Palembang Ekspres Kamis, 27 Maret 2014

plg.ekspres@gmail.com Palembang Ekspres

www.issuu.com/palpres CONTACT PERSON IKLAN 0812-74629119 PEMASARAN 0812-7384213

ECER AN Rp1000,-

KAMIS, 27 MARET 2014

Penipuan 20,3 Kg Emas Dibongkar Hari Ini, Romi Jadi Saksi Akil Mochtar

Tersangka Ngaku Karyawan Pegadaian

DIAMANKAN

Beberapa mobil dengan nomor seri yang berurutan yang diduga dibeli dari hasil penipuan emas 20,3 kg sudah diamankan di Mapolda Sumsel.

PALEMBANG. PE – Per- (27/3), giliran Wali Kota Pakembangan kasus lembang H Romi Herton suap sengketa menjadi saksi untuk Saya telah menerimanya dan sengketa Pilkada Pilkada yang saya selalu siap ditangani manKota Palembang dadan kita akan tan Ketua Mahlam persidangan koperatif kamah KonstiTindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta. tusi (MK), Akil Mochtar terus berWali Kota Palembang, lanjut. Dijadwalkan hari ini Bersambung ke HAL 5

PALEMBANG.PE - Aksi penipuan dengan modus mengajak para korban untuk mengikuti lelang akbar perhiasan emas hingga mencapai 20,3 Kilogram (Kg), akhirnya berhasil dibongkar aparat Subdit I Keamanan Negara (Kamneg) Direktorat Reskrim Umum Polda Sumsel yang dipimpin Kompol Abdurahman.

Selain membongkar aksi penipuan emas ini, petugas juga ber-

FOTO BERRY PALPRES

hasil mengamankan otak dari penipuan emas, bernama Dian Mardaleti (25), warga Palembang yang diamankan ditempat persembunyiannya di Kebayoran, Jakarta, pada Rabu (19/3) sekitar pukul 14.00 WIB. Dalam penangkapan itu, awalnya petugas hanya menyita satu unit mobil Daihatsu Xenia warna hitam BG 1829 IB milik tersangka Bersambung ke HAL 5

Majelis Hakim Tolak Eksepsi Yulius PALEMBANG. PE-Sidang dua terdakwa dugaan korupsi dana Bantuan Sosial (Bansos) di Kabupaten OKU tahun 2008 dengan total kerugian negara sekitar Rp3 miliar yaitu Eddy Yusuf dan Yulius Nawawi (berkas terpisah) kembali digelar di ruangan Tipikor Pengadilan Negeri(PN) Palembang, Rabu (26/3). Dalam sidang itu, majelis hakim yang diketuai Ade Komaruddin SH menolak eksepsi yang diajukan penasihat hukum Yulius Nawawi.

Bersambung ke HAL 5 FOTO NOVA WAHYUDI PALPRES

BERBINCANG

Eddy Yusuf (kanan) dan Yulius Nawawi (tengah baju putih) sedangan berbincang-bincang dengan pengunjung sebelum digelarnya sidang lanjutan korupsi dana Bansos OKU tahun 2008.

SMAS Tak Berjalan Tanpa Dukungan Pers Bupati Dukung Penerapan Edaran Dewan Pers MUARAENIM.PE - Tanpa dukungan pemberitaan media atau pers, cita-cita mewujudkan Kabupaten Muara Enim yang sehat, mandiri, agamis dan sejahtera akrab disapa SMAS dirasa tidak bisa tercapai.

Demikian diutarakan Bupati Muara Enim, Ir H Muzakir Sai Sohar saat silaturahmi bersama pimpinan media dan wartawan yang bertugas di wilayah Kabupaten Muara Enim, di Balai Agung Serasan Sekundang (BASS), kemarin (26/3) sekitar pukul 10.00 WIB. Bersambung ke HAL 5

SFC U-21 (6) PS Prabumulih (0) FOTO HERU PALPRES

TANYA JAWAB

Suasana tanya jawab antara Pemkab Muara Enim dengan para Pimpinan Redaksi dan wartawan yang bertugas di wilayah Kabupaten Muara Enim.

ILUS NET

Bude’ Tetanggaku Pemuasku (1)

A

KU masih ingat betul apa yang aku alami dengan bude Tika tetangga aku.

Namaku sebut saja Iko umurku 24 tahun, sedangkan tetan-

PALEMBANG.PE - Tim Laskar Wong Kito Mudo julukan Sriwijaya FC U-21 berhasil pesta gol dengan mengandaskan tim lawan yakni PS Prabumulih dengan skor 6-0, dalam laga ujicoba yang berlangsung di Bersambung ke HAL 5

ggaku itu sebut saja Bude Tika berusia 47 tahun dengan wajah sangat keibuan dan penampilan yang sangat sederhana seperti ibuBersambung ke HAL 5

Anda Punya Cerita Undercover, Ingin berbagi cerita menarik tentang pengalaman pribadi anda mulai dari kisah asmara, perselingkuhan, pekerjaan atau cerita lainnya. Kirimkan permintaan wawancara khusus anda ke email : Semua cerita menarik tentang anda akan kami muat dengan penuturan bahasa Aku. Sehingga siapa pun anda identitasnya akan kami rahasiakan.

plg.ekspres@gmail.com

Benahi Tempo Permainan

Andi Susanto FOTO NOVA WAHYUDI PALPRES

2

COVER STORY

PALEMBANG EKSPRES KAMIS, 27 MARET 2014

SEMANGAT

BARU

&

TERPERCAYA

Ratusan Warga Keracunan Nasi Kampanye SUASANA kampanye calon legislatif dari salah satu partai politik (parpol) di Kecamatan Mekakau Ilir, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan mendadak ricuh, Sabtu (22/3) kemarin. Bukan karena sudah terjadi kerusuhan, namun ratusan warga yang ikut dalam pesta rakyat tersebut keracunan nasi bungkus yang diberikan sang caleg.

.500 Dibuat 1 us Bungk

H

ASIL pantauan Palembang Ekspres, setidaknya ada 143 orang mengalami keracunan setelah mengonsumsi nasi bungkus acara kampanye salah satu partai politik (parpol).

Petugas medis dari puskesmas setempat dibantu seluruh bidan dibuat kewalahan menangani pasien keracunan yang datang membeludak.

Dalam tempo singkat, warga keracunan mulai berdatangan pukul 17.00 WIB, hingga pukul 19.30 WIB. Kapasitas puskesmas tak mampu lagi menampung pasien, pihak puskesmas dibantu pihak kecamatan terpaksa mengggunakan balai desa, masjid dan rumah sejumlah warga sebagai tempat untuk menangani para pasien.

Tak pelak ruangan masjid yang biasa difungsikan sebagai tempat sholat sesak dipenuhi pasien. Sedang selang infus berjejer bak jemuran di pagi hari menghiasi ruangan yang digantung menggunakan tali, baik di puskesmas, balai desa, masjid hingga rumah-rumah warga.

Suara riuh keluarga korban pun makin membuat susasana di sekitar puskesmas mendadak ramai. Informasi banyaknya warga yang mengalami keracunan ini pun menyebar sampai ke Kota Muaradua.

Mengantisipasi dan memastikan seluruh warga yang mengalami keracunan di Kecamatan Mekakau Ilir, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OKU Selatan menerjunkan tim dari Dinas Kesehatan langsung ke lokasi. Tak

hanya itu jajaran Polres OKU Selatan pun dikerahkan untuk mengamankan situasi.

Kepala TU UPTD Puskesmas Kecamatan Mekakau Ilir, Marsa yang ditemui mengatakan, hingga siang pukul 14.00 WIB Minggu (23/3) tercatat sebanyak 143 warga yang dirawat secara intensif karena mengalami keracunan. Warga-warga tersebut berdatangan dari berbagai desa mulai dari Desa Tanjung Besar, Galang Tinggi, Kota Baru, Srimenanti, Kota Dalam, Sukaraja, Sinarmarga. “Paling banyak warga yang mengalami keracunan dari Desa Galang Tinggi sebanyak 48 orang dan rata-rata didominasi anak-anak,” ucapnya.

Dia merinci, berdasarkan diagnosa bahwa mereka mengalami keracunan ringan dengan menderita gejala mualmual, muntah campur berak (buang air besar) dan pusing-pusing.

Berdasar penuturan para korban keracunan lanjut marsaa, mereka menyantap nasi bungkus yang dibagikan oleh panitia dalam kampanye akbar salah satu parpol di Desa Galang Tinggi, Sabtu (22/3).

“Alhamdulillah setelah dirawat, semua pasien sudah pulang ke rumah masing-masing karena kondisi mereka sudah membaik,” jelasnya.

Sementara para korban mengatakan kalau mereka mengalami gejala keracunan sekitar dua sampai tiga jam setelah mengkonsumsi makanan yang dibagikan dalam bentuk bungkusan. “Saya makan sekitar pukul 17.00 WIB lalu mulai mualmual, pusing, muntah-muntah, lalu tak lama kemudian saya mengalami mencret,” kata salah satu korban Reni (19), warga Galang Tinggi.

Tak hanya dirinya, Reni menambahkan, anaknya yang masih balita berusai 9 tahun pun mengalami b e ra k-

Harian Umum

ILUSTRASI

14.00WIB dia memakan nasi tersebut. “Tidak lama hanya setengah jam aku mengalami gelaja keracunan itu,” ujarnya.

Sementara salah satu panitia dalam acara kampanye tersebut, Fahrudin yang dibincangi Palembang Ekspres mengatakan, peristiwa ini tidak ada unsur kesengajaan dari keluarga tuan rumah yang menyiapkan jamuan berupa nasi bungkus. Sebagai bukti kata dia bukan hanya warga, keluarga yang memasak nasi itupun mengalami keracunan yang sama. “Lebih dahulu bahkan,” cetusnya.

Dikatakannya jika nasi yang dimas a k s e-

ILUSTRASI : NET

Pihaknya sendiri dibantu dari Puskesmas Banding dan BPRRT serta Dinas Kesehatan mengerahkan sebanyak 48 petugas medis. “Penanganan yang kita lakukan mulai dari memberikan obat hingga infus kepada para pasien,” ujarnya.

berak setelah sempat sebelumnya diberi makanan kuning telor yang dibelahnya dari nasi bungkus pemberian panitia kampanye tersebut.

“Kami dapat 3 bungkus dibagikan

Polres Masih Dalami Penyidikan TIM Penyidik Kepolisian Resort (Polres) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan terus melakukan pemeriksaan sejumlah saksi guna menindaklanjuti keracunan massal yang menimpa 143 orang warga Kecamatan Mekakau Ilir. Peristiwa keracunan yang menyebabkan warga di

dari mobil panitia, kami bawa pulang.

Setelah kami makan bersama, barulah kami sekeluarga mengalami gejala mual-mual, pusing dan muntah sampai buang air besar berkalikali,” katanya.

Irmala (45), warga Galang Tinggi yang juga menjadi korban keracunan mengatakan, meminta nasi bungus yang dibagikan panitia dari mobil.

Diapun langsung mengkonsumsi nasi tersebut tak lama setelah diberikan. Tak lama berselang dia mengalami pusing mual hingga muntahmuntah. Irmala pun langsung dilarikan ke Puskesmas Mekakau untuk mendapatkan perawatan.

“Aku minta nasi yang dibagikan panitia, langsung tidak lama aku makan, tidak taunya sudah makan langsung saya mual muntah, sudah itu langsung dibawa ke Puskesmas,” sebut Irmala. warga Sinar Sus Diyati (28), Marga j u g a men-

tujuh desa mengalami muntah dan mual usai menyantap nasi bungkus dalam acara kampanye salah satu partai politik (Parpol).

“Petugas di lapangan terus mendalami, menyelidiki penyebab 143 warga di Kecamatan Mekakau Ilir tersebut. Sebagaimana informasinya

warga tersebut mulai mengalami gejala keracunan usai mengkonsumsi nasi bungkus yang disajikan panitia dalam acara kampanye salah satu Parpol di wilayah tersebut,” ungkap Kapolres OKU Selatan, AKBP Wira Satya Triputra SIK MH melalui Kasat Reskrim, AKP Firniyanto SH saat di-

galami hal yang sama setelah mendapatkan bagian nasi bungkus dalam acara kampanye salah satu Parpol. Nasi yang didapatnya itupun sempat dibawanya pulang ke rumah, baru sekitar pukul

banyak 1500 bungkus. Nasi itu setelah dimasak di rumah Armiana, warga Galang Tinggi langsung dibungkus yang dibagikan kepada kepada warga yang hadir dalam kampanye akbar tersebut di lapangan Desa Kota Dalam sekitar pukul

hubungi, Senin (24/3) kemarin.

Masih terang Firniyanto, hingga kini pihaknya belum bisa memastikan apakah terdapat unsur kesengajaan dalam peristiwa tersebut mengingat pihak dengan dibantu Dinas Kesehatan setempat masih menunggu hasil uji laboratorium terhadap sample makanan yang dikonsumsi warga.

“Uji laboratorium terhadap makanan yang dikonsumsi korban untuk bisa mengungkap penyebab keracunan

tersebut. Apakah makanan yang dikonsumsi warga tersebut memiliki kandungan zat berbahaya atau tidak,” terangnya.

Selain menunggu hasil laboratorium, lanjut petugas kepolisian juga telah memintai keterangan saksi-saksi baik itu warga, korban keracunan hingga panitia penyelenggara kegiatan tersebut.

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten OKU Selatan, Arson Abadi SKM menyebutkan, pada hari

: NET

12.00WIB. “Ada yang langsung memakannya disana ada pula yang membawa pulang, kita tidak tahu kalau kejadinnya akan seperti ini, terus terang ini bukan unsur kesengajaan,” katanya menjelaskan.

Dia pun menduga jika peristiwa yang kedua kalinya melanda Kecamatan Mekakau ini, pasti dilakukan oleh orang jahil yang ingin mengacaukan suasana kampanye. “Kita curiga ini pasti ulah orang yang ingin memperkeruh suasana, soalnya kita tahu persis tidak ada masakan instans, lebih banyak masakan tradisional alami yang digunakan seperti kacang bahan sayur, cabe dan garam, minyak sayur sebagai bahan sambal serta nasi yang berasnya diberi di Desa Galang Tinggi sendiri, ini pasti perbuatan jahil kita curiga di situ,” ujarnya.

Dia berharap pihak kepolisian dan instansi terkait dalam hal ini Dinas Kesehatan agar segera cepat membawa hasil uji laboratorium sampel makanan yang menyebabkan warga keracuanan. Selama belum terang, maka dugaan dan kecurigaan akan meni menimbulkan ketidak nyamanan masyarakat.

“Masyarakat masih terus akan dihantui kejadian itu makanya penting hasil laboratorium ada kejelasan ini untuk menetralisir sekaligus memberikan penegasan karena ini bukan saja menyangkut kejelasan penyebab juga menyangkut nama baik daerah, jika tidak selama itu pula masyarakat akan dihantui ketakutan akan terjaid hal yang serupa,” ujarnya yang meminta pihak kepolisian juga memberikan keterangan dari hasil pemeriksaan. ZON

pertama kejadian telah mengambil sample dari sisa makanan, bekas bahan yang digunakan termasuk pembungkus nasi, untuk mengetahui apakah mengandung racun atau tidak.

Di mana untuk sample itu, lanjutnya saat ini telah kirim ke Palembang untuk dilakukan uji laboratorium.

“Mudah-mudahan dalam waktu dekat ini hasilnya sudah dapat diketahui sehingga dapat diketahui penyebab pastinya,” tukasnya. ZON

Pimpinan Umum: Rosmiyati. Pemimpin Perusahaan: Ahmad Rosidi. General Manager: Tri Nurwanto. Pemimpin Redaksi: Muhammad Iqbal, Redaktur Pelakasana : Berry Sandi. Koordinator Liputan: Trisno Rusli Redaktur : Berry Sandi, Trisno Rusli, Sulis, Ella Sulistiana, Dian Cahyani Fitri, Haryani Staf Redaksi: Romi Juniawan, M. Joviter, Kurniawan, Harry Nurdiansyah, Fuady, Yenson, M Wijdan (Ogan Ilir), Firdaus (Muba), Rifat Achmad (Lubuklinggau), Heru Fachrozi (Muara Enim), Heri Afrizon (OKU Selatan), Alam Ratu (Empat Lawang), Mujianto (OKI), Arman Jaya (OKU / OKU Timur), Andre (Prabumulih), Budi Alamsyah (Banyuasin), Eko Wahyudi (Pagaralam), Al Imron (Musi Rawas), Hengky S (Lahat), Firman (PALI). Redaktur Foto: Nova Wahyudi, Alhadi Farid. Bagian Pracetak: M Firman, Firyansyah, Abdul Kholid, Kgs Yahya, Bagian Iklan: David Arianto(Manager), Noris Taslim, Yusri, Silvi Winda Pratiwi. AE : Wahyuni, Indah Sari. Bagian Pemasaran: Abdul Kadir (Manager), Alwi Riyanto, Rica Yoan, Riki Susanto. Bagian Keuangan : Dimas Murdani Muharam. Bagian Personalia : Sulistiawarman (Manager), Firdaus. Penerbit: PT Citra Media Palembang Ekspres Komisaris Utama: H Suparno Wonokromo. Komisaris: Muwarni, H Didi Wahyudi. Direktur Utama: H. Subki Sarnawi. Direktur: H Mahmud,Yunita Ayu Tarif Iklan: Iklan Baris per baris Halaman 1 Display Full Colour/Warna Rp.60.000/mm kolom, Halaman 1 BW Rp.30.000,/mm kolom,Halaman Dalam Full Colour/Warna Rp.25.000/mm Kolom Harga Berlangganan Koran : Rp.25.000/bulan No. Rek Mandiri Pasar 16 PT Citra Media Palembang Ekspres 113002062008.8 plg.ekspres@gmail.com

Alamat Redaksi/ Sirkulasi/ Iklan: Gedung GRAHA PENA Palembang, Jl Kol H Barlian No 773, Palembang. Telepon (0711) 8304424, 411768, 415263, 415264, 419503. ext 136,139 Fax (0711) 420066.

PALEMBANG NEWS S E M A NG AT

B A R U

&

PALEMBANG EKSPRES KAMIS, 27 MARET 2014

T E R P E C AYA

3

Perawatan Ampera Telan Rp12 Miliar BERSOLEK

Pemerintah terus menganggarkan perawatan rutin Jembatan Ampera. Tahun ini saja, dana perawatan jembatan ini mencapai Rp12 miliar.

FOTO ALHADI FARID PALPRES

PALEMBANG. PE – Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Perencanaan dan Pengawasan Jalan Nasional Metropolitan Palembang, Ahmad Taruna Jaya mengatakan, perawatan rutin Jembatan Ampera setiap tahunnya terus dilakukan.

Untuk tahun ini, dana perawatan jembatan sekitar Rp12 miliar.

“Dana sebesar itu, dikeluarkan untuk pemeliharaan rutin Ampera dan dominan perbaikan lebih kepada pengecatan, karena sekarang cat mulai kusam,” beber Taruna Rabu (26/3).

Taruna merincikan, kondisi jembatan Ampera saat ini sudah mengalami pengelupasan pondasi aspal, kemudian harus ada perbaikan beton dengan sistem injeksi coran yang memakai semen khusus. Sedangkan konstruksinya memang dirancang sampai 100 tahun.

“Walaupun masih aman untuk dilintasi kendaraan, namun kita tidak dapat memprediksi, ka-

rena bangunan bersifat tidak menentu, apalagi sudah pernah terbakar, jadi harus terus dipelihara,” terangnya.

Tidak hanya Jembatan Ampera yang menjadi target perbaikan, melainkan ada empat jembatan lainnya yang perlu di perbaiki. “Hasil pantauan kami selain Ampera empat jembatan lainnya yakni, Jembatan Musi II, Jembatan Keramasan, Jembatan Ogan (rangka lama), Jembatan Ogan (rangka baru),” katanya.

Taruna menjelaskan, kondisi keempatnya juga sama dengan Jembatan Ampera yang perlunya memperbaiki jalan jembatan akibat retak-retak. Terlebih untuk Jembatan Ogan yang menggunakan dengan kondisi rangka Lama. “Tiangnya sudah terlihat koralnya dan perlu ditutup kembali atau dilakukan renovasi,” kata dia lagi.

Selain karena usia sambungnya, padatnya kendaraan yang melintas juga mempengaruhi kondisi jembatan. Sementara itu dana yang diperlukan untuk memperbaiki keempat jembatan yakni untuk Jembatan Ogan (Rangka Lama dan Rangka Baru serta Jembatan Keramasan Rp 3,5 miliar dan Jembatan Musi II Rp 3,5 miliar. “Jadi total seluruhnya di tambah dengan

perbaikan Jembatan Ampera mencapai Rp 19 miliar,” cetusnya.

Taruna menegaskan, kondisi ini makin memperkuat pentingnya pembangunan jembatan duplikat Musi II. Bahkan, September untuk fisik jembatan diprediksi selesai. Namun, pengerjaan terkendala oleh pasang Sungai Musi sehingga menghambat pengerjaan.

“Sekarang progress sudah 70%. Memang pekerjaan agak terhambat karena beberapa waktu lalu Sungai Musi pasang tinggi. Tapi, sekarang sudah mulai surut.

Target kami September duplikat Musi II selesai, meskipun kontrak baru berakhir Oktober,” katanya kembali.

Taruna menerangkan, belum seluruhnya konstruksi terpasang, namun pengadaan seperti material dan rangka baja sudah siap 100 persen. mengingat posisi air sungai naik 50 senti meter hingga 1 meter beberapa bulan lalu yang membuat sulit untuk memasang coran.

“Makanya kita terus mempercepat pembangunan duplikat Musi II. Kemudian, pembangunan Musi IV, Musi III dan Musi VI serta jembatan-jembatan lainnya, juga harus cepat. Sehingga, beban jembatan lama seperti Ampera bisa berkurang,” tukasnya. DYN

Hanura Tak Akan Khianati Rakyat

BANGUN MASJID Bupati Lahat H Saifudin Aswari Rivai saat memberi paparan tentang rencana pembangunan masjid di komplek perkantoran Pemkab Lahat, Selasa(25/3)

Pemkab Lahat Bangun Masjid di Komplek Perkantoran Aswari Sumbangkan Gaji Selama 4 tahun

PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Lahat berencana akan membangun masjid di komplek perkantoran Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Lahat. Masjid yang akan dibangun diatas lahan seluas 15 x 15 meter dengan daya tampung sekitar 500 jamaah tersebut rencananya akan diberi nama Masjid Baitul Makmur.

Bupati Lahat H Saifudin Aswari Rivai menjelaskan, kendati pembangunan masjid tersebut diperkirakan memakan biaya sebesar Rp 1.718.190.000, namun Pemkab Lahat telah berkomitmen untuk tidak menggunakan APBD. Aswari berharap dana pembangunan masjid tersebut berasal dari sedekah iklas para PNS dan emasyarakat yang ada di Ka-

bupaten Lahat.

Untuk memotivasi para PNS di lingkungan Pemkab Lahat, Aswari akan menyumbangkan gajinya selama empat tahun sebagai Bupati Lahat untuk pembangunan Masjid Baitul Makmur. “Insa Allah hingga akhir jabatan saya empat tahun mendatang, akan saya sumbangkan semua sebesar Rp360 juta untuk memulai pembangunan masjid ini,” tegas Aswari, Selasa (25/3).

Menurut Aswari, pembangunan masjid di komplek perkantoran Pemkab Lahat ini dimaksudkan untuk mempererat silahturahmi antara PNS dan masyarakat Kabupaten Lahat. “Kalau sudah ada masjid di halaman Pemkab Lahat, tidak ada lagi PNS yang beralasan mau sho-

lat ke luar yang kadang kadang lebih lama keluarnya ketimbang beribadahnya,” tegas Aswari.

Sementara itu, ketua pelaksana pembangunan masjid H Rudi Tamrin menjelaskan dengan adanya masjid nanti, diharapkan dapat menjaga integritas PNS di lingkungan Pemkab Lahat menuju pola kerja yang Islami, dan mewujudkan Lahat Bangkit 2018, (Berdikari, Aman, Nyaman, Gotong royong, Kreatif, Inovatif Terdepan).

“Rencananya masjid akan dibangun diatas lahan seluas 15 x 15 meter dengan daya tampung sekitar 500 jamaah.

Perinciaan dana pembangunan sendiri diperkirakan akan menghabiskan dana senilai Rp 1.718 190 000 Milyar,” pungkasnya. INFORIAL

KAMPANYE | Suasana kampanye Partai Hanura.

PRABUMULIH.PE--Partai Hanura, kemarin (25/3) melakukan kampanye akbar dengan menggelar konvoi berkeliling kota Prabumulih. Kampanye itu dihadiri ribuan masa pendukung serta simpatisan partai nomor urut 10 ini.

Dalam kampanye akbar itu, partai Hanura mengaku siap berjuang untuk rakyat. Bahkan Hanura tak akan berkhianat dan hidup mati untuk rakyat.

“Para caleg-caleg Hanura siap bekerja dan berjuang un-

tuk rakyat. Kampanye gabungan ini bertujuan agar para caleg Hanura di kenal seluruh masyarakat Prabumulih,” ujar Ketua DPC Partai Hanura, Aden Tamrin SE. Aden yang juga anggota DPRD Prabumulih Komisi III ini menambahkan, dalam kampanye partai Hanura pihaknya memanfaatkan dengan menjalin kebersamaan antara caleg dan para pendukungnya.

Dan diharapkan pada pileg nanti, partai Hanura menda-

patkan kursi dewan yang terbanyak, baik pusat, propinsi dan kabupaten/kota.

“Kami tidak ingin menonjolkan pribadi masing-masing, kami ingin menjalin persaudaraan dan saling merasakan yang namanya sepenasib sepenanggungan. Kita juga juga berharap di Prabumulih, caleg Hanura dapat mendapatkan satu kursi satu dapil. Sehingga target tercapai,” ungkapnya seraya mengatakan Partai Hanura sudah ada pasangan Ca-

pres dan Cawapresnya.

Pantauan dilapangan, konvoi kendaraan yang diikuti ribuan massa pendukung Hanura dimulai dari lapangan sepak bola Kelurahan Muara Dua dan finish di lapangan sepak bola Kelurahan Tanjung Rahman. Aksi kampanye partai Hanura ini mendapat simpati sejumlah masyarakat kota Prabumulih. Bahkan, warga pun meneriakan dukungan terhadap partai yang dipimpin H Wiranto. ADV/RAY

FOTO BERSAMA | Seluruh Calon Legislatif dari Partai Hanura saat berfoto bersama

4

MODUS

PALEMBANG EKSPRES KAMIS, 27 MARET 2014

SEMANGAT

TELEPON PENTING

Polda Sumsel

:

Poltabes

:

Polsek IB I Polsek IB II Polsek IT I Polsek IT II

: : : :

Polsek SU I Polsek SU II Polsek S Gerong

: (0711) 510128 : (0711) 510096 : (0711) 596333/ (0711) 598144/ (0711) 598145 Polsek Sako : (0711) 820062 Polsek Gandus : (0711) 7365855 Polsek Sukarami : (0711) 411585 Polsek Kemuning : (0711) 7300930 KPPP Boombaru : (0711) 712386 Pos Laka Pakjo : (0711) 7920902 Kodim 0418 : (0711) 351637vb

(0711) 360404/ (0711) 310264 (0711) 513334, (SPK) (0711) 510455 (0711) 353014 (0711) 352973 (0711) 351607 (0711) 713344

Denpom 2/4

: (0711) 351843/ (0711) 374836

LBH Palembang : 0711 356153 E-mail : lbhplg@yahoo.com Posbakum Ikadin Palembang : 0811711830/ (0711) 7081830/ 08197830830 Pemadam Kebakaran : (0711) 312011 PDAM : (0711) 350079 PLN : (0711) 356911(0711) 358355

kriminal

BARU

RSMH Palembang (Sentral) : (0711) 354088 RS Charitas : (0711) 350827 RSI Siti Khadijah : (0711) 311884 RS AK Gani : (0711) 354691 RS Muhammadiyah : (0711) 513144 RS Myria : (0711) 411610 RS Ernaldi Bahar : (0711) 410354 Informasi Telepon : 108 Layanan Telegram : 165 SLI : 100 Pengakuran Jam : 103

&

TERPERCAYA

Gangguan Telepon Ambulance Bandara SMB II Informasi SMB II Vip Room SMB II Lanud STA Kertapati

: : : : : : :

117 118 (0711) 411778 (0711) 413695 (0711) 410159 (0711) 410376 (0711) 515555/ (0711) 510201 ULPK BBPOM Palembang : (0711) 371463 Perusahaan Gas Negara : (0711) 717950

Hutang Narkoba, Dibayar Nyawa LAHAT.PE – Perkelahian antar pemuda yang berujung maut kembali terjadi. Kali ini terjadi di Desa Wonorejo, Kecamatan Kikim Barat, atau di perbatasan antara Kabupaten Lahat dan Kabupaten Empat Lawang, kemarin dini hari (26/3) sekitar pukul 02.30 WIB. Akibat pertikaian itu, seorang pemuda yang diketahui bernama Anton (36), ditemukan tewas dengan luka sabetan di leher.

Informasi yang dihimpun, awal permasalahan berasal dari Pandri (30), warga Desa Beringin Jaya, Kecamatan Kikim Selatan, Kabupaten Lahat, yang diduga terlibat transaksi narkoba dengan Agus (36), warga Kecamatan Muara Saling, Kabupaten Empat Lawang.

Hanya saja transaksi barang haram ini belum dibayar lunas oleh Pandri, yang membuat kedua pihak masih terikat hutang piutang. Hanya saja, Pandri tidak kunjung membayar sisa dari transaksi narkoba itu, yang membuat Agus mencari keberadaan Pandri yang sulit ditemuinya.

Merasa terancam, karena selalu dicari-cari Agus dan kelompoknya, membuat Pandri menghadap Anton yang merupakan kakak kandungnya.

Mendapat laporan dari sang adik yang merasa terancam, membuat Anton merasa perlu turun tangan.

Anton menghubungi Agus untuk dapat bertemu langsung Selasa malam (25/3), di Kafe Anggi, Desa Wonorejo, guna menyelesaikan ma-

LINTAS KRIMINAL

Ancam Istri, Pegawai SPBU Diciduk BANYUASIN.PE - Tak pernah terpikirkan, bakal masuk penjara oleh Sodikin (26) warga Simpang Sedang, Kelurahan Sterio, Kabupaten Banyuasin, tiba-tiba dilaporkan istrinya Sherlin Selviani (22) disaat dirinya sedang bekerja disalah satu SPBU Pangkalan Balai, kemairn (26/3).

Hal ini terkait dugaan kasus kekerasan dalam Rumah Tangga (KDRT) terhadap istrinya sendiri, sesuai dengan laporan Polisi bernomro LP/B-19/1/2014/ Sumsel/Res.Banyuasin.

Diduga Soleh melakukan pemukulan terhadap istrinya dengan gendongan anak dan mengancam akan membunuh istrinya sendiri, disaat sedang berada dirumah kontrakan mereka pada (21/1) lalu, sekitar pukul 12.00 WIB. Dari kejadian itu, sang istri pulang kerumah orang tuanya sendiri, dan berselang kemudian baru melaporkan kasus tersebut kepada pihak Unit PPA Polres Banyuasin.

Tersangka Sodikin membantah jika dirinya dituduh memukul istrinya sendiri, akan tetapi didalam rumah tangganya hanya terjadi cekcok, dan terjadinya keributan, sehingga membuat dirinya kesal karena sang istri menghina orang tua, sehingga terjadinya keributan dan akhirnya sang istri pulang ke-

Kabel Listrik Putus Sambar Aan PALEMBANG.PE - Kabel listrik yang berada di kawasan depan Pasar Gubah, Jalan KH Ahmad Dahlan, Palembang, Selasa malam (25/3) mendadak putus dan menimpa sebuah warung nasi goreng.

Akibatnya, Aan Sujana (32), warga Jalan Angkatan 45, Lorong Majapahit, Kelurahan Demang Lebar Daun, Kecamatan Ilir Barat (IB) I Palembang, yang sedang makan nyaris tewas kesetrum karena kabel putus yang dialiri arus listik bertegangan tinggi itu mengenai lengan tangannya.

Ditemui di RS Bayangkara Palembang seusai kejadian itu, korban Aan hanya tampak terbaring lemas ketika diberikan pertolongan. Aan mengaku, dirinya tak mengingat betul kejadian yang menimpa dirinya karena tak sadarkan diri saat kejadian.

Dari keterangan teman korban bernama Timon mengatakan, saat kejadian dirinya juga berada di lokasi kejadian.

Dan kejadiannya sangat cepat karena kabel yang berada diatas warung tempat mereka makan putus secara tiba-tiba dan langsung mengenai tangan Aan. Karena meja tempat mereka makan juga tak memiliki atap, sehingga kabel yang putus tersebut yang menjuntai kebawah langsung mengenai temannya Aan. “Kami berdua lagi makan. Tiba-tiba kabel terputus dan jatuh tepat dilengan tangan Aan. Malah aku juga terpental karena kabel sempat meledak dan mengeluarkan api,” kata Timon.

Timon menduga, putusnya kabel listrik tersebut jika ada kelalaian dari pihak PT PLN. Namun, dirinya yang juga sebagai korban belum memutuskan akan membawakan perkara tersebut ke pihak kepolisian atau tidak.

Sementara, Wakapolsekta IB I Palembang, AKP Yulia Farida SH mengatakan, korban mengalami luka bakar di bagian telunjuk, jempol pergelangan dan lengan bagian kanan. “Telapak tangan kiri dan empat jari tangan kiri kecuali jempol, juga melepuh. Jari kelingking kanan dan kiri juga mengalami lecet. Kita masih menyelidiki kasus putusnya kabel listrik tersebut,” pungkasnya. AFU

rumah orang tuanya sendiri.

“Saat itu, kami berdua tidak ada terjadi apa-apa. Masalahnya berawal dari tagihan listrik yang mahal, dan istri aku mengajak untuk pindah disebelah kontrakannya. Tapi akhirnya istri aku menyingung dan menghina orang tua aku, jadi aku marah dan geram kepada istriku,”katanya.

Pegawai SPBU ini, mengelak jika pertengkaran itu dirinya dituduh melakukan pemukulan terhadap istrinya sendiri, jadi kalau itu terjadi pemukulan itu tidak benar.

“Aku memang ada memegang bahunya, tapi tidak ada aku memukulinya. Yang ada memang aku sempat mengepal tangan ke arah mukanya, tapi tidak aku lakukan. Malah dia teriak-teriak minta bunuh,” kilah Sodikin.

Kapolres Banyuasin, AKBP Achmad Ikhsan melalui Kanit PPA, Iptu Ambrula membenarkan telah melakukan penangkapan terhadap pelaku KDRT atas laporan dugaan telah melakukan penganiayaan terhadap istrinya sendiri.

“Saat ini pelaku masih dalam pemeriksaan, kalau memang terbukti pelaku telah melakukan KDRT terhadap istrinya maka pelaku akan kita jerat dengan Undang-undang No 23 tahun 2004 tentang penghapusan kekerasan dalam rumah tangga dengan ancaman maksimal 4 tahun,” kata Ambrula. BUD

salah Pandri dengan Agus.

Sayangnya, bukannya menyelesaikan masalah, pertemuan Anton dan Agus justru berujung ribut mulut.

Bahkan, Anton mengeluarkan tantangan kepada Agus dan kelompoknya.

Tantangan Anton tersebut tentu saja langsung dibalas Agus, dengan pulang ke Kecamatan Saling Kabupaten Empat Lawang untuk mengumpulkan kelompoknya. Malam itu juga, Anton juga menghubungi rekan-rekannya untuk mempersiapkan serangan kelompok Agus yang sudah ditantangnya untuk berkelahi.

Berbagai jenis senjata dipersiapkan kelompok Anton untuk menyambut kedatangan kelompok Agus, yang sudah dijanjikan akan bertemu di Kafe

Anggi, Desa Wonorejo, tidak jauh dari perbatasan Kabupaten Empat Lawang dengan Kabupaten Lahat.

Dengan senjata yang sudah dipersiapkan, Anton bersama rekanrekannya menunggu kedatangan Agus dan kelompoknya. Setelah ditunggu beberapa jam, kelompok Agus tidak kunjung datang, yang membuat kelompok Anton merasa tantangan mereka tidak dibalas.

Sebagian besar rekan Anton memilih pulang. Anton dan beberapa orang rekannya masih bertahan di kafe yang berada dekat Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Lahat-Tebing Tinggi. Ternyata dugaan kelompok Anton salah, dengan menggunakan satu unit mobil pick up muatan pulu-

han orang, dan tiga unit sepeda motor dari arah Empat Lawang, sekitar pukul 02.30 WIB, tiba di kafe tempat Anton menunggu bersama rekan-rekannya yang masih bertahan. Dengan beringas puluhan orang tersebut langsung masuk tempat hiburan malam itu, untuk mencari Anton.

Rekan Anton yang tersisa tidak mampu melakukan perlawanan karena kalah jumlah, sehingga memilih melarikan diri. Malang bagi Anton yang masih berada dalam bangunan tempat hiburan itu, puluhan orang langsung menghajar Anton menggunakan senjata tajam.

Merasa sudah tidak ada perlawanan, puluhan orang itu langsung melarikan diri kearah Tebing Tinggi. Pasca peny-

erangan, Anton ditemukan sudah tidak bernyawa, dengan kondisi luka sabetan di leher nyaris putus.

Kapolres Lahat, AKBP Budi Suryanto SH MSi melalui Kapolsek Kikim Barat, AKP E Laoli saat dihubungi via selulernya mengatakan, dugaan sementara penyebab bentrok yang berujung maut itu berawal dari hutang piutang dari transaksi narkoba.

Namun, anggota Polsek Kikim Barat masih melakukan pengejaran terhadap kelompok Agus yang diduga melakukan penyerangan tersebut. “Dugaan sementara penyebabnya ada sisa pembayaran dari transaksi narkoba yang belum dibayar dari kelompok Anton kepada kelompok Agus,” pungkasnya. HKY

Mobil Mantan Kades Disatroni BPK

PECAH KACA

FOTO: FIRDAUS/PALPRES

Mobil Toyota Rush provit BG 2288 XX milik mantan Kades Karang Tanding, PALI, Asnawi yang dipecahkan bandit pecah kaca di dipasar perjuangan Sekayu, saat berada di halaman Mapolres Muba.

SEKAYU.PE - Apes dialami mantan Kades Karang Tanding, Kabupaten Penukal Adab Lematang Ilir (PALI), Asnawi (45). Mobil yang sedang parkir dipasar perjuangan disatroni

kawanan Bandit Pecah Kaca (BPK), kemarin (26/3) sekitar pukul 11.30 WIB. Dalam peristiwa tersebut kawanan BPK berhasil membawa kabur uang tunai sebesar Rp 50 juta.

Informasi yang didapat, kejadiannya bermula dari korban yang mengendarai monil jenis Toyota Rush provit BG 2288 XX, mengambil uang tunai untuk pembayaran gaji angkutan

Nenek 72 Tahun Tewas Dirampok

DISEMAYAMKAN

FOTO: IST

Jenazah korban Masayu Zuhro saat disemayamkan dirumahnya setelah tewas diduga akibat dirampok.

PALEMBANG.PE – Kota Palembang terutama warga Kelurahan 17 Ilir, Selasa malam (25/3) sekitar pukul 21.30 WIB, sempat gempar. Pasalnya, seorang warganya yang sudah berusia lanjut, Masayu Zuhro (72), tewas menggenaskan dalam tokonya di Jalan Beringin Janggut II, Nomor 44 B, Kelurahan 17 Ilir, Kecamatan Ilir Timur (IT) I Palembang.

Saat ditemukan jenazah korban dalam posisi terkapar bersimbah darah depan kamarnya, dengan kepala bagian atas pecah, tangan kanan patah tiga bagian serta pungung memar.

Informasi yang didapat, jenazah korban ditemukan telah tewas pertama kali keluarganya bernama Heri (40), yang baru pulang menghadiri acara Takziah.

Dimana saat Heri masuk ke dalam toko, sempat curiga saat melihat pintu toko masih terbuka.

Setelah dicek ke dalam, Heri juga di-

buat terkejut setelah melihat banyaknya ceceran darah di lantai. Ceceran darah terlihat dari depan Televisi milik korban.

“Wakyu aku masuk, posisi TV itu masih hidup. Sementara darah berceceran di lantai. Sepertinya tubuh bibi kami ini diseret dari depan TV sampai depan kamarnya.

Jaraknya sekitar lima meter,” jelas Heri (40), keponakan korban saat ditanyakan awak media di rumah duka, kemarin (26/3).

Menurutnya, dari temuan bekas lukaluka yang ada di tubuh sang bibi (korban, red), pihaknya menduga kalau korban tewas dihabisi oleh pelaku yang beluk diketahui indentitasnya dengan cara menghantamkan sebuah besi.

Saat digeledah, ditemukan adanya potongan besi buntu sepanjang satu meter yang terbungkus dengan Koran di dalam rumah korban. “ Saat kami periksa ada bekas bercak darah di ujung besi itu. Selain itu besi itu bukan milik

bibi. Kami perkiraan besi itu dibawa oleh pelaku,” ungkap Heri.

Setelah mengetahui korban tewas, lanjut Heri, dirinya langsung menghubungi pihak keluarganya yang lain dan selanjutnya segera melaporkan kejadian tersebut ke Polresta Palembang.

“Kami langsung melapor ke Polresta Malam itu juga,” ucapnya.

Salah satu kerabat korban lainnya, menduga kalau penyebab tewasnya korban lantaran dirampok. Pasalnya, hasil jualan korban yang membuka toko manisan ini tidak dapat ditemukan.

Padahal seperti biasanya hasil perolehan dari usaha berdagang yang dilakukan korban dapat mengumpulkan uang berkisar antara Rp1 juta hingga lebih. Uang tersebut biasnya disimpan atau diletakkan korban di tas plastik miliknya.

“Biasnya sebelum Magrib toko bibi sudah tutup. Selain itu jika ada yang mau belanja, jika tidak kenal, mana mau bibi buka pintu toko pada sembarang orang,” ucap Fauziah (52), salah seorang keponakan korban lainnya.

Sementara, setelah menyampaikan laporannya, petugas piket SPKT Polresta Palembang dan Satuan Reskrim langsung meluncur ke lokasi kejadian, guna melakukan olah TKP. Lalu jenazah korban langsung di bawa ke kamar jenaah RSMH Palembang untuk divisum.

Kapolresta Palembang, Kombes Pol Sabaruddin Ginting MSi melalui Kasat Reskrim, Kompol Djoko Julianto SIk membenarkan adanya kasus kematian korban. Hanya saja lanjut Djoko pihaknya belum dapat memastikan penyebab kematian korban yang tragis itu.

“Anggota kita sudah turun melakukan olah TKP, motif sekaligus siapa pembunuhnya masih kita selidiki,” pungkas Djoko. YEN

sawit, di bank Mandiri dekat pasar perjuangan sebesar Rp50 juta.

Setelah mengambil uang, korban membeli CD musik dipasar, setelah itu membeli bensin di Jalan Lingkar Randik,. Namun ketika kembali lagi ke pasar perjuangan dengan maksud untuk membeli pupuk di toko Srilingga, dengan jarak empat meter, dalam hitungan menit ada yang berteriak maling dan kondisi alaram mobil berbunyi. Korban lalu mendekati mobilnya dan mendapati kaca jendela sebelah kiri pecah serta ban kirinya kemps.

“Setelah diperiksa didalam mobil, ternyata uang Rp50 juta yang disimpan dibawa jok, sebelah kiri hilang. Kondisi kaca pecah serta ban mobil gembos,” ujar Asnawi saat melapor di Mapolres Musi Banyuasin (Muba).

Diungkapkannya, dirinya memang merasa diikuti oleh orang.

“Ya, memang aku merasa seperti ada yang mengikuti, mungkin mereka sudah tahu kalau aku ambil uang,” ungkapnya.

Kapolres Muba AKBP Iskandar F Sutisna SIk melalui Kasat Reskrim, AKP Bagus membenarkan kejadian tersebut. Saat ini kasusnya masih ditindak lanjuti pihaknya dan mobil korban sudah di bawa ke Polres Muba, karena kejadian pecah kaca ini sudah beberapa kali terjadi.

“Kita menduga ada sindikatnya, lebih lagi kalau sindikat tersebut menggunakan senjata api, maka dari itu saya perintahkan kepada anggota untuk menindak tegas dengan cara melumpuhkan kakinya dengan ditembak,” tegasnya. FIR

Karyawan Bank Dihabisi di Ampera PALEMBANG.PE – Sempat dikira sebagai korban Kecelakaan Lalu Lintas (Lakalantas), seorang pria yang diketahui sebagai karyawan sebuah bank ditemukan tewas diajata jembatan Ampera, Selasa malam (25/3) sekitar pukul 23.00 WIB. Korban diketahui bernama Heriansyah (31), warga Jalan Radial Rusun, Blok 35, Kelurahan 24 Ilir, Kecamatan Ilir Barat (IB) I Palembang, yang merupakan karyawan Bank BTPN Palembang.

Kuat dugaan jika korban tewas akibat dibunuh. Saat ditemukan, ditubuh korban terdapat luka tusukan senjata tajam sebanyak lima lobang yakni dua di bagian perut dan tiga di bagian punggung. Selanjutnya, mayat korban segera dievakuasi oleh pihak Polsekta SU I Palembang yang akhirnya diantarkan ke ruangan kamar mayat RS Bari Palembang.

Sewaktu jenazah korban tengah disemayamkan di RS Bari, keluarga korban yang mengetahui kematian korban tampak histeris.

Dari keterangan Uwak korban bernama Husni (65), sebelum tewas, keponakannya bekerja di bagian Debt Colector di Bank BPTN. Namun sayangnya, Husni juga belum mengetahui penyebab pembunuhan keponakannya itu.

Hanya saja, menurut kakek

lima cucu tersebut, dirinya mensinyalir kalau korban tewas dibunuh akibat persoalan dugaan aroma perselingkuhan yang dilakukan oleh istrinya.

Sebab sejauh ini, diketahui korban yang sudah menikah tersebut sempat pisah ranjang dengan istrinya trinya pisah ranjang. Meski keduanya belum resmi bercerai.

“Kalau penyebabnya aku belum tahu pasti. Aku saja sempat shok saat dikabarkan dan langsung ke sini (RS Bari, red),” ujar Husni saat ditanyakan, usai melihat mayat korban di ruangan kamar mayat RS Bari Palembang.

Kapolresta Palembang, Kombes Pol Sabaruddin Ginting MSi melalui Kapolsekta SU I Palembang, Kompol Hadi Wijaya ST didampingi Kanit Reskrim Iptu Sabur SH saat dimintai keterangan membenarkan, adanya kejadian itu.

“Untuk motif belum diketahui, saksi juga belum kami dapatkan,” terangnya.

Disinggung korban tewas akibat dibunuh akibat dirampok?

Menurut Hadi, pihaknya saat ini masih melakukan penyelidikan. Sebab, dari informasi sementara yang merela dapatkan, kalau sepeda motor Yamaha Mio yang sering dipergunakan korban diduga berada di sebuah bengkel karena rusak.

“Kami masih menyelidiki kasus ini,” pungkasnya. YEN

SAMBUNGAN S E M A NG AT

B A R U

&

T E R P E R C AYA

Tewasnya Airin Terus Diselidiki INDRALAYA.PE - Kejadian luar biasa yang menewaskan seorang pelajar SMAN I Indralaya, Airin (16) yang tertidur lelap dikamarnya, akibat hantaman keras truk muatan ikan di Desa Sakatiga, pada Selasa (25/3) terus diselidiki pihak Polres Polres Ogan Ilir (OI).

Kapolres OI, AKBP Asep Jajat Sudarjat, kasus ini masih terus didalami pihaknya, dan saat ini pihaknya telah melakukan pemanggilan beberapa sanksi untuk dimintai ketarangannya.

“Hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) yang kita lakukan, tidak ditemukan rem blong atau disebabkan kendaraan yang digunakan. Menurut keterangan saksi sopir truk, itu murni kelalai mereka. Karena saat berkendara lagi ngobrol, dan tibatiba datang kendaraan didepannya, dan dia banting setir,” ujar Asep kepada Palembang Ekspres, kemarin (26/3).

Pihaknya juga lanjutnya, sebelumnya sudah melakukan koordinasi dengan pihak terkait dalam hal ini Dinas Perhubungan untuk membuat ramburambu disepanjang jalintim Palembang-Kayuagung yang padat pendudukannya.

“Itu beberapa waktu lalu kita lakukan, bukan setelah kejadian ini. Namun, hingga saat ini belum ada tindak lanjut dari pihak Dishub,” terangnya seraya mengaku untuk patroli

sudah dilakukan pihaknya, tinggal saja meningkatkannya.

Dengan wacana pelebaran jalan, katanya, pihaknya menyambut baik, karena ini katanya salah satu solusi untuk meminimalisir laka lantas di Jalintim.

“Kita himbau kepada pengguna jalan untuk berhati-hati dalam berkemudi. Jika capek atau ngantu lebih baik beristirahatlah dulu, jangan dipaksakan, kalau tidak mau akibatnya fatal,” terangnya.

Sementara itu, untuk mengantisipasi kejadian serupa, agar tidak terulang lagi, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OI melalui Asisten I Setda Pemkab OI, H Herman SH, sudah meminta pihak Dishub untuk membuat ramburambu di Jalaintim yang dinilai rawan kecelakaan dan macet.

“Kan sebagian sudah ada, tinggal menembahkan saja, dan ini sudah kita minta kepada dishub untuk berkoordinasi dengan pihak Polres dalam hal ini Satuan Lalu Lintas, dimana saja yang perlu dan mendesak dipasang rambu-rabu,” imbuhnya.

Selain itu lanjutnya, pelebaran Jalintim juga menjadi solusi yang baik untuk mengantisivasi kejadian hal yang serupa.

“Proses wacana pelebaran jalan terus berlanjut, dan kita optimis proyek pelebaran jalan ini akan jalan,” katanya.

Disinggung soal pelebaran jalan dari simpang Tasik hingga desa Tanjung Sejaro yang hingga

Penipuan 20,3 Kg yang dibeli setelah melakukan penipuan emas itu. Tak hanya itu, petugas juga menyita dua unit rumah mewah seharga Rp1,1 miliar satu rumahnya di Komplek Bogelan Palembang.

Setelah dilakukan pengembangan, petugas kembali menyita enam mobil lainnya yang terdiri dari satu unit mobil sedan Proton warga hitam BG 1225 MX, lalu mobil Xenian warna hitam BG 1830 IB, Xenia warna putih BG 1831 IB, Xenia warna silver BG 1832 IB, Xenia warna silver BG 1833 IB dan Xenia warna merah BG 1834 IB. Tak hanya itu petugas juga menyita dan memblokir seluruh rekening bank milik tersangka Dian. Namun, total uang yang disita dan diblokir belum diketahui jumlahnya.

Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol R Djarod Padakova melalui Kasubdit I Kamneg, Dit Reskrimum Polda Sumsel, AKBP Sutrio mengatakan, penipuan emas itu terjadi pada Desember 2013 lalu. Modus penipuan itu bermula dari tersangka Dian yang seolah-olah

Hari Ini,

saat ini masih terkendala ganti rugi, dimana masyarakat yang terkena dampak minta besar,?

Herman mengaku ini terus diperjuangkan pihaknya, agar pelebaran jalan ini bisa terealisasi.

“Memang ini yang menjadi masalah kita, musyawarah dengan warga dipinggir jalan ini berlangsung a lot, karena warga minta ganti rugi yang begitu besar, dan belum disepakati. Tapi, kita yakin, pelabaran ini tetap akan dilakukan,” tegasnya.

Menurutnya, masyarakat harus bekerjasama dengan pemerintah. Karena katanya, jika rumah penduduk yang begitu dekat dengan jalan, sangat berpotensi dengan kejadian seperti kemarin.

“Jadi, masyarakat harus memikirkan dampaknya. Mari kita sama-sama membangun OI ini, supaya bisa berlangsung aman dan nyaman untuk kita semua,” tukasnya.

Terpisah, ayah Korban, Syamsul Rizal mengaku, pasrah dengan kejadian yang menimpa dirinya menurutnya, kejadian ini adalah cobaan yang diberikan Allah SWT, kepada dirinya.

“Ini musibah, mau diapakan lagi. Untuk pelakunya, kita serahkan saja dengan yang berwajib, biarlah proses hukum yang menentukannya,” singkatnya yang terlihat masih sedih, dan tidak menutut apapun kepada tersangka. VIV

............................................DARI�HALAMAN�1

karyawan Pegadaian bagian audit.

Lalu tersangka menjanjikan para korban yang merupakan tetangga orang tuanya bisa ikut lelang emas yang dilakukan pihak Pegadaian. Awalnya korban menyetorkan sejumlah uang untuk membeli beberapa gram emas.

Untuk meyakinkan korban, tersangka awalnya memang sempat memberikan emas yang dibeli korban. Kemudian tersangka kembali meyakinkan jika pada Desember 2013 lalu akan ada lelang akbar perhiasan emas itu.

“Saat itu tersangka menjanjikan kepada para korban, jika membeli 10 kg emas, maka akan mendapatkan bonus satu kilo emas. Makanya korban menjadi tertarik dengan tawaran tersangka. Lalu korban menyerahkan uang untuk pembelian 10 kg emas itu,” tersangka Sutrio yang didampingi Kompol Abdurahman, kemarin (26/3).

Namun, setelah uang diberikan dengan total mencapai Rp21 miliar tersangka langsung melarikan diri dan menghilang.

Dan ternyata lelang akbar perhiasaan emas di Pegadaian itu tidak pernah ada.

“Jadi uang itu langsung dibelikan dua unit rumah untuk orang tua. Lalu dibelikan juga beberapa unit mobil dan sisanya sebagian ada direkening tersangka.

Sedangkan sebagian lagi masih kita selidiki,” terang Sutrio.

Diungkapkannya, pihaknya juga sudah mengkalirifikasi dengan pihak Pegadaian dan ternyata tidak ada pegawai Pegadaian atas nama tersangka.

“Tersangka hanya mengaku saja supaya para korbannya percaya. Saat ini korban yang baru melapor ke kita baru dua orang,” ungkapnya.

Guna melacak uang dan dibelikan tersangka apa saja, jelas Sutrio, maka pihaknya akan bekerja sama dengan berbagai pihak seperti pihak perbankan untuk memblokir seluruh rekening milik tersangka.

“Kita juga bekerja sama dengan Mabes Polri untuk mengungkap pelaku-pelaku lainnya. Tersangka juga bakal kita kenakan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU),” tegas Sutrio. JOE

..............................................................................DARI�HALAMAN�1

Romi Herton mengaku sudah menerima surat pemanggilan dirinya untuk memberikan kesaksian dalam sidang Tipikor dengan tersangka Akil Mochtar.

Bahkan, dia pun akan bersikap koperatif memberikan keterangan terkait sengketa Pilkada Palembang yang ditangani mantan Ketua MK tersebut. “Saya telah menerimanya dan saya selalu siap dan kita akan koperatif,” tegasnya belum lama ini.

Terpisah, Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Zulkarnain menjelaskan, pemanggilan Wali Kota Palembang sebagai saksi untuk mengembangkan informasi untuk kasus sengketa Pilkada Palembang.

“Kita lihat perkembangannya, mudah-mudahan hasil pemeriksaan di sidang semakin jelas dan transparan sehingga menjadi alat bukti yang kuat,” kata Zulkarnain kepada Palembang Ekspres usai menjadi narasumber dalam Lokakarya Jurnalisme Investigasi di Hotel Jayakarta Daira Palembang, Rabu (26/3).

Lebih jauh dijelaskannya, dugaan kasus suap terhadap tersangka Akil terus mengalami perkembangan. Dari keterangan saksi, sumber dana suap sudah disebut. Hanya saja, pihaknya menyayangkan pencabutan berita acara pemeriksaan atas kesaksian Muchtar Efendy yang disebut-sebut sebagai ma-

Bude’ Tetanggaku ibu yang lain yang tinggal di sekitar rumahku.

Bude Tika sebenarnya sudah memiliki tiga orang anak dimana satu orang seusia aku, lalu ada yang dua SMA, dan terkahir kelas lima SD. Walaupun sudah punya tiga orang anak tapi body Bude Tika masih montok sekali, sehingga jadi kalau Bude Tika sedang jalan sangat menantang.

Kebetulan rumah aku akan di jadikan tempat arisan oleh teman-teman ibuku di lingkungan rumah. Sebagai seorang anak maka aku membantu ibu menyiapkan keperluan untuk arisan di rumah, karena kedua kakak perempuan aku belum pulang kerja.

Dan Bude Tika membantu aku dan ibu berberes di rumah.

Ketika aku sedang sibuk dengan pekerjaanku, dari dapur ibu berteriak. “Bu Tika, masih punya gula nggak di rumah soalnya gula di rumah ini habis,” kata ibuku ke Bude Tika.

Lalu Bude Tika menjawabnya, “Walah dirumahku juga lagi

kelas kasus di MK. “Kita lihat dulu substansi kasusnya, tentu nanti ada perkembangan di persidangan, laporan masyarakat serta penyidikan yang kini masih terus berjalan. Hasilnya nanti dikumulatifkan antara pimpinan (KPK) dengan instansi terkait.

Arahnya nanti kesana (status tersangka, red), kita tunggu sama-sama,” terangnya.

Karena itulah, dirinya berharap, kasus suap ini bisa menjadi pembelajaran bagi kandidat pejabat daerah. Sebab, pejabat daerah yang bergelimang dengan masalah tidak akan berarti.

“Kita ikuti persidangannya, saksi nanti akan semakin jelas,” ujarnya. RIS/DYN

...........................................DARI�HALAMAN�1

habis. Ya Sudah sini aku beli di warung depan situ,” kata Bude Tika sembari menawarkan diri untuk membeli gula.

Ibuku kemudian memberikan uang kepada Bude Tika, sambil mengatakan, “Maaf ya Bu Tika jadi ngerepotin. Biak Iko saja yang mengantar pakai motor motor,” kata ibuku. Lalu ibukan menyuruhku mengantar Bude Tika ke sebuah warung didepan lorong rumah kami.

Sebenarnya, aku sangat kesal sekali waktu itu, tapi ini karena perintah ibuku maka aku tidak berani membantahnya. Kemudian aku dan Bude Tika ke warung didepan lorong dan Bude Tika membeli gula. Setelah membeli gula itu, Bude Tika menghampiri aku yang menunggu di motor.

“Iko kita ke rumah ku dulu ya, aku mau mandi sekalian ganti baju supaya pas acara mulai aku tidak bolak-balik ke rumah kamu,” kata Bude Tika singkat.

Kemudian aku membawa motorku ke rumah Bude Tika yang tidak jauh dari rumahku.

“Ko kamu tunggu sebentar ya, bude bareng kamu saja yah lumayan ngirit tenaga supaya nggak cape jalan,,hahahaha..” canda Bude Tika.

Aku menjawabnya, jika aku akan menunggu Bude Tika. Selanjutnya Bude Tika masuk ke dalam rumah dan berlalu ke arah kamar mandi. Ternyata dari dalam kamar mandi Bude Tika berteriak jika mau minum aku disuruh mengambilnya sendiri di dalam kulkas.

Lama-lama bete juga aku menunggu Bude Tika mandi karena sudah hampir setengah jam, aku lalu menonton tv untuk mengusir kejenuhan aku. Tak lama Bude Tika keluar hanya memakai handuk dan menurut aku handuknya terlalu kecil untuk menutup tubuh montoknya.

Terlihat benar tubuh Bude Tika sangat menggoda. Tapi, Bude Tika tidak menyadari jika aku memperhatikan bentuk tubuhnya sehingga cuek saja langsung ke kamar dan menutup kain yang dijadikan sebagai penutup kamar. BERSAMBUNG

PALEMBANG EKSPRES KAMIS, 27 MARET 2014

5

Wartawan Online News Istana Nipu PRABUMULIH.PE - Erika Harahap (46), yang mengaku dari wartawan online News Istana.com sekaligus anggota LSM Gerhana ditangkap Satuan Reskrim Polres Prabumulih karena kasus penipuan dengan modus menjanjikan meluluskan korban menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) dilingkungan Pemkot Prabumulih.

Warga yang tercatat di Kelurahan AEK Suhat, Kecamatan Padang Bolak, Provinsi Sumut ini, ditangkap pada Selasa (25/3) sekitar pukul 23.00 WIB, di Desa Talang Nangka, berdasarkan laporan dari seorang PNS bernama Fitriah (42) ke Polres Prabumulih, yang merasa tertipu uangnya Rp80 juta dan tidak dikembalikan tersangka.

Dihadapan penyidik Erika mengaku telah menerima trans-

fer uang dari Fitriah melalui rekening BCA, untuk meluluskan keponakannya jadi PNS. “Uang itu ditransfer sebanyak 5 kali. Total uangnya Rp80 juta yang akan digunakan untuk melobi memasukan jadi PNS. Aku kenal Fitriah dari kawan juga, sekaligus rekan bisnis tas,” kata Erika seraya mengaku dari wartawan online di Jakarta, kemarin (26/3).

Informasi yang dihimpun kejadian berawal saat Erika di telepon temannya inisial AT yang mengatakan ada bisnis untuk bisa memasukan orang jadi PNS. Lantaran pernah berhasil, Erika kemudian menemui korban Fitriah ke rumahnya pada 29 Oktober 2013.

Dalam pertemuan keduanya, korban meminta bantu ke tersangka untuk memasukan keponakannya jadi PNS dengan

melobi langsung ke Jakarta. Tak tangung-tanggung korban meminta memasukan keponakannya dua orang langsung.

Tersangka yang mengaku bisa memasukan PNS ini, kemudian meminta korban untuk menyiapkan uang sebesar Rp80 juta. Karena merasa yakin korban kemudian menuruti dan mentransfer uang untuk pertama kali sebesar Rp20 juta.

Lalu berlanjut mentransfer uang lagi melalui rekening Bank Mandiri sebesar Rp15 juta, Rp15 juta, Rp20 juta, Rp10 juta, Rp5 juta, Rp4 juta, Rp3 juta hingga total mencapai Rp92 juta lebih.

Namun sialnya setelah uang ditransfer ternyata, keponakannya korban ternyata tidak lulus CPNS dari jalur Honoere Kategor dua (K-2) di Prabumulih.

Karena merasah telah ditipu, Fitriah meminta kembalikan uangnya.

Akan tetapi tersangka berkilah uang telah habis lantaran diberikan untuk mengurusi administrasi berkas. Karena tidak ada etika baik, korban akhirnya melaporkan sang reporter ke polisi.

Kapolres Prabumulih, AKBP Denni Yono Putro SIk melalui Kasat Reskrim, AKP Khalid Zulkarnaen ketika dikonfirmasi membenarkan adanya penipuan yang bisa meluluskan jadi PNS. “Ya korban tertipu Rp 80 juta lebih. Yang menipu mengaku seorang wartawan online dan anggota LSM. Pelaku dikenakan pasal 378 tentang penipuan dengan ancaman hukuman minimal 5 tahun penjara,” pungkasnya. RAY

Keluhkan Ongkos Ngurus SIUP PANGKALANBALAI.PE Warga yang berdomisili di wilayah perairan Banyuasin, mengeluhkan ongkos trasportasi untuk pengurusan perijinan Surat Ijin Usaha Perdagangan (SIUP) di kantor Badan Pelayanan Terpadu (BPT) Banyuasin.

Karena, mereka harus merogoh kocek yang tidak sedikit untuk mengurus perizinan yang digratiskan retribusinya tersebut di BPT Banyuasin. Setidaknya, uang ratusan ribu harus dikeluarkan untuk mengurus SIUP tersebut.

“Memang mengurus SIUP itu gratis, tapi kalau ngurusnya ke BPT Banyuasin yang ada di Pangkalan Balai. Jujur kami yang berasal dari perairan ini merasa berat di ongkos tranportasi,” kata Sutrisno, warga Desa Saleh

Jaya Kecamatan Air Saleh, kemarin (26/3).

Sutrisno, berencana membuka toko manisan di rumahnya yang ada di Saleh Jaya, namun dia diharuskan pihak perangkat desa untuk mengurus perizinan, terutama SIUP yang ada di BPT Banyuasin.

“Bayangkan, saya ke BPT ini menghabiskan uang Rp 200 ribu.

Mulai dari ongkos speed pulang pergi, ongkos dari Palembang ke Pangkalan Balai, terus harus balik lagi, belum lagi biaya makan, banyak sekali makan biaya,” sambungnya.

Memang, selama mengurusnya di BPT Banyuasin, untuk SIUP ini tidak dipungut biaya sama sekali, namun alangkah bijaknya jika masyarakat tidak

harus berangkat ke ibukota Banyuasin Kota Pangkalan Balai hanya untuk mengurus SIUP. “Banyak masyarakat kami yang buka usaha itu, khususnya di wilayah perairan, sama sekali tidak ada SIUPnya. Dan kadang kami ditekan terus oleh pihak desa dan kecamatan untuk mengurusnya. Tapi mau bagaimana, berat sekali kalau mau ke Pangkalan Balai, pasti banyak uang yang keluar,” bebernya.

Sementara Kepala BPT Banyuasin, Ir Babul Ibrahim menegaskan, jika kepengurusan SIUP, sama sekali tidak dipungut biaya atau retribusi. “Yang ada retrubusinya itu hanya IMB dan SITU,” kata Babul.

Namun, dirinya tidak menampik, jika banyak keluhan masy-

arakat yang ada di pelosok yang mengeluhkan panjangnya perjalanan ke BPT Banyuasin untuk mengurus perijinan tersebut, terutama SIUP yang sama sekali tidak ada retribusinya.

“Nah, rencananya kita akan menempatkan perwakilan yang ada di kantor Camat, terutama dipelosok, untuk ngurus SIUP, itu bisa dilimpahkan ke tim yang ada di kecamatan, jadi tidak perlu untuk ke kantor BPT Banyuasin, karena memang ongkosnya mahal ke sini (BPT, red),” kata Babul.

Hanya saja, untuk perwakilan tersebut, berlaku untuk SIUP saja.

“Karena IMB dan SITU itu kan ada retribusinya, harus dibayar di Bank Sumsel yang ada di BPT Banyuasin,” pungkasnya. BUD

Majelis Hakim .............................................................................................................DARI�HALAMAN�1 Pada sidang itu, dalam putusan sela yang dibacakan langsung oleh Ketua Majelis Hakim Ade Komarudin SH menyatakan, eksepsi yang diajukan oleh penasihat hukum terdakwa Yulius Nawawi, tidak diterima atau ditolak sehingga persidangan terus jalan.

“Jadi di sini dinyatakan eksepsi dari pihak terdakwa tidak bisa diterima dan juga menerima jawaban dari pihak Jaksa Penuntut Umum. Dan persidangan untuk terdakwa Yulius Nawawi akan kembali berlanjut pekan depan, Rabu (2/4), dengan agenda yaitu mendengarkan keterangan saksi dari pihak Jaksa Penuntut Umum,” ujar Ade saat membaca amar putusan terhadap terdakwa Yulius Nawawi.

Sebelumnya, Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari Kejaksaan Tinggi Sumsel Bima Suprayoga SH dan Togar Rafilion SH, ketika memberikan tanggapan atas eksepsi yang diajukan penasihat hukum terdakwa Eddy Yusuf yakni Hendri Donal SH dan M Husni Chandra SH MHum, men-

gatakan, pihaknya menilai, dakwaan yang diajukan dalam persidangan ini telah sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku dan menyatakan tidak ada yang keliru dalam dakwaan mereka.

“Jadi kami akan tetap pada keyakinan kami dengan dakwaan awal. Apalagi surat dakwaan yang kami buat sudah mengikuti aturan yang ada, dengan terlebih dahulu melalui proses pengkajian yang mendalam, sehingga tidak ada yang perlu diubah.Untuk pembuktian kami akan ikuti proses hukum yang saat ini sedang berjalan. Eksepsi yang diajukan sudah tertuang dalam materi sidang,” tegas Bima kepada awak media, usai sidang.

Pantauan Palembang Ekspres, kedua terdakwa tiba di PN Palembang sekitar pukul 09.00 menggunakan mobil tahanan. Eddy Yusuf langsung memasuki ruang sidang Tipikor untuk mendengarkan dakwaan yang diberikan JPU. Namun sidang tidak berlangsung lama hanya sekitar 30 menit kurang.

Berbeda ketika terdakwa Yu-

lius Nawawi duduk di kursi pesakitan, keluarga dan kerabat Yulius memenuhi ruangan sidang untuk mendengarkan eksepsi dari penasihat hukumnya yang kemudian ditolak majelis hakim.

“Apa kita mau jalan-jalan dulu atau mau makan dulu?” cetus Yulius kepada staf Kejaksaan yang menggiring dirinya untuk memasuki mobil tahanan guna kembali diantar ke Rutan Kelas 1 Pakjo Palembang.

Terpisah, menanggapi status Yulius Nawawi terkait jabatannya sebagai Bupati OKU, Gubernur Sumsel Sumsel H Alex Noerdin menyatakan, pihaknya telah mengajukan surat ke Pengadilan Tipikor terkait permasalahan tersebut. “Ini sudah kita lakukan, sekarang tinggal menunggu jawaban atas surat itu,” kata Alex kepada sejumlah wartawan usai silaturahmi ke Kantor Kepala Perwakilan Kementerian Hukum dan HAM Sumsel, kemarin.

Alex menjelaskan, setelah ada balasan dari pihak pengadilan, baru pihaknya akan meneruskan

ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Republik Indonesia (RI). “Untuk permasalahan roda pemerintahan di Kabupaten OKU, selalu saya awasi atau saya pantau. Hal ini tidak hanya saya lakukan di Kabupaten OKU saja melainkan juga seluruh kabupaten/kota yang ada di Provinsi Sumsel,” terang Alex.

Gubernur menilai, saat ini roda pemerintahan di Kabupaten OKU masih berjalan sebagaimana mestinya dan tidak terganggu sama sekali. “Ya, stabilitas di sana masih tetap terkendali karena masih ada wakil bupati dan sekretaris daerah yang mengambil alih jalannya roda pemerintahan selama kepala daerah masih dalam proses menjalani persidangan,” tegasnya.

Alex berharap, permasalahan yang saat ini menimpa Pemerintahan Kabupaten OKU jangan terlalu dipublikasikan secara besar-besaran karena dikhawatirkan nanti akan ada oknum yang mengambil kesempatan.

JAN/ HAR

Benahi Tempo .............................................................................................................DARI�HALAMAN�1 Stadion Madya Bumi Sriwijaya Palembang, kemarin (26/3).

Enam gol yang diciptakan junior kebanggan masyarakat Sumatera Selatan (Sumsel) tercipta melalui Juanda dimenit ke-23 serta hattrick Doni dimenit ke-26, 28 dan 33. Sedangkan dua gol lainnya tercipta pada babak kedua tendangan Ikshan Aldi pada menit ke-75 serta Hernando dimenit ke-78.

Seusai pertandingan, Pelatih Kepala SFC U-21, Andy Susanto mengatakan, meskipun anak asuhnya berhasil menang besar dan tanpa kebobolan namun arsitek berlisensi A AFC ini beranggapan para penggawanya masih belum bermain maksimal dan menggeluarkan kemampuan terbaik.

Meskipun dia mencoba menurunkan tim B atau lapis kedua untuk menambah jam terbang

pemain sebelum menggarungi kompetisi Indonesian Super League (ISL) U-21 nanti.

“Dari hasil melawan Prabumulih ini, kita akan mencoba membenahi semua lini agar bisa tampil lebih baik lagi. Khususnya tempo permainan yang masih belum berjalan maksimal,” ujar Andy.

Dilanjutkan pelatih yang cukup lama berkarier sebagai pelatih sepakbola di Liga Malaysia itu, arsitek yang pandai bahasa melayu ini menyoroti kekompakan dan ketenangan pemain yang belum terlihat.

Bahkan Andi menilai Teja Paku Alam Cs masih terburu-buru saat memainkan bola tiki-tika sehingga tak jarang sering direbut pemain lawan. Namun meskipu demikian pelatih berambut gondrong ini beranggapan team work yang coba diterapkan para pemain sudah mulai terlihat dan

cukup baik dalam sehingga kekompakan permainan.

“Jadi kita hanya akan meningkatkan kinerja pemain dalam sesi latihan nanti. Khususnya dalam menjaga tempo permainan dan ketenangan pemain sendiri,” tutupnya.

Jalannya babak pertama sendiri, kedua tim langsung tampil terbuka dan menyerang sehingga laga menjadi seru dan menarik. Bermodalkan langsung menurukan skuad terbaik pada menit awal akhirnya SFC berhasil menjebol gawang lawan melalui tendangan Juanda yang berhasil memecah kebuntuan menjadi 1-0 untuk keunggulan SFC atas PS Prabumulih.

Tak berlangsung lama kembali gabung Prabumulih bergetar melalui gol Doni dimenit ke-26.

Mental pemain berjersey kuningkuning semakin meningkat se-

dangkan tim lawan sedikit menurun, tak ayal Doni kembali mencetak dua gol pada menit ke-28 dan 33 untuk menutup babak pertama dengan skor 4-0.

Memasuki interval babak kedua, pelatih kepala SFC, Andy Susanto mencoba memasukan seluruh pemain cadangan dengan menarik beberapa pilarnya untuk merotasi pemain dan menambah jam terbang bagi pemain pelapis. Kembali tuan rumah menciptakan gol kelima melalui tendangan pinalti Ikhsan Aldi di menit ke-75.

Tiga menit berselang Doni Cs kembali menjebol gawang Prabumulih untuk kali ke enam.

Hingga peluit panjang dibunyikan wasit pertanda pertandingan berakhir skor tidak berubah 6-0 untuk keunggulan SFC U-21 atas PS Prabumulih. Bravooo Laskar Wong Kito Mudo. JAN

SMAS Tak Berjalan ..............................................................................................DARI�HALAMAN�1 Menurut Muzakir, peran media sangat penting sebagai corong informasi dalam mempublikasikan segala kemajuan dan peningkatan yang telah diraih Kabupaten Muara Enim, serta sampai dimana kemajuan pembangunan.

“Maka dari itu, sinergi antara media dengan Pemkab sangat penting, guna mewujudkan SMAS di dalam membangun Bumi Serasan Sekundang khususnya dan Sumatera Selatan secara umum,” terang Muzakir.

Dalam kesempatan ini juga, Muzakir mengharapkan, regulasi Surat Edaran Dewan Pers

No : 01/SE-DP/2014 tentang pelaksanaan undang - undang pers dan standar perusahaan pers yang dikeluarkan oleh dewan pers dapat didukung oleh semua pihak terkait. Baik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muara Enim maupun oleh media sendiri.

“Mari jadikan edaran tersebut sebagai acuan. Dan kita semua jangan tidak melakukan, karena kekuatan hukumnya ada. Dan pastinya kita tidak mau terkait masalah hukum bila tidak dilakukan regulasi yang ada,” himbaunya.

Ditambahkannya, melalui silaturahmi ini semoga dapat

menjalin jalinan silaturahmi yang semakin baik kedepannya antara media dengan Pemkab Muara Enim.

Senada disampaikan Asisten II Pemkab Muara Enim, Hasannudin, mengakui peran pers sangat penting. Menurutnya sadar tidak sadar bahwa peran pers penting bagi masyarakat.

“Karena peran dunia pers dengan tugas pokok dan fungsinya dalam menyebarkan informasi kepada masyarakat luas memegang peran penting,” ucapnya.

Sementara itu, Pimpinan Redaksi Palembang Ekspres,

Muhammad Iqbal, mengucapkan sangat apresiasi atas gelaran silaturahmi yang dilakukan Pemkab Muara Enim melalui Humas Protokol Setda Pemkab Muara Enim.

“Selain sebagai bahan bersama untuk evaluasi bersama apa saja yang telah dilakukan melalui kerjasama selama ini.

Juga akan semakin mengakrabkan antara rekan - rekan dari media dengan segenap pejabat Pemkab dan juga pegawai terkait. Sehingga kedepannya jalinn kerjasaman dan silaturahmi semakin baik,” ungkapnya. HFB

6

ALL SPORT

PALEMBANG EKSPRES KAMIS, 27 MARET 2014

SEMANGAT BARU & TERPERCAYA

MAN UNITED

Alex Ferguson

MAN CITY

Rekor Tak Yes Buat Moyes

Moyes Gagal, Ferguson Kecipratan Ejekan INGGRIS.PE - Sir Alex Ferguson dan David Moyes sama-sama harus menerima ejekan dan luapan amarah pendukung Manchester United usai dipermalukan Manchester City (26/3).

Dipermak ’sang tetangga berisik’ dengan skor telak 0-3 di Old Trafford, para pendukung setia Setan Merah pun menunjukkan kekecewaan mendalam mereka dengan meneriakkan ejekan seusai wasit meniup peluit panjang.

Tak hanya sang manajer yang mereka jadikan sasaran, Ferguson yang merupakan sosok utama pemilihan Moy-

0-3

es pun turut kena getahnya.

Usai Yaya Toure menggenapi dua gol Edin Dzeko, siulan pun melayang ke arah Fergie yang menyaksikan pertandingan dari box direktur.

Moyes berulang kali menegaskan jika fans berada di belakangnya, dan insiden in merupakan sinyal kuat pertama penolakan fans atas penunjukan Moyes. Selain itu, kekecewaan fans yang merembet pada Ferguson pun merupakan pertanda buruk para suporter mulai mempertanyakan kapabilitas direksi dan petinggi klub. NET

INGGRIS.PE - Dalam satu musim saja di Manchester United, David Moyes sudah menghadirkan catatan baru, yang ironisnya dalam aspek negatif. Kekalahan di kandang sendiri 0-3 membuat rapor Moyes makin merah.

Moyes gagal memandu Setan Merah membalas dendam pada sang tetangga, Manchester City (26/3). Meski tampil di depan pendukung sendiri, United gagal membendung keganasan pasukan Manuel Pellegrini dan harus menyerah dengan tiga gol tanpa balas.

Namun, Manajer Manchester United, David Moyes, mendapatkan dukungan dari sosok legendaris di Old Trafford. Paul Scholes, salah satu anggota Class of 92, meminta manajemen setan merah untuk terus mempercayai pria asal Skotlandia itu.

Scholes memahami benar bahwa ada beberapa hal yang tidak bekerja dengan baik di bawah Moyes. United saat ini ada di peringkat tujuh klasemen sementara Premier

David Moyes

League. Namun ia meminta timnya untuk memberikan sang gaffer waktu lebih.

“Anda harus terus bertahan dengan dirinya,” tutur Scholes menurut laporan Daily Star.

“Oke, ia membuat beberapa rekrutan pemain yang tidak bekerja dengan baik untuk saat ini, seperti yang harusnya ia inginkan. Namun ia membutuhkan sedikit waktu,” pungkasnya.

Statistik Infostrada dan Opta mencatat jika kemarin adalah kali pertama dalam 52 tahun United kalah beruntun di kandang dengan margin minimal 3 gol. Selain itu, United juga memecahkan ‘rekor’ 31 tahun tak kebobolan dua gol lebih dalam tiga laga kandang beruntun.

Penampilan mengecewakan anak asuh Moyes juga menjadikan mereka juara bertahan pertama dalam 51 tahun terakhir yang kalah enam kali atau lebih dalam 15 laga kandang pertamanya. Lebih parah lagi, selisih gol United di partai kandang saat ini adalah nol (memasukkan 18 gol, kemasukan 18 gol).

Kapten Manchester City, Vincent Kompany, menyebut keberhasilan timnya menekuk Manchester United hanya sebuah langkah kecil menuju gelar juara. Pemain asal Belgia ini menyebut bahwa usai menghadapi MU, masih ada sejuml a h laga berat lainnya yang menanti City.

NET

GELORA SRIWIJAYA SEMANGAT

BARU

&

PALEMBANG EKSPRES KAMIS, 27 MARET 2014

TERPERCAYA

7

FOTO: ALHADI FARID/PALPRES

Buta Kekuatan Semen Padang PALEMBANG.PE-Sriwijaya FC (SFC) junior tidak mau mulukmuluk menargetkan juara di musim Indonesian Super League (ISL) 2014-2015 ini, mengingat persiapan tim-tim lawan lebih baik dari SFC U21 sendiri, Laskar Wong Kito junior, hanya menar-

getkan finish di runner up musim ISL baru nanti. Musim ini SFC U21 tergabung dalam grup 1 bertemu Semen Padang U21, Persib U21 dan Pelita Bandung Raya (PBR) U21. Manajer SFC U21, Augie Bunyamin menjelaskan, SFC U21 masuk dalam grup berat, tentu persaingan dalam grup 1 ini akan berlangsung sangat ketat, apalagi ketiga tim yang akan dihadapi SFC U21 di grup 1 sudah melakukan persiapan sejak la-

ma.

“PBR U21 saya lihat mereka memang konsen di junior, persiapan mereka tentu lebih matang, Persib U21 juga sudah sekitar 10 bulan melakukan persiapan, sementara kita hanya sekitar satu bulan bersiap menuju musim ISL U21 baru ini,” ujar Augie, Rabu (26/3).

Apalagi Augie menyebut, satu kontestan lain di grup 1 yaitu Semen Padang, masih be-

lum terpantau sejauh mana kekuatannya oleh SFC U21, namun Augie memerkirakan Semen Padang akan menjadi rival yang dapat menyulitkan SFC U21 di grup ini. Karena minimnya persiapan dibanding tim lawan di ISL U21 musim ini, membuat juara ISL U21 musim lalu ini menurunkan target menjadi dua besar saja hingga akhir musim.

“Ya, kita hanya targetkan runner up saja, karena faktor per-

siapan minim, apalagi kita juga sudah rombak pemain besarbesaran,” tandasnya.

Tak hanya pemain, pelatih SFC U21 juga sudah berganti, yang pada musim lalu ditangani Subangkit yang kemudian ditarik ke senior musim ini, dan musim ini diambil alih oleh Andi Susanto. Membentuk tim baru untuk menjadi juara tidaklah mudah, sehingga perlu persiapan setidaknya satu musim agar tim

Teja Cs Tantang Timnas U-19 JAKARTA.PE-Tiga pertandingan Indonesia Super League (ISL) 2014 kembali mengalami perubahan jadwal dengan sejumlah alasan. Salah satu laga yang mengalami perubahan adalah duel antara Arema Cronus dan Pelita Bandung Raya.

Di samping Arema versus PBR, laga lainnya yang mengalami perubahan adalah laga antara Persiba Balikpapan dan Persepam Madura United, serta Putra Samarinda melawan Persela Lamongan.

Berdasar penjelasan di laman PT Liga Indonesia, Selasa (25/3/2014), perubahan ini tidak lepas dari pengunduran jadwal bermain Arema melawan Selangor FA di Stadion Kanjuruhan di ajang Piala AFC 2014 menjadi tanggal 16 April 2014. Akibatnya, PT Liga Indonesia pun menetapkan perubahan jadwal laga Arema versus PBR. Laga antara Arema dan PBR yang awalnya digelar, Kamis (17/4), diubah menjadi Sabtu (19/4) malam WIB. Sedangkan Persiba melawan Persepam diundur dari Senin (28/4), menjadi Rabu (30/4) malam WIB. Sementara Pusam yang menjamu Persela dimajukan dari Rabu (30/4) menjadi Senin (28/4) sore, dengan alasan siaran langsung televisi.

“Sebenarnya Arema juga mengajukan perubahan jadwal laga Persib versus Arema, dari 13 April menjadi 11 April.

Namun, LIGA menyatakan laga Persib versus Arema tetap digelar sesuai jadwal pada 13 April. Sedangkan Arema versus PBR berubah menjadi 19 April,” kata CEO PT Liga Indonesia Joko Driyono. JAN/NET

Teja Paku Alam FOTO: NOVA WAHYUDI/PALPRES

PALEMBANG.PE-Teja Paku Alam Cs siap menjajal kekuatan Timnas U-19 dalam laga persahabatan yang menjadi bagian persiapan jangka panjang Timnas untuk persiapan sebelum menghadapi babak lanjutan piala Asia 2015 mendatang.

Pertandingan ini sendiri diprediksi akan menjadi yang terbesar bagi tim Sriwijaya FC U-21 sepanjang pra musim 2014 kali ini, mengingat Evan Dimas Cs yang sedang dalam tren positif dalam beberapa pertandingan terakhir. Terlebih Garuda Muda belum pernah menelan kekalah sepanjang tour Jawa yang telah mereka lakoni dalam dua bulan terakhir.

Asisten Manajer SFC U-21, Bambang Supriyanto mengungkapkan, pihaknya sudah menerima surat tantangan resmi dari Timnas U-19 agar bisa menjajal kekuatan tim junior SFC dalam laga persahabatan yang akan berlangsung di Palembang pada pertengahan Mei menda-

tang. Untuk itu manajemen sangat menyambut baik tantangan dari tim besutan Indra Syafri itu. “Jadi Timnas akan menjajal kekuatan SFC U-21 pada bulan Mei nanti,” kata Bambang,kemarin.

Dilanjutkannya, sejauh ini tim junior kebanggan masyarakat Sumatera Selatan (Sumsel) sangat menyambut baik laga melawan timnas nanti, terlebih para pemain SFC U-21 mempunyai motivasi lebih bila mampu menaklukan tim yang akan berlaga di Piala AFF 2014 ini. “Dengan adanya kabar ini, anak-anak menjadi mempunyai semangat lebih, lantaran mereka tau jika Timnas U-19 adalah tim kuat, dan kami harapkan mereka dapat tersendung di Palembang,” sambungnya.

Disisi lain,pelatih kepala SFC U-21, Andy Santoso mengungkapkan, pihaknya mempunyai misi khusus dan bertekad agar anak asuhnya menjadi tim pertama yang dapat mengalahkan Timnas U-19 pada tahun ini. Mengingat pada beberapa pertandingan terakhir Evan Dimas dkk tampil sangat meyakinkan dengan tidak pernah menelan kekalahan.

“Kita tanamkan pada anak-anak agar tidak melihat siapa calon lawan yang akan dihadapi. Sehingga mereka bisa bermain enjoy dan lepas untuk mengalahkan lawan mereka,” pungkasnya. JAN

menjadi benar-benar kompak.

Seperti diketahui, musim ini total pemain SFC U21 hanya 25 pemain, beberapa pemain yang masih bertahan dari musim lalu antara lain Teja Paku Alam, Rivan Nahumarury, Ichsan Kurniawan dan Hapit Ibrahim. Dalam laga perdananya musim ini SFC akan bertemu Semen Padang U21 pada 13 April di Palembang. JAN vv Klasemen Sementara Indonesian Super league 2014

Zona Barat:

No Klub 1. AREMA CRONUS 2. PERSIB BANDUNG 3. PERSIJA JAKARTA 4. PELITA BANDUNG RAYA 5. SEMEN PADANG 6. SRIWIJAYA FC 7. PERSITA TANGERANG 8. GRESIK UNITED 9. PERSIJAP JEPARA 10. BARITO PUTERA 11. PERSIK KEDIRI

P 5 6 5 7 6 7 7 5 6 6 6

W 5 4 3 3 3 2 2 1 1 1 0

D 0 1 2 2 1 2 1 3 1 1 2

L 0 1 0 2 2 3 4 1 4 4 4

GD 141 10-4 8-4 9 -7 7-6 5-7 6-9 8-8 7-12 4-10 3-13

PTS 15 13 11 11 10 8 7 6 4 4 2

P 7 6 7 6 5 7 5 6 7 6 6

W 4 3 4 3 2 1 2 1 1 1 0

D 1 3 2 1 3 4 1 3 2 2 2

L 2 0 1 2 0 2 2 2 4 3 4

GD 11-6 6-2 12 -7 10-9 8-4 11-8 7-9 4-5 7-9 7-15 4-13

PTS 13 12 11 10 9 7 7 6 5 5 2

Zona timur: No Klub 1. MITRA KUKAR 2. PERSIRAM 3. PERSEBAYA SURABAYA 4. PERSELA LAMONGAN 5. PERSIPURA JAYAPURA 6. PUTRA SAMARINDA 7. PERSERU SERUI 8. PERSIBA BALIKPAPAN 9. PSM MAKASSAR 10. PERSEPAM MU 11. PERSIBA BANTUL

8

ADVERTORIAL

PALEMBANG EKSPRES

KAMIS, 27 MARET 2014

Pemkot Lubuklinggau Semakin Giat Tindaklanjuti Program Gubernur Walikota Lubuklinggau, H.SN Prana Putra Sohe berdialog dengan komunitas penyandang disibiltas.

Pegawai Dinsos Sumsel dan Lubuklinggau memberikan pelayanan ke penyandang disibilitas.

Walikota Lubuklinggau, H.SN Prana Putra Sohe, Kadinsos Sumsel, H.Apriyadi, Kadinsos, H.Abdullah Matjik dan Kapolres AKBP Dover.

Menyanyikan Lagu Indonesia Raya.

H.SN Prana Putra Sohe Walikota Lubuklinggau

FOTO FOTO RIF’AT PALPRES

PEMERINTAH Kota ( Pemkot ) Lubuklinggau di bawah kepemimpinan H SN Prana Putra Sohe – H Sulaiman (Nansuko) didukung aparaturnya, semakin giat menyikapi dan menindaklajuti program mulia Gubernur Sumsel H Alex Noerdin.

Jika sebelumnya dalam bidang kesehatan Pemkot Lubuklinggau telah menyiapkan mobil klinik sistem jemput bola, kini ide terbaru dari orang nomor satu di Kota Lubuklinggau itu yakni meningkatkan pelayanan, tidak hanya dalam bidang kesehatan, tapi juga akan ditingkatkan pelayanan

sosial secara terpadu.

Walikota Lubuklinggau H SN Prana Putra Sohe mengatakan hal tersebut kepada Palembang Ekspres, di sela-sela pencanangan Unit Pelayanan Sosial Keliling (UPSK) Penyandang Disabilitas yang digelar Dinas Sosial Provinsi Sumatera Selatan, dipusatkan di Balai Kota Lubuklinggau, Rabu (26/3). “Pemkot Lubuklinggau sangat konsen menindaklanjuti program mulia Bapak Gubernur H Alex Noerdin yakni adanya program pendidikan dan berobat gratis, “ ujar Walikota.

Nanan, sapaan akrab Wali-

Walikota Lubuklinggau, H.SN Prana Putra Sohe saat menjelaskan pola kerja mobil klinik sistem jemput bola.

kota, menegaskan, apa yang dilakukan dirinya selaku walikota dan wakil walikota, pada prinsipnya menindaklanjuti berbagai program gubernur. Pemkot Lubuklinggau juga akan semakin meningkatkan kinerja menyikapi berbagai program Gubernur Sumsel, tidak terkecuali dalam hal meningkatkan pelayanan sosial.

“Apalagi pelayanan terhadap saudara-saudara kita yang tergabung dalam penyandang disabilitas (penyandang cacat, red),” kata Walikota.

Menurut Nanan, untuk memberikan pelayanan kepada penyandang sosial tersebut, Pemkot Lubuklinggau yang selama ini telah mengoperasikan mobil klinik pelayanan kesehatan dengan pola jemput bola, akan ditingkatkan dengan memberikan pelayanan dalam bidang sosial.

“Mobil klinik pelayanan kesehatan, nantinya akan ditingkatkan kinerja yakni menjadi mobil klinik pelayanan sosial terpadu, artinya tidak hanya dapat melayani masalah kesehatan, juga dapat melayani bagi saudara-saudara kita penyandang disabilitas tersebut “, ujar Nanan.

Walikota mengatakan, memberikan pelayanan, baik dalam bidang kesehatan maupun sosial, khususnya bagi penyandang disabilitas, sangat penting dalam pembangunan suatu daerah. Sebab, bagaimana suatu daerah akan berkembang, sementara masyarakatnya kurang sehat dan banyak penyandang disabilitasnya.

“Kesehatan adalah hak asasi manusia dan salah satu unsur kesejahteraan yang menjadi tanggung jawab setiap orang, keluarga serta didukung oleh pemerintah,“ ujar Nanan. Dia menambahkan, setiap orang juga berhak untuk memperoleh pelayanan

kesehatan, lingkungan sehat, dan informasi serta edukasi kesehatan yang seimbang dan bertanggungjawab.

Dikatakan Nanan, setiap orang juga berkewajiban mendapatkan kehidupan sosial serta menjaga dan meningkatkan kesejahteraan bagi orang lain yang menjadi tanggung jawabnya, terutama orang dengan keterbatasan fisik. Wako berharap, dengan adanya kegiatan tersebut, bisa memberikan sumbangsih yang nyata dalam upaya menjaga dan meningkatkan pemberdayaan orang dengan kecacatan agar mampu melaksanakan fungsi sosialnya.

“Dengan kegiatan ini orang dengan kecacatan dapat hidup secara wajar, sehingga mampu meningkatkan peran dan fungsi sosialnya dalam segala aspek kehidupan dan penghidupan di

tengah-tengah masyarakat, nanti bermuara pada terciptanya kesejahteraan masyarakat itu sendiri,” harap Wako.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Sumatera Selatan H Apriyadi mengatakan, program UPSK Penyandang Disabilitas tersebut merupakan program nyata Gubernur Sumatera Selatan. “Program ini adalah program nyata Bapak Gubernur H Alex Noerdin sebagai tanggungjawabnya terhadap masyarakat,” ujar Apriyadi.

Tahun 2014, menurut Apriyadi, Pemprov Sumsel melalui Dinas Sosial Sumsel telah menganggarkan Rp1 miliar sebagai wujud kepedulian terhadap penyandang disabilitas di provinsi ini. Program ini sebelumnya sudah berjalan namun masih berskala kecil, kini lebih ditingkatkan lagi, dimana tahun 2014 meliputi tiga kabupaten/kota yakni Banyuasin, OKU,

Sebagian Warga Penyandang Disibilitas .

Walikota Lubuklinggau, H.SN Prana Putra Sohe mendorong kursi roda salah seorang penyandang disibilitas.

Empat Lawang, dan Kota Lubuklinggau.

Apriyadi menjelaskan, dipilihnya Kota Lubuklinggau sebagai tuan rumah pencanangan perdana program UPSK Penyandang Disabilitas, lebih kepada kepedulian Pemkot Lubuklinggau dalam memberikan pelayanan, khususnya lagi dalam bidang sosial. Ditambah lagi Pemkot Lubuklinggau telah memiliki mobil klinik kesehatan dengan sistem jemput bola.

Menurut Apriyadi, bantuan yang diberikan kepada penyandang disabilitas ini, antara lain berupa tongkat, kursi roda, dan lainnya, bahkan nanti pasien akan dirujuk ke Palembang sesuai dengan penyakit yang diderita. Misalnya, penyandang disabilitas mata akan dirujuk ke rumah sakit mata dan lain sebagainya.

Kepala Dinas Sosial Kota

Lubuklinggau H Abdullah Matjik menambahkan, kegiatan UPSK yang dilaksanakan di Kota Lubuklinggau selama dua hari, dimana untuk hari pertama akan melayani sediktnya 350 penyandang disabilitas yang ada di Kota Lubuklinggau. Sedangan hari ini, Kamis (27/3), untuk pelayanan wilayah Kecamatan Lubuklinggau Timur I, II, dan Kecamatan Lubuklinggau Selatan I dan II. Dijelaskan mantan Kadisdik Kota Lubuklinggau itu, UPSK adalah sarana pelayanan bergerak yang kegiatannya diarahkan untuk menjangkau lokasi penyandang cacat atau penyandang masalah kesejahteraan sosial ( PMKS) lain hingga ke tingkat yang paling bawah agar dapat memperoleh kesejahteraan sosial sedini mungkin, sehingga permasalahannya dapat diatasi secara tepat. ADV/RIF

PALEMBANG EKSPRES KAMIS, 27 MARET 2014

Nama :

Sekolah :

9

10

OTO BIZ

PALEMBANG EKSPRES KAMIS, 27 MARET 2014

SEMANGAT BARU & TERPERCAYA

Kawasaki Z800 Minim Pilihan Warna PALEMBANG. PE - Kawasaki Motor Indonesia (KMI) selaku pemasar Kawasaki di Indonesia hanya menyediakan dua pilihan warna untuk Kawasaki Z800 yakni hitam dan hijau. Tidak seperti varian lain yang bisa tersedia tiga sampai lima pilihan warna.

Kepala Cabang Kawasaki Motorave (Cabang Basuki Rahmat), Taufik Saputera mengatakan, dua warna pilihan dari APM ini sudah mewakili sebagian besar keinginan konsumen.

“Selain lebih cocok pakai hitam dan hijau yang terkesan garang, rata-rata konsumen Kawasaki condong memilih dua warna ini,” ujar Taufik kepada Palembang Ekspres, Rabu (26/3).

Ia menambahkan, hijau memang sudah melekat terhadap semua line up besutan Kawasaki. Oleh karena itu, warna hijau seolah sudah menjadi warna wajib untuk diaplikasikan terhadap motor Kawasaki. Motor yang dibanderol Rp172 jutaan ini diharapkan mampu menyaingi motormotor sport sekelasnya, sebut saja Ducati Monster dan Ducati Hyperstrada.

Kendati demikian, pihak Kawasaki Palembang tidak terlalu tinggi mematok target. Dalam satu bulan, Z800 diharapkan mampu terjual satu unit saja. “Kurang lebih total tahun ini kita jual sekitar 10 unit, kami yakin karena market motor sport di Sumsel cukup potensial sementara pesaingnya masih sedikit,” jelasnya.

Z800 yang baru saja menjajaki Pa-

Isuzu Tempati Gedung Baru PALEMBANG. PE - PT Astra Internasional – Isuzu- kembali melakukan investasi besarbesaran dengan merelokasi kantor cabang wilayah Palembang ke lahan yang jauh lebih luas, tepatnya di Jalan Soekarno-Hatta No 200 Palembang.

Dengan luas bangunan mencapai 8.000 meter persegi, fasilitas yang

disediakan bisa beragam.

Fasilitas dimaksud tidak hanya melayani purna jual 3S (sales, service, spare part), tapi juga body paint dan part depo.

Regional Head Sumatera Astra Internasional – Isuzu- Yohanes Kurniawan, menjelaskan, untuk penjualan, ia mengklaim pemenuhan kebutuhan bisa dilakukan

Tampung Stok 100 U ni

t

dengan lebih cepat. Sebab, dengan total lahan mencapai 1,2 hektar, lokasi ini mampu menampung 100 unit stok kendaraan komersial (medium-light truck).

“Jika kita bandingkan, di sini kapasitas untuk menampung stok unit mobil jadi lebih banyak sehingga bagi konsumen yang membutuhkan kendaraan bisa langsung dipenuhi,” ujar Yohanes kepada Palembang Ekspres, Rabu (26/3).

Tidak hanya itu,

lanjutnya, untuk proses service perbaikan dan perawatan kendaraan disediakan pula 11 stall service, 11 stall untuk general repair, dan 10 stall untuk body and paint. Selain itu, kualitas SDM juga akan ditingkatkan. “Tujuannya agar pengerjaan proses service bisa lebih cepat,” imbuhnya.

Menurut Yohanes, waktu adalah hal yang penting bagi pelanggan kendaraan niaga. Seperti halnya fasilitas lengkap tidak lain untuk membuat pelayanan purna jual Isuzu semakin efisien. Dikatakannya pula,

lembang, tepatnya saat Palembang AutoShow (PAS) Sumatera Ekspres 2014 yang lalu, cukup menarik simpati para penggila motor gede (moge).

Pasalnya, desain anyar yang terdapat di Z800 jauh lebih garang dari tipe motor Kawasaki lainnya. Mulai dari tampak depan yang terlihat garang berupa speedometer digital yang memiliki tiga layar LCD tampak modern, bentuk bodinya pun tampak lebih tajam dan detail.

Lampu depan menggunakan desain multi-face untuk membuat lebih agresif. Sedangkan desain lampu belakang baru fitur “Z” pola yang bagus melengkapi bagian ekor tipis. Menurut dia, di

bagian kaki-kaki terpasang upside down 41mm di depan dan monoshock di belakang, ditambah perangkat antilock braking system (ABS). “Sedangkan stang menggunakan flat bart agar pengendara lebih nyaman saat bermanuver dan terlihat gagah,” ulasnya.

Motor sport Kawasaki Z800 mengusung mesin 806 cc, 4-silinder segaris. Teknologi DOHC-nya memiliki empat katup di tiap silinder sudah berpendingin cairan. Untuk urusan pasokan bahan bakar, Z800 sudah menggunakan sistem injeksi. Sedangkan tenaganya mencapai 83 kW atau sekitar 111,3 dk pada 10.200 rpm dan torsi 83 Nm di 8.000 rpm. PTR

FOTO - FOTO JOVITER / PALPRES

langkah relokasi ini juga telah dilakukan di beberapa daerah seperti di Pekanbaru dan Lampung pada 2013 lalu. Sedangkan untuk tahun ini, selain di Palembang, relokasi juga dilakukan oleh Astra Internasional – Izusu- di Padang.

Branch Manager Astra Isuzu Palembang, Samuel Pilo,menambahkan, rencananya dalam waktu dekat kantor ini juga akan dijadikan depo part untuk bagian tertentu. Dengan kata lain, ketersediaan spare part untuk produk light truck dan giga akan lebih terjamin. Dahulu, kata Sam-

uel, pelanggan harus menunggu lebih lama untuk ketersediaan suku cadang tertentu karena harus menunggu kiriman dari Jakarta.

Namun kini, Palembang memiliki depo part sendiri.

Lokasi dealer baru Isuzu ini mulai beroperasi pada Senin (24/3) lalu, namun untuk grand launching akan dilakukan pada 23 Mei 2014 mendatang. “Kami optimis, pelaku bisnis Sumsel tidak perlu ragu untuk menggunakan produk Isuzu karena semua aspek pelayanan sudah lengkap dan tersedia sehingga cost operasional bisa lebih ditekan seefisien mungkin,” tukasnya. PTR

FOTO ALHADI FARID/ PALPRES

EKONOMI & SELULAR SEMANGAT

BARU

&

PALEMBANG EKSPRES KAMIS, 27 MARET 2014

TERPERCAYA

Pakai Simpati Perluas Pasar Oli, Pertamina Bebas Akses Lima Gaet Komunitas Otomotif Aplikasi Sosial Khusus Paket Simpati Social Max PALEMBANG. PE- Telkomsel memperkenalkan paket Simpati Social Max yang merupakan paket internetan terbaru dimana pelanggan dapat menikmati akses lima aplikasi sosial.

Mulai dari Blackberry Massenger, WhatsApp, LINE, Path dan Waze sepuasnya (tanpa memotong kuota) serta tambahan kuota internet sebesar 2 GB dengan harga mulai dari Rp 75.000 selama 30 hari.

“Telkomsel berusaha memanjakan pelanggannya khususnya brand Simpati untuk aktif menggunakan sosial media sesuai dengan lifestyle mereka bersama komunitas dan lingkungannya.

Kami selalu menyediakan produkproduk terupdate untuk memenuhi kebutuhan digital lifestyle pelanggan Simpati yang selalu dinamis di era modern ini,” ujar Executive Vice President Area Sumatera Telkomsel, Bambang Supriogo.

Melihat tingginya penggunaan pelanggan Simpati akan internet terutama lima aplikasi sosial ini, Telkomsel menawarkan paket terbaru Simpati Social Max yang dibuat khusus untuk semakin menjawab kebutuhan pelanggan.

Melalui paket ini, pelanggan Simpati dapat bebas akses ke 5 aplikasi sosial yang sangat populer pada saat ini yaitu BBMTM, WhatsApp, LINE, Path dan Waze, sehingga pelanggan dapat sepuasnya berinteraksi, update share momen dengan teman dan

kerabatnya.

Semua pelanggan Simpati dapat menikmati paket ini, dimana pembelian dapat dilakukan melalui *999# lalu pilih satu (Paket Social MAX).

Tentunya untuk dapat akses lima aplikasi sosial tersebut, terlebih dahulu para pelanggan Simpati harus men-download di application store masingmasing.

Pada promo Social Max, Simpati membuat kompetisi digital bernama #SocialMax Challenge yang merupakan tantangan 30 hari.

Dimana melalui games ini pelanggan diajak untuk mengikuti tantangan harian (tiap harinya tantangan berbeda) menggunakan lima aplikasi sosial yang ditawarkan secara gratis pada paket, secara bergantian.

Pelanggan dapat memenangkan hadiah liburan dan paket internetan selama setahun. Untuk panduan yang lebih lengkap dapat dilihat di website www. telkomsel.com/simPATI. “Dengan didukung jaringan terluas dan tercepat yang kami miliki, kami harap paket Simpati Social Max akan memberikan pengalaman digital lifestyle terbaik kepada para penggunanya,” jelasnya.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai kelima aplikasi sosial diatas, dapat dilihat di www. whatsapp.com, www.bbm.com, line.me, path.com dan www. waze.com. LA

PALEMBANG. PE- PT Pertamina Lubrican kini semakin gencar memasarkan beragam produk andalannya guna bersaing menguasai pasar pelumas.

Salah satu produk unggulan pelumas pertamina, Oli Enduro masih mendominasi penjualan market share produk oli pertamina.

Deni Martyas, Asisten Sales Eksekutif Pertamina pelumas mengatakan, Enduro merupakan salah satu produk berkualitas dalam negeri yang dibuat dari bahan baku terbaik sehingga mampu melindungi komponen mesin dengan baik sehingga usia pakai dari mesin tersebut akan bertambah panjang.

Selain itu, menurutnya produk pelumas Pertamina juga terkenal karena dapat mendinginkan mesin sehingga suhu mesin tetap terjaga dengan baik walaupun digunakan dalam waktu lama.

“Produk oli Pertamina market sharenya masih tinggi pada Enduro 4 T Racing dan Enduro Matic, kedua produk ini sangat menopang penjualan produk pelumas Pertamina seiring dengan meningkatnya pengguna sepeda motor konvensional,” kata Deny.

Dikatakannya, selain produk Enduro mendominasi penjualan produk oli sepeda motor Pertamina, produk Fastron Techno dan Fastron Gold juga menjadi andalan penjualan untuk produk oli mobil.

Menurutnya, tingginya market share produk Fastron karena didukung keunggulan oli Fastron karena diciptakan sesuai dengan segala jenis mobil dan dibuat bahan dasarnya berkualitas.

Fastron juga setara produk oli internasional karena telah dipasarkan ke negara di benua Asia, Afrika bahkan

Eropa, sementara ini melihat perkembangan motor gede juga semakin tumbuh di Kota Palembang. “Kita juga fokus menggarap pelumas untuk motor Enduro 200 cc keatas,” cetusnya.

Sementara, Fahrougi, External Relations Pertamina Marketing Operation Region II menambahkan pelumas Pertamina juga didukung oleh fasilitas produksi berupa tiga buah Lube Oil Blanding Plant (LOBP) dan satu unit grease plant.

Selain itu untuk menjamin kualitasnya, pelumas Pertamina juga didukung oleh laboratorium pengembangan produk maupun laboratorium used oil analysis yang telah memiliki sertifikat ISO maupun KAN. “Pendukung-pendukung tersebut membantu Pertamina untuk menciptakan produk-produk berkualitas. Pelumas Pertamina telah banyak memenangakan berama piagam- piagam dan penghargaan,” jelasnya.

Menurutnya, produk pelumas Pertamina berhasil menjadi pelumas terbaik pilihan masyarakat, erdasarkan survei kepada responden dengan berbagai usia dan tingkat ekonomi masyarakat di beberapa wilayah provinsi.

Dengan capaian seperti ini, dia optimis target penjualan oli diakhir tahun juga bisa meningkat. Salah satu cara mengejar target tersebut, katanya, dapat dilakukan merangkul komunitas dan klub-klub mobil dan motor yang eksis di Kota Palembang. ”Untuk kegiatan klub ini merupakan salah satu upaya Pertamina mendekatkan diri kepada konsumen karena Pertamina tak hanya konsen pada penjualan semata, tapi juga mendukung penuh akti-

11

fitas mereka, tentunya upaya ini kita lakukan untuk mengingatkan kepedulian mereka akan produk asli dalam negeri,” jelasnya. AFU FOTO ALHADI FARID/ PALPRES

BERKUALITAS

Pelumas produksi Pertamina produk oli buatan dalam negeri yang berkualitas karena dibuat dari bahan baku terbaik sehingga mampu melindungi komponen mesin.

2.000 UKM Peroleh HKI Gratis Difasilitasi Bank Mandiri dan Kemenkumham

AKSES

FOTO IST

Pengguna Simpati mengakses aplikasi sosial di gadget, khusus paket Simpati Social Max bebas akses lima aplikasi sosial.

PALEMBANG PE - Guna mendorong semakin tumbuhnya industri baru dan kreatif, Bank Mandiri bersama Kementrian Hukum dan Ham (Kemenkumham) Provinsi Sumsel memberikan komitmennya melalui layanan Hak Kekayaan Intelektual (HKI) gratis bagi 2.000 UMKM se-Kota Palembang.

Komitmen program insentif HKI ini dilaksanakan guna mendukung berbagai kebijakan strategis dan menyesuaikan kepentingan program yang diprioritaskan secara nasional untuk kemajuan ekonomi kerakyatan.

Program pemberian Insentif kepada penerima HKI di Sumsel ini diresmikan oleh Gubernur Sumsel H Alex Noerdin dengan disaksikan Kakanwil Kemenhumkam Sumsel, Budi Sulaksan SH, Anggoda DPR RI, Dodi Reza, Deputy Regional Manager Business Bank Mandiri Kanwil II Palembang, Ratmoko Hadi dan perwakilan dari Bank Indonesia Palembang, di Aula Kantor Bank Mandiri Area Palembang Arief, Rabu (23/3).

Kepala Bank Mandiri Wilayah Wilayah II Palembang Satria mengatakan,

sosialisasi HAKI serta pendaftaran Hak Intelektual Gratis bagi Wirausahawan Muda ini, merupakan suatu terobosan yang dilakukan oleh Kementrian Hukum dan HAM dalam rangka melindungi kekayaan intelektual dari para pelaku industri kreatif yang saat ini sangat rentan untuk dibajak.

“Melalui program ini Bank Mandiri bersama Kemenkumham mencoba membantu memberikan kepastian hukum para usahawan UMKM disini serta mendukung kesejahteraan Masyarakat,” kata Satria dalam sambutannnya.

Menurutnya, pendaftaran merek dagang ini dinilai perlu untuk menyambut perdangangan bebas serbagai perlindungan hukum yang menguntungkan.

Dengan adanya HKI ini dapat menjadi motor pembangunan ekonomi masyarakat. ”Melalui komitmen ini juga, Kemenkumham dan Bank Mandiri mengharapkan ekonomi kerakyatan dapat tumbuh sehingga turut berdampak pada perkembangan ekonomi Sumsel saat ini,” jelasnya.

Budi Sulaksana Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM

Provinsi Sumsel mengatakan, acara ini juga untuk memperingati Hari Hak Kekayaan Intelektual(HKI) sedunia ke-14 yang jatuh pada 26 April.

Selain dapat mensejahterakan ekonomi masyarakat, kata Budi, HKI pengusaha dapat perlindungan hukum terhadap produknya nantinya.

“Yang lebih menguntungkan pengusaha yang mendaftar HKI adalah Hak memperoleh royalti, jadi tak ada ruginya mendaftar HKI apalagi grtatis,” tuturnya.

Budi Sulaksana menjelaskan, ada tiga tiga hal yang menjadi konsen HKI, pertama adalah kebijakan harus dapat mampu mendorong penciptaan produk Usaha Kecil Menengah, kedua mampu memfasilitasi, dokumentasi, serta advokasi agar produk dapat terlindungi, dan yang ketiga adalah mendorong promosi sebagai aset ekonomi kreatif.

Sementara, Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin mengatakan dirinya mengharapkan program komitmen ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya bagi kalangan pengusaha UMKM di Sumsel.

Menurut Alex, HKI

ini merupakan hal yang perlu, karena untuk melindungi para pengusaha itu sendiri sehingga kata Alex, sangat rugi bagi para pengusaha yang tidak memanfaatkan kesempatan ini.

“Tanpa merk pelaku UMKM dipastikan sulit bersaing karena nilai produk akan rendah jika dibandingakan produk yang sudah diberikan merek yang terdaftar,” kata Alex.

Untuk mendukung program ini, Alex juga meminta program ini hendaknya terus disinergikan dengan pemerintah daerah sehingga komitmen yang dijalankan Kementrian Hukum dan HAM dan Bank Mandiri berjalan optimal. ”Tentunya kita harapkan para pengusaha untuk dapat memanfaatkan program pendaftaran HKI gratis ini dan pastinya Pemerintah Daerah akan terus berupaya mendorong agar seluruh pelaku UMKM memperolah HKI guna mendukung perekonomian kita,” jelasnya. AFU

XKoin XL Manjakan Pecinta Game PALEMBANG. PE- Dengan semakin maraknya industri game online di Indonesia saat ini, PT XL Axiata Tbk menghadirkan suatu inovasi yang turut membantu meningkatkan pertumbuhan agar semakin pesat lagi.

Bekerjasama dengan mitra pembayaran dan publisher game lokal dan internasional, XL menghadirkan XKoin, suatu mekanisme pembelian game credit melalui potong pulsa XL dan voucher XL. Direktur Teknologi dan Digital Services XL, Dian Siswarini menandai peluncuran layanan inovatif ini di home of digital connection XLXplor, Central Park, Jakarta.

“Kami melihat perkembangan industri game online yang pesat sebagai peluang dan sarana terbaik untuk mendekatkan XL dengan pecinta game, sekaligus untuk mewujudkan komitmen XL dalam mengembangkan layanan digital enter-

HOTLINE (0812) 74629119

tainment. Melalui XKoin kini pelanggan dapat dengan mudah melakukan pengisian game credit dengan pemotongan pulsa, bahkan tanpa perlu memiliki nomer XL sebelumnya,” jelas Dian.

Dengan metode pembelian yang mudah, aman, dan cepat seperti ini kami berharap pecinta game dapat lebih mudah mendapatkan game credit kapanpun dan di manapun.

Dian menambahkan, XL berharap dengan semakin mudahnya pelanggan untuk mengisi game credit ini maka pertumbuhan industri game online akan tumbuh semakin pesat lagi.

Layanan XKoin ini dapat diakses dengan berbagai cara, antara lain melalui SMS ke 5525 dengan mengetik “XKOIN” atau “MAIN”, melalui UMB *123*987#, atau mengunjungi situs web game, login, lalu masukkan nomor pelanggan XL. Untuk mendapatkan game credit

melalui voucher fisik, gamer hanya perlu mengakses ke situs web game,login, dan memasukkan digit angka voucher XL pada kolom yang tersedia.

Dalam penyediaan konten game online, XLtelah bekerja sama dengan beberapa mitra penyedia game online dan publisher, antara lain Qeon, AsiaSoft, Digicash, Indomog, Steam Wallet, Boyaa, Coalaa, Mimopay dan MOL. Hingga saat ini sudah lebih dari 500 game online yang menyediakan layanan XKoin. Ke depannya, sepanjang tahun 2014 XL berencana untuk menambah lebih banyak lagi mitra penyedia game online dan mitra pembayaran dari dalam dan luar Indonesia.

Layanan XKoin juga menegaskan XL sebagai operator pertama yang menyediakan teknologi direct carrier billing di Indonesia.

Dengan ini, mitra akan mendapatkan kelebihan antara lain proses integrasi lebih cepat, ketersediaan denominasi lebih fleksibel, ketersediaan proses refund di sisi user, dan rasio success charging yang lebih tinggi.

Perkembangan industri game di Indonesia, khususnya game online, sangat pesat, lebih dari 25 juta gamer online berasal dari Indonesia.

Pada tahun 2013, berdasarkan data yang dirilis IDC (Internet Data Centre) pendapatan total game mencapai USD 150 juta di mana 60 persennya berasal dari game berbasis PC, 36 persennya berasal dari game berbasis social (facebook game) dan empat persennya dari game berbasis mobile.

Di game online, gamer membutuhkan in-apps purchase, seperti senjata, aksesoris, poin pengalaman, peta petualangan, fitur berlangganan dan lainnya yang

LAYANAN BARU

FOTO IST

Direktur Teknologi dan Digital Services XL, Dian Siswarini (kanan) dan Revie Sylviana Andriani Dewi – Sr. GM Digital Entertainment dalam peluncuran Xkoin.

bisa didapat melalui game credits.

Saat ini, 80 persen dari gamer online mendapatkan game credits dari voucher fisik dan sisanya dari e-banking dan kartu kredit.

Layanan XKoin ini memungkinkan pelanggan mendapatkan credit dengan memanfaatkan saldo pulsa yang ada atau menggunakan voucher fisik XL. LA

12

SUMSEL

PALEMBANG EKSPRES KAMIS, 27 MARET 2014

SEMANGAT

BARU

&

OKI, OI, OKU, OKUT, OKUS, MUBA, Banyuasin

TERPERCAYA

Dapat Proper Hitam, Izin Dicabut

SEKAYU.PE - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Musi Banyuasin Muba) memperingatkan seluruh perusahaan, jika pada tahun ini ada yang mendapatkan penilaian hitam pada Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan (PROPER) yang dikeluarkan Kementrian Lingkungan Hidup (KLH), maka izin perusahaan tersebut akan dicabut.

“Ada sanksi bagi perusahaan yang mendapatkan penilaian buruk dalam Proper. Untuk perusahaan nasional, kita rekomendasikan pencabutan izin

kepada pemerintah pusat. Sedangkan perusahaan lokal izinnya akan langsung kita cabut,” tegas Kepala Badan Lingkungan Hidup, Penelitian, dan Pengembangan (BLHPP) Kabupaten Muba, Ir Zulfakar, kemarin (26/3).

Berdasarkan hasil penilaian dalam Proper 2013, kata Zulfakar, tidak ada satu perusahaan di Kabupaten Muba yang mendapatkan proper hitam. Sedangkan untuk penilaian emas hanya ada satu perusahaan yaitu PT Medco E&P Indonesia - Rimau Asset. “Sisanya ada yang mendapatkan penilaian hi-

BERITA LINTAS

Musrembang Jangan Jadi Acara Rutin

MARTAPURA.PE – Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrembang) yang dilaksanakan saat ini, jangan hanya menjadi wadah acara rutin tahunan saja.

Namun harus ada manfaat bagi pembangunan daerah.

“Kegiatan Musrembang harus ada manfaat dan tindak lanjutnya, untuk pembangunan OKU Timur lebih baik lagi,” tegas Bupati OKU Timur, H Herman Deru saat membuka Musrembang yang berlangsung di Martapura, kemarin (26/3).

Deru menambahkan, harus ada perencanaan sebelum melakukan pembangunan agar pelaksanaan pembangunan bisa sesuai keinginan dan program yang ada menjadi singkron.

Sehingga hasil pembangunan itu akan lebih bermanfaat bagi masyarakat. Karena dengan perencanaan yang matang akan menghasilkan sebuah program pembangunan yang lebih bagus lagi.

Tidak seluruh pembangunan itu menggunakan APBD untuk itu perlu partisipasi masyarakat. Baik itu perorangan, perusahaan maupun lembaga lainnya. Tujuan pembangunan itu untuk kesejahteraan rakyat.

“Saat angka kemiskinan kita terendah, ini menggambarkan

langkah kita sudah tepat. Tapi kita harus mengikuti perkembangan agar tidak tertinggal dengan kemajuan perekonomian masyarakat,” ungkapnya.

Pada 2006 lalu, masyarakat menuntut listrik karena ketika itu listrik memang masih kurang. Sekarang sudah berbeda masyarakat menuntut penambahan daya karena di rumah warga sudah menggunakan alat elektronik diantaranya Air Conditioner (AC).

Ini mencerminkan jika perekonomian masyarakat sudah cukup baik.

“Untuk itu pemerintah untuk mengimbangi kemajuan ekonomi masyarakat,” kata Deru.

Lebih lanjut Deru mengatakan, jika bicara pembangunan harus bicara pemeliharaan. Karena biasanya jika sudah selesai membangun meliharanya susah sehingga terkadang bangunan cepat rusak.

Selain itu pembangunan yang dilakukan harus sesuai kebutuhan masyarakat, mengingat setiap kecamatan, desa dan kelurahan itu kebutuhannya tidak sama.

“Diharapkan kegiatan ini akan menjadi pemicu kita agar perencanaan pembangunan yang lebih baik, bukan hanya kegiatan rutin tahunan,” tutup Deru. MAN

Stok Sembako Tetap Stabil MARTAPURA.PE - Meskipun adanya penurunan volume kendaraan angkutan umum yang melintas di Jalan Lintas Tengah Sumatera (Jalintengsum), namun kondisi itu tidak berpengaruh pada stok maupun suplay Sembilan Bahan Pokok (Sembako) di Kabupaten OKU Timur.

Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian OKU Timur, Juanda mengatakan, stok maupun suplay sembako di pasar yang ada di Kabupaten OKU Timur tidak terpengaruh dengan menurunnya volume kendaraan angkutan, termasuk harga juga tetap stabil.

“Kita terus melakukan pemantauan di lapangan stok dan harga sembako tetap stabil,” kata Juanda, kemarin (26/3).

Dikatakannya, meskipun ada penurunan jumlah kendaraan angkutan yang melintas di Jalin-

tengsum, namun untuk angkutan sembako biasanya diprioritaskan.

Termasuk di penyeberangan angkutan sembako diutamakan, sehingga suplaynya tetap lancar.

“Kita berharap masyarakat jangan khawatir. Angkutan Sembako itu diprioritaskan sehingga suplaynya tidak terhambat meskipun ada penurunan volume angkutan barang,” ujarnya.

Sebelumnya Kepala Pos Timbangan Terpadu, Dinas Perhubungan dan Komunikasi Informasi (Dishub Kominfo) Sumatera Selatan (Sumsel) di Martapura, Suhaimi mengatakan, saat ini ada penurunan angkutan barang sehingga berpengaruh pada PAD Sumsel.

“Memang sekarang ada penurunan kendaraan angkutan barang yang melintas di Jalintengsum,” katanya. MAN

PNS Harus Kantongi Kartu Izin

LUBUKLINGGAU.PE – Guna meningkatkan disiplin Pegawai Negeri Sipil (PNS), maka Pemerintah Kota (Pemkot) Lubuklinggau memberlakukan aturan ketat.

Bagi PNS akan keluar pada jam dinas, harus mengantongi kartu izin yang dikeluarkan Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP).

Penegasan ini seperti disampaikan Kepala Sat Pol PP Kota Lubuklinggau, Johan Tero ketika dikonfirmasi Palembang Ekspres beberapa waktu lalu.

“Ya, sesuai dengan intruksi Bapak Walikota dan diperkuat dengan peraturan disiplin PNS, bagi yang tidak mengantongi kartu izin yang dikeluarkan Sat Pol PP, artinya dianggap membolos. PNS itu selanjutnya akan dikenakan sanksi,’’ tegas Johan Tero yang sebelumnya pernah mengabdi di Sat Pol PP Kabupaten Musirawas itu.

Menurutnya, diterbitkannya kartu izin bagi kalangan PNS yang akan meninggalkan tugas-tugasnya di tempatnya bekerja itu, pada intinya salah satu upaya untuk menegakkan disiplin pegawai negeri sipil, guna mendukung program Pemerintah Kota Lubuklinggau sesuai dengan Visi dan Misi 2013-2018.

Dijelaskannya, kartu izin khusus diperuntukkan bagi PNS yang izin pada jam dinas kantor dan setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), setiap harinya hanya diberikan tiga lembar kartu izin.

“Kita hanya mengeluarkan tiga kartu izin tiap SKPD tiap harinya. Artinya hanya boleh untuk tiga PNS saja, tidak boleh lebih,’’ tegasnya.

Dikatakannya, jika ditemukan ada PNS keluyuran saat jam dinas tanpa mengantongi kartu izin, maka yang bersangkutan akan diadili di Pengadilan Yudisial Pemerintah Kota Lubuklinggau.

“Selain akan diadili, PNS tersebut juga akan dilaporkan kepada Kepala SKPD tempatnya berkerja, dan pihak Inspektorat dengan tembusan Walikota Lubuklinggau,’’ tegas Johan Tero.

Soal hukuman yang akan diberikan kepada oknum PNS bolos tersebut, lanjut Johan, akan ditentukan Pengadilan Yudisial Pemkot Lubuklinggau, sesuai dengan tingkat kesalahannnya.

Namun tambahnya, jika kesalahan tersebut dilakukan secara berulang-ulang, akan diberikan sanksi berupa penundaan kenaikan pangkat dengan masa tertentu.

Lebih lanjut dikatakannya, selain memberlakukan adanya Kartu Izin bagi PNS itu, Sat Pol PP juga akan menempatkan sedikitnya 10 personel Pol PP ditempat-tempat keramaian dan sekaligus melakukan sweeping secara rutin.

Tak hanya itu, dengan jadwal acak, Pol PP akan menggelar razia secara besar-besaran dengan menurunkan sedikitnya 40 personel ke lapangan, tanpa ada pengeculian.

“Pokoknya, jika ditemukan ada PNS keluyuran saat jam dinas, akan kita Tanya apakah mengantongi kartu izin atau sebaliknya,’’ tegas Johan yang sebelumnya bertugas di Dinas Perhubungan Komuniskasi dan Informatika Kota Lubuklinggau itu. RIF

jau, biru, dan merah,” katanya.

Adapun penilaian yang dilakukan oleh KLH, terdapat lima predikat yakni Emas diberikan kepada penanggung jawab usaha yang telah secara konsisten menunjukkan keunggulan lingkungan dalam proses produksi atau jasa, melaksanakan bisnis yang beretika dan bertanggung jawab terhadap masyarakat.

Untuk predikat hijau, diberikan kepada penanggung jawab usaha yang telah melakukan pengelolaan lingkungan lebih dari yang dipersyaratkan, melalui pelaksanaan sistem pengelo-

laan lingkungan, pemanfaatan sumberdaya secara efisien melalui upaya 4R (Reduce, Reuse, Recycle dan Recovery), dan melakukan upaya tanggung jawab sosial dengan baik.

Predikat biru, diberikan kepada penanggung jawab usaha yang telah melakukan upaya pengelolaan lingkungan yang dipersyaratkan sesuai dengan ketentuan dan peraturan perundang-undangan.

Untuk predikat merah diberikan kepada penanggung jawab usaha dan kegiatan yang upaya pengelolaan ling-

kungan hidup dilakukannya tidak sesuai dengan persyaratan sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-undangan.

“Predikat hitam diberikan kepada penanggung jawab usaha yang sengaja melakukan perbuatan atau melakukan kelalaian yang mengakibatkan pencemaran atau kerusakan lingkungan serta pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan atau tidak melaksanakan sanksi administrasi,” terang Zulfakar.

Sementara itu, Kabid Pengawasan,

Pengendalian dan Kerusakan Pencamaran Lingkungan Hidup BLHPP Muba, Firmantinus menambahkan, pihaknya akan tetap melakukan pengawasan secara ketat dan menyeluruh agar perusahan menjalankan aktifitas sesuai dengan UU no 32 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.

“Pengawasan secara ketat terus kita lakukan, agar perusahaan menjalankan aktifitas sesuai dengan peraturan yang berlaku. Dengan begitu, pencemaran lingkungan dapat dihindari,” pungkasnya. FIR

Pemkab OKUS Bantu Penderita Tumor

TERIMA BANTUAN

Keluarga Laumana yang menderita tumor ganas, melalu anak kandungnya Neti (kanan), menerima langsung dana Bansos dari Pemerintah Kabupaten OKU Selatan untuk biaya keluarganya menungu pasien.

FOTO: HERY/PALPRES

MUARADUA.PE - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OKU Selatan melalui Dinas Sosial, Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans), memberikan bantuan uang tunai untuk keluarga Laumana warga Desa Simpang Luas, Kecamatan Sungai Are, yang menderita tumor ganas dan saat ini masih dirawat RSMH Palembang.

“Bantuan Sosial bagi keluarga pasien tidak mampu, diperuntukan untuk biaya keluarga pasien yang sedang dirawat,” kata Kepala Dinsosnakertrans OKU Selatan, Putra Bani melalui Kasi Pelayanan Rehabilitasi Sosial Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial, Cinderella Sayu SE, kemarin (26/3).

Dikatakannya, bantuan yang di-

kucurkan Pemkab OKU Selatan, melalui Dinsosnakertrans sebesar Rp 5,38 juta. Uang bantuan tersebut dapat digunakan kelurga pasien, seperti untuk makan selama menunggu pasien dirawat, penginapan, operasional dan transportasi.

“Kita memberikan bantuan, pos anggaran APBD OKU Selatan, untuk sedikit meringankan beban saudara kita,” katanya.

Ditambahaknnya, untuk pengajuan bantuan sosial bagi keluarga pasien tidak mampu, dapat diajukan langsung melalui Dinsosnakertarans.

Persyaratannya, melampirkan surat keterangan kepala desa, diketahui Camat dimana tempat berdomisili, surat ketarangan Unit Pelaksana Tek-

nis Dinas (UPTD) Kesehatan, serta perencanaan kebutuhan diperlukan selama menunggu pasien.

Terpisah Kepala BPKAD OKU Selatan, Rahmatullah SSTP beberapa waktu lalu mengungkapkan, jika pemerintah daerah sudah mempersiapkan bantuan bagi keluarga pasien untuk biaya yang dibutukan selama perawatan dirumah sakit.

“Memang ada bantuan tersebut.

Silahkan bagi masyarakat yang membutuhkan untuk mengajukan langsung.

Akan tetapi untuk besaran biaya bansos tersebut disesuaikan. Dalam artian kita akan menghitung ulang kebutuhan yang diperlukan keluarga,” ucap Mantan Kabag Humas Protokol ini.

Dilanjutkannya, ini bentuk kepudu-

lian Bupati OKU Selatan, H Muhtadin Sera’i, kepada keluarga pasien. Dengan bansos seperti ini, maka akan sedikit meringankan keluarga pasien mengenai biaya selama menunggu keluarga pasien.

Sementara itu anak kandung Laumana bernama Neti yang menerima langsung bantuan sosial tersebut, sangat berterimakasih atas bantuan Pemkab OKU Selatan.

“Kami sangat berterimakasih atas kepedualian pemerintah daerah memberikan bantuan langsung berupa uang tunai. Uang tersebut tentunya sangat membantu kami. Sekarang ibu masih dirawat di RSMH menunggu operasi. Perut ibu masih mengeluarkan cairan,” tukasnya. ZON

IP Lahan Sawah Belum Berkembang SEKAYU.PE - Pengamat Agrobisnis, Prof Andi Maulana menilai Indeks Pertumbuhan (IP) lahan persawahaan di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) belum ada perkembangan secara signifikan. Karena masyarakat Muba sendiri yang memiliki lahan sawah, lebih memilih beralih menanam komoditi lebih menguntungkan.

“Untuk saat ini memang wilayah lahan persawahan di Muba belum ada penambahan. Meskipun untuk area sawah di Kecamatan Lalan sendiri tergolong sangat baik yang bisa panen dua kali dalam setahun,” ujar Prof Andi selaku narasumber pada acara

sosialisasi kebijakan alih fungsi lahan berkelanjutan di Muba, diaula Dinas Perternakan dan Pertanian (Distanak) Muba, kemarin (26/3).

Menurutnya, untuk Muba bisa dilakukan penambahan lahan sawah yang ada, meskipun pemerintah sendiri sedang menyusun draft Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) yang nanti mengatur lahan pangan berkelanjutan di Muba untuk tidak dialih fungsikan menjadi lahan perkebunan sawit atau dijual masyarakat kepada pihak perusahaan perkebunan. Karena, dinilai masyarakat lebih memilih komoditi yang banyak menguntungkan.

2015, Pengguna Narkotika Capai 2,8% KAYUAGUNG.PE – Berdasarkan penelitian yang dilakukan Badan Narkotika Nasional (BNN) RI bekerjasama dengan sejumlah pusat ilmu kesehatan, menghasilkan data penyalahgunaan Narkotika di Indonesia tahun 2011 mencapai angka 2,2 persen dari jumlah penduduk di negeri ini.

Angka tersebut memang terbilang tinggi. Namun dari tahun ke tahun berikutnya bukan terjadi penekanan. Prediksi penelitian yang dilakukan institusi milik pemerintah itu, pada tahun 2015 mendatang justru penyalahgunaan narkotika menyentuh angka 2,8 persen.

Demikian dikatakan Plt Sekda OKI, H Husin SPd MM mewakili Bupati OKI Iskandar SE saat menghadiri pembekalan Satuan Petugas (Satgas) Anti Narkoba Kabupaten OKI, di Gedung Kesenian Kayuagung. Pembekalan diberikan kepada 567 peserta sebagai Satgas Anti Narkoba di OKI, kemarin (26/3).

Dikatakannya, pada dasarnya narkotika merupakan obat dalam memberikan pelayanan kesehatan dan sebagai bahan untuk penelitian di bidang kesehatan.

Namun seiring kemajuan zaman, narkotika justru disalahgunakan.

“Narkotika ini sebenarnya baik dan bermanfaat. Tapi jika sudah disalahgunakan akan sangat berbahaya,” ucapnya sembari

mengatakan, dampak buruk penggunakan Narkotika menjadi penyebab Lakalantas, kenakalan remaja, pembunuhan, pencurian dan tindak pidana kriminal lainnya.

Di era saat ini, kata Husin, peredaran narkotika sudah merambah ke pelosok desa termasuk di Kabupaten OKI. Pemkab OKIpun menghimbau kepada seluruh warga OKI agar tidak coba-coba mendekati dan mengkonsumsi Narkotika karena merugikan kesehatan dan perekonomian.

Terkait sudah banyaknya pengguna narkotika yang ketergantungan dengan barang haram itu, BNN dan sejumlah rumah sakit sudah menyiapkan pelayanan rehabilitasi. Bagi pecandu narkotika, tidak ada kata terlambat untuk mendapatkan pelayanan gratis itu.

Sedangkan Kepala Badan Narkotika Kabupaten (BNK) OKI, M Amin SPd MM menjelaskan, 567 peserta yang menjadi Satgas Anti Narkoba itu utusan dari pelajar di sejumlah sekolah, kecamatan, kelurahan/ desa, SKPD dan instansi vertikal lainnya.

“Narasumbernya dari BNP Sumsel, Satres Narkoba Polres OKI dan Dinkes OKI. Tujuannya untuk memberikan pengetahuan kepada Satgas agar terbentuk jiwa yang benar untuk mengantisipasi peredaran Narkoba di daerah ini,” tukasnya. IAN

“Raperda tersebut dibuat, karena pemerintah sendiri melihat kondisi lahan sawah di Muba ini setiap tahunnya mengalami penurunan. Makanya harus dibuatkan Perda mengatur lahan pertanian pangan berkelanjutan. Kendati, hingga saat ini berkurangnya lahan sawah yang ada di Muba tidak mengalami dampak negatif terhadap hasil produksi padi,” jelasnya.

Ditempat sama, Kasi Perluasan Lahan dan Air pada Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Provinsi Sumsel, Ir Rahmiwijaya mengatakan, untuk data yang valid jumlah alih fungsi lahan di Sumsel sendiri tidak diketahui secara pasti, ka-

rena data dari pihak BPS provinsi dengan kabupaten/kota berbeda.

Sebab apabila lahan persawahaan di Sumsel, khususnya di Muba setiap tahun berkurang, dampaknya pada hasil produksi akan berkurang, sehingga harus mensiasati dengan optimalisasi lahan.

“Untuk itu Kabupaten Muba sendiri mendapatkan bantuan 500 hektar untuk cetak sawah baru. Hal itu untuk menutupi lahan sawah yang telah beralih fungsi menjadi perkebunan sawit, dan juga memanfaatkan lahan sawah-sawah yang ada untuk mengupayakan panen dua kali ppada setiap lahan,” tukasnya. FIR

Warga Resah Ancaman Longsor BATURAJA.PE - Musim yang extrim saat ini yang terkadang panas dan turun hujan lebat membuat warga Desa Terusan, Kecamatan Baturaja Timur, Kabupaten OKU menjadi Resah.

Pasalnya, hujan deras yang menguyur beberapa hari ini membuat brojong ambruk disertai luapan air sungai Ogan akibat banjir kiriman dari hulu sungai.

Hal itu menjadi momok menakutkan bagi warga Desa Terusan.

Terlebih saat curah hujan tinggi, praktis air sungai Ogan meluap dan naik kepemukiman warga.Jika hal ini sudah terjadi, tak banyak yang bisa dilakukan selain hanya berdiam diri didalam rumah sembari menungu genangan air surut.

“Ketika hujan turun dimalam hari, warga terpaksa jaga malam untuk menjaga segala kemungkinan,” ungkap Kepala Desa (Kades) Terusan, Paino kemarin (26/3).

Permasalahan yang dihadapi semakin sulit, lanjutnya, lantaran bronjong sungai ikut menakuti warga bantaran sungai. Malah sejak 2007 lalu bronjong mulai turun dari titik awal. Padahal, sebelumnya dinding bronjong berada satu meter

dibawah permukaan tanah.

“Tapi sejak tahun itu bronjong mulai turun yang disertai tanah yang longsor dan sekarang kondisinya semakin parah,” terang Paino.

Akibatnya, lanjut Paino, bantaran sungai abis. Dan jika dibiarkan, maka tidak menutup kemungkinan rumah warga yang berada sekitar bronjong ikut tertarik.

“Pada 2006 lalu, tanah yang berada dibantaran sungai masih bisa dilewati truk pengumpul material sungai. Tapi, sekarang ini jangankan untuk dilewati mobil, untuk dilalui warga saja harus hati-hati,” ungkapnya.

Dua tahun lalu, bebernya, penentuan titik nol pembangunan bronjong sudah didapat. Setelah diukur,maka didapatkan rencana pembangunan bronjong sepanjang 1.500 meter dibagi dua arah yakni 750 meter kehulu sungai dan 750 meter ke hilir sungai. Namun sampai saat ini belum terealisasi.

“Ada tiga rumah yang rawan longsor. Sekarang ini saat sungai naik mereka waspada bronjong dan talud sangat diharapkan desa itu.

Warga takut tragedi 92 kembali terulang,” pungkasnya. MAN

Lubuk Linggau, Lahat, Pagaralam, MURA, Empat Lawang, Muaraenim, Prabumulih

SEMANGAT

BARU

SUMSEL &

TERPERCAYA

BERITA LINTAS

Waspadai Titik Api di Hutan PAGARALAM.PE - Beberapa titik api (hotspot) masih terlihat di beberapa wilayah Pagaralam. Untuk itu, harus diwaspadai agar tidak menimbulkan dampak lebih lanjut seperti kebakaran hutan.

Kepala BPBD Kota Pagaralam, Herawadi SSos mengatakan, beberapa tahun terakhir ini memang pernah ada titik api di Pagaralam seperti empat titik di Kelurahan Kacediwe, dan lima titik di Kelurahan Pelangkenidai, Kecamatan Dempo Tengah.

“Puluhan titik api (hotspot) telah muncul di kawasan hutan perbatasan Kota Pagaralam dan Kabupaten Lahat,” terangnya seraya berkata titik api tersebut mengakibatkan terjadinya kebakaran hutan dan lahan di beberapa daerah tersebut.

Dikatakannya, sebetulnya penyempitan kawasan hutan terjadi dipengaruhi beberapa faktor baik maraknya pembalakan liar maupun menjelang musim kemarau, Adapun titik api tersebut yakni Lematang, Selangis, Dusun Lubuk Buntak, Dusun Atung Bungsu dan Dusun Muaratenang, karena daerah ini masih cukup banyak terdapat hutan belukar mencapai ratusan hektar.

“Kawasan hutan hotspot tersebut merupakan lahan tidur.

Dahulunya merupakan perkebunan kopi dan ladang. Karena sudah tidak digarap lagi, jadi ditumbuhi rumput ilalang dan pohon kayu kecil sehingga kembali menjadi belukar,” katanya.

Ditambahkannya, pernah terjadi kebakaran hutan 2008 lalu yang menyebabkan ratusan hektar lahan milik warga terbakar, seperti perkebunan karet, kopi dan jati, paling banyak di Kelurahan Atungbungsu, Kecamata Dempo Selatan.

Sementara Walikota Pagaralam, dr Hj Ida Fitriati MKes dalam beberapa kesempatan menyatakan untuk menyelamatkan kelestarian ekosistem alam.

Jajaran Pemerintah Kota (Pem-

kot) Pagaralam dalam hal ini Dinas Kehutanan dan Perkebunan berikut dibantu seluruh lurah dan camat agar siaga terhadap pembalakan liar maupun perluasan lahan pertanian.

Menurut Ida, menyikapi peningkatan perluasan lahan pertanian maupun adanya kebakaran hutan disejumlah daerah di Indonesia, tentunya butuh perhatian khusus guna menepis semua itu. Ia mengatakan, untuk Pagaralam sendiri memiliki sekitar 24.000 hektare hutan lindung, tentunya cukup rawan terjadi kebakaran karena sebagian besar berbatasan dengan pemukiman dan lahan warga.

“Hampir setiap tahun terjadi kebakaran hutan dan hal itu perlu diwaspadai,” kata Ida seraya berujar sejauh ini ada puluhan titik api (hotspot) di Kecamatan Dempo Selatan dan Dempo Tengah.

Dilanjutkan Ida, sesuai dengan hasil pemantauan terdapat sekitar puluhan titik api (hotspot), diantaranya lima titik api di Kelurahan Atungbungsu dan enam titik Kelurahan Lubukbuntak, Kecamatan Dempo Selatan. Kemudian, perlu dilakukan pengawasan terhadap aksi pembakaran lahan untuk perluasan lahan perkebunan.

“Dihimbau agar warga menghentikan upaya perluasan lahan perkebunan dengan membakar lahan, karena begitu berdampak pada kerusakan ekosistem maupun kabut asap,” ujarnya.

Apalagi, terang Ida, ada sejumlah daerah yang paling rawan kebakaran hutan seperti di Dempo Tengah, Dempo Selatan dan kawasan hutan lindung Gunung Dempo.

“Penanganan kebakaran hutan sudah dilakukan dengan menyebar petugas pemantau hutan termasuk meningkatkan penghentikan upaya memperluas areal perkebunan dengan cara membakar,” tegasnya. KOE

Musrenbang Bukan Sekedar Seremonial LAHAT.PE - Pelaksanaan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) diharapkan bukan hanya sekedar kegiatan formalitas atau seremonial belaka. Namun, kegiatan tersebut dapat dijadikan ajang menjaring aspirasi masyarakat dalam pelaksanaan pembangunan di Kabupaten Lahat.Demikian disampaikan Wakil Bupati Lahat, Marwan Mansyur, saat membuka Musrembang Kabupaten Lahat 2014, kemarin (26/3).

Menurut mantan kepala Bappeda Lahat ini, seluruh satuan kerja harus mengetahui secara langsung apa yang menjadi skala prioritas dalam pembangunan yang ada di Kabupaten Lahat, bukan hanya sekedar menunggu laporan dari masyarakat.

“Pembangunan memang butuh dana, ini mengharuskan kepala SKPD harus berpikir profesional dengan tidak hanya mengandalkan APBD. Lakukan pendekatan dengan pemerintah provinsi dan pusat, untuk mencapai target pembangunan kita,” tegas Marwan.

Menurut Marwan, sasaran utama yang ingin dicapai Mus-

renbang adalah kesejahteraan masyarakat. Selain itu, Musrenbang dimaksudkan untuk penyempurnaan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) tahun anggaran 2015 yang merupakan implementasi tahun kedua dari Rencana Pembangunan Jangka Menegah Daerah (RPJMD) Kabupaten Lahat tahun 2013 sampai 2018.

“Ada hal yang harus dijadikan perhatian dalam Musrenbang, yakni kesejahteraan masyarakat, kita berharap pembangunan yang dilakukan sebesar-besarnya ada manfaatnya untuk kesejahteraan masyarakat,” tegasnya.

Sementara Kepala Badan Perencana Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Lahat, Wancik mengatakan peserta Musrembang merupakan delegasi dari Kecamatan dan Forum SKPD. “Musrembang Kabupaten adalah musyawarah stakeholder kabupaten untuk mematangkan rancangan RKPD Kabupaten Lahat. Hasil Musrembang akan menjadi prioritas kegiatan yang dipilih menurut sumber pendanaan APBD kabupaten/ Lahat, APBD Provinsi dan APBN,” bebernya. HKY

Ajukan 2.000 CPNS PALI.PE - Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) dan Daerah Otonom Baru (DOB), semakin meningkatkan kebutuhan terhadap pegawai, sehingga membuka lowongan kerja untuk Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).

Kepala BKD Kabupaten PALI, Yuhairuddin SE mengatakan, memang ada rencana untuk perekrutan CPNS tahun ini, akan tetapi CPNS dari jalur umum.

Dikatakan Yuhairuddin, pengajuan Calon Pegawai Negeri (CPNS) akan dikirim ke pemerintah pusat dan Pemkab Pali bakal mengajukan pengadaan PNS untuk PALI sebanyak 2.000 lebih. Karenanya

PALEMBANG EKSPRES KAMIS, 27 MARET 2014

sebagai daerah baru hasil pemekaran dari Kabupaten Muara Enimm memang sangat kekurangan pegawai.

“Untuk CPNS melalui jalur umum bukan honorer. Tapi BKD hanya menunggu pemerintah pusat saja. Karen Pali merupakan DOB, maka semakin banyak beban kerja yang harus dikerjakan. Sekarang ini di perkantoran Pemkab PALI hanya tenaga sukarela saja sedikit PNS,” ujarnya.

CPNS tahun 2010 kebanyakan adalah guru, akan tetapi tahun ini akan diusulkan untuk jalur umum, baik tenaga guru, kesehatan, maupun tenaga teknis agar mengurangi pengangguran di Kabupaten PALI. IMA

13

10 Proyek 2013 Bermasalah

Ditemukan DPRD Prabumulih PRABUMULIH.PE - Bedasarkan hasil pengecekan dan peninjauan lokasi lapangan anggota DPRD Prabumulih dari Komisi III Bidang Pembangunan, ditemukan 10 paket proyek tahun 2013 yang bermasalah. Proyek yang bermasalah itu rata-rata bernilai miliaran dan ratusan juta.

“Ya ada sepuluh paket proyek tahun 2013 bermasalah. Kita juga telah melakukan rapat dengan Dinas Pekerjaan Umum (PU) mengenai hal itu. Kita sepakat untuk memperingati pihak kontraktor untuk segera memperbaikinya,” ujar Sekretaris Komisi III DPRD Prabumulih, Iskandarno SH, kemarin (26/3).

Iskandarno menambahkan, rekomendasi yang diberikan ke Dinas PU yakni untuk diteruskan kepada pihak kontraktor, agar segera dilakukan perbaikan karena pekerjaannya masih banyak kekurangan volume.

Selain itu, kebanyakan proyek yang bermasalah terdiri dari paket proyek pekerjaan jalan lingkungan. Yang nilai proyek, ada yang miliaran hingga ratusan juta. Kebanyakan proyek itu kekurangan volume pekerjaan, sehingga tidak sesuai dengan spek dan bestek. Bahkan, dalam pekerjaannya pihak kontraktor tidak menyertakan papan nama proyek.

“Sampai saat ini, kita Komisi III dan Dinas PU akan tetap mengontrol apakah proyek yang direkomendasikan untuk diperbaiki sudah dibenarkan atau belum,” bebernya seraya mengatakan kebanyakan proyek yang bermasalah itu dilaporkan oleh warga.

Masih kata Iskandarno, apabila pihak pemborong tidak melaksanakan untuk melakukan perbaikan, maka pihaknya tidak segan-segan untuk memanggil pihak kontraktornya. Dan tidak menutup kemungkinan kita akan kembali untuk mengecek langsung ke lapangan.

PROYEK BERMASALAH

Anggota DPRD Prabumulih Komisi III, Iskandarno SH saat menunjukan surat rekomendasi 10 proyek di tahun 2013 yang bermasalah, dan meminta kepada Dinas PU Prabumulih untuk menindak kontraktor yang bermasalah itu.

“Kita minta Dinas PU untuk memberikan laporan apakah sudah diperbaiki atau belum. Kalau pihak pemborong tidak mau memperbaiki. Silahkan saja dinas terkait untuk memberikan sanksi tegas ke kontraktor tersebut. Bila perlu dinas terkait memblacklist perusahaanya, dan tahun depan tidak diberikan untuk ikut tender dan lelang proyek,” tegasnya.

Malaria Tertinggi di Muara Beliti MUSI RAWAS.PE – Berdasarkan catatan pihak Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Musi Rawas (Mura), bahwa penderita penyakit Malaria tertinggi berada di Kecamatan Muar Beliti.

Oleh karenanya Dinkes Mura mendistribusikan sekitar 8.000 kelambu kesejumlah Puskesmas untuk disebar ke masyarakat guna mencegah penyakit malaria.

Kelambu tersebut khususnya diberikan kepada ibu hamil yang dikhawatirkan menjadi sasaran penyakit malaria akibat nyamuk.

Kepala Dinkes Kabupaten Mura, Tjahyo Kuntjcoro melalui Kasi Pengendalian Penyakit, Iwan Joko Sulistyo menjelaskan, pembagian kelambu khususnya kepada ibu hamil, dikarenakan mereka mudah terserang penyakit malaria. Disamping itu, ibu hamil membutuhkan sel darah merah dan perlu dilakukan pengawasan agar tidak digigit nyamuk malaria.

“Seluruh Ibu hamil dapat kelambu.

Supaya tidak terjadi kekurangan darah

dan Ibu hamil membutuhkan sel darah merah,” jelas Iwan.

Menurutnya, cuaca terakhir belakangan ini yang tidak menentu dimungkinkan kasus penyakit malaria alami peningkatan. Khususunya di pemukiman yang dekat dengan daerah rawa, genangan air yang bersifat pembuangan limbah.

“Kelambu paling banyak disebar kewilayah Kecamatan Muara Beliti. Meliputi Desa Muara Beliti Baru, Muara Kati Baru dan Muara Kati Lama. Disini selain jumlah KK-nya banyak, juga kasus malaria cukup tinggi,” ungkapnya.

Sementara itu salah seorang warga Desa Muara Beliti Baru, Yeni (25) mengakui memang seminggu terakhir pasca turun hujan banyak nyamuk sekitar area rumahnya. Itu lantaran rumahnya yang dekat dengan rawa dan kebun kopi menjadi lembab dan nyamuk mudah berkembang biak.

“Kalau memasuki magrib, terpaksa harus pakai pemoles anti nyamuk kesluruh badan untuk antisipasi agar tidak digigit nyamuk,” pungkasnya. IMR

Peserta KB Pria Minim PAGARALAM.PE - Peminat akseptor (peserta, red) Keluraga Berencana (KB) sebagai pengguna Modus Operasi Pria (MOP) dinilai masih sangat kurang. Kendati kurang diminati, rencana menggeber jumlah peran serta KB bagi kaum adam, terus diupayakan oleh Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Kesejahteraan Perempuan (KB PKP) Kota Pagaralam tahun ini.

Kepala Badan KB PKP Kota Pagaralam, dr H Rasydi Amri MT MKM didampingi Kabid KB KR Suwirman melalui Kasubid Jaminan Pelayanan Kontrasepsi Widyawati mengatakan, jumlah KB pria saat ini masih sangatlah minim.

“Tahun lalu, untuk akseptor melakukan MOP nihil. Berbeda dengan MOW, peminatnya ada 25 akseptor di 2013 silam. Minimnya peminat akseptor melakukan steril (MOP) lantaran persepsi masyarakat beranggapan sama saja melakukan kebiri. Padahal tidak demikian. Juga dengan alasan malu melakukannya,” ujar Widya.

Dikatakannya, MOP pada akseptor pria bisa dilakukan metode tanpa operasi atau Vasektomi tanpa pisau.

Jumlah pria yang memakai alat KB di Pagaralam tergolong minim. Sebagian besar pengguna KB masih didominasi oleh kaum perempuan dengan sistem suntikan dan implan.

“Minimnya jumlah laki-laki memakai KB tidak jauh berbeda secara nasional. Karena, hanya 1,5 persen laki-laki yang aktif menggunakan alat kontrasepsi untuk keseluruhan di Indonesia,” ungkapnya.

Menurut Widyawati, rendahnya kaum laki-laki mengikuti program KB tidak lain karena jenis alat kontrasepsi untuk pria sangatlah sedikit. Selama ini, umumnya alat KB bagi pria hanya kondom,

FOTO: ANDRE/PALPRES

padahal banyak pria yang tidak suka menggunakan kondom.

Widyawati menjelaskan, keberhasilan program KB sangatlah penting dalam keberhasilan pembangunan yang sedang giat-giatnya dilakukan.

“Untuk itu, revitalisasi program KB sangatlah penting dan mutlak diperhatikan secara serius,” katanya.

Selain itu, perlunya mengubah paradigma masyarakat akan KB. Karena, selama ini, KB seolah-oleh sebuah program yang melarang untuk memiliki anak. Padahal, program KB merupakan sebuah perencanaan keluarga agar anak yang lahir memiliki mental yang kuat dan cerdas.

Berbeda dengan kalangan perempuan, sedikitnya pilihan alat kontrasepsi untuk laki-laki, menyebabkan mereka enggan ikut program KB yang sampai sekarang ini hanya sekitar 2 persen dari pasangan usia subur.

“Sementara keikutsertaan perempuan dalam program KB mencapai 60,3 persen,” kata Widyawati.

Bagi laki-laki, alat kontrasepsi yang tersedia saat ini hanya kondom dan vasektomi, sehingga mereka tidak banyak pilihan. Faktor ini yang menyebabkan rendahnya minat lakilaki untuk ikut serta program KB. “Selain itu ada anggapan yang keliru di kalangan masyarakat bahwa dengan ikut program KB terutama vasektomi, yang dilakukan adalah pengebirian, padahal itu sama sekali tidak benar,” cetus Widyawati lagi seraya menambahkan selama ini ada juga anggapan bahwa peserta KB adalah perempuan.

Mengenai data persis berapa jumlah peserta KB laki-laki, Widyawati mengakui belum mengakui secara terperinci.

Namun, yang jelas jumlahnya sekitar 2-5 persen tadi. KOE

Lebih jauh Iskandarno menjelaskan, semua proyek yang berasal dari APBD Prabumulih maupun Provinsi dan Pusat, pihaknya akan tetap mengawasi secara ketat. Jangan sampai semua proyek yang memang diperlukan untuk warga Prabumulih, menjadi bermasalah semua.

Untuk itu diharapkan agar para pemborong dapat mengerjakan peker-

jaannya sesuai dengan RAB. “Silahkan saja cari keuntungan asal tetap sesuai dan jangan menyimpang jauh dari RAB. Andaikata masih ada yang proyek yang bermasalah, akan kita teruskan ke dinas terkait untuk menyelesaikan masalahnya. Disini kita sebagai lembaga pengawasan saja, yang bisa memberikan sanksi yakni pemerintah kota,” pungkasnya. RAY

Tindak Tegas Pemilik Ternak ’Nakal’ MURATARA.PE - Pihak Kecamatan Rupit sebagai ibu kota Kabupaten Muratara, usai pemilihan legislatif nanti, bakal menindak tegas pemilik hewan ternak berkaki empat khususnya kerbau yang masih berkeliaran.

Sebab, sudah lama dilakukan pendekatan persuasif dan sosialisasi.

Camat Rupit Firdaus mengatakan, sudah lama pihaknya melakukan sosialaisasi langsung dengan masyarakat mengenai penertiban hewan ternak berkaki empat jenis kerbau yang berkeliaran di Jalan Lintas Sumatra (Jalinsum), gedung sekolah dan di perumahan warga.

“Kita sudah lama melakukan pendekatan persuasif dengan pemilik kerbau. Bahkan melakukan himbauan melalui masjid sebelum maupun sesudah sholat Jum’at, dan tempat persedekahan. Jika masih membandel pemilik kerbau akan kita lakukan tindakan tegas,” katanya.

Menurutnya, seusai pemilihan legislatif pada 9 April mendatang, pihaknya akan berkoordinasi dengan dinas terkait akan melangkah lebih jauh lagi melakukan pendekatan dengan pemilik kerbau dan menindak pemilik kerbau yang tidak mengikuti aturan.

“Memang susah merubah kultur yang sudah melekat didiri masyarakat, maka dari itu kita lakukan pendekatan langsung

dengan masyarakat. Alhamdulillah sekarang masyarakat khususnya di wilayah Kecmatan Rupit sudah mengerti,” jelasnya.

Firdaus menjelaskan, dengan terbentuknya kabupaten baru ini, membuat masyarakat mulai berpikir maju. Bahkan mereka sangat mendukung perkembangan Kecamatan Rupit sebagai ibukota kabupaten Muratara harus layak kedepannya.

“Masyarakat sudah siap menghibahkan tanahnya. Bahkan dengan adanya pelebaran jalan, masyarakat mulai membongkar lapak jualan dipingir jalan dengan sendirinya demi kemajuan yang ada,” jelasnya.

Sementara pemilik kerbau, H Aji Dour (50), warga Lawang Agung, Kecamatan Rupit, Kabupaten Muratara mengatakan, jika dirinya sudah mengetahui adanya himbauan langsung dari pihak kecamatan tentang penertiban hewan ternak khususnya kerbau yang berkeliaran di Jalinsum.

“Kita sudah mengikuti himbauan dari pihak kecamatan, akan tetapi kerbaunya yang ‘nakal’ tetap mau berkeliaran bukan kita pemiliknya yang nakal,” ujarnya sembari mengatakan bahwa dirinya siap mengikuti aturan yang ditetapkan oleh pemerintah demi kemajuan Kabupaten Muratara. IMR

Pengumuman Seleksi Pol PP Dipertanyakan EMPAT LAWANG.PE – Pengumuman hasil seleksi anggota baru Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Empat Lawang yang dilakukan beberapa bulan lalu, dipertanyakan.

Pasalnya, hingga sekarang hasil pengumuman tersebut belum ada kejelasannya dan itupun membuat para peserta banyak yang bertanyatanya, terutama para anggota Satpol PP yang lama, karena sekarang status mereka belum jelas.

“Kami hanya meminta kejelasan saja dari hasil tes tersebut. Tapi, hingga kini hasil tes itu belum juga kami dapatkan dan belum ada kejelasan kapan hasil itu diumumkan,” ujar salah satu peserta yang engan namanya disebutkan, kepada wartawan Palembang Ekspres, kemarin (26/3).

Dituturkannya, karena sekarang status mereka tidak jelas dan hanya melaksanakan tugas saja tanpa ada timbal baliknya. “Kami meminta kepastian, jangan sampai terombang ambing seperti ini,” katanya.

Dilanjutkannya, yang mempertanyakan mengenai hasil tes tersebut bukan hanya dirinya saja, akan tetapi teman-teman yang lain juga. Kalau hasil tes itu sudah keluar bisa mengetahui hasilnya lulus atau tidak.

“Kalau memang tidak lulus bisa

mencari pekerjaan yang lain, tapi sekarang kami bingung dengan keadaan seperti ini,” tuturnya.

Lebih lanjut dirinya berharap, kepada pihak yang terkait agar dapat mengumungkan hasil tes itu secepat mungkin dan jangan sampai tidak ada kepastian seperti ini.

“Secepatnya diumumkan dan untuk apa hasil tersebut diperlambat, atau jangan-jangan ada permainan lagi penerimaan anggota baru ini,” ucapnya.

Sementara, Kasat Pol PP Empat Lawang, Reza Palevi mengatakan, untuk pengumuman hasil tes tersebut dipastikan usai Pemilihan legislatif (Pileg) pada Mei mendatang.

Karena pihaknya harus berkoordinasi dengan Bupati Empat Lawang.

“Karena penyeleksian tersebut bupati yang berperan. Jadi dipastikan pada Mei mendatang akan diumumkan,” kata Reza.

Diharapkannya, kepada seluruh peserta agar bersabar, karena penguman hasil tersebut pasti diumumkan. Namun tidak bisa secara instan dan semuanya butuh proses.

“Harap bersabar dan jangan sampai mempunyai pemikiran negatif serta termakan omongan yang hanya mempropakator saja,” harap Reza. ART

14

PENDIDIKAN

PALEMBANG EKSPRES KAMIS, 27 MARET 2014

SEMANGAT BARU & TERPERCAYA

Berita Lintas GAMASA’I

Penggagas GEMASA’I, Harie

Ribuan Pelajar Ikut TO Akbar PALI.PE - Ribuan Pelajar tingkat SMA,SMK,MA Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) memenuhi gedung Pedsos Pertamina untuk mengikuti Try Out (TO) akbar melalui bimbingan belajar BTA 70 Jakarta. Acara tersebut dihadiri Penjabat Bupati H Heri Amalindo, Staf Kadisdikpora Muslim dan seluruh kepala sekolah.

Menurut koordinator acara TO Aben Casanova,mengatakan acara try out ini bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga untuk melatih pelajar tingkat SMA agar lebih berkreatif dalam mengikuti ujian nasional bulan Mei mendatang.

Lebih lanjut dikatakan Aben, pihaknya melakukan try out akbar SNMPTN serta AMT (archievement motivation training) menjadi pelajar yang meraih generasi cerdas, demi masa depan cemerlang agar bisa mengabdi di kabupaten PALI. Bahkan bagi pelajar yang mendapat kan nilai tertinggi akan diajak ke luar negeri untuk jalanjalan. Akan tetapi pihaknya tetap

Madhona SSTP Msi (kiri) dan Ustaz Mgs Ahmad Fauzan Yayan (kanan) saat menjelaskan gerakan yang

akan membina akhlak anak sejak

melihat nilai dan potensi pelajar dalam mengerjakan try out. “Untuk kategori ujian try out ada 2 kategori seperti kelompok IPA dan IPS,” ujar Aben.

Terpisah, Penjabat Bupati H Heri Amalindo mendukung dengan acara try out ini, sebab bisa melatih otak dan meningkatkan pelajar dalam mengerjakan ujian nasional nantinya, memotivasi pelajar agar lebih giat belajar.

Pemkab Pali, katanya, hanya bisa menghimbau kepada pelajar agar mengisi soal dengan teliti dan cermat mandiri dalam dunia pendidikan boleh pelajar bersaing dalam berkreasi akan tetapi jangan adu otot.

“Pelajar harus penuh kreativitas dalam dunia pendidikan bisa mengharumkan nama Kabupaten Pali,akan tetapi harus ditanamkan moral yang tinggi agar lebih kreatif lagi,waktu adalah uang,jadi tuntutlah uang sampai usia mu datang,begitu juga ilmu,tidak akan mungkin ilmu datang,apabila tidak dicari,” Pungkas Heri Amalindo. IMA

FOTO: IST

TRY OUT

Inilah suasana try out akbar yang diselenggarakan oleh bimbingan belajar BTA 70 Jakarta. Dalam acara ini dihadiri Penjabat Bupati H Heri Amalindo, Staf Kadisdikpora Muslim dan seluruh kepala sekolah.

Gedung Poliba Belum Difungsikan

Diusulkan Naik Status Jadi AKN BANYUASIN. PE – Gedung Politeknik Banyuasin (Poliba) yang dibangun dua tahun lalu, hingga saat ini masih belum difungsikan. Hal ini dikarenakan masih menunggu penilaian (visitasi) dari Dirjen Dikti (Pendidikan Tinggi) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) untuk dijadikan Akademi Komunitas Negeri (AKN).

“Rencananya April ini pusat akan datang kesini untuk melakukan visitasi terhadap gedung Poliba. Hal ini setelah proposal kita telah di evaluasi atau di ACC oleh mereka untuk dijadikan AKN,” ujar Sekretaris Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Banyuasin, Zulkarnain, kemarin (26/3).

Pihaknya pun sudah mempersiapkan berbagai persyaratan seperti dokumen, sarana prasarana, calon dosen, gedung, lahan hingga dana operasional. “Pokoknya persyaratan itu semuanya sudah siap. Kita saat ini tinggal menunggu realisasinya saja, setelah itu segera beroperasi,” katanya.

Jika penilaian itu lolos, sambung dia, diperkirakan Juni nanti pihaknya sudah membuka penerimaan mahasiswa baru, karena hasil penilaian di bulan tersebut sudah ditentukan. “Ka-

mi yakin penilaian ini akan berhasil lolos karena dari persyaratan itu sudah terpenuhi, dan mereka hanya untuk memastikan kondisional dari fasilitas, seperti lahan dan gedung yang sudah ada sekarang,” bebernya Selanjutnya, AKN itu sendiri sebelum mandiri akan mendapat pendampingan dari perguruan tinggi ternama seperti IPB, Unila dan lainnya. Namun, penentuan perguruan tinggi tersebut sudah ditunjuk oleh pihak pusat. “Ada dua perguruan tinggi sebagai pendamping dari AKN nanti, sesuai prodi (program studi) yakni IPB atau UNILA, ”terangnya Lebih lanjut ia mengatakan tahap awal ini pihaknya akan menampung sekitar seratus mahasiswa baru, dengan lima jurusan diantaranya Tehnik Informatika, Teknologi Budidaya Perikanan, Teknologi Pangan Berbasis Hasil Perikanan dan Budidaya Tanaman Perkebunan.

“Dari seratus mahasiswa baru dan lima jurusan tersebut, kami akan melakukan seleksi yang ketat, akan tetapi dari umurnya tidak terbatas, dan prioritaskan siswa yang mendapatkan beasiswa.

Namun itu tehnisnya kita lihat saja nanti,”pungkasnya. BUD

dini. Rencananya, gerakan ini akan dilaunching 13 April di Gedung

DPRD Sumsel dengan menghadirkan pendongeng berpengalaman Toyib Effendi dan Jay.

GAMASA’I, Bina Akhlak Anak PALEMBANG. PE – Tingginya informasi tanpa batas dari internet dan tidak adanya pengawasan anak dalam menonton televisi, dikhawatirkan kondisi iman akan terus mengalami penurunan.

Oleh karena itulah, diperlukan artenatif dalam mendidik anak serta mendapatkan penguatan dalam keyakinan yang akan melahirkan akhlak baik. Sebab semakin taat manusia dalam beribadah semakin baik pula akhlaknya.

“Melihat kondisi inilah, kita akan launching Gerakan Bersama Sayangi Anak Indonesia (GEMASA’I). Gerakan

ini peduli pembentukan karakter anak untuk mempunyai akhlak baik serta berperilaku sopan terhadap kedua orangtuanya,” ujar salah satu penggagas GEMASA’I, Harie Madhona SSTP Msi di Gedung Graha Pena Palembang, Rabu (26/3).

Lanjutnya, dalam lounching tersebut juga diadakan workshop yang di selenggarakan pada 13 April di Gedung Aula DPRD Sumsel. Dalam kegiatan ini pihaknya akan menghadirkan narasumber peduli dengan anak-anak serta merupakan pedongeng yang sangat hebat yakni Toyib Effendi dan Jay.

Pihaknya pun juga mendatangkan adik kandung dari Ustaz Yusuf Mansyur dan ada santri Daarul Quran yang sudah menghapal 30 Juz. “Dengan adanya narumbar tersebut yang kita datangkan tersebut sebagai tauladan anak itu sendiri, sedangkan untuk Palembang gerakan ini adalah yang pertama kalinya.

Sementara itu, Ustaz Mgs Ahmad Fauzan Yayan selaku pegagas GEMASA’I lainnya menambahkan, dalam pembentukan karakter anak, melalui kemasan dogeng dan permainan Islami akan membuat anak tersebut mempunyai panduan tauladan yang baik

FOTO: NOVA WAHYUDI / PALPRES

dari cerita yang di sampaikan oleh narasumber nantinya.

“Jadi gerakan ini kita lakukan di Sumsel ini, agar orangtua dam anak mempunyai komunitas yang mana mereka mempunyai semangat yang sama untuk menciptakan anak yang berprilaku baik serta mempunyai Akhlak yang baik,” tuturnya.

Fauzan berharap, dengan di Launching gerakan tersebut akan membuat anak tersebut memiliki sifat yang berakhlak dan beriman, menanamkan pradigma yang baru, membangun karakter yang memiliki tauladanan Rasulullah SAW. KUR

Kamus Palembang Butuh 5 Tahun PALEMBANG. PE – Penyusunan Kamus Bahasa Palembang rupanya membutuhkan waktu hingga 5 tahun. Waktu ini lebih lama dibanding penyusunan Bahasa Indonesia yang hanya butuh 4 tahun.

Demikian dijelaskan Kepala Balai Bahasa Sumsel, Aminulatif SE MPd. Dia menjelaskan, lamanya waktu penyusunan lantaran tim penyusun kesulitan menemukan sesepuh. Sedangkan Bahasa Indonesia yang sekarang sudah menjadi tren orang menggunakan bahasa tersebut, dalam membuat kamusnya tidaklah susah karena sumbernya mudah untuk ditemukan.

“Penggalian bahasa daerah ini dengan menyelusuri seluruh kab/kota di Sumsel,

sementara bahasa itu sudah mulai tenggelam di daerah masing-masing akibat perkembangan zaman sekarang ini. Oleh karena itulah kita terus membuat kamus daerah khususnya Palembang menujadi lebih sempurna lagi,” jelasnya Aminulatif menjelaskan, untuk kamus bahasa Palembang yang sekarang sudah edisi II, berisikan bahasa sehari-hari yang digunakan dalam Bahasa Palembang. namun dalam bahasa Palembang tersebut termasuk dalam katagori kasar sedangkan bahasa yang halus belum ada.

Masih katanya, hal tersebut dikarenakannya masih banyak adanya revisi lagi kata-katanya sehingga menjadi sempurna serta juga untuk ba-

hasa Palembang yang halus nanti akan di masukan juga dengan mencari narasumber yang terpercaya serta termasuk dalam katagori tersebut.

“Kita akan berusaha di edisi ke III untuk menyempurnakan ataupun menambahkan kata-kata yang masih harus di tambahkan ke dalam kamus bahasa Palembang itu sendiri, sehingga akan menjadi sempurna katakatanya,” jelasnya.

Aminulatif berharap, dalam edisi ke III nantinya tidak akan memakan waktu yang lima tahun tapi akan memakan waktu empat tahun sama seperti pembuatan kamus bahasa Indonesia. KUR

Aminulatif SE MPd

Belajar Buat Ayam Crispy PALEMBANG. PE – Meski masih anak-anak, semangat untuk belajar cukup tinggi, seperti siswa TK Toodler Ville. Rombongan siswa ini mendatangi KFC Kambang Iwak untuk belajar membuat ayam crispy.

Kepala TK Toodler Ville Palembang, Cessna Fitriyani mengatakan, kegiatan tersebut merupakan kegiatan bulanan dengan tema berbeda setiap tahunan. “Kita menggajarkan kemandirian kepada siswa kita terutama memasak agar siswa tersebut bisa mempunyai keahlian memasak, seperti yang kita lakukan ini dengan datang ke KFC untuk membuat ayam yang lebih crispy yang banyak di sukai siswa kita ini,” tuturnya.

Selanjutnya, para siswa ini diajarkan oleh salah satu pegawai KFC proses pembuatan ayam cripsy mulai dari pecampuran ayam dengan tepung hingga memasuki open. ”Jadi kita sebelum kegiatan tersebut di sekolah kita sudah memberi tahu siswa mana makanan yang baik di konsumsi ataupun tidak, sehingga siswa tersebut akan cerdas dalam memilih makanan,” jelasnya di sela-sela kegiatan siswa membuat ayam

MASAK AYAM

FOTO: KURNIAWAN / PALPRES

Siswa TK Toodler Ville belajar membuat ayam crispy di KCF Kambang Iwak, kemarin (26/3). Kunjungan ini bertujuan agar siswa bisa mandiri.

crispy di KFC KI, Rabu (26/3).

Cessna mengungkapkan, dalam kegiatan tersebut ada 20 siswa dari

usia 1,5 Tahun hingga 5 Tahun dan kegiatan tersebut juga menggenalkan para siswa tentang dunia di luar seko-

FOTO: KURNIAWAN / PALPRES

lah yang mana tidak terfokus dalam sekolah saja pembelajaran itu di lakukan, tapi juga bisa di luar sekolah.

“Kita berharap para siswa bisa belajar mandiri sejak kecil sehingga siswa akan terdidik tidak meminta-minta lagi kepada orangtua yang mana siswa tersebut dengan sendirinya membuat makanan kesukaannya sendiri,” harapnya.

Sementara itu, salah satu orang tua siswa, Ayu mengatakan, kegiatan ini sangat bagus membuat seorang akan terdidik menjadi mandiri tidak meminta-minta buatin orangtua dengan sendirinya mereka akan memasak karena sudah di ajarkan sejak kecil.

“Kita sangat mendukung kegiatan tersebut karena selama sifatnya positif untuk membuat siswa yang berprestasi ataupun membuat siswa itu mandiri kita dukung sepenuhnya,” katanya. Ayu berharap, dengan sekolah mengadakan kegiatan yang bersifat mendidik, membuat siswa tersebut menjadi seorang yang mandiri dan berprestasi, siswa dapat terbentuk sifat dan karakter yang sangat mandiri dan mempunyai Skill dalam suatu bidang. KUR

15

INFOTAINMENT S E M A NG AT

B A R U

&

PALEMBANG EKSPRES KAMIS, 27 MARET 2014

T E R P E C AYA

KPU Empat Lawang Set Kotak Suara Kardus TEBING TINGGI. PE-Jelang pelaksanaan pemilihan legislatif (pileg) 9 April mendatang, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Empat Lawang mulai melakukan berbagai persiapan. Di antaranya pengesetan kotak suara dari bahan kardus.

Setidaknya diperlukan waktu minimal dua hari untuk melakukan set kotak suara berbahan kardus, sebanyak 1.349 kotak. Sedangkan sisanya lagi, masih menggunakan kotak suara lama yang masih layak pakai, seba-

FOTO ALAM RATU PALPRES

SIAPKAN KOTAK SUARA

Beberapa pegawai KPU Empat Lawang tengah menyiapkan kotak suara berbahan kardus untuk pemilihan legislatif (pileg) 9 April mendatang, Rabu (26/3).

Parpol dan Caleg Banyak Lakukan Pelanggaran INDRALAYA. PE- Selama lebih kurang satu pekan kampanye terbuka untuk pemilihan legislatif (pileg), Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kabupaten Ogan Ilir (OI) banyak menemukan pelanggaranpelanggaran yang dilakukan partai politik (parpol) dan calon legislatif (caleg), baik caleg DPRD Kabupaten, DPRD Provinsi, maupun DPR RI. Hal ini diungkapkan Ketua Panwaslu Ogan Ilir, Syamsul Alwi pada kegiatan sosialisasi monitoring kampanye pemilu legislatif di ruang pertemuan rumah makan Sederhana, Rabu (26/3). Menurut Syamsul, pelanggaran yang ditemukan pihaknya, baik dari laporan masyarakat maupun temuan Panwascam di kecamatan, berupa bagi-bagi uang oleh oknum caleg, kampanye mengajak anak-anak, dan lain sebagainya. “Bukti-bukti sudah kita kumpulkan, saat ini tahapannya adalah melakukan klarifikasi kepada pihak yang bersangkutan,� ujar Syamsul tanpa menyebut parpol dan caleg yang melakukan pelanggaran tersebut.

Soal sejauh ini baru dua parpol yang melakukan kampanye akbar di Bumi Caram Seguguk yakni Partai Demokrat dan Partai Golkar, Syamsul mengakui, dua parpol itu juga melakukan pelanggaran. “Seperti Golkar yang banyak pegawai negeri ikut kampanye, bawa anakanak, Demokrat bagi-bagi uang, dan bawa anak-anak,� terangnya.

Ditambahkan, temuan itu akan ditindaklanjuti, jika positif melanggar, maka akan dikenakan Pasal 301 UU No 8 tahun 2013 dengan ancaman pidana dua tahun penjara denda Rp24 juta.

Rampungkan Sosialisasi di 19 Kecamatan PANGKALAN BALAI. PEKomisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Banyuasin telah merampungkan sosialisasi pemilu di 19 kecamatan di Banyuasin, Rabu (26/3). Sosialisasi yang dimulai pada 22 Maret lalu, bermaterikan tata cara mencoblos agar suara yang disalurkan dihitung sah sekaligus mendorong warga tidak golput. �Kita sudah mulai bergerak melakukan sosialisasi dengan mendatangi seluruh kecamatan di Kabupaten Banyuasin, yaitu memberikan penyuluhan kepada tokoh agama, tokoh masyarakat, pelajar, dan lain sebagainya,� ujar Ketua KPU Banyuasin, Dahri ketika ditemui usai melakukan sosialisasi di Muara Telang, kemarin.

Selain melakukan sosialisasi di setiap kecamatan, lanjut Dahri, pihaknya juga mendatangi setiap sekolah di wilayah Banyuasin, untuk memberikan penyuluhan kepada pemilih pemula di sekolah tersebut. �Karena ada pemilih pemula yang akan memilih dalam pileg

FOTO BUDI PALPRES

Dahri OBOUJ u CFCFSOZB Þ Selain sosialisasi langsung, KPU Banyuasin juga melakukan sosialisasi melalui alat peraga seperti spanduk, baliho, dan media massa. �Dengan spanduk dan baliho yang bertebaran di sepanjang Jalintim, tepatnya di Jalan Palembang – Betung, diharapkan masyarakat Banyua-

sin dapat menggunakan hak TVBSBOZB u UVLBT %BISJ Þ Dengan adanya sosialisasi tersebut, KPU Banyuasin menargetkan tingkat partisipasi dalam pemilihan calon anggota legislatif mendatang, sebanyak 100 persen. �Kita targetkan 100 persen, lebih dari pilkada beberapa waktu lalu,� terangnya seraya menambahkan pilkada yang lalu tingkat partiTJQBTJ NFODBQBJ QFSTFO Þ Untuk cara pencoblosan, KPU Banyuasin juga melakukan simulasi.�Jadi harus diingat, bukan dicentang melainkan dicoblos sehingga suara yang diberikan menjadi sah. Dan waktu pencoblosan yaitu mulai pukul 07.00 sampai pukul 13.00, EJMVBS JUV UJEBL TBI u UFHBTOZB Þ Bagi masyarakat yang tidak tercantum dalam DPT pemilu, pihaknya meminta agar tetap datang ke TPS dengan membawa KTP. �Jadi mereka nantinya akan dimasukkan dalam model C 6 dan diberikan kesempatan satu jam sebelum ditutup pencoblosan,� imbuhnya. BUD

Caleg Kerahkan Utusan FOTO WIJDAN PALPRES

RAKOR | Suasana rapat koordinasi (rakor) Panwaslu Ogan Ilir, Rabu (26/3).

Sementara itu, dalam kegiatan yang dilakukan pihak Panwaslu Ogan Ilir di SVBOH QFSUFNVBO ĂžSVNBI NBLBO 4FEFShana, digelar rakor kampanye, pendistribusian logistik pemilu, dan rakor pemungutan dan perhitungan suara. “Dalam acara ini kita mengundang narasumber dari pihak Kesbangpol Linmas, Sat Pol PP, dan pihak KPUD Ogan Ilir,â€? terang Syamsul.

Elam empat pihak terkait termasuk Panwaslu Ogan Ilir ini, lanjut Syamsul,

sangat perlu koordinasi demi terciptanya pemilu yang jujur, adil, dan berkualitas. “Kita berharap, pastinya pemilu tahun ini bisa lebih sukses dari tahun sebelumnya,� imbuh dia.

Peserta yang mengikuti kegiatan ini adalah para Panwascam dan beberapa anggota Sat Pol PP. “Untuk parpol memang tidak kita undang, karena sebelumnya sudah kita lakukan sosialiasi jauh-jauh hari.

Pastinya, kegiatan ini tujuannya mempererat koordinasi,� tukasnya. VIV

Caleg Minta Dukungan Kades dan BPD B AT U R A J A . P E - A d a p e ma n d a n ga n a n e h d i r u ma h ma k a n Tu a Pa n g e ra n , B at u raja, R a b u ( 2 6 / 3 ) . Pa s a lnya, para kepala desa (kades) dan BPD, wilayah Semidang Aji, berkumpul bersama calon legislatif (caleg) DPRD Sumsel nomor urut 1 dapil V dari PDI Perjuangan, H Yudha 3FOBMEJ 4BBU JUV Ăž:VEIB NFminta kepada kades dan BPD agar mendukung dirinya. “Saya sangat mengharapkan dukungan dari kalian semua,â€? kata Yudha kepada para kades dan BPD. Pada kesempatan itu, ia juga

nyak 863 kotak suara.

Di Empat Lawang sendiri, jumlah tempat pemungutan suara (TPS) berjumlah 553 TPS. Masing-masing TPS akan diberikan empat kotak suara. Dengan demikian, total kotak suara yang harus disiapkan mencapai 2.379 kotak suara.

Ketua KPU Empat Lawang A Rivai melalui Komisioner Bidang Keuangan dan Logistik, Iskandar Imran menerangkan, semua kotak suara untuk pileg di Empat Lawang, sudah tiba dan saat ini dalam proses pengesetan. “Kotak yang baru tiba dan diset berbentuk kotak, sedangkan kotak yang lama sudah disortir sesuai dengan jumlah yang dibutuhkan, “ ujar Iskandar, kepada wartawan Palembang Ekspres, Rabu (26/3).

Dia menuturkan, setelah pengesetan selesai dilakukan, tahapan selanjutnya adalah mempersiapkan logistik untuk dilakukan pengepakan. Seperti alat peraga, peralatan pendukung, serta pengepakan surat suara. “Untuk pengepakan surat suara, masih menunggu kepastian jumlah DPT di masing-masing TPS. Sebab, jumlah surat suara harus disesuaikan dengan kebutuhan di TPS tersebut,� kata Iskandar.

Bedasarkan pantauan Palembang Ekspres di kantor KPU Empat Lawang, sejumlah petugas tampak sibuk melakukan pengesetan ratusan kotak suara berbahan kardus. ART

mengatakan akan memberi bantuan berupa wireless atau alat pengeras suara sebanyak 25 unit untuk desa-desa di Kecamatan Semidang Aji. “15 wireless sudah TBZB CFSJLBO EBO ĂžTJTBOZB ĂžBLBO menyusul,â€? kata Yudha.

Namun saat dikonfirmasi TFKVNMBI Ăž XBSUBXBO Ăž :VEIB berkilah dirinya mengumpulkan kades untuk menjadi tim sukses.

Menurut dia, kades-kades yang dikumpulkan masih keluarganya. “Ini tim keluarga. Ini sosialisi berkaitan kades sekalian bekas keluarga, acara ini tidak jadi agenda saya. Awalnya, saya

mengundang keluarga. Ini semua keluarga. Walaupun yang turun ke lapangan, saya juga tidak menyuruh mereka,� kata Yudha.

Perkumpulan ini, jelas Yudha, setelah acara penyerahan bangub secara simbolis telah selesai.

Disinggung mengenai instruksi Wakil Bupati Drs H Kuryana Azis mengenai kepala desa tidak boleh berpolitik praktis, Yudha mengaku mengetahui hal tersebut. Namun Yudha menegaskan, dirinya tidak mengumpulkan kades untuk terlibat dalam tim. “Jika tindakan saya ini melanggar, saya siap Panwaslu memeriksa

kami,� katanya.

Terpisah, staf Panwascam Baturaja Timur, Yeyen menjelaskan, pada prinsipnya, sesuai Undang-Undang No 8 Tahun 2012, 1BTBM "ZBU #VUJS ( ĂžUFOUBOH larangan dalam penyelenggaraan kampanye tidak boleh melibatkan kepala desa. “Jadi jelas dilarang mengumpulkan kepala desa. Namun masalah ini kita belum bisa berkomentar banyak, sebab kita belum tahu persis dan belum menerima laporan resmi.

Jika sudah ada laporan dan penemuan baru kita bisa berkomentar,� katanya. MAN

1"("3"-". 1&Ăž Masa pemungutan suara yang tinggal menghitung hari, dimanfaatkan oleh para calon legislatif (caleg) untuk mendapatkan pemilih.

Berbagai kiat pun dilakukan, termasuk mengerahkan tenagatenaga utusan yang disebut tim, untuk mendata para pemilih yang diyakini akan mencoblos caleg tersebut.

Menariknya, tim atau utusan ZBOH EJLFSBILBO DBMFHĂž UJEBL hanya dilakoni oleh laki-laki, BLBO UFUBQJ EJMBLVLBO KVHB ĂžPMFI perempuan yang tak sungkansungkan datang ke rumahrumah untuk mengajak memilih caleg yang dijagokan. Bahkan tak tanggung-tanggung, di satu kampung bisa dua atau tiga orang yang menjadi utusan dari seorang caleg.

Iskariyadi (32), warga Talang Sawah, Kelurahan Bangun Rejo, kepada Palembang Ekspres, Rabu (26/3), menuturkan, dalam sehari bisa dua atau tiga orang secara bergantian datang ke rumahnya untuk mengajak memilih seorang caleg. “Entahlah, bingung ini, sape agi ka (siapa lagi bakal) dipilih, lah banyak menagh jeme ngajak (sudah banyak benar orang mengajak) milih

4VEBI BEB VUVTBO Þ beberapa caleg dari parpol yang berbeda datang ke rumah,� si A dan si B,� kata Iskariyadi dalam bahasa Pagaralam.

Semakin dekat waktu pemilihan, menurut dia, semakin banyak pula orang-orang yang datang ke rumah untuk melakukan pendataan. “Sudah ada VUVTBO Ăž CFCFSBQB DBMFH EBSJ parpol yang berbeda datang ke rumah,â€? ucapnya.

Diakui Iskariyadi, utusanutusan itu antara lain mengaku dari Golkar, PBB, PKB, Demokrat, dan caleg partai lainnya.

Iskariyadi sendiri mengaku tidak mengenal sosok caleg yang ditawarkan. “Tak satupun yang saya tahu sosok mereka siapa saja, tidak tahu siapa-siapa namanya,� ujar dia.

Serupa diungkapkan Edi Septiansyah (35), warga Pe-

rumnas Nendagung, Kelurahan Nendagung. Dia bahkan tidak hanya didatangi utusan para caleg, akan tetapi dirinya pun pernah diminta oleh beberapa orang caleg untuk mencari massa, baik untuk caleg DPRD Kota maupun caleg DPRD Provinsi. “Pernah juga ada caleg yang meminta saya untuk menjadi timnya untuk mencari massa terutama menghimpun keluarga sendiri dulu,� ucapnya.

Edi sendiri menilai, demokrasi sekarang sudah tidak mendidik lagi. Masyarakat sudah banyak terpengaruh dengan budaya money politic (politik uang) atau sekarang trend dengan istilah ‘wani piro’. “Bisa saja kita mengajak orang-orang untuk mendukung salah satu caleg, akan tetapi mereka selalu menanyakan apakah ada uangnya dan berapa jumlahnya,� ujar Edi. Ketua Panwaslu Pagaralam melalui Divisi Pengawasan Sahlan mengatakan, soal pendekatan ke konstituen, jika sudah mengarah ke ajakan atas nama caleg sebenarnya merupakan pelanggaran. “Yang seharusnya parpol yang bergerak berkampanye,� tegasnya. KOE

16

PALEMBANG EKSPRES

KAMIS, 27 MARET 2014