PO R T FOL IO
SARI PUSPITA KUSUMAWARDANI selected works | 2019
01
|
CURRICULUM VITAE
WORKING EXPERIENCE
ACHIEVEMENT & PARTICIPATION
2019 - Present Wearima (Clothing Brand) Partner up with my mother
2019
“Bina Ngampon”
Co-Design Ngampon | Kota Kita
2nd place (team)
2019
SK 2 Assistant Lecturer
2018
2019
Fitin Startup Hipster (Content Layouter)
2019
Kopma Business Model 3rd place (team) “Ayo Main!”
Inclusivity and Flexibility | Arrival
Top 25 (team) 2019
“Nguri Nguri Kiringan”
Mbangun Desa | Sepekan Arsitektur
Competition Entry (team) 2019
“Kreasi”
Shelter For Soul | KIA
Competition Entry (team) 2019
“Surabaya Merdeka”
Shelter Suroboyo Bus | Archivolks
ORGANIZATION EXPERIENCE 2019 - present WISWAKHARMAN EXPO Coordinator of Creative Division 2017 - 2019
WISWAKHARMAN EXPO Member of Creative Division
2019
KULIAH KERJA ARSITEKTUR Member of Creative Division
2019
KMTA Assistant Coordinator Aspirasi
2018
KMTA Member of Advokasi
2018-2019
PEMUDA TATA RUANG Literation and Production
2018
KOMUNITAS MENGAJAR Kakak pendamping
2018
PPSMB KESATRIA Pemandu
Competition Entry (team)
CURRICULUM VITAE
CURR I C U L UM V I TAE
SARI PUSPITA
KUSUMAWARDANI ARCHITECTURE STUDENT
CONTACT
PROFILE
PHONE
PLACE, DATE OF BIRTH
+6281348586255
Jakarta, 27 Agustus 2000
NATIONALITY
saripuspitakusumawardani @gmail.com
Indonesia
ADDRESS
Jalan Palagan Tentara Pelajar Sariharjo, Ngaglik, Sleman
SKILLS ADOBE PHOTOSHOP ADOBE ILLUSTRATOR
EDUCATION 2014-2017
High School
2017-present
LANGUAGE
3DS MAX
INDONESIA
SKETCH UP
ENGLISH
RHINO (+ GRASHOPPER)
INTERESTS Graphic Design Sewing Reading Sketching Travelling
GADJAH MADA UNIVERSITY Bachelor Degree in Architecture
COREL DRAW AUTOCAD
SMA 1 KUDUS
|
02
CONTENTS
BINA NGAMPON 03 Kampung Sangkar | 19
MAIN! 04AYO Inclusive Playground | 25
NGURI-NGURI KIRINGAN 05 Desa Wisata Jamu | 29
CONTENTS
MERDEKA 07SURABAYA Halte Suroboyo Bus | 37
NGENDIKA 08KOTAGEDE Pusat Informasi Wisata | 41
PARAMETRIC WORKS 09 Collection of Models | 47
10SKETSA Karya Rupa Dasar | 49
DESIGN 11GRAPHIC Illustration Portfolio | 50
OTHER WORKS
06KREASI Shelter for Soul | 33
COMPETITION
02WIRATAMA Puskesmas Mergangsan | 13
ACADEMIC
HOTEL 01AArtRTISAN Gallery Hotel | 07
|
04
ACADEMIC PROJECTS
|
ACADEMIC PROJECTS
ARTISAN HOTEL
01HOTEL & GALLERY Proyek Tanggal Tutor Site
: Studio Desain Arsitektur 05 : Agustus - November 2019 : Dr. Ir. Arif Kusumawanto, M.T : Jl. Jendral Sudirman Yogyakarta
ARTISAN HOTEL |
Yogyakarta adalah Kota Budaya, dengan seniman dan pengrajin lokal yang terus bertumbuh hingga kini. Menyikapi hal ini, Artisan Hotel yang berlokasi di Jantung Kota Yogyakarta berusaha mewadahi kreatiďŹ tas budaya dengan membuat ruang kontemporer yang mereeksikan kesenian dan budaya Kota Yogyakarta hari ini, yang tentu meninggalkan kesan bagi tamu yang menginap.
08
|
ACADEMIC PROJECTS
LATAR BELAKANG Site berada di Jl. Jend. Sudirman No. 59, Terban, Kec. Gondokusuman, Kota Yogyakarta. Site berlokasi di kawasan yang cukup strategis. Bagian selatan site berbatasan langsung dengan Kawasan Kotabaru yang merupakan kawasan heritage di Yogyakarta. Sedangkan di bagian barat site, ada edges berupa Sungai Code dan landmark Tugu Paal Putih. Kedua area wisata ini dapat diakses kurang dari 10 menit dari site dengan berjalan kaki. Selain itu, disisi sungai juga terdapat Museum Romo Mangun dan Museum Sandi. Atraksi sering bertempat di area sekitar Tugu dan Jalan Jend. Sudirman di setiap akhir pekan. Seiring dengan adanya atraksi dan tempat wisata, berkembang pula amenitas berupa penginapan dan tempat makan di sekitar area kawasan site. Aksesibilitas berupa jalur pedestrian, transportasi umum dan penyewaan sepeda publik pun turut menunjang keterjangkauan di kawasan ini. Maka, dapat dikatakan bahwa kawasan site dapat berkembang menjadi kawasan Urban Tourism dengan menyediakan akomodasi dan kunjungan wisata yang merupakan daya tarik kota.
KONSEP HOTEL : AKAR BUDAYA
ART HOTEL
ZONING Zonasi ruang luar dibagi antara jalur kendaraan dan pedestrian. Zona ruang dalam dibagi antara FOH (lobby, all day dining) dan BOH (front oďŹƒce, dapur)HOTEL
ECOLOGY HOTEL
MASSING Massing massa lantai dasar yang disesuaikan oleh KoeďŹ sien Dasar Bangunan yang sebesar 50%
CONNECTED TO CITY
VOID Penambahan massa lantai 2 dan 3, serta permainan void pada massa. Pemisahan ruang lantai 3 yang tertutup dan terbuka dengan udara luar.
TRANSFORMASI DESAIN
ROOMS
DETAIL
Massa kamar lantai 4-8 berbentuk huruf L yang dilengkungkan, agar privasi visual antar kamar terjaga
Mendetailkan bangunan hotel, balkon kamar, dan menambah fasad tanaman rambat.
ARTISAN HOTEL |
rooms
cafĂŠ lobby all day dining
BoH
parking
parking
10
|
ACADEMIC PROJECTS
all day dining
at stair cafe Konsep interior Artisan Hotel ditampilkan “apa adanya” dan “polosan”. Hal ini dikarenakan konsep hotel sebagai galeri seni, sehingga karya seni yang dipajang akan terlihat menonjol di background yang polos.
INTERIOR
deluxe room
ARTISAN HOTEL |
main lobby
pond view lobby
12
|
ACADEMIC PROJECTS
PUSKESMAS WIRATAMA
02NATURE BASED HEALTHCARE Proyek Tanggal Tutor Site
: Studio Desain Arsitektur 04 : Februari - Mei 2019 : Dr. ir. Budi Prayitno, M.Eng : Prawirotaman Yogyakarta
Pengembangan amenitas di kawasan turis berupa fasilitas Puskemas Pembantu di Mergangsan. Pustu dibangun di area permukiman, dengan lahan yang bersebelahan dengan Kantor Kelurahan dan terletak di depan lahan yang akan dibangun Ruang Terbuka Hijau. Konsep integrasi antara healing environment, tapak, dan budaya jogja diperlukan sehingga puskesmas terbentuk dari kesatuan yang selaras.
PUSKESMAS WIRATAMA
THERAPHY EXPERIENCE THROUGH CULTURE
THERAPHY EXPERIENCE
Theraphy. Meredam kekhawatiran pasien dan memberi efek menenangkan pada bangunan, yang diwujudkan dengan easy orientation dan tanaman aromatrapi.
Nature Insight. Memberi sentuhan alam masuk ke dalam ruang, sebagai relaksasi. Ruang sisa yang ada di dalam bangunan dimanfaatkan sebagai ruang hijau.
NATURE INSIGHT Domestic. Merasakan nuansa jogja melalui pengalaman ruang. Skala ruang juga diperhatikan agar bangunan lebih humanis dan susuai konteks pemukiman di sekitarnya.
DOMESTIC CULTURE
14
|
ACADEMIC PROJECTS
TRANSFORMASI DESAIN
EKSPLODA RUANG LANTAI 3
membuat semi basement split massa, sirkulasi menghubungkan ruang dalam dan ruang luar
R. PERTEMUAN
TANGGA DARURAT
LANTAI 2
VOID
R. PELAYANAN
LANTAI 1
SEMI-BASEMENT
void sebagai sirkulasi dan kesan ruang yang luas bukaan sebagai upaya penghawaan alami pada ruang
PUSKESMAS WIRATAMA
0
2
4
6
0
2
4
6
0
2
4
6
0
0
0
2
4
2
4
2
4
6
6
Konsep interior dekat dengan alam, ruang dalam puskesmas terhubung dengan ruang luar sehingga memberikan pengaruh yang baik kepada pasien secara psikologis.
INTERIOR
6
16
COMPETITIONS COMPETITIONS
|
COMPETITION PROJECTS
BINA NGAMPON
03
Sayembara Tanggal Status Site Team
: Co-Design Ngampon (Kota Kita) : Mei 2019 : Juara 2 : Kampung Ngampon, Surakarta : Sakho Ridlo N. F (Perencanaan Wilayah dan Kota ) Dini Norma P. (Perencanaan Wilayah dan Kota ) Sari Puspita K. (Arsitektur)
BINA NGAMPON
Kampung Ngampon merupakan kawasan perkampungan kecil di RT 04, RW 04, Kelurahan Mojosongo, Kecamatan jebres, dengan luas sekitar 4,3 di utara Kota Solo. Kampung Ngampon, dikenal luas sebagai salah satu pusat produksi sangka burung dengan kualitas terbaik yang telah dikenal luas. Kampung Ngampon termasuk dalam kategori sentra industri kecil, karena terdapat 57 pengrajin usaha yang tinggal di Kampung Ngampon
PORTFOLIO | 2019
20
|
1
COMPETITION PROJECTS
REDESIGN BENGKEL KERJA PAK PRAMONO
indirect ighting
penghawaan alami
B D A
C
E
A
CO-WORKING SPACE B RUANG SIMPAN - ruang yang lebih lega - penyimpanan sangkar - rak simpan di sisi samping setengah jadi dan bawah tangga
D
ETALASE MINI - signage bengkel - memperkuat identitas kampung sangkar
E RUANG INFORMAL - tempat mengobrol - ruang belah bambu
C
F
RUANG SANTAI - tempat pengrajin beristirahat - ruang bawah sebagai penyimpanan bambu MINI PANTRY - dapur bersama bagi pengrajin
GANTUNGAN RING kolom dapat dimanfaatkan sebagai penggantung ring sangkar burung
ETALASE MINI signage dari Bengkel Pak Pram dan memperkuat identitas kampung sangkar burung
D
RUANG SIMPAN pemanfaatan kolong untuk menyimpan bambu dan rak susun di space yang tersisa
F
F
D
A A CC
BINA NGAMPON
2
24
PENYIMPANAN DAN PENGERINGAN BAMBU KOMUNAL PENYIMPANAN BAMBU MENGGUNAKAN SISTEM MODUL
JEMURAN PAKAIAN
indirect drying
ATAP FIBERGLASS berperan melindungi bambu dari hujan sekalgus meneruskan sinar matahari untuk mengeringkan bambu (transparan)
kebanyakan lahan dimanfaatkan warga untuk menjemur pakaiannya. oleh karena itu, tempat penyimpanan bambu dapat diintegrasikan dengan jemuran. er
5,7 met
1,5 meter
3
SALURAN DRAINASE
RUANG POTONG BAMBU
tempat mengalirkan air sehingga kelembaban tempat penyimpanan tetap terjaga
tempat pemotongan bambu agar bambu berukuran lebih kecil sehinga distribusi bambu ke rumah-rumah lebih mudah.
BALAI WARGA KAMPUNG NGAMPON
A SEKRETARIAT BALAI ETALASE MINI
BALAI DISKUSI
URBAN FARMING
signage dari balai warga dan memperkuat identitas kampung sangkar burung
sekretariat dari paguyuban sangkar, tempat berkumpul rutin sekaligus inventarisasi
sebagai langkah awal Kampung Ngampon yang lebih asri. pot menggunakan botol plastik yang dikumpulkan warga
- tempat diskusi kumpul rutin pengrajin sangkar - ruang inventarisasi - lebih privat
B
A C
B
C
RUANG MULTIFUNGSI - area lantai bawah dapat digunakan sebagai tempat kerja sangkar dan juga tempat workshop - lapangan mini disamping balai sebagai area bermain dan santai
RUANG SIMPAN - pemanfaatan area bawah tangga sebagai rak-rak penyimpanan
|
COMPETITION PROJECTS
POTENSI
SENTRA INDUSTRI SANGKAR BURUNG
TELAH MEMILIKI TARGET PASAR
LOKASI KAMPUNG YANG STRATEGIS
PENGRAJIN BERADA DI USIA PRODUKTIF
PERMASALAHAN IDENTITAS KAMPUNG NGAMPON TERANCAM TERGANTUNG PADA TENGKULAK
KURANG MINATNYA GENERASI MUDA
PENCEMARAN LINGKUNGAN
AKIBAT
KURANG OPTIMALNYA PRODUKTIVITAS DAN KUALITAS HIDUP KAMPUNG SANGKAR BURUNG
TIDAK ADA PAGUYUBAN
LAHAN BUKAN MILIK WARGA KAMPUNG
BELUM SADAR PENGELOLAAN LIMBAH
MASALAH UTAMA
ALIH FUNGSI LAHAN MENJADI KOSAN
AKAR MASALAH
KONSEP PERENCANAAN
MENGOPTIMALKAN PRODUKTIVITAS DAN KUALITAS HIDUP KAMPUNG SANGKAR BURUNG
Pemberdayaan masyarakat yaitu TRIBINA yaitu Bina Manusia, Bina Usaha, dan Bina Lingkungan yang kemudian diadaptasi dengan nama BINA NGAMPON, yang mengintegrasikan ketiga unsur tersebut sehingga menciptakan keberlanjutan baik secara ekonomi, sosial, dan lingkungan.
bina Manusia Upaya peningkatan kemampuan masyarakat dengan mengutamakan sikiap kewirausahaan, profesionalisme, dan kemandirian.
bina Usaha Upaya peningkatan mutu produktivitas untuk perbaikan kesejahteraan (ekonomi) baik secara fisik maupun non fisik.
bina Lingkungan Upaya peningkatan kualitas lingkungan dengan adanya pemberdayaan ma-syarakat untuk mengelola lingkungannya.
BINA NGAMPON
22
bina Manusia
bina Lingkungan URBAN FARMING Dikonsentrasikan di sepanjang sungai dan balai warga, Menggunakan botol bekas yang dikumpulkan warga dan rak bambu.
TAHAP 1
1
PELATIHAN MANAJEMEN BISNIS & PEMASARAN
2
PELATIHAN DESAIN PRODUK
3
WORKSHOP KEWIRAUSAHAAN
4
PELATIHAN PENGOLAHAN LIMBAH BAMBU
Pembentukan Paguyuban Workshop Kewirausahaan Pelatihan Manajemen Bisnis Pelatihan Desain Produk
TAHAP 2
Pembuatan Balai Warga Penyimpanan dan pengeringan Bambu Komunal
TAHAP 3
Redesign Bengkel Kerja Pak Pramono Pembuatan Lampu Jalan Urban Farming
LAMPU JALAN LEGENDA Balai Warga Bengkel Kerja Pak Pramono Tempat pengeringan dan penyimpanan bambu komunal
Di letakkan di sepanjang jalan kampung. Kap lampu dibuat dari bambu oleh warga
|
COMPETITION PROJECTS
AYO MAIN!
04TAMAN BERMAIN UNTUK SLB TAMIMA MUMTAZ Sayembara Tanggal Status Site Team
: Architecture Carnival 2019 : Oktober 2019 : TOP 25 : SLB Tamima Mumtaz, Malang : Sari Puspita K. (Arsitektur) Rifdah Setianingtyas (Arsitektur) Talitha Yumna (Arsitektur)
AYO MAIN!
Taman bermain berkonsep tur yang dapat dijelajahi mengikuti alur yang telah dibuat, juga dapat secara bebas dieksplorasi oleh anak-anak berkebutuhan khusus. Konsep ini mengakomodasi rasa keingintahuan anak yang tinggi dengan permainan dan instalasi-instalasi yang terletak di sepanjang area tur. Selain itu, permainan ini juga bisa dijadikan sebagai terapi (play theraphy) bagi mereka.
26
|
COMPETITION PROJECTS
architectural plan
2
3 4
5
1 Entrance (Pergola dan Sensory Wall) 2 Perosotan 3 Area Suara dan Musik 4 Ruang Sosial 5 Merry Go Round 6 Rolling Puzzle 7 Tempat Duduk 8 Jungkat-Jungkit 9 Wooden Puzzle 10 Planter Box
6
7
RANGSANG PERTUMBUHAN
1
8 9
10
menciptakan area bermain yang merangsang perkembangan dan pertumbuhan anak
BERMAIN BERSAMA meningkatkan interaksi untuk melatih kemampuan sosial dan kepercayaan diri dengan menyediakan permainan kerjasama/tim
HEALING ENVIRONMENT lingkungan bermain yang mendukung pemulihan baik secara ďŹ sik maupun mental anak
SUSTAINABLE menggunakan material lokal (bambu, kayu) dan material mudah ditemui (pvc, triplek)
AYO MAIN!
area suara dan musik
merry go round & rolling puzzle
wooden puzzle & bench
area tanam
Area utama pada site adalah permainan Merry Go Round yang juga bisa dijadikan sebagai panggung utama. Pada area wooden disediakan permainan planter box untuk mengenalkan anak dengan alam.
28
29
|
COMPETITION PROJECTS
NGURI NGURI KIRINGAN
NGUNJUK JAMU SESARENGAN 05 Sayembara Tanggal Status Site Team
: Sepekan Arsitektur 2019 : Januari 2019 : Competition Entry : Desa Kiringan, Bantul : Sari Puspita K. Faiza Putri Aisya Vincentius Rico
(Arsitektur) (Arsitektur) (Arsitektur)
NGUNJUK JAMU
“Jamu di Dusun Kiringan bukan hanya sekedar minuman herbal, melainkan pula sebuah budaya dan tradisi yang diwariskan antar generasi.” “Ngunjuk Jamu Sesarengan” bukan hanya ajakan untuk meminum jamu bersama tapi lebih dari itu- yakni Merti, mengenali jamu, sejarah, dan tradisinya; minum jamu sebagai Tamba, obat bagi jiwa dan raga; dan dalam lingkungan yang Guyub, kebersamaan warga Dusun Kiringan.
30
31
|
COMPETITION PROJECTS
Merti adalah mengenali jati diri budaya Dusun Kiringan yang erat dengan Jamu, meliputi sejarah dan ilmu meramu jamu secara turun temurun.
Ta m b a a d a l a h o b a t . Meminum jamu sebagai Tamba dimaknai 2 hal; yakni Tamba Jiwa lan Tamba Raga.
Ta m b a a d a l a h o b a t . Meminum jamu sebagai Tamba dimaknai 2 hal; yakni Tamba Jiwa lan Tamba Raga.
NGUNJUK JAMU
Pusat Cenderamata Mengenali sejarah dan produk unggulan yang dihasilkan di Dusun Kiringan
Shelter Mengenali jamu yang dihasilkan secara spesifik di Kiringan. Tiap shelter menyajikan informasi mengenai 1 jenis jamu dari 5 jenis jamu yang diproduksi di Kiringan.
Kontemplasi Tempat merefleksikan diri, bersantai, demi kesehatan jiwa. Gagasan ini bertujuan memberikan pemahaman bahwa jamu tidak hanya sebuah minuman, sehingga pengunjung maupun warga dapat merefleksikan efek dari jamu untuk kesehatannya, baik fisik maupun pikiran.
Bersepeda Shelter menyediakan tempat peminjaman sepeda yang dapat digunakan berkeliling Dusun Kiringan Spa Meremajakan diri dengan pijat refleksi dan mandi rempah, agar raga dan jiwa kembali bugar .
32
|
COMPETITION PROJECTS
KREASI
06A PLACE WHERE STREET CHILDREN EXPRESS THEMSELVES Sayembara Tanggal Status Site Team
: Shelter for Soul KIA : Juli 2019 : Competition Entry : Alun-Alun Yogyakarta : Octaviani Widya Nisrina Amalia Sari Puspita K
(Arsitektur) (Arsitektur) (Arsitektur)
KREASI
Street children are common in developing countries, such as Indonesia. They can be found in crossroad or junction where the traďŹƒc stops, alun-alun (an open lawn town square), bus station. education at school, and the rest are dropout from school. How can a shelter heal a street child soul? How can a shelter express his untold feelings? How can a shelter make people interact more often with the street children, and accept them as the part of community? Here, we try to make a special shelter for a street child to help him having his childhood back and being accepted by the community.
34
|
COMPETITION PROJECTS
section
elevation +2.00m
±0.00m 2.45m
2m
0m
4m
2m
4m
ELEVATION
SECTION A-A’
+2.00m
±0.00m
3m
2m
4m
0m
2m
4m
ELEVATION SECTION B-B’
wood beam 5/7 as stucture
blackboard panel
thread and nails
KREASI
shelter can connect the street child with people around them
design development
1 With open layout concept, shelter can be easily accessed so everyone can entry the shelter and interact with street children. Also, with open layout plan, the shelter can became a new attraction. Shelter became street children’s media to express themselves.
2 As a expression media, the shelter must be developed so it can provide variety of expressions, thus there used four media for the shade: banner fabric that can be colored, polywood, transparent mica, and thread space which can be created. Also, they can draw on mini blackboard inside the shelter and singing to express their feelings.
36
|
COMPETITION PROJECTS
SURABAYA MERDEKA
07SHELTER SUROBOYO BUS Sayembara Tanggal Status Site Team
: Archivolks Solution : Oktober 2019 : Competition Entry : Embong Malang, Surabaya : Sari Puspita K (Arsitektur) Talitha Yumna (Arsitektur)
A’
plan
2.45m
0m
B
A
B’
3m
0m
2m
4m PLAN
material concept
reused fabric banner
reused polywood panel
0m
SURABAYA MERDEKA
Kota Surabaya merupakan kota metropolitan terbesar ke-2 di Indonesia. Kota Surabaya juga merupakan Ibukota Provinsi Jawa Timur dimana segala kegiatan pemerintahan, pendidikan, kesehatan serta perekonomian berpusat di kota ini. Kondisi ini berdampak terhadap aktivitas warga Surabaya terutama mengenai transportasi. Surabaya kini telah memiliki transportasi umum berupa bus yang disebut dengan `Suroboyo Bus`. Suroboyo Bus semakin dicintai oleh warganya karena fasilitas yang disediakannya serta hanya perlu membayar menggunakan botol plastik bekas. Sejalan dengan semakin meningkatnya kualitas Suroboyo Bus, maka halte pun sebagai tempat menunggu bus harus ditingkatkan pula kualitasnya.
38
|
COMPETITION PROJECTS
ISU
Panas
Kurang nyaman
Bosan
Kurang Aksesibel
Ambil Jalur Pedestrian
Kurang Pencahayaan
Kurang Vegetasi
Kena Tampias Hujan
lajur sepeda ruang tunggu
jalan raya
TAMPAK
SURABAYA MERDEKA
halte embong malang memiliki konektivitas sepeda, dibuat jalur sepeda di samping kiri halte agar tidak mengganggu aktivitas halte
dibuat ramps rendah yang menyesuaikan tipe bus Suroboyo yang bertipe lowdeck
pembagian zonasi pengumpulan botol, tempat duduk penumpang, dan rak sepeda
bentuk atap mengadaptasi gaya lengkung arsitektur jengki khas Surabaya di awal kemerdekaan RI
40
desain shelter yang sustainable d e n g a n pv d a n terintegrasi dengan vegetasi dan alam sekitar.
DENAH PADAT
: 30
SEDANG
: 21
LONGGAR : 12 260
250
500
250
|
COMPETITION PROJECTS
AKTIVITAS menukar botol plas k dengan karcis bus
menscan barcode di papan informasi lalu menunggu datangnya Suroboyo Bus
keluar dari halte setelah turun dari Suroboyo Bus
papan informasi rak buku
charging point
DETAIL
integrasi antara bangku tempat duduk dan rak sepeda, hal ini sebagai bentuk respon dari last mile problem dimana shelter terkoneksi box kontainer untuk menampung botol plastik yang akan dengan sepeda dan Suroboyo Bus yang dapat ditukarkan dengan sticker tiket penumpang mengangkut sepeda penumpang.
lampu sparkling, botol plastik digantungkan ke jaring dengan pemanfaatan air hujan dengan membolongi tutup botol dicat warna warni dan diberi air dan diterangi lampu pipa sehingga air bisa meresap ke tanah LED strip
SURABAYA MERDEKA
MATERIAL
panel surya rangka pipa baja atap komposit nama halte acrylic+LED
rangka baja shelter
tanaman rambat sirih pelapis anyaman eceng gondok
tempat iklan kaca
pipa baja penyangga bangku besi hollow galvanis
papan kaca informasi & rute
guiding block tunanetra
rak buku palet kayu pvc 4" ver kultur
tanaman lidah mertua
beton
40
|
COMPETITION PROJECTS
KOTAGEDE NGENDIKA
08PUSAT INFORMASI DAN KREATIF PARIWISATA Sayembara Tanggal Status Site Team
: Warmadewa Architecture Week : November 2019 : Competition Entry : Kotagede : Faiza Putri A (Arsitektur) Vincentius Rico (Arsitektur) Sari Puspita K (Arsitektur)
KOTAGEDE NGENDIKA
Tujuan dari Kotagede Ngendika ialah memperkuat karakter Kotagede dengan merangkai cerita mozaik sejarah, sosial, budaya, dan alam Kotagede sehingga dapat terangkum dalam sebuah Pusat Kreatif dan Informasi, yang nantinya tidak hanya menjadi tempat turis mencari informsi, namun juga mewadahi aktivitas masyarakat dalam melestarikan budayaya.
42
|
COMPETITION PROJECTS
ANALISIS POTENSI
LOKASI
PEMILIHAN LOKASI SITE Lokasi dipilih di persimpangan yang merupakan node kawasan Kotagede. Lokasi yang berada di sisi utama berpotensi sebagai titik mulai dari kegiatan heritage trail.
1
PASAR LEGI
KO TAG E D E S E B AG A I L I V I N G CULTURE 3
Daya tarik wisata karena keunikan kondisi lingkungan, sosial dan budaya masyarakatnya. Ada wisata spiritual, wisata sejarah dan budaya melalui bangunan peninggalan sejarah (heritage), wisata kuliner dan kerajinan perak khas Kotagede.
2 KAMPUNG ALUN-ALUN
4
MASJID GEDHE MATARAM
KONSEP 5
MEMORI KOLEKTIF 6
KAMPUNG KEDHATON
Berperan sebagai representasi sosial dan budaya dari masyarakatnya dari masa ke masa.
RUANG PUBLIK Masyarakat dapat meng-gunakan ruang sebagai tempat berkegiatan dan kesenian.
LANSKAP ALAM Menggunakan vegetasi asli Kotagede dan material yang sama dengan situs-situs yang ada di Kotagede.
LEGENDA 1
PASAR LEGI KOTAGEDE
CATUR GATRA TUNGGAL
2
MASJID GEDHE MATARAM
SITUS SEJARAH
3
MAKAM RAJA-RAJA MATARAM 1
POHON MENTAOK
4
SENDANG SELIRAN
KELOMPOK PENGRAJIN PERAK
5
BETWEEN TWO GATES
PENDOPO
6
SITUS BENTENG CEPURI
PEMILIHAN SITE
1
2
GAPURA DIABSTRAKSIKAN MAKAM RAJA KE BENTUK ATAP MATARAM YANG BERUNDAKUNDAK
BENTENG CEPURI KOTAGEDE
TATA ELEMEN LANSKAP PADA DESAIN
KOTAGEDE NGENDIKA
3 5
6
1
2 10 4
15
12 10
14
8
11
7
9 13
DENAH 1 2 3 4 5 6
10 11 12
5 6
1
LOBBY R. RESEPSIONIS AREA INFORMASI PARIWISATA RUANG PENGELOLA GALERI AMPHITEATER R. BERSAMA R. KERJA KEDAI MAKANAN
7 8 9
KASIR MARKET AREA GUDANG 5 6
13 14 15
R. LAKTASI MUSHOLA TOILET
44
OTHER WORKS OTHER WORKS
|
OTHER WORKS
STOMA
09RESPONSIVE FACADE Team
: Bernadeta Luna Rifdah Setianingtyas Sari Puspita K
(Arsitektur) (Arsitektur) (Arsitektur)
PARAMETRIC DESIGN
THUMBELINA SPACE TRUSS
POLY INTERNATIONAL PLAZA MODEL STUDY
48
|
OTHER WORKS
SKETSA
10RUPA DASAR
ILLUSTRASI
GRAPHIC DESIGN
50
11
ILLUSTRATION
THANK YOU! THANK YOU! THANK YOU!