CONTACT PERSON
IKLAN : 0852-68365300 PEMASARAN : 0812-7384213 SMS/WA PEMBACA : 0821-75422878
e-mail: plg.ekspres02@gmail.com website: www.palpres.com
ECERAN Rp3000,-
JUMAT, 19 OKTOBER 2018 / 10 SHAFAR 1440
FOTO FUADY / PALPRES
DATANGI | Ratusan warga Desa Muara Harapan, Kecamatan Muara Enim bersama tiga desa tetangga mendatangi Mapolres Muara Enim menuntut dibebaskannya rekan mereka,
KOMENTAR
Imron yang diamankan aparat Polda Sumsel dari rumahnya, Rabu (17/10).
Terjunkan Tim Khusus MUARA ENIM, PE - Massa berdemo yang menuntut dilepaskannya Imron, warga Desa Muara Harapan, Kecamatan Muara Enim ditangkap aparat Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Selatan (Sumsel) akibat dilaporkan PT Ganendra Pasoepati Prawara (GPP) karena aksi penghadangan truk batubara, Bersambung ke HAL 11
PALEMBANG EMAS
Segera Hadir ‘Hallo Harno’!
Harnojoyo
PALEMBANG, PE Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang akan meluncurkan aplikasi ‘Hallo Harno’ pada awal Desember untuk memudahkan masyarakat mendapatkan informasi terkait pelayanan yang ada di Kota Palembang.
Penghadang Truk Batubara
Diciduk, 4 Desa Protes
MUARA ENIM, PE - Aksi penghadangan truk batubara yang melintas pemukiman, tepatnya di Jalan Trans Desa Muara Harapan, Kecamatan Muara Enim yang dilakukan
warga setempat berbuntut penangkapan oleh pihak Kepolisian. Seorang warga bernama Imron (60), warga Desa Muara Harapan, Kecamatan
PALEMBANG, PE – Seakan telah kehilangan muka. Sriwijaya FC dikalahkan secara telak oleh Tim Tamu, PSMS Medan saat berlaga di kandang sendiri, Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang (GSJ), Kamis (18/10) malam. Bersambung ke HAL 11
Sriwijaya FC
FOTO HUMAS PEMPROV SUMSEL FOR PALPRES
egara, dan Pangdam II/Swj, Mayjen TNI Irwan menghadiri silaturahmi Forkopimda Sumsel dengan BEM seSumsel di Hotel Aston, Kamis (18/10).
Herman Deru: Demokrasi di Sumsel Harus Terhormat
FOTO ALHADI FARID/ PALPRES
num supporter Sriwijaya FC yang nekat menerobos ke lapangan hijau melampiaskan kekecewaan atas kekalahan tim kesayangannya saat menjamu PSMS Medan, Kamis (18/10) malam.
Bersambung ke HAL 11
PALEMBANG, PE - Didampingi Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sumatera Selatan (Sumsel) Irjen Pol Zulkarnain Adinegara, dan Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) II Sriwijaya
Mayjen TNI Irwan, Gubernur Sumsel Herman Deru menghadiri silaturahmi Kapolda beserta Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sumsel dengan Badan Eksekutif
Mahasiswa (BEM) se-Sumsel di Hotel Aston, Kamis (18/10). Melalui silaturahmi ini, Deru berharap laju demokrasi di Sumsel semakin dewasa. Bersambung ke HAL 11
Pengakuan Oknum Siswa Membunuh Rekan Sekelas
FOTO BERRY / PALPRES
PALI, PE - Salah seorang anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Raymonando alias Nando berhasil selamat dari keroyokan empat orang begal setelah melakukan perlawanan.
Bersambung ke HAL 11
SILATURAHMI | Gubernur Sumsel Herman Deru didampingi Kapolda Sumsel, Irjen Pol Zulkarnain Adin-
KECEWA | Aparat kepolisian terpaksa mengamankan seorang ok-
Lawan 4 Begal, Anggota Pol PP Selamat
tersebut memicu protes warga setempat, karena warga menilai penangkapan tersebut berbau unsur kriminalisasi dan cacat hukum.
PSMS
LINTAS KRIMINAL
menceritakan upaya pembegalan yang nyaris dialaminya kepada rekan-rekan dan Kepala Satpol PP PALI, Zulkopli.
wara (PT GPP). Informasi dihimpun, Imron diciduk aparat Polda Sumsel di kediamannya, Rabu (17/10) malam sekitar pukul 23.30 WIB. Namun penangkapan Imron
Kalah Telak, Kehilangan Muka
Bersambung ke HAL 11
NYARIS | Raymonando (dilingkari garis merah)
Muara Enim, diamankan Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Selatan (Sumsel) karena dilaporkan menggangu kegiatan tambang milik PT Ganendra Pasoepati Pra-
Aku Menyesal, Benar-benar Khilaf KEHENINGAN suasana aktivitas belajar mengajar di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 2 Pulau Beringin, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan mendadak pecah dan heboh. Dua siswa kelas IX terlibat perkelahian berdarah. Seorang di antaranya meregang nyawa.
TERTUNDUK |
AS hanya bisa tertunduk menyesali perbuatan sudah menganiaya rekan sekelas hingga tewas.
ANDRIANSYAH-MUARADUA
REMAJA usia 14 tahun berinisial AS ini terus menunFOTO ANDRE / PALPRES
dukkan kepala dan sesekali pandangan dua bola matanya menerawang, mengingat perkelahian yang melibatkan dirinya dan berujung tewas lawan berkelahinya yang tak lain rekan sekelasnya. Dengan mengenakan celana pendek hitam dan baju kaos abu-abu dan coklat, AS yang akrab disapa Adel di sekolahnya, barusaja kelar menjalani pemeriksaan digelandang ke sel tahanan sementara Kepolisian Resor (Polres) Ogan Komering
Ulu (OKU) Selatan. Dibincangi usai menjalani pemeriksaan Polisi, AS mengaku, tak menyangka a ki bat b e rca n da d e nga n korban dapat memicu emosi ketika mengetahui bibirnya saat itu sudah mengeluarkan darah. “Hanya emosi waktu kami bercanda di belakang sekolah, hanya itu saja, memang sebelum insiden tak ada dendam antara kami,” ujarnya. Bersambung ke HAL 11