1 minute read

Dua Ruang Kelas MI Ambruk

KEMANG –Dua ruang kelas Madrasah Ibtidaiyah (MI) Nurul Islamiyah di Kampung Nagrog RT 06/06 Desa

Tegal, Kecamatan Kemang, ambruk. Beruntung saat kejadian, tidak ada korban karena tak ada kegiatan belajar mengajar dan murid sudah pulang.

”Ada dua kelas yang ambruk bagian atasnya, yaitu kelas tiga dan kelas dua,” kata Kepala MI Nurul Islamiyah

Nurfarida kepada wartawan, Jumat (10/2).

Nurfarida mengatakan kondisi bangunan sekolah memang sudah lapuk. Apalagi, untuk yang ambruk itu atasnya masih menggunakan bambu, sehingga ketika lapuk langsung hancur.

”Alhamdulillah saat kejadian memang gak ada murid,” cetusnya. Untuk kegiatan belajar, pihak sekolah terpaksa melakukan sistem shift dibagi dua pagi dan siang. ”Untuk kelas empat dan kelas enam masuk siang sementara kelas satu dua, tiga dan lima masuk pagi,” kata dia. Ia mengatakan total siswa MI Nurul Islamiyah saat ini berjumlah 200 orang dan tentunya tidak sesuai dengan jumlah ruang kelas. ”Idealnya lebih dari enam kelas dengan jumlah siswanya segitu,” cetus Nurfarida. Sebelum bangunan itu ambruk, pihaknya sudah beberapa kali mengajukan untuk pembangunan. Bahkan, beberapa tahun lalu lewat bantuan melalui Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat. ”Rencananya tahun ini, tapi belum ada lagi dan kami berharap kondisi kelas yang ambruk ini bisa segera diperbaiki agar kegiatan belajar mengajar lebih nyaman,” kata dia. (Abi/c)

DILATIH: Para siswa serius mengikuti pelatihan LDKs untuk belajar tentang kepemimpinan selama dua hari (7-8/2).

This article is from: