Haluanriau 2018 01 15

Page 1

Harian Umum

SENIN n

Koran Lokal Terbaik

15 Januari 2018 | 27 Rabi’ul Akhir 1439 H

MENCERDASKAN KEHIDUPAN MASYARAKAT

EDISI : No 12/01 Tahun Ke-18

di Indonesia

HARGA ECERAN Rp3.500,- HARGA LANGGANAN Rp90.000,- (LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM)

JIKA TAK KUNJUNG DITINDAKLANJUTI

Kejati Periksa Temuan di 3 OPD n LAPORAN: DODI FERDIAN

Liputan Pekanbaru

PEKANBARU (HR) (HR)- Kepala Kejaksaan Tinggi Riau melalui Asisten Pidana Khusus, Kejaksaan Tinggi Riau, Sugeng Riyanta mengatakan akan memproses dan memeriksa temuan Badan Pemeriksa Keuangan di tiga Organisasi Perangkat Daerah lingkup Pemerintah Provinsi Riau atas APBD Perubahan 2016 lalu.

AKSI GUDMUNDSSON

lanjut Sugeng mengatakan, selaku Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP), Inspektorat Riau seharusnya melaporkan hal itu ke aparat penegak hukum. "APIP bisa melaporkan ke kita. Kalau ada begitu

Temuan di tiga OPD ini diantaranya, temuan di Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora), Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) terkait proyek drainase dan Mesjid Raya Senapelan, serta Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) terkait pengadaan alat komputer. Dikatakan Asisten Pidana Khusus (Aspidsus) Kejati Riau, Sugeng Riyanta, pihaknya akan memroses temuan itu, jika tiga OPD tersebut tidak kunjung menyelesaikannya. Lebih

Kejati ..

JAKARTA (HR)- Timnas Indonesia kalah telak 1-4 dari Islandia pada pertandingan persahabatan yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Karno, Minggu (14/1). Empat gol

Islandia dicetak Albert Gudmundsson (tiga gol) dan Arnor Smarason, sementara satu gol Indonesia lahir lewat kaki Ilham Udin Armaiyn. Lima menit pertandingan berlangsung, Islandia hampir unggul. Beruntung bagi tuan rumah karena penjaga gawang Andritany Ardhiyasa tampil gemilang. Punggawa Persija Jakarta itu mampu menggagalkan sepakan Aron Sigurdarson.

HALUAN

RIAU/ANDIKA

EMP AT bakal pasangan calon (Bapaslon) gubernur EMPA dan wakil Gubernur Riau tampak bersenda gurau dengan sesama sebelum mengikuti tes psikologi di RSUD Arifin Achmad, Pekanbaru, Jumat (12/1) kemarin.

PILGUBRI 2018

Bapaslon Berebut Massa Basis Tradisional PEKANBARU (HR)- Ada yang menarik dalam pemilihan kepala daerah Riau 2018 ini. Dari delapan calon yang maju, empat diantaranya adalah pemegang kebijakan yang telah mengakar di daerahnya masing-masing. Sebut saja, Gubernur Riau, Bupati Siak, Bupati Rokan Hilir dan Walikota Pekanbaru. Yang pasti, keempatnya telah memiliki massa dari basis tradisional yang melekat. Dalam pandangan pakar politik Universitas Riau, Dr Hassanuddin,

n Hal. 7

Bapaslon ..

n Hal. 7

Kebijakan Impor Beras 'Banjir' Kecaman

HALUAN

JAKARTA (HR)Rencana pemerintah yang akan mengimpor beras 500.000 ton dari Thailand dan Vietnam mendapat kritikan dari dari anggota DPR RI. Termasuk datang dari politisi senayan yang partainya pendukung pemerintha. Politisi senior dari Partai Golkar yang duduk di Komisi IV DPR Firman Subagyo mempertanyakan kebijakan pemerintah,

RIAU/INT

PEMAIN Timnas Indonesia Bayu Pradana (depan) menyundul bola mendahului pemain Islandia Andre Runnar Bjarnasson (belakang) dalam pertandingan persahabatan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (14/1).

Kebijakan ..

n Hal. 7

PENGEMUDI AVANZA LONCAT DARI ATAS JEMBATAN DANAU BINGKUANG

Tim Basarnas Masih Lakukan Pencarian BANGKINANG KOTA (HR)- Hingga Minggu (14/1) sore, tim Badan SAR Nasional Kampar, bersama BPBD dan anggota Polres Kampar masih menyisir Sungai Kampar, tepatnya di bawah Jembatan Kembar Danau Bingkuang. Petugas masih mencari jasad laki-laki yang terjun dari atas Jembatan kembar Danau Bingkuang, Sabtu (23/1) siang kemarin. Pencarian bahkan sudah dilakukan hingga 10 kilometer ke hilir Sungai Kampar. Namun, jasad laki-laki yang diperkirakan berusia 45 tahun ini belum juga ditemukan.

PEKANBARU DAN SEKITARNYA Bangkinang +2m, Tandun +4m, Pasirpengaraian +4m, Bagansiapsiapi +4m, Langgam -1m, Bengkalis -3m, Pelalawan -3m, Selatpanjang -5m, Rengat -4m, Tembilahan -8m.

SUBUH 05:00

ZUHUR 12:26

ASHAR 15:50

MAGRIB 18:29

ISYA 19:42

Tim ..

.riaumandiri.co

Haluan Riau

haluan_riau

n Hal. 7

HALUAN

RIAU/ARI

TIM gabungan dari Polisi, BPBD Kampar, Basarnas, dibantu warga masih melakukan pencarian hingga Minggu (14/1) sore.

LANGGANAN HUBUNGI :0823 808080 35 /IKLAN: 0853 3081 2579


Zona Riau

2

SENIN 15 Januari 2018

Gubri Ikut Gerak Jalan Santai MTsN 5 Kampar n LAPORAN: NURMADI

232 TKI Ilegal NTT Ber-KTP Siak Masuk Malaysia KUPANG (HR)-Sebanyak 232 tenaga kerja ilegal asal Nusa Tenggara Timur yang berhasil lolos masuk ke Malaysia, karena mengantongi Kartu Tanda Penduduk Kabupaten Siak, Riau. "Mereka direkrut secara ilegal untuk mencari pekerjaan di Malaysia. Namun, mereka berhasil lolos masuk ke negeri jiran karena ber-KTP Siak," kata Kapolres Kupang AKBP Adjie Indra Dwiatma, Minggu (14/1). Ia mengemukakan legalitas pengiriman tenaga kerja asal Kupang itu, terkait penanganan kasus perdagangan orang dengan modus sebagai pembantu rumah tangga. Kasus pengiriman tenaga kerja ilegal di Kabupaten Kupang masih terjadi dengan melibatkan jaringan perekrut tenaga kerja ilegal yang belum tertangkap hingga saat ini. 232 orang tenaga kerja asal NTT yang masuk ke Malaysia setelah dokumen kependudukan calon tenaga kerja dibuat jaringan yang berada di Siak. Ia mengatakan sekitar 80 orang dari 232 tenaga kerja ilegal yang sudah melintas ke wilayah Malaysia itu merupakan warga Kupang. Terungkapnya pengiriman 232 tenaga kerja asal NTT tahun 2017 setelah adanya koordinasi Polres Kupang dengan Imigrasi di Siak. "Polres Kupang sudah berangkat ke Jakarta untuk berkoordinasi dengan Mabes Polri dalam mengungkap jaringan pengiriman TKI ilegal," kata Adjie. Kepolisian di daerah ini akan terus bekerja keras dalam mengatasi kasus perdagangan orang dengan modus pengiriman tenaga kerja sebagai pembantu rumah tangga ke luar NTT. Ia berharap Pemkab Kupang terus melakukan sosialisasi kepada warganyauntuk tidak mudah tergiur dengan imingiming calo dengan menjanjikan mendapat gaji tinggi apabila bekerja di luar negeri.(ant)

HALUAN

RIAU/ANT

TENAGA Kerja Indonesia (TKI) ilegal dideportasi dari Malaysia.

Liputan Pekanbaru

PEKANBARU (HR) (HR)-Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman, mengikuti gerak jalan santai bersempena HUT ke40 MTsN 5 Kampar, Minggu (14/1). Turut hadir, Kepala MTsN 5, Ketua DPRD

HALUAN

Ahmad Fikri, Masnur, tokoh masyarakat dan

pelajar. Gubernur atas nama pemerintah mengucapkan hari jadi MTsN ke40 tahun. Di ulang tahun MTS N Kampar ini, tentunya telah melahirkan ribuan pelajar. Pemerintah Provinsi berjanji akan memeprjuangkan jalan yang dibangun oleh APBN.

Pemerintah Provinsi tiap tahun tidak berhenti membangun jalan di Kampar kiri. "2019 ditargetkan akan tembus ke desa terakhir membuka daerah-daerah isolasi seperti di Rokan HuluRokan Hilir dan Indragiri Hilir. Supaya masyarakat bisa menikmati baik untuk ekonomi pendidikan

kesehatan dan lain-lain," tambahnya. Pihaknya sedang mem bicarakan dengan perusahaan penyeberangan, terkait penyeberangan di Sungai Subayang. Sementara, seorang siswa MTsN 5, Yuni, tidak menyangka Gubernur Riau, hadir pada gerak jalan santai.***

RIAU/HRC

SITUS sejarah kuno “Kubou Duduk” kubur duduk di Rokan Hulu.

Rohul Punya Situs Sejarah “Kubou Duduk” Keramat PASIR PANGARAIAN (HR)-Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Rokan Hulu, gencar mendata objek wisata dan situs sejarah di Rohul. Sabtu (13/ 1), Disparbud mendata situs sejarah kuno “Kubou Duduk” (kubur duduk) yang diyakni keramat. Berawal laporan Malik bergelar Sutan Laut Api yang merupakan Raja Suku Mandailing Napitu Huta di Rohhul, menyampaikan di daerah Hasahatan, Dusun Kubu Baru, Desa Rambah Samo Ba-

rat, Rambah Samo, ada situs budaya berupa kuburan yang sudah berusia ratuan tahun. Dari informasi tersebut, kemudian Kepala Disbudpar Yusmar. memerintahkan bawahannya melihat langsung situs sejarah kuno “Kubou Duduk” di Hasahatan Dusun Kubu Baru. “Menurut cerita, situs sejarah kuno “Kubou Duduk” gaib dan keramat dan diyakini masyarakat memiliki kesaktian. Konon, di zaman dahulu kala hiduplah orang sakti yang

DIBUTUHKAN SEGERA Sebuah perusahaan yang sedang berkembang pesat membutuhkan beberapa tenaga kerja untuk ditempatkan sebagai :

1. STAFF ACOUNTING 2. SEKRETARIS 3. PEMASARAN Dengan persyaratan sebagai berikut : 1. Pria/Wanita, usia maksimal 35 tahun (1, 3,) khusus Sekretaris (2) wanita, 2. Jujur, ramah, loyal, aktif, dinamis, kreatif dan disiplin (1,2,3,) 3. Minimal lulusan SMA/SMK, DIII, S1 semua jurusan (1,2,3,) 4. Menguasai komputer, minimal Microsoft Office, Microsoft Excel) (1,2,3,) 5. Mampu berkomunikasi dengan baik dan bekerjasama dengan seluruh tim (1,2,3,) 6. Mempunyai kendaraan sendiri (1,2,3,) 7. Lebih diutamakan yang berpengalaman di bidangnya (1,2,), khusus pemasaran (3) lebih diutamakan yang berpengalaman Sales Marketing. Kirimkan atau antar lamaran Anda ke :

Jl. Tuanku Tambusai No. 7 (Gedung Haluan Riau) Pekanbaru 28282 Riau Up. HRD HP 0821 7222 5899

memiliki ilmu gaib. Sehingga ketika kematiannya, dirinya tidak bisa dikuburkan sebagai mana lazimnya masyarakat dengan cara ditidurkan terbujur. Sehingga akhirnya orang sakti tersebut dikuburkan dengan cara didudukan,” sebut Yusmar, Minggu (14/1). Situs sejarah kuno “Kubou Duduk” kata Yusmar, berada di Dusun Kubu Baru yang berada di titik koordinat yang didapat yakni N 00'48'17,5"

dan lintang timur E 100'22'38.2" di dapat pada pukul 17.40 Wib kemarin. Kemudian, Kasi Museum Disbudpar Nurdin, Bidang Budaya Helpi dan pegawai lainnya Anit, Kisman, yuni dan Dini mereka langsung turun ke lokasi situs sejarah kuno “Kubou Duduk” tersebut. “Rencananya, hari ini, Senin (15/1), Sutan Laut Api akan berkunjung ke Kantor Disparbud, guna membicarakan perkara

situs sejarah kuno “Kubou Duduk” dan sejarah lainnya di daerah Kubu Baru lainnya,” ucap Yusmar. Yusmar menyatakan, nantinya pihaknya akan mendata dan meminta data yang jelas, dari pihak pihak yang mengetahui sejarah situs sejarah kuno “Kubou Duduk” tersebut. Kemudian, kedepannya akan memasukan situs sejarah tersebut ke dalam kekakayaan situs di Kabupaten Rohul.(hrc)

ANTISIPASI ASN TERLIBAT PILGUBRI

KASN Diminta Lakukan Pengawasan Netralitas PEKANBARU (HR)-Terkait akan dilaksanakannya deklarasi bakal calon gubernur dan wakil gubernur Riau di Pekanbaru, Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Pekanbaru meminta Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) untuk melakukan pengawasan netralitas ASN pada pelaksanaan Pilkada di Riau. Menanggapi perihal tersebut, Humas Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) Taufiq Ahad (14/ 1) mengatakan kalau pihaknya terus melakukan monitoring dan pengawasan terhadap pelak-

sanaan pilkada. Meski begitu, KASN tetap meminta dukungan kepada elemen masyarakat untuk sama-sama mengawasi pilkada khususnya di Riau, sehingga pesta demokrasi yang berlangsung serentak di Indonesia dalam ber jalan aman dan kondusif. "Jika ada indikasi ASN melakukan pelanggaran di lapangan atau terlibat politik praktis, kami mohon kepada masyarakat dapat dilaporkan ke kami," harapnya. Taufiq berjanji setiap laporan pelanggaran net-

ralitas ASN yang masuk, KASN akan melakukan memeriksa dan menyelidiki setiap laporan masyarakat. Kalau pihaknya sudah membuat edaran kepada seluruh daerah sebagai upaya preventif agar menjadi perhatian bagi setiap ASN di daerah. "Jadi bagi masyarakat yang menemui indikasi ASN terlibat politik saat pilkada dapat mengirimkan laporan sesuai bukti melalui email humas@kasn.go.id atau via aplikasi LAPOR di website www.kasn.go.id," pesannya.(ckc)

Jl. Pinang No.10, Wonorejo, Marpoyan Damai, Kota Pekanbaru, Riau 28125 Telepon: (0761) 8401800

HOTEL

HOTEL

BINTANG LIMA - Restaurant - Meeting Room - Cafe Jl. Tenku Umar No. 18 A-B Pekanbaru - Riau. Telp (0761) 24115. Fax (0761)34203. email: hotel.bintanglima@yahoo.co.id

AKASIA Komplek Riau Business Centre, Jl. Riau Pekanbaru 28292, Riau Telp. 0761-860988, Fax.0761-860999

Jl. Samratulangi No. 45 Pekanbaru Telp. (0761) 32080, 33461 Fax. (0761) 31870

Gedung Plaza The Central Lantai 3 Jl. Ahmad Yani No. 43 Pekanbaru - Riau Telp. 0761 - 7870 200 Fax. 0761-78702001 www.ameerahotelpekanbaru.com

Jl. Kuantan Raya No.120 Telp. (0761) 46883 - 46884 Fax . (0761) 46884 Pekanbaru

LIDO Jl. Nangka No. 124 A - B Telp. +62 761 21288 Pekanbaru - Riau

Jl. Sudirman No. 419B Pekanbaru - Riau Telp. 0761 - 862 872

HOME STAY Taman Sari Syariah Room Fasilitas: - Bed, AC, TV LED - Kamar mandi di dalam - Shower - Free Wi-fi 24 jam

Promo Rp. 100. 000,semua type kamar Homestay a (Airport 5 menit sampai) Jl. Arifin Achmad No.8 Pekanbaru Telp. 0761 - 857007 Fax. 0761 - 856667 email : reenhotel12@yahoo.co.id

Alamat : Jl. Taman Sari No. 35 Pekanbaru Telp. (0761) 853249 HP. 0812 7609 485

R.M P ANT AI P AUH PANT ANTAI PA RUMAH MAKAN KHAS PARIAMAN SPESIFIK GULAI KEPALA IKAN KAKAP Jl. Arifin Achmad, Pekanbaru HP 0823 8823 5700, 0852 7106 4836


Riau Bisnis

SENIN 15 Januari 2018

3

Datsun Cross Dianggap Kemahalan JAKART A (HR)JAKARTA (HR)-Pertengahan Januari nanti, Datsun Indonesia bakal merilis Datsun Cross. Tentu saja ini akan melengkapi pilihan model Datsun di Indonesia, setelah sebelumnya Go dan GO+ Panca lebih dulu hadir. Harga resmi memang belum keluar. Namun banyak yang memperkirakan banderol model anyar ini di atas Rp 150 juta. Bahkan ada yang menyebut mulai Rp 160 juta. Dalam polling otomotif sejak pekan lalu mengenai harga Datsun Cross, banyak yang beranggapan banderol di atas Rp 150 juta kemahalan. Dari 450 lebih partisipan, 74 persennya bilang mahal. Sementara 20 persen di antaranya menyebut sesuai dan 6 persen si-

sanya menganggap murah. Sekadar informasi, Datsun Cross pertama kali dikenalkan ke hadapan publik Indonesia pada GIIAS 2016. Walau merupakan pengembangan dari Datsun Go+, namun Presiden Direktur PT Nissan Motor Indonesia (NMI), Eiichi Koito, lebih suka mengatakan sebagai generasi baru compact crossover. Datsun ingin keluar dari zona mobil murah yang citranya sudah terbentuk lebih dulu.

Showroom Mobil Khusus Wanita Dibuka di Arab Saudi JAKARTA (HR)-Tahun lalu menjadi sangat istimewa bagi wanita di Arab Saudi. Pasalnya, sang pemimpin, yaitu Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud, akhirnya menghapus larangan berkendara bagi wanita. Dengan keputusan tersebut, mulai tahun ini berdasarkan kalender Islam atau sekitar 23-24 Juni 2018, kaum hawa di negara tersebut sudah bisa mengendarai mobil. Meskipun baru bisa mengendarai mobil pertengahan tahun, sudah banyak wanita di Arab Saudi yang sibuk mencari kendaraan impiannya. Sadar hal tersebut, salah satu perusahaan swasta di Arab Saudi resmi membuka showroom khusus untuk wanita. Melansir foto-foto yang diterbitkan AFP, ditulis Minggu (14/1), showroom ini dibuka di salah satu

pusat perbelanjaan di kota pelabuhan Laut Merah, Jeddah. Perempuan Arab Saudi melihat-lihat kendaraan yang dipajang showroom mobil khusus wanita di kota pelabuhan Laut Merah, Jeddah, Kamis (11/1). Showroom mobil khusus wanita tersebut dibuka oleh salah satu perusahaan swasta di Arab Saudi. (Amer HILABI/AFP) Terlihat, banyak wanita Arab Saudi yang mengunjungi showroom tersebut, untuk melihat, memilih, dan mencoba mobil impiannya untuk dikendarai sendiri dalam beberapa waktu ke depan. Showroom yang khusus dikelola wanita ini juga menawarkan berbagai pembayaran. Bekerja sama dengan bank terkemuka atau perusahaan pembiayaan untuk memanjakan pembeli wanita di Arab Saudi. (l6c)

"Tapi kami tidak pernah bilang bahwa Datsun itu khusus LCGC," kata Indriani Widjaja saat menjabat sebagai Head of Datsun Indonesia (27/1). Selain soal desain, ubahan teknis yang signifikan berbeda dari Go+ seperti yang sebutkan Koito saat ditemui Liputan6.com adalah ground clearence yang lebih tinggi dan suspensi yang makin rigid. Dan satu yang benarbenar berbeda dengan saudara LCGC-nya adalah pilihan transmisi. Ya, Datsun Cross akan punya varian CVT. Dan varian ini yang bikin harga kian melonjak. Sebagai pembanding Honda punya model LCGC yang sudah punya varian bertransmisi CVT. Honda Brio Satya E merupakan LCGC pertama yang bertransmisi ini. Mesin 1,2 liter (sama seperti Datsun Cross) sudah Didukung sistem elektronik Drive by Wire. Brio Satya E CVT harganya cuma Rp 151,5 juta. (l6c)

DA TSUN menampilkan mobil konsep tipe crossover Go-cross di Nissan Global Headquarters, Yokohama, Jepang. DATSUN

Kerennya Tampilan Honda RC20GT Civic Type R Concept

HOND A RC20GT Civic Type R Concept. HONDA

TOKYO (HR)-Rumah modifikasi Mugen memperkenalkan Honda RC20GT Civic Type R Concept. Tampilannya terlihat lebih agresif dan menantang dibanding dengan Civic Type R yang diperkenalkan di Indonesia saat GIIAS 2017 lalu. Mugen mengklaimnya sebagai Type R terkuat, yang artinya mobil ini lebih kuat dan agresif dibanding Type R yang saat ini sudah dijual. Seperti

yang terlihat pada foto, perubahan yang dilakukan menghilangkan identitasnya, tapi karakternya sebagai Type R semakin kuat. Dilansir Carscoops, meskipun tidak disebutkan perubahan pada sektor mesin, wajahnya yang dirombak total menunjukkan keseriusan Mugen untuk menampilkan Honda Civic Type R yang cukup berbeda. Kokpitnya terlihat

berbeda dengan Type R "standar". Versi konsep ini terlihat futuristik dan sporty berkat pe nggunaan nuansa serat karbon. Bagian bagasi terlihat lapang, tapi terdapat roll cage yang dapat meningkatkan kekakuan pada sasis mobil. Bagian buritan masih memperlihatkan identitasnya sebagai Civic Type R. Desainnya lebih tegas dan dinamis. (l6c)

Tips Beli Antigores untuk Smartphone JAKARTA (HR)-Tak lengkap rasanya jika membeli smartphone tanpa antigores. Karena pada dasarnya, meski sudah dibalut dengan layar yang

cukup kuat seperti Corning Gorilla Glass, nyatanya smartphone akan tetap mudah tergores atau mungkin retak jika terjatuh kencang.

Hal ini juga yang acap kali diremehkan pengguna smartphone. Padahal, banyak barang-barang perintilan yang bisa merusak layar smartphone secara

perlahan. Meski awalnya tidak terlihat, goresan-goresan halus yang ada di layar smartphone kamu lamakelamaan akan tampak mengganggu, bahkan bisa menurunkan nilai jual perangkat. Karena itu, jika kamu hendak membeli antigores untuk melindungi layar smartphone, ada baiknya untuk mempertimbangkan sejumlah keputusan. Pasalnya, tak semua antigores memiliki kemampuan yang sama, harganya pun berbeda-beda. Untuk lebih lengkap, berikut Tekno Liputan6.com suguhkan panduan membeli antigores layar terbaik untuk smartphone. Sebelum melindungi layar, kamu harus memilih jenis antigores yang sesuai dengan kebutuhan. Jenis antigores terdiri dari Clear, Matte (atau sering disebut Anti Glare), dan Privacy. Antigores golongan Clear sudah termasuk jenis yang sering dijual di

pasaran. Antigores ini mampu melindungi layar smartphone dari goresan, baik halus atau kasar. Meski begitu, jika digunakan dalam jangka waktu panjang, antigores Clear lama kelamaan akan memiliki goresan halus dan kamu harus menggantinya dengan yang baru. Matte Matte atau Anti Glare menawarkan fitur multifungsi. Selain melindungi layar dari goresan, antigores ini juga bisa mengurangi sinar matahari. Sayangnya, kelemahan Matte adalah bisa menimbulkan distorsi cahaya pelangi yang dapat mengganggu pemandangan. Antigores yang satu ini juga sering disebut sebagai Spy Protector. Tak hanya memiliki fitur ketahanan, antigores ini juga menghadirkan pembatasan sudut pandang. Jadi, dengan fitur ini kamu tak akan perlu takut menggunakan smartphone di keramaian. (l6c)


4

Gagasan

ISSN

SENIN 15 Januari 2018

qT A J U K

HALUAN

Menguak Motif Kebijakan Impor Beras

MEDIA GROUP

DITERBITKAN SEJAK : 1 AGUSTUS 2000 (RIAU MANDIRI)

PEMIMPIN UMUM

H Basrizal Koto CEO/DIREKTUR UTAMA

Zico Mardian Utama WAKIL PEMIMPIN UMUM

Sofialdi PEMIMPIN REDAKSI/ PENANGGUNG JAWAB

Doni Rahim PEMIMPIN PERUSAHAAN

Irman Sasrianto REDAKTUR PELAKSANA

Ridha M Haztil Direktur Haluan Media Group: H. Desfandri Majid. Direktur Umum dan Pengawasan Aset: Burhani Muchtar. Dewan Redaksi: H. Basrizal Koto, H. Djufri Hasan Basri, Doni Rahim, Mohammad Moralis. Ombudsman: H. Hendri Mulya, SH. Penasehat Hukum: Alhendri Tanjung, SH, MH. Redaktur: Edwar Pasaribu, Fatmi Agustin, Edhar Darlis, Erma Sri Melyati. Sekretaris Redaksi: Yumi Staf Redaksi: Nurmadi, Renny Rahayu, Dodi Ferdian, Suherman, Nandra Piliang, Herman Jhoni, Supendi, Abdussalam, Sugianto, Tengku Harzuin, Suandri, Yusrizal, Andika (Fotografer). Manajer Pracetak/Produksi: Zul Pramana S. Wk. Manajer Pracetak : Muharmi. Manajer TI & Web: Budhy Prasetyo. Wk. Manajer IT/Website/Online: Ivan Ihromi. Kepala Desain Grafis/Iklan: Alwin Hasan. Kepala Perwakilan Daerah: Bengkalis/Meranti: Usman Malik, Inhu: Eka Buana Putra. Rokan Hulu: Agustian. Pelalawan:. Inhil: Ramli Agus. Kuansing: Hendra Wandi. Kampar: Ari Amrizal. Rokan Hilir: -. Siak: Effendi. Dumai: Parno Sali. Jakarta: Surya Irawan. Sumatera Barat: Ismet Fanani. Kepulauan Riau: Andi. Jaringan HMG di Luar Negeri: Harimurti Dika Utama (Los Angeles, USA), Sabin Hartati (Melbourne, Australia), Dirman Haji Mustafa (Kuala Lumpur, Malaysia), Azim Muhammad Noer, Djumadi Ali (Singapura). Alamat Redaksi: Gedung Riau Pers Jalan Tuanku Tambusai No. 7 Pekanbaru 28282.

REDAKSI menerima tulisan dalam bentuk artikel, laporan perjalanan, opini, surat pembaca, diketik dua spasi maksimal 5 halaman kwarto. Redaksi juga menerima foto-foto menarik. Tulisan harus orisinil dan belum pernah dikirim ke media lain. Redaksi berhak mengedit tanpa mengubah subtansi. WARTAWAN HALUAN RIAU TIDAK DIBENARKAN MEMINTA APAPUN DARI NARA SUMBER DAN SELALU DIBEKALI KARTU PERS

Manajer Pengembangan dan Promosi: Jefri Zein, Manajer Iklan: Alexander. Staf Iklan: Liza Fauziah. Account Executive: Alimudin, Nursadik. Manajer Sirkulasi: Sahfari, Staf Sirkulasi: Agus Salim Harahap. Manager HRD/Umum Agus Salim Siregar. Kabag Keuangan: Netu Okta Fera, Staf: Jon Pendri. Koordinator Penagihan: Yandes Maksus, Staf Penagihan: Hendrik, Iklan & Sirkulasi: Hp 081275341055, 0813 65574027, 082380808035. Kantor Haluan Media Group Jakarta: Jl. Kebon Kacang XXIX. No 2A Jakarta. Telp. (021) 3161472-3161056. Faks. (021) 3153878 dan 3915790. Penerbit: PT MHR - Terdaftar sebagai anggota Serikat Perusahaan Pers (SPS) dengan No. 308/2002/06/A/ 2002. Manajer Percetakan: Irman Sasrianto. Staf Percetakan: Ramalius (Koordinator), Junaidi Koto, Rudi, Hamzah, Zulfadly, Syahratul, Wido, Hendra Saputro. Dicetak oleh PT IKMR. Alamat Percetakan/Redaksi: Gedung Riau Pers, Jalan Tuanku Tambusai No 7 Pekanbaru, Riau. Isi di luar tanggung jawab percetakan. TARIF IKLAN Full Colour Black White Halaman Satu Advertorial Pengumuman Iklan Kreatif

Rp.40.000,-/mmk Rp.25.000,-/mmk Rp.60.000,-/mmk Rp.50.000,-/mmk Rp.20.000,-/mmk Rp.60.000,-/mmk

Bundling halaman satu Rp.80.000,-/mmk Bundling halaman dalam BW Rp.40.000,-/mmk Bundling halaman dalam FC Rp.60.000,-/mmk

RENCANA pemerintah yang akan mengimpor beras 500.000 ton dari Thailand dan Vietnam mendapat kritikan dari dari kalangan angDONI RAHIM gota DPR Pemimpin Redaksi RI. Politisi senior dari Partai Golkar yang duduk di Komisi IV DPR Firman Subagyo, misalnya, mempertanyakan kebijakan pemerintah, dalam hal ini Menteri Perdagangan. Ia menilai kebijakan ini terkesan dipaksan. Menurutnya, bulan Oktober adalah musim tanam dan Januari sudah panen raya yang puncaknya pada bulan Febuari. Pada Januari 2018 stok beras masih ada di mana-mana. Bahkan harga, baik menjelang lebaran dan natal tahun baru juga dapat terkendali. Bahkan Firman Subagyo mencurigai kebijakan impor beras dikaitkannya dengan tahun politik 2018, yaitu pe-

nyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak di 171 daerah. Import beras harusnya merujuk pada UU Pangan, yaitu bilamana produk nasional dan stok nasional tidak tercukupi maka baru diperbolehkan import dan itu pun harus dapat rekomendasi dari Kementerian Pertanian. Plt Ketua DPR yang juga Ketua Umum DPN Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Fadli Zon menilai rencana impor beras itu membuktikan kacaunya tata kelola pangan dan sekaligus menunjukkan rendahnya mutu data pangan yang selama ini dimiliki pemerintah. Ia menilai kebijakan ini aneh dan tidak sinkron satu sama lain. Paling tidak ada empat keanehan yang ia catat. Pertama, Kementerian Pertanian hingga saat ini masih klaim bahwa Januari 2018 ini akan mengalami surplus beras sebesar 329 ribu ton. Dengan mengacu data BPS, Kementan menyatakan bahwa sepanjang 2017 produksi beras mencapai 2,8 juta ton, sementara tingkat konsumsi sekitar 2,5 juta ton. Kedua, pemerintah menyebut bahwa kelangkaan beras terjadi pada golongan

beras medium, yang selama ini dikonsumsi oleh kalangan menengah. Namun izin impor yang diterbitkan Kementerian Perdagangan malah untuk beras premium. Keanehan ketiga, pemerintah berdalih impor beras bulan ini untuk menstabilkan harga beras, artinya untuk keperluan umum. Keempat, izin impor ini dikeluarkan pemerintah persis pada saat petani sedang menghadapi musim panen. Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPR RI, Jazuli Juwaini juga mengkritisi kebijakan Pemerintah mengimpor 500 ribu ton beras dari Vietnam dan Thailand dengan alasan untuk stok dan menstabilkan harga beras di pasaran. Menurut dia, kenaikan harga beras di tengah surplus produksi beras di berbagai daerah, ini jelas menunjukkan ketidakmampuan Pemerintah dalam mengendalikan harga dan pasokan perberasan nasional. Dia menilai pemerintah mengatasi suatu masalah sering mengambil langkah instan atau jalan mudahnya saja. Anggota DPD RI Dailami Firdaus juga merasa ada yang janggal dengan kata

khusus dan merupakan jenis beras yang tidak diproduksi oleh petani tanah air. Jelas masyarakat seperti didorong untuk membiasakan dengan produk dari vietnam dan Thailand. Dengan alasan apapun, dia menilai Kebijakan impor beras itu tidak memihak kepada masyarakat. Masyarakat membutuhkan kestabilan harga, petani menginginkan Kesejahte raannya meningkat. Dengan import beras ini jelas memperlihatkan seluruh program pemerintah yang dicanangkan dan statement pemerintah melalui kementerian terkait bahwasannya tidak akan lagi import ditahun 2018 dan stock beras sangat cukup, hanyalah isapan jempol. Nah, dari rentetan kecaman dan penolakan anggota legislatif maupun senator di atas, lantas, akankah, pemerintah akan bersikukuh melanjutkan rencana impor beras pada tahun ini? Tapi yang jelas, Soekarno pernah menyebut, soal pangan adalah soal hidup matinya bangsa. Makanya, selama menjalankan pemerintahan, Soekarno tidak pernah gegabah dalam mengambil kebijakan. Termasuk soal kebijakan impor beras.****

Memilih Pemimpin Ideal di Bumi Melayu Riau Pada Pilgub 2018 M

ENJADI seorang p e m i m p i n merupakan sebuah amanah besar yang harus dilaksanakan dengan baik dan penuh tanggung jawab. aebab segala sesuatu yang dilakukan oleh seorang pemimpin, mulai dari hal yang paling kecil sampai hal yang paling besar akan dipertanggung jawabkan. Seperti halnya pemilihan

OLEH : AGUS RUSDIANTO gubernur (Pilgub) di Riau yang tidak lama lagi akan dilaksanakan pada akhir Juni mendatang. Sejumlah calon gubernurpun sudah mendaftar ke KPU Provinsi. Terlepas dari itu, memimpin bukanlah perihal yang mudah, dikarenakan banyaknya tekanan dan tun-

tutan dari luar. Apalagi memimpin daerah yang adat dan budaya serta keagamaannya masih sangat kental, seperti di Riau. Jadi pada hakikatnya masyarakat tidak butuh janji manis para pemimpin saat kampanye, tetapi hanya butuh pemimpin yang ama-

nah. Karena banyak terjadinya kasus korupsi di negara kita, merupakan bukti nyata bahwa bangsa Indonesia miskin pemimpin yang amanah. Para pemimpin, mulai dari tingkat desa sampai negara telah terbiasa mengkhianati kepercayaan ma-

syarakat dengan cara memanfaatkan jabatan sebagai jalan pintas untuk memperkaya diri. Maka dari itu, masyarakat harus jeli dan pandai dalam memilih pemimpinnya kelak, khususnya pada pemilihan gubernur di Riau yang akan dilaksanakan bersama serentak pada akhir Juni mendatang di seluruh indonesia.***

ASN (Lagi) Slebor PADA masa pemerintahan Orde Baru, selain Dwifungsi ABRI, aparatur pemerintah menjadi simpul lain kekuatan Partai Golkar, dan akan menjadi sesuatu yang tabu jika mereka tidak melibatkan diri dalam pemenangan Pemilu. Sehingga tidak mengherankan jika kemudian The Smiling General mampu mempertahankan kekuasaannya hingga enam periode. Bahkan, kami budak-budak yang masih berseragam putihmerah juga menjadi "kekuatan" Partai Beringin. Walaupun hanya bagian dari massa kampanye. Bukanlah karena kami paham apa itu politik, yang kami tau, ada grup musik dangdut ibu kota memberi hiburan untuk orang kampung. Dan yang pasti, kami datang karena di halau guru sekolah. Pasca pemerintahan Orba lengser, terjadi perubahan-

OLEH : ALWIRA FANZARY perubahan dalam sistim Pemilu. Terakhir pada pemilihan kepala daerah di tingkat provinsi dan juga kabupaten/ kota. Kepala daerah tidak lagi dipilih oleh lembaga legislatif, namun dipilih langsung oleh rakyat. Satu orang, satu suara, satu nilai. Itu artinya, tidak lagi anggota dewan berjumlah puluhan orang yang menentukan siapa kepala daerah, tetapi masyarakat banyak. Semua potensi massa, organisasi, paguyuban dirangkul untuk mendulang suara. Satu dari sekian organisasi potensial itu adalah birokrasi. Tidak ada organisasi yang besar, efektif dan bawahannya hampir dipastikan tidak membantah di republik ini selain organisasi birokrasi. Itulah sebabnya Aparatur

Sipil Negara (ASN) yang awal reformasi sudah masuk kandang, satu dekade terakhir kembali menggatal ikut terlibat politik, terutama dalam suksesi pemilihan gubernur, bupati ataupun walikota. Setali tiga uang, sadar nian birokrasi organisasi besar, dan memiliki berbagai sumberdaya, calon kepala daerah yang berkompetisi (Petahana atau yang ambisius dengan jabatan kepala daerah lebih tinggi) menjadikan birokrasi sebagai mesin politik dengan imingiming, atau mungkin saja dengan ancaman non job. Sudah cukup adegan ASN berbondong-bondong menyambut sang bakal calon kepala daerah setelah dipastikan dapat perahu untuk berlayar. Seperti baru menda-

Pilkada Berintegritas, Masyarakat Cerdas, dan Pemimpin Berkualitas OLEH: DODIK PRASETYO BEBERAPA hari yang lalu, Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, mengingatkan masyarakat agar tidak terpecah belah menjelang Pilkada nanti. Pernyataannya ini disampaikan pada pembukaan Natal Oikumene Nasional 2017 di Pontianak pada Kamis, 29 Desember 2017 lalu. Beliau juga mengingatkan agar tidak ada masyarakat yang saling ejek atau cemooh menjelang Pilkada nanti, apalagi kita adalah sebuah negara yang besar. Pernyataannya ini terkait dengan Pilkada yang akan serentak diadakan di beberapa kabupaten/kota pada 2018 ini. Pemilihan kepala daerah tahun ini akan diisi dengan calon-calon pemimpin yang berkualitas. Sebagai masyarakat pun tentunya kita juga menginginkan pemimpin yang amanah, anti korupsi, mampu meningkatkan kesejahteraan rakyat, dan memajukan daerah. Sayangnya, masyarakat saat ini berada di ambang keraguan akan kepercayaan para calon pemimpin. Hal ini dikarenakan perbedaan antara janji saat kampanye dan kenyataan yang diterima masyarakat saat telah terpilih. Beberapa pemimpin daerah bahkan tersangkut masalah korupsi, tidak terealisasinya janji, dan kasus

lainnya. Bahkan belakangan ini, terdapat beberapa Pilkada yang diwarnai dengan perpecahan. Ada yang saling mengejek, mencemooh, bahkan memfitnah. Berbagai usaha dilakukan para pendukung fanatik untuk membela calon pilihannya, walau harus menggunakan cara yang kurang baik.Kehidupan harmonis antar tetangga pun terganggu karena saling kukuh membela calon pilihan. Perilaku pemilih yang seperti ini jelas sangat merugikan, karena mereka tidak dapat melihat kebenaran yang ada. Mereka hanya berusaha membela calonnya tanpa menghiraukan yang lain. Menurut ahli politik, terdapat beberapa perilaku pemilih dalam pemilihan umum. • Memilih berdasarkan persamaan golongan, suku, agama atau status sosial Pemilih yang dapat masuk ke kategori ini adalah pemilih yang hanya akan memilih calon dan pasangan calon yang berasal atau pun memiliki golongan, suku atau agama yang sama dengan dirinya tanpa memedulikan prestasi atau menyelidiki terlebih dahulu apakah sang calon bisa membawa daerahnya dan Indonesia ke dalam posisi yang lebih baik.

• Memilih berdasarkan persamaan ideologi Pemilih yang masuk kedalam kategori ini adalah para pemilih yang hanya akan memilih pasangan calon berdasarkan ide atau gagasan yang dimilikinya. Pemilih yang masuk kedalam kategori ini biasanya lebih senang mendengar janji – janji dari pasangan calon tanpa berpikir panjang apakah sang calon mampu mewujudkannya. •Memilih berdasarkan pemberian yang diterimanya dari calon pilihannya Walaupun hal ini sudah di larang oleh pemerintah, akan tetapi masih banyak pemilih yang hanya akan memilih calon tertentu karena di kasih tunjangan sebelum pemilihan itu berlangsung. •Memilih berdasarkan rekam jejak dan prestasi calon Pemilih yang masuk kedalam kategori ini adalah pemilih yang bijak yang telah mempelajari setiap calon dalam PILKADA dan melihat calon mana yang paling bisa membawa daerahnya dan Indonesia di posisi yang lebih dari sebelumnya tanpa memandang isu SARA.

(BERSAMBUNG)

patkan piala Adipura saja atau spanduk "Lanjutkan" yang menyemak di institusi pendidikan. Meskipun dibantah dengan segala alibi, juga pujapuji setinggi langit Guru Besar yang masih ASN untuk salah satu bakal calon. Hukum asal berbuat apapun boleh, namun akan berubah ketika ada aturan yang membatasinya. Tidak sedikit hukum yang menghijab ASN dengan politik, dan ASN pasti lebih hafal dan khatam dari pada saya. Mulai dari PP NO. 42/2004 Tentang Pembinaan Jiwa Korps dan Kode Etik PNS. PP NO. 53/2010 Tentang Disiplin PNS. UU NO.5/2014 Tentang ASN. UU NO. 10/2016 Tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota. Ditambah SE

KASN NO. B-2900/11/2017 Tentang Netralitas ASN pada Pilkada serentak 2018. Atau mungkin karena terlalu banyak, aturan-aturan ini tidak lagi menjadi obat di tubuh ASN, namun sudah menjadi racun. Seperti kata Prof Rocky Gerung, maka harus di-detox. Saya yakin tidak semua ASN harus di-detox, masih banyak yang sadar bahwa mereka abdi negara dan masyarakat. Jika setelah membaca tulisan ini ada yang merasa miang, jangan di garuk, cukup ditiuptiup saja. Namun jika miangnya membuat merah dan amarah, silakan meradang. Lantak lah. Saya tidak akan melarang, sebab demokrasi memang gaduh. Pesan terakhir, kembalilah ke "Kandang". OKP Lingkar Anak Negeri Riau

POKOK PIKIRAN

Pedagang Pemilik KTBH Tempati Pasar Sukaramai Pasar Sukaramai yang kini berganti nama menjadi Sukaramai Trade Center (STC), bakal ditempati pedagang pemilik Kartu Tanda Bukti Hak (KTBH), secara bertahap. Kepala Cabang PT. Makmur Papan Permata (MPP), Suryanto, selaku pengelola, mengatakan, saat ini progres pembangunan struktur di STC I yang akan diserah terimakan tersebut sudah mencapai 70 persen. Untuk pengerjaan arsitek meliputi pemasangan panel sudah mencapai 45 persen, sedangkan SURYANTO untuk STC II, memang masih dalam Kepala Cabang PT tahap pondasi. Makmur Papan Permata "Kita upayakan menepati janji untuk menyerah terimakan gedung STC secara bertahap pertengahan Bulan Mei 2018 ini, untuk progres seperti yang sudah disampaikan. Kita akui untuk pembangunan STC II, sedikit mengalami kendala pada tahap pondasi, karena menurut perencananaan awal kita memakai pancang, tapi ternyata pada bagian atas terdapat kabel listrik tegangan tinggi menengah. Sehingga mesin pancang tidak bisa masuk, terpaksa kita menggunakan Bor Pile, jadi pengerjaannya agak lambat, namun demikian kami tetap optimis karena sesuai perjanjian adendum MPP diberi waktu selama 30 bulan, sekarang baru jalan 14 bulan," kata Suryanto.

POJOK HALUAN -Pedagang Pemilik KTBH Tempati Pasar Sukaramai *"Naseb pedagang yang tak pegang KTBH cam mane ncik...? -PAN Pekanbaru Mulai Buka Pendaftaran Bacaleg *"Pilih yang tak suke begaduh ncik...


Hukrim

SENIN 15 Januari 2018

5

KERAP TIMBULKAN POLEMIK

Kinerja Pidsus Kejari Siak jadi Atensi n LAPORAN: DODI FERDIAN

Liputan Pekanbaru

PEKANBARU (HR)(HR)-Selain Bidang Pengawasan, Pidana Khusus Kejaksaan Tinggi Riau juga menyoroti kinerja Seksi Pidsus Kejaksaan Negeri Siak. Seksi Tindak Pidana Khusus (Pidsus) Kejati Riau mengaku sejak awal memberi atensi terhadap penanganan tindak pidana korupsi di bawah komando Immanuel Tarigan, selaku Kepala Seksi (Kasi) Pidsus Kejari Siak. Atensi itu bukan tanpa alasan. Sepanjang tahun 2017 lalu saja, Pidsus Kejari Siak hanya mampu menangani satu perkara korupsi. Selain itu, sejumlah kebijakan yang diambil kerap menimbulkan polemik. Salah satunya, terkait hilangnya nama Bupati Siak Syamsuar di dalam surat dakwaan perkara dugaan korupsi Paket Program Simkudes Kabupaten Siak dengan terdakwa mantan Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa (BPMPD) Kabupaten Siak, Abdul Razak. "Tugas kita (Pidsus Kejati Riau) melakukan supervisi pengendalian penanganan perkara (Pidsus Kejari seRiau). Memang (Pidsus Kejari) Siak ini sejak awal sampai akhir kita atensi terus," ungkap Asisten Pidsus Kejati Riau, Sugeng Riyanta kepada Haluan Riau, akhir pekan lalu. Selain itu, Immanuel Tarigan juga dinilai tidak profesional dalam menangani suatu perkara, se-

perti melakukan pemangilan saksi melalui oknum Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), dan tanpa sepengetahuan Kepala Kejari Siak. Hal inilah kemudian diusut Bidang Was Kejati Riau. "Kalau dari sisi perbuatan juga, pelanggaran ini Aswas (Asisten Pengawasan Kejati Riau, red) kan telah telusuri. Ya memang itu salah satu yang kita atensi terus. Memang adanya begitu kan," lanjut Sugeng. Mantan Kajari Mukomuko, Bengkulu itu, meyakini proses pemeriksaan yang dilakukan Pemeriksa pada Was Kejati Riau terus berproses, yang berujung pada suatu kesimpulan dan tindakan. "Kalau itu sudah diproses di sana (Was Kejati Riau,red), pasti ada tindakan," tegas Sugeng Riyanta. Seperti diketahui, penanganan dugaan pelanggaran yang dilakukan Kasi Pidsus Kejari Siak, Immanuel Tarigan, oleh Was Kejati Riau, terkait pemanggilan saksi dengan menggunakan 'jasa' oknum LSM. Dari informasi yang dihimpun, Kejari Siak pernah melakukan pemanggilan terhadap Sahri yang merupakan Kepala Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 01 Satu Atap Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak, dan

beberapa saksi lainnya. Adapun surat pemanggilan tersebut dengan nomor : 369/N.4.14.8/Fd.1/ 10/2017 yang ditujukan kepada Sahri untuk dimintai keterangan terkait dugaan penyelewengan dana Kartu Indonesia Pintar (KIP) tahun 2014 sampai dengan tahun 2017 Kecamatan Sungai Apit Kabupaten Siak. Proses penyelidikan itu dilakukan berdasarkan Surat Perintah Penyelidikan Kepala Kejaksaan Negeri Siak Nomor : Spritn-64/N.4.14.8/Fd.1/ 09/2017 tanggal 25 September 2017 yang ditandatangani atas nama Kajari Siak melalui Kasi Pidsus Kejari Siak, Immanuel Tarigan. Anehnya, surat pemanggilan itu tidak diantar oleh pegawai Kejari Siak, melainkan melalui oknum LSM di Siak. Sebelumnya, Immanuel Tarigan juga disebutsebut mengeluarkan surat pemanggilan saksi tanpa sepengetahuan Kajari Siak. Penanganan laporan itu di Bidang Was Kejati Riau terkait temuan yang menyebutkan adanya beberapa pejabat Siak yang menerima panggilan dari Kejari Siak yang mengatasnamakan Kajari Siak. Seperti surat yang pernah dikeluarkan oleh pada tanggal 15 Agustus 2017, 23 dan 26 Oktober 2017. Dalam surat tersebut ditandatangani Kasi Pidsus Kejari Siak, Immanuel Tarigan, atas nama Kajari Siak. Guna proses pemeriksaan perkara tersebut, pada Senin, 18 Desember 2017 lalu, terlihat sejumlah saksi yang merupakan

kepala desa dari Kabupaten Siak hadir di Kejati Riau. Sebelumnya, Kajari Siak, Zondri, pernah mengirimkan surat yang ditujukan kepada Bupati Siak, Syamsuar. Surat yang telah beredar luas di masyarakat tersebut bernomor : B-2587/N.4.14.8/ CS/11/2017, tertanggal 1 November 2017. Dalam surat tersebut tertera perihal Permintaan Keterangan dan atau pemanggilan Pejabat di Lingkungan Pemerintahan Kabupaten

Siak oleh Pejabat Kejaksaan Negeri Siak. Keluarnya surat tersebut diduga terkait adanya 'surat siluman' dari Kejari Siak yang ditandatangani Kasi Pidsus Kejari Siak Immanuel Tarigan atas nama Kajari Siak, yang diterima sejumlah pejabat Siak. Kajari Siak, Zondri, saat dikonfirmasi sebelumnya, menerangkan surat yang ditujukan tersebut tidak terkait dengan rumor yang menyebut adanya oknum Jaksa di sana

yang melakukan pemanggilan saksi tanpa sepengetahuan dirinya. Ia menginginkan, setiap surat keluar khususnya terkait pemanggilan saksi harus sepengetahuan dirinya selaku pimpinan, dan seluruh administrasi berjalan tertib. "Saya melakukan itu, untuk tertib administrasi. Bukan karena ada persoalan-persoalan lain. Artinya, surat-surat itu sepengetahuan Pak Kajari nya lah. Karena itu me-

nyangkut penanganan perkara yang penting, korupsi. Itu saja," sebut Zondri beberapa waktu lalu. "Tertib administrasi saja. Itu saja, tidak ada yang lain," sambungnya. Zondri juga merasa heran mengapa persoalan ini menjadi besar. Menurutnya, surat yang ditujukannya ke Bupati Siak merupakan surat biasa dan bukan untuk konsumsi publik. "Itupun suratnya bukan untuk konsumsi publik juga," tutup Zondri.***

Curi Komponen Alat Berat, Pelaku Diciduk Polisi ROHIL (HR)-Jajaran Polres Rokan Hilir berhasil mengungkap kasus tindak pidana pencurian dengan kekerasan yang terjadi di kebun Usaha Baru kepenghuluan Banjar XII, Kecamatan Tanah Putih Rohil. Curas yang terjadi pada 27 Desember 2017 lalu tersebut berhasil diungkap pada Sabtu (13/1) kemarin. Kapolres Rohil, AKBP Sigit Adiwuryanto melalui Humas Polres Yusran Pangeran Chery menyebutkan, kejadian tersebut berawal pada hari Jumat (8/12) lalu. Ketika itu pelapor bersama Supri sedang bekerja menjaga alat berat milik Rosida di lahan Usaha Baru Kepenghuluan Banjar XII Kecamatan Tanah Putih. "Sekitar pukul 01.00 wib tiba-tiba datang 3 orang tak dikenal menodongkan senjata kepada pelapor dan saksi sambil memerintahkan untuk bertiarap," jelas Sigit, Minggu (14/1). Selanjutnya pelapor dan saksi diikat menggunakan potongan kain sarung. Ketika itu saksi mendengar suara alat berat dibuka komponennya dan langsung meninggalkan lokasi dengan membawa handphone dan sepeda motor milik pelapor dan saksi. Atas perbuatan, para pelaku maka komponen alat berat berupa central valep, handel kanan dan kiri, monitor gas dan penal drigf diambil oleh pelaku, sehingga korban mengalami kerugian sebesar Rp200 juta. Setelah dilakukan pe-

HALUAN

RIAU/INT

PELAKU curas komponen alat berat berhasil diringkus polisi. meriksaan terhadap saksi-saksi dan dilakukan Penyelidikan serta koordinasi dengan Subdit Jatanras Polda Riau. Diperoleh informasi keberadaan pelaku masih berada di seputaran wilayah hukum Polres Rohil. Dengan adanya informasi tersebut, Tim gabungan Unit Opsnal dan Unit Pidum Sat Reskrim Polres Rohil yang dipimpin langsung oleh Kasat Reskrim AKP M. Wirawan Novianto langsung bergerak untuk melakukan penangkapan. Dan pada 13 Januari 2018 sekitar pukul 10.00 Wib dilakukan penangkapan terhadap tersangka Suherdianto Alias Adi Balam di rumahnya. Setelah dilakukan Interogasi, tersangka mengakui telah melakukan pen-

curian dengan kekerasan terhadap alat berat excavator tersebut bersama dengan rekannya bernama Muhammad alias Rizal dan Ucok Manik yang diduha merupakan otak pelaku pencurian. Setelah berhasil menangkap 1 dari 3 pelaku selanjutnya tim melakukan pengejaran terhadap 2 pelaku lainnya, dan berhasil menangkap satu orang pelaku lagi namun sayangnya satu orang pelaku lainnya berhasil kabur. Atas informasi itu, tim kembali melakukan penyelidikan hingga Pukul 11.30 Wib Tim tiba di rumah tersangka Rizal di Pematang Binjai Kepenghuluan Pematang Ibul, Kecamatan Bangko Pusako Rohil. Namun kedatangan Tim di tempat terse-

but diketahui oleh tersangka sehingga Ia melarikan diri ke arah kebun sawit belakang rumahnya, kemudian tim melakukan pengejaran terhadap tersangka hingga sekitar pukul 13.30 wib tersangka ditangkap sedang bersembunyi di bawah tempat tidur rumah warga. Kemudian dilakukan lagi pengembangan ke arah Dusun Sarang Olang Kepenghuluan Jumrah Kecamatan Rimbo Melintang namun tidak ditemukan tersangka Ucok Manik. Kemudian sekitar pukul 22.30 Wib tersangka dan barang bukti dibawa ke Polres Rokan Hilir untuk dilakukan pemeriksaan, kemudian tim melanjutkan pengembangan terhadap tersangka Ucok Manik. (ckp/war)

USAI DIGEREBEK DENGAN SELINGKUHANNYA

Enam Orang jadi Tersangka Tewasnya Am PEKANBARU (HR) - Kepolisian Resor Kota Pekanbaru menetapkan enam orang sebagai tersangka tewasnya Am, pria 62 tahun yang digerebek istri Siri dan anak tirinya bersama empat orang lainnya ketika bersama wanita diduga selingkuhan dari korban. Mereka ditetapkan sebagai tersangka setelah penyidik melakukan pemeriksaan dan pendalaman secara maraton pasca

kejadian pada Sabtu dini hari kemarin. Kasus ini juga dilanjutkan penanganannya di Polresta Pekanbaru, setelah sebelumnya ditangani Polsek Tampan. "Enam orang yang (Ditetapkan, red) jadi tersangka," ungkap Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polresta Pekanbaru Kompol Bimo Ariyanto saat dikonfirmasi, Minggu (14/1) sore. Pasca tewasnya Am Sabtu dini hari kemarin,

polisi mengamankan istri sirinya berinisial SP, anak tirinya AD serta empat orang berinisial YD, ES, Al dan W. Mereka yang diduga menggerebek korban di bengkel Jalan Kubang Raya, di mana Am ditemukan sedang bersama wanita berinisial Bunga. Am ketika itu sempat diikat menggunakan tali plastik dan mendapat kekerasan fisik. Menurut pihak Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau, pada jasad

korban ditemukan sejumlah resapan darah pada beberapa bagian tubuh, memar serta luka lecet. Resapan darah ini ditemukan pada selaput bola mata sebelah kiri korban, kemudian memar pada tangan, luka lecet bagian (Alat) vital serta resapan darah pada otot leher. "Diduga, resapan darah pada oto leher tersebut akibat kekerasan tumpul," ungkap Kasubbid Dokpol Biddokes Polda Riau Kompol Supriyanto. (grc/war)


6

SK

SENIN

R

15 Januari 2018

Klopp Pernah Tolak Tawaran Melatih Manchester United MANCHESTER,(HR)-Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, mengatakan bahwa ia pernah mendapat tawaran untuk melatih Manchester United sepeninggal David Moyes pada musim 2014-2015. Klopp sebelumnya pernah mengatakan tentang ketertarikan Man United ini, tetapi belum pernah mengungkapkan

MOURINHO

MANCHESTER (HR)- Henrikh Mkhitaryan belum tentu akan bertahan di Manchester United. Manajer MU Jose Mourinho menolak menjamin masa depan jangka panjang si pemain. Gelandang Armenia itu merupakan rekrutan pertama Mourinho sejak menjadi manajer baru Setan Merah pada musim panas 2016. Sejak awal, karier Mkhitaryan di Manchester memang tidak mulus. Mkhitaryan sempat terpinggirkan di awal-awal kedatangannya sebelum tampil impresif di sisa musim. Dia merupakan salah satu kunci sukses MU saat menjuarai Piala Liga dan Liga Europa. Namun, inkonsistensi kembali meredupkan Mkhitaryan. Setelah memulai dengan lima assist dalam tiga pertandingan kompetitif pertama, Mkhitaryan tampil buruk. Pemain yang dibeli dari Borussia Dortmund itu kembali 'diparkir' selama beberapa pertandingan sebelum dimainkan lagi oleh Mourinho. Saat ini Mkhitaryan malah kerap dihubung-hubungkan dengan pintu kelar MU di bursa Januari. Tidak sedikit yang mengaitkan dia dengan Inter Milan ataupun klub rival domestik klubnya, Arsenal yang turut melibatkan Alexis Sanchez. "Pendekatan saya kepada para pemain adalah bahwa setiap pemain memiliki harga," jawab Mourinho saat ditanya apakah Mkhitaryan akan bertahan. "Tidak masalah siapakah dia. Tidak masalah dengan levelnya. Tidak masalah dengan gengsi, status. Saya pikir setiap pemain memiliki harganya." "Dan saya bukan jenis manajer yang buta...buta akan fakta bahwa peman ini tidak tersentuh, tidak akan pernah bisa dijual. Jadi saya pikir setiap pemain punya harganya," lanjut dia di Sky Sports. "Jadi ketika bursa transfer dibuka, selalu terbuka untuk setiap klub yang tertarik pada para pemain kami. Lalu terserah kami untuk membuat keputusan: ya atau tidak."(ria/dtc)

Madrid Sedang Lesu, Usai Kalah dari Villarreal MADRID (HR)- Real Madrid kembali gagal menang usai dikalahkan Villarreal. Serangkaian hasil buruk itu diakui Zinedine Zidane dipengaruhi faktor mental. Madrid takluk saat menjamu Villarreal di Santiago Bernabeu, Sabtu (13/1/2018) malam WIB. Los Blancos dipaksa menyerah 0-1 usai tim tamu mencetak gol jelang laga tuntas. Ini jadi kali ketiga secara beruntun Madrid gagal menang di La Liga. Sebelumnya Cristiano Ronaldo dkk. dikalahkan Barcelona dan diimbangi Celta Vigo. Hasil itu membuat harapan Madrid untuk mempertahankan gelar La Liga menipis. Masih terpaku di peringkat empat dengan 32 poin, Madrid bisa tertinggal 19 poin dari Barca andai rivalnya itu menang atas Real Sociedad, Senin (15/1/2018) dini hari WIB nanti. Selama dapat hasil negatif di tiga laga itu, lini depan Madrid kesulitan mencetak gol. Mereka hanya mencetak dua gol yang semuanya dibuat ke gawang Celta Vigo. Madrid bukannya kurang agresif. Dalam pertandingan melawan Villarreal, misalnya, mereka melepaskan 28 tembakan, tujuh di antaranya mengarah ke gawang. Sebuah eksekusi tendangan bebas Ronaldo di laga itu juga sempat dimentahkan oleh mistar gawang. Zidane mengakui mental dan kepercayaan diri Madrid menurun seiring dengan laju negatif tim. "Mungkin saja aspek mental yang menghalangi kami untuk menang. Ketika kami dalam laju buruk, selalu ada hal negatif," Zidane mengatakan seperti dikutip situs resmi klub. "Kami menembak tepat sasaran tapi tidak mencetak gol, ketika ada bola muntah kami tidak ada untuk menyambutnya. Ini bisa melemahkan mental." Di tengah situasi negatif seperti ini, Madrid sangat butuh kemenangan. Mereka akan mencoba untuk mencari pelampiasan saat menghadapi Leganes di perempatfinal Copa del Rey, Kamis (18/1/2018). "Ini adalah kesempatan lain untuk menunjukkan bahwa kami bisa membalikkan keadaan. Setelah pertandingan seperti ini, segalanya berat, tapi kami bisa mengatasinya," Zidane menyatakan.(ria/dtc)

ussia Dortmund tersebut. Klopp menambahkan bahwa ia menolak tawaran dari banyak klub sebelum kemudian memutuskan melatih Liverpool. Ia merasa bahwa saat itu ia butuh istirahat dari dunia sepak bola sebelum kemudian tawaran dari Liverpool datang dan ia tak bisa menolaknya. "Saat Liverpool menelepon, saya tak bisa menolak meski sebenarnya ini

lebih cepat dari rencana saya," ujar Klopp. "Namun, kemudian saya datang ke Liverpool dan langsung merasakan atmosfer di sini, rasanya seperti sudah ditakdirkan bagi saya untuk berada di sini," kata Klopp tentang kehidupannya di Liverpool. Klopp menjabat sebagai pelatih Liverpool sejak 8 Oktober 2015, menggantikan posisi Brendan Rodgers yang dipecat.(ria/kpc)

Arda Turan Dipinjamkan Barcelona ke Istanbul Basksehir BARCELONA, (HR)- FC Barcelona resmi meminjamkan Arda Turan ke ke klub Turki, Istanbul Basaksehir, Sabtu (13/1/ 2018). Pemain berusia 30 tahun itu lantas mengirimkan ucapan perpisahan kepada rekan-rekannya. Arda Turan dipinjamkan selama enam bulan oleh Barcelona. Peminjaman ini tak bisa lepas dari kehadiran Philippe Coutinho yang kemungkinan akan mengambil nomor kostum 7 milik Turan. Meski baru dilepas dengan status pinjaman, Arda Turan justru menanggapinya bagai seorang pemain yang dijual permanen oleh Barcelona. Pada hari yang sama, A r d a Turan p u n langsung merilis surat perpisahan kepada

Barcelona melalui akun Twitter pribadinya. "Sebuah mimpi tidak akan menjadi kenyataan dengan sebuah sihir. Sebagai seorang pemimpi, saya tahu bahwa itu semua membutuhkan k e ber-

tekad, dan kerja keras," tulis Arda Turan. "Menjadi pemain Barcelona adalah mimpi terliar yang pernah saya miliki dan saya akan selalu bangga kep-

anian, keb u l a t a n

ada diri sendiri karena berhasil membuatnya menjadi kenyataan. Namun, ini adalah saatnya untuk mengucapkan salam perpisahan. Setidaknya, untuk sementara." "Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada rekan satu tim yang telah membantu saya untuk menikmati setiap momen, baik di dalam maupun di luar lapangan. Sebuah kehormatan bisa berada di samping kalian." “Kepada setiap fan yang telah menyanyikan nama saya di Camp Nou. Saya sangat senang di setiap menit berjuang untuk kalian. Selain itu untuk klub yang tidak hanya telah mengabulkan mimpi saya, tetapi semua anak-anak Turki." "Meski tersembunyi di dalam janggut, senyum

saya akan tetap berada di sana. Terima kasih telah mengizinkan kembali ke negara saya untuk mendapatkan kesempatan." "Saya akan melakukan segalanya untuk menjadi pemain yang pernah kalian cintai. Tidak peduli jarak yang memisahkan di antara kita karena semua kenangan indah ada di hati saya yang akan menghadirkan kekuatan dan meringankan setiap langkah saya." Arda Turan dilepas karena tidak menjadi bagian dari rencana pelatih baru Barcelona, Ernesto Valverde. Eks pemain Galatasaray dan Atletico Madrid itu telah membela Barcelona selama dua setengah musim. Bersama Barcelona, Arda Turan telah tampil di 55 laga dengan torehan 15 gol dan 11 assist di semua kompetisi.(ria/kpc)

MotoGP Dipasang Airbag, Ini Komentar Rossi JAKARTA, (HR)- Mulai musim 2018, para pebalap di MotoGP wajib mengenakan baju balap yang dilengkapi airbag. Begini pendapat Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo soal airbag. Airbag atau kantung udara diharapkan bisa meminimalisasi risiko cedera untuk para pebalap saat mengalami crash. Nantinya, airbag harus menutupi dan melindungi bagian bahu dan tulang selangka. Soal airbag, Rossi mendukung penggunaannya. Menurut rider Yamaha itu, airbag sangat membantu pebalap saat crash. "Bagi saya ini adalah langkah luar biasa untuk keamanan, khususnya untuk bagian bahu dan tulang selangka," Rossi mengatakan seperti dikutip Crash.

"Saya pikir sekitar tahun 2009, Dainese mulai mencoba (airbag) setelah studi panjang tapi saya tidak merasa nyaman di awal karena saya kehilangan beberapa pergerakan dan berat. Karena itu terlalu besar." "Tapi sejak saat itu mereka bisa memperbaikinya dan sekarang saya tidak ingin masuk ke trek tanpa D-Air, karena tentu saat crash itu bisa banyak membantu." Sementara itu, Lorenzo mengaku sudah menggunakan airbag sejak 2016 meski tak selalu memakainya. Sama seperti Rossi, pebalap Ducati itu juga mendukung peng-

gunaan airbag. "Saya ingin membantu Alpinestars membuat evolusi bagus, karena saya pikir ini penting untuk keamanan pebalap dan saya pikir ini adalah hal yang bagus," Lorenzo menyatakan. "Kami harus sedikit meningkatkan kenyamanan karena ketika memakai airbag, bahu Anda sedikit kaku dan ini adalah sesuatu yang harus kami perbaiki, juga membuatnya lebih aman." "Tapi ini sangat menarik dan sangat bagus untuk keamanan pebalap. Jadi saya mendukungnya," dia menambahkan.(ria/dtc)

SANCHEZ

Mourinho Tolak Jamin Masa Depan Mkhitaryan

alasan di ba lik penolakannya tersebut. Setelah kegagalan mendaratkan Klopp, Manchester United kemudian

menunjuk Louis van Gaal sebagai pelatih anyar. "Ya, ada keterartikan dari Manchester United. Mereka tertarik setahun atau satu setengah tahun yang lalu, tetapi rasanya tidak sesuai kata hati," tutur Klopp seperti dilansir BolaSport.com dari Sky Sports. "Bukan bermaksud mengatakan Man United bukan klub saya, tetapi itu tidak terasa pas saja," kata mantan pelatih Bor-

Sanchez Isyarat Tinggalkan Arsenal? BOURNEMOUTH (HR)- Tak ada nama Alexis Sanchez di skuat Arsenal untuk laga tandang melawan Bournemouth. Isu kepergian Sanchez pun menguat. Masa depan Sanchez memang tengah menjadi sorotan mengingat kontraknya di Arsenal tersisa enam bulan lagi. Sinyal kepergian Sanchez dari Emirates Stadium kini kian kuat setelah pemain asal Chile itu tak dibawa tandang ke Bournemouth, Minggu (14/1/2018) malam WIB. Tak ada nama Sanchez di starting XI maupun daftar pemain cadangan Arsenal untuk laga melawan Bournemouth. Padahal pemain berusia 29 tahun itu masih ikut berlatih pada hari Sabtu (13/1/2018) kemarin. Sempat dikabarkan jadi incaran Manchester City, Sanchez kini justru dikabarkan menuju Manchester United. 'Setan Merah' diklaim siap membayar 30 juta pound kepada Arsenal untuk mendapatkan Sanchez. Arsene Wenger pun belum lama ini mengakui kalau Sanchez mungkin bakal pergi. Manajer asal Prancis itu menyebut Sanchez mungkin tidak akan memperpanjang kontraknya.(ria/dtc)


Sambungan

SENIN 15 Januari 2018

7

Tim... “Sekarang pencarian kita lakukan arah ke hilir sepanjang 10 kilometer. Kemungkinan akan terus juga bertambah. Kondisi Sungai Kampar saat ini di beberapa titik memang ada yang dangkal, namun di titik lain ada juga yang dalam,” ujar salah seorang warga yang turut serta dalam pencarian ini. Sebelumnya, Sabtu siang (13/1) sekitar pukul 11.00 WIB, warga Kampar dihebohkan dengan peristiwa pengemudi mobil Toyota Avanza warna putih BM 1281 DR yang membawa mobil ini melaju dengan cepat di jalan raya lintas Pekanbaru-Bangkinang tersebut. Bahkan, mobil tidak memiliki satu ban, yang berjalan adalah plat-nya saja. “Suara plat besi yang beradu dengan aspal menimbulkan percikan api. Mobilnya melaju

n Dari Hal. 1 sangat cepat pak, kami terpaksa menepi supaya tidak kena tabrak. Informasi yang kami terima, pengemudi avanza itu bahkan menabrak tiga orang. Dia sempat beberapa kali balik arah. Saat itu, masyarakat yang mengejarnya banyak, jalanan ini hitam karena banyaknya orang yang mengejarnya,” ujar Ides (34), salah seorang pedagang Durian kepada Haluan Riau. Sementara itu, informasi dari pihak kepolisian, dikatakan Kapolres Kampar AKBP Deni Okvianto SIK MH melakui Paur Humas Polres Kampar Iptu Deni Yusra, sebelumnya pihak kepolisian menerima informasi adanya pengemudi yang membawa mobil Avanza dikejar warga Desa Siabu, Kecamatan Salo. Kapolsek Bangkinang Kota bersama dengan anggota turut

melakukan pengejaran arah ke Batu Belah dan menghubungi Polsek Kampar untuk melakukan penghadangan. Akan tetapi, mobil ini ternyata telah melewati Kampar. “Kapolsek Tambang kemudian langsung diinformasikan untuk melakukan penghadangan di depan Mapolsek Tambang. “Namun sebelum sampai di depan Mako Polsek Tambang mobil tersebut balik arah menuju Bangkinang sehingga dilakukan pengejaran oleh Kapolsek Tambang beserta anggota dan Masyarakat kemudian sesampainya di Desa Pulau tinggi Kecamatan Rumbio Jaya, Avanza berputar balik arah kembali ke Kecamatan Tambang,” terang Paur Humas Polres Kampar. Sesampainya di Jembatan Danau Bingkuang Kecamatan

Kejati... (temuan yang tidak ditindaklanjuti,red) seyogianya melaporkan ke penegak hukum,” ungkap Sugeng kepada Haluan Riau, akhir pekan lalu. Menurut Sugeng, LHP BPK memiliki jangka waktu selama 60 hari untuk ditindaklanjuti sesuai petunjuk BPK. Waktu itu diberikan atas pejabat yang bertanggung jawab atas temuan ini. Jika melebihi waktu itu, maka temuan diserahkan kepada aparat penegak hukum untuk proses hukum dugaan tindak pidana korupsi.

n Dari Hal. 1

dalam hal ini Menteri Perdagangan yang akan mengimpor beras tersebut. ”Kebijakan impor beras 500.000 ton itu patut dipertanyakan. Ada apa dibalik inport beras 500.000 ton yang dipaksakan itu?” tanya Firman Subagyo, Sabtu (13/1). Logika berpikirnya menurut Firman, bahwa bulan Oktober adalah musim tanam dan Januari sudah panen raya yang puncaknya pada bulan Febuari. Sesuai informasi yang didapatnya dan didukung data yang bisa dipertanggungjawabkan bahwa surplus beras sudah dapat dicapai dan dipertanggungjawabkan. “Faktanya Januari 2018 stok beras masih ada dimanamana. Bahkan harga, baik menjelang lebaran dan natal tahun baru juga dapat terkendali. Kami sebagai anggota Komisi IV selaku berkoordinasi dan monitoring baik ditingkat pasar dan petani,” kata Firman yang sangat kecewa dan mengecam keras kebijakan Menteri Perdagangan Enggartiasto itu karena semakin mensengsarakan petani. Bahkan Firman Subagyo mencurigai kebijakan impor beras itu dikaitkannya dengan tahun politik 2018, yaitu penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak di 171 daerah.”Tahun 2018 adalah tahun politik, kita harus waspada. Kebijakan tersebut juga bisa dijadikan fan reacesing untuk kepentingan tertentu,” kata Firman Subagyo dengan nada curiga. Karena menurut dia, import beras harusnya merujuk pada UU Pangan, yaitu bilamana produk nasional dan stok nasional tidak tercukupi maka baru diperbolehkan import dan itu pun harus dapat rekomendasi dari Kementerian Pertanian. Kejangggalan lainnya menurut Firman, adalah kebijakan diambil setelah melakukan rapat dengan para pelaku dagang tengkulak. “Padahal semua kita tahu bahwa mafia pangan selama ini adalah mereka-mereka juga,” tegasnya. Menurut Firman, seharusnya Menteri Perdagangan harus berkoordinasi dengan Kementerian Pertanian terlebih dulu, bukan dengan pelaku dagang. “Ini sangat mencurigakan dan aneh, ada apa?,” tanya Firman. Bahkan dia juga telah melakukan klarifikasin dan cros cek ke Menteri Pertanian apakah benar akan terjadi kekurangan stok? “Pernyataan Mentan bahwa stok pangan nasional lebih dari cukup. Bahkan dijelaskan bahwa pada bulan Januari dan puncaknya Februari akan terjadi panen raya di wilayah tertentu,” ungkap Firman. Oleh karena itu kata Firman, kebijakan import beras yang dilakukan Mendag akan semakin mensengsarakan petani dan tidak sejalan dengan nawacita presiden Joko Widodo. “Mendag akhir-akhir ini banyak membuat kebijakan yang aneh-aneh seperti membuat Kepmen tata niaga impor tembakau yang juga sudah dibatalkan. Ini memalukan dan menunjukkan bahwa tidak provesional,” tegas Firman Subagyo. Empat Keanehan Secara terpisah, Plt Ketua DPR yang juga Ketua Umum DPN Himpunan Kerukunan Tani Indonesia )HKTI) Fadli Zon menilai rencana impor beras itu membuktikan kacaunya tata kelola pangan dan sekaligus menunjukkan rendahnya mutu data pangan yang selama ini dimiliki pemerintah. “Saya melihat kebijakan impor beras ini sangat aneh. Pernyataan pemerintah tidak ada yang sinkron satu sama lain. Paling tidak ada empat keanehan yang saya catat,” kata Fadli Zon dalam kete-

Sebelumnya, Kepala Inspektorat Provinsi Riau Evandes Fajri mengatakan hingga kini masih ada temuan BPK yang belum tuntas ditindaklanjuti. Permasalahan bukan pada pegawainya melainkan pada pihak rekanan yang tidak patuh pada aturan yang ada, sehingga tidak mau menindaklanjuti hasil temuan tersebut. “Memang sampai sekarang belum tuntas semua, masih ada beberapa temuan BPK yang belum ditindaklanjuti, cuma

akan terus diupayakan, “ujar Evandes Fajri beberapa waktu lalu. Sampai saat ini temuan BPK tersebut memang belum sampai kepada penegakan hukum, masih sebatas tindaklanjut dan perdata. Namun tidak tertutup kemungkinan juga nanti meningkat ke penegakan hukum. “Masih sebatas perdata, dan bisa jadi meningkat ke penegakan hukum. Jika yang terkait tidak serius menindaklanjuti,” tandas Evandes.***

khususnya di Pulau Rupat sebagai daerah asalnya. “Jadi persaingan politik antara pasangan calon kepala daerah di Riau akan terfokus pada upaya mengokohkan pengaruh pada basis tradisional yang sebenarnya juga berarsiran di antara pasangan calon dan meluaskan wilayah pengaruh melintas wilayah tradisionalnya masing-masing dengan mengemukakan berbagai keunggulan masingmasing, baik rekam jejaknya maupun programnya,” katanya. Dikutip dari Antarariau, Pada pendaftaran kepala daerah ini juga diwarnai beberapa hal menarik. Pertama, tingkat ketidakpastian yang tinggi yang dihadapi para bakal calon kepala daerah Riau untuk mendapatkan dukungan partai politik. Ada yang sudah mendapatkan rekomendasi partai, kata Hasanuddin, dan surat rekomendasi itu sudah beredar luas di area publik tetapi kemudian tidak berlanjut. Bahkan ada yang tidak berani mendeklarasikan akan maju berkontestasi karena ragu terhadap kepastian dukungan pertainya. Kedua, katanya, ketidakhadiran beberapa nama yang selama hampir satu tahun terakhir ini menguat sebagai bakal calon gubernur Riau. Sebut saja nama Muhammad Harris (Bupati Pelalawan) dan Achmad (mantan bupati Rokan Hulu). Mereka ragu karena, tidak mendapatkan dukungan partai yang memadai. Pertanyaan yang perlu didalami, mengapa tokoh populer seperti dua nama tersebut pada akhirnya tidak mendapatkan kecukupan dukungan partai politik? Ketiga, wakil dari pasangan calon Lukman Edy dan Hardianto yang diusung PKB dan Gerindra yang belum banyak dikenal. Lukman Edy, jelas sudah punya nama besar. Dalam beberapa survei yang bersangkutan masuk dalam

deretan bakal calon terpopuler dan memiliki elektabilitas tinggi. Mungkin karena modal nama besar itu sehingga memilih wakil yang belum banyak dikenal, dipandang tidak menjadi masalah. Mengapa bukan Edy Tanjung ?. Keempat, dari delapan orang calon yang mendaftar, empat orang di antaranya kepala daerah, satu gubernur, dua bupati dan satu wali kota yang tentu saja sudah menanamkan pengaruh pada daerah kekuasaan masingmasing. “Seberapa besar pengaruhnya ke depan, masih harus dicermati,” katanya. Kelima, munculnya pasangan calon kelima yaitu Syamsurizal dan Zaini Ismail, mantan sekretaris daerah Riau, yang mengklaim mendapat SK dukungan dari PKB dan Gerindra. “Tentu saja klaim tersebut berbenturan dengan keabsahan pasangan yang sudah terlebih dahulu mendaftar atas dukungan PKB dan Gerindra. Bagaimana kelanjutannya ?,” katanya. Apakah cukup dicoret saja oleh KPU atau berlanjut ke proses hukum? Peta kekuatan parpol Peta kekuatan parpol pengusung calon kepala daerah jika diilihat dari partai pendukung masing-masing pasangan calon, dapat dipetakan sebagai berikut, Arsyadjuliandi Rahman dan Suyatno didukung Partai Golkar (14 kursi DPRD Riau), PDIP (sembilankursi DPRD Riau) dan Hanura (dua kursi DPRD Riau). Bagi Syamsuar dan Edy Natar Nasution didukung PAN (tujuh kursi DPRD Riau), NasDem (tiga kursi DPRD Riau), PKS (tiga kursi DPRD Riau). Untuk Firdaus dan Rusli Efendi didukung Partai Demokrat (tujuh kursi DPRD Riau) dan PPP (lima kursi DPRD Riau). Sedangkan Lukman Edy dan Hardianto didukung PKB (enam kursi DPRD Riau) dan Partai Gerindra (tujuh kursi DPRD Riau).

“Dari beberapa catatan mengenai peta kekuatan parpol pengusung masing-masing pasangan calon, yakni pertama, jumlah kursi yang diperoleh parpol di DPRD tidak presisi dengan dukungan pemilih terhadap pasangan calon. Bahkan banyak studi mengenai pilkada di Riau merujuk pernyataan itu,” katanya. Ia menjelaskan, bahwa pasangan calon yang didukung partai dengan jumlah kursi lebih kecil di DPRD ada yang dapat memenangkan pemilihan (Kabupaten Kuantan Sengingi contohnya). Kedua, Partai Golkar yang secara tradisional selalu menjadi partai terbesar di Riau sehingga Gubernur Riau hasil pilkada selalu dari Golkar, menghadapi persoalan loyalitas para pemilihnya. Tokoh Golkar Muhammad Harris dan Yopi Ariato (masingmasing Ketua Golkar Pelalawan dan Ketua Golkar Inderagiri Hulu) yang tidak mendapat dukungan partai politik untuk maju dalam kontestasi pilkada Riau 2018 ini, ataupun majunya Syamsuar juga sebagai tokoh senior Golkar yang didukung partai lain sedikit banyak akan berdampak memecah suara Partai Golkar. Ketiga, peta kekuatan partai politik akan sangat terganggu dengan hadirnya isu kedaerahan dan isu kesukuan. Loyalitas kedaerahan dan atau kesukuan bisa jadi akan mengalahkan loyalitas kepada partai politik. Akan tetapi, ironisnya, di Riau untuk Pilkada 2018 ini, titik berangkat para tokoh untuk menjadi kepala daerah tidak didorong oleh persaingan kelompok, tetapi lebih pada hasrat individu yang kemudian mendapatkan dukungan dari kelompok. “Dalam konteks ini pada dasarnya tidak terbentuk persaingan kalangan pengusaha, politisi, birokrat dan unsur TNI-APolri,” katanya. (ria/ant)

dudukan menjadi 1-0. Tiga menit berselang Islandia mendapat momentum menyamakan skor lewat bola mati. Eksekusi tendangan bebas Gudmundsson gagal berujung gol, bola umpannya gagal disambut pemain Islandia. Pada menit ke-37 Aron Sigurdason tak berhasil mencatatkan namanya pada papan skor. Kali ini sepakannya melenceng dari gawang. Berusaha membalas, Islandia justru terancam oleh dua peluang emas Indnesia. Pada menit ke-38 sepakan kaki kiri Hargianto hampir berujung gol, namun bola melambung di atas mistar. Dua menit kemudian giliran upaya Bayu Pradana gagal, umpan Febri Haryadi diteruskanya dengan sundulan namun bola masih terlampau tinggi. Pada injury time babak pertama Islandia sukses menyamakan kedudukan lewat aksi Albert Gudmundsson. Usai menerima umpan terobosan, Gundmundsson melepaskan tendangan yang dapat ditepis Andritany. Sayangnya, bola

muntah justru kembali jatuh ke kaki sang penyerang. Pemain bernomor punggung 10 itu lantas menceploskan bola ke gawang kosong sekaligus mengubah kedudukan menjadi 11. Hingga wasit meniup peluit berakhirnya babak pertama tak ada gol tambahan lahir. Skor sementara 1-1 bertahan hingga turun minum. Pada babak kedua, Islandia menggencarkan serangan. Menit ke-55 Albert Gudmundsson mendulang peluang emas. Eksekusi tendangan bebasnya meluncur deras ke gawang, tetapi bola dapat ditepis Andritany. Gudmundsson kembali mengancam tiga menit berselang, kali ini lewat sepakan menyusur tanah dari luar kotak penalti. Bola hasil sepakanya kembali dapat dimentahkan Andritany. Usaha tim tamu lantas menemui hasil pada menit ke59. Berawal dari eksekusi sepak pojok Gudmundsson, bola menghasilkan kemelut di depan gawang sebelum memantul ke mistar. Si kulit bundar kemudian jatuh ke kaki Arnor

Smarason, dan langsung saja diceploskan ke gawang dengan sepakan kaki kanan. Kedudukan berubah menjadi 1-2. Hanya butuh waktu tiga menit bagi Islandia untuk memperlebar jarak keunggulan. Berawal dari pelanggaran Hansamu Yama terhadap Albert Gudmundsson di kotak terlarang, wasit memberikan hadiah tendangan penalti untuk tim tamu. Gudmundsson yang tampil sebagai eksekutor pun menunaikan tugasnya dengan baik. Sepakannya kaki kanannya ke sisi tengah mengecoh Andritany dan mengubah skor menjadi 1-3. Gudmundsson kemudian melengkapi torehannya menjadi hattrick pada menit ke-72. Aksi individunya melewati Fachruddin dan Hansamu dipungkasi dengan sepakan pelan namun akurat. Bola mengecoh Andritany dan meluncur ke tiang jauh. Skor 1-4. Hingga wasit meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan tak ada gol tambahan tercipta. Skor akhir 1-4 untuk kemenangan Islandia. (tti/don)

n Dari Hal. 1

Aksi... Indonesia berusaha merespons, namun berkali-kali peluang gagal tercipta. Hingga 12 menit laga berlalu tercatat umpan-umpan silang yang dilepaskan Septian David dan Ilham Udin Armaiyn masih dapat disapu pemain Islandia. Indonesia mendapat peluang matang pertama di menit ke-13. Umpan sodoran Osvaldo Haay dipungkasi Septian David dengan sebuah sepakan terarah, namun bola dapat diblok pemain Islandia. Usai peluang tersebut penguasaan bola kembali diambil alih oleh Islandia. Meski demikian, tempo pertandingan berjalan lambat. Kebutuan akhirnya pecah pada menit ke-29. Di luar dugaan, Indonesia unggul lebih dulu. Berawal dari blunder penjaga gawang Alex Runarsson dalam menghalau umpan panjang Febri Haryadi, bola justru jatuh ke kaki Ilham Udin Armaiyn yang berdiri bebas di mulut gawang. Tanpa membuang waktu, punggawa Selangor FA itu langsung menceploskan si kulit bundar ke gawang dan mengubah ke-

dirangkum Haluan Riau bermula terjadi Kamis (11/1) yang lalu. Pelaku ini mendatangi rumah Isaf, toke sawit di Desa Siabu untuk meminjam Uang sembari mengaku memiliki kebun Sawit lebih kurang 40 hektar di Daerah Payung Desa Siabu, Isaf pun meminjamkan Uang Kepada Pelaku Sebesar 3,8 Juta rupiah. Di hari yang Sama Pelaku Juga Mendatangi rumah Anto, Toke Sawit lainnya namun yang bersangkutan tidak dirumah, kemudian Pelaku mendatangi Toke Sawit Regar untuk meminjam uang, namun Regar tidak mau meminjamkan uang. “Karena curiga, Isaf mencari tahu siapa pelaku yg meminjam uang kepadanya, ia pun men-

“Kalau ada temuan kerugian, tidak ditindaklanjuti, tentu berpotensi korupsi,” sebut mantan Kajari Mukomuko, Bengkulu itu. Meski begitu, Sugeng menegaskan LHP BPK bukan merupakan satu-satunya instrumen penegak hukum membongkar adanya indikasi korupsi, melainkan sebagai petunjuk awal. “Namun kalau ada laporan masyarakat tentang LHP kita akan melakukan lidik. LHP itu petunjuk awal,” pungkas Sugeng Riyanta.

Bapaslon... pada masing-masing pasangan calon kepala daerah di Riau memiliki basis tradisional tersendiri. Arsyadjuliandi Rahman sebagai incumben memiliki wilayah basis yang menyebar di daerah-daerah perkotaan di Riau tempat orang-orang Minang Riau bermukim. Basis incumben kemudian diperkuat oleh pasangan wakilnya Suyatno yang masih menjabat sebagai Bupati Rokan Hilir dan dipandang sebagai representasi pemilih Jawa Riau. “Masyarakat Daerah Rokan Hilir selama ini dikenal memiliki pemilih fanatik dan jumlah pemilihnya cukup besar. Pasangan calon Syamsuar dan Edy Natar Nasution dipandang sebagai pesaing kuat incumbent,” katanya. Menurut dia, Syamsuar memiliki basis tradisional di Kabupaten Siak sebagai tempatnya menjadi bupati selama dua periode terakhir dan Edy Natar Nasution memiliki basis tradisional di Kabupaten Rokan Hulu tempat berkonsentrasinya masyarakat Riau keturunan Tapanuli Selatan (Batak Muslim). Berikutnya pasangan calon Firdaus (Walikota Pekanbaru, red) dan Rusli Effendi memiliki basis tradisional di Kota Pekanbaru, Kabupaten Kampar dan Rokan Hilir. Firdaus memiliki basis tradisional di Kabupaten Kampar sebagai kampung asalnya yang dikenal masyarakat pemilihnya sangat fanatik dan militan, disamping masyarakat Kota Pekanbaru tempat Firdaus menjadi Wali kota dua periode terakhir ini. Rusli Effendi memiliki basis tradisional di Kabupaten Rohil sebagai kampung asalnya dan merupakan representasi Melayu Rohil (pesisir). Terakhir pasangan calon Lukman Edy dan Hardianto. Lukman Edi memiliki basis tradisional di Kabupaten Inderagiri Hilir sebagai daerah asalnya dan Hardianto memiliki basis tradisional di Kabupaten Bengkalis

Tambang sang sopir Avanza langsung melompat dari atas jembatan ke Sungai Kampar namun diduga sopir tersebut tidak bisa berenang sehingga sopir tersebut tenggelam dan sampai Minggu sore belum ditemukan. “Telah dilakukan pencarian oleh BPBD, Basarnas, Anggota Polsek Tambang dan warga sekitar di sepanjang aliran Sungai Kampar. Adapun barang-barang yg ada didalam mobil Avanza, 7 buah plat BM, 3 lembar kwitansi Rent Car, 1 Lembar STNK, 4 Lembar penarikan uang BCA, 3 Buah perdana Telkomsel. Saat ini Avanza tersebut telah diamankan di Polsek Tambang,” lanjut Deni. Aksi kejar-kejaran terhadap pengemudi mobil Avanza BM 1281 DR ini, informasi yang

n Dari Hal. 1

dapat informasi pelaku tidak memiliki Lahan kebun Sawit Di Desa Siabu. Kemudian Warga dan Toke Sawit Desa Siabu sepakat untuk memancing pelaku penipuan untuk datang ke Rumah Anto Toke Sawit tadi pagi, Sabtu Pukul 09.00 Wib,” ulas Paur Humas Polres Kampar Iptu Deni Yusra, Sabtu malam. Tak lama berselang pelaku datang menggunakan Mobil Avanza, namun karena melihat ada Toke Isaf (Korban Penipuan Pertama) pelaku melarikan diri dan dikejar Warga Desa Siabu. Sekitar pukul 10.00 Wib, Kanit Intelkam Polsek Bangkinang Kota mendapat telpon dari Serma Nasir (Anggota Kodim 0313 Kpr) bahwa di Simpang

Batu Belah Kecamatan Kampar ada mobil dikejar oleh masyarakat dari arah jalan Lingkar menuju Desa Batu Belah. “Mobil Avanza warna putih dengan kondisi salah satu Ban Mobil kempes, pengemudi tersebut diduga pelaku tindak pidana karena yg melakukan pengejaran adalah masyarakat,” selanjutnya. Pelarian terduga pelaku penipuan berakhir di Jembatan Danau Bingkuang Kecamatan Tambang sang sopir Avanza langsung melompat dari atas jembatan ke Sungai Kampar namun diduga sopir tersebut tidak bisa berenang sehingga sopir tersebut tenggelam dan sampai Minggu sore belum ditemukan.(ari)

rangan tertulisnya, Minggu (14/1). Pertama menurut politisi Partai Gerindra itu, Kementerian Pertanian hingga saat ini masih klaim bahwa Januari 2018 ini akan mengalami surplus beras sebesar 329 ribu ton. Dengan mengacu data BPS, Kementan menyatakan bahwa sepanjang 2017 produksi beras mencapai 2,8 juta ton, sementara tingkat konsumsi sekitar 2,5 juta ton. “Jika angka-angka ini benar, kita seharusnya memang surplus beras. Namun anehnya harga beras di pasar justru terus naik,” terang Fadli. Kedua, pemerintah menyebut bahwa kelangkaan beras terjadi pada golongan beras medium, yang selama ini dikonsumsi oleh kalangan menengah. Namun izin impor yang diterbitkan Kementerian Perdagangan malah untuk beras premium. “Ini kan tidak nyambung. Yang dianggap masalah adanya dimana, tapi penyelesaiannya entah ke mana,” jelasnya. Keanehan ketiga, pemerintah berdalih impor beras bulan ini untuk menstabilkan harga beras, artinya untuk keperluan umum. Sesuai ketentuan yang berlaku, termasuk Permendag No. 1/2018 yang disusun untuk melegitimasi impor beras ini, izin impor untuk keperluan umum hanya dapat dilakukan oleh Bulog. “Silakan baca Pasal 16 Permendag No. 1/2018. Nah, ini Menteri Perdagangan malah memberikan izinnya ke perusahaan lain,” katanya dengan nada heran. Keempat, izin impor ini dikeluarkan pemerintah persis pada saat petani sedang menghadapi musim panen. “Bagi saya, empat keanehan itu sudah lebih dari cukup membuktikan pemerintah selama ini memang tidak transparan dalam mengelola kebijakan pangan,” kritik Fadli. Fadli Zon menilai bahwa yang membesar-besarkan kenaikan harga beras belakangan ini sebenarnya adalah pemerintah sendiri. Dan itu dipicu oleh aturan Harga Eceran Tertinggi (HET) yang tak masuk akal. Saat keseimbangan harga di pasar beras berada di atas Rp9.000, pemerintah malah menetapkan HET beras medium, misalnya, di angka Rp9.450. “kebijakan tersebut benar-benar sulit dinalar. Bahkan muncul kesan kebijakan HET itu seakan-akan merupakan prakondisi untuk melegitimasi impor beras awal tahun ini,” jelasnya. Kalau harga beras naik, sementara di sisi lain pemerintah mengklaim produksi beras sebenarnya sedang surplus, maka yang seharusnya dilakukan pemerintah adalah melakukan operasi pasar dan bukannya impor. “Impor beras di saat menjelang panen hanya akan menekan harga gabah petani. Harga gabah petani pasti anjlok. Jadi, kebijakan tersebut sebenarnya hanya menyakiti petani saja. Lagi pula, angka impor 500 ribu ton itu apa dasar perhitungannya?,” tanya Fadli. Jikapun stok beras memang minus, artinya pemerintah selama ini berbohong dengan klaim surplus beras. “saya berharap agar setiap rencana impor, berapa jumlah yang perlu diimpor, dan kapan sebaiknya impor dilakukan, dikaji secara matang dan transparan dulu. Jadi tidak ujug-ujug muncul angka 500 ribu ton tanpa ada dasar alasannya,” tegas Fadli Zon. Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPR RI, Jazuli Juwaini juga mengkritisi kebijakan Pemerintah mengimpor 500 ribu ton beras dari Vietnam dan Thailand dengan alasan untuk stok dan menstabilkan harga beras di pasaran. “Data menunjukkan bahwa

produksi beras dalam negeri sebenarnya surplus sebagaimana diakui Menteri Pertanian. Namun, di tengah surplus beras dan berbagai daerah Januari-Pebruari ini memasuki masa panen, kebijakan impor beras jelas bukan solusi, melainkan semakin menekan petani di dalam negeri,” tegas Jazuli dalam rilisnya, Minggu (14/1). Menurut dia, kenaikan harga beras di tengah surplus produksi beras di berbagai daerah, ini jelas menunjukkan ketidakmampuan Pemerintah dalam mengendalikan harga dan pasokan perberasan nasional. Dia menilai pemerintah mengatasi suatu masalah sering mengambil langkah instan atau jalan mudahnya saja. “Seperti mengatasi kenaikkan harga beras dalam negeri dengan jalan impor seperti dilakukan saat ini,” terang Jazuli. Kebijakan impor beras itu, kata Jazuli, jelas tidak tepat dan merugikan petani. Masuknya beras impor di tengah surplus produksi petani dipastikan memukul harga beras di tingkat petani dan memperburuk nasib petani. “Langkah impor menunjukkan ketidak berpihakan pemerintah kepada petani,” ujarnya. Kritikan serupa juga datang dari anggota DPD RI Dailami Firdaus. Senator asal DKI Jakarta yang duduk di Komite II DPD mempertanyakan kata “khusus” dalam impor beras tersebut. “Saya ingin menanyakan arti kata ‘Khusus’, karena dalam pernyataan pemerintah akan mengimport beras khusus sebanyak 500.000 Ton dari Thailand dan Vietnam,” tulis Dalimi dalam rilisnya, Minggu (14/1). Dia merasa ada yang janggal dengan kata khusus dan merupakan jenis beras yang tidak diproduksi oleh petani tanah air. Jelas masyarakat seperti didorong untuk membiasakan dengan produk dari vietnam dan Thailand. Dengan alasan apapun, dia menilai Kebijakan impor beras itu tidak memihak kepada masyarakat. Masyarakat membutuhkan kestabilan harga, petani menginginkan Kesejahteraannya meningkat. Dengan import beras ini jelas memperlihatkan seluruh program pemerintah yang dicanangkan dan statement pemerintah melalui kementerian terkait bahwasannya tidak akan lagi import ditahun 2018 dan stock beras sangat cukup, hanyalah isapan jempol. “Saya tidak setuju dengan kebijakan ini dan harus ditinjau kembali. Bila masalah pangan selalu dengan solusi import maka jelas masalah klasik akan ditangani dengan klasik. Tidak ada terobosan atau hanya mengambil mudahnya saja dan pasti masyarakat hanya menjadi obyek kembali,” tegasnya. Dalam setiap kesempatan saya selalu mendengar para pakar dan ahli pertanian sering memberikan pemikiran-pemikiran yang sangat positif dan konstruktif, bahkan tak sedikit yang sudah menerapkannya. Namun semua hasil diskusi seperti hanya dimasukan kedalam dus dan ditutup rapat rapat tanpa dilakukan kajian kembali untuk me dapatkan solusi masalah klasik ini yaitu menstabilkan harga dan meningkatkan produksi serta memberikan kesejahteraan bagi petani. Sesuai amanah UU Pangan No 8 Tahun 2012, disyaratkan bahwa dalam waktu 3 tahun setalah UU Pangan ini, maka harus dibentuk Badan Pangan Nasional. “Menurut saya solusinya segera dibentuk Badan Pangan Nasional sesuai amanah UU Pangan dan didalamnya harus diisi para profesional dan ahli dalam bidang pangan,” sarannya. (sam)

Kebijakan ...

n Dari Hal. 1


Advertorial Kuansing

8

SENIN 15 Januari 2018

GEDUNG KUD Langgeng berlantai dua tampak berdiri megah.

BERAWAL DARI MODAL RP 576 RIBU

KUD Langgeng Kini Miliki Aset Rp102 Miliar Lebih TELUK KUANT AN (HR KUANTAN (HR) - Dilatarbelakangi kondisi perekonomian masyarakat transmigrasi di sebuah Desa di Kuansing yang tidak stabil, pada tahun 1981 sekelompok masyarakat membentuk lembaga perekonomian pedesaan yang berbentuk Koperasi, dengan badan hukum nomor 860/BH/XIII.

SEORANG staff memperlihatkan piagam penghargaan yang diterima KUD Langgeng dari Pemerintah pusat.

Adalah Koperasi Unit Desa (KUD) Langgeng di Desa Marsawa Kecamatan Sentajo Raya, Kabupaten Kuansing, berkat ketekunan, kerja keras serta kekompakan anggota dan pengurus, kini kondisi itu sudah berbeda. Aggota dan masyarakat setempat bisa mereguk berkah ekonomi. Mereka bisa meraih cita-cita karena kemajuan pengelolaan KUD. Kepada Haluan Riau, Ketua KUD Langgeng, H Mukhlisin, S.Pd, didampingi Ketua II Kirdi, Sekretaris II Aam Herbi dan Bendahara Rusdi, S.Sos menerangkan, para petani eks transmigran yang berjumlah 7.431 orang sudah menjadi anggota KUD. Pada 2016, pendapatan KUD ini mencapai Rp 55 miliar dengan total aset yang fantastis senilai Rp 102,6 miliar. “Tahun 2016 lalu kami bisa

UNIT bisnis KUD Langgeng yang bergerak dibidang perdagangan bahan bangunan dan fotocopy.

ALA T berat aset KUD Langgeng dibawa menggunakan truk trado ALAT untuk diantar ke penyewa.

membagikan SHU sebesar Rp 4,4 miliar kepada seluruh anggota. Alhamdulillah, semuanya berkat kekompakan dan berkah dari sawit,” kata Mukhlisin, di Teluk Kuantan, baru-baru ini. Awalnya, papar Mukhlisin, pendirian KUD Langgeng ini bersumber dari modal yang dikumpulkan dari simpanan anggota. Namun, pada saat itu anggota tidak sanggup menyetor dengan uang tunai, maka diputuskan simpanan tersebut dibayar dengan ikan asin sebanyak 4 kg setiap anggota. “Sehingga pada awal berdiri KUD ini terkumpul modal Rp.576.000, yang mana uang sejumlah itu berasal dari hasil penjualan ikan asin simpanan anggota dengan harga per kilonya saat itu Rp 300/kg. Berkat ikan asin inilah kemudian sebagian masyarakat menyebut KUD Langgeng ini sebagai KUD Ikan Asin,” ujar Mukhlisin mengisahkan. Barulah pada 1997, kata Mukhlisin, PT Citra Riau Sarana (CRS) yang berkantor pusat di Pekanbaru, berkerjasama dengan KUD Langgeng untuk program pembangunan perkebunan kelapa sawit dengan pola KKPA. Bentuk kerjasama ini dituangkan dalam surat perjanjian dan ketahui Pejabat Daerah masa itu. Adapun bentuk kerjasama itu antara lain meliputi, kerjasama dalam pengerjaan dan pengelolaan kebun, yaitu pembangunan, pemeliharaan, pemanenan dan pengolahan, pemasaran serta pelatihan dalam hal administrasi, manajemen dan tekhnis. Dalam perjanjian ini, terang Mukhlisin, juga memuat pokokpokok antara lain, ruang lingkup hak dan kewajiban perusahaan inti dan plasma (KUD Langgeng). “Pada saat itu, dengan berkerjasama dengan PT CRS dibangun perkebunan sawit seluas 24, 439,29 hektar, diwilayah yang meliputi, sejumlah Desa di Kecamatan Sentajo Raya, Pangean, Kuantan Tengah dan Kecamatan Logas Tanah Darat,” ujarnya. Dalam perjalanannya, KUD Langeng mengalami perkembangan di berbagai bidang.

ALA T berat milik KUD Langgeng. ALAT

PENGURUS KUD Langgeng periode 2015-2018. Dalam bidang usaha, KUD sudah memiliki sejumlah unit usaha, yaitu Waserda, industri kerajinan rakyat dan perternakan sapi. Begitu pula kebun pola KKPA yang semula hanya seluas ribuan hektar, tapi kini, sudah menjadi 10.000 hektar. “Alhamdulillah, kini aset KUD mencapai Rp.100 miliar lebih, dan dari tahun ketahun perkembangan KUD Langgeng semakin meningkat. Bidang organisasi mengalami peningkatan, baik jumlah anggota maupun karyawan. Begitu juga bidang usaha ada penambahan beberapa unit usaha, diantaranya, pabrik pupuk, BBM dan jasa penyewaan alat berat,” imbuhnya. “Kini keberadaan KUD Langgeng semakin menguntungkan masyarakat. Dan kami pun terus meningkatkan kinerja, Alhamdulillah kami beberapa kali mendapat award dari kementerian keuangan. Di mana, KUD Langgeng sebagai salah satu penyumbang pajak terbesar, yang nilai pajaknya mencapai Rp 40 miliar lebih setiap tahunnya,” paparnya. Saat ini, lanjut Mukhlisin, seluruh anggota KUD yang mayoritas generasi kedua para eks transmigran asal Jawa tengah, Jawa Timur dan Jawa Barat ini, bisa menikmati berkahnya. Penghasilan mereka melonjak setiap per siklus panen. Di mana, kelapa sawit bisa dipanen dua kali dalam sebulan. Tak hanya itu, keuangan KUD yang berdiri sejak 37

tahun ini, bisa semakin berkilau. Saat ini selain memiliki berbagai unit bisnis, KUD Langgeng setiap bulannya juga menerima fee senilai Rp50 juta dari kepemilikan 49 persen saham di Pabrik Kelapa Sawit (PKS) yang dikelola oleh PT CSR. “Kami bersyukur, beberapa tahun silam KUD Langgeng juga pernah mengukir prestasi di tingkat nasional, karena berhasil meraih peringkat kedua sebagai koperasi berprestasi pada hari koperasi nasional, yang penghargaannya waktu itu diserahkan langsung oleh Presiden SBY kepada pengurus KUD,” kenang Mukhlisin. Atas perkembangan dengan prestasi-prestasi yang telah dicapai tersebut, tambah Mukhlisin, maka sudah sepantasnya pengurus serta anggota bersyukur dengan terus bekerja keras untuk lebih maju lagi. “Keberhasilan koperasi bukan saja ditentukan oleh predikat dan volume usaha yang tinggi, melainkan juga harus ada manfaat yang dirasakan oleh masyarakat dari keberadaan koperasi tersebut, hal inilah yang harus dibuktikan oleh KUD Langgeng,” tutur Mukhlisin yang juga pernah menjabat anggota DPRD Kuansing ini. Sementara itu, Ketua II KUD Langgeng Kirdi menambahkan, dalam lika liku perjalanannya, berbagai terobosan yang sudah dilakukan pengurus, salah satunya pembentukan unit-unit perwakilan KUD Lang-

geng di masing-masing desa peserta KKPA. “Ada 12 unit perwakilan KUD Langgeng yang sudah terbentuk, diantaranya, Unit Muara Langsat, Giri Sako, Hulu Teso, Sidodadi, Kuantan Sako, Bumi Mulya, Geringging Baru, Geringging Jaya, Sentajo, Jake dan Unit Teratak Sentajo. Pembentukan unit-unit ini didasari asas efesiensi dan demokrasi,” ungkap Kirdi. Selain itu, tambah Kirdi, untuk diketahui tujuan utama yang sudah dicapai pengurus KUD Langgeng dalam menjalankan roda organisasi adalah, meningkatnya kesejahteraan anggota dan masyarakat lingkungan setempat. Hal itu terlihat dari pendapatan yang diterima anggota dari waktu ke waktu. Lagi Disebutkan Kirdi, beberapa langkah kebijakan yang sudah dilakukan pengurus, antara lain, memanfaatkan peluang usaha yang ada terutama yang berkaitan dengan kepentingan anggota. Selain itu membuka unit-unit usaha baru yang memungkinkan untuk dikembangkan. “Menjalin kerjasama yang harmonis dan saling menguntungkan dengan mitra usaha serta menciptakan lapangan kerja bagi anggota dan masyarakat di lingkungan KUD Langgeng,” pungkas Kirdi mengakhiri.(hen)

TAMP AK alat berat milik KUD Langgeng siap disewakan. TAMPAK


Z NA PEKAN

SENIN 15 Januari 2018 27 Rabiul Akhir 1439 H

9

Kota Madani

Dianggap Formalitas, Seleksi PTP Pemko Sepi

M NOER

PEKANBARU (HR)-Pendaftaran seleksi Pejabat Tinggi Pratama (PTP) di lingkungan Pemerintah Kota Pekanbaru masih sepi. Ada dugaan sepinya pendaftar lantaran seleksi hanya sebatas

formalitas. "Orang malas daftar. Itu sudah ada orangnya untuk posisi itu," kata seorang ASN Pemko Pekanbaru kepada wartawan. Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru M Noer saat dikonfirmasi menepis anggapan seleksi jabatan yang dibuka Pemko Pekanbaru hanya sekedar formalitas saja. “Biasa itu, penonton lebih sibuk dari pemain bolanya. Makanya sengaja dihembuskan isu A, B, C,� ujar M Noer menanggapi tudingan bahwa sebenarnya Walikota sudah memiliki calon untuk posisi yang dibuka dalam seleksi jabatan. Kata dia, mestinya bagi pejabat yang memiliki kemampuan dan kepercayaan diri tidak terusik dengan isu seperti itu. Sebab mereka tentunya akan lebih memilih untuk

Dianggap

n Hal.

Ayat Pimpin Rombongan Tuah Madani Stuban ke Solok PEKANBARU (HR)- Rombongan Kelurahan Tuah Madani Pekanbaru melakukan studi banding ke Kampung Berseri Astra Jorong Tabek Talang Babungo, Kecamatan Hiliran Gumanti, Kabupaten Solok, Provinsi Sumatera Barat. Kunjungan tersebut dipimpin Wakil Walikota Pekanbaru, Ayat Cahyadi Dalam sambutannya, Ayat Cahyadi menyampaikan apresiasi dimana kampung Berseri Astria ini (KBA) menjadi Desa Wisata terletak dikenagarian Talang Babungo Kecamatan Hiliran Gumanti Kabupaten Solok. "Jadi kami dari rombongan Forum RT/ RW Kelurahan Tuah Madani yang ada di Kecamatan Tampan ingin mempelajari beberapa nilai-nilai yang bisa dikembangkan," kata Ayat, Minggu (14/1). Dikatakan Ayat, dari kunjungan ini bisa diambil banyak pelajaran, di antaranya bagaimana pentingnya persatuan dan kesatuan di dalam membangun suatu kampung seperti di Desa Kampung Berseri Astria dengan menerapkan kegiatan gotong royong dua kali sepekan. "Kemudian yang kedua, memiliki sifat kreatif dan inovatif, memiliki tingkat kesadaran yang tinggi. Jadi dari dua potensi yang diunggulkan diterapkan di Desa wisata Astria ini agar nantinya bisa kami implementasikan pula di Pekanbaru," ujarnya.

Ayat

n Hal.

HALUAN

RIAU/ANDIKA

DEKA T BAD AN JALAN DEKAT BADAN JALAN-Proyek pembagunan pusat perbelanjaan yang berada di Simpang SKA, Pekanbaru yang dekat ke badan jalan. Foto, Minggu (14/1).

CURIGA SILUMAN

Agus Data Ulang Jumlah Satpol PP Pekanbaru PEKANBARU (HR) (HR)-Jumlah anggota Satuan Polisi Pamong Praja di lingkungan pemerintah kota kembali didata, lantaran diduga ada yang siluman alias fiktif. "Kita cek semua. Nanti nama ada tapi orangnya tak ada," kata Kepala Badan Satpol PP Kota Pekanbaru, Agus Pramono di Pekanbaru, Minggu (14/1). Mantan Kepala Badan Kesbangpol Kota Pekanbaru ini menyebut, bukan tidak mungkin ada nama sisipan

HALUAN

yang fiktif di instansi yang ia pimpin saat ini. Untuk itu, dirinya melakukan Pendataan anggota. Ia mengungkap, setidaknya ada sekitar 56 anggota Satpol PP yang ia curigai fiktif. Ia curiga, di antara 56 itu ada namanya terdaftar di instansi Satuan Polisi Pa-

mong Praja (Satpol PP), namun orang yang bersangkutan tidak ada. "Saya cek dulu. Saya akan panggil nama yang bersangkutan. Kalo memang orangnya tak ada saya coret saja," ungkapnya. Sampai saat ini, ia belum mengetahui berapa orang anggota Satpol PP yang fiktif. Sejauh ini, ia masih berupaya memanggil 22 anggota Satpol PP yang dicurigai fiktif. "Mohon maaf saya belum tahu berapa, ini baru mau

Agus

n Hal.

RIAU/SUHERMAN

SUASANA kegiatan sosialisasi progres pembangunan STC PT MPP di hadapan OPD terkait lingkup Pemko Pekanbaru bersama pedagang.

Pedagang Pemilik KTBH Tempati Pasar Sukaramai

HALUAN

RIAU/INT

WAKIL Walikota Pekanbaru, Ayat Cahyadi menyampaikan sambutan, selaku pemimpin rombongan Kelurahan Tuah Madani stuban ke Solok, Sumbar. .riaumandiri.co

PEKANBARU (HR)- Pasar Sukaramai yang kini berganti nama menjadi Sukaramai Trade Center, bakal ditempati pedagang pemilik Kartu Tanda Bukti Hak, secara bertahap. Kepala Cabang PT Makmur Papan Permata (MPP), Suryanto selaku pengelola, mengatakan, saat ini progres pembangunan struktur Haluan Riau

haluan_riau

di Sukaramai Trade Center (STC) I yang akan diserah terimakan tersebut sudah mencapai 70 persen. Untuk pengerjaan arsitek meliputi pemasangan panel sudah mencapai 45 persen, sedangkan untuk STC II, memang masih dalam tahap pondasi. "Kita upayakan menepati janji untuk menyerah terimakan ge-

dung STC secara bertahap pertengahan Bulan Mei 2018 ini, untuk progres seperti yang sudah disampaikan. Kita akui untuk pembangunan STC II, sedikit mengalami kendala pada tahap pondasi, karena menurut perencananaan awal kita memakai pancang,

Pedagang

n Hal.

PAN Pekanbaru Mulai Buka Pendaftaran Bacaleg PEKANBARU (HR)-Partai Amanat Nasional Kota Pekanbaru mulai membuka pendaftaran bakal calon legislatif yang akan mengikuti Pemilu Legislatif tahun 2019. Pendaftaran Calon Legeslatif (Caleg) berlangsung selama satu bulan, mulai Senin (15/1) sampai 15 Februari 2018 mendatang. Ketua DPD PAN Pekanbaru, Ir Nofrizal, MM didampingi Bendahara Irman Sasrianto serta Sekretaris

Komite Pemenangan Pemilu Daerah (KPPD), Agus Salim Siregar dalam rilisnya, Minggu (14/1) menjelaskan, pendaftaran saat ini merupakan pencalegan dini dengan tage line "PAN NOFRIZAL Memanggil". Nofrizal mengungkapkan, pendaftaran dibuka lebih dini untuk memberi kesempatan seluas-luasnya bagi masyarakat. Menurutnya, siapa saja boleh mendaftar,

PAN

n Hal.

Razia Pekat, Tiga Pasangan Mesum Kedapatan Indehoi PEKANBARU (HR) - Polsek Payung Sekaki Kota Pekanbaru menggelar razia penyakit masyarakat, sekaligus mengantisipasi gangguan Kamtibmas terkait akan diselenggarakannya Pilgubri. Operasi yang berlangsung hingga Minggu (14/1) dini hari tersebut salah satu targetnya adalah hotel. Razia yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Payung Sekaki AKP Benny Syaf didampingi Kanit Reskrimnya Ipda M Bahari Abdi tersebut menargetkan sasaran diantaranya sejumlah penginapan. Tempat pertama

LANGGANAN HUBUNGI :0823 808080 35 /IKLAN: 0853 3081 2579

yang dicek adalah Hotel Aquatel di Jalan Tuanku Tambusai/Nangka. Di sini kepolisian tidak menemukan adanya hal mencurigakan, setelah aparat memeriksa sejumlah kamar yang kebetulan tidak begitu ramai oleh tamu. Tak berlama-lama, Razia lalu dilanjutkan ke Hotel Parma Jalan Ikhlas. Pantauan, sejumlah kendaraan cukup ramai terparkir, terutama sepeda motor. Setelah berkoordinasi dengan pihak hotel,

Razia

n Hal.


Nasional-Internasional

10

SABTU 13 Januari 2018

Bambang Dikabarkan Gantikan Setnov Pemilih Pemula di Padang Naik 20 Persen PADANG (HR)-Jumlah pemilih pemula di Kota Padang, Sumatra Barat, berpotensi mengalami peningkatan. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Padang memproyeksikan peningkatan jumlah pemilih pemula pada Pilkada serentak 2018 sebesar 15-20 persen, dibanding pilkada sebelumnya. Komisioner KPU Padang Chandra Eka Putra mengungkapkan, jumlah pemilih pemula pada pemilihan gubernur dan wakil gubernur Sumbar pada 2015 sebanyak 13.398 orang. Dengan peningkatan hingga 20 persen, KPU memperkirakan jumlah pemilih pemula pada Pilkada 2018 ini sebanyak 16.077 orang. Meski begitu, jumlah pasti penduduk yang memiliki hak pilih masih dalam proses pemutakhiran oleh KPU Kota Padang. Chandra menyebutkan, data agregat kependudukan per kecamatan (DAK 2) teranyar Kota Padang sebanyak 883.767. Kategori pemilih pemula ditujukan untuk mereka yang sudah berusia 17 hingga 21 tahun pada saat pilkada yang berlangsung pada 27 Juni 2018. Demi menggaet pemilih pemula tersebut agar menggunakan hak pilihnya, sejumlah jurus dijalankan KPU Kota Padang. Pada 2017, KPU Padang mengadakan jambore demokrasi pelajar tingkat Kota Padang yang menyasar siswa SMA yang sudah memiliki hak pilih. Tak hanya itu, KPU Padang juga melakukan sosialisasi di media sosial dan sosialisasi ke sekolah. KPU juga menurunkan komisionernya ke sekolah-sekolah sebagai pembina upacara bendera untuk menyosialisasikan pentingnya partisipasi pemilu kepada siswa. "Kami kira kegiatan-kegiatan tersebut untuk pemula cukup efektif dan menarik perhatian mereka guna memanfaatkan hak pilihnya dengan benar," kata dia.(rep)

Kepala BIN Jadi Dewan Pakar Masjid Indonesia JAKARTA (HR)-Ketua Umum DPP Dewan Masjid Indonesia Muhammad Jusuf Kalla mengukuhkan kepengurusan Dewan Masjid Indonesia Periode 2017-2022. Dalam kepengurusan tersebut masuk nama Kepala Badan Intelijen Nasional Jenderal (Purn) Budi Gunawan sebagai Wakil Ketua Dewan Pakar Pengurus Masjid Indonesia. Pria yang akrab disapa JK ini bukan tanpa alasan memasukkan Budi Gunawan dalam struktur kepengurusan Masjid seIndonesia. Ia berharap keberadaan mantan Wakapolri dalam struktur kepengurusan bisa menangkal paham radikalisme masuk ke dalam masjid. "Pak BG saya minta dilihat bukan sebagai BIN. Tapi fungsinya bagaimana masjid terhindar dari radikalisme," kata JK dalam acara pengukuhan DMI 2017-2022 di Masjid Istiqlal, Jakarta, Jumat (12/1). Selain Budi, JK juga melantik beberapa tokoh lainnya untuk masuk ke dalam Dewan Pakar. Beberapa tokoh lainnya yakni Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan, Wimboh Santoso yang merupakan Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan, Salim Segaf Al-Jufri, Abdallah Fauzi, Thamrin Usman, Zainuddin, dan Siti Fatimah. Orang-orang tersebut merupakan sosok yang tepat di bidangnya masing-masing. Para tokoh juga dapat mengambil peran untuk meningkatkan kesejahteraan masjid di Indonesia. Pada kesempatan yang sama, Budi Gunawan menyatakan kalau dirinya akan menjalankan tujuan untuk mewujudkan fungsi masjid sebagai pusat dakwah, pengembangan masyarakat dan persatuan umat. "Karena masjid juga menjadi salah satu tempat untuk mencerdaskan dan membangun ekonomi umat," kata dia. (vvc)

JAKART A (HR) JAKARTA (HR)-Wakil Ketua DPR Agus Hermanto mengatakan pimpinan DPR hingga hari ini belum menerima surat dari Fraksi Partai Golkar mengenai calon Ketua DPR, meskipun dari internal Golkar sudah beredar kabar bahwa Bambang Soesatyo menggantikan Setya Novanto. "Surat dari Fraksi Golkar hingga pagi ini belum ada yang masuk sehingga kami tetap menunggu usulan dari

Golkar," kata Agus di Jakarta, Jumat (12/1). Dia menjelaskan, yang terpenting dalam proses per-

BEIJING (HR)-Pemerintah sebelah utara China menghancurkan sebuah gereja besar yang terkenal, di Kota Linfen, Provinsi Shanxi. Saksi mata dan aktivis mengatakan pasukan militer bersenjata menggunakan ekskavator dan dinamit untuk menghancurkan Gereja Golden Lampstand, pada Selasa (16/1). ChinaAid, kelompok advokasi berbasis di Amerika Serikat, menyatakan pihak berwenang menanam bahan peledak di ruang bawah tanah dan meledakkan gereja yang dibangun dengan uang sumbangan dari warga senilai 3 juta dolar AS atau Rp 40 miliar. Harian Global Times melaporkan gereja tersebut tidak memiliki izin pendirian sehingga perlu dihancurkan. Gereja yang berfungsi sekitar 10 tahun itu telah dibangun secara ilegal. Gereja dengan lebih dari 50.000 jemaat telah lama berselisih dengan pemerintah. Pada 2009, sebuah tindakan keras memaksa para pemimpin gereja mendekam di penjara. Saat itu, pemimpin gereja dituduh menduduki tanah

pertanian secara ilegal dan menganggu lalu lintas dengan cara berkumpul. Ada sekitar 60 juta orang Kristen di China dan banyak yang beribadah di kongregasi

independen seperti di Gereja Golden Lampstand. Kebebasan beragama dijamin di bawah konstitusi China, tapi pemerintah daerah sering menggunakan cara-cara

teknis untuk menyerang gereja yang tidak terdaftar. Tuduhan atas pelanggaran kepemilikan tanah atau bangunan dan menganggu perdamaian menjadi alasan

yang paling umum. Gereja Golden Lampstand dibangun oleh penginjil Wang Xiaoguang dan Yang Rongli sebagai rumah ibadah permanen bagi pengikut mereka. (kcm)

Kemenkes akan Uji Kehalalan Vaksin Difteri JAKARTA (HR)-Menteri Kesehatan, Nila Moelok mengatakan, akan mengkaji kehalalan pada vaksin difteri. Tak hanya vaksin, obat lain-lain juga harus diperhatikan kehalalan-nya. "Tidak hanya vaksin, obat juga. Kalau dikasji semua obat, lalu kita sakit, kita mau apa," ujar Menkes di Forum Merdeka Barat 9, Jumat (12/1). Sementara, banyak masyarakat alih halal-haram

Vaksin difteri memakai bahan herbal. Padahal hebal tidak dapat menjadi jaminan menyembuhkan dalam kasus difteri. Menurut Nila, Herbal baik yang berasal dari tanaman-tanaman di Indonesia yang memang menjaga tubuh, tetapi tidak spesifik. "Difteri itu penyebabnya adalah kuman, herbal ngga bisa cari antibodi yang dibuat oleh kuman. Herbal

tidak membuat antibodi," ujarnya. Negara ahli herbal pun melakukan imunisasi. Sebab, herbal hanya melindungi. Sementara itu, sekertaris Satgas Imunisasi Ikatan Dokter Anak Indonesia Soedjatmiko, mengatakan, Majelis Ulama Indonesia (MUI) telah menetapkan imunisasi hukumnya mubah. Bahan yang halal dalam keadaan darurat boleh diberikan.

"Imunisasi hukumnya wajib, jika ada pernyataan resmi dari pakar yang kompeten mengatakan penyakit itu berbahaya dan dapat menimbulkan cacat dan kematian," ujar Soedjatmiko. Fatwa terebut digunakan untuk mendukung program imunisasi. Meskipun begitu, kementerian Kesehatan sudah membuat surat kepada Presiden Joko Widodo mengenai hal ini.

Sebab, untuk mengkaji kehalalan sebuah vaksin dan obat, tidaklah mudah. Hal ini harus dimulai dari ujung dan dari awal, disurvei lagi, dan sementara tidak ada obat. "Kami juga sudah ke Kemeneterian Agama, untuk membicarakan Jaminan kekhususan Halal obat dan vaksin, sedang dibicarakan dengan MUI dengan adanya badan produksi jaminan halal," ujar Menkes. (rep)

DARI MALAYIA VIA ACEH

Penyelundupan Sabu 40 Kg Digagalkan KUALASIMPANG (HR)BNN menggagalkan penyelundupan 40,23 kg sabu-sabu yang coba dimasukkan sindikat internasional dari Malaysia melalui jalur laut ke Aceh. Deputy Pemberantasan pada BNN RI irjen Pol Arman Depari kepada wartawan di Kualasimpang pada Jumat menyatakan, selain barang bukti sabu-sabu, BNN juga menahan empat tersangka, yakni AM, JN, SN dan HR.

"Tim BNN berhasil mengungkap tindak pidana Narkotika jaringan internasional Malaysia-Aceh yang masuk melalui jalur laut. Dalam kasus ini diamankan empat orang tersangka bersama barang bukti 40 bungkus dengan berat total 40,230 kilogram yang berasal dari Pulau Pinang," kata Arman. Menurut Arman, keberhasilan kasus ini berawal dari hasil informasi masya-

LOWONGAN KERJA

DIBUTUHKAN SEGERA

PT. Rifan Financindo Future membutuhkan karyawan Min. SMA sebagai Consultan dan Marketing.

Dibutuhkan segera tenaga kerja Bagian Financial Analis, WPB dan Receptionis. Min. Tamatan SMU/ Sederajat, D3 - S1. Surat lamaran diantar langsung ke PT. RFB Pekanbaru, Hub: 0852 6375 0670 Up. (Ibu Dewi Sri Rahayu).

KEHILANGAN

BUTUH UANG CEPAT

OPTIK JAILANA

Telah hilang sertifikat tanah/lahan kebun, luas 0,5 Ha. Lokasi di Desa Beringin Indah. an. JUREMI. Diperkirakan tercecer/hilang pada hari Kamis, 4 Januari 2018 sekitar pukul 15.00 WIB di Desa Sidomukti, Kec. Pangkalan Kuras. Bagi yang menemukan mohon hubungi 082283016255. Akan diberikan hadiah sepantasnya.

Gadaikan BPKB Motor/ Mobil anda, proses cepat, syarat mudah, pencairan tinggi, tanpa potongan, bisa bantu take over dari leasing lain. Hub HP/WA Adi : 0812 7545 2232, 0853 6367 6567.

Spectacels & Lenses Centre -Menyediakan frame & lensa terkenal dengan harga terjangkau -Menerima resep dokter, periksa mata & BPJS Kesehatan Alamat : Jl. Durian No. 53B (simp. Serayu) Telp: (0761) 38057 Hp. 081365618893 Pekanbaru. Cab. Rengat & Tembilahan

Contact : 0822 8300 7500

"Sudah fixed namanya BS, namanya Bamsoet," kata Supit usai rapat pleno Fraksi Partai Golkar di Jakarta, Kamis (11/1). Keputusan itu tinggal menunggu hasil rapat pleno DPP Partai Golkar yang digelar dalam waktu dekat dan segera diumumkan secara resmi. Supit mengatakan keputusan pergantian Ketua DPR sudah diambil sejak lama dan telah melalui proses sosialisasi dan klarifikasi kepada seluruh calon kandidat pengganti Novanto. (ant)

GEREJA Golden Lampstand di kota Linfen, provinsi Shanxi, China dihancurkan oleh otoritas setempat.

SALSABILLA WEDDING

LIVE TOUR

itu mengatakan kalau melihat dinamika yang terjadi, maka kemungkinan besar pekan depan DPR memiliki Ketua DPR yang baru. Dia menyakini Partai Golkar ingin segera kadernya menduduki kursi pimpinan DPR sehingga prosesnya tidak diperlambat. Sebelumnya, Politisi PG Ahmadi Noor Supit mengatakan Ketua DPP Airlangga Hartarto telah menunjuk Ketua Komisi III DPR Bambang Soesatyo sebagai Ketua DPR menggantikan Setya Novanto.

Otoritas China Hancurkan Gereja Sumbangan Warga

Menyewakan: Pelaminan, Tenda, Pentas, Kursi, Orgen Tunggal, Video Shooting. Alamat : Jl. Suka Karya Perm. Bumi Tarai Damai Blok H No.17. Telp. 0812 7577 1970 / 0852 6505 7777 (Yani)

4D3N Malaysia, Singapore. Only IDR 2.000.000,-/PAX (S & K Berlaku)

gantian Ketua DPR adalah Fraksi Partai Golkar mengirimkan surat terlebih dahulu kepada pimpinan DPR mengenai kader partai siapa yang menjadi Ketua DPR. "Setelah surat masuk ke Pimpinan DPR maka dilakukan Rapat Badan Musyawarah untuk menjadwalkan Rapat Paripurna. Dalam Paripurna akan disampaikan surat tersebut lalu meminta persetujuan anggota DPR untuk disahkan Ketua DPR yang baru," kata dia. Politisi Partai Demokrat

Gaji pokok dan Bonus. Call Mr. Joe 0823 00 1818 41.

KEDAI KOPI SULI Menjual makanan : Nasi goreng seafood, mie goreng, mie ayam dan minuman. Free WiFi. Jl. Belimbing No. 100 D Pekanbaru, HP. 0813 6552 0112

ARENA KOPITIAM & CAR WASH Menjual : Berbagai menu sarapan pagi, makan siang dan makan malam. Free Melayani : WiFi Cucian mobil. Jl. Pemuda No. 71 Tampan, Pekanbaru HP 0812 7662 0694

rakat yang diterima BNN tentang adanya peredaran narkotika jenis sabu berasal dari Penang Malaysia menuju Indonesia melalui Idi rayeuk Aceh Timur dan melalui jalur laut. "Sekitar pukul 05.45 WIB waktu setempat, tersangka diamankan di depan perkarangan rumahnya di Dusun Petua Mae Kampung Bagok Panah Peut, Kecamatan Darul Aman, Kabupaten Aceh Timur. Tersangka membawa

KLINIK

PRATAMA DAFFA Jl. Paus No. 99B Pekanbaru Telp. 0823 8881 5636

Jl. Soekarno-Hatta Km. 6.5 Pekanbaru 28282 Telp. (0761) 698 99 44

Jl. Tuanku Tambusai No.55 Telp. (0761) 33850 / 33612 Fax. (0761) 33649 Pekanbaru - Riau

19 bungkus yang berada di dalam karung," jelas Arman. Hasil pengembangan, tim menangkap AM, JN dan SN di rumahnya masing - masing yaitu AM, warga Dusun Tengku Di Sungai Desa Bantayan, Nurussalam, Aceh Timur, JN, warga Dusun Pelita Desa Bantayan, Nurussalam, Aceh Timur dan SN warga Dusun Petua Mae Desa Bagok Panah Peut, Kecamatan Darul Aman, Kabupaten Aceh Timur.

KLINIK SYAHBUDIN Jl. Adi Sucipto No. 171/1 Telp. (0761) 5666676 Pekanbaru

KLINIK

"Pengakuan AM, sebelumnya telah mengambil 39 bungkus di perairan Selat Malaka bersama JN. Atas perintah AM, JN menyimpan 10 bungkus di dalam kapal yang sedang diperbaiki dan 10 bungkus ditanam dekat kadang ayam milik SN," terangnya. Arman menyatakan, empat tersangka itu dikendalikan oleh Dekbat yang saat ini masuk dalam daftar pencarian orang (DPO). (rep)

KLINIK

BERTUAH MEDIKA

DOKTER BASTIAN

Jl. Puyuh Mas, Pekanbaru, Riau Phone 0852 6345 0047 Tangkerang

Jl. Garuda Sakti KM. 2 Panam, Pekanbaru Phone 0821 7171 1999

RSUD

RSU PEKANBARU

ARIFIN ACHMAD

MEDICAL CENTER

Jl. Diponegoro No.2 Pekanbaru 28285 Telp. (0761) 21618 Fax. (0761) 20253 email: hikrsudaa@yahoo.co.id

Jl. Lembaga Permasyarakatan No. 25 Gobah Pekanbaru 28131 Telp. (0761) 848100 Fax. (0761) 859510 email : rspmc.pku@gmail.com

Jl. Jenderal Sudirman No.134 Pekanbaru 28282 Telp. (0761) 856517 Fax. (0761) 41887

RUMAH SAKIT JIWA TAMPAN

RS SANTA MARIA PEKANBARU

ANNISA

Jl. H.R. Subrantas KM. 12,5 Pekanbaru Telp. (0761) 63240 Fax. (0761) 63239 email : rstampan@yahoo.com

Jl. A. Yani No.68 Pekanbaru 28127 Telp. (0761) 22213. Fax. (0761) 26071 email: rsssmpku@gmail.com

RS BERSALIN Jl. Garuda, Tangkerang Pekanbaru


Indragiri Hilir

SENIN 15 Januari 2018

11

advertorial

Bupati Minta Jajarannya Mendahulukan Skala Prioritas INHIL (HR) (HR)- Bupati Indragiri Hilir, HM Wardan mengeluhkan kinerja jajarannya yang tak mendahulukan skala prioritas, dimana yang jelas-jelas lebih membutuhkan tidak diakomodir, sedangkan yang lainnya malah diperhatikan. HM WARDAN

“Contohnya seperti ada sebuah sekolah rusak pa-

rah, sangat butuh pembangunan, tapi yang anehnya

yang diperbaiki malah sekolah yang masih layak,” ucap Bupati dengan nada kesal. Bupati meminta agar jajarannya bisa membedakan mana yang lebih dibutuhkan oleh masyarakat. “Tolong yang prioritas itu yang diutamakan,” lanjutnya. Apalagi, terkait gagalnya pembangunan yang

hanya disebabkan masalahmasalah sepele, dikatakan Bupati, seharusnya hal itu tidak terjadi. “Pembangunan gagal hanya gara-gara kesalahan menulis perencanaan dan salah kode rekening, harusnya itu tidak terjadi lagi di tahun ini,” tegas Bupati. Ia pun mengatakan tidak membutuhkan orang yang

hanya pintar saja, tapi yang mengerti apa yang harus dikerjakan. “Saya perlu orang yang otaknya masih bersih, paham tugas pokok dan memiliki kemampuan, tak perlu terlalu pintar dan pandai. Untuk apa pintar tapi tak mengikuti, apalagi sampai main belakang,” tutup HM Wardan. (adv/ humas)

REKAM E-KTP DI KERITANG

HM Wardan Puji Langkah Disdukcapil TEMBILAHAN (HR) - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Inhil melakukan perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik di Desa Pasar Kembang, Keritang. Atas langkah tersebut, Bupati Inhil, HM Wardan mengapresiasi upaya ‘jemput bola’ pelayanan kebutuhan administrasi kependudukan. Apresiasi yang diberikan Bupati Inhil, HM Wardan adalah karena Disdukcapil selaku leading sector adminduk, telah menerapkan sistem ‘jemput bola’ dengan mendatangi dan melakukan perekaman langsung di lokasi tempat tinggal masyarakat bersangkutan. “Tanpa menunggu lama, Disdukpencapil mendatangi masyarakat untuk melakukan perekaman E - KTP dan administrasi kependudukan lainnya, seperti KK, Akta Kelahiran dan Akta Kematian. Ini suatu langlah yang ditunggutunggu,” pungkas Bupati, Jumat (12/1). Disdukpencapil, dikatakan Bupati, seyogyanya mampu memenuhi kebutuhan administrasi kependudukan seluruh masyarakat Inhil. Persentase maksimal, lanjutnya, harus dapat dicapai. Terlebih, Kabupaten Inhil sebentar lagi akan menyambut datangnya kontestasi politik, Pilkada serentak di bulan Juni mendatang. “Kalau sudah terakomodir kebutuhan, seperti E -

KTP. Maka, akan sedikit mengurangi potensi adanya sengketa politik yang terjadi di Pilkada serentak karena masalah sinkronisasi data pemilih,” tukas Bupati. Selain itu, Bupati mengatakan, perekaman E-KTP dan pembuatan Akta Ke-lahiran sangat berguna bagi masyarakat untuk melakukan segala urusan, seperti masuk sekolah, akses pelayanan kesehatan dan lain sebagainya. “Maka itu, kepada masyarakat diharapkan juga harus menyadari pentingnya administrasi kependudukan. Untuk mengurus itu, bukanlah suatu hal yang sulit. Namun, manfaatnya akan dirasakan kelak,” imbau Bupati. Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Ahmad Ramani menyebut, langkah ‘jemput bola’ perekaman E-KTP dan pembuatan Akta Kelahiran serta Akta Kematian yang dilakukan juga merupakan wujud realisasi program Dirjen Disdukpencapil, Kementerian Dalam Negeri, yakni ‘Gerakan Sadar Adminduk’. “Gerakan Sadar Adminduk dilaksanakan di berbagai tingkatakan daerah, mulai dari desa, kelurahan, kecamatan sampai provinsi. Yang kami lakukan, merupakan bagian dari program Pemerintah Pusat, ‘Gerakan Desa Sadar Adminduk’,” urai Ahmad Ramani.

WARGA sabar menunggu antrian untuk perekaman E-KTP di Desa Pasar Kembang, Keritang. Di Desa Pasar Kembang, Keritang, Ahmad Ramani mengaku, antusiasme masyarakat untuk melakukan perekaman E-KTP dan pembuatan administrasi kependudukan lainnya begitu tinggi. “Antusiasme masyarakat sangat luar

biasa. Masyarakat berbondong-bondong mendatangi lokasi perekaman. Dari pagi sampai malam mereka terus berdatangan, ada yang merekam E-KTP, ada juga yang mengurus Akta Kelahiran,” ungkap Ahmad Ramani.

Ahmad Ramani, mengatakan, langkah ‘Jemput Bola’ yang menjadi bagian dari program ‘Gerakan Sadar Adminduk’ akan terus dilakukan secara berkesinambungan oleh Disdukpencapil Kabupaten Inhil. “Target maksimal pemenuhan

kebutuhan administrasi kependudukan harus mampu dicapai. Kita akan melanjutkan ke desa - desa lainnya karena manfaat dari adminduk sangat besar dalam setiap aspek kehidupan masyarakat,” tandas Ahmad Ramani.(adv/hms/rtc)

PASAR SUNGAI PIRING GAGAL DIBANGUN

Komisi II DPRD Minta Pemkab tak Ulangi Kesalahan TEMBILAHAN (HR) Pasca dua kali dihantam puting beliung, kini pasar Sungai Piring, Kecamatan Batangtuaka, Inhil hanya tinggal satu unit yang biasa digunakan pedagang untuk berjualan ikan. Kondisi pasar yang sudah tak layak lagi itu, membuat Komisi II DPRD Inhil angkat bicara, seperti yang disampaikan Fadly Sofyan, tahun ini tidak ada alasan lagi bagi Pemkab untuk tidak membangun pasar tersebut. “Pasar itukan sudah dua kali dihantam puting beliung, kemarin tahun 2017 sudah ada anggarannya, tapi gagal lelang, jadinya gagal dibangun,”

KONDISI Pasar Sungai Piring pasca diterjang puting beliung untuk kedua kalinya pada awal tahun lalu. jelas Anggota Komisi II DPRD Inhil, Minggu (14/ 1). Ia pun meminta, Pemkab tak lagi melakukan kesalahan yang sama,

mengingat tahun 2018 ini ada dana pembangunan pasar tersebut sebesar Rp2,5 miliar dari Dana Alokasi Khusus (DAK). “Tolong Pemkab Inhil me-

lalui OPD terkait jangan lalai lagi, percepat semua prosesnya jangan sampai gagal lelang lagi, kasian masyarakat sekarang tidak ada tempat berjualan,” tukas Politisi Partai Kebangkitan Bangsa itu. Sementara itu, sebelumnya Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Inhil, Dianto Mampanini menjelaskan bahwa tidak hanya Pasar Sungai Piring, namun seluruh pembangunan pasar gagal pada tahun 2017 lalu. “Gagalnya pembangunan itu dikarenakan tidak diperhitungkannya jadwal pelelangan,” sebut Dianto. (grc/war)

TABRAK BOCAH HINGGA TEWAS GEDUNG Unisi Inhil.

Tahun Ini, Pemkab Batal Gunakan Gedung Unisi TEMBILAHAN (HR) Jika sebelumnya di awal tahun 2018 ini, lima Organisasi Perangkat Daerah di lingkunan Pemerintah Kabupaten Inhil akan menempati gedung baru, yaitu gedung Unisi, hingga hari ini rencana itu tak kunjung terwujud. Sekretaris Daerah (Sekdakab) Inhil, Said Syarifuddin menuturkan, diurungkannya niat untuk segera memfungsikan gedung yang sebelumnya

difungsikan untuk proses belajar mengajar mahasiswa Unisi itu dikarenakan adanya masalah pada lift. “Saya menerima laporan kalau pengajuan lift ditolak karena ada ketidaksesuaian,” ujarnya. Jika tanpa lift, dikatakannya sulit memfungsikan gedung enam lantai tersebut, karena tidak akan sanggup ASN menaiki tangga setiap hari sampai ke lantai 6. “Kalau hari-hari turun naik sampai lantai enam tak

akan sanggup pegawai kita, jadi untuk sementara belum kita fungsikan,’’ tambah Said Syarifuddin kepada awak media. Sementara itu, hasil pantauan, Sabtu (13/1) satu dari dua tower gedung tersebut sudah selesai dikerjakan, bahkan Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman telah membuat lapangan di depan gedung yang berada di Jalan Swarnabumi Tembilahan itu. (grc/war)

Motor Suzuki FU dan Pengemudi Diamankan Polisi KEMPAS (HR)- Seorang anak-anak menjadi korban dalam kecelakaan lalu lintas yang terjadi antara sepeda motor Suzuki FU warna hitam BM 2505 VJ dengan pejalan kaki di Jalan Penunjang Desa Sungai Ara Kecamatan Kempas, Jumat (12/1) sekira pukul 17.45 WIB. Suzuki Satria FU yang dikendarai Eko Setiawan (20), warga Desa Pulau Kecil Kecamatan Reteh Kabupaten Inhil

berboncengan dengan Rosidin (25) warga Dusun Pelangi Desa Lintas Utara Kecamatan Keritang menabrak pejalan kaki, Riko Saputra (7), warga Dusun Cinta Harapan Desa Sungai Ara Kecamatan Kempas. Riko akhirnya meninggal dunia, setelah sempat mendapat perawatan di klinik Bidan Rahmi, Desa Sungai Ara. Sedangkan pengendara sepeda motor, Eko (tidak pakai helm dan tidak

punya SIM) serta penumpangnya Rosidin, menderita luka ringan. Kapolres Indragiri Hilir AKBP. Christian Rony SIK MH melalui Kasat Lantas AKP Jusli SH mengatakan kecelakaan maut itu terjadi saat sepeda motor Suzuki FU BM 2505 VJ yang dikemudikan Eko Setiawan berboncengan dengan Rosidin bergerak dari arah Pasar Kilo 8 Kelurahan Harapan Tani menuju Simpang Sungai Ara

Desa Sungai Ara, dengan kecepatan tinggi. Sesampai di TKP, melintas korban Riko Sa putra, seorang pe jalan kaki. Karena jarak sudah terlalu dekat, kecelakaan tidak bisa dihindari, mengakibatkan korban menderita lukaluka di bagian kepala. Saat ini kecelakaan lalu lintas tersebut, sudah dalam penanganan Unit Laka Sat Lantas Polres Indragiri Hilir. (rtc/war)


Kuansing-Inhu

12

SENIN 15 Januari 2018

MERASA NAMA BAIKNYA TERCEMAR DI MEDSOS

KadesPolisikanOknumTenagaKesehatan n LAPORAN:

HENDRA WANDI Liputan Kuansing

TELUK KUANT AN (HR) KUANTAN (HR)-Dugaan pencemaran nama baik lewat media sosial (medsos) terjadi di Kuansing.

Diskes Inhu Tempati Gedung Baru RENGAT (HR)-Gedung baru Pemkab Inhu berlokasi di Jalan Lintas Timur, Kecamatan Rengat Barat, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) akhirnya ditempati Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Inhu. Gedung yang sebelumnya diperuntukkan bagi Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Inhu ini sudah lebih kurang satu minggu ditempati Diskes. Namun hingga saat ini, gedung baru tersebut masih belum diserahterimakan kepada Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BKAD). “Meski begitu, penggunaan gedung baru itu disahkan apabila ada izin dari pimpinan,” tegas Plt Kepala Dinas PKAD Inhu, Ibrahim Alimin kepada wartawan. Sebelumnya, Plt Kepala Dinkes Kabupaten Inhu, M Yunus menjelaskan, pihaknya sudah selesai melakukan proses pindah dari gedung lama ke gedung BKD yang baru tersebut. “Kita sudah menempati gedung itu selama seminggu,” kata Yunus, Minggu (14/1). Yunus mengungkapkan, gedung tersebut masih atas nama Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Inhu. “Saat ini masih diurus proses serah terimanya dengan aset,” katanya singkat. Hal ini juga dibenarkan Kepala Dinas PUPR Kabupaten Inhu, Yelpidar. “PUPR sudah menyelesaikan pembangunan gedung tersebut dan bahkan rencananya akan diresmikan. Peresmian itu juga akan dilakukan langsung oleh Bupati Inhu, Yopi Arianto. Namun sampai sekarang masih belum bisa dilakukan peresmian karena tentunya menyesuaikan jadwal pimpinan, jelasnya. Dirinya juga membenarkan, saat ini belum dilakukan serah terima antara Dinas PU dengan BPKAD Inhu. “Saat ini masih dalam proses serah terima,” kata Yelpidar. Menurut Ibrahim, penempatan ini bisa dilakukan meski belum ada serah terima. “Gedung itu bisa dimanfaatkan atas seizin pimpinan,” katanya. Ibrahim juga menyampaikan, proses serah terima dengan Dinas PUPR Kabupaten Inhu dengan BPKAD Inhu masih dilakukan. Oleh karena itu, saat ini gedung itu masih termasuk dalam buku Dinas PUPR. Setelah perpindahan itu, juga belum bisa dipastikan apakah gedung itu digunakan untuk Kantor Dinkes Inhu atau masih diperuntukan Kantor BKD Inhu. “Setelah serah terima nantinya, baru nanti dikeluarkan kebijakan, apakah akan memang dijadikan aset Dinkes Inhu atau diperuntukan untuk BKD Inhu,” kata Ibrahim. (eka)

Gerakan Sholat Subuh Berjama’ah, ‘Star’ di Masjid Besar Al-Mujahidin INHU (HR)-Ribuan masyarakat muslim Inhu berasal dari Kecamatan Pasir Penyu, Rengat, Rengat Barat, Lirik, Sei Lalak, Lubuk Batu Jaya dan Kecamatan Kelayang ikut meramaikan Sholat Subuh Berjemaah yang digagas ulama, KH Mursyid M, Pdi, Pimpinan Ponpes Khairul Ummah, Batu Gajah, Airmolek pada Ahad pagi (14/1). Dalam sambutan KH Mursyid, M, PDi, panitia penyelenggara merencanakan acara ini bertujuan Untuk kegiatan kebaikan dan sebagai wujud syukur atas nikmat Allah. “Jadi kegiatan ini ingin menyadarkan kita semua agar lebih dekat dengan Allah SWT. Kegiatan ini direncanakan berlangsung, program ini ke depannya bakal berkelanjutan,” ujar Kiyai. Forum Inhu Gerakan Sholat Subuh (FIGSS) berjama’ah di Masjid Besar Al-Mujahidin Air Molek bukanlah karena ada kepentingan politik. Sekali lagi dipertegas Mursyid, walaupun saat ini suasan pilgub, kegiatan ini tak ada sangkut paut dengan kepentingan salah satu pihak balon gubri. Ini murni hanya untuk mempererat hubungan silaturrahim sesama umat yang inggin bersama-sama menuju sorga yang dijanjikan Allah SWT. “Aamiin,” ujar Pimpinan Ponpes Khairul Ummah itu. Usai melaksanakan sholat Subuh berjemaah dilanjutkan dengan thausiah agama. Pembicaranya KH Misran Agusmar LC, Pengasuh Pondok Pesantren Al-Ihsan Kubang, Kabupaten Kampar. KH Misran Agusmar, LC, mengatakan, pada intinya program sholat Subuh berjemaah ini tidak berhenti sampai di sini, agar diadakan setiap hari di masjid-masjid, mushollah, surau-surau terdekat yang ada di seluruh desa, kelurahan dan kecamatan khusus di Inhu, jelas Kiyai. Hadir pada sholat Subuh berjemaah tersebut camat, Kapolsek, Koramil, Ka UPT, Disdik, Kepsek SD, SMP, SMA, SMK dan STIA, pimpinan parpol, pimpinan perusahaan, kades, lurah, pimpinan ormas Islam, pimpinan ormas kepemudaan dan kemasyarakatan di Inhu serta santri-santri dan lapisan masyarakat Inhu. (prc)

Aksi ini ditenggarai dilakukan oleh pengguna akun Facebook (FB) dengan inisial (YC), barubaru ini. Postingannya dianggap tidak pantas dan mencemarkan nama baik seseorang yang berujung ke ranah hukum. Adalah Samsul Haidi yang menjadi korban pencemaran baik ulah aksi YC tersebut. Dia yang menjabat Kepala Desa Seberang Teratak Air Hitam, Kecamatan Sentajo Raya, Kabupaten Kuansing ini, merasa dirugikan dan tidak terima atas perlakuan YC. Sehingga pihaknya melaporkan ke Satreskrim Polres Kuansing untuk

diproses sesuai hukum berlaku. Dikatakan Samsul Haidi, bukti pencemaran nama baik yang diajukannya berupa sejumlah print out screenshots postingan YC sudah diserahkan ke penyidik Polres Kuansing, pada beberapa hari yang lalu. Dengan bukti-bukti tersebut jelasnya, pemilik akun FB inisial YC sudah resmi dipolisikan. Pemilik akun atas nama YC itu, kata Samsul, diketahui seorang wanita berdomisili di Kecamatan Sentajo Raya yang berprofesi sebagai tenaga honorer di salah satu UPTD Dinas

Kesehatan di Kuansing, sehingga memudahkan pihak kepolisian untuk melakukan penyelidikan terkait masalah tersebut. “Dengan hasil mufakat keluarga, kami sudah secara resmi membuat laporan ke Polres Kuansing. Kami harap pihak Polres segera memproses pemilik akun facebook (YC) yang sudah jelas menghina dan mencemarkan nama baik saya selaku pribadi dan kepala desa. Dia harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di mata hukum,” tegas Samsul Haidi kepada Haluan Riau di kantornya, kemarin. Dituturkannya, se-

bagai Kepala Pemerintahan Desa, dia mengaku merasa difitnah dan dimaki dengan kata-kata kotor yang diduga ditulis YC di akun FB-nya. Apalagi menurutnya, katakata tersebut sudah jelas menghina dan mencoreng nama baik dirinya. “Selain memfitnah, dia juga menghina dengan menyebut diri saya a*j**g (nama binatang). Jadi memang kasus tersebut harus dilaporkan ke pihak berwajib. Apalagi sudah ada undang-undang yang mengatur tentang informasi dan transaksi elektronik (ITE),” tukasnya. Sementara itu, salah

seorang warga setempat menyesalkan perbuatan oknum tersebut karena memposting tulisan yang menghina orang lain. Sehingga dia harus bertanggung jawab dengan katakatanya sendiri di hadapan hukum. “Siapapun yang secara sengaja melakukan penghinaan, pelecehan, apalagi fitnah, melalui media sosial wajib mempertanggungjawabkan perbuatan tersebut sesuai hukum yang berlaku, sehingga tidak sembarang melakukan postingan yang mengadaada. Apalagi melecehkan nama baik seseorang,” pungkasnya. ***

TIM gabungan Satreskrim dan Satsabhara Polres Kuansing kembali mengamankan enam orang tersangka pemain judi sabung ayam di Desa Sumber, Datar Kecamatan Singingi.

GEREBEK ARENA JUDI SABUNG AYAM

6 Orang Warga Kuansing Ditangkap Polisi TELUK KUANTAN (HR)-Polres Kuansing di bawah kepemimpinan Kapolres AKBP Fibri Karpiananto, SH, SIk membuktikan keseriusannya dalam pemberantasan tindak pidana perjudian. Setelah sebelumnya beberapa kali menangkap pelaku judi jenis togel di sejumlah tempat. Selanjutnya baru-baru ini tim gabungan Satreskrim dan Satsabhara Polres Kuansing kembali mengamankan enam orang tersangka pemain judi sabung ayam di Desa Sumber Datar, Kecamatan Singingi. Dari penggerebekan itu polisi mengamankan enam orang tersangka dan se-

jumlah barang bukti yang didapati di lokasi. Berdasarkan informasi disampaikan Kapolres AKBP Fibri Karpiananto melalui rilis Kasubag Humas Polres Kuansing, AKP G Lumban Toruan, pengungkapan perjudian itu dilakukan pada Jumat (12/01) kemarin. “Benar pada Jumat kemarin tim gabungan Satreskrim dan Satsabhara berhasil mengungkap perjudian sabung ayam di sebuah tempat di Desa Sumber Datar, Kecamatan Singingi. Di sana, polisi berhasil membekuk enam tersangka dengan berbagai barang bukti,” ujar Lumban.

Dikatakan Lumban, penggerebekan lokasi perjudian ini berdasarkan laporan masyarakat yang merasa terganggu dengan aktivitas perjudian, sehingga pihak kepolisian melakukan pengintaian dan penggerebekan di lokasi tersebut. “Perjudian ini sudah meresahkan masyarakat. Ini bagian dari komitmen kami untuk memberantas segala bentuk praktik perjudian. Dan mudah-mudahan ini jadi efek jera bagi para pelaku,” kata Lumban kepada wartawan, Sabtu (13/01). Menurut Lumban, dari tangan enam orang pelaku yang digerebek itu, petugas

mengamankan alat bukti berupa buku catatan taruhan, alat judi dan alat transportasi yang digunakan oleh pelaku perjudian. “Ada 37 unit sepeda motor, empat ekor ayam untuk tarung, kemudian ada satu unit mobil minibus dan semua barang bukti serta tersangka diamankan di Mapolres untuk penyidikan lebih lanjut,” ujarnya. Lumban mengungkapkan, pihaknya masih melakukan pengembangan terhadap kasus perjudian di wilayah hukumnya tersebut. Namun, dari informasi yang diperoleh di wilayah itu sudah sering dijadikan lokasi perjudian. “Dari informasi masya-

rakat setempat lokasi itu memang sering digunakan perjudian. Untuk omzet kita belum dalami, nanti kita akan dalami lagi,” ungkapnya. Lebih lanjut Lumban menegaskan, enam orang tersangka itu akan dikenakan pasal 303 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) dengan ancaman hukuman maksimal 10 tahun penjara dan denda uang sekitar Rp25 juta. “Mudah-mudahan ini juga menjadi efek jera bagi para pelaku yang belum tertangkap. Karenan pimpinan kita berkomitmen memberantas para pelaku perjudian,” imbuhnya. (wan)

Jumlah Pencari Kerja di Inhu Meningkat RENGAT (HR)-Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) mencatat peningkatan jumlah pencari kerja setiap tahunnya. Bila melihat dari Disnaker sepanjang tahun 2016 dan tahun 2017, tampak jelas peningkatan

jumlah pencari kerja. Seperti yang disampaikan Kasi Penempatan Tenaga Kerja, Joko Koesmanto Koesen saat ditemui di Kantor Disnaker Inhu untuk tahun 2016 jumlah pencari kerja di Kabupaten Inhu mencapai 1025 orang. Sementara untuk

tahun 2017 jumlahnya mencapai 1298 orang, atau terjadi peningkatan sebesar 273 orang. “Data ini berdasarkan jumlah pengurus kartu AK I di Disnaker Inhu,” kata Joko, Kamis (11/1). Joko melanjutkan, dari jumlah yang ada saat ini, jumlah pencari kerja tingkat sarjana masih mendominasi. Joko menyampaikan jumlahnya mencapai 60 persen dari jumlah pencari kerja yang ada. Penyebabnya adalah jumlah pencari kerja dengan pemberian kerja yang tidak sebanding. Ditambah lagi saat ini di Inhu sudah terdapat perguruan tinggi. Selain itu, ada juga jumlah pencari kerja yang memilki tamatan SMA. Hal ini menjadi perhatian pemerintah daerah, sebab dengan jumlah itu, terjadi peningkatan angka pengangguran di Kabupaten Inhu selama beberapa tahun belakangan. Ia juga menyampaikan, selama ini angka pencari kerja itu juga tidak bisa dibandingkan dengan jumlah serapan tenaga kerja di Inhu. Pasalnya, para pencari kerja yang mengurus kartu AK I tidak melapor ke Disnaker lagi setelah mendapat

pekerjaan. “Seharusnya mereka melapor lagi ke Disnaker Inhu, sehingga bisa kita data jumlah pencari kerja yang sudah mendapatkan pekerjaanya,” kata Joko. Untuk jumlah tenaga kerja di Kabupaten Inhu, kata Joko, bisa diketahui lewat laporan dari masing-masing perusahaan. Dari data tahun 2016 di Bidang Hubungan Industrial Disnaker Inhu, jumlah perusahaan yang ada di Kabupaten Inhu mencapai 367 perusahan dengan jumlah tenaga kerja mencapai 28799. Berdasarkan jumlah yang ada, pekerja lokal masih mendominasi. Joko melihat tingginya angka pencari kerja di Inhu maka Disnaker Inhu sudah melakukan sejumlah program untuk menambah peluang kerja. Salah satunya adalah dengan melakukan job kampasing. “Petugas kita dua kali dalam sebulan melakukan job kampasing, dengan turun ke perusahaan untuk mencari informasi mengenai kebutuhan tenaga kerja di perusahaannya,” kata Joko. Selanjutnya informasi itu diberitahukan kepada pencari kerja, baik secara langsung ataupun melalui papan pengumuman

yang ada di Kantor Disnaker Inhu. Selain itu, Disnaker Inhu juga pernah menjadi mitra dengan sejumlah perusahaan untuk mencari tenaga kerja. Seperti di tahun 2017, Disnaker Inhu menjadi mitra sejumlah perusahaan ritel seperti Alfamart, Indomaret dan Pasar Buah di Kecamatan Belilas. “Tahun lalu, sebanyak 35 orang diterima di Alfamart, dan 32 orang di Pasar Buah,” katanya. Meski banyak peserta yang mengikuti seleksi namun hanya sedikit yang lolos, tambahnya. Selain itu, Disnaker Inhu juga selalu menekankan kepada setiap perusahaan agar selalu mengedepankan tenaga kerja lokal pada saat penerimaan. Sebab sesuai aturan, setiap perusahaan yang akan merekrut tenaga kerja luar daerah harus melalui proses antar kerja antar daerah (AKAD). Hal ini kata Joko, sudah menjadi kewajiban perusahaan. “Setiap perusahan yang harus merekrut tenaga kerja luar daerah mereka harus mengajukan ke kita, nanti kita buat surat persetujuan AKAD. Setelah itu baru mereka mendatangkan tenaga kerja tersebut,” kata Joko. (eka)


Pelalawan-Kampar

SENIN 15 Januari 2018

13

Wabup Catur Hadiri Acara Seniman Kampar n LAPORAN:

ARI AMRIZAL Liputan Bangkinang

BANGKINANG KOT A (HR)-Wakil Bupati KOTA Kampar Catur Sugeng Susanto larut dalam Pentas Seni yang diselenggarakan Sanggam group di Taman Rekreasi Stanum Bangkinang. Acara menyajikan pameran foto, malam puisi, pemutaran film dokumenter serta bazaar produk kreatif yang berada di Kabupaten Kampar. Wakil Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto tak ragu menegaskan selama perjalanan acara baru malam ini dirinya merasa asik. “Malam ini adalah malam yang asik dan yang hadir adalah orang orang yang peduli dengan Kampar,” ungkap Catur. “Hidup tanpa seni itu bagai taman tak berbunga, seni itu bersifat universal. Kita yang tahu seni akan lebih enjoy mengarungi kehidupan, seni adalah segala-galanya,” lanjut Catur.

Dirinya mengakui konten acara sesuai temanya mencintai negeri dengan hati. “Mari dengan kebersamaan kita songsong Kampar yang lebih maju,” tegas Catur. Sementara, penggagas acara Syaifullah mengharapkan perhatian pemerintah kepada seniman dan kesenian di Kampar. “Seperti halnya lokasi taman hiburan Stanum ini apabila dimanfaatkan untuk ruang seniman tentunya sangat memberikan warna bagi kawasan Stanum,” ungkap Syaiful Sanggam. Hal senada disampaikan Dodi RA, pengisi acara dari Kampar Kiri. Ia berharap Stanum bisa menjadi rumah seniman Kampar.

Pasangan Bukan Pasutri Diciduk di Wisma PELALAWAN (HR)-Polsek Pangkalan Kerinci kembali menggelar kegiatan kepolisian yang ditingkatkan (K2YD) dengan melakukan patroli di seputaran Kota Pangkalan Kerinci. Operasi cipta kondisi digelar pada Sabtu (13/ 1) malam menyasar ke tempat penginapan atau wisma. Hasilnya, dua pasangan bukan pasangan suami istri (Pasutri) berhasil diamankan dari kamar wisma di Jalan Koridor KM 2 LanggamPangkalan Kerinci. “Dua pasangan berhasil diamankan dalam giat,” kata Paur Humas Polres Pelalawan, Iptu Maraden, Minggu (14/1). Disebutkannya, dua pasangan bukan suami istri yang diamankan tersebut yakni SW (22) warga Lubuk Dalam, Siak, IN (19) warga Empang Baru, Empang Baru, Lubuk Dalam Siak. Kemudian MR (32) warga Teluk Dalam, Kuala Kampar dan WA (40) warga Jalan Langgam, Pangkalan Kerinci. “Pasangan tersebut diamankan di Polsek Pangkalan Kerinci guna pendataan dan pemanggilan pihak keluarga. Giat K2YD dipimpin Kapolsek Pangkalan Kerinci, Kompol Usril diikuti personil,” pungkas Paur Humas.(grc)

HALUAN

RIAU/ARI

WAKIL Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto memenangkan lelang foto seorang perempuan yang shalat di atas sampan. “Kami menilai acara ini sangat positif, selaku seniman juga ingin membangun, dan kita

harap Stanum menjadi rumah seniman Kampar,” bebernya. Dalam acara tersebut juga

dilakukan lelang foto yang menampilkan seorang ibu tengah sholat diatas sampan,

lelang dimenangkan Wakil Bupati dengan harga Rp1,5 juta.***

DPO Kasus Penganiayaan Menyerahkan Diri

KAMPAR (HR)-Unit Reskrim Polsek Kampar menangkap pelaku tindak pidana pembunuhan yang mengakibatkan korban meninggal dunia, Minggu (14/1). Tersangka PA alisa

AM (20) menyerahkan diri setelah kabur selama 2,5 tahun. Dari informasi yang dirangkum dari Polres Kampar, kasus penganiayaan terjadi di Desa Pulau

Tinggi, Kampar, 7 Oktober 2015, saat itu Rizki Irwan (korban) melintas di Desa Pulau Tinggi menggunakan sepeda motor sambil membawa bongkahan karet, tiba-tiba Pelaku dan temannya mencegat korban. “Korban berhenti dan turun dari sepeda motornya, lalu tiba-tiba pelaku memukul korban menggunakan kepalan tangan yang berisikan batu kearah bagian belakang kepala hingga terjatuh. Dalam keadaan setengah sadar pelaku terus memukuli korban yang sudah terjatuh hingga mengeluarkan darah,” terang Paur Humas Polres Kampar

Iptu Deni Yusra. “Berdasarkan keterangan korban saat melapor dan hasil pemeriksaan saksi-saksi diketahui bahwa kejadian dilatarbelakangi masalah asmara. Keduanya memperebutkan seorang wanita,” lanjut Deni. Atas laporan ini anggota unit Reskrim Polsek langsung melakukan penyelidikan dan mencari pelaku, namun saat itu pelaku telah melarikan diri dari kampungnya. Kanit Reskrim Ipda Supriadi beserta anggota berangkat ke Bengkalis bersama orang tua tersangka yang sebelumnya berjanji menyerahkan

anaknya, kemudian setelah bertemu dengan tersangka langsung dibawa ke Polsek Kampar,Sabtu (13/1). Sesampai di Polsek Kampar, Minggu (14/1), dilakukan penangkapan dan langsung diamankan di Polsek Kampar. Kapolres Kampar AKBP Deni Okvianto SIK, MH melalui Kapolsek Kampar AKP Ridwanto didampingi Kanit Reskrim Ipda Supriadi saat dikonfirmasi membenar-kan penangkapan DPO ini. “Tersangka sekarang telah diamankan di Polsek Kampar untuk menjalani proses hukum lebih lanjut,” jelasnya.(ari)

PSBS Kampar Junior Juara AQUA DNC 2018 BANGKINANG KOTA (HR)–Setelah lewat adu finalti saat menjamu Patriot Muda FC di final Pra Kualifikasi AQUA DNC

2018 Region Kampar, di Stadion Tuanku Tambusai, Bangkinang Kota dengan skor 3-2, Ahad (14/ 1), PSBS Kampar Junior keluar sebagai juara. Dengan demikian PSBS Kampar Junior wakili Kampar di Pra Kualifikasi AQUA DNC 2018 Region Sumatera yang akan digelar di Kota Medan, Febuari mendatang. Usai penyerahan piala dan sertifikat kepada pemenang, Doni Saputra Ketua pelaksana menyampaikan, mengaku bangga dan berterima

DON DONi Saputra Ketua Panitia saat menyerahkan Piala kepada PSBS Kampar Junior. kasih kepada Pemkab Kampar yang mendukung, sehingga tournanen ber-

jalan lancar dan sukses. “Kepada PSBS Kampar Junior diucapkan se-

lamat juara Pra Kualifikasi AQUA DNC dan akan mewakili Kampar ke tingkat Region Sumatera di Kota Medan. Berharap bisa mengharumkan Kampar disana,” imbuh Doni. Delin, Pembina Merah Putih FC menilai, perhelatan tournamen Pra Kualifikasi AQUA DNC cukup baik dan berjalan lancar. Hal ini tak terlepas peran panitia dan dukungan semua dengan mengedepankan sportifitas demi kemajuan persepakbolaan di Kampar. (dkc)

Polisi Temukan Kayu Olahan Ilog di Hutan PT AA P E L A L A W A N ( H R)Polisi temukan tumpukan olahan di hutan konservasi PT Arara Abadi Distrik Nilo, Desa Kesuma, Kecamatan Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan. Diperkirakan, tumpukan kayu olahan tersebut berjumlah sekitar 2 kubik yang diduga hasil Illegal logging (Ilog). “Temuan tersebut bermula dari adanya informasi dari sekuriti perusahaan,” kata Kapolres Pelalawan, AKBP Kaswandi Irwan, melalui Paur Humas, Iptu Maraden, Sabtu (13/1). Informasi tersebut mengungkapkan adanya tumpukan kayu olahan hasil Illog di hutan Konservasi PT AA Distrik Nilo, Desa Kesuma. Kemudian, Kapolsek Pangkalan Kuras Kompol Ali Ardi bersama Kanit Reskrim Ipda Dafrigo dan anggota langsung turun ke TKP untuk mengecek keberadaan tumpukan kayu tersebut.

KA YU olahan temuan, diduga hasil Ilog di hutan konservasi PT Arara Abadi Distrik Nilo, KAYU Desa Kesuma, Kecamatan Pangkalan Kuras, Pelalawan. “Setibanya di TKP, dijumpai adanya tumpukan kayu olahan diduga hasil Illog sebanyak kurang lebih dua kubik. Jenis kayunya belum diketahui,”

paparnya. Paur Humas menjelaskan, terhadap kayu temuan tersebut kemudian dibawa dan diamankan ke Polsek Pangkalan

Kuras. “Untuk sementara, pelaku pengolahan kayu ini masih dalam lidik pihak kepolisian,” tutupnya. (grc)


Rokan Hulu

14

DP4 Pilgubri di Rohul Meningkat 89 Ribu Pemilih

advertorial Pemkab Rohul

HALUAN

SENIN

RIAU/ADV

SEKD A Rohul, Ir Damri (tengah) memimpin Rapat Realiasi Fisik dan Keuangan (RFK) APBD Tahun 2017 yang digelar Jumat (12/1). SEKDA

Silpa APBD 2017 Capai Rp88 Miliar PASIR PENGARAIAN (HR) - Performa Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu dalam melakukan pembagunan serta memaksimalkan serapan anggaran daerah tahun 2017 terbilang cukup baik. Hal itu terlihat dari capaian realisasi fisik dan Keuangan (RFK) yang berhasil dicapai seluruh OPD dilingkungan Pemkab Rohul yang rata-rata mencapai 90,03 persen. Meski demikian, dari penggunaan anggaran tahun 2017 Pemkab Rohul masih menyisakan sisa lebih perhitungan anggaran (Silpa) yang nilainya cukup besar mencapai mencapai Rp88 miliar. Hal itu terungkap dari rapat

Realiasi Fisik Dan Keuangan (RFK) APBD Tahun 2017 yang digelar di Kantor Bupati Pasir Pengaraian, Rohul, Jumat (12/ 1). Rapat RFK yang ditaja Bagian Ekonomi Pembangunan (Etbang) Setda Rohul itu dipimpin Sekda Rohul, Ir Damri Harun yang dihadiri Asisten II Bidang Ekonomi Pembangunan, Ir Ruslan, Kepala Dinas Badan dan Kantor serta Camat dari 16 Kecamatan. Menurut Sekdakab Rohul,

Damri Harun total Silpa Rp88 miliar yang terungkap dalam RFK masih berupa taksiran. Jumlah silpa sesungguhnya nanti didapat setelah hasil audit dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). “Jumlah Silpa itu bukan, karena kegiatan tak bisa dilaksanan oleh OPD, tetapi sisa anggaran dari seluruh kegiatan yang dilaksanakan OPD. Jumlah Silpa itu baru taksiran, angka pastinya baru diperoleh setelah adanya audit dari badan pemeriksa keuangan,” jelas Sekda. Diterangkan Sekda, dari Seluruh OPD yang ada di Rohul hanya Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak yang realisasi

15 Januari 2018

fisik dan keuangannya di bawah 90 persen. Sementara OPD lain rata-rata sudah tercapai diatas 90 persen. “Realisasi Fisik Keuangan diatas 90 peren itu secara kegiatan sudah merupakan hasil yang cukup baik, karena hanya sekitar 9.97 persen saja yang tak terealissi, itupun bukan karena kegiatan itu tidak bisa dilaksankan tapi sisa anggaran kegiatan,” ucap Sekda. DitambahkanSsekda, hasil laporan realisi fisik dan keuangan APBD Rohul Tahun 2017 yang dilaporkan seluruh OPD di Rohul ini, nantinya akan diserahkan kepada LKPP, KPK dan Mendagri, sebagi salah satu implementasi rencana aksi pembrantasan korupsi. (adv/gus)

PASIR PENGARAIAN (HR)Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Rokan Hulu telah menerima Data Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan (DP4) dari KPU RI. Dari DP4 yang diterima, jumlah pemilih di Rohul meningkat 89.928 pemilih, dibandingkan daftar pemilih tetap pilkada Rohul tahun 2015 lalu. Ketua KPU Rohul, Fahrizal melalui Komisioner Divisi SDM dan Sosialisasi KPU Rohul, Sri Wahyudi, Minggu (14/1) mengatakan, untuk Pilgubri 2018, jumlah DP4 Rohul di 16 Kecamatan berjumlah 376.055 pemilih, terdiri dari DP4 laki laki 192.225 dan Jumlah DP4 perempuan 183.830 pemilih. Tersebar di 963 TPS di 145 Desa dan Kelurahan. Data tersebut diperoleh dari hasil sinkronisiasi data penduduk dari Kemendagri serta data pemilih Pilkada Rohul sebelumnya. “Dari jumlah DP4 yang diterima terjadi peningkatan pemilih sebesar 89.928 pemilih, dibandingkan daftar pemilih tetap Pilkada Rohul tahun 2015 lalu yang berjumlah 286.127 pemilih,” kata Sri Wahyudi. Menurut Sri Wahyudi, DP4 Pilgubri ini akan dilakukan sinkronisasi dengan DPT Pilkada Rohul yang menjadi Pemilihan terakhir. Dari hasil sinkronisasi kemudian KPU Rohul akan menyampaikan hasilnya ke KPU Riau, sebagai bahan KPU Rohuk melakukan Pemutakhiran data. “Nantinya kita akan lakukan pencocokan dan penilitian (Penciklikan) mulai tanggal 20 januari hingga 18 februari 2018. Untuk pencoklikan ini, KPU Rohul akan menurunkan seorang petugas di setiap TPS untuk melakukan pencoklikan di 963 TPS yang ada di Rohul,” terangnya. Setelah pencoklikan DP4, lanjut Wahyudi, data kemudian akan berubah menjadi daftar pemilih hasil perbaikan untuk kemudian diusulkan PPK ke KPU Rohul guna ditetapkan menjadi Daftar Pemilih Sementara (DPS) pada tanggal 10 maret 2018. Setelah DPS ditetapkan, DPS ini akan dikembalikan lagi ke PPK dan PPS, untuk mendapat sanggahan serta membuka

kesemptan warga yang belum terdata selama 10 hari. “Setelah masa sanggah 10 hari, maka barulah kemudian kita menetapkan menjadi Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang dijadwalkan sekitar bulan April 2018 mendatang,” pungkas Sri Wahyudi. Berikut data DP4 Pilgubri di Rohul di 16 Kecamatan, yakni Ujung batu, jumlah desa kelurahan 5, jumlah TPS 83, jumlah DP4 laki laki 15.963, jumlah DP4 perempuan 15.673 total DP4 31.636. Rokan IV Koto jumlah kelurahan/desa 14, jumlah TPS 52, jumlah DP4 laki laki 7.927.jumlah DP4 perempuan 7.592, jumlah DP4 15.519. Kecamatan Rambah, jumlah desa/kelurahan 14, jumlah TPS 92, jumlah DP4 laki-laki 15.826, jumlah DP4 perempuan 15.885. Total DP4 31.711. Kecamatan Tambusai jumlah desa/kelurahan 12, jumlah TPS 104, jumlah DP4 laki-laki 19.689, DP4 perempuan 19.170, total DP4 38.859. Kecamatan Kepenuhan, jumlah desa/kelurahan 10, jumlah TPS 46, jumlah DP4 laki -laki 8.097, jumlah DP4 perempuan 7.812, total DP4 15.909. Kecamatan Kunto Darussalam, jumlah desa/kelurahan 10, jumlah TPS 67, jumlah DP4 laki laki 15.756, jumlah DP4 perempuan 14.471, Total DP4 30.227. Kecamatan Rambah Samo, jumlah Desa Kelurahan 14, jumlah TPS 62, jumlah DP4 laki laki 12.159, jumlah DP4 perempuan 11.432, Total DP4 23.591. 8. Kecamatan Rambah Hilir, jumlah Desa Kelurahan 13, jumlah TPS 81, Jumlah DP4 laki laki 14.184, jumlah DP4 perempuan 13.902, total DP4 28.086. Kecamatan Tambusai Utara, jumlah desa/kelurahan 11, jumlah TPS 129, jumlah DP4 laki-laki 30.251, jumlah DP4 perempuan 28.622, total DP4 58.873. Kecamatan Bangun Purba, jumlah desa/kelurahan 7, jumlah TPS 31, jumlah DP4 lakilaki 6.441, jumlah DP4 perempuan 6.218, total DP4 12.659. Kecamatan Tandun, jumlah desa/kelurahan 9, jumlah TPS 53, jumlah DP4 laki-laki 11.482, jumlah DP4 perempuan 11.047, total DP4 22.529.(gus)

Rokan Hilir BERPRESTASI DI PORPROV IX RIAU

Wabup Serahkan Bonus kepada Atlet Peraih Medali BAGANSIAPIAPI (HR) - Komite Olahraga Nasional Indonesia Kabupaten Rokan Hilir, Minggu (14/1) pagi menyerahkan bonus atlet yang memproleh medali pada Pekan Olah Raga Provinsi Riau IX 2017 di Kabupaten Kampar. Hadiah bonus tersebut diserahkan langsung secara simbolis oleh Wakil Bupati (wabup) Rohil, Drs H Jamiluddin di halaman Kantor BPKD Jalan Merdeka, Bagansiapiapi. Wabup mengatakan meskipun atlet Rohil di

tingkat kabupaten mendapatkan nomor urut 12 pada Pekan Olah Raga Provinsi Riau (Porprov) Riau IX tahun 2017 di Kampar, tetapi dibandingkan dari hasil prestasi yang dahulu, ini yang paling banyak Rohil mendapatkan

medali emas perak dan perunggu. Ia sempat memuji atas prestasi yang dipimpin oleh Ketua KONI Rohil, Drs H Asrul M Noor, MSi. Ia membandingkan dengan dana hanya sebesar Rp3 miliar bisa mengikuti Porprov Riau dengan baik, seharusnya dana tersebut Rp10 miliar. "Jadi wajar-wajar saja kita hanya meraih prestasi itu. Apa lagi hanya menggunakan atlet lokal melawan atlet pemain nasional," kata Jamiluddin. Tahun 2018 Pemkab

STAI Rokan Bantu Perwiritan di Simpang Pujud BAGAN BATU (HR) - Sekolah Tinggi Agama Islam Rokan Bagan Batu memberikan sumbangan kepada perwiritan ibuibu dan bapak-bapak di Dusun Simpang Pujud, Kepenghuluan Bahtera Makmur, Kecamatan Bagan Sinembah. Bantuan berupa papan tulis, penghapus dan spidol itu diserahkan bertepatan dengan digelarnya kegiatan wirid akbar yang ditaja di Musala Al-Huda, Dusun Simpang Pujud, Kepenghuluan Bahtera Makmur, Kecamatan Bagan Sinembah, Jumat (12/1). Bantuan tersebut dikarenakan para perwiritan itu mempunyai kelebihan yang dianggap berbeda dengan perwiritan lainnya. Dimana setiap menggelar perwiritan, tidak hanya membaca Surat Yasin

seperti pada umumnya, akan tetapi juga diisi dengan belajar Fiqih dan dasar-dasar Tajwid. Untuk itu pihak STAI Rokan sangat mengapresiasi dan mendorong kegiatan perwiritan yang di selenggarakan oleh perwiritan tersebut. "Artinya perwiritin ini, di samping melakukan kebiasaan wirid pada umumnya, namun di selingi juga dengan ilmuilmu baru. Salah satunya seperti ilmu Tajwid dan Fiqih," ujar Ketua STAI Rokan Bagan Batu, Imran Ridho SH.i MPD. Harapan Ketua STAI Rokan ini, kegiatan yang dilakukan oleh Perwiritan Dusun Simpang Pujud ini dapat menjadi contoh bagi perwiritan lainnya. "Intinya, bapak-bapak dan ibu-ibu yang mengikuti perwiritan ini, ketika pulang sehabis melak-

sanakan wirid, mereka sudah membawa ilmu, meskipun itu hanya satu ilmu," ujarnya lagi. Menanggapi hal ini ketua perwiritan RT/RW 06/07 Dusun Simpang Pujud, Wendi Faki sangat merasa berterimakasih terhadap ketua STAI Rokan yang sangat peduli terhadap kegiatan keagamaan. "Kedepan kiranya dapat ditingkatkan serta STAIR dapat menjadi contoh kepada yayasan lainnya," pungkasnya. Senada, Ketua Perwiritan ibu-ibu, Rabiatul Aladawiyah juga mengucapkan terimakasih kepada ketua STAIR. "Kami berharap, apa yang dibantu bisa bermanfaat buat perwiritan kami dan semoga menjadi amal zariyah untuk yang memberi," tandasnya.(irc)

Rokan Hilir akan memberikan dana tambahan untuk KONI agar bisa meningkatkan pem b inaan peserta atlet nantinya. “Saya bangga kepada atlet tinju yang baru pertama kali tampil sudah mendapatkan men dali perunggu. Tak dibina saja sudah dapat pe runggu, apalagi dibina,“ katanya. Ia memberikan apresiasi kepada KONI, karena kemampuan dari KONI yang telah membuat atlet berprestasi, walaupun mendapatkan nomor urut yang paling bawah. Hadiah bonus atlet dan pelatih Rohil pada Porprov Riau IX tahun 2017 di Bangkinang, Kabupaten Kampar adalah sebagai berikut, bonus medali

HALUAN

RIAU/HRC

WABUP Rohil menyerahkan bonus kepada atlet yang berprestasi pada Porprov IX lalu. emas Rp5.000.000, bonus medali perak Rp3.500.000, bonus medali pe-

runggu Rp2.500.000, bonus pelatih bonus medali emas Rp3.500.000, bonus me-

dali perak Rp2.500.000, bonus medali perunggu Rp2.000.000.(hrc)

Polres Gelar Sertijab Kapolsek Pujud dan Kasat Binmas UJUNG TANJUNG (HR) - Polres Rokan Hilir melaksanakan upacara serah terima jabatan Kapolsek Pujud dan Kasat Binmas di halaman upacara Polres Rohil, Ujung Tanjung, Sabtu (13/1) pagi. Kasat Binmas Polres Rohil sebelumnya dijabat oleh AKP Ali Suhut digantikan oleh AKP Munifal dan Kapolsek Pujud yang sebelumnya dijabat oleh AKP Kamaluddin Tambak, SH digantikan oleh AKP Rahmad Damhuri Siregar.

Upacara Sertijab itu juga dihadiri Waka Polres Rohil, Kompol Wawan, para Kabag, para Kasat, para Kapolsek Polres Rokan Hilir, dan peserta upacara sebanyak 200 orang. Dalam amanatnya, Kapolres Rokan Hilir AKBP Sigit Adi wuryato mengatakan mutasi jabatan merupakan suatu hal yang biasa di lingkungan Polri dan itu bertujuan untuk memberikan penyegaran terhadap personil yang melangsungkan serah terima jabatan agar ke

depan Polri lebih bertanggung jawab dan kompetitif dalam memberikan pelayanan terhadap masyarakat. Keseluruhannya itu dapat terjadi karena adanya kerja keras dan keinginan untuk maju sehingga berusaha menampilkan yang terbaik."Kepada para pejabat yang baru saja melaksanakan serah terima jabatan serta seluruh anggota diharapkan agar lebih siap dalam menghadapi berbagai tantangan tugas terutama yang

berkaitan langsung dengan masyarakat luas, persiapan diri, fisik dan mental serta tingkatkan kewaspadaan Polri yang humanis dan tegas," ujar Kapolres. Mengakhiri sambutannya, Kapolres Rokan Hilir mengatakan selamat datang untuk pejabat yang baru dan mengucapkan terimakasih kepada kepada pejabat lama atas pelaksanaan tugasnya selama menjabat dan mengabdikan diri di Polres Rokan Hilir.(irc)


SENIN 15 Januari 2018

Bengkalis-Dumai-Meranti

15

Pelaku Perampokan Uang Rp70 Juta Diringkus n LAPORAN: USMAN MALIK

Liputan Bengkalis

BENGKALIS (HR) (HR)-Dua pelaku perampokan di Desa Pematang Duku, Kecamatan Bengkalis berhasil diringkus kepolisian, Jumat (12/1/2018). Keduanya adalah HN (32) warga Desa Ketam Putih, dan SN alias Oyan (30) warga Pambang Pesisir. Sebelumnya pelaku merampok Syaiful Rizal (29) bersama rekannya yang merupakan warga Bandul, Kecamatan Putri Puyuh, Meranti, Rabu (10/ 1/2018) malam sekitar

pukul 20.00 WIB. Kala itu, korban menggunakan sepeda motor melewati Jalan Kampung Banjarm Desa Pematang Duku hendak ke Desa Pambang dengan membawa uang

Rp70 juta. Naas, kedua pelaku menjegat korban dan memukulnya dengan membabi buta. Korban yang tak berdaya berusaha membuang uang puluhan juta agar tidak dirampok kedua kawanan tersebut. Namun, aksi korban sia-sia, kedua pelaku berhasil merampas dan membawa lari uang Rp70 juta miliknya. Korban yang mengalami luka dilarikan warga setempat ke RSUD Bengkalis, setelah satu korban lain meminta pertolongan. Kapolres Bengkalis, AKBP Abas Basuni SIK melalui Kapolsek Beng-

Berencana Tawuran, 6 Remaja Putus Sekolah Diamankan Satpol PP BENGKALIS (HR) - Kota Bengkalis yang awalnya damai, kini mulai tertular virus perang antar genk atau tawuran antar kelompok. Mirisnya lagi, pelaku tawuran masih kalangan pelajar dan sebagian mereka sudah tidak sekolah. Tidak main-main, para pelaku tawuran membekali diri dengan berbagai benda dan senjata tajam. Menurut keterangan Kepala Bidang Trantib dan PPD Satpol PP Kabupaten Bengkalis, Hengki Irawan, pelaku tawuran ada yang membawa senjata tajam jenis celurit. “Miris sekali, tak pernah terjadi di Bengkalis sebelum ini. Sekarang sudah muncul benih tawuran antar kelompok. Bukan sekadar perkelahian biasa, tapi mereka membekali diri dengan senjata berbahaya,” ujar Hengki, Minggu (14/1/2018). Diceritakan Hengki, baru-baru ini pihaknya mendapat informasi dari masyarakat bahwa telah terjadi tawuran antar

kelompok di Jalan Tandun, Kelurahan Damon, Kecamatan Bengkalis. Dikhawatirkan aksi tersebut akan terus meluas dan menelan korban Menindaklanjuti informasi tersebut, Minggu (14/1/2018) dini hari, pihaknya menugaskan empat orang anggota Satpol PP untuk standby di sekitaran jalan Tandun. Ternyata benar, sekitar pukul 02.00 WIB dini hari, anggota di lapangan melihat gelagat mencurigakan. “Ada sekelompok orang berkumpul di Jalan Tandun dan mereka membawa benda-benda yang kita duga sebagai senjata yang akan digunakan untuk tawuran. Sebelum terjadi hal-hal tak diinginkan, anggota di lapangan langsung bergerak mengamankan sejumlah pelaku,” ujar Hengki. Ada 6 orang yang berhasil diamankan. Dari keenam tersebut, ada yang masih duduk di bangku SLTA dan ada juga yang putus sekolah. Kedua

kelompok yang ingin tawuran ini bukan warga Tandun atau Kelurahan Damun, mereka warga dua desa lain yang tak ada kaitannya dengan Damun. Tapi mereka memilih lokasi tawuran di Damun,” sebut Hengki. Hasil interogasi keenam pelaku, aksi yang akan mereka lakukan pada Minggu (14/1/2018) dini hari tersebut adalah aksi yang kedua. Pada minggu sebelumnya mereka sudah melakukan aksi tawuran di tempat yang sama. Satpol PP, kata Hengki, akan memanggil para orang tua mereka agar menjemput anak-anaknya dan berharap kejadian serupa tidak terulang kembali. “Heran kita, tak pernah ada tawuran pelajar di tempat kita ini, apalagi aksinya dilakukan tengah malam buta seperti ini. Mudahmudahan ini menjadi pembelajaran bagi kita, untuk senantiasa mangawasi anak-anak kita,” harap Hengki.(man)

berpedoman pada hasil seleksi jabatan. "Seleksi jabatan itu juga akan diawasi oleh Komisi Aparatur Sipil Negara," jelasnya. Sebagai anggota panitia seleksi jabatan PTP, M

Noer juga masih optimis sebelum penutupan waktu pendaftaran nanti akan banyak pejabat yang mendaftar. "Penutupannya juga masih lama sekitrar tanggal 19 Januari nanti," imbuhnya. (hrc/war)

lektual, popularitas dan elektabilitas masing-masing calon dan menepis anggapan bahwa ada subyektivitas dalam penentuan bakal calon. Menurut Ketua Fraksi PAN DPRD Pekanbaru ini, proses yang obyektif dan 'fair play' akan memudahkan partai dalam memperoleh bacaleg yang berkualitas. Yang menarik, PAN juga menerapkan skema zonasi dan kompensasi di tiap dapil di semua tingkatan. "Skema itu sebagai mekanisme internal untuk meningkatkan sportivitas. Dengan begitu diharapkan ada kompetisi yang lebih fair dalam upaya meraih kursi di antara masingmasing caleg dalam satu dapil," ungkap Nofrizal. Mekanisme ini dinilai lebih baik dan berkeadilan. Sehingga para caleg nantinya bisa lebih fokus berkompetisi dalam upayanya menunjukkan bahwa PAN hadir untuk menghapus kesenjangan, serta mendatangkan keadilan, kesejahteraan dan kemakmuran bagi rakyat Indonesia. Sementara Sekretaris

KPPD PAN Pekanbaru Agus Salim Siregar menambahkan, pendaftaran dan pengiriman berkas mulai dapat dilakukan 15 Januari besok hingga 15 Februari 2018. Selain langsung diantarkan ke rumah PAN, pendaftaran juga dapat dilakukan melalui website: www.calegpan2019.com. "Para peminat bisa mendaftarkan diri melalui website: http://www.calegpan2019.com, maupun datang langsung ke Rumah PAN terdekat. Khusus untuk Bacaleg DPR RI, silakan ke Rumah PAN Jalan Senopati 113, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan," jelas Agus Salim Siregar menambahkan. Pada Pileg sebelumnya, PAN berhasil meraih 5 kursi di DPRD Pekanbaru. Total ada di DPRD Kota sebanyak 45 kursi. Dengan jumlah kursi yang tersedia itu, kata Agus Salim, maka dalam penjaringan ini, PAN Pekanbaru berharap minimal akan memperoleh sebanyak 100 bacaleg untuk diseleksi dan disaring nantinya. (rls/war)

Dianggap ... BERKOMPETISI guna mendapatkan jabatan. "Masa sudah kalah sebelum perang, harusnya bertarung dulu," kata M Noer. M Noer juga meyakinkan pejabat yang terpilih nanti seluruhnya akan

n Dari Hal. 9

PAN ... BAIK kader internal PAN sendiri maupun dari TNI, Polri, PNS dan profesional lainnya. Tentu saja, kata Nofrizal, dengan memperhatikan aturan kepemiluan dan ketentuan yang berlaku. "Prinsipnya, siapapun boleh mendaftar. Bahkan anakanak muda, mahasiswa, silakan," ujar Nofrizal. Para pendaftar, kata Nofrizal, dipersilakan menentukan Daerah Pemilihan (Dapil) yang diminatinya. Nantinya seluruh calon akan dievaluasi secara ketat meliputi banyak aspek dan kriteria. Nilai dan peringkat yang diraih para pendaftar, akan menjadi basis penentuan nomor urut di Dapil masing-masing. "Semua akan dilakukan secara transparan dan seobyektif mungkin. Tidak ada prioritas, para petahana juga harus mengikuti proses ini tanpa kecuali," tandasnya. Setiap bacaleg juga akan mendapat kesempatan untuk melakukan sosialisasi ke masyarakat. Hal ini penting untuk menguji kapasitas inte-

n Dari Hal. 9

kalis AKP Maitertika membenarkan tertangkap dua pelaku perampok tersebut. Pelaku pertama berhasil ditangkap adalah SN. Dari SN, Polisi melakukan pengembangan dan menangkap HN di Desa Pematang Duku. "Dari HN kita peroleh barang bukti Rp2 juta hasil rampokan. Setelah dilakukan interogasi kedua pelaku mengaku, uang selebihnya dari hasil kejahatan tersebut dibawa oleh seseorang berinisial AS, yang kini statusnya masih DPO," sebut Maitertika, Sabtu (13/1/2018). Pengungkapan kasus perampokan ini bermula dari laporan istri korban. Dibantu Satreskrim, Polsek Bengkalis melacak keberadaan pelaku dengan ciri-ciri yang didapat dan meringkusnya. Maitertika menambahkan, pelaku saat ini diamankan di Polres Bengkalis untuk proses hukum selanjutnya. Korban Akhirnya Meninggal Dunia Syaiful Rizal yang se-

HALUAN

RIAU/MAN

KORBAN begal sempat dirawat di RSUD Bengkalis sebelum akhirnya meninggal dunia. belumnya sempat mendapat perawatan intensif di RSUD Bengkalis, akhirnya meninggal dunia, Minggu (14/01/18) dini hari. Pria 29 tahun ini menderita pukulan benda tumpul di bagian badan, perut dan kepala hingga mengeluarkan darah. Kapolsek Bengkalis, AKP Maitertika membenarkan korban begal tersebut meninggal di RSUD Bengkalis. “Benar, korban meninggal tadi

pagi (Minggu) di RSUD Bengkalis sesuai keterangan pihak rumah sakit,“ ujar Kapolsek. Keluarga korban Syahrizal, yang tinggal di Desa Muntai sempat menolak diwawancarai wartawan. Dirinya belum bisa memberikan statemen apapun terkait meninggalnya abang iparnya itu, karena keluarga masih dirundung duka. “Jenazah korban sudah dikebumikan. Saya

tidak berani memberikan statemen apapun. Saat ini seluruh keluarga masih dirundung duka,“ ujarnya saat dihubungi sedang berada di rumah duka di Desa Bandul, Kecamatan Tasik Putri Puyu. Terkait uang sejumlah Rp70 juta yang dibawa korban, Ijal mengaku tidak mengetahui hal itu. “Mohon jangan tanya dulu soal uang apapun, kita masih berkabung,” tutup Ijal.(***)

Ombak Musim Utara Rusak Turap dan Pompong Warga di Dua Desa SELATPANJANG (HR) Memasuki musim utara, ombak tinggi disertai angin kencang menghantam Desa Alai dan Mekong, Kecamatan Tebingtinggi Barat di Kepulauan Meranti. Akibatnya, banyak pompong warga rusak parah dan turap penahan ombak ambruk sepanjang 50 meter, Minggu (14/1/2018). "Turap yang sudah roboh hampir 50 meter, dan gelombang tadi pagi kata masyarakat di sini sudah mencapai 4 meter. Sangat perlu hatihati di sini," kata Serka Junaidi, Babinsa Desa Alai. Musim utara ditandai dengan angin bertiup kencang. Di saat bersamaan, ketika air laut pasang akan tercipta ombak mematikan yang

HALUAN

RIAU/GRC

KONDISI turap di Desa Mekong yang ambruk akibat diterjang gelombang musim utara. senantiasa menerjang tebingtebing di pinggiran laut. Bahkan, turap beton pun tumbang dihantam ombak. Desa Mekong terletak

tepat di depan Selat Melaka. Sehingga ketika angin utara dan gelombang terjadi, sama sekali tak ada penghalang. Warga pun hanya bisa pasrah.

Pedagang ... TAPI ternyata pada bagian atas terdapat kabel listrik tegangan tinggi menengah, sehingga mesin pancang tak bisa masuk, terpaksa kita menggunakan Bor Pile, jadi pengerjaannya agak lambat, namun demikian kami tetap optimis karena sesuai perjanjian adendum MPP diberi waktu selama 30 bulan, sekarang baru jalan 14 bulan," kata Suryanto. Sejak dibuka pada 22 Mei 2017 lalu, hingga saat ini dari jumlah 1.400 pedagang pemilik Kartu Tanda Bukti Hak (KTBH),

n Dari Hal. 9 83 persen di antaranya sudah mendaftar dan mengikuti proses penempatan gedung STC I. Hanya sekitar 300 pedagang saja yang belum mendaftar dengan berbagai alasan. Namun demikian PT MPP masih memperpanjang masa pendaftaran sampai akhir Januari tahun ini, artinya pedagang diberi kesempatan untuk mengikuti pendaftaran lebih kurang selama 9 bulan. "Terhadap hak dan kewajiban cara bayar harga sudah disepakati dalam kegiatan sosialisasi yang

sudah diadakan sebelumnya bersama pedagang. Kami tidak mau menghingkan hak pedagang, kalau ada pedagang penyewa yang mengatakan masih punya hak sampai tahun 2026, itu sudah dihitung nilai haknya oleh konsultan indipendent. Pembangunan STC tetap kami jalankan sesuai adendum bekerjasama dengan Pemko Pekanbaru. Rata-rata pedagang yang masih tidak menyetujui dengan kesepakatan yanng sudah dibuat sebelumnya adalah pedagang yang belum mendaftar untuk

rata pasangan tersebut masih berusia diantara 20 hingga 30 tahun. Ada yang mengaku pacaran atau berdalih hanya berteman. Mereka pun kemudian didata dan diberi pengarahan, agar tidak mengulangi perbuatan serupa di lain waktu. Benny Syaf memastikan, tidak ada ditemukan hal-hal yang mencurigakan. "Ini dalam rangka cipta kondisi (Cipkon) jelang akhir pekan,

guna menjaga Kamtibmas di wilayah Payung Sekaki," sebutnya. Selain dua hotel ini, aparat juga sempat melakukan patroli ke Jalan SM Amin dan Siak II untuk memastikan situasi aman dan terkendali. Kapolsek Payung Sekaki mengatakan, Razia tersebut juga memastikan Kamtibmas jelang Pilgubri. "Itu juga sekaligus sasaran kita," tutupnya. (grc/war)

kepada rombongan dari Kota Pekanbaru dan disertai ucapan terima kasih atas kedatangan

kekampung kami ini semoga dalam pertemuan ini kita dapat berbagi pengetahuan.(ckp/war)

Razia ... APARAT berwajib yang berjumlah belasan orang ini pun memeriksa kamar yang berisi tamu. Di sini lah ditemukan sejumlah pasangan bukan suami istri, yang diduga sedang indehoi di kamar, apalagi bertepatan saat malam minggu. Bahkan lagi, ada yang berasal dari Kabupaten lain. Identitas mereka dicek satu persatu untuk memastikannya. Rata-

n Dari Hal. 9

Ayat ... DI sisi lain, Kepala Desa Berseri Astria Tabek Talang Babungo menga takan selamat datang

n Dari Hal. 9

Agus ... MEMANGGIL 22 orang untuk menghadap saya," jelasnya. Selain memanggil anggotanya, ia juga rutin patroli ke pos penjagaan

Akibat gelombang yang terjadi sejak beberapa hari belakangan, Turap penahan ombak yang dibangun sejak lama sebagian telah ambruk. Tebing-tebing pun runtuh dengan seketika saat diterjang gelombang pasang. Tak hanya itu, beberapa pompong dan sampan warga pun rusak parah. Tali yang digunakan untuk mengikat pompong putus diterjang ombak. Kayu-kayu yang dijadikan pancang pun banyak yang tercabut dan patah. "Kalau angin kencang bisa terjadi saat air laut pasang dan surut. Kalau angin kencang saat pasang, ya disertai dengan gelombang," penagkuan warga Desa Mekong.(grc/nan/win)

n Dari Hal. 9 untuk memastikan keberadaan personel Satpol PP memang menjalankan tugas untuk berjaga di sejumlah kantor pemerintahan. "Kita juga cek dan

memastikan personel yang bertugas sudah dilengkapi dengan berbagai atribut satpol PP dan juga sarana untuk pengamanan," jelasnya.(hrc/war)

mengambil tempat karena bermacam alasan salahsatunya, surat KTBH masih jadi jaminan agunan ke bank," jelasnya. Ditanyakan, bagaimana sikap yang akan diambil PT MPP terhadap pedagang yang belum menerima keputusan sikap yang sudah disepakati sebelumnya, Suryanto, menjawab, masih tetap mencarikan solusi dan juga menyiapkan meja penyelesaian. Artinya, MPP tetap berjalan dengan meja kesepakatan. Terkait asuransi yang juga menjadi salahsatu masalah yang sempat ditanyakan dan disampaikan ke pihaknya, Suryanto, menjelaskan, asuransi terbagi dua. Yakni kewajiban investor dan kewajiban pedagang terhadap barang yang menjadi miliknya. "Kalau yang diansuransikan PT.MPP itu hanya publik area meliputi fasilitas umum yang tidak dimiliki orang perorang atau pedagang tapi memang milik bersama dibawah pengelolaan dan penguasaan MPP. Yang jelas kami akan menepati janji, bulan Mei 2018, secara bertahap untuk STC I sudah bisa diserahkan kepada pedagang. Bisa menampung sekitar 85 persen pedagang lama pemilik KTBH. Bangunan Pasar Sukaramai itu nanti dibagi tiga kategori STC I-III, terdiri dari tujuh lantai yang sebelumnya hanya empat lantai," tutup Suryanto.(her)


Siak

16

SENIN 15 Januari 2018

Negeri Istana

LAMBANG TUGU ISTANA SIAK

Sekelompok Pemuda Minta Hapus Gambar Lukisan Pantung SIAK (HR) (HR)-Proyek Lambang Istana Siak berupa Naga bertangkup yang dihiasi lukisan patung yang dibangun dinas terkait pada anggaran tahun 2016 lalu yang terletak di Depan Gedung Siak bermadah kini menjadi polemik masyarakat. Setiap Sudut kedai Kopi yang ada di Kota Siak dan di medsos masyarakat Siak minta proyek lambang

Istana Siak berupa Naga bertangkup dan lukisan patung patung di dinding tugu itu dihapusan.

n LAPORAN: FANDI

Liputan Siak Seperti yang diutarakan salah seorang warga Siak, Bram kepada wartawan (14/1), ia meminta proyek lambang Istana Siak berupa naga bertangkup dan dihiasi dengan sejumlah lukisan patung itu agar diganti saja. "Kabupaten Siak ini kota yang indentik dengan Islam. Oleh sebab itu kami

menolak lambang istana berupa naga bertangkup yang dilengkapi dengan lukisan gambar-gambar lukisan patung di pajangkan di depan Istana Siak ini. Kami tidak mau, garagara itu nantinya, negeri ini mendapat azab-Nya nantinya," ujarnya. Dia mengaku, lambang Kerajaan Siak setahunya

tidak ada naga bertangkup. Karena itu, mereka minta tuga lambang Istana Siak berupa naga bertangkup yang dihiasi dengan patung-patung itu dihapus secepatnya. Ia sangat menyesalkan, apalagi pembangunan tugu naga bertangkup itu tidak pernah berkoordinasi dengan tokoh agama. Apakah boleh lukisan patung itu dipajang atau tidak, karena di dalam

agama Islam, mengharamkan membuat patung. "Maka sebab itu, kita minta ke depannya kepada Pemkab Siak jika melakukan pembangunan haruslah koordinasi terlebih dahulu," sa rannya. Bram mengatakan, selama ini ia melihat setiap OPD jika melaksanakan suatu kegiatan tidak pernah lakukan musyawarah atau minta pen-

dapat kepada masyarakat terlebih dahulu. Sementara itu Kadis Pariwisata Siak, DR Fauzi Asni saat ditanya wartawan mengaku, pembangunan tugu lambang Istana Siak itu sebelum dirinya menjabat jadi Kadis Pariwisata sudah dibangun. "Maaf, bangunan itu sudah dibangun sebelum saya menjadi Kadis Pariwisata Siak," ujar Fauzi Asni. ***

advertorial

Syamsuar Dukung Gerakan Menghafal Alquran Metode Rabbani PEKANBARU (HR)-Membumikan Al Quran di Bumi Melayu ini nampaknya tidak sulit. Jika masyarakat mau meluangkan waktu untuk menghafal 1 sampai 10 ayat dalam sehari. Bupati Siak, Syamsuar menyebutkan pelatihan menghafal Al Quran yang dibuat Yayasan Pendidikan Masyarakat Madani Riau di Hotel Alfa Pekanbaru, Minggu (14/1) ini patut untuk dicontoh umat muslim di Riau ini. Pelatihan menghafal Quran, dengan mengaplikasikan metode khusus yang disebut dengan metode Rabbani yang dikembangkan untuk semua golongan umur dan profesi. Secara pribadi, Syamsuar sangat mendukung gerakan Riau menghafal Al Quran ini. "Sesuai namanya, gerakan Riau menghafal harus menjadi milik masyarakat Riau. Harus lebih banyak masyarakat yang terlibat dalam gerakan ini," kata Syamsuar. Saat ini putera-puteri Negeri Istana memiliki banyak akses lembaga pendidikan formal dan informal untuk menjadi seorang hafidz dan hafidzah. Diantaranya melalui keberadaan rumah tahfidz, pondok pesantren di setiap kecamatan, MAN Insan Cendikia dan gerakan Maghrib mengaji di masjid dan mus-

halla serta rumah-rumah warga. Kedepan ia ingin konsep pengembangan Al Quran yang telah dikembangkan di Kabupaten Siak, juga bisa dipraktekan masyarakat Riau melalui aplikasi metode Rabbani â•œDengan metode ini InshaAllah semua bisa jadi penghafal Qurân," tutupnya. Selanjutnya, Ketua Yayasan Madani Riau dan pembina MTS Tahfids Internasional Rabbani Ustaz Isran Bidin menyebutkan melalui teori dan praktek menghafal Al Quran yang dikembangkan tersebut, para peserta diharapkan mampu menghafal 410 halaman per hari. Bupati Siak H Syamsuar tadi terlihat antusias mengikuti kegiatan bertujuan membumikan Al Quran di tengah masyarakat tersebut. Sebagai bentuk dukungan, ia turut mempraktekkan teori yang diajarkan dalam pelatihan yang dihadiri sekitar 200 peserta dari seluruh kalangan masyarakat dari berbagai Kabupaten dan Kota se-Provinsi Riau itu. "Pak Syam, tadi berkesempatan mempraktekkan metode Rabbani. Beliau bahkan mampu menghafal sebaris ayat Al-Quran dalam tempo waktu kurang dari dua menit," katanya. "Selama ini tahfiz kan lebih populer di kalangan

HALUAN

RIAU/ADV

SY AMSU AR menerima cenderamata dari pantia kegiatan menghafal Alquran metode rabbani. SYAMSU AMSUAR santri di pondok pesantren dan rumah tahfiz. Melalui 6 langkah Metode Rabbani, ke depan kita ingin gerakan menghafal Al Quran menjadi tren bagi semua kalangan masyarakat Riau," jelas hafiz

asal Kuntu Kampar Kiri ini. Untuk itu lanjut Isran Bidin, diharapkan banyak dukungan pihak untuk terus menghidupkan gerakan Riau menghafal yang ditaja sekali dalam sebulan.

"Kami melihat ada kesamaan visi dari gerakan Riau Menghafal ini dengan apa yang menjadi perhatian Pak Syamsuar. Beliau bahkan cerita ingin mengirim utusan anak-anak Siak untuk

mengikuti pelatihan Riau Menghafal Jilid 4 Bulan Februari mendatang. Terima kasih atas perhatian dan kehadiran Pak Syam dan DR Alwizar pada acara ini," sebutnya. (adv/grc)

BERIKAN PELAYANAN PUBLIK TERBAIK

Camat Dayun Gagas Program “SILAWA DAYUN" SIAK (HR)-Untuk memberikan pelayanan publik yang baik serta maksimal kepada masyarakat, beberapa waktu yang lalu Camat Dayun beserta jajarannya menggagas program “SILAWA DAYUN" (sistem layanan whatsapp Dayun) 2018. Camat Dayun Desi Fefianti mengatakan, Silawa

Dayun ini dimaksudkan untuk mempersingkat waktu masyarakat dalam rangka urusan administrasi perizinan dan non perizinan di tingkat kecamatan. "Masyarakat cukup memfotokan persyaratan berkas-berkas melalui kantor kampung, kemudian dikirim ke nomor whatsapp

082278084481 maka langsung diproses. Bila berkas dinyatakan lengkap kemudian produk pelayanan telah jadi, nanti masyarakat tinggal me ngambilnya di kantor camat," terang Desi. Dengan diluncurnya SILAWA Dayun, lanjut dia, diharapkan masyarakat tidak

perlu lagi berulang kali datang ke kantor camat, cukup satu kali datang ke Kantor Camat Dayun untuk mengambil berkas perizinan. Selain itu, pemerintah Kecamatan Dayun akan meluncurkan kegiatan Bakso Kabeh (Bakti Sosial Kamis Bersih) pada hari Kamis tanggal 18 Januari 2018 di gedung

serba guna Tuk Antan Kampung Dayun "Sesuai dengan namanya kegiatan ini adalah kegiatan sosial, yang akan dilaksanakan pada Kamis depan ini," jelas Desi. Ditambahkannya, kegiatan sosial yang ada dalam 'Bakso Kabeh' ini adalah pembersihan fasilitas um-

um yang akan melibatkan seluruh personil Kantor Camat Dayun beserta upika dan babinsa dan babinkamtibmas kampung, kegiatan pemeriksaan pengobatan gratis oleh UPTD Puskesmas, pelayanan administrasi kependudukan gratis dan pemberian santun. (adv/fan)

Akifa Penderita Jantung Bocor, Butuh Bantuan Penyakit Tak Kunjung Sembuh, Suwadi Gantung Diri SIAK (HR)-Akifa Naila salah satu balita perempuan penderita (mengalami) jantung bocor sejak lahir saat ini membutuhkan uluran tangan anda (saudara). Akifa Naila yang tinggal di Kampung Empang Baru, Kecamatan Lubuk Dalam, Kabupaten Siak, Sabtu (13/1) baru berusia lebih kurang satu tahun telah mengalami peyempitan saluran paru-paru. Dalam kondisi yang sangat memprihatinkan tersebut kedua orangtua Akifa Naila ini juga berharap adanya bantuan atau uluran tangan dari pihak terkait, baik Pemerintahan Daerah Kabupaten Siak dan para dermawan di Kecamatan Lubuk Dalam Kabupaten Siak. Akifa Naila merupakan anak dari pasangan Taslim dan Samsiah sudah demikian menyedihkan dengan kondisi bibir yang semakin membiru. Ditambah dengan kondisi ekonomi orangtua Akifa Naila yang diketahui hanya sebagai buruh panen sawit dan sangat kesulitan untuk biaya akomodasi transportasi mengingat jarak tempuh Siak Jakarta. Walaupun demikian biaya

HALUAN

RIAU/DRC

BALIT A yang mengalami jantung bocor Akifa Naila. BALITA perobatan dan operasi telah dibantu melalui BPJS dan pihak lainnya. Sejak lahir, orangtua Akifa Naila yang berprofesi ini hanya sebagai buruh panen sawit sudah dua kali membawa

anaknya untuk melakukan control ke Rumah Sakit Jantung Nasional Harapan Kita di Jakarta. Dengan kondisi Akifa Naila saat ini membuat sang ibu mulai

khawatir, sebab 6 bulan kedepan akan kontrol kembali dan kemungkinan akan dilakukan operasi di Jakarta, tentu memerlukan biaya akomodasi dan transportasi yang cukup besar. Samsiah yang merupakan orangtua dari Akifa Naila menuturkan pihak BPJS dan Dinas Sosial serta Dinas Kesehatan telah membantu, "Alhamdulilah pihak BPJS dan Dinas Sosial serta Dinas Kesehatan telah membantu semua dari segi admistrasi dan pengobatan anak saya," sebut Samsiah kepada wartawan, Sabtu ( 13/1). Di lain pihak Amyono selaku Pemdamping Sosial berusaha keras selalu mengunjungi kondisi keluarga dan pendampingan serta berharap semoga pihak yang berlebih dan para dermawan dapat membantu dan meringan beban kedua orangtua Akifa Naila ini. "Kita berharap semoga pihak yang berlebih mau kiranya membantu. Dan para dermawan juga dapat meringankan beban orangtua Akifa Naila tersebut, dapat membantu terhadap adik kita ini," ungkapnya kepada awak media, Sabtu (13/1). (drc)

SIAK (HR) -Suwadi (80), warga Kwalian, Kelurahan Rempak, Kecamatan Siak sekitar pukul 14.30 WIB ditemukan gantung diri di kandang kambing belakang rumahnya, Jum’at (12/01). Awalnya diketahui anakanak yang sedang bermain dekat kandang kambing belakang rumah korban. Sosok seorang lelaki (red) dalam keadaan tergantung spontan membuat anak-anak terkejut melihat korban dan langsung memanggil tetangga di sekitar rumahnya. Pada saat kejadian keluarga korban tidak berada di rumah karena pergi rewang ke rumah tetangga yang mengadakan persiapan pernikahan, tak jauh dari rumah korban. Menurut keterangan dari anak korban Bakri dan menantu korban Ani Fitria Suryani, beberapa hari ini korban selalu mengatakan ingin bunuh diri karena korban menderita sakit yang sudah lama. Selanjutnya dari pihak keluarga sudah menerima atas kejadian ini dan tidak mau ayahnya dibawa ke rumah sakit

HALUAN

RIAU/RPC

SUWADI (80) warga Kwalian, Kelurahan Rempak, Kecamatan Siak yang gantung diri disemayamkan di rumah duka. untuk dilakukan visum. Korban dikebumikan hari itu juga. Kapolsek Siak Kompol Abdul Rahman SH MH, didampingi Kanit Res Ipda Yeri Beserta Anggota mendatangi TKP, mencatat saksi, mengumpulkan barang bukti serta menjumpai pihak Keluarga. Dari keterangan pihak keluarga korban menolak dilakukan otopsi, penyidik membuat BA penolakan otopsi dan BA penyerahan mayat yang diketahui Ketua RT setempat. Dari keterangan dokter

Puskesmas Siak, Dr Eny, tidak ditemukan tanda bekas kekerasan di tubuh korban. Cuma ada memar di leher korban di bagian atas. Mmulut terbuka dan lidah agak keluar dengan mengeluarkan air liur. Barang bukti yang ditemukan di TKP berupa sendal, baju milik Korban dan seutas tali nilon hijau yang diikat di atap kandang kambing. Dalam olah TKP tersebut situasi dalam keadaan aman dan terkendali. (rpc)(rpc)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.