26/1/2019
Kiriman dari Jual Kelinci Holland Lop Sheno & Rizky Telp/WA ke 081910500571 pada Hari Ini
9+
3
Kiriman dari Jual Kelinci Holland Lop Sheno & Rizky Telp/WA ke 08191050057… Jual Kelinci Holland Lop Sheno & Rizky Telp/WA ke 081910500571 membagikan foto. Diterbitkan oleh Rizky Faisal Baru saja ·
Zaim Saidi 24 Januari pukul 08.23 · Pengganti sistem riba: Muamalat. Ada 5 Pilarnya Pasar Pilar pertama yang runtuh adalah pasar, yakni tempat umum untuk berdagang. Rasul SAW menyatakan pasar sama dengan masjid, tidak boleh dimiliki pribadi, tidak ada sewa, tanpa pajak, dan tidak ada bangunan permanen: terbuka bagi siapa pun. Yang ada saat ini, bahkan yang disebut ”Pasar Tradisional” bukanlah pasar tapi kumpulan kios milik orang-perorang, yang dikenai berbagai pajak Dinar dan Dirham Pilar kedua adalah alat tukar yang halal. Rasul SAW menyebut 6 jenis alat tukar emas, perak, gandum, barle, kurma, dan garam (dalam riwayat lain disebut kismis). Alat tukar yang halal harus berupa komoditi yang umum dipakai sebagai alat jual-beli, yang paling lazim adalah uang emas (dinar) dan uang perak (dirham). Karavan Pedagang Pilar ketiga, sesudah pasar dan mata uang, adalah para pedagang, baik secara sendiri-sendiri atau berombongan bergerak, dikenal sebagai kafilah (karavan). Para pedagang adalah penggerak utama ekonomi, baik dengan modal sendiri, maupun bermitra dengan investor. Rasul SAW mengindikasikan ”9/10 rezeki ada pada perdagangan”. Yang kita lihat di sekeliling kita saat ini, bukanlah pedagang dan perdagangan. Mereka adalah ”buruh lepas” pabrikan, yang diperlakukan sebagai outlet-outlet distribusi produk mereka. Paguyuban Produsen Pilar keempat, ketika pasar tersedia, dikunjungi para pedagang dan pembeli, maka produksi akan tumbuh kembali di tangan masyarakat, melalui syarikat-syarikat (paguyuban) produksi. Dalam syarikat-syarikat produksi (di Eropa dikenal sebagai gilda) inilah bekerja sebagian besar orang sebagai para pemilik atau mitra-pemilik (co-owner). Dalam muamalat posisi majikan-buruh adalah perkecualian, berkebalikan dengan saat ini, ketika pemilikan adalah perkecualian, perburuhan kelaziman. Kontrak Bisnis Berkeadilan Pilar kelima, mengikuti kembalinya keempat pilar di atas, adalah kontrak bisnis dan komersial menurut syariat: qirad (mudharabah), syirkat (perkongsian), muzara’ah (bagi hasil), dsb. Qirad adalah kontrak kemitraan usaha dagang, syirkat kemitraan produksi sekunder. Muzara'ah kemitraan produksi primer. #muamalat #dinar #dirham #suq #qirad #syirkat #pasar
Suka
Komentari
https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=565169200562117&id=250224928723214&_rdr
Bagikan
1/2