Epaper Edisi 26 September 2022 | RADAR BOGOR DIGITAL

tahun 2021, rata-rata hanya 3 tahun5 bulan. (KPK) tidak buang-buang waktu untuk mengumpulkan alat bukti guna menguatkan konstruksi perkara dugaan suap Hakim Agung, Sudrajad Dimyati.

Berobat

sambil Berjudi

KPK memberikan saran ke Mahkamah Agung (MA) usai Operasi Tangkap Tangan kepada Hakim Agung, Sudrajad Dimyati. Untuk memutus rantai suap di lembaga kehakiman, rotasi dan mutasi mesti rutin dilakukan, sedangkan Menkopolhukam, Mahfud M.D. menyarankan sanksi yang jauh lebih tegas, yakni hukuman mati untuk hakim yang terlibat dalam korupsi.

BOGOR–Majelis hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Bandung memutuskan vonis terhadap tiga PNS Pemkab Bogor yang terlibat dalam kasus suap auditor BPK Jawa Barat.

ANAK

Proyek kereta api di Sulawesi Selatan nanti membentang 20 kilometer, lebih pendek ketimbang jalur mobil dari Makassar ke Parepare. Proyek itu bakal diluncurkan Presiden Joko Widodo pada akhir Oktober. Uji coba dan perbaikan terus dilakukan, tapi di sana banyak sapi dan biawak yang menjadi tantangan dalam membangun proyek tersebut.

BAGUS PUTRA PAMUNGKAS

JAKARTA–Kegemaran Gubernur Papua, Lukas Enembe, yakni berjudi menjadi sorotan. Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) menunjukkan data perjalanan luar negeri Lukas. Ada yang berobat sembari berjudi di Singapura, namun ada yang diduga murni berjudi di Manila. Dalam salah satu video yang dirilis MAKI, tampak Lukas bersama beberapa orang, salah satu di antaranya bersama perempuan di sebuah restoran yang satu kompleks dengan Kasino, The Pattisirie-Solarie Resort and Casino, Manila, Filipina.

BEROBAT Baca Hal 10

Kudeta Sepi

SAYA pun seperti Anda: penasaran atas berita kudeta di Tiongkok. Apalagi Presiden Xi Jinping diberitakan lagi dalam status tahanan rumah. Reaksi pertama saya: tidak mungkin. Terutama karena media-media Amerika tidak menyiarkannya. Kalau berita itu benar alangkah sudah hebohnya Amerika.

Tolak Konversi Kompor Gas ke Kompor Listrik

Pemerintah bersama PT PLN tengah mengkaji program konversi penggunaan kompor gas ke kompor listrik induksi untuk rumah tangga. Upaya itu untuk menekan biaya subsidi Elpiji yang semakin membengkak. Namun, ada risiko dari penggunaan kompor listrik yang dapat menyulitkan masyarakat miskin.

TAK heran bila Fraksi Gerindra Persatuan

DPRD Jawa Barat menolak rencana pemerintah mengonversi gas Elpiji dengan kompor listrik.

Hal ini selaras dengan pernyataan Sekjen Gerindra, Ahmad Muzani. ‘’Kompor listrik ini memakan daya yang besar sehingga pasti membebani masyarakat kecil lagi,’’ kata Ketua Fraksi, H. Ricky Kurniawan Lc.

Untuk itu, Fraksi Gerindra Persatuan tak setuju konversi gas Elpiji ke kompor listrik.

Terlebih, kompor listrik ini sekali colok memakan daya besar, yakni 1200 watt.

‘’Rakyat kecil, rakyat miskin kota, hingga para usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) tidak bisa menikmati itu karena membebani mereka," tegas wakil rakyat dari daerah pemilihan (dapil) Kabupaten Bogor.

Selain itu, Fraksi Gerindra Persatuan juga menolak rencana penghapusan daya listrik 450 VA. Gerindra bersyukur karena Presiden Jokowi sudah mengumumkan bahwa daya 450 VA tidak akan dihapus.

H. Ricky Kurniawan menegaskan bahwa rencana tersebut benar-benar membebani masyarakat kecil jika direalisasikan. Atas dasar itu, Gerindra tidak setuju.

"Listrik dengan daya 450 VA ini dipakai oleh orang-orang kecil, penghuni kontrakan petakan, para buruh, nelayan, dan petani. Kita bersyukur Presiden Jokowi tidak meneruskan rencana ini," tegas politisi Gerindra ini.

Dia menggarisbawahi bahwa Gerindra selama ini ingin mendengar dan menyalurkan aspirasi masyarakat. Gerindra pastinya selalu menolak kebijakan yang memberatkan masyarakat kecil.

H. Ricky Kurniawan menjelaskan Gerindra menjadi besar juga berkat kepercayaan dari masyarakat selama ini. Dia berharap Gerindra akan terus diberi kepercayaan di pemilu berikutnya.

Sekadar diketahui, Direktur Utama PT PLN (Persero), Darmawan Prasodjo mengatakan pihaknya saat ini tengah menggodok program pengalihan penggunaan LPG 3 kg ke kompor induksi. Dirinya mendorong program peralihan pengguna LPG 3 kg ke kompor induksi dengan menargetkan 15,3 juta pelanggan.

Menurut Darmawan program konversi LPG ke kompor Induksi sebanyak 15,3 juta pelanggan akan menghemat APBN sebesar Rp85,6 triliun selama lima tahun setelah pelaksanaan program. Adapun biaya paket konversi berupa kompor, utensil, dan pemasangan jalur khusus memasak dapat dialokasikan dari pengalihan sebagian penghematan subsidi. Jika program konversi LPG ke kompor induksi diperluas untuk seluruh pelanggan PLN yang

menjadi pengguna LPG 3 kg, yakni sebanyak 69,4 juta maka akan menghemat belanja impor LPG sebesar Rp44 triliun per tahun. Apabila, program konversi hanya untuk 15,3 juta pelanggan akan menghemat belanja impor LPG sebesar Rp10,21 triliun per tahun. "Hemat biaya impor LPG dengan program konversi di tahun 2028, yakni Rp10,21 triliun per tahun," kata Darmawan dalam Rapat Dengar Pendapat bersama Komisi VII, dikutip dari CNBC Indonesia

Darmawan menjelaskan subsidi LPG 3 kg yang tidak tepat sasaran, telah membebani keuangan negara lebih dari Rp300 triliun sejak tahun 2017. Adapun subsidi tersebut sangat berpotensi terus membengkak dari tahun ke tahun karena penambahan jumlah pengguna dan volume penggunaan LPG yang tidak dapat dikendalikan sesuai dengan target sasaran subsidi.

"Pengguna LPG 3 kg adalah pelanggan PLN yang tengah diindentifikasi dengan name by address, dalam hal ini golongan pertama adalah 450 VA yang DTKS-nya berjumlah 9,6 juta. Kami sudah memeriksa 99,99 persen dan hampir semuanya menggunakan kompor LPG 3 kg. Kami sudah periksa di lapangan baik itu di kantor cabang kami dan kantor ranting kami, hampir semuanya menggunakan LPG 3 kg," kata dia.

Di samping itu, pelanggan 450 VA yang terdata non-DTKS sebanyak 14,8 juta dan 100 persen masih menggunakan kompor LPG 3 kg. Begitu juga dengan pelanggan 900 VA yang masuk kategori keluarga miskin DTKS sebesar 8,4 juta dan 100 persen juga masih menggunakan kompor LPG. "Oleh karena itu, pelanggan listrik kami yang menikmati subsidi dan juga pengguna LPG 3 kg sebanyak 32,7 juta pelanggan. Kami mempunyai data mereka by name by address dan tagihan listrik mereka," kata (*/unt)

Rumah (021) 875-8441

Rumah (0251)

Yayasan

Rumah

Rumah (021) 875-2396

Rumah (021) 8790-3000

Rumah Cibinong (021) 8756-3055

Rumah (021) 875-7567

RS (0251)-7541900

RS (0251) 8339593, (0251)-8339591

RSIA (0251) 7543891,(0251)

Beban Listrik Makin Naik

WACANA konversi kompor gas ke kompor listrik makin gaduh diperbincangkan. Konversi ini ditujukan untuk mengurangi impor LPG (Liquid Petroleum Gas). Sontak, hal ini pun menimbulkan kontroversi publik. Masyarakat menilai dengan adanya kebijakan ini

justru akan memperberat bebannya karena tagihan listrik yang semakin mencekik. Ditambah adanya wacana kenaikan tarif dasar listrik tentu ini membuat rakyat makin kalang kabut.

Setelah kenaikan harga BBM yang menimbulkan efek kejut

bagi rakyat, masihkah ada kejutan yang membuat rakyat makin tersakiti?

Pengelolaan sumber energi yang tak sepenuhnya ditangani oleh negara justru menimbulkan kezaliman bagi rakyat. Apalagi, dalam pengelolaannya ada campur tangan swasta yang

berorientasi pada keuntungan semata. Tanpa memperhitungkan nasib rakyat yang makin keteteran dalam memenuhi biaya kebutuhan sehari-hari.

Inilah bukti bahwa sistem hari ini tak berpihak pada rakyat. Seharusnya, pengelolaan energi ditangani negara secara

utuh tanpa campur tangan dari pihak mana pun. Energi wajib dikelola negara secara optimal agar dapat memenuhi kebutuhan rakyat dengan maksimal.

Yuke Octavianty, Ciomas Bogor

Hitung-hitungan Memakai Kompor Listrik

TAHUN 2007 telah dikeluarkan Perpres 104 Tahun 2007 tentang penggunaan gas Elpiji untuk rumah tangga dan usaha mikro. Kala itu, masyarakat mau tidak mau mengganti kompor minyak tanahnya dengan kompor gas agar tetap bisa memasak.

Sejak tahun tersebut, gas yang awalnya hanya bisa dinikmati masyarakat kelas menengah ke atas akhirnya bisa dirasakan oleh masyarakat ekonomi ke bawah. Dalam kurun waktu itu hingga sekarang, harga LPG juga terus naik dari awalnya sekitar Rp12 ribu kemudian merangkak menjadi Rp22 ribu.

Di tengah penggunaannya, maka tersiarlah kabar, gas LPG akan diganti menjadi kompor listrik 1000 watt. Jelas saja, ini akan memberatkan masyarakat sebab pengeluaran per bulan akan meningkat drastis.

Jika ditelaah secara perhitu-

ngan, apabila dalam 1 bulan membutuhkan 2 gas, 2 gas x Rp22 ribu hasilnya Rp44 ribu. Apabila suatu rumah memiliki jenis daya listrik 900 VA, maka menggunakan kompor listrik berdaya 1000 watt akan membuat pengeluaran menjadi Rp202.800. Jika diasumsikan harga listrik per-kWh untuk daya 900 VA, Rp1.352 dengan waktu memasak minimal 5 jam. Dengan menggunakan kompor listrik dan daya listrik yang juga naik, tentu akan membuat harga listrik semakin naik. Total kenaikan anggaran rumah tangga jika pakai kompor listrik per bulan sebesar Rp177.200.

Hal ini tentu akan menambah beban untuk rakyat di tengah kenaikan BBM dan naiknya tarif listrik.

Peran Sekolah dan Orangtua Dalam Pendidikan Anak

KASUS dugaan pelecehan seksual saat pemeriksaan haid terhadap siswi di SMA Negeri 1 Dramaga seharusnya tidak perlu menjadi persoalan besar. Apalagi, pihak sekolah sudah mengklarifikasi bahwa hal itu tidak menjerumus pada pelecehan seksual yang dilakukan oleh gurunya. Proses pemeriksaan tersebut dilaksanakan dengan cara yang wajar serta dilakukan oleh teman sebaya sesama siswi di sekolah tersebut.

Meski begitu, persoalan sebenarnya bukan pada pelecehannya, melainkan bagaimana relasi antara sekolah dan orang tua siswa. Berbagai tindakan disiplin dari pihak sekolah terkadang rentan disalahpahami jika minimnya komunikasi antara kedua pihak tersebut. Selain itu, perbedaan persepsi terhadap konsep pendidikan pun, tidak menutup kemungkinan potensi terulangnya kasus viral seperti ini.

Sosial Media

Kehadiran media sosial mem buat informasi cepat menyebar ke berbagai penjuru negeri. Sayangnya, kecepatan informasi tersebut sering kali tidak diiringi dengan kemampuan pembaca dalam memvalidasi kesahihan informasinya.

Terlebih, jika informasi yang tersebar berkaitan dengan pelecehan seksual, di mana pembuktiannya sering kali sulit diungkapkan, lebih tepatnya simalakama. Jika benar, tidak mudah bagi korban pelecehan untuk dapat mengungkapkan kejadian itu sehingga ia patut untuk dibela.

Jika tidak benar, kasus pelecehan akan mudah sekali dimanfaatkan sebagai alat untuk menjatuhkan martabat orang lain.

Oleh karenanya, Islam pun melarang untuk melakukan tuduhan yang tidak benar, apalagi berkaitan dengan dugaan pelecehan seksual (zina). Dalam ilmu fikih, hal tersebut dikenal dengan istilah qadzaf. Larangan qadzaf tertulis dalam Alquran (Qs. AnNisa/4: 4) dengan ancaman 80 kali cambuk serta bagi si penuduh tidak dapat diterima kesaksiannya selamanya.

Guru Fikih MAN 1 Bogor

oleh peran wali kelas untuk dapat bisa meng-update perkembangan peserta didik secara berkala untuk diinformasikan kepada orang tua.

Dialog

Oleh karenanya, pola yang terjadi bukan lagi berkutat pada proses pendidikan, melainkan murni bisnis, seperti untungrugi, puas dan tidak puas, menang-kalah, atau terlayani dan tidak terlayani.

Manajemen sekolah tidak bisa diatur dengan pola bisnis murni seperti itu. Manajemen pendidikan wajib melibatkan penggunaan pikiran dan hati yang jernih juga dari berbagai pihak, baik sekolah, siswa, orang tua bahkan pihak eksternal sekalipun. Semua pihak harus sepakat dengan kesamaan visi, misi, serta pendekatan dalam proses pendidikan.

Pola ini bisa dibentuk dengan dialog pada saat siswa tersebut mendaftar ke sekolah. Langkah selanjutnya dapat ditempuh

Laporan perkembangan peserta didik tidak selalu tentang nilai akademik, tetapi disiplin dan pola interaksi sosial mereka juga perlu. Melalui hal tersebut diharapkan terjadinya dialog antara orang tua dan sekolah, terkait treatment yang pas untuk diaplikasikan kepada seorang peserta didik. Namun, perlu diingat, orang tua tidak harus selalu mengintervensi kebijakan sekolah. Selama kebijakan sekolah tidak berlebihan dan tidak menjurus pada kriminalitas seharusnya tidak perlu risau. Bahkan, jika menerima laporan dari anak terkait tindakan di sekolah, terlebih dahulu melakukan konfirmasi kepada wali kelas atau guru terkait agar menerima penjelasan secara holistik.

Jika dialog keduanya sudah tercapai, tentunya energi kita tidak harus terkuras oleh konflik yang sebenarnya berasal dari kesalahpahaman serta kurangnya dialog antara sekolah dan orang tua.

Guru dan orang tua harus bersinergi dalam mewujudkan pendidikan yang aman, nyaman, dan berkualitas bagi para calon penerus bangsa ini. (*)

ANTREAN panjang di SPBU menghiasi jalanan setiap harinya. Sayangnya, Pertalite yang mau tidak mau diincar banyak orang karena harga yang sedikit lebih murah ini sering habis dan kosong entah itu karena banyaknya pengguna atau karena stoknya yang dibatasi. Sungguh membuat para pengguna motor kelabakan.

BBM Pertalite yang cepat habis pun sudah dirasakan banyak orang. Sudah lengkaplah penderitaan rakyat ditambah dampak dari kenaikan BBM yang membuat beberapa bahan pokok ikut naik dan turut menghiasi kegalauan rakyat kecil.

Eli Supriatin Bandung, Jawa Barat

Seharusnya dalam pengambilan kebijakan, pemerintah memperhatikan dan mengutamakan rakyat. Walaupun mobil listrik lebih bagus daripada mobil berbahan bakar minyak biasa, perlu dilihat juga feasible-kah peralihan itu dilakukan sekarang.

Pemerintah juga tidak boleh lepas tanggung jawab dan menyatakan solusi ada di tangan rakyat. BBM atau energi adalah hak rakyat, maka pemerintah berkewajiban untuk menyediakan BBM bersubsidi untuk rakyat yang berhak mendapatkannya dan jangan membebaninya.

Bukan Transaksi Jual Beli Guru SMA 5 Yogyakarta, Arif Jamali Muis mengkritik terjadinya perubahan pola manajemen pendidikan saat ini yang berubah menjadi transaksi jual beli. Artinya, guru sekolah sebagai penyedia jasa kependidikan bagi siswa, sedangkan orang tua sebagai pengguna jasa atau konsumen. Padahal, harga mobil listrik cukup mahal. Mobil listrik yang ditampilkan saat penerbitan inpres tersebut dipasarkan dengan harga Rp750 juta. Tentunya itu dibeli dengan uang rakyat.

Adzkia Bimo, Bogor

IRFAN ANSORI

Sururum Marfuah Hash, Alumni IPB

SUKAMAKMUR–Empat tahun lalu, Kampung Mulyasari, Desa Sukamulya, Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor, terisolasi. Tidak ada listrik di sana. Pun dengan akses jalan, hanya jalan setapak beralaskan tanah merah juga fasilitas kesehatan dan pendidikan, jauh dari kata layak. Saat itu, di sana banyak anak putus sekolah. Generasi muda di sana lebih banyak belajar agama dan menghafal Alquran. Jika pun ada, sekolah itu pun jauh dari permukiman warga.

Untuk fasilitas kesehatan juga demikian, terlebih saat persalinan, kebanyakan warga kampung itu memilih mengunakan jasa paraji ketimbang ke puskesmas atau rumah sakit. Kampung yang berlokasi di atas Gunung Sangar, Desa Sukamulya ini, saat ini kondisinya jauh lebih baik.

Tiang listrik berwarna merah yang empat tahun lalu dipasang secara gotong royong bersama warga itu masih kokoh berdiri. Keberadaan alat elektronik juga sudah mulai

tampak di sana. Warga di sana sudah bisa menikmati listrik pun dengan akses jalan kini lebih lebar. Namun, masih berbentuk tanah merah sehingga saat hujan tidak bisa dilalui kendaraan.

Warga di sana pun sudah memiliki smartphone , meskipun masih terkendala jaringan.

”Sudah banyak perubahan, hanya sinyal masih sulit,” ujar Aceng, salah satu warga Mulyasari kepada Radar Bogor, Sabtu (25/9).

Sementara itu, untuk pelayanan

kesehatan, jajaran dari Puskesmas Sukamamur kini rutin menyambangi Kampung Mulyasari. Setidaknya dua bulan sekali melakukan pengobatan gratis pada warga di sana.

”Warga meminta pelayanan kesehatan dua bulan sekali, jadi kita naik ke Mulyasari dua bulan sekali,” tutur petugas UGD Puskesmas Sukamakmur, Teguh Yudiana saat ditemui Radar Bogor di Kampung Mulyasari, Sabtu (24/9).

Teguh memaparkan layanan kesehatan yang diberikan pada warga

Mulyasari meliputi pengobatan gratis, imunisasi, pemeriksaan kehamilan, penimbangan, dan pengukuran tinggi badan balita.

”Kita juga lakukan penyuluhan kesehatan dan pemberian vitamin,” paparnya.

Sementara itu, untuk persalinan bagi ibu hamil di Kampung Mulyasari, masih mengandalkan paraji. Hal itu lantaran akses yang sulit sehingga persalinan secara normal dibantu paraji ”Jika normal, persalinan dengan

paraji yang sudah terlatih, tapi jika ada kendala maka dibawa ke puskesmas untuk persalinan atau dirujuk ke rumah sakit,” paparnya.

Sementara itu, Aminah, salah satu ibu hamil di Kampung Mulyasari mengaku, dirinya berharap bisa melahirkan secara normal dengan paraji di kampungnya itu. ”Kandungan saya sudah lima bulan. Saya tadi baru diperiksa sama petugas puskesmas. Ingin lahiran normal saja di sini sama Mak Juju (paraji),” tukasnya. (all/c)

CIAWI–Pascabanjir yang merendam ratusan kios di Lantai Basement Blok A hingga D Pasar Ciawi, Kabupaten Bogor, Jumat (23/9) kemarin, membuat ratusan pedagang berencana meminta ganti rugi kepada Perumda PD Pasar Tohaga.

Para pedagang mengaku mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah akibat banjir setinggi satu meter itu. Tak hanya itu, para pedagang pun menuding banjir terjadi lantaran pihak pengelola pasar yang tidak sigap memperbaiki titik kerusakan di area parkir yang amblas beberapa waktu lalu.

“Kalau area itu diperbaiki, mungkin banjir tidak akan terjadi. Karena luapan air bersumber dari titik parkir yang amblas, akhirnya membanjiri kios kami yang lokasinya berada di lantai bawah,” keluh Encep, salah seorang pedagang kepada Radar Bogor, Minggu (25/9).

Pedagang beras ini pun mengaku mengalami kerugian hingga ratusan

juta rupiah karena beras seberat lima ton di kiosnya terendam banjir. Karena itu, ia dan para pedagang lainnya meminta pertanggungjawaban dari PD Pasar Tohaga atas kerugian yang mereka alami. Karena kata dia, jika saja pihak pengelola melakukan antisipasi sejak awal, mungkin peristiwa tersebut tidak

akan terjadi.

“Kami dirugikan dan kami mau minta ganti rugi karena barang dagangan kami terendam dan tak bisa dijual lagi. Coba kalau dari awal diantisipasi, mungkin tidak akan ada kejadian seperti ini,” paparnya.

Ia pun menyayangkan sikap pengelola Unit Pasar Tohaga Ciawi

yang terkesan tutup mata dengan kerusakan yang terjadi di area parkir pengunjung tersebut. Bahkan, keluhan pedagang seolah tak pernah digubris pihak pengelola pasar.

Para pedagang mengaku sudah sejak lama mengeluhkan kondisi area parkir yang amblas. Selain mengancam keselamatan warga pasar serta pengunjung, titik amblas berdiameter 2x3 meter itu kian menjalar ke mana-mana.

“Sekarang kalau sudah begini, yang dirugikan jelas kami (pedagang). Kerugian kami juga tidak sedikit. Makanya kami minta PD Pasar Tohaga mengganti kerugian kami,” kata Roni, pedagang lainnya.

Hal sedana dikatakan Batara, pedagang kosmetik yang kiosnya juga terendam banjir, ia mengaku sudah sering melaporkan adanya tembok jebol. Namun, tidak kunjung diperbaiki. ”Akibat banjir kemarin, saya rugi hingga puluhan juta,” ujarnya. (all/c)

“Nantinya setelah panen akan dikembangkan ke Bumdes pengelolanya, hasil panen akan dibuat makanan ringan dan dikemas,” tuturnya.

Kepala Desa Cibeber I, Susiawati menjelaskan untuk ketahanan pangan di desanya sesuai dengan program pemerintah pusat, yakni menggunakan dana desa 20 Persen.

“Jadi, hari ini untuk program ketahanan pangan, kita tanam dengan bayam, terong dan pepaya California serta penggemukan kambing,” katanya.

Selain kelompok tani, kata Susi, Desa Cibeber I juga melibatkan ibu-ibu PKK. Hal tersebut dilakukan agar ibu-ibu PKK terlibat dalam program ketahanan pangan dan me miliki tambahan penghasilan.

Sementara Ketua Kelompok Tani Desa Cibeber I, Asep mengatakan untuk lahan pertanian yang akan ditanami bayam, terong, dan pepaya california itu berada di area seluas 7.500 meter.

“Hari ini peresmian secara simbolis yang disaksikan kepala desa dan tokoh masyarakat, Pak Budiantoro,” ucapnya Dengan ketahanan pangan ini, diharapkan masyarakat Desa Cibeber I bisa lebih berkembang dan mencintai dunia pertanian.

“Selain pertanian kita juga ada penggemukan kambing yang dikelola peternak di wilayah Desa Cibeber I,” pungkasnya.(Abi/c)

CIBINONG–Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bogor tengah menggaungkan Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) dalam rangka pemulihan pembelajaran tahun 2022 sampai dengan 2024. Sebanyak 1.077 sekolah di tingkat dasar (SD) maupun menengah (SMP) siap menjadi sekolah penggerak IKM. “Sebanyak 720 SD dan 357 SMP totalnya yang siap mengikuti kurikulum merdeka,” ucap Kepala Disdik Kab. Bogor, Juanda Dimansyah.

Hingga saat ini, pihaknya masih mempersiapkan pelaksanaan IKM ke tiap satuan pendidikan. Sementara itu, sistem kurikulum darurat atau kurikulum 2013 (K-13) masih tetap diterapkan. Menurut Juanda, K-13 masih digunakan untuk Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dalam pembelajaran di satuan pendidikan.

yang digembor-gemborkan Plt. Bupati Bogor, Iwan Setiawan, ia mengatakan Sukamakmur ini sebagai sentra kopi.

Kondisi Jalan Sukamamur yang semakin hancur ini pun membuat kunjungan wisatawan di kawasan Puncak Dua itu anjlok.

Owner Vila Khayangan, Arifin mengatakan jumlah kunjungan wisatawan yang datang ke Villa Khayangan anjlok drastis.

“Kunjungan wisatawan anjlok hingga 70 persen. Itu karena akses jalan yang rusak parah,” katanya kepada Radar Bogor, Minggu (25/9).

Termasuk wisata kopi khas Bogor

Arifin memaparkan, dengan anjloknya wisatawan yang berkunjung ke Villa Khayangan ini, akan ber-

dampak pada pendapatan asli daerah (PAD) Kabupaten Bogor. Menurunnya tingkat kunjungan tentu akan ber-

“Namun, untuk kurikulum merdeka yang diarahkan dari Kemendikbud, setiap satuan pendidikan yang menjadi sekolah penggerak, tentunya saat pembelajaran, harus menggunakan workshop,” jelasnya. Nantinya, sambung Juanda, dalam

pelaksanaan IKM, tiap satuan pendidikan mulai dari jenjang PAUD, SD dan SMP wajib menerapkan pembelajaran berbasis workshop. Di samping pihaknya mempersiapkan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) yang bakal diterapkan pelajar

pajak penginapan, dan pajak pariwisata serta pajak parkir. Dengan sepinya pengunjung, jelas berpengaruh pada PAD kabupaten Bogor,” paparnya.

Arifin mengaku, dirinya bersama pelaku usaha wisata lain, seperti di Curug Cipamingkis sudah sering melakukan perbaikan jalan secara iuran. Namun, hal itu belum cukup karena banyaknya jalan yang rusak.

kelas 5 SD hingga 8 SMP.

“Adanya literasi dasar dan bakat anak melalui IKM ini bertujuan untuk lebih inovatif dan fokus terhadap pembelajaran di sekolah dengan mengembangkan wawasan peserta didik,” pungkasnya.(cok/c)

Minggu (25/9) tidak seramai akhir pekan biasanya. Tidak banyak kendaraan yang melintas di Jalan Raya Sukamamur, hanya terlihat beberapa kendaraan.

“Iya, jalan rusak parah. Jadi, sepi wisatawan. Biasanya ramai,” tutur Ahmad, salah satu warga Desa Wargajaya kepada Radar Bogor

dampak pada perolehan pajak yang diterima dari sektor pariwisata.

“Kita kan bayar pajak restoran,

“Seperti ditanjakan 2000. Itukan sempat amblas dan retak, kita perbaiki secara iuran. Tapi, jalan rusak di Sukamakmur ini banyak sekali,” tuturnya. Sementara itu, dari pantauan Radar Bogor, suasana di Jalan Raya Sukamamur pada Sabtu (24/9) dan

Sementara itu, Nia, salah satu wisatawan yang berkunjung ke Villa Khayangan sangat menyayangkan potensi wisata di Sukakamur ini karena tidak bisa dimaksimalkan. Padahal, jika jalan bagus, Sukamamur ini bisa menjadi alternatif wisata yang potensial. “Saya harap jalanya bisa diperbaiki sih,” harapnya. (all/c)

LEUWILIANG–Peringati Hari Tani Nasional (HTN), Pemerintah Desa Cibeber I, Kecamatan Leuwiliang bersama ibu-ibu TP PKK dan kelompok tani menanam bibit bayam, terong, dan pepaya California.

Prioritaskan Infrastruktur

Kawasan Pariwisata

SUKAMAKMUR-Anggota DPRD Kabupaten Bogor, Beben Suhendar angkat bicara perihal kondisi jalan Kecamatan Sukamakmur yang kian rusak.

Kepada Radar Bogor, Beben mengatakan Kecamatan Sukamamur memiliki potensi yang besar, khususnya di bidang pariwisata. Untuk itu, infrastruktur jalan yang layak sangat dibutuhkan.

“Sukamakmur ini memiliki potensi yang luar biasa. Namun, selalu terkendala minimnya infrastruktur,” katanya kepada Radar Bogor, Minggu (25/9).

Legislatif yang pernah menjabat sebagai Camat Sukamakmur itu tahu betul potensi yang ada di kawasan Puncak Dua. Oleh karena itu, ia meminta agar Plt. Bupati Bogor, Iwan Setiawan lebih fokus dalam membangkitkan ekonomi daerahdaerah yang punya potensi alam dan ekowisata tinggi.

“Jadi, Bogor The City of Sport and Tourism jangan sekadar jargon,” paparnya. Selain itu, saat ini bisnis pariwisata di Kecamatan Sukamamur tengah menggeliat. Namun, jika tidak dibarengi dengan infrastuktur, jangan harap bisa berkembang. Untuk itu, dirinya akan mengawal APBD Kabupaten Bogor 2023 agar infrastruktur yang mengarah ke tempat wisata menjadi prioritas. “Saya akan kawal untuk APBD 2023 agar infrastruktur jalan yang mengarah ke tempat-tempat wisata mendapat perhatian lebih,” tukasnya. (all/c)

Untuk Wilayah Bencana Bojong Koneng

BABAKAN MADANG– Badan Penanggu langan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor melibatkan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) serta Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN) Cibinong untuk mengkaji peristiwa bencana alam yang terjadi di Desa Bojong Koneng, Babakan Madang.

Dari hasil kajian sementara, BPBD mengusulkan ke Bupati Bogor untuk mengam bil kebijakan moratorium pembangunan di wilayah bencana tersebut.

”Untuk lebih mengantisipasi, kami mengusulkan ke pimpinan untuk moratorium terhadap pembangunanpembangunan yang akan dilaksanakan,” ucap Kepala BPBD Kab. Bogor, Yani Hassan kepada wartawan.(25/9)

Dengan kondisi geologi yang terdapat lapisan batu lempung serta derasnya curah hujan, hal itu yang menjadi faktor utama terjadinya bencana alam tersebut.

Meski demikian, untuk mengantisi-

pasi lebih parahnya pergerakan tanah, pihaknya tetap akan mengusulkan kebijakan moratorium.

”Selanjutnya, kita me-review bangunanbangunan yang sudah ada untuk dipahami bersama, terutama tempat-tempat yang menjadi tujuan para turis atau daerah wisata. Ini juga kita evaluasi jangan sampai terjadi lagi dan menimbulkan korban,” jelas Yani.

Selain itu, bersama lembaga lainnya, BPBD juga akan melakukan vegetasi di wilayah Kampung Curug. Menurutnya, hal itu dapat membantu mencegah terjadinya rayapan tanah.

”Kita juga harus segera menanam vegetasi, ada beberapa tanaman yang dapat lebih cepat mengikat tanah dan juga bisa lebih kuat dalam menyerap air hujan, sejenis rumput-rumputan,” tukasnya.

Sebelumnya, Pemkab Bogor masih mengkaji apakah korban bencana pergerakan tanah di Kampung Curug ini akan direlokasi atau hanya rumahnya yang direhabilitasi.

Sementara itu, Plt. Bupati Bogor, Iwan Setiawan menegaskan akan segera mencairkan biaya sewa rumah untuk para korban bencana tersebut. ”Kami akan salurkan biaya sewa tempat tinggal karena bagaimanapun tinggal di pengungsian tidak nyaman,” tandas Iwan.(cok/c)

LDII Bagikan Voucher BBM untuk Ojol

CIBINONG–Untuk meringankan beban ojek online dampak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM), Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Bogor memberikan sebanyak dua liter BBM jenis Pertalite secara gratis ke pengemudi ojek online (ojol).

Syaratnya, pengemudi ojol harus menghafal surat-surat pendek Alquran. Jika berhasil menghafal surat-surat pendek itu, mereka bisa mendapatkan voucer dan dapat ditukar di SPBU terdekat.

”Langkah ini diambil sebagai bentuk kepedulian untuk meringankan beban para pengemudi ojol pascakenaikan harga BBM,” ujar Waluyo Sutrisno sebagai Wakil Ketua DPD LDII Kabupaten Bogor, Minggu (25/9).

IPB University Raih Rekor Dunia

Playing the Most Paired Badminton

DRAMAGA–kan rekor dunia pada Lembaga Record Holders Republic (RHR) karena berhasil meraih kategori Playing the Most Paired Badminton. Perolehan rekor tersebut merupakan bagian dari rangkaian acara HUT ke-59 IPB University pada Jalan Pagi Sehat dan Agrisymphony IPB 2022”

“IPB University berhasil memecahkan rekor dengan jumlah pemain badminton sebanyak 550 peserta. Sebanyak 275 pasangan bermain badminton dengan durasi selama 15 menit secara nonstop,” ungkap Vice President RHR, Halim Sugiarto kepada wartawan.

Halim menjelaskan rekor tersebut sebelumnya diraih China dengan jumlah pemain 250 peserta dengan 125 pasangan. Ia mengapresiasi kerja keras IPB University dalam meraih rekor dunia tersebut. “Kita bersama-sama telah menyaksikan bagaimana upaya Tim Unit

Olahraga dan Seni IPB University untuk mencoba memecahkan rekor dunia. Hari ini menjadi bukti keberhasilan tersebut,” ucapnya.

Sebelum penyerahan penghargaan rekor dunia, dilaksanakan pula jalan pagi sehat yang diikuti mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan IPB University serta masyarakat umum.

Rektor IPB University, Prof. Arif Satria berharap kegiatan tersebut dapat menjadi sebuah rutinitas ke depan serta dapat memperkuat dan mengakrabkan antarsesama warga IPB University.

“Semoga jalan pagi sehat ini berlanjut dan dapat dilaksanakan setiap minggu.

Dengan begitu, kegiatan ini dapat meningkatkan imunitas warga IPB University. Semoga kita semua diberikan kesehatan dan kebahagiaan,” pungkasnya. Sementara itu, acara Agrisymphony digelar sangat meriah oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa (BEM KM) IPB University.

Kegiatan yang berlangsung selama dua hari ini mengangkat tema ”Harmoni dalam Kolaborasi” . Adapun kegiatan hari pertama meliputi Parade Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Seni dan Olahraga serta Expo Discovery. Hari kedua dilanjutkan dengan Karnaval Organisasi Mahasiswa Daerah (OMDA) serta Perlombaan Stand Kebudayaan dan Kuliner Nusantara. (Abi/c)

Menurutnya, dampak dari kenaikan harga BBM ini menyentuh berbagai unsur masyarakat, termasuk pekerja ojol. Apalagi, BBM menjadi kebutuhan pokok bagi para pengemudi ojol tersebut, guna mengantar jemput pelanggan maupun barang. Meski begitu, banyak cara untuk membantu meringankan beban sesama, salah satunya dengan memberikan BBM gratis oleh para dermawan. ”Mereka (ojol) cukup menyetorkan hafalan surat-surat pendek yang diketahuinya dan langsung mendapat voucer BBM gratis,” jelas Waluyo. Kegiatan sosial ini spontan mendapat respons positif dari para ojol, seperti yang disampaikan salah seorang pengemudi ojol , Zaenal Arifin. ”Kita terbantu karena BBM gratis ini membantu dan menghemat pengeluaran biaya operasional,” tukasnya. (cok/c)

Pemberian voucer BBM gratis ini diberikan kepada pengendara ojol yang tengah lalu lalang di Jalan Raya Sentul, Sukaraja.

CIBINONG–Puskesmas yang terletak di ujung timur wilayah Kabupaten Bogor diserbu ibu-ibu hamil sejak pertengahan tahun. Puskesmas Sukamakmur membuka layanan USG atau pengecekan janin dalam kandungan menggunakan gelombang ultrasonik yang menjadi daya tarik warga, khususnya peserta program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang bisa mendapatkan layanan tersebut secara gratis. Hal tersebut disampaikan Kepala Puskesmas Sukamakmur, Linda Lia sembari memastikan layanan USG berjalan kondusif, Jumat (09/09).

Menempuh sekitar dua jam perjalanan dari Cibinong, Tim Jamkesnews mendatangi Puskesmas Sukamakmur yang tengah ramai didatangi ibu-ibu hamil untuk mendapatkan layanan USG. Fasilitas kesehatan yang memberikan layanan USG satu-satunya di Kecamatan Sukamakmur ini merupakan hasil kerja sama dari Rumah Sakit Permata Jonggol dan Puskesmas Sukamakmur.

“Tujuan didekatkan layanan USG kepada masyarakat antara lain untuk meningkatkan mutu kesehatan untuk para ibu yang datang dengan melakukan kontrol di fasilitas kesehatan, menekan angka kematian ibu dan bayi, serta

pencegahan stunting. Layanan USG dihadirkan di Puskesmas Sukamakmur intinya tidak ingin membebankan masyarakat, terlebih bagi peserta JKN bisa mendapatkan layanan tanpa mengeluarkan uang sepeser pun,” ujar Linda.

Pasien yang datang ke sini bukan hanya dari Kecamatan Sukamakmur, sejak layanan USG ini dibuka, salah satu ibu hamil dari Desa Pabuaran juga antusias datang melakukan pengecekan kehamilan. Puskesmas Sukamakmur membuka layanan satu bulan sekali untuk layanan USG, masyarakat yang datang dan didominasi peserta JKN ini sebagian besar terinformasi dari desa dan posyandu.

Layanan yang tengah berlangsung ini juga mendukung program pemerintah untuk pencegahan stunting yang

dapat dilakukan sejak awal kehamilan. Pada lain kesempatan, Kepala BPJS Kesehatan Cabang Cibinong, Ondrio Nas mengatakan layanan USG yang ada di Puskesmas Sukamakmur merupakan kesempatan baik yang bisa dimanfaatkan peserta JKN.

“Secara tidak langsung, Puskesmas Sukamakmur telah menjadi contoh dengan menggandeng fasilitas kesehatan untuk masyarakat sekitar, tujuannya agar pelayanan USG ini bisa lebih dekat dan lebih efisien. Pelayanan ini diharapkan dapat mendorong ibu-ibu hamil untuk datang mengontrol kehamilannya sehingga sejak dini dapat diatasi apabila ada kondisi kehamilan yang tidak normal. Hal ini merupakan upaya yang dilakukan untuk meningkatkan mutu kesehatan, khususnya di Kecamatan Sukamakmur,” ujar Ondrio. (YL/sy) Puskesmas

PEDULI: Perwakilan LDII Kabupate Bogor memberikan voucher BBM kepada salah satu ojol di kawasan Sukaraja, Minggu (25/9).

INGGRIS VS JERMAN

LONDON–Inggris akan menjamu Jerman pada matchday pemungkas Grup 3 UEFA Nations League A 2022/2023 dii Wembley Stadium, Selasa (27/9) dini hari (live Streaming pukul 01.45 WIB).

Inggris sudah dipastikan terdegradasi ke UEFA Nations League B. Sementara itu, Jerman hanya bisa finis maksimal peringkat dua di grup mereka.

Di laga sebelumnya, pada matchday 5, Inggris dan Jerman sama-sama menelan kekalahan dengan skor identik, yakni 0-1. Inggris dikalahkan Italia di San

Siro, sedangkan Jerman dipecundangi sang tamu Hungaria. Itu adalah kekalahan pertama Jerman di era kepelatihan Hansi Flick.

Grup 3 saat ini dipimpin Hungaria dengan 10 poin, diikuti Italia (8), Jerman (6), dan Inggris (2). Jerman sudah tak punya peluang bersaing dengan Hungaria dan Italia dalam perebutan status juara grup untuk lolos ke putaran final. Sementara itu, Inggris, yang sejauh ini masih tanpa kemenangan, sudah tak bisa keluar dari posisi terbawah. (bol/rur) (25/9) WIB (24/9)

Mental Baja Garuda

kritiknya di situs resmi UEFA.

Tapi Fernando Santos menyebut itu karena kualitas Ceko yang memang cukup bagus. “

Namun para pemain sangat berkualitas. Setelah gol ketiga, permainan sedikit melambat, itu normal,” ujarnya.

Diogo Dalot, bek Portugal mengatakan kepada UEFA.com bahwa hasil ini penting. ”Yang paling penting adalah permainan bagus yang kami mainkan secara kolektif,” ujarnya.(amr)

BANDUNG–Timnas Indonesia berhasil meraih kemenangan menghadapi lawan yakni Curacao dengan skor tipis 3-2. Bertanding di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung, Jawa Barat, Sabtu (24/9) malam WIB..

Kemenangan ini menjadi berkah tersendiri untuk Indonesia. Pasalnya kemenangan tersebut berhasil mendongkrak peringkat Tim merah putih di rangking FIFA.

Indonesia yang duduk di posisi 155 rangkin FIFA kini berhasil naik tiga peringkat menyusul keberhasilan tersebut.

Pelatih timnas Idonesia, Shin Tae Yong akui tidak mudah meraih

kemenangan tersebut. Lantaran rata-rata pemain Curacao berkarier di Eropa dengan mempunyai banyak pengalaman ketimbang pilar-pilar timnas Indonesia. Akan tetapi, kehebatan Curacao tidak membuat mental bertanding timnas Indonesia menurun.Terbukti, timnas Indonesia sukses mengalahkan Curacao. “Memang lawan yang kami hadapi ini bukan dari Asia. Curacao mempunyai pemain yang postur tubuhnya lebih baik dari kami.”kata Shin Tae Yong di sesi konferensi pers, Sabtu (24/9).

”Tapi pemain kami tidak ketakutan dengan pemain-pemain Curacao,”lanjutnya.

Tim merah putih dalam laga tersebut sempat tertinggal lebih dulu, sebelum akhirnya bisa menyamakan skor dan bahkan berbalik unggul di babak kedua.

Tentunya mentalitas dari para pemain Indonesia sangat luar biasa lantaran bisa keluar dari tekanan pemain lawan.

”Pemain kami bermain baik dan mengikuti intruksi saya. Tak lupa saya mengucapkan terima kasih kepada para pemain,”ungkapnya.

Indonesia bakal kembali bertemu dengan Curacao pada laga kedua

FIFA Matchday di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (27/9) besok.(fjr)

PRAHA–Pelatih Portugal, Fernando Santos tak ingin hanya memuji Cristiano Ronaldo dan kawankawan pasca kemenangan 4-0 atas Republik Ceko di Fortuna Arena, Minggu (25/9) dini hari WIB kemarin. Santos juga mengkritik anak buahnya. Salah satu sorotan Santos adalah cara mereka bertahan dalam situasi bola mati. Menurutnya, mereka kurang fokus sehingga Ceko sering memberikan ancaman. Ia mencontohkan di babak perta-

ma. Pelatih Portugal itu mengatakan, secara keseluruhan, permainan mereka sangat kompeten. Namun, tidak sempurna karena pertahanan yang masih kecolongan.

”Itu adalah babak pertama yang sangat kompeten - tidak sempurna, tetapi sangat kompeten. Dengan pengecualian dari set-piece defensif, di mana kami kehilangan fokus yang tidak perlu. Ini adalah salah satu aspek di mana tim Portugal selalu sangat kuat dan tidak melakukannya dengan baik,”

JUARA: Jack malah mengalami crash di tikungan 3 lap terakhir. Saat itu, dia sedang berupaya menyalip Quartararo yang sepanjang lomba berusaha dia kejar.

DNF (did not finish) yang menimpa Bagnaia membuat jarak poinnya dengan Quartararo kembali melebar menjadi 18 angka.

Antiklimas lainnya dialami Aleix Espargaro yang sejatinya punya kans besar merengkuh poin besar di GP Jepang karena start lebih depan ketimbang Quartararo dan Bagnaia.

Namun, motornya malah bermasalah sebelum start dan harus masuk ke pitlane untuk memperbaikinya. Dia kemudian harus start dari pitlane dan berjuang dari barisan belakang.

Balapan diawali dengan start luar biasa oleh Jack Miller dengan menyalip Brad Binder dan pemegang pole position Marc Marquez.

Dia kemudian memimpin balapan sampai finis dan menjadi juara.

Upaya merangsek ke depan dilakukan Bagnaia. Namun, usahanya itu justru mendapat perlawanan dari calon rekan satu timnya musim depan Enea Bastianini.

Keduanya beradu cepat saat Bagnaia harus memburu Pol Espargaro dan kemudian Quartararo.

Takuya Tsuda, pembalap Jepang yang menggantikan Joan Mir di Suzuki mengalami kerusakan mesin hingga motornya terbakar hebat saat balapan menyisakan 12 lap.

Memasuki 10 lap terakhir, Quartararo berada di posisi ke-8, ia terus memburu Maverick Vinales di depannya, sedangkan Bagnaia masih tertahan di urutan ke-10 di belakang Bastianini.

Miller membalap sendirian sebagai pimpinan lomba tanpa mendapat tantangan berarti

Jorge Martin

Kurang Drama kala balapan kemudian tikungan kehilangan

Alhasil, dia mengalami menyapu belakang Bagnaia karena

Di lap yang sama, Marquez berhasil menyalip mengamankan Pada akhirnya, memenangi Binder

BEKASI–Hasil kurang baik diraih PSB Bogor di laga perdana Grup A, Liga 3 Seri 1 Jawa Barat 2022. Bertanding melawan Ebod Jaya FC di Stadion Patriot Candrabagha, Sabtu (24/9) pekan lalu, kedua tim bermain imbang 0-0.

Sebenarnya PSB Bogor sempat unggul 1-0. Hanya saja dianulir wasit karena terjebak offside. Padahal, dalam tayangan yang diunggah akun @psb_kotabogor.lovers melalui kanal Youtube Ebod Jaya FC, asisten wasit terlambat mengangkat bendera saat sentuhan pertama. Namun, begitu bola masuk ke gawang Ebod Jaya FC seketika langsung mengangkat bendera. ”Ada jeda waktu dari sentuhan pertama hingga menggiring bola. Seharusnya dari awal, bukan saat gol,” keluh Pelatih PSB Bogor, Wahyu T.B.

BABAKAN MADANG–Laga semifinal kompetisi sepakbola U-19 antarkecamatan dengan titel Piala Bupati Bogor 2022 hingga kini belum jelas kapan dilaksanakannya.

Namun, hal tersebut tidak mengurangi motivasi para pemain, pelatih dan ofisial tim sepak bola U-19 Kecamatan Babakan Madang untuk tetap melakukan latihan keras guna menatap laga semifinal Piala Bupati Bogor 2022.

Pada babak semifinal Piala Bupati Bogor 2022 nanti, B Maung julukan bagi tim sepak bola U-19 Babakan Madang besutan Frido Yuwanto akan meladeni tim sepak bola U-19, Kecamatan Citeureup ”Meskipun belum ada jadwal resmi dari PSSI Askab Bogor yang punya hajatan Piala Bupati Bogor 2022,

skuad B Maung tetap melakukan latihan,” ujar Lukman Huis salah satu Asisten Pelatih B Maung, Minggu, 25 September 2022. Lukman menambahkan, semua penggawa dan elemen yang ada dalam skuad B Maung tetap menjaga motivasi tingginya untuk membuat sejarah dalam Piala Bupati Bogor 2022.

”Capaian prestasi masuk semifinal Piala Bupati Bogor 2022 ini sudah membanggakan bagi kami. Namun, semua penggawa B Maung tetap mengejar target lebih tinggi lagi dan akan all out membuat sejarah baru di kompetisi Piala Bupati Bogor,” beber Lukman Huis. Ia berharap PSSI Askab Bogor segera memutuskan jadwal pertandingan babak semifinal Piala Bupati

Meski begitu, Wahyu enggan menyalahkan hasil ini. Menurutnya, saat ini adalah fokus untuk laga berikutnya. ”Kami wajib meraih tiga poin di sisa laga terakhir kalau ingin lolos ke babak selanjutnya,” tegasnya.

Pun dengan evaluasi pertandingan, Saat menghadapi Ebod Jaya FC, para pemain PSB Bogor dilanda demam panggung sehingga lawan menguasai babak pertama. ”Usai jeda, kami mampu keluar dari tekanan dan menghasilkan sejumlah peluang emas,” tukasnya.(rur)

Menghadapi Persitas Tasikmalaya di laga kedua, Senin (26/9) pagi ini, PSB Bogor sudah melupakan kegagalan meraih tiga poin. ”Anak-anak sudah siap. Meski dilanda kelelahan akibat laga perdana, mereka telah ditangani tim medis sehingga kondisi fisik sudah pulih,” jelas Wahyu.

Juara Dunia Panjat Tebing

JAKARTA–Prestasi membanggakan dipersembahkan atlet panjat tebing Indonesia pada ajang IFSC World Cup 2022 yang berlangsung di Lot 16–17 di SCBD, Jakarta, Sabtu (24/9).

Aspar Jaelolo keluar sebagai juara usai mengalahkan Kiromal Katibin dalam all indonesian final. Aspar unggul dengan catatan 5,39 detik dari Katibin 5,75 detik.

Sementara peringkat ketiga dimenangkan atlet Tiongkok Long Cao dengan catatan 5,16 detik mengalahkan rekan senegaranya Jinbao Long yang gagal finis.

Di ajang ini, konsistensi sangat dibutuhkan bagi setiap atlet. Nah, Aspar begitu konsisten dari babak kualifikasi hingga final.

Untuk diketahui, Aspar lolos ke babak 16 besar usai mencatatkan waktu 5,24 detik di babak kualifikasi.

Bogor 2022 secepatnya.

”Kalau jadwal sudah ada, tentunya semua pemain akan semakin meningkat motivasinya dan latihan juga akan lebih mengarah pada strategi pertandingan,” tuntasnyan.

Sementara itu, Ketua Panpel Piala Bupati Bogor, Iswahyudi mengatakan lanjutan Piala Bupati Bogor 2022 yang sudah memasuki fase semifinal akan dilakukan rapat lebih dahulu.

”Akan dirapatkan dulu,” ujar H. Iswahyudi saat menjawab pertanyaan seputar pelaksanaan semifinal Piala Bupati Bogor 2022.

Salah satu anggota Exco PSSI Askab Bogor ini menambahkan, pihaknya akan melakukan Kongres Tahunan PSSI Askab Bogor yang akan dilaku kan pada 29 September 2022. (rur)

Di babak 16 besar, atlet kelahiran Donggala itu mencatatkan 5,39 detik mengalahkan wakil Amerika Serikat (AS), Noah Bratschi (6,41 detik).

Di babak 8 besar, Aspar menundukkan wakil Indonesia lainnya Raharjati Nursamsa dengan catatan waktu 5,27 detik berbanding 5,30 detik.

Sementara di semifinal, Aspar menjungkalkan Jinbao Long dengan catatan waktu 5,31 berbanding 5,81 detik.

Aspar sangat senang bisa menjadi yang terbaik saat Indonesia menjadi tuan rumah untuk kali pertama.

“Senang sekali karena saya menyiapkan ini selama dua tahun. Sebelumnya cedera di kualifikasi Olimpiade Tokyo,” ungkapnya.(jpc)

JAKARTA– Wakil Ketua

Umum Partai Garuda, Teddy Gusnaidi menyatakan tidak ada yang perlu diperdebatkan soal seruan agar Anies Baswedan menjadi Capres 2024. Pasalnya, dia menyebutkan yang punya kewenangan soal Pilpres 2024 ialah partai politik, bukan ormas, tokoh, dan sebagainya.

Mereka yang tergabung dalam sukarelawan Des Ganjar Kabupaten Bogor itu menilai Ganjar Pranowo sebagai sosok yang paling pantas memimpin Indonesia.

“Kami sebagai sukarelawan berkumpul untuk mendukung Pak Ganjar karena beliau peduli dengan masyarakat di kalangan desa,” ujar Ketua Des Ganjar Kabupaten Bogor, Ade Endang

Ada Wacana Koalisi Dibalik Kue Ultah

JAKARTA–Ketua Muhaimin Iskandar merasa tersanjung mendapat kejutan ulang tahun ke-56 kasih kepada

Mbak Puan karena ingat ulang tahun saya hari ini dan diberi

Mulai Dilirik Prabowo

BANDUNG–Menteri Pertahanan (Menhan), Letjen TNI Purn. Prabowo Subianto meng a takan, dirinya memperhitungkan potensi yang ada pada sosok Gubernur Jawa Barat (Jabar), M. Ridwan Kamil dalam kancah politik nasional.

“Saya pikir, tadi itu pidato yang luar biasa dari Ridwan Kamil dan K.H. Aceng (Ketum PP Persis). Ridwan Kamil harus diperhitungkan juga nih,” kata Prabowo Subianto saat memberikan sambutan pada acara Muktamar XVI Persatuan Islam (Persis) di Kabupaten Bandung, dikutip dari Antara Minggu (25/9).

Pernyataan Menhan Prabowo tersebut langsung disambut riuh tepuk tangan dari para peserta Muktamar XVI Persis.

“Ini mengapa kalian teriak seperti itu, saya harus perhitungkan Ridwan Kamil, dia tokoh yang luar biasa,” lanjut Prabowo.

Prabowo menuturkan pidato dari Ridwan Kamil maupun

K.H. Aceng Zakaria sangat bagus sehingga membuat dirinya sedikit menjadi grogi.

“Saya simak, yang jadi benang merah dari pidato keduanya, yang penting itu persatuan di seluruh bangsa Indonesia, kita boleh berbeda pandangan, kita boleh punya koreksi, dan kritis itu baik, itu bagus, itulah demokrasi,” katanya.

Menurut dia, dari kedua tokoh tersebut, apa pun perbedaannya harus tetap menjunjung tinggi rasa hormat.

“Jadi, kita satu keluarga besar Indonesia dan satu keluarga besar Nusantara,” katanya.

Di akhir sambutannya, pada acara tersebut Prabowo kembali menyebut nama Ridwan Kamil.

“Gubernur Jawa Barat harus diperhitungkan, tadi disebut Indonesia, jadi negara yang berada di ranking ke-16 bahkan dapat jadi kelima atau keempat dunia, Indonesia bisa melebihi Jerman dengan syarat demokrasi kondusif,” ujar Prabowo.(jpc)

“Seruan yang dibentuk itu juga bukan dari akar rumput karena prestasi,” kata Teddy dalam keterangannya, Minggu (25/9).

Atas dasar itu, dia menilai se ruan Anies Baswedan

Dia menyebutkan tidak ada satu pun program Anies Baswedan yang berhasil untuk dijadikan gambaran sebagai jika mencalonkan diri sebagai capres. “Itu fakta. Misalnya DP nol persen untuk upah standar, ternyata hoaks. Dari awal saya katakan, bodoh jika ada yang percaya itu bisa dilaksanakan, ternyata Anies sendiri pun mengamininya dan banyak contoh lainnya,” lanjutnya.

Saripudin dalam siaran persnya, Sabtu (24/9) Sejumlah program Ganjar yang mampu memajukan desa, di antaranya Satu Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Satu Desa Dampingan yang dapat menumbuhkan ekonomi kreatif warga.

Kemudian, melibatkan peran pemuda guna mendorong perwujudan desa berdikari.

Adapula konsep Desa Kembar yang digagas Ganjar dengan tujuan agar desa-desa yang tertinggal bisa maju dan distribusi kesejahteraan harus lebih merata.

Ganjar juga memberikan stimulus padat karya sebesar Rp1,189 triliun untuk 7.809 desa dalam rangka menggairahkan perekonomian di pelosok pada tahun 2020.

Sampai saat ini, Ganjar kerap meninjau langsung pengelolaan bantuan padat karya produktif ke desa-desa penerima.

“Memang program-program itu yang diharapkan masyarakat, terutama lapisan masyarakat yang desanya terisolasi. Untuk infrastruktur, Pak Ganjar sangat positif menurut kami. Insyaallah Pak Ganjar jadi presiden di

kue. Terima kasih, telah disiapkan kue ulang tahun, mudah-mudaan doanya terkabul, dan saya minimal jadi wakil presiden,” ucap Gus Muhaimin disambut tepuk tangan dan tawa para jajaran elite kedua partai.

Kejutan disertai harapan dan doa untuk Gus Muhaimin itu disampaikan sebagai bentuk kesadaran. Sebabnya, PKB dalam perolehan suaranya masih kalah dari PDI Perjuangan dalam Pemilihan Umum

tahun 2019. “Kok geser jadi wapres? Partainya kalah gede dengan PDIP,” jelas Gus Muhaimin.

Menanggapi pernyataan Gus Muhaimin, Puan berujar santai.

Kata dia, kemungkinan koalisi PDI Perjuangan dengan PKB adalah sesuatu yang mungkin terjadi. Sebab, dalam bahasa sederhana Puan, tidak ada yang tidak mungkin dalam politik.

“Mungkin saja, tidak ada yang tidak mungkin dalam politik.

sebagai capres bukan keinginan orisinil.

“Karena yang menyerukan sendiri menyadari tidak ada satu pun program Anies sebagai Gubernur yang berhasil dilakukan. Bahkan, ada yang gugur sebelum berkembang,” jelas Teddy.

Para politisi seharusnya memberikan informasi yang benar agar masyarakat tidak merasa dibohongi ketika memilih calon. Anies dijual jauh melampaui dari apa yang dia lakukan,” ujar Teddy. (mcr8/jpnn)

Teddy juga menyebutkan para politisi jangan memberikan informasi yang tidak benar dan membohongi masyarakat.

2024,” terang Ade. Salah satu warga Desa Klapanunggal, Pujiastuti (40) mengaku selalu mengikuti rekam jejak Ganjar selama duduk di kursi pemerintahan.

Menurut dia, sifat Ganjar yang humoris, tetapi tegas antikorupsi, dan upayanya dalam membangun desa, membuat Ganjar makin dicintai rakyat.

“Sikap ini yang perlu dipertahankan dan saya berharap semoga beliau bisa menjadi Presiden 2024 demi Indonesia yang maju dan sejahtera,” kata Pujiastuti.(cuy/jpnn)

Ini bisa ketemu begini saja sudah satu sinyal bahwa kemungkinannya ke depan ada dinamika-dinamika lain,” kata Puan.

“Saya ikut mendoakan (Gus Muhaimin jadi wapres). Insyaallah, amin,” tambah Puan disambut ucapan Gus Muhaimin dengan mendoakan Puan Maharani sebagai presiden meneruskan kepemimpinan Presiden Joko Widodo.

Perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR

RI itu menambahkan, dinamika politik ke depan masih sangat cair. Apalagi, masih ada waktu setahun ke depan, artinya masih ada waktu perubahanperubahan komposisi koalisi partai politik.

“Karena masih setahun, saya rasa masih bisa terbangun, masih terbuka, kemudian bagaimana menyamakan visimisi dan cita yang sama. Namanya dinamika politik, tidak ada yang tidak mungkin, pertemuan ini membuka ruang bagi kita berdua untuk selalu berkomunikasi,” tutur Puan.(jpc)

BOGOR–Sekitar 500 warga yang ada di Kabupaten Bogor, Jawa Barat mendeklarasikan dukungan kepada Ganjar Pranowo untuk maju sebagai capres di Pilpres 2024.

DUKUNGAN: Ratusan sukarelawan Des Ganjar Kabupaten Bogor mendeklarasikan dukungan kepada Ganjar Pranowo.

(HUMAS PEMDA JABAR)

POTENSIAL: Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dianggap potensial menjadi cawapres.

TERUSAN

Konversi LPG ke Kompor Listrik Tunggu Evaluasi

JAKARTA–Rencana mengganti LPG 3 kg dengan kompor listrik menuai perdebatan. Pemerintah memastikan akan menunda pelaksanaan program kompor induksi atau kompor listrik pada tahun ini.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo, konversi LPG 3 kg menjadi kompor listrik atau induksi masih akan dibahas

lebih lanjut. ”Pemerintah belum memutuskan konversi kompor LPG 3 kg jadi kompor listrik. Sampai saat ini pembahasan anggaran dengan DPR terkait program tersebut masih dilakukan,” ujar Airlangga. Konversi kompor gas (LPG 3 kg) ke kompor listrik sudah diujicobakan di Bali dan Solo sebagai prototipe sebanyak 2.000 sampai 30.000 unit.

Airlangga menegaskan bahwa

P2G Pertanyakan Kinerja hingga Gaji Tim Bayangan

JAKARTA–Tim bayangan (shadow organization) yang berada di tubuh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) menuai banyak kritik. Keberadaan 400 orang dalam tim tersebut dikhawatirkan rawan penyalahgunaan.

Dalam laporan Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Norma Budaya Istiadat PBB (UNESCO) mengenai kondisi digitalisasi pendidikan di Indonesia, Kemendikbudristek membentuk satuan tugas (satgas) khusus untuk berbagai layanan aplikasi seperti Merdeka Mengajar dan Kampus Merdeka. Diduga, tim bayangan merupakan satgas yang dimaksud.

Sayangnya, tim yang dielu-elukan oleh Mendik budristek Nadiem Makarim tersebut dinilai belum memberikan kontribusi nyata. Kepala Bidang Litbang Pendidikan Perhimpunan Pendidikan dan Guru (P2G) Feriyansyah mengatakan, belum melihat produk inovatif dari tim tersebut.

Hingga kini gaji guru honorer tetap menyedihkan. Lalu, sebanyak 193 ribu guru lulus tes pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) pada 2021, hingga sekarang belum kunjung diangkat diberi surat keputusan (SK).

Selain itu, data hasil Asesmen Nasional (AN) 2021 menunjukkan jika 50 persen siswa belum mampu mencapai kompetensi dasar di bidang literasi. Bahkan, 3 dari 4 siswa belum mampu mencapai kompetensi minimum bidang numerasi. Data tersebut kuatkan hasil Programme for International Student Assessment (PISA), di mana kemampuan literasi, numerasi, dan sains anak Indonesia tercatat masih konsisten rendah di bawah rata-rata negara di dunia.

Feri mempertanyakan bentuk produk inovatif tim bayangan Kemendikbudristek yang bermanfaat bagi puluhan juta guru, siswa, dosen, mahasiswa, serta pemangku kepentingan (stakeholders) pendidikan Indonesia. ”Sebagai guru dan dosen, kami belum melihat itu (produk inovatif tim bayangan, red),” katanya, kemarin (25/9). Karenanya, P2G menuntut Nadiem membuka nama serta keahlian tim bayangan Kemendikbudristek. Menurut Feri, ini sebagai bentuk transparansi dan akuntabilitas.

Di sisi lain, Kepala Bidang Advokasi P2G Iman Zanatul Haeri mengkhawatirkan, adanya penyalahgunaan satgas tersebut. Hal ini berkaca dari kasus yang terjadi di institusi kepolisian. ”Berkaca pada kasus Sambo, penggunaan satgas semacam ini sangat rentan penyalahgunaan,” katanya.

Belum lagi soal sumber gaji untuk 400 orang dalam satgas tersebut. Apakah berasal dari anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) atau sumber lainnya. Hal ini harus disampaikan kepada publik untuk akuntabilitas dan transparansi, sebab menyangkut uang rakyat. ”P2G juga mendesak BPK merespons ini, harus diperiksa saya rasa dari segi anggarannya,” tegas dia. (mia/wan)

hasil uji coba akan dievaluasi dan dilakukan perbaikanperbaikan.

”Pemerintah akan menghitung dengan cermat biaya dan risiko, memperhatikan kepentingan masyarakat, serta menyosialisasikan kepada masyarakat untuk program diberlakukan,” tegasnya.

Sementara itu, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN)

Erick Thohir menyebutkan bahwa LPG tidak akan dihapus.

Hanya, penggunaannya akan dikurangi. Hal tersebut dilakukan untuk mengurangi impor LPG yang selama ini membebani negara. ”LPG bukan berarti kita harus hapuskan, tidak mungkin. Tapi, harus kita seimbangkan,” tuturnya.

Erick menegaskan bahwa peralihan kompor LPG dengan yang bertenaga listrik berpotensi menghemat kocek negara. Selama ini, kata dia, impor LPG relatif sangat besar. ”Kita ini

sekarang terus impor LPG, Rp 70 triliun setiap tahunnya,” ungkap dia. Secara terpisah, pengamat energi terbarukan Surya Dharma menilai konversi LPG 3 kg ke kompor listrik 1.000 watt bisa terkait dengan isu kelebihan pasokan listrik PT PLN (Persero) selama ini. Menurut dia, konversi tersebut justru akan menambah penggunaan batu bara jika tidak mengikuti Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 79 Tahun 2014

tentang Kebijakan Energi Nasional (KEN).

”Seharusnya pola penggantian ini dilakukan dengan analisis dan peta jalan yang baik. Akibatnya, nanti juga akan terjadi penambahan batu bara lagi jika tidak mengikuti peta jalan dan KEN yang sudah disepakati dalam PP 79/2014,” ujarnya.

Konversi ke kompor listrik tanpa menyiapkan energi terbarukan, lanjut Surya, sama

saja dengan masuk ke dalam perangkap yang baru. Apalagi, harga batu bara disebutnya sedang mahal, yaitu USD 450 per ton. Naik enam kali lipat dari harga normal yang hanya USD 70 per ton.

”Demikian pula halnya dengan isu nuklir yang jika tidak disukai dan dianalisis dengan tepat, akan masuk dalam perangkap impor bahan baku lagi yang tidak pernah selesai,” tuturnya. (agf/c9/fal)

Bunga Bank Bakal Naik Terbatas

JAKARTA–Kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) tentu akan berdampak pada pasar keuangan dan sektor riil. Sejumlah langkah strategis bakal ditempuh industri perbankan. Agar, fungsi intermediasi masih terus berjalan dan tumbuh positif.

Presiden Direktur CIMB Niaga Lani Darmawan mengatakan, peningkatan BI7DRR sebesar 50 basis points (bps) menjadi 4,25 persen pekan ditempuh untuk menekan inflasi dalam negeri dan stabilisasi nilai tukar rupiah.

“So far, hitungan kami tidak mengubah target tahun ini. Untuk tahun depan kita masih lihat. Saya rasa itu (hawkish BI) masih akan berjalan,” kata Lani di Digital Lounge Graha CIMB Niaga, kemarin (25/9).

Saat ini, pihaknya berfokus

terhadap pertumbuhan dana murah alias current account savings account (CASA) berupa giro dan tabungan. Hingga Agustus 2022, CASA ratio CIMB Niaga mencapai 67 persen. Dana pihak ketiga (DPK) secara konsolidasi juga tumbuh 6,4 persen secara tahunan menjadi Rp 231,99 triliun.

Pertumbuhan DPK itu berasal dari CASA giro dan tabungan yang naik 12,1 persen yearon-year (YoY). Dari Rp 136,01 triliun menjadi Rp 152,45 triliun. “Saat ini CASA ratio tinggi. Cost of fund dalam beberapa tahun terakhir juga menurun. Artinya ini bagus untuk kami terus menyalurkan pinjaman,” ungkapnya.

Sementara itu, Chief Economist Permata Bank Josua Pardede menyatakan, sikap hawkish BI akan meningkatkan rata-rata suku bunga pasar uang antar bank (PUAB). Yang

kemudian, akan berpengaruh pada kenaikan suku bunga kredit perbankan.

Implikasi transmisi kenaikan suku bunga acuan terhadap suku bunga bank cenderung masih terbatas. Khususnya, hingga akhir tahun. Sedangkan efek terhadap risiko kredit juga bervariasi berdasarkan jenis penggunaan.

“Kenaikan suku bunga kredit modal kerja cenderung akan lebih cepat atau lebih besar dari kenaikan suku bunga kredit investasi dan suku bunga kredit konsumsi,” jelas Josua.

Di kesempatan lain, Kepala BCA Kantor Wilayah III Surabaya Hendrik Sia mengatakan, pihaknya masih belum mengikuti suku bunga acuan terbaru. Karena, pihaknya sedang berupaya untuk menggenjot penyaluran kredit konsumer. (han/bil/dio)

Kudeta Sepi

Saya pun keliling Taiwan: di internetnya. Sepi. Jelas itu berita bohong.

Toh pagi harinya saya masih ngecek lagi: adakah kelanjutannya. Ternyata benar-benar bohong. Yang muncul di HP saya justru kiriman berita bohong lainnya: terjadi kudeta di Amerika Serikat. Presiden Joe Biden dalam status tahanan rumah. Pasukan militer memenuhi kota Washington DC.

Hoax dibalas hoax. Maka sebelum tidur pun saya sempat melakukan analisis. Seandainya betul ada kudeta, apa alasannya. Memang terlalu banyak. Secara ekonomi pertumbuhan Tiongkok melambat selama Xi Jinping berkuasa. Pun sebelum ada Covid –lebih-lebih akibat pandemi itu. Memang ada teori bagus: pertumbuhan ekonomi itu

tidak bisa terus tinggi sepanjang masa. Tidak ada negara maju yang pertumbuhannya tetap tinggi. Tumbuh rendah pun sudah luar biasa bagus, karena dari nominal yang sudah besar.

Tapi tetap saja fakta berbicara: selama dua periode pemerintahan Xi Jinping pertumbuhan ekonom Tiongkok tidak sebagus sebelumnya. Popularitas Xi Jinping yang begitu tinggi ternyata tidak menghasilkan pertumbuhan ekonomi yang tinggi.

Adakah itu yang menyebabkan ketidakpuasan hingga terjadi kudeta?

Terlintas juga soal perubahan konstitusi. Xi Jinping, lewat semacam parlemen Tiongkok, menghapus pembatasan masa jabatan presiden dua periode. Ia sendiri hampir pasti akan terpilih lagi untuk masa jabatan ketiga.

Terpikir pula: jangan-jangan ini balas dendam oligarki hitam di sana. Begitu banyak Xi Jinping menangkap pengusaha besar. Saya sering mendengar curhat pengusaha di sana: kini aturan-aturan bisnis semakin ketat. Gerak bisnis semakin tidak bebas bermanuver.

Tapi akhirnya jelas: berita kudeta itu tidak benar. Mungkin hanya halu akibat spekulasi yang terlalu. Misalnya: kok banyak sekali penerbangan yang dibatalkan di Beijing. Lalu kok banyak sekali tentara di Beijing dan sekitarnya. Ditambah: sudah tiga hari Xi Jinping tidak terlihat di depan umum.

Bagi yang sering ke Tiongkok harusnya hafal: pembatalan penerbangan di Beijing itu tidak aneh. Begitu ada latihan militer, sipil harus mengalah. Demikian juga ketika ada presiden mau turun atau naik pesawat bandara ditutup. Saya

beberapa kali tertahan di landasan Beijing oleh hal seperti itu.

Secara hukum, di sana, udara Tiongkok adalah milik militer. Aturan penerbangan harus tunduk pada kepentingan militer. Jarak antar pesawat di udara pun ditentukan berdasar keamanan nasional.

Mungkin hari itu lagi ada latihan militer. Latihannya lebih besar dari biasanya. Pesawat komersial yang terganggu lebih banyak.

Itu juga terkait dengan banyaknya pasukan militer di Beijing dan sekitarnya. Jangan lupa: 1 Oktober nanti adalah hari kemerdekaan Tiongkok.

Yang lebih sensitif lagi: pertengahan bulan depan ada Muktamar Partai Komunis Tiongkok. Itu merupakan peristiwa politik terpenting di sana. Melebihi Sidang Umum MPR di zaman Orde Baru.

Bagi orang seumur saya tentu masih ingat: setiap menjelang SU MPR negara seperti sedang genting. Razia-razia kendaraan ditingkatkan. Pun di daerah yang jauh dari Jakarta. Latihanlatihan militer terlihat di manamana.

Seperti itulah suasana setiap menjelang Kongres Partai Komunis Tiongkok. Saya beberapa kali di Beijing di masa seperti itu. Saya bisa merasakannya. Dan saya selalu teringat suasana menjelang SU MPR. Di Muktamar itu nanti Xi Jinping akan terpilih lagi sebagai pemimpin tertinggi partai. Xi akan menyusun kepengurusan baru partai.

Pengurus baru inilah yang akan menentukan siapa calon presiden Tiongkok yang akan dipilih oleh MPR-Tiongkok Maret tahun depan. Menjelang perhelatan genting seperti itu, Xi Jinping tidak

Ledakan Paket Hasil Operasi Setahun Lalu

JAKARTA–Ledakan terjadi di Asrama Brimob Sukoharjo kemarin. Polda Jawa Tengah memastikan bahwa ledakan tersebut akibat paket hasil operasi yang dilakukan setahun lalu. Diduga terjadi kelalaian anggota dalam menyimpan barang bukti tersebut.

Kapolda Jateng Irjen Ahmad Lutfi mengatakan bahwa ledakan sekitar pukul 18.20 terjadi di pekarangan kosong dekat rumah anggota Brimob. “Hasil olah TKP ditemukan dua kantong plastik bubuk hitam, bubuk petasan,” jelasnya.

Serta ditemukan pula residu atau sisa bahan petasan. Selain itu ditemukan adanya sumbu petasan di lokasi. “Ini merupakan paket hasil operasi yang dipesan pada 22 April 2021,” ujarnya.

Pemesan paket tersebut adalah CV Mandiri Sudjono dan penerimanya berinisial A. Penerima ini sudah diamankan di Polres Surakarta. “Paket itu dirazia setahun lalu, disebutkan untuk mengusir tikus,” jelasnya.

Dia mengatakan, karena itu patut diduga bahwa terdapat kelalaian oleh anggota. Namun, hal tersebut masih perlu dipastikan. “Anggota kan masih dirawat,” paparnya.

Namun, petugas telah mengklarifikasi kepastian terdapat operasi paket yang dilakukan setahun lalu. “Kami tanya anggota yang lainnya. Setahun lalu memang ada operasi paket itu,” jelasnya. (idr)

terlihat di depan publik. Maka ilmu spekulasi pun mendapatkan kelengkapannya: ada kudeta di Beijing.

Padahal Xi memang harus isolasi. Aturan Covid juga berlaku bagi presiden. Hari itu ia pulang dari Uzbekistan. Ada pertemuan negara-negara yang berbatasan dengan Tiongkok di sana: Forum Shanghai. Yang menarik Xi bertemu Vladimir Putin di sana.

Forum itu telah berkembang menjadi semacam blok ekonomi. Awalnya forum itu hanya dimanfaatkan Tiongkok untuk membuka jalur-jalur darat ke semua negara yang berbatasan. Lalu berkembang menjadi forum untuk melancarkan program One Belt One Road.

Kini forum itu telah menjadi blok ekonomi di luar Eropa dan Amerika. Pakistan misalnya. Ia sahabat segala musim bagi Tiongkok. Tapi Tiongkok tidak

mampu menolong Pakistan di satu bidang: energi. Tiongkok sendiri kekurangan energi. Maka forum ini menemukan jalan keluar: Rusia bertemu Pakistan. Rusia akan membantu Pakistan di bidang penyediaan gas. Akan dipasang pipa gas dari Rusia ke Pakistan. Lewat Afghanistan –sesama anggota forum Shanghai. Rusia yang menghadapi kesulitan kirim gas ke Eropa bisa mengalirkannya ke Pakistan dan Afghanistan. Bisa jadi gas itu akan sampai juga ke India. Lewat Forum Shanghai Rusia menemukan pasar barunya. India Pakistan pun menemukan sumber energi murah mereka. Maka isu kudeta di Tiongkok memang bisa datang dari mana-mana. Dan itu tidak ditanggapi sedikit pun oleh media Tiongkok. Isu itu pun dianggap angin lalu. (*)

FOTO MUHAMAD ALI/JAWAPOS

AYO LAPORKAN: Ratusan perempuan dan anak-anak ikut serta pada kampanye Undang-Undang Tindak Pelaku Kekerasan Seksual (UU TPKS) di Bundaran HI Jakarta, Minggu (25/9). Undang-undang TPKS menjadi payung hukum bagi korban kekerasan seksual, tidak hanya korban yang bisa melaporkan tindak kekerasan seksual, tapi bagi yang mendengar atau melihat juga bisa melaporkan.

Sambungan dari Hal 1

P2G juga mendesak BPK merespons ini, harus diperiksa, saya rasa dari segi anggarannya,”

Kepala Bidang Advokasi P2G Iman Zanatul Haeri

Banyak Warga Mengidap Hipertensi

BOGOR-Banyak warga Kota Bogor yang ternyata mengidap penyakit hipertensi. Angka penyakit itu menjadi satu di antara empat penyakit yang menjadi tren, beberapa tahun belakangan.

Hal itu terungkap dalam Pertemuan Ilmiah Tahunan (PIT) XI Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI) Cabang Bogor di IPB Internasional Convention Center (IIC), Bogor Tengah, Sabtu (24/9) lalu. Pertemuan itu dihadiri juga oleh Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim yang sekaligus membuka kegiatan tersebut. Deide mengajak para dokter spesialis penyakit dalam untuk membantu melakukan pencegahan penyakit di masyarakat. Pasalnya, data Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menunjukkan angka penyakit yang cukup banyak di kalangan warga Kota Bogor. Berdasarkan hasil penelitian Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan tahun 2015-2020, terdapat empat penyakit paling banyak, yakni diabetes, stroke, jantung dan hipertensi. Data itu dirilis pada tahun 2021 silam dari penelitian di

empat kelurahan wilayah Bogor Tengah. Dari sisi penanganan kesehatan, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor telah melakukan berbagai upaya untuk pencegahan dan kampanye pola hidup sehat.

”Tentu itu yang kemudian harus kita coba carikan solusinya. Nah, dari gambaran itu yang kami mohonkan barangkali ada solusi dari sisi pencegahannya seperti apa. Karena selain memberikan pelayanan kesehatan, harus juga ada sisi promotif yang berisi edukasi kepada masyarakat dan kuratif dari sisi pencegahanya,” kata Dedie.

Lanjut Dedie, penelitian tersebut juga menyebutkan bahwa penyebab datangnya penyakit karena pola hidup yang tidak sehat, tidak suka makan buah dan sayur, serta

tidak suka berolahraga dan kurang mengkonsumsi protein. Untuk itu, ia berharap para dokter dari spesialis penyakit dalam memiliki rekomendasi yang bisa membantu Kota Bogor mengurangi tingkat risiko penyakit. Khususnya, terhadap empat penyakit yang disebutkannya itu.

”Kalau masyarakat bertambah sehat, masyarakat tambah sejahtera, maka pembiayaan untuk PBI (BPJS Kesehatan) ini lebih sedikit dan bisa dialokasikan untuk pembangunan yang lainnya,” katanya.

Sementara itu, Ketua PAPDI Cabang Bogor, dr Erwanto Budi Winulyo mengatakan, selama dua tahun tim kesehatan sudah disibukkan dengan penyakit infeksi yaitu Covid-19, berlanjut dengan cacar monyet. Namun, kehadiran penyakit

itu tidak menghentikan penyakit degeneratif saat ini. Pihaknya pun bakal berupaya membangun skema kerja sama baik dengan dinas terkait maupun dengan BPJS Kesehatan untuk masuk dalam koordinasi pencegahan beberapa penyakit.

”Saya kira tren kurang baik yang ada bahwa dulu orang itu hipertensi umur 35-40 tahun. Sekarang lebih dini. Ini adalah pola hidup di masyarakat yang berubah, karena kurang olahraga, pola makan, tingkat stress juga bisa dan beberapa penyebab lainnya. Jadi, kita harus ubah dari sekarang kita edukasi masyarakat dari organisasi profesi akan membantu program dari pemerintah yang melalui dinas kesehatan,” paparnya. (ded/c)

Jajaki Kerja Sama Panel Surya

BOGOR- Perumda Tirta Pakuan tampaknya bakal melirik pemnafaatan tenaga surya dalam operasional pelayanannya di Kota Bogor. Peluang itu mulai dijajal saat menerima kunjungan Wenergy Global Powering The Planet. Selain menyambangi Perumda Tirta Pakuan, para calon investor itu juga diajak berkunjung langsung Balai Kota Bogor, Kamis (22/9) lalu. Mereka disambut Wali Kota Bogor, Bima Arya didampingi Direktur Utama (Dirut) Perumda Tirta Pakuan, Rino Indira Gusniawan bersama jajarannya.

Dirut Perumda Tirta Pakuan, Rino Indira Gusniawan menyampaikan, WEnergy Global Pte Ltd merupakan investor dari Singapura yang berkeinginan untuk investasi di Perumda Tirta Pakuan terkait pemanfaatan solar cell atau panel surya.

”WEnergy Global ingin investasi semua kebutuhan kita. Sedang kita jajaki dan lakukan prastudi. Kalau memang memungkinkan dan benefitnya bagus serta bisa mengurangi biaya elektricity di Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor, kita akan coba. Namun, jika harus ada yang diperbaiki, kita akan perbaiki dari sistem kerja samanya,” kata Rino. Dalam pertemuan tersebut, dipaparkan tentang pemanfaatan sinar ultraviolet sebagai tenaga listrik yang secara tidak langsung bagian dari upaya menyelaraskan program low emission. Menurut Rino, ke depan adalah era listrik sehingga hal ini perlu mendapatkan perhatian.

Rino menambahkan, rencana dan penjajakan kerja sama tersebut direspons baik dan antusias oleh Wali Kota Bogor, Bima Arya. Menurutnya, apa

yang disampaikan bagian dari fokus terhadap isu-isu lingkungan, green activity, green building, dan hal lain yang serupa.

”Bahkan kepada calon investor, Pak Wali menawarkan tidak hanya di Perumda Tirta Pakuan tetapi juga tempattempat lain di Kota Bogor. Ke depan sebagai tahap awal, akan dilakukan pra studi selanjutnya diskusi terkait FS dan sebagainya,” ujar Rino.

Jika rencana kerja sama bisa terlaksana, kemungkinan akan memberikan efisiensi dengan penggunaan listrik tenaga surya. Menurut CEO of WEnergy Global Pte Ltd, Atem S. Ramsunder Singh, setiap harinya di Indonesia dan Kota Bogor tenaga surya sangat melimpah dan setiap detik itu dolar (pendapatan) yang hilang jika tidak dimanfaatkan secara maksimal. (ded/c)

Lapangan Sempur Butuh Perhatian

Salah seorang warga, Haryo menilai kondisi itu memang butuh perhatian. Setidaknya, perawatan harus kembali dilakukan untuk sarana olahraga ter-

sebut. Apalagi, Lapangan Sampur menjadi salah satu lokasi primadona masyarakat Kota Hujan untuk menghabiskan waktu santai maupun olahraga. “Bangun itu gampang, merawat bangunan itu supersusah,

superrumit, dan bisa super mahal daripada biaya membangun awal,” ungkapnya. Tentu saja, kerusakan itu perlu mendapatkan perbaikan dari Pemerintah Kota Bogor. Sementara itu, Kepala Bidang

Pengelolaan dan Keanekaragaman Hayati Disperumkim Kota Bogor, Irfan Zacky tak menampik kondisi jogging track di Lapangan Sempur itu yang sudah mulai rusak itu. Menurutnya, kondisi jogging

Swadaya Perbaikan Jalan dan Rumah

Pentingnya akses jalan tersebut memaksa warga urunan memperbaiki jalan. Mereka memperbaikinya secara swadaya. Bahkan, gotong royong mulai dilakukan warga pada Sabtu (24/9).

Ketua RW 3, Sujono menjelaskan, ia bersama warga dibantu karang taruna, relawan Partai Gerindra, dan Front Persaudaraan Islam (FPI) secara swadaya membangun penahan tanah dengan bambu dan tumpukan karung berisi tanah. “Sejauh ini bantuan material baru ada dari masyarakat, yaitu dari karang taruna dan anggota DPRD Provinsi Fraksi Gerindra, Ibnu Ari Wibowo, sedangkan dari Pemkot Bogor belum ada,” terangnya.

Ia berharap adanya bantuan

dari Pemkot Bogor, terutama dinas terkait agar perbaikan jalan berlangsung secara maksimal. Mereka sudah cukup kesulitan degan akses jalan tersebut. Dikhawatirkan longsor susulan bakal mengikis seluruh badan jalan. “Kondisi tanah masih labil dan yang kami lakukan ini adalah penanganan jalan yang sifatnya sementara. Semoga cepat ada tindakan dari dinas terkait,” imbuhnya.

Jalan ini menjadi akses penghubung bagi warga RW 2, 3, 5, 7, dan 9. Sementara waktu jalan ini ditutup bagi kendaraan yang ingin melintas untuk menghindari longsor susulan.

Cuaca ekstrem beberapa hari terakhir memang berimbas pada sejumlah jalan dan bangunan yang rusak. Selain jalanan, rumah-rumah

warga juga rusak. Mulai dari dinding ambruk hingga atap rumah terbawa angin. Kejadian atap rumah yang terbawa angin itu paling banyak menimpa warga di Bogor Tengah, Jumat (22/9) lalu.

Satu rumah warga di Kampung Rambai RT 03, RW 06, Ciluar, Bogor Utara juga mengalami ambruk pada bagian dapurnya. Beruntung, rumah tersebut bakal mendapatkan bantuan dari PK GMPI Kecamatan Bogor Utara.

Ketua PK GMPI Kecamatan Bogor Utara, Ikram Juansyah mengungkapkan timnya sebagai organisasi pemuda telah melakukan berbagai kegiatan dalam membantu pemerintah di berbagai bidang.

Adapun acara Milad GMPI ke-2 yang dilaksanakan di Aula Kecamatan Bogor Utara, baru-

baru ini sekaligus meluncurkan program GMPI Explore dan donasi dari tamu undangan untuk membantu warga yang mengalami rumah ambruk tersebut.

“Kami pastikan, sampai hari ini kami tidak pernah meminta bantuan hibah atau bantuan apa pun untuk program yang kami jalankan. Terlebih, untuk bantuan sosial, murni dari kantong anggota,” tegasnya.

Camat Bogor Utara, Riki Robiansah mengakui ada dua titik bencana di wilayahnya, yakni pohon tumbang dan rumah roboh. Pihaknya telah mengerahkan petugas dengan mengantarkan terpal hingga bantuan natura. “Selanjutnya diusulkan untuk mendapatkan bantuan perbaikan rumah dari program BSTT dari Disperumkim,” janjinya. (cr1/ded/c)

track yang rusak sebenarnya sudah terjadi sejak tahun 2020 silam. Namun, perbaikannya harus menunggu kebutuhan anggaran terlebih dulu.

“Memang sudah lama juga kan Lapangan Sempur (kondisi jogging track) rusak. Rencananya untuk jogging track akan dianggarkan untuk diperbaiki secara keseluruhan di tahun 2023 mendatang,” cetus Irfan saat dikonfirmasi Radar Bogor,

Minggu (25/9). Ia menjelaskan, perbaikan itu sengaja dilakukan secara sekaligus pada tahun depan agar materialnya bisa sama. Sebab, jika hanya dilakukan tambal sulam hasilnya tidak akan bagus. “Pertama, material rubber yang lama tidak sama warnanya dengan yang baru dan material dasar rubber-nya yang eksisting ternyata dari aspal,” imbuhnya.

Kendati demikian, ia sama sekali tidak paham penyebab lintasan jogging track itu bisa rusak. Ia menduga kerusakan itu akibat lapangan yang tidak dipakai selama pandemi Covid19. “Saya masuk ke bidang pertamanan memang sudah pada retak. Tapi, bisa jadi karena lama tidak dipakai juga. Kan Lapangan Sempur hampir tiga tahun ditutup karena pandemi,” tandasnya.(ded/c)

Indomaret Hadirkan Gerai Drive Thru Pertama

bimbingan agar masyarakat lebih sadar terkait kebutuhan para disabilitas dengar. Sebagai contoh, ada orang tua yang memiliki anak tuli sehingga mengharuskannya belajar bahasa isyarat.

”Peringatan ini merupakan kali kedua. Terakhir tahun 2019, tetapi karena pandemi akhirnya tertunda. Kegiatan ini dilakukan agar ke depan tidak ada lagi kesulitan dalam berkomunikasi bagi orang tua yang memiliki anak tuli,” tukas Novita.

Menurutnya, komunitas tuli perlu mendorong pemerintah dan organisasi masyarakat si pil melanjutkan upaya kolektif pembelajaran bahasa isyarat ini bagi para tunarungu. Mereka harus bergandengan tangan, mendorong, mempromosikan, dan mengenalkan bahasa isyarat internasional sebagai bagian dari lanskap linguistik. Ia berharap pemerintah dapat lebih memperhatikan komunitas tuli di Kota Bogor. Bahkan, sebisa mungkin agar fasilitas hingga akses di perkantoran maupun taman

publik mampu menunjang kebutuhan mereka.

”Misal, di kantor hanya ada suara untuk bagan, sedangkan seperti tulisan tidak ada. Ini menjadi kendala, aksesnya kurang. Kami juga berharap pemerintah lebih ramah kepada teman-teman tuli,” harapnya.

Selain memberikan bimbingan, Gerkatin juga mengadakan workshop dan bazar UMKM dengan menyediakan booth yang berasal dari Museum Penerangan (Muspen) Kementerian Informasi dan Informatika

(Kominfo). Ketua Tim Layanan dan Program Publik Muspen Kominfo, Vetri Ridha Bhineka mengakui booth yang disediakan untuk memberikan edukasi dan memperkenalkan alat komunikasi yang digunakan saat memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.

”Museum itu harus inklusif. Mulai dari fasilitas dan program publik untuk masyarakat. Tidak hanya menyimpan benda- benda kuno, tapi harus bisa menghidupkan aktivitas masyarakat,” tandasnya. (ded/c) Isyarat

Rute Panas Diobati Rasa Durian

Perjalanan melintasi betonbeton Kota Hujan itu bukan pertama kalinya. Bahkan, rute yang menembus kawasan Perumahan Elite Summarecon cukup familiar bagi peserta Sunday Walking. Mereka harus berpanaspanasan di jalan R3 dan berbelok ke area perumahan yang berada tepat di perbatasan kota dan jalan tol itu. ”Cuaca luar, biasa panas. Bahkan, panasnya sampai ke garis finis. Cuma kita terbantu dengan angin di Summare-

con,” tutur personel Sunday Walking, Ridwan. Cuaca panas memang cukup lumrah menyambangi Kota Bogor. Biasanya, kondisi itu sebagai awal cuaca mendung pada siang atau sore harinya. Cuaca ekstrem masih sering melanda Kota Bogor dengan beberapa risiko bencananya. Beruntung, perjalanan itu tidak disertai dengan hujan. Cuaca panas menguras banyak keringat para peserta. Perjalanan sekitar 9,1 kilometer itu sempat terhenti karena mengaso sebentar untuk menik-

mati santapan durian yang menggugah selera dan menjadi primadona bagi para penggila trekking itu.

”Di tengah-tengah perjalanan yang melelahkan dan panas, kita menemukan oase kehidupan (buah durian),” ujar pentolan Sunday Walking, Harlan bengardi.

Dedengkot lainnya, Hazairin Sitepu dengan raut wajah berbinar menikmati durian di kawasan Gunung Geulis itu. Baginya, durian tersebut sungguh istimewa karena kualitas yang cukup bagus. Ia tampak

semringah memperlihatkan isi durian yang cukup lembut.

”Kita di Gunung Geulis, Kabupaten Bogor. Anda tahu di lokasi ini terkenal dengan duriannya dan ini sangat luar biasa,” cetus CEO Radar Bogor Group ini.

”Kabarnya, minggu ini terakhir ada durian. Minggu depan udah gak ada.

Ini rasa menteganya jelas luar biasa,” celetuk pentolan lainnya, Guntur Santoso.

Perjalanan itu ditutup dengan garis finis di Pasir Angin. (mam)

Berbeda dengan gerai lainnya, gerai ini menghadirkan fasilitas drive thru yang akan semakin memanjakan para konsumen. Pelanggan dapat berbelanja keperluannya tanpa perlu turun dari kendaraan. Gerai minimarket dengan konsep drive thru ini diklaim menjadi yang pertama di Kota Bogor. Kehadiran gerai drive thru ini bukan hanya menguntungkan warga Kota Bogor melainkan juga wisatawan yang berkunjung ke Kota Hujan. Sebab posisinya yang sangat strategis. Lokasinya di pusat kota dan di jalur masuk Sistem Satu Arah (SSA), membuat gerai ini dapat menjadi tempat singgah bagi para wisatawan untuk membeli bekal. Semua keperluan pelanggan dapat terpenuhi dengan layanan drive thru. Tak hanya produk kemasan, Indomaret juga menyediakan berbagai menu siap saji untuk sarapan, makan siang, dan juga makan malam dengan harga yang terjangkau. Deputi Branch Manager

Indomaret Cabang Bogor 1, Mochamad Ikhwaana menuturkan berbagai promo disiapkan bagi para pengunjung yang datang selama satu pekan ke depan. ”Kita berikan diskon 50 persen untuk produk buah dan sayuran segar dan 30 persen untuk produk Point Coffee. Selain itu, bagi para pengunjung drive thru yang berbelanja senilai Rp50 ribu akan mendapatkan makanan saji atau minuman secara gratis,” ujarnya. Menu-menu yang disuguhkan antara lain nasi ayam ulek cabe ijo, nasi daging sapi cabe ijo, nasi daun ayam geprek madura, fried chicken japanese spicy chicken katsu, dan onigiri. Tak hanya makanan berat, pelanggan juga dapat menikmati kudapan ringan, seperti aneka roti, donat, dan siomay. Indomaret juga siap memanjakan para pelanggannya dengan menghadirkan berbagai menu minuman kopi dan nonkopi yang panas ataupun dingin.

Pelanggan juga dapat merasakan promo khusus grand opening toko Indomaret Fresh bila berbelanja dengan mengguna-

kan aplikasi Poinku. Jika belanja dengan harga Rp100 ribu maka akan mendapatkan cashback poinku senilai 10 ribu, sedangkan belanja senilai Rp250 ribu akan mendapat gratis pisau Berlinger Haus. Promo-promo tersebut berlaku selama periode 24 September–2 Oktober 2022.

Ikhwaana menambahkan, fasilitas itu bisa digunakan bukan hanya oleh pengunjung dengan berbagai jenis kendaraan baik mobil maupun motor, secara umum juga bisa. Konsumen dapat memesan terlebih dahulu produknya dengan cara memindai QR Code yang disediakan Indomaret di gerai maupun media sosial Instagram.

Deputi Branch Manager Administration Indomaret Cabang Bogor 1, Joko Purwono menyatakan di gerai barunya ini Indomaret memiliki produk dan fasilitas yang lebih lengkap. Seluruh kebutuhan masyarakat bisa dipenuhi di gerai ini, mulai dari sayur, buah, camilan, dan produk-produk lainnya. (cr1/c)

DEDE SUPRIADI/ RADAR BOGOR

TEMU ILMIAH: Pertemuan Ilmiah Tahunan XI PAPDI Cabang Bogor di IICC Botani Square, Sabtu (24/9) lalu.

PELUANG: Perumda Tirta Pakuan menggarap peluang kerja sama dengan investor yang menyediakan energi tenaga surya.

TIRTA RADAR BOGOR

Sambungan dari Hal 12

Sambungan dari Hal 12

Sambungan dari Hal 12

Lapangan Sempur Butuh Perhatian

Perbaikan Tahun Depan

BOGOR-Jogging track atau lintasan lari yang berada di Lapangan Sempur Kota Bogor mulai terlihat rusak. Sejumlah retakan maupun lubang di permukaannya mengganggu aktivitas warga yang hampir setiap hari ber olaharga di kawasan pub lik itu. Kondisi itu tak lepas dari keluhan pengunjung Lapangan Sempur. Bahkan, dari pantauan Radar Bogor, terlihat beberapa titik kerusakan yang tak bisa dihindari ketika berolahraga

Perluas Komunikasi Bahasa Isyarat

BOGOR-Gerakan Kesejahteraan Tunarungu Indonesia (Gerkatin) Kota Bogor berkolaborasi dengan Komunitas Revolusi Tuli Bogor dengan menggelar berbagai kegiatan di Bogor Creative Center (BCC) Kota Bogor, Minggu (25/9) sebagai peringatan Hari Bahasa Isyarat Internasional 2022 yang jatuh pada

23 September lalu. Ketua Panitia, Novita Pangestika mengatakan, peringatan Hari Bahasa Isyarat Internasional 2022 itu mengundang seluruh masyarakat tunarungu. Dengan kegiatan itu, pihaknya bisa melakukan pem-

Swadaya Perbaikan Jalan dan Rumah

Merawat Hewan Penuh Cinta

MERAWAT hewan malang tampaknya menjadi panggilan hati bagi Erin Rush. Merawat hewan yang terlantar di jalan, seperti kucing ini menjadi aktivitas tambahan baginya di rumah yang dijalani dengan penuh cinta, selain ia juga sibuk mengajar di salah satu TK di Jakarta.

Wanita asal Amerika ini punya tekad yang kuat. Apalagi, ketika hewanhewan telantar itu mengalami luka, penyakit, ataupun baru lahir.

Bersama suaminya, Riswan Maulana, ia rela merogoh kocek pribadi.

”Saya pernah lihat orang-orang buang anak kucing di jalanan, termasuk jalan tol. Kan jahat banget itu. Kalau saya menemukan anak kucing yang terlantar di jalan, saya langsung bawa pulang kucingnya,” kisah Erin yang mendirikan Lembaga Nirlaba Catsnip Bogor.

Bahkan, rumahnya menjadi tempat tinggal hewan-hewan yang telantar itu. Orang yang ingin mengadopsi juga harus melalui skrining. Jika tidak, Erin bakal resah. memikirkan nasib hewanhewan yang telah ditolongnya. (mam)

BOGOR-Bencana longsor melanda wilayah RT 5, RW 3 Kelurahan Tegallega, Bogor Tengah. Parahnya, jalan utama yang menghubungkan antarwilayah ini nyaris terputus karena terkikis longsor.

Longsor merusak sebagian badan jalan di kawasan tersebut. Padahal, jalan itu merupakan akses utama warga menuju pusat Kota Bogor. Akibatnya, warga harus menempuh jarak yang lebih jauh agar terhindar dari kemungkinan bencana longsor susulan itu.

TAK Sunday Walking menjelajah rute di perbatasan Kota Bogor menuju Gunung Geulis, Minggu (25/9).

Sunday Walking kembali menjelajah area Bogor, Minggu