Kolom Redaksi
H
ampir setiap organisasi atau perusahaan pada umumnya menjadikan akhir tahun sebagai waktu yang tepat untuk mengevaluasi kinerja sepanjang tahun yang telah dilalui. Momentum ini sekaligus digunakan untuk merencanakan aktivitas yang akan dilaksanakan pada tahun berikutnya. Hal serupa dilakukan oleh Rumah Kepemimpinan. Rumah Kepemimpinan sebagai salah satu institusi nirlaba yang peduli terhadap isu kepemudaan dan kepemimpinan, memandang pentingnya berbenah dalam rangka memperluas dampak kebermanfaatan dari Rumah Kepemimpinan itu sendiri. Pada Rabu (14/12) sampai dengan Kamis (15/12), internal Rumah Kepemimpinan menyelenggarakan rapat kerja di kantor pusat Rumah Kepemimpinan di Jalan Lenteng Agung Raya, Jakarta Selatan. Harapan dari terlaksananya rapat kerja ini adalah agar aktivitas-aktivitas yang direncanakan pada tahun berikutnya akan berjalan sesuai dengan target-target organisasi yang telah ditetapkan.
2
|
Edisi 97 Jan 2017
Pada pembukaan rapat kerja, Direktur Eksekutif Rumah Kepemimpinan Bachtiar Firdaus menyampaikan arahannya. “Sudah 14 tahun lebih Rumah Kepemimpinan berdiri. Inilah saat yang tepat untuk evaluasi secara menyeluruh, melihat kondisi sekeliling yang cepat berubah, dan mulai melakukan pembenahan. Berbenah untuk melakukan perubahan yang signifikan bagi institusi Rumah Kepemimpinan,� ujarnya. Rumah Kepemimpinan dikenal sebagai inkubator pemimpin masa depan. Dengan aktivitas utama membina dan mengasramakan para calon pemimpin masa depan dengan program-program penempaan dan persiapan. Rumah Kepemimpinan juga menanamkan nilai kerendah-hatian, open minded, moderat dan objektif kepada para mereka yang berada di internal organisasi. Bagi setiap organisasi, perubahan adalah sebuah keniscayaan. Begitu juga dengan Rumah Kepemimpinan.
Kolom Redaksi Rapat Kerja Rumah Kepemimpinan dihadiri oleh seluruh jajaran eksekutif pusat dan regional yang ada di Rumah Kepemimpinan. Masing-masing bidang dan perwakilan regional hadir dengan membawa rencana kerja untuk 2017. Dengan semangat menyongsong 2017, segenap pengurus dan segenap stakeholder Rumah Kepemimpinan bertekad untuk bersama-sama mengembangkan institusi ini. Dengan demikian, Rumah Kepemimpinan siap turut serta dalam misi mempersiapkan pemimpin masa depan Indonesia.
Daftar Isi Kolom Redaksi 2 Berita Pusat 4 Gagasan Pemimpin Muda 6 Liputan Utama 8 Kabar Alumni 12 Kabar Mitra 14 Prestasi Pemimpin Muda 16 Laporan Keuangan 18
Edisi 97 Jan 2017
|
3
Artikel
Pemimpin Masa Depan K
epemimpinan masa sekarang dilahirkan dari pemuda masa lalu dan pemimpin masa depan dilahirkan dari pemuda sekarang. Pemuda yang berpotensi jadi pemimpin menggantikan generasi pemimpin lama akan senantiasa muncul dengan segala visi misi dan ideologinya masing-masing. Namun, saat ini banyak pemuda yang mecitrakan dirinya apatis, ego yang tinggi, dan tidak memikirkan nasib bangsa dan negaranya kedepan. Ini tentu sangat mengkhawatirkan, ketika generasi yang digadang-gadang sebagai agen perubahan yang diharapkan mampu menciptakan inovasi dan kreasi bagi bangsa dan negaranya dihambat oleh sifat-sifat pemuda ini sehingga menghasilkan pemimpin yang tidak sesuai dengan kriteria dan mental kepemimpinan. Untuk itu, jiwa kepemimpinan pemuda yang mempunyai potensi perlu dipersiapkan sangat matang dari dalam diri pribadi pemuda itu sendiri. Pemuda harus memiliki mental dan
pola pikir (mindset) yang baranggapan bahwa negeri ini harus terus diperbaiki, dikembangkan dan butuh inovasi baru. Dengan itu pemimpinpemimpin muda akan terus dilahirkan, akan terus ada dan akan terus membuat bangsa dan negara ini semakin baik dan manjadi harapan besar bagi rakyat yang nantinya akan di pimpin dengan jiwa kepemimpinan yang dimiliki oleh pemuda. Beberapa hal yang harus di dilakukan oleh pemuda adalah dengan menyatukan persepsi tentang urgensi peran pemuda nantinya saat adanya peralihan kepemimpinan sebagai solusi atas kebutuhan dan tuntutan bangsa dan negara ke depannya. Para pemuda pun harus secepatnya mempersiapkan diri sebagai calon-calon pemimpin masa depan, karena setiap masa yang dinamis pasti selalu ada regenerasi dari generasi tua ke generasi muda. Tak sampai di situ, para pemuda sebagai calon pemimpin masa depan harus sadar akan peran mereka yang sangat besar dalam proses pembangunan bangsa dan negara. Sumber: https://www.kompasiana.com
4
|
Edisi 97 Jan 2017
Artikel
“Karena sejatinya Pemimpin itu dibentuk dan dibina, bukan dilahirkan begitu saja.�
Edisi 97 Jan 2017
|
5
Gagasan Pemimpin Muda
Anak Daerah ‘Ngimpi’ Kuliah Dimulai dari perjumpaan saya dengan Adi dan Nuni, dua orang hebat dari Banten Selatan yang dengan perjuangannya dapat melanjutkan pendidikan di kampus besar bernama Institut Pertanian Bogor. Adi dan Nuni adalah alumni dari dua sekolah yang dikunjungi dalam rangkaian acara GBM Menginspirasi. GBM (Gerakan Banten Mendunia) adalah gerakan pendidikan yang diinisiasikan oleh saya dan kawankawan di Banten untuk mengajak anak-anak dan remaja di Banten supaya melek pendidikan dan kelak bisa menduniakan Banten lewat pendidikan. GBM Menginspirasi adalah gerakan sosialisasi urgensi pendidikan dan berkuliah kepada siswa-siswa di beberapa SMA di Banten yang sekiranya masih minim akses informasi perihal tersebut. Ada banyak kisah menarik selama GBM Menginspirasi. Mulai dari banyak siswa yang tidak tahu kepanjangan dari PTN, tidak paham bedanya SNMPTN dan SBMPTN, sampai tidak tahu kalau ada kampus 6
|
Edisi 97 Jan 2017
Gagasan Pemimpin Muda yang namanya UI, UGM, atau ITB, padahal mereka sudah kelas dua belas SMA. Bisa jadi pembaca mengatakan ini keterlaluan, tapi sebetulnya kewajaran. Sebab, terlalu timpang kompetensi dan kompetisi yang ada di dalam lingkungan pengajaran di sekolah-sekolah tersebut. Kembali pada kisah Adi dan Nuni. Ada rasa haru dan bangga saya kepada mereka berdua. Apalagi, Adi, merupakan satu-satunya siswa dari sekolahnya yang bisa melanjutkan kuliah di PTN di luar Banten, begitu juga dengan Nuni. Betapa istimewa mereka berdua. Dua orang terbaik dari daerahnya di Lebak Banten sana. Di pertemuan kami kemarin, saya coba yakinkan, bahwa mereka begitu spesial. Ketika anak kota bisa dengan mudah masuk kampus besar, kalian berdua harus berjuang lebih keras untuk mencapai itu, kalian lebih berkompeten, sebab masalah dan tantangan kalian lebih besar. Apalagi anggapan orang-orang di daerah yang tidak menjadikan menuntut ilmu atau berkuliah sebagai tren sosial di sana. Adi, siapa sangka, ketika pulang ke desa sering dipanggil kepala desa untuk turut mengembangkan Taman Baca Masyarakat di desanya, peran yang tidak semua orang bisa memilikinya. Nuni pun punya peran yang sama. Kehadiran mereka di kampung sangat dinantikan, dianggap ahli dan kontribusinya dihargai. Adi dan Nuni membawa harapan kolektif masyarakat, bukan sebatas hasrat pribadi untuk diri sendiri ketika berkuliah. Mereka pun berbagi dengan adik-adik lainnya meningkatkan harkat dan martabat saudarasaudaranya di desa sana lewat kisah manisnya menuntut ilmu. Ke depannya saya yakin akan lebih banyak Adi dan Nuni baru yang bisa membanggakan daerahnya karena bisa melewati tantangan untuk dapat berkuliah di tempat yang baik dan menjadi inspirasi serta solusi untuk sekitar.
Oleh:
Muhammad Fathan Mubin Psikologi UGM angkatan 2015
Edisi 97 Jan 2017
|
7
Liputan Utama
Selami Lebih Dalam Minat Jurusan Kuliahmu bersama AKPRO
Jakarta (18/12), beasiswa Rumah Kepemimpinan bekerja sama dengan Melek Jurusan mengadakan program kelas interaktif “Akademi Program Studi” (AKPRO) yang diikuti oleh para siswa Sekolah Menengah Atas/Kejuruan. Bertempat di kelaskelas Fakultas Hukum Universitas Indonesia, sekitar 440 peserta AKPRO mengikuti rangkaian acara 3 batch dari pukul 08.00 s/d 12.00 siang (Akademi Program Studi)
“Anak zaman sekarang kalau tidak dengar dan diskusi langsung tidak akan paham, memang bagusnya acara ini diikuti siswa kelas XII minimal sekali.” Ujar salah seorang guru di Depok.
8
|
Edisi 97 Jan 2017
Di event AKPRO ini para siswa mendapatkan gambaran yg jelas dan tuntas tentang seluk-beluk serta suka-duka tentang jurusan kuliah yang nantinya akan mereka pilih. Dimoderatori oleh kakak-kakak mahasiswa pilihan dari berbagai perguruan tinggi, para peserta bisa langsung berdiskusi sekaligus konsultasi terbuka disetiap kelas jurusan yang ada. Adapun kelas-kelas jurusan yang dibuka pada AKPRO 2016 yang berlangsung di UI Depok ini adalah Kedokteran, Hukum, Arsitektur, Psikologi, Ilmu Komunikasi, Teknik Industri, Ilmu Komputer, Manajemen, Ilmu Sastra, Desain Komunikasi Visual dan masih banyak lagi. Rencananya Rumah Kepemimpinan akan membuat eventevent sejenis untuk pembekalan para siswa kelas XII memasuki dunia perkuliahan seperti Tryout SBM & AKPRO kembali di tahun 2017 mendatang.
Liputan Utama
Edisi 97 Jan 2017
|
9
Liputan Utama
Mengetahui & Mengembangkan Potensi Diri
lewat Talents Mapping bersama Bang Adji Talents Maping adalah salah satu program yang wajib diikuti oleh para peserta Rumah Kepemimpinan Regional V Bogor yang berjumlah 30 orang. Kegiatan ini disampaikan oleh bang Adi Wahyu Adji selaku Manajer Bidang Operasional Pembinaan (BOP) RK Pusat bertujuan untuk mengetahui potensi diri para peserta RK dan mengetahui format terbaik dari diri peserta RK supaya dapat memberikan manfaat yang banyak bagi diri sendiri dan orang lain. Bang Aji juga menjelaskan cara membaca 34 bakat hasil TM. Beliau menyampaikan bahwa setiap orang memiliki urutan bakat yang berbeda. Urutan 1-7 menunjukkan bakat yang dominan terkuat, 8-14 dominan, 21-27 menunjukkan bakat paling bawah dan 28-34 menunjukkan kelemahan. Warna pada hasil TM juga menunjukkan bahwa ketika warnanya merah yang dominan artinya daerah tersebut merupakan bakat terkuat dari
seseorang, jika warnanya hitam artinya daerah tersebut merupakan bakat terlemahnya. Untuk mengenal kelebihan dan kekurangan kita di masyarakat dan didengarkan memiliki 4 nilai dasar yaitu enjoy, easy, excellent, earn. Kenggulan kita bisa mencapai 4 diatas. Hoby dan Kompetensi (Kekuatan). Jangan fokus pada kekurangan, solusinya cari tim & berkolaborasi. Upaya yang dapat dilakukan untuk melatih bakat kita yaitu banyak berinteraksi dengan banyak orang dalam banyak kegiatan. Lakukan banyak kegiatan dengan banyak karakter orang. Mencari pengalaman sebanyak-banyak dan tau kelebihan dirinya untuk optimalkan diipormeltikan. Setiap mimpi yang kita miliki cobalah untuk berani dituliskan karena disaat itulah alam bawah sadar kita akan bekerja lebih extra karena motivasi dan semangat. So, ketahuilah bakatmu, asah, dan buktikan.
“Cobalah hidup lebih teratur dan milikilah kepercayaan diri agar hidup lebih efektif� 10
|
Edisi 97 96 Jan Okt2017 2016
Liputan Utama
“ Let's Talk About Social Movement ” Surabaya - 5 Desember 2016. Pada hari Senin ini telah dilaksanakan sharing alumni Rumah Kepemimpinan Surabaya yang disampaikan oleh Cak Febrian, yang merupakan alumni RK surabaya angkatan 6 dan seorang aktivis Sosial. Pada kesempatan malam ini, teman-teman RK Surabaya mendapat wejangan tentang Pengabdian Masyarakat. Acara sharing alumni dipandu oleh Rizki Ferdiansyah mahasiswa elektro ITS angkatan 2014. Social movement. Itulah tema yang diangkat pada acara sharing alumni malam ini. Beliau menyampaikan bahwa pada tahun 2045 Indonesia mengalami bonus demografi. Kini, lebih dari 50% dari populasi Indonesia adalah pemuda, 2% dari mereka adalah mahasiswa. Termasuk peserta Rumah Kepemimpinan Surabaya. Lalu apa yang telah lakukan oleh para pemuda selama ini? Menyibukkan diri dengan bermain gadget? atau bersenang-senang dengan pasangan? Waktu 24 jam yang diberikan oleh Allah sudah selayaknya dapat dimanfaatkan dengan maksimal.
“Pemuda hari ini, pemimpin masa depan”
kata pepatah Arab yang ditampilkan Cak Feb dalam presentasinya. Beliau menyarankan bagi peserta RK Surabaya untuk membuat Komunitas bersama teman-teman. Contoh nyata dari beliau adalah Sebung Surabaya, yang bentuk aktiitasnya adalah membagikan nasi bungkus pada yang membutuhkan. Selain itu ada Gerakan Melukis Harapan (GMH), yang bertujuan untuk membuat kampung harapan di Dolly. Di bagian akhir sesi sharing, Cak Feb menyampaikan pesan kepada peserta RK dengan slogan 3P, Pantaskan, Perbaiki, dan Persuasi. Dengan menerapkan 3P, peserta diharapkan dapat mempertajam rasa kepedulian terhadap sesama. Melihat dan menganalisis permasalahan yang dihadapi dan mengajak teman-teman di sekitar untuk ikut turun tangan dalam menyelesaikan masalah. “Last but not least”, kutip Cak Feb. Edisi 97 96 Jan Okt2017 2016
|
11
Kabar Alumni
Kisah From ‘Zero to Hero’ dari Pendiri Bukalapak Achmad Zaky Angkatan IV - Regional II Bandung
P
erkembangan situs jual beli di Indonesia terus berkembang seiring kebutuhan konsumen untuk melakukan jual beli dengan lebih mudah dan cepat. Bukalapak menjadi salah situs jual beli yang sedang melejit diantara banyak situs ecommerce di Indonesia. Achmad Zaky, alumni Rumah Kepemimpinan Regional 2 Bandung Angkatan 4, dikenal sebagai pendiri situs bukalapak yang dilalui dengan perjuangan dan kerja keras hingga ia berhasil menuju titik sukses dan menjadi salah satu pebisnis yang disegani di Indonesia. Prestasi Bukalapak semakin mentereng setelah mampu meraup nilai transaksi hingga Rp 50 milliar dalam usianya yang memasuki 7 tahun persis pada tanggal 10 Januari 2017 lalu. Bakatnya Achmad Zaky dalam dunia informatika yang membawanya hingga pada titik seperti sekarang telah dimulai sejak kecil. Ketertarikannya pada komputer bahkan telah muncul saat ia masih duduk di bangku sekolah dasar. Saat duduk di bangku sekolah menengah atas di SMAN 1 Solo, ia menjadi wakil sekolahnya yang berkesempatan untuk mengikuti ajang Olimpiade Sains Nasional (OSN) dalam bidang komputer dan menjadi juara hingga tingkat nasional.
12
|
Edisi 97 Jan 2017
Kecerdasannya juga membawanya bisa diterima di kampus ternama di Indonesia yaitu Institut Teknologi Bandung pada tahun 2004. Ia mengambil jurusan Teknik Informatika dan memiliki riwayat akademik yang luar biasa dengan berhasil meraih IP 4.00 pada semester satu. Semasa kuliah di ITB, Achmad Zaky menerima beasiswa dari Rumah Kepemimpinan yang membantunya mengasah diri menjadi lebih baik lagi. Saat lulus dari ITB, Zacky memulai karir profesional dengan mendirikan bisnis konsultasi di bidang teknologi komputer. Terdorong dari keinginannya untuk membangun sebuah usaha yang bisa
Kabar Alumni memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat, ia mendirikan sebuah situs yang merupakan marketplace, e-commerce dan Startup yang dikenal dengan nama Bukalapak di tahun 2010. Bukalapak merupakan situs belanja online yang dapat diakses secara gratis dan digunakan sebagai media untuk mempertemukan penjual dan pembeli. Tujuan dari didirikannya Bukalapak juga sangat mulia, yaitu untuk memajukan dan mengembangkan usaha dari para Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di Indonesia melalui media internet. Setelah berdiri kurang lebih setahun, Bukalapak mendapat pendanaan dari Batavia Incubator (perusahaan gabungan dari Rebright Partners yang dipimpin oleh Takeshi Ebihara, Japanese Incubator dan Corfina Group). Di tahun 2012, Bukalapak menerima tambahan investasi dari GREE Ventures yang dipimpin oleh Kuan Hsu. Pada bulan Maret 2014, Bukalapak mengumumkan investasi oleh Aucfan,
IREP, 500 Startups, dan GREE Ventures. Dan terakhir pada bulan February 2015, Bukalapak mendapatkan investasi seri B dari SCTV Group (PT Kreatif Media Karya) sebesar ratusan milyar. Saat ini, Bukalapak, yang awalnya hanya diawaki oleh dua orang, lalu bertambah jadi enam orang, bertambah 10 orang yang kini mencapai 90 orang karyawan. Sementara jumlah pengunjungnya sudah mencapai 1 juta pengunjung ke Bukalapak setiap hari dengan jumlah pelapak (penjual) mencapai 190.000 seller. Ahmad Zaky berharap mampu mencatatkan pertumbuhan 8 kali lipat pertahun di berbagai aspek, mulai dari penjualan hingga pengguna. Bukalapak berkeinginan membangun kepercayaan melalui transaksi proses transaksi online yang terpercaya, sehingga mampu membangun komunitas pasar daring terkuat di Indonesia dan mendukung UKM-UKM yang ada di Indonesia.
Edisi 97 96 Jan Okt2017 2016
|
13
Kabar Mitra
TERSAMBUNG KEMBALI,
BERBAGI INSPIRASI
Jakarta - Bachtiar Firdaus selaku Direktur Eksekutif Rumah Kepemimpinan (RK) berkesempatan untuk berbincang-bincang dengan Billy Boen - Founder Young On Top - di Smart FM pada hari Selasa tanggal 20 Desember 2016. Bincang inspiratif kali ini terselenggara atas komunikasi yang terjalin terlebih dahulu antara RK dan YOT sebelumnya.
14
|
Edisi 97 Jan 2017
Pada bincang inspiratif kali ini, Billy Boen yang bertindak sebagai host menanyakan beberapa pertanyaan kepada Bachtiar Firdaus. Mulai dari pertanyaan tentang aktivitasnya dahulu saat dikampus, hingga pengalaman jatuh bangunnya saat mendirikan Rumah Kepemimpinan. Selain itu, Bachtiar Firdaus bercerita tentang tips dan trik bagi para pemuda yang menghendaki dirinya sebagai pemimpin. Beliau berpesan untuk membiasakan diri memiliki integritas sedari muda,
Kabar Mitra
juga untuk membiasakan memperluas jejaring sedari muda, karena itu menjadi modal sosial bagi seorang pemimpin. Selain itu, Bachtiar Firdaus menyampaikan kepada pendengar setia Smart FM yang notabene adalah pemuda haus inspirasi, Top Words pada perbincangan siang ini, yakni “Take Action, Miracle Happen. No Action, Nothing Happen�. Top Words ini pulalah yang seringkali digaungkan kepada pengurus RK untuk samasama berjuang.
Kesamaan gerak antara RK dan YOT yang sama-sama menyasar kaum muda, membuat Billy Boen dalam bincang-bincang tadi, mengatakan tertarik untuk mengajak RK berkolaborasi dalam banyak hal. Sebagaimana kita ketahui bersama, YOT dengan aktivitas-aktivitas kepemudaannya berhasil mengembangkan komunitas pemuda yang haus akan prestasi dan menjunjung nilai profesionalitas diantara mereka. Kedepan akan ditindak-lanjuti perihal kolaborasi yang akan terjadi antara RK dan YOT untuk pemuda Indonesia.
Direktur Eksekutif RK Berbagi Inspirasi Dengan Pendengar Setia Smart FM Edisi 97 Jan 2017
|
15
Prestasi Pemimpin Muda
Asbi Syahreza Putra Kesehatan Masyarakat, FKM, USU, 2014
Delegates acara Asia Pasific Future Leader Conference In Malaysia
Agung Ridwan Hidayanto Pendidikan Dokter Gigi FKG, UNAIR, 2014
Best Group Paper and Presentation on Plenary Session Modul V : Infection, FKG, UNAIR 2016.
Adinda Fauziah FIK, UI, 2015
Wakil Ketua BEM FIK UI 2017
Ainuz Zaim Hamami Teknik Mesin dan Biosistem FATETA, IPB, 2015
Juara Tiga Da’i ambasador IPB 2016 yang diselenggarakan oleh Islamic Student Center Al Hurriyyah, IPB Ainuz Z Hamami
Ahmad Salim Fakultas Psikologi UI, 2014
Ketua BEM Fakultas Psikologi UI Tahun 2017
16
|
Edisi 97 Jan 2017
Prestasi Pemimpin Muda
Husna Faizah UGM, 2014
Ketua Lembaga Mahasiswa Psikologi UGM 2017
Bob Aditya Ilmu Komunikasi, FISIP, UI, 2014
Wakil Ketua BEM FISIP UI 2017
Mughnifia Putri Sabrina Antropologi, FIB, UGM, 2014
Sekretaris Jenderal Lembaga Eksekutif Mahasiswa FIB UGM 2017
Muhammad Iqbal Habibi Kamal Teknik Sipil, FT, UGM, 2014
Ketua BEM Keluarga Mahasiswa Fakultas M Iqbal Habibi Teknik UGM K 2017
Rizky Anwari Matematika, FMIPA, UGM, 2015
Ketua Himpunan Mahasiswa Matematika Periode Jan-Des 2017
Edisi 97 Jan 2017
|
17
Laporan Keuangan
NO A B
LAPORAN KEUANGAN NOVEMBER 2016
URAIAN SALDO AWAL BULAN PENERIMAAN ZISWAF INSTITUSI ZISWAF INDIVIDU PENDAPATAN JASA PENDAPATAN LAINNYA JUMLAH PENERIMAAN JUMLAH SUMBER DANA ( A + B ) PENDAYAGUNAAN C1. BIAYA PUSAT BIAYA PERSONALIA BIAYA OPERASIONAL BIAYA KEMITRAAN BIAYA SDM BIAYA PROGRAM BIAYA KEGIATAN ALUMNI C2. BIAYA REGIONAL BIAYA UANG SAKU BIAYA PROGRAM PEMBINAAN & NLC BIAYA REKRUTMEN BIAYA OPERASIONAL REGIONAL BIAYA PELATIHAN SDM BIAYA RENOVASI ASRAMA REGIONAL BIAYA SEWA ASRAMA REGIONAL JUMLAH PENDAYAGUNAAN PENAMBAHAN HUTANG PEMBAYARAN HUTANG SALDO AKHIR (A+B-C+D-E)
NOVEMBER 133.065.844
PERUNTUKAN Pembelian Asrama Regional 4 Surabaya (depan) Pembelian Asrama Regional 4 Surabaya (belakang) Operasional PPSDMS TOTAL
SISA HUTANG 1.271.673.788 505.017.288 25.000.000 1.801.691.076
C
D E F
132.305.000 225.216.146 24.980.200 382.501.346 430.189.640 195.564.185 922.800 13.976.500 1.724.500 164.319.885 14.290.000 330.500 105.000.000 35.000.000 70.000.000 300.564.185 22.827.977 106.797.478
*untuk laporan keuangan lengkap hubungi rumahkepemimpinan .org atau hubungi kami di :021 7888 3828 / 0816 141 3000
18
|
Edisi 97 Jan 2017
Laporan Keuangan
LAPORAN KEUANGAN DESEMBER 2016 NO A B
C
D E F
URAIAN SALDO AWAL BULAN PENERIMAAN ZISWAF INSTITUSI ZISWAF INDIVIDU PENDAPATAN JASA PENDAPATAN LAINNYA JUMLAH PENERIMAAN JUMLAH SUMBER DANA ( A + B ) PENDAYAGUNAAN C1. BIAYA PUSAT BIAYA PERSONALIA BIAYA OPERASIONAL BIAYA KEMITRAAN BIAYA SDM BIAYA PROGRAM BIAYA KEGIATAN ALUMNI C2. BIAYA REGIONAL BIAYA UANG SAKU BIAYA PROGRAM PEMBINAAN & NLC BIAYA REKRUTMEN BIAYA OPERASIONAL REGIONAL BIAYA PELATIHAN SDM BIAYA RENOVASI ASRAMA REGIONAL BIAYA SEWA ASRAMA REGIONAL JUMLAH PENDAYAGUNAAN PENAMBAHAN HUTANG PEMBAYARAN HUTANG SALDO AKHIR (A+B-C+D-E)
PERUNTUKAN Pembelian Asrama Regional 4 Surabaya (depan) Pembelian Asrama Regional 4 Surabaya (belakang) Operasional PPSDMS TOTAL
DESEMBER 106.797.478 170.000.000 227.182.659 6.958.526 404.141.185 430.189.640 293.339.918 5.634.531 20.569.633 86.244.640 161.837.114 18.157.500 896.500 57.155.000 7.155.000 50.000.000 350.494.918 22.827.977 56.866.745 SISA HUTANG 1.255.158.544 498.704.555 25.000.000 1.778.863.099
*untuk laporan keuangan lengkap hubungi rumahkepemimpinan .org atau hubungi kami di : 021 7888 3828 / 0816 141 3000 Edisi 97 96 Jan Okt2017 2016
|
19
Seni Kepemimpinan
Persediaan Terbatas
Para Nabi
Buku ini disusun dengan semangat belajar dan meneladani best practices daripada nabi terdahulu dan menguraikannya dalam konteks kekinian, tentang idealisme kepemimpinan menurut isilam. Mengajak kita untuk menyongsong Indonesia bermartabat. lebih baik dan berma
Harga Khusus
Rp. 72.800
Rp. 65.000
CP: Aqil
(085742016165)
Rekening Donasi
Rumah Kepemimpinan Call Center : 021 7888 3828 | 0816 141 3000 rumahkepemimpinan.org
Rumah Kepemimpinan
@ppsdms
Rumah_Kepemimpinan
Rumah Kepemiminan