16 HALAMAN
SABTU, 27 APRIL 2013
Rp 2.500
Di Eceran, Bensin Rp 6.000
MUHAMMAD HADIYAN
RAMAI - Pedagang eceran ramai dipadati pembeli, menyusul habisnya stok premium di beberapa SPBU.
DEMAK Dahlan Kagumi Pilar Masjid Agung Demak MENTERI Negara BUMN Dahlan Iskan bersama rombongan, petang kemarin (26/4), menyempatkan singgah di Kota Wali. Mantan CEO Jawa Pos itu mampir di Demak untuk menunaikan salat Magrib di Masjid Agung Demak. Ini dilakukan di sela-sela kunjungan kerjanya ke pabrik gula (PG) Rendeng, Kudus ke hal 7 kol 1
KEDUNGWUNI - Kelangkaan BBM berjenis premium masih terus terjadi di sejumlah SPBU di Kabupaten Pekalongan. Seringnya terjadi antrean pedagang-pedagang eceran di beberapa SPBU, mengakibatkan berkurangnya jumlah premium untuk konsumen. Tidak sedikit, para pedagang eceran menaikkan harga premium di lapaknya. Beberapa konsumen pun terpaksa membeli premium di eceran dengan harga Rp 6.000 di eceran. Isu kenaikan BBM sudah menjadi kenyataan di beberapa eceran ke hal 7 kol 1
ANGGER BONDAN/JAWA POS
JENAZAH UJE - Warga mengusung jenazah alm. Ustad Jefry Al Buchori (Uje) seusai dishalatkan di Masjid Istiqlal, Jakarta, kemarin, (26/4). Kecelakaan tunggal sepeda motor di kawasan Pondok Indah mengakibatkan alm. Ustad Jefry Al Buchori meninggal pada usia 40 tahun.
Presiden Minta Selamat Jalan Uje... Proses Hukum SusnoDitegakkan JAKARTA - Proses eksekusi atas Susno Duadji yang berbelit-belit ternyata juga menarik perhatian Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Setelah menyelesaikan kunjungannya ke tiga negara tetangga, Myanmar, Singapura serta Brunai Darusallam, Presiden langsung mengadakan rapat terbatas dengan Jaksa Agung Basrief Arief dan Kapolri Jenderal Timur Pradopo. Pertemuan dengan dua pejabat penegak hukum ini dilakukan di Bandara Internasional Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Jumat (26/4). Presiden dalam pertemuan itu meminta proses hukum pada Susno ditegakkan sebagaimana mestinya. “Saya menerima laporan dari Jaksa Agung dan Kapolri atas isu yang menjadi perhatian publik yaitu isu penegakan hukum yang berkaitan dengan saudara Susno Duadji. Dari apa yang dilaporkan dua pejabat tadi saya instruksikan singkat, tegakkan hukum dengan seadil-adilnya dan sebenar-benarnya,” ujar Presiden dalam jumpa pers di Bandara Halim ke hal 7 kol 1
JAKARTA - Polisi memastikan Dai Kondang, Ustadz Jefry Al Buchori meninggal dunia akibat kecelakaan tunggal yang terjadi di Jalan Gedong Hijau 7 Pondok Indah, Jakarta Selatan, Jumat (26/4). Pria yang akrab disapa Uje ini
tewas setelah motor Kawasaki E650 bernomor polisi B 3590 SGQ menabrak pohon sekitar pukul 03.00 dini hari WIB. “Iya benar, yang meninggal itu atas nama Jefri Al Buchori,” kata Brigadir Erwin, salah seorang staf Traf-
fic Management Centre (TMC) Polda Metro Jaya saat dikonfirmasi JPNN melalui telepon, Jumat (26/4). Di akun twitter resmi TMC Polda Metro Jaya juga menyampaikan kabar kecelakaan ini ke hal 7 kol 5
MILADI AHMAD CEMOL/TANGERANG EKSPRES
PUGUH SUJIATMIKO/JAWA POS
BERDUKA - Pipik Dian Irawati, Istri Almarhum Ustadz Jeffry Al Buchori (Uje) memeluk foto almarhum di kediamannya, Perum. Bukit Mas, Rempoa, Ciputat Timur, Jumat (26/4).
MOTOR UJE - Sepeda motor Kawasaki ER-6N warna hijau bernomor polisi B 3590 SGQ yang dikendarai ustad Jefry Al Bukhori ringsek di bagian depan.
Mirwan Amir Diperiksa KPK Terkait Hambalang WAHIB PRIBADI/RADAR SEMARANG
MAMPIR SALAT - Dahlan Iskan memegang salah satu tiang Masjid Agung Demak kemarin.
UN SMP/MT SMP/MTss Ada Siswa Bolos UN Karena Bekerja BREBES - Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tingkat SMP/MTs di Kabupaten Brebes diwarnai dengan ketidakhadiran 95 siswa. Namun demikian, agenda pendidikan tahunan tersebut secara umum berjalan lancar. “Secara DRS DEDI PRIYONO umum UN SMP/ MTs berjalan lancar. Namun meKetua Panitia UN mang ada 95 sisKabupaten Brebes wa yang sudah terdaftar yang titahun 2013 dak ikut UN,” tutur Ketua Panitia UN Kabupaten Brebes tahun 2013, Drs Dedi Priyono, Kamis (25/4)
Siswa yang tidak mengikuti ujian karena alasan sakit hanya 5 siswa. Mereka masih boleh mengikuti UN susulan mulai Senin 29 April sampai Kamis 02 Mei 2013.”
ke hal 7 kol 1
Disuruh Ayah Meniru George Washington ADA seorang ayah sedang menceramahi anaknya yang masih kelas 1 SMP. Sang ayah ingin agar anaknya meneladani sosok George Washington, presiden Amerika Serikat yang Pertama. Berharap anaknya termotivasi, ia lalu memberikan beberapa kisah perjuangan presiden yang legendaris itu ke hal 7 kol 5
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali memanggil politisi Partai Demokrat Mirwan Amir, Jumat (26/4). Kali ini, bekas Wakil Ketua Badan Anggaran DPR itu digarap sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi Pusat Pendidikan Pelatihan dan Sekolah Olahraga Nasional, di Hambalang, Jawa Barat. Mirwan akan dicecar keterangannya untuk tiga tersangka Hambalang, yakni bekas Menteri Pemuda Olahraga Andi Alifian Mallarangeng, bekas pejabat Kementerian Pemuda Olahraga Deddy Kus-
DIPERIKSA Politisi Partai Demokrat, Mirwan Amir seusai menjalani pemeriksaan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Jumat (26/4). MUHAMAD ALI/JAWAPOS
dinar dan bekas pejabat PT Adhi Karya Teuku Bagus Mokhammad Noor. Kepala Bagian Pemberitaan dan Informasi KPK, Priharsa Nugraha, membenarkan rencana lembaga pemberangus korupsi itu memeriksa Mirwan Amir dalam kasus Hambalang. “Dia (Mirwan) diperiksa sebagai saksi untuk tiga tersangka,” kata Priharsa, Jumat (26/4). Mirwan bukan kali ini saja berurusan dengan KPK. Sebelumnya Anggota Fraksi PD di DPR itu pernah dipanggil sebagai saksi kasus Dana Pe-
nyesuaian Infrastruktur Daerah. Tak hanya Mirwan, KPK juga memeriksa staf PT Adhi Karya yaitu Sutrisno, Purwadi, Koorniawan, dan Teguh dalam kasus dugaan korupsi proyek senilai Rp 2,5 triliun itu. Hasil Audit Investigatif Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), menemukan total kerugian negara dari kasus Hambalang mencapai Rp 243 miliar. Tiga tersangka yang sudah dijerat yakni Dedy, Andi dan Teuku hingga saat ini belum dijebloskan ke sel tahanan. (boy/jpnn)
DPR RI Panggil Mendikbud Terkait Kekacauan Ujian Nasional
Mengaku Sedih, M Nuh Pasrah Dimarahi DPR Komisi X DPR akhirnya memanggil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh untuk dimintai pertanggung jawaban atas kekacauan Ujian Nasional (UN) 2013. KETUA Komisi X, Agus Hermanto yang memimpin langsung rapat dengar pendapat (RDP) itu mengatakan, pertemuan kali ini dilakukan untuk merespon keluhan masyarakat terkait pelaksanaan UN 2013. “Ada berita di sana sini terkait anggaran. Kita sudah jelaskan, masalah UN ini tidak ada kaitannya dangan anggaran. Pak menteri juga bisa menjelaskan secara detail, termasuk ke media,” kata Agus membuka rapat, Jumat (26/4). Pada kesempatan itu, Mendikbud
MUSTAFA RAMLI/JAWA POS
UN - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhammad Nuh (kiri) didampingi Wakil Mendikbud Musliar Kasim berbicara dalam rapat kerja dengan Komisi X di Gedung Parlemen, Jumat (26/4) di Jakarta.
Mohammad Nuh yang hadir bersama seluruh jajarannya lagi-lagi meminta maaf atas kekacauan UN.
Redaksi/Pemasaran/Iklan: Jl. Binagriya Raya B1 No. 9 Pekalongan Telp. (0285) 432.234, 790.6360 Fax. (0285) 441.0262
Menurut Nuh, yang terjadi dalam pelaksanaan UN tahun ini adalah musibah, kecelakaan.
“Kami kementerian mohon maaf sebesar-besarnya atas musibah, kecelakaan pelaksanaan UN,” kata M Nuh. Dia menyampaikan bahwa kekacauan UN itu disebabkan adanya masalah teknis pencetakan naskah UN oleh PT Ghalia Indonesia Printing. Akibatnya, ada 11 provinsi di Indonesia tengah yang mengalami penundaan. “Kejadian ini sama sekali sangat menyedihkan dan merugikan, tidak hanya bagi peserta didik, tapi bagi dunia pendidikan,” ujar Nuh. Setelah menyampaikan semua pembelaannya di depan wakil rakyat, Mendikbud lagi-lagi menyampaikan bahwa UN kali ini paling berat dan resikonya paling besar. Namun dirinya tidak mengira semua itu akan terjadi. Karena itu, mantan Rektor ITS itu menyatakan siap jika harus dimarahi oleh para wakil rakyat
Di Eceran, Bensin Rp 6.000
Belum juga dinaikan sudah naik sendiri Selamat Jalan Uje...
Semoga amal ibadahnya diterima Allah SWT
ke hal 7 kol 1
E-mail: r4d4rpek4long4n@gmail.com, iklan_radar_pekalongan@yahoo.com Website: www.radarpekalonganonline.com
CKMY