16 HALAMAN
SABTU, 25 APRIL 2015
Rp 3.000
Polda Larang Pertandingan Bola Kompetisi Divisi Utama SEMARANG - Polda Jateng tidak memberi izin pelaksanaan pertandingan kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia 2015 di wilayah provinsi ini sebagai tindak lanjut keputusan Menteri Pemuda dan olahraga yang membekukan PSSI. “Kepolisian tidak menge-
luarkan izin digelarnya pertandingan,” kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jawa Tengah Komisaris Besar Liliek Darmanto di Semarang, Jumat (24/4). Menurut dia, masing-masing polres yang wilayahnya dijadwalkan akan menggelar pertandingan divisi utama juga sudah diminta untuk melakukan upaya persuasif agar pertandingan tidak digelar.
HONORER
“Polres-polres diminta memberi arahan kepada panitia pertandingan agar tidak melaksanakannya,” tambahnya. Ia menegaskan kepolisian juga tidak akan melakukan pengamanan terhadap pertandingan yang nekat digelar tanpa izin. Ia menuturkan kepolisian tidak akan bertanggung jawab jika terjadi masalah pada per-
Kepolisian tidak mengeluarkan izin digelarnya pertandingan.”
JAKARTA - Forum Indonesia Untuk Transparansi Anggaran (FITRA) menilai, potensi
HONORER - Sejumlah guru honorer menggelar aksi untuk meminta diangkat menjadi CPNS, beberapa waktu lalu.
4.000 Guru Honerer Terancam Nganggur
ke hal 7 kol 1
MEMBEKUKAN
ke hal 7 kol 1
Di Batang Berkisar Rp 35 - Rp 472 juta
GUNUNG KIDUL - Rencana Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) untuk menghapus alokasi gaji guru honorer dari dana Biaya Operasional Sekolah (BOS) akan mengancam terjadinya pemberhentian sekitar 4.000 guru tidak tetap (GTT). Harapan pemerintah daerah untuk menganggarkan
MENPORA
KOMBES LILIEK DARMANTO Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jawa Tengah
Potensi Mafia Dana Desa Cukup Tinggi
DOK ISTIMEWA
TINDAK LANJUT KEPUTUSAN
DOK
Apung Widadi, Manager Advokasi dan Investigasi FITRA
PSSI
adanya mafia dana desa cukup tinggi. Manager Advokasi dan Investigasi FITRA Apung Widadi menyebut potensi itu dipicu adanya kebijakan dana desa yang tidak 100 persen turun ke desa. “Urutannya, dari pusat ke kabupaten. Lalu dari kabupaten diolah lagi dengan berbagai perumusan daerahnya. Biasanya oleh kabupaten digunakan untuk belanja pegawai dan sebagainya, akhirnya turun ke desa cuma sekitar 50-60 persen dari anggaran yang ada,” kata Apung menjelaskan saat konferesi pers di TIM, Jumat (24/4). Potensi permainan anggaran menjadi semakin tinggi dengan adanya unsur politis. Adanya tokoh politik yang bisa mengGRAFIS: RONY COY
ke hal 7 kol 5
AKSI DEMO
Delapan Orang Menteri Direkomendasikan Dicopot MERDEKA
DEMO - Sejumlah anggkota KAMMI menggelar aksi di depan Balai Kota Semarang, kemarin.
Demo Wali Kota, Mahasiswa Dibikin Malu Pejabat Pemkot SEMARANG - Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) menggelar aksi di depan Gedung DPRD Kota Semarang di Jalan Pahlawan, Kota Semarang, Jawa Tengah siang tadi. Mereka mengkritik laporan pertanggungjawaban Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi yang banyak kejanggalan ke hal 7 kol 5
PARIPURNA
DOK
JAKARTA - Popularitas Presiden Joko Widodo terus menurun. Dari beberapa lembaga survei, tampak kepuasan publik menurun drastis. Kondisi ini diaki-
batkan adanya ketidakpuasan publik karena Jokowi tidak bisa menyusun pemerintahannya sesuai dengan jargon politiknya pada saat kampanye.
Tiga jargon politik Jokowi itu misalnya, revolusi mental, tol laut dan poros maritim. Namun, menurut pengamat politik Ari Nurcahyo, ke hal 7 kol 5
TOLAK PELARANGAN - Akibat adanya larangan penggunaan alat tangkap jenis cantrang, para nelayan disejumlah daerah menggelar aksi penolakan atas keputusan Menteri KKP Susi Pudjiastuti.
Pemprov Jateng Akhirnya Keluarkan Izin Kapal Cantrang SEMARANG - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah akhirnya mengeluarkan izin melaut bagi ratusan kapal penangkap ikan berukuran di bawah 30 gross ton milik nelayan yang menggunakan alat tangkap berupa cantrang. “Sesuai dengan kewenangan,
kami sudah mengeluarkan surat izin penangkapan ikan dan surat izin usaha perikanan yang baru untuk 200 unit lebih kapal cantrang di Jateng,” kata Kepala Badan Penanaman Modal Daerah (BPMD) Jawa Tengah Sujarwanto Dwiatmoko di Semarang, Jumat ke hal 7 kol 1
ANTARA
DICOPOT - Sejumlah menteri Kabinet Kerja Jokowi-JK saat menghadiri acara di Istana Negara, delapan diantaranya direkomendasikan untuk dicopot.
BW Sempat Ditahan, Namun Akhirnya Dibatalkan, Ada Apa?
Kapolri dan Kabareskrim Beda Pernyataan RADAR BANYUMAS
SIDANG PARIPURNA - Bupati Cilacap tidak menghadiri sidang paripurna istimewa DPRD setempat, dan hanya diwakili Wakil Bupati.
Dewan Anggap Bupati Lecehkan Rakyat CILACAP- Ketidakhadiran Bupati Cilacap pada Rapat Paripurna Istimewa yang diselenggarakan di Gedung DPRD Kabupaten Cilacap pada hari Jumat (24/4) dianggap melecehkan rakyat. Hal tersebut dikarenakan absennya Bupati dalam acara tersebut tanpa adanya alasan yang jelas. Rapat yang dimulai pukul 09.30 WIB tersebut dihadiri oleh Wakil Bupati Cilacap, Anggota DPRD Cilacap, Pemerintah Kabupaten Cilacap, SKPD dan Dinas terkait di Kabupaten Cilacap. Rapat tersebut membahas Tentang ke hal 7 kol 5
SETERU yang berkepanjangan antara Komisi Pemberantasan Korupsi dan Polri yang berujung pada penetapan tersangka terhadap Wakil Ketua KPK non aktif Bambang Widjojanto, tiba di puncaknya. Tengah hari, pada Kamis 23 April 2015, terlihat tiga kendaraan roda empat berjejer rapi di depan Bareskrim Polri. Kabarnya, kendaraan inilah yang akan mengantarkan Bambang Widjojanto ke rumah tahanan. Situasi di Bareskrim Polri siang itu mendadak tegang. Sejumlah polisi bersenjata lengkap terlihat berjaga-jaga di antara kendaraan. Desas-desus penahanan BW akhirnya mendapat kabar terang. “Penyidik memutuskan menahan BW,” ujar Dirtipdeksus Bareskrim Polri Brigjen Pol
BATAL DITAHAN Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) non aktif, Bambang Widjojanto (BW) usai menjalani pemeriksaan di Badan Reserse Kriminal (Bareskrim), Mabes Polri, Jakarta, Kamis (23/04/2015).
Polda Larang Pertandingan Bola
Kalau ada yang melanggar, kira-kira berani dibubarkan atau tidak... Potensi Mafia Dana Desa Cukup Tinggi
Jangankan dana desa, urusan haji saja ada mafianya...
VIVA
Victor Edison Simanjuntak, Kamis 23 April 2015. Sejak lama, gelagat penahanan ini memang sudah ham-
Redaksi/Pemasaran/Iklan: Jl. Binagriya Raya B1 No. 9 Pekalongan Telp. (0285) 432.234, 790.6360 Fax. (0285) 441.0262
pir sudah bisa ditebak publik bahwa BW memang akan ditahan. Apalagi polisi terlihat gesit menuntaskan perkara
yang disangkakan ke BW hingga dua kali lebih cepat dari berbagai kasus yang masih ditangani Polri ke hal 7 kol 1
E-mail: r4d4rpek4long4n@gmail.com, iklan_radar_pekalongan@yahoo.com Website: www.radarpekalonganonline.com
CKMY