Palembang Ekspres Sabtu, 3 September 2016

www.palpres.com

Daftar Pemenang Jalan Sehat HUT Palembang Ekspres bersama Energen

plg.ekspres02@gmail.com Palembang Ekspres

1 UNIT MOBIL • 00933 2 UNIT MOTOR • 04247 • 07216 Bersambung ke HAL 7

www.issuu.com/palpres CONTACT PERSON IKLAN 0812-74629119 PEMASARAN 0812-7384213

ECER AN Rp2000,-

SABTU, 3 SEPTEMBER 2016 / 1 DZUL-HIJJAH 1437

Momen Akhiri

Paceklik Kemenangan

Jawab pertanyaan berikut, dapatkan sejumlah hadiah elektronik menarik tiap bulannya. Jawaban terbaik Anda akan diundi 30 September 2016 Pertanyaan 1. Kapan pelaksanaan Asian Games ke-18 di Kota Palembang?

2. Sebutkan 3 bahan utama yang terdapat dalam Teh Gelas?

Jawaban 1.

2. #AsliItuGua #TehGelasUntukSemua Kirim ke Redaksi Palembang Ekspres, Graha Pena, Samping Hutan Wisata Punti Kayu, Jalan Kol H Barlian, No. 773 Palembang. Jangan lupa lampirkan fotocopy identitas diri dan nomor kontak.

Lintas Kriminal

Hilton Moreira

SRIWIJAYA FC PALEMBANG, PE - Sriwijaya FC memiliki momen untuk mengakhiri paceklik kemenangan saat menjamu Persiba Balikpapan dalam putaran kedua Torabica Soccer Competition (TSC) 2016, di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) yang disiarkan langsung oleh Indosiar pukul 16.00 WIB, Sabtu (3/9).

Tiga poin dari Persiba di kandang sendiri selain bisa mengangkat mental bertanding Laskar Wong Kito, kemenangan juga akan mampu menghapus hasil minor pada tiga laga sebelumnya masingmasing tertahan dari Arema Cronus, dikalahkan Bali Uni-

Tunggu Perkembangan, Akan Dinonaktifkan Terkait kasus oknum Camat diduga selingkuh LUBUKLINGGAU, PE untuk pemberian sanksi, - Pemerintah Kota (Pemkot) tentunya sesuai aturan yang Lubuklinggau hingga Jumat ada atau aturan berlaku.

(2/9) mengaku “Jelaslah keduanya masih menunggu diberikan sanksi perkembangan sesuai aturan yang ada dan untuk saat proses hukum dari Tim Penyidik ini mereka akan Kepolisian soal dinonaktifkan,” kasus dugaan kata Nanan, saselingkuh antara paan akrab Sang oknum Camat Walikota, dalam dan Kepala Puspesan singkatnya kesmas yang diatau short mesgerebek di dalam sage service (SMS), rumah Camat. kemarin (2/9).

H SN Prana Walikota LuTerpisah SekrePutra Sohe buklinggau, H SN taris Daerah (SekPrana Putra Sohe mengata- da) Kota Lubuklinggau, H kan jika keduanya melaku- Parigan Syahrin menjelaskan, kan kesalahan maka akan pihaknya masih menunggu diberikan sanksi. Namun Bersambung ke HAL 7

NAMUN, sudah seminggu Donjuan tak membuka tas itu. Tas itu bahkan tergelatak di kursi kamar tidur. Aku tidak sengaja, rencananya ngambil baju.

Eh malah ketemu ratusan bungkus jamu.

Ajak ML, Malah Dianiaya Istri

Airlangga Sucipto

Beto Goncalves

PERSIBA B ted dan ditahan imbang oleh Pusam Mania Borneo FC. Pelatih Kepala SFC, Widodo C Putro mengaku, sebelum bersua Beruang Madu, julukan Persiba Balikpapan, mereka sudah melakukan persiapan dengan mematangkan taktik dan stra-

tegi. Meskipun dia akan kehilangan M Ridwan di sektor sayap karena masih mengalami cedera, namun Widodo tetap menargetkan poin penuh dari lawan yang mempunyai power dalam permainan.

“Bagaimanpun Persiba jangan sampai meraih poin di Jakabaring.

Bersambung ke HAL 7

FOTO-FOTO ALHADI FARID/ PALPRES

Selvi Harnojoyo Resmi

Jadi Bunda PAUD

BATURAJA, PE - Jika kebanyakan para pelaku kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) adalah suami.

Entah itu penganiayaan ringan hingga penganiayaan yang dikategorikan berat. Namun Saat ini korban berbeda dengan kasus sudah diarahkan KDRT yang terjadi di ke Bagian Reskrim Baturaja, Ogan Komeuntuk kemudian ring Ulu (OKU). Kali ini dilakukan proses korbannya justru sang pembuatan berita suami. Kok bisa??? acara pemeriksaan Seperti dialami Ef (BAP),“ (29), warga jalan Kandis Kelurahan SekarAiptu I Ketut Sulastra jaya, Baturaja Timur.

KEPALA SPKT POLRES OKU Pria yang bekerja di salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di OKU ini melaporkan kasus penganiayaan terhadap dirinya yang dilakukan RPS (27) yang tidak lain adalah istrinya sendiri.

Bersambung ke HAL 7

Penegak Hukum

Ishak Tegaskan Pentingnya Peran Advokat

MELANTIK

Ana Heryana, Staf ahli bidang Sosmas mewakili Walikota Palembang, H Harnojoyo melantik dan mengukuhkan Hj Selviana Harnojoyo sebagai Bunda PAUD Kota Palembang.

FOTO ALHADI FARID/ PALPRES

PALEMBANG, PE – Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) saat ini sudah menjadi suatu keharusan. Selain melatih anak untuk memiliki kecakapan juga menjadikan anak lebih cerdas menuju jenjang sekolah dasar (SD).

Demikian diungkapkan Ana Heryana, Staf ahli bidang Sosmas mewakili Walikota Palembang, H Harnojoyo usai pelantikan dan pengukuhan Hj Selviana Harnojoyo sebagai Bunda Pendidikan Anak Usia

Dini (PAUD) Kota Palembang.

“Melalui pelantikan ini diharapkan dapat bersinergi dengan pemerintah kota Palembang, sekaligus membina anak-anak agar lebih mandiri. Karena Bersambung ke HAL 7

PALEMBANG, PE – Advokat merupakan bagian dari unsur sistem peradilan Indonesia sekaligus menjadi salah satu pilar dalam penegak hukum dan hak asasi manusia. Demikian diungkapkan Wakil Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) H Ishak Mekki saat membuka Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) dan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) sekaligus perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Perkumpulan Advokat Indonesia (Peradin) ke-52 di Hotel Aryaduta Palembang, Jumat (2/9).

Ishak Mekki menambahkan, momen Rakernas dan HUT Peradin merupakan saat yang tepat bagi advokat untuk bersamasama melakukan introspeksi dan laju diri terhadap apa yang dilakukan sebagai bagian aparatur penegak hukum.

Bersambung ke HAL 7

Suamiku Rutin Minum Jamu Galian Singset (Selasai)

M

ELIHAT bungkus jamu, Karin sempat curiga bila suaminya punya wanita idaman lainnya. Akan tetapi, fakta itu tak terbukti hampir setahun lamanya. Justru sebaliknya. Jamu itu

habis diminum oleh Donjuan.

Dia ngaduk sendiri. Awalnya aku ngamuk-ngamuk. Dia diam saja. Malah setiap hari dia minum empat kali jamu. Aku melihat dia minum lho seperti mau muntah.

Bersambung ke HAL 7

Anda Punya Cerita Undercover, Ingin berbagi cerita menarik tentang pengalaman pribadi anda mulai dari kisah asmara, perselingkuhan, pekerjaan atau cerita lainnya. Kirimkan permintaan wawancara khusus anda ke email : plg.ekspres02@gmail.com Semua cerita menarik tentang anda akan kami muat dengan penuturan bahasa Aku. Sehingga siapa pun anda identitasnya akan kami rahasiakan.

PERADIN

FOTO HUMAS PEMPROV SUMSEL FOR PALPRES

Wakil Gubenur Sumsel, H Ishak Mekki menerima plakat usai membuka Rapimnas dan Rakernas sekaligus perayaan HUT Peradin ke-52 di Hotel Aryaduta Palembang, Jumat (2/9).

SABTU, 3 SEPTEMBER 2016

Prajurit Brigade Alsintan Harus Sejahtera BANGKA, PE - Pangdam II/ Sriwijaya Mayjen TNI Sudirman, SH., M.M., bersama Unsur Forkopimda Provinsi Kepulauan Bangka Belitung meninjau barak tempat tinggal prajurit Brigade Alsintan Kodim 0413/Bangka di Lokasi Persawahan Desa Batu Betumpang Kecamatan Pulau

TINJAU | Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Sudirman, SH., M.M., meninjau barak tempat tinggal prajurit Brigade Alsintan Kodim 0413/Bangka di Lokasi Persawahan Desa Batu Betumpang Kecamatan Pulau Besar Bangka Selatan.

FOTO: PENDAM II/SWJ FOR PALPRES

Besar Bangka Selatan.

Peninjauan Barak Prajurit usai melaksanakan penugalan padi di areal persawahan Desa Batu Betumpang yang dikelola oleh prajurit Kodim 0413/Bangka bersama masyarakat Kecamatan Pulau Besar.

Dalam kegiatan tersebut Pangdam di dampingi oleh Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Rustam Effendi, Ketua DPRD Babel Didit S, Danrem 045/Garuda Jaya, Dandim 0413 /Bka serta unsur Forkopimda Bangka Selatan.

Pangdam sempat berbincang -bincang dengan prajurit dan menanyakan kebutuhan yang diperlukan serta keadaan para prajurit selama melaksanakan pembajakan sawah.

Pangdam juga menanyakan “kesejahteraan para Prajurit dan sampai kapan berakhir tugasnya mendampingi para petani di desa Batu Betumpang ini”. REL

Pangdam Beri Pengarahan Personel Kodim Belitung BELTIUNG, PE – Panglima Kodam (Pangdam) II/Swj memberikan pengarahan kepada Prajurit, Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Persit di Jajaran Kodim 0414/Belitung di Makodim 0414 / Belitung, Jumat (2/9).

Pengarahan dilakukan untuk meningkatkan motivasi dan kinerja para prajurit ASN dan Persit di Jajaran Kodim 0414/Beltiung.

“Saya ucapan terima kasih kepada seluruh prajurit, ASN dan Persit yang telah bersungguhsungguh melaksanakan tugas,” kata Pangdam II/Swj di hadapan ratusan prajurit, kemarin.

Dalam kesempatan tersebut, Jenderal Bintang Dua ini memberikan pengarahan kepada sejumlah bidang diantaranya Bidang Intelijen, Bidang Operasi dan Latihan, Bidang Personel, Bidang Logistik dan Bidang Teritorial.

Seperti Bidang Intelijen, dia meminta kepada prajurit agar segera melapor jika menemukan hal yang kontradiktif. Oleh karena itulah, prajurit intel harus memiliki kepekaan yang baik serta kepedulian terhadap anak buah dan lingkunga.

“Tingkatkan profesionalitas dan kinerja Aparat Intelijen, kurangi pelanggaran dan jangan cobacoba dekati Narkoba, jika terlibat dipecat. Narkoba merupakan ancaman nasional, merugikan diri sendiri dan orang lain,” tegas dia.

Di Bidang Operasi dan Latihan, Pangdam Sudirman juga meminta agar memahami mekanisme penyelenggaraan latihan dan sistem perencanaan latihan. Prajurit juga

diminta latihan secara realistis, keras dan terukur serta selalu berkoordinasi dan ajukan keterbatasan sarana prasarana satuan berjenjang agar dapat dukungan latihan maksimal.

“Prajurit harus terus meningkatkan kemampuan menghadapi tugas, siapapun yang akan terpilih harus siap dan mengerahkan segala kemampuan terbaiknya,” terangnya.

Dia menjelaskan, profesional prajurit harus dibangun pada saat rekruitmen. Oleh karena itulah, prajurit harus melaksanakan kegiatan werving prajurit secara obyektif dan transparan serta tindak tegas prajurit yang terlibat percaloan.

“Siapkan putra dan putrinya sedini mungkin apabila akan masuk menjadi prajurit TNI. Waspadai dan cegah kemungkinan terjadinya penyalahgunaan wewenang dan jabatan,” tandasnya.

Prajurit juga, sambung Pandam II/Swj, harus terus meningkatkan kualitas diri, mahir komputer dalam mendukung tugas-tugas Komando.

“Prajurit Kodam II/Swj harus disiplin, jago perang, jago menembak, jago bela diri dan fisik prima,” terang Pangdam II/Swj Sudirman.

Masih kata dia, prajurit di Bidang Logistik juga harus meningkatkan pengamanan terhadap barang tidak bergerak aset Kodam II/Swj dan tertib penghuni rumah dinas. Terapkan Permenhan tentang pengelolaan hibah terkait dana TMMD dan Pilkada dari Pemda. “Segera Migrasi data manual ke aplikasi SIMAK BMN Kemenkeu,” ucapnya.

Tak kalah penting, tambah dia, prajurit di Bidang Teritorial harus melaksanakan penyaluran anggaran teritorial sesuai ketentuan.

Lakukan koordinasi secara intensif antara pejabat terkait ketahanan pangan serta mengoptimalkan Komsos guna mendukung kegiatan operasi bakti TNI. “Prajurit harus mampu melaksanakan tugas-tugas teritorial, dicintai dan dekat dengan rakyat. Binter agar dilakukan dengan baik dan semampunya untuk jalin hubungan baik dengan semua lapisan,” ucapnya.

Dalam kesempatan tersebut, Pangdam juga memberikan pesan kepada para istri prajurit. Mengingat, Prajurit dan satuan yang hebat tidak terlepas dari dukungan para istri yang dengan setia mendorong suami berjuang melakukan tugasnya.

Dia menjelaskan, lahirnya generasi-generasi bangsa yang unggul, kreatif, penuh inisiatif, bermoral tinggi, bervisi kemanusiaan, beretos kerja andal, dan berwawasan luas, tidak luput dari sentuhan peran seorang ibu.

“Seorang ibu harus dapat membentengi putra-putrinya dari pengaruh negatif, seperti Narkoba, paham radikal, media sosial dan pergaulan bebas,” tandasnya.

Dalam pengarahan ke Prajurit, ASN dan Persit di Jajaran Kodim 0414/Belitung juga dihadiri Danrem 045/Gaya, Ketua Persit KCK Daerah II/Swj, Aspers, Aslog Kasdam II/ Swj dan Kapendam II/Swj, Dandim 0414/Belitung. REL

Pangdam Tatap Muka Bersama Bupati BELITUNG, PE - Pangdam II/Swj Mayjen TNI Sudirman S.H, MM disela-sela kunjungan kerjanya di Kodim 0414/Belitung melakukan tatap muka dengan Bupati Belitung Yuslih Ihsa Mahendra, dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD), di rumah kediaman Bupati Belitung.

Pangdam II/Swj pada kesempatan makan malam tersebut didampingi Danrem 045/Gaya, Para Asisten Kasdam II/Swj serta Kapendam II/Swj mengatakan Kunker ini dilakukan guna mempererat tali silaturahmi dan hubungan yang selama ini sudah terjalin sangat baik serta melihat secara langsung kondisi prajurit yang bertugas di Kab Belitung.

Selain itu Pangdam II/Swj juga mengatakan bahwa target pemerintah dalam swasembada pangan dan cetak sawah harus berhasil agar impor pangan dapat ditekan. Keberhasilan program ketahanan pangan menurut Pangdam II/Swj akan menjamin ketersediaan pangan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, meningkat-

FOTO: PENDAM II/SWJ FOR PALPRES

SILATURAHMI | Pangdam II/Swj Mayjen TNI Sudirman S.H, MM saat

melakukan silaturahmi dengan Bupati Belitung Yuslih Ihsa Mahendra, dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD), di rumah kediaman Bupati Belitung.

kan ketahanan daerah, nasional dan menjamin tetap tegak kokohnya Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Pangdam II/Swj juga menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada pemerintah Kabupaten Belitung serta segenap masyarakat atas dukungan dan kerjasama yang telah diberikan kepada prajurit dan satuan Korem 045/Gaya Khususnya Kodim

0414/Belitung.

Sementara itu Bupati Belitung Yuslih Ihsa Mahendra dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan atas kehadiran Pangdam II/Swj beserta rombongan di Kab. Belitung. Hadir pada kesempatan tersebut Ketua Persit KCK PD II/ Swj, Prajurit TNI dan Polri segenap toga, tomas, todat dan toda serta warga masyarakat. REL

LAPORAN KHUSUS SEMANGAT

BARU

&

PALEMBANG EKSPRES SABTU, 3 SEPTEMBER 2016

TERPERCAYA

3

PERKIRAAN CUACA HARI INI Hujan Ringan Suhu Kelembaban Kec. Angin Arah Angin

: 24°-33°C : 57 - 97 % : 15 (km/jam) : Tenggara

SUMBER: BMKG

Tax Amnesty, Hak yang Kewajiban

ELAKANGAN ini Tax Amnesty menjadi katakata yang sedang naik daun di masyarakat. Kebijakan pengampunan pajak lewat UU No 11 tahun 2016 yang digulirkan pemerintahan Presiden Jokowi dan Wapres Jusuf Kalla itu benar-benar memancing pro dan kontra di masyarakat.

Betapa tidak, dalam aturan Tax Amnesty yang disebutkan sebagai hak warga negara itu, rakyat Indonesia sebagai wajib pajak harus melaporkan hartanya untuk diampuni kewajiban pungutan pajak atas harta tersebut sekarang. Jika tidak mau dikenakan denda dalam jumlah besar, setelah rampungnya masa pengampunan pajak Maret tahun depan.

Namun, jika mengikuti program amnesti pajak, masyarakat berpendapatan menengah ke bawah tentu terbebani oleh kewajiban membayar tarif tebusan. Kondisi ini jelas memantik keresahan di masyarakat. Pengampunan atas UU yang baru diterbitkan ini menjadi hak yang tidak diinginkan oleh rakyat, bahkan ditolak.

“Bukannya kami warga negara yang tak taat pajak. Tapi kebijakan Tax Amnesty seharusnya diarahkan ke para wajib pajak besar yang mengemplang pajak. Bukannya kami warga biasa yang hartanya tak seberapa,’’ ungkap Indra, warga Sukarela, Palembang, kemarin.

Terkait keresahan yang terjadi di tengah masyarakat, Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Sumatra Selatan (Sumsel) dan Bangka Belitung (Babel) menekankan, sasaran utama penerapan kebijakan pengampunan pajak adalah para Wajib Pajak (WP) yang menaruh uangnya di luar negeri.

Kakanwil DJP Sumsel Babel, M Ismiransyah M Zain mengemukakan hal ini menjawab keresahan di kalangan masyarakat yang belakangan ini muncul. “Tax amnesty ini memang sasarannya adalah pembayar-pembayar pajak besar, utamanya yang menaruh uangnya di luar. Tetapi tax amnesty ini juga bisa diikuti oleh yang lain, oleh usaha-usaha menengah, oleh usaha-usaha kecil, bisa diikuti,” katanya kepada wartawan Palembang Ekspres, Jumat (2/9).

Dirinya menekankan pengampunan pajak menjadi hak yang bisa dipilih untuk diambil atau tidak oleh setiap wajib pajak. Bahkan, bagi para pelaku usaha besar sekalipun juga diberikan pilihan untuk menggunakan kesempatan yang ada atau tidak.

“Ini kan hak, bukan kewajiban. Yang besar pun sama saja, bisa menggunakan bisa tidak. Yang usaha menengah juga bisa menggunakan bisa tidak. Yang usaha kecil juga bisa menggunakan bisa tidak,” paparnya.

Namun demikian, kata dia, pemerintah berupaya mendengar keresahan masyarakat yang terlanjur beredar.

Pemerintah melalui Direktorat Jenderal Pajak telah mengeluarkan Peraturan

Direktur Jenderal Pajak guna meredam keresahan terkait pelaksanaan kebijakan pengampunan pajak.

“Tetapi untuk menghilangkan rumor atau kalau ada yang resah, sekarang sudah keluar Peraturan Dirjen yang di situ kurang lebih mengatakan untuk petani, nelayan, dan pensiunan tidak perlu ikut tax amnesty. Tidak perlu menggunakan haknya untuk ikut tax amnesty,” jelas dia.

Peraturan itu untuk meredam keresahan yang beredar di kalangan masyarakat. Aturan ini memuat beberapa poin penting, seperti pada pasal 1 ayat 1 yang menyebutkan bahwa wajib pajak yang memiliki kewajiban menyampaikan Surat Pemberitahuan (SPT) Pajak Penghasilan (PPh) berhak mendapatkan pengampunan pajak.

Kemudian, ayat 2 menyebutkan, orang pribadi seperti petani, nelayan, pensiunan, tenaga kerja Indonesia atau subyek pajak warisan yang belum terbagi, yang jumlah penghasilannya pada tahun terakhir di bawah Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP), diperbolehkan tidak menggunakan haknya mengikuti pengampunan pajak.

“Kalau yang di bawah PTKP, dan hanya didapat dari penghasilan pensiun ya tidak perlu ikut tax amnesty, hanya pembetulan SPT saja.

Kalau SPT sudah diperbaiki, ya sudah. Jika merasa kurang, ya bayar,” tutupnya.

Sementara Bupati Muara Enim H Muzakir Sai Sohar mengimbau kepada masyarakat untuk mendukung program pemerintah berupa pengampunan pajak atau Tax Amnesty. Karena hal tersebut berkaitan dengan perekonomian negera dan kemakmuran rakyat.

Muzakir mengatakan hal itu sudah diatur dalam Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2016 tentang Pengampunan Pajak yang telah disah 1 Juli lalu, masyarakat harus mengefektifkan pajak. Karena pendapat negara berasal dari pajak. ‘’Program tax amnesty ini harus dipahami dan dilaksanakan karena merupakan kewajiban kita sebagai warga Negara Indonesia.

Kalau sukses maka pertumbuhan perekonomian akan membaikm sejalan dengan pembangunan infrastruktur dari dana pembayaran pajak,’’ jelas Muzakir.

Dengan adanya UU Nomor 11 Tahun 2016, lanjutnya, dihimbau k e p a d a seluruh wajib pajak pero-

rangan, badan usaha maupun perusahaan, harus taat pajak. Disisi lain, Pemkab Muara Enim menyarankan masyarakat, pengusaha hingga PNS mengikuti program pengampunan pajak, yang diberi waktu hingga 31 Maret 2017.

Sementara Kepala KPP Prabumulih H Hasanudin mengatakan, Tax Amnesty adalah salah satu program unggulan untuk meningkatkan pendapatan negara melalui penerimaan pajak. Dia mengungkapkan program Tax Amnesty sangat bermanfaat bagi wajib pajak yang memiliki tunggakan pajak karena akan dibebaskan denda administrasi, penghapusan bunga hingga jeratan pidana.

“Tax Amnesty juga disebut saweran nasional, program ini diharapkan segala aset dan harta kekayaan warga Indonesia yang berada di luar negeri bisa ditarik kembali, termasuk di Muara Enim,” ungkapnya.

Dikatakannya lagi, seluruh data Tax Amnesty yang telah dilaporkan akan dijamin kerahasiannya dan tidak bisa diotak-atik oleh institusi lainnya dengan alasan apapun. Pada saat wajib pajak melaporkan harta kekayaannya,

Bagus Buat Legalitas Harta PEMBERLAKUAN tax amnesty atau pengampunan pajak dari pemerintah pusat ditanggapi positif dari sejumlah kalangan. Mengingat, pelaporan harta dan benda lewat program tersebut, mempermudah masyarakat dalam melegalisasi harta benda yang dimiliki.

Direktur MM Universitas Tridinanti Palembang (UTP) Prof Sulbahri Madjir berpendapat, pemberlakuan program tax amnesty menjadi langkah bagi pemerintah dalam mendata semua harta kekayaan agar lebih transparan. Lewat program tersebut, pemerintah tidak akan membebani masyarakat dengan biaya tambahan, jika pajak dari harta atau benda tersebut sudah ditunaikan.

“Tax amnesty itu mempermudah masyarakat untuk melaporkan harta kekayaannya kepada pemerintah agar ada legalitasnya. Sehingga tidak bisa lagi diakui orang lain jika harta atau kekayaan sudah dilaporkan,” kata dia kepada Palembang Ekspres, Jumat (2/9).

Menurut Sulbahri, kepemilikan harta dan kekayaan memang harus diatur pemerintah dan pengakuan dari negara. Hal ini

dilakukan untuk mencegah terjadinya penyalahan kepemilikan harta. “Pemerintah ingin masyarakat transparan dalam melaporkan hartanya, baik tanah, rumah, motor, mobil dan lainnya.

Dengan begitu ada legalitas dari pemerintah,” tambahnya.

Dia pun meminta kepada masyarakat agar tidak khawatir untuk melaporkan harta kepada pemerintah. Sebab, jika pajak harta sudah dibayar tidak akan lagi biaya tambahan saat pelaporan. “Kalau pajak sudah dibayar, tidak akan lagi bayar. Malah harta yang kita daftarkan, membuktikan jika harta tersebut memang punya si pemiliknya. Alangkah baiknya jika kita manfaatkan program pemerintah ini,” harap Sulbahri.

Terpisah, Kepala Kantor Pelayanan Pajak Pratama Lahat, Akmad Adam Akbar, menjelaskan bahwa pengampunan pajak alias tax amnesty diharapkan dapat dimanfaatkan seluruh masyarakat mendaftarkan harta kekayaannya, sekaligus membayar pajak sebesar 2 persen dari nilai objek pajak.

“Bupati mendukung penuh, beliau orang pertama yang mendaftarkan harta kekayaan. Sekarang

sudah menyusul pejababat, pengusaha dan wajib pajak lainnya,” kata Akmad Adam Akbar.

Hanya saja, Akmad tidak bersedia membuka nominal pencapaian yang diperoleh saat ini, dengan alasan besar perolehan tidak dapat dipublikasikan.

Menurutnya, setiap wajib pajak yang mendaftarkan harta kekayaan selama pemberlakuan tax amnesty dijamin kerahasiaannya, sebab undang-undang menjamin hal itu.

Sehingga pihaknya tidak dapat memberikan data harta yang dimiliki wajib pajak termasuk jumlah wajib pajak yang sudah mendaftar. “Kami pastikan sudah banyak yang daftar dan membayar kewajibannya,” katanya.

Senada ditegaskan oleh Bupati Lahat Aswari Riva’i, yang juga mengajak masyarakat untuk melakukan hal yang dilakukannya, dengan mendaftarkan harta kekayaannya. Sebab, pengampunan pajak merupakan kesempatan masyarakat untuk mendaftarkan harta kekayaan yang dimiliki. “Inikan terbatas waktunya, silahkan gunakan kesempatan ini dengan sebaikbaiknya,” imbaunya. RIS/PTR

maka akan disiapkan ruangan khusus dan petugas. Kemudian data seluruh objek pajak Indonesia akan dikumpulkan di satu tempat dan dijaga kerahasiannya.

Program tax amnesty dimulai 1 Juli 2016 sampai 31 Maret 2017. Setelah program ini ditutup dan masih ada yang belum dilaporkan, maka akan dikenakan hukuman pidana maksimal 5 tahun. Untuk proses pajaknya juga akan dikenakan 30 persen dan sanksi admnistrasi 200 persen.

Selain itu dia menjelaskan dana hasil amnesti pajak akan dipakai untuk aktivitas perekonomian ‘’Tax Amnesty ini untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, peningkatan investasi, infrastruktur, dan pembangunan lainnya,”paparnya.

Dalam kegiatan tersebut juga dilakukan dialog dimana peserta sosialisasi dapat berdiskusi mengenai aspek penting dalam program pengampunan pajak, termasuk kepastian hukum atas kerahasiaan data subjek amnesti pajak, kesiapan petugas pajak di KPP untuk pelayanan wajib pajak.

KUR/AFU

Komentar Kakanwil DJP Sumsel Babel

M Ismiransyah M Zain “Tax amnesty ini memang sasarannya adalah pembayar-pembayar pajak besar, utamanya yang menaruh uangnya di luar. Tetapi tax amnesty ini juga bisa diikuti oleh yang lain, oleh usaha-usaha menengah, oleh usahausaha kecil, bisa diikuti”

Bupati Muara Enim H Muzakir Sai Sohar “Tax amnesty ini harus dipahami dan dilaksanakan karena merupakan kewajiban kita sebagai warga Negara Indonesia.

Kalau sukses, maka pertumbuhan perekonomian akan membaik, sejalan dengan pembangunan infrastruktur dari dana pembayaran pajak.“

Direktur MM UTP

Prof Sulbahri Madjir “Pemerintah ingin masyarakat transparan dalam melaporkan hartanya, baik tanah, rumah, motor, mobil dan lainnya.

Dengan begitu ada legalitas dari pemerintah.”

Uji Materi UU Tax Amnesty PIMPINAN Pusat Muhammadiyah beberapa waktu lalu menggelar rapat kerja nasional (rakernas) bidang majelis hukum dan HAM di Yogyakarta. Hasilnya, rakernas itu memutuskan agar Muhammadiyah mengajukan uji materi atas UU Nomor 11 Tahun 2016 tentang Pengampunan Pajak ke Mahkamah Konstitusi (MK).

Menurut Ketua Bidang Hukum PP Muhammadiyah, Busyro Muqoddas, keputusan itu diambil setelah peserta rakernas melihat UU yang lebih dikenal dengan tax amnesty itu malah menimbulkan banyak problem di lapangan. Kebijakan tax amnesty bahkan membuat masyarakat bingung dan resah.

Busyro mengatakan, pihaknya menerima banyak laporan tentang masyarakat yang bingung soal harta yang dimiliki dari hasil kerja pasca-pemberlakuan tax amnesty. “Ini di level masyarakat menengah bawah, pribadi-pribadi, termasuk dosen dan lainlain,” ujar Busyro dalam konferensi pers di Gedung Dakwah Muhammadiyah, Jakarta Pusat, Rabu (31/8).

Karenanya Rakernas Bidang Hukum dan HAM PP Muhammadiyah berinisiatif membahas permasalahan yang timbul. Hal itu juga demi menegakkan misi Muhammadiyah tentang amar ma’ruf nahi munkar (menyeru pada

kebaikan, mencegah keburukan).

“Sesuai tugas wilayah misi Muhammadiyah, membangun sistem proses mekanisme negara berkeadilan itu amar ma’ruf nahi munkar, tapi juga tak hilangkan proses tata pemerintahan yang menimbulkan kepanikan,” ujar Busyro.

Hanya saja, keputusan untuk mengajukan uji materi atas UU Tax Amnesty itu akan dibahas lagi dalam rapat pleno pimpinan Muhammadiyah pada 7 September mendatang.

“Kalau disepakati, maka akan kami ajukan. Karena yang melakukan judicial review harus induk organisasi,” ujar Busyro.

Sementara Manager Advokasi dan Investigasi Forum Indonesia untuk Transparansi (Fitra) Apung Widadi mengatakan, Undang-Undang Tax Amnesty merupakan produk gagal.

Pasalnya, pengampunan pajak yang diharapkan dari kehadiran UndangUndang Nomor 11 Tahun 2016 ini, justru memberatkan rakyat kecil dan pengusaha kecil menengah.

“Kesimpulan ini adalah hasil survei peneliti manajemen Universitas Indonesia Rofikoh Rohim bekerja sama dengan Fitra, 1-5 Agustus kemarin,” ujar Apung, Rabu (31/8).

Menurut Apung, beberapa data yang muncul dalam survei menyebut,

tax amnesty tahun ini akan bernasib sama dengan kebijakan pengampunan pajak (tax amnesty) yang dilakukan Presiden Soeharto pada 1984 lalu. Ketika itu pemerintahan sangat membutuhkan dana untuk pembangunan. Namun akhirnya gagal, karena minimnya akses informasi, keterbukaan dan sosialisasi yang dilakukan.

“Kami menilai, keberadaan aturan ini bukan untuk rakyat, tapi karpet merah untuk menyambut konglomerat pengemplang pajak. Jadi bukan untuk menambal defisit, sebaliknya untuk memutar roda bisnis konglomerat,” ujar Apung.

Penilaian tersebut kata Apung, terlihat dari trend dana yang masuk ke APBN sangat kecil. Sementara di sisi lain, terlihat ada kenaikan investasi di bursa saham dengan kapitalisasi hingga puluhan triliun rupiah.

“Jadi, presiden (kemungkinan,red) mengambil langkah tax amnesty untuk tujuan menguatkan rezim developmentalism. Karena pemerintah mengalami keterbatasan dalam pembiayaan infrastruktur seperti proyek pengadaan listrik 35 ribu MW, kereta cepat, eksplorasi migas dan properti, khususnya reklamasi Teluk Jakarta,” ujar Apung. JPNN

4

PALEMBANG EKSPRES SABTU, 3 SEPTEMBER 2016

PARLEMEN & POLITIK SEMANGAT BARU & TERPERCAYA

KPU Siap Terbuka Kepada Publik

RESES

)272 5,)·$7 3$/35(6

Anggota DPRD Provinsi Sumsel dari Dapil VIII, Lubuklinggau-Musirawas dan Muratara foto bersama saat melakukan reses dalam wilayah Kecamatan Lubuklinggau Timur I dan Timur II, Kota Lubuklinggau, kemarin (2/9).

Reses Diwarnai Berbagai Usulan Masyarakat LUBUKLINGGAU.PE - Kecintaan akan kelangsungan berbagai pembangunan semakin disuarakan oleh masyarakat. Hal ini terbukti, saat rombongan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumsel dari Daerah Pemilihan (Dapil) VIII, LubuklinggauMusirawas dan Muratara melakukan reses dalam wilayah Kecamatan Lubuklinggau Timur I dan Timur II, Kota Lubuklinggau, kemarin (2/9).

Dalam acara reses yang dimoderatori Camat Lubuklingau Timur II, M Johan Tero yang dimulai pukul 09.00 WIB hingga 11.30 WIB itu, mencuat berbagai usulan aspirasi masyarakat yang disampaikan Ketua RT setempat.

Diantaranya, usulan pembangunan dalam bidang peningkatan insfrastruktur seperti jalan, brongjong, jembatan. Bahkan 78 Ketua RT melalui salah seorang perwakilan

yakni Rif’at Achmad, Ketua RT 09 Kelurahan Cereme Taba meminta kepada wakil rakyat tersebut, agar memfalisitasi ke pihak Provinsi Sumsel, dalam hal ini Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin agar mengalokasikan anggaran untuk insentif ketua RT. Sebagaimana telah dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Lubuklinggau yang telah memberikan insentif kepada Ketua RT dengan besaran Rp350 ribu per bulan.

Tidak hanya itu, Ketua RT 9 yang berdomisi di kawasan Jalan Karya II ini juga mengharapkan, agar Pemprov Sumsel membarikan bantuan pengadaan kendaraan dinas untuk Ketua RT. “Kami minta kepada anggota Dewan Sumsel memfasilitasi kepada pihak Provinsi agar mengalokasikan dana untuk insentif dan pengadaaan kendaraan dinas Ketua RT,” harapnya yang disambut aplus semua Ketua

Interupsi Soal Pembentukan Pansus Semen BATURAJA.PE - Polemik pembentukan Panitia Khusus (Pansus) perusahaan semen PT Gunung Pantara Barisan (GPB) yang masih belum terealisasi oleh DPRD OKU terus menjadi sorotan publik.

Akhirnya, dalam rapat paripurna paripurna ke-10 masa sidang ketiga, pada Kamis (1/9), dua anggota DPRD OKU yakni Yudi Purna Nugraha dari Fraksi PKB dan Erlan Abidin dari Fraksi PDI Perjuangan gabungan PKPI melakukan interupsi saat pimpinan sidang paripurna Ketua DPRD OKU, Zaplin Ipani hendak menutup sidang paripurna ke-10 tersebut.

Dalam interupsinya itu, Yudi mengingatkan, pimpinan sidang terkait usul pembentukan Pansus PT GPB yang sampai saat ini tak kunjung terealisasi.

“Interupsi pimpinan. Kami perlu mengingatkan terkait usul pembentukan Pansus PT GPB dan meminta jawaban atas usul yang telah disampaikan pada Pansus gabungan pada Mei lalu. Mohon kiranya pimpinan menjawab usulan tersebut,” kata Yudi saat menyampaikan interupsinya.

Tidak lama berselang, anggota DPRD lainnya, Erlan Abidin juga menyampaikan intåerupsi dengan pernyataan serupa.

Erlan menilai, persoalan PT GPB ini belum juga ditemukan solusinya, lantaran belum ditangani secara kompak. Oleh karena itu, hal ini akan berdampak pada masyarakat dan tentunya PT GPB sendiri sebagai investor yang ingin berinvestasi dengan membangun pabrik semen di Kabupaten OKU. “Berdasarkan hasil pertemuan dengan BPLB, PT GPB, DPRD dan SKPD terkait pada 17 Mei 2016 lalu, bahwa akan dibentuk Pansus. Kenapa mesti dibentuk Pansus, tapi sampai saat ini pembentukan Pansus belum sama sekali dibahas,” ujarnya.

Sementara, menjawab usul pembentukan Pansus tersebut, Ketua DPRD OKU, Zaplin Ipani menegaskan, bahwa Pansus itu memang akan dibentuk. Hanya saja, mengingat padatnya jadwal proses legislasi di DPRD, membuat rencana tersebut belum bisa terealisasi dalam waktu dekat.

“Nanti kita bicarakan lagi masalah waktu dan tanggalnya. Mengingat sekarang jadwal kita padat. Apalagi sudah ini, kita akan bahas APBD Induk. Yang jelas hal ini (Pansus PT GPB) sudah dibawa ke Rapim. Tinggal menunggu jadwal Banmus,” ujarnya singkat seraya menutup rapat paripurna. YEN

RT yang hadir pada acara yang berlangsung di halaman Kantor Camat Lubuklinggau Timur II tersebut.

Diterangkannya, adanya peningkatan pendapatan bagi Ketua RT ini sangat beralasan. Pasalnya, sebagaimana diwacanakan bahwa tugas Ketua RT pada masa yang akan datang berbasis kinerja.

Begitu juga dengan kendaraan dinas, juga sangat dibutuhkan sebagai operasional tugas-tugas Ketua RT. Misalnya untuk operasional untuk ke kantor Kelurahan, Kantor Camat bahkan menghadiri rapat-rapat yang digelar Pemkot Lubuklinggau.

Tidak hanya itu, juga dapat digunakan untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat.

“Kita sering menemukan adanya kejadian pada malam hari. Contoh kecil ada warga sakit maupun hal-hal lain yang memerlukan pelayanan

yang cepat,” “, jelasnya.

Senada disampaikan Ketua RT 09, Kelurahan Wirakarya, Husni Thamrin. Dirinya mendukung usulan tentang insentif dan kendaraan dinas bagi Ketua RT. Sementara itu, Koordinator Anggota DPRD Sumsel Dapil VIII, Hasbi Asadiki mengatakan, usulanusulan para Ketua RT tersebut akan ditindaklanjuti dengan diajukan ke Pemprov Sumsel.

“Mereka memang layak mendapat motor dinas dan akan kita ajukan, karena mereka ini menjadi ujung tombak bagi pemerintah daerah untuk menjangkau warga masingmasing diwilayahnya,” ujarnya.

Pantauan Palembang Ekspres, dalam reses itu juga dihadiri anggota DPRD Sumsel lainnya dari Dapil VIII yakni Aslam Mahrom, Solehan Ismail, Sri Herlaini Nita Utami dan Achmad Bastarie. RIF

PAGARALAM.PE - Era keterbukaan informasi disikapi dengan nyata oleh Komisi Pemilihan Umum Daerag (KPUD) Kota Pagaralam. Salah satunya, beberapa waktu lalu, KPU meluncurkan Pusat Pelayanan Informasi dan Dokumentasi Publik (PPID).

Melalui layanan ini, semua elemen masyarakat bisa mendapatkan berbagai informasi terkait Pemilu dengan lebih teratur.

Ketua KPUD kota Pagaralam, Yenli Elmanoferi SE MSi melalui Komisioner Divisi Sosialisasi, Irfan Amd mengatakan, PPID merupakan salah satu cara untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk mendapatkan informasi secara terbuka.

“PPID untuk menjalankan amanah Undang-undang Keterbukaan Informasi Publik (KIP). Bahwa setiap lembaga harus memberikan akses informasi kepada masyarakat luas,” terang Irfan saat dibincangi, kemarin (2/9).

Menurutnya, keterbukaan terutama dalam penyebaran

informasi memang harus dilakukan pada zaman yang surah canggih seperti sekarang ini.

“Ini sudah tuntutan zaman yang mengharuskan tidak adanya informasi yang tertutup lagi,” cetusnya.

Bagaimana cara mendapatkan informasi dari PPID ini, diterangkan Irfan, tidak sulit. Pihaknya sudah menyiapkan alurnya. Warga tinggal mengikuti alur tersebut saja.

“Pertama, warga bisa mengajukan permintaan informasi publik kepada KPU melalui pejabat pelaksana PPID,” jawab Irfan.

Permintaan ini bisa dilakukan secara langsung ataupun lewat fax di nomor 0730622359 ataupun email di kpu_kpa@gmail.com.

Sementara Sekretaris KPUD Kota Pagaralam, Budiarjo Sahar mengungkapkan, penerapan PPID ini juga sesuai dengan semangat KIP. “Dengan keterbukaan, kita berharap tidak ada lagi informasi yang seharusnya diketahui khalayak menjadi tertutup,” ujarnya singkat. KOE

Calon Kades Gelar Do’a Bersama MUARARUPIT.PE - Calon Kepala Desa (Cakades) Desa Bukit Langkap, Kecamatan Karang Jaya, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) dari nomor urut 4, Kamis (1/9) sekitar pukul 19.30 WIB, menggelar do’a bersama dengan warga desa menuju Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) pada 5 September mendatang.

Dalam prosesi do’a bersama dengan simpatisan dan pendukung Cakades nomor urut 4, Hadi Ismanto yang berlangsung hikmat dan sukses dikediamanya itu juga, mengajak masyarakat desa Bukit Langgap untuk mensukseskan pilkades yang akan diselenggarakan secara serentak.

Selain itu, Hadi Ismanto juga menyampaikan niat dan tujuanya sebagai Cakades Bukit Langkap yang maju dalam Pilkades 2016 dan mendapatkan nomor urut 4, siap membangun kemajuan dan perobahan demi kesejahteraan menuju masyarakat desa yang mandiri.

Hadi Ismanto mengatakan, dirinya maju sebagai Cakades Bukit Langkap karena adanya panggilan batin untuk berpartisipasi membangun Desa Bukit Langkap selama 6 tahun kedepan supaya lebih baik.

“Saya maju karena adanya panggilan untuk ikut berpartisipasi membagun Desa Bukit Langkap yang lebih baiik lagi. Dengan membawa

FOTO BERSAMA

FOTO: IMRON/PALPRES

Calon Kades Bukit Langkap, Hadi Ismanto (tengah) foto bersama dengan tokoh agama, sesepuh dan tokoh adat Desa Bukit Langkap usai mengelar doa bersama.

visi-misi dan program strategis dalam pembangunan demi terwujudnya Desa Bukit Langkap yang mandiri, maju, sejahtera, sehat dan bermoral,” ungkap bapak yang akrab dengan sapaan Manto ini saat dibincangi kepada Palembang Ekspres.

Dijelaskannya, di pesta demokrasi pilkades tahun ini, dirinya membawa lima poin dalam visinya, yakni untuk

memajukan Desa Bukit Langkap yang mandiri, maju, sehat, bermoral dan sejahtera serta membawa tujuh poin misi mewujudkan kemajuan desa.

Untuk membangun dan memajukan Desa Bukit Langkap dan kesejahteraan warga, saya juga memiliki Misitersebutberisikan,mengoptimalkankerjaperangkatdesasecaramaksimal sesuai tupoksinya demi tercapainya pe-

layanan yang baik di masyarakat.

Melaksanakan koordinasi antar mitra kerja, meningkatkan SDM dan menfaatkan SDA untuk kesejahteraan masyarakat, meningkatkan kapasitas kelembagaan di Desa Bukit Langkap.

Kemudian, meningkatkan Kualitas pelayanan kesehatan, meningkatkan kesejahteraan masyarakat Desa dengan melibatkan secara langsung berbagai kegiatan di Desa.

“Juga melaksanakan kegiatan pembangunan untuk kemajuan Desa,” tegas ayah dari Bela dan Nidia ini.

Dengan membawa visi-misi dan program kerja strategi tersebut, Hadi berharap, pada 5 September mendatang, jika diberikan amanat dan kepercayaan bagi warga Desa Bukit Langkap, dirinya akan membangun desa yang lebih baik lagi.

Sementara itu, salah seorang tokoh masyarakat Desa Bukit Langkap, Anuar mengatakan, bahwa niat keponakannya Hadi Ismanto untuk menjadi Kades Bukit Langkap sudah diketahui masyarakat desa maupun dirinya.

Dilanjutkan, jika Hadi Ismanto terpilih menjadi kades, supaya menjalan program yang dipaparkannya demi kemajuan Desa Bukit Langkap.

“Kami harap, jika nanti terpilih saudara Hadi Ismanto dapat memajukan warga desa dan membangun desa lebih baik lagi,” pungkasnya. IMR

Perda Perangkat Daerah Segera Dibahas BANYUASIN.PE - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuasin bergerak cepat untuk menindak lanjuti Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 18 tahun 2016 tentang perangkat daerah.

Untuk mempersiapkan itu, antara Badan Musyawarah (Banmus) DPRD dan Pemkab Banyuasin mengelar rapat Banmus untuk menjadwalkan rapat paripurna pembahasan Peraturan Daerah (Perda).

“Berkaitan dengan nomenklatur perangkat daerah, hari ini (Jumat (2/9), red) Banmus, Ortala dan Ka-

bag Humas rapat untuk menjadwalkan Paripurna pembahasan Perda,” ujar Sekwan Banyuasin, Ismed Elmondo, ketika ditemui kemarin (2/9).

Hasilnya, terangnya, telah disepakati jadwal, bahwa rapat paripuna pembahasan Perda berkaitan Perangkat Daerah “Iya, jadwalnya hari Senin, (5/9) ini kami (dewan) segera membahas Perda tersebut,” terangnya.

Menurutnya, pembahasan Perda harus dipercepat, sebab usai ini dewan akan melakukan pembahasan KUA-PPAS anggaran perubahan

tahun 2016 dan RAPBD tahun 2017.

“Sebab, perubahan perangkat daerah tentunya mempengauhi pembahasan KUA-PPAS anggaran perubahan tahun 2016 dan RAPBD tahun 2017,” jelasnya.

Seperti data dari Ortala sesuai dengan PP Nomor 18 tahun 2016, anggota Banmus DPRD Banyuasin, Jupriadi mengungkapkan, ada perubahan dari 33 SKPD berubah menjadi 22 SKPD dan empat Badan. Sedangkan Sekretariat ada dua yakni Sekretariat DPRD dan Pemkab serta Inspektorat.

SKPD yang berubah seperti DPP-

KAD dipecah dua badan yakni Badan Pendapatan serta Badan Pengelolaan Keuangan dan Asset. Diskominfo dipecah dua yaitu Dinas Perhubungan dan Dinas Komunikasi dan Informasi. Dinas PU Cipta Karya, PUBM dan PU Pengairan berubah nama menjadi dua yakni Dinas Penataan Ruang dan Dinas Perumahan Rakyat.

“Selain itu, Badan yang berubah menjadi Dinas diantaranya BLH, Baketpan, BP3A dan KB serta Badan Perpustakaan dan Arsipda. Sedangkan SKPD yang dihapus yakni BP4K, DKPP dan Pengelolaan pasar,” bebernya. BUD

PENDIDIKAN S E M A NG AT

B A R U

&

PALEMBANG EKSPRES SABTU, 3 SEPTEMBER 2016

T E R P E R C AYA

Pendidikan Film Butuh Kajian PALEMBANG, PE – Peluang Pendidikan Film menjadi bagian dari kurikulum nasional dinilai butuh kajian mendalam. Meski pesan dalam film lebih mudah diterima kalangan pendidik, namun pemerintah diminta lebih matang dalam membuat konsep pembelajaran dari kurikulum tersebut. Jangan sampai Pendidikan Film malah merusak bagian dari sistem kurikulum yang kini mulai hijrah pada tematik.

Ketua Dewan Pendidikan Sumsel, Prof Sirozi berpendapat, film merupakan media paling mudah dalam menyampaikan pesan, baik bersifat pendidikan maupun hiburan semata. Namun dia meminta pemerintah mengklasifikasikan kedudukan Pendidikan Film dalam struktur kurikulum. Dengan begitu, kehadiran Pendidikan Film bisa lebih jelas.

“Bisa saja Pendidikan Film masuk dalam bagian kurikulum, kegiatan ekskul atau hanya peminatan saja.

Pemerintah harus tetapkan dulu bagian dari Pendidikan Film ini.

Secara umum Pendidikan Film bukan hal yang salah jika dimasukkan

Wakil Jambore Malaysia PALEMBANG, PE – Pramuka SMP Al-Azhar 33 Palembang men-

Sirozi

Kemas AR Panji

dalam sistem pendidikan kita,” kata dia, Jumat (2/9).

Dia menjelaskan, penetapan kurikulum di sekolah harus berkenaan dengan kebutuhan dasar dan tujuan pendidikan di Indonesia. Dari sini, pemerintah bisa mendudukan Pen-

jadi wakil Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) dalam Jambore Malaysia pada 25 September-1 Desember nanti. Keikutsertaan pramuka dalam even skala internasional ini dikarenakan sering terlibat pada jambore tingkat dunia. Bahkan, pramuka SMP Al-Azhar 33 Palembang dinobatkan sebagai satu-satu perwakilan di Indonesia.

“Sebelumnya kami banyak mengikuti jambore skala internasional diantaranya di Jepang, Hongkong dan Kairo Mesir. Mungkin

didikan Film menjadi materi inti, tambahan atau pilihan.

“Menurut saya, Pendidikan Film baiknya masuk kurikulum tambahan saja atau peminatan dalam kegiatan ekskul,” ujarnya.

Saat ini, sambung dia, materi film

sudah mulai masuk bagian dari pendidikan di sejumlah sekolah.

Bagi dia, Pendidikan Film menjadi bagian peminatan siswa sudah sangat baik. “Saya pikir pemerintah jangan terlalu tergesah-gesah dalam menentukan sesuatu namun harus terlebih dahulu dipikirkan secara matang agar benar-benar tepat sasarannya,” ujarnya.

Dia menjelaskan, pemerintah masih banyak persoalan di bidang pendidikan seperti kualifikasi guru dalam mengajar. Mengingat, SDM yang mumpuni dalam bidang perfilman masih sangat minim sehingga dikhawatirkan akan menjadi kendala dan masalah baru di dunia pendidikan.

“Jika semua materi ingin digali oleh siswa maka secara otomatis tidak akan bisa mendapatkan semua materi tersebut karena banyak yang harus guru kuasai. Jadi dalam bentuk pelajaran tambahan ataupun pilihan adalah pilihan yang tepat jika benar-benar harus ditepakan dalam materi kurikulum di sekolah,” jelasnya.

Terpisah, Ketua Ikatan Guru In-

dengan seringnya keikutsertaan gota pramuka utusan Indonesia kami dalam kegiatan interini akan bergabung dengnasional seperti ini an ratusan pramuka menjadi alasan dari berbagai ne“Sebelumnya kami banyak kuat dari pihak gara lainnya. Di mengikuti jambore skala sana, para siswa provinsi untuk internasional diantaranya di akan mengikuti mengutus kami Jepang, Hongkong dan Kairo sebagai satu-sasejumlah kegiaMesir. tunya perwakilan tan diantaranya dari Sumsel,” kata hecking (mendaki), Koordinator Pramuka SMP lomba, menampilkan Al-Azhar 33 Palembang, tari dan lainnya.

“Kami masih melakukan persiaKgs Aidil Firmansyah, kemarin.

Dalam Jambore tersebut, ang- pan fisik untuk 20 siswa yang akan

Hindari Nikah Dini, Seks Pranikah dan Napza TEBINGTINGGI, PE - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI), Irma Suryani kemarin (2/9) berkunjung ke Empat Lawang.

Kedatangan anggota DPR-RI fraksi Nasdem ini bukan dalam rangka dalam urusan politik dan penguatan basis massa melainkan menjadi pemateri sosialisasi Genre Ceria Katakan Tidak Pada Nikah Dini, Seks Pranikah dan Napza.

Dalam materi yang disampaikan, Anggota Dewan Komisi IX ini mengajak anak-anak Se-

kolah Menengah Atas (SMA) di Kabupaten Empat Lawang yang menjadi peserta sosialisasi untuk tidak terjerumus dalam hal negatif yakni nikah dini, seks pranikah dan napza.

“Jangan mau menikah dini, karena banyak ibu muda meninggal melahirkan.

Sebab apabila ibu berusia di bawah 21 tahun rahimnya belum kuat,” ujarnya mengajak seluruh siswa.

Menikah dini juga sangat berdampak negatif lagi apabila sang suami berusia di ba-

wah 25 tahun. Tentunya kebanyakan laki-laki di usia itu kebanyakan belum bekerja dan memiliki emosional tinggi.

“Kalau suaminya tidak bekerja, istrinya buruk, lipstik idak tebeli, bedak dak tebeli. Ujung-ujungnya mudah masuk angin. Pakai koyok dan minyak angin. Tentu tidak keren sekali,” cercahnya.

Kemudian, yang terpenting Irma mengajak anak-anak SMA calon penerus bangsa untuk tidak terlibat Narkoba, Psikotropika dan Zat Adiktif lainnya.

Sebab, pemakai ataupun pe-

candu berat narkoba tidak akan memiliki masa depan yang baik.

“Karena pecandu narkoba pasti bau, jarang mandi. Matanya belekan. Kan tidak keren itu,” kata dia.

Sementara itu, berdasarkan pantuan di lokasi, kegiatan sosialisasi berjalan baik. Siswa SMA yang diwakili siswa SMAN 1, SMAN 2, SMAN 3 dan SMKN 1 Tebing Tinggi sangat termotivasi dalam kegiatan sosialisasi genre ceria katakan tidak pada nikah dini, seks pranikah dan napza. AFA

SOSIALISASI

Anggota DPR RI, Irma Suryani saat menjadi narasumber dalam sosialisasi Genre Ceria Katakan Tidak Pada Nikah Dini, Seks Pranikah dan Napza.

FOTO : AHMAD FATRIA / PALPRES

HMI Sikapi Masalah di OKU Timur

MARTAPURA, PE – Dialog lintas agama yang di selengarakan oleh HMI Cabang OKU Timur menghadirkan OKP dan ormas.

Kegiatan diharapkan menjadi referensi pemerintah dalam pemberdayaan Ormas keagamaan dan OKP keagamaan dalam menyelesaikan masalah kedaerahan di OKUT yang terjadi seperti Narkoba, Keamanan, Kenakalan remaja dan degradasi moral.

Sebagai narasumber H. Nurkasiarto (Kepala FKUB OKUT) Fuad Maskuri (Kepala MUI OKUT) Ali Mustofa (Ketum KAHMI OKUT) Sujayanto (ketua MBI Budha) Romo Paulus Sarmono (Bamag Katolik) Romo Reysent Sitorus (PGI Kristen) Nyoman Swastika (PHDI OKUT).

Dialog lintas Agama mengusung tema Merajut Kebersamaan Dalam Kebhinekaan, yang di adakan di Aula Kampus STIT Mu Gumawang,kemarin, Kerjasama HMI Cabang OKUT dan korps Alumni HMI OKUT.

Ahmad Syairozi selaku ketua pelaksana mengatakan, terselenggaranya kegiatan ini atas amanah Konferensi Cabang ke 5 HMI cabang OKUT, bidang pemberdayaan umat yang di koordinasikan dengan bidang partisipasi pembangunan daerah.

“Dengan tujuan untuk mewujudkan kerjasama antar ormas ke agamaan dan OKP ke agamaan,” terangnya.

Kemudiaan menurut Ketua Umum (Ketum) HMI Cabang OKUT Irwan Setiardi mengatakan, dialog lintas agama ini dilaksanakan sebagai upaya dalam menemukan solusi kongkrit mengenai problematika sosial, ekonomi, pendidikan, politik serta budaya yang ada di OKUT. “Semga dengan adanya dialog lintas agama ini kedepan OKUT mampu mencari solusi dalam mengatasi masalah sosial, ekonomi, pendidikan, politik serta budaya yang ada di OKUT,” jelasnya.

Problematika sosial yang ter-

jadi saat ini tentu menjadi tanggungjawab bersama. Salah saatunya tokoh-tokoh agama ikut brperan dalam menjaga nilainilai kebangasaan dan ke umatan.

“Kerukunan dijaga dalam kerja sosial lintas agama,” terang Ketum Kahmi OKUT Ali Mustofa .

Kemudian perwakilan dari Kemenag OKUT, Karep mengatakan, dirinya sangat memberikan apresiasi kepada HMI dan Kahmi OKUT, yang telah memprakarsai terlaksananya kegiatan yang sangat bermanfaat ini.

“Terlebih saat ini tengah maraknya isu-isu sara yang muncul. Tidak ada masalah yang tidak dapat di selesaikan ketika semua pihak yg terkait duduk bersama menangani permasalahan dengan kepala dingin dan penuh kedewasaan,” jelasnya.

Selanjutnya Kepala FKUB OKUT Nurkasiarto mengharapkan, kegiatan ini menjadi referensi pemerintah dalam pemberdayaan Ormas keagamaan

dan OKP keagamaan, dalam menyelesaikan masalah kedaerahan yang terjadi. “Seperti narkoba, Keamanan, Kenakalan remaja dan degradasi moral.” bebernya.

Kemudian inti dari dialog ini sendiri yang di moderatori oleh Afrijal menghasilkan, gagasan bahwa kerukunan beragama tidak hanya dirayakqn sebatas dialog.

Namun dapat di transpormasikan kedalam tindakan nyata.

“Diantaranya ada tindakan yang sistematis dan berkelanjutan dalam bentuk kerjasama yang positif pro eksistensi. Kita mengharapkn tindak lanjut kegiatan ini karena sangat dibutuhkan dalam mendapatlan solusi kongkrit dalam hal penyelesaian masalah ke bangsaan dan ke umatan yang terjadi di OKUT khususnya dan Indoneaia pada umumnya, dengan mewujudkan gagasan gagasan dalam bentuk abstrak menjadi real berkemajuan,” tandasnya. MAN

5

donesia (IGI) Kota Palembang, Kemas AR Panji meminta pemerintah agar menghitung faktor sebelum menerapkan materi film ini dalam kurikulum. Salah satunya adalah ketersedianya guru pengajar di setaip sekolah yang ada. Sebab, saat ini masih sedikit sekolah yang memiliki guru yang mempunyai kemampuan dibidang film ini.

“Akan tetapi penarapan dalam bentuk ekskul di sekolah yang mempunyai sifat tidak wajib adalah satu-satunya solusi jika benar-benar ingin diterapkan, dan harus diterapkan kepada sekolah yang sudah siap saja buk a n secara keseluruhan,” katanya. RIS

berangkat ke Malaysia nanti dan kebetulan sekali saat ini sering terjadinya hujan jadi lebih mengutungkan untuk melatihnya. Fisik prima sangat diperlukan sekali oeh siswa saat melaksanakan jambore ini karena cuaca alam di negara tersebut sedikit jauh berbeda dengan yang ada di Indonesia,” ujarnya.

Sementara itu, salah satu siswa yang menjadi wakil SMP Al-Azhar 33 Palembang pada Jambore Malaysia, Audi Musdalifa mengaku banyak hal baru yang bakal dida-

patkan ketika terpilih menjadi utusan berangkat ke luar negeri. Seperti mengetahui udaya negara orang lain dan tentunya bisa berkeliling ke beberapa negara tersebut.

“Ini kali kedua saya mengikuti jambore di luar negeri, saat masih duduk di kelas X saya pernah terpilih untuk mewakili sekolah dan Sumsel pada Jambore Singapura.

Kali ini saya terpilih menjadi wakil untuk mengkuti jambore Malaysia, tentunya saya merasa sangat senang sekali,” katanya. RIS

Kuota Guru Garis Depan Masih Tersisa JAKARTA, PE - Kuota tujuh ribu guru garis depan (GGD) yang disiapkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) tidak terpenuhi.

Hingga 31 Agustus, hanya 6.491 orang yang menyelesaikan proses lamaran dan mendapat nomor ujian.

Padahal jumlah pendaftar mencapai 6.618. Menurut Asdep Perencanaan dan Pengadaan SDM Aparatur� Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) Arizal, seleksi GGD memang bukan untuk pelamar umum.

Prosesnya sama seperti penerimaan bidan PTT. “Pelamar GGD harus memiliki SK Kemendikbud. Yang tidak bisa menunjukkan SK tidak diloloskan dalam seleksi administrasi,” terang Arizal, Jumat (2/9).

Dalam penerimaan CPNS GGD Kemendikbud 2016, pelamar harus memenuhi persyaratan umum� dan khusus. Pelamar merupakan lulusan Program Profesi Guru (PPG) pascaprogram Sarjana Mendidik di daerah terdepan, terluar, dan tertinggal (SM-3T).

Pelamar juga menyatakan kesediaannya ditempatkan di satu wilayah dari 93 kabupaten daerah khusus (3T dan terpencil) minimal lima tahun atau sesuai ketetapan di daerah masing-masing.

Sebelumnya, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud)

resmi melepas tiga ribu guru Sarjana Mendidik di Daerah Terdepan, Terluar dan Tertinggal (SM-3T). Pelepasan oleh Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Dirjen GTK) Sumarna Surapranata ini dilakukan secara daring atau konferensi video langsung dari kantor Kemendikbud.

Di tahun keenam penyelenggaraan SM-3T, Kemendikbud bekerja sama dengan LPTK melakukan seleksi tidak kurang dari 23 ribu sarjana pendidikan yang telah mendaftar.

Akhirnya terpilih tiga ribu peserta yang akan ditempatkan di 56 kabupaten dan 21 provinsi di Indonesia. Para guru tersebut akan mengajar selama satu tahun dan menjadi ujung tombak kemajuan pendidikan di daerah 3T. “Guru SM-3T sebelum penempatan di daerah 3T, terlebih dahulu diberikan pelatihan prakondisi yang diselenggarakan di 12 LPTK,” kata Pranata.

12 LPTK tersebut adalah Universitas Negeri Medan, Universitas Negeri Padang, Universitas Negeri Jakarta, Universitas Pendidikan Indonesia, Universitas Negeri Yogyakarta dan Universitas Negeri Malang.

Selain itu, ada juga Universitas Negeri Semarang, Universitas Negeri Surabaya, Universitas Pendidikan Ganesha, Universitas Negeri Makassar, Universitas Gorontalo, dan Universitas Syiah Kuala. JPNN

6

SPORTS NEWS

PALEMBANG EKSPRES SABTU, 3 SEPTEMBER 2016

SEMANGAT BARU & TERPERCAYA

KITAS Legiun Asing SFC Aman

PALEMBANG. PE-PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) mengklaim tiga pemain asing mereka tidak akan terkendala masalah kepemilikan kartu izin tinggal terbatas (KITAS) di Indonesia. Hal yang sama, juga pada pelatih Asing.

Penegasan PT SOM ini, terkait hasil survey Lembaga Penelitian dan Pengembangan (Litbang) Save Our Soccer #SOS, bahwa

mayoritas pemain dan pelatih asing tidak memiliki KITAS. Artinya, operator pertandingan PT Gelora Trisula Semesta (GTS) membiarkan para pekerja asing ilegal berkeliaran di Indonesia. Hal itu jelas bertentangan dengan Permenakertrans Nomor 12 Tahun 2013.

“Semua pemain kita tidak ada masalah, termasuk masalah KITAS,” katanya. Lanjut Faisal, pemain

asing seperti Alberto “Beto” Gonzalves dan Hilton Moreira saat pulang ke Indonesia telah mengurus KITAS setelah berlaga dari Malaysia. Sedangkan satu lagi gelandang bertahan asal Korea Selatan (Korsel), Yu Hyun Ko, memiliki KITAS dalam proses perpanjangan.

“Untuk Mauricio Leal, walaupun baru pertama kali ke Indonesia,

sudah mengurus KITAS saat resmi memperkuat SFC. Namun bahasanya dia memiliki KITAS tapi dalam proses sekarang, sekitar 2 bulan lagi selesai,”ujarnya.

Selain pemain asing, SFC juga diperkuat oleh pelatih asing Keith Kayamba Gumbs asal Saint Kitts and Nevis. “Kenapa Kayamba lambat datang ke Palembang waktu awal perekrutan, karena dia tengah

sibuk mengurus KITAS-nya,” ungkapnya.

Sebagai informasi, ada 81 pemain dan pelatih asing yang keluar masuk tanpa dibekali KITAS. Total, 64 pemain/pelatih asing menggunakan visa on arrival, 16 pemain/ pelatih memakai visa kunjungan usaha, dan satu pemain tidak diketahui jenis visanya.

Hal itu tentunya bertentangan

terhadap aturan bagi warga negara asing (WNA), yang hanya memiliki visa untuk kunjungan wisata berlaku selama 30 hari. Sedangkan KITAS memang diperuntukkan kepada WNA untuk izin menetap dan bekerja selama di Tanah Air. “Kita sudah mencegah hal ini, terlebih dahulu agar verifikasi pemain asing Sriwijaya FC tidak ada masalah,”tukasnya. JAN

SYSA Muba Bawa 18 Amunisi Turun di Piala Menpora

FOTO: FIRDAUS/PALPRES

SYSA MUBA

Skuad SYSA Muba yang akan berlaga di ajang Piala Menpora U-16 di Jakarta.

Comeback Sempurna Messi Argentina 1-0 Uruguay URUGUAY.PE- Lionel Messi menandai comebacknya ke Timnas Argentina dengan gemilang. Usai ia mencetak satu gol yang menentukan kemenangan 1-0 atas Uruguay di laga Kualifikasi Piala Dunia 2018 di Mendoza (2/9).

Dua bulan silam, Messi sempat memutuskan untuk pensiun dari timnas, usai ia gagal menjadi eksekutor penalti di laga final Copa America Centenario melawan Chile - yang sekaligus jadi kegagalan tim untuk kali ketiga secara beruntun di turnamen besar.

Namun Messi akhirnya membatalkan keputusannya tersebut, setelah menemui manajer baru Argentina, Edgardo Bauza. Dan pagi ini, gol dari pemain Barcelona menentukan kemenangan Albiceleste dalam laga melawan La Celeste.

Argentina sendiri hanya bermain dengan 10 orang di babak kedua, usai striker Paulo Dybala menerima kartu kuning kedua. Kedua tim saling berbagi peluang di sepan-

jang pertandingan, namun Argentina lebih mendominasi dari sisi penguasaan bola.

Sebelum diusir, Dybala sempat punya kans mencetak gol di babak pertama, namun tendangannya masih membentur tiang. Sementara dari sisi Uruguay, tendangan bebas yang dilepaskan oleh Luis Suarez masih mengarah ke kiper Sergio Romero, sementara tembakan Messi juga dihalau oleh Gimenez.

Dua menit setelah peluang tersebut, Messi mencetak gol ke-56 untuk Argentina, meski bola sedikit memantul Gimenez, sebelum mengecoh kiper Fernando Muslera. Setelah pertandingan ini, Argentina akan menghadapi Venezuela di laga lanjutan babak kualifikasi, yang akan berlangsung pada 7 September.

NET

Lionel Messi

PALEMBANG.PE-Sekayu Youth Soccer Academy (SYSA) Musi Banyuasin (Muba) mewakili Sumsel turun di Piala Menpora U-16 di Jakarta. Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Sumsel Ahmad Yusuf Wibowo langsung yang melepas keberangkatan tim liga sepakbola pelajar U-16 SYSA MUBA ini, di Kantor Dispora Sumsel, Jumat pagi (2/9).

Dalam sambutannya, Kadispora Sumsel Ahmad Yusuf, mengatakan, dia sangat bangga sekali SYSA Muba bisa turun mewakili Sumsel di Piala Menpora U-16. Butuh kerja keras untuk dapat berjuang ditingkat nasional, ber-

saing dengan tim lainnya.

“Ini karena persaingan akan jauh lebih ketat dari sebelumnya,” katanya.

Pemain SYSA Muba menjadi bibit berharga di cabor sepakbola di Sumsel.

Sebagai pemain muda pertandingan akan sangat dibutuhkan untuk menambah jam terbang.”Untuk dapat menjadi juara, setidaknya dibutuhkan 30 kali turnamen yang diikuti,” ungkapnya.

Ke depan, Yusuf berharap dalam pencarian bakat atlet cabor apapun mengedepankan sport science. Sport science akan membantu mencetak atlet yang tangguh, hingga akhirnya bisa berprestasi.

Sementara itu Pelatih SYSA Muba, Danan Jaya menambahkan, SYSA Muba

v

Tak Peduli Rekor Paul Pogba

Liga Italia

SPANYOL.PE- Gareth Bale enggan memusingkan fakta bahwa Paul Pogba kini menyandang status sebagai pemain termahal dunia setelah Manchester United menebusnya di angka £93,8 juta.

Bale sendiri sempat menyandang status tersebut menyusul Real Madrid yang berani menggelontorkan dana mencapai £85,3 juta pada 2013 silam, namun ia sama sekali tak peduli dengan rekornya yang kini sudah tidak berlaku.

“Saya tidak gusar dan tidak peduli [dengan rekor transfer Pogba itu]. Tidak ada pemain yang menyinggung saya soal itu,” kata Bale.

Pemain 27 tahun itu justru menekankan bahwa fokusnya ada pada Madrid, dengan ia bertekad lolos ke final Liga Champions 2017 yang akan dilangsungkan di Cardiff.

“Itu akan luar biasa untuk sampai ke sana,” lanjut Bale.

“Tujuan saya adalah untuk memenangkan sebanyak mungkin trofi, sebanyak mungkin Liga Champions. Itulah yang akan kembali disasar pada tahun ini.

“Saya pernah memainkan Piala Super di Cardiff dan itu adalah pengalaman yang luar biasa karena di sana ada teman dan keluarga saya. “Saya kira akan ada motivasi lebih kali ini dan kami akan berusaha untuk mencetak sejarah di Cardiff.

Ini adalah waktu yang menantang bagi kita semua dan kami tak sabar untuk itu.” NET

EKUADOR.PE- Ekuador menjalani pertandingan pertandingan berat di ajang kualifikasi Piala Dunia zona CONMEBOL dengan menjamu Brasil. Pertandingan ini digelar di Estadio Olimpico Atahualpa pada hari Jumat (02/09). Brasil berhasil menang cukup telak dengan skor 3-0 lewat gol Neymar, Gabriel Jesus serta gol bunuh diri Walter Ayovi. Meski demikian, laga ini tidaklah mudah bagi O Selecao.

Dari awal, Selecao sudah mendapatkan perlawanan keras dari tuan rumah. Pertandingan berjalan dalam tensi tinggi khas Amerika Selatan dan para pemain tak sungkan melepas tekel-tekel berbahaya.

Meski laga berjalan dalam tempo yang cukup tinggi dan Brasil sukses menciptakan berbagai peluang, namun tak ada gol

v

yang tercipta sampai jeda. Beberapa penyelamatan penting di garis pertahanan Ekuador membuat skor masih 0-0 sampai babak pertama usai.

Brasil semakin bernafsu mencetak gol, dan hal ini diimbangi dengan permainan yang semakin keras dari tuan rumah. Permainan keras ini akhirnya berbuah penalti karena Dominguez menjatuhkan Gabriel Jesus di kotak terlarang. Neymar yang menjadi penendang sukses mencetak gol dengan penalti itu pada menit ke-72.

Pada menit ke-76, Juan Paredes mendapatkan kartu kuning kedua karena melakukan pelanggaran keras terhadap Renato.

Mereka masih bertahan dengan keras sampai menit-menit akhir laga Brasil sukses menambah gol.

Pada menit ke-87, Gabriel Jesus mencetak gol indah. Mendapat umpan silang dari Mar-

(WIB) EVENT

PERTANDINGAN

LIVE TV

03/09/2016 03/09/2016 03/09/2016

15:30 18:30 21:30

Bali United vs Persipura Jayapura Persib Bandung vs Pusamania Borneo Kamerun vs Gambia

Indosiar SCTV beIn Sport 1

Sabtu Sabtu Sabtu

Torabica Soccer Tournament Torabica Soccer Tournament Kualifikasi Piala Afrika

Man City Chelsea Man Utd Everton Hull Middlesbrough Tottenham Arsenal Leicester West Bromwich Liverpool West Ham Burnley Swansea Southampton Sunderland Crystal Palace Watford Bournemouth Stoke Liga Spanyol

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

Las Palmas Barcelona Real Madrid FC Sevilla Deportivo Gijon Leganes Eibar Real Sociedad Malaga At. Madrid Alaves Villarreal Espanyol Osasuna Granada Betis Balompie At. Bilbao Celta Vigo Valencia

Liga Indonesia

v

TANGGAL HARI

Genoa Juventus Sampdoria Sassuolo Roma Napoli Turin Chievo Lazio Fiorentina Milan Udinese Bologna Pescara Palermo Cagliari Inter Atalanta Crotone Empoli Liga Inggris

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

celo, Gabriel Jesus menyelesaikannya dengan tendangan backheel yang berbuah gol pertamanya bagi timnas senior Brasil.

Gabriel jesus mencetak gol keduanya pada injury time. Mendapat bola di ujung kotak penalti, Gabriel Jesus berputar dan melepas tembakan yang tak mampu dihalau Dominguez.

Skor 0-3 pun bertahan sampai laga usai. Dengan hasil ini, Brasil sukses naik ke peringkat lima Kualifikasi Piala Dunia Zona CONMEBOL dengan koleksi 12 poin. Sementara itu, Ekuador ada di peringkat empat dengan 13 poin. NET

Jadwal Siaran Langsung Bola

Klasmen Sementara 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

Unjuk Dominasi Selecao Ekuador 0-3 Brasil

sebelumnya berhasil menjuarai Piala Menpora U-16 Zona Sumsel, usai mengalahkan PSPM asal Palembang dengan skor akhir 1-0. Satu tiket berhasil dikantungi untuk turun di tingkat nasional.

“Sebanyak 18 pemain kita bawa untuk turun di Piala Menpora,” ucapnya.

Anak asuhnya ini akan tergabung bersama wakil Lampung, Jatim dan Kalimantan Barat. Walau jajaran pelatih buta akan kekuatan tiga pesaingnya itu, tapi berangkat dari survey satu tahun lalu, SYSA optimis karena Jatim peringkat kedua untuk pembinaan pemain sepakbola usia 15-16 tahun. “Tapi kita tetap waspadai tim lainnya, target kita berikan yang terbaik saja, semua sambil jalan saja,”tukasnya. JAN

Neymar

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

Madura United A. Indonesia Bhayangkara SU Persipura Semen Padang Persib Bandung Sriwijaya FC Bali United Pusam Pusamania Perseru Serui P. Balikpapan Makassar Mitra Kukar PS Tni Barito Putera Gresik Utd Persija Persela

M

M

D K

Poin

M

M

D K

Poin

M

M

D K

Poin

M

M

D K

Poin

2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2

17 17 17 17 17 17 16 17 17 17 17 17 17 17 17 17 16 17

2 2 2 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 3 3 3 2 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 2 2 2 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

11 9 10 8 8 7 6 6 6 6 6 6 4 4 4 3 3 4

0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 1 0 2 2 1 1 1 1 0 0 0 2 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 1 1 0 0 2 2 2 2 1 1 1 1 0 0 0

4 5 2 5 3 6 7 6 5 4 4 3 8 4 4 6 5 1

0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 0 0 0 0 1 0 0 1 1 1 1 2 2 2 1 2 2 2 2 2 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 1 1 1 1 2 2 2

2 3 5 4 6 4 3 5 6 7 7 8 5 9 9 8 8 12

6 6 6 6 4 4 3 3 3 3 3 3 3 1 1 1 1 0 0 0 9 9 9 7 6 5 5 4 4 4 4 3 3 3 2 1 1 1 1 1 6 6 6 4 4 4 4 3 3 2 2 2 2 1 1 1 1 0 0 0

37 32 32 29 27 27 25 24 23 22 22 21 20 16 16 15 14 13

SAMBUNGAN S E M A NG AT

B A R U

&

T E R P E R C AYA

SYUKURAN

FOTO IST

Ketua KONI Kota Palembang, Suparman Romans foto bersama dengan pengurus dan keluarga besar Club SIS dalam syukuran, Kamis malam (1/9).

KONI Dorong Sepatu Roda Dilombakan

Club SIS Gelar Syukuran PALEMBANG, PE – Kendati belum diperlombakan pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sumatera Selatan (Sumsel) XI di Kabupaten Muara Enim pada September 2017 mendatang.

Namun olahraga sepatu roda akan diexhibisi sehingga di tahun berikutnya akan menjadi salah satu cabang olahraga yang diperlombakan.

Demikian ungkap Suparman Roman, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Palembang saat menghadiri syukuran club sepatu roda Sriwijaya Inline Skate (SIS), Kamis malam (1/9).

“Kita (KONI Palembang) sangat mendukung club sepatu roda SIS dan nantinya

kita dorong bakal dihadirkan pada porprop di Muara Enim nanti. Dan kita berharap SIS dapat mencetak atlit sepatu roda yang dapat menjadi kebanggaan Kota Palembang pada khususnya dan Provinsi Sumsel pada umumnya,” tuturnya.

Sementara itu Ketua SIS, Marwan SH menyebutkan, SIS dibentuk pada 1 Agustus 2016 kemarin dalam rangka untuk mewadahi dan membina secara dini serta konsisten calon atlit sepatu roda yang beretika, sportif, tegar serta sehat jasmani dan rohani untuk mencapai prestasi yang tinggi.

“SIS berdiri atas dukungan dan kumpulan dari para orang tua atlit sepatu roda. Club SIS berada di bawah naungan Persatuan Olahraga Sepatu Roda Indonesia (PORSEROSI) Provinsi Sumsel.

Dalam menjalankan roda organisasi, SIS mempunyai motto ‘KITA’ Kebersamaan, Ikhlas, Transparan dan Adil dalam upaya membina dan mencetak calon atlit sepatu roda yang beretika, menjunjung tinggi sportifitas dalam mencapai prestasi tertinggiyang dapat berguna bagi diri sendiri, orang tua, bangsa dan Negara,” beber Marwan didampingi Sekretaris SIS, Fadillah SE dan pelatih Aipda Fery Supriadi dan KM Yeki Adi Dharma ST. Terpisah, Syamsudin, Sekretaris PORSEROSI Sumsel berharap semakin banyak club-club sepatu roda di Sumsel untuk mencetak atlet yang sportif dan berprestasi baik di tingkat daerah, nasional bahkan internasional, serta dapat membanggakan orang tua, bangasa dan Negara. RIL

Daftar Pemenang ......................................DARI HALAMAN 1 4 UNIT SETRIKA • 04695 • 02388 • 02464 • 14447

1 DISPENSER • 02803

1 MIXER • 13168

1 BUAH BLENDER • 14038

4 KIPAS ANGIN • 04338 • 13376 • 12700 • 11448

2 KOMPOR GAS • 08939 • 01294

1 BUAH MAGIC COM • 13167 • 04721

2 LEMARI ES • 11891 • 12891

3 JAM DINDING • 09647 • 10519 • 10018

2 SEPEDA • 06220 • 13310

3 TV • 05483 • 12518

PAJAK HADIAH 25 % DITANGGUNG PEMENANG SYARAT PENGAMBILAN HADIAH: - BAWA KTP ASLI DAN FOTOCOPY - BAWA POTONGAN KUPON - HADIAH BISA DIAMBIL MULAI JUMAT (2/9), PADA JAM KERJA

Ishak Tegaskan “Advokat khususnya yang tergabung dalam Peradin diharapkan agar dapat jadi contoh bagi upaya perbaikan dalam upaya penegak hukum di negeri ini,” ujarnya.

Lanjut Ishak, masalah hukum memang bukan merupakan masalah yang sederhana, bukan saja karena kompleksitas sistem hukum itu sendiri tetapi juga rumitnya dengan sosial, politik, ekonomi dan budaya masyarakat.

Dalam kaitan dengan hukum ini tentu peran advokat sangat diharapkan. Advokat merupa-

............................................DARI HALAMAN 1

kan penegak yang sejajar dengan keputusan hukum lainnya. Tentu juga advokat dalam melakukan tugas tidak bertujuan semata-mata untuk memperoleh imbalan.

“Dalam usaha-usaha mewujudkan prinsip-prinsip negara dalam bermasyarakat dan bernegara, peran serta fungsi advokat yang bebas, mandiri dan bertanggung jawab merupakan hal penting.

Di samping lembaga peradilan dan instansi lain seperti kepolisian,” tutupnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana Rapimnas,

Ajak ML, Malah Menurut keterangan korban Ef di hadapan petugas yang memeriksanya, kejadian tersebut bermula ketika dia baru pulang dari kediaman orangtuanya pada Minggu (28/8) sekitar pukul 10.30 WIB. Tiba di rumah, libido pelapor ternyata meningkat. Hal itu membuat pelapor tak tahan lagi menunda hasratnya untuk berhubungan intim dengan RPS yang merupakan istri sahnya.

Akhirnya pelapor meminta pelayanan kepada sang

• 04550

..........................................DARI HALAMAN 1

istri yang saat itu kebetulan sedang santai di rumah.

Namun ternyata ajakan pelapor ditolak oleh istrinya yang kemudian justru memicu pertengkaran dan kata-kata kotor dari sang istri.

Tidak hanya itu, sang istri bahkan melemparkan botol ke arah korban yang membuat korban mengalami luka memar. Tidak senang dengan ulah kasar sang istri, korban akhirnya melaporkan perbuatan sang istri ke polisi.

Suamiku Rutin Minum Aku pun memilih diam dan membiarkan kebiasaan suami hingga mereka punya tiga anak. Dalam tiga tahun terakhir ini, dia mulai blakblakan minum jamu galian

Sementara, Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) OKU, AKBP Leo Andi Gunawan SIk MPP melalui Kepala SPKT, Aiptu I Ketut Sulastra saat dikonfirmasi kemarin (2/9), membenarkan adanya laporan menganai kekerasan dalam rumah tangga tersebut.

“Saat ini korban sudah diarahkan ke Bagian Reskrim untuk kemudian dilakukan proses pembuatan berita acara pemeriksaan (BAP),” pungkasnya. YEN

................DARI HALAMAN 1

singset, rapet dan sejenisnya.

Dia membeli jamu galian dari penjual jamu keliling.

Eh kebetulan penjual jamunya suka cerita dengan tetangga-tetangga sebelah.

Nongkrong di Pasar, Dari hasil penyidikan, diketahui juga tersangka Bejo merupakan otak spesialis pembobol rumah. Sedangkan modus yang dilakukan komplotan ini adalah mengincar rumah kosong yang ditinggal pemiliknya.

Sebelum melakukan aksi, komplotan ini membagi tugas.

Ada yang mengawasi dan ada

Rakernas, Halim Jeverson Ramabe mengatakan, kegiatan Rakernas dan HUT Peradin ke-52 mengambil tema Peradilan Pilar Penegak Hukum dan sub tema adalah Posbakumadin Melayani Pencari Keadilan dan Memberantas Mafia Peradilan dalam Pembanguanan Bangsa.

“Kita ketahui sering kita dengar bahwa hukum itu tidak berlaku untuk orang kecil, tajamnya selalu ke bawah tidak keatas. Dalam kegiatan ini, mari kita melayani masyarakat yang tidak mampu,” pungkasnya. RIL

Di situlah, aku sering ditanya tetangga soal kebenaran kabar tersebut. Tersiksa aku.

Dia juga punya sifat anehaneh banget habis minum jamu singset. (*)

.........................DARI HALAMAN 8

yang menjadi eksekutor masuk ke dalam rumah dengan cara merusak pintu memakai linggis dan obeng. “Untuk sementara kasusnya dalam pengembangan lebih lanjut. Sedangkan tiga tersangka lainnya masih dalam pengejaran anggota,” terangnya.

Sementara tersangka Bejo mengatakan, dirinya

bersama tiga rekannya, sebelum melakukan aksi pembobolan rumah, terlebih dahulu melakukan survey rumah yang akan dijadikan target. “Kita mencari rumah kosong yang ditinggal pemiliknya. Setelah menggambar lokasi, malamnya baru beraksi melakukan pembobolan,” jelasnya. AFU

PALEMBANG EKSPRES SABTU, 3 SEPTEMBER 2016

7

Hotel Pemerintah Wajib Tingkatkan Pelayanan PALEMBANG, PE - Agar bisa bersaing sekaligus ikut mendukung pemerintah, hotel-hotel milik pemerintah harus meningkatkan fasilitas dan pelayanannya. Demikian dikatakan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sumatera Selatan(Sumsel), H Mukti Sulaiman saat memimpin rapat revitalisasi hotel milik pemerintah daerah di Ruang Rapat Setda, Jumat (2/9).

Mukti menjelaskan, untuk meningkatkan pelayananpelayanan di bidang perhotelan diperlukan sumber daya manusia (SDM) yang kompeten dan profesional. Kemudian agar hotel-hotel di Sumsel dapat berkembang pesatn d perlukan sarana yang mendukung seperti lokasi yang strategis, dan mempunyai

ciri khas tersendiri. satu sumber pendapatan “Seperti penyajian maka- asli daerah (PAD) yang ponan khas. Harus menarik tensial bagi Provinsi Sumsel agar pengunjung khususnya, “ pungjuga tertarik,” sakasnya. ran Mukti.

Sementara DiDia menambarektur PT Hotel hkan, dengan baSwarna Dwipa, nyaknya usaha Augie Bunjamin menjelaskan, saat perhotelan ini akan mempermuini hotel yang medah pengunjungreka kelola telah pengunjung yang memberikan pedatang. layanan-pelayanan “Apalagi di taterbaik kepada para pengunjung. hun 2018 nanti kita akan melaksSebagai hotel milik anakan even akbar pemerintah daeAugie Bunjamin yaitu Asian Games. rah, Hotel Swarna Pastinya akan banyak tamu Dwipa harus menjadi motidatang ke Sumsel. Dengan vator untuk hotel lain baik di banyaknya hotel-hotel akan kota/kabupaten di Sumsel. menambah income tersen“Kunci keberhasilan dalam diri sekaligus sebagai salah bidang perhotelan ialah harus

ada peran dan dukungan dari pemerintah daerah itu sendiri agar terciptanya suatu hotel yang berkualitas dan lebih dikenal,” ujarnya.

Dia menambahkan, terkadang banyak sekali permasalahan yang timbul seperti sarana dan prasarana tidak memadai. Maka dari itu dibutuhkan semangat tinggi, bekerja keras, dan dukungan dari pemerintah daerah.

“Seperti Hotel Swarna Dwipa yang saya kelola ini, selalu menciptakan pembaharuan dan menambah fasilitas terbaik tiap tahunnya guna menciptakan pelayananpelayanan yang memuaskan.

Biar pengunjung merasa puas, nyaman dan menikmati sarana yang kami berikan,“ ucapnya. RIL

Residivis Berulah, Sikat PS 3 PRABUMULIH, PE - Pebriansyah (28), residivis kasus pencurian dan pemberatan yang telah dua kali keluar masuk penjara, tak jera berbuat kriminal. Kali ini dia dibekuk Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Kepolisian Resor (Polres) Prabumulih lantaran mencuri tiga unit Play Station (PS) 3 di sebuah ruko tempat rental PS 3 milik Yenita (48), warga Jalan M Yamin, pada 21 Agustus lalu.

Pebriansyah yang merupakan warga Jalan Mangga Baru, RT 13, RW 06, Kelu-

rahan Mangga Besar, Kecamatan Prabumulih Utara ditangkap anggota Reskrim Polres Prabumulih yang mengejarnya ke Kota Lubuklinggau, Rabu (31/8).

Demi kepentingan penyidikan, akhirnya Pebriansyah ditahan di Mapolres Prabumulih.

Di hadapan penyidik Pebriansyah mengaku melakukan pencurian PS 3 seorang diri. Saat itu dirinya mencuri dengan cara memanjat atap seng lalu mencongkel jendela mengguna obeng. Setelah jendela ter-

buka, dia masuk ke ruko dan mengambil 3 PS 3 lalu langsung kabur.

“Aku sudah dua kali dipenjara karena kasus mencuri motor dan dihukum 1 tahun, lalu bongkar rumah dihukum 10 bulan. Aku maling PS itu dengan cara memanjat atap dan mencongkel jendelanya. Ketiga PS 3 itu aku jual Rp 3 juta kepada penadah. Uangnya digunakan buat makan anak istri dan untuk pelarian aku selama di Linggau. Aku kabur ke rumah paman aku di Linggau,” terangnya,

Kamis (1/9).

Kapolres Prabumulih, AKBP Arief Adiharsa, SIK, MTCP melalui Kabag Ops, Kompol Andi Supriadi, SIK mengatakan, pelaku ditangkap di Kota Lubuklinggau oleh anggota Reskrim Polres Prabumulih yang mengejarnya. “Dari tangannya kita mengamankan 3 buah Play Station 3. Pelaku merupakan residivis yang kerap keluar masuk penjara. Untuk dirinya kita kenakan pasal 363 dengan ancaman 5 tahun penjara,” pungkasnya. RAY

Sehari Ciduk Dua Bandit SEKAYU, PE - Jajaran Kepolisian Sektor (Polsek) Sanga Desa di bawah pimpinan langsung Kapolsek Sanga Desa, Iptu Herman berhasil membekuk pelaku Curas , Curat dan Curanmor (3C), Ameng Rudin bin Wasik (29), warga Dusun III, Desa Tanjung Raya, Kecamatan Sanga Desa, Kamis (1/9) sekitar 11.30 WIB, di depan rumahnya.

Di hari yang sama, sekitar pukul 12.30 WIB, anggota Polsek Sanga Desa menciduk pelaku pemerkosaan yang juga merupakan masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) yakni Topa bin Udin (61),

warga Dusun I, Desa Kemang, Kecamatan Sanga Desa.

Kapolres Muba AKBP Julihan Muntaha melalui Kapolsek Sanga Desa, Iptu Herman mengatakan, untuk tersangka Ameng merupakan masuk dalam daftar pencarian orang (DPO), dikarenakan banyak LP yang ada di Sanga Desa maupun di kecamatan Babat Toman, dalam kasus Curas Curat dan Curanmor.

“Tersangka diketahui telah beraksi dari tahun 2015 lalu, dan sudah banyak LP dirinya di kita serta ada juga di wilayah hukum Babat Toman, di mana dalam

Selvi Harnojoyo Resmi masa usia tersebut membutuhkan sosok pendampingan yang mengayomi serta mendidik penuh keikhlasan,” ujar Ana melalui penyampaian sambutan Walikota Palembang.

Ana juga berharap, setelah pelantikan dan pengukuhan Bunda PAUD Palembang dan seluruh kecamatan serta pengurus Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan

Anak Usia Dini (HIMPAUDI) Kota Palembang, dapat menjadi jembatan bagi anak didik atau lembaga PAUD di seluruh kota Palembang lebih berkualitas dan diperhatikan.

“Mendidik anak di bawah usia lima tahun tidak mudah, dibutuhkan kesabaran sehingga diharapkan nantinya dapat melahirkan anak-anak didik yang berkualitas dan mandiri,” harapnya.

Karena kita ingin meraih kemenangan dan tiga poin maka kita akan langsung tampil menyerang untuk mencari gol cepat,” tegas Widodo, Kamis (2/9).

Bahkan eks pemain Timnas ini menambahkan, faktor putaran pertama lalu sudah dilewatkan dan dilupakan anak asuhnya, dan saat ini Supardi Nasir Cs sudah fokus menjalani laga ke depan agar tidak banyak kehilangan poin.

Dengan terlebih dahulu sudah melakukan evaluasi

Sementara itu, Hj Selviana Harnojoyo selaku Bunda PAUD Kota Palembang mengungkapkan, pengukuhan ini nantinya dapat bekerjasama dengan Bunda Kecamatan maupun HIMPAUDI yang seama ini sudah ada. “Memang pendidikan sangat penting, jadi kita sebagai Bunda PAUD harus bisa menjadi pendamping sekaligus ibu bagi anak-anak

untuk mencetak generasi yang mandiri dan berkualitas,” tukasnya.

Turut hadir, Ketua DPRD Kota Palembang, H Darmawan, Perwakilan Bunda Sumsel, seluruh Bunda PAUD Kecamatan se-kota Palembang, Ketua HIMPAUDI Kota Palembang, Hj Etty Yuniarti SE MM, dan General Manager Palembang Ekspres, Tri Nurwanto SIP. DYN

.................................................................DARI HALAMAN 1

dian tersebut akan memberikan sanksi untuk kedua-duanya. “Pasti, harus, sanksi untuk Camat, Kepala Puskesmas, ya dua-duanya,” timpal dia lagi.

Ditanya lebih lanjut soal sanksi yang akan diberikan, pihaknya menyebut ada dua kemungkinan. Salah satu di antaranya yakni tidak non aktif dari jabatan mereka.

Namun untuk saat ini pi-

Momen Akhiri Paceklik

sebut saja Bunga (16) yang diketahui masih tetangganya sendiri, sebanyak 8 kali, selama Juli 2011, dia kita tangkap di rumahnya. Selama ini tersangka melarikan diri,” papar Herman.

Masih menurut Herman, ketahuan kejadian tersebut, keluarga korban curiga atas tingkah laku korban yang aneh.

“Setelah keluarganya menanyakan kepada korban, korban bercerita apa yang dialaminya, dan korban diancam oleh tersangka, apabila ia menolak dan melaporkan kejadian tersebut,” pungkasnya. SAF

......................................................................DARI HALAMAN 1

Tunggu Perkembangan, perkembangan proses hukum dari kepolisian. Selanjutnya, jika ada perkembangan lebih lanjut maka akan ada sanksi untuk kedua-duanya.

“Ini kan sedang proses hukum, kita tunggulah, apa nanti dari Kepolisian Resor (Polres), bagaimana perkembangannya,” beber Parigan.

Lebih lanjut pihaknya tidak menampik atas dugaan keja-

setiap aksinya dia mengancam korban, serta tidak segan-segan memukul korbannya,” kata Herman.

Lanjutnya, saat ditangkap Ameng sempat melawan petugas,serta menghunuskan obeng ke arah petugas. “Dia sempat mengancam pakai obeng saat ditangkap didepan rumahnya, namun kita berhasil membekuknya, “ terang mantan KBO Sat Res Narkoba ini.

Untuk tersangka pemerkosaan sendiri Topa juga masuk dalam DPO, pasalnya kejadian yang bejat tersebut terjadi Juli tahun 2011. “Jadi tersangka memperkosa korban

haknya masih menunggu perkembangan lebih lanjut dari Polres.

“Itu yang akan kita bicarakan dulu, kita tunggu dari Polres,” ujarnya.

Di tempat lain Kapolres Lubuklinggau, AKBP Ari Wahyu Widodo melalui Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Lubuklinggau Selatan, AKP Hendri mengaku hingga Jumat

(2/9) sekitar pukul 13.30 WIB pihaknya belum menerima laporan secara resmi soal dugaan kasus tersebut. Kalaupun ada laporan, pihaknya siap menindaklanjutinya.

“Kalau dia buat laporan, kita tindaklanjuti. Sampai dengan jam setengah dua tadi, belum ada laporan,” ujar mantan Kapolsek Muara Beliti Polres Mura ini. RIF

..................................................................DARI HALAMAN 1

serta simulasi terhadap pemain dalam game.

“Sebelum melawan Persiba kami mempunyai tiga cara pertama dengan tampil menyerang dengan resiko counter attack (serangan balik) lawan. Kedua ball possession (penguasaan bola) dan ketiga parkir bus bertahan total sudah saya simulasikan dalam latihan. Tapi yang jelas kami ingin meraih tiga poin dari Persiba Balikpapan,” tegas Widodo.

Sementara penyerang SFC,

Rizky Dwi Ramadhan menambahkan, tim kebanggaan masyarakat Sumatera Selatan (Sumsel) sudah siap untuk pertandingan menghadapi Persiba. “Kami tidak menganggap remeh Persiba tapi tetap menargetkan poin penuh,” tukasnya.

Di sisi lain, Pelatih Persiba Balikpapan, Jaino Matos mengakui, tidak mudah melawan tim sekaliber Sriwijaya FC di kandang sendiri dengan materi pemain berkualitas dan salah

satu tim besar di Indonesia.

Namun, Jaino menegaskan kedatangan mereka ke Palembang bukan hanya menumpang lewat melainkan meraih poin penuh di kandang lawan.

“Kami kehingan Iqbal Samad melawan tapi kekuatan kami tidak tergantung pemain satu dua. Semua pemain siap tempur karena melawan Sriwijaya kami menargetkan tiga poin dengan menerapkan permainan keras,” tukasnya. JAN

8

MODUS kriminal

PALEMBANG EKSPRES SABTU, 3 SEPTEMBER 2016

SEMANGAT BARU & TERPERCAYA

Kerap Dipalak, Doni Bacok Andi Telok PALEMBANG, PE-Kesal karena sering dipalak Andi Susandi alias Andi Telok, membuat Romadoni (30) nekat membacok temannya itu, di pasar kawasan Jalan PSI Kenayan, Lorong H Wahab, 36 Ilir, Kecamatan Gandus, Palembang.

Setelah sempat kabur, akhirnya Doni menyerahkan diri dan dijemput petugas Satintelkam Polresta Palembang di rumah kerabatnya di kawasan Pipa Reja, Kemuning Palembang, Jumat (2/9) sore.

Kepada petugas Doni mengaku, sebelum dirinya membacok korban, mereka berdua sempat minum minuman keras (miras) jenis Vodka. Kemudian pelaku meminta uang Rp 10 ribu kepada dirinya dan tak lama berselang kembali datang dan menantang dirinya.

“Saya sempat dibacoknya tapi kemudian saya rebut pedangnya dan membacok tubuhnya berulang

kali. Korban itu sering memalak saya setahun terakhir,” kata Doni.

Setelah membacok Andi, kata Doni, korban yang bekerja sebagai pemalak angkot di pasar Tangga Buntung ini jatuh bersimbah darah. Doni pun melarikan diri ke rumah kakak perempuannya di kawasan Pipa Reja sebelum kemudian menyerahkan diri dan dijemput petugas dan RT setempat.

“Saya hanya membela diri pak karena kalau tidak saya akan terbunuh,” ungkapnya.

Sementara itu, Kasat Intel Polresta Palembang Kompol Budi Santoso menerangkan, pihaknya menerima pelaku pembacokan terhadap korban Andi di kawasan Pasar Tangga Buntung. Setelah sebelumnya petugas melakukan pendekatan secara persuasif terhadap keluarga pelaku. “Untuk barang bukti kita masih mencari

MENYERAH

FOTO : JANTA / PALPRES

Romadoni (kaos oblong di depan) yang menyerah dan dijemput Kasat Intelkam Polresta Palembang Kompol Budi Santoso (kemeja biru), Jumat (2/9).

sajam jenis pedang yang sudah dibuang pelaku. Sedangkan ter-

sangka kita serahkan ke Polsek Gandus karena TKP di kawasan

Nongkrong di Pasar, Bejo Digiring ke Sel

hukum Polsek Gandus dan keluarga korban membuat laporan di

sana,” terang Kasat.

Di sisi lain, Kapolsek Gandus AKP Dedi Rahmat mengatakan, pihaknya sudah menerima pelaku pembacokan dari serahan SatIntelkam Polresta Palembang. Bahkan, petugas gabungan dari Polresta Palembang bersama Polsek Gandus sebanyak 50 personel harus diterjunkan untuk mengamankan lokasi kejadian. Dimana, atas kejadian ini korban mengalami beberapa luka bacokan seperti tangan kiri nyaris putus, luka di bagian kepala, serta dua luka bacok di punggung, dan dua luka tusuk di pinggang belakang.

“Untuk sementara tersangka kita jerat dengan pasal 351 ayat 2 dengan ancaman 15 tahun penjara. Namun, saat ini masih kita kembangkan karena ada saksi yang melihat ada pelaku lain yang menusuk korban,” tutup Dedi. JAN

Ditembak Begal, Kening Samani

Tembus Hingga Leher MARTAPURA, PE – Aksi begal di wilayah OKU Timur terasa makin sadis. Seperti dialami Samani (23), warga Dusun Sumberasri III, Desa Saiagung, Kecamatan Bumi Agung, Way Kanan, Lampung.

Lelaki ini kehilangan nyawa setelah keningnya ditembak begal hingga tembus ke leher, Jumat (2/9).

Perampokan dengan kekerasan menggunakan senjata api rakitan (senpira) ini dialami korban saat melintas di Desa Trantangsakti, Kecamatan BP Peliung, Kabupaten OKU Timur, sekitar pukul 07.00.

Berdasarkan informasi dihimpun, korban yang diketahui bernama Samani datang dari Lampung hendak menjemput istrinya di Desa Sukaraja. Setibanya di tempat kejadian perkara (TKP), korban dihadang tiga orang tak dikenal (OTD) yang

Wasp

ad Bega a l

BARANG CURIAN

FOTO - FOTO : FUADY / PALPRES

Sejumlah barang curian yang diamankan dari tersangka Bejo, tersangka spesialis pembobol rumah kosong, yang dibekuk petugas, Kamis (1/9).

Tersangka Bejo

MUARAENIM, PE - Bejo, warga Talang Jawa, Muaraenim, langsung digiring ke sel tahanan Mapolres Muaraenim, ketika dipergoki tengah nongkrong di pasar, Kamis (1/9) sekitar pukul 15.00. Pasalnya, lelaki berusia 28 tahun ini masuk catatan petugas Satreskrim Polres Muaraenim sebagai otak pelaku pembobolan rumah.

Dalam beraksi, komplotan Bejo selalu berempat. Tiga pelaku lain yang masih masuk daftar pencarian orang (DPO) yakni RH, PT, dan YG. “Tiga pelaku lainnya masih dalam

pengejaran anggota,” jelas Kapolres Muaraenim AKBP Hendra Gunawan, SIK, MSi melalui Kasat Reskrim AKP Agus P didampingi Kanit Pidum Iptu Alfian, Jumat (2/9).

Dari pemeriksaan terhadap Bejo diketahui bahwa tersangka ternyata merupakan spesialis pembobol rumah yang berpindah-pindah tempat.

Tercatat komplotan tersangka Bejo melakukan aksi di lima tempat kejadian perkara (TKP). “Ada lima TKP, dua di Jalan Baru, dua perumahaan kawasan Islamic Center dan perumahan Darussalam,” ujarnya.

langsung memaksa korban menyerahkan sepeda motornya.

“Mungkin korban melawan, hingga akhirnya pelaku meledakkan senpiranya ke kening korban,” ujar salah seorang sumber yang enggan menyebutkan namanya.

Setelah korban ambruk, para begal langsung membawa kabur motor korban dan meninggalkan korban tergeletak di jalanan yang akhirnya ditolong warga.

Kapolres OKU Timur AKBP Audie S Latuheru saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut dan pihaknya juga sudah mengerahkan anggota untuk segera melakukan pengejaran terhadap para pelaku. Dalam sepekan terakhir, kejadian perampokan dengan kekerasan menggunakan senjata api sudah terjadi sebanyak lima kali di Kabupaten OKU Timur. MAN

PENGUMUMAN

Barang bukti yang diamankan dari lima TKP yakni dua unit mesin genset, dua unit kipas angin, satu unit TV, satu unit VCD, dua unit kompor gas berikut tabung gas, bed cover, bantal, topeng, dua unit sepada motor, linggis, dan obeng yang digunakan pelaku untuk mencongkel pintu rumah.

“Semua barang bukti disimpan di rumah saudara Rahmat dan di rumah tersangka YG. Sebagian sudah dijual tersangka,” tambah Kanit Pidum Iptu Alfian didampingi Katim Buser Aiptu Hasyim.

Diumumkan bahwa yang tersebut dibawah ini:

Nama : Asri Firmansyah Alamat : Talang Ubi, PALI Adalah bukan lagi wartawan Harian Umum Palembang Ekspres untuk wilayah liputan Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI).

Selanjutnya segala aktifitas yang bersangkutan, tidak ada lagi sangkut paut dengan Harian Umum Palembang Ekspres. Harap khalayak menjadi maklum, terima kasih.

Manajemen

Bersambung ke HAL 7

Pasangan Pemuja Narkoba Pesta Sabu di Kawasan Dipo PALEMBANG, PE-Dua pemuja narkoba diinfokan sering mengisap sabu di kawasan Dipo, Kertapati, Palembang.

Petugas Unit Reskrim Polsek Kertapati yang mendapat informasi segera bertindak menggerebek dan menangkap keduanya. Sayang, tersangka bandar yang memasok sabu, berhasil lolos.

Pasangan yang berhasil dibekuk yakni Sopyan (26) dan Mesi (19), warga Jalan Dipo, Kecamatan Kertapati, Palembang, Jumat (2/9). Dari keduanya diamankan alat isap sabu-sabu dan pirek yang masih ada sisa sabu. Selain itu juga ditemukan

plastik bening yang diduga bekas bungkus sabu berikut sejumlah ponsel.

Kabag Ops Polresta Palembang Kompol Andi Kumara didampingi Kapolsek Kertapati Iptu Deli Haris mengatakan, pihaknya berhasil mengamankan kedua pelaku setelah mendapat informasi dari masyarakat tentang adanya transaksi narkoba di kawasan Dipo bahkan kawasan ini seringkali dijadikan tempat pesta narkoba. “Untuk keduanya sudah diamankan di Polsek Kertapati guna melakukan pengembangan sedangkan kedua pelaku lain masih dalam pengejaran,” tegasnya. JAN

PROGRAM CICILAN

TOUR MUSLIM BEIJING - SHANGHAI

BERSAMA GARUDA 1.

BEIJING SHANGHAI MUSLIM (7 Hari 5 Malam ) HARGA ALL IN Rp 15.949.000 ( inc. Visa China )

Berangkat 26 November 2016

TSK- Sopyan

BONUS BAG, V KAOS, TRAV OUCHE E R WISA L TA

RP 350

.000

TSK-Mesi FOTO - FOTO : JANTA / PALPRES

Beli Burung di Facebook, Rp1,3 Juta Melayang PALEMBANG, PE-Sial dialami Syafril Effendi (29), warga Jalan Alamsyah Ratu Prawira Negara, Komplek Perumahan Bukit Sejahtera, Kecamatan Gandus, Palembang. Pasalnya, Syafril harus mengalami kerugian Rp 1,3 juta setelah membeli burung di media sosial facebook.

Kepada petugas, Syafril menuturkan, kejadian ber-

mula ketika dirinya tertarik melihat akun facebook bernama ‘Erik Breeding,’ Selasa (30/8). Kemudian, dia membuka grup komunitas pencinta burung di facebook dan tertarik melihat burung murai hingga sepakatlah membeli burung tersebut seharga Rp 1,3 juta.

“Namun setelah saya mentransfer uang, burung murai itu tidak sampai juga

hingga sekarang,” terang Syafril saat melapor ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polresta Palembang, Jumat (2/8).

Setelah sempat ditunggu, kata dia, pelaku kembali meminta tambahan uang sebesar Rp 1,8 juta dengan alasan untuk pembayaran karantina di Medan. Namun saat dirinya menawarkan untuk mengambil sendiri burung itu, pelaku

tidak berkenan. “Karena saya merasa sudah ditipu jadi saya melapor kejadian ini ke polisi,” katanya.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Palembang, Kompol Maruly Pardede, SIK, MH mengatakan, pihaknya sudah menerima laporan korban untuk segera ditindaklanjuti. “Laporan korban sudah kita limpahkan ke Satreskrim,” kata Maruly. JAN

BEIJING MUSLIM (5 Hari 3 Malam ) (Great Wall-Masjid Niujie-Forbiden City) Harga All in Rp 11.639.000 ( Inc. Visa China )

2.

Berangkat 16 Desember 2016

Catatan : - Harga di atas star Jakarta. Tiket pp PLB-JKT-PLB bisa kami bantu.

- Harga di atas harga grup 15 orang, hitungan harga Dollar Rp 14.000 - DP 2 Juta pada saat mendaftar.

- Pembayaran di cicil setiap bulan dan lunas 1 bulan sebelum keberangkatan.

- Harga sudah termasuk Tiket International Garuda , Hotel, makan Pagi , siang dan Malam, Tour, Tips Guide dan sopir, travel insurance. Tour Leader dari Jakarta.

- Harga di atas dapat berubah sesuai dengan harga Dollar.

Informasi Lebih lanjut Hub :

NUSA TOUR & TRAVEL

Gedung Ghara Bisnis Simpang Polda Palembang Nusa 1 : HP 08129296976, Nusa 2. HP 081368922546

SABTU, 3 SEPTEMBER 2016 / 30 DZULHIJJAH 1437

HALAMAN 9

Poltekpar Palembang, Antisipasi Pertumbuhan Industri Pariwisata

PERDANA | Gubernur Sumsel H Alex Noerdin saat menyampaikan kuliah perdana di Poltekpar Negeri Palembang, Jumat (2/9).

PALEMBANG, PE- Selain bertujuan mencetak sumber daya manusia pariwisata berkualitas dan profesional, tujuan utama berdirinya Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Palembang adalah sebagai langkah antisipasi Pemerintah Provinsi Sumsel memenuhi kebutuhan tenaga profesional di bidang pariwisata.

Gubernur Sumsel H Alex No e rd i n , saat m e ngisi materi pada kuliah perdana Poltekpar Negeri Palembang di Dinning Hall Jakabaring Sport City, Jumat (2/9), mengatakan, dengan adanya berbagai even internasional seperti Asian Games, MotoGP,

dan kejuaraan dunia lainnya di Sumsel, akan memberikan dampak pertumbuhan industri pariwisata secara besarb e s a ra n , mulai dari perhotelan, rumah makan, restoran, travel biro, dan lainnya.

“Kalau kita tidak siap dengan pertumbuhan industri pariwisata ini, yang mengisinya para mahasiswa Poltek Pariwisata Palembang. Jadi, ini salah satu antisipasi kita memenuhi kebutuhan tenaga profesional di bidang pariwisata,” ujar Alex Noerdin.

Alex Noerdin berharap, Poltek Pariwisata Palembang harus bisa menjadi salah satu yang terbaik di Indonesia

dengan terus bersaing mengejar prestasi poltek pariwisata lainnya. Ditegaskan Alex, Pemerintah Provinsi Sumsel akan selalu mendukung penuh dan akan siap melakukan apa saja untuk memfasilitasi perguruan tinggi ini.

“Kita akan melakukan apa saja dan memfasilitasi. Jadikan Politeknik Pariwisata ini salah satu yang terbaik di Indonesia,” kata Alex.

Pada kesempatan ini, Deputi Pengembangan Kelembagaan Kementerian Pariwisata RI Prof Ahmansyah mengungkapkan, dalam meningkatkan dunia p a r iw isata di Indonesia,

K e menterian Pariwisata mendirikan dua Politeknik Pariwisata sekaligus yakni di Palembang dan Lombok.

Poltek Pariwisata Palembang, kata Ahmansyah, prosesnya merupakan yang tercepat bukan hanya di Indonesia bahkan mungkin di dunia.

Ha l i n i a k a n m e n j a d i monumen hidup Gubernur Sumsel Alex Noerdin sebagai gubernur yang menorehkan tinta pertama untuk Poltek Pariwisata Palembang.

“Saya sudah tidak bisa berkata-kata panjang lagi, karena sangat bersyukur bisa secepat ini mendirikan Poltek Pariwisata Palembang,”

325 Rumah di Mariana Dibedah PANGKALANBALAI, PESebanyak 325 rumah di empat desa di wilayah Mariana, Banyuasin dibedah agar layak huni. Hal itu diketahui setelah Bupati Banyuasin Yan Anton Ferdian menyerahkan buku tabungan Bank BTPN kepada warga yang rumahnya akan direhab.

Buku tabungan itu berisi dana Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) atau bedah rumah tak layak huni dari Kementerian PU Pera.

Adapun empat desa yang warganya mendapat program ini adalah, Desa Mariana Ilir 100 rumah, Desa Pematang Palas 70 rumah, Kelurahan Mariana 92 rumah, serta Desa Prajen 65 rumah. Dengan masing-masing kategori, rumah hunian rusak ringan mendapat bantuan tabungan BSPS Rp 7,5 juta, rusak sedang Rp 10 juta, dan rusak berat Rp 15 juta.

De n g an total anggaran senilai Rp 4,875 miliar.

“Sebanyak 325 unit rumah tak layak huni segera dibedah, sebab dana dari Kementerian PU Pera untuk membeli bahan material sudah diserahkan kepada warga,” ungkap Kepala Dinas PU Cipta Karya Banyuasin, Noor Yoseph

FOTO: BUDI/ PALPRES

TINJAU | Bupati Banyuasin Yan Anton Ferdian meninjau salah

satu rumah yang mendapat bantuan untuk dibedah agar layak huni, Jumat (2/9).

Zaath, ST, MT, kemarin.

Hanya saja, untuk pengerjaannya dilakukan masyarakat desa secara swadaya atau gotong royong.

“SesuaAi dengan ketentuannya, jika rumah rusak ringan dapat bantuan Rp 7.500.000, rusak sedang Rp 10 juta, dan rusak berat dapat bantuan Rp 15 juta,” terangnya.

Untuk mendapatkan bantuan tersebut, persyaratannya cukup banyak.

Warga harus melalui pihak perangkat dan kepala desa

serta camat. “Data dari desa, seperti keluarga tidak mampu, yang berpenghasilan rendah, jenis pekerjaan, berapa tanggungan anaknya, itu kita lihat. Lalu paling tidak surat tanah dari camat, kalau tidak ada, tidak bisa dibangun,” jelasnya.

Tahap selanjutnya akan turun tim untuk meninjau lokasi, lalu Dinas PU Cipta Karya mengajukan usulan ke Kementerian PU Pera. Dari 500 rumah yang diajukan, 325 yang masuk verifikasi. “Untuk

warga yang dapat, kita buatkan rekening dan buku tabungan Bank BTPN, dan dalam p encairan dana bantuan dilakukan secara bergilir. Dana ini tidak bisa diambil selain untuk bedah rumah, untuk pembelian bahan material sudah kita tunjuk beberapa toko b angunan di sekitar kecamatan,” timpal Yoseph.

Sedangkan Bupati Banyuasin Yan Anton Ferdian mengatakan, bantuan BSPS merupakan salah satu program utama untuk mendukung dan mensejahterakan masyarakat di Kabupaten Banyuasin.

“Wilayah Sumatera Selatan mendapat sebanyak 3.000 bantuan bedah rumah tidak layak huni. Syukur alhamdulilah tahun ini Kabupaten Banyuasin mendapat bantuan terbanyak dari Kementerian PU Pera,” ungkapnya.

Sebanyak 325 rumah tidak layak huni, kini menjadi nyaman.

“Jika tahun kemarin sebanyak 150 bedah rumah, sekarang meningkat. Jadi manfaatkan betul bantuan ini. Sehingga tentunya akan membantu tumbuh kembang pembangunan dimulai dari rumah atau keluarga,” pungkasnya. BUD

ungkapnya.

Ahmansyah menambahkan, tugas yang diemban para mahasiswa yakni menjadi

FOTO: HUMAS PEMPROV FOR PALPRES

kader pariwisata yang akan menentukan maju atau tidaknya pariwisata di Sumsel.

Dijelaskan Alex, ada tiga hal

penting yang harus dilakukan mahasiswa poltekpar yakni menjaga karakter budaya Sumsel yang akan menjadi modal mahasiswa setelah lulus, meningkatkan kapasitas dan kapabilitas, serta melakukan kolaborasi dengan beb e r a p a a h l i baik dari dalam maupun luar negeri.

“Saya yakin bisa mengalahkan STP Bandung, saat ini memang mereka salah satu yang terbaik tapi kita lihat lima tahun ke depan,” ujarnya.

Sementara Direktur Poltek Pariwisata Palembang, Irene Camelyn mengungkapkan, semua kurikulum menyesuaikan kurikulum STP Bandung bersama dengan dosennya sehingga kualitasnya minimal harus sama dengan STP Bandung. Selain itu, kata Irene, pihaknya menargetkan tahun ini semua dosen terbang dapat menjadi dosen tetap karena minimal 24 dosen tetap harus ada.

“Total mahasiswa 196, target 208 mahasiswa pendaftar mencapai 600 orang.

Kita lebih memilih kualitas dengan IQ di atas rata-rata,” pungkasnya. REL

10

PERHOTELAN

PALEMBANG EKSPRES SABTU, 3 SEPTEMBER 2016

SEMANGAT BARU & TERPERCAYA

AK hanya menawarkan kenyamanan kepada pengunjung, Emilia hotel juga menerapkan nuansa interior klasik modern sehingga tamu sangat dimanjakan dengan suasana hotel tersebut.

“Kita menawarkan interior klasik modern di kamar, sehingga tamu merasa nyaman berada di kamar hotel.

Selain itu, perpaduan klasik dan modern memberikan kesan mewah dan elegan,” ujar Adminitrasi Sales Emilia Hotel, Puri Handayani, Jumat (2/9).

Puri menjelaskan, tamu yang menginap di hotel berbintang tiga ini akan mendapatkan fasilitas seperti TV, meja kerja, lemari dan berbagai fasilitas lainnya. Sedangkan, fasilitas kamar mandinya tipe kamar yang satu sangat mewah dan berkelas sekelas.

“Tidak hanya itu, untuk tempat tidurnya sendiri kita buat luas, sehingga tamu yang menginap di hotel akan merasa nyaman apalagi dengan adanya gaya klasik disimbolkan dengan kayu jati ini,” katanya.

Pihaknya memastikan pelayanan di hotel terjamin nyaman sehingga akan membuat para tamu merasa puas dengan apa yang diberikan tersebut. Tidak hanya itu, Emilia juga para tamu akan dimanjakan selama menginap di perhotelan yang berada di dalam komplek Palembang Indah Mall (PIM) ini.

Pihaknya optimis dengan apa yang di berikan ini untuk para tamu yang menginap, baik menyediakan pelayanan yang memuaskan di semua tipe kamar dan juga memberikan promo yang sesuai dengan keinginan mereka, Emilia hotel Palembang akan menjadi solusi terbaik bagi mereka.

“Kita akan berusaha memberikan yang terbaik kepada para tamu yang datang melalui promo yang kita berikan, namun hal yang utama kita kedepankan adalah memberikan pelayanan optimal kepada para tamu yang menginap,” tandasnya. KUR

Sambut Tamu dengan Interior

Klasik Modern

Emilia Hotel Utamakan Pelayanan

FOTO ALHADI FARID PALPRES

www.palpres.com

HOTLINE IKLAN 0812-7462 9119 NISSAN

PROMO DP MURAH

“DP 11JUTAAN”

DP 10jt-an Ayla Sirion Terios

Ket: - Proses cepat dalam & luar kota - Bisa tukar tambah - Angsuran ringan 02/08/2016-1 (Pp)

DP 8jt-an DP 20jt-an DP 18jt-an

DP 8jt-an

Ket: - proses cepat dalam dan luar kota

- free Astra WOUD - garansi 3 tahun

ANDY 0812-7159998

18/08/2016 (Pp)

19/07/2016-1 (Tz)

ADAM : 0821-7901-0519 18/07/2016-1 (Tz)

01/09/2016-1 (Dv)

16/04/2016-1 (Ktr)

26/03/2016 - 26/04/2016 (Pp)

TOYOTA MEMBERI LEBIH NEW MOBIL SIENTA NEW MOBIL CAYLA Ready Open Indent

- Promo DP - Angsuran Ringan - Banyak Bonusnya

MUZY TAG | 0813-7371-7625

23/07/2016-1 (Tz)

23/07/2016-1 (Tz)

EKONOMI & SELULER SEMANGAT

BARU

&

PALEMBANG EKSPRES SABTU, 3 SEPTEMBER 2016

TERPERCAYA

11

Capaian Tax Amnesty Rp46,3 Miliar

DJP Klaim Tingkat Kesadaran Masyarakat Meningkat PALEMBANG, PE - Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Sumsel dan Bangka Belitung (Babel) klaim saat ini kesadaran masyarakat di wilayahnya untuk melaksanakan tax amnesty (pengampunan pajak) terus meningkat.

Terbukti pada dua minggu lalu, pencapaian tax amnesty sejak awal di deklare yakni 1 Juli baru mencapai Rp23 miliar, namun per 1 September ini sudah mencapai Rp46,3 miliar. Artinya,

MENINGKAT

FOTO: DOK / PALPRES

Tingkat kesadaran masyarakat untuk membayar pajak meningkat sejak penerapan tax amnesty oleh DJP Sumsel dan Babel.

antusias wajib pajak (WP) untuk hal itu sudah mulai tinggi, meskipun pada kenyataannya DJP Sumsel dan Babel menargetkan Rp500 miliar pencapaian tax amnesty hingga 31 Maret 2017

mendatang.

“Melihat kemajuan saat ini kita sudah bersyukur, minatnya sangat tinggi,” kata Kakanwil DJP Sumsel Babel, M Ismiransyah M Zain, Jumat (2/9). Dia mengatakan, pencapaian tax

amnesty tersebut berasal dari 731 surat pernyataan harga wajib pajak. Sementara untuk rincian, di Sumsel tercatat pencapaiannya Rp40,8 miliar dengan 570 surat pernyataan harga WP. Untuk di Babel, pencapaiannya sudah Rp5,5 miliar dan 161 surat pernyataan harga WP. “Pelayanan tax amnesty ini ada di 13 kantor pelayanan pajak yang ada di Sumsel dan Babel. Namun karena memang antusias yang tinggi namun tidak dibarengi dengan SDM yang terbatas, maka kita sering mendapat komplain,” jelasnya.

Komplain tersebut berasal dari WP, yakni lamanya waktu antrian dan menunggu untuk layanan tax amnesty.

Hal itu tidak bisa dielakkan, dan Ismiriansyah mengaku, komplain terkait hal itu sudah

sering diterima Kanwil DJP Sumsel Babel.

Karena itu, saat ini Kanwil DJP Sumsel Babel menebar dan mengirim pegawai tambahan 5 hingga 6 orang untuk membantu setiap kantor pelayanan pajak yang ada di wilayahnya. Sementara pegawai kantor pelayanan pajak yang dibantu bisa konsentrasi pada pelayanan pajak reguler lainnya.

Selain itu, pihaknya juga membuka layanan tax amnesty di Kanwil DJP Sumsel Babel sebagai bentuk pelayanan tambahan kepada WP. “Di lantai 5 kantor kita sudah disulap menjadi tempat khusus layanan tax amnesty. Ini berlaku per 1 September ini.

Artinya selain ke KKP, WP juga bisa mendapat layanan tax amnesty di Kanwil DJP,” beber Ismiransyah.

Pihaknya juga menerapkan program pemerintah pusat dengan membuka layanan di hari libur, yakni Sabtu mulai pukul 08.00-14.00 WIB dan Minggu mulai pukul 08.00-12.00 WIB. Hal itu dilakukan sebagai bentuk komitmen untuk menambah sektor pajak dari tax amnesty sesuai dengan program pemerintah pusat.

Untuk lebih memaksimalkan tax amnesty, Kanwil DJP Sumsel Babel saat ini terus melakukan sosialisasi terkait program tersebut. Bahkan kini pihaknya dibantu oleh Himbara (Himpunan Bank Negara) yang ada di Sumsel dan Babel dalam sosialisasi ke para nasabahnya. Selain itu, juga ada bantuan dari konsultan pajak agar mengajak kliennya ikut program tax amnesty tersebut.

Selain itu, kata Ismiransyah, pihaknya juga membuka pameran-pameran atau both di setiap acara dan kegiatan masyarakat. Seperti saat car free day, membuka both di Pasar Tradisional. Kanwil DJP Sumsel Babel juga memaksimalkan kendaraan yang ada di kantornya, dimana menyulap mobil biasa dan diubah menjadi mobil khusus sosialisasi tax amnesty.

“Mobil inilah yang tugasnya sosialisasi dari daerah satu ke daerah lainnya. Cukup memberikan informasi ke masyarakat dan membagikan pamplet. Setidaknya masyarakat memahami dulu program tersebut dan harapan kita mereka yang sudah semestinya ikut program ini langsung mendatangi kantor pelayanan pajak yang ada di daerahnya,” tutupnya. KUR

Aryaduta Tawarkan Promo Super September PALEMBANG, PE - Hotel Aryaduta Palembang gelar promo paket menginap khusus di bulan ini bagi berbagai kalangan mulai dari bisnis hingga keluarga, berlaku di hari biasa maupun akhir pekan.

Paket Super September dengan harga mulai dari Rp619.000 net permalam, untuk tipe kamar Superior merupakan paket yang ditawarkan bagi tamu yang ingin menginap di hari biasa dan akhir pekan dari tanggal 1 hingga 30 September.

“Menyambut liburan Idul Adha yang akan datang, kita juga menghadirkan paket menginap dengan harga mulai dari Rp609.000 net per malam di tipe kamar Superior. Paket ini berlaku untuk menginap dari tanggal 9 hingga 13 September,” ujar

SUPER

Aryaduta hotel Palembang menggelar promo paket menginap khusus dengan harga super terjangkau bagi pengunjung.

FOTO: IST

Assistant Director of Sales Hotel Aryaduta Palembang, Lince Jojor, Jumat (2/9).

Lince menjelaskan, semua paket menginap tersebut sudah termasuk makan pagi untuk 2 orang di The Kitchen restaurant, akses Wi-Fi gratis di seluruh area hotel termasuk di kamar, serta penggunaan fasilitas kolam renang, fitness center, sauna, dan steam.

“Yang lebih istimewa lagi adalah adanya fasilitas paket mini bar secara cumacuma yang dapat dinikmati oleh tamu yang mengambil paket Super September dan Idul Adha, dan menginap di tipe kamar Deluxe di akhir pekan (Jumat hingga Minggu) ,” tambah Lince.

Dirinya menuturkan, para tamu pencinta kuliner juga dapat menikmati pro-

gram Night Market dan BBQ buffet dinner di The Kitchen restaurant yang menghadirkan aneka kuliner lokal, Indonesia dan Asia setiap Jumat dan Sabtu dari pukul 18.00 hingga 21.00.

“Kita akan terus memberikan promo yang mampu membuat kita menjadi pilihan utama para tamu yang datang, apalagi di beberapa even terakhir di Palembang.

Hotel kita mampu menjadi tempat even tersebut. Akibat dari even tersebut tingkat hunian kamar pun meningkat,” paparnya.

Lanjut dia mengatakan, dengan melihat potensi dalam bisnis perhotelan di Palembang, pihaknya siap memberikan promo yang menarik dan murah dibadingkan perhotelan lainnya di Palembang. KUR

SHOPPING POINTS

FOTO XL FOR PALPRES

(ki-ka) Chief Commercial Officer XL, Titus Dondi, Chief of Prepaid Business Officer XL, David Arcelus Ose, CEO Erajaya Grup, Hasan Aula dan COO Erajaya Grup, JW. Kim dalam acara peluncuran program “Shopping Points” di Jakarta.

Permudah Pelanggan Miliki Smartphone 4G XL Luncurkan “Shopping Points” Prabayar

JAKARTA, PE – Guna membangun dan melengkapi ekosistem yang dapat mempermudah pelanggan memanfaatkan layanan internet cepat ini 4G berkualitas, PT XL Axiata Tbk

meluncurkan program “Shopping Points” bagi pelanggan pemegang kartu prabayar.

David Arcelus Oses, Chief of Prepaid Business Officer XL mengatakan, melalui program ini, pelanggan XL pra-

bayar bisa mendapatkan smartphone 4G dengan harga terjangkau, yang di-bundling dengan paket COMBO XTRA. David Arcelus Oses, meluncurkan program ini di Jakarta, Kamis (1/9) di Jakarta.

“Sebelumnya, pelanggan pasca bayar telah lebih dulu bisa menikmati program ini. Kini kami membuka kesempatan kepada pelanggan prabayar untuk memanfaatkan program Shopping Points ini untuk mendapatkan beragam smartphone 4G berkualitas dengan harga yang terjangkau,” ujarnya, Jumat 2/9).

Sambungnya, Shopping Points merupakan program yang diperuntukkan untuk masyarakat Indonesia untuk dapat memiliki smartphone 4G dengan potongan harga hingga Rp 1 juta untuk prabayar, dan Rp 6 juta untuk pascabayar. Potongan harga tersebut bisa didapatkan cukup dengan mengaktifkan paket COMBO XTRA dan membayar biaya langganan 12 bulan di depan bagi pelanggan prabayar.

Bagi pelanggan pasca bayar bisa dengan berlangganan paket Prio Points. Berbeda dengan paket bundling lainnya, potongan harga yang diberikan oleh program Shopping Points tidak hanya berupa diskon untuk satu smartphone, namun dapat juga digunakan untuk membeli dua atau lebih smartphone 4G, atau digabung dengan aksesoris smartphone lainnya sesuai dengan jumlah poin yang diperoleh.

Sementara itu, paket COMBO XTRA merupakan paket layanan bulanan bagi pelanggan prabayar dengan tiga pilihan. Pertama, paket “XL” dengan kuota data 26GB seharga Rp 129 ribu untuk masa berlaku selama 30 hari.

Kedua, paket “2XL”, kuota 40GB, Rp 179 ribu/30 hari. Ketiga, paket “3XL”, kuota 56GB, Rp 239 ribu/30 hari.

“Bagi masyarakat yang ingin menikmati program ini dengan layanan paskabayar, bisa mendapatkannya melalui berlangganan paket Prio Points mulai Rp 150 ribu dengan bonus kuota 2,5GB, 50 menit nelpon, dan 50 SMS ke semua operator setiap bulannya,” tukasnya. RIL

12

PALEMBANG EKSPRES

OI

SABTU, 3 SEPTEMBER 2016

OKI

MUBA

BANYUASIN

TARIK RETRIBUSI

Nampak petugas dari Dishub OI melakukan penarikan retribusi kepada kendaraan angkutan yang melintas di Terminal Indrayala, KM 32, sementara kerusakan jalan didalam terminal semakin parah.

FOTO: WIJDAN/ PALPRES

Terus Tarik Retribusi Terminal

Tapi Jalan Terminal Indralaya Makin Parah

INDRALAYA.PE - Keluhan demi keluhan terus dilontarkan pengendara khususnya kendaraan roda empat dengan kondisi jalan dalam terminal Indralaya yang terletak di KM 32 Kelurahan Timbangan, Kabupaten Ogan Ilir (OI) yang semakin hari semakin rusak.

Padahal, pihak pengelola terminal dalam hal ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OI melalui Dinas Perhubung-

an (Dishub) terus melakukan penarikan retribusi.

Seperti yang diutarakan Usman (44), sopir truk angkutan kayu, setiap kali melintasi jalan dalam terminal KM 32 Timbangan Indralaya, dirinya selalu merasa was-was.

Pasalnya, apabila tidak berhati-hati, bukan tidak mungkin sebanyak 20 ton lebih kayu yang diangkut akan terjungkal.

“Ya beginilah kondisinya, kian hari kian parah. Padahal kami disini, setiap melintas selalu dipungut retribusi,” ujar Usman yang biasa mengangkut kayu akasia dari Palembang hendak menuju ke PT Tanjung Enim Lestari (TEL) Prabumulih saat dibincangi, kemarin (2/9).

Senada diakui Mulyadi (50), sopir truk pengangkut 10 ton pasir dari arah Tanjung Raja, Kabupaten OI hendak menuju Lembak Prabumulih, jika satusatunya jalan alternatif menuju Prabumulih yakni melintasi jalan dalam terminal timbangan KM 32 Indralaya yang kerusakannya kian hari semakin parah.

“Saya sudah sering mengalami patas as roda disaat melintasi lubang-lubang jalan dalam terminal timbangan KM 32 yang memiliki kedalaman nyaris 30-50 cm. Hampir disetiap titik jalan dipenuhi lubang,” keluhnya.

Pantauan di lokasi, setiap hari ratusan, bahkan ribuan kendaraan melintasi jalan dalam terminal

timbangan Km 32 Indralaya, baik kendaraan pribadi maupun truk angkutan.

Karena, jalan dalam terminal merupakan satu-satunya lokasi titik jalan bagi kendaraan yang melaju dari arah Palembang hendak menuju ke Prabumulih serta kendaraan dari arah Kayuagung hendak menuju Palembang. Mereka (sopir), terlihat berhati disaat melintasi titik jalan tersebut.

Sementara itu, Kepala Dishub OI, Dicky Syailendra saat dikonfirmasi di ruang kerjanya, beliau tidak berada ditempat.

Sedangkan, saat dihubungi melalui via telepon selluler, nomor yang dituju tidak dalam kondisi aktif. VIV

Pemutihan Pajak Kendaraan Masih Sepi

Permintaan Hewan Kurban Terus Meningkat INDRALAYA.PE - Menjelang perayaan Idul Adha yang tidak lama lagi, permintaan hewan kurban disejumlah ternak masyarakat Kabupaten Ogan Ilir (OI) terus meningkat signifikan. Peningkatan permintaan disejumlah peternakan milik masyarakat bervariasi mulai 60 persen hingga 100 persen.

Pantauan Palembang Ekspres dilapangan, mendekati perayan hari raya haji, banyak ternak milik masyarakat ditemukan disepanjang Jalan Lintas Timur (Jalintim) Kabupaten OI, tepatnya berada di Kecamatan Sungai Pinang, Pasar Indralaya, Muara Merenjat, Tanjung Sejaro, Lubuk Sakti, depan SPBE dan banyak lagi yang lainnya.

Peternak menjajakan sapi maupun kambing dipinggir jalan. Sistem penjualan yang dijalankan peternak ini sudah dilakukan setiap tahun mendekati perayaan Idul Adha. Penjualan dengan cara seperti ini dinilai sangat ampuh dalam memasarkan hewan kurban.

“Dari tahun ke tahun cara kami menjual hewan kurban seperti inilah. Alhamdulillah

JAJAKAN TERNAK

Sejumlah peternak menjajakan sapi maupun kambing untuk kurban dipinggir jalan di sepanjang di Jalintim Kabupaten OI. FOTO: WIJDAN/ PALPRES

diterima masyarakat. Bahkan penjualan melonjak signifikan.

Pelanggan bukan saja berasal dari dalam Kabupaten OI, melainkan dari Palembang dan kabupaten tetangga,” ujar salah seorang peternak hewan kurban Kecamatan Sungai Pinang OI, Yansah (49) saat ditemui, kemarin (2/9).

Secara kuantitas, lanjutnya, berdasarkan pengalaman tahun sebelumnya peningkatan baru akan terasa mendekati satu pekan Idul Adha dengan rata-rata penjualan 80 ekor untuk kambing dan 50 ekor sapi.

Untuk harga sapi khusus hewan kurban berumur empat tahun, dijual dikisaran Rp12 hingga Rp17 juta per ekor. Sementara harga jual kambing berki-

sar antara Rp2 juta hingga Rp3 juta per ekor.

“Kalau biasanya penjualan sapi hanya 30 ekor dan 35 ekor kambing. Itu pun hanya menjual langsung dikandang.

Tapi setelah menjual hewan qurban ini dipinggir jalan, penjualannya meningkat drastis,” tuturnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan (Distanak) Kabupaten OI, Tarmuji menambahkan, peningkatan penjualan hewan kurban bukan saja dialami peternak pinggir jalan, melainkan juga dirasakan peternak di pasar hewan.

“Untuk sapi beragam asal, mulai dari Jawa, Lampung, Bangkalan Madura, Banyuasin dan OI sendiri.

Sapi ini kebanyakan di-

Perluas KTL di Kota Sekayu SEKAYU.PE – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Musi Banyuasin (Muba) melalui Forum Lalulintas akan memperluas Kawasan Tertib Lalu Lintas (KTL) diwilayah Kota Sekayu.

Hal tersebut telah disepakati bersama dalam rapat di aula Kantor Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informasi (Dishubkominfo) Muba, Kamis (1/9).

Kepala Dishubkominfo Muba, H Pathi Riduan SE ATd mengatakan, dalam rapat yang telah disepakatin bersama-sama mulai dari perwakilan Kodim 0401 Muba, Polres Muba, Organda Muba, Dinas PU BM,

Bapeda, ,Kecamatan dan Organda Muba, serta LSM. “Kita pada rapat ini mengevaluasi terhadap lalu lintas yang ada di Muba. Salah satunya, membahas perluasan kawasan KTL yang dimulai dari Tugu Bintang atau Tugu Bundaran sampai dengan Simpang Empat Jembatan Musi (JM) atau sebelum jembatan tersebut,” ungkap Pathi.

Dikatakannya, KTL yang ada didalam Kota Sekayu merupakan kawasan yang harus menjadi prioritas bagi pengendara. Sehingga kawasan ini juga fasilitas akan ditambah seperti ramburambu serta sebagainya.

“Kemudian, KTL juga akan

benar-benar menjadi prioritas bagi kita sebagai forum lalu lintas menjadi percontohan untuk tertib lalu lintas. Dan pasti kawasan ini fasilitas juga akan dibenahi,” jelasnya.

Lebih lanjut Pathi menambahkan, KTL juga nanti para pengendara harus benar-benar tertib berlalu lintas. Sebaliknya, bila ada pelanggaran bagi pengendara akan terkena sanksi oleh Sat Lantas.

Sementara itu, KBO Lantas Polres Muba, Ipda Yastani mengatakan, dengan diperluasnya KTL, maka dapat menjadikan Muba tertib berlalu lintas. “Bahkan kedepan lebih banyak lagi KTL,” pintanya. SAF

beli untuk dijual lagi ke daerah lainnya,” tuturnya.

Tarmuji menjamin, bahwa sapi-sapi yang dijual ini terlindung kesehatannya dan aman dari penyakit antraks maupun Septicaemia Epizootika (SE) atau dikenal sebagai penyakit sapi ngorok.

Karena dalam satu tahun sekali, sambunghya, pihaknya melakukan vaksinasi sebanyak dua kali terhadap sapi tersebut. Ini dilakukan untuk menghindarkan sapi-sapi tersebut dari serangan berbagai penyakit.

“Ya, kita cek dulu kesehatannya. Sapi-sapi itu rutin diberi vaksinasi. Proses memvaksinasi hewan ini pun bukan dilakukan oleh sembarang orang dan ini dilakukan oleh dokter hewan,” jelasnya. VIV

FOTO: FIRDAUS/ PALPRES

MENUNGGU

Terlihat beberapa warga di Kabupaten Muba menunggu dikursi depan loket UPTD Dispenda Muba untuk mengikuti programan pemutihan pajak kendaraan.

SEKAYU.PE - Dihari kedua, program pemutihan pajak kendaraan roda dua dan empat yang dilakukan Pemerintah Provinsi (Pemrov) Sumatera Selatan (Sumsel), tampak masih terlihat sepi di Kantor UPTD Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Musi Banyuasin (Muba).

Hal ini lantaran, masih banyak warga yang belum mengetahui pembebasan denda Pajak Kendaraan Bermotor (PKB). Lalu pembebasan pengenaan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBN-KB).

Dari pantauan dilapangan, beberapa warga hanya terlihat antri dan mengurus pemutihan kendaraan di loket UPTD. Warga begitu santai dan renggang mengurus pemutihan kendaraan dengan cepatnya.

“Aku pikir pemutihan, kita tak bayar pajak lagi.

Sebab kendaraan motor

punya aku sudah tiga tahun tak bayar pajak,” ungkap Mirdin (48) warga Kelurahan Kayuare, Kecamatan Sekayu saat ditemui dikantor UPTD Dispenda Muba, kemarin (2/9).

Pemutihan itu, terangnya, hanyalah menghilangkan denda pajak selama tiga tahun yang ada.

“Pajak kendaraan tiga tahun yang nunggak, tetap dibayar, mau tak mau harus membayar pajak selama tiga tahun, sebesar Rp700 ribu lebih,” ucapnya.

Kepala UPTD Dispenda Muba, Mizwar melalui Petugas Loket, Sahlan membantah, kalau program pemutihan masih sepi di hari pertama. Ini lantaran, cukup banyak warga yang mengurus pemutihan kendaraan. Baik pembebasan denda PKB dan pembebasan BBN-KB. “Dispenda juga telah menyebar surat edaran mengenai pemutihan ken-

daraan ini,” ujarnya.

Pelaksanaan program pemutihan kendaraan itu, bebernya, akan berlangsung mulai 1 September – 31 Desember mendatang.

“Kebanyakan warga beli kendaraan baru, tak bayar sama sekali pajaknya,” jelasnya.

Sementara itu, Kanit Regident Polres Muba, Ipda Suventri membenarkan, program pemutihan kendaraan tidak menghilangkan pajak yang menunggak. Hanya saja, warga membayar PKB dan pembebasan saksi adminitrasi berupa denda dan bunga untuk kendaraan bermotor yang menunggak 2 tahun keatas.

“Lalu pembebasan pengenaan BBN-KB, baik pendaftaran kendaraan bermotor nomor polisi dalam provinsi (Plat BG) dan kendaraan bermotor dari luar provinsi (Plat Non BG),” tukasnya. SAF

Kepala dan Staf Puskesmas Kembali Harmonis INDRALAYA.PE - Setelah sempat tidak harmonis antara staf dan Kepala UPTD Puskesmas Tanjung Raja di beberapa bulan terakhir, kini sudah kembali harmonis, setelah dimediasi pihak anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Ogan Ilir (OI) Dapil daerah tersebut.

Hal ini diungkapkan Irwan Noviantra didamping Aprizal dan beberapa anggota DPRD OI lainnya. Dikatakannya, saat melakukan mediasi staf dan Kepala UPTD sudah saling memaafkan satu sama lain dan bahkan saling merangkul untuk melayani pasien dengan baik.

“Kita jangan menyalahkan lagi, ini salah, yang itu salah.

Yang pasti kita minta kepada mereka untuk menyadari kesalahan masing-masing untuk membenahinya, agar kejadian serupa tidak terulang lagi,” ujarnya kepada Palembang Ekspres diruang rapat Ketua DPRD OI, kemarin (2/9).

Diungkapkannya, baik staf, dokter, perawat dan Kepala Puskesmas saat ini sudah menyadari kesalahan masing-masing.

“Alhamdulillah sudah saling merangkul dan maafmaafan,” tutur politisi dari Partai Golkar ini.

Aprizal menambahkan, dari kejadian ini yang bertikai bisa mengambil hikmah. Yang staf, dokter dan perawat harus

berbenah, begitu juga Kepala puskes harus bijak, boleh keras, tapi harus lentur.

“Kalau ada masalah harus dimusyawarahkan dengan baik,” imbuhnya.

Pihak dewan juga, katanya, sangat berharap hal ini tidak terulang lagi, kedepan jika masih ada kejadian, pihak dewan tidak segan-segan untuk merekomendasikan baik staf mau kepala puskes untuk dimutasi.

“Karena kita smua berharap, puskesmas ini kedepan bisa naik kelas menjadi rumah sakit. Karena kalau begini terus kejadiannya bisa menggalkan puskes ini untuk mendapat kenaikan akredi-

tasi. Jadi tolong, mari, samasama kita saling rangkul untuk memajukan daerah kita ini,” terangnya.

Sementara itu, Kepala UPTD Puskesmas Tanjung Raja, drg Ratih Karuniarti mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang sudah membantu penyelesaian masalah di Puskesmas Tanjung Raja itu.

“Alhamdulillah, kita sudah saling memaafkan dan akan mengoreksi kesalahan masing-masing untuk lebih baik demi kemajuan puskesmas kita ini. Sekali lagi, terima kasih masukan dan mediasi yang dilakukan pihak dewan,” tuturnya. VIV

OKU

OKUT

OKUS

PALEMBANG EKSPRES

PRABUMULIH

SABTU, 3 SEPTEMBER 2016

13

Pelaku Pungli Dikenakan Pasal Pengemis PRABUMULIH.PE Maraknya aksi pungli membuat Aparat Penegak Hukum (APH) terdiri dari Polres Prabumulih, Kejaksaan Negeri (Kejari), Pengadilan Negeri dan Rumah Tahanan (Rutan) di Kota Prabumulih sepakat dan mengambil langkah untuk membuat efek jera terhadap pelaku pungli.

Bagi pelaku pungli yang tertangkap, maka pihak APH akan menerapkan dalam pasal 504 KUHPidana tentang mengemis di depan umum.

Kapolres Prabumulih, AKBP Arief Adiharsa SIk MTCP melalui Kabag OPs, Kompol Andi Supriadi SIk menjelasakan, pelaku pungli sekarang bukan

hanya memungli terhadap angkutan batubara tetapi terhadap angkutan barang.

Karena, tidak ada efek jera, makanya pihaknya akan menerapkan pasal mengemis yang mana hukumannya bisa sampai 6 minggu dan 6 bulan kurungan penjara.

“Pelaku pungli bila tertangkap akan kita kenakan pasal 504 KUHPidana ayat 1 dengan ancaman hukuman 6 minggu kurungan penjara.

Sementara pasal 504 ayat 2 dikenakan hukuman penjara 6 bulan penjara. Ini sedang kita koordinasikan karena ini memang tindak pidana ringan, namun akan memberikan efek jera. Dan pelaku

yang tertangkap pungli bisa langsung disidangkan besoknya di pengadilan,” ujar Andi kepada awak media, kemarin (2/9).

Andi menjelaskan, didalam aturan pemerintah Nomor 1 tahun 1980 tentang penanggulangan gelandangan dan pengemis juga termasuk didalamnya perbuatan mengemis dengan mengharap belas kasihan yang dilakukan oknum-oknum masyarakat.

“Jadi, dalam hal ini kita mau membersihkan nama baik Prabumulih. Untuk itu semua penegak hukum yang ada di Prabumulih mengambil langkah-langkah baru supaya nama kota

ini enak di dengar masyarakat Sumsel,” katanya.

Lebih lanjut Andi menerangkan, dengan penerapan Pasal 504 KUHPidana tersebut, pihak APH pun kedepan tidak harus menunggu adanya laporan dari korban untuk memberantas pelaku pungli.

“Kalau kita terapkan pasal 368 KUHPidana maka perlu ada korban yang melapor dan dirugikan. Tapi kalau Pasal 504 ini, kita melihat saja melakukan pungli atau mengemis di jalan dengan dasar laporan dari polisi saja itu bisa disidangkan besoknya. Ini yang sedang kita coba koordinasikan lagi dengan pengadilan,” pungkasnya. RAY

Petani Manfaatkan Jerami Sebagai Pupuk

BAKAR JERAMI

FOTO:HERY/ PALPRES

Petani di daerah Selabung, Kelurahan Bumi Agung, Muaradua, OKU Selatan sedang membakar jerami untuk menyuburkan tanah setelah panen.

MUARADUA.PE - Membakar jerami usai panen merupakan kebiasaan petani di daerah Selabung, Kelurahan Bumi Agung, Kecamatan Muaradua, Kabupaten OKU Selatan.

Para petani menganggap jerami ini sebagai masalah jika dibiarkan, namun ampas batang padi sangat berguna menyuburkan lahan sawah dan pertanian yang meningkatkan produksi.

Pantauan wartawan koran ini dilapangan, dibeberapa areal persawahan yang telah usai musim panen, sebagian petani langsung membakar

jerami bekas batang padi yang dipanen. Alasan mereka, jerami dianggap menciptakan program pengolahan jerami menjadi pupuk organik untuk menyuburkan lahan sawah.

Andi warga Rantau Panjang mengatakan, budaya membakar jerami selesai memanen padi sudah lama dilakukan sebagian petani. Pasalnya, jerami dianggap sampah yang tak berguna dan akan menyusahkan petani ketika musim mengelolah sawah (membajak) lahan baru, apalagi setelah diguyur hujan.

“Sudah panen, jerami

selalu kita bakar. Inilah cara kita untuk memfaatkan jerami dijadikan pupuk yang menyuburkan tanah dan tanaman nantinya. Jika tidak, maka pada musim membajak sawah petani akan kesulitan dan nantinya harus mengangkatinya dari lahan kepinggir sawah,” kata Andi saat disambangi koran ini di sela sela kesibukanya membakar jerami padi, kemarin (2/9).

Diterangkannya, nantinya keberadaan jerami setiap musim panennya tidak lagi menjadi sampah dan masalah, tetapi menjadi bahan yang berharga bagi pembuatan

pupuk organic, sehingga dapat mengantisipasi kesulitan petani terhadap kebutuhan pupuk agar tidak lagi ketergantungan pada pupuk kimia semata.

Menurutnya, padi atau tanaman menyerap unsur hara dari dalam tanah. Dengan bantuan energi dari sinar matahari, unsur tanah ditambah dengan CO2 dari udara ini diubah menjadi senyawa komplek untuk membentuk batang, daun, dan bulirbulir padi atau beras. Kemudian dipanen dan dibawa ke tempat lain, sedangkan jerami sisa panen umumnya dibakar.

Proses ini berlangsung lama. Dimana unsur hara dan bahan organik tanah semakin lama akan semakin habis.

Selama ini unsur hara lebih banyak dipenuhi dengan menambahkan pupukpupuk kimia anorganik.

Bahan-bahan organik yang ada di dalam tanah tidak mendapat perhatian dan kandungannya di dalam tanah semakin menipis.

“Memang prosenya agak lama. Justru itu, sesudah panen, seluruh jerami kita kumpulkan dan dibakar dengan secepatnya, karena jerami tersebut untuk menjadi pupuk yang sering kita beli. Itu sangat membantu kesuburan batang padi dan buahnya menjadi bagus,” terangnya. ZON

FOTO: HERY/ PALPRES

JUAL CABAI | Salah seorang petani cabai di Kabupaten OKU Selatan sedang menjual hasil panen

cabai kepada warga. Komoditas cabai ini juga yang menjadi salah satu penyebab terjadinya inflasi di OKU Selatan.

Sejumlah Komoditas Sebabkan Inflasi di OKUS MUARADUA.PE - Tim Penanggulangan Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten OKU Selatan mencatat, infalasi yang terjadi di OKU Selatan per Juni hingga Agustus didorong meningkatkanya harga sejumlah komoditas pangan terutama cabai, telor dan bawang.

Sekretaris Daerah (Sekda) OKU Selatan, Iskandar SSos MM yang juga Ketua TPID Kabupaten OKU Selatan melalui Kepala Bagian Perekonomian, Darmawan menyebutkan, komoditas cabai merah dan sejumlah komoditas pokok lainnya mengalami kenaikan tipis, sehingga mendorong inflasi hingga Agutus.

“Ada kenaikan harga sejumlah komoditas pangan seperti cabai merah, telor di OKU Selatan. Meski kenaikan harga sejumlah komoditas ini tidak besar, tapi cukup berpengaruh terhadap inflasi,” ucap Darmawan saat dibincangi, kemarin (2/9).

Wow, Rp20 Miliar Tunggakan PKB

PRABUMULIH.PE - Tunggakan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) benar-benar mencengangkan. Pasalnya, berdasarkan data UPTD Samsat Prabumulih, tunggakan PKB terhitung sejak 2013 hingga sekarang mencapai angka Rp20,17 Miliar.

Kepala UPTD Samsat Kota Prabumulih, H Nazaruddin SH menjelaskan, tunggakan itu berasal dari tunggakan 51,953 unit kendaraan roda dua dan

kendaraan roda empat.

“Jika tunggakan itu dibayar oleh Wajib Pajak (WP) pada program pemutihan yang sedang berjalan. Jelas akan mendongkrak penerimaan PKB khususnya di Kota Prabumulih,” katanya saat dibincangi, kemarin (2/9).

Nazaruddin merinci, untuk tahun ini saja, tunggakan PKB mencapai Rp5,416 Miliar. Baik itu pokok PKB dan juga denda dari 10,208 unit kendaraan

roda dua dan empat.

“Itu terhitung tunggakan PKB mulai dari Januari hingga Agustus ini saja,” ujarnya.

Sementara itu, untuk realisasi penerimaan PKB sendiri secara keseluruhan hingga Agustus akhir baru mencapai Rp33,632 Miliar atau 61,46 persen dari target Rp54,729 miliar.

“Adanya program pemutihan pajak ini baik roda dua dan roda empat, optimis bisa

mendongkrak realisasi penerimaan PKB tahun ini bisa over target,” terangnya.

Sementara itu, Kasi Data dan Penagihan UPTD Samsat Kota Prabumulih, Sunaryo menambahkan, program pemutihan pajak jelas sangat membantu masyarakat dalam menunaikan kewajibannya membayar PKB. “Kalau tidak ada pemutihan pajak kemungkinan WP malas lantaran menanggung pokok

dan denda, yang nilainya cukup besar dan memberatakan apalagi sudah lebih dari 2 tahun menunggak,” ungkapnya.

Sunaryo menjelaskan, pemutihan ini memang ditunggu masyarakat. Hanya mambayar pajak 1 tahun tunggakan dan satu tahun berjalan saja.

“Program pemutihan pajak sangat berdampak pada realisasi penerimaan pajak kita,” pungkasnya. RAY

Bangun Jalan Produksi Permudah Petani SEKAYU.PE - Bagi para petani karet di Dusun I, Desa Bailangu Timur, Kecamatan Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) dalam mengeluarkan hasil panen getah karet tidak menemui kendala.

Pasalnya, di desa tersebut telah dibangun dua tempat jalan setapak untuk mengeluarkan hasil panen.

Kades Bailangu Timur, Marbudi mengatakan, memang di desanya telah dibangun dua titik produksi yang dilaksanakan melalui Dana Desa (DD) Pusat tahun 2016 lalu yang tertuju di Dusun I. “Ya, kita membangun dua titik jalan produksi pertama dengan panjang 500 meter dan kedua 400 meter. Seluruhnya merupakan dari DD Pusat tahun 2016 ini,” katanya saat ditemui, kemarin (2/9).

Menurutnya, untuk saat

FOTO: FIRDAUS/ PALPRES

JALAN PRODUKSI | Salah seorang warga Dusun I Desa Bailangu Timur menunjukkan jalan produksi yang dibangun melalui dana desa pusat untuk mengeluarkan hasil panen karet.

pembangunan jalan produksi yang dilakukan melalui DD Pusat untuk titik pertama sudah rampung 100 persen dan yang

kedua rampung 90 persen.

“Pembangunan jalan produksi yang sudah rampung sudah dimanfaatkan oleh ma-

syarakat sekitar,” ujarnya.

Ditambahkannya, pembangunan jalan produksi kedepan mampu memberikan

manfaat yang besar bagi masyarakat sekitar khusus petani sawah maupun karet.

“Kalau jalan ini pasti sangat memberikan manfaat yang besar bagi petani. Karena mampu permudah petani dalam membawah hasil produksi mereka seperti getah karet dan padi,” terangnya.

Terpisah, salah seorang masyarakat Dusun I, Desa Bailangu Timur, Santo (34) mengaku, dirinya sangat memberikan manfaat besar dengan dibangunnya jalan produksi ini. Setidaknya, lebih permudah untuk aktifitas.

“Sangat besar manfaatnya bagi masyarakat, karena mempermudah untuk aktifitas bawah hasil produksi. Semakin lancar untuk membawa itu dan kita berharap ditambah lagi panjang jalan produksi,” tukasnya. SAF

Sedangkan beberapa komoditas pokok lainnya, bebernya, seperti beras relatif stabil dan secara umum masih bisa dikendalikan, termasuk imbasnya terhadap inflasi masih bisa ditekan.

“Apalagi dengan adanya pasokan beras dari Bulog yang secara rutin. Ditambah tengah berlangsungnya musim panen disejumlah wilayah,” bebernya.

Darmawan menambahkan, di OKU Selatan terjadi kenaikan harga untuk komoditas cabai merah, telor, daging, bawang dan kentang, termasuk ikan. Sedangkan komoditas yang mengalami penurunan harga pada sayur -sayuran, gula, minyak dan beras relatif stabil.

Atas kondisi ini, pihaknya berharap, untuk menekan laju pertumbuhan inflasi seluruh stackholder terkait menyatukan persepsi dalam penanganan dan antisipasi terjadinya peningkatan sejumlah harga

komoditas pangan.

“Seperti misalnya, Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura (TPH) kedepan menyiapkan antisipasi misalnya dengan menerapkan sistem pola panen berkala,” ungkapnya.

Di OKU Selatan ini, kata Darmawan, daerah pertanian yang sebenarnya beberapa komoditas penyebab inflasi bisa ditekan, asalkan dilakukan pembinaan hingga ketingkat petani. Misalnya dengan cara musim panen diatur agar tidak terjadi penumpukan barang atau kekosongan barang.

“Hindarkan tanam serempak, karena kerap hukum pasar berlaku ketika banjir harga akan turun dan ketika sepi, maka harga akan secara otomatis naik. Menyangkut ini, teknisnya di Dinas TPH, termasuk untuk dinas perikanan dan peternakan dan lainnya, harus menyatukan persepsi bersama,” ujar Darmawan. ZON

Pelajar Masih Melanggar Peraturan Lalu Lintas MARTAPURA – Meski pihak kepolisian sudah melakukan sosialisasi ke sekolahsekolah untuk memberikan pengetahuan tentang tertib dalam berlalu lintas kepada para pelajar, namun, tetap saja masih ada sejumlah pelajar yang melakukan pelanggaran. Salah satunya berboncengan tiga di jalan raya tanpa memakai helm.

Budi (30) warga Martapura mengaku prihatin atas tindakan para pelajar tersebut.

Menurutnya, masih adanya pelajar yang belum mentaati aturan tertib lalu lintas, dikarenakan lemahnya pengetahuan mereka dan minimnya pengawasan dari pihak terkait.

“Mungkin karena masih muda, jadi mereka tidak mengindahkan keselamatan diri sendiri. Tapi, yang disayangkan, mereka tidak menyadari bahayanya ulah mereka itu,” ujarnya.

Padahal, lanjutnya, pihak Kepolisian sudah sering melakukan sosialisasi tentang pengertian peraturan lalu lintas ke sekolah-sekolah, agar para siswa dapat benar-benar memahami akan pentingnya mematuhi peraturan lalu lintas.

Kasat Lantas Polres OKU Timur, AKP Maria Herawatie SH MM mengatakan, aparat kepolisian sudah sering menghimbau baik secara lisan maupun dengan tulisan agar menggunakan helm saat berkendara dan mematuhi peraturan lalu lintas yang ada.

“Sebenarnya kita sudah berupaya memberikan pengertian dengan mensosialiasikan tentang tertib dalam berlalu lintas ke sekolah-sekolah. Agar pelajar bisa memahami pentingnya tertib dalam berlalu lintas. Karena, kalau tidak tertib akan menyebabkan terjadinya kecelakaan yang sampai menelan korban,” ujarnya.

Pihak kepolisian dalam hal ini, Sat Lantas tidak akan bisa menciptakan ketertiban lalu lintas tanpa adanya peran serta dari semua lapisan masyarakat.

“Kita juga menghimbau masyarakat agar dapat berperan serta membantu menciptakan ketertiban lalu lintas, dengan cara memberi pengetahuan kepada pelajar dan anak-anak sekolah atau menginformasikan tentang adanya pelanggaran di jalan raya,” pintanya. MAN

14

Empat Lawang Muratara Lubuklinggau Mura

PALEMBANG EKSPRES SABTU, 3 SEPTEMBER 2016

SUMSEL

SEMANGAT BARU & TERPERCAYA

Sejak 2014, Bukit Cogong ‘Mati Suri’

Terbengkalai dan sepi pengunjung MUARA BELITI, PE - Keberadaan objek wisata alam yang berada di wilayah kabupaten Musi Rawas (Mura) yakni Bukit Cogong sangat miris. Soalnya sejak tahun 2014 sampai sekarang kawasan hutan lindung yang menjadi alternatif rekreasi wisata tampak ‘mati suri’. Dengan kondisi mengenaskan banyak fasilitas ornamen rusak dan sepi pengunjung.

Nibuansyah, pengelolah objek wisata Bukit Cogong mengatakan, telah terjadi penurunan secara drastis pengunjung yang mulai terlihat sejak akhir 2013 lalu. Terlebih berjalan waktu, semua fasilitas yang dimiliki belum pernah dilakukan perbaikan maupun peningkatan. Sehingga kondisi pengunjung makin sepi walaupun hari libur seperti minggu.

“Kalau dibandingkan dulu di awal-awal tahun 2012-2013 objek wisata ini ramai dikunjungi hingga sampai ribuan orang. Nah, begitu juga fasilitas mulai dari taman hewan maupun kawasan outbot kita tawarkan,” ujar Nibuansya saat dibincangi Palembang Ekpres, kemarin.

Menurut dia, walaupun dengan kondisi sekarang pihaknya tetap

PERBAIKAN

Semakin menurunnya tingkat kunjungan objek wisata alam Bukit Cogong menuntut peran Pemkab Mura untuk melakukan upaya perbaikan terhadap fasilitas di objek wisata ini.

terus berupaya menjaga sejumlah bangunan yang telah didirikan pemerintah di sekitar lokasi. Tetapi disebutkan Nisbuansyah,

Mura Antisipasi Virus Zika Warga KAT warning melintas ke Jambi MUARA BELITI, PE - Saat ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Musi Rawas (Mura) melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) menyikapi secara serius atas fenomena mewabahnya virus Zika di negara tetangga, Singapore. Sebab selain telah dikeluarkannya seruan tegas pemerintah menetapkan “travel warning” bagi warga Indonesia untuk tidak bepergian ke negara dikenal Negeri Singa tersebut.

Diakui Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Mura, Tjahyo Kuntjcoro melalui Kasi Pelayanan, Renald Oktavianus, sebagai langkah serupa antisipasi mencega masuknyan virus diketahui menular, pihaknya melakukan pengawasan khususnya bagi warga Komunitas Adat Tertinggal (KAT), untuk tidak berpergian melintas ataupun sampai menetap di wilayah provinsi Jambi.

Adapun, semua berdasarkan riwayat kelam di tahun 2015 lalu. Kejadian luar biasa (KLB) Virus Zika pernah terjadi dan menyerang salah satu warga KAT di sana.

FOTO: NURDIN/PALPRES

“Yang jelas apa dilakukan pemerintah kita ikuti. Artinya, dilarang untuk tidak kunjungi Singapore. Kita pun sama, dengan melarang khususnya KAT untuk jangan sampai melintas ataupun menetap ke provinsi tetangga (Jambi).

Karena jelas, penyebaran wabah Zika melalui riwayat suspect yakni gigitan nyamuk ditularkan melalui manusia,” terang Renaldy saat dibincangi, Jumat (2/9).

Lebih jauh dia menjelaskan, kekhawatiran tersebut, khususnya terhadap warga KAT yang memang selalu berpindah-pindah. Sementara wabah Virus Zika memang untuk sekarang belum ada indikasinya. Tapi, di tahun 2015 lalu pernah dialami dan menyerang warga KAT. “Yang jelas, hingga sekarang Virus Zika kita pastikan belum ada di Mura. Namun, kita tetap antisipasi. Nah, begitu juga untuk pengawasan ekstra khususnya warga KAT contohnya berada di daerah Lakitan kita meminta dengan bantuan peran pemerintah setempat untuk memberikan himbauan agar tidak untuk berpergian baik ke tempat saudaranya berada di wilayah Jambi,” jelasnya. HAR

dari sekian tahun berjalan, terdapat beberapa bangunan sudah mengalami kerusakan akibat lapuk maupun tertimpa pohon tumbang.

MUARA RUPIT, PE - Usai melayangkan surat terkait adanya pemotongan anggaran perubahan senilai Rp 28 Miliar, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muratara kembali melayangkan surat yang kali ini terkait banyaknya kerusakan alat perekam e-KTP (Kartu Tanda Penduduk Elektronik) sehingga pencapaian target belum bisa maksimal.

Bupati Musi Rawas Utara (Muratara), M Syarif Hidayat mengungkapkan, kendala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabu -

M Syarif Hidayat

paten Muratara banyak alat perekam e-KTP yang rusak.

Karena dirinya sudah melakukan inspeksi dadakan (sidak) langsung karena adanya laporan masyarakat tentang keterlambatan pembuatan e-KTP, bahkan mencapai 2 bulan lebih.

“Saya mendapat laporan masyarakat karena lambat pembuatan e-KTP, satu langsung mendatangi Disdukcapil ternyata kendala di peralatan perekaman. Kami sudah melayangkan surat ke pemerintah pusat,” ujarnya.

Orang nomor satu di Bumi Beselang Serundingan ini mengharapkan adanya perhatian khusus dari Pemerintah pusat maupun Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) supaya adanya memberikan solusinya. Sehingga masyarakat tidak lagi mengeluh dan pelayanan maksimal.

“Saya menyaksikan langsung banyak alat perekam e-KTP rusak. Sehingga menghambat pelayanan perekaman dan menunda pencetakan. Bahkan mencapai berbulan-bulan,” jelasnya.

Sebelumnya, Komrol Suma’i, Kepala Disdukcapil Kabupaten Muratara mengatakan, untuk mencapai target banyak hal yang dibutuhkan tapi terpenting me-

pekan lalu itu rusak terpaksa tidak bisa diperbaiki lagi,” ungkapnya.

Kendati demikian, sambung Nibuansyah, dengan kondisi jarak yang

Akses Jalan Tanjungning Rusak Parah TEBING TINGGI, PE - Kondisi jalan akses menuju Desa Tanjungning Jaya, Kecamatan Saling, Kabupaten Empat Lawang rusak parah.

Setidaknya sekitar 2,5 Kilometer (Km) jalan desa tersebut, tidak mendapatkan perbaikan dalam kurun waktu beberapa tahun belakangan ini, hingga membuat jalan antara Desa Tanjungning Lama dengan Desa Tanjungning Jaya tersebut hancur lebur.

Berdasarkan pantauan, kondisi badan jalan dari Desa Tanjungning Simpang, hingga antara perbatasan Tanjungning Lama dengan Desa Tanjungning Jaya, aspalnya mulus. Namun, kondisi jalan setelah Desa Tanjungning Lama hingga masuk ke wilayah pemukiman Desa Tanjungning Jaya mengalami kerusakan parah.

Para pengendara yang melintasi jalan tersebut, terpaksa harus ekstra hati-hati dengan memperlambat laju kendaraanya, untuk menghindari kecelakaan terjadi akibat ban kendaraan tergelincir. Tak jarang beberapa di antaranya terpaksa harus antre dengan kendaraan lain, atau menepi karena kondisi kerusakan jalan benar-benar parah.

“Ini karena musim panas saja, kalau musim hujan sudah pasti jalan ini licin, karena aspalnya sudah tidak ada,” ungkap Lefi (34), salah seorang pengendara yang berhasil dibincangi wartawan, Jumat (2/9).

Dikatakannya, kondisi kerusakan jalan ini, sudah berlangsung lama, bahkan dikabarkan pernah ada ren-

Pemkab Kembali Surati Pemerintah Pusat

Peralatan perekaman e-KTP banyak rusak

“Kita tidak bisa berbuat banyak karena semua fasilitas mulai dari bangunan gazebo dan kandang hewan rusak.

Belum lagi sarana outbound baru satu

relatif jauh memang sedikit wajar mengalami sepi pengunjung. Apalagi sekarang tampaknya pemerintah lebih fokus wisata bukan pada bentuk hiburan atau taman keluarga.

“Yang jelas, Bukit Cogong ini untuk wisata alam yang alami dan memang dibutuhkan suasana tenang, lingkungan yang alami.

Tapi memang yang berkunjung di sini cuma anak-anak pecinta alam atau pelajar yang melaksanakan kegiatan berkemah,” tandasnya.

Terpisah, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Mura, Jemain mengatakan, pihaknya tetap fokus melaksanakan pembangunan di seluruh objek wistaa yang terdapat di Kabupaten Mura.

“Bukit Cogong, Danau Aur, itu semua kita bangun. Tapi untuk tingkat pengunjung itu selera masyarakat. Kalau ingin wisata alam bisa ke Bukit Cogong, kalau wisata keluarga bisa ke Danau Aur. Sebentar lagi kita akan buka wisata lagi di Danau Gegas,” sebutnya.

Lebih jauh, dia mengharapkan, dengan adanya objek wisata yang bervariasi bisa membuat wilayah Kabupaten Mura semakin dikenal sebagai destinasi wisata.

“Jadi semua lokasi yang potensial akan kita buka, untuk perawatan tetap akan dilakukan. Jadi kita ingin orang datang dari luar bisa memilih sendiri mau lokasi seperti apa mereka berlibur,” tukasnya. HAR

reka membutuhkan mobil keliling untuk menjangkau ke perdesaan.

“Banyak pekerjaan tertunda karena alat perekam rusak bahkan hampir di setiap kecamatan peralatannya rusak dan jaringan tidak terjangkau,” kata Komrol.

Dia menjelaskan permasalahan peralatan sudah pasti semua mengetahuinya karena sebagai Daerah Otonomi Baru (DOB) sangat banyak masyarakat yang membuat e-KTP sedangkan peralatan sangat minim. Sehingga tidak tertampung dan banyak yang tertunda jika peralatan rusak.

“Kami diminta dirjen kependudukan setiap 30 september untuk menuntaskan perekaman.

Tapi sekarang alat perekam masih dalam keadaan rusak. Alatalat yang kami terima itu dari tahun 2015,” ujarnya.

Menurut dia, tentu permasalahan peralatan, jaringan dan daerah yang jauh dari jangkauan ini sangat memprihatinkan tapi mereka tetap berpikir positif dan kedepan akan lebih baik lagi, terutama dalam memberikan pelayanan terhadap masyarakat.

“Kami mohon bantuan peralatan mobil keliling supaya adanya pencapaian target.

Karena alat-alat di kecamatan hampir semuanya rusak dan bahkan alat-alat belum berpungsi dengan baik,” pungkasnya. IMR

PARAH

FOTO: AHMAD FATRIA/PALPRES

Inilah salah satu titik yang cukup parah di akses menuju Desa Tanjungning Jaya, Kecamatan Saling, Kabupaten Empat Lawang.

cana perbaikan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Empat Lawang, melalui Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga (PUBM), namun hingga saat ini belum ada perbaikan sama sekali.

Alih-alih memperbaiki jalan tersebut, pada kenyataannya, justru pihak Dinas PUBM membuka jalan baru yang belum jelas manfaatnya.

“Jalan ini akses warga desa kami menuju ke Tebing Tinggi dan ke Kantor Kecamatan Saling, kalau rusak begini, susah kami,” ujarnya.

Terpisah, Penjabat Sementara (Pjs) Kepala Desa Tanjungning Jaya, Kecamatan Saling, Kabupaten Empat Lawang, Tarmidi mengakui kerusakan parah jalan yang menuju

desanya. Pihaknya kata Tarmidi, sudah menyampaikan usulan perbaikan jalan tersebut ke Pemkab Empat Lawang.

“Sudah kita sampaikan, entah mengapa hingga saat ini belum juga ada tindaklanjutnya. Mungkin tahun depan, baru ada pembangunan jalan,” terangnya. AFA

Keamanan Menurun, Camat Resah LUBUKLINGGAU, PE - Camat Lubuklinggau Timur II Kota Lubuklinggau, M Johan Tero dalam sambutannya di hadapan sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) Daerah Pemilihan (Dapil) 8 Musi Rawas (Mura), Lubuklinggau dan Musi Rawas Utara (Muratara) yang tengah melaksanakan kegiatan reses menyampaikan bahwa di wilayahnya akhir-akhir ini kerap terjadi aksi kriminal.

“Di Kecamatan Lubuklinggau Timur II akhir-akhir ini kurang aman. Kami mohon bantuan aparat kepolisian dan Bintara Pembina Desa (Babinsa) untuk lebih aktif guna mengantisipasi soal gangguan keamanan,” pintanya.

Seperti yang terjadi baru-baru ini di wilayah Kelurahan Karya Bakti telah terjadi aksi penodongan di salah satu rumah yang membuat korbannya harus dilarikan ke Rumah Sakit (RS)

di Palembang untuk dirawat akibat terkena tembakan pelaku.

“Kami mohon ke pihak keamanan untuk mengambil tindakan dalam keamanan,” beber mantan kepala Badan Polisi Pamong Praja (Pol PP) Kota Lubuklinggau ini.

Pihaknya juga kedepan untuk mengantisipasi tindak kriminalitas di wilayah Kecamatan Lubuklinggau Timur II mengajak warga di lingkungan pemukiman agar memasang atau membangun portal. Sekaligus juga dilengkapi dengan poskamling. Sehingga pengawasan dalam hal keamanan di lingkungan pemukiman dapat ditingkatkan.

Selain itu, Johan di hadapan anggota DPRD Provinsi Sumsel Dapil 8 Mura, Lubuklinggau dan Muratara yang mana selaku Koordinator reses yakni Hasbi Asadiki bersama romongan yakni Aslam Mahrom, Solehan Ismail, Sri Herlaini Nita Utami

dan Achmad Bastarie juga mengajak warga di wilayahnya untuk menjauhi narkoba.

Terlebih dia meminta warganya untuk segera melapor ke pihak berwajib jika melihat peredaran adanya narkoba.

“Kalau ada narkoba, tolong laporkan.

Apalagi kalau ngedar, tidak ada ampun lagi, masuk penjara,” tegasnya.

Sementara itu Koordinator anggota DPRD Sumsel Dapil 8 Mura, Lubuklinggau dan Muratara, Hasbi Asadiki menjelaskan, soal keamanan pihaknya meminta dengan pihak keamanan, melibatkan pula masyarakat, RT untuk sama-sama punya tanggung jawab menjaga lingkungan.

“Kita minta dengan keamanan, tapi harus dilibatkan masyarakat, RT juga dilibatkan, sebab warga juga punya tanggung jawab untuk menjaga lingkungan mereka,” bebernya. RIF

4 Desa di Saling Siap Pilkades TEBING TINGGI, PE - Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) yang digelar serentak se-kabupaten Empat Lawang di November mendatang. Baru empat desa di Kecamatan Saling dipastikan akan turut melaksanakan perhelatan akbar desa tersebut. Keempat desa tersebut antara lain Desa Tanjungning Simpang, Desa Tanjungning Jaya, Desa Kebon dan Desa Suka Kaya.

Camat Kecamatan (Sekcam) Saling, Aidil melalui Sekretaris, A Nazori mengatakan, keempat desa tersebut akan ikut melaksanakan Pilkades serentak gelombang kedua Kabupaten Empat Lawang, dikarenakan pada pelaks-

anaan Pilkades serentak gelombang pertama Kabupaten Empat Lawang yang menggunakan sistem e-Voting lalu, memang tidak diikutsertakan, karena masa jabatan Kadesnya belum habis.

“Kalau saat ini, semua Kadesnya sudah dipegang oleh Penjabat sementara (Pjs), jadi mereka akan melaksanakan Pilkades pada tahun ini,” ungkap A Nazori di ruang tugasnya, Jumat (2/9).

Dia menuturkan, pada pelaksanaan Pilkades gelombang kedua tahun 2016 ini, recananya dilaksanakan pada November nanti. Mengenai tanggal pastinya, pihak kecamatan belum mendapatkan kepastian dari pihak Badan Pember-

dayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Empat Lawang.

“Kalau tanggal pastinya, kita belum tahu, namun sudah kita sampaikan ke Pjs Kades yang akan mengikuti Pilkades pada bulan itu, jika desa mereka akan mengikuti pelaksanaan Pilkades serentak. Mengenai tekhnis pelaksanaan kapan, itu masih menunggu Juknis dari kabupaten,” ujarnya.

Mengenai sistem yang akan digunakan, Pilkades di Kecamatan Saling, akan menggunakan sistem manual, berbeda pada pelaksanaan Pilkades terdahulu yang menggunakan sistem e-Voting. AFA

SUMSEL

15

Lahat Muara Enim Pagaralam PALI

PALEMBANG EKSPRES SABTU, 3 SEPTEMBER 2016

SEMANGAT BARU & TERPERCAYA

Lubang Menganga Ancam Pengendara MUARA ENIM PE - Jalan lintas yang berada di Kabupaten Muara Enim, masih menyisahkan kerusakan yang dapat membahayakan pengendara. Soalnya sampai saat ini masih banyak juga titik jalan rusak di Bumi Serasan Sekundang, yang belum tersentuh perbaikan.

Kepala Dinas PU Bina Marga Kabupaten Muara Enim Ir Ahmad Yani Heriyanto mengatakan, beberapa ruas Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) di Muara Enim sudah diperbaiki dengan ditambal sulam sebelum lebaran lalu.

Namun diakuinya, memang sampai saat ini masih banyak juga titik jalan rusak yang melintasi bumi Serasan Sekundang yang belum tersentuh perbaikan. “Ya, masih banyak titik jalan rusak.

Mencapai puluhan titik di ruas jalan di Kabupaten Muara Enim,”ujar Ahmad Yani.

Beberapa titik jalan rusak kebanyakan di jalan lintas negara, seperti di Jalan Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II di Kota Muara Enim yang berlubang menganga.

Lalu Jalan Lintas Tengah (Jalinteng) di Desa Karang Raja Kecamatan

Muara Enim yang amblas akibat longsor. Kemudian Jalinsum Desa Perjito Kecamatan Gunung Megang yang amblas akibat longsor.

“Karena jalan nasional, jadi yang berwenang memperbaikinya BBPJN. Namun PU Bina Marga tetap berkoordinasi dengan BBPJN,”ujar Ahmad Yani. Pantauan Palembang Ekspres, di Jl Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Kota Muara Enim terdapat lubang menganga yang belum diperbaiki. Saat ini hanya diberi pembatas dan belum ditimbun.

Lubang sedalam sekitar 50 centimeter dan berdiameter hingga 80 centimeter menganga tak jauh dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Rabain Kota Muara Enim.

Jalan lintas menuju Lahat tersebut berlubang cukup besar dan dalam, sehingga rawan kendaraan terjebak jika malam hari.

Awalnya kecil, namun semakin lama semakin besar akibat box cluivert (gorong-gorong) yang terletak di bawah jalan jebol, sehingga tanah dan aspal yang di atasnya ikut amblas. Hal tersebut disebabkan tingginya intensitas kendaraan yang melintasi jalan tersebut, teru-

AWAS LUBANG

FOTO : FUADY / PALPRES

Lubang menganga tak jauh dari RSUD Rabain Kota Muara Enim, siap meminta korban pengendara yang melintasinya, khususnya pada malam hari.

tama oleh angkutan batubara.

Dan yang lebih membahayakan lagi, di bawah lapisan aspal itu diameter lubang sudah sekitar 2x2

meter. Jika ada kendaraan yang melintas di atasnya, dikhawatirkan akan terperosok masuk ke dalam lubang tersebut. “Ini jalan sangat

Pendaki Harus Waspada

CUACA EKSTREM

FOTO : DOK / PALPRES

Karena terus diselimuti cuaca ekstrem, pada pendaki Gunung Dempo diminta lebih waspada dan berhati-hari.

disi cuaca normal. Karena diyakini, bila dipaksakan akan sangat membahayakan dan akan timbul korban jiwa.

“Dari alat pemancar seismograf selama kurun waktu satu minggu ini, tercatat gempa terasa dan terjadi gempa vulkanik, sedangkan tremor maupun hem-

busan nihil,” ujarnya.

Terpisah, salah seorang pendaki Gunung Dempo dari K9 Team, Alief mengungkapkan, kondisi puncak Dempo sejak tiga hari lalu, cuacanya sangat tidak bersahabat, terkadang terjadi angin kencang dan disertai badai kabut.

“Selama tiga hari berada di

Gali Potensi PAD Lain LAHAT. PE - Dengan diambil alihnya tujuh terminal tipe A yang ada baik di Kota Palembang maupun kabupaten/kota Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) oleh Pemerintah Pusat (PP), otomatis penerimaan atau pendapatan berkurang. Dengan demikian, harus mengali potensi dalam memenuhi pendapatan asli daerah (PAD).

Bupati Lahat Aswari Rivai SE melalui Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Kadishubkominfo), HM Eduar Kohar SE menyatakan, secara otomatis penerimaan daerah menjadi berkurang. Namun untuk perawatan maupun operasionalnya, menjadi tang-

gung jawab Pemerintah Pusat.

Meski untuk pendapatan perharinya yang lepas dari khas daerah, terbilang cukup lumayan. “Ini suatu penjabaran dari Undang-undang (UU) otonomi daerah (Otoda) No 23/2014 tentang Pemerintah Daerah (Pemda), bahwa sebagai kewenangan yang diserahkan oleh pemda diambil alih pemerintah pusat,” ujarnya, kemarin.

Eduar menambahkan, otomatis belanja dinas ikut berkurang, dengan adanya pengambilan alih terminal tersebut. Guna mengantisipasinya, maka, banyak hal harus dijalankan lalu digali potensi lainnya, sehingga pendapatan daerah

Menurutnya, saat ini, jalan yang berlubang tersebut hanya diberikan rambu-rambu oleh pihak terkait di sekeliling lubang saja. AFU

Batas OKI-OI Masih Belum Jelas

Cuaca Ekstrem Selimuti Dempo PAGARALAM. PE - Sejak sepekan ini cuaca ekstrem menyelimuti kawasan puncak Gunung Api Dempo (GAD) disertai angin kencang, hingga badai kabut.

Untuk itu, Pos Pemantau GAD mengimbau kepada masyarakat, khususnya Pecinta Alam, untuk meningkatkan kewaspadaan serta berhati-hati saat melakukan pendakian ke puncak GAD. “Saat ini kondisi GAD tengah mengalami cuaca ekstrem, sering berubah-ubah disertai angin kencang dan intensitas hujan cukup tinggi. Ini diketahui berdasarkan pemantauan visualisasi langsung di kawasan Puncak Rimau,” ungkap Ketua Pos Pemantau GAD Kelurahan Dempo Makmur, Kecamatan Pagaralam Utara, Mulyadi, (2/9).

Ditambahkannya, para pendaki hendaknya menunggu kon-

membahayakan, selain lubangnya dalam dan lebar, juga lokasinya gelap kalau malam hari,”ujar Roni (27) warga Muara Enim.

puncak Dempo, kita dilanda angin kencang disertai badai kabut dan hujan. Tenda yang kami dirikan, fly sheetnya (cover tent) melayang. Kami hanya mengingatkan bagi pendaki lainnya untuk berhati-hati saat melakukan pendakian ke puncak Dempo,” imbuhnya. KOE

KAYUAGUNG. PE - Batas KeluLurah berharap anggota DPRD rahan Tanjung Rancing, Kecamatan dapil III OI-OKI dapat menjadi Kayuagung, dengan Desa Pandan jembatan, untuk menyelesaikan Arang, Kabupaten Ogan Ilir, hingga sengketa tapal batas ini. “Karena kini ternyata belum jelas. Padahal ini batas desa antara dua kabupabatas desa dan kelurahan ini ten, jadi penyelesaianya tidak akan menjadi tapal batas, antara bisa hanya di Pemda OKI saja, Kabupaten Ogan Komering tetapi penyelesaiannya Ilir (OKI) dengan sudah menjadi ke“Akibat tapal batas yang Ogan Ilir (OI). wenangan pebelum jelas itu, menyebabkan terjadi Lurah Tanmerintah progesekan-gesekan kecil. Kita takutkan jung Rancing, vinsi. Kami gesekan kecil ini bisa berpotensi besar, Kecamatan sangat berhacontohnya warga diperbatasan itu masih Kayuagung rap hal ini saling klaim. Seperti klaim lahan dan OKI, Arwani bisa segera yang rawan lagi adalah saling klaim di hadapan ditindaklanjmata pilih saat menjelang rombongan anguti,” tukasnya.

Pilkada,” gota DPRD Sumsel Salah satu angDapil III saat Reses ke gota DPRD Sumsel dapil OKI-OI, Elianuddin, langsung Kayuagung menuturkan, masyarakat berhamenanggapi terkait sengketa tapal rap tapal batas desa antar Kabu- batas desa, antar dua kabupaten paten itu segera diselesaikan oleh tersebut. “Kebetulan saya di Kopemerintah. Agar kedepan tidak misi I dan penyelesaian masalah terjadi gejolak di wilayah perbata- tapal batas ini adalah salah satu san tersebut. tugas dari Komisi I. Khusus untuk “Akibat tapal batas yang belum batas Kelurahan Tanjung Rancing jelas itu, menyebabkan terjadi OKI dengan Desa Pandan Arang gesekan-gesekan kecil. Kita tak- OI, ini sudah lama kita bahas. Saat utkan gesekan kecil ini bisa ber- ini sedang dimediasi oleh tim terpotensi besar, contohnya warga padu penyelesaian sengketa lahan diperbatasan itu masih saling dan tapal batas Provinsi Sumsel,” klaim. Seperti klaim lahan dan ujarnya. yang rawan lagi adalah saling Dalam waktu dekat, menurutnya, klaim mata pilih saat menjelang tim terpadu akan turun melakukan Pilkada,” ungkap Lurah. verifikasi di lapangan. IAN

Aswari Lepas Kontingen Pospeda

tetap meningkat.

“Tentunya setelah diambil alihnya Terminal tipe A, akan memberikan kontribusi positif dan kita terus mencari potensipotensi lain, supaya mampu meningkatkan sekaligus mendongkrak APBD,” terangnya.

Kendati demikian, untuk pemeliharaan dan operasionalnya termasuk status pegawai Dishub yang berkerja di terminal tipe A diberi kesempatan untuk mengubah menjadi pegawai pemerintah pusat untuk berkarier. “Mereka ditawarkan oleh pihak kementrian menjadi pegawai pusat,” pungkasnya. PTR

Polsek Siapkan Call Center PAGARALAM. PE - Aparat Polsek Dempo Utara terus mensosialisasikan call centernya kepada masyarakat. Ini dilakukan agar, call center bernomor 082373970567 itu bisa diketahui secara luas oleh masyarakat.

Salah satunya aparat Polsek Dempo Utara memasang pengumuman mengenai call centernya di Kantor Kelurahan Jangkar Mas. Di sini aparat memasang informasi itu tepat di samping pintu depan kantor kelurahan itu. Sehingga siapapun yang masuk ke kelurahan itu, akan segera mengetahui tentang keberadaan tentang call center itu.

Kapolres Pagaralam, AKBP Pambudi SIK, melalui Kapolsek Dempo Utara, Iptu Jalaludin, didampingi

Kanit Binmas, Bripka Zeko dan Kanit Sabhara, Bripka Sabirin menyatakan call center perlu diketahui oleh masyarakat. Karenanya, pihaknya menyebarluaskannya ke seluruh kelurahan, yang ada di wilayah Dempo Utara. “Informasi mengenai call center sudah kita pasang di semua kantor kelurahan di Dempo Utara,” paparnya.

Adapun tujuannya sambung Jalal, supaya fungsi call center itu bisa mengenai sasarannya. Yakni sebagai media masyarakat untuk memberikan ataupun mengadu kepada polisi. “Bila ada sesuatu yang mencurigakan di sekitar tempat tinggalnya, warga bisa menghubungi call center itu,” papar Jalal.

Ditegaskannya, informasi apapun yang sampai ke call center itu akan direspon dengan cepat oleh aparat.

Ini jelas dia, merupakan sebuah komitmen pihaknya sebagai pengayom dan pelindung masyarakat.

“Kalau tidak bisa telpon, bisa lewat SMS (pesan pendek),” imbuh Jalal.

Joni, salah seorang warga Dempo Utara menyambut baik adanya call center yang dibentuk Polsek Dempo Utara tersebut.

“Sebagai warga tentu saja kami senang sekali. Dengan demikian kami dapat dengan mudah berhubungan dengan pihak berwajib untukmu melaporkan banyak hal terutama yang berkaitan dengan masalah keamanan dan ketertiban,” harapnya. KOE

Info Berlangganan

POSPEDA

FOTO : JOVITER / PALPRES

Bupati Lahat H Aswari Rivai saat melepas Kontingen Pospeda Lahat.

LAHAT. PE - Bupati Lahat, H Aswari Rivai SE kemarin melepas kontingen Pekan Olahraga Seni Pondok Pesantren Daerah (Pospeda) Lahat, di pendopoan rumah dinas bupati Lahat, Jumat (2/9).

Kontingen Lahat diperkuat 55 orang santri.

Turut hadir dalam acara itu, Sekda Lahat, DPRD Sumsel, Plh Sekda Labat, SKPD Pemkab Lahat.

Pembina Pondok Pesantren Kabupaten Lahat, Kiyai H. Khusnudin Kharim Al-hafiz ia mengata-

Hubungi

Pemasaran Kami

kan bahwa kegiatan ini merupakan agenda tiga tahunan yang diadakan oleh Kementrian Dalam Negeri, Kementrian Agama, Kemenpora, dan Pariwisata. Ia mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lahat, yang sudah mendukung Pospeda.

“Kontingen Lahat terdiri dari 55 Peserta, yang akan bertanding dalam beberapa cabang, volly, senam, atletik, seni lukis, bulu tangkis, tenis meja, pidato dan

lain lainnya. Prestasi yang dicapai yakni Lahat selalu ikut perwakilan dari Pospeda dari Lahat,” katanya, kemarin Sementara Bupati Lahat Aswari Rivai SE berpesan, para atlet Pospeda untuk melakukan persiapan yang cukup di bawah arahan pelatih masing-masing cabang yang diikuti. “Saya sangat mendukung kepada adek-adek santri yang ikut kontingen Popesda.

Bawa nama Lahat dengan baik,” ungkap Wari. PTR

0812 7384 213

PALEMBANG EKSPRES

16

SABTU, 3 SEPTEMBER 2016

HIMPAUDI PALEMBANG

SEMAKIN SOLID

Ketua HIMPAUDI Palembang Lantik Pengurus HIMPAUDI Kecamatan se-Kota Palembang

Ketua HIMPAUDI Kota Palembang, Hj Etty Yuniarti SE MM menyematkan pin pengurus kepada salah satu pengurus HIMPAUDI Kecamatan.

Ketua HIMPAUDI Kota Palembang, Hj Etty Yuniarti SE MM memberikan pengarahan kepada pengurus HIMPAUDI Kecamatan.

PALEMBANG, PE – Pelantikan Pengurus Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini (HIMPAUDI) Kecamatan se-Kota Palembang berlangsung khidmat di Ruang Parameswara, Kantor Walikota Palembang, Jumat (2/9).

Para pengurus HIMPAUDI 16 Kecamatan ini dilantik langsung oleh Ketua HIMPAUDI Kota Palembang, Hj Etty Yuniarti SE MM. Dalam sambutannya, Ketua HIMPAUDI Kota Palembang, Hj Etty Yuniarti SE MM menuturkan, pihaknya akan tetap

berkonsentrasi pada penyatuan visi dan misi dari setiap pengurus.

Sebab, organisasi tidak akan maju jika setiap pengurus dalam setiap kecamatan tidak memiliki semangat dalam memajukan organisasi tersebut.

Tidak hanya itu, setiap Pengurus HIMPAUDI di kecamatan harus menciptakan skema untuk menjalankan roda organisasi akan terus berkembang dan maju. Sehinga HIMPAUDI akan kuat hubungannya antar sesama anggota ataupun perkecamatan.

“Kita harapkan setelah pelantikan dan penguku-

han ini, HIMPAUDI akan lebih baik lagi dan mampu mencapai visi dan misi HIMPAUDI tersebut, sehingga HIMPAUDI akan mejadi organisasi yang besar dan mampu memberikan program yang disambut baik oleh PAUD di 16 kecamatan yang ada di Kota Palembang,” tandasnya.

Turut hadir, Bunda PAUD Kota Palembang, Hj Selviana Harnojoyo SKom, Ketua DPRD Kota Palembang, H Darmawan, Perwakilan Bunda Sumsel dan dihadiri seluruh Bunda PAUD Kecamatan se-Kota Palembang. (*)

FOTO-FOTO ALHADI FARID PALPRES

Pengurus HIMPAUDI Kecamatan mendapatkan bingkisan dari Harian Umum Palembang Ekspres.

Seluruh Bunda PAUD Kecamatan terlihat kompak berfoto usai dikukuhkan oleh Bunda PAUD Kota Palembang Hj Selviana Harnojoyo.

Ketua HIMPAUDI Kota Palembang, Hj Etty Yuniarti SE MM melantik pengurus HIMPAUDI Kecamatan.

Ketua HIMPAUDI Kota Palembang, Hj Etty Yuniarti SE MM (kiri) saat memimpin pelantikan pengurus HIMPAUDI Kecamatan.

Suasana pelantikan dan pengukuhan pengurus HIMPAUDI Kecamatan dan Bunda PAUD di Ruang Parameswara Kantor Walikota Palembang.

Hj Etty Yuniarti SE MM Ketua HIMPAUDI Kota Palembang

Pengurus HIMPAUDI Kecamatan terlihat kompak usai dilantik.

Ketua HIMPAUDI Kota Palembang, Hj Etty Yuniarti SE MM berfoto bersama pengurus IWAPI Sumsel.