Palembang Ekspres Senin, 1 April 2013

Page 1

FOTO ALHADI FARID PALPRES

Kawasaki Z250 Mulai Mengaspal

plg.ekspres@gmail.com Palembang Ekspres www.issuu.com/palpres

SENIN, 1 APRIL 2013

SELENGKAPNYA BACA DI HALAMAN 10

Eceran

TERBIT 16 HALAMAN

KUDETA

FOTO ANDRE PALPRES

EUPHORIA Tantan

memeluk

Mitra Kukar

Abdur

Rahman

usai sukses

menyarangkan

gol di gawang Persela

Lamongan di

SFC Raih 3 Poin Raih Lima Kemenangan Beruntun

menit ke-

35. Di laga

tadi malam,

SFC unggul

Sumur Rig D1000 PDSI TLJ 25 Meledak

dengan skor akhir 2-1.

PALEMBANG. PE - Tim Laskar Wong Kito berhasil mengkudeta kembali Mitra Kukar yang sehari sebelumnya duduk di peringkat ke-3 Indonesia Super League (ISL) 2013. Namun keadaan tersebut tidak berlangsung lama lantaran Bersambung ke HAL 5

FOTO JPNN

SELENGKAPNYA BACA DI HALAMAN 5

Amzulian : APBD Meningkat Indikator Empat Lawang Maju EMPAT LAWANG. PE - Peningkatan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Empat Lawang semenjak dimekarkannya dari Kabupaten Lahat merupakan suatu keberhasilan Daerah Otonomi Baru (DOB), hal itu tentunya tidak terlepas dari seluruh lapisan elemen masyarakat. Demikian dikatakan pengamat peAmzulian Rifai merintahan Sumatera Selatan (Sumsel), Prof Amzulian Rifai Phd, melalui pesan singkat, kemarin. Menurut dia, kemajuan Empat Lawang memang sudah dirasakan oleh masyarakatnya, namun Pemerintah Kabupaten (Pemkab) masih harus lebih Bersambung ke HAL 5

Teganya Kau Sahabat (Tamat)

M

ANISNYA pernikahan hanya aku kecap tidak lama, empat tahun saja tepatnya sejak aku ketahui sahabatku merenggut suami yang aku cintai dari hidupku. Setelah menikah, aku masih berkomunikasi dengan sahabatku ini. Namun karena merasa tidak ada teman yang cocok dengan diriku akhirnya dia memutuskan berhenti.

Triathlon 2014 Target 600 Peserta

PALEMBANG. PE - Kegiatan South Sumatra ITU Triathlon Premium Asian Cup 2013, yang digelar pada 30-31 Maret 2013 di Komplek Jakabaring Sport City (JSC), sudah berakhir, banyak evaluasi yang harus diperbaiki kepanitiaan ke depan, soal prestasi, juara tahun ini masih mayoritas dipegang juara tahun lalu.

Penderita Ginjal Dijamin Berobat Gratis

Bersambung ke HAL 5

Anda Punya Cerita Undercover, Ingin berbagi cerita menarik tentang pengalaman pribadi anda mulai dari kisah asmara, perselingkuhan, pekerjaan atau cerita lainnya. Kirimkan permintaan wawancara khusus anda ke email : iqbql.palpres@gmail.com Semua cerita menarik tentang anda akan kami muat dengan penuturan bahasa Aku. Sehingga siapa pun anda identitasnya akan kami rahasiakan.

Berdasarkan pantauan dan data yang didapat di lapangan, memang ada beberapa evaluasi yang harus diperbaiki kepanitiaan, seperti keluhan atlet soal air danau yang kotor, tanaman ganggang yang mengganggu perenang, soal konsumsi, soal media center, SDM panitia yang tidak maksimal. Sehingga

HIBUR

FOTO HUMAS

Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin menyalami dan menghibur Ibu Lidya, salah satu penderita ginjal di di Aula RS Mata Sumsel, kemarin.

PALEMBANG. PE - Kehadiran Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), Ir H Alex Noerdin pada perayaan menyambut Hari Ginjal Sedunia, Minggu (31/3) pagi di Aula RS Mata Sumsel, Jalan Kolonel H Burlian, Km 5 Palembang mampu membangkitkan semangat dan moral para penderita ginjal, sehingga acara ini berlangsung dalam suasana haru dan bahagia. Dalam acara itu Gubernur Alex Noerdin menegaskan kalau penderita penyakit ginjal di Sumsel Bersambung ke HAL 5

membuat kesalahan penentuan pemenang di kategori army police dan hal lain. Bahkan tidak hanya keluhan, ada beberapa kejadian yang menimpa atlet Triathlon tahun ini, seperti atlet yang kecelakaan, atlet yang sepedanya patah, atlet Rusia dan Amerika

Bersambung ke HAL 5

FOTO NOVA WAHYUDI PALPRES

LAND MARK PALEMBANG

Para peserta Triathlon bersepeda menyusuri badan Jembatan Ampera yang merupakan icon Kota Palembang. Sayangnya, kendati telah diberlakukan penutupan selama lomba, masih saja ada oknum warga yang bandel nekat melintasi Jembatan Ampera.

ESP Sejahterakan Kaum Hawa DINANTI

Warga yang telah lama menanti langsung berebut salaman dan berfoto bareng Calon Gubernur Sumsel, H Eddy Santana Putra. FOTO IST

PALEMBANG. PE – Matahari bersinar begitu terik ketika Calon Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), Ir H Eddy Santana Putra (ESP), tiba di Desa Gelebak Dalam Banyuasin,

Minggu (31/3). Meski begitu, tak menyurutkan niat para ibu-ibu dan warga yang ingin melihat lebih dekat calon pemimpin Sumsel 20132018 mendatang. Bersambung ke HAL 5


PALEMBANG EKSPRES

SENIN, 1 APRIL 2013

Halaman 2

Tawarkan Program Andalan FOTO: ALHADI FARID/ PALPRES

Mendekati masa pemilihan Walikota (Wako) dan Wakil Walikota (Wawako) Palembang, tiga pasangan calon Wako dan Wawako mulai menawarkan dan menjual program andalan dan unggulan kepada masyarakat agar bisa memenangkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Palembang.

DR Abdullah Idi, Pengamat Sosial dan Politik

Masyarakat Butuh Bukti

P

ROGRAM yang ditawarkan dan djual ke masyarakat merupakan program ungulan demi kesejahteraan masyarakat. Belum lagi program itu terbilang sangat menyentuh masyarakat lapisan bawah. Sekarang tinggal masyarakat saja yang memilih program mana yang menjanjikan dan bisa direalisasikan. Dengan ditawarkannya sejumlah program itulah, maka diharapkan masyarakat dapat menjatuhkan pihannnya saat pencoblosan nanti. Dan tentunya masyarakat berharap program yang ditawarkan itu bukan hanya saat kampanye saja, melainkan dapat direalisasikan setelah memenangi Pilkada itu. Salah satu program unggulan dan andalan yang ditawarkan adalah peningkatan di sektor kesehatan dan pendidikan. Terlihat, dua pasangan calon menjual program kartu sehat dan pendidikan dalam menarik perhatian masyarakat. Seperti pasangan nomor urut 3, pasangan Sarimuda-Nely Rosdiana. PAsangan ini menjanjikan akan meluncurkan kartu sehat gratis dan kartu Palembang Master atau Masyarakat Pinter. Program ini, kata Sarimuda, hasil rumusan masalah yang dihadapi masyarakat dengan metode pendekatan melalui Forum Amal Kemanusiaan (Fakem). Dengan begitu, kartu ini bisa memudahkan masyarakat yang ingin berobat ataupun mendapatkan pendidikan yang baik. “Kartu Palembang Master akan membantu masyarakat tidak mampu dalam mendapatkan peralatan sekolah seperti tas, buku, sepatu dan lainnya. Keluhan masyarakat dalam menyekolahkannya anaknya adalah peralatan sekolah,” jelas Sarimuda beberapa waktu lalu. Program andalan lainnya adalah peningkatan kesejahteraan rakyat. Menurutnya, permasalahan banjir menjadi keluhan masyarakat. Karena itulah, pihaknya akan melakukan program penanggulangan banjir dengan menambah kolam retensi. “Kolam retensi ini selain berfungsi menampung air namun bisa juga sebagai tempat wisata dan ruang terbuka hijau (RTH),” terangnya. Sarimuda juga menyoroti peraturan pelarangan angkutan barang masuk kota. Menurutnya, peraturan tersebut harus disertai dengan ketersediaan terminal angkutan barang. “Perda angkutan barang ada sudah ada, tapi kita belum ada terminal angkutan barang. Kami juga akan meningkatkan pasar tradisional menjadi pasar modern. Selain itu, parkir dirasakan harus segera ada gedung parkir,” jelasnya. Sementara nomor urut 2, pasangan Romi Herton-Harnojoyo pun akan membuat kartu sehat dan kartu cerdas. Kartu sehat ini akan diperuntukkan bagi seluruh masyarakat Palembang yang belum memiliki jaminan kesehatan seperti askes, jamkesmas dan lainnya. “Kartu sehat ini bisa memback up jaminan kesehatan lainnya sehingga masyarakat bisa mendapatkan pelayanan gratis yang maksimal. Kami juga akan membuat puskesmas yang memiliki rawat inap. Dengan demikian, puskesmas baik yang ada di kecamatan maupun di kelurahan akan memberikan pelayanan prima,” jelas Romi. Untuk sektor pendidikan, lanjutnya, pihaknya akan membuat kartu cerdas. Meski tidak dipaparkan secara terinci, dia meyakini kartu sehat ini bisa memberikan pendidikan yang baik dan unggul. “Selama ini kami sudah menggelontorkan anggaran untuk pendidikan sebesar 27 persen,” ujar Wakil Wali Kota Palembang ini. Program lain, pihaknya akan membangun infrastruktur jalan untuk mengurangi kemacetan seperti pembangunan underpass di Simpang Charitas. Selain program yang kini sedang dilaksanakan seperti underpass di simpang patal dan fly over di simpang jakabaring. “Untuk mengatasi banjir, kita juga akan membangun 48 kolam retensi. Banjir ini dikarenakan luapan air sungai ketika musim foto net

Harian Umum

VISI MISI CALON WALI KOTA – WAKIL WALIKOTA PALEMBANG PERIODE 2013-2018 MULARIS – HUSNI

Visi Mewujudkan Masyarakat Kota Palembang Makmur, Unggul, Religius, Berjiwa Nasionalis dan Berwawasan Internasional Misi Makmur, Unggul, Religius, Nasionalis dan Internasional

ROMI – HARNOJOYO

Visi Palembang Emas 2018 Misi 1. Menciptakan Palembang lebih aman untuk berinvestasi dan mandiri dalam pembangunan 2. Menciptakan tata kelola pemerintahan bersih dan berwibawa serta peningkatan pelayanan masyarakat 3. Meningkatkan ekonomi kerakyatan dengan pemberdayaan masyarakat kelurahan 4. Meningkatkan pembangunan bidang keagamaan sehingga terciptanya masyarakat yang religius 5. Meningkatkan pembangunan yang adil dan berwawasan lingkungan di setiap sektor 6. Melanjutkan pembangunan kota Palembang sebagai kota metropolitan bertaraf internasional, beradat dan sejahtera

SARIMUDA – NELLY

Visi Palembang kota maju, berkualitas, religius dan berbudaya tahun 2018 Misi 1. Menerapkan tata kelola pemerintahan yang baik berdasarkan kaidah good governance 2. Mengembangkan dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang unggul 3. Membangun dan meningkatkan sarana prasarana kota yang handal dan berkualitas 4. Mendorong peningkatan ekonomi kerakyatan, investasi, industri, perdagangan dan jasa serta meningkatkan jejaring kerjasama nasional, regional dan internasional 5. Mewujudkan kota yang humanis, religius, berbudaya, tertib, nyaman, aman dan damai 6. Memberdayakan masyarakat, mengembangkan kearifan lokal dan melestarikan lingkungan dalam pembangunan Sumber : Hasil Peliputan Wartawan Palembang Ekspres

hujan. Selain itu, kami juga akan memberikan kredit tanpa bunga kepada UKM. Jika setiap kelurahan ada 20 ukm baru, maka Palembang akan memiliki 1.000 entrepreneur baru,” bebernya. Begiyu juga nomor urut 1, pasangan Mularis Djahri-Husni Thamrin lebih fokus pada menumbuhkembangkan usaha kecil dan menengah dengan membentuk badan usaha koperasi yang berbasis ekonomi kerakyatan. Pihaknya juga akan melakukan penguatan dan pengembangan usaha kecil menengan dengan peningkatan kuantitas pembiayaan kredit usaha kecil (KUK) atau kredit usaha rakyat (KUR). “Kami juga akan membenahi dan meningkatkan pasar tradisional sebagai sarana ekonomi rakyat yang mengangkat martabat bagi pedagang tradisional maupun konsumen,” paparnya. Diantara program tersebut, sambung Mularis, pihaknya memberikan slogan Murni maksudnya Makmur, Unggul, Religius, Nasionalis, dan Internasional. Berdasarkan padangan Pengamat Politik dari Unsri, Prof Amzulian Rifai mengatakan, poin penting dalam penyampaian visi dan misi adalah pengimplementasian program saat terpilih memimpin Palembang. Menurutnya, visi misi yang baik akan sulit di capai apabila wali kota terpi-

lih yang baru tidak mampu menciptakan pemerintahan yang baik, aparatur yang berkinerja baik bebas dari KKN dalam berbagai bentuknya. “Namun sebagai langkah awal tentu visi dan misi itu menjadi penting agar mereka tahu apa yang menjadi target jika terpilih. Calon pemilih perlu mendalaminya,” saran Amzulian. Meskipun sudah banyak mengeluarkan biaya guna penyelengaraan kampanye untuk menarik perhatian masyarakat serta memperoleh dukungan, sepertinya tidak banyak masyarakat yang mempelajari seluruh program kerja yang disampaikan oleh masing-masing kandidat. Menurut beberapa warga, visi dan misi yang ditawarkan calon Wako dan Wawako Palembang itu, memang menjanjikan. Namun, warga berharap jika program yang ditawarkan itu dapat direalisasikan bukan hanya saat kampanye saja. “Aku tidak terlalu mengerti apa yang mereka (calon Wako dan Wawako) katakan saat kampanye, warga disini aku rasa hanya ikut-ikut saja,” terang Joy (25) seorang pengusaha air minum dalam kemasan di kawasan Alang Alang Lebar (AAL) Palembang ini. Pernyataan tidak jauh berbeda juga dilontarkan seorang buruh dikawasan Banten VI, Kecamatan Seberang Ulu (SU) II

Palembang, Ari (30) menyatakan, jika dirinya dan beberapa temannya mengetahui program kerja calon Wako dan Wawako setelah membaca beberapa lembar program yang dibagikan oleh masing-masing calon yang pernah datang berkampanye di kawasan tempat tinggalnya. “Semua program aku lihat sama saja seperti pejabat pada periode sebelumnya, sampai sekarang tidak banyak yang kami rasakan di sini,” terang Ari. Pernyataan serupa dinyatakan Sri (40) warga Gandus jika dirinya bisa menjabarkan slogan program masing-masing kandidat calon Wako dan Wawako. Namun hanya hafal saja karena sudah dikampanyekan melalui spanduk-spanduk dipinggir jalan dan akan segera hadir secara langsung kedaerah Gandus sesuai jadwalnya. “Aku hapal semua tetapi hanya sekadar hapal saja, lagi pula tidak banyak kontribusi yang kami rasakan,” beber Sri. Meskipun demikian ada masyarakat yang menyatakan bahwa harapanya nanti palembang akan menghasilkan pemimpin yang benar-benar bisa meberikan kontribusi baik bagi palembang dan masyarakatnya. “Siapapun pemenangnya nanti aku harap bisa memberikan dampak positif bagi kita semua karena semua yang mencalonkan saya lihat berniat baik,” terang Arfai salah seorang Guru di sekolah dasar di Gandus. RIS/BAY

IMAGE pemimpin adalah orang yang mampu memberikan pembenahan untuk masyarakat ke depan. Sehingga, sangat dibutuhkan sosok yang mampu memberikan perubahan, bukan sebaliknya. Jelang Pemilihan Walikota (Pilwako), masing-masing Calon Walikota (Cawako) mengumumkan visi dan misi terhadap masyarakat dengan berbagai intrik serta janji yang muluk. Pengamat Sosial dan Politik, DR Abdullah Idi mengatakan, masyarakat saat ini mulai cerdas memilih siapa yang pantas untuk menjadi pemimpin. “Yang jelas masyarakat butuh bukti, bukan janji. Sehingga visi dan misi Cawako dapat menjawab keinginan masyarakat,” ujar Abdullah kepada Palembang Ekspres. Dikatakannya, baik itu permasalahan bidang pendidikan, kesehatan, keamanan dan lainnya menjadi program unggulan masing-masing pasangan. Apapun yang ditawarkan oleh kandidat agar dapat direalisasikan, bukan hanya sekedar seremoni atau disampaikan melalui lisan saja. “Terpenting itu pemantapan hati calon Walikota dipikirkan masyarakat. Baik itu sosialisasi melalui media, kemudian incumben juga dapat menyampaikan apa yang dibutuhkan masyarakat,” katanya. Selain itu, terang Abdullah, kepercayaan serta kebijakan yang menjadi keberpihakan bagi masyarakat terhadap calon pemimpin. Dirinya berharap, siapapun yang nantinya akan menjadi pemimpin serta terpilih dapat menerapkan system demokrasi. Bagi yang terpilih dapat melaksanakan tugas dan fungsi pokok amanah. Sedangkan bagi yang mungkin belum terpilih dapat legowo. “Ke depan dapat menjadi pengamalan, agar untuk pemilihan yang akan datang mempersiapkan strategis serta belajar lagi bagaimana dapat dicintai serta mencerdaskannnya,” tukasnya. DYN

Wewet, Warga Plaju

Jangan Hanya Saat Kampanye TIGA pasang Calon Walikota (Cawako) dan Calon Wakil Walikota (Cawawako) menjual program ke masyarakat dengan dalih membawa visi dam misi mensahjaterahkan rakyat Palembang. Seperti pasangan No urut 1 yakni Mularis Djahri-Husni Thamrin mengusung visi dan misi menumbuhkembangkan usaha kecil dan menengah dengan membentuk badan usaha koperasi yang berbasis ekonomi kerakyatan. Sedangna pasangan nomor urut dua, pasangan Romi Herton-Harnojoyo tak mau kalah dengan menjanjikan akan membuat kartu sehat dan kartu cerdas. Sementara pasangan nomor urut 3, pasangan Sarimuda-Nely Rosdiana, menjanjikan akan meluncurkan kartu sehat gratis dan kartu Palembang master atau masyarakat pintar. Menurut Wewet warga Plaju, umumnya ketiga pasangan tersebut sudah mempunyai visi dan misi yang bagus yang tujuannya ingin mensejahterakan rakyatnya. Tapi perlu dilihat kedepannya, bukan saat mereka masih menjadi calon. “Iya saat ini berobat gratis dan pendidikan gratis, tapi hasilnya masyarakat malah dibuat susah. Misalnya kesehatan, iya biaya berobat gratis tapi masih ada embel-embelnya seperti pengurusan surat-suratynag buat ribet. Kemudian pelayanan yang diberikan pun beda dengan pasien yang membayar,” ungkapnya. Ditambahkannya, pasien yang memakai Jamkesmas biasanya tidak dipedulikan saat menjalani perawatan di Rumah Sakit. “Kalau memang ingin berikan perawatan yang gratis, pelayanan harus baik juga seperti mereka yang bayar jangan dibeda-bedakan,” harapnya. Soal masalah pendidikan, Wewet berangapan, pendidikan tidak ada yang gratis. Walaupun biaya per bulan digratiskan, tapi anak sekolah masih membutuhkan seragam sekolah, sepatu, tas dan alat sekolah lainnya yang malah lebih mahal dari iuran sekolah perbulan. “Masih banyak juga anak-anak yang tidak mampu masih tidak bersekolah akibat kekuarangan biaya membeli alat sekolah,” jelasnya. Dirinya mengungkapkan, sebagai seorang pemimpin jangan terlalu muluk-muluk dan bermimpi dapat mensejahterakan rakyatnya. Jika 10 atau 21 orang mungkin bisa, tapi ini ribuan bahkan ratusan ribu yang tidak mungkin semuanya disejahterakan. “Perbaiki saja sistem pendidikan, pemerintahan, pelayanan masyarakat dan keamanan kota. Mungkin itu yang bisa membuat masyarakatnya nyaman, Dan kalau bisa ciptakan pekerjaan bagi para pengangguran sehingga bisa mengurangi tingkat kejahatan yang ada di kota Palembang,” pungkasnya. JAN

Pimpinan Umum: Rosmiyati. Pemimpin Perusahaan: Ahmad Rosidi. General Manager: Tri Nurwanto. Pemimpin Redaksi: Muhammad Iqbal, Redaktur Pelakasana : Berry Sandi. Koordinator Liputan: Trisno Rusli Redaktur : Berry Sandi, Trisno Rusli, Ella Sulistiana, Dian Cahyani Fitri, Arie M. Staf Redaksi: Bala Putra, Janta, M. Joviter, M Wijdan (Ogan Ilir), Yuni Hartati (Muba), Hendra (OKU), Rifat Achmad (Lubuklinggau), Heru Fachrozi (Muara Enim), Heri Afrizon (OKU Selatan), Firdaus (Empat Lawang), Mujianto (OKI), Arman Jaya (OKU Timur), Andre (Prabumulih), Budi Alamsyah (Banyuasin), Eko Wahyudi (Pagaralam), Al Imron (Musi Rawas), Hengky S (Lahat) Redaktur Foto: Nova Wahyudi, Alhadi Farid. Bagian Pracetak: M Firman,Firyansyah, Abdul Kholid, Kgs Yahya, Bagian Iklan: David Arianto(Manager), Acounting Executive/AE : Noris Taslim, Yusri, Mutya. Bagian Pemasaran: Abdul Kadir (Manager), Alwi Riyanto, David Yoanda Bagian Keuangan : Dimas Murdani Muharam. Bagian Umum: Silvi Winda Pratiwi, Marsella Penerbit: PT Citra Media Palembang Ekspres Komisaris Utama: H Suparno Wonokromo. Komisaris: Muwarni, H Didi Wahyudi. Direktur Utama: H. Subki Sarnawi. Direktur: H Mahmud,Yunita Ayu Tarif Iklan: Iklan Baris per baris Halaman 1 Display Full Colour/Warna Rp.60.000/mm kolom, Halaman 1 BW Rp.30.000,/mm kolom,Halaman Dalam Full Colour/Warna Rp.25.000/mm Kolom Harga Berlangganan Koran : Rp.25.000/bulan No. Rek Mandiri Pasar 16 PT Citra Media Palembang Ekspres 113002062008.8 plg.ekspres@gmail.com

Alamat Redaksi/ Sirkulasi/ Iklan: Gedung GRAHA PENA Palembang, Jl Kol H Barlian No 773, Palembang. Telepon (0711) 8304424, 411768, 415263, 415264, 419503. ext 136,139 Fax (0711) 420066.


Jadwal Sholat

Tahap pertama para peserta wajib untuk mengikuti audisi online yang telah dibuka sejak tanggal 11 November 2012 di website www.ysmedia.co.id. Audisi online ajang pencarian bakat dalam bidang musik ini akhirnya resmi ditutup pada tanggal 24 Maret 2013 dengan jumlah peserta hampir 3000 orang,”

Galaxy Superstar II Siap Digelar PALEMBANG. PE – Setelah sukses menggelar ajang mencari bakat Galaxi Superstar, YS Media Entertainment bersama ANTV bakal menggelar Galaxi Superstar Season 2. Presiden Direktur ANTV Dudi Hendrakusuma mengatakan, audisi bagi para peserta berbeda dari sebelumnya, audisi tersebut diadakan selama 2 tahap hingga memasuki masa pelatihan khusus. “Tahap pertama para peserta wajib untuk mengikuti audisi online yang telah dibuka sejak tanggal 11 November 2012 di website www.ysmedia.co.id. Audisi online ajang pencarian bakat dalam bidang musik ini akhirnya resmi ditutup pada tanggal 24 Maret 2013 dengan jumlah peserta hampir 3000 orang,” terangnya. Audisi tahap kedua sambung dia, akan dimulai pada tanggal 1 April 2013 dan berakhir sampai tanggal 21 April 2013. Dari ribuan peserta tersebut akhirnya terpilih hampir 200 kandidat yang kemudian akan mendapat kesempatan untuk mengikuti audisi tahap kedua yang akan diselenggarakan di 7 kota besar di Indonesia yang meliputi Palembang, Medan, Pontianak, Makasar, Surabaya, Semarang, dan Jakarta. “Khusus Palembang audisi akan diadakan di Aryaduta Hotel, Jl. POM IX, Palembang Square, 30137 Palembang, pada Senin, 1 April hingga Selasa, 2 April 2013,” jelasnya. Dudi juga menambahkan bahwa para pemenang nantinya tak hanya mendapatkan kesempatan untuk berkarir di Indonesia, namun akan menjalani pengalaman tak terlupakan saat dididik para ahli K-Pop di Korea Selatan. REL

untuk kota palembang dan sekitarnya

PALEMBANG EKSPRES

Subuh

Zhuhur Ashar

Magrib

Isya

04:45

12:03

18:05

19:12

SENIN, 1 APRIL 2013

15:13

HALAMAN 3

Aspebindo Berharap Gubernur Temukan Solusi

PALEMBANG. PE - Belum layaknya ruas jalan khusus yang diperuntukkan kendaraan truk batubara melintas, menjadi masalah baru bagi truk angkutan batubara ini. Bahkan, surat edaran yang dilayangkan Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), Ir H Alex Noerdin telah menghentikan angkutan batubara sebagai aktifitas perekonomian sebenarnya telah habis masa berlakunya yakni akhir maret ini. Dijelaskan Ferry J Juliantono SE AK Msi, sebagai Ketua umum Asosiasi Pemasok energi dan batubara Indonesia (ASPEBINDO), ruas jalan khusus milik PT Servo seperti yang diamanatkan dalam surat edaran Gubernur sebagai akses pelintasan belum layak digunakan. Apalagi pasca banjir, ruas jalan tidak dapat dilalui.

Oleh karena itu truk batubara sudah berhenti melakukan aktifitas angkutan selama beberapa bulan ini, sehingga menghambat perdagangan batubara potensi sumber daya alam Sumatera Selatan ini. “Pada prinsipnya kami menerima perda ini khususnya mengenai jalan khusus bahkan kami pun bersedia bekerjasama dengan pemerintah derah untuk itu, namun alangkah baiknya ketika ruas jalan khusus tersebut belum terealisasi, maka kearifan pemerintah daerah agar kami dapat memiliki hak menggunakan jalan umum seperti usaha lainnya seperti kelapa sawit dan kayu,” ujar Ferry kepada Palembang Ekspres dibincangi beberapa waktu lalu. Menurut dia, solusi yang ditawarkan pemerintah terhadap pengusaha batubara diterima. Akan tetapi, kata Ferry, pihak pengusaha berharap Gu-

bernur dalam hal ini bijak memberikan jalan keluar. “Kami berharap semua pihak dapat memahami dan mendukung agar angkutan batubara dapat menggunakan jalan umum kembali sampai ruas jalan khusus benar-benar dapat dilalui dengan baik,” katanya. Seperti diketahui, PT Servo yang ditunjuk membangun ruas jalan ini hanya diberikan waktu tiga bulan untuk menyelesaikan artinya akhir bulan maret ini, hasilnya ruas jalan tidak maksimal dan sulit dilalui. Pengusaha batubara di Sumsel yang tergabung dalam Aspebindo keberatan, apalagi DPRD Sumsel telah mengambil langkah guna membentuk tim pansus angkutan batubara serta telah melakukan kunjungan langsung ke lokasi jalan khusus milik PT Servo dan hasilnya memang belum layak. “Silahkan mengkonfirmasi kepada

pihak DPRD mengenai hal tersebut. Setahu saya pihak DPRD pun telah memberikan usulan rekomendasi pencabutan izin PT Servo karena tidak dapat menepati waktu seperti yang telah dijanjikan,” terangnya. Dia berharap, agar Gubernur memahami ini secara bijak. “Di satu sisi tentu kami mendukung perda tentang jalan khusus, tetapi kenyataannya belum ada jalan khusus yang tersedia sementara di sisi lainnya kami tidak boleh menggunakan jalan umum, dan berakibat kepada berhentinya operasi perusahaan batubara di Sumsel, anggota kami. Oleh karenanya pihak Aspebindo pusat dan Aspebindo Sumsel saat ini tengah mempersiapkan langkah-langkah yang dapat membantu pihak pemerintah daerah untuk percepatan jalan khusus batubara serta mem-

FOTO IST

Ferry J Juliantono

persiapkan secara teknis sistem pengoperasian yang terpadu sekiranya untuk sementara dapat menggunakan jalan umum,” ungkapnya. Dia menambahkan, pihak pengusaha tidak menolak surat keputusan, tetapi pihaknya meminta agar malam hari beroperasi dan tidak mengganggu aktifitas pada siang hari. Karena kata dia, yang menggunakan jalan umum tidak hanya angkutan batubara melainkan banyak angkutan-angkutan bertonase besar melintas. DYN

Drs KH Mgs Zaini Husin Umrie

ANGGOTA DPRD Sumatera Selatan (Sumsel) dari daerah pemilihan (Dapil) I Kota Palembang menemui konstituen di wilayah Plaju dan Ilir Barat (IB) I untuk menyerap aspirasi warga di dua kecamatan itu. Kegiatan yang dilakukan selama

RANGKAIAN ACARA

dua hari ini dalam rangka reses tahap I tahun 2013. Pada pertemuan di Kecamatan Plaju, tepatnya di Jalan Kapten Abdullah, Lorong Cendrawasih, Kamis (28/3), warga tampak antusias untuk menyampaikan beberapa

Reses DPRD Sumsel Dapil I kota Palembang dibeberapa lokasi yaitu, Plaju dan Ilir Barat I dengan berbagai rangkaian acara diikuti untuk menampung aspirasi masyarakat.

Drs KH Mgs Zaini Husin Umrie Anggota DPRD Sumsel Dapil I

persoalan. Sebagian besar warga menyampaikan keluhan tentang elpiji 3kg yang semakin sulit didapat dan harganya pun naik. Sedangkan tokoh masyarakat setempat, A Fatah, mengajukan permohonan pinjaman modal bagi ibu-ibu rumah tangga di lingkungan tersebut. Menurut dia, warga di kawasan ini banyak yang hidup miskin, jadi para istri yang hanya ibu rumah tangga bisa diberi modal untuk usaha guna membantu perekonomian keluarga. Selain itu, dia pun minta bantuan untuk membantu rehab mushola. Warga lain, Sairin, minta agar Lorong Perguruan yang menuju rumahnya, diperbaiki. “Jangankan saat hujan, saat panas seperti sekarang pun jalan itu masih banjir,” kata dia. Sementara pada pertemuan di Macan Lindungan, RT 06, RW 05, Kelurahan Bukit Baru menyampaikan aspirasi yang sama, umumnya meminta perbaikan ruas jalan, kemudian saluran air dan kolam retensi karena rata-rata lokasi merupakan rawa. Ali Bagus, warga Lorong Sejahtera 3 mengharapkan ruas jalan dicor sehingga dapat memberikan kenyamanan. “Karena ketika hujan lebat, jalan becek dan sulit dilalui,” akunya. Zaini Husin Umrie mengharapkan, aspirasi masyarakat dapat terserap 100 persen. “Yang pasti akan kita ajukan terlebih dahulu, karena sifatnya aspirasi menjadi prioritas. Harapan kita masyarakat bisa cerdas menyampaikan keinginannya dan tugas kami adalah menampung aspirasi ini. Kemudian kita juga meminta agar masyarakat menyampaikan permohonan dalam bentuk proposal, sehingga dapat ditindaklanjuti,” ungkap Anggota DPRD Sumsel Fraksi PPP ini. ADV


PENDIDIKAN PALEMBANG EKSPRES

SENIN, 1 APRIL 2013

Halaman 4

Beda Pendapat, Sunnah Allah Bedah Buku “Buktikan, Anda Pengikut Sunnah Rasulullah SAW”

LAHAT. PE – Beda pendapat, kerap kali menjadi biang perpecahan bagi suatu kaum atau kelompok. Padahal, dalam Islam perbedaan pendapat dibenarkan terutama perbedaan dalam memahami pendapat para ulama (khilafiyah). Hal ini diungkapkan penulis buku Buktikan, Anda Pengikut Sunnah Rasulullah SAW, Drs H.M Legawan Isa M.H.I saat bedah buku miliknya di Pendopoan Rumah Dinas Bupati Lahat, kemarin. Di hadapan Bupati Lahat H Saifudin Aswari Riva’I SE, jajaran SKPD serta ratusan mahasiswa dan pelajar di Lahat, Dosen IAIN Raden Fatah Palembang ini tidak menampik apabila ulama fiqih dan ulama Haditsberbeda pendapat dalam menetapkan. Sebagai pengikut kata Legawan, boleh mengekor pada salah satu ulama yang

PODIUM

berbeda tersebut. Namun, sesama ekor jangan saling menyalahkan. Dijelaskannya, dirinya berkeyakinan bahwa ukhuwah Islamiyah adalah salah satu bukti keimanan umat Islam kepada Allah SWT. Sementara, perpecahan di kalangan kaum muslimin seperti dipupuk subur oleh musuhmusuh Islam dengan slogan sunnah Rasul dan salafus sholeh. “Kalau kita memang benar benar pengikut sunnah Rasulullah dan salafus sholeh, khilafiyah tidak akan menjadi senjata untuk menyalahkan pendapatan orang lain dengan pendapatnya sendiri yang belum tentu benar. Atau menyelahkan cara ibadah orang lain yang berbeda dengan dirinya padahal, keduanya dibenarkan oleh Islam,” tegas Legawan. Lebih lanjut ia menegaskan, kalau khilafiyah itu haram maka yang ada

dalam Islam hanya akan ada satu buku fiqh, satu tafsir dan hanya akan ada satu ulama saja. Dengan demikian, dirinya berpendapat perbedaan ibadah di Indonesia secara umum mempunyai dalil-dalil tersendiri yang dapat dibenarkan. “Terjadinya sikap menyalahkan cara ibadah orang lain lebih disebabkan karena tidak adanya pemahaman dan pembelajaran dalil yang dipakai orang lain, sehingga wawasan sempit dan lebih cendrung kepada pamahaman yang dimilikinya saja,” ujarnya. Dalam buku setebal 149 halaman tersebut, penulis menyajikan secara singkat apa itu Fiqih, kenapa terjadinya perbedaan pemahaman dan beberapa sub judul lainnya. Legawan berharap bukunya tersebut akan mampu mengurangi terjadinya perpecahan di kalan-

gan umat Muslim tentang ibadah. Sementara itu, Bupati Lahat, H Saifudin Aswari Rivai SE menyambut baik hadirnya buku tersebut di Bumi Seganti Setungguan. Menurutnya, buku tersebut akan sangat berharga dan akan menjadi penerang bagi umut Muslim yang ada di kabupaten Lahat. “Buku ini sangat bagus dan akan menjadi salah satu sumber ilmu bagi warga Di Kabupaten Lahat,” kata Aswari. Dalam kesempatan tersebut, Aswari mengajak semua lapisan masyarakat di Kabupaten Lahat, untuk terus meningkatkan pemahaman terhadap ajaran agama sejalan dengan kepatuhan dalam melaksanakan ibadah. “Jangan mudah terpecah oleh perbedaan dalam hal pandangan terhadap ibadah yang kita jalankan. Apalagi, kita belum memahami betul

Penulis buku “Buktikan, Anda Pengikut Sunnah Rasulullah SAW” Drs H.M Legawan Isa M.H.I saat membedah buku miliknya dihadapan Bupati Lahat H Saifudin Aswari Riva’I SE kemarin.

apa yang dilakukan kalangan lain tersebut. Kita sangat apresiasi buku

Dosen Universitas Sjakhyakirti

Kriteria Memilih Pemimpin

A

FOTO: IST

PIALA BERGILIR

Ketua Kwartir Daerah Pramuka Prov Sumsel H Abdul Shobur memberikan piala bergilir kepada salah seorang anggota pramuka pada pembukaan Giat Prestasi Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Sumsel Tahun 2013 di Lapangan Parkir DPRD Sumsel, Minggu (31/3).

Kembangkan Kepribadian Bertanggungjawab

PALEMBANG. PE - Perhatian Pemprov Sumsel melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) terhadap para generasi muda, tanpa terkecuali pada gerakan Pramuka terus dilakukan. Hal itu diwujudkan dengan digelarnya acara Giat Prestasi Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Sumsel Tahun 2013, Minggu (31/03) di Lapangan Parkir DPRD Sumsel. Kegiatan pemuda ini dibuka langsung oleh Ketua Kwartir Daerah Pramuka Prov Sumsel H Abdul Shobur yang juga sekaligus mewakili Gubernur Sumsel H Alex Noerdin selaku Ka Mabida Gerakan Pramuka Daerah Prov Sumsel. Melalui acara itu diharapkan dapat dijadikan sebagai wadah pembinaan generasi muda yang senantiasa mengembangkan potensi yang men-

garah pada watak dan mental positif selaku penerus agar mampu bertanggung jawab atas masa depan bangsa. Karena itu, segala macam keterampilan dan pengetahuan kepramukaan sangat dibutuhkan peserta didik untuk menghasilkan generasi yang tangguh serta andal di era globalisi sekarang ini. ‘’Melalui kegiatan ini juga kita dapat melihat kemampuan dan prestasi yang berhasil ditorehkan oleh para pramuka selama. Dan, kegiatan ini akan kita lakukan secara rutin guna mengevaluasi dan menilai sejauh mana kemajuan gerakan pramuka di Sumsel,’’ ingat Shobur. Kepada setiap anggota pramuka, Shobur mengimbau agar berdisiplin sejak dini demi menambah pengetahuan, wawasan, dan ilimu budi pekerti yang

ini dan kita harapkan dapat menjadi pencerah,” tutur Aswari. HKY

Media Haji Cetak Jurnalis Handal

H Nawawi Achmad

RUS reformasi semakin bergulir, seiring reformasi dalam sistem pemilihan kepala daerah (gubernur, bupati, wali kota). Pada era orde baru berdasarkan UU 5/1974, dimana kepala daerah dipilh anggota legislatif (DPRD). Kendali dalam praktek pelaksanaannya timbul istilah calon pendamping dan calon yang diarahkan/ calon jadi, sehinggga anggota dewan tak ubahnya seperti alat atau lambang. Sebab segala sesuatu sudah ditentukan eksekutif. Oleh karenanya, pada waktu itu kita kenal adanya istilah “eksekutif heavy”. Lain halnya pada orde reformasi, berdasarkan UU 22/1999 menyebutkan pemilihan gubernur, bupati dan wali kota tidak lagi campur tangan pihak eksekutif atau “legislatif heavy”. Kemudian, berdasarkan UU 32/2004 pemilihan tersebut langsung oleh rakyat. Karena hal ini sesuai dengan negara kita yang demokratis, dimana kedaulatan di tangan rakyat yaitu pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat. Lalu bagaimana dampak implementasinya lebih lanjut. Secara obyektif memang diakui banyak dampak positifnya. Kendati tidak menutup kemungkinan timbulnya dampak negatif, seperti adanya money politics yang sudah merupakan rahasia umum terjadi dimana-mana. Sehingga timbul kesan siapa yang akan menjadi bupati atau wali kota harus punya money. Dan akibatnya, kalau ia terpilih kelak timbul istilah “mengembalikan modal”. Terlepas dari itu semua, saat ini Provinsi Sumsel sedang sibuk-sibuknya menghadapi pilkada, ada kabupaten/ kota yang sudah melaksanakan pilkada dan ada yang belum. Sesuai jadwal, Lubuklinggau (20 Oktober 2012), Pagaralam (23 Januari 2013), Muaraenim (5 Maret 2013), Prabumulih (5 Maret 2013), Palembang (7 April 2013), Provinsi Sumsel, Empat Lawang, Lahat, Banyuasin dan OKI (6 Juni 2013). Berdasarkan jadwal diatas, khusus Kota Palembang akan berlangsung beberapa hari lagi. Kita sebagai warga Palembang akan melakukan atau memilih wali kota periode 2003-2018. sebagaimana diketahui ada 3 pasangan calon wali kota yakni Mularis Djahri-Husni Thamrin, Romi Herton-Harnojoyo, Sarimuda-Nelly Rasdiana. BERSAMBUNG.......

FOTO: HENGKY PALPRES

BEDAH BUKU

luas. ‘’Sehingga mampu memberikan contoh dan keteladanan di masyarakat, bangsa, dan negara,” cetusnya. Sementara itu, Kepala Bidang Pemberdayaan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Prov Sumsel Mahalisi mengatakan melalui kegiatan yang digelar juga diharapkan dapat menghasilkan generasi penerus yang andal dan berprestasi melalui gerakan Pramuka. Sedangkan Ketua Panitia Sulastro Suwarno menjelaskan bahwa peserta lomba giat prestasi Pramuka lebih kurang 1.200 orang yang berasal dari utusan Kwartir Cabang se-Sumsel dan utusan Gugus Depan se-Kota Palembang. ‘’Kegiatan ini dilaksanakan selama 1 hari penuh dan dibiayai dari APBD Prov Sumsel tahun 2013 melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora),” tegasnya. DYN

PALEMBANG. PE - Organisasi Media Haji bekerjasama dengan Pemprov Sumsel, mengadakan kegiatan pelatihan penulisan berita tingkat lanjutan, bagi para mahasiswa se Kota Palembang, di Hotel Grand Duta pada 30-31 Maret 2013 kemarin. Kegiatan ini untuk dapat melahirkan para jurnalis muda yang handal dan kreatif. Kegiatan ini diikuti tak kurang dari 150 mahasiswa sekota palembang yaitu Universitas Bina Dharma, IAIN Raden Fatah, Universitas Sriwijaya dan beberapa universitas lainnya. Kegiatan ini juga dihadiri oleh pemateri wartawan-wartawan senior baik dari media cetak, elektronik radio dan televisi di Palembang, seperti Bangun Lubis dari Koran Suara Pembaharuan, Darwin Smart FM dan Julius Lumban Gaol Pal TV. Masing-masing pemateri menularkan ilmu cara menulis berita di masing-masing media dan beberapa tips-trik lainnya. Sebelum dimulai, pelatihan jurnalistik tingkat lanjutan dibuka oleh Staf Ahli Gubernur Bidang Hukum dan Politik, Joko Santoso, dan juga dihadiri Sekretaris PWI Sumsel, Firdaus Komar. Staf Ahli Gubernur Bidang Hukum dan Politik, Joko Santoso menyampaikan, Pemprov Sumsel sangat menyambut baik kegiatan jurnalistik yang diadakan media haji. “Hal ini tidak lain untuk mengembangkan dunia jurnalistik di Sumsel umumnya,” ungkapnya kepada Palemang Ekpsres. Sementara itu, Ketua Panitia Kegiatan, Hasandri menambahkan, kegiatan ini tidak lain untuk merangkul minat para generasi muda terhadap dunia jurnalistik. “Bedanya, pada pelatihan jurnalistik kali ini, mahasiswa diajak agar kreatif dalam menulis berita baik cetak, radio atau televisi, salah satunya dalam menentukan judul, lead dan isi berita,” jelas Hasan. Dalam beberapa pengisian materi dari pagi hingga sore hari, pada mahasiswa nampak tidak bosan, karena para narasumber menyajikan materi dengan tidak satu arah dan monoton, melainkan melakukan komunikasi dua arah, diselingi humor dari para narasumber membuat hangat suasana. “Kita cukup terkejut, ternyata antusias mahasiswa yang hadir cukup bagus, ini bukti dunia jurnalistik mulai diminati para generasi muda,” terangnya. Terlebih lagi saat panitia membuat lomba singkat penulisan berita terkait kegiatan pelatihan jurnalistik tersebut, seluruh peserta ikut andil dan bersemangat karena panitia memberikan hadiah uang pembinaan bagi mahasiswa , dari 90 persen tulisan berita yang dibuat mahasiswa yang tidak mengecewakan, dan sudah memenuhi kriteria, namun panitia hanya mengambil tiga tulisan berita yang terbaik saja. PTR


Halaman 5

SENIN, 1 APRIL 2013

Triathlon 2014 ........................................................DARI HALAMAN 1 berkelahi akibat salah faham tersenggol saat sedang berenang. “Memang ada beberapa kendala yang dihadapi panitia lokal, seperti air, tapi kita sudah maksimal memperbaikinya, tapi yang mengeluh tidak sampai lima persen, dan walau satu komplain kami jadikan perhatian untuk perbaikan. Soal peserta lomba yang berkelahi akan dipanggil, kalau memang ada saksi kita akan naik ke forum internasional, kalau dilakukan sengaja, maka atlet akan kena sanksi beberapa tahun tak boleh ikut lomba,” tegas Presiden Federasi Triathlon Indonesia (FTI), Mark Sungkar, di sela kegiatan, Minggu (31/3). Kekurangan ini akan dievaluasi dan diperbaiki pada event serupa di tahun depan, bahkan

Mark optimis akan lebih banyak lagi, para atlet yang mengikuti Triathlon di 2014 mendatang. “Tahun depan digelar lagi di Palembang, pesertanya jauh leih besar, dengan persiapan setengah tahun sejak dini, saya yakin peserta elitenya akan di atas 600 peserta,” tambah Mark. Pihaknya juga sudah melakukan komunikasi dengan pihak Kemenpora, KONI Sumsel dan Pemerintah Daerah, agar memberikan perhatian lebih lagi kepada pembinaan bakatbakat baru untuk diterjunkan di Triathlon. Mark juga menyinggung, kegiatan Triathlon di Palembang, Sumsel, Indonesia sudah menyita perhatian dunia, karena total hadiah yang lebih besar dari event di negara lain yaitu

hingga total Rp 1,5 Miliar. “Dunia kaget melihat Indonesia, yang mampu mengeluarkan hadiah besar,” jelas Mark. Sementara itu, Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin menambahkan, soal komplain disetiap event biasa terjadi, sebagai evaluasi kepanitiaan, dirinya juga mengakui ada keluhan soal tanaman ganggang di venue ski air yang dijadikan tempat lintasan lomba renang Triathlon, ini akan segera dibersihkan tidak lagi dengan manual melalui para petugas yang berperahu, tapi dengan eskavator. Dia bersyukur Sumsel kembali dipercaya menggelar event internasional. “Ini berkat pengalaman kita dapat menyelenggarakan event internasional dengan baik,” tukasnya. JAN

sepenuhnya ditanggung pemerintah melalui program berobat gratis. Para penderita sendiri cukup antusias menyambut kegiatan ini. Sejak pagi, ratusan penderita penyakit ginjal berkumpul di Aula RS Mata menunggu kehadiran Gubernur Alex Noerdin. Alex sendiri hadir bersama Direktur RS Muhammad Hoesin, dr Yanuar Hamid, Ketua Korwil Perhimpunan Nefrologi Indonesia (Pernefri) Sumbagsel, dr Ian Effendi, Kepala Dinas Kesehatan Sumsel, dr Penti Afrina dan Kepala Divisi kardiologi Bagian Penyakit Dalam RSMH, Prof Dr H Ali Gani. Acara yang dibuka oleh salah seorang pasien penyakit ginjal Bambang Wahyudi (56) yang menderita ginjal selama 7 tahun bernyanyi bersama sama para peserta lainya, sebelum bernyanyi dirinya mengucapkan terima kasih Gubernur atas bantuan selama ini dalam mengobati penyakit yang dideritanya. Selanjutnya disampaikan ceramah umum tentang ginjal dengan tema “Ginjal bagi kehidupan stop ganguan ginjal Akut” yang disampaikan Ketua Korwil Pernefri Sumbagsel, dr Ian Effendi. Ian menjelaskan, saat ini pasien penyakit ginjal selalu bertambah, setiap tahunya di Sumsel sudah sebanyak 270/1 juta jiwa terkena

penyakit ginjal. “Sementara di Indonesia sendiri sekitar 400/1 juta penduduk menderita penyakit ginjal. Sehingga penyakit ini perlu dideteksi sejak dini agar mencegah terjadinya penyakit ginjal kronis. Untuk mengobati penyakit ini perlu cangkok ginjal dan diharapkan sesegar mungkin dapat dilakukan di Sumatera Selatan,” kata Ian. Dia juga mengucapkan terima kasih kepada Alex Noerdin karena untuk penderita penyakit ginjal di Sumsel pengobatan seluruhnya gratis berkat jaminan pemerintah melalui program berobat gratis. Padahal untuk pengobatan penyakit ini membutuhkan biaya yang cukup besar. “Selain itu kehadiran Bapak Gubernur Alex Noerdin juga menjadi semangat bagi kami karena ini merupakan yang pertama seorang gubernur mau menghadiri perayaan Hari Ginjal Sedunia ini. Para penderita ginjal di Sumsel juga bangga dengan pak Alex Noerdin karena pengobatan penyakit ini semuanya dibantu pemerintah,” kata Ian. Sementara Gubernur Alex Noerdin mengatakan, berterima kasih atas sambutannya sekaligus bersyukur karena program Berobat Gratis sangat membantu masyarakat Sumatera Selatan dalam mengobati penyakitnya.

Program yang diawali sekolah gratis dan berobat gratis di Sumsel dapat dirasakan oleh masyarakatnya. Tidak hanya itu Sumsel juga nomor satu di bidang olahraga. Sehingga Gubernur yang hadir setelah menghadiri kejuaraan Triatlon di Palembang ini, mengajak masyarakat untuk rajin berolahraga agar terhindar dari penyakit. Alex berpesan untuk menjaga makanan dari makan yang tidak sehat. Kemudian untuk mendukung Sumsel sehat, Alex Noerdin akan memberikan dua unit mobil lab. Dia menjelaskan, APBD Sumsel saat ini Rp 6 triliun lebih dan akan terus meningkat dan semuanya digunakan untuk masyarakat Sumsel. Seperti saat ini Rumah Sakit Mata Provinsi Sumsel telah mendapatkankan penghargaan Citra Pelayanan Prima dari Kementrian Aparatur Negara di Jakarta. “Setelah Rumah Sakit Mata Pemerintah Provinsi juga akan meresmikan Rumah Sakit Gigi dan Mulut, tidak hanya itu disini juga akan dibangun rumah sakit provinsi dan rumah sakit pendidikan modern yang saat ini sudah ditenderkan, milik pemerintah dan semuanya gratis Untuk rakyat,” ujar Alex yang langsung disambut tepuk tangan seluruh undangan yang hadir di acara ini. DYN

Ribuan warga yang kebanyakan ibu-ibu tersebut sudah terlihat sabar menanti sejak pagi. Dengan busana serba putih, mereka berdiri rapi berjajar membentuk barisan untuk menyambut orang nomor satu di kota Palembang tersebut. Rombongan yang datang bersama ustadzah Mama Dedeh, sekejab bak gula dikerumuni semut. Satu demi satu mereka berusaha bersalaman dan berfoto bersama ESP dan Mama Dedeh. Pemandangan serupa juga terlihat saat rombongan melanjutkan perjalanan ke Kecamatan Sako, siang harinya. Ribuan undangan yang didominasi ibu-ibu terlihat mengerumini ESP. Bahkan, sang istri yakni Bunda Eva Santana juga tak luput dari pelukan dan ciuman. Suasana semakin bingar ketika penceramah kondang Mama Dedeh hadir di tengah-tengah masyarakat. Pada kesempatan tersebut ESP mengajak masyarakat untuk bersama menuju Sumsel CERAH (Cerdas, Sehat, Sejahtera) . Pria yang sukses membangun kota Palembang sepuluh tahun terakhir itu mengutarakan keinginannya membangun Sumsel yang CERAH. Caranya dengan berbagi program yang dicanangkannya, seperti memberikan kartu pintar dan kartu sehat. “Upaya untuk melakukan perbaikan taraf kehidupan harus terus dilakukan, sehingga kita bisa mencapai masyarakat lebih sejahtera. Carannya dengan memberdayakan ibu-ibu untuk membuka usaha rumahan. Dengan begitu mereka mampu menopang kebutuhan keluarga. Jika saya dipercaya menjadi Gubernur Sumsel, maka akan diberikan pinjaman lunak tanpa agunan sehingga ibu rumah tangga juga bisa berkarya,” ungkapnya. Ketua DPD PDI Perjuangan Sumsel itu menambahkan, para ibu rumah tangga harus cerdas. Jangan hanya mengandalkan bantuan semata seperti raskin atau bantuan lainnya. “Saat ini ibu-ibu harus punya pencarian, jadi tidak hanya mengandalkan bantuan semata. Saya akan memberikan bantuan berupa modal usaha tanpa agunan khususnya kepada ibu-ibu rumah tangga,” tambah

dia. Tak hanya itu, ESP juga tak lupa menjanjikan ketersediaan infrastrukur dan air bersih ke seluruh kabupaten kota. Sehari sebelumnya, ESP dan rombongan sempat bersilaturahmi dengan warga Kecamatan Rantau Bayur, Kabupaten Banyuasin. Di sini dia mengaku prihatin melihat kondisi masyarakat di pesisiran Sungai Musi yang belum memiliki mata pencaharian yang layak saat. Menurut dia, kekayaan yang dimiliki Sumsel harusnya bisa dimanaafkan dengan baik. Sehingga bisa meningkatkan taraf hidup, seperti warga di desa Sementol. Sejumlah warga menenun songket sebagai tambahan penghasilannya. “Upaya untuk melakukan perbaikan taraf kehidupan harus terus dilakukan, sehingga kita bisa mencapai masyarakat lebih sejahtera. Jangan sampai masyarakat pesisir hanya mengandalkan hidup dari bertani dan nelayan saja,” ungkapnya. Rombongan sempat disambut hujan deras begitu mendarat di dermaga darurat di lapangan sekolah dasar. Namun hujan reda begitu acara dimulai. Di Rantau Bayur, ESP datang bersama Calon Bupati Banyuasin, Askolani SH MH dan Calon Wakil Bupati Banyuasin, Idasril SE MM. Di acara silaturahmi disertai tabligh akbar Ustadz Ahmad AlHabsyi, ESP bersama isteri, Hj Eva Santana menggunakan kapal cepat speedboat. Dalam perjalanan ke Rantau Bayur, ESP bertemu dengan warga Semuntul, Kecamatan Rantau Bayur dan warga Desa Arisan Musi, Kecamatan Muara Belido, Muara Enim. Rombongan singgah di desa yang terletak di tepian Sungai Musi, menemui sejumlah kader partai yang sengaja mencegat rombongan. ESP didampingi isteri, menyusuri Sungai Musi ke arah hulu, sekitar dua jam dari Pelabuhan Bek-Ang Kodam Sriwijaya. Desa Semuntul merupakan desa yang berbatasan dengan Kelurahan Pulokerto, Gandus. Desa ini hanya bisa ditempuh menggunakan angkutan air dan sebagian besar penduduknya bertani tanaman pangan dan ne-

layan. Rombongan juga mampir di Posko PDIP di Desa Arisan Musi, Kecataman Muara Belido, Kabupaten Muara Enim. Pada kesempatan tersebut, ESP tampak begitu sumringah ketika mampir ke Desa Arisan Musi. Betapa tidak, dengan menumpang sebuah kapal, ESP beserta istri dan Ustadz Alhabsy mampir ke sebuah desa terpencil di tepian sungai Musi. Warga yang belum tersentuh aliran listrik, air bersih dan belum memiliki jalan akses ke desa lain itu tampak bahagia menyambut kedatangan ESP. Betapa tidak, kesejahteraan saat ini jauh dari harapan mereka. Melihat hal tersebut, ESP yang leluasa menggunakan bahasa meranjat atau bebaso urang diri, mengajak masyarakat untuk tidak hanya mengandalkan mata pencarian sebagai petani dan nelayan saja. “Kedepan harus ada usaha lain seperti membuat kerajinan songket atau lainnya. Sehingga taraf hidup masyarakat bisa dicapai,” ungkapnya. Pada kesempatan itu dia juga berbaur dengan warga setempat, dengan didampingi trio kelakar betok yang mahir berbahasa urang diri. ESP pun, nemotong celotehan cek Daus yang tak henti mengocok perut warga. “Aiiii, bebudi kamu tuh. Kagi, ngomong bae,” celotehnya disambut tawa warga. Sementara itu Cek Daus, mengajak masyarakat untuk memilih ESP secagai Calon Gubernur Sumsel 2013-2018. “Dak kado dak milih urang diri, baru ikolah ado urang diri nak jadi Gubernur,” ungkapnya dalam bahasa ogan. Pada kesempatan itu juga ESP menghadirkan penceramah kondang, Ustad Alhabsy. Penceramah berdarah Palembang itu mengajak masyarakat memilih pemimpin yang amanah. “Pemimpin yang amanah itu adalah yang bisa membawa masyarakatnya kepada kehidupan CERAH, memilih pemimpin seperti memilih imam. Jadi jangan memilih imam yang kentut saat sholat, sudah batal wudunya masih mau melanjutkan sholat,” tegasnya. REL

Penderita Ginjal ..................................................DARI HALAMAN 1

ESP Sejahterahkan .....................................DARI HALAMAN 1

Sumur Rig D1000 PDSI TLJ 25 Meledak

PRABUMULIH. PE – Belum lama diresmikan pengeborannya oleh PT Pertamina EP Asset 2, sumur Rig D1000 PDSI TLJ 25 INF/240 yang berlokasi di Kelurahan Sukaraja, Kecamatan Prabumulih Selatan, Minggu (31/3) sekitar pukul 08.16 WIB, tiba-tiba meledak dan mengeluarkan semburan gas bercampur lumpur (blowout) hingga mencapai radius ketinggian sekitar 50 meter. Akibatnya, Pertamina EP Asset 2 siaga satu, dan 600 KK (Kepala Keluarga) diungsikan akibat kejadian yang menghebohkan itu warga menjadi panik. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden itu, akan tetapi sebanyak 600 KK (Kepala Keluarga) terpaksa mengungsi dan di tampung sementara di Fair Driil (Pusat Latihan Pemadam Kebakaran) milik PT Pertamina EP Asset 2 yang berada tidak jauh dari lokasi kejadian. Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun di lapangan, sebelum terjadinya blow out (keluarnya) semburan gas bercampur lumpur, warga sempat mendengar suara ledakan sangat keras dari lokasi sumur Rig D1000 TLJ 25, sehingga menimbulkan getaran keras dan membuat dinding dan atap rumah warga bergoyang. “Sebelum terjadi blow out gas di sumur itu, pagi sekitar pukul 07.30 WIB kami mendengar suara ledakan sangat keras dan menyebabkan dinding dan atap rumah bergoyang cukup kuat melebihi gempa bumi,” kata Supriyatno (57), Ketua RW 03 yang tinggal tidak jauh dari lokasi sumur tersebut. Warga yang mendengar suara ledakan itu dia sebutkan, langsung berhamburan keluar rumah menye-

lamatkan diri karena khawatir atap bangunan rumah mereka roboh. Namun karena tidak terjadi apa-apa, warga pun berbondong-bondong kembali ke rumah masing-masing. Tapi belum mencapai sekitar setengah jam kepanikan warga pulih, tiba-tiba sumur Rig D1000 TLJ 25/240 yang dibor oleh PDSI (Pertamina Drilling Service Indonesia) kembali meledak. Dan kali langsung mengeluarkan semburan gas bercampur lumpur hingga mencapai radius ketinggian sekitar 30 meteran. “Tidak lama kami kembali ke rumah, tiba-tiba sumur itu meledak lagi dan mengeluarkan semburan gas campur lumpur cukup tinggi mencapai 30 meteran lebih,” kenang Supriyatno, saat ditemui di lokasi pengungsian. Selain mengeluarkan bau gas cukup menyengat hidung, semburan gas bercampur lumpur juga menimbulkan suara bising cukup kuat mencapai radius hingga 300-400 meter dari lokasi kejadian atau di atas 50 desibel (hitungan tekanan suara). Sementara itu, untuk mengantisipasi timbulnya korban dan dampak dari semburan gas sumur tersebut, pihak Pertamina EP Asset 2 bekerjasama dengan Polres Prabumulih, dan pemerintah setempat melakukan pengamanan dan sweeping ke rumah-rumah warga di sekitar lokasi kejadian. Tidak hanya itu, Pertamina dan petugas Polres juga menutup beberapa akses jalan dari dan menuju sekitar lokasi sumur yakni Jalan Lingkar Timur dan Jalan Bakaran-Majasari, dengan cara memasang garis police line di dua lokasi jalan tersebut. Ketika melakukan sweeping dan evakuasi warga, sempat terjadi kericuhan. Warga kesal dan marah terhadap lambannya penangganan dan bantuan

konsumsi serta tenda bagi pengungsi dari pihak PT Pertamina EP Asset 2. Pertamina sendiri memberlakukan siaga 1 (satu) dalam insiden tersebut, dan sekitar 3000 jiwa berasal dari warga 2 kelurahan terpaksa diungsikan ke lokasi yang aman. GM PT Pertamina EP Asset 2, Tubagus, melalui Government & Public Relation Assitant Manager M. Echman, didampingi stafnya Jaja, mengaku prihatin dengan kejadian tersebut. Pihaknya juga memberlakukan tanggap darurat dengan menyediakan dapur umum dan posko kesehatan serta mendirikan tenda-tenda bagi pengungsi di Fair Driil Bakaran, tidak jauh dari lokasi kejadian. “Pertamina tidak menutup mata, terkait kejadian ini dan pengaruh yang ditimbulkannya kita tanggulangi dengan menyiapkan bantuan bagi masyarakat. Bahkan petugas (security, red) kita stand by kan selama 24 jam bergantian menjaga rumah warga yang sudah dikosongkan,“ tegas Echman, saat dibincangi wartawan di lokasi kejadian. Echman menyebutkan, pihaknya saat ini terus berupaya menutup semburan gas tersebut dengan cara mendinginkan dan mengalihkan semburannya ke kliring (untuk dibakar). Meski belum pasti, namun pihaknya optimis hingga 2-3 hari ke depan semburan gas tersebut bisa mereka tutup (ditanggulangi). “Tetap kita lihat kondisi jika sudah aman, mungkin sore atau besok warga sudah bisa pulang kerumah ya kita lihatlah 2-3 hari kedepan, tergantung upaya teknis petugas kita di lapangan,” sebut Echman. Disinggung soal penyebab kejadian, Echman belum bisa berspekulasi. Namun berdasarkan keterangan dari tim engineering dan HSE yang terjun di lokasi kejadian, dia menga-

takan terjadinya blow out (semburan gas) karena adanya pressure (tekanan) tinggi dari gelombang (bubble) berupa gas liar di titik pemboran 213 meter menuju titik 310 meter dari 2000 meter lebih total kedalaman sumur. “Kalau dapat informasi dari petugas teknis di lapangan mengenai dugaan sementara, itu pada saat mau trayek ke 17/4 itu sudah di semen namun saat mau ditarik di kedaleman 310 meter tepatnyo di titik 213 meter, ado pressure tinggi dari bubble (gelembung) gas liar hingga menimbulkan celahan dan dorongan besar ke atas,” terang Echman. Dia menambahkan, kegiatan pemboran sumur merupakan yang kedua dilakukan setelah sebelumnya tahun lalu dilakukan pemboran sumur migas TLJ 157 INF/237 di lokasi yang sama. Kegiatan pemboran yang dilakukan merupakan upaya Pertamina EP sebagai salah satu KKKS dalam memenuhi target peningkatan produksi yang ditugaskan pemerintah. “Hal ini juga sejalan dengan Instruksi Presiden No. 22 tahun 2012 perihal Peningkatan Produksi Minyak Bumi Nasional.” katanya, belum lama ini. Dia juga menjelaskan bahwa kegiatan migas merupakan salah satu objek vital nasional yang mendukung pendapatan negara dan juga daerah. Pencarian migas saat saat ini tidak hanya bergantung pada kemampuan teknis semata, namun aspek-aspek non teknis juga sangat berpangaruh. “Keberhasilan operasi pemboran tidak hanya bergantung pada kegiatan yang kami lakukan, tetapi juga aspek non teknis yaitu Pertamina butuh dukungan dari masyarakat” pungkasnya. AND

harus dipaksa turun peringkat kembali di bawah Tantan dan kawan-kawan. SFC di pertandingan tadi malam bisa mempermalukan tuan rumah Persela Lamongan dengan skor akhir 2-1. Meskpiun sempat tertinggal melalui gol Syamsul Arif di menit 23. Namun anak-anak besutan Kas Hartadi mampu bangkit dan memenangkan pertandingan melalui dua gol yang diciptakan strikernya, Tantan pada menit ke-35, dan bomber asingnya asal Brazil, Hilton Moreira di menit ke-54. Kemenangan tadi malam bukan hanya membuat SFC meraih tiga poin dan bercokol di peringkat 3 ISL, namun raihan tiga poin ini juga menghantarkan tim juara bertahan ini membuat rekor lima kali menang beruntun musim ini. Sehabis pertandingan, Kas Hartadi, Pelatih Kepala Sriwijaya FC mengatakan, sangat bersyukur bisa memenangkan pertandingan meskipun bermain di kandang lawan. ”Anak-anak bisa bermain tanpa beban dan lepas meskipun bermain di kandang lawan, dengan dukungan ribuan penonton tun rumah tapi anak-anak tidak panik dan saya sangat memberikan apresiasi kemenangan ini karena mereka bermain berani dan pantang menyerah,” ujar Kas saat dihubungi Palembang Ekspres via ponsel tadi malam. Jalannya pertandingan, di babak pertama berjalan seru dan menarik. Meskipun Kas tidak memainkan nama-nama pemain seperti Fandy Muchtar, M Fachrudin dan Boakay Eddi Foday di awal laga, namun tim tamu tetap bermain menyerang dan terbuka.

Jual beli serangan terjadi di awalawal babak pertama baik Persela maupun SFC bermain lepas dan ingin mencari gol cepat agar permainan bisa menjadi lebih menonton. Abdul Rahman dan kawankawan akhirnya kecolongan melalui tendangan corner yang dilakukan pemain Persela disambut melalui tendangan voli Samsul Arif yang tidak bisa dihalau kiper SFC, Rivky Mokodompit, yang salah menghalau bola tendangan sudut yang dengan deras menghujam gawangnya, tanpa bisa diantisipasi pemain belakang tim tamu. Seakan menganggap ada celah timnya bisa membuat gol, pada menit 30, Kas memasukkan Foday, striker asingnya baru bergabung bersama tim kuning-kuning ini, setelah sebelumnya absent lantaran memperkuat Timnas Liberia di pra kualifikasi Piala Dunia beberapa waktu lalu. Foday masuk menggantikan Sultan Samma agar serangan timnya bisa lebih tajam dan bervariasi. Terlebih Sultan bermain tidak pada performance terbaiknya. Terbukti masuknya Foday bisa menambah daya gedor tim SFC. Baru lima menit di lapangan hijau striker bertubuh jangkung ini bisa merubah permainan dan menyamakan kedudukan, setelah umpan silangnya yang manis dari sayap kanan kotak penalty Persela, mampu dikonversi Tantan menjadi gol melalui tendangan keras yang merobek jala tuan rumah yang malam itu dijaga Khoirul Huda. Hasil 1-1 membuat tensi pertandingan kian keras. Terlihat saat sang pengadil lapangan mengeluarkan kartu kuning dari sakunya pada menit ke40 untuk center bek an-

yar SFC, Lee Dong Won lantaran dianggap melakukan pelanggaran atas pergerakan striker tim berjuluk Lascar Joko Tingkir. Tendangan bebas yang diambil playmaker tuan rumah, Gustavo Lopes masih bisa diamankan Rivky. Di menit ke-43, Hilton Moreira melakukan syuting ke gawang Huda, namun masih bisa ditepis sang kiper. Hingga peluit akhir babak pertama berbunyi skor masih imbang. Setelah turun minum, tempo pertandingan masih tinggi bagi kedua tim. Jual beli serangan dan permainan terbuka pun masih diperlihatkan kedua tim. Seakan tidak puas dengan skor imbang Persela memasukkan Han Sang Min yang notabenya pemain SFC di awal musim yang dicoret manajemnt, untuk mengantikan Djayusman Triasdi di menit ke-48 untuk menambah daya gedor tim tuan rumah. Tapi beruntung bagi tim tamu melalui serangan cepat dan pergerakan Hilton membawah bola dari tengah lapangan, bisa mengelabui barisan belakang Persela yang malam itu di komandoi oleh Roman Golian dan kawankawan. Tanpa ampun Hilton merobek gawang Huda untuk kedua kalinya di menit ke-54 dan membawa keadaan berbalik untuk keunggulan SFC. Tiga menit berselang tim yang berhome base di stadion Jakabaring Palembang ini bisa menambah keunggulan melalui tendangan keras Foday di menit 57, tapi sayang masih bisa diamankan penjaga gawang tuan rumah. Seakan belum puas dengan keunggulannya, Kas menginstruksikan anak asuhan untuk

menyerang, terbukti tendangan keras winger SFC Ramdhani Lestaluhu di ke-70 masih sedikit melambung dari gawang tim lawan. Namun Persela merespon 4 menit berselang melalui tendangan keras dari Zainal Arifin dalam kotak penalty yang masih bisa diselamatkan Rivky. Lagi-lagi di 10 menit pertandingan terakhir, tepatnya pada menit ke-80, Foday melakukan tendangan keras yamg masih bisa diblok kiper Persela dua menit berselang giliran Persela melakukan penyerangan melalui kaki Zainal Arifin di menit 82, yang masih bisa diselamatkan penjaga gawang SFC, Rivky. Seakan sudah puas dengan keadaan Kas, menarik keluar Ramdhani Lestaluhu dengan memasukan pemain bertipikal bertahan Diogo Santos untuk menjaga keunggulan timnya pada menit ke-85. Semenit berselang Persela pun memasukan pemain bernaluri menyerang A Rifki untuk mengantikan wing bek kirinya Dedy Indra. Di menit ke-87, Foday mendapat hadiah kartu kuning karena dianggap melanggar pemain Persela. Dua menit berselang SFC menarik keluar Hilton dengan memasukan Aliyuddin. Saat tambahan waktu sang kapten Ponaryo Popon Astaman mendapat kartu kuning di menit ke-93, semenit berselang gelandang tuan rumah In Kyung Min mendapat ganjaran kartu kuning lantaran frustasi dan melanggar pemain SFC, sampai peluit akhir berbunyi keunggulan tetap pada tim tamu SFC dengan skor 2- 1 mengalahkan tuan rumah Persela Lamongan. JAN

meningkatkan lagi pelayanan publik khususnya insfraktruktur, pendidikan, dan kesehatan agar apa yang diinginkan masyarakat bisa benar-benar tercapai. Selain itu, sambung Dekan Fakultas Hukum Universitas Sriwijaya (Unsri) ini, sebagai wilayah pemekaran Empat Lawang memang layak sebagai kabupaten yang ada di Sumsel. “Kita lihat sendiri geliat pembangunan Empat Lawang yang merupakan DOB di Sumsel cukup baik. Meski APBD yang meningkat bukan segala-galanya tapi itu salah satu indikator

daerah tersebut berkembang dengan,” jelasnya. Masih kata Amzulian, kemajuan suatu daerah tentu tidak terlepas dari pemimpin dan juga stakeholder yang ada di dalam. “Di mata saya, kepemimpinan H Budi Antoni Aljufri sangat baik, ada semangat tinggi untuk memajukan daerah kelahirannya. Siapa saja bisa berkomentar, tapi mestinya objektif, tidak berprasangka jelek dan dalam koridor demi Empat Lawang,” imbuhnya. Sementara Bupati Empat Lawang, H Budi Antoni Aljufri mengakui Pendapatan Asli

Daerah (PAD) dan APBD Empat Lawang sejak dimekarkan dari Lahat mengalami peningkatan signifikan, peningkatan sudah dirasakan semua komponen sehingga dapat melaksanakan pembangunan sesuai aspirasi masyarakat Bumi Saling Keruani Sangi Kerawati. Tak heran, kata HBA banyak pihak yang kaget dan berminat menanamkan investasinya di Empat Lawang, misalnya produksi kopi yang tertarik dengan brand kopi Emass Empat Lawang. Begitu pula dalam penilaian Empat Lawang selalu berada

di posisi terdepan dan mendapat penilaian positif, meskipun dengan sumber daya manusia yang minim tetap meraih prestasi. Di antaranya menjadi yang pertama memiliki RTRW di Sumsel, ini buktinya pembangunan Empat Lawang direncanakan dengan baik bahkan dinobatkan juara 3 perencanaan di Sumsel dan nomor 3 di Pulau Sumatera. “Namun apabila ada yang mengatakan bahwa Empat Lawang tidak layak jadi kabupaten itu salah besar, harusnya yang berbicara seperti itu lihat kelapangan,” tegas HBA. FIR

Karena lama tidak mendapatkan pekerjaan dan dia meminta tumpangan tempat. Aku pun mengamini permintaannya, itu juga setelah aku berdiskusi dengan suamiku yang juga bersedia. Tapi dari situlah awal kehancuran rumah tanggaku, apalagi aku terlalu percaya dengan sahabatku yang aku pikir tidak akan mengkhianatiku dengan mengambil ayah dari anak yang aku lahirkan. Rupanya ketika aku tidak ada di rumah, sahabatku kerap meng-

goda suamiku, namanya juga lelaki lama-kelamaan akhirnya luluh juga kesetiaan suamiku. Apalagi sahabatku ini kerap mengenakan busana minim di rumah meskipun sudah pernah aku tegur. Mataku dibuka lebar tatkala aku mendapati pemandangan yang menghancurkan perasaanku saat itu juga. Pada malam hari usai aku pulang dari kampung halaman, aku pulang dengan menggunakan bus, karena waktu itu suamiku beralasan lembur di kantor. Tanpa ada rasa curiga aku pun

tidak ingin menganggunya dan lebih memilih bus untuk bisa sampai ke rumah kontarakanku yang memang berada di tepi jalan utama. Karena aku berpikir tidak ada orang di rumah, aku membuka pintu rumah dengan kunci yang aku bawa, namun betapa kagetnya ketika aku melihat di kamarku ada sepasang mahluk yang sangat aku kenal, mereka asyik tengah bercumbu tanpa sadar aku sudah berada di hadapannya. Perempuan yang aku anggap

sahabat justru tidak ada permintaan maaf yang keluar dari bibirnya, bahkan suamiku juga bisa dikendalikannya, dengan setengah hati suamiku mengusirku dari rumah dan lebih memilih wanita itu. Rasa tidak percaya dengan kejadian itu tapi harus aku terima, namun aku mengambil pelajaran dari semua yang aku alami dan aku juga bertekad suatu saat akan membalas semuanya kepada dua orang yang sudah melukai perasaan, loyalitas dan kepercayaanku. (*)

Kudeta Mitra .............................................................................................................DARI HALAMAN 1

Amzulian: APBD ................................................................................................DARI HALAMAN 1

Teganya Kau ............................................................................................................DARI HALAMAN 1


Jangan Lewatkan Momen Spesial Anda! Palembang Ekspres siap mengabadikan momen tersebut.

Hubungi : David Ariyanto 0711 7757249, M Iqbal 0852 98038301. Harga bersaing, Tersebar di Sumsel dan elegan. PALEMBANG EKSPRES

HALAMAN 6

SENIN, 1 APRIL 2013

ABPD Meningkat Signifikan, Pelayanan Publik Nomor 1 Pembangunan Insfratruktur Mulai Terarah TIDAK bisa dipungkiri bahwa pertumbuhan sektor ekonomi disuatu wilayah harus didukung dengan penyediaan sarana infrastruktur yang memadai. Sebagaimana tercermin dalam grand strategi Kabupaten Empat lawang dengan membangun infrastruktur yang tepat guna, Kabupaten Empat Lawang menempatkan pembangunan infrasruktur utamanya sarana yang bersifat vital untuk kepentingan masyarakat dan pelayanan publik sebagai prioritas utama. Pemerintah Kabupaten Empat Lawang memberikan perhatian sangat serius mewujudkan infrastruktur sarana publik terutama akses jalan, jembatan, pendidikan maupun kesehatan. Hasil kerja keras pemerintah saat sudah dapat dinikmati oleh masyarakat berupa jalan - jalan ke kecamatan dengan

kondisi baik serta bertambah lebar, jumlah sarana kesehatan yang terus bertambah jumlahnya maupun gedung - gedung sekolah dengan kondisi baik dan layak. Kedepan, Pemerintah kabupaten akan terus membangun sarana dasar hingga mencapai seluruh pelosok desa. Dengan terciptanya infrastruktur yang memadai diyakini akan mendongkrak tingkat pertumbuhan perekonomian masyarakat Empat Lawang. Dengan demikian, visi dan misi mewujudkan Empat Lawang EMASS (Ekonomi Maju, Aman, Sehat, Sejahtera) akan segera terwujud. ADV Tahun

Jumlah Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD)

2008

155 Milyar

2010

422 Milyar

2009

361 Milyar

2011

539 Milyar

2012

593 Milyar

Target 2013

772 Milyar

Program Pelayanan Publik Jalan Poros (RTRW) yang membagi Kabupaten Empat SALAH satunya pembangunan jalan Lawang menjadi tiga Zona yaitu, kota poros yang menghubungkan Tebing TinggiTebing Tinngi sebagai pusat pemerintahPendopo, pembangunan jalan poros an, kota Pendopo dan sekitarnya sebagai ini merupakan salah satu program bagi pusat perekonomian, dan daerah Ulu masyarakat yang tidak lepas dari pemikiran Musi, Sikap Dalam, dan Paiker sebagia seorang Bupati Empat Lawang H Budi An- daerah buffer (Penyangga), jalan poros toni Aljufri SE MM. akan menjadi urat nadinya. Jalan poros Tebing Tinggi – Pendopo Selain jalan poros, pemerintah kabusepanjang 29 Km yang menghubungpaten Empat Lawang akan segera memkan kota Tebing Tinggi sebagai pusat bangun jalan tembus dari simpang Perigi pemerintahan dengan pendopo sebagai menuju Pasemah Air Keruh yang tembus pusat perekonomian dapat dipastikan ke wilkayah Muara Pinang dan Lintang akan selesai pengerjaanya sesuai jadwal Kanan. Jalan ini akan menjadi urat nadi yang direncanakan. Dengan selesainya baru perekonomian. Dengan selesainya pembangunan jalan ini akan menyatukan pengerjaan jalan tersebut maka tidak akan wilayah di Bumi Saling Keruani Sangi ada lagi wilayah terisolir di bumi Saling Kerawati yang secara topografi sebagian keruani Sangi Kerawati. ADV besar terdiri dari pegunungan dan perbukitan. Panjang Total 28, 83 Km (23, 83 Km Kabupaten 5 Km Propinsi) Sesuai dengan PENGERJAAN Rancangan Tata Tahap I 2011 (mei 2011- Desember 2011) = 13,5 Km Ruang Wilayah Target = Agregat B (Pengerasan Koral+Batu split)

PROGRESS PEMBANGUNAN JALAN KABUPATEN DINAS PU BINA MARGA NO 1 2 3 4 5

URAIAN ASPAL KERIKIL TANAH PEMBUKAAN

COR BETON

2008 153.24 129.20 72.48 -

2009 170.02 135.38 112.374 39.894

2010 182.146 147.702 112.852 43.894

2011 189.937 144.469 111.091 52.894

-

0.410

0.585

2.155

Realisasi = 100 % Tahap II 2012 (Januari 2012-Desember 2012) = 10,3 Km Target = Cut and Fill Selesai = Agregat C selesai (23,83 Km) = Agregat B 19 Km = Agregat A 4,25 Km = Aspal 1 Lapis = 1,8 Km Realisasi/juni 2012 = Cut and Fill = 8,33 Km Tahap III 2013 (1 Januari-Mei 2013) = 4,83 Km Agregat B Target = Agregat A selesai = Aspal 1 Lapis Selesai Keseluruhan

JUMLAH DANA BANTUAN PUSAT DAN PROVINSI UNTUK KABUPATEN EMPAT LAWANG NO 1

2010

DANA ALOKASI KHUSUS (DAK) 30 Milyar

DANA ALOKASI UMUM (DAU) 5 Milyar

DANA PROVINSI (DP Insfratruktur) 5 Milyar

2

2011

41 Milyar

238 Milyar

23 Milyar

3 4

2012 2013

274 Milyar 54 Milyar

31 Milyar 68 Milyar

31 Milyar 68 Milyar

TAHUN

H Budi Antoni Aljufri SE MM Bupati Empat Lawang FOTO-FOTO HUMAS PEMKAB EMPAT LAWANG

Perkantoran pemerintah menyatu di ruas jalan poros.

Pasar Terpadu Modern (PTM) Pendopo.

Jembatan Ayek Lintang menghubungkan Tebing Tinggi-Pendopo bisa dilalui kendaraan.

Pemkab Muara Enim Raih Penghargaan Akuntabilitas Kinerja dan Pelayanan Publik dari Kemenpan RB RI MUARA ENIM. PE - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muara Enim mendapatkan penghargaan akuntabilitas kinerja dan pelayanan publik dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia (Kemenpan RB RI). Dalam acara pemberian penghargaan yang diadakan di Gedung Balai Kartini Gatot Subroto Jakarta, Kamis (28/3), langsung diberikan oleh Menpan RB, Azwar Abubakar kepada Bupati Muara Enim Ir H Muzakir Sai Sohar. Dalam gelaran ini Pemkab Muara Enim berhasil mendapatkan penghargaan kategori baik atau dengan nilai prestasi CC menyisihkan kabupaten/kota se-Indonesia. Pemberian penghargaan atas hasil evaluasi akuntabiltas kinerja dan pelayan publik pemerintah kabupaten/kota tahun 2012 ini berdasarkan Instruksi Presiden Nomor 7 tahun 1999 tentang akuntabilitas kinerja instansi pemerintah, PP Nomor 8 tahun 2006 tentang pelaporan keuangan dan kinerja instansi pemerintah, dan Keputusan Menpan RB Nomor Kep-135/M.Pan/9/2004 tentang pedoman umum evaluasi LAKIP. Serta mengacu pada Peraturan Menpan

Bupati Muara Enim, Ir H Muzakir Sai Sohar (dua dari kanan) foto bersama penerima penghargaan lainnya dan Menpan RB.

no. 25 tahun 2012 tentang petunjuk pelaksanaan evaluasi akuntabiltas kinerja 2012. Sesuai dengan komitmen Pemkab Muara Enim dalam hal reformasi birokrasi, Bupati Muara Enim Ir H Muzakir Sai Sohar mengaku akan

tetap melakukan reformasi birokrasi lebih baik lagi dalam masa yang akan datang. Dan dengan capaian prestasi ini,dirinya mengaku sangat senang. “Dengan penghargaan ini hendaknya tidak membuat jadi

berpuas diri,akan tetapi sebagai motivasi untuk menjadi lebih baik lagi kedepannya,terutama dalam reformasi birokrasi,” jelas Muzakir. Sementara Kasubag Humas Pemkab Muara Enim, Septriandi SP yang akrab disapa Andi mengata-

kan, untuk penghargaan yang diperoleh Pemkab Muara Enim, merupakan penghargaan atas hasil evaluasi akuntabiltas kinerja pemerintah kabupaten/kota tahun 2012, dan dalam hal ini Pemkab Muara Enim mampu meraih nilai 50,12 atau CC (baik). “Dengan mengacu pada hasil berorientasi pada result oriented government yang pada akhirnya bercita-cita pada kesejahteraan rakyat. Maka alhamdulillah Pemkab Muara Enim mendapatkan penghargaan ini,” ungkap Andi. ADV/ HFB FOTO-FOTO HERU PALPRES

Bupati Muara Enim, Ir H Muzakir Sai Sohar bersama

piagam penghargaan Bupati Muara Enim, Ir H Muzakir Sai Sohar terima penghargaan akuntabilitas kinerja dan pelayanan publik dari Menpan RB, Azwar Abubakar.

Bupati Muara Enim, Ir H Muzakir Sai Sohar berpose bersama Menpan RB.

yang diterima

Pemkab Muara Enim

dari Menpan RB.


SENIN, 1 APRIL 2013

HALAMAN 7

Muara Enim Dominasi Juara

Ogan Ilir Cup MLSC Open

INDRALAYA. PE - Kabupaten Muara Enim mendominasi juara di ajang Ogan Ilir Cup Rice Mega Lestari Sport Club (MLSC) Open yang digelar sejak tanggal 30 hingga 31 Maret 2013, kemarin. Betapa tidak, dari sebelas kelas yang diadakan, Kabupaten Muara Enim berhasil menempatkan enam wakilnya sebagai juara pertama diajang yang digelar di sirkuit Terminal Indralaya Kelurahan Timbangan, Kecamatan Indralaya, Kabupaten Ogan Ilir (OI). Itu di antaranya, kategori MP1 yang mewakili Ayie Mingkem yang bernaung di klub GMC Nagoya Resex Jaya Perkasa Gelumbang, MP3 atas nama Kalingga Marti yang bernaung diklub YRT Martin Muara Enim, MP 6 atas nama Leo Nardo yang bernaung diklub GMC Nagoya Resex Jaya Perkasa Gelumbang. Selanjutnya, Bebek 4 Tak Standar Pabrik dan Bebek 2 Tak 110 CC Open atas Leo Nardo yang bernaung diklub GMC Nagoya Resex Jaya Perkasa Gelumbang, dan Ayie Mingkem di kelas

FOTO WIJDAN/ PALPRES

LAUTAN MANUSIA

Terminal Indralaya mendadak menjadi lautan manusia yang antusias menyaksikan dari dekat jalannya Ogan Ilir Cup MLSC Open yang berlangsung 30-31 Maret kemarin.

Dana BLI Belum Cair Presiden SFC Buka-bukaan

FOTO NOVA WAHYUDI / PALPRES

Dody Reza Alex

PALEMBANG. PE - Presiden Sriwijaya Football Club (SFC), H Dody Reza Alex mengatakan, sampai saat ini tim kebanggan masyarakat Sumatera Selatan (Sumsel) ini belum mendapatkan dana dari BLI. ”Kalau dana kucuran dari BLI sudah cair, tentunya sangat baik bagi Sriwijaya FC, apalagi sekarang SFC sedang membutuhkan dana untuk kebutuhan dan keperluan tim,” ujar Dody kepada sejumlah wartawan, Minggu (31/3). Masih kata dia, meskipun tim Laskar Wong Kito sekarang berada di peringkat atas Indonesia Super League (ISL) 2013. Namun tidak menutup kemungkinan akan ada evaluasi di jeda kompetisi nanti. “Jelas ada evalusi untuk putaran kedua nanti, baik itu

pemain pelatih dan jajaran manajeman SFC sendiri. Lagipula itu hal yg wajar bagi tim sepak bola professional seperti tim kita ini, tentunya gunanya untuk kemajuan tim sendiri,” ungkap pria yang juga Anggota DPR RI ini. Dia tidak menginginkan ada yang beranggapan dan menuai asumsi dan kecaman akibat keputusan orang tertentu. ”Direktur Teknik (Dirtek), Saudara Hendri Zainuddin sudah saya bilang dan saya peringatkan soal memecat pemain itu mutlak wewenang saya, apalagi itu harus melalui rapat seluruh jajaran manajament tim, mungkin dia sudah mengerti soal kewenangan memecat dan memilih pemain ada Presiden Club, terlebih keputusan Presiden itu harus terlebih dahulu melalui

evaluasi dan kinerja sang pemain sendiri selama setengah atau satu musim di ISL,” jelas dia. Dody menambahkan, kedepan akan ada gebrakan untuk mendatangkan pemain baru ke SFC, tentunya dengan skilldan kualitas yang sudah teruji. ”Saya tidak akan memberikan statmen sekarang agar tidak jadi blunder, memang sekarang kita sedang ada buruan dan incaran pemain untuk bermain bersama SFC nanti, tapi saat ini saya belum menyebutkan nama sang pemain apa lagi trek kita sekarang sedang bagus, dan barisan pertahanan kita sudah solid, tapi tunggu saja pasti kita akan mendatangkan pemain dan mengejutkan para pecinta Sriwijaya FC,” pungkasnya. JAN

Bikers Tolak Disebut Geng Motor LAHAT. PE - Anggapan sebagian masyarakat tentang keberadaan komunitas dan club motor sebagai kelompok geng motor, tidak terbukti. Pasalnya, saat ini sebagian besar komunitas dan club motor telah berubah dengan melakukan kegiatan-kegiatan sosial dan membantu masyarakat yang terkena bencana. Hal itu disampaikan Ketua Paguyuban Motor Sriwijaya (PMS) Khairul Anwar, ketika memberi sambutan pada 1st Anniversary Byonic (Byson Yamaha Owner Indonesia Club) Chapter Lahat, di Pendopoan Rumah Dinas Bupati Lahat, Sabtu (30/3) malam. “Jangan dilihat dari tampangnya yang sangar. Kita ingin menghilangkan imej dari anggapan masyarakat. Klub dan komunitas motor bukan geng motor. Sebagai contoh, kita pernah membantu warga sewaktu Jakarta kebanjiran. Kita juga menggalang dana dan memberikan bantuan langsung kesana,” papar Khairul di

hadapan ratusan pengurus dan anggota club motor yang hadir. Pihaknya sambung dia, saat ini telah menjalin kerja sama dengan Polda Sumsel, dengan menjadi pelopor Safety Riding untuk menjaga kelancaran lalu lintas. “Di kota palembang, ada sekitar 132 klub motor. Kita bukan hanya cinta motor tapi cinta otomotif. Kita ingin menjadi pelopor Safety Riding bagi masyarakat, Bukan hanya tertib berlalu lintas tapi juga mencintai lingkungan,” tegasnya. Pada kesempatan itu, Bupati Lahat, H Saifudin Aswari Rivai mengaku bangga dengan banyaknya komunitas motor yang hadir di kabupaten Lahat. Dia sangat mendukung kegiatankegiatan sosial yang sering dilakukan oleh komunitas motor. “Banyak hal yang bisa dicontoh dari para bikers ini. Seperti istilah all bikers are brothers, keakraban sesama bikers dan kekompakannya, merupakan semangat yang bisa dicontoh oleh masyarakat,” tutur Aswari. HKY

Sport yang bernaung di klub dua putera. “Selamat bagi para pemenang, terima kasih telah mengikuti ajang ini dengan baik dan menjunjung sportifitas,” ujar Ketua Pelaksana, Hazril Muklis ditemui Palembang Ekspres usai penutupan Race, Minggu (31/3) sore. Suksesnya kegiatan ini katanya, tidak terlepas dari suport semua pihak terutama Pemerintah Provinsi Sumsel, Pemkab Ogan Ilir, KONI Ogan Ilir, Ikatan Motor Indonesia (IMI) Sumsel. “Dan seluruh penyuport dana lainnya,” imbuh pria yang gemar menggunakan topi ini saraya mengaku penonton yang hadir sangat luar biasa. Pantauan Palembang Ekspres, terminal Indralaya yang dijadikan lokasi kegiatan bak lautan manuasia. Betapa tidak, sangking ramainya, warga memadati setiap sudut sirkuit yang ada. “Mudah-mudahan kita bisa ketemu lagi di tahun mendatang di kegiatan yang sama,” tukasnya. Sementara itu Sekretaris Daerah (Sekda) OI, H Sobli mengaku bangga dengan kegiatan yang sangat antusias ini. “Terima kasih kepada seluruh panitia dan stekholder yang terlibat dalam kegiatan ini. Bagi penang kami ucapkan selamat dan bagi kalah jangan kecewa jadikan ajang ini sebuah pelajaran untuk kompetisi selanjutnya,” tuturnya. VIV

AMP Adakan Fun Bike Bareng Pemain SFC PALEMBANG. PE - Anak Muda Palembang (AMP) akan mengadakan kegiatan fun bike bareng pemain Sriwijaya FC, dengan menghadirkan 7000 pesepeda se-Kota Palembang, 21 April mendatang. Hal tersebut diungkapkan langsung H Dody Reza Alex, Ketua Umum AMP sekaligus Presiden Club Sriwijaya FC saat menghadiri pelantikan dan apel siaga AMP oleh Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), H Alex Noerdin selaku Ketua Dewan Pembina AMP. “Nantinya AMP, akan mengadakan kegiatan fun bike bersepeda yang rencananya akan diikuti 7000an pesepeda sekota Palembang. Dan juga akan di ikuti para pemain Sriwijaya FC,” ujar putra sulung Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin ini, Minggu (31/3). Dia menambahkan, tujuan Fun Bike bersama para punggawa SFC, tidak lain untuk membang-

kitkan keinginan anak-anak muda Palembang untuk berolahraga. ”Tujuan dari Fun Bike ini tidak lain, agar bisa membangkitkan semangat olahraga pemuda kota Palembang,” lanjut pria yang juga anggota DPR RI ini. Dia menambahkan, untuk di bidang olahraga selain Fun Bike bersama pemain SFC, AMP akan menjembatani kegiatan pemuda seperti sepak bola dan olahraga lainnya. “Kedepan selain melakukan kegiatan Fun Bike. AMP juga akan melakukan kegiatan olah raga seperti, sepak bola dan futsal untuk menghidupkan kembali atmosper olah raga di kota Palembang,” tandasnya. Selain melakukan kegiatan bersepeda bareng skuad SFC nanti, masih banyak kegiatan lain yang akan dilakukan. ”AMP juga bergerak di bidang sosial, bidang pendidikan, bidang agama dan tentunya olah raga,”pungkasnya. JAN


SENIN, 1 APRIL 2013

HALAMAN 8


9

SENIN, 1 APRIL 2013

ROMI-HARNO HARAPAN MASYARAKAT PALEMBANG Romi-Harno Pribadi yang Merakyat

COBLOS

2

H. ROMI HERTON

H. HARNOJOYO

5 PROGRAM UNGGULAN ROMI-HARNO PERTAMA, membantu pedagang kaki lima dan pengusaha kecil maupun menengah, dengan memberikan pinjaman lunak tanpa agunan dan tanpa bunga. RH punya tekad yang kuat untuk meningkatkan tingkat kesejahetraan masyarakat kecil dan menengah, salah satunya dengan memberikan bantuan modal usaha. Bantuan itu nantinya akan diberikan secara bergulir, tanpa harus ada agunan atau pun bunga. KEDUA, melanjutkan pembangunan infrastruktur kota, termasuk upaya mencegah banjir, memperlancar transportasi, dan fasilitas umum lainnya. Terhadap banjir, dia memprogramkan menambahan kesmen area atau daerah resapan air. Palembang membutuhkan 48 kolam retensi, yang diharapkan dapat selesai dalam 1 tahun. Ini juga seraya menunggu survey dan penelitian pengentasan banjir secara konfrehensif di Kota Palembang bekerja sama dengan ADB dan ITB.Guna mengatasi kemacetan, Romi mengungkapkan setidaknya dibutuhkan tiga jembatan flay over, yang akan dibangun simpang Jakabaring (sedang persiapan), simpang Patal, dan simpang RS Charitas. Lalu mengupayakan terwujudnya jembatan

Musi 3 dan 4, walupun ini sebenarnya proyek nasional, pemerintah kota akan membangun komunikasi intensif dengan pemerintah pusat, termasuk berkoordinasi dengan Ketua DPR RI Marzuki ali dan Mentri perekonomian Hatta Rajasa. KETIGA, program Kartu Se-hat bagi masyarakat yang tidak memiliki Askes, Jamkesmas, ataupun Astek. Romi dan Harno akan memperhatikan dengan maksimal soal pelayanan kesehatan masyarakat ini, terkhusus masyatakat kecil. Sebagai warga yang dikenal dekat dengan rakyat kecil, apa yang dirasakan masyarakat juga dia pernah rasakan. Karena itu dia tahu betul bagaimana membuat masyarakat nyaman dengan pelayanan kesehatan.Selain itu, beliau berdua meningkatkan pelayanan kesehatan lewat puskesmas rawat inap yang akan di bangun di setiap kecamatan. KEEMPAT, memberikan Kartu Cerdas untuk palajar generasi muda, salah satunya berupa bantuan buku dan pakaian sekolah secara gratis. KELIMA, meningkatkan tunjangan penghasilan bagi pegawai negeri sipil (PNS).

DUKUNGAN terhadap pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Palembang, H Romi Herton dan Harnojoyo, tampaknya kian tak terbendung. Masyarakat berharap keduanya menakhodai Palembang lima tahun ke depan, karena sudah terbukti berkinerja baik dan sudah memberikan bukti kerja, bukan hanya janji. Pasangan nomor urut dua (2) ini juga dinilai paling dekat dengan rakyat kecil, sehingga aspiratif dan lebih peduli. Kedekatan Romi dengan masyarakat kecil pun tak hanya dilakukan saat kampanye seperti sekarang ini, tapi sudah berlangsung sejak lama, sejak dia masih remaja, memimpin KNPI Sumsel, hingga dipercaya menjadi Wakil Walikota Palembang. Pribadinya yang sederhana dan apa adanya, dinilai sangat layak memimpin Palembang, mengingat kota metropolis ini memang membutuhkan �igur yang visioner dan merakyat. “Romi dibesarkan di Kota Palembang, sehingga sangat tahu dengan kondisi masyarakat. Kami yakin dia akan membawa kemajuan masyarakat Palembang,” ujar H Anang, tokoh

masyarakat yang tinggal di Km-5 Palembang. Pribadinya yang merakyat, tentu sudah dilatarbelakangi kondisi pribadi Romi sendiri, yang menyadari betul bahwa dirinya memulai hidup seperti halnya masyarakat biasa. Dia pun menapak kehidupan dari bawah, sehingga dia tahu betul emosional masyarakat kecil. ” Saya juga merangkak dari bawah, karena itu saya tak akan pernah lupa masyarakat kecil,” tutur Romi saat berkunjung ke Jl Abikusno, Sungki, Kertapati Palembang, kemarin. Kehadiran mantan Ketua KNPI Sumsel ini ke daerah ini pun disambut hangat warga yang sedang menggelar hajatan. Kesempatan itu pun digunakan sejumlah warga untuk menyampaikan aspirasi, termasuk ibuibu, yang mengharapkan agar mereka bisa berusaha membantu suaminya. Terhadap aspirasi tersebut, Romi kembali menegaskan bahwa dia sudah memprogramkan pembinaan usaha kecil dan menengah, salah satunya dengan memberikan bantuan modal usaha tanpa agunan dan tanpa bunga. “Program ini akan

dilakukan untuk usaha kecil, semua akan kita perhatikan,” katanya. Di kesempatan itu juga Romi menjelaskan tentang program Kartu Sehat dan Kartu Pintar. Salah satu program sektor pendidikan itu, adalah memberikan buku dan pakaian sekolah secara gratis. Sedangkan Kartu Sehat, khusus bagi warga yang belum termasuk program Jamkesmas dan Askes. Kedekatan Romi dengan masyarakat pun dilakukannya lewat sang istri tercinta Hj Masyito Romi, dengan beragam kegiatan sosial dan keagamaan. Sebagai pribadi yang bersahaja, Masyito banyak melakukan kegiatan sosial, antara lain bantuan terhadap warga kurang mampu dan kegiatan majelis taklim. “Pak Romi memang pribadi yang sangat dekat dengan rakyat seperti kami, bahkan dia tak sungkan turun langsung ke masyarakat, termasuk juga ikut kerja bakti. Bahkan beliau tak jarang meluangkan waktu, tenaga, bahkan biaya pribadi,” para Ny Sumiati, warga Alang-alang Lebar, Palembang. (adv/mcrh)


OTO BIZ PALEMBANG EKSPRES

SENIN, 1 APRIL 2013

Halaman 10

Kawasaki Z250 Mulai Mengaspal

PALEMBANG. PE- Motor sport terbaru dari Kawasaki Z250 akhirnya muncul di Palembang, sebelumnya Z250 lebih dulu dipasarkan di Jakarta beberapa bulan lalu. Kehadiran Z250 menambah deretan motor sport Kawasaki. Khusus Z250, diharapkan dapat menarik minat konsumen selama pameran digelar. Pameran yang digelar oleh Kawasaki Palembang ini memajang produk unggulan seperti Ninja 250 dan Kawasaki Athlete. “Pameran motor Kawasaki ini sekalian memperkenalkan produk terbaru kita Z250 kepada semua pengunjung,” ujar Taufik Saputra Kordinator showroom Kawasaki A Rivai kepada Palembang Ekspres. Motor yang disinyalir sebagai kem-

baran New Ninja 250 ini siap dilepas dengan harga Rp 52 jutaan dengan tiga pilihan warna yaitu merah, hitam dan putih. “Untuk sementara kita hanya menyediakan Z250 warna merah, hitam dan putih akan segera menyusul,” katanya. Lanjutnya, untuk sementara pihak Kawasaki Palembang belum menyediakan stok untuk Z250. Menurut Taufik bagi konsumen yang berminat untuk meminangnya perlu menunggu hingga satu bulan. Hal ini dikarenakan pihaknya masih melihat antusias konsumen terhadap produk terbaru ini. “Akan kita stok jika peminatnya mulai banyak,” jelas Taufik. Selama pameran yang digelar

mulai hari ini (29/3) sampai 7 April mendatang diharapkan dapat menembus angka penjualan hingga 25 unit. “Kalau perbulan kita men-

gharapkan motor terbaru dari Kawasaki ini sekitar 110 an unit,” terangnya. Secara sepintas, Kawasaki Z250 memang memiliki kesamaan dengan Ninja 250 hanya saja Z250 mengusung konsep streetfighter. Dari segi mesin yang dipakai ini sama

seperti New Ninja 250 dengan menggunakan win engine, kapasitas 249 cc, katup throttle bodi ganda dengan main throttle 28 mm, silinder dan piston sama dengan 250. Dapat dikatakan Kawasaki Z250 ini memiliki kesamaan dengan Ninja 250. “sebenarnya adalah saudara dekat karena keduanya mengusung mesin yang

sama 250 cc,” katanya. Hanya modelnya saja yang berbeda. Bila Ninja 250 tampil dengan full fairing, Z250 hadir dengan tubuh telanjang (naked bike) yang memamerkan otot dan mesin. Dari segi desain panel yang tegas melanjip tampak mengisi bagian depan tangki bensin yang berlanjut hingga menjadi engine cover. Agresifitas desain itu kemudian makin diperkuat dengan desain lampu yang futuristik serta knalpot yang

berukuran lumayan besar. Selain itu, Z250 memiliki bentuk tubuh yang lebih segar dengan mesin 4-stroke, liquid-cooled, Parallel Twin yang berkapasitas 249 cc dan memiliki perbandingan boreXstroke 62x41,2 mm yang sama dengan mesin Ninja 250. Mesin yang mengaplikasi sistem pengabutan dengan injeksi dan memiliki rasio kompresi 11,3:1 tersebut diklaim mampu memuntahkan tenaga hingga 32 PS di kitiran mesin 11.000 rpm dengan torsi puncak di angka 21,0 Nm di 10.000 rpm yang disalurkan melalui transmisi 6-speed. “Cocok untuk diajak berakselerasi pada kecepatan tinggi,” katanya. Desainnya yang impresif ini mengikuti kebutuhan kaum perkotaan sebagai transportasi roda dua yang agresif, gagah dan lincah. Posisi duduk tegak dan setang lebar menjanjikan karakter sejati street-fighter ini bakal digemari para kaum urban yang mengutamakan kecepatan dan kenyamanan berkendara. PTR

FOTO ALHADI FARID / PALPRES

SIAP MENGASPAL Motor yang disinyalir sebagai kembaran New Ninja

250 ini siap dilepas dengan harga Rp 52 jutaan dengan tiga pilihan warna yaitu merah, hitam dan putih.

Benahi Mobil Sebelum Dijual PALEMBANG. PE- Ada beberapa hal yang bisa dipersiapkan sebelum anda menjual mobil bekas. Hal ini dilakukan agar harga jual yang anda gunakan tidak ditawar jauh lebih rendah dari harga pasar oleh calon pembeli. Menurut M Fikri, Pemilik showroom mobil bekas Golden Spy mengatakan ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum menjual mobil agar nilai jual tidak terlalu mengecewakan. “Keinginan pembeli tentunya mobil yang masih memiliki nilai jual dalam arti tidak perlu mengeluarkan uang lebih untuk biaya reparasi,” ujarnya kepada Palembang Ekspres. Lanjutnya, secara pribadi saya jelas menolak mobil dengan kondisi yang banyak ditemukan cacat, karena membutuhkan dana tambahan dan memerlukan waktu berbulan-bulan sampai mobil tersebut benar-benar beres. “Banyak yang menjual mobil dengan kondisi yang sudah tidak terawat, ini jelas menurunkan nilai jualnya,” jelasnya.

Menurutnya juga sebaiknya perhatikan beberapa hal yang kerap dianggap sepele sebelum melepasnya ke pembeli seperti keaslian cat dan kelengkapan exterior harus tetap dijaga “Sebaiknya lakukan perawatan yang baik terhadap cat, seperti menjaganya dari baret dan kelengkapan eksterior seperti emblem, list bodi dan cutting stiker bawaan standar body,” urainya. Bunyi-bunyian yang terdapat pada mobil lama di mesin, suspensi, stir, rem, dan interior harus dijaga karena faktor bunyi ini sebagai pertanda bahwa mobil terawat, tidak adanya gesekan atau beradunya komponen yang berasal dari mobil. “Pasti sebelum menetapkan pilihan calon pembeli meneliti masalah ini,” katanya. Selain itu periksa juga di bawah kolong mobil dan lantai, apakah ada rembesan berupa oli, air atau bahan cair lainnya. Kalau memang ditemukan kebocoran jangan tunda lagi untuk melakukan pengecekan. Pastikan interior kendaraan

PERHATIKAN Perhatikan beberapa hal

yang kerap dianggap sepele

sebelum melepas mobil

bekas ke pembeli seperti

keaslian cat dan kelengkapan

exterior harus tetap dijaga.

FOTO ALHADI FARID / PALPRES

dalam keadaan bersih, dashboard yang masih mulus, tidak pudar, retak, ataupun patah, tombol instrumen berfungsi normal, dan

tidak adanya debu, karat atau jamur yang menumpuk di berbagai sudut interior mobil. “Agar lebih simple, sebelum menjual bawa

dulu ke salon mobil,” katanya. Di dalam kabin tetap harus terjaga kenyamanannya, jok yang tetap empuk, seatbelt yang

bergungsi baik, juga AC yang menghembuskan udara dingin yang baik dapat mempertahankan kenyamanan di mobil.

Setelah melakukan perbaikan terhadap interior dan eksterior yang paling wajib tentunya kelengkapan surat-surat mobil seperti BPKB terawat, STNK dan pajak yang hidup, buku servis, nota pembelian, faktur pajak, hingga polis asuransi yang lengkap menambah pamor mobil anda untuk dapat dijual dengan harga yang tinggi. “Jika mati pajak, membuat orang berpikir dua kali untuk membeli,” tukasnya. Untuk menaikan harga jual tak ada salahnya dengan mendambahkan aksesoris-aksesoris yang diyakini dapat mendongkrak harga jual mobil. Khususnya menambakan aksesoris pada manufaktur yang dianggap sebagai genuine parts dan aksesoris menjadi nilai tambah bagi calon pembeli. PTR


PALEMBANG EKSPRES

SENIN, 1 APRIL 2013

Halaman 11

Nokia dan Samsung Terlaris di Gadget Murah XL PALEMBANG. PE- PT XL Axiata Palembang sukses menggelar Bazar Gagdet Murah selama dua hari pada 30-31 Maret 2012 di XL Center jalan Angkatan 45 yang mampu menjual sebanyak 403 gadget. “Pengunjung yang datang sangat antusias dengan gadget murah yang digelar XL, Nokia dan Samsung menjadi produk yang paling banyak diminati,” ujar Dicky Valentino, Promo Koordinator PT XL Axiata Palembang-Jambi kepada Palembang Ekspres Minggu (31/3). Acara ini menurutnya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap gadget tetapi dengan harga terjangkau apalagi harga yang dibandrol mulai dari Rp100.000-an. Gadget yang ditawarkan juga beragam mulai dari Samsung, Nokia, LG, Sony, BlackBerry dengan potongan harga yang menggiurkan mulai dari 10-25 persen. Seperti Samsung E1205

yang dijual sebesar Rp 160.000 awalnya dijual Rp 199.000, Samsung E1195 dijual hanya Rp 230.000, kemudian Samsung Tablet ukuran 7 inchi akan mendapatkan cash back Rp 200.000. Nokia Lumia dan LG cash akan mendapatkan cash back hingga Rp500.000, lalu ada modem dengan free internet 14G cuma dijual Rp199.000. Kemudian potongan harga 50 persen, kartu perdana BlackBerry XL full service tiga bln hanya Rp45.000 dan diskon 50 persen kartu perdana internet XL. Dan juga tersedia gadget atau tablet terbaru dengan harga khusus dan cicilan sampai dengan 12 bulan bunga 0 persen. ”Konsumen yang membeli gadget di bazar juga berkesempatan mendapatkan doorprize berupa satu unit sepeda dan gadget, bahkan bazar juga dimeriahkan oleh stand up comedy Palembang dan free style dance. LA

LAKU KERAS

Samsung menjadi salahs atu gadget yang banyak dicari oleh pengunjung Bazar Gadget murah XL, selama dua hari mampy terjual 403 gadget berbagai jenis. FOTO NOVA WAHYUDI / PALPRES

Telkom Kucurkan Rp1,8 miliar Bantu UMKM

PALEMBANG. PE- PT Telkom Indonesia Sumsel ikut peduli dalam membantu Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dengan mengalokasikan dana bergulir yang besarnya mencapai Rp1,8 miliar setiap triwulan dengan UKM yang berbeda. Sebagai perusahaan telekomunikasi milik negara, Telkom juga menggelar Indipreneur yang tujuannya para pengusaha bisa memaksimalkan cara berpromosi melalui akses internet. ”Tahun ini untuk di pulau Sumatera acara IndiPreneur Fest dimulai di Palembang, acara ini tujuannya memajukan UMKM melalui informasi teknologi yang kita miliki,” ujar Indrawan Ditapradana, GM Telkom wilayah Sumsel kemarin. Setelah Palembang nantinya akan digelar juga di kota lain di Indonesia, UMKM yang dibantu dari seluruh sektor yang didorong untuk promosi online. Untuk triwulan I 2013 dikucurkan dana bergulir Rp 1.808.400.000 untuk 77 calon mitra binaan. Bantuan ini dialokasikan untuk Palembang sebanyak Rp708 juta dengan 25 mitra binaan. Baturaja Rp603 juta dengan 26 mitra binaan dan Lubuk Linggau Rp497,4 juta yang diberikan kepada 26 mitra binaan dan dana yang dikucurkan menyerap tenaga kerja sebanyak 208 orang. ”Dana yang kita berikan ini merupakan dana bergulir dengan bunga 6 persen pertahun, untuk tahun lalu alokasinya Rp9 miliar, selain membantu dana kita juga lakukan pembinaan dan pendampingan,” katanya. Mitra binaan yang menerima kredit dengan bunga pinjaman yang cukup rendah antara lain bergerak dibidang usaha industri, perdagangan, peternakan, perikanan serta sektor jasa. Anggaran dana ini disisihkan dari laba bersih Telkom yang disalurkan dalam bentuk program kemitraan bina lingkungan yang ditujukan untuk meningkatkan penguatan perekonomian masyarakat yang menjalankan usaha kecil yang pada akhirnya diharapkan dapat meningkatkan perekonomian rakyat agar menjadi lebih berkembang dan mandiri. ”Program kemitraan ini salah satu kontribusi nyata Telkom untuk memajukan UMKM, Telkom juga menyediakan perangkat IT dengan pola leasing atau sewa beli bagi pelaku UMKM,” tambahnya. Tidak hanya itu Telkom juga mengembangkan aplikasi untuk UMKM dan membuka kesempatan bagi pihak-pihak lain untuk bermitra serta memperkaya konten dan aplikasi yang dibutuhkan para pelaku UMKM. Indrawan menambahkan IndiPreneur merupakan bagian dari mega proyek Indonesia Digital Network (IDN) yang menargetkan 5 juta pelanggan broadband dan penyediaan 1 juta wifi pada 2013. Program ini diimplementasikan untuk mewujudkan Indonesia Digital Society (IndiSo) yang akan meningkatkan daya saing masyarakat Indonesia di bidang teknologi informasi dan komunikasi. LA

Musi Walk Tempat Nongkrong Plus Shopping

MUSI WALK

Di Musi walk tidak hanya menyediakan donat Double Dipps melainkan juga produk Musi Mania di kawasan Kambang Iwak. Selama soft opening ada diskon 20-50 persen.

Selama Soft Opening Donat Diskon 50 persen PALEMBANG. PE- Referensi tempat tongkrongan baru di Palembang terus bertambah dengan kehadiran Musi Walk yang memadukan cafe resto dan baju souvenir khas Palembang Musi Mania yang berada di seputaran Kambang Iwak.

BANTUAN UMKM

FOTO NOVA WAHYUDI / PALPRES

PT Telkom Indonesia Sumsel ikut peduli dalam membantu UMKM dengan mengalokasikan dana bergulir yang besarnya mencapai Rp1,8 miliar setiap triwulan.

FOTO ALFERY / SUMEKS

SELAMA soft opening, Musi

Walk menawarkan promo khusus berupa diskon pembelian donat Double Dipps 50 persen dan baju Musi Mania all item 20 persen, promo ini sebagai cara menarik minat masyarakat untuk datang. ”Saat ini Musi Walk masih soft opening kemungkinan dua minggu lagi baru grand opening, di Musi Walk ini ada produk Musi Mania store souvenir desain Palembang dan donat Double Dipps serta cafe resto yang merupakan frenchise dari Jakarta,” ujar Wawi Susanto, Salah satu Owner Musi Walk yang ditemui kemarin. Di cafe resto ini selain memberikan pilihan 50 jenis donat juga menghidangkan aneka masakan nusantara dengan citarasa istimewa serta beragam jenis kopi yang dibuat barista. Selama promo berlangsung, harga donat yang awal-

nya dibandrol Rp6.000 hanya dijual setengah harganya saja, bahkan untuk pembelian satu lusin donat hanya dibandrol Rp55.000. ”Donat Double Dipps yang kita gandeng ini rasanya disukai oleh masyarakat dan ada tingkatannya sesuai dengan penamaannya, jadi kita optimis produk ini bisa diterima,” katanya. Wawi menambahkan untuk promo khusus produk Musi Mania ada diskon 20 persen all item, bahkan bapak tiga anak ini ingin menghadirkan atmosfir yang berbeda pasalnya selama ini posisi Musi Mania selalu berada di mall yang memiliki kendala pada pemilik kendaraan untuk susah parkir. Berbeda di Musi Walk pengunjung akan lebih nyaman, selain tempat parkir yang memadai juga free parkir untuk tamu yg datang termasuk wifi, smoking area di lantai 2. Bicara segmen Wawi mengaku tempat ini merangkul semua kalangan mulai dari keluarga hingga anak muda. Untuk jam operasional tempat tongkrongan baru ini mulai melayani pengunjung pukul 09.00 hingga 22.00 WIB. LA

Puluhan Peserta Antusias Ikuti Cooking Class PALEMBANG. PE- Kegiatan memasak memang identik dengan kaum hawa terutama ibu rumah tangga. Tidak mudah untuk menyajikan hidangan yang istimewa ditengah keluarga, tidak heran jika puluhan ibu-ibu terlihat sangat antusias mengikuti cooking class bersama tabloid Monica di Jayakarta Daira kemarin (30/3). Event yang diselenggarakan oleh tabloid Monica ini disambut antusias dari seluruh peserta yang berasal dari seluruh element masyarakat. “Acara cooking class seperti ini baru pertama kali di buat oleh Monica diluar dugaan ternyata banyak yang menyukai kegiatan seperti ini,” ungkap Kiki Hajarudin, Ketua panitia pelaksana kepada Palembang Ekspres. Lanjutnya, acara demo memasak seperti ini juga bertujuan untuk memperkenalkan tabloid Monica kepada semua kalangan termasuk kaum hawa terlebih lagi ibu-ibu yang hobi memasak. “Kegiatan ini kita laksanakan atas permintaan dari pembaca setia Monica,” jelasnya. Acara yang dilaksanakan di hotel Jayakrta Daira Palembang ini menghadirkan langsung dua chef yang telah berpengalaman di bidangnya yaitu Chef Maulana dari hotel Jayakarta dan Qoyyum Chef tamu dari Bogasari. “Sengaja kita hadirkan chef yang kompeten untuk berbagi ilmu dan mengajari peserta yang hadir hari ini,” terangnya. Secara telaten chef Maulana dan Qoyyum memperagakan bagaimana cara membuat resep masakan yang enak, bersih dan higienis. Tampak 50 peserta yang hadir sangat serius memperhatikan apa yang dieragakan oleh kedua chef tersebut. Ada empat resep masakan handal yang dibagikan oleh chef Maulana dan Qoyyum seperti chiken rice, bandeng isi, banana rainbow roll cake dan terakhir lapis pudding buah. Bahkan sempat terjadi rebut-rebutan oleh peserta yang mayoritas ibu rumah tangga ini untuk dapat mencicipi makanan. Menurut Kiki, peserta cooking class ini memang dibatasi untuk 50 orang peserta saja, karena pihaknya ingin melihat terlebih dahulu respon dari peserta yang mengikuti acara tersebut. Kiki menambakan, acara seperti ini bisa menjadi agenda rutin yang bakal dilakukan oleh tabloid Monica, meskipun ini baru pertama kali dilaksanakan namun bukan berarti untuk yang terakhir kalinya. “Kami berharap Monica makin dikenal dan makin mengena di hati masyarakat,” pungkas Kiki. PTR

FOTO ALHADI FARID / PALPRES

ANTUSIAS

Peserta cooking class sangat antusias mengikuti arahan

dari chef-chef berpengalaman hotel Jayakarta Daira yang

diadakan oleh Tabloid Monica.

HOTLINE IKLAN

0711 77 57 249


SUMSEL PALEMBANG EKSPRES

SENIN, 1 APRIL 2013

PUBM OI Utamakan Jalan dan Jembatan INDRALAYA. PE- Untuk memenuhi kebutuhan sarana dan prasarana jalan bagi masyarakat, Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir (OI) melalui Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga (PUBM), pada tahun anggaran 2013, mengutamakan peningkatan jalan dan pembangunan jembatan lanjutan. Kepala Dinas PUBM Ir H.Muhsin Abdullah, ST, MM didampingi Kabid Prasarana Jalan Dinas PUBM OI Ruslan, SAg, MM, Minggu (31/3), mengatakan, Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir melalui APBD 2013 telah menganggarkan tidak kurang dari Rp170 miliar, Dana itu, Rp120 miliar untuk pembangunan dan peningkatan jalan sementara untuk pembangunan jembatan dianggarkan Rp50 miliar. “Pembangunan jalan di Kabupaten Ogan Ilir ini meliputi jalan kabupaten dan jalan desa, sementara untuk peningkatan jalan terus dilakukan. Misalnya pada peningkatan jalan menuju perkantoran terpadu,” ujarnya di sela-sela kegiatan trek. Ditekankan oleh Muhsin, anggaran APBD tahun 2013 ini memprioritaskan peningkatan jalan, terutama yang menuju perkantoran terpadu dan untuk pembangunan. “Untuk tiga jembatan raksasa, yaitu jembatan Kertabayang Rantau Alai, Jembatan Tanah Abang Muara Kuang, dan Jembatan Sejangko,” paparnya. Ditambahkan Muhsin, kendati memprioritaskan peningkatan jalan dan jembatan, diutamakan juga peningkatan dan pembangunan jalan dan jembatan yang ada di kecamatan-kecamatan. Lebih jauh dikatakan orang nomor satu di Dinas PU BM OI ini, ada kendala di lapangan dalam hal memperbaiki jalan rusak diakibatkan banjir. Karena pasca banjir ternyata banyak jalan di Kabupaten Ogan Ilir yang rusak. “Pastinya kita terus berupaya untuk memperbaiki jalan meskipun sedikit terkendala dengan peralatan yang kurang, untuk itu penanggulangan pasca banjir ini diutamakan pada perbaikan jalan yang sifatnya sangat mendesak,” imbuh dia. Mushin menyampaikan, pihaknya berharap kepada warga, khususnya masyarakat yang terkena dampak langsung dari kerusakan jalan pasca banjir tersebut, untuk sedikit bersabar. VIV

TP PKK OKI Berkunjung Ke Desa Pedamaran KAYUAGUNG. PE - Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) rutin berkunjung ke desa-desa di pelosok wilayah Bumi Bende Seguguk. Seperti Minggu (31/3), TP PKK OKI yang diketuai Hj Tartila Ishak berkunjung ke Desa Pedamaran I, Kecamatan Pedamaran. Kegiatan ini dalam rangka meningkatkan silaturahmi para ibu-ibu di pedesaan. Pada kunjungan itu, Ketua TP PKK OKI Hj Tartila bersama anak sekolah dasar (SD) melakukan penanaman pohon di lokasi sekolah. Selain itu, Tartila bertatap muka dengan masyarakat Desa Pedamaran. “Kegiatan ini setiap tahun dilakukan pembinaan PKK dari desa, kecamatan, dan kabupaten,” kata Tartila. Tujuan dari kegiatan ini, kata dia, untuk memberikan pembinaan dan pembekalan kepada TP PKK desa dan kecamatan terkait 10 program dan kegiatan PKK. Selain itu juga untuk menjalin silaturahmi yang lebih baik. “Yang jelas, kami senantiasa mengimbau agar pengurus dan kader PKK memberikan laporan secara tertib dan berkala mulai dari TP PKK desa dan kecamatan untuk dilanjutkan ke TP PKK kabupaten,” ujarnya. Tartila menjelaskan, pada dasarnya pembangunan adalah dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat. “Karena itu, masyarakat harus terlibat dalam seluruh proses pembangunan,” tambah Tartila di hadapan para ibu PKK desa dan kecamatan serta para undangan yang hadir di acara tersebut. Kedatangan Tartila juga membawa hikmat bagi anak-anak yatim di sana. Mereka mendapat perhatian khusus dengan menerima santunan. Tidak hanya anak yatim, anak-anak sekolah yang kurang mampu juga kebagian hadiah dari Tartila. Perhatian seperti ini, memang kerap dilakukan TP PKK OKI, tidak hanya di Desa Pedamaran, di desa-desa lain juga ketiban santunan. Sebagai Ketua TP PKK OKI, Tartila memberikan apresiasi positif terhadap PKK di pedesaan. Karena, sejauh ini PKK OKI sudah jauh lebih maju. Untuk itu, ke depannya PKK OKI akan lebih maju dan maju demi pembangunan OKI. “Maka itu, dilakukan pembinaan yang merupakan langkah pemberdayaan masyarakat untuk melakukan kesuksesan,” tandasnya. Sementara itu, Ketua TP PKK Desa Pedamaran I, Liska Wati mengharapkan PKK ke depan dipimpin ibu PKK yang benar-benar mengerti dan paham dengan keadaan sekarang ini. Tidak hanya itu, Liska berharap pemimpin yang selalu turun ke masyarakat seperti Tartila Ishak. “Ibu PKK di sini sangat mengharapkan ibu agar bisa memimpin kami di sini, agar PKK jauh lebih maju lagi,” ujar Liska disambut tepuk tangan anggota PKK lainnya. IAN

Halaman 12

PTPN VII Bikin Warga Menjerit PANGKALAN BALAI. PE-PTPN VII Musi Ladas membuat galian panjang dan dalam menjadi sebuah parit besar di perbatasan antara Desa Mainan dan Sungai Rengit, Kabupaten Banyuasin. Galian tersebut kini membuat warga menjerit karena lahan yang digali dulunya merupakan akses satu-satunya bagi warga untuk ke kebun. Pantauan di lokasi, Sabtu (30/3), galian tersebut berada di area Simpang Dabu menuju Simpang Pintu Besi. Dalam galian itu mencapai 3 meter dengan panjang 1km lebih dan kini penggalian masih dilanjutkan. Dua excavator, masingmasing di Desa Mainan dan Desa Sungai Rengit, terus beroperasi. Informasinya, pihak PTPN VII membuat galian itu dengan alasan hasil panen mereka kerap hilang dan ternak warga sering masuk serta merusak perkebunan milik perusahaan BUMN itu. Pembuatan parit besar oleh PTPN VII dinilai tidak manusiawi karena warga jadi tidak bisa ke kebun. Iir (30), seorang pengelola kebun yang berada di sekitaran wilayah PTPN VII, mengatakan, parit tersebut hampir sepenuhnya berada di jalan menuju lahan garapannya. Untuk itu dia minta agar pekerjaan membuat parit dihentikan sampai ada solusinya. “Kebun milik saya ini sudah ada sejak PTPN ini berdiri, dan selama ini kami tetap menjaga hubungan baik, jadi saya berharap agar segera dihentikan pembuatan parit ini,” pintanya. Iir mengakui kalau akses jalan

FOTO: BUDI/PALPRES

JALAN JADI PARIT

Satu unit excavator terus menggali lahan yang selama ini dijadikan jalan oleh warga, namun sekarang sudah menjadi parit besar sedalam 3 meter.

utama yang sering dilewatinya adalah milik PTPN VII dan hampir sekitar 70 kepala keluarga (KK) yang menanam di lokasi tersebut. “Masyarakat juga diizinkan untuk menanam di tanaman

sela milik PTPN,” ujarnya. Kendati akses jalan sudah hampir 100 persen hilang untuk pembuatan parit, warga tetap menolak adanya pekerjaan itu. “Bagaimana pun kami akan menolak, apapun

BLH Tak Bisa Publikasikan Hasil Lab

BANYUASIN. PE-Laboratorium Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Banyuasin ternyata belum bisa berfungsi secara maksimal karena terkendala akreditasi Kementerian Lingkungan Hidup. Akibatnya, institusi itu tidak bisa mempublikasikan hasilhasil penelitian terkait kualitas air dan limbah yang menjadi masalah pokok masyarakat selama ini. Sekretaris BLH Banyuasin, Zainal, Jumat (29/3), mengakui, jika laboratorium BLH Banyuasin yang dibangun 2010 lalu, hingga saat ini belum bisa mempublikasikan hasil penelitian laboratoriumnya. “Semua daerah baru Sumsel terakreditasi oleh KLH, kendalanya kurang tenaga teknis dan peralatan yang canggih, karena ada 4 tenaga teknis sudah dilatih oleh provinsi, dan peralatan dimiliki belum standar,” ujar Zainal kepada Palembang Ekspres.

Meski belum optimal, Zainal menuturkan, pihaknya telah melakukan penelitian terhadap kualitas sumber air dan limbah yang ada di Banyuasin. Namun, hasil penelitian dari sampel yang diambil tersebut belum bisa dipublikasikan dan hanya digunakan sebagai sarana uji coba petugas laboratorium. “Tiga bulan sekali, tim melakukan monitoring limbah dari 150 perusahaan, tapi hasil sampel yang kita lakukan layak atau tidak, hanya provinsi berhak publikasikan, karena kita belum diakreditasi, jadi belum diakui,” tuturnya. Dia menjelaskan, untuk melakukan penelitian terkait konsumsi air dan limbah, masih butuh waktu cukup lama. “Contoh, untuh meneliti air paling lama minimal 2 minggu, apalagi limbah perusahaan bisa hingga 3-4 minggu baru hasilnya dapat diumumkan.” kata Zainal.

Untuk mendapatkan status akreditasi, Zainal menjelaskan, butuh waktu cukup lama, apalagi sampai diakui KLH untuk mempublikasikan hasil sampel yang diteliti di Laboratorium BLH Banyuasin. “Entah, sulit mendapatkan akreditasi KLH, prosesnya lama dan tidak bisa diperkirakan, karena mesti harus dipenuhi dulu berbagai syarat dan seluruh daerah kabupaten/kota yang punya hanya Provinsi Sumsel,” jelasnya. Sementara itu, Ketua Komisi IV DPRD Banyuasin Budi Hartono meminta BLH Banyuasin segera mengusulkan status akreditasi laboratorium tersebut. Jika tidak bisa mempublikasi hasil penelitian, menurut dia, untuk apa dibangun laboratorium. “Jika hasil lab masih diserahkan ke pihak Provinsi Sumsel, tidak akan optimal sebab penanganan limbah harus cepat karena membahayakan kehidupan masyarakat,” tegas dia. BUD

6 Kecamatan di OI Rawan Kebakaran INDRALAYA. PE- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ogan Ilir mencatat ada 6 dari 16 kecamatan di OI, rawan akan bahaya kebakaran. Masyarakat di 6 kecamatan dimaksud diimbau waspada mengingat potensi kebakaran diprediksi terjadi pada April ini. “Rata-rata kebakaran terjadi di hutan, lahan perkebunan hingga semak belukar. Pasca banjir dan angin puting beliung biasanya akan terjadi kebakaran pada April ini,” ujar Kepala BPBD Ogan Ilir, Syakroni, Minggu (31/3), saat ditemui di sela-sela kegiatan trek. Adapun 6 kecamatan yang rawan akan kebakaran antara lain Kecamatan Inderalaya Utara, Tanjung Batu,

Muara Kuang, Pemulutan Barat, Lubuk Keliat, dan Kecamatan Pemulutan Induk. Untuk masalah kebakaran, kata Syakroni, pihaknya akan semaksimal mungkin melakukan berbagai upaya untuk meminimalisir terjadinya kebakaran. Bahkan, pihak BPBD memiliki satgas dan relawan di setiap kecamatan, yang bertugas memantau dan menginformasikan akan bahaya kebakaran. “Soal kebakaran, kami biasanya berkoordinasi dengan PBK. PBK memiliki armada untuk meminimalisir api. Ya, kami akan terus mensosialisasikan kepada masyarakat guna antisipasi bahaya kebakaran,” terangnya. Dia pun berharap kepada masyarakat untuk tidak melakukan

aksi pembakaran lahan sebagai langkah membuka lahan kosong. Jika cara lama itu tetap dilakukan, dikhawatirkan berdampak terhadap lahan lain atau kebakaran semakin meluas. Sementara itu, Kasi Penanggulangan Bencana, Fahrul menambahkan, 6 kecamatan tersebut sudah menjadi langganan kebakaran. Untuk itu, pihaknya akan memaksimalkan sosialisasi hingga ke pedesaan untuk menginformasikan tentang bahaya kebakaran. “Acapkali masyarakat ingin mengambil jalan pintas untuk membuka lahan mereka dengan cara membakar hutan. Seharusnya hal itu tidak dilakukan, termasuk tanpa disengaja membuang puntung rokok di kawasan semak belukar,” ujarnya. VIV

Bupati Berang Jembatan Air Kisam Tak Kunjung Kelar MUARADUA.PE- Bupati Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan H Muhtadin sera’i berang atas lambannya pengerjaan Jembatan Air Kisam di Kecamatan Kisam Tinggi. Tak pelak Bupati naik pitam dan meminta Dinas Pekerjaan Umum (PU) untuk bertindak tegas terhadap kontraktor. “Mana ini kok tidak ada yang kerja? Bagaimana mau selesai kerjaan jembatan ini. Semestinya sudah selesai akhir tahun lalu, ini gimana sampai tidak ada yang kerja,” kata Muhtadin saat kunjungan kerja ke Kecamatan Kisam Tinggi beberapa waktu lalu. Begitu kesalnya Bupati hingga dia pun langsung menelepon kontraktor pelaksana proyek. “Mana ini, kenapa tidak ada yang kerja, kapan mau selesai, ini saya lagi di atas jembatan, tidak ada satupun karyawan yang kerja,” kata Muhtadin dengan nada keras. Kepada Dinas PU, Bupati minta su-

TINJAU JEMBATAN

FOTO: HERRY/PALPRES

Bupati OKU Selatan Muhtadin Sera’i saat berada di lokasi pembangunan Jembatan Air Kisam yang tak kunjung selesai.

paya kontraktor dipertegas. “Enam bulan lalu saya ke sini jembatan masih seperti ini. Sekarangpun masih seperti ini. Apa pihak kontraktor tidak bisa membeli bahan semen lagi?” kata Muhtadin gusar. “Ambil ke saya semen jika kontaraktor tak mampu beli semen lagi, saya masih mampu menyediakan semen. Mau berapa ribu sak semen, saya masih bisa menyediakan jika kalian tidak mampu beli semen untuk menyelesaikan jembatan ini,” lanjut orang nomor satu di Bumi Serasan Seandanan ini. Masih dengan nada marah, Muhtadin meminta pengerjaan Jembatan Air Kisam segara diselesaikan secepat mungkin. Dia menyatakan, jangan sampai terjadi lagi dalam satu hari tidak ada satupun pekerja. “Tolonglah bantu saya selesaikan pekerjaan ini dengan cepat, malu saya dengan masyarakat kok jembatan sampai saat ini belum juga selesai,” tegas Muhtadin. ZON

caranya, untuk sekarang ini kami ingin bertemu dengan pihak manajemen PTPN membahas nasib kami. Apabila kami tidak digubris maka kami siap mengadu ke pemerintah,” tukas Iir.

Mengenai masalah ini, Kepala Desa Sungai Rengit Asmi mengatakan, jalan di lokasi PTPN VII akan digali jadi parit. Menurut dia, posisi jalan itu terdapat sebagian warga Desa Sungai Rengit, Kecamatan Talang Kelapa, namun lokasinya masuk batas Desa Mainan, Kecamatan Sembawa. “Belum ada keluhan warga, tapi pihak PTPN VII sudah ada laporan dengan saya, terkait galian parit yang menghabiskan jalan di lokasi tanah PTPN VII, alasannya untuk keamanan perkebunan,” katanya. Sementara itu, Komisi I DPRD Banyuasin Suis Tiqlal Effendi mengatakan, belum ada laporan dari warga Sungai Rengit terkait galian parit milik PTPN Musi Landas yang menyebabkan akses jalan putus dan tidak bisa dilewati. “Jika memang benar terjadi, kami siap memfasilitasi antara warga Sungai Rengit dengan pihak PTPN VII Musi Landas untuk mengetahui duduk masalahnya, sehingga bisa diselesaikan secara baik,” ujar dia. Suis juga meminta warga jangan panik dan terprovokasi oleh pihakpihak yang tidak bertanggung jawab, sebab dikhwatirkan bertambah panjang. “Ya, nanti DPRD mencari tahu sumber masalahnya dan setelah itu baru meninjau ke lokasi galian tersebut. Saya minta warga bersikap positif, jangan sampai bertindak anarkis dan berharap kepada lurah dan camat menjadi tumpuan dalam memecahkan masalah antara kedua pihak,” kata Suis saat dihubungi lewat telepon. BUD

Proyek Jalan Diduga Tak Sesuai RAB MUARAENIM.PEPengerjaan proyek jalan melalui dana APBD Muaraenim tahun 2013 senilai Rp2,93 miliar, diduga tidak sesuai Rancangan Anggaran Biaya (RAB) yang diajukan. Proyek ini dikerjakan pihak ketiga. Data yang dihimpun di lapangan, Minggu (31/3), diketahui seharusnya pembangunan jalan sepanjang 275 meter, tetapi hanya dibangun sepanjang 240 meter. Berarti tersisa 35 meter jalan yang belum dikerjakan. Akibatnya, sejumlah warga mempertanyakan proyek jalan dalam kota cor beton yang dikerjakan PT Dua Sepakat ini. Warga mempertanyakan pengurangan volume jalan. Kualitas jalan yang buruk juga dipermasalahkan. Yul Khaidir (32), warga jalan eks rumah pemotongan hewan(RPH) depan SPBU Tungkal, mengaku, dirinya bersama warga lain telah mempertanyakan pengurangan volume jalan tersebut ke Dinas PU Bina Marga dan Pengairan Muaraenim. Setelah dilakukan pengukuran bersama warga, diketahui panjang jalan cor beton itu ternyata hanya 240 meter dari seharusnya 275meter seperti yang tertera di perencanaan. “Kita rencananya akan mengirimkan surat ke instansi terkait. Kita mempertanyakan sisa 35 meter itu dibangun di mana oleh kontraktor. Bila alasan pengurangan volume itu karena jalan yang dilalui rawa-rawa, hal itu bukanlah alasan yang tepat, karena sisa volume dapat dilanjutkan di sisi jalan lain yang kering, sedangkan lokasi yang sering terendam air itu diabaikan sampai menunggu pembangunan box culvert, bila

kontraktor masih ngotot, kita terpaksa melaporkan hal itu ke penyidik Kejaksaan Negeri Muaraenim,” ancam Yul. Hal yang sama diutarakan Suhara (35), warga yang sama. Dia menuturkan, proyek pembangunan jalan dengan cor beton itu seharusnya sepanjang 275 meter, akan tetapi hanya dibangun sepanjang 240 meter. Sedangkan tebal jalan cor beton itu 20 cm. “Kata kontraktornya cuma sepanjang itu dan bila jalan cor beton itu dilanjutkan sisanya, harus meminta surat hibah tanah dari pemilik lahan yang dilalui jalan itu, yang kebetulan masih milik keluarga Bupati Muaraenim,” ujar dia. Terpisah, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Dinas PU Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Muaraenim, Bambang ketika dikonfirmasi, menerangkan bahwa pembangunan jalan dalam Kota Muaraenim dibagi beberapa titik dan salah satunya berada di jalan eks RPH depan SPBU tersebut. “Bila memang ada sisa pembangunan jalan dalam kota, jalan itu akan kita lanjutkan kembali. Namun secara keseluruhan kita akan hitung dulu,” jelas Bambang. Sementara Sekretaris Dinas PU Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Muaraenim, Ahmad Yani mengatakan, pembangunan jalan itu tak dapat dilanjutkan karena lokasinya berupa rawa-rawa, dan harus dibangun box culvert. “Bila dipaksakan, proyek pengerjaan jalan dari sisa jalan yang belum dikerjakan yang dibangun dengan sistem jalan cor beton tersebut akan mudah hancur,” ucap Yani singkat. HFB

Inspektorat OKU Timur Terima Belasan Pengaduan M A RTA P U R A , P E - Ta k kurang dari 15 pengaduan dan 5 laporan indisipliner dari instansi yang masuk ke Inspektorat Kabupaten OKU Timur (OKUT). Pengaduan itu sejak awal 2013 hingga akhir Maret ini. Demikian dikatakan Kepala Inspektorat OKUT, Drs Sopuan Thabroni saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (28/3). “Untuk pengaduan yang kita terima lewat SMS, surat, dan pengadu datang langsung ke Inspektorat,” ungkap Sopuan. Persoalan yang diadukan, kata Sopuan, sifatnya bermacammacam diantaranya pegawai yang sering bolos, pegawai dan pejabat yang menyelewengkan dana, selingkuh, hingga persoalan pribadi. “Ada juga yang mengadukan kades yang kurang perhatian terhadap warganya. Namun dari 15 pengaduan itu, hampir 70 persen

tidak bisa kita tindaklanjuti karena yang mengadukan tidak mempunyai bukti kuat,” ujarnya. Apalagi, sambung Sopuan, sebagian besar pengaduan lewat SMS dan sisanya lewat surat yang cenderung surat kaleng alias tanpa pengirim. “Sebab kita mempunyai standar bahwa yang mengadu harusnya mempunyai data akurat dan identitas diri yang jelas, sehingga kita bisa menindaklanjuti,” ucapnya. Sedangkan 5 laporan dari instansi, kata Sopuan, menyangkut hasil proses putusan penetapan sanksi karena pelanggaran pegawai di instansi yang bersangkutan. “Dari 5 laporan itu, 80 persen karena sanksi pelanggaran kinerja alias indisipliner,” ujarnya. Diantara instansi yang melapor antara lain Dinas Kesehatan (Dinkes) serta Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans). MAN


SUMSEL PALEMBANG EKSPRES

SENIN, 1 APRIL 2013

Halaman 13

April, 2 Proyek Jembatan Rampung Lapak Pedagang “Bandel” Berdiri di Trotoar

FOTO: FIRDAUS / PALPRES

MULAI RAMPUNG

Jembatan Musi II yang akan rampung April mendatang tampak indah dan diharapkan menjadi akses yang nyaman dapat dilalui masyarakat.

Musi II dan Air Lintang EMPAT LAWANG. PE - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Empat Lawang melalui Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga (PUBM) memastikan, April mendatang dua proyek besar yaitu pembangunan jembatan Musi II dan Air Lintang rampung. Dua pekerjaan tahun jamak (Multiyears) ini, sudah memasuki tahap akhir atau sekitar 90 persen lebih. “Kita optimis jembatan Air Lintang dan Musi II diresmikan April, bertepatan HUT Empat Lawang ke-6,” kata Kepala Dinas PUBM Empat Lawang, Ir H Fauzi, MT didampingi

Kabid Peningkatan jalan dan jembatan, Rubinsi ST MSi, kemarin. Dijelaskan Rubinsi, bangunan jembatan Musi II Kecamatan Tebing Tinggi menggunakan konsef moderen rangka baja tanpa tiang cor beton. Dengan total anggaran mencapai Rp 27 Miliar, dikonsef kapasitas jembatan dengan panjang 160 meter dan lebar 9 meter itu mampu menahan beban maksimal 8 ton. Saat ini pekerjaan icon baru Empat Lawang tersebut sudah masuk 90 persen, tahapan pengecoran lantai jembatan segera dilakukan. Sementara itu jembatan Air Lintang di Kecamatan Pendopo, dikerjakan dengan konsef standar kapasitas maksimal 8 ton. Total anggaran mencapai Rp 9 Miliar, dengan panjang

60 meter dan lebar 9 meter. Kemudian jembatan Air Lintang secara bertahap mulai difungsikan, baik oleh masyarakat maupun operasional pekerjaan Jalan Poros Tebing Tinggi-Pendopo di sekitarnya. “Kedua jembatan hampir rampung, hanya saja nanti dibutuhkan penambahan bangunan pelengkap lainnya,” urai Rubinsi. Dia mengakui, saat ini semua pekerja diupayakan maksimal guna mengejar target penyelesaian Mei 2013. Sesuai harapan dipastikan bisa peresmian langsung pada April, meskipun belum difungsikan maksimal bentuk jembatan sudah memenuhi kriteria rampung. Termasuk juga penyelesaian pembangunan jalan poros dan Lingkar

Kota Tebing Tinggi. Saat ini pekerjaan jalan poros yang menelan dana mencapai Rp 88 miliar itu sudah mencapai 60 persen, sementara jalan lingkar kota siap rampung bersamaan dua bangunan jembatan itu. Masih banyak waktu, sekitar 2,5 bulan lagi pekerjaan empat proyek besar tahun jamak akan rampung 100 persen. Diharapkan dukungan dari semua pihak, agar pembangunan dua proyek jembatan, jalan poros dan jalan lingkar kota dimaksud bisa lebih maksimal dan cepat. “Ini salah satu proyek penting, perkembangan Empat Lawang cukup menjanjikan melalui akses jalan poros Tebing Tinggi-Pendopo dan dua jembatan tersebut,” tukasnya. FIR

MUSI RAWAS. PE - Keberadaan puluhan lebih lapak pedagang di Pasar B Srikaton, Kecamatan Tugumulyo, Kabupaten Mura yang berjualan di atas trotoar jalan sudah seringkali diperingatkan petugas Kelurahan maupun Kecamatan untuk tidak berjualan dilokasi tersebut. Lurah B Srikaton, M Badrun mengaku sudah berulangkali pihaknya mengingatkan pedagang agar pindah kelokasi pasar diseberangnya yakni di Dekranasda. Namun mereka membandel dan kembali berjualan di atas trotoar hingga memakan sebagian badan jalan. “Itu tidak boleh yang dipinggir jalan, mereka sudah kita peringati agar pindah. Tapi balik lagi berjualan diatas trotoar,” ungkapnya. Menurut dia, sebagian besar pedagang yang membuka lapak dagangannya diatas trotoar itu meliputi pedagang buah dan kaset VCD/DVD. “Sudah, kami sudah turun. Bahkan dengan pihak Kecamatan memberikan peringatan. Tapi mereka tetap

bandel,” tegas Badrun. Camat Tugumulyo, Agus Susanto tidak dapat dimintai keterangan. Saat dihubungi Palembang Ekspres ke nomor ponselnya, tak diangkat. Hingga berulangkali ditelepon dan ditinggalkan pesan, juga tak kunjung dibalas. Terpisah, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasat Pol PP) Mura, David Pulung juga sama. Saat dihubungi ke nomor ponselnya, tak diangkat hingga berulang kali. Sementara Asisten I Pemkab Mura, Ali Sadikin menjelaskan, pihaknya akan segera menurunkan tim untuk melakukan peninjuan lokasi tersebut. Dan ia mengaku belum dapat memberikan komentar lebih banyak soal keberadaan pedagang yang menempati area tersebut salah atau tidak. “Saya belum bisa memberikan komentar. Tapi yang jelas, bila akan dilakukan relokasi, tentunya kita akan memberikan solusi terbaik dengan mencarikan tempat yang baik,” pungkasnya. IMR

Jalan Provinsi Tak Kunjung Diperbaiki Pipa PT SRMD Kembali Bocor MUSI RAWAS. PE - Kembali warga Desa Pauh, Kecamatan Rawas Ilir, Kabupaten Musi Rawas (Mura) mengeluhkan kebocoran pipa milik PT Serelaya Merangin Dua (SRMD). Informasi yang dihimpun, kebocoran pipa terjadi Minggu (31/3) sekitar pukul 03.00 WIB yang dilihat salah seorang warga yang kebetulan melintas di lokasi tepat dimana pipa yang sebelumnya juga bocor dan telah ditambal. Akibat kebocoran tersebut, tumpahan minyak menyebar ke sungai Baluran yang menyebabkan sungai tercemar. Sehingga warga sekitar cemas lantaran khawatir bocoran minyak dapat menimbulkan kebakaran. “Salah seorang warga yang melihat saat kebetulan dia akan pergi kepasar. Diduga bocornya pipa sudah dari malama sebelumnya,” jelas Kades Pauh, Saryono. Dia mengatakan, kejadian ini langsung ditangani dengan cepat oleh pihak PT SRMD yang datang langsung ke lokasi dan melakukan upaya pembersihan. Bahkan pihak Polsek juga ikut turun meninjau dan mengamankan lokasi. Terpisah, Perwakilan dari PT SRMD, Deni menerangkan sejak pagi kemarin, pihaknya telah melakukan upaya-upaya penindakan terhadap kebocoran pipa tersebut. Yakni dengan melakukan penambalan dan pembersihan tumpahan minyak. “Saya belum dapat memberikan kesimpulan atas kebocoran yang terjadi. Yang jelas kami telah melakukan penindakan dan pihak Polsek juga telah hadir dilokasi,” pungkasnya. IMR

Proses Pencetakan Lamban

MUSI RAWAS. PE - Camat STL Ulu Terawas, Yudi Fachriansyah mengaku terus didesak warganya yang mempertanyakan kapan proses pencetakan e-KTP selesai dan didistribusikan. Dan pihak Disdukcapil mengaku keteralambatan tersebut lantaran masih banyaknya data e-KTP yang terendap diserver akibat gangguan jaringan satelit. Menurut dia, dari 17 ribu lebih warganya yang telah melakukan proses perekaman sejak tahun 2010 baru ada 2.000 eKTP yang selesai dan didistribusikan ke Kecamatan. Padahal pendistribusian langsung melalui kantor pos dan diteruskan ke Kecamatan. “Banyak masyarakat resah dan mempertanyakannya langsung ke kecamatan. Mereka menganggap terlalu lama. Dan kita selaku aparatur kecamatan hanya memberikan arahan agar mereka bersabar,” ungkap dia. Terpisah Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Mura, Dian Candra mengakui memang masih banyak data hasil perekaman e-KTP belum diterima masyarakat wajib e-KTP. Ini lantaran adanya data dari Kecamatan yang masih mengendap diserver ketika akan dikirim ke Pusat. “Mengendap karena gangguan jaringan satelit. Jadi operator kecamatan berpikir sudah terkirim, padahal itu masih terendap diserver,” jelasnya. Untuk STL Ulu Terawas, kata dia, memang masih banyak. Tapi yang banyak terendap itu di Kecamatan Muara Lakitan 8.000 data eKTP. Secara keselurah jumlah data eKTP yang mengendap mencapai 20 ribu dan ini sudah dilakukan proses pengiriman ulang. “Jumat (5/4) kita akan melakukan penjemputan eKTP ke Pusat. Dan hingga saat ini, berdasarkan data pihaknya, telah mendistribusikan sebanyak 254.941 ribu eKTP atau lebih 82,98 persen,” beber dia. IMR

TAK DIPERBAIKI

FOTO: IMRON / PALPRES

Akses jalan provinsi di Desa Mambang hingga sekarang tak kunjung diperbaiki.

MUSI RAWAS. PE - Hingga saat ini akses jalan provinsi di Desa Mambang, Kecamatan Muara Lakitan yang menghubungkan dengan Desa Bingin, Kecamatan Muara Kelingi, Kabupaten Musi Rawas (Mura) tak kunjung diperbaiki. Kondisi sekarang makin parah, sebab kerusakan jalan disisi kiri jembatan tersebut yang tadinya telah ditimbun menggunakan batu ambrol. Sehingga pengendara yang melintas, terutama roda empat harus

bergantian. Berdasarkan pantauan, kerusakan jalan diduga akibat terkena longsor hingga membentuk lubang yang cukup besar. Selain membahayakan, kerusakan jalan dikhawatirkan dapat menimbulkan kecelakaan. Sebab lubang tersebut hanya ditandai dengan sebuah tong. Dan kurang terlihat saat kendaraan yang melintas dari arah Desa Mambang menuju Desa Bingin. Apalagi di malam hari, akses jalan minim akan

lampu penerangan. “Kalau jalannya dari arah depan, otomatis tidak kelihatan lubangnya. Apalagi kalau malam, tidak lampu penerangan sama sekali,” kata salah seorang warga sekitar, Zulkarnaen. Menurut dia, kalau warga sekitar sudah hapal dengan kondisi jalan. Namun sebaliknya, pengendara dari luar yang melintas dilokasi tidak tahu bila ada jalan berlubang. “Yang ditakutkan, mobil atau motor terperosok kedalam lubang,” ungkap dia. Sayang, Kepala Dinas PU BM Mura, Aidil Rusman tidak dapat dikonfirmasi. Padahal beberapa waktu lalu, saat Palembang Ekspres mengkonfirmasi soal kerusakan jalan tersebut, Dinas PUBM Mura mengaku telah melaporkannya ke Dinas PUBM Provinsi yang ada di kota Lubuklinggau. Sementara Anggota DPRD Kabupaten Mura, Al Imron Harun sangat menyayangkan lambannya perhatian dari pemerintah provinsi terhadao akses jalan tersebut. Padahal akses jalan tersebut sangat vital karena dilintasi kendaraan lintas provinsi terlebih antara Sekayu dan Mura serta sebaliknya. “Mewakili masyarakat, seyogyanya pemerintah provinsi mengakomodir dan merealisasikannya untuk segera diperbaiki. Apalagi akses jalan itu sudah padat rutinitasnya yang dilalui kendaraan antar provinsi,” pungkasnya. IMR

Gaji PPK dan PPS Double Juni Nanti MUARADUA. PE - Kabar gembira bagi PPK dan PPS Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumatera Selatan (Sumsel) se-Kabupaten OKU Selatan. Pasalnya sejak dilantik dan dikukuhkan kembali sebagai PPK dan PPS untuk Pemilu Legislatif (Pileg), PPK dan PPS se-Kabupaten OKU Selatan berhak atas honor double sampai berakhir masa Pilkada Gubernur Sumsel, Juni mendatang. Hal ini dikatakan langsung Ketua KPU Kabupaten OKU Selatan, Hendri Daya Putra SAg ketika diwawancarai wartawan usai melantik PPK dan PPS untuk mensukseskan Pemilihan Legislatif 2014 mendatang di Gedung Kesenian, Minggu (31/3). “Sejak mereka dilantik dan di beri SK, sejak saat itu mereka berhak atas honor, makanya mereka PPK dan PPS Pilgub yang kembali dikukuhkan pada hari ini sebagai PPK dan PPS Pileg, April mendatang juga akan mendapatkan honor double,” kata Hendri. Besar honor yang diterima PPK dan PPS pemilu legislatif, berbeda dengan honor pemilihan Gubernur Jika pemilihan Gubernur gaji Ketua PPK Rp 1.200.000 dan anggota Rp 900 ribu untuk Pileg. “Rp

1.250.000 untuk ketsedang Pileg itu ua PPK dan Rp 1 juta dianggarkan dari untuk anggota PPK. APBN. Sedang untuk ketua “Mengenai ini suPPS tetap Rp 500 dah kita konsultasikan anggota PPS naik juga ke KPU Provinsi Rp 100 ribu menjadi tidak menyalahi, 900 ribu untuk Pileg. dan Rp 400 ribu,” beber artinya sah honor “Rp 1.250.000 untuk mereka sebagai PPK Hendri. Kenapa honor dan PPS Pileg juga ketua PPK dan Rp 1 PPK dan PPS dibadibayar April ini,” juta untuk anggota yar double tersebut, kata Hendri. Hendri menjelaskan Lebih jauh dikaPPK. Sedang untuk karena PPK dan takan Hendri, masa ketua PPS tetap Rp PPS tersebut, saat kerja PPK dan PPS 500 anggota PPS naik Pilgub berlangsung ini masih setatus sebagai penyelangsampai bulan Juni Rp 100 ribu menjadi gara Pilgub Sumsel mendatang, sedang Rp 400 ribu,” dan baru berakhir masa kerja PPK dan ------------------------------- PPS Pemilu Legissampai bulan Juni mendatang. “Nah latif juga berakhir HENDRI mereka kini sudah sampai Juni 2014 diberi tugas sebagai mendatang. Namun penyelanggara Pileg, maka dari itu kendati demikian tidak menutup sampai bulan Juni mereka terima kemungkinan masa kerja PPK dan gaji double,” ujar Hendri. PPS ini juga kembali diperpanjang Dijelaskannya, soal honor yang sampai Pemilihan Umum Presiden. diterima double, tidak menyalahi, Hal ini lanjut dia mengingat rentkarean selain memang pekerjaan ang waktu dari Pileg dengan Pilpres mereka double dan ekstra juga 2014 mendatang itu sangat sempit. anggaran untuk membayar honorb “Bisa saja kita kembali mengukuPPK dan PPS melalui anggaran hkan PPK dan PPS yang sekarang terpisah. Honor untuk Pilgub itu untuk PPK dan PPS Pilpres,” ujar dianggarkan dari APBD Provinsi Hendri. ZON

BANDEL

FOTO: IMRON / PALPRES

Puluhan lapak pedagang berdiri diatas trotoar jalan di pasar B Srikaton Kecamatan Tugumulyo.

Kontrak Belum Turun, Danau Aur Diswastakan

MUSI RAWAS. PE - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Musi Rawas (Mura) mengaku sudah satu bulan terakhir ini pihaknya menyerahkan pengelolaan objek wisata Danau Aur di Kecamatan Sumber Harta ke pihak rekanan atau swasta. Kepala Bidang (Kabid) Objek Wisata Disbudpar Mura, Rosilawati mengatakan pengelolaan tersebut berdasarkan kontrak antara CV Kurniawan selaku pengelola dengan pemerintah kabupaten kendati kontrak tersebut belum turun. Menurut dia, diserahkannya pengelolaan objek wisata Danau Aur kepihak rekanan lantaran selama ini pendapatan asli daerah (PAD) Kabupaten Mura dari objek wisata nihil. Sehingga kontrak tersebut dilakukan agar keberadaan objek wisata dapat termanfaat dengan optimal. “Untuk sementara dikelola mereka (rekanan), karena kita belum ada PAD dari sektor pariwisata. Itu hanya sementara berdasarkan kontrak walaupun kontraknya belum turun,” jelas dia. Namun, Rosilawati mengaku, pihaknya tetap masih melakukan

DIPUNGUT BIAYA

pengawasa secara penuh yang berkoordinasi dengan pengelola. Dimana setiap minggu, pegawai honorer dari Disbudpar bergantian melakukan pengawasan dengan petugas pengelola. Berdasarkan pantauan, objek wisata Danau Aur mulai duipadati pengunjung kemarin (31/3). Selain itu, pihak oengelola juga telah melakukan pemungutan uang parkir kendaraan untuk motor dan mobil Rp3.000. Sedangkan tiket masuk perorang dikenakan Rp2.000. Joni, salah seorang pengunjung mengungkapkan bahwa dirinya tidak tahu bila penerapan tiket masuk dan parkir diterapkan dilokasi objek wisata Danau Aur. “Kita tidak tahu, biasanya kalau masuk tanpa membayar. Kalau sekarang bayar, tentunya keberatan kendati sedikii kecewa,” jelasnya. Terpisah, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Mura, Ari Narsa tidak dapat dikonformasi. Koran ini sudah berusaha untuk memintai konfirmasinya terkait dengan ketentuan harga parkir yang ditetapkan pihak rekanan tersebut. IMR

FOTO: IMRON / PALPRES

Tampak sejumlah kendaraan pengunjung dilokasi objek wisata Danau Aur yang parkir dikenakan biaya dan pengunjung harus membeli tiket masuk.


PALEMBANG EKSPRES

SENIN, 1 APRIL 2013

TELEPON PENTING Polda Sumsel

:

Poltabes

:

Polsek IB I Polsek IB II Polsek IT I Polsek IT II

: : : :

(0711) 360404/ (0711) 310264 (0711) 513334, (SPK) (0711) 510455 (0711) 353014 (0711) 352973 (0711) 351607 (0711) 713344

Polsek SU I : (0711) 510128 Polsek SU II : (0711) 510096 Polsek S Gerong : (0711) 596333/ (0711) 598144/ (0711) 598145 Polsek Sako : (0711) 820062 Polsek Gandus : (0711) 7365855 Polsek Sukarami : (0711) 411585 Polsek Kemuning : (0711) 7300930 KPPP Boombaru : (0711) 712386 Pos Laka Pakjo : (0711) 7920902 Kodim 0418 : (0711) 351637

Halaman 14

Denpom 2/4

: (0711) 351843/ (0711) 374836

LBH Palembang : 0711 356153 E-mail : lbhplg@yahoo.com Posbakum Ikadin Palembang : 0811711830/ (0711) 7081830/ 08197830830 Pemadam Kebakaran : (0711) 312011 PDAM : (0711) 350079 PLN : (0711) 356911(0711) 358355

RSMH Palembang (Sentral) : (0711) 354088 RS Charitas : (0711) 350827 RSI Siti Khadijah : (0711) 311884 RS AK Gani : (0711) 354691 RS Muhammadiyah : (0711) 513144 RS Myria : (0711) 411610 RS Ernaldi Bahar : (0711) 410354 Informasi Telepon : 108 Layanan Telegram : 165 SLI : 100 Pengakuran Jam : 103

Gangguan Telepon Ambulance Bandara SMB II Informasi SMB II Vip Room SMB II Lanud STA Kertapati

: : : : : : :

117 118 (0711) 411778 (0711) 413695 (0711) 410159 (0711) 410376 (0711) 515555/ (0711) 510201 ULPK BBPOM Palembang : (0711) 371463 Perusahaan Gas Negara : (0711) 717950

Pelajar SMK Gauli Pelajar SMP

TSK AP FOTO BALA / PALPRES

PALEMBANG.PE – Lantaran telah menggauli pacarnya sendiri, seorang siswa dari salah satu Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Palembang, AP (17), warga Jalan Naskah, KM7, RT 17 RW 5, Kelurahan Sukarami, Kecamatan Sukarami harus berurusan dengan pihak kepolisian. Diduga AP sudah menggauli seorang siswi kelas tiga SMP yang tidak lain pacarnya sendiri berinisial L (16), warga Jalan Angkatan 66, Sekip Ujung, Kecamatan Kemuning Palembang. Dan

perbuatan itu diketahui sendiri oleh orang tua korban yang langsung mendatangi salah satu rumah teman AP dikawasan KM 11 Palembang, saat keduanya sedang bermesraan. Awal mula kejadian, saat itu Senin (25/3) sekitar pukul 12.30 WIB, dimana AP menjemput korban usai pulang Sekolah. Setelah menjemput korban lalu AP langsung mengajak korban jalan hingga sore hari. “Sudah berjalan sampe sore, aku ngajak cewek aku ke kosan Mamas di KM 11. Disitu langsung aku setubuhi sebanyak satu kali,” ucai tersangka AP anak sulung dari tiga bersaudara ini. Namun, sata sedang bermesraan dengan korban di kosan temannya, pada Sabtu sore (30/3), tiba-tiba orang tua korban datang dan langsung menangkap tersangka AP. Ternyata, orang tua korban sudah membuntuti gerak gerik keduanya dan memergoki keduanya sedang bermesraan. “Waktu itu kami lagi duduk dikamar Mamas, memang baru sudah main. Tidak tahunya bapaknya (orang tua korban) datang langsung aku dibawa ke Mapolresta Palembang,” terang AP sambil tertunduk. Diaukinya, semua perbuatannya dengan korban. Namun, perbuatan itu dilakukannya tanpa paksaan kepada korban. Oleh karenanya dirinya siap mempertangung jawabkan perbuatannya itu. Kapolresta Palembang, Kombes Pol Sabaruddin Ginting MSi melalui Kasat Reskrim, Kompol Djoko Julianto SIk MH membenarkan jika pihaknya telah mengamankan tersangka AP. “Tersangka masih dibawah umur, korban juga masih dibawah umur. Benar orang tua korban, yang sudah mengantarkan tersangka ke Mapolresta Palembang. Saat ini, tersangka masih kita proses,” terang Djoko. BAY

Hendri Larikan BB dan Motor Teman

PALEMBANG.PE - Entah sudah berapa kali Hendri Satria Wiranata (19), melarikan barangbarang berharga milik temannya. Terakhir, warga Jalan Yos Sudarso, Lorong Sehati 1, Kelurahan 2 Ilir, Kecamatan Ilir Timur (IT) II Palembang ini melarikan Handphone (HP) BlackBerry (BB) Gemini Curve milik temannya Ari Jualiansyah warga Jalan Tirto Mulyo Palembang. Kejadiannya, Senin (25/3) sekitar pukul 17.00 WIB, di sebuah Warnet di Jalan Yos Sudarso, Lorong Pindang, Kecamatan IT II Palembang. Setelah hampir seminggu menghilang, akhirnya keberadaan Hendri diketahui. Karenanya aparat Unit Reskrim Polsekta IT II Palembang, menangkap Hendri saat sedang berada di Jalan Pasundan Kelurahan 2 Ilir, Kecamatan IT II Palembang, pada Sabtu (30/3) sekitar pukul 16.00 WIB. Belakangan diketahui jika tersangka Hendri juga telah melarikan motor Yamaha Mio milik temannya bernama Sang Jago pada 2011 lalu di kawasan Kalidoni Palembang. Tersangka Hendri mengakui jika dirinya telah malarikan HP milik temannya itu. Mulanya dirinya yang sedang duduk di warnet di lokasi kejadian bertemu dengan korban yang hendak bermain warnet. Lalu dirinya berpura-pura meminjam HP korban dengan alasan mau SMS dan membuka Facebook. “Aku dengan Ari (korban, red) sudah lama kenal, jadi Ari percaya dengan aku. Karena HP nya aku pinjam, jadi Ari tetap bermain warnet. Melihat itu, aku mulai bergeser dan akhirnya aku pergi sambil membawa HP Ari,” ucap tersangka Hendri saat ditemui di Mapolsekta IT II Palem-

bang, kemarin (31/3). Setelah berhasil melarikan HP itu, ungkapnya, lalu dirinya pergi kerumah temannya dan meminjam motor untuk menjual HP tersebut. Namun, belum sempat menjual HP itu, motor yang dipinjamnya itu kecelakaan sehingga dirinya mesti memperbaiki motor itu. “Jadi HP itu aku jual Rp550 ribu dan uangnya untuk memperbaiki motor yang aku pinjam itu. Nah, sisa uang dari memperbaiki motor itu barulah aku gunakan untuk makan,” ungkapnya. Saat ditanya mengenai penggelapan motor temannya itu, Hendri mengaku jika awalnya dirinya meminta antar dengan temannya itu ke kawasan Kalidoni Palembang. Setelah itu dirinya mengajak temannya ke Jalan Pasundan untuk mengambil baju. “Nah setelah mengambil baju itu, korban aku beri uang lalu kusuruh membeli rokok. Waktu korban membeli rokok itulah motornya langsung aku larikan. Lalu motor itu aku jual di Desa Peninggalan, Musi Banyuasin seharga Rp1,2 juta,” terangnya. Kapolsekta IT II Palembang, Kompol Hans Rachmatulloh Irawan SIk melalui Kanit Reskrim, Iptu M Sabur SAg mengatakan, setelah pihaknya melakukan penyelidikan, akhirnya pihaknya mengetahui keberadaan tersangka sehingga langsung melakukan penangkapan. “Setelah kita adakan pemeriksaan, ternyata tersangka juga menggelapkan motor temannya pada 2011 lalu di kawasan Kalidoni. Nanti tersangka juga akan menjalani pemeriksaan di Polsekta Kalidoni. Tapi saat ini tersangka masih kita periksa lebih lanjut,” pungkas Sabur. JOE

Lagi Pilkada, Tewas Gantung Diri PAGARALAM.PE - Di sela-sela perhelatan Pilkada di Kota Pagaralam, warga Dusun Mekaralam, Kelurahan Pagaralam, Kecamatan Pagaralam Utara, Sabtu (30/3), dihebohkan dengan penemuan sesosok mayat laki-laki tewas tergantung yang diketahui bernama Diki (21), warga RW 2, Kelurahan Nendagung, Kecamatan Pagaralam Selatan. Korban Diki tewas tergantung di bawah pondok di tengah sawah milik warga dengan menggunakan tali yang biasa digunakan untuk menambang sapi. Saat ditemukan, posisi korban terduduk dan masih menggunakan pakaian lengkap dan dari hidung keluar darah yang sudah mengering. Polisi yang datang ke lokasi kejadian dibantu beberapa warga langsung memotong tali yang membelit leher korban dan menurunkannya, kemudian membawanya ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Besemah untuk dilakukan visum. Menurut informasinya, korban Diki pertama kali ditemukan oleh salah seorang warga Mekaralam yang tengah melintas di areal persawahan. Warga itu terkejut melihat ada sesosok mayat tergantung, kemudian warga langsung melaporkannya ke Kusit, Ketua RW 2 Kelurahan Nendagung yang ketika itu sedang bertugas sebagai panitia pemungutan suara tak jauh dari lokasi penemuan. Begitu mendapat laporan tersebut, Kusit

bersama warga langsung menuju lokasi penemuan ditemani oleh anggota polisi yang sedang bertugas mengamankan TPS. Usai melihat kondisi jenazah Diki, warga melaporkannya ke Polsek Pagaralam Utara. Mendapat laporan itu anggota Polres Pagaralam yang dipimpin Ipda Fetra Albert SH ditemani beberapa anggota Polsek Pagaralam selatan mendatangi lokasi penemuan. Kapolres Pagaralam, AKBP Abi Darrin SH melalui Kapolsek Pagaralam Utara, AKP Kaifanni membenarkan adanya temuan sesosok mayat laki-laki yang diduga tewas gantung diri di bawah pondok di areal persawahan Di Dusun Mekaralam. “Kita mendapat laporan dari warga Dusun Mekaralam tentang penemuan mayat gantung diri, dan kita langsung menuju lokasi penemuan. Dan ternyata informasi itu benar ada sesosok mayat laki-laki yang masih tergantung di bawah pondok,” terang Indarmawan. Indarmawan melanjutkan, kasus penemuan mayat gantung diri ini masih dalam penyelidikan pihaknya termasuk mengungkap motif korban melakukan gantung diri. “Kita masih mengumpulkan keterangan saksi serta keluarga korban guna menyelidiki motif korban gantung diri. Untuk sementara kita menduga korban tewas memang karena gantung diri,” tukas Indarmawan. KOE

MOTOR JAMBRET

Motor Yamaha Jupiter MX yang digunakan dua pelajar dari Kabupaten Empat Lawang, untuk melakukan jambret hangus dibakar warga. Insert: dua tersangka Nkt dan OS yang babak belur saat diamankan di Polsek Pagaralam Utara.

MOTOR DIBAKAR, Dua Jambret Babak Belur

PAGARALAM.PE – Dua orang pelaku penjambretan babak belur dihajar warga Dusun Pematang Bange, Kelurahan Kelurahan Curgup Jare, Kecamatan Pagaralam Selatan. Bahkan sepeda motor Yamaha Jupiter MX yang digunakan untuk melakukan jambret hangus dibakar warga. Keduanya kemudian diketahui bernama Nkt (16), warga Desa Muara Dua, Kecamatan Lintang Kanan, Kabupaten Empat Lawang dan OS (16), warga Muara Danau yang diketahui masih berstatus pelajar SMU 1 Muara Danau, Kecamatan Lintang Kanan,

FOTO-FOTO EKO / PALPRES

Kabupaten Empat Lawang. Berdasarkan keterangan warga Pematang Bange di lokasi kejadian, kejadiannya bermula dari kedua tersangka melakukan aksi jambret saat warga sedang melakukan pencoblosan di TPS Dusun Pematang Bange. Ketika itu warga mendengar keributan dan teriakan minta tolong dari salah satu warga yang sedang mengejar kedua tersangka. Naas bagi pelaku, mereka tidak me-

nyadari jalan yang mereka lalui menggunakan sepeda motor untuk melarikan diri ternyata menuju kerumunan warga yang tengah ramai mencoblos. Warga yang melihat ada sepeda motor yang melaju kencang segera menghadang dan berhasil menangkap lalu menghajar keduanya, kemudian motor yang digunakan keduanya dibakar warga dengan mengunakan bensin. Beruntung bagi keduanya, nyawa mereka bisa selamat berkat kesigapan anggota polisi yang bertugas mengamankan TPS lalu melaporkan kejadian tersebut ke Polres Pagaralam. Mendapat laporan tersebut anggota Polres Pagaralam yang dipimpin Ipda Fetra Albert SH bersama beberapa anggotanya meluncur kelokasi kejadian. Ketika dilokasi ternyata kedua tersangka sudah diamankan warga dan dibawa ke Mapolsek Pagaralam Utara untuk diintrogasi dan motor pelaku sudah hangus dibakar warga. Kapolres Pagaralam, AKBP Abi Darrin SH melalui Kasat Reskrim, AKP Indarmawan SH MSi didampingi Kapolrek Pagaralam Utara, AKP Kaifanni mengatakan, saat ini kedua tersangka sudah diamankan di Mapolsek Pagaralam Utara untuk dimintai keterangan dan kronologis kejadian. “Kita mendapat informasi kalau di Dusun Pematang Bange ada penangkapan dua pelaku jambret dan motor pelaku dibakar warga. Sata ini kedua tersangka masih kita mintai keterangan,” ujar AKP Kaifanni. KOE

Sewa Kamar, Buat Jual Sabu PALEMBANG.PE - Meski sudah menyewa kamar selama dua minggu di penginapan Merpati Kacamatan Ilir Timur (IT) I Palembang, namun aktivitas Yan (29), masih tercium aparat Unit 2, Subdit II, Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumsel, Sabtu (30/3) sekitar pukul 16.00 WIB. Warga Jalan DR M Isa, Lorong Fajar, Kelurahan Kuto Batu, Kecamatan Ilir Timur (IT) II Palembang ditangkap saat sedang berada di lantai dua kamar nomor 7 penginapan Merpati. Saat digeledah, di meja kamar, ditemukan barang-bukti empat paket sedang sabu seharga Rp4,4 juta dan di bawah tempat tidur ditemukan kembali empat paket kecil sabu-sabu siap jual seharga Rp800 ribu serta satu unit HP China. Direktur Reserse Narkoba Polda Sumsel, Kombes Pol H Teguh Prayitno mengatakan, keberhasilan anggotanya menangkap tersangka, berkat adanya informasi ke pihaknya, yang menyebutkan ada pengedar sabu sedang

DIAMANKAN

Tersangka Yan yang diamankan di Mapolda Sumsel FOTO BERRY / PALPRES

menyewa kamar di penginapan Merpati. “Laporan itu langsung ditindaklanjuti anggota kita dan melakukan pengerebekan di kamar nomor 7 tempat tersangka menyewa,” terang Teguh di Mapolda Sumsel,

kemarin (31/3). Saat digerebek, beber Teguh, tersangka tidak bisa mengelak lagi, saat di atas meja penginapan ditemukan BB sabu.”Termasuk ketika kita geledah lagi di bawah kasur ada paket sabu juga,” bebernya. Lebih lanjut ditambahkannya, pihaknya masih melakukan pengejaran terhadap pemasok sabu ke tersangka Yan.”Indetitasnya sudah kita katongi inisial Ul, kembali ke kawasan 14 Ilir,” tukasnya. Sementara tersangka Yan mengakui jika dirinya sudah menyewa kamar dipenginapan itu selama dua minggu. Dirinya sudah sebulan setengah ini jual sabu-sabu seperempat gram yang aku beli dari bandar bernama Uki, warga 14 Ilir seharga Rp2,8 juta. “Lalu aku pecah lagi menjadi delapan paket, dimana setiap barang itu laku semua, saya bisa dapat untung Rp500 ribu,” ungkap tersangka Yan saat ditemui di Mapolda Sumsel. Yan menambahkan, sudah tiga kali mengambil sabu dengan Uki. “Setiap ambil sabu aku selalu mengambil barang sendirian bertemu depan salah satu SD di kawasan 14 Ilir,” pungkasnya. JOE


SENIN, 1 APRIL 2013

HALAMAN 15

Di Penghitungan Cepat Desk Pemilukada FOTO MUJI/ PALPRES

RANGKUL MASYARAKAT

Calon Bupati OKI, Iskandar SE dengan setia mendengarkan dan merangkul aspirasi masyarakat.

Iskandar SE : Tolong Saya Sekali Ini Saja KAYUAGUNG. PE - Iskandar SE, Calon Bupati Ogan Komering Ilir (OKI) yang akan maju pada Pemilukada 6 Juni 2013 mendatang memohon kepada masyarakat agar memilihnya untuk menjadi bupati periode 2013-2018 mendatang. “Tolong saya sekali ini saja, dan kalau saya jadi, selebihnya saya yang akan menolong kalian,” ucap Iskandar SE di hadapan ratusan masyarakat desa Pedamaran, saat membuka turnamen pertandingan sepakbola se - Kecamatan Pedamaran, kemarin. Menurut dia, keinginannya untuk menjadi Bupati OKI, bukanlah karena ambisi meraih kekuasaan, melainkan untuk mengabdikan diri dan menjadikan OKI lebih baik ke depan, sehingga masyarakat akan

lebih sejahtera dari sekarang. Sekaligus untuk membuat kenangan baik dengan berbagai prestasi selama memimpin OKI nantinya, yang kelak namanya akan dikenang oleh masyarakat. “Selain itu, yang membuat bangga anak-anak saya kalau mereka mempunyai orang tua yang banyak berbuat untuk OKI,” ungkapnya. Dalam orasinya, mantan Wakil Bupati OI ini juga berjanji bila ia terpilih nanti kepada masyarakat yang lahannya dirampas akan diperjuangkan untuk dikembalikan kepada yang memang memilikinya, serta masyarakat akan diberikan plasma untuk kesejahteraan hidupnya. “Lahan plasma akan kita berikan kepada yang memang berhak meneri-

manya, jadi tolong saya sekali ini saja dan saya yakin kepada masyarakat Pedamaran, karena bukan kali ini saya datang ke sini,” ujarnya. Suasana pembukaan turnamen sepakbola tersebut cukup antusias disambut masyarakat, selain para peserta turnamen, masyarakat umum lainnya juga memadati lapangan sepakbola Desa Pedamaran VI. Walaupun kondisi hujan turun deras mengguyur pembukaan acara tersebut, masyarakat tetap semangat lantaran pada kesempatan tersebut dilakukan pengundian doorprize dengan berbagai hadiah serta uang tunai yang langsung diberikan oleh Iskandar SE kepada para pemenang undian. Selain mendapatkan hadiah, masyarakat juga disuguhkan hiburan dari artis ibukota Wulan KDI yang menggoyang panggung hiburan, hingga membuat suasana semakin meriah. Bahkan, panggung hiburan roboh lantaran banyaknya masyarakat yang naik keatas panggung untuk berjoget dengan artis tersebut. IAN

Deklarasi ADIL Wujudkan Banyuasin Cerah DEKLARASI

H Eddy Santana Putra MT, Ketua DPD PDIP Sumsel yang juga calon Gubernur Sumsel hadiri deklarasi pasangan ADIL sekaligus membuka Rapercabsus di kantor PDIP Banyuasin, Jumat (29/3).

YAKIN MENANG

Calon walikota Pagaralam, Ida Fitriati memilih di TPS 5 Demporeokan. Pasangan Idanov unggul dalam penghitungan cepat desk pemilukada Pemerintah Kota Pagaralam. FOTO EKO/ PALPRES

Besok, Sidang Gugatan Pilkada Prabumulih

FOTO BUDI/ PALPRES

PANGKALAN BALAI. PE Sebelum penetapan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Prabumulih, 4 April ini, PDI-Perjuangan mendeklarasikan pasangan H Askolani dan H Idasril (ADIL) untuk maju sebagai kandidat calon Bupati dan Wakil Bupati Banyuasin, sekaligus secara tegas menyatakan siap mewujudkan Banyuasin CERAH (Cerdas, sehat dan Sejahtera) periode 2013-2018. Komitmen tersebut sesuai perjuangan PDI-P kepada pasangan ADIL dan ESP-WIN, untuk mewujudkan Sumsel dan Banyuasin Cerdas, Sehat dan Sejahtera (Cerah), yang menjadi tugas bersama agar rakyat makin sejahtera. “Dua pemenangan harus direbut pada 6 Juni mendatang, baik pilkada Banyuasin dan Sumsel harus menang,” ujar Ir H Eddy Santana Putra MT (ESP), Ketua DPD PDIP Sumsel yang juga calon Gubernur Sumsel saat orasi pada deklarasi pasangan ADIL dan sekaligus mem-

PAGARALAM. PE – Pasangan Ida Fitriati–Novirzah (IdaNov) unggul atas pasangan Sofyan Djamal–Alpian Maskoni, dalam perolehan suara pada putaran kedua pemilihan umum kepala daerah (pemilukada) di Pagaralam versi desk pemilukada Pemerintah Kota (Pemkot) Pagaralam, kemarin. Pada perhitungan desk pemilukada tersebut pasangan IdaNov mengumpulkan suara 40.223 suara atau 53,26 persen sementara pasangan Sopan 35. 274 atau 46,72 persen. Perhitungan tersebut berasal dari hasil rekapitulasi yang dikumpulkan di 353 tempat pemungutan suara (TPS) di lima kecamatan di Pagaralam. Menanggapi penghitungan sementara tersebut pihak Idanov menanggapi dengan gembira. Mereka yakin bahwa perhitungan cepat di desk pemilukada pemkot tersebut tidak akan berbeda jauh dengan hasil perhitungan manual KPU. “Kita optimis hasil penghitungan manual nanti tidak akan jauh berbeda,” kata Ketua Tim Pemenangan Idanov, Rahman. Sementara pihak SOPAN menyatakan meskipun saat ini pasangan Idanov lebih unggul dalam perhitungan versi desk pemilukada hal tersebut belum bisa dijadikan acuan resmi karena penghitungan resmi adalah penghitungan versi KPU. “Kita tunggu saja hasil penghitungan manual KPU,” kata Eko Hardiansyah, koordinator tim sukses SOPAN. Sementara KPU Pagaralam memberikan komentar singkat terkait hasil perhitungan tersebut. Menurut Ketua KPU Kota Pagaralam, Ubaidillah Zuhri hasil penghitungan cepat bukan merupakan hasil resmi yang dikeluarkan KPU. Karena KPU baru akan melakukan penghitungan manual setelah penghitungan di tingkat kecamatan selesai. “Hari ini (kemarin, red) penghitungan masih di tingkat Panitia Pemungutan Suara (PPS) di tingkat kelurahan,“ cetusnya. Pantauan di lapangan sejak dimulai pemungutan suara Sabtu (30/3) lalu. Masyarakat Pagaralam mendatangi TPS semenjak pukul 07.00 WIB. Namun, tidak seperti putaran pertama 23 Januari lalu, kali ini masyarakat terlihat tidak terlalu antusias mendatangi TPS. Namun, belum diketahui secara resmi apakah jumlah pemilih yang terdaftar di Daftar Pemilih Tetap (DPT) menurun. Pada saat pemilihan Walikota Pagaralam, Djazuli Kuris memilih di TPS 17 Air Perikan, Kelurahan Nendagung, Kecamatan Pagaralam Selatan sekitar pukul 08.30 pagi. Calon walikota Sofyan Djamal memiilih di TPS 1 di Dusun Tanjung Aro, Kelurahan Kuripan Babas, Kecamatan Pagaralam Utara sekitar pukul 09.00. Sedangkan calon walikota Ida Fitriati mencoblos di TPS 5 Demporeokan, Kecamatan Pagaralam Utara. KOE

buka Rapercabsus di kantor PDI-P, Jumat (29/3). Eddy mengatakan, deklarasi pasangan ADIL menjadi bagian dari prosesi pemenangan PDIP. Karena Askolani merupakan kader terbaik partai yang diberi amanah dalam pemenangan perjuangan partai. Mereka,dititipkan amanah partai guna mewujudkan Banyuasin Cerdas, Sehat dan Sejahtera (Cerah). “Ketiga program itu, nantinya dibagikan kartu khusus bagi rakyat, yakni kartu Cerdas untuk pelajar, kartu sehat bagi mereka yang sakit dan kesejahteraan berupa anggunan pinjaman lunak diberikan bagi pengusaha kecil,” bebernya. Kesemua itu, sambung Eddy akan terwujud jika dirinya terpilih menjadi Gubernur Sumsel dan Askolani-Idasril (ADIL) menjadi Bupati Banyuasin priode 2013-2018 mendatang. “Saya tidak akan meninggalkan Askolani sendiri berjuang.

Kemenangan Banyuasin menjadi kemenangan partai dan Sumsel,” jelas Eddy. Sementara itu, bakal Cabup Banyuasin, Askolani mengatakan, sebanyak 6.800 pengurus partai akan turut memenangkan PDI Perjuangan, untuk Pilbup dan Pilgub. Baik kader, pengurus dan partisipan harus militan menjalankan amanah partai guna merebut kemenangan guna kemakmuran rakyat. “Ini bukan mau merebut kekuasaan, atau haus politik. Tapi, ini upaya kita agar rakyat di Banyuasin maupun Sumsel untuk menang dan dapat hidup sejahtera,” katanya. Dia memastikan kemenangan di kabupaten Banyuasin, menjadi tugas bersama untuk mensejahterakan rakyat. “Jika nanti, Bupati dan Gubernur, berasal dari PDIP, program pemerintah akan berkesinambungan menuju Banyuasin dan Sumtera Selatan yang Cerah,” tutupnya. BUD

PRABUMULIH. PE - Terkait gugatan dua pasangan calon walikota dan wakil walikota Prabumulih, Ir Hanan Zulkarnain dan Hartono Hamid dan Ir Zulfan dan Ahmad Palo ke Mahkamah Konstitusi (MK). Akhirnya, MK menjadwalkan pelaksanaan sidang perdana perkara sengketa Pemilihan walikota Prabumulih pada Selasa (2/4) pukul 14.00 WIB. Kuasa hukum kedua kandidat calon walikota nomor urut 1, Ramdlon Naning SH MS MM dan pasangan nomor urut 5, Usman Firiansyah SH menjelaskan, agenda persidangan nantinya adalah Pemeriksaan Perkara. Dalam sidang perdana tersebut, penggugat menyampaikan pokok-pokok materi gugatannya, dan selanjutnya KPU kota Prabumulih sebagai tergugat akan menyampaikan tanggapan terhadap materi gugatan yang diajukan penggugat. “Silakan cek di dalam website Mahkamah Konstitusi, www.mahkamahkonstitusi.go.id. Semua jelas tertera di sana,” ujar Usman. Dia menambahkan, sebagai pihak penggugat tentunya telah mempersiapkan diri dari jauh hari untuk menghadapi persidangan tersebut. Selain itu, kita juga telah

mengumpulkan semua bukti serta saksi yang menguatkan tuntutan mereka nantinya. “Kita sudah siap dengan segala saksi dan alat bukti yang sudah dikumpulkan jauh-jauh hari. Senin ini (1/4) kita akan berangkat ke Jakarta,” tegasnya seraya berharap sidang di MK nantinya bisa menghasilkan keputusan yang seadil-adilnya. “Tentunya hasil sidang nanti telah di tunggu masyarakat Prabumulih agar menghasilkan keputusan yang seadil-adilnya,” katanya. Terpisah, Ketua KPU kota Prabumulih, Wagiyo K melalui Divisi Hukum, Sirajuddin SH ketika dikonfirmasi gugatan di MK mengatakan, pihaknya akan berangkat lebih awal ke Jakarta pada hari ini Minggu (31/3). Pasalanya, hal ini dilakukan agar mereka tidak terlambat untuk menghadiri sidang. “Ketua, Sekretaris, Divisi Hukum serta satu orang staf dan juga pengacara akan berangkat hari ini,” ungkap Sirajuddin ketika dikonfirmasi, Minggu (31/3). AND

Deru Klaim OI Jadi Kantong Suara INDRALAYA. PE - Bakal Calon Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), H Herman Deru mengklaim Kabupaten Ogan Ilir (OI), menjadi salah satu kabupaten yang memiliki kantong suara terbanyak yang dapat menghantarkan dia berpasangan dengan Hj Maphilinda Syahrial Oesman, menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel periode 20132018 mendatang. Hal tersebut terungkap usai pengukuhan dan pelantikan tim pemenangan DerMa se kecamatan dan desa dalam Kabupaten OI di Lapangan Torpedo, Indralaya, kemarin. “Suara kami banyak tersebar di mana-mana yakni di 16 kabupaten dalam Sumsel. Termasuk OI merupakan salah satu kantong suara terbanyak sehingga kami optimis dapat memenangkan pilkada Sumsel 6 Juni mendatang,” ujar H Herman Deru. Kondisi Sumsel yang kaya akan sumber daya alam dan manusia, masih kata dia, ternyata masih menyimpan permasalahan yang begitu kompleks, baik itu masalah infrastruktur, pendidikan, kesehatan maupun kesejahteraan. Untuk itu, lanjut dia, selama lima tahun ke depan pihaknya akan mengusung program yang benar-benar didasarkan atas usulan dan inspirasi atau keinginan masyarakat luas. “Saat di perjalanan mengelilingi OI dari Pemulutan hingga Pegayut ternyata masih banyak jalan yang rusak. Insya Allah, jika memang perjuangan ini diijabah Allah, mudah-mudahan semua keinginan dapat terealisasi sesuai rencana,” ungkap Deru. Dia melanjutkan, khusus untuk pendidikan dan kesehatan, pada dasarnya pendidikan dan kesehatan itu merupakan hak dasar masyarakat yang wajib dipenuhi. Siapapun pemimpin Sumsel ke depan, sector pendidikan dan kesehatan sudah menjadi prioritas yang wajib dipenuhi. Dia juga meminta kepada masyarakat untuk tidak melemparkan isu negative terhadap kandidat lain demi memuluskan satu kepentingan tertentu. Di samping itu, ada sebuah pergeseran minat masyarakat terhadap calon pilihannya dengan memercayakan kepada pemimpin muda. VIV


16

PALEMBANG EKSPRES

Jangan Lewatkan Momen Spesial Anda! Palembang Ekspres siap mengabadikan momen tersebut. Hubungi : David Ariyanto 0711 7757249, M Iqbal 0711-7737360. Harga bersaing, Tersebar di Sumsel dan elegan.

SENIN, 1 APRIL 2013

3000 Warga Ikuti Ceramah Kesehatan dr Boyke Jambore Kader PKK Kabupaten Lahat

S

EBANYAK 3000 peserta yang terdiri dari pengurus dan anggota PKK seKabupaten Lahat, Dharma Wanita, Karang Taruna, dan Pelajar, pada Sabtu (30/3) siang, memadati halaman Pemkab Lahat, untuk menyaksikan ceramah tentang kesehatan reproduksi remaja, pencegahan kanker serviks dan kepribadian, dari dokter spesialis kandungan sekaligus pakar seksiologi dr Boyke Dian Nugraha, serta pakar kepribadian, Ratih Sanggarwatih. Ketua Panitia Acara, Hj RR Kurnia Sismiartianti dalam sambutannya menuturkan, kedatangan Dr Boyke untuk pertama kalinya di kabupaten

Lahat, bertujuan memberi wawasan kepada masyarakat terutama bagi kaum perempuan tentang pentingnya menjaga kesehatan baik diri sendiri maupun keluarga. “Kegiatan jambore kader PKK tingkat kabupaten Lahat kali ini, selain mendengarkan ceramah kesehatan dari Dr Boyke, acara juga diisi dengan diskusi dan beberapa permainan dari pengurus TP PKK Lahat,” kata perempuan yang akrab disapa Bunda Lisa ini. Terpisah, Bupati Lahat, H Saifudin Aswari Rivai SE menuturkan, kegiatan tersebut merupakan salah satu kegiatan yang mencerdaskan masyarakat Lahat. Selain menambah wawasan, penjelasan kesehatan

dari Dr Boyke juga dapat dijadikan pegangan terutama kaum perempuan dalam kehidupan sehari-hari. “Perempuan itu adalah kekuatan. Terkadang laki-laki tidak sekuat perempuan dalam kehidupan seharihari. Tapi ingat, memang rata - rata perempuan itu cantik, tapi yg lebih penting adalah inner beauty (kecantikan dalam),” kata Aswari, yang disambut tepuk tangan ribuan peserta yang hadir. Sementara itu, dr Boyke dengan gayanya yang khas dan lugas, memberi penjelasan secara mendetail tentang kesehatan reproduksi dan pencegahan penyakit rahim seperti kanker serviks dan kanker rahim. Boyke juga terus mengingatkan

kepada kaum perempuan untuk terus melakukan pencegahan terhadap penyakit kanker serviks dan kanker rahim. Kepada para remaja, pakar Seks ini juga tak henti-hentinya mengingatkan agar menjauhi pergaulan bebas dan hubungan seks diluar nikah. Selain memberi ceramah, dr Boyke beserta tim, juga menyempatkan diri memberikan vaksin pencegah penyakit rahim bagi ibu-ibu peserta yang hadir. “Ini merupakan pengalaman ceramah saya yang terbesar sejak saya memulai karir ceramah kesehatan saya tahun 1991. Saya sangat bersemangat dengan banyaknya peserta yang hadir,” ungkap Dr Boyke. ADV/HKY

Tamu undangan mendengarkan paparan kesehatan yang disampaikan dr Boyke.

Sekda didampingi Camat Indralaya Utara, pihak Polres dan panitia.

Para peserta berlaga di arena Ogan Ilir Cup Race MLSC Open.

FOTO-FOTO: HENHKY/PALPRES

Bupati Lahat, H Saifudin Aswari Rivai memberikan sambutan.

Dokter Boyke saat memberikan paparan kesehatan di hadapan ribuan warga.

Sekda saat meresmikan pembukaan Ogan Ilir Cup Race MLSC Open, kemarin.

Sekda Buka dan Tutup OI Cup MLSC Open U NTUK sekian kalinya, Kabupaten Ogan Ilir (OI) menggelar lomba trek. Kali ini kegiatan yang bertajuk OI Cup Mega Lestari Sport Club (MLSC) Open 2013 yang digelar di Sirkuit Terminal Indralaya, Kelurahan Timbangan, Kecamatan Indralaya Utara, Kabupaten OI, dibuka langsung Bupati OI, Ir H Mawardi Yahya yang diwakili Sekretaris Daerah (Sekda) OI, H Shobli. Pada tahun ini, para croser sangat antusias mengikuti lomba ini, tak tanggung-tanggung sebanyak 232 croser. Adu cepat memperebutkan total hadiah Rp 42 juta yang telah disediakan panitia, dalam hal ini MLSC yang bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dan Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) yang disupport penuh

Sekda foto bersama para juara trek.

pihak Ikatan Motor Indonesia (IMI) Sumsel. “Berkat suport dan dukungan instansi terkait dan masyarakat setempat kegiatan ini bisa dilaksanakan dengan baik dan lacar tentunya tidak lupa menjunjung tinggi nilai-nilai sportifitas,” ujar Ketua Pelaksana, Hazril Muklis pada sambutannya, kemarin. Menurut dia, 232 croser ini tidak hanya dari Bumi Caram Seguguk saja, melainkan kabupaten/Kota lainnya, Seperti, Palembang, Prabumuli, Muara Enim, OKU dan lain-lain. Bahkan provinsi tetangga juga mengirimkan timnya seperti dari Bangka Belitung dan Bengkulu. “Tujuan kegiatan kita ini tidak lain adalah mengembangkan bakat-bakat croser atau pembalap untuk berpretasi dan tentunya

FOTO : WIJDAN/PALPRES

Ibu Sekda foto bersama dengan para pemenang.

Ketua TP PKK Lahat, Hj RR Sismartianti Aswari.

menghilangkan hal-hal negatif menuju profesionalisme,” imbuhnya. Ditambahkannya juga, bahwa dalam ajang ini pihaknya memainkan 11 kelas yang terdiri MP1, MP2, MP3, MP4, MP6 Open, Bebek 4 Tak Standar Pabrik, Bebek 4 Tak Modifikasi Open, Metik Standar Pablik dan lain-lain. Sementara itu Sekda OI, H Sobli yang mendukung penuh kegiatan positif tersebut. “Selamat datang bagi seluruh peserta khususnya bagi seluruh peserta yang di luar kota, pada kesempatan ini juga kami memberikan penghargaan setingginya kepada seluruh segenap panitia khususnya lestari klub,” ujarnya. Tak hanya itu kata Sobli, dengan melihat antusiasnya para pembalap dan masyarakat yang menghadiri acara ini, ajang ini katanya akan dibuat

ajang tahunan. Di mana dia mengaku banyak mendapat masukan sirkuit di terminal ini sangat menunjang untuk menggelar ajang ini. “Bahkan tingkat nasional ajang ini bisa kita gelar. Bagi seluruh peserta yg mempunyai hobi terutama croser-croser yang bermain diluar arena atau balap liar kita panggil untuk ikut dalam ajang ini,” tukasnya. VIV/ADV

H Sobli

Sekda Ogan Ilir


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.