Garuda Indonesia | Redesign Company Profile

Page 1

Company Profile



Content Profile Perusahaan

1

Tentang Perusahaan

3

Budaya Perusahaan

5

Identitas Perusahaan

8

Visi & Misi

10

Struktur Organisasi

12

Profile Dewan Komisaris

14

Pelayanan dan Keramahtamahan

18

Penghargaan 22 Fasilitas & Layanan

23

Program Perusahaan

30

Anggaran Dasar

35

Unit Bisnis 36 Anak Perusahaan

38


4


Profile Perusahaan

Mempersembahkan layanan penerbangan full service terbaik, Garuda Indonesia – maskapai flag carrier Indonesia – saat ini melayani lebih dari 90 destinasi di seluruh dunia dan berbagai lokasi eksotis di Indonesia. Dengan jumlah penerbangan mencapai 600 penerbangan per hari, Garuda Indonesia memberikan pelayanan terbaik melalui konsep “Garuda Indonesia Experience” yang mengedepankan “Indonesian Hospitality” keramahtamahan dan kekayaan budaya Indonesia. Garuda Indonesia group mengoperasikan 202 armada pesawat sebagai jumlah keseluruhan dengan rata-rata usia armada dibawah lima tahun. Adapun Garuda Indonesia sebagai mainbrand saat ini mengoperasikan sebanyak 144 pesawat, sedangkan Citilink mengoperasikan sebanyak 58 armada. Melalui program transformasi yang berkelanjutan. Garuda Indonesia berhasil mencatatkan sejumlah pengakuan internasional di antaranya adalah pencapaian sebagai “The Worlds Best Economy Class” dari TripAdvisor Travelers Choice Awards, “Maskapai Bintang Lima/ 5-Star Airline” sejak tahun 2014, “Top 10 World’s Best Airline” Skytrax 2017, The World’s Best Cabin Crew” selama lima tahun berturut-turut sejak 2014. Selain itu, pada tahun 2017 lalu, Garuda Indonesia juga berhasil meraih predikat “Bintang 5” dari Airline Passenger Experience Association (APEX), sebuah asosiasi nirlaba untuk peningkatan pengalaman penumpang penerbangan yang berkedudukan di New York, Amerika Serikat.

1


2


Tentang Perusahaan

Seiring semakin meningkatnya permintaan jasa industri penerbangan, Perusahaan terus mengembangkan jaringan penerbangan hingga ke kota-kota pertumbuhan ekonomi dan wisata baru di wilayah Barat dan Timur Indonesia. Sejarah penerbangan komersial Indonesia dimulai saat bangsa Indonesia sedang mempertahankan kemerdekaannya. Penerbangan komersial pertama menggunakan pesawat DC-3 Dakota dengan registrasi RI 001 dari Calcutta ke Rangoon dan diberi nama “Indonesian Airways” dilakukan pada 26 Januari 1949. Pada tahun yang sama, 28 Desember 1949, pesawat tipe Douglas DC-3 Dakota dengan registrasi PK-DPD dan sudah dicat dengan logo “Garuda Indonesian Airways”, terbang dari Jakarta ke Yogyakarta untuk menjemput Presiden Soekarno. Inilah penerbangan yang pertama kali dengan nama Garuda Indonesian Airways. Nama “Garuda” diberikan oleh Presiden Soekarno dimana nama tersebut diambil dari sajak Belanda yang ditulis oleh penyair terkenal pada masa itu, Noto Soeroto; “Ik ben Garuda, Vishnoe’s vogel, die zijn vleugels uitslaat hoog bovine uw einladen”, yang artinya, “Saya Garuda, burung Vishnu yang melebarkan sayapnya tinggi di atas kepulauan Anda”.

3


1990 Armada Garuda Indonesia dan kegiatan operasionalnya mengalami revitalisasidan restrukturisasi besarbesarandi sepanjang tahun 1980an. Hal ini menuntut Perusahaan merancang pelatihan yang menyeluruh bagi karyawannya dan mendorong Perusahaan mendirikan Pusat Pelatihan Karyawan, Garuda Indonesia Training Center di Jakarta Barat.

4

2000

1980 Sepanjang tahun 1980-an, Garuda Indonesia melakukan revitalisasi dan restrukturisasi berskala besar untuk operasi dan armadanya. Hal ini mendorong perusahaan untuk mengembangkan program pelatihan yang komprehensif untuk awak kabin dan awak darat Garuda Indonesia dan mendirikan fasilitas pelatihan khusus di Jakarta Barat dengan nama Garuda Indonesia Training Center.

Seiring dengan upaya pengembangan usaha, di awal tahun 2005, Garuda Indonesia memiliki tim manajemen baru, yang kemudian membuat perencanaan baru bagi masa depan Perusahaan. Manajemen baru Garuda Indonesia melakukan evaluasi ulang dan restrukturisasi Perusahaan secara menyeluruh dengan tujuan meningkatkan efisiensi kegiatan operasional, membangun kembali kekuatan keuangan yang mencakup keberhasilan Perusahaan dalam menyelesaikan restrukturisasi utang, menambah tingkat kesadaran para karyawan dalam memahami pelanggan, dan yang terpenting memperbarui dan membangkitkan semangat karyawan Garuda Indonesia.


5

2017 Garuda Indonesia - maskapai pembawa bendera Bangsa - saat ini melayani 83 destinasi di seluruh dunia dan berbagai lokasi eksotis di Indonesia.

2010 Penyelesaian seluruh restrukturisasi utang Perusahaan mengantarkan Garuda Indonesia siap untuk mencatatkan sahamnya ke publik pada 11 Februari 2011. Perusahaan resmi menjadi perusahaan publik setelah penawaran umum perdana atas 6.335.738.000 saham Perusahaan kepada masyarakat. Saham tersebut telah dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia pada tanggal 11 Februari 2011 dengan kode GIAA. Salah satu tonggak sejarah penting ini dilakukan setelah Perusahaan menyelesaikan transformasi bisnisnya melalu kerja keras serta dedikasi berbagai pihak.

Dengan jumlah penerbangan lebih dari 600 penerbangan per hari dan jumlah armada 196 pesawat di Januari 2017, Garuda Indonesia memberikan pelayanan terbaik melalui konsep “Garuda Indonesia Experience” yang mengedepankan keramahtamahan dan kekayaan budaya Indonesia. Garuda Indonesia terus melaksanakan program transformasi secara berkelanjutan. Hasilnya, kini Garuda Indonesia merupakan maskapai bintang lima, dengan berbagai pengakuan dan apresiasi berskala internasional , diantaranya pencapaian ‘The World’s Best Cabin Crew” selama empat tahun berturut-turut, dari tahun 2014 hingga 2017; “The World’s Most Loved Airline 2016” dan “The World’s Best Economy Class 2013” dari Skytrax, lembaga pemeringkat penerbangan independen berbasis di London.


6

Budaya Perusahaan

PT. Garuda Indonesia menerapkan budaya FLY-HI pada perusahaan mereka. FLY-HI sendiri terdiri dari nilai-nilai efficient & effective, loyalty, costumer centricity, honesty & openness dan integrity. Budaya FLY-HI ini sendiri telah dirancang sejak tahun 2005 dan disosialisasikan pada tahun 2007 dan hingga kini telah menjadi panduan/pedoman perilaku insan Garuda Indonesia melalui program yang terstruktur dan tersistem. Program implementasi budaya perusahaan PT. Garuda Indonesia dilaksanakan semaksimal mungkin dan dilakukan secara konsisten, melalui pendekatan secara sistem, Ke-5 nilai FLY-HI tersebut selanjutnya dijabarkan dalam prosesproses berikut

Efficient & Effective

Garuda Indonesia selalu melayani penumpang dengan pelayanan semaksimal mungkin dengan cara yang cepat, tepat dan akurat.

Loyalty

Dalam budaya ini mengajarkan bahwa insan Garuda Indonesia harus selalu memiliki sikap disiplin, bekerja keras, cerdas dan tuntas dalam setiap pelayanan yang dilakukan.


7

Costumer Centricity

Didalam budaya ini, Garuda Indonesia ingin selalu melayani dengan ramah, hangat dan bersahabat. Tidak hanya itu, pelayanan yang tanggap & produktif serta kreatif & inovatif juga selalu dikedepankan.

Honesty & Openness

Budaya ini mengajarkan bahwa setiap insan Garuda Indonesia harus memiliki sifat yang jujur, tulus dan terbuka. Namun tetap menjaga segala kerahasiaan perusahaan PT. Garuda Indonesia.

Integrity

Didalam budaya ini, insan Garuda Indonesia harus terus konsisten dan patuh dengan segala aturan yang ada di PT. Garuda Indonesia.

Budaya FLY-HI hingga kini terus dijalankan oleh pihak PT. Garuda Indonesia. Dan hasil kinerja dari budaya FLY-HI ini pada perusahaan nampak dari prestasi yang telah diraih oleh PT. Garuda Indonesia. Prestasi tersebut antara lain adalah pada 2012, Garuda Indonesia mendapat penghargaan Best International Airline di antara maskapaimaskapai kelas dunia lainnya dengan 91 persen penumpang menyatakan sangat puas dengan pelayanan maskapai ini. Pada tahun 2013 Garuda Indonesia mendapatkan penghargaan “World Best Economic Class� dan “World Best Economic Seat Class�. Garuda Indonesia menepati posisi ke 8 sebagai maskapai penerbangan terbaik versi Skytrax.


8

1

2

Identitas Perusahaan


3

9

4

5

1.

Logo Garuda Indonesia

2.

Pesawat Garuda Indonesia

3.

Seragam Garuda Indonesia

4.

Kantor Garuda Indonesia

5.

Interior Kantor


10

Visi & Misi Perusahaan

Visi

Menjadi perusahaan penerbangan yang handal dengan menawarkan layanan yang berkualitas kepada masyarakat dunia menggunakan keramahan Indonesia.

Misi

Sebagai perusahan penerbangan pembawa bendera bangsa Indonesia yang mempromosikan Indonesia kepada dunia guna menunjang pembangunan ekonomi nasional dengan memberikan pelayanan yang profesional.


11

Tujuan

Tujuan utama Garuda Indonesia adalah kepuasan pelanggan (customer satisfaction). Dalam jangka waktu dua tahun, Garuda telah menghidupkan kembali kebudayaan perusahaan, yaitu higher Seat Load Factor, improve On Time Performance, menambah penghasilan dan profitabilitas dan mengembangkan kepuasan pelanggan. Anak perusahaan Garuda juga menerapkan tujuan yang sejalan dengan perusahaan induknya, yaitu kepuasan pelanggan.

Strategi

Garuda Indonesia mendirikan beberapa UBS dan menggaet beberapa usaha strategis untuk mendukung operasional yaitu Unit Bisnis Garuda Sentra Medika (GSM) dan Unit Bisnis Garuda Cargo. Garuda Indonesia juga mempunyai anak perusahaan untuk mendukung seluruh kegiatannya dan diatur secara independen namun tetap di bawah pengawasan induk perusahaan. Anak Perusahaan Garuda Indonesia adalah PT. Aerowisata, PT. Abacus DSI, PT. Garuda Maintenance Facility Aero Asia dan PT. Aero System Indonesia. PT. Aerowisata didirikan di Jakarta tanggla 30 Juni 1973 yang mengembangkan usaha jasa yang berkaitan dengan industri pariwisata seperti bidang perhotelan, jasa boga, transportasi darat, dan agen perjalanan. PT. Abacus Distribution Systems Indonesia, cakupan kegiatan perusahaan ini meliputi layanan sistem reservasi yang terkomputerisasi, penyewaan peralatan komputer yang digunakan oleh agen-agen perjalanan, menyediakan fasilitas pelatihan pegawai untuk agenagen perjalanan serta menyediakan bantuan teknis dalam sistem pemesanan tiket terkomputerisasi. PT. Garuda Maintenance Facility Aero Asia berdiri tanggal 26 April 2002.PT. Aero Systems Indonesia (ASYST) didirikan pada tahun 2005. Kegiatan ASYST meliputi layanan konsultasi dan sistem teknik teknologi informasi serta layanan pemeliharaan penerbangan dan industri lainnya.


12


13


14

Profile Dewan Komisaris

Agus Santoso Komisaris Utama yang juga sebagai Komisaris Independen

Agus Santoso merupakan Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementrian Perhubungan (Kemenhub) sejak Februari 2017 hingga Agustus 2018. Sebelumnya beliau menjabat sebagai Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Perhubungan (Litbang). Agus Santoso lahir di Surakarta tanggal 4 Agustus 1958. Beliau menamatkan studi S1 di Teknik Sipil ITB, S2 Traffic Engineering ITB, dan S3 Manajemen Pendidikan UNJ.

Insmerda Lebang Komisaris Independen

Insmerda Lebang merupakan Komisaris Utama PT Timah (Persero) Tbk tahun 2008-2015. Beliau juga pernah menjabat sebagai Komisaris Utama PT Humpuss Intermoda Transportasi Tbk. Insmerda Lebang lahir tahun 1949 di Rantepao. Beliau menamatkan pendidikan di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian dan Sesko ABRI Gabungan.


15

Muzaffar Ismail Komisaris

Ditunjuk sebagai Komisaris pada bulan Desember 2014. Saat ini beliau juga menjabat sebagai Direktur Kelayakan Udara & Pengoperasian Pesawat di Kementrian Perhubungan. Sebelumnya, beliau pernah menjabat sebagai Kepala Sub Direktorat Perawatan di Kementerian Perhubungan. Muzaffar Ismail lahir di Sigli 13 Januari 1958, meraih gelar Sarjana Teknik Perkapalan dari Institut Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya dan Master Adm Publik dari STIAMI.

Chairal Tanjung Komisaris

Ditunjuk sebagai Komisaris pada bulan Desember 2014. Saat ini beliau juga menjabat sebagai Direktur di CT Corp. Sebelumnya beliau pernah menjabat sebagai Finance Manager di CT Corp dan Auditor di BPKP. Chairal Tanjung lahir di Jakarta 16 Mei 1966, menempuh pendidikan di STAN dan juga meraih gelar Sarjana Ekonomi serta Pasca Sarjana Ekonomi dari Universitas Indonesia Jakarta.


16

Dony Oskaria Komisaris

Ditunjuk sebagai Komisaris pada bulan Desember 2014. Saat ini beliau menjabat sebagai CEO Kawasan Terpadu Trans Studio. Sebelumnya beliau pernah menjabat di berbagai posisi strategis di Bank Mega seperti, Funding Director, West Indonesia Business Director, Regional Manager Bandung, Corporate Secretary & Service Development Division Head, dan juga Operation Development Division Head. Dony Oskaria lahir di Tanah Datar pada tahun 1969, meraih gelar Sarjana Hubungan Internasional dari Universitas Padjajaran Bandung dan gelar MBA dari Asian Institute of Management Philippine.

Herbert Timbo Parluhutan Siahaan Komisaris Independen Menjabat sebagai komisaris Independen sejak 19 April 2018. Saat ini beliau pernah menjabat sebagai Komisaris PT Citilink Indonesia dan Direktur Pemberitaan dan Produksi, JakTV. Sebelumnya beliau pernah menjabat sebagai Kantor Hukum TSA, Direktur Utama Harian Jakarta dan Direktur Utama Majalah Pilar. Herbert Timbo Parluhutan Siahaan lahir di Medan 18 November 1959, Beliau meraih gelar Sarjana di Universitas Indonesia.


17

Luky Alfirman Komisaris

Luky Alfirman diangkat sebagai komisaris sejak 19 April 2018. Beliau adalah pejabat karier di Kementerian Keuangan dan saat ini menjabat sebagai Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko. Jabatan beliau sebelumnya di antaranya sebagai Chief of Staff Menteri Keuangan, Kepala Pusat Kebijakan Ekonomi Makro dan Kepala Pusat Kebijakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara di Badan Kebijakan Fiskal (BKF), serta jabatan lain di lingkungan Direktorat Jenderal Pajak (DJP). Luky Alfirman lahir di Bandung, 27 Maret 1970, Beliau meraih gelar Sarjana (S1) jurusan Teknik Industri dari Institut Teknologi Bandung (ITB), serta master (S2) dan doktor (S3) jurusan ekonomi dari University of Colorado, Boulder, AS


18

Pelayanan dan Keramahtamahan

Sejak 2009, Garuda Indonesua sudah memiliki apa yang disebut Garuda Indonesia Experience sebagai konsep layanan yang menyajikan aspek-aspek terbaik dari Indonesia untuk para penumpang. Pengalaman ini bisa dirasakan penumpang mulai dari reservasi, selama penerbangan, hingga tiba di bandara tujuan. Penumpang dilayani tulus dan bersahabat yang memang telah menjadi ciri keramahan khas Indonesia yang ditemui pada pelayanan Garuda Indonesia. Ketika masuk kabin penumpang sudah disapa ramah dengan ‘Salam Garuda Indonesia’. Konsep Garuda Indonesia Experience berdasar pancaindra (5 senses) yaitu sight, sound, scent, taste, dan touch, yang mencakup 24 ‘customer touch points’. Mulai dari pelayanan pre-journey, pre-flight, in-flight, post-flight, dan post-journey. Konsep keramahtamahan Indonesia ini dituangkan dalam berbagai ikon yang mengandalkan pancaindra. Tercermin dari penggunaan bahan dan


19

ornamen khas Indonesia untuk interior pesawat, aroma wewangian bunga, musik, makanan, dan minuman khas Indonesia. Di samping melibatkan pancaindra, konsep Garuda Indonesia Experience memiliki nilai-nilai dasar: waktu dan aman (tentang produk), cepat dan tepat (tentang proses), bersih dan nyaman (tentang bangunan) serta andal, profesional, kompeten dan siap membantu (tentang staf). Konsep ini ternyata disambut baik pelanggan Garuda Indonesia. Layanan prima seperti tepat waktu, memanjakan penumpang penyuka hobi (misalnya membawa perlengkapan selam, golf, surfing, sepeda tak dikenakan biaya tambahan bagasi), menjadi pertimbangan banyak orang memilih Garuda Indonesia. Ditambah lagi bila memiliki Citibank Garuda Indonesia Visa Signature, Anda akan mendapatkan diskon 5% disertai kapasitasbagasi 20 kilogram secara gratis.


Kenyamanan Terbang bersama Garuda Indonesia 20

Ketika terbang penumpang mendapatkan layanan kenyamanan maksimal. Jarak antar kursi penumpang cukup lega, sehingga memberikan ruang lebih luas bagi kaki. Tidak hanya itu selama penerbangan, penumpang dapat melihat beragam entertainment yang disajikan dalam bentuk Audio and Video on Demand dengan LCDTV layar sentuh.Garuda menyajikan 110 film dan 100 program TV pilihan dalam berbagai kategori. Mulai dari laga, drama, hingga komedi, pilih saja sesuai dengan keinginan Anda. Tak hanya itu, Anda dapat memilih dari 25 saluran musik, 9 saluran radio , dan 300 album musik. Termasuk The Sounds of Indonesia, berupa kumpulan lagu tradisional Indonesia gubahan Addie MS, dengan Garuda Indonesia sebagai produser. Penyuka games,dapat memainkan 25 permainan interaktif. Anda juga dapat membaca koran


21

atau majalah saat di pesawat.Anda tetap dapat mengakses email dan berbagai sosial media dengan In-flight Connectivity. Makanan dan minuman disajikan dengan layanan prima. Beragam snack dan hidangan seperti rendang, satai, nasi kuning, dan lainnya merupakan kuliner khas Indonesia menjadi sajian lezat. Sebelum take off pramugari dengan ramah akan menawarkan permen. Bila Anda terbang bersama anak-anak, pramugari akan memberikan souvenir berupa mainan untuk anak-anak


22

Penghargaan

1.

Garuda Indonesia kembali dinobatkan sebagai maskapai penerbangan terbaik di Indonesia versi Trip Advisor. Garuda Indonesia juga berhasil masuk pada pemeringkatan “Travelers’ Choice Winner, Major Carriers - Asia” dan “Travelers’ Choice Winner, Economy Class – Asia”.

2.

Maskapai Bintang 5, 5 Tahun Berturut-turut. Garuda Indonesia kembali mendapatkan predikat sebagai Maskapai Bintang 5 dari Skytrax, lembaga pemeringkat penerbangan global independen yang berbasis di Inggris. Predikat ini sudah diterima Garuda Indonesia sejak tahun 2014 lalu.

3.

Garuda Indonesia juga menjadi perusahaan paling dibanggakan untuk bekerja oleh masyarakat Indonesia. Predikat ini didapatkan dari hasil survei independen YouGov Brand Index yang berkedudukan di Inggris. Garuda Indonesia berhasil menduduki peringkat pertama dengan skor penilaian mencapai rata-rata reputasi tertinggi, yaitu 74,6.

4.

OAG−lembaga analisis penerbangan udara yang berbasis di Inggirs−Garuda Indonesia menduduki peringkat 110 dengan kinerja tepat waktu atau (on time performance – OTP) 69,1% pada Januari. Maskapai ini berhasil menembus 50 besar maskapai paling tepat waktu di dunia dengan peringkat ke-36 pada April dan 26 di bulan Mei dengan masingmasing OTP adalah 85,1% dan 88,0%.

5.

Garuda indonesia dinobatkan sebagai “Brand of the Year” 2017 oleh World Branding Awards di Kensington Palace, Inggris


Fasilitas & Layanan

Garuda Miles

23

Merupakan program maskapai bagi para penumpang yang setia menggunakan Garuda. Penumpang maskapai bisa mendapatkanMiles setiap melakukan penerbangan yang dilakukan bersama Garuda bersama partner yang akumulasinya dapat ditukarkan menjadi Award Ticket yang memberi setiap penumpang kesempatan untuk mencoba destinasi favorit atau Upgrade Awardspenumpang dari kelas ekonomi ke bisnis pada penerbangan pilihan Anda. Sebagai anggota GarudaMiles, penumpang juga dapat menikmati banyak keuntungan dan keistimewaan eksklusif, seperti:check-in khusus di Bandara keberangkatan, peningkatan kuota bagasi dan prioritas bagasi serta prioritas waktu tunggu untuk reservasi tiket tentunya, akses untuk lounge Garuda Indonesia, dan penawaran menarik dari partner Garuda Indonesia di seluruh dunia.


First Class Lounge 24

Lounge yang terbaru ini merupakan bentuk perwujudan Garuda Indonesia untuk meningkatkan kualitas pengalaman para penumpang maskapai yang ingin merasakan kenikmatan First Class setelah ditiadakan selama 28 tahun, kini telah dikembalikan untuk memberikan kesan “segala layanan yang dilakukan merupakan yang terbaik dari segala aspek yang ada di Indonesia�. Lounge ini memiliki berbagai fasilitas yang berkelas dunia kualitasnya seperti, hidangan selamat datang yang terdiri dari minuman dan makanan, Wi-fi dan Spa selagi menunggu penerbangan dengan dibantu oleh First Class Assistant Disamping itu, penumpang juga dapat menikmati ketenangan anda sambil tidur dengan duduk di kursi panjang yang terletak di quiet room dan jika Anda bersama sekeluarga, juga terdapat ruang keluarga. Garuda Indonesia sejak awal telah meneliti dan meniti setiap detail telah dirancang khusus untuk memberi kenyamanan penumpang. Apabila Anda ingin melakukan hal lain, tersedia berbagai bahan bacaan, perpustakaan kecil, ruangan merokok, pantry, ruang sholat (Mushola), ruang perawatan bayi, dan toilet. Setelah menikmati kenyamanan First Class Lounge, Anda tentunya akan diantar menuju pesawat dengan keistimewaan menggunakan layanan prioritas pada saat boarding atau pada saat transfer dan transit sebagai bentuk layanan Garuda Indonesia First Class.


Business Class Lounge

Berlanjut di Lounge yang kedua, dalam Lounge Business Class terdapat beberapa gerai khusus dan fasilitas penunjang para penumpang seperti business center, wireless internet connection, refreshing area, reflexology machine, shower, nursery room dan ruang beribadah. Selain fasilitas, amskapai juga menyediakan menu makanan dan minuman untuk dinikmati oleh para penumpang. Setiap minggu, maskapai selalu menyajikan menu yang berbeda untuk mempromosikan berbagai variasi makanan Indonesia yang beraneka macam. Tidak hanya itu saja, maskapai untuk membuat penumpang lebih nyaman dalam menunggu dengan melengkapi gerai mini bar. Saat ini, Garuda Indonesia memiliki dua Executive Lounge yang berada di Bandara Internasional Soekarno-Hatta dan Bandara Internasional Ngurah Rai, Executive Lounge berlaku untuk penumpang kelas Executive Class, anggota GarudaMiles Platinum dan anggota GarudaMiles Gold.[60] Pada tahun 2010, Garuda dalam rencana Quantum Leap yang salah satunya bertujuan untuk melakukan re-branding, mulai melakukan perbaikan layanan dalam kursi pesawat selama penerbangan jarak jauh maupun dekat dengan mendatangkan pesawat baru berkursikan nyaman nan empuk dan di lengkapi fasilitas AVOD serta colokan listrik dalam memberikan kenyamanan dalam penerbangan untuk menyamakan kualitas fasilitas kursi dalam penerbangan dengan maskapai internasional kelas dunia seperti Emirates, Etihad Airways dan Qatar Airways. Garuda juga memperkenalkan kursi baru dalam memberi kenyamanan penumpang dalam pesawat.

25


First Class 26

Pada pesawat Boeing 777-300ER, tersedia 8 kursi kelas utama dengan konfigurasi 1-2-1. Kabin kelas utama memiliki fasilitas yang mewah seperti: •

Sliding door disetiap suite.

Kursi ergonomis yang dirancang secara optimal, dengan luas 82 inci dan lebar 22 inci yang dapat diubah menjadi tempat tidur datar (180°) dan dilengkapi dengan matras, selimut, bantal, dan lengkap dengan ottoman.

Meja yang bisa digunakan untuk menikmati hidangan menu yang disajikan.

Seat control dengan panel layar sentuh untuk kemudahan penggunaan.

Pembatas untuk suite pada lini tengah yang dapat disesuaikan untuk mempermudah percakapan dengan penumpang suite yang berada di sebelahnya.

In-flight entertainment dengan 23.5 inci touch screen LCD, dilengkapi dengan remote control dan headphone kedap suara.

Lemari penyimpanan pribadi.

Lampu baca pribadi.


Bussiness Class

Garuda Indonesia Boeing 777-300ER Executive Class Terdapat beberapa fasilitas dari Executive Class, yaitu: •

Flat-Bed seats yang memiliki ruang kaki 74” dan dapat disandarkan hingga 180 derajat dan dilengkapi dengan sandaran tangan 11 inci.

Layar sentuh LCD dengan AVOD di setiap kursi,

Colokan listrik di setiap kursi dan lampu baca pribadi.

Pesawat Boeing 747-400 dan Boeing 737 masih menggunakan kursi eksekutif lama. Boeing 747–400 memiliki ruang kaki 46”-48” dengan panjang kursi 16”. Sementara di Boeing 737, termasuk seri -300, -400, -500, dan seri -800 terbaru memiliki ruang kaki 41” hingga 44” dengan panjang 19”. Di beberapa pesawat, tersedia TV di setiap kursi.

27


First Class 28

Tersedia di semua pesawat. Ruang kaki terdiri dari 30� hingga 35� tergantung jenis pesawat, dengan panjang kursi 17�. Pesawat Airbus A330-200, Airbus A330-300 dan Boeing 737-800 NG memiliki kursi kelas ekonomi yang lebih baru yang menawarkan layar sentuh LCD 9-inci dengan AVOD. Makanan dan minuman ditawarkan tergantung lamanya penerbangan. Garuda Indonesia menyediakan makanan gratis di atas pesawat berupa makanan ringan serta minuman untuk penerbangan kurang dari 60 menit. Untuk penerbangan lebih dari 60 menit akan ditambah dengan makanan hangat tanpa dipungut biaya tambahan. Anggur dan bir juga ditawarkan dalam penerbangan internasional.


Layanan WiFi

Diperkenalkan pertama kali di dalam armada Boeing 777-300ER Tahun 2013, Garuda Indonesia menyediakan jasa Wi-Fi di dalam rute jarak jauhnya, terutama rute ke Eropa. Pada Akhir 2013, Garuda memasang Wi-Fi di armada A330-200 dan A330300 baru yang akan datang. Rencananya, Garuda Indonesia akan memperluas jaringan Wi-Fi ini ke semua armada mereka.

29


30

Program Perusahaan

Sejalan dengan program transformasi yang telah dilaksanakan secara terus menerus, maka Garuda Indonesia saat ini tekah berhasil mencapai berbagai pencapaian signifikan, diantaranya saat ini Garuda telah menjadi airline bintang lima, sebagai airline dengan “World’s Best Cabin Crew” dan menduduki peringkat ke tujuh airline dunia. Sejalan dengan pencapaian tersebut, Garuda Indonesia akan terus melanjutkan pengembangan ke masa depan, namun demikian pengembangan tersebut akan dilaksanakan secara lebih prudent. Dalam pengembangan yang dilaksanakan, Garuda dan Citilink akan lebih disinergikan untuk pencapaian pengembangan bisnis yang lebih optimal. Seperti kita ketahui bersama, industri penerbangan -bukan saja di Indonesia, namun juga di duniadewasa ini sedang mengalami “turbulensi”. Melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dollar, serta harga bahan bakar yang sebelumnya sempat mencapai harga tertinggi, serta aspek regulatory yang kurang kondusif terhadap industri penerbangan -telah memberi dampak yang luar biasa terhadap kinerja perusahaan – perusahaan penerbangan internasional, termasuk Garuda Indonesia.


31

Dalam upaya mengatasi berbagai kondisi tersebut serta sebagai program pengembangan Garuda ke depan, Garuda Indonesia akan melaksanakan strategi : • Peningkatan “Revenue Generator”, dimana seluruh potensi yang dapat meningkatkan revenue perusahaan akan dimaksimalkan. • Restructure “Cost Driver”, dimana Garuda akan melakukan penataan dan restrukturisasi biaya sehingga dapat dicapai efisiensi yang tinggi, • Aspek “Refinancing”, di mana Garuda akan menerapkan berbagai langkah dan strategi menyangkut aspek keuangan, sehingga kondisi finansial perusahaan terjaga. Strategi tersebut akan dilaksanakan dalam Program “Quick Wins” yang menjadi tiga pilar utama jangka pendek yang meliputi :


32

Restrukturisasi Network

Garuda Indonesia akan melaksanakan restrukturisasi network penerbangannya dengan tujuan agar networkpenerbangan Garuda menjadi lebih “concise”, solid dan Garuda akan lebih lincah dalam menghadapi persaingan industri penerbangan. Beberapa laksanakan resrukturisasi rute yang akan dilaksanakan antara lain : • Mengurangi rute penerbangan yang merugi, misalnya rute Jakarta-Haneda (pp), Denpasar- Haneda (pp) dan Denpasar-Brisbane (pp). • Menunda pembukaan rute-rute baru, antara lain Jakart-Nagoya (pp), dan • Melaksanakan penyesuaian frekuensi penerbangan ke beberapa kota tujuan di Australia dan Eropa. Dari berbagai penyesuaian yang dilaksanakan pada rute-rute penerbangan di Jepang dan Australia tersebut, selanjutnya Garuda akan memanfaatkan / memaksimalkan resources dari penyesuaian rute di Jepang dan Australia untuk memfokuskan pengembangan rute-rute di China di luar tiga kota besar yang telah diterbangi Garuda saat ini (Beijing, Shanghai, Guangzhou) dan potensi pasar ke Timur Tengah khususnya peningkatan pasar umroh. Beberapa contoh pengembangan penerbangan ke China misalnya pembukaan rute penerbangan baru dari Denpasar-Beijing (pp) pada 12 Januari 2015, dan melaksanakan penerbangan – penerbangan charter ke kota – kota di China seperti Chengdu, Chong Qin, Ningbo, Kunming, Jinan, Harbin, Xian, Shenyang dan Chengzhou ke Denpasar dan Manado


33

Fleed Management

Garuda Indonesia akan terus mengembangkan kualitas layanannya sebagai “full service airline”, namun Garuda akan melaksanakan program untuk menurunkan biaya operasional (unit cost/seat). Langkah tersebut antara lain akan dilakukan melalui program “fleet management”, seperti melakukan “early termination” beberapa pesawat, melaksanakan “sublease” dan melakukan penyesuaian jumlah kursi di kelas bisnis pada type pesawat narrow body Boeing 737-800NG, dari 12 kursi kelas bisnis menjadi 8 kursi, dimana melalui penyesuaian tersebut akan terjadi peningkatan kapasitas kelas ekonomi (menyerap pasar lebih besar) hingga 15 – 20 persen, dan dapat terjadi penurunan biaya (unit cost/seat).


34

Penurunan Overhead

Garuda juga akan melaksanakan penurunan biaya overhead hingga sebesar 10 persen melalui pemotongan biaya yang tidak memberikan nilai tambah dan peningkatan produktivitas karyawan. Sebagai contoh, Garuda tidak akan melakukan penambahan karyawan pada saat kedatangan 15 pesawat pada tahun 2015 mendatang, sehingga Garuda akan berhasil menurunkan rasio pesawat : karyawan yang saat ini 1 : 60 menjadi 1 : 50.


Anggaran Dasar

35

PT GARUDA INDONESIA (PERSERO) Tbk., suatu perseroan terbatas yang didirikan berdasarkan Akta Notaris Nomor 8 tanggal 4 Maret 1975 yang dibuat di hadapan Soeleman Ardjasasmita, Notaris di Jakarta dan memperoleh status badan hukum sejak tanggal 23 Juni 1975, Anggaran Dasarnya telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir diubah dengan Akta Notaris nomor 3 tanggal 15 Mei 2015 yang dibuat di hadapan Aulia Taufani, SH Notaris di Kabupaten Tangerang, yang pemberitahuan perubahan Anggaran Dasarnya telah diterima dan dicatat di dalam Sistem Administrasi Badan Hukum, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor: AHU-AH.01.03-0939814 tanggal 11 Juni 2015, beralamat Kantor Pusat di Jalan Kebon Sirih Nomor 44, Jakarta Pusat.


36

Unit Bisnis Strategis

Garuda Sentra Medika Business Unit (SBU GSM) SBU GSM memiliki fungsi utama untuk memastikan setiap Cockpit Crew dan Cabin Crew (Air Crew) yang bertugas, berada dalam kondisi sehat sehingga keselamatan dalam penerbangan lebih terjamin. Dengan melaksanakan fungsi ini, diharapkan penumpang merasa aman untuk terbang bersama Garuda Indonesia. Untuk mencapai tujuan ini, GSM melaksanakan program-program pemeliharaan kesehatan bagi Air Crew sesuai ketentuan yang mengacu pada ketentuan ICAO Annex 9, Civil Aviation Safety Regulations (CASR) Part 67 dan part 183 tentang pemeliharaan kesehatan oleh operator penerbangan. Alamat SBU GSM: Jalan Angkasa Blok B15 Kav.1, Kemayoran Jakarta Pusat, Indonesia 10610.


37

Garuda Cargo Business Unit (SBU Cargo) SBU Cargo melayani jasa transportasi udara, dengan menggunakan pesawat-pesawat yang dimiliki oleh Garuda Indonesia. Bersama dengan mitra-mitra yakni para Agen dan GSSA, SBU Cargo mengirimkan barang untuk wilayah domestik dan internasional. Selain itu SBU Cargo juga memberikan pelayanan kepada pengirim baik perusahaan maupun individual melalui agen, GSSA atau penjualan langsung. Untuk memperluas cakupan pelayanan, SBU Cargo menjalin kerja sama dengan maskapai lain seperti Korean Airlines, Malaysian Airlines, China Airlines dan Turkish Airlines. Kota tujuan yang dilayani bersama dengan maskapai-maskapai tersebut berjumlah sekitar 50 kota di seluruh dunia. Untuk informasi lebih lanjut silahkan kunjungi http://cargo.garuda-indonesia.com.


38

Anak Perusahaan

Anak perusahaan adalah satu kesatuan legal independen, yang dibangun oleh perusahaan untuk mendukung seluruh kegiatannya. Manajemen anak perusahaan diatur secara independen namun tetap di bawah pengawasan induk perusahaan. Anak perusahaan Garuda Indonesia adalah PT Aerowisata, PT Sabre Travel Network Indonesia, PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia (GMFAA), PT Aero Systems Indonesia (ASYST), PT Citilink Indonesia, PT Gapura Angkasa, dan Garuda Indonesia Holiday France.


39

PT Sabre Travel Network Indonesia Sejarah PT Sabre Travel Network Indonesia (d/h Abacus Distribution Systems Indonesia) bermula dari persetujuan Menteri Telekomunikasi dan Menteri Keuangan atas skema kerja sama joint venture antara Garuda Indonesia dengan Abacus International. Atas persetujuan tersebut, Garuda Indonesia kemudian membentuk tim Mega CRS. PT Abacus Distribution Systems Indonesia atau juga dikenal dengan Abacus Indonesia kemudian resmi terbentuk pada tanggal 1 Maret 1995. Pada Desember 2015, Sabre sebagai perusahaan penyedia teknologi untuk perjalanan dan industri pariwisata global terkemuka di dunia melakukan akuisisi atas Abacus, dengan demikian mengubah nama Abacus Indonesia menjadi Sabre Travel Network Indonesia atau Sabre Indonesia. Kegiatan usaha Sabre Indonesia meliputi layanan sistem reservasi yang terkomputerisasi, penyewaan peralatan komputer yang digunakan oleh agenagen perjalanan, menyediakan fasilitas pelatihan pegawai untuk agen-agen perjalanan serta menyediakan bantuan teknis dalam sistem pemesanan tiket terkomputerisasi (computerized reservation systems/CRS) untuk agen-agen perjalanan. Saat ini, kepemilikan saham Sabre Indonesia dibagi atas PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk sebesar 95% dan Sabre Asia Paciic Pte. Ltd. (Sabre APAC) sebesar 5%. PT Sabre Travel Network Indonesia berkedudukan di Jakarta dan mengoperasikan tiga kantor cabang di Medan, Surabaya, dan Denpasar.


40

PT Aero Wisata PT Aero Wisata merupakan salah satu anak perusahaan milik PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk yang didirikan di Jakarta pada tanggal 30 Juni 1973. Bergerak di bidang usaha jasa penyediaan barang dan/ atau jasa yang bermutu tinggi dan berdaya saling kuat di bidang usaha pariwisata dan jasa pendukung angkutan udara dengan tujuan menjadi penyedia layanan terdepan pada industri hospitality dan wisata nasional. Aerowisata memiliki lini bisnis perusahaan sebagai berikut: • Food Services merupakan lini bisnis Aerowisata yang melayani kebutuhan penerbangan domestik dan internasional (InFlight Catering Services) serta kebutuhan industrial catering dengan ragam pilihan sajian hidangan berkualitas tertinggi. • Hotels & Resorts Services merupakan lini bisnis Aerowisata yang menawarkan layanan akomodasi berstandar internasional melalui fasilitas hotel dan resort terbaik di lokasilokasi primer di Indonesia. • Travel & Leisure Services merupakan lini bisnis Aerowisata yang menyediakan layanan perjalanan setiap pelanggan. • Transportation Services merupakan lini bisnis Aerowisata yang menyediakan solusi terbaik di bidang transportasi.


41

PT Citilink PT Citilink Indonesia (disingkat “Citilink”) didirikan pada tanggal 6 Januari 2009 berdasarkan Akta Notaris Arikanti Nata Kusumah No.01 tanggal 6 Januari 2009 dan disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia No.AHU_14555. AH.01.01 tahun 2009 tanggal 22 April 2009. Berdasarkan izin usaha penerbangan SIUAU/NB-027 tanggal 27 Januari 2012 dan sertiikat penerbangan AOC 121- 046 tanggal 22 Juni 2012, Citilink mulai beroperasi secara independen mulai tanggal 30 Juli 2012 dengan IATA light code “QG”, ICAO designation “CTV”, dan call sign “Supergreen”. Citilink merupakan maskapai penerbangan berbiaya rendah dengan visi menjadi perusahaan angkutan udara berbiaya murah terkemuka di kawasan regional dengan misi menyediakan jasa angkutan udara komersial berjadwal, berbiaya murah dan mengutamakan keselamatan, serta menguntungkan. Struktur modal terbaru Citilink tercatat dalam Akta No. 34 tanggal Mei 2015 mengenai penyertaan tambahan modal berupa pesawat dan telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia NO.AHU-AH.01.03-0934668 tanggal 26 Mei 2015. Modal yang ditempatkan dan disetor sebanyak 1.081.710 saham. Saham Citilink dimiliki oleh PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk sebanyak 1.137.893 saham (97,80%) dan dimiliki oleh PT Aero Wisata sebanyak 24.750 saham (2,20%). Jumlah modal disetor sebesar Rp1.137.893.000.


42

PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia (GMF) PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia (GMF) didirikan berdasarkan akta No. 93 tanggal 26 April 2002 sebagaimana telah diumumkan dalam Tambahan Berita Negara RI No. 78 tanggal 27 September 2002. Pendirian GMF ini dimaksudkan untuk melaksanakan dan menunjang kebijakan serta program Pemerintah di bidang ekonomi dan pembangunan nasional pada umumnya, khususnya di bidang jasa perawatan pesawat terbang, perawatan komponen dan kalibrasi, perawatan mesin untuk pesawat dan industri, pembuatan dan perawatan sarana pendukung, jasa engineering, jasa layanan material, logistik, pergudangan dan konsinyasi serta jasa konsultan, pelatihan dan penyediaan tenaga ahli di bidang perawatan pesawat, komponen dan mesin. Saat ini, kepemilikan saham GMF dimiliki oleh PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk sebesar 99% dan PT Aero Wisata yang juga merupakan anak perusahaan Garuda Indonesia sebesar 1%.


43

Garuda Indonesia Holiday France Garuda Indonesia Holiday France (GIHF) resmi didirikan dan terdaftar pada tanggal 23 Desember 2013 sebagai perusahaan terbatas (Société par Actions Simplifiée/ S.A.S.) yang memegang peranan sebagai Unit Bisnis Strategis (SBU) dari PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. Saat ini, GIHF dimiliki sepenuhnya oleh PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk sebagai pemegang saham tunggal dengan modal sejumlah €1.000.000 mewakili 1.000.000 lembar saham dengan nilai nominal sebesar €1 per saham. GIHF resmi terdaftar dan dapat beroperasi di Perancis pada tanggal 26 Januari 2014 dengan bernomorkan 799 887 765 RCS Paris. Sebagai anak perusahaan Garuda Indonesia, kegiatan usaha GIHF meliputi agen wisata (tour & travel), penjualan tiket pesawat, serta sewa menyewa pesawat. GIHF memiliki misi untuk menyediakan ragam pilihan liburan terbaik dari berbagai penyedia layanan wisata terpilih untuk wisatawan dan korporasi yang berdomisili di Paris, Perancis.


44

PT Gapura Angkasa PT Gapura Angkasa adalah perusahaan di bidang jasa ground handling yang didirikan pada tanggal 26 Januari 1998 atas perjanjian kerja sama antara tiga BUMN, yaitu PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (Garuda Indonesia), PT Angkasa Pura I (Persero), dan PT Angkasa Pura II (Persero). Garuda Indonesia memiliki saham Gapura Angkasa sebesar 58,75%. Saat ini, Gapura Angkasa beroperasi di 57 Bandara Indonesia yang terdiri dari 31 kantor cabang (termasuk kantor cabang pergudangan di Bandara (Soekarno-Hatta) dan 26 Kantor Perwakilan


45

PT Aero System Indonesia (ASYST) PT Aero Systems Indonesia (ASYST), sebelumnya dikenal dengan nama PT Lufthansa Systems Indonesia, didirikan di Jakarta pada tanggal 9 Juni 2005. Kegiatan ASYST meliputi layanan konsultasi dan sistem teknik teknologi informasi serta layanan pemeliharaan penerbangan dan industri lainnya. Saat ini, kepemilikan saham ASYST dimiliki oleh PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk sebesar 51% dan PT Aero Wisata sebesar 49%.


46

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. Management Building, Garuda City Soekarno-Hatta International Airport Tangerang 15111, Indonesia PO BOX 1004 TNG BUSH 0804 180 7807


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.