Palembang Ekspres Senin, 2 Mei 2016

www.palpres.com

BPIH Turun 132 USD

plg.ekspres02@gmail.com

Telah disepakati Kemenag dan Komisi VIII

Palembang Ekspres www.issuu.com/palpres

JAKARTA, PE - Setelah melalui proses pembahasan yang intensif, Kementerian Agama (Kemenag) dengan Komisi VIII Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) akhirnya menyepakati Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH) 1437H/2016M. BPIH yang sudah disepakati rata-rata sebesar Rp 34.641.304 atau

CONTACT PERSON IKLAN 0812-74629119 PEMASARAN 0812-7384213

Bersambung ke HAL 7

ECER AN Rp2000,-

SENIN, 2 MEI 2016 / 24 R AJAB 1437

Silahkan cek ke daerah lain, anggaran sudah banyak dipangkas, sadangkan Pemkab Lahat masih ada TPP sebagai reward bagi PNS,” H ASWARI RIVA’I SE Bupati Lahat

Aswari Tetap Berikan TPP PNS LAHAT, PE - Bupati Lahat, H Aswari Riva’i SE memberikan perhatian khusus bagi 8.270 Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang mengabdi di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lahat.

Di tengah kabupaten/kota lain di Sumsel mengalami pemangkasan anggaran, sehingga berbagai perhatian terhadap PNS

FOTO: HUMAS PEMKAB LAHAT FOR PALPRES

12 Tahun Dipasung PRIHATIN

Inilah gubuk di pinggiran aliran Sungai Rawas dihuni Arvan yang divonis keluarga mengidap gangguan mental akut sehingga terpaksa dipasung menggunakan rantai besi.

FOTO: IMRON / PALPRES

Di pinggir aliran Sungai Rawas MUARA RUPIT, PE - Target pemerintah Indonesia untuk terlepas dari pasungan nampaknya tidak akan ter-

wujud pada 2017 mendatang.

Pasalnya hingga saat ini masih didapati banyak warga khususnya di wilayah Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) yang masih hidup di dalam pemasungan.

Salah satunya Arvan (42),

warga Desa Remban, Kecamatan Rawas Ulu, Kabupaten Muratara, yang divonis keluarganya mengidap gangguan mental akut. Pihak keluarga mengaku terpaksa mengasingkan Arvan di pinggiran Bersambung ke HAL 7

Tak Kuat Punya Istri Ganas (2)

N

AMUN, sikapnya yang keras dan temperamental tak pernah menutup rasa kecemburuannya. Dia tetap menudingku selingkuh dan memiliki simpanan wanita lain.

Kalau tidak ngaku, aku diancam dipukul. Tapi, lha mau ngaku bagaimana karena memang tidak ada selingkuhan.

Entah apa yang membuat dia kerap menuduh aku berselingkuh. Lima tahun pasca-pernikahan, kebrutalannya Bersambung ke HAL 7 Anda Punya Cerita Undercover, Ingin berbagi cerita menarik tentang pengalaman pribadi anda mulai dari kisah asmara, perselingkuhan, pekerjaan atau cerita lainnya.Kirimkan permintaan wawancara khusus anda ke email :plg.ekspres02@gmail.com Semua cerita menarik tentang anda akan kami muat dengan penuturan bahasa Aku Sehingga siapa pun anda identitasnya akan kami rahasiakan.

terpaksa dikurangi, tapi tidak berlaku di lingkungan Pemkab Lahat. Tunjangan Penambah Penghasilan (TPP) bagi PNS tetap diberikan oleh Pemkab Lahat.

Tak kurang Rp 4 miliar perbulan dana yang dikeluarkan untuk TPP PNS. Pemkab Lahat terus memberikan TPP sebagai reward, meski hampir sebagian besar

kabupaten/kota di Sumsel melakukan pemangkasan anggaran.

Bupati Lahat tidak ingin mengecewakan PNS, dan tetap memberikan perhatian khusus, dengan harapan timbal balik kinerja PNS juga harus ditingkatkan.

“Silahkan cek ke daerah lain, anggaran sudah banyak dipangkas, sadangkan Pemkab Lahat

masih ada TPP sebagai reward bagi PNS,” tegas Aswari Riva’i SE. Tentu saja kinerja yang optimal dan disiplin yang tinggi, sangat diharapkan Pemkab Lahat dari PNS, hingga masih mempertahankan TPP itu. Timbal balik berupa kewajiban PNS, menjadi harapan besar dari Pemkab Lahat.

Bersambung ke HAL 7

SENIN, 2 MEI 2016

Danrem Gapo Sosialisasi Bahaya Narkoba PALEMBANG, PE - Komandan Korem 044/Gapo Kolonel Inf Tri Winarno memimpin apel seluruh anggota prajurit di wilayah Korem Gapo di Lapangan Apel Makorem, Jumat (29/4).

Dalam arahannya Danrem 044/Gapo menyatakan pada hari ini minggu terakhir bulan April yang merupakan batas akhir perintah pimpinan Kodam II/Swj untuk pembersihan narkoba di tubuh TNI termasuk Korem 044/Gapo, dan di Kodam II/Swj telah dilaksanakan sidang percepatan bagi kasus narkoba dengan hasil putusan sidang hampir seluruhnya dipecat dari dinas keprajuritan.

“Hal ini membuktikan bahwa pelanggaran narkoba hukumannya sangat berat,” tegasnya.

Selanjutnya Danrem 044/ Gapo menyampaikan informasi tentang pelaksanaan kunjungan Panglima TNI di wilayah Babel dalam rangka membuka Latsitardanus dan kunjungan Kasad di wilayah Lampung dan Jambi dalam keadaan aman dan lancar, dari kunjungan tersebut sebagai atensi bahwa tunjangan Babinsa akan dinaikkan yang selama ini hanya

Rp.50.000,- per bulan.

Dalam kesempatan ini juga Danrem 044/Gapo sekaligus menyampaikan terima kasih kepada seluruh anggota Korem 044/Gapo yang telah membantu selama beliau menjabat sebagai Danrem 044/Gapo yang tidak lama lagi akan dilaksanakan serah terima jabatan.

Selesai kegiatan apel pagi dilanjutkan sosialisasi bahaya narkoba kepada seluruh anggota Makorem 044/Gapo yang dibawakan oleh Kasi Intelrem 044/ Gapo Letkol Inf Ediyanto, dalam sosialisasi tersebut di peragakan tentang jenisjenis narkoba dan penjelasan bahaya mengkonsumsi narkoba serta dipraktekkan cara pemusnahan narkoba, acara tersebut disambut antusias oleh seluruh anggota Makorem 044/Gapo yang mengikutinya.

Setelah selesai kegiatan sosialisasi dilanjutkan tes urine bagi anggota yang belum melaksanakan tes urin yang telah dilaksanakan pada beberapa waktu yang lalu sebagai tindaklanjut perintah Panglima TNI untuk membersihkan narkoba dari lingkungan TNI. REL

FOTO: PENREM 044/GAPO FOR PALPRES

BAHAYA NARKOBA | Danrem 044/Gapo Kolonel Inf Tri Winarno menerangkan jenis narkoba usai memimpin apel seluruh anggota prajurit di wilayah Korem Gapo di

Lapangan Apel Makorem.

Kasdam Sriwijaya Kunjungi Batalyon 143/TWEJ Lampung LAMPUNG, PE – Kasdam II/Sriwijaya Brigjen TNI Komaruddin Simanjuntak melakukan kunjungan kerja di Yonif 143/TWEJ. Kasdam yang didampingi Komandan Korem 043/Garuda Hitam disambut langsung oleh Danyonif 143/TWEJ , para Dandim Jajaran Korem 043/ Gatam dan seluruh para Danki dan Perwira Staf Batalyon 143/TWEJ. Kunjungan Kasdam II/ Sriwijaya ke Yonif 143/TWEJ kali ini dalam rangka meninjau kesiapan Prajurit sekaligus bersilahturahmi juga berpamitan atas promosi jabatan beliau yang akan meninggalkan Kodam II/ Sriwijaya untuk menduduki Jabatan yang baru sebagai Aster Kasad.

Dalam pengarahannya, Kasdam II/ Sriwijaya di depan 500- an prajurit menekankan kepada seluruh prajurit Batalyon 143/ TWEJ, untuk menghindari pelanggaran, mening-

FOTO: PENDAM II/SWJ FOR PALPRES

PENGARAHAN

Kasdam II/Sriwijaya Brigjen TNI Komaruddin Simanjuntak memberikan pengarahan dalam kunjungan kerja di Yonif 143/TWEJ.

katkan disiplin, menjaga nama baik satuan, tingkatkan latihan untuk mendukung pelaks-

anaan tugas , juga yang lebih penting adalah menjaga sikap kebersamaan dan Loyalitas

sesama prajurit.

Hadir pada acara tersebut para Dandim jajaran Korem

043/Gatam, para Kasi Rem 043/Gatam, dan Kapenrem 043/Gatam. REL

Dandim Kecewa, Bulog Tidak Serius LAMPUNG, PE - Komandan Kodim 0426 Tulangbawang, Letkol. Inf Endar Setyanto, kesal terhadap sistem kerja Badan Urusan Logiatik (Bulog) Menggala dalam menyerap gabah dan beras petani. Pasalnya, sudah 6 hari lamanya 10 truk pengangkut beras petani mangkrak di Kantor Bulog menunggu dibongkar.

Bulog beralasan jika karung mereka sudah habis dan menunggu kiriman dari pulau Jawa.

“Saya bingung dengan mekanisme kerja Bulog.

Saya tidak ingin bahasa yang nyaman, tapi tidak ada tindak lanjut nyata. Saya terus terang tidak dapat menerima kondisi ini. Selama seminggu ini gabah petani mau dikemanakan, serapan kita mau seperti apa. Saya minta surat pernyataan dari Bulog jika tidak menerima gabah dan beras petani dengan ken-

dala apa. Saya butuh kepastian itu saja,” tegas Dandim di Kantor Bulog Menggala, kemarin.

Sementara itu, Kepala Bulog Menggala Junaidi beralasan jika habisnya karung dan penuhnya gudang menjadi alasan mereka membiarkan beras petani hingga 6 hari lamanya. Kendala karung terlambat kirim. Untuk Mesuji, kata Junaidi, memang menunda pembelian dari petani, karena gabah 300 ton yang diterima kemarin belum sempat giling. Saat ini masih numpuk 200 ton. Termasuk 10 truk yang mangkrak tidak dibongkar.

Selain itu, Junaidi beralasan bahwa kondisi jalan juga membuat beras dari petani belum bisa diangkut ke gudang Bulog di Menggala. Kondisi jalan saat ini, jadi beras tidak bisa keluar, kilahnya. REL

PALEMBANG NEWS SEMANGAT

BARU

&

PALEMBANG EKSPRES SENIN, 2 MEI 2016

TERPERCAYA

3

PERKIRAAN CUACA HARI INI Hujan Ringan Suhu Kelembaban Kec. Angin Arah Angin

: 24°-33°C : 57 - 97 % : 15 (km/jam) : Timur

SUMBER: BMKG

Puluhan Kios Pedagang Dibongkar

Didepan Pasar 16 Ilir

PALEMBANG. PE - Setelah cukup lama berdiri di depan Gedung Pasar 16 Ilir dan menutupi pintu masuk, akhirnya 23 kios non permanen dibongkar petugas tadi malam. Pembongkaran tersebut tak mendapat perlawanan dari pemilik dan pedagang, bahkan sebagian dari pedagang membongkar sendiri lapaknya.

Seperti diketahui, sekitar 23 kios yang diketahui milik Hj Yeni ini memang sudah diberikan peringatan lebih dari dua kali dan diberi batas waktu (deadline) hingga 1 Mei 2016 kemarin. Kepada Palembang Ekspres, Yeni, pemilik kios menjelaskan bahwa imbauan dari Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang melalui PD Pasar Palembang Jaya, sekitar sepekan terakhir mereka terima.

“Kami sudah siap. Ini kesadaran sendiri dari para pedagang.

Intinya kami siap mendukung program Pemkot Palembang,” ujar Yeni, saat dibincangi di lokasi pembongkaran, Minggu (1/5) malam.

Menurutnya, saat ini pihaknya belum memiliki rencana apa-apa ke depan. Namun, yang pasti pihak Pemkot Palembang siap memberikan tempat yakni didekat kantor Lurah 16 Ilir, sebagai lokasi baru bagi pedagang. “Kita ikuti prosedur

DIBONGKAR

Puluhan kios non permanen di depan gedung Pasar 16 Ilir yang tampak sudah dibongkar oleh petugas dan para pedagang, tadi malam.

saja. Karena itu kebijakan pemerintah, kami siap mendukung program pemerintah,” katanya singkat.

Wagub Apresiasi Media Islam PALEMBANG.PE- Karena dinilai telah memberikan informasi dan berita-berita online yang terbaik kepada masyarakat, khususnya di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), Wakil Gubernur Sumsel H Ishak Mekki memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada media Islam As-Sajidin.Hal itu diungkapkannya saat sambutan dalam acara tasyukuran 2 tahun Media Islam As-Sajidin di komplek sekolah Islam terpadu AlFurqon. Sabtu (30/4).

Dalam tahun keduanya media Islam As-Sajidin melaunching media online islam As-sajidin dan Maklumatnews. com sebagai media online terkhusus dalam berita ke Islaman. Dalam kesempatan itu, dilakukan penandatanganan peresmian media islam online As-Sajidin dan Maklumatnews. com oleh Wakil Gubernur Sumsel H Ishak Mekki.

Ishak mengatakan, dengan adannya media online islam ini agar dapat menambah ilmu pengetahuan, memberikan informasi dan dapat mencerdaskan masyarakat Provinsi Sumsel.” Jadi media online ini penting sebagai menambah informasi dan juga mencer-

daskan bangsa,” ujarnya.

Ishak juga menyampaikan, untuk itulah media online islam As-Sajidin dan Maklumatnews. com diberi penghargaan yang besar karena dapat memberikan informasi yang akurat, tepat kepada masyarakat sehingga masyarakat lebih mengerti dan lebih memahaminya.

“Jadi bagi media online Assajidin dan Maklumatnews.com agar tetap bersinergi dan terus mendukung program-program Pemprov Sumsel. Programporgram tersebut diantaranya mensukseskan Asian Games 2018,” tandas Ishak.

Sementara Pimpinan Umum As-Sajidin dan Maklumatnews. com serta As-Sajidin.com, H Emil Rosmali mengatakan, kehadiran pihaknya untuk memberikan informasi soal dakwah Islam secara gratis.

“Kami menyediakan media portal maka lahirlah Maklumatnews.com yang berkhusus pada berita Sumsel dan beritaberita lainnya kemudian berkembang lagi As-Sajidin media online Islam. Semoga Pemprov Sumsel dan Pemkot dapat bekerjasama dalam memajukan negara kita dalam media informasi,” tandasnya. RIL

MEDIA

FOTO : IST

FOTO : HUMAS PEMPROV FOR PALPRES

Wagub Sumsel H Ishak Mekki saat melaunching media online islam As-sajidin dan Maklumatnews.com

ada ganti rugi terkait pembongkaran tersebut. “Belum ada ganti rugi, bahkan belum ada pem-

bicaraan sampai ke sana. Tapi, kami ikhlas menerima kebijakan yang diambil pemerintah,” kata-

Wako Percepat Proses e-KTP PALEMBANG. PE – Untuk mempercepat proses elektronik Kartu Tanda Penduduk (e-KTP), Walikota Palembang, H Harnojoyo melayangkan surat kepada Kementerian Dalam Negeri.

Wako minta izin agar penerbitan e-KTP dapat dilakukan di Kecamatan.

Seperti diketahui, setelah keluarnya aturan dari Menteri Dalam Negeri (Kemendagri) pembuatan e-KTP mengalami kendala karena tidak dapat diterbitkan di kecamatan. Pasalnya, pembuatan e-KTP harus dilakukan di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kota

Palembang, sehingga pelayanan eKTP tidak maksimal dan akibatnya banyak masyarakat belum mendapatkan e-KTP. Upaya orang nomor satu di Palembang ini membuahkan hasil, karena berdasarkan surat Kementerian Dalam Negeri Nomor 471-13/4210/ Dukcapil perihal Percetakan Ktp-el di Kecamatan tanggal 29-4-2016 dan Kemendagri telah memberikan izin kepada Walikota untuk melaksanakan percetakan KTP di Kecamatan.

“Dengan ketentuan, telah tersedia jaringan komunikasi data yang ter-

sambung online di Direktorat Jenderal kependudukan dan Catatan Sipil Kementerian Dalam Negeri,” ujarnya, Minggu (1/5).

Selain itu, kata Harno, dalam surat juga dijelaskan bahwa pelayanan penerbitan e-KTP di kecamatan tetap dilaksanakan oleh petugas pelayanan Dukcapil yang ditugaskan di Kecamatan, dan kebutuhan tinta ribbon dapat dialokasikan melalui dana APBD Kota Palembang.

Dengan adanya surat ini, lanjutnya, saat ini Pemkot Palembang sudah dapat melaksanakan pelayanan e-KTP

di Kecamatan. Harnojoyo mengatakan, upaya yang telah dilakukannya untuk memberikan pelayanan tercepat dan terbaik kepada masayarakat.

“Ya, ini semua demi memberikan pelayanan terbaik kepada masayarakat. Dengan demikian secepatnya KTP bisa dibuat di kecamatan. Masayarakat tidak perlu lagi menunggu lama untuk membuat KTP. Karena selama ini salah satu penghambat dalam percetakan KTP tidak bisa dilakukan kecamatan, sekarang sudah bisa, Alhamdulillah ini sebuah kemajuan,” bebernya. DYN

Pemprov Jamin Tak Ada PHK Massal PALEMBANG.PE- Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Pemprov Sumsel) menjamin tak akan terjadi Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) massal terhadap tenaga kerja di Sumsel. Pemerintah telah menyiapkan 12 paket kebijakan, untuk mendukung kesejahteraan para pekerja.

Demikian diungkapkan Sekretaris Daerah (Sekda) Sumsel, Mukti Sulaiman, saat menghadiri perayaan HUT Konferensi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (KSBSI) dan Hari Buruh se-Dunia di Halaman Gedung DPRD Sumsel, Minggu (1/5).

“PHK massal insya Allah tidak akan terjadi di Sumsel. Pak Gubernur juga sudah mewanti-wanti jangan sampai ada PHK. Bahkan pemerintah juga sudah menyiapkan 12 paket kebijakan,” kata Mukti.

Salah satu paket kebijakan yang disiapkan pemerintah, yakni dengan mempermudah proses perizinan yang harus cepat dan tepat. Kemudian, meyakinkan investor bahwa dengan berinvestasi ke Sumsel itu aman.

“Memang kita sangat khawatir akan terjadinya PHK massal di Sumsel, akibat memburuknya perekonomian. Kalau PHK biasa silahkan saja, mungkin pekerja itu bandel, nakal, tidak disiplin, narkoba, itu sah-sah saja. Apalagi saat ini harga karet sudah merangkak naik,” papar Mukti.

Ditambahkan dia, pemerintahan Jokowi saat ini sudah menyediakan

Jargas Siap Layani 24 RT PALEMBANG. PE – Guna memberikan kemudahan bagi masyarakat, PT Sarana Pembangunan Palembang Jaya (SP2J) kembali memperluas jaringan gas kota (jargas). Bahkan gas kota yang dinilai lebih murah ini, telah siap dilakukan di 24 rukun te-

Sementara itu, salah seorang perwakilan pedagang Amri mengatakan, sampai saat ini belum

nya dengan nada datar.

Terpisah, penanggung jawab PT Ganda Tahta Prima, Febrianto mengatakan, dirinya tidak memiliki wewenang atas pembongkaran tersebut. Karena hal itu diluar kontrak kerjasama dengan Pemkot Palembang. “Pembongkaran itu tidak ada kaitan dengan kita. Itu program pemerintah,” ucapnya.

Namun, yang pasti dirinya siap menampung 23 pedagang tersebut. Diakuinya, dia sudah membicarakannya dengan Pemkot Palembang maupun PD Pasar.

“Kita sudah siapkan dua lantai, yakni lantai 4 dan 5. Lapak di dua lantai tersebut cukup untuk menampung mereka. Bahkan lebih dari cukup,” jelasnya.

Febri menambahkan, pembongkaran itu hal yang wajar.

Pasalnya, tempat tersebut merupakan fasilitas umum (fasum) untuk masyarakat. “Saya mendukung pemerintah. Karena tempat pedagang berdagang itu merupakan pasum,” katanya.

Sementara itu sebelumnya, Dirut PD Pasar Palembang Jaya, Asnawi P Ratu mengatakan, pembongkaran itu sudah diberitahukan cukup lama. Selain semrawut juga tidak wajar ada kios di depan gedung, sehingga membuat pasar tidak nyaman dan pengunjung yang masuk menjadi sulit. DYN

tangga (RT) di dua kecamatan.

Dijelaskan Direktur Utama (Dirut) PT SP2J, Ahmad Nopan, masingmasing kecamatan akan ditambah 12 RT untuk pengembangan jaringan menelan Rp5,8 Miliar yang digelontorkan Anggaran Pendapa-

HARI BURUH

FOTO : HUMAS PEMPROV FOR PALPRES

Wagub Sumsel H Ishak Mekki foto bersama aktifis buru dalam perayaan HUT KSBSI dan Hari Buruh se-Dunia

Rp 5 ribu triliun selama lima tahun untuk meningkatkan infrastruktur.

Tujuannya, apabila infrastruktur bagus tentunya akan berdampak pada cost (biaya) produksi sebuah perusahaan lebih murah.

“Di samping itu, hilirisasi apakah itu sawit, kopi, dan karet yang dijadikan alternatif aspal. Di Sumsel ini ada 640 perusahaan, 4000 UKM, dan 2000 menengah ke atas. Jumlah buruh kita mencapai 230 ribu lebih, mudahmudahan dengan begitu banyaknya perusahaan bisa mengatasi permasalahan buruh di Sumsel,” pinta Mukti.

Mengenai Hari Buruh se-Dunia,

tan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Palembang tahun ini.

“Kalau dana lainnya sudah kita dapatkan APBD induk. Saat ini prosesnya kita sedang sosialisasi ke warga yang akan menerima sambungan, selain itu kita juga sudah mulai persiapan bahan material,” jelasnya, Minggu (1/5).

Pengembangan jargas kota memang sementara dilakukan di wi-

Mukti mengungkapkan, bahwa Pemprov Sumsel tidak sekali-kali memandang buruh sebelah mata. Bahkan, menganggap buruh sebagai partner dalam membangun Sumsel.

“Untuk itu, apabila ada permasalahan pada buruh silahkan gelar dialog dengan Pemprov Sumsel supaya bersama-sama mengatasi permasalahan tersebut. Perusahaan juga harusnya memenuhi kebutuhan para pekerjanya, terutama soal upah yang harus sesuai dengan UMP,” tegas Mukti.

Koordinator Wilayah KSBSI, Ali Nafiah mengungkapkan, bahwa 1

layah layanan eksisting, yakni di kawasan Kancil Putih (Kecamatan Ilir Barat I) dan Mandi Api (Kecamatan Alang-Alang Lebar). Menurut Nopan, pengembangan di wilayah eksisting tidak membutuhkan dana yang terlalu besar, karena tinggal menyambung ke jaringan yang telah ada sebelumnya.

Sedangkan, pengembangan ke lokasi baru jelas membutuhkan

dana yang jauh lebih besar. “Tapi, kita telah merencanakan akan memperluas jaringan hingga ke Kecamatan llir Timur I,” katanya.

Nopan menyebutkan, sejauh ini pihaknya telah berhasil melayani 4.227 sambungan langganan (SL).

Dengan pengembangan jaringan yang dilakukan tahun ini, diyakini PT SP2J dapat menambah sekitar 4 ribu pelanggan baru di dua ke-

Mei merupakan hari bersejarah bagi para buruh di dunia. Terlebih, kesejahteraan buruh di Indonesia saat ini terbilang jauh dari kata sejahtera. “Harapan kami pada Hari Buruh ini hendaknya kesejahteraan buruh akan meningkat,” harap Ali. Ditambahkan Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sumsel, Sumarjono Saragih, saat ini upah pekerja di Sumsel paling tinggi di Pulau Sumatera. Menurut dia, hal ini harus disyukuri oleh para buruh di Sumsel. “Bahkan di Indonesia kita berada di peringkat ke delapan,” kata Sumarjono. RIL

camatan tersebut.

Pihaknya menyarankan, warga di kawasan tersebut untuk menggunakan jargas, karena jauh lebih murah. Untuk biaya pemasangan awal dan tarif permeter kubiknya, sejauh ini belum akan dinaikkan.

“Untuk biaya pemasangan baru dengan instalasi standar, calon pelanggan harus membayar hanya Rp3,03 juta,” tukasnya. DYN

4

PARLEMEN & POLITIK

PALEMBANG EKSPRES SENIN, 2 MEI 2016

SEMANGAT BARU & TERPERCAYA

Normalisasi Sungai Limau Tidak Fokus

BANYUASIN.PE - Masyarakat di Desa Limau dan Muara Damai tidak puas dengan normalisasi sungai Limau di wilayah Kecamatan Sembawa yang dikerjakan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Pengairan Banyuasin, lantaran masih banyak yang dangkal dan tidak selesai, sehingga terkesan ditinggalkan.

Kepala Desa (Kades) Limau, Zakaria ST yang mewakili masyarakat Limau mempertanyakan, kepada instansi terkait, mengenai normalisasi Sungai Limau tersebut. Menurutnya, program normalisasi sungai tidak fokus dan tidak sesuai dengan harapan masyarkat.

Padahal, warga berharap ekskavator amphibious tersebut mendahulukan sungai inti setelah itu baru anak sung-

ai diberbagai desa. Namun, kenyataannya sekarang alat tersebut hanya menormalisasikan anak sungai, sehingga air pasang surut belum mengalir.

“Selama ini alat tersebut mendahulukan anak sungai di Desa Lalang Sembawa, sehingga sungai inti di Desa Limau tidak kunjung dinormalisasi, sehingga warga belum bisa beraktivitas untuk mecari ikan, memancing dan mengambil daun nipah,” ucapnya.

Dikatakannya, kondisi itu artinya sama saja keinginan rakyat tidak sesuai dengan kenyataan dilapangan yang dikerjakan oleh pihak instansi terkait mengenai normalisasi sungai.

“Kami berharap normalisasi sungai tersebut dilanjutkan hingga selesai, sesuai dijanjikan Bupati Banyuasin Yan Anton saat launching

PPP Sayangkan

Dewan OI Tak se-Ide INDRALAYA.PE - Wakil Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Provinsi Sumsel, KH Musleh Qori menyayangkan sikap Fraksi PPP di DPRD Ogan Ilir (OI) yang tidak se-ide terhadap SK Mendagri dan Surat usulan Gubernur Sumsel tentang pemberhentian dan pengangkatan Ilyas Panji Alam sebagai Bupati OI. “Semestinya Fraksi PPP di DPRD OI harus bersikap tegak lurus, karena itu sudah keputusan pemerintah, harus didukung, bukan justru sebaliknya,” ujar KH Musleh Qori, kemarin (1/5).

Menurut mantan Ketua DPC PPP OI ini, lembaga legislatif bukan lembaga untuk mengkaji hukum, melainkan memiliki tiga fungsi yakni legislasi, budgeting dan pengawasan.

“Kericuhan yang terjadi di DPRD lantaran ada pro dan kontra terkait pembacaan surat usulan Gubernur tersebut. Semestinya tidak harus terjadi, seharusnya bacakan saja dan DPRD bukan ranah untuk mengkaji hukum,” urainya.

Untuk itu, kepada fraksi PPP di DPRD OI dia meminta, sebaiknya untuk bersikap tegas dan mendukung pemerintah.

Seperti diketahui pula, sikap tidak mendukungnya Fraksi PPP ini sudah menuai pertanyaan besar bagi para pengurus PAC PPP di 13 Kecamatan dari 16 Kecamatan di Kabupaten OI. “Kami tidak tahu alasan apa hingga Fraksi PPP di DPRD OI tidak ikut mendukung pembacaan SK Mendagri dan Gubernur Sumsel. Padahal lima fraksi lainnya sudah menyatakan mendukung yakni Fraksi PDI Perjuangan, Nasdem, PAN, Demokrat dan Fraksi Berkibar. Mengapa Fraksi PPP tidak mendukung. Ini patut dipertanyakan,” terangnya.

Ketua DPC PPP OI, HM Daud Hasyim ketika dikonfirmasi soal adanya sikap dari 13 PAC PPP tersebut mengatakan, pihaknya tidak bisa mengintervensi Fraksi PPP di DPRD OI. “Silahkan saja langsung ke fraksi kalau memang ada sikap dan keinginan dari para pengurus PAC. Saya selaku ketua DPC PPP tidak mempunyai hak dan intervensi kepada fraksi PPP di DPRD OI,” ujar mantan Wabup OI ini.

Secara personal anggota Fraksi PPP DPRD OI, Armin Heriyadi mengatakan, ia setuju SK Gubernur tersebut dibacakan.

“Hanya saja di Fraksi PPP tidak terjadi kesepakatan, karena terjadi beda pandangan. Itulah persoalannya,” ujar Armin Heriyadi. VIV

PBNU Sepakat 1 Juni Jadi Hari Lahir Pancasila PASURUAN - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) meminta pemerintah agar menetapkan 1 Juni sebagai Hari Lahir Pancasila. Permintaan nitu didasarkan pada hasil kajian akademik PBNU tentang proses lahirnya Pancasila.

Ketua Umum PBNU, KH Said Aqil Siradj mengatakan, Pancasila sebagai karya besar pendiri bangsa memang tak bisa dipungkiri.

“Hari lahir Pancasila itu 1 Juni sudah final,” ujar Said saat berpidato pada Apel Akbar Hari Lahir NU ke-93 di Pandaan, Pasuruan, Jawa Timur pada Sabtu malam (30/4).

Hadir pula dalam apel itu Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, Wakil Gubernur Jawa Timur, Saifullah Yusuf, Ketua PWNU Jatim, KH Hasan Mutawakkil Alallah, Wakil Gubernur DKI, Djarot S Hidayat, serta Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini.

Dalam apel itu juga ditampilkan video pidato Bung Karno tentang rumusan Pancasila di hadapan sidang Badan Penyelidik UsahaUsaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) pada 1 Juni 1945.

Kiai Said mengatakan, bahwa Indonesia meski mayoritas Islam, namun sangat berbeda dengan negara-negara Timur Tengah. Menurutnya, sejak runtuhnya kekhalifahan Islam pada 1924, muncul berbagai negara di Timur Tengah.

Namun, katanya, negara-negara di Timut Tengah tidak pernah berhasil menyatukan kaum nasionalis dengan para ulama. Hal itu berbeda dengan pendiri NU, KH Hasyim Asy’ari yang justru memadukan agama dengan nasionalisme.

Karenanya, kalangan nahdliyin pun sangat akrab dengan ungkapan hubhul wathan minal iman atau cinta tanah air merupakan bagian dari iman. “Itu bukan hadis, itu dari Kiai Hasyim Asy’ari,” tegasnya.

Dalam kesempatan itu, Kiai Said juga menyerahkan hasil kajian PBNU tentang sejarah kelahiran Pancasila ke Megawati. NU pun berharap agar pemerintah segera menetapkan 1 Juni sebagai Hari Lahir Pancasila.

Kiai Hasim Asy’ari bahkan meminta KH Wahab Hasbullah, membuat lagu patriotis berjudul Hubbul Wathan. “Di Timur Tengah mana ada kiai mengarang lagi patriotisme,” tegasnya.

Sedangkan, KH Hasan Mutawakkil Alallah mengatakan, NU akan terus menjaga komitmen atas Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, NKRI dan UUD 1945.

Karenanya Muttawakkil menyebut singkatan Empat Pilar Bangsa itu sesuai dengan ingkatan PBNU. “Cinta tanah air itu bagi NU bukan sekadar slogan,” katanya. ARA/JPNN

eksavator amphibi ditahun yang lalu,” katanya.

Senada dengan itu, Kades Muara Damai, Herledi berharap, kepada Pemkab Banyuasin untuk menepati janjinya, sehingga harapan masyarakat dapat bernelayan kembali dan mempermudahkan akses masyarakat untuk mengais rezeki.

Anggota DPRD Banyuasin, Sriyatun SP menyampaikan, berdasarkan laporan masyarakat saat musim kemarau, sungai terlihat masih sangat dangkal, sehingga transportasi sungai seperti ketek masih sulit beroperasi.

Bahkan, dikhawatirkan masih pemukiman warga akan banjir karena tidak ada keseriuasan dalam normalisasi sungai tersebut.

“Sangat tidak efektif jika nomali-

sasi ini asal jadi atau hanya dilakukan dengan asal-asalan, karena hal tersebut menyangkut kepentingan orang banyak, dan hasilnya sangat terlihat dimusim kamarau lalu tidak memuskan,” ujarnya.

Sementara Anggota DPRD Banyuasin, H Rizal Friyadi SH mengatakan, aspirasi tersebut akan menjadi catatan penting bagi anggota DPRD Banyuasin, sehingga dapat diketahui apa yang sebenarnya menjadi keingian masyarakat, mengenai ketidak fokusan dalam normalisasi, pihaknya akan bekerjasama dengan instansti terkait.

“Kami harap Kades Limau dan warga, untuk bersabar karena hal ini pasti ada solusi terbaiknya. Jika memang sungai inti yang perlu didahulukan kenapa tidak,” pungkasnya. BUD

Joncik dan Yulius Deklarasi Pilkada 2018 TEBINGTINGGI.PE - Meskipun Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kabupaten Empat Lawang masih terbilang lama.

Namun, politisi Partai Amanat Nasional (PAN), Joncik Muhammad dan politisi Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, Yulius Maulana baru-baru ini telah mendeklarasikan kesiapan mereka untuk ikut dalam pertarungan memperebutkan tahta tertinggi di Bumi Saling Keruani Sangi Kerawati.

“Kami siap maju di Pilkada 2018 nanti. Insyaallah

rencana ini akan berjalan sampai hari H nya nanti,” ujar mereka saat melakukan reses di Kabupaten Empat Lawang baru-baru ini.

Menurut mereka, pihaknya tidak bisa memastikan seca pasti, sebab segala kemungkinan akan tetap terjadi. Namun, apa yang mereka ucapkan bukan asal-asalan. Melainkan memang sudah direncanakan.

“Kami sama-sama di DPRD provinsi, kami sering ketemu, jadi ini memang sudah kami bahas,” ujar mereka lagi.

SALAM KOMANDO

Kedua putra daerah Empat Lawang ini mengharapkan dukungan masyarakat untuk mampu menghantarkan mereka melenggang mulus menjadi Bupati dan Wakil Bupati.

Mereka berjanji akan lebih mengedepankan kepentingan umum yakni masyarakat. Dan mengevaluasi apa yang memang sudah dilakukan selama ini.

“Dipilah, yang baik akan dilanjutkan, dan yang tak layak dilanjutkan maka mungkin harus di stopkan,” jelas mereka singkat. AFA

FOTO : AHMAD FATRIA / PALPRES

Dua orang anggota DPRD Sumsel yang juga dua putra daerah Empat Lawang, Joncik Muhammad dan Yulius Maulana melakukan salam komando saat mendeklarasikan kesiapan mereka untuk bertarung di Pilkada Empat Lawang.

Mutasi Kepsek Jelang

UN Disoal Dewan

MUARA ENIM.PE - Mutasi sebanyak 170 Kepala Sekolah (Kepsek) pada sejumlah SD dan SMP di Kabupaten Muara Enim disoal oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Muara Enim.

Pasalnya, mutasi jabatan kepsek ini dinilai tidak tepat, lantaran bertepatan dengan waktu menjelang pelaksanaan Ujian Nasional (UN). Karena, penggantian ini dikhawatirkan dapat mengganggu penyelenggaraan UN di sekolah bersangkutan.

Ketua Komisi I DPRD Muara Enim, Faizal Anwar SE menegaskan, kondisi ini juga akan mempengaruhi target UN di sekolah yang mengalami pergantian kepsek.

“Mutasi besar besaran yang dilakukan terkesan tidak tepat dan tidak profesional. Mutasi ini jelas membuat pihak sekolah kehilangan konsentrasi dalam mempersiapkan para siswa untuk menghadapi menghadapi UN,” kata Faizal.

Diakatakan Faizal, pihaknya akan mempertanyakan kebijakan mutasi yang dilakukan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Mu-

ara Enim. Dinilainya, kebijakan Kepala Disdikbud Muara Enim melakukan mutasi ada kesan semena mena.

Untuk itu dalam waktu dekat pihaknya akan memanggil Kepala Disdikbud dan BKD untuk meminta penjelasan soal mutasi kepsek ini.

“Kami akan jadwalkan memanggil Kadisdikbud untuk mencari tahu apa maksud dan tujuan mutasi yang dilakukan,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Disdikbud Muara Enim, Muzakar yang berhasil dikonfirmasi mengatakan, dirinya siap dipanggil dewan.

Bahkan, dirinya mengaku, mutasi kepala sekolah yang dilakukan tidak mempengaruhi pelaksanaan UAS dan UN. “Masalah UAS dan UN tidak ada hubungannya dengan mutasi kepala sekolah,” jelas Mizakar yang berhasil dihubungi melalui ponselnya akhir pekan lalu.

Justru, lanjutnya, dalam menghadapi UN ini pelantikan kepsek dilakukan tidak ada PLtnya. Muzakar juga mengaku siap dipanggil dewan.

“Saya siap dipanggil DPRD,” jelasnya. AFU

Kritisi Dewan Atas

LKPJ Walikota Melunak PAGARALAM.PE - Beberapa catatan dan kritisi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pagaralam yang disampaikan fraksi-fraksi saat paripurna lalu seperti hilang saat digelar sidang paripurna guna menyampaikan hasil pembahasan Komisi terhadap Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Walikota Pagaralam Tahun 2015.

Hanya ada sedikit catatan yang tidak terlalu esensial yang disampaikan oleh Komisi-komisi dan hasilnya seperti melunak.

Komisi 1 DPRD Kota Pagaralam melaporkan, beberapa catatan untuk Walikota dan sejumlah SKPD yang menjadi mitra Komisi ini.

Melalui juru bicaranya Nanto, Komisi I menilai, bahwa beberapa kinerja SKPD sudah cukup baik,namun juga perlu ditingkatkan.

“Seperti halnya Disdukcapil sebagai pelanyanan masyarakat harus jemput bola ke lapangan dalam memberikan pelayanan,” paparnya.

Tidak hanya itu, Nanto juga mengimbau, agar Bappeda Kota Pagaralam lebih teliti dalam penyusunan dokumen LKPJ Walikota sehingga sesuai dengan Rencana Definitif (RD) baik jumlah program maupun kegiatan.

Catatan penting lainnya yang disampaikan Komisi I adalah perlunya pembenahan internal pada pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Pagaralam.

Sementara Komisi II lewat juru bicara mereka, Yuliansi mengatakan, ada beberapa kegiatan SKPD yang patut di apresiasi salah satunya Dinas Perternakan yang dalam program kegiatannya tidak hanya mengandalkan APBD tapi mampu mendapatkan APBN. Komisi II juga meminta Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) dapat menjaga kelestarian lingkungan dan jangan melakukan kegiatan yang monoton atau itu-itu saja.

“Diharapkan Dishutbun dapat menciptakan jalan usaha tani sehingga bermanfaat bagi pelaku usaha tani,” beber Yuliansi.

Sedangkan Komisi III lewat juru bicaranya, Abdul Fikrianto menyampaikan, ada beberapa catatan untuk beberapa SKPD salah satunya yakni Dinas Kebersihan Kota dan Pertamanan (DKKP) untuk lebih meningkatkan kebersihan.

“Sebab, Kota Pagaralam di tahun sebelumya tidak mampu mempertahankan Piala Adipura yang didapat tiga kali berturut-turut,” pungkasnya. KOE

Dewan Sarankan Anggaran DID Naik BANYUASIN.PE - Untuk mendorong percepatan pembangunan diwilayah Kabupaten Banyuasin, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Banyuasin (DPRD) Kabupaten Banyuasin menyarankan agar anggaran program Dana Infrastruktur Desa (DID) kabupaten naik.

“Jika pada tahun sebelumnya setiap desa mendapatkan Rp500 juta/desa/kelurahan, maka kedepannya bisa lebih dari itu,” ujar Ketua DPRD Banyuasin, Agus Salam belum lama ini.

Dinilainya, program Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuasin ini langsung menyentuh masyarakat baik di desa/kelurahan. Semuanya ikut berpartisi-

pasi dalam masalah pembangunan yang ada di desa atau kelurahan tersebut.

“Lihat saja, setiap warga dengan semangatnya membangun daerahnya,” jelasnya.

Masih kata Agus Salam, kepada Bupati Banyuasin Yan Anton Ferdian SH agar dapat mempertimbangkan saran itu dari DPRD Banyuasin untuk meningkatkan atau menaikan anggaran DID ini. ”Mudah – mudahan usulan ini dapat diterima,” bebernya.

Tapi kalau memang tidak bisa dilaksanakan pada tahun depan, maka setidaknya dapat dilaksanakan pada tahun – tahun berikutnya.

“Ini semua demi kebaikan dan

kesejahteraan masyarakat. Tidak ada Pada dasarnya ia sangat setuju, kepentingan lainnya,” tegasnya. namun sebelum diberlakukan Jika nantinya disetujui, maka hal itu. dana desa yang didapatkan setiap ”Ada baiknya disesuaikan dengdesa maka akan menan kemampuan APBD jadi lebih besar, Banyuasin sendiri,” mulai dari DID katanya.

“Jika pada tahun sebelumnya sampai dana Yan mesetiap desa mendapatkan Rp500 desa yang nambahkan juta/desa/kelurahan, maka anggaran DID merupakan kedepannya bisa lebih sebesar Rp 500 program dari dari itu,” pemerintah pujuta/desa/kelusat. ”Pembangunan rahan ini, sangat besar Banyuasin akan lebih manfaatnya untuk masyarakat desa itu sendiri. Dimana memerata,” ucapnya.

Terpisah, Bupati Banyuasin, reka dapat berdiskusikan dengan Yan Anton Ferdian SH menga- elemen masyarakat dan lembaga presiasi saran dari DPRD Bany- desa, dalam menentukan uasin terkait kenaikan anggaran pembangunan di desa yang berDID di Kabupaten Banyuasin. sangkutan. ”Sesuai keinginan

mereka,” ungkapnya.

Ini merupakan bentuk perhatian dari pemerintah Banyuasin, agar Kabupaten Banyuasin sejahtera dimulai dari pedesaan. ”Perekonomian desa pasti terangkat,” tuturnya.

Program Rp 500 juta/tahun dimanfaatkan untuk membangun desa, dengan rincian sebanyak Rp 300 juta memang dialokasikan untuk infrastruktur desa, bahkan yang mengerjakan pembangunannya itu masyarakat desa sendiri.

Sedangkan Rp 200 juta sisanya, diperuntukkan tunjagan kerja operasional perangkat desa, mulai dari kepala desa, BPD, P3N, kepala dusun, hingga ketua RT. BUD

PENDIDIKAN

PALEMBANG EKSPRES SENIN, 2 MEI 2016

SEMANGAT BARU & TERPERCAYA

5

SK Tunjangan Guru Dievaluasi

TPG MANDEK TRIWULAN PERTAMA PALEMBANG, PE – Tunjangan Profesi Guru (TPG) yang dinanti guru sertifikasi hingga kini belum dibayarkan Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Palembang.

Hal ini disebabkan Surat Keputusan (SK) tunjangan guru tersebut dievaluasi pemerintah pusat.

Kondisi ini tentu dikeluhkan oleh sebagian besar guru yang berhak mendapat tunjangan tersebut. Mengingat, nilai tunjangan untuk pahlawan tanpa jasa ini cukup menggiurkan sebesar satu bulan gaji.

Amel misalnya, guru di salah satu sekolah unggulan ini mengeluhkan terlambatnya pencairan TPG periode

Januari-Maret. Padahal, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) sudah mengingatkan agar dana tersebut tidak diendapkan di kas daerah.

“SK kami sudah ada, tapi hingga kini belum dibayar.

Sementara guru di daerah lain tidak ada masalah dengan dana sertifikasi,” keluh dia.

Dia khawatir dana tersebut kembali mandek seperti tahun lalu hingga enam bulan. Dia berharap agar pemerintah segera membayarkan hak guru ini sehingga tidak ada

kendala dalam menjalankan tugas sebagai tenaga pendidik. “Pak Menteri kan sudah wanti-wanti untuk tidak menahan uang sertifikasi. Kami minta kalau dana itu sudah ada segera dibayar kepada kami,” ujarnya.

Senada, Kepala SMP Negeri 1 Palembang, Devi Emilya mengaku masih menunggu pencairan TPG triwulan pertama yang belum ada kejelasan. “Kami masih menanti pencairan TPG. Guru di sekolah juga sudah resah

kenapa belum ada kejelasan,” keluh dia.

Dia menyebutkan, jumlah guru sertifikasi di sekolahnya sebanyak 41 orang dan semuanya belum mendapatkan tunjangan tersebut. “Kami sudah menanyakan hal tersebut dengan Kadisdikpora, tetapi masih belum bisa dipastikan jadwal pencairannya,” terangnya.

Kepala SD Negeri 179 Palembang, Maulina berharap, pencairan TPG triwulan pertama segera dicairkan. Di

sekolahnya ada 25 guru yang sudah bersertifikasi. “Semoga saja dalam waktu dekat ini pencairan TPG sudah bisa diterima,” jelasnya.

Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Kadisdikpora) Palembang Ahmad Zulinto menyebutkan, pencairan TPG triwulan pertama memang mengalami keterlambatan, pencairan yang seharusnya sudah dilakukan pada awal April lalu tetapi hingga kini belum bisa dirasakan. “Hal

Andreanto-Tania Dumas Genre

PODIUM

Hardiknas Tingkatkan SDM (1) Oleh : Rahmatul Jariah Zany (Mahasiswa FKIP Universitas Sriwijaya)

S

ELAYAKNYA harihari besar nasional maupun internasional, Hari Pendidikan Nasional diperingati setiap tanggal 2 Mei menjadi sebuah momen langka setiap tahunnya guna menghormati jasa pahlawan pendidikan, yaitu Ki Hajar Dewantara. Ki Hajar Dewantara ditetapkan sebagai Bapak Pendidikan Nasional yang nama aslinya Raden Mas Soewardi Suryaningrat.

Kita mengenal pendidikan semenjak kita kecil hingga beranjak dewasa. Saat kita tua pun nantinya pendidikan akan tetap ada. Di masa sekarang ini, pendidikan tidaklah sesulit zaman dahulu. Pendidikan bisa dinikmati oleh hampir semua kalangan, walaupun ada juga beberapa kalangan yang menganggap pendidikan merupakan sesuatu yang mahal. Begitu pentingnya pendidikan bagi semua elemen masyarakat untuk kemajuan bangsa.

Seperti yang ada di dalam konstitusi Indonesia, bahwa tujuan negara ini adalah salah satunya mencerdasakan kehidupan bangsa. Apa ada yang salah dengan semua ini, dengan sejauh ini kemerdekaan bangsa kita?. Meskipun Indonesia sudah merdeka, ternyata kualitas generasi bangsa ini justru semakin terpuruk. Fakta maraknya tawuran antar pelajar dan demonstrasi mahasiswa-mahasiswa yang didominasi oleh tindak kekerasan, kecurangan saat UN, dan rendahnya akhlak generasi yang ditunjukkan dengan maraknya seks bebas yang tidak bisa kita pungkiri.

Melihat fakta rusaknya generasi saat ini, tidak salah jika banyak pihak yang mengandalkan sektor pendidikan untuk menyelesaikan masalah tersebut.

Alasannya adalah karena pendidikan yang mampu menyelesaikan permasalahan yang terjadi saat ini dan pendidikan merupakan pilar peradaban tempat lahirnya generasi berkualitas. BERSAMBUNG

DUTA MAHASISWA

FOTO MAYA MAGANG FOR PALPRES

Kepala BKKBN Sumsel, Drs. Ary Goedadi memberikan penghargaan kepada Dumas Genre BKKBN Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) 2016 terpilih.

PALEMBANG, PE - Duta Mahasiswa (Dumas) Generasi Berencana (Genre) Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) 2016 telah terpilih. Grand final Dumas Genre Sumsel 2016 menjadi malam puncak yang meriah atas terpilihnya Dumas Genre Putra dan Putri Sumsel 2016, M. Andreanto (Universitas Muhammadiyah Palembang) dan Tania Dwi Adinda (Poli-

teknik Sriwijaya Palembang) bersama 9 pasang pemenang kategori lainnya.

Ketua BKKBN Sumsel, Drs. Ary Goedadi dalam wawancaranya, Kamis (28/4) mengatakan bahwa pemilihan Dumas Genre ini mencari pemuda yang mampu mengembangkan program Genre dari BKKBN, dalam hal meningkatkan kualitas hidup manusia dan membangun karakter bangsa.

“Duta Mahasiswa Genre

Disbudpar Buka Pendaftaran BGOS MUARADUA, PE – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten OKU Selatan kembali menyelenggarakan Pemilihan Bujang Gadis OKU Selatan (BGOS) 2016.

Hingga kini, sudah ada 20 peserta yang ikut serta dalam even tahunan tersebut, salah satunya peserta anggota Polwan Polres

Ini disebabkan pendataan di pusat mengalami kendala dan SK pencairan masih dilakukan evaluasi,” katanya.

Dia berharap agar guru bersabar karena terlambatnya pencairan TPG ini tidak hanya dialami oleh guru di Palembang saja tetapi terjadi di seluruh daerah. “Kami harap guru bersabar, kalau sudah selesai pendataan pasti pencairan TPG triwulan pertama akan langsung di transfer ke rekening masing-masing guru,” ujarnya. RIS

OKU Selatan.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten OKU Selatan Bahdozen Hanan mengatakan, jika pembukaan pemilihan bujang gadis OKU Selatan sudah memasuki tahapan pendaftaran peserta. Dimana untuk peserta yang mendaftar bujang

gadis OKU Selatan yang berdomisili di OKU Selatan.

“Sudah 20 peserta yang mendaftar dan salah satunya anggota polwan. Dan untuk pemilihan BGOS ini, semua peserta yang mendaftar dari semua kalangan, baik SKPD, Kecamatan, BUMN, BUMD

diharapkan akan menyebarkan virus Genre kepada masyarakat terutama pemuda agar dapat merencanakan keluarga di masa mendatang sehingga bisa meningkatkan kualitas hidup dan karakter bangsa, tentu untuk mencapai hal tersebut butuh dukungan penuh dari pemerintah dan masyarakat,” tuturnya.

Sebelumnya, digelar tiga hari karantina untuk 122 peserta dengan mendapatkan

serta peserta lain yang nantinya akan menjadi bujang gadis untuk promosi wisata OKU Selatan,”kata Bahdozen.

Lanjut dia, even Bujang Gadis OKU Selatan (BGOS) di Gedung Kesenian malam grand final digelar 9 Mei mendatang. Untuk menjadi bujang dan gadis Kabupaten OKU Selatan harus memiliki kualifikasi wawasan umum, bahasa asing dan wawasan terutama bidang kepariwi-

pembekalan materi Program Genre. Pada hari pertama, beberapa tes yang diberikan dari pihak panitia dan dewan juri.

Pada proses karantina dihari kedua, 122 peserta yang masuk tahap penyisihan, serta telah dipilih 20 besar terdiri dari 20 putra dan putri masuk semi final yang memiliki kesempatan menjadi Dumas Genre 2016.

Panitia Duta Mahasiswa Genre, Adi mengungkap bahwa penilaian terhadap peserta

sataan, serta memiliki kepribadian yang santun.

Ia berharap pemilihan bujang dan gadis untuk menjaring individu yang mampu memajukan daerah serasan seandanan. “BGOS menjadi salah satu ajang bergengsi, karena dengan menjadi bujang dan gadi Kabupaten OKU Selatan orang yang memiliki kemampuan diatas rata¬rata, tidak hanya sekedar fisik, tapi juga skill,”katanya. ZON

FINALIS BGK

FOTO TRISNO PALPRES

Para finalis Bujang Gadis Kampus (BGK) Universitas Kader Bangsa (UKB) Palembang dalam Grand Final Pemilihan BGK.

Duta Mahasiswa Jalankan Tri Dharma

UKB Gelar Pemilihan Bujang Gadis Kampus PALEMBANG, PE – Civitas Universitas Kader Bangsa (UKB) Palembang menggelar pemilihan Bujang Gadis Kampus (BGK). Para peserta dari kalangan mahasiswa ini untuk mencari duta mahasiswa yang akan membantu UKB dalam menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Rektor UKB Palembang DR.Hj Irzanita, SH, SE, SKM, MM, M.Kes berpesan agar pemilihan bujang gadis tersebut bukan hanya sekedar berpenampilan menarik.

Namun diutamakan memiliki kompetensi yang mampu menyosialisasikan program kampus termasuk seluruh program studi dan fakultas

kepada masyarakat.

“Mereka nanti bisa memberikan masukan kepada masyarakat yang kebingungan memilih perguruan tinggi,” ujarnya.

Hal ini mengingat, kuota mahasiswa baru yang akan dibuka tahun ini lebih banyak sekitar 1.500 orang. Penambahan mahasiswa baru tersebut dikarenakan kampus yang berada di Jalan Mayjen H.M Ryacudu, No. 88, Kelurahan 7 Ulu Palembang menambah gedung di Kampus A. “Kami juga sangat memperhatikan rasio dosen dengan mahasiswa, walau kita menambah kuota tapi diimbangi dengan jumlah dosen,” tuturnya.

Sementara itu, Ketua Umum Ikatan BGK UKB Palembang Rhico Ardyan Kriangga mengatakan, jumlah mahasiswa yang ikut dalam pemilihan ini sebanyak 71 orang. Dari sini, panitia memilih 10 pasang untuk ikut dalam karantina.

“Selama di karantina peserta tes tertulis, wawancara, adu bakat kreativitas mahasiswa mulai dari cat walk, publick speaking, koreo nari hingga class make up.

“Terakhir peserta diminta opini dalam membahas sebuah mahasiswa. Hasilnya terpilih Trisnaldi Syaputra Bela dan Tri Pina Fitrian sebagai bujang dan gadis kampus UKB,” ujar mahasiswa Teknik Rontgen ini. RIS

untuk menuju grand final sangat ketat, hal tersebut karena persaingan antar peserta dalam berbagai tes selama proses karantina menunjukkan hasil nilai yang sangat tipis satu sama lain.

“Pada hari pertama karantina, peserta melewati tes presentasi dan tes bakat. Tes tersebut menjadi awal untuk melihat kemampuan peserta. Lalu, pada hari kedua juri telah memilih 20 besar peserta yang masuk semi final, dengan selisih nilai yang sangat tipis,” ungkap Adi. Ia juga menambahkan bahwa selanjutnya 20 besar tersebut kembali melewati tes wawancara dan tes penyuluhan dimana calon Duta Mahasiswa Genre harus mampu memahami dan memiliki kreatifitas dalam mengembangkan materi program genre nantinya.

Juri pada Bidang Genre BKKBN Sumsel, Zaenab S.E mengungkap bahwa kriteria yang dicari dari peserta pemilihan Dumas Genre mengacu pada pengetahuan dan penguasaan materi mengenai Program Genre BKKBN. “Dalam penjurian peserta Dumas Genre ini sebenarnya mengutamakan pada pengetahuan dan penguasaan materi mengenai Program Genre BKKBN, peserta memahami atau tidak permasalahan kependudukan seperti masalah bonus demografi. Dan setelah itu barulah penilaian mengenai penampilan, public speaking, dan performance peserta,” tutupnya. MAY

Naskah Soal Tiba Lebih Cepat PAGARALAM, PE – Sebanyak 50 dus naskah Ujian Nasional (UN) tingkat SMP, sekitar pukul 18.00 WIB, Jumat lalu, tiba di Kantor Dinas Pendidikan Kota Pagaralam. Naskah ini tiba lebih cepat dari perkiraan jika dibandingkan tahun sebelumnya yang tiba hanya beberapa hari sebelum pelaksanaan UN. Dokumen negara berisikan lembar soal dan lembar jawaban komputer tersebut, dikawal aparat kepolisian dari Polda Sumsel.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Pagaralam, Dra Kun Widayatsari melalui Kasi Kurikulum, Jemiyo Siswanto SPd MPd mengatakan, naskah UN berlabel dokumen negara ini sebanyak 50 dus. “Keseluruhan naskah ini terdiri dari naskah utama untuk SMP sebanyak 44 dus, 1 dus naskah susulan, 2 dus naskah paket B, 1 dus naskah paket B susulan, 2 dus untuk pelaksanaan ujian SLB,” urainya.

Ia juga mengatakan naskah UN ini tiba lebih cepat jika dibandingkan pelaksanaan UN sebelumnya yang hanya beberapa haru sebelum pelaksanaan UN baru tiba. Mengingat pelaksanaan UN digelar Senin (9/5) depan dengan mata pelajaran yang diujikan, meliputi Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa Inggris, dan, IPA. Saat ini Jemiyo mengatakan sekolah-sekolah yang ada di Pagaralam sudah mempersiapkan diri mengikuti pelaksanaan UN tersebut dengan berbagai persiapan. Sementara data peserta UN SMP/MTs sederajat belum mengalami perubahan.

“Peserta UN SMP/MTs sederajat tahun ini sebanyak 2379 siswa yang tersebar di 3 rayon,” pungkasnya. KOE

6

SENIN, 2 MEI 2016

Lawan Begal

Jembatan Buruk, Truk Tergelincir Ke Sungai

Motor Selamat, Zainal Masuk ICU LUBUKLINGGAU. PE – Diduga nekat melawan begal yang hendak merampas motornya, membuat Zainal (32) mengalami sejumlah luka parah. Alhasil, meski motor Honda Beat kesayangannya selamat dari tangan para begundal, namun bujangan ini terpaksa mendapat perawatan di Intensif Care Unit (ICU) RSUD dr Sobirin.

Informasi dihimpun, peristiwa terjadi, Sabtu (30/4) sekitar pukul 18.30, di Jalan Patmawati, Lubuklinggau, sekitar 100 meter dari Kantor Camat Lubuklinggau Timur II, Kelurahan Mesat Seni. Malam itu, selepas Maghrib, Zainal yang merupakan war-

ga RT 08 Kelurahan Muaraenim, Lubuklinggau Barat I ini berniat mengunjungi kekasihnya di kawasan Kelurahan Karya Bakti, Kecamatan Lubuklinggau Timur II, Kota Lubuklinggau.

Di perjalanan, tepatnya di Jalan Patmawati, korban dihadang begal yang hendak merampas motornya. Diduga korban melawan hingga terluka parah. Upaya korban cukup membuat begal gagal membawa kabur Honda Beat yang dikendarai korban. Tapi tak urung korban harus menderita luka tusuk dan luka bacok hingga dilarikan warga ke RS Sobirin dan terpaksa masuk ICU.

TERGELINCIR KE SUNGAI

FOTO: WIJDAN / PALPRES

Truk yang tergelincir dari jembatan hingga masuk sungai sementara pakan ayam yang diangkut berhamburan masuk sungai, Sabtu (30/4).

INDRALAYA. PE- Jembatan Desa Ketapang II, Kecamatan Rantau Panjang, Kabupaten Ogan Ilir (OI) sudah lama mengkhawatirkan dan kini benarbenar memakan korban. Satu unit truk BG 9496 GG bermuatan pakan ternak, tergelincir masuk sungai, Sabtu (30/4). Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden itu hanya saja seluruh pakan ternak masuk ke sungai.

Informasi dihimpun Palembang Ekspres di lapangan, truk colt diesel warna kuning dikendarai sopir yang belum diketahui identitasnya, melaju dari arah Indralaya menuju Desa Sejangko, Kecamatan Rantau Panjang.

Sesampainya di Jembatan Ketapang II yang terbuat dari plat besi, tibatiba saja jembatan yang sudah lama rusak itu tak kuasa menahan beban.

Gerakan jembatan yang goyah cukup membuat truk oleng ke kanan dan tergelincir masuk sungai. Tergulingnya truk bersamaan dengan jembatan yang ikut ambruk. Akibatnya, puluhan ton pakan ternak langsung tercebur ke sungai.

Menurut penuturan warga setempat, truk yang membawa pakan ayam tersebut hendak menyeberang. Karena memang kondisi jembatan sudah Bersambung ke HAL 7

Bersambung ke HAL 7

Warga Sungsang Serahkan Dua Pucuk Senpira

Tepergok ‘Kencing’, Sopir Tangki BBM Ditangkap MUARAENIM. PE - Aksi nakal seorang sopir truk tangki pengangkut Bahan Bakar Minyak (BBM) industri yang mencuri BBM berhasil terungkap oleh Jajaran Satreskrim Polsek Gunung Megang.

Polisi menahan Suranto (36), warga Perum Tiga Putri, Sukajadi, Banyuasin dan kernetnya Sopian (40), warga Dusun II Simpang Pelabuhan Dalam, Kecamatan Pemulutan, Ogar Ilir akibat melakukan aksi ‘kencing’

BBM di sebuah bengkel tambal ban di jalan lintas Desa Dalam, Talang Padang, Kecamatan Belimbing, Muaraenim, Jumat (29/4) sekitar pukul 15.00.

Kapolres Muaraenim, AKBP Nuryanto Sik melalui Kapolsek Gunung Megang, AKP Biladi Ostin, SH, SKom didampingi Kasubag Humasnya, Iptu Arsyad, mengatakan, sopir dan kernet ini diamankan saat membawa mobil tangki BG 8921 UN mengangkut solar industri milik

PT Field Limau Prabumulih.

“Keduanya ditangkap karena kedapatan menjual BBM yang diangkutnya kepada warga bernama Bonar Sinaga (45), warga Dusun V Desa Dalam, Kecamatan Belimbing, Muaraenim,” kata Biladi, Minggu (1/5).

Menurut Biladi, penangkapan itu bermula dari pelapor Sudariyono (46), Security Pertamina Field Limau, tengah berada di Pos Limau. Saat itu dia ditelepon Bersambung ke HAL 7

Buron 3,5 Tahun, Pembunuh Diringkus FOTO: BUDI / PALPRES

SERAHKAN SENPIRA

Warga Sungsang menyerahkan dua pucuk senpira jenis revolver kepada Polda Sumsel melalui Pangkalan Sandar Kapal Pol - 1022 Sungsang, Kecamatan Banyuasin II, Banyuasin.

PANGKALANBALAI. PE - Dua pucuk senjata api rakitan (senpira) jenis revolver diserahkan warga pesisir Sungsang, Banyuasin kepada Direktorat Polisi Perairan Polda Sumsel melalui Pangkalan Sandar Kapal Pol - 1022 Sungsang, Kecamatan Banyuasin II, Banyuasin.

“Usaha pendekatan terhadap masyarakat akhirnya membuahkan hasil, telah diserahkan dua pucuk senpira jenis revolver kepada kita,” ujar Dir Polairud Polda Sumsel Kom-

bes Pol Omad, SIK melalui Brigadir Pol Adriansyah, SH, MSi, Kepala Pangkalan Sandar Kapal Pol V - 1022 Sungsang, Minggu (1/5).

Penyerahan dua senpira jenis revolver itu, sebagai bentuk kesadaran dari masyarakat pesisir Sungsang akan kesalahan bila menyimpan senpira itu. “Mereka mengetahui kalau menyimpan senpira itu salah, setelah kita berikan sosialisasi dan pengarahan kepada masyarakat pesisir Sungsang beberapa waktu yang

Pencuri Ternak Diburu Sampai ke Jambi PAGARALAM. PE – Jajaran Polsek Dempo Selatan berhasil menangkap Pikal (28), warga Empat Lawang, yang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) atas kasus pencurian ternak 24 Oktober 2015 silam, di pondok kebun kopi korban di Talang Kelampaian, Kecamatan Dempo Selatan.

Penangkapan tersangka dipimpin langsung Kapolsek Dempo Selatan, AKP Herry Widodo, SH. Tim mengejar buronannya hingga ke sebuah pondok di wilayah Desa Danau Pauh, Kecamatan Jangkat, Kabupaten Merangin Bangko, Jambi, yang dijadikan lokasi persembunyian tersangka.

Kapolres Pagaralam, AKBP Hendra Gunawan, SiK, MSi, melalui Kapolsek Dempo Selatan, AKP Herry Widodo, SE mengatakan, penangkatan DPO kasus pencurian ternak milik Adil (70), warga Dusun Sukarami, Kelurahan Muara Siban, Kecamatan Dempo

Utara, yang tewas setelah dianiaya kawanan perampok, berkat hasil pengembangan yang dilakukan anggota.

“Tersangka akan dijerat dengan Pasal 365 tentang pencurian, dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara,” pungkasnya.

Sekadar mengingatkan, Adil, peternak sapi, ditemukan tewas mengenaskan di dalam pondok kebunnya yang berada di Talang Kubangan, Jalan Kelampaian, Kelurahan Kance Diwe, Kecamatan Dempo Selatan dengan posisi badan tertelungkup serta kaki dan tangan terikat tali tambang.

Kejadian tersebut terungkap setelah salah seorang pemilik sapi, yang sapinya dipelihara oleh korban, menemukan korban sudah tidak bernyawa. Setelah melihat kondisi korban seperti itu, dia langsung melaporkan kejadian ke Polsek Dempo Selatan.KOE

lalu,” jelasnya.

Dia menambahkan, menyimpan senpira itu, dikhawatirkan dapat menimbulkan tindak kriminalitas terutama di daerah perairan. “Itu yang dikhawatirkan, sampai disalahgunakan senpira itu, dan hasil sosialisasi yang kita lakukan, cukup berhasil,” terangnya.

Adriansyah mengungkapkan, hukuman bagi siapa saja yang terbukti menyimpan senpi rakitan Bersambung ke HAL 7

PALEMBANG. PE-Setelah sempat buron selama 3,5 tahun, akhirnya Rendi (21) akhirnya berhasil diringkus petugas Unit Pidum Polresta Palembang, Minggu (1/5) sekitar pukul 15.00, saat asyik nongkrong di kawasan Pasar Cinde.

Warga Jalan Kapten Abdullah, Lorong Cendrawasih, Kelurahan Plaju, Kecamatan Plaju, Palembang ini telah melakukan pengeroyokan bersama tiga rekannya sehingga korban Refdi Alamsyah (20) tewas dengan beberapa luka tusukan di kawasan Kambang Iwak, 19 Mei 2012 lalu.

Kepada petugas, Rendi mengaku, peristiwa pembunuhan bermula ketika korban hendak melarikan motor keponakannya bernama Febri. Kemudian, Fe-

TSK-Rendi

bri mencarinya untuk meminta tolong mengambil motor yang dilarikan korban. Kemudian, Rendi mendatangi korban sen-

dirian namun disusul oleh ketiga rekannya.

“Niat saya hanya mau mengambil motor keponakan saja pak. Tapi akhirnya kami ribut dan saya tusuk satu kali di bagian pinggang belakang. Setelah korban terkapar, kami bermain bola di lapangan Hatta. Besoknya, saya melarikan diri ke Sungsang dan satu tahun terakhir ini saya pindah ke Kebakaran, Plaju. Saya kira sudah aman tapi ternyata ditangkap polisi,” terangnya.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Palembang Kompol Maruly Pardede didampingi Kanit Pidum AKP Robert Sihombing menerangkan, pihaknya berhasil mengamankan satu pelaku pembunuhan setelah Bersambung ke HAL 7

Bocah Diajak Jadi Kurir Narkoba PALEMBANG. PE-Seorang bocah berusia 13 tahun berinisial BS terpaksa ditangkap petugas Satres Narkoba Polda Sumsel karena kedapatan menjadi kurir narkoba jenis sabu. Dia bersama 11 pelaku bisnis narkoba lainnya, kini diamankan di Mapolda Sumsel.

Para pebisnis narkoba yang juga diringkus dalam kurun waktu 13 hari yakni Ridwan, Maradona, Syahroni, Indra Yadi, Iskandar Muda, Rudiyanto, Sukri, Abdul Gani, Ujang Kasirin, Jeli Martin, dan Febri Andrian.

Kasubdit I Ditres narkoba Polda Sumsel AKBP Andri Sudarmadi mengatakan, pihaknya berhasil membekuk para tersangka pengedar sabu-sabu berdasarkan tujuh laporan yang masuk. Dimana, dari 12 tersangka, pihaknya berhasil mengamankan sabu seberat 89, 11 gram senilai Rp100 juta lebih dan 13 unit HP serta timbangan digital dan plastik sisa bungkus sabu.

“Walapun satu tersangka masih

BISNIS SABU

FOTO: JANTA / PALPRES

Para pelaku bisnis sabu (berpakaian tahanan) serta barang bukti yang ditunjukkan petugas pada gelar perkara di Mapolda Sumsel, Minggu (1/5).

berusia di bawah umur namun akan tetap kita proses sesuai dengan hukum yang berlaku, sedangkan untuk tersangka Febri Andrian akan

ditambahkan hukumannya dengan UU Perlindungan Anak karena telah mengeksploitasi anak untuk mengantarkan narkoba,” ujar An-

dri saat gelar perkara, Minggu (1/5).

Meski para tersangka mengaku baru satu kali menjadi kurir, namun petugas tidak percaya begitu saja dan masih akan melakukan pengembangan guna mengungkap bandar besar yang memasok barang kepada para tersangka. Beberapa nama yang sudah disebut oleh tersangka langsung ditetapkan sebagai daftar pencarian orang (DPO).

“Keduabelas tersangka akan dijerat dengan pasal 114 jo pasal 112 ayat 1 dan 2 UU RI No 35 tahun 2009,” tukasnya.

Sementara itu, tersangka BS mengaku dirinya hanya diajak Febri Andrian, warga Lr Manggis, untuk mengantarkan sabu di Taman Purbakala Kerajaan Sriwijaya (TPKS). Karena tidak bersekolah lagi karena orangtuanya sudah berpisah, BS pun mau dan kalau berhasil mengantarkan sabu dirinya mendapatkan upah Rp500 ribu.

“Aku samo Febri Andrian nak nganterke sabu samo wong yang Bersambung ke HAL 7

SAMBUNGAN S E M A NG A T

B A R U

&

disi ini. Tapi pihak keluarga menyayangkan, belum ada tindakan lanjut yang dilakukan pemerintah mereka untuk membantu mengobati Arvan.

Pihak keluarga berharap ada mukjizat yang diturunkan kepada keluarga mereka, sehingga mampu membebaskan Arvan dari dalam pasungan. “Kalau bisa diobati, ya diobati. Tapi bagaimana caranya, kami tidak tahu,” ucapnya.

Amin, warga setempat yang sempat dibincangi mengatakan, hampir setiap warga di desa mereka selalu memperhatikan kondisi Arvan yang diasingkan oleh pihak keluarga di pinggir aliran Sungai Rawas. Pasalnya, jika terjadi banjir gubuk tempat pemasungan Arvan juga sering ikut terendam.

“Kalau hendak keluar dusun kami pasti lihat gubuk itu, kadang kasihan juga sering terendam banjir. Tidak tahu bagaimana dia (Arvan) bisa bertahan di situ,” ungkapnya simpati.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Muratara, Zaenal Arifin saat dikonfirmasi membenarkan, jika pihaknya sudah melakukan pendataan terhadap seluruh penderita gangguan jiwa yang mengalami pemasungan.

Untuk saat ini pihak Dinsos Muratara telah melakukan pengiriman sekitar 4 orang dari 14 orang warga yang menjadi korban pemasungan ke Rumah Sakit (RS) dr

Ernaldi Bahar Palembang.

Untuk melakukan pengobatan lagi terhadap penderita lainnya, pihaknya saat ini tengah menunggu konfirmasi dari pihak RS dr Ernaldi Bahar di Palembang.

“Kita tidak bisa melakukan pengiriman selalu, karena harus mendapat konfirmasi dari pihak RS dr Ernaldi Bahar di Palembang. Kondisi di RS itu tidak selalu kosong, bahkan padat oleh para pasien yang dirawat di sana,” ucapnya.

Menurut dia, pihak keluarga korban yang belum mendapat bantuan pemerintah dalam mengobati keluarga mereka, diminta agar tetap bersabar, karena pemerintah daerah akan memprioritaskan terhadap target pemerintah pusat yang menyatakan harus bebas pasungan pada 2017 mendatang.

Disinggung mengenai adanya insiden pasien gangguan jiwa, Hambali, asal Desa Batu Gajah, Kecamatan Rupit, Kabupaten Muratara yang tewas dikeroyok pasien lain di RS dr Ernaldi Bahar Palembang beberapa waktu lalu. Zaenal Arifin menegaskan permasalahan itu tidak membuat pihaknya trauma.

“Itu insiden di luar batas kemampuan kita, dan kita tidak mempermasalahkan kasus itu. Yang penting warga kita bisa diobati sampai sembuh dan bisa ditanggulangi dengan layak dan mendapat perawatan medis,” pungkasnya. IMR

Aswari Tetap .....................................................'$5, +$/$0$1 Hanya saja, Bupati Lahat yang menjabat priode kedua ini menyatakan, bila kinerja tidak maksimal, bukan tidak mungkin reward dan TPP akan dicabut. Sebab banyak kebutuhan lain yang lebih penting, bila PNS tetap tidak mampu memberikan pelayanan maksimal.

“Bukti kami berharap besar kepada PNS, tapi lebih baik dialokasikan kebutuhan lain, bila tidak peningkatan kinerja,” bebernya.

Menurut pemimpin muda ini, ada reward, ada juga sanksi. Artinya pemberian reward dalam bentuk TPP itu tentu saja diimbangi dengan kinerja. Bila PNS tidak menyadari apa yang menjadi kewajibannya, tentu diberikan sanksi berupa pemberhentian memberikan TPP. Bagi yang tidak memahami situasi keuangan saat ini, ungkap Aswari, pemberian TPP ini masih kurang dinilai kurang. Meski biaya perjalan juga sudah ditambah.

“Kami terus evaluasi, bisa saja dicabut untuk dialihkan kebutuhan lain kalau masih saja malas-malasan,” ancamnya.

Saat ini, Aswari mengakui, masih banyak PNS yang tidak melaksanakan kewajibannya dengan optimal, lantaran berada di SKPD yang jumlah PNS menumpuk. Namun, bukan berarti PNS yang bersangkutan hanya berdiam saja dengan menerima keadaan, tanpa melakukan kewajibannya.

“Banyak PNS menumpuk di satu SKPD sedangkan SPKD lain kekurangan. Saat ini PNS dituntut kinerja dan profesional dalam melaksanakan kewajiban,” ungkapnya.

Kedepan bila PNS tidak memenuhi kinerja, tidak akan menambah hak-hak selain gaji. Begitu juga hak promosi jabatan, bila latar belakang kinerja yang bersangkutan minim, tidak akan mendapat promosi jabatan.

Hanya pejabat yang lulus uji

kompentensi yang berhak menduduki jabatan eselon.

“TPP dipangkas, SPPD tidak boleh, tidak ada promisi bagi PNS malas,” tegasnya.

Di sisi lain, Pemkab Lahat yang kelebihan PNS dipastikan akan mengurangi jumlah PNS sebanyak 802 orang. Ratusan PNS tersebut ditarik menjadi pegawai Pemerintah Provinsi (Pemrov) Sumsel dan Pusat. Sebanyak 34 orang ditarik pusat, 768 orang ditempatkan di Pemprov Sumsel, dengan rincian bidang Pendidikan 730 orang, tenaga kerja dua orang, Kelautan dan Perikanan 13 orang serta Kehutanan 23 orang.

Pelimpahan kewenangan tersebut digariskan dalam Undang-Undang (UU) Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah dan Surat Edaran Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI Nomor 120/5935/SJ tertanggal 16 Oktober 2015 tentang Percepatan Pelaksanaan Pengalihan. INFOHUMAS

BPIH Turun .........................................................'$5, +$/$0$1 senilai USD 2.585 dengan kurs Rp13.400. Artinya, jika dibandingkan biaya haji tahun sebelumnya yang USD 2.717, BPIH tahun ini turun sebesar USD 132.

Hal ini disampaikan Menteri Agama (Menag), Lukman Hakim Saifuddin didampingi Direktur Jenderal (Dirjen) Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU), Abdul Djamil dan beberapa pejabat Ditjen PHU usai penandatanganan kesepakatan BPIH 1437H/2016M, di Senayan, Jakarta, Sabtu (30/4) petang.

“Saya bersyukur, terimakasih kepada Dirjen PHU dan Komisi VIII DPR RI yang sudah sudah menemukan titik temu menetapkan BPIH tahun 2016 turun sebesar 132 Dollar,” kata Lukman.

Setelah ini, lanjut Lukman, Kemenag akan mengajukan ke Presiden untuk dibuat Keppres (Keputusan Presiden), agar pada Juni mendatang, seluruh jamaah haji sudah bisa melunasi biaya hajinya.

Meski BPIH turun, Lukman mengatakan bahwa Kemenag berkomitmen untuk memberikan kualitas pelayanan haji yang lebih baik dari tahun ke tahun. Salah satu peningkatan pelayanan untu haji tahun ini adalah katering di Mekkah yang sebelumnya hanya sekali sehari selama 15 hari, tahun ini ditingkatkan menjadi dua kali sehari dalam durasi 15 hari jamaah di kota kelahiran Nabi. Selain itu, frekuensi manasik haji juga ditambah

sehingga diharapkan bisa lebih memenuhi harapan jamaah.

Ketua Komisi VIII DPR RI, Saleh Partaonan Dualay dalam rilisnya menyampaikan, DPR dan Kemenag kembali bersepakat untuk menurunkan biaya haji. Penurunan pertama pada tahun 2015 sebesar 502 USD, penurunan kedua tahun ini sebesar 132 USD. Selain itu, lanjut Saleh, penentuan biaya haji tahun ini juga sudah menggunakan mata uang Rupiah dan Riyal.

“Jadi seluruh transaksi yang dilakukan di Indonesia tidak boleh dilakukan selain dengan mata uang Rupiah. Sedangkan untuk transaksi di Arab Saudi, seperti pemondokan harus menggunakan mata uang Riyal,” jelasnya. RIL

Tak Kuat ................................................................'$5, +$/$0$1 makin menjadi-jadi. Ketika rasa cemburunya tiba-tiba muncul, aku sampai harus mengalah dan memilih keluar rumah supaya tidak terjadi percekcokan.

Sayangnya, makin berani aku

keluar rumah, dia malah berani melakukan pemukulan. Mulai di kepalaku sampai benjol sebesar telur ayam, hingga wajahku yang kerap memar dan gigiku rontok karena dihantam pukulannya yang lumayan keras.

Gigi yang masih nempel di rahangku ini, seluruhnya merupakan gigi palsu. Sebab, istriku sudah merontokkan semua gigiku selama kami berumah tangga hampir 20 tahun. BERSAMBUNG

Buron 3,5 Tahun, .....................................'$5, +$/$0$1 sebelumnya dua tersangka yakni Fuqron dan Rian sudah ditangkap dan kini menjalani hukuman.

“Tersangka akan kita jerat dengan pasal 338 KUHP dan pasal 170 ayat 3 KUHP tentang pengeroyokan yang meny-

ebabkan seseorang meninggal dunia, dengan ancaman kurungan 15 tahun penjara,” tukas Maruly. JAN

Bocah Diajak ..............................................'$5, +$/$0$1 sudah nunggu di taman, dak tau ado polisi laju tetangkep kami beduo. Baru sekali inilah pak aku nganterke barang itu, kalu dapat duet nak ku enjoke samo nenek aku duetnyo,”

SENIN, 2 MEI 2016

T E R P E R C AYA

12 Tahun ...................................................................'$5, +$/$0$1 aliran Sungai Rawas dengan cara dipasung menggunakan rantai besi, untuk menghindari korban yang sering melarikan diri.

Andi, seorang pihak keluarga yang sempat dibincangi mengaku pemasungan Arvan sudah dilakukan sejak 12 tahun silam. Menurut dia, Arvan sering mengamuk dan mengancam keselamatan warga di desa mereka menggunakan senjata tajam. Bahkan Arvan selalu merusak barang-barang yang ditemuinya.

“Kami sudah pernah melakukan pengobatan secara medis maupun alternatif untuk mengatasi gangguan jiwa yang dialami Arvan.

Namun kedua cara tersebut dapat dibilang tidak pernah berhasil dan pemasungan satu-satunya jalan untuk menghentikan aksi brutal yang dilakukannya,” ujar Andi.

Arvan terpaksa dipasung oleh pihak keluarga dan dibuatkan gubuk khusus dari kayu di pinggir aliran Sungai Rawas. Kondisi itu terbilang cukup mempermudah pihak keluarga mengontrol Arvan dan membuang kotorannya.

“Sebelumnya, dia suka melamun, ngamuk-ngamuk terus hendak kabur. Kami sudah pernah obati tapi tidak sembuh-sembuh,” akunya.

Andi mengaku, kondisi Arvan selaku penderita gangguan jiwa ini sudah tenar di desa mereka bahkan hampir seluruh pemerintah setempat sangat mengetahui kon-

PALEMBANG EKSPRES

kata BS. Sedangkan tersangka Febri Andiran membenarkan kalau dirinya telah mengajak BS untuk mengantarkan sabu kepada seseorang yang

sudah menunggu di kawasan TPKS. “Dak katek budak yang laen lagi yang nak ku ajak untuk nganterke sabu, tepakso aku ngajak dio,” cetusnya.

JAN

7

Memberdayakan Perempuan, Mengubah Keluarga dan Komunitasnya PONTIANAK, PE - Ibu pekerja dari dua orang anak dan seorang wirausaha berusia 49 tahun, Siti Jamiah, dapat dijadikan sebagai inspirasi bagi perempuan di Indonesia.

Siti merupakan salah satu dari 1.556 pekerja bagian perawatan di PT Harapan Sawit Lestari (HSL) perkebunan kelapa sawit Cargill di Kalimantan Barat, Indonesia.

Pekerjaan rutinnya setiap hari dimulai pada pukul 6 pagi, ketika ia membersihkan dan mencuci kantong-kantong pupuk yang telah digunakan di lapangan.

Ia mencuci kira-kira 100 kantong pupuk dalam satu hari.

Sebagai seorang wirausaha, Siti memiliki kebun buah dan sayur seluas 400 meter persegi, yang ditanami sayuran hijau, kacang panjang, bayam, moster, singkong dan jeruk limau.

Ia bekerja bersama seorang pedagang lokal untuk menjual hasil pertaniannya yang segar di pasar terdekat.

Dengan gajinya setiap bulan sebagai pekerja bagian perawatan dan keuntungan dari penjualan sayuran, Siti telah berhasil membangun rumah yang cukup besar untuk seluruh keluarganya. Rumah dengan enam kamar tidur yang berlokasi di kampung halamannya di Banyuwangi, Jawa Timur, adalah tempat anak-anak dan orang tuanya tinggal.

“Saya mulai menanam sayuran pada tahun 2006 sebagai sumber pendapatan tambahan untuk keluarga saya. Ini adalah kegiatan sehabis kerja yang sangat saya senangi. Dari mulai menanam, menyiangi dan memelihara, memanen hasil kebun saya,” imbuh Siti.

Dengan tambahan pendapatan bulanan sekitar Rp 500 ribu sampai Rp 2 juta (sekitar $38-$152) dari hasil sayuran, ia dapat merencanakan untuk menyekolahkan anaknya yang berusia 7 tahun sampai ke jenjang universitas.

Anak laki-laki Siti adalah pelajar kelas satu di Yayasan Masa Depan Cerah, sementara anak perempuannya yang berusia 23 tahun merupakan lulusan SMA dan mendapatkan pekerjaan pertamanya di HSL sebagai staf agronomi untuk melakukan pengujian progeni, dan pengendalian hama dan penyakit.

Perempuan seperti Siti membentuk tulang punggung dari mata pencaharian berkelanjutan di daerah pedesaan Indonesia, yang menjamin ketersediaan pangan bagi keluarga dan masyarakat di sekitar.

SENANG

FOTO: IST

Setelah seharian bekerja, Siti senang merawat kebun sayurnya.

Menurut studi tentang Kesetaraan Gender dalam Pendidikan, Pekerjaan dan Kewirausahaan oleh Organisasi untuk Kerjasama dan Pengembangan Ekonomi (Organization for Economic Cooperation and Development/ OECD), meningkatnya jumlah tenaga kerja perempuan dapat menghasilkan pertumbuhan ekonomi yang lebih cepat. Perempuan berpendidikan dapat memberikan kehidupan lebih baik bagi keluarga mereka.

Organisasi Pangan dan Pertanian (Food and Agriculture Organization/FAO) dari Perserikatan Bangsa-bangsa menyatakan bahwa pencapaian pendidikan menghasilkan kira-kira 50 persen pertumbuhan ekonomi di negara-negara OECD selama 50 tahun belakangan, di mana lebih dari setengahnya adalah anak-anak perempuan yang mendapat akses pada tingkat pendidikan yang lebih tinggi.

Christine Ekawati, Ketua Yayasan Masa Depan Cerah Cargill, adalah seorang yang mempercayai bahwa “pendidikan adalah kunci pemberdayaan”.

“Pendidikan itu penting agar perempuan berhasil dalam pekerjaan dan biasanya dalam kehidupan. Lebih dari setengah guru-guru di yayasan kami adalah perempuan, dan kami mempunyai rasio setara antara siswa laki-laki dan perempuan. Siswa perempuan kami secara akademis sangat kuat juga,” ungkap Christine.

Tahun ini siswi Yayasan Pendidikan Cargill menjadi Juara Satu Matematika di Kecamatan Ketapang dalam Olimpiade Ilmu Pengetahuan Nasional (Sekolah Menengah) Tahun 2016. “Saya bangga karena ia adalah siswi dari yayasan pendidikan Cargill yang akan mewakili kecamatan pada tingkat

propinsi,” imbuh Christine.

Mendidik seorang perempuan dapat membuat kemajuan bagi keluarga dan negaranya. Di Indonesia, negara dengan angka perempuan melek huruf yang rendah dan perbedaan gender yang tinggi di sekolahsekolah, kaum perempuan yang setidaknya berpendidikan formal lebih baik daripada perempuan yang tidak mengecap berpendidikan dalam menerima informasi tentang kebutuhan pendidikan dan nutrisi dari anak-anak mereka.

Perempuan berkembang pesat di perkebunan kelapa sawit Perkebunan kelapa sawit Cargill mempekerjakan lebih dari 50 orang pemanen perempuan dimana pekerjaan ini banyak dipandang secara tradisional sebagai pekerjaan yang didominasi laki-laki. Terlebih lagi, perempuan mulai mengambil peran ini sebagai suatu profesi, dan membuktikan mereka juga terampil sama halnya dengan laki-laki.

Dan dalam hal petani plasma kelapa sawit, LSM internasional Oxfam menemukan bahwa petani plasma kelapa sawit perempuan mempunyai perhatian lebih besar daripada laki-laki dalam hal kualitas panen, dan bahwa produktivitas mereka cenderung meningkat hasil dari meningkatnya akses mereka pada pelatihan teknikal.

Membangun kekuatan melalui perbedaan Iin yang berusia 22 tahun mendobrak rintangan gender konvensional dalam industri kelapa sawit ketika ia menjadi petugas keamanan perempuan pertama di perkebunan kelapa sawit Cargill, Poliplant Group.

Karyawan Cargill lainnya, Alita, berusia 27 tahun, adalah

petugas paramedis dan administrasi di perkebunan yang sama di Kalimantan Barat. Sebagai anggota suku Dayak pribumi, Alita adalah perempuan pertama yang meninggalkan desanya untuk mengejar pendidikan yang lebih tinggi.

“Di desa saya, perempuan cenderung enggan untuk mendapatkan pendidikan yang lebih tinggi karena begitu mereka merasa nyaman mereka menikah pada usia muda; beberapa di usia muda seperti 15 atau 16 tahun. Saya berharap dapat membantu lebih banyak perempuan dari desa saya bahwa melakukan sesuatu di luar hal yang biasa sama sekali bukan hal yang menakutkan. Sebenarnya, pengalaman benar-benar dapat bermanfaat,” kata Alita.

“Dengan bekerja sebagai petugas paramedis dan administrasi di perkebunan Cargill Poliplant Group, saya mampu membiayai pendidikan anak saya sambil melakukan apa yang saya cintai,” sambungnya.

Perusahaan dapat memainkan peran dalam memberikan kesempatan pada kaum perempuan dan melengkapi mereka dengan ketrampilan dan pengetahuan seumur hidup.Hal ini dapat berdampak signifikan pada karir profesional mereka.

Karyawan perempuan yang bekerja di perkebunan kelapa sawit Cargill bukanlah orang asing bagi perusahaan yang mempunyai inisiatif untuk berfokus pada perempuan dalam hal kesehatan, nutrisi, kehamilan dan keluarga berencana. Barubaru ini pada perayaan Hari Perempuan Internasional, para karyawan perempuan belajar mengenai konsep-konsep keuangan dasar seperti menabung, bunga majemuk, investasi.

Belajar tentang pentingnya perlindungan dari radiasi UV juga merupakan acara yang penting bagi para karyawan, terutama pekerja lapangan yang setiap hari bekerja di bawah sinar matahari, yang dianjurkan untuk memeriksa kulit mereka secara teratur, dan memakai pakaian pelindung ketika bekerja di bawah terik matahari.

Perempuan dapat menjadi pelaku perubahan yang efektif apabila mereka diberdayakan. Perempuan di perkebunan kelapa sawit Cargill telah membuktikan bahwa dengan pendidikan dan akses yang tidak berpihak pada kesempatan kerja, perempuan sama hebatnya dengan lakilaki dalam industri minyak kelapa sawit. RIL

Motor Selamat, ...............................................................................................'$5, +$/$0$1 Dari tempat kejadian perkara, petugas Buser Satreskrim Polres Lubuklinggau berhasil mengamankan satu unit sepeda motor Beat milik korban, satu bilah parang diduga milik tersangka serta dua pasang sendal jepit diduga milik korban dan pelaku. Kakak kandung korban, Anita (34), mengaku tidak mengetahui persis kejadian yang me-

nimpa adiknya tersebut.

“Saya tidak tahu persis kejadiannya, tapi ada tukang ojek memberi tahu kalau dia kena todong,” ujar Anita.

Dari pantauan di RS Sobirin, korban mengalami banyak luka antara lain luka tusuk di bawah tengkuk, luka bacok di bagian dada, dan luka bacok di bagian kepala. Ironis-

nya lagi, korban harus kehilangan ujung jari kelingking kiri yang putus diduga terkena sabaten parang.

Kapolres Lubuklinggau, AKBP Ari Wahyu Widodo didamping Kasat Reskrim, AKP Ali Rojikin, ketika dikonfirmasi usai memimpin penandatanganan pakta integritas para pelamar anggota polisi

di Mapolres Lubuklinggau, Minggu (1/5), membenarkan adanya aksi percobaan begal yang menimpa Zainal. “Pelaku menyakiti korban dengan membacok, namun diduga korban melakukan perlawanan, tidak terjadi kerugian material, cuma kejadian fisik dan korban sudah dibawa ke rumah sakit,” ujarnya. RIF

Warga Sungsang ..........................................................................................'$5, +$/$0$1 cukup berat yaitu penjara selama 12 tahun. Ini sesuai dengan Undang - Undang Darurat No 12 Tahun 1951 pasal 1 dan 2 ayat 1. “Jadi berat hukumannya yaitu 12 tahun, apalagi menggunakannya sebagai alat kejahatan,” tegasnya.

Maka dari itu, kepada masyarakat, terutama di wilayah Kecamatan Banyuasin II, terutama di pesisir Sungsang, kalau masih ada yang menyimpan senpi rakitan, agar dapat diserahkan kepada aparat yang berwajib. “Tidak ada hukuman

kalau diserahkan secara sukarela,” ujarnya.

Terpisah, Camat Banyuasin II Sopyan Permana diwakili Sekcam Banyuasin II Yose Rizal mengimbau kepada masyarakat di Kecamatan Banyuasin II, terutama di pesisir Sungsang

yang masih menyimpan atau memiliki senpira, agar menyerahkan kepada pihak yang berwajib. “Karena dari keterangan pihak kepolisian, menyimpan dan memiliki senpira akan dijatuhi hukuman cukup berat,” katanya. BUD

Jembatan Buruk, .......................................................................................'$5, +$/$0$1 lama rusak dan lantai jembatan berlubang membuat truk hilang kendali.

“Saat itu truk mau menyeberang dengan cara melewati jembatan. Belum lagi muatan truk yang melebihi kapasitas ditambah lagi dengan rusaknya jembatan sehingga truk langsung oleng dan tergelincir ke sungai,” ujar Win, warga setempat.

Menurut dia, jembatan rusak yang berada di Desa Ketapang II, Kecamatan Rantau

Panjang itu memang sangat membahayakan pengguna jalan, baik sepeda motor maupun mobil. Warga menuding Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ogan Ilir lepas tangan untuk memperbaiki jembatan tersebut.

“Lantai jembatan yang terbuat dari plat baja ini lepas.

Bahkan warga dengan swadaya memperbaiki seadanya. Kami sudah sampaikan ke pemerintah kabupaten, namun langkah konkret untuk memper-

Tepergok ‘Kencing’, oleh warga bernama Endang Fahrudin yang mengatakan kalau ada mobil tangki PT Patra Niaga BG8921 UN sedang mengisi BBM solar dari dalam mobil tangki ke dalam jeriken sebanyak 2 jeriken. BBM tersebut dijual kepada Bonar Sinaga (45).

Informasi tersebut langsung

baiki jembatan ini belum ada,” tuturnya.

Dia melanjutkan, kerusakan pangkal jembatan tidak begitu memengaruhi kendaraan roda dua melintas. Hanya saja ketika mobil melintas, sang sopir harus ekstra hati-hati. Jika tidak, mobil akan terjerembab ke dalam lubang jembatan.

“Akhirnya kan kejadian juga ada truk yang tergelincir ke sungai lantaran jembatan rusak dan tak kunjung diperbaiki,” jelasnya.

Hal senada juga dilontarkan Ali, warga Ketapang, yang mengaku kerusakan jembatan ini sudah berlangsung lama.

Bahkan warga setempat memperbaiki kerusakan jembatan seadanya dengan menutupi lubang di pangkal jembatan memakai batang pohon kelapa. Warga hanya berharap pemerintah segera memperbaiki jembatan ini secepatnya karena jembatan ini merupakan akses satu-satunya menuju ke pusat kecamatan. VIV

........................................................................'$5, +$/$0$1

ditindaklanjuti dengan mengecek ke lokasi. Ternyata dari hasil pengecekan memang benar, mobil tangki tersebut tengah ‘kencing’ alias mengeluarkan sedikit BBM dari tangki. Tak pelak sopir dan kernet mobil bersama penadahnya langsung dibekuk

petugas dan digelandang ke Mapolsek Gunung Megang.

Petugas juga mengamankan Bonar Sinaga selaku penadah. Ketiga pelaku bersama barang buktinya telah diamankan di Mapolsek Gunung Megang. Dalam kasus ini pelaku dijerat pasal 374 KUHP.

“Kini ketiga tersangka bersama barang buktinya 2 buah jeriken berisi minyak solar 40 liter hasil pencurian dari dalam tangki mobil pengangkut BBM telah diamankan di Mapolsek Gunung Megang untuk menjalani pemeriksaan,” pungkasnya. AFU

PALEMBANG EKSPRES

SENIN, 2 MEI 2016

BKKBN Sumsel Bentuk Remaja Berkualiltas dan Berencana

Syahril Zaman

8

Peserta Duta Mahasiswa GenRe 2016 menampilkan performance dan unjuk kebolehannya.

Tamu undangan terlihat hangat pada malam pemilihan Dumas GenRe 2016.

Tari-tarian menambah kemeriahan di acara pemilihan Dumas GenRe 2016

FOTO-FOTO IST

Tampak juri tengah memberikan penilaian dalam ajang pemilihan Dumas GenRe 2016.

Kepala BKKBN Provinsi Sumsel Drs Ary Goedadi (dua dari kiri) pose bersama usai acara Duta Mahasiswa GenRe (Dumas GenRe) Sumsel 2016, Sabtu (30/4).

Ary Goedadi

Pemilihan Duta Mahasiswa GenRe 2016 Meriah GUNA mensosialisasikan program Generasi Berencana (Gen-

Re) di kalangan remaja terutama mahasiswa, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sumsel kembali menyelenggarakan Pemilihan Duta Mahasiswa GenRe (Dumas GenRe) Sumsel 2016.

Dikaharapkan, melalui ajang tersebut dapat membentuk remaja berkualitas dan berenca.

Selain itu, Dumas GenRe juga dapat mewujudkan generasi muda berperilaku sehat, berakhlak, santun dan cerdas dalam merencanakan masa depannya.

Pemilihan Duta GenRe ini dilaksanakan Jumat (29/4) di Ballroom Krakatau Hotel Horison. Acara tersebut dibuka oleh Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan Pemprov Sumsel Syahril Zaman, didampingi Kepala BKKBN Provinsi Sumsel Drs Ary Goedadi dengan ditandai pemukulan gong diiringi penampilan spektakuler dari 20 pasang peserta Pemilihan Dumas GenRe 2016 yang lolos babak penyisihan.

Tampak hadir juga ratusan peserta Duta Mahasiswa GenRe yang lulus seleksi awal.

Ary Goedadi dalam sambutannya mengatakan, dengan ajang ini diharapkan dapat menghasilkan remaja yang siap memperkenalkan dan menjalankan pola hidup GenRe seperti delapan fungsi keluarga, TRIAD KRR (tiga resiko yang dihadapi remaja yaitu seks, hiv/ aids dan napza), Life Skill, dan Pendewasaan Usia Perkawinan.

Dia mengatakan, sosok Duta Mahasiswa GenRe 2016 mampu menjadi insprirasi dan contoh bagi remaja yang lain serta memberikan perubahan kearah yang lebih baik

dan positif. “Cantik dan tampan itu penting, tapi di Duta Mahasiswa GenRe, yang utama adalah bisa mengajak orang dan memberikan contoh program hidup yang berkualitas dan berencana,” katanya.

Ary menambahkan, untuk menjadi Duta Mahasiswa GenRe 2016, proses yang dijalani peserta cukup panjang, mulai dari

seleksi, karantina, hingga berbagai tahapan lain yang mesti diikuti. Untuk itu, panitia menghadirkan juri yang berkompeten untuk penilaian berbagai yakni public speaking, Kepribadian, knowledge, Triad KRR, dan Program GenRe. Beberapa nama Pemenang Dumas GenRe 2016 diantaranya,

terbaik I Putra diraih M Andreanto Wibisono dari Muhammadiyah, terbaik I putri diraih oleh Tania Dwi Adinda dari Unsri, Terbaik II Putra : Donisius Pendapotan dari Unsri, terbaik II Putri yakni Margareta, terbaik III Putra yakni M Nur Hidayatullah dari Unsri dan terbaik III putri diraih Theresia Ivanna. ADV

Tim Voli Wanita Rebut Piala Adi Susanto SE

FOTO-FOTO ANDRE PALPRES

Anggota DPRD Prabumulih Adi Susanto SE Adi Susanto SE saat berdampingan dengan Walikota Ir Ridho Yahya MM SETELAH sebelumnya sukses menyelenggarakan perlombaan Kejuaraan Daerah (Kejurda) Grasstrack di Sirkuit Talang Jimar Kecamatan Prabumulih Selatan beberapa waktu lalu, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Prabumulih, Adi Susanto SE kembali menggelar turnamen Voli Ball khusus wanita se-Kota

Prabumulih.

Even besar yang digelar Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) diselenggarakan Sabtu (30/4) sekitar pukul 14.00 di Lapangan Voli Jalan Tromol Kelurahan Sukaraja Kecamatan Prabumulih Selatan. Dalam kesempatan tersebut langsung dihadiri Walikota Prabumulih, Ir H Ridho Yahya MM

serta Wakil Ketua 1 DPRD Prabumulih, H Daud Rotasi SSos. Sebelum pertandingan dimulai, Adi Susanto SE anggota DPRD Kota Prabumulih sempat membagikan doorprize kepada peserta tim voli. Tak lama Walikota Ir H Ridho Yahya MM pun ikut membagikan doorprize bahkan menambahkan uang sebesar 3 juta untuk tim yang berhasil merebut juara satu hingga tiga.

Dalam even tersebut, panitia pelaksana mempersiapan berbagai macam bentuk hadiah untuk para pemenang, mulai dari uang tunai, piagam penghargan, doorprize serta hadiah lainnya yang total nilainya mencapai puluhan juta rupiah.

“Kita menggelar turnamen voli khusus wanita ini selain untuk mempererat silaturahmi, menghadirkan hiburan dan mencari bibitbibit pemain voli handal juga karena pemain voli wanita lebih sportif, jujur dan tidak menggunakan pemain sewaan dari luar,” ungkap Anggota DPRD Prabumulih, Adi Susanto SE. Adi Susanto SE menambahkan, event kejuaraan besar voli ball ini sudah disiapkan berbagai macam bentuk hadiah untuk para pemenang, mulai dari uang tunai, piagam penghargan, doorprize serta hadiah lainnya yang total nilainya mencapai puluhan juta rupiah.

Walikota Ir Ridho Yahya MM didampingi Anggota DPRD Prabumulih Adi Susanto SE Adi Susanto SE ketika memberikan doorprize ke peserta

“Kita selain menyiapkan hadiah puluhan juta juga menyediakan doorprize, seluruh peserta kita beri kupon untuk nantinya diundi menerima hadiah. Kegiatan ini juga kita tujukan untuk terus menghidupkan olahraga voli di Prabumulih,” tandasnya.

Sementara itu, Walikota Ir H Ridho Yahya MM berharap agar turnamen voli wanita se Kota Prabumulih diharapkan bisa memajukan olahraga ini. Dia juga mengapresiasi Adi Susanto SE dalam menyelenggara turnamen olahraga.

“Saudara Adi Susanto SE ini politisi yang handal. Dia ini sudah banyak even besar yang digelar

Anggota DPRD Prabumulih Adi Susanto SE bersama Walikota Ir Ridho Yahya MM ketika berfoto bersama peserta turnamen voli wanita

Anggota DPRD Prabumulih Adi Susanto SE beserta tamu undangan di Kota Prabumulih. Selain itu, dia itu terhadap masyarakat sudah banyak berbuat. Adi Susanto itu

Anggota DPRD Prabumulih Adi Susanto SE bersama Walikota Ir Ridho Yahya MM saat berfoto dengan panitia penyelenggara

Anggota DPRD Prabumulih Adi Susanto SE saat bemain voli sebagai tanda pembukaan turnamen voli wanita se Kota Prabumulih.

bukan tipe cempedak bawah batang ada kendak baru datang, dia selalu berbuat untuk masyarakat.

Untuk itu kita selalu support dan berikan dukungan kepadanya,” pungkasnya. RAY/ADV

Walikota Prabumulih Berikan Bantuan Usaha Peralatan Kerja Bantuan Diberikan Sesuai Permintaan

Walikota Prabumulih Ir H Ridho Yahya MM didampingi Kepala Disnakertrans H Zulkifli AB SE MM memberikan bantuan penggiling bumbu kepada masyarakat.

Walikota Prabumulih Ir H Ridho Yahya MM berbincang akrab dengan masyarakat yang menerima bantuan peralatan kerja.

Walikota Prabumulih Ir H Ridho Yahya MM didampingi Kepala Disnakertrans H Zulkifli AB SE MM saat berdiskusi dengan masyarakat.

UNTUK meningkatkan taraf ekonomi masyarakat kurang mampu, Pemerintah Kota Prabumulih melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) memberikan modal bantuan usaha peralatan kerja. Bantuan peralatan usaha untuk warga tersebut diberikan sesuai permintaan.

Adapun bantuan peralatan usaha berupa alat pertukangan, alat pengasah batu, mesin cuci, mesin parut kelapa, alat cetak batako dan konblok, servis jok kursi, servis Hp, alat pedagang es, gerobak angkong dan lainnya.

Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Walikota Prabumulih Ir H Ridho Yahya MM didampingi Kepala Disnakertrans H Zulkifli AB SE MM di Pendopoan Rumah Dinas Walikota Prabumulih, Kamis (28/4).

Walikota Ir H Ridho Yahya MM menjelaskan, bantuan yang diberikan kepada masyarakat bertujuan untuk membantu masyarakat dalam hal meningkatkan ekonomi masyarakat kurang mampu.

“Melalui bantuan tersebut diharapkan dapat memicu motivasi masyarakat agar selalu yakin dan tidak mudah putus asa selama menjalankan usahanya. Apa yang diinginkan masyarakat itulah

FOTO-FOTO ANDRE PALPRES

Walikota Prabumulih Ir H Ridho Yahya MM didampingi Kepala Disnakertrans H Zulkifli AB SE MM saat memberikan usaha peralatan kerja kepada pelaku usaha di Pendopoan Rumah Dinas Walikota Prabumulih, Kamis (28/4). yang kita berikan, sehingga bantuan yang diberikan benerbenar tepat guna dan tepat sasaran,” ujarnya Ridho menambahkan, dengan adanya hibah barang ini, berharap para pengu-

saha mikro dan kecil mampu meningkatkan produksi dan mengembangkan usahanya sehingga nantinya mampu membangun lapangan pekerjaan bagi orang-orang di sekitarnya.

Ratusan penerima bantuan usaha peralatan kerja di Pendopoan Rumah Dinas Walikota Prabumulih.

Hal ini diyakini Walikota sebagai motor penggerak perekonomian yang solid dalam menghadapi era perdagangan bebas. “Kita berpesan bantuan yang diberikan ini dapat bermanfaat dan diguna-

kan sebaik-baiknya. Jangan sampai barang bantuan diperjualbelikan. Pemerintah murni membantu masyarakat untuk menjadikan masyarakat lebih mandiri dalam berwirausaha,” katanya. ADV/RAY

Para jajaran SKPD dilingkungan Pemkot Prabumulih saat menghadiri penyerahan bantuan usaha peralatan kerja di Pendopoan Rumah Dinas Walikota Prabumulih

SENIN, 2 MEI 2016 / 24 RAJAB 1437

HALAMAN 9

Warga Binaan Mendadak Dirazia

GELEDAH | Petugas menggeledah tubuh dan memeriksa pakaian warga binaan di Lapas Martapura, Minggu (1/5), dalam upaya

FOTO: ARMAN/ PALPRES

meminimalisir penyalahgunaan narkoba.

Puluhan Benda Tajam Diamankan dari Lapas MARTAPURA. PE- Sebanyak 211 anggota Polres Martapura dibantu 20 personil Pol PP dan anggota Pemadam Kebakaran mendatangi Lapas Martapura, Minggu (1/5) sekitar pukul 09.30. Kedatangan rombongan tersebut untuk melakukan sidak terhadap 310 warga binaan yang diduga ada yang menyalahgunakan narkoba di dalam lapas.

H Surip Januarto, SS, MM

benda berbahaya lainnya berhasil diamankan,” ujarnya.

Sementara Kepala Lapas Martapura Suparman, SH,MH mengatakan, sebelumnya pihaknya telah gencar melakukan sidak dan kontrol di ruang lapas sejak 26 Aptil lalu bersama anggota dan Kepala Rutan Baturaja.

“Kita temukan satu handphone yang dibuang di luar lapas.

Namun saat ini hanya benda tajam yang berhasil ditemukan.

Selanjutnya penghuni lapas yang kedapatan tersebut akan dihukum sesuai peraturan hukum yang berlaku,” ujar dia.

Ditanya mengenai suasana kondusif saat melakukan sidak, Suparman mengakui para penghuni lapas interaktif dan tidak ada perlawanan atau gangguan

keamanan lainnya. Walaupun demikian pihaknya akan terus melakukan kontrol terhadap warga binaanya guna menghindari dan mencegah masuknya

Walaupun akhirnya tidak ditemukan barang bukti narkoba, namun puluhan benda tajam berhasil diamankan. Kapolres OKU Timur AKBP Saut P Sinaga melalui Wakapolres AKP Ihsan didampingi Kabag OPS AKP Ali Sadikin mengatakan, pihaknya bersama personil lain melakukan sidak terhadap lapas guna mencegah dan memberantas peredaran narkoba, khususnya di dalam lapas.

“Walaupun hasil sidak tidak terdapat barang bukti seperti narkoba, namun puluhan benda tajam berupa cutter, gunting, silet, pisau yang terbuat dari sendok, sikat gigi yang telah diruncingkan, sabuk besi dan

Drs H Elianuddin, HB

MA Gantada, SH, MHum

narkoba ke dalam lapas. “Dengan adanya kontroling dan sidak ini, kita juga ikut berpartisipasi dalam memerangi narkoba,” ungkapnya. MAN

Perumahan RSH (Bersubsidi)

Kemang Residence Gandus

- Jalan Lingkungan 6 M - Jalan Masuk ke Lokasi 200 M - Masjid - Jogging Track - Gedung Serbaguna - Sertifikat SHM - Jalan Pengerasan - Playground - Garden - Sumur - Listrik 1300 Watt - Dekat Raider Yonif 200

Info & Pemesanan

HUBUNGI :

Bambang 0853 6986 9061 Novan 0812 7227 1347 Yanto 0823 0756 6740 Devi 0823 7157 7753 No. Tlp Kantor 0711-430029 28/04/2016 - 28/05/2016 (Ys)

Drs Ramlan Holdan

H A Rozak Amin, SH

Agus Pianto, SH

Askweni, SPd

Hardi Sopuan, SE

H Ali Imron, SE, MSi

Hj Riwi, SPd

Ika Mayasari, SH

Rusdi Tahar

Dapil III Dukung Pemberantasan Narkoba Dorong Tes Urine di Lingkungan PT OKI Pulp & Paper Mill

ANGGOTA Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumatera Selatan (Sumsel) asal Daerah Pemilihan (Dapil) III Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) dan Ogan Ilir (OI) menunjukkan tindakan nyata dalam dukungannya terhadap pemberantasan narkoba. Salah satunya dengan mendorong dilaksanakanya test urine bagi karyawan PT Pulp & Paper Mill.

Langkah tersebut sebagai tindak lanjut atas aspirasi warga yang mengeluhkan kian maraknya penyalahgunaan narkoba di lingkungan perusahaan yang berada di Kabupaten OKI itu. “Menindaklanjuti laporan tersebut, anggota Dapil III langsung merespon dengan memanggil pihak manajemen PT OKI Pulp & Paper Mill, dan kita akan menggandeng pihak BNN (Badan Narkotika Nasional, red) untuk melakukan sidak dan tes urine dalam waktu dekat ini terhadap karyawan PT OKI Pulp & Paper Mill, dalam rangka untuk pemberantasan peredaran narkoba,” ujar Koordinator Dapil III, H Surip Januarto, SS, MM usai melaksanakan reses tahap I tahun 2016.

Pekan lalu, anggota Dapil III DPRD Sumsel memang melaksanakan reses tahap I tahun 2016 dimulai 25 April hingga 30 April 2016. Bertindak selaku koordinator adalah H Surip Januarto, SS, MM dengan anggota Drs H

Elianuddin, HB; Askweni, SPd; H A Rozak Amin, SH; MA Gantada, SH, MHum; Hj Riwi, SPd; H Ali Imron, SE, MSi; Ike Mayasari, SH; Rusdi Tahar; Hardi Sopuan,SE; Drs Ramlan Holdan; dan Agus Pianto, SH. Selama melaksanakan reses, anggota Dapil III berdialog dengan pihak pemerintah kabupaten baik di OKI maupun di OI serta mengunjungi sejumlah kecamatan di kedua kabupaten itu untuk menyerap aspirasi warga. Seperti saat berada di OKI anggota Dapil III melakukan pertemuan di Pemkab OKI, lalu di Kecamatan Pampangan, dan Kecamatan Jejawi. Saat reses di OI, dilakukan pertemuan di Pemkab OI serta di Kecamatan Tanjung Batu dan sejumlah tempat lainnya.

Masih mengenai keseriusan memerangi narkoba, saat reses ini Dapil III juga menampung dan siap merealisasikan aspirasi warga Kecamatan Jejawi, OKI, di mana generasi mudanya yang tergabung dalam karang taruna minta bantuan sarana olahraga. “Dengan adanya kegiatan olahraga maka generasi muda akan terhindar dari pengaruh narkoba dan juga masalah maraknya senjata api rakitan yang dimiliki warga,” ujar anggota Dapil III, Elianuddin.

Selain itu, menghadapi musim kemarau yang segera datang, Dapil III mengingatkan kepada

Koordinator Dapil III, Surip Januarto, menanggapi aspirasi warga di Kecamatan Jejawi.

Suasana pertemuan dan dialog anggota Dapil III DPRD Sumsel dengan warga di Tanjung Batu.

masyarakat di Kabupaten OKI dan OI agar dapat membantu pemerintah untuk menekan timbulnya asap. Caranya dengan tidak melakukan pembakaran, karena dengan adanya pembakaran, walaupun skala kecil tapi kalau banyak tetap saja akan menyebabkan timbul asap.

“Ditambah pada 2018 nanti Sumatera Selatan akan menjadi salah tuan rumah Asian Games, jadi kepada masyarakat jangan melakukan pembakaran,” kata Surip Januarto.

Aspirasi lain yang disampaikan warga, seperti dikatakan Elianuddin, di Kabupaten OKI, warga di Kecamatan Pampangan berharap diberi bantuan sapi yang baik.

Sebab, bibit sapi yang ada seka-

Anggota Dapil III mendengarkan aspirasi yang disampaikan warga di Pampangan, OKI.

rang, pada saat musim kemarau, tidak bisa menghasilkan susu.

“Warga juga minta cetak sawah baru,” imbuh Elianuddin.

Sedangkan pada pertemuan di Pemkab OKI, rombongan diterima oleh Asisten 2, Asisten 3, dan Asisten 4. Di sini anggota Dapil III mendapat masukan mengenai permasalahan perbatasan antara OKI dan Banyuasin, khususnya di Kecamatan Rambutan, di mana sudah berdiri bangunan Polsek Banyuasin di atas wilayah OKI. Disampaikan juga permintaan agar tenaga guru honor SMA ditarik ke provinsi, serta permintaan ada perbaikan ruas jalan Kayu AgungSepucuk, dan kejelasan batas wilayah antara Desa Tanjung

Lubuk (OKI)-Desa Embacang Lubuk Keliat (OI), dan batas desa Sungai Ceper-Desa Sungai Keli, Pemulutan.

Sementara saat berkunjung ke Pemkab OI, anggota Dapil III diterima oleh Plt Bupati Ilyas Panji Alam yang minta agar permasalahan antara PTPN VII dan warga dapat segera diselesaikan.

Ilyas juga minta agar ruas jalan dari Ogan Ilir ke Muaraenim dan ruas jalan Muara Kuang ke Tanjung Raja diperbaiki karena kondisinya sudah parah. Serta masalah tepian sungai di Desa Lubuk Keliat yang sudah tergerus, warga minta dibuatkan bronjong agar tepian sungai tidak tergerus lagi.

Hal lain yang juga dikeluhkan

Anggota Dapil III berdialog dengan jajaran pemerintahan di kantor Pemkab OKI.

adalah kondisi terminal KM 32 yang sudah parah sehingga butuh perbaikan, serta permintaan bantuan sarana kesehatan di RSUD Ogan Ilir. “Mengenai masalah yang dihadapi tersebut akan diinventarisir mana yang menjadi skala prioritasnya, dan akan diajukan ke pihak eksekutif untuk dianggarkan,” ujar Elianuddin.

Pada kesempatan ini, Surip Januarto kembali menjelaskan, tujuan utama reses adalah untuk memastikan seluruh aspirasi yang disampaikan warga dapat terealisasi. “Jadi reses itu bukan tempat untuk menghambur-hamburkan uang, seperti anggapan masyarakat yang sering mengemuka,” tegas Surip Januarto. ARM/ADV

Anggota Dapil III berfoto bersama jajaran pemerintahan di Pemkab OI.

10

OTO BIZ

PALEMBANG EKSPRES SENIN, 2 MEI 2016

SEMANGAT BARU & TERPERCAYA

ALAMAT-ALAMAT SHOWROOM

SHOWROOM

PRODUK

ALAMAT

TELEPON

PT Supermoto Indonesia Indah Jaya Motor PT Lintang Benua Honda Union Motor PT Nusantara Andalas Motor PT Berlian Maju Motor PT Nusa Sarana Citra Bakti

Ducati Viar Chevrolet Honda Mazda Mitsubishi Suzuki

R Sukamto No 2385 Ilir Kemuning Palembang MP Mangku Negara No 8 Palembang HM Ryacudu No 14 B 7 ulu Palembang Jendral A Yani No 1 Palembang Tanjung Api-api No 99 A Palembang KH Wahid Hasyim No 1053 Palembang Mayor Santoso No 3138 B Palembang

0711364007 0711811516 0711519973 07117779929 0711421930 0711510858 0711311311

PT Tunas Daihatsu PTAstra Internasional TbkPT Mitra Maju Mobilindo PT Wahana Wirawan PT Tunas Auto Graha PT Citra Abadi Indah Auto 200 Veteran Encar Daihatsu PT Anugrah Jaya Motor PT Astra Internasional Tbk-Honda PT Karya Semesta Investama,

Daihatsu Daihatsu Hyundai Nissan Toyota Ford Toyota Daihatsu TVS Honda Kawasaki

Kol H Barlian KM 5 Palembang Daihatsu, Veteran No 175 ABC Palembang Perintis Kemerdekaan No 344 Palembang Demang Lebar Daun No 24 Palembang Perintis Kemerdekaan No 8 Palembang Mayor Santoso No 3138 A Palembang Veteran No 6857 Palembang Angkatan 45 No 30137 Palembang Kol H Berlian KM 5 No 04 Palembang Ahmad Yani No 99 Seberang Ulu I Palembang Basuki Rahmat No 1544 Palembang

0711415066 0711350098 0711718888 0711411556 0711717979 0711373357 07117048170 0711374000 0711415600 0711517676 0711414799

Honda Sabet Gelar

Motor Sport Terbaik 2016 PALEMBANG. PE-Honda dinobatkan sebagai sepeda motor sport terbaik di antara jajaran motor sport lainnya dalam ajang Otomotif Awards 2016. Raihan tersebut turut dikukuhkan dengan terpilihnya All New Honda CB150R StreetFire sebagai Bike of The Year. Penghargaan ini semakin menegaskan keunggulan mesin sport generasi terbaru Honda 150cc DOHC. Direktur Marketing Astra Honda Motor (AHM), Margono Tanuwijaya mengatakan, selain menyabet gelar Bike of The Year, keunggulan sepeda motor Honda bermesin sport generasi terbaru 150cc DOHC juga diperkuat dengan terpilihnya All New Honda CB150R StreetFire sebagai Best Sport Naked 150 cc dan The Best Sport pada ajang Otomotif Awards di Klub Kelapa Gading, Jakarta Utara, beberapa waktu lalu.

Teknologi mesin 150cc DOHC juga tampil paling unggul melalui sepeda motor terbaru All New Honda CBR150R di kategori Sport Fairing 150 cc. “Kedua model terbaru kita yang telah disematkan mesin terbaru 150 cc DOHC ini mampu memberikan performa maksimal sesuai keinginan pengendaranya dengan karakter yang berbeda,” katanya, Sabtu (30/4).

Dirinya menuturkan, produk terlaris motor sport All New Honda CB150R StreetFire hadir dengan desain, fitur, dan sensasi berkendara seperti motor sport big bike.

Sementara itu, All New Honda CBR150R hadir dengan performa tinggi dan keseimbangan optimal sehingga mampu menghadirkan sensasi balap bagi pengendara.

Teknologi mesin 150cc DOHC Honda mampu menjadikan sepeda motor lebih bertenaga dan responsif dengan ukuran ruang bakar terbaru dan piston yang lebih ringan. Selain itu, teknologi roller rocker arm, offset cylinder, dan dinding piston berstruktur yang disematkan didukung kecerdasan PGM-FI mampu membuat kinerja mesin lebih efisien dan ramah lingkungan.

Lanjut dia mengatakan, mesin 150cc DOHC didesain dengan memperhatikan kebutuhan pengendara yang senang mengeksplorasi output tertinggi di segala situasi, sesuai dan sebanyak yang dibutuhkannya sehingga mesin generasi terbaru Honda ini dapat menyuguhkan pengendalian sempurna sesuai dengan keinginan pengendaranya.

“Kami mengucapkan terima kasih atas penghargaan ini. Seperti juga Honda CB150R StreetFire, penghargaan ini juga kami persembahkan untuk konsumen kami, terutama pecinta motor sport Honda. Kami akan terus berupaya memberikan kepuasan sesuai dengan kebutuhan sehingga konsumen semakin merasa nyaman dan bangga dalam berkendara,” ungkapnya.

Turut melengkapi kemenangan Honda di kategori sport, Honda Verza 150 juga berhasil meraih gelar terbaik di kategori low sport 150-180 cc. Berbagai penghargaan tersebut membuat sepeda motor sport Honda merajai berbagai segmen dengan menyapu bersih gelar sepeda motor sport terbaik di Tanah Air. Penghargaan untuk tiga motor sport Honda tersebut merupakan bagian dari 10 penghargaan lain yang berhasil diraih sepeda motor Honda. Pada segmen skutik, AHM berhasil meraih empat gelar terbaik melalui All New Honda BeAT FI eSP di Low Skutik 110-125 cc, New Honda Vario eSP di Mid Skutik 110-125 cc, All New Vario 125 CBS ISS di Skutik 125 cc.

Sementara Big Bike Honda NM4 Vultus menjadi yang terbaik di kategori Big Bike Skutik. Sepeda motor bebek New Honda Blade 125 FI juga turut unggul di atas pesaingnya dengan menjadi yang terbaik di kategori bebek Cub 125 cc.

“Penghargaan ini akan menjadi sebuah tantangan bagi kami agar dapat bersamasama rekan jurnalis menyajikan informasi terbaik dan terpercaya untuk publik, khususnya di industri otomotif,” tandasnya. KUR

TERIMA PENGHARGAAN

vv

Direktur Marketing AHM Margono Tanuwijaya (kiri) menerima penghargaan Bike of The Year untuk All New Honda CBR 150 StreetFire yang diserahkan oleh Editor In Chief Tabloid Otomotif, Billy Riestianto, Kamis (28/4).

FOTO: IST

2. Rutin memeriksa ban Pengendara harus memeriksa tekanan ban secara berkala karena kondisi ban kempes atau terlalu keras tidak hanya membuat mobil tergelincir di permukaan basah, namun juga berbahaya di kondisi jalan kering. Pemeriksaan kembang ban atau kedalaman tapak juga harus dilakukan karena kedalaman tapak yang sesuai akan mencegah ban tergelincir akibat aquaplaning saat menerjang genangan air.

TIPS

Berkendara di Jalan Basah

B

ERKENDARA dalam kondisi jalanan yang basah menuntut pengemudi lebih siaga. Jika lengah sedikit saja, dalam waktu singkat bisa menyebabkan kecelakaan yang sangat merugikan diri dan orang di sekitar.

“Jalanan basah atau berkendara dalam cuaca hujan tentunya sering kita alami karena daerah kita termasuk daerah beriklim tropis. Untuk itu kita membagi lima tips berkendara aman kala hujan atau jalanan basah,” ujar Dodik, General Manager (GM) PT Nusa Sarana Citra Bakti (NSCB), main dealer Suzuki Palembang, Sabtu (30/4).

1. Kurangi kecepatan Hal pertama yang harus dilakukan pengendara di kondisi jalan basah adalah mengurangi kecepatan agar tidak tergelincir. Memperlambat laju kendaraan akan membuat tapak ban memiliki kontak yang lebih besar dengan permukaan jalan sehingga daya cengkram akan lebih optimal.

keamanan mobil dalam kondisi jalanan basah. Untuk hal keselamatan, pengemudi harus memiliki komitmen keselamatan pengemudi di jalan dengan memilih ban yang berkualitas terbaik. Seperti ban assurance triple max dengan kemampuan pengereman revolusioner menggunakan hydrogrip technology memberikan keamanan dan kenyamanan mengemudi dalam kondisi jalanan yang basah.

“Inilah beberapa tips yang dapat kita berikan kepada Anda, sehingga dengan tips yang kita bahas ini dapat bermanfaat bagi Anda ketika dihadapkan dengan kondisi jalanan basah,” tandasnya. KUR

PEMBERITAHUAN KEHILANGAN

3. Jangan panik Jika terjadi selip yang membuat mobil tergelincir di atas permukaan licin maka hal utama yang harus diingat adalah jangan panik. Pengendara harus tetap tenang agar bisa mengambil keputusan tepat un-

Berikut beberapa tips yang diberikan dalam mengemudi aman saat kondisi hujan ataupun jalanan basah.

tuk mengendalikan kendaraan dengan cara menekan pedal rem secara perlahan.

Rem secara perlahan dan melepaskan pedal gas. Ingat juga untuk tidak membanting kemudi jika terpaksa melakukan pengereman mendadak.

4. Jaga jarak Cuaca basah menuntut pengemudi harus ekstra hati-hati dalam berkendaraNomor :STPL/C-40/III/2016/SUM-SEL/ RES MUBA/SEK SKY serta selalu menjaga jarak dengan kendaraan di depannya. Jaga jarak sangat Sebuah BPKB Sepeda Motor penting dilakukan karena rem membutuMerk Yamaha /35D (Vega ZR) hkan waktu tiga kali lebih lama untuk Nomor Polisi BG 4690 BO berhenti di jalanan basah daripada di jaAN KHODIJAH. lanan kering.

Bagi yang menemukan harap

5. Menggunakan ban berkualitas baikhubungi Polsek Terdekat atau hubungi Lengkapi kendaraan dengan ban berH Syamsudin. kualitas untuk menambah kinerja dan

www.palpres.com

HOTLINE IKLAN: 0812-7462 9119, 0853-813 96002 PROMO AKHIR TAHUN TERMURAH JANGAN BELI MOBIL SEBELUM TELPON DISINI DP NEGO Angsuran NEGO Telpon - Ketemuan - Deal

XENIA GM. PICK UP AYLA DP 15Jt/ DP 13Jt/ DP 12Jt/

AGYA DP 8 JUTAAN AVANZA DP 11 JUTAAN YARIS DP 15 JUTAAN RUSH DP 13 JUTAAN

Angs 3 Jt-an Angs 2 Jt-an Angs 2 Jt-an

- Kredit bisa sampai dengan 7 tahun - Terima Tukar Tambah - Melayani dalam dan luar kota - Proses Mudah, Cepat, Data di bantu

16/04/2016 (Ktr)

04/04/2016 (Tz)

AWING 082311262336

14/12/2015 - 14/06/2016 (Tz)

26/03/2016 - 26/04/2016 (Pp)

PAKET GEBYAR MENUJU PUASA & LEBARAN

DP 18Jutaan DP 24Jutaan DP 8Jutaan

DP 11Jutaan

Ayla Xenia Terios Grandmax PU

CARI MOBIL HONDA??? DP MINIMAL

DP 8Jt DP 10Jt DP 20Jt DP 15Jt

INFO MOBIL HONDA DAN HARGA TERBAIK

20%

HUBUNGI

DEVID HONDA

19/04/2016 (Tz)

13/04/2016 (Tz)

04/04/2016 (Tz)

0812 8304 8222

24/02/2016 - 24/03/2016 (Tz)

03/03/2016 - 04/04/2016 (Tz)

EKONOMI

PALEMBANG EKSPRES SENIN, 2 MEI 2016

SEMANGAT BARU & TERPERCAYA

Aston Geber Promo Long Weekend Room

PROMO

FOTO: IST

Manjakan pengunjung Aston Hotel Palembang menghadirkan promo menarik yakni long weekend room.

PALEMBANG, PE - Aston Hotel Palembang menghadirkan promo menarik dalam memikat para tamu yang datang dengan bandrol tarif yang terjangkau, pihaknya optimis dapat terus meningat permintaan kamar setiap harinya.

“Kita memberikan promo berupa long weekend room promo dengan harga Rp598 ribu nett permalam, tamu bisa langsung menikmati tipe kamar Delaxe serta berbagai kenyamanan yang diberikan hotel berbintang empat ini dalam memanjakan tamunya,” ujar Public Relations (PR) Aston hotel Palembang, Vina, Sabtu (30/4).

Berbagai fasilitas seperti televisi, kamar mandi, hingga Wifi diberikan kepada para tamu, agar mereka bisa nyaman dan bisa menganggap kamar

yang diberikan seperti kamar sendiri bagi tamu.

Lanjutnya, tamu juga mendapatkan Gratis makan malam atau makan siang hanya berlaku untuk 1 pax dengan menu Ekstra Jumbo atau buffet. Aston hotel juga sangat strategis berada di tengah kota, apalagi dekat dengan pusat perbelanjaan, sehingga akan memudahkan para tamu untuk berbelanja ataupun mencari hiburan di Mall untuk mengisi waktu luang.

“Sudah banyak tamu yang menginap terus kita manjakan dengan promo menarik seperti yang diberikan ini, karena rata-rata tamu yang datang adalah tamu setia aston hotel,” jelas Vina.

Promo kamar yang dihadirkan ini berlaku mulai tanggal 1 hingga 8 Mei mendatang,

promo ini hadir juga untuk meningkatkan jumlah tamu serta terus mendekatkan aston hotel kepada para tamu.

Dalam persaingan sekarang ini semakin ketat karena adanya hotel baru dibangun dapat dipastikan akan membuat pihaknya memutar otak untuk terus memberikan promo menarik dalam menghadapi persaingan tersebut.

“Kita akan berupaya memberikan apa yang diinginkan para tamu dari harga kamar yang murah hingga menu makanan yang cocok dilindah para tamu yang datang ke Aston hotel,” tambahnya. Untuk promo ini, tamu harus memesan dengan cara datang langsung ke Aston serta dalam per harinya pihaknya hanya menyediakan 20 kamar untuk promo yang ditawarkan ini kepada tamu yang datang.

Dirinya berharap, dengan berbagai promo menarik yang diberikan pihaknya mampu meningkatkan tamu yang datang, apalagi lokasi serta suasana hotel yang sangat indah akan mempu membuat para tamu datang.

“Untuk informasi, tamu ataupun masyarakat Palembang dapat menghubungi kita di nomor 0711 388 999, ataupun bisa langsung mengunjungi hotel kita di Jalan Basuki Rahmat sehingga bisa langsung memesan kamar dengan mengambil promo yang diberikan ini,” tutupnya. KUR

Harga Sembako Mulai Meroket PALI, PE – Harga kebutuhan sembilan bahan pokok (Sembako) mulai meroket, padahal bulan puasa masih sebulan lagi. Seperti bawang dan sayuran mengalami kenaikan di Pasar Inpres, Kelurahan Bhayangkara, Kecamatan Talang Ubi, sehingga menyebabkan persediaannya minim di pasaran.

Dikatakan Sunarti pedagang Bawang, lonjakkan harga bahan pokok dipasar ini, akibat persediaannya masih minim, dan pedagang harus membeli bahan tersebut ditengkulak, lonjakkan juga diakibatkan adanya pungutan liar dijalan simpang belimbing, dan teluk lubuk, oleh karena itu harga ongkos angkutan meningkat.

Beberapa harga yang mengalami kenaikan diantaranya, bawang sebelumnya dijual dibawah Rp30 ribu, tembus ke angka Rp 40 ribu perkilo gram. Sayuran seperti kubis dijual Rp15 ribu perkilo gram, timun Rp9 ribu perkilogram

TIKET

11

FOTO: DOK / PALPRES

PT KAI melayani pemesanan tiket jelang lebaran nanti dan kereta api menjadi salah satu transportasi publik yang memberikan kenyamanan.

PT KAI Buka Booking Tiket Lebaran PALEMBANG, PE – Meski Hari Raya Idul Fitri terhitung masih lama, namun PT Kereta Api Indonesia (KAI) Persero Divisi Regional III Sumsel sudah membuka booking tiket untuk kebutuhan pemudik. Pembelian tiket Lebaran dilakukan dengan cepat dan penuh kenyamanan.

Kepala Stasiun Besar Kertapati, Suradi mengatakan, masyarakat sudah bisa memesan tiket kereta api untuk Lebaran dari sekarang dan perhitungannya 90 hari sebelum keberangkatan. Tiket tersebut bisa dibeli di outlet-

outlet kereta api maupun langsung datang ke Stasiun Kereta Api (KA) Kertapati Palembang.

“KIta sudah membuka booking tiket untuk lebaran.

Jadi, bagi masyarakat yang ingin memesan bisa membelinya sekarang,” ujarnya, Minggu (1/5). Suradi menambahkan, pembukaan booking tiket lebaran ini sengaja dipercepat agar PT KAI bisa mewaspadai lonjakan penumpang nanti.

Sebab, sudah dapat dipastikan lonjakan penumpang terjadi tiap kali Hari Raya.

“Untuk saat ini belum

terlihat pelonjakan permitaan tiket, namun kita prediksikan satu bulan sebelum lebaran akan terjadi banyaknya permintaan tiket untuk mudik ke wilayah Lampung dan Linggau,” katanya.

Sementara untuk tarif KA saat Lebaran nanti, dirinya menjamin tetap akan normal yakni dengan harga Rp33 ribu untuk kelas Ekonomi dan kelas eksekutif dengan harga mulai Rp 150 hingga Rp200 ribu. Terkait penambahan gerbong saat Lebaran nanti, Suradi mengatakan, KAI belum menentukan jum-

lahnya. Namun, yang pasti penambahan tersebut akan ada untuk mengakomodasi jumlah penumpang yang melonjak.

“Bila terjadi pelonjakan, kita akan berusaha untuk memenuhi permintaan masyarakat untuk bisa berkumpul dengan keluarga di hari lebaran, kita harapkan pelayanan yang kita berikan kepada masyarakat akan dapat memenuhi permintaan mereka serta mendapatkan nilai plus bagi kita karena dapat memenuhi permintaan mereka,” tandasnya. KUR

Vicky Zhu dan Seventeen

Hibur Warga OKI

KAYUAGUNG, PE - Setelah hujan turun beberapa saat konser musik baru saja dimulai, namun Penyanyi cantik Vicky Zhu dan Grup Band ternama Seventeen mampu menghipnotis penonton yang sebagian besar remaja muda-mudi, untuk tidak beranjak meninggalkan lokasi di Lapangan Sepakbola Segitiga Emas Kayuagung Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sabtu (30/4) malam.

FOTO: IST Pagelaran musik dengan NAIK tema “Colour And Glow” Aktifitas pedagang sembako terlihat sepi karena harga kebutuhan dibuka dengan penampilan pokok mengalami kenaikan.

FDJ (Female Jockey) TRAVEL UMROH & HAJIDisk PLUS serta hampir seluruh harga persediaan stok bahan podilanjutkan dengan penamPT. AMANAH BERSAMA INDONESIA sayuran mengalami kenaikan kok tersebut, tidak perlu pilan Grup Band Lokal KiTOURS) kecuali cabai stabil Rp28 pedagang membeli bahan (ABAbazz yang mengusung lagu ribu perkilo gram bahkan tersebut di tengkulak.

SK KEMENAG RI PPIUPacar NO. D/171/2014 Cari Lagi, lalu diteturun menjadi Rp25 ribu “Untung dari jualan sayu-PROMOruskan HARGA DI BULAN JANbeberapa 2016 dengan perkilo gram. ran ini tidak seberapa, itupun lagu yang cukup populer Ditambahkannya, kebutu- kalau habis semua. Namun ditelinga para penonton AKOMODASI HOTEL HARGA RUPIAH han bahan pokok pasar in- kalau banyak sisa dan layu yakni Kesempurnaan Cinta, MADINAH JEDAH MAKKAH pres sangat dibutuhkan malah rugi, belum lagi dijalan Butiran Debu, dan diakhiri masyarakat, stok persedia- sering dipalak tambah rugi. FIRDAUS SURIAH CITY dengan lagu pamungkas 26.500.000,an dipasaranpun ikut me- Makanya kami naikan harga RIYADAH ANDALUS TOUR Bang Toyib. nipis, hendaknya pemerin- untuk menutupi kerugian itu,” REHAB Suasana semakin mePAKET 10,12,15 tahan menyediakan tempat keluhnya. IMA riah PESAWAT: saat Vicky Zhu GRUP PLM-SIN SIN-JED JED-SIN SIN-PLM PAX Dari Palembang: menunjukkan kepiawaianGaruda/Lion/Sriwijaya I 24 JAN 25 JAN 2 FEB 4 FEB 50 Dari Jakarta/Kul/Sin: II 24 FEB 25 FEB 2 MAR 4 MAR 50 nya dalam olah vokal. SeEtihad III 24 MAR 25 MAR 2 APR 4 APR 50 Dari Kul/Singapura: bagai awal penampilannya, IV 24 APR 25 APR 2 MAY 4 MAY 50 Pesawat Saudi Arabian Airlines lagu Pokoke Joged dinyaV 24 MAY 25 MAY 1 JUNI 3 JUNI 50 VI 23 JUNI 24 JUNI 2 JULI 4 JULI 50 nyikan dalam genre musik VII 24 JULI 25 JULI 2 AUG 5 AUG 50 Pop mampu membuat penonton enggan beranjak Alamat: Jl. Jend. Sudirman KM 4,5 komp.

Garuda Gapo 1 Korem Hp. 085366644212-081532798121-081278725506-(0711)415382 meski tengah diguyur hujan.

Beberapa penonton justru terlihat menikmati konser dengan ikut bernyanyi.

Penyanyi cantik yang ngetop lewat lagunya Mari Bercinta ini, tidak dapat menyembunyikan kekagumannya melihat antusias penonton yang didominasi mudamudi. Setelah beberapa lagu dibawakan secara apik, diantaranya lagu Pelangi Dimatamu, Sandiwara Cinta, serta Bento.

Kekaguman Vicky Zhu 1. Harga Start Palembang 2. All In (Tidak Termasuk Paspor dan Suntik Meningitis)

diperlihatkannya dengan berbagi rasa bersama penonton, walaupun di bawah guyuran hujan, Vicky Zhu rela ikut berbasah ria demi menyapa penggemarnya dan berinteraksi memberikan jabatan tangan hangat pada penonton yang tengah menyaksikan aksi panggungnya.

Dia membawakan delapan lagu. Performa Vicky Zhu berakhir dengan tembang Tua-tua Keladi yang dipopulerkan oleh penyanyi Anggun C Sasmi.

Kemudian dilanjutkan dengan Seventeen, bank HIBUR Kami Hubungi Pemasaran papan atas ini terlihat beVicky Zhu gitu melekat erat dengan tampak tengah para penggemarnya. menghibur warga Di awal kemunculannya, Kayuagung dalam fans grup band yang laguacara konser nya banyak digandrungi kaum hawa ini, spontan Classoundsation. bersorak riuh ketika satu persatu para personel yang terdiri dari Bani (bass), tersendiri, terutama dari Yudhi (gitar), Herman (gi- penonton wanita.

Seventeen menuntaskan tar), Andi (drum), dan Ifan (vokal), naik ke atas pang- kepiawaiannya bernyanyi gung, menyapa dan me- dengan melantunkan nyanyikan lagu Indonesia tembang andalannya Jaga Tanah Air Beta yang diikuti Selalu Hatimu berduet dengan Vicky Zhu, dan para penonton.

Suasana bertambah satu lagu bernuansa Pop hangat ketika hujan mulai Rock sebagai tembang reda ditambah lagi dengan penutup konser.

Konser musik ini, meruhentakan musik mengalunkan beberapa lagu dari grup pakan bagian dalam helatan Band asal Yogyakarta ini Roadshow Classoundsation diantaranya lagu Mengalah, setelah sebelumnya sukses Hal Terindah, Ayah, serta menggelar konser di beberapa kota lain di Sumatera.

Lelaki Hebat.

Kehebohan terjadi ke- Branch Head PT NAA, Agus tika Ifan sang Vokalis Sapari atau yang lebih dimengajak salah satu penon- kenal dengan panggilan ton wanita untuk mene- “Babe” mengatakan, konser maninya diatas panggung. Classoundsation merupakan Reaksi romantis memper- Event Musik berbasis Live lakukan wanita ditunjukkan Music dan Dance Music vokalis bersuara khas ini. dengan menghadirkan Sontak saja, aksi spontani- Penyanyi atau Grup Band tas Ifan, menuai keriuhan “papan atas” tanah air.

0812 7384 213

FOTO: MUJIANTO PALRPES

Untuk pagelaran konser musik khusus classoundnation ini, penonton dapat menyaksikan langsung aksi penyanyi idolanya tanpa dikenakan karcis masuk alias gratis. Babe juga mengungkapkan, dipilihnya Kota Kayuagung sebagai lokasi konser dikarenakan Ibukota Kabupaten OKI ini juga merupakan Basis Clas Mild (Claster).

Selain itu, masyarakat Kayuagung, terutama mudamudi terlihat sangat antusias dengan pagelaran musik, dan secara keseluruhan, warga OKI juga selalu mengapresiasi Clas Mild, sebagai Brand pilihannya. “Konser ini juga sebagai penawar kekecewaan masyarakat, dikarenakan faktor alam yang tidak memungkinkan, konser sebelumnya sempat tertunda,” tandasnya. IAN

OI

SENIN, 2 MEI 2016

OKI

MUBA

BANYUASIN

Tunggu Instruksi Telusuri ASN Misterius di Muba

SEKAYU.PE - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Musi Banyuasin (Muba) hingga kini belum mengambil tindakan terkait penelusuran keberadaan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang dinilai atau masuk dalam kategori misterius.

Pasalnya, belum ada instruksi dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) untuk melakukan pemeriksaan ulang data para ASN di setiap daerah.

ASN misterius ini dikarenakan, keberadaannya tidak jelas. Sebab, terdaftar dalam databse terdahulu, namun di dalam Pendaftaran Ulang Pegawai Negeri Sipil secara elektronik (e-PUPNS) tidak terdaftar.

“Dari data yang kita miliki, seluruh ASN yang ada dilingkungan Pemkab Muba semuanya terdata dan kita rasa tidak

ada pegawai misterius di daerah kita,” kata Plt Bupati Muba, Beni Hernedi disela-sela Kunker di Kecamatan Bayung Lencir akhir pekan lalu.

Kendati begitu, lanjutnya, jika nanti pemerintah pusat dalam hal ini BKN meminta dilakukan penelusuran terkait keberadaan ASN misterius, maka pihaknya akan menjalankan instruksi tersebut dengan penuh dan baik, agar semuanya dapat diselesaikan secara cepat dan tepat. “ Ya, jika ada instr uksi dari pusat, kita akan tindaklanjuti itu (peme riksaan data PNS), ini untuk mengetahui kebenara n nya,” uja r nya.

Jika nanti dalam penelusuran ditemukan ASN yang masuk dalam ketegori misterius, Beni menegaskan, bahwa

pihaknya akan mengambil tindakan tegas, agar persoalan tersebut dapat segera dibenahi.

Dimana nantinya, pihak atau instansi yang diutus untuk melakukan pemeriksaan adalah Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) Muba.

“Kalau ada ASN yang masuk dalam kategori misterius akan kita tindak. Termasuk juga ASN yang malasmalasan dalam bekerja atau tidak pernah bekerja, ya kita pecat saja dari pada menganggu kinerja PNS lain dan memberatkan anggaran. BKD nanti akan kita tugaskan melakukan pengecekan itu,” tegasnya.

Sementara itu, Plt Kepala BKD Muba, Rusydan menambahkan, pelaksanaan e-PUPNS yang dilakukan pihaknya telah berakhir be-

berapa waktu lalu. Dimana dapat dipastikan hampir seluruh PNS telah melakukan pendaftaran ulang.

“Untuk sementara semua sudah beres, termasuk pelaksanaan e-PUPNS yang hingga akhir penutupan tidak terjadi permasalahan dalam pelaksanaannya,” tuturnya.

Atas dasar itulah, lanjut Rusydan, dapat disimpulkan seluruh data ASN dilingkungan Pemkan Muba telah terdata dan sesuai. Namun, jika diminta untuk melakukan penelusuran bahakan pendataan ulang, maka pihaknya siap melaksanakan instruksi dari pusat.

“Kalau diminta dilakukan pemeriksaan kita siap untuk melakukannya, kita tunggu instruksi pusat,” tukasnya. SAF

Cabut Izin Perusahaan yang Biarkan Karhutlah

FOTO: FIRDAUS/ PALPRES

HIMBAU | Plt Bupati Muba, Beni Hernedi memberikan himbauan bagi warga Desa Pulau Gading, Kecamatan Bayung Lencir untuk mencegah Karhutlah pada tahun 2016 ini.

SEKAYU.PE – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Musi Banyuasin (Muba) memberikan tindakan tegas bilamana pihak perusahaan bergerak dibidang perkebunan maupun kehutanan, apabila membiarkan terjadi-

nya Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutlah) diwilayah dekat operasional perusahaan akan dicabut izin.

“Saya akan cabut izinnya, kalau pihak perusahaan tidak proaktif dan mendiamkan terjadi kebakaran,” ungkap

Plt Bupati Muba, Beni Hernedi ketika melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) pada sosialisasi Pencegahan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutlah) digedung serbaguna Desa Pulau Gading, Kecamatan Bayung Lencir,

Warga Pemulutan Sindir Pemerintah INDRALAYA. PE – Warga Dusun Muara Dua hingga Ulak Kembahang, Kecamatan Pemulutan menyindir Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ogan Ilir (OI) yang tidak pernah memperhatikan infrastruktur jalan di desa mereka.

Sindiran itu bertuliskan, ‘terima kasih kami ucapkan kepada Pemkab OI Ilir yang sudah membenahi jalan kami, jalan Pemulutan tepatnya dari Dusun Muara Dua hingga Ulak Kembahang, Kecamatan Pemulutan, tempo itu.

Sungguh kami sangat merasakan dampak dari pembangunan jalan yang sangat pro rakyat tersebut’.

Warga setempat, Muhammad Abdu mengaku, pihaknya bisa melintas dengan nyaman, tidak takut kendaraan mogok atau rusak bila melintas di tempat itu. Bahkan, dengan nyamannya bisa mengangkut hasil bumi dengan baik.

“Sungguh kami merasakan manfaat infrastruktur yang sebenar-benarnya.

Tapi itu dulu. Ketika jalan itu masih mulus, tidak berlobang, tidak rusak. Itu dulu ketika jalan masih baru dibangun. Mulus pokoknya, sampai-sampai kami lupa bahwa sebelum dibangun jalan itu layaknya kubangan kerbau, tak berbentuk, untung saja masih bisa dilintasi,” ucapnya.

Kini, ungkapnya, jalan itu tak lagi semulus kemarin.

Jalan itu tak lagi nyaman dilintasi layaknya kemarin.

Jalan itu telah berubah tak seperti kemarin.

“Jalan yang awalnya mulus kini seperti yang kita ketahui bersama, rusak.

Dimana-mana gelombang kerusakan jalan menghantui pengendara di sepanjang jalan. Kami kembali lagi seperti dulu, menikmati kubangan kerbau,” tuturnya.

Padahal, lanjutnya, seingat warga, jalan itu baru beberapa bulan dibangun.

Belum ada satu tahun. Belum puas rasanya menikmati mulusnya jalan itu.

“Kami belum puas warawiri menunggang motor bersama anak penuh riang gembira sentausa sejahtera melintasi jalan sore hari atau antar jemput anak kami sekolah,” katanya.

Maklum, ungkapnya, jalan mulus dar i dulu memang susah didapat, apalagi dibangun.

“Kami seperti mimpi disiang hari melihat jalan yang rusak sudah diperbaiki. Tapi ternyata itu hanya mimpi, benar-benar mimpi,” ungkapnya.

Meski demikian, pihaknya tetap bersyukur sudah diizinkan menikmati jalan yang

dibangun. Meskipun terheranheran, mengapa jalan itu layaknya mimpi disiang bolong, cepat berlalu, cepat sekali rusaknya.

Padahal, bebernya, kendaraan berat jarang melintas. Kalau jalan itu dilintasi oleh truk-fuso-bus layaknya Jalintim Palindra, sangat mereka maklumi dan dimengerti. Jadi wajar bila jalan itu babak belur.

“Lah ini... Dilintasi kendaraan dengan tonasi berat tidak pernah, macet juga tidak.

Hanya kendaraan kami-kami inilah. Motor 4 tak 2 tak, paling kencang mobil pribadi, itupun tidak sering,” ungkapnya.

Jalan sudah rusak, keropos, bergelombang dan remuk. “Apa kami yang terlalu gila mengendarai motor di jalan yang baru dibangun itu ya? Kami tidak berani berasumsi macammacam, entah itu bangunan jalan yang tidak sesuai spesifikasi atau kecurangan-kecurangan dalam pembangunan jalan,” imbuhnya.

Meskipun demikia, ditambahkannya, warga percaya kepada pemerintah sekaligus hitung-hitungan soal pembangunan jalan itu.

“Tidak ada pemerintah yang ingin menyengsarakan rakyatnya, sama halnya tidak ada harimau yang memakan anaknya, kecuali ikan lele,” tukasnya. VIV

pada Sabtu (30/4).

Selama 2015 lalu, terangnya, titik api atau hotspot di Kecamatan Bayung Lencir mencapai 4.500 titik. Untuk itu, selaku pemimpin daerah, dirinya bertanggung jawab mengatur perusahaan dan perilaku masyarakat agar tidak terjadi kembali bencana asap ditahun ini.

“Kerjasama antara pemerintah, perusahaan maupun dengan masyarakat sangatlah penting dalam upaya pencegahan terjadinya kebakaran hutan dan lahan di Bumi Serasan Sekate,” imbuhnya.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Perkebunan (Disbun) Muba, Drs Iskandar Syahrianto MH menambahkan, kegiatan sosialisasi ini terlaksana dalam upaya pencegahan terjadinya Karhutlah pada tahun ini, dan lokasi sosialisasi didasari tempat penyumbang titik api terbanyak.

“Kita sosialisasi ini karena Desa Pulau Gading juga menyumbang titik hotspot. Dan menurut prediksi pada bulan ini nanti curah hujan akan berkurang,” pungkasnya. SAF

BERI SUNTIKAN Tim medis dari Dinkes Muba memberikan suntikan untuk menenangkan pasien yang menderita gangguan jiwa di Kecamatan Lawang Wetan sebelum dibawa ke RS Ernaldi Bahar Palembang untuk mendapatkan penanganan.

FOTO: FIRDAUS/ PALPRES

Empat Pasien ODGJ Kembali Dievakuasi

SEKAYU.PE - Tim penanggulangan dan pembebasan pemasungan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) diwilayah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) kembali mengevakuasi empat pasien yang dipasung akibat menderita gangguan jiwa.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Muba, dr H Taufik Rusydi mengatakan, bahwa pasien yang dibebaskan tersebut langsung dibawa ke RS Ernaldi Bahar Palembang untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

“Pasien yang telah dievakuasi di RS Ernaldi Bahar Palembang akan mendapatkan perawatan kejiwaan secara intensif dan dalam pengawasan penuh dokter ahli jiwa. Setelah sembuh, pasien akan diantarkan kembali ke keluarga masing-masing. Semua perawatan pasien diberikan secara gratis oleh Pemkab,” ungkap Taufik akhir pekan kemarin.

Lebih lanjut dijelaskannya, penanggulangan dan

pembebasan ODGJ merupakan komitmen Dinkes Muba untuk menciptakan derajat kesehatan masyarakat secara optimal.

“Salah satu upaya mewujudkan tujuan tersebut dengan menurunkan angka pasung dan gangguan jiwa akibat pemasungan serta mencapai visi Muba Bebas Pasung 2017,” imbuhnya.

Selain itu, Taufik juga menghimbau, kepada perangkat desa dan masyarakat sekitar apabila menemukan orang dengan gangguan jiwa di wilayahnya yang mengalami pemasungan atau isolasi segera melaporkan kepada kader kesehatan jiwa maupun tenaga kesehatan terdekat, supaya cepat di evakuasi dan cepat disembuhkan.

Sementara itu, Kabid Pelayanan Kesehatan Dinkes Muba, dr Hj Dewi Etikawati menambahkan, evakuasi ini merupakan evakuasi kedua yang dilakukan oleh tim ODGJ tahun ini.

“Dimana ada empat pasien yang berhasil dibebaskan dari isolasi maupun pasung, dua orang yang diisolasi berasal dari Kecamatan Lawang Wetan dan dua orang yang dipasung berasal dari Kecamatan Keluang,” jelasnya.

Diterangkannya, pemasungan merupakan semua metode manual menggunakan materi atau alat mekanik yang dipasang pada tubuh dan membuat tidak dapat bergerak dengan mudah atau yang membatasi kebebasan dalam menggerakan tangan, kaki, atau kepala.

“Sementara isolasi merupakan tindakan mengurung sendirian dengan paksa di dalam suatu ruangan yang membatasi untuk keluar ruangan. Jadi dua metode itu tidak boleh digunakan oleh pihak keluarga, kalau memang ada menderita gangguan jiwa lebih baik melaporkan kepihak kesehatan dimasing-masing desa saja,” pungkasnya. SAF

Perketat Mutasi Pejabat ke Daerah Lain BANYUASIN.PE - Jumlah pejabat dilingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuasin terus merosot terutama dari pejabat eselon II dan III. Itu dikarenakan banyak diantara mereka yang mengajukan mutasi ke daerah lain.

Seperti di pada 2015 lalu, mantan Kepala BPMPD Banyuasin, Harobin Mustopa dan Kabag Hukum Setda Banyuasin, Rahmad Fauzih telah pindah ke Kota Palembang.

Menyikapi hal itu, Ketua

Komisi I DPRD Banyuasin, Irian Setiawan mengatakan, hal ini harus diantisipasi oleh Pemkab Banyuasin terkait dengan pejabat yang tidak ingin lagi untuk mengabdi di Kabupaten Banyuasin.

Jika dibiarkan dampaknya Pemkab Banyuasin akan kekurangan Sumber Daya Manusia (SDM) khususnya pejabat eselon II dan III. “Untuk itu kami menyarankan kepada Bupati Banyuasin Yan Anton Ferdian untuk memperketat pejabatpejabat yang mengajukan

pindah ke daerah lain,” ujarnya. Kepada BKD Banyuasin, pihaknya meminta untuk menyiapkan solusi untuk mengatasi krisis pejabat nanti.

“Masalah ini jangan dianggap sepele, hal ini akan mempengaruhi kinerja dilingkungan Pemkab Banyuasin, imbasnya menghambat pembangunan yang sedang berlangsung saat ini,” terangnya.

Selain itu sejumlah pejabat eselon II yang ada saat ini sudah memasuki pensiun. “Ya, dalam waktu dekat

ini kami akan memanggil pihak BKD untuk membahasnya,” katanya.

Salah satu mantan pejabat eselon III yang namanya minta dirahasiakan mengatakan banyak PNS dan pejabat non jobe yang ingin mengajukan pindah ke Kota Palembang, lantaran kesempatan posisi jabatannya lebih mudah dari pada Banyuasin. “ Tak hanya itu, me reka juga mendapat penghasilan yang lebih, kare na d i b e r i k a n b e b a n kerja,” katanya. BUD

Perangkat Desa Belum Terima Gaji BANYUASIN.PE - Proses pencairan di Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan Dan Aset Daerah (DPPKAD) Kabupaten Banyuasin yang macet berimbas dengan kepala desa dan perangkatnya belum terima gaji honor sejak tiga bulan pertama pada 2016 ini.

Seperti diungkapkan Kepala Dusun (Kadus), Desa Srijaya, Kecamatan Rantau Bayur, Ajiz, jika dirinya belum menerima uang dari dana operasional desa yang digulirkan Pemkab Banyuasin.

“Ya, dari awal bulan Januari hingga sekarang baik kades dan perangkat

lainya belum dapat gaji.

Biasanya uang itu dapat dicairkan dalam triwulan pertama,” katanya akhir pekan kemarin.

Disebutkannya, untuk honor perangkat desa yang menerimanya berbedabeda. Misalnya kades Rp2 juta, Sekdes Rp3 juta, Kadus Rp600 ribu.

“Beda lagi gaji perangkat desa seperti ketua RT/RW dan Linmas mendapatkan Rp150. Malah ini dirasakan seluruh perangkat desa seKabupaten Banyuasin belum menerima gaji honor tersebut,” lanjut Ajiz.

Beberapa waktu lalu, ungkapnya, mereka sem-

pat mempertanyakan persoalan gaji atau honor perangkat desa yang tak kunjung dicairkan. Bahkan menurut pihak Pemkab Banyuasin kas daerah masih kosong.

“Memang uang itu tidak terlalu besar, tapi bagi kami uang tersebut saat bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan sehari - hari, bayangkan saja mas tahun ini petani desa paceklik.” Keluhnya.

Sementara itu, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMD) Banyuasin, Yos Karimudin melalui Kabid Pemberdayaan Desa (Pemdes), Rayen

Noerdinsa mengungkapkan bahwa pencairan honor perangkat desa masih dalam proses di DPPKAD. “Kondisinya masih ada beberapa tahapan proses untuk mencairkan dana tersebut. Insyallah dalam waktu dekat akan segera direalisasikan,” katanya.

Diharapkannya, perangkat desa mesti bersabar.

Sebab, saat ini masih proses pencairan jika dalam minggu prosesnya sudah lengkap akan dicairkan secepat mungkin.

“Kami tidak akan menghambat-hambat secepatnya akan dicairkan,” bebernya. BUD

OKU

OKUT

OKUS

PRABUMULIH

SENIN, 2 MEI 2016

Puluhan Calon Polisi Tanda Tangani Fakta Integritas MUARADUA.PE - Sebanyak 78 calon anggota Polisi di Kabupaten OKU Selatan tahun 2016 ini beserta orang tuanya hadir dalam acara penandatanganan fakta integritas dalam rangka penerimaan Taruna atau Akpol, Bintara Umum, Bintara Khusus Penyidik dan Tamtama.

Calon peserta tersebut terdiri dari Brigadir 61 orang, tamtama 12 orang, Akpol empat orang dan Bintara Khusus Penyidik dari S1 hanya satu orang.

Selain dihadiri calon anggota polisi tahun 2016, ikut juga beserta orangtuanya, hadir pula panitia penerimaan calon anggota polisi, Kapolres OKU Selatan, serta jajaran Polres OKU Selatan di Aula polres OKU Selatan, kemarin (1/5).

Kapolres OKU Selatan, AKBP Satrio Wibowo SIk menyampaikan beberapa arahan baik kepada orang tua maupun calon Taruna atau Akpol, Bintara Umum, Bintara Khusus Penyidik dan Tamtama. Diantaranya bahwa tujuan dari kegiatan ini yakni agar proses seleksi yang terbaik sesuai dengan keinginan agar tercipta anggota Polri yang baik.

Diharapkannya, kepada para calon Polisi perwakilan dari OKU Selatan bisa lulus semua menjadi anggota Polri dan kembali bertugas di OKU Selatan ber-

sama sama elemen masyarakat membangun Kabupaten OKU Selatan.

“Siapkan mental dan niat yang sungguh-sungguh dalam mengikuti seleksi, fisik dan juga kesehatan agar dperhatikan agar mencapai hasil yang baik serta bagi orang tua untuk tidak berhenti mendoa’akan anaknya supaya lulus dan berhasil,” ungkapnya.

Dijelaskan Satrio, keberhasilan bersama dalam melaksanakan seleksi penerimaan anggota Polri akan berdampak pada terwujudnya aparat Kepolisian yang dapat mengemban tugas-tugas polri selaku pelindung, pengayom dan pelayanan masyarakat tidak luput dari peran serta dari berbagai pihak.

“Hal penting untuk dipedomani dan dilaksanakan kepada seluruh perserta dan orang tua peserta seleksi penerimaan terpadu anggota Polri tahun 2016,” jelasnya.

Selain itu, tingkatkan keimanan dan keimanan, bangun kepercayaan diri sendiri (selfconfidece) dalam mengahadi danmelaksanakan seluruh rangkain test yang diberikan.

Satrio menegaskan, jangan percaya kepada oknum yang tidak bertanggung jawab, karena selama ini tidak sedikit oknum yang memanfaatkan keadaan dengan meminta sejumlah uang kepada para calon siswa agar

TANDA TANGAN

Terlihat sejumlah calon anggota Polisi di Kabupaten OKU Selatan tahun 2016 menandatangani fakta integritas dalam rangka penerimaan calon Polisi.

FOTO: HERY/ PALPRES

bisa diterima.

“Untuk diketahui bahwa prinsip penerimaan Polri adalah ‘Betah’, yakni Bersih, Transparan, Akuntabel Dan Humanis. Tidak ada yang namanaya pungutan biaya.

“Hati-hati dan jangan percaya terhadap janji-janji maupun bujuk rayu dari uknumanggota polisi, orang-

orangmengaku pekabat maupun warga masyarakat jasa dapat membantu para peserta seleksi dalam proses rekrutmen yang sedang saudara ikuti,” bebernya.

Diharapkannya, kepada orang tua maupun kepada peserta calon Polisi yang telah mengikuti tes di Polres OKU Selatan, jangan terlibat atau

melibatkan diri untuk menyuap panitia seleksi atau tujuan tertentu dapat mencederai prinsip bersih, transparan, akuntabel dan humanis dalam proses rekruitmen ini.

“Laporkan kepada pihak yang berwajib atau yang berwenang apa bila terjadi terjadinta KKN dalam proses seleksi ini,” terangnya.

Program Bantuan Bibit Ikan Tak Transparan BATURAJA.PE - Warga mengeluhkan program bantuan bibit ikan dari pemerintah pusat melalui Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakan) Kabupaten OKU. Pasalnya, penyaluran bibit ikan tersebut dilakukan tidak transparan dalam pembagiannya kepada sejumlah kelompok tani.

Seperti dikatakan salah seorang warga di Kecamatan Baturaja Timur, Iwan (45), pembagian bibit ikan tersebut direncanakan akan dibagikan pada tahun ini. Hanya saja, saat pihaknya mempertanyakan kepada pihak Disnakan OKU, jawaban petugas justru mem-

buat mereka menjadi bingung dan bertanya didalam hati.

“Kami sudah pernah mempertanyakannya kepada Disnakan OKU tapi kata petugas disana mereka tidak tahu pasti,” ujar Iwan saat dibincangi, kemarin (1/5).

Terkait hal tersebut, Sekretaris Disnakan OKU, Joni Saihu mengaku, dirinya sendiri tidak mengetahui secara pasti soal bantuan pembagian bibit ikan dari pusat tersebut.

“Bantuan bibit ikan tahun ini memang ada, tapi secara teknis saya tidak tahu diberikan kepada kelompok tani mana,” katanya.

Penyakit Musim Hujan Menakutkan Warga MARTAPURA.PE - Selain Demam Berdarah Dengue (DBD) penyakit lain yang mengalami peningkatan Saat musim hujan seperti sekarang ini, berbagai penyakit mengalami peningkatam seperti diare, leptospirosis, penyakit kulit dan penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA), termasuk penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).

Penyakit inilah masih menjadi momok yang menakutkan bagi warga khususnya di wilayah yang rawan banjir.

Demi mengantisipasi kasus diare agar tidak meningkat, maka Dinas Kesehatan (Dinkes) OKU Timur melakukan antisipasi dengan menyebarkan cairan oralit di sejumlah puskesmas kelurahan dan kecamatan.

Kepala Dinkes Kabupaten OKU Timur,Dr Sindang mengatakan, untuk mengatisipasi lonjakan penderita penyakit diare, sejum-

lah kawasan yang menjadi langganan banjir akan dipantau secara khusus.

Menurutnya, selain dengan pantauan khusus, masyarakat juga harus bisa menjaga kebersihan lingkungan dengan cara 3 M yakni Menguras, Menutup dan Menguburkan barang-barang bekas di sekitar rumah untuk mencegah berkembangnya jentik nyamuk.

“Maka jadi keharusan bagi masyarakat untuk berprilaku PHBS dan 3 M yang terus digencarkan Dinkes OKU Timur,” ucapnya.

Jika terjadi penyebaran penyakit, terangnya, hendaknya masyarakat segera menghubungi berbagai tempat Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) atau bidan desa yang tersebar di wilayah OKU Timur. Dimana, situasi cuaca seperti ini menjadi celah penyebaran penyakit, seperti penyakit kaki gajah dan DBD. MAN

Menurutnya, bantuan bibit ikan yang diperuntukan bagi kelompok tani di Kabupaten OKU lebih diketahui oleh bidang kerja terkait yakni di Bidang Perikanan di Disnakan OKU. “Silahkan konfirmasi ke Bagian Perikanan,” paparnya.

Sementara itu, Kabid Perikanan Disnakan OKU, Dainal Wajedi saat hendak dikonfirmasi terkait program bantuan bibit ikan sejak beberapa kali hendak ditemui diketahui tidak berada di kantor.

Saat dihubungi melalui telpon genggam miliknya oleh wartawan terdengar nada sambung namun telepon

selulernya tidak diangkat.

Terpisah, Koordinator Sekretariat Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) utama Kabupaten OKU, Hendra Setyawan sangat menyayangkan sikap sejumlah oknum pejabat di Disnakan setempat yang tidak mentaati aturan tentang keterbukaan informasi publik.

Menurutnya, keterbukaan informasi publik perlu dilakukan setiap instansi karena merupakan hak setiap konstitusional bagi seluruh warga negera terlebih yang akan diinformasikan tersebut menyangkut bantuan dari pemerintah untuk kelompok tani.

Dikemukannya, Disnakan OKU merupakan dinas yang dinilai tidak koperaktif dalam penyampaian informasi kepada masyarakat yang menyepelehkan undang-undang nomor 14 tahun 2008 tentang keterbukaan informasi publik.

“Kami sudah sering dapat laporan dari pemohon yang melaporkan bahwa dinas sulit dikonfirmasi untuk pemberitaan. Padahal sudah jelas dalam aturan uu nomor 14 tahun 2008 sanksi pidana satu tahun penjara dan denda Rp5 juta bagi yang tidak mentaati dan membuka informasi publik,” tukasnya. YEN

Hari Buruh, Polres OKU Siaga Satu BATURAJA.PE - Meski tidak ada gejolak, namun menyambut hari buruh, kemarin (1/5), aparat Polres OKU melaksanakan apel siaga I yang dipusatkan di halaman belakang Mapolres OKU di Batu Kuning, dipimpin Wakapolres OKU, Kompol Dodi Indra Eka Putra.

Apel siaga ini dilaksanakan dalam rangka mengantisipasi hari buruh (May Day), berdasarkan STR Kapolda Sumsel Nomor : STR/390/ IV/2016 tanggal 29 April 2016 tentang perintah siaga I untuk antisipasi kegiatan unjuk rasa buruh dalam memperingati hari buruh nasional pada Minggu (1/5).

“Kita melaksanakan siaga untuk mengantisipasi potensi gangguan kamtibmas di Bumi Sebimbing Sekundang ini,” kata Kompol Doddy Indra Eka Putra, kemarin (1/5).

Menurutnya, terkait setiap

kegiatan yang berkaitan dengan hari buruh, maka akan segera menjadi perhatian dan menjadi target pengamanan aparat. Namun, pihaknya mengakui jika di Kabupaten OKU, peringatan hari buruh berlangsung aman dan kondusif serta belum ada informasi mengenai adanya pergerakan konsentrasi massa.

Meskipun di Kota Baturaja saat ini relatif kondusif, lanjutnya, pihaknya tetap siaga penuh guna antisipasi keamanan.

“Mengacu pada tahuntahun sebelumnya, tidak ada gejolak buruh di OKU. Kita juga sudah cek ke seluruh perusahaan yang ada, situasinya kondusif tidak ada gejolak atau kegiatan-kegiatan berbentuk massa dalam peringatan ini. Memang ada kabar buruh/ pekerja dalam anggota serikat buruh di OKU yang katanya akan bergabung untuk ikut aksi di Palembang

hari ini,” ungkapnya.

Dalam gelaran apel tersebut, Doddy mengintruksikan pada anggota Satuan Sabhara untuk melaksanakan kegiatan Patroli di Wilayah OKU bersama Satuan fungsi Lalu lintas.

Kemudian untuk Satuan Reskrim dan Satuan Intelkam melaksanakan deteksi dini, serta menginformasikan kepada pimpinan apabila adanya indikasi ataupun kegiatan dari buruh di wilayah OKU. Sedangkan personil Polres OKU sendiri standby di Mapolres guna mengantisipasi adanya unjuk rasa ataupun pergerakan buruh.

“Saya berharap dalam peringatan hari buruh tahun ini dan tahun-tahun kedepan tetap selalu aman dan kondusif, serta tidak ada gejolakgejolak aneh maupun gangguan Kamtibmas lainnya,” harapnya. YEN

Punguti Sampah di Jalan Utama PRABUMULIH.PE - Guna memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) Pemerintah Kota (Pemkot) Prabumulih bersama pelajar sekolah di seluruh tingkatan melakukan aksi pungut sampah di ruas jalan utama Kota Prabumulih, kemarin (1/5).

Pantauan di lapangan, sejumlah pelajar sekolah yang dikoordinasi oleh gurunya mulai berkumpul di sejumlah titik jalan pada pukul 05.30 WIB. Mereka memulai aksi dari sejumlah titik kumpul

yakni kantor DPRD, balai uji dishub, taman wonosari, rumah dinas Walikota Prabumulih dan berakhir di Taman Kota Prabujaya.

Sesampai di taman kota, sampah yang mereka pungut sepanjang perjalanan dikumpulkan dan ditimbang oleh tim dari Dinas Kebersihan Pertamanan dan Pemakaman Kota Prabumulih.

Walikota Prabumulih, Ir H Ridho Yahya MM mengatakan, aksi pungut sampah dengan target peserta pelajar sekolah

ini bertujuan untuk menanamkan kesadaran kepada generasi muda tentang pentingnya menjaga lingkungan.

“Agar mereka paham. Tugas membersihkan kota dan lingkungan bukan hanya kewajiban dari petugas kebersihan, melainkan juga kewajiban dari seluruh warga kota Prabumulih termasuk pelajar,” ujar Ridho didamping Wakil Walikota Prabumulih, H Andriansyah Fikri SH. Ridho mengatakan, aksi berjalan kaki sambil memun-

gut sampah ini tidak hanya bertujuan membersihkan lingkungan tapi juga menyehatkan badan.

“Aksi dilakukan sewaktu pagi hari. Sambil berjalan kaki dan menghirup udara segar. Tentunya sangat bermanfaat bagi tubuh,” katanya.

Aksi pungut sampah ini, diharapkan Ridho bisa lebih sering digelar baik dari SKPD di lingkungan Pemkot sendiri maupun instansi swasta dan vertikal yang ada di Prabumulih.

“Jika sering dilakukan,

maka akan jadi budaya dan kebiasaan. Saya harap semua instansi bisa lebih sering menggelar kegiatan ini “ harapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Prabumulih, HM Rasyid SAg MM menjelaskan, selain aksi pungut sampah pihaknya juga akan menggelar sejumlah acara untuk memperingati Hardiknas.

“Seperti biasa akan ada upacara, serta aksi donor darah yang diikuti oleh ratusan pelajar dan guru,” pungkasnya. RAY

Satro menghimbau, kepada orang untuk berbesar hati apa bila putra-putrinya belum lulus tahap seleksi, sehingga berusaha untuk menyiapkan kembali untuk mengikuti proses seleksi ditahun berikutnya atau memilih jalur lain dalam pengabdian kepada negara dan bangsa.

“Apapun yang terjadi

pada kita tidak terlepas dari kehendak Allah SWT, dan kemudian sadari vahwa itu adalah yang terbaik yang allah SWT berikan kepada kita. Untuk itu saya selaku kapolres OKU Selatan kepada peserta seleksi, mengucapkan selamat berjuang untukmeraih cita-cita saudara,” pungkasnya. ZON

Rentenir Buat Perekonomian Petani Terpuruk MARTAPURA.PE - Petani harus terbebas dari jeratan rentenir. Untuk mewujudkan itu, maka Bupati OKU Timur, H Kholid Mawardi menggagas pembentukan koperasi.

Pembentukan koperasi diawali dengan gerakan menabung yang dilatarbelakangi keprihatinan, karena banyaknya petani dan warga yang terjerat hutang kepada rentenir atau bank keliling.

“Nanti, dengan dibentuknya koperasi, para petani yang membutuhkan modal untuk bertani tidak perlu lagi meminjam uang ke rentenir, dengan mengijonkan padinya,” ungkap Kholid belum lama ini.

Bila terus berada dalam jeratan rentenir, katanya, perekonomian para petani akan semakin terpuruk.

“Alasan petani mengijonkan hasil panennya ke rentenir, karena tidak ada cara lain dan kesulitan mendapatkan bantuan permodalan. Tapi, kalau terus pinjam duit sama rentenir, petani kapan sejahteranya. Rentenir itu bukannya membantu, tapi semakin mempersulit kondisi ekonomi para petani,” katanya.

Nantinya, lanjut Kholid, koperasi yang dibentuk dan dikelola langsung oleh para petani ini bisa diakses para petani hingga pelaku UMKM. “Baik petani atau pun pelaku UMKM, pemerintah akan memermudah akses permodalannya. Harapannya, petani terlepas dari jeratan rentenir dan bisa membantu mengembangkan perekonomian warga.

Terpenting, petani bisa memetik hasil lebih dari bertaninya, yang punya usaha bisa semakin maju usahanya, itu tujuannya,” pungkasnya. MAN

Pencairan ADD Diprediksi Awal Mei BATURAJA.PE - Pihak Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Kabupaten OKU memprediksi pelaksanaan pencairan Alokasi Dana Desa (ADD) tahap pertama mulai dilakukan pada awal Mei ini.

“Wacana kami pencairan dana desa tahap pertama dilakukan mulai Mei mendatang,” kata Kepala BPMPD OKU, Drs Wibisono MM saat dibincangi akhir pekan kemarin.

Dikatakannya, sesuai tahapan bantuan dari pemerintah pusat itu, saat ini tinggal menunggu proses pencairannya saja. Sebab, 143 desa di OKU telah melengkapi persyaratan pencairan seperti membuat Peraturan Desa (Perdes).

“Sebanyak 143 desa sudah melengkapi persyaratannya, tinggal menunggu realisasinya saja dan diprediksi bulan depan mulai dicairkan tahap pertama,” jelasnya.

Dibeberkannya, persyaratan yang dikumpulkan dari setiap desa di wilayah itu sudah diserahkan ke Kantor Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) setempat beberapa waktu lalu untuk disampaikan ke pemerintah pusat.

“BPKAD OKU yang akan menyampaikan dokumen persyaratan itu ke pemerintah pusat,” ungkapnya.

Selain itu, katanya, proses pencairan dana juga akan dilakukan oleh BPKAD kepada seluruh penerima bantuan melalui rekening setiap desa.

“Mulai dari penyampaian berkas ke pemerintah pusat hingga proses pencairan dana dengan sistem transfer tersebut dilakukan oleh BPKAD. Kami hanya mengumpulkan data persyaratan saja,” pungkasnya. YEN

14

Empat Lawang Muratara Lubuklinggau Mura

PALEMBANG EKSPRES SENIN, 2 MEI 2016

SUMSEL

SEMANGAT BARU & TERPERCAYA

Marga Tunggal Krisis Air Bersih

MUARA BELITI, PE - Setelah berjalan hampir enam bulan lamanya, krisis air bersih masih dikeluhkan sebagian warga Kabupaten Musi Rawas (Mura). Salah satunya dialami seluruh warga Kelurahan Marga Tunggal, Kecamatan Jaya Loka.

Diungkapkan Ahsani Takwim (25), salah satu warga Marga Tunggal, sudah hampir setengah tahun dirinya bersama warga lainnya harus antri mengandalkan satu sumur demi mendapatkan air bersih untuk keperluan sehari-hari. ”Sudah enam bulan kami kesulitan mendapatkan air bersih dari sumur ini. Ya, begitu juga warga lain semua ke sini mengambil air untuk keperluan sehari-hari,” keluh Takwim kepada Palembang Ekpres ketika dibincangi, Minggu (1/5).

Dia mengatakan, kesulitan mendapatkan air bersih ini karena fasilitas PAM yang telah dimiliki masyrakat kelurahan tidak lagi beroperasi. Sehingga semua masyarakat harus mengalami kesulitan. Untungnya, ada satu sumur warga bisa dimanfaatkan. Warga pun harus mesti sabar mengantri giliran.

“Kejadian ini kami sangat khawatir, padahal sebagai daerah Kelurahan hal ini tidak harus terjadi.

Tentu sangat disayangkan saja,” bebernya.

Disinggung mengenai alternatif lain, sambung Takwim, memang ada sebagian warga itu selain ikut mengantri warga lainya harus ke sungai menggunakan dirigen mengambil air untuk mandi, cuci dan kakus. Bahkan tak jarang di antara warga harus mengkonsumsi air sungai tersebut yang tentunya

FOTO: NURDIN/PALPRES

ANTRE

Warga Kelurahan Marga Tunggal, Kecamatan Jaya Loka saat antri di satu sumur demi mendapatkan air bersih untuk keperluan sehari-hari.

tidak baik untuk kesehatan.

“Mau bagaimana lagi, karena sulit dapatkan air bersih terpaksa kami konsumsi air sungai. Apalagi, hingga saat ini Pemerintah belum melakukan

penyuplaian air bersih,” katanya.

Sementara itu, Kepala Unit Pelaksana Tugas (KUPT) Badan Layanan Umum Sistem Penyediaan Air Umum (BLU-SPAM) Keca-

matan Muara Beliti, Sabam Siagian mengakui bahwa memang SPAM yang ada di Kelurahan Marga Tunggal dan dua desa lain di Kecamatan Jayaloka lumpuh.

Hal itu disebabkan karena adanya kerusakan dinamo pada pompa akibat listrik yang sering byarpet.

“Kami minta warga untuk bersabar. Karena memang untuk dina-

Ratusan Polisi Turun ke Jalan TEBING TINGGI, PE - Jika di beberapa daerah di tanah air, peringatan Hari Buruh Internasional (Mayday), kalangan buruh mengadakan aksi turun ke jalan dan diamankan oleh aparat kepolisian. Di Empat Lawang, justru ratusan polisi turun ke jalan dalam rangka Mayday, Minggu (1/5).

Berdasarkan pantauan, tampak kegiatan yang dipusatkan di halaman markas Kepolisian Resor (Mapolres) Empat Lawang, terlihat begitu semarak. Selain menggelar kegiatan jalan santai dan diikuti dengan pembagian hadiah undian (Doorprize), panitia juga menggelar lomba futsal antar Kepolisian Sektor (Polsek).

Tidak hanya anggota di jajaran Polres Empat Lawang, yang hadir dalam kegiatan ini. Beberapa orang anggotan Tentara Nasional Indonesia (TNI) dari Komando Rayon Militer (Koramil) 405/01 Tebing Ting-

mo pompa air sulit didapatkan dan harus memesan terlebih dahulu.

Namun, kendati begitu bulan ini kita targetkan dapat selesai dan normal kembali ,” tukasnya. HAR

Kapolres Tanda Tangani Pakta Integritas Penerimaan anggota Polri Terpadu 2016

JALAN SANTAI

FOTO: AHMAD WAHYUDI/PALPRES

Selain menggelar kegiatan jalan santai dan diikuti dengan pembagian hadiah undian, Polres Empat Lawang juga menggelar lomba futsal antar Polsek dalam rangka Mayday, Minggu (1/5).

gi, Badan Narkotika Nasional (BNN) Empat Lawang dan masyarakat terlihat hadir meramaikan kegiatan tersebut.

Kapolres Empat Lawang, AKBP Rantau Isnur Eka SIK mengatakan jika pada peringatan Mayday kali ini, pihaknya tetap bersiaga meskipun

Kandang Ayam Harus Jauh Pemukiman Lakukan Pendataan dan Pembinaan

MUARA RUPIT, PE - Kandang peternakan ayam harus jauh dari pemukiman, sebab jika ada laporan atau keluhan masyarakat akan ditindak. Demikian diungkapkan Camat Rupit, Fuad kepada Palembang Ekspres saat dibincangi di ruang kerjanya, kemarin.

“Jumlah kandang ayam di wilayah Kecamatan Rupit ini cukup banyak. Sekarang kita masih melakukan pendataan,” kata Fuad.

Dia menjelaskan, belum bisa mengambil tindakan karena masih melakukan pendataan jumlah dan memastikan bahwa usaha kandang ayam tersebut tidak melanggar aturan.

“Jika memenuhi persyaratan untuk usaha kandang ayam, itu bagus. Yang terpenting kandangan ayam untuk diternak tersebut harus jauh dari pemukiman masyarakat,” ujarnya.

Menurut dia, hingga sekarang belum ada laporan dari masyarakat tetang keluhan posisi kandang ayam. Jika ada nanti dirinya akan berkoordinasi dengan dinas terkait supaya diberikan pembinaan. “Jika nakal akan kita lakukan pembinaan dan sosialisasi cara membudi daya hewan ternak,” ujarnya.

Padahal sebelumnya sudah banyak keluhan masyakat, salah satunya Roy (30), warga Kecamatan Rupit mengatakan, kandang ayam yang berada di jalinsum baik di Desa Maur, maupun Desa Berigin Rupit, Kecamatan Rupit sering menyebabkan bau tak sedap.

“Sekarang sepertinya kandang ayam itu tengah kosong tapi jika ada hewan ternaknya.

Membuat resah pengguna jalan dan masyarakat di sekitar karena bau busuk,” pungkasnya. IMR

di Empat Lawang tidak ada aksi demonstrasi buruh.

“Karena di sini (Empat Lawang), tidak ada aksi demo buruh, ya kita isi dengan kegiatan positif seperti ini sembari tetap memberlakukan siaga satu,” ungkap Rantau.

Dia menambahkan, pihaknya

kembali mengingatkan jika hari buruh yang diperingati setiap 1 Mei adalah hari libur nasional dan diharapkan tetap dalam kondisi yang kondusif.

“Intinya Mayday is Holiday. Kita berharap kondusifitas tetap terjaga bukan hanya pada hari ini saja, namun hari-hari yang lain,” harapnya. AFA

Penyentruman Ikan Masih Marak MUARA RUPIT, PE - Wakil Bupati Musi Rawas Utara (Muratara), H Devi Suhartoni melakukan peninjauan ke Sungai Rupit Rawas untuk menjaga kelestarian sungai agar potensi ikan yang menjadi sumber kehidupan tidak punah. Karena pihaknya menduga penyentruman masih marak.

Devi mengatakan, peninjauan dilakukan untuk mengontrol sungai Desa Karang Anyar, Desa Karang Waru, Desa Pantai, Desa Alay, Desa Bingin Teluk, Desa Tanjung Rajo, Pauh hingga Desa Belani tujuannya tidak ada lain untuk menjaga kelestarian lingkungan Sungai Rupit Rawas.

“Sekitar 50 persen penduduk didesa tersebut mengantungkan hidup dengan menyentrum ikan,

gebung dan meracun ikan mengunakan putas di sungai, kita sudah sosialisasi dan umumkan kepada warga untuk berhenti melakukan aktivitas nyentrum ikan di Sungai Rupit tanpa terkecuali,” katanya, Sabtu (30/4).

Dia menambahkan, hal ini sangat penting dilarang sebab ini merupakan sumber kehidupan supaya anak cucu nantinya tetap bisa makan ikan. Karena dirinya termasuk orang pencinta lingkungan, kelestarian sungai harus dijaga dan aktivitas menyentrum dan meracun ikan itu jelas merusak lingkungan.

“Hasil peninjauan hari ini (kemarin, Red) ditemukan 11 perahu diduga alat menyentrum ikan namun dalam kondisi tidak ada orangnya.

Kedepan jika aktivitas tersebut

masih dilakukan informasikan kepada saya maka akan kita tangkap beserta alatnya kita sita dan dipenjarakan, karena itu merusak lingkungan hidup,” ujarnya.

Devi menjelaskan, saat ini telah dibentuk forum penjaga lingkungan sungai. Forum tersebut dibentuk tentunya dengan tujuan menjaga kelestarian Sungai Rupit Rawas.” Kita bentuk setiap desa dan per kecamatan ada timnya,” tambah devi.

Sementara itu Rudi (21), warga Desa Alay mengakui sangat setuju dengan adanya larangan tersebut. “Kalau aktivitas nyentrum ikan terus dilakukan ikan di sungai kami bisa terancam punah warga yang ingin makan ikan jadi susah,” katanya. IMR

MUARA BELITI, PE – Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Musi Rawas (Mura), AKBP Herwansyah Saidi bersama perwakilan orang tua Calon Siswa Anggota Polisi Republik Indonesia (Polri) yang lolos tes seleksi asal daerah Musi Rawas (Mura) melakukan penandatangan Pakta Integritas Penerimaan Anggota Polri Terpadu Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Selatan (Sumsel) tahun 2016, Minggu (1/5).

Herwansyah menegaskan, dengan telah ditandatangani kemitmen bersama selanjutnya kepada seluruh peserta calon Anggota Polri dihimbau untuk jangan sekali-kali mudah percaya dengan oknum yang berusaha mengambil keuntungan atas diselenggarakanya seleksi tes tersebut.

“Saya tegaskan dalam penerimaan anggota Polri sebagai prinsipnya banyak oknum yang ingin bermain seperti menembak di atas kuda. Nah, kepada seluruh calon siswa sesuai perjanjian untuk tidak meminta pertolongan atau wajib untuk melaporkan jika memang ada oknum yang sengaja menawarkan jasa dan menjanjikan dengan embel-embel menyiapkan uang agar bisa masuk menjadi anggota Polri,” ujar Herwansyah dalam sambutanya menjadi inspektur upacara (irup) Penandatangan Pakta Itegeritas.

Mantan kapolres Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan ini

menyebutkan, dalam proses seleksi penerimaan anggota Polri secara terpadu mulai dari Taruna Akpol, Bintara Umum, Bintara Khusus maupun Tamtama. Pihaknya memastikan mencari benar-benar generasi Polri berprestasi dan handal dalam mengayomi masyarakat.

“Dan bila ada indikasi kecurangan, kepada seluruh calon siswa dan orang tua segera laporkan kepada kami dan akan langsung diberi tindak tegas, sebab kami ingin proses penenerimaan ini benar-benar bersih, transparan dan juga humanis,” terangnya.

Lebih jauh dikatakan, dari semua langkah dan upaya pihaknya dalam melangsungkan penyelenggaraan tahap seleksi awal. Dari sebanyak ribuan calon Siswa tergabung seluruh daerah di Sumsel.

Untuk perwakilan dua kabupaten yakni Mura dan Musi Rawas Utara (Muratara), pihaknya optimis bisa bersang.

Namun semuanya tentunya kepada seluruh calon siswa dibuktikan dengan niat dan semangat keras.

“Dengan kita langsung mengajak orang tuanya hadir langsung dan berkomitmen bersama. Maka kunci sukses lolos seleksi itu adalah belajar, berlatih dengan ulet. Begitu pula dengan tentunya diiringi berdoa meminta ridhonya Allah. Nah, kepada orang tua tolong juga diingatkan,” tandasnya. HAR

Siap Melamar Siap Tak Diterima LUBUKLINGGAU, PE – Sebelum diberangkatkan ke Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Selatan (Sumsel) di Kota Palembang, sebanyak 211 orang calon Polisi Republik Indonesia (Polri) asal Kota Lubuklinggau mengikuti upacara penandatanganan pakta integritas penerimaan Polri tahun 2016 yang dilaksanakan di Mapolres Lubuklinggau, kemarin(1/5).

Kapolres Lubuklinggau, AKBP Ari Wahyu Widodo usai memimpin langsung penandanganan pakta integitas kepada Palembang Ekspres mengatakan, penandangan pakta

integritas tersebut merupakan pesan moral dibuat dari Kepolisian, panitia, orang tua siswa, orang tua pendaftar dan pengawas eksternal.

“Penandatangan pakta integrigtas ini suatu upaya membuat proses penerimaan anggota polisi ini, transpran, ankuntabel dan mendapatkan hasil yang terbaik,” ujar Ari. “Kepada para pelamar dihimbau agar tetap semangat mempersiapkan kesehatan, fisik, mental, di mana dia siap mendaftar dan siap untuk tidak diterima,” tegasnya.

Bahkan kepada para orang

tua para pelamar agar tidak mudah terpengaruh dengan janjijanji seseorang menyatakan bisa memasukkan anaknya menjadi polisi, bahkan kendati seorang polisipun kalau ada yang mengaku bisa memasukkan sebagai anggota polisi, itu hanya bohong belaka,” tegas Ari. Sementara itu Kabag Sumda Polres Lubuklinggau, Kompol Toni Siagian menjelaskan, jumlah 211 peserta yang lulus seleksi itu meliputi Akpol 15 orang, Brigadir penyidik 5 orang, Brigadir Umum 161 orang (Putra 148, Wanita 13 orang ) dan Tantama sebanyak 30 orang. RIF

TANDA TANGAN

FOTO: NURDIN/PALPRES

Kapolres Mura, AKBP Herwansyah Saidi bersama perwakilan calon siswa, orang tua dan salah satu unsur Pengawas Eksternal perwakilan Media Massa melakukan penandatangan Pakta Integritas.

SUMSEL

15

Muara Enim Lahat Pagaralam PALI

PALEMBANG EKSPRES SENIN, 2 MEI 2016

SEMANGAT BARU & TERPERCAYA

Jamin Kerahasiaan Data Responden MUARA ENIM PE - Badan Pusat Statistik (BPS) Muara Enim telah memulai kegiatan perdana sensus ekonomi di Kabupaten Muara Enim dan Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), 1-31 Mei 2016. BPS menerjunkan sebanyak 496 petugas, disejumlah wilayah konsentrasi usaha.

Menurut Kapala BPS Muara Enim, Sukerik, menjelaskan sensus ekonomi 2016 akan menjamin kerahasiaan data responden sehingga pihaknya mengharapkan kejujuran dan keterbukaan bagi pelaku usaha saat disensus petugas.

“Sensus ekonomi tidak ada hubungannya dengan permasalahan pajak ataupun sebagianya, data responen tidak akan disebarluaskan dan bersifat rahasia sesuai dengan Undang-Undang (UU) 16/1997 tentang statistik. Jadi para pelaku usaha jangan khawatir untuk memberikan data sesungguhnya kepada petugas,”kata Sukerik saat meninjau pelaksaan sensus ekonomi di Pasar inpres kota Muara Enim, kemarin.

Dijelaskannya, pihaknya menjamin kerahasiaan pengusaha dalam memberikan data yang sebenarnya kepada petugas yang akan menyasar 19 sektor usaha. Menurut Sukerik, usaha yang didata selama sensus ekonomi ini adalah di sektor formal maupun informal dari pertambangan hingga aktivitas badan internasional.

“Total jumlah sektor usaha yang bakal kita data ada sebanyak 35 ribu di Muara Enim dan 10 ribu di PALI. Ini sudah termasuk perusahaan besar yang berbadan hukum, pedagangan, konstruksi, jasa hingga usaha keliling,” bebernya.

Dia mengungkapkan, sebelum dilaksanakan sensus, pihaknya juga

SENSUS EKONOMI

Sensus Ekonomi

Sasar Rumah Tangga

FOTO : FUADY / PALPRES

Petugas BPS Muara Enim saat mewawancarai salah seorang pedagang dalam sensus ekomomi yang digelar kemarin hingga 31 Mei 2016 mendatang.

telah melakukan sosialisasi tentang sensus ekonomi melalui petugas.

Data densus, lanjutnya akan digunakan untuk memberi gambaran lengkap mengenai level dan struktur ekonomi, karakteristik usaha, dan daya saing bisnis diwilayah Muara Enim dan PALI. “Melalui data ini nanti bisa diketahui sektor usaha mana saja yang lebih dominan, manfaat besarnya bagi para pengusaha mereka bisa

membaca kekuatan daya saing usahanya. Sementara manfaatnya bagi pemerintah adalah bisa menentukan arah kebijakan yang lebih strategis untuk pembangunan,”terangnya.

Untuk itu, agar data sensus didapat secara riil dan bukan rekayasa, dia mengimbau pelaku usaha hendaknya memberikan data usaha yang jujur dan sebenar-benarnya.

Sebab, pelaksaan sensus dapat dikatakan berhasil bila petugas menda-

pat data-data yang akurat, real dan sesuai fakta dilapangan.

“Mari bersama-sama dukung dan sukseskan pelaksanaan sensus ini, para pengusaha hendaknya bersikap kooperatif dengan memberikan data yang jujur, tepat dan akurat kepada petugas resmi agar bisa dihasilkan data sensus yang bermanfaat bagi pengusaha, pemerintah dan masyarakat,” pungkasnya. AFU

LAHAT. PE - Sensus Eko- pendekatan establish, jadi nomi dimulai 1 hingga 31 Mei kalau kantor dan perusahaan 2016. Selain mendata peru- jelas apabila kegiatan tersebut sahaan swasta dan pemerin- ada nilai ekonomis. tah, Badan Pusat Statistik (BPS) “Rumah tangga yang jelas Kabupaten Lahat juga me- punya usaha ekonomis misalnya usaha online, kosnyasar masyarakat kosan, usaha kaki langsung atau lima yang ditiap rumah “Kita awali dengan sosialisasi tangga. data, atau pada masyarakat, di lingkungan Kepala sesuai lopemerintah dan pengusaha. Dalam BPS Lahat, kasi usaha, prosesnya nanti sekaligus menYudhistira jadi tidak sedata rumah tangga,” Arya Noegramua kita ada. ha menyatakan, Yang didata itu haprogram tersebut rus memenuhi kriteria berguna untuk pensesuai yang dibutuhkan saja,” jelasan kedepan tentang sa- jelasnya. saran yang menjadi pendaSementara itu, Bupati Lataan Sensus Ekonomi 2016. hat H Aswari Rivai SE meny“Kita awali dengan sosiali- ambut baik, langkah sosialisasi pada masyarakat, di ling- sasi yang dilakukan pihak BPS kungan pemerintah dan pen- Lahat sebelum terjun langsung gusaha. Dalam prosesnya ke lapangan. Dengan demikian, nanti sekaligus mendata rumah Wari menilai, kesiapan warga tangga,” ujar Yudhistira. untuk mengikuti sensus ekoDia menambahkan, bahwa nomi ini bisa berjalan lancar.

BPS Lahat dalam sosialisasi “Tentunya yang berhubungselain dalam spanduk dan ba- an dengan kegiatan perekoliho, juga pembelajaran pada nomian masyarakat, baik masyarakat secara langsung. perorangan maupun perusaDiketahui sebelumnya di se- haan termasuk pemerintahan,” kitar Februari ada sekitar 1500- katanya. an pelamar pendata sensus Aswari menambahkan, ekonomi, sementara kebutuhan bahwa kantor pemerintah untuk Lahat sendiri ada 342 juga perlu dilakukan pendapendata yang diterima, sesuai taan, sebab bisa jadi ada kedengan kriteria yang ada. giatan ekonomi di sekitar Menurutnya, ada kemun- kantor pemerintahan, misalgkinan beberapa desa tidak di nya koperasi dan kantin. sensus, karena tidak berpo- “Jadi kita tahu pertumbuhan tensi ekonomi di rumah tang- ekonomi di Lahat ini ke deganya. Sebab pendekatan yang pannya, jadi patokan juga dilakukan BPS ada 2 yakni perkembangan masyarakatpendekatan rumah tangga dan nya,” tandasnya. PTR

Jembatan Penghubung Putus Total

JEMBATAN PUTUS

FOTO : FIRMAN / PALPRES

Jembatan tua akses dua desa di PALI, saat ini putus akibat tergenang air sungai saat hujan datang.

PALI.PE- Jembatan penghubung Desa Prabumenang dan Desa Muara Ikan, Kecamatan Penukal

Utara, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), putus total.

Padahal jembatan itu, merupakan

akses jantung perekonomian kedua desa tersebut.

Kepala Desa Prabumenang, Jaal Rustono, menjelaskan bahwa jembatan tersebut sudah lama dibangun pemerintah, yakni saat PALI masih menjadi bagian Kabupaten Muara Enim.

“Jembatan itu jantung perekonomian kami. Bagaimana tidak, tiap hari warga kedua desa menjadikannya akses berlalulintas.

Jembatan ini masih asli, karena belum pernah disentuh perbaikan sejak pertama kali dibangun dulu,’’ tegas Jaal, kemarin.

Jaal mengaku, jembatan tersebut sebetulnya agak aneh. “Soalnya, jembatan ini posisinya tidak begitu tinggi dari dataran sungai. Jika hujan datang, maka jembatan ini akan digenangi air sungai. Bahkan lalu lintas sungai pun, kerap melintas di atas jembatan ini,’’ paparnya.

Sementara tokoh masyarakat setempat, Abul Rustoni S.IP, mengaku prihatin dengan kondisi jembatan tersebut. Seharusnya, kata dia, jembatan itu dijaga agar terawat dan dapat terus dipakai warga untuk akses sehari-hari.

“Mana jembatan ini belum pernah tersentuh perbaikan, apalagi pembangunan. Saya berharap kepada dinas terkait, agar lebih memperhatikan kondisi jembatan yang menjadi akses jantung perekonomian warga. Selain itu, perhatikan juga jalan, penerangan, air bersih dan lainnya, sebab apabila semuanya itu terpenuhi mudah-mudahan perekonomian rakyat meningkat dan bisa sejahtera, “ tukas Sekjen Golkar PALI ini. IMA

Antisipasi Penderita Lumpuh layu LAHAT. PE - Sepanjang 2015 lalu di wilayah Kabupaten Lahat ditemukan ada 2 kasus penderita Acut Flacid Paralysis (AFP) atau lumpuh layu mendadak.

Meski terbilang minim dan tidak begitu menyebar, Dinas Kesehatan (Dinkes) Lahat bersiap sejak dini untuk melakukan upaya pencegahan.

Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes), dr H Rasyidi Amri melalui Kepala Bidang (Kabid) Pengendalian Kesehatan, Ubaidillah SKM MKes menyebutkan, pihaknya sudah mengirimkan tujuh spesimen dari Puskesmas Saung Naga, Sukarame dan Pagarjati, semuanya demi mengantisipasi dini kejadian dan kasus yang ada.

“Penemuan kasus ini bukan merupakan aib bagi kita dan pemerintah, justru menunjukan gambaran kinerja surveilans di wilayah masing-masing. Disamping itu, masih memiliki waktu 8 bulan kedepan untuk menemukan kasuskasus penyakit itu,“ ujarnya.

Ia menjelaskan, dengan adanya program surveilans ini tentunya

dapat menemukan sekaligus mengirim sampel Spesimen AFP, serta campak dengan ditambah yang terbaru adalah surveilans penyakit tidak menular (PTM).

Menurutnya, program surveilans ini untuk mendapatkan data kesehatan yang valid, lengkap dan aktual, sehingga menghasilkan informasi kesehatan yang berkualitas sebagai dasar pengambilan keputusan untuk intervensi masalah kesehatan.

“Hanya saja, dalam laporan mingguan wabah untuk kelengkapan sudah bagus, tinggal ketepatan waktu pengiriman laporan dengan SMS masih sebagian lewat dari hari ditentukan setiap pekannya,” jelasnya.

Kedepan, pihaknya akan terus melakukan upaya pemantauan dilapangannya. Pihaknya meminta kepada semua pihak, terutama masyarakat dilapangannya, agar bisa melakukan kerjasama dan juga melakukan upaya antisipasi dini.

Salah satunya adalah dengan secepatnya melaporkan.

ILUSTRASI: NET

Jika ada temuan atau kecurigaan kasus yang ada, lanjutnya, laporkan kepada Dinkes atau minimal kepada perangkat pemerintahan yang terdekat.

“Dengan upaya cepat tanggap sendiri, impian untuk mencegah dan juga mengantisipasi bahaya AFP sendiri bisa diketahui lebih awal, termasuk untuk mengambil upaya pengobatannya,” tukasnya. PTR

Padi Jangkar Mas Siap Edar PAGARALAM. PE - Benih padi yang dihasilkan Poktan Setia A asal Dusun Jambat Akar, Kelurahan Jangkar Mas, Kecamatan Dempo Utara, dinyatakan lolos uji sertifikasi dan siap diedarkan. Pengujian ini dilakukan oleh Badan Pengawas dan Sertifikasi Pangan (BPSP) Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Provinsi Sumatera Selatan.

Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kota Pagaralam, Ir M Sarbani, melalui Kabid Produksi Pangan, Sulhadi SP mengatakan, keberhasilan ini juga sebagai program seribu mandiri benih untuk menghasilkan benih sertifikasi.

Dengan keberhasilan mengembangkan varietas tersendiri, diharapkan hal ini dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas pertanian terutama padi di Pagaralam,” ucapnya.

Dia menyambut baik keberhasilan ini, sehingga ke depan dapat memungkinkan keberhasilan petani yang lain dalam mengembangkan varietas-varietas unggulan yang lain.

Jamal, Ketua Poktan Setia A mengatakan hasil uji sertifikasi keluar pada 4 April lalu lalu se-

telah beberapa bulan menunggu proses uji lab yang dilakukan Badan Pengawas dan Sertifikasi Pangan (BPSP) Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Provinsi Sumatera Selatan.

Disebutkan Jamal, ada 8 ton benih padi yang lolos uji sertifikasi. “Setelah dipanen, benih padi varietas mekongga ini kami serahkan kepada BPSP untuk diteliti. Alhamdulillah, ternyata lolos. Kami sudah menunggu hasil uji labnya selama hampir 6 bulan. Ini dihitung sejak dari proses panen,” terangnya.

Benih padi yang lolos uji sertifikasi itu lantas dikemas dalam kantong plastik berukuran 5 kilogram. Nomor sertifikatnya adalah 9.0. “Karena sudah punya sertifikat, benih ini dinyatakan sudah siap edar,” kata Jamal.

Program sertifikasi benih ini diharapkan dapat semakin mendukung pertumbuhan ekonomi Kota Pagaralam di sektor pertanian. Di samping juga mengembangkan intensifikasi dan eksentifikasi pertanian dalam rangka pengembangan sektor tanaman pangan, strategi kunci swasembada ekonomi 2017 mendatang.

Untuk itu, peningkatan produksi padi di Kota Pagaralam, perlu upaya usus (UPSUS) dengan konsep ketahanan pangan jelas dan terukur. Target UPSUS itu antara lain dapat dicapai dengan program intensifikasi dan ekstensifikasi pertanian.

“Subsektor komoditas pangan strategis yang memacu pertumbuhan ekonomi adalah padi, jagung dan kedelai. Ini sangat kontras dengan potensi yang dimiliki Kota Pagaralam,” ujar Sulhadi.

Dikatakannya, permasalahan pupuk, bibit dan pengairan, faktor penting dalam keberhasilan mewujudkan peningkatan produktivitas.

Juga dengan program intensifikasi dan ekstensifikasi pertanian.

“Apalagi komitmen ini diback-up dari TNI/Babinsa,’’ ujarnya.

Program intensifikasi, ujar Sulhadi adalah salah satu contoh upayanya dengan cara menambah frekuensi tanam. Dengan kata lain memperbanyak tanam dalam satu tahun. Sedangkan program ekstensifikasi adalah perluasan tanam. “Jadi, keduanya sangat berpengaruh terhadap hasil pertanian,” tambahnya. KOE

10 Warga Lahat Jalani Rehab LAHAT. PE - Selain pemberantasan, Badan Narkotika Nasional (BNN) tengah gencar melakukan pencegahan terhadap penyalahgunaan nakoba. Salah satunya dengan merehabilitasi para pecandu ke tempat khusus hingga sembuh. Tercatat ada 10 orang warga Bumi Seganti Setungguan, yang sudah menjadi penghuni di pusat Rehab BNN Lido, Bogor, Jawa Barat.

Kepala BNN Kota Pagaralam, Sudran, melalui Kasi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat, Ruspani membeberkan, total ada sekitar 60 orang pecandu Narkoba dari Kabupaten Lahat yang saat ini sedang menjalani proses rehabilitasi di Panti Rehabilitasi BNN. “Kita sudah mengirim sedikitnya 60 orang dari Kabupaten Lahat ke Panti Rehab Lido. Tapi dari keseluruhan itu, hanya 10 orang yang memang benar warga asli Lahat. Sisanya macam-macam,

hanya saja tersandung narkoba saat berada di wilayah Lahat,“ terangnya belum lama ini.

Ruspani menjelaskan, mengenai pemilihan tempat rehabilitasi itu sendiri, diserahkan kepada pihak keluarga. Bagi pecandu Narkoba asal Lahat, selain di Panti Rehabilitasi BNN Lido Bogor, juga bisa direhab di panti terdekat lainnya seperti di Pagaralam.

Hal tersebut dikarenakan Kabupaten Lahat belum memiliki panti rehabilitasi khusus bagi para pecandu narkoba. Bahkan BNNK Lahat baru saja diajukan untuk terbentuk dengan sendirinya.

“Kalau di Kabupaten Lahat untuk sementara ini memang belum ada panti rehabilitasi, jadi bagi pecandu bisa konsultasi mau direhab dimana,” katanya.

Sebelumnya, Kapolres Lahat AKBP Yayat PR SIK mengimbau agar bagi para pengguna ataupun pengedar Narkoba, khususnya di wilayah

hukum Polres Lahat dapat melaporkan diri secara sukarela. Dia menjamin, bahwa bagi mereka yang secara sukarela melaporkan diri tidak akan langsung diberikan penindakan.

“Melainkan kita lakukan pembinaan terlebih dahulu. Kita akan bawa ke panti rehabilitasi,” ujarnya.

Saat ini, sambung Yayat, kasus Narkoba di Indonesia memang sudah dalam kondisi darurat. Mayoritas kasus yang terjadi saat ini didominasi oleh kasus penyalahgunaan Narkoba. Hal ini bisa dilihat dari penghuni Lapas, yang kebanyakan terjerat oleh kasus Narkoba.

“Termasuk di jajaran Polres Lahat sendiri saya tidak henti-hentinya mengingatkan masalah Narkoba ini. Dan ebenarnya bagi para pecandu jangan takut untuk mengakui, karena ada solusi bagi mereka untuk lepas dari jerat narkoba dengan menjalani masa rehabilitasi. Tidak ada pidanya, kecuali pengedar,“ pungkasnya. PTR

ADVERTORIAL

PALEMBANG EKSPRES SENIN, 2 MEI 2016

MAKSIMALKAN PENGELOLAAN

16

HASIL PERKEBUNAN

Alex: Optimalkan Pendapatan Daerah

GUBERNUR Sumatera Selatan, H Alex Noerdin, meminta agar masing-masing daerah di Sumsel untuk mengelola secara maksimal hasil perkebunan, terutama kelapa sawit. Dengan harapan agar lebih bisa mengoptimalkan pemasukan pendapatan dari perkebunan.

Demikian diungkapkan Alex pada pertemuan Koordinasi dan Supervisi Pengelolaan Perkebunan Kelapa Sawit di Hotel Swarna Dwipa, Kamis (28/4).

Dengan luas wilayah 8,7 hektare, Sumsel mempunyai wilayah perkebunan seluas 3,4 juta hektare atau 39,16 persen. Dari jumlah tersebut 76,06 persen atau 1,9 juta hektare merupakan perkebunan milik rakyat, sisanya 23,93 persen adalah perkebunan besar. Alex mengartikan bahwa dari besaran lahan perkebunan yang cukup besar tersebut masyarakat dan pemerintah daerah seharusnya mendapatkan manfaat dan pendapatan sebanding yang mereka dapat, namun sampai saat ini hal itu belum terjadi.

Dicontohkannya, dari sektor pajak, pemilik atau perusahaan perkebunan di Sumsel selama ini dilihatnya bahwa pembayaran pajak mereka

FOTO-FOTO HUMAS PEMPROV SUMSEL FOR PALPRES

Gubernur Sumsel H Alex Noerdin memukul gong sebagai tanda dibukanya pertemuan Koordinasi dan Supervisi Pengelolaan Perkebunan Kelapa Sawit di Hotel Swarna Dwipa, Palembang.

membayarkan ke pemerintah pusat atau ibukota, bukan di pemerintah daerah (Pemda), alasannya karena kantor pu-

sat mereka bermukim di ibukota. Padahal usaha perusahaan tersebut berada di Sumsel. Inilah diyakini Alex bahwa

hal tersebut merupakan salah satu hal yang sangat merugikan karena Pemda tidak dapat menikmati hasil pajak dari

usaha tersebut.

“Saya menyampaikan kepada Direktorat Jenderal Pajak, tolong bapak-bapak,

usaha perkebunan itu di Sumsel, tapi pajaknya di Jakarta.

Padahal usahanya disini, tolong para kepala daerah

agar bikin surat, kepada setiap perkebunan yang ada di daerah anda masing-masing, supaya membayar pajaknya di Sumsel bukan di luar,” cetus Alex.

Alex berkeinginan agar kantor pusat perusahaan yang beroperasi di Sumsel bisa dibangun di Palembang. Langkah yang ditempuh sekarang ini dengan menyurati tiap-tiap perusahaan agar bisa membangun tempatnya disini. “Ini adalah dalam rangka mengoptimalkan hasil dari sumber daya perkebunan dan pertanian. Terutama kebun sawit ini sebesarbesarnya untuk kemakmuran rakyat,” ungkapnya.

Sementara, Direktur Pengelolaan dan Pemasaran Hasil Perkebunan Direktorat Jenderal Perkebunan, Dedi Junaidi menuturkan, dalam pembangunan usaha perkebunan kelapa sawit meskipun banyak aspek positif, namun menyisakan berbagai permasalahan terkait masih adanya tumpang tindih lahan, adanya konflik masyarakat, maupun perusahaan, dan pelanggaran terhadap peraturan yang digunakan.

Namun, adanya kegiatan Korsup pengelolaan perkebunan kelapa sawit ini diharapnya sebagai salah satu langkah untuk menunjukkan keseriusan dalam membangun industri kelapa sawit, yang mengacu dalam tatanan kelola pembangunan yang transparan taat kepada peraturan. **

0,661 Juta Hutan untuk Dikelola Rakyat

Gubernur Sumsel H Alex Noerdin saat menerima rombongan SAR terkait rencana Latihan SAR ke-5 di Sumsel.

Alex Support Latihan SAR ke-5 GUBERNUR Sumatera Selatan (Sumsel), H Alex Noerdin siap menyukseskan dan mendukung digelarnya latihan Search And Rescue (SAR) ke-5 di Provinsi Sumsel. Latihan SAR ke-5 yang digelar di Provinsi Sumsel nanti, akan dihadiri 34 tim dari 34 provinsi yang ada di seluruh Indonesia.

Hal ini diungkapkan Alex Noerdin usai menerima Direktur Operasi Dan Latihan SAR, Ivan Ahmad Rizki Titus Brigadir Jendral TNI (Mar) beserta rombongan di Hotel Swarna Dwipa Palembang, Kamis (28/4).

Alex mengatakan, pertemuan dirinya dengan Direktur Operasi Dan Latihan SAR, Ivan Ahmad Rizki Titus Brigadir Jendral TNI (Mar) beserta rombongan tersebut untuk membahas latihan SAR ke-5 yang akan digelar di Provinsi Sumsel. “Mereka (SAR) setiap tahun menggelar latihan SAR Celling (Lomba Keterampilan), nah untuk tahun ini latihan SAR ke-5 ini digelar di Provinsi Sumsel. Maka dari itulah mereka datang kesini,” katanya.

Latihan SAR ke-5 yang digelar di Provinsi Sumsel nanti akan dihadiri 34 tim dari 34 provinsi yang ada di seluruh Indonesia. “Kita siap

menyukseskan dan mendukung latihan SAR ke-5 ini,” ujar Alex Noerdin.

Sementara itu, Direktur Operasi dan Latihan SAR, Ivan Ahmad Rizki Brigadir Jendral TNI (Mar) membenarkan bahwa pihaknya akan menggelar latihan SAR-5 di Provinsi Sumsel, yang akan diikuti kantor-kantor SAR yang ada di seluruh Indonesia. “Ya, ada 34 tim SAR dari 34 provinsi di Indonesia yang akan berkumpul di Palembang nanti,” katanya.

Adapun alasan pihaknya menunjuk Provinsi Sumsel menjadi lokasi kegiatan latihan SAR ke-5, karena Provinsi Sumsel layak dan memenuhi syarat untuk menjadi lokasi pelatihan SAR karena memilki kawasan Jakabaring Sport City (JSC). “Untuk acara pembukaan pelatihan SAR ke-5 nanti, rencananya akan digelar di Stadion Utama JSC. Sedangkan untuk pertandingan-pertandingan akan menggunakan semua venue yang ada di area JSC, khususnya di danau dan Panjat Tebing,” ujar Ivan.

Ivan menjelaskan, dalam pelatihan SAR ke-5 nanti pihaknya akan memperlihatkan penampilan salah satu cara menyelamatkan korban yang berada di tingkat empat.

“Contohnya ada korban yang berada di bangunan yang runtuh dan bagaimana kita akan mengatasinya, lalu mobil yang kecelakaan di darat seandainya orang di dalamnya tergencet itulah bagaimana kita bisa mengeluarkannya, kemudian orang jatuh di laut bagaimana kita bisa menyelamatkan korban yang ada di dasar danau atau laut. Nah itu semua akan kita lihat atau kita sampaikan nanti,” jelasnya.

Lebih lanjut diungkapkannya, selain meningkatkan kemampuan, pelatihan SAR ke-5 nanti juga akan meningkatkan potensi. Jadi, lanjutnya, para peserta yang datang akan mendapat latihan potensi dan kemampuannya.

“Artinya bukan hanya pertolongan dan evakuasi, kita tapi lebih dalam lagi akan diberikan pengetahuan tentang SAR dan potensi itu akan menjadi ujung tombak dari BASARNAS bila ada kecelakaan atau kejadian yang kita sebut adalah Special Force (Resfonsif Force), dan fasilitas kita yang sedang boming hot line bisa hubungi ke 115. Untuk perlengkapan setiap tahun kita lengkapi, hanya untuk saat ini kita akan usahakan untuk penambahan kapal kapal besar,” pungkasnya. **

PADA rencana pembangunan jangka menengah (RPJM) nasional 2015-2019 target pemerintah minimal 12,7 juta hektar hutan dialokasikan untuk kelola rakyat/perhutanan sosial. Sedangkan di Sumsel untuk kelola masyarakat telah teralokasi 0,661 juta hektar, atau mencapai 5,20% di atas rata-rata nasional 2,61%, Demikian ditegaskan Wakil Gubernur Sumsel H Ishak Mekki, dalam sambutannya di Simposium Nasional dalam rangka Pertemuan Nasional Lingkungan Hidup (PNLH) WALHI ke XII, di Aula Utama Wisma Atlet Jakabaring Palembang, Sabtu (23/4).

Menurut Ishak, Sumsel mempunyai luas wilayah 8.825853,50 hektar dan luas kawasan Hutan 3,46 juta hektar, untuk hutan konservasi (HK) 790.625 hektar, hutan lindung (HL) 577.326 hektar, hutan produksi tetap 1.927.435 hektar, dan hutan produksi konversi 171.513 hektar.

“Untuk pengukuhan kawasan hutan tetap, batas kawasan hutan tetap 10.155 Km,

Wagub Sumsel H Ishak Mekki saat memberi sambutan dalam Simnas PNLH WALHI ke XII.

realilasi penataan batas 9.245 Km (91%), penetapan kawasan hutan 7.546 (74%), dan tutupan vegetasi hutan alam kawasan hutan lindung dan hutan konservasi 649.598 hektar (49,24%),’’ katanya.

Ishak menambahkan, untuk kondisi pemanfaatan kawasan hutan Sumsel, untuk hutan produksi diberi izin 1,48 juta hektar, realisasi tanam hutan tanaman (2014) dari target 0,831 juta hektar jadi 0,584 juta hektar (70,28%),

kedua kawasan hutan produksi tetap kelola masyarakat 661.000 hektar (38,65%) dan penggunaan kawasan hutan untuk pembangunan di luar kehutanan 13.130 hektar.

“RPJM nasional 2015-2019 target pemerintah minimal 12,7 juta hektar hutan, yang dialokasikan untuk kelola rakyat/perhutanan sosial.

Sedang di Sumsel kelola masyarakat telah teralokasi sebesar 0,661 juta hektar, atau mencapai 5,20%, di atas rata-

rata nasional 2,61%. Potensi di Sumsel masih ada, dengan penyelesaian konflik pada lahan Inclave,” papar Ishak Lanjut Ishak, hendaknya sektor kehutanan mampu menyokong perekonomian daerah dan nasional. “Lalu hutan mampu mendukung kelestarian lingkungan dan mengurangi terjadinya bencana, serta sektor kehutanan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat pedesaan untuk konservasi hutan,” tandasnya.

Sementara itu, Direktur Eksekutif Nasional Wahana Lingkungan Hidup, Abetnego Tarigon mengatakan, pihaknya mengapresiasi keputusan pemerintah untuk melaksanakan kehutanan sosial, walaupun secara jumlah itu masih Jauh dari diharapkan.

“Pemerintah sudah menetapkan 12,7 Juta hektar akan dalam bentuk kehutanan sosial, dan 9 Juta hektar untuk reforma Agraria. Tentu hal ini merupakan sesuatu yang penting bagi kita harapkan, ini juga dapat menjawab persoalan -persoalan yang dihadapi,” katanya. **

Tingkatkan Kualitas SDM Keperawatan PEMBANGUNAN di bidang kesehatan salah satunya dapat diwujudkan melalui pemberian pelayanan kesehatan. Hal itu harus didukung sumber daya kesehatan, baik tenaga kesehatan maupun tenaga nonkesehatan yang berkualitas.

Wakil Gubernur Sumatera Selatan, H Ishak Mekki menilai, Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Provinsi Sumsel juga memiliki peranan dalam meningkatkan sumber daya kesehatan khususnya tenaga kesehatan, baik dari segi kualitas, kuantitas maupun penyebarannya sesuai dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan tuntutan globalisasi.

Selaku pelaksana pelayanan kesehatan, perawat dituntut harus berdasarkan pada pengetahuan dan kompetensi di bidang ilmu keperawatan yang dikembangkan. Selain itu, pelayanan kesehatan tersebut

FOTO NET

Kualitas SDM keperawatan hendaknya ditingkatkan, agar mampu memberikan layanan kesehatan yang profesional

harus dilaksanakan dengan bertanggung jawab, akuntabel, bermutu, dan aman.

“Saya berharap dengan kepengurusan yang baru ini, PPNI Sumsel dapat memfasilitasi kendala dan potensi yang ada di PPNI, serta meningkatkan kualitas SDM

keperawatan agar mampu memberikan layanan kesehatan yang profesional,” ungkap Ishak pada acara pelantikan Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PPNI Provinsi Sumsel di Griya Agung Palembang, Senin (25/4).

Dikatakannya, pelayanan

yang profesional adalah pelayanan yang diberikan dengan tingkat kepercayaan yang tinggi, hati-hati, teliti, penuh kepedulian dan etis yang harus dijiwai oleh seluruh tenaga kesehatan yang ada di Sumsel. Pemprov Sumsel sangat mendukung upaya penyelenggaraan kesehatan untuk mewujudkan derajat kesehatan yang optimal bagi setiap orang di Sumsel.

Dalam kesempatan tersebut, Ishak mengimbau, kepada seluruh tenaga kesehatan yang ada di Sumsel untuk dapat menjaga sikap dan perilaku sebagai tenaga kesehatan. Terutama dalam menjalankan tugas dan fungsinya, sehingga tercapainya indikator kesehatan masyarakat Sumsel hidup sehat. “Sesuai yang diharapkan dari visi misi kesehatan, yakni masyarakat sehat yang mandiri dan berkeadilan,” ujar Ishak. **