1 minute read

ADIPURA KENCANA

Setelah 28 tahun, Kota Bogor akhirnya berhasil mendapatkan Piala Adipura. Pencapaian tersebut, dipandang Wali Kota Bima Arya karena ada andil besar Bogorku Bersih yang dihelat saban tahun.

BIMA pun mengapresiasi gerakan Bogorku Bersih yang diinisiasi Radar Bogor besama Bogor Sahabats (Bobats) sejak tahun 2016.

Menurutnya, kegiatan Bogorku Bersih begitu luar biasa sehingga membuat Kota Bogor menjadi lebih bersih dari tahun ke tahun. Adipura kata Bima, bukanlah akhir. “Siapapun nanti wali kotanya Adipura harus tetap di Kota Bogor,” ujar Bima. Penanggung Jawab Bogorku Bersih Hazairin Sitepu menuturkan, Bogorku Bersih merupakan program yang melibatkan semua lapisan masayarakat. Mulai dari warga, RT, RW, lurah, camat, kepala dinas, hingga pengusaha. “Keterlibatan semua elemen ini menjadi kontribusi besar terhadap capaian Adipura yang hari ini (kemarin) dirayakan dengan meriah,” ucap Hazairin yang juga CEO Radar Bogor Group itu. Dia juga mengajak semua warga Kota Bogor berikhtiar dan terlibat secara aktif untuk mempertahankannya agar Kota Bogor bisa mendapatkan piala Adipura yang lebih tinggi. “Masih ada satu lagi piala Adipura yang lebih tinggi, Adipura Kencana. Syaratnya mampu meraih Adipura tiga kali berturut-turut,” kata pria yang akrab disapa Bang HS itu. Untuk diketahui, Bogorku Bersih diinisiasi oleh Radar Bogor dan Bobats. Sejak dilaksanakan pada tahun 2016, pelaksanaan program Bogorku Bersih mendapatkan respon yang luar biasa dari masyarakat Kota Bogor. Dalam prosesnya, penilaian peserta lomba tidak hanya sebatas pengelolaan sampah, kebersihan dan keindahan. Kebersamaan warga juga menjadi parameter khusus penilaian. Berbeda dengan lomba pada umumnya, lomba kebersihan antar RT ini digelar sepanjang tahun, dimulai pada bulan Maret hingga November. (fat/c)

This article is from: