Peluang Masih Ada!
BAYERN MUNCHEN
MUNCHEN–Bayern Munchen akan menjamu Lazio di Allianz Arena pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2023/2024, Rabu (6/3) dini hari (live SCTV & Vidio pukul 03.00 WIB). Bayern kalah pada leg pertama di Italia. Namun, peluang wakil Jerman itu untuk lolos belum tertutup sepenuhnya. Sebab, saat ini, hanya ada agregat satu gol yang memisahkan mereka.
rentetan hasil buruk dalam beberapa laga terakhir. Die Roten hanya membukukan satu kemenangan dalam 5 laga terakhir.
Di kandang Lazio, Bayern menyerah 0-1. Bermain dengan sepuluh orang setelah Dayot Upamecano dikartu merah pada menit 67, Bayern kalah oleh gol tunggal Ciro Immobile dari titik penalti di menit 69. Bicara konsistensi, Bayern dan Lazio mungkin tak jauh beda. Bayern hanya empat kali menang menang dalam sembilan laga terakhir, sedangkan Lazio cuma tiga kali menang dalam sembilan pertandingan terkini.
Kemenangan Bayern diperoleh saat menundukkan Leipzig 2-1 di Liga Jerman. Pada laga tersebut sejatinya Bayern juga nyaris gagal menang, jika tidak tertolong oleh gol Harry Kane pada masa injury time babak kedua. Selebihnya Die Roten mesti menelan 3 kekalahan, termasuk saat tumbang di tangan Lazio pada leg 1 babak
16 besar UCL 2023/2024.
Kemudian 1 laga berkesudahan imbang 2-2, ketika kontra Freiburg akhir pekan lalu di Liga Jerman. Liga Champions menjadi salah satu harapan yang tersisa bagi Bayern Munchen di musim ini.
Di Bundesliga akhir pekan kemarin, gol-gol Mathys Tel dan Jamal Musiala hanya cukup untuk memberi Bayern hasil imbang 2-2 dengan tuan rumah Freiburg. Sementara itu, dibumbui tiga kartu merah, Lazio kalah 0-1 saat menjamu AC Milan di Serie A.
Saat ini Bayern sudah tersingkir di ajang DFB Pokal, lalu tertinggal hingga 10 poin dari Bayer
Leverkusen di Liga Jerman. ”Ini adalah soal energi, mentalitas, rasa lapar (kemenangan), dan seberapa kuat kami menginginkan kemenangan. Kami punya kualitas untuk membalikkan situasi,” ucap salah satu pe main Bayern, Alphonso Davies, melalui laman resmi klub. Satu hal yang mesti dicermati Bayern adalah peluang Lazio yang tidak akan bermain bertahan di laga ini. Wakil Italia diprediksi tidak akan bermain pasif demi mengamankan keunggulan agregat. Bayern mesti belajar banyak dari laga pertama. Ketika itu secara statistik mereka dominan dengan 61 persen ball possession dan me lepask an 17 tembakan, tapi tak ada yang on target. (trt/bol)
di Liga Champions 2023/2024
Pertandingan: 7
Menang: 5
Seri: 1
Kalah: 1 Gol: 12
Kebobolan: 7
SS LAZIO
di Liga Champions 2023/2024
Pertandingan: 7
Menang: 4 Seri: 1 Kalah: 2 Gol: 8 Kebobolan: 7
MANCHESTER– Manajer
Manchester United, Erik ten Hag sangat kecewa dengan kekalahan anak asuhnya dalam derbi kontra Man City. Erik ten Hag yang berbicara kepada Sky Sports menuding wasit memihak pada Manchester City lewat keputusannya. Ia secara khusus menyoroti insiden Marcus Rashfod yang berujung gol penyaman kedudukan City. Rashford yang membawa MU memimpin di babak pertama dalam serangan balik di menit ke-56 terjatuh di area lawan saat melakukan serangan balik.
Bayern Munchen mendapat tekanan berat jelang pertandingan leg 2 kontra Lazio. Tuan rumah dalam tren negatif usai
BOGOR–Inkai Kota Bogor menggelar Bogor Karate Championship Piala Kadispora 2024 yang berlangsung di GOR Indoor B Pajajaran, Sabtu (2/3) pekan lalu.
Sebanyak 300 karateka dari berbagai kelompok usia turut ambil bagian dalam kejuaraan perdana di tahun 2024. Lebih istimewa lagi, ini merupakan program kerja kepengurusan Inkai Kota Bogor yang baru. “Alhamdulillah kejurcab (kejuaraan cabang) berjalan
sukses dan lancar. Ratusan atlet dari berbagai dojo di Kota Bogor turut serta,” ujar Ketua Inkai Kota Bogor, Isep H Insan, Senin (4/3). Adapun kejuaraan ini mempertandikna kategori mulai dari pra usia dini sampai dengan senior. Serta tam bahan dari kelas veteran. “Kami ingin mencari bibitbibit atlet dan karateka ung gu lan untuk ke jenjang yang lebih tinggi. Baik di tingkat provinsi, nasional
hingga internasional.”
“Hal ini saya langsung diskusikan dengan wakil ketua yang saya tunjuk menjadi ketua pelaksana kejuaraan,” imbuh Isep. Kejurcab Piala Kadispora Kota Bogor ini bersifat pembinaan. Sebab, dipantau langsung bidang binpres Inkai yang sangat paham dengan masalah teknis. “Kejurcab adalah agenda rutin Inkai Kota Bogor yang berada di bawah naungan Pengprov Inkai Jawa Barat,”
Dalam insiden itu, bek City, Kyle Walker tampak berusaha menahan laju dengan menarik bahunya yang membuat Rashford akhirnya terjatuh. Wasit menganggap itu bukan pelanggaran dan pertandingan dilanjutkan dan berujung gol Phil Foden. Gol ini mengawali kebangkitan City yang akhirnya menang 3-1. Karena protes kerasnya, Ten Hag mendapat kartu kuning dalam insiden itu. Dan kepada media, ia kembali menyampaikan kekesalannya. ”Katakanlah ini masih bisa diperdebatkan, ada kontak [pada Rashford] dan ini adalah momen yang menentukan dalam permainan, dalam serangan balik yang mereka cetak,” tegasnya.
harus mengikuti
Prestasi dan Bidang Sport Science, baru saja menyelesaikan kegiatan tes awal pemeriksaan kesehatan dan pengukuran kondisi fisik 2024. Dilakukan kepada ratusan atlet yang ada di bawah pembinaan cabang olahraga anggota KONI.
Tes ini merupakan salah satu program kerja dan kegiatan KONI Kota Bogor sebagai dasar untuk mengetahui kondisi terkini dari seluruh atlet-atlet Kota Bogor yang telah memulai program latihan sejak Januari 2024. Adapun kegiatan tes awal pemeriksaan kesehatan dan pengukuran kondisi fisik atlet, yang dilakukan Binpres dan Sport Science KONI Kota Bogor, dilaksanakan di Lantai dua Gedung KONI Kota Bogor, pada 2-3 Maret 2024. Hal itu dikatakan Ketua Binpres KONI Kota Bogor, Yudi Wahyudi, Senin (4/3).
ucapnya. Isep berharap agar para pengurus menjadi kompak, bersatu dan berprestasi sesuai dengan moto kepengurusan baru. Serta mencontoh pembinaan atlet di dojo Inkai GOR Pajajaran yang selama ini menjadi ujung tombak prestasi Inkai Kota Bogor. “ Sudah ada contohnya, Hazel Rama dhan yang saat ini menjadi andalan di timnas karate Indonesia dan berlaga di level inter nasional,” tukasnya.(rur)
“Tes ini dilakukan, agar menjadi dasar bagi cabor-cabor dalam menentukan program dan rencana latihan selanjutnya, serta bagi KONI sendiri untuk meningkatkan kapasitas fisik atlet Kota Bogor, dimana dalam indikator performa suatu model penentuan potensi atlet yang dikembangkan Binpres KONI Kota Bogo, dimana salah satu poin dan tolok ukur yang pertama adalah kapasitas fisik,” kata Yudi Wahyudi. Yudi menjelaskan, jika kegiatan ini wajib diikuti oleh seluruh cabang olahraga anggota KONI Kota Bogor dan seluruh atlet yang sudah diajukan oleh masing-masing cabang olahraga, kecuali bagi atlet tim Jawa Barat Pelatda PON XXI Aceh-Sumut 2024 dan Atlet Pelatnas tidak
”Itu pelanggaran ringan (pelanggaran terhadap Rashford), tapi ketika Anda melakukan sprint penuh, Anda kehilangan ritme, itulah sebabnya dia terjatuh,” jelasnya.(fjr)
CIRO IMMOBILE
1. PLN Bogor (0251) 8345400
2. Bendungan Katulampa (0251) 8334344
3. RS Hermina Bogor (0251) 8382525
4. RS Melania Bogor (0251) 8321196
5. Rs Pmi Bogor (0251) 8324080
6. RS EMC Sentul (021) 29672977, (021) 29673000
7. RS Mulia Pajajaran (0251) 8379898
8. Damkar Kabupaten Bogor (021) 8753547
PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) telah menetapkan tarif listrik untuk Maret 2024. Tarif listrik Maret ditetapkan bersamaan dengan pengumuman tarif listrik triwulan I pada Januari-Maret 2024. Menurut Direktur Jenderal Ketenagalistrikan, Jisman P Hutajulu pemerintah punya pertimbangan dalam penetapan tarif listrik Januari-Maret 2024. Penyesuaian tarif tenaga listrik memang dilakukan setiap tiga
bulan, beberapa hal yang dipertimbangkan dalam penetapan tarif listrik, seperti nilai tukar mata uang dollar AS terhadap mata uang rupiah (kurs), Indonesia Crude Price, inflasi dan harga batu bara acuan. Di tengah mahalnya harga beras hingga membuat warga harus antre panjang ketika ada pasar murah sembako, kini tarif listrik dikabarkan akan mengalami kenaikan. Naiknya
Rumah
Rumah
RS
RS
Rumah
RSUD
Klinik Utama Geriatri Wijayakusuma (0251) 7568397
Rumah Sakit Bina Husada (021) 875-8441
Rumah Sakit ibu dan anak Nuraida(0251) 8368107, (0251) 368866
Yayasan Bina Husada Cibinong (021) 875-8440
Rumah Sakit Bersalin Assalam Cibinong (021) 875-3724
Rumah Sakit Bersalin Tunas Jaya Cibinong (021) 875-2396
Rumah sakit Bina Husada Cibinong (021) 8790-3000
RS Trimitra Cibinong 021-8763055/56
Rumah Bersalin & Klinik Insani Cibinong (021) 875-7567
RS Sentosa Bogor, Kemang (0251)-7541900
RS Ibu dan Anak Juliana, Bogor (0251) 8339593, Fax. (0251)-8339591
RSIA Bunda Suryatni (0251) 7543891,(0251) 754-3892
Klinik Insani Citeureup (021) 879-42723
RSIA Kenari Graha Medika Cileungsi (021) 8230426
Rs Paru Dr. M. Goenawan Partowidigdo Cisarua-Bogor (0251) 8253630, 8257663
RS Asysyifaa Leuwiliang (0251) 8641142
RS Vania IGD (0251) 8380613, (0251) 8380601/8380605
RSKIA Sawojajar (0251) 8324371
Polsek Jonggol 021-89931174
Polsek Cileungsi 021-8230861
Polsek Cariu 021-89961058
Polsek Nanggung 0251-8682769
Polsek Babakan Madang 021-87962777
Polsek Megamendung 0251-8248569
Polsek Klapanunggal 021-82492276
Polsek Caringin 0251-8224417
Polsek Dramaga 0251-8624107
Polsek Tamansari 0251-8388164
Pedagang
Kemiskinan Menghilangkan Naluri Keibuan
BIKIN miris seorang ibu tega menjual bayinya sendiri. Polrestro Jakarta Barat menetapkan tiga tersangka dalam kasus tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di Tambora Jakarta Barat. Satu di antara tersangka merupakan ibu bayi berinisial T (30), sementara dua tersangka lainnya, yakni EM (30) dan AN (33).
Dalam aksinya, pelaku EM menyasar ibu hamil dari keluarga yang ekonominya lemah. Perkenalan T dengan pelaku utama kasus TPPO bayi bermula dari grup media sosial. Saat itu T yang tengah hamil 8 bulan kesulitan untuk membayar biaya persalinannya di salah satu rumah sakit di Jakarta Barat.
Tersangka T dijanjikan uang sebesar Rp4 juta tetapi baru dibayarkan oleh tersangka EM sebesar Rp1,5 juta dengan dijanjikan sisanya seminggu kemudian. Namun, EM tidak menepati janjinya sehingga T melaporkannya ke Polsek Tambora. Dari kasus ini menunjukkan faktor utama yang memicu tindak kejahatan tersebut adalah kemiskinan. Karena kemiskinan ini orang tua banyak yang tidak mampu memenuhi kebutuhan anaknya, hingga kemiskinan mengakibatkan hilangnya naluri keibuan. Maka tak heran jika kemiskinan juga dimanfaatkan untuk mendapatkan keuntungan meskipun dengan cara menjual anaknya sendiri. Sungguh miris!
Kondisi ini sejatinya adalah buah dari penerapan sekulerisme dan sistem ekonomi kapitalisme yang serba bebas. Meskipun melakukan jual beli dengan cara yang haram seperti melakukan perdagangan bayi. Hal ini menunjukkan bahwa negara belum mampu menjamin kesejahteraan dan melindungi rakyatnya. Lia Suliawati
Membidik Minuman Berpemanis Buatan
TREN minuman berpemanis sedang marak menjamur di masyarakat. Cita rasa yang bervariasi membuat minuman manis sangat di gemari oleh semua kalangan, anak - anak hingga orang dewasa.
Namun hal ini menjadi alarm berbahaya dan patut di waspadai. Di sebutkan dalam pemberitaan bahwa diabetes berada di urutan tiga besar penyakit penyebab kematian tertinggi di Indonesia. Data surveilans Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menyebutkan jumlah kasus diabetes pada anak meningkat 70 kali lipat pada 2023 dengan angka 2 per 100 ribu.
Mirisnya, tingkat konsumsi gula malah cetak rekor dalam satu dekade terakhir. Menyikapi demikian, p emerintah berupaya untuk mengenakan cukai pada nutri grade dan minuman berpemanis yang rencananya akan di berlakukan awal tahun ini.
Saat ini, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI bekerjasama dengan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) RI untuk memberlakukan cukai minuman berpemanis dalam kemasan (MBDK).
Harapan Pemerintah dalam jangka panjang, penerapan cukai minuman berpemanis akan berperan krusial dalam menurunkan angka obesitas, diabetes, dan risiko kesehatan lain yang berkaitan. Namun demikian, wacana ini akan menimbulkan beberapa kemungkinan efek permasalahan lainnya. Seperti contohnya, masyarakat pelaku bisnis minuman pastinya akan mempertanyakan mengapa hanya produk minuman yang kena cukai? Mengapa produk makanan tidak? Akankah berkorelasi terhadap penurunan kasus diabetes seperti yang diinginkan?
Sejatinya bila Pemerintah memiliki rencana untuk menurunkan kasus diabetes,
maka pilihlah solusi yang mendasar pada pokok permasalahan.
Meningkatnya kasus diabetes disebabkan karena kurangnya kesadaran dan pemahaman masyarakat dalam mengkonsumsi makanan dan minuman yang baik bagi kesehatan tubuhnya.
Oleh karena itu, dapat kiranya pemerintah mulai menggalakkan iklan masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan dan mengingatkan masyarakat bahayanya penyakit diabetes yang sedang mewabah ini.
Bukan malah membuka keran bagi masuknya iklan-iklan makanan dan minuman dengan bahan yang tidak menyehatkan di media secara masif, seolah menggiring masyarakat agar tergiur untuk berbondongbondong membeli produk yang ditawarkan.
Ade Mulyani Gunung Putri Bogor
PKL Perlu Direlokasi
BUKAN tidak mendukung PKL yang sedang usaha demi keluarga. Akan tetapi, jika usaha anda menghalangi masyarakat banyak yang berlalu-lalang menyebabkan kemacetan, berarti PKL egois. Ini harus ada peran penting dari pemerintah setempat dengan merelokasi PKL di tempat yang lebih layak.
Malangnya
Infrastruktur di Kabupaten Bogor
tarif listrik di saat harga pangan naik jelas semakin menambah beban masyarakat, ditambah lagi adanya gelombang PHK. Listrik merupakan kebutuhan pokok masyarakat, sehingga harus ada upaya pemenuhan terhadap kebutuhan ini. Di sisi lain, naiknya bahan pokok seperti beras dan kebutuhan pokok yang lain pada saat ini semakin menyulitkan kehidupan masyarakat.
IG: @adam_mint
KABUPATEN paling kasihan kalau untuk infrastruktur, selalu dianaktirikan. Penerangan lampu jalan yang tidak menyala, tiangnya ada hanya sebagai pajangan, jalan hancur, marka lalu lintas gak ada, kaca cembung di tikungan yang berbahaya tidak ada, kepengurusan dokumen berbelit dan repot harus ke Pemda Cibinong. Hadeeeee....
IG: @crankshaftbekas62
Listrik sebagai sumber energi seharusnya diberikan dengan harga murah atau gratis, negara seharusnya mengelola sendiri kebutuhan energi ini. Namun sayang pasokan listrik PLN hari ini tergantung pada pasokan swasta, sementara swasta orientasinya adalah keuntungan bukan pelayanan. Negara seharusnya berfungsi sebagai raa’in atau pelayan bagi masyarakat, sehingga tidak akan membiarkan masyara-
katnya dalam kesulitan. Negara akan menjamin kesejahteraan rakyat dengan berbagai mekanisme salah satunya dengan pemenuhan energi melalui pengelolaan sumber daya alam secara mandiri dan hasilnya dikembalikan kepada rakyat dengan harga murah bahkan gratis.
Ummu Naziha, Cianjur
Kenakan Cukai
demi Mencegah Diabetes
KEMENTERIAN Keuangan akan segera memungut cukai minuman berpemanis dalam kemasan (MBDK). Hal tersebut dilakukan bukan semata ingin menambah penerimaan negara namun diharapkan bisa membantu mencegah meningkatnya angka penderita diabetes. Rencana ini terdengar baik, namun sayangnya belum sampai pada solusi tuntas untuk menekan tingginya penderita diabetes.
Sebagai salah satu kewajiban negara yakni menjamin kesehatan rakyatnya, maka seharusnya dalam mengatasi tingginya angka penderita diabetes tidak hanya terbatas pada pengenaan cukai pada MBDK saja. Karena faktor yang menyebabkan mengapa ada banyak penderita diabetes ini merupakan dampak dari buruknya kebijakan sistemik di era kapitalis hari ini. Contohnya saja kemiskinan yang terjadi di masyarakat yang akhirnya berpengaruh pada rendahnya literasi dan pengetahuan masyarakat terkait nutrisi hingga kesehatan. Banyaknya promosi makanan dan minuman manis yang mudah diakses sehingga mempengaruhi masyarakat untuk membeli. Serta yang tak kalah krusial adalah kondisi menjamurnya perusahan dan merek minuman dan makanan manis itu sendiri yang merupakan dampak dari kebijakan perijinan yang tidak melihat efek samping dimasa mendatang dan hanya memperhatikan asas manfaat secara ekonomi. Dari sini, kita bisa disimpulkan bahwa untuk mencegah dan mengurangi angka penderitas diabetes atau penyakit lainnya harus ditangani secara sistemik. Mulai dari pencegahan yang meliputi perijinan, pengawasan hingga peredaran produksi dan distribusi MBDK. Bukan hanya bergantung pada pengambilan cukai MBDK yang sama sekali tidak menuntaskan akar masalah.
Ammah Laili Bogor
STNK R2 Hnd, 2017, White Red, F3588FBW, Nk:MH1JFU123HK073609, Ns:JFU1E2088549, an.Jaminudin, Kp.Cinangka Rt.19/4, Tenjolaya, Kab. Bgr. (PKT1-24000326-5,12,19/03/24)
1 Rt.4/5, Tm.sari, Kab.Bgr. (PKT1-24000261-20,27/02,5/03/24)
STNK R2 Hnd, Abu-abu, 2023, F6915FIV, Nk:MH1JM9139PK320416, Ns:JM91E3314195, an.Gisela Dwi Fatha, Kp.Ciluar Batas Rt.6/5, Kab.Bgr. (PKT1-24000262-20,27/02,5/03/24)
STNK R2 Hnd, 2022, Htm, F6794FHQ, Nk:MH1JM8214NK655295, Ns:JM82E1653447, an.Nesya Mevinda.A, Perum Harvest City Cileungsi Kab.Bgr. (PKT1-24000304-27/02,5,12/03/24)
STNK R2 Hnd, 2023, Pth, F4948FIL, Nk:MH1KF7113PK584233, Ns:KF71E1585252, an.Miptahudin, Kp.Cibolang Rt.1/10, Caringin, Kab. Bgr. (PKT1-24000327-5,12,19/03/24)
STNK R2 Ymh, 2022, Htm, F2707FHO, Nk:MH3SEJ710NJ074192, Ns:E33WE0078599, an.Idha Nurtoyibah, Kp.Neglasari Rt.1/4, Lw.liang, Kab.Bgr. (PKT1-24000328-5,12,19/03/24)
STNK R2 Hnd, 2015, Htm, F2450FA, Nk:MH1KC5211FK231578, Ns:KC52E1229159, an.Ahmad Taufiq, Kp.Cicadas Rt.3/2, Gn.Putri, Kab.Bgr. (PKT1-24000329-5,12,19/03/24)
Disdik Periksa Kepsek di Sukamakmur
Diduga Lakukan
Asusila dengan
Mantan Siswa
SUKAMAKMUR–Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bogor memanggil dan memeriksa kepsek salah satu sekolah di Kecamatan Sukamakmur.
Oknum kepsek tersebut, diduga paksa mantan siswanya untuk aborsi.
Dugaan pemaksaan aborsi itu, terjadi lantaran janin yang dikandung mantan siswanya ini adalah darah daging dari sang oknum kepsek tersebut. Korban berinisial A (25) menyebut, dugaan pemaksaan aborsi terjadi di 2018 dan 2022, karena sang oknum kepsek enggan bertanggungjawab atas buah hatinya. Kisah cintanya dengan sang oknum guru berjalan sejak 2015, saat duduk di bangku kelas 2 SMK.
Akhirnya, korban A pun berniat melaporkan dugaan pemaksaan aborsi tersebut kepada pihak kepolisian.
Sekretaris Pendidikan (Sekdis) Kabupaten Bogor Nina Nurmasari menjelaskan, pihaknya telah memanggil oknum kepsek untuk memberikan penjelasan seputar informasi tersebut. “Iya tadi dipanggil, kita sedang mendalami antara laporan yang disampaikan pihak yang diduga
menjadi korban, dengan yang diduga menjadi pelaku. Nah nanti kita harus cocokin dulu,” tegas Nina.
Menurut Nina, pemanggilan ini sebagai bahan untuk meminta keterangan apa saja yang akan diminta klarifikasi keduanya. “Kan kalo laporan dengan sebelahnya lagi belum tentu sejalan, jadi kita harus hati-hati menghadapinya dan menanggapinya jadi tidak salah langkah,” jelas dia. Tapi pada prinsipnya, kata Nina,
Dinas Pendidikan tidak mentoleransi adanya tindakan amoral dan secara kepegawaian pasti ada tindakan. “Hanya, tindakan itu harus didasarkan pada data dan fakta yang valid,” tegas Nina. Sebelum jadi kepala sekolah, kata Nina, yang bersangkutan adalah guru di Cileungsi. Namun, yang bersangkutan memang sudah lama menjadi kepsek. Mantan kabid di Dispora tersebut menambahkan, ada tahap proses
dan tidak bisa sekali panggil langsung dihukum. “Selain itu, kita juga kan ada masalah-masalah yang lain, tapi prinsipnya kita segera gerak cepat, hari ini sudah dipanggil,” kata Nina. Mengenai sanksi terhadap asusila itu bisa sampai ke pemecatan atau pemberhentian tidak hormat jika terbukti. “ Ini menyangkut nasib orang, jadi kita harus hati-hati jangan sampai kita salah menentukan hukuman,” pungkas dia.(Abi/c)
YDBA Bikin Petani Naik Kelas
SUKAMAKMUR–Hamparan tanaman sayur mayur memanjakan mata. Lokasinya berada di perbukitan di ujung Timur Kabupaten Bogor. Tepatnya di Kampung Arca, Desa Sukawangi, Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor.
Di sana, mayoritas warganya berprofesi sebagai petani tanaman holtikultura. Ada petani tomat, daun bawang, sawi wortel dan cabai.
Para petani di sana mayoritas masih
mengunakan pupuk kimia subsidi. Namun, pupuk itu menjadi hal yang cukup sulit didapat petani di sana. Tidak semua petani bisa mendapatkan pupuk subsidi itu. Kondisi inipun kerap membuat para petani pusing. Lantaran kesulitan mendapatkan pupuk subsidi. “Pupuk subsidi itu Rp150 ribu per karung, kalau non subsidi itu Rp600 ribu per karung,” katanya kepada Radar Bogor, Senin (4/3).
70 Peserta Ramaikan LKBB Se-Jabodetabek
CARINGIN– Sebanyak 70 peserta dari tingkat SD sampai SMA mengikuti lomba ketangkasan baris berbaris (LKBB), yang berlangsung di SMK Farmako Medika Plus, Kecamatan Caringin. “Untuk jumlahnya ada 70 peserta, wilayah Jabodetabek dari tingkat SD 9 sekolah, SMP 22 sekolah, dan SMA 29 sekolah. Acara ini sudah digelar yang kedua kalinya,” ungkap Kepala SMK Farmako Medika Plus Sri Wahyuningsih kepada wartawan, Minggu (3/3).
Ia menjelaskan, dirinya mengapresiasi penyelenggara yang sudah melaksanakan
GUNUNGSINDUR– Penyakit
Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kecamatan Gunungsindur, Kabupaten Bogor, kian mengancam kesehatan warga. Ada banyak anak hingga remaja yang terjangkit DBD.
UPT Puskesmas Gunungsindur memaparkan, ada 27 warga Kecamatan Gunungsindur terserang kasus DBD. Separuhnya berusia balita hingga remaja. “Balita hingga
perlombaan LKBB yang diikuti semua tingkatan. “Alhamdullilah kegiatan LKBB ini menjadi wadah yang positif untuk peserta didik dan tentunya akan menjadi ajang kompetisi bernilai baik untuk semua peserta,” jelas dia.
Dia berharap, ke depan tahun berikutnya acara ini bisa terselenggara lebih sukses, meriah dan tentunya merambah kepada sekolah lainya.
“Terimakasih sudah mempercayakan SMK Farmako Medika Plus sebagai tuan rumah dan selamat bertemu lagi di kegiatan perlombaan ditahun berikutnya,” ungkap dia.(Abi/c)
Akan tetapi, permasalahan itu saat ini sudah mulai teratasi. Ketika Astra melalui Yayasan Dharma Bhakti Astra (YDBA) bersama Pusat Investasi Pemerintah (PIP) Kementerian Keuangan RI datang. Dirinya dibantu untuk membuat pupuk kompos. “Sangat terbantu sekali, kami sekarang bisa buat pupuk sendiri,” tutur dia.
Dengan pembinaan itu, kata dia, sejumlah petani juga kini sedang
beralih ke sayuran organik. Iapun mengaku dibina dan diberikan pembekalan serta praktek dalam pertanian sayuran organik tersebut. “Iya, ini kami sedang mengembangkan sayuran organik. Sudah mulai jalan. Harga sayuran organik juga jauh lebih mahal, sehingga mampu meningkatkan penghasilan para petani di sini,” paparnya. Sementara itu Fasilitator YDBA, Fauziyah mengatakan, ada puluhan
petani yang masuk binaannya. Dengan pembinaan yang mereka lakukan, saat ini para petani lebih sejahtera. Hasil panen pun mengalami peningkatan dibandingkan sebelum ada pembinaan. “Kami bina mereka, kami ajari kami arahkan. Alhamdulillah saat ini hasil panen mereka meningkat,” katanya kepada Radar Bogor. Sementara itu, perihal peralihan para petani menjadi petani sayuran
organik, saat ini sedang dalam proses sertifikasi. “Masih dalam proses, saat ini sudah berjalan. Di antaranya wortel dan kol,” paparnya. Sementara itu, Sekretaris Pengurus Yayasan Dharma Bhakti Astra (YDBA) Ema Poedjiwati Prasetio, mengatakan, pembinaan YDBA dilakukan secara menyeluruh. Mulai dari pembentukan mental, belajar, praktek hingga nantinya menjadi UMKM yang mandiri.(all/c)
Jalan Rusak Gegara Kelebihan Muatan
RUMPIN–Truk tambang kelebihan muatan, menjadi biang kerok rusaknya jalan di Kawasan Rumpin, Kabupaten Bogor. Hal itu dikatakan Ketua MPB ( Markas pejuang Bogor)
Atiek Yulis. Kepada Radar Bogor ia mengatakan, penyumbang rusaknya jalan dikarenakan banyaknya truk tambang yang melintas. Sehingga jalan cepat rusak dan hancur. “Iya, penyumbang rusaknya jalan hingga mirip danau di Rumpin itu akibat truk kelebihan muatan,” kata dia kepada Radar Bogor, Senin (4/3).
Ia meminta agar jalan rusak di ruas Jalan Raya Rumpin - Cigudeg menjadi prioritas betonisasi. Kata dia, perbaikan jalan tersebut harus menjadi prioritas Pemerintah
Dari camat yang lama sudah pernah kami laporkan, sekarang camat yang baru juga sudah,”
Kabupaten Bogor. “Jalan tersebut merupakan jalan Kabupaten. Harusnya Pemkab Bogor memprioritaskan anggarannya untuk jalan-jalan yang seperti ini, agar tidak menimbulkan permasalahan baru,” tuturnya. Iapun menyarankan Pemda meminta perusahaan tambang atau ABKI
(Asosiasi Bahan Kontruksi Indonesia) agar menurunkan agregat sebagai bentuk sumbangan. “Sambil menunggu anggaran turun untuk mencegah kecelakaan,” pintanya.
Diberitakan sebelumnya, Jalan Pemda di Kampung Barengkok, RT 01/07, Desa Sukasari Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor hancur. Jalan itu mirip danau. Ada kubangan besar di jalan tersebut. Lebarnya 6 meter dengan panjang hampir 10 meter. Sepeda motor yang melintas tak bisa langsung trabas. Jika memaksa, motor mogok dan terendam. Motor yang melintas harus mengunakan pekarangan warga. Itupun harus bergantian. “Sudah banyak yang terjatuh, terpeleset juga banyak saat lewat
Melihat Pembukaan Cabang ke-13 Bursa Sajadah Hadir
pekarangan rumah warga,” kata Yuli Triana Sari, warga RW 07, Desa Sukasari, Minggu (3/3). Bukan hanya motor, ia kerap mendapati mobil yang mogok saat mencoba melintasi kubangan itu. Ada banyak mobil mogok ditengah kubangan jalan rusak itu.
Ia mengaku sudah beberapa kali warga meminta agar jalan diperbaiki. Namun hingga saat ini belum terealisasi.
“Dari camat yang lama sudah pernah kami laporkan, sekarang camat yang baru juga sudah,” tutur dia.
Iapun berharap agar bisa diperbaiki, karena kondisi jalan saat ini sangat membahayakan warga juga pengguna jalan.(all/b)
di Bogor Timur, Siap Penuhi Kebutuhan Ramadan
Bursa Sajadah Cibubur kembali beroperasi, yang bakal melayani kebutuhan Ramadan, dan Ibadah Haji Umroh. Ini cabang ke-13 yang tersebar di berbagai wilayah.
remaja itu ada 13 pasien,” kata kepala UPT Puskesmas Gunungsindur dr Unang Wahyudin kepada Radar Bogor, Jumat (1/3). Sementara itu untuk dewasa hingga paruh baya yang terjangkit DBD, tercatat ada 14 orang. Adapun sebagian menjalani perawatan di rumah sakit juga puskesmas. “Kemarin yang dirawat di puskesmas ada 13 orang, sedangkan di rumah sakit 14 orang,” tukas dia.(all/b)
KETIGA belas cabang di berbagai wilayah tersebut, di antaranya Bursa Sajadah Bandung (Cabang Inhoftank, cabang Citarum, Cabang Mtc, Cabang Ujung Berung) Bursa Sajadah Jakarta, Bogor, Bursa Sajadah Depok, Bekasi, BSD, Surabaya dan Malang, dan kembali beroperasi cabang Cibubur. Bursa Sajadah siap menyambut Ramadan di tahun 2024, baik dengan menambahjumlah stok produk serta varian, dari mulai kelengkapan ibadah maupun makanan khasRamadan.
“Bursa Sajadah terus meningkatkan pelayanan baik secara kualitas produk, maupun promosispecial bagi customer, varian produk pun
terus kami tambah,” ungkap CEO Bursa Sajadah Heera SKV kepada wartawan, Sabtu (2/3). Selain itu di momentum Ramadan, pihaknya mempersiapkan diri dengan jumlah yang lebih banyak di produk - produk yang memang banyak dicari customer ketika Ramadan. “Bahkan untuk kebutuhan fashion persiapan Idul Fitri, Bursa Sajadah telah menambahkan koleksi
- koleksi terbaru,” ucap dia. Diharapkan dibukanya cabang ke-13 bisa mempermudah pelanggan di wilayah Cibubur dan sekitarnya untuk datang langsung berbelanja, special promo diskon 20 persen all item selama periode Grand Opening. Bahkan, untuk memenuhi kebutuhan buka puasa, lebih dari 10 jenis kurma dihadirkan di semua cabang
Bursa Sajadah,dari mulai kurma Nabi/Ajwa, Safawi, Khudori, Salabi, Medjool, Sayer, Algerian, Lulu, Nagha dan berbagai jenis kurma lainnya. Tidak hanya itu, berbagai koleksi terbaru varian sajadah pun semakin lengkap, baik jenis sajadah travel hingga sajadah eksklusif yang diproduksi sendiri maupun Impor. Hampir 300 varian sajadah dihadirkan di Bursa Sajadah. Berbagai produk herbal sebagai suplemen yang dikonsumsi ketika menjalankan Ibadah puasa dihadirkan lengkap, mulai dari varian madu hingga berbagai jenis produk habats. “Kami juga meluncurkan Aplikasi Haji Umroh sebagai bagian komitmen peningkatan pelayanan,” ungkap Heera. Aplikasi tersebut dapat menjadi panduan informasi tentang Haji dan Umroh mulai dari persiapan hingga panduan manasik, yang dilengkapi video animasi, serta doa doa selama melakukan ibadah Haji dan umroh dan tersedia Alquran digital 30 juz.(Abi/c)
BOGOR RAYA
Pengusaha Perbaiki Drainase Proyek Mangkrak
CARINGIN–Drainase di Jalan Ciderum - Pancawati, Caringin sepanjang dua kilometer bakal dinormalisasi. Namun bukan oleh Pemkab Bogor, melainkan pemerintah desa bekerja sama dengan Himpunan Pengusaha Pariwisata Pancawati dan sekitarnya (HP3S).
Normalisasi dilakukan dengan menggunakan alat berat, yang pengerjaannya sudah dimulai sejak Jum’at (1/3) lalu. Hal itu juga berdasarkan surat imbauan
Kepala Desa Pancawati, yang ditujukan kepada para pengusaha dan warga terkait rencana perbaikan drainase.
Kepala Desa Pancawati H. Iqbal Jayadi membenarkan
bahwa normalisasi drainase di jalan tersebut mulai dilakukan. “Ini atas kerjasama pihak desa dengan HP3S, normalisasi drainase sehingga air hujan
tidak lagi meluap yang menyebabkan kerusakan pada jalan,” ucap dia, Senin (4/3).
Dijelaskannya, perbaikan saluran air tersebut harus
dilakukan mengingat kondisinya yang selama ini sudah tidak layak.
Meskipun merupakan aset pemerintah daerah, pihaknya
ingin segera mengambil solusi atas permasalahan tersebut. “Perawatan maupun pembangunan jadi tanggung jawab pemda, tapi ketika para peng-
usaha memiliki niat membantu meringankan beban pemda untuk kepentingan semua, kenapa tidak,” tegas dia. Sementara untuk anggarannya, lanjut Iqbal, semua dibiayai HP3S sebagai wujud kepedulian pengusaha terhadap lingkungan. “Makanya kami mengimbau warga dan pengusaha di sepanjang Kampung Ciherang Satim dan Cipare untuk mendukung rencana tersebut untuk kebaikan semuanya,” imbau dia. Senada, Dewan Penasehat HP3S, Maman Madom menyebut jika inisiatif ini sebagai wujud kepedulian pengusaha dalam pembangunan masyarakat. Oleh karena itu, pihaknya
Iriana Jokowi Galakkan Gerakan Tanam Cabai
CIBINONG– Ibu Negara
Iriana Joko Widodo menghadiri kegiatan Gerakan Tanam Cabai Serentak se-Indonesia di Alun Alun Cirimekar, Cibinong, Kabupaten Bogor, Senin (4/3). Dalam kegiatan tersebut, Iriana melakukan sejumlah kegiatan seperti menanam cabai, menebar benih, pembagian bantuan, hingga bagi-bagi hadiah. Sebelum melakukan penanaman cabai, dia berdialog interaktif dengan ratusan anak
SD. Dialog ini pun diisi dengan sejumlah pertanyaan seputar sayur-sayuran dan makanan sehat. Dua anak yang berhasil menjawab pertanyaan, dihadiahi sepeda.
Untuk penanaman cabai, disiarkan secara zoom dan diikuti secara virtual oleh Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) se-Indonesia. Lalu dia membagikan, seribu paket sembako, tiga kursi roda, dokumen kependudukan, serta 500 buku resep kudapan tinggi protein.
Tak ketinggalan, menebar 50 ribu benih ikan di Situ Citata, dan juga peninjauan food truck, mobil ATI (Ahli Teknologi dan Informasi), rapid test keamanan pangan, penanaman tujuh benih pohon Alpukat Miki.
Dalam kunjungan tersebut, Iriana memboyong juga Ketua
PJ. KETUA TP PKK Kabupaten Bogor Siti Chomzah mengharapkan partisipasi masyarakat dalam Gerakan Tanam Cabai. Tanam cabai bisa dilakukan di lahan pekarangan menggunakan polybag. Hal itu diungkapkan pada
Pasar Murah Hadir di Cibinong
CIBINONG– Pasar murah kembali diselenggarakan di Kabupaten Bogor. Kali ini dipusatkan di Kantor Kecamatan Cibinong, Senin (4/3).
Kepala DKP Kabupaten Bogor Asep Mulyana menuturkan, Pemkab Bogor terus melakukan program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) lewat gerakan pangan murah keliling (GPM Link). Kali ini GPM Link digelar di halaman Kantor Kecamatan Cibinong, Senin (4/3). Salah satu yang dijual murah yaitu beras ukuran 5 kilogram dengan kualitas premium. Beras ini dibanderol kepada warga sebesar Rp53.000 atau Rp10.600 rupiah perkilogramnya. “Alhamdulillah, hari ini disiapkan 15 ton beras serta 10 komoditas pangan lain seperti telur, daging ayam, buah-buahan dan daging sapi,” kata dia. Ia menjelaskan, kegiatan ini digelar Pemkab Bogor bekerjasama dengan Bapanas. GPM
Umum Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) yang juga Istri Wakil Presiden Ma’ruf Amin, Wury Estu Handayani, Ketua Umum Tim Penggerak PKK Tri Tito Karnavian, juga jajaran istri menteri Kabinet Indonesia Maju, salah satunya Annisa Pohan, yang merupakan istri Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Pj Ketua TP PKK Kabupaten Bogor Siti Chomzah mengatakan, Gerakan Tanam Cabai serentak di seluruh Indonesia ini merupakan rangkaian dari Peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-52. Kabupaten Bogor sendiri ditunjuk sebagai tuan rumah. “Sekitar 1.000 bibit cabai diserahkan dalam gerakan tanam cabai serentak se-Indo-
nesia ini dilakukan, sebagai upaya pengendalian inflasi daerah,” kata Chomzah. Menurut Siti Chomzah, kegiatan ini untuk mengajak masyarakat terbiasa menanam cabai sendiri. Karena, cabai merupakan salah satu komoditas yang kerap berdampak pada terjadinya inflasi setiap tahun. “Kita juga menyelenggarakan
SIMBOLIS:
Ibu negara, Iriana Jokowi bersama Ibu
Wapres Wury Ma’ruf Amin menanam bibit cabai saat pencanangan gerakan tanam cabai serentak se-Indonesia, di Alun Alun Cirimekar, Cibinong.
FOTO HENDI/RADAR BOGOR
beberapa kegiatan di sini, contohnya ada bazar UMKM, bazar UP2K juga ada gerakan pangan murah. Penyebaran 50 ribu benih ikan, dan penanaman seribu pohon cabai. Juga ada bantuan sosial sembako sebanyak 1.300 paket, yang dibagikan kepada masyarakat dan tadi simbolis diserahkan untuk 200 orang,” jelasnya.
Ajak Beralih ke Pangan Alternatif
kegiatan Gerakan Tanam Cabai serentak se-Indonesia, di Alun Alun Cirimekar, Senin (4/3). Ia menjelaskan, hal ini karena cabai merupakan salah satu komoditas yang kerap berdampak pada terjadinya inflasi setiap tahun. Sehingga
diperlukan kegiatan tanam cabai sendiri untuk mengantisipasi kenaikan harganya. “Masyarakat yang tidak memiliki lahan pun bisa menanam cabai di dalam polybag. Jadi tidak harus tergantung kepada lahan pekarangan
yang luas,” jelas dia. Namun demikian, Pemkab Bogor sendiri tetap melalukan pengendalian inflasi. Salah satunya melalui operasi pasar yang rutin dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Bogor. “Supaya masyarakat yang
Link ini akan terus digelar hingga Mei 2024, untuk memudahkan masyarakat dalam mendapatkan komoditas pangan yang baik. “Untuk kegiatan yang kita selenggarakan ini, hanya kami gelar per hari ini yang difasilitasi oleh Badan Pangan Nasional,” jelas dia.
Salah satu warga yang datang mengaku bersyukur atas adanya GPM Link ini. Ia bisa membeli banyak barang sekaligus untuk memasak di rumah.
“Biasa ibu rumah tangga, jadi saya harus beli banyak seperti telur, beras, mie, minyak goreng, dan beberapa lainnya,” kata perempuan yang enggan disebutkan namanya ini.(rp1/c)
tidak mampu bisa membeli beras dengan harga yang terjangkau,” ungkap dia. Selain itu, dia juga menyampaikan, alternatif mengurangi konsumsi pangan beras. Di antaranya dengan beralih ke beragam olahan berbahan
Tidak hanya itu, dilakukan penyerahan dokumendokumen kependudukan, contohnya KTP, KIA, Akta Kelahiran. “Kemudian juga ada penyerahan buku resep makanan dan ada gerakan pangan murah stop boros pangan, yang dilakukan 250 siswa dengan menyanyikan jingle stop boros pangan,” ungkap dia.(rp1/c)
dasar singkong, pisang, ubi dan lainnya. “Selain beras itu mungkin ada singkong, contohnya seperti berbagai olahan berbahan dasar pisang, singkong dan lainnya, yang kami sediakan di stand bazar,” ungkap dia.(rp1/c)
terus bermusyawarah dengan pemerintah desa terkait rencana tersebut. “Alhamdulillah direspon baik dan dikeluarkanlah surat imbauan, sehingga mulai 1 Maret lalu pelaksanaan dimulai dengan biaya ditanggung HP3S,” beber dia. Kendati jalan tersebut merupakan milik pemda, menurut dia, normalisasi drainase tersebut untuk meringankan beban Pemkab Bogor.
“Dan jika menunggu perbaikan pemda, birokrasinya cukup lama. Sementara jika dibiarkan, keruskan jalan akan bertambah parah. Makanya kami mengambil inisiatif untuk perbaikan ini,” tandas dia.(cok/c)
Shinta Dec Checawati
Jangan
Hanya Jadi
Penonton
KETUA Kadin Kabupaten Bogor, Sintha Dec Checawati menuturkan, anggota Kadin berasal dari latar belakang yang beragam, sehingga bisa maksimal dalam menggali potensi yang ada di Kabupaten Bogor. Kadin juga harus merapatkan barisan untuk meraih peluang dari potensi yang ada.
“Saya kira seluruh pengusaha yang ada di Kabupaten Bogor harus terus berkiprah, dan mengambil peluang tersebut, jangan hanya menjadi penonton di daerahnya sendiri,” terang Shinta. Oleh karena itu, kata dia, Kadin Kabupaten Bogor saat ini tidak akan hanya berjalan pada sektor konstruksi dan infrastruktur, tapi juga akan berkembang di sektor pertanian dan peternakan.
“Makanya dengan keberagaman yang duduk di organisasi ini beragam dari sektor konstruksi, industri dan sebagainya guna bisa memaksimalkan potensi yang ada di Bogor,” kata dia,saat melantik kepengurusan pergantian antar waktu, beberapa waktu lalu. (*pia)
5
DAPIL
DAPIL KOTA BOGOR III
DAPIL KOTA BOGOR IV
KUNJUNGAN: Presiden RI Joko Widodo asyik mengobrol bersama ketua umum PSI Kaesang Pangarep, Sekjen PSI Raja Juli Antoni, Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie dan sejumlah kader muda PSI, usai makan malam di Sun Plaza, Kota Medan, Sumatera Utara, Rabu (7/2) malam.
PSI Lolos Senayan, Kaesang Ikut Pilkada
yang sedang berlangsung di Komisi Pemilihan Umum (KPU). Padahal sebelumnya hasil data dari hitung cepat (quick count) sejumlah lembaga survei, perolehan suara PSI hanya sekitar 2 persen. Belakangan ini suaranya mendadak mendekati 3 persen. Hal itu mendapat sorotan banyak pihak. Jika benar PSI mendapat suara 4 persen dan lolos ambang batas parlemen, maka ada potensi sang ketua umum Kaesang Pangarep terjun ke Pilkada.
Pengamat politik, Ikrar Nusa Bhakti mengatakan, lonjakan suara PSI pada hasil real count KPU perlu dikritisi dan dikawal bersama. Kenaikan suara itu dinilai tidak wajar. Jika tidak diawasi, suara partai yang dipimpin Kaesang tersebut bisa tembus 4 persen.
”Harus ditilik bagaimana suara itu masuk melalui C1 plano. Kalau PSI berhasil masuk Senayan, bukan mustahil Kaesang maju sebagai kepala daerah,” tutur Ikrar yang juga peneliti di Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).
Di tempat lain, Komisioner KPU Idham Holik mengatakan bahwa pihaknya bakal mengonfirmasi jajarannya untuk mengecek anomali perolehan suara PSI.
Khususnya ke jajaran panitia pemilihan kecamatan (PPK). Dia memastikan, data yang tidak sinkron itu akan disinkronkan dengan formulir C hasil.
”Nanti akan kami bantu konfirmasi (ke PPK, Red) betul tidaknya (perolehan suara PSI yang berbeda dengan C hasil, Red),” kata Idham saat ditemui di kantor KPU Jakarta kemarin. Dia kembali menegaskan bahwa rekapitulasi suara yang dipublikasikan di sistem KPU hanya alat bantu. Bukan hasil resmi.
Idham menambahkan, saat ini pihaknya sedang melakukan rekapitulasi secara
berjenjang. Dia mencatat, jenjang tersebut sudah mulai dilakukan di beberapa KPU provinsi. Selebihnya, masih di jenjang kabupaten/kota. ”Nanti pada akhirnya perolehan suara peserta pemilu akan direkapitulasi di KPU RI (pusat, Red),” paparnya. Mengenai lonjakan suara PSI yang melampaui hasil quick count sejumlah lembaga survei, Idham belum bisa memberikan komentar. Namun, dia menegaskan bahwa semua pihak bisa turut mengawasi proses rekapitulasi berjenjang itu. ”Saya ingin mengajak para pengakses Sirekap, tidak hanya melihat data numeriknya saja, tapi mohon lihat foto formulir model C hasil planonya,” ungkap dia. Sementara itu, Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie sebelumnya mengingatkan semua pihak untuk tidak tendensius menyikapi rekapitulasi KPU yang masih berlangsung. Menurut Grace, penambahan dan pengurangan suara dalam proses rekapitulasi merupakan
hal wajar. Terlebih, hingga saat ini masih ada lebih dari 70 juta suara yang belum dihitung.
Diberitakan sebelumnya, anomali perolehan suara PSI menuai sorotan setelah terjadinya lonjakan suara PSI di sistem rekapitulasi elektronik KPU. Partai yang diketuai Kaesang Pangarep, putra bungsu Presiden Joko Widodo, itu tercatat memperoleh 2.403.392 (3,13 persen) secara nasional (data diakses pukul 17.00 WIB kemarin) dengan 65,82 persen data TPS yang masuk. Anomali itu mulai jadi sorotan sejak Jumat (1/3). Suara PSI tercatat terus merangkak naik selama dua hari berturutturut. Bahkan, penambahan tersebut mencapai 104 ribu suara dan membuat persentase perolehan suara PSI tembus di atas 3 persen. Persentase tersebut melampaui prediksi sebagian besar hasil quick count yang menyebut PSI hanya meraih suara nasional di bawah 3 persen. (jpc)
Hak Angket Tidak Efektif
JAKARTA–Literatur Institut menilai Hak Angket Pemilu 2024 yang digulirkan koalisi Capres-cawapres 01 dan 03 untuk membedah proses penyelenggaraan Pemilu 2024 bukanlah langkah bijak. Hal tersebut, disampaikan Direktur Literatur Institut, Asran Siara yang menilai hak angket tidak efektif dan tidak terlalu prioritas saat ini.
”Mengenai sengketa Pemilu sudah ada lembaga khusus yang berwenang yang ditunjuk. DPR RI tidak perlu buang-buang waktu dan menguras energi untuk itu,” terangnya.
Menurut Asran masih banyak hal kerja-kerja legislasi yang lebih mendesak dan prioritas untuk dibahas di DPR RI saat ini. Sehingga semua pihak sebaiknya bersabar menunggu keputusan KPU RI yang masih berjalan melakukan rekapitulasi saat ini.
”Jauh lebih penting duduk bersama membahas sejumlah agenda strategis negara sebelum masa transisi pemerintahan baru nantinya,” lanjutnya.
Ia menjelaskan energi bangsa ini tidak perlu disibukkan dengan polemik yang tidak perlu hanya demi kepentingan golongan tertentu. Sebab ada hal lain yang seharusnya menjadi perhatian serius negara terutama DPR RI terabaikan. ”Semua pihak perlu menahan diri dan bijaksana menerima hasil Pemilu 2024. Siapapun yang terpilih, itulah kehendak dan keinginan rakyat sebagai pemegang kedaulatan tertinggi,” imbuhnya. (rp1)
BERI KETERANGAN : Direktur Literatur Institut, Asran Siara menilai hak angket tidak efektif dan tidak terlalu prioritas saat ini.
Jalan Mayor Oking Semrawut
BOGOR Menjamurnya
puluhan Pedagang Kaki Lima (PKL) dan parkir liar di sekitaran Stasiun Bogor
membuat Jalan Mayor Oking tampak semrawut.
Pantauan Radar Bogor menunjukkan aspal pada jalan ini pun mengalami kerusakan. Di sejumlah titik aspal jalan ini tampak berlubang dengan diameter yang cukup besar. Pada cuaca
hujan ruas jalan ini menjadi licin dan digenangi air. Kondisi ini membuat ruas Jalan Mayor Oking jadi langganan macet. Terlebih pada jam-jam sibuk seperti sore hingga malam hari. Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bogor, Agustian Syach tak menampik kondisi semrawut itu. Ia bahkan mengakui kawasan itu menjadi salah satu sasa-
ran penertiban Pemerintah Kota Bogor. ”Salah satu permasalahannya ada sekira 20 Pedangang Kaki Lima (PKL) yang berjualan di sana walaupun tidak tergolong kronis,” ujarnya saat ditemui Radar Bogor, Senin (4/3). Dirinya mengungkapkan, lokasi tersebut menjadi salah satu kawasan yang menjadi prioritas penataan selain di sekitaran Alun-alun Kota
Bogor. Agus berjanji ketika penataan berlangsung pihaknya akan menertibkan dan merelokasi para PKL. ”Begitu penataan berjalan, kami akan langsung masuk ke mereka. Sambil berjalan kami akan cari tempat untuk mereka pindah atau kami minta space untuk menampung mereka. Bahkan sejak saat ini setiap pagi anggota kami berjaga di sana,” ujarnya.(fat/c)
Pemakaman Bakal Bebas Biaya
BOGORPemakaman di Kota Bogor digadang-gadang bakal bebas biaya alias tidak dikenakan retribusi. Hal itu bisa terwujud jika Peraturan Daerah (Raperda) tentang Penyelenggaraan Pemakaman disahkan.
Tim Panitia Khusus (Pansus) DPRD Kota Bogor pun terus mengawal hal itu melalui Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) yang terus digodok. Wakil Ketua Tim Pansus, Endah Purwanti mengakui, ada tiga persoalan yang sempat menjadi fokus utama pembahasannya bersama dinas terkait. Pertama, soal penghapusan
retribusi pemakaman. Saat Raperda ini nanti disahkan, untuk pemakaman di Kota Bogor tidak akan dikenakan biaya lagi. ”Berdasarkan harmonisasi yang sudah dilakukan dengan Kanwil Jabar, retribusi pemakaman juga sudah tidak ada lagi. (Tentunya) ini menjadi kewajiban perumkim (Dinas Perumahan dan Permukiman) untuk memberikan pelayanan,” kata Endah. Kedua, raperda juga memuat terkait kepastian kerja dan kelayakan pendapatan bagi petugas pemakaman. Sebab, honor mereka dinilai masih terlalu rendah. Oleh karena itu, perlu ditingkatkan
lagi untuk memberikan kelayakan pendapatan. ”Jadi masalah SDM yang ada di pemakaman ini harus diperhatikan. Baik itu untuk Sukwan atau PKWT itu harus mendapatkan honor yang layak,” tegas Endah. Terakhir, timnya juga telah memastikan bahwa keberadaan Tempat Pemakaman Umum (TPU) di Kota Bogor harus memadai. Perlu adanya kepastian lahan untuk TPU di Kota Bogor sesuai dengan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) dan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR). Sementara itu, Ketua Tim Pansus Raperda tentang
Penyelenggaraan Pemakaman, Gilang Gugum Gumelar menambahkan, Raperda tentang Penyelenggaraan Pemakaman juga akan berisi pasal mengenai sanksi yang akan diberikan kepada pengelola atau yayasan yang bergerak di bidang pemakaman jika tidak mengikuti tertib administrasi.
”Jadi untuk pengelola Tempat Pemakaman Bukan Umum (TPBU) akan dikenakan sanksi jika tidak mengikuti tertib administrasi. Karena di dalam Raperda yang baru ini sudah tidak ada lagi retribusi jadi harus tertib adminstrasi,” tandas Gilang.(ded/c)
Wadahi Komunitas Lewat Weekend Activities
BOGORAgreya Coffee yang berlokasi di Jalan Ahmad Kol Syam akhirnya resmi dibuka pada Sabtu (2/3). Kedai kopi ini menggandeng berbagai komunitas untuk terus meramaikan lokasinya. Grand opening Agreya Coffee diselenggarakan berbarengan dengan peluncuran event Weekend Activities Volume 1 yang menyajikan sejumlah rangkaian kegiatan olahraga dan seni seperti fun run, pound fit, nail art, dan acrylic paniting. Event ini diikuti ratusan peserta yang berasal dari komunitas Bogor Runner, Bogor Pound Community, Smooch, dan Classmate.
Weekend Activities ini juga akan kembali berlangsung pada Minggu (3/3/2024) yang akan dimeriahkan dengan kegiatan fun bike, bento class, shibori basic, make up class, shibori geometric, dan cake decoration.
Direktur Operasional Agreya Coffee, Dimas Nurdian mengatakan, Weekend Activities akan menjadi event rutin bulanan yang akan terus diselenggarakan pihaknya. Hal itu bertujuan untuk mewadahi komunitaskomunitas yang ada di Kota
Bogor sehingga terus berjalan dengan aktif. ”Pada Weekend Activities ini kami berkolaborasi dengan berbagai komunitas yang ada di Kota Bogor untuk membuat acara setiap bulan di hari Sabtu dan Minggu,” ujarnya. Dimas menerangkan, Agreya Coffee memiliki sejumlah fasilitas yang lengkap untuk menunjang kebutuhan kegiatankegiatan komunitas. Coffee shop yang sudah beroperasi sejak tahun 2023 lalu ini diklaim sebagai kedai kopi yang memiliki area yang terluas di Kota Bogor dan jam buka terpagi yakni pukul 06.00 WIB. Di Agreya Coffee, terdapat sejumlah ruang meeting berkapasitas besar hingga mampu menampung 70-100 orang. Total keseluruhan kursi di coffee shop ini bahkan mencapai 300 kursi. ”Kami juga memiliki area lapangan yang luas dan bisa digunakan sebagai tempat olahraga dan ruang smoking AC yang diperuntukan bagi perokok,” imbuhnya. Harga yang ditawarkan pun terjangkau. Untuk minuman mulai dari harga Rp30 ribuan saja dan makanan di harga Rp45 ribuan saja. Sementara
bagi komunitas, pihaknya sangat fleksibel dan akan memberikan penawaran menarik untuk penyewaan tempat.
Direktur Marketing Agreya Coffee, Sahal Firdaus menambahkan coffe shop ini juga memiliki area berkapasitas 600 orang yang bisa dimanfaatkan sebagai acara pernikahan, lamaran, ulang tahun, hingga kegiatan sosial. ”Jadi, coffee shop ini tidak hanya menjadi tempat untuk menikmati kopi, namun juga dapat digunakan untuk berdiskusi pertemuan bisnis,” imbuhnya. Wali Kota Bogor, Bima Arya mengapresiasi ide peluncuran event Weekend Activities. Ia memandang kegiatan itu sejalan dengan misi Pemkot Bogor menjadikan Kota Bogot sebagai kota sehat dan kota pelari.
”Biasanya saya ke sini malammalam untuk rapat rahasia karena tempatnya nyempil, nyaman, makanannya enak. Tidak banyak opsi seperti itu di Kota Bogor. Ternyata Agreya Coffee bukan cuma memiliki aktivitas malam yang asik tapi juga aktivitas pagi yang sehar seperti ini,” sanjungnya.(fat/c)
Sukses Adipura Kedua
Hal itu disampaikan Wali
Kota Bogor, Bima Arya. Ia mengungkapkan, dirinya telah menerima undangan dari
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) untuk menerima kembali penghargaan Piala Adipura Selasa (6/3), hari ini.
Bima mengatakan, prestasi ini menjadi buah atas kerja keras dan kolaborasi yang telah dilakukan petugas kebersihan, masyarakat, komunitas, dan berbagai gerakan kebersihan yang ada di Kota Bogor. Ia menilai, Piala Adipura tidak akan kembali tanpa kerja keras dari semua yang terlibat. ”Terutama Pasukan Kuning,
petugas kebersihan, Park Ranger, berbagai gerakan kebersihan seperti Bogorku Bersih yang terus berjalan konsisten, serta komunitaskomunitas di antaranya Komunitas Peduli Ciliwung dan Bogor Clean Action yang terus mengawal. Ini kerja kolektif bersama yang semakin kuat sistemnya,” imbuh Bima
dikonfirmasi Radar Bogor Senin (4/3).
Untuk merayakan prestasi itu, Pemerintah Kota Bogor bakal menyelenggarakan kembali pawai arak-arakan Piala Adipura keliling Kota yang sebelumnya akan dipusatkan terlebih dahulu di Alun-alun Kota Bogor. Bagi Bima, pawai tersebut
Sembako Murah Terus Diburu
Hal ini pun disambut baik oleh Pemerintah Kota Bogor.
Wakil Wali Kota Bogor, Dedie Rachim bahkan mengusulkan agar program ini kembali diselenggarakan. ”Kelanjutan program ini dinamis melihat situasi kondisi nanti harga di pasar seperti apa. Tapi kami tadi membahas dan mengusulkan hal itu,” ujarnya saat ditemui Radar Bogor, Senin (4/3).
Dedie memandang program
ini menjadi alternatif bagi keluarga yang tidak menerima bantuan sosial berupa 10 kilogram beras dari Kementerian Sosial. Lewat Bulog Siaga warga tetap bisa mendapat beras dengan harga murah, namun kualitasnya mendekati beras premium. Seperti yang diketahui, harga beras SPHP yang dijual dalam program ini yakni seharga Rp53 ribu untuk per 5 kilogram (Kg). Sementara beras premium dijual dengan harga Rp69,5 ribu per 5 Kg.
Ia mengingatkan kepada warga untuk tidak panik dalam membeli beras. Dirinya meminta warga untuk membeli dengan jumlah yang wajar dan tidak sampai mengakali petugas karena hal itu justru membuat harga beras menjadi dinamis. ”Masyarakat tidak perlu pabic buying. Tidak perlu sampai bawa 4 orang keluarga untuk antre. Beli yang wajar saja 1-2 kantong. Kalau dijadikan stok malah membuat kondisi harga jadi dinamis,” tuturnya. Dedie mengakui beras masih
menjadi komoditas penyumbang inflasi karena beras SPHP belum dicatatkan sebagai salah satu komponen beras yang tidak termasuk kategori premium. ”Apalagi pencatatan BPS hanya dilakukan di Pasar Kebon Kembang. Makanya jadi pembicaraan kami. Meskipun menyumbang inflasi tapi besarannya tidak sebesar itu selama berkoordinasi dengan BPS untuk memastikan bahwa pencatatan beras SPHP sesuai dengan kriteria yang ditetapkan,” jelas Dedie.(fat/c)
Bawakan 22 Lagu, Persiapan Delapan Bulan
LAGULAGU menggema di salah satu ruangan D’Anaya Hotel, Minggu (3/3). Berbagai nada suara berpadu jadi satu. Suara itu menghasilkan nyanyian merdu nan indah. Di satu kesempatan lainnya, melahirkan suara-suara yang menghentak dan bersemangat. Sebanyak 39 anak tampil di atas panggung. Mereka percaya diri dalam busana senada dan berbaris rapi. Anak-anak Calmore Children and Youth Choir ini berhasil mengundang decak kagum, sorak-sorai, hingga standing applause dari
para penonton. Manager Calmore Children and Youth Choir, Rengganis Risky Arinda menjelaskan, acara itu merupakan konser yang sengaja digelar secara offline. Ini merupakan konser offline kedua yang telah diselenggarakan timnya. Dalam Annual Concert 2024, Calmore Children and Youth Choir mempersembahkan 22 lagu yang terdiri dari genre pop hingga lagu anak-anak. Ada dua sesi, yang setiap sesinya mementaskan penampilan solo, duet, dan paduan suara. ”Gelaran konser ini kami gelar sebagai bentuk rasa syukur atas
beberapa perlombaan yang telah kami menangkan seperti The XI International Jean Sibellius Choir Competition di Finlandia dan Penabur International Choir Festival (PICF),” terang Ganis. Merdunya suara yang dinyanyikan membuat paduan suara yang beranggotakan 39 orang anak ini mendapat apresiasi meriah. Ratusan penonton yang hadir dalam konser itu berulang kali memberikan tepuk tangan yang riuh. Ganis mengungkapkan, persiapan konser itu telah mereka rancang dan latih sejak lama. Bahkan sudah dimulai sejak 8 bulan lalu. Selain apresiasi
dari penonton, para personel Calmore Children and Youth Choir juga mendapat sertifikat dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Bogor. Ia menerangkan, Calmore Children and Youth Choir beranggotakan 39 anak yang berusia 6-17 tahun dan berasal dari Bogor dan Jakarta. Mereka dibentuk pada tahun 2021 lalu oleh Music Director atau Pengarah Musik dan Conductor, Fitri Intendia. Dirinya berharap, anak didiknya bisa senantiasa menggelar konser tahunan secara rutin dan terus menorehkan prestasi yang membanggakan.(fat/c)
bukan sekedar perayaan saja namun juga sosialisasi dan penguatan motivasi warga untuk senantiasa mempertahankan kebersihan Kota Bogor supaya meraih Piala Adipura di tahun berikutnya. ”Ini tradisi yang kami bangun agar ada ikatan emosional antara warga dengan Piala Adipura. Supaya mereka senatiasa menjaga kebersihan kota ini,” ujar Bima. Capaian Piala Adipura tahun ini semakin membuka kesempatan Kota Bogor meraih penghargaan yang lebih tinggi yakni Adipura Kencana. Itu apabila kembali meraih Piala Adipura ketiga pada tahun depan. Oleh karena itu, Bima menitipkan pesan pada Wali Kota Bogor baru di periode berikutnya untuk senantiasa menjaga kolaborasi yang telah terjalin antara Pemkot dengan warga yang menurutnya mesti terus dikuatkan. ”Karena itu kuncinya. Menjaga kebersihan itu tidak cukup oleh Pemkot saja sendirian,” tekannya. Sekretaris Daerah Kota Bogor, Syarifah Sofiah menerangkan Piala Adipura
ke-2 ini diraih Pemkot Bogor dengan upaya keras dan tidak mudah lantaran ketatnya penilaian. Kota Bogor mesti menjaga kebersihan sehingga tidak ada timbulan sampah di berbagai tempat seperti pasar, perhotelan, tempat perdagangan, kuliner. Penilaian dilakukan pula di tingkat masyarakat misalnya di permukiman hingga keaktifan bank sampah. Tak berhenti di situ sorotan juga dilakukan pada Tempat Pembuangan Akhir (TPA). ”Alhamdulillah tahun ini TPA Galuga tidak kebakaran seperti yang banyak terjadi di wilayah lain. Kami selalu ingatkan Dinas Lingkungan Hidup untuk menjaga bukan hanya penataan tapi juga menjaga agar tidak terjadi kebakaran. Karena ini jadi salah satu faktor pergitungan Adipura,” terang Syarifah kepada Radar Bogor Untuk mengurangi risiko kebakaran, Pemkot Bogor melakukan tindak pencegahan dengan memanfaatkan gas amoniak yang timbul dari sampah menjadi sumber bahan bakar rumah tangga bagi warga
sekitar TPA Galuga. Proses penilaian Piala Adipura telah dilalui Kota Bogor selama satu tahun terakhir. Penilaian ini intens dilakukan pada akhir tahun 2024, baik secara terangterangan maupun sembunyisembunyi oleh KLHK. ”Untuk mengapresiasi upaya keras yang telah dilakukan, kami akan menggelar pawai arak-arakan Piala Adipura dengan rute Alun-alun, Balai Kota, Tugu Kujang, Jalan Otista, Jalan Suryakencana, Jalan Siliwangi, Lawanggintung, Batutulis, Bondongan, Empang, Mall NTM, dan akan berakhir di Balai Kota," beber Syarifah.
Pawai ini akan diikuti sekira 1000 Pasukan Kuning dari DLH, tim penyapu dari Disperum kim, Organisasi Perangkat Daerah, dan Forkopimda Kota Bogor. Pawai juga akan melibatkan warga setempat terutama pelajar SMP dan warga. Syarifah menyebut perayaan juga akan dimeriahkan oleh berbagai penampilan yang akan dipersembahkan oleh wilayah kecamatan yang dilalui iringiringan pawai.(fat/d)
Ricuh Penertiban PKL
Kepala Satpol PP Kota Bogor, Agustian Syach mengatakan, penertiban tersebut dilakukan untuk mengembalikan fungsi jalur pedestrian yang telah dibangun Pemerintah Kota Bogor di kawasan tersebut pada tahun 2023 kemarin. ”Kami tertibkan PKL di Pasar Kebon Kembang areal depan blok AB dan CD karena itu kawasan yang tahun kemarin sudah dilakukan pembangunan. Ternyata saat ini diokupansi PKL,” ujarnya kepada Radar Bogor Agus mengatakan, dalam agenda tersebut personelnya berencana menertibkan 125
lapak PKL. Namun setelah berdialog, pihak Satpol PP akhirnya memberikan keleluasaan agar para pedagang menertibkan sendiri barang dagangannya. Pihaknya pun memberi waktu hingga Senin (4/3) sore. ”Kalau mereka tid ak berkomitmen dengan kesepakatan ini maka kami akan lakukan penertiban secara tegas,” ancam Agus. Ia menerangkan, Pemerintah Kota Bogot berencana merelokasi para pedagang ke Kawasan Nyi Raja Permas. Lokasi tersebut dipilih karena tidak terlalu banyak dilalui oleh pengguna jalan. Mereka digabung bersama pedagang kuliner eksisting yang juga sempat ditertibkan oleh Satpol PP,
beberapa waktu lalu. ”Setelah dianalisa, kami coba rumuskan untuk menggeser pedagang digeser ke Nyi Raja Permas. Karena setelah dimonitor dan disepakati Wali Kota, di sana tidak terlalu banyak pengguna jalan yang lewat. Lalu bekas pedagang kuliner Nyi Raja Permas yang dulu digusur ke Blok F kami kasih opsi mereka buat berjualan ke sana lagi,” jelas Agus. Lokasi tersebut juga dipilih karena dianggap tidak terlalu jauh dari lokasi sebelumnya. Hanya berjarak sekira 50 meter saja. Agus mengatakan rencana ini hanya tinggal disesuaikan dengan kebiasaan pembeli saja.(fat/c)
SUNDAY WALKING
Ramai-ramai Fun Walk di Lanud ATS
MACAN
HEALING: Ibu-ibu yang menamai diri sebagai Genk Macan mengambil liburan sembari healing di Pulau Dewata.
Gathering Sambil Healing
BOGOR–Banyak cara yang bisa dilakukan untuk memperkuat kebersamaan. Salah satunya, yang dilakukan “Genk Macan” dengan liburan ramai-ramai ke Bali. Mama-mama cantik ini menikmati gathering ke Pulau Dewata selama tiga
hari, Jumat - Minggu (3/3). Mereka pun menyambangi sejumlah tempat eksotis, termasuk pantai-pantai. Genk Macan terbentuk dari kebiasaan ngumpul bareng beberapa ibu murid SD Bosowa Bina Insani.
Acara Goes to Bali itu pun sengaja dilakukan menjelang ujian anak-anak mereka di SD Bosowa Bina Insani. Setelah healing, mereka bisa kembali mendampingi anak mengikuti ujian pada Senin (4/3).(*/mam)
OMER
OMER RITONGA/RADAR BOGOR
PENGAJIAN: Alumni SMANTIBO’85 menggelar pengajian di SMAN 3 Kota Bogor, Minggu (3/3).
ALUMNI SMANTIBO’85
Baksos Menjelang Ramadan
BOGOR–Komunitas Alumni SMANTIBO’85 menggelar pengajian di SMAN 3 Kota Bogor, Minggu (3/3). Gelaran ini dihadiri langsung Ustaz Riri Ridwan BA. Berbeda dengan pengajian bulan-bulan sebelumnya, pengajian kali ini dirangkaikan dengan acara bakti sosial (baksos) berupa pemberian sembako kepada warga yang
membutuhkan dan penjaga sekolah yang bekerja di SMAN 3 Bogor. Komunitas alumni angkatan 85 ini diketua Dede Tahier. Acara semacam ini rutin dilaksanakan menjelang bulan Ramadan. Mereka selalu berbagi dan diharapkan bisa membantu dan bermanfaat bagi yang menerimanya. (mer/c)
BUKA BERSAMA ALA ALADDIN DI THE ALANA SENTUL NIKMATI PENGALAMAN MAGIS DENGAN PROMO MENARIK!
JAKARTA, 22 Februari 2024 –The Alana Sentul mengundang masyarakat untuk merayakan bulan suci Ramadan dengan nuansa khas Aladdin melalui paket buka bersama yang eksklusif. Dengan harga spesial Rp 350.000 per orang, tamu dapat menikmati hidangan lezat dan atmosfer magis sepanjang bulan Ramadan. Paket buka bersama Aladdin di The Alana Sentul tidak hanya menawarkan hidangan yang lezat, tetapi juga pengalaman yang tak terlupakan. Dengan tema Aladdin yang memikat, para tamu akan dibawa ke dunia Arabian Nights yang penuh warna dan misteri. Salah satu highlight dari paket ini adalah promo istimewa “Beli 5 Dapat 6” Bagi setiap kelompok yang membeli lima tiket, mereka akan mendapatkan satu tiket tambahan secara gratis. Ini adalah kesempatan yang sempurna untuk merayakan Ramadan bersama teman, keluarga, atau rekan kerja. Setiap akhir pekan, para tamu akan dimanjakan dengan hiburan eksklusif berupa tari shufi yang memukau. Pengalaman ini akan menambah kesan magis dan memeriahkan suasana buka bersama di The Alana Sentul. Namun, kejutan tak berhenti di situ. Setiap pembeli tiket
Above: The Alana Sentul Fasting Package Flyer
buka bersama di The Alana Sentul berkesempatan mendapatkan iPad Air secara cuma-cuma! Caranya mudah, cukup datang dan membawa sebanyak mungkin orang bersama Anda sepanjang bulan Ramadan untuk meningkatkan peluang memenangkan hadiah istimewa ini. “Ramadhan kali ini kami membawa konsep Ala Aladdin ke level yang lebih jauh dari biasa nya, dimulai dari dekorasi, hiburan, hingga hidangan kami berikan yang terbaik untuk membuat suasana buka bersama menjadi lebih hidup dan menarik, dan untuk mendukung itu semua kami akan membagikan 1 unit iPad Air untuk repeater yang bisa membawa orang sebanyak mungkin selama periode ini berjalan” ucap Meirani Handayani, selaku
Director of Sales & Marketing, The Alana Hotel & Conference Sentul City. Pakai pakaian Arabian Nights untuk menambah kesan magis acara ini dan ramaikan momen buka bersama bersama The Alana Sentul. Dengan hidangan yang lezat, hiburan yang menarik, dan hadiahhadiah menarik, acara buka bersama di The Alana Sentul adalah pilihan yang sempurna untuk merayakan Ramadan. Mari bersama-sama menciptakan kenangan indah di bulan suci ini. Untuk informasi lebih lanjut dan reservasi, silakan hubungi kami di nomor kontak yang tertera di bawah.
Sembako
Murah
Terus Diburu
BOGORSelama beberapa pekan terakhir warga Kota Bogor mendapat bantuan pasokan beras dengan harga murah yang digelar Badan Urusan Logistik (Bulog) lewat Program Bulog Siaga. Program ini menyediakan berbagai sembako seperti beras SPHP, beras premium, gula pasir, dan tepung beras dengan harga murah di sejumlah kelurahan secara bergantian.
KASI
(Pawai) Ini tradisi yang kami bangun agar ada ikatan emosional antara warga dengan Piala Adipura. Supaya mereka senatiasa menjaga kebersihan kota ini.”
Basket Sejak Remaja
BIMA ARYA Wali Kota Bogor
Tahun Depan, Bidik Kencana
Kota Bogor kembali meraih penghargaan paling bergengsi di bidang kebersihan yakni Piala Adipura. Prestasi ini mengukuhkan Kota Bogor menjadi salah satu kota terbersih di Indonesia selama 2 tahun berturut-turut.
ADIPURA LAGI KITA!
ADIPURA LAGI KITA!
Annual Concert 2024 oleh Calmore Children and Youth Choir
Bawakan 22 Lagu, Persiapan
Delapan Bulan
Paduan Suara Calmore Children and Youth Choir kembali menggelar konser tahunannya di D’Anaya Hotel, Minggu (3/3). Konser meriah itu menyedot perhatian ratusan penonton.
Laporan: REKA FATURACHMAN