Palembang Ekspres Selasa, 2 Juli 2013

Page 1

Sumatera Ekspres Group Eceran

Rp.1000

plg.ekspres@gmail.com PALEMBANG EKSPRES

www.issuu.com/palpres

SELASA, 2 JULI 2013

TERBIT 16 HALAMAN

Oknum�PNS�Prabumulih�Bawa�Sabu Saat ini kedua tersangka tengah diperiksa oleh tim penyidik. Kita jua masih mengembangkan kasus ini untuk menangkap Bandar seperti yang diakui tersangka,” PRABUMULIH. PE – Wibawa abdi Negara di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Prabumulih kembali tercoreng. Salah seorang oknum pegawai negeri sipil (PNS) kota Nanas ini bernama Taufik Hidayat (33), kemarin sore, Senin (1/7) sekitar pukul 17.30 WIB terpaksa diamankan Satuan Narkoba Polres Prabumulih. Warga Jalan Sumatera, Kelurahan Gunung Ibul, Kecamatan Prabumulih Timur ini tertangkap tangan membawa sabu-sabu saat bersama temannya, Eduarez (30), warga Jalan Perumnas Gunung Ibul, Kecamatan Prabumulih Timur. Informasi yang berhasil dihimpun, tertangkapnya kedua tersangka saat tim Restik Polres Prabumulih melakukan Patroli. Saat melintas di depan Sarana Bangunan, Jalan Sudirman, Polisi melihat kedua tersangka dengan menggunakan motor yang gerakannya mencurigakan. Melihat hal itu, polisi langsung bertindak dan menyetop laju kendaraan kedua tersangka. Dengan sigap, polisi langsung menggeledah kedua tersangka. Alhasil, dari saku celana Taufik didapat sabu seharga Rp 180 ribu. Kedua tersangka tidak dapat berkutik dan langsung digelandang ke Mapolres Prabumulih. Pengakuan Taufik, sabu tersebut baru dibeli dari bandar. “Kami beli sabu itu untuk pakai sendiri,” ungkapnya. Bersambung Ke HAL 5

FOTO NET

LUAPKAN KEGEMBIRAAN

Para pemain Timnas Brazil bersama para pendukungnya meluapkan kegembiraan usai menggilas Timnas Spanyol dengan skor akhir 3-0 dalam final Piala Konfederasi 2013.

PE - Spanyol, yang menguasai Eropa dan dunia selama lima tahun terakhir, dihancurkan ‘Sang Raja’ Brasil tiga gol tanpa balas di final Piala Konfederasi 2013. Bermain 10 orang, ambisi La Furia Roja untuk meraih gelar perdana di turnamen ini pun musnah, sedangkan Selecao sukses menjadi juara tiga edisi berturut-turut dan menjaga tradisi mereka. Estadio do Maracana di Rio de Janeiro menjadi saksi keunggulan Brasil atas sang kampiun Euro 2008

dan 2012 serta Piala Dunia 2010, Senin (1/7). Skuad Samba besutan Luiz Felipe Scolari mengukuhkan diri sebagai penguasa Piala Konfederasi dengan meraih gelar kelimanya lewat dua gol Fred serta sebuah lesakan dari Neymar. Spanyol, yang kehilangan Gerard Pique akibat kartu merah dan melihat Sergio Ramos menyia-nyiakan hadiah penalti di babak kedua, harus bertekuk lutut di hadapan sang pemegang rekor gelar juara Piala Dunia. Bersambung Ke HAL 5

Pembelinya Domisili di Babel

3 Wong Kito Terlibat Jual Bayi

FOTO NOVA WAHYUDI / PALPRES

SEKA KERINGAT

Seorang polwan Satlantas Muara Enim menyeka keringat salah seorang personel Polisi Cilik binaannya saat memeriahkan HUT Bhayangkara ke-67 di halaman Mapolda Sumsel, Senin (1/7).

Kapolda�Akui�Pelayanan�Masih�Kurang PALEMBANG. PE – Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sumatera Selatan (Sumsel), Irjen Pol Saud Usman Nasution mengakui dalam usia Polri ke-67 tahun, pelayanan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) yang diberikan kepada masyarakat Provinsi Sumsel masih kurang.

“Kami menyadari banyaknya harapan masyarakat tentang pelayanan kamtibmas setiap harinya semakin tinggi. Tapi, kami akan tetap berusaha sekuat tenaga dengan keterbatasan SDM dan peralatan, untuk dapat tetap memberikan pelayanan prima atau terbaik,” Bersambung Ke HAL 5

Terancam Dikudeta Lagi

Fandy Mochtar FOTO NOVA WAHYUDI / PALPRES

PALEMBANG. PE - Tim Sriwijaya Football Club (SFC) yang duduk di peringkat keempat setelah sebelumnya dikudeta Persib Bandung dan Arema Indonesia dari posisi runner up klasemen sementara kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2012/2013. Nah, tim kebanggaan warga Sumatera Selatan (Sumsel) terancam kembali berpotensi untuk turun peringkat dan terkudeta. Pasalnya tim peringkat kelima Mitra Kukar yang hanya berselisih tiga poin dari SFC akan menghadapi Persita Tangerang, hari ini, Selasa (2/7). Bila tim asal Kota Tenggarong, Kalimantan Timur ini berhasil menang dua gol, maka otomatis Ahmad Bustomi dan kawan-kawan akan mengeser posisi Laskar Wong Kito di posisi keempat. “Persaingan di papan atas sangat ketat, buktinya kita tergeser turun dua peringkat,” cetus pelatih SFC, Kas Hartadi kepada Palembang Ekspres, kemarin. Dia mengakui tim besutannya masih tetap optimis untuk finish menjadi runner up di akhir musim nanti. Bersambung Ke HAL 5 Apabila anak asuhnya

PALEMBANG. PE - Setelah melakukan pengembangan terkait sindikat penjualan bayi antar provinsi serta dari pemeriksaan terhadap dua tersangka yang sudah diamankan sebelumnya, maka aparat Unit IV Subdit III, Direktorat Reskrim Umum Polda Sumsel kembali mengamankan tiga orang, Minggu (30/6). Ketiga orang itu yakni Dewi, Lena dan Agio yang merupakan warga Palembang dan diduga kuat terlibat dalam aksi penjualan seorang

AKBP Kristovo Arianto

bayi laki-laki pada Juli 2012, yang juga dibawa tersangka Lisa (30), warga Kampung Bugis, Kelurahan Persawahan, Kecamatan Teluk Betung, Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung. “Ketiga orang yang kita amankan berinisial Dw, Ln. Ag. Itu diduga terlibat penjualan bayi pada 2012 lalu. Sehingga ketiganya bakal dijerat dengan Pasal 10 junto Pasal 11 Undang-undang Nomor 21 tahun 2007 tentang pemufakatan tindak pidana perdagangan orang,” terang

Direktur Reskrimum Polda Sumsel, Kombes Pol Edhy Moestofa melalui Kasubdit III, AKBP Kristovo Arianto SIk, saat ditemui di Mapolda Sumsel, Senin (1/7). Dengan diamankannya ketiga orang tersebut, lanjut Kristovo, maka pihaknya akan mencari tahu keberadaan orang yang membeli bayi itu dan sekarang diperkirakan berada di Provinsi Bangka Belitung (Babel). Karenanya, pihaknya akan bekerja sama dengan pihak Polda Babel. Bersambung Ke HAL 5

Aku Rela Jadi Simpanan Tante (1)

M

EMILIH jalur pintas itu yang aku lakukan untuk mencari pendapatan guna membantu keuangan keluarga, apalagi tulang punggung keluarga praktis jatuh kepadaku sejak ayah meninggalkan aku, ibu dan ketiga adikku yang saat itu masih kecil.

Kisah Nyata 18 +

TIDAK terasa sudah 15 tahun lebih, orang yang aku panggil ayah ketika aku kecil itu pergi meninggalkan kami tanpa pesan dan harta yang bisa kami gunakan untuk menyambung hidup. Berbekal keahlian ibu dalam memasak menjadi penyelamat hidup kami sampai terus bertahan sampai saat ini. Bersambung Ke HAL 5

Anda Punya Cerita Undercover, Ingin berbagi cerita menarik tentang pengalaman pribadi anda mulai dari kisah asmara, perselingkuhan, pekerjaan atau cerita lainnya. Kirimkan permintaan wawancara khusus anda ke email : plg.ekspres@gmail.com Semua cerita menarik tentang anda akan kami muat dengan penuturan bahasa Aku. Sehingga siapa pun anda identitasnya akan kami rahasiakan.

31.769 Sertifikat Tanah Digratiskan Hatta Rajasa: Tanah Instrumen Kesejahteraan

BINCANG AKRAB

FOTO ALHADI FARID / PALPRES

Menko Bidang Perekonomian RI, Hatta Radjasa terlihat berbincang akrab dengan Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin dan Kepala BPN RI, Hendarman Supandji di sela acara penyerahan sertifikat hak atas tanah di BKB Palembang, Senin (1/7).

PA L E M B A N G . P E – S e b a n y a k n y a 31.769 sertifikat tanah dibagikan secara gratis kepada masyarakat Sumatera Selatan (Sumsel). Program Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Indonesia, Ir M Hatta Radjasa ini kontan menjadi kabar gembira, karena mendapat sertifikat tanpa biaya. Hatta mengatakan, merealisasikan pembuatan sertifikat hak atas tanah bukanlah persoalan yang mudah karena dipastikan di lapangan banyak persoalan yang dihadapi. Dia memberikan apresiasi yang tinggi kepada Badan Pertanahan Nasional (BPN) Bersambung Ke HAL 5


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.