STAND PAMERAN MTQ,
Mading edisi 4, 15 Maret 2011
• mahasiswa KKL ikut ambil bagian
Mahasiswa KKL jadi dewan hakim rebana
Kegagalan Cermin Keberhasilan Oleh: Yuhri Nur Ihsan
Dewasa ini banyak orang yang frustasi dalam menjalani hidup, banyak orang tidak dapat menyelesaikan masalah hidupnya karena kedangkalan fikir yang menyelimuti. Banyak orang menganggap masalah yang terjadi merupakan suatu cambuk yang memilukan dalam menjalani kehidupan. Seorang pekerja kantor sangat stress ketika pengurangan karyawan dalam perusahaannya. Seorang penulis akan sangat bosan dan menganggap tulisannya tidak berguna ketika dia tidak bisa menjual hasil karyanya, dan seorang mahasiswa akan merasa sangat kecewa ketika tidak lulus karena ada nilai merah dalam indeks
foto/awal cam) Bengalon Suyitno ada dua keuntungan stand pameran tersebut, yaitu untuk mempromosikan STAIS kepada peserta dan penikmat acara MTQ. Kedua menambah daftar kegiatan mahasiswa KKL yang terlibat.**empok
prestasinya.. Semua kegagalan yang terjadi mennjadi momok yang menakutkan untuk melangkah lebih lanjut. Mereka akan menyalahkan keadaan dan bahkan takdir pun menjadi korban. Mereka selalu berpikiran negatif dalam menarik sebuah kesimpulan. Ketika didapati seorang mahasiswa mengulang akibat nilai merah dalam ujiannya, yang mengakibatkan kelulusannya tertunda, maka dia akan merasa dirinya terkalahkan. Ini merupakan sebuah kegagalan yang seharusnya mendapat perhatian khhusus, bukan menjadi sebuah ancaman atau meninggalkan kekecewaan yang amat mendalam. Cobalah kita melihat kegagalan dari sisi positifnya, kita coba pelajari apa yang menyebabkan kegagalan dan bagaimana sikap kita dalam menghadapi sebuah kegagalan. Untuk menggapai sebuah keber-
Kenegakkan Fitrah, Sebuah Keharusan Oleh: Tina
Emansipasi wanita gencar diperjuangkan namun masalah baru bermunculan, salah satunya perempuan yang menyerupai lelaki namun tidak kalah hebohnya lelaki yang menyerupai perempuan. Saat ini banyak kita lihat lelaki yang berambut panjang, mereka memakai perhiasan yang biasa dipakai oleh wanita dan berbicara lembut seperti lazimnya wanita. Tak jarang pula kita melihat wanita memakai celana panjang, berambut pendek dan mengenakan pakaian yang biasa dipakai oleh kaum pria. Bahkan sudah menjadi kebiasaan, mereka berbicara dengan suara keras dan kasar. Sulit rasanya kini membedakan mana lelaki dan perempuan sungguhan. Salah satu factor mereka berbuat demikian yaitu dengan kedok zaman dan kemoderenan. Padahal kenyataannya mereka telah menyalahi fitrah kemanusiaan. Sahabat Ibnu Abbas menegaskan: “Rasulullah sangat melakhnati wanita yang menyerupai lakilaki dan laki-laki yang menyerupai wanita.” (HR.Bukhari) Wanita yang menyerupai lelaki dan lelaki yang menyerupai perempuan sangat dibenci oleh Rasulullah. Bagi laki-laki yang berlenggak lenggok, berbicara, mengenakan pakaian dan perhiasan seperti wanita adalah haram hukumnya, demikian pula sebaliknya.
AD SPACE
Sebab hal tersebut menyalahi kebiasaan, dan bertentangan dengan fitrah manusia. Para ulama berpendapat, lakhnat yang diberikan Rasulullah kepada mereka sebagaimana ditegaskan hadist di atas, menunjukkan perbuatan menyerupai laki-laki atau sebaliknya adalah termasuk bagian dari perbuatan dosa besar. Islam telah menggariskan tentang cara berpakaian, sehingga tidak boleh lelaki mengenakan pakaian wanita dan wanita tdak boleh mengenakan pakaian laki-laki. Sahabat Abi Hurairah menegaskan: “Rasulullah sangat melakhnat oaring laki-laki yang mengenakan pakaian wanita dan wanita yang mengenakan pakaian laki-laki” (HR. abu Dawud dengan sanad yang shahih) Pakaian lelaki dan wanita mempunyai mode masing-masing. Karena itu, haram bagi seorang lelaki mengenakan pakaian yang biasa dikanakan oleh kaum wanita, begitupun sebaliknya. Selain haram juga menyalahi fitrah manusia dan merusak citra kaum wanita maupun laki-laki. Sebab, bagaimanapun mempertahankan fitrah merupakan keharusan untuk dilakukan dengan mengikuti petunjuk yang diajaran. Menilik kembali dari larangan menyerupai lawan jenis adalah haram hukumnya, maka bagi wanita berjilbablah karna sesungguhnya jilbab yang dapat membuat dirimu lebih dikenali dan tidak di ganggu sebagaimana yang telah ditegaskan dalam firman Allah QS.Al-Ahzab:59.
Punya usaha? beriklan disini, Hub. Muchtar/085250295089
Rencana mading ini dipublikasikan diberbagai perguruan tinggi di indonesia
foto/awal foto/awal
GAZEBO NEWS-Acara MTQ ke-VII di Kec. Bengalon tidak disia-siakan oleh mahasiswa KKL, melihat peluang ini mereka pun ambil stand untuk ikut serta meramaikan acara MTQ. Menurut Koordinator Kecamatan (Kor-
GAZEBO NEWSSalah satu lomba di acara MTQ yang keseluruhan dewan hakimnya adalah mahasiswa KKL, yaitu lomba rebana se-Kecamatan Bengalaon. Subhan koordinator dewan hakim untuk lomba tersebut mengatakan, menjawab pertannyaan redaksi soal apa yang mendasari pengambilan dewan hakim secara keseluruhan dari mahasiswa KKL. ”Mahasiswa STAIS punya banyak potensi baik itu seni maupun religi, jadi gak ada salahnya kita manfaatkan potensinya” ujarnya.**empok
Dewan Hakim saat melakukan penilaian penampilan Group Rebana Desa Sepaso Barat
hasilan, paling tidak ada lima hal yang perlu dilakukan, pertama, pelajari kemunduran untuk menuju sebuah keberhasilan. Ketika menemui kegagalan, pahamilah apa yang menyebabkan kegagalan tersebut kemudian carikan solusinya. Kedua, tanamkan motivasi dan kritik dalam diri sendiri. Dengan memahami kelemahan pada diri sendiri akan memunculkan motivasi yang menumbuhkan sikap optimmisme untuk mencapai sebuah keberhasilan. Ketiga, janganlah menyalahkan nasib ketika mendapati sebuah kegagalan, karena bisa jadi itu terjadi karena kekurangan dari dalam diri kita. Untuk itu semangat yang tinggi lah yang akan menghantarkan kita mencapai sebuah impian. Keempat, tekun dan berani mencoba sesuatu yang baru. Dengan ketekunan akan membuka pintu keberhasilan, namun dengan
tekun saja itu beklum cukup, melainkan perlu keberanian untuk mencoba sesuatu yang baru, niscaya keberhasilan dapat kita raih dan kegagalan dapat kita atasi. Kelima, ingatlah setiap kegagalan mempunyai sisi positif di dalamnya. Pandang kegagalan sebagai awal dari sebuah keberhasilan. Tanamkan dalam diri bahwa ada hikmah di balaik sebuah kegagalan, buang pikiran negative pada diri kita ketika menemui kegagalan karena bisa menjadi hambatan untuk meraih keberhasilan. Orang cerdas manakala menemui kegagalan mereka tetap tersenyum dan menanggapinya dengan lapang dada, tidak terkungkung dalam pemikiran dangkal yang menghambat perkembangan, karena kegagalan tidak dating tanpa sebab dan kegagalan tidak hadir tanpa meninggalkan solusi.
Mahalnya Demokrasi di Libya Oleh: Muchtar Demokrasi, sebuah kata yang sangat dielu-elukan saat ini. Banyak orang melakukan demonstrasi untuk mencari sebuah kebebasan atau yang sering disebut dengan demokrasi. Negara Timur Tengah sedang gencar melakukan demonstrasi untuk mencari sebuah kebebasan. Khususnya di Libya, sebuah negara yang kaya, mampu memproduksi 2,3 persen dari produksi minyak dunia. Namun dengan kekayaan tersebut rakyat Libya masih tetap berada dalam kemiskinan dan terkungkung dalam kediktatoran pemerintahan kadhafi selama 42 tahun. Masyarakat tidak memiliki kebebasan berpendapat, berkarya dan sebagainya, akhirnya sampailah pada waktunya masyarakat libya menuntut adanya sebuah demokrasi. Berawal dari kemiskinan dan keterkekangan inilah masyarakat berbondong-bondong meneriakkan kebebasan dan menginginkan lengsernya kadhafi dari kursi kekuasaan. Kekerasan pun tak terelakan, terdapat dua kubu dalam demonstrasi ini, yaitu pro dan kontra, yang sampai saat ini masih terus memakan korban. Banyak fasilitas-fasilitas umum, pertokoan yang ikut menjadi korban persetruan antara pro dan kontra, seperti dilansir oleh media televisi sampai saat ini korban meninggal dunia akibat revolusi Libya mencapai ribuan jiwa akibat gempuran dari ten-
tara pendukung kadhafi. Nampaknya hal ini tidak membuat kadhafi mundur, bahkan tambah jadi dalam melawan orang-orang yang menentangnya. Sungguh sangat memprihatinkan kejadian seperti ini, ribuan jiwa melayang untuk memperjuangkan kebebasan dan keadilan dari penguasa negrinya yang dictator belum juga membuahkan hasil. Negara-negara di belahan dunia juga seolah-olah tutup mata, tak mampu menghentikan kebringasan seoarang kadhafi, bahkan PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa) tidak mampu atau enggan menghentikannya. Sejauh ini PBB hanya baru membekukan aset-aset kekayaan kadhafi dan melarang kadhafi keluar dari negaranya, sementara Amerika dan Inggris mengirimkan pasukan perang lengkap dengan peralatannya ke pinggiran Libya hanya sebagai hiasan untuk memperindah suasana perang saudara di Libya, tanpa adanya tindakan nyata untuk menghentikan pertempuran tersebut. Untuk menghentikan, tentunya tidak mudah, harus ada negosiasi antara pihak yang pro dan kontra terhadap kadhafi yang dimediasi oleh PBB yang memang memiliki peran untuk menjaga perdamain dunia. PBB harus memiliki sikap tegas terhadap pemerintah libya sesuai dengan permintaan rakyat libya, serta menegakkan pelanggaran HAM yang terjadi.
Redaksi Gazebo menerima tulisan, dari pembaca untuk di terbitkan di media ini atau majalah Gazebo. Kirim tulisan ke email ini faizinempok32@yahoo.com