CONTACT PERSON IKLAN PEMASARAN
: 0852-68365300 : 0812-7384213
e-mail: plg.ekspres02@gmail.com website: www.palpres.com
ECER AN Rp2000,-
SELASA, 25 JULI 2017 / 1 DZULQAIDAH 1438
1
Tiga Oknum Bulog Campur Raskin Diedarkan di enam kabupaten/kota LAHAT, PE - Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Selatan (Sumsel) merilis temuan dugaan adanya beras oplosan yang dilakukan oknum petinggi Perusahaan Umum
Badan Urusan Logistik Sub Divisi Regional (Perum Bulog Subdivre) Lahat. Kapolda Sumsel, Irjen Pol Agung Budi Maryoto mengatakan, pengungkapan ini berawal dari laporan dan keluhan masyarakat yang mendapati adanya beras tak layak konsumsi dari Bulog setempat. Di gudang Perum Bulog Subdivre Lahat dilaporkan ada sebanyak 1.089 ton beras tak layak konsumsi yang merupakan
FOTO JANTA / PALPRES
TEMUAN | Kapolda Sumsel, Irjen Pol Agung Budi Maryoto saat merilis temuan dugaan adanya beras oplosan yang dilakukan oknum petinggi Perum Bulog Subdivre Lahat.
Maknyuss ‘Hilang’, Bulog Imbau Waspada Beli Beras
pengadaan 2016. Disebut beras tak layak konsumsi karena selain sudah berwarna kuning, beras itu juga pecah-pecah dan bau. Namun diduga sebagai upaya mendapat penghasilan lebih, oknum Bulog ini mencampur beras pengadaan 2017 yang berkualitas baik dengan beras kualitas buruk pengadaan 2016. Bersambung ke HAL 7
GRESIK UNITED
SRIWIJAYA FC
1
Tatap Zona Degradasi LAMONGAN, PE - Sriwijaya FC sepertinya harus bersiap menatap zona degradasi dan harus segera melakukan pembenahan kalau tidak ingin berlaga di liga 2 musim depan. Pasalnya, skuad Laskar Wong Kito dipaksa bermain imbang 1-1 dari tim papan bawah Persegres Gresik United dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Surajaya Lamongan,tadi malam. Gol Gresik yang tercipta pada laga tadi malam dicetak oleh Yusuf Efendi (8) berhasil dibalas Airlangga Sucipto di menit ke-92. Atas tambahan satu poin ini membuat Sriwijaya FC masih berada di peringkat 15 dengan raihan 19 poin dari 15 laga yang sudah dilewati. Sedangkan, Gresik United masih bercokol di posisi 17 dengan 7 poin dari 16 laga. Usai laga, caretaker Pelatih SFC, Hartono Ruslan mengatakan, anak asuhnya sudah bermain bagus dan sudah kerja keras namun hanya mampu mencuri satu poin.
“Di sini, Bulog melakukan re-processing. Beras yang kualitasnya kurang bagus kita perbaiki. Ini didukung SOP. Beras dibersihkan dan dicampur. Menurut saya, ini tidak melanggar peraturan” BAHTIAR AS
KEPALA PERUM BULOG DIVRE SUMSEL BABEL
Bersambung ke HAL 7
PALEMBANG, PE – Menyusul penggerebekan oleh Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Kepolisian Republik Indonesia (Polri) di gudang milik PT Indo Beras Unggul (PT IBU) di Kedung Waringin, Bekasi, Jawa Barat, pada Kamis (20/7) lalu. Kontan beras dengan merek yang sering disebut-sebut dalam pemberitaan seperti Maknyuss dan Cap Ayam Jago mendadak hilang di pasaran.
AIRLANGGA SUCIPTO
Bersambung ke HAL 7
FOTO ALHADI FARID/ PALPRES
Ishak Mekki Imbau Patuhi Aturan K3
TELITI |
Seorang warga tengah meneliti beras-beras yang akan dibelinya dari sebuah toko waralaba di Talang Ubi, PALI. FOTO BERRY / PALPRES
FOTO JANTA / PALPRES
3 Napi Teroris Dipindah ke Sumsel
FOTO FIRDAUS / PALPRES
KETAT | Terpidana terorisme atas perampokan Bank CIMB Niaga Medan
pada 2010 lalu dipindahkan ke Lapas Klas IIB Sekayu dari Lapas Kelapa Dua dengan pengawalan super ketat.
PALEMBANG, PE - Tiga orang narapidana (napi) kasus terorisme yang ditangani Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia (Mabes Polri) dipindahkan ke Sumatera Selatan (Sumsel). Senin (24/7) kemarin, ketiga napi itu sudah tiba di tiga rumah tahanan negara (Rutan) atau Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) yang ada di Sumsel. Kapolda Sumsel, Irjen Pol Agung Budi Maryoto mengungkapkan, ketiga napi yang melakukan aksi terorisme di Bekasi dan sebagainya sudah tiba. “Ketiganya sudah dipindahkan dan sudah masuk di tiga rutan/lapas. Masing-masing di Tanjung Raja, Ogan Ilir (OI), Muara Enim dan Sekayu, Musi Banyuasin (Muba). Bersambung ke HAL 7
Tidak perlu khawatir dengan adanya napi teroris yang dipindahkan ke Sumsel” H ALEX NOERDIN GUBERNUR SUMSEL
PALEMBANG, PE – Usai menerima Penganugerahan Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dari Kementerian Tenaga Kerja Republik Indonesia (Kemnaker RI) beberapa waktu lalu. Wakil Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), H Ishak Mekki menghimbau perusahaan yang ada di Provinsi Sumsel untuk mematuhi aturan-aturan yang ber-
kaitan dengan K3, sehingga perusahaan tersebut dapat meningkatkan produktivitas kerja. “Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel telah menunjukkan keberhasilan dalam membina perusahaan-perusahaan dalam menciptakan zero accident (nihil kecelakaan kerja) yang terjadi pada tenaga kerja,” ujar Ishak. Bersambung ke HAL 7
FOTO HUMAS PEMPROV SUMSEL FOR PALPRES
PEMBINA | Menaker RI, M Hanif Dakhiri menyerahkan Penganugerahan Pembina K3 kepada Wakil Gubernur Sumsel, H Ishak Mekki.