UAS STUPA 3

DOSEN PEMBIMBING : DR. MUHAMMAD RIJAL, S.T.,M.T. MUHAMMAD FAKHRIY 2207124611

YUGH HOUSE AND PHARMACY UJIAN AKHIR SEMESTER STUPA 3

PERANCANGAN BANGUNAN SEDERHANA 1-2 LANTAI YANG BERSIFAT PRIVAT DAN PUBLIK, BERFUNGSI TUNGGAL DAN GANDA, DENGAN DAYA TAMPUNG KECIL HINGGA SEDANG. •

FUNGSI GANDA RUMAH TINGGAL DAN TEMPAT USAHA (APOTEK RETAIL).

•

RUMAH KEFARMASIAN YANG MERUPAKAN PELAYANAN KEFARMASIAN DI RUMAH OLEH APOTEKER ADALAH PENDAMPINGAN PELAYANAN

PASIEN

OLEH

KEFARMASIAN

DI

APOTEKER

DALAM

RUMAH

DENGAN

PERSETUJUAN PASIEN ATAU KELUARGANYA.

T I N JAUA N F U N G S I

KORMERSIAL

KELUARGA

LINGKUNGAN

T I N JAUA N T E M A ARSITEKTUR INDUSTRIAL ARSITEKTUR INDUSTRIAL ADALAH GAYA ARSITEKTUR DAN MEMAKSIMALKAN MANFAAT KONSTRUKSI DENGAN FUNGSI UTAMA SEBAGAI WADAH SEGALA KEBUTUHAN INDUSTRI (JEVREMOVIC, 2012).

KARAKTERISTIK INDUSTRIAL MENURUT AMINI DKK (2019), KARAKTERISTIK LAIN DARI ARSITEKTUR INDUSTRIAL DIPENGARUHI OLEH WARNA, TEKSTUR, PENGGUNAAN MATERIAL MENTAH,

DAN

TIDAK

DILAKUKAN

FINISHING.

KARAKTERISTIK

LAIN

DIJELASKAN KEMBALI OLEH JWANG DALAM PERSADA DAN GIRI (2020), TERDAPAT 3 SIMBOL DESAIN INDUSTRIAL YAITU TERDAPAT BAHAN METAL, KEDUA YAITU BERDASARKAN SIMBOL WARNA YAITU WARNA- WARNA DASAR PADA INDUSTRI METAL DAN WARNA NATURAL DENGAN BEBERAPA WARNA YAITU HITAM, ABU, HIJAU TUA, DAN BERBAGAI WARNA COKLAT, KETIGA SIMBOL MATERIAL BARU YANG MEMILIKI TEKSTUR YAITU SEMEN, KAYU, BATA, BESI BERKARAT, KULIT, DAN PELAT BAJA

T I N JAUA N T E M A

PENGGUNAAN MATERIAL BAJA

PENGGUNAAN MATERIAL KAYU

PENGGUNAAN MATERIAL SEMEN

DESIGN THINKING

FUNGSI : RUMAH TINGGAL KEGIATAN : BERKUMPUL KELUARGA KEBUTUHAN: MEMBUTUHKAN PRIVASI TEMA: ARSITEKTUR INDUSTRIAL

PERBANDINGAN KEBUTUHAN FUNGSI RUMAH TINGGAL DAN APOTEK

RUMAH TINGGAL RUMAH CUKUP.

DENGAN

PENCAHAYAAN

RUMAH KEFARMASIAN YANG LAHAN PARKIR.

HALAMAN RUMAH YANG RAPI.

RUANG YANG FUNGSIONAL DAN FLEKSIBEL.

MATERIAL BANGUNAN YANG ASRI.

RUANG YANG NYAMAN DAN LUAS BAGI PARA KOSTUMER.

MEMERLUKAN BUKAAN SEBAGAI PENCAHAYAAN RUMAH.

YANG BESAR RUANG YANG NYAMAN BAGI PARA PEGAWAI. ALAMI BAGI

RUANG YANG CUKUP LUAS DAN TERASA RUANG YANG MENDUKUNG JUAL BELI NYAMAN. TERPENUHINYA KEBUTUHAN AIR DAN UDARA MEMPERHATIKAN KELEMBABAN UDARA YANG BERSIH

KETIDAKSESUAIAN: BUKAAN YANG BESAR NAMUN MENGHADAP KE ARAH BARAT DAN TIMUR SOLUSI: PENGGUNAAN DOUBLE SKIN PADA BANGUNAN YANG MENJADI SOLUSI PENGHALANG PANAS BAGI BANGUNAN. FUNGSI : RUMAH TINGGAL KEGIATAN : BERSANTAI KEBUTUHAN: MEMBUTUHKAN UDARA YANG SEGAR DAN BERSIH TEMA: ARSITEKTUR INDUSTRIAL KETIDAKSESUAIAN: KEBISINGAN YANG BERASAL DARI LUAR SITE SOLUSI: PENERAPAN VEGETASI DI BEBERAPA TITIK PADA SITE FUNGSI : APOTEK KEGIATAN : JUAL BELI DAN KONSULTASI KEBUTUHAN: PENCAHAYAAN YANG CUKUP TEMA: ARSITEKTUR INDUSTRIAL KETIDAKSESUAIAN: MEMILIKI BUKAAN YANG MENGHADAP TIMUR SOLUSI:

PENGGUNAAN

OVERHANG

PADA

MENANGKAL PANAS MENGENAI BUKAAN

BANGUNAN

UNTUK

PRESEDEN

T I N JAUA N LOKASI KOTA PEKANBARU, PROVINSI RIAU LOKASI KECAMATAN KELURAHAN LUAS SITE

: JL. EKA TUNGGAL DAN JL. PORWODADI : TAMPAN : SIDOMULYO BARAT : 28X24

ALASAN PEMILIHAN SITE TERLETAK DI DAERAH YANG BANYAK PEMUKIMAN LOKASI TERPILIH DENGAN PEMUKIMAN LINGKUNGANNYA YANG ASRI DAN NYAMAN • TERLETAK DI PINGGIR JALAN SEBAGAI SALAH SATU PENDUKUNG KORMERSIL BAGI PENGGUNA • AKSES MENUJU LOKASI MUDAH LOKASI DAPAT DIAKSES MELALUI DUA JALAN YAITU JL. EKA TUNGGAL DAN JL. PORWODADI

•

T I N JAUA N LOKASI

BATAS TIMUR

PERBATASAN DENGAN JL. PORWODADI

BATAS SELATAN

BATAS UTARA

PERBATASAN DENGAN RUMAH WARGA

BATAS BARAT

DATA EKSISTING SITE LUAS LAHAN : 672 KONTUR PADA SITE : DATAR KONDISI : LAHAN KOSONG OERBATASAN DENGAN JL. EKA TUNGGAL

PERBATAN DENGAN LAHAN KOSONG

A N A L I S I TA PA K ARAH ANGIN

ARAH MATAHARI

KEBISINGAN

AKSES KONTUR

A N A L I S I TA PA K

ANALISI MATAHARI

ANALISIS ARAH ANGIN

INTENSITAS MATAHARI DI SITE

ARAH ANGIN DOMINAN DATANG

CUKUP TINGGI TERUTAMA PADA

DARI TIMUR, BARAT, DAN UTARA

PUKUL 13.00 - 16.00 WIB. PANAS

DENGAN DOMINAN DARI TIMUR

TIDAK

TANGGAPAN

TERLALU

MENYENGAT

DIKARENAKAN AREA DI SEKITAR-

MEMBERIKAAN

NYA BERUPA AREA HIJAU

SESUAI DENGAN ARAH DATANG-

TANGGAPAN

NYA ANGIN UNTUK MENGOPTI-

PENERAPAN

DOUBLE

FASAD

SERTA VEGETASI DI BEBERAPA TITIK

BUKAAN

YANG

MALKAN PENGHAWAAN ALAMI PADA RUMAH.

A N A L I S I TA PA K KONTUR PADA

SITE

VEGETASI

MEMILIKI

KONTUR

VEGETASI DI SEKITARAN SITE

YANG RATA

CUKUP RINDANG

TANGGAPAN

TANGGAPAN

TIDAK DIPERLUKAN TANGGAPAN

MEMANFAAT

VEGETASI

TAMBAHAN

SEKITARAN

SITE

PELINDUNG

APABILA

SEPERTI

PENIM-

BUNAN LUBANG.

MENGGANGGU

AKSESBILITAS

DI-

SEBAGAI TIDAK

LINKUNGAN

SEKITAR SITE

SITE DAPAT DI AKSES MELALUI DUA UTAMA JALAN, DAN SITE

KEBISINGAN

PINGGIR

KEBISINGAN PADA SITE CUKUP

JALAN SEHINGGA SITE SANGAT

BISING MAKA DARI ITU DAPAT

MUDAH UNTUK DI AKES

MENAMBAHKAN

JUGA

TERLETAK

DI

VEGETASI

BEBERAPA TITIK PADA SITE

DI

ANALISIS FUNGSIONAL PROGRAM RUANG LANTAI 1

LANTAI 2

ANALISIS FUNGSIONAL ANALISIS KEBUTUHAN RUANG BERDASARKAN KELOMPOKNYA RUMAH TINGGAL NO 1.

2.

3.

4.

RUANG KAMAR TIDUR UTAMA KAMAR TIDUR ANAK KAMAR TAMU KAMAR MANDI (KAMAR TIDUR UTAMA)

KELOMPOK PRIVATE JUMLAH RUANG 1 UNIT 2 UNIT 1 UNIT 1 UNIT

5.

KAMAR MANDI

2 UNIT

6.

WALK-IN CLOSET UTAMA

1 UNIT

STANDAR 4,0 M2 x 5,0 M2 3,6 M2 x 4,0 M2 3,0 M2 x 3,5 M2 2,55 M2 x 4,0 M2

SUMBER DA DA DA DA

LUAS 20,0 M2 14,4 M2 10,5 M2 10,2 M2

2,35 M2 x 2,15 M2 2 1,65 M x 3,0 M2

DA

5,0 M2

DA

2

5,0 M

KELOMPOK SERVICE NO

RUANG

JUMLAH RUANG

STANDAR

1.

DAPUR

1 UNIT

3,0 M2 x 4,5 M2

13,5 M2

2.

TANGGA

1 UNIT

3,0 M2 x 3,0 M2

9,0 M2

3.

RUANG MAKAN

1 UNIT

3,0 M2 x 3,0 M2

9,0 M2

4.

RUANG LAUNDRY

1 UNIT

3,0 M2 x 3,0 M2

9,0 M2

5.

TOILET

2 UNIT

1,0 M2 x 2,0 M2

2,0 M2

JUMLAH 7

WALK-IN CLOSET

2 UNIT JUMLAH

1,65 M2 x 1,65 M2

DA

2,7 M2 67,7 M2 TOTAL PENGGUNAAN RUANG RUMAH TINGGAL : 208 M2

NO 1.

2.

RUANG RUANG KELUARGA RUANG KERJA

KELOMPOK SEMI PRIVATE JUMLAH RUANG STANDAR 1 UNIT 3,5 M2 x 6,0 M2 1 UNIT 3,0 M2 x 3,5 M2 JUMLAH

NO 1.

2.

3.

RUANG RUANG TAMU TERAS CARPORT

KELOMPOK PUBLIK JUMLAH RUANG STANDAR 1 UNIT 3,0 M2 x 3,5 M2 2 UNIT 4,0 M2 x 1,0 M2 1 UNIT 4,0 M2 x 6,0 M2 JUMLAH

SUMBER DA DA

LUAS 21,0 M2 10,5 M2 31,5 M2

SUMBER DA DA DA

LUAS 12,0 M2 6,0 M2 24,0 M2 66,0 M2

SUMBER

LUAS

42,5 M2

ANALISIS FUNGSIONAL ANALISIS KEBUTUHAN RUANG BERDASARKAN KELOMPOKNYA KORMERSIL APOTEK NO

RUANG

JUMLAH RUANG

STANDAR

1.

CS

1 UNIT

8,0 M2 x 6,0 M2

48 M2

TOTAL PENGGUNAAN RUANG KESELURUHAN (RUMAH

2.

WC

2 UNIT

1,5 M2 x 1,5 M2

2,25 M2

TINGGAL +KONSULTASI PSIKOLOG) =

3.

GUDANG

1 UNIT

8,0 M2 x 1,85M2

14,8 M2

4.

RACIK ROOM

1 UNIT

3,5 M2 x 4,0 M2

14 M2

5.

TERAS

1 UNIT

1,0 M2 x 2,0 M2

2,0 M2

JUMLAH

SUMBER

LUAS

TOTAL PENGGUNAAN RUANG APOTEK: 81 M2

81 M2

208 + 81 = 288 M2

KO N S E P DA N P E N E R A P A N N YA PENERAPAN PADA GUBAHAN MASSA

TRANSFORMASI DESAIN

KONSEP DI TERAPKAN PADA DENAH BANGUNAN DENGAN MENERAPKAN ANALOGI DARI BENTUK ASCLEPLUS BERUPA SIMETRIS, YANG MANA PADA PADA BAGIAN KANAN DAN KIRINYA MEMILIKI GUBAHAN MASSA YANG SAMA. SELAIN

DARI

PENERAPAN

BENTUK

BERUPA

YANGG

BENTUK

SIMETRIS

SEGITA

JUGA

DITERAPKAN PADA MASSA BANGUNAN, SEPERTI PENERAPAN BIDANG YANG MEMILIKI SUDUT YANG SIKU.

EKSTERIOR DA N I N T E R I O R

YUGH HOUSE AND APOTEK

DED