SARAH AMANDA SAFIRA
SELECTED WORK 2020 - 2022
URBAN DESIGN
SELECTED WORK 2020 - 2022
URBAN DESIGN
My name is Sarah Amanda Safira. Through this portfolio, I will showcase projects I’ve been involved in or worked on from 2020 - 2022. I’ve learned a lot of things from doing these projects, whether it is related to architecture or non-architecture. I enjoy working on a team and discussing various things. I also like to try to explore and learn more about architecture and how to create safe, inviting, and environmentally friendly spaces.
Date of Birth September 26, 1997
Address Indonesia
Telp +6285849826204
Email sarahasafira@gmail.com | sarahasafira.architecture@gmail.com
EDUCATIONAL BACKGROUND
2015 - 2020 Tanjungpura University, Pontianak
2012 - 2015 SMAN 91, Jakarta
2009 - 2012 SMPN 213, Jakarta
2003 - 2009 SDN Malaka Sari 14 Pagi, Jakarta
WORK EXPERIENCES
2020-2022 Working at PT. CITRA DESAIN ARSITAMA (Cides Architects)
- Junior Architect
2018 Internship Program at CV. Genesis+
- Assistant Junior Architect
COMPETITION EXPERIENCES
2021 Sayembara Pra Desain Gedung RSUD PRAMBANAN
- Green Void Prambanan
2019 Sayembara Desain Arsitektur EXPORIVM 2019 “INI RUMAHKU”
- Vista House
Cides Architects
Tahun : 2021
Lokasi : Kabupaten Mempawah, Indonesia
Tipe : Urban Design
Arsitek Kepala : Ar. Derry Feriyan Misavan, ST.
Kontribusi : Skematik Desain
Peran : Kolaborasi dengan 2 karyawan
Visioning master plan untuk pengembangan wilayah Pulau Panjang diusulkan sebagai upaya untuk memacu perkembangan sosial ekonomi, mengurangi kesenjangan antarwilayah, dan menjaga kelestarian lingkungan hidup pada suatu wilayah. Kebijakan pengembangan wilayah sangat diperlukan karena kondisi fisik geografis, sosial, ekonomi, dan budaya masyarakat yang sangat berbeda antara suatu wilayah dengan wilayah lainnya sehingga penerapan kebijakan pengembangan wilayah itu sendiri harus disesuaikan dengan kondisi, potensi, dan isu permasalahan di wilayah bersangkutan.
KONSEP
Kawasan Pengembangan Pulau Panjang akan direncanakan menjadi lingkungan hidup yang ideal, dalam arti bisa memfasilitasi kegiatan umum manusia seperti tinggal, belajar, bekerja, dan bermain. Menawarkan lingkungan hidup yang terintergrasi dengan lingkungan hijau, dapat mengakomodasi terhadap kegiatan maupun kebudayaan setempat, dan juga terhadap ekosistem pendidikan. Kawasan Pengembangan Pulau Panjang juga akan memiliki fasilitas kelas atas yang dapat menjadi landmark kawasan sebagai Icon baru pembangunan di Provinsi Kailmantan Barat.
Distrik 3
KARAKTER DISTRIK
Dengan luas kurang lebih 1000Ha, Pulau Panjang direncanakan memiliki 3 Distrik. Distrik tersebut adalah distrik hunian dan bisnis multikultural, distrik jantung hijau kawasan, dan distrik kawasan ekslusif. Ketiga distrik yang direncanakan memiliki keterikatan yang kuat satu sama lain yaitu dengan terhubung oleh area hijau yang berpusat pada distrik 2. Seluruh zonasi yang berfungsi untuk kegiatan hunian/komersial/fasilitas tetap terhubung melalui area hijau tersebut.
02 | KAWASAN KOTA PUSAKA SAMBAS
Cides Architects
Tahun : 2021
Lokasi : Kabupaten Sambas, Indonesia
Tipe : Urban Design
Arsitek Kepala : Ar. Derry Feriyan Misavan, ST.
Kontribusi : Konsep, Skematik Desain, Pengembangan Desain dan Pembuatan Gambar DED
Peran : Kolaborasi dengan 2 karyawan
Sultan, dan peninggalan pusaka budaya lainnya. Banyaknya atribut pusaka dan adanya bangunan cagar budaya ini membuat kawasan keraton sambas berpontensi menjadi area wisata budaya yang sejarah dan budayanya dapat di pelajari oleh masyarakat sekitar.
KONSEP
Direncanakan sebagai destinasi wisata budaya dengan meningkatkan potensi bangunan cagar budaya dan atribut pusaka yang ada serta sebagai destinasi rekreasi lokal bagi permukiman sekitarnya yang menarik, dan edukatif dengan prinsip integrasi alam dan budaya.
Menciptakan destinasi wisata budaya di Kota Sambas yang menjadi ruang sebagai tempat untuk terlibat dan belajar mengenai sejarah keraton sambas. Sekaligus menata dan melestarikan aset pusaka kota yang beridentitas dan berkelanjutan.
Ruang Aktivitas Destinasi Wisata Aset PusakaKawasan Keraton Sambas dibagi menjadi dua zona yaitu zona publik dan zona privat.
Penataan kawasan berdasarkan tata letak keraton yang simetris dengan sumbu vertikal dan horizontal.
Penataan lansekap dibagi menjadi penataan area plaza, halaman utama, area perkerasan, dan area hijau.
Menata jaringan drainase, jalur pedestrian, & proteksi kebakaran serta penyediaan unit tempat sampah.
Alih fungsi lahan menjadi taman sebagai daya tarik kawasan dan area parkir untuk memenuhi kebutuhan kawasan.
Penataan area pemakaman berupa pembuatan pagar, dan jalur sirkulasi menuju makam sultan.
1. ZONING 3. PENATAAN LANSEKAP 5. ALIH FUNGSI LAHAN 2. TATA LETAK 4. INFRASTRUKTUR KAWASAN 6. PENATAAN AREA MAKAM03 | KAWASAN WATERFRONT
Cides Architects
Tahun : 2020
Lokasi : Kabupaten Sintang, Indonesia
Tipe : Urban Design
Arsitek Kepala : Ar. Derry Feriyan Misavan, ST.
Kontribusi : Konsep, Skematik Desain, Pengembangan Desain dan Pembuatan Gambar DED
Peran : Kolaborasi dengan 2 karyawan
Kawasan Pasar Sungai Durian adalah Kawasan Perdagangan dan Jasa yang berada di tepi Sungai Kapuas. Kawasan ini memiliki potensi waterfront di sepanjang bantaran sungainya, namun kelemahannya adalah terdapat permukiman kumuh di tepi sungainya. Oleh sebab itu diperlukan penataan untuk meningkatkan kualitas permukiman dan mengembangkan potensi waterfront yang ada di kawasan tersebut.
Berada di kawasan jasa & Perdagangan, kawasan Pasar Sungai Durian direncanakan sebagai Kawasan Wisata Waterfront dengan Aspek Budaya dan Rekreasi Skala Lokal. Aspek budaya yang digunakan adalah aspek Budaya Melayu, Budaya Tiongkok dan Budaya Dayak.
Pada penataan koridor, desain jalur pedestrian di depan ruko didesain dengan pendekatan desain yang modern, dan menggunakan material yang durable. Area waterfront didesain dengan memprioritaskan area hijau. Kemudian, sebagai sebuah daerah yang mempunyai budaya yang beragam, maka pada desain-desain arsitektur seperti gerbang kawasan, jalur pedestrian dan ornamen yang digukanan akan mengangkat nilai lokalitas Kab. Sintang.
Hijau Dan Adaptif Fungsional, Durable & Modern LokalitasPeningkatan kualitas permukiman dengan menata lanting yang ada di pinggir sungai dan membuat jalur pedestrian yang memiliki sarana dan prasarana yang lengkap.
Membuat jaringan drainase kawasan yang baru serta menyediakan hydrant sebagai sarana proteksi kebakaran kawasan.
Menyediakan area parkir bahu jalan dan loading dock disetiap baris ruko. Serta membuat area hijau untuk penghijauan kawasan dan penangkap debu kendaraan.
Menata gang sebagai penghubung dua segmen jalan dan memberikan hirarki dikedua sisi koridor pedestrian. Menata area waterfront dengan memberikan perkerasan dan railing, serta membuat gerbang masuk dan keluar sebagai landmark kawasan.
1. PERMUKIMAN 3. AREA PARKIR & R. HIJAU 2. INFRASTRUKTUR 4. LANDMARK KAWASANSARAH AMANDA SAFIRA