Palembang Ekspres Jumat, 6 Desember 2013

Page 1

Eceran

plg.ekspres@gmail.com Palembang Ekspres www.issuu.com/palpres

TERBIT 16 HALAMAN

JUMAT, 6 DESEMBER 2013

KPK Panggil Masyito DIPERIKSA DUA JAM PALEMBANG. PE - Giliran istri Walikota Palembang, H Romi Herton, yakni Hj Masyito dipanggil oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kamis (5/12). Pemanggilan istri orang nomor satu di kota Palembang ini terkait penelusuran perkara dugaan penyuapan sengketa pemilihan umum kepala daerah (pemilukada) di Mahkamah Konstitusi (MK) yang menyeret mantan Ketua MK, Akil Mochtar.

Bersambung ke HAL 5

TOLAK KONDOMISASI

Hatta : Laba BUMN Masih Diperlukan

Massa Gerakan Mahasiswa Pembebasan saat berdemo depan Masjid Agung, Kamis (5/12) sambil mengangkat puluhan plang kertas bertuliskan kata-kata kecaman dan penolakan Pekan Kondom Nasional yang dicanangkan pemerintah.

TANGGAPI SIKAP DAHLAN OGAH SETOR DIVIDEN KE KAS NEGARA FOTO NOVA WAHYUDI PALPRES

Mahasiswa Kecam Pekan Kondom Nasional PALEMBANG. PE – Guyuran gerimis tak mengurungkan niat ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa (Gema) Pembebasan, Kamis (5/12) meng-

gelar aksi damai bertajuk “Tolak Pekan Kondom Nasional, Ganti Rezim Sistem Sekuler dengan khilafah !”. Dalam aksi yang diawali long march sepajang ruas jalan

Sudirman depan Rumah Sakit Umum Moh Husen (RSMH) Palembang menuju Bundaran Air Mancur (Bam) depan Masjid Agung, para pendemo mengecam

sekaligus menolak keras Pekan Kondom Nasional, campakkan sistem sekuler, tuntaskan segala bentuk kemaksiatan. Bersambung ke HAL 5

Simpan Sabu dalam Sepatu

INTEROGASI

Smd (tengah) oknum PNS dan istrinya, Yan saat dinterogasi Kasat Res Narkoba Polres Lubuklinggau, AKP Herman Regasa.

JAKARTA. PE - Usulan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Dahlan Iskan supaya setoran dividen perusahaan pelat merah tak masuk kas negara mendapat tanggapan dari Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Hatta Rajasa. Dia menilai laba BUMN masih sangat diperlukan untuk menambal defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Bersambung ke HAL 5

Serge Djiehoua

OKNUM PNS MASIH BANTAH

Eks Bulospor ke SFC

LUBUKLINGGAU. PE – Satuan Reserse Narkoba Polres Lubuklinggau berhasil mengamankan Smd (54), oknum pegawai negeri sipil (PNS) bertugas di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas ) Desa C Ngawangsasi, Kecamatan Tugu Mulyo, Kabupaten Musi Rawas (Mura). Tersangka diamankan bersama istri mudanya, JMT alias Yan (39) di tempat

FOTO RIFAT PALPRES

Bersambung ke HAL 5

Oknum Guru Lecehkan Profesi Wartawan

PERTEMUAN

Perwakilan wartawan OI, Gusti Ali (paling kiri) melakukan pertemuan di Ruang Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten OI, Kamis (5/12).

GAET HULK PANTAI GADING PALEMBANG. PE - Setelah cukup lama menunggu siapa pemain yang akan melengkapi kuota pemain asing Sriwijaya FC musim depan, untuk diplot bermain sebagai targetman di tim berjuluk Laskar Wong Kito dalam kancah sepakbola tertinggi di liga Indonesia nanti, akhirnya terjawab sudah. Manajer SFC, Robert Heri mengungkapkan, setelah mempelajari serta melihat rekam jejak beberapa striker asing sebelum resmi direkrut, pihaknya sepakat

PULUHAN WARTAWAN PROTES KE KANTOR DISDIK INDRALAYA. PE - Puluhan wartawan yang bertugas di Kabupaten Ogan Ilir (OI), Kamis (5/12) mendatangi Kantor Dinas Pendidikan (Disdik) OI. Mereka menuntut agar salah satu oknum guru yang

FOTO WIDJAN PALPRES

Dahlan Iskan

Bersambung ke HAL 5

Bersambung ke HAL 5

FOTO NET

LAHAT. PE – Hujan angin yang disertai petir yang terjadi setiap sore di Kabupaten Lahat nyaris menelan korban jiwa. Keluarga Samudi (50), Wagini (49) istri dan anaknya, Jepsi (20), warga Desa Cempaka Sakti, Kecamatan Kikim Timur, Lahat tersambar petir saat tengah berada di dalam pondok di tengah perkebunan daerah Talang Rampus Kecamatan Kikim Timur. Meski ketiganya selamat, namun ketiga korban mengalami luka dan harus mendapatkan perawatan intensif di Puskesmas setempat. Kejadian tragis ini bermula saat ketiganya hendak berke-

bun sekitar pukul 16.30 WIB, Kamis (5/12). Samudi bekerja sendiri tanpa mengajak keluarganya. Entah mengapa, saat itu istri dan anaknya ingin menikmati senja di kebun. Sayangnya, cuaca yang semula terang berganti menjadi gelap. Tak lama beselang, hujan deras disertai petir pun mulai menyambar. Tanpa diketahui secara persis, tiba-tiba petir dengan kekuatan yang cukup besar langsung menyambar pondok dan keluarga Samudi yang saat itu berteduh dan berada di dalam pondok. Bersambung ke HAL 5

Beruntung tidak ada yang mengalami luka bakar. Memang saat itu petir cukup kuat suaranya. Bahkan, sejumlah pohon di desa kami ada yang tumbang lantaran kencangnya angina

SUGIANTO Kepala Desa (Kades) Cempaka Sakti Satuan Pemukiman (SP) 1

Namun kecanggungan kembali merajai situasi di ruangan. Boleh jadi, keberadaan Kuntadi menyebabkan kami menjadi canggung. Julia hanya duduk diam di salah satu sisi tempat tidur.

D

I sisi lainnya aku juga duduk terdiam. Namun kemudian aku berkata “Rasanya canggung ada kamu di sini”. Menyadari situasi, kemudian Kuntadi mengatakan bahwa dia akan

ILUS NET

1 Keluarga Tersambar Petir Ide Gila Teman SMP-ku (10)

Bersambung ke HAL 5

Anda Punya Cerita Undercover, Ingin berbagi cerita menarik tentang pengalaman pribadi anda mulai dari kisah asmara, perselingkuhan, pekerjaan atau cerita lainnya. Kirimkan permintaan wawancara khusus anda ke email :

plg.ekspres@gmail.com Semua cerita menarik tentang

anda akan kami muat dengan penuturan bahasa Aku. Sehingga siapa pun anda identitasnya akan kami rahasiakan.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Palembang Ekspres Jumat, 6 Desember 2013 by Palembang Ekspres - Issuu