PENGUMUMAN Pembaca Budiman, Sehubungan libur nasional HARI RAYA WAISAK 2561 pada KAMIS (11/5) harian umum PALEMBANG EKSPRES tidak terbit. Koran ini akan menjumpai kembali pembaca, JUMAT (12/5). Atas perhatiannya kami haturkan terima kasih. REDAKSI
ECER AN Rp2000,-
RABU, 10 MEI 2017 / 13 SYA’BAN 1438
Dugaan Penggandaan Sertifikat Masih Kabur Rani Dijerat UU Pemberantasan Korupsi PALEMBANG, PE – Kendati telah ditetapkan sebagai tersangka dalam dugaan kasus korupsi dan dijerat Pasal 12 Juncto Pasal 11 � Undang-Undang (UU) Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberan-
APRESIASI | Di antara
tasan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor). Namun Tim Penyidik Kepolisian Resor Kota (Polresta) Palembang belum dapat menemukan bukti baru terkait dugaan praktik penggandaan sertifikat tanah terhadap oknum pegawai Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Palembang yang beberapa waktu lalu terkena Operasi Tangkap Tangan (OTT), Rani Arvita SH MH.
puluhan karangan bunga yang memadati halaman Mapolda Sumsel terdapat karangan bunga dengan ucapan berupa apresiasi atas keberhasilan jajaran Polda Sumsel dan Polresta Palembang yang menangkap pelaku pungli di BPN Kota Palembang.
Bersambung ke HAL 7
Tersangka Rani
FOTO JANTA & ALHADI FARID / PALPRES
Hasil Labor Tidak Temukan Penyebab Keracunan KAYUAGUNG, PE - Masih ingat peristiwa ratusan warga Muara Telang, Kecamatan Teluk Gelam, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), yang keracunan massal setelah mengkonsumsi nasi minyak (Samin) bersama di acara peringatan Isra Mi’raj di Masjid Al-Amin desa setempat, Selasa (25/4) siang. Ternyata hasil pemeriksaan di Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) Palembang, tidak menemukan adanya bakteri penyebab yang membuat warga keracunan. Dari 4 parameter bakteri yang diperiksa berdasarkan sampel muntahan warga yang mengkonsumsi nasi samin, yakni Bakteri E-Coli, Bakteri Shigela, Fibrio
JEMPOL | Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin dan Bupati OKI, Iskandar foto bersama para tamu undangan dan delegasi sembari acung jempol saat mengunjungi kebun plasma Nutfah dan Demonstrasi Plot Restorasi Hutan Rawa Gambut bekas kebakaran pada 2012 di Sepucuk, OKI, Selasa (9/5).
PERSIBA
0
SRIWIJAYA FC
2
FOTO HUMAS PEMPROV SUMSEL FOR PALPRES
Pertama, Sumsel Sukses Merestorasi Gambut Usai Tanam Pohon, Turis Santap Pindang
KAYUAGUNG, PE - Hari pertama pelaksanaan The 1st Asia Bonn Challenge High Level Rountable Meeting di Sumatera Selatan (Sumsel), para peserta dan delegasi dari 27 negara diajak meninjau ke daerah Sepucuk, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), di mana lahan di daerah tersebut telah terdegradasi akibat kebakaran hutan dan lahan (karhutla) pada tahun 2006 silam. Setelah dilakukan restorasi oleh Balai Penelitian dan Pengembangan Lingkungan Hidup dan Kehutanan (BP2LHK) dengan membangun kebun plasma Nutfah dan Demonstrasi Plot Restorasi Hutan Rawa Gambut Bekas Kebakaran pada tahun 2012. Bersambung ke HAL 7
FOTO MUJIANTO / PALPRES
POHON | Para tamu undangan dan delegasi Bonn Challenge menanam pohon di wilayah Sepucuk, Kayuagung, OKI.
H ISHAK MEKKI
WAKIL GUBERNUR SUMSEL
FOTO ALHADI FARID/ PALPRES
Colera dan Samonela, hasilnya menyatakan semua negatif. Bersambung ke HAL 7
LESSA LEGA Selengkapnya Baca HAL 7
Hilton Moreira
KAYUAGUNG, PE - The 1st Asia Bonn Challenge High Level Roundtable telah diselenggarakan Selasa (9/5) kemarin. Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) dan Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) menjadi tuan rumah pusat kunjungan puluhan delegasi Bonn Challenge yang melakukan penanaman pohon. Bersambung ke HAL 7
Ishak Mekki Minta Pol-PP Tertibkan Warung ‘Esek-esek’ Apalagi saat ini kita tengah bersiap menghadapi masuknya bulan suci Ramadan,”
HM Lubis SKM MKes
MUARA RUPIT, PE – Wakil Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), H Ishak Mekki meminta kepada Pemerintah Kabupaten/Kota di Sumsel melalui dinas terkaitnya agar menertibkan keberadaan warung ‘esek-esek’ yang marak di sepanjang jalan lintas timur menuju Provinsi Lampung. Keberadaan warung tersebut menurut Ishak berdasarkan laporan masyarakat telah membuat resah penduduk sekitar terutama dalam menghadapi datangnya bulan suci Ramadan tahun ini. Mantan bupati Ogan Komering Ilir (OKI) dua periode itu meminta Pemkab/kota masingmasing terutama instansi terkaitnya, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) untuk turun ke lapangan guna menertibkan warung-warung itu. Bersambung ke HAL 7
Oswaldo Lessa NASIONAL
HTI Prabumulih Minta Dialog Terbuka PRABUMULIH, PE - Organisasi masyarakat (ormas) Islam Hizbut Tahir Indonesia (HTI) kota Prabumulih menolak keras pembubaran HTI yang dilakukan Pemerintah pusat karena dianggap janggal. “Keputusan itu sepihak, dan tidak sesuai dengan mekanisme yang ada di undang-undang. Dan soal tudingan yang menyebutkan bahwa HTI anti Pancasila, hal itu harus terlebih dahulu diuji keabsahannya melalui pengadilan,” tegas Ketua HTI Kota Prabumulih, Ustadz Zul Kurniawan ketika dibincangi di kediamannya, Selasa (9/5). Bersambung ke HAL 7
1438 H
Pembaca Palembang Ekspres yang budiman, selama Ramadhan 1438 Hijriyah ini, HU Palembang Ekspres kembali membuka rubik konsultasi Ramadhan bekerja sama dengan Ponpes Darul Qur’an Wal Hadits OKU Timur. Bagi pembaca yang ingin berpartisipasi, silakan kirim pertanyaan anda beserta lampiran ogo Palembang Ekspres di halaman pertama. Kirim ke alamat Redaksi di Kompleks Gedung Graha Pena, Jalan Kol H Burlian No 773, KM 6,5, samping Punti Kayu Palembang.