharap, ada akhir yang baik bagi saya dan masyarakat Empat Lawang pada umumnya,” harap dia. Sayangnya hingga saat ini Plt Bupati Empat Lawang, H Syahril Hanafiah belum bisa dikonfirmasi. AFA

Gencar Lakukan Pemutusan Listrik Hingga 4 bulan kedepan TEBINGTINGGI, PE - PT PLN Rayon Tebing Tinggi saat ini tengah gencar-gencarnya melakukan pemutusan kepada seluruh para pelanggan PLN. Hal ini dilakukan karena banyaknya para pelanggan PLN yang menunggak pembayaran iuran listrik di atas 3 bulan.

“Kalau menurut aturan, nunggak 1 bulan diberi peringatan dan pemutusan tapi meterannya tetap, tapi

kalau 3 bulan ke atas, akan kita putuskan semuanya. Nah, sekarang kita lagi gencar-gencarnya melakukan pemutusan yang 4 bulan ke atas,” ungkap Manager PT PLN Rayon Tebing Tinggi, Hendri Kurniawan.

Dikatakannya, sepanjang tahun 2016 tunggakan warga itu sebesar Rp 1,1 Miliar, dan yang tertinggi itu berada di Kecamatan Tebing Tinggi dan Kecamatan Pendopo, sedangkan untuk di Kecamatan lain tidak terlalu tinggi.

“Target kita sampai akhir tahun nanti pembayaran tunggakan warga

itu mencapai Rp 900 juta,” katanya.

Dia menjelaskan, untuk di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Empat Lawang sendiri, itu tidak ada tunggakan. “Alhamdulillah kalau untuk di Pemkab itu tidak ada lagi tunggakan, karena sudah dibayarnya,” jelasnya.

Dia menghimbau seluruh masyarakat Kabupaten Empat Lawang supaya melakukan pembayaran listrik tepat waktu, agar tidak terjadi pemutusan aliran.

“Kalau ada pohon yang meng-

ganggu jaringan itu tolong diikhlaskanlah untuk ditebang, karena salah satu penyebab listrik sering mati itu, ya ranting-ranting pohon yang mengganggu itu, karena kebanyakan dari masyarakat giliran mati lampu kita yang disalahkan, padahal pohon-pohon yang mengganggu jaringan itu yang sering membuat lampu mati, pohon tumbang menimpa jaringan mati lampu, dan jika kita tebangi pohon-pohon tersebut masyarakat marah, jadi mohon kerja samanya,” pungkasnya. AFA

SUMSEL

15

Lahat Muara Enim Pagaralam PALI

PALEMBANG EKSPRES SENIN, 8 AGUSTUS 2016

SEMANGAT BARU & TERPERCAYA

Warga Resah, Panti Pijat Menjamur

MUARA ENIM PE - Masyarakat kecamatan Gelumbang, Muara Enim diresahkan dengan mulai banyaknya prostitusi berkedok panti pijat di kecamatan tersebut. Panti pijat plus plus itu menjamur, di sepanjang pinggir jalan lintas Desa Sukamenang dan Talang Taling.

Salah seorang warga TS, mengaku ramainya usaha bisnis panti pijat didaerahnya tersebut membuatnya khawatir terhadap moral anak-anak mereka. “Kami khawatir anak-anak kami terpengaruh dengan keberadaan panti pijat ini. Apalagi tempat maksiat tersebut makin menjamur,

dan belum pernah ada tindakan dari pemerintah,” kata TS, kemarin.

Menurutnya, mayoritas para pekerja di panti pijat tersebut semuanya wanita, sedangkan para konsumennya rata-rata lelaki. Selain menawarkan jasa pijat plus-plus, di sepanjang jalan lintas juga makin bermunculan kafe warung remang yang menjual minuman beralkohol.

Bahkan TS menuturkan beberapa pekan lalu, seorang warga setempat sempat kehilangan anak remaja putrinya yang masih di bawah umur. Setelah ditemukan 2

hari, ternyata remaja putri itu dibawa oleh seorang laki laki yang masih temannya ke salah satu kafe di sepanjang jalan tersebut.

“Menurut pengakuan korban, ketika berada di salah satu kafe tersebut, sempat di cekokin narkoba, sehingga dia tidak sadarkan diri,” bebernya. Karena itu selaku masyarakat, dia mendesak pemerintah serta aparat terkait supaya membuat tim gabungan untuk menertibkan semua panti pijat, warung remang remang dan kafe di sepanjang pinggir jalan lintas Desa Sukamenang dan Talang Taling.

“Karena kami tidak mau anak anak kami menjadi korban di tempat maksiat itu,”jelasnya. Warga yang lain meminta penertiban yang dilakukan secara permanen, dengan cara membongkar semua panti pijat, kafe dan warung remang remang tersebut. Karena gubuk gubuk panti pijat, kafe maupun warung remang remang yang dibangun tersebut, berada di lahan milik Pertamina. Karena pada lahan yang dibangun tersebut, dibawahnya terdapat pipa-pipa Pertamina.

Warga juga mengaku heran, aparat penegak hukum yang be-

rada di Kecamatan Gelumbang, terkesan tutup mata terhadap keberadaan panti pijat, kafe dan warung remang remang tersebut.

Indikasinya, karena panti pijat, warung remang remang, maupun kafe tersebut terlihat jika malam hari sangat bebas beroperasi, tanpa ada larangan dari aparat penegak hukum.

Sementara itu, Kasi Penegakan Peraturan Daerah (Perda) Badan Satpol PP Pemkab Muara Enim, Tobu, ketika dikonfirmasi mengatakan bahwa pada saat bulan suci Ramadan lalu, panti pijat, warung

Warga Pasang Hiasan HUT RI

Bangun Sarana Pendukung Wisata LAHAT. PE - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lahat, melalui Dinas Kebudayaan Dan Pariwisata Lahat terus membangun fasilitas pendukung Taman Wisata Ribang Kemambang. Sebagai ikon wisata di Bumi Seganti Setungguan, kini tengah dibangun pagar keliling, jogging track, panggung remaja dan lahan parkir untuk sarana pelengkap.

Kepala Dinas Disbudpar Lahat Deswan Irsyad mengatakan, pembangunan tersebut merupakan salah satu bentuk keseriusan pemerintah dalam mengempercantik objek wisata yang ada agar memiliki nilai lebih di mata pelancong. “Yang sudah ada kita benahi, dan yang belum ada kita buatkan,” ujarnya, kemarin.

Progres pengerjaan sejumlah fasilitas infrastruktur masih berlangsung. Salah satunya pengerjaan pagar pembatas yang masih berupa pembangunan pondasi.

Berdasarkan keterangan pada plang proyek, pembangunan pagar pembatas ini menggunakan dana APBD 2016 dengan biaya sebesar Rp.712 juta dengan waktu pelaksanaan 120 hari.

Dirinya berharap dengan adanya fasilitas infrastruktur yang dibangun tersebut, Taman Ribang Kemambang dapat menjadi destinasi wiasatawan baik dalam daerah maupun luar daerah. “Selain Ribang Kemambang terkenal dengan kebun binatangnya. Kita ingin taman yang ada di seke-

OBJEK WISATA

FOTO : JOVITER / PALPRES

Pembangunan sarana pendukung objek wisata Taman Ribang Kemambang, Lahat, yang kini masih terus berlanjut

lilingnya juga dapat dinikmati masyarakat banyak, yang hobby olahraga dan seni budaya,” katanya.

Sementara itu, Yunar, salah satu warga yang bermukim di sekitar taman mengatakan sang-

at mengapresiasi pembangunan tersebut. Menurutnya, pembangunan ini selain memperindah taman, juga berpengaruh terhadap warga yang berjualan disekitar taman.

“Tentunya ini akan berdampak positif bagi pedagang, apabila

banyak pengunjung datang,” ucapnya.

Salah satu pengunjung Taman Ribang Kemambang, Della, menuturkan, jika taman ini nantinya sudah lengkap baik fasilitas dan infrastrukturnya, bukan tidak

Tempatkan Rusa di Villa MTQ PAGARALAM. PE – Untuk menambah daya tarik wisata di Kota Pagaralam, Pemerintah Kota (Pemkot) Pagaralam berencana mendatangkan koleksi satwa rusa sebagai salah satu objek wisata dan menambah variasi keberadaan wisata di Pagaralam, selain wisata alam dan megalit. Satwa yang akan dibawa ke Pagaralam, yakni rusa koleksi Istana Kepresidenan Bogor.

Walikota Pagaralam Hj Ida Fitriati melalui Kabag Umum dan Perlengkapan, Deddy Fachrizal, mengungkapkan kumpulan satwa rusa tersebut nantinya akan didatangkan melalui usulan permintaan kepada Pemerintah Pusat

berasal dari koleksi satwa di is- di Pagaralam, nantinya kumpulan tana Kepresidenan di Bogor. Sebab rusa tersebut akan ditempatkan menurut informasi yang ada, ko- atau dipamerkan di tempat koleksi hewan di Kompleks Eks leksi satwa di tempat tersebut sudah MTQ Gunung melebihi kaGare agar bisa “Untuk usulan, saat ini tengah pasitas luas d i n i k mat i dalam proses realisasi. Mudaharea kebun dengan mumudahan usulan kita mendatanalias terlalu dah oleh banyak. para wisatagkan satwa rusa bisa dikabul“Untuk wan yang berkan,” usulan, saat ini kunjung, termtengah dalam proses asuk masyarakat realisasi. Mudah-muPagaralam. dahan usulan kita “Dengan keanekaragaman mendatangkan satwa rusa bisa obyek wisata yang ada, terutama dikabulkan,” katanya. Ia namba- ditambah koleksi satwa rusa di hkan, jika rusa tersebut bisa dida- Kota Pagaralam nantinya, dihatangkan sebagai obyek wisata baru rapkan masyarakat maupun wi-

satawan luar menjadi semakin banyak berminat berkunjung ke Pagaralam. Dengan jumlah kunjungan wisata yang semakin banyak, akan semakin menegaskan keberadaan Pagaralam sebagai destinasi utama wisata di Sumatera Selatan,” harapnya.

Rencana penempatan rusa sebagai obyek wisata baru tersebut, disambut baik masyarakat yang mendengarnya. “Kalau memang benar, tentu akan sangat menarik.

Banyak orang terutama anak-anak akan tahu bagaimana rusa tersebut.

Selama ini kan kami hanya mendengar, kalau di Istana Bogor banyak rusa,” ujar Alif, seorang warga. KOE

Produksi Kopi Semendo Libatkan Masyarakat Lokal MUARA ENIM PE - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muara Enim siap mengembangan program produksi kopi Semendo agar bersaing ditingkat nasional. Dengan melibatkan petani lokal, pemerintah berkomitmen memberdayakan masyarakatnya pasca Kopi Semendo berhasil mendapatkan sertifikat hak paten sebagai salah satu kopi nasional.

Kepala Dinas Perkebunan Muara Enim, Ir Mat Kasrun mengatakan berbagai program pengembangan produksi siap digulirkan untuk menambah daya saing hasil tani kopi semendo.

Namun dia memastikan pengolahan kopi tersebut mulai dari produksi hingga pembuatan bubuknya, tetap dipercayakan kepada masyarakat lokal.

“Pemerintah hanya membantu peralatan yang dibutuhkan,

Hubungi

masyarakat yang mengolah bubuk kopi tersebut agar kualitasnya tetap terjamin. Kopi Semendo siap kita dorong agar semakin dikenal seluruh masyarakat indonesia,” jelasnya.

Menurutnya, dalam melakukan pembinaan kepada masyarakat petani kopi, pihaknya juga akan menjalin kerjamasama dengan pihak perbankan. Terutama perkuatan modal pasca panen yang dibutuhkan petani.

“Kita sudah melakukan penjajakan ke bank-bank nasional dan daerah,” jelasnya.

Pihaknya juga telah mempersiapkan program pengolahan basah koip robusta merah melalui Koperasi petani. Pada tahun 2017 mendatang, pengolahan kopi robusta merah basah tersebut akan dimulai. Petani nantinya menjual kopi robusta merah ba-

Pemasaran

sah tersebut kepada koperasi, yang telah dibentuk.

Kemudian, pihaknya juga telah menjajaki pemasaran kopi Robusta Semende dengan PT Global Mandiri Nusantara Tanggerang. “Dengan telah diterimanya sertifikat hak paten Kopi Semende tersebut, maka peluang pasar kopi Semende benar benar sangat terbuka. Dan ini peluang besar bagi petani untuk meningkatkan harga kopinya,” jelasnya.

Untuk itu, dia mengharapkan kepada para petani akan tetap konsisten menjaga kualitas kopi yang dihasilkan. Terutama pengolahan kopi pasca panen agar dijemur sesuai dengan yang ditentukan. “Kita meminta petani supaya tidak lagi menjemur kopinya di badan jalan. Karena penjemuran yang dilakukan dibadan

jalan tersebut kualitasnya sangat buruk dan kotor,” jelasnya.

Dia sangat berterima kasih kepada parat Polsek Semende dan para Camat dan Kades yang ada di wilayah Semende, yang terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat melarang menjemur kopi di badan jalan. “Saya sangat berterima kasih kepada Polsek, Camat dan Kades yang telah mendukung imbauan Pak Bupati, melarang petani menjemur biji kopinya di badan jalan,” jelasnya.

Guna menjaga kwalitas dan cita rasa kopi Semende, pihaknya akan melakukan kegiatan sosialisasi melalui workshop terkait telah diterima sertifikat tersebut. Tujuannya, supaya petani dapat lebih memahami apa makna dan menfaatnya dari sertifikat tersebut. AFU

Info Berlangganan Kami 0812 7384 213

remang remang dan kafe yang berada di daerah tersebut sudah dilakukan razia gabungan oleh tim yustisi. “Saat kita lakukan razia, cukup banyak yang terjaring razia,” jelas Tobul, Sabtu (6/8).

Tobul mengaku akan menyampaikan masalah keluhan masyarakat tersebut kepada atasanya.

“Adanya keluhan ini nanti saya sampaikan kepada Pak Kasat, langkah apa yang akan diambil nanti menyikapi keluhan masyarakat tersebut. Kami juga berterima kasih atas adanya laporan keluhan masyarakat ini,” jelasnya. AFU

mungkin banyak anak muda yang hobby berolahraga dan seni budaya akan memanfaatkan pasilitas tersebut. “Enak nongkrong disini, sejuk, biso nyantai, apalagi kalau fasilitasnya sudah lengkap nanti,” harapnya. PTR

PAGARALAM. PE- Warga masyarakat Pagaralam mulai membuat hiasan menyambut HUT Kemerdekaan RI, baik di gapura maupun memasang pernak-pernik bendera dan umbul-umbul di kampung mereka.

Beberapa sekolah dan kantor juga sudah mulai ramai dan meriah, oleh hiasan-hiasan di depan sekolah dan kantor mereka masingmasing. Selain itu di depan rumah warga sudah mulai terpasang bendera merah putih.

Di kompleks perumahan sudah terpasang gapura menandakan peringatan Kemerdekaan RI tersebut. Setiap kantor seolah berlomba berhias mempercantik kantor mereka. Juga di beberapa instansi nonpemerintah, terdapat beberapa hiasan berupa umbul-umbul di halaman kantor mereka.

Warga seperti di Perumnas Talang Sawah, Pagaralam Utara misalnya, mulai mengumpulkan dana untuk mengadakan acara yang akan dilaksanakan pada puncak peringatan kemerdekaan nanti.

“Lumayan juga partisipasi warga dalam mendukung kegiatan ini.

Meskipun suasana perekonomian mereka tidak begitu bagus, mereka tidak mau ketinggalan,” ujar Sukri, warga Talang Sawah yang menjadi koordinator pelaksanaan acara di kampungnya.

Sementara Camat Pagaralam Selatan, M Helmi mengimbau warganya untuk bendera merah putih di depan rumah masing-masing mulai 14 Agustus mendatang. KOE

Jembatan Lematang II Tak Kunjung Selesai LAHAT. PE - Proses pengerjaan Jembatan Lematang II yang sudah dimulai sejak beberapa tahun terakhir terhenti, hingga kini belum kunjung dilanjutkan. Pantauan terakhir minggu (7/8) kemarin, bangunan yang melintang di atas Sungai Lematang yang menghubungkan Desa Manggul Kecamatan Kota Lahat dan Kecamatan Pulau Pinang ini masih berupa tiga tiang Pancang.

Sementara itu di area bangunan sendiri, tidak ada tanda-tanda aktivitas proses pengerjaan dilanjutkan. Tak heran jika kondisi ini sempat membuat gerah Bupati Lahat, Aswari Riva’i. Dalam sebuah pertemuan dengan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bina Marga (BM) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) beberapa waktu lalu, orang nomor satu di Bumi ‘Seganti Setungguan’ ini sempat mendesak agar pengerjaan Jembatan Lematang II dapat segera dirampungkan.

Sebab, dikatakan Aswari, selain

menjadi penghubung desa ke desa yang dipisahkan oleh sungai, jembatan yang proses pengerjaanya sudah dimulai sejak tahun 2013 itu juga merupakan akses jalan alternatif untuk mengurai kepadatan arus lalu lintas kendaraan sekaligus sebagai solusi pengurangan beban bagi Jembatan Lematang I yang ada di Desa Tanjung Payang, Kecamatan Kota Lahat.

“Kita tahu bahwa Kabupaten Lahat ini dialiri oleh banyak sungai, diantaranya Sungai Lematang. Sehingga, keberadaan jembatan ini sangat penting dan juga membuka akses desadesa yang masih terisolir sehingga pembangunan pun dapat berjalan dengan merata,” terangnya.

Sementara itu, Kepala Dinas PU BM Provinsi Sumsel, Syamsul Bahri, mengakui bahwa pengerjaan Jembatan Lematang II memang sempat mandek. Hal ini, kata Syamsul, disebabkan karena kondisi keuangan yang masih belum stabil. PTR

Pelatihan Ketrampilan di LLK Gratis PAGARALAM. PE – Pelatihan ketrampilan kerja yang dilakukan di Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Loka Latihan Kerja (LLK) Dinsosnaker Kota Pagaralam tidak dipungut biaya alias gratis. Karena itu diharapkan banyak masyarakat terutama yang belum mempunyai pekerjaan, dapat bergabung dan memanfaatkan tempat ini untuk belajar.

Hal itu dikemukakan Kepala UPTD LLK Kota Pagaralam, Diego Ossolino, kemarin. “Masalah yang paling banyak di masyarakat adalah pengangguran. Saya berharap lewat pelatihan ketrampilan yang diberikan, dapat mengurangi atau setidaknya membantu masyarakat yang membutuhkan,” kata Diego.

Menurutnya, dalam pelaksanaan pelatihan ketrampilan ada 4 jurusan kejuruan yang dapat dipelajari yaitu Kejuruan Instalasi Penerangan, Kejuruan Otomotif, Kejuruan Office Tools, dan Kejuruan Las Listrik. Dalam satu kejuruan siswa dibatasi 16 orang dan

1 gelombang maksimal 240 jam.

“Dengan mengikuti pelatihan, diharapkan dapat tercipta alumni yang punya pemikiran menciptakan usaha sendiri, sehingga hal ini dapat membantu mengurangi angka pengangguran di Kota Pagaralam,” terangnya.

Dijelaskannya, untuk memberikan hasil pelajaran yang optimal, para instruktur dan pelatih yang ditunjuk juga merupakan orangorang yang terlatih dan bersertifikat.

“Sekali lagi di sini tidak ada biaya pungutan apa pun,” tambah dia.

Sementara Kairul, salah seorang peserta pelatihan mengaku senang diberi kesempatan mengikuti pelatihan ketrampilan yang diadakan UPTD LLK ini. “Sudah hampir dua tahun saya tamat SMA dan sampai sekarang belum mempunyai pekerjaan. Mungkin memang karena ketrampilan yang saya miliki masih sangat minim,” harapnya meski mengaku masih bingung mau ikut ketrampilan seperti apa. KOE

PALEMBANG EKSPRES | SENIN, 8 AGUSTUS 2016

Jawaban Bupati Terhadap Pemandangan Umum 7 Fraksi

16

Pemkab Banyuasin Tingkatkan Pengawasan Keuangan

H Agus Salam Bupati Yan Anton Ferdian menyampaikan jawaban atas pemandangan umum fraksi-fraksi pada rapat paripurna DPRD Banyuasin, Jumat (5/8).

Anggota DPRD Banyuasin yang hadir pada rapat paripurna, Jumat (5/8).

PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Banyuasin akan meningkatkan pengawasan terhadap kondisi keuangan daerah, khususnya pemasukan melalui pendapatan asli daerah (PAD). Termasuk mempertimbangkan usulan memberi reward and punishment terhadap satuan kerja perangkat daerah (SKPD) terkait pencapaian target PAD. Langkah ini disampaikan Bupati Yan Anton Ferdian

SH. Turut hadir Wakil Bupati SA Supriono dan anggota DPRD Banyuasin.

Pada rapat ini, Bupati Yan Anton menjawab dan menanggapi satu per satu pemandangan umum fraksi-fraksi yang disampaikan pada rapat paripurna sebelumnya yang digelar, Kamis (4/8).

Seperti disampaikan Fraksi Golkar yang menyikapi kondisi dinamika pembangunan dalam situasi ekonomi yang

pada rapat paripurna DPRD Banyuasin, Jumat (5/8), dengan agenda Jawaban Bupati Terhadap Pemandangan Umum Tujuh Fraksi terhadap Raperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Banyuasin Tahun Anggaran 2015.

Sidang paripurna dipimpin Wakil Ketua DPRD Banyuasin H Muhammad Sholih, SPd didampingi Ketua DPRD H Agus Salam, SH dan Wakil Ketua DPRD H Askolani,

belum stabil, sehingga terjadi penurunan PAD pada tahun 2015 dibandingkan tahun sebelumnya.

“Terhadap usul agar Pemkab Banyuasin memberikan penghargaan kepada penyumbang PAD maupun reward dan punishment kepada SKPD yang telah atau belum mencapai target PAD yang ditetapkan, hal ini menjadi perhatian kami untuk memperhatikan keuangan daerah dan

Askolani

ketentuan yang berlaku,” kata Yan Anton.

Kemudian, orang nomor satu di Bumi Sedulang Setudung tersebut juga menjawab pemandangan umum F-PDIP terhadap kelemahan dan kekurangpatuhan pada perundang-undangan terkait dengan pengelolaan keuangan daerah.

“Kami akan tetap berusaha untuk memperbaiki kondisi tersebut dengan meningkatkan pengawasan dan monitoring terhadap kepatuhan pada ketentuan yang

M Sholih

berlaku,” kata Yan Anton.

Selanjutnya, Yan Anton juga menanggapi usul dan saran dari fraksi-fraksi lain diantaranya Fraksi PAN, Fraksi Hanura, Fraksi PKB, Fraksi PKS-Gerindra, dan Fraksi Demokrat-Pembangunan.

“Terkait pembangunan skala prioritas dan mendesak yang belum terealisasi seperti jalan poros desa, jaringan PDAM, dan lain-lainnya akan diusulkan pembangunannya melalui APBD tahun 2017 dengan memperhatikan kemampuan keuangan dae-

FOTO: ALHADI FARID/ PALPRES

Pengantin berfoto bersama keluarga mempelai perempuan.

SEKITAR setahun lalu, Irwan Ari Susanto berkenalan dengan Gusleka Stefani. Saat itu, Irwan yang melayani jasa dokumentasi pernikahan, menerima order dari kakak Fani. Awal perjumpaan, Irwan mengaku sudah terpikat dengan kecantikan dan kedewasaan sosok Fani.

Apalagi setelah terlibat obrolan, Irwan dan Fani merasa klik hingga keduanya bertukar Line untuk meneruskan komunikasi di media sosial. Agar bisa

Info Berlangganan Hubungi Pemasaran Kami

Pengantin menunjukkan buku nikah.

semakin mengenal satu sama lain, Irwan pun mengajak Fani ikut dalam pemotretan saat dia menerima job foto prawedding.

Hari demi hari yang bergulir ternyata semakin menautkan hati keduanya. Meski tak pernah ada kata cinta yang terucap, namun seluruh momen bersama mereka lalui dengan bahagia. Mulai dari jalan bareng, makan bareng, dan segala hal dilakukan bersama. Kedekatan ini membuat kedua-

Pengantin berfoto bersama keluarga mempelai laki-laki.

nya berkomitmen untuk melangkah ke jenjang pernikahan.

Impian itu direalisasikan Sabtu, 6 Agustus 2016 pukul 09.00, Irwan Ari Susanto yang merupakan anak kedua pasangan Arizon Firdaus dan Sri Agustina mengucapkan ijab kabul mempersunting Gusleka Stefani, anak bungsu dari pasangan H Abdul Kadir (Alm) dan Hj Lelawati. Janji suci diikrarkan di kediaman mempelai perempuan di Jl Toman Raya Blok

Z No. 2256 RT 44 RW, 17 Perumnas Pusri, Sako, Palembang.

Ingin mengajak handai taulan ikut merasakan kebahagiaannya, kedua mempelai pun menggelar resepsi pernikahan pada Minggu, 7 Agustus 2016, juga di kediaman mempelai perempuan.

Sepanjang perhelatan, senyum bahagia senantiasa menghias wajah pasangan pengantin. Selamat menempuh hidup baru, Irwan dan Fani, semoga senantiasa bahagia. ADI

0812 7384 213

RUMAH DIJUAL

Strategis belakang UMP Sileberanti UKURAN LUAS TANAH 120 M2.

3 KAMAR TIDUR, 2 KAMAR MANDI

HARGA NEGO

MINAT HUBUNGI 085377228288

19/07/2016 - 3/08/2016 (Iq)

28/04/2016 - 28/05/2016 (Ys)

Heryadi, SP

Ismed Elmondo

rah,” kata Bupati.

Untuk diketahui, pada rapat paripurna sebelumnya, tujuh fraksi di DPRD Banyuasin menyampaikan pemandangan umum melalui juru bicara masing-masing yaitu dari F-Partai Golkar Irian Stiawan, SH, MSi, dari F-PDIP Sukardi, SP, dari F-PAN Ahmad Yamin, dari FHanura Irfan Ilhami, SH, dari F-PKB Ahmad Zarkasih, SHI, MM, dari F-PKSGerindra Budi Santoso, dari F-Demokrat-Pembangunan Ali Mahmudi. BUD/ADV