Epaper Radar Bogor-10-Maret 2025

Page 1


Bek Tengah

• Rizky Ridho, Persija (Indonesia)

SEPTIAN BAGASKARA DIPANGGIL, ASNAWI

Vila Liar Biang Banjir

Segel Dahulu, Bongkar Kemudian

Alih fungsi lahan di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor yang memicu banjir bandang di Jabodetabek berbuntut panjang. Kementerian Kehutanan (Kemenhut) bersama Kementerian Agraria dan Tata Ruang-Badan Pertanahan Nasional (ATR-BPN) menyegel empat vila di kawasan Puncak, Minggu (9/3).

Tentang Penyegelan Vila Puncak

4 vila di kawasan Puncak, Bogor disegel karena mengganggu Daerah Aliran Sungai (DAS) Ciliwung dan Cisadane di Desa Tugu Utara, Cisarua, Kabupaten Bogor.

Penertiban dilakukan karena menjadi salah satu penyebab bencana banjir di Jabodetabek

Ada 15 vila yang terindikasi melanggar aturan.

4 vila yang disegel antara lain: Villa Forest Hill, Villa Seaford Afrika, Villa Cemara, dan Villa Vinus.

Penyegelan mengacu pada UU Kehutanan Nomor 41 Tahun 1999. Pasal 50 ayat 3 menyebutkan larangan menduduki kawasan hutan tanpa izin.

Sanksinya bisa 10 tahun penjara dan denda maksimal Rp5 miliar

Vila yang berdiri di kawasan hutan akan dikembalikan menjadi aset negara dan dipulihkan menjadi hutan.

DIBONGKAR:

Luapan Air Sungai Mendominasi

BOGOR–Banjir parah di sebagian wilayah Bogor, Jakarta dan Bekasi pada pekan lalu disebabkan multifaktor. Selain derasnya hujan di wilayah hulu Puncak dan sekitarnya, penurunan muka tanah (landsubsidence), perubahan tata guna lahan (landusechange), serta kenaikan muka air laut menyumbang terjadinya banjir.

Kasus Minyakita, Bukti Lemahnya Pengawasan

Cisarua, Kabupaten Bogor, kemarin. RIVALDI/RADAR BOGOR
Warga membongkar salah satu bangunan di kawasan wisata Hibisc Fantasy Puncak.
Muhammad Ferarri, Persija (Indonesia)
Mees Hilgers, FC Twente (Belanda)
Jay Idzes, Venezia FC (Italia)
Jordi Amat, Johor darul Tazim (Malaysia)
Justin Hubner, Wolverhampton Wanderers (Inggris)
Maarten Paes, FC Dallas (USA)
Ernando Ari, Persebaya (Indonesia)
Nadeo Argawinata Borneo FC (Indonesia)
SEPTIAN BAGASKARA

Jangan Terseret Politisasi Korupsi Pertamina

JAKARTA–Kasus dugaan korupsi di PT Pertamina Patra Niaga yang mengakibatkan kerugian negara hingga Rp 193 triliun per tahun, seharusnya tidak dialihkan ke ranah politik. Kejaksaan Agung (Kejagung) bisa mengusut tuntas dari sisi penegakan hukum terhadap dugaan korupsi bahan bakar minyak (BBM) oplosan tersebut. ”Ini adalah kasus besar dengan dampak yang luar biasa bagi negara. Masyarakat seharusnya tidak terjebak dalam sisi politisnya, tapi soroti terus dan fokus ke kasus korupsinya saja, dalangnya harus diungkap,” kata analis komunikasi politik Kedai Kopi, Hendri Satrio kepada wartawan, Minggu (9/3).

Dia menekankan fokus utama masyarakat harus tetap tertuju pada substansi kasus korupsi itu sendiri. Bukan pada spekulasi atau narasi politik yang berkembang di sekitarnya.

Hensat-sapqqn karibnya-menegaskan, kasus dugaan korupsi di PT

Pertamina Patra Niaga perlu mendapat perhatian serius. Pasalnya, meli-

batkan sejumlah tersangka. Mulai dari Riva Siahaan, Yoki Firnandi, Muhammad Kerry Andrianto Riza, Agus Purwono, Gading Ramadhan Joedo, Sani Dinar Saifuddin, Dimas Werhaspati, serta dua nama terbaru, Maya Kusmaya dan Edward Corne.

Hensat tak memungkiri belakangan ini muncul kecenderungan di kalangan masyarakat untuk mengaitkan kasus tersebut dengan figur-figur publik lain yang tidak disebutkan sebagai tersangka dalam kasus ini. Hal ini justru akan mengaburkan esensi dari penanganan kasus korupsi yang sedang berjalan. ”Ketika kasus ini ditarik ke ranah politik, perhatian publik jadi terpecah. Padahal yang terpenting adalah memastikan keadilan ditegakkan dan kerugian negara bisa diminimalisir, tak hanya meramaikan isu politiknya,” tegasnya. Kasus sebesar ini bukan hanya soal angka, tetapi juga dampaknya terhadap kepercayaan publik terhadap institusi negara dan kesejahteraan rakyat.

”Pengawasan publik yang kritis sangat dibutuhkan agar kasus ini tidak tenggelam dalam agenda politik semata. Kita harus pastikan hukum berjalan sebagaimana mestinya,” ujarnya.

Menurutnya, dugaan korupsi di Pertamina Patra Niaga sendiri tengah menjadi sorotan karena nilai kerugian yang fantastis dan kompleksitasnya. Penyidik masih terus mendalami keterlibatan pihak-pihak lain, termasuk kemungkinan adanya jaringan yang lebih luas di balik praktik tersebut. Karena itu, dia berharap dengan fokus yang tepat dari masyarakat, kasus ini bisa menjadi momentum untuk membersihkan sektor energi dari praktik korupsi yang merugikan.

”Dalam kasus sebesar ini, politik seharusnya jadi alat untuk mencari solusi, bukan malah jadi alat untuk menyamarkan kebenaran. Masyarakat harus lebih cerdas

dalam hal ini,” urainya.

Kejagung telah menetapkan sembilan orang sebagai tersangka dalam kasus itu. Mereka di antaranya, Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan; Direktur Feedstock And Product Optimization PT Pertamina International, Sani Dinar Saifuddin; Vice President (VP) Feedstock Management PT Kilang Pertamina International, Agus Purwono. Kemudian, Direktur Utama PT Pertamina International Shipping, Yoki Firnandi; Beneficial Owner PT Navigator Katulistiwa, Muhammad Kerry

Sidang Perdana 14 Maret

JAKARTA–Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto akan menjalani sidang perdana dengan agenda pembacaan surat dakwaan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, pada Jumat (14/3). Hasto akan didakwa dengan perkara suap dan perintangan penyidikan kasus pergantian antar waktu (PAW) Anggota DPR RI 2019-2024 yang melibatkan buron Harun Masiku. Tim kuasa hukum Hasto, Maqdir Ismail menyatakan bahwa KPK sangat berlebihan dalam melakukan pengusutan perkara terhadap Hasto. Sebab, surat dakwaan terhadap Hasto dilimpahkan bersamaan dengan upaya hukum praperadilan yang akan berlangsung di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. ”Kami menganggap KPK sangat berlebihan dalam menggunakan kewenangan mereka. Bahkan penggunaan kewenangan ini bukan hanya berlebihan, tetapi juga dilakukan dengan cara-cara primitif dan dilakukan dengan akal-akalan serta melawan hukum,” kata Maqdir dikonfirmasi,

Minggu (9/3).

Maqdir menyebut, KPK sengaja mengabaikan hak-hak Hasto Kristiyanto yang tengah mengajukan upaya perlawanan melalui praperadilan di PN Jaksel. Serta, Hasto juga mengajukan dua ahli meringankan yang dapat diperiksa KPK, pada tahap penyidikan. Namun, permintaan itu diabaikan.

”Misalnya dalam penyerahan tahap dua, mereka secara sengaja mengabaikan hak Tersangka berkenaan dengan permintaan pemeriksaan ahli. Alasannya tidak masuk diakal, karena penyidik belum menerima disposisi dari Direktur Penyidikan,” cetus Maqdir. Maqdir menyesalkan, KPK seperti kejar tayang dalam menangani perkara Hasto Kristiyanto. ”Nampaknya mereka melakukan kegiatan karena ada kejar tayang,” ujar Maqdir. Meski demikian, Maqdir menegaskan pihaknya telah siap untuk mematahkan dalil-dalil dakwaan KPK terhadap Hasto Kristiyanto di persidangan.(jpc)

(SALMAN TOYIBI/JAWA POS)

TUNGGU PERSIDANGAN: Tersangka kasus dugaan suap Hasto Kristiyanto bersiap untuk menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Rabu (26/2/2025).

JAKARTA–Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), membagikan ‘resep’ bagaimana Indonesia bangkit dari keterpurukan ekonomi pada awal masa pemerintahannya. “Saat saya masuk tahun 2004, pertumbuhan ekonomi hanya 4 persen. Dalam setahun, kami berhasil menaikkannya menjadi 5,1 persen dan itu terjaga selama 10 tahun,” ucapnya dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Minggu. Ia mengatakan bahwa kondisi

terpuruknya ekonomi dikarenakan investasi yang rendah yang diakibatkan dari tidak adanya stabilitas sosial maupun ekonomi. “Situasi kita waktu itu tidak ada keamanan, tidak ada stabilitas sosial, iklim investasi buruk, tidak ada kepastian hukum, kurangnya infrastruktur. Investment climate was so poor (iklim investasi sangat buruk). Siapa mau investasi di Indonesia? Yang ada capital outflow, rupiah terguncang,” imbuhnya Untuk membangkitkan kembali

Adrianto Riza; Komisaris PT Navigator Katulistiwa dan Komisaris PT Jenggala Maritim, Dimas Werhaspati; Komisaris PT Jenggala Maritim sekaligus Direktur Utama PT Orbit Terminal Merak, Gading Ramadhan Joedo; Direktur Pemasaran Pusat dan Niaga, Maya Kusmaya; VP Trading Operation Pertamina Patra Niaga, Edward Corne. Mereka diduga melakukan pengoplosan atau blending Pertalite di

depo/storage untuk menjadi Pertamax RON 92. Kasus tersebut terjadi di lingkup PT Pertamina Subholding dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) sejak 2018-2023. Kasus korupsi itu menelan kerugian keuangan negara hingga triliunan rupiah.(jpc)

(HANUNG HAMBARA/JAWA POS) TUAI SOROTAN: Menteri BUMN Erick Thohir (kiri) dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya meninjau masjid saat meninjau Umroh Lounge di Terminal 2F, Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Sabtu (1/3).

Hargai Keputusan Kenaikan Pangkat

JAKARTA– Kenaikan pangkat

Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya dari mayor ke letnan kolonel (letkol) mendapat banyak sorotan. Pasalnya, dinilai bernuansa politik dan menyalahi UU TNI. Di pihak lain, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) meminta kebijakan dari Mabes TNI untuk tidak diintervensi secara politik.

”Kenaikan pangkat tersebut sudah sesuai mekanisme dan prosedur di lingkungan TNI yang berbasis pada prestasi dan rekam jejak pengabdian. Proses kenaikan ini mengikuti sistem meritokrasi yang ketat, tidak ada intervensi politik atau nepotisme,” kata Juru Bicara DPP PSI Wiryawan dalam keterangan tertulis pada Minggu (9/3).

PSI, tegas Wiryawan, setiap prajurit yang memenuhi syarat berhak men-

dapatkan kenaikan pangkat sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan kontribusinya kepada bangsa.

”Letkol Teddy memiliki rekam jejak yang baik dalam bertugas sebagai prajurit profesional. Kenaikan pangkat ini mencerminkan kepercayaan institusi terhadap kinerja dan dedikasi Letkol Teddy,” lanjut mantan Ketua Umum Presidium Pusat Himpunan Mahasiswa Buddhis Indonesia (Hikmahbudhi) ini.

PSI mengajak semua pihak untuk mengabaikan isu-isu miring yang tidak berdasar dan bukan berdasarkan fakta.

”Mari kita fokus pada bagaimana Letkol Teddy dan para prajurit lain dapat terus berkontribusi bagi bangsa daripada memperdebatkan sesuatu yang sudah sesuai prosedur. Kita harus mendukung profesionalisme

TNI yang kuat dan solid demi keamanan nasional,” tutup Wiryawan. Sebelumnya, beredar potongan surat perintah kenaikan pangkat untuk Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya. Dalam surat perintah bernomor Sprin/674/ II/2025 itu, Teddy yang saat ini masih berpangkat mayor mendapat kenaikan pangkat menjadi letkol. Kenaikan pangkat itu berlaku sejak 25 Februari lalu. Dalam potongan surat tersebut tertulis beberapa hal. Termasuk di antaranya pertimbangan serta dasar terbitnya surat perintah itu. Dalam pertimbangannya disampaikan bahwa untuk kenaikan pangkat reguler percepatan (KPRP) dari mayor menjadi letkol perlu dikeluarkan surat perintah. Karena itu terbit Sprin/674/II/2025.(jpc)

Kemauan Politik Wujudkan Kesetaraan

JAKARTA–Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat mengatakan kemauan politik dari para pemangku kepentingan dan kesiapan para perempuan untuk memenuhi amanah konstitusi dalam mewujudkan kesetaraan harus konsisten diterapkan. ”Pada Pasal 27 UUD 1945 mengamanatkan kepada negara bahwa setiap warga negara, termasuk perempuan, memiliki kedudukan yang sama dalam hukum dan pemerintahan. Sehingga perlu political will pihak-pihak terkait, termasuk kesiapan para perempuan untuk mewujudkannya,” kata Lestari dalam keterangan tertulis yang diterima Antara di Jakarta, Minggu. Pernyataan Lestari itu disampaikan dalam rangka memperingati Hari Perempuan Internasional yang pada tahun ini mengambil tema ”Untuk Semua Perempuan dan Anak Perempuan: Hak, Kesetaraan, Pemberdayaan” Menurut Rerie, sapaan akrab Lestari, konstitusi Indonesia sudah mengamanatkan perlakuan yang setara bagi setiap warga negara, termasuk perempuan. Meski demikian anggota Komisi X DPR RI dari Dapil II Jawa Tengah itu mengatakan masih ada tantangan yang muncul dalam bentuk tekanan sosial pada kultur patriarki yang berkembang di sejumlah daerah. Menurutnya, hal itu harus mampu dihadapi demi melak sanakan ama nah kesetaraan dari konstitusi.(net)

Indonesia dari keterpurukan ekonomi, SBY menerapkan empat kunci utama, yaitu meningkatkan konsumsi rumah tangga, meningkatkan belanja pemerintah, memastikan ekspor terus mengalir, dan investasi. “Termasuk hilirisasi dan industrialisasi yang harus berhasil,” imbuhnya. Ketika ditanya mengenai ekonomi saat ini, SBY optimis bahwa pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dapat menghadapi tantangan yang ada.

“Saya yakin pemerintah ini bisa, Presiden Prabowo bisa. Masih ada sumber daya yang dimiliki, baik sumber daya politik maupun ekonomi, untuk mengatasi situasi dan menstimulasi pertumbuhan ekonomi kita,” ucapnya. Lebih lanjut, SBY juga membagikan pandangannya tentang Indonesia masa depan. “Tetaplah optimis memandang Indonesia. Masa depan bisa saja ada masa-masa mendung, tapi Indonesia adalah negara yang hebat,” ujarnya.(jpc)

BAGI RESEP: Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), membagikan ‘resep’ bagaimana Indonesia bangkit dari keterpurukan ekonomi pada awal masa pemerintahannya.
(DOK. PPN)
KONTROVERSI: Pertamina Patra Niaga berhasil meraih rating ESG BBB dari lembaga pemeringkat internasional, MSCI ESG Research LLC (MSCI), pada 14 Januari 2025.

BOGOR RAYA

Bangun 1.000 Unit Rumah Baru

LEUWILIANG–Wakil Bupati (Wabup) Bogor, Jaro Ade berjanji mengawal percepatan pembangunan di wilayah Bogor Barat. Hal ini diungkapkannya pada acara ground breaking pembangunan Perumahan NonDinas Personel TNI AD, Desa Karehkel, Kecamatan Leuwiliang, Minggu (9/3). ”Bupati Bogor, bapak Rudy Susmanto, sudah menugaskan saya untuk mengawal dengan baik percepatan pembangunan di wilayah Bogor Barat,” tandas Jaro Ade, sapaannya. Ia melanjutkan, pembangunan perumahan ini mendukung program pemerintah terkait pembangunan tiga juta rumah per tahun untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) di wilayah Korem 061 Suryakancana. ”Jadi sangat pas dibangun perumahan di sini, untuk mendukung percepatan pembangunan di Bogor Barat. karena percepatan pembangunan di wilayah ini adalah salah satu dari cita-citanya kami,” ujar Jaro Ade. Sementara itu, pembangunan Perumahan Non Dinas Personel TNI AD ini bekerja sama antara TNI AD dengan pengembang perumahan. Rencananya perumahan tersebut diperuntukkan bagi prajurit TNI, PNS, dan masyarakat umum, utamanya masyarakat berpenghasilan rendah. Jaro ade mengapresiasi dan berterima kasih kepada Danrem 061 / SK dan jajarannya beserta pihak pengembang. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor tentunya mendukung. ”Karena pembangunan perumahan ini mendukung

Asta Cita dari Presiden Prabowo, salah satunya program tiga juta rumah untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR),” terangnya. Kasrem 061 Suryakancana, Kolonel Inf. Rofiq Yusuf menjelaskan, ketersediaan hunian bagi prajurit dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Korem 061/SK masih terbatas. Banyak di antara mereka yang masih harus menyewa atau mengontrak rumah. ”Proyek ini menjadi solusi mendesak dalam memenuhi kebutuhan tempat tinggal yang layak, terutama di tengah harga properti yang terus meningkat,” tekannya. Ia menambahkan, proyek ini akan dibangun di atas lahan seluas 20 hektare dan mencakup sekitar 1.000 unit rumah dengan berbagai tipe, mulai dari 30/60, 30/70, hingga 40/80. Selain untuk prajurit dan PNS, nantinya ini juga untuk masyarakat umum. Pembangunan ini juga selaras dengan Program Asta Cita Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia. ”Dengan keterlibatan berbagai pihak, termasuk BUMN, pemerintah daerah, dan sektor swasta, diharapkan proyek ini berjalan lancar dan memberikan dampak nyata bagi prajurit serta keluarganya,” ungkap Rofiq. Hadir pada acara ground breaking tersebut, Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, jajaran Dandim di wilayah Korem 061 / SK, perwakilan Forkopimda Kabupaten Bogor, Direktur Utama PT Sultana Mitra Zaf, Camat beserta Forkopimcam Leuwiliang, dan para tokoh masyarakat setempat.(*/all)

Bantu Pengungsi Jalani Sahur dan Buka Puasa

CISARUA–Ratusan warga masih bertahan di posko pengungsian korban bencana banjir bandang di kawasan Puncak. Mereka pun menjalani puasa Ramadan dari lokasi pengungsian.

Sejak awal bencana, tercatat sebanyak 204 jiwa mengungsi di posko bencana Kampung Pensiunan, Desa Tugu Selatan, Cisarua dengan total sebanyak 140 keluarga atau 486 jiwa. Bencana yang terjadi di bulan Ramadan ini membuat para warga pengungsi bertahan dengan bantuan logistik dari berbagai pihak. Termasuk kebutuhan maka nan untuk sahur dan berbuka puasa. Ketua Ikatan Pekerja Sosial Masyarakat (IPSM) Kecamatan Cisarua, Didin Wahyudin mengatakan bahwa pihaknya menjadi salah satu yang membuka dapur umum

untuk kebutuhan makanan para pengungsi di Puncak Cisarua. ”Kami membuka dapur umum di Rest Area Gunung Mas, dengan menyediakan 500 porsi setiap hari baik untuk buka puasa dan sahur,” ungkapnya, Minggu (9/3). Sejak awal bencana banjir bandang terjadi, tepatnya pada pekan lalu, para pekerja sosial itu langsung terlibat dalam menangani para korban. IPSM sendiri bertugas untuk memastikan kebutuhan makanan bagi para korban yang bertahan di pengungsian bersama dengan dapur umum Tagana dan dapur umum Dompet Dhuafa. ”Kami menyiapkan makanan dari anggaran Dinas Sosial, bersama para relawan IPSM, kami saling membantu memasak dan menyediakan makanan sebelum didistribu-

sikan ke pengungsian,” jelas Didin. Sejauh ini, kebutuhan pangan para korban bencana masih terpenuhi. Terlebih, cukup banyak bantuan yang dikirim untuk para korban terdampak bencana. Terpisah, Camat Cisarua, Heri Risnandar menuturkan bahwa status tanggap darurat bencana masih berlaku hingga 16 Maret mendatang. Masyarakat Puncak, khususnya yang berada di daerah rawan bencana, juga diminta untuk tetap waspada mengingat kondisi cuaca yang masih ekstrem. ”Sejauh ini posko pengungsian hanya di Kampung Pensiunan, sementara yang lainnya karena tidak begitu parah sehingga ada yang bisa kembali ke rumah atau mengungsi di kerabatnya. Untuk logistik tetap kita pantau,” tukasnya.(cok/c)

Pasangan Bukan Suami-Istri Diusir Warga Perlu Mitigasi Bencana Libatkan Masyarakat

GUNUNG PUTRI – Pasangan di Desa Tlajung Udik, Kecamatan Gunung Putri kepergok warga berbuat terlarang. Pasangan bukan suami istri itu digerebek warga di salah satu kamar indekos, Minggu (9/3). Warga ramai-ramai mendatangi salah satu rumah indekos. Mereka dikawal oleh aparat TNI maupun pihak kepolisian agar tidak terjadi kericuhan. Dua sejoli itu pun diarak keluar hingga diteriaki warga. Dikonfirmasi Radar Bogor, Kapolsek Gunung Putri AKP Aulia Robby Kartika Putra menejelaskan, penggerebekan tersebut bermula saat warga menaruh curiga terhadap aktivitas pasangan sejoli bukan suami istri di bulan Ramadan itu. Warga pun berkumpul juga melaporkan adanya dugaan tindakan mesum pasangan tersebut ke ketua RT dan RW setempat. Kemudian disampaikan pula laporan tersebut kepada Babinkamtibmas dan Babinsa setempat.

Secara bersama-sama, warga beserta aparat setempat juga tokoh agama dan masyarakat melakukan pengerebekan. Didapati pasangan tersebut sedang asyik indehoy di dalam kamar indekos tersebut. ”Digerebek barengbareng dan sedang melakukan perbuatan tidak senonoh,” bebernya kepada Radar Bogor, Minggu (9/3) malam. Setelah digerebek, kemudian dua sejoli bukan suami istri itu diamankan ke Mapolsek Gunung Putri. Dari hasil pemeriksaan, pasangan itu sudah berpacaran sejak lama. Keduanya dari kampung yang sama. Kasus tersebut diselesaikan secara mediasi. Disepakati bahwa pasangan tersebut diusir warga. Mereka tidak boleh tinggal di lingkungan tersebut. ”Tuntutan dari warga, pasangan tersebut dikeluarkan dari kontrakan tersebut, buat surat pernyataan pasangan ini meninggalkan kampung tersebut,” tukasnya. (all/c)

CISARUA – Para pemangku kebijakan diminta tidak saling menyalahkan atas banyak musibah bencana yang terjadi belakangan terakhir di wilayah Jawa Barat. Namun bagaimana saling mengevaluasi dan mencari solusi agar kejadian serupa tidak kembali terulang di kemudian hari. Ketua Relawan Indonesia Pembela Alam (RIMBA), Eko Wiwid mengatakan, bahwa sudah bukan hal baru wilayah Jawa Barat, terutama Bogor dilanda bencana alam baik banjir dan longsor. Bahkan cenderung meningkat jumlahnya setiap tahun. ”Menanggapi bencana yang telah terjadi, harus segera diatasi dan mencari solusinya oleh seluruh potensi kekuatan anak bangsa, baik itu para pejabatnya maupun partisipasi rakyat,” ujarnya kepada Radar Bogor, Minggu (9/3). Dengan berbagai pendekatan baik pengetahuan dan pengalamannya, lanjut Wiwid, semua pihak juga perlu menggu-

Eko Wiwid Ketua RIMBA

nakan hari nurani yang berorientasi pada rasa kemanusiaan. Terlebih kepada para pejabat daerah yang sekarang wilayahnya terkena bencana. Bekerja bukan hanya untuk mencari panggung politik. ”Bukan saling menyalahkan, tetapi membangun sinergi dan mencari solusi agar bisa tertangani, dan bagi kepala daerah lainnya pun harus tetap memitigasi wilayahnya untuk mengurangi dampak risiko bencana,” tegas Wiwid. Menurutnya, saling mengevaluasi diri jauh lebih penting ketimbang saling menyalahkan sesama pejabat daerah.

Mengenal Konsep Pertanian Organik dari Boja Farm, Kecamatan Cijeruk (1)

Bagaimana mengkaji ulang tata ruang wilayah, memitigasi, membuat roadmap, melibatkan rakyat dengan berbagai pendekatan kultural dan menggelorakan semangat gotong royong dalam melawan kerusakan bentang alam yang berakibat bencana. Wiwid yang turut aktif dalam pelestarian Telaga Saat Puncak sebagai titik 0 Sungai Ciliwung itu juga menyebut bahwa teori apa pun dalam penanganan bencana tidak akan maksimal keberhasilannya tanpa dilandasi kesadaran ketulusan hati nurani. Sebab, bukan hanya manusia satu-satunya makhluk yang hidup di bentang alam ini. ”Banjir bandang, meluapnya sungai, longsor dan angin kencang beberapa waktu ke belakang ini, selain akibat kerusakan alam, kan bisa jadi itu adalah caranya alam memberi kabar kepada kita, bahwa alam butuh perhatian khusus dari manusia,” tandasnya.(cok/c)

”Saya tidak mau tanam cabai, (dan hasilnya juga) jual cabai. Semua hasil tanaman itu harus diolah.” Prinsip inilah yang mengakar bagi Owner Boja Farm dalam menjaga konsistensi pertanian organiknya di Desa Tajur Halang, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor. Bagi pria berusia 57 tahun ini, ”haram” hukumnya untuk menjual mentah semua komoditas yang ditanamnya sendiri.

Laporan: IMAM RAHMANTO

RADAR BOGOR berkesempatan bertemu langsung dengan penggiat pertanian organik itu, beberapa waktu lalu. Untuk bisa menjangkau kawasan Boja Farm bukanlah perkara mudah. Sebagian besar kawasan di Kecamatan Cijeruk ini merupakan wilayah dataran tinggi. Kendaraan perlu dipacu melalui gigi satu-dua secara bergantian. Terus menanjak. Sedikit saja mata meleng, jurang-jurang di pinggir jalan bisa mengundang celaka. Sebagian provider telepon sudah jelas bakal kehilangan sinyal. Cara paling mujarab untuk mencari alamat dengan bertanya kepada warga setempat. Jika mengambil awalan dari Kota Bogor, Boja Farm bisa dijangkau dengan durasi lebih dari 1 jam. Radar Bogor disambut hangat John Tumiwa di kedai Boja Cafe and Lounge. Kedai tersebut merupakan bagian dari kawasan Boja Farm.

Belakangan kami juga baru tahu bahwa semua bahan baku dari bisnis kuliner ini bersumber dari kebun-kebun yang dikelolanya secara organik. Benar-benar membentuk ekosistemnya sendiri. Area perkebunan Boja Farm menghampar seluas 15 hektare. Bagi orang awam, lahan itu akan terlihat seperti area perkebunan masyarakat pada umumnya. Namun, setelah berjalan-jalan di dalamnya, aneka tanaman hidup dengan membentuk habitatnya sendiri. Bahkan, ia membaginya dalam beberapa zona. Diantaranya zona sayur, rempah, buah, ubi, herbal, herbs, bambu, hingga lebah. Uniknya, lahan-lahan itu dikembangkan dengan metode organik. Semuanya serba organik. Tentu saja, tak ada lagi bahan kimia yang menjadi musuh bagi tanah dan

lingkungan. ”Bertani organik itu harus bersabar, karena tahap awalnya adalah masa konversi tiga ta hun. Misal, kalau dulu di sini lahannya pernah menggunakan zat-zat kimia, maka untuk di sertifikasi organik, masa konversinya adalah tiga tahun,” tutur lelaki berkaca mata ini. Ia pun mengajak Radar Bogor untuk berkeliling lahan pertanian organiknya. Kami turun dari atas kedai menuju beberapa lahan hijau di bawahnya. Kami bisa melihat beberapa lahan yang ditanami sayur, herbal, pohon, greenhouse penyemaian bibit, hingga bambu lebat yang siap dipanen. Ia mengakui, butuh waktu cukup lama untuk bisa melihat lahan-lahan Boja Farm itu kembali subur seperti sekarang. Pertama kali membeli lahan ini, paruh 2016 silam, ia sudah mena-

namkan komitmennya untuk pertanian organik. Pun, lahan di kaki Gunung Salak itu tidak dibelinya sekaligus. Ia mengumpulkannya sedikit demi sedikit hingga utuh menghampar 15 hektare. ”Awalnya kita tidak bisa melakukan sertifikasi organik. Tanaman, begitu tadinya pakai bahanbahan kimia (untuk mengolahnya), terus diubah (menjadi pengolahan) organik, sakaw tanaman ini. Cabai kecil, keriput, banyak virus. Nah, itu membutuhkan kesabaran. Benar-benar membutuhkan kesabaran,” cetusnya. Berbagai tanaman yang telah tumbuh subur di Boja Farm juga berangkat dari berbagai kegagalan yang dialami John. Ambisinya untuk menghidupkan ekosistem organik, membawanya pada banyak percobaan, trial and error. Tak jarang, ia gagal menumbuhkan beberapa jenis tanaman di sana.

”Dulu saya mencoba tanaman herbal. Kita tanam 72 jenis. Ternyata, cuma 40 jenis yang bisa di sini. Ya sudah, 40 jenis itulah yang akhirnya kita kembangkan terus, tanam, panen, bikin produk, tanam lagi, dan seterusnya,” kisahnya.

Lelaki beranak satu ini membuktikan bahwa alam ternyata sudah punya rumusnya sendiri. Apa yang sudah ada di alam dan lingkungannya, tak bisa serta-merta diubah untuk kepentingan lahan. Manusialah yang harus menyesuaikan dengan lingkungan itu.

”Jangan kita mencoba reinvent the wheel. Di sini gak ada tanaman A, kita coba tanaman A. Kita lihat alam ini sudah terbentuk sebenarnya. Jadi, kalau tanaman A cocok disini, tapi tanaman A belum tentu cocok di tempat lain. Oleh karena itu, saya kalau bercocok tanam selalu melihat dari alam di sekelilingnya,”

jelas lelaki yang sudah berkutat dengan hilirisasi ini sejak tahun 2007. Berbagai komoditas juga telah dihasilkan dari lahan pertanian organik Boja Farm. Namun, John selalu menekankan untuk tidak menjualnya secara ”mentah” . Hilirisasi sudah menjadi konsep utama dalam pertanian organik miliknya. Selain bernilai ekonomi lebih tinggi, ekosistemnya pun bisa lebih terjaga. ”Kalau kami prinsipnya adalah saya tidak mau tanam cabai, jualnya cabai. Semua jenis tanaman itu harus diolah,” tegasnya. Ia memulai hilirisasi itu pada tahun 2007 melalui komoditas vanilla. Ia menjual produk olahan vanilla yang membuatnya mendapatkan keuntungan berkali-kali lipat. Kesadaran itu pun membawa pada produkproduk pengembangan lain dari hasil pertanian Boja Farm. Salah satunya, produk olahan rempah melalui Java Spices. Produk ini pun telah berkali-kali diekspor ke luar negeri. Nilainya bisa mencapai Rp400 juta per bulan. Ada pula produk olahan baru dari buah-buahan, yakni Fruit Chips. Bagi John, nilai itu belum fantastis. Komoditas ekspor dari tempat lain masih lebih banyak. Hanya saja, ia tetap meyakini ekosistem organik di Boja Farm akan terus berkelanjutan. Tak terkecuali dengan sejumlah pengembangan yang akan dilakukannya, setelah Boja Farm Stay maupun Boja Cafe and Lounge. Bahkan, Boja Farm juga menyatu dalam konsep paket ekowisata yang ditawarkan untuk pengunjung. Beberapa produk organiknya pun

IMAM RAHMANTO/RADAR BOGOR
BERTANI: CEO Boja Farm, John Tumiwa menunjukkan salah satu pohon buah yang sengaja ditanamnya di lahan pertanian organik miliknya di Desa Tajurhalang, Kecamatan Cijeruk.
DISKOMINFO KABUPATEN BOGOR FOR RADAR BOGOR
GROUND BREAKING: Wakil Bupati Bogor, Jaro Ade melaksanakan ground breaking pembangunan Perumahan Non-Dinas Personel TNI AD di Desa Karehkel, Minggu (9/3).

BOGOR RAYA

Jalan Puncak Dua Masih Putus

TERISOLIR:

Petugas BPBD

Kabupaten Bogor

masih terua melakukan proses evakuasi terhadap longsor yang menutupi total jalur Tanjakan 2000, Kecamatan Sukamakmur, Minggu (9/3).

Sepekan Tertutup

Longsor

SUKAMAKMURAkses Puncak dua di Desa Wargajaya, Kecamatan Sukamakmur belum bisa dilewati. Jalur yang dikenal dengan nama Tanjakan 2000 itu masih tertutup longsor tebal, Minggu (9/3).

Longsor melanda kawasan tersebut pada Senin (3/3) malam. Material longsor memenuhi badan jalan hingga membuat akses tertutup total. Waega pun nyaris terisolir. Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor, M Adam Hamdani mengungkapkan, akses jalur Puncak Dua itu memang belum bisa dilewati. Proses evakuasi masih terus berlangsung. Bahkan, sudah ada alat berat yang dikerahkan di lokasi. ”Situasi terkini sore tadi (Minggu) masih belum bisa dilewati,” ungkap Adam kepada Radar Bogor. Hingga kini, petugas gabungan terus melakukan penanganan evakuasi tanah longsor dengan menurunkan sebanyak tiga alat berat. Longsor yang terjadi cukup panjang. ”Lumayan longsornya, panjang. Penanganam sampai saat ini masih terus dilakukan sampai esok hari (Senin),” tutur dia. Meski akses warga tersebut terkena longsor, menurut dia, warga saat ini

Komitmen Tingkatkan Transparansi

CIBINONG Inspektur Jenderal Kemendagri, Sang Made Mahendra Jaya, menyampaikan pemaparan mengenai pentingnya penguatan tata kelola pemerintahan yang bersih dan bebas dari korupsi. Ia menjelaskan bahwa sejak berdirinya KPK pada tahun 2004, KPK telah menangani kasus korupsi di 38 persen kabupaten/kota dan 12 persen provinsi di Indonesia.

Lebih lanjut, Sang Made Mahendra Jaya menegaskan bahwa untuk menciptakan pemerintahan yang transparan dan bebas dari korupsi, optimasi MCP harus terus dilakukan.

”MCP maksimal kita optimalkan untuk menjaga integritas dan menghadirkan pemerintahan daerah yang bersih. MCP memiliki peran penting dalam menciptakan tata kelola pemerintahan yang baik, terutama dalam 8 area intervensi, antara lain perencanaan, penganggaran, pengadaan barang dan jasa, pelayanan publik, pengawasan APIP, manajemen ASN, pengelolaan BMD, dan lainnya,” ujarnya dalam Peluncuran Indikator Indeks Pencegahan Korupsi Daerah (IPKD) dan Monitoring Center for Prevention (MCP) Tahun 2025 secara virtual, yang dihadiri Bupati Bogor, Rudy Susmanto.

Menurutnya, kegiatan ini bentuk komitmen untuk terus meningkatkan transparansi dan akuntabilitas di pemerintahan daerah, serta memastikan setiap kebijakan yang diambil dapat meminimalisir potensi terjadinya korupsi. ”Peluncuran Indikator IPKD dan MCP Tahun 2025 ini menjadi momentum penting bagi seluruh Pemerintah pusat, provinsi dan daerah se-Indonesia untuk terus berusaha mewujudkan pemerintahan yang lebih baik dan bersih dari praktik korupsi,” tandasnya. (*/rp2)

Perumda Air Minum Tirta Kahuripan mengadakan tasyakuran di acara HUT ke-44 dengan tema ”Mari Lestarikan Sumber Daya Air Untuk Masa Depan”, Jumat (7/3). Tasyakuran ini sekaligus menjadi momentum untuk terus memperkuat layanan air bersih kepada masyarakat Kabupaten Bogor. Laporan: ABILLY MUHAMAD

Harus Akuntabel Kelola Keuangan

CITEUREUPKoperasi Karyawan Indocement (KKI) kembali melaksanakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) yang ke-47 di Aula Housing PT Indocement Tunggal Perkasa, Kecamatan Citeureup, Sabtu (8/3). Rapat tahunan ini menghadirkan para karyawan dan manajemen. RAT ke-47 KKI PT Indocement ini bertema ”Penguatan dan Pengembangan Koperasi Karyawan Indocement sebagai Koperasi Primer Nasional dalam Menghadapi Dinamika Kebijakan Nasional Koperasi dan Persaingan Usaha.” Ketua KKI Erfan Adianto mengungkapkan, kegiatan RAT ini merupakan satu hal mandatori yang harus dijalankan oleh setiap koperasi. Sebab, jika koperasi tidak melakukan RAT maka bisa dikatakan koperasi abal-abal. ”RAT adalah keputusan tertinggi untuk koperasi. Jadi, keputusan apapun itu berangkat dari Rapat Anggota Tahunan,” tekannya.

Erfan mengatakan, rapat kali ini menekankan pengurus maupun pengawas

KKI agas lebih bisa bertanggung jawab, profesional, dan amanah dalam mengelola keuangan koperasi. ”Tentunya yang tekankan pertanggungjawaban secara finansial. Karena itu yang paling utama, yang paling penting, bagaimana pengurus dan pengawas itu mengelola keuangan koperasi itu akuntabel dapat dipertanggungjawabkan dan tentunya adalah amanah,” jelas dia.

Begitupun, Erfan berharap, ke depan koperasi karyawan Indocement ini bisa lebih maju dan memberikan kontribusi manfaat bagi lingkungan sekitar. ”Harapan ke depan tentunya koperasi karyawan Indocement ini bisa lebih maju, lebih memberikan kontribusi ke perusahaan, kemudian yang pasti memberikan kontribusi juga manfaat ke lingkungan sekitar,” kuncinya. (rp2/c)

memperhatikan keterjangkauan masyarakat, sesuai dengan misi perusahaan. ”Sesuai arahan Bupati, pada momentum hari jadi ke-44 ini, Perumda Air Minum Tirta Kahuripan harus terus meningkatkan kinerja,” ujar Ajat. Selanjutnya, terus berinovasi dan beradaptasi dengan perkembangan zaman, semakin mandiri secara keuangan, serta efisien dalam mengelola sumber daya air, dan sumber pendanaan. ”Sehingga perusahaan dapat terus mengembangkan jaringan, dan cakupan pelayanan sampai dengan tercapai 100 persen terlayani,” tandas Ajat.

bisa menggunakan jalur alternatif untuk tetap beraktivtas. ”Alternatif masyarakat ada lewat desa Wargajaya muter kebelakang. Aksesnya cukup kecil,” jelasnya. Untuk itu, dia mengimbau kepada masyarakat agar terus waspada dan berhati-hati selama Kabupaten Bogor menghadapi cuaca ekstrem. Sejumlah wilayah masih rawan dihantam bencana, khususnya daerah perbukitan yang kerap diterpa longsor. Proses pembersihan material longsor terus dilakukan di Tanjakan 2000. Alat berat juga diperbantukan dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Bogor. Sekretaris Dinas PUPR Kabupaten Bogor, Edi Mulyadi membenarkan, proses evakuasi belum rampung.

”Masih belum (selesai evakuasi). Masih perlu waktu, mengingat kubikasi (longsor) yang sangat besar,” katanya dikonfirmasi Radar Bogor, Minggu (9/3). Sementara itu, Camat Sukamakmur Bakri Hasan mengatakan, proses evakuasi material longsor yang terjadi di Jalur Puncak Dua itu sudah dilakukan sejak Rabu (5/3). Ia mengatakan, Tanjakan 2000 di ruas jalan Puncak Dua tersebut memang merupakan daerah zona merah pergerakan tanah. ”Biasanya lima tahun sekali tanah bergerak. Masuk zona merah,” tukasnya. (all/rp2/c)

Banyak Razia Gagal, Diduga Karena Cepu

CIBINONGSatpol PP Kabupaten Bogor kembali melakukan razia Tempat Hiburan Malam dan minuman keras (miras). Razia tersebut dilaksanakan di beberapa titik yang dianggao rawan dan meresahkan masyarakat selama bulan Ramadan. Sekretaris Dinas Satpol PP Kabupaten Bogor, Anwar Anggana mengakui, upaya tersebut setelah pihaknya mendapatkan aduan dari masyarakat. Satpol pun menerjunkan timnya untuk melakukan razia ke dua titik wilayah Kecamatan Sukaraja, yakni Dua Raja Karaoke dan Hotel M One. Sayangnya, Satpol PP tidak mendapati barang bukti minuman keras maupun pekerja saat menyambangi Dua Raja Karaoke. Penyebabnya, diduga para pemilik THM sudah mengetahui kabar razia tersebut. Meski begitu, Satpol PP tetap melakukan penyegelan terhadap bangunan THM itu yang diduga buka sejak pagi selama Ramadan. ”Ja di, ada beberapa ruko yang buka memang, tapi tidak pesan. Hanya pintu satu pintu dibuka. Kebetulan sudah bocor jadi tidak mendapatkan apa-apa. Tapi, penyegelan untuk shock therapy agar di bulan Ramadan ini mereka harus patuh terhadap surat edaran yang dikeluarkan Sekretaris Daerah,” cecarnya. Hal yang sama juga terjadi pada razia Hotel M One. Pihak Satpol PP pulang dengan tangan kosong. Menurut Anwar, mereka dianggap patuh terhadap surat edaran, sehingga tidak ada kegiatan selama satu bulan.

Ia pun menduga, ada orang yang membocorkan informasi razia Satpol PP. Namun, ia enggan berspekulasi oknum internal maupun eksternal. ”Ya, orang berkepentingan orang yang melindungi. Ketika kita melakukan upaya

penindakan, mereka menginformasikan bahwa malam ini akan ada penertiban. Atau istilah cepu, banyak cepu. Saya tidak menuduh siapa yang diduga menginformasikan ada giat-giat,” ungkapnya. Bahkan, ketika pihaknya menggelar rapat internal membahas razia penyakit masyarakat (pekat), para pemilik THM sudah mendapatkan informasi terlebih dahulu. ”Kami rapat tertutup aja, keluar dua langkah dari rapat tertutup, sudah tercium (informasi razianya). Besok, ada penertiban. Saya gak ngerti nih, cara dunia hitam sungguh dahsyat di Kabupaten Bogor,” selorohnya. ”Untuk memberantas secara murni kami kira susah sekali, karna tadi banyak orangorang yang berkepentingan. Setidaknya mengobati-lah supaya sehat kembali. Kami komitmen Satpol PP dengan Garnisun yang akan melakukan upaya pemberantasan sampai tuntas,” sambungnya. Anwar menegaskan, jika terdapat anggota Satpol PP yang terlibat dalam melindungi THM dan penjual minuman keras, mereka akan diberikan sanksi hingga pemecatan. (rp2/c)

Ajat juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada seluruh keluarga besar Perumda Air Minum Tirta Kahuripan yang telah berkomitmen dalam menyediakan air bersih untuk masyarakat. Hal itu dibuktikan dari evaluasi nilai kinerja tahun 2023, berdasarkan indikator dari Kementerian PUPR dengan kategori sehat, dan berada pada peringkat ke-1 di Provinsi Jawa Barat. Acara ini juga dirangkaikan dengan penandatanganan perjanjian kerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor untuk lingkup Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) perkantoran dan edukasi peningkatan kesadaran masyarakat tentang penggunaan air bersih dan aman. Dilanjutkan santunan untuk 134 anak yatim yang berada di seluruh wilayah cabang dan instalasi. Ada pula undian umrah untuk pegawai Perumda Air Minum Tirta Kahuripan. Sementara itu, Direktur Umum Abdul Somad juga mengajak kepada masyarakat Kabupaten Bogor untuk turut serta menjaga kelestarian sungai untuk mencegah bencana banjir di saat peralihan musim. Ia sekaligus mengingatkan pentingnya

peran sungai sebagai sumber air untuk Perumda Air Minum Tirta Kahuripan. Rusaknya ekosistem hutan dan sungai di hulu selalu menjadi penyebab utama banjir bandang di sepanjang bantaran sungai. Banjir yang membawa material lumpur menyebabkan kekeruhan tinggi yang tidak dapat ditolerir unit instalasi pengolahan air. Bahkan area instalasi banyak yang terendam dan dipenuhi oleh sampah rumah tangga sehingga terpaksa menghentikan proses produksi agar tidak terjadi kerusakan yang lebih parah. Tentunya musibah banjir tersebut tidak hanya merugikan masyarakat sekitar sungai. Namun, pelanggan Perumda Air Minum Tirta Kahuripan ikut dirugikan karena tidak mendapatkan pelayanan air bersih sesuai haknya.

”Namun kami tetap berusaha memenu hi hak pelanggan atas air bersih dengan cara pendistribusian air bersih melalui mobil tangki meskipun jumlahnya masih terbatas. Bahkan kami melakukan kerja sama dengan pihak swasta untuk menyewa tangki air sebagai armada tambahan,” tutupnya. (rp2/c)

ABILLY MUHAMAD/RADAR BOGOR
RAPAT TAHUNAN: KKi melaksanakan Rapat Anggota Tahunan ke-47 di Aula Housing PT Indocement Tunggal Perkasa, Kecamatan Citeureup, Sabtu (8/3).
ABILLY MUHAMAD/RADAR BOGOR
BERI KETERANGAN: Sekretaris Dinas Satpol PP Kabupaten Bogor, Anwar Anggana memberikan keterangan.
Scan QR Code
untuk melihat video penanganan longsor Tanjakan 2000

Khatam Baca Al Qur’an Selama Ramadan

BOGOR–Bulan Ramadan kerap dimanfaatkan umat muslim untuk mencari ladang pahala. Berbagai macam aktivitas ibadah rutin dilakukan. Salah satunya tadarus Al Qur’an.

Bahkan banyak umat muslim yang punya target mengkhatamkan Al Qur’an sepanjang bulan Ramadan. Hal itu dilakukan karena pahala yang dijanjikan memang bukan main-main.

“Setiap huruf yang diucapkan dari Al Qur’an dihitung sebagai satu kebajikan, dan satu kebajikan dilipatgandakan menjadi sepuluh ke baikan,” beber Kepala Kantor Kementrian Agama Kota Bogor, Dede Supriatna.

Meski khatam Al Qur’an selama Ramadan terdengar menantang, tapi jika dilakukan dengan strategi yang tepat. Maka target tersebut bisa mudah didapatkan.

Dede menerangkan strategi itu bisa dimulai dengan cara yang paling ringan yakni one

day one jus. Dia menerangkan skema ini bisa dilakukan saat sebelum dan sesudah salat lima waktu.

“Biar mudah pilih Al Quran yang satu juznya 10 lembar, maka setiap sholat dibaca dua lembar, satu hari sudah bisa beres satu juz,” jelas Dede pada Radar Bogor. Lebih lanjut ada pula metode khatam baca Al Qur’an empat kali dalam sebulan. Strategi ini bisa dilakukan bagi umat muslim yang banyak memiliki waktu luang. Misalnya di hari pertama baca Al Qur’an, bisa diawali membaca surat Al Fatihah hingga surat An Nisa. Hari berikutnya bisa dilanjut dari surat Al Maidah hingga ayat terakhir surat At Taubah. Begitupula seterusnya di hari berikutnya.

“Jadi tensi semangat tilawahnya di tingkatkan setiap kobla dan ba’da salat, dengan begitu seminggu bisa khatam satu kali, sebulan jadi empat kali,” pungkasnya (rp1/b)

RADAR RAMADAN

Gerebek Sahur, Siapkan 300 Porsi

Jangan Jadi

Manusia Spon

MARHABAN yaa Ramadan, marhaban yaa syahrush Shiam. Alhamdulillah kita kaum muslimin dipertemukan kembali oleh Allah dengan Bulan Suci Ramadan, bulan yang penuh keutamaan dan kemuliaan. Bulan Ramadan sering disebut dengan bulan berkah, di mana kaum muslimin berlomba-lomba berburu keberkahan dengan berbagai motif dan cara tersendiri sesuai dengan pemahamannya masing-masing. Maka sangat penting bagi kaum muslimin untuk menyatukan persepsi, bagaimana memahami cara mengambil berkah dan keutamaan Bulan Ramadan ini. Karena beribadah tanpa ilmu akan keliru, beramal tanpa dasar akan sasar. Mungkin sebagian dari kita kaum muslimin, memahami ngalap berkah dari Bulan Ramadan ini dengan cara bagaimana mendapatkan bingkisan dari sejumlah pihak sebanyak-banyaknya, sehingga ke sana ke mari meminta agar mendapat bingkisan Ramadan. Ada juga yang memanfaatkan momentum Ramadan dengan meminta sumbangan dengan penampilan lusuh dan memprihatinkan agar mendapat belas kasihan banyak orang, baik dengan cara keliling komplek perumahan, di tempat-tempat keramaian, di lampu merah peresimpangan jalan maupun di kendaraan umum dengan berbagai modus, yang tidak jarang didapati dari mereka sesungguhnya mereka orang yang sehat secara fisik dan berkemampuan untuk bekerja dan beusaha secara layak, tetapi lebih memilih cara yang instan dan hasil yang menjanjikan.

BOJONGGEDE–Pemerintah

Desa Cimanggis, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor, melakukan penggerebekan di sejumlah kampung. Itu dilakukan setiap hari. Waktunya, menjelang sahur. Penggerebekan ini juga melibatkan Kapolsek Bojonggede juga sejumlah tokoh agama dan masyarakat. Namun, penggerebekan ini bukan aksi kriminal. Melainkan makan sahur bersama warga bernama gerebek sahur. Gerebek sahur ini dilakukan di setiap RW yang ada di wilayah Desa Cimanggis. Dalam semalam, gerebek sahur bisa dilaku kan di dua tempat sekaligus. Dalam gerebek sahur ini, warga berkumpul, di antaranya di musala yang ada di setiap kampung tersebut. Di sana, kepala desa datang ber sama sejumlah tokoh masyarakat juga agama dan aparat kepolisian. Kepala desa membawa hidangan santap sahur bagi kampung yang ia datangi. ”Satu lokasi, saya siapkan

Minggu

Program gerebek sahur ini merupakan program yang sudah berjalan sejak tahun 2014. Setiap tahun menyediakan hidangan sahur dengan merogoh uang pribadinya. Untuk hida ngan sahur sendiri, dimasak langsung oleh istrinya. ”Jadi, istri yang masak,” paparnya. Gerebek sahur ini juga menyediakan hadiah bagi kampung dengan jamaah terbanyak saat Gerebek Sahur. Ketua APDESI Kabupaten Bogor itu memberikan hadiah jalan-jalan saat libur lebaran nanti. Ia menyiapkan tiga bus untuk jalan jalan. ”Jadi, jamaah terbanyak itu dapat hadiah, jalan jalan ke pantai, saya siapkan tiga bus pakai uang pribadi saya sendiri sebagai apresiasi kepada warga,” tutur dia.

Sementara itu, salah satu warga Desa Cimanggis, Iing mengatakan, gerebek sahur ini menjadi yang dinanti masya-

Berbuka dengan

rakat. Program Gerebek Sahur ini menjadi satu-satunya yang ada di Kabupaten Bogor. ”Dari 2014, paling ditunggutunggu warga,” katanya kepada Radar Bogor, Minggu (9/3). Ia mengaku, program gerebek

sahur kades Cimanggis ini menjadi ajang silaturahmi masyarakat. Juga mencegah aksi tawuran dan meningkatkan keamanan di lingkungan. “Jadi bukan hanya orang tua, sampai anak anak dan remaja

ikut gerebek sahur ini. Alhamdulillah di tempat lain banyak tawuran, kalau di sini, dari awal puasa sampai hari ini masih aman,” paparnya. Senada dikatakan Kapolsek Bojonggede, AKP Abdullah mengatakan, Gerebek Sahur yang dilaksanakan di Desa Cimanggis inti merupakan program bagus. Kata dia, program ini bisa mencegah aksi kriminal, terlebih di waktu rawan, Seperti menjelang sahur. “Ini progam bagus, wajib diteruskan,” tuturnya. Sementara itu, ketua BPD Desa Cimanggis, Yayat mengatakan, program gerebek sahur ini juga menjadi sarana bagi pemerintah desa untuk mensosialisasikan program juga anggaran yang dilakukan Desa selama ini. Sehingga warga bisa tanya jawab langsung dengan kepala desa. “Progam Gerebek Sahur ini menyediakan 300 porsi makanan untuk sahur di setiap RW. Untuk anggaran, tidak mengunakan anggaran desa, tapi dari uang pribadi kepala desa,” tukasnya.(all/c)

Adanya lembaga-lembaga resmi yang berwenang dalam menerima, mengelola dan menyalurkan zakat, infak dan sedekah menjadi salah satu solusi dalam berbagi agar tepat sasaran. Tentu dibutuhkan sosialisasi yang masif agar keberadaan lembaga-lembaga tersebut dapat dijangkau seluruh masyarakat, apalagi di era digital saat ini. Berbagi melalui aplikasi menjadi cara yang paling praktis. Keberkahan Ramadan juga difahami sebagai momentum untuk peluang usaha, terutama usaha kuliner, jajanan menu berbuka, pernak pernik dan asesoris Ramadan dan Idul Fitri, kue dan bingkisan lebaran bahkan yang tak kalah ramai juga berbagai usaha jualan busana lebaran. Karena momentum idul fitri identik juga dengan suasana serba baru, seperti penataan cat rumah dengan suasana dan warna baru, pakaian baru dan hal-hal baru lainnya sebagai wujud kegembiraan datangnya hari nan fitri. Namun sangat disayangkan, kebanyakan dari kita hanya fokus kepada hal-hal yang sifatnya duniawi seperti yang penulis sampaikan di atas. Bahkan, Ramadannya belum mulai, sebagian kita sudah memikirkan, untuk lebaran nanti mau membuat kue apa ya?, pakai baju model apa?, bahkan mau liburan ke mana, ya?

Dan berbagai rencana-rencana yang sifatnya dunia belaka. Tidak sepenuhnya salah memang, hanya pembagian forsinya saja yang perlu diseimbangkan agar forsi akhirat tidak kalah oleh forsi dunia. Jadi bukan memikirkan yang sifatnya kebutuhan fisik dan dunia saja, melainkan juga kebutuhan ukhrowi yang sifatnya rohani juga harus terpenuhi, yaitu bagaimana agar puasa Ramadan itu dapat dijalani secara khusuk dan penuh makna, bagaimana agar ibadah kita menjadi ibadah yang maqbul, yang diterima sebagai amal saleh di sisi Allah. Bagaimana kita berfikir dan merencanakan agar Ramadan ini menjadikan kita sebagai pribadi yang saleh secara individu juga saleh secara sosial . Jadi, “jangan jadi manusia spon” mengajak kita untuk tidak hanya menyerap manfaat duniawi saja dari Ramadan ini, tetapi juga bagaimana untuk dapat berkontribusi lebih, baik dalam bentuk ibadah, perbuatan baik atau memberi kepada orang yang membutuhkan secara luas dan berkesinambungan sepanjang masa. Kebaikankebaikan yang dijalankan selama Ramadhan terus berlanjut dan semakin meningkat. Wallahu A’lam Bishowab

BOGOR– Mengonsumsi pangan lokal saat berbuka dapat menyetabilkan gula darah selama berpuasa. Hal itu seperti yang diutarakan Pakar Gizi asal IPB University Dokter Eny Palupi.

Eny menyebut, pangan lokal memiliki nilai kandungan gizi yang tinggi. Sehingga sangat cocok jika direkomendasikan sebagai menu berbuka ataupun sahur.

Nama Mama Abdullah Bin Nuh nampaknya sudah tak asing. Salah satu pejuang dan ulama yang berperan penting dalam sejarah peradaban Islam di Jawa Barat khususnya Bogor ini, digunakan sebagai nama jalan di Kecamatan Bogor Barat.

Laporan: MUHAMAD RIFKI FAUZAN

MAMA Abdullah bin Nuh

memiliki nama lengkap yakni

Raden Abdullah Bin Nuh Bin

Idris. Beliau ulama keturunan Cianjur yang lahir pada 30 Juni tahun 1905.

Dia mencontohkan seperti singkong, ubi jalar, atau makanan khas Kota Bogor yakni talas. Bahkan Dr Eny menyebut makanan tersebut memiliki serat, vitamin dan mineral esensial.

“Sehingga memberikan rasa kenyang lebih lama serta dapat menjaga kestabilan gula darah,” beber Eny pada Radar Bogor, Sabtu (9/3) sore. Baginya, penerimaan masyarakat terhadap pangan lokal sangat mungkin meningkat jika makanan tersebut diolah dengan inovasi resep dan penyajian yang menarik.

Eny membeberkan, berdasarkan survei dari beberapa kota di Indonesia menyebutkan 70 persen responden tertarik mencoba pangan lokal jika disajikan dengan varian rasa dan kemasan yang lebih modern. “Misalnya Lasagna Singkong, Pancake Ubi Kuning, Pizza Singkong, Brownies Ubi, Bolu Ubi,” ujarnya saat dikonfirmasi lebih lanjut. Tidak hanya dari sisi kesehatan, mengonsumsi pangan lokal bisa mendukung ekonomi petani setempat dan mengurangi jejak karbon dari transportasi jarak jauh. “Bayangkan dengan hanya mengkonsumsi pangan lokal manfaatnya bisa dirasakan dari berbagai sisi, jadi saya sangat merekomendasikan ini,” pungkas dia.(rp1/b)

Bukan sekadar ulama, beliau juga rupanya pejuang kemerdekaan. Mama Abdullah Bin Nuh sempat tergabung dalam pasukan tentara Pembela Tanah Air (PETA) dengan pangkat Deidanco. “Satu angkatan dengan Pangli ma Jendral Sudirman, Beliau dulunya komandan, kalau sekarang mungkin disebutnya Danrem. Daerah perjuanganjya memang di Jawa Barat,” jelas Turmudi Hudri, Cucu Menantu Mama Abdullh bin Nuh. Turmudi menerangkan, peranannya dalam pembentukan negara Indonesia juga sangat sentral. Sebab Mama Abdullah Bin Nuh lah yang menyiarkan kemerdekaan Indonesia melalui radio, ke negara-negara Arab, salah satunya Mesir. Mama Abdullah Bin Nuh memang piawai dalam berba-

hasa Arab. Bahkan Turmudi menerangkan karya sastra dengan berbahasa Arab yang dia tulis mencapai ratusan. “Tercatat ada 302 karya sastra beliau, terdiri dari manuskrip dan buku. Sampai-sampai ada buku yang terkenal itu Ana Muslim Syeh Syafei ada 36 jilid 500 halaman itu sudah diterbitk an di Mesir,” ungkap Turmudi. Bakat sastra Mama Abdullah Bin Nuh rupanya memang sudah terlatih sejak dini. Pada umur 8 tahun saja, beliau sudah mampu menghafal kitab berbasa Arab full (Kitab Alfiyah). Dan dia pernah menyandang gelar jawara sastra

diundang untuk datang mengisi satu pengajian oleh orang Belanda. Undangan pengajian tersebutlah yang disebut Turmudi sebagai langkah awal Mama Abdullah Bin Nuh menginjakan kaki di Bogor. Persisnya di pemu kiman yang saat itu disebut Komplek Paris (Sekarang Al Ghazaly). Dalam berdakwah, Mama Abdullah Bin Nuh dikenal mengedepankan nilai-nilai perdamaian. Saat berbicara beliau sangat berhati-hati, karena kahwatir menyinggung perasaan orang. “Bahkan saya pernah dengar cerita dari istrinya kalau selama 40 tahun pernikahan ga pernah dimarahi Mama Abdullah Bin Nun, sungguh luar biasa akhlaknya,” jelas dia.(rp1/c)

300 porsi,” kata Kepala Desa Cimanggis, Abdul Aziz Anwar kepada Radar Bogor,
(9/3).
Asep Saepudin
Wakil Ketua PD Muhammadiyah Kabupaten Bogor
FOTO: HENDI/RADAR BOGOR
TADARUSAN: Tampak para santri sebuah ponpes saat mengikuti tadarusan. Ramadan jadi momen untuk umat Islam mengkhatamkannya.
BERBAGI: Warga Desa Cimanggis antri mengambil menu sahur yang disediakan Kades Cimanggis, di Bojonggede untuk warganya.
KONTRIBUSI: Kondisi makam ulama kharismatik, Abdullah Bin Nuh, yang berada di belakang gedung Ponpes Al Ghazaly.

Tarling ke Masjid Al

WALI Kota Bogor, Dedie A. Rachim kembali melaksanakan tarawih keliling (Tarling). Kali ini dilakukan di Masjid Jami Al-Awwabin, Kampung Kukupu, Kelurahan Cibadak, Kecamatan Tanah Sareal, pada Jumat (7/3) malam. Dalam kesempatan tersebut, Dedie

mengajak warga dan jamaah untuk bersamasama berdoa bagi keselamatan Kota Bogor. Sebab selama beberapa hari terakhir Kota Bogor dilanda bencana. Selain doa, dalam kegiatan tersebut, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor memberikan dana hibah.

Hibah senilai Rp25 juta itu diberikan untuk mendukung renovasi Masjid Jami Al-Awwabin. Dana itu diharapkan mempercepat proses pembangunan masjid yang merupakan masjid pertama di Kampung Kukupu. Baznas Kota Bogor bersama Dinas Sosial

PAGUYUBAN Mobil Bogor (Pamor) melakukan kegiatan sosial dengan membagikan paket takjil berbuka puasa, Minggu (9/3) di Tugu Kujang Kota Bogor. Ketua Umum Paguyuban Mobil Bogor, Erik Setiawan menjelaskan kegiatan pembagian takjil itu memang sudah menjadi program rutin. Pada tahun ini ada sebanyak 1000 paket yang dibagikan. “1000 paket takjil itu campuran ada makanan dan minuman. Ini bulan yang penuh berkah maka kami juga ingin mendapatkan keberkahan itu” beber Erik pada Radar Bogor. Erik juga menjelaskan kegiatan sosial ini juga sebagai langkah taktisnya untuk menetralisir sterotip negatif masyarakat terhadap komunitas mobil. “Kami tidak membantah kalau pandangan arogan terhadap komunitas mobil ataupun motor selalu ada, kami tegaskan itu hanyalah oknum,” jelasnya, Minggu (9/3). Erik mengatakan paket takjil yang dibagikan itu bersumber dari kantong para anggota Pamor. Dan Pamor sendiri menghimpun 187 komunitas mobiil di kota dan Kabupaten Bogor. Program sosial Pamor ini tentu saja langsung disambut oleh sejumlah pengendara yang melintas. Mereka kerap menetipan kendaraannya untuk mengambil paket takjil yang dibagikan.(rp1/b)

Kota Bogor turut memberikan bantuan berupa paket sembako kepada pengurus masjid. Selain itu, susu dan biskuit juga dibagikan kepada anak-anak yang hadir dalam salat tarawih tersebut. Di lokasi yang sama, perwakilan Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Masjid Jami

Al-Awwabin, Ahmad Ramdani, menyampaikan rasa terima kasih atas kehadiran Pemkot Bogor dan bantuan yang diberikan. Ahmad menjelaskan, masjid yang sedang tahap renovasi ini, dibangun untuk memenuhi kebutuhan tempat ibadah yang lebih baik bagi warga Kampung Kukupu.

organisasi pemuda, Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) pada waktu tertentu melakukan kegiatan atau aksi sosial, di antaranya berbagi ke lembaga pendidikan baik itu pengurus pusat, daerah maupun cabang. Seperti Jumat (7/3), kembali mengunjungi dan memberikan sosialisasi edukasi seksual untuk para siswa di Sekolah Pondok Domba. Tak hanya kunjungan , juga menyerahkan menu buka puasa dan melakukan sosialisasi pendidikan kekerasan seksual.(mer/b)

BUKA bersama dan berbagi yang
dilakukan komunitas Cap Gomeh (CGM) merupakan kegiatan yang rutin dilakukan, seperti beberapa tahun lalu. Nah, tahun ini tetap
dilaksanakan yang berlokasi di Vihara Dhanagun, Jalan Suryakancana Bogor. Kegiatan dilakukan dua kali, bersama anak-anak yatim dan difabel.
Dilaksanakan 19 dan 23 Maret, ada 400 anak yatim dan 200 difabel. Mereka nantinya akan buka bersama, mendapat bantuan paket perlengkapan salat dan sejumlah uang. (mer/b)
SEBAGAI
SILATURAHIM: Wali Kota Dedie A Rachim foto bersama Forkopimda dan jemaah Masjid

1-0

02-11-2024

Borneo vs Dewa United (Liga 1)

2-1

30-04-2024

DEWA UNITED VS BORNEO FC

Gaspol Kejar Persib!

(PBSI/BADMINTONPHOTO/RAPHAEL SACHETAT)

RUNNER UP LAGI: Rehan/Gloria harus puas mejadi runnerup di Orleans Masters 2025.

Back to Back Runner Up

ORLEANS–Setelah di German Open 2025, Rehan Naufal Kusharjanto/Gloria Emanuelle Widjaja kembali harus puas menjadi runner-up saat berlaga di Orleans Masters 2025. Meski begitu, mereka menjadikan dua pencapaian itu sebagai modal untuk All England 2025.

Rehan/Gloria kembali gagal naik podium tertinggi setelah menelan kekalahan di final Orleans Masters 2025, yang berlangsung di Palais des Sports, Orleans, Minggu (9/3) sore. Pasangan binaan PB Djarum Kudus itu mengakui ketangguhan unggulan kelima Jesper Toft/Amalie Magelund (Denmark), dengan dua gim langsung 17-21, 13-21.

”Kami akui keunggulan pasangan Denmark hari ini. Mereka di turnamen ini lagi in sekali mainnya. Kami cukup kesulitan untuk menghadapinya,” kata Rehan Naufal dalam keterangan PBSI usai pertandingan.

Meski demikian, Rehan/Gloria tetap mensyukuri hasil runner-up Orleans Masters 2025. Sebab ini jadi kali kedua bagi duet mereka menembus partai final dalam dua pekan beruntun. Sebelumnya, Rehan/Gloria juga mampu mencapai babak final dan hasilnya kalah di German Open 2025 pada pekan lalu. Bedanya, saat itu mereka juga kalah dari pasangan gado-gado BelandaDenmark, Robin Tabeling/Alexandra Bøje. Rehan/Gloria pun ingin membawa dua hasil itu untuk jadi modal menuju All England 2025, yang akan bergulir di Utilita, Birmingham, Inggris pada 11-16 Maret mendatang.

”Dengan hasil di dua minggu ini memang menjadi modal yang baik untuk ke All England pekan depan,” ucapnya.

”Tapi tidak dipungkiri kondisi pasti capek, jadi sekarang mau fokus recovery. Semoga di All England nanti bisa kembali fit dan bermain maksimal,” tambah Rehan.(jpc)

CIBINONG–Dewa United akan menghadapi Borneo FC laga pekan 27 Liga 1 2025 akan berlangsung di Stadion Pakansari, Bogor, Senin (10/3) malam ini (live Indosiar & Vidio pukul 20.30 WIB).

Pertandingan Dewa vs Borneo di Liga 1 pekan ini bisa berlangsung menarik jika melihat kualitas pemain kedua tim. Dewa juga sedang dalam performa bagus dan mengejar Persib Bandung di puncak klasemen. Kemenangan akan kembali dibidik Dewa guna setidaknya menjaga jarak dengan Persib di persaingan gelar juara.

Di sisi lain Borneo dengan materi pemain bagusnya sedang dalam periode buruk. Dua kekalahan beruntun diderita anak asuh Joaquín Gómez sehingga mereka akan membidik kebangkitan di laga ini. Prediksi Dewa United vs Borneo mengarah pada hasil positif yang bisa didapatkan tuan rumah. Mengacu pada 10 pekan terakhir Liga 1, Dewa tidak dapat dibantah merupakan tim dengan raihan poin terbanyak. Anak asuh Jan Olde Riekerink dalam 10 pertandingan terakhir sukses meraih 24 poin. Jumlah itu mereka dapat kan dari delapan kemenangan dan dua kekalahan. Dewa juga menjadi tim tersubur dengan 25 gol dan kebobolan 11 gol. Raihan poin Dewa tersebut hanya bisa didekati Barito Putera, Malut United, dan Persib Bandung dengan 18 poin. Sedangkan Persija Jakarta juga bisa mengoleksi 18 poin dalam 10 laga

DEWA UNITED (4-3-3) Sonny Stevens; Ferian Rizki,

terakhirnya jika bisa mengalahkan Arema hari Minggu 9 Maret. Kondisi Dewa semakin bagus karena jelang laga ini mereka meraih tiga kemenangan beruntun. Bahkan pekan lalu mereka menghabisi Semen Padang 6-0. Hasil itu membuat Dewa musim ini unggul agregat 14-1 atas Semen Padang.

Rentetan hasil bagus itu membuat Dewa terus menempel ketat Persib di puncak klasemen. Persib kini mengoleksi 54 poin dan Dewa hanya tertinggal lima poin. Oleh karenanya, kemenangan atas Borneo akan dibidik untuk minimal menjaga jarak lima poin tersebut. ”Ini (hasil melawan Semen Padang) kemenangan penting bagi kami apalagi bermain di kandang. Penting bagi kami

MENANG: Liverpool mengalahkan Southampton dalam lanjutan Liga Inggris melawan Southampton di Stadion Anfield, Sabtu (8/3) malam WIB.

LIVERPOOL– Bintang Liverpool Mohamed Salah mengakui timnya tampil

begitu ceroboh pada babak pertama

laga lanjutan Liga Inggris melawan

Southampton di Stadion Anfield, Sabtu (8/3) malam WIB

“Karena babak pertama, permainannya ceroboh, kami hanya lambat dan mengambil waktu, dan di menit terakhir mereka berhasil (memimpin) permainan,” tambahnya

Gol Smallbone membuat Liverpool tertinggal satu gol di babak pertama.

Merespons hal ini, pelatih Liverpool

Arne Slot membuat perubahan cepat

pada babak kedua untuk meningkatkan

intensitas tim dengan memasukkan

Andy Robertson, Alexis Mac Allister, dan Harvey Elliot, untuk menggantikan Kostas Tsimikas, Curtis Jones, dan Dominik Szoboszlai. Langkah tersebut mengubah drastis permainan The Reds yang menjadi lebih agresif di lini serang. Alhasil, Liverpool berhasil membalikkan keadaan dengan skor 3-1 melalui gol Darwin Nunez (51’) dan dua eksekusi penalti Salah (55’ , 88’).

“Mungkin di babak kedua kami bermain sedikit lebih baik, tetapi di babak pertama kami sama sekali tidak bermain bagus,” kata bintang asal Mesir itu. “Namun, jika Anda ingin memenangkan Liga Champions atau Liga Primer, Anda

harus memenangkan pertandingan seperti itu,” ujarnya menambahkan. Lebih lanjut, Salah senang dirinya menyamai rekor Sergio Aguero sebagai top skor sepanjang masa kelima Liga Inggris dengan 184 gol. “Saya tahu tentang rekor itu, tetapi saya tidak memikirkannya saat bermain. Namun, saya tahu tentang rekor itu. Sergio adalah pemain hebat, dia adalah legenda di liga ini. Jadi, saya senang tentang itu dan saya juga senang dengan kemenangan ini,” tutup dia. Kemenangan ini untuk memantapkan posisi The Reds di puncak klasemen sementara dengan 70 poin, memimpin 16 poin dari Arsenal.(jpc)

untuk terus menempel Persib,” ujar Riekerink. Mengacu pada 10 laga terakhir, Borneo di sisi lain hanya mendapatkan 12 poin. Jumlah itu mereka dapatkan dari empat kemenangan dan enam kekalahan. Delapan pertandingan di antaranya dijalani Borneo bersama Gómez setelah ia menggantikan posisi Pieter Huistra. Sayangnya dari delapan laga itu Gómez belum bisa membawa timnya konsisten karena meraih empat kemenangan dan empat kekalahan. Masalahnya adalah Borneo kalah di dua laga terakhir atas Persis Solo dan PSBS Biak tanpa bisa mencetak gol. Borneo selalu kalah 1-0 di laga tersebut yang jelas menjadi modal buruk mereka ketika akan bertandang ke tim yang sedang on fire seperti Dewa.(*)

JAKARTA–Satria Muda Pertamina Jakarta tersenyum di akhir laga. Mereka tidak membiarkan Pelita Jaya Bakrie Jakarta semena-mena di BRItama Arena. Setelah pertandingan menegangkan dan nyaris dua kali tambahan waktu (overtime), Ali Bagir Alhadar menentukan kemenangan dramatis Satria Muda 85-83. Pelita Jaya menguasai pertandingan dan memimpin hingga 14 poin. Juara IBL 2024 itu tampil meyakinkan di tiga kuarter awal. Tapi pertandingan memanas di kuarter keempat dan berlanjut ke babak OT. Tripoin Avan Seputra yang menjadi titik balik Satria Muda saat Pelita Jaya memimpin 7 poin. Pelita Jaya masih juga memimpin tiga poin di menit terakhir melalui layup KJ McDaniels. Barulah Satria Muda bisa menyamakan kedudukan melalui tripoin Bagir. Bagir juga mendapatkan offensive rebound setelah Le’bryan Nash gagal melakukan tembakan. Pada akhirnya, Bagir menjadi pahlawan kemenangan

FOKUS: Para pemain Dewa United melakukan latihan jelang laga melawan Borneo FC.
Brian Fatari, Ângelo Meneses, Reva Adi Utama; Jajá, Ricky Kambuaya, Alexis Messidoro; Taisei Marukawa, Egy Maulana Vikri, Alex Martins. Pelatih: Jan Olde Riekerink
BORNEO FC (4-3-3) Nadeo Argawinata; Dika Kuswardani, Christophe Nduwarugira, Gabriel Furtado, Leo Guntara; Rivaldo Pakpahan, Kei Hirose, Berguinho; Fajar Fathurahman, Mariano Peralta, Matheus Pato. Pelatih: Joaquín Gómez

Pemkot Gandeng BUMN Korea Selatan

BOGORPemerintah Kota

(Pemkot) Bogor tengah menjajaki kerja sama dengan Korea International Cooperation Agency (KOICA). Kerjasama ini berupa membantu mewujudkan

Kota Bogor sebagai Smart City berbasis teknologi. Adapun, kolaborasi ini dibahas dalam pertemuan antara Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, dan Staf Ahli Bidang

Teknologi dan Energi Kementerian Perhubungan, Suharto. Pertemuan ini berlangsung di Paseban Punta, Balai Kota, baru-baru ini.

Dedie A. Rachim menekankan pentingnya pengembangan Command Center sebagai alat penge lolaan kebijakan berbasis data. Menurutnya, Command Center memiliki berbagai fungsi strategis, mulai dari pengelolaan lalu lintas, kesehatan, perpajakan, keuangan,

hingga infrastruktur kota. “Command Center ini memungkinkan kepala daerah mengambil keputusan berdasarkan data atau big data yang tersedia di sana,” katanya. Ia menjelaskan adanya Command Center, Pemkot Bogor dapat meningkatkan efisiensi anggaran seperti memantau penerangan jalan umum (PJU) yang masih menyala di luar jam operasional. Sistem ini juga dapat membantu optimalisasi potensi pajak yang selama ini belum tergali. “Melalui digitalisasi, Internet of Things (IoT), dan data center, kita bisa mengelola sumber daya kota dengan lebih efektif,” ungkapnya. Sementara itu, Staf Ahli Bidang Teknologi dan Energi Kementerian Perhubungan Suharto, menyampaikan pertemuan ini merupakan langkah awal. Mereka akan membantu

berbagai

Serukan Doa Bersama untuk Keselamatan Kota

BOGORWali Kota Bogor, Dedie A. Rachim kembali melaksanakan tarawih keliling (Tarling). Kali ini dilakukan di Masjid Jami Al-Awwabin, Kampung Kukupu, Kelurahan Cibadak, Kecamatan Tanah Sareal, baru-baru ini. Dalam kesempatan ini, Dedie mengajak warga dan jamaah untuk bersama-sama berdoa bagi keselamatan Kota Bogor. Sebab selama beberapa hari terakhir kota dilanda bencana. “Semoga ke depan tidak ada lagi bencana yang menimbulkan korban jiwa,” ujarnya. Dari prediksi BMKG, kata Dedie, hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi atau cuaca ekstrem masih akan terjadi.

Dia pun berharap tak ada lagi korban atau kerusakan akibat cuaca buruk ini. “Jadi, saya memohon doa dari semua,” ungkapnya. Wali Kota juga mendoakan agar seluruh masyarakat Bogor diberikan perlindungan dari segala musibah dan bencana. Selain doa, dalam kegiatan tersebut, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor memberikan dana hibah. Hibah senilai Rp 25 juta itu diberikan untuk mendukung renovasi Masjid Jami AlAwwabin. Dana itu diharapkan mempercepat proses pembangunan masjid yang merupakan masjid pertama di Kampung Kukupu.

“Dana hibah ini menunjukkan kepedulian Pemkot terhadap tempat ibadah dan pembangunan infrastruktur agama di Kota Bogor,” kata Dedie. Baznas Kota Bogor bersama Dinas Sosial Kota Bogor turut memberikan bantuan berupa paket sembako kepada pengurus masjid. Selain itu, susu dan biskuit juga dibagikan kepada anak-anak yang hadir dalam salat tarawih tersebut. Di lokasi yang sama, perwakilan Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Masjid Jami Al-Awwabin, Ahmad Ramdani, menyampaikan rasa terima kasih atas kehadiran Pemkot Bogor dan bantuan yang diberikan. Ahmad menjelaskan, masjid yang

sedang tahap renovasi ini, dibangun untuk memenuhi kebutuhan tempat ibadah yang lebih baik bagi warga Kampung Kukupu. “Proses pembangunan ini berjalan berkat kerjasama yang baik antara warga, DKM, dan panitia pembangunan,” bebernya. Pembangunan dimulai pada Desember 2023 dan hingga saat ini telah mencapai 50 persen. Ia berharap, dengan adanya bantuan ini, pembangunan masjid dapat selesai tepat waktu dan dapat memberikan kenya manan lebih bagi jamaah. “Kami berharap Pemkot Bogor terus mendukung kami dalam proses ini,” ucap Ahmad. (uma/c)

Kedapatan Bawa 500 Butir Obat Terlarang

BOGORDua pria berinisial G dan rekannya ditangkap setelah membawa ratusan butir obat terlarang jenis daftar G dalam tas. Keduanya sempat berusaha melarikan diri dan menabrak polisi saat dikejar dalam patroli rutin, Jumat (7/3). Kombes Pol Eko Prasetyo, Kapolresta Bogor Kota, menjelaskan pelaku diamankan anggota Satlantas Polresta Bogor Kota, Aiptu Hermansyah dan Aipda Bejo Basuki. Petugas saat itu sedang melaksanakan patroli di sekitar Alun-Alun Bogor. “Kejadian bermula saat Aiptu

Hermansyah memberhentikan sepeda motor Honda Beat hitam dengan nomor polisi F 2877 UAP,” katanya. Ketika petugas memeriksa kendaraan tersebut, pengemudi awalnya menunjukkan kelengkapan surat-surat. Namun salah satu penumpang tiba-tiba melarikan diri. “Pelaku yang kabur sempat menabrak petugas yang mengejar, hingga menyebabkan mereka terluka,” jelasnya Namun, setelah pengejaran singkat, petugas berhasil menangkap pelaku. Keduanya mencoba melarikan diri karena takut ditangkap polisi. “Setelah

dilakukan pemerik saan terhadap tas yang dibawanya, ditemukan sekitar 500 butir obat terlarang,” jelasnya. Kedua pelaku dan barang bukti langsung dibawa ke Satuan Narkoba Polresta Bogor Kota untuk pemeriksaan lebih lanjut. Eko juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap peredaran obat-obatan terlarang dan melaporkan segala aktivitas mencurigakan. “Kami harap masyarakat lebih peka dan proaktif dalam membantu menjaga ketertiban dan keamanan di Kota Bogor,” pungkasnya. (uma/c)

Bogor ICMI Islamic Festival 2025 Resmi Digelar

Festival Islami terbesar pertama di Kota Bogor ini diinisiasi ICMI Orda Kota Bogor. Adapun, festival ini digelar sembilan hari, mulai 8 hingga 16 Maret 2025 mendatang. Bukan sekadar festival keagamaan, BIIF hadir dengan semangat kebersamaan, mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk lintas agama. Semua pihak diajak berbagai kegiatan yang mengedepankan nilai-nilai keislaman dan kepedulian sosial. Ketua ICMI Orda Kota Bogor, Arief Rachman Badrudin menuturkan lewat BIIF ini mereka ingin menghadirkan festival Islam yang terbesar. Sebab Kota Bogor memiliki sejumlah festival besar seperti FMP dan BSF CGM namun

belum ada festival Islami berskala besar. “BIIF mengangkat tema celebrate live together. Festival ini akan menjadi wadah bagi umat Muslim untuk mengekspresikan budaya dan nilai-nilai agamanya,” ungkapnya. Mereka ingin menghadirkan sesuatu yang bukan hanya bersifat seremonial, tetapi juga memiliki dampak sosial yang luas. Sehingga selama sembilan hari, BIF akan menghadirkan berbagai kegiatan menarik. “Ada berbagai jenis kegiatan mulai dari Festival Film, Book Fair, hingga lomba seni Islami seperti Kosidah Hadroh, Marawis, dan Kiraatul Kutub,” sebutnya.

Di sore hari, festival ini juga akan menjadi ajang berbagi dengan adanya pembagian 12 ribu paket takjil yang disebar

di enam kecamatan. Semua ini, kata Arief, bertujuan agar Ramadan tahun ini tidak hanya menjadi momen spiritual tetapi juga mempererat solidaritas sosial.

Namun, BIIF bukan sekadar ajang hiburan dan perayaan. Di balik kemeriahannya, ada satu misi besar yang ingin diusung. Misi tersebut membangun kesadaran masyarakat terhadap isu kesehatan, khususnya stunting.

ICMI memperkenalkan Gerakan Umat Beragama Peduli Stunting (Gemah Penting). Gerakan ini melibatkan para tokoh agama untuk menjadi agen perubahan di komunitas masing-masing.

“Selama ini penanganan stunting di Kota Bogor telah berjalan melalui beberapa program. Namun, peran

Tiga Rumah Ambruk

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor, Hidayatulloh menuturkan kejadian rumah ambruk ini terjadi pada Sabtu (8/3) tengah malam.

“Hujan dengan intesitas deras dan kontruksi bangunan yang kurang stabil membuat bangunan rumah warga setinggi tiga lantai ambruk,” ujar dia, Minggu (9/3). Bangunan ini juga kemudian menimpa dua rumah disebelahnya sehingga mengakibatkan kerusakan yang cukup parah. Terdapat dua korban luka akibat kejadian ini. Mereka mengalami luka di bagian pipi sebelah kanan serta kaki sebelah kiri. Insiden ini juga membuat 20 orang warga terdampak. Mereka

terpaksa kehilangan tempat tinggal dan mesti mengungsi ke rumah tetangganya. “Kami sudah melakukan assessment dan penyerahan bantuan berupa terpal sembako, alas tidur, selimut serta hygiene kit,” beber Hidayat. Meski demikian, Hidayat menyebut para korban terdampak juga membutuhkan bantuan berupa hunian sementara (Huntara).

komunitas keagamaan belum sepenuhnya dimanfaatkan,” ujarnya.

Mereka ingin mengikutsertakan tokoh agama dalam penanganan stunting. Tokoh agama akan diberi pelatihan agar bisa memahami stunting dan cara pencegahannya, lalu menyebarkan informasi ini ke komunitas masing-masing.

“Inilah yang ingin kami ubah. Tokoh agama memiliki peran besar dalam menyampaikan pesan kepada jamaahnya,” ungkapnya.

BIF 2025 bukan hanya tentang festival Islami. Ini adalah ajang pertemuan gagasan, solidaritas, dan kepedulian. Bagi ICMI, festival ini bukan sekadar acara tahunan, melainkan awal dari sebuah gerakan besar yang akan terus berkembang.

“Tahun ini adalah permulaan.

Upaya pemberian bantuan mulai mengalir pada Minggu (9/3). Salah satunya datang dari jajaran Polsek Bogor Selatan yang menyalurkan bantuan material, terpal, dan sembako kepada korban terdampak. Kapolsek Bogor Selatan, Kompol Maman Firmansyah, berharap bantuan yang diberikan bisa bermanfaat bagi para korban terdampak. (fat/c)

Luncurkan Program 'Ayo Ngaji Bareng', Motivasi Kembangkan Keimanan dan ketakwaan

PROGRAM ‘Ayo Ngaji Bareng’ ini digagas oleh Kapolresta Bogor Kota Kombes Eko Prasetyo untuk meningkatkan minat baca

Alquran selama Ramadan terutama anak-anak. Kombes Pol Eko Prasetyo mengatakan, tak hanya berbagi kebaikan dengan masyarakat dalam bentuk pengamanan kamtibmas, tetapi juga melalui pembinaan spiritual bagi anak-anak. Anak-anak dari berbagai wilayah di Kota Bogor mengikuti

pembacaan Alquran dengan khusyuk. Ada juga tausiyah keagamaan yang dipandu oleh ustaz. Kombes Pol Eko sendiri juga terlihat ikut berbaur dengan jajarannya membantu anakanak membaca Alquran. Dia juga memotivasi anak-anak agar semangat dalam belajar agama dan berbuat kebaikan selama Ramadan. Pada kesempatan itu, anakanak yang mengikuti program 'Ayo Ngaji Bareng' ini mendapatkan alat tulis dan takjil sebagai bentuk apresiasi dan motivasi untuk terus mengem-

bangkan keimanan dan ketakwaannya. “Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Polresta Bogor Kota untuk memberikan pelayanan yang humanis dan peduli terhadap masyarakat, terutama anakanak,” kata Kombes Eko. Mantan Kapolres Klaten itu berharap lewat program ‘Ayo Ngaji Bareng’ dapat membantu meningkatkan keimanan dan ketakwaan anak-anak, serta menciptakan suasana yang lebih harmonis dan kondusif di Kota Bogor. Selain program 'Ayo Ngaji

Bareng', di lokasi jajaran Polresta Bogor Kota juga mengadakan pemberian takjil hingga layanan kesehatan gratis bagi masyarakat umum. Layanan kesehatan gratis ini mencakup pemeriksaan umum, pemberian vitamin, hingga konsultasi kesehatan yang dilakukan oleh tim medis dari Polresta Bogor Kota. Warga terutama anak-anak tampak antusias mengikuti program ini. Warga Kota Bogor mengapresiasi kegiatan ini karena memberikan manfaat nyata kepada masyarakat.(*)

Insya Allah, tahun depan lebih besar, lebih meriah, dan lebih bermakna,” pungkasnya. Festival ini mendapat sambutan positif dari Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim. Tak hanya rangkaian kegiatan namun juga kolaborasi lintas agama dalam penanganan isu sosial seperti stunting dinilai langkah baik untuk warga kota.

“Kota Bogor adalah kota toleran. Ketika masyarakat dari berbagai latar belakang bisa bersatu untuk mengatasi masalah sosial, itu menjadi bukti nyata bagaimana keberagaman bisa menjadi kekuatan,” ujarnya. Selain stunting, Dedie juga menyinggung masalah sampah, yang masih menjadi pekerjaan rumah bagi Kota Bogor. Ia

menyoroti kota belum memiliki tempat penampungan sampah sehingga harus mengeluarkan biaya besar untuk membuang sampah ke kabupaten lain.

Menurutnya, persoalan ini perlu diselesaikan dengan pendekatan berbasis teknologi dan kolaborasi lintas sektor. Peran akademisi dan komunitas keagamaan sangat penting untuk membangun kesadaran masyarakat.

“Kita harus mulai dari kesadaran sederhana, seperti tidak membuang sampah sembarangan, terutama ke sungai dan saluran air,” tegasnya. Dalam kesempatan yang sama, Dedie mengajak ICMI dan komunitas agama untuk turut serta dalam gerakan Bogor Bersih. Ini bertujuan mengedukasi masyarakat agar

Longsor

lebih peduli terhadap lingkungan.

“Islam itu mengajarkan kebersihan. Jadi ini juga bagian dari syiar kita,” tambahnya. Di penghujung acara, Dedie membagikan sebuah kisah yang ia temukan di media sosial. Kisah itu tentang seorang anak Kristen yang ikut berbuka puasa bersama teman-temannya di bulan Ramadan. Baginya, ini adalah gambaran nyata toleransi dan kebersamaan tumbuh secara alami di tengah masyarakat.

“Kita mungkin berbeda agama, berbeda suku, tetapi kita punya satu tujuan: membangun Kota Bogor yang lebih baik, lebih bersih, lebih peduli terhadap sesama,” katanya. (uma/c)

di Bantaran

Sungai Ciliwung Meluas

River Defender Ciliwung, Suparno Jumar mengatakan longsor terjadi akibat derasnya aliran Sungai Ciliwung yang meluap seiring tingginya curah hujan beberapa hari terakhir. “Kejadian longsor ini bukan yang pertama. Sebelumnya longsor terjadi tahun 2020. Kemudian longsor lagi kemarin saat Ciliwung meluap,” beber dia. Kondisi ini pun semakin mem-

buat jalan serta rumah warga di Perumahan Graha Grande, semakin terancam. Terlebih cuaca hujan masih melanda Kota Bogor setiap sore. Pantauan Radar Bogor menunjukkan jalan yang berada di bibir Sungai Ciliwung saat ini sudah ditutup. Pembatasan lalu lintas dilakukan lantaran khawatir membuat ruas jalan tersebut ambles. Pengelola SDA UPTD Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane

Dinas SDA Jabar, Yulianti Juhendah mengatakan pihaknya sudah menerima laporan mengenai bencana tersebut. Ia menyebut titik longsor itu akan ditangani oleh Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Ciliwung Cisadane karena masuk dalam kewenangan mereka. “Namun kami belum mendapat informasi terkait penanganannya seperti apa. Nanti akan kami update,” ujar dia saat dikonfirmasi, Minggu (9/3/2025) sore. (fat/c)

Panit Reskrim Polsek Bogor Tengah, Ipda Arip Kurniawan menerangkan pristiwa itu bermula saat korban hendak menyebrang rel kereta dari arah MA Salmun menuju Pasar Anyar. Namun naas, saat korban menyebrang, disaat yang bersamaan kereta dari arah Bogor menuju Jakarta sudah mendekat ke TKP. Ipda Arip menerangkan penjaga

sebenarnya sudah menarik lengannya, namun korban tidak mengindahkan. “Dia tetap lari pak Kharudin (Penjaga Rel) mengejar, sempet tangan si ibu tertangkap tapi dia tetep maksa nyebrang, pak khaerudin pun hampir jatoh untung alhamdulillah pak Khaerudin tidak tertarik,” bebernya. Akhirnya korban tewas dengan Kepala terluka ,telinga keluar darah,kaki kanan patah,leher

terluka,dan pada baguan dadanya terdapat luka besar. Namun saat dilakukan evakuasi, pihak kepolisian tidak menemukan kartu identitas. Sehingga Ipda Arip hanya bisa memprediksi bahwa korban berusia 50 sampai dengan 55 tahun. “Saat ini korban tengah di larikn ke RSUD Ciawi untuk diperiksa lebih

JAJAKI KERJASAMA: Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, saat bertemu dengan Staf Ahli Bidang Teknologi dan Energi Kementerian Perhubungan, Suharto.
 Sambungan dari Hal 12
 Sambungan dari Hal 12
 Sambungan dari Hal 12
 Sambungan dari Hal 12
 Sambungan dari Hal 12
kolaborasi Pemkot Bogor dan KOICA untuk mewujudkan Bogor Smart City.
KOICA merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Korea. Perusahaan ini memiliki
program pengembangan teknologi yang dapat diterapkan di Kota Bogor.
“Melalui kerja sama ini, Pemkot Bogor dapat mempercepat transformasi digital dan
memperkenalkan teknologi baru untuk pengelolaan kota,” pungkasnya. (uma/c)

Ajak Kelola Keuangan Sesuai Syariah

BOGOR–Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Orda Kota Bogor menggelar Workshop Keuangan di Mal Botani Square pada Minggu (9/3). Workshop bertajuk

“Cara Bijak Kelola Keuangan Sesuai Syariah” ini diisi oleh Priority Banking Manager BSI Area Bogor, Eva Yuliani. Dalam kesempatan itu, Eva mengajak masyarakat untuk mulai mengelola keuangan dengan baik. Hal ini penting untuk mencegah masyarakat dari masalah-masalah keuangan seperti investasi bodong, terlilit hutang, hingga pinjaman online (Pinjol). Eva menyarankan, masyarakat untuk bisa membagi pendapatan dengan baik. Mulai dari menyisihkan sebagian harta untuk

zakat atau sosial sebesar 2,5-10 persen. Kemudian untuk biaya hidup 40-60 persen. Lalu tabungan dan investasi minimal sebesar 20 persen. Serta untuk cicilan dan hutang maksimal hanya 35 persen. “Tabungan itu semestinya disisihkan bukan sisakan. Jadi sejak awal sudah disisihkan untuk keperluan mendatang,” ujar dia. Ia juga menyampaikan pentingnya dana darurat yang mesti dialokasikan. Besarannya 3 sampai 24 kali pengeluaran bulanan. Ini diperlukan untuk kebutuhan mendesak. Dana darurat bisa disimpan melalui tabungan, deposito, reksadana pasar uang. Dan bentuk lain yang mudah untuk dicairkan. Eva mengajak masyarakat untuk

berinvestasi dengan tujuan mencapai target keuangan yang diinginkan serta menjaga nilai tukar uang yang dimiliki. Terdapat tiga pilihan produk investasi syariah yang bisa dipilih. Mulai dari risiko rendah, mene ngah, dan tinggi. “Investasi risiko rendah seperti tabungan berjangka, deposito, emas, sukuk, reksasana atau pasar uang. Untuk investasi risiko menengah seperti properti, valas, reksadana, pendapatan tetap dan campuran. Sedangkan investasi risiko tinggi yakni saham, reksadana/ unit link saham,” jelasnya. Workshop Keuangan ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Bogor ICMI Islamic Festival (BiiF yang diselenggarakan ICMI Orda Bogor selama Ramadan 2025. (Fat)

Teras Dewata Buka Cabang

BOGOR–Bagi yang kangen masakan

Bali, tidak perlu jauh. Sejak bulan lalu, di daerah Cisarua sudah hadir restoran yang menyediakan menu masakan khas Bali yakni Teras Dewata. Berbagai masakan Bali bisa didapatkan di Teras Dewata Restoran, Jalan Raya Puncak, Cisarua. Restoran ini benar-benar menawarkan masakan Bali, memiliki rasa tidak berbeda dengan yang ada di daerah asalnya. Lebih spesial Teras Dewata Cisarua ini menyediakan juga berbagai menu nusantara. Owner Teras Dewata, Henry menuturkan Teras Dewata Cisarua ini tak cuma menyediakan masakan atau menu khas Bali juga masakan nusantara yang nantinya dapat memenuhi selera tamu. “Kami tetap pertahankan menu khas Bali. Ada menu nusantara itu melengkapi. semua menu disajikan sesuai daerah asalnya,” ungkap Henry kepada Radar Bogor. Tidak cuma rasa, suasana restoran juga seperti di Bali. Terbuka, lebih menggunakan nuansa kayu atau alam. Aksesoris yang digunakan juga menggambarkan rumah di Bali. Tidak cuma rasa, suasana restoran juga seperti di Bali. Terbuka, lebih menggunakan nuansa kayu atau alam. Aksesoris yang digunakan juga menggambarkan rumah di Bali. Salah satu pengunjung, Yogi menuturkan, rasa semua masakan di Teras Dewata otentik sekali dengan rasa asli di tempatnya. “Otentik banget. Sama dengan yang di Bali, khas Gilimanuknya itu. Ga usah lagi bingung,” terang Yogi. Apalagi, ditambah

sambal pedas dari sambal goreng dan sambal matah memberikan sensasi berbeda. Yogi sendiri lebih menyukai ayam betutu bakar. Selain rasa ayam yang lengkap seperti gurih, manis dan pedas serta daging ayam yang lunak atau lembut. Ditambah kuah betutu, sambal matah dan goreng yang khas, semakin menambah kenikmatan berbuka di Teras Dewata. Selain itu, menikmati ayam betutu bakar ini dengan sepiring nasi campur khas Gilimanuk. Di nasi campur Bali khususnya khas Gilimanuk, dilengkapi setusuk sate lilit, ayam sambal suwir, balado telur, ayam kecap, kacang goreng. Ditambah sayur urap dan lawar khas Gilimanuk. Bahkan di satu piring nasi campur, juga dilengkapi sambal matah dan sambal goreng. Semakin lengkap dengan memesan plecing kangkung. Menikmati ayam betutu bakar ini, bisa dengan teh hangat, atau minuman lain. Tersedia berbagai minuman dingin, ada es jeruk, es jeruk kelapa dan berbagai pilihan jus buah. Selama Ramadan, Teras Dewata memberikan penawaran menarik. Selain free takjil juga menyiapkan berbagai penawaran promo. Diantaranya, paket ayam kampung betutu kuah 1 ekor Rp150 ribu untuk 4 orang, paket gurame pecak Rp85 ribu untuk 2 orang, paket nasi campur bali Rp37.500, paket bebek bali skrispi Rp57.500, paket dory skrispi Rp48.000. Harga sudah termasuk nasi dan es teh manis. (mer/b)

Azane Hijab Lengkapi Kebutuhan Wanita

BOGOR– Saat ini, banyak bermunculan brand lokal khususnya produk fashion. Di antaranya, Azane Hijab. Model fashion dengan sentuhan keindahan dan kenyamanan konsumen. “Azane lebih warna-warna soft, lembut. Bisa menyasar semua kalangan,” ujar Salah satu Founder Azane, Ajeng Azani kepada Radar Bogor, di mall Botani Square. Nah untuk model ,koleksi Azane Hijab beragam. Seperti French Khimar Krinkle, French khimar Jersey, Daily Hijab, Hijab Segi Empat ukuran 15x15 cm, Pashmina Kaos Rayon dan Modal Viscose Mngunakan bahan yang berkualitas premium, untuk warna lebih soft atau warna lembut. Dengan koleksi warna-warna, Azane dapat memenuhi kebutuhan perempuan dari semua kalangan dan umur. Ajeng juga memastikan saat membeli koleksi Azane siap pakai (sudah di steam dan wangi). Kalau harga dibanderol terjangkau, mulai dari Rp30 ribuan - Rp170 ribuan. Bahkan Ramadan ini berkolaborasi dengan Wardah Kosmetik. Kolaborasi spesial bersama Wardah dalam campaign “Melangkah Lebih Baik di Bulan Terbaik.” Sebuah inisiatif yang tidak hanya menghadirkan produk bundling hijab dan makeup, juga mengajak perempuan Indonesia untuk merayakan perjalanan kebaikan dan percaya diri dalam menyambut bulan Ramadan 2025. Bundling Eksklusif Azane dan Wardah, menghadirkan pashmina elegan dari Azane yang nyaman dipakai sehari-hari, dipadukan dengan Wardah Moist Tint yang memberikan sentuhan segar pada wajah. “Kami percaya tiap perempuan memiliki keindahannya masing-masing, dan melalui campaign ini, kami ingin mendukung mereka untuk terus berkembang dan melangkah lebih baik di bulan terbaik,” ujar Ajeng Azani. Azane, lebih dari sekadar Hijab, perjalanan menuju kebaikan sebagai brand mengusung tagline “Where Beauty Meets Purity” , Azane tidak hanya ingin menghadirkan produk berkualitas, juga bagian dari perjalanan perempuan dalam menjalani kesehariannya dengan penuh keyakinan dan kebaikan. (mer/b)

CCM Hadirkan Hiburan Islami

CIBINONG– Menyambut bulan suci Ramadan 1446 H, Cibinong City Mall (CCM) kembali menghadirkan dekorasi meriah. Menghadirkan serangkaian acara spesial bertajuk Enchanted Kingdom, berlangsung mulai 3 Maret – 13 April 2025 di Main Atrium CCM lantai Ground. Marcomm Manager CCM, Nazwar Zulfajri mengatakan semua dirancang memberikan pengalaman belanja dan hiburan berkesan bagi pengunjung serta memperkuat kebersamaan dan menciptakan suasana Ramadan, yang penuh kehangatan dengan dekorasi instagrammable untuk swafoto bersama keluarga maupun sahabat. CCM juga menghadirkan pengalaman berbelanja dengan diskon besar hingga 80 perden. “Dikemas dalam acara Ramadan Midnight Shopping selama 2 hari berturutturut pada tanggal 21 – 22 Maret 2025 mulai pukul 21.00 hingga 00.00 dini hari,” jelas Nazwar Zulfajri kepada Radar Bogor, kemarin saat prescon. Tambah Nazwar, ada banyak brand ternama yang hadir memeriahkan Midnight Shopping, seperti brand Benang Jarum, Nada Puspita, Uniqlo, Max Fashion hingga Matahari Departement Store serta ratusan store lainnya. Pengunjung dapat menikmati keuntungan lainnya dalam program undian Lucky Draw khusus di tanggal 22 Maret 2025 dengan hadiah spektakuler. Beragam acara hiburan juga dihadirkan dalam momen ramadhan tahun ini seperti Cabaret Show, Gambus, Rampak Bedug,

Talkshow, Angklung performance serta penampilan musisi tanah air. Memenuhi kebutuhan pengunjung, Cibinong City Mall mengadakan Ramadan Bazaar, Tren fashion dari JOBB, Hardware, Matahari Departement Store hingga Automotive Exhibition. Pengunjung juga bisa menikmati penawaran spesial yang disiapkan di tenant F&B, bisa menemani waktu berbuka puasa di antaranya store Papajack diskon 20 persen, promo special Buy 2 Get 1 di Shuka Grill, free teh botol Sosro setiap pembelian di Baso A fung, Ramadhan Combo hanya Rp35 ribu di Sugakiya, menu ramadhan spesial berdua hanya Rp100 ribuan di Sapo Oriental serta

promo dari puluhan store F&B lainnya. Nikmati beragam fasilitas yang disediakan oleh Cibinong City Mall mulai dari nursery room, wheel chair, baby stroller, tempat beribadah dan EV charging station dan tentunya beragam store baru hadir di bulan Ramadan ini memenuhi kebutuhan pelanggan setia mall, diantaranya Frenny Gudang Emas, Oneda, Reddog, Erspo, The Hijo, B nails by Shan Nails, Pokemon, Mooi Accessories dan NXG Vape. Dapatkan informasi berbagai macam event, promo tenant hingga program belanja khusus bagi member Cibinong City Mall yang dapat dilihat melalui Instagram @cibinongcitymall. (mer/b)

Dominan Gunakan Kain Tenun

Tenun dan batik kerap menjadi sumber inspirasi yang digunakan sebagai material utama maupun sekadar motifnya yang dituangkan ke dalam karya busana. Dalam derajat minimal, setidaknya ada yang terus-menerus mengangkat Wastra Nusantara agar masyarakat tetap menyadari keberadaannya.

Laporan: OMER RITONGA

DARI banyaknya para pelaku industri fashion dengan wastra nusantara yakni Meita Lalandos. Wanita juga isteri prajurit ini memproduksi dengan brand Gayaniq. Gayaniq sudah cukup lama dan mengeluarkan

beragam busana wanita. “Banyak jenis. Cuma lebih banyak pilihan outer dengan banyak model,” terang Meita Lalandos kepada Radar Bogor saat ditemui di Galeri Gayaniq, Perumahan Johar Grande, kemarin. Tak hanya jenis outer, tersedia juga blazer atau jas, rompi dan masih ada jenis lain. Ukuran sendiri juga lengkap. Mengapa dari awal lebih prioritas dengan outer, untuk memberikan pembeda antara Gayaniq dengan brand lain. Menurut Meita, dengan memiliki kekhasan, konsumen akan terus mengingat. Ditambah akan lebih mudah untuk memperkenalkan dan mempromosikan Gayaniq pada masyarakat. Meita mengaku untuk koleksi Gayaniq hingga saat masih banyak menggunakan kain tenun Jepara. “Kombinasi kain tenun Jepara dan daerah lain. Cuma kami memang masih

banyak pake kain tenun Jepara, 70 banding 30 lah,” jelas Meita. Kenapa lebih banyak mengunakan kain tenun Jepara, kata Meita menyesuaikan pasar atau konsumen. Harga kain tenun Jepara tidak mahal, hingga biaya dikeluarkan untul produksi juga tidak besar dan harga jual bisa lebih terjangkau, masuk ke semua kalangan. Harga dibanderol mulai dari Rp300 ribu - Rp600 ribu. Nah tiap produk karya Gayaniq untuk satu motif tidak banyak atau terbatas. “Tiap motif limited edition Model bisa sama tapi motif terbatas,” jelas ibu tiga anak ini. Selain model dan motif,

BANYAK PILIHAN: Azane Hijab menjual berbagai jenis hijab atau jilbab saat membuka stan di mal Botani Square dalam gelaran BIIF, kemarin.
WAWASAN: Priority Manager BSI Area Bogor, Eva Yuliani, saat berbagi ilmu bertajuk “Cara Bijak Kelola Keuangan Sesuai Syariah” dalam kegiatan Bogor Islamic ICMI Festival (BiiF).
Penampilan pengisi acara spesial bertajuk Enchanted Kingdom di Main Atrium CCM lantai Ground, pada akhir pekan.
BEDA: Pelaku
UMKM Gayaniq

Bogor ICMI Islamic Festival 2025 Resmi Digelar

BOGORKota Bogor menjadi saksi lahirnya sebuah perhelatan akbar pada Ramadan tahun ini. Perhelatan itu bernama Bogor ICMI Islamic Festival (BIIF) 2025 yang resmi digelar pada Sabtu (8/3).

Tiga Rumah Ambruk

Hujan deras yang melanda Kota Bogor beberapa waktu terakhir mengakibatkan tiga rumah warga di Kampung Gang Kosasih RT 5/10, Kelurahan Cikaret, Kecamatan Bogor Selatan, ambruk.

JALAN DITUTUP: Kondisi jalan di Perumahan Graha Grande, Kelurahan Sukaresmi, Kecamatan Tanah Sareal yang terdampak longsor di bantaran Sungai Ciliwung.

Nyanyi

Pelepas Penat

ENDANG Wahyu Darojah menemukan cara unik untuk melepas penat di tengah kesibukannya sebagai pengajar. Kepala Sekolah SMK Kamandaka ini memilih bernyanyi sebagai pelarian dari rutinitas kerja yang padat.

“Saya suka nyanyi beberapa genre lagu, salah satunya keroncong,” ujarnya. Kegiatan bernyanyi ini biasanya ia lakukan saat libur sekolah atau di waktu luang. Selain menghibur diri, aktivitas ini juga menjadi cara bagi Endang untuk mengembalikan semangat dalam mengajar.

“Biasanya saat libur atau waktu luang diisi dengan nyanyi,” ung kapnya. (uma/b)

Polresta Bogor Kota memanfaatkan datangnya bulan Ramadan untuk berbagi kebaikan dan mendekatkan diri dengan masyarakat. Salah satunya lewat program 'Ayo Ngaji Bareng'.

Laporan: DEDE SUPRIADI

FOTO: HUMAS BPBD KOTA BOGOR FOR RADAR BOGOR
RUMAH AMBRUK: Kondisi rumah warga di Cikaret, Kecamatan Bogor Selatan yang ambruk Sabtu (8/3) malam.
RESMI DIBUKA: Walikota Bogor Dedie Rachim (enam dari kiri) bersama Ketua Umum Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Prof Arif Satria (tengah) membuka Bogor ICMI Islamic Festival 2025 di Mall Botani square Sabtu, (8/3).
FOTO:SOFYANSYAH/RADAR BOGOR

Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.