Epaper Edisi 19 Desember 2022 | RADAR BOGOR DIGITAL

Page 1

Sembilan Tol Baru Dioperasikan

Jalur

Laporan: REKA FATURACHMAN

PERJALANAN tim Gerakan Anak Negeri menuju Kampung Adat Gelar Alam bermula dari Hotel Taman Sari, Cikole, Kota Sukabumi. Lima mobil meroda dalam ekspedisi ini. Kami berangkat pada pukul 08.00.

Saat itu cuaca amat bersahabat. Langit tampak biru dengan sedikit awan putih, cahaya matahari tidak terlalu terik, suhu udara pun cenderung menyejukkan.

Awal yang bagus untuk perjalanan yang menempuh jarak 105 kilometer itu. Estimasi waktu tempuh perjalanan menuju Gelar Alam sekitar empat jam. Di pertengahan

SUBUH 04.11 DZUHUR 11.52 ASHAR 15.19 MAGRIB 18.12 ISYA 19.23 REDAKSI: (0251) 7544005 IKLAN & LANGGANAN: (0251) 7544001 SENIN 19 DESEMBER 2022 25 JUMADIL AWAL 1444 H HARGA RP4.000 BERLANGGANAN RP90.000 TERBIT 12 HALAMAN
Juta Orang
44
Bepergian Saat Nataru
Nur Plasma IA memang sudah tidak lagi jadi menteri. Tapi alangkah baiknya kalau M. Nasir datang ke Universitas Diponegoro. Mantan Menristekdikti itu bisa oleh Dahlan Iskan NUR Baca Hal 10 Waswas Ongkos Haji Naik Hingga 30 Persen JAKARTA–Penyelenggaraan ibadah haji 2023 dibayangi kenaikan harga yang cukup fantastis. Diantara yang bisa mengatrol biaya menunaikan rukun Islam kelima itu adalah adanya pajak pertambahan nilai (PPN) yang cukup besar. Kemudian juga potensi kenaikan harga layanan tenda saat masa Arafah, Mudzalifah, dan Mina (Armuzna). WAS WAS Baca Hal 9
sulit nan terjal harus dilalui tim Gerakan Anak Negeri dalam ekspedisi menuju Kampung Adat Kasepuhan Gelar Alam Sukabumi. Namun, itu terbayar dengan munculnya pelangi di atas Gelar Alam.
kami Ekspedisi Gerakan Anak Negeri Pelangi di Atas Gelar Alam DISAMBUT PELANGI: Pelangi muncul di atas langit Kampung Adat Kasepuhan Gelar Alam, Kabupaten Sukabumi, Minggu (18/12). Sebanyak 7 ruas jalan tol baru di Pulau Jawa dan 2 di Pulau Sumatera juga akan dioperasionalkan. Seluruh jalan tol fungsional itu semuanya sudah siap untuk dilalui,” Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono PELANGI Baca Hal 9 JAKARTA– Pemerintah memastikan kesiapan infrastruktur jalan, baik tol maupun non-tol, siap untuk menghadapi momen libur Natal 2022 dan tahun baru (Nataru) 2023. Saat ini jalan tol yang sudah operasional sepanjang 2.578 kilometer dan jalan nasional 46.690 kilometer. 44 JUTA Baca Hal 10 Golden Ball (Pemain
Lionel
Rekor Lionel Messi Pemain Argentina pertama yang mencetak gol di empat laga fase knockout dalam satu edisi Piala Dunia (16 besar, perempat final, semifinal dan final) Pemain tertua yang mencetak 7 gol di Piala Dunia (35 tahun) MESSI, JUARA DUNIA, DAN REKOR Penantian 18 tahun Lionel Messi untuk sejajar dengan Diego Maradona terjawab dini hari tadi WIB. Dia membawa Argentina juara Piala Dunia setelah mengalahkan Prancis melalui adu penalti 4-2. MESSI Baca Hal 10 Menyamai umpan gol Diego Maradona di Piala Dunia yang sekaligus terbanyak bagi Argentina (8 umpan gol) Melampaui Gabriel Batistuta sebagai top scorer Argentina di Piala Dunia dengan 13 gol (Batistuta 10 gol) Pemain terbanyak tampil di Piala Dunia. Itu mengalahkan rekor yang sebelumnya dimiliki oleh Lothar Matthaus sebagai (25 laga) ARGENTINA JUARA: Lionel Messi mengangkat trofi Piala Dunia setelah berhasil mengalahkan Prancis melalui adu penalti dalam final Piala Dunia 2022 di Lusail Iconic Stadium, Lusail, dini hari WIB. 3 ARGENTINA vs PRANCIS 3 (Argentina menang adu penalti 4-2)
jalan
Terbaik)
Messi (Argentina)

Rumah

Rumah

Rumah

Rumah

RS

RS

Rumah Sakit Salak (0251) 8344609/834-5222

RSUD Ciawi (0251) 8240797

Klinik Utama Geriatri Wijayakusuma (0251) 7568397

Rumah Sakit Bina Husada (021) 875-8441

Rumah Sakit ibu dan anak Nuraida(0251) 8368107, (0251) 368866

Yayasan Bina Husada Cibinong (021) 875-8440

Rumah Sakit Bersalin Assalam Cibinong (021) 875-3724

Rumah Sakit Bersalin Tunas Jaya Cibinong (021) 875-2396

Rumah sakit Bina Husada Cibinong (021) 8790-3000

Rumah sakit Ibu dan Anak Trimitra Cibinong (021) 8756-3055

Rumah Bersalin & Klinik Insani Cibinong (021) 875-7567

RS Sentosa Bogor, Kemang (0251)-7541900

RS Ibu dan Anak Juliana, Bogor (0251) 8339593, Fax. (0251)-8339591

RSIA Bunda Suryatni (0251) 7543891,(0251) 754-3892

Klinik Insani Citeureup (021) 879-42723

RSIA Kenari Graha Medika Cileungsi (021) 8230426

Rs Paru Dr. M. Goenawan Partowidigdo

Cisarua-Bogor (0251) 8253630, 8257663

RS Asysyifaa Leuwiliang (0251) 8641142

RS Vania IGD (0251) 8380613, (0251) 8380601/8380605

RSKIA Sawojajar (0251) 8324371

Kaji Ulang Impor Beras

PEMERINTAH melalui Bulog berencana melakukan impor beras 200 ribu ton di akhir tahun 2022 guna memenuhi Cadangan Beras Pemerintah (CBP).

Hal itu tentu menuai polemik dan ironi, sebab Indonesia adalah negara yang memiliki sumber daya alam berlimpah, tanah yang subur dan luas. Sepatutnya dengan modal tersebut, pemerintah mampu

memenuhi kebutuhan pangan tanpa menggantungkan impor dari negara lain.

Impor memang bukanlah sesuatu yang dilarang, tapi jika produksi dalam negeri mencukupi bahkan surplus maka kebijakan itu tentunya patut dipertanyakan. Pasalnya secara psikologi pasar, impor akan menekan harga beras ke tingkat yang rendah sehingga

Identifikasi Diri Pemimpin Sejati

SEJUMLAH menteri nampak sibuk mengurusi pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina yang baru digelar 11 Desember 2022 lalu.

Menurut Mardani Ali Sera selaku Ketua Partai DPP PKS menegaskan bahwa sebagai Menteri tidak boleh fokus baik dari sisi waktu dan perhatiannya hanya pada acara tersebut. Sehingga melalaikan kewajibannya. Karena hal tersebut akan menimbulkan berbagai pertanyaan publik. Terlebih saat ini, negeri sedang mengalami berbagai macam goncangan baik secara fisik maupun psikis.

Akibat peristiwa gempa yang menimpa Cianjur, Sukabumi dan beragam bencana di wilayah lain.

Tak etis jika para pejabat terutama para Menteri hanya terfokus pada acara pernikahan

putra Presiden. Semestinya acara yang digelar pun diselenggarakan secara sederhana demi menjaga perasaan rakyat. Terlebih kepada rakyat yang terdampak bencana secara langsung.

Menjadi seorang pemimpin bukanlah hal mudah. Karena di atas pundak seorang pemimpin ada amanah yang begitu besar. Yakni mengurusi segala kepentingan yang di pimpinnya. Di atas kepentingan pribadinya. Tak hanya itu, pemimpin juga selayaknya dapat bijak dalam setiap penyelesaian permasalahan dalam setiap lini kehidupan. Dengan setiap kebijakan dalam kepemimpinannya inilah yang akan menjadi teladan bagi rakyatnya.

Rohmawati Pemerhati Sosial Jakarta

Ironi HAKORDIA, Jalan Lempang Tikus Berdasi

HARI Antikorupsi Sedunia adalah sebuah kampanye global yang diperingati pada tanggal 9 Desember setiap tahunnya. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kesadaran publik agar bersikap antikorup.

Namun sayangnya peringatan tersebut, masih sebatas seremonial belaka. Sebab saat ini dunia masih berjibaku dengan kasus korupsi, begitu pun Indonesia.

Masih banyak petinggi atau pemangku kebijakan yang menyalahgunakan jabatannya, hingga terlibat kasus korupsi. Upaya pemberantasan tindak

pidana korupsi seolah jalan di tempat, jika hanya disandarkan pada KPK saja.

Sebab korupsi, bukan sekadar kasus personal, tetapi ia merupakan persoalan sistemik.

Perlu mengurai sistem pengelolaan negara dengan sistem hidup yang datangnya dari Allah, berlandaskan takwa.

Menurut Jack Bologne pada Gone Theory, bahwa faktor penyebab korupsi adalah gone.

Gone kepanjangan dari greed (serakah), opportunity (kesempatan), need (kebutuhan) dan ekspose (pengungkapan).

Keserakahan telah membuat seseorang mengambil bagian

orang lain, untuk memperkaya dirinya atau kelompoknya.

Kesempatan, adalah masalah sistemik yang memberi celah pada koruptor untuk terus berbuat curang, akibat hilangnya nilai kejujuran, adab dan akhlak yang luhur.

Sedangkan kebutuhan diakibatkan gaya hidup yang berorientasi pada materi, yang tidak pernah puas pada pencapaiannya. Hingga akhirnya manusia mengabaikan halal dan haram.

Terakhir pengungkapan, yakni tentang rendahnya persanksian yang terungkap di tengah masyarakat. Hal

itu mengakibatkan para pelaku korupsi tidak jera sehingga mengakibatkan terus bermunculan pelakupelaku korupsi yang baru.

Apalagi pasal 603 dan 604 KUHP baru, hukuman bagi koruptor menjadi lebih ringan. Pada dua pasal tersebut, hukuman paling singkat untuk koruptor dipangkas menjadi dua tahun.

Inilah masalah sistemik yang perlu diurai, agar korupsi tidak lagi menjadi pekerjaan rumah (PR) yang tak kunjung usai.

Lulu Nugroho Bandung

bisa merugikan bagi para petani dalam negeri.

Kebijakan impor seakan membantu menyejahterakan petani negara lain, tapi memiskinkan petani Indonesia. Jika impor terus dilakukan dalam jangka panjang, maka para petani akan kehilangan motivasi untuk menanam padi. Mereka akan lebih memilih untuk menjual lahan sawahnya. Sebab, secara

ekonomi kegiatan bertani padi sudah tidak lagi menjanjikan kehidupan yang lebih baik.

Lambat laun, areal persawahan akan tergerus dan beralih fungsi. Padahal, ketersediaan lahan pertanian sangat penting demi memenuhi kebutuhan pangan masyarakat. Jika alih fungsi lahan pertanian tidak bisa dibendung, maka produksi pangan/beras sulit untuk ditingkatkan. Akibat-

nya, kebutuhan pangan/beras akan selalu bergantung pada impor. Hal itu tentunya dapat mengancam ketahanan pangan dan juga ketahanan nasional. Oleh karena itu, diharapkan agar pemerintah dapat mengkaji ulang kembali kebijakan impor beras tersebut.

Meningkatnya HIV dan AIDS Tanggung Jawab Siapa?

KASUS HIV dan AIDS di kabupaten Bogor, meningkat dari tahun sebelumnya sebanyak 598 kasus. Bahkan Bogor peringkat ke-2 di Jawa Barat, jumlah pengidap penyakit HIV dan AIDS, mulai dari balita, remaja dan dewasa.

Dengan tingginya angka kasus HIV dan AIDS ini menjadi gambaran masyarakat khususnya di kabupaten Bogor, dan menjadi perhatian dinas kesehatan dalam penangan dan pencengahan bagi warga yg mengidap

penyakit tersebut. Masalah HIV dan AIDS ini akan terus terjadi bahkan akan mengalami peningkatan drastis, bila tidak dicegah dari akar masalahnya. Adapun Pergaulan bebas dan gaya hidup bebas masyarakat bisa menjadi faktor-faktor penularan HIV AIDS ini diantaranya, hubungan seks bebas/seks diluar nikah, LGBT, konsumsi narkoba dengan menggunakan jarum suntik secara bersamaan, penularan ibu hamil yang mengidap HIV/AIDS pada

janin yang dikandungnya. Tak bisa dipungkiri dalam sistem kapitalisme ini, negara memberikan ruang yang sebebas-bebasnya dalam berperilaku bahkan bisa melabrak fitrah ilahi dan norma-norma yang berlaku. Dalam hal ini negaralah yang bertanggung jawab penuh untuk mencegah dan menanggulangi kasus HIV/ AIDS.

0251-8647003 Polsek Cibungbulang 0251-8647398

Polsek Ciampea 0251-8621146

Polsek Rumpin 021-75791076

Polsek Ciomas 0251-8322324

Polsek Kemang 0251-8615700

Polsek Sukaraja 0251-8656678

Polsek Gunung Sindur 021-7561844

Polsek Parung 0251-8616007

Polsek Cibinong 021-8752217

Polsek Citeureup 021-8752229

Polsek Gunung Putri 0251-8671405

Polsek Cisarua 0251-8254540

MIMBAR BEBAS RADAR BOGOR SENIN 19 DESEMBER TAHUN 2022 25 JUMADIL AWAL 1444 H HALAMAN 3 CANTUMKAN IDENTITAS LENGKAP Sampaikan unek-unek Anda terhadap layanan publik seperti PLN, PDAM, PT Pos, telepon, jalan rusak, pungli, kemacetan, pembuatan KK/KTP/SIM/ paspor/ sertifikat tanah, dll. Cantumkan nama dan alamat lengkap, nomor telepon yang bisa dihubungi, nomor pelanggan (untuk layanan PDAM/PLN/PT Gas) dan lampirkan fotokopi KTP. Kirimkan ke Redaksi Radar Bogor, Gedung Graha Pena, Jl KH R Abdullah bin Nuh No 30, Yasmin, Bogor. Hanya yang memenuhi syarat yang akan dimuat. Redaksi berhak mengedit isi tulisan tanpa mengurangi substansi. Redaksi tidak bertanggung jawab atas dampak langsung maupun tidak, pascapemuatan tulisan. Terima kasih. radar_bogor Atau kirimkan melalui email: redaksi@radar-bogor.com fax: 0251-7544008 Sms, Whatsapp, Telegram ke: +62-811-1173-373 Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bogor (0251) 8312292 RS Azra (0251) 8318456 RS Hermina Mekarsari (021) 29232525 RS Medika Dramaga (0251) 8308900/081319310610 Bogor Medical Center (BMC) (0251) 8390435 RS Karya Bhakti Pratiwi (0251) 8626868
Sakit Dr H Marzoeki Mahdi
(0251) 350658, (0251) 8320467
Sakit Islam
Bogor (0251) 8316822
Sakit Daerah
(Rsud) Cibinong 021-875348, 8753360
Sakit
Lanud Atang Sandjaja (0251) 7535976
Annisa Citeureup (021)8756780, Fax. (021)8752628
Harapan Sehati Cibinong (021)87972380, 081296019016
POLRES BOGOR 1. PLN Bogor (0251) 8345400 2. Bendungan Katulampa (0251) 8334344 3. RS Hermina Bogor (0251)
4. RS Melania Bogor
5. Rs Pmi Bogor
6. RS EMC Sentul
7. RS Mulia Pajajaran
8. Damkar Kabupaten Bogor (021) 8753547 NOMOR TELEPON Polsek Jonggol 021-89931174 Polsek Cileungsi 021-8230861 Polsek Cariu 021-89961058 Polsek Nanggung 0251-8682769 Polsek Babakan Madang 021-87962777
Megamendung
Klapanunggal
Caringin
Dramaga
Tamansari
Jasinga
Cigudeg
Parung Panjang
Leuwiliang
8382525, 08129270609
(0251) 8321196
(0251) 8324080
(021) 29672977, (021) 29673000
(0251) 8379898
Polsek
0251-8248569 Polsek
021-82492276 Polsek
0251-8224417 Polsek
0251-8624107 Polsek
0251-8388164 Polsek
0251-8688110 Polsek
0251-8681110 Polsek
021-5978880 Polsek
BOGOR 021-8750163
POLRES SELEKSI CALON ANGGOTA PANITIA PEMUNGUTAN SUARA UNTUK PEMILIHAN UMUM TAHUN 2024 Nurul Aqidah Bogor Jawa Barat Andini Forum Literasi Muslimah Bogor

BOGOR RAYA

Petugas Hanya Temukan Satu Kendaraan

PARUNG PANJANG– Petugas gabungan Kecamatan Parung Panjang melakukan operasi mendadak (sidak) di dua titik galian C. Namun, petugas hanya menemukan kendaraan yang ditinggal pemiliknya. Diduga rencana sidak tersebut, bocor dan diketahui

pelaku galian. Sidak kali ini berlokasi di Desa Pingku dan Desa Gorowong Kecamatan Parung Panjang Kabupaten Bogor, dari hasil operasi petugas gabungan diamankan satu unit mobil colt diesel.

“Petugas gabungan melaksanakan sidak ke dua galian C tapi hanya mendapati kendaraan saja, pengelola lain tidak ada dilokasi,” ungkap Kapolsek Parung Panjang Kompol Suminto kepada wartawan.

Ia mengatakan, pihaknya bersama

Satpol PP dan TNI Koramil Parung Panjang mengamankan satu unit mobil colt diesel yang bermuatan tanah.

“Kami mengamankan satu unit mobil colt diesel bermuatan tanah dari galian C dan keberadaanya

meresahkan warga, karena kerap berulang kali kendaraan pengangkut galian melintas,” tegasnya.

Menurut Suminto, saat penindakan dengan datang ke lokasi galian itu tidak ada kegiatan galian, disebabkan sidak ini telah diketahui

pelaku galian.

“Kami datangi lokasi galian, tapi tidak ada aktivitas sepertinya sudah diketahui para pelaku galian. Nanti, pihak Satpol PP bakal menutup semua galian C,” kata Suminto. (Abi/c)

Pasar Murah Sepi Peminat

Mayat Bayi Ditemukan di Kolam

PARUNG PANJANG–Mayat bayi baru lahir ditemukan warga di Perumahan tiga Jalan Majapahit RT 02/06 Desa Parung Panjang, Kecamatan Parung Panjang, di sebuah kolam kecil, Minggu (18/12). Saat ini sudah dievakuasi pihak kepolisian.

Menurut saksi Elis Marwati (29), mengatakan, awal mula jasad bayi ditemukan mengambang di kolam kecil tidak jauh di belakang rumah kontrakan yang ditempatinya. “Saat ditemukan kondisi mayat bayi sudah dikerumuni lalat,” kata Elis.

Menurut dia, bayi yang diperkirakan sengaja dibuang ke kolam kecil belakang rumah itu, karena pagar belakang sempat rusak.

“Awalnya dikira boneka tapi sempat mencium bau bangkai, kemudian dilihat secara dekat ternyata bayi dan langsung melapor ke ketua rukun warga (RW) setempat,” ungkapnya.

Elis menuturkan, setelah dicek warga dan petugas mayat, bayi tersebut berjenis kelamin laki laki dan kondisinya baru lahir. “Kalau dilihat dari kondisinya baru dilahirkan karena tali ari-ari masih ada,” kata dia.

Senada dikatakan, Ketua rukun warga (RW) 06 Desa Parungpanjang, Utay Sukarman, mengungkapkan, ia menerima laporan dari warga ada penemuan mayat bayi di kolam kecil belakang kontrakan. “Posisi bayi mengambang dan tidak terbungkus apa-apa, bahkan tali arinya masih lengkap,” kata Utay.

Kapolsek Parung Panjang Kompol Suminto membenarkan penemuan mayat bayi di wilayah hukumnya. Saat ini sudah dibawa ke puskesmas setempat dan masih mengumpulkan keterangan saksi.

“Dugaan mayat bayi dibuang orang tua yang tidak bertanggung jawab, dan sudah dimakamkan sebagaimana mestinya,” kata Suminto.(Abi/c)

MEGAMENDUNG–Pasar murah yang digelar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor sepi peminat.

Salah satunya, pasar murah yang dilaksanakan di Kantor Kecamatan Megamendung Kabupaten Bogor, Jumat (16/12).

Kasi Ekbang Kecamatan Megamendung, Heri Sudono, memaparkan, pada pasar murah di Kecamatan Megamendung, dari 542 paket, penerima yang sudah mengambil peket sembako pasar murah kurang dari 50 persen. “Baru 187 paket yang diambil,” katanya kepada Radar Bogor, Minggu (18/12).

Sepinya peminat paket pada operasi pasar murah, membuat Perumda Pasar Tohaga akan kembali

menggelar operasi pasar murah di lokasi yang sama pada Senin (18/12). “Rencana pukul 10.00 WIB dilanjutkan kembali,” paparnya. Namun demikian, jumlah warga penerima paket sembako dalam operasi pasar murah di Kecamatan Megamendung jauh lebih banyak ketimbang di beberapa titik operasi pasar murah. “Hal itu tidak terlepas dari minimnya sosialisasi, juga banyak penerima yang belum faham teknis pengambilan sembako murah dalam operasi pasar murah tersebut,” ujar Heri.

Sementara itu, Nanih, salah satu warga Megamendung mengaku banyak paket yang tidak ditebus penerima. Padahal, jika dijual bebas, banyak masyarakat lain

yang membutuhkan. “Iya, kalau bisa, saya mau sih. Tapi itu sudah ada penerimanya. Jadi gak bisa ambil, padahal itu masih banyak, kalau tidak tersalurkan mubazir,” tuturnya. Sebelumnya, Pelaksana tugas (Plt) Bupati Bogor Iwan Setiawan menerangkan, operasi pasar murah menyasar 35.552 orang. Mulai dari pengemudi ojek online (ojol), ojek pangkalan, supir angkot hingga pedagang mikro.Selain itu, ada juga 1.000 pelaku UMKM yang mendapat bantuan. Operasi pasar murah ini, diselenggarakan serentak pada 12-29 Desember 2022 di 25 pasar rakyat, dan 15 kantor kecamatan se-Kabupaten Bogor.(all/c)

CIBINONG– Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bogor menggelar Ijtima Ulama sekaligus Wisuda Pendidikan Kader Ulama (PKU) ke XVI di Cibinong, Sabtu (17/12).

Sebanyak lima poin disampaikan, salah satunya menolak keras perilaku Lesbian, Gay, Biseksual dan Transgender (LGBT). “MUI mengecam keras perilaku LGBT, karena bertolak belakang dengan ajaran agama apapun,” ucap Ketua MUI Kabupaten Bogor, KH Ahmad Mukri Aji.

Dia meminta Pemerintah Kabupaten Bogor serta aparat penegak hukum untuk tegas dalam mengawasi perilaku menyimpang tersebut. Pihaknya juga mendorong masyarakat untuk menolak segala bentuk kegiatan, yang berkaitan dengan LGBT di Bumi Tegar Beriman.

Senada, Ketua Bidang Pendidikan dan Kaderisasi MUI Kabupaten Bogor, Aep Saepudin Muhtar menilai, pengawasan terhadap

LGBT harus menjadi perhatian ber sama. Sebab menurutnya penyimpangan yang dibiarkan akan menjadi kesalahan yang dianggap normal.

“Jangan sampai keacuhan kita terhadap perilaku penyimpang itu, membuat semakin marak kasuskasus tersebut,” jelasnya. Untuk itu, sambungnya, peran masyarakat dan orang tua pun sangat penting dalam pengawasan perilaku yang tidak diajarkan di agama manapun. “Pendidikan orang tua dan kesadaran masyarakat harus ditingkatkan kembali. Jangan sampai generasi kita terjerumus lingkaran itu,” tambahnya.

Selain poin tersebut, MUI Kabupaten Bogor juga mengimbau para ulama untuk membentengi jamaah dan wilayahnya dari berbagai ideologi yang memecah belah umat dan bertolak belakang dengan akidah Ahlussunnah wal Jamaah, Pancasila, serta Undang-Undang Dasar 1945,” tutupnya.(cok/c)

Taktik.co Coffee resmi membuka gerai kedua yang berlokasi di Jalan Raya Dramaga, Desa Babakan, Kecamatan Dramaga. Selama opening, kafe ini menawarkan diskon hingga 50 persen untuk setiap pembelian.

Laporan: JAENAL ABIDIN

SEKITAR 2018-an , coffee shopcoffee shop bermunculan. Dengan konsep biasa hingga instagramable, tersedia di Kota Bogor. Namun, belakangan ketika kasus Covid-19 masuk ke Indonesia, hampir semua dunia usaha mengalami pasang surut termasuk coffee shop Taktik. co Coffee. Apalagi, Taktik.co Coffee membuka banyak gerai.

“Saya merintis kedai pertama di Taman Cimanggu, berjalannya waktu sampai di tahun 2021 saya memiliki 7 cabang. Namun, Allah berkehendak lain kedai saya satu per satu harus tutup hingga menyisakan kedai terakhir yang

berada di Ciomas,” kata Founder Brand Taktik.co Coffee Muhammad Realdy Adipura, ketika dikonfirmasi di sela-sela peresmian.

Dia menjelaskan bahwa peresmian cafe kedua ini menjadi motivasi ke depan pasca pandemi Covid-19 melanda dan sebagai pemacu pengembangan bisnis ke depan.

“Akhirnya saya putuskan untuk mengibarkan kembali brand Taktik.co dengan membuka kedai ke dua di daerah Dramaga,” ucapnya.

Namun, ia menjelaskan konsep baru Taktik mencoba membentuk inovasi dari kopi to go yang sudah

ada melalui produk, yakni korean food atau lebih banyak orang kenal tentang topokki dan odeng. “Adapun saus khas Korea yaitu gochujang yang kami bikin dengan akurat rasa 90 persen seperti rasa saus Korea sesungguhnya,” kata dia.

Selain itu, untuk Taktik sendiri tidak memiliki banyak perubahan menu hanya ada beberapa menu yang dihapus agar memudahkan konsumen memilih.

“Tentang rasa kopi kami mungkin sudah tidak diragukan lagi karena sejauh ini es kopi susu Taktik masih menjadi top seller dan rasanya yang berbeda dari es kopi susu pada umumnya,” katanya.(Abi/c)

CITEUREUP– Sebanyak 55 anak dari wilayah Citeureup mengikuti khitanan massal yang diselenggarakan di Area Klinik Utama Jantung Paru, bagian dari klinik insani, pada Sabtu (17/12).

Ketua Panitia Muhamad Raziv Tauhid mengatakan, pihaknya berterima kasih atas kehadiran anak-anak yang mengikuti kegiatan khitanan massal kali ini berasal dari wilayah Citeureup.

“Acara sunatan massal digelar di area Klinik Insani dengan bertemakan menuju generasi emas sehat dan berakhlak,” ucapnya.

Senada dikatakan Pimpinan Klinik Insani Kornadi mengaku, semoga anak-anak semua diberikan kelancaran dan kesehatan serta diberkahi dalam acara sunatan massal.

“Hari ini kami sengaja memberikan undangan kepada warga sekitar Karang Asem Timur, Karang Asem Barat, Citereup, Puspasari dan puspanegara dengan total 55 anak

mengikuti sunatan massal,” jelasnya.

Dia menuturkan, area Klinik Utama Jantung Paru, yang merupakan bagian dari Klinik Insani berencana launching pada Januari. Perwakilan Puskesmas Citeureup Anna Razdini menambahkan, jarang sekali ada khitanan massal oleh klinik swasta, dan semoga membawa manfaat bagi semua.

“Jadi klinik swasta ini pertama yang mendapat predikat paripurna dan semoga anak-anak yang ikut khitanan massal bisa sehat dan cepat sembuh,” tuturnya.

Sementara Sekdes Karang Asem Timur Asep Saepudin mengungkapkan, suatu berkah karena dengan adanya kebersamaan terutama masalah kesehatan, Klinik Insani menggelar khitanan massal bagi warga sekitar.

“Kami berharap bukan ini saja tapi kedepan lebih maju dan baik dalam hal pelayanan kesehatan,” katanya.(Abi/c)

RADAR BOGOR SENIN, 19 DESEMBER TAHUN 2022 25 JUMADIL AWAL 1444 H HALAMAN 4
Pembukaan Kedai Kedua, Taktik.co Coffee, di Wilayah Dramaga Tampilkan Konsep Korean Food, Menu tak Banyak Berubah
55 Anak Disunat di Klinik Insani MUI Tolak Keras Perilaku LGBT
Petugas gabungan saat mendatangi lokasi galian C ilegal yang sudah ditinggalkan para pelaku. ARIFAL/RADAR BOGOR MASIH SEDIKIT: Para penerima antri mencairkan kupon paket sembako murah dari bantuan subsidi BBM yang disalurkan Perumda Pasar Tohaga di Kecamatan Megamendung, Jum’at(16/12).
SEPI:
PERLUAS: Dua pegawai Taktik. Co Coffee meracik menu Korean Food yang menjadi andalan di kafe keduanya di kawasan Dramaga.
BARU LAHIR: Petugas mengevakuasi jenazah bayi laki-laki yang ditemukan warga Parung Panjang di sebuah kolam, Minggu (18/12).
Salah satu peserta sunatan masal ditangani tim medis Klinik Insani Citeureup, Sabtu
BOGOR
PEDULI:
(17/12). JENAL/RADAR

Usut Pelanggaran Bogor Mini Zoo

Inspeksi mendadak Wali Kota Bogor, Bima Arya, dengan BKSDA, menemukan sejumlah fakta mengejutkan. Ada beberapa satwa lindungi yang tak seharusnya berada di kebun binatang mini itu. Di antaranya, kura-kura dan berang-berang. Kandang yang

ada pun dinilai sangat tidak layak dan tidak sesuai aturan.

”Dari hasil temuan, apakah betul ilegal? Terus, apakah ada yang dilang gar? Nanti tim merekomendasikan itu,” ucap Bima Arya.

Polisi hutan (Polhut) BKSDA Jabar, Dani Hamdani, akan mendalami kemungkinan masih ada satwa dilindungi

di Bogor Mini Zoo. Dia khawatir, sejumlah satwa dilindungi, disembunyikan oleh pengelola. Dani juga merasa belum bisa memastikan kondisi satwa lainnya. Namun, jika melihat tempat menyimpan berangberang, Dani tegas menyebutnya tidak layak.

”Berang-berang disimpan di gudang, dan juga untuk

pakannya kita kurang tahu nih, apakah sudah dikasih pakan atau belum,” kata dia. Atas temuan ini, Dani pun langsung melaporkan ke pimpinan BKSDA, untuk menindaklanjuti dan mendalami secara keseluruhan. ”Secepatnya kita akan segera menindaklanjuti dan memberi rekomendasi,” tukas Dani.

Bima Bakal Pindah Kantor

“Saya berharap perpustakaan ini adalah tempat yang digerakkan oleh komunitas. Silakan teman-teman sekalian, komunitas Kota Bogor, inilah rumah kalian semua,” ucap Bima Arya, saat meresmikan Perpusda, Sabtu (17/12).

Melalui koleksi di Perpusda, Bima berharap anak-anak muda bisa belajar dari masa lalu untuk menjemput masa depan. Juga menggali referensi dan inspirasi untuk merajut cita-cita. “Perpusda ini belum selesai dan akan terus berkembang. Kelengkapannya saat ini mencapai 60 persen, dan akan ditambah fasilitas lain,”

ungkapnya.

Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan (Diarpus) Kota Bogor, Agung Prihanto, menjelaskan total revitalisasi eks-gedung DPRD menjadi Perpusda menelan anggaran Rp25 miliar. Anggaran itu dibagi ke dalam dua tahap. “Tahap pertama untuk konstruksi. Lalu tahap kedua

difokuskan pada pekerjaan interior gedung,” jelas Agung. Selain itu, juga ada penambahan pagu anggaran perubahan anggaran tahun 2022 sebesar Rp2,9 miliar, untuk sarana penunjang gedung Perpusda. Mulai dari videotron, sound system, dan auditorium.(ded/b)

SMAN 1 Unjuk Gigi di Garterana

Aryan, mengatakan, Garterana 2022, memperkenalkan kearifan lokal, mulai dari budaya, hingga makanan tradisional.

Kegiatan yang mengimplementasikan kurikulum merdeka itu, mengusung dua tema. Yaitu suara demokrasi dan kearifan lokal, yang dikemas menjadi sebuah kegiatan pertunjukan seni, yang digabungkan dari kegiatan harian.

“Kami menyiapkan anak-anak untuk mengenal budaya lokal, jadi kearifan lokal yang kami angkat mulai dari budayanya sampai dari makanan tradisionalnya,” kata Bambang.

Menurut dia, sebanyak 321 siswa terlibat dalam kegiatan

tersebut. Para siswa di perboleh kan mengekspresikan kemam puan yang mereka miliki.

“Kami juga menyediakan guru-guru yang bisa membimbing dan mengarahkan pelajar sehingga nilai-nilai karakter, P5 (projek, penguatan, profil, pelajar Pancasila) bisa didapat, karena anak sekarang kan harus disentuh,” ucap dia.

Bambang berharap, kegiatan seperti ini bisa menjadi ajang tahunan, agar anak-anak terus diingatkan bagaiamana cara mengelola diri mereka.

Koordinator Pelaksana P5, Ratna Ritsanung Palupi, menjelaskan, Garterana 2022 merupakan puncak acara dari penggabungan kegiatan-

kegiatan kedua topik P5.

“Kami bahkan sempat mengundang Wali Kota Bogor Bima Arya, sebagai pembicara dan sebagainya. Mereka belajar tentang hal-hal demokrasi,” ucap Ratna.

Sedangkan untuk kearifan lokal, mereka mengusung tentang permainan tradisional yang kegiatannya bekerja sama dengan Pelestari Olahraga Tradisional (Portina).

“Jadi dua topik ini digabungkan, anak-anak sereka sendiri yang bermusyawarah mufakat dan ternyata dalam prosesnya, anak-anak kelas 10 banyak ba nget potensi yang seru, se perti main egrang, jago sum pitan, dan sebagainya.

Terma suk tari, pantomim

mereka semangat banget,” ungkap dia.

Ditempat yang sama, Ketua DPRD Kota Bogor, Atang Trisnanto, mengapresiasi. Dia mengatakan, kreativitas yang dilakukan SMAN Kota Bogor semakin menguatkan mereka untuk menghadapi tantangan global ke depannya.

“Dengan kolaborasi, aksi mereka juga sanggup menyelenggarakan sebuah kegiatan dalam kolaborasi yang kuat dengan banyaknya perbedaan. Itu adalah kredit poin untuk kesiapan mereka memimpin masa depan,” ujarnya. Atang pun berpesan, agar pelajar terus bersemangat untuk berkreasi, dan jangan mudah menyerah. (ded/c)

Radar Bogor telah mewawancarai penanggung Jawab Bogor Mini Zoo, Daniel Bawotong, akhir pekan kemarin. Terkait persoalan ini, Daniel berdalih bahwa monyet-monyet koleksi kebun binantang mini itu sudah dikembalikan ke Pasar Pramuka, dan ditukar dengan berang-berang. ”Mati dua ekor langsung dikubur oleh yang merawat. Sisanya dikembalikan karena kelihatan sakit dan kami tidak bisa mengurusnya. Khawatir mati. Untuk tanggal pengembaliannya saya tidak tahu

karena ada yang mengurusnya,” ucap Daniel.

Dia mengakui, Bogor Mini Zoo tidak memiliki sumber daya manusia yang khusus merawat binatang-binatang lain. Dokter yang ada di kebun binatang itu juga adalah dokter kuda. ”Tapi dia juga acap memeriksa hewan lain,” imbuh Daniel.

Dia juga mengaku tidak tahu jika satwa-satwa di Pasar Pramuka merupakan satwa yang dilindungi. ”Kami pikir tidak dilindungi karena dijual bebas. Kalau memang dilin-

dungi seharusnya tidak dijual bebas,” kata Daniel.

Soal perizinan yang belum dimiliki, Daniel beralasan pihaknya sudah pernah berupaya mengurus izin. Namun saat itu dia merasa dipersulit. ”Waktu itu dilempar-lempar ke Bogor terus disuruh ke Jakarta,” tambahnya.

Daniel mengakui, beberapa waktu terakhir, pengunjung Bogor Mini Zoo berkurang. Namun pihaknya tetap rutin memberi makan satwa, tiga kali dalam sehari. (ded/ cr1/a)

Bogor City of Run Jadi Pilot Project

Sambungan dari Hal 12

“Jadi nanti terintegrasi juga dengan fasilitas bangunan SempurBOX, yang akan menyediakan shower room, locker room, yang disediakan sebagai fasilitas pelari, dan ini non-APBD,” kata Putra Fajar saat ditemui Radar Bogor, Sabtu (17/10).

Menurut dia, aplikasi ini secara umum untuk tracking device pada jalur lari. Hanya saja, kelebihanya terdapat menu reward point. Penggunaan Bogor City of Runners pun mudah. Pengguna tinggal mengunduh aplikasi, lalu menyalin pada totem yang sudah tersebar di sekeliling Kebun Raya Bogor dan Istana Bogor. “Nanti kita bisa dapat poin, pointnya itu nanti bisa ditukarkan ke UMKM yang sudah bekerjasama. Jadi bisa ngopi, atau makan gratis atau diskon dengan point itu,” jelas Putra. Menurut Putra, terdapat 25 UMKM yang sudah bekerja sama. Sehingga, Bogor City of Runners juga menjadikan Kota

Bogor sebagai destinasi wisata yang sehat, yang mendukung program pemerintahan, yaitu Green Smart City dan Nett Zero Emition (NZE).

Untuk Fase 1, pembangunan totem telah rampung dengan 9 unit pada 2020. Akan tetapi, pembangunan gedung fasilitas pelari dan aplikasi sempat tertunda karena pandemi.

“Saat ini kami persembahkan kolaborasi Pemkot Bogor dan swasta. Dan terbukti, aplikasi lokal buatan karya bangsa bisa untuk bisa melayani warga dengan cara yang smart,” terang Putra.

Bogor City of Runners sendiri, lanjut dia, aplikasi yang dapat menggabungkan antara offline dan online. Namun, semua seluruh prosesnya dilakukan secara digital.

“Mudah-mudahan Kota Bogor jadi pilot project, dan bisa diduplikasi di kota-kota lain,” ungkap pria yang juga pengusaha reklame digital di Kota Bogor itu.

Aplikasi Bogor City Of Runners

memiliki konten utama, yaitu Sport Apps, Point Reward, dan News and Info.

Sport Apps terintegrasi dengan Smart Totem sebagai Tracking Device di jalur lari.

Sedangkan, Point Reward sebagai Trigger Program (kompensasi) untuk pengguna agar mendapatkan point reward atas jarak tempuh dan waktu yang dicapai sehingga poin yang didapatkan bisa ditukarkan dengan voucher yang disediakan oleh mitra merchant program.

News and Info befungsi sebagai sarana informasi perkembangan tentang dan update terbaru yang berkaitan olahraga seperti event lari dan kegiatan lainnya.

Ratusan warga Bogor dan komunitas-komunitas pelari di Bogor lari bersama-sama dengan Wali Kota Bogor Bi ma Arya menggunakan aplikasi Bogor City Of Runners melalui rute trotoar luar Kebun Raya Bogor dan Istana Bogor di SSA. (ded/c)

RADAR BOGOR SENIN 19 DESEMBER TAHUN 2022 I 25 JUMADIL AWAL 1444 H HALAMAN 11
METROPOLIS
Sambungan dari Hal 12
Sambungan dari Hal
12
Sambungan dari Hal 12

Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.