KAMIS, 17 MARET
16 HALAMAN
TAHUN 2016
FENOMENA
Rp 3.000
RUSAK BERAT Sebuah rumah di Perumahan Legenda Wisata, Desa Warna Herang, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat yang dijadikan tempat mengoplos gas elpiji meledak, Rabu (16/3/2016).
TRIBUNNEWS
AWAN UNIK - Warga di lereng Merapi dikejutkan dengan awan di langit membentuk tulisan Arab lafaz Allah.
Awan Berbentuk Lafaz Allah Gemparkan Lereng Merapi MAGELANG - Sejumlah warga yang tinggal di lereng Merapi, meliputi wilayah Muntilan, Srumbung, Sawangan, Salam maupun daerah lain, dikejutkan dengan awan di langit membentuk tulisan Arab lafaz Allah, Rabu (16/3) pagi. Sontak saja, foto awan berlafaz Allah ramai di media sosial (Medsos). Bahkan, menjadi bahan pembicaraan di kalangan Nitizen. Pagi tadi, cuaca cerah di seputaran lereng Merapi. Awalnya, warga yang melihat sekilas saja karena masih pudar ke hal 7 kol 1 ANTARA/METROTV
SA TPOL PP SATPOL
Tempat Pengoplos Gas Meledak, 2 Karyawan Terlempar JAKARTA - Sebuah tempat pengoplosan gas bersubsidi di Perumahan mewah Legenda Wisata, Desa Warnaherang, Kecamatan Gunungputri, Kabupaten Bogor, meledak, Rabu (16/3) dinihari. Dua orang karyawan me-
HUMAS PATI FOR RADAR KUDUS
UBAH MINDSET - Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengikuti upacara HUT ke-66 Satpol PP dan HUT ke-54 Satlinmas di Alun-alun Pati.
Ganjar Imbau Satpol PP Harus Lebih Humanis PATI – Perkembangan teknologi saat ini diharapkan bisa dimanfaatkan untuk pelayanan masyarakat lebih baik. Salah satunya, lebih sigap dalam menanggapi keluhan masyarakat yang disampaikan melalui media sosial oleh pemerintah, tidak terkecuali bagi Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). Hal itu disampaikan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo usai memimpin upacara HUT ke66 Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan HUT ke-54 Satlinmas tingkat Provinsi Jateng di Alun-alun Pati, kemarin ke hal 7 kol 5
NILAI TUKAR RUPIAH TERHADAP DOLAR
..........
13,235
...............
13,152
.................
13,085
14/3
15/3
16/3
SUMBER : (KURS JUAL) BANK INDONESIA
SELEBRITIS Heboh Baju Semi Tembus Pandang BUKAN Tyas Mirasih namanya jika tidak membuat sensasi di jagat dunia maya. Apapun yang dilakukan Tyas selalu berhasil membuat pengikutnya di Instagram heboh dan saling perang komentar. Itulah yang terjadi saat Tyas memajang foto saat mengenakan pakaian seksi berwarna hitam. Di foto tersebut, Tyas sedang bersama sang kekasih. Tetapi, netizen fokus dengan baju yang dikenakan bintang sinetron tersebut. Bajuitumengekspose bagian dada Tyas. Di bagian dada, baju itu mengenakan bahan super tipis sehingga memperlihatkan sebagian depan tubuh artis tersebut. Dengan cepat netizen ke hal 7 kol 5
ngalami luka bakar dalam kejadian tersebut dan harus dilarikan ke rumah sakit. Kasubag Humas Polres Bogor, AKP Ita Puspitalena dalam keterangannya menjelaskan, suara ledakan dari lokasi tersebut mencapai radius 1 km.
“Praktik pengoplosan dilakukan di sebuah rumah kantor di dalam perumahan Legenda Wisata. Akibat ledakan tersebut, sembilan bangunan mengalami kerusakan,” ujarnya. AKP Ita menjelaskan, hasil
BARANG BUKTI DISITA Tabung gas 3 kg sebanyak 200 tabung Tabung gas ukuran 12 kilogram sebanyak 70 tabung Kulkas dan selang regulator.
ke hal 7 kol 1
Ribuan Anggota Dewan Membandel Tak Lapor Harta ke KPK Sejak 2014 Takut Pajak JAKARTA - Lebih dari 70 persen legislator baik pusat maupun daerah tak melaporkan hartanya ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sejak tahun 2014 hingga 2015. Merujuk data Anticorruption Clearing House (ACCH), jumlah mereka yang tak melapor untuk dua tahun tersebut masing-masing 7.352 orang dan 9.700 orang. Sementara mereka yang melapor per tahun 2014 dan
PELAPORAN HARTA KEKAYAAN PER TAHUN 2014 DAN 2015 Jumlah anggota dewan yang tak melapor kekayaan: 7.352 orang dan 9.700 orang. Jumlah yang melapor : 2.879 dan 3.600 anggota dewan. Catatan KPK, jumlah penyelenggara negara dari sektor legislatif yang wajib melaporkan hartanya sebanyak 10.231 orang pada 2014 dan 13.300 pada 2015.
2015 masing-masing 2.879 dan 3.600 anggota dewan. Padahal, komisi antirasuah mencatat jumlah penyelenggara negara dari sektor
legislatif yang wajib melaporkan hartanya sebanyak 10.231 orang pada 2014 dan 13.300 pada 2015 ke hal 7 kol 5
CNNINDONESIA
TAK LAPOR - Ketua DPR Ade Komarudin meminta anggota dewan laporkan harta selama masa reses. Ade sendiri diketahui belum melaporkan harta kekayaanya, dan berjanji akan lapor saat masa reses mendatang.
Usai Diperiksa KPK, Budi Supriyanto Memilih Diam
DITANGKAP Tersangka kasus suap terkait proyek pembangunan jalan pada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Tahun Anggaran 2016 Budi Supriyanto dikawal petugas menuju mobil tahanan seusai menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Selasa (15/3). IMAM HUSEIN/JAWA POS
JAKARTA - Budi Supriyanto menjalani pemeriksaan perdana sejak ditahan pada Selasa kemarin. Anggota DPR itu hanya diam setelah diperiksa selama kurang lebih 5 jam. Budi diperiksa dari sekitat pukul 13.30 WIB hingga pukul 18.50 WIB, Rabu (16/ 3). Budi yang mengenakan rompi warna oranye itu hanya tersenyum meski
dicecar awak media tentang kasus yang membelitnya. Padahal para jurnalis sudah menunggunya sejak siang tadi. Pertanyaan pun dilontarkan ke Budi. Tapi Budi tetap memilih diam. Dia hanya tersenyum saat ditanya soal kasusnya. Budi merupakan tersangka dalam kasus pengembangan yang dilakukan KPK ke hal 7 kol 1
Dari Dialog Keumatan Bersama KH Hasyim Muzadi di PM Tazakka
‘Islam Indonesia Bukan Ekstrimis, Bukan Pula Liberal’ Dialog Keumatan bertajuk “Bagaimana Seharusnya Umat Islam Menghadapi Tantangan Masa Depan” di Pondok Modern (PM) Tazakka, Bandar, Rabu (16/3) sore, memberi satu pesan kuat bagi para tokoh agama yang hadir. Adalah KH Hasyim Muzadi yang mengajak para pemuka itu untuk menyelamatkan Indonesia yang perlahan tapi pasti tengah menuju ambang kehancuran. Seperti apakah?
Ribuan Anggota Dewan Membandel
Takut ketahuan hartanya dan dikejar-kejar konstituen... Usai Diperiksa KPK, Budi Supriyanto Memilih Diam
Sementara diam dulu, sambil pilih teman yang akan dicokot...
AKHMAD SAEFUDIN, Bandar KEHADIRAN mantan Ketua Umum PBNU periode 1999-2010 itu memang cukup menyedot perhatian para tokoh agama yang memenuhi aula PM Tazakka. Di usianya yang tak lagi muda, Hasyim masih jeli memaparkan
Tyas Mirasih
ke hal 7 kol 5
AKHMAD SAEFUDIN
MENCERAHKAN – KH Hasyim Muzadi didampingi Pimpinan Tazakka KH Anang Rikza Masyhadi dan Bupati Yoyok Riyo Sudibyo sukses membius peserta dialog dengan pesan-pesan yang mencerahkan, kemarin.
Alamat : Jl. Binagriya Raya B1 No. 9 Pekalongan Telp. (0285) 432.234, 790.6360 Fax. (0285) 441.0262
Website: www.radarpekalongan.com
CKMY
NASIONAL
KAMIS, 17 MARET 2016
2
RADAR PEKALONGAN
LINT AS LINTAS
20 Saksi Beber Pencucian Uang Nazar
Sebulan, Revisi UU Pilkada Kelar JAKARTA - Presiden Joko Widodo menurut rencana akan mengirimkan amanat presiden terkait revisi UU Nomor 8 Tahun 2015 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan Wali Kota, ke DPR, Kamis (17/3). Langkah ini dilaJPNN kukan setelah pemeTjahjo Kumolo rintah merumuskan poin-poin draft revisi dalam rapat terbatas kabinet, Selasa (15/3) kemarin. Dengan dikirimkannya ampres, maka pembahasan revisi antara DPR dan pemerintah sudah dapat dimulai. Untuk kemudian diharapkan hasilnya menjadi payung hukum bagi pelaksanaan pilkada serentak 2017 yang digelar di 101 daerah. Menurut Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo, ada sekitar 16 poin penting yang diusulkan pemerintah dalam draft revisi tersebut. “Nanti seluruh keputusan MK akan kami masukan dalam revisi UU Pilkada. Termasuk hasil evaluasi tahapan-tahapan sengketa pilkada,” ujar Tjahjo, Rabu (16/3). (gir/jpnn)
DPR Pastikan Panggil Ahok JAKARTA - Ketua Komisi III DPR RI Bambang Soesatyo mengatakan, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok pasti dihadirkan ke Senayan. Ahok akan dimintai klarifikasi atas temuan hasil audit investigasi BaJPNN dan Pemeriksa KeBambang Soesatyo uangan (BPK) terhadap pembelian lahan Rumah Sakit Sumber Waras di Jakarta Barat. “Oh iya, pastilah Pak Ahok akan dipanggil ke DPR. Ini kan mekanismenya DPR mendengar laporan masyarakat. Jadi langkah berikutnya panggil BPK terlebih dahulu untuk menjelaskan temuan hasil investigasinya dan mempertanyakan sekuat apa bukti-bukti investigasi BPK itu,” kata Bambang, Rabu (16/3). Setelah itu, Komisi III DPR akan memanggil pihak-pihak yang terkait. Di antaranya adalah kepala dinas terkait dan kepala anggaran yang berwenang memberikan persetujuan pembayaran tanah. “Baru kemudian termasuk Pak Ahok untuk menjelaskannya. Dan terakhir panggil KPK untuk menanyakan, kenapa belum jalan kasusnya,” ujar pria yang karib disapa Bamsoet itu. (fas/jpnn)
Beli Rumah dari Korupsi Pakai Nama Orang Lain JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) benar-benar all out dalam pembuktian kasus pencucian uang dengan terdakwa mantan Bendahara Umum Partai Demokrat M. Nazaruddin. Dalam sidang di pengadilan tipikor kemarin (16/3), jaksa KPK menghadirkan 20 saksi untuk mengurai pencucian uang Nazar –sapaan Nazaruddin. Para saksi mengungkapkan Nazar membeli sejumlah rumah dan tanah dengan diatasnamakan orang lain. Nazar melakukan praktik tersebut dengan bantuan perantara. Salah satu saksi Aryu Devina, dia mengaku pernah dimintai tolong oleh wakil direktur keuangan Grup Permai (milik Nazar), Yulianis, untuk mencarikan rumah. ‘’Katanya mau dibeli oleh Pak Nazar. Saat itu sekitar 2009-2010,’’ ujar perempuan yang menjadi broker properti itu. Permintaan tersebut akhirnya disanggupi. Arya menemukan rumah di Kompleks Kejaksaan Agung di Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Rumah seharga Rp 524 juta itu kemudian dibeli dan diatasnamakan Unang Sudrajat. Nazar juga membeli rumah melalui lelang di Jalan Wijaya, Kebayoran Lama sebesar Rp 3,850 miliar. Rumah itu diatasnamakan istri Nazar, Neneng Sri Wahyuni.
FOTO : RICARDO/JPNN.COM
SIDANG - Mantan Bendahara Umum Partai Demokrat M Nazaruddin menjalani sidang perkara dugaan tindak pidana pencucian Uang (TPPU) di Pengadilan Tipikor, Kemayoran, Jakarta Pusat
Selain Arya, ada saksi lain yang juga dicecar terkait pembelian aset-aset Nazar. Mereka adalah Irwan, Sulimarwati, Izan Said, M.Tega Yulius, Gusti Yudi, Reda Nasution, Aswin M, M. Darmawan Bintang, Chandra, Lilia, Yuliawati, Sugianto, Sungkana, Eko Purwanto, Matius, Aut Mubarak, Herlina Pakpakhan, Sar-
tono, dan Ryo. Kebanyakan para saksi pernah dimintai tolong Nazar membeli sejumlah aset. Dalam dakwaan, Nazar disebut selama ini melakukan pencucian uang dari hasil korupsi yang dilakukan melalui Grup Permai. Uang-uang itu disamarkan dengan dibelikan saham perusahaan,
JAKARTA – Drama panjang rebutan pengelolaan tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) seksi S Pondok Pinang-Jagorawi berakhir. Kejaksaan Agung (Kejagung) mengeksekusi jalan tol dengan pemasukan sekitar Rp 1 miliar perhari tersebut dengan menyerahkan pengelolaannya ke BUMN PT Hutama Karya (Persero). Korps Adhyaksa itu juga menyerahkan uang Rp 1,1 triliun hasil pengelolaan JORR ke kas negara.
JAKARTA - Teka-teki pelaksanaan Musyawarah Nasional (Munas) Partai Golkar 2016 semakin mengerucut. Hasil pertemuan tadi malam antara Aburizal Bakrie dengan Agung Laksono, disepakati forum tertinggi partai beringin dalam rangka rekonsiliasi pasca konflik diadakan 7 Mei mendatang. Hal ini diungkapkan fungsionaris DPP Partai Golkar Yorrys Raweyai saat dihubungi pada Rabu (16/3). “Awal Mei, tanggal 7 di Jakarta. (Hasil pertemuan) tadi ma-
lam,” katanya. Waktu pasti pelaksanaan Munas Golkar dalam rangka islah ini sempat maju mundur, dari sebelum puasa menjadi setelah lebaran. Bahkan, ada wacana pada tanggal 27 Mei 2016. Tapi, Yorrys menyebut keinginan tanggal 27 Mei datang dari Agung Laksono. “Itu katanya Agung, bukan kesepakatan. Tapi dengan berbagai macam pertimbangan. April ini ada paskah, lalu berikutnya ada puasa, lebaran,” ujar Yorrys. Hampir bersamaan, proses
jelang Pilkada Serentak 2017 juga telah dimulai dengan pembagian formulir pendaftaran. Kesepatan yang diambil menurut Yorrys, harus mempertimbangkan semua itu. Termasuk melihat agenda Presiden Joko Widodo dan Wapres Jusuf Kalla, yang diharapkan hadir dalam munas. Dengan mengecurutnya tanggal pelaksanaan, Yorrys menyebut yang sekarang berjalan adalah proses konsolidasi hukum paca keluarnya putusan kasasi Mahkamah Agung. Ical (sapaan Aburizal
Kasus rebutan pengelolaan tol JORR bermula pada 1995. Saat itu, PT Marga Nurindo Bhakti (MNB) mengajukan kredit senilai Rp 2,5 triliun ke Bank BNI. Dana tersebut untuk membiayai pembangunan tol JORR. Namun, belakangan PT MNB tidak membayar kredit tersebut. Dari hasil audit, MNB ternyata hanya menggunakan Rp 1 triliun untuk membangun proyek tol tersebut. Kejagung mengusut kasus tersebut dan menetapkan bos MNB Joko Ramiadji sebagai tersangka. Dan, penyidikan kasus tersebut belakangan dihentikan pada
2003. Pada 1997, MNB bekerja sama dengan Hutama Karya dengan menerbitkan commercial paper (CP) berupa medium term notes (MTN) senilai Rp 1,2 triliun. CP tersebut belakangan ternyata palsu. Surat tersebut dibuat tanpa sepengetahuan komisaris Hutama Karya. Akibatnya, Hutama Karya dibebani utang meski uangnya tidak pernah diterima perseroan. Kasus tersebut lantas bergulir di Mahkamah Agung (MA). Dalam putusan pada 2001, MA menyatakan bahwa hak konsesi ruas tol tersebut dirampas
oleh negara dan diserahkan kepada Hutama Karya. Syaratnya, kredit dari BNI terlunasi dari penghasilan operasional tol oleh MNB. Sebelum dilakukan penyerahan hasil eksekusi, tol JORR dikelola oleh PT Jasa Marga. Berdasar putusan MA, kejaksaan menyita tol JORR untuk negara dan diserahkan ke Kementerian Pekerjaan Umum (PU). Selanjutnya, tol tersebut dikelola oleh PT Jasa Marga Tbk. Namun, permasalahan kembali muncul, siapakah yang paling berhak mengelola, apakah Jasa Marga atau Hutama Karya. (idr/agm)
Ditjen PAS Identifikasi 15 Ribu Narapidana Yang akan Bekerja Diluar Tahanan JAKARTA - Terobosan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen PAS) Kementerian Hukum dan HAM yang berencana membuat penjara berbasis produksi terus dimatangkan. Saat ini Ditjen PAS sedang mengidentifikasi sekitar 15 ribu napi yang bekerja di luar tahanan. Dirjen PAS Kemenkum dan HAM I Wayan Kusmiantha Dusak menuturkan, napi memang diperboleh-
kan bekerja di luar bui. Kelonggaran itu diberikan untuk yang telah menjalani hukuman lebih dari 50 persen masa hukuman. ”Nah, dari jumlah napi 15 ribu ini semua akan diidentifikasi,’ tuturnya saat berkunjung ke kantor Jawa Pos Biro Jakarta kemarin. Identifikasi untuk menentukan produksi unggulan dalam sebuah lapas. Ditjen PAS juga bisa mengetahui sejauh apa kemampuan dari para napi tersebut. ”Tentunya, semua ini membutuhkan waktu,” paparnya. Jumlah 15 ribu napi yang
RADAR PEKALONGAN
Jaksa KPK juga mengendus adanya penempatan uang Nazar ke sejumlah penyedia jasa keuangan. Uang itu sebesar Rp 50,2 miliar. Uang berada di sejumlah rekening atasnama orang lain. Nazar sendiri kini sebenarnya sudah berstatus sebagai narapidana atas kasus korupsi proyek Wisma Atlet. (gun/agm)
Akhirnya, Munas Golkar Mei
Akhirnya, Tol JORR Milik Negara Rebutan Antara Swasta dengan BUMN
transportasi, serta tanah, dan bangunan. Selama kurun waktu 2010-2014, Nazar disebut melakukan pencucian uang hingga sekitar Rp 627 miliar Sedangkan pada periode 2009 - 2010, pencucian uang yang dilakukan mantan politisi Partai Demokrat itu mencapai Rp 83,6 miliar. Dalam kurun 2009-2010,
bekerja itu, lanjutnya, tentu akan ditambah dengan napi biasa. Dari total 181 ribu napi, Ditjen PAS memprediksi, setidaknya ada 60 ribu napi hingga 80 ribu yang bisa menjadi tenaga kerja. ”Dengan tenaga kerja sebegitu besar, ini bisa sangat bermanfaat,” ujarnya. Pihaknya juga terbuka membuka kerja sama dengan perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja. Namun, setidaknya ada satu perusahaan yang saat ini sedang dijajaki untuk bisa mendayagunakan napi sebagai pekerjanya. ”Ada satu perusahaan di Solo,” pa-
parnya. Dia menegaskan, lapas berbasis produksi ini bisa menjadi salah satu solusi untuk masalah overkapasitas yang terjadi di sebagian besar lapas. ”Kalau overkapasitas dibiarkan akan menimbulkan maalah yang lebih besar,” terangnya. Overkapasitas ini tidak bisa dianggap remeh. Sebab, dalam tujuh bulan, rata-rata penambahan jumlah napi itu mencapai 10 ribu orang. ”Bila dibiarkan, terus dalam beberapa tahun ke depan masalah ini akan semakin parah,” jelasnya. (idr/sof)
Bakri) dan Agung sudah menjalin komunikasi untuk mengakomodir kedua kubu dalam kepengurusan Munas Bali, ditambah Ancol (Bali plus). “Itu sedang berproses, mudah-mudahan 1-2 hari ini keluar (SK Menkumham-red) sebagai dasar penyelenggaraan munaslub. Setelah itu, akhir minggu ini akan pleno untuk penetapan tanggal, pengisian SC dan OC, kemudian mereka mulai bekerja,” pungkasnya. Pertimbangan meminta
Menkumham mengesahkan kepengurusan Munas Bali yang mengakomodir hasil Munas Ancol, lanjut Yorrys, karena Bali telah diakui MA. Maka penyelenggara munaslub nanti adalah pengurus Bali ditambah Ancol. “Kepengurusan itu karena Bali sudah diakui, maka kepengurusan itu berpegang dengan Bali tapi ditambah dari kubu Ancol atau Agung, secara selektif. Dan itu hanya berlaku enam bulan untuk menyelenggarakan munaslub,” pungkasnya. (fat/jpnn)
Brebes Pilot Project Pengentasan Kemiskinan JumlahWarga Miskin Indonesia Periode Juta Penduduk Maret 2014= 28,28 % September 2014= 27,79% Maret 2015= 28,59% September 2015= 28,51% Sumber : Badan Pusat Statistik INFO GRAFIS : A’AY
JAKARTA - Alarm kekhawatiran melebarnya jurang kesenjangan antara si kaya dan si miskin sudah menyala. Ini terkait tren naiknya rasio gini yang kian mengkhawatirkan. Pada 2000, angkanya masih 0,30. Tapi per September 2015 lalu sudah mencapai 0,41. Bank Dunia mencatat, melebarnya kesenjangan di Indonesia sejak tahun 2000 adalah yang tertinggi di Asia. Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution mengatakan, untuk menekan kesenjangan itu, tak ada cara lain selain mengentaskan kemiskinan. Dengan mengangkat penduduk dari jurang kemiskinan, kesenjangan akan berkurang. ‘’Program pengentasan kemiskinan sudah banyak. Tapi, sekarang kita membuat langkah yang lebih terpadu dengan Brebes sebagai pilot project-nya,’’ ujarnya usai rapat kabinet terbatas di Kantor Presiden
kemarin (16/3). Darmin menyebut, Brebes dipilih karena daerah di Jawa Tengah itu memiliki karakteristik ekonomi yang khas sebagai penghasil bawang. Saat panen dan produksi melimpah, harga bawang anjlok sehingga petani tertekan. Sebaliknya, saat produksi sedikit, harga naik sehingga konsumen yang tertekan. ‘’Jadi Brebes akan kita keroyok ramai-ramai agar ekonominya membaik,’’ katanya. Menurut Darmin, selama ini tiap Kementeri-
an/Lembaga (K/L) memiliki program pengentasan kemiskinan sendiri-sendiri, sehingga tidak efektif. Mulai sekarang, semua program akan dikoordinasikan oleh Kemenko Perekonomian. Misalnya, mulai dari program sertifikasi tanah oleh Kementerian Agraria, penyaluran KUR dan pengembangan usaha mikro oleh Kementerian KUKM, pengembangan tenaga teram-
pil oleh Kemenakertrans, pengembangan e-commerce oleh Kemenkominfo, termasuk pengembangan mobile banking oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Darmin mengatakan, skema yang sama untuk Brebes juga akan diaplikasikan ke daerah-daerah lain. Misalnya, di sentra kerajinan tangan, petani padi, pariwisata, nelayan, dan lain sebagainya. ‘’Jadi ini nanti akan menjadi gerakan masif di seluruh Indonesia,’’ ucapnya. Urgensi untuk memperbaiki ketimpangan juga disuarakan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK). Menurut dia, ketimpangan bisa menjadi bom waktu yang sangat berbahaya. Dia menyebut, meletusnya konflik berkepanjangan di kawasan Timur Tengah (Arab Spring) salah satunya dipicu oleh rasio gini yang menyentuh 0,45. ‘’Indonesia sekarang 0,41 dan di perkotaan sudah 0,43, ini lampu kuning, berbahaya,’’ ujarnya. Sementara itu saat membuka rapat kabinet terbatas, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menekankan bahwa lambatnya penurunan angka kemiskinan saat ini disebabkan harga komoditas yang rendah karena dua faktor dan harga pangan yang sering naik. (owi)
Komisaris Utama: HM Alwi Hamu, Komisaris: Dwi Nurmawan, H Suparno Wonokromo, Direktur Utama: H Yanto S Utomo, Direktur: Muhammad Sukron, Ade Asep Syarifuddin
General Manager: Ade Asep Syarifuddin, Pemimpin Perusahaan: Rosikin, Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: Doni Widyo, Redaktur Pelaksana: Widodo Lukito, Liputan Kota: Abdurrahman (Redaktur), Wahyu Hidayat, M. Ainul Atho’ Kajen: Widodo Lukito (Redaktur), Triyono, M Hadian, Batang: Doni Widyo (Redaktur), Nurul Fatah, Kendal: Nur Kholid MS, M. Arif Prayoga, Bisnis: Dalal Muslimin (Redaktur), Akhmad Taufik, M.Furqon FS, Sekretaris Redaksi: Ali Murtadlo, Desain Grafis: Roni Istanto, Pracetak: Damar Purbono, Kurniawan, A. Ahmad Yani, Keuangan: Rukayatun, Ovie Dian Sari, Milatussa’adah, Pemasaran: Mansyur (Sirkulasi), Eko Budiyanto (Ka. Perwakilan Kota Pekalongan), Ahmad Djunaedi (Ka. Perwakilan Kajen), Ahmad Syaefudin (Ka. Perwakilan Batang), Agustina, Iklan: Mudlofar, Hendrawan, Suhendri (Design Iklan), Administrasi Iklan: Mirza, Admin Web: M Rifki Risyadi (Koordinator), Moh. Ikhwan. Alamat redaksi/iklan/pemasaran: Jl. Binagriya Raya B1 No. 9 Kota Pekalongan, Telp. 0285-432234, Fax. 0285-4410262 Semarang: Anang Bastomi, Jakarta: Eko Suprihatmoko, Ferdinansyah, Alamat: Komp Widuri Indah Blok A.3 Jl Palmerah Barat No 353 Jakarta 12210 Telp (021) 5330976, 5333321, Faks (021) 5322629. Eceran Rp 3.000, Percetakan PT Cirebon Press Intermedia. Tarif Iklan: Umum/Display: Rp 25.000/mm kolom, sosial/keluarga Rp 18.000/mm kolom, iklan baris batik Rp 15.000 per baris, Iklan full colour Rp 35.000/mm kolom. Iklan halaman depan: tarif + 200%, Bank: Bank Mandiri Cabang Pekalongan an PT Wahana Semesta Pekalongan acc: 139-000-542-0595, Bank Jateng Cabang Pekalongan an PT Wahana Semesta Pekalongan acc: 1007015915. Email Redaksi : r4d4rpek4long4n@gmail.com I Email Iklan : iklanradarpekalongan@gmail.com
Semua wartawan Radar Pekalongan dilengkapi tanda pengenal/surat tugas dan tidak dibenarkan meminta/menerima imbalan dalam bentuk apapun dari narasumber.
TEGAL RAYA
KAMIS, 17 MARET 2016
3
RADAR PEKALONGAN
11 Cafe Disegel Satpol PP
YAYASAN YATIM PIATU DAN DHU’AFA
“AL - INAYAH” Jl. Untung Suropati Kelurahan Tegalrejo, Kecamatan Pekalongan Barat, Kota Pekalongan Telp. (0285) 4418232, HP. 085865495103, 085742790598 Untuk melanjutkan pembangunan gedung panti ( lantai 2 ) Yayasan Al Inayah membutuhkan sedekah berupa Bahan Bangunan ( Pasir, batu bata, semen, besi cor dll ). Untuk informasi lebih lanjut hubungi: Musakhir : 085742790598 BANTUAN BISA DISALURKAN VIA REKENING : Bank Mandiri Syariah Pekalongan 7030350418 BNI Syariah Cabang Pekalongan 0305110076 Bank Jateng Cabang Pekalongan 3007056710 Yayasan AL-INAYAH : Jl. Untung Suropati Kelurahan Tegalrejo Kecamatan Pekalongan Barat, Kota Pekalongan PANITIA PEMBANGUNAN PONDOK PESANTREN - PANTI YAYASAN YATIM PIATU & DHU’AFA “AL-INAYAH ” Akte Notaris : Iis Aisyah Y, SH SK, MENKUMHAM
Nomor : 04 Tanggal 07 Juli 2010 Nomor : AHU - 337. AH. 01 04 Tahun 2011
PEMALANG – Sebanyak 11 tempat hiburan atau café di wilayah Pantura berhasil ditertibkan oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Pemlanag dalam operasi penertiban tempat hiburan baru-baru ini. Operasi penertiban yang mendasari adanya tuntutan warga masyarakat yang tergabung dalam LSM, tokoh agama dalam audiens bersama anggota DPRD dan dinas atau SKPD terkait beberapa waktu lalu, direspon langsung oleh Satpol
PP untuk melakukan tindakan tegas yaitu menutup cafe, tempat karaoke atau tempat hiburan lainnya yang tidak memiliki izin. Kepala Satpol PP Pemalang, Sukisman melalui Kasi OP, Sumar menyampaikan, dengan berbekal surat perintah dari Kasatpol PP nomor 800/100/Pol PP serta mendasari Perda Kabupaten Pemlaang nomor 11 tahun 2012 tentang minuman beralkohol dan Perda Kabupaten Pemlaang nomor 12 tahun 2012 tentang penyelengga-
raan hiburan, maka sesuai tugas pokok dan fungsinya Satuan Polisi Pamong Praja melaksanakan tugas penertiban tempat hiburan di wilayah Kabupaten Pemalang. “Operasi hari pertama telah berlangsung sukses dan berhasil menertibakn 11 tempat hiburan,” ujarnya, Rabu (16/03). Lebih lanjut Sumar mengatakan, sesuai perintah pimpinan anggota yang diterjunkan berjumlah 20 personil yang masing-masing telah memiliki tugasnya sendiri-
sendiri. Dua adalah Kasi, dua lainnya PPNS dan sisanya pelaksana. Dalam surat perintah tersebut adalah melakukan peertiban perijinan tempat hiburan (café, karaoke dan tempat hiburan lainnya) di wilayah Kabupaten Pemalang mulai Senin – Kamis (14 – 17/03), mulai pukul 19.00 sampai dengan selesai. “Operasi kedua akan kami laksanakan nanti malam di daerah punggung,” jelasnya. Disampaikannya, walaupun masyarakat member toleransi waktu 1 bulan un-
tuk segera menutup tempat hiburan tersebut, namun Kasatpol PP menyanggupi dalam waktu setengah bulan bisa menyelesaikan penertiban. Tidak lama anggota Pol PP yang dipimpin langsung oleh Kasi OP melakukan operasi penertiban tempat hiburan terutama yang tidak memiliki izin. “Ada sebagian berdalih bahwa mereka izinnya rumah makan, tetapi ternyata di belakangnya dibuat cafe atau karaoke, makanya langsung kami tindak,” kata Sumar. (rid)
Sebanyak 46 Penghuni Kos-kosan Dites Urine BNNK sweeping kompleks kos-kosan
PEMBANGUNAN GEDUNG YAYASAN AL - INAYAH
UNTUK mempersempit peredaran dan penyalahgunaan narkoba di masyarakat, belasan personel Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Tegal kembali melakukan tes urine terhadap 46 penghuni kos-kosan di kompleks belakang Eks bioskop maya. Dalam sweeping tersebut, personel BNN didampingi personel Subdenpom IV/1-3 yang menggelar razia secara mendadak pada Rabu (16/3) kemarin. Kepala Seksi (Kasi) Pemberantasan BNNK Tegal Kompol Anung Suyadi menjelaskan, dilakukannya penyisiran ke sejumlah koskosan bertujuan untuk memastikan tidak adanya transaksi narkoba yang dilakukan semua penghuni indekos tersebut. Sebelum melakukan tes urine, terlebih dulu juga disampaikan maksud dan tujuan kegiatan sweeping dilengkapi surat tugas tersebut dengan mengetuk pintu kamar semua penghuni kos yang rata-rata dihuni perempuan pekerja usia produktif dan terdiri dari 13 laki-laki dan 33 perempuan. “Dilaksanakannya tes urine, dalam rangka operasi yustisi untuk pemetaan titik potensi penyalahgunaan dan peredaran narkoba,” ungkapnya, kemarin.
PENDIDIKAN
TES URINE Sejumlah penghuni kos saat antre untuk melakukan tes urine yang dilaksanakan BNNK Tegal dengan pengawalan personel Polisi Militer kemarin.
SYAMSUL FALAK
Berdasarkan hasil tes urine, Anung Suyadi menuturkan, dua dari 46 orang yang mengikuti tes urine diindikasikan positif narkoba karena sempat ditemukan obat racikan tanpa disertai resep dokter di tas seorang penghuni kos. Sedangkan satu orang lainnya, positif mengkonsumsi afetamin namun bisa menunjukkan resep dokter dan surat berobat sebagai bukti penggu-
naan zat adiktif tersebut sudah sesuai aturan. Sementara itu, Kepala BNNK Tegal M. Jaka Eka Syaifi menambahkan, Selain merazia kos-kosan tes urine juga akan terus digencarkan ke sejumlah instansi pemerintah dan aparat untuk mengetahui peredaran serta pencegahan penyalahgunaan narkoba. “Meski sementara hasilnya negatif semua, operasi
yustisi akan terus dilakukan dengan target semua instansi yang terindikasi sebagai jalur penyalahgunaan narkoba,” terangnya. Terpisah, menurut seorang pengelola tempat kos Nurcholis, 35, menambahkan, meski mengaku kurang setuju adanya tes urine dengan alasan membuat penghuni kos tidak nyaman pihaknya mengaku mendukung kegiatan ter-
sebut. Bahkan, pihaknya jauh-jauh hari sudah melakukan sosialisasi dan menempelkan aturan kepada seluruh penghuni kos agar tidak membawa senjata tajam, narkoba, dan miras. “Peraturan dan ketentuan, sudah kami sampaikan kepada calon penghuni kos sebelum masuk kesini. Termasuk, menempelkan aturan itu di setiap kamar,” pungkasnya. (Syf)
FKAM Berbagi Nasi Pagi Gratis
SMK Gondang Gelar Psikotest ke 2
TIRTO - Forum Komunikasi Aktivis Masjid (FKAM) Cabang Pekalongan melakukan aksi sosial, melalui program berbagi nasi setiap pagi. Ketua Fundrisesr FKAM Prasetyo Widodo kepada Radar Pekalongan saat ditemui di lokasi berbagi, Rabu (16/ 3), mengatakan, “Kegiatan berbagi nasi bungkus setiap pagi ini merupakan program FKAM yang akan dilaksanakan setiap pagi dan insyallah rutin setiap hari, dengan target 100 bungkus per hari secara gratis untuk masyarakat umum,” ungkapnya. Dia menambahkan, kegiatan berbagi nasi ini tidak akan hanya berdiam diri disatu tempat, melainkan FKAM akan mengadakan roadshow di Wilayah Peka-
WONOPRINGGO - SMK Gondang Wonopringgo bekerjasama dengan PT Suzuki Indomobil Motor menggelar psikotest ke 2 pada (16/3) di sekolah setempat. Kegiatan tersebut merupakan tahapan seleksi yang ketiga dari proses perekrutan tenaga kerja PT terkait. Demikian disampaikan Waka Humasbin, SMK Gondang Wonoringgo, Castro SPd. Dikatakan, pihak sekolah sudah dua kali bekerjasama dengan PT perakit sepeda motor dan mobil merek suzuki yang berlokasi di kawasan Tambun, Cikarang, dan Cakung itu dalam menyelenggarakan proses perekrutan tenaga kerja. Keduanya dilakukan masing-masing pada tahun 2015 dan 2016. “Sejak juni 2015 sudah menyeleksi kelas tiga dan alumni. Kita selaku BKK (Bursa Kerja Khusus) itu kan ada dua hal yaitu, menarik perusahaan untuk bisa test disini, kemudian mempersiapkan anak-anak kita un-
longan dan sekitarnya. Pihaknya mengaku, kegiatan ini merupakan upaya dari FKAM untuk meningkat kesejahteraan masyarakat ekonoi lemah agar bisa menikmati manfaat dari amanah para donatur. “Ini menjadi program yang unik ya, karena mayoritas masyarakat itu sangat kaget dan antusiasi, karena tiap hari kami sengaja datang untuk membeli nasi bungkus dan pembeli lain yang ingin beli bisa mendapatkannya secara gratis,” imbuhnya. Dia berharap, kegiatan ini bisa menjadi inspirasi untuk bersedekah, karena ketika berbagi maka pahala yang diterima adalah pahala jariyah yang tidak akan pernah putus. (ap4)
MALEKHA
BERBAGI - Kegiatan berbagi nasi pagi di Kelurahan Tirto.
Pendidik Anak Usia Dini Berprestasi KEPUTRAN - Menjadi Pendidik untuk Anak Usia Dini (PAUD) bukanlah profesi yang mudah untuk dilakukan. Karena mempunyai kesulitan tersendiri dan kenikmatan tersendiri, mengingat siswa-siswa yang menjadi project mereka adalah anak-anak usia 1
sampai 4 tahun. Demikian disampaikan Panitia penyelenggara apresiasi pendidik AUD berprestasi Nur Khikmah kepada Radar Pekalongan, di Dinas Pendidikan Kota Pekalongan, Rabu (16/3). “Pendidik AUD adalah profesi yang tidak mudah
MALEKHA
PRESENTASI - Kegiatan presentasi peserta pendidik AUD dalam acara apresiasi PTK PAUD se Kota Pekalongan.
untuk dilakukan, mengingat siswa-siswa yang mereka didik adalah anak-anak usia golden age yang membutuhkan pola pendidikan dari pendidik yang tepat untuk perkembangan usia mereka,” ungkapnya. Ditambahkan, ini yang menjadi latar belakang diselenggrakanya pendidik AUD berprestasi se Kota Pekalongan, agar para pendidik ini mereka memiliki kualitas yang memadai untuk mendidik anak-anak usia dini. “Kegiatan ini merupakan upaya dari Pemerintah untuk meningkatkan potensi kualitas pendidik AUD, karena kami sadar pendidikan AUD itu merupakan pendidikan dasar yang sangat penting untuk dibina ditangan orang-orang yang tepat,” imbuhnya. Selain itu dia menjelaskan, kegiatan pendidik AUD
berprestasi ini merupakan kegiatan rutin Dinas Pendidikan dan kegiatanya tidak hanya berhenti ditingkat Kota Pekalongan saja, Pendidik AUD yang berprestasi dari tingkat Kota Pekalongan akan di lombakan pendidik AUD berprestasi tingkat Provinsi. Pihaknya mengaku, kegiatan ini mendapatkan respon yang sangat antusias dari para peserta, mereka sudah menyiapkan naskah, power point bahkan alat peraga untuk menunjukkan kualitas pengajaran mereka. “Saya sangat bersyukur sekali, para peserta menyambut antusias kegiatan ini, mereka sudah menyiapkan banyak hal mulai dari naskah, power point, bahkan alat peraga pun sudah mereka siapkan untuk menunjukkan kualitas mereka dalam mengajar,” imbuhnya. (ap4)
tuk memenuhi kualifikasi dari perusahaan.” Kata Castro, saat ditemui Radar Pekalongan, Rabu (16/3). Disebutkan, 3 tahapan dalam proses perekrutan tahun ini yakni, test fisik yang diselenggarakan pada (3/3), psikotest 1 pada (4/3), dan psikotes 2. Setelah itu mereka yang lolos dari ke Tiga tahapan tersebut akan diberikan intruksi kerja oleh perusahaan. “Dari tanggal tanggal 3 itu test fisik, kemudian yang lolos, masuk psikotest 1, kalau lolos lagi hari ini ikut psikotest 2,” terangnya. Castro menjelaskan, ada sekitar 382 orang peserta pada tahap awal seleksi. Namun demikian tahap seleksi yang ke Tiga ini hanya diikuti oleh 155 orang. 119 dari mereka merupakan anak-anak kelas 12, sedangkan 46 sisanya adalah para alumni yang usianya masih relatif cukup untuk ikut serta dalam seleksi tersebut. Sementara itu berkaitan dengan hasil test pihak se-
kolah menyebutkan bahwa hasilnya baru akan keluar sekitar satu sampai dua minggu kedepan. “Harapan saya, kerja sama semacam ini akan menjadi rutinitas. Selain pemasaran tamatan, kita juga akan mencoba meningkatkan kerjasama dengan PT Suzuki indomobil Motor ke kurikulum dan Bengkel.” Disampaikan, pihak sekolah kedepanya dalam melakukan kegiatan praktek otomotif rencananya akan mengacu kepada standarisasi dari PT suzuki indomobil. Baik itu untuk sepeda motor maupun mobilnya. Sehingga kedepan jurusan otomotif di SMK gondang diharapkan menjadi binaan PT tersebut. “Mulai dari kurikulumnya, mulai dari bengkelnya, sampai perekrutan tenaga kerjanya. InsyaAllah nanti besok senen saya mau ke PT Indomobil untuk mencoba melakukan komunikasi tentang kurikulum industri dan bengkel otomotif,” pungkasnya. (ap3)
VIO ALFA RIZQI
MENGERJAKAN - Para peserta seleksi perekrutan tenaga kerja PT Suzuki Indomobil Motor melakukan test psikotest 2 di SMK Gondang Wonopringgo.
JATENG
KAMIS, 17 MARET 2016
4
RADAR PEKALONGAN
Anggota BIN Gadungan Jadi Tersangka PURWOKERTO - Raden Anggrita (65) warga Desa Pengadegan Rt 06 Rw 09 Kecamatan Pengadegan Kabupaten Purbalingga, akhirnya dijadikan tersangka setelah dilakukan penyidikan Unit IV Reskrim Polres Banyumas, Rabu (16/3) kemarin. Pria yang sudah lanjut usia ini harus berurusan dengan hukum lantaran mengaku sebagai anggota
Badan Intelijen Negara (BIN) untuk memeras Bupati Banyumas. Dari pantauan Radarmas, polisi masih beberapa kali menyampaikan pertanyaan kepada Anggrita. Namun Anggrita tetap bersikukuh jika dirinya anggota BIN. Bahkan beberapa kali, dia menelepon seseorang untuk meyakinkan jika dirinya memang anggota BIN.
RADAR BANYUMAS
TERSANGKA - Raden Anggrita (65) warga Desa Pengadegan Rt 06 Rw 09 Kecamatan Pengadegan, akhirnya dijadikan tersangka.
Kasatreskrim Polres Banyumas, Andi Kadesa melalui KBO Reskrim Ipda Benny Timor mengatakan, pihaknya masih melakukan pengembangan. “Pasal yang dikenakan kepada Anggrita Pasal 378 KUHP (Percobaan Penipuan) dan Pasal 263 KUHP (Pemalsuan Dokumen). Sementara kami masih melakukan penyidikan dan pengumpulan bukti kete-
rangan sudah berapa orang yang menjadi korbannya,” ungkapnya. Kabag Humas Setda Banyumas, Agus Nur Hadie mengatakan, sangat mungkin orang tersebut yang selama ini juga sering mencatut nama-nama pejabat Pemkab untuk meminta sumbangan dengan dalih bermacam-macam. Sebab menurutnya, ketika diperiksa, di dalam
tasnya ditemukan dua unit hp komunikator dan beberapa kartu kredit dan foto-foto bupati di beberapa daerah. “Termasuk ada foto mantan bupati Banyumas, Mardjoko juga,” katanya. Selain itu juga ditemukan beberapa kartu anggota, seperti LAKRI (lembaga pengawas kepolisian republik indonesia) dan beberapa kartu identitas lainnya. (ali)
Tukang Parkir Diduga Dianiaya Pelaku Masih Misterius PURWOKERTO - Raut kesedihan terpancar di wajah Purwaningsih (23) warga Jalan Sitapen RT 07 RW 05, Kecamatan Purwokerto Timur, Rabu (16/3) kemarin. Sebab ayah dari tiga anaknya, Dede Setiawan (31), meninggal setelah mendapatkan perawatan di RSUD Margono. Dia menduga, suaminya tewas lantaran dianiaya seseorang hingga mengalami luka parah di kepalanya.
Kepada Radarmas, Purwaningsih menceritakan, awal mula peristiwa yang menewaskan suaminya. “Sabtu (12/3) lalu, suami saya dijemput temannya, sekitar pukul 21.00,” kata Purwaningsih. Menurutnya, yang menjemput adalah teman lama suaminya. “Saya tidak tahu masalah apa sebenarnya yang terjadi sama suami saya karena dia yang sehari-hari berprofesi sebagai tukang parkir tidak pernah bercerita apa-apa,” ungkapnya. Minggu sekitar pukul 04.00, teman yang sebelumnya menjemput, mengetuk pintu
RADAR BANYUMAS
TERSANGKA - Purwaningsih menunjukan foto suaminya, yang diduga dianiaya.
rumahnya. Saat pintu dibuka, dia melihat temannya itu hanya seorang diri tanpa suaminya. “Dia bilang katanya suami saya kecelakaan. ternyata suami saya ditelantarkan saja di sudut sebuah tempat aksesori mobil,” ungkapnya. Saat Purwaningsih mengecek keadaan suaminya, ternyata kondisinya sangat memperihatinkan. “Kepalanya luka seperti kena pukulan dan sudah tidak sadar. Saya membawanya ke RS DKT. Tapi di sana tidak sanggup, akhirnya dirujuk ke RSUD Margono,” ujarnya. Hari berganti hari, kondisi suaminya semakin memburuk. Dede akhirnya meninggal Selasa (15/3) sekitar pukul 22.00. Merasa ada yang janggal, polisipun akhirnya melakukan otopsi terhadap Dede Irawan untuk memastikan penyebab kematiannya. Kapolsek Purwokerto Timur Kompol Is Supriyati saat dihubungi mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait kasus ini. “Belum ada yang ditetapkan tersangka. Sementara kami sudah periksa lima orang yang statusnya masih sebagai saksi,” pungkasnya. (ali)
Warga Tolak Pembebasan Tanah MAGELANG – Sejumlah warga Dusun Nusupan, Desa/Kecamatan Salaman menolak pembebasan tanah yang akan dilakukan oleh pemerintah dalam rangka pembangunan jembatan baru di Kali Tangsi. Pasalnya, harga yang ditawarkan dinilai terlalu rendah. Salah satu warga Dusun Nusupan, Desa/Kecamatan Salaman, Ardani (45) mengatakan, negosiasi harga tanah sebenarnya sudah berlangsung sebanyak tiga kali. Namun demikian, sampai sekarang belum tercapai kesepakatan. “Negosiasi pertama, pemerintah menawar harga tanah Rp500 ribu per meter2, kemudian negosiasi kedua naik menjadi Rp1 juta/m2. Akan tetapi, saya belum boleh jika tanah dibeli seharga Rp1 juta,” kata Ardani. Menurutnya, tanah yang akan dibeli oleh pemerintah berada di sepanjang Jalan Magelang-Salaman. Sedangkan pembangunan jembatan rencananya berlokasi di perbatasan antara Desa Salaman dan Kebonrejo. “Dari sekitar 11 warga pemilik lahan, delapan orang diantaranya belum sepakat dengan harga yang ditawarkan oleh pemerintah. Tanah mereka antara lain berupa perkebunan, sawah, rumah penduduk, dan lapangan futsal,” ungkapnya. Ardani sendiri mengaku memiliki lahan seluas sekitar 600 m2, sementara yang terkena dampak pembangunan sekitar 400 m2. Ia meminta harga tanah dibeli Rp2 juta/m2, sementara untuk bangunan rumahnya dihargai sekitar Rp40 juta. Warga lainnya, Aryami
(39), mengaku belum juga melepas tanahnya karena harga yang ditawarkan rendah. Dia pun meminta agar tanahnya dibeli Rp2 juta / m2. Sementara, Petugas Pengawas Jalan Balai Pelaksana Teknis Bina Marga Wilayah Magelang, Kumbul Riyanto mengatakan, rencana pembangunan jembatan baru, akan dilaksanakan di sebelah barat jembatan Kali Tangsi. Pembangunan diperlukan karena jembatan lama relatif sempit. “Padahal arus lalu lintas Jalan Raya Magelang-Purworejo semakin padat dan banyak kendaraan besar melintas, seperti bus dan truk kontainer,” katanya. Menurut dia, meski ada tanah yang belum dibebaskan, pembangunan jembatan tetap akan dilaksanakan. Warga juga sudah ada yang setuju tanahnya dijual dengan harga yang
ditentukan pemerintah. Petugas dari Bina Marga Jateng juga sudah meninjau lokasi pembangunan. Pekerja sudah mengukur lahan dan titik koordinat pembangunan jembatan Kali Tangsi. “Meski masih ada tanah yang belum dibebaskan, pembangunan tetap dilaksanakan. Untuk bangunan jembatan lama, nantinya tidak akan dibongkar,” imbuhnya. Berdasarkan papan informasi di sekitar jembatan Tangsi, pembangunan jalan ini dilaksanakan oleh Dinas Bina Marga Jateng sedangkan penyedia jasa PT Karya Adi Kencana dari Kebumen. Jenis kegiatannya, peningkatan jalan dan penggantian jembatan dengan paket penggantian jembatan Tangsi. Biaya pembangunan Rp14.306.277 dengan waktu pelaksanaan 270 hari, dari mulai 17 Februari-12 November mendatang. (amb)
SOLIKAN AMBAR PRATIWI
JEMBATAN - Lokasi ruas jalan yang akan dibangun jembatan baru Kali Tangsi.
RADAR BANYUMAS
LAPOR - Karena mobilnya dirampas, Muri (57) warga RT 1 RW 1 Desa Kemiriamba melaporkan kejadian yang menimpanya kepada polisi.
Korban Dibius Mobil Dirampas BANYUMAS - Muri (57) warga RT 1 RW 1 Desa Kemiriamba, Kecamatan Jatibawang Brebes ditemukan warga tidak sadarkan diri di depan bengkel kosong tepi jalan raya Pekuncen-Ajibarang tepatnya masuk Desa Banjaranyar Pekuncen pada Selasa (15/3) sore. Sempat dikira orang gila, Muri dibawa ke Puskesmas Pekuncen dan baru sadar pada Rabu (16/3) pagi. Ternyata, Muri menjadi korban pembiusan disertai perampasan mobil dan dibuang di pinggir jalan oleh pelaku yang kabur. Dari penuturan Muri, pada Selasa (15/3) pagi ia didatangi seorang pria dengan usia sekitar 65 tahun untuk menyewa mobil miliknya yaitu L300 warna coklat nopol B 9867 EU saat akan membersihkan mobil. Penyewa yang mengaku pensiunan PNS berniat menyewa mobil untuk membawa gula merah di Kroya
Cilacap dan terjadi kesepakatan harga sewa mobil bersama sopir sebesar Rp 600 ribu. “Jadi dari rumah saya hanya berdua, saya dengan pelaku. Saya mengendarai mobil tersebut untuk mengambil gula jawa di Kroya dan bagian bak mobil supaya ditutup trepal. Jam 10.00 mulai jalan ke Kroya,”jelas Muri saat ditemui di Puskesmas Pekuncen. Lebih lanjut Muri mengatakan, setelah jalan ia mengobrol biasa di dalam mobil dengan pelaku yang belum dikenal sebelumnya. Namun, dari obrolan tersebut pelaku mengaku sudah bisnis gula jawa sejak pensiun dengan logat Brebes. “Kemudian sampai di SPBU Talok Bumiayu, pelaku turun untuk beli minuman jeruk anget. Tiba-tiba sudah bawa dua plastik dan satu plastik diserahkan saya. Padahal saya tidak biasa minum saat di jalan. Tetapi
pelaku merayu walaupun setelah dikasih, saya tidak langsung minum. Plastik minuman saya taruh di dekat kemudi dan saya bersama pelaku kembali jalan,” katanya. Saat jalan tersebut, ia mengaku menyeruput dua kali minuman jeruk anget yang kemudian ia sudah tidak sadarkan diri. Baru sadar saat berada di Puskesmas Pekuncen dengan kondisi lemas dan ada luka di bagian kening. “Setelah dua kali sruput saya sudah tidak ingat lagi. Saya kaget koq malah berada di Puskesmas,”katanya. Saat di Puskesmas, ia menyadari bahwa mobilnya dirampas sampai dua buah hp dan uang Rp 200 ribu serta STNK mobil sudah tidak ada di saku. Ia kemudian mengingat nomor telepon sementara pihak Puskesmas menghubungi keluarga di Jatibarang.
Sementara itu, anak korban Rizal Aditya saat menjenguk ayahnya di Mapolsek Pekuncen mengatakan, saat pagi hari ia melihat ada orang yang jalan dengan tidak normal akan menyewa mobil. “Seperti orang cacat karena jalannya tidak normal. Logatnya Brebes, dan seperti baru saya lihat karena tidak pernah menyewa mobil ke ayah saya sebelumnya,” jelasnya. Kapolsek Pekuncen AKP H Sutarno mengatakan, setelah ditemukannya korban pembiusan anggota polsek langsung cek lokasi. Kemudian menggali keterangan dari saksi dan korban setelah siuman. “Untung tidak dikasih Sianida, jadi korban selamat. Himbauan kepada masyarakat supaya waspada terhadap modus kejahatan tersebut. Cek identitas penyewa mobil dan pastikan identitasnya asli,”himbaunya. (gus)
Puluhan Ribu Warga Belum Punya E-KTP BANJARNEGARA – Puluhan ribu warga Kabupaten Banjarnegara belum memiliki Kartu Tanda Penduduk Elektronik (E-KTP). Bahkan tercatat sekitar 3.524 warga yang telah melakukan perekaman E-KTP pun belum dicetak. Berdasarkan data dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dindukcapil) Banjarnegara, baru 646.425 warga yang telah memiliki E-KTP. Padahal saat ini, tercatat ada sekitar 726.276 warga wajib E-KTP. “Sedangkan yang sudah melakukan perekaman EKTP sekitar 646.425 warga, termasuk yang dilakukan pada saat perekaman massal 2012-2013 lalu,” kata Kepala Dindukcapil Imam Kusharto, kemarin (16/3). Ia tak memungkiri jika masih banyak warga yang belum mendapatkan E-KTP meski sudah melakukan perekaman. Menurutnya, hal ini karena saat perekaman
massal, E-KTP yang sudah jadi langsung didistribusikan ke kecamatan. Sehingga, Dindukcapill tidak memiliki data valid warga yang belum menerima E-KTP. Untuk itu, ia meminta agar warga lebih aktif menanyakan ke kantor kecamatan masing-masing terutama bagi warga yang telah melakukan perekaman. “Karena kami tidak mempunyai data warga yang belum menerima E-KTP saat perekaman masal, sehingga kami berharap warga lebih aktif,” pintanya. Saat disinggung mengenai masih banyaknya warga wajib E-KTP yang belum melakukan perekaman, Imam menuturkan hal tersebut didominasi banyaknya warga yang berada di luar daerah. Selain itu, beberapa karena sudah tercatat di daerah lain. “Ada juga yang ternyata data anomali. Tetapi sebagian besar karena tidak tinggal di Banjarne-
RADAR BANYUMAS
E-KTP - Salah seorang warga tengah melakukan perekaman E-KTP di Kantor Dindukcapil
gara,” terangnya. Imam juga menegaskan dalam pembuatan E-KTP, tidak ada pengutan biaya sepeser pun. Namun demikian, ia mengingatkan agar warga mengurus sendiri. Sebab, jika melalui pihak ketiga dikhawatirkan aka nada biaya lain.
“Semuanya gratis. Yang terpenting harus diurus sendiri. Dan sekarang bagi warga yang akan mengurus pembuatan data administrasi, diminta meninggalkan nomor telpon. Agar setelah pembuatan jadi langsung dihubungi oleh petugas,” imbuh Imam. (uje/nun)
PENDIDIKAN
RABU, 16 MARET 2016
5
RADAR PEKALONGAN
Era Digital Berpengaruh Buruk Bimbingan Teknis Guru TPQ KOTA - Pada era digital ini, banyak orang yang dengan mudah mengakses apapun, bahkan anakpun menjadi konsumsi era digital disaat ini. Meskipun banyak kelebihan di era digital, tapi tidak bisa dinafikan era digital memberikan pengaruh buruk bagi anakanak, yang belum mempunyai kemampuan menyerap dan menyaring apa yang benar dan salah. Demikian disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda)
Kota Pekalongan Drs H Slamet Prihantono MM dalam kegiatan bimbingan teknis (Bintek) guru TPQ se Kota Pekalongan, Rabu (16/3). “Jangan sampai tidak ada antisipasi bagi orang tua untuk anak-anaknya, karena sekarang ini sudah masuk era digital, banyak pengaruh-pengaruh buruk dari luar. Jika tidak ada pembangunan karakter ini sejak dini, maka akan secara mudah terpengaruh budaya informasi yang sebetulnya secara tuntunan agama nilainilai yang ada di Indonesia dan nilai-nilai budaya bukan nilai yang positif dite-
rapkan dalam kehidupan sehari-hari,” ungkapnya. Setiap individu harus mulai sejak dini memberikan pengawasan terhadap anak-anak, pihaknya mengaku mempunyai kepentingan yang sangat besar untuk membangun masyarakat Indonesia sejak dini, karena anak-anak yang akan meneruskan perjuangan para pemimpin Negeri ini. Pemerintah sendiri selama ini juga ikut membantu meningkatkan skill sumber daya manusia guru TPQ dan juga memfasilitasi baik secara operasional maupun kesejahteraan guru TPQ
yang tentunya disesuaikan dengan APBD Kota Pekalongan. Senada dengan Sekda Kota Pekalongan, Wakil Ketua Badan Organisasi TPQ Kota Pekalongan Faqihudiin menuturkan, selama ini pemerintah memang seiring sejalan untuk memajukakan pendidikan dasar Kota Pekalongan, dalam hal ini pendidikan dasar keagamaan atau yang sering disebut TPQ. Pihaknya mengaku, Sejauh ini kegiatan-kegiatan bintek yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kota Pekalongan sangat membantu untuk meningkatkan kuali-
tas guru TPQ, dan tidak hanya itu baik kesejahteraan maupun bantuan operasional pun tidak luput dari Pemerintah. “Kegiatan bintek ini adalah kegiatan yang rutin dilakukan oleh Pemerintah Kota Pekalongan tiap tahunnya, kami sangat bersyukur Pemerintah mempunyai pandangan sama tentang pentingnya pendidikan dasar keagamaan, semoga dengan kegiatan ini kualitas guru TPQ akan semakin bertambah, karena kalau gurunya berkualitas maka anak didiknya pun akan berkualitas,” imbuhnya. (ap4)
Sanggar Delapan Ikon Berbeda
Analis Kesehatan Jalani Akreditasi
SMKN 3 Pekalongan KRAMAT SARI - SMKN 3 Pekalongan memiliki ikon berbeda dengan sekolah lainnya. Yakni Sanggar Delapan yang hadir mengalunkan musik tradisional dari angklung dan kulintang. “Salah satu ikon SMKN 3 Pekalongan ya ini, kulintang sama angklung (Sanggar Delapan) itu, sekolah lain tidak ada. Mumpung ada dana terus ada kesempatan anak-anak untuk berkarya ya, apa salahnya,” beber Wakil Kepala Kesiswaan, Hadi Pranoto SPd, saat ditemui di ruangannya, Sabtu (12/3). Diceritakan, awalnya Bu Tusriyati selaku Kepala, menginginkan sekolahnya untuk memiliki marching band. Namun menurutnya, Marching Band sudah banyak dimiliki oleh sekolah-sekolah yang ada di Kota Pekalongan. Akhirnya muncul ide untuk membeli alat musik tradisional Calung Banyumas.
NOVIA ROCHMAWATI
TAMPIL - Salah satu penampilan Sanggar Delapan dalam suatu acara.
“Nama Sanggar 8 sendiri sebenarnya diambil dari isitilah seksi bidang (sekbid) 8 di OSIS yang menangani seni. Sekbid 8 pun tidak hanya menangani musik, tetapi juga
tari, teater dan band,” imbuh lelaki yang kerap disapa Pak Hadi ini. Sampai sekarang ini ada sekitar 30 orang yang mengikuti kegiatan ekstra kurikuler Sanggar 8 ini.
Biasanya dibutuhkan sekitar 10 orang untuk melakukan perform. Pelatihnya pun diambilkan dari dalam sekolah sendiri. Sejak dibentuk 2014 lalu, sangar 8 sendiri telah tam-
pil pada event-event di sekolah, tingkat kota dan bahkan pernah sampai ke tingkat Jawa Tengah. Sanggar 8 selalu tampil pada upacara dies natalis sekolah. (ap5)
Hilangkan Ketakutan Anak Pada Air Eksplor Air PAUD Aisiyah Kramatsari KRAMATSARI - PAUD Aisiyah Kramatsari mengadakan kagiatan eksplor air. Dengan harapan kegiatan ini menjadi terapi bagi anak-anak yang takut terhadap air. “Ada kegiatan out door juga, ada renang, namanya kegiatan eksplor air. Anakanak juga suka bermain air, tapi juga anak yang takut dengan air. Kebetulan ada beberapa anak yang takut. Nah kami sekalian pengenalan, biar tidak takut lagi
dengan air,” beber Kepala PAUD Aisiyah Kramatsari, Opi Kurniawati SPd AUD, saat ditemui di sekolahnya Rabu (16/3). Dikatakan, kegiatan ini biasanya dilakukan setiap sebulan sekali. Biasanya kegiatan ini dilakukan di hari Sabtu ataupun hari lain yang masih menjadi hari pembelajaran. Anak-anak yang sudah terbiasa berenang, pastinya akan langsung menjeburkan dirinya ke dalam kolam renang. Namun yang merasa takut akan duduk menepi di pinggiran kolam. “Pas ada renang, anak-anak disuruh
NOVIA ROCHMAWATI
BERENANG - Satu program unggulan PAUD Aisiyah Kramatsari yaitu kegiatan eksplor air.
MALEKHA
PEMBUKAAN - Para guru mengikuti kegiatan bintek guru TPQ se Kota Pekalongan.
duduk dulu di pinggir. Nanti kami pancing sama mainan yang dimasukkan ke kolam, mainan ikan-ikan. Yang tadinya cuma duduk di pinggir kolam akahirnya udah mau turun, mau main-mainan. Jadinya biar bisa sekalian terapi agar anak tidak takut air lagi,” jelas perempuan yang kerap disapa Bu Opi ini. Pihaknya mengaku konsep belajar sambil bermain seperti ini cocok dengan usia anak didiknya yang berusia 2-3 tahun. Hingga dalam pembelajaran hariannya, porsi permainan dan kegiatan belajarnya seimbang. (ap5)
KARANGANYAR - Jurusan Analis Kesehatan, SMK Muhammadiyah Karanganyar menjalani proses akreditasi. Proses akreditasi berlangsung selama 2 hari yakni pada (15-16/3) dengan melibatkan 2 asesor dari Badan Akreditasi Provinsi Sekolah/Madrasah (BAP-S/M) Jawa Tengah, Wiji Ahmanto MPd, dan Drs Utomo MPd. Demikian disampaikan Waka Humas sekolah setempat, Heni Kurniawati SPsi. “Akreditasi itu 2 hari, dari kemarin hari Selasa, sama hari ini. Beliau-beliau yang hadir ini dari area kendal. Pak Utomo sama Pak Wiji,” bebernya saat ditemui Radar Pekalongan, Selasa (16/3). “Hari pertama ada visitasi sekolah. dilihat kondisi sekolah bagaimana, gedung nya bagaimana, sudah punya fasitlitas apa saja, ruangnya bagaimana, alatnya bagaimana, dilihat semua,” terang Heni. Dia menyampaikan, setelah tim asesor melakukan pengamatan terhadap kondisi sekolah, Mereka kemudian melakukan verifikasi terhadap data-data pendu-
kung sekolah secara administratif yang terkait dengan 8 standar akreditasi. Pihak sekolah dalam menyajikan data-data tersebut diwakili oleh beberapa guru yang di beri tugas khusus oleh kepala sekolah untuk mendampingi asesor pada saat pelaksanaan akreditasi. “Kita maju per standar. Per standar itu wakilnya empat orang,” tegasnya. Disebutkan, masing-masing asesor melakukan verifikasi data terhadap semua standar (1-8). Pada hari selasa kemarin Asesor 1 melakukan verifikasi data terkait dengan standar 1-4, sedangkan asesor 2 memverifikasi data terkait standar 5-8. Kemudian pada hari berikutnya gantian asesor 1 melakukan vedrifikasi data terkait dengan standar 5-8, sementara asesor 2, melakukan verifikasi data untuk standar 1-4. “Kemarin saya di asesor 2, Sekarang di asesor 1. kita pinginya semua lancar, kita sudah melakukan persiapan yang sangat luar biasa, jadi harapan saya ya semoga hasilnya juga luarbiasa,” pungkasnya. (ap3)
VIO ALFA RIZQI
MENYAJIKAN - Pihak SMK Muhammadiyah Karanganyar menyajikan data administrasi sekolah kepada tim asesor.
Menengok Kegiatan Perpustakaan Sepeda Keliling
Paper Show, Kelinci Sombong dan Kura-kura Kepedulian terhadap pendidikan dalam hal menumbuhkan minat baca, dilakukan dengan Perpustakaan Sepeda Keliling. Banyak kegiatan menarik. Seperti apa? NOVIA ROCHMAWATI, Poncol NOVIA ROCHMAWATI
MINGGU (13/3), pukul 15.30 WIB tiga pemuda nampak keluar dari sebuah rumah relawan yang berada di daerah Kraton. Menggunakan dua sepeda motor, ketiganya pergi menuju ke suatu tempat. Setelah melewati arus lalu lintas Kota Pekalongan, ketiganya memasuki gang Kenanga yang berada di daerah Poncol. Rupanya kedatangan meraka sudah dinanti beberapa bocah sekitar. Meraka pun memarkir sepeda motor dan bergegas menuju Poskamling berwarna hijau. Mereka pun sempat membersihkan tempat tersebut agar bocah-bocah tadi nyaman berdiam di sana. Setelah dirasa cukup bersih, dua diantaranya mulai menyiapkan gambar pe-
MEMBACA - Bocah-bocah di daerah Gang Kenanga, Poncol, sedang membaca buku yang dibawa oleh relawan GREAT.
mandangan bewarna ukuran kertas karton. Sedangkan salah satunya, mulai menggelar beberapa buku yang dibawanya di dalam kresek hitam. Bocah-bocah tadi pun sontak mendekat dan mulai memilih buku yang dianggapnya menarik. Buku dengan banyak gambar biasanya menjadi buku yang dipilih. Ada juga salah satu siswa yang membatalkan pilihan buku pertamanya ketika mengetahui bahasanya asing bagi mereka. Sedangkan bocah bernama Sita, mantap memilih buku dengan judul Kelinci Sombong dan Kura-kura. Setelah proses pilih-memilih usai, mereka pun mulai membaca buku pili-
hannya. Salah satu bocah lelaki terlihat masih kesusahan untuk membaca buku dan mengejanya keras. Melihat hal itu, salah satu pemuda membantu adik kecil tersebut membaca. Seusai membaca buku ketiga pemuda tersebut mulai memunculkan karakter tokoh yang akan menjadi pemeran dalam cerita mereka. Melaui media paper show pun, cerita Kelinci Sombong dan Kura-kura mulai dikisahkan. Cerita pun berakhir ketika kurakura berhasil memenangkan kompetisi lari melawan kelinci yang sombong. Setelah story telling selesai, ketiga pemuda yang diketahui bernama Ahong,
Fani dan Rizka ini pun mengajak bocah-bocah tersebut untuk memahami makna yang terkandung lewat cerita tersebut. Seusai itu mereka pun mencairkan suasana dengan mengajak adik-adik kecil ini bernyanyi bersama. Begitulah gambaran dari Kegiatan Perpustakaan Sepeda Keliling (Pusdaling) yang merupakan kegiatan rutin dari Gerakan Kerelawanan Internasional (GREAT) Pekalongan. Anggota saat ini sedang berusaha melanjutkan kegiatan yang sudah diwariskan oleh anggota sebelumnya. Ditemui di Rumah Relawan, Area Manager GREAT of Pekalongan (GOP), M Baihaqi, menerangkan Pusdaling telah dilakukan sejak
tahun 2011. Hingga saat ini, Pusdaling memiliki 3 lokasi project di Kota Pekalongan, yaitu Bugisan, Poncol dan Pasir Sari. Untuk daerah Pasir Sari dan Bugisan, mereka biasanya memakai sepeda untuk menyambangi anakanak kecil di sana. Namun untuk lokasi yang cukup jauh, seperti Poncol, mereka menggunakan motor. “Jadi teknisnya relawan lokal yang ada di GOP ini nyiapin sepeda dari sini. Terus kami milih buku dari sini, kemudian dibawa ke sana biar dibaca sama anakanak. Kami juga ada program story telling, drama, kelas musik. Rutinitas setiap hari Minggu jam 3 sore, rolling ke tiga tempat tadi. Misalnya minggu pertama ke Bugisan, kedua ke Pasir sari, ketiga ke
Poncol dan seterusnya,” jelas lelaki yang kerap disapa Ogieg ini. Koleksi bukunya sendiri didapat melalui sumbangan dari berbagai sumber. Seperti dari relawan baik lokal maupun non lokal, donatur dan juga ada tambahan anggaran dari GREAT Pusat. Pihaknya juga masih mem-
buka penerimaan sumbangan buku jika ada donatur yang ingin membantu. Sampai saat ini pihaknya mengaku masih mencoba untuk melanjutkan tradisi Pusadaling di 3 project tadi. Namun Pihaknya juga tidak menutup kemungkinan untuk menambah project di daerah lain. (*)
6
KAMIS, 17 MARET 2016 RADAR PEKALONGAN
Mona Ratuliu Rajin Yoga SEBAGAI seorang figur publik dan berkecimpung di bidang hiburan, Mona Ratuliu harus pintar menjaga kondisi tubuh. Apalagi dia juga sebagai ibu rumah tangga tak luput dari kegiatan rumah dan juga keluarga. Meski sudah berusia kepala tiga, dia tetap tampil enerjik. Apa rahasia pesinetron ini? “Rajin olahraga ajak anak-anak. Belakangan ini aku yoga dua sampai tiga kali seminggu. Weekend ajak anak-anak berenang,” kata Mona. Selain berenang di akhir pekan, dia selalu bangun pagi dan ber-
keliling jalan kaki di sekitar rumahnya. “Ajak anak-anak main sepeda juga. Jadi enggak ada alasan untuk enggak hidup sehat,” tutur ibu tiga anak tersebut. Istri Indra Brasco itu juga mengonsumsi buah yang cukup dan menjalani diet seimbang. Asupan gizinya juga dibantu dengan mengonsumsi vitamin C. “Aku enggak ada pantangan makanan, ya diet bukan berarti enggak makan. Tapi diet seimbang aja, dengan porsi yang cukup,” ungkap pemain film Rahasia Bintang itu. (ren)
Shandy Sandoro Cerai karena Ketidakcocokan SHANDY SANDORO resmi bercerai dari Ade Sechan di Pengadilan Agama (PA) Kota Depok, Jawa Barat. Perceraian disebabkan karena tidak adanya kecocokan lagi. Kepala Bagian (Kabag) Humas PA Kota Depok, Suryadi mengatakan jika Ade Sechan menggugat cerai suaminya karena sudah tidak ada kecocokan. Perselisihan antara Shandy dan Ade Sechan membuat sang istri tidak nyaman. “Perselisihan masing - masing ego dengan pendapatnya. Sehingga mereka berselisih paham dan menyebabkan alasan penggugat mengajukan gugatannya,” kata Suryadi saat ditemui di PA Kota Depok, Jawa Barat, Rabu (16/3). Sementara itu, perceraiannya sendiri sudah putus perkara sejak 29 Februari lalu. Sedangkan sebelumnya, berkas perceraian personel Trio Lestari itu terdaftar di PA Depok pada 13 Januari 2016 dengan nomor perkara 188/Pdt.G/2016/PA. Dpk. Istri Sandhy, Ade Sechan yang menggugat cerai Sandhy. “Dalam berkas tertulis nama penggugat, Fitria Hardiany binti Tony Sachria. Nama tergugat, Sandhy Soendoro bin Achmad Fauzi yang beralamatkan di
SERBI
Sahrul Gunawan
Sahrul Gunawan Tak Permasalahkan Hak Asuh Anak MESKI gugatan perceraian sudah dilayangkan oleh sang istri, namun Sahrul Gunawan mengaku masih mendapatkan keleluasaan untuk dapat bertemu sang anak. Ia juga mengaku bahwa ketiga anaknya tidak mengetahui perihal perceraian mereka. “Saya masih ketemu 2 hari lalu, gantian jemput anak. Anak-anak sih enggak tahu malahan, karena kita biasa saja. Hampir tiap hari juga ketemu, Cuma setelah nanti finalnya bagaimana pasti mereka akan merasakan,” ungkap Sahrul. Sahrul menuturkan bahwa ketiga anaknya merupakan harta yang paling berharga baginya. Meski bercerai, Sahrul juga mengaku bahwa hak asuh kedua anaknya akan tetap berada di tangan Indri. “Kita berdua juga gila banget, sayang banget sama anak. Jadi ya untuk kami anak-anak ya harta yang paling berharga,” ungkap Sahrul. “Hak asuh anak tetap sama ibunya, saya tidak akan memisahkan hubungan antara ibu dengan anak. Dan buat saya yang penting semuanya merasa nyaman dan tidak ada yang merasa terzolimi, dibatasi, semuanya sudah tertuang dalam perjanjian damai,” pungkasnya. (edh)
Daus Mini Bulatkan Tekad Nikahi Ani PELAWAK Daus Mini semakin membulatkan tekadnya untuk membawa hubungannya dengan Ani. Daus menilai kepiawaian Ani dalam membimbing anak sangat ia butuhkan kedepannya. “Dia saja ngurusin anak orang bisa sayang banget, apalagi nanti ngurusin anak Daus,” papar pria 28 tahun tersebut dalam tayangan Intens RCTI hari ini, Rabu (16/03). Daus juga menuturkan mengenai kedekatan wanita berusia 22 tahun tersebut dengan Ivander Haykal Firdaus, putra semata wayang Daus. “Dia dekat juga sama Babang, sama anak saya,” tuturnya. Tak lupa Daus juga berharap agar rencana pernikahan mereka dapat segera terlaksana. (edh)
Shandy Sandoro kawasan Cinere,” tambahnya. Diketahui proses persidangan hanya berjalan tiga kali, yakni tanggal 1, 15, dan 29 Februari 2016. Dalam setiap jalannya persidangan, hanya satu pihak yang menghadiri persidangan yaitu pihak penggugat, yaitu Ade Sechan. Sandhy Sondoro dan Ade Sechan telah dikaruniai satu orang anak bernama, Aeshan Sachiarputra Sondhoro. Sebelum bercerai, tidak ada kabar perselisihan antara Sandhy. (fik)
Tangis Zaskia Gotik Sesali Candaanya
Mona Ratuliu
PENYANYI dangdut Zaskia Gotik atau yang akrab disapa Neng itu menyesali candaannya yang dinilai telah menghina negara. Diakuinya, hujatan dan teguran terus menghampirinya hingga ia pun tak kuasa menahan tangis karena kesalahannya. “Neng nangis karena banyaknya hujatan dan sebagainya. Tapi ya ini resiko Neng, apa yang neng perbuat Neng harus tanggung jawab. Ya mungkin ini cambukan buat Neng, cubitan buat Neng,” kata Zas-
Zaskia Gotik
kia. Zaskia mengaku candaan tersebut terjadi karena ia terbawa suasana dengan pekerjaannya yang menghibur. Menurutnya, candaannya tersebut terjadi karena murni kebodohannya. (fik)
4 Tahun Bermimpi, Kini Shae Wujudkan Album Baru Shae
HANYA tinggal hitungan hari, Shae akan merilis album barunya ‘Seperti Magic’. Shae sendiri seperti sudah lama sekali menantikan album ‘Seperti Magic’. Sudah sekitar empat tahun setelah album ‘The First’ (2012), Shae akhirnya bisa merilis album baru. Bisa merilis album layaknya mewujudkan mimpinya. “Kalau dulu aku bermimpi, sekarang gue lagi jalanin mimpi aku lewat album baru ini,” ungkap Shae. Shae mengaku berusaha sekuat tenaga untuk menyempurnakan album barunya itu. Hingga akhirnya proses yang
dilewati pun harus panjang dan memakan waktu lama. “Memang proses empat tahun itu cukup lama. Tapi aku banyak belajar dari situ,” jelasnya. Perempuan kelahiran 16 Februari 1994 itu mengakui sempat tak sabar menantikan album barunya itu. Tapi kini, ia pun justru belajar banyak dari proses yang dilewatinya. Penasaran seperti apa album baru dari Shae tersebut? Simak terus detikHOT pada Kamis (17/ 3) akan ada preview album tersebut sebelum resmi dirilis. (mmu)
SAMBUNGAN
KAMIS, 17 MARET 2016
7
RADAR PEKALONGAN
Ribuan Anggota Dewan Membandel
Tempat Pengoplos Gas Meledak... dari halaman 1 penyelidikan Polsek Gunungputri, rumah kantor yang digunakan untuk mengoplos gas adalah Ny Silvia yang disewa oleh Pieter Ota dan saat ini disewakan lagi ke pengusaha gas bernama Herdi. Dua karyawan yang menjadi korban ledakan adalah
Ahmad Yusuf (17), dan Ahmad Maulana (18). Keduanya merupaka warga Kampung Jampang, Desa Sukasari, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor. “Kedua orang itu melakukan pengoplosan gas ukuran 3 kg ke tabunga ukuran 12 kg dengan menggunakan selang regulator dan es batu yang diletakan diatas tabung
12 kg untuk mempercepat proses pemindahan gas,” ujarnya, seperti dilansir wartakota. Namun, ada kabel yang terkelupas saat korban membuka kulkas sehingga menimbulkan percikan api dan menyambar gas. “Langsung terjadi ledakan, kedua korban terpental hingga keluar bangunan,” katanya. Saat itu kata AKP
Ita, keduanya sudah menghasilkan 10 tabung gas hasil oplosan. Kedua korban saat ini menjalani perawatan di RS Thamrin Cileungsi. Dari lokasi kejadian, polisi menyita barang bukti tabung gas 3 kg sebanyak 200 tabung, gas 12 ukuran kg sebanyak 70 tabung, kulkas dan selang regulator. (wtk)
Usai Diperiksa KPK, Budi Supriyanto... dari halaman 1 terhadap kasus suap proyek ijon infrastruktur di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Dalam kasus sebelumnya, KPK juga menjerat anggota DPR yaitu Damayanti Wisnu Putranto. Budi ditetapkan sebagai tersangka sejak Rabu (2/3). Budi diduga menerima hadiah atau janji dari Abdul Khoir, yang telah ditetapkan sebagai tersangka sebelumnya. Sebelum ditetapkan sebagai tersangka, Budi mengaku mengembalikan SGD 305 ribu terkait kasus suap pembahasan proyek infrastruktur di Ambon. Terkait pengakuan peSngembalian uang itu, KPK membantahnya. KPK menegaskan itu bukan mengembalikan melainkan disita. Budi pun sempat beralasan sakit sebelum akhirnya
ditahan KPK pada Selasa kemarin. Namun alasan sakit Budi ternyata tidak terlalu krusial sehingga penyidik KPK menjemput paksa politisi Golkar itu dari rumah sakit pada Selasa kemarin. BELUM DISANKSI Disisi lain, meskipun sudah ditahan, Budi belum mendapat sanksi dari partai Golkar. “Sebagaimana AD/ART, yang kita anut azas praduga tak bersalah. Dalam setiap peristiwa di Golkar, Golkar belum keluarkan sanksi sebelum pengadilan memutuskan bahwa yang bersangkutan bersalah jadi terpidana,” kata Bendum Golkar hasil Munas Bali, Bambang Soesatyo di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (16/3/ 2016). Bantuan hukum pun disiapkan untuk Budi bila dia meminta. Menurut Bam-
bang, Budi tetap punya jasa bagi partai. “Bagaimana pun juga, Budi memiliki andil telah memberikan satu kursi di parlemen jadi kami bukan partai yang buang kadernya begitu saja manakala tersangkut masalah. Setiap orang punya kekeliruan,” ungkap Ketua Komisi III DPR ini. Partai Golkar pun menyampaikan keprihatinan atas kondisi Budi ini. Bambang mengatakan bahwa Budi memang sakit diduga karena tekanan setelah tersangkut kasus ini. “Karena yang bersangkutan belum 2 bulan di Komisi V sudah tersangkut kasus ini padahal dia sudah 2 periode di DPR tidak ada masalah. Mungkin tekanan kejiwaan yang membuat dia sakitsakitan,” ungkapnya. Terpisah, Ketua Komisi V DPR Fary Djemi Francis
menyerahkan seluruh proses pengusutan kasus itu di KPK secara profesional. “Kita serahkan sepenuhnya pada KPK, mereka bekerja secara profesional, kita tidak ikut campur tangan dengan masalah hukum, kita di sini kerja saja,” kata Fary di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (16/3). Fary mengatakan bahwa Komisi V selalu kooperatif dengan pemeriksaan KPK. Hingga saat ini, sudah ada sejumlah anggota Komisi V yang diperiksa KPK sebagai saksi. “Silakan disampailan pada KPK segala hal yang berkaitan dengan hal tersebut. Berkaitan dengan dokumen dan laporan pun kita akan serahlan ke KPK. Kalau nanti ada (anggota) yang dipanggil ya harus siap,” papar politikus Gerindra ini. (dtk)
Awan Berbentuk Lafaz Allah Gemparkan... dari halaman 1 Namun lama-kelamaan terus memperhatikan setelah membentuk lafaz Allah. Kemudian, warga yang mengetahui tersebut terus mengabadikan dengan ponsel miliknya. Hal tersebut salah satunya dilakukan Joko Sudibyo. Warga Dusun Pulosari, Desa Jumoyo, Kecamatan Salam, Kabupaten Magelang, termasuk yang mengabadikan dengan ponselnya. Dia saat pagi di depan rumahnya melihat awan tersebut. Kali pertama sekitar pukul 06.20 WIB, namun belum begitu nggeh. Kemudian masuk rumah mengambil ponsel dan te-
rus memperhatikan sambil memotretnya. “Awalnya saya nggak begitu nggeh, tapi setelah semakin lama perhatikan semakin nampak jelas. Indah sekali, Allah menunjukkan kebesaran dan kekuasaan-Nya,” kata Joko, Rabu (16/3). Menurutnya, setelah memfoto tersebut kemudian meng-upload foto melalui WhatsApp grup Resque Kabupaten Magelang. Setelah itu, teman-teman relawan lainnya memberikan komentar terkait foto tersebut. Bahkan, temanteman relawan lainnya juga mengabadikan hal serupa. “Saya dapat melihat antara 10-15 menitan. Kemudian saat saya akan berang-
kat kerja, awan itu mulai pudar. Ya saya bisa melihat antara pukul 06.20-06.33,” katanya. Hal senada dialami Rohaji, warga Polengan, Kronggahan, Srumbung. Dia awalnya diberitahu temannya dari Muntilan, pukul 06.15 WIB. Karena rasa penasaran tersebut, dia kemudian hunting dan mendapatkan beberapa foto. “Saat pertama melihat, saya tidak bisa ngomong apa-apa hanya bengong. Kejadian sangat langka antara percaya dan tidak percaya,” kata Rohaji. Menurutnya, pemandangan tersebut kemarin sempat terlihat dengan jelas di Muntilan, Srumbung, Sawangan dan daerah lainnya.
Bahkan, temannya dari Tempel, Sleman juga mengabarkan namun tidak terlihat dengan jelas. “Dengan melihat awan berlafal Allah tersebut, saya semakin yakin akan kebesaran Allah,” ujarnya. Hanya dalam sekejap, foto awan dengan lafal Allah tersebut pun tersebar dari ponsel ke ponsel lainnya. Bahkan, warga di Kota Magelang juga ada sebagian yang melihatnya pada kemarin pagi. Sejumlah orang pun kemarin terlihat berdesak-desakan untuk melihat awan dengan lafal Allah di ponsel. “Kami mengetahui dari foto di ponsel,” ujar Kurnia, warga Kota Magelang. (sdn)
‘Islam Indonesia Bukan Ekstrimis, Bukan... dari halaman 1 situasi kekinian bangsa yang menurutnya telah menunjukan prakondisi menuju kehancuran. “Ada terorisme yang bisa menjadikan Indonesia bernasib seperti syiria, ada korupsi yang menggila, dan narkoba. Tanpa ada upaya dari para tokoh agama, niscaya hancurlah Indonesia,” ungkap anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) itu. Dalam beberapa tahun terakhir, Indonesia menurut Hasyim menjadi sasaran kelompok ekstrimis dan teroris, yang sebagian besar pelaku dan tokohnya adalah alumni konflik Timur Tengah. Repotnya, mereka tidak sekadar mengajarkan paham agama, tetapi juga berjuang menerapkan sistem politik ala Timur Tengah untuk diberlakukan di Indonesia. “Secara psikis-ideologis, terorisme yang masuk ke Indonesia itu membawa dua hal. Pertama, mereka jengkel dengan barat dan mengekspresikan kejengkelan itu di Indonesia. Kedua, mereka juga membawa sistem politik negaranya untuk diterapkan di Indonesia,” ungkap pengasuh Pondok Pesantren Al Hikam Malang itu. Menurut dia, kalau para ekstrimis itu sudah mengusik sistem negara, maka tidak toleransi terhadap gerakan mereka. Terlebih, alihalih memperkuat Islam, cara-cara terror yang mereka gunakan justru menguntungkan musuh-musuh Islam. Apa yang mereka tebarkan akan memperkuat legitimasi barat untuk memerangi umat Islam. “Islam di Indonesia itu wasathiyah, moderat, bukan ekstrimis, juga bukan liberal. Inilah Islam yang rahmatan lil alamin. NU dan Muhammadiyah itu tidak mengusik soal sistem bernegara, Islam
mereka sudah distel ala Indonesia,” tandas Hasyim. Dia mengingatkan para tokoh agama, bahwa embrio menuju kehancuran itu sudah mulai tumbuh. Kalau bencana itu bisa terjadi di Syiria, maka tidak mustahil juga untuk terjadi di Indonesia. Indikatornya pun menurut Hasyim mulai mengemuka, dari perpecahan umat, konflik lintas agama, hingga potensi lintas daerah. “Dulu kita tak mengenal istilah salafi, wahabi, syiah, sistem khilafah, tetapi sekarang isu-isu itu sedemikian massif dimunculkan dan
dipertentangkan. Ujungujungnya adalah pertikaian di kalangan umat Islam sendiri,” bebernya. Karena itu, Hasyim mengajak para tokoh agama untuk tak berdiam diri. Pertama, pengembangan pendidikan menjadi hal pokok dengan mendesain kurikulum yang menjamin Islam moderat. Kedua, kebangkitan ulama yang bergerak cepat dan terukur. Ketiga, menjaga umat. “Mari kuatkan aqidah dan syar’iyah yang wasathiyah, Islam yang rahmatan lil alamin. Jangan sampai bangunan ini dirobohkan oleh ekstrimisme dan liberalism,”
ucapnya. Selain terorisme, dua problem kebangsaan lain yang punya daya hancur adalah narkoba dan korupsi. Kata Hasyim, kalau terorisme mengambil nyawa seseorang, narkoba mengambil kehidupan sekaligus nyawanya. “Menjadi serius karena persebarannya sudah menyentuh angka 5,8 juta jiwa. TNI sudah kena, polisi juga kenda, bahkan santripun kemasukan. Harus ada gerakan rakyat semesta untuk melawan narkoba, agar bangsa ini tidak hancur,” ujarnya. (*)
dari halaman 1 Jika dibandingkan 2013, tingkat kepatuhan anggota dewan pada dua tahun tersebut justru merosot tajam. Di tahun 2013, persentase legislator yang menunaikan kewajibannya yakni 95,63 persen atau 2.780 orang. Menjadi catatan penting adalah pada tahun tersebut jumlah wajib lapor tak sebanyak dua tahun berikutnya yakni 2.907 orang. Kabag Pemberitaan dan Publikasi KPK Priharsa Nugraha mengatakan persentase angka kepatuhan menurun tajam lantaran pada tahun 2014 dan 2015 jumlah legislator yang wajib melaporkan hartanya meroket. “Itu jumlah wajib lapor meningkat karena tahun pemilu,” kata Priharsa ketika dikonfirmasi. Pada tahun 2014 dan 2015, pemilihan umum digelar untuk tiga kategori yakni pemilihan legislatif, pemilihan presiden, dan pemilihan kepala daerah serentak. Sebagai persyaratan administrasi yang ditetapkan Komisi Pemilihan Umum, tiap calon harus mendaftarkan hartanya melalui Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN). Pelaporan ini sebagai bentuk transparansi sumber uang dan kepatuhan
pembayaran pajak. Hal senada diucapkan Pelaksana Harian Kabiro Humas KPK Yuyuk Andriati. Yuyuk menjelaskan, terjadi perluasan wajib lapor sejak dua tahun belakangan. Untuk penyelenggara negara setingkat DPRD juga diwajibkan melapor. “Misalnya juga kalau untuk eksekutif yang tadinya hanya eselon I yang wajib melapor sekarang eselon III juga harus melaporkan,” kata Yuyuk. Selain itu, Yuyuk menambahkan sejumlah penyelenggara negara mengeluhkan kerumitan mengisi formulir pelaporan. Meski demikian, Yuyuk mengatakan pihaknya telah memberi kemudahan pengisian melalui bimbingan teknis yang diberikan untuk instansi tertentu. “Sudah ada bimbingan teknis rutin dan ada pedoman juga,” ujarnya. Dalam UU nomor 30 Tahun 2002 tentang KPK, penyelenggara negara wajib bersedia diperiksa kekayaannya sebelum, selama dan sesudah menjabat, dan wajib mengumumkan dan melaporkan kekayaannya saat pertama kali menjabat, mutasi, promosi dan pensiun. Jika tidak, akan ada sanksi administrasi di instansi masing-masing seperti diatur dalam Pasal 20 Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999.
Sementara itu, tingkat kepatuhan anggota DPR hingga Maret 2016 sebanyak 62,75 persen dimana 37,25 persen atau sekitar 203 orang belum menyetor formulir LHKPN termasuk di antaranya Ketua DPR Ade Komarudin. PAJAK Legislator Partai Golkar Bambang Soesatyo menduga banyaknya anggota dewan yang belum melaporkan harta kekayaannya ke Komisi Pemberantasan Korupsi karena khawatir akan perhitungan pajak. KPK mencatat setidaknya 190 anggota dewan belum menyerahkan LHKPN. Dia mengatakan konsekuensi dari laporan seluruh harta kekayaan adalah perhitungan pajaknya. Dari situ juga nanti terungkap seberapa sering anggota dewan membayar pajak. “Mungkin mereka gamang dalam perhitungan pajaknya. Kalau yang enggak rajin bayar pajak memang agak gimana. Karena kalau salah, nanti setelah diisi malah berkurang banyak,” ujar Bambang Soesatyo di GeSdung DPR RI, Jakarta, Rabu (16/3). Dia juga menduga banyak anggota dewan yang belum memiliki waktu cukup mendata semua harta kekayaannya. Pada dasarnya dia mengatakan tidak ada kesulitan dalam mengisi LHKPN. (cnn/dtk)
Ganjar Imbau Satpol PP Harus... dari halaman 1 ”Lewat medsos, masyarakat bisa komunikasi dengan satpol langsung, aspirasi secara langsung. Harapannya hal itu bisa ditanggapi satpol PP secara cepat,” ujarnya. Menurutnya, tema dalam HUT Satpol dan Satlinmas harus diaplikasikan dalam menjalankan tugasnya. Termasuk saat melakukan penertiban. Yakni, mewujudkan Satpol PP dan Linmas yang humanis, berdedikasi, disiplin dan tegas. ”Sudah bukan zamannya satpol main gropyokan, apalagi pungli saat penertiban,” ungkapnya. Pendekatan humanis dilakukan dengan mengede-
pankan 3S, yakni senyum, salam dan sapa. Itu dilakukan dalam setiap penegakan peraturan daerah (perda). Image satpol yang galak dan tidak manusiawi harus diubah. Untuk memberi kesan berwibawa dan disegani, bukan dengan cara mengintimidasi, melainkan menunjukkan pembawaan diri yang humanis dan profesional. ”Harus lebih ramah ketika kali pertama menyelesaikan persoalan. Baru kemudian melakukan penertiban, dengan dibekali pelatihan sesuai dengan bidangnya, apakah penertiban pariwisata atau kebersihan,” jelasnya. Diakuinya, SDM yang ter-
gabung di Satpol PP di daerah masih kurang mumpuni. Untuk itu, dia memperingatkan kepada seluruh kepala daerah dan BKD agar segera memfasilitasi dengan pelatihan dan pendidikan bagi anggota Satpol PP untuk bekal dalam menjalankan tugas. Menanggapi hal itu, Bupati Pati Haryanto mengaku siap menginstruksikan kepala Satpol PP dan BKD untuk memfasiliasi pelatihan yang menjadi hak anggota Satpol PP. Menurutnya, dengan mengikuti pelatihan bagi pamong praja, aparat diharapkan bisa melakukan pendekatan humanis dan kekeluargaan saat menertibkan perda. (sya/lil)
Heboh Baju Semi Tembus Pandang dari halaman 1 memberikan komentarnya. “Sexy banget kak tyas,” ujar salah satu netizen. “Ya ampun, sexy banget nyaris kelihatan,” kata yang lainnya. “Wow sexy bingit bajunya,” ujar yang lainnya memuji.
Tetapi, tidak semua netizen memuji Tyas. Beberapa pengikutnya di Instagram juga tidak setuju dengan baju yang dikenakan Tyas. Namun, hal itu menyebabkan keributan di halaman Instagram bintang FTV ini. “Jagan suka ngbuli orang...
ngaca diri sendiri aja udah bener belum,” ujar yang lainnya. “Ngapain lu yg sewottt kelesss terserah gua bacot2 gua..,” balas netizen lainnya. Tyas sendiri tidak berkomentar soal pro kontra pengikutnya di media sosial tersebut. (ase)
8
KAMIS, 17 MARET 2016
RADAR PEKALONGAN
MU di Ujung Tanduk
Anthony Martial
MANCHESTER United akan menjamu Liverpool dalam laga leg kedua babak 16 besar Europa League di Old Trafford. Simak prediksi dari SepakBola.com berikut. Manchester United harus memunculkan kembali mental juara mereka ketika menghadapi Liverpool kali ini, begitulah menurut bek tengah The Red Devils Chris Smalling. Skuat Louis van Gaal menderita kekalahan 2-0 di Anfield pekan lalu dan mereka harus berterima kasih kepada David De Gea yang tampil gemilang di pertandingan itu. Manchester united hampir saja semakin terpuruk, saat mereka menghadapi West Ham United di Piala FA, namun beruntung Anthony Martial menyelamatkan mereka dari kekalahan beruntun. Smalling pun mengharapkan respons yang positif dari timnya di pertandingan melawan Liverpool kali ini. “Kami tidak punya ba-
MAN UNITED
Rojo
4 5 1
4 5 1
Fellaini
LIVERPOOL
Can
Clyne
De Gea Herrera Varela
Roberto Firmino
Moreno
Sturridge
Blind
Smalling
nyak waktu untuk memikirkan kesalahan kami di Anfield. Kami harus segera menegakkan kepala kami dengan sangat cepat dan sekarang kami hanya fokus di pertandingan melawan Liverpool,” ujar Smalling. Sebaliknya, Liverpool sedang menikmati salah satu masa paling produktif mereka di bawah Jurgen Klopp. The Reds berhasil meraih kemenangan atas Manchester City dan Crystal Palace sebelum meraih kemenangan atas United, dan skuat mereka telah memiliki waktu seminggu penuh untuk istirahat menuju ke leg kedua kali ini. Liverpool tahu bahwa gol di Old Trafford akan membuat United perlu mencetak setidaknya empat gol untuk bisa lolos, dan Emre Can menyerukan timnya untuk banyak menyerang demi mengamankan tempat mereka di perempat final. “Kami harus terus bermain seperti di pertandingan pertama. Kami harus menekan dan kami harus bermain untuk memenangkan permainan. Tentu saja, kami harus mencoba mencetak gol lagi. (spk)
HEAD TO HEAD
Mignolet
Tanggal Hasil Pertandingan 11/03/16 Liverpool 2 – 0 Manchester United
Coutinho
Rashford
Firmino
Lovren
17/01/16 Liverpool 0 – 1 Manchester United
Mata
Henderson
Carrick
12/09/15 Manchester United 3 – 1 Liverpool
Sakho Martial
Jumat, 18 Maret 2016 02:45 WIB
22/03/15 Liverpool 1 – 2 Manchester United
Lallana
14/12/14 Manchester united 3 – 0 Liverpool
Pelatih:
Pelatih:
Louis van Gaal
Jürgen Klopp INFO GRAFIS: WAWANFCD
Pencapaian yang Sangat Penting bagi City MANCHESTER - Manchester City berhasil menembus babak perempatfinal Liga Champions untuk pertama kalinya dalam sejarah mereka. Hal ini disebut sebagai sebuah pencapaian yang amat penting bagi The Citizens. City memastikan satu tempat di babak perempatfinal setelah bermain imbang 0-0 dengan Dynamo Kiev di Etihad Stadium, Rabu (16/ 3) dinihari WIB. Hasil tersebut membuat mereka lolos dari babak 16 besar dengan skor agregat 3-1. City tak menampilkan performa terbaiknya saat menjamu Dynamo Kiev. Mereka kalah penguasaan
bola 46-54% dan tak menciptakan banyak peluang. Dari tujuh percobaan mencetak gol yang mereka buat, cuma satu yang tepat sasaran. Sementara itu, Dynamo Kiev membuat enam usaha mencetak gol dan empat yang tepat sasaran. Peluang terbaik City didapat Jesus Navas, tapi tembakan Navas di babak kedua cuma menghantam tiang gawang. Sementara Dynamo Kiev punya peluang emas pada menit-menit akhir, tapi sepakan Olexandr Yakovenko dimentahkan Joe Hart. “Saya puas karena kami telah lolos ke babak berikutnya. Kami tidak ingin memaksakan diri karena
Manuel Pellegrini
memang tidak perlu. Mereka yang harus mengambil risiko, jadi kami cuma ingin mempertahankan bola dan berusaha mencetak gol,” ujar manajer City, Manuel Pellegrini, di situs resmi UEFA. “Dynamo tak menciptakan banyak peluang selain satu peluang di akhir pertandingan. Ini adalah pertandingan taktikal, tapi inilah pertandingan yang harus kami jalani malam ini,” imbuhnya. “Penting bagi kami untuk mempertahankan bola dan tak membiarkan mereka menciptakan peluang. Sebelum pertandingan mereka tahu bahwa mereka harus mencetak tiga gol,” kata
Pellegrini. Sejak menjadi manajer City pada 2013 lalu, Pellegrini selalu meloloskan City dari fase grup Liga Champions. Namun, dalam dua musim sebelumnya, City selalu disingkirkan Barcelona di babak 16 besar. “Lolos ke perempatfinal adalah sebuah pencapaian yang sangat penting bagi klub. Sebelumnya kami tak bisa melakukan hal itu, kami sangat tidak beruntung. Dua kali bertemu Barcelona di babak 16 besar adalah hal yang tak wajar. Ini adalah klub yang sedang tumbuh dan terus berkembang sebagai sebuah klub besar,” kata Pellegrini. (dtk)
Peluang Tipis Wakil Jerman di Leg Kedua
Roger Schmidt BAYER Leverkusen akan menjamu Villarreal di leg kedua babak 16 besar Liga Europa di Bay Arena. Bermain sebagai tuan rumah, Leverkusen justru mendapat tekanan besar karena harus menang dengan selisih tiga angka, Jumat (18/03). Kemenangan menjadi harga mati bagi kubu Bayer Leverkusen saat menghadapi Villarreal bila ingin lolos ke babak 8 besar Liga Europa. Apalagi kali ini mereka bermain di hadapan publik sendiri, sehingga tidak alasan bagi kubu Bayer untuk tidak mengeluarkan seluruh kemampuannya demi meraih kemenangan. Di pertemuan pertama kedua tim, Villarreal berhasil unggul dengan skor telak 2-0. Hal itu membuat di laga kali ini, Bayer
harus menang dengan selisih 3 angka. Hal itu jelas menjadi sebuah tantangan yang sulit, sebab Villarreal sendiri merupakan salah satu klub di ajang Liga Europa yang tidak pernah kebobolan lebih dari dua angka. Beralih ke kubu tamu, Villarreal dipercaya akan tampil lebih lepas dan tanpa beban. Hal itu tidak terlepas dari fakta bahwa mereka hanya perlu meraih hasil seri untuk memastikan diri satu tempat di babak 8 besar. Sekalipun kalah dengan selisih satu gol, mereka juga tetap lolos. BAYER LEVERKUSEN Di pertemuan pertama, Villarreal berhasil membuat para pemain Bayer tidak mampu untuk melawan. Belajar dari pengalaman buruk tersebut, pelatih Roger Schmidt kemung-
kinan besar tidak akan menerapkan formasi 4-4-2 yang ia gunakan sebelumnya. Sebagai gantinya, formasi 42-3-1 yang digunakannya saat meraih kemenangan melawan Hamburger SV diprediksi akan ia gunakan saat menjamu Villarreal di Bay Arena. Nama Javier Hernandez sendiri mendapat tanggung jawab sebagai penyerang tunggal di lini depan. Dalam laga kali ini, Bayer harus bermain tanpa bek kanan mereka, Tin Jedvaj akibat akumulasi kartu yang didapatkannya di pertemuan pertama. Selain Jedvaj, sejumlah pemain juga masih harus absen akibat cedera, diantaranya Lars Bender, Charles Aranguiz dan Omer Toprak. VILLARREAL Walaupun sudah berada di atas angin, Villarreal diperkirakan tidak akan menganggap enteng kubu tuan rumah. Sebab, bisa saja akibat terlalu menganggap enteng, mereka banyak melakukan kelengahan yang bisa dimanfaatkan Bayer untuk membalikan keadaan. Selain demi meraih tiket ke babak 8 besar, kemenangan atas Bayer ini bisa menjadi momentum kebangkitan El Submarino. Pasalnya, mereka baru saja dikalahkan oleh Sevilla di ajang La Liga pada akhir pekan lalu. Formasi 4-4-2 yang membuat mereka meraih kemenangan di pertemuan pertama, diprediksi akan kembali digunakan pelatih, Marcelino García Toral. Di lini depan, ia jelas sangat mengharapkan kombinasi dua penyerang andalannya, yaitu Cedric Bakambu dan Adrian. (spk)
CKMY
PERKIRAAN PEMAIN
Kekalahan yang Amat Pahit untuk PSV MADRID - Kekalahan lewat adu penalti yang diderita PSV Eindhoven dari Atletico Madrid terasa begitu menyakitkan. Meski tersingkir, pelatih PSV Phillip Cocu senang dengan penampilan timnya di babak 16 besar. PSV bermodalkan hasil seri 0-0 saat melakoni leg II di Vicente Calderon, Rabu (16/3) dinihari WIB. Selama pertandingan, wakil Belanda itu sempat nyaris menciptakan gol saat tembakan Juergen Locadia membentur tiang gawang di babak kedua. Atletico sendiri menciptakan tujuh percobaan yang mengarah ke gawang, tapi kiper Jeroen Zoet mampu menepis beberapa di antaranya. Meski begitu, di dalam adu penalti PSV harus
BAYER LEVERKUSEN : Hakan Calhanoglu, Wendell, Julian Brandt, Kyriakos Papadopoulos, Christoph Kramer, Jonathan Glao Tah, Karim Bellarabi, Bernd Leno, Javier Hernandez, Marlon Frey, Stefan Kiessling. Manajer: Roger Schmidt VILLARREAL : Manuel Trigueros, Eric Bertrand Bailly, Denis Suarez, Antonio Rukavina, Samuel Castillejo, Victor Ruiz, Bruno Soriano, Mario Gaspar, Roberto Soldado, Alphonse Areola, Cedric Bakambu. Manajer: Marcelino García Toral
Phillip Cocu
mengakui ketangguhan tim tuan rumah 7-8 setelah Luciano Narsingh gagal menceploskan bola ke gawang. “Tim begitu kecewa. Tadi nyaris sekali. Sangat pahit tersingkir seperti ini setelah penalti kedelapan,” ungkap Cocu kepada SBS6, yang dilansir Soccer Way. “Saya pikir kami tampil bagus di semua aspek, hanya saja tidak cukup.” “Kami memiliki satu momen dengan Locadia ketika kami menghantam tiang gawang. Anda tahu Anda hanya mendapat sedikit peluang seperti itu. Mereka [Atletico] tidak menciptakan banyak peluang bagus, terlepas dari [Antoine] Griezmann di awal.” “Kami tampil bagus dan sangat disiplin. Kami sudah memberikan segalanya dan saya hanya bisa bangga dengan penampilan kami. Sungguh disayangkan Zoet tidak bisa menahan bola [dari Saul Niguez] di adu penalti. Itu bisa saja jadi pembeda.” “Saya pikir kami memberikan penampilan sebaik mungkin, tapi eliminasi ini meninggalkan sebuah rasa pahit karena kami tadi nyaris. Tapi jelas, saya merasa senang dengan penampilan kami dalam dua pertandingan,” imbuh Cocu. (dtk)
KAMIS, 17 MARET
TAHUN 2016
RADAR PEKALONGAN
HALAMAN 9
Main di Warnet, 34 Pelajar Dirazia WAHYU HIDAYAT
TELANTAR - Seorang bocah usia 9 tahun yang mengaku bernama Sulaiman, sedang dalam perawatan di RPSBM Kota Pekalongan, kemarin (16/3).
Telantar, Bocah Usia 9 Tahun Kini Dirawat di RPSBM Naik Bus Diturunkan di Wiradesa Mengaku Bernama Sulaiman
KOTA - Bocah laki-laki berusia sekitar 9 tahun, Rabu (16/3) siang, sedang berada dalam perawatan petugas Rumah Perlindungan Sosial Berbasis Masyarakat (RPSBM) Kota Pekalongan di Jalan HOS Cokroa-
minoto, Kuripan, Kecamatan Pekalongan Selatan. Meski secara fisik tubuhnya terlihat sehat, namun bocah yang mengaku bernama Sulaiman itu tampak kebingungan. Dia bisa berkomunikasi dengan
KOTA - Sebanyak 34 pelajar SMA dan SMP/sederajat terjaring razia oleh Polsek Pekalongan Timur sedang berada di dalam sebuah warnet dan game online di Jalan Jeruk, Kota Pekalongan, Rabu (16/3) pagi. Razia dilakukan sekitar pukul 14.00 WIB. Saat kegiatan dilakukan, para pelajar itu sebagian masih mengenakan seragam sekolah masing-masing. Sebagiannya lagi berpakaian
bebas. Sedang asik di dalam warnet untuk berselancar di dunia maya maupun bermain game online. Polisi menduga bahwa pelajar yang sebagian besar terdiri dari siswa SMA/ sederajat itu keluyuran saat jam sekolah. Para pelajar itu selanjutnya digiring ke Mapolsek Pekalongan Timur dengan berjalan kaki. Kapolsek Pekalongan Timur Kompol Agus Riyanto menjelaskan bahwa kegiatan ke hal 13 kol 1
lancar, dengan bahasa Jawa logat Tegal. Namun, bocah tersebut tidak bisa mengingat secara pasti alamat rumahnya. Hal ini cukup menyulitkan petugas pelayanan RPSBM. Apalagi, tidak ada kartu ke hal 13 kol 5
Penyesuaian, Iuran BPJS Kesehatan Naik KOTA - Terbitnya Perpres nomor 19 tahun 2016 tentang Jaminan Kesehatan, membawa beberapa perubahan dalam aturan pelaksanaan BPJS Kesehatan. Diantaranya penyesuaian nominal iuran, dimana
Penyesuaian Iuran BPJS Kesehatan berdasarkan Perpres 19 tahun 2016 Kelas III dari sebelumnya Rp25.500 menjadi Rp30.000 Kelas II dari sebelumnya Rp42.500 menjadi Rp51.000 Kelas I dari sebelumnya Rp59.500 menjadi Rp80.000
ke hal 13 kol 1
CKMY
WAHYU HIDAYAT
PEMBINAAN - Puluhan pelajar yang terjaring razia Polsek Pekalongan Timur mendapat pembinaan dari Kapolsek AKP Agus Riyanto, sebelum akhirnya diperbolehkan pulang.
KAJEN
KAMIS, 17 MARET 2016
10
RADAR PEKALONGAN
Satwa Liar Terancam Punah Akibat Perburuan dan Perdagangan Ilegal
MEGONONAN Dikenalkan Lalulintas Sejak Dini RATUSAN siswa-siwi SD Muhammadiyah Kajen (Muhamka) dikenalkan tertib lalulintas sejak dini. Kegiatan ini bekerjasama dengan Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dinhukominfo) dan Satlantas Polres Pekalongan. Dalam kegiatan ini siswa-siswi dikenalkan dengan rambu-rambu lalulintas oleh petugas Dinhubkominfo dan Satlantas Polres Pekalongan dengan menunjukan rambu satu persatu. Sedangkan anak-anak yang bisa menjawab pertanyaan dari petugas seputar tanda rambu lalulintas langsung diberikan hadiah berupa pin tertib lalulintas, gantungan kunci dan helm ukuran anak-anak. Kepala Sekolah SD Muhammadiyah Kajen, Mustariadi, mengatakan, dalam mengisi masa jedah tengah semester sekolah bekerjasama dengan petugas Dinhubkominfo dan Satlantas Polres Pekalongan memberikan sosialisasi rambu serta tertib berlalulintas. Kegiatan diikuti seluruh siswa kelas 1 sampai 6. Selain itu dalam kegiatan ini sekolah juga mendatangkan mobil perpustakaan keliling untuk membaca bersama dan acara terakhir diadakan outbond. Sementara Kabid Lalulintas angkutan jalan pada Dinhubkominfo Kabupaten Pekalongan, H. Wahyu Kuncoro menerangkan bahwa melalui kegiatan ini dapat menanamkan kesadaran terhadap anak sejak dini. Melalui budaya disiplin lalulintas ini dapat menjukan peradaban. (yon)
TRIYONO
MEMAKAIKAN - Kabid Lalulintas Angkutan Jalan H Wahyu Kuncoro mencontohkan memakai helm.
KAJEN - Keberadaan satwa liar di Kabupaten Pekalongan terancam punah. Hal ini dikarenakan maraknya perburuan dan perdagangan satwa liar secara ilegal baik secara langsung maupun melalui media online. Seperti yang diberitakan sebelumnya, praktik penjualan satwa liar yang dilindungi negara dari kepunahan itu sempat terbongkar Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Jawa Tengah bersama anggota Satreskrim Polres Pekalongan, Selasa (15/3). Beberapa satwa liar yang berhasil diamankan diantaranya, owa jawa, elang jawa, lutung jawa dan kukang. Mirisnya, keempat spesie tersebut masuk dalam 25 spesies yang paling terancam punah di nusantara. Selain itu, Lembaga konservasi du-
nia (IUCN) juga telah mengkategorikan keempat jenis satwa itu dalam kategori terancam punah (endangered), karena tren jumlah populasi dan habitatnya yang semakin menurun. Petugas BKSDA Jateng, Slamet Mahlul, kemarin, menuturkan, tim patroli peredaran tumbuhan dan satwa liar dilindungi BKSDA Jateng bersama Polres Pekalongan berhasil membongkar perdagangan satwa liar yang dilindungi. Menurutnya, para pelaku menjual satwa liar yang terancam punah itu melalui media sosial facebook. “Jual beli satwa-satwa liar ini dilakukan secara online. Makanya, tim gabungan berusaha memancing agar penjualnya keluar. Tim berhasil mengamankan penjualnya dan empat ekor satwa liar yang dilindungi, yakni lutung jawa, elang jawa, owa jawa, dan kukang,” terang dia. Diterangkan, keempat satwa liar itu merupakan kelompok 25 spesies yang paling terancam punah di Indone-
sia, bahkan di dunia. Beberapa spesies lainnya seperti cendrawasih, gajah, badak, harimau, orang utan, dan lainnya. Penjagaan dan pelestarian satwa tersebut menjadi prioritas utama agar tidak punah. “Salah satu faktor yang menyebabkan populasi satwa itu terancam punah karena perburuan dan perdagangan liar,” kata dia. Menurutnya, kawasan hutan lindung di Kabupaten Pekalongan masih bagus untuk populasi beberapa spesies satwa liar, terutama di Petungkriyono. Sampai saat ini, beberapa satwa liar yang terancam punah namun masih bisa ditemukan di sana, diantaranya owa jawa, lutung jawa, elang jawa, bahkan harimau dan macan. “Makanya, kami menduga, binatang-binatang ini ditangkap dari sana (Petungkriyono),” katanya. Diakui, pengawasan terhadap aksi perburuan dan perdagangan satwa liar yang dilindungi ini tidak bisa hanya mengandalkan petugas
“Untuk menjaga dan melestarikannya, tentu butuh peran serta masyarakat. Kami juga sering melakukan sosialisasi di tengah-tengah masyarakat agar melindungi satwa langka tersebut. Kerja sama dengan instansi lain juga terus kita lakukan, seperti dengan kepolisian, Dinas Kehutanan, dan Dinas Pariwisata,” tandasnya. (yan)
Sejumlah PL dan Pengunjung Dicek Urine KAJEN - Tempat hiburan malam di sepanjang jalur Pantura Wiradesa kembali disweeping tim gabungan BNN, Polres Pekalongan dan TNI, kemarin. Para pengunjung dan Pemandu Lagu (PL) satu persatu dilakukan cek urine untuk mengetahui adanya penggunaan Narkoba. Penyisiran sejumlah arena hiburan malam di jalur Pantura ini digelar mulai pukul 00.00 sampai selesai dengan target Narkoba dan aparat yang berada kluyuran di tempat hiburan. Di sebuah tempat hiburan malam, petugas gabungan mendapati sebuah tempat karaoke yang masih beroperasi. Tak mau kehilangan target, tim langsung melakukan penyisiran di lokasi untuk mengantisipasi peredaran Narkoba di wilayah jalur Pantura Kabupaten Pekalongan. Satu per satu pengunjung ataupun pemandu lagu dengan mengenakan pakaian
TRIYONO
TES URINE - Sejumlah pemandu dan pengunjung tempat hiburan di jalur pantura Kabupaten Pekalongan dites urine oleh tim gabungan BNN, Polres Pekalongan dan TNI.
ketat dilakukan pengecekan urine oleh tim gabungan. Raut wajah usai dilakukan pengecekan urine para pemandu lagu dan pengunjung beberapa diantaranya terlihat panik.
Setelah berlangsungnya pengambilan sampel urine, dari hasil tes tidak ada yang menandakan pengunjung atau pemandu lagu yang positif menggunakan narkoba. KBO Sat Narkoba Polres
Suparman (35) selaku pemilik bengkel Pompa Air Dukuh Karanglo Rt 01 Rw 01 Desa Wonorejo, Wonopringgo. Ahmad Mustofa (56) Desa Sampih Rt, 01 Rw, 01, Wonopringgo. Keempat tersangka digerebek bersama barang bukti berupa uang tunai Rp. 280.000, kartu remi dua set sebanyak 104 lembar dan karpet warna merah jambu untuk digunakan sebagai alas main. Kasubbag Humas Polres Pe-
kalongan, AKP Aries Tri Hartanto, menegaskan, penggerebekan dilakukan oleh anggota Polsek Wonopringgo sekitar jam 16.00 wib. Sebelum penggerebekan anggota Polsek Wonopri mendapat informasi bawa di Bengkel Duku Karanglo Desa Wonorejo, Wonopringgo yang mengabarkan ada judi remi. “Dalam pengecekan ternyata benar ada judi, kemudian anggota Wonopringgo di pimpin Kanit Reskrim mengadakan
penangkapan. Adapun saat ini pelaku disidik Sat Reskrim Polsek Wonopringgo, yang selanjutnya keempat tersangka dititipkan di tahanan Polres Pekalongan,” terangnya. Para tersangka pelaku judi tiongpi ini dikenakan sebagaimana diatur dalam pasal 303 ayat (1) ke 2 KUH Pidana. “Masing-masing tersangka dikenai ancaman hukuman maksimal 10 tahun kurungan penjara,” lanjutnya. (yon)
Pemkab Gelar Diseminasi RANHAM KAJEN - Pemkab Pekalongan menggelar Diseminasi Rencana Aksi Hak Azasi Manusia (RANHAM) 2016 di Aula Setda setempat, kemarin (16/3). Dalam kesempatan tersebut, Sekretaris Daerah Kabupaten Pekalongan, perwakilan dari Kantor Wilayah Hukum dan Hak Asasi Manusia Provinsi Jawa Tengah dan Kepala Biro Hukum Setda Provinsi Jawa Tengah didapuk sebagai narasumber. Kegiatan ini dihadiri para Kepala SKPD serta instansi vertikal se Kabupaten Pekalongan. Kepala Bagian Hukum Setda Kabupaten Pekalongan, Endang Murdiningrum, mengungkapkan, dilaksanakannya Diseminasi bertujuan untuk melaksanakan fungsi koordinasi dan pelaporan implementasi Hak Azasi Manusia di Kota Santri. Selain itu juga upaya menyosialisasikan Peraturan Presiden No 75 Tahun 2015 tentang Rencana Aksi Nasional Hak Asasi Manusia Tahun 2015-2019. “Sedangkan tujuan dari acara hari ini (kemarin) adalah untuk meningkatkan pemahaman tentang Rencana Aksi Hak Azasi Manusia yang nantinya akan digunakan untuk menyusun program, sebagai acuan dalam
BKSDA saja. Sebab, Seksi Konservasi Wilayah II Pemalang memiliki wilayah yang luas, yakni di 16 kabupaten di Jawa Tengah. Oleh karena itu, pihaknya mengimbau kerjasama dari seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama menyelamatkan kekayaan flora dan fauna langka di Indonesia dan dunia tersebut.
Tim Gabungan Kembali Sweeping Hiburan Malam
Empat Penjudi Digerebek di Bengkel WONOPRINGGO - Anggota Polsek Wonopringgo, Selasa (15/3), menggerebek sebuah bengkel Dukuh Karanglo, Desa Wonorejo, Wonopringgo yang dijadikan main judi. Dari penggerebekan itu, empat pelaku berhasil diamankan petugas bersama sejumlah barang bukti. Keempat pelaku Dumadi bin Bari (48) asal Desa Duwet Rt 07, Rw 03, Bojong, Iskandar bin Mustadiron (34 Desa Ketitang Kidul Rt, 03 Rw, 02, Bojong,
MUHAMMAD HADIYAN
OWA JAWA - Keberadaan satwa liar di Hutan Lindung Petungkriyono Kabupaten Pekalongan yang populasinya terancam punah masih bisa ditemui, khususnya owa jawa.
menyusun laporan RANHAM,” jelasnya. Sementara itu, Bupati Pekalongan Amat Antono, dalam sambutannya yang dibacakan oleh Sekretaris Daerah, Mukaromah Syakoer, mengungkapkan, bahwa untuk melaksanakan program RANHAM, maka dilaksanakanlah kegiatan Diseminasi RANHAM di Kabupaten Pekalongan oleh Panitia Rencana Aksi Nasional Hak Asasi Manusia. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi media sosialisasi dan wadah sharing antar SKPD dalam melaksanakan tugas-tugas kemanusiaannya dalam rangka upaya perlindungan, pemajuan, pemenuhan, penegakan, dan penghormatan HAM dalam program RANHAM di Kabupaten Pekalongan. Ia juga menegaskan, tentang komitmen pihaknya dalam mendukung Program RANHAM, salah satunya dengan telah diterbitkannya Keputusan Bupati Pekalongan Nomor 180/ 449 Tahun 2015 tentang Pembentukan Panitia Pelaksana dan Sekretariat Bersama Rencana Aksi Nasional Hak Asasi Manusia Kabupaten Pekalongan Tahun 2015-2019. Dimana di dalam Keputusan Bu-
pati tersebut diantaranya dijelaskan tentang Tugas Panitia Pelaksana dan Sekretariat Bersama RANHAM Kabupaten Pekalongan Tahun 2015-2019. “Untuk itu, Saya berharap
seluruh SKPD dapat bersamasama melaksanakan tugas yang telah ditetapkan dalam Keputusan Bupati tersebut dengan penuh rasa tanggungjawab,” kata dia. (yan)
MUHAMMAD HADIYAN
RANHAM - Kegiatan Diseminasi Rencana Aksi Hak Azasi Manusia (RANHAM) 2016 dihadiri para Kepala SKPD serta instansi vertikal se Kabupaten Pekalongan, di Aula Setda setempat, kemarin.
Pekalongan Iptu Sejono mengatakan, dari hasil pengecekan urine di sebuah tempat hiburan malam tidak ditemukan pengunjung atau pemandu lagu yang positif menggunakan narkoba.
“Cek urine ini dilakukan untuk mengantisipasi adanya penggunaan ataupun peredaran narkoba di tempat hiburan wilayah Pantura Kabupaten Pekalongan,” katanya. (yon)
Kenaikan Iuran BPJS Harus Diimbangi Pelayanan KAJEN - Kenaikan iuran program Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) yang rencananya akan diterapkan per 1 April 2016 mendatang, harus diimbangi dengan peningkatan pelayanan di rumah sakit. Konsekuensi ini harus diberlakukan di seluruh pelayanan kesehatan tanpa membeda-bedakan pasien. Hal ini diungkapkan Direktur RSUD Kraton, dr Teguh Imanto SpB ONK, kemarin. Ia mengatakan, konsekuensi dengan naiknya iuran BPJS, maka pelayanan di rumah sakit harus lebih baik. Penekanan itu sudah diberikan kepada jajaran RSUD Kraton dalam apel pagi yang digelar, awal pekan kemarin. Pihaknya juga berharap, dengan naiknya iuran BPJS, maka tarif di rumah sakit kedepannya juga bisa ikut naik, meskipun untuk saat ini belum ada kenaikan tarif untuk rumah sakit. “Monggo, kalau memang iuran BPJS akan dinaikkan. Ini kan keputusan pemerintah. Namun, konsekuensinya, pelayanan di rumah sakit juga harus lebih baik. Ini sudah saya sampaikan kepada jajaran di RSUD Kraton dalam apel kemarin. Agar pelayanan di rumah sakit menjadi lebih baik lagi,” ujar Teguh. Menurutnya, program BPJS sangat membantu masyarakat. Pasalnya, hanya membayar iuran perbulan sekian rupiah, banyak masyarakat yang tertolong. Masyarakat yang sakit banyak yang terkover program BPJS dengan pelayanan yang maksimal. “Dengan membayar segitu, banyak yang tertolong. Pelayanan kesehatan pun maksimal. Tidak dibeda-bedakan. Sama dengan pelayanan yang diberikan kepada PNS,” katanya. Dipaparkan Teguh, iuran BPJS yang dikeluarkan masyarakat bahkan jauh lebih kecil dibandingkan uang yang dibelanjakan untuk membeli rokok dalam setiap bulannya. Bahkan, mungkin lebih ren-
dah juga jika dibandingkan uang parkir yang harus dikeluarkan. “Untuk membeli rokok satu bungkus rata-rata membayar Rp 15 ribu. Bisa dihitung dalam satu bulan berapa yang dihabiskan untuk membeli rokok. Demikian pula uang yang kita keluarkan untuk parkir setiap harinya rata-rata berapa dan satu bulan berapa. BPJS manfaatnya akan terasa untuk seluruh anggota keluarga dan masyarakat,” jelasnya. Dengan adanya program BPJS, sebagian besar rumah sakit kewalahan melayani pasien yang membludak, bahkan terkadang kehabisan bed (tempat tidur) pada saatsaat tertentu. Di RSUD Kraton, Kabupaten Pekalongan, misalnya, sejak adanya program BPJS, setiap hari rata-rata ada kunjungan pasien antara 500 orang hingga 700 orang, atau rata-rata 14 ribu pasien rawat jalan setiap bulannya. Padahal, jauh sebelum program itu dijalankan, rata-rata jumlah pasien di rumah sakit milik Pemkab Pekalongan ini hanya berkisar 300 orang setiap harinya. Kendati demikian, RSUD Kraton tetap berusaha memberikan pelayanan prima kepada seluruh pasien yang ada dan tidak membedabedakan antara pasien umum, Jamkesda, BPJS, maupun Askes. Seperti diberitakan sebelumnya, naiknya iuran untuk peserta mandiri atau membayar sendiri BPJS Kesehatan yang rencananya akan diberlakukan per 1 April mendatang, dinilai memberatkan kaum buruh. Pasalnya, hingga saat ini masih banyak kaum buruh di sejumlah daerah, termasuk Kabupaten Pekalongan, belum tersentuh program BPJS. “Baru 40 persen tenaga kerja di Kabupaten Pekalongan yang sudah tersentuh program BPJS. Sementara, 60 persen kaum pekerja sampai saat ini belum masuk program BPJS,” terang Ketua DPC SPN Kabupaten Pekalongan, Ali Sholeh. (yan)
BATANG
KAMIS, 17 MARET 2016
11
RADAR PEKALONGAN
Awas, Potensi Penyalahgunaan Tinggi ! Besaran DD Akan Terus Meningkat BATANG – Alokasi APBN untuk Dana Desa (DD) dipastikan akan terus meningkat dari tahun ke tahun. Bahkan, peningkatannya cukup fantastik. Untuk itu, pemerintah desa dituntut hati-hati dalam merealisasikan anggaran berlimpah tersebut, jangan sampai ada penyalahgunaan yang bisa berujung pada kasus hukum. Koordinator Fitra Jawa Tengah, Mayadina RM, menjelaskan, sesuai roadmap DD dari Kementerian Keuangan, total anggaran yang dikeluarkan APBN untuk DD terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Di tahun pertama, 2015 lalu, pemerintah pusat
AKHMAD SAEFUDIN
SEMINAR DESA – (dari kiri) Koordinator Fitra Jateng, Kepala BPKP Provinsi, Menteri Desa, dan Bupati saat mengisi seminar desa di pendopo, Selasa lalu.
menggelontorkan Rp 20,7 triliun. Dengan anggaran sebesar itu, setiap desa ratarata mendapatkan kucuran DD sebesar Rp 280,3 juta. Angka itu meningkat 100% lebih di tahun ini menjadi Rp 47,6 triliun dengan pagu perdesa menjadi rata-rata Rp 643,6 juta. Tahun 2017, pemerintah
LESEHAN PMI Berikan Bantuan pada Korban Bencana BATANG - Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Batang menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat yang tertimpa musibah, dengan memberikan berupa makanan maupun peralatan rumah tangga. Sejak bulan Desember 2015 lalu hingga saat ini, sudah ada 8 warga yang menerima bantuan dari PMI. Pengurus PMI Kabupaten Batang Koesnadi, menjelaskan, untuk membantu meringankan beban masyarakat yang tertimpa bencana, PMI Kabupaten Batang memberikan bantuan berupa sembako. Meskipun bantuan yang diberikan tidak terlau besar, namun hal tersebut diharapkan bisa sedikit meringankan beban masyarakat. “Bantuan yang diberikan tersebut merupakan salah satu bentuk kepedulian PMI kepada warga Kabupaten Batang yang tertimpa musibah. Memang jika dilihat dari jumlah dan bentuknya tidaklah seberapa, namun dalam memberikan bantuan tersebut didasari dengan hati tulus dan ikhlas,” tutur Koesnadi. Dikatakannya, bantuan yang diberikan tersebut merupakan hasil sumbangan dari masyarakat, hanya saja penyalurannya melalui PMI. Dengan diberikan bantuan berupa sembako tersebut, diharap bisa membantu meringankan beban keluarga korban. Meskipun jumlahnya sedikit, namun diharap bantuan tersebut bisa berarti bagi para korban. Untuk empat bulan belakang, PMI sudah menyalurkan bantuan ke beberapa kecamatan, yakni Kecamatan Subah, Blado, Bandar, Warungasem, Kandeman dan juga Batang. Warga yang mendapat bantuan tersebut karena tertimpa bencana, baik rumah roboh, banjir, tanah longsor maupun rumah yang tersambar petir. (rul)
merencanakan peningkatan anggaran DD menjadi Rp 81,1 triliun, sehingga setiap desa mendapatkan Rp 1,095 miliar. Tahun 2018 menjadi Rp 103,7 triliun dengan rata-rata perdesa Rp 1,4 miliar dan di tahun 2019 ditingkatkan menjadi Rp 111,8 triliun dengan penerimaan perdesa Rp 1,5 mi-
liar. “Dana sebesar ini harus dikelola secara transparan dan akuntabel. Harus ada monitoring agar penggunaan dana desa ini efektif,” kata Maya, saat mengisi seminar desa di pendopo kabupaten, Selasa (15/3). Menurut dia, ada tiga indiator untuk melihat efektivitas penggunaan DD di setiap desa. Pertama, sejauhmana mengurangi angka kemiskinan. Kedua, sejauhmana meningkatkan partisipasi masyarakat. Ketiga, sejauhmana meningkatkan kapasitas dan kapabilitas masyarakat. “Jangan sampai DD tak berdampak terhadap problem kemiskinan di desa,” tandasnya. Mengingat besarnya anggaran yang dikelola desa, kata Maya, maka peluang bagi terjadinya korupsi pun ada dalam berbagai taha-
pan, dari perencanaan sampai pengawasan/audit. Di tahap perencanaan misalnya, peluang korupsi itu dilakukan dengan mempersempit ruang partisipasi masyarakat.”Kepentingan masyarakat bisa dikalahkan oleh dinas atau pengusaha,” ucapnya. Di tahap penyusunan, peluang korupsi juga bisa dilakukan dalam bentuk mark up, proyek titipan, dan spek. Sementara di pelaksanaan, melalui proyek fiktif atau pengadaan di bawah standar. Pada pertanggungjawaban, bisa ada laporan fiktif untuk menutupi korupsi. “Pada tahap pengawasan atau audit, pun peluang korupsi bisa terjadi dengan memanipulasi hasil pengawasan dengan sogokan. Itu sebabnya, proses pengelolaan keuangan desa
penyalahgunaan DD. “Karena itu, Dana Desa harus dikelola secara transparan dan akuntabel. Sistem pelaporannya pun berjenjang, dari kecamatan, kabupaten, provinsi, sampai kementerian keuangan. Jangan salah, laporan ini bisa merubah status LHP sebuah daerah, dari WTP (Wajar Tanpa Pengecualian –red) menjadi WDP (Wajar Dengan Pengecualian),” jelasnya. (sef)
yang transparan dan akuntabel ini diperlukan,” terangnya. Kepala Perwakilan BPKP Jawa Tengah, Bambang Wahyudi, KPK sejak awal telah mengingatkan juga ihwal potensi penyelewengan DD melalui tiga aspek, yakni regulasi dan kelembagaan, tata laksana pengawasan, serta SDM. Senada, BPK pun mengkhawatirkan banyaknya kepala desa yang bisa terjerat hukum karena
Tren Peningkatan Nilai DD di APBN TAHUN
ANGGARAN
RATA-RATA/DESA
2015
Rp 20,7 T
Rp 280,3 jt
2016
Rp 47,6 T
Rp 643,6 jt
2017
Rp 81,1 T
Rp 1,095 M
2018
Rp 103,7 T
Rp 1,4 M
2019
Rp 111,8 T
Rp 1,5 M
Sumber: Kemenkeu Th 2015 INFO GRAFIS : WAWANFCD
Rumah Dinas Bupati Digunakan Untuk Pelayanan KB Gratis BATANG - Untuk rangka memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Batang ke 50 tahun, Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPPKB) menggelar pelayanan KB gratis, yang dilaksanakan di Rumah Dinas Bupati Batang, Rabu (16/3). Kepala BPPKB Kabupaten Batang Murdiono, menjelaskan bahwa kegiatan pelayanan KB gratis digelar dalam memeriahkan hari jadi Kabupaten Batang Emas atau 50 tahun. Selain memberikan pelayanan KB secara gratis, aseptor peserta KB juga mendapatkan sembako dari Bupati Batang. “Pelayanan KB di Rumah Dinas Bupati atas dasar inisiatif Pak Bupati, karena rumah dinas Bupati juga bisa dijadikan kegiatan pelayanan kepada masyarakat, sehingga terjalin komunikasi,” tutur Murdiono. Dikatakannya, untuk jumlah peserta KB yang sudah mendaftar mencapai 100 lebih aseptor, mereka berasal dari 4 kecamatan, yaitu Kecamatan Batang, Warungasem, Tulis dan Kandeman. Untuk pelayanan KB yang disediakan adalah IUD dan implan serta menyiapkan papsmear untuk mendeteksi kanker serviks. Kegiatan ini juga untuk mengejar dan mempercepat prakiraan permintaan masyarakat atau aseptor peserta KB baru, walaupun untuk tar-
NURUL FATAH
PELAYANAN KB - Bupati bersama keluarga didampingi Kepala BPPKB Kabupaten Batang Murdiono menyaksikan pelayanan KB gratis yang diadakan di rumah dinas.
get peserta KB selalu tercapai setiap tahunya. Pada tahun 2015 saja, jumlah peserta KB melampaui target, yakni mencapai 105 persen. “Kegiatan di BPPKB sudah dimulai sejak awal tahun anggaran, hal ini untuk mempercepat penyerapan anggaran. Setiap program kami laksanakan di awal tahun anggaran, sehingga anggaran
yang disediakan bisa lebih cepat dalam penyerapannya,” ujarnya. Bupati Yoyok Riyo Sudibyo, yang melihat secara langsung pelayanan KB mengatakan bahwa dengan kenaikan jumlah aseptor di Kabupaten Batang, semoga ada dampak kepada masyarakat, yakni masyarakat menjadi semakin baik dan sejahtera.
“Anak, mati dan rejeki sudah ada garisan tangannya, manusia hanya berikhtiar atau berusaha. Melalui KB, semoga bisa menjadikan masyarakat lebih sejahtera,” kata Yoyok. Yoyok mengatakan juga jika negara Indonesia kondisi penduduknya sangat padat, sehinga pemerintah pusat punya kebijakan dua anak
cukup. Untuk itu hal ini harus diimplementasikan dan dilaksanakan pemerintah daerah. “Menurut saya, sebagai kepanjangan tangan pemerintah pusat akan tetap mengimplementasikan program KB, yang jangan diragukan lagi. Pastinya pemerintah memiliki kebijakan ini dengan tujuan yang baik,” tandasnya. (rul)
Dengan Festival Anggaran, Pengelolaan SD dan SMP Diminta Lebih Optimal Kekurangan Bisa Dievaluasi BATANG - Kegiatan Festival Anggaran dan Forum Berbagi Management Pemerintah Kabupaten Batang secara resmi ditutup Selasa (15/3) malam oleh Wakil Bupati Batang H Soetadi SH MM. Kegiatan tersebut merupakan agenda rutin Pemkab Batang dengan maksud agar masyarakat mengerti atau mengetahui apa yang akan dan telah dilakukan oleh pemerintah. “Dengan Festival Anggaran, kita bisa mengambil evaluasi, apabila ada kekurangan maka bisa kita tingkatkan ke depan, dan yang sudah baik kita tingkatkan lagi,” ujar Wabup. Wabup berharap masyarakat Batang mengerti angka-angka anggaran, semua itu berasal dari rakyat yang diberikan pada pemerintah dan dikembalikan pada masyarakat lagi. Di dalam penggunaannya untuk membangun Batang, masyarakat diharapkan bisa mengikuti dan menyaksikan. Sehingga jika nantinya ada sesuatu masalah atau hal yang kurang beres, kurang baik maupun tidak sesuai dengan aturan yang ada, masyarakat bisa memberikan masukan-masukan atau informasi kepada pemerintah untuk dapat dilakukan perbaikan. Untuk itu, Festival Anggaran dilaksanakan dengan kegiatan transparancy dan kebebasan, masyarakat sudah bisa tahu uangnya untuk apa saja. Dan yang telah dilakukan oleh Pemkab Ba-
tang, yakni Festival Anggaran selama dua kali berturut-turut ini ternyata telah diapresiasi oleh pemerintah kabupaten/kota hampir se Indonesia. “Lomitmen ini kita dirikan dengan peningkatan kerjasama dan gotong royong, antara masyarakat dan pemerintah agar apa yang menjadi cita-cita, yakni Batang ke depan ekonominya bangkit dan masyarakatnya meningkat kesejahteraannya, bisa segera tercapai,” katanya. Soetadi mengatakan jika punya keyakinan, karena potensi Batang sungguh luar biasa, jika dikelola dengan
baik secara bersama-sama. Untuk itu pemerintah minta dukungan masyarakat untuk bersama-sama membangun Batang demi demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Batang. “Kita dukung dan bangun bersama Kabupaten Batang tercinta ini, sehingga Batang bisa dikenal di seluruh Indonesia,” tandas Soetadi. Penutupan Festival Anggaran dan Forum Berbagi Management tersebut dimeriahkan dengan hiburan band D’Rioz dan Bintang Pantura Norman serta penyerahan doorprize berupa sepeda dan hadiah lainnya. (rul)
BATANG – Per Januari 2017, pengelolaan pendidikan tingkat SMA/SMK dipastikan akan dilimpahkan ke Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Karena itu, ke depan Pemkab Batang diminta bisa menyelenggarakan pendidikan SD dan SMP secara lebih optimal. “Yang jelas, ketika SMA dan SMK serta SLB ditarik ke provinsi, beban tupoksi Pemkab di urusan pendidikan ini akan berkurang. Karena beban menjadi lebih sedikit, maka sudah semestinya pengelolaannya menjadi lebih baik, harus lebih optimal,” kata Sekretaris Fraksi Partai Demokrat DPRD Kabupaten Batang, Teguh Lumaksono SE, Rabu (16/3). Seperti diketahui, UU 32 Tahun 2014 mengamanatkan pengurangan kewenangan organisasi perangkat
daerah (OPD) atau SKPD kabupaten/kota untuk selanjutnya dilimpahkan ke provinsi maupun pusat. Khusus pendidikan, hanya satuan pendidikan tingkat SMA/SMK dan SLB yang beralih ke provinsi. Tahapan penarikan kewenangan tersebut pun telah dilakukan sejak tahun 2015, yakni ditariknya unsur personel, pembiayaan, prasarana dan sarana, serta dokumen (P3D) pada Bulan November. Selanjutnya, penyerahan aset dari kabupaten ke provinsi direncanakan pelaksanaannya di bulan ini. Sementara penandatanganan berita acara pelimpahan SMA/SMK ke provinsi dijadwalkan Oktober mendatang, sehingga per Januari 2017 resmi dikelola provinsi. “Tidak hanya beban tupoksi Dinas Pendidikan,
Pemuda, dan Olah Raga yang akan berkurang, tetapi juga belanja urusan pendidikan akan turun,” ucap Teguh. Karena beban pembiayaan untuk pendidikan SMA/SMK akan diambil alih
provinsi, lanjut dia, maka belanja urusan pendidikan menjadi lebih longgar. Kondisi ini memungkinkan Pemkab memiliki ruang yang lebih memadai dalam mengelola SD dan SMP. (sef )
AKHMAD SAEFUDIN
LEBIH FOKUS – Pelimpahan kewenangan pengelolaan SMA/ SMK dan SLB ke provinsi akan membuat pemkab lebih fokus mengurusi pendidikan SD dan SMP.
Masyarakat Harus Dilibatkan
NURUL FATAH
PENUTUPAN - Wakil Bupati H Soetadi menutup acara Festival Anggaran yang telah berlangsung sejak Minggu lalu.
BATANG - Keberhasilan program-program yang dikelola oleh Pemerintah Kota Surabaya merupakan keberhasilan bersama, karena masyarakat juga ikut berperan aktif. Penataan kota dan manajemen anggaran Kota Surabya dilaksanakan secara sistematis dan transparan dengan melibatkan warga Kota Surabaya secara langsung. “Dalam keseharian, saya sebagai Walikota selalu memantau langsung kondisi maupun ritme para pegawai Pemerintah Kota Surabaya melalui CCTV, dimanapun saya berada, bisa meman-
taunya,” kata Walikota Surabaya Tri Rismahari saat menggelar dialog dengan warga Batang pada acara Festival Anggaran, Selasa (15/3). Risma mengatakan bahwa jika suatu daerah ingin berhasil di segala program, maka semua komponen masyarakat dan pemerintahan harus dilibatkan dan bersatu. Jika sudah bersatu, akan menjadi satu kekuatan yang luar biasa dalam membangun dan mensejahterakan masyarakat. Menurutnya tidak ada yang tidak mungin di dunia ini, Indonesia telah merdeka
lebih dahulu dengan Singapura dan negara tetangga lainnya, tetapi masih banyak tertinggal. Hal itu dikarenakan masyarakatnya belum mau belajar. “Sejak saya dilantik menjadi Walikota, saya sudah bertekad merubah Kota Surabaya yang panas menjadi sejuk dengan banyak menanam pohon, sehingga menjadikan kota yang sejuk,” ujarnya. Lanjutnya, dengan adanya program tersebut, saat ini telah mulai dirasakan manfaatnya hingga turun 2 derajat. Kawasan Surabaya kini dipenuhi dengan taman, tanaman dan lapangan olah
raga serta rekreasi hingga fasilitas toilet umumpun yang berada di taman selalu bersih, karena masyarakat Surabaya memiliki kesadaran memiliki, menjaga dan merawat. Pihaknya juga melakukan inovasi dalam pelayanan masyarakat, salah satunya adalah cara pelayanan masyarakat dengan fasilitas on line, sehingga masyarakat dimudahkan. Pihaknya juga mengajak kepada Pemkab Batang untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat, yakni dengan sistem yang sama di Surabaya. (rul)
KENDAL
KAMIS, 17 MARET 2016
12
RADAR PEKALONGAN
BERIBAD BERIBADAAT 4 Perda Disosialisasikan DI awali Maret ini, pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kendal gencar menggelar sosialisasi empat Peraturan Daerah (Perda) di lima eks kawedanan Kabupaten Kendal. Sosialisasi pertama dilakukan di Aula Kecamatan Kaliwungu, kemarin. Hal itu dibenarkan Kabag Hukum Wahyu Hidayat, Rabu (16/3). Kata dia, sosialisasi perdana itu diikuti tiga kecamatan, yakni, Kecamatan Brangsong, Kaliwungu dan Kaliwungu Selatan. Tujuanya, sebagai proses pembelajaran aparatur dan warga masyarakat Kabupaten Kendal untuk meningkatkan pengetahuan dan mempelajari produk hukum daerah berupa peraturan daerah. Dia mengungkapkan, sosialisasi ini dilakukan dalam dua tahap, yakni bulan Maret dan Oktober 2016 untuk lima eks Kawedanan di Kabupaten Kendal. “Yakni, Kawedanan Kendal, Kawedanan Selokaton, Kawedanan Boja, Kawedanan Sukorejo dan Kawedanan Weleri. Peserta sosialisasi merupakan para kepala desa di tiap wilayah kecamatan,” kata dia. Dia menjelaskan, Perda yang disosialisasikan adalah Perda No 5 Tahun 2015 tentang Pemilihan Kepala Desa Di Kabupaten Kendal, Perda No 10 Tahun 2015 Tentang Jalan, Perda No 11 Tahun 2015 Tentang Penyelenggaraan Reklame dan Perda No 12 Tahun 2015 Tentang Irigasi. Ditambahkan, sebagai narasumber penyebarluasan informasi soal empat Perda itu adalah Sugeng Pranyoto dari Dinas Bina Marga Kendal, Y Tekad Utomo, dari Bagian Tata Pemerintahan Setda Kendal, Dani dari DPPKAD Kendal. (nur)
NUR KHOLID MS
SOSIALISASIKAN - Pemkab Kendal sosialisasikan empat Perda di lima eks kawedanan.
2017, Jalan Tetap Prioritas Ditargetkan Capai 80 Persen KENDAL - Pembangunan infrastruktur jalan di seluruh Kabupaten Kendal direncanakan dapat berjalan hingga mencapai 80 persen pada tahun 2017 mendatang. Untuk pengerjaannya, Pemkab akan melakukan kerjasama dengan Pemerintah Provinsi dan Pusat. Infrastruktur jalan sendiri memang masih menjadi salah satu prioritas utama pembangunan di Kabupaten Kendal. Demikian disampaikan Bupati Kendal, dr Mirna Annisa MSi, pada Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kabupaten Kendal yang dilaksanakan di Pendopo setempat, Rabu (16/3). “Upaya yang akan dilakukan untuk dapat menyelesaikan pembangunan infrastruktur jalan, selain memaksimalkan dana dari APBD Kabupaten Kendal, juga akan meminta bantuan ke Provinsi maupun Pusat,” ujarnya. Bupati Kendal juga mengatakan kepada tiap-tiap dinas memiliki program unggulan yang harus berhasil dilaksanakan sesuai targetnya. Musrenbang Kabupaten itu sendiri memiliki tema ‘Bareng-Bareng Ndandani Kendal’. “Tema Musrenbang ini memiliki maksud bahwa segala sesuatunya tentu tidak bisa dikerjakan secara sendirian, karena itu memperbaiki Kendal membutuhkan sinergisitas yang baik dari
MUHAMMAD ARIF PRAYOGA
MUSRENBANG - Musrenbang Kabupaten Kendal dengan tema ‘Bareng-Bareng Ndandani Kendal’ digelar di Pendopo setempat, Rabu (16/3).
berbagai pihak. Sehingga diharapkan pembangunan daerah bisa berlangsung maksimal,” terangnya. Sementara itu, Ketua DPRD Kendal H Prapto Utono menyoroti tentang Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Kendal, yang sebenarnya dinilai masih bisa ditingkatkan lagi. Menurutnya, target pendapatan sebesar Rp226 Miliar masih bisa ditingkatkan lagi, paling tidak, hing-
ga mencapai Rp250 Miliar. Target itu bisa tercapai, jika Pemkab Kendal serius mengoptimalkan potensi pajak dengan cara intensifikasi dan ekstensifikasi. “Banyak potensi yang belum digarap secara maksimal, diantaranya pendapatan di luar pajak, seperti CSR yang juga belum dioptimalkan. Optimalisasi pajak hotel dan restoran, retribusi parkir, royalti air dari PDAM Semarang,
retribusi galian C, dan pajak dari tower seluler yang masuk, sama sekali belum dilakukan. Jadi, potensi PAD sebenarnya masih banyak yang belum terjaring,” katanya. Terpisah Kepala Bappeda Jawa Tengah yang diwakili Kasubid Pengembangan Wilayah, Djati Setyarini SE MSi, mengatakan, untuk RKPD Jateng tahun ini prioritas pertama adalah ketahanan pangan dan energi, sebab
Target Operasi Pelabuhan Niaga Tahun 2018 KENDAL - Pemerintah Kabupaten Kendal menargetkan Pelabuhan niaga Tanjung Kendal di Kaliwungu bisa beroperasi pada tahun 2018. Dengan beroperasinya pelabuhan niaga tersebut tentunya Tanjung Kendal akan semakin ramai aktifitas dan berdampak terhadap peningkatan perekonomian Kabupaten Kendal. Kepala Dinas Perhubungan Kendal, Subarso, mengatakan, hingga kemarin pembangunan dermaga untuk niaga sudah mencapai 70 persen, sedangkan fasilitas darat baru sekitar 30 persen. Di sana nantinya juga akan didirikan gedung perkantoran dan akses jalan masuk menuju dermaga.
Sementara akses jalan menuju pelabuhan niaga baru 150 meter yang sudah dibeton dari total sekitar 570 meter dan lebar jalan 12 meter. “Pembetonan jalan sisa-
nya kami upayakan dilakukan pada 2017 melalui APBD Jateng. Itu sudah kami koordinasi dengan pemerintah provinsi,” kata dia, Rabu (16/3).
NUR KHOLID MS
TARGETKAN - Pemkab Kendal targetkan pengoperasian pelabuhan niaga Tanjung Kendal pada 2018.
Dirinya berharap jika pelabuhan niaga sudah operasional perusahaan yang mungkin sudah beroperasi di Kawasan Industri Kendal (KIK) maupun di luar KIK bisa memanfaatkan pelabuhan untuk pengiriman barang ke pulau yang menjadi tujuan. Terkait akses jalan menuju pelabuhan dari arteri Lingkar Kaliwungu, Subarso mengatakan, saat ini kondisi jalan sepanjang 4,2 kilometer sudah dibeton dan lebar tujuh meter. Lebar jalan itu bisa untuk dua arah, sehingga tidak akan mengganggu arus lalu lintas. “Jika pelabuhan niaga beroperasi, mereka tidak perlu lagi harus melalui Pelabuhan
Tanjung Emas. Alasan lainya, bisa menghemat biaya pengiriman sekaligus mengurangi kepadatan di Tanjung Emas,” terang dia. Dia menambahkan, untuk jalan sisi barat yang belum dibeton, akan dianggarkan melalui APBD Jateng 2017. Harapannya saat pelabuhan niaga siap beroperasi, jalan sudah dua jalur. Kami juga terus mengawal untuk pengadaan lampu penerangan jalan. Pengadaan lampu oleh pemerintah pusat melalui APBN 2017. “Nanti, rencananya setiap tiang yang sudah berdiri di sana diberi lampu, sehingga akses menuju pelabuhan akan terang benderang,” tukas dia. (nur)
Harlah Anshor, Padukan Pengajian dengan Seni Budaya KENDAL - Ada yang menarik dalam Peringatan Harlah Anshor ke 82 dan Fatayat ke-66 di Kecamatan Patebon, kemarin. Dalam peringatan kali ini, di depan Balai Desa Sukolilan, panitia memadukan pengajian dengan seni budaya. Salah satunya dilakukan pengasuh Pondok Pesantren Al-Ishlah, Tembalang, Kota Semarang, Kyai Budi Harjono, dengan memperkenalkan tarian sufi kepada warga Kendal. Kyai Budi Harjono sangat tertarik dengan konsep pengajian yang dipadukan dengan seni budaya, seperti menyajikan teater, baca puisi, rebana, dan tari sufi. Menurutnya, kegiatan budaya juga bisa menjadi sarana yang bisa disampaikan dalam mencegah kemudhara-
tan dalam masyarakat. Selain itu, menurut Budi Harjono, perpaduan kegiatan budaya dengan pengajian, diharapkan juga apat membuat masyarakat tidak bosan. “Seperti halnya NU yang telah mampu mengubah kebudayaan menjadi peradaban. Di antaranya tradisi tahlil, pembacaan manaqib Syech Abdul Qodir Jailani dan Pembacaan Maulid Nabi Kitab Al-Barzanji. Kegiatan gelar budaya juga dapat dimanfaatkan sebagai ajang pemersatu bangsa dan cinta tanah air,” ujarnya. Dalam Gelar Budaya tersebut, sebenarnya juga mengundang Kyai Mustofa Bisri atau yang akrab disapa Gus Mus. Namun beliau tidak dapat hadir, sehingga diwakilkan oleh Kyai Sya-
rifudin dari Rembang. Menurutnya, generasi muda hendaknya tidak sampai terlena dengan dalam budaya luar yang membawa pengaruh buruk. “Saat ini Indonesia sebenanrya sedang krisis keyakinan dan krisis keteladanan. Untuk itu, para orang tua hendaknya bisa memberikan contoh yang baik kepada anak-anaknya. Tokoh-tokoh masyarakat maupun pemuda, juga diminta bisa memberi contoh yang baik, atau mengajak anak-anak dalam kegiatan yang positif,” terangnya. Terpisah, Wakil Bupati Kendal, Masrur Masykur, yang juga hadir dalam acara tersebut, mengaku tertarik dengan pengajian yang dikemas dalam Gelar Seni Budaya. Menurutnya, kegia-
MUHAMMAD ARIF PRAYOGA
PENGAJIAN - Kyai Syarifudin dari Rembang saat memberikan tausyiahnya di acara peringatan Harlah Anshor ke82 dan Fatayat ke-66 Kecamatan Patebon.
tan seperti ini bisa membentengi budaya luar yang tidak sesuai dengan ajaran agama, yang bahkan bisa merubah aqidah. “Acara Pengajian Budaya
seperti ini perlu diapresiasi dan bisa dilestarikan. Namun alangkah lebih baik lagi, hendaknya budaya yang ditampilkan merupakan budaya dalam negeri. (yog)
untuk infrastruktur jalan sudah dilakukan sejak tahun lalu. Justru yang menjadi persoalan secara umum di Jateng adalah angka kemiskinan, angka pengangguran, dan ketahanan pangan. “Produksi pangan harus menjadi perhatian bersama, sebab jika tidak bisa mengimbangi dengan jumlah penduduk yang ada, maka dikhawatirkan tidak bisa mencukupi,” paparnya. (yog)
ITK Nilai Tingkat Pelayanan Polres KENDAL — Pemeriksaan pengukuran Indeks Tata Kelola (ITK) dilakukan di Polres Kendal, dalam rangka mengukur kinerja seluruh satuan di Polres setempat. Acara yang digelar di Aula Gedung Polres Kendal, Rabu (16/3), dimaksudkan untuk mengetahui apakah pelayanan di Polres Kendal telah sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP). Ketua Tim ITK Kendal, Kombespol Yoyok Sri Nurcahyo, mengatakan pengukuran ITK merupakan langkah reformasi birokrasi dalam tubuh Polri. “Jadi semacam assessment untuk mendiagnosa simpul ataupun titik-titik permasalahan dalam pelayanan kepolisian. Sehingga bisa diketahui untuk dilakukan perbaikan dalam tubuh Polri,” paparnya. ITK ini dilaksanakan di 68 Polres maupun Polresta di seluruh Indonesia. Sedangkan untuk Jateng sendiri dilaksanakan di tiga kota yakni Polres Kendal, Polres Kabupaten Semarang, dan Polrestabes Kota Semarang. Hasil pengukuran ITK ini akan diumumkan secara terbuka pada 1 Juli mendatang, bertepatan dengan HUT Bhayangkara. Tiga Polres ini akan menjadi pilot project bagi Polres-Polres lain di Jateng. “Setelah 68 polres selesai dilakukan, pengukuran ITK ini dilanjutkan ke seluruh Polres di Jateng maupun seluruh Indonesia. Secara nasional, tujuan dari pengukuran ITK ini untuk menciptakan Polri yang bebas KKN dan diharapkan pela-
yanan kepada masyarakat bisa Optimal,” tuturnya. Pengkuran ITK ini dilakukan secara obyektif, termasuk melibatkan responden eksternal dari berbagai kalangan. Mulai dari tokoh masyarkat, LSM, Ormas, Organisasi Perempuan, Pelajar, Mahasiswa, dan Wartawan Media, baik cetak maupun elektronik. “Ini saatnya masyarakat membuat perubahan di tubuh polri. Jika ingin ada perubahan dalam pelayanan ditubuh Polri, maka harus memberikan nilai secara obyektif. Sehingga, bila ada permasalahan maka kedepan hasilnya bisa kami lakukan perbaikan,” ujarnya. Misalnya saja, masih ditemukannya oknum polisi yang mencoba memanfaatkan jabatan dan wewenangnya, demi merengguk kepentingan pribadi. “Contoh termudah yakni dalam persoalan pelayanan SIM. Selama ini terkesan SIM adalah produk jualan, bukan sebagai produk yang diberikan kepada mereka yang memiliki ahli mengemudi,” terangnya. Sementara Wakapolres Kendal, Kompol Guki Ginting, mengatakan, Polres Kendal selama ini selalu menekankan pelayanan optimal kepada masyarakat. Meskipun diakuinya masih ada kekurangan dalam pemberian pelayanan tersebut. “Tapi semua masukan dan kritikan dari masyarakat langsung kami tanggapi. Sebab di Polres ini, selain ada pengawasan internal juga ada pengawasan dari Polda Jateng,” ucapnya. (yog)
Melihat Kegiatan Latnister Untuk Babinsa di Kodim
Tingkatkan Kemampuan Tekhnis Personil dan Satuan Komando Kodim 0715/Kendal menggelar Latihan Tekhnis Teritorial (Latnister) tahun 2016. Seperti apa? NUR KHOLID MS, Kendal KODIM 0715/Kendal menggelar Latnister selama tujuh hari, sejak tanggal 10 hingga 18 Maret di Makodim 0715/Kendal. Kegiatan yang dipimpin langsung Dandim 0715/Kendal, Letkol Inf Piter Dwi Ardianto, diikuti seluruh Bintara
Pembina Desa (Babinsa) dari 16 Koramil. Adapun tujuan pelaksanaan Latnister dalam rangka memelihara dan meningkatkan penguasaan tentang pengetahuan serta keterampilan tekhnis personil dan satuan komando kewilayahan dalam melaksanakan tugas-tugas kewilayahan serta memberikan kemampuan kepada para Babinsa agar dapat melaksanakan tugas di lapangan secara baik. “Setiap tahun kegiatan Latnister ini rutin digelar. Latihan ini guna meningkatkan kemampuan teritorial seorang prajurit dimana
NUR KHOLID MS
GELAR - Kodim 0715/Kendal gelar kegiatan Latnister Babinsa Koramil di jajaran Kodim 0715/Kendal.
tugas dan tanggung jawabnya di satuan teritorial,” kata, Dandim Letkol Inf Piter Dwi Ardianto didampi-
ngi, Pasiops Kodim 0715/ Kendal, Kapten Chb D Anuso Broto, pada Radar Pekalongan, Rabu (16/3).
Dandim mengungkapkan, Latnister dilaksanakan agar setiap prajurit teritorial dapat mengambil ihwal positif, sehingga dapat mendukung pelaksanaan tugas di lapangan, terutamakali tugas ketahanan pangan. Melalui metode ceramah dan praktek lapangan, Babinsa mampu berperan penting sebagai ujung tombak binter dapat menyerap ilmu sebagai bekal dalam aplikasi tugasnya dilapangan. “Ada dua entry poin secara garis besar yang disampaikan dalam Latnister yakni materi-materi masuk di dalam pembekalan teori dan
poin kedua materi-materi yang masuk di dalam pembekalan praktek,” terang dia. Piter menjelaskan, dalam pembekalan teori tersebut ada lima penyampaian materi yang sedianya disampaikan, yakni sikap teritorial, lima kemampuan teritorial, bhakti TNI, pembinaan perlawanan wilayah dan komunikasi sosial. Sedangkan materi-materi yang masuk dalam pemaparan teori praktek berupa sikap teritorial, kemampuan temu cepat lapor cepat, kemampuan penguasaan wilayah, kemampuan pembinaan komunikasi sosial, kemam-
puan pembinaan perlawanan rakyat, bhakti sosial, pembinaan perlawanan wilayah dan komunitas sosial. “Satu contoh. Terkait pemberian materi kemampuan pembinaan perlawanan rakyat (Puan Bin Wan Ra), yakni, kemampuan mengorganisir dan melatih rakyat di wilayah melalui giat perlawanan rakyat untuk menjadi komponen pertahanan negara dengan didasari semangat bela negara dalam rangka penyelenggaraan sistem pertahanan semesta guna mempertahankan NKRI di tiap wilayah,” ungkap dia. (*)
SOCIETY
KAMIS, 17 MARET 2016
13
RADAR PEKALONGAN
Pengusaha Didorong Berani Ekspor MEA Berlaku, Pengawasan Disperindagkop Gelar Pelatihan KOTA - Disperindagkop dan UMKM Kota Pekalongan, kembali menggelar pelatihan ekspor bagi pengusaha di Kota Pekalongan. Pelatihan eskpor yang dilaksanakan selama tiga hari sejak 14 Maret hingga 16 Maret di Hotel Horison tersebut, merupakan lanjutan dari dua kali pelatihan yang digelar sebelumnya. Dalam pelatihan dengan fokus materi strategi pemasaran ekspor tersebut, diikuti oleh 30 pengusaha. Kasi Pengembangan Perdagangan Dalam dan Luar Negeri, Sri Susetyowati mengatakan, pelatihan yang bekerja sama dengan Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Ekspor Indonesia tersebut memang ingin mendorong pengusaha di Kota Pekalongan untuk lebih rajin ekspor. Karena selama ini, tercatat baru 11 pengusaha yang melakukan ekspor. “Kalau catatan kami baru 11 pengusaha yang melakukan ekspor. Namun yang diluar itu biasanya menggunakan pihak ketiga lewat Surabaya, Jakarta atau
M. AINUL ATHO’
DORONG EKSPOR - Disperindagkop dan UMKM kembali menggelar pelatihan ekspor bagi pengusaha di Kota Pekalongan selama tiga hari 14 hingga 16 Maret di Hotel Horison.
Semarang. Nah melalui pelatihan ini kami ingin agar pengusaha bisa tahu bagaimana cara ekspor secara langsung agar lebih hemat dan tidak ribet,” tuturnya. Hal itu juga yang menurut dia membuat pengusaha masih takut melakukan ekspor. Menurut Sri Susetyowati, karena masih melalui pihak ketiga, ekspor yang dilakukan harus melalui proses yang panjang. “Mungkin karena ribet itu pe-
ngusaha jadi belum berani ekspor. Melalui pelatihan ini kami berharap semakin banyak pengusaha yang berani ekspor,” tambah dia. Mengenai produk maupun tujuan ekspor, dikatakan Sri Susetyowati, produk ekspor masih didominasi tekstil, batik dan produk olahan laut. Untuk tujuan ekspor, hampir tersebar di seluruh benua mulai dari Asia, Amerika hingga Eropa.
Salah satu narasumber dalam pelatihan, Chandra Lukita, memaparkan jenis dan tata cara ekspor. Dia menerangkan ada dua jenis ekspor yaitu langsung dan tidak langsung. Ekspor langsung, kata Chandra, dikirim dari produsen langsung kepada konsumen di negara tujuan. Sementara ekspor tidak langsung harus melalui beberapa tahap yaitu pengecer, pedagang besar hingga agen. “Jualan lagsung atau tidak itu pilihan. Yang berbeda adalah manajemen setting dan dampaknya terhadap biaya yang harus dikeluarkan,” terangnya. Untuk memilih proses mana yang akan diambil, Chandra menyarankan kepada pengusaha agar dapat mengenali dirinya terlebih dahulu. Sehingga bisa menentukan jalur ekspor mana yang harus diambil. “Ada perbedaan karakteristik, kalau ekspor langsung biasanya itu size bisnisnya besar, sehingga mampu membiayai ekspornya sendiri. Sedangkan kalau ingin kontinyu ya melalui jalur tidak langsung. Kalau volumenya masih kecil lebih baik cari agen dulu,” kata dia. (nul)
Orang Asing Diperketat KOTA - Kantor Imigrasi Pemalang, menggiatkan pengawasan orang asing pasca berlakunya Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) sejak awal tahun lalu. Sebab, banyak bidang pekerjaan yang sebelumnya tak bisa dimasuki orang asing, namun kini bebas untuk ditempati pekerja dari berbagai negara. Kepala Kantor Imigrasi Pemalang, Ramdan mengatakan, sejak berlakunya MEA memang ada instruksi langsung dari pimpinan untuk mengintensifkan pengawasan terhadap orang asing. “Karena dari pengalaman, biasanya dalam setiap kebijakan ada sesuatu kepentingan yang mendompleng,” kata Ramdan yang ditemui usai kegiatan rapat Tim
Pengawasan Orang Asing (PORA), Rabu (16/3). Karena cakupan wilayah Kantor Imigrasi Pemalang yang luas yaitu meliputi lima kabupaten dan dua kota, maka pihaknya perlu berkoordinasi dengan Tim PORA di masing-masing wilayah termasuk di Kota Pekalongan. Apalagi, dikatakan Ramdan, Kota Pekalongan sudah masuk dalam jejaring Kota Kreatif, sehingga kemungkinan arus keluar masuk orang asing akan lebih tinggi. “Sebenarnya tidak masalah. Silakan saja orang asing yang mau berkegiatan di Indonesia pada umumnya, tapi harus ikuti aturan yang ada. Kita memang dituntut menjadi tuan rumah yang baik, tapi jangan
sampai mengabaikan dari segi security atau keamanannya. Harus ada pengawasan,” tambah dia. Karena menurut Ramdan, hanya orang asing yang berguna atau memiliki kegiatan yang positif saja yang bisa diterima. Sementara jika keberadaan orang asing hanya menimbulkan mudhorot, lebih baik tidak usah diterima. Untuk itulah, perlu dilakukan rapat Tim PORA secara rutin setiap tahunnya. Imigrasi mempunyai agenda dua kali dalam satu tahun untuk rapat bersama Tim PORA di masing-masing daerah. Tujuannya untuk mencari informasi dan kondisi terkini terkait keberadaan orang asing di masing-masing daerah. (nul)
Main di Warnet, 34 Pelajar Dirazia dari halaman 9 tersebut sebagai salah satu upaya untuk menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif. Termasuk di kalangan pelajar. Pihaknya sebelumnya melihat ada beberapa berapa pelajar berseragam sekolah yang keluar masuk ke dalam warnet tersebut. Padahal saat itu masih jam sekolah. “Saat ini (kemarin, red) kan anak-anak sekolah sebagian masih pada try out ujian, ada yang sedang ujian, dan sebagainya. Tetapi ternyata ada beberapa pelajar yang pada jam sekolah tidak di sekolah mereka, tetapi berada di dalam warnet,” katanya, usai kegiatan. Maka dari itu, pihaknya mengambil langkah untuk membawa para pelajar itu ke Mapolsek guna dibina. “Saya punya beban moral untuk ikut menyukseskan pendidikan. Tadi saya lihat jam
9 pagi mereka pada masuk warnet itu, namun masih saya diamkan. Kemudian pukul 10 pagi kita masuk ke dalam, ternyata isinya sebagian besar anak-anak sekolah. Akhirnya mereka kita bawa ke Polsek untuk didata dan dibina,” tuturnya. Sesampainya di Mapolsek Pekalongan Timur, seluruh pelajar itu didata. Sebagian dari mereka bahkan ada yang diminta menyebutkan teks Pancasila terlebih dahulu. Sebagian lagi ada yang diuji hafalan Pembukaan UUD 1945. Setelah itu, para pelajar tersebut diminta menandatangani surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatannya lagi, yakni keluyuran di warnet tanpa alasan yang jelas saat jam pelajaran. Baru kemudian, mereka diperbolehkan pulang. “Mereka kita bina tentang kedisiplinan. Kewajiban anak sekolah adalah belajar. Kita tanamkan pula Wa-
wasan Kebangsaan. Perlu ditekankan pula bahwa mereka adalah generasi penerus bangsa,” ujarnya. Agus menambahkan, pihaknya akan menghubungi pihak sekolah untuk mengawasi anak didik mereka agar tidak keluyuran saat jam sekolah. Kemudian kepada pengusaha warnet yang bersangkutan akan diberikan pengarahan dan pembinaan supaya tidak dengan bebas menerima pengunjung yang masih berseragam sekolah saat jam sekolah. Sementara itu, S, salah seorang siswa kelas XII sebuah SMA negeri di Kota Pekalongan yang terjaring razia kemarin, mengatakan bahwa hari itu ia dan beberapa temannya sengaja ke warnet untuk mencari referensi untuk mendukung mata pelajaran di sekolah. Ia membantah kalau dirinya bersama beberapa
temannya keluyuran saat jam sekolah. “Saat ini tidak ada pelajaran soalnya habis ujian sekolah. Kami tadi menurut saja perintah pak Polisi untuk ikut ke kantor,” ungkapnya. Sedangkan N, siswa kelas XI sebuah SMA swasta di Kota Pekalongan mengaku saat itu dia bersama dua temannya masih menunggu waktu untuk ikut ujian sekolah di siang harinya. Sembari menunggu waktu ujian tiba, ia memilih berada di dalam warnet. “Hari ini sedang ada ulangan sekolah. Kebetulan saya dapat yang shift ke dua, ulangannya mulai jam 11 siang. Tapi ini sampai jam 11.15 masih di Polsek. Pasti nanti saya telat ikut ulangan,” ujarnya kebingungan, sebelum akhirnya dipersilakan meninggalkan Polsek Pekalongan Timur setelah menandatangani surat pernyataan. (way)
Penyesuaian, Iuran BPJS Kesehatan Naik dari halaman 9 terjadi kenaikan besaran iuran dari nominal sebelumnya, serta penambahan kelompok peserta. Penyesuaian iuran bagi Pekerja Bukan Penerima Upah atau peserta mandiri yakni untuk kelas III yang semula Rp25.500 menjadi Rp30.000 per peserta per bulan. Kemudian untuk kelas II yang semula Rp42.500 menjadi Rp51.000 per peserta per bulan, dan kelas I dari semula Rp59.500 menjadi Rp 80.000 per peserta per bulan. Hal itu terungkap dalam Konferensi Pers sosialisasi Peraturan Presiden (Perpres) No 19 Tahun 2016 tentang Jaminan Kesehatan yang akan berlaku mulai 1 April 2016. Kepala Unit Hukum, Komunikasi Publik dan Kepatuhan pada BPJS Kesehatan cabang Pekalongan, Jatmiko Hadi menjelaskan, penyesuaian dilakukan sebagai bagian dari upaya mempertahankan program dan manfaat-manfaat yang sudah berjalan. “Sesuai dengan undangundang, penyesuaian dilakukan maksimal dalam dua tahun sekali. Ada tiga opsi yang bisa dilakukan untuk mempertahankan program dan manfaat yaitu pertama mengurangi manfaat, kedua penyesuaian besaran iuran dan opsi ketiga penambahan anggaran dari APBN. Opsi pertama, mengurangi manfaat tidak mungkin dilakukan,” katanya dalam kegiatan yang digelar di Kantor BPJS Kesehatan, Rabu (16/3). Untuk itu, dilakukan penyesuaian besaran iuran melalui pembahasan bersama dengan perhitungan aktuaris dari para ahli serta rekomendasi dari Dewan
Jaminan Sosial Nasional (DJSN). Hasilnya, berdasarkan perhitungan aktuaria iuran untuk kelas III yaitu Rp36.000 per peserta per bulan. Angka tersebut merupakan bottom line, atau batas minimal iuran. “Namun, pemerintah tetap melakukan penyesuaian dan mengambil nominal yang lebih rendah untuk kelas III yaitu Rp30.000 per peserta per bulan. Angka tersebut jelas dibawah perhitungan aktuaria. Sehingga dilakukan juga opsi ketiga yaitu penambahan anggaran dari APBN,” beber dia. Sedangkan untuk peserta Penerima Bantuan Iuran (PBI), juga terjadi penyesuaian besaran iuran dari sebelumnya Rp19.225 per peserta per bulan menjadi Rp23.000 per peserta per bulan. “Untuk lainnya tetap sama seperti komposisi pembayaran iuran bagi PPU yaitu 4 persen ditanggung perusahaan dan 1 persen ditanggung pekerja,” kata dia. Selanjutnya, juga terdapat perubahan penyesuaian hak kelas perawatan untuk peserta PPU. Untuk rawat jalan secara medis tetap sama namun untuk rawat inap diatur bagi pekerja
dengan upah dibawah Rp4 juta maka masuk di kelas II. Sementara untuk pekerja dengan upah diatas Rp4 juta dan maksimal Rp8 juta, masuk kelas I. Dikatakan Jatmiko, adanya penyesuaian iuran juga akan disertai dengan peningkatan pelayanan kesehatan bagi peserta. Diantaranya adalah rasio dokter dan peserta di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) yaitu dengan perbadingan 1 banding 5.000 dengan distribusi yang lebih merata. Sehingga, pelayanan akan lebih baik. Kemudian juga diberikan penambahan manfaat pelayanan untuk KB dan pemeriksaan medis dasar di UGD Perubahan lainnya dalam Perpres tersebut adalah masuknya kepala daerah, pimpinan dan anggota DPRD dalam kepesertaannya. Iuran BPJS Kesehatan bagi kepala daerah dan anggota DPRD, sebagian dibebankan dari APBD dengan komposisi 3 persen dan 2 persen sisanya ditanggung oleh masing-masing. Dalam koferensi pers tersebut, hadir perwakilan dari Dinas Kesehatan dan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Pekalongan. Juga dihadirkan salah satu peserta BPJS
Kesehatan yaitu Edi Samsidi, yang memberikan testimoni terkait pelayanan yang didapatkan. Edi mengaku terbantu dengan adanya pelayanan BPJS Kesehatan. “Istri saya mengalami gagal ginjal dan sudah berjalan empat tahun. Setiap minggu istri saya harus cuci darah dua kali dengan biaya Rp1,5 juta sekali cuci darah. Bayangkan jika tanpa BPJS Kesehatan berapa uang yang harus saya keluarkan jika cuci darah dilakukan dua kali dalam seminggu, berapa dalam sebulan dan sudah berlangsung empat tahun,” tuturnya. Namun dirinya juga berharap ada peningkatan pelayanan yang diberikan BPJS Kesehatan. Salah satunya suplemen ginjal yang dibutuhkan oleh pasien. Awalnya dikatakan Edi, suplemen tidak ditanggung, kemudian masuk dalam tanggungan secara penuh. Tapi kemudian dikurangi kembali menjadi tiga butir saja sekali periksa. “Harapan kami ada peningkatan kembali agar suplemen bisa ditanggung penuh. Karena selama ini kebutuhan suplemen kami harus tanggung sendiri diluar tiga butir yang ditanggung BPJS Kesehatan,” tandasnya. (nul)
Telantar, Bocah Usia 9 Tahun Kini... dari halaman 9 identitas secuilpun yang ditemukan pada diri bocah itu. Menurut Petugas Pelayanan RPSBM, Uswatun Khasanah, bocah tersebut sebelumnya diantarkan ke RPSBM oleh anggota Polsek Wiradesa bernama Erik pada Senin (14/3) lalu sekitar pukul 13.30 WIB. Sebelum dibawa ke RPSBM, dikatakan bahwa bocah tersebut ditemukan oleh warga di sekitar perempatan Gumawang, Wiradesa, Kabupaten Pekalongan. Kemudian diserahkan warga ke Polsek Wiradesa. “Dia masuk ke sini pada hari Senin kemarin siang. Saat dibawa ke sini kondisinya sehat. Yang membawa dari Polsek Wiradesa, namanya Pak Erik. Anak ini sudah menginap di sini dua malam,” ungkapnya, Rabu (16/ 3) siang. Uswatun menjelaskan, pihaknya kesulitan untuk mengorek keterangan dari bocah yang mengaku bernama Sulaiman itu. Ketika ditanyai agak lama oleh petugas yang perempuan, Sulaiman justru terkesan kesal dan marah. Kemudian ngambek memberikan jawaban. “Anaknya agak sulit diajak berkomunikasi. Keterangannya sering berubahubah. Tidak ada identitas yang bisa kita temukan. Kelihatannya dia juga tidak bisa membaca dan menulis,” katanya. Disampaikan, Sulaiman hanya membawa sebuah kardus berisi beberapa helai pakaian dan sarung, sejumlah sabun deterjen kemasan sachet, dan tanpa ada identitas secuilpun. RPSBM sudah melakukan berbagai upaya. Antara lain dengan menyebarkan informasi tentang anak itu melalui media sosial, teman-
temannya, ataupun ke pihak terkait. Namun hingga Rabu siang kemarin belum ada pihak yang mengaku sebagai keluarga ataupun yang mengenal anak tersebut. Sedikit keterangan yang berhasil dikorek oleh petugas RPSBM dari Sulaiman, antara lain bahwa Sulaiman masih duduk di kelas 2 SD. Tetapi bocah tersebut tidak bisa menyebutkan sekolah di mana. DIDUGA DARI TEGAL Bocah itu juga mengaku berasal dari daerah Mejasem, Tegal. Ketika ditanya siapa ayahnya, Sulaiman menjawab kalau ayahnya bernama Budi, sedangkan ibunya bernama Sartina. Diungkapkan pula, Sulaiman masuk pondok pesantren di Pekalongan. Ketika ditanya apa nama pondoknya, Sulaiman juga tidak bisa menjawab. Uswatun Khasanah mengharapkan informasi dari pihak yang mengenal anak yang bersangkutan, untuk bisa langsung menghubungi pihak RPSBM yang terdapat di Jl HOS Cokroaminoto No 377A, Kuripan, Pekalongan Selatan, Kota Pekalongan, dengan nomor telepon (0285) 420444. Sementara itu, Sulaiman, mengaku berusia sembilan tahun dan masih duduk di bangku kelas 2 SD. Namun dia sendiri mengaku lupa dimana dia bersekolah. “Kelas 2 SD, klalen sekolahane (lupa sekolahnya),” katanya dengan logat Tegal yang kental. Sulaiman juga bercerita sudah sebulan terakhir mondok di sebuah pondok pesantren di Kota Pekalongan. Namun dia sendiri tidak ingat nama pondok tersebut. Diceritakan pula, sebelumnya ia dikabari oleh Kyainya di pondok, kalau neneknya yang di Brebes yang bernama Latifa meninggal dunia. Sehingga, dia
pulang ke kampung halaman. “Aku dijemput tetangga nganggo angkot (pakai angkot),” katanya. Setelah itu, Sulaiman bermaksud kembali ke pondoknya di Pekalongan. Ia berangkat dari Tegal menggunakan bus umum. Namun dia kemudian diturunkan di Wiradesa. “Numpak bis gede, bis Sahabat. Didunke nang Wiradesa. Mbuh, klalen. Pengen balik pondok, tapi ora ngerti jenenge, cedak lapangan bal mbek kali. (Saya naik bus sendiri. Bus itu besar bernama PO. Sahabat. Kemudian diturunkan di Wiradesa. Tidak tahu, lupa. Ingin pulang ke pondok, tapi tidak tau namanya. Pondok itu dekat lapangan bola dan sungai),” terangnya. Sementara, Kapolsek Wiradesa AKP Zarkunil saat dikonfirmasi membenarkan bahwa anak tersebut diantarkan oleh anggotanya ke RPSBM Kota Pekalongan. Anak tersebut sebelumnya ditemukan oleh masyarakat pada malam harinya. “Dia ditemukan di pantura, malam-malam sekira jam 10. Lalu diserahkan oleh warga ke kita. Anak tersebut identitasnya tidak ada. Mengaku bernama Sulaiman. Asalnya dari Tegal atau Brebes, kemarin nggak jelas,” katanya. Pihaknya kemudian berkoordinasi dengan pihak kecamatan. Lalu diinformasikan kalau Kabupaten Pekalongan tidak punya rumah perlindungan sosial. Sehingga kemudian diputuskan anak tersebut diserahkan ke RPSBM Kota Pekalongan. “Bagaimanapun dia kan manusia, lalu saya telpon ke Kota Pekalongan yang punya RPSBM untuk menolong. Mohon semuanya ikut membantu, kasihan anak itu,” ungkapnya. (way)
KAMIS, 17 MARET 2016
SAMBUNGAN BISNIS
14
RADAR PEKALONGAN
Pengusaha Muslimah Indonesia PendaftaranMudikGratisSudahDibuka Kembangkan Perekonomian Rakyat JAKARTA – Para perempuan muslimah yang tergabung dalam Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia (IPEMI) terus memberikan yang terbaik kepada masyarakat yang tidak mampu. Salah satu tujuannya untuk mensejahterakan rakyat. Di sisi lain berupaya menggerakan perekonomi rakyat sesuai dengan visi IPEMI. “Kita harapkan diselenggarakan kegiatam Bazar bertujuan agar masyarakat kreatif, meningkat daya tarik berwirausaha, sehingga meningkatkan perekonomian bangsa,” tegas Ketua Umum IPEMI Ingrid Kansil di selasela meresmikan bazar pengusaha muslimah di Kecamatan Gunung Putri Desa Bojong Kulur Kabupaten
JAKARTA - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) kembali menyelenggarakan angkutan mudik motor gratis untuk sepeda motor pada masa angkutan lebaran 2016. Direktur Jenderal Perkeretaapian Hermanto Dwiatmoko mengatakan, angkutan mudik motor gratis ini merupakan yang keempat kalinya diselenggarakan. Untuk angkutan mudik motor gratis tahun ini, Kemenhub menambah kuota subsidi angkutan motor dan
RESMIKAN - Ketua Umum IPEMI Ingrid Kansil di sela-sela meresmikan bazar pengusaha muslimah di Kecamatan Gunung Putri Desa Bojong Kulur Kabupaten Bogor, Selasa (15/3).
Bogor, Selasa (15/3). Menurut politikus Partai Demokrat yang juga mantan Anggota DPR RI Periode 2009-2014 ini, kegiatan ini
terselenggara atas kerja sama antara IPEMI Bogor dengan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) BMT dapat menumbuhkan rasa semangat
masyarakat dalam berpikir untuk berwirausaha. Terlebih saat ini perekonomian bangsa masih belum stabil. (fri/jpnn)
umum dalam skema konsesi menjadi angin segar pengusaha swasta masuk ke persaingan bisnis pelabuhan umum, yang tidak membatasi jenis dan jumlah kapal yang bersandar. “Intinya, ABUPI dan semua BUP sangat mendukung seribu persen konsesi pelabuhan. Tentu saja dengan konsesi ini perjanjian jangka panjang bisa lebih dari 20 tahun. Maka untuk itu perlu diperhatikan mekanisme dan
persiapan konsesi tersebut,” ujar Aulia di Jakarta, kemarin. Dia menambahkan, swasta yang berbentuk Badan Usaha Pelabuhan (BUP), hanya boleh mengelola terminal pelabuhan, yakni Terminal Khusus (Tersus) dan Terminal Untuk Kepentingan Sendiri (TUKS), sehingga jumlah dan jenis kapal yang bersandar sangat terbatas. Di mana saat ini sekitar 2.000 pelabuhan yang ter-
sebar dari Sabang sampai Merauke. Sebanyak 112 pelabuhan dikelola Pelindo I-IV, kemudian 1.200 dikelola Kemenhub, dan sisanya sebanyak sekitar 900 pelabuhan dikelola oleh BUP swasta, yang merupakan pelabuhan Tersus dan TUKS. Sementara perusahaan pemegang izin BUP di Indonesia saat ini yang terdaftar ada 207 perusahaan. Namun yang aktif hanya berkisar 40 persen. (chi/jpnn)
patkan salah satu motor sport terlaris di pasar Indonesia ini, Rp 29.800.000 on the road Jakarta. ”Penampilan baru YZFR15 ini kami harapkan dapat memuaskan konsumen. Pilihan warnanya lebih bervariasi dengan grafis yang kreatif. Konsumen pun makin gaya dan sporty,” ujar Asisten GM Marketing PT Yamaha Indonesia Motor
Manufacturing (YIMM), Mohammad Masykur. YZF-R15 diluncurkan perdana di Indonesia di tahun 2014 mengusung tagline “Keep Cool and Ride”. Selain dipasarkan di Indonesia, YZF-R15 juga diekspor ke negara lain dan mendapatkan respon positif. Dalam perkembangannya, motor R Series family itu naik daun di balapan Yamaha Sunday Race sejak
Hadir Lebih Fresh dari halaman 16 agar konsumen tidak bosan,” jelasnya. RM Ayam Bakar Wong Solo hadir dengan warna hijau cerah yang sangat
DIJUAL MOBIL DIJUAL Mobil SUZUKI Baleno NextG TH.2003 Nopol E, Warna Merah metalik. Hub : 085742143113 Ang/27/1/G
JUAL BELI MOTOR “GAMA MOTOR PEKALONGAN” sedia varisai & sparte motor lengkap, murah & bergaya. Ruko Gama Plaza jl. Gajah Mada no.28 Pekalongan. rosi/g/6/6.
Melayani jual beli motor , tukar tambah , cash & kredit proses mudah dan murah tell. 085741 582344. Abd/14/4/G
indentik dengan Wong Solo Group. “Selain itu kami memang sesuaikan warna rumah makan dengan standar Wong Solo Group yang identik dengan hijau cerah,” katanya. (fik)
dari halaman 16 Rahmandita, beli 3 pcs dengan nilai berapapun, item apapun, mulai dari produk el zatta, zatta man, ataupun zatta sport, hingga busana anak-anak termasuk di dalamnya.
“Berlaku untuk prodak apapun yang ada di toko,” tuturnya. El zatta sendiri sediakan berbagai produk busana muslim mulai dari fashion perempuan, laki-laki, pakaian muslim anak, hingga jilbab bayi sampai orang
dewasa. Tidak hanya itu, toko yang bertempat di Jalan Urip Sumoharjo Pekalongan tersebut juga sediakan pakaian ihrom (pakaian haji). “Produk kami lengkap, sampai pakaian renangpun ada,” imbuhnya. (fqn)
Siang Sepi, Malam Sesak... dari halaman 16 miliki perputaran uang yang cukup besar, karena ratusan orang hadir saat malam tiba. Banyak yang meraup untung dari kondisi ini. Tak hanya pelaku dunia perburungan saja, namun penjual makanan, minuman, sampai tukang parkir ikut merasakan berkahnya. Salah satu pengunjung, Ari S mengatakan pada malam tertentu lapangan ini
sangat ramai apalagi saat ada lomba burung kicau. “Setiap malam lapangan ini sangat ramai apalagi kalau ada lomba burung,” jelas pria pecinta burung tersebut. Tak hanya itu saja, Ari sapaan akrabnya yang juga bekerja di sebuah hotel di Pekalongan menambahkan, bahwa ia pernah membawa turis asal Belanda ketempat tersebut dan tamunya sangat terkesan dengan ramainya lapangan Sorogenen. “Saya pernah bawa turis
ke tempat ini, dan tamu yang saya bawa sangat terkesan dengan suasana yang ada. Kata mereka ini luar biasa, di negara asal mereka yakni Belanda tidak ada hal semacam ini,” imbuhnya. Unik sekali memang, namun bagi sebagian masyrakat kota Pekalongan lapangan ini hanya tempat yang biasa-biasa saja. Bagaimana menurut anda? Tertarik untuk berkunjung ke lapangan ini dan melihat langsung. (*)
ZenEar, Earphone Terjangkau...
Street Racer Istimewa dari halaman 16
2016 sampai 6 Juni 2016. Syaratnya dengan membawa kelengkapan dokumen seperti STNK, SIM dan KTP asli beserta tiga lembar fotocopynya. Bagi calon penumpang yang melakukan pendaftaran pada 8 Maret sampai dengan 6 Mei 2016, akan mendapat fasilitas pembelian tiket penumpang. “Nanti selama persediaan masih ada, maksimal pembelian tiket untuk tiga orang penumpang,” tutur Hermanto. (chi/jpnn)
Beli 3 Langsung Potong Diskon DOK.PRI FOR JPNN.COM
Swasta Kini Kebagian Kelola Pelabuhan JAKARTA - Ketua Umum Asosiasi Badan Usaha Pelabuhan Indonesia (ABUPI) Aulia Febrial Fatwa menyambut baik langkah Kementerian Perhubungan (Kemenhub) membuka akses pengelolaan pelabuhan umum pada swasta. Pasalnya, selama ini pelabuhan umum hanya boleh dikelola oleh BUMN pelabuhan dan Kemenhub. Menurut Aulia, dibukanya akses kepemilikan dan pengelolaan pelabuhan
kereta api sebesar 59 persen dibandingkan tahun lalu. “Pada 2015 lalu kuota subsidi angkutan mudik motor gratis sebesar 9.900 motor, sedangkan pada tahun ini jumlah tersebut mengalami peningkatan menjadi 15.834 motor,” ujar Hermanto di Jakarta, Rabu (16/3). Hermanto menambahkan, pendaftaran kuota angkutan mudik gratis sudah bisa dilakukan di Stasiun Pasar Senen dan Stasiun Jakarta Gudang sejak 8 Maret
tahun 2015, digunakan di kelas pebalap profesional dan komunitas. Mesin YZF-R15 berkapasitas 150 cc, 6 percepatan, berpendingin cairan, 4 katup, juga unggul untuk speed sensor, radiator, O2 sensor, ECU (Electronic Control Unit), berteknologi DiASil
Cylinder, forged piston, Fuel Injection dan low friction technology. Keunggulan performa terbaik YZF-R15 menjadikan akselerasinya lebih cepat namun tetap hemat bahan bakar sehingga ideal untuk berkendara sehari-hari. (anang)
dari halaman 16 dari sisi end user,” sebutnya. “Earphone ini didesian agar sesuai dan pas dengan bentuk telinga manusia. Sehingga akan terasa nyaman ketika digunakan,” sebut Juliana. “Jika Anda sedikit mem-
LOWONGAN
perhatian bagian earbud dan konektor ear gel lebih jauh, Anda akan menemukan bahwa earphone ini dibentuk dengan sudut kemiringan 70o pada konektor ear gel dan 120o pada bentuk earbud,” ucapnya. Dari sisi built quality, ASUS ZenEar dibuat dengan
LOWONGAN
SINGAPORE INTERN. Food Com pany Mmbthkn : 1) Sales/Marketing, Peng. Min. 1 th d bdng marketing 2). Pnrjmh Mandarin, & Indnsia 3). Adminstrsi, Min. SMA/SMK 4). Akunting, Min. S1 Ekonomi/ Akun tansi. Gj & Tnjngn d ats UMR. U/ CV email ke : yakobchang @ymail.com dg subject : Peka longan. CP: 081927285959/0855 1866868. Ktr/18/3
bahan sejenis plastik bernama ABS (acrylonitrile butadiene styrene). Material ini dikenal sebagai polimer organik pembentuk plastik yang cukup mempunyai kekuatan yang tinggi. Di Indonesia, ASUS ZenEar dipasarkan di harga Rp139.000. (anang)
LOWONGAN
DIBUTUHKAN : 1). D3 Perawat 2). D3 Perawat OK yg pny plthn bedah 3) D3 Kesling 4). S1 Apoteker 5).Satpam 6). D1 Asper . Syrt : Wnt (1,3,5,6), P/W (2,4), Tinggi + 160 cm, Pnmpilan Mnrik, Domisili Batang, Pekalongan, Pemalang.
Dibutuhkan karyawan Marketing dgn penghasilan s/d 4 juta/bulan. Anda berminat kirim lamaran ke NSC Finance cab Batang, jl. Gajahmada no.80 Proyonangan Batang.Hub: 08112791362 Ktr/18/3
Ktr/23/3
WEBSITE : RADARPEKALONGAN.COM I RADAR PEKALONGAN TV
IKLAN BARIS
KAMIS, 17 MARET 2016
15
RADAR PEKALONGAN
ANEKA KEBUTUHAN PENGOBATAN
PENGOBATAN
KOPERASI
FOTO COPY SUBUR Jual mesin foto copy & spare part Canon 6030, 6050, 6650, ir 5000, ir 5020, ir 6570 hrg mulai 20 jt-an. Harga dijamin murah. Hub. SUBUR Jl. Gajah Mada No. 25 (Ruko Gama Plaza) PKL. Telp. (0285) 414103 / 0812 2812910. Alf/24/6
KOPERASI TUNAS ARTHA MANDIRI. Dijamin Murah. Butuh Dana Cepat? Jaminan BPKB Mobil, Motor atau Sertifikat. Nilai Cair TINGGI, Proses Cepat, Dapat IPTW (Insentif Pemba yaran Tepat Waktu) Alamat : Jl. Wahid Hasyim Kauman Congkrah Sebelah Utara Kantor PAN Batang. HP. 08562695134 Hanifan/2/11
JASA Bingung Urus Perpajakan Anda, Mengapa Harus Mengurus Pajak Sendiri??? Kami Siap Membantu Pengurusan Pajak dan Lap. SPT Tahunan Anda untuk Seluruh Wilayah. Hub. Asistensi Perpajakan Ber setifikat : 085600781679 (Iffa). Ktr/6/2
58 TRANS, Towing Car,Jasa derek, mobil gendong, Pengiriman Mobil, Ambil Mobil Mogok, Mobil Kecelakaan, 24 Jam. Hub : 0817775800. Ktr/1/3
KACA FILM MOBIL PENGOBATAN “RUMAH HERBAL AL ZUHAIR” Me nyediakan obat kesehatan herbal alami, antara lain : jahe mahkota dewa, jahe alang2, jahe secang, madu mengkudu, madu manggis, madu super, propolis, susu sari kedelai, ABM 7 series, miracle herbs spray, obat pegal linu, obat asam urat & obat herbal lainya. HUB : Thabib Maulana Sukisnoto Phd.Ch.CHt. JL. Lapang an Kanoman Khertosari RT.01 RW.05 No.62 Kasepuhan Batang (085642531620 ) Ang/11/11/G
CAFE OEMAH TUA
CCTV PEMASANGAN CCTV. Sedia CCTV Analog & AHD. Kualitas Bagus, Terima Perbaikan & Servis CCTV & PABX, Hub. CK. CCTV Perum Limas Indah Krapyak Lor, Jl. Prisma 2 No. 19 PKL. Hub : 085101901900.
SPECTRUM KACA FILM - Pasang Film Kaca Mobil Hanya 200 Ribuan. Kaca Fil Berkualitas : Spectrum, 3M, Sunblast, Sun Polar, Sparta. Ber garansi & Anti Gores. Jl. Perintis Kemerdekaan No.9 Watesalit Ba tang. Depan Kantor Depag Batang. PIN BB : 29EBFAC1
OPTIK BANDUNG-Melayani BPJS Kesehatan (EKs. Askes, Jamsostek, TNI Polri, Jamkesmas & Jamkesda). Resep dokter mata. Periksa mata gratis! Sedia frame, lensa, & soft lens Rodenstock, Essilor, Polycore, Hoya. Hub. JL. Bandung No.42 Pekalongan. Telp. (0285) 410804423967 HP.0838 9044 4250.
TOKO MOROWANGI: Sedia macam2 madu murni (madu Gring sing), madu habatus saudah al-karomah, madu Sumbawa, madu kapuk-kelengkengrambutan-kopi dll. Sedia macam2 bibit minyak wangi (misik, za’faron, minyak pusaka, dll.). Sedia susu kambing Etawa, Sedia perlengkapan oleh-oleh haji dan umroh. Menerima pesanan Handuk Nama (huruf timbul) uk. 70x140; uk. 60x120; uk. 40x 80. Hrg Terjangkau. Hub. KAMPUNG ARAB Jl. Surabaya No. 106 PKL (Dpn RS Khotijah ke utara + 25m) dan Jl. kartini No.49 Dekat SMA 1 Pkl. Telp.(0285) 434374 HP: 08156 927631, 08156901010, Jl. Sulawesi (Hp.: 087700700715) Alf/9/7
PERCETAKAN ***** APOLLO PRINT ***** SABLON PLASTIK DAN OFFSET Hang Tag, Label Bordir, Dos Sarung, Dos Batik, Mika Batik dan Sarung. Undangan Hanya Rp 300,-. .!!!!!!!!!! Menerima Jasa Cetak Offset & Pon. JL.H Agus Salim Gang 8 No 4. Telp : (0285)421830/7951227 Pekalongan. REKAN AMANAH KERJA ANDA Ang/4/7
MIE JAGO Delivery, Khusus Pekal ongan Kota Nyaman, hiegenis, free wifi. Mie Ayam Kriting Harga Rp. 8.000. TOKO QISTI: Menyediakan Busana Muslim, Baju Renang, Jilbab, Tirai Magnet, Pengiriman Barang Tikindo, Pembayaran Online Listrik, Air, Tiket Pesawat, Kereta Api dll. Jl. Jlamprang No. 20. Pekalongan Hub. 08785178 9413. Adira . 29/2.
Adira/22/1
CAVE TERAS OEMAH TUA (TOT) MENYEDIAKAN MENU: Arabian Food(9-23ribu),aneka susu kambing (10ribu), aneka Mariyam Toping (11ribu),aneka makanan Italy (19ribu), dll+ Aneka ragam Juss. HARGA MAHASISWA RASA BINTANG LIMA*****. Buka Jam 12.00 s.d. 23.00 WIB .Alamat: Jl.H. Agus Salim No. 37 Kota PeKalongan/0878 8241 2336. PIN BB.2662f63f.
****BINA ARTA FOTOCOPY**** FC Warna, penjilidan, ATK, dll Jl Binagriya Sbelah Lampu merah
CIMET, Melayani kalkir A3, Sablon kaos 3.000/screen. Jl. Darma Bakti 153,Pkl 08156959721.
3/10/Mdp
AJR/10/10/G
IKS/G/30/4
TANAH/RUMAH DIJUAL CEPAT, Rumah L 181 m2, SHM, Ruang Tamu, 4 KT ber-AC, 2 KM, 1 Garasi, Gazebo, Taman Dlm Rmh, Air Mancur, Hydro Filter, Dapur Istmwa, 3 Kompor Gas. Jl. Ade Irma Dadirejo Barat Wiradesa (Dkt Psr Wiradesa), Hub : 082221006777/ 085777659071. Ktr/1/3
DIJUAL Rumah, 3 Kmr Tdr, 2 Kmr Mndi, Almt : Perum Tirto Indah No. 59 Pkl Barat. Hub : 081903673777/ 087733465055. Ktr/19/3
DIJUAL RUMAH, Gama Permai III Jl. Siliwangi No. 3 Pekalongan (Blkg Unikal Siap Huni LT = 135 m2, Hub. 0816378686. Ktr/22/3
MDP/22/5
PERCETAKAN
DIJUAL Rumah Luas 266 m2, KM Tidur 5, Km Mandi, Toilet, Dapur, Garasi Mobil, Listrik + PAM, Lokasi Gg.Bandengan No.1 Dpn SMP Wahid Hasyim, Jl.Tentara Pelajar. Hub. 08156901010 (Tanpa Perantara) Budi/4/4
DIJUAL TANAH, Strategis, L = 630 m2, SHM = An. Sendiri, Lokasi Jl. Cinta Desa Nyamok Kajen (Barat Alun2), Hanya Rp 430.000,-/meter, HP : 082324234499.
KOMPUTER & ELEKTRONIK PROMO
PROMO
Ktr/29/2
SCANNER LJK
KOMPUTER
KOS AMEERA EXECUTIVE Paviliun Mulai Rp 1.5 Jt/Bln bisa harian mingguan. Kost Fslts lngkap (Full Mebelair) Standard Hotel, AC, KM Air Panas, LCD, TV Parabola, CCTV, KitchenSet & R. Tamu. Jl. Setia Bakti No.17,Hub : 08157794077 & 0817619174. (Khusus Laki-Laki)
RONI COMPUTER & COPY CENTER Jl. Tengeng Sragi (depan SMPN 1 Siwalan) Hp:085740532001 Menerima Service Laptop, Printer, Refill Toner, Infus, Cetak Undangan, Cetak Poto, Print, Jilid, Laminating, Foto copy, ATK. BLINTZAR COMPUTER : Modem GSM 7,2 mbps 140 Ribu. Printer Canon IP 2770 5xx Ribu. Wall Screen 440 ribu. Terima tukar tambah + Service NB + Printer + Komputer. Hub Blintzar Computer Ruko TTC No 8 PKL ( Depan Masjid AL Fairus Baros ) 0285-4416262. Alf/14/1
SERVICE ELEKTRONIK
Ktr/16/4
Ktr/18/4
Alf/19/7
Hanifan/26/12
DIJUAL SGRA BU, Rumah bsrt isinya. LT = 167 m2, LB = 114 m2, 3 KT, 2 KM.Listrik 1300 Watt, Air PDAM. Almt Perum Pabean Indah I / 34 Pekalongan. Hub : 085226171171 (Bp. Nasir). DIJUAL CEPAT, Rumah di Jl. Pala Binagriya Blok A LT/LB = 194/150, 4 KT, 3 KM, Hub : 085878672299.
PUSAT SERVICE RESMI LAPTOP. Satu2nya di kota PKL & TGL. Mati total, hang, servis LCD, servis keyboard, ganti motherboard, engsel patah, kena virus, upgrade, dll. Sedia aksesoris laptop segala merk, baterai, LCD, keyboard, charger, dll. Terima jual-beli laptop kondisi apapun. Hub. S’Ki Computer Jl. Sriwijaya Ruko Gama Permai No.4 PKL. Telp. (0285) 4416095 - 7975785 - 0815 42221115.
Ktr/1/12
SERVICE AC Terima Jasa Service AC panggilan untuk wilayah Pekalongan dan Batang, juga melayani service kulkas, dispen ser, dan mesin cuci. Sedia lengkap suku cadangnya. Jual parabola dengan harga 700rb = 70 chanel lokal/ international. Ready receiver mpeg 2, mpeg 4 dan HD. Hub : CV Duta Teknik Jl. A. Yani sebelah bangjo Sawahan Batang, Hp. 085642541925. Ang/G/12/9
KOMPUTER
SERVICE PANGGILAN elktronik pral atan rmh tgga, sgl merk. jl.imam bnjol 8/7 Hub. A.Malik 085876172931.
***ALFA.COMP*** Specialist BuiltUp, Service, Instal, SpertPart. Alun2 Batang. 08158 6250000
Amir/g/30/4
Arif/9/10/G
SOUVENIR
SOUVENIR
GLOZOE Menerima pesanan han duk nama/later, untuk hadiah ultah, pernikahan, kenang-kenangan dll. Hub : 085642531620, 081393 535109. www.handukbatikku.com.
YEYE SOUVENIR sedia segala macam souvenir, parcel lamaran, Mahar, handycraft & kerajinan Karung Goni, Call/ SMS 24 Jam 0857 27001440-pin BB. 21C42966. G/ktr/30/4
Ang/G/25/5
RIAS PENGANTIN
SHOPIE PARIS
“MAYA” Rias pengantin - wedding planner & organizer “Rias, Dekorasi, Catering, Photo & Video, Sound system & Enter taiment, Pre Wedding, Perse waan alat pesta. 085742022953 (pin bb 2A4587C8)
“Ready Stok” Barang Untuk KATALOG Terbaru Bulan Oktober 2014. Daftar Baru Member Baru dapat gratis sparklips mini lipstik 1 Paket (3pcs). SHOPIE PARIS Business Center Ita Veriana. Jl. Pemuda No.48 Kadilangu BATANG. Sebelah Selatan POM Bensin. Telp. (0285) 391299
Ktr/28/6/G
Hanifan/2/11/G
RAGAM PROPERTY
Alf/26/09
OVAL CORP. Pekalongan. Jl. Resimen 17 No. 11A (blk sri ratu lama/ monumen perjuangan) PROMO CETAK BROSUR/FLYER/LEAFLET/ PAMFLET Cetak brosur 1 rim/500 lbr artpaper hanya 490rb. 1 rim keba nyakan? Cetak eceran saja, min. 100 lbr. MULAI DARI 64rb,hvs. Cetak Digital, bukan ofset 1 rim dengan desain yang berbeda? Bisa! OVAL CORP. Melayani advertising] [florist] [percetakan] [interior] WE MAKE AWESSOME WORKS! Pin 54 aec 26 e. Telp. (0285) 422459.
KULINER
DIJAMIN MURAH..!!, mesin foto copy IR 5000/IR 6570/IR4570/IR5075/IR-3235. Harga mulai dari 4 juta. spare part, toner Hubungi: “MAES TRO COPY CENTRE” Jl. KH. Mansyur No.74 Pekalongan. Telp. (0285) 425071, 085101931627, 081548 291351, 0813 2867 0999. Fax: (0285) 425071. MINGGU TETAP BUKA, TEKNISI DOMISILI PEKA LONGAN.
OPTIK
Hanifan/24/10
Ktr/15/9
FOTO COPY
PERLENGKAPAN OLEHOLEH HAJI & UMROH
16
KAMIS, 17 MARET 2016
RADAR PEKALONGAN
BIOSKOP BOROBUDUR KUNG FU PANDA 3
COMIC 8 CASINO KING 2
C1 Pukul >> 12.45, 14.45, 16.45, 18.45, 20.45
C2 Pukul >> 13.00, 15.00, 17.00, 19.00, 21.00
TERBARU Dimensi LAYANAN INFO FILM: Call Center : (0285) 435047, HP : 085642541325, Pin BB : 2a9426af
TEKNOLOGI
Yamaha YZF-R15 tampil lebih segar dengan warna dan grafis baru.
PxLxT : 1975 mm x 660 mm x 1070 mm Jarak sumbu roda : 1345 mm Jarak terendah ke tanah : 160 mm Berat Isi : 136 kg Kapasitas tangki bensin : 12 liter Mesin Tipe mesin Isi silinder (cc) Sistem starter Sistem pelumasan Kapasitas oli mesin Sistem bahan bakar Tipe kopling Tipe Transmisi
: Berpendingin cairan, 4-stroke, SOHC : 149.80 cm3 : Electric starter : Wet sump : Total = 1,15 L ; Ganti filter oli = 1,00 L : Fuel Injection : Basah, multiplat : Constant mesh, 6-speed
Rangka Tipe rangka Suspensi belakang Ban depan Ban belakang Rem depan Rem belakang
: Diamond : Swingarm : 90/80-17M/C 46P : 130/70-17M/C 62S : Single disc brake : Single disc brake
IST
ISTIMEWA
ZenEar, Earphone Terjangkau Suara Memukau JAKARTA - “Handset pintar memerlukan ‘teman hidup’ yang akan melengkapi agar perangkat tersebut semakin fungsional. Misalnya seperti ASUS ZenEar,” ucap Juliana Cen, Country Product Group Leader ASUS Indonesia. “Aksesoris earphone seperti ini bisa menjadi patner setia yang dapat menemani smartphone atau tablet untuk mengarungi lautan konten yang luas di jagat maya,” tambahnya. Juliana menyebutkan, sebelum menghadirkan ZenEar, ASUS telah menyediakan ekosistem yang mumpuni, dengan menyusun sistem audio baik secara hardware dan software yang dirancang secara khusus untuk memaksimalkan keluaran suara dari perangkat pintar. Teknologi tersebut hadir dalam wujud audio bersertifikasi SonicMaster dan lewat aplikasi ASUS Audio Wizard. “Kehadiran ASUS ZenEar ini sebenarnya bertujuan untuk melengkapi ekosistem yang telah terbangun dengan baik. Tujuan utamanya tentunya adalah meningkatkan kepuasan ke hal 14 kol 5
ASUS ZENEAR AHSU001 Main Spec.
: ASUS ZenEar AHSU001
Color
: Black
Earphone Type
:
Wight
: 12 gr
Impedance
: 16?
Driv.Diameter
: 10 mm
Cable Length
: 1,2 meter
Sensitivity
: 103dB
Freq. Response
: 20 - 20000Hz
In-Ear (earbud)
Street Racer Istimewa Warna dan Grafis Baru Yamaha YZF-R15
JAKARTA - Yamaha YZFR15 tampil lebih segar deng-
an warna dan grafis baru. Mengusung konsep “Street Racer” nan istimewa, yang kental dengan warna-warna kontras, membuatnya lebih menarik. Grafis baru YZF-
R15 tampak pada tiga pilihan warna Speed Grey, Supernova White, Race Blue. Speed Grey dan Supernova White warna terbaru, Racing Blue identitas warna
khas Yamaha. YZF-R15 teranyar ini disuguhkan Yamaha pada press conference di Iceberg Cafe, Cikini Jakarta Pusat, Selasa 15 Maret 2016. Desain grafis
dan warna YZF-R15 ini akan menambah semangat jiwa muda serta menonjolkan imej agresif dan sporty. Harga tidak berubah untuk mendake hal 14 kol 1
Hadir Lebih Fresh Rumah Makan Ayam Bakar Wong Solo KOTA - Rumah Makan Ayam Bakar Wong Solo hadir dengan tampilan lebih fresh. Cat ruangan diubah, menambah kesan semangat. Pengelola berharap agar konsumen semangat setelah bersantap di tempatnya. Pengelola Rumah Makan Ayam Bakar Wong Solo, Syarfan mengatakan tampilan baru ini hanya sekedarnya saja, tujuannya sendiri agar konsumen tidak bosan. “Sebenarnya hanya pengecatan dengan warna baru, agar terkesan lebih fresh tentunya
M FURQON FS
KOMPLIT - Mulai dari produk el zatta, zatta man, hingga zatta sport tersedia.
ke hal 14 kol 1
BARU - RM Ayam Bakar Wong Solo hadir dengan tampilan baru.
AKHMAD TAUFIK
Menengok Lapangan Sorogenen Pekalongan
Siang Sepi, Malam Sesak oleh Pengunjung Tampilan Lapangan Sorogenen Pekalongan kini semakin indah dan nyaman untuk dikunjungi. Namun ada keunikan tersendiri dengan lapangan yang satu ini. Jika siang hari sangat sepi, namun ketika malam menjelang ratusan orang mamadati tempat ini. Seperti Apa? AKHMAD TAUFIK, Sorogenen AKHMAD TAUFIK
BAGI anda warga Kota Pekalongan, pasti sudah tak asing dengan lapangan Sorogenen. Lapangan ini terletak di Jalan Agus Salim Pekalongan. Saat ini lapangan tersebut kondisinya sudah sangat layak disebut sebagai ruang terbuka untuk publik, karena pemerintah telah merevitalisasi lapangan ini beberapa bulan yang lalu. Lapangan ini cukup nyaman
SEPI - Kondisi Lapangan Sorogenen pada siang hari, sepi.
sebagai tempat olah raga. Atau berkuliner, karena di beberapa sisi terdapat banyak warung dengan bermacam menu. Bahkan untuk sekedar nongkrong juga asyik. Namun, ada yang menarik dengan lapangan ini. Sebab pada siang hari jumlah pengunjungnya bisa dihitung dengan jari. Berbeda jauh saat
CKMY
malam menjelang, lapangan ini seakan sesak dengan penunjung. Apalagi pada malammalam tertentu. Hal itu dikarenakan saat malam, tempat ini menjadi ajang berkumpul para pecinta burung, penjual dan pembeli burung kicau se Pekalongan dan sekitarnya. Lapangan ini meke hal 14 kol 5
Beli 3 Langsung Potong Diskon El Zatta PEKALONGAN - Promo menarik diberikan El Zatta kepada customernya. Dengan membeli 3 pcs item apapun, pihak-
nya langsung berikan free member plus potongan diskon 10% untuk semua custoimer. Dikatakan Kepala Chief Operatiin (CO), Aviana ke hal 14 kol 5