LITERATUR SUSTAINABLE TOURISM

Pariwisata berkelanjutan (Sustainable Tourism) menurut

Federation of Nature and National Parks dalam Arida (2017) menjelaskan bahwa Sustainable Tourism merupakan segala bentuk pembangunan, pengelolaan, serta aktivitas pariwisata yang memperhatikan integritas lingkungan, ekonomi, sosial, dan kesejahteraan dari sumber daya alam dalam jangka waktu yang lama.

Pariwisata berkelanjutan memiliki sistem pembangunan pariwisata yang dapat menjamin keberadaan sumber daya alam, kehidupan sosial- budaya, dan ekonomi tanpa menghilangkan budaya serta merusak lingkungan. dalam pariwisata berkelanjutan menurut UNWTO (United Nation World Tourism Organization) merupakan pariwisata yang memberi perhitungan secara penuh mengenai dampak lingkungan, sosial, serta ekonomi di masa sekarang hingga di masa yang akan datang. Pembangunan pariwisata berkelanjutan menurut The World

ConservationUnion (WCU) adalah proses pembangunan suatu tempat atau daerah tanpa mengurangi nilai guna dari sumber daya yang ada.

Secara umum hal ini dapat dicapai dengan pengawasan dan pemeliharaan terhadap sumber-sumber daya yang sekarang ada, agar dapat dinikmati untuk masa yang akan datang. Pembangunan Pariwisata

Berkelanjutan bertahan lama menghubungkan wisatawan sebagai penyokong dana terhadap fasilitas pariwisata dengan pemeliharaan lingkungan.

KELOMPOK 3 KECAMATAN KEJAJAR

Dalam konsep Sustainable Tourism memiliki kriteria yang menjadi acuan pada konsep tersebut. Kriterianya yaitu :

• BERKELANJUTAN TERHADAP LINGKUNGAN

Pengembangan pariwisata memberikan pengaruh positif dan meminimalisir dampak negatif bagi lingkunga.

• DITERIMA SECARAKULTURAL DAN SOSIAL

Kegiatan diterima oleh lingkungan masyarakat tanpa terpengaruh oleh budaya wisatawan yang berkunjung.

• MENGUNTUNGKAN DAN LAYAK

Pengembangan pariwisata mampu memberikan keuntungan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

• TEKNOLOGI

Perkembangan teknologi yang pesat, dimanfaatkan sebagai media promosi keunggulan sektor pariwisata