Radar pekalongan 11 april 2015

Page 1

16 HALAMAN

SABTU, 11 APRIL 2015

Rp 3.000

Anggota FPDIP Ditangkap KPK di Bali Terima Uang Suap dari Pengusaha Kurir Suap Anggota Polisi JAKARTA - Seorang anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan tertangkap basah oleh tim KPK tengah melakukan transaksi suap di sebuah hotel mewah di Sanur, Bali. Uang ratusan juta rupiah diamankan dari anggota dewan itu. Informasi dari seorang pejabat di KPK, Kamis (9/4), penangkapan dilakukan saat anggota dewan itu melakukan transaksi suap. Tim KPK sebenarnya sudah membuntuti sejak beberapa waktu yang lalu. Nah, saat transaksi suap terjadi, tim KPK langsung melakukan penggerebekan. Anggota dewan yang diketahui bernama Adriansyah yang merupakan politisi PDI Perjuangan itu pun tak bisa mengelak saat ditangkap

ke hal 7 kol 1

PENIPUAN

IMAM HUSEIN/JAWA POS

BARANG BUKTI - Dua penyidik KPK menunjukkan barang bukti uang Dollar Singapura dan Rupiah saat menggelar konferensi pers, di gedung KPK, Jakarta, Jum'at (10/04/2015). Barang bukti ini terkait Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap terhadap anggota DPR Fraksi PDIP dapil Kalimantan Selatan. SINDONEWS

PENIPUAN - AKBP Susilowati saat memberikan keterangan pers terhadap praktik percobaan perdagangan orang dan penipuan.

Polisi Bongkar Sindikat Perdagangan Orang SEMARANG - Ditreskrimum Polda Jawa Tengah membongkar praktik percobaan perdagangan orang, penipuan dan penggelapan dengan modus perekrutan Calon Tenaga Kerja Indonesia (CTKI) untuk ditempatkan di Kanada. Para korban semuanya lulusan ataupun siswa SMA sederajat yang hendak lulus hingga para sarjana mulai dari ke hal 7 kol 1

Pilih Idham, Komitmen Antikorupsi Megawati Dipertanyakan Berstatus Tersangka Dugaan Korupsi

MELANTIK Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri saat melantik kepenggurusan PDIP 20152020 pada Kongres 4 PDIP di Hotel Inna Grand Bali Beach, Sanur, Jumat (10/4).

NA NATTA DE COCO

RICARDO/JPNN.COM

JAKARTA - Masuknya Idham Samawi dalam struktur kepengurusan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tahun 2015-2020 dipertanyakan. Pasalnya, mantan Bupati Bantul itu saat ini menyandang status tersangka kasus dugaan korupsi dana hibah Persiba Bantul. “Kasus Idham merupakan kasus besar yang menyita publik di Yogyakarta dan nasional.

Namun seakan posisi di DPP dilindungi. Kalau mau fair, Megawati harus berani memecat Idham Samawi bukan malah tetap menggunakannya sebagai pengurus. Ini sangat mengecewakan,” tutur mantan Ketua DPC PDIP Gunungkidul, Yogyakarta, Ratno Pintoyo di Yogyakarta, Jumat (10/4/2015) Dia menyontohkan Adriansyah yang baru saja ditangkap KPK dan langsung disikapi untuk usulan pemecatan. Padahal status Adriansyah belum menjadi tersangka. ke hal 7 kol 5

Tersedak Cilok, Siswa SD Tewas

DOK

DIGREBEK - Polisi menggrebek pabrik pembuatan Nata De Coco yang menggunakan bahan campuran berupa zat pupuk.

BATANG - Nasib naas dialami Riska Mutiara Lestari (7) siswa Kelas 1 SD Negeri 3 Desa Wonosari, Kecamatan Bawang. Dia tewas akibat tersedak saat asyik makan jajanan cilok yang dibelinya di depan sekolahnya. Korban sendiri menghembuskan nafas terakhir

dalam perjalanan ke puskesmas untuk mendapat perawatan medis. Berdasarkan informasi dari teman-teman sekolahnya, pada saat jam istirahat pertama, Riska bersama beberapa pelajar lainnya membeli jajanan cilok yang ke hal 7 kol 5

BPOMSebutNataDeCoco Berbahan Urea dan ZA Aman Dikonsumsi

KOMPAS

DAFTAR - Sejumlah warga mendaftar menjadi peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).

BPJS Jawa Tengah Tekor Rp 2 Triliun

JAKARTA - Beberapa waktu lalu, pabrik pembuatan nata de coco di Yogyakarta digerebek polisi lantaran diduga memproduksi makanan dengan bahan berbahaya. Mereka menggunakan pupuk mengandung Amonium Sulfat (Zwavelzure Amoniak/ZA) sebagai campuran dalam proses membikin sari kelapa itu ke hal 7 kol 5

DOK ISTIMEWA

TERSEDAK - Riska Mutiara Lestari (7) meninggal dunia akibat tersedak cilok. Peristiwa itu membuat pilu pihak keluarga.

KRIMINAL

SEMARANG - Pembayaran klaim asuransi kesehatan dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) di Jawa Tengah kepada pihak rumah sakit atau provider jebol lebih dari Rp 2 triliun. Dari anggaran yang tersedia sebesar Rp 6 triliun, pembayaran kepada provider (penyedia jasa) mencapai Rp

8 triliun. “Tekornya Rp 2 triliun tahun lalu. Uang dari yang bayar premi dibanding klaim dibayarkan itu tidak seimbang. Kalau dibiarkan begitu, tutup nanti (BPJS),” kata Yulianto Prabowo, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, di Semarang, Jumat (10/4/2015).

Seluruh dana klaim asuransi kesehatan itu telah dibayarkan kepada para peserta BPJS yang sakit dan dirawat di rumah sakit. Dia menyatakan, masih banyak para peserta di luar BPJS yang belum masuk tanggungan sehingga dana yang akan dikeluarkan bisa jauh ke hal 7 kol 1

Dampak Mengkonsumsi Es Batu yang Dibuat dari Air Mentah

Bisa Sebabkan Sakit Perut, Diare hingga Tifus

DETIK

PENCURI MOBIL - Dua orang ini mencuri 24 mobil hanya menggunakan soket dan kunci L.

Curi Mobil Hanya Gunakan Soket dan Kunci L SEMARANG- Bermodalkan sebuah soket atau seperangkat kunci kontak mobil dan kabel-kabelnya, Abdul Jamil alias Dul (46), mampu mencuri puluhan mobil. Pria asal Desa Lunge Kabupaten Temanggung ini kebanyakan mencari sasaran mobil jenis pick-up “Masuk ke mobil (yang hendak dicuri) dengan memakai kunci L. Selanjutnya untuk menghidupkan mesin saya memakai cara ke hal 7 kol 5

ES batu merupakan salah satu bahan penting jika ingin menikmati segelas minuman menyegarkan. Namun, masyarakat harus lebih berhati-hati untuk mengkonsumi es batu karena banyak produsen yang membuatnya dari air tidak layak minum. Akibatnya, masyarakat bisa terserang beragam penyakit perut. “Bahaya mengkonsumsi es batu yang dibuat dari air tidak layak sama dengan jika meminum air tidak matang. Karena di dalam air tersebut mengandung banyak kuman penyakit,” ujar Direktur Standarisasi Produk Pangan BPOM Teti Sihombing saat berbincang dengan detikcom, Jumat (10/4). Teti menjelaskan, selain dari air tercemarnya es batu juga bisa terjadi saat dilakukan

Anggota FPDIP Ditangkap KPK di Bali

Kader partai yang kreatif, Ikut kongres sekaligus dapat kiriman... BPJS Jawa Tengah Tekor Rp 2 Triliun

Seperti biasa, rugi dipublikasi, untung diam saja...

MERDEKA

DETIK

ES BATU BERBAHAYA - Pabrik es batu yang diduga beracun di Jalan Rawa Gelam, Cakung, Jakarta Timur, berhenti beroperasi.

ES BALOK - Seorang pedagang es balok membawa barang daganganya keliling untuk memenuhi kebutuhan warung makan.

penyimpanan di tempat yang tidak bersih. Ditambah, banyak mikroba yang tidak mudah mati jika berada di tempat

Redaksi/Pemasaran/Iklan: Jl. Binagriya Raya B1 No. 9 Pekalongan Telp. (0285) 432.234, 790.6360 Fax. (0285) 441.0262

dingin. “Akibatnya jika mengkonsumi es batu yang sudah tercemar masyarakat akan sakit pe-

rut, diare hingga tifus,” jelas Teti. Teti menambahkan, untuk masyarakat diharapkan lebih ke hal 7 kol 1

E-mail: r4d4rpek4long4n@gmail.com, iklan_radar_pekalongan@yahoo.com Website: www.radarpekalonganonline.com

CKMY


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Radar pekalongan 11 april 2015 by Radar Pekalongan - Issuu