Haluanriau 2016 11 16

Harian Umum

Koran Lokal Terbaik

MENCERDASKAN KEHIDUPAN MASYARAKAT

di Indonesia n

RABU 16 November 2016 | 16 Safar 1438 H | EDISI : No 14/11 Tahun Ke-16

HARGA ECERAN Rp3.500,- HARGA LANGGANAN Rp90.000,- (LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM)

Gelar Perkara Kasus Ahok Berlangsung 10 Jam n HASILNYA DIUMUMKAN HARI INI JAKART A (HR)JAKARTA (HR)-Proses gelar perkara dugaan penistaan agama yang diduga dilakukan Gubernur DKI Jakarta nonaktif, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, akhirnya tuntas digelar di Mabes Polri, Selasa (15/11) malam. Hasil dari gelar perkara itu akan diumum hari ini (Rabu, 16/11) sekitar pukul 11.00 WIB. Menurut Kadiv Humas Polri, Irjen Boy Rafli Amar, hingga tadi malam, pimpinan gelar perkara kasus dugaan penistaan agama tersebut merumuskan kesimpulan sementara.

Kemudian hasil pastinya akan diumumkan besok di Mabes Polri secara terbuka.

Gelar..

n Hal. 7

RTRW Riau akan Dibahas di Rapat Kabinet PEKANBARU (HR)-Pembahasan Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Riau akan dibawa ke rapat kabinet pusat di Jakarta. Menurut rencana, pembahasan akan dilakukan paling lambat dua minggu setelah pertemuan antara Panitia Khusus RTRW DPRD Riau dan Pemprov Riau.

RTRW..

n Hal. 7

HALUAN

RIAU/INT

SU ASANA gelar perkara kasus dugaan penistaan agama oleh Ahok yang digelar di Rupatama Mabes Polri, Jakarta, Selasa (15/11). Gelar perkara SUASANA menghadirkan 20 saksi ahli. Keputusan gelar perkara tersebut akan diumumkan hari ini.

SIDANG DUGAAN SUAP APBD RIAU

KASUS RICUH DI MERANTI

Suwarno dan Saqlul Akui Siapkan Uang Suap untuk Dewan

Polda Tahan Enam Oknum Polisi Meranti

PEKANBARU (HR)-Sidang dugaan korupsi suap pengesahan APBD Riau tahun 2015 dengan terdakwa mantan Ketua DPRD Riau, Johar Firdaus dan Suparman, kembali digelar di Pengadilan Tipikor Pekanbaru. Dalam sidang yang digelar Selasa (15/11), dua saksi yang dihadirkan mengakui disuruh Gubernur Annas Maamun menyiapkan uang suap untuk DPRD Riau.

Ada empat orang saksi yang dihadirkan Jaksa Penuntut Umum (JPU)

Suwarno..

n Hal. 7

HALUAN

PEKANBARU (HR)Sebanyak enam oknum anggota Polres Meranti, akhirnya ditahan setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus kematian pegawai honorer Pemkab Kepulauan Meranti Apriadi Pratama.

Keenamnya yakni AS, BY, EM, D, BS LS, resmi ditahan penyidik Dit Res Krimum Polda Riau.

RIAU/INT

EMP AT saksi yang dihadirkan dalam sidang dugaan suap APBD EMPA Riau di Pengadilan Tipikor Pekanbaru, Selasa (15/11).

EKSEPSI IRMAN DI PENGADILAN TIPIKOR

Yusril: KPK Sengaja Jebak Irman

HALUAN

RIAU/INT

MANT AN Ketua DPD Irman Gusman mendengarkan pembelaan yang disampaikan MANTAN kuasa hukumnya, dalam sidang yang digelar di gedung Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat, Selasa (15/11).

JAKARTA (HR)-Mantan Ketua DPD Irman Gusman mengajukan keberatan atas dakwaan penuntut umum melalui eksepsi yang dibacakan tim kuasa hukumnya, Selasa (15/11) di Pengadilan Tipikor, Jakarta. Tim kuasa hukum Irman Gusman menyebutkan bahwa KPK berniat dengan sengaja menjebak Irman untuk terjerat

Operasi Tangkap Tangan (OTT).

"Dalam perkara terdakwa yang dilakukan (KPK, red) adalah pengintaian dan penyadapan.

Penyadapan dan pengintaian dilakukan sejak 24 Juni 2016. Jika pimpinan KPK beritikad baik,

Yusril..

n Hal. 7

SURAWAN

Polda..

n Hal. 7

DITUNTUT 15 TAHUN ATAS PEMBUNUHAN KOPDA DADI

Caca Gurning Hanya Divonis 9 Tahun PEKANBARU (HR)-Kendati dinyatakan bersalah turut serta melakukan pembunuhan terhadap Kopda Dadi Santoso, namun majelis hakim hanya menjatuhkan vonis selama 9 tahun terhadap terdakwa Zuaxsa Gurning alias Caca Gurning.

Vonis tersebut dijatuhkan dalam persidangan di Pengadilan Negeri Pekanbaru, Selasa (15/11) petang.

Caca..

n Hal. 7

PEKANBARU DAN SEKITARNYA Bangkinang +2m, Tandun +4m, Pasirpengaraian +4m, Bagansiapsiapi +4m, Langgam -1m, Bengkalis -3m, Pelalawan -3m, Selatpanjang -5m, Rengat -4m, Tembilahan -8m.

SUBUH 04:37

n REDAKTUR: SISWANDI

.riaumandiri.co

Haluan Riau

haluan_riau

ZUHUR 12:02

ASHAR 15:24

LANGGANAN HUBUNGI :0823 808080 35 /IKLAN: 0853 3081 2579

MAGRIB 18:04

ISYA 19:16

n LAYOUT: JUM

RABU

Nasional-Internasional

2

16 November 2016

DIDUGA AMBIL PAKSA KENDARAAN KREDITUR

7 Debt Collector Ditangkap Polisi SURABAYA (HR)-Tujuh debt collector diamankan. Mereka diduga telah mengambil paksa motor seorang kreditur yang telat membayar.

Mengambil barang kredit yang bermasalah memang dibenarkan, tetapi cara mereka salah.

"Merampas atau mengambil paksa kendaraan kredit yang bermasalah tidak dibenarkan," ujar Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Shinto Silitonga, Selasa (15/11).

Tujuh debt collector itu adalah Setyo Hadi (38), warga Banjar Sugihan; Sudiono (34), warga Jalan Tembok Gede; Alfian (21), warga Jalan Banyu Urip; Wahyu Marghandi (46), warga Jalan Kedung Klinter; M Toha (35), warga Jalan Tenggumung Baru; Havivi (29), warga Jalan Siwalankerto; serta Romadhon Eko (19), warga Jalan Pranti Baru, Sidoarjo.

Motor yang mereka rampas adalah motor Honda Beat Nopol L 6577 GY milik Andi Susanto. Saat itu motor Andi dipinjam Abdul Rosyid. Saat melintas di Jalan Diponegoro, Rosyid dipepet dan kemudian dihentikan, kunci pun

diambil.

Para debt collector mengatakan bahwa motor tersebut sudah menunggak beberapa bulan. Rosyid mengatakan bahwa motor yang dikendarainya bukanlah miliknya namun milik Andi.

Rosyid pun menghubungi Andi dan memintanya datang ke lokasi. Namun para debt collector ini bersikeras hendak mengambil paksa sehingga terjadi adu dorong dan adu mulut.

Kejadian itu dilihat oleh polisi yang kebetulan melintas, yang kemudian membawa para debt collector itu ke kantor polisi setelah mengetahui permasalahannya. Setelah dimintai keterangan, para debt collector ini diketahui bekerja pada PT JGO Sukses Bersama. Perusahaan ini adalah rekanan leasing untuk menarik unit kredit yang bermasalah.

"Para debt collector ini di-

bekali laptop yang berisi unitunit kendaraan yang bermasalah. Mereka mencari dan menarik unit yang bermasalah tersebut," kata Shinto.

Apapun alasannya, mengambil atau menarik unit kredit yang bermasalah dengan paksa sangat tidak dibenarkan. Karena adanya jaminan fidusia, maka penarikan dengan menggunakan cara kekerasan tidak dibenarkan. Pihak leasing bisa mengambil unit kreditnya yang bermasalah dengan melibatkan polisi.

Dari situ, akan diselesaikan secara bersama sehingga tak menimbulkan permasalahan.

Dari para debt collector ini disita barang bukti antara lain lima tanda pengenal, satu lembar surat kuasa, sebelas ponsel, empat unit sepeda motor sarana tersangka dan lima note book.

Setyo Hadi, salah seorang debt collector, mengatakan bahwa mereka biasanya menjalankan tugasnya dalam satu tim.

Satu tim terdiri dari 3-4 orang. Saat itu mereka kebetulan bertemu dengan kelompok lain yang langsung turut bergabung.

"Untuk satu motor ka-

mi diberi Rp950 ribu. Hasilnya kami bagi," kata Setyo Hadi.

Shinto sendiri meminta

Syarat-Syarat Lelang : 1. Peserta lelang diwajibkan menyetor uang jaminan untuk setiap objek lelang tersebut diatas melalui Rekening Bendahara Penerimaan KPKNL Pekanbaru pada PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk., Kantor Cabang Imam Munandar Nomor Rekening 1079.01.000182.30.7 atas nama KPKNL Pekanbaru paling lambat 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang, Peserta lelang yang tidak memenangkan lelang dapat mengambil kembali uang jaminan tanpa potongan apapun Lelang akan dilaksanakan secara terbuka, transparan dan bebas KKN. Penawar yang tertinggi dinyatakan sebagai Pemenang Lelang.

2. Pemenang Lelang harus menyelesaikan pelunasan pembayaran harga lelang berikut bea lelang pembeli (2%) paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah ditunjuk sebagai Pemenang Lelang. Apabila Pemenang Lelang tidak melunasi kewajibannya, maka akan dinyatakan wanprestasi dan uang jaminan akan disetorkan ke dalam Kas Negara sebagai Pendapatan Jasa Lainnya, serta Peserta Lelang tersebut akan dimasukkan ke dalam Daftar Hitam Lelang.

3. Objek yang akan dilelang dapat ditunda/dibatalkan sebelum pelaksanaan lelang apabila ada penyelesaian hutang dari Debitur..

4. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Pekanbaru di Jalan Arifin Ahmad Nomor 148 BC, Pekanbaru, Telp. (0761) 8415010, atau melalui PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk., Kantor Wilayah Pekanbaru kepada Ujung Batu , 16 Nopember 2016 PT. BANK RAKYAT INDONESIA (Persero) Tbk. KANTOR CABANG UJUNG BATU

KPKNL PEKANBARU

Rusdi Pemimpin Cabang

tentang pemerasan dan 335 KUHP tentang perbuatan tidak menyenangkan," tandas Shinto. (dtc/sis)

HALUANRIAU/INT

BNN GEREBEK GUDANG NARKOBA DI TANGERANG

100 Kilogram Sabu Diamankan JAKARTA (HR)-Badan Narkotika Nasional menggerebek gudang narkoba di Pergudangan Central Kosambi, Tangerang, Banten. Hasilnya sungguh mengejutkan.

Sebanyak 100 kilogram narkoba jenis sabu yang diduga berasal dari jaringan pengedar Taiwan, berhasil diamankan.

"Iya benar, barang buktinya kurang lebih 100 kilo sabu, dan 300 ribu pil narkoba jenis happy five," kata Deputi Pemberantasan BNN, Irjen Arman Depari, Selasa (15/ 11/2016).

Arman mengatakan, ada tiga orang tersangka yang ditangkap dalam penggerebekan itu. Dua tersangka di antaranya meninggal dunia karena melawan petugas.

Belum diketahui identitas dua tersangka yang tewas itu.

"Satu tersangka yang hidup ini WN Tai-

Berdasarkan Pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan Nomor 4 Tahun 1996, PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Kantor Cabang Ujung Batu akan melakukan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Pekanbaru terhadap objek jaminan atas nama Pemberi Hak Tanggungan sbb :

Pelaksanaan lelang akan diselenggarakan pada : Hari/Tanggal : Rabu / 30 Nopember 2016 Waktu : 09.00 WIB s/d. Selesai Tempat : Kantor PT BRI (Persero), Tbk Cabang Ujung Batu Jalan Jend Sudirman No 152 Ujung Batu

menarik dengan paksa sekali lagi tidak dibenarkan.

"Tersangka kami jerat dengan pasal 368 KUHP

BARANG bukti sabu yang diamankan dalam penggerebekan gudang narkoba di Tangerang, Banten.

PENGUMUMAN LELANG KEDUA EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN 1. Debitur atas nama Hassanudin dengan objek lelang berupa : Tanah dan Bangunan Rumah, Luas Tanah 2.500 M2, Luas Bangunan 100 m2 dengan bukti kepemilikan berupa SHM Nomor 7478 atas nama Hasan, yang berlokasi di Desa Kumain , Kecamatan Tandun, Kabupaten Rokan Hulu, Propinsi Riau. Dengan ini ditetapkan Harga Limitnya sebesar Rp 130.000.000,- (Seratus Tiga Puluh Juta Rupiah) dan Uang Jaminan sebesar Rp 20.000.000,2. Debitur atas nama Totok Suranto dengan objek lelang berupa : a. Tanah dan Bangunan Rumah, Luas Tanah 780 M2 ; Luas Bangunan 200 M2, dengan bukti kepemilikan berupa SHM Nomor 109 atas nama Totok Suranto, yang berlokasi di Jalan Raya Ngaso,Desa Ngaso, Kecamatan Ujung Batu, Kabupaten Rokan Hulu, Propinsi Riau. Harga Limitnya sebesar Rp 500.700.000,- (Lima Ratus Juta Tujuh Ratus Ribu Rupiah) dan Uang Jaminan sebesar Rp 50.000000,b. Sebidang Tanah Kebun, Luas Tanah 20.000 M2 , dengan bukti kepemilikan berupa SHM Nomor 129 atas nama Totok Suranto, yang berlokasi di Desa Senema Nenek, Kecamatan Tapung Hulu, Kabupaten Kampar, Propinsi Riau. Dengan ini ditetapkan Harga Limitnya sebesar Rp 180.000.000,- (Seratus Delapan Puluh Juta Rupiah) dan Uang Jaminan sebesar Rp25.000.000,- (Dua Puluh Lima Juta Rupiah).

3. Debitur atas nama Ramsyah Siahaan dengan objek lelang berupa : Tanah dan Bangunan Rumah, Luas Tanah 888 M2; Luas Bangunan 120 M2, dengan bukti kepemilikan berupa SHM Nomor 376 atas nama Ramsyah Siahaan , yang berlokasi di Jalan Raya Pasar Kabun , Desa Kabun Kecamatan Kabun, Kabupaten Rokan Hulu, Propinsi Riau. Dengan ini ditetapkan Harga Limitnya sebesar Rp 690.000.000,- (Enam Ratus Sembilan Puluh Juta Rupiah) dan Uang Jaminan sebesar Rp 60.000.000,- (Enam Puluh Juta Rupiah).

4, Debitur atas nama Yosi Rulia Cartika dengan Okjek Lelang berupa : Tanah dan Bangunan Rumah, Luas Tanah 147 M2 ; Luas Bangunan 100 M2, dengan bukti kepemilikan berupa SHM Nomor 1180 atas nama Hj. Solfi N, BA, yang berlokasi di Kelurahan Ujung Batu Rt 02/ Rw 03, Kecamatan Ujung Batu, Kabupaten Rokan Hulu, Propinsi Riau. Dengan ini ditetapkan Harga Limitnya sebesar Rp 200.000.000,- (Dua Ratus Juta Rupiah) dan Uang Jaminan sebesar Rp. 200.000.000,- (Dua Ratus Juta Rupiah).

5. Debitur atas nama Jufrinaldi dengan objek lelang berupa : a. Tanah dan Bangunan Ruko , Luas Tanah 134 M2; Luas Bangunan 160 M2, dengan bukti kepemilikan berupa SHM Nomor 516 atas nama Jufrinaldi, yang berlokasi di Jalan Sudirman Ujung Batu Kecamatan Ujung Batu, Kabupaten Rokan Hulu, Propinsi Riau. Harga Limitnya sebesar Rp 625.000.000,- (Enam Ratus Dua Puluh Lima Juta Rupiah) dan Uang Jaminan sebesar Rp 120.000.000,b. Tanah dan Bangunan Ruko, Luas Tanah 134 M2; Luas Bangunan 160 M2, dengan bukti kepemilikan berupa SHM Nomor 517 atas nama Jufrinaldi, yang berlokasi di Jalan Sudirman Ujung Batu, Kecamatan Ujung Batu, Kabupaten Rokan Hulu, Propinsi Riau. Harga Limitnya sebesar Rp 625.000.000,- (Enam Ratus Dua Puluh Lima Juta Rupiah) dan Uang Jaminan sebesar Rp 120.000.000,-

agar masyarakat tidak takut melapor jika mendapat perlakuan kasar dari debt collector. Meminta atau

wan," ujar Arman.

Tidak hanya barang bukti narkoba, lanjut Arman, sepucuk senjata api jenis pistol juga berhasil diamankan dari tangan tersangka. "(Lokasi ini) cuma gudang penyimpanan sama distribusinya di sini," tuturnya.

Menurut Arman, setelah penggerebekan itu, pihaknya akan terus mengupayakan pengembangan untuk mengungkap anggota jaringan pengedar narkoba tersebut.

Paling Murah Sebelumnya, Arman mengatakan, maraknya peredaran narkotika di Indonesia tidak luput dari biaya imbalan atau ongkos untuk para kurir yang cukup murah, dibanding dengan negara lain.

"Ongkos kurir di Indonesia yang paling murah. Sekali berangkat hanya Rp3 juta

sampai Rp7 juta, kalau di negara lain bisa mencapai 10 ribu dolar," ujanya ketika itu.

Tidak hanya itu, kurir di luar sana biasanya diberikan fasilitas yang cukup mewah. Fasilitas tersebut meliputi mulai dari biaya menggunakan pesawat terbang untuk transportasi, biaya pengiriman, biaya penginapan hingga kendaraan untuk mobilisasi di kota tujuan.

Untuk Indonesia, para bandar narkotika atau sindikat tertentu sengaja merekrut para wanita. Hal itu dikarenakan, perempuan lebih tidak dicurigai petugas dalam menjalankan aksi penyelundupan.

"Bahkan kurir wanita lebih banyak digunakan agar tidak ketahuan oleh petugas dan nantinya untuk dijadikan pacar atau dinikahi dengan iming-iming cinta," tutup Arman. (dtc/sis)

KASUS PENYELUDUPAN SABU 97 KG

5 WNI Divonis 15 Tahun Sampai Seumur Hidup SEMARANG (HR)-Sebanyak lima WNI menjalani sidang putusan kasus penyeludupan sabu seberat 97 kilogram di Pengadilan Negeri Semarang, Selasa (15/11). Hasilnya, mereka dijatuhi beragam vonis. Para terdak-

wa memiliki peran masing-masing dalam perkara tersebut.

Salah satu WNI yaitu Peni Suprapti, yang merupakan istri gembong narkoba yaitu terdakwa warga Pakistan, Muhammad Riaz alias Mr Khan. Peni divonis

18 tahun penjara dan denda Rp 1 miliar subsidair 6 bulan kurungan karena dianggap menampung uang yang digunakan untuk impor sabu.

"Menjatuhkan pidana kepada terdakwa dengan pidana

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN Berdasarkan Pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan Nomor 4 Tahun 1996, PT. BANK MEGA, Tbk Cabang Pekanbaru akan mengadakan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Pekanbaru dengan objek Lelang sebagai berikut : No. 1.

2.

3.

HARGA LIMIT OBJEK LELANG (Rp) Sebidang tanah berikut bangunan diatasnya seluas 119 M², yang Rp. 400.000.000,terletak di Jalan Mekar Sari (Ruko Puan Mart), Kelurahan Umban Sarir, Kecamatan Rumbai, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau sesuai dengan SHM No. 3503/Umban Sari, atas nama HARIYANTO Sebidang tanah berikut bangunan diatasnya seluas 304 M², yang INDRAILIS terletak di Jalan Kandis, Gang Tanjung No 9, Kelurahan Tangkerang Rp. 250.000.000,SHT I No. 6411/2012 Utara, Kecamatan Bukit Raya, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau sesuai Tgl. 18 Juli 2012 dengan SHM No. 305/Tangkerang Utara, atas nama YEDNIDA Sebidang tanah berikut bangunan diatasnya seluas 221 M², yang terletak di Perum Bukit Mutiara Permai IV Blok B No. 8, Kelurahan HARTI NINGSIH Pandau Jaya, Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar, Provinsi Rp. 252.000.000,SHT I No. 3206/2011 Riau sesuai dengan SHM No. 1222/Pandau Jaya, atas nama Tgl. 22 Desember 2011 HARTI NINGSIH DEBITUR

HARIYANTO SHT I No. 6265/2012 Tgl. 16 Juli 2012

UANG JAMINAN (Rp) Rp. 120.000.000,-

Rp. 75.000.000,-

Rp. 75.600.000,-

Pelaksanaan Lelang akan diselenggarakan pada : Hari/Tanggal : Rabu, 30 November 2016 Pukul : 11.00 Wib - Selesai Tempat Lelang : Kantor KPKNL Pekanbaru, Jln. Jendral Sudirman No. 24, Pekanbaru Syarat-syarat Lelang : 1. Peserta Lelang diwajibkan menyetor uang jaminan untuk setiap objek lelang tersebut di atas, yang disetorkan melalui rekening Bendahara Penerimaan KPKNL Pekanbaru pada PT. BRI (Persero), Tbk, Cabang Pekanbaru No. Rek. 1079-01-000182-30-7 yang harus efektif selambat-lambatnya 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang 2. Peserta Lelang yang telah menyetorkan uang jaminan diwajibkan untuk melapor ke Bendahara Penerimaan/ Pejabat lelang KPKNL Pekanbaru paling lambat pada saat sebelum pelaksanaan lelang dengan membawa fotokopi identitas diri (KTP/SIM) yang masih berlaku serta bukti asli slip setoran uang jaminan.

3. Peserta Lelang wajib melakukan penawaran paling sedikit sama dengan harga limit, jika tidak maka akan dikenakan sanksi tidak diperbolehkan mengikuti lelang selama 6 (enam) bulan berikutnya.

4. Lelang dapat dibatalkan oleh pejabat lelang apabila Debitur menyelesaikan dan atau melunasi kewajiban hutangnya, serta sebab lain yang sah yang diatur dalam Peraturan Lelang 5. Pemenang Lelang harus menyelesaikan pelunasan pembayaran harga lelang berikut bea lelang paling lambat 5 ( lima ) hari kerja setelah pelaksanaan lelang 6. Peserta lelang yang tidak memenangkan lelang dapat mengambil uang jaminan tanpa potongan apapun dengan menunjukkan bukti setoran dan kartu identitas diri (KTP/SIM) yang masih berlaku.

7. Syarat-Syarat Lelang Lainnya Ditentukan Pada Saat Lelang.

8. Untuk Keterangan lebih lanjut dapat menghubungi PT. BANK MEGA, Tbk Cabang Pekanbaru Jl. Jendral Sudirman No. 351, Telp (0761) 885888, atau KPKNL Pekanbaru Jl. Jend. Sudirman No. 24 Contact Person : ANDI : 0812 7775 4373 Pekanbaru, 16 November 2016 TTD BANK MEGA, Tbk Pekanbaru

KPKNL KOTA PEKANBARU

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN PT. Bank BRI Syariah Cabang Pekanbaru, selaku pemegang Hak Tanggungan berdasarkan Pasal 6 Undang - Undang Hak Tanggungan No. 4 Tahun 1996 dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Pekanbaru, melalui jasa Pra Lelang PT. Balai Mandiri Prasarana (Baleman) akan melaksanakan lelang terhadap debitur : 1. Indrawati Sebidang tanah seluas 770 m2 & bangunan diatasnya SHM No. 2106 an. Indrawati. Terletak di Kel. Benai Kec. Benai Kab. Kuantan Singingi Riau. (Harga Limit Rp. 286.400.000,- Setoran Jaminan Rp 60.000.000,-) 2. Dwi Nanung Winarto Satu Paket Objek lelang yang terdiri dari : l Sebidang tanah seluas 20.000 m2 SHM No. 1065 an. Dwi Nanung Winarto. Terletak di Desa Logas Kec. Singingi Kab. Kuantan Singingi Riau l Sebidang tanah seluas 19.910 m2 SHM No. 1068 an. Dwi Nanung Winarto. Terletak di Desa Logas Kec. Singingi Kab. Kuantan Singingi Riau l Sebidang tanah seluas 19.910 m2 SHM No. 1067 an. Dwi Nanung Winarto. Terletak di Desa Logas Kec. Singingi Kab. Kuantan Singingi Riau Keseluruhan dijual dalam Satu Paket (Harga Limit Rp. 625.000.000,- Setoran Jaminan Rp. 312.500.000) 3. Hupatello Permata Deyen Satu Paket Objek lelang yang terdiri dari : l Sebidang tanah seluas 489 m2 SHM No. 324 an. Rukmi. Terletak Kel. Muara Lembu Kec. Singingi Kab. Kuantan Singingi Riau l Sebidang tanah seluas 20.000 m2 SHM No. 60 an. Rukmi. Terletak di Kel. Kuantan Babu Logas Kec. Rengat Kab. Indragiri Hulu Riau l Sebidang tanah seluas 20.000 m2 SHM No. 56 an. Hj. Rukmi S. Sos. Terletak di Kel. Kuantan Babu Kec. Rengat Kab. Indragiri Hulu Riau l Sebidang tanah seluas 19.990 m2 SHM No. 58 an. Hj. Rukmi S. Sos. Terletak di Kel. Kuantan Babu Kec. Rengat Kab. Indragiri Hulu Riau Keseluruhan dijual dalam Satu Paket (Harga Limit Rp. 539.000.000,- Setoran Jaminan Rp. 200.000.000) Pelaksanaan Lelang : Rabu, 30 November 2016, Pukul : 14.00 WIB Kantor KPKNL Pekanbaru Jl. Jendral Sudirman No. 24 Pekanbaru Syarat-syarat lelang : 1. Uang jaminan lelang disetorkan melalui Rekening KPKNL Pekanbaru pada PT. Bank BRI (PERSERO) Tbk. Kantor Cabang Pekanbaru Imam Munandar Rek. 1079-01-000182-30-7 An. KPKNL Pekanbaru yang harus sudah efektif selambat-lambatnya 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan lelang (29 November 2016).

2. Peserta Lelang yang telah menyetorkan uang jaminan diwajibkan untuk melapor ke bendahara penerimaan/ Pejabat lelang KPKNL paling lambat pada sebelum pelaksanaan lelang dengan membawa fotocopy identitas diri (KTP/SIM) yang masih berlaku, menunjukan asli NPWP serts bukti slip setoran uang jaminan 3. Peserta lelang wajib melakukan penawaran paling sedikit sama dengan harga limit, jika tidak akan dikenakan sanksi 4. Lelang dapat dibatalkan oleh pejabat lelang apabila debitur melunasi hutangnya, serta sebab lain yang sah yang diatur dalam perundang-undangan yang berlaku 5. Pemenang lelang diwajibkan membayar pelunasan harga lelang berikut bea lelang selambat-lambatnya 5 (lima) hari kerja setelah ditunjuk sebagai pemenang lelang.

6. Barang yang dijual lelang dalam kondisi apa adanya. Adapun syarat-syarat lelang laiinya ditentukan pada saat lelang 7. Informasi lainnya dapat menghubungi BALEMAN Telp. 0821 695 999 02/(0761) 853287,KPKNL Pekanbaru (0761) 23845, PT Bank BRI Syariah Cab. Pekanbaru.

KPKNL Pekanbaru

PT. Balai Mandiri Prasarana

Pekanbaru, 16 November 2016 ttd PT. Bank BRI Syariah

penjara 18 tahun dan denda Rp 1 miliar, subsider 6 bulan penjara," kata hakim Faturrokhman.

Empat WNI lainnya Julian Citra Kurniawan, Restyadi Sayoko, Tommy Agung Pratomo, dan Didi Triono yang disidang di ruang berbeda. Mereka terbukti bersalah melanggar pasal 113 Undang-undang nomor 36 Tahun 2009 tentang narkotika.

Terdakwa Julian Citra dan Tommy divonis penjara seumur hidup sedangkan Restyadi dan Didi masing-masing dihukum 20 tahun dan 15 tahun penjara.

Tiga orang yaitu Julian, Tommy, dan Restyadi merupakan pegawai PT Jacobson Global Logistic yang berperan mengurus dokumen impor 194 genset dari Cina yang di dalamnya terdapat sabu dengan total 97 kilogram.

Sedangkan Didi dinilai ikut berperan karena merupakan pegawai dari Muhammad Riaz alias Mr. Khan. Terdakwa Khan dijatuhi vonis hukuman mati oleh hakim hari Senin (14/11) kemarin.

Untuk diketahui, Khan ditangkap BNN di gudang CV Jeparaya di Desa Pekalongan, Kecamatan Batealit pada 27 Januari 2016 lalu. Saat itu Khan sedang membongkar sabu yang diselipkan dalam mesin genset.

Penangkapan terdakwa lainnya pun menyusul di Jepara, Semarang, dan Jakarta. (dtc/sis)

BADAN PERTANAHAN NASIONAL

KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN KAMPAR Jalan Letnan Boyak No. 18 Bangkinang Telp. 0762-20215 Fax. 0762-322059 Email : kab-kampar@bpn.go.id Kode Pos 28412

PENGUMUMAN (TENTANG SERTIPIKAT HILANG) No : 1486/300.7-14.01/XI/2016 Untuk mendapatkan sertipikat baru sebagai pengganti sertipikat yang hilang, berdasarkan ketentuan Pasal 59 ayat (2) Peraturan Pemerintah Nomor : 24 Tahun 1997 tentang Pendaftaran Tanah, dengan ini diumumkan bahwa :

No 1

Nama / Alamat Pemohon Nama : SUTAJI Pekerjaan : Wiraswasta Umur : 52 Th Alamat : Jl. Bukit Payung RT. 014/ RW. 004 Desa Bukit Payung Kec. Bangkinang Seberang KAb. Kampar

Hak Atas Tanah Jenis dan Nomor Hak 1. Hak Milik No. 00080/ 2008

Letak Tanah N Terdaftar a. Jalan I Tanggal Atas Nama b. Desa B c. Kec 1. SUTAJI 1. 30-10- a.

2008 b. Bukit Payung c . Bangkinang Seberang

Keterangan - Surat tanda penerimaan Laporan Kehilangan Barang Nomor : STPLKB/87/K/ XI/2014/SPK Tanggal, 05 November 2014 - Surat Pernyataan di bawah Sumpah/Janji Tanggal 07 September 2016

Dalamwaktu 30 (tigapuluh) hari sejak tanggal pengumuman ini dimuat di media massa, bagi mereka yang merasa keberatan dapat mengajukan keberatan-keberatan kepada kami dengan disertai alasan dan bukti yang kuat.

Jikas setelah 30 (tigapuluh) hari tidak ada keberatan terhadap permohonan pengganti sertipikat tersebut di atas, maka sertipikat pengganti akan diterbitkan dan berlaku sah menurut hukum dan sertipikat yang dinyatakan hilang tidak berlaku lagi.

Bangkinang, 08 November 2016 KEPALA KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN KAMPAR

AFNANSYAH, SH, M.Kn NIP. 19600202 198203 1 004

MARKETING IKLAN : Efridel 081365574027 | Alek 0853 3081 2579 | Ali 0852 6398 2179 | Sadik 0812 7644 7019 | Wawan 0813 7437 6464 | Bambang 0813 7174 7455 | Iqbal 0812 6898 4446 q

REDAKTUR:

SISWANDI

q LAYOUT : A WIN

Riau Bisnis

RABU 16 November 2016

HALUAN

3

RIAU/NIE

HARGA tandan buah segar (TBS) di Provinsi Riau akan mengalami kenaikan. Hal itu disebabkan karena meningkatnya permintaan terhadap minyak sawit atau CPO.

HINGGA AKHIR TAHUN

Harga TBS Diprediksi Alami Kenaikan n LAPORAN: RENNY RAHAYU

Liputan Pekanbaru

PEKANBARU (HR)- Hingga akhir tahun, diperkirakan harga Tandan Buah Segar (TBS) di propinsi Riau akan terus mengalami kenaikan. Meski pada pekan sebelumnya sempat mengalami penurunan sebesar Rp3,24 perkilo.

Hal ini disebabkan karena meningkatnya permintaan terhadap minyak sawit atau CPO, seiring dengan menurunnya produksi dari petani sawit.

Demikian diungkapkan Kepala Dinas Perkebunan Riau, Ferry HC Ernaputra

kepada Haluan Riau, Selasa (15/11) usai acara penetapan harga TBS Riau.

Menurutnya, permintaan akan terus mengalami kenaikan seiring dengan perayaan tahun baru China pada awal 2017 mendatang. Ini terlihat pada bur-

sa komoditas Indonesia dan Malaysia yang sama-sama menunjukkan penguatan yang signifikan.

"Harga CPO lokal pada lelang KPB-PTPN sudah menyentuh angka Rp8.811 perkilo atau ter jadi lonjakan sebesar 6,2 persen dibandingkan pe kan sebelumnya," ujar Ferry.

Dijelaskannya, selain di Indonesia dan Malaysia, kenaikan ini juga dipicu karena adanya sentimen positif dari harga kedelai. Di mana harga kedelai mengalami peningkatan pesat pada ekspor yang dilakukan, naik 25,8 persen menjadi 31,7 juta ton. Maka dari itu, dengan adanya sentimen tersebut, tentunya akan

diprediksi harga CPO akan stabil pada kisaran Rp 8.000 - Rp8.500 perkilo.

"Kenaikan harga TBS ini terjadi pada tanaman

usia 10-20 tahun keatas, un tuk periode 16-22 November mendatang. Dengan kenaikan sebesar Rp115,20perkilo dari sebelumnya

Rp7.332,26 menjadi Rp8.

233,66,-," jelasnya.

Diharapkan kenaikan ini akan berlanjut setelah adanya pembatalan pem-

berlakukan pajak progresif untuk CPO di Indonesia.

Sehingga kesejahteraan petani bisa lebih baik lagi dari sebelumnya.***

Rencana Bisnis BRI di 2017 Stagnan JAKARTA (HR)- Rencana Bisnis Bank (RBB) PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) tahun 2017 tak banyak berubah dari tahun ini. Asmawi Syam, Direktur Utama BRI mengatakan, pihaknya sedang menyusun rencana bisnis 2017. Tampaknya, perbankan masih tumbuh positif, namun pertumbuhan tak terlalu banyak berubah.

"Misalnya, untuk rencana organik BRI mengincar pertumbuhan kredit antara 15 persen-17 persen di 2017,� kata Asmawi, Selasa (15/11). Dari target tersebut untuk segmen usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) akan tumbuh 20 persen dan segmen kredit korporasi tumbuh 10 persen dengan sektor infrastruktur yang menjadi andalan.

Untuk diketahui, bank pelat merah ini membidik pertumbuhan kredit sekitar 15 persen-17 persen di tahun 2016 ini dengan andalan segmen kredit di mikro dan kecil. Dengan asumsi pertumbuhan kredit itu, maka penyaluran kredit akan sekitar Rp642,20 triliun-Rp653,37 triliun per akhir 2016 dari posisi akhir tahun tahun 2015 sebesar Rp558,43 triliun.

Kuswiyoto, Direktur Kelembagaan BRI menambahkan, untuk kredit korporasi masih banyak mengalir ke segmen infrastruktur

q

REDAKTUR:

DARA

FITRIA

seperti listrik, transmisi listrik, jalan tol, pelabuhan dan logistik. Sedangkan korporasi yang paling besar menerima kredit adalah Perusahaan Listrik Negara (PLN) dan Bulog.

Selain pertumbuhan organik, bank papan atas ini juga mencanangkan pertumbuhan anorganik untuk tahun 2017. Asmawi menambahkan, pihaknya masih tertarik untuk memiliki perusahaan sekuritas karena BRI belum memiliki perusahaan yang bergerak pada

segmen ini. “Kami sedang melihat adakah perusahaan sekuritas yang mau diakuisisi,� tambahnya.

Namun, Asmawi belum dapat menyampaikan secara detail rencana pertumbuhan anorganik ini karena masih proses penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) BRI, kemudian akan masuk dalam RBB. Jadi, BRI akan mempersiapkan modal yang dibutuhkan untuk rencana bisnis anorganik.(kon/ara)

q

LAYOUT:WIN

4

Gagasan

ISSN

RABU 16 November 2016

TAJUK

HALUAN MEDIA GROUP

DITERBITKAN SEJAK : 1 AGUSTUS 2000 (RIAU MANDIRI)

PEMIMPIN UMUM

H Basrizal Koto WAKIL PEMIMPIN UMUM

Zico Mardian Utama WAKIL PEMIMPIN UMUM

Sofialdi DIREKTUR PENGENDALIAN DAN PENGAWASAN

Gatot Bibit Bibiono PEMIMPIN REDAKSI / PENANGGUNGJAWAB

Mohammad Moralis PEMIMPIN PERUSAHAAN

Komitmen yang Ditunggu di Sektor Kesehatan SENIN (14/11) kemarin, Pemprov Riau memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) tahun 2016. Terkait dengan HKN, saat ini masyarakat Riau berada pada tahap di mana akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan yang berkualitas mulai berkembang dan meningkat.

Terutama sejak diberlakukannya sistem kesehatan nasional yaitu Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan mulai 1 Januari 2014 lalu. Hal tersebut tentu membawa angin segar bagi seluruh masyarakat. Sementara itu, di era desentralisasi saat ini, para kepala daerah memiliki kewenangan dan tanggung jawab yang besar terhadap akselerasi pembangunan daerahnya masing-masing.

Banyaknya irisan pembangunan sektor kesehatan dengan kontribusi sektor lain, seperti dalam hal infrastruktur transportasi,

air bersih yang perlu dijembatani oleh pimpinan tertinggi seperti kepala daerah agar program berjalan mulus. Para kepala daerah yang merupakan pemegang mandat rakyat harus berkomitmen dalam menyehatkan masyarakat di wilayahnya.

Bukti nyata komitmen Kepala Daerah ini harus terlihat dari dua aspek, yakni pengalokasian anggaran yang cukup, serta penggunaan anggaran yang tepat.

Dari aspek pengalokasian, kepala daerah harus berkomitmen memenuhi amanat undang-undang dengan mengalokasikan minimal 10% dari APBD masing-masing.

Sedangkan dari aspek penggunaan, anggaran tersebut harus diperuntukkan bagi program yang memberikan dampak maksimal, dengan mempertimbangkan prioritas daerah.

Gubernur Riau Arsyadjiandi Rachman, pada momen HKN tahun ini juga berjanji

akan fokus dalam pembangunan Pusat Kesehatan Masyarakat di daerah pelosok dan menambah bangunan Puskesmas baru.

Menurut Gubri, Puskesmas pelayanan yang lebih dekat dengan masyarakat dibanding Rumah Sakit, sehingga peningkatan pelayanan di Puskesmas harus ditingkatkan. Untuk itu perlu digalakkan terus, bagaimana agar Pelayanan di pelayanan dasar itu terus ditingkatkan, infrastruktur dan SDM utamanya. Sementara itu, program Pemerintah BPJS Kesehatan saat ini, sudah memancing masyarakat untuk rajin mengecek kesehatan. Langkah itu harus didukung dengan peningkatan pelayanan.

"Makanya Puskesmas harus bisa melayani masyarakat dengan baik, Sehingga RS tidak terjadi antri. Harus dilakukan penguatan prima di Puskesmas," ungkap Gubri.

Agar masyarakat bisa menerima pelayanan baik, tidak ada upaya lain, selain meningkatkan sinergi dengan Kabupaten Kota dalam peningkatan pelayanan kesehatan di Puskesmas tersebut. Termasuk tenaga kesehatannya, terutama dokter dan lainnya akan menjadi fokus Pemerintah, karena itu menunjang pelayanan.

Masyarakat Riau tentunya sangat berharap dengan komitmen pemerintah untuk membenahi sektor kesehatan ini, terutama dari sisi sarana dan prasarana kesehatan yang ditunjang dengan SDM yang mumpuni. Sehingga pelayanan kesehatan ini tidak hanya dirasakan masyarakat di perkotaan tetapi menyebar hingga ke pelosok negeri yang saat ini masih sulit terjangkau karena keterbatasan akses transportasi. Semoga.***

Antara Kleptokrasi dan Punglikrasi

Muhardi Yance Wakil Pemimpin Perusahaan Irman Sasrianto Redaktur Pelaksana Siswandi Syofyan Redaktur Pelaksana Elpi Alkhairi Manajer Redaksi Amril Manajer Edisi Minggu Edhar Darlis Koordinator Liputan Dara Fitria Manajer Pracetak/Grafis Zul Pramana S Direktur Haluan Media Grup: H. Desfandri Majid. Dewan Redaksi: H. Dheni Kurnia (Ketua), H. Basrizal Koto, H. Djufri Hasan Basri, H. Hendri Mulya, Mohammad Moralis. Ombudsman: H Hendri Mulya, SH Alhendri Tanjung, SH MH. Redaktur: Erma Sri Melyati, Imelda Vinolia, Rudi Effendi. Sekretaris Redaksi: Andri S Staf Redaksi: Jhoni Hasben, Rudi Yanto, Nurmadi, Renny Rahayu, Dodi Ferdian, Suherman, Hendra Saputra. Redaktur Foto: Azwar. Fotografer: Andika. Manager TI & Web: Budhy Prasetyo. Staf IT/Website/ Litbang: Ivan Ihromi, M. Ivan Aditama. Layout: Muharmi (Koordinator), Wiwin Hariadi, Jumailis, Taufik Hidayat, Zel Afriadi, Doni Jas. Desain Iklan: Alwin Hasan, Tengku Afrizal.

Perwakilan Daerah: Inhil: Ramli Agus (Plt Kepala), Ramadana. Kuansing: Hendra Wandi (Plt Kepala). Inhu: Eka Buana Putra (Kepala), Efril Reza. Kampar: Ari Amrizal (Plt Kepala), Johanes S (Tapung), Khairuddin Domo, Herman Jhoni. Rokan Hulu: Agustian (Kepala), Yusrizal. Rokan Hilir: Jhoni Saputra (Plt Kepala), M Syawal. Bengkalis: Usman Malik (Kepala).

Siak: Effendi (Plt Kepala), Abdus Salam, Sugianto.

Pelalawan: Supendi. Meranti: - Dumai: Zulkarnain (Plt Kepala). Jaringan HMG Jakarta: H. Desfandri Majid, Sumatera Barat: Ismet Fanani. Kepulauan Riau: Andi.

Jaringan HMG di Luar Negeri: Harimurti Dika Utama (Los Angeles, USA), Nina Fitri Kurnia (Melbourne, Australia), Dirman Haji Mustafa, Eko Hero (Kuala Lumpur, Malaysia). Alamat Redaksi: Gedung Riau Pers Jalan Tuanku Tambusai No. 7 Pekanbaru 28282.

REDAKSI menerima tulisan dalam bentuk artikel, laporan perjalanan, opini, diketik dua spasi maksimal 5 halaman kwarto. Redaksi juga menerima foto-foto menarik. Tulisan harus orisinil dan belum pernah dikirim ke media lain. Redaksi berhak mengedit tanpa mengubah subtansi.

WARTAWAN HALUAN RIAU TIDAK DIBENARKAN MEMINTA APAPUN DARI NARA SUMBER DAN SELALU DIBEKALI KARTU PERS

Manajer Eksekutif: Jefri Zein.

Manajer Sirkulasi: Efridel, Koordinator Sirkulasi Kota: Safari Staf Sirkulasi: Arman. Manager Iklan: Efridel. Manager HRD/Umum Agus Salim Siregar. Kabag HRD: Andri Surya Ningsih. Account Executive: Alimudin, Nursadik. Manajer Keuangan: Yandes Maksus. Kabag Keuangan: Netu Okta Fera. Accounting: Sri Esti Arora. Penagihan: Hendrik, Agus Salim Harahap. Iklan & Sirkulasi: Hp 081276770033, 0813 65574027.

Kantor Haluan Media Group Jakarta: Jl. Kebon Kacang XXIX. No 2A Jakarta. Telp. (021) 3161472-3161056.

Faks. (021) 3153878 dan 3915790.

Penerbit: PT IKMR - Terdaftar sebagai anggota Serikat Penerbit Surat Kabar (SPS) dengan No. 308/2002/06/A/2002.

Direktur Percetakan: H. Dheni Kurnia. Manajer Percetakan: Irman Sasrianto. Staf Percetakan: Ramalius (Koordinator), Heru, Rudi, Hamzah, Zulfadly, Syahratul, Rahmad, Wido, Hendra Saputro. Dicetak oleh PT IKMR Pekanbaru Riau. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

TARIF IKLAN Full Colour Black White Halaman Satu Advertorial Pengumuman Iklan Kreatif

Rp.40.000,-/mmk Rp.25.000,-/mmk Rp.60.000,-/mmk Rp.50.000,-/mmk Rp.20.000,-/mmk Rp.60.000,-/mmk

Bundling halaman satu Rp.80.000,-/mmk Bundling halaman dalam BW Rp.40.000,-/mmk Bundling halaman dalam FC Rp.60.000,-/mmk q

REDAKTUR:

ARLEN

ARA

GUCI

OLEH : NURMALA

PADA tanggal 21 Oktober 2016 kemarin, Presiden Joko Widodo telah menetapkan Peraturan Presiden Nomor 87 Tahun 2016 tentang Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar yang mengatur upaya pemberantasan pungutan liar secara terpadu.

Sebagai sebuah kebijakan yang bersifat populer, tentunya kita sangat menghargai usaha pemerintah dengan mengeluarkan Perpres tersebut. Dimana, hampir dalam keseluruhan aspek publik / penyelenggaraan negara, praktik tersebut kita temui.

Secara harfiah,, pungli sebenarnya turunan dari praktik sistem kleptokrasi, di mana pada inti-

nya, sistem tersebut merupakan bentuk kekuasaan negara yang di dalam sistem pemerintahannya menjalankan praktik-praktik korupsi, penyuapan, kronisme, klientelisme, nepotisme, bahkan oligarki yang dilakukan secara kolektif.

Dalam tulisan ini penyebutan Punglikrasi secara sarkasme diambil dari kata Pungli yang berarti Pungutan Liar dan krasi (cracy) yang berarti kekuasaan / aturan, sehingga dapat disebutkan bahwa punglikrasi adalah suatu bentuk pemerintahan dimana negara menjalankan kekuasaannya dengan berdasarkan praktik pungutan liar.Dalam terminologi politik dan mengikut para ahli akademik, sistem kleptokrasi adalah biasanya dapat ditemui di negara-negara yang menjalankan bentuk politik otoriter, diktator, dan bahkan

yang dikontrol oleh junta militer. Di mana, adanya pemusatan kekuasaan dan pembagian kekuasaan dengan sekelompok elit (oligark) akan dapat dikontrol melalui pendekatan-pendekatan represif dan otoritatif, sehingga disaat yang bersamaan, munculah keterbatasan masyarakat dalam keterlibatannya pada sistem politik yang menyebabkan terbentuknya ‘gap’ dan ruang terhadap transparansi publik.

Pertanyaannya adalah, apakah saat ini negara kita menjalankan sistem pemerintahan otoriter, diktator atau bahkan junta militer? Tentu jawabannya tidak. Hal tersebut didasari dengan telah berakhirnya rezim Orde Baru dibawah pemerintahan Suharto atau yang dikatakan Winters (2011) sebagai rezim ‘Sultanistik’ pada 1998, dimana pada

saat ini Indonesia sedang memasuki era transformasi politik, dari rezim otoriter ke arah instalasi demokrasi yang terbuka. Namun, mengapa hari ini ketika negara kita telah mengadaptasi sistem demokrasi secara total, terbuka, transparan dan terdesentralisasi pada tataran lokal, justru melahirkan bentuk-bentuk kecurangan seperti halnya korupsi hingga pungli dalam tatanan pemerintahan yang juga melibatkan kecurangan dalam masyarakatnya? Kembali kepada pendapat Winters (2011), ia mengatakan bahwa pasca Orde Baru, tatanan politik-ekonomi Indonesia memang hanya akan membawa kepada bentuk oligarki kekuasaan baru yang ter-otonomi dalam tingkatan daerah dan berisikan dengan bermacam skandal dan kecurangan.

Sebenarnya pada era Orde

Baru, negara ini telah masuk ke dalam kategori pemerintahan yang melakukan praktik kleptokrasi dengan menggunakan kekuatan oligarki politik yang berdasarkan kroni untuk memperkaya diri dan kelompok secara terstruktur (Winters, 2011). Bahkan, pada saat ini pula (pasca Orde Baru), kecurangan dalam sistem pemerintahan bukan hanya dilakukan oleh oknum pemerintahan, namun juga melibatkan sebagian masyarakat. Praktik kleptokrasi seakan menjadi bentuk ‘warisan’ yang dilakukan oknum pemerintah dan sebagian masyarakat (termasuk pungli yang dilakukan oknum masyarakat atau suatu kelompok terhadap masyarakat lainnya), baik dalam tataran nasional dan juga lokal, dengan jumlah besar ataupun pungli dengan nominal Rp.2.000.

Mahasiswa Hukum Pasca Sarjana UIR

Menyoal Kontribusi Intelektual untuk Bangsa INDONESIA memiliki banyak intelektual yang seharusnya berperan aktif untuk kemajuan bangsa dan negara.

Banyak persoalan mendera bangsa ini, masalah ekonomi, masalah ketersediaan pangan, sandang dan papan, masalah sosial politik, masalah kesejahteraan rakyat dan berbagai masalah lainnya.

Menyelesaikan berbagai masalah itu tidak hanya tugas para pemimpin atau penguasa tetapi para intelektual juga memiliki tanggungjawab untuk mencari solusi mengatasi berbagai masalah itu. Mengutip pendapat Coser (1965), mengatakan intelektual adalah orang-orang berilmu yang tidak pernah merasa puas menerima kenyataan sebagaimana adanya. Mereka selalu berpikir soal alternatif terbaik dari segala hal yang oleh masyarakat sudah dianggap baik.

Kemudian pendapat Coser ini dipertegas Shils (1972) yang memandang kaum intelektual selalu mencari kebenaran yang batasannya tidak berujung.

Galibnya, secara formal yang dimaksud dengan kaum intelektual itu adalah mereka yang kesehariannya bergelut dalam dunia akademik di Perguruan Tinggi. Mereka bisa berstatus sebagai mahasiswa, dosen maupun sarjana.

Namun, fakta hari ini para intelektual di negeri ini masih banyak yang sibuk di belakang meja tanpa mau terlibat dalam menyelesaikan persoalan bangsa. Tidak banyak yang berempati pada masalah kemiskinan, masalah penderitaan rakyat.

Dunia Perguruan Tinggi menjadi sebuah potret konstruksi menara gading tentang kontribusi kaum intelektual terhadap pembangunan bangsa dan negara. Seharusnya para intelektual berupaya membebaskan diri dari menara gading perguruan tinggi itu. Padahal Tri Dharma Perguruan Tinggi menegaskan bahwa para mahasiswa, dosen harus melakukan pengabdian kepada masyarakat.

Konsep Tri Dharma Perguruan Tinggi itu mengharuskan mahasiswa, para dosen berbuat untuk masyarakat, bangsa dan negara. Para mahasiswa harus melakukan riset yang bisa diterapkan da-

OLEH: FADMIN P MALAU lam masyarakat berdasarkan kepekaan sosial terhadap masyarakat sekitarnya.

Dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi itu juga ditegaskan para dosen tidak saja mengajar, memberikan materi kuliah di ruang kuliah akan tetapi melakukan berbagai penelitian yang dibutuhkan masyarakat, bangsa dan negara dengan tujuan untuk kemajuan bangsa.

Berbagai persoalan bangsa terjadi hari ini, terus, terus dan terus berulang akan tetapi kontribusi dari kaum intelektual yang ada di Perguruan Tinggi belum dilihat secara signifikan. Para intelektual masih sedikit yang melakukan riset, penelitian yang akurat untuk mencari akar masalah yang dihadapi bangsa ini.

Padahal berdasarkan dalam struktur masyarakat kaum intelektual itu masuk kelas menengah yang diharapkan kontribusi pemikiran dan aksi nyatanya melakukan perubahan sosial masyarakat. Namun, aksi itu yang sangat lemah, seperti tidak bergairah menghadapi realitas sosial.

Sistem pendidikan tinggi terkungkung Idealnya seperti pendapat Coser dan Shils akan tetapi faktanya tidak demikian. Tri Dharma Perguruan Tinggi mengamanatkan para intelektual melakukan pengabdian, kontribusi kepada masyarakat untuk membangun satu bangsa yang beradap dan berkemajuan. Semestinya kaum intelektual perguruan tinggi kembali ke masyarakat, melaksanakan sesuatu yang tertulis dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi. Sudah saatnya hari ini intelektual meruntuhkan menara gading, sebagai pertanggungjawaban atas ilmu yang mereka miliki, sebagai jawaban atas harapan masyarakat terhadap sosok intelektualintelektual muda yang tercerahkan yang diharapkan bisa menolong mereka keluar dari kesengsaraan hidup di dunia, paling tidak.

Mengapa amanat Tri Dharma Perguruan Tinggi itu sulit diimplementasikan?

Pertanyaan ini harus dijawab secara lugas dan tuntas. Permasalahannya tidak mu-dah sebab sistem politik di Indonesia lebih dominan sehingga sistem pendidikan tinggi di Indonesia bisa dikungkung atau terkungkung dengan dominasi sistem politik praktis yang ada.

Akhirnya sebagian besar para intelektual memilih posisi apatis, tidak mau tahu, mengambil jarak dengan realitas sosial. Para intelektual itu terbelenggu oleh sistem politik praktis yang menghalalkan segala cara untuk mencapai tujuan. Target dari sistem politik hanya sematamata untuk merebut kekuasaan sehingga hadir istilah dalam sistem politik praktis.

“Tidak ada teman abadi, tidak ada lawan abadi yang ada tujuan yang abadi.”

Sistem politik praktis yang begitu kuat membelenggu kaum intelektual dalam posisi dilematis sehingga lebih menyibukkan diri di kampus, selalu sibuk di ruang-ruang kuliah dan laboratorium yang akhirnya sepi berkontribusi buat masyarakat.

Berbagai persoalan bangsa yang muncul, kaum intelektual tidak begitu diberi ruang bebas untuk masuk. Sekat-sekat birokrasi sangat rapat dan kuat sehingga para intelektual hari ini tidak berdaya. Mahasiswa geraknya terbatas dan dibatasi dengan berbagai aturan dan perundang-undangan sehingga sulit berkontribusi nyata kepada masyarakat.

Pada hal ilmu yang dimiliki para mahasiswa, dosen harus diterapkan, diimplementasikan kepada masyarakat.

Apa yang terjadi hari ini bahwa dalam tataran teoritik sudah terlalu jauh dengan apa yang terjadi di lapangan.

Idealnya sistem pendidikan tinggi yang ada di Indonesia lebih dominan dari sistem politik praktis yang ada di Indonesia. Bila ini yang terjadi maka kontribusi kaum intelektual bisa dilakukan. Persoalannya ketika sistem politik praktis lebih dominan maka kaum intelektual kalah bersaing sebab

guruan Tinggi mengamanatkan berkontribusi kepada pembangunan masyarakat, bangsa dan negara maka kaum intelektual harus mampu menggerakkan dan membebaskan diri dari belenggu yang ada. Perangkat untuk itu sudah ada, di Indonesia ada persatuan mahasiswa di kampus, antar kampus, ada Forum Rektor, ada ikatan cendikiawan dan lainnya yang pada dasarnya instrumen untuk membuka belenggu yang ada dan bisa berkontribusi untuk menyelesaikan persoalan bangsa.

Mengapa tidak dilakukan? Jawabnya terpulang kembali kepada kaum intelektual itu sendiri. Sudah saatnya mengimplementasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi dan memberdayakan instrumen yang ada sehingga kampus tidak lagi menj-adi menara gading semata. Semoga! ***

dalam sistem po-litik praktis tidak ada istilah benar atau salah, yang ada hanyalah menang atau kalah.

Sedangkan kaum intelektual tidak bisa steril dan bebas nilai. Kaum intelektual harus bersikap dan menentukan benar atau salah. Sama halnya dengan hati nurani rakyat yang selalu berada pada posisi kebenaran. Rakyat selalu menginginkan kebenaran dan keadilan buat semua manusia.

Menurut penulis, sekatsekat dalam sistem politik praktis di Indonesia perlu dilepaskan atau dilonggarkan. Prinsip mengejar kekuasaan semata tidak dibenarkan. Kekuasaan yang dimiliki pada dasarnya hanya untuk kekuatan mengatur, menata satu kehidupan rakyat yang sejahtera bukan kekuasaan yang menindas dan membelenggu setiap yang benar.

Penulis adalah dosen Kontribusi kaum intelekUniversitas Muhamtual tidak boleh terbelenggu madiyah Sumatera Utara dengan sistem politik praktis (UMSU) Medan, pemerhayang ada atau sistem keti masalah sosial masyakuasaan yang ada.

Kaum intelektual POKOK PIKIRAN harus bisa melepaskan diri dari belenggu-belenggu yang ada. Caranya kaum intelektual ITU seatau insan akadelambat mik harus sadar lambatnya, sambahwa sebagai mapai tanggal 2 Janusia kelas menenuari (2017) nanngah memiliki tangti Kepala SKPD gungjawab moral harus sudah diuntuk kemajuan lantik sesuai yang bangsa. di dalam OPD baru Konsep Tri Dhartersebut.

Harapan sama Perguruan Tingya selaku magi harus diimplesyarakat Riau dan mentasikan oleh Asri Auzar selaku anggota para intelektual Sekretaris Komisi D Dewan, supaya kampus, mulai dari DPRD Riau Gubernur dapat mahasiswa, para melantik Kepala SKPD yang sesuai dengan sarjana, dosen. TiOPD yang sudah ditentukan. dak hanya di kampus tetapi berada di masyarakat, kaum POJOK HALUAN intelektual harus secara ikhlas ber+Suwarno dan Saqlul Akui Siapkan kontribusi untuk Uang Suap Untuk DPRD. perbaikan masya- Berik makan, terima makan terus Pak Cik. rakat lewat perjuangan edukasi (pen+RTRW Riau akan Dibahas di Rapat didikan) kepada Kabinet.

- Provinsi lain dah selesai dah Pak Cik rakyat.

Tri Dharma Per-

Lantik OPD

q LAYOUT : A WIN

Hukrim

RABU 16 November 2016

5

SIDANG KORUPSI BBM DKP ROHIL

Saksi Sebut Kerugian Negara Rp1,88 M n LAPORAN: HENDRA SAPUTRA

Liputan Pekanbaru

PEKANBARU (HR)-Auditor Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Riau, menyebutkan, terjadi kerugian negara sebesar Rp1, 88 miliar, dalam kasus dugaan korupsi BBM dan servis kendaraan di Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Rokan Hilir.

Hal itu terungkap dalam sidang lanjutan yang digelar di Pengadilan Tipikor Pekanbaru, selasa (15/11). Sidang kemarin, masih mengagendakan pemeriksaan saksi untuk sejumlah terdakwa, yakni Iwan Kurnia, Sekretaris Dinas DKPP, Asnawati AS, Kasubag Ke-

uangan, Afrizal Bendahara Dinas dan Ruslan Auhasba RH selaku PPTK. Di hadapan majelis hakim yang diketuai Toni Irfan, Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari Kejari Rohil menghadirkan auditor BPKP Riau sebagai saksi ahli. Saksi yang dihadirkan

menyebutkan kerugian negara akibat perbuatan para terdakwa sebesar Rp1,88 miliar.

Kerugian negara berasal dari mark up pembelian dan fiktif. Di SPBU Zamrud Mandiri Muda, misalnya, ril pembelian BBM hanya Rp 66 juta, namun kuitansi dibuat sendiri menjadi Rp200 juta. "Kwitansi di stempel sendiri karena kita temukan stempel replika," ujar Saksi ahli.

Sementara saksi pada persidangan sebelumnya, juga mengakui banyak kwi-

tansi pembelian bahan bakar minyak, premium maupun bio solar tidak sesuai prosedur. Kwitansi dibuat inas bersangkutan tanpa melampirkan bon pembelian harian kemudian minta ditandatangani kasir SPBU. Seperti dituturkan saksi Juli Handayani dan Kadir pada SPBU Sarana Pembangunan Rohil, setiap tiga atau empat bulan sekali seorang staf Dinas Kebersihan Rohil bernama Siska, datang ke SPBU PD Sarana Pembangunan membawa bundel kwitansi pembelian

BBM untuk Dinas Kebersihan, seperti untuk BBM eskavator, mobil sampah, mobil penyiram tanaman dan lainnya.

Siska kemudian meminta saksi Juli Handayani untuk menandatangani kwitansi yang disodorkan tersebut. Kwitansi terlihat sudah ditandatangani kepala dinas hingga bendahara.

Sebelum menandatangi kwitansi tersebut, saksi Siska mengaku memberi tahu hal tersebut kepada Direktur Umum PD Sarana Pembangunan.

Setelah menandatangani kwitansi itu, Siska memberi saksi uang untuk pulsa sebesar Rp500 ribu. Uang itu kemudian mereka bagi bertiga, karena kasir SPBU tersebut ada tiga orang.

Untuk diketahui, laporan pertanggungjawaban belanja kegiatan servis kendaraan Dinas Kebersihan Rokan Hilir sebesar Rp 1,290 miliar, belanja penggantian suku cadang sebesar Rp1,120 miliar dan belanja bahan bakar sebesar Rp 1,505 miliar.

Total anggarannya sebe-

Bawa Sabu, Diringkus di Depan Pos Babinsa TELUKKUANTAN (HR)Jajaran Polres Kuantan Singingi mengamankan dy (33) warga Jake, Kecamatan Kuantan Tengah. Ia diamankan karena ketahuan membawa narkoba jenis sabu.

Informasi di Kepolisian, pria itu diamankan belum lama ini saat berada di Jalan Lintas TelukkuantanPekanbaru, tepatnya di depan pos Babinsa Desa Logas.

Menurut Kapolres Kuansing, AKBP Dasuki Herlambang, SIk, MH melalui Kasubag Humas AKP G Lumban Toruan, Selasa (15/11) siang, penangkapan

DY berawal dari adanya info mengenai peredaran barang haram tersebut.

Atas informasi tersebut, lanjut Lumban, polisi melakukan pengintaian dan tepat di Pos Babinsa, tersangka dicegat lalu digeledah.

"Dari penggeledahan itu, aparat menemukan barang bukti yang diduga sabu-sabu," ujar Lumban.

Selain menyita butiran kristal di dalam plastik, polisi juga mengamankan sepeda motor dan handphone tersangka.

"Saat ini, kita terus melakukan proses hukum lebih lanjut," pungkas Lum ban. (grc/sis)

HALUAN

sar Rp 3,915 miliar. Bahkan salah satu terdakwa membuat replika stempel untuk SPJ pengeluaran mengatas namakan beberapa badan usaha. Biaya ini diduga di Mark up.

Atas perbuatan keempat terdakwa didakwa melanggar Pasal 2 ayat 1 Juncto Pasal 18 UU RI Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana ditambah dengan UU RI Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas UU RI Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Korupsi.***

DIA MANKAN DIAMANKAN MANKAN-Mobil dinas Pem prov Riau Toyota Hilux yang kondisi hancur, diamankan Polres Pelalawan setelah terlibat tabrakan dengan truk, belum lama ini.

RIAU/INT

DUGAAN KORUPSI UNIVERSITAS MERANTI

Jaksa Tahan Dewan Pembina Yayasan Meranti SELATPANJANG (HR)Kejaksaan Negeri Selatpanjang resmi menahan

Prof Dr Yohanes Oemar, salah seorang Dewan Pembina Yayasan Meranti Bangkit, Selasa (15/11) siang. Ia ditahan karena diduga terlibat praktik korupsi pengadaan meubeler kantor untuk Universitas Kepulauan Meranti.

Pantauan di Kantor Kejari Selatpanjang, Yohanes tiba sekitar pukul 09.00 WIB. Sehabis Zuhur, ia langsung dibawa ke Cabang Rutan (Cabrutan) Kelas II Selatpanjang. Saat itu, laki-laki 60 tahun ter-

sebut mengenakan kemeja lengan pendek, dan memakai rompi tahanan dari Kejari.

Terkait hal itu, Darmaji SH, selaku kuasa hukum Yo hanes Oemar, mengatakan pihaknya akan mengupayan langkah hukum untuk kliennya itu. Namun, Darmaji mengaku masih akan mempelajari semua berkas terkait kasus YMB ini. "Saya juga belum bicara banyak dengan klien. Kalau menurut kejaksaan, penahanan ini mempermudah

proses pemeriksaan," kata Darmaji.

Sementara itu, menurut Kasi Pidsus Kejari Selatpanjang Roy Modino, Yohanes telah ditetapkan sebagai tersangka sejak Oktober lalu. Ia ditahan setelah adanya dugaan bersama-sama dengan tersangka H Nazaruddin Atan, Ketua YMB, sebagai penerimaan dana hibah dari Pemda Meranti tahun 2011.

Dana ini, dibelanjakan untuk membeli beberapa meubeler kantor UKM. Be-

lakangan diketahui ada nya dugaan mark up dari biaya pembelian meubeler itu.

"Kerugian sekitar Rp 400 juta. Beban masingmasing, berapa besarannya biar di pengadilan membuktikan," ujar Roy. Dikatakan, pada tahun 2011 pada saat YMB menerima dana hibah, Yohanes sebagai salah satu dewan pembina YMB. Ia juga merupakan orang yang mengajukan permohonan dana hibah tersebut. (grc/sis)

Jualan Togel, Petani Diringkus DUMAI (HR)-Meski sudah dinyatakan dilarang, namun masih ada saja masyarakat yang terlibat dalam aktivitas perjudian. Kali ini yang ketiban batunya adlaah Jg (51) seorang petani warga Kota Dumai. Ia diamankan polisi karena ketahuan berjualan judi jenis toto gelap

alias togel.

Jg diamankan tim opsnal Polsek Sungai Sembilan, Sabtu (12/11) sekitar pukul 21.00 WIB. Pelaku diamankan setelah Bhabinkamtibmas, Brigadir Sari Malau bersama Brigadir MS Manik mendapat informasi di Simpang Kanal, Kelura-

han Basilam Baru, Kecamatan Sungai Sembilan, ada perjudian jenis togel.

Terkait penangkapan itu, Kapolres Dumai, AK BP Donal H Ginting, Selasa (15/11), mengatakan, pelaku diamankan saat berjualan. Saat digeledah, didapati barang bukti berupa uang tunai Rp759.

000, 1 unit handphone, 1 buah tas warna hitam, dan 3 buku tafsir (mimpi), serta 2 bukti transfer rekening BRI. "Saat ini pelaku diamankan di Mapolsek Sungai sembilan guna pengembangan dan penyidikan lebih lanjut," jelas Kapolres. (grc/sis)

MENERIMA MAHASISWA BARU

Persada Bunda PROGRAM DIII & STRATA 1 (S1) ASM (AKADEMI SEKRETARIS & MANAJEMEN) STISIP (SEKOLAH TINGGI ILMU SOSIAL ILMU POLITIK) SK. MENDIKBUD RI SK.Mendiknas RI No. 173/D/O/2000 No. 017BAN-PT/Ak-X/Dpl-III/X/2011 JURUSAN : 1. Administrasi Negara (S1) Terakreditasi : 2. Administrasi Niaga (S1) SK NO : 017/BAH-PT/AK-II/DIPL-III/X/2002 3. Ilmu Komunikasi (S1) JURUSAN : 1. Sekretaris Eksekutif (D1, D2, D3) STIH (SEKOLAH TINGGI ILMU HUKUM) 2. Manajemen Administrasi Perkantoran Modern (D1, D2, D3) SK.Mendikbud RI No. 004/BAN-PT/Ak-XV/S1/IV/2012 ABA (AKADEMI BAHASA ASING) Terakreditasi : SK No. 027/BAN.PT/AK-XII/SI/XI/2009 JURUSAN : 1. Ilmu Hukum (S1) SK.Mendikbud RI 2. Hukum Bisnis (S1) No. 001/BAN-PT/Ak-X/Dpl-III/IV/ 3. Hukum Udara (S1) 2010 Terakreditasi : SK No : 017/BAH-PT/ STAI (SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM) AK-II/DIPL-III/X/2002 DK. DIRJEN PENDIDIKAN ISLAM JURUSAN : 1. Bahasa (1 & D3) STIE (SEKOLAH TINGGI Inggris ILMU EKONOMI) No. DJ.1/495/2007 SK.Mendikbud RI JURUSAN : 1. Pemikiran Islam (S1) No. 049/BAN-PT/Ak-XII/S1/III/2010 2. Ekonomi Islam (S1) Terakreditasi : 3. Perbankan Syriah (S1) SK No : 014/BAH-PT/AK-IV/S1/VIII/2002 JURUSAN : 1. Manajemen (S1) KETUA YAYASAN 2. Manajemen Pemasaran (D3) HAZNIL ZAINAL, SE, MM 3. Akuntansi (D3)

STIBA (SEKOLAH TINGGI ILMU BAHASA ASING) SK.Mendikbud RI No. 042/BAN-PT/Ak-XV/S1/XI/2010 JURUSAN : 1. Bahasa dan Sastra Inggris (S1)

SYARAT PENDAFTARAN 1. Berijazah SMU/SMK/MAN atau sederajat 2. Pria/Wanita yang sehat jasmani dan rohani 3. Mengisi Formulir Pendaftaran 4. Foto Copy Ijazah/STTB atau sederajat, dilegalisir (3 lbr) 5. Foto Copy NEM/Nilai, dilegalisir (3 lbr) 6. Pas Foto 3 x 4 = 4 lbr 7. Membayar Uang Pendaftaran Rp. 500.000,8. Mengikuti Ujian Saringan Masuk Kampus : Jl. Diponegoro No. 42 Pekanbaru 28116 Telp. (0761) 23181 Fax. (0761) 40218 Call: 0812 755 3848 /0761-7082525 Home Page : http:/www.persadabunda.co.id SEKRETARIS YAYASAN DIDI. Y. FIKRI, SE

DEWAN PEMBINA Prof. Drs. H. ZAINAL ZEIN

Dengan Iptek dan Imtaq Kita Wujudkan Visi Riau 2020

MARKETING IKLAN : Efridel 081365574027 | Alek 0853 3081 2579 | Ali 0852 6398 2179 | Sadik 0812 7644 7019 | Wawan 0813 7437 6464 | Bambang 0813 7174 7455 | Iqbal 0812 6898 4446 q

REDAKTUR:

DARA

FITRIA

q

LAYOUT: A WIN

Parlementaria Siak

6

RABU 16 November 2016

Sutarno Minta SKPD Agresif Cari PAD

HALUAN

RIAU/FENDI

KETUA DPRD Siak Indra Gunawan menyerahkan nota APBD-P 2016 kepada Bupati Siak H Syamsuar setalah disahkan.

Pemkab Diminta Tingkatkan

Sektor Pertanian SIAK (HR) (HR)- Pemerintah Kabupaten Siak diminta untuk dapat meningkatkan sektor pertanian di wilayah Kabupaten Siak serta menciptakan lapangan pekerjaan.

Hal itu penting dilakukan guna menekan angka kemiskinan serta untuk memenuhi kebutuhan pangan di Kabupaten Siak. Hal itu disampaikan anggota DPRD Siak Muhtarom, Selasa (15/11).

Oleh sebab itu, kata dia, dua titik pembangunan tersebut harus bisa dipadukan.

Dikatakannya juga, salah

satu usaha pemerintah daerah untuk mempercepat menciptakan lapangan kerja adalah, bagaimana pembangunan Kawasan Industri Tanjung Buton (KITB) yang sudah dirancang dan sudah dimulai pekerjaanya tersebut, dapat diselesaikan dengan cepat.

"Jadi, pembangunan KITB yang sudah didengung-deng-

ungkan tersebut, jangan jalan di tempat. Harus ada tindakan cepat dan tindakan bijak dari Pemkab Siak," ujarnya.

Di bidang pertanian, khususnya pembangunan bidang pangan, Pemkab Siak juga harus mampu meningkatkan sumber pangan. Harus mampu mengkoordinir hasil panen (beras) yang dihasilkan petani Siak. "Jangan pula tengkulak yang menjadi raja mengusai hasil panen petani daerah, ini yang tidak kita inginkan.

Untuk itu, Pemkab Siak harus bisa mengarahkan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang ada di Siak ini, supaya

menangani dan memasarkan hasil pangan para petani kita, tapi bukan tengkulak," terang Muhtarom mengingatkan.

Lebih lanjut disampaikannya, dewan ingin setiap hasil pertanian pangan yang dihasilkan petani Siak, dapat dikemas dan diberikan hak paten. Bila hal itu dapat dilakukan, beras yang dihasilkan petani Kabupaten Siak bisa dipasarkan secara luas dan diketahui masyarakat banyak. "Jadi, para tengkulak tidak bisa lagi menekan harga semaunya dan beras-beras kita bisa beredar secara bebas di pasaran," pungkasnya.***

SIAK (HR)- Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Siak Sutarno mengingatkan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang ada di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Siak, agar kreatif dalam mencari sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) bagi Pemerintah Kabupaten Siak.

SKPD yang ada di lingkungan Pemda Siak, kata dia, agar tidak hanya melaksanakan kegiatan proyek saja, akan tetapi bagaimana peluang-peluang yang ada (sumber PAD-red) dapat dimanfaatkan bagi peningkatan PAD Kabupaten Siak.

"Oleh sebab itu, apa saja yang dapat dijadikan bagi retribusi, khususnya untuk peningkatan PAD, harus dapat dikelola secara baik," ujarnya, Selasa (15/11).

Sutarno mengatakan, Pemerintah Kabupaten Siak, khususnya dinas terkait (SKPD-red) harus lebih agresif dan serius untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Siak. Ini penting, pasalnya dari beberapa sumber daya alam yang dimiliki daerah, ada yang semakin menipis, terutama terhadap penghasilan minyak bumi dan gas.

Dari tahun ke tahun, lanjutnya, penghasilan Sumber Daya Alam (SDA) ini terus menurun. Ditambah lagi harganya sekarang drastis menurun. "Oleh sebab itu, pemerintah daerah harus lebih kreatif mencari sumber PAD lainnya. Jika tidak, hal ini akan berdampak terhadap pelaksanaan pembangunan yang sedang dilaksanakan," tegasnya.

HALUAN

PAD SIAK DI APBD-P 2016

TERKAIT AKSI PECAH KACA DI AREA GEDUNG DEWAN

Dewan Sebut PAD dan Dana Perimbangan tidak Ada Perubahan

DPRD Minta Pengamanan Diperketat

SIAK (HR)- Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan Kabupaten Siak Tahun Anggaran (TA) 2016 mendapat persetujuan dari anggota DPRD Siak, beberapa waktu lalu. Dari laporan hasil pembahasan Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kabupaten Siak terhadap Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (RAPBD-P) Kabupaten Siak Tahun Anggaran 2016, yang disampaikan juru bicara Banggar Marudut Pakpahan, diketahui hasil dari pembahasan Banggar DPRD Siak, bersama TAPD Kabupaten Siak dan SKPD di lingkungan Pemkab Siak terhadap RAPBD Perubahan tahun anggaran 2016, Pendapatan Daerah sebelum perubahan sebesar Rp2.131.642.793.998,57. Dan setelah perubahan sebesar RP2.131.642.793.998,57.

Pendapatan Asli Daerah (PAD)

sebelum perubahan sebesar Rp325.644.753.036,27 dan sesudah perubahan sebesar Rp325.644.753.036,27. Hal itu tidak mengalami perubahan.

Sementara itu, dana perimbangan sebelum perubahan sebesar Rp1 562.540.020.839,00.

Sedangkan sesudah perubahan menjadi Rp1 562.540.020.839,00, juga tidak mengalami perubahan.

"Sementara itu, Belanja Daerah sebelum perubahan adalah sebesar Rp2.057.305.439.708,00 dan sesudah perubahan menjadi sebesar Rp2.057.305.439.708.00. Dengan rincian belanja tidak langsung sebelum perubahan sebesar Rp980.450.036.545,53 dan sesudah perubahan sebesar Rp975.455.346.766.37. Di sini, terjadi penurunan sebesar Rp4.994.689.779,16," sebut.***

SIAK (HR)- Terkait adanya aksi pecah kaca mobil Bendahara Kantor DPRD Siak beberpa waktu lalu di area Kantor DPRD Siak, membuktikan pengamanan yang diberikan satuan pengamanan belum begitu maksimal. Hal tersebut diakui Ketua DPRD Siak Indra Gunawan.

Indra menyebutkan, aksi tersebut menunjukkan selama ini pengamanan di gedung rakyat Kabupaten Siak sangat lemah. "Buktinya, di siang bolong saja telah terjadi aksi pecah kaca mobil milik bendarawan Setwan. Itu akibat kurangnya pengaman dari pihak Satpol PP Siak. Hampir saja bandarawan Setwan menjadi korban perampokan dengan modus pecah kaca mobil," sesalnya.

Ketua DPRD Siak Indra

Gunawan juga mengatakan, sebelumnya juga telah terjadi pertengkaran di dalam DPRD Siak di malam hari, saat pembahasan RAPB-P 2016.

"Atas kejadian tersebut, kita minta Kakan Satpol PP untuk benar-benar menempatkan anggotanya di gedung DPRD Siak. Lihat sajalah saat sidang paripurna dewan, satupun Satpol PP tidak ada yang ditugaskan saat paripurna. Seandainya terjadi pertengkaran saat rapat paripurna, siapa yang akan melakukan pengamananan. Oleh sebab itu, agar hal yang tidak diinginkan terjadi, maka pengamanan rumah rakyat itu harus diperketat. Jangan sudah terjadi, nantinya baru sibuk. Kalau sudah terjadi tidak ada guna lagi nantinya," tegas Indra.***

Mari Gali Potensi PAD Bersama-sama SIAK (HR)- Melihat trend perkembangan dan kemajuan pembangunan Kabupaten Siak yang cukup pesat dari tahun ke tahun, serta diwarnai dengan berbagai prestasi terutama dalam hal penyelenggaraan pemerintahan maupun pembangunan, saat ini Kabupaten Siak telah berdiri sejajar bahkan dapat bersaing dengan kabupaten/kota lain di tingkat regional maupun tingkat nasional. Untuk itu, hal tersebut harus dapat kita tingkatkan.

Demikian diutarakan Ketua DPRD Kabupaten Siak Indra Gunawan, kemarin.

Kata Indra, apa yang telah diraih Pemerintah Kabupaten q

REDAKTUR:

DARA

FITRIA

Siak, baik itu bidang pembangunan maupun prestasi-prestasi lainnya, hal ini bukanlah menjadi tujuan akhir. Akan tetapi, bisa menjadi indikator penilaian atas keberhasilan pembangunan yang dilaksanakan bersama-sama, antara pemerintah daerah, dunia usaha dan seluruh lapisan masyarakat.

"Karena itu, mari kita terus berbenah diri dengan melakukan berbagai inovasi untuk memperoleh kemajuan dalam berbagai bidang pembangunan di negeri Melayu Siak Sri Indrapura yang kita cintai ini," tutur Indra.

Menurut Indra, upaya yang dilakukan menuju Kabupaten Siak yang maju dan sejah-

tera, semua itu tentu memerlukan kesadaran, partisipasi dan rasa empati semua anak negeri dan para pelaku pembangunan di negeri ini.

"Inilah makna dan hakekat serta arti penting perjuangan para tokoh dan pejuang dalam pembentukan Kabupaten Siak 17 tahun yang lalu, yang pada hakekatnya adalah sebuah citacita luhur pada perjuangan yang harus tertanam dan terpatri dalam setiap sanubari kita semua," ungkap Indra.

Selain itu, sambung Indra, sebagaimana diketahui bersama, pada satu tahun terakhir ini telah terjadi gejolak ekonomi dunia. Hal itu dapat terlihat dengan terjadinya penurunan

harga minyak dunia yang berdampak terhadap berkurangnya Dana Bagi Hasil (DBH).

"Hal ini tentunya, menjadi perhatian bagi kita semua, terutama terhadap upaya pemerintah dalam menggali dan mengembangkan potensi daerah untuk meningkatkan pendapatan daerah di berbagai sektor. Potensi daerah kita cukup besar, dilihat dari kultur sejarah, berbagai situs peninggalan Kerajaan Melayu Siak, kita akui Siak merupakan salah satu destinasi wisata yang ramai dikunjungi oleh wisatawan baik lokal maupun dari manca negara. Oleh sebab itu, mari kita gali potensi-potensi tersebut," pungkas Indra.***

Menurut Tarno, banyaknya peluang-peluang PAD yang ada di Kabupaten Siak harus dikelola secara apik dan profesional. "Contohnya saja seperti Danau Zamrud yang kini masih belum mampu memberikan kontribusi bagi PAD Kabupaten Siak. Padahal, Danau Zamrud ini merupakan aset unggulan untuk PAD kita, tapi kenapa hingga kini belum mampu mendatangkan keuntungan bagi pemerintah daerah Kabupaten Siak," ungkapnya.

Selain Danau Zamrud, kata Tarno, Kabupaten Siak juga memiliki aset yang tak kalah menarik. "Lihat saja seperti Kolam Hijau yang berada di Desa Buantan Besar, Kecamatan Siak, Danau Naga Sakti di Kecamatan Pusako, Pulau Sabak, Pantai Tanjung Layang di Kecamatan Sungai Apit dan eko wisata di Kecamatan Mempura. Kenapa aset yang begitu berharga ini dan notabenenya bisa mendatangkan hasil bagi PAD pemerintah daerah dibiarkan termangu. Sampai kapan aset-aset ini dibiarkan begitu terus," paparnya.

Pemerintah daerah, lanjut Tarno, tidak bisa semata-mata hanya mengandalkan penghasilan minyak bumi saja. "Karena minyak bumi yang kita miliki ini, semakin hari akan semakin menipis dan sumber minyak bumi ini tidak bisa untuk diperbaharui.

Oleh sebab itu, harus ada langkahlangkah yang kreatif dari SKPD untuk mencari sumber PAD baru. Apa saja yang bisa dimanfaatkan untuk pendapatan daerah, tolong dikelola dengan baik," tuturnya.***

RIAU/FENDI

KETUA DPRD Siak Indra Gunawan saat melakukan fogging di Kampung Berumbung Baru pada acara HUT ke-52 Partai Golkar.

USAI RAYAKAN HUT KE-52 PARTAI GOLKAR

DPD II Gelar Muscam di 14 Kecamatan SIAK (HR)- Usai melaksanakan perayaan HUT ke-52 Partai Golkar, DPD II Partai Golkar Kabupaten Siak akan menggelar Muscam untuk 14 kecamatan yang ada di wilayah Kabupaten Siak.

Ketua DPRD Siak Indra Gunawan yang juga sebagai Ketua Harian DPD II Partai Golkar Kabupaten Siak mengatakan, dalam menyemarakan hari jadinya, Partai Golkar Kabupaten Siak mengelar sejumlah kegiatan. Dia antaranya, bakti sosial di sejumlah kampung yang diikuti seluruh anggota DPRD Siak dari Partai Golkar.

Perayaan hari jadi diawali dari Kecamatan Dayun dengan melakukan bhakti sosial di tiga Kampung Berumbung Baru.

Indra Gunawan mengatakan, kader Partai Golongan Golkar bertanggung jawab terhadap peningkatan kesehatan masyarakat.

"Oleh sebab itu, saat DPD II Partai Golkar Kabupaten Siak mendengar di Kampung Berumbung baru ada wabah DBD, kami langsung minta Dinas Kesehatan melakukan fogging di kampung tersebut, agar wabahnya tidak berkembang. Kegiatan ini, salah satu bukti tanggung jawab partai dan kader Golkar dalam membentuk masyarakat yang

HALUAN

sehat," terang Indra.

Lebih lanjut Indra menjelaskan, bhakti sosial merupakan salah satu bentuk kepedulian Partai Golkar pada masyarakat. Karena kesehatan masyarakat merupakan salah satu indikator penting indeks pembangunan manusia (IPM).

"Prinsipnya, bahwa upaya menciptakan masyarakat sehat adalah urusan wajib yang harus diperjuangkan pemerintah. Ke depan, urusan wajib ini harus menjadi prioritas beriringan dengan bidang pendidikan dan infrastruktur di Kabupaten Siak," ungkapnya.

Usai melaksanakan perayaan hari jadi, Partai Golkar Golkar Kabupaten Siak akan melaksanakan Muscam di 14 kecamatan yang ada di Kabupaten Siak. Muscam Partai Golkar tingkat kecamatan ini akan dimulai dari tanggal 26 November 2016, diawali dari Kecamatan Tualang. Muscam ditargetkan selesai pada 18 Desember 2016. "Jadwal Muscam sudah ada, tinggal melaksanakannya saja lagi," sebutnya.

Usai melaksanakan Muscam, Partai Golkar akan melaksanakan penyeleksian caleg yang akan dimulai pada bulan Maret 2017 mendatang.***

RIAU/FENDI

ANGGO TA DPRD Siak Tarmijan saat menyerahkan sembako ke ANGGOT masyarakat. q

LAYOUT:

MUHARMI

Sambungan

RABU 16 November 2016

7

Gelar...

"HASIL gelar (gelar perkara Ahok) diumumkan besok (hari ini, red) pukul 11.00 WIB," terangnya.

Dikatakan, dalam gelar perkara tersebut, saksi ahli yang dihadirkan berjumlah 18 orang. Tujuh saksi ahli dihadirkan pihak kepolisian, enam saksi ahli dari pihak pelapor dan lima saksi ahli dari terlapor. Keterangan seluruh saksi ahli, telah didengarkan dalam gelar perkara tersebut.

Masing-masing tim ahli diberi waktu selama satu jam untuk menyampaikan pendapatnya yang belum dijelaskan dalam BAP. Kemudian pimpinan gelar perkara kasus pidato Ahok, yakni Kabareskrim Komjen Ari Dono Sukmanto dan timnya pada tadi malam merumuskan kesimpulan sementara.

Hasilnya apakah kasus Ahok akan naik ke penyidikan atau berakhir di sini, akan diputuskan besok. Jika kasus ini naik ke penyidikan, maka polisi akan melanjutkan kasusnya hingga tuntas. Namun jika ucapan Ahok di Kepulauan Seribu dinilai tidak ada unsur pelanggaran pidana, maka kasusnya dihentikan.

10 Jam Dari pantauan di Mabes Polri, Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri butuh waktu hingga 10 jam lebih untuk menyelesaikan gelar perkara ini.

Gelar perkara di Rupatama, Mabes Polri tersebut sudah berlangsung sejak Selasa pagi pukul 09.20 WIB. Gelar perkara baru tuntas sekitar pukul 20.00 WIB malam.

Usai gelar perkara, para saksi ahli tampak sudah meninggalkan lokasi, baik ahli dari pihak pelapor, terlapor, maupun dari pihak polisi.

Ketika dikonfirmasi, Kepala Bareskrim Polri Komjen Pol Ari Dono Sukmanto menjelaskan, usai gelar perkara, tim Bareskrim melanjutkan dengan perumusan.

"Saat ini tim sedang merumuskan kesimpulan sementara," kata Komjen Ari. Namun Ari menambah-

n Dari Hal. 1 kan, hingga tadi malam, masih ada beberapa bukti baru yang akan disiapkan para saksi ahli dari pihak pelapor.

"Saat ini masih menunggu keterangan tambahan nanti dari saksi ahli. Ada yang harus dicari lagi. Tim masih melakukan perumusan," tambahnya.

Berjalan Baik Terkait proses gelar perkara tersebut, Komisioner Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Poengky Indarti, menilai, polisi telah bertindak profesional. Poengky hadir sebagai undangan pengawas dalam gelar perkara tersebut.

"Kami berpendapat apa yang dilakukan Polri dalam proses penerimaan laporan, penyelidikan hingga gelar perkara, Polri telah bekerja secara optimal, profesional, mandiri, modern dan transparan," ujar Poengky dalam keterangan tertulis.

Selain Kompolnas, Ombudsman Republik Indonesia juga diundang sebagai pengawas. Menurut Poengky, baik pihak pelapor maupun terlapor, mengapresiasi kinerja Polri. Gelar perkara terbuka menunjukkan bahwa Polri bebas intervensi.

Dalam perkara ini, Polri telah menerima 14 laporan polisi dan 1 surat pengaduan.

Sudah ada 29 saksi dan 39 ahli yang diinterview sejak 6 Oktober 2016.

"Pada proses gelar perkara, Polri telah memaparkan hasil informasi yang dikumpulkan baik dari pelapor, terlapor, saksi, ahli pidana, ahli agama, ahli bahasa, ahli digital forensik, ahli psikologi, ahli antropologi, ahli jurnalis, dan lainnya, baik yang diajukan oleh pelapor, terlapor maupun Polri," ujarnya lagi.

Tak Boleh Masuk Sementara itu, Ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa MUI, Bachtiar Nasir, mengaku kecewa tidak diperbolehkan masuk ke ruang gelar perkara kasus Ahok di Rupatama Mabes Polri. Nasir menuding ada ketidakterbukaan dalam proses ini.

"Yang boleh masuk katanya hanya yang diundang

oleh Bareskrim," ujarnya.

Selain itu, Nasir juga kecewa tidak semua pelapor kasus Ahok bisa masuk ke ruang gelar perkara. Karena itu, Nasir menilai proses tindaklanjut hukum yang dianggap tidak transparan.

"Kami melihat di sini masih ada ketidakterbukaan yang sebenarnya," ujarnya.

Bachtiar yang ikut dalam demo 4 November ini, mengingatkan Polri untuk tetap bersikap profesional dalam menentukan lanjut tidaknya proses hukum atas laporan terhadap Ahok.

"Saya ingin menyatakan dengan tegas kalau kepurapuraan ini kalau permainan atas nama hukum ini terus berlanjut, maka biar masyarakat yang menilai dan Allah yang menggerakkan hati kita semua kepada sesuatu yang tidak kita ketahui selama ini," sambungnya.

Terkait hal itu, Komjen Ari Dono Sukmanto membantah ketidakadilan dalam gelar perkara Ahok ini. "Ya tapi berita acaranya sudah di kita. Ini kan hanya bagian melengkapi saja, nanti para pihak bisa sampaikan info tambahan," ujarnya.

Sementara itu, Imam Besar FPI, Habib Rizieq mengaku optimis kasus ini akan naik ke penyidikan.

Rizieq bahkan yakin Polri akan menetapkan Ahok sebagai tersangka.

"Jadi menurut kami kelengkapan saksi dan alat bukti serta kekuatan argumentasi hukum para ahli, tidak ada alasan lagi bagi pihak kepolisian kecuali untuk segera membawa kasus ini ke penyidikan dan menetapkan Ahok sebagai tersangka," ujarnya, setelah mengikuti gelar perkara tersebut.

Rizieq meminta agar pihak kepolisian tidak berlama-lama mengurusi kasus tersebut. Namun dia juga meminta semua pihak agar tidak melakukan intervensi kepada Polri.

"Saya tidak ingin ini diperlambat lagi karena ini sudah jadi heboh nasional bahkan internasional," ucapnya.

Pihaknya juga akan menyerahkan bukti tambahan

Selasa (15/11).

Dalam pertemuan tersebut, terangnya, Dewan terus memperjuangkan RTRW Riau sesuai dengan hasil kajian tim terpadu yang dibentuk Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, serta hasil rekomendasi Ombudsman RI, beberapa waktu yang lalu.

"Kita tetap perjuangkan yang 2,7 juta hektare yang sesuai dengan hasil kajian tim terpadu. Ombudsman pun pernah merekomendasikan Kementerian LHK untuk melaksanakan hasil kajian tim terpadu. Inilah yang akan kita perjuangkan bersama," tegas politisi Partai Demokrat tersebut.

Senada, anggota Pansus lainnya, Aherson, mengatakan, jika 2,7 juta hektare tidak dipenuhi, maka sisa 1.036 hektare lebih dari 1,6 juta hektare lebih yang di SK-kan Kementerian LHK, bisa di-holding zone-kan atau kawasan hutan yang diusulkan perubahan fungsi dan peruntukannya.

"Kita cari solusi bersama, apakah SK bisa direvisi atau tidak. Fasos (fasilitas sosial,red), fasum (fasilitas umum,red), pemukiman dan kepentingan pembangunan nasional akan menjadi poin terpenting dalam pembahasan. Kita perjuangkan segala kepentingan masyarakat," pungkasnya. (dod)

ning tersebut dengan pidana penjara selama 15 tahun.

Menanggapi putusan tersebut, baik terdakwa maupun JPU sama-sama menyatakan upaya hukum banding ke Pengadilan Tinggi Pekanbaru. "Kami sangat menghargai putusan majelis hakim. Kami menyatakan banding," tegas Penasehat Hukum Caca Gurning, Meacik.

"Kami menyatakan banding," jawab JPU Herlina ketika diberikan kesempatan yang sama menanggapi putusan tersebut.

Usai pembaan putusan, Caca Gurning yang mendapat pengawalan yang ketat dari pihak Kepolisian, petugas Kejaksaan dan POM TNI digiring menuju ke sel tahanan. Tidak ada kericuhan berarti atas putusan tersebut.

Pada persidangan sebelumnya, saksi Supriyono yang merupakan anggota TNI, menyebutkan, peristiwa nahas tersebut terjadi pada Senin tanggal 26 Oktober 2015 sekitar pukul 02.00 WIB. Supriyono yang satu posko dengan Kopda Dadi Santoso di Posko Kesehatan di Purna MTQ Jalan Parit Indah, baru saja sampai di rumah.

"Saat lagi di rumah, saya ditelepon Kepala Staf Kodim bahwa ada anggota TNI ditabrak dan dibawa ke RS Awal Bros. Setiba di rumah sakit itulah saya lihat korban sudah meninggal," tutur saksi.

Kopda Dadi Santoso yang bertugas pada Tim Kesehatan Kabut Asap Riau ditemukan tewas ditabrak dengan sengaja pakai mobil yang dikemudikan Andi Firmansyah Harianja.

Kejadian berawal saat Kopda Dadi berjalan kaki di areal MTQ dan melihat keributan segerombolan orang yang mengendarai lima sepeda motor dan satu minibus. Korban mendekat hingga gerombolan itu kabur.

Mobil yang dikendarai Andi justru memutar balik dan menabrak Kopda Dadi.

Korban diseret hingga beberapa meter hingga mengalami luka di kepala dan meninggal di tempat.

Andi ditangkap di Bengkulu tak lama pasca kejadian. Dia sudah divonis 12 tahun penjara oleh majelis hakim PN Pekanbaru. Kepada polisi, Andi mengaku dirinya diperintahkan Caca untuk menabrak Kopda Dadi.

Sebelum ke Purna MTQ, Caca dijemput Andi ke Hotel Mayang Garden, Jalan Jenderal Sudirman. Dengan megendarai mobil Toyota Kijang Kapsul warna hitam BM 1737 NW, mereka menuju Purna MTQ. Setiba di area Purna MTQ, mobil Caca dihadang oleh segerombolan anggota geng motor dengan menggunakan batu dan kayu.

Selanjutnya, ketika hendak melaju, mobil dihadang Kopda Dadi dan saksi Sandi Pratama. Karena dihadang, Caca memerintahkan Andi menabrak korban Kopda Dadi Atas suruhan Caca tersebut, Andi pun tancap gas, dan Kopda Dadi langsung terpental di paving block.

Korban yang mengalami pendarahan hebat kemudian dilarikan ke rumah sakit, namun jiwanya tak tertolong. (dod)

RTRW...

UNTUK diketahui, pada Jumat (4/11) di Jakarta telah dilakukan pertemuan antara Pemerintah Pusat yang diwakili Kementeriaan Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Pekerjaan Umum, Kementerian Agraria dan Tata Ruang, dengan dengan Pansus RTRW DPRD Riau dan Pemprov Riau guna membahas persoalan RTRW Riau.

"Dua minggu pasca pertemuan akan diadakan rapat kabinet. Hasil ini nantinya akan disampaikan ke kami (Pansus DPRD,red) dan Pemprov Riau ungkap Ketua Pansus RTRW Riau DPRD Riau, Asri Auzar,

n Dari Hal. 1

Caca...

DALAM putusannya, majelis hakim yang diketuai Joni menyatakan terdakwa Caca Gurning terbukti bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana diatur dalam Pasal 338 KUHP jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. "Perbuatan terdakwa telah memenuhi semua unsur yang tercantum dalam dakwaan primair," ungkap Hakim Ketua Joni di hadapan terdakwa Caca Gurning dan Penasehat Hukumnya, serta JPU dari Kejaksaan Negeri Pekanbaru.

Sebelum menjatuhkan vonis, majelis hakim terlebih dahulu memperhatikan hal yang memberatkan dan meringankan. Hal memberatkan, kata Hakim Ketua, perbuatan terdakwa telah menghilangkan nyawa orang lain, dan tidak mengakui perbuatannya, serta memberikan keterangan yang berbelit-belit. Sementara hal yang meringankan, terdakwa memiliki tanggungan keluarga, dan bersikap sopan selama di persidangan.

"Tidak ada alasan pembenar dan pemaaf yang dapat menghilangkan sanksi pidana terhadap diri terdakwa," lanjut Hakim Ketua Joni. "Untuk itu, majelis hakim menjatuhkan vonis selama 9 tahun penjara," sambung Joni menegaskan.

Vonis tersebut lebih ringan 6 tahun dibandingkan tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang disampaikan pada persidangan sebelumnya. Dimana JPU Sukatmini dan Herlina Samosir menuntut putera dari Almarhun Halamoan Gurn

REDAKTUR:

SISWANDI

n Dari Hal. 1

untuk meyakinkan bahwa Ahok bersalah. Sebab menurut Rizieq, salah satu ahli pidana ada yang menganggap bahwa pernyataan Ahok di Kepulauan Seribu tidak memenuhi unsur pidana.

"Ada yang melihat dari

satu sudut saja. Sehingga menyampaikan pendapat tidak utuh. Mereka minta dilengkapi supaya pendapat utuh," ujarnya.

Sebelumnya, Ahok menyatakan dirinya siap mengikuti proses hukum jika

ditetapkan sebagai tersangka. Kendati demikian, Ahok yakin dirinya tidak bersalah soal surat Al Maidah ayat 51.

"Kita ini kan negara hukum. Ya taat hukum saja. Iya kan, kalau saya memang ditetapkan jadi tersangka,

saya akan jalani proses hukum, iya kan. Kalau memang saya dinyatakan salah atau tidak harus diproses hukum. Tapi saya yakin saya tidak ada salah. Enggak ada niat saya kok," ujarnya. (bbs, kom, rol, dtc, ral, sis)

perti yang diatur dalam pasal 12c UU No 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.

"Fakta dan itikad baik KPK jadi tidak ada karena tidak diberikannya waktu untuk terdakwa menyikapi sesuai ketentuan hukum.

Sesuai yang diatur tentang pemberantasan tindak pidana korupsi, terdakwa memiliki waktu 30 hari untuk mengembalikan hadiah yang diterimanya kepada KPK," kata Yusril.

Atas hal tersebut, menurut Yusril, buah tangan yang diterima dan tidak diketahui dan tanpa niat oleh Irman Gusman tidak tahu dibuat sedemikian rupa menjadi OTT oleh KPK sebagai penerimaan gratifikasi.

Selain soal jebakan KPK, Tim Irman Gusman menilai KPK tidak memenuhi kualifikasi dalam menetapkan Irman Gusman sebagai tersangka kasus korupsi. Kualifikasi tersebut menyangkut uang Rp 100 juta yang disita dalam OTT tersebut.

"KPK tidak bewenang menyelidik, menyidik dan menuntut perkara terdakwa. Dalam penyelidikan, penyidikan dan penuntutan secara tegas melibatkan penyelenggara negara dan menyangkut kerugian negara paling sedikit Rp 1 miliar," kata tim kausa hkum Irman Gusman, Rozi.

Sesuai Pasal 11 UU KPK disebutkan secara pasti menyangkut subjek hukum yang menjadi kewenangan KPK dalam penyelidikan, penyidikan dan penuntutan harus memenuhi syarat. Fahmi juga menyebutkan salah satu syarat terpenuhinya perkara korup-

si adalah merugikan keuangan negara dan meresahkan masyarakat.

"Ini adalah ketentuan yang pasti. Jika ketentuan ini sebagai pisau bedah, tindakan terdakwa mendapat hadiah atau janji sebagai Pasal 11 UU Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi maka tidak terbukti," kata Fahmi.

Fahmi menegaskan bahwa kualifikasi meresahkan masyarakat tidak terbukti dalam perkara Irman Gusman. Dia menyebut masyarakat mengetahui tindakan Irman Gusman setelah adanya konferensi pers KPK dengan awak media.

"Masyarakat baru tahu terdakwa menerima hadiah atau janji sebagaimana pasal 11 setelah konferensi pers resmi KPK bahwa terdakwa diduga menerima suap. Kualifikasi meresahkan masyarakat tidak terpenuhi, masyarakat baru tahu terdakwa nenerima suap setelah diumumkan oleh Ketua KPK Agus Rahardjo," tutur Fahmi.

Selain itu, Fahmi mengatakan apabila Irman terjerat perkara gratifikasi, maka yang berhak menangani perkara adalah pihak kepolisian buka KPK. "Perbuatan terdakwa menerima hadiah atau gratifikasi tidak ada kaitan dengan kerugian negara, tidak ada bukti yang menyebabkan kerugian keuangan negara. Jadi nyata dan pasti kualifikasi ini tidak terpenuhi dari segi formal," terang Fahmi.

Usai membacakan kesimpulan eksepsi, kuasa hukum Irman Gusman, Yusril Ihza Mahendra memohon kepada majelis hakim untuk

bisa menghadirkan saksi ahli sebelum sidang tanggapan dari jaksa penuntut umum (replik). Hal itu untuk memperkuat argumentasi kuasa hukum atas dakwaan jaksa terhadap Irman Gusman.

"Sebelum penuntut umum memberi tanggapan atas eksepsi ini, kami mohon untuk kami menghadirkan ahli-ahli untuk menerangkan dan memperkuat argumentasi kami," kata Yusril.

Sebab, pihak Irman Gusman sendiri mempertanyakan kompetensi absolut dari KPK untuk untuk menyelidik, menyidik dan menuntut perkara sekaligus kompetensi absolut dari Pengadilan Tipikor Jakarta untuk memutus dan mengadili perkara tersebut.

"Walaupun ini tidak lazim dalam hukum acara pidana kita, tidak diatur juga tidak dilarang dalam praktik hukum perdata kalau eksepsi dikemukakan menyangkut kompetensi absolut pengadilan ahli-ahli bisa didengarkan di persidangan. Mohon dipertimbangkan Yang Mulia," ujar Yusril.

Hakim mempersilahkan jaksa penuntut umum untuk memberikan pendapatnya dan menyebut putusan bersifat imperatif. Senada dengan jaksa penuntut umum, hakim menolak permintaan kuasa hukum Irman Gusman untuk menghadirkan saksi ahli.

"Kami sependapat dengan tim penuntut umum bahwa rumusan ini bersifat imperatif yang harus kita patuhi. Kita hargai. Dengan demikian kami tidak dapat mengabulkan permohonan terakhir," kata ketua majelis hakim Nawawi Pamulango saat persidangan. (h/ald)

"Setelah penahanan ini, dalam waktu dekat dua tersangka baru ini akan dilimpahkan berkasnya ke pihak jaksa. Penambahan dua tersangka ini (BS dan LS) ini, setelah adanya petunjuk dari jaksa yang menyatakan berkas AS, BY, EM dan D dinyatakan P19," terang Surawan.

Apriadi merupakan tersangka kasus pembunuhan anggota polisi Brigadir Adil S Tambunan, keduanya terlibat pertengkaran di sebuah parkiran hotel Furama

Kepulauan Meranti. Percekcokan keduanya ditenggarai karena seorang wanita yang dikenal dengan nama Brenda, kemudian Brigadir Adil tewas di lokasi setelah ditikam berkali-kali oleh Apriadi pada Kamis (25/ 8) lalu.

Malam itu juga, polisi menangkap Apriadi di tempat persembunyiannya. Namun saat proses penangkapan itulah ada dugaan kesalahan prosedur sehingga Apriadi tewas dengan 4 luka tembak dan pukulan di

sekujur tubuh. Kejadian itu memicu kemarahan keluarga dan ribuan warga hingga berujung penyerangan Mapolres Meranti.

Saat ribuan warga melakukan penyerangan ke Mapolres Meranti, seorang warga bernama Is Rusli tewas di halaman tersebut akibat diduga luka tembak pada bagian kepala. Hal itu diketahui saat korban dibawa ke rumah sakit dan ditemukan bekas luka tembak yang tembus dari depan ke belakang. (hen,dod)

ujar Suwarno.

Setelah menyerahkan uang, Suwarno kemudian menulis SMS kepada Wan Amir mengatakan surat telah diserahkan ke Kirjuhari. Suwarno mengakui kalau surat yang dimaksud adalah uang.

Sementara Said Saqlul dalam keterangannya, menyebutkan dirinya dipanggil Annas Maamun di kediaman. Saat itu telah selesai rapat. Dalam pertemuan itu, Annas Maamun mengatakan meminjam uang Rp500 juta untuk sagu hati DPRD Riau.

"Gubernur Annas Maamun saat itu mengatakan pinjam sementara untuk sagu hati anggota DPRD. Saya sebutkan saya lihat dulu apa masih ada anggarannya.

Setelah saya cek, ternyata anggaran yang sebelumnya diambil Rp3 miliar yang dimasukkan ke rekening BPBD, masih ada Rp1 miliar lagi. Kemudian saya menyuruh bendara untuk mencairkannya," ujar Said Saglul.

Uang yang diambil dimasukkan dalam ransel dan diserahkan ke Suwarno. Namun Suwarno menolak karena uang tidak dibagi-bagi dan dimasukkan dalam amplop.

"Saya kemudian menyuruh dua staf saya untuk memasukkannya dalam amplop. Saya juga menyerahkan kertas daftar nama penerima yang diberikan Annas Maamun. Uang yang dimasukkan dalam amplop ada yabg Rp10 juta dan Rp15 juta. Setelah selesai, kertas daftar nama tersebut dirobek dan dibuang sesuai perintah Annas Maamun," ujarnya.

Sementara terkait keterangan kedua saksi ini, penasehat hukum terdakwa Suparman,Eva Nora menanyakan kepada saksi Suwarno apakah Suparman ada memanggilnya ke-

ruangan dan menanyakan tentang isu adanya penyerahan uang kepada anggota DPRD tersebut, Suwarno membenarkannya.

"Ketika ditanya Suparman soal adanya penyerahan uang kepada DPRD tersebut, saya katakan tidak ada. Itu saya ucapkan secara spontan kepada Suparman, karena saya berharap biarlah penyidik yang mengungkapkannya jika terjadi permasalahan di kemudian hari," ujarnya.

Suwarno juga mengaku bahwa Suparman sama sekali tidak pernah meminta uang atau pun berbicara sesuatu yang tujuannya untuk memuluskan APBD Riau tersebut.

Seperti diketahui, sesuai dakwaan JPU dari KPK, perbuatan kedua terdakwa disebutkan bermula pada 12 Juni 2014, Gubernur Riau Annas Maamun mengirimkan Rancangan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) tahun 2015 kepada Ketua DPRD Riau.

Tanggal 24 Juli 2014, Annas Maamun juga mengirimkan KUA dan PPAS RAPBD Perubahan tahun 2014 kepada Ketua DPRD Riau.

Sebelumnya, digelar rapat konsultasi antara pimpinan, ketua-ketua fraksi dan Komisi D dan Annas Maamun bersama SKPD. Saat itu Annas Maamun menyampaikan keinginannya agar RAPBD P 2014 dan RAPBD 2015 dibahas dan disahkan anggota DPRD Riau periode 20092014.

Annas Maamun juga menyampaikan bahwa terkait pinjam pakai mobil anggota DPRD Riau disetujui untuk diperpanjang selama dua tahun dan nantinya pada saat lelang akan diprioritaskan untuk bisa dimiliki

oleh anggota DPRD Riau periode 2009-2014.

Keinginan Annas Maamun ini kemudian disetujui terdakwa Johar Firdaus dan akan membahas dalam rapat Banggar. Tanggal 8 Agustus 2014, Banggar dan RAPBD melakukan pembahasan. Dalam rapat, Banggar mempertanyakan tentang penyerapan APBD yang hanya 12 persen.

Selain itu juga dibahas perubahan SOTK dan pergeseran anggaran. Karena tidak ada titik temu, maka rapat diskors. Karena itu, terdakwa Johar Firdaus meminta agar dilakukan pertemuan tertutup di ruang Komisi B yang dihadiri Banggar.

Terdakwa Suparman kemudian mengusulkan pembentukan tim informal sebagai penghubung antara DPRD dan Annas Maamun.

Terdakwa Suparman juga menginformasikan tawaran Annas Maamun soal kendaraan dinas tersebut.

Sekitar dua atau tiga hari kemudian, terdakwa Suparman menyampaikan kepada terdakwa Johar Firdaus, Riky Hariansyah dan Zukri Misran, bahwa terdakwa Suparman telah bertemu Annas Maamun dan menawarkan pemberian uang antara Rp50 juta hingga Rp60 juta untuk 40 anggota Dewan tertentu yang ditentukan Annas Maamun, yang diistilahkan terdakwa Suparman dengan istilah 50 sampai 60 hektare. Sementara mengenai mobil tetap disetujui.

Atas perbuatannya kedua terdakwa didakwa sesuai pasal 12 huruf a dan pasal 11 UU RI Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan tindak pidana korupsi sebagai mana telah diubah dengan UU RI Nomor 20 Tahun 2001, jo pasal 55 ayat 2 ke 1 KUHP. (hen)

Yusril....

MEREKA sampaikan pada terdakwa bahwa ada penyadapaan terhadap saudari Memi dan saudara Xaveriandy Sutanto dan ada dugaan mereka memberi hadiah," kata pengacara Irman Gusman, Yusril Ihza Mahendra di PN Tipikor, Jakarta Pusat, seperti dilansir detikcom, Selasa (15/11).

"Masih ada waktu untuk KPK untuk melakukan pencegahan," imbuhnya.

Yusril menyatakan bahwa dalam praperadilan, penyelidik KPK menerangkan bahwa penyelidik telah tiba di rumah Irman Gusman sebelum Irman sendiri tiba dan terjadi penangkapan pada pukul 00.30 WIB dini hari.

"Ini menjelaskan bahwa KPK memiliki 10 jam untuk melakukan pencegahan agar tidak terjadi penyerahan uang antara Xaveriandy dan Memi terhadap terdakwa," lanjut Yusril. Pihak Irman Gusman menganggap KPK sengaja mengorek informasi untuk menangkap Irman melalui Xaveriandy dan Memi. Yusril juga mengatakan bahwa KPK berniat merusak nama baik DPD. " KPK tidak melakukannya tapi justru menginterogasi ke saudara Xaveriandy Sutanto dan Memi untuk melakukan pengakuan atas perbuatan yang dilakukannya. Dia bertanya kepada saudara Xaveriandy dan Memi atas pemberian hadiah tersebut dan ini berniat merusak dan menghancurkan identitas DPD untuk kepentingan tertentu," kata Yusril.

Yusril menyebutkan KPK juga tidak memberikan waktu kepada Irman untuk mengembalikan hadiah yang diterimanya kepada KPK se-

n Dari Hal. 1

Polda....

"YANG empat udah kita tahan beberapa pekan lalu, sedangkan dua lagi yakni BS dan LS kita tahan sehari lalu setelah kita periksa sebagai tersangka," ujar Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Riau Kombes Pol Surawan SIK, Selasa (15/11).

Dikatakan Surawan, salah satu anggota polisi yang ditetapkan tersangka dan ditahan itu merupakan seorang polisi wanita (Polwan) yang disinyalir terlibat kematian Apriadi saat proses penangkapan dilakukan.

n Dari Hal. 1

Suwarno...

DARI Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), dalam sidang kemarin. Dua di antaranya adalah Suwarno, Kasubag Anggaran II pada Biro Keuangan Setdaprov Riau dan Said Saqlul, mantan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau.

Di hadapan majelis hakim yang diketuai Rinaldi Triandiko SH, saksi Suwarno, mengakui Biro Keuangan dibebankan Rp110 juta untuk menyuap anggota DPRD Riau. Hal ini telah disampaikannya kepada Jonli selaku Kepala Biro Keuangan, yang ketika itu sedang menunaikan ibadah haji.

Selain yang Rp110 juta, lanjut Suwarno, ada Rp500 juta lainnya yang diantar staf Said Saglul kepada dirinya dalam sebuah tas ransel.

Namun dirinya tidak menerimanya.

Selang beberapa saat, dirinya ditelepon Wan Amir Firdaus selaku Asisten II, menyuruhnya datang ke kediaman Gubernur Riau Annas Maamun. Sesampainya di sana, ia melihat Annas Maamun bersama Wan Amir Firdaus.

Wan Amir Firdaus kemudian menyerahkan uang dalam beberapa tas. Ketika itu, Wan Amir meminta Suwarno menyerahkan uang tersebut kepada Kirjuhari, anggota DPRD Riau (telah divonis, red). "Kasih yang ini kepada Kirjuhari, cari tempat yang sepi. Pandai-pandailah," ujar Wan Amir kepada dirinya.

"Uang itu saya ambil di kediaman sebelum Magrib.

Setelah saya ambil saya taroh di kantor dan saya menunaikan salat Magrib.

Setelah itu saya menghubungi Kirjuhari dan berjanji bertemu di basement Gedung DPRD Riau. Saya tiba terlebih dulu baru Kirjuhari kemudian uang diserahkan,"

n Dari Hal. 1

q

LAYOUT:WIN

Politika

8

RABU 16 November 2016

SETELAH PERBAIKAN

KPU Perkirakan DPT Bertambah PEKANBARU (HR)(HR)-Komisi Pemilihan Umum Kota Pekanbaru menyampaikan bahwa Daftar Pemilih Sementara setempat berkemungkinan akan bertambah setelah perbaikan yang tengah dilakukan saat ini menjelang penetapan Daftar Pemilih Tetap awal Desember nanti.

"Sekarang Undang-Undangnya data pemilih berdasarkan Kartu Tanda Penduduk Elektronik. Memang wajar berkurang dari DPT Pilpres lalu. Setelah perbaikan kita harapkan bertambah," kata Komisioner KPU Pekanbaru Divisi Data, Abdul Razak JER di Pekanbaru, kemarin.

Berdasarkan DPS yang ditetapkan awal November lalu, jumlahnya sebanyak 594.319 pemilih. Dari total DPS tersebut 297.664 calon pemilih laki-laki dan sisanya 296.655 calon pemilih perempuan.

Masing-masing dengan rincian Kecamatan Bukit Raya 59.289 Pe-

milih, Kecamatan Lima Puluh 26.964 Pemilih, Kecamatan Marpoyan Damai 76.967 Pemilih. Kecamatan Payung Sekali 60.122 pemilih, Kecamatan Pekanbaru Kota 14.953 pemilih, Kecamatan Rumbai 43.809 pemilih, Kecamatan Rumbai Pesisir 46.158 pemilih, Kecamatan Sail 19.501 pemilih, Kecamatan Senapelan 21.236 pemilih, Kecamatan Sukajadi 28.255 pemilih, Kecamatan Tampan 95.391 pemilih dan Kecamatan Tenayan Raya 101.674 pemilih.

Jumlah tersebut lebih kecil dari DPT Pilpres yakni 627.212. Abdul Razak me-

ngatakan bahwa jumlah pada saat Pilpres teraebut merupakan kompilasi dari tiga data yakni DPT, Daftar Pemilih Tambahan, dan DPT Tambahan ketika saat mencoblos.

"Memang wajar berkurang dimana-mana seperti itu. DPT Pilpres kemarin belum diberlakukan KTP Elektronik. Sekarang ini di DPD adalah masyarakat yang punya E-KTP," tambahnya.

Dalam perbaikan, lanjut dia, bagi warga yang belum punya E-KTP tapi belum dikeluarkan juga bisa masuk DPT nantinya. Caranya bagi yang sudah merekam busa memperlihatkan resinya karena memang saat ini blangko E-KTP bermasalah seluruh Indonesia.

"Nanti akan kita cek di dinas kependudukan dan catatan sipil. Bagi belum bisa diganti dengan surat keterangan disdukcapil.

Itu bisa juga memilih nanti," ungkapnya. (ant)

PAC Gerindra se-Kampar Lakukan Silaturahmi BANGKINANG KOTA (HR)-Pengurus Anak Cabang (PAC) Partai Gerindra se-Kabupaten Kampar melakukan acara silaturahmi di Kantor DPC Gerindra Jl Jendral Sudirman, Bangkinang Kota, Selasa (15/11).

Dalam dialog yang dihadiri Calon Bupati Kampar Azis Zaenal, salah seorang kader dari Kecamatan XIII Koto Kampar bernama Joni mempertanyakan kedudukan Azis Zaenal jika terpilih menjadi Bupati Kampar antara

q

REDAKTUR:

RUDI

YANTO

memimpin Kampar dengan memimpin perusahaan.

"Ada rumor yang berkembang di tengah masyarakat jika Pak Azis terpilih jadi Bupati maka Vira Jaya (salah satu perusahan Azis, red) yang akan dibesarkan, bagaimana kedudukan bapak nantinya sebagai Bupati dengan memimpin perusahaan?," tanya Joni.

Menjawab pertanyaan kader yang merupakan warga Desa Pulau Gadang tersebut, Azis mengungkapkan dirinya sudah la-

ma keluar dari perusahaan.

"Jangan karena saya pengusaha, ada prasangka kalau Azis terpilih, maka saya akan memborong semua proyek yang ada di Kabupaten Kampar, itu tidak mungkin, ini perlu saya tegaskan karena saya sudah keluar dari perusahaan, sekarang anakanak yang ngelola, sayapun juga sampaikan ke anak-anak, kalau saya Bupati jangan macammacam dengan Kampar," tegas Azis Zaenal. (ari)

HALUAN

RIAU/ARI

CAL ON Bupati Kampar, H Khairuddin saat berbincang dengan Tim dan Relawan di Tapung.

CALON

Khairuddin Targetkan 100 Ribu Suara di Tapung Raya TAPUNG (HR)-Semakin dekatnya waktu pemilihan Bupati/ Wakil Bupati Kampar priode 2017-2022 pada 17 Februari mendatang, salah satu Calon Bupati, Khairuddin Siregar juga semakin optimis menang karena dukungan kepada dia dan Rahmad Jevary Juniardo terus mengalir dari berbagai kalangan.

"Saya yakin menang, kalau ndak yakin, mana mau saya maju.

Dan semakin hari dukungan itu tak henti-henti mengalir dari berbagai elemen masyarakat membuat keyakinan saya terus bertambah khususnya di kawasan Tapung Raya ini," cetusnya kepada wartawan, Selasa (15/11).

Dia juga menjelaskan, banyaknya dukungan yang mengalir tidak lantas membuatnya jumawa dan takabur. Dia justru

menyikapi hal positif itu dengan semakin giat dan rajin turun ke masyarakat menjemput aspirasi dan menyolidkan dukungan dari intrernal tim.

"Buktinya kita yakin adalah dengan semakin gencar turun ke simpul-simpul massa," tegas Khairuddin di hadapan tim dan relawan di kediamannya, Selasa pagi.

Ditambahkannya, untuk menang, Khairuddin telah menargetkan perolehan suara seratus ribu di Tapung Raya dari total hampir dua ratus ribu suara pemilih yang terdaftar di zona itu.

"Kalau target perolehan suara seratus ribu di Tapung Raya tercapai, maka saya yakin kita akan menang. Karena seratus ribu di Tapung belum ditambah suara dari 18 kecamatan yang

lain," terang Khairuddin.

Lebih lanjut pria asal Desa Tanjung Sawit, Kecamatan Tapung ini menjelaskan keyakinan mampu meraih seratus ribu suara di Tapung Raya ini setelah ia melihat kesolidan tim pemenangannya di wilayah itu. Dimana kata dia, tim-tim berlapis di setiap desa kini sudah terbentuk dan telah pula dilakukan beberapa konsolidasi dengan mereka.

"Bahkan tim-tim kita sudah terbentuk hingga ke RW dan RT. Namun, kalau mereka tidak bekerja hasilnya juga akan tidak sesuai harapan. Untuk itu, saya terus mengajak semua tim pemenangan semamangat bekerja. Hingga sejauh ini mereka amat sangat bersemangat. Semangat ini harus terus dijaga sampai hari pencoblosan," tutup Khairuddin. (ari)

q

LAYOUT:

MUHARMI

Z NA PEKAN

RABU 16 November 2016 16 Safar 1438 H

9

Kota Madani

BK DPRD Riau Masih Temukan Anggota Dewan yang Pemalas PEKANBARU (HR)-Menurut catatan Badan Kehormatan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Riau, tingkat kehadiran anggota dewan masih cukup baik. Kendati begitu, masih ada saja anggota Dewan yang malas mengikuti kegiatan di lembaga yang terhormat tersebut.

Dikatakan Ketua BK DPRD Riau, Taufik Arrahman, masalah kode etik sudah ada aturan-aturan yang mengaturnya. Terkait masalah anggota Dewan yang 'pemalas', Taufik mengatakan kalau BK bukanlah lembaga yang bertugas untuk selalu memberitahu kepada anggota Dewan tersebut.

"Masalah malas atau tidak gini, BK bukanlah lembaga yang mengingat-ingatkan anggota Dewan. Anggota Dewan itu adalah masyarakat terhormat yang duduk di lembaga terhormat.

Calon Anggota KIP Riau Ikuti Tes Wawancara PEKANBARU (HR)-Sebanyak 26 calon anggota Komisi Informasi Provinsi (KIP) Provinsi Riau periode 20162020 mengikuti tes wawancara, Selasa (15/11), di Hotel Pesona, Pekanbaru. Ini merupakan lanjutan dari tahap tes psikotes yang dilaksanakan pada 7 November lalu.

"Tes wawancara dibagi menjadi empat kelompok dan dilakukan dalam dua tahap yakni pagi dan siang.

Dua kelompok ada yang terdiri dari masing-masing tujuh orang dan ada juga yang enam orang," ungkap Ketua Tim Seleksi KIP Provinsi Riau, Kasiarudin, Selasa (15/11).

Melalui tes wawancara ini, hanya akan menyisakan sekitar 15 atau 10 orang untuk kemudian diajukan kepada Gubernur Riau dan setelah itu diteruskan ke DPRD Riau untuk tahap fit and proper test.

Calon..

RIAU/SUHERMAN

n NURZELLY: KITA SERAHKAN SEMUA KE PIMPINAN

n Hal. 15

BK DPRD..

HALUAN

RA TUSAN pegawai RSUD Arifin Achmad yang terdiri dari tenaga medis (dokter) dan perawat melakukan aksi demo menuntut tidak adanya RATUSAN pemotongan TPP, Selasa (15/11).

n Hal. 15

n TUNTUT TPP DAN JASA DIBAYAR 100 PERSEN

700 Pegawai RSUD AA Hentikan Pelayanan n LAPORAN: NURMADI & SUHERMAN

Liputan Pekanbaru

PEKANBARU (HR) (HR)-Ratusan tenaga medis Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Achmad, berprofesi sebagai dokter dan perawat, kembali menggelar aksi demo dan menghentikan pelayanan terbatas, Selasa (15/11), di RSUD Arifin Achmad. Mereka menuntut agar Tunjangan Profesi Pekerjaan (TPP) mereka tetap menerima 100 persen tanpa ada pemotongan.

Aksi demo ini merupakan aksi demo lanjutan, dimana sebelumnya mereka lakukan pada bulan Juli yang lalu.

Namun aksi demo mereka lalu tidak ditanggapi oleh Pemprov Riau, sehingga mereka kembali melakukan aksi yang sama menuntut hak mereka.

Koordinator aksi Burhanudin Agung, saat ditemui mengatakan, upaya mereka untuk melakukan komunikasi kepada Pemprov Riau sudah berkali-kali dilakukan sejak Mei 2016. Namun

tetap tidak ada kepastian terhadap keputusan sepihak pemotongan TPP 50 persen.

"Sebelum aksi ini, upaya komunikasi sudah berkali-kali kita lakukan dengan Pemprov Riau dan dimediasi oleh DPRD. Mereka sudah menjanjikan sebelum lebaran akan dibayarkan. Tapi sampai sekarang tetap tidak ada kepastian," ujar Burhanudin.

Dikatakan Dokter Gigi ini, mereka menilai Pemprov Riau sepertinya membiarkan persoalan yang mereka hadapi ini terjadi berlarut-la-

DIHADIRI GUBERNUR

rut. Apa yang telah diputuskan Pemprov Riau bertentangan dengan undang-undang yang berlaku. Pergub yang dikeluarkan Nomor 12 tahun 2016, pemerintah memberikan pilihan kepada karyawan fungsional maupun nonfungsional dua pilihan.

"Pilihan pertama adalah menerima TPP 100 persen, namun tidak menerima jasa pelayanan. Selanjutnya, pilihan kedua berupa TPP 50 persen dengan jasa pelayanan.

700 Pegawai.. n Hal. 15

DIMINTA SEGERA AKOMODIR PERMINTAAN MASYARAKAT

Pertamina Launching Pertamax Turbo di Pekanbaru PT Living Word Penuhi PEKANBARU (HR)-Sebagai bentuk inovasi dan menjawab tantangan akan kebutuhan bahan bakar berkualitas, Senin (15/11), PT Pertamina (Persero) Marketing Region I Sumbagut meluncurkan varian BBM baru yakni Pertamax Turbo. Dihadiri Gubernur Riau, ArsyadJuliandi Rachman, kegiatan berlangsung di SPBU

GUBRI Arsyadjuliandi Rachman mengisi bahan bakar pada peluncuran produk Pertamax Turbo di SPBU Jalan SoekarnoHatta, Selasa (15/11).

HALUAN

RIAU/HUMASPROV

14.282.685, Jalan Soekarno Hatta, Simpang SKA. Pertamax Turbo adalah jenis bahan bakar minyak untuk kendaraan dengan angka oktan 97, saat ini di Provinsi Riau terdapat 137 dari 154 SPBU yang melayani penjualan Pertamax Turbo. Dalam waktu dekat jumlah tersebut

Pertamina .. n Hal. 15

Undangan Komisi IV PEKANBARU (HR)-Komisi IV DPRD Pekanbaru, akhirnya hearing dengan pengembang pembangunan mall dan Hotel, PT 328 Living World Pekanbaru, dengan kontraktor pelaksana PT Total Persada, setelah panggilan ke-

tiga, Selasa (15/11). Pada pertemuan tersebut ditegaskan pihak pengembang diminta segera akomodir permintaan masyarakat.

Panggilan ketiga ini dihadiri sesuai dengan kepastian dari manajemen PT Living Word yang meminta jadwal kepada Komisi IV. Hearing yang dipimpin Ketua Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru Roni Amriel ini dihadiri anggota Komisi IV, Sekretaris Komisi Ali Suseno, Anggota Heri Setiawan, Puji Daryanto, Herwan Nasri dan Ruslan Tarigan.

Sementara itu, dari SKPD terkait hadir Kadisnaker, pihak Kepolisian, Dishub, BLK, Satpol PP Kota Pekanbaru.

Sementara dari pihak Manajemen PT 328 Living World hadir Project Manager PT 328 Krisdianto, dan sejumlah manajemen perusahan. Selain itu perwakilan dari masyarakat hadir Ketua RW 08, Kelurahan Tangkerang Barat Amrul.

PT Living..

n REDAKTUR: ELPI ALKHAIRI

.riaumandiri.co

Haluan Riau

haluan_riau

LANGGANAN HUBUNGI :0823 808080 35 /IKLAN: 0853 3081 2579

n Hal. 15

n LAYOUT: MUHARMI

Zona Riau

10

RABU 16 November 2016

TAK MENGERTI MEKANISME PEMBAYARAN BPJS KESEHATAN

526 Peserta Tangkerang Utara Menunggak Iuran n LAPORAN: RENNY RAHAYU

Liputan Pekanbaru

PEKANBARU (HR)- Masih kurangnya pemahaman masyarakat terkait prosedur pembayaran premi kesehatan BPJS Kesehatan, menjadi kendala bagi kelancaran iuran kepesertaan. Sehingga berdampak tidak aktifnya status kepesertaan di Kelurahan Tangkerang Utara, dengan jumlah tunggakan mencapai Rp94 juta terhitung hingga Agustus 2016.

Hal itu disampaikan Kepala Unit Penagihan dan Keuangan BPJS Kesehatan Cabang Pekanbaru Erwin Fadhillah kepada Haluan Riau, usai Sosialisasi Tata Cara Pembayaran Iuran BPJS Kesehatan, di Kantor Lurah Tangkerang Utara, Selasa (15/11).

Disebutkannya, ketidakpahaman mengenai mekanisme dan prosedur pembayaran kembali menjadi persoalan menunggaknya iuran premi yang semestinya wajib dibayarkan peserta BPJS Kesehatan di Kelurahan Tangkerang Utara, Kecamatan Bukit Raya, Pekanbaru.

Akibatnya, 526 jiwa warga sekaligus peserta BPJS Kesehatan di kelurahan tersebut tercatat telah menunggak iuran premi hingga mencapai Rp94 juta.

"Persoalan yang dihadapi peserta di Tangkerang Utara ini sama seperti di beberapa kelurahan lain. Tunggakan itu terjadi karena masih banyaknya peserta yang tidak memahami prosedur pembayaran iuran BPJS Kesehatan," ujar Erwin.

Dijelaskannya, selain ketidakpahaman persoalan lain yang menjadi penyebab tunggakan iuran tersebut adalah karena kurangnya kesadaran peserta yang bersangkutan dalam memahami kewajibannya melunasi iuran yang telah menunggak.

Dengan melihat persoalan serupa yang sering terjadi di berbagai kelurahan, Erwin pun menegaskan bahwa pihaknya kini tak hanya berupaya memberikan pemahaman melalui sosialisasi semata, melainkan juga dengan melakukan pendekatan secara langsung kepada peserta melalui para kader JKN-KIS yang ada di BPJS Kesehatan cabang Pekanbaru.

Para kader inilah yang nantinya ikut membantu BPJS Kesehatan dalam mengatasi kesulitan yang dialami peserta. Baik dalam hal edukasi, penyampaian informasi tentang mekanisme pendaftaran peserta, pembayaran iuran dan lain sebagainya.

"Para kader JKN-KIS ini juga bisa menjadi PPOB bagi peserta. Dengan kata lain, kader JKN-KIS

HALUAN

RIAU/IST

SOSIALISASI BPJS Kesehatan di Kelurahan Tangkerang Utara. merupakan perantara BPJS Kesehatan untuk membantu masyarakat yang kesulitan mendapatkan pelayanan kesehatan.

GANDENG BRI

ditempatkan di kelurahan yang tunggakan iurannya tinggi.

Termasuk di kelurahan yang warganya ba-

turkan perlunya dilakukan edukasi dalam membuka paradigma berpikir masyarakat dalam menjawab tantangan ekonomi global. Ini sesuai dengan tema seminar “Peran Daerah Menjawab Tantangan Ekonomi Global”.

Riau memiliki sumber daya alam yang melimpah, di atas minyak dan di bawah juga minyak, sementara masyarakat masih banyak yang belum sejahtera, inilah yang menjadi tantangan bagi kita semua.

Oleh karena itulah pada momentum ini dapat kita manfaatkan untuk menambah wawasan kita tentang menghadapi tantangan tersebut,” ujar Mashadi.

Senada hal tersebut, Per-

wakilan Pemimpin BRI Wilayah Pekanbaru Naziva menyebutkan, kegiatan seminar ini merupakan program kerja Group Econom BRI Pusat yang ingin membangun kerjasama dengan BRI daerah dan Perguruan Tinggi yang ada di wilayahnya. “Terima kasih kepada Guru Besar UR Prof Dr Isyandi SE MSc yang telah bersedia menjadi narasumber dalam seminar ini, mudahmudahan apa yang disampaikan narasumber banyak memberikan manfaat, dan menambah wawasan ilmu pengetahuan, dalm rangka bahan masukan atau referensi dalam mengambil kebijakan dalam pembangunan Riau kedepannya," harapnya. (nie)

PEKANBARU(HR)- Kisruh terkait pemungutan retribusi sampah di Pekanbaru terus begulir, setelah sebelumnya terjadi aksi rebut lahan pemungutan retribusi sampah, kini fakta baru dimunculkan Ketua RW 02, Rully, Kelurahan Sukaramai, Kecamatan Pekanbaru Kota.

Dia menyebut, Surat Keputusan (SK) yang dikeluarkan Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Pekanbaru rancu, kemudian juga ditandatangani oleh Kepala Bidang Kebersiahan bukan Kepala Dinas. Berisikan seolah ingin menegaskan kembali, pungutan ret-

ribusi sampah di pertokoan yang ada di wilayah lingkungan Pasar Sukaramai, dipungut THL DKP. "Tapi kami melihat ada yang aneh dari SK bernomor 139/DKP/BKK/ XI/2016 ini, karena SK ini ditandatangni Kabid, bukan kepala dinas. Anehnya lagi, surat ini kami terima dari lurah malam hari habis magrib," kata Rully, Selasa (15/11).

Surat diantar langsung oleh lurah kepada dirinya, sesaat setelah adanya adu mulut yang terjadi antara THL dengan petugas RW. Adu mulut tersebut pecah karena petugas RW merasa ter-

PEKANBARU (HR)- Kepala Kantor Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Provinsi Riau Zainal Zein, membuka rapat koordinasi peningkatan keamanan dan kenyamanan di lingkungan Provinsi Riau. Hadir pada rakor tersebut Direktur Satpol PP dan Linmas Kemendagri Asadullah, Kapolda Riau Brigjend Pol Zulkarnain di Hotel Mutiara, Selasa (15/11).

"Peran satpol PP semakin strategis dengan dimasukannya urusan ketentraman, keteritban umum dan perlindungan masyarakat. Dalam urusan pemerintahan wajib yang berkaitan dengan pelayanan dasar dalam undang-undang 2014 tentang pemerintahan daerah telah memberikan warna dan momentum strategis terhadap kedudukan Satpol PP," kata Kasatpol.

Dijelaskan Zainal, semakin besarnya peran dan tanggung jawab Satpol PP tersebut, membuat intitusi ini harus terus berbenah dan meningkatkan sumber daya manusia.

Berdasarkan Perda nomor 6 tahun 2010 tentang Satpol PP disebutkan tugas dan fungsi membantu kepala daerah menegakan perda dan penyelenggaraan ketertiban umum serta ketentraman masyarakat.

"Besarnya tugas dan fungsi yang melekat di Satpol PP tersebut :

DARA

FITRIA

tentu membawa konsekuensi tersendiri bagi Satpol PP dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya," ungkapnya.

Pada kesempatan itu, Zainal juga menyinggung permasalahan narkoba. Dimana disebutkan, penyalahgunaan narkoba tidak hanya di perkotaan saja, tetapi sudah sampai ke desa-desa. Mengingat dampak yang diakibatkan oleh praktek premanise, kejahatan jalanan dan narkoba itu sendiri, maka Satpol PP juga dituntut perannya sesuai tanggung jawabnya. "Masalah Narkoba juga menjadi perhatian kita, termasuk anggotaanggota yang terlibat tidak akan dilindungi," tegasnya.

Sementara Direktur Satpol PP dan Linmas Assadullah, Kementrian Dalam Negri, yang hadir sebagai narasumber, dalam arahannya, lebih banyak berbicara regulasi terutama berkaitan dengan Undang-undang nomor 23 tahun 2014. Yakni terkait peran dan tanggung jawab pemerintah daerah termasuk Satpol PP sendiri.

Diantaranya seperti disebutkan dalam pasal 3 pasal 12 ayat I yakni urusan pemerintahan wajib berkaitan dengan pelayanan dasar.

Meliputi ketentraman, ketertiban umum dan perlindungan masyarakat.

HALUANRIAU/INT

KAPOLD A Riau Brigjen Pol Zulkarnain menyampaikan sambutan.

KAPOLDA "Kemudian 65 ayat I menyebutkan baha bkepala daerah mempunyai tugas memelihara ketentraman dan ketertiban masyarakat.

Pasal 255 ayat I, dibentuk Satpol PP untuk menegakan perda dan perkada menyelenggarakan ketertiban umum dan ketentraman serta menyelenggarakan perlindungan masyarakat," papar Saadullah.

Sementara itu, Kapolda Riau, Brigjend Pol Zulkarnain, menyatakan antara Satpol PP dan kepolisian memiliki tugas dan peran yang hampir sama. Hanya saja tanggung jawab kepolisian lebih luas, tidak mencakup soal Perda saja, tetapi aspek hukum negara.

Kemudian dituntut juga menjaga

ganggu dengan ulah THL DKP yang memungut retribusi sampah dilokasi pertokoan yang menurut LKM RW itu menjadi kewenanganya.

Berdasarkan SK DKP nomor 100 tahun 2016, point 12 memang kewenangan petugas DKP yang diberikan tanggungjawab memungut retribusi sampah di pertokoan di pasar modren atau sekitar lingkungan pasar. Namun Rully menilai, apa yang dilakukan oleh petugas THL DKP di kelurahan Sukaramai tidak sesuai dengan Perda Pasar.

"Ini memang sedikit rancu, karena kalau menurut Perda pasar, mak-

sud pertokoan di pasar modren dan sekitar lingkungan pasar adalah pertokoan yang didalam pagar pasar. Sedangkan yang diluar pagar tidak masuk," paparnya.

Persoalan pungutan retribusi sampah memang belakangan ini terus menjadi sorotan, bahkan Kepala Bidang Kebersihan Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP), Kota Pekanbaru, Zulkarnain, sempat geram dikonfirmasi terkait kisruh perebutan lahan pungutan retribusi sampah antara Tenaga Harian Lepas dengan Lembaga Keswadayaan Masyarakat- Rukun Warga.(her)

TAWARKAN PELUANG DI PASAR INTERNASIONAL

Peran Satpol PP Semakin Strategis

REDAKTUR

tunjuk, masyarakat bisa menghubungi kader JKNKIS yang bersangkutan sesuai kontak personnya masing-masing.***

RW Sebut SK DKP Rancu

DARI RAKOR KEAMANAN DAN KENYAMANAN

q

nyak belum terdaftar sebagai peserta BPJS Kesehatan," gumamnya.

Jika sudah ditempatkan di kelurahan yang di-

KISRUH PUNGUTAN RETRIBUSI SAMPAH

Universitas Riau Gelar Seminar Ekonomi Global PEKANBARU(HR)-Di era globalisasi, bidang ekonomi mampu meningkatkan persaingan antar negara-negara dalam suatu sistem perekonomian internasional. Salah satunya dengan meningkatkan daya saing melalui peningkatan efisiensi dan produktivitas kerja. Hal inilah yang menjadi pembahasan dalam acara seminar yang diselenggarakan oleh Universitas Riau (UR) yang bekerjasama dengan Bank Rakyat Indonesia (BRI), Selasa (15/11) di Aula Serbaguna lantai IV gedung Rektorat UR. Rektor UR, melalui Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerjasama dan Sistem Informasi Prof Dr Mashadi MSi menu-

Di Pekanbaru sendiri, kita mempunyai 6 orang kader JKN-KIS. Kader-kader ini nanti kita prioritaskan untuk

nama baik intitusi. Kemudian koodinasi antar lembaga juga harus lebih dimaksimalkan. Terkait kedisiplinan anggotanya, Kapolda mengaku bertekad akan berusaha memperbaiki citra yang dipandangnya kurang mendapatkan simpatik dari masyarakat karena ulah oknum tertentu.

Bagi anggota yang tidak disiplin dan melanggar aturan, Kapolda berjanji akan menindaknya apakah itu berkaitan dengan backing, kejahatan hingga masalah narkoba.

"Saya sudah katakan dibeberapa pertemuan tidak ada ampun bagi anggota yang nakal. Bahkan jika ada anggota bermain, tapi tidak ditindak Kapolres, maka Kapolresnya yang saya tindak," tegas Kapolda.(nur)

Riau MEA Expo akan Digelar Pekanbaru PEKANBARU (HR)- Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Provinsi Riau akan menggelar Riau MEA Expo pada 2427 November 2016 mendatang.

Kegiatan bertajuk internasional tersebut akan dipusatkan di Purna MTQ Pekanbaru, yang akan menjadi pameran MEA pertama tingkat internasional di Riau. Dengan turut melibatkan sejumlah negara ASEAN, yang akan memamerkan produk unggulan dari masing-masing negara.

Dikatakan Panitia Riau MEA Expo Kadin Riau, Iva Desman, penyelenggaraan kegiatan ini merupakan salah satu fungsi dari Kadin Riau, terkait dalam hal peningkatan pertumbuhan ekonomi melalui sektor usaha.

Kegiatan ini menjadi peluang bagi para pelaku dalam memasarkan produk unggulannya, selain nasional maupun internasional. Kadin sepenuhnya mendukung kegiatan tersebut sebagai bentuk membawa produk-produk lokal ke tingkat pasar internasional.

"Overall dengan segala potensinya kita dukung. Salah satunya dengan memfasilitasi terselenggaranya pasar internasional ini," tuturnya Sementara itu, Event Organizer (EO) PT Atiro Luki Mediatama, Beta Dennis menambahkan bahwa hingga saat ini persiapan yang dilakukan sudah mencapai 80 persen, baik posisi, tenda dan juga lainnya. untuk pemasangab tenda akan dilakukan 4 hari sebelum even, dan 1 hari jelanf akan seluruh tenda stand sudah berdiri.

Dalam acara ini nantinya, akan menjadi peluang bagi para peserta yg ikut dalam stand tersebut. khususnya dalam memasarkan produk unggulannya dengan negara luar, sehingga bisa lebih dikenal di pasar internasional.

Terdaftar ikut dalam expo tersebut, Thailand, Singapura, Brunnai dan juga Malaysia. "Ke depan kita harapan event ini akan terus berlanjut dan bisa menjadi peluang bagi umkm dikancah internasional," pungkasnya.(nie) q

LAYOUT:WIN

Rokan Hulu

RABU 16 November 2016

11

Negeri Seribu Suluk

WARGA TOLAK PERPANJANGAN HGU PT SAI

Kebun Padi Dibayar Rp60 Ribu Per Hektare n LAPORAN: AGUSTIAN

Liputan Pasir Pengaraian

RAMBAH SAMO (HR)- Persoalan PT Sawit Asahan Indah (SAI) dengan masyarakat Dusun Kubu Pauh, Desa Lubuk Bilang, Kecamatan Rambah Samo, Kabupaten Rokan Hulu, satu per satu mulai terungkap.

Diantaranya, selain Kebun Sawit yang dikelola diduga sebagian berada diluar HGU dan terindikasi masuk kedalam kawasan Hutan Tanaman Produksi (HPT), juga ganti rugi kebun padi dan karet milik warga ternyata hanya dibayar Rp60 ribu per hektar.

Hal itu diungkap Dasril, salah seorang tokoh

masyarakat Dusun Kubu Pauh, kepada Haluan Riau, Sabtu (13/11). Dikatakannya, sekitar tahun 1985 atau 1986 CV Narus Raya, masuk ke Dusun Kubu Pauh, untuk melaksanakan kegiatan pemancangan dengan alasan ingin membuka perkebunan kelapa sawit sesuai HGU yang dimiliki.

Oleh masyarakat kala

itu sempat memelepas lahannya dengan nolak karena lahan yang akan gratis dan hanya diberi gandijadikan kebun ti rugi imas oleh Perusahaan telah ditanami tumbang Rp60 ribu per hektar padi dan tidak dan bukan ganlama lagi akan ti rugi lahan,” dipanen. Dan ungkapnya. sejak saat itu masyarakat P e n d e k KELMIDASRIL AMRI cerita, setelah sudah berkonberjalan beflik dengan Perusahaan. berapa tahun, CV Narus Raya pergi. Setelah itu “Arun (almarhum) melangsung masuk PT SAI rupakan salah seorang yang tegas menolak lahandan langsung melakukan penanaman diatas lahan nya digarap oleh perusasekitar 148 hektar dan haan. Karena menolak, salah seorang Aparat, sembukan 129 hektar. Dan Perusahaan berjanji, apabila pat memukul dan menoada kebun karet yang madongkan Pistol ke bagian suk dalam wilayah HGU Perut Arun, tapi tidak diledakan. Karena melihat akan dibayar.

“Tapi, setelah kebun Arun dipukul, warga lainkaret warga di imas tumnya takut dan terpaksa

bang, Perusahaan PT SAI tumpur. Dan sejak saat itu atau pindah tangan dari PT SAI ke PT Astra. Perpindahan kami tidak diberitahu. Tapi setahu kami, perusahaan saat ini masih PT Sai tapi dikelola oleh PT Astra,”ungkapnya.

Karena masyarakat tidak terima lahannya belum diganti rugi, oleh warga melaporkan kepada Camat Rambah Samo, yang saat itu dijabat oleh Jalius Abdulah. Tapi pihak perusahaan PT SAI tidak mengakui bahwa lahan tersebut milik masyarakat karena bukti tidak lengkap. Sehingga lahan tersebut diambil kembali oleh perusahaan.

“Dalam mediasi saat itu, masyarakat tidak memiliki bukti surat tanah.

Maklum jaman dulu masyarakat tidak memiliki surat tanah. Karena warga hanya bertani dengan menanam padi. Sementara Perusahaan memiliki HGU. Meski HGU yang dikantongi belum pernah kami lihat. Luasnya berapa dan masa berakhirnya kapan,”terangnya.

Selanjutnya, pada r e planting yang dilakukan oleh PT SAI dua tahun yang lalu, ma syarakat kembali me nuntut agar lahan masyarakat dikembalikan.

Dan oleh perusahaan tidak melanjutkan lagi peremajaan. Dimana pohon kelapa sawit yang sudah ditumbang lalu ditimbun dengan tanah.

“Lahan itu bukan 129 hektar pak. Lahan itu se-

kitar 148 hektar. Dari 148 hektar tersebut kata Dinas Kehutanan 129 berada dalam kawasan HPT. Dan kami meminta agar HGU PT SAI ini tidak diperpanjang. Karena masih banyak hak hak kami yang belum terselesaikan,”ungkap Dasril.

Oleh sebab itu, Dasril memohon kepada Pemerintah Kabupaten Rohul, Provinsi dan Pusat, agar menegakan keadilan yang sebenar-benarnya. Kalau ada lahan yang digarap PT SAI beberada diluar HGU supaya dikembalikan kepada masyarakat.

Begitu juga jika ada lahan yang digarap masuk dalam HPT supaya diambil tindakan hukum sesuai aturan dan undang-undang yang berlaku. ***

advertorial

TAK BISA TUNJUKAN BUKU NIKAH

Enam Pasangan Diamankan Petugas PASIRPENGARAIAN (HR)-Sebanyak enam pasangan muda-mudi di Rohul, Senin (14/11) malam diamankan Petugas Satpol PP karena tidak bisa menunjukkan buku nikah.

Kasatpol PP Drs Yusri Msi, melalui Kasi PPNS Satpol PP Rohul Syamsul Kamar mengatakan Operasi Pemberantasan Penyakit Masyarakat yang dilakukan, Selasa dini hari melibatkan 2 pleton Anggota Satpol PP Rohul. Para Petugas penegak Perda dengan sasaran menyisir satu persatu penginapan mulai dari kecamatan Rambah hingga Kecamatan Ujung Batu.

6 pasangan yang tidak bisa menunjukan buku nikah, serta alamat pada KTP tidak cocok langsung dibawa ke dalam mobil Dalmas, Milik Satpol PP Rohul untuk dimintai keterangan di Kantor Satpol PP Rohul di Pasir Pengaraian.

Syamsul Kamar juga mengatakan, aktifitas maksiat di penginapan kelas melati akhir-akhir ini memang menjadi keresahan masyarakat. Sebab, penginapan kelas melati kerap dijadikan sebagai tempat prostitusi, perselingkuhan, serta kegiatan seks diluar nikah bagi remaja dan pasangan mesum.

Salah satu faktor yang menyebabkan terjadinya hal itu, dikarenakan lemahnya pengawasan pemilik penginapan, terhadap pasangan tamu yang datang. Sebagian besar penginapan kelas melati , umumnya tidak menanyakan surat nikah terhadap pasangan yang menginap di penginapannya, sehingga mereka bebas melakukan praktek-praktek maksiat di penginapan kelas melati tersebut.

"Kami imbau seluruh pengusaha wisma, hotel dan penginapan agar menanyakan surat nikah bagi pasangan yang akan menginap. Jika tidak membawa surat nikah, para pemilik penginapan bisa mengecek alamat pada ktp pasangan tersebut.

Jika tidak ada legalitas yang jelas jangan diterima, karena pasangan itu dicurigai adalah pasangan mesum,” ujarnya.

Setelah dilakukan pendataan, 6 pasangan mesum yang terjaring razia pekat di penginapan ini kemudian diminta untuk menandatangi surat perjanjian. Jika kembali tertangkap saat razia pekat yang dilakukan Saptol PP Rohul maka mereka akan diproses secara hukum.

Razia terhadap Penginapan, Hotel, dan wisma melati ini akan terus di gelar hingga akhir tahun 2016 ini.

Diharapkan melalui razia tempat penginapan ini, dapat mempersempit ruang terjadinya praktek-praktek maksiat dan seks diluar nikah yang melibatkan generasi muda.(yus)

BUPATI DPRD SEKRET 0764-20200, (0762)322120 91460 BUPATI KEJARI

0764-20200, (0762)322120 91226

BUPATI PENGADILAN 0764-20200, (0761) 7050303 322120 POLRES q

REDAKTUR:

RUDI

(0762) 91110 EFENDI

ADV/HUMAS

CAMA T Ujungbatu, El Bizri, menyerahkan bantuan dana stimwulan kepada salah seorang warga korban puting beliung di Kantor Desa Ujungbatu Timur, Senin CAMAT (14/11).

BPBD Salurkan Bantuan Dana Stimwulan UJUNGBATU (HR)-Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Senin (14/11) sore kemarin menyalurkan bantuan dana stimwulan atau bantuan kepada korban bencana angin puting beliung yang melanda Kecamatan Ujungbatu dan Rambah Hilir beberapa waktu yang lalu.

Informasi ini diperoleh dari Kepala Pelaksana BPBD Rohul, Aceng Herdiana melalui Sekretarisnya, Hari Muhammad pada saat pembagian bantuan dana dtimwulan di Kantor Desa Ujungbatu Timur. Katanya, bantuan yang diserahkan kepada warga yang terdampak musibah angin puting beliung di dua kecamatan berupa uang tunai.

Menurutnya, pasca kejadian musibah angin puting, warga sudah banyak yang memperbaiki sendiri rumahnya yang rusak menggunakan dana pribadi.

"Ada 200 kepala keluarga (kk) di Kecamatan Ujungbatu dan Rambah Hilir yang menerima bantuan Stimwulan tersebut," katanya menjawab Pekanbaru Pos usai penyerahan secara simbolis bantuan kepada salah seorang warga Desa Ujungbatu Timur.

Sementara itu, diutarakannya besaran dana bantuan yang diterima oleh warga jumlahnya bervariatif, disesuaikan dengan kerusakan rumah warga.

"Kita sudah terlebih dahulu mendata kerusakan rumah warga. Dana yang diterima oleh warga korban

musibah angin puting beliung tersebut, mulai dari yang paling kecil sebesar Rp546.000 hingga kerusakan yang paling parah sebesar Rp1.546.000," terangnya.

Hari juga memohon maaf kepada warga atas keterlambatan penyaluran bantuan tersebut. Keterlambatan bantuan itu, dikarenakan proses pengurusan di Pemkab Rohul yang harus memenuhi prosedur.

"Bantuan ini dicairkan hari Jumat lalu, karena proses pencairan yang memakan waktu lama, terpaksa kami membagikannya hari ini.

"Kemudian, proses evakuasi dan pendataan terhadap korban bencana banjir yang melanda sebagian wilayah Rohul. Bantuan ini

sempat juga tertunda dan baru dapat dibagikan sore ini," jelasnya.

Dijelaskannya lagi, setiap warga yang akan menerima bantuan tersebut wajib membawa foto kopi KTP maupun Kartu Keluarga, kemudian membawa matrai 6000. Hal ini dilakukan untuk mempertanggung jawabkan pengunaan anggaran tersebut.

Dirinya berharap, agar bantuan itu dapat meringankan beban warga korban musibah tersebut. Katanya lagi, meskipun bantuan itu tidak dapat mengganti biaya keseluruhan yang telah dikeluarkan oleh warga, tapi setidaknya Pemkab Rohul sudah memberikan perhatiannya.

Pada saat bersamaan, salah seorang warga, Naldi

mengaku, merasa sangat terbantu dengan dana Stimwulan tersebut. Dirinya sempat pesimis, kalau bantuan itu tidak lagi ada.

"Saya sempat pesimis bantuan itu tidak keluar lagi, karena waktunya sudah cukup lama. Tapi Alhamdulillah Pemkab Rohul melalui BPBD masih memperhatikan warga yang terdampak musibah puting beliung tersebut," ujarnya.

Pada kesempatan itu, tampak hadir Camat Ujungbatu, El Bizri, Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Rohul, Khalfisri, Pj Kepala Desa Ujungbatu Timur, Benyamin Yahya, Komandan Pos Damkar Kecamatan Ujungbatu, Danton Suwendi dan seluruh perangkat Desa Ujungbatu Timur.(adv/humas)

SUDAH DISURATI 3 KALI KARENA TAK LENGKAP IZINNYA

Golkar Kecewa Pemkab Belum Tutup Waralaba PASIR PENGARAIAN (HR)- Meski sudah disurati sebanyak tiga kali oleh Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu, karena diduga tidak mengantongi izin secara lengkap, namun usaha retail modern waralaba Alfamart, masih saja beroperasi di Kabupaten Rokan Hulu.

Kondisi ini sangat disayangkan Nono Patria Pratama, SE Ketua Fraksi Golkar. Menurutnya Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu, seharusnya tidak perlu lagi melakukan mediasi secara persuasif tapi langsung bertindak dengan menutup paksa waralaba yang tidak me-

ngantongi izin secara lengkap. Sebab, aturan tentang waralaba di Kabupaten Rokan Hulu, masih digodok dan belum ditetapkan.

“Mereka ini kan bandel.

Sudah melanggar aturan masih saja beropersi. Sikap ini tidak elok untuk Rokan Hulu. Seharusnya Pemerintah tidak perlu lagi melakukan mediasi secara persuasif, tapi menutupnya.

Karena mereka sudah disurati sebanyak tiga kali” tegas Nono Patria Pratama SE, kepada Haluan Riau, usai menghadiri paripurna penyampaian hasil reses DPRD Rohul, Senin (14/11).

Usulan penutupan usaha waralaba di Kabupaten Rokan Hulu, sebut Nono Patria Pratama, SE bukan bermaksud untuk menghalangi mereka untuk berinvestasi di Kabupaten Rokan Hulu.

Tapi dalam berinvestasi, Ia meminta agar pemilik usaha waralaba harus taat terhadap aturan dengan lebih dulu melengkapi perizinannya.

“Saya tegaskan sekali lagi, kita tidak bermaksud untuk menghalangi siapapun yang ingin berinvestasi di Rokan Hulu. Silakan berinvestasi, tapi ikuti aturan, lengkapi dulu izinnya. Masa

belum punya izin lengkap, tapi sudah beroperasi. Ini kan aneh,” ungkap Nono Patria Pratama.

Untuk itu politisi Partai Golkar ini menyarankan, Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu, lebih baik memikirkan bagaimana melakukan pembinaan terhadap pengusaha atau pedagang kecil lokal dalam meningkatkan usaha dibidang perdagangan ketimbang mengeluarkan izin prinsip kepada pengusaha yang membandel.

“Kehadiran Alfamart di Kabupaten Rokan Hulu, jelas sangat mempengaruhi omset pedagang kecil kita.

Sesuai aspirasi yang kita terima, penurunan omset pedagang kita mencapai 60 persen. Sementara sebagian pedagang kita, ada yang meminjam uang kredit dan uang BANK. Nah, jika hal ini dibiarkan, maka pedagang kita dipastikan akan dibelit utang, karena tidak mampu lagi membayar utang kredit. Kalau seperti ini sama saja dengan membunuh. Untuk itu kita meminta kepada Pemerintah, agar keberadaan waralaba harus ditinjau kembali terutama pada dampak ekonomi masyarakat,”kesal Nono Patria Pratama. (gus) q

LAYOUT: DJ

Kuansing

12

RABU 16 November 2016

Kota Jalur

Pemkab Kesulitan Berantas PETI n LAPORAN: PEDRIANTO

Liputan Teluk Kuantan

TELUK KUANT AN (HR)- Pemerintah KUANTAN Kabupaten Kuantan Singingi mengalami kesulitan dalam memberantas Penambangan Emas Tanpa Izin di kabupaten itu.

Pernyataan ini disampaikan oleh Kepala Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Kabupaten Kuansing, Yuridisman, Selasa (15/11). Ia mengaku, mendapatkan kesulitan untuk memberantas aktivitas PETI ini, karena persoalan ini sudah terun temurun Kadis ESDM juga mengatakan, dulu Pemda sudah berniat untuk memberantas PETI ini, kan sudah pernah dilakukan tindakan oleh Pemda membakar mesin-mesin mereka, namun sekarang muncul lagi.

"Kalau kita yang bertindak, kan kita menilai juga resiko pegawai kita jika turun ke lapangan, mereka pekerja peti itu kan nekat, kita juga mempertimbangakan keselamatan pegawai kita," jelasnya.

Ia juga mengatakan, Sepertinya PETI ini tidak bisa diberantas, berbagai upaya sudah dilakukan Pemda, sebut saja seperti, turun ke lapangan ke lokasi peti untuk memberikan penyuluhan, bahkan, memberikan peringatan juga sudah sangat sering, namun apa yang terjadi, faktanya sampai saat ini belum juga membuahkan hasil.

"Berbagai macam cara sudah kita lakukan, kita bakar-bakar juga pernah peralatan kerja peti itu.

Kini persoalannya masyarakat kita yang bekerja, katanya mereka mencari makan, ya macam mana lagi," jelasnya.

Lebih lanjut, Kadis mengatakan, kendala sekaran, yakni, masyarakat kita yang menyediakan lokasi penambangan untuk pemilik dompeng. Maka itu aktivitas mereka masih jalan saja.

"Ini kendalanya masyarakat yang punya lahan menyewakan lahan kepada pelaku peti itu. Jadi gimana kita untuk melakukan pemberantasannya," tandasnya.

Kadis juga menambahkan, selain itu selama ini ia telah menyurati pihak kecamatan dan penyuratan itu telah dilakukan secara berkala.

"Surat peringatan sudah sering kita lakukan ke pihak kecamatan, untuk

memberantasi kegiatan tersebut," ujarnya.

Kadis juga menjelaskan, seharusnya yang mengambil tindakan adalah pihak penegak hukum, dan mereka lah yang menidak lanjuti nantinya.

"Kalau kita di sini kan bisanya menyurati dan kalau jika ada izin ya mengeluarkan izin. Sekarang proses perizinan wewenangnya telah diambil alih oleh pihak provinsi," jelasnya.

Yuridisman juga menegaskan, ia kesulitan memberantas PETI di Kuansing ini, karena diduga ada orang-orang tertentu yang, bermain dengan Peti tersebut, tentu akan sulit memberantasnya Ditanya jika ada pegawai Pemda Kuansing yang ikut bermain dalam PETI ini, ia menegaskan, jika ada didapati oknum pegawai Pemda yang ikut terlibat silahkan saja ditangkap oleh aparat hukum.

"Jika ada pegawai ESDM atau pegawai Pemda yang terlibat, silakan ditangkap dan kalau perlu dilaporkan saja kepada saya, dan saya akan menindak langsung pegawai saya jika ada yang terlibat," ungkapnya dengan nada tegas.

Untuk itu lanjutnya, kalau menyerahkan sepenuhnya kepada Dinas ESDM untuk memberhentikan peti tersebut, itu tidak akan mungkin, karena persoalan peti ini sudah menjadi masalah sosial bersama.

"Dulu ada tim terpadu untuk memeberantas PETI ini dan di bentuk oleh bupati yang lama dan sampai sekakarang tim tersebut masih ada, dan belum pernah dibubarkan, "paparnya.

Ia menengaskan, surat keputusan (SK) tim terpadu tersebut, dikeluarkan oleh bupati. Dan masih berlaku hingga sekarang, walaupun bupati sudah berganti namun tim terpadu tersebut masih ada.

Ditanya mengenai tim tersebut masih berjalan, kadis ESDM mengatakan," Entah lah, berjalan atau tidaknya tanya saja ke pada ketua timnya, kalau tidak salah Pak Erlianto," tutupnya.***

GERINDRA BERI SINYAL

Posisi Waka Bakal Diganti bungan teleponnya, menyatakan, kalau hingga saat ini belum ada keputusan resmi dari DPP Gerindra soal pergantian tersebut.

"Isu itu bisa iya bisa tidak, yang pasti sampai saat ini posisi WK II ALHAMRA tetap dijabat Alhamra, untuk kedepannya kita lihat saja, yang jelas kalau nanti ada bergantian pasti akan kita beritahu kawankawan media,"ujar Jufrizal seolah-olah memberi sinyal atas kebenaran informasi tersebut.

Menurut Jufrizal, seandainya ada pergantian itu nanti, hal tersebut merupakan sesuatu yang wajar."Ya, bisa saja untuk penyegaran atau yang lainnya, semuanya tergantung keputusan DPP,"sebutnya.

0760 561616 Sementara, Alhamra sendiri 0760 561617 yang dihubungi via handpone meng0760 561604 aku sudah mendengar isu ini. " Tapi 0760 561604 Kita lihat saja nanti," ujar Alhamra 0760 20957 yang sedang berada di Jakarta terse0760 561858 but.( ktc/ivi)

TELUK KUANTAN (HR)- Informasi bakal digantinya Alhamra sebagai Wakil Ketua (Waka) II DPRD Kuantan Singingi saat ini telah menjadi perbincangan khususnya di kalangan dewan dan politisi.

Dari kabar yang beredar, posisi Wakil Ketua II ini akan dijabat oleh Pangestuti yang merupakan rekan satu partainya di Gerindra yang sekarang menjadi anggota komisi B. Terkait hal ini, ketua DPC Gerindra Kabupaten Kuansing, Jufrizal, ketika dikonfirmasi, Senin (14/11) sore melalui sam-

BUPATI FAXKANTORBUPATI BUPATI SEKRETARIAT DPRD BUPATI MAPOLRES KEBAKARAN RSUD q

REDAKTUR:

IMELDA

VINOLIA

HALUAN

RIAU/INT

TANAMAN bunga di jalan jalur dua Tugu Carano.

Kepala DPKP Sesalkan Tanaman Bunga di Jalan Jalur Dua Banyak yang Hilang TELUK KUANTAN (HR)- Bunga Bougenville, salahsatu bunga yang bernilai mahal ditanami di jalan jalur dua, Jalan Proklamasi Telukkuantan. Dari arah simpang Tugu Carano Telukkuantan menuju pusat kota Telukkuantan.

Bunga yang dulu mekar yang menambah keindahan kota, kini tak ditemukan lagi. Diduga, bunga-bunga itu dicuri oleh orang-orang yang tak dikenal.

Keinginan Pemerintah Kabupaten Kuansing melalui Dinas Pasar, Kebersihan dan

Pertamanan (DPKP) Kuansing untuk menambah keindahan kota dengan menanam rerumputan dan bunga-bunga itu menjadi salahsatu tantangan dan hambatan dalam melakukan pembenahan keindahan kota.

"Apalagi sekarang kita mempersiapkan kota Telukkuantan ini menjadi kota yang indah, dan bersih. Eh, tahutahunya banyak bunga yang telah kita tanam dan kita rawat dicuri," kata Kepala DPKP Kuansing, Drs Azhar

MM kepada Wartawan, Selasa (15/11).

Dari pendataan yang dilakukan pihaknya, kata Azhar, di jalan Proklamasi Telukkuantan tercatat ada 7 batang bunga Bougenville yang hilang, Senin (14/11) kemarin. Dan Ia sangat menyesalkan masih adanya tangan-tangan usil di sebagian masyarakat yang merusak dan mencuri bungabunga tersebut.

"Memang bunga-bunga itu agak mahal, bunga itu juga indah. Dan kita sudah me-

lakukan penataan untuk memperindah kota, tapi masih ada juga sebagian masyarakat kita yang usil hingga mencuri bungabunga yang kita tanami itu," kesal Azhar.

Ia berharap, sekaligus mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk bersamasama menjaga keindahan kota.

"Marilah sama-sama kira menjaga keindahan kota kita ini dan tumbuhkan rasa memiliki dan rasa bangga kalau kota yang kita cintai ini bersih dan indah," ujarnya.(gor/ivi)

PEMBALAKAN HUTAN MAKIN PARAH

Dishut Gandeng BKSDA Lakukan Patroli Pengamanan TELUK KUANTAN (HR -Dinas Kehutanan Kabupaten Kuansing akan gandeng Balai Konservasi Sumberdaya Alam, Untuk lakukan patroli pengamanan hutan di sejumlah kawasan hutan lindung di Kuansing.

Pengamanan hutan di Kuansing sangat diperlukan. Pasalnya, pembalakan hutan saat ini sudah semakin parah, hampir 20.000 hektare kawasan hutan lindung di bukit

Tabandang, Kecamatan Hulu Kuantan dibabat dan dijarah hasil kayunya oleh pihak oknum yang tidak bertanggung jawab.

Demikian disampaikan pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kehutanan Kuansing, Abriman, Selasa (15/11). Dikatakannya, untuk menyikapi persoalan tersebut, pihaknya dalam waktu dekat ini akan melakukan patroli pengawasan dan pengamanan disejumlah titik

yang rawan terjadi pembalakan.

"Kondisi hutan kita saat ini sudah sangat memprihatinkan sekali, maka itu perlu kita lakukan pengawasan yang ekstra,"katanya Lanjut dikatakan Abriman, rencana patroli tersebut, nantinya ia akan menggandeng pihak BKS-

DA, dengan menggunakan fasilitas helikopter milik BKSDA "Memang kita sudah berkoordinasi dengan pihak BKSDA ProABRIMAN vinsi, meminta kesediaannya bersama melakukan patroli di kawasan hutan kuansing, alhamdulillah BKSDA bersedia bekerja

sama dengan kita,"jelas abriman Ditanya kapan agenda kegiatan patroli itu dilaksanakan, ia menyampaikan, untuk pelaksanaan di lapangan, saat ini tinggal menunggu anggaran dan persetujuan dari kepala daerah.

"Kita menunggu persetujuan bupati, begitu pula anggaran operasionalnya mesti tersedia, kan di lapangan nanti butuh biaya."ungkapnya.(wan)

WACANA PEMINDAHAN KE PASAR RAKYAT

Pedagang Pasar Lumpur Minta Pemda Kaji Ulang TELUK KUANTAN (HR)-Sejumlah pedagang yang berjualan di Pasar Lumpur merasa keberatan, terkait wacana pemindahan yang akan dilakukan pemerintah daerah pada bulan Desember mendatang ke Pasar Rakyat Teluk Kuantan.

Seperti disampaikan, Wati

(38) pedagang sayur yang ditemui di tempat ia berjualan di Pasar Lumpur, Selasa (15/ 11) sore.

Wati menyatakan tidak setuju dengan rencana Pemda akan memindahkannya berjualan ke lokasi baru, yaitu Pasar Rakyat. Pasalnya, lokasi tem-

pat berjualan di pasar rakyat itu tidak memadai untuk menampung para pedagang kaki lima jumlahnya cukup banyak.

Selain lokasi Pasar Rakyat tidak memadai, Wati juga mengeluhkan, pelanggannya juga akan hilang. "Setahu saya lokasi Pasar Rakyat itu tak

HALUANRIAU/HENDRAWANDI

SU ASANA Pasar Lumpur di malam hari yang dipenuhi para pedagang makanan dan SUASANA minuman, Saelasa (15/11).

begitu luas, rasanya tak akan mampu menampung sekian banyak pedang kaki lima seperti saya ini, ditambah lagi pelanggan kita akan hilang juga," keluhnya.

Senada dengan Wati, Lia (54) pedagang sembako, juga keberatan dengan wacana pemda tersebut. Ia mengaku sudah enam tahun berjualan di Pasar Lumpur, dan kondisi itu telah membuatnya nyaman dengan mendapatkan sejumlah pelanggan tetap, sehingga keuntungan dari pelanggan tersebut cukup untuk memenuhi ekonomi keluarga.

"Wah, kalau pemda jadi memindahkan kami kepasar rakyat, pelanggan saya pasti hilang, bisa repot nanti mas," ketusnya.

Begitu juga keluhan yang sama disampaikan Johari (33), pedagang minuman. Ia mengaku heran dengan rencana pemda yang akan memindahkan ke Pasar Rakyat. Awalnya

dia disuruh oleh Dinas Pasar berdagang di Pasar Rakyat.

Setelah beberapa bulan berjualan, dan tiga bulan yang lalu ia diperintahkan pindah ke Pasar Lumpur, dan anehnya setelah nyaman berjualan di Pasar Lumpur malah mau dipindahkan lagi ke Pasar Rakyat.

"Bingung lah kita kalau kayak gini, dulu disuruh jualan di Pasar Rakyat kita nurut, trus dipindahkan ke Pasar Lumpur kita juga nurut lagi. Nah sekarang ada pula rencana mau dipindahkan lagi ke Pasar Rakyat. Jangan bikin kami kebingungan lah," herannya.

Untuk itu Johari dan pedagang lainnya berharap kepada pemda untuk mengkaji ulang lagi rencana pemindahan ke Pasar Rakyat. Pemda diminta mengambil keputusan secara obyektif dan berpihak kepada pedagang kecil yang berdagang mencari keuntungan untuk memenuhi kebutuhan ekonomi keluarga. (wan) q

LAYOUT:WIN

Pelalawan

RABU 16 November 2016

13

Tuah Negeri Seiya Sekata

550 Karung Bawang Ilegal Dimusnahkan n LAPORAN:

SUPENDI Liputan Pangkalan Kerinci

PANGKALAN KERINCI (HR) Sedikitnya 550 karung bawang yang diamankan jajaran Polres Pelalawan pada 26 Oktober lalu, dimusnahkan dengan menggunakan alat berat jenis bomarg di halaman Mapolres Pelalawan, Selasa (15/11).

Pemusnahan bawang ilegal yang yang tidak diketahui pemiliknya ini diduga dipasok dari Malaysia. Kasus ini belum ada upaya proses hukum lanjutan. Pihak Polres masih terus melakukan upaya penyelidikan terhadap peredaran bawang ilegal dipasaran.

Bawang sebanyak 550 karung ini hasil tangkapan jajaran Satreskrim Polres Pelalawan. Pemusnahannya disaksikan langsung Kapolres Pelalawan AKBP Ari Wibowo, Kasat Reskrim AKP Herman Pelani, perwakilan Kejaksaan Negeri Pelalawan, Balai Karantina Pekanbaru.

Proses pemusnahan tidak butuh waktu lama.

Alat berat berhasil meratakan tumpukan bawang yang masih terbungkus dengan karung warna merah. Setelah dipastikan hancur lebur, masingmasing pihak yang menjadi saksi proses pemusnahan melakukan pe nandatangangan berita acara.

Kepada awak media, Kapolres Pelalawan Ari Wibowo menuturkan bahwa bawang tersebut diamankan 26 Oktober 2016 yang lalu. Bawang itu diduga dipasok dari Malaysia melalui pelabuhan di kecamatan Teluk Meranti. "Tak ada tersangkanya, terhadap bawang ini tapi dalam pengembangan," tandas Kapolres singkat.***

HALUAN

RIAU/PEN

TERLIHA T satu unit alat berat meratakan tumpukan bawang merah ilegal untuk dimusnahkan di halaman Mapolres Pelalawan.

TERLIHAT

SUDAH 7 INSTANSI DIPERIKSA BNN

SUDAH 12 HARI DI PROVINSI

Pegawai Dinas Pendidikan Hasil Evaluasi APBD-P tak Kunjung Turun Giliran Tes Urine PANGKALAN KERINCI (HR) - Setelah sukses melakukan pemeriksaan tes urine pegawai di tujuh instansi pemerintahan Kabupaten Pelalawan terkait indikasi penyalah gunaan narkoba, Selasa (15/11) BNNK kembali melakukan tes urine terhadap ratusan pegawai di Dinas Pendidikan Kabupaten Pelalawan.

Dalam pelaksanaannya, BNNK kali ini melakukan upaya pemeriksaan terhadap ratusan pegawai di instansi tersebut. Hanya saja dari 180 PNS dan honorer yang berkantor di

kantor Disdik Pelalawan sebanyak 100 orang yang menjalani tes urine. Sementara sisanya sebanyak 80 pegawai lagi akan melakukan tes urin secara terpisah di kantor BNNK. "Hari ini cuma 100 orang saja yang menjalani tes urine. Hal ini diakibatkan pihak BNNK hanya membawa 100 alat tes. Untuk sisanya kita minta tes urine di kantor BNNK," terang Sekretaris Disdik Pelalawan, M Zalal kepada awak media usai mengikuti proses tes urin.

Rangkaian tes urine di

lingkungan Disdik Pelalawan kata Zalal, berdasarkan keterangan BNNK merupakan tes urin untuk ketujuh di lingkungan instansi pemerintah daerah kabupaten Pelalawan.

"Menurut pihak BNNK, di kantor Disdik Pelalawan adalah rangkaian tes ketujuh," paparnya.

Rangkaian tes urin ini sambung Zalal merupakan instruksi dari bupati Pelalawan. Intruksi ini bertujuan untuk memastikan ASN di lingkungan Pelalawan bersih dari praktik penyalahgunaan Narkotika. (pen)

PANGKALAN KERINCI (HR)-Terhitung sampai hari ini Selasa (15/11), Surat Keputusan (SK) penetapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) Pelalawan tahun 2016 sejak disahkan 12 hari lalu sampai sekarang hasil evaluasi yang dilakukan Pemprov Riau belum juga turun.

Pemda pelalawan masih menunggu informasi terkait APBD-P ini. Terhitung sejak dikirimkan pada 3 November lalu, perubahan APBD itu telah dievaluasi di Biro Keuangan Pemprov Riau.

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pelalawan sebelumnya telah mengesah-

kan perubahan anggaran tahun 2016 itu empat hari sebelum diserahkan ke Pemprov.

"Konfirmasi terakhir kemarin, APBD-P kita masih di Biro Keuangan.

Rencananya akan dinaikan ke asisten baru ke gubernur. Kita akan follow up terus," ujar Kepala Bagian Keuangan Sekre-

tariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Pelalawan, Hanafi, kepada wartawan.

APBD-P Pelalawan yang disahkan sebesar Rp 1,97 triliun atau berkurang sebanyak Rp 189 miliar dibanding APBD murni.

Pengurangan akibat terjadinya tiga kali rasionalisasi anggaran sepanjang tahun ini. (pen)

Anggota DPRD Minta Camat Pangkalan Kerinci Diganti PANGKALAN KERINCI (HR) - Syafrizal SE selaku anggota Komisi 1 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pelalawan menyarankan Camat Pangkalan Kerinci supaya diganti. Penggantinya diharapkan yang masih muda agar lebih energik.

Syafrizal menjelaskan, permintaan pergantian Camat Pangkalan Kerinci

ini setelah dirinya diamdiam memantau kinerja Camat Pangkalan Kerinci yang dijabat Drs Dahnil.

Camat dinilai kurang aktif untuk terjun ke tengahtengah masyarakat ataupun mengikuti kegiatankegiatan yang digelar oleh masyarakat.

"Memang saya perhatikan selama ini camat Pangkalan Kerinci kurang

aktif untuk terjun langsung mengikuti acara yang dilaksanakan warganya dan juga jarang terlihat hadir dalam acara-acara tertentu yang dilaksanakan oleh masyarakat maupun Pemda Pelalawan," kata Syafrizal.

Politisi besutan dari PDI-Perjuangan ini juga menambahkan bahwa dia selalu melihat kalau se-

tiap acara yang digelar oleh warga, biasanya camat mewakilkannya dengan para Lurah atau Sekcam nya, sehingga hal ini menjadi tanda tanya kenapa hal tersebut dilakukan. Padahal masyarakat selalu berharap kalau setiap acara yang digelar, bisa dihadiri oleh sang camat.

Dikatakan, camat Pangkalan Kerinci, ibu kota kabupaten setidaknya harus memiliki nilai plus dibandingkan dengan camat yang lain, mengingat sebenarnya tugas camat Pangkalan Kerinci boleh dikatakan sangat berat dan harus lebih aktif. "Camat Pangkalan Kerinci wajib menghadiri setiap kegiatan-kegiatan yang ada di masyarakat dan pemerintahan daerah dengan begitu dia bisa menyampaikan pesan atas program-program yang sudah dibuat Bupati bukan sebaliknya jarang hadir dalam setiap kegiatan," jelas Syafrizal.

"Jadi atas dasar itulah kita sangat berharap agar Bupati bisa menerima masukan ini dan merealisasikannya, sebab untuk menjabat sebagai Camat Pangkalan Kerinci memang dibutuhkan sosok pejabat yang masih muda dan energik dan pastinya mau menetap di Pangkalan Kerinci sehingga pelayanan ke Masyarakat tidak terganggu dan begitu juga diharapkan sebagai camat selaku perpanjangan tangan Bupati masyarakat juga bisa menjalin komunikasi On Call kepada pejabat yang ditunjuk nantinya." Ungkap Syafrizal. (pen)

MARKETING IKLAN : Efridel 081365574027 | Alek 0853 3081 2579 | Ali 0852 6398 2179 | Sadik 0812 7644 7019 | Wawan 0813 7437 6464 | Bambang 0813 7174 7455 | Iqbal 0812 6898 4446 q

REDAKTUR:

RUDI

EFENDI

q

LAYOUT:WIN

Kampar

14

Negeri Serambi

Syahrial Abdi Dijagokan Jadi Pj Bupati BANGKINANG (HR)-Sekalipun masa jabatan Bupati Kampar definitif, H Jefry Noer, akan berakhir pada 11 Desember yang akan datang, namun pejabat yang akan mengisi Pj Bupati Kampar mulai beredar di tengah masyarakat.

Nama pejabat tersebut telah diajukan ke Mendagri oleh Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman bersama nama lainnya, salah satunya Syahrial Abdi yang saat ini menjabat Kepala Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Riau.

Syahrial Abdi ketika dikonfirmasi tentang kebenaran isu itu tertawa dan mengelak untuk ditanya lebih lanjut dan balik bertanya. ”Loh, saya nggak tahu kan masih banyak pejabat lain yang namanya bisa diusulkan termasuk Sekda Kampar," elaknya.

Saat didesak apakah program yang akan dilakukan jika ditunjuk sepagai Pj Bupati Kampar hingga terpilihnya pasangan Bupati definitif, Syahrial Abdi mengatakan, dia saat ini fokus melaksanakan tugas selaku kepala Dinas ESDM. "Apalagi perizinan galian C diserahkan ke provinsi. Saya fokus bekerja berkoordinasi dengan stakeholder yang ada," katanya.

Sejumlah nama pejabat Pemprov Riau yang sebelumnya disebutsebut oleh masyarakat Kampar akan menjadi Pj Bupati, yakni, Darius Husin (Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Riau), H Syafril Tamun (Kepala Dinas PU Bina Marga Riau), H Syahrial Abdi (Kepala Dinas Energi Sumber Daya Mineral Riau), Dendi Zulkhairi (Sekretaris Sat Pol PP Riau). (dom)

HALUAN

RIAU/ARI

PEMBANGUNAN pagar Lapas Kelas II B Bangkinang.

PEMBANGUNAN BLOK DAN PAGAR LAPAS

LIRA Kampar Minta Kalapas Transparan BANGKINANG KOTA (HR)-Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) LIRA Kabupaten Kampar meminta Kalapas Kelas II B Bangkinang untuk transparan dan kooperatif dalam memberikan informasi terkait pengerjaan proyek pembangunan blok hunian dan pagar keliling Lembaga Pemasyarakatan yang merupakan proyek dari Kementrian Hukum dan HAM RI senilai Rp26.320.691.200,00.

"Kita meminta kepada Kalapas Bangkinang agar memberikan ruang terbuka dalam memperoleh informasi, serta transparan, dengan begitu Kalapas ikut dalam mengsukseskan negara bersih,dan bebas dari KKN," tegas Pimpinan LSM Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) Kampar, Ali Halawa, Selasa (15/11).

Menurut ali, peran serta masyarakat dalam mengawasi kinerja penyelenggara negara merupakan suatu hal yang sangat penting.

"Oleh karena itu peran serta masyarakat dalam setiap kebijakan yang dibuat oleh pemerintah merupakan suatu keniscayaan. Tentunya peran serta masyarakat tersebut sesuai dengan fungsinya masingmasing. Dalam Pasal 8 UU No 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih Bebas dari korupsi, Kolusi, dan Nepotisme, menegaskan bahwa, peran serta masyarakat dalam penyelenggaraan negara merupakan hak dan tanggungjawab masyarakat untuk ikut mewujudkan penyelenggara negara yang bersih," tambah Ali. Sementara itu, Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Bangkinang Maman Hermawan saat dihubungi wartawan perihal pembangunan tersebut mengaku tidak ada waktu. "Jangan sekaranglah, kapan-kapan saja," pungkasnya singkat.(ari)

BUPATI

0764-20200, (0762)322120 20016

BUPATI DPRD

0764-20200, (0762)322120 20572

BUPATI RSUD

0764-20200, (0762) 7000029 322120

q

REDAKTUR:

MOHAMMAD

0811 9415883 MORALIS

Mekkah advertorial

ADV/HUMAS

BUP ATI Kampar H Jefry Noer, disaksikan Syeh Dr Abdurahman Muhammad Tholib dari Mekkah secara simbolis menandatangani prasasti peresmian Masjid BUPA Abdullah Al Umar di Desa Koto Masjid, Kecamatan XIII Koto Kampar.

Bupati Resmikan Masjid dan Sekolah Tafsir Quran XIII KOTO KAMP AR (HR)KAMPAR (HR)-Walaupun sebelumnya dalam rencana pembangunan Masjid Abdulah Al-Umar dan Sekolah Tahfiz, Bupati Kampar sempat mendapat kabar ada sedikit riak penolakan dari masyarakat untuk pembangunannya, akhirnya, Selasa (15/11) Bupati Kampar meresmikan bangunan Masjid dan Sekolah Tahfiz tersebut. Peresmian ini langsung disaksikan oleh donatur sepenuhnya Syeh Dr Abdurahman Muhammad Tholib H di Desa Koto Masjid, Kecamatan XIII Koto Kampar. pembangunan sebuah masjid oleh umat Islam sendiri itu merupakan hal yang aneh dan perlu dipertanya-

"Kita ketahui bersama Kabupaten Kampar merupakan Serambi Mekkahnya Riau. Untuk itu, penolakan

kan," ujar Bupati dalam arahannya sebelum meresmikan masjid.

Karena selaku umat Islam, lanjutnya masjid adalah rumah Allah tempat kita beribadah, baik salat, baca Quran, pengajian maupuan kegiatan keagamaan lainnya.

"Maka apabila ada yang melarang mengamalkan Alquran dan hadist, maka malapetaka akan datang. Untuk itu apabila kita tidak mampu untuk atau belum mau untuk membanguan rumah Allah lebih baik diam," terang Jefry.

Untuk itu Jefry berharap agar jangan melihat dari siapa ilmu itu dapat, tetapi lihat ilmu apa yang diberikannya. Begitu juga atas siapa yang telah memberikan rumah Allah ini, tetapi

apa yang telah diberikannya.

Apalagi yang memberikan adalah doktor ulama dari Tanah Suci Mekkah, tempar kelahiran Nabi Muhammad.

Sementara itu Syeh Dr Abdurahman Muhammad Tholib selaku orang yang menyumbang sepenuhnya pembangunan masjid dan sekolah dalam tausiahnya menyampaikan terima kasihnya karena sudah bisa berkumpul bersama Bupati, Ketua KNPI Kampar Rahmad Jevari Juniardo, perwakilan Kapolres, Ketua Pengurus Markas Islamic Center Bangkinang Dr Dasman Yahya, Lc, MA, perwakilan Danyon, termasuk para Camat dan Kades serta lapisan masyarakat khususnya masyarakat Desa

Koto Masjid.

Pada awal Nabi kita Muhammad SAW sesaat sampai di Madinah, Rasulullah yang pertama dibangunnya adalah masjid serta mempersatukan kaum jamaah Muhajirin dan Anshor. Dimana Rasulullah membangun masjid tersebut pada awal masehi.

"Nah kalau sekarang sudah tahun 1438 H, maka sudah berapa jamaah yang telah melaksanakan salat di Masjid Nabawi tersebut.

Dengan demikian semakin banyak orang yang salat di masjid itu, maka semakin banyak pula pahala yang akan diterima oleh yang membangun masjid dan yang mewakafkan tanahnya," ujarnya. (adv/humas)

HADIRI EKSPOS PEKANSIKAWAN

Jefry: Kita Pikirkan Dulu Program Jangka Pendeknya nya ada program jangka pendek dulu, biar nantinya program ini benar-benar bisa dirasakan manfaatnya," ujar Bupati saat memberikan pengarahan pada acara ekspos dari Kepala Dinas Cipta Karya Provinsi Riau terkait Pekansikawan di Hotel Tiga Dara, Kubang Jaya, Kecamatan Siak Hulu, Selasa (15/11).

Jefry mengatakan, untuk tahap awalnya ada baiknya kita selamatkan dulu di sektor pertaniannya. Seha-

SIAK HULU (HR)-Untuk mengembangkan pola ruang Pekanbaru-Siak-KamparPelalawan (Pekansikawan) yang ramah lingkungan dan berkelanjutan, Bupati Kampar H Jefry Noer meminta untuk saat ini sebaiknya kita memikirkan juga program jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjangnya.

"Sesuai dengan visinya untuk melanjutkan pembangunan Riau yang berkelanjutan tahun 2050, mau-

rusnya kita malu, padahal di Riau ini kita mempunyai lahan yang luas, tanah yang subur dan SDM yang mumpuni, tetapi sayur-sayuran masih kita datangkan dari provinsi tetangga.

"Kita di Riau ini sebenarnya mampu untuk memenuhi kebutuhannya sendiri di bidang pertanian, tetapi masih kita datangkan juga dari provinsi tetangga, kedepannya inilah yang harus kita pikiran bersama-sama," kata Jefry.

Dijelaskannya juga, selain potensi Kampar di bidang agro industri seperti perikanan dan pertanian, untuk sekarang pun Kampar juga punya program RTMPE. Ia mengatakan di RTMPE itu hanya memerlukan lahan 1.000 meter persegi bisa menghasilkan 10-25 juta dalam sebulan.

"Selain itu, di Kampar nantinya juga ada Waterfront City, Insya Allah tanggal 8 Desember mendatang, akan kita resmikan jemba-

tannya," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Cipta Karya Provinsi Riau Dwi Agus Sumarno mengatakan, Pekansikawan merupakan ruang dan pintu untuk Riau menuju perkembangan lebih maju. Karena ke depannya di Riau akan tersedia berbagai pelayanan, seperti rumah sakit berkualitas internasional, pendidikan dan pariwisata yang saat ini digagas Gubernur Riau untuk sumber perekonomian Riau. (adv/humas)

KANGKANGI SURAT EDARAN DISHUB

Parkir Liar di Disdukcapil Masih Beroperasi BANGKINANG KOTA (HR) –Meski sudah ada aturan

HALUAN

POLRES

RABU 16 November 2016

agar tidak dibenarkan mengelola dan memungut biaya

RIAU/ARI

PARKIR liar di Disdukcapil Kampar

parkir di Kantor Pemerintahan, Perbankan dan rumah ibadah sesuai dengan surat edaran yang dikeluarkan oleh Dinas Perhubungan Kabupaten Kampar No 551/Dishub-Sapras/2073. Namun parkir liar masih saja terlihat beroperasi di halaman Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Kampar.

Kepala Disdukcapil Kabupaten Kampar, Zamzamir mengatakan, dirinya sudah memperingatkan pengelola parkir untuk tidak memungut parkir di kantornya tersebut.

“Sudah sering saya peringatkan pengelola parkir di sini untuk tidak memungut biaya parkir. Bahkan sudah

memanggil pengelolanya beberapa kali. Namun pengelola parkir ini tampaknya tidak mengindahkan peringatan yang saya berikan. Di depan itukan sudah dipasang papan parkir gratis. Dari mana datangnya tukang parkir saat ini saja, saya tidak tau," jelas Zamzamir kepada wartawan, Selasa (15/11).

Dirinya juga menuding bahwa tugas Dinas Perhubungan untuk menertibkan parkir yang berada di kantornya saat ini.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Informasi dan Komunikasi Kabupaten Kampar, Hambali mangatakan, pihaknya telah menyurati Kadis Capil terkait

larangan memungut biaya parkir di Disdukcapil. ”Dinas perhubungan sudah menyurati Disdukcapil tidak diperbolehkannya adanya parkir liar di halaman perkantoran pemerintahan seperti di Disdukcapil, bahkan kami sudah menyurati beberapa kali,” kata Hambali.

Menertibkan parkir liar di Disdukcapil, ungkap Hambali bukan wewenang pihaknya.

"Itu adalah tugas Satpol PP dan dinas terkait untuk menertibkan parkir liar di halaman kantor yang ia pimpin. Kan tidak mungkin pula kami yang menertibkannya,” cetus Hambali. (ari) q

LAYOUT: JUM

Sumut-Kepri

RABU 16 November 2016

15

Seragam Militer S'pura Diseludupkan ke Batam TANJUNGPINANG (HR)(HR)-Tim Reaksi Cepat Lantamal IV/Tanjungpinang menelusuri pemilik seragam militer Singapura yang diselundupkan ke Batam.

Kepala Dinas Penerangan Lantamal IV Mayor Laut Josdy Damopolii, di Tanjungpinang, kemarin, mengatakan Tim Reaksi Cepat juga akan mendalami tujuan seragam militer Singapura itu diselundupkan ke Wilayah NKRI.

"Barang seragam militer Singapura yang dikemas bersamaan dengan barang-barang lainnya di Kapal Putri Setia itu ditemukan Tim intel Lantamal IV/Tanjungpinang, langsung diamankan dan disita," ujarnya.

Josdy mengatakan barang lainnya yang berada di dalam Kapal Putri Setia, yang ditangkap Tim Reaksi Cepat Lantamal IV/Tanjungpinang baru-baru ini disegel petugas Bea dan Cukai Batam.

Barang-barang dalam kapal yang ditangkap di Perairan Barelang Batam itu berupa barang elektronik baru dan klontong.

"Ada handy talki, TV LED, mesin cuci, lampu, sepatu, mesin penanak nasi, kipas angin serta ribuan

dus obat-obatan, suku cadang kendaraan dan barang lainnya tanpa Manifest. Ini sudah disegel kemarin," ujarnya.

Dia mengemukakan penyidik Lantamal IV Tanjungpinang sudah menyerahkan barang bukti kepada penyidik Lanal Batam.

"Selanjutnya akan dilaksanakan penghitungan dan pencacahan ulang oleh penyidik Bea Cukai Batam," tambahnya.

Josdy mengemukakan seluruh barang muatan Ka pal Putri Setia dipindahkan ke kapal KM Batam Baroe dari Dermaga Lantamal IV Tanjungpinang selanjutnya dibawa ke Batam. Sedangkan Kapal Putri Setia tetap ditahan di Dermaga Yos Sudarso Lantamal IV/Tanjungpinang.

"Penyitaan kapal ini untuk penyidikan terhadap dugaan pelanggaran undang-undang pelayaran. Ini

sesuai kewenangan TNI AL," katanya. Sedangkan barang-barang muatan akan diserahkan kepada Kepabeanan Bea Cukai.

Sampai saat ini barang-barang ditampung di gudang PT Persero Sekupang Batam untuk dilakukan pencacahan dan penghitungan ulang oleh penyidik Bea Cukai Batam disaksikan yang disaksikan Kasubdiskumlater Diskum Lantamal IV Mayor

Laut (KH) Taryono dan Penyidik Lanal Batam Mayor Laut (KH) Kadek.

Seusai dilaksanakan pencacahan dan hitung ulang selanjutnya barang disegel oleh pihak Bea Cukai digudang PT. Persero Sekupang Batam dan dalam pengawasan pihak kepabeanan BC Batam. "Sedangkan dari pihak petugas Bea Cukai KPU Batam disaksikan 7 orang staf yang dipimpin Dodik," ujarnya. (ant)

Polda Jamin WN Singapura di Batam Aman BATAM (HR)-Kapolda Kepri Brigjen Pol Sam Budigusdian menjamin Warga Negara (WN) Singapura yang berada di Batam dan wisatawan yang hendak berkunjung ke Kota Batam tetap aman.

"Kami menjamin keamanan bagi warga Singapura yang akan datang ke Batam. Tidak terjadi kerusuhan di Batam seperti isu berkembang di Singapura, semua aman," kata dia di Batam, kemarin.

Hal tersebut disampaikannya menanggapi isu yang berkembang di Singapura bahwa Batam sedang dalam kondisi tidak aman dan terjadi kerusuhan.

"Kami menempatkan petugas pada banyak tempat, termasuk pelabuhanpelabuhaan untuk memastikan semua aman. Kami

pastikan semua aman," kata Sam. Kapolda juga sudah memerintahkan jajarannya untuk menangkap pihakpihak yang menyebarkan isu bahwa terjadi kerusuhan di Batam termasuk pengusiran etnis tertentu.

"Saya sudah perintahkan agar anggota menelusuri dan tangkap pihak yang sengaja menyebarkan isu ini," kata dia.

Plt Kabid Humas Polda Kepri AKBP S Erlangga mengatakan di Singapura banyak beredar foto dan video rumah yang terbakar serta warga yang sedang bergerombol.

"Padahal itu foto dan video penggusuran di Bengkong Batam beberapa waktu lalu. Bukan kerusuhan yang tengah terjadi di Batam," kata dia.

Erlangga mengatakan hingga hari ini, Kota Batam dalam kondisi yang aman tanpa ada gangguan keamanan apalagi kerusuhan seperti yang beredar di Singapura.

"Bisa dirasakan oleh masyarakat bahwa Batam aman, tidak seperti kabar yang beredar termasuk di Singapura. Batam aman," kata dia.

Erlangga mengatakan, akibat isu tersebut beredar luas di Singapura berdampak pada kunjungan wisatawan dari Singapura.

"Adanya kerusuhan yang terjadi di Batam itu hanyalah isu bohong yang sengaja dibesar-besarkan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab sehingga tidak ada warga yang mau berkun jung," kata Erlangga. (ant)

kode etik yang dilanggar berdasarkan tata tertib, itu baru menjadi ranah BK. "Karena kita (BK,red) menjaga kehormatan lembaga.

Apabila seseorang melakukan tindakan yang tidak sesuai dengan fungsinya, itu sudah melanggar kode etik. Itu baru perannya BK," sebut Taufik.

"Jadi bukan berarti BK mengatur-atur kehadiran setiap anggota. Karena di DPRD itu isinya adalah orang-orang yang sudah paham tugas dan fungsinya.

Jadi tidak diatur-atur lagi.

Tapi jika dia sudah melakukan pelanggaran, itu baru perannya BK," sambungnya menegaskan.

Dalam kesempatan ter sebut, Taufik Arrahman mengatakan kalau sejauh ini persentase kehadiran anggota Dewan masih cukup baik. Kendati begitu,

Taufik tidak menampik kalau masih ada saja beberapa orang Dewan yang tidak disiplin.

"Itu yang terus kita lakukan koordinasi dengan ketua fraksi khususnya.

Karena mereka adalah ang gota-anggota fraksi untuk dilakukan teguran ataupun pemberitahuan terhadap kehadiran-kehadiran yang kurang itu. Karena itu mencakup nama baik fraksi sendiri," tukasnya.

Diterangkan Taufik, dalam tatib DPRD Riau, BK berperan apabila seseorang anggota Dewan ditemukan dalam 3 bulan berturutturut tidak hadir dalam kegiatan di DPRD Riau, BK berhak memberikan sanksi terberat. "Tapi kalau sifatnya seperti ini, itu ranahnya fraksi. Jadi ada pemisahan (kewenangan BK dengan fraksi)," pungkasnya.(dod)

" Pertamax Turbo merupakan bahan bakar untuk kendaraan bermesin bensin, hasil pengembangan dari produk Pertamax Plus yang memiliki Research Octane Number minimal 98, serta dilengkapi Iginition Boost Formula (IBF). Pertamax Jumbo diujicoba untuk penggunaan dalam ajang balap Lamborghini Blancpain Supertropeo European pada awal Januari 2016, di Sirkuit Vallelunya, Italia.," katanya.

Pertamax Jumbo memiliki keunggulan dapat meningkatkan kemudahan kendaraan untuk dikendarai sehingga lincah bermanuver, akselerasi mesin menjadi lebih bagus karena torsi yang dihasilkan lebih tinggi, meningkatkan kecepatan maksimal (top speed) kendaraan. Meningkatkan tenaga mesin kendaraan dan menyempurnakan

pembakaran bahan bakar pada mesin ,sehingga cocok dihmgunakan bagi kendaraan dengan perbandingan kompresi lebih dari 12.

Gubernur Riau, ArsyadJuliandi Rachman, dalam sambutannya mengatakan, berterima kasih kepada Pertamina karena telah memilih Riau sebagai suplai point di Sumatera.

Bagi Pertamina dan Hiswana Migas, ini adalah peluang karena Riau saat ini sudah berkembang pesat.

"Dilaunching-nya Peramax Turbo tentu akan men dapatkan tempat dihati masyarakat Riau, karena ini adalah kebutuhan, karena mobil sekarang sudah membutuhkan bahan bakar di atas ron 95. Ini sudah lama dibutuhkan masyarakat Riau, selamat kepada Pertamina atas launching Pertamax Turbo. Semoga Riau menjadi market besar," tutup Gubernur.(her)

2016, yakni Afrizal, SE, M.Si, Alnofrizal, Andang Yudiantoro,SH, Dedi Iskamto, Donny Irwan, S.Sn, Drs.Said Ardillah, M.I. KOM, Drs.Suhendri, M.Si, Hasnah Gazali, SE, Nurhayana, SH, Irfansyah, S.Pi, SH, MH, Johny Setiawan Mundung, Mahyudin Yusdar, Nasori.

Nelly Wenny Susanty, SH, MH, Nurahim Rasudin, SH, MH, R.Irfan Harqulaksono Keswasono, Raihana, SH, MH, Rina Dianti Hasan, Rini Imron, Said Dailani, S.Pdi, Tatang Yudiansyah, Tedi Boy, S.Pi, Witra Yeni, S.IP, Yefri Chandra, Zulfilmani, Zufra Irwan, SE.(grc/hai)

BK DPRD....

KITA anggap mereka adalah orang sudah paham dengan tugas dan fungsinya," kata Taufik kepada Haluan Riau, Selasa (15/11).

Sementara terkait masalah kedisiplinan anggota Dewan, Taufik mengatakan kalau masalah pembinaan berada di bawah fraksi. BK sendiri, kata Politisi Partai Gerakan Indonesia Raya, sifatnya hanya membantu.

"Jadi kalau ada masalah malas, pembinaan utama itu berada di bawah fraksi. Yang mana, BK mem bantu fraksi. Contohnya dalam hal pemberitahuan rekapitulasi kehadiran.

Jadi, kalau yang namanya pembinaan itu adanya di fraksi," lanjut anggota Komisi A DPRD Riau tersebut.

Lebih lanjut, Legislator asal Kota Pekanbaru tersebut mengatakan jika ada

n Dari Hal. 9

Pertamina....

AKAN bertambah, untuk wilayah Riau dijual dengan harga Rp 8.500 per liter.

Kualitas BBM Pertamax Jumbo juga jauh lebih baik sehingga membuat akselerasi mesin lebih baik dan gas buang mesin kendaraan lebih ramah lingkungan.

GM Marketing Operation I, Pertamina, Romulo Hutapea, mengatakan, dengan diluncurkannya Pertamax Turbo membuat varian bahan bakar khusus Pertamina bertambah.

Sebelumnya Pertamina telah memiliki beberapa bahan bakar berkualitas seperti Pertalite, Pertamax, Dexlite dan Pertamina Dex. Pertamina berharap dengan diluncurkannya produk Pertamax Turbo membuat konsumen menjadinlebih mudah untuk mencari dan memilih bahan bakar yang terbaik untuk kendaraannya.

n Dari Hal. 9

Calon....

n Dari Hal. 9

"SETELAH ikut fit and proper test akan mengerucut lagi jadi lima nama.

Targetnya Desember mendatang KIP Riau sudah bisa dilantik," tuturnya.

Adapun nama-nama tersebut dikeluarkan berdasarkan surat keputusan nomor 12:TIMSELKIP/XI/ q

REDAKTUR:

IMELDA

VINOLIA

HALUAN

RIAU/INT

KHOIRUDDIN Nasution di puncak EBC mengibarkan Bendera Pemerintah Kota Padangsidimpuan

Bendera Padangsidimpuan Berkibar di Puncak Everest PADANGSIDIMPUAN (HR)-Warga Kota Padangsidimpuan patut berbangga sebab bendera Kota Padangsidimpuan tersebut sudah berkibar di Everest Base Camp (EBC) Kathmandu, Nepal pada 8 November 2016, lalu.

Khoiruddin Nasution, anggota DPRD Kota Padangsidimpuan yang merupakan untuk mengibarkan bendera Pemko Padangsidimpuan EBC Kathmandu.

Khoiruddin Nasution melalui pesan singkatnya, Selasa, pada Senin (31/10) harus menjalani aklimitasi cuaca sebagai persiapan pendakian gunung tertinggi di dunia tersebut.

Selanjutnya, pada 1 November 2016, dia bersama tiga orang lainnya yakni Adi Nugroho asal Wonosobo Jawa Tengah; Aldhi

Cahyadi asal Serang, Banten’ dan Sherpa Lakpha dari Lukla menuju Kota Lukla.

Perlu diketahui untuk sampai ke tempat tersebut membutuhkan perjalanan 45 menit. Mereka mulai perjalanan dari Lukla dengan ketinggian 2.860 menuju Phakding.

“Untuk sampai ke EBC harus menempuh perjalanan delapan hari,” ucapnya.

Diceritakannya, tidak mudah untuk melakukan perjalanan menuju EBC dan puncak gunung tertinggi di dunia tersebut, karena kondisi jalan harus melalui bebatuan dengan kondisi iklim dingin mencapai 6 derajat Celcius saat malam hari.

Ia tambahkan setiap harinya, dia bersama rekan-rekannya harus me-

nempuh perjalanan delapan jam agar tidak terlambat ke tempat tujuan.

Kondisi perjalanan semakin sulit mengingat para pendaki juga harus mem bawa beban perlengkapan.

“Berat beban jadi naik, makanya berjalan pun semakin lambat dan sulit,”tuturnya.

Menurutnya, tidak jarang para pendaki termasuk dirinya mengalami sesak napas sehingga kepala pusing akibat oksigen yang semakin menipis.

Sementara kesehatan tubuh menjadi kunci keberhasilan pendakian, banyak juga pendaki yang memutuskan untuk pulang karena tidak sanggup melanjutkan kerena sudah lunturnya mental.

Para pendaki harus sabar dalam mendaki dan ja-

ngan banyak gerakan yang dapat membuat tenaga dan oksigen banyak terkuras.

Perlu diingat mendaki gunung merupakan salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah Subhana Wata’ala (SWT) dengan mendaki dapat lebih mencintai ciptaan Yang Maha Kuasa.

Tidak heran, sebelumnya sudah banyak gunung di Indonesia yang sudah berhasil dilalui Khoiruddin Nasution seperti Gunung Semeru di Jawa Timur, Gunung Kerinci di Jambi atau Gunung Rinjani di Nusa Tenggara Barat.

“Tidak boleh instan, sebelum ke EBC harus mendaki dulu gunung yang ada di Indonesia, setelah itu baru bisa ke sana,” pesannya.

Jika Pemprov Riau tidak mengindahkan apa yang menjadi permintaan mereka, maka tenaga medis perawat ini kembali menggelar aksi yang sama.

Hari ini Rabu (16/11). Namun tenaga kesehatan ini tetap berkomitmen untuk memprioritaskan pelayanan kesehatan.

"Bukan berarti pelayanan medis terhenti sama sekali. Ini hanya sebagian dari tenaga medis Rawat Jalan yang ikut ada 400 orang lebih. Yang lain di bagian emergency tetap bekerja," kata Burhan.

Sementara itu, Dirut RSUD Arifin Achmad, Dr Nurzeli, mengatakan, apa yang telah dijalankan pihaknya sesuai dengan pe-

raturan yang ada. Tidak ada peraturan yang menyalahi dalam Pelaksanaan di lapangan.

"Semuanya sudah selesai berdasarkan peraturan yang ada. Setiap tahun Pergub yang keluar dijalankan, begitu juga dengan tahun ini apa yang di Pergub itu yang diikuti. Selanjutnya kita serahkan kepada pimpinan, Provinsi kelanjutannya," ungkap Nurzeli.

Terpisah Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPPD) Riau, Asrizal, menjelaskan bahwa aksi demo ang dilakukan oleh tenaga medis dan perawat tersebut tidaklah tepat. Karena sebagai pegawai sudah menerima gaji dari Pemerintah.

"Kita kan pegawai negeri sipil, sudah digaji dan tambahan gaji sebagai motivasi jangan malah tidak bekerja. Kalau masih mau demo, jangan semua demo sebagian SDM layani pasien. Tugas pokok dan fungsi melayani masyarakat dan mengabdi," jelasnya.

Ditambahkan Asrizal, pemberian TPP kepada tenaga media dan perawat ini menjadi perhatian dari KPK. Dan Pemprov Riau akan mengadakan pertemuan dengan KPK untuk mencari solusi bagaimana menyelesaikannya.

"Kita akan mengadakan pertemuan dengan KPK terkait TPP dalam minggu ini, hasilnya nanti akak kita sampaikan," tutupnya.***

oleh pengembang, namun, rekomendasi tidak serta merta dan sesederhana didapatkan, sebab, kondisnya tidak berjalan sesuai dengan kegunaan. Karena itu perlu penerapan agar tidak menimbulkan pesoalan.

"Memang ada IP yang mereka kantongi, Namun masih ada pelanggaran terjadi, sehingga timbul keberatan dari masyarakat, dan ini merugikan masyarakat.

Dan apa yg sudah didapatkan harusnya direalisasikan dan menjadi perhatian pengembang," ujarnya.

Dijelaskan Roni, Jika sudah sampai ada pemanggilan dari DPRD Kota Pekanbaru, tentu diharap menjadi perhatian pegnembang maupun instansi ter-

kait, dalam menjalankan prosedur dan melakukan pengawasan.

"Untuk itu kita berikan draf perjanjian pada masyarakat untuk menyelesaikan persoalan yang terjadi, dan kita tunggu. Beranjak dari itu, kita tidak ingin lagi lagi ada komplain dari masyarakat. Jika masih juga, kita ambil kesimpulan untuk memtuskan sesuao dengan fungsi kita," kata Roni.

Selain itu kata Roni, pihaknya menyarankan pada perusahaan untuk mendalami rekomendasi dari SKPD, agar tidak terjadi permasalahan.

"Jika amdal itu diperhatikan perusahan, maka akan aman, Namun SKPD peru juga ada pengawasan,

mulai memberikan rekomendasi hingga melakukan pengawasan sesui prosedur,"sebutnya.

Sesui dengan keputusan Rapat itu kata Roni, DPRD menunggu konsep, perjanjian antara masyarakat dengan Perusahaan."Kita tunggu kosep perjanjian antara perusahan dengan masyarakat.

Dan kita meminta ini terealisasi cepat, jika ini diabaikan maka kita gunaka fungsi kita, jika perjajian ini tertunda.

Sementara itu projek manajer, Krisdianto kepada wartawan usai hearing mengatakan, akan melakukan kajian dan perjanjian tersebut dilakukan sesuai dengan ketentuan.(ben)

700 Pegawai....

JIKA memilih TPP 100 persen, maka pemerintah daerah menghilangkan makna profesi yang mana jasa pelayanan merupakan imbalan yang diterima tenaga medis atau hak tenaga kesehatan," tegasnya.

"Jika kami memilih opsi nomor dua, maka tenaga medis merasa adanya diskriminasi karena sebagai tenaga medis di rumah sakit memiliki risiko pekerjaan yang sangat tinggi karena berhubungan dengan nyawa. Yang menjadi tuntutan sewajarnya sudah menjadi hak kami. Untuk TPP itu sebenarnya anggarannya sudah ada sedangkan untuk jasa medis tidak mengganggu APBD," tambahnya.

n Dari Hal. 9

PT Living....

PADA kesempatan tersebut, Ketua RW, membeberkan kondisi yang dialami masyarakat. Dimana dampak pembangunan, diantaranya, terjadinya kerusakan di sejumlah rumah seperti keretakan, terjadi banjir ketika hujan, sumur warga berubah bau dan debit air berkurang serta persoalan lainnya.

Menjawab keluhan itu, pihak perusahaan, mengaku telah melakukan prosedur pembangunan, sesui rekomendasi yang telah dikantongi dari Pemerintah Kota Pekanbaru.

Dalam rapat tersebut, Ketua Komisi IV Roni Amriel, mengatakan semua rekomendasi yang disyaratkan, seperti izin prinsip, memang sudah dipenuhi

n Dari Hal. 9

q

LAYOUT: DJ

Siak

16

RABU 16 November 2016

Negeri Istana

LALAI JAGA KAWASAN PERIZINAN

6.000 Ha Lahan SSL Dikuasai Masyarakat n LAPORAN: ABDUS SALAM

Liputan Siak

SIAK (HR)- Komisi II DPRD Siak menilai PT. Seraya Sumber Lestari lalai dalam menjaga kawasan perizinan yang diberikan pemerintah. Kini, 6.000 lahan perusahaan kebun akasia di Kampung Tumang, Kecamatan Siak itu sudah dikuasai masyarakat setempat, sehingga menjadi konflik yang belum menemukan titik terang.

Hal ini disampaikan Wakil Ketua Komisi II DPRD Siak M. Ariadi Ta-

rigan usai memimpin hearing, Selasa (15/11). "Pihak perusahaan mengakui

belum pernah membuat tapal batas dan mengaku 6.000 hektar lahan sudah dikuasai masyarakat," kata M. Ariadi Tarigan.

Hearing ini digelar menanggapi laporan masyarakat, bahwa mulai dua minggu lalu perusahaan membuat kanal dan membabat kebun kelapa sawit masyarakat. Reaksi masyarakat cukup kuat, mereka memblokir jalan dan menghentikan alat berat yang bekerja.

Namun demikian, pihak perusahaan kini melanjutkan pekerjaan, masyarakat meminta agar

pihak perusahaan menghentikan aksinya dalam membuat parit dan menggarap lahan yang telah ditanami kelapa sawit oleh masyarakat.

Tampak hadir dalam hearing, Sekretaris Komisi II Muhtarom, Penghulu Tumang M. Taher bersama puluhan masyarakat, Direktur SSL Samuel Soengdjadi dan Humas SSL Egi. Hasil kesepakatan Hearing, Pihak PT. SSL diminta menyelesaikan tapal batas luar dalam tahun ini selesai. Dalam pembuatan tapal batas

harus berkoordinasi dengan masyarakat, dengan pemerintah setempat dan pihak terkait. Di lain pihak masyarakat diminta mengumpulkan dokumen surat tanah, sebagai bukti hak kepemilikan dan dijadikan dasar dalam menggarap kebun.

"Dalam pembuatan tapal batas Perusahaan harus melibatkan Balai Pemanfaatan Kawasan Hutan (BPKH), melibatkan masyarakat dan pemerintah setempat," tegas Ariadi Tarigan.

Sementara masyarakat meminta agar perusa-

haan berhenti dalam melakukan penanaman akasia di kebun kelapa sawit warga, sebelum tapal batas diselesaikan. Masyarakat kecewa terhadap perusahaan, selama ini tidak pernah ada tapal batas, namun setelah lahan menjadi hak milik masyarakat dan menjadi kebun kini perusahaan mengklaim masuk ke kawasan perizinan.

Penghulu Kampung Tumang M. Taher dalam forum ini meminta agar pihak perusahaan bisa menghentikan pekerjaan di lahan yang telah di garap masyarakat, peker-

jaan itu mengusik ketenangan masyarakat dan memancing amarah.

Humas SSM Egi saat dimintai keterangan terkait penanaman akasia di perkebunan masyarakat itu enggan memberikan jawaban, dan meminta awak media bertanya pada pimpinan hearing. Haluan bertanya apakah perusahaan mau merealisasikan kesepakatan hearing, Egi juga bungkam dan kembali meminta media bertanya sama wakil rakyat.

"Tanya saja sama pimpinan hearing, tadi hasilnya ada semua," kata Egi.***

infotorial Pemkab Siak

BELUM GENAP SETAHUN

Jembatan Suak Racing Ambrol SIAK (HR)- Belum genap satu tahun dibangun, Jembatan Suwak Racing kini sudah ambrol. Tampak tebing jembatan amblas dan berlubang besar. Sementara lantai jembatan terlihat miring. Diketahui, jembatan di Jalan Siak Recing, Kampung Marempan Hulu ini dibangun dengan anggaran tahun 2015 dan rampung pada Februari 2016.

Tokoh masyarakat setempat Ramadan, Selasa (15/11) di lokasi jembatan ambrol itu menceritakan, pembangunan jembatan itu telah menjadi temuan pihak Inspektorat Siak. "Anggaran tahun 2015, baru selesai bulan Februari tahun 2016. Belum genap satu tahun sudah ambrol seperti ini, nampak kalau bangunan tidak sesuai dengan bestek. Kita lihat semenisasi sangat tipis, ini besinya juga terlalu kecil, wajar kalau ambrol," terang Ramadan.

Menurut Ramadan, pondasi jembatan itu tidak kokoh, sehingga kini terlihat sudah miring. Ia memastikan jika mobil melintas di jembatan itu maka semuanya akan roboh. "Nampak jelas sudah miring ke kanan, lantainya retak-retak, pagar pengamannya tidak kuat, ini ditolak bertiga bisa patah," kata Ramadhan.

Penghulu Marempan Hulu Herlambang saat dikonfirmasi membenarkan adanya temuan pada pembangunan jembatan itu.

"Temuan Rp7 juta dan itu sudah kami kembalikan," kata Herlambang.

Terkait keterlambatan pengerjaan, menurut Herlambang hal itu terjadi karena masalah anggaran yang masa itu lambat cair. "Keterlambatan itu kan masalah anggaran dan sudah diperiksa inspektorat," terang Herlambang.

Menurut Herlambang, ambrolnya jembatan itu karena abrasi. Penyebabnya, ada pihak yang mengambil kayu mahang. "Kemaren ada penumpukan kayu mahang di sana, kami sudah memberikan teguran. Akibat penumpukan kayu itu air tertahan, sehingga terjadi abrasi. Kalau pengerjaannya bagus," kata Herlambang.(lam)

LANGGANAN

ADV/HUMAS

BUP ATI H Syamsuar foto bersama pengurus IAKMI Kabupaten Siak usai dilantik, Selasa (15/11).

BUPA

HADIRI PELANTIKAN IAKMI SIAK

Bupati Sampaikan Niat Wujudkan Kota Sehat SIAK (HR)- Bupati Siak H Syamsuar akan merealisasikan program kota sehat.

Hal itu disampaikan saat menghadiri pelantikan Pengurus Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) Kabupaten Siak periode 2016-2019 di Gedung Tengku Mahratu Siak, Selasa (15/11).

Pelantikan dan pengukuhan IAKMI Kabupaten Siak periode 2016-2019 ini dilakukan langsung oleh Ketua IAKMI Provinsi Riau Zainal Abidin. Usai pelantikan dan pengukuhan IAKMI dilanjutkan dengan acara Seminar Nasional Kesehatan dengan tema 'Peningkatan Kompetensi Tenaga Kesehatan Dalam Menghadapi

Masyarakat Ekonomi Asean'. Seminar ini menghadirkan tiga orang narasumber dari Kementrian Kesehatan dr. Sri Idayani Pakar Kesehatan Masyarakat Indonesia dr. Adang Bachtiar, dan Sekretaris Jendral IAKMI Dr. Noprialdi.

Setelah menyaksikan seminar itu, Bupati H. Syamsuar mengaku ingin menerapkan program kota sehat. "Setelah melihat kebolehan dari berbagai kota yang ada di Indonesia yang telah menerapkan Program Mewujudkan Kota Sehat, kami juga sangat ingin dan berminat untuk melaksanakan program ini," ungkap Syamsuar di awal sambutannya.

0764-20200, 322120

DPRD BUPATI

0764-322019

POLRES

SIAK (HR)- Petani cabai di Kecamatan Bungaraya, khususnya petani cabe Kampung Langsat Permai tengah berbahagia, karena tanaman cabai yang mereka tanami sudah mulai membuahkan hasil. Modal tanaman cabai

yang berasal dari Corporate Social Responsiblity (CSR) PT. IKPP Perawang itu, terlihat sangat subur sekali.

Bahkan, membuat ranting atau cabang cabai sebagian patah, karena tidak mampu menahan beban cabai yang

0764-320755

Pengaduan Warga Kelangkaan LPG 085363688000

masyarakat, bercontoh kepada Malaka orang-orang banyak berobat ke Malaka karena pelayanan mereka sangat baik. Bukan tidak mungkin kita tidak bisa seperti mereka," pungkasnya.

Sementara itu Zainal Abidin mengatakan, lengkap sudah organisasi kesehatan yang ada di Kabupaten Siak dengan telah dilantiknya organisasi IAKMI ini.

"Kami petugas kesehatan masyarakat ini bekerja dari desa, kabupaten, provinsi hingga ke pusat. Di desa kami bisa membantu revitalisasi posyandu, sanitasi berbasis masyarakat, penyuluhan kesehatan dan promosi kesehatan hidup sehat," terangnya.(adv/hms)

Petani Cabai Langsat Permai Berhasil

0764-20110

PLN

mah sakit, tentunya kita sudah siap melaksanakannya," kata Bupati.

Dengan adanya kepengurusan IAKMI, Bupati berharap anggota yang tergabung dalam organisasi berperan aktif dalam mengembangkan organisasi. Mendapatkan ilmu pengetahuan dan wawasan dari narasumber yang memang sudah terpilih pembicara dalam seminar nantinya.

Terkait dengan kesiapan kita menghadapi MEA, Bupati mengajak mengubah mindset dan pelayanan.

"Kita harus mencontoh pada Malaka. Kita ini harus mengubah mindset kita, kita harus bisa menjadi pelayan betul-betul menjadi pelayan

BANTUAN MODAL DARI CSR PT IKPP

081275628886

BUPATI

Dijelaskannya, indikator keberhasilan dalam melaksanakan program kesehatan tersebut yakni tentunya dengan berkurangnya jumlah orang yang sakit. Namun, jika bertambah banyak orang yang sakit akan menjadi pertanyaan bagi masyarakat lainnya apa yang menyebabkan hal tersebut terjadi.

Selain itu juga pentingnya diadakan penyuluhan.

"Kita selalu lemah dalam hal penyuluhan, akan tetapi penyuluhan pada masyarakat itu harus sebanding, seperti halnya penyuluhan di bidang kesehatan. Kalau soal bagaimana kita menanggapi, melayani warga kita dari puskesmas ke ru-

HALUAN

RIAU/GIN

PET ANI cabai Kampung Langsat Permai binaan PT IKPP PETANI melakukan panen raya.

begitu berat dan banyak.

Petani binaan dari CSR PT. IKPP berharap program dari perusahaan dapat terus berkelanjutan, untuk membantu petani dalam mengembangkan usahannya.

Seperti yang disampaikan Khoirul (36), petani Cabe dari Kampung Langsat Permai kepada Haluan Riau, Selasa (15/ 11) di kebun cabe miliknya.

Ia mengaku selama ini mendapat bantuan dana dari CSR PT. IKPP. Ke depan, dirinya berharap bantuan dana untuk modal penanaman cabai bisa ditambah.

"Kami ucapkan terima kasih kepada pihak PT. IKPP yang sudah membantu kami sebagai petani untuk mengembangkan budidaya ca-

bai, maupun tanaman palawija lainnya. Harapan kami ke depan, program pembinaan yang dilakukan PT. IKPP selama ini bisa terus berkelanjutan," ungkapnya.

Penghulu Kampung Langsat Permai Pujiyanto juga mengucapkan terima kasih kepada PT. IKPP yang telah membantu masyarakatnya untuk mengembangkan budidaya cabai.

"Kami ucapkan terima kasih, karena dengan adanya program CSR PT. IKPP ini dapat membantu masyarakat untuk mengembangkan usahanya. Untuk itu diharapkan program ini terus bersekenambungan, tidak sampai di sini saja," harapnya.

Semenatar itu, Pimpinan

Perusahan Hasanuddin The melalui CSR Indah Kiat Murseno mengatakan, petani binaannya itu, hasil dari Pelatihan Sistim Pertanian Terpadu angkatan X tahun 2016.

Pihaknya siap membantu petani untuk mengembangkan usahanya. Bahkan, binaan CSR PT. IKPP di Bungaraya sudah terbentuk dan programnya juga sudah berjalan.

"Petani binaan CSR PT. IKPP di Bungaraya ini ada lima petani, mereka bertempat tinggal di sejumlah kampung.

Di antaranya petani Kampung Buantan Lestari, Tuah Indrapura dan Langsat Permai. Dan kita siap mendampingi petani ini untuk terus mengembangkan usahannya," pungkasnya.(gin)

Bupati Syamsuar Sambut Kunjungan Komisi IV DPR RI SIAK (HR)- Sebanyak 19 orang rombongan anggota Komisi IV DPR RI melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Siak. Kedatangan rombongan disambut lansung Bupati Siak H Syamsuar di Pendopo Balairum Datuk Empat Suku, Senin (14/11) malam.

Kepada wakil rakyat dari Senayan itu, Bupati memaparkan visi jangka menengah Kabupaten Siak. Mulai dari sektor q

REDAKTUR:

DARA

FITRIA

pertanian, peternakan, perikanan, perkebunan, kehutanan dan kemaritiman.

Bupati mengatakan, pertemuan tersebut diharapkan dapat menampung aspirasi dari Pemerintah Kabupaten Siak kepada Pemerintah Pusat, melalui Anggota DPR RI Komisi IV. Ketua Komisi IV E Herman Khaeron dari Fraksi Partai Demokrat menyampaikan, pihaknya memberikan respon positif

atas persentasi yang disampaikan Bupati Siak.

"Kami memberikan respon positif agar bisa lebih baik dan lebih maju dalam mewujudkan kesejahteraan rakyat. Sesuai dengan tugas pokok serta fungsi kami, Indonesia untuk membangun negeri nya terpaku dan berada di sumber dayanya di setiap kabupaten kota, sesuai dengan potensi nya yang ada di setiap daerah," ujarnya.

Dilanjutkannya, banyak hal yang bisa membangun Siak agar lebih baik lagi. Untuk itu pula, diharapkan SKPD yang ada di Kabpuaten Siak untuk dapat selalu berkomunikasi kepada pihaknya, baik dari sektor pembangunan pertanian, peternakan, perikanan, perkebunan, kehutanan dan kemaritiman.

"Bukan tanpa sebab Kabupaten Siak ini kami

kunjungi, itu dikarenakan kami sangat mendalami apa yang telah disampaikan Bupati Siak, terutama untuk pengembangan peternakan sapi, merupakan bagian Siak untuk melaksanakan program tersebut," jelasnya.

Lebih lanjut dikatakan juga, pihaknya optimis untuk bidang pertanian yang juga menjadi bagian spirit Kabupaten Siak serta Komisi DPR RI.(lam)

HALUAN

RIAU/HUMAS

BUP ATI H Syamsuar menyerahkan cenderamata kepada BUPA Ketua Komisi IV Herman Khaeron. q

LAYOUT:JUM

SK R

RABU 16 November 2016 16 Safar 1438 H

17

Usung Misi 3 Poin PERU (HR)(HR)-Peru berhasil bangkit kembali dari kekalahan dalam performa yang sangat baik pada hari Jumat ketika mereka memukul Paraguay 4-1.

Kemenangan ini diperoleh saat away setelah menjalani beberapa laga buruk di awal kualifikasi. Tuan rumah pastinya tetap berburu poin penuh.

Dikutip dari kabarbola.co.id, Peru hanya mendapat empat poin dari enam pertandingan awal kualifikasi Piala Dunia , tapi kampanye Copa America yang lumayan telah menyuntikkan mereka dengan semangat yang baru. Sejak kampanye musim panas mereka telah memenangkan tiga, sekali seri, dan kalah sekali dari lima pertandingan mereka, meningkatkan poin mereka menjadi 14 poin dan menempatkan mereka hanya terpaut tiga poin dari zona empat besar zona lolos ke Piala Dunia 2018.

Ini akan menjadi laga yang tak mudah untuk mendapatkan

kan kemenangan guna pertahankan posisi mereka di puncak klasemen sementara. Pasalnya posisi mereka saat ini s a -

tiga poin pada Rabu pagi nanti dimana lawannya adalah sang pemuncak klasemen.

Akan halnya dengan timnas Peru, skuad Brasil terus membutuh-

ngat riskan tergeser oleh Uruguay yang terus menempel di posisi kedua. Apa laga Uruguay sendiri terus menunjukkan performa konisiten. Dan jarak poin keduanya tinggal menyisakan 1 poin saja.

Dirilis dari radarindo.com, dalam laga tandang kali ini Neymar dkk membawa bekal positif lima kemenangan beruntun di laga sebelumnya.

Yang terbaru, akhir pekan kemarin Brasil tampil luar biasa dengan menggunduli negara kuat sekaliber Argentina dengan skor meyakinkan 3 gol tanpa balas saat jump di Rio. Sudah seharusnya armada Tite mampu menang mudah atas Peru di laga kali ini.

Brasil dalam bentuk yang sangat fantastis pada saat ini, dan mereka menang 3-0 da-

ri rival Argentina yang semakin meningkatkan rasa percaya diri mereka di laga ini.

Kemenangan yang dimotori performa keren dari Neymar dan Phillipe Coutinho, membuat lima kemenangan beruntun sejak mereka gagal di Copa America.

Ironisnya, kega-

PREDIKSI SUSUNAN PEMAIN PERU

galan di Copa adalah di tangan Peru dalam pertandingan terakhir grup, tapi saat itu skuad Brasil sangat berbeda dengan saat ini.

Mereka tanpa Neymar, Thiago Silva, dan Marcelo karena mereka berfokus pada emas Olimpiade.

Mereka sekarang memiliki para pemain terbaiknya kembali dan mereka memainkan sepak bola terbaiknya saat ini.

Dua gol dari Neymar pada Jumat pagi membuat empat gol baginya di kualifikasi ini dan dia adalah pemain terbaik di skuad Brasil yang bisa menambah koleksi golnya dalam laga ini.

Sementara Gabriel Jesus adalah pilihan lain dimana dia mencetak empat

gol dalam lima caps pertama seniornya.

Performa bagus Brasil tidak terbatas pada laga kandang saja. Saat away mereka telah memenangkan delapan dari 11 pertandingan mereka sejak Piala Dunia, seri dua kalai dan kalah hanya sekali. Brasil telah memenangkan empat, dua seri , dan kalah sekali dari tujuh pertemuan terakhir mereka melawan Peru.

Striker veteran Claudio Pizarro tak masuk skuad Peru, meninggalkan striker Flamengo, Paolo Guerrero menjadi kapten skuad. Pemain ini mencetak 28 gol sebagai topskor tim , dengan gelandang Christian Cueva dengan enam gol menjadi andalan lini tengah.

Bek Benfica dan Feyenoord Andre Carrillo dan Renato Tapia akan menjadi andalan di belakang.

Gelandang Real Madrid Casemiro tidak akan ambil bagian karena masalah cedera, tetapi bintang dunia seperti Dani Alves, Thiago Silva, Marcelo di belakang, Willian dan Phillip Coutinho di tengah, dan Neymar didepan akan menjadi andalan dalam laga ini.

Youngster Gabriel Jesus berharap untuk melanjutkan karir internasional dalam laga ini, sementara Robert Firmino akan menjadi opsi lain di lini depannya. (ric/ kbc/ ril)

REKOR PERTEMUAN:

P. Gallese, C. Ramos, A. Corzo, M. Trauco, A. Rodríguez, C. Lobatón, C. Cueva, R. Tapia, I. Ávila, P. Guerrero, É. Flores.

BRASIL Alisson Becker, Daniel Alves, Miranda, Filipe Luis, Marquinhos, Fernandinho, Willian, Paulinho, Philippe Coutinho, Renato Augusto, Neymar.

NEYMAR

PAOLO GUERRERO

13/06/2016 Brasil 0-1 Peru 18/11/2015 Brasil 3-0 Peru 15/06/2015 Brasil 2-1 Peru 02/04/2009 Brasil 3-0 Peru 19/11/2007 Peru 1-1 Brasil

Indonesia Tanpa Irfan Bachdim JAKARTA (HR)-Dua hari menjelang pemberangkatan ke Filipina untuk partisipasinya di ajang Piala AFF 2016, tim nasional Indonesia mendapatkan kabar buruk. Indonesia harus kehilangan penyerang andalannya, Irfan Bachdim, karena alasan cedera.

Bachdim mengalami retak tulang fibula dalam sesi simulasi serangan balik ketika mengikuti pemusatan latihan di Sekolah Pelita Harapan, Karawaci, Tangerang, Selasa (15/11) pagi. Atas cedera yang dialaminya, dia dipastikan tak akan dibawa ke Piala AFF 2016.

"Bachdim baru bisa sembuh dua bulan ke depan," ujar Dokter Timnas Indonesia, Syarief Alwi. "Kalau dia diberangkatkan kasihan. Jangan-

kan untuk main bola, jalan kaki saja sakit sekali," tambahnya, seperti dilansir dari bola.net.

Timnas Indonesia sendiri akan berangkat ke Filipina pada Kamis (17/ 11) pagi. Skuat Merah Putih akan memulai kiprah mereka dengan melawan Thailand pada 19 November.

Bachdim menjadi salah satu pemain yang paling penting dalam skuat Indonesia yang disiapkan untuk ke Piala AFF. Mantan pemain Persema Malang ini selalu menjadi pilihan utama Alfred Riedl dalam sejumlah laga uji coba. Bachdim menyumbangkan tiga gol dalam empat laga uji coba Skuat Garuda. (bln/ril)

IRFAN BACHDIM

n REDAKTUR: AMRIL

.riaumandiri.co

Haluan Riau

haluan_riau

LANGGANAN HUBUNGI : 0823 808080 35 / IKLAN :0853 3081 2579

n LAYOUT: WIN

Arena

18 KLASEMEN PIALA DUNIA ZONA EROPA

GRUP A Prancis Swedia Belanda Bulgaria Belarusia Luksemburg

4 4 3 3 3 3

3 2 1 1 0 0

1 1 1 0 2 1

0 1 1 2 1 2

10 7 4 3 2 1

RABU 16 November 2016

BUKA POPWIL I SUMATERA

Gubri: Raihlah Prestasi n LAPORAN: NURMADI

Liputan Pekanbaru GRUP B Swiss Portugal Hongaria Kepulauan Faroe Latvia Andorra

3 3 3 3 3 3

3 2 1 1 1 0

0 0 1 1 0 0

0 1 1 1 2 3

9 6 4 4 3 0

4 4 4 4 4 4

4 2 2 1 1 0

0 1 1 2 0 0

0 1 1 1 3 4

12 7 7 5 3 0

4 4 4 4 4 4

3 2 1 1 0 0

1 2 3 1 2 1

0 0 0 2 2 3

10 8 6 4 2 1

4 4 4 4 4 4

3 2 2 1 1 0

1 1 0 2 0 2

0 1 2 1 3 2

10 7 6 5 3 2

4 4 4 4 4 4

3 2 2 1 1 0

1 2 0 2 1 0

0 0 2 1 2 4

10 8 6 5 4 0

4 4 4 4 4 4

3 3 3 2 0 0

1 1 0 0 0 0

0 0 1 2 4 4

10 10 9 6 0 0

3 3 3 3 3 3

3 3 2 1 0 0

0 0 0 0 0 0

0 0 1 2 3 3

9 9 6 3 0 0

4 4 4 4 4 4

3 2 2 1 0 0

1 2 1 2 1 1

0 0 1 1 3 3

10 8 7 5 1 1

1 2 3 4 4 3 4 5 8 9

24 23 18 17 17 16 15 14 5 4

GRUP C Jerman Irlandia Utara Azerbaijan Republik Ceko Norwegia San Marino GRUP D Republik Irlandia Serbia Wales Austria Georgia Moldova GRUP E Polandia Montenegro Denmark Rumania Armenia Kazakhstan GRUP F Inggris Slovenia Slowakia Lithuania Skotlandia Malta GRUP G Spanyol Italia Israel Albania FYR Macedonia Liechtenstein GRUP H Belgia Yunani Bosnia-Herzegovina Estonia Siprus Gibraltar GRUP I Kroasia Ukraina Islandia Turki Finlandia Kosovo

ZONA AMERIKA SELATAN Brasil Uruguay Kolombia Ekuador Cili Argentina Paraguay Peru Venezuela Bolivia

11 11 11 11 11 11 11 11 11 11

7 7 5 5 5 4 4 4 1 1

3 2 3 2 2 4 3 2 2 1

PEKANBARU (HR)-Event Pekan Olahraga Pelajar Wilayah (Popwil) I Sumatra, menjadi ajang untuk mencari calon-calon atlet yang akan bertanding ke tingkat yang lebih tinggi, yakni Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas). kemampuannya dalam meraih prestasi agar bisa memperkuat masing-masing daerah di iven Popnas tahun 2017 mendatang.

Hal tersebut disampaikan oleh Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman, kepada seluruh kontingen, pada acara pembukaan Popwil I Sumatra, di Gelanggang Olahraga (Gor) Remaja, Pekanbaru, Selasa (15/11).

"Bagi atlet-atlet dari tujuh Provinsi se Sumatra, iven Popwil ini selain tenpat silaturahmi juga sebagai ajang melihat kemampuan dan prestasi. Selain menguji coba apa yang sudah dilatih sekaligus bagi kita mencari atlet yang bisa diangkat di iven yang lebih tinggi. Tunjukkanlah kemampuan untuk menjadi yang terbaik," ujar Gubri.

Khusus untuk Riau sendiri, kata Gubernur Riau usai acara pembukaan, atlet-atlet yabg telah digembleng oleh jajaran pelatih dan pengurus, bisa membuktikan prestasi.

Sebagaimana yang telah dibuktikan atlet Riau pada iven yang telah berlangsung, seperti PON XIX Jawa Barat, Riau menembus 7 besar, Peparnas Riau menembus 4 besar. Dan Pada Porwil Sumatra Riau sukses menjadi juara umum.

"Khusus untuk Riau, Pada Popwil ini bisa mengikuti hasil yang telah di raih Riau pada iven sebelumnya. Yang sedemikian rupa dijaga terus dengan mempersiapkan atlet yang baru bisa mengangkat pretasi Riau. Sebagai tuan rumah harus bisa berusaha semaksimal mungkin mempertahankan juara umum," ungkap Gubri.

Sementara itu, Kepala dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Riau, Doni Aprialdi, mengatakan, cara pembukaan Popwil I Sumatra berjalan lancar. Berbagai kegiatan acara telah berlangsung sukses. Dan ia berharap suk-

sesnya acara pembukaan ini bisa terus berlanjut pada pertandingan cabang olahraga, yang dipertandingkan pada Popwil.

"Acara pembukaan ini menjadi spirit dari seluruh kontingen yang hadir. Karena dihadiri oleh petinggi-petinggi di Provinsi Riau dan Kota Pekanbaru. Iven Nasional ini memang ditunggu oleh masyarakat, atlet-atlet berprestasi pelajar dari Sumatra bersaing meraih prestasi yang terbaik," ungkap Doni Aprialdi.

Pada iven ini mantan Kepala Badan Penghubung Provinsi Riau ini juga menghimbau kepada masyarakat untuk meramaikan dan menyaksikan setiap pertandingan yang dilaksanakan.

Seluruh pertandingan dilaksanakan di Kota Pekanbaru.

"Mari ramaikan dan kita sukseskam Popwil ini. Dan beri semangat kepada atlet kita yang bertanding," himbau Doni.

Untuk target Riau sendiri, sesuai dengan keinginan Gubernur, Riau akan mempertahankan gelar juara umum. Cabor-cabor yang diandalkan seperti, Voli, Silat, Tenis Meja, dan Sepak Takraw diharapkan bisa menjadi penyumbang medali emas bagi kontingen Riau, dari 9 Cabor yang dipertandingkan.

"Kita manargetkan 15 medali emas dari 35 medali yang diperebutkan. Bisa saja melebihi, tapi ini target yang telah kita berikan kepada atlet. Insya Allah ini bisa tercapai," tambah Doni.

Untuk diketahui, Powil I Sumatra ini, diikuti sebanyak 7 Provinsi diantranya, Riau, Jambi, Sumatra Utara, Sumatra Barat, Aceh, Bangka Belitung dan Kepulauan Riau.

Mempertandingkan 9 cabang Olahraga, Sepakbola, Takraw, Basket, Tenis, Tenis Meja, Silat, Voli, dan Bulu Tangkis.***

KLASEMEN SEMENTARA LIGA INGGRIS Liverpool Chelsea FC Manchester City Arsenal FC Tottenham Hotspur FC Manchester United FC Everton FC Watford Burnley Southampton West Bromwich Albion Stoke City AFC Bournemouth Leicester City FC Middlesbrough Crystal Palace West Ham United Hull City Swansea City Sunderland TOP SKOR Diego Costa Sergio Aguero Eden Hazard Romelu Lukaku Alexis Sanchez Jermain Defoe Michail Antonio

11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11

8 8 7 7 5 5 5 4 4 3 3 3 3 3 2 3 3 3 1 1

2 1 3 3 6 3 3 3 2 4 4 3 3 3 5 2 2 1 2 2

1 2 1 1 0 3 3 4 5 4 4 4 5 5 4 6 6 7 8 8

Chelsea FC Manchester City Chelsea FC Everton FC Arsenal FC Sunderland West Ham United

26 25 24 24 21 18 18 15 14 13 13 13 12 12 11 11 11 10 5 5

9 8 7 7 6 6 5

LIGA SPANYOL Real Madrid CF FC Barcelona Villarreal Athletic Madrid Sevilla Real Sociedad Athletic Bilbao Celta Vigo Las Palmas Malaga Eibar Alaves Espanyol Real Betis Valencia CF Deportivo La Coruna Leganes Sporting Gijon Osasuna Granada TOP SKOR Luis Suarez Lionel Messi Antoine Griezmann Nicola Sansone Aritz Aduriz Neymar q

REDAKTUR:

AMRIL

11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11

8 8 6 6 6 6 5 5 4 4 4 3 2 3 3 2 3 2 1 0

3 1 4 3 3 1 2 2 4 3 3 4 6 2 1 4 1 3 4 4

0 2 1 2 2 4 4 4 3 4 4 4 3 6 7 5 7 6 6 7

27 25 22 21 21 19 17 17 16 15 15 13 12 11 10 10 10 9 7 4

FC Barcelona 7 FC Barcelona 7 Athletic Madrid 6 Villarreal 5 Athletic Bilbao 5 FC Barcelona 4

BLAKE GRIFFIN dihadang Joe Harris.

Clippers Lanjutkan Rentetan Kemenangan LOS ANGELES (HR)-Los Angeles Clippers merangkai tujuh kemenangan beruntun, dan memoles catatan hasilnya jadi 10-1 sejauh ini, usai melumat Brooklyn Nets 127-95.

Clippers langsung tampil dominan sedari awal pertandingan di Staples Center, Selasa (15/11).

Di akhir kuarter pertama saja Clippers nyaris unggul tiga kali lipat dari Nets, dengan 39-14.

Disitat dari detiksport, Nets berusaha bangkit di kuarter dua dengan menambah 33 angka, tapi Clippers juga tak mengendur dan menambah 32 poin di kuarter itu. Paruh pertama berakhir 71-47 masih buat keunggulan tuan rumah.

Keunggulan Clippers menjauh lagi di kuarter tiga yang berakhir dengan skor 99-65. Di kuarter terakhir keunggulan telak itu pun sukses dilanggengkan Clippers dengan tembakan tiga angka Marreese Speights 24 detik menuju buzzer memantapkan kemenangan Clippers.

Chris Paul jadi penampil terbaik Clippers di partai ini dengan 21 poin, 4 rebound, 9 assist.

Blake Griffin tak kalah cemerlang dengan 20 poin, 6 rebound, 6 assist. DeAndre Jordan ikut menonjol dengan 7 poin dan 14 rebound.

Sementara di kubu Nets (4-6), shooting guard Bojan Bogdanovic tampil paling oke dengan kontribusi 18 poin, 2 rebound, dan 1 steal.

Di pertandingan lain yang juga dilangsungkan hari ini, New Orleans Pelicans menang tipis setengah bola 106-105 ketika menjamu Boston Celtics di Smoothie King Center. Hasil tersebut

membuat Pelicans meraih kemenangan keduanya sejauh ini, dengan catatan 2-9. Sementara Celtics punya catatan main 5-5, dengan empat kekalahan tandang (2-4).

Kemenangan Kandang Perdana Sementara itu, New Orleans Pelicans meraih kemenangan kandang pertama saat menjamu Boston Celtics. Anthony Davis jadi aktor kemenangan tuan rumah di pertandingan tersebut. Tampil di Smoothie King Center, Selasa (15/11), Pelicans langsung berusaha mendulang poin lebih banyak. Sejak kuarter pertama, Pelicans berusaha memimpin perolehan poin 27-26, 29-25 dan 28-23. Celtics sendiri sebetulnya berusaha mengambil alih kuarter keempat. Melalui Isaiah Thomas yang rajin mencetak lay up, tim tamu menguasai kuarter tersebut dengan 22-31.

Demikian dikutip dari sindonewssport.

Namun papan skor menunjukkan Pelicans unggul tipis 106-105 di pertandingan tersebut.

Menandai kemenangan kandang perdana mereka sejak memulai kompetisi NBA 2016/2017 pada 27 Oktober 2016 lalu.Pada pertandingan tersebut, Anthony Davis jadi aktor kemenangan tuan rumah. Dia mencetak 25 poin, 16 rebound dan 4 steal yang tercatat sebagai torehan terbaik Pelicans dalam laga. Meski begitu, jumlah poin terbanyak dikoleksi Isaiah Thomas yang mencetak 37 poin dalam pertandingan untuk Celtics.

Sayang, usahanya tidak cukup menghindari tim dari kekalahan. (dtc/snc/ril)

Ronald/Melati ke Babak Kedua Ducati Lakukan Berbagai Perubahan FUZHOU (HR)-Pasangan ganda campuran asal Indonesia, Ronald Alexander/Melati Daeva Oktavianti berhasil melangkah ke babak kedua China Terbuka 2016. Ronald/Melati lolos setelah mengalahkan pasangan Taiwan, Yang Lee/Hsu Ya Ching. Tampil di Fuzhou, Selasa (15/11), Ronald/ Melati langsung mengambil alih game pertama. Sayangnya, mereka dibuat kesulitan di game kedua sehingga baru bisa memastikan kemenangan lewat set penentu, 21-17, 18-21, 21-15.

Dirilis dari sindonewssport,

dengan kemenangan tersebut, Ronald/Melati menyusul langkah Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir dan Praveen Jordan/Debby Susanto yang sudah lebih dulu lolos ke babak kedua dengan status bye.

Dengan begitu, Indonesia sudah menempatkan tiga wakil di babak kedua turnamen tersebut.

Di babak kedua, Ronald/Melati akan berhadapan dengan unggulan kelima sekaligus wakil tuan rumah, Zheng Siwei/Chen Qingchen. Menurut catatan BWF, ini merupakan pertemuan pertama kedua pasangan. (snc/ril)

Tyson Fury Kembali Naik Ring Tahun Depan NEW YORK (HR)-Mantan juara dunia kelas berat, Tyson Fury, diyakini kembali naik ring pada tahun 2017. Hal itu diutarakan pelatih Tyson sekaligus sang paman, Peter Fury.

Seperti kita ketahui, hidup Tyson saat ini luntang-lantung menyusul keputusan otoritas tinju mencopot gelar juara dunia miliknya. Tyson mendapat hukuman tersebut setelah terbukti menggunakan kokain.

Media Inggris, Mirror, dilansir dari sindonewssport, bahkan pernah melakukan penelusuran tentang keseharian Tyson pasca-hukuman tersebut. Sang

petinju diketahui hanya menghabiskan waktu dengan melamun di dekat rumahnya di Kota Manchester. "Dia akan kembali bertarung tahun depan. Saya pikir tinju adalah hal yang paling baik untuk Tyson pada saat ini," kata Peter, dikutip Boxing News and Views, Selasa (15/11).

Tyson sebelumnya terbukti menggunakan obat-obatan yang kemudian dia akui terpaksa dia konsumsi karena merasakan tekanan dari publik. Hal itu terungkap selang sehari setelah Tyson membatalkan rematch kontra Wladimir Klitschko, 29 Oktober 2016.(snc/ril)

VALENCIA (HR)-Tim Ducati Corse bakal kedatangan wajah baru pada musim depan, yakni Jorge Lorenzo.

Bagi Lorenzo, Ducati memang merupakan hal yang baru. Sebab, pebalap berjuluk X-Fuera tersebut belum pernah menunggangi motor selain Yamaha sejak berkarier di MotoGP pada 2008.

Bos Ducati, Gigi Dall'Igna, menilai bahwa Lorenzo tidaklah sama seperti pembalap MotoGP lainnya.

Menurutnya, XFuera memiliki gaya balapan yang unik dan berbeda.

JORGE LORENZO Demi meraih

hasil maksimal bersama peraih tiga gelar juara dunia tersebut, Gigi menjelaskan bahwa timnya siap melakukan beberapa perubahan. Kendati demikian, Gigi menambahkan bahwa perubahan baru akan dilakukan setelah melihat hasil tes di Valencia.

“Jorge memiliki gaya balapan yang berbeda jika dibandingkan dengan pembalap MotoGP lainnya.

Jadi tentu saja, pengaturannya juga akan berbeda. Saya memiliki beberapa ide karena saya mengenalnya,” jelas Gigi, mengutip dari Crash, disitat dari okezonesport, Selasa (15/11).

“Jadi sesuatu mesti diubah. Namun saya lebih ingin menunggu hasil (tes di Valencia), sebelum mengambil keputusan,” tandasnya. (ozc/ril)

Fokus Hadapi Race Terakhir SAO PAULO (HR)-F1 2016 hanya menyisakan satu seri balapan lagi yang akan diadakan di Sirkuit Yas Marina, Abu Dhabi. Perebutan gelar juara juga semakin ketat karena Rosberg dan Hamilton hanya selisih 12 poin di klasemen sementara F1 2016.

Hamilton mengaku puas dengan kemenangan yang diraih saat GP Brasil di Sirkuit Interlagos akhir pekan kemarin. Namun, dia tidak akan lengah karena dia harus mengejar ketertinggalan poin dari Rosberg di klasemen sementara.

Tidak hanya Rosberg, Ha-

milton juga mewasberada pada posisi padai Max Verstapketiga,” ujar Hamilton pen. Pada GP Brasil, yang dikutip dari BusiVerstappen berhasil ness Live, disitat dari menyusul Rosberg di okezonesport, Selasa posisi kedua. Namun, (15/11).

Verstappen membuat “Saya ada di posisi kesalahan saat meyang canggung memilih ban yang ia gunuju race terakhir.

LEWIS HAMILTON nakan.

Saya tidak membuat “Tidak percaya, perbedaan yang beketika akan menyelesaikan balasar. Jika saya pergi dan akan pan. Red Bull membuat kesalahan mengemudi sama seperti yang dengan panggilan tersebut. saya lakukan sekarang karena Verstappen masih dalam kondisi saya telah banyak kehilangan baik dalam balapan dan kembali tahun ini,” lanjutnya. (ozc/ril) q

LAYOUT:WIN

Indragiri Hilir

RABU 16 November 2016

19

Bumi Sri Gemilang

PATROLI DI PERAIRAN KUALA PATAH PARANG

HALUANRIAU/INT

SUASANA pemeriksanaan kelengkapan personel Polres di halaman Mapolres usai apel pagi.

Polres Gelar Penegakan Disiplin Personel TEMBILAHAN (HR) - Kepolisian Resor (Polres) Inhil melaksanakan Penegakan dan Penertiban Disiplin terhadap seluruh personel Polri, Selasa (15/11).

Pengecekan personel yang dipimpin langsung Waka Polres Inhil Kompol Azwar S Sos, M Si, MH ini dilaksanakan usai apel pagi di Lapangan Mapolres Inhil.

"Kegiatan ini merupakan perintah langsung Kapolres Inhil AKBP Dolifar Manurung, SIK, agar seluruh anggota Polres Inhil selalu tertib dan disiplin," ungkap Waka Polres Inhil Kompol Azwar S Sos, M Si, MH dikutip riauterkinicom.

Dalam pemeriksaan ini, Waka Polres didampingi pejabat utama beserta Si Propam Polres Inhil. Pemeriksaan difokuskan kepada sikap tampang personel maupun kelengkapan personel, baik Kartu Tanda Anggota (KTA), KTP, SIM, STNK dan semua kelengkapan kendaraan bermotor personel Polres Inhil tidak luput dari pemeriksaan.

Pengecekan dilakukan terhadap satu persatu personel. Setiap personel diminta menunjukkan kelengkapan dan berdiri didepan kendaraan bermotornya masing-masing. Selanjutnya dilakukan pengecekan oleh Wakapolres Inhil didampingi pejabat utama beserta Si Propam Polres Inhil.

Wakapolres Inhil Kompol Azwar, S.sos, M.Si, M.H mengatakan bahwa pengecekan kelengkapan surat kendaraan bermotor dan pengecekan sikap tampang ini merupakan agenda rutin di Kepolisian Resor Inhil, hal tersebut dilakukan agar personel senantiasa memberikan contoh yang baik kepada masyarakat. “Rekan-rekan harus jadi contoh bagi masyarakat, kita tertibkan dulu dari dalam sebelum menertibkan masyarakat,� ujar Azwar. Ditambahkan, bagi anggota yang melanggar dikenakan sanksi teguran tertulis dan tindakan disiplin.(rtc)

Ustad Jumhur Pimpin IKMI Tembilahan Hulu TEMBILAHAN (HR) -Ketua Ikatan Masjid Indonesia (IKMI) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Ustad Sumardi mengukuhkan Pengurus IKMI Kecamatan Tembilahan Hulu yang dipimpin Ustad Jumhur, S.Ag, Senin (14/11).

Acara itu digelar di Aula Kantor Camat Tembilahan Hulu. Turut hadir Sekretaris Camat Tembilahan Hulu, Kapolsek, Kepala Kantor Urusan Agama (KUA), para ulama serta tokoh masyarakat setempat yang ada di kecamatan Tembilahan Hulu.

Dalam sambutannya Ustad Sumardi menyampaikan, ada tiga hal yang menjadi dasar utama dalam organisasi IKMI Inhil.

Yang pertama dikatakan Ustad Subardi yang juga menjabat sebagai anggota DPRD Inhil, dalam menjalankan tugas dan fungsi IKMI sebaiknya pengurus dapat menerapkan Idarah (Manajemen), Imarah (memakmurkan masjid) dan Ri`ayah (memelihara asetaset masjid).

Tidak hanya itu ia juga berharap dengan hadirnya Ikmi di kecamatan Tembilahan Hulu ini mampu membantu serta mensukseskan program-program pemerintah daerah Kabupaten Inhil.

"Tentunya dengan hadirnya IKMI di sini kita berharap dapat membantu program-program pemerintah seperti magrib mengaji, menghidupkan suasana masjid, dan yang terpenting ialah mengajak umat islam meramaikan masjid setiap waktu,"papar Ustad yang juga merupakan anggota DPRD Inhil Komisi III dan juga Ketua PKS Inhil tersebut.

Terakhir ia juga mengatakan bahwa kedepannya IKMI akan mengadakan pelatihan manajemen masjid supaya seluruh pengurus masjid yang ada paham dengan tugas dan fungsinya selaku pengurus masjid. (ikc)

BUPATI BUPATI KANTOR 0764-20200, 21010 322120 - 21182 BUPATI KEJAKSAAN 0764-20200, 322120 21501 BUPATI PENGADILAN 0764-20200, 322120 24684 POLRES q

REDAKTUR:

RUDI

22110 EFENDI

Sat Polair Hentikan Kapal Trawl Asal Jambi n LAPORAN:

RAMADANA Liputan Tembilahan

TEMBILAHAN (HR) - Satuan Polisi Perairan Mapolres Indragiri Hilir hentikan pelayaran sebuah kapal trawl penangkap ikan, asal Jambi di Perairan Kuala Patah Parang Kecamatan Sungai Batang Kabupaten Indragiri Hilir, Senin (14/11).

Kapal yang dinahkodai tersangka berinisial Mas (29) warga Alam Kelapa Gading

Tungkal Kabupaten Tanjung Jabung Barat Provinsi Jambi tersebut ditangkap saat te-

ngah melakukan penangkapan ikan dengan mengunakan trawl yang dianggap telah melanggar undang undang yang mengatur tentang penangkapan ikan. Yang saat penangkapan, Satuan Polisi Perairan Mapolres Inhil tengah berpatroli di Perairan Patah Parang Kecamatan Sungai Batang.

"Diamankan di Perairan Kuala Patah Parang Kecamatan Sungai Batang Kab. Inhil pada koordinat LS 0' 37" 162' BT 103' 31"696, saat sedang

melakukan aktifitas penangkapan ikan dengan menggunakan jaring trawl," ungkap Kapolres Inhil melalui Kasat Polair AKP Awaluddin Dalimunthe, Selasa (15/11).

Lanjutnya, saat dilakukan pemeriksaan terhadap alat tangkap ikan dan dokumen kapal berupa Surat Izin Penangkapan Ikan (SIPI) ternyata tersangka atau Nakhoda kapal motor tersebut tidak dapat menunjukan kepada petugas.

Diterangkan AKP Awa-

luddin, atas perbuatannya pelaku disangkakan pasal 85 Jo pasal 93 UU RI No. 45 Tahun 2009 tentang perubahan atas UU No. 31 Tahun 2004 tentang Perikanan dan diancam dengan pidana penjara paling lama 5 Tahun dan denda maksimal Rp 2 Miliar.

Dan saat ini lanjutnya, tersangka dan barang bukti berupa kapal trawl telah diamankan di dermaga Sat Polair Polres Inhil guna penyelidikan lebih lanjutnya.***

advertorial

ADV/HUMAS

BUP ATI HM Wardan berfoto bersama dengan pengurus Korpri Kecamatan Batang Tuaka.

BUPA

SEBAGAI MITRA PEMERINTAH

HM Wardan: Guru Sampaikan Kebutuhan di Musrenbang TEMBILAHAN (HR)-Bupati Indragiri Hilir HM Wardan anggap guru merupakan mitra pemerintah yang dapat lebih pro aktif menyampaikan apa saja yang menjadi kebutuhan bidang pendidikan pada kesempatan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat desa, kelurahan,

kecamatan hingga kabupaten.

"PGRI kecamatan harus muncul di Musrenbang, karena yang terpenting ke depan sasaran kita adalah peningkatan kualitas dan mutu pendidikan terutama para guru, sebagai mitra pemerintah," kata Bupati Wardan saat menyampaikan sambutannya di

acara pelantikan Pengurus PGRI Kecamatan Batang Tuaka, Senin (14/11).

Selanjutnya, mantan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau ini berpesan kepada para guru sekolah, untuk tidak gagap teknologi dan harus terus meningkatkan kompetensinya seiring ke-

majuan zaman serta teknologi yang semakin canggih.

Pada kesempatan tersebut, Bunda PAUD Inhil Hj Zulaikhah juga berkesempatan menyerahkan bantuan Alat Permainan Edukatif (APE) kepada pengurus TK Pembina Kecamatan Batang Tuaka.

"Harapan saya, semoga

alat permainan edukatif ini akan dapat mendukung serta memberikan manfaat dan pengaruh yang signifikan terhadap proses pendidikan, yang bermuara pada peningkatan kualitas pendidikan di Kabupaten Inhil khususnya di Kecamatan Batang Tuaka," pungkasnya.(adv/hms).

Bupati Tinjau Proyek Jalan Sei Luar-Teluk Pinang BATANG TUAKA (HR)- Selain menghadiri pelantikan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kecamatan Batang Tuaka, Senin (13/11) Bupati Indragiri Hilir HM Wardan juga sekaligus meninjau progres pengerjaan proyek peningkatan jalan Sei Luar Teluk Pinang.

Dalam kunjungannya, Wardan didampingi Wakil ketua Komisi III DPRD Inhil, Edy Hariyanto Sindrang, beberapa kepala dan pejabat SKPD. Wardan meninjau

sampai ke paket 3, tepatnya pengerjaan sampai di desa Gemilang Kecamatan Batang Tuaka.

Paket pekerjaan yang dipecah dalam empat paket tersebut dengan anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) dari pemerintah pusat menjadi sorotan publik, banyak pihak yang menyayangkan karena progresnya jauh dari apa yang diharapkan. Bahkan bukan hanya empat paket Sei Luar - Teluk Pinang, empat paket lainnya pun juga dinilai lambat.

Ketika diwawancarai awak media disela-sela kunjungannya, Bupati Wardan menyampaikan kekecewaanya. Bupati meminta semua pihak kontraktor harus bertanggung jawab untuk mampu mencapai target semaksimal mungkin.

Cuaca yang saat ini kurang bersahabat (musim hujan) dan sulitnya bahan material, Wardan tidak ingin hal tersebut dijadikan alasan gagalnya proyek yang sejak puluhan tahun dinantikan oleh masyarakat.

"Saya sudah beranganangan diakhir tahun 2016 ini tercapai target kita jalannya sudah mulus, tapi melihat kondisi seperti ini ya dikatakan kecewa ya saya sangat kecewa," ungkap Wardan.

Ketika ditanya apa solusi Wardan jika kenyataan pahit benar akan terjadi nantinya, progres delapan paket tidak mencapai target, Wardan menjawab dirinya akan melobi pemerintan pusat untuk bisa menganggarkan kembali paket-paket yang tidak sele-

sai.

"Kita akan melaporkan dan berkoordinasi dengan pihak pusat, berharaplah agar ini bisa dikucurkan kembali, kan dananya sudah ada jangan sampai dana ini menjadi hangus, kita berharap tahun 2017 dianggarkan kembali, ya di lelang ulang" ujar Wardan.

Kendatipun demikian, Wardan mengungkapkan, para pihak rekanan menyampiakan kepadanya tetap optimis target pekerjaan akan tercapai. (ikc)

Akhir Tahun, Banjir Selalu Menghantui Warga TEMBILAHAN(HR)- Hampir disetiap penghujung tahun, warga parit 14 dan sekitarnya di Kota Tembilahan Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) mengkhawatirkan meningkatnya debit air sungai Indragiri yang akan menggenangi sejumlah rumah di wilayah tersebut.

Meluapnya air sungai memang biasa terjadi ketika memasuki musim penghujan disertai pasang air sungai yang cukup tinggi yang terjadi dipenghujung tahun disetiap

satu tahun sekali, sehingga sejumlah warga di daerah ini juga harus mempersiapkan diri dengan cara memindahkan barang-barang rumah tangga mereka ketempat yang lebih tinggi setiap diakhir tahunnya.

"Biasanya banjir disini dari bulan sebelas hingga dua belas setiap akhir tahun, banyak rumah-rumah warga yang tergenang air dengan ketinggian kira-kira seratus sentimeter hingga lebih jika pada

puncaknya," ungkap Een salah seorang warga setempat, Senin (14/11).

Jika sudah memasuki masa tersebut, warga setempat juga tidak dapat berbuat banyak karena wilayah yang menjadi tempat tinggal mereka tersebut memang berada di daerah pinggiran sungai yang dikenal dengan nama Indragiri.

"Ya mau diapakan lagi, bagi mereka yang mampu bisa saja mengantisipasinya dengan

cara meninggikan tongkat (penopang) rumah mereka, tapi bagi yang tidak mampu ya harus melewati masa-masa itu dengan pasrah," ungkap Nursa warga lainnya.

Meningkatnya debit air sungai disetiap akhir tahun tersebut memang tidak hanya dirasakan masyarakat yang berada di Kota Tembilahan saja, akan tetapi hal tersebut juga dialami oleh sebagian besar masyarakat lainnya yang berada di Kabupaten

Indragiri Hilir, sehingga tidak hanya berimbas kepada kekhawatiran akan kesehatan dan keselamatan saja, akan tetapi juga berpengaruh terhadap mata pencaharian penduduk disana.

"Kalau sudah banjir datang, banyak yang jadi rusak, tanaman-tanaman di kebun juga bisa mati atau tidak berbuah lagi akibat terendam air," ungkap Hamidi, warga Kecamatan Gaung Anak Serka (GAS) Inhil. (ikc) q

LAYOUT:JUM

Sumbar

20

RABU 16 November 2016

SEPANJANG 2016

5,195 Juta Wisatawan Kunjungi Sumbar PADANG (HR)(HR)-Wakil Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Nasrul Abit mengatakan hingga September 2016 sebanyak 5,195 juta wisatawan mengunjungi provinsi itu.

"Pengunjung yang datang ke Sumbar itu masih didominasi dari wisatawan nusantara sebanyak 5,230 juta orang, sedangkan untuk wisatawan mancanegara yakni sebanyak 34.366 orang," katanya di Padang, Selasa (15/11).

Ia mengatakan wisatawan yang masuk dari Bandara Internasional Minangkabau (BIM) tersebut datang untuk melancong ke kabupaten dan kota yang ada di Sumbar.

Saat ini, katanya peringkat Sumbar sebagai daerah tujuan wisatawan mancanegara berdasarkan pintu masuk melalui BIM berada pada peringkat 9 dari 19 pintu masuk bandara di Indonesia."Kontribusi sektor pariwisata terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Sumbar tahun 2015 38,21 persen,"

ujarnya.

Menurut Nasrul Abit jumlah wisatawan yang datang ke Sumbar juga didukung oleh event-event yang diadakan di wilayah itu baik tingkat nasional maupun internasional.

Kemudian ia menambahkan pihaknya akan terus berupaya untuk meningkatkan kualitas tempat wisata dengan menambah sarana dan prasarana yang mendukung serta mengembangkan potensi wisata yang belum tereksplorasi.

"Tour de Singkarak (TdS) itu akan berdampak sekali untuk kunjungan wisatawan ke Sumbar karena tempat-tempat menarik di sini ditayangkan di media nasional hingga internasional," ujarnya.

Sementara Ketua Association of the Indonesian Tours and Travel (Asita)

HALUAN

RIAU/INT

JAM gadang Bukittinggi menjadi salah satu favorit bagi wisatawan.

Sumbar, Ian Hanafiah menilai kondisi pariwisata Sumbar mengalami kemajuan pesat dari tahun ke

tahun.

"Pariwisata Sumbar bisa dikatakan lebih baik, dapat dilihat dari kom-

tm Chambers Indonesia.

Sementara itu "buyers" atau produser yang akan hadir nanti diantaranya adalah dua orang Direktur Program dari Esplanade Teater Singapura yang telah dipercaya dunia dalam menghadirkan pementasan-pementasan yang berkualitas.

Menurut Angga grupgrup yang akan tampil ini dipilih oleh kurator berdasarkan konsistesnsi mereka dalam melakukan proses latihan dan bukan berdasarkan kedekatan secara pribadi ataupun hal lainnya.

Selanjutnya ia menyatakan salah satu tujuan diadakannya kegiatan ini adalah untuk memperlihatkan kepada dunia internasional bahwasanya Sum bar memiliki banyak potensi dalam dunia seni tradisi.

Senada seniman tari Nan Jombang Dance Company Ery Mefry mengatakan diadakannya kegiatan ini merupakan salah satu wujud terimakasihnya terha-

Tahun ini pemalak yang biasa meresahkan para wisatawan di beberapa objek wisata sudah jauh

berkurang, dan kemacetan juga sudah tidak separah tahun-tahun sebelumnya.(ant/hai)

Belanja Daerah APBD 2017 Turun Rp279,69 Miliar

Kaba Festival 3 akan Kembali Digelar PADANG (HR)-Kaba Festival 3 akan kembali digelar dalam rangka menfasilitasi para seniman untuk menampilkan karya seni mereka dihadapan para "buyers" dan produser di Ladang Tari Nan Jombang, Pa dang, pada 17-19 November.

"Ini merupakan lanjutan dari kegiatan tahuntahun sebelumnya, sebelum ini sudah dilangungkan Festival Kaba pada tahun 2014 dan 2015," kata Direktur Kaba Festival Angga Jamar, di Padang Selasa (15/11).

Menurutnya kegiatan ini nanti akan diikuti oleh beberapa Grup kesenian yang selanjutnya akan disaksikan oleh para "buyers" dan produser dari luar negeri guna melihat seniman yang dinilai berpotensi untuk tampil di panggung Internasional.

Beberapa grup yang akan tampil nanti adalah Metadomus, Ranah Performing Arts Company, Impessa Dance Company, SherliLAB dan Riau Rhy-

plain tentang pelayanan wisata tahun ini jauh berkurang dari sebelumnya," katanya.

dap seni tradisi yang sudah membesarkan namanya.

"Saya bisa keliling dunia selama ini karena mem bawa seni tradisi, oleh karena itu saya ingin melihat kawan-kawan seniman lain juga bisa merasakan hal yang sama dengan potensi yang mereka miliki," katanya.

Ia menambahkan untuk Festival Kaba tahun ini akan sedikit berbeda dari tahun-tahun sebelumnya karena kali ini Nan Jombang Dance Company tidak akan ikut ambil bagian.

Menurutnya untuk kegiatan kali ini memang diprioritaskan bagi para seniman lain, kita membuka ruang dan kesempatan bagi mereka untuk memperlihatkan proses mereka dihadapan para "buyers" dan produser.

"Saya yakin masih banyak seniman lain yang memiliki potensi dan saya ingin tidak hanya Nan Jombang saja yang bisa hadir di mata Internasional akan tetapi harus ada Nan Jombang yang lainnya," katanya.(ant/hai)

PADANG (HR)-Rencana belanja daerah pada APBD Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), tahun ang garan 2017 mengalami penurunan Rp279,69 miliar atau turun 10,98 persen dibandingkan APBD 2016.

"Pada APBD 2017 rencana belanja daerah dianggarkan sebesar Rp2,267 triliun atau turun dari APBD 2016 mencapai Rp2,546 triliun," kata Wakil Wali Kota Padang Emzalmi saat menyampaikan pengantar nota keuangan rencana APBD Kota Padang 2017 dalam rapat paripurna di gedung DPRD setempat di Padang, Selasa (15/11).

Ia menyampaikan belanja daerah pada APBD 2017 itu meliputi belanja tidak langsung yang dianggarkan Rp1,160 triliun dan belanja langsung Rp1,106 triliun.

Untuk belanja tidak langsung, sebutnya, mengalami penurunan Rp209,11 miliar atau turun 15,27 persen dari APBD 2016 sebesar Rp1,369 triliun.

Sedangkan belanja langsung mengalami penurunan Rp70,57 miliar atau 5,99 persen dibandingkan APBD 2016 mencapai Rp 1,177 triliun.

"Alokasi dana ini untuk pelaksanaan program dan kegiatan terkait prioritas pembangunan serta mewujudkan visi misi kota sebagaimana ditetapkan dalam Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2014 hingga 2019," jelasnya.

Selain itu, ia menyampaikan terkait pendapatan daerah pada APBD Kota Padang tahun anggaran 2017 mengalami penurunan sebesar Rp102,86 miliar atau turun sekitar 4,71 persen dibandingkan APBD 2016.

"Pendapatan daerah pada APBD 2017 itu diperkirakan Rp2,083 triliun meliputi Pendapatan Asli Daerah (PAD), dana perimbangan dan lain-lain pendapatan daerah yang sah," katanya.

Ia menyampaikan untuk PAD Kota Padang pada 2017 direncanakan sebesar Rp476,27 miliar atau naik 0,12 persen dari APBD 2016.

PAD tersebut, jelasnya, berasal dari hasil pajak daerah Rp333,57 miliar, hasil retribusi daerah Rp50,31 miliar, hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan Rp18,71 miliar ser-

ta lain-lain PAD yang sah sebesar Rp73,66 miliar.

Kemudian untuk dana perimbangan pada APBD 2017 ditargetkan sebesar Rp1,498 triliun atau turun Rp83,93 miliar dibandingkan target pada anggaran tahun 2016."Ini mengalami penurunan sekitar 5,30 persen dibandingkan dana perimbangan APBD 2016 mencapai Rp1,582 triliun," katanya.

Ia menjelaskan dana perimbangan tersebut bersumber dari hasil pajak ataau bagi hasil bukan pajak sebesar Rp77,92 miliar, Dana Alokasi Umum (DAU) Rp1,120 triliun, Dana Alokasi Khusus (DAK) Rp82,87 miliar, DAK non fisik Rp165,18 miliar serta dana insentif daerah Rp 52,75 miliar.

Selanjutnya untuk anggaran lain-lain pendapatan daerah yang sah pada 2017 ditargetkan Rp108,22 miliar yakni mengalami penurunan sebesar Rp19,5 miliar atau 17,62 persen dibandingkan APBD 2016 yang mencapai Rp127,72 miliar.

Ia menambahkan untuk estimasi pembiayaan daerah pada 2017 dianggarkan Rp183,97 miliar atau mengalami penurunan Rp

176,83 miliar dibandingkan APBD 2016.

Anggaran itu terdiri dari penerimaan pembiayaan Rp196,97 miliar atau turun 48,61 persen dibandingkan APBD 2016 dan pengeluaran pembiayaan Rp13 miliar atau turun 42,22 persen dari APBD 2016."Jadi sisa lebih pembiayaan anggaran (silpa) pada APBD 2017 ditetapkan Rp0," tambahnya.

Terkait penyampaian pengantar nota keuangan rencana APBD 2017 itu, Ketua DPRD Kota Padang Erisman mengatakan hendaknya pemerintah setempat melalui Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait dapat menggunakan anggaran dengan seefisien mungkin.

Ia berharap anggaran tersebut dapat direalisasikan sesuai aturan yang berlaku.

Selain itu, kataanya, SKPD terkait hendaknya dapat lebih kreatif dan inovatif dalam menghasilkan pendapatan daerah, apalagi masih banyak sum ber-sumber pendapatan yang dapat ditingkatkan pengelolaannya termasuk pajak dan retribusi.(ant/ hai)

HOTEL

WISMA INDAH

BINTANG LIMA - Restaurant - Meeting Room - Cafe

Jl.Samanhudi No.9 Telp. (0761)33953/28635 Pekanbaru - Riau

Jl. Tenku Umar No. 18 A-B Pekanbaru Riau. Telp (0761) 24115. Fax (0761)34203. email: hotel.bintanglima@yahoo.co.id

HOTEL

HOTEL

AKASIA

Gedung Plaza The Central Lantai 3 Jl. Ahmad Yani No. 43 Pekanbaru - Riau Telp. 0761 - 7870 200 Fax. 0761-78702001 www.ameerahotelpekanbaru.com

Jl. Sudirman No. 419B Pekanbaru - Riau Telp. 0761 - 862 872

LIDO Jl. Nangka No. 124 A - B Telp. +62 761 21288 Pekanbaru - Riau

HOME STAY

FURAYA

Taman Sari Syariah

HOTEL Jl. Jend Sudirman No.72-74 Telp. 0761 26688 Pekanbaru - Riau

Jl. Arifin Achmad No.8 Pekanbaru Telp. 0761 857007 Fax. 0761 - 856667 email : reenhotel12@yahoo.co.id

Room Fasilitas: - Bed, AC, TV LED - Kamar mandi di dalam - Shower - Free Wi-fi 24 jam

Promo Rp. 100. 000,-

R.M P ANT AI P AUH PANT ANTAI PA Komplek Riau Business Centre, Jl. Riau Pekanbaru 28292, Riau Telp. 0761-860988, Fax.0761-860999

Jl. Yos Sudarso No. 12-A PO. Box 1129 Pekanbaru 28154 Telp.62-761-31272, 32526 Fax. 62-761-32959

Jl. Samratulangi No. 45 Pekanbaru Telp. (0761) 32080, 33461 Fax. (0761) 31870

Jl. Kuantan Raya No.120 Telp. (0761) 46883 - 46884 Fax . (0761) 46884 Pekanbaru

Jl. M. Ali No. 118 Telp. (0761) 23588 / 0853 7697 5588 Pekanbaru - Riau

RUMAH MAKAN KHAS PARIAMAN SPESIFIK GULAI KEPALA IKAN KAKAP Jl. Arifin Achmad, Pekanbaru HP 0823 8823 5700, 0852 7106 4836

semua type kamar Homestay a ( Airport 5 menit sampai) Alamat : Jl. Taman Sari No. 35 Pekanbaru Telp. (0761) 853249 HP. 0812 7609 485

MARKETING IKLAN : Efridel 081365574027 | Alek 0853 3081 2579 | Ali 0852 6398 2179 | Sadik 0812 7644 7019 | Wawan 0813 7437 6464 | Bambang 0813 7174 7455 | Iqbal 0812 6898 4446 q

REDAKTUR:

AZWAR

q

LAYOUT:DJ

Dumai-Inhu-Meranti

RABU 16 November 2016

21

Ferry Dumai Line 3 Kandas di Beting SELA TP ANJANG (HR)- Ferry MV SELATP TPANJANG Dumai Line 3 kandas di perairan Desa Selatakar, Kepulauan Meranti ketika menuju Bengkalis dan Dumai, Selasa (15/ 11) siang. Akibatnya, seluruh penumpang dievakuasi ke kapal Dumai Line 19 untuk melanjutkan perjalanan ke daerah tujuan.

Plt Kalaksa BPBD Kepulauan Meranti M Edy Afrizal mengungkapkan bahwa seluruh penumpang selamat. Sementara, kapal yang kandas di beting (pantai pasir, red) belum bisa dievakuasi karena harus menunggu air laut pasang pada Senin malam.

Selain itu, menurut cerita Fauzi, seorang warga Tanjung Pisang, beting yang dilewati Dumai Line 3 bernama Beting Bangas.

Posisinya tepat di depan Kuala Sungai Desa Selatakar Kecamatan Tasikputri Puyu, Kepulauan Meranti, Riau.(5/11)

Kata Fauzi lagi, pada saat musim gelombang besar dan angin kencang (musim utara, red), tersangkut di beting sangat berbahaya. Sebab, bisa membuat kapal yang kandas di beting, pecah, karena hantaman gelombang.

"Kapal kayu yang kandas di beting itu sering pecah," kata Fauzi.

Dijelaskan Fauzi, Beting merupakan pantai yang terdiri dari pasir kecil. Bahayanya, ujar Fauzi lagi sesuatu benda yang ada di atas beting, biasa akan tersedot. "Mudah-mudahan saat air pasang besar malam ha-

rinya, ferry tersebut bisa dievakuasi," harap Fauzi.

Sebelumnya, salah seorang penumpang Dumai Line 3 Alfans Al Aziz sempat mengupload beberapa foto saat berada di pantai beting di akun facebooknya. Beberapa jam setelah itu, Ia kembali mengupload foto di atas ferry yang sedang melanjutkan perjalanan sambil menuliskan "Alhamdulillah, kembali melanjutkan perjalanan menuju bengkalis, sekitar 3 jam terjebak di beting tanjung sekodi."

Dari informasi yang berhasil dirangkum, Ferry Dumai Line 3 ini sebelumnya pada Senin pagi berangkat dari Batam dan sempat bersandar di Selatpanjang. Siang hari, Dumai Line 3 melanjutkan perjalanan ke Bengkalis dan Dumai. Naasnya, ketika baru sampai di Selatakar, Dumai Line 3 kandas di atas beting. (gor/ivi)

RIAU/INT

Wabup Minta Masyarakat Waspada Ancaman Kedaulatan NKRI

Bayi Meninggal Tenggelam Akibat Banjir SELATPANJANG (HR)- Hujan deras ditambah tingginya debit air laut saat pasang di Kepulauan Meranti menelan korban. Kali ini, balita usia 3 tahun meninggal dunia setelah tenggelam di dalam parit Desa Centai Kecamatan Pulaumerbau, Kepulauan Meranti, Riau.

Kejadian ini terjadi pada hari, Senin (14/ 11) pagi.

Saat itu, Senin dinihari banyak wilayah Kepulauan Meranti diguyur hujan hingga pagi. Selain itu, pada pagi hari, ditambah pula tingginya debit air laut pasang. Sehingga membuat beberapa desa terendam banjir.

Namun, banjir di Kota Sagu tidak seperti banjir di daerah lain yang membuat kerusakan bangunan dan sebagainya. Banjir musiman ketika memasuki musim penghujan dan tingginya debit air laut.

Kepala Desa Centai, M Latif ketika dikonfirmasi GoRiau membenarkan kejadian

HALUAN

FERRY MV Dumai Line 3 saat kandas di Beting, Selasa (15/11).

tewasnya anak usia 3 tahun itu. Kata Latif, Senin pagi itu di halaman rumah Jamilah (orang tua anak laki-laki atau korban, red) memang ada genangan air se mata kaki orang dewasa. Sementara, di depan rumah korban juga terdapat parit, yang mana airnya sangat tinggi hingga menyatu ke halaman.

"Informasinya korban sempat main air di halaman dan diawasi oleh ibu nya," kata Latif.

Kemudian, cerita Latif, entah atas kesibukan apa, orangtua korban tak lagi memperhatikan anak-anak yang sedang bermain air.

Anak usia 3 tahun semata wayang itu baru diketahui, ketika salah seorang warga melihat sesuatu, seperti boneka, mengapung di dalam parit. Setelah diperhatikan dari dekat, ternyata mayat balita.(int)

RENGAT (HR)-Pemerintah Kabupaten Inhu bersama Kodim 0302 Inhu dan Polres Inhu menggelar sosialisasi perkembangan ancaman kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Pelaksanaan sosialisasi di Gedung Dang Purnama Rengat, Selasa (15/11).

Kegiatan dibuka Wakil Bupati Inhu H Khairizal ini, melibatkan sekitar 600 peserta mulai dari camat, kepala desa, Bhabinkamtibmas, Babinsa, tokoh masyarakat, tokoh agama, organisasi kemasyarakatan dan kepemudaan, orga-

nisasi keagamaan, dosen dan mahasiswa serta guru dan pelajar.

Dijelaskan Wabup, saat ini bangsa Indonesia tengah berupaya untuk memerangi sejumlah ancaman yang mampu melumpuhkan semangat berbangsa dan bernegara. Ancaman itu, diantaranya korupsi yang merajalela, bahaya narkoba serta kejahatan terorisme.

“Dari sejumlah kasus yang terjadi di beberapa daerah, sudah banyak oknum yang dipidana akibat pelanggaran korupsi dan pungutan liar,” jelasnya.

Karena itu Wabup H Khairizal mengingatkan kepada semua pihak, terutama Aparatur Sipil Negara di Kabupaten Inhu, agar dalam menjalankan tugas serta wewenangnya tetap mengacu pada aturan yang berlaku.

Kemudian menyikapi ancaman bahaya narkoba, Wabup mengajak kepada mahasiswa dan pelajar sebagai generasi muda penerus bangsa untuk bersama-sama memerangi penyalahgunaan narkoba.

Sebab sasaran utama dari ancaman narkoba adalah

generasi muda yang menjadi ujung tombak bangsa kedepannya. “Generasi muda adalah ujung tombak suatu negara. Ketika generasi mudanya lemah, maka habislah kita,” kata Wabup.

Sedangkan menyikapi bahaya terorisme yang terjadi, Wabup mengimbau kepada kepala desa, tokoh agama dan tokoh masyarakat untuk memberikan pemahaman yang benar guna mencegah munculnya pemahaman serta aliran-aliran keagamaan yang salah.(eka)

Sayed Kagumi Kemandirian Ponpes Al Amin Dumai DUMAI (HR)-Kendati berada dalam keterbatasan, Pondok Pesantren Al Amin tetap memberikan

HALUAN

hasil yang terbaik bagi santri dan masyarakat sekitar. Bukan hanya menciptakan santri yang

mumpuni dalam bidang keagamaan, tapi juga mencetak lulusan yang mandiri dan kreatif.

RIAU/IST

PARA santri dan pengajar Pondok Pesantren Al Amin Dumai foto bersama anggota Komisi VII DPR RI dari Dapil Riau 1, Sayed Abubakar A. Assegaf.

Dalam kegiatan reses bulan November ini, anggota Komisi VII DPR RI dari Dapil Riau 1, Sayed Abubakar A. Assegaf mengunjungi Pondok Pesantren Al Amin di Kota Dumai. Pada kesempatan tersebut Sayed yang anggota Fraksi Demokrat tersebut takjub dengan apa yang dikerjakan oleh pesantren dan santri-santrinya, terlebih dalam keterbatasan fasilitas dan dukungan. “Saya salut dengan semangat para santri dan pengasuh. Jika kemandirian ini bisa ditularkan, saya yakin Indonesia akan menjadi negara yang tangguh,” ujar Sayed.

KEHILANGAN BPKB

KEDAI KOPI SULI

MAJU TEKNIK

TANAH DIJUAL

Menjual makanan : Nasi goreng seafood, mie goreng, mie ayam dan minuman. Free WiFi. Jl. Belimbing No. 100 D Pekanbaru, HP. 0813 6552 0112

Servis AC, pasang baru, bongkar pasang, kulkas, mesin cuci.

Hub : 081378742889 / (0761) 7727781Menyewakan blower untuk pesta & AC standing.

Dijual tanah luas + 1 Ha, SHM, lokasi di Jalan Utama dekat Bandara Muara Bungo. Cocok untuk hotel & perumahan. Peminat serius hubungi : 0811152393

BUTUH DANA CEPAT Jaminan BPKB mobil dan motor anda. Proses cepat, syarat mudah, BPKB aman, pajak mati bisa diproses, juga melayani take over dari leasing lain. (mobil dari tahun 1997).

Hub Dani : 0812 7545 2232

GUTI TRAVEL

VIDEOTRON

GUTI TRAVEL menyediakan tiket pesawat, voucher hotel, Tour Domestik dan Internasional.

Hubungi : 0822 8443 6767, 0852 7400 3175 Pin BB 7C69FD04 Jl. Kapur Gg. Mulia No. 13 Pekanbaru, Riau

OPTIK JAILANA

HP. 081265750033 PIN BB 2958379 Email : cvdigital76@gmail.com

BERJAYA TECH KOMPUTER Laptop anda rusak ? LCD Pecah? keyboard rusak? virus? untuk kantor bisa dijemput. Service printer & PC. Jual PC & Laptop harga promo. Jl. M. Yamin No. 43 Pekanbaru Telp. 0761 21178 08127011501

Spectacels & Lenses Centre -Menyediakan frame & lensa terkenal dengan harga terjangkau -Menerima resep dokter, periksa mata & BPJS Kesehatan Alamat : Jl. Durian No. 53B (simp. Serayu) Telp: (0761) 38057 - Hp. 081365618893 Pekanbaru.

Cab. Rengat & Tembilahan

SOLUSI MAMPET & TINJA Spesialis Mengatasi : WC MAMPET, Saluran air, Westafel, Cucian Piring tersumbat. Sedot Tinja/Septik Tank tanpa Bongkar, Tanpa Kimia.

Bergaransi 1 bulan atau jangan bayar jika Anda tidak puas dengan hasil kerja kami !!!

Hubungi RUDY :

0813 7822 6199/ 0852 6526 0402

Pesantren ini berlokasi di Kelurahan Bagan Keladi, Kecamatan Dumai Barat.

Kendati hanya menempati lokasi sekitar setengah hektare dan dengan fasilitas seadanya, Pesantren yang dikelola KH Zainal Abidin ini mampu menghasilkan produk yang tidak kalah dengan industri umum. “Misi kami di Ponpes Al Amin ini adalah menghasilkan santri dan lulusan yang lengkap kemampuan agama Islamnya, namun juga memiliki kemandirian dan jiwa kewirausahaan yang tinggi, sehingga bisa bersaing di dunia luar,” tegas Kyai Zainal.

RUMAH DIJUAL

Telah hilang BPKB sepeda motor Honda Vario, No Polisi BA 2593 MM, No. BPKB L06650558, an. Urial Efni.

Alamat. Jorong Bawah Sungai Balantiak, Kec. Akabiluruh, Payakumbuh. Bagi yang menemukan mohon hubungi : 085263008323

DIBUTUHKAN Dijual rumah bulanan, luas tanah 450 M2, luas bangunan 350 M2, Full Keramik. Ada bangunan kedai / bisa untuk praktek dokter/kedai. Lokasi Jl. Kurnia III/12 Rumbai. Harga Nego Hub : HP: 0813 6552 5005

KURNIA TOUR & TRAVEL Menyediakan paket tour domestik Lombok, Bali, Jogja, Jakarta dan Bandung dan International Malaysia, Singapura dan Thailand.

By : Sonak Malela Group

Alamat :

SHOES HOLIGAN

Jl. Dr. Sam Ratulangi No. 30

Cleaning Menu Treatment : Canvas : Rp 25.000, Nubuck : Rp 25.000, Suede: Rp 25.000, Leather : Rp 45.000. Alamat: Jl. Belimbing No. 17 Pekanbaru Riau. Telp/Hp : 0853-7523-4007

Pekanbaru 0812 7662 4389, 0852 7128 0334 BB : 7EAE3733

Dijual rumah type 160 m2, luas tanah 230 m2, 3 kt, 2 km, ada taman dalam rumah dan kolam ikan di belaang rumah, full keramik. Alamat Perum Pandau Permai B16 No. 19. Harga 625 jt (nego).

Peminat serius hub. 0813 7836 6663

CAHAYA TINJA Menerima penyedotan tinja dan melancarkan saluran air tanpa bongkar & zat kimia. Bisa dipanggil luar dan dalam kota.

Hub: 085272977775, 085271152003

SALSABILLA WEDDING Menyewakan: Pelaminan, Tenda, Pentas, Kursi, Orgen Tunggal, Video Shooting. Alamat : Jl. Suka Karya Perm. Bumi Tarai Damai Blok H No.17.

Telp. 0812 7577 1970 / 0852 6505 7777 (Yani)

Mau ganti oli? Aki Anda ngadat?

Hubungi Shop & Drive Astra Otoparts di 0761-571203 (Free Delivery) HP. 081266998772 (Andri)

Kyai mengharapkan kedatangan Sayed bisa memberi kebaikan pada pesantren dan santri yang ada. “Untuk memajukan pesantren perlu kerja sama hampir semua lini, baik itu di sisi fisik maupun bantuan akademik dan pelatihan-pelatihan,” ujarnya.

Diakuinya saat ini kondisi pesantren masih jauh dari kata cukup. “Kelas masih kurang, aula belum memadai. Namun kami tetap optimis dapat membentuk santri yang memiliki jiwa kewirausahaan dan kemandirian begitu keluar,” lanjutnya.

Pesantren yang ber-

ANDA TELAT BULAN ??

Jl. Soekarno-Hatta Km. 6.5 Pekanbaru 28282 Telp. (0761) 698 99 44

PELUANG USAHA

KLINIK

RATNA GROSIR Menjual : Kaos Polos, Kostum Olah Raga, Topi, Baju Melayu Sekolah, Sarung, Kopiah, dll.

Alamat : Jl. Imam Bonjol No.107 A Telp. 0812 7642 372 - 0852 7453 5066 Pekanbaru

BENS WHEELS Menyediakan : Velg & ban baru/ second (semua jenis), service, cat velg, spesialis velg & Ban second.

Jl. Paus Ujung, Pekanbaru Telp. 0823 8888 4780, 0828 8303 9113 Pin BB 5945C898

KOST-KOSTAN EXCETIVE

DIJUAL CEPAT

Jl. Nuri/Kaswari No. 11 Sukajadi, (20 meter dari Jl. KH. A. Dahlan) Fasilitas : Rumah baru 5 bulan siap, TV LCD 29 Inci, AC, Springbed. Lokasi di tengah kota, dekat ke manamana (aman, tenang, nyaman, parkir luas).

Hubungi: - Buk Hajah : 0812 1903 4939 Sewa: Harian, Mingguan, - Ririe : 0812 750 43939 Bulanan

Dijual cepat sebuah rumah baru type 115 siap huni , luas tanah 140 m2, luas bangunan 120 m2, 3 kamar tidur, 2 kamar mandi, ruang tamu, ruang keluarga, dapur, sudah dipagar keliling, lantai granit, cluster, falfon gypsum bertingkat. Lokasi Jl. Parit Indah/Jl. Kesdaran Complex Labuai Garden Blok D No. 2 Pekanbaru (dekat Kantor Pengadilan Agama).

Peminat serius hubungi: 0812 750 43939

- H. Yulnis Anwar : 0821 7174 7000

INFO RUMAH SAKIT

Solusi cepat & Tepat untuk melancarkan Haid secara teratur dalam waktu singkat 3 jam haid kembali lancar senormalnya aman tanpa efek samping. TERBUKTI !!

HUB: 0852-0404-4422

Anda pelajar? Mahasiswa?

Karyawan? Pengusaha?.

Dapatkan penghasilan tambahan dari 100 rb hingga 300 rb/hari. MOdal hanya 168 rb. Hub. IMUN 085363676567, 081276761534.

lokasi di kawasan Batu Tritib ini memliki areal setengah hektare dan 2 hektare lain di lokasi cabang daerah Bangsal Aceh.

Pesantren memiliki unitunit usaha yang juga menyokong biaya operasional pendidikan antara lain Jamur Tiram, usaha makanan keripik cabai, keripik kulit ubi, rendang daun ubi, peyeum Dumai dan lainnya. “Saya akan berusaha membawa program-program dari pusat untuk pesantren ini. Karena pesantren adalah tempat penggodokan anak bangsa yang sudah teruji kebaikannya,” tutup Sayed. (rls)

RSUD

ARIFIN ACHMAD

PRATAMA DAFFA Jl. Paus No. 99B Pekanbaru Telp. 0823 8881 5636

PRAKTEK DOKTER Praktek Dokter Umum: dr. Novita Riza. Sip:BPT/441/S1-DU/ IV/2013/119.

Buka setiap hari.

Praktek Dokter Gigi : drg. Fika Fajar.Sip:8/05.06/BPTPM/ I/2015.

Praktek : Hari Senin s/d Sabtu, Pukul: 16.30 s/d 20.30 WIB. Alamat : Jl. Cendrawasih No.88A Tangkerang Tengah - Pekanbaru

RUMAH SAKIT

JMB Jl. Sekolah No.53 Rumbai - Pekanbaru Telp. (0761) 53171

RUMAH SAKIT JIWA TAMPAN Jl. H.R. Subrantas KM. 12,5 Pekanbaru Telp. (0761) 63240 Fax. (0761) 63239 email : rstampan@yahoo.com

Jl. Tuanku Tambusai No.55 Telp. (0761) 33850 / 33612 Fax. (0761) 33649 Pekanbaru - Riau

Jl. Diponegoro No.2 Pekanbaru 28285 Telp. (0761) 21618 Fax. (0761) 20253 email: hikrsudaa@yahoo.co.id

KLINIK

BERTUAH MEDIKA Jl. Puyuh Mas, Pekanbaru, Riau Phone 0852 6345 0047 Tangkerang

KLINIK

DOKTER BASTIAN Jl. Garuda Sakti KM. 2 Panam, Pekanbaru, Riau Phone 0821 7171 1999

RSU PEKANBARU MEDICAL CENTER Jl. Lembaga Permasyarakatan No. 25 Gobah Pekanbaru 28131 Telp. (0761) 848100 Fax. (0761) 859510 email : rspmc.pku@gmail.com

RS SANTA MARIA PEKANBARU Jl. A. Yani No.68 Pekanbaru 28127 Telp. (0761) 22213. Fax. (0761) 26071 email: rsssmpku@gmail.com

KLINIK SYAHBUDIN Jl. Adi Sucipto No. 171/1 Telp. (0761) 5666676 Pekanbaru

Jl. Jenderal Sudirman No.134 Pekanbaru 28282 Telp. (0761) 856517 Fax. (0761) 41887

MARKETING IKLAN : Efridel 081365574027 | Alek 0853 3081 2579 | Ali 0852 6398 2179 | Sadik 0812 7644 7019 | Wawan 0813 7437 6464 | Bambang 0813 7174 7455 | Iqbal 0812 6898 4446 q

REDAKTUR:

RUDI

YANTO

q

LAYOUT:WIN

Rokan Hilir

22

RABU 16 November 2016

Negeri Seribu Kubah

Penambangan Ilegal Marak di Rohil BAGANSIAPIAPI(HR)- Praktik penambangan ilegal diduga marak terjadi di wilayah Kabupaten Rokan Hilir. Ketegasan dinas terkait dan aparat hukum memberantas aksi penambangan ilegal dipertanyakan.

Informasi yang dirangkum banyak titik penambangan terutama di wilayah Ujung Tanjung Kecamatan Tanah Putih, Tanah kuning maupun material pasir dan kerikil di keruk oleh mafia tambang tanpa mengantongi izin dan melalui prosedur sesuai peraturan.

"Banyak pengusaha yang bermain praktik penambangan ilegal di Rohil. Mereka tidak punya izin sama sekali," kata Direktur Lembaga Rokan Institute Adharsam, Selasa (15/11).

Dinilai, prosedur perizinan yang harus diurus ke provinsi membuat kalangan pengusaha enggan mengurus. Padahal praktik penambangan telah berjalan lama.

Berlangsungnya hal ini diduga terjadi karena tidak ada kepedulian dinas terkait dan aparat hukum.

Malahan praktik ilegal itu menimbulkan spekulasi adanya pungli oleh oknum polisi.

"Seperti kita ketahui beberapa waktu lalu ada pengusaha dan warga yang melapor ke DPRD mengeluhkan pungli yang dilakukan oknum polisi kepada pengusaha tambang," bebernya.

Namun anehnya belakangan warga dan pengusaha tersebut mengklarifikasi pengaduan yang telah disampaikan dengan alasan pungli itu sudah lama terjadi dan tidak ada lagi.

"Kami mendesak aparat hukum tidak tutup mata dengan praktik penambangan ilegal karena terbukti merusak lingkungan disisi lain tak ada kontribusi nyata bagi daerah," pungkasnya. (jon)

NELAYAN PERTANYAKAN HASIL LABOR

Dugaan Pencemaran Limbah Minyak Chevron n LAPORAN: JHONI SAPUTRA

Liputan Rokan Hilir

RANT AUBAIS (HR)RANTAUBAIS (HR)-Nelayan di Kepenghuluan Rantau Bais, Kecamatan Tanah Putih, Kabupaten Rohil, mempertanyakan hasil laboratorium Sucofindo Pekanbaru, terkait dugaan limbah minyak di Simpang Pemburu GS milik PT Chevron. Pencemaran itu jadi penyebab ikan mati di perairan sungai dan kanal di daerah itu.

"Semenjak Kamis (27/10) kemarin, sampai pada hari ini Selasa (15/10), pihak Bapedalda (Badan Penanggulangan Dampak Lingkungan ) Rohil, belum memberitahu kepada kami apa hasil labor tersebut," kata Juliardi (28) salah seorang nelayan Rantau Bais, Selasa (15/11) Dia mengatakan, pihak Bapedalda Kabupaten Rohil

pernah berjanji akan memberitahukan hasil labortorium itu paling cepat 10 hari kerja atau selambat-lambatnya 14 hari kerja. "Ini sudah hampir 20 hari kerja, tapi hasil labor itu juga belum diberitahu kepada kami," katanya.

Dia mengingatkan, apakah dugaan pencemaran limbah dari GS PT Chevron di Simpang Pemburu dibiarkan saja

oleh pihak terkait. "Kalau main diam-diam tentunya, mau tidak mau kami sebagai nelayan akan membuat aksi demo nantinya," tegas Juliardi.

Terpisah, Datuk Penghulu Rantau Bais Al Juflizar mengatakan, bahwa sudah ada beberapa orang nelayan mempertanyakan kepada pihaknya tentang hasil labor tersebut.

Namun, karena hal itu ditangani oleh pihak Bapedalda Rohil. Maka, pihaknya terpak sa menunggu keterangan dari Bapedalda. "Kita telah coba mengkonfirmasi ke Bapedalda, tapi belum ada jawaban dari pihak Bapedalda," kata Al Julizar.

Terpisah, Kepala Dinas Bapedalda Rohil, Drs H Sukma Alfalah MSi, melalui Kabid Bapedalda Rohil, M. Nurhidayat SH, dikonfirmasi mengatakan, bahwa pihaknya juga masih menunggu hasil labortorium Sucofindo Pekan-

HALUAN

RIAU/JHONI

DA TUK Penghulu Rantau Bais Al Juplizar menunjukkan limbah DATUK diduga milik PT Chevron. baru. "Nanti kalau sudah ada hasilnya saya kabari ya, dan sekarang beri kami waktu

menanyakan hasil labor itu ke Sucofindo," tutup M. Nurhidayat. ***

advertorial

Musim Hujan, Waspadai Drainase Tersumbat.

BALAIJAYA (HR)-Pasca seringnya dilanda hujan beberapa minggu belakangan ini, Camat Balai Jaya mengingatkan kepada lapisan masyarakat se Kecamatan Balai Jaya agar bisa mewaspadai drainase jangan sampai tersumbat oleh sampah.

"Sebab, apabila drainse tersumbat oleh sampah. Maka, air yang ada di drainase akan meluber ke halaman rumah, yang pada akhirnya bisa membuat tempat nyamuk DBD bersarang," kata Camat Balai Jaya Samsuhir Selasa (15/11).

Untuk itu, Samsuhir berharap kepada masyarakat bisa membersihkan sampah yang ada di drainase. "Tentunya, apabila tidak diber sihkan. Nanti, akan bisa juga menimbulkan bau busuk yang ditimbulkan oleh sampah itu," katanya Agar kasus DBD tidak terjadi Samsuhir menegaskan kepada jajaran pemerintah kepenghuluan, untuk bisa menerapkan kepada setiap masyarakat di daerah masing-masing agar selalu membersihkan lingkungan. Salah satunya, membersihakan drainase yang ada di depan rumah, dan juga menimbun kaleng minuman yang bisa menampung air.

"Tentunya, dengan ada kewaspadaan kita bersama kedepan tidk ada lagi warga kit terkena penyakit DBD," pungkas Samsuhir. (jon)

LANGGANAN

0853 15953208 0852 78808222

BUPATI DPRD SEKRET 0764-20200, 0767-24567 322120 AMBULANCE

0767-21040

DAMKAR

0767-21130

POLSEK BANGKO 0767-21110 DISKES

ADV/HUMAS

BUP ATI Rokan Hilir H Suyatno melakukan cek kesehatan di Puskesmas Balai Jaya, kemarin.

BUPA

BANGUN PENDIDIKAN

Rohil Harus Punya Universitas BAGANSIAPIAPI (HR) Menyadari pentingnya proses peningkatan kualitas sumber daya manusia, Pemkab Rohil harus terus berupaya mewujudkan universitas atau perguruan tinggi sebagai bentuk usaha pembangunan pendidikan yang dapat dijangkau semua kalangan.

Hal itu disampaikan Sekertaris Komisi A DPRD Rohil, Afrizal, kepada wartawan baru-baru ini di Bagansiapiapi. Politisi Golkar ini me-

nyatakan, universitas dan perguruan tinggi dipastikan melahirkan generasi terbaik bangsa yang lebih berkualitas untuk kepentingan membangun daerah. "Melalui pengembangan dan perbaikan kurikulum dan sistem evaluasi, perbaikan sarana pendidikan, generasi kita pasti kelak menguasai SDM yang andal. Untuk itulah kami harapkan pemerintah daerah membangun universitas," sebut Afrizal.

RANTAUKOPAR (HR)Tingginya curah hujan terjadi di sejumlah Kecamatan Kabupaten Rohil, belakangan ini, warga diminta tidak membuang sampah di sungai.

"Sebab, apabila nanti terjadi banjir sampah itu akan masuk ke perkarangan rumah, yang pada akhirnya membuat halaman rumah kita menjadi kotor dan berbau," kata Camat Rantau Ko par, Ramlan, Selasa (15/11).

Menurut Ramlan, daerah Kecamatan Rantau Kopar hampir setiap tahun REDAKTUR:

RUDI

strategi pembangunan daerah. Ini karena pendidikan lebih bersifat input dibanding output dalam bidang ilmu apapun," tegasnya.

Kemudian, sambung Afrizal, pengelolaan pendidikan universitas terbaik selama ini lebih bersifat macro-oriented, diatur oleh jajaran birokrasi di tingkat pusat.

"Akibatnya, banyak faktor yang diproyeksikan di tingkat makro (pusat) tidak terjadi atau tidak berjalan

sebagaimana mestinya di tingkat mikro universitas terbaik . Atau dengan singkat dapat dikatakan bahwa kom leksitasnya cakupan permasalahan pendidikan universitas terbaik, seringkali tidak dapat terpikirkan secara utuh dan akurat oleh birokrasi pusat. Maka, inilah kesempatan pemerintah daerah membangun universitas yang bertujuan menghasilkan lulusan terbaik daerah," harap Afrizal.(adv/humas)

0767-24381

Jangan Buang Sampah di Sungai

q

Ditambahkan Afrizal, pengembangan dan pengadaan materi ajar di universitas dapat melatih generasi muda ke arah yang lebih baik.

"Apalagi pemerintah tengah memerangi penyakit bahaya narkoba yang mengintai generasi kita. Maka, jalannya harus memperbanyak universitas. Kemudian, faktor pendidikan universitas dapat menjelaskan mengapa upaya perbaikan mutu pendidikan adalah jalan merangkum

EFENDI

terkena banjir. "Jadi, biar air sungai kita tetap bersih, janganlah buang sampah ke sungai kita. Sebab, sampah itu bisa merusak keindahan lingkungan, dan juga bisa menimbulkan bau busuk," tutur Ramlan.

Camat tidak menampik di daerah Kecamatan Rantau Kopar tidak ada Tempat Pembuangan Sampah Akhir ( TPA ). "Pernah kita usulkan, tapi belum terealisasikan," imbuhnya.

Menurut Ramlan, sebaiknya sampah basah di timbun ke dalam tanah

daripada harus dibuang ke sungai. "Dengan kita timbun sampah itu, tentunya lingkungan kita akan terus terlihat bersih, daripada dibuang ke sungai pada akhirnya bisa pula menimbulkan penyakit," paparnya.

Ramlan menegaskan, pihaknya akan terus mengusulkan ke Pemkab Rohil untuk membuat TPA. "Tentunya dengan adanya TPA, sampah bisa dibuang disana. Selain itu, bisa pula nanti direkrut tenaga lokal bekerja dibidang kebersihan," tandas Ramlan. (jon)

Hendriza Minta Masyarakat Taat Membayar Pajak BAGANSIAPIAPI (HR)- Anggota Komisi C DPRD Rokan Hilir Henriza mengimbau masyarakat mendukung semua kegiatan Pem kab dalam melakukan pembangunan menyeluruh.

Kendati keuangan daerah sedang mengalami defisit, Henriza mengaku Rohil akan mampu keluar dari cobaan ini secara perlahan. Ia juga tidak menampik Rohil masih sangat membutuhkan berbagai pembangunan, baik itu infrastruktur jalan, pendi-

dikan dan juga kesehatan.

Berbagai hal ini, kata Henriza, memang dibutuhkan pembangunan sesegera mungkin. Tapi jika memang saat ini keuangan daerah belum mampu menopang berbagai program pembangunan, maka semua pihak harus sabar dulu. Yang jelas pembangunan yang sudah ada saat ini tambah Henriza, sudah harus diapresiasi dengan tinggi.

"Kita harapkan memang pem bangunan yang terbaik bagi

daerah kita ini. Terlebih lagi bagi kecamatan yang memang masih memerlukan pembangunan. Mari bersama kita dukung pemerintah agar bisa meningkatkan pembangunan di Rohil ini," kata Henriza dikutip rohilkab.go.id.

Ia juga berharap bagi kecamatan yang memiliki potensi untuk meningkatkan PAD, untuk memanfaatkan potensi tersebut. Kontribusi masyarakat dalam membayar pajak juga sebagai lang kah untuk meningkatkan PAD. (jon) q

LAYOUT:DJ

Hiburan

RABU 16 November 2016

23

DEKAT DENGAN GLENN LAGI

Aura Kasih Belum Siap Menikah JAKART A (HR)JAKARTA (HR)-Seiring berjalannya waktu, usia Aura Kasih yang semakin bertambah ternyata membuat kedua orangtuanya mulai gelisah. Pasalnya hingga saat ini pelantun 'Mari Berdansa' itu belum menunjukan tandatanda ingin menikah.

"Jangan itu dulu ya. Ganti pertanyaan," ujar Aura saat ditemui di kawasan Gambir,

Jakarta Pusat, Selasa (15/ 11).

Aura yang kini dikabarkan

dekat kembali dengan sang mantan, Glenn Fredly itu belum siap untuk mengakhiri masa lajang. Ia berprinsip mengalir saja sampai bertemu jodoh.

"Belum siap. Aku tidak mau menargetkan sesuatu, ikutin alur aja. Target nikah belum ada," tambahnya.

Setelah putus dari Glenn, Aura kepergok kembali de-

kat dengan personel Trio Lestari yang juga mantan suami Sandra Dewi tersebut. Namun ketika ditanya apakah balikan dengan Glenn, Aura meminta pertanyaan itu diarahkan ke pihak sang pria.

"Tanya orangnya aja, nanti next-nya saya jawab lagi," tukasnya.(dtc/hai)

KEMBALI RUJUK

Gracia Indri Inginkan Momongan JAKARTA (HR)-Setelah sempat memutuskan untuk pisah rumah sementara, kini Gracia Indri dan David 'NOAH' kembali bersama.

Segala sesuatu diakui presenter ini telah berjalan seperti semula.

"Pokoknya santai aja nggak ada yang dipusingin. Intinya apa pun yang terjadi dengan saya, rumah tangga saya. Ya mau diumpetin kayak gimana pun juga pasti ketahuan," ujar Gracia saat ditemui di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Senin (14/ 11).

Kedua pasangan ini punya alasan tersendiri mengapa mereka enggan berkomentar ketika permasalahan yang mereka miliki masih dalam proses penyembu-

Vicky Shu Berharap Segera Dipertemukan Jodoh Idaman JAKARTA (HR)-Vicky Shu ternyata memiliki keinginan untuk menikah secepatnya. Namun sayangnya, hingga kini ia belum juga dipertemukan dengan jodohnya.

Vicky mengungkapkan bahwa dirinya bukanlah tipikal seseorang yang sangat selektif. Ia hanya belum menemukan orang yang tepat yang dapat membangun rumah tangga yang harmonis.

"Sebenarnya aku bukannya enggak mau nikah cepat, enggak, aku pengin nikah cepat, cuma belum dipertemukan jodohnya.

Bukan yang kayak milihnya harus yang gini gini, yang srek di hati aja sih,"

q

REDAKTUR:

AZWAR

kata Vicky saat ditemui di Jakarta Selatan, Selasa (15/11/2016).

Tak lama kemudian, ia pun akhirnya membeberkan kriteria pria idamannya.

Sosok pria yang bertanggung jawab tentunya ada lah pilihan utama Vicky.

"Enggak muluk-muluk sebenarnya. Yang bertanggung jawab dan bisa diajak kerja sama ya dalam menjalani hidup," pungkasnya.(okz/hai)

han. Dan ketika segala sesuatunya telah selesai, pasangan yang baru hampir dua tahun ini menikah berani berkomentar.

"Sekarang saya sama David menanggapinya juga santai. Apa pun ke depan yang tahu cuma kita berdua. Dan kalian ujungujungnya tahu, nggak ada masalah," tambahnya.

Namun hingga kini keduanya belum dikaruniai momongan. Kakak Gisela Cindy ini berharap untuk mendapatkan momongan secepatnya.

"Pasti doa minta kesehatan, momongan juga pasti lah. Kita nggak pernah mau nge-cut, nggak pernah mau bilang nggak mau. Intinya diserahin semua ke Tuhan. Nggak ada masalah, kita masih muda, nggak usah pusing," paparnya tersenyum.

Gracia Indri dan David 'NOAH' menikah pada 28 Desember 2014.

Kini mereka kembali bersama semenjak pada bulan Mei kemarin sempat renggang.(dtc/hai)

RAHASIA DUDE DAN ALYSSA SOEBANDONO

Jaga Keharmonisan Rumah Tangga JAKARTA (HR)-Dua tahun membangun rumah tangga bukanlah sesuatu yang mudah bagi pasangan Alyssa Soebandono dan Dude Harlino. Diakui keduanya, banyak pertentangan yang terjadi.

"Jujur kita masih belajar dan masih banyak hal yang perlu kita perbaiki. Intinya mungkin rahasianya jangan pernah berhenti belajar," ujar Dude saat ditemui di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Senin (14/1) malam.

Banyak cara yang dilakukan agar ketenteraman tetap terjaga. Tak jarang Dude yang 11 tahun lebih tua dari Alyssa, mencari solusi untuk menyelesaikan permasalahan mereka.

"Pasangan suami istri kan nggak ada yang sempurna. Ada hal-hal yang bergejolak. Yang penting adalah menyelesaikannya gimana, coba cari cara yang paling baik, yang

ada titik tengahnya dan bisa menekan ego dan emosi," tambah Dude.

Menurut Alyssa, komunikasi antara suami dan istri sangat penting."Lebih saling pengertian aja sih.

Karena perbedaan pendapat i t u pasti ada.

Tinggal bagaimana kita berkomunikasi, transparan, mengerti keadaan satu sama lain. Itu dibutuhkan kebesaran hati untuk itu," papar Alyssa.

Dude dan Alyssa menikah 22 Maret 2014. Kini, keduanya sudah dikaruniai seorang putra bernama Muhammad Dirgantara Ariendra Harlino.(dtc/ hai)

q

LAYOUT:WIN

Bengkalis

24

RABU 16 November 2016

KUPA-PPAS DITEKEN

APBD 2016 Berkurang Rp422,34 M n LAPORAN: USMAN MALIK

Liputan Bengkalis

BENGKALIS (HR)– (HR)–Nota kesepakatan tentang Kebijakan Umum Perubahan Anggaran dan Perubahan Prioritas Plafon Anggaran Sementara Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (KUPA-PPAS APBD) 2016 ditandantangani, Selasa (15/11).

Penandatangan nota KUPA PPAS APBD 2016 dilaksanakan di lantai II Kantor Bupati Bengkalis, oleh Bupati Bengkalis Amril Mukminin bersama Ketua DPRD Bengkalis Heru Wahyudi dan Wakil Ketua DPRD Bengkalis

Zulhelmi. Disaksikan Plt Sekretaris Daerah (Sekda) H Arianto dan para Kepala SKPD. Tampak hadir anggota DPRD Bengkalis Hendri, Thamrin Mali, Rianto, Aisah dan Fransiska Sinambela.

Dikatakan Amril, KUPA PPAS merupakan tahapan dalam mekanisme penyesuaian anggaran.

Hal ini dilakukan, agar target awal dalam apbd tahun berjalan dapat disesuaikan kembali berdasarkan perubahan atau pergeseran asumsi yang mempengaruhinya.

Secara umum posisi pendapatan daerah, belanja daerah dan pembiayaan daerah dalam nota kesepakatan KUPA PPAS tahun 2016, meliputi Pendapatan Daerah mengalami penurunan sebesar Rp216,9 miliar dari sebelumnya sebesar Rp4 triliun menjadi Rp3,789 triliun.

Penurunan pendapatan ini berasal dari me-

nurunnya dana perimbangan yang bersumber dari bagi hasil sebesar Rp260,3 miliar dan peningkatan pada lain-lain pendapatan daerah yang sah sebesar Rp30,8 miliar serta pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp12,583 miliar.

Begitu juga dengna belanja daerah mengalami perubahan dari sebelumnya sebesar Rp4,478 triliun menjadi Rp4,056 triliun, atau turun sebesar Rp422,34 miliar. Terdiri dari penurunan belanja tidak langsung sebesar Rp40,085 miliar dan belanja langsung sebesar Rp382,25 miliar.

Selanjutnya, pembiayaan daerah mengalami perubahan yang bersum-

Penyakit Menular Meningkat BENGKALIS (HR)-Bupati Bengkalis, Amril Mukminin diwakili Kepala Dinas Kesehatan, H Moch Syukri, berkesempatan menghadiri acara Bhakti Sosial sempena Hari Kesehatan Nasional dan Kesatuan Gerak Pkk-Kb-Kes di Kecamatan Siak Kecil serta Pencanangan Gerakan 1 Rumah 1 Jumantik 3 M Plus 3 Lavitrap, Tingkat Kabupaten Bengkalis tahun 2016, yang dilaksanakan di halaman Kantor upt Puskesmas Kesehatan Kecamatan Siak Kecil, Selasa (15/11).

Bupati Bengkalis, Amril Mukminin, menyambut baik penyelenggaraan acara pembukaan bakti sosial, dengan melibatkan berbagai pihak dari berbagai kalangan. Pada kesempatan itu, Amril melalui Kepala Dinas Kesehatan, Syukri, mengajak keluarga maupun masyarakat untuk senantiasa menjaga kesehatan jasmaninya. Karena kesehatan adalah hak bagi setiap orang maka pelayanan dan perhatian bagi kesehatan masyarakat di indonesia memang sudah waktunya untuk didahulukan.

Indonesia saat ini mengalami transisi epidemiologi yang ditandai dengan meningkatnya kematian dan kesakitan akibat penyakit tidak menular (ptm) seperti stroke, jantung, diabetes dan lain sebagainya.

“Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkalis, angka kesakitan akibat penyakit tidak menular tahun ini mengalami peningkatan sebesar 25% dari tahun lalu dan tren ini kemungkinan akan berlanjut seiring dengan perubahan perilaku hidup yaitu: pola makan dengan gizi tidak seimbang, kurang aktivias fisik, merokok, dan lain sebagainya,” ungkapnya.

Selain itu, sambungnya, penyakit akibat infeksi masih juga menjadi masalah, salah satunya yaitu demam berdarah. oleh karena itu kami sangat mendukung adanya gerakan 1 rumah 1 jumantik 3 m plus 3 lavitrap, dimana masyarakat dapat berperan serta dan bertanggungjawab terhadap keadaan kesehatan lingkungan diri, keluarga dan masyarakatnya. (man)

Kakek 80 Tahun Sudah 4 Hari Menghilang BENGKALIS (HR)-Sanen (82), warga Jalan Wonosari Barat, RT/RW 01/03, Desa Wonosari, Kecamatan Bengkalis dilaporkan mengilang oleh pihak keluarga sejak Sabtu (12/11). Mbah Sanen tidak pulang ke rumah setelah pergi ke kebun sekitar pukul 14.00 WIB. Kakek dengan tinggi sekitar 165 sentimeter (cm) ini juga diketahui sejak tiga bulan lalu mulai mengalami pikun, memakai baju batik warna kuning, celana trening garis putih, rambut putih, badan kurus.

Salah seorang anak Sanen, Pairah menceritakan, sebelum menghilang ayahnya Sabtu (12/11) siang dengan membawa sebilah parang menuju Jl. Wonosari Barat Ujung. Karena mengetahui ayahnya sudah memasuki usia pikun, dirinya berupaya mendampingi karena khawatir terjadi apaapa. Namun, ketika akan didampingi ayahnya mendadak melarang. Kemudian Pairah meminta anaknya untuk segera menyusul melihat ayahnya tersebut.

Namun, anak Pairah yang berusaha menyusul dan mencari-cari Mbah Sanen tak kunjung ketemu.

Mbah Sanen hilang tersebut juga diinformasikan keluarga melalui media sosial.

Pihak keluarga berharap siapa saja yang menemukan Mbah Sanen dapat menginformasikan ke pihak keluarga, dengan menghubungi Darman :0813 6561 0492 atau Pairah : 0823 8778 6413. (man)

q

BUPATI BUPATI

0766-21258 0764-20200, 322120

BUPATI DPRD

0764-20200, 0766-7008003 322120

KADIN BUPATI

0766-24100 0764-20200, 322120

REDAKTUR:

IMELDA

VINOIA

ber, dari penerimaan pembiayaan Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (Silpa) sebesar Rp280,38 miliar.

Pengeluaran pembiayaan daerah mengalami perubahan dari Rp9,37 miliar mengalami perubahan menjadi Rp13,712 miliar atau meningkat sebesar Rp4,339 miliar.

“Total rancangan perubahan APBD Kabupaten Bengkalis tahun anggaran 2016 adalah sebesar Rp4.056 miliar lebih atau berkurang sebesar Rp422,345 miliar dari sebelumnya sebesar Rp 4,478 triliun,” ungkap Bupati Bengkalis Amril Mukminin.

Di bagian lain Amril menyadari bahwa keberhasilan setiap program

yang dilaksanakan sangat tergantung dari peran serta dan dukungan setiap stakeholders yang terlibat di dalamnya. Untuk itu,

HALUAN

orang nomor satu di Negeri Junjungan ini, mengajak seluruh elemen untuk bekerja keras untuk membangun daerah ini. ***

RIAU/MAN

PENAND ATANGANAN nota KUPA PPAS APBD 2016 PENANDA dilaksanakan di lantai II Kantor Bupati Bengkalis.

advertorial

ADV/HUMAS

BUP ATI Bengkalis, Amril Mukminin meninjau korban banjir di Desa Teiuk Latak, Selasa (15/11).

BUPA

TINJAU KORBAN BANJIR

Bupati Serahkan Bantuan untuk 324 KK BENGKALIS (HR)– Bupati Bengkalis Amril Mukminin betul-betul peduli terhadap korban banjir Desa Teluk Latak Kecamatan Bengkalis. Di tengah kesibukan menjalan tugas dan

padatnya kegiatan, orang nomor satu di kabupaten berjuluk Negeri Junjungan ini, mengunjungi dan menyerahkan bantuan kepada 324 Kepala Keluarga (KK).

Penyerahan secara sim-

ADV/HUMAS

BUP ATI Bengkalis, Amril Mukminin menyerahkan bantuan BUPA kepada korban banjir di Desa Teiuk Latak, Selasa (15/11).

bolis sejumlah sembako, seperti beras, minyak goreng, mie instan dan keperluan lainnya, dilakukan Bupati Bengkalis di Kantor Desa Teluk Latak. Turut terlihat hadir, Kepala Dinas Sosial, Darmawi, Camat Bengkalis, Sapon, Kapolsek Bengkalis, AKP Syahril Thalib, Danramil Bengkalis, Mayor Inf Irwan, Kades Teluk Latak Alif Hartanto dan sejumlah pejabat lainnya.

“Musibah ini jangan dipandang musibah semata.

Karena kita harus meyakini bahwa dibalik semua ini terdapat hikmah yang luar biasa kepada kita semua.

Jadi, atas nama pribadi dan pemerintah daerah, kami harapkan seluruh korban banjir bersabar dan ikhlas atas ujian ini,” ucap Amril.

Ungkapan itu disampai-

kannya dihadapan sejumlah korban banjir dan pejabat yang berkesempatan hadiri, sebelum menyerahkan secara simbolis bantuan dari pemerintah daerah, di kantor Desa Teluk Latak, Selasa (15/11) siang.

Masih kata Amril, agar tidak terjadi lagi hal serupa di tahun-tahun yang akan datang, maka seluruh elemen harus memikirkan, menjaga dan merawat lingkungan sekitar, agar terhindar dari bencana seperit banjir ini.

“Sebagai pemerintah daerah, kita hanya mampu berusaha mempersiapkan berbagai infrastrukur dengan sebaik mungkin. Selebihnya, masyarakat lah yang berperan menjaga lingkungan sekitar,” ujar Bupati.

Bupati juga berharap bantuan yang diberikan pemerintah daerah dapat bermanfaat. Kendati tidak sebanding dengan musibah yang menimpa sejumlah masyarakat Desa Teluk Latak. Sementara itu, Kades Alif Hartanto merasa sangat bahagia atas kunjungan langsung orang nomor satu di kabupaten berjuluk Negeri Junjungan ini untuk menyaksikan kondisi warga desanya yang terkena banjir.

“Kami mewakili masyarakat desa, sangat berterima kasih atas bantuan yang diberikan, pak (Bupati). Dan kami tentunya juga sudah merasakan hikmah dibalik ujian ini. Salah satunya kehadiran bapak ke desa kami ini,” singkat Alif. (adv/humas)

Pemerataan Guru PNS Harus Dilakukan BENGKALIS (HR)–Pemerintah Kabupaten Bengkalis melalui Dinas Pendidikan berencana akan melakukan pemerataan guruguru PNS. Pemerataan tersebut dipastikan terasa berat karena akan berhadapan dengan banyak kepentingan, namun tetap harus dilakukan.

Hal itu terungkap saat acara Rapat Koordinasi Penataan dan Pemerataan Guru TK, SD, SMP, SMA & SMK se-Kabupaten Bengkalis di Hotel Pantai Marina Bengkalis, Senin (14/11).

“Saya dapat informasi kalau sebelumnya rencana pemerataan guru ini sudah ada tapi belum terealisasi.

Kali ini, saya dengan tegas mengatakan harus jadi,” ujar Plt Kepala Dinas Pendidikan Bengkalis, Edi Sakura saat memberikan sambutan di hadapan para peserta rapat.

Dikatakan, rencana tersebut memang berat dan akan terbentur dengan banyak kepentingan. Apalagi bukan rahasia umum, bahwa posisi guru-guru PNS di perkotaan sudah ada yang “punya”. Namun, kalau tidak dimulai maka rencana pemerataan guru ini tidak akan pernah terwujud. Sementara Pemerintah Kabupaten Bengkalis menginginkan kualitas pendidikan semakin meningkat.

“Ada sekolah-sekolah di desa-desa yang guru PNS nya hanya 1. Bagaimana sekolah ini bisa maju. Harapan saya, walaupun tidak bisa terpenuhi, jangan sampailah di suatu sekolah itu guru PNS-nya hanya 1,” kata Edi Sakura.

Untuk meminimalisir kemungkinan terjadinya ketegangan-ketegangan, Edi Sakura berharap proses penataan dan pemerataan guru dilakukan secermat mungkin dengan skala prioritas tertentu. Sebagai contoh, gali kembali permohonan guru-guru yang mengajukan pindah ke desadesa tapi sampai sekarang belum terealisasi.

“Bukan tidak ada yang mau pindah ke desa, ada tapi permohonannya tidak diproses. Mungkin karena berbagai kesibukan, berkas permohonannya tertindih dan kemudian terlupakan.

Coba gali kembali,” kata Edi Sakura.

Kemudian, sambung Edi Sakura lagi, usahakan bagi guru PNS yang tidak mengajukan pindah tapi sekolah bersangkutan kelebihan guru PNS, maka guru di sekolah tersebut jangan dipindahkan jauh-jauh.

“Barangkali pemerataannya cukup antar kecamatan berbatasan. Bengkalis misalnya, gurunya cukup dipindahkan ke Bantan. Ke-

mudian Bukit Batu dengan Siak Kecil, dan juga kecamatan lainnya,” ujar Edi Sakura seraya mempertegas kalau proses penataan dan pemerataan guru ini sudah mulai dilakukan dalam satu bulan kedepan,” ujar.

Hadir dalam pertemuan tersebut Kabid PLS Agusilfridimalis, Kabid Dikdas Zubari, Kabis Sarana dan Prasarana Emir Akhir Putra, dan para Kasi di lingkup Disdik Bengkalis. Kemudian Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan Bengkalis HM, Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan Bantan Hasan Basri, dan lain-lain. (adv/humas) q

LAYOUT:JUM