Radar pekalongan 9 maret 2017

Page 1

KAMIS 9 MARET 2017

16 HALAMAN

Rp 3.000

Hari Perempuan Internasional, Aktivis Suarakan Tuntutan YOGYAKARTA - Hari perempuan internasional di Yogyakarta diperingati dengan aksi unjuk rasa. Sejumlah elemen memperingatinya dengan menggelar unjuk rasa dengan cara long march di Jalan Malioboro Yogyakarta. Terpantau di lokasi aksi seperti dilansir detik, Rabu (8/3), mereka yang ikut serta antara lain dari Front Perjuangan Rakyat dan Komite Perjuangan Perempuan (KPP) Yogyakarta. Mereka mengawali aksi dari taman parkir Abubakar Ali-DPRD DIY-Jl Malioboro-Titik Nol Kilomter Yogyakarta. Ratusan massa dari kedua kelompok ini berhenti di DPRD DIY untuk melakukan orasi. Berbagai spanduk dan poster dibentangkan oleh massa aksi. Antara lain bertuliskan, ‘Tolak perjodohan,’ ‘Naikkan umur legal perempuan untuk menikah: 16 tahun,’ ‘Kerja setara,’ ‘Stop humam trafficking,’ dan lain-lain ke hal 7 kol 5

TUNTUT PERBAIKAN - Berbagai spanduk dan poster dibentangkan oleh massa aksi. Antara lain menuntut perbaikan kondisi kerja, mengurangi jam kerja dan jaminan keamanan dan kesehatan bagi buruh perempuan. ANTARA/METROTV

PERISTIWA

Waspadai Pelemahan KPK KOMPAS

EVAKUASI - Korban kesetrum dievakuasi petugas di Pabelan, Kartasura, Rabu (8/3).

Gara-Gara Burung, Seorang Pria Tewas Tersetrum SUKOHARJO - Seorang pria asal Solo, Joko Purwanto (43) tewas tersetrum di Pabelan, tepatnya di depan Universitas Sebelas Maret Surakarta saat hendak menangkap burung berjenis Lovebird ke hal 7 kol 5

NILAI TUKAR RUPIAH TERHADAP DOLAR 13,407 ...........

..............

13,417

...........

13,431

6/3

7/3

8/3

SUMBER : (KURS JUAL) BANK INDONESIA

SELEBRITIS WO Enggan Komentar BEREDAR kabar bahwa rencana pernikahan Laudya Cynthia Bella-Afifuddin Suhaeli Kalla batal. Hal itu bermula ketika foto Afif menghilang dari akun Instagram Bella akhir Februari lalu. Keduanya juga sudah tidak saling men-follow. Ketika Bella merayakan ulang tahunnya pada 24 Februari, tak terlihat pria yang melamarnya pada 29 Januari lalu

JAKARTA - Hari ini (9/ 3), nama besar yang dijanjikan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan terungkap di sidang megakorupsi kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP). Kejutan politik dipastikan terjadi karena hampir pasti bakal ada sejumlah elit politik tanah air yang terseret dalam perkara itu. Dari sekian nama yang beredar, ketua DPR Setya Novanto (Setnov) yang paling santer dikaitkan dengan kasus kelas wahid itu. Bahkan, petinggi Partai Golkar

itu disebut-sebut berperan sebagai aktor politik yang mengorganisir skandal eKTP dengan kerugian keuangan negara bernilai fantastis, Rp 2,3 triliun. “Kami minta nama-nama yang diduga terlibat dibuka seluas-luasnya oleh KPK,” ujar aktivis Indonesian Legal Roundtable (ILR) Erwin Natosmal Oemar kepada Jawa Pos. Nama yang diungkap secara luas nantinya akan dikawal publik yang mendukung upaya pengusutan korupsi berjamaah e-KTP dilakukan ke hal 7 kol 1

ANTARA

BERKAS - Sejumlah Jaksa Penuntut Umum KPK membawa berkas perkara kasus dugaan korupsi proyek E-KTP ke dalam gedung pengadilan Tipikor, Jakarta, Rabu (1/3).

Semakin Rumit, Urus Paspor Wajib Dapat Izin Kemenag Untuk Jamaah Umrah dan Haji Khusus JAKARTA - Prosedur perjalanan umrah dan haji khusus

bakal semakin rumit. Sebab pemerintah memberlakukam regulasi baru. Yakni pembuatan paspor untuk jamaah umrah dan haji khusus wajib mendapatkan rekomendasi dari kantor Kemenag kabupaten atau kota.

Regulasi baru itu berjalan efektif mulai kemarin (8/3). Sejumlah pejabat Kemenag di tingkat kabupaten maupun kota, sudah berkoordinasi dengan tim imigrasi setempat. Peraturan baru penerbitan visa umrah dan haji

khusus ini hasil kajian bersama sejumlah kementerian dan lembaga. Selain Kemenag, aturan ini diputuskan Kementerian Hukum dan HAM serta Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker). Direktur Umrah dan Haji

Khusus Kemenag Muhajirin Yanis mengatakan, teknisnya nanti kantor imigrasi akan meminta surat rekomendasi kepada jamaah pemohon paspor. Surat rekomendasi itu diterbitkan oleh kantor Keke hal 7 kol 5

Permen Diduga Mengandung Narkoba Resahkan Orang Tua Polisi Lakukan Antisipasi

BEKASI - Setelah ramai diberitakan beredar di wilayah Surabaya dan juga di

daerah Banjarmasin, Kalimantan, permen keras atau biasa disebut permen ‘dot’ yang diduga mengandung zat memabukkan juga beredar di sejumlah sekolah yang berada di wilayah Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi. Permen yang diduga berisi kandungan narkoba itu dijual dengan harga Rp 1.000 setiap permennya ke hal 7 kol 1

UJI SAMPLE - Tim pemeriksaan BPOM Banjarmasin saat menginput data sample permen dot yang ditemukan, kemarin. Untuk dilanjutkan uji laboratorium.

ke hal 7 kol 5

RADAR BANJARMASIN

Ubah Bohlam Lampu Jadi Suvenir Unik yang Memiliki Nilai Ekonomis

Miliki Reseller di Jakarta hingga Bali

Waspadai Pelemahan KPK

Kreativitas Imam Safi’i patut dicontoh. Dia berhasil menciptakan suvenir danbo (boneka) dalam bohlam. Bahkan, karyanya sudah menasional.

Dilemahkan biar tidak ada yang terseret lagi... Semakin Rumit, Urus Paspor Wajib Dapat Izin Kemenag

ABDUL AZIZ MAHRIZAL

Laudya Cynthia Bella

DOK KPL

Seperto biasa, bila diperumit, kenapa harus dipermudah...

DITEMUI di lantai II sebuah rumah, Jalan Darsono Barat RT 03/ RW 10, Kelurahan Ngaglik, Kecamatan Batu, Jumat (3/3) lalu, Imam Safi’i tampak telaten memasukkan kepingan danbo-kependekan dari danboard. Danbo sebenarnya diambil dari bahasa Jepang ‘danboru’, yang berarti kardus. Danbo merupakan tokoh fiksi dari sebuah manga (komik) yang berjudul Yotsuba&! (dibaca Yotsubato!) yang dikarang Azuma Kiyohiko

RUBIANTO/RADAR MALANG

ke hal 7 kol 1

KREATIF - Imam Safiani, dengan kreatifitasnya mengubah bohlam lampu jadi suvenir unik.

Alamat : Jl. Binagriya Raya B1 No. 9 Pekalongan Telp. (0285) 432.234, 790.6360 Fax. (0285) 441.0262

Website: www.radarpekalongan.com

CKMY


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Radar pekalongan 9 maret 2017 by Radar Pekalongan - Issuu