HaluanKepri 09Jan12

Page 1

Senin, 9 Januari 2012 15 Safar 1433 H TERBIT 24 HALAMAN NO 8/1 TAHUN KE 11 HARGA ECERAN RP2000,HARGA LANGGANAN RP2.500,UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

Website: www.haluankepri.com

3 Rampok Rp490 Juta Diringkus Tekuk City 2-3

Satu Tewas Ditembak

MU Balaskan Dendam

PEKANBARU — Jajaran Polda Riau berhasil meringkus tiga tersangka perampokan yang kerap melakukan aksinya di wilayah Provinsi Riau. Tiga tersangka, yakni Jon alias Joh (37) warga Duri km 19, Ram alias Land (38) warga Simpang Puncak Duri km 17 dan Bud (28) warga Binjai, Medan. Naas bagi Jon, dia tewas begitu timah panas bersarang di punggungnya ketika berusaha melarikan diri dan melawan petugas.

M A N C H E S T E R — Manchester United tuntas membalaskan dendam. Kekalahan 6-1 di awal musim Liga Primer Inggris dan kekalahan di semi-final Piala FA musim lalu dibayar lunas di babak ketiga Piala FA, Minggu (8/1) malam WIB. Bentuknya adalah kemenangan dengan skor tipis 3-2 'Setan Merah' atas Citizen, yang hanya berkekuatan sepuluh pemain sejak menit 12 di Etihad Stadium. Kemenangan ini membawa Manchester United lolos ke babak berikutnya Piala FA dan terus membuka kans untuk meraih tiga tropi juara setelah gagal di Liga Champions dan Piala Liga. Dua tropi juara lain masih memungkinkan diraih di kompetisi Liga Primer Inggris dan Liga Europa. Sementara bagi City, kekalahan ini mengakhiri asa mereka mempertahankan gelar juara yang mereka raih musim lalu. Kans meraih tropi kini hanya ada di Piala Liga, Liga Europa dan Liga Primer, di mana mereka memuncaki klasemen. Dalam pertandingan tadi malam, meski digelar di kandang City, MU justru mampu unggul lebih dulu dengan skor 3-0. Dua gol Wayne Rooney dan satu dari Danny Welbeck membuat 'Setan Merah' unggul telak saat turun minum. Namun anak didik Roberto Mancini menunjukkan daya juang yang sangat baik di babak kedua. Meski bermain dengan 10 orang sejak dikartu merahnya Vincent Kompany di menit 12, City mampu memperkecil mencetak dua gol lewat tendangan bebas Kolarov dan Sergio Aguero. Kemenangan ini mengantar MU lolos ke babak 16 besar. Sementara City yang berstatus juara bertahan harus rela kehilangan gelarnya. Jalannya Pertandingan Meski tak diperkuat beberapa pilar seperti, City tampil sangat dominan di menit-menit awal pertandingan. Namun justru gawang mereka bobol lebih dulu di menit 10. Mendapat umpan dari sisi kanan yang dile-

Oleh: Tim Haluan Media Grup, Liputan Pekanbaru

Selain mengamankan ketiga tersangka, polisi juga mengamankan barang bukti tiga pucuk senjata api (Senpi) yang digunakan ketiga tersangka, yaitu AK 56 dengan 38 amunisi, FN dengan 26 amunisi dan Revolver dengan 20 amunisi. Menjelang Natal Desember 2011 lalu, kawanan perampok ini berhasil merampok uang senilai Rp490 juta di Dumai. Kasat Brimobda Polda Riau, Kombes Nasluddin Zulkifli, melalui Kasi Intel Satbrimobda, AKP HP Simanjuntak, didampingi Kanit Opsnal Ipda Rifendi saat dikonfirmasi, Minggu (8/1) mengatakan, tersangka Jon terpaksa ditembak karena mencoba melarikan diri dan melawan saat polisi akan mengambil barang bukti senpi AK 56 yang ditimbun di sebuah tempat perkebunan di Desa Beringin. Informasi yang dihimpun di Mapolda Riau menyebutkan, penangkapan tiga tersangka berawal dari informasi masyarakat yang menyatakan ketiganya memiliki senpi ilegal. Berangkat dari informasi tersebut, petugas kemudian turun ke lokasi dan melakukan penyelidikan. Setelah mendapatkan petun-

MU Balaskan Bersambung ke hlm 7

juk dan bukti yang kuat, akhirnya pada Jumat (6/1) pukul 22.30 WIB, tersangka Bud dan Jon berhasil dibekuk di rumah makan Kota Buana, Rangau, Duri. Dari penangkapan kedua tersangka, polisi kemudian melakukan pengembangan untuk melacak anggota tersangka yang lain. Usaha tersebut membuahkan hasil, Sabtu (7/1) pukul 13.00 WIB, tersangka Ram berhasil dibekuk di rumahnya. Dari penangkapan ketiganya, dua pucuk senpi jenis FN dan revolver beserta amunisinya berhasil disita petugas. Tak sampai di situ, polisi kembali mengembangkannya untuk mencari senpi lainnya yang digunakan ketiga tersangka. Berdasarkan keterangan tersangka pada polisi, satu senpi jenis AK 56 ditimbun di sebuah perkebunan yang berada di Desa Beringin, Duri. Dari keterangan tersebut, Minggu (8/1) dini hari, petugas langsung turun ke lapangan untuk mengambil senpi yang ditimbun tersebut. Namun, saat akan mengambil AK 56 tersebut, tersangka Jon melawan 3 Rampok Bersambung ke hlm 7

Tergilas Kereta Api, Kepala Pelajar Putus TBC Ancam Ruli dan Dormitori ........... Dokter Spesialis Penyakit Paru RSUD Embung Fatimah Batam, Antonius Sianturi menyatakan, penyakit TBC rawan dan sering

9

Nokia N700 Fitur Terlengkap ......... Sebagai brand yang sangat terkenal di dunia, Nokia tak main-main dengan gencarnya persaingan pasar smartphone. Kali ini, Nokia memperkenalkan varian pertama Symbia Belle,

16

Hakim Hadirkan Tiga Saksi ............... Sidang kasus korupsi uang sisa dana pada empat kegiatan di Setdako tahun 2010 senilai Rp1,1 miliar dengan tersangka Fadil, hari ini, Senin (9/1) kembali digelar. Agenda sidang

PA D ANG — Tragis, salah satu DANG penumpang Kereta Api Wisata Jurusan Padang Pariaman-Padang tewas mengenaskan, setelah jatuh dari kereta api di depan gerbang Lapangan Udara Tabing, Kecamatan Koto Tangah, Padang, Minggu (8/1) sekitar pukul 15.10 WIB. Sedangkan satunya lagi masih kritis di Rumah Sakit M Djamil Padang. Korban yang tewas tersebut yakni Dicky Septriali (13) siswa kelas 1 SMP Baiturrahmah Padang, warga Jalan Berlian 3 No. pukul 15.10 WIB. Sedangkan satunya lagi masih kritis di 147, Pegambiran, Kecamatan Lubuk Begalung, Padang. SeRumah Sakit M Djamil Padang.Korban yang tewas dangkan yang mengalami kritis tersebut yakni Dicky Septriali (13) siswa bernama Qory Tegar Maulana

17 Jadwal Shalat

Perkara Mindo Dilimpahkan

Batam dan Sekitarnya Meskipun perkara

Mindo dilimpahkan ke Kejari Batam, na04.45 12.10 15.35 18.12 19.26 mun kata dia, penaBATAM — —Perkara AKBP Mindo hanan tetap menjadi kewenangan Tampubolon, tersangka pembu- Kejati Kepri. nuhan istrinya, Putri Mega Umboh, Sebelumnya kata dia, Mindo beSenin (9/1) ini rencananya dilim- serta alat bukti akan diserahkan ke pahkan ke Kejaksaan Negeri (Ke- Kejati Kepri di Tanjungpinang. Namun jari) Batam. karena tempat kejadian perkara berada "Tedakwa beserta barang bukti di Batam, maka prosesnya akan dilakakan diserahkan besok ke Kejari sanakan di tempat yang sama, yakni di Batam sekitar pukul 11.00 WIB," ujar Kejari Batam. Lindung Sihombing, Minggu (8/1). Menurut dia, terdakwa beserta Subuh

Ashanty

Persiapan Menikah 89,9 Persen JAKARTA — Sejak keduanya memutuskan untuk berpacaran bulan April 2011 lalu, publik makin tak sabar menunggu kisah cinta antara Anang Hermansyah-As-

Persiapan Menikah Bersambung ke hlm 7

(13) siswa SMP Negeri 9 Padang, warga Parak Gadang, Simpang Haru, Kecamatan Padang Timur. Petugas penjaga pintu rel kereta api, Syahribi (24) menyebutkan, awalnya kedua korban terlihat bercanda bersama rekannya di pintu gerbong kereta. Kemudian tiba-tiba, kedua korban penumpang tersebut terjatuh. Diduga, Dicky terjatuh ke dalam kolong gerbong, sehingga kepala putus terpisah dari badannya. “Saya tidak sempat melihat korban terlindas, yang saya tahu pukul 15.10 WIB. Sedangkan satunya lagi masih kritis di Rumah Sakit M Djamil Padang.Korban yang tewas Tergilas KA tersebut yakni Dicky Septriali (13) siswa Bersambung ke hlm 7

Dzuhur

Ashar

Magrib

Isya’

alat bukti tidak mungkin diserahkan ke Kejati Kepri, kerena ini berdasarkan tempat kejadian atau dengan kata lain dinamakan lokus delikti, artinya di mana kejadian itu dilakukan, di tempat tersebut ditangani. "Perkara ini nantinya akan diproses dan ditangani oleh Kejari Batam bekerja sama dengan Kejati Kepri," ujar Lindung seraya mengatakan ia belum mengetahui secara pasti siapa yang akan menangani perkara Mindo. Namun, pihaknya tetap mendampingi Mindo nantinya pada saat penye-

Anak Nelayan Miskin, Kini Punya 100 Kapal TANJUNGPIN ANG — Hengky Suryawan ANJUNGPINANG pengusaha sukses yang punya 100 kapal ini bukanlah berasal dari keluarga kaya. Ia terlahir dari keluarga Nelayan, pasangan Khek Yau Kim dan Tan Ai Kim di Desa Sungai Ungar, Kundur, Tanjung Balai Karimun 4 September 1949. Ia merupakan anak ketujuh dari 14 saudara yang terdiri dari delapan laki-laki dan enam perempuan. Berada di tengah keluarga yang sangat besar masa kecilnya dilalui dengan penuh

perjuangan. Dari kecil Henky sudah terbiasa melawan kerasnya kehidupan.

Hengki Suryawan

Anak Nelayan Bersambung ke hlm 7

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI

rahan terdakwa beserta barang bukti di Kejari Batam. Kemungkinan lanjut dia, gelar sidang perkara juga nantinya akan dilaksanakan di Batam. Terkait dengan penahanan Mindo, pihaknya akan membuat permohonan penangguhan penahanan. "Kita tetap akan melakukan koordinasi kepada pihak Kejari Batam dan Kejati Kepri, terutama siapa-siapa saja yang menangani perkara terPerkara Mindo Bersambung ke hlm 7

Mindo


PROFIL

2

Senin,

9 Januari 2012

Kebijakan yang Tak Berpihak Ir Cahya

P

ENGUSAHA hingga kini masih merasakan banyak hambatan atau kendala mulai dari birokrasi yang masih rumit hingga kebijakan yang dikeluarkan Pemda bersama dewan terkadang kontraversi yang merugikan pengusaha dan masyarakat. Padahal, di era otonomi daerah (Otda) ini, walikota seharusnya melaksanakan otonomi untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat di daerah. Pemda seharusnya menjadi mitra bagi pengusaha agar kesejahteraan rakyat terwujudkan. Namun, dalam pelaksanaannya, Otda ternyata tidak berjalan sebagaimana yang diharapkan. Untuk mengetahui lebih jauh seperti apa hambatan yang dialami pengusaha? Berikut wawancara Haluan Kepri dengan Ketua Apindo Kepri, Ir Cahya. Setelah kepemimpinan Abidin, ternyata Apindo di bawah kepemimpinan Anda tidak kalah vokal, apa tanggapan Anda? Memimpin Apindo ternyata memang tidak gampang, saya merasakan apa yang dulu pernah Pak Abidin rasakan. Bukan hanya mental, kadang nyawapun dipertaruhkan. Banyak pihak yang akhirnya tidak senang karena kevokalan kami. Terutama pihak yang sering kami kritisi. Tetapi tugas kami adalah membela dan memperjuangkan kepentingan pengusaha, kami harus menyampai-

kan apa saja yang menjadi keluhan dan hambatan – hambatan kami, agar pemerintah tahu kondisi kami dan bisa berjalan bersama. Kami adalah pelaku usaha dan penggerak ekonomi, Pemerintah Daerah membutuhkan kami untuk berjalan seiring, menumbuhkan perekonomian daerah dan menciptakan lapangan kerja sebanyak mungkin. Apindo hanya berharap agar semua bisa berjalan bersama, jangan ada yang dikorbankan. Anda kelihatan selalu kecewa dengan sejumlah kebijakan Pemerintah Daerah, kenapa?

Bagaimana tidak kecewa, Batam yang diberi status khusus FTZ, mestinya bisa jadi tempat investasi yang sangat menarik, magnet buat sejumlah perdagangan ekonomi. Tapi kenyataannya bisa kita lihat bersama, Pemko bersama dewan yang terhormat lebih sering mengeluarkan kebijakan - kebijakan yang kontroversi, yang kami nilai tidak berpihak pada pengusaha dan masyarakat. Contohnya dalam dua tahun ini saja, hampir semua pajak naik. Listrik naik, air naik, parkir naik, sampah naik, dan lain-lain. Bahkan warung – warung makan, katering dan kos - kosan juga dipajakin semua. Belum lagi sejumlah Perda – Perda yang saat ini masih dalam pembahasan, seperti Perda Ketenagakerjaan, Perda Perlindungan Konsumen, Perda CSR Perusahaan, Perda Retribusi Kendaraan Bermotor, Perda Retribusi Alat Pemadam Kebakaran, dan lain-lain. Semua Perda yang kami sebutkan di atas memberatkan pengusaha dan masyarakat, dan sangat berpotensi menimbulkan biaya hidup tinggi. Belakangan ini, Anda dianggap vokal mengkritisi pemerintah daerah, apa tidak khawatir dianggap sebagai oposisi? Harus diingat, sampai saat ini kami tidak bermusuhan dengan siapapun, baik pemerintah daerah, dewan, aparat maupun serikat pekerja atau buruh sekali pun. Hubungan kami cukup 'mesra'. Dan setiap saat kami juga saling koordinasi. Tapi di satu sisi, sebagai Ketua Apindo Kepri, saya wajib memperjuangkan dan membela semua kepentingan pengusaha dalam konteks yang positif. Jika pemerintah daerah dan DPRD mengeluarkan kebijakan - kebijakan yang tidak pro bisnis, tentu kami akan mengkritisi. Fungsi kami adalah bagaimana bisa menciptakan iklim usaha yang aman dan nyaman, agar semua pengusaha bisa melakukan kegiatan usahanya sesuai koridor hukum dan berkontribusi untuk membangun bangsa dan negara ini. Bagaimana Anda melihat kinerja Pemko saat ini? Saat ini kita belum melihat Pemerintah Daerah berfungsi optimal, banyak kebijakan - kebijakan yang harusnya tidak perlu dilakukan bila semua dinasnya berjalan on the track. Saya juga tidak melihat Pak Walikota (Ahmad Dahlan) punya Tim Ekonomi yang kuat yang bisa memberikan masukan - masukan kepada beliau dalam mengambil kebijakan - kebijakan. Dan pengusaha

juga tidak pernah diajak berdiskusi, sehingga banyak kebijakan - kebijakan yang diambil langsung membuat pengusaha meradang. Padahal kadang tujuan utama hanya meningkatkan PAD, tetapi tidak tepat sasaran, seperti kebijakan kutip pajak kos - kosan, warung – warung kecil dan katering. PAD yang bisa dikutip relatif kecil, tapi berdampak besar terhadap peningkatan KHL atau biaya hidup. Ini akan menjadi kontroversi. Apindo terlihat begitu kecewa dengan hasil pembahasan UMK tahun ini, kenapa? Yang kami sesalkan adalah mekanisme yang ditempuh. Dalam sebuah pembahasan menimbulkan pro dan kontra itu wajar. Tetapi ketika mekanisme itu harus ditempuh dengan demo yang anarkis, itu yang kami sesalkan. Negara kita kan negara hukum, semua ada jalur hukumnya. Dengan jalan yang ditempuh itu sudah menandakan penerapan hu-

kum di negara kita sangat lemah dan cenderung tidak dipercaya, akhirnya teman – teman serikat lebih menempuh jalan sendiri ketimbang pakai jalur hukum. Dan yang lebih buruk lagi adalah ketika akhirnya Pak Gubernur terpaksa harus merevisi SK yang sudah dikeluarkan. Ini sebuah preseden buruk buat Batam dan Kepri ke depan. Batam adalah salah satu pintu gerbang Indonesia untuk investor, mereka akan menilai buruk terhadap ini semua. Bagi teman – teman pengusaha, sebenarnya menaikkan tingkat kesejahteraan karyawan adalah sebuah kewajiban. Dan ini harus jadi prioritas kita bersama. Tapi semua harus dilakukan secara bertahap dan terencana, sehingga semua bisa diprediksi, itu yang dikehendaki oleh para pengusaha. Kalau terjadi kenaikan mendadak tinggi seperti ini, bagi perusahaan yang tidak siap, ya wassalam. Kan bukan ini yang kita harapkan. Kenapa setiap kali pembahasan UMK selalu berakhir ricuh ? Yang salah adalah sistemnya, sejauh ini tidak ada sebuah indikator atau regulasi yang jelas yang bisa dijadikan sebagai patokan resmi untuk melakukan survey - survey nilai KHL secara fair untuk kedua belah pihak, alhasil selalu menimbulkan penafsiran yang berbeda. Ini sumber awal semua masalah. Kalau angka yang dihasilkan selalu menjadi perdebatan, bagaimana bisa menghasilkan sebuah pembahasan yang tertib. Bagaimana Anda melihat UU No 13 tentang Ketenagakerjaan saat ini?

Jujur, antara pengusaha dan serikat, sama - sama tidak menyukai UU ini. Untuk itu kami menilai, UU ini harus segera direvisi, dan dicarikan win-win solution. Faktor intinya adalah pengusaha keberatan dengan sistem pesangon yang dinilai sangat memberatkan pengusaha, bisa sampai 27 kali gaji, sehingga akhirnya pengusaha lebih memilih outsourching, kontrak per tahun. Dan itu tidak disukai oleh pekerja. Itulah kendalanya. Ada isu bahwa Apindo selalu berharap menjual Batam dengan upah murah, apa benar? Tidak, salah kalau orang masih berpikiran seperti itu. Upah murah sekarang sudah bukan trend lagi, mindset kita harus mulai diubah. Tapi masalahnya adalah, apa yang bisa kita andalkan untuk menarik investor? Pada kenyataannya akibat tsunami Jepang dan banjir di Thailand, minimum ada sekitar 4000-an perusahaan yang relokasi perusahaannya, tapi kenyataannya tidak ada satupun yang mampir ke Batam. Ada apa?. Dari beberapa sumber yang kami korek, Batam upahnya memang masih murah, tapi birokrasi - birokrasinya rumit dan menimbulkan biaya tinggi. Seandainya biaya - biaya itu bisa dihapus, kemudian upah yang dinaikkan, pengusaha tidak keberatan, masalahnya adalah, siapa yang bisa hapus biaya - biaya itu? Dan melibatkan banyak instansi dan sudah jadi budaya. Lalu, apakah Apindo punya solusi yang harus dilakukan ke depan ? Sangat bergantung apakah

semua pihak punya iktikad baik untuk mencarikan solusi ke depan. Kalau sama - sama hanya mengandalkan arogansi masing - masing, tentu sampai kapan pun tidak akan ada solusi. Kecuali UU diubah, sehingga pola pembahasan juga diubah. Sebenarnya Apindo menghendaki pembahasan UMK dilakukan minimal 6 bulan atau 1 tahun sebelumnya. Sehingga besaran kenaikan UMK sudah diketahui jauh- jauh hari dan semua perusahaan bisa memasukkan prediksi kenaikan UMK untuk cost product-nya. Atau pembahasan dilakukan 2 - 3 tahun sekali, dan semua pencapaian kenaikan, dibagi sama rata kenaikan per tahun. Tentu dengan catatan tertentu untuk tingkat inflasi dan pertumbuhan ekonomi. Kalau cara ini bisa dilaksanakan, maka tidak akan terjadi ribut - ribut seperti sekarang ini. Apa harapan Anda ke depan? Apindo sangat berharap semua stakeholder, baik Pemerintah Daerah, Dewan terhormat, Pengusaha, dan Serikat Pekerja bisa saling berkoordinasi dengan baik. Kami yakin, tidak ada masalah yang tidak terselesaikan, yang paling penting adalah harus saling berkoordinasi dan saling menghargai, kalau masing - masing pihak menunjukkan arogansi saja dan kadang mengarah pada pemaksaan kehendak, pasti tidak akan menyelesaikan masalah. Utamakan komunikasi, dengan komunikasi yang lancar dan saling menghargai, saya yakin kita sama - sama akan bisa membangun Batam ini lebih baik.***


Senin 9 Januari 2012

3

Syukuran dan Doa Bersama Anak Yatim Spirit Baru Tempati Kantor BPP Kepri SPIRIT baru terpancar dari raut wajah pimpinan dan seluruh staf Kantor Badan Pengelolah Perbatasan (BPP) Provinsi Kepri saat menggelar syukuran dan doa bersama anak yatim dari Panti Asuhan Hidayatullah dan Jamaah Masjid Al-Muflihun, sebagai awal memasuki kantor baru BPP Kepri yang beralamat di Jalan SeiJang Nomor 34, Kota Tanjungpinang(Tpi), Kamis (05/01) lalu. "Alhamdulillah kita bersyukur sudah bisa menempati kantor baru.Mudah-mudahan memberikan spirit baru bagi teman-teman dalam upaya mensejahterakan 19 pulau terdepan di Provinsi Kepulauan Riau. Tidak ada acara khusus kita hanya mengundang tamu untuk jamuan makan siang bersama di kantor kita ini,"kata

KEPALA Badan Pengelola Perbatasan (BPP) Kepri, Drs Buralimar M.Si

Kepala BPP Provinsi Kepri, Buralimar menanggapai penempatan kantor barunya. Hadir dalam acara tersebut, Wakil Gubernur Kepri Soerya Respationo, Wakil Ketua II DPRD Kepri Lis Darmansyah, Ketua Komisi I DPRD Kepri Sukri Fahrial, Sekretaris Komisi I DPRD Kepri Surya Makmur Nasution, Anggota DPRD Kepri Tawarich, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) Kepri, Sejumlah Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemprov Kepri, Ketua MUI Provinsi Kepri Ashari Abbas, Kepala Kemenag Kepri Handarlin dan Kepala Perwakilan Haluan Kepri Tanjungpinang dan Bintan Indra Helmy serta sejumlah undangan.(**) “ NARASI : AMIR FOTO : SUTANA

WAGUB Kepri Soerya Respationo dan Wakil Ketua DPRD Kepri Lis Darmansyah bersama sejumlah SKPD dan Anggota DPRD Kepri serta undangan.

WAKIl Gubernur Kepri Soerya Respationo salam komando bersama Kepala Perwakilan Haluan Kepri Tanjungpinang dan Bintan Indra Helmy.

WAKIL Ketua II DPRD Kepri Lis, Wagub Kepri Soerya, Kepala Samsat Kota Tanjungpinang, Kepala Perwakilan Haluan Kepri dan Kepala BPP Kepri Buralimar.

KEPALA Dinas Pariwisata Kepri Guntur Sakti duet menyumbangkan lagu bersama Wakil Ketua II DPRD Kepri Lis Darmansyah.

KEPALA BPP Kepri Buralimar berbincang dengan Kepala Perwakilan Haluan Kepri dan Kepala Samsat Kota Tanjungpinang Novianto.

KETUA Komisi I DPRD Kepri Sukri Fahrial dan Kepala BPP Kepri Buralimar duet menghibur undangan.

SEJUMLAH Pegawai dan Staff Kantor BPP Kepri menyiapkan menu hidangan makan siang.

WAGUB Kepri Soerya Respationo dan undangan menikmati lagu yang dinyanyikan Guntur Sakti dan Lis Darmansyah.

WAGUB Kepri Soerya Respationo didampingi Kepala BKD Kepri Reni Yusneli saat meninjau Kantor BPP Kepri.

KEPALA BPP Kepri Buralimar (kanan) sedang melayani Wagub Kepri Soerya Respationo dan undangan lainnya.

SEKRETARIS Komisi I DPRD Kepri Surya Makmur Nasution berbincang dengan Kepala Kemenag Kepri Handarlin bersama perwakilan Lantamal IV dan Korem 033/WP.

KEPALA BPP Kepri Buralimar foto bersama dengan anak yatim dan pengurus panti asuhan Hidayatullah serta pegawai BPP Kepri.

WAKIL Ketua II DPRD Kepri Lis Darmansyah yang juga calon kandidat Walikota Tpi berjabat tangan dengan Kepala Perwakilan Haluan Kepri Tanjungpinang-Bintan

WAGUB Kepri Soerya Respationo duduk berdampingan dengan anggota DPRD Kepri yang juga Kader PDI-P Kepri Tawarich (kiri).

KEPALA Dinas Pendidikan Kepri Yatim Mustafa bersama perwakilan Lanud Tpi dan Kompol Syafrizal dari Polresta Tpi bersama sejumlah Kepala SKPD Kepri.

CMYK

CMYK


4

IKLAN Senin,

9 Januari 2012


OPINI & LAYANAN UMUM

5

Senin,

TAJUK

Pengakuan Koruptor Ada pengakuan yang mengejutkan dari seorang Kepala Desa Klodran, Colomadu, Karanganyar, Endah Rahmanto, terdakwa kasus korupsi penyimpangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa Rp285,9 juta selama 2007- 2009. Dihadapan hakim Pengadilan Tipikor Senin lalu ia tidak membela diri. Ia malah membacakan pledoi enam halaman yang diberinya judul ”Pengakuan Seorang Koruptor”. Katanya 'Dengan alasan apa pun, saya adalah koruptor yang telah merugikan negara, masyarakat, keluarga, dan diri saya sendiri, sehingga tidak pantas untuk membela diri. Kedua, ia menyatakan bertanggung jawab sebagai pelaku tunggal. Sebab meskipun ada anak buahnya yang terlibat, tanggung jawab secara kelembagaan tetap ada pada pimpinan. Ketiga, ia meminta majelis hakim menghukumnya seberat mungkin. Walaupun hukum positif telah impas, namun sampai mati kesalahan kepada masyarakat Klodran itu akan tetap melekat padanya. Koruptor tetaplah koruptor, namun Endah termasuk yang sangat langka di Republik ini. Dengan menggerogoti uang negara Rp285,9 juta, jika dibandingkan dengan koruptor kakap yang mencuri uang rakyat ratusan miliar lainnya, Kepala Desa ini seolah-olah menohok para koruptor kakap bahwa tidak ada alasan apa pun untuk membela diri. Kalau koruptor kakap kita bandingkan biasanya, mereka terlebih dahulu membangun opini. Seolah-olah mereka menjadi korban kepentingan politik. Atau korban tebang pilih. Bahkan menyalahkan aparat penegak hukum. Para koruptor seperti ini terkadang tampil membela diri bak 'selebriti'. Seperti model-model pembelaan dalam kasus suap cek pelawat yang melibatkan puluhan anggota DPR periode 2004-2009. Mereka menunjukkan tidak merasa bersalah, tapi karena permainan tertentu. Sang Kepala Desa itu memang bukan orang yang memiliki kekuatan politik dan akses sekuat Gayus Tambunan, yang dengan uangnya ia bisa berlenggang kangkung ke mana-mana di tengah masa penahanannya. Bahkan bisa mengatur sekehendak hati para aparat hukum. Kata kuncinya, Kepal Desa itu merasa hukuman seberat pun yang akan diterimanya tidak akan menghapus perasaan bersalah sampai mati. Sehingga ia tidak berupaya membangun justifikasi lain kecuali bahwa dia memang tak pantas membela diri. Persidangan Kepala Desa itu kiranya memberi pelajaran mengenai nuansa penampilan berbeda seorang koruptor. Memang sikap seluruh elemen masyarakat melawan korupsi harus dikeraskan. Bahwa tidak ada koruptor yang berhak menjustifikasi perbuatannya. Setidak-tidaknya sikap Kepala Desa itu membuat malu. Itu pun kalau masih punya malu bagi mereka yang maling berlipat-lipat tetapi berbelit-belit dan menyalahkan orang lain dan mencoba lari dari tanggung jawab. ***

CAKAP BIJAK "BANYAK orang yang gagal tidak sadar betapa dekatnya mereka dengan kesuksesan ketika mereka menyerah"

(Thomas Alva Edison (1847 –1931) Ilmuwan)

"SELAIN kekuasaan tanpa kehormatan, sesuatu yang paling berbahaya di dunia adalah kekuasaan tanpa humor"

(Eric Sevareid (1912–1992), Jurnalis)

9 Januari 2012

Pekerja, Kenyamanan, dan Pembangunan Batam D I K E T A H U II, Batam sejak awalnya telah disetting menjadi sebuah kawasan industri, perdagangan, alih kapal, dan pariwisata. Sebagai kawasan bisnis, tentunya kenyamanan di daerah ini meski dijaga dengan baik. Tujuan, agar para investor dapat betah menanamkan investasi. Namun ketika ada hal-hal yang merusak kenyamanan tersebut, kondisi itu tentu mengusik ketenangan para penanam modal. Dampaknya tentu jelas, mereka bisa lari atau mengalihkan modal ke daerah lain. Akibatnya, kerugian yang akan dirasakan Batam. Penulis menilai, demonstrasi pekerja tidak akan terjadi dan kenyamanan para investor dapat terjaga dengan baik jika seluruh pihak dapat saling menjaga, bahu membahu, dan menjalankan peran masing-masing. Di Batam ada Pemerintah Kota (Pemko) Batam dan Badan Pengusahaan (BP) Batam dengan seluruh perangkatnya, ditambah dengan adanya legislatif yang memiliki fungsi pengawasan. Lembaga-lembaga ini sudah memiliki kebijakan dan aturan yang jelas dalam pembangunan Batam. Namun dalam realitanya, kenapa masih ada juga rasa tidak puas dalam masyarakat? Kenapa masih ditemui ketimpangan dan jurang sosial di tengah-tengah masyarakat? Sementara secara data dan kasat mata, perkembangan pembangunan dan ekonomi cukup besar terjadi. Pertanyaan selanjutnya, apakah memang benar Batam telah menjadi surga yang bisa memberikan kesejahteraan merata pada masyarakat? Menjawab hal itu, penulis mencoba memberikan pemikiran untuk kita bersama. Pertama, saat ini sudah wak-

Ikromi Abd Ghani Hasibuan Mahasiswa Politeknik Negeri Batam DEMONSTRASI yang dilakukan para pekerja di Batam beberapa waktu lalu telah membuka mata semua pihak. Kenapa? Ternyata ada sesuatu yang kurang harmonis yang terjadi di lingkungan kerja di kota industri ini. Pekerja menganggap, apa yang mereka lakukan selama ini belumlah sepadan dengan apa yang diperoleh. Untuk memperoleh apa yang diharapkan, bermacam cara pun dilakukan sebelumnya. Namun langkah-langkah itu tidak membuahkan hasil. Akibatnya, langkah terakhir yang ditempuh adalah dengan demonstrasi. tunya para pemegang kebijakan untuk lebih pro masyarakat dan transparan dalam banyak hal. Kembali kepada konsep awal pendirian Batam, semua yang masuk ke Batam seperti investor, pariwisata, perdagangan, dan lainnya, harus dimuarakan untuk kesejahteraan masyarakat. Kita sadar, tanpa ada buruh, tidak akan ada orang yang bekerja. Tanpa ada investor atau perusahaan, tidak akan ada pekerjaan. Dan tanpa ada pemerintah tidak akan aturan yang mengikat semuanya. Ketika semuanya bisa terbuka dan saling bekerjasama secara positif, maka ketenangan yang diharapkan akan bisa diperoleh. Pemerintah yang ada di Batam sebagai pengambil kebijakan hendaknya bisa membuat aturan yang benar-benar pro kepada kesejahteraan masyarakat. Khusus misalnya untuk pengupahan, menurut penulis, pemerintah hendaknya membuat aturan yang spesifik, jangan digeneralkan. Bisa dilihat, perusahaan yang ada di Batam tidaklah sama dalam kebutuhannya terhadap tenaga kerjanya. Sebagai contoh, perusahaan A,hanya

membutuhkan tenaga kerja lulusan sekolah maksimal SMU atau sederajat, maka gaji Rp1,5 juta dianggap memadai sesuai dengan pendidikannya. Kalau ada tambahan yang lain, tinggal perusahaan itu membuat kebijakan. Sementara perusahaan B yang membutuhkan tenaga kerja lulusan SMA sampai D3, maka gaji minimal bisa saja misalnya Rp 1,7 juta. Untuk tunjangan lain, tergantung dari perusahaan tersebut. Demikian juga dengan perusahaan C yang membutuhkan tenaga kerja skill. Mungkin gaji yang diberikan untuk pekerjanya di atas Rp3 juta termasuk tunjangan yang lain. Dengan adanya kebijakan spesifik ini, diharapkan ada keadilan bagi pekerja. Dengan adanya keadilan dan transparansi ini, maka akan ada saling pengertian antara pekerja dengan perusahaan tempat dia bekerja. Yang perlu juga diantisipasi oleh pemerintah, jangan sampai ada satu perusahaan yang hobi bongkar pasang pekerja. Salah sedikit pekerjanya, langsung dipecat. Termasuk jangan sampai ada perusahaan yang tidak mau

Menyanyah

Surat Pembaca

Memaknai Hidup dan Kehidupan SUATU hari saya terlibat perbincangan santai dengan seorang teman. Adapun topik yang kami bahas adalah soal hidup dan kehidupan, bagaimana menata hidup agar menjadi lebih berarti. Karena hidup hanya sekali. " Saya ingin menjadi orang yang berarti dan bermanfaat bagi orang lain. Karena orang yang menyia-nyiakan hidup itulah orang yang merugi," kata teman saya itu. Oh ya, saya lupa mengenalkan teman saya itu. Dia adalah seorang pengusaha, meskipun usahanya belum begitu besar tetapi secara finansial, apa yang dimilikinya sudah lebih dari cukup. Ia dikenal sangat idealis, teguh pendirian dan tegas dalam bertindak. Setelah cukup lama berbincang-bincang, saya kemudian mengatakan, kalau dirinya cocok menjadi anggota legislatif. Mengapa saya katakan demikian, itu karena sifatnya yang peduli dengan masyarakat. Terutama mereka yang lemah secara ekonomi, mental dan sosial. Dengan duduk di DPRD, ia bisa mengontrol kepala daerah agar bersikap adil terhadap masyarakat. Selain itu, ia juga bisa memplot anggaran yang sifatnya untuk kesejahteraan masyarakat dalam

APBD. Dengan duduk di DPRD, ia bisa menyalurkan 'pemberontakan' yang ada dalam jiwanya atas ketimpangan yang terjadi. Tapi apa jawab teman saya itu, betul-betul mencengangkan. Katanya, DPRD bukanlah tempat yang cocok baginya untuk mengabdi. DPRD merupakan lembaga politik yang penuh intrik dan taktik. Lebih mendahulukan kepentingan pribadi dan kelompok dibanding kepentingan masyarakat. Yang terakhir, katanya, mengapa ia tidak tertarik untuk menjadi anggota dewan, karena ia merasa berat memegang amanat yang diberikan. Jika salah dalam menjalankannya, tidak hanya cacian

dan makian yang didapat, siksaan dunia akan langsung dirasakan. Ia pun meminta saya menyebutkan, siapa anggota DPRD yang hidupnya tentram setelah ia tidak bisa lagi menjabat sebagai anggota DPRD. Katanya, hampir 90 persen anggota dewan yang sudah tidak menjabat lagi hidupnya memprihatinkan. Tadinya, saya berpikiran apa yang sampaikan teman ini karena iri tidak punya jabatan. Tetapi setelah saya cek satu per satu ternyata benar bahwa tidak ada mantan anggota DPRD yang benar-benar sukses lahir batin. Kalau ada, jumlahnya mungkin tidak banyak bisa dihitung jari. Lama saya termenung mendengar penjelasan teman saya itu. Semua yang disampaikan teman saya itu, ada benarnya juga. Meskipun itu belum bisa dibuktikan secara ilmiah, tapi secara kasat mata benar adanya. " Amanat yang diberikan jika tidak dijalankan sebaik-baiknya, bisa kualat seumur hidup. Makin banyak yang menyumpahi kita, makin lama kita sengsara," begitu kata teman saya itu. ***

kecintaanku, bukan tunanganku, bukan istriku, tetapi janda dari orang lain. Sebab itu secara seorang sahabat, bahkan secara seorang saudara, saya akan kembali teguh memegang janjiku dalam persahabatan itu, sebagaimana teguhku dahulunya memegang cintaku. Itulah sebab dengan segenap rida hati engkau kubawa tinggal di rumahku ini menunggu kedatangan suamimu. Kiranya sekarang bukan dirinya yang pulang kembali, tetapi surat cerai dan kabar yang mengerikan. Maka sebagai seorang

sahabat pula, engkau akan kulepas pulang ke kampungmu, ke tanah asalmu, Tanah Minangkabau yang kaya raya, yang beradat berlembaga, yang tak lapuk di hujan, tak lekang dipanas. Ongkos pulangmu biar saya mencarikan, demikian pun belanja berada sedangnya. Dan kalau saya masih hidup, sebelum engkau beroleh suami pula: Insya Allah kehidupan selama di kampung akan saya bantu." "Zainuddin...itukah keputu-

san yang engkau berikan kepadaku. Bukankah engkau telah termasyhur di mana-mana, seorang yang berhati mulia? Tidak! Saya tidak akan pulang, saya akan tinggal dengan engkau disini. Biara saya kau hinakan, biar kau padang sebagai babu yang hina. Sata tak perlu kau beri belanja berapa pun banyaknya, saya perlu dekat kau!" Ganjil sekali pengaruh air mata dan perkataan itu kepada hati Zainuddin. Perang perasaan dendam dan perasaan cinta dalam

143

PNS Berkeliaran Pada Jam Kerja HALO Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri, tolong ingatkan para pegawai yang sering berkeliaran pada jam kerja. Bila perlu melakukan razia pegawai yang keluyuran dan telat masuk kerja, agar mereka lebih disiplin dan dapat maksimal memberikan pelayanan kepada masyarakat. Atas perhatian kami ucapkan terima kasih. Hormat Saya Dian Safitri diansafitri_tpi@yahoo.co.id Warga Jln Ahmad Yani Kota Tanjungpinang JAWAB TERIMA kasih bu Dian atas suratnya. Kami dari Pemprov Kepri tidak akan segan-segan menindak pegawai yang sering bolos pada jam kerja. Jika memang ada yang ditemukan sengaja membolos pada awal masuk atau saat jam makan siang telat masuk, tentu akan mendapatkan sanksi dari atasan masing-masing. Namun sejauh ini seperti sejak hari pertama kerja di tahun baru 2012 hingga kemarin, kami dari Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kepri, para pegawai masih lengkap masuk semua di masing-masing SKPD. Namun ada laporan 2 pegawai yang tidak masuk, karena mereka sakit dan satu lagi minta izi karena ada urusan penting. Begitu pula saat jam kerja, belum ada laporan ditemukan PNS bolos, malah semua kursi terisi. Dengan kehadiran yang normal, proses kerja berjalan maksimal dan tetap memberikan pelayanan kepada masyarakat. Kami juga di BKD pada libur tahun baru 2012 kemarin, tidak ada perlakuan libur bersama, karena bertepatan dengan hari libur yakni Sabtu dan Minggu. Demikian penjelasan ini semoga bermanfaat. Hormat Kami

Sofyan Wartawan Haluan Kepri

Agus Irianto Kepala Bidang Kesejahteraan dan Disiplin BKD Kepri

Pojok

Air Mata Penghabisan T I D A K Hayati! Saya tidak kejam, saya hanya menuruti katamu. Bukankah dengan minta di dalam suratmu supaya cinta kita itu dihilangkan dan dilupakan saja, diganti dengan persahabatan yang kekal? Permintaan itulah yang saya pegang teguh sekarang. engkau bukan

membayar upah besar pada pekerjanya karena lamanya karyawan itu bekerja di perusahaan tersebut. Jika perusahaan seperti ini dibiarkan, dikhawatirkan akan banyak dampak negatifnya. Menurut penulis, tidak ada yang sulit jika saja kita mau duduk bersama. Jangan hanya karena sesuatu dan lain hal, pemerintah tunduk dibawah pengaruh pengusaha dan sampai lupa nasib pekerja dan masyarakat. Begitu aturan telah dibuat pemerintah dan dijalankan, ada lembaga pengawas yakni badan legislatif yang mengawasi seluruh kebijakan itu. Termasuk juga bisa menjadi mediator atau fasilitator ketika ada masalah diantara pekerja, masyarakat, pengusaha, dan pemerintah. Inilah yang menurut penulis sebuah harmonisasi menuju kesejahteraan bersama. Kepada sahabat-sahabat pekerja, hendaknya juga dapat memaksimalkan kemampuan yang dimiliki. Jika ada hal-hal yang perlu dibicarakan, ada sarana untuk itu. Jangan kita tergoda pada hal-hal yang dapat merusak apa yang telah kita miliki sebelumnya. Sampaikan as-

pirasi melalui saluran yang tepat. Yang kedua adalah semangat kebersamaan. Dimanapun, semangat kebersamaan ini perlu kita kembangkan. Melalui kebersamaan, bermacam masalah dapat diselesaikan dengan baik. Kita tentunya tidak ingin mendengar ada masyarakat berada dalam lingkup ketidakadilan, korban ketamakan, dan korban oknumoknum tertentu. Ada pemerintah, tentu ada masyarakat. Pemerintah mempunyai perangkat-perangkatnya yang ditugaskan untuk mengakomodir keinginan masyarakat. Adanya stigma jika aparat pemerintah harus dilayani masyarakat, hendaknya itu jangan ada lagi. Yang seharusnya adalah sebaliknya. Karena itulah fungsinya. Dalam bahasa sederhana, mainkanlah peran masing-masing sesuai skenario yang telah ada. Jangan ada sikap arogansi dari masing-masing pihak yang berdampak negatif pada rasa kebersamaan terutama dalam kehidupan bermasyarakat. Penulis punya kepercayaan, jika seluruh elemen di Batam dapat memainkan menjalankan tugas masing-masing, apa-apa yang dikhawatirkan tidak akan pernah terjadi. Bahkan mungkin sebaliknya, dimana akan tumbuh rasa kebersamaan dan rasa untuk maju beriringan. Kita adalah bangsa yang beradab punya sopan santun, tatakrama, dan yakinlah semua akan tuntas karena memang kita saling mencintai, cinta yang manis semanis madu dibalut rindu. Semoga masyarakat sejahtera seiring berkembangnya pembangunan Batam. * * *

hatinya. Apakah yang akan ditunggunya lagi. Bukankah Hayati itu nyanyian hidupnya selama ini? Dia teringat kembali semuanya itu, dia perlu ada ber-Hayati di sampingnya. Dia tahu bahwa dia tidak merasai bahagia hidup kalau tidak dengan Hayati. Tetapi terbayang pula kembali bagaimana mungkirnya dari janjinya, Bila terbayang yang demikian itu, hatinya patah kembali. Dalam kepatahan itu, kedengaran pula ratap Hayati beriba-iba, bersedihsedih, meminta dikasihani, hatinya pun jatuh pula! * * *

√ Perkara Mindo Dilimpahkan ke Kejari Batam - Cepat saja disidang, biar ada titik terang √ Pengangkatan Limbah B3 Tembesi Belum Selesai - Proses hukum pelaku juga harus jalan REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 4 2 7 7 8 4 , E-mail : r e d a k s i @ h a l u a n k e p r i . c o m R e d a k s i berhak mengolah ulang isi tanpa mengurangi maksud surat.


Senin 9 Januari 2012

6

Kemenag Perteguh Komitmen dari Pengaruh Korupsi

DRS Zulkifli AKA Msi ( tiga dari kiri) foto bersama jajaran Muspida Batam, Tokoh Agama dan anak yatim usai memberikan santunan.

KEMENTERIAN Agama Kota Batam, turut memperingati Hari Jadi Departemen Kementrian Agama Republik Indonesia yang ke-66. Dalam memperingati hari jadi Kemenag tersebut, Kementerian Agama Kota Batam mengawalinya dengan menggelar Hari Amal Bakti(HAB) yaitu, berupa kegiatan bakti sosial di Panti Asuhan, donor darah, santunan anak yatim, gotong royong dan lomba nasi besar alias nasi tumpeng. Sebagai puncak peringatan, ditutup dengan melakukan apel upacara bendera yang dipimpin wakil Walikota Batam Rudi SE dihalaman kantor Kemenag Kota Batam, Sekupang. "Diharapkan, Kemenag dapat bekerja lebih optimal dalam melayani masyarakat, profesional, efektif dan akuntabel," ujar Rudi dalam membacakan pidato Menteri Agama RI, Surya Darma Ali. Sementara itu, Kepala Kemenag Kota Batam, Drs Zulkifli Aka Msi mengatakan, akan selalu berkomitmen dalam peningkatan program kerja tentang pendidikan agama, kerukunan antar umat beragama, dan akan menindak tegas setiap jajarannya yang mencoba melenceng dari jalur dan program kerja Kemenag yang telah digariskan. "Coba saja, kalau ada jajaran saya yang akan melakukan tindakan yang tidak terpuji atau korupsi, akan saya tindak tegas berdasarkan ketentuan hukum yang berlaku,"ungkap Zul. Pada 2012 ini, Kemenag Kota Batam akan melakukan beberapa program unggulan yang berbasiskan pada kepentingan umat dan perbaikan

KETUA MUI Kepri, H Teuku Azhari Abbas memberikan bantuan kepada anak yatim.

IBU Ketua Tim Penggerak PKK Mariana Dahlan, Walikota Batam, dan Hj Marlin Gustina, istri Wakil Walikota Batam foto bersama ibu Dharma Wanita Kemenag Batam.

KEPALA Kantor Kementerian Agama Kota Batam, Drs Zulkifli Aka Msi menerima pohon untuk Go Green dari Wakil Walikota Batam Rudi SE.

akhlak masyarakat. Kemenag akan menjalankan peran untuk perbaikan dan peningkatan perekonomian masyarakat yang berbasiskan syariah. Diantaranya, program gerakan keluarga Sakinah yang bertujuan untuk dapat menekan tingkat angka perceraian dini, perbuatan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT ) dan mencegahnya pergaulan bebas serta mengantisipasi berkembangnya Penyakit Masyarakat (Pekat). Dimana, dalam program tersebut, kita akan turun langsung kelapangan, ke tingkat masyarakat RT/RW untuk melakukan penyuluhan. Mengajak masyarakat agar menyadari, akan pentingnya ikatan pernikahan yang benar dan sah berdasarkan ketentuan agama dan undang-undang. Sehingga, rumah tangga dapat dibina dengan sakinah, mawadah dan warahmah. Sedangkan untuk program perekonomian masyarakat, Kemenag mengembangkan program Baitulmal Thamwil (BMT ) yaitu, dengan melakukan dan mengelola Lembaga Keuangan Syariah Penerima Wakaf Uang (LKSPWU) dikelola dengan sistem syariah. Masyarakat pelaku ekonomi bisa dipinjamkan modal dengan persyaratan yang tidak memberatkan, dengan jumlah pinjaman yang bervariasi. Dengan melakukan akad atau kesepakatan yang sah "jual beli". Dalam pengembaliannya diberikan tenggang waktu, serta pembayaran yang tidak memberatkan nasabah tersebut. Narasi dan Foto : Nov Iwandra

KEPALA Seksi Pekaponteren dan Penamas, H Zulkarnain SAg MH memberikan piagam kepada pegawai Kemenag Batam yang berprestasi, KUA teladan, Penyuluh Teladan dan Pendonor Darah terbanyak.

KEPALA Kantor Kementerian Agama Kota Batam, Drs Zulkifli AKA Msi dan Wakil Walikota Batam, Rudi SE foto bersama jajaran Kemenag Batam, usai pemberian piagam penghargaan pegawai berprestasi.

Wakil Walikota Batam, Rudi SE menanam pohon Go Green di halaman Kemenag Batam.

Bupati Bintan Resmikan THMT Melayu Bedendang Tanjung Uban BUPATI Bintan Ansar Ahmad meresmikan Taman Hiburan Masyarakat Terpadu (THMT) Melayu Bedendang, sebagai pusat taman hiburan dan permainan bagi anakanak di jalan Indun Suri Tanjung uban, Kabupaten Bintan Jumat (30/ 12). Bupati dalam kesempatan itu juga meletakkan batu pertama pembangunan hotel berlantai empat yang berdekatan dengan sarana tersebut. Hotel yang diresmikan oleh Bupati nantinya dibangun berkapasitas 50 kamar dan dilengkapi dengan fasilitas seperti kolam berenang, tempat santai, ruang meeting dan sarana lainnya. Fasilitas yang terdapat di THMT Tanjung Uban antara lain kolam

PELETAKAN batu pertama hotel berlantai empat oleh Bupati Bintan Ansar Ahmad disaksikan oleh pengelola Suardi, Muspida dan undangan

PENGELOLA (Owner) THMT Melayu Berdendang Suardi menyampaikan sambutan

Narasi : Reza Fahlepi Foto : Istimewa

KATA sambutan dari Bupati Bintan Ansar Ahmad

PENGGUNTINGAN pita tanda dibukanya THMT Melayu bedendang

DARI kiri : Bupati Bintan Ansar Ahmad, Pengelola THMT Melayu Bedendang Suardi dan Istri serta Camat Bintan Utara Dahlia Zulfah

renang, tempat permainan anakanak, ruang karaoke, restoran atau KTV room, pujasera dan sebagainya. Warga yang masuk ke tempat ini digratiskan alias tidak dipungut bayaran sepeserpun dari pihak pengelola. THMT memiliki luas lebih kurang 1 hektar dan sangat tepat dimanfaatkan bagi masyarakat Tanjung Uban dan sekitarnya sebagai sarana untuk berekreasi dan menghilangkan kejenuhan. Dengan diresmikannya THMT ini sebagai sarana tujuan utama bagi warga Tanjung Uban untuk bertamasya dan hiburan ditempat itu.

BUPATI Bintan Ansar Ahmad meresmikan THMT Melayu Berdendang dengan membuka selubung papan nama

BUPATI Bintan Ansar Ahmad menerima sekapur sirih dari penari

BUPATI Bintan foto bersama usai acara


SAMBUNGAN

7

Senin,

9 Januari 2012

Kapal Kargo Tenggelam di Bintan Pengiriman TKI Turun 32,44 Persen T A N J U N G P I N A N G — Gelombang laut di perairan Kepri yang tingginya 3-6 meter kembali menyebabkan bencana. Kapal kargo KM Jhonson tujuan Batam dari Tarempa, Kabupaten Kepulauan Anambas, tenggelam di perairan Pulau Marapas, Kecamatan Bintan Pesisir, Kabupaten Bintan, Sabtu (7/1) pukul 02.00 WIB. Sedangkan Kapal Dumai Express 5 tujuan Batam yang dihantam gelombang, tertahan di Karimun 12 jam. "Kapal tenggelam akibat diterjang gelombang tinggi dan angin kencang pada Sabtu sekitar pukul 02.00 WIB," kata Kanit Reskrim Polsek Bintan Timur, Iptu Dadi yang dihubungi dari Tanjungpinang, Sabtu (7/1) malam. Dadi mengatakan, sepuluh orang kru kapal barang naas itu berhasil selamat setelah bertahan dan terombang ambing gelombang laut selama lebih kurang lima jam sebelum dibantu nelayan. "Mereka dibantu nelayan Desa Kelong sekitar pukul 07.00 WIB saat bertahan di atap kapal yang masih tenggelam sebagian," katanya. Dadi menjelaskan, kapal barang KM Jhonson berangkat dari Tarempa menuju Batam pada Jumat (6/1) malam sekitar pukul 21.00 WIB dan pada pukul 02.00 WIB kapal diterjang gelombang tinggi dan angin kencang di perairan Pulau Merapas sehingga kapal tenggelam. "Kru kapal yang semuanya berasal dari Batam, saat ini berada di Kijang," ujarnya.

Kru kapal yang selamat itu adalah Abu Hari (nakhoda), Jamaluddin, Hermansyah, Kaharuddin, Mulyansyah, Jamaludin, Pattah Cor, Kaharuddin, Ahmad dan Jupriadi. Hingga saat ini belum diketahui jumlah kerugian yang diderita akibat tenggelamnya kapal beserta barang bawaannya. Diperkirakan kapal dalam keadaan kosong kembali ke Batam, usai mengantarkan barang ke Tarempa, Anambas. Gelombang Enam Meter Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Tanjungpinang kembali mengingatkan khususnya para nelayan dan operator kapal, agar mewaspadai tinggi gelombang yang kian hari terus mengalami kenaikan hingga mencapai enam meter di perairan Kepri. "Gelombang laut di perairan Batam yang sebelumnya mencapai 3,5 meter saat ini bisa mencapai lima meter. Dan khusus untuk wilayah perairan Bintan, Natuna, Anambas dan Lingga sebelumnya hanya mencapai 4-5 meter, kita prediksi bisa mencapai enam meter mendatang, jadi kita mengingatkan seluruh masyarakat maupun instansi pelayaran agar mewaspadainya, dengan meningkatkan pengawasan dan koordinasi pada seluruh jajarannya," kata Kepala BMKG Tanjungpinang Sulimin, Minggu (8/1). Menurut Sulimin, tingginya curah hujan beberapa hari belakangan di

Perkara Mindo

Sambungan dari hal 1

sebut. Mudah-mudahan proses ini dapat berjalan dengan lancar," kata Lindung. Sementara itu, Kabid Humas Polda Kepri AKBP Hartono mengatakan, rencananya Mindo dan alat bukti akan diserahkan ke Kejati Kepri pada hari Senin, namun karena kejadian perkaranya di Batam, maka penyerahan dilakukan ke Kejari Batam. "Berkas perkaranya sudah lengkap atau P 21 dan selajutnya tinggal diserahkan kepada Jaksa Penuntut Umum (JPU)," ujar Hartono. Setelah alat bukti diserahkan, pihaknya juga tetap melakukan koordinasi bersama JPU, karena prosesnya sudah memasuki tahap dua yaitu penyerahan alat bukti. Ia juga tidak bisa menerangkan alat bukti yang diserah-

kan seperti apa kepada pihak Kejati Kepri. "Saya tidak bisa menjelaskan alat bukti yang diserahkan seperti apa, nanti rekan-rekan wartawan yang mengetahuinya pada saat diserahkan," ujar Hartono seraya menyebutkan alat bukti Ujang dan Rosma tersangka lain pembunuhan Putri sebelumnya sudah diserahkan. Ia menyebutkan, dua alat bukti tersebut telah melibatkan Mindo menjadi tersangka dan untuk lebih jelasnya bisa ditanyakan kepada penasehat hukumnya. Setelah alat bukti dan terdakwa diserahkan lanjut Hartono nantinya pihak JPU akan memprosesnya untuk dibawa ke persidangan. Setelah selesai, pihak JPU akan

ketiganya. Gol tersebut bermula dari pelanggaran yang dilakukan Kolarov terhadap Welbeck di dalam kotak terlarang yang membuat wasit menunjuk titik penalti. Maju sebagai eksekutor, sepakan Rooney berhasil dihadang kiper Pantilimon. Namun bola mental dari kejadian tersebut bisa kembali disambar Rooney dengan kepalanya dan diarahkan ke dalam gawang. Di awal babak kedua City langsung menyengat, dan hasilnya adalah gol yang dilesakkan Aleksandar Kolarov pada menit 48 melalui eksekusi free kick. Tendangan bebas didapat City menyusul pelanggaran yang dilakukan Patrice Evra pada Micah Richard beberapa meter di depak kotak penalti. Maju sebagai eksekutor, tendangan bebas yang dilepaskan Kolarov meluncur deras ke tiang dekat dan tak kuasa dihalau Anders Lindegaard. Meski menghadapi tim yang cuma diperkuat 10 orang, MU tak kunjung berhasil menambah jumlah golnya. Serangan yang mereka bangun putus

Sambungan dari hal 1

hanty memasuki tahap pernikahan. Kendati demikian, nyatanya pasangan tersebut tak kunjung melangkah ke jenjang pernikahan. Masih trauma dengan kegagalan masa lalu? Ternyata bukan. Saat keduanya ditemui di Studio RCTI, Minggu (8/1), Anang pun menjawab rasa penasaran publik mengenai hubungan asmara mereka dengan menegaskan bahwa bukan rasa trauma yang membuatnya tak kunjung meresmikan pernikahan. "Kalau kita mikirin trauma rugi banget ya. Masa lalu itu sejarah dan jadi pembelajaran di masa lalu. Ga usah trauma," tegasnya. Tak ada alasan bagi Anang untuk trauma sebab ia sendiri mendapat dukungan penuh dari Ashanty yang memang telah mantap dengan pilihan hatinya ini. "Senanglah, karena pilihan kita sendiri. Mudah-mudahan semuanya berjalan lancar. Sambil mempersiapkan segalanya," turut Ashanty mengenai pernikahannya. Keduanya sengaja tak memberi tahu banyak mengenai pernikahan mereka hingga mendekati hari H nanti. "Kalo kita ngomong takutnya nanti opininya beda-beda malah menjatuhkan kita berdua. Nanti tiga

saat mencoba masuk ke kotak penalti. Justru City yang kemudian bisa kembali memperkecil ketinggalan di menit 64. Gol kedua City ini diawali kesalahan yang dibuat Paul Scholes, pemain yang baru kembali dari pensiun, saat dia tak akurat mengirim umpan hasil lemparan ke dalam. Dari momen tersebut bola berhasil di curi James Milner. Milner kemudian mengirim umpan ke tengah kotak penalti, di mana Aguero masuk dan melepaskan tembakan mendatar. Meski upaya tersebut berhasil diblok Lindegaard, sang kiper tak lengket menangkap bola. Aguero pun menyambarnya dan melesakkan ke dalam gawang. Di periode injury time, City punya kans untuk memaksakan laga reply saat dapat tendangan bebas di muka kotak penalti. Malang buat tuan rumah, Koralov yang maju sebagai eksekutor, sepakannya tepat mengarah ke Lindegaard. Sementara dari tendangan sudut di dtik-detik akhir, tandukan kiper Pantilimon gagal menjebol gawang MU. ( d t g //gg l c )

3 Rampok

Sambungan dari hal 1

petugas dan berusaha melarikan diri. Melihat perlawanan yang dilakukannya, petugas kemudian mengeluarkan dua kali tembakan peringatan ke udara. Namun bukannya berhenti, tersangka justru tetap melawan. Karena dapat membahayakan keselamatan petugas, petugas akhirnya

menyerahkannya ke Kejaksaan Negeri Batam untuk dilakukan sidang perkara atas kasus tersebut sesuai dengan tempat kejadiannya. Dalam hal ini pihak Kejari Batam bekerjasama dengan Kejati Kepri. Seperti yang diketahui, AKBP Mindo Tampubolon dituduh terlibat dalam pembunuhan istrinya. Putri tewas dengan enam luka tusuk, leher nyaris putus, Jumat 24 Juni 2011. Mayat Putri dimasukkan ke dalam koper dan dibuang di hutan daerah Telaga Punggur, Batam. Mayat Putri baru ditemukan di hutan tersebut pada 26 Juni 2011. Mindo membantah tuduhan tersebut. Ia juga menyatakan pada saat istrinya dibunuh oleh Ujang dan Rosma ia tengah menjalani sejumlah kegiatan di Mapolda Kepri. (eza)

MU Balaskan

Sambungan dari hal 1

paskan Antonio Valencia, Rooney memenangi duel dengan banyak pemain di kotak terlarang. Bola yang disundulnya sempat membentur mistar sebelum masuk ke gawang City yang dikawal Costel Pantilimon. Hanya berjarak dua menit dari gol tersebut City haru kehilangan pemainnya. Dianggap melakukan tekel berbahaya menggunakan dua kaki saat menghalau laju Nani, Kompany langsung diacungi kartu merah oleh wasit. Bermain dengan 10 orang, City kembali harus kebobolan di menit 31 lewat aksi Danny Welbeck. Bermula dari kerjasama Nani dan Patrice Evra si sisi kiri pertahanan City, bola yang disepak Evra ke muka gawang bergerak liar setelah membentur kaki bek The Citizens. Dalam posisi si kulit bundar melayang di udara, Welbeck berhasil memenangi perebutan bola. Tendangan first time-nya ke sisi kanan gawang tak sampai dijangkau kiper Pantilimon. 2-0 untuk MU. Di menit 40 MU mendapat gol

wilayah Kepri inilah yang mempengaruhi peningkatan tingginya gelombang laut. Bahkan, diperburuk lagi oleh kuatnya angin utara akhir-akhir ini. Akibatnya gelombang laut di Kepri mencapai dempat hingga enam meter. Kondisi gelombang exstrim tersebut, diprediksi akan tetap berlangsung hingga akhir Februari mendatang. Berangkat Subuh Sementara itu cuaca buruk masih terjadi di sekitar perairan Karimun. Kapal Ferry MV Dumai Express 5 yang dihantam gelombang tinggi sewaktu berangkat ke Pelabuhan Sekupang Batam, Sabtu sekitar pukul 17.00 WIB dan berbalik arah ke Pelabuhan Domestik Tanjungbalai Karimun akhirnya berangkat Minggu (8/1) subuh sekitar pukul 04.50 WIB. Kepala Administrator Pelabuhan Kelas II Tanjungbalai Karimun Capt Gajah Rooseno didampingi Kepala Terminal Pelabuhan Asril di kantornya Minggu (8/1) mengatakan, pihaknya meminta kepada nakhoda kapal Nawawi untuk menunda keberangkatan kapal hingga cuaca benar-benar aman. "Kapal MV Dumai Express 5 tersebut berlayar dari Tanjungbuton tujuan Sekupang, Batam dan transit di Karimun sekitar pukul 16.45 WIB untuk mengganti clerance. Setelah itu sekitar pukul 17.00 WIB kapal mulai berlayar, namun selang sekitar 20 menit tiba-tiba badan kapal dihantam gelombang tinggi. Hampir seluruh

bertindak tegas dan menembak punggung tersangka sebanyak dua kali hingga tersangka tewas. Usai dibekuk, dua tersangka kemudian digelandang ke Mapolda Riau untuk penyidikan lebih lanjut, sementara tersangka yang tewas dibawa ke rumah sakit terdekat. Kepada penyidik, tersangka Ram

dan Bud mengatakan senpi tersebut memang digunakannya untuk merampok sebelum Natal, ketiganya pernah melakukan perampokan di wilayah Dumai dan berhasil menggasak uang tunai sebesar Rp490 juta. Selain itu, tiga senpi yang digunakan tersangka diperoleh dari Aceh. ***

Persiapan Menikah hari sebelumnya baru kita kasih tahu, hahahaha," kilah Ashanty. Memantapkan hati dan mental sebelum menikah memang bukan hal yang mudah, hal tersebut dirasakan oleh Ashanty, seperti yang dikatakan oleh orang tuanya. "Orang tua bilang cobaan mau nikah itu makin berat," ujarnya. Menanggapi hal tersebut, Anang berusaha menguatkan hati Ashanty, meski dengan nada yang tegas. "Kalau ga mau nyoba ya mati sajalah," ujar Anang. Anang sendiri bersyukur sebab mendekati hari pernikahannya yang rencananya diadakan tahun ini, makin banyak tawaran kerja yang datang. "Rezeki itu kata bapakku gak bisa dikejar, dibiarin datang sendiri. Malaikat itu gak pernah salah alamat. Bukan kayak lagu Ayu Ting Ting Salah Alamat," candanya. Dengan persiapan pernikahan yang makin matang, Anang dan Ashanty berjanji untuk memberitahu wartawan. "Ini uda 89,9999 persen. Nanti baru dikasih tahu," pungkasnya. Ashanty mengungkapkan bahwa anak-anak Anang telah menerimanya untuk berada dalam lingkaran keluarga. Dia mengatakan jika Aurel dan Azriel

sudah menginginkan Ashanty untuk menjadi bagian dalam keluarga. "Mereka sendiri yang menginginkan kita menjadi satu keluarga," ujarnya. Ashanty bersyukur dengan tanggapan positif dari Aurel dan Azriel mengenai dirinya. Dia sendiri mengaku jika jalan untuk dekat dengan mereka datang sendiri dan tak harus berusaha menyakinkan atau memaksa. "Aku gak pernah berusaha meyakinkan atau berusaha buat mereka suka sama aku. Tiba-tiba jalan itu dekat aja. Aku gak enak dengarnya ibu tiri. Aku kesal sama ibu tiri karena film-film yang serem, tapi kan enggak," paparnya. Ashanty menambahkan bahwa anak terkecil Anang, Azriel tulus dalam menerima dan menyayangi dirinya. Bahkan Ashanty sudah dianggap sebagai ibu, pasalnya setiap ada apa-apa dia selalu yang pertama diceritain baru Anang. "Apa aja mereka cerita sama aku, pertama kali sama aku baru mas Anang. Benar-benar menyayangi aku tulus banget mereka. Mungkin karena sama-sama tulus jadi bisa ngerasain minute yang tulus mana yang enggak, insya Allah kita sama-sama tulus," tukasnya. ( k p l )

J A K A R T A — Jumlah penempatan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang bekerja di luar negeri pada tahun 2011 mengalami penurunan yang drastis dan cukup signifikan. Berdasarkan Data Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemnakertrans), penurunan jumlah penempatan TKI mencapai 279.000 orang (32,44 persen). Pada tahun 2010, total penempatan TKI baik formal maupun informal berjumlah 860.086 orang sedangkan pada tahun 2011 jumlah penempatan hanya sebanyak 581.081 orang. Sedangkan rata-rata penempatan TKI yang bekerja di luar negeri dalam beberapa tahun belakangan ini mencapai 317.427 orang. Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar dalam keterangan pers di Jakarta pada Sabtu (7/1) mengatakan penurunan jumlah TKI yang ke luar negeri tersebut disebabkan adanya pergeseran orientasi dalam bekerja di luar negeri dan pem-

berlakuan moratorium tki sektor domestic worker ke beberapa negara penempatan sehingga pengetatan pengiriman TKI diberlakukan. “Pemerintah memang telah melakukan memberlakukan pengetatan dalam penempatan TKI, terutama untuk sektor domestic worker. Jadi saat ini tidak semua calon TKI yang ingin bekerja di luar negeri bisa berangkat. Calon TKI harus terlebih dahulu lulus menghadapi ujian sertifikasi," kata Muhaimin. Jumlah TKI Pekerja Domestik sampai dengan akhir 2011 tercatat 2.601.590 orang dan tersebar di seluruh dunia dengan rincian; kawasan Timur–Tengah dan Afrika 1.422.650 orang (54,68 persen), Kawasan AsiaPasifik sebanyak 1.178.830 orang (45,31 persen) dan sisanya Eropa, Australia dan Amerika sebanyak 110 orang (0,004 persen). “Terkait pembelakukan moratorium penempatan TKI sektor domestic worker, jumlah penempatan TKI ke

Kawasan Timur Tengah juga mengalami penurunan drastis. Saat ini pemerintah tengah melakukan penghentian sementara penempatan TKI ke negara Arab Saudi, Jordania, Kuwait,dan Syria," sebut Muhaimin. Berdasarkan data akhir tahun 2011 Kemnakertans jumlah penempatan TKI yang bekerja ke Kawasan Timur Tengah tahun 2010 sebanyak 437.708 orang, sedangkan pada tahun 2011 menurun drastis hanya 146.048 orang. ”Pemerintah memang memperketat pengawasan terhadap negaranegara penempatan yang terkena moratorium. Namun ternyata masih ditemukannya penempatan TKI domestis worker ke Arab Saudi melalui Malaysia dan negara lain. Ini harus segera dihentikan," kata Muhaimin. Muhaimin menegaskan salah satu upaya pembenahan dalam pelayanan penempatan dan perlindungan TKI adalah pengetatan yang dilakukan pemerintah dengan mempeketat penerbitan sertifikasi uji kompetensi

yakni Dayat menyebutkan, sebelum kejadian tersebut di dalam gerbong hanya enam orang penumpang. Sedangkan penumpang lain terlebih dahulu turun di Stasiun Tabing. “Di dalam gerbong itu hanya saya dan empat rekan korban. Kemudian korban yang kritis tersebut bukan rekan kami, hanya sama satu gerbong,” kata Dayat menjenguk temannya di Rumah Sakit M Djamil Padang. Dikatakannya, korban tersebut terjatuh dari gerbong kereta api ini dikarenakan terkena kayu. Sebab, Dicky tengah bergelantungan di depan pintu gerbong. “Mungkin karena terkejut, korban terjatuh dari kereta api,” jelas rekan sesama sekolah. Namun saat terjatuh, Dicky mencoba menarik Tegar agar tidak terjatuh. Tapi, karena tidak kuat sehingga keduanya terjatuh dari gerbong kereta api. Sedangkan kereta api terus berjalan ke Simpang Haru. Paman Dicky berada di rumah sakit yaitu bernama Tedy menyebutkan, saat itu ia sedang berjualan koran di kawasan Damar. Kemudian datang tiga teman Dicky dan langsung mengatakan bahwa Dicky jatuh dari kereta api. “Mendengar perkataan tersebut, saya langsung menghubungi ibu korban agar secepatnya datang ke rumah sakit,” ujarnya. Ditambahkannya, Dicky tinggal di rumah bersama ibunya Yen (43) dan seorang kakak perempuan bernama Eka (17) yang masih duduk di bangku SMA Pertiwi Belakang Tangsi. Sementara, bapak Dicky sudah meninggal dua tahun yang lalu. “Kini yang tinggal

hanya Yen dan Eka di rumah,” jelasnya. Sementara itu Humas M Djamil Padang Gustavianof mengungkapkan, korban kecelakaan kereta api yang kondisinya masih hidup hingga saat ini masih dirawat itensif tim dokter, karena Tegar mengalami luka berat di beberapa bagian tubuhnya. Sedangkan untuk Dicky, pihaknya akan menyatukan potongan kepala dengan tubuhnya. Setelah itu, pihaknya akan menyerahkan jasad korban kepada keluarga untuk dilakukan pemakaman. Kejadian tewasnya penumpang kereta api ini sontak menarik perhatian para pengguna jalan di lokasi kejadian, sehingga dua jalur jalan raya terjadi kemacetan. Sebab, masyarakat banyak yang mengambil foto kondisi kedua korban hingga saat korban sudah dievakuasi masyarakat masih ramai di lokasi itu Terlihat warga membagibagikan foto korban melalui handphone. Hingga pukul 22.00 WIB, jalan masih macet, karena masih banyak warga yang mengerumuni lokasi kejadian dan seringkali memperhatikan bercak darah yang masih membekas direl kereta dan juga memperlihatkan foto peristiwa tersebut. Dua hari sebelumnya, Jumat (6/1) lelaki tanpa identitas terserempet Kereta Api Binuang dari Pariaman menuju Padang di perlintasan Tunggul Hitam Padang. Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 10.00 WIB itu mengakibatkan lelaki itu mengalami luka lecet dan dirawat di RS M.Djamil Panas) dang. ( h //aa n g //n

Tergilas KA

Sambungan dari hal 1

kepala Dicky sudah berpisah dengan tubuhnya berjarak sekitar satu meter, sementara yang satu lagi terlempar ke arah pintu gerbang Lapangan Udara Tabing,” kata Syahribi. Syahribi mengaku sangat syok melihat kondisi korban yang tewas tersebut. “Kondisi korban sangat mengerikan karena kepala dan tangan kanannya putus, sementara Tegar mengalami patah tulang di kedua kakinya dan kepalanya bocor,” ujarnya. Setelah kejadian tersebut, dia melihat Tegar meraung kesakitan meminta tolong dan kepalanya sudah berlumuran darah, sehingga dia dan warga langsung mengangkat korban dan menepikannya dari rel agar tidak terjadi apa-apa terhadap korban yang selamat. Kemudian salah satu masyarakat menghubungi pihak kepolisian untuk memberitahukan kecelakaan tersebut. Tak lama kemudian polisi tiba di lokasi kejadian dan langsung mengevakuasi korban dan dibawa ke Rumah Sakit M Djamil Padang, serta mengatur lalu lintas. Kapolsek Koto Tangah Kompol Juneldi Taher, mengatakan, tanpa membuang waktu pihaknya langsung mengevakuasi korban yang tewas maupun yang selamat. Sedangkan untuk olah Tempat Kejadian Peristiwa (TKP) akan dilakukannya nanti dan mengumpulkan data terlebih dahulu. “Dugaan sementara, peristiwa ini akibat kelalaian penumpang. Sebab, sebelum kejadian tersebut korban bersama rekannya berdiri di pintu gerbong dan bercanda,” ujar Juneldi. Salah satu rekan korban yang tewas

Anak Nelayan

Sambungan dari hal 1

Sewaktu masih duduk dibangku sekolah dasar (SD) yang kala itu disebut dengan sekolah rakyat (SR), ia sudah terdidik untuk mencari uang walaupun itu hanya untuk membantu kehidupan orang tuanya. "Udang dan ikan hasil tangkapan orang tua saya, sayalah yang menjualnya. Hasil tangkapan tersebut tidak saya jual ke pasar tapi saya jajakan dengan sepeda dari rumah ke rumah sehingga lebih mahal terjualnya," kenang Hengky saat wartawan koran ini bertandang di kediamannya di Jalan Wiratno nomor 28 Tanjungpinang, akhir pekan lalu. Saat ini, kata Hengky kehidupannya memang telah sangat jauh berubah. Ia bukanlah anak nelayan miskin lagi. Ia telah memiliki kerajaan bisnis yang bahkan telah merambah ke beberapa negara. Ia telah memiliki 100 kapal yang terdiri dari berbagai jenis, seperti kapal penumpang, kapal kargo dan juga jenis tugboat dengan tongkangnya yang digunakan untuk menopang 20-an perusahaan yang terhimpun dalam kerajaan bisnisnya. Sedangkan berbagai bidang bisnis lain yang ditekuninya adalah, usaha galangan kapal, pom bensin, pertambangan, mall, hingga perhotelan. Semua bisnisnya sudah berjalan dalam satu sistem yang sangat sistematis, sehingga ia tak perlu repot untuk mengurus usahanya yang berinduk pada PT Bahtera Bestari Shipping (BBS). Sedangkan PT BBS sendiri sebagai induk usahanya merupakan perusahaan pelayaran nasional dan galangan kapal. Kemudian juga PT Bintan Marina Shipyard, perusahaan galangan kapal yang beroperasi di Kampung Bulang, Tanjungpinang dan PT Bumi Citra Patra yang beroperasi di Batam. Selanjutnya ada pula PT Pantai Pasir Putih, PT Bangka Pasir Mutiara, dan PT Pantai Pasir Kuning yang notabene merupakan perusahaan yang bergerak di bidang ekspor pasir. Di bidang perhotelan ada Hotel Laguna yang berdekatan dengan Bintan Mall juga berada di Kota Tanjungpinang, Ibukota Provinsi Kepri. "Semua sudah tertata dalam satu sistem dengan memanfaatkan teknologi, jadi usaha saya bisa berjalan dengan sendirinya. Dan yakinlah dengan sistem yang bagus usaha kita takkan pernah tergantung pada individu tertentu. Jika bicara hebat, banyak kita lihat orang hebat dibanding saya yang hanya mengenyam pendidikan hingga kelas dua SMP," ujarnya. Dikenal sebagai pengusaha top di Provinsi Kepri, Hengky memang jarang terekspos media. Tapi bukan

berarti ia merasa takut asetnya diketahui publik. Karena baginya ketika usaha yang dilakukan legal dan sesuai dengan peraturan yang berlaku, membayar pajak bagi negara maka hal itu cenderung klise jika dikatakan takut. "Apa yang mau saya cari dengan pupolaritas, mau jadi pejabatpun juga tak mungkin karena saya bukanlah orang sekolahan. Dari pada mencari popularitas, saya lebih suka menyibukkan diri di organisasi sosial, keagamaan, di samping bisnis dan bermain golf yang memang menjadi hobi saya. Terkait aset saya juga tak perlu takut bicara, silakan cek semua ril adanya, " ujar Hengky yang tercatat sebagai wajib pajak teladan dalam enam tahun terakhir di Kota Tanjungpinang. Di usianya yang menanjak 62 tahun, Hengky saat ini lebih banyak menghabiskan hari tuanya untuk urusan keagamaan. Sesuai dengan keyakinannya pada Agama Budha, ia juga dipercaya sebagai Ketua Walubi Provinsi Kepri. Ia kini juga banyak bermain bersama cucunya. Sedangkan operasional bisnisnya dijalankan empat anaknya yang terdiri dari dua laki-laki dan dua perempuan. Diakui Hengky, untuk mencapai hasil seperti sekarang ini, berbagai tantangan telah ia lalui. ”Saya lahir dari keluarga susah, dan semua saya mulai dari nol sebagai nelayan,” ungkap Hengky sembari tersenyum mengenang masa muda yang penuh liku dan perjuangan. Usaha pelayaran ia geluti sejak usia 18 tahun, setelah sebelumnya pada masa konfrontasi dengan Malaysia sempat menjadi penyelundup senjata dari Singapura yang kemudian dipasok ke Angkatan Laut Indonesia. "Itu saya lakukan tahun 1966-1967, yang mana dari belasan kawan waktu itu hanya saya yang tidak diakui sebagai veteran. Karena saya belum genap berusia 17 tahun. Bagi saya hal itu bukanlah sesuatu yang perlu dipermasalahkan. Bukankah saat itu saya bekerja demi membela negara yang saya cintai. Toh jika dibandingkan dengan bintang jasa yang diberikan bagi veteran tidaklah sebanding dengan apa yang telah kami lakukan dengan bertaruh nyawa dan main kucing-kucingan dengan AL Malaysia," kata Hengky. Pada Tahun 1970, Hengky mulai merintis usaha perkapalan dengan menyewa sebuah kapal kayu untuk membawa sembako. Pada Tahun 1971 ketika berusia 22 tahun atau setahun setelah terjun di bidang pelayaran, Hengky berhasil membeli sebuah kapal kayu yang diberi nama Sepaham, berkapasitas 90 ton, yang dibelinya seharga Rp2,5 juta kala itu. Kapal itu

digunakan untuk melayani angkutan barang dari Tanjungpinang-Tanjung Balai Karimun-Tanjung Batu-Jakarta. "Pada tahun itu, hanya ada tiga kapal dengan kapasitas 90-100 ton yang masuk ke Tanjungpinang, ditambah kapal saya semua jadi empat kapal,” cerita Hengky. Perusahaan pertama yang dimilikinya, lanjut Hengky adalah PT Takari Raya yang dibelinya pada tahun 1978 dari pemilik lama yang bernama Tua Tao. Nama Takari sendiri begitu melekat pada diri Hengky hingga saat ini, yang mana warga Tanjungpinang maupun Kepri lebih mengenal sosoknya sebagai Hengky Takari dibandingkan Hengky Suryawan yang merupakan nama aslinya. Ia menilai perkembangan bisnis pelayaran hingga sekarang,masih sangat bagus. Permintaan kapal baru sangat tinggi, apalagi jika dibandingkan dengan wilayah Kepri yang 96 persennya terdiri dari lautan sehingga transportasi laut menjadi teramat penting. Selain itu, kebutuhan transportasi buat mengangkut pasir di Singapura amat besar. Saat ini Singapura membutuhkan pasir untuk menimbun laut (kedalaman 28 meter) sebanyak 100 juta m3. Namun, yang bisa dipenuhi hanya 20 juta m3. Hal ini disebabkan hanya ada empat perusahaan yang ditunjuk untuk mengangkut 5 juta m3 per kapal. Hengky memperhitungkan, Singapura membutuhkan kapal tongkang 60 set (300 feet) untuk mengangkut pasir dalam waktu lima tahun ke depan tak hanya dari Indonesia, tapi juga dari Kamboja, Vietnam dan Filipina. Sedangkan galangan kapal yang ada di Batam dan Tanjungpinang sudah penuh kapasitasnya untuk pengadaan kapal baru. Galangan kapal di dua tempat ini, lebih difokuskan untuk memproduksi kapal tongkang dan tug boat (kapal pandu). Total produksinya berkisar 10-15 set atau 20-30 kapal yang mana satu set terdiri dari dua kapal, yaitu tongkang dan tugboat. Terkait iklim investasi saat ini, pengusaha kawakan yang sudah menjalani sejak masa orde lama, orde baru, dan reformasi sedikit miris melihat kondisi saat ini. Ia menyoroti lemahnya penegakkan aturan dan kepastian hukum bagi pengusaha. "Jujur saya katakan iklim investasi sebanarnya saat ini kurang bagus, dimana kepastian hukum terkait sebuah aturan begitu lemah dan sering merugikan pengusaha. Padahal yang dibutuhkan pengusaha sebelum menginvestasikan asetnya adalah hal ini, siapa yang berani berjudi dengan (darul) kondisi seperti ini," mirisnya.(darul)


8

IKLAN Senin,

9 Januari 2012


Senin, 9 Januari 2012 HARGA ECERAN RP2000,HARGA LANGGANAN RP2.500,UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

TBC Ancam Ruli dan Dormitori Bagas Sindar Bumi Mahasiswa Politeknik Batam

Kuliah Tidak Sekedar Ngampus SOSOK yang satu ini, seorang mahasiswa semester akhir di kampus Politeknik Negeri Batam. Dia mengambil jurusan mekatronik. Sebelumnya, dia pernah menjabat sebagai Ketua Ikatan Mahasiswa Muslim Politeknik Batam atau yang lebih dikenal di Kampus LDK IMMPB.

“Negeri ini membutuhkan pemuda yang penuh semangat, energik dan kuat, yang hatinya terisi oleh ke-

BA TU AJI — Dokter Spesialis BATU TUAJI Penyakit Paru RSUD Embung Fatimah Batam, Antonius Sianturi menyatakan, penyakit TBC rawan dan sering mengancam keberadaan masyarakat yang berada di rumah liar, rumah susun ataupun dormitory dan wilayah kumuh. Oleh: Zaki Setiawan, Liputan Batam

"Penyakit TBC ini sangat rentan pada lingkungan perumahan liar dan di rumah-rumah yang banyak penghuni dengan ventilasi minim, seperti rumah susun ataupun dormitory," ujarnya, kemarin. Meski penderita TBC mengalami penurunan secara nasional, namun penyebaran virus ini tetap harus diwaspadai. Saat ini, Indonesia merupakan peringkat ke 5 dari sebelumnya peringkat ke 3 dunia setelah India dan China dengan jumlah penderita TBC terbanyak. Karena penyakit yang berawal dari kuman ini cepat menyebar dan mudah menular kepada siapa saja yang kondisi serta daya tahan tubuh-

Kuliah Tidak

TBC Ancam

Bersambung ke hlm 10

Bersambung ke hlm 10

TUNDRA/HALUAN KEPRI

KIOS PK5 — Sejumlah pengendara melintas di kios pedagang kaki lima (PK5) yang dibangun Pemko Batam di atas trotoar jalan, Minggu (7/1). Pembangunan kios ini mendapat kritikan dari sejumlah pihak karena didirikan di median jalan.

Badan Publik Diduga Sengaja Kaburkan Informasi

B A T A M — Anggota KIP Kepri Haryanto Komisi Informasi Publik yang ditemui, akhir (KIP) Kepri Haryanto pekan lalu. menduga ada upaya pePadahal, kata Harngaburan informasi oleh yanto, dalam UU keterbadan publik kepada mabukaan informasi semua syarakat. Langkah terkegiatan yang menggusebut sengaja dilakukan nakan keuangan negara, masyarakat berhak meagar badan publik tidak direpotkan dengan infor- Haryanto ngetahuinya. Ini dilakukan agar masyarakat masi yang sudah disampaikannya. ikut mengawasi setiap kebijakan " Saya menduga, ada upaya yang keluarkan. Tidak hanya kepengaburan informasi oleh badan bijakan, tetapi juga soal keupublik terhadap informasi yang angan. seharusnya diketahui masya" Yang tidak boleh diketahui rakat. Tujuannya, agar mereka masyarakat itu soal pertahanan tidak ingin direpotkan dengan negara yang sifatnya rahasia, informasi yang mereka sam- sebuah kasus yang masih dalam paikan itu," kata Ketua Pokja proses penyidikan di kepolisian. Sosialisasi, Edukasi dan Ajudikasi, Dan beberapa item lainnya yang

tercantum dalam UU. Selain dari itu, masyarakat boleh mengetahuinya," katanya menjelaskan. Ia mengatakan, soal pajak penerangan jalan (PPJ) di Kota Batam contohnya. Masyarakat berhak mengetahui berapa penerimaan pajak dari penerangan jalan dalam setahun, kemana saja pajak tersebut dibelanjakan. Berapa jumlah masyarakat yang membayar pajak. Begitu juga soal rincian APBD. Berapa jumlah APBD, kemana saja dibelanjakan. Berapa gaji walikota dan wakil walikota. Berapa jumlah masyarakat yang membayar pajak. Masyarakat Badan Publik Bersambung ke hlm 10


METRO BATAM

10

Senin,

9 Januari 2012

Bapelkes Tawarkan Penginapan Murah

CECEP/HALUAN KEPRI

GUBERNUR Kepri HM Sani melantik pengurus Ikatan Persaudaraan Mubaligh Provinsi Kepri di Harmoni One, Minggu (8/1).

Gubernur Kukuhkan IPM Kepri B A T A M C E N T R E — Gubernur Provinsi Kepri, HM Sani mengukuhkan Ikatan Persaudaraan Mubaligh (IPM) Provinsi Kepri di Hotel Harmoni One, Minggu (8/1). Pengurus organisasi mubaligh yang pertama kali dikukuhkan di Provinsi Kepri ini merupakan Pimpinan Tinggi yang akan menjabat pada periode 2011-2016. Ketua Dewan Syuro IPM Provinsi Kepri, Didi Suryadi menyatakan bahwa IPM Provinsi Kepri digagas oleh 4 orang deklarator, yakni Soerya Respationo, Didi Suryadi, Bustami Hussein dan Abdul Malik. Para Pimpinan Tinggi yang telah dikukuhkan akan mengawasi dan melaksanakan kegiatan berdasarkan kebijakan yang telah ditetapkan oleh organisasi. IPM Provinsi Kepri digagas sejak bulan Ramadhan 1432/2011 lalu. Tujuannya, memberikan nuansa baru bagi pembangunan

Provinsi Kepri. Dikukuhkan sebagai Ketua Umum, Bustami Hussein dengan Sekretaris Umum Syamsul Ibrahim. Selain itu juga terdapat beberapa nama yang menempati jabatan sebagai Ketua Departemen, seperti Rekaveny, Arifuddin Jalil dan Komisi Syariah, Chablullah Wibisono. "Kehadiran IPM juga ditujukan untuk berkontribusi bagi pembangunan spiritual di Provinsi Kepri," ujar Didi. Ketua Majelis Agung IPM Provinsi Kepri, Soerya Respationo mengajak seluruh pengurus IPM untuk menjadi pelopor "Satunya Kata dan Perbuatan", sebagaimana tema diusung dalam deklarasi tersebut. Agar IPM dapat menjaga risalah agama, yang tidak sekedar diucapkan, tapi juga dilaksanakan dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara. "Satunya kata dan perbuatan,

serta memandang hidup dan kehidupan sebagai satu kesatuan, mendorong kita secara fitrah menjadi rahmat bagi sekalian alam. Satunya langkah kata dan perbuatan, semoga menjadi langkah awal refleksi kita semua untuk melatih kejujuran," ujarnya. Menurut Wakil Gubernur Provinsi Kepri tersebut, akhirakhir ini banyak fenomena yang terjadi di kalangan umat Islam yang berkenaan dengan masalah rahmat ataupun kasih sayang. Seakan kasih sayang merupakan sesuatu yang mahal, yang mulai terkikis oleh derasnya arus perbedaan. Luntur karena berbeda pemahaman dalam beragama. Jangankan dengan orang yang di luar muslim, dengan sesama muslim pun terkadang saling mencurigai, membicarakan aibnya di belakang. Bahkan menebar fitnah pun sanggup dilakukannya.

"Satunya kata dan perbuatan, dimana sekali lagi, menjadi rahmatan lil' alamin misalnya tidak hanya sekedar ucapan semata. Tetapi harus dapat diimplementasikan dalam hidup dan kehidupan, diwujudkan dalam pergaulan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara," ujarnya. Gubernur Kepri, HM Sani sangat menyambut baik hadirnya IPM di Kepri. Sehingga mampu menjadi partner pemerintah dalam mewujudkan Kepri sebagai Bunda Tanah Melayu yang berakhlak mulia. "Kebersamaanlah yang akan menjawab apa yang akan kita hadirkan bagi negeri ini," ujarnya. Dalam kesempatan tersebut, Sani juga menyampaikan agar para mubaligh tetap mengedepankan kejujuran. Dengan berprinsip selalu menyampaikan kebenaran serta berkata sesuai perbuatan. ( w a n )

SEK U PPA A N G — Badan PelaKU tihan Kesehatan (Bapelkes) Batam menawarkan fasilitas penginapan nyaman dan murah bagi peserta yang berasal dari tenaga medis, baik dari instansi pemerintah maupun swasta. Fasilitas ini memiliki beberapa type kamar. Mulai dari deluxe room atau standar sampai kamar Verry Important People (VIP) dengan harga yang terjangkau. Staff Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Bapelkes Batam Andri mengatakan, fasilitas kamar yang disediakan bagi peserta pelatihan minimal untuk 20 orang. Ia menyebutkan, untuk type kamar deluxe room bila peserta berasal dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk perorang Rp200 ribu perhari, dari non Kemenkes Rp225 ribu perhari dan swasta Rp250 ribu perhari. Kemudian, untuk peserta yang menggunakan kamar VIP berasal dari Kemenkes Rp350

ribu perhari, non Kemenkes Rp350 ribu perhari dan swasta Rp350 ribu perhari. "Bila peserta yang menginap di bawah dari 20 orang, maka harga yang disediakan untuk perorangnya di kamar deluxe room dari Kemenkes Rp100 ribu, non Kemenkes Rp125 ribu dan swasta Rp150 ribu perhari," sebut Andri baru-baru ini. Semua harga tersebut kata dia sudah termasuk makan tiga kali sehari, snack tiga kali sehari, air mineral, shower air panas dan dingin. Kemudian untuk kamar VIP mendapatkan buah dan laundry satu stel pakaian kamar VIP. Disamping menyediakan penginapan yang murah lanjut Andri, Bapelkes Batam menawarkan fasilitas kamar dan auditorium. Untuk fasilitas kelas mulai dari Rp50 ribu, Rp65 ribu dan Rp75 ribu perhari bila peserta dari Kemenkes. Untuk auditorium mulai dari Rp250 ribu perhari dari kemen-

kes, Rp500 ribu perhari non Kemenkes dan Rp2.500.000,selama 8 jam untuk umum. Penggunaan ruangan melebihi dari pukul 19.00 WIB akan dikenakan tambahan biaya sebesar 10 persen perjam dari sewa dan peserta tidak diperbolehkan membawa makanan dari luar," katanya. Bila instansi yang melakukan pembatalan pesanan kamar atau ruang rapat satu Minggu sebelum kegiatan, maka akan dikenakan charge sebesar 25 persen. Kemudian, pembatalan pesanan kamar atau ruang rapat pada hari H juga dikenakan charge 75 persen. "Kami juga menyediakan jasa transportasi untuk kapasitas penumpang dari 7 sampai 45 orang dengan jenis mobil disesuaikan dengan kondisi muatan. Harga yang kita tawarkan juga bervariasi sesuai dengan waktu yang diperlukan mulai dari Rp400 ribu sampai Rp1.350.000 per 8 jam," papar Andri. (eza)

Dua Bocah Terpisah dari Orang Tua Di Kepri Mall B A T A M C E N T R E — Kakak beradik, Rafael (4) dan Joshua (3) terpisah dari orang tuanya yang diperkirakan usai berbelanja di mal. Kedua bocah ini ditemukan sopir metro trans jurusan Batuaji Nagoya di halaman parkir Kepri Mal, Minggu (8/ 1) sekitar pukul 10.30 WIB. Karena orang tua kedua bocah tidak juga ditemukan, selanjutnya sopir metro trans tersebut membawa Joshua dan Rafael ke Babinkamtibmas Simpang Kara, Batam Centre. Mereka kemudian diserahkan ke SPK Polresta Barelang dan diterima oleh petugas jaga, Briptu Cardo, SY. Dugaan sementara, kedua bocah ini terpisah dengan orang tuanya saat di Kepri Mall. Saat ditanya nama ayahnya, kedua bocah hanya menyebut nama Ginting. "Ayah Ginting," ujar Rafael singkat kepada

petugas SPK Polresta Barelang. Sementara saat ditanya alamat tempat tinggal kedua orang tuanya, Rafael menjawab di Kampung Becek. Namun begitu ditanya lebih jelas alamat di Kampung Becek, Rafael justru menjawab Batam Centre. "Kita jadi bingung, kok Kampung Becek di Batam Centre. Bukan Kampung Becek yang di Sagulung," ujar Cardo. Sewaktu ditemukan, kedua anak ini membawa tas ransel berisi buku tulis. Rafael mengenakan kaos motif garis-garis. Sedangkan adiknya, Joshua mengenakan baju motif kotak-kotak. Semuanya tak memakai alas kaki. "Bagi masyarakat yang merasa kehilangan anak, bisa datang ke Mapolresta Barelang," imbau Cardo. ( w a n )

Pengangkatan Limbah B3 Tembesi Belum Selesai BATAM CENTRE — Proses pengangkatan limbah B3 Tembesi yang dilakukan Badan Pengendalian Dampak Lingkungan (Bapedal) Kota Batam bekerja sama dengan Asosiasi Pengusaha Limbah Indonesia (Aspel) Batam belum selesai dilakukan. "Pengangkatan limbah B3 belum selesai. Senin akan kita informasikan," kata Kepala Bapedal Kota Batam, Dendi N Purnomo, Minggu (8/1). Proses clean up (pengangkatan) timbunan limbah B3 menggunakan satu unit becco dengan melibatkan 20 orang personil yang dipimpin oleh Kepala Bapedal Kota Batam, Dendi N Purnomo. Limbah B3

yang sengaja ditimbun tahun 2005 itu diperkirakan mencapai 52 ton. Proses pengangkatan tersebut mendapatkan kendala, lantaran penimbunan tersebut tidak dilakukan satu tempat melainkan lubang timbunannya berbeda-beda. Dari hasil pengangkatan limbah B3 tersebut, ditemukan jenis limbah bermacam-macam. Diantaranya, jenis slug oil, slug koting, barang-barang yang terkontaminasi dengan limbah B3, limbah pasir sanblasting. Kemasan menggunakan drum kecil dan kantong plastik. "Targetnya clean up memakan waktu 4-5 hari baru bisa selesai. Karena limbah B3 itu bukan hanya dibuang begitu

saja, tapi ditanam dalam lubang. Setelah diangkut, selanjutnya akan dibawa ke KPLI Kabil," kata Dendi N Purnomo di lokasi clean up, Kamis (5/1). Dendi mengatakan, clean up tersebut merupakan salah satu kesepakatan bersama antara pihak Mabes Polri, Polda Kepri, Kementrian Lingkungan Hidup, dan Bapedal dalam rangka untuk menyelamatkan masyarakat banyak. Karena lokasi penimbunan itu sendiri sangat dekat dengan Dam Tembesi. Bila tidak segera dibersihkan, maka air yang dari Dam Tembesi akan dikonsumsi masyarakat menimbulkan penyakit akibat limbah B3. "Clean up ini merupakan

TBC Ancam

Sambungan dari hal 9

nya tidak sehat, kurang gizi dan kurangnya ventilasi di tempat yang ditinggali. Selain itu, penyakit TBC ini juga akan semakin mudah menular di kawasan dengan penderita HIV/AIDS tinggi. Karena semakin menurunnya daya tahan tubuh dan mudahnya penularan virusnya. Sementara di sisi lain, kesadaran masyarakat untuk memeriksakan kesehatannya masih rendah. Hal inilah yang membuat penyakit TBC tidak mudah diantisipasi dengan cepat. "Banyak masyarakat yang baru ke rumah sakit jika sudah sakit," ujarnya. Sumber penularan adalah

salah satu kesepakatan bersama dengan pihak Mabes Polri, Polda Kepri, KLH dan Bapedal. Sekaligus kami mengambil sampel sebagai bahan penyidikan selanjutnya. Yang jelas proses penyidikan tetap berjalan," ujar Dendi. Ketua Aspel Batam, Kurniawan mengatakan, keterlibatan Aspel dalam melakukan clean up limbah B3 tersebut, berdasarkan atas surat yang dikirimkan dari Bapedal Kota Batam untuk ikut melakukan clean up. "Aspel ikut dalam kegiatan clean up itu atas dasar surat dari pak Dendi selaku Kepala Bapedal Kota Batam," jelas Kurniawan. ( l i m )

dahak penderita TBC yang mengandung kuman TBC. TBC menular melalui udara bila penderita batuk, bersin dan berbicara. Serta percikan dahaknya yang mengandung kuman TBC akan tersebar ke udara yang bisa terhirup oleh orang lain. Untuk mengantisipasi meningkatnya kasus TBC di suatu daerah, peran pemerintah sangat dominan dalam memberikan informasi kesehatan ke masyarakat. Sehingga masyarakat akan semakin sadar untuk menjaga dan memeriksakan kesehatannya secara berkala. "Minimal di puskesmas-puskesmas ataupun oleh Dinas Kesehatan harus rajin memberikan

penyuluhan penyakit menular seperti TBC ke masyarakat," harapnya. Di Batam, kecenderungan penderita TBC di masyarakat terus mengalami peningkatan. Berdasarkan data Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Embung Fatimah, Batuaji, selama 2011 jumlah kunjungan penderita TBC mencapai 1.285 pasien, baik yang rawat inap ataupun rawat jalan. Dari jumlah tersebut, sekitar 70 persennya di dominasi karyawan perusahaan dengan usia penderita antara 25-44 tahun. Selebihnya kalangan masyarakat kurang mampu dan pasien umum.

Dimana pada Januari 2011 lalu, jumlah penderita TBC yang ditangani RSUD mencapai 45 pasien. Kemudian meningkat pada Februari dengan 61 pasien dan Maret 55 pasien. Pada April, jumlah penderita TBC di RSUD meningkat drastis menjadi 155 pasien, turun pada Mei menjadi 60 pasien dan meningkat kembali pada Juni menjadi 161 pasien. Pada Juli 2011, jumlah penderita TBC sebanyak 77 pasien, meningkat pada Agustus menjadi 117 pasien, September 182 pasien, Oktober 144 pasien, November 48 orang dan Desember memuncak menjadi 180 pasien. * * *

CECEP/HALUAN KEPRI

SEORANG anggota Polresta Barelang memberi makanan kepada dua bocah yang ditemukan terlantar di kawasan Kepri Mall, Minggu (8/1). Kedua bocah tersebut ditemukan oleh supir angkot lalu dititipkan di Polresta Barelang.

Kuliah Tidak

Sambungan dari hal 9

hidupan, antusiasme, semangat dan kedinamisan,” ungkapnya kemarin. Dia menyampaikan, saatnya kita semua memperlihatkan produktifitas kita dengan tidak sekedar ngampus, atau kita hanya menjadi kupu-kupu alias kuliah pulang-kuliah pulang. Karena akan banyak sekali ilmu

yang kita dapatkan jika kita tidak hanya memanfaatkan perkuliahan formal. "Dengan enggak sekadar ngampus, kita dapat membentuk kepribadian, dan dengan mudah bersosialisasi, serta kita dapat membuktikan bahwa kita peduli akan orang yang ada di sekitar kita," terang pemuda yang

Badan Publik

Sambungan dari hal 9

boleh mengetahuinya. Jadi, tidak ada yang tidak boleh diketahui masyarakat. " Banyak sebenarnya yang boleh diketahui masyarakat. Tapi karena adanya upaya pengaburan dari badan publik dimaksud maka informasi seperti yang saya sebutkan tadi, banyak yang tidak muncul ke permukaan. Kondisi ini diperparah lagi dengan sikap masyarakat yang tidak peduli dengan lingkunganya," tambahnya. Dikatakan dia, untuk mendapatkan informasi yang dibutuh-

murah senyum dan ramah ini, Orang yang hanya memikirkan dirinya sendiri, kata Bagas, selamanya akan hidup menjadi orang kerdil dan mati sebagai orang kerdil. Sedang orang yang memikirkan orang lain, selamanya akan hidup menjadi orang besar dan mati sebagai orang besar. ( c w 5 7 )

kan, caranya sangat mudah sekali. Masyarakat cukup menyurati badan publik yang ingin dimintai informasi. Jika sampai waktu yang ditentukan, informasi yang diminta tidak juga diberikan maka masyarakat, baik kelompok atau perorangan dapat melaporkannya ke Komisi Informasi Publik (KIP) Kepri. " Nantinya KIP yang akan meminta badan publik dimaksud untuk menyerahkan informasi itu. Jika mereka masih tetap tidak mau maka proses selanjutkan adalah ajudikasi (sidang). Me-

reka yang terbukti tidak memberikan informasi yang diminta hukumannya penjara maksimal 1 tahun," katanya. Karena itu, ia mengajak masyarakat mau menggunakan hakhaknya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. KIP merupakan lembaga adhock yang berperan menjembatani masyarakat yang ingin mendapat informasi dari badan publik. " Masyarakat jangan takut atau sungkan, untuk meminta informasi dari badan publik. Karena itu sudah diatur dalam UU," katanya. (sfn)


METRO BATAM

11

Senin,

9 Januari 2012

Pengurus PKS Didominasi Muka Baru Perampokan Animah Hasil Rekayasa BATAM — Perampokan yang dialami Animah (24), pembantu di rumah Tina, majikannya di komplek Air Mas blok E nomor 1, Batam Centre ternyata hasil rekayasanya sendiri. Hal ini terkuak saat Animah diperiksa di Kantor Polsek Batam Kota baru-bari ini. Kapolsek Batam Kota Kompol Heryana ditemui kemarin mengungkapkan, Animah bersandiwara dirinya dirampok oleh dua pria bertopeng pada hari Rabu (4/1) sekitar pukul 19.00 WIB. Warga yang tinggal di komplek perumahan itu sempat geger dibuatnya. Bersamaan dengan itu, puluhan warga dibantu dengan polisi berusaha mengepung rumah majikannya untuk mencari perampok tersebut. Setelah dicari-cari, perampok itu tidak ditemukan dan agar rekayasa yang dibuatnya tidak diketahui, Animah mengikat kaki, tangan dan mulutnya sendiri. Kakinya penuh dengan darah dan dari hasil pemeriksaan, ternyata darah yang menempel dikakinya adalah darah dari hasil menstruasi Animah. "Kaki, tangan dan mulut sengaja saya ikat sendiri. Begitu juga dengan darah yang ada di kaki saya adalah bekas darah haid," ujar Heryana menirukan ucapan Animah waktu diperiksa di Polsek Batam Kota. Dikatakan, Animah pada saat itu juga mengaku, ia bukannya tidak betah tinggal dan bekerja di rumah majikannya. Akan tetapi, wanita kelahiran Lampung ini hanya mengaku ingin pulang ke kampung halamannya. Animah tambah Heryana juga sempat mencuri uang milik temannya sendiri yang bekerja di rumah majikannya. "Sebenarnya kita juga bisa menahan Animah pada waktu itu, namun karena majikannya tidak mempersoalkannya, makanya kita lepaskan dengan alasan kemanusiaan," ungkap Heryana. Namun demikian imbuh dia, Animah tetap harus membuat pernyataan di atas materai agar perbuatan yang serupa tidak ia ulangi lagi. (eza)

B A T A M — Kepengurusan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Batam dan Dewan Pimpinan anak Ranting (DPRa) seBatam dilantik, Minggu (8/1) kemarin. Kepengurusan periode 2012-2017 ini 90 persen diisi muka baru. Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Kota Batam Taufik Hermawan, DPD PKS Batam sendiri menarget tiga besar pada Pemilu 2014 mendatang. "PKS mematok target tiga besar. Bisa jadi nomor satu, dua atau tiga," ungkapnya. Menurutnya, pihaknya terus menanamkan idiologi PKS agar selalu menggelora di dalam jiwa kader dan pengurus. Dalam pelantikan pada hari ini ungkap Taufik, pihaknya akan menyelaraskan pola strategi perjuangan yang akan diusung untuk menjadi partai tiga besar pada pemilu 2014 kepada seluruh pengurus. "PKS ingin mengkapitalisasi suara dan jumlah anggota dewan yang akan di peroleh pada tahun 2014," ungkapnya. Hal ini, terang Ketua DPD Batam, bukan saja berlaku untuk DPD Kota Batam tapi juga DPRD Provinsi, DPR RI. Serta pihaknya juga akan merebut kursi Dewan Perwakilan Daerah (DPD) dapil Kepri. Karena di dalam UU diperbolehkan anggota DPD dari partai politik. Berbicara target 2014 ungkapnya, untuk perolehan kursi di DPRD Batam kita memasang target 10 orang kader terbaik kita yang akan duduk disana. Sedangkan untuk provinsi, pihaknya memasang target sebanyak empat kursi untuk dapil Batam. "Semangat perjuangan ini telah kita sampaikan kepada seluruh kader sejak jauh-jauh hari," imbuhnya Kita berharap, terang dia, dengan semakin bertambahnya anggota dewan kita insaallah maka semakin maksikmal pula perjuangan yang akan kita lakukan.

Kharisma Terima Tantangan Sumpah Pocong J O D O H — Raja Kharisma, korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) menerima tantangan Dian Martarias Putra soal sumpah pocong kalau dirinya memang diperlakukan oleh pelaku seperti yang terbukti dalam persidangan. Raja mengaku, sering menerima perlakuan kasar oleh Dian yang merupakan suaminya sendiri. " Kalau berani dan merasa benar jangan sumpah pocong. Tapi sumpah Al Quran sekalian dihadapan majelis LAM dan disaksikan pihak keluarga masingmasing, " tantang Kharisma tegas. Kharisma yang di dampingi Tokoh Lembaga Adat Melayu (LAM) Kepri H. Raja Zainudin, Tokoh wanita masyarakat Melayu, Bunda Ratna, Ketua DPD Ikatan Pemuda Indonesia (IPI) Kepri, Roberto Siahaan beserta keluarga besar Raja Samsudirman menerima tantangan Dian yang diungkapkan di media cetak lokal. Menurut Tokoh Lembaga Adat Melayu (LAM) Kepri H. Raja Zainuddin, sebenarnya sumpah pocong yang dilontarkan oleh Dian sangat janggal. Karena, ungkapan sumpah pocong tersebut merupakan perbuatan syirik yang dilarang agama. Bahkan, tidak ada satupun tuntunannya bardasarkan Al Quran dan Hadist. "Orang Melayu Kepri itu, anti akan sumpah pocong. Karena, hal tersebut merupakan perbuatan salah dan syirik hukumya," ujar Zainuddin. Untuk apa ribut-ribut, pakai sumpah pocong segala. Kalau merasa benar, sebaiknya sumpah pakai Al Quran saja di hadapan tokoh dan mejelis LAM. "Saya bisa memfasilitasinya dengan

majelis LAM yang ada di tanah Lancang Kuning ini. Setahu kami, ungkapan sumpah pocong tersebut merupakan suatu bentuk akal-akalan dan untuk mengaburkan akar permasalahan yang sebenarnya," terangnya lagi. Sementara itu, tokoh wanita masyarakat Melayu Batam, bunda Ratna mengatakan, merasa heran atas kasus KDRT yang telah terjadi semenjak 21 September 2011 tersebut. Karena, selaku korban Raja Kharisma adalah PNS, sedangkan terdakwanya juga merupakan calon PNS. "Dimana perannya badan departemen pemberdayaan perempuan yang selama ini ada di pemerintahan.? Apa yang dilakukan serta diperbuat oleh mereka terkait kasus KDRT yang di alami Raja kharisma, yang nota bene juga perempuan...?," tanya bunda Ratna heran Sementara itu, Ketua DPD Ikatan Pemuda Indonesia (IPI) Kepri, Roberto Siahaan sebagai kerabat dan keluarga yang mendampingi korban dalam kasus KDTR tersebut mengatakan, bahwa dirinya menilai tampak sekali ketidakadilan serta ketidak wajaran dalam persidangan kasus tersebut. JPU Filpan SH, yang seharusnya membela korban, tapi kenyataannya malah membela dan melindungi terdakwa, ini ada apa? "Yang pasti, kami juga telah melaporkan JPU Filpan ke Kejagung. Ini berdasarkan kejanggalan-kejanggalan serta bukti-bukti yang didapati serta kumpulkan selama proses persidangan kasus KDRT yang dialami saudara kami Raja Kharisma. Kita tunggu saja perkembangannya nanti," terang Roberto. (cw41)

NOV IWANDRA/HALUAN KEPRI

RAJA Kharisma (menggendong anak) menggelar konfrensi pers seputar tantangan mantan suaminya Dian Martias Putra yang siap disumpah pocong telah melakukan kekerasan dalam rumah tangga.

TUNDRA/HALUAN KEPRI

LANTIK PENGURUS — Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Kota Batam Taufik Hermawan (kiri) mengambil janji Pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) dan Dewan Pimpinan anak Ranting (DPRa) se-Batam, Minggu (8/1). "Tinggal ditunggu saja kejuta-kejutan apa PKS Kota Batam berencana akan me- dan Pilgub Kepri kedepannya, tergasnya. ngusung calon walikota dari internal Untuk penjaringan caleg maupun walikota saja yang akan di lakukan PKS kedepanyan," partai untuk berlaga pada Pilwako men- PKS telah melakukan sejak dini. Kader- tutup Ketua DPD PKS ini kepada wartawan. Kepala Kesbangpol Kota Batam Febrialin datang. "Kita menarget untuk mengusung kader terbaik telah siap untuk dicalonkan. walikota sejak awal," kata Taufik "Kita telah mencarinya sejak dini dari menyampaikan, PKS hingga saat ini tidak Menurutnya, pihanya akan melakukan kader-kader terbaik kita untuk diusung," pernah kehabisan kader-kadernya. "Partai PKS ini tidak pernah terlihat sosialisasi pilwako sejak dini kepada seluruh tegasnya. Untuk sistemnya, Taufik kader dan masarakat. Makanya, struktur menjelaskan, kita telah memiliki sistem kehabisan kader, selalu ada wajah-wajah baru yang duduk menjadi pengurus," yang dibuat saat ini bukan saja untuk dan mekanisme yang mengatur untuk itu pemenangan Pilek 2014 tapi juga untuk semua. Yang pastinya didalamn PKS tidak ungkap Febrialin pada kata sambutanya mewakili Walikota Batam. (cw57) meraih kemenangan pada Pilwako Batam ada yang mencalonkan diri.

Tumpukan Sampah Menggunung BAT TAM — Tumpukan sampah di sejumlah titik di BA Kota Batam masih terlihat menggunung di sejumlah ruas jalan. Tumpukan sampah sudah menjadi pemandangan biasa bagi sejumlah masyarakat. Oleh: Armat Juang, Liputan Batam

Pantauan media ini, tumpukan sampah sangat kontras terlihat di sepanjang ruas jalan seputaran kawasan Industri Puri Industrial Park Batamcenter. Tumpukan sampah kian hari kian bertambah. Hal serupa

juga terlihat di jalan tanah dari Hotel Harmoni One menuju Ruko Ocarina, terdapat tumpukan sampah plastik maupun sisa bangunnan. Berlanjut, pantauan di daerah Sungai Panas, terlihat juga ada be-

berapa tumpukan sampah baik sisa bahan bangunan maupun sisa rumah tangga di depan Ruko Bukit Beruntung. Jalan menuju pasar Cik Puan juga tidak lepas dari sampah yang berserakan di samping ruas jalan, bahkan ada tumpukan sampah dan semak rerumputan hingga menutupi drainase yang ada. Jalan dari arah Bengkong menuju Batuampar juga masih terlihat sampah yang belum terangkat yang tertumpuk di tepi jalan. Menurut Kepala Bidang Kebijakan Publik Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI)

Batam, Purnama menyampaikan, banyaknya tumpukan sampah ini tidak sejalan dengan motto Kota Batam sebagai Kota Bandar Dunia yang Madani. "Gimana mau terwujud bandar madaninya, jika masalah sampah tak kunjung tuntas," ungkapnya Dia menilai, pemerintah hanya mengubar janji soal penuntasan kasus sampah yang tidak terangkut. Kenyataannya, hingga hari ini tetap saja sama, persoalan sampah masih belum bisa teratasi. "Takutnya, kalau kondisi ini tetap diabaikan oleh pemerintah, maka bisa-bisa Batam masuk dalam kota terkotor di tahun 2012 ini," ungkapnya. ***

MA Batamiyah Dapat Renovasi RKB S U N G A I B E D U K — Madrasah Aliyah (MA) Batamiyah Kampung Bagan mendapat bantuan renovasi dua Ruang Kelas Baru (RKB) dan satu Asrama Putri, dari Departemen Kementrian Agama (Kemenag) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri). Bantuan tersebut bertujuan untuk peningkatan dan perbaikan sarana dan prasarana sekolah MA Batamiyah. Bantuan renovasi RKB tersebut bersumber dari dana Anggaran Pendapatan Pembelanjaan Negara (APBN) melalui Kementrian Departemen Agama Pusat. Minngu (8/1) Kepala Sekolah Madrasah Aliyah (MA) Batamiyah, Kampung Bagan, Nofrijon S.Ag mengatakan, bantuan perbaikan RKB tersebut merupakan bantuan dari pemerintah, yang diperoleh melalui mekanisme pengajuan ke Kemenag Kepri. Kemudian pihak kemenag merekomendasikan usulan itu kemenag pusat. Pengajuan itu sendiri telah diusulkan sejak tiga bulan lalu. "Kami telah mengajukan beberapa bulan lalu, Alhamdulillah, sekarang sekolah kami sudah dapat melakukan perbaikan RKB untuk menunjang sarana dan prasana belajar siswa-siswi MA Batamiyah," ungkap Nofrijon senang. Sabtu (7/1) lalu.

NOV IWANDRA/HALUAN KEPRI

KEPALA MA Batamiyah, Nofrijon SAg meninjau pelaksanaan renovasi Ruang Kelas Baru (RKB) di sekolahnya, Sabtu (7/1) lalu.

Selama ini katanya, sarana dan prasarana belajar seperti ruang pratikum terbatas. Tapi bantuan dari pemerintah dan lainnya bisa akhirakhirnya, telah memenuhi keterbatasan sarana dan prasarana selama ini. "Alhamdulillah, untuk ke depan cukup memadai, walaupun saat ini masih jauh dibandingkan dengan sekolah-sekolah nasional lainnya di Batam in," kata alumnus IAIN Imam

Bonjol ini. Nofrijon menambahkan, untuk penerimaan siswa baru nanti, pihaknya berharap bisa memberi kesempatan kepada siswa-siswi sekolah di MA ini lebih banyak. Karena pada tahun sebelumnya, pihaknya membatasi penerimaan siswa. "Kami bersyukur dan berterimakasih kepada Kemenag Kepri yang telah memberikan perhatian kepada

sekolah kami. Mudah-mudahan akan tetap mendapat perhatian pada masa mendatang. Dengan bantuan tersebut, tentu kami dapat meningkatkan jumlah siswa pada PSB mendatang, meningkatkan kualitas pendidikan serta prestasi yang lebih baik," katanya. Dengan kondisi sekolah selama ini, walaupun sekolah MA Batamiyah jauh dari perkotaan, namun dalam bidang prestasi kami tidak kalah dengan nasional sekolah lainnya di Batam ini. "Dalam tiga tahun belakangan, MA Batamiyah sukses meluluskan 100 persen siswa-siswinya dalam ujian nasional. Sedangkan untuk prestasi yang gemilang, sampai ke tingkat nasionalpun pernah kami raih dalam berbagai iven serta bidang pendidikan," jelas Nofrijon dengan semangat. MA Batamiyah, yang saat ini telah terakreditasi A tersebut, akan tetap berusaha menjadi MA yang terbaik di Batam khususnya dan Kepri pada umumnya. "Dengan adanya dukungan dari pemerintah dan dari berbagai pihak terkait, tentu akan lebih memotivasi kami dalam meraih prestasi yang lebih baik dan gemilang di masa mendatang," pungkasnya. (cw41)

Warga Oma Gelar Malam Keakraban BA T A M C E N T R E — Warga AT Perumahan Oma Batam Centre, RW 12 Kelurahan Baloi Permai, Kecamatan Batam Kota menggelar acara malam keakraban, Sabtu (7/1) malam di Taman Fasilitas Umum (Fasum) perumahan ini. Acara yang dihibur dengan organ tunggal ini dihadiri Lurah Baloi Permai Wan Kamal, Sekretaris Lurah Agus dan lainnya. "Acara ini untuk memperat hubungan tali silaturahmi warga Oma Batam Centre. Dan ini juga masih dalam rangka me-

merihkan tahun baru 2012. Semoga tahun ini semua berjalan lebih baik dan warga di sini bisa aman dan damai," kata Ketua RW 12 Perumahan Oma Batam Centre, Sudibiyo. Taman Fasum Perum Oma Batam Centre dipenuhi oleh warga. Mereka duduk lesehan di tikar dan terpal yang disediakan panitia. Sembari menikmati hiburan dan rangkaian acara lainnya, warga juga dapat menikmati suguhan makanan yang disiapkan ibu-ibu rumah tangga. Beberapa ibu dan

bapak juga ikut bergoyang begitu artis organ tunggal dan Lurah Baloi Permai Wan Kamal menyumbangkan suara emasnya. Lurah Baloi Permai, Wan Kamal memuji kekompakan warga Oma Batam Centre. Ia berharap kekompakan itu senantiasa dijaga dan warga diminta untuk memperhatikan keamanan dan kebersihan lingkungan. Hadir pada kesempatan itu, para Ketua RT I, RT 2 dan RT 3, RW 12 Perum Oma Batam Centre, tokoh masyarakat di perumahan ini seperti Hasan

Haspahani, Sutrisno, Muslim dan lainnya. Jumlah warga Perum Oma Batam Centre sekitar 600 kepala keluarga. Perumahan ini telah berdiri sejak tahun 2005. Perumahan ini letaknya cukup strategis, dekat dengan pusat pemerintahan Batam Centre, dekat dengan SMPN 12, SMK 2, beberapa taman kanak-kanak (TK), Puskesmas, Pasar Mega Legenda ISTIMEWA dan sejumlah rumah peribadatan, seperti masjid, gereja dan LURAH Baloi Permai, Wan Kamal bernyanyi bersama perangkat RW dan RT serta warga Perum Oma Batam Centre, Sabtu (7/1) malam. vihara. ( e r z )


LINGGA

12

Senin,

9 Januari 2012

Tahap Kedua untuk Lingga Bazda salurkan Dana Rp180 juta LINGGA — Badan Amil Zakat Daerah (Bazda) Kabupaten Lingga telah menyalurkan dana bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan senilai Rp180 juta. Dana yang disalurkan tersebut merupakan hasil infaq dan zakat masyarakat Lingga yang dikumpulkan Bazda. "Penyaluran dana pertama pada tahun 2011 dilakukan pada bulan Ramadhan 1432 H senilai Rp100 juta kepada masyarakat yang membutuhkan di lima kecamatan di Lingga. Masing-masing kecamatan memperoleh Rp20 juta," kata Ketua Badan Amil Zakat Daerah (Bazda) Lingga, H Alghazali A wahid Alghazali, dalam acara penyerahan bantuan bagi masyarakat di Kecamatan Singkep di Mesjid Al Zulfa Dabo Singkep, Jumat (6/1) malam. Dalam kegiatan itu, Bazda menyerahkan bantuan kepada masyarakat senilai Rp80 juta yang disebarkan ke lima kecamatan di Lingga, yakni Kecamatan Singkep Barat, Kecamatan Singkep, Kecamatan Senayang, Kecamatan Lingga dan Kecamatan Lingga Utara. Untuk Kecamatan Singkep disalurkan bantuan senilai Rp30.700.000 bagi 42 orang yang berhak menerima bantuan berbagai kriteria. Menurut Alghazali, dari jumlah dana Bazda yang terkumpul pada tahun 2011 berkisar Rp200 juta dibandingkan dengan daerah lainnya seperti Batam jauh lebih sedikit jumlahnya. Hal dimaksud, di kota Batam sendiri dana bantuan yang terkumpul bisa mencapai miliaran rupiah. "Selama ini Bazda hanya bersifat pasif, artinya hanya menunggu dan menerima infaq, sedekah dan zakat dari masyarakat yang mampu untuk mengeluarkan zakatnya. Pada tahun 2012 ini jumlah dana yang terkumpul diharapkan dapat lebih besar dari tahun sebelumnya," ungkapnya. (nel/cw60)

Kemenpera Salurkan Bantuan Rehabilitasi Rumah L I N G G A — Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) menyerahkan dana bantuan perumahan tahap kedua kepada masyarakat di Kabupaten Lingga, Jumat (7/1). Program bantuan rehabilitasi rumah untuk Lingga seluruhnya mencapai 200 unit rumah. Ardi, Ketua Fasilitataor kegiatan program bantuan dana hibah untuk perumahan dari Kementrian Perumahan Rakyat di Kabupaten Lingga menjelaskan, dana yang diberikan ini adalah yang kedua dan bantuan tahap pertama sudah diserahkan pada Desember tahun lalu. "Penyerahan dana secara cash kepada masing-masing keluarga yang berhak. Total seluruh penerima di Kabupaten Lingga adalah 200 unit rumah yang masing masingnya mendapatkan bantuan Rp10,juta,"katanya saat penyerahan dana bantuan di gedung pertemuan Kantor Lurah Dabo Lama, Jumat (6/1). Sasaran penerima bantuan re-

habilitasi rumah dari Kemenpera adalah mereka yang kurang mampu. Mereka yang menerima bantuan perumahan ini adalah rumah tangga yang kurang mampu serta yang berpenghasilan rendah. Jadi program ini diberi nama bantuan stimulan perumahan swadaya dan ini adalah wujud dari kepedulian pemerintah pusat kepada masyarakatnya di daerah-daerah. Ia menyayangkan kurang pro aktifnya pihak-pihak terkait akan bantuan ini dan sangat disayangkan bantuan ini sebenarnya untuk daerah kabupaten kota yang lain sudah berjalan beberapa tahun yang lalu. Sedangkan di Kabupaten Lingga baru tahun ini bisa dijalankan. Turut hadir dalam pemberian dana bantuan langsung perumahan Kemenpera kepada warga di Kelurahan Dabo Lama, Wakil Bupati Lingga Abu hasim, Camat Singkep Kisan Jaya, Lurah Dabo Lama Rick Herman Timur serta masyarakat yang berhak menerima bantuan. (jfr)

JEFRIADI/HALUAN KEPRI

SERAHKAN BANTUAN — Wakil Bupati Lingga, Abu Hasyim (kanan) menyerahkan dana bantuan rehabilitasi rumah program Kementerian Perumahan Rakyat secara simbolis ke kepada Lurah Dabo Lama, di Kantor Lurah Dabo Lama, Jumat (6/1).

Kapal Perintis Singgahi Lingga LINGGA — Kepala Dinas Perhubungan informasi dan Komunukasi (Disgub Kominfo) Pemkab Lingga M Asward mengatakan, dalam waktu dekat sejumlah perairan di Lingga akan dilalui oleh kapal perintis Gunung Bintan GT 750. Kapal tersebut nantinya akan menyinggahi sejumlah pelabuhan di Lingga. Oleh: Asfanel, Liputan Lingga

"Berdasarkan surat dari Dinas Perhubungan Provinsi Kepri, sebenarnya kapal perintis tersebut sudah bisa digerakkan pada 2 Januari kemarin. Tapi, karena beberapa hal tentang masalah operasional termasuk kelengkapan administrasi dari

Dirjend Perhubungan Laut di pusat, akhirnuya kapal itu belum bisa terjadwalkan kapan mulai bergeraknnya," kata Asward kemarin. Kapal Perintis nantinya akan melayari sejumlah rute dari Tanjungpinang ke Se-

nayang, Senayang ke Sungai Tenam Daik Lingga, Sungai Tenam ke Pelabuhan Jago Dabo Sinkep, dari Jago ke Pekajang, dan terus ke Pelabuhan Belinyu. Kemudian kembali lagi ke Pelabuhan Pekajang, kemudian lanjut ke Pelabuhan di Pulau Berhala, terus ke Kuala Tungkal, lanjut ke Muara Sabah. Dari Muara Sabah balik lagi ke Pelabuhan Jago di Dabo, lanjut ke Senayang serta langsung kembali ke Pelabuhan Tanjungpinang. "Kapal Perintis merupakan kapal angkutan untuk orang dan barang, sehingga perlu memiliki sejumlah perizinan pelayaran. Termasuk kelengkapan persyaratan lain," ungkap Asward. Di samping itu, lanjutnya, pelayaran Kapal Perintis ke Lingga juga perlu adanya sosialisasi dari pihak instasi terkait. Terutama pihak Administrasi Pelabuhan (Adpel) ke masyarakat tentang rute pelayaran, termasuk tempat pembelian tiket serta hal lain yang dibutuhkan masyarakat selaku penumpang kapal. "Tugas kita hanya bersifat koordinasi untuk memperlancar pelayaran Kapal Pertintis tersebut nantinya," ucap Asward. Menurutnya, manfaat pelayaran Kapal Perintis sangat banyak bagi masyarakat termasuk bagi Pemkab Lingga sendiri. Hal itu, menyangkut setiap kawasan pelabuhan yang disinggahi oleh kapal itu dan oleh masyarakat dapat menjual hasil buminya ke daerah lain yang disinggahi. "Kapal Perintis ini bisa dimanfaatkan sebagai salah satu sarana transportasi yang dapat mengangkut hasil bumi dan orang. Artinya, setiap daerah yang disinggahi, secara otomatis bisa

cepat lebih berkembang, sekaligus menigkatkan ekonomi masyarakat setempat," ungkapnya. Disinggung masalah kesiapan masing-masing pelabuhan yang akan disinggahi oleh Kapal Perintis tersebut nantinya, Asward

menyebutkan bahwa untuk sementara hanya memanfaatkan kondisi pelabuhan yang ada saat ini. Namun pada prinsipnya, setiap pelabuhan yang disinggahi kapal itu di Lingga masih bisa dimanfaatkan untuk bersandar

kapal itu. "Walaupun bobot kapal itu cukup besar, tapi saya kira sementara masih bisa dimanfaatkan untuk bersandar. Mudahmudahan secara pelan-pelan melalui anggaran yang ada,

akan kita manfaatkan untuk memperbaiki bagian pelabuhan yang dibutuhkan, terutama menyangkut ruang tuggu, termasuk sarana fasilitas tempat pembelian tiket kapal," ucapnya. * * *

Johani Tunjukan Bukti Kepemilikan Tanah

ASFANEL/HALUAN KEPRI

JOHANI menunjukkan salah satu bukti tentang keabsahan kepemilikan tanah yang ia kuasai sejak beberapa tahun silam.

L I N G G A — Johani warga di Jalan Kartini RT 02 RW 09, Kecamatan Singkep, menunjukkan sejumlah bukti tentang kebsahan kepemilikan tanah yang ia kuasai sejak beberapa tahun silam. Bukti lain termasuk surat pernyataan yang dibuat oleh Lim A Tje alias Atin alias Ateng di atas kertas segel, bahwa yang bersangkutan hanya sebatas menumpang untuk membuat rumah sebagai tempat berjualan di atas tanah miliknya. "Surat pernyataan itu dibuat oleh Atin di atas kertas segel pada tanggal 29 Desember 2001 silam. Pada surat pernyataan itu

tertera jelas bahwa yang bersangkutan (Atin dan anaknya Alber) mengaku menumpang mendirikan rumah sebagai tempat untuk berjualan di atas tanah miliknya sejak tahun 1972," kata Johani. Surat pernyataan Atin juga disaksikan dan ditandatangani oleh tiga orang saksi warga sekitar, yakni, Karniati (30) anak dari Karsun selaku pemegang kuasa, Enver (42) menantu Karsun, dan ia sendiri Johani (40) selaku pemilik yang mengambil alih tanah milik Karsun, tanpa melalui ganti rugi atau jual beli dari kedua belah pihak.

"Dalam surat pernyataan itu juga tertera tanda tangan dua saksi lain, yakni M Amdani, Iswanto serta diketahui oleh Lurah Dabo saat itu, H Harun Ali," ucap Johani. Menyangkut surat laporan polisi terhadap dirinya yang dibuat oleh Atin didampingi seorang pengacaranya, Hermansyah tentang dugaan kasus pencaman ke Mapolres Lingga, Kamis (5/1) lalu, merupakan hal yang sangat keliru dan tidak masuk akal. Kondisi tersebut disebabkan tentang hak tanah yang ia kuasai selama ini. Termasuk tumpangan bangunan rumah milik Atin yang terdapat di atas tanahnya sejak tahun 1972 tersebut, telah ditinggalkan yang bersangkutan sejak lima tahun terakhir. Rumah itu sudah 5 tahun tidak lagi ditempati dan digunakan oleh yang bersangkutan, sehingga kondisinya sudah tangat memprihatinkan dan dapat mengancam keselamatan jiwa orang lain yang berada disekitarnya. "Saya sering sarankan agar ia (Atin) segera membongkar rumahnya itu, termasuk surat pemberitahuan terakhir tangga 22 Desember 2011 lalu," ungkapnya Menurut Johani, melihat kondisi rumah yang sudah sangat mengkhawatirkan ter-

sebut, maka ia berniat akan mendirikan bangunan yang lebih bernfaat. Sehingga dalam waktu 14 hari rumah itu tidak juga di bongkar oleh Atin, maka ia berniat akan membongkarnya sendiri. "Surat yang saya sampaikan itu buka dalam artian ancaman atau menakut-nakuti yang bersangkutan, melaikan sebagai bentuk mempertahankan dan pemberitahuan bahwa rumah itu sudah tidak layak huni lagi. Jadi kalau tidak dibongkar, akan dapat membahayakan bagi orang lain," ungkap Johani. Ia mempertanyakan tentang usulan penerbitan surat sertifikat atas nama Atin pada 21 Maret 2002 yang ditujukan kepada Camat Dabo Singkep ketika itu. Penerbitan Serifikat Hak Milik No 50/Dabi atas nama Atin didasari permohonan yang bersangkutan pada tanggal 24 Pebruari 2000, dan surat izin memakai tanah negara untuk perumahan No 87/ SIMTM/ 593/ 1983 tanggal 7 Juni 1983 yang di keluarkan oleh Camat Singkep. Termasuk surat Sempadan tanggal 24 Pebruari yang ditanda tangani oleh para sempadan serta SK Hak Milik No 11 / 520.I/ 50/06/ 2000 P.100 tanggal 22 Maret 2000. ( n e l )


NATUNA

13

Senin,

9 Januari 2012

Curi Motor Demi Pacar RANAI — Rh (23), ditangkap anggota Satreskrim Polres Natuna karena diduga mencuri sepeda motor Yamaha Mio BP5334NA milik Joko pegawai honorer Pemkab Natuna, Sabtu (7/1). Ia ditangkap dikediamannya di Desa Sungai Ulu, Kecamatan Bunguran Timur. Kepada polisi, ia mengaku nekat mencuri supaya pacarnya bertambah sayang kepadanya karena punya motor. " Saya terpaksa mencuri, supaya pacar saya semakin cinta dan sayang sama saya," ujar Rh. Ia mengaku malu dengan teman-teman dan pacarnya karena tidak memiliki sepeda motor seperti mereka. Sementara ia tidak punya uang untuk membeli. Oleh sebab itu, untuk menutup malu, ia pun nekad mencuri sepeda motor milik Joko. Kaur Bin Ops Satreskrim Polres Natuna, Ipda Martias mengatakan, pelaku ditangkap atas laporan Joko ke Mapolres Natuna, Jumat. Kepada polisi, Joko mengaku kehilangan sepeda motornya yang diparkir di halaman rumah di Jalan Sihotang, Ranai. " Setelah mendapatkan laporan tersebut, kami langsung mencari sepeda motor korban, akhirnya pada Sabtu (7/1), kami menangkap tersangka di rumahnya di Desa Sungai Ulu," ujar Martias saat ditemui di Mapolres Natuna, Sabtu (7/1). Saat ditangkap, kata dia, pelaku tidak melakukan perlawanan dan langsung menunjukan barang bukti sepeda motor Yamaha Mio kepada petugas. Tetapi, saat dibawa ke Mapolres di perjalanan pelaku sempat mengaku kalau kendaraan tersebut dibelinya dari sesorang. " Tapi saat kami minta menunjukan siapa yang sudah menjual sepeda motor tersebut, pelaku tidak bisa menunjukan, dan akhirnya mengaku kalau dia yang mengambil motor milik Joko," katanya. Supaya sepeda motor tersebut tidak diketahui pemiliknya, pelaku mempreteli kap sepeda motor. Selain itu, pelaku juga membakar sebagian kap motor untuk menghilangkan jejak. " Kap motor sudah banyak yang dicopot. Ini dilakukan tersangka supaya pemilik kendaraan tidak lagi mengenali kendaraannya," tuturnya. Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, Rn terpaksa mendekam di sel tahanan Mapolres Natuna. Rh dijerat dengan pasal KUHP 362 dengan ancaman hukuman penjara maksimal 5 tahun. " Pelaku kita tahan disel tahanan Polres Natuna," ujarnya.(leh)

SHOLEH ARIYANTO

BEKUK PENCURI — Dua anggota Satreskrim Polres Natuna membekuk seorang pencuri sepeda motor bernisial Rh di kediamanya di Desa Sungai Ulu, Sabtu (7/1).

Masyarakat Lebih Suka Sastra RAN AI — Kepala Kantor Perpustakaan dan ANAI Arsip Daerah Kabupaten Natuna, Umar menyebutkan, jumlah pengunjung perpustakaan selama tahun 2011 tercatat sebanyak 3.500 orang. Oleh: Sholeh Ariyanto, Liputan Natuna

Dari jumlah tersebut, kebanyakan mereka memilih membaca sastra dibanding yang lain.

" Bukti bahwa masyarakat lebih memilih sastra. Dari 3.500 pengunjung perpustakaan ter-

catat buku sastra yang di pinjam mencapai 1.899 buku yang terdiri dari beberapa jenis seri buku," katanya yang ditemui akhir pekan lalu. Ia juga menyebutkan, sepanjang tahun 2011 telah terjadi perubahan pandangan dan persepsi terhadap pustaka Natuna. Hal itu dapat dilihat dari jumlah pengunjung Perpustakaan yang mencapai 3.500 orang. Umar kemudian mencoba mempersentasekan jumlah pe-

ngunjung berdasarkan latar belakangnya. Misalnya, pegawai 488 orang atau 13,94 persen. Masyarakat umum 432 orang atau 13,77 persen. Pelajar SLTA 446 orang atau 12,74 persen. SLTP 342 orang atau 9,77 persen. SD/MI 113 orang atau 3,22 persen. " Jumlah pengunjung terbanyak selama tahun 2011 adalah dari kalangan mahasiswa, tahun ini berjumlah 1.629 orang atau 46,54 persen," jelas Umar.

Ia mengatakan, kondisi inilah yang menjadi motivasi seluruh pengelola kantor perpustakaan Natuna untuk terus meningkatkan pelayanan kepada seluruh pengunjung. Selain menyediakan tempat bacaan yang representative di kawasan Natuna Gerbang Utaraku, Kantor Perpustakaan juga menyediakan mobil Pustaka Keliling yang pada tahun 2011 sudah diuji coba dan mendapat sambutan yang

sangat positif dari kalangan siswa SLTA. Untuk tahun 2012, mobil pustaka keliling tersebut akan dioperasikan secara maksimal yang akan menjangkau setiap sekolah di empat kecamatan. " Selain menyediakan mobil pustaka keliling, masih dalam konteks memberikan pelayanan dan memperkenalkan pustaka kepada kalangan anak-anak, kantor perpustakaan akan menjadwalkan se-

cara priodik kunjungan anakanak TK ke kantor perpustakaan Natuna," ungkap Umar. Selain itu, tahun 2012 Umar mengaku akan membuka gerai buku di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Natuna. Umar berharap kepada pegawai untuk tidak segan dan malu memperkenalkan kantor pustaka kepada khalayak banyak melalui motto " buku temanku, membaca sebagai panggilan hi*** dupku". ujarnya.***

PLN Jamin Penerangan di Pusat Pemerintahan Kepri

PELAJAR saat terjaring petugas Trantib beberapa waktu lalu.

Trantib Diminta Kembali Razia Pelajar di Warnet RA N A I — Petugas Trantib diminta kembali NA merazia pelajar yang bermain play station dan warnet saat jam belajar sekolah. Ini dilakukan agar mereka jera dan tidak menjadikan warnet sebagai tempat bolos sekolah. " Kita ingin, Trantib dalam merazia pelajar, panas-panas tai ayam, hari razia, besok tidak, dua bulan berikutnya razia lagi, setelah itu tidak lagi setelah beberapa bulan. Jadi, tidak konsiten," kata Wan Ahmad, warga Ranai Darat, akhir pekan lalu. Wan yakin, pola razia yang dilakukan sekalisekali itu tidak akan berdampak bagi perilaku pelajar. Mereka akan tetap menjadikan warnet dan play station sebagai tempat bolos. Soal trantib, yang tibatiba muncul tak beraturan akan mereka sesuaikan dengan pola kinerja trantib. " Kalau sekali-kali razia, mereka pun akan muncul sekali-sekali pula. Misalnya, hari ini razia, besok mereka bolos lagi. Begitu seterusnya sampai sang trantib bosan dengan sendirinya," katanya. Pendapat senada juga diungkapkan, Ijah warga lainnya. Ia berharap, trantib dalam melakukan razia tidak sekedar gagah-gagahan supaya dipuji masyarakat. Tapi benar-benar dengan niat yang tulus, untuk membina generasi muda supaya mereka kembali ke jalan yang benar. " Trantib jangan hanya bertindak sekali saja, setelah itu hilang. Akan tetapi harus berkelanjutan,

sampai para pelajar tersebut jera dan tidak mau lagi bolos saat jam belajar sekolah. Kami mendukung langkah trantib yang proaktif terhadap pelajar yang suka bolos sekolah," katanya. Selain itu, katanya, kerjasama pihak warnet dan play station dengan pihak sekolah sangat diharapkan. Pihak warnet dan playstation di daerah ini harus berani menolak pelajar yang datang ke tempat mereka saat masih sekolah. " Warnet dan Play station, jangan cari untung saja. Mereka harus berani menolak pelajar yang masih mengenakan seragam sekolah yang ingin bermain warnet dan playstation. Kalau memenang mau mau warnet dan playstation, pulang sekolah kan bisa, mengapa harus saat jam sekolah," katanya. Sebelumnya, trantib menggelar pelajar di sejumlah play station dan warnet. Mereka yang kedapatan bermain internet dan playstation, disuruh membuat perjanjian. Ini dilakukan agar para pelajar tersebut tidak lagi berada di warnet atau play station saat jam belajar berlangsung. Syafe'i juga menyebutkan, razia tersebut akan terus dilakukan sampai tidak ada lagi pelajar yang suka tongkrong di tempat ini pada jam sekolah. " Ini akan terus berlanjut, tetapi kalau bisa tidak hanya kami saja, dinas terkait dan pihak lain yang terkait juga harus ikut melaksanakan kegiatan ini," pungkasnya. (leh)

TANJUNGPIN A N G — PT NA Perusahaan Listrik Negara menjamin kecukupan penerangan di Pulau Dompak, Tanjungpinang, yang ditetapkan sebagai pusat Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau. " Kebutuhan listrik di Dompak tidak besar, karena hanya digunakan untuk kebutuhan perkantoran seperti di perkantoran Pemerintah Kota Tanjungpinang hanya membutuhkan listrik sebesar 197 KvA," kata Kepala Cabang PT PLN Kepulauan Riau Kecuali Batam, Hendra Selamat, yang dihubungi dari Tanjungpinang, Minggu (10/1).

Ia mengungkapkan, kapasitas listrik di Tanjungpinang memadai, karena masih tersisa sebesar 10 MW. Sementara kebutuhan untuk pusat Pemerintahan Kepri hanya sekitar 2 MW. PLN dapat menjamin persediaan listrik di Kantor Pemerintah Kepri jika dibutuhkan pada pertengahan tahun 2012. Pemerintah Kepri berencana pindah ke Pulau Dompak pada pertengahan tahun ini. "Namun sampai sekarang kami belum menerima pernyataan resmi dari Pemerintah Kepri berapa kebutuhan

listrik untuk kantor pemerintahan di Pulau Dompak," ungkapnya. PLN juga menjamin persediaan listrik di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kepri di Batu Delapan Tanjungpinang yang akan dioperasikan mulai Februari 2012. Namun, penyaluran listrik harus melalui prosedur yaitu pengajuan permohonan oleh kontraktor yang mengerjakan proyek pembangunan RSUD Kepri. Pihak kontraktor harus segera mengajukan agar PLN dapat menyambungkan arus listrik ke RSUD Kepri. "Jadi yang mengajukan per-

mohonan penyambungan arus listrik itu bukan kontraktor PLN, melainkan kontraktor yang membangun RSUD Kepri," ungkapnya. Ia mengungkapkan, listrik di Tanjungpinang bersumber dari PLTD Kelurahan Air Raja, PLTD Suka Berenang dan PLTU Galang Batang. Jika PLTU Galang Batang beroperasi normal, maka kapasitas listrik semakin meningkat. "PLTU Galang Batang, sudah beroperasi untuk memenuhi kebutuhan beberapa kawasan di Kabupaten Bintan. Kendalanya saat ini adalah ketersediaan batu bara," ujarnya. (ant)

STAI Natuna Wisuda 45 Lulusan RA N AI — Sekolah Tinggi AgaNAI ma Islam (STAI) Natuna mewisuda 45 lulusanya di kampus STAI Natuna, Sabtu (7/1). Wisuda dilakukan Ketua STAI Natuna, H Umar, SAg. Dari 45 mahasiswa yang diwisuda, 34 diantaranya dari jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI), 11 orang dari jurusan Pendidikan Ekonomi Islam (PEI). Kata Umar, mereka yang diwisuda adalah mahasiswa yang sudah lulus ujian, termasuk lulus sekripsi. Kemudian dari 45 wisudawan tersebut 11 orang dari jurusa Ekonomi Islam angkatan ke-II (dua). Dan 34 dari jurusan Agama Islam angkatan ke-VI (enam). " Tujuan dari wisuda ini secara internal adalah untuk mengukuhkan gelar kesarjanaan para mahasiswa dan mahasiswi yang telah menjalani pendidikan dan telah menyelesaikannya sesuai dengan jurusan yang dipilih," ujar Umar yang ditemui usai acara.

SHOLEH ARIYANTO

KETUA STAI Natuna Umar SAg memindahkan kucir toga salah seorang wisudawan, akhir pekan lalu. STAI mewisuda 45 lulusannya.

Bupati Natuna Ilyas Sabli yang hadir dalam acara tersebut menyebutkan bahwa STAI merupakan sekolah perguruan tinggi pertama di Natuna. Diharapkan dari para lulusan STAI mampu bersaing dan bisa ambil ba-

gian pada pelaksanaan pembangunan Natuna. " STAI merupakan pergurusn tinggi pertama di Natuna. Dan sekolah strategis untuk meningkatkan SDM manusianya, baik Ekonomi maupun sosial buda-

yanya. Saya berharap para lulusan STAI bisa menyesuasikan diri dalam kondisi pembangunan di Natuna," katanya. Kata Ilyas, kedepan STAI perlu menambah jurusan pendidikan lagi. Hal ini supaya STAI semakin maju dan banyak diminati pada peserta didik yang baru lulus SLTA sederajat. " Kalau bisa ada penambahan jurusan lagi, tidak hanya dua jurusan seperti yang sekarang ini," pinta Ilyas. Terkait permintaan Ilyas supaya STAI menambah jurusan lagi, Umar mengaku, di tahun ajaran baru 2012 ini, STAI akan membuka dua jurusan lagi. Pertama adalah jurusan Komunikasi Penyiaran Islam, kedua jurusan Syariah Jinnayyah (hukum pidana islam). "Benar sekali, tahun ini kita juga akan menambah dua jurusan lagi, Jadi, nanti di STAI Natuna akan ada empat jurusan," ujarnya. (leh)


14

IKLAN Senin,

9 Januari 2012


CMYK

CMYK Senin, 9 Januari 2012 HARGA ECERAN RP2000,HARGA LANGGANAN RP2.500,UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

Rp 9075

Jumat 6 Januari 2012

Rp 2881.87

Rp 7064.46

Nokia N700

Lebih Tipis, Fitur Terlengkap Oleh:Sherlina Gultom, Liputan Batam

Dengan layar AMOLED kapasitif layar sentuh, kualitas tampilan layar lebih baik, dilengkapi jeroan prosesor 1GHz, sehingga sangat mumpuni bila melakukan kinerja yang berat. Jenis ini belum lama masuk ke pasaran Indonesia, terutama Batam. Namun, peminatnya sudah sangat banyak, sehingga

Nokia N700

BA TAM BAT AM— Sebagai brand yang sangat terkenal di dunia, Nokia tak main-main dengan gencarnya persaingan pasar smartphone. Kali ini, Nokia memperkenalkan varian pertama Symbia Belle, yaitu Nokia 700 (N700).

harus menunggu agak lama untuk mendapatkan handphone dengan layar sentuh yang sangat ringan, tipis dan fitur lebih lengkap itu. Demikian diungkapkan, Staff Nokia Care Batam akhir pekan lalu. Nokia 700 dilengkapi HSDPA,

layar sentuh kapasitif AMOLED, 16 juta warna, 360×640 pixel, 3.2 inci, Symbian Belle OS, prosesor 1 GHz ARM11, 2D/3D Graphics HW Accelerator yang di dukung OpenVG1.1 dan OpenGL ES 2.0, memori internal 2 GB storage, ROM 1 GB, RAM 512 MB, memori eksternal sampai 32 GB, kamera 5 MP dengan fixed focus dan LED flash, 2592×1944 pixel, Bluetooth, WiFi, Email, Push-

mail, GPS, A-GPS, baterai Li-ion 1080mAh, dilengkapi

konektivitas NFC (Near Field Communication). "Nokia 700 lebih tipis, sangat ringan lebih kurang 80 g dan memiliki ukuran 110 x 51 x 10mm. Banyak pilihan warna, yaitu Cool grey, Silver/white, Coral red, Peacock blue, dan Purple," ujar Indah. Karena masih baru, N700 ini sedikit sulit untuk mendapatkannya, karena tidak ada ready stok, sehinggabutuh waktu untuk mengordernya. Harga yang ditawarkan berkisar antara Rp3,1jt sampai Rp3,5jt per unit di Batam. "Kami menerima pemesanan, tetapi kami tidak bisa menjanjikan berapa lama waktu ordernya, karena di seluruh Indonesia sangat banyak yang mencari. Di Batam beberapa hari terakhir juga sangat banyak yang menanyakan kepada kami," jelas Indah.***

DOK

KOLAM RENANG—Pemandangan di kolam renang Sijori Resort Batam yang sangat indah. Sijori Resort memiliki tarif yang lebih murah dengan fasilitas terlengkap.

Sijori Resort

Tarif Murah, Fasilitas Lengkap BATAM M— Sijori Resort Batam memiliki beragam keunggulan. Yang paling menonjol dari resort yang berada di Sekupang ini ada-

lah tarif yang lebih murah dengan fasilitas yang sangat lengkap di kelasnya. Sijori Resort terletak dikawasan yang sangat luas, layaknya villa pribadi dengan pemandangan bukit yang subur, taman luas, lingkungan yang berbeda. Memiliki ciri khas budaya, sejarah, dan keindahan alam Indonesia. Fasilitas lengkap, mulai dari hiburan hingga tempat bersantai. Lokasinya sangat mendukung, hanya 20 menit perjalanan dengan mobil dari pusat bisnis Nagoya, 30 menit dari Bandara Internasional Hang Nadim Batam, 10 menit dari Terminal Feri Internasional Waterfront, dan hanya 5 menit dari Terminal Ferry Sekupang. "Para tamu di resort ini kami berikan kemudahan dengan menikmati semua manfaat dari pantai indah, dengan resort mewah, kami berkomitmen untuk melayani tamu kami dengan pelayanan terbaik serta ragam fasilitas. Semuanya bisa dimanfaatkan tamu, baik yang bertujuan bisnis maupun rekreasi," kata April, Operational Manager Sijori Resort.

Untuk pelancong bisnis, Sijori Resort akan memberikan pelayanan mobil, serta ruang pertemuan untuk meeting dengan daya tampung 2.000 orang. Sijori Resort dilengkapi fasilitas seperti, kolam renang, jacuzzi, kafe tepi kolam renang, Kolam renang air terjun, terapi pijat, 36-teluk driving range golf, kerikil pijat kaki, biliar, kolam pemancingan, resor akomodasi, bungalow & chalets, karaoke, Cafe de cendana, taman bir, kolam renang prasmanan, ballroom, ruang pertemuan multi fungsi, arena olahraga memanah, dan lapangan golf mini 18 hole. "Semua fasilitas dapat digunakan tamu kapan saja," ujarnya. Sijori Resort beralamat di Jalan Sutami No.6 Sekupang Batam memberikan harga yang cukup murah. Untuk Deluxe Room pada hari biasa Hanya $50 sedangkan diakhir pekan hanya $60. Family Room untuk hari biasa hanya $60 dan untuk akhir pekan $70. Bagi yang ingin berlibur menikmati indahnya kebersamaan bersama keluarga atau pasangan bisa menghubungi di nomor 0778 323 .(cw42) 388.(cw42)


METRO BISNIS

15

Senin,

9 Januari 2012

Harga Sayur-mayur Masih Tinggi BA TAM BAT AM— Harga sayur-mayur masih tinggi di Batam. Sementara harga kebutuhan pokok lainnya belum ada perubahan signifikan. Oleh: Taslimahuddin, Liputan Batam

“Harga sayur cenderung berubah-ubah, untuk saat ini masih tinggi. Karena permintaan sayur sangat tinggi, sementara pasokan sedikit,” ujar Ucup, pedagang sayur di Pasar Botania Batam Centre, Minggu (8/). Pantaun koran ini di Pasar

Botania Batam Centre, cabai merah Rp40 ribu per kilogram, sawi Rp8 ribu per kg, bayam Rp10 ribu per kg. Kangkung Rp8 ribu per kg, kacang panjang Rp15 ribu per kg, buncis Rp15 ribu per kg. Harga yang tinggi juga terjadi

dipasar Sukaramai Bengkong Indah, untuk mentimun Rp6 ribu per kg, Jagung Rp12 ribu per kg, cabe rawit Rp30 ribu per kg, kentang Rp6 ribu per kg, bawang merah Rp10 ribu per kg, tomat Rp13 ribu per kg. Kenaikan harga diakui beberpa pedagang, terjadi karena harga ditingkat agent memang sudah mengalami kenaikan yang signifikan. Hal ini terjadi karena keterlambatan pasokan atau gagal panennya di daerah asal. Sayur mayur daerah pegunungan seperti kol, kacang buncis, wortel, sawi kentang, biasanya

didatangkan dari Pulau Jawa, sebagian lagi dari Sumatera, seperti Medan, Padang dan lainlain. Sementara, untuk harga minyak goreng masih Rp10 ribu per kg, gula Rp10 ribu per kg, beras tergantung merknya masing-masing, Harga beras hingga sekarang masih stabil, dikisaran Rp7 ribu hingga Rp10 ribu per kg. Dan untuk harga ikan, seperti tongkol dikisaran Rp15 ribu per kg, kembung dan bawal dikisaran Rp32 ribu per kg, daging Rp52 ribu per kg dan .*** ayam Rp23 ribu per kg.***

La Costa dan La Cruise Bagi-bagi Ampau BATAM M— Menyambut hari Raya Imlek, Restoran La Costa dan Restoran La cruise bagi-bagi angpau kepada pelanggannya. Baik pemilik member baru ataupun member lama. Sebagaimana diungkapkan Madiah, Manager La Costa dan Sugianto, Manager La Cruise kepada Haluan Kepri, akhir pekan lalu. Disebutkan Madiah, tamu adalah raja, selayaknya mendapat pelayan terbaik saat pemesanan menu. La costa dan La Cruise memiliki konsep yang khas, enak, murah, mewah dan nyaman. "Kami hadir di Batam empat tahun terakhir. Misi kami untuk melengkapi wisata kuliner yang menyajikan makanan lokal dan

makanan luar yang kaya dengan cita rasa. Kami berupaya untuk melengkapinya, karena kami tahu bahwa Kota Batam banyak wisatawan sekaligus para pebisnis asing. Pada umumnya, mereka mencari kuliner negara asal, di sini, kami menyediakannya," jelas Madiah. Disebutkan Madiah, dalam rangka menyambut hari raya Imlek, La Cruise dan La Costa membagikan angpau kepada pelanggan hingga 12 Januari 2012 mendatang. Program tersebut merupakan satu pelayanan yang menyenangkan kepada pelanggan, termasuk diskon-diskon spesial bagi pengguna kartu kredit. Kartu kredit BNI mendapatkan diskon 20 persen, BCA,

Bank Mega, Sinar Mas, Card solution masing-masing mendapatkan diskon 15 persen, baik di Lacosta maupun di La Cruise. Pemegang kartu kredit Bank Mandiri, akan mendapatkan diskon 20 persen di La Costa sampai 15 Januari 2012 mendatang. "Ada lagi promo kartu King Sue, akan mendapatkan diskon 20 persen di La Costa dan La Cruise," tambah Madiah. Masih dalam rangka menyambut Imlek, dua restoran ini memberikan member gratis bagi konsumen yang belanja diatas Rp500 ribu. Hingga kini, pemegang member di dua restoran tersebut sudah mencapai 1.500 member. La Cruise yang berada di depan Nagoya Hill Mall Batam

menyediakan banyak pilihan menu, diantaranya Steak, Aneka Bento, Sate spesial ala cruise dan aneka western food lainnya. Sedangkan untuk La Costa, menu andalannya adalah Seafood, Steamboat ala Hongkong dengan kaldu spesial tulang ikan hiu, tom yam dan ayam. Di restoran ini kebanyakan pelanggannya berasal dari Jepang, Cina, Korea. La Costa dan La Cruise didukung oleh tempat yang strategis, serta disain restoran yang unik. Interior ruangan sangat mewah, full AC, live music dan buka setiap hari Senin-Jumat. La Cruise dan La Costa juga melayani bookingan tempat untuk acara seperti ulangtahun, .(cw42) reuni, atau pernikahan.(cw42)

Nasabah BPR Bestari Diasuransikan TANJUNGPINANG — Bank Pengkreditan Rakyat (BPR) Bestari memberikan asuransi jiwa kepada semua nasabah tabungan dan deposito. Nasabah KPT dan KPM juga mendapatkan asuransi yang sama, ditambah asuransi produk, yaitu asuransi rumah dan asuransi mobil. “Kami akan memberikan asuransi jiwa kepada nasabah tabungan dan deposito. Sedangkan untuk nasabah KPR dan KPM

akan mendapatkan 2 asuransi yakni asuransi jiwa bagi pemilik dan asuransi untuk rumah bagi nasabah KPR dan asuransi mobil bagi nasabah KPM,” kata Fathermawani Direktut Utama BPR Bestari baru-baru ini. Ia menambahkan, BPR Bestari memiliki beberapa produk unggulan seperti, tabungan BErSama kiTA Raih Impian (Bestari), Tabungan Anak Sekolah (Tas) dan deposito GUna RINtis

iDAMan (Gurindam). “Semua program tabungan memiliki suku bungan yang kompetitif, sangat bersaing. Begitu juga dengan bunga deposito, jangka waktu sangat fleksibel,” papar Fathermawani. Selain itu, juga ada beberapa produk pinjaman yang bertujuan untuk modal atau usaha kerja seperti, kredit umum, kredit mikro da kredit koperasi. “Kami juga melayani UMKM

sesuai dengan pendirian misi dan visi BPR Bestari,” terangnya. Fathernawani mengatakan, saat ini BPR Bestari memiliki sekitar 1500 nasabah, yang pada umumnya PNS. “Kami terbuka untuk siapa saja yang ingin menggunakan produkproduk BPR Bestari, sejauh ini memang banyak PNS yang menabung disini. Karena memang BPR ini milik Pemko Tanjungpinang,” (cw53) ujar Fathermawani.(cw53)

DION

PRODUK TERLARIS--Rahmat, Supervisor Jodoh Centre (JC) Supermarket memperlihatkan dua jenis makanan kaleng yang laris menjelang perayaan Imlek.

Belanja di JC Supermarket Dapat LCD BATAM M— Menjelanng perayaan Imlek, Jodoh Centre (JC) Supermarket bagi-bagi hadiah. Mulai dari produk makanan, parcel hingga LCD TV 32". Untuk mendapatkan hadiah tersebut hanya perlu berbelanja minimal Rp90 ribu, dengan begitu, Anda akan mendapatkan bola Hokki. Di dalam bola tersebut tertera hadiah apa yang bisa anda bawa pulang. “Bagi-bagi hadiah ini dalam rangka menyambut Imlek. Kami mengambil tema Festival Imlek. Acara ini di sponsori oleh beragam produk, memberikan hadiah-hadiah langsung bagi konsumen yang telah berbelanja diatas Rp90

ribu untuk prodok-produk tertentu. Dengan demikian konsumen berhak mendapatkan satu kesempatan bola hokki yang disediakan. Dan ini berlaku untuk kelipatannya. Yang jelas jika sudah berbelanja pasti dapat hadiah. Hanya saja, hadiahnya tergantung apa yang terdapat didalam bola hokki tersebut,” kata Rahmat, selaku Supervisor JC Supermarket BCS Mall, Sabtu (7/1) Katanya, pemberian hadiah kepada konsumen berlaku hingga 21 Januari 2012 mendatang. Karena itu, gunakan kkesemapatan yang ada untuk mendapatkan hadiah-hadiah yang sangat menarik tersebut. Apalagi hadiah utama berupa

LCD 32" disediakan sebanyak enam unit. Untuk mengambil bola hokki yang tersedia, konsumen harus memperlihatkan struk belanja. Struk yang berlaku hanyalah struk belanja hari yang sama dengan pengambilan bola hokki. Selain menawarkan hadiah langsung, menjelang perayaan Imlek tahun ini, JC Supermarket juga menghadirkan manisan segi delapan. Manisan tersebut merupakan manisan yang tersedia hanya menjelang Imlek. JC Sepermarket juga menjual beragam pernak pernik Imlek, mulai dari lampion, baju dan lain-lain. Dijual dengan harga yang sangat terjangkau.(( c w 5 6 )


Senin, 9 Januari 2012 HARGA ECERAN RP2000,HARGA LANGGANAN RP2.500,UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

PSMTI Bagi-bagi Sembako JALAN RUSAK — Pengemudi kendaraan roda empat melambatkan laju kendaraanya saat melintasi jalan yang rusak dan berlubang di Jalan Ahmad Yani, atau depan Kantor camat Bukit Bestari Tanjungpinang, Minggu (8/1). Menurut warga, di jalan ini banyak pengendara motor yang terjatuh. SUTANA/HALUAN KEPRI

Helmi Adriansyah Siswa SMKN 2

Berkat Kerja Keras BAGI keluarga besar SMKN 2 Kota Tanjungpinang, tentu tidak asing lagi dengan siswa berprestasi yang satu ini, yaitu Helmi Adriansyah Putra Pratama. Ya, selain langganan juara kelas, Helmi juga meraih juara 5 perhotelan tingkat nasional di Jakarta, 2011 lalu.

Berkat Kerja Bersambung ke hlm 18

T A N J U N G P I N A N G — Ratusan masyarakat Tionghoa di Tanjungpinang dan Bintan, yang kurang mampu langsung sumringah setelah menerima paket sembako dari PSMTI Tanjungpinang-Bintan. Kemarin (8/1) bertempat di gedung PSMTI Tanjungpinang-Bintan, paguyuban ini membagikan sebanyak 500 paket sembako. Penyerahan paket sembako kali ini, merupakan agenda PSMTI sempena menyambut Hari Raya Imlek ke-2563. Selain sembako, paket tersebut juga terdiri dari pakaian dan sepatu. Ketua PSMTI Tanjungpinang-Bintan Jenny mengatakan, pembagian sembako ini merupakan agenda tahunan yang dilakukan. Tujuannya adalah SUTANA/HALUAN KEPRI PSMTI berbagi dengan masyarakat yang KETUA PSMTI Tanjungpinang-Bintan Jenny (dua kiri) menyerahkan paket sembako kepada warga kurang mampu PSMTI Bagi di Gedung Serba Guna PSMTI di Jalan Rawa Sari, Minggu (8/1). Bersambung ke hlm 18

Hakim Hadirkan 3 Saksi TANJUNGPIN ANG — Sidang kasus korupsi uang ANJUNGPINANG sisa dana pada empat kegiatan di Setdako tahun 2010 senilai Rp1,1 miliar dengan tersangka Fadil, hari ini, Senin (9/1) kembali digelar. Agenda sidang adalah mendengarkan tiga orang keterangan saksi yang. Oleh: Rudi Yandri, Liputan Tanjungpinang

Sidang Kasus Korupsi Setdako 2010 Sidang tindak pidana korupsi yang digelar di Pengadilan Negeri (PN) Tanjungpinang itu, sesuai

rencana akan digelar pukul 13.00 WIB. Sidang tersebut Sidang tersebut akan dipimpin oleh Ketua Majelis Hakim Endang, didampingi dua hakim anggota, Gultom selaku hakim Adhoc Tipikor dan Edi Junaidi. "Hakim Tipikor perintahkan tiga Hakim Hadirkan

Hasil Penelitian Segera Diumumkan Kasus Kir Dishub Batam

ahli dari ITB. Tim ahli yang sudah melakukan penelitian sejak 23 Desember lalu, hampir merampungkan tugasnya. "Tim ahli sudah cek alat Kir T A N J U N G P I N A N G — di Batam. Hasilnya akan dikirim Kejaksaan Tinggi (Kejati) secara resmi ke Kantor Kejati. Kepri segera mengumumkan Kalau sudah kita terima, segera hasil penelitian pengecekan akan diumumkan hasil penealat uji kendaraan bermotor litian tersebut," ungkap Asisten (kir) di Dinas Perhubungan Bidang Pidana Khusus (AspidBatam yang dilakukan oleh tim sus) Kejati Kepri Eko Bambang

Riyadi, Minggu (8/1). Menurutnya, keterangan ahli sangat diperlukan untuk menjelaskan duduk perkara kasus dugaan korupsi pengadaan alat kir di Dishub Batam itu. Karena, kata Eko, untuk melanjutkan sebuah kasus diperlukan sebuah fakta yang Hasil Penelitian Bersambung ke hlm 18

Bersambung ke hlm 18

RPSA Tangani 22 Kasus Anak TANJUNGPINANG — Rumah Perlindungan Sosial Anak (RPSA) Kepri selama tahun 2011 telah menangani sebanyak 22 kasus anak. Kasus yang mendominasi adalah trafiking eksploitasi anak. "Selama ini yang kita temui adalah korban trafiking dan eksploistasi ekonomi, serta anakanak terlantar," kata Ketua RSPA Kepri Eka Anita Diana, Minggu (8/1).

Ia menjelaskan, dari 22 kasus yang ditangani, hanya 5 anak yang dirujuk ke Jakarta untuk mengikuti program rehabilitasi. Selebihnya, anak-anak yang bermasalah itu ada yang telah dijemput keluarganya, bahkan ada yang diasuh oleh orang tua asuh. "Kelima anak yang dirujuk ke RPSA Tangani Bersambung ke hlm 18


METRO TANJUNGPINANG

18

Senin,

9 Januari 2012

BPPPA Perjuangkan Hak Anak TANJUNGPIN ANG — Badan Pemberdayaan ANJUNGPINANG Perempuan dan Perlindungan Anak (BPPPA) Kepri menargetkan pada tahun 2015 nanti semua anak jalanan akan mendapatkan hakhak mereka secara baik. Agar target itu tercapai, BPPPA meminta semua instansi, khususnya Dinas Sosial mendukungnya. Oleh: Tengku Bayu, Liputan Tanjungpinang

Demikian disampaikan Kepala BPPPA Kepri Puji Astuti, saat menggelar pertemuan dengan orang tua dan para anak jalanan di Rumah Singgah Engku Putri, Minggu (8/1). Pertemuan tersebut diikuti sebanyak 40 orang anak-anak jalanan.

"Sejak tahun 2011 lalu, kami sudah pernah melakukan pertemuan seperti ini," katanya. Puji menjelaskan, tujuan dilakukan pertemuan adalah membahas capaian dan target BPPPA ke depan. "Kami mengharapkan, adanya

pertemuan seperti ini bisa memberikan pandangan kepada para orang tua agar anak-anaknya tidak dianjurkan untuk mencari uang demi membantu perekonomian keluarganya," ujarnya. Agar target BPPPA bisa dicapai, Puji mengatakan ke depan akan menggandeng sejumlah intansi vertikal, seperti Dinsosnaker, Dinkes, Disdikpora, KPAID. Puji memaparkan, faktor ekonomi keluarga menjadi pemicu anak akhirnya banyak berkeliaran di jalan. Mereka ikut mencari nafkah dengan berbagai cara. "Kami prihatin dengan kehidupan mereka. Kita juga prihatin dengan anak-anak yang akan menjadi tulang punggung bangsa ini ke depan. Kita harus menyelamatkan anak bangsa ini," katanya. * * *

PLN Jamin Listrik di Dompak T A N J U N G P I N A N G — PT Perusahaan Listrik Negara Tanjungpinang menjamin ketersedian listrik di Pulau Dompak, yang ditetapkan sebagai pusat pemerintah Provinsi Kepri. "Kebutuhan listrik di Dompak tidak besar, karena hanya digunakan untuk kebutuhan perkantoran seperti di perkantoran Pemko Tanjungpinang hanya membutuhkan listrik sebesar 197 KvA," kata Kepala Cabang PT PLN Kepulauan Riau Kecuali Batam, Hendra Selamat, Minggu (8/1). Ia mengungkapkan, kapasitas listrik di Tanjungpinang memadai, karena masih tersisa sebesar 10 MW. Sementara kebutuhan untuk pusat Pemerintahan Kepri hanya sekitar 2 MW. PLN dapat menjamin persediaan listrik di Kantor Pemerintah Kepri jika dibutuhkan pada pertengahan tahun 2012. Pemerintah Kepri berencana pindah ke Pulau Dompak pada pertengahan tahun ini. "Namun sampai sekarang kami belum menerima pernyataan resmi dari Pemerintah Kepri berapa kebutuhan listrik untuk kantor peme-

rintahan di Pulau Dompak," ungkapnya. PLN juga menjamin persediaan listrik di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kepri di Batu Delapan Tanjungpinang yang akan dioperasikan mulai Februari 2012. Namun, penyaluran listrik harus melalui prosedur yaitu pengajuan permohonan oleh kontraktor yang mengerjakan proyek pembangunan RSUD Kepri. Pihak kontraktor harus segera mengajukan agar PLN dapat menyambungkan arus listrik ke RSUD Kepri. "Jadi yang mengajukan permohonan penyambungan arus listrik itu bukan kontraktor PLN, melainkan kontraktor yang membangun RSUD Kepri," ujar Hendra. Ia mengungkapkan, listrik di Tanjungpinang bersumber dari PLTD Kelurahan Air Raja, PLTD Suka Berenang dan PLTU Galang Batang. Jika PLTU Galang Batang beroperasi normal, maka kapasitas listrik semakin meningkat. PLTU Galang Batang, sudah beroperasi untuk memenuhi kebutuhan beberapa kawasan di Kabupaten Bintan. "Kendalanya saat ini adalah ketersediaan batu bara," ujarnya. (ant)

RSUP Telah Penuhi 4 Pelayanan Dasar TANJUNGPINANG — Kepala Dinas Kesehatan Kepri Tjetjep Yudiana mengatakan, RSUP Rumah Sakit Umum Provinsi (RSUP) Kepri yang akan menggelar soft launching pada akhir Februari nanti, hingga kini sudah memenuhi empat pelayanan dasar sebagai persyaratan utama rumah sakit tipe B. Keempat pelayanan dasar dimaksud, yakni telah tersedianya poli anak, poli penyakit dalam, poli kebidanan dan poli bedah. "Pada saat soft lauching nanti, kita telah memenuhi empat pelayanan dasar," ujar Tjetjep Yudiana saat mendampingi sejumlah anggota DPRD Kepri, saat mengunjungi RSUP Kepri di Batu 8 Tanjungpinang, Jumat (6/1) lalu. Selain telah memenuhi empat pelayanan dasar, lanjutnya, pihaknya juga sudah dapat menyediakan komponen penunjang. Yakni keberadaan laboratorium, radiologi, anastesi dan patologi. Tjetjep menjelaskan, setelah soft lauching nanti, RSUP sudah dapat melayani pasien. Pasalnya, hingga kini sudah tersedia 60 tempat tidur dari total 350 tempat tidur yang disiapkan nantinya. Selain itu, rumah sakit andalan Kepri itu juga telah mengfungsikan lantai 1 hingga 4 paska soft lauching dilakukan. Sementara lantai 5 hingga 9, akan difungsikan setelah dilakukan grand opening. "Pada pelaksanaan soft lauching nanti, sebanyak 4 lantai telah kita fungsikan untuk mem-

SUTANA/HALUAN KEPRI

RUMAH Sakit Umum Provinsi (RSUP) Kepri, pada pertengahan Februari ini akan soft launching.

berikan pelayanan dasar dan komponen penunjang rumah sakit tipe B," kata Tjetjep optimis. Sekedar diketahui masyarakat, lanjutnya, keberadaan RSUP telah memiliki 13 orang dokter spesialis, 16 dokter umum dan kurang lebih 190 tenaga perawat dan administrasi. Kesemua petugas medis dan administrasi ini siap memberikan pelayanan selama 24 jam bagi masyarakat. "Hingga soft lauching kita menyiapkan 13 dokter spesialis, tapi setelah grand opening nanti akan ada sekitar 30 hingga 40 dokter spesialis yang siap memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat," ucap Tjetjep. "Kami juga telah menyiapkan dokter spesialis yang biasanya

RPSA Tangani

Sambungan dari hal 17

Jakarta itu, karena kita tidak tahu keluarganya. Harapan kita semoga mereka mendapat penanganan secara khusus," ungkap Eka. Eka menyebut, hingga kini RSPA masih menampung seorang anak yang sampai saat ini Sambungan dari hal 17

saksi, agar dapat dihadirkan dalam sidang lanjutan nanti (hari ini). Siapa saja ketiga saksi ini tidak bisa saya sampaikan, tunggu saja pada saat sidangnya nanti," ungkap Kepala Seksi Pidana Khusus Kejari Tanjungpinang Maruhum, akhir pekan lalu. Dalam persidangan nanti, Maruhum yang bertindak sebagai salah satu jaksa penuntut

dibutuhkan oleh banyak pasien, sementara untuk dokter spesialis lainnya sedang dalam tahap penjajakan," ungkapnya, lagi. Wakil Ketua III DPRD Kepri Iskandarsyah mengatakan, dengan adanya 4 pelayanan dasar tersebut, diharapkan RSUP sudah bisa beroperasi secara maksimal pada soft launching akhir Februari nanti. Apalagi, lanjutnya, keberadaan RSUP sudah dinantikan oleh masyarakat untuk dapat memberikan pelayanan maksimal tetapi tetap murah dan terjangkau. "Kita berharap soft launching bisa dilakukan pada akhir Februari nanti. Sehingga berbagai kendala seperti halnya persoalan penyambungan arus listrik dari PLN bisa dipercepat," harapnya. (cw55)

belum diketahui keberadaan orang tuanya. Dalam kesempatan itu, Eka juga menyampaikan harapan pihaknya agar pemerintah segera merealisasikan pembangunan gedung RSPA Kepri. Soalnya, kebutuhan gedung ini sangat

mendesak, mengingat banyaknya anak-anak yang terlantar, maupun tersandung kasus lain. "Tantangan RSPA semakin besar, seiring bertambahnya jumlah penduduk di provinsi ini," ucapnya. (cw53)

Hakim Hadirkan umum (JPU) dalam sidang tersebut akan dibantu empat jaksa lainnya, yakni Bagus, Abdul Rachman, Bambang dan Lexi. Diketahui, pada sidang perdana sebelumnya, Fadil diancam hukuman penjara selama 15 tahun. Dalam dakwaan yang dibacakan JPU, mantan Bendahara Bagian Pengeluaran Setdako 2010 itu dinyatakan telah

melakukan tindak korupsi. Fadil dijerat pasal 2 junto pasal 64 KUHP, subsider pasal 3 Undang Undang Dasar (UUD) Nomor 20 tahun 2001 junto pasal 64 perbuatan berlanjut. "Dalam sidang perdana sebelumnya, Fadil didampingi tiga pengacara. Namanya Mukhlis, Herman dan Ekol," sebut Maruhum. * * *

SUTANA/HALUAN KEPRI

KUNJUNGAN WISMAN — Wisatawan mancanegara asal Singapura tiba di ponton kedatangan Pelabuhan Internasional Sri Bintan Pura, beberapa waktu lalu. Dinas Pariwisata Kepri menyatakan, hingga November 2011 sudah 1.522.443 orang yang berkunjung ke Kepri.

Perusaahaan Wajib Terapkan K-3 BINTAN — Anggota DPRD Bintan Raja Miskal menegaskan setiap perusahaan wajib menerapkan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja( K-3) yang terintegrasi dengan sistem manajemen perusahaan. Di sisi lain setiap pekerja mempunyai hak untuk memperoleh perlindungan atas keselamatan kerja. Hal tersebut ditegaskannya menanggapi jatuhnya korban jiwa dalam sejumlah kecelakaan kerja pada perusahaan sepanjang tahun di Kabupaten Bintan. "Sesuai undang-undang ketenagakerjaan Setiap perusahaahaan wajib menerapkan sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja yang terintegrasi dengan sistem manajemen perusahaan. Demikian juga pekerja mempunyai hak untuk memperoleh perlindungan atas keselamatan dan kesehatan kerja. Jika ada perusahaan yang tidak melaksanakan kewaajiban tersebut dapat dipersalahkan jika terjadi kecelakaan kerja,"kata Miskal, Minggu (8/1) Miskal menambahkan, dalam undangundang tenaga kerja juga mengamanahkan pengusaha wajib melaporkan kecelakaan

kerja yang menimpa tenaga kerja. Dan tenaga kerja tersebut berhak menerima jaminan kecelakaan kerja termasuk jaminan kematian yang meliputi biaya pemakaman dan santunan. Sementara tanggapan yang senada disampaikan Sahat Simanjuntak tokoh masyarakat Bintan Utara. Sama seperti Miskal, Sahat juga setuju bahwa aturan ketenagakerjaan harus benar-benar diterapkan dan diawasi pelaksanaannya di lapangan. Demikian juga untuk pekerjaan di laut atau kapal, Dinas Perhubungan juga harus berperan aktif mengawasi aturan K-3. "Semua sebenarnya sudah diatur dalam perundang-undangan serta ketentuan yang berlaku. Hanya tinggal pelaksanaan saja di lapangan. Tapi semua aturan itu hendaknya menyentuh dan terkait langsung dan hakekat keselamatan kerja. Pemerintah kita harapkan tidak hanya sekedar mengeluarkan izin atau membuat aturan, tapi juga harus turun ke lapangan untuk mengawasi pelaksanaannya. Apakah sudah benar-benar dilaksanakan oleh

perusahaan?,"kata Sahat. Lebih lanjut Sahat menuturkan, sanksi yang tegas juga harus diberikan Pemerintah kepada perusahaan yang tidak melaksanakan aturan tentang K-3. Sebaliknya kepada perusahaan yang telah melaksanakan perlu diberikan penghargaan. Dengan telah masuknya tahun 2012 , dapat dijadikan sebagai momentum bagi dinas terkait yang baru dilantik oleh Bupati beberapa hari lalu, untuk menjalankan tugas pengawasan dengan lebih baik sesuai tupoksinya. Serta lebih profesional dalam menjalankan tugasnya. Salah seorang pekerja di Bintan Herman menilai, kasus tewasnya pekerja dalam suatu kecelakan kerja sering dianggap suatu musibah bagi pihak keluarga dan perusahaan. Meski kadangkala diketahui perusahaan tersebut belum sepenuhnya melaksanakan sistem K-3 dan ada indikasi melakukan kelalaian. "Pihak keluarga korban juga biasanya tidak mau memperpanjang masalah dengan perusahaan dan sudah berterimakasih dengan sagu hati dan santunan yang diberikan perusahaan,"katanya. (edy)

PSMTI Bagi

Sambungan dari hal 17

kurang mampu. "Pada pembagian sembako kali ini, PSMTI membagikan paket sembako sebanyak 500 paket. Sebanyak 300 paket kita bagikan di Tanjungpinang dan sisanya di Kabupaten Bintan," ujar Jenny, disela-sela pembagian seabako. Ia juga menuturkan, pembagian sembako ini merupakan sumbangan dari para donatur dan sukarelawan. Donatur tersebut

merupakan pengusaha dari Kota Tanjungpinang dan Bintan. "Kita tinggal menyalurkan dan membagikan kepada masyarakat yang berhak," ujar Jenni. Hal yang sama juga disampaikan Sekretaris PSMTI Tanjungpinang-Bintan Freddy. Katanya, program pembagian sembako ini selalu dilakukan PSMTI menjelang perayaan hari besar keagamaan di Indonesia.

"Ssi paket sembako berupa beras 15 kg, minyak goreng 2 kg, gula pasir 2 kg, mie instan, serta minuman. Untuk tambahannya, kita berikan juga pakaian dan sepatu," ungkapnya. Ana (58), warga asal Senggarang yang menerima paket sembako mengaku bahagia. Ia sangat senang bisa menjadi salah seorang yang meneirma bantuan paket sembako dari PSMTI.

Berkat Kerja

Sambungan dari hal 17

Apa rahasia suksesnya? Helmi mengutarakan bahwa kunci suksesnya adalah kerja keras. Karena, dengan kerja keras, apa yang dicita-citakan bisa tercapai. "Kerja keras. Hampir setiap hari saya selalu mengerjakan apa yang dianjurkan oleh guru pembimbing saya," ujar anak pertama dari dua bersaudara ini, ditemui di

sekolahnya belum lama ini. Siswa kelahiran 2 Mei 1993 silam ini mengatakan, bahwa untuk sampai pada pencapaian maksimal seperti yang diraihnya tidaklah mudah. Helmi mengaku telah berjuang keras sejak masih duduk di kelas 1. Bahkan, beberapa bulan sebelum mewakili sekolahnya di kancah nasional, hampir setiap

sore Helmi berlatih. Tak peduli apakan saat itu hari libur. Begitu juga ketika mendekati waktu ujian sekolah, ia juga banyak meluangkan waktunya untuk belajar dan terus belajar. "Hari libur saya juga latihan, saya benar-benar kerja keras untuk meraih cita-cita saya," tuturnya sambil tersenyum. Selaku siswa berprestasi di

SMKN 2, kini Helmi memiliki jaminan untuk masuk di Sekolah Perhotelan Sahid Jakarta, sebagaimana pendahulunya yang mendapatkan beasiswa dari Yayasan Sahid Jakarta. Namun demikian, Helmi belum menjatuhkan pilihannya. Karena, ia masih konsen menyelesaikan pendidikannya. ( c w 5 5 )

Hasil Penelitian

Sambungan dari hal 17

kongkrit, agar memudahkan pembuktiannya nanti. Eko menambahkan, kalau memang memenuhi unsur pidana korupsi pada kasus tersebut, sesuai fakta dari tim ahli, tentu akan diteruskan dan segera dilimpahkan sebagaimana aturan yang berlaku. Sebaliknya, apabila tidak terjadi penyimpangan dan

"Saya merasa senang sekali atas perhatian dari para dermawan, mudah-mudahan mereka dapat diberikan umur panjang dan bertambah rezekinya," katanya. Hal yang sama juga disampaikan Acay (70), warga Potong Lembu Tanjungpinang. "Mudah-mudahan pada perayaan Imlek kali ini semua dapat berkah," pungkasnya. (sut)

sesuai spek kebutuhan proyek tersebut, kasusnya akan dihentikan. "Terbukti, kita tingkatkan dan diproses. Dan apabila tidak, kita hentikan," ucapnya. Seperti diketahui, Dishub Kota Batam pada Januari 2010 lalu membeli sejumlah peralatan uji kendaraan bermotor. Penga-

daan alat kir ini dibiayai dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Batam senilai Rp2,1 miliar. Hanya saja, enam bulan setelah alat itu dioperasikan lantas dilaporkan rusak sehingga operasional pengujian kendaraan bermotor terpaksa dilakukan secara manual kembali.

Kasus kir kemudian mencuat. Kejati Kepri akhirnya turun langsung meneliti apakah benar dalam kasus tersebut ada kesalahan. Di tahun 2011, Kejati sudah memanggil sejumlah saksi, namun sampai saat ini belum terdapat progres perkembangan kasus tersebut. (cw40)


BINTAN

19

Senin,

9 Januari 2012

Nelayan Kawal Urung Melaut Ansar Jamin UMK Tak Menimbulkan Gejolak BINTAN — Penetapan angka Upah Minimum Kabupaten (UMK) Bintan tahun 2012 sebesar Rp1,225 juta, yang ditetapkan oleh Gubernur Kepri, Muhammad Sani pada 28 Desember 2012 lalu, dijamin tidak akan menimbulkan gejolak di kalangan buruh. Karena Pemkab Bintan akan memberikan fasilitas untuk meringankan beban para buruh. Bupati Bintan, Ansar Ahmad menjamin penetapan angka UMK Bintan tidak akan menimbulkan gejolak seperti di daerah-daerah lain, karena pengusaha dan Pemkab Bintan tetap memberikan apresiasi terhadap buruh. Angka UMK yang ditetapkan sebesar Rp1,225 juta dianggap layak dan bisa sesuai dengan kebutuhan hidup layak di Bintan. Meskipun demikian, Bupati Bintan melalui jajaran yang dinaunginya akan berkoordinasi agar kesulitan yang dialami para buruh bisa teratasi. Dengan memberikan subsidi dan bantuan transportasi atau angkutan bagi buruh, koperasi, pengadaan rumah susun (Rusun) serta bantuan-bantuan yang dianggap bisa menunjang kebutuhan buruh. "Insya Allah kami akan melakukan kebijakan ini, tentu terlebih dahulu akan dikoordinasikan dengan jajaran terkait. Bagaimanapun persoalan buruh menjadi perhatian pemerintah, makanya dengan bantuan transportasi dan lain-lain diharapkan bisa memberikan tambahan kesejahteraan bagi buruh," ujarnya kepada Haluan Kepri. Menurut Anshar, soal penetapan UMK Bintan jangan dipolemikan, yang terpenting saat ini semua unsur terkait di dalamnya seperti buruh, serikat pekerja/buruh, pengusaha juga pemerintah diharapkan saling bersinergi. Katanya, jika semua elemen saling menyadari, apa yang diharapkan buruh dan semua komponen bisa tercipta kesejahteraan. (tea)

Gelombang Tinggi, BBM Langka B I N T A N — Puluhan nelayan tradisional di sepanjang sungai yang menjorok ke pantai di daerah Kawal Kabupaten Bintan, terpaksa memilih labuh jangkar karena cuaca kurang bersahabat. Selain itu juga bahan bakar minyak (BBM) solar susah didapatkan. Dasrul (37), nelayan dari desa tersebut, Minggu (8/1) mengatakan, sudah sepekan tak melaut karena gelombang tinggi. "Cuaca buruk terpaksa kami labuh jangkar, kalau memaksa melaut resikonya sangat besar," katanya ditemui di dermaga rakyat akhir pekan kemarin. Hujan sepanjang Sabtu malam, membuat para nelayan mengikatkan kapalnya di bolard dermaga yang tak jauh dari jembatan. Senada dengan Dasrul, Rahman yang sudah belasan tahun melaut juga memilih mengurungkan niatnya melaut. Katanya, selain cuaca buruk dia mengeluhkan bahan bakar minyak (BBM) jenis solar juga sulit didapatkan di daerah tersebut. "Serba sulit cuaca buruk, minyak juga sulit. Kalaupun ada harganya tinggi," keluhnya. In-

formasi yang berhasil didapatkan Haluan Kepri di daerah Kawal, Bintan, kelangkaan BBM jenis solar mulai dirasakan nelayan setempat sejak dua pekan lalu. Kalaupun ada, harga BBM mencapai Rp6 sampai 7 ribu perliter bahkan lebih. Harga semahal itu tentu tidak sebanding dengan hasil pendapatan. "Kalaupun ada harganya tinggi, gak sesuai dengan pendapatan tangkapan ikan di sini," keluhnya lagi. Kebutuhan solar nelayan di daerah tersebut selama ini dipasok oleh kios-kios penjual BBM. Hanya saja, sudah sepekan lebih sebagian besar kios ataupun kapal BBM yang biasa melintas sering mengalami kekosongan solar. "Kami tidak tahu harus bagaimana, terpaksa kami sementara ini tidak melaut dan menunggu pasokan solar kembali lancar," tambahnya. Terkait cuaca buruk, Kasatpolair Polres Bintan, AKP Zulkifli menghimbau, para nelayan agar lebih berhati-hati dan waspada saat berlayar, karena cuaca sejak akhir pekan kemarin hingga kini terus memburuk.

Dia menyarankan, para nelayan atau operator pelayaran komersil saat melakukan pelayaran agar melengkapi perlengkapan keselamatan (safety) seperti life jacket, pelampung dan perleng-

kapan keselamatan lainnya. "Kita sarankan agar menggunakan perlengkapan keselamatan," himbaunya dihubungi Haluan Kepri Minggu kemarin. Pantauan Haluan Kepri di se-

kitar perairan tersebut, gelombang disertai arus kuat serta hujan rincik terus terjadi sejak akhir pekan. Keadaan cuaca yang tidak bersahabat itu penyebab para nelayan lebih memilih labuh jangkar. (tea)

MINYAK HITAM — Petugas membersihkan minyak hitam di perairan Lagoi akhir pekan lalu. Minyak hitam mencemari perairan Lagoi yang diduga berasal dari limbah kapal

Bauksit Sebaiknya Dikelola BUMD BINT AN — Kritikan terus bermunculan atas BINTAN keinginan Pemkab Bintan menambah izin baru pertambangan bauksit di Kabupaten Bintan. Ada yang berpendapat usaha pertambangan bauksit sebaiknya dikelola Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). Pasalnya dalam era otonomi setiap daerah dapat berperan aktif untuk mencari pemasukan daerah(PAD) sebesar-besarnya. Oleh: Edy Haryanto, Liputan Bintan

"Kalau dulu di era desentralisasi perusahaan tambang umumnya dikelola oleh BUMN (Badan Usaha Milik Negara), tapi kini dengan sistem Otonomi Daerah sudah selayaknya pertambangan itu dikelola oleh BUMD agar hasilnya dapat lebih besar diberikan kepada masyarakat sesuai amanah undangundang dasar 1945 pasal 33,"kata Rasyid salah seorang penggiat LSM di Bintan, Minggu (8/1). Rasyid yang berdomisili di Kijang ini mengatakan selaku masyarakat Bintan, dirinya merasa kecewa bahwa pengelolaan

hasil tambang khususnya bauksit di Bintan yang lebih didominasi oleh perusahaan swasta murni. Kondisi ini jelas akan merugikan masyarakat setempat karena kompensasi yang diterima masyarakat dipastikan tidak ada apa-apanya jika dibandingkan keuntungan perusahaan tersebut. "Perusahaan swasta murni akan mencari keuntungan sebesar-besar dan biaya sekecilkecilnya. Berbeda halnya saat PT Antam Tbk yang merupakan salah satu BUMN yang mengelola pertambangan bauksit di

SUTANA/HALUAN KEPRI

SALAH satu tambang bauksit di wilayah Kabupaten Bintan, yang terus beroperasi, foto diambil beberapa waktu lalu.

Kijang saat beroperasi dulu. Masyarakat dan daerah masih memperoleh keuntungan yang signifikan dan merasakan hasil pembangunan yang diberikan oleh PT Antam," ujar Rasyid. Karena itu, lanjut Rasyid, dengan adanya niat Pemerintah Kabupaten Bintan membuka kembali izin pertambangan baru bagi swasta dirinya tidak sependapat dengan hal tersebut. Karena apa yang dilaksanakan Pemerintah Daerah saat ini , tidaklah sejalan dengan amanah UUD 1945 pasal 33 dimana disebutkan seluruh kekayaan yang ada di bumi Indonesia dikuasai oleh negara, bukan pihak swasta. Hasil kekayaan bumi Indonesia menurut undang-undang itu, akan digunakan sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat bukan kemakmuran pihak swasta. Ia menyarankan, daripada menambah izin baru pertambangan bauksit, lebih baik perusahaan tambang bauksit yang sudah ada saat ini dikelola dan ditata dengan baik. "Kalau UUD 1945 pasal 33 itu sudah diamandemen (diubah) mungkin sah-sah saja pihak swasta murni menguasai kekayaan bumi Indonesia ini,"tegasnya. Kritikan atas izin pertambangan baru bauksit sebelumnya disampaikan tokoh masyarakat Kijang Nai Matsu. Dia mengharapkan pemerintah tidak lagi menambah izin bagi pertambangan bauksit baru. Pasalnya keberadaan perusahaan bauksit sudah menimbulkan banyak persoalan di masyarakat. "Kalau bisa jangan ditambah lagi izin baru. Yang sudah ada saat ini saja sudah banyak menimbulkan permasalahan dengan masyarakat,"katanya. Mantan anggota DPRD Bintan ini juga mengingatkan kepada perusahaan pertambangan yang ada untuk tidak selalu meningkatkan produksinya. Pa-

salnya peningkatan produksi akan berdampak bagi lingkungan dan lahan disekitar.Kepada perusahaan pertambangan bauksit juga diingatkan untuk segera mereklamasi lahan yang sudah tidak digunakan lagi. "Kalau memang lahan itu sudah tidak dimanfaatkan lagi, segera lah direklamasi dan ditata kembali. Agar masyarakat dapat memanfaatkan bekas lahan tambang tersebut untuk bercocok tanam,"katanya. Pemerintah kabupaten Bintan seperti disampaikan Kepala Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Bintan Wan Rudi Iskandar mengatakan pihaknya masih menunggu petunjuk teknis (Juntek) dari kementerian ESDM untuk memberikan izin baru pertambangan bauksit. Setelah juntek diterima barulah dilakukan pelelangaan. "Sampai saat ini kita masih menunggu petunjuk teknis. Setelah itu baru dilakukan pelelangan atas wilayah pertambangan tersebut. Sesuai yang diamanatkan undang-undang No 4 tahun 2009 tentang pertambangan,"kata Wan Rudi saat dikonfirmasi, pekan lalu. Rudi mengatakan sesuai aturan tersebut setiap satu izin usaha pertambangan akan diberikan lahan seluas 5.000 hektar. Disinggung berapa luas lahan yang dicadangkan untuk tambang bauksit sesuai Perda RTRW (rencana tata ruang wilayah) yang baru, Rudi mengaku tidak mengetahui persis dan mengarahkan koran ini bertanya pihak Bappeda Bintan, Sedangkan terkait izin usaha pertambangan bauksit yang telah ada saat ini di Kabupaten Bintan , Rudi mengatakan saat ini sudah ada 8 izin usaha. Menurut Rudi, kepada 8 perusahaan yang telah ada pihaknya masih tetap memberikan keberadaan perusahaan tersebut.** * *

Untung Tipis, Pengecer Pupuk Mundur B I N T A N — Kisruh penahanan pupuk bersubsidi milik Pusat Koperasi Distribusi (PKD) Kepri oleh polisi, berbuntut mundurnya salah satu pengecer pupuk di Bintan. Koperasi Mahardika Mandiri yang selama ini menjadi pengecer resmi pupuk bersubsidi di Kecamatan Bintan Utara dan Seri Kuala Lobam mengundurkan diri sebagai pengecer terhitung Januari 2012. Kamaruzaman Pimpinan Koperasi Mahardika Mandiri mencurahkan hal-hal yang mengganjal dihatinya selama ini. Menurut dia, ada dua alasan yang melatar belakangi sikap mereka. Pertama karena per-Desember 2011 memang kontrak mereka dengan PKD Kepri telah berakhir. Alasan kedua yang paling mendasar karena kecewa terkait kisruh yang terjadi antara polisi dan PKD atas penahanan pupuk baru-baru ini. "Kisruh antara Polres Bintan dan PKD Kepri belakangan ini membuat kami sebagai pengecer tidak nyaman. Kalau distributor resmi satu-satunya saja di anggap bermasalah Apalagi kami yang hanya pengecer,"tutur Kamaruzaman, akhir pekan lalu. Menurut dia, mungkin banyak kalangan yang menganggap menjadi pengecer pupuk bersubsidi itu untungnya besar. Padahal sebaliknya penjadi pengecer lebih banyak bernilai sosial. "Sudahlah untungnya tipis atau hampir tidak ada, silap-silap kita malah rugi. Belum lagi ditambah kecurigaan Pihak Kepolisian membuat jantung kita kempang kempis ketakutan. Bukan ketakutan karena sa-

lahnya, kalau kita tak salah kan tak apa-apa. Tapi ketakutan kalau ditahan bayarnya nak pakai apa?," ungkap dia. Kamaruzaman mengungkapkan keuntungan atau hak pengecer untuk setiap satu kilogram pupuk bersubsidi jenis urea hanya sebesar Rp35,- (tiga puluh lima rupiah). Sehingga untuk satu karung pupuk isi 50 kilo pengecer hanya mendapat keuntungan sebesar Rp 1.750,- saja. "Misalkan kelompok petani memesan pupuk urea 3 ton, berarti kita pengecer untuk satu kali pengantaran memperoleh untung kotor yakni 60 karung (satu ton setara 20 karung) dikalikan Rp 1.750 yakni Rp 105 ribu saja. Keuntungan kotor itu masih harus dipotong gaji buruh angkut, serta biaya makan minum buruh termasuk ongkos minyak kami mengawal pupuk sampai ke petani karena takut ditengah jalan di tahan aparat," katanya memberi contoh keuntungan yang mereka dapatkan. Belum cukup disitu, Kamaruzaman melanjutkan, selain beban operasional , pihaknya masih dibebani dengan pajak, SITU tiap tahun serta biaya jika sekali waktu pihaknya turun ke lokasi petani atau kelompok tani. Ditambah lagi jika sekali-kali datang kunjungan pihak produsen pupuk baik tentunya mereka harus memberikan pelayanan atau servis kepada tamu tersebut. "Kalau dalam satu tahun pengecer seperti kita hanya mendapat jatah pupuk lebih kurang 30 ton, coba hitung saja berapa keuntungan yang kita peroleh sebagai pengecer. Keuntungan-

nya sangat tipis sekali. Kita pengecer bisa dikatakan lebih banyak kerja sosial. Tapi sudah lah untung tipis, pengantaran pupuk pun masih dipermasalahkan oleh polisi," katanya kecewa. Menurut Kamaruzaman, kalau sudah seperti ini kondisinya, dia menegaskan biarlah urusan pupuk bersubsidi ini dikelola oleh pemerintah atau dinas pertanian saja.Atau bisa saja dikelola oleh mitra anggota PKD Kepri yang lain seperti Primkopal Lantamal IV atau Primkopal Mentigi. Hal tersebut bertujuan agar Pemerintah dapat memahami persoalan yang dihadapi penyaluran pupuk dari hulu hingga hilir. Namun dia yakin, jika ditangani oleh pihak Pertanian akan memperbesar cost yang harus dikeluarkan. Karena kata dia, sudah dimaklumi bersama jika seorang pejabat turun ke lapangan apalagi sampai ke pelosok-pelosok tentunya anggarannya perjalanannya cukup besar. " Lantas siapa yang harus menanggung biaya itu nanti ? apakah pihak dinas atau petani ?,"imbuhnya. Dan yang membuat pengecer semakin terpuruk katanya harga penjualan pupuk bersubsidi ke petani tidak boleh melewati harga HET yang telah ditetapkan pemerintah. Ditambah lagi dengan diterapkannya penyaluran pupuk sistim tertutup pada tahun 2009 membuat banyak pengecer yang mundur. Pasalnya dengan aturan tersebut pengecer hanya boleh menjual kepada petani yang telah mengantongi RDKK( rencana defenitif kebutuhan kelompok) saja. (edy)

Berkas Tersangka Dilimpahkan ke Kejari Tpi Curanmor di Kapal Roro B I N T A N — Kapolres Bintan AKBP Okto Budi Prasetyo SIk melalui Kasat Polair Polres Bintan AKP Zulkifli mengungkapkan,

berkas tersangka Rian Syahputra (17), warga Perumahan Telaga Surya Gang Gabus, Tanjung Uban, pelaku Curanmor di dalam kapal roro KM Barau yang tengah bersandar di Pelabuhan ASDP Tanjung Uban beberapa hari yang lalu, Kamis (29/12) kemarin, telah diserahkan ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjungpinang. "Iya benar, berkasnya sudah kita serahkan ke Jaksa. Dimana, sebelumnya, tersangka itu, pada Senin (28/12), sekitar pukul 05.00 WIB, telah melakukan pencurian, sepeda motor jenis Honda Supra Fit warna biru putih Nopol BP 5570 DF milik Hidayat Cha-

niago, yang tengah di parkirkan di dalam kapal roro KM Barau yang tengah bersandar di Pelabuhan ASDP Tanjung Uban tiga hari yang lalu," sebut Zulkifli kepada Haluan Kepri belum lama ini. Dia menerangkan, tersangka sendiri, berhasil ditangkap oleh jajaran anggota kepolisian pelabuhan Sri Bintan Pura (SBP) Tanjungpinang sebelumnya. Dan selanjutnya, petugas disana dengan cepat menghubungi anggota Satuan Polair Polres Bintan. Alhasil, pelaku akhirnya digiring ke tahanan serta kemudian kasusnya di sidik oleh unit Gakkum satuan Polair Polres Bintan.

"Modus operandinya, setelah sepeda motor yang stangnya tidak dikunci diambil lalu tersangka membawa ke Tanjungpinang. Dan berpura-pura kehilangan STNK dan melapor ke Kepolisian Pelabuhan. Setelah di mintai keterangan, timbul kecurigaan, yang akhirnya terungkap bahwa motor itu hasil curian, Dengan cepat tersangka dan Barang Bukti diamankan oleh petugas disana dan selanjutnya menghubungi kita,"cerita Zulkifli Zulkifli menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk berhati-hati apabila memarkirkan kendaraannya. Pastikan sudah

dalam keadaan terkunci dan aman. Bukan hanya kepada masyarakat saja, dia menambahkan, kepada seluruh pemilik atau pengusaha kapal dan para nelayan agar berhati-hati dan selalu waspada memperhatikan keamanan di sekitar kapal. "Didalam berlayar, untuk pemilik kapal dan nelayan, kita juga menghimbau agar melengkapi alat keselamatan didalam kapal. Karena saat ini musim angin utara dan gelombang tinggi berpotensi masih akan terus terjadi dan itu dapat membahayakan keselamatan siapa saja," himbaunya. ( c w 4 0 )


ANAMBAS

20

Senin,

9 Januari 2012

Wakil Bupati Buka MTQ ke-2 Siantan ANAMBAS — Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) Kecamatan Siantan ke-2 dimulai. Pembukaan MTQ tersebut dilaksanakan di Gedung Balai Pertemuan Masyarakat Siantan (BPMS), Tarempa, Siantan, Anambas, Jumat 6/1 malam. Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas KKA Abdul Haris, yang didampingi Camat Siantan Ardan, menabuhbeduk menandai dimulainya pelaksanaan MTQ ke-2 Kecamatan Siantan. Camat Siantan, Ardan dalam sambutannya menyampaikan pelaksanaan MTQ merupakan wujud pendekatan diri generasi muda pada kegiatan yang Islami. Program tahunan ini diselenggarakan untuk menyeleksi Qori dan Qoriah Siantan, yang akan diikutkan dalam MTQ tingkat Kabupaten di Jemaja pada bulan Maret mendatang. "Ini merupakan persiapan kita dalam menyeleksi Qori dan Qoriah terbaik yang akan mewakili Siantan dalam MTQ tingkat kabupaten nantinya,"katanya. Bertemakan menghadapi masa depan dengan generasi muda yang Islami, MTQ Siantan yang kedua melombakan cabang tilawah, Hifzil dan Tahmil serta Lomba Kasidah Rebana.Total peserta dari Siantan sebanyak 80 orang. Peserta dari Desa Terempa Barat, Kelurahan Tarempa,Tarempa Selatan dan Rintis. MTQ dilaksanakan pada dua tempat di gedung BPMS dan Masjid Istiqomah, yang dilaksanakan dari 6 hingga 8 Januari 2012 Ardan mengharapkan kegiatan MTQ kedua ini dapat memilih Qori dan Qoriah yang terbaik dari Siantan. Qori dan Qoriah tersebut akan mewakili Siantan ditingkat Kabupaten dan keluar sebagai peserta terbaik nantinya. Sebagai Kecamatan Pusat Kabupaten Siantan terus mempersiapkan kader-kader terbaik untuk MTQ. "Kita harapkan dapat memilih Qori dan Qoriah terbaik. Sehingga dapat menjadikan Siantan lebih unggul dari Kecamatan yang lain di Anambas. Kita terus mempersiapkan kaderkader islami terbaik dari siantan untuk Anambas,"tuturnya Kecamatan Siantan terus meningkatkan kegiatan-kegiatan Islami bagi generasi muda. Pendidikan pada Taman Pendidikan Al Quran (TPQ) terus dilaksanakan pada setiap masjid. Agar generasi muda dapat mengenali kitab Al quran dan menjadikannya sebagai pedoman hidup. Dalam kesempatan ini, Ardan menyampaikan, Al Qur'an sebagai kitab suci umat Islam harus terus dipelajari. Pelajaran sejarah, ketauhidan, akhlak, hukum dan hubungan sesama manusia telah diatur dalam Al Quran.Namun bila lalai dalam mempelajari dan mengamalkannya, membuat umat jauh dari tuntunan dan mulai timbul berbagai kekacauan. Untuk itu umat Islam harus terus mempelajari Al Quran sepanjang hidup. Agar tetap berada dalam tutunan illahi yang telah diwahyukan dalam Al Quran.(yul)

YULIA

TABUH BEDUK — Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas Abdul Haris bersama Camat Siantan Ardan menabuh beduk tanda dimulainya Kegiatan MTQ ke-2, Siantan di Gedung BPMS, Jumat, (6/1) .

Pendidikan Gratis 'Terhapus' Pungut Uang Komite ANAMBAS — Upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) untuk mewujudkan pendidikan gratis sepertinya belum sepenuhnya terwujud. Oleh: Yulia Irfani, Liputan Anambas

Pungutan uang sekolah tiap bulan tetap dibayar wali murid, alih-alih uang Komite Sekolah, setiap sekolah saat ini beramairamai memungut biaya bagi setiap pelajar pada Lembaga Pendidikan Negeri di KKA Hal ini membuat salah seorang tokoh masyarakat Anambas, Asmirwan merasa prihatin. Mendengar pungutan bagi siswa, dirinya merasa Pemerintah lepas kontrol terhadap uang komite yang dipungut Kepala Sekolah, karena telah menambah beban masyarakat Anambas. Sementara Bupati

KKA, Drs.Tengku Mukhtaruddin dalam berbagai kesempatan selalu menyampaikan pendidikan gratis bagi pelajar di Anambas. "Sangat disayangkan kinerja Kepala Sekolah yang mengumpulkan orang tua untuk mengarahkan pengumpulan uang komite. Meskipun ini katanya direstui Wali Murid. Tapi langkah ini sangat disayangkan karena harus ada biaya lagi per bulannya bagi siswa Anambas,"katanya kepada Haluan Kepri akhir pekan lalu. Sekolah saat ini memungut uang komite mencapai nominal

Rp50 ribu per siswa tiap bulannya. Tentu nominal ini sangat memberatkan bagi Wali Murid. Sementara Pemkab Anambas telah mengeluarkan SK sebagai Guru Tidak Tetap (GTT) bagi guru NonPNS dan Pegawai Tidak Tetap (PTT) bagi Petugas Sekolah Non PNS. Tentu uang komite dengan nominal ini sangat besar dan menghapus istilah "Pendidikan Gratis" bagi pelajar Anambas. "Pemkab telah mengangkat pegawai dan guru sebagai PTT dan GTT bagi mereka yang ditugaskan disekolah. Tapi kenapa masih ada pungutan. Tetap saja ada pungutan bagi orang tua siswa. Tentu tidak bisa lagi dikatakan pendidikan gratis bagi pelajar di Anambas,"ujarnya Asmirwan mempertanyakan apakah pengumpulan uang komite di laporkan kepada Dinas Pendidikan, atau hanya inisiatif Kepala Sekolah saja. Sehingga pungutan biaya sekolah yang berlangsung sejak lama di Anambas, meskipun

daerah ini selalu mempromosikan sekolah gratis di Anambas. "Tentu muncul pertanyaan, apakah kegiatan pungutan ini dilaporkan kepada Dinas Pendidikan, atau tidak. Karena semua kegiatan sekolah ditanggung Pemkab. Tapi muncul pungutan yang telah berlangsung lama. Apakah Dinas Pendidikan mengetahui adanya pungutan ini,"tanyanya Nominal uang sekolah yang dipungut terbilang tinggi, jika dibandingkan dengan perekonomian masyarakat saat ini. Biaya pendidikan yang diprogram Pemkab menjadi gratis masih jauh dari harapan. Meski telah berlangsung sejak lama, pungutan biaya sekolah ini tetap berjalan. Namun Pemkab Anambas masih belum terlihat mengambil tindakan terkait pemungutan ini. Asmirwan mengharapkan agar Pemerintah dapat mengevaluasi pungutan ini, karena kinerja Pemerintah dalam bidang

Pasar Curah Perintis Diserbu Warga

YULIA

PASAR Curah Perintis di Pasar Tarempa, Siantan Anambas, ramai dikunjungi pembeli. Pengusaha rumah makan dan warga membeli kebutuhan sehari-hari dan menyimpan sebagian untuk berjagajaga sewaktu-waktu pasokan terputus. Minggu (8/1).

A N A M B A S — Pasar curah masih tetap diburu masyarakat, Tarempa, Siantan Anambas. Setelah sempat terputus beberapa minggu, pasokan sayur mayur, di Anambas, harga pun melambung tinggi akibat minimnya stok pasar. Pasar curah ini diserbu dan dimanfaatkan warga dan usaha rumahan makanan kotak untuk menyimpan pasokan dapur. Kapal Perintis Trigas yang merapat sekitar pukul 18.00 WIB, Sabtu (7/1) lalu langsung

membongkar muatan dan pedagangpun langsung berjualan. Meski malam hari, kedatangan Perintis telah ditunggu-tunggu oleh masyarakat Anambas. Tidak hanya masyarakat di Tarempa, Siantan. Tapi juga pedagang dari Kecamatan lain seperti Palmatak, Siantan Timur, Siantan Tengah dan Siantan Selatan. "Sejak pagi kita nunggu Kapal Perintis masuk, karena pasokan untuk dijual diwarung sudah habis,"kata Midi salah seorang

pedagang dari Pulau. Karena banyaknya diburu pedagang dari pulau-pulau sekitar Tarempa. Sekitar pukukl 20.00 WIB malam itu, stok pedagang untuk Anambas sudah ludes terjual semuanya. Namun Pedagang Perintis kembali berjualan di emperan pasar Terempa pada pagi hari, Minggu (8/1). Meski telah banyak yang terjual dimalam hari, pedagang tetap kehabisan stok karena masih banyaknya pembeli dalam jumlah besar.

"Habis semua terjual karena banyak yang beli per karung. Tapi curahan juga banyak yang beli,"kata Andi salah seorang pedagang perintis. Harga kentang per karung sekitar berat 8 kilogram dijual seharga Rp70.000,sedangkan harga per kilogram Rp10.000 . Ayam beku per ekornya Rp30.000,-. Bawang per kilogram Rp10.000 dan per karung bawang dijual seharga Rp65.000. Sementara bawang harum masih bertahan seharga Rp24.000 per kilogram. Cabe merah dan hijau keriting seharga Rp70.000 per kilogramnya. Terdapat perbedaan harga dengan pasar sayur Tarempa. Harga cabe merah keriting perkilogram Rp80.000. Sedangkan harga cabe hijau lebih rendah, Rp60.000 perkilogramnya. Sementara itu harga buah tidak ada kenaikan, barang-barang pedagang juga ada yang busuk. Kentang mulai lunak karena lamanya dalam perjalanan. Sedangkan bawang merah sudah mulai tumbuh. Meskipun demikian, pedagang tetap menjual dengan harga dengan murah. Perintis juga mengalami keterlambatan datang. Cuaca yang buruk dan besarnya gelombang menyebabkan kapal tidak dapat melaju cepat. Seperti jadwal biasanya perintis datang sekitar siang pukul 11.00 WIB. Namun Perintis barus bisa merapat pada malam hari. Sejauh ini Perintis merupakan kapal yang memasok kebutuhan bahan pokok untuk .(yul) Anambas.(yul)

pendidikan terbilang masih minim. Untuk membangun gedung sekolah juga masih dibantu perusahaan migas yang ada di Anambas. Disamping itu dirinya juga meminta agar Kepala Sekolah tidak segan-segan melaporkan kebutuhan sekolah kepada Dinas Pendidikan. Bukannya malah melaporkan kepada Wali Murid yang tidak sepenuhnya memahami permasalahan sekolah. "Harus dievaluasi oleh pemerintah dan dihapuskan dengan segera pemungutan ini. Agar anak bisa sekolah dengan tenang dan orang tua tidak memikirkan lagi biaya sekolah. Semua kebutuhan sekolah disampaikan pada Dinas Pendidikan yang menangani sekolah. Bukan pada wali murid untuk memungut uang sekolah tiap bulannya. Kalau kepala Sekolah tidak mau menyampaikan kepada Dinas, tentu muncul pertanyaan pungutan ini untuk apa,"tegasnya Meskipun saat ini pungutan

uang sekolah tetap dibayar oleh wali murid. Asmirwan menuturkan, pembayaran tersebut sangat memberatkan.Tapi yang namanya orang tua pasti akan membayar, meskipun ia mengurangi makan dirumah. Karena pendidikan dipercaya dapat merubah nasib di masa mendatang. "Yang namanya orang tua pasti akan membayar karena mereka ingin anaknya sekolah dan nasibnya berobah. Meskipun mereka pontang-panting cari duit. Tapi menyediakan pendidikan gratis bagi setiap warga Anambas adalah tanggung jawab Pemkab. Apapun kondisinya masyarakat Anambas, kaya dan miskin sekolah harus gratis,"ujarnya Begitu juga dengan Komite Sekolah. Menurutnya pengurus komite sekolah harusnya menanggapi berbagai kekurangan disekolah untuk diusulkan pada Dinas Pendidikan. Bukan mengarahkan sekolah melakukan pungutan pada wali murid. Se-

hingga program-program sekolah belum terpenuhi dapat dibayar oleh Pemkab Anambas. "Pengurus komite jangan menfasilitasi bagaimana orang tua membayar uang komite sekolah. Tapi bagaimana bermusyawarah dengan sekolah untuk menyampaikan kekurangan tersebut pada Dinas Pendidikan. Supaya kekurangan tersebut dapat diambil dari dana APBD yang diperuntukkan bagi pendidikan,"tuturnya Pungutan rutin yang dilaksanakan oleh sekolah memang tidak jelas peruntukannya. Jika pembayaran untuk guru dan pegawai tata usaha, maka Pemkab telah menanggungnya. Begitujuga dengan kegiatan sekolah, juga ada bantuan Bantuan Operasinal Sekolah dari Daerah (BOSDA). Namun sekolah masih jauh dari harapan. Untuk balajar siswa harus membeli buku sendiri. Tidak ada buku paket yang tersedia untuk belajar siswa.** * *

Lempok Khas Anambas Mulai Dipasarkan A N A M B A S — Lempok makanan khas Anambas kini mulai memasuki pasaran, musim durian yang mulai banjir dimanfaatkan usaha rumahan untuk memasak lempok. Durian yang tidak bisa tahan lama karena sudah matang harus cepat diolah agar tidak masam. Lempok adalah dodol durian khas Anambas, makanan khas ini kini mulai ramai di warung yang menjual durian. Pedagang durian, Syafei setelah menerima durian dari petani. Kini dia juga menerima lempok durian untuk dijual. "Diantar sama pemilik usaha rumahan yang buat lempok, mereka minta dijualkan. Kita terima aja, karena peminta lempok juga banyak. Kita terima lempok dan biasanya pembeli durian juga melihat lempok sekalian,"katanya saat ditemui Haluan Kepri di warungnya Jl. Hangtuah, Terempa, Siantan, Anambas, Minggu (8/1) kemarin. Rasa lempok durian yang khas, menambah daftar makanan di Tarempa. Lempok dikemas dalam bungkus pelepah arai pinang. Masyarakat menggunakan pelepah ini agar lempok dapat tahan lama dan terhinSyafei dar dari jamur. Mem-

percantik kemasan, biasanya dibungkus lagi dengan kertas koran. Satu bungkus lempok ukuran seperempat kilogram seharga Rp100.000. Lamanya pengolahan dan banyaknya durian yang dibutuhkan untuk bahan baku menyebabkan harga jualnya juga tinggi. "Mengelolah lempok butuh waktu lama dan banyak buah durian, makanya harganya terbilang tinggi. Tapi dari rasanya, harganya ini sesuailah dan tetap banyak yang beli,"ujar Syafei Peminat lempok dimusim durian memang tidak banyak. Tapi saat musim durian selesai, lempok mulai laku dan dilirik pembeli. Peminat mulai banyak dan menanyakan lempok durian. Ada yang untuk konsumsi sendiri dan ada juga yang dijadikan oleholeh dari Tarempa. "Kalau lempok durian ini biasanya banyak peminat saat musim durian habis. Kalau sekarang ini palingan banyak yang beli untuk oleh-oleh, karena duriannya tidak bisa dibawa jauh,"katanya Syafei menuturkan lempok memang dibuat untuk persediaan makanan durian saat tidak musim. Dengan adanya lempok, masyarakat Anambas masih mencicipi rasa durian khas Anambas dari lempok. Berbeda dengan dodol durian yang memiliki rasa durian, Lempok memiliki bahan baku durian. "Biasanya lempok ini dimakan saat musim durian usai. Kalau dah habis durian, lempok jadi pelepas selera yang ingin meul) makan durian," pungkasnya ( Y Yul)


KARIMUN

21

Senin,

9 Januari 2012

Kedapatan Simpan Heroin 1,3 Gram

Pasutri Ditangkap

Pemkab Harus Berpikir Komprehensif KARIMUN — Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kepri, Iskandar Syah mengatakan, Pemkab beserta DPRD Karimun harus berpikir lebih komprehensif soal pemekaran Kundur. Pemekaran wilayah harus dilihat dari segi perkembangan ekonomi, bukan kepentingan pilitik dan kekuasan. “Pemekaran pun sudah dipikirkan pada zaman Ismeth Abdullah sewaktu jadi Gubernur Kepri. Dan Ismeth juga sudah melakukan kajian-kajian, bahwa Provinsi Kepri sudah layak untuk dimekarkan dan sedikitnya ada lima kabupaten,” ujar pria kelahiran Kecamatan Moro ini, Minggu (8/1). Dikatakannya, dalam memutuskan keinginan masyarkat di Pulau Kundur dan sekitarnya untuk menjadi sebuah kabupaten, semuanya berada di tangan Bupati Karimun, Nurdin Basirun. “Kita contoh Nusa Tenggara Timur (NTT) yang wilayahnya juga kepulauan. Di sana ada 20 kabupaten. Kenapa tidak kita ikut seperti itu dan kalau saya nilai arahnya ke sana bahwa takut berkurang kekuasaan dan bisnis,” ucapnya. Iskandar berharap, seluruh stakeholder yang ada harus bekerja sama dalam mewujudkan pemekaran Kabupaten Kapulauan Kundur. “Syarat-syarat kan sudah kita penuhi, seperti rekomendasi dan bukti dukungan dari masyarakat.Terkait belum adanya tanggapan dari Bupati dan DPRD Kabupaten Karimun, sebetulnya itu yang jadi persoalan,” kata Iskandar lagi. Ditanya soal apakah ada upaya untuk mendesak Pemkab dan DPRD Karimun terkait belum adanya tanggapan dari dua instansi pemegang kekuasaan itu. Iskandar mengaku bahwa bukan soal desakan, melainkan bahwa Pemda harus lebih berpikir jauh. “Kuncinya ada pada Bupati Karimun Nurdin Basirun. Selama ini Nurdin belum bicara apa-apa soal ini (Pemekaran Kabupaten Kepulauan Kundur),” jelasnya. Iskandar juga mengatakan, dalam waktu dekat ini, jajaran dari Komisi I DPRD Provinsi Kepri bakal berkunjung ke Pulau Kundur. Kedatangan mereka terkait rencana pemekaran dalam pembentukan Kabupaten Kepulauan Kundur. “Kedatangan wakil rakyat di Provinsi dengan maksud untuk mendengarkan aspirasi masyarakat Kundur, yang menginginkan pemekaran untuk menjadi sebuah Kabupaten. Selain Ketua Komisi I DPRD Provinsi Kepri, akan hadir pula seluruh DPRD Provinsi Dapil Karimun,” pungkasnya.(gan)

KARIMUN KARIMUN—MZ (35) warga negara Malaysia bersama istrinya SH (33) ditangkap jajaran Satnarkoba Polres Karimun, Rabu (14/1) sekitar pukul 16.00 WIB, karena kedapatan menyimpan narkotika jenis heroin atau putaw di rumah mereka di RT3 RW 1, Kelurahan Pamak, Kecamatan Tebing. Putaw seberat 1,3 gram disimpan di atas kursi ruang tamu rumah mereka. Oleh:Ilham, Liputan Karimun

Kapolres Karimun AKBP Benyamin Sapta T SIK melalui Kasat Narkoba AKP Arwin Wientama SIK di ruangannya Sabtu (7/1) mengatakan, penangkapan itu berawal dari laporan masyarakat adanya sepasang suami istri (pasutri) yang memakai narkoba di daerah mereka. Setelah dilakukan pengintaian, akhirnya mereka berhasil ditangkap di rumah mereka bersama barang bukti 1 paket kecil heroin atau putaw seberat 1,3 gram. Menurut Arwin, kedua pelaku merupakan target operasi (TO) yang sudah lama mereka incar. Barang bukti yang ditangkap itu merupakan barang sisa ketika mereka melakukan pesta narkoba ketika menyambut malam pergantian tahun baru lalu. Mereka mengaku mendapatkan barang itu dari seorang perempuan berinisial ‘Y’ yang saat ini masih menjadi buron. “Dari hasil pemeriksaan sementara, mereka mengaku mendapatkan barang itu dari perempuan berinisial ‘Y’ asal Batam. Namun, itu bisa saja alibi mereka untuk mengelabui petugas. Bisa ada indikasi kalau barang itu dibawa MZ dari negaranya, Malaysia. Saat ini kami masih melakukan pengembangan kasus tersebut. Yang jelas, saat ini status mereka adalah pemilik sekaligus

pemakai,” ujar Arwin. Atas perbuatannya, kata Arwin, tersangka dijerat denga pasal 114 ayat 1 junto pasal 111 ayat 1 dan pasal 132 ayat 1 UU RI nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman minimal 4 tahun penjara dan maksimal 12 tahun penjara serta denda paling sedikit Rp1 miliar dan paling banyak Rp10 miliar. Sementara, SH ketika diwawancarai wartawan mengaku kalau dirinya sendiri yang membeli barang haram itu kepada perempuan berinisial ‘y’ tersebut di sebuah hotel di kawasan Puakang. “Saya tidak kenal dengan dia, kami biasanya melakukan transaksi di hotel-hotel. Ngakunya ia dari Batam, tapi saya tak peduli yang penting saya dapat barang. Suami saya hanya makai saja, ia tidak pernah ikut membeli,” kata SH yang mengaku hanya membeli putaw untuk kebutuhan saja. SH menyebut barang itu didapatkannya dengan cara tiga kali beli dari ‘Y’ senilai Rp100 ribu. Ia juga mengaku baru dua bulan ini menjadi pencandu narkoba jenis putaw bersama suaminya MZ. Menurut SH, suaminya masuk ke Karimun pada 27 Desember 2011 lewat pelabuhan resmi di Tanjungbalai Karimun. ( * * * )

Kopertis VII Panggil Rektor Universitas Karimun K A R I M U N — Rektor Universitas Karimun (UK), Abdul Latif dipanggil oleh Koordintor Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) Wilayah VII Jawa Timur, Sabtu (7/1) kemarin. Pemanggilannya terkait pelaksanaan yudisium 11 orang mahasiswa STKIP PGRI Sumenep yang sebelumnya merupakan mahasiswa UK di kampus induk UK pada 24 Desember. Salah seorang sumber di internal kampus UK mengatakan, Rektor UK (Abdul Latif ) dipanggil oleh Kopertis Wilayah VII Jawa Timur untuk klarifikasi atas penyimpangan akademik. Yakni terkait pelaksanaan yudisium 11 Mahasiswa di kampus induk UK, beberapa waktu lalu serta perpindahan mahasiswa UK ke STKIP PGRI Sumenep. “Sabtu kemarin Rektor UK berangkat ke Surabaya untuk pertanggungjawaban perbuatannya. Pertama diminta pertanggungjawaban tentang yudisium 11 mahasiswa, kedua diminta pertanggungjawaban tentang perpindahan mahasiswa UK ke

siswa UK ke STKIP PGSTKIP PGRI Sumenep RI Sumenep atas restu dan sebaliknya yang diBupati Karimun, pindahkan lagi dari STNurdin Basirun, Ketua KIP PGRI Sumenep ke Yayasan Tujuh Juli, Zufri UK,” ujar sumber, keTaufiq dan dari Kopertis. marin. Namun setelah KoMenurutnya, akipertis Wilayah X mebat kebijakan Rektor ngetahui hal itu, bahwa UK yang dinilai ngaapa yang disampaikan wur, maka tiga dari Abdul Latif oleh Latif sebuah keboempat program pendidikan (prodi) yang ada di ST- hongan, maka Kopertis Wilayah KIP PGRI Sumenep terancam X juga bakal melakukan hal yang dicabut izinnya. Di antaranya sama seperti Kopertis Wilayah adalah prodi Bahasa Indonesia VII. Yakni memanggil Rektor UK dan Seni, prodi Matematika untuk pertanggungjawaban perbuatannya. dan prodi Penjaskes. “Yang jelas ada dampak yang Sedangkan kerugian yang ditimbulkan terhadap UK akibat ditimbulkan akibat penyimpapenyimpangan yang dilakukan ngan yang dilakukan oleh Rektor oleh rektor adalah, secara kelem- UK. Pertama secara kelembagabagaan nama satu-satunya uni- an nama UK pasti tercoreng, versitas di Karimun (UK) men- kemudian STKIP PGRI Sumenep terancam bubar. Selain itu, sejadi buruk. Dalam waktu dekat, Rektor telah dipanggil oleh Kopertis UK juga bakal dipanggil oleh Wilayah VII, maka rektor juga Kopertis Wilayah X (sepuluh), bakal dipanggil oleh Kopertis dengan maksud yang sama, yakni Wilayah X,” ungkapnya. diminta pertanggungjawaban Dia mengatakan, indikasi peatas perbuatannya. Di mana nyimpangan yang dilakukan oleh menurut Latif, perpidahan maha- rektor UK, di mana uang yang

harus dibayar oleh mahasiswa dalam perpindahan dari UK ke STKIP PGRI Sumenep bukan berjumlah Rp2 juta, melainkan Rp2,5 juta. Setelah ada negosiasi dan atas beberapa mahasiswa UK keberatan, maka Latif mengurangi biaya perpindahan ke STKIP PGRI Sumenep dengan harga Rp2 juta. Sedangkan sisanya yang Rp500 ribu lagi menurut Latif ditanggung oleh Yayasan Tujuh Juli. Padahal biaya kekurangan yang dibebankan kepada Yayasan tidak ada konfirmasi sebelumnya dan tanpa diketahui oleh Yayasan. “Bahkan rektor UK juga mengatakan kepada mahasiswa yang dipindahkan ke STKIP PGRI Sumenep agar membuat skripsi dan tetap dijamin lulus,” pungkasnya.. Sebelumnya, Rektor Universitas Karimun (UK), Abdul Latif mengatakan, perpindahan mahasiswanya ke STKIP PGRI Sumenep sudah didukung oleh semua pihak. Termasuk Bupati Karimun Nurdin Basirun, Kopertis dan Zufri Taufiq, Ketua Yayasan Tujuh Juli (yang me(gan) naungi kampus UK).(gan)

Guru SMKN 1 Karimun Sering Tidak Masuk KARIMUN N—Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) saat ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak, karena pelajarnya berhasil menciptakan banyak karya, seperti SMK Surakarta yang merakit mobil Kiat SMK dan SMKN 1 Batam yang berhasil merakit Laptop dan LCD Proyektor. Meski saat ini nama SMK begitu harum, namun tidak bagi SMK 1 Karimun. Berdasarkan pengakuan beberapa siswa yang sekolah di SMK 1 Karimun, sejak beberapa bulan belakangan ini mereka mengaku sudah kehilangan semangat belajar. Siswa seenaknya saja datang dan pergi ke sekolah, karena gurunya banyak yang tidak masuk. “Cobalah datang ke sekolah kami, jam setengah sebelas saja kawan-kawan sudah pada pulang, karena guru kami sering tidak masuk,” ujar salah seorang siswa yang namanya tidak bersedia disebutkan, kemarin. Menurut pengakuannya, para guru mereka seenaknya saja datang dan pulang sekolah. Sekolah itu bagai tidak ada pengawasan lagi. Melihat guru seperti itu, makanya anak sekolah juga malas untuk belajar. Mungkin sebagian kawan ada yang suka dengan kondisi itu, tapi tidak bagi dirinya.

Ia merasa rugi tidak belajar, karena sekolah tidak lah gratis. Kondisi di SMK 1 Karimun makin diperparah setelah pemindahan tujuh orang tenaga Tata Usaha (TU) ke sejumlah SMP di Kecamatan Meral. Pasca pemindahan itu berakibat juga berkurangnya asiten guru bengkel (Toolman), karena di sekolah itu berlaku sistem rotasi. Kadang TU juga diperbantukan menjadi Toolman. Mereka yang dipindahkan itu disebut-sebut pegawai yang selalu kritis terhadap kebijakan kepala sekolah. Seperti yang disampaikan Ar, salah seorang yang ikut dipindahkan ke SMP 4 Meral. Dikatakan, dirinya dipindahkan beserta tenaga TU lainnya seperti Al ke SMP 5, Dw ke SMP 5, Zu ke SMP 1, Zu ke SMP 1 dan Ar ke UPTD Pendidikan Kecamatan Meral di Jalan Poros. Ar menyebut Dinas Pendidikan melakukan pemindahan itu karena alasan penyegaran. Namun menurutnya bukanlah penyegaran namanya, jika sekolah yang ditinggalkan rekanrekan lainnya menjadi kekurangan tenaga. “Saya kasihan melihat kondisi SMK saat ini, karena saya banyak mendengar keluhan dari siswa yang tidak

memiliki semangat lagi untuk nelajar,” ujarnya. Keprihatinan Ar juga menjadi perhatian Wakil Ketua Komisi A DPRD Karimun, Syahril. Ia mengaku terkejut begitu mendapat kabar kalau tujuh tenaga TU di SMK itu akhirnya dipindahkan juga. “Saya tak menyangka kalau Dinas Pendidikan akhirnya memindahkan mereka, karena saya tahu mereka (tenaga TU) bagian dari guru-guru yang menyampaikan aspirasi ke dewan beberapa waktu lalu. Mereka mengaku sudah tak tahan dengan kebijakan yang diterapkan kepala sekolah mereka,” ujar Syahril ketika menghubungi Haluan Kepri, Minggu (8/1). Ia menilai sudah banyak kebobrokan yang muncul di SMK 1 Karimun, mulai dari kondisi yang sengaja diciptakan untuk meluluskan siswa 100 persen dengan tujuan untuk mengangkat pamor sekolah tersebut. Sementara yang menjadi korban adalah siswa itu sendiri yang tidak memiliki keterampilan. Sampai kebijakan kepala sekolah yang dinilai tidak memajukan sekolah tersebut. Kebobrokan itu terungkap dalam hearing di DPRD Karimun beberapa waktu lalu.

“Dalam hearing tertutup antara SMK 1 Karimun, guru dan TU sekolah, Dinas Pendidikan dengan mediatornya Komisi A DPRD Karimun beberapa waktu lalu, ada salah seorang guru yang menyebut kalau kelulusan 100 persen di SMK 1 Karimun merupakan rekayasa dari ‘pembesar’ di Karimun. Saya tahu siapa yang dimaksudnya,” ujar Syahril. Melihat carut marut yang terjadi di SMK 1 Karimun Syahril merasa prihatin. Menurutnya hampir semua SMK di Indonesia sekarang berlombalomba unjuk kebolehan menciptakan hasil karya para pelajarnya, namun yang terjadi di SMK 1 Karimun justru menciptakan kerusuhan tanpa karya apa-apa. Syahril berjanji tidak akan membiarkan persoalan itu makin berlarut-larut, dalam waktu dekat pihaknya akan memanggil Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Karimun Harris Fadillah dan Kepala Sekolah SMK 1 Karimun. “Saya akan bicarakan hal ini dengan anggota Komisi A lainnya terkait persoalan di SMK 1 Karimun itu. Yang jelas, dalam waktu dekat akan kami panggil Kadisdik Karimun,” tegasnya. (ham)

ILHAM/HALUAN KEPRI

PASUTRI DITANGKAP— MZ dan SH, pasutri ditangkap menyimpan narkoba jenis heroin saat diperlihatkan di ruang Satnarkoba Polres Karimun, Sabtu (7/1).

UP Karimun Stop Terima Tenaga Honorer K A R I M U N — Kepala Bagian Urusan Kepegawaian (Kabag UP) Kabupaten Karimun, Kamarulazi mengatakan, keberadaan 1.500 tenaga honorer di lingkungan Dinas Pendidikan (Disdik) tidak bisa dikurangi. Namun, langkah yang diambil hanya menyetop penerimaan tenaga honorer. “Kalau dikurangi itu saya tidak bisa jawab. Silahkan tanyakan kepada pimpinan. Upaya yang dilakukan untuk menekan angka pegawai honorer adalah tidak lagi menerima pegawai honorer,” ujar Kamarulazi, Jumat (6/1). Dijelaskan Kamarulazi, 1.500 tenaga honorer di lingkungan Disdik Karimun bukan sebagai honorer daerah, melainkan honorer insentif. Dan untuk honorer insentif merupakan kebijakan kepala dinas yang bersangkutan dalam hal penerimaan. “Tapi harus ada persetu-

juan dari tim anggaran untuk menerima honorer,” jelasnya. Mengenai data dari 1.500 honorer insentif di Disdik lanjut Kamarulazi, kesemuanya berada di Disdik dan tidak di UP. Dan UP hanya menerima laporan dari Disdik terkait pegawai honorer insentif. “Kecuali data honorer daerah baru ada di kita. Yang jelas, secara administrasi itu adanya di UP, tapi kalau kebijakan ada pada pimpinan, atau paling tidak Sekda,” pungkasnya. Sebelumnya, Sekretaris Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Karimun Jamaluddin mengatakan, hingga saat ini di lingkungan Dinas Pendidikan Karimun terdapat sekitar 1.500 tenaga honorer. Kelebihan tenaga honorer itu mengakibatkan terjadinya pembengkakkan di mata anggaran tahun 2012. Dari Rp227 miliar anggaran untuk sektor pendidikan di APBD Karimun 2012, Rp183

miliar dihabiskan untuk belanja pegawai dan tenaga honorer. Sisanya, digunakan untuk peningkatan mutu pendidikan. “Informasi yang saya peroleh, sekitar 1.500 tenaga honorer menumpuk di lingkungan Dinas Pendidikan. Mereka pada umumnya adalah guru honorer yang tersebar di sekolah-sekolah. Meningkatnya jumlah tenaga honorer di lingkungan Dinas Pendidikan itu terjadi sejak dua tahun belakangan ini,” ujar Jamaluddin, Kamis (5/1). Menurut Jamaluddin, harusnya Dinas Pendidikan tidak menerima tenaga honor lagi karena Kementerian Negara Pendayagunaan Aparatur Negara (MenPAN dan Reformasi Birokrasi) sejak 2006 telah melarang perekrutan tenaga honor. Kalau ternyata Pemkab Karimun masih juga merekrut tenaga honor, maka jelas telah mengangkangi peraturan yang berlaku. (gan)

Dinas Kependudukan Bentuk Tim Sosialisasi e-KTP KARIMUN N— Dinas Kependudukan, Catatan Sipil dan Keluarga Berencana Kabupaten Karimun, membentuk tim untuk menyosialisasikan penerapan KTP elektronik atau e-KTP yang diharapkan sudah terealisasi pada pertengahan 2012. "Tim di tingkat kabupaten, kecamatan hingga kelurahan/desa sudah bekerja menyosialisasikan eKTP dengan sasaran pemilik KTP kuning diharapkan segera melapor ke kantor lurah atau desa setempat," kata Kepala Dinas Kependudukan, Catatan Sipil dan KB Muhammad Hasbi di Tanjung Balai Karimun, Jumat (6/1). Hasbi mengatakan sosialisasi dilakukan agar tidak satu pun warga yang mengantongi KTP kuning yang tidak terdata sehingga tidak mendapatkan e-KTP secara gratis. "Perkiraan kami masih banyak warga yang memiliki KTP kuning, terutama warga berusia 60 tahun

ke atas dan berlaku seumur hidup. Kalau mereka tidak terdata, maka terpaksa mengurus e-KTP dengan dikenai retribusi sebesar Rp40.000 sesuai dengan Peraturan Daerah tentang Administrasi Kependudukan," katanya. Menurut dia, pemberlakuan e-KTP secara massal tanpa dipungut biaya ditargetkan sudah terealisasi pada pertengahan 2012. Teknis penggantian KTP SIAK atau KTP kuning menjadi e-KTP secara massal akan diatur per kecamatan. "Untuk kecamatan di Pulau Karimun Besar bisa dikoordinasikan pihak kecamatan. Sedangkan untuk pulau-pulau akan dibantu tim kabupaten jika kecamatan setempat mengalami kesulitan untuk menjangkau daerah terpencil," ucap dia. Dia juga mengharapkan tim di tingkat kelurahan/desa proaktif mengecek data warga agar akurat yang selanjutnya dijadikan "data-

base" untuk pembuatan e-KTP. "Data yang akurat sangat penting mengingat e-KTP akan berlaku secara nasional dengan satu nomor induk kependudukan. Seluruh dokumen kependudukan harus sinkron sehingga tidak lagi mengalami perubahan setelah penerbitan e-KTP," tuturnya. Lebih lanjut dia mengatakan petugas yang akan mengoperasikan peralatan e-KTP sudah siap dan tinggal menunggu pelaksanaan pelatihan. "Peralatan e-KTP diperkirakan sudah didrop pusat pada April, seperti komputer, server, perekam sidik jari dan retina mata. Nantinya, peralatan itu akan ditempatkan di setiap kecamatan dan setelah itu baru kita adakan pelatihan dan uji coba," katanya. Dia mengimbau warga masyaraka proaktif melapor jika dokumen kependudukan salah (ant) catat.(ant)


22

IKLAN Senin,

9 Januari 2012


OLAHRAGA

23

Senin,

9 Januari 2012

Real Madrid Pesta Gol BERNABEU — Real Madrid semakin kokoh di puncak klasemen La Liga usai petas gol 5-1 atas Granada di Santiago Bernabeu, Minggu (8/1) dini hari WIB. Striker Los Blancos menunjukkan tajinya di laga ini. Karim Benzema mencetak dua gol, sedangkan Gonzalo Higuain dan Cristiano Ronaldo sama-sama menyumbang satu gol. Satu gol Madrid lainnya dicetak oleh bek Sergio Ramos. Namun, meski menang telak atas Granada, Madrid sempat mengalami kesulitan di babak pertama. Benzema sempat membawa El Merengues unggul menit ke-19 usai menerima umpan Mesut Oezil. Tapi, tiga menit kemudian, Granada berhasil menyamakan kedudukan melalui sundulan Mikel Rico. Granada memberi perlawanan sengit saat kedudukan 1-1. Madrid baru bisa kembali unggul setelah Ramos membawa tuan rumah kembali unggul pada menit ke-34 melalui sundulan. Kedudukan 2-1 untuk Madrid bertahan hingga jeda babak pertama. Di babak kedua, Madrid mulai mampu menemukan irama permainan. Alur serangan tim besutan Jose Mourinho tersebut mulai mengalir dan banyak peluang yang tercipta. Hasilnya, dua menit babak kedua baru berjalan, Higuain

memperbesar keunggulan Madrid usai menerima umpan Marcelo. Menit ke-50, Benzema mencetak gol keduanya. Usai menerima umpan lambung Oezil, striker internasional Perancis itu kemudian mengecoh satu pemain bertahan Granada dan melepas tendangan tanpa bisa dihentikan kiper Roberto Fernandez. Kemenangan besar madrid ditutup lewat gol Ronaldo pada menit ke-89. Dengan sekali sentuhan usai menerima umpan Ricardo Kaka, Ronaldo melepaskan tendangan kaki kanan dari luar kotak penalti yang sukses menggetarkan gawang Granada. Madrid pun menang 5-1. Lebih Baik Pelatih Barcelona, Josep "Pep" Guardiola, mengatakan, Madrid lebih baik dari timnya dan layak berada di puncak klasemen La Liga. Saat ini,

Madrid menguasai klasemen dengan 43 poin dari 17 laga, atau unggul enam poin dari Barcelona di tempat kedua, saat berita diturunkan masih melawan Espanyol, Senin (9/1) dini hari WIB. "Kenyataannya adalah saat ini kami berada di belakang tim yang lebih baik dari kami musim ini. Kompetisi ini kembali menguji kami. Setiap tahun, semakin sulit menjuarai kompetisi ini dan itu juga berlaku untuk musim ini," ujar Pep. Espanyol bukan cuma tim muda yang berjuang dan menekan tim lain, tetapi juga tim yang punya kemampuan taktik bagus," ulas Pep. Selain itu, Pep juga membantah pemberitaan di Italia, yang menyebut Barcelona mempertimbangkan merekrut penyerang Inter Milan, Diego Forlan, pada Januari ini, untuk menggantikan penyerang David Villa, yang divonis tak akan tampil lagi musim ini, karena mengalami patah tulang kering. "Kami tak akan terlibat dalam bursa transfer," aku Pep.(( v v n / k c m )

Inter Ancam Tim Papan Atas M I L A N — Kebangkitan Inter Milan berlanjut. "I Nerazzurri" pesta lima gol tanpa balas saat menjamu Parma dalam laga lanjutan Liga Serie-A, Minggu (8/1) dini hari WIB. Diego Milito menjadi bintang lapangan dengan mencetak dua gol dan satu assist.

Tambahan tiga angka ini mendekatkan Inter dengan Lazio yang menempati posisi keempat. Inter hanya terpaut satu angka dari Lazio yang mengoleksi 30 poin. Bahkan, tren positif Inter ini mulai mengancam tiga tim teratas, yakni Juventus, AC Milan, dan Udinese. Juventus sementara memimpin klasemen dengan nilai 34, sama dengan nilai Milan. Sementara, kekalahan itu membuat Parma tetap tertahan di posisi ke-13 dengan 19 angka. Inter sudah membuat pertahanan Parma kocar-kacir pada menit ke-2. Kerja sama Thiago Motta dengan Ricardo Alvarez diakhiri oleh eksekusi Giampaolo Pazzini yang sayangnya masih melenceng ke sisi kiri gawang Parma. Tuan rumah akhirnya unggul pada menit ke-13. Umpan silang Alvarez dari sisi kiri lansung disambar oleh Diego Milito dengan sontekan kaki kanannya. Kiper Parma, Antonio

Diego Milito

Mirante, tak melihat pergerakan Milito. Ia pun hanya bisa terkejut saat bola sudah masuk ke gawangnya. Gawang Parma kembali bergetar pada menit ke-18. Kali ini, Thiago Motta yang membuat Mirante tak berdaya. Memanfaatkan bola liar, Motta langsung melepaskan tembakan kaki kiri dari luar kotak penalti yang tak mampu diredam oleh Mirante. Sebastion Giovinco coba untuk memperkecil ketertinggalan timnya lewat eksekusi tendangan bebas. Bola memang mengarah ke ke gawang dan dalam posisi yang sulit buat Julio Cesar, namun kiper asal Brasil itu masih mampu menghalaunya dan hanya memberikan sepak pojok untuk tim tamu. Justru Inter yang mampu memperbesar keunggulan mereka pada menit ke-42, lagi-lagi lewat Milito. Pemain asal Argentina ini berhasil menyambar umpan dari Maicon dengan sundulannya. Bola melaju mulus ke dalam gawang tanpa bisa dihalau oleh Mirante. Gol ini jadi penutup akhir babak pertama. Sempat menekan di awal babak kedua, Parma justru harus terima gawangnya kembali kebobolan pada menit ke-57. Milito berkontribusi penting dalam terciptanya gol ini. Umpan terobosan yang ia lepaskan berhasil dimanfaatkan oleh Giampaolo Pazzini untuk mencetak gol pertaman-

Dua Tim Premier League Tersingkir L O N D O N — Dua tim Premier League harus angkat kaki dari Piala FA, Sabtu malam (7/1), setelah kalah di putaran ketiga. Dua tim tersebut adalah Blackburn Rovers dan Wigan Athletic. Blackburn harus angkat koper setelah takluk 1-2 dari tim sesama Premier League, Newcastle United. Wigan yang paling sakit. Tim asuhan Roberto Martinez tersebut takluk di tangan tim League 2 (kasta keempat Liga Inggris), Swindon Town, dengan skor 1-2. Nasib sedikit lebih baik dialami oleh Wolverhampton Wanderes, Bolton Wanderers, dan Queens Park Rangers. Ketiganya akan menjalani laga ulang setelah bermain imbang dengan lawan-lawanya.

Sementara sisa tim Premier League yang lain melanggeng mulus ke babak putaran IV Piala FA. Tottenham Hotspur, Everton, Newcastle, Fulham, Stoke City, Norwich City, dan West Brom Albion berhak melaju karena mampu mengalahkan lawannya. Menjamu klub Divisi Empat Liga Inggris Cheltenham Town di White Hart Lane, Tottenham sukses meraih kemenangan telak 3-0. Tiga gol The Lilywhites dicetak oleh Jermain Defoe menit ke-24, Roman Pavlyuchenko menit ke-43 dan Giovani Dos Santos menit ke-87. Dari St James Park, Newcastle United sukses mengalahkan tim Premier League lainnya, Blackburn Rov-

ers. The Magpies sukses meraih kemenangan 2-1 lewat gol Hatem Ben Arfa dan Jonas Gutierrez. Satu gol Blackburn dicetak oleh David Goodwillie. Fulham meraih kemenangan besar saat menjamu Charlton Athletic di Craven Cottage dengan 4-0. Striker asal Amerika Serikat, Clint Dempsey, mencetak hattrick di laga ini. Satu gol lainnya diciptakan Damien Duff. Everton sukses mengalahkan Tamworth FC 2-0 lewat gol John Heitinga dan Leighton Baines. Sementara itu Stoke City menundukkan Gillingham 3-1. Quenns Park Rangers harus menjalani laga replay setelah ditahan imbang Milton dtc) Keynes Dons 1-1. (kcm/ (kcm/dtc)

'Spiderman' Muncul Lagi di Newcastle N E W C A S T L E — Jonas Gutierrez menjadi pahlawan penentu kemenangan Newcastle United atas Blackburn Rovers di pertandingan Piala FA, Sabtu malam (7/ 1). Ia muncul lagi dalam sosok "Spiderman". Gutierrez, yang mudah dikenali aksinya di lapangan karena gayanya yang "seradak-seruduk" dan rambutnya gondrong, membuat histeris publik St James' Park --

kini bernama Sports Direct Arena. Di menit kelima injury time, dalam kedudukan 1-1, ia berhasil menjebol gawang Blackburn setelah bekerja sama dengan Leon Best. Gol itu membalikkan keadaan karena The Magpies lebih dulu tertinggal oleh gol David Goodwillie di babak pertama. Dalam selebrasinya, Gutierrez mengeluarkan topeng tokoh superhero Spiderman dan memakainya. Atas aksinya itu wasit mengganjarnya dengan kartu kuning. Yang menarik, Gutierrez pernah berjanji tidak lagi melakukan selebrasi yang sempat menjadi trade mark-nya sewaktu masih bermain untuk Real Mallorca. Tapi kali itu ia tidak tahan untuk tidak melakukannya. (dtc)

Raul Tetap Mau Bela Schalke

Raul

RAUL kian menunjukkan komitmennya kepada Schalke. Ia akan segera menandatangani kontrak baru meski pihak klub tak lagi memberi gaji yang sama seperti sebelumnya. Mantan striker tim nasional Spanyol tersebut, sebelumnya menerima pendapatan sebesar 5 juta euro per tahun ketika ia baru bergabung. Kini ia harus rela hanya menerima 3 juta euro per tahun. Selisih 2 juta euro tersebut merupakan bonus pembayaran dari Real Madrid, namun mulai tahun depan Los Blancos sudah berhenti memberikan bonus tersebut. Schalke sudah menyatakan kepada Raul bahwa pihak klub tak mampu mengganti nilai tersebut namun Raul tetap tak keberatan. "Saya berharap dapat terus bermain di Schalke. Entah itu satu atau dua tahun tidak dapat ditentukan. Saya percaya diri dan optimis bahwa kami dapat mencapai kesepakatan," ujar pemain berusia 34 tahun tersebut. "Saya memperkirakan ini takkan memerlukan waktu lama. Saya merasa sangat baik. Pikiran saya jelas dan hanya bersama Schalke." Musim ini ia telah bermain gemilang bagi Schalke. Ia telah menyumbangkan 13 gol di semua kompetisi. Sebelumnya, pada tahun 2010 ia telah berhasil membawa klub Bundesliga tersebut ke semi final liga Champions. (bln)

ya dalam laga ini. Parma sebenarnya mampu mendapatkan satu gol di menit ke-74 berkat gol bunuh diri Javier Zanetti. Namun, gol ini dianulir wasit karena sebelum Zanetti melakukan bunuh diri, salah satu pemain Parma telah berada dalam posisi offside. Tim tamu kembali mendapat peluang pada menit ke-75. Menerima umpan Jonathan Biabiany, Massimo Gobbi melepaskan tembakan first time dengan kaki kirinya. Beruntung bagi Inter, Julio Cesar masih sigap dalam menghalau bola. Parma lagi-lagi kecolongan. Inter berhasil mencetak gol indah pada menit ke-79 lewat pemain pengganti mereka, Davide Faraoni. Sepakan kaki kanan Faraoni yang memanfaatkan bola liar, berhasil membobol gawang Parma dan Mirante tak bisa berbuat banyak untuk menyelamatkan gawangnya. Inter terus menekan untuk mendapatkan gol tambahan. Namun, hingga akhir pertandingan, tak satu pun peluang yang mereka dapat bisa dikonversikan menjadi gol. Begitu pula dengan Parma. Hasilnya, hingga akhir pertandingan skor 5-0 untuk Inter tak berubah. ( k c m )

Piala FA (Putaran Ketiga) Sabtu malam (7/1) Birmingham C. Dagenham Barnsley Brighton Coventry C. Crawley Derby County Doncaster R. Everton Fleetwood Fulham Gillingham Hull C. Macclesfield T. Middlesbrough Milton Keynes Newcastle U. Norwich C. Nottingham F. Reading Sheffield U. Swindon T. Tottenham H. Watford West Brom

vs vs vs vs vs vs vs vs vs vs vs vs vs vs vs vs vs vs vs vs vs vs vs vs vs

Wolverhampton 0 - 0 Millwall 0-0 Swansea C. 2-4 Wrexham 1-1 Southampton 1 - 2 Bristol C. 1-0 Crystal Palace 1 - 0 Notts County 0 - 2 Tamworth 2-0 Blackpool 1-5 Athletic 4-0 Stoke C. 1-3 Ipswich T. 3-1 Bolton W. 2-2 Shrewsbury T. 1 - 0 Queens Park R. 1 - 1 Blackburn R. 2-1 Burnley 4-1 Leicester C. 0-0 Stevenage 0-1 Salisbury City 3 - 1 Wigan Athletic 2 - 1 Cheltenham 3-0 Bradford C. 4-2 Cardiff C. 4-2

Karim Benzema

Lee Chong Wei Juarai Korea Terbuka

Liga Italia Inter Siena

vs vs

Sabtu malam (7/1) Parma 5 - 0 Lazio 4 - 0

Milan Juventus Udinese Lazio Inter Napoli Roma Catania Palermo Genoa Atalanta Chievo Parma Siena Fiorentina Cagliari Bologna Cesena Novara Lecce

16 16 16 17 17 16 16 16 16 16 16 16 17 17 16 16 16 16 16 16

10 9 9 8 9 6 7 5 6 6 6 5 5 4 4 4 4 3 2 2

4 7 5 6 2 6 3 7 3 3 8 5 4 6 6 6 3 3 6 3

2 0 2 3 6 4 6 4 7 7 2 6 8 7 6 6 9 10 8 11

35-16 27-11 20-9 24-17 27-19 29-18 21-19 20-23 18-20 19-24 23-19 13-18 21-31 18-16 15-15 12-17 14-24 8-20 17-29 17-33

34 34 32 30 29 24 24 22 21 21 20 20 19 18 18 18 15 12 12 9

3 3 3 4 3 7 6 5 7 6 3 8 8 8 4 5 5 1 6 5

2 3 3 5 6 4 5 7 7 8 9 7 7 7 10 11 11 14 11 12

56-16 49-20 36-20 39-25 36-28 24-18 29-25 22-31 30-35 27-23 20-22 20-23 22-26 22-26 19-28 22-36 19-35 25-43 18-41 29-43

48 45 42 37 36 34 33 29 25 24 24 23 23 23 22 17 17 16 15 14

Liga Inggris M City MU Tottenham Chelsea Arsenal Liverpool Newcastle Stoke City Norwich City Sunderland Everton Swansea City Fulham Aston Villa WBA Wolves QPR Bolton Wigan Blackburn

20 20 19 20 20 20 20 20 20 20 19 20 20 20 20 20 20 20 20 20

15 14 13 11 11 9 9 8 6 6 7 5 5 5 6 4 4 5 3 3

Liga Spanyol Malaga Real Madrid Santander Levante Real Sociedad

vs vs vs vs vs

Minggu dinihari (8/1) Atletico 0-0 Granada 5-0 Real Zaragoza 1-0 Mallorca 0-0 Osasuna 0-0

Lee Chong Wei S E O U L — Tunggal putra Malaysia Lee Chong Wei berhasil menjadi juara pada kejuaraan bulutangkis Victor Korea Open Superseries Premier di Seoul, Korea Selatan, Minggu (8/1). Berdasarkan laman tournamentsoftware disebutkan, pemain Malaysia yang menenpati peringkat satu dunia tersebut menumbangkan musuh bebuyutannya Lin Dan dari Cina dengan tiga set 12-21, 21-18, dan 21-14 dalam waktu satu jam 16 menit. Dengan keberhasilan ini Chong Wei berhasil memperkecil skor pertemuan mereka menjadi 9-18 karena dalam tiga pertemuan terakhir Chong Wei selalu kalah dari Lin Dan yang menempati peringkat dua dunia tersebut. Pada tiga kali pertemuan terakhir, Lee Chong Wei mengalami kekalahan dari Lin Dan, yaitu pada Li Ning Cina Open 2011 (kalah 2119,12-21, dan 11-21) serta pada Hong Real Madrid Barcelona Valencia Levante Osasuna Malaga Sevilla Espanyol Athletic Bilbao Atletico Madrid Real Betis Getafe Mallorca Granada Real Sociedad Santander Rayo Vallecano Villarreal Sporting Gijon Real Zaragoza

17 16 16 17 17 17 16 16 16 17 16 16 17 17 17 17 16 16 16 17

14 11 10 9 6 7 6 7 5 5 6 5 4 5 4 3 4 3 4 2

1 4 3 3 8 4 6 2 7 5 1 4 7 4 6 8 4 6 3 4

2 1 3 5 3 6 4 7 4 7 9 7 6 8 7 6 8 7 9 11

61-15 50-8 26-16 25-19 21-28 20-22 18-17 17-20 23-19 23-27 17-22 17-23 15-22 10-21 16-23 12-21 17-25 13-23 16-27 13-32

43 37 33 30 26 25 24 23 22 20 19 19 19 19 18 17 16 15 15 10

Kong Open 2011 (kalah dua set langsung 16-21 dan 14-21). Kemudian pada Kejuaraan Dunia di Cina 2011, Lee Chong juga kalah dari Lin Dan dengan rubber set 22-20, 1421, dan 21-23. Tetapi pada All England 2011, Lee Chong Wei berhasil mengalahkan Lin Dan dengan dua set langsung 21-17 dan 21-17. Pada Olimpiade 2008 Beijing, Lin Dan berhasil meraih medali emas setelah mengalahkan Lee Chong Wei dengan dua set langsung 21-12 dan 21-18. Sementara itu pada nomor tunggal putri pemain Cina Wang Shixian berhasil menjadi juara setelah pada partai final mengalahkan rekan senegaranya, Jiang Yanjiao dengan dua set langsung 21-12 dan 21-17 dalam waktu 39 menit. Pada nomor ganda putra, pasangan Cina kembali membawa gelar juara melalui pasangan Cai Yun/Fu Haifeng setelah pada partai final mengalahkan ganda tuan rumah Lee Yong Dae/Jung Jae Sung dengan angka 18-21,21-17, dan 21-13 dalam waktu satu jam 18 menit. Cina kembali menunjukkan keperkasaannya dengan merebut gelar ganda putri setelah pasangan Tian Qing/Zhao Yunlei mengalahkan ganda putri tuan rumah Ha Jung Eun.Kim Min Jung dengan tiga set 12-21,21-15, dan 21-19 dalam waktu 50 menit. Sementara itu pada ganda campuran, unggulan kedua dari Cina Xu Chen/Ma Jin juga meraih gelar juara setelah menang atas pasangan tuan rumah Lee Yong Dae/Ha Jung Eun dengan tiga set 21-12, 19-21, dan 21-10 dalam waktu satu jam satu menit. ( b l n )


Senin 9 Januari 2012

24

KONI Cup Natuna Berlangsung Meriah dan Sukses KETUA Harian KONI Natuna Darmansyah menyerahkan medali pada pemenang cabang Badminton

KEJUARAAN KONI Cup Natuna 2011 yang diselenggarakan KONI Natuna selama satu mingu dan berakhir tanggal 31 Desember 2011 berlangsung meriah dan spektakuler. Di mana para peserta yang bertanding dari 12 Kontingan Kecamatan tampil maksimal pada pertandingan tujuh cabang yang dipertandingkan, seperti Sepakbola, Vollyball, Badminton, Sepak Takraw, Tenis Meja, Catur dan Atletik. Serta ikut dimeriahkan oleh

cabang olahraga lainnya yang tergabung di 21 Cabang KONI Natuna. Ketua Umum KONI Natuna Hadi Candra mengaku puas dengan kejuaraan KONI Cup Natuna yang baru saja selesai. Dia berjanji akan terus memajukan dunia olahraga melalui kejuaraan KONI Cup Natuna yang akan datang. Disamping itu ia juga berupaya membangun sarana dan prasarana

olahraga supaya kedepan pelaksanaan KONI Cup Natuna lebih maksimal. Ketua Harian KONI Natuna, H Darmansyah menegaskan supaya para atlit yang berada di wilayah Kecamatan Kepulauan untuk terus berlatih keras pada setiap cabang olahraga yang diminati. Dengan demikian pada kejuaraan KONI Cup Natuna berikutnya, pertandingan akan lebih seru dan banyak tantangan

yang spektakuler. " Dari sinilah kita akan mengetahui sejauh mana potensi atlitatlit Natuna baik yang berbakat maupun yang masih butuh pembinaan. Maju terus KONI dan sukses untuk para atlit yang sudah ikut berkompetisi pada kejuaraan KONI Cup Natuna 2011" Ujar Darmansyah semangat. Narasi dan Foto : Sholeh Ariyanto

ASISTEN II Izwar Asfawi meyerahkan medali kepada atlet

PANITIA KONI Cup Natuna foto bersama

KAPOLRES Natuna AKBP Febriyanto Wachidin ikut menyerahkan medali

KETUA Umum KONI Natuna Hadi Candra (tengah) dan Bupati Natuna Ilyas Sabli dan jajaran FKPD di acara pembukaan KONI Cup KETUA Harian KONI Natuna Darmansyah dan Bendahara koni, Ahmad Sofian (kiri) foto bersama piala bergilir

HADI Candra (kanan) bersama Ilyas Sabli memasuki lapangan upacara pembukaan Koni Cup Natuna

ILYAS Sabli menjadi inspektur upacara pembukaan KONI Cup Natuna

BUPATI Natuna Ilyas Sabli menyerahkan piala bergilir KONI Cup Natuna kepada Ketua Harian KONI Darmansyah

ARTIS kondang Nasar KDI (tengah) tampil menghibur masyarakat Natuna

DANLANUD Ranai, Letkol PNB Danang Styabudi ikut menyerahkan medali

KETUA Umum KONI Natuna Hadi Candra menyerahkan piala bergilir kepada kontingen kecamatan Bunguran Timur

KOMANDAN Kodim 0318 Natuna Letkol Sujadi ikut menyerahkan medali


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.