HaluanKepri 12Feb12 (Minggu)

Page 1

Minggu, 12 Februari 2012 20 Rabiul Awal 1433 H TERBIT 24 HALAMAN NO 11/2 TAHUN KE 11 HARGA ECERAN Rp2.000,HARGA LANGGANAN Rp52.500,UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

Website: www.haluankepri.com

INDEKS

IBU & ANAK

TREND & MODE

MENJAGA KEBERSIHAN MULUT

TUKAR KADO DENGAN PASANGAN

Merintis Usaha..

Coklat Valentine...

HAL 14

Ekspresikan Kasih... Aku dan Bayang...

HAL 12

HAL 10

HAL 15

HAL 18

HAL 21

Kisah Anak Jalanan SOSOK anak kecil itu berlari ke tengah jalan, saat lampu merah menyala di perempatan Nagoya, Batam. Tangannya mengapit sejumlah koran yang ditawarkan kepada pengendara kendaraan yang berhenti menunggu lampu hijau. Ketika lampu hijau menyala, ia menepi dan menaiki trotoar berdiam diri sejenak, menjelang lampu merah kembali menyala. Begitu rutinitas yang dilakukan sebagian anak jalanan untuk mengais rejeki setelah jam sekolah usai. “Kalau ga begini, gimana caranya saya bisa sekolah, siapa yang mau beliin buku, yang mau bayar sekolah,” kata Lidia, salah seorang a n a k Laporan Khusus jalanan Hal 4-5 y a n g menghabiskan waktunya di perempatan lampu merah Nagoya dari jam lima sore hingga jam sepuluh malam. Tatkala jalanan mulai sepi, ia beranjak meninggalkan malamnya kota Batam,sebelum pulang ia membungkus makanan dan kembali berkumpul bersama ibu dan adiknya di sebuah rumah sederhana, di kawasan Tanjunguma, Batam. Bukan hanya Lidia yang ada di Lampu merah seputaran Kota Batam. Masih banyak bocah-bocah kecil dengan aktivitas yang berbeda menjadikan kawasan perempatan sebagai tempat mengais rejeki. Ada yang mengamen, sekedar bernyanyi dengan gitar kecil, berharap perhatian dari pengendara untuk memberikan uang, untuk penyambung hidup mereka. ***

TUNDRA/HALUAN KEPRI

ANAK JALANAN –– Seorang anak kecil mengamen di perempatan lampu merah di kawasan Nagoya, Jumat (10/2).

Sopir Bus Maut Jadi Tersangka B O G O R –– Lukman Iskandar (43), sopir bus Karunia Bakti jurusan Garut-Jakarta yang mengalami kecelakaan di ruas jalan Cisarua, Bogor, Jawa Barat, Jumat (10/2), ditetapkan sebagai tersangka setelah menjalani rangkaian proses pemeriksaan di Polresta Bogor, Sabtu (11/2). Ia dijerat dengan Undang-Undang No 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. "Dia sudah patut dipersangkakan melanggar pasal 310 UU No 35 Tahun 2009," kata Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Martinus Sitompul saat dihubungi Sabtu (11/2). Martin mengatakan, Lukman diduga telah lalai dalam mengemudikan busnya sehing-

ga mengakibatkan kecelakaan dan menewaskan 14 orang di antaranya. "Dia bahkan meloncat dari bus sebelum bus jatuh ke jurang," kata dia. Lukman menyerahkan diri ke Polres Garut pada Sabtu dini hari setelah sebelumnya melarikan diri usai meloncat dari bus. Lukman kemudian dijemput aparat Polresta Bogor ke Garut dan tiba pada Sabtu siang. Selain Lukman, kernet bernama Rohman Nur dan seorang kondektur bus maut itu juga menyerahkan diri ke Polres Garut. Seperti halnya Lukman, keduanya juga telah dijemput Polresta Bogor untuk diperiksa. Sopir Bus Bersambung ke hlm 7

Kalteng Tolak FPI ARA ANGKAR ALANGK AYA –– Keadaan di Bandar AR ANGK PAL Udara (Bandara) Tjilik Riwut Palangkaraya, Kalimantan Tengah (Kalteng), Sabtu (11/2) pagi, mencekam. Lebih dari 1.000 orang mendatangi bandara dengan membawa tombak dan mandau untuk mencegat kedatangan pimpinan Front Pembela Islam (FPI) dari Jakarta. Mereka adalah masyarakat Dayak yang menolak kedatangan para pimpinan FPI, termasuk pendiri dan Ketua Umum FPI Habib Rizieq untuk menghadiri pelantikan pengurus FPI Kalteng dan tabligh akbar di Palangkaraya, Minggu (12/2) ini. Selain

membawa senjata, suasana terasa tegang karena ingar bingar massa. Mereka beberapa kali meneriakkan jeritan khas masyarakat Dayak. Massa yang berpakaian adat itu datang ke bandara sekitar pukul 11.00. Sebagian besar dari mereka

mengendarai sepeda motor dan beberapa mobil. Massa lalu menyerbu masuk ke dalam bandara dan berkerumun di sekitar apron, hanya sekitar 50 meter dari depan pesawat Sriwijaya Air yang membawa para pimpinan FPI dari Jakarta. Sebagian massa lainnya menjaga pintu keluar dan masuk bandara. Beberapa polisi tampak bersiaga. Sekitar pukul 10.15, Kapolda Kalteng Brigjen Pol Damianus Jackie tiba. Ia tampak berbincang-bincang dengan Wakil Ketua Dewan Adat Dayak (DAD) Kalteng Lukas Tingkes. Kedatangan kapolda disusul Gubernur Kalteng Agustin Teras Narang sekitar pukul 11.30. Gubernur, kapolda, dan beberapa

tokoh Dayak kemudian bertemu dalam ruang tertutup. Selanjutnya, Gubernur meninjau ke dalam bandara. Tak lama kemudian, pesawat Sriwijaya Air terbang meninggalkan bandara. Para pimpinan FPI yang sedianya turun di bandara tersebut terpaksa terbang kembali dengan pesawat tersebut. Bersamaan dengan kepergian pesawat itu, massa berangsur-angsur membubarkan diri. Humas Sriwijaya Air Agus Suyono menyatakan, lima pimpinan FPI yang sedianya turun di Palangkaraya terpaksa diturunkan di Banjarmasin. "Di Palangkaraya mereka tidak mendapat sambutan yang baik. Terus diminta warga setempat untuk

Bekuk Liverpool, MU Geser City MANCHESTER –– Striker Wayne Rooney mencetak dua gol untuk membawa Manchester United menang 2-1 atas Liverpool dalam laga lanjutan Premier League, Sabtu (11/2) malam WIB. Kedua gol Rooney dicetak di awal babak kedua.

Wayne Rooney

Berkat kemenangan ini, MU berhak menggeser posisi Manchester City dari puncak klasemen sementara. "Red Devils" mengoleksi 58 poin, unggul satu poin dari City. Sementara Liverpool tertahan di posisi ke-7 dengan 39 angka. Namun, City bisa kembali ke puncak jika menang atas Aston Villa, Minggu atau Senin (13/2) dini hari WIB. MU membuka peluang pada menit ke-7. Sepak pojok dari Ryan Giggs diteruskan oleh Jonny Evans

dengan kepala. Bola mengarah kepada Wayne Rooney yang berdiri dalam posisi bebas dan langsung ditembakkan ke gawang Liverpool dengan sundulan. Sayang, bola masih terlalu lemah sehingga dengan mudah bisa ditangkap kiper Pepe Reina. Empat menit berselang, gantian Liverpool yang mengancam gawang MU. Penetrasi dari Glen Johnson diakhiri sepakan kaki kirinya. Bola memang tak bisa dihalau oleh kiper David De Gea, tapi arah bola masih

melenceng tipis ke sisi kanan gawang MU. Pada menit ke-31, MU mendapat kesempatan emas untuk mencetak gol. Umpan silang dari Ryan Giggs dari sisi kiri mengarah tepat kepada Paul Scholes yang berdiri bebas. Bola pun disambar oleh Scholes dengan tandukannnya yang sialnya masih bisa ditepis oleh Pepe Reina. MU terus menekan dan menciptakan beberapa peluang. Sayang upaya mereka terus menemui kegagalan. begitu juga dengan Liverpool. Hasilnya, hingga akhir babak pertama skor 0-0 tak berubah. Babak kedua baru berjalan dua menit, MU langsung unggul. Bola hasil sepak pojok Giggs sempat Bekuk Liverpool Bersambung ke hlm 7

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI

tidak turun di Palangkaraya. Lalu kita terbangkan ke Banjarmasin," ujar Agus Suyono. Agus mengaku, pihaknya tidak mau ikut campur atas kasus yang menimpa anggota FPI tersebut. Namun karena anggota FPI tersebut ditolak warga Palangkaraya, maka pihaknya melakukan hal itu untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. "Mereka (anggota FPI) ada acara di Palangkaraya," kata Agus. Awalnya, menurut Agus, anggota FPI tersebut menolak. Namun setelah dijelaskan pihak Sriwijaya mereka akhirnya setuju turun di Banjarmasin. Kalteng Tolak Bersambung ke hlm 7


Metro Batam

Minggu,

12 Februari 2012

2

Jasad Ferdinandus Ditemukan Korban Tenggelam di Dam Duriangkang DURIANGKANG DURIANGKANG—Setelah melalui proses pencarian yang melelahkan, tim SAR Satuan Polisi Perairan (Satpolair) Polresta Barelang akhirnya berhasil menemukan jenazah Ferdinandus Mamat (22), Sabtu (11/2) sekitar pukul 11.45 WIB. Jasad Ferdinandus ditemukan tak jauh dari lokasi awal korban tenggelam pada Jumat (10/2) di Dam Duriangkang. Oleh:Tim Haluan Kepri, Liputan Batam

Penemuan berawal dari munculnya kepala korban di atas permukaan danau. Tim SAR lalu mendekati kepala tersebut dan ternyata sosok tersebut merupakan jasad Ferdinandus. Kondisi jasad korban saat ditemukan sudah membengkak. "Tim berhasil menemukan jasad korban tak jauh dari lokasi awal sampan tenggelam. Kita melihat ada benda berwarna hitam yang berbayang setengah terapung, kemudian ditarik ke dasar Dam ternyata jasad korban yang dari kemarin sudah kita cari," ujar Kanit Gakkum Satpolair Polresta Barelang Aiptu Suranto menjelaskan awal penemuan jasad korban. Tim SAR lalu mengeva-

kuasi jenazah korban ke darat sebelum kemudian dibawa ke Rumah Sakit Otorita Batam (RSOB) untuk dilakukan identifikasi. Berdasarkan pengamatan secara kasat mata, kata Suranto, tidak ditemukan luka atau bekas kekerasan pada tubuh korban. Meski demikian, kata dia, untuk memastikan penyebab kematian korban, pihaknya masih menunggu hasil otopsi dari RSOB. "Selain untuk identifikasi, kita bawa ke RSOB untuk memastikan penyebab meninggalnya korban," ungkap Suranto. Rencananya, jenazah Ferdinandus akan dikebumikan di Tempat Pemakaman Umum (TP-

U) Sei Temiang setelah seluruh proses otopsi di RSOB selesai. Keluarga Korban Te r p u k u l Antonius, orang tua korban, sangat terpukul atas kepergian anak sulungnya itu. Ia mengaku, sebelum kejadian naas tersebut, keluarga sama sekali tidak memiliki firasat akan tertimpa musibah. "Kita semua sangat terpukul dengan kepergiannya, apalagi tak satupun anggota keluarga yang mendapatkan firasat buruk," kata Antonius saat dijumpai di kamar jenazah RSOB, Sabtu (11/2) siang. Meski terpukul, pria paruh baya ini ikhlas melepas kepergian korban untuk selama-lamanya. "Kita hanya berdoa semoga ia tenang di surga dan seluruh keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan," katanya. Pria yang kesehariannya bekerja sebagai buruh bangunan ini menuturkan, dirinya pertama kali mengetahui anaknya tenggelam setelah mendapat pesan layanan singkat (SMS) dari salah seorang temannya. Ia bersama sejumlah keluarganya kemudian langsung berangkat ke

Dam Duriangkang untuk melakukan pencarian. Tapi naas, setelah berjam-jam dilakukan pencarian, korban tidak ditemukan. Fernandus tenggelam usai mengambil ubi di seberang Kampung Manggarai, Jumat. Saat itu, warga Kampung Manggarai, Mukakuning ini pergi bersama kawannya, Marcelius (33) dengan sampan yang akhirnya bocor di tengah perjalanan. "Kami baru saja pulang dari membeli ubi yang ternyata ubinya belum ada. Dan saat pulang, ditengah dam, sampan bocor," ujar Marcelius. Karena bocornya terlalu besar, mereka sudah tidak sempat lagi membuang air yang sudah menggenangi sampan. Melihat sampan sudah mau tenggelam, Marcelius pun berteriak mengingatkan Fernandus. Namun teriakan tersebut sepertinya tidak terdengar, karena Ferdinandus tidak menyadari dan asyik dengan handsfree di telinganya. Saat sampan tenggelam, Marcelius berhasil menyelamatkan diri dengan bertahan pada sebatang kayu. Sedangkan Ferdinandus, hanyut terbawa arus bersama dengan tenggelamnya sampan akibat bocor.** * *

ATB Gelar Donor Darah BATAM—PT Adhya Tirta Batam (ATB) bekerja sama dengan PMI Batam mengadakan kegiatan donor darah, Rabu (8/2) lalu. Public Relation & Media Officer PT ATB Wijanarko Iksa mengatakan acara ini merupakan program rutin ATB sebagai bagian dari program CSR perusahaan air minum di Kota Batam itu. Wijanarko Iksa mengatakan bahwa donor darah kali ini mendapat respon yang sangat luar biasa dari masyarakat. Bahkan sebelum acara dimulai sudah banyak yang mengantre untuk ikut mendonorkan darahnya. “Program donor darah ini memang tidak kami khususkan untuk karyawan ATB, te-

tapi terbuka untuk umum,” kata Iksa. Kegiatan yang dimulai tahun 2009 ini memang mengalami kenaikan jumlah pendonor setiap tahunnya. Acara yang dimulai dari pukul 09.00 hingga 15.00 WIB ini memang terlihat sangat ramai. Ruangan berukuran 5x6 meter yang diisi dengan tempat tidur sebanyak sembilan unit ini penuh dengan calon pendonor. Untuk acara donor darah kali ini, ATB juga bekerjasama dengan Kaskus Regional Batam (KRB). Lebih dari 30 anggota Kaskus berpartisipasi dalam kegiatan ini. Marbun, Kaskus Regional Leader Batam menyatakan pihaknya sangat berterima kasih kepada ATB

karena telah menggandeng KRB dalam program CSR ATB. “Kaskuser sangat peduli terhadap program kemanusiaan, selain bekerjasama dengan ATB kami juga mempunyai acara sosial lainnya,” jelas Marbun. Untuk acara donor darah yang diadakan terkumpul sebanyak 118 kantong darah yang langsung disumbangkan ke PMI Batam. Iksa menambahkan, program CSR ATB juga meliputi kegiatan olahraga seperti Open Tournament Futsal, ATB 10 K. Di bidang pendidikan, ATB juga aktif memberikan beasiswa kepada murid SLTA dan mahasiswa serta lomba cerdas cermat tingkat SD dan SLTP.(r/cw57)

CECEP/HALUAN KEPRI

EVAKUASI JENAZAH—Sejumlah warga Manggarai Sei Tongkang RT 7 RW 8 Sei Beduk bersama aparat kepolisian mengevakuasi jenazah Ferdinandus, korban tenggelam di Dam Duriangkang, Sabtu (11/2).

Wagub Resmikan Gedung SMKN 5 SAGULUNG—Wakil Gubernur (Wagub) Kepri Soerya Respationo meresmikan gedung Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 5 Batam, Sabtu (11/2). Sekolah kejuruan bidang perkapalan pertama di Kepri yang terletak di Kavling Kamboja, Dapur 12, Kelurahan Sei Pelunggut, Sagulung itu sudah berdiri sejak tiga tahun lalu. Saat ini, SMKN 5 memiliki 480 siswa yang terbagi dalam lima jurusan, yakni Program Keahlian Teknik Pengelasan Kapal, Teknik Kelistrikan Kapal, Teknik Rancang Bangun Kapal, Teknik Instalasi Pemesinan Kapal dan IT-Multimedia. Kepala SMKN 5 Batam Agus Syahir menjelaskan, SMKN 5 Batam menempati lahan di area seluas 4,1 hektare yang terbagi dalam 5 PL. Namun dari 4,1 hektare tersebut, 2,5 hektare masih dikuasai penggarap yang terbagi dalam 3 PL. "Masih terkendala pembebasan lahan sehinga sulit

bagi sekolah untuk mengembangkan. Majelis guru belum bisa kotak-katik, karena terkait ganti rugi," ujarnya. Namun begitu, lanjut Agus, animo masyarakat untuk menyekolahkan anaknya di SMKN 5 Batam sangat besar. Dari sekitar 150 ribu jiwa penduduk di Kecamatan Sagulung dengan 14 SMP negeri dan swasta, rata-rata setiap tahunnya meluluskan sekitar 1.500 siswa. Dan dari siswa yang lulus SMP setiap tahunnya, sekitar 400 siswa mendaftar di SMKN 5 Batam. Sementara daya tampung SMKN 5 Batam hanya mampu menerima sekitar 200 siswa. Hadirnya SMKN 5 Batam sebagai satu-satunya SMK perkapalan di Batam juga sangat tepat di tengah tingginya kebutuhan tenaga kerja di industri perkapalan. Lokasi SMKN 5 Batam sendiri juga sangat strategis di tengah industri galangan Tanjung Uncang. Jumlah perusahaan

galangan sendiri hingga 2011 sebanyak 119 perusahaan galangan dengan penyerapan tenaga kerja mencapai 25 ribu orang. Namun saat ini, masih ada beberapa kendala yang dihadapi sekolah selain masalah pembebasan lahan. Yakni akses jalan masuk ke sekolah yang masih jalan tanah, pembuatan paving block lapangan upacara, pembangunan batu miring dan pembangunan workshop perkapalan beserta perlengkapannya. Atas beberapa kendala yang masih dihadapi sekolah, Soerya berjanji akan membicarakannya bersama dengan Pemko Batam. Sehingga sinergi antara Pemprov Kepri dan Pemko Batam akan mempercepat akses dan pembangunan fasilitas SMKN 5 Batam. "Permintaan tersebut akan kita koordinasikan dan inventarisir bersama Pemko Batam sehingga anggarannya bisa dikeroyok bersama," ujarnya. (wan)


Laporan Khusus

Minggu,

12 Februari 2012

4

Berselimut Debu di antara Kebisingan Kota

Kehidupan Anak Jalanan

“ Koran-koran…korannya pak, korannya bu.” GADIS kecil itu mulai beraksi menjajakan korannya kepada setiap pengendara yang berhenti di perempatan lampu merah. Ketika lampu hijau menyala, ia berlari kecil menaiki trotoar jalan untuk berdiri sejenak, meunggu lampu merah menyala lagi. Oleh: Dewi Anggrayni Liputan Batam Lidia adalah seorang anak jalanan yang masih bersekolah di sebuah sekolah dasar di daerah Tanjunguma, Batam. Selain belajar di sekolah, setiap harinya sepulang jam sekolah, Lidia berjualan koran di perampatan lampu merah Nagoya.

Seperti biasanya sekitar jam 17.30 WIB, saat bel pulang sekolah berbunyi Lidia langsung bergegas meninggalkan kelasnya. Dari sekolah gadis sepuluh tahun yang duduk di bangku kelas lima sekolah dasar itu, mengganti seragam sekolah dengan baju

kaos yang dia keluarkan dari tas selempang sekolahnya. Sambil menggulung seragamnya dan menyelipkan ke saku tas selempangnya, kaki kecilnya berlari kencang menuju agen koran yang ada di pojokan pos polisi lampu merah Nagoya Batam. Ditempat ini Lidia menghabiskan waktunya selepas jam sekolah. “Bang hari ini aku ambil 50 koran saja ya,” ujar Lidia saat itu kepada agen koran untuk meminta jatah koran yang harus dijualnya sore hingga malam hari. Sesaat kemudian koran sudah ditangan Lidia. Tubuh kecil lusuh dengan rambut panjang sebahu itupun bersandar sejenak di dinding pos polisi yang terletak di perempatan lampu merah Nagoya Batam. Rasa kasian pengendara ken-

daran yang berhenti di perempatan terkadang terpaksa membeli koran yang berada dalam genggaman Lidia, saat menatap gadis kecil itu menjajakan korannya. Diceritakan Lidia, beberapa waktu silam, orang tuanya bercerai. Tak ada pilihan lain untuknya, bertsama ibu dan adiknya, Lidia terpaksa berjulan koran untuk tetap bertahan hidup. Dengan menjual koran Lidia mendapatkan Rp400 per lembar koran yang terjual. Dengan uang itu, kata Lidia, ia gunakan untuk biaya sekolahnya. “Berjualan koran kan halal kak, dari pada mencuri, apalagi mengemis,” ujar Lidia, saat Haluan Kepri berbincang dengannnya. “Kalau gak begini, gimana caranya saya bisa sekolah, siapa yang mau beliin buku, yang mau bayar sekolah.” kata Lidia dengan wajah polosnya. Jika setiap hari ia berhasil menjual lima puluh eksemplar koran, Lidia akan mengantongi uang dua puluh ribu rupiah. Untuk menjual koran sebanyak itu, ia harus berada di jalanan dari jam enam sore hingga jam sepuluh malam. Ibu dan adiknya, kata Lidia juga menjual koran di jalanan, tapi ditempat yang berbeda. Selain Lidia, juga banyak bocah-bocah kecil yang berada di jalanan. Selain berjualan koran ada juga yang mengamen, bahkan ada yang mengemis di beberapa tempat di sekitar perempatan lampu merah Kota Batam. H i d u p d i llaa m p u M e r a h Sementara itu, Nisa, anak jalanan lainnya mengaku sudah lima tahun berada di lampu merah Nagoya. Sejak usia tiga tahun, katanya ia menjalani kerasnya hidup di jalanan Kota Batam. Dari hasil minta-minta kepada pe-

ngendara jalanan yang berhenti di lampu merah, Nisa mendapatkan uang lima ribu sampai sepuluh ribu setiap harinya. Biasanya Nisa berada di jalanan sekitar jam 16.00 WIB hingga jam 22.00 WIB. Ia bersama abangnya mengisi hariharinya di jalanan. Abangnya yang masih berusia sembilan tahun tersebut, mengais rejeki dengan mengamen saat kendaraan berhenti di perempatan lampu merah. Menurut Nisa, pekerjaan minta-minta dan mengamen yang dilakukan bersama abangnya, dikakarenakan tidak ada lagi pilihan lain untuk mendapatkan uang sebagai menyambung hidup. Karena Nisa hidup bersama ibunya di sebuah ruli yang disewa. Ibunya saat ini masih terbaring

lemah, karena baru saja melahirkan adiknya yang masih balita. Sementara bapaknya entah kemana. “Saya harus kasih ibu uang, untuk makan kami. Saya kasian sama ibu, adek kan masi kecil,” jelas Nisa. Kehidupan anak jalanan bukanlah pemandangan asing bagi setiap pengendara yang melewati perempatan jalanjalan di Kota Batam. Walaupun sering dilakukan penertiban, namun keberadaan mereka masih terlihat di beberapa ruas jalan di kota yang menjadi tujuan weekend warga Singapura dan Malasya ini. Petugas Satuan Polisi Pamong Praja yang menjalankan tugas melakukan penertiban terhadap komunitas anak jalanan, menjadi bagian dari

hari-hari yang dilewati. Ketika ada penertiban, mereka berusaha untuk menghindar dari kejaran petugas. Bagi yang lengah, dengan pasrah harus menerima diangkut ke mobil petugas untuk didata, kemudian dijemput oleh kerabat dan keluarganya. “ Kalau dikejar petugas ya kami lari, sembunyilah menyelamatkan diri. Nanti kalau sudah aman, kami ke lampu merah lagi. Tapi kalau ketangkap ya kami pasrah, kalau petugas dikasih uang, bisa lepasin kami lagi,” jelas Johan, salah seorang pengamen yang pernah digaruk petugas. Johan merupakan anak jalanan yang tidak bisa lagi melanjutkan sekolahnya, karena himpitan ekonomi. Kehidupan anak jalanan terus berjalan seirama putaran waktu. Ketika malam semakin larut, mereka terlihat lelah. Matanya semkain sayup, karena ngantukpun menyerang pisik mereka. Walaupun terpaan debu dan teriknya matahari, tak menghalangi langkah kaki mereka. Dinginnya malampun tak dihiraukan. Hujan terkadang tidaklah menjadi hambatan untuk terus mengais rejeki. Sekitar pukul sepuluh tiga puluh malam, anak jalanan tampak ramai di angkringan sekitar daerah Nagoya. Mereka menghitung jumlah uang yang mereka peroleh hari itu. Setelah yakin cukup, mereka akan bergegas pulang, sambil membungkus makanan untuk keluarganya di rumah. Begitulah hidup yang mereka jalani untuk dapat terus bertahan, hingga waktu menjawab nasib mereka. (*)


3

Minggu,

Metro Kepri

12 Februari 2012

Kasatpol PP Minta PT BIS Diaudit Kisruh Pasar KIJANG KIJANG—Kisruh soal pengelolaan Pasar Sayur Barekmotor antara Koperasi Pedagang Kaki Lima (PKL) Kijang dan pihak HNSI Bintan membuat Dian Nusa, Kepala Satpol PP Bintan angkat bicara. Oleh: Edy Haryanto, Liputan Bintan Persoalan ini timbul, menurut Dian, disebabkan kinerja PT BIS (Bintan Inti Sukses) yang tidak transparan. PT BIS selaku pihak BUMD Bintan dan pemilik aset Pasar Barekmotor sudah selayaknya diaudit karena tidak menunjukkan kinerja yang baik dan tidak terbuka kepada masyarakat. "Selaku pihak yang berwenang melakukan penegakan peraturan daerah (perda) kita minta PT BIS tersebut diaudit karena selama ini mereka mendapat suntikan dana dari APBD Bintan yang dituangkan melalui perda. Namun selama ini tidak

menunjukkan kinerja yang baik dan selalu merugi. Ditambah lagi dengan cara mereka yang tidak transparan dalam penunjukan HNSI Bintan sebagai pengelola pasar," kata Dian. Tidak hanya PT BIS, pihak HNSI Bintan juga dimintanya untuk diaudit karena selama ini juga banyak mendapat bantuan dari Pemkab Bintan. Salah satunya bantuan pengelolaan pabrik es untuk pengawetan ikan. Namun menurut Dian sejauh ini usaha pembuatan es tersebut tidak menunjukan kemajuan. Baini, Ketua HNSI Bintan, saat dikonfirmasi soal penola-

kan Koperasi PKL Kijang terhadap pihaknya untuk mengelola Pasar Barekmotor, tidak mau banyak berkomentar. "Nanti saja, saya belum mau komentar sekarang. Kita lihat nanti saja," katanya singkat. Sebelumnya, sejumlah pedagang di pasar sayur Barekmotor membuat surat pernyataan kepada Pemkab Bintan. Isi surat tersebut menyatakan penolakan kepada pihak HNSI Bintan untuk mengelola pasar. "Pedagang yang tergabung dalam koperasi pedagang kaki lima (PKL) telah membuat surat pernyatan untuk disampaikan kepada Pemkab Bintan termasuk DPRD Bintan. Surat pernyataan tersebut menyatakan kami pedagang menolak pengelolaan pasar diserahkan kepada HNSI Bintan," kata Usman, Ketua Koperasi PKL Kijang, Selasa lalu. Terkait proposal yang diakuinya telah disampaikan kepada pihak Sekretariat Pemkab Bintan, Usman mengatakan dirinya mengantongi bukti tanda terima dari petugas yang menerima proposal saat itu. Menurut

Usman proposal pihaknya untuk mengelola pasar tertangggal 18 Agustus 2011 yang disampaikannya langsung ke Bagian Umum Setdakab Bintan dan diterima oleh petugas pada 19 September 2011. "Nama petugas yang menerima proposal tersebut tertulis kurang jelas ditanda terima itu, tapi kalau dibaca seperti 'Halim'," kata Usman. Usman menambahkan, pihaknya tetap meminta kejelasan dari Pemkab atas proposal yang telah diajukannya. Karena hingga saat ini proposal tersebut tidak ada balasan dari Pemkab. Namun anehnya lanjut Usman, tiba-tiba saja pihak HNSI Bintan telah mendapat penunjukan untuk mengelola pasar. Wakil Ketua komisi II DPRD Bintan Rahmi sebelumnya mengaku pihaknya tidak mengetahui adanya penunjukan HNSI Bintan untuk mengelola sejumlah pasar di Kijang yang merupakan aset PT BIS. Ia menyayangkan jika Pemkab Bintan tidak menginformasikan hal ini kepada Dewan. Pasalnya PT BIS selaku BUMD Bintan sampai

Dukungan terhadap Abdul Malik Semakin Deras Suksesi Rektor UMRAH TANJUNGPINANG—Jabatan Rektor Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) Tanjungpinang yang tak lama lagi akan ditinggalkan Prof Maswardi M Amin menjadi atensi berbagai kalangan. Banyak pihak yang menyuarakan agar posisi tersebut dipercayakan bagi putra daerah yang telah ikut berjuang dalam proses penegerian UMRAH tersebut. Salah satu putra daerah yang banyak mendapat dukungan untuk menggantikan Maswardi adalah Abdul Malik. Dukungan untuk Abdul Malik antara lain datang dari Ketua Majelis Pendidikan Kepri Arif Rasahan, Ketua LAM Kepri Abdul Razak, serta sejumlah elemen masyarakat dan tokoh agama. Mereka bahkan menjumpai anggota DPR RI asal Kepri Harry Azhar Aziz untuk menyampaikan aspirasinya kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) M Nuh dan saat ini masih terus dibantu dengan APBD Bintan. "Seharusnya apa yang menyangkut PT BIS tersebut harus disampaikan kepada kita. Dalam hal ini kita tidak tahu kalau HNSI Bintan sudah ditunjuk untuk mengelola pasar. Baik Pemkab atau PT BIS seharusnya harus terbuka, jangan ada yang ditutup-tutupi," kata Rahmi, akhir pekan lalu. Pihaknya, kata Rahmi, sebelumnya sudah pernah membahas terkait pengelolaan pasar

disanggupi oleh legislator dari Partai Golkar tersebut. Terakhir, dukungan untuk Abdul Malik datang dari Ketua Harian Kerukunan Keluarga Besar Melayu (KKBM) Tanjungpinang Raja Abdul Jalil. Menurut Raja Abdul Jalil, Rektor UMRAH harus dipercayakan kepada anak daerah. "Ibaratnya, jika hutan kita yang membersihkan, lalu membangun rumah, memasang jendela pintu hingga menjadi rumah yang layak huni. Tiba-tiba rumah itu mau diambil orang. Berparang pun mau," ujar Jalil kemarin di Tanjungpinang. Baginya, tak berlebihan jika putra Melayu menjadi tuan di negeri sendiri. Apalagi itu berasal dari kalangan internal UMRAH yang menjadi orang nomor satu di kampus kebanggaan masyarakat Kepri.(rul)

oleh PT BIS yang terus merugi. Namun soal penunjukan HNSI sebagai pengelola pasar diakuinya belum pernah dibahas. Terkait hal tersebut pihaknya akan Rahmi segera meninjau pengelolaan pasar tersebut. Hal senada disampaikan anggota Komisi II Fiven Sumanti. Fiven juga mengaku tidak tahu penunjukan HNSI tersebut. Saat pihaknya membahas kinerja PT BIS beberapa waktu lalu, kata dia, Dewan hanya merekomendasikan

agar pengelolaan pasar diserahkan kepada pihak kecamatan. "Soal pasar yang selalu merugi, kita hanya rekomendasikan agar dikelola oleh pihak kecamatan," kata Fiven. Fiven berpendapat bolehboleh saja HNSI Bintan ingin mengelola pasar asalkan memang memiliki kemampuan dalam mengelola pasar. Soalnya akan ada perbedaan jika HNSI Bintan yang selama ini mengurus kebutuhan nelayan kini harus mengelola pedagang di pasar. ***


5

Minggu,

Laporan Khusus 12 Februari 2012

MENJALANI HIDUP

di Rumah Singgah KECINT AANNY A kepada anak-anak yang KECINTAANNY AANNYA membuatnya mau menghabiskan harinya untuk anak jalanan. Setiap hari biasanya sekitar jam 21. 30 WIB, ia menuju angkringan Nagoya. Bang Acil, begitu anak jalanan memanggil lelaki benama lengkap Kusnadi, kelahiran Bandung, 34 tahun lalu telah menyibukan dirinya berbuat untuk anak jalanan. Seperti saat ditemui di teras salah satu ruko yang di sekitar Angkringan Nagoya. Acil sedang menghampiri Wandi, pengasong koran yang tiga tahun belakangan dikenalnya. Saat itu Acil sedang melakukan pendataan jumlah anak jalanan yang ada di kawasan Nagoya. Acil menelusuri sepanjang angkringan Nagoya, pria itu sibuk dengan selembar kertas yang sudah dipersiapkannya dari rumah. Satu persatu bocah-bocah kecil yang ada di kawasan lampu merah Nagoya didatanya. ”Pendataan ini sebenarnya tugas dinas sosial. Karena berdasarkan pasal 34 undangundang 1945 menjelaskan bahwa fakir miskin dan ankanak terlantar dipelihara oleh negara. Harusnya dinas soisal lebih peka lagi dengan masalah

ini. Sementara yayasan hanya bersifat sosial. Kemampuan maupun tindakan yayasan mestinya dibawah naungan dinas Sosial,” ujar Acil kepada

Saat ini, kata Acil, ada sekitar lima belas anak yang menghuni rumah singgah tersebut. Sebagian dari mereka sudah tidak turun lagi ke jalan. Ada yang sudah bekerja di percetakan, juga di beberapa tempat lainnya. Namun, masih ada yang turun ke jalan, karena kebutuhan hidup mereka. Sebagian besar dari mereka sudah putus sekolah. “Karena anak-anak sudah besar-besar, sekarang

“Kami punya program belajar keterampilan, membuat sablon, kerajinan tangan uantuk kemudian dapat mereka jual. Akhirnya mereka bisa memperoleh penghasilan yang layak tanpa harus mengais rejeki di lampu merah.” Haluan Kepri. Acil memang empat tahun terakhir dipercaya Yayasan Pembinaan Asuhan Bunda (YPAB) untuk mengelola rumah singgah anak jalanan di kawasan Jl. kampung utama IV No.1 Batam. Setiap harinya sudah hal biasa baginya menampung semua keluhan dan masalah anak-anak yang singgah di rumah singgah milik yayasan YPAB tersebut.

waktunya saya untuk melakukan pendataan ulang di jalan, untuk mengumpulkan data berapa banyak jumlah mereka di jalan. Juga siapa saja dari mereka yang berminat di bina oleh yayasan. Dan, Wandi yang paling kecil disini, rencananya tahun ini akan kami sekolahkan di SD,” kata Acil. Fungsi rumah singgah sebenarnya sangat besar bagi

anak-anak jalanan. Dengan program-program pemberdayaan yang di buat oleh rumah singgah akan medidik anak-anak untuk berhenti turun ke jalan dan mencari pekerjaan yang lebih layak. “Kami punya program belajar keterampilan, belajar membuat kerajinan tangan uantuk kemudian dapat mereka jual, ataupun bagi anak-anak lelaki kami ajarkan membuat sablon. Setelah mereka bisa akan kami lepas. Akhirnya mereka juga bisa memperoleh penghasilan yang layak tanpa harus mengais rejeki di lampu merah,” jelas acil. Saat menyisir kawasan Nagoya tersebut, Acil menemukan sekitar lima puluh orang anak yang telah didata. Kemudian data tersebut diserahkan kepada yayasan dan dilanjutkan kepada dinas sosial kota Batam Apa yang dilakukan Acil adalah bentuk kepekaan sosial yang nyata. Terlepa apakah akan dibayar ataupun tidak oleh yayasan. Tanggungjawabnya melakukan hal-hal berguna untuk menyelamatkan anak-anak yang terlantar di jalanan terus dijalankan dengan harapan, kelak anak jalanan mempunyai kehidupan yang lebih layak lagi tanpa harus mengais rejeki di lampu merah. ( d w s )

YAYASAN YPAB — Saat mendata anak jalanan di wilayah Nagoya

Dinas Sosial Butuh Mitra untuk Membina Anak Jalanan C A T A T A N Dinas Sosial Kota Batam selama satu tahun terakhir telah mendata sebanyak 123 anak jalanan yang ada di enam titik di Kota

Batam. Dinsos membenarkan bahwa kehadiran yayasan sosial sangat membantu program-program Dinsos Kota Batam dalam pembinaan

anak jalanan, seperti Yayasan Pembinaan Asuhan bunda (YPAB). “Yayasan ini memang sangat membantu Dinsos

anak jalanan tersebut orang keseharian mereka. Jadi, dalam program tua mereka bercerai. kami susah juga melarang pemberdayaan, khususnya Saat ini, lanjut Syahrir, mereka berhenti menjadi pemberdayaan anak jalanan,” yang menjadi kendala bagi penjual koran di lampu jelas H.M syahir Kepala Dinsos dalam melakukan merah,” ujar Syahir. Dinas Sosial Kota Batam. pembinaan anak jalanan Pihak Dinsos Sejauh ini, katanya, adalah sulitnya memberikan mengindikasi adanya pihakDinsos melakukan kepercayaan pada anak pihak yang menggalang pembinaan terhadap anak jalanan bahwa, masih ada anak-anak jalanan turun ke jalanan itu baru sebatas lampu merah untuk mengapendataan. Belum dilakukan kehidupan yang lebih baik men, mengemis ataupun pembinaan lebih lanjut oleh untuk memenuhi kebutuhan hidup selain menjual koran. Hingga saat Dinsos Kota Batam. bertahan di lampu merah. ini pihak Dinsos masih Diakuinya, keberadaan Hasil survey Dinsos Kota berupaya untuk pengemis dan anak jalanan mengumpulkan data di Kota Batam dan informasi belakangan mengenai memang “Dinsos melakukan pembinaan terhadap adanya pihak sangat anak jalanan itu baru sebatas pendataan. yang diduga marak. Belum dilakukan pembinaan lebih lanjut menggalang “ anak-anak Dinsos oleh Dinsos Kota Batam.” untuk baru saja melakukan aktifitas melakukan di lampu merah. swiping di beberapa ”Dugaan saya Batam, kasus anak jalanan titik di Kota Batam. memang kuat yang terjadi akibat konflik Diantaranya, lampu merah apartemen Harmoni, jalanan keluarga yang mereka alami. Ada juga memilki tekad di depan Martabak Har, mencari uang itu suatu depan masjid Baitusaqur, lampu merah simpang Kabil, keharusan, atas desakan kebutuhan keluarga mereka. simpang Sungai Harapan, “Ada juga anak-kanak lampu merah best camp Batuaji, dan lampu merah yang terpaksa turun ke Aviari. Di lokasi-lokasi ini jalanan, karena paksaan dari Dinsos mendata sebanyak orang tua mereka,” jelas 40 anak jalanan,” jelas Syahir. Syahir. Syahir menyayangkan Rata-rata anak anak yang anak-anak jalanan yang ada di enam titik tersebut masih bersekolah adalah anak-anak yang masih melakukan aktifitas di lampu di bawah umur. Pendataan merah, karena akan mengterhadap anak-anak dibawah ganggu aktifitas belajar umur yang terjaring di dalam mereka. Tetapi pihaknya razia Rabu 28 Januari 2012 belum bisa berbuat banyak lalu oleh Dinsos, adalah anak- untuk anak-anak tersebut. anak yang masih memiliki “Anak-anak jalanan, orang tua. Hanya saja latar karakter mereka sudah belakang keluarga dari anakterbentuk karena rutinitas

tentang adanya pihak ketiga yang menggalang anak jalanan. Namun saya belum bisa juga memastikan kebenarannya,” jelas Syahir. Saat ini Dinas sosial memang sangat membutuhkan mitra untuk dapat membina anak-anak jalanan. Saat ini SDM yang ada belum memadai untuk dapat menangani kasus pengemis dan anak jalanan yang ada di Kota Batam. (dws)

Syahril


Iklan

Minggu,

12 Februari 2012

6


7

Minggu,

Sambungan 12 Februari 2012

PDIP Tidak Ingin Demokrat Bubar JAKARTA –– Ketua Dewan Pertimbangan Pusat PDIP Taufiq Kiemas menyesalkan kekisruhan yang sedang melanda Partai Demokrat. Taufiq berharap partai penguasa ini dapat menyelesaikan permasalahannya secara baik-baik. "Kita tidak ingin Partai Demokrat bubar. Jangan ada satu pun partai nasionalis yang bubar. Saya harap Partai Demokrat dapat segera menyelesaikan permasalahan mereka," kata Taufiq seusai menghadiri peluncuran otobiografi Ketua DPD RI Irman Gusman di Jakarta, Sabtu (11/2). Menurut Taufiq, partai binaan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ini harus mengedepankan mekanisme internal untuk menyelesaikan kekisruhan yang melanda partai mereka. Dengan begitu, permasalahan tidak akan melebar ke mana-mana. "Terserah caranya (mekanisme) seperti apa. Setiap partai kan punya mekanismenya masing masing," lanjut Ketua MPR ini. Sementara itu, Ketua Majelis Pertimbangan Partai DPP Partai Golkar Akbar Tandjung menyatakan prihatin terhadap apa yang dihadapi Partai Demokrat belakangan ini. "Kita harapkan juga agar kader-kadernya tidak usah terlalu banyak yang bicara. Jadi tidak jelas yang mana yang benar yang mana yang salah," kata Akbar. Menurut politisi senior Golkar ini, SBY sebagai Ketua Dewan Pembina PD harus tampil dan mencarikan solusi yang tepat sehingga polemik dalam tubuh Partai Demokrat. "Saya kira fokusnya pada beliau (SBY) sebagai yang tertinggi wewenangnya dan Anas Urbaningrum

sebagai ketua umum," tuturnya. Sebagai pendiri Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Akbar juga menyesalkan nama Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum kerap disebut-sebut Nazaruddin dalam kasus wisma atlet dan dituding terlibat politik uang dalam pemenangannya sebagai ketua umum pada Kongres Demokrat di Bandung. Anas merupakan junior Akbar di HMI. "Saya sendiri nggak percaya Anas ini terlibat korupsi. Tapi kita tunggulah proses hukumnya. Bahwa dia sedang menghadapi situasi yang sulit, itu fakta. Saya harap dia kuat dan tabah serta dapat mencari langkah-langkah yang tepat untuk meredam polemik," katanya. Sekretaris Dewan Kehormatan Partai Demokrat TB Silalahi mengapresiasi simpati dari tokoh politik senior yang tidak ingin Partai Demokrat terpecah dan bubar. "Oh itu bagus. Berarti Pak Taufiq Kiemas dan Pak Akbar cinta sama Partai Demokrat. Kita mendukung itu," katanya. Bantah Akan Ada Pemecatan Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Ahmad Mubarok menyangkal akan adanya tindakan pemecatan bagi kader partai yang bermasalah. Ia menegaskan hal ini terkait kabar adanya rekomendasi Sekretaris Dewan Kehormatan Demokrat TB Silalahi kepada DPP Demokrat untuk segera memecat kader-kader yang bermasalah "Tidak ada pemecatan itu," katanya. Menurut Mubarok, dirinya mengetahui hal tersebut dari wartawan dan menurutnya itu adalah masalah ruma tangga partaiyang tidak mungkin

dbeberkan secara luas. "Masa urusan rumah tangga dibeberin gitu aja," pungkas Mubarok yang langsung menutup teleponnya. TB Silalahi menyatakan sudah ada beberapa kader partai ini yang direkomendasikan untuk segera dipecat karena terlibat sejumlah kasus. "Sudah kita kasih surat kepada DPP untuk beberapa orang yang harus ditindak," tegas TB Silalahi di sela-sela acara ulang tahun dan peluncuran buku Irman Gusman. Surat itu sudah dikirim oleh Dewan Kehormatan. Dan kini, bola ada di tangan DPP untuk memproses surat itu. "Sesudah DPP terima, kemudian ditindaklanjuti, harus mereka yang umumkan," lanjut TB. Dewan Kehormatan memberi waktu kepada DPP selama tujuh hari untuk memproses itu. Jika tidak, TB Silalahi melanjutkan, Dewan Kehormatan akan mengambil langkah sendiri terkait rekomendasi itu. "Tapi disaranAkan, dilaksanakanlah keputusan itu," jelasnya. TB Silalahi yakin, Ketum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum juga akan melaksanakan rekomendasi Dewan Kehormatan. Anas tidak mungkin melawan apa yang telah menjadi keputusan Dewan Kehormatan. Pasalnya, rekomendasi itu diyakini akan mampu menyelamatkan partai dan diri Anas sendiri. Soal siapa-siapa saja yang masuk dalam rekomendasi itu, ia menutup rapat-rapat informasinya. Dia menyerahkan sepenuhnya informasi ini kepada DPP. Apa itu Angelina Sondakh dan Sadewa? "Tanya dulu ke Andi mio) Nurpati" tegasnya. ( d t c //m

Sopir Bus

Sambungan hal 1

Namun, status keduanya belum ditingkatkan. "Mereka masih saksi," ujar Martinus Sitompul. Setibanya di Markas Polresta Bogor, Lukman langsung menjalani tes urine untuk mengetahui apakah ia mengonsumsi narkoba saat mengemudikan bus. "Untuk sopir sudah kita tes urine tadi siang. Hasilnya negatif narkoba," kata Kasat Lantas Polresta Bogor AKP Zaenal Abidin melalui pesan singkat. Selain menjalani tes urine, Lukman juga menjalani serangkaian pemeriksaan fisik luar untuk mengetahui kondisi kesehatannya. Setelah dipastikan kondisi Lukman sehat, penyidik kemudian 'menginapkannya' di sel tahanan narkoba Polresta Bogor. Sempat Perbaiki Rem Sementara itu, Rohman Nur mengakui, rem salah satu roda di bagian kanan bus Karunia Bakti sempat macet. Karena itu, dia bersama sopir, Lukman, mencoba memperbaiki rem itu sebelum Taman Safari Indonesia (TSI) Cisarua. "Persisnya sebelum Taman Safari kita berhenti," ujar Rohman kepada wartawan di Mapolres Garut, Sabtu (11/2). Rohman mengatakan, setelah keluar Terminal Guntur Garut bus berjalan normal tanpa ada gangguan. Namun setelah melewati tanjakan dan turuan di Puncak, Bogor, rem salah satu roda di bagian kanan mengalami gangguan. "Jadi bukan rem blong. Tapi rem salah satu roda sebelah kanan macet," kata Rohman. Setelah selesai diperbaiki, lanjut Rohman, sopir bus kembali melanjutkan perjalanan. Namun beberapa puluh meter berjalan, tiba-tiba sopir memberitahukannya jika rem blong. "Kita berusaha mengendalikan kendaraan. Namun tak berhasil hingga terjadi kecelakaan maut," ucapnya. Salah seorang penumpang bus Karunia Bakti yang selamat, Sumpena (57), mengungkapkan, supir bus sempat berteriak rem blong. Setelah teriakan tersebut, bus meluncur sejauh kurang lebih satu kilometer tanpa bisa dikendalikan dengan baik oleh sang sopir dan menabrak bus Doa Ibu yang datang dari arah berlawanan. "Saat itu, saya duduk di bangku penumpang yang berada di samping sopir," kata Sumpena (57) saat ditemui di ruang Dahlia Rumah Sakit PMI, Jalan Pajajaran, Bogor. Sumpena merupakan seorang penjual kerupuk yang sehari-hari menggunakan jasa bus Karunia Bhakti untuk membawa dagangannya ke daerah Ciampea, Kabupaten Bogor. Pada hari kejadian, seperti biasa Sumpena naik bus Karunia Bhakti dari Cianjur. Setelah sampai di daerah TSI, ia mengakui bus sempat diperiksa kelaikannya di pos pemeriksaan. Namun, setelah berjalan kurang lebih satu kilometer dari pos pemeriksaan, sopir panik dan mengatakan rem bus tersebut blong.

"Saat itu saya langsung teriak Astaghfirullah! Beberapa penumpang dari belakang juga pada teriak, ada yang minta supir masukin gigi. Supir coba masukin gigi, tapi nggak ada pengaruhnya," tutur Sumpena. Saat itu supir masih berusaha mengendalikan bus. Namun, jalan turunan yang dilalui membuat bus melaju kian cepat dan sulit dikendalikan. "Terus bus nabrak Doa Ibu yang datang dari bawah (arah berlawanan)," jelasnya. Izin T Trr a y e k D i b e k u k a n Sementara itu, Menteri Perhubungan EE Mangindaan menyebut rem blong bus Karunia Bakti yang lepas kendali di Cisarua, bisa jadi karena kesalahan uji kelayakan. Karena itu, pihaknya akan mempertanyakan itu pada pihak perusahaan otobus (PO) Karunia Bhakti. "Saya akan koordinasi dengan LLAJ, PU, kepolisian. Rem blong bisa jadi karena kesalahan uji kelayakan, jadi perusahaan akan kita tanya," ujar Mangindaan di lokasi kejadian di Cisarua, Jawa Barat, Sabtu (11/2). Menurut politisi Partai Demokrat ini, SIM sopir bus maut itu juga akan diperiksa. Mangindaan juga menilai, banyaknya volume kendaraan juga bisa jadi menjadi penyebab kecelakaan. "Kecelakaan itu bisa juga karena volume kendaraan. Jadi di sini dituntut kehati-hatiannya karena jumlah kendaraan semakin banyak," kata dia. Karena itu, untuk mencegah tragedi Cisarua, Mangindaan akan merevisi uji kelayakan dari 6 bulan menjadi 1 atau 2 bulan uji kelayakan. "Saya takutnya walaupun 6 bulan tapi tidak dilaksanakan. Cuma diisi bukunya tapi kendaraan tidak diperiksa. Jadi pengawasannya harus diperketat," ucap Mangindaan. Kapuspom Publik Kementerian Perhubungan Bambang S Ervan menyatakan pihaknya akan mencabut izin trayek PO Karunia Bakti. "Saya memang belum cek apakah itu bus AKAP, antar kota antar provinsi. Jika iya, langsung kami cabut izin trayeknya," kata Bambang S Ervan. Menurut Bambang, kementerian hanya berwenang mencabut izin trayek AKAP. Jika bus itu kategori antar kota dalam provinsi (AKDP), hal ini menjadi kewenangan gubernur. "Kami hanya mencabut sementara izin trayek bus ini. Kan kalau bus rusak itu bisa diganti dua atau tiga bus lainnya, jadi bisa diganti-ganti. Kalau dibekukan seperti ini, tidak bisa," tegasnya. Kementerian Perhubungan, lanjut dia, telah menerjunkan tim Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) untuk membantu kepolisian dalam mencari penyebab kecelakaan yang menewaskan 14 orang itu. "KNKT kan tidak mencari kesalahan siapa atau mengadili. Hanya mencari penyebab untuk rekomendasi penanganan keselamatan," jelasnya.

Bekuk Liverpool

Sambungan hal 1

mengenai badan Jordan Henderson dan jatuh ke kaki Rooney. Tanpa ampun, striker asal Inggris ini menghujamkan bola ke gawang Liverpool dengan tembakan kaki kanannya, 1-0 untuk MU. MU kembali membobol gawang Liverpool pada menit ke-50. Keberhasilan Antonio Valencia merebut bola dari Jay Spearing berbuah manis. Valencia kemudian memberikan umpan terobosan kepada Rooney yang kembali tak terkawal. Dengan tenang pemain berusia 26 tahun tersebut memasukkan bola melewati sela kedua kaki Pepe Reina. Pada menit ke-59, Rooney hampir mencetak hat-trick. Sayang, ia gagal memanfaatkan umpan Wellbeck, tendangannya masih melenceng jauh dari gawang.

Sementara itu, pihak PO Karunia Bakti mengaku selalu mengecek kondisi bus-bus mereka sebelum beroperasi. "Uji kendaraan oleh mekanik dilakukan sebelum masuk terminal," kata Direktur PO Karunia Bhakti, Wahyu kepada wartawan, Cisarua. Menurut Wahyu, uji mekanik tersebut juga sudah dilakukan terhadap bus Karunia Bakti yang menabrak sejumlah kendaraan di Cisarua tersebut. Pihak perusahaan bersama KNKT tengah melakukan penyebab pasti kecelakaan maut tersebut. "Entah ngantuk atau mabuk, kita lihat nanti hasil penyelidikan," ujarnya. Seperti diketahui bus PO Karunia Bakti bernomor polisi Z 7519 DA lepas kendali dan menabrak delapan mobil, warung bakso, dan villa di ruas jalan Cisarua, Jumat petang. Akibat kejadian ini 14 orang tewas dan 47 orang mengalami luka-luka. Delapan mobil yang ditabrak bus tersebut adalah Suzuki APV dengan nomor polisi B 8539 MV, Colt Pick-up dengan nomor polisi F 8641 UN, Toyota Kijang dengan nomor polisi D 1582 DF, Colt Pick-up dengan nomor polisi F 8172 WP, angkutan umum dengan nomor polisi F 1928 LO, Toyota Avanza dengan nomor polisi B 1536 SKB, Nissan Grand Livina dengan nomor polisi F 1472 HD dan bus Doa Ibu bernomor polisi Z 7588 HB. Hingga Sabtu siang, sebelas jenazah korban meninggal akibat kecelakaan bus Karunia Bakti sudah dibawa pulang oleh pihak keluarga. Adapun tiga jenazah lainnya masih di kamar jenazah RS Paru Dr Goenawan Partowidigdo (RSPG) Bogor. Ketiga jenazah yang masih ada di rumah sakit adalah Asep Ikhsan, Dede Zainuddin (Cianjur), dan Kosim (Garut). Jumlah korban luka yang masih dirawat sebanyak 21 orang. Mereka menjalani perawatan di empat rumah sakit yang berbeda. Direktur Jenderal Bina Upaya Kesehatan Kementerian Kesehatan Supriyantoro mengatakan, RSPG menangani 4 korban, Rumah Sakit PMI (5 orang), Rumah Sakit Sentra Medika Cibinong (11 orang), dan Rumah Sakit Gatot Soebroto Jakarta (1 orang). Kementerian Kesehatan menjamin semua biaya pengobatan dan perawatan korban kecelakaan digratiskan. Biaya akan ditanggung Kementerian Kesehatan, Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, dan Jasa Raharja. "Korban kecelakaan ini tidak boleh mengeluarkan biaya dari kantongnya sendiri," kata Supriyantoro saat mengunjungi korban kecelakaan di RSPG, Sabtu (10/2). Supriyantoro mengatakan, sementara korban tewas mendapat santunan Rp20 juta dan luka-luka maksimal Rp 10 juta. Dananya bersumber dari Jasa Raharja. Namun, apabila korban luka masih kekurangan biaya maka akan dibantu Kementerian Kesehatan dan Pemerintah Kabuoke/ vv) paten Bogor. (dtc/kom/ (dtc/kom/oke/ oke/vv)

Tertinggal dua gol, Manajer Liverpool, Kenny Dalglish, melakukan perombakan besar di lini depan. Ia memainkan empat striker setelah memasukkan Andy Carroll dan Craig Bellamy untuk menggantikan Jay Spearing dan Stewart Downing. Hasilnya baru terlihat pada menit ke-80. Kesalahan Rio Ferdinand dalam mengantisipasi bola hasil tendangan bebas Jose Enrique mampu diman-

faatkan dengan baik oleh Luis Suarez. Sontekan kaki kanannya membuat De Gea tak berdaya. Sayang, gol ini datang terlambat. Sisa sepuluh menit yang dimiliki oleh Liverppol tak bisa dimanfaatkan dengan baik. Upaya terakhir dari Johnson masih mampu diselamatkan dengan gemilang oleh De Gea. Skor 2-1 untuk MU bertahan hingga pertandingan usai. ( k o m )

SUSUNAN PEMAIN MAN-UNITED: David De Gea, Rio Ferdinand, Jonathan Evans, Patrice Evra, Rafael, Michael Carrick, Paul Scholes, Ryan Giggs, Antonio Valencia, Wayne Rooney, Danny Welbeck L I V E R PPO O O LL: Pepe Reina, Daniel Agger, Martin Skrtel, Jose Enrique, Glen Johnson, Steven Gerrard, Jordan Henderson, Jay Spearing (Andy Carroll 61), Stewart Downing (Craig Bellamy 61), Dirk Kuyt (Charlie Adam 75), Luis Suarez

ANTARA

OTOBIOGRAFI IRMAN –– Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Irman Gusman (tengah) didampingi istri memberikan buku Otobiografinya 'Jiwa yang Merajut Nusantara' kepada Wakil Presiden Boediono saat peluncuran buku Otobiografi dan syukuran 50 tahun Irman Gusman di Jakarta, Sabtu (11/2). Dalam pidatonya Irman Gusman secara tegas mengingatkan bahwa reformasi yang berlangsung selama ini baru sebatas prosedural karena itu perlu diisi dengan substansi yang sesuai dengan kepentingan bangsa.

Bentrokan di Maluku, 5 Tewas M A L U K U –– Bentrokan antarwarga terjadi di Desa Pelauw, Kecamatan Haruku, Kabupaten Maluku Tengah. Bentrokan ini mengakibatkan 300 rumah terbakar dan 5 orang tewas. "Jumat malam terjadi sekitar pukul 10.00 Wita sampai Sabtu pagi. Konflik ini mengakibatkan 5 orang meninggal dan 300 rumah terbakar," kata Kabid Humas Polda Maluku AKBP Pol Johanis Huwae saat dihubungi Sabtu (11/2). Huwae mengaku, belum mengetahui secara pasti identitas para korban yang meninggal dunia maupun lukaluka berat dan ringan. Demikian juga nilai kerugian material yang dialami warga akibat rumah mereka hangus terbakar. Akibat bentrokan tersebut, ratusan warga lainnya mengungsi ke desa-desa tetangga seperti Desa Rohomoni. Huwae menjelaskan, bentrokan tersebut dipicu perbedaan penentuan

waktu peresmian rumah adat marga Salampessy, antara marga Salampessy Belakang dan Salampessy Muka. "Marga Salampessy di Negeri Pelauw memang terbagi dua, yakni Salampessy Muka dan Salampesy Belakang," katanya. Dua marga itu melakukan rapat internal untuk menentukan tanggal peresmian Rumah Adat Salampessy. Tetapi, rapat tidak mencapai kesepakatan karena tidak ada yang bersedia mengalah dan masing-masing tetap mempertahankan tanggal peresmian rumah adat. Akhirnya terjadilah bentrokan. Silang pendapat itu menyebabkan mereka saling berhadap-hadapan menggunakan senjata tajam seperti parang, tombak, dan panah serta bahan peledak. Kelima korban meninggal tiga orang di antaranya berasal dari Salampessy Muka dan dua orang lagi dari Salampessy Belakang.

Untuk meredam pertikaian, Polda Maluku mengirim dua satuan setingkat kompi (SSK) yang terdiri dari anggota Polres Pulau Ambon, Sabhara dan Brimob Polda Maluku. Tapi, kata Huwae, petugas sempat kesulitan masuk ke lokasi bentrokan karena lampu di desa tersebut padam dan warga masih terlibat bentrokan dengan bahan peledak. Polisi baru bisa masuk ke lokasi bentrokan pada Sabtu pagi. Huwae memastikan, petugas sudah berhasil melokalisir bentrokan antar warga namun polisi akan mengirim pasukan tambahan untuk memperkuat pengamanan di Desa Pelauw lagi sehingga bentrokan tidak terjadi lagi. "Kondisi keamanan saat ini sudah terkendali serta eskalasi konfliknya makin menurun. Sabtu (11/2) siang ini Polda menambah dua SSK Brimob dan Samapta yang dipimpin Dirpolair ke lokasi kejadian," dtc/ kata Huwae. (ant/ (ant/dtc/ dtc/vv vv//o k e )

pihaknya telah mengirimkan surat kepada Polda agar melarang pembentukan FPI. Keberadaan organisasi massa tersebut dikhawatirkan membuat masyarakat tak tenang. Lukas mengatakan, pihaknya akan menurunkan spanduk yang berkaitan dengan FPI dan acara Habib Rizieq di Kalteng. Penurunan tidak dilakukan dengan cara yang anarki. "Tidak dengan kekerasan," ujarnya. Ketua Gerakan Pemuda Dayak Kalteng Yansen Binti mengatakan, ia mendapatkan informasi bahwa pembentukan FPI di Kalteng akan dilakukan setidaknya di Palangkaraya, serta Kabupaten Kapuas dan Kotawaringin Timur. Organisasi massa tersebut dicemaskan dapat memicu konflik. Salah satu tokoh Dayak yang juga anggota DPRD Kalteng, MH Rizal, menegaskan Kalteng tidak membutuhkan FPI. "Perlu pendalaman tentang kehadiran FPI di Kalteng. Banyak orang melihat yang dilakukan FPI di kota besar semua dalam kapasitas membela Ukuwah Islamiah. Namun di Kalteng tidak menyentuh halhal yang seperti itu," katanya. Ia mengemukakan, Kalteng juga tidak memerlukan hal-hal yang berbentuk front. Sebab masyarakat Kalteng menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi, walaupun itu hanya organisasi kemasyarakatan (ormas). "Belum saatnya FPI ada di Kalteng jika melihat apa yang dilakukan oleh ormas seperti FPI selama ini," katanya. Selain itu, masyarakat Kalteng diminta untuk tidak terpancing melakukan tindakan yang anarkis. "Hilangkan arogansi itu dan tunjukkan bahwa masyarakat Kalteng itu bersahabat dengan siapa saja," tegasnya. Rizal mengatakan, jika penolakan terhadap FPI dilakukan dengan cara yang arogan, dapat memancing suasana yang tidak kondusif. "Kalau masyarakat menjaga falsafah Huma Betang dalam rangka meningkatkan harkat dan martabat masyarakat Kalteng, silakan menolak kehadian FPI, tetapi dengan tetap menjaga secara kondusif wilayah Kalteng ini," harapnya. Menurutnya, kondisi Kalteng sekarang belum membutuhkan FPI karena Kalteng selama ini sangat kondusif. Namun, cara untuk menolak itu yang perlu dijaga agar tidak bersinggungan dengan perpecahan dan sebagainya. Akbar Nyaris Dihakimi Anggota DPR RI Akbar Faisal yang berada di Bandara Tjilik Riwut juga nyaris dihakimi puluhan massa warga Dayak karena dikira mendukung pembentukan FPI. Insiden itu terjadi karena Akbar Faisal berusaha berkomunikasi mencari tahu siapa yang bertanggung jawab atas aksi warga yang menduduki landas pacu bandara Tjilik Riwut hingga mengganggu aktivitas penerbangan pesawat. Beruntung penetua suku Dayak berhasil meredam niat warga yang salah paham pada anggota DPR RI dari Partai Hanura itu. Akbar mengaku saat itu dirinya berada di bandara karena tengah menunggu kedatangan pesawat Garuda

yang akan membawanya kembali ke Jakarta. "Jadwalnya jam 08.25 WIT ke Jakarta. Saya dari Palangkaraya kemarin ada acara dengan BPN, penyerahan 5.655 sertifikat hak milik ke masyarat seluruh Kalteng," tuturnya saat dihubungi. Akbar menceritakan saat itu pesawat yang akan ditumpanginya tertahan di Banjarmasin karena cuaca buruk. Sehingga politisi Partai Hanura ini terpaksa harus menunggu lebih lama lagi. Kala menunggu itulah terdengar ramai-ramai di luar. Rupanya ada aksi dari Dewan Adat Dayak (DAD) yang menolak pelantikan pengurus FPI. "Saya lalu bertanya apa relevansinya demo di bandara? Ternyata katanya hari ini Habib Rizieq datang. Saya juga mendapat tembusan SMS sejak seminggu yang lalu. Ada penolakan dari DAD," tuturnya. Pada saat massa menerobos masuk ke dalam bandara hingga tempat parkir pesawat, Akbar mengaku langsung berusaha mencari tahu apa yang sedang terjadi. Tetapi upayanya mencari informasi gagal karena tidak ada pihak berwenang bandara yang bisa ditemui. "Dapat info pesawat Sriwijaya sudah mendarat tapi tidak bisa menurunkan orang karena infonya ada 5 orang FPI di dalam pesawat," kisahnya. Akbar lalu ikut bersama massa turun ke apron karena ingin mencari tahu apa yang terjadi. Kala itu pesawat Sriwijaya sudah dikelilingi seribuan orang yang menolak kedatangan FPI. "Kapten tidak mau membuka pintu. Tuntutan warga adalah orang dari FPI dikembalikan," katanya. Akbar yang ditemani salah seorang petugas bandara berusaha sebagai mediator. Masalahnya siapa yang mau menanggung biaya pemulangan kembali kelima anggota FPI tersebut. Namun rupanya ada salah paham dari orang yang tidak mengenal Akbar. Mereka meneriaki Akbar. "Siapa itu. Siapa itu!" teriak beberapa orang seperti ditirukan Akbar. Untuk menghindari salah paham yang berkelanjutan, Akbar lalu dibawa ke ruang tunggu El John. Di sana tokoh dayak datang dan meminta maaf karena ada dari mereka yang tidak mengenalinya. "Bahkan setelah dapat penjelasan itu banyak orang yang tadinya teriak-teriak jadi malah foto bareng. Hahaha," tuturnya. Situasi kembali terkendali tatkala datang Gubernur, Kapolda, Akbar dan Ketua Dewan Dayak memberikan keterangan ke massa. Setelah mendapat keterangan itu massa lalu membubarkan diri. "Kami hanya mau ketenangan saja," tutur warga yang berdemo itu soal aksinya itu. Akbar sendiri mengaku tidak tahu alasan warga setempat menolak kedatangan FPI. Namun dia mengatakan dalam aksi itu tidak ada aksi anarkis. "Tidak ada pengerusakan. Tidak ada aksi anarkis," tuturnya. Akhirnya sekitar pukul 15.00 WIB Akbar tiba di Bandara Soekarno Hatta. Gara-gara kejadian ini, Bandara Tjilik Riwut sempat terganggu operasionalnya selama 2,5 jam. (dtc/kom/ (dtc/kom/vv vv//o k e )

Kalteng Tolak

Sambungan hal 1

"Penumpang lainnya kita turunkan di Palangkaraya. Tapi penumpang dari anggota itu kita turunkan di Banjarmasin," ceritanya. Agus juga tidak mengenal 5 anggota FPI yang naik Sriwijaya dengan nomor penerbangan 190 tersebut. "Saya nggak tahu nama-namanya," ucap dia. Pendiri dan Ketua Umum FPI Habieb Rizieq menyebut pimpinan FPI yang hendak turun hanya empat orang, bukan lima. Mereka adalah Sekjen FPI, Wasekjen FPI Habib Muhsin Al Atas, Ketua Bidang Dakwah KH Alwi Masykuri dan Panglima FPI Ustad Maman. Habieb Rizieq mengaku tidak ikut dalam rombongan dan hanya menerima laporan dan langsung melaporkan kejadian tersebut ke Mabes Polri. Menurut Habieb Rizieq, kedatangan keempat pimpinan FPI itu untuk menghadiri pelantikan FPI Kalteng dan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Tapi, ketika pesawat Sriwijaya Air yang ditumpangi mereka mendarat di bandara, pukul 10.30 WIB, tiba-tiba sudah disambut ratusan masyarakat adat Dayak yang membawa senjata tajam. Melihat hadangan massa, kata dia, polisi yang bertugas dan kapten pesawat berinisiatif menerbangkan delegasi FPI dengan pesawat yang sama ke Banjarmasin untuk alasan keamanan. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Namun, keempat delegasi tersebut mengaku diancam dengan senjata tajam untuk tidak turun di Bandara Tjilik Riwut. "Kami sangat mengapresiasikan langkah polisi dan kapten pesawat berserta crew," kata Habieb Rizieq dalam keterangan tertulisnya. Rizieq meminta kepada Menkopolkam, Mendagri, DPR dan Kapolri mengusut tuntas kasus penolakan empat delegasi FPI tersebut. "Kami meminta pemerintah memeriksa Gubernur Kalteng, Kapolda Kalteng atas dugaan tindak kejahatan yang berpotensi menimbulkan konflik horizontal dan mengancam stabilitas NKRI," kata Rizieq. Ia mengungkapkan, selama ini FPI memiliki hubungan yang kurang harmonis dengan pejabat di Kalimantan Tengah. "Dua hari lalu via media lokal sudah muncul kabar penolakan delegasi FPI, Kapolda Kalteng mengeluarkan pernyataan tidak mau bertanggung jawab," katanya. Ia mengimbau agar segenap laskar Dayak Muslim FPI se-Kalimantan tidak terprovokasi atas kejadian tersebut. "Karena selama ini hubungan FPI dengan Dayak muslim maupun non muslim sangat baik," kata dia. Khawatirkan FPI Ketua Dewan Adat Dayak Kalteng Sabran Achmat secara tegas menolak dan tidak setuju dengan kehadiran FPI di Kalteng. "Dengan menjunjung tinggi filosofi Huma Betang, Kalteng sudah terbukti dan teruji mampu memelihara dan menjaga keharmonisan masyarakat, serta kerukunan umat beragama," katanya. Wakil Ketua Dewan Adat Dayak Kalteng Lukas Tingkes, mengatakan,


8

CMYK Minggu,

CMYK

Iklan

12 Februari 2012

CMYK

CMYK


CMYK

Minggu, 12 Februari 2012

9

CMYK


Trend & Mode

Minggu,

12 Februari 2012

10

Tukar Kado

dengan Pasangan HARI valentine merupakan hari kasih sayang yang identik dengan bentuk hati, cokelat, kado, bunga dan warna pink. Salah satu moment yang ditunggu-tunggu adalah acara tukar kado dengan pasangan.

Unik, Gaun Terbuat dari Ribuan Bunga Mawar

Oleh: Armat Juang, Liputan Batam

Perayaan Valentine Indonesia tidak hanya dilakuakan oleh wanita seperti luar negeri. Saat perayaan ini, baik wanita maupun pria sama – sama mempersiapkan hadiah valentine untuk pasangannya sehingga acara ini bisa disebut acara tukar kado. Bagi orang yang tidak merayakannya dengan pasangan. Mereka bisa mengadakan acara tukar cokelat antara teman. Kebanyakan acara tukar cokelat ini menggunakan cokelat yang bisa ditemukan di supermarket ataupun toko cokelat. Hanya sedikit orang yang membuat cokelat hadiah itu sendiri terkecuali untuk pasangan tercinta. Acara penukaran kado atau cokelat ini harus dilaksanakan pas tanggal 14 februari agar terasa maknanya.

Bagi yang sudah memiliki pasangan bisa mengikuti acara tukar kado yang digelar di Mega Mal Batam Centre (MMBC). Anda bisa membawa kado untuk pasangan, teman atau orangorang terdekat dan ditukarkan pada saat hari valentine. Dijamin bakal seru disaksikan oleh para pengunjung mal. Selain acara tukar kador, panitia juga menggelar serangkaian kegiatan, diantaranya bazar pakaian, mebel, kerajinan dan lomba fashion show. Menurut Novi, selalu IO yang mengelola kegiatan, pengunjung bisa menikmati program yang telah disediakan panitia yang memiliki banyak keunggulan. "Acara ini kami kemas lebih menarik dengan melibatkan

sejumlah remaja, anak-anak dan masarakat umum. Kami ingin memberikan sesuatu yang lain dari biasanya sehingga lebih berkesan. Valentin biasanya dilalui dengan kegiatan hurahura, melalui acara ini akan mendapatkan banyak hal-hal positif dan bermanfaat," kata Novi. Rangkaian acara sudah berlangsung, yaitu pameran mebel, kerajinan, dan bazar pakaian.

Kota Favorit Bagi Shopaholic BIASANY A berkunjung ke YA suatu kota terlebih negara, kurang 'afdhol' rasanya jika tidak merogoh kocek untuk berbelanja. Terutama bagi shopaholic. Seperti dikutip Dailymail, Ma-

jalah Amerika baru saja merilis 25 daftar kota tujuan favorit untuk para shopaholic menghabiskan kocek dan menyalurkan hasrat belanja. Tim survei menggunakan data

pin-points rate toko kosong dan referensi silang ke kota-kota yang paling sering dibicarakan secara online mengacu pada topik belanja. Selain itu, digunakan pula set variabel yang menghitung jumlah

lagi. Menggandeng salah satu penata bunga ternama di Inggris, Joe Massie, Asda memperkenalkan gaun Valentine yang terbuat dari 1725 bunga. Gaun bergaya strapless itu membutuhkan sekitar 170 jam pembuatan, sang pembuat menuturkan kalau gaun tersebut terinspirasi dari gaun Stephane Rolland yang berwarna merah menyala di Paris Fashion Week beberapa waktu lalu. Gaun yang telah mencuri perhatian di ajang Couture Week itu terbuat dari 1000 mawar merah Naomi, 15 mawar Carmen dan 200 bunga krisan yang dipadukan dengan daun emas pada bagian pinggul dan bagian rok. Tambahan 150 mawar ungu, 75

Phoenix, Las Vegas, Washington DC, Austin, Boston, Philadelphia, Houston, Dallas, Denver, Orlando, New Orleans, Nashville, Kansas, Baltimore, Charlotte, Minneapolis, dan terakhir Indianapolis. Tim Lucky mengubah gagasan beberapa majalah gaya nidup dan mode serta para pemburu fashion dengan memetakan kota

terbaik untuk berbelanja. Meski demikian majalah tersebut menuding pihak Lucky hanya

Kemudian pada 14 Februari digelar acara tukar kado antar pasangan yang akan disaksikan oleh pengunjung Mega Mall Batam Centre. Sedangkan fashionshow akan dilaksanakan pada 19 Februari. Fashionshow terdiri dari dua kategori yaitu usia 6-11 tahun, dan katagori remaja usia 1225 tahun. Acara akan dipadukan dengan live musik. * * *

semua toko, mulai dari outlet diskon hingga butik mahal. Hasilnya, Manhattan, New York diklaim sebagai spot belanja paling terbaik di Amerika mengalahkan Washington DC. Selanjutnya, posisi kedua ditempati Los Angeles, ketiga dan seterusnya San Francisco, Miami, Chicago, Atlanta, Portland, Seattle,

Atasi Stres dengan Rileks Sederhana Rileks menjadi salah satu solusi yang sering dilakukan setiap orang yang sedang dilanda stres. Untuk rileks, sebagian orang terlebih perempuan sering kali rela merogoh kocek mereka untuk mendapatkan sebuah 'kata' rileks. Namun tanpa disadari rileks bisa ditempuh melalui cara sederhana. Apa saja?

S A L A H satu jaringan supermarket terkenal di Eropa, Asda punya cara unik menyambut hari Valentine yang datang dua hari

Hidup udara pagi

Minum susu coklat Coklat terkenal sebagai camilan pembangkit mood. Nah, kalau ditambah dengan segelas susu hangat, lalu Anda resapi aromanya, sebelum diminum sedikit-demi sedikit, ehm.. kabut yang menyelimuti hari-hari kelabu Anda pun sirna.

Membuat pekerjaan tangan kreatif Menyulam, melukis atau membuat origami adalah alternatif pekerjaan tangan sebagai penyalur stres.

ur t o n n g h i b a sen o e rg s, N m elua ur film film k e and OShrek,

tak ton Min erti Non ours, tun sep y a n g a berY d r aut ti ka ilm n per u film k a n f dahi Amemb n a a a t a r u p uhka n bis ) m e mbut namu ( i n c me enyit ibur. ker ti terh ha

memasukan kota-kota yang mereka sukai dan mengklaimnya sebagai seluruh Amerika. (inc)

Tips

Menjawab e-mail

E-mail datang jangan selalu dianggap penghambat kerja. Sediakan waktu sekitar 15 menit sebelum mulai bekerja dan 15 menit sebelum pulang kantor untuk menjawabnya. Anda akan terkejut, betapa Anda seolah-olah bersabahat dengan orang lain tanpa harus meninggalkan meja kerja Anda.

gerberas dan 300 anyelir disisipkan pada bagian ujung gaun untuk menyempurnakan tampilan gaun. “ Mendesain gaun ini adalah sebuah tantangan besar dan sungguh suatu pengalaman istimewa. Membuat sesuatu yang romantis ,klasik, elegan serta seksi dari bunga mawar untuk hari Valentine merupakan sebuah hal yang luar biasa. “kata Joe yang pernah memenangkan penghargaan RHS Chelsea Young Florist of the Year selama tiga tahun berturut-turut. Joe juga menambahkan kalau tujuan dari pembuatan gaun itu sendiri menurutnya adalah untuk menginspirasi pria dan wanita untuk memberikan dan mengungkapkan cinta lewat bunga pada hari Valentine nanti. (net)

il amb n s i a ant uru ing s hujan t a b i s a r a b n cay Ber dengar i p e r a huja n j a n dah ketik r, l a l u u e h m i r a i b . N k a m a suara j nyi a

B u r i e f e k a l a h k e ngarkan a h n y a de be ud uk mem n , m a sadan dan alah, ses ng. t u r u n g k a n b . P e r c a y bih tena bari ujan itu erasa le a i r h a akan m And

Jangan malas bangun pagi. Udara pagi yang segar apalagi ditingkahi dengan pemandangan matahari terbit dan mulai mengintip di ufuk timur, akan membuat Anda merasa segar memulai hari.

at kue Membu ng, gula, mengneny-a u

ngaduk ang tep Menimebn te g a d a n m e bisa melatih r m lu te n a n c e r k i satu denga ebih, Anda pung menjad bih sabar. Terl ya hasilnya yan Anda lerhibur melihatn akan te an lezat cantik d

Ter

tawa Te senam r t a w a s a m a fu w a ja w a ja h h. Saa ngsinya sehing t e r a n g k a t t tertawa otoseperti ga waja t b h teras e r u l a n g - u l-otot ang a relak s.


11

Minggu,

Kesehatan & Kecantikan

12 Februari 2012

Beauty Spa

dengan Perawatan Herbal i r i D n a k a j n a M ini biasanya dilanjutkan dengan body mask untuk masker tubuh dan dakihiri dengan milk bath atau flower bath dengan fasilitas jaquzzi. Khusus untuk perawatan organ intim wanita, tersedia treatmen ratus dedes menggunakan aroma dari bahan-bahan herbal. Sedangkan bagi wanita yang ingin memanjakan tubuh tersedia paket perawatan coconut packages , ladies honey wine, aromatic wine , dan wedding

BAGI wanita dan ibu rumah tangga di Kota Tanjungpinang yang ingin memanjakan diri dengan paket perawatan spa, dapat melakukannya di pusat perawatan kecantikan Beauty Spa yang baru saja dibuka beberapa waktu lalu. Oleh :Sherlyna Gultom- Liputan Tanjungpinang

Beragam jenis perawatan ditawarkan dengan harga spesial, khusus bulan Februari ini, Beauty Spa memberikan diskon 15 persen untuk semua jenis perawatan. Berbagai jenis perawatan yang dilakukan, selain untuk kesegaran juga untuk kesehatan tubuh. Karena dapat melancarkan peredaran darah, menghilangkan pegalpegal, dan rasa lelah.

Menggunakan bahan natural dan alami yang senagaj didatangkan dari Pulau Dewata, Bali. Seperti dijelaskan Ali, Penanggungjawab Beauty Spa bahwa, berbagai macam perawatan dapat dilakukan, mulai dari peraweatan untuk anak-anak hingga orang dewasa dengan harga yang terjangkau. Seperti, perawatan aromaterapi massage yang berguna untuk menye-

garkan pikiran dan melancarkan peredaran darah. Begitu juga untuk perawatan wajah atau totok wajah, serta perawatan ear candle, manicure dan pedicure. Bagi yang ingin

mendpatkan keindahan kaki atau hanya sekedar refleksi juga tersedia perawatan foot treatment , Sementara bagi wanita yang ingin menghaluskan kulit dan meremajakannya,

bisa memilih perawatan body scrub atau lulur. Perawatan

packages, yaitu paket perawatan bagi pasangan pengantin menjelang pernihakan.. Selain itu tersedia juga paket perawatan lainnya, seperti beauty milk bath, beauty herbal packages , javanesse lulur packages , dengan harga dimulai dari Rp270 ribu hingga Rp575 ribu selama dua jam. “Kami menawarkan dua jenis treatment untuk massage, yaitu javanesse massage berupa pijatan medium yang dimulai dengan pijatan pelan hingga kuat, relaxing massage yaitu pijatan refleksi biasa.

Ditawarkan dengan harga Rp80 ribu per jam untuk lokal dam Rp250 ribu untuk wisatawan asing,� terang Ali. Beauty Spa berada di lokasi yang sangat strategis, dekat jalan utama yang mudah diakses, dan berada di kawasan perumahan dan hotel berbintang. Memiliki ruangan treatment yang nyaman bernuansa Bali. Selain tenaga therapis yang berpengalaman dalam perawatan spa, juga ruangan treatment yangnyaman serta privacy. Tersedia delapan ruangan yang nyaman dengan penataan interior yang mewah dan elegan, seperti untuk personal treatment tersedia single room yang dilengkapi fasilitas bath tube dan shower. Begitu juga untuk perawatan couple tersedia rungan dengan twin bad bagi yang suami istri yang ingin melakukan perawatan spa. “Kami melayani perawatan kecantikan dengan tenaga yang sudah berpengalaman dan memiliki kemampuan terbaik dibidangnya,� ujar Ali. *** Beauty Spa Jl. DI Panjaitan KM 10 no 6. Ta n j u n g p i n a n g T e l p ( 0 7777 1 ) 4 4 2 2 0 0


Ibu & Anak

Minggu,

12 Februari 2012

12

Menjaga Kebersihan Mulut & Gigi Anak KESEHAT TAN gigi dan mulut pada seorang anak KESEHA harus diperkenalkan sedini mungkin. Karena masa pertumbuhan pada anak sebenarnya sudah dimulai sewaktu dalam kandungan. Untuk itu ibu hamil perlu mengkonsumsi makanan yang mengandung kalsium cukup, agar pertumbuhan janinnya sempurna. Oleh: Dewi Anggrayni, Liputan Batam Menurut drg. Kesfrida Kespi, dokter spesialis klinik Gigi RSUD Embung Fatimah, menjaga kesehatan gigi dan mulut pada anak seharusnya sudah dimulai saat anak dalam andungan ibunya. Mengingat kondisi kehamilan memerlukan kalsium yang sangat tinggi, untuk pertumbuhan janin. Selain berguna untuk pertumbuhan tulang anak dalam kandungan, mengkonsumsi kalsium yang cukup juga sangat mempengaruhi pertumbuhan gigi anak setelah lahir nantinya. “Janin yang ada dalam kandungan akan mendapat-

kan kalsium dari ibunya, sehingga kebutuhan kalsium pada masa kehamilan harus dipastikan terpenuhi, baik untuk ibu maupun untuk pertumbuhan janinnya. Karena pemenuhan kalsium sangat berpengaruh pada pertumbuhan gigi janin,” jelas Kespi. Selain itu, juga untuk menghindari terjadinya orteoporosis pada ibu hamil, sehingga diperlukan pemenuhan kebutuhan kalsium pada saat kehamilan dengan makanan dan vitamin yang mengandung kalsium tinggi. “Sebaiknya ibu hamil mengkonsumsi susu, agar kebutuhan kalsium janin tercukupi,” jelas Kespi Dengan kebutuhan kalsium yang cukup selama masa kehamilan, dipastikan kondisi pertumbuhan gigi anak akan lebih baik. Setelah anak lahir, menjelang masa pertumbuhan giginya diu-

sia enam bulan, konsumsi kalsium yang cukup akan dilanjutkan melalui makanan yang dikonsumsi. Disampaikan Kespi, jumlah gigi anak saat usia nol hingga dua tahun sebanyak sepuluh gigi. Lima pada bagian atas dan lima pada bagian bawah. Menurut Kespi, saat anak usia enam bulan, gigi petama akan tumbuh. “Jika gigi sudah tumbuh, tugas orangtua merawat gigi pertama tersebut dengan cara menyikat gigi anak dengan sikat gigi khusus untuk bayi,” ujarnya. Membiasakan minum air putih setiap kali anak mendapatkan asi merupakan kebiasaan yang harus terus dilakukan, karena kandungan asi mengandung glukosa yang bisa merusak gigi. Dengan mengkonsumsi air putih, kandungan glukosa yang ada setelah anak mengkon-

sumsi asi akan kembali normal. Apabila ibu hamil selalu mengkonsumsi makanan yang kandungan kalsiumnya cukup, saat anak lahir dapat meransang pertumbuhan gigi yang baik. Jika sang anak mendapatkan asi ekslusif, berarti sang ibu harus mengkonsumsi makanan dengan kandungan kalsium yang cukup, untuk memenuhi kebutuhan kalsium sang anak melalui asi. Sementaara anak yang mengkonsumsi susu formula akan lebih mudah mengalami gangguan pada giginya. Karena susu formula mengandung glukosa yang lebih tinggi dibandingkan asi. “Alangkah baik sang ibu selalu memberikan asi eksklusif pada bayinya, karena ini baik untuk kesehatan gigi anak,” jelas Kespi. * * *

Gunakan Pasta Gigi Khusus Anak

USIA enam bulan adalah usia tumbuhnya gigi pada anak. Karena pada usia enam bulan tersebut seorang anak sudah mulai mengunyah makanan. Pada enam bulan pertama anak hanya mendapatkan asi ataupun susu formula, saat inilah seorang ibu seharusnya mulai mengajarkan ke-

MEW ARN AI MEWARN ARNAI

pada anak bagaimana menjaga kebersihan gigi dan mulut. Menjaga kebersihan mulut dimasa ini cukup dengan mengkonsumsi air putis setelah menyusui. Tetapi jika anak tidak mengkonsumsi asi sebaiknya membersikan mukosa mulut bayi tidak cukup dengan air putih saja,

tetapi dengan kasa putih. Karena sisa susu formula memiliki kandungan glukosa sangat tinggi dibandingkan asi. Jika tidak dibersihkan dengan benar akan menyebabkan tumbuhnya jamur pada mulut anak. Ketika gigi mulai tumbuh, mulut anak tidak lagi cukup dibersihkan dengan kasa ataupun mengkonsumsi air putih. Tetapi mulailah menggunakan sikat gigi khusus untuk bayi. “ Memilih sikat untuk bayi usia enam bulan haruslah sikat gigi yang berbulu lembut, karena mulut bayi sangat sensitive. Pada usia ini, anak belum memerlukan odol untuk membersihkan giginya,” jelas Kespi. Saat semua gigi mulai tumbuh pada anak, kebersihan gigi mulai memerlukan odol yang khusus digunakan untuk balita. Odol untuk bayi, kata Kespi, haruslah menggunakan odol khusus yang tidak mengandung detergen. Boleh saja menggunakan detergen, tetapi kandungan detergen yang sangat rendah. Sebaiknya gunakan odol khusus

untuk anak, karena sangat penting untuk mencegah terjadinya iritasi pada anak . Mengingat saat ini banyak odol dengan aneka rasa buah banyak dijual di pasaran. Misalnya, menggunakan odol dengan rasa buahbuahhan, akan menarik minat anak untuk mau menyikat giginya. Begitu juga saat mulai menyikat gigi pada anak, sebaiknya harus menyentuh seluruh permukaan gigi. Menyikat gigi tidak perlu dengan gerakan keras, tetapi menyikat gigi haruslah dengan lebut dan merata pada semua permukaan gigi. “Tidak penting memulai dari bagian mana menyikat gigi, yang terpenting adalah menyikat semua permukaan gigi,” kata Kespi. Memulai menyikat gigi pada bagian permukaan hingga bagian dalam gigi haruslah dengan gerakan horizontal. Tidak perlu menyikat dengan vertical, apalagi dengan gerakan kuat. Karena ini akan membuat gusi anak terluka. Sebaiknya sikat gigi diganti satu bulan sekali, hal ini penting untuk menjaga kualitas bulu sikat tetap halus saat seorang anak member-

drg Kesfrida Kespi

sihkan giginya. Diingatkan dokter spesiali gigi RSUD Embung Fatimah ini, saat membersihkan gigi pastikan bulu sikat dalam keadaan baik, untuk meng-

hindari terlukanya gusi anak. Perhatikan jumlah gigi pada anak hingga usia sepuluh tahun adalah sepuluh gigi. ( d w s )

Rahang Anak Tumbuh Tidak Sempurna GANGGUAN pada rahang anak dikenal dengan istilah hereditas pada anak. Biasanya gangguan ini tidak saja terjadi karena faktor keturunan, melainkan bisa saja terjadi karena kebiasaan ataupun aktifitas buruk anak. Misalnya, kebisaan anak menghisap jari, menyimpan makanan dalam mulut, ataupun mengkonsumsi susu dengan botol dan banyak lagi kebiasaan buruk lainnya. Hal ini dapat menyebabkan tidak normalnya tumbuh kembang gigi maupun rahang anak. Dijelaskan Kespi, kebiasaan buruk yang dilakukan anak dalam sehari-hari yang berhubungan dengan gigi dan mulut ini, tidak saja mempengaruhi tumbuh kembangnya gigi, tetapi juga sangat berpengaruh pada kesehatan gigi dan mulut anak. “ Kebiasaan anak yang bernafas dari mulut juga bisa mempengaruhi kesehatan mulut anak. Selain itu kondisi rahang anak juga akan terganggu, sehingga berdampak kepada pertumbuhan giginya”, ujar Kespi. Untuk penanganan kasus ini, sebaiknya kunjungi spesialis khusus rahang dan mulut. “Dengan membisakan diri membawa anak ke dokter gigi secara berkala enam bulan sekali akan sangat berguna untuk mengontrol tumbuh kembangnya gigi maupun mulut anak,” jelas Kespi.

Masa tumbuh kembang anak berlangsung hingga tujuh belas tahun, setelah itu petumbuhan akan berhenti, saat memasuki usia dewasa. Untuk itu, se-

baiknya melakukan perawatan gigi dan menjaga kesehatan gigi dan mulut sejak dini, pada masa pertumbuhan dan masa dewasa. ( d w s )


13

Minggu,

Figura

12 Februari 2012

Siti Latifah, SPd Asessmen Therapis Autis Klinik Pelita Hati- Yayasan Kartini Batam

Berbagi Kasih dengan Anak Autis SEBAGAI GAI therapis di klinik Pelita Hati,Yayasan Kartini Batam, ia SEBA selalu berbagi kasih dengan anak-anak yang memiliki keterbelakanan mental. Aktivitas sehari-hari yang dilakukan wanita kelahiran Jogyakarta, 4 Juni 1976 ini merupakan kebahagian tersendiri . Oleh: Dewi Anggrayni- Liputan Batam “Saya mencintai pekerjaan saya sebagai therapis, suatu kebahagiaan bagi saya bisa melihat anak-anak autis mengalami kemajuan prilaku yang signifikan,” jelas Ifa saat berbincang di sebuah kafe kawasan Nagoya Hill. Hari-harinya dihabiskan untuk berbagi kasih sayang bersama anak-anak autis. Bahkan tidak saja di Yayasan Pelita, melainkan juga di rumahnya Ifa membuka kelas untuk anak-anak autis. Disampaikan ibu satu anak ini, ia melakukan hal demikian karena banyaknya permintaan orang tua siswa untuk membuka kelas bagi anak-anak mereka. Therapis untuk anak autis, kata lulusan Universitas Negeri Joagyakarta ini, memang masih dibilang sangat minim di Batam. Sementara jumlah anak autis terus meningkat dari tahun ke tahun. Dua tahun terakhir saja, Klinik Pelita Hati, Yayasan Kartini tidak sanggup menampung siswa yang mendaftar. Hal ini karena kurangnya peminat menjadi tenaga therapis bagi anak-anak autis. Karena tidak semua orang dapat melakukannya. “Ngurusi anak autis itu butuh kesabaran ekstra, dan tidak semua psikolog mau menjadi therapis,” jelas Ifa. Dijelaskan Ifa, autis tergolong

masalah perkembangan anak, sehingga yang dapat menangani adalah psikiater anak, dokter ahli perkembangan anak dan psikolog klinis anak. Perlu dijalin kerjasama dengan orangtua si anak, agar mereka mendapat perhatian dan kasih saying yang akan membantu anakanak autis untuk membimibingnya. Anak yang menampakkan prilaku autis harus mendapatkan penangan khusus sedini mingkin. Karena bertambahnya usia anak akan mempengaruhi proses penyembuhannya. Tahap awal penangan anak autis diawali dengan asessment, yaitu pengkajian untuk mengetahui kondisi anak secara menyeluruh, baik kelebihan ataupun kekurangan anak. Karena banyaknya anak-anak autis yang harus mendapatkan perhatian, sehingga waktu untuk menanganinya juga terbatas. Dengan waktu yang sempit itulah, kata Latifah, digunakan untuk berbagi kasih saying dan perhatian. Sehingga si anak dapat beradaptasi untuk kemudian diarahkan. (*)

Kasih Sayang Kunci Kerukunan Rumah Tangga B E R B I C A R A tentang kasih sayang, mungkin terbayang hari valentine yang jatuh tanggal 14 Februari setiap tahunnya. Walaupun sebenarnya kasih sayang itu harus dicurahkan setiap hari dan setiap waktu untuk orang-orang yang disayangi. Begitulah yang dilakukan Siti Latifah dalam menjalin keharmonisan keluarga. Selain ia mencurahkan kasih sayang bagi keluarga, setiap hari ia juga harus memberikan kasih sayang kepada anak-anak autis yang menjadi siswa di Klinik Pelita Hati, Yayasan

Kartini Batam. Kisah kasih Latifah bersama sauaminya Gimpassae Simbolon, tergolong menarik. Banyak hal-hal berkesan yang pada akhirnya menambah warna dalam kehidupan mereka. Pertemuan dengan suaminya di Kota Pekanbaru, pada tahun 2002 lalu. Saat itu, ia baru saja menyelesaikan kuliahnya dan bekerja di kota minyak tersebut. “Saya asli Jogya, sementara suami saya dari Sumatera, karakter kami banyak bertolak belang,” jelas Ifa

mengenang masa pacaran mereka dulu. “Tempat kos saya gak jauh dari tempat suami waktu itu. Kebetulan saat itu ia ketua pemuda di tempat saya tinggal. Nah, dekat tempat kos saya ada wartel langganan, tiap malam saya disana untuk menelpon keluarga. Itulah awal perkenalannya,” kenang Ifa. Tanpa diduga satu tahun pacaran lebaran 2003 Gimpassae menyatakan keinginan nya untuk menemui orang tua Ifa di Jogjakarta. Hal ini membuat Ifa kaget dan sempat menolak. Namun Gimpassae nekat dan akhirnya datang ke Jogjakarta untuk menemui orang tua Ifa.

Akhir tahun 2003 Latifah kembali ke Jogjakarta, dan hubungan cinta mereka tetap berjalan hingga 2005. Walaupun saat itu pacaran melalui telepon. “Meski pacaran jarak jauh, kami bisa menjaga komunikasi kami. Komitmen kami benar-benar kami jaga dengan saling percaya,” jelas Ifa Tanggal 16 Juli 2006, mereka menikah di Jogjakarta. Ada kejadian berkesan yang tak terlupakan pasangan muda ini. Saat itu, pasca Gempa di Jogjakarta, sekitar daerah Bantul. Menyebabkan pasangan ini harus rela menghabiskan waktu

honeymoon di tenda penampungan. “Karena sering terjadi gempa susulan, akhirnya dua hari setelah menikah kami harus mengungsi ke tenda penampungan,” kenang Ifa. Saat suaminya bertugas di Kejaksaan Tanjungbalai Karimun, pasangan ini pindah ke Batam. Ia di Batam, Dalam kesehariaannya pasangan ini saling mendukung satu dengan yang lain. Tak jarang suami Ifa yang akrab dipanggil Gim menyempatkan waktu terjun ke dalam pekerjaan Ifa membagi kasih sayang dengan anakanak autis di Klinik Pelita Harapan. (*)

Biodata Nama : Siti Latifah, SPd TTL: Yogyakarta, 4 Juni 1976 Pendidikan : Universitas Negeri Yogyakarta Fakultas Bimbingan Konseling Th 2001 Anak : Agifa Khoirul Amrinda Simbolon Pekerjaan : Terapist di Pelita Hati – Batam (2006-sekarang) Konselor di sekolah Kartini TK,SD, SLB Suami : Gimpassae Simbolon, SH Pekerjaan : Divisi Pembinaan Kejaksaan Negri Karimun Pendidikan : Universitas Islam Riau Th 2000 Alamat : Simpang Raya Indah blok K no 7 Batam


14

Etalase Minggu,

Coklat Valentine

untuk Kasih Sayang

14 Februari yang bagi sebagian orang selalu diperingati dengan hari kasisayang atau yang lebih dikenal dengan valentine sudah semakin dekat. Toko Chocolate Gerden yang berlokasi di Komplek Nagoya Hill Superblok menawarkan berbagai jenis Coklat dan Bungan Ros yang dapat diberikan kepada orang yang ada sayangi. Oleh: Armat Juang, Liputan Batam

Di Toko Chocolate Gerden tersedia berbagai jenis coklat dengan berbagai ukuran serta citarasa coklat. Rata-rata coklat yang dijual ditempat ini, didatangkan langsung dari negara tetangga Singapura dan Malaysia, yang bisa menjadi pilihan pada hari Valentine.. “Untuk bentuk coklat yang kita jual terdapat berbagai macam bentuk pilihan.

Menjelang hari Valentine, kita menawarkan harga khusus� terang Nana karyawan Toko Chocolate Gerden. Bentuknya ada yang berupa coklat batangan, bulat dan juga ada yang berbentuk menyerupai mobil-mobilan mini, sepasang sendok, kerang, berbentuk hati dan botol bir. Harga yang ditawarkan sangat terjangkau. Seperti coklat berbentuk botol bir dalam ukuran mini dengan merek Anhan Berg, ditawarkan dengan harga Rp170 ribu, dengan pilihan warna kotak

hitam dan ping. Selain itu untuk coklat merek Ducd, satu paket ditawarkan dengan harga Rp125 ibu. Sementara serta untuk coklat Ferrero seharga Rp140 ribu. Dan, untuk merek Choumet yang telah dibungkus rapi dengan balutan pita warna ping, ditawarkan seharga Rp105 ribu, yang didalamnya terdapat berbagai macam jenis coklat. Bagi yang ingin membeli coklat dengan berbagai jenis rasa dapat memilih sendiri sesuai selera. Tersedia mulai dari harga Rp5 ribu per satuannya. Dan, minimal pembelian 12 biji coklat dengan

kotak yang telah disediakn pemilik toko. “Kami juga menjual kotak pembungkus yang bisa digunakan untuk perayaan Valentine,� ungkapnya. Selain menyediakan berbagai jenis coklat, juga tersedia bunga ros dengan harga Rp20 ribu perbatangnya. (*)

12 Februari 2012


Karir & Usaha

Minggu,

12 Februari 2012

15

KOMBAT = Kaos Oblong Mania Batam

Merintis Usaha dengan Modal Semangat KOMBAT T merupakan nama yang diberikan untuk KOMBA kaos yang di produksi oleh sekelompok anak muda yang dikomandoi Algi. Kaos Kombat tidak hanya disukai kalangan anak muda di Batam, melainkan juga wisatawan banyak yang berminat untuk oleholeh. Oleh: Dwi Anggrayni, Liputan Batam

Beberepa anak muda yang dikomandoi Algi memproduksi kaos Kombat di Kampung Utama 1A Batam. Tahapan yang mereka lalui untuk memproduksi adalah pemesanan kaos oblong polos, penyablonan, finishing, dan penjualan. Seluruh proses pengerjaan kaos Kombat dikerjakan di Rumah Singgah yang dibantu oleh beberapa orang anak jalanan yang aktif dalam proses produksi kaos Kombat. “Kurang lebih sekitar empat sampai lima anak,”, jelas Algi, pencetus ide pembuatan kaos Kombat. Algifanri Maulana nama lengkap pria berusia 21 tahun ini, merupakan mahasiswa salah satu perguruan tinggi swasta di Kota Batam. Ia juga bekerja sambil kuliah di sebuah hotel berbintang sebagai tenaga teknologi informasi (IT). Melihat semangat kerja anak jalanan di rumah singgah sangat besar, ia berencana mengembangkan potensi anak-anak jalanan tersebut dalam pengerjaan kaos oblong dengan icon khas Batam. “Sebenarnya ide pembuatan kaos khas Batam ini sudah lama, melihat potensi mereka membuat saya lebih

termotivasi untuk menjalankan usaha ini,” kata Algi. Ternyata ide ini tak bertepuk sebelah tangan, pengelola rumah singgah memiliki kemampuan dalam bidang sablon. Pengelolapun siap mengerahkan dan membimbing anak jalanan penghuni rumah singgah untuk proses penyablonan. Untuk pemasaran kaos Kombat saat ini masih dijual secara personal dari mulut ke mulut. Dalam satu pekan terakhir pemasaran kaos Kombat belum begitu luas.

“Saat ini pasar kami baru 72 lusin kaos dalam satu pekan, dengan desain andalan Jembatan Barelang dan Khasanah Melayu dengan desain sablon glow in the dark,” jelas Algi. Dengan adanya kegiatan yang dilakukan di rumah singgah ini, aktivitas anak-anak jalanan pun bertambah. Kalau mulanya rumah singgah hanya sekedar tempat beristirahat (tidur) dan berkumpul dengan rekan-rekan, kini menjadi workshop kreatif. Seperti yang disamapaikan Iwan, salah seorang anak jalanan yang menghuni rumah singgah. Sejak adanya produksi kaos di rumah singgah, ia menjadi punya kesibukan baru yang menghasilkan, selain ngamen di jalanan. “Sekarang kesibukan kami bukan saja ngamen, tapi kami juga yablon baju Kombat,” jelas Iwan. Sementara itu pengelola rumah

jelas Algi. Peminatnya cukup puas dengan hasil produksi yang rapi dan kualitas bahan dan sablon. Disamping desainnya yang beda dari kaos kaos Batam yang sudah ada di pasaran.

Algi merasa yakin bahwa, hasil karya anak-anak di rumah singgah memiliki kualitas yang tidak kalah dengan produksi rumahan lainnya.

Melihat perkembangannya yang cukup bagus, Algi bersama dua orang sahabatnya Saddam, dan Steffi, beserta pengelola rumah singgah berharap produksi kaos mereka dapat terus berlanjut dan bisa menjadi produk unggulan di Batam, sebagai kaos Oleholeh khas Batam yang bermutu dan mempunyai brand yang cukup menarik bagi wisatawan. “Semoga ke depannya bisnis ini terus berlanjut, supaya anak-anak lebih terpacu untuk produktif dan mendapat kehidupan lebih baik,” jelas Algi. (*)

Membuka Lapangan Kerja untuk Anak Jalanan

singgah menyambut baik renacan Algi beserta temannya dari kampus. Dengan adanya produksi sablon kaos akan memacu kreativitasanakanak jalanan yang ada di rumah singgah. Belakangan hasil kreativitas kaos Kombat yang diproduksi mulai masuk ke pasaran. Awalnya pembeli banyak datang dari rekan kerja Algi, maupun teman-teman mahasiswa di kampusnya. Namun, karena hasil pengerjaan sablonya bagus, banyak peminat dari kalangan masyarakat umum maupun wisatawan yang singgah di Batam. “Kita masih menjual secara personal, sebagai langkah awal sekaligus perkenalan produk dan melihat feed back pembeli. Untuk ke depannya di kami akan meningkatkan desain-desain yang lebih kreatif dan menarik,”

HOBI desian grafis, adalah awal bagi Algi memulai bisnisnya bersama anak-anak di Rumah Singgah. Kepekaan sosial yang dimiliki Algi bersama dua orang sahabatnya, menjadi motifasi untuk menyalurkan hobi desain grafisnya. Memproduksi karya kreativitas yang bermanfaat dengan melibatkan anakanak jalanan. Meski padat aktifitas keseharian, tidak menyurutkan semangat mereka untuk menunjukkan kepekaan sosial terhadap lingkungannya. Di tengah kesibukan bekerja sambil kuliah yang dilakoni Algi, ia masih sempat berkreasi melalui produksi kaos. Semenjak aktif mengunjungi Rumah Singgah YPAB yang berlokasi di Kampung Utama Batam, akhirnya muncul keinginan untuk berbuat bagi anak jalanan yang menghuni rumah singgah.” Kami ingin memberikan suatu yang berarti buat anak-anak disini,” ujar Algi kepada Haluan Kepri saat ditemui di best camp mereka. Rumah singgah merupakan tempat persinggahan bagi anak-anak jalanan untuk sekedar melepas lelah dan terkadang dimanfaatkan untuk kegiatan lainnya, seperti belajar membaca , bermain dan berkumpul dengan rekan-rekan lainnya. Seringnya Algi dan dua orang sahabatnya mengunjungi rumah singgah memberikan warna bagi penghuni rumah singgah YPAB. Menurut Iwan, salah seorang anak jalanan yang tinggal di rumah singgah, kedatangan Algi ke rumah singgah memberi warna baru buat mereka. “Tadinya kami gak punya ide untuk cari duit dengan bikin sablon, sejak ada mereka rumah singgah kami jadi ada kegiatan bermanfaat,” jelas Iwan.

Saat ini , kata Iwan, jumlah anak jalanan yang aktif datang ke rumah singgah tidak tentu jumlah nya. Kalau sedang ramai bisa mencapai 30 orang, tapi kalau sedang sepi hanya 8 orang yang datang. Mereka berasal dari berbagai macam latar belakang keluarga dan usia. Menurut rencana semua anak jalanan penghuni rumah singgah akan diberdayakan untuk produksi kaos Kombat. Sehingga mereka mempunyai penghasilan yang tetap dari bisnis yang dibangun tersebut. Sejak produksi kaos Kombat, beberapa anak jalanan yang menghuni rumah singgah diikutsertakan dalam produksi kaos Kombat. Sebagai tenaga pembuat sablon, dengan motif gambar yang dibuat Algi bersama kawannya. Biasanya, sebelum adanya produksi kaos Kombat, hari hari anak anak di rumah singgah hanya dihabiskan dengan mengamen di malam hari. Sekitar pukul enam pagi mereka pulang kerumah singgah untuk beristirahat. “ Ya biasanya sepulang ngamen di malam hari, kami pulang kesini sekitar subuh, lalu tidur sampai siang terkadang sore.” jelas Iwan. Dari hasil ngamen biasanya mereka bisa kumpulkan uang lima belas ribu hingga dua puluh ribu rupiah. Uang ini hanya cukup untuk bertahan hidup sehari-hari. Inipun kita harus kena angin sepanjang malam, capek,” jelas iwan lagi. “Kehadiran teman-teman mahasiswa ditempat kami memang terasa manfaatnya, apalagi ide kak Algi untuk ngajak kita bikin sablon, inikan pilihan lain cari uang selain ngamen,” jelas Iwan lagi. Dulunya pengelola rumah singgah pernah memberikan pelatihan kepada anak anak jalanan untuk pembuatan kaos sablon, hanya saja pelatihan itu belum dipraktekkan maksimal. “ Ide kak Algi untuk membuat sablon membuat kami bisa mempraktekkan ilmu yang diajarkan pembina kami disini,” jelas Iwan. (dws)


CMYK

Minggu, 12 Februari 2012

16

Dr. H.Ridwan Abdullah Putra, SpOG, CH SEBAGAI seorang dokter spesialis kebidanan dan penyakit kandungan, Ridwan Abdullah Putra. sebagian besar waktunya dihabiskan di rumah sakit. Untuk menghilangkan kejenuhan dalam menjalani rutinitas profesi dokter, dokter yang gemar berorganisasi ini memilih fotografi sebagai hobi yang dapat mengurai kejenuhan dalam pekerjaan. Oleh: Ilham, Liputan Karimun

yakni saling bekerja sama. Meski hewannya kecil, banyak ilmu yang berharga bisa dipetik ketika mengamati dunia serangga itu. Mereka suka membantu kepada sesama. Pokoknya, ketika memotret dunia serangga, seolah lupa dunia lain,” kata Ridwan ketika berbincang yang didampingi istrinya, Dr. Maisara Sriwidari Rahayu Hanif, MARS. Kegemaran Ridwan akan dunia fotografi sebenarnya tak terlepas dari masa lalunya yang suka berpetualang dan sering melakukan travelling. Di kampusnya dulu, Ia pernah bergabung dengan Mahasiswa Pecinta Alam ( Mapala) Fakultas Sebagai seorang dokter yang hobi fotografi, banyak tempat yang telah dikunjunginya dan banyak pula momen yang telah berhasil diabadikannya. Walaupun baru enam bulan belakangan, Ridwan menggeluti dunia fotografi. Namun sudah banyak keindahan alam yang diabadikan lewat lensa kameranya. Ia merasa menemukan keindahan dunia dari balik lensa kameranya. “Saya menyenangi landskap dan suka memotret alam, salah satunya serangga. Kehidupan serangga sangatlah unik dan menarik. Semut contohnya, hewan tersebut memiliki filosofi hidup yang sangat bagus,

Kedokteran Universitas Sriwijaya. Tidak hanya di Mapala Unsri, Ia dipercaya sebagai Ketua Senat Mahasiswa dua periode kepengurusan dan sebagai Ketua HMI Komisarian FK Unsri dan LKMI Palembang. Serta Ketua Umum PAOGI Palembang dan Pusat. Semasa kuliah, dokter yang sering mendapatkan prestasi akademik terbaik disetiap jenjang pendidikan tersebut, sudahmenjelajahi banyak daerah, mulai dari Sumatera, Jawa, Kalimantan, Bali dan Lombok. Bahkan bersama kedua temannya saat SMA dulu, melakukan perjalanan darat melewati 4 negara, mulai dari negeri sendiri, kemudian ke Singapura, Malaysia dan Thailand. “Maunya sampai ke Cina namun apa daya tidak ada biaya,” kenangnya sambil tertawa. Setelah menjadi dokterpun, hobinya masih tetap dijalankan. Selain fotografi juga senang berorganiasi. Namun karena waktunya terbatas, Ketua IDI Cabang Karimun ini hanya melakukan hobi yang tidak menyita banyak waktu kerjanya. Banyak tawaran organisasi dan lembaga minta dinakhodainya, mulai organisasi pemuda, kemasyarakatan, sosial, pendidikan hingga partai politik. Mungkin

Dr Ridwan bersama istri

MENGINTIP senja dari balik badan pesawat, karya Dr Ridwan

dikarenakan seorang aktivis mahasiswa Riau dulunya, seangkatan Lukman Edy, mantan menteri daerah tertinggal era Gus Dur dan Abdul Kholiq, Kepala PDAM Tanjung Pinang, sehingga kiprahnya semakin berkembang. Selain hobi fotografi, suami Maisara Sriwidari Rahayu Hanif yang juga seorang dokter di Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun. Disamping mengelola rumah sakit bersalin di Jl. Raja Oesman, Karimun dibawah managemen Graha RAP Group. Hanya selang setahun, rumah bersalin ini berkembang menjadi Rumah Sakit Bersalin GRAHA RAP berdasarkan Surat Keputusan Kepala Dinas Propinsi Kepulauan Riau Nomor:002/Dinkes/ PGB/VIII/2010 yang memiliki fa-

MENJELANG malam, karya Dr Ridwan

CMYK

silitas layanan dokter umum, gigi dan spesialis kandungan. Dilengkapi sarana apotik, laboratorium serta nutrisi. Selain menyukai fotografi, Ia juga ternyata hobi berkebun. Di kebunnya yang terletak di beberapa daerah di Karimun telah ditanami dengan aneka buah-buahn seperti, mangga, durian, dan rambutan. Area kebunnya juga diselingi dengan peternakan kambing. “Alhamdulillah beberapa kebun dan peternakan kambingnya telah menghasilkan,” ujarnya. Lahan ksosong di belakang rumah sakit Graha RAP juga ditanami buah naga dan kolam ikan. “Lumayan untuk menambah income dan keperluan sehari-hari,” katanya sambil tertawa mengakhiri pembicaraan dengannya. ***


Minggu, 12 Februari 2012

17

Ekspresikan Kasih Sayang mu Rahmat Zainur Fujianto

Cerpen:

Aku dan Bayang-bayang

Raih Prestasi Lewat Tenis Meja Yossie Andriani

Mer ent ang Har apan, Menu eber Merent entang Harapan, Menuaiai KKeber eberhhasilan

Foto: Cecep Mulyana


Ekspresi & Prestasi

Minggu,

12 Februari 2012

18

Ekspresikan Kasih Sayang mu... MENJELANG Hari kasih sayang atau beken dengan nama Valentine yang jatuh pada 14 Februari, di pertokoan, mal-mal dihiasi dengan simbol hati, mawar, pita dan bonekaboneka lucu. Tak ketinggalan cokelat dengan aneka bentuk. Semua benda-benda itu menjadi simbol untuk mengungkapkan rasa sayang. Sebagai remaja bagaimana bentuk ekspresi kasih sayang mu ? Oleh: JJoo h n i FF,, Liputan Batam Sebenarnya, tak perlu menunggu Hari Kasih Sayang untuk mengungkapkan perasaan kepada orang yang Anda sayangi. Kapan saja juga bisa. Hanya saja, ekspresi cinta yang diberikan dalam momen spesial, hasilnya bisa jadi lebih mengena. Hari Valentine jelas merupakan salah satu hari yang dianggap spesial bagi banyak orang. Namun tak semua orang ingin merayakannya karena mereka berfikir, untuk mengungkapkan rasa sayang kepada teman, sahabat dan orang tua bisa dilakukan setiap hari dan kapan pun tanpa harus menunggu hari valentine. Seperti pendapat Shasa tentang valentine. Menurutnya,

hari valentine sama saja dengan hari-hari biasa hanya saja mungkin sebagian orang menganggap setiap tanggal 14 Februari sebagai simbol mengungkapkan kasih sayang. "Secara pribadi aku tak menganggap apapun hari itu. Bagiku sama aja dengan hari yang lain.wong kasih sayang kok cuman sehari dalam setaun , nggak logis kan...... setauku," ujar siswi SMA Kartini, Batam ini. Sebagai remaja, Shasa menyayangkan sebagian remaja justru menyalahkan arti dari valentine terutama bagi mereka yang mempunyai pasangan. Mereka merayakan valentine menggelar pesta dan menjurus pada kegiatan yang negatif.

"Bagi mereka yang punya pasangan, pada hari valentine biasanya salah satu dari mereka minta membuktikan rasa sayangnya dengan cara yang gituan dech.." kata pelajar yang hobi modeling. Hal senada diungkapkan Dila. Pelajar yang masih duduk di bangku SMP ini mengaku tidak pernah merayain valentine. Karena dalam keluarganya, kasih sayang sudah ditanamkan setiap hari. "Jadi aku ngungkapi rasa sayang setiap hari pada mama dan teman-teman. Bagi aku valentine ngak ada artinya,"timpalnya. Berbeda dengan Joan, alumni SMA 2 Batam ini menilai, valentine adalah moment untuk mengucapkan kasih sayang kepada orang tua dan teman-teman terdekat yang selama ini telah mendukung karirnya dan mendoakan supaya sehat selalu. "Biasanya saya mengucapkan kasih sayang terutama pada orang tua yang telah memberikan motivasi dan semangat pada saya selama ini," ujar Joan. ***

Makna Simbol Kasih Sayang * Cupid – Malaikat Cinta Tampil khas dengan membawa busur dan panah cinta, Cupid ini cukup populer menjelang hari Valentine. Sebenarnya Cupid dikenal juga sebagai Eros bagi orang Romawi kuno. Eros sendiri merupakan anak dari dewa Venus yang konon dipercaya bertanggung jawab atas perjodohan dan cinta.

merpati, maka merpati putih seringkali tampil pada kartu Valentine. Namun merpati putih ini melambangkan kesetiaan, kejujuran, rendah hati, dan kemurnian cinta. Selain itu, konon, burung merpati ini juga termasuk makhluk yang setia. Sekali punya pasangan, ia tak akan mau berganti pasangan lain.

* Bunga mawar Walaupun masing-masing mawar memiliki arti yang berbeda atas warnanya, namun mawar melambangkan cinta, gairah, kedamaian, persahabatan dan romantisme. Untuk itulah, mawar merah tak pernah absen dari perhelatan hari kasih sayang ini.

* Simpul cinta Simpul yang membentuk hati ini sebenarnya berasal dari tradisi Arab, di mana remaja muslim kerap menggunakan simpul ini untuk menunjukkan rasa cinta kepada kekasihnya. Simpul ini dikirimkan kepada kekasih sebagai pesan terselubung. Dan di dunia fashion, simpul cinta diadopsi menjadi pernik aksesoris.

* Simbol hati Mewakili perasaan, simbol hati ini memang ingin menunjukkan keindahan cinta. Di beberapa tempat, jika menyerahkan simbol hati ini kepada kekasih, dipercaya berarti menyerahkan seluruh cinta dan hati hanya kepadanya seorang. * Merpati putih Bukan karena ada pepatah jinak-jinak

"HARI istimewa buat seseorang mengungkapkan rasa kasih sayang, entah sama teman, kekasih atau orang tua"

Dila

* Pita Aneka pita seringkali menghiasi kado, ruangan, boneka atau bunga. Konon, dahulu saat raja-raja kuno akan pergi berperang, ratu akan memberikan pita sebagai tanda perlindungan dan cintanya. Demikian pula para putri kepada ksatria yang mendampingi raja berperang, masingmasing mendapatkan pita dari kekasihnya. ***

"SAATNYA mengucapkan kasih sayang kepada orang tua dan teman-teman dekat yang sudah mendukung dan mendoain saya"

Joan

PENDIAM, Rajin dan Ambisius, Materialis, Gengsi Tinggi, Suka Memerintah, Sukamemperalat Orang Lain. Pekerjaan:Tertekan. Keuangan: Problem pribadi. Asmara: Berbuah manis. Pasangan Serasi : Cancer, Taurus, Virgo, Scorpio, Pisces Pasangan Tidak Serasi : Gemini, Leo, Sagitarius, Aquarius Hari Keberuntungan : Sabtu SUKA Memimpin, Dermawan Dan Murah Hati, Penuh Gaya, Aristokratik, Congkak, Percaya Diri Tinggi. Pekerjaan: Berikan pengakuan. Keuangan: Saatnya belanja. Asmara: Hubungan baru. Pasangan Serasi : Aries, Gemini, Libra, Sagitarius Pasangan Tidak Serasi : Cancer, Virgo, Capricorn, Pisces Hari Keberuntungan : Rabu AGRESIF, Energik, Impulsif, Berjiwa Pemimpin, Tidak Sabaran, Egois, Cepat Emosi. Pekerjaan: Khawatir. Keuangan:Naik turun. Asmara: Kecewa. Pasangan Serasi : Gemini, Leo, Aquarius, Sagitarius Pasangan Tidak Serasi : Taurus, Virgo, Scorpio, Pisces Hari Keberuntungan : Sabtu

"HARI valentine cuma simbol saja. Seharusnya mengucapkan rasa sayang setiap hari kepada siapa saja"

Agatha

Foto-foto : Cecep Mulyana Model: Dialogue Agency

"SEBUAH ungkapan kasih sayang yang diungkapkan kepada seseorang yang spesial"

BERJIWA Petualang, Pandai, Suka Kebebasan, Mandiri, Pandai Berdiplomasi, Berpandangan Luas. Pekerjaan: Berlebihan. Keuangan: Di luar rencana. Asmara: Gonjang-ganjing. Pasangan Serasi : Aries, Leo, Libra, Aquarius Pasangan Tidak Serasi : Taurus, Cancer, Scorpio, Capricorn Hari Keberuntungan : kamis SUASANA Hati Tidak Menentu, Sentimentil, Setia, Penuh Perhatian, Sulit Memaafkan, Memiliki Daya Ingat Yang Kuat. Pekerjaan:Penasaran. Keuangan:Pengeluaran spontan. Asmara:Ragu-ragu. Pasangan Serasi : Capricorn Pasangan Tidak Serasi : Gemini, Leo, Sagitarius, Aquarius Hari Keberuntungan : Sabtu

MEMILIKI Sisi Manusiawi Yang Besar, Penuh Cinta, Praktis, Suka Mengkhayal. Pekerjaan: Butuh semangat. Keuangan: Meluap. Asmara: Pergi berdua. Pasangan Serasi : Taurus, Cancer, Scorpio, Capricorn Pasangan Tidak Serasi : Aries, Leo, Libra, Aquarius Hari Keberuntungan : selasa

Arjuna

"MERAYAIN kasih sayang dengan sahabat sambil bercanda minum dan makan-makan. Pokoknya seru-seruan aja"

"KASIH sayang ngak ditunggu, bisa setiap hari. Hari Valentine momentnya untuk mengasih kado"

Faiz

Dinda

PANJANG A k a l , Pendiam, Pendendam, Gigih, Tekun

" MENGUCAPKAN rasa kasih sayang pada teman bisa tiap hari. Kalau saat hari valentine hanya simbolis aja. Paling aku ngucapin happy valentine..."

Shasa

PENUH Keraguan, Bimbang, Adil Pandai Bermuka Dua, Memiliki Naluri Yang Kuat, Mempesona.

Pekerjaan: Jalin komunikasi. Keuangan: Jangan boros. Asmara: Tegang. Pasangan Serasi : Cancer, Virgo, Capricorn, Pisces Pasangan Tidak Serasi : Aries, Gemini, Libra, Sagitarius Hari Keberuntungan : jumat

Pekerjaan: Perbaharui niat. Keuangan: Dapat amanat. Asmara: Tak perlu sedih. Pasangan Tidak Serasi : Taurus, Virgo, Scorpio, Pisces Hari Keberuntungan : minggu

Lincah, Pandai berbicara, Tidak Stabil, Mudah Berubah-Ubah, Mudah Gugup, Sangat Peka

KERAS Kepala, Materialistis, Pasif, Ramah & Sabar, Praktis dan Setia, Memiliki Jiwa Toleransi.

Pekerjaan: Gengsi. Keuangan: Banyak kesempatan. Asmara: Apa adanya. Pasangan Serasi : Aries, Leo, Libra, Aquarius Pasangan Tidak Serasi : Taurus, Cancer, Scorpio, Capricorn Hari Keberuntungan : Kamis

Pekerjaan: Evaluasi. Keuangan: Sabar. Asmara: Ambil inisiatif. Pasangan Serasi : Cancer, Virgo, Capricorn, Pisces Pasangan Tidak Serasi : Aries, Gemini, Libra, Sagitarius Hari Keberuntungan : Rabu

TENANG, Obyektif ( Tidak Memihak), Jenius, Penuh Ide, Cepat Mengerti.

PRAKTIS, Analistis, Kritis, Berkepala Dingin Dan Logis, Rajin, Sederhana.

Pekerjaan: Terhalang. Keuangan: Lebih baik. Asmara: Ngambek . Pasangan Serasi : Aries, Gemini, Libra, Sagitarius Pasangan Tidak Serasi : Cancer, Virgo, Capricorn, Pisces Hari Keberuntungan : minggu

Pekerjaan: Konsentrasi terpecah. Keuangan: Ambil strategi. Asmara: Didukung suami. Pasangan Tidak Serasi : Aries, Leo, Libra, Aquarius Hari Keberuntungan : kamis

REDAKSI menerima kiriman hasil krestivitas siswa dan mahasiswa baik berbentuk puisi, karikatur, essay dsb. Naskah dikirim ke redaksi@haluankepri.com.


19

Minggu,

Ekpresi & Prestasi

12 Februari 2012

Bintang Kelas Rahmat Zainur Fujianto Siswa SMP 29

Raih Prestasi Lewat Tenis Meja H O B I yang digeluti dengan serius bisa berbuah prestasi. Inilah yang dilakukan oleh Rahmat Zainur Fujianto (13). Siswa kelas 8 E SMP 29 Tanjung Sengkuang, Batam ini telah mengharumkan nama Provinsi Kepri dalam bidang olahraga tenis meja. Padahal sebelum menjadi atlet, Rahmat hanya sekedar hobi bermain tenis meja. "Sejak duduk di kelas 4 SD, saya sering diajak bapak bermain tenis meja di Gedung Inkai, Baloi. Lamalama saya jadi tertarik dan diajak latihan oleh bapak," ujar Rahmat kepada Haluan Kepri baru-baru ini. Rahmat bercerita, ketika diajak bapaknya ikut latihan Ia sempat menolak karena tidak suka dengan olah raga ini. Namun sang bapak terus memberikan motivasi sehingga Ia pun tertarik untuk ikut latihan. Akhirnya Rahmat menemukan keasyikan di olahraga yang jarang diminati generasi muda tersebut. Hingga saat ini Rahmat rutin mengikuti latihan setelah pulang dari sekolah dengan durasi tiga kali dalam satu minggu. Hal ini dilakukan untuk mewujudkan mimpinya menjadi atlet tenis meja profesional. Beberapa kejuaraan tenis meja telah diikutinya dan berhasil meraih prestasi yang cukup membanggakan diantaranya, dalam ajang Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) pelajar tingkat

Faisal Amri, S.Pd Guru SMA 4 Batam Prestasi 1. Pentas Koreografer Muda Indonesia di Taman Ismail Marzuki membawakan tari Nyanyian Pesisir 2. Festival Koreografer di Gedung Kesenian Jakarta membawakan tari Iyang Laut 3. Palu Indonesian Dance Forum membawakan tari kontemporer

Kecamatan meraih juara I, Porseni tingkat Kota Batam juga kembali meraih juara I sampai akhirnya Rahmat mewakili Batam dalam ajang yang sama di tingkat provinsi. "Setelah juara di Batam saya mengikuti Porseni tingkat Provinsi dan kembali meraih juara pertama," ujar Rahmat yang mengidolakan atlet tenis meja asal Jerman Timo Bol. Pada akhir tahun 2011 lalu, Rahmat mengukuti kejuaraan tingkat nasional di Surabaya. Namun sayang karena persoalan teknis Rahmat tidak berhasil meraih juara. "Saya sangat kecewa waktu itu karena sudah melakukan persiapan yang matang sebelum berangkat tapi karena gara-gara karet bed robek sehingga saya didiskualifikasi,"papar Rahmat. Remaja yang bercita-cita menjadi dokter ini ingin sekali membanggakan orang tuanya, tidak hanya melalui prestasi olah raga tetapi juga dalam bidang akademik. Terbukti meski sibuk latihan, Rahmat masih menomorsatukan pendidikan dan di sekolah Ia masuk kelas exelent yang merupakan kelas khusus bagi anak-anak berprestasi. "Kesibukan latihan tidak sampai menganggu jadwal belajar saya dan alhamdulillah di kelas saya mendapat rangkit sepuluh besar," tutup anak pasangan Agusminto dan Zainab ini. (jof )

Seniman Tari yang sering 'Patah Arang'

MENARI identik dengan kegiatan kaum hawa dengan gerakan tubuh yang lemah gemulai. Namun Faisal Amri mendobrak 'mitos' itu dengan menjadi penari jauh dari kesan feminim. Meski awalnya dianggap aneh oleh orang-orang sekitarnya namun Faisal kini telah menjadi seniman tari yang sudah banyak melahirkan karya. Sejak menjadi guru kesenian di SMA 4 Batam tahun 2001 lalu, Faisal seolah menemukan wadah untuk menyalurkan hobi menari yang telah digelutinya sejak masih duduk di bangku kelas 3 SMP. Alumni Institut Keguruan Ilmu Pendidikan (IKIP) Padang, Sumatera Barat tahun 1998 ini, mengajarkan kepada para siswanya tentang kekayaan seni tari Indonesia. Faisal memperkenalkan kesenian tari daerah yang mungkin sudah hampir punah kepada anak didiknya. "Dalam memberikan pelajaran tari saya selalu punya misi bagaimana semua siswa termasuk laki-laki juga tertarik untuk menari. Karena saya mengkombinasikan materi pembelajaran antara tari kreasi dengan tari tradisional," ujar Faisal yang juga pernah mengecap pendidikan di Akademi Seni Kerawitan Indonesia (ASKI) Padangpanjang jurusan tari. Dikatakan Faisal, ketika dirinya mempraktekan gerakan tari di depan siswa, hampir semua anak didiknya tercengang. Karena, mereka melihat gerakan tari yang Ia bawakan jauh dari kesan lemah gemulai. Sebaliknya, banyak gerakan-gerakan yang biasa digunakan dalam belari diri pencak silat dan karate. "Gerakan tari seperti ilmu belari diri pencak silat inilah yang

“

saya ajarkan sehingga laki-laki pun menjadi tertarik menari. Dengan ini diharapkan mereka lebih mencintai kesenian daerah sendiri," kata pri kelahiran Sitiung, Sumatera Barat 10 Desember 1971 ini. Tidak hanya mengajarkan tari di sekolah, Faisal juga menyempatkan diri memberikan pelatihan khusus kepada generasi muda yang serius ingin menjadi penari. Beberapa orang anak didik Faisal telah berhasil menjadi penari profesional. "Tapi saya sering patah arah karena setelah tamat sekolah mereka melanjutkan pendidikandi luar Batam sehingga saya tidak bisa lagi melatih mereka," keluh suami dari Ida Royani yang juga aktif menulis tentang kesenian dan pendidikan ini. Sebagai dedikasi di bidang tari, Faisal juga telah menciptakan lebih dari 30 tari kreasi dan beberapa diantaranya sudah sering ditampilkan baik dalam iven daerah maupun nasional. Diantara prestasi yang sudah diraih Faisal adalah, juara I dan II dalam Lomba tari kreasi di Festival Institut Kesenian Jakarta (IKJ) tahun 1995, mewakili Batam dalam Festival Koreografi di Gedung Kesenian Jakarta lewat tari Iyang Laut meraih juara III, serta Pentas Koreografer Muda Indonesia di Taman Ismail Marzuki tahun 2003. "Untuk Batam, anak didik saya sering meraih juara I lomba tari. Namun sayang di Batam jarang iven-iven tari sehingga generasi muda banyak yang tidak tahu," ujar Waka Kesiswaan SMA 4 ini. Guru yang awalnya bercita-cita menjadi seniman ini, sebelum diangkat menjadi PNS sempat menjadi honorer di SMP 4, Batam. Kemudian menjadi guru dengan status honor daerah (honda) dan tahun 2003 lulus test CPNS. "Sebelum mengajar rambut saya gondrong dan kemanamana membawa tas yang berisi alat-alat untuk mandi namun karena harus menyesuaikan diri di dunia pendidikan saya mengubah penampilan," kenang bapak dua anak ini. (jof (jof))

Selalu berkaya dengan menggali kemampuan diri

“

Tips Cara Memilih Bimbel MENJELANG pelaksanaan Ujian Nasional tempat-tempat bimbingan belajar (bimbel) menjamur di mana-mana baik yg dikelola secara perorangan maupun kelompok. Dari mulai yang privat sampai di Ruko yang ber AC yang menawarkan berbagai macam program unggulan. Berbagai macam alasan mengapa anak perlu ikut bimbel, kesibukan orang tua, kurikulum yang terus berubah tiap tahun, ingin anak mendapat rangking di sekolah,agar anak bisa mengimbangi pelajaran di sekolah,ingin masuk sekolah idaman dan lain-lain alasan. Bagaimana cara memilih tempat bimbel ? 1. Memilih Program Tidak usah malu datangi saja tempat Bimbel yang ada, tanyakan program yang ada beserta biayanya,buat perbandingan dengan tempat Bimbel yang lain, hal ini penting agar kita bisa mengirit biaya Bimbel dan program yg diperlukan anak. 2. Prestasi Tanyakan prestasi anak-anak yg pernah ikut di tempat Bimbel tersebut, biasanya ada daftar album dan prestasi anak yang sudah di capai, ini penting menyangkut krdibilitas tempat Bimbel tersebut 3. Biaya Dari tempat Bimbel yang satu dengan yang lain biasanya perbedaan biaya tidak terlalu mencolok, beda-beda tipis, tanyakan kemudahannya bisa diangsur atau tidak kalau bisa berapa kali bisa di angsur, saran saya cari yang paling murah dan bisa diangsur, kecuali anda punya duit tentunya. 4. Beri Perhatian Jika kamu sudah menentukan tempat Bimbel pilihan, point di atas cukup efektif dalam rangka mendapatkan hasil maksima. lPada dasarnya tempat Bimbel punya metode sendiri dalam rangka mencapai target siswanya, proaktif orang tua diperlukan juga misal tanyakan no HP pembibing nya, telepon, SMS, menanyakan perkembangan anak. (dsb)


Seni & Budaya

Minggu,

Sajak - Sajak

12 Februari 2012

20

Pantun Minggu Ini Pantun Herri dari Tiban Dijual Minggu, 29 Januari 2012 Lalu

Sajak-sajak Muhammad Alfian

manggis matang hitam warnanya pokoknya tumbuh di kebun kami korupsi kpu apa kabarnya bagai tenggelam ditelan bumi

Tersedak Mereka harus meneguk harapan dari gelas yang retak dari janji-janji yang dulu dihidangkan

panas terik air menguab mendung di langit terlihat hitam konon bpk belum menjawab hasil audit korupsi kpu batam

kini, hidangan itu telah basi hanya lalat-lalat yang sudi menjamahnya tapi tetap mereka telan mereka telan janji bulat bulat karena rahang tak mampu lagi mengunyah rahang mereka letih letih memekik, menagih janji janji tersedak di batang tenggorokan mereka butuh air! Beri mereka segelas air Bukan segelas janji Cepat! Sebelum mereka mati tersedak janji

pemanah mahir membidik sasaran tembak tepat mengena apapun alasan dari penyidik sidik korupsi kpu jangan terlena harum baunya sibuah nagka belang hijau buah semangka jika dipikir dengan logika tak mungkin hanya dua tersangka

(13-11-2011)

Dibeli Jailani Dari Batumerah, Batam

Bocah Kabur Dari Sekolah

mangggis matang manis rasanya masnis terasa dilidah saja kasus KPU belum ada lanjutnya masih ditangani Kejari saja

Di sisi jalan Masih kulihat pagi ini Bocah-bocah menyanyi lagu tentang hidup mereka yang keruh Menggadaikan lembaran kisah hidup yang berwarna Taman bermain beralih arah karena, Kemana lagi harus melangkah selain mencari nafkah

angin bertiup pelan sekali awan bergerak menutup bulan kepada bapak kami sampaikan hasil audit belum bisa dipaparkan

ayah sudah di surga Ibu terbaring tak berdaya Mungkin itu yang terjuntai benak mereka Hingga kabur dari sekolah

jika panah sudah mengena binatang buruan tidak kemana bukan penyidik sedang terlena menenggu audit BPK saja

Sajak-sajak Irwanto

memang harum si buah nangka masak di pohon dipetik juga kita tak bisa menduga-duga jika tidak didukung dengan fakta

“Akulah Merapi”

Pantun Dijual Minggu Ini

sebait aku mengenangkan engkau dihidangkan tidak menambat paut nyiru serampas landai bukit tanah tidak kutemukan muara takus namun ku temukan pesta candi tiga dupanya menyeret alun alun merapi buat yang ber api

batu merah si batu bata batu disusun tepi jendela baru tersiar kabar berita pungli sekolah merajalela

TULUS, Lukisan Sudarsono, Batam dimana kutemukan Melayu adakah nukil surat memahat kata langit dhidang meniduri bunting keraton tepak Bintan disemenanjung santun berapi api menderap pusaka menggelitik referendum kuning seulas sebutik nangka menangkal mimpi gelap api

“Rerumput Kata”

(Jogjakarta, 2011)

pahlawan tanpa tanda jasa tak patut lagi disandang guru pungli di sekolah luar biasa wali murid pun menggerutu

ah... kering cuaca baca cericit tanah mamah telunjuk kaku kerdil

BIODATA

2.

bata ditumpuk tepi jendela jangan ditumpuk sepanjang masa pungli di sekolah meraja lela kerja guru pahlawan tanpa tanda jasa

Kurelai kecup eja keledai Hojja tak ikat kait rumput kata jerami jarang aku mabuk kata hilang sabit datang tak kenal garing kunyah renyah mabukku sebatas tunjuk lenaku tak sampai gapai ikat jerami Tardji sedepa lalu tak mana fana mungkin tunjang tak jejak pasak

sungguh eja kah aku serupakah sejengkal benteng kusam penyengat pada silang tongkat laras meriam bukit kursi akulah merapi itu pada lambaian budak

1.

bata ditumpuk tepi jendela bata dibeli di tanjunguma SD 002 batuaji kabar bermula sekolah lain diduga sama

MUHAMMAD ALFIAN. Lahir 12 Juni 1991 di Kijang, Bintan. Mahasiswa FKIP Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH). Aktif di Komunitas Sabda Bunian Tanjungpinang. IRWANTO. Lahir di Tanjung Batu,05 Januari 1982. Bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Lingkungan Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun. Menetap di Jalan Diponegoro, Tanjung Batu Kundur.

Pantun kiriman Syahrul dari Batuaji Siapa sudi hendak membeli?

oh.. bahasa rumput senggayut wujud senggama lah seranjang rumput pada MU (Jakarta, 2010)

Silakan kirimkan pantun anda pada kami. Kami akan bantu menjualnya. Pantun anda selambatnya kami terima Rabu dini hari setiap minggunya di alamat email: tarmiziasultan@gmail.com.

Pemimpin Bangsa Tidak Pemimpin Upacara Oleh: Yenni Nurmayanti Mishana (Mahasiswi Fisipol Universitas Riau Kepulauan)

S E M A K I N hari kegalauan itu tumbuh dan berkembang pesat. Tapi berhentilah mengatakan bahwa bangsa ini hancur dan bobrok. Hentikan tudingan yang mengatakan bahwa bangsa ini terpuruk. Tidak! Tidak sama sekali. Bangsa ini sedang bangkit dan akan berdiri lebih tinggi. Lihatlah rakyat di negeri ini, bangun sebelum pagi dan bekerja keras. Di tengah hiruk pikuk dan tebalnya kepulan asap di perkotaan, mereka

bekerja keras untuk menyongsong kehidupan dan masa depan. Petani, guru, nelayan, pedagang, atau tentara di tepian republik ini jalani hidup berat penuh tanggung jawab. Rakyat republik ini sudah bekerja keras. Mulai dari kampung kumuh, di puncak-puncak pegunungan dingin, dan di tepian pantai sebentangan khatulistiwa. Mereka mau maju, mereka mau hadirkan kehidupan yang lebih baik lagi bagi anak cucunya. Rakyat yang tangguh. Denyut gerak mereka membanggakan. Kegalauan itu tidak bersumber dari rakyat, melainkan dari pengurus negeri ini yang seakan berjalan tanpa target. Pengurus republik ini telah sukses membangun kekesalan kolektif

dari para masyarakatnya. Pimpinan menuai rasa kekecewaan yang dalam. Harapan, kesabaran, pengertian, dan permakluman rakyat kepada pemimpinnya dikuras secara terus-menerus. Dan dengan hormat saya tegaskan bahwa semua itu ada batasnya. Dan kini stok tersebut telah menipis. Sangat tipis sekali. Butuh Realitas Indonesia kini memasuki era demokrasi etape ketiga dan periode kedua kepresidenan. Saya sangat kagum kepada Presiden Yudhoyono. Mengapa? Karena tidak pernah ada dalam sejarah republik ini seorang anak bangsa dipilih jadi pemimpin dengan suara sebanyak saat Presiden Yudhoyono di tahun 2009. Semua masyarakat memiliki

harapan-harapan besar terhadap pemimpin yang mereka pilih tersebut untuk menuntaskan langkah-langkah besar. Namun dimanakah langkah-langkah besar itu? infrastruktur ekonomi? Kepastian hukum? Sikap tegas kepada pengemplang dan mafia pajak? Pemangkasan benalu APBN? Konsistensi kebijakan? Reformasi birokrasi? Jaminan kebinekaan bangsa? Perlindungan warga bangsa? Itu semua hanya sebatas wacana. Republik ini tidak butuh semua wacana itu, republik butuh realitas. Kekecewaan tumbuh bukan semata karena pemerintah tak membawa hasil, melainkan karena terlalu banyak peluang terobosan dan perubahan yang disia-siakan. Sebutlah soal energi atau infrastruktur

sistem logistik (jalan, pelabuhan, bandara, dan lainlain), terobosan di sini bisa membuat ekonomi melejit. Atau terobosan besar dalam penegakan hukum. Perusak kebinekaan didiamkan, pengemplang dan mafia pajak tak dijerat. Dan yang lebih mengiris hati ketika hukum tegak kokoh tanpa kompromi bagi rakyat kecil, tapi hukum sangat lemah tak berdaya di depan elit dan pemilik modal. Ini semua dampak absennya keberanian menerobos. Semua serba alakadarnya. Amunisi politik yang dahsyat tak digunakan. Republik ini butuh pemimpin yang mau turun ke lapangan, pemimpin kerja dan bukan pemimpin upacara. Republik ini butuh pemimpin yang berani

tegakkan integritas, berani untuk memerangi “jual-beli” jabatan dan posisi yang kini marak di bumi pertiwi, pemimpin yang tegas melihat APBN “dijarah” oleh mereka yang memiliki akses. Ya, republik ini butuh pemimpin yang tegas. Pemimpin yang berani menebas segala penyelewengan tanpa pandang posisi dan partai. Bangsa ini perlu pemimpin yang hadir untuk menggelorakan kekuatan, bukan menularkan keprihatinan. Pemimpin tak boleh kirim ratapan, pemimpin harus kirim harapan. Karena ketahuilah, bahwa cara pemimpin menjalankan pemerintahan memiliki efek tular yang sangat berpengaruh. Kelugasan, ketegasan, keberanian, kecepatan,

keterbukaan, kemauan buat terobosan, dan perlindungan kepada anak buah bahkan kesederhanaan itu semua menular. Tapi kebimbangan, kehati-hatian berlebih, kelambanan, ketertutupan, formalitas kaku, pembiaran masalah juga menular. Menular jauh lebih cepat dan sangat sistemik. Bukan pemimpin yang tak berani mengambil keputusan, bukan pemimpin yang diam saat rakyatnya disiksa Negara lain, bukan pemimpin yang lemah saat negaranya dihardik Negara lain, tapi lantang dan tegas saat pribadi dan negaranya tersentuh. Serta tidak gentar dikatakan mengintervensi karena mengintervensi merupakan bagian dari tugas pemimpin.***

REDAKSI menerima naskah cerpen, puisi, pantun, resensi buku dan karya tulis budaya lainnya, serta poto lukisan kirim ke alamat email:tarmiziasultan@gmail.com, cc email:sijorimedia@yahoo.com. Khusus karya tulis selain cerpen, pantun dan puisi, Redaksi berhak melakukan editing tanpa menghilangkan substansi tulisan. Setiap pengirim, harus mencantumkan biodata dan alamat lengkap, serta nomor kontak.


21

Minggu,

Seni & Budaya

12 Februari 2012

Cerpen: Yasmine Albanna

Aku dan Bayang-bayang BERCERMINLAH engkau dengan dirimu seadanya. Tanpa harus turut serta membawaku. Terlalu sering aku menemanimu dalam tawa dan bual buaimu. Sekarang kejenuhan telah merambat kesekujur imanku. Aku goyah, cinta. Engkau yang telah meranjau dirimu sendiri dengan kemunafikanmu. Kau hias dirimu dengan tahta dan kehormatan yang kau Tuhankan dia dalam setiap denyut nafasmu. Sekarang kau galau. Kau galau ketika aku hendak memutuskan untuk berpisah hidup denganmu. Cukup. Sudah hampir khatam aku berbuih busa bercakap semu padamu. Keenggananmu pada diriku membawaku pada titik nadir ikhlasku. Masihkah kau bertanya mengapa? Di kala senja sudah merajai jiwajiwa yang kelam? Atau memang engkau sengaja menarik dan mengulur waktu? Menyisakan luka untuk sekedar tanya. Aku sudah bosan dengan maaf. Maaf telah memenuhi diriku dengan kedustaan. Masih kau bertanya? Setelah lama aku berdiam waktu? Merenung sejenak tentang pertama kali engkau menyapaku? Kala itu engkau masih bau kencur. Engkau tersenyum melihatku. Meski hanya melirik sekejap mata. Hening. Hanya ada kebutaan bunyi di sini. Kegalauanku kembali memuncak. Ini adalah kali sekian aku berhadapan dengan wajahmu yang muram temaram. Bulan pucat tadi malam masih terasa lebih indah dari wajahmu saat ini. “Diam!” Pekikanmu bak longlongan serigala di kala bulan bulat penuh. Sinarnya membasuh moncong dengan taring-taring tajam beserta. Iramanya mendayu cekam. Mengalir ke lubang-lubang kedap suara. Menggigilkan juga pinus di samping rumahmu. Aku melihatnya, saat kau memejamkan mata mengatup dua telingamu dengan kedua tangan mungilmu itu. Kau terlihat pucat sekali. Tapi, pucatmu dulu jauh lebih indah dari kali ini. “Diaaaaaaaaaaaammmmmmmm” Kau kembali melonglong. Kau persis srigala di malam ini. Sinar lampu petromak dipadu dengan cahaya lilin dari ruang tamu menerpa wajah pucatmu. Membuat kau terlihat sangat menakutkan. “Sudah cukup. Berhenti menjadikanku objek kesalahanmu!” “Tidak. Aku mulutku tidak akan berhenti berbusa jika kau terus menutup dua daun pendengaranmu. Sudah tuli kau bertambah buta!” “Aku tidak buta! Aku bahkan bisa melihatmu dengan jelas!” “Kau buta! Hatimu gelap membutakan!” Hening. “Kenapa? Kau tidak bisa bicara? Atau sekarang kau mendadak bisu?” “Tidak!” “Lalu apa lagi yang akan kau jadikan alasan untuk seribu akal bulus?” Batinmu meronta. Kau bergerak lincah. Melilit. Melengganglenggangkan kedua tanganmu. Sekarang matamu membulat tajam ke arahku. Tatapanmu begitu

mencekik urat maluku. Aku menelan ludah berkali-kali. Kau tetap menatapku seakan hendak menelanku bulat-bulat. Ahh, tidak mungkin kau tega menelanku. Jelas kau tidak akan mampu. Kau bergerak semakin menggila. Tak waras aku dibuainya. Sekujur tubuhku sudah hampir kaku. Aku tepat di hadapmu. Kau semakin membulatkan dua bola mata indah. Mencekikku berkali-kali dengan tatapanmu. Aku lemas. Tak berdaya dibuatnya. Matamu saja sudah membuaiku. Kau mempermainkanku, cinta! Kau bisu. Tuli. Dan buta. Sekarang bahkan saja kau gila! Sekarang apa pedulimu? Seandainya aku pergi saat ini dan nanti? Mungkin saja kau selama ini tidak pernah menghitung waktu kehadiranku. Kau asyik dengan dunia syahdumu. Didendang harta, tahta dan wanita. Hampir saja kau lupa siapa Tuhanmu. Kalau saja kemarin kau tidak dengan niat tersandung karenaku. Sekarang kau mencaci maki aku. Kau anggap aku menghalangi niatmu. Niatmu yang terlanjur tercium Tuhan kala itu. Seharusnya kau beruntung, Tuhan masih mau menegurmu dengan membuatku tersandung di hadapku. Padahal aku saja sudah jijik menjadi setia padamu. Kalau aku tidak berikar sebagai makhluk Tuhan yang setia. Sudah lama kau kutinggal. Aku sudah muak melihat kau berpesta sabu di hadapanku. Meludah dan menjilatnya kembali di depan atasanmu, aku mendengarnya. Mendustai wanita-wanita surga. Merajai para wanita durjana. Semua telah kulihat. Semua telah kudengar. Tak perlu lagi kau menyangkalnya dengan akal licikmu. “Sumpah!” Sumpah? Kau berani bersumpah mati atas nama Tuhan di hadapan wanita surga itu? Lalu dengan mudah kau menjilatnya. Kau mendustai Tuhanmu! Kau pikir kau nabi? Yang jujurnya menjadi mulia? Kau lebih busuk dari iblis. “Diam! Diam! Diam!” Kau semakin meronta gila. Bola mata indahmu telah berlari dari otakmu. Bergerak cepat tak menentu. Tanganmu memukul-mukul kasar dinding kepalamu sendiri. Kakimu berusaha menginjak-injakku. Menendangku bangga. Kemudian tertawa tawar. Jujur hatiku miris melihatmu. Air mataku jatuh, meski kau tak melihatnya. Aku berduka karenamu. Dukaku karena Tuhanku. Dua orang pria berbadan tegap menahan amarahmu yang memuncak. Tangan kekarnya dengan sigap menyergap tubuhmu yang kuyu. Kau masih duka bersama tawamu. Mereka memaksamu menarik langkah. Dan aku masih bersamamu. Menemani setiap jejak

yang kau ukir di koridor ujung rumah tua itu. Taman bunga masih memanggilmu untuk kembali menjenguknya. Pada kehadiran pagi dan kepergian senja. “Kasihan dia.” “Kenapa?” “Putus cinta.” Kedua pemuda kekar tadi saling berbincang kabar burung perihal dirimu. Aku malu mendengarnya. Putus cinta? Sejak kapan kau pernah putus cinta? Sementara aku selalu melihat air mata wanita tulus yang kau hina kesetiaannya. Kau masih tertawa. Aku meringis dalam selimut luka yang kau benamkan pada setiap senja kepergianku. “Apa? Sekarang kau mau berkata apalagi?” Aku diam. “Mengapa sekarang kau menjadi bisu?” Aku hening. “Kau mau berganti peran denganku? Usah bertinggi hati. Kau takkan pernah mampu menjadi aku.” Hahahahaha Tawa histerismu kembali menakutkanku. Gaung tawamu memantul ke setiap sudut ruangan. Merunduk juga ia yang melihatmu dalam jauh. Ia yang memantau setiap perkembanganmu. Aku melihatnya. Dan kau tidak! “Mengapa? Kau sudah bosan menjadi kau? Atau berlagak pikun?” “Aku tidak mau berdebat denganmu malam ini. Ini malam keramat!” pekikku membatin. Ini malam keramat. Sudah jauh merambat. Sejak dua pemuda kekar itu menenggelamkanmu dalam kesunyian ruangan pengap ini. Hiruk pikuk hari telah lama berlalu, dalam kegaduhan temaram bulan yang berburu waktu dengan mentari merah yang tenggelam pelan-pelan masa itu. Perginya menyisakan sinar kemerahan pada langit berselimut kabut kala itu. Malam telah merambat. Suara parau sahut menyahut terdengar samar-samar. Terbawa angin malam. Melantunkan ayat-ayatNya yang tertuang sempurna utuh dalam setiap keping surat cintaNya. Dibaca rutin dengan perindu-perindunya. Termasuk ia. Ia yang kini membacanya tepat di sebelahmu. Kau tidak melihatnya! Tawamu perlahan memudar. Keheningan menyergap aku, kau dan ia dengan seketika. Ia melantun dengan indah. Membasuh kalbuku. Merayap pada sukmamu. Jiwamu pun merasainya. Ia, wanita surga itu. Yang telah kau hina kesetiaannya di depan wanita durjamu. Kau benam ia selayaknya masa lalu. Kau berusaha menguburnya dalam penantianmu. Kau bantah nuranimu dengan kedunguanmu. Ia dan kau adalah sama penantiannya. Ia dan kau sama perindu surga. Peneguk cintaNya yang segar. Pemetik kasihNya yang ranum. Namun, semua kau buang dengan kejam. Kau usir dia dari hatimu meski kalbumu masih menyelipkan namanya. Mariam. Semua terjadi karena emosi dan egoismu. Kau tuduh ia berdusta. Kau permainkan perasaannya. Kini lihat lah! Kau sendiri yang terbakar oleh bara yang kau pendam sendiri. Bara yang kau sulut dengan cemburu. Bara yang telah kau labuhkan dalam rentang jarak.

METAMORFOSA, Lukisan Rens Asmara, rumahitam Batam

Antara kau dan ia. Ohh, demi sebuah nama. Sungguh engkau telah merugi. Melalaikan surga demi nafsu yang menidurimu. Membuaimu dengan sakral. Engkau tertipu. Tertipu oleh dirimu sendiri. Kini wanita surga itu di sampingmu. Ia masih setia dengan janjimu, janji Tuhannya. Meski telah lelah ia tertatih demi mengecup cintaNya yang dititipkan padamu. Di belainya rambut ikalmu. Di kecupnya hangat dahimu. Basah matanya. Tak meredupkan sinar indah di kedua bola matanya. Yang sama juga ada pada dua matamu. Malam telah merajai hari. Bulan bertengger pada sisinya sebuah bintang paling terang menemani. Langit cerah, sangkakala rindu telah sayup meredup. Perlahan dingin malam telah merayap pada setiap sumsum kehidupan. Kesunyian menyergap pilu kedua insan Tuhan malam ini. Di atas katil sederhana, sebuah cinta luar biasa mampu menghangatkan bekunya jiwamu. Aku melihat kuasaNya malam ini. Bulan di luar jendela pun ikut tersenyum. Tanpa berkedip sedari awal aku memperhatikan kau dan ia. Mariam membelaimu. Air matanya jatuh di ubun-ubunmu. Dengan cepat ia mengelapnya perlahan. Seolah setiap gerakannya akan menyakitimu. Kau terhempas dalam kepatuhan. Pada sebuah jalan kisah manusia dalam garis Tuhan. Matamu kembali mengingatkanku pada kala di mana kau berjanji setia pada wanita surga itu. Wajahmu kembali teduh. Hampir sama dengan ketika setiap hari kau basuh dengan air suci. Dahimu kembali bercahaya. Persis seperti ketika kau benamkan dalam sujud takwamu padaNya. Bibirmu kembali berseri. Selaiaknya saat kau baca ayat cintaNya. Aku kembali seperti menemuimu. Kau yang tertinggal kereta dua bulan yang lalu. Dua rekanmu telah turut terbawa kereta

itu. Kau masih tertinggal dan sendirian di sini. Demi Tuhan yang menjadikanku ada, sungguh ia lah yang menjernihkan air mukamu kembali. CintaNya. Ya, cinta wanita surga. Kau kini melihatnya. Wajahmu kembali berduka. Air matamu tak mampu dibendung. Kau peluk tubuhnya yang maya. Tak habis-habis engkau tersedu. Mendurhakai ketololanmu. Aku melihatnya. Juga seorang pemuda kekar yang tadi turut membawamu ke ruangan ini. Pemuda itu tampak setengah melamun. Dia mengamatimu dari jendela besar di dinding ruangan. Lamat-lamat di tatapnya engkau yang berkesedihan. Menciut juga iba pemuda itu. Engkau tidak menyadari kehadirannya. Kau terlalu sibuk membasuh luka wanita surga itu. Tersedu masih engkau di sudut malam. Dalam lirih kau panggil ia. Ibu. Ibu. Ibu. Rona bahagia tampak jelas di raut wajah wanita surga itu. Bibirnya tertatih melafazkan sesuatu yang habis di tenggorokannya. Matanya merah basah. Sesekali dihapusnya air yang menimpa baju birumu. Ia takut itu akan membuat gusar padanya. Aku masih diantaramu. Membeku dalam keheningan malam. Dalam malam keramat ini, engkau menemukan cintamu. Malam jum’at keramat. Engkau masih memeluknya erat. Wanita surga itu menengadah ke atas. Di layangkannya puji-pujian atas nama Tuhan. Mata merahnya masih basah. Engkau masih memeluknya erat. Memeluk erat sampai habis. Larut juga ia dalam dentingan waktu. Perlahan aku mulai menjauh. Menghilang di kejauhan fajar. Bersama juga ia, wanita surga itu. Memudar pula ia dalam perputaran waktu.

Fajar mulai mendaki, sementara malam masih lengket dalam kepekatan hitam. Ayam jantan mulai berkokok. Membangunkan manusiamanusia yang terlelap. Sayup-sayup terdengar tabuhan indah dipadu suara merdua muadzin. Suara itu berpadu pada kepekatan malam yang berganti hari. Suara itu melayang. Menyentuh setiap jengkal di bumi dan seisinya. Termasuk juga engkau. Yang meringkuk pada katil sederhana. Memeluk hangat mimpimu malam tadi. Aku kembali hadir perlahan. Ke dua matamu mengajakmu kembali ke tempat wudhu. Membasuh dosamu dan do’a wanita surga tadi malam. Pemuda yang ikut mengintip tadi malam, melihat aneh ke arahmu. Keningnya melipat beberapa lipatan. Mulutnya terkatup rapat. Matanya menyipit. “Pak, bisa antar saya selepas subuh?” “Oh, iya. Tentu.” Pemuda itu gelagapan menimpali pertanyaan engkau. Aku tersenyum melihatnya. Sekarang aku tidak akan menghujammu dengan pertanyaan lagi. Karena aku telah menemukan jawabannya. Kau tidak akan kehilanganku untuk saat ini. Aku tak bisa memastikan detik berikutnya. Waktu adalah rahasia Tuhan. Dalam sujud terakhirmu kita berpisah. Itulah kesepakatan waktu. Tak dapat ditangguh-tangguh lagi. Begitu telah tertulis dalam kitabNya. Aku menangisi perpisahan ini. Dalam bahagia karena kau berpisah denganku dalam tundukmu padaNya. Dalam sembahmu padaNya. Dan dalam setiap gerak tubuhmu, aku turut bersamamu. Sebab aku adalah bayanganmu.***

Biodata Y a s m i n e A l b a n n a . Nama pena dari Euis Ammelia. Cerpenis mengakunya seorang pengangguran, menetap di Jalan Maharani Kota Gurindam Tanjungpinang, Kepulauan Riau.

Ketika Rasa Yang Berbicara Oleh: Drs. Suhardi, M.Pd (Dosen UMRAH Tanjungpinang)

S E T I A P manusia di dalam dirinya pastilah memiliki sesuatu yang disebut rasa. Apakah rasa bersalah, rasa cinta, rasa syukur, rasa benci, rasa malu, maupun rasa penyesalan. Hal ini sebagaimana yang dialami tokoh aku dalam cerpen yang berjudul “Sunting Kuning Emas” karya Gusmarn Zulkifli (Haluan Kepri Minggu, 8 Januari 2012). Pemanfaatan unsure rasa dalam pengembangan permasalahan sebuah cerpen juga pernah dilakukan novelis sekaligus penyair Muhammad Candra dalam novelnya “Rasa Memang Tidak Pernah Bisa Dipaksa”. Berdasarkan hasil pengamatan saya

terhadap beberapa karya cerpen dan sajak Gusmarni Zulkifli, sepertinya Ani (sapaan akrab Gusmarni Zulkifli) lebih memiliki potensi dalam bidang cerpen ketimbang sajak. Terutama cerpen yang berjudul “Sunting Kuning Emas” ini. Kasus yang sama juga terlihat pada penulis Muhammad Febri yang karyakarya sajaknya lebih hidup ketimbang karya cerpen. Hal ini sangatlah wajar sebagai mana juga yang terjadi pada penulis-penulis senior Indonesia lainnya. Cerpen yang berjudul “Sunting Kuning Emas” karya Gusmarni Zulkifli ini bercerita tentang tokoh aku yang selalu dihantui rasa takutakan murka Allah karena terlanjur berbuat sesuatu yang dilarang Allah. Sebagai wanita, tokoh aku sangat menyadari bahwa dia adalah sosok yang lemah. Sosok yang tidak selalu kuat menangkis rayuan maut dari seseorang yang dicintainya. Benteng pertahanan itu akhirnya runtuh juga karena serangan yang datang itu diboncengi oleh pihak

ketiga yaitu syetan durjana yang selalu membawa umat manusia kelembah dosa dan hina. Hari-hari tokoh aku dihantui oleh rasa takut, rasa bersalah, dan rasa penyesalan. Rasa itu semakin akut, ketika orang tua tokoh aku mengatakan bahwa suntiang yang akan dipakai tokoh aku nantinya dalam resepsi pernikahan adalah suntiang yang masih baru dipesan oleh pemiliknya. Tokoh aku inilah nantinya orang pertama yang memakainya.Tokoh aku semakin galau, ketika orang tuanya mengucapkan kalimat “hanya orang yang suci saja yang beruntung mendapat kesempatan pertama memakai sunting indah ini”…. Semua yang ada di langit dan di bumi adalah milik Allah. Allahlah yang menentukan segalanya. Tokoh aku harus siap dengan kenyataan yang harus dihadapinya. Jika malaikat Jibril yang telah datang satu detik pun tidak dapat diundur. Bang Heri sapaan yang diberikan tokoh aku kepada kekasihnya itu dipanggil menghadap Allah.

Perkawinan tokoh aku dengan Heri batal dilaksanakan. Rasa sedih yang diderita tokoh aku tidak bisa disembunyikan. Tokoh aku menangis dan melampiaskan rasa kekecewaannya. Tokoh aku sangat takut bagaimana nanti jika benih yang ada dirahimnya menjadi anak. Siapa yang harus bertanggungjawab? Cerpen Sunting Kuning Emas ini lebih banyak memberikan amanat kepada kaum wanita untuk berhati-hati dalam memelihara rasa cinta pada lawan jenis karena bisa berakibat fatal jika pihak ketiga (syetan) ikut bergabung. Penyesalan di akhir tidak ada gunanya, nasi telah jadi bubur tak akan mungkin menjadi nasi lagi. Selainitu, cerpen ini juga memberikan amanat kepada kaum wanita untuk selalu berpegang teguh pada nilai-nilai agama dan budaya. Kekuatan yang dimiliki cerpen Sunting Kuning Emas ini adalah gaya penceritaan yang begitu baik sehingga pembaca sering diajak langsung menja-

di tokoh cerita yang tanpa sadar dapat meneteskan air mata. Pembaca dibuat terpana seakan situasi cerita menjadi realitas yang adadi depan mata. Inilah kekuatan yang dimiliki cerpen ini. Selainkekuatan, cerpen ini juga memiliki kelemahan. Pemanfaatan unsure imajinasi dalam cerpen ini kuantitasnya masih sedikit. Sehingga cerpen ini sangat dekat dengan realitas yang ada. Agar karya ini tidak terjebak pada perekaman realitas maka pemanfaatan unsure imajinasi perlu dimaksimalkan. Dengan demikian, perwujudan cerpen ini menjadi sebuah cipta sastra berkualitas akan mudah untuk diraih di masa depan. Selain itu, satu hal yang sangat menganjal di mata saya adalah proses transliterasi bahasa yang dilakukan penulis pada judul cerpennya, yaitu dari bahasa Minang ke Bahasa Indonesia. Ada satu aturan yang dilupakan oleh penulis bahwa untuk nama-nama yang berkaitan dengan geografi dan budaya tidak boleh di Indonesiakan.

Proses peng-Indonesian tersebut akan menyebabkan terjadinya pergesaran makna dan nilai-nilai rasanya yang dimiliki oleh kata tersebut. Sebagai contoh: kata suntiang dalam kamus bahasa Minang berarti mahkota yang disisipkan di kepala anak daro (pengantin perempuan) dipakai saat resepsi pernikahan dalam masyarakat Minangkabau. Sementara kata sunting dalam kamus bahasa Indonesia berarti pinangan. Kedua kata tersebut sangat jelas memiliki makna yang berbeda. Oleh sebab itu, kata suntiang tidak boleh diubah menjadi kata sunting karena akan menyebabkan terjadinya pergesaran makna. Dengan demikian, judul cerpen ini harusnya dibiarkan saja menggunakan bahasa daerah, yaitu “Suntiang Kuniang Ameh” agar tidak memiliki perubahan makna dan pergeseran nilai rasa yang dikandungnya. Semoga masukan ini berguna kepada penulis cerpen ini di masa datang dan para penulis lainnya. Amin!***


Sekolah & Kampus

Minggu,

12 Februari 2012

22

Unggul dalam Prestasi Olahraga SMA 6 Air Raja

SALAH satu sekolah pemerintah di kawasan hinterland yang belum banyak dikenal masyarakat adalah SMA 6 Air Raja. Padahal sekolah yang terletak di Kelurahan Air Raja, Kecamatan Galang, Kota Batam ini menjadi sekolah favorit bagi anak-anak eks trasmigrasi yang mendiami pulau ini. Oleh : Johni F- Liputan Batam

Para siswa SMA 6 menggunakan transportasi pompong menuju ke sekolah mereka.

Sekolah yang dibangun tahun 2002 ini mungkin satusatunya bangunan pemerintah yang cukup di Pulau Air Raja. Untuk mencapai sekolah ini, para siswa yang berasal dari pulau-pulau sekitar harus berjalan dari pelantar sejauh lebih kurang 1 kilometer dengan tekstur jalan menanjak. Menurut Kepala Sekolah SMA 6 Elmi,S.Pd., fasilitas sarana dan prasarana di sekolah ini sudah cukup memadai dengan jumlah siswa 78 orang. Setidaknya dari enam ruang belajar, hanya tiga ruangan yang terpakai. Sisanya dimanfaatkan untuk perpustakaan, tempat ibadah dan Lap IPA. "Dari 78 siswa sebagian besar anakanak trasmigran yang mendiami pulau ini sejak puluhan tahun silam. Namun ada juga beberapa siswa yang berasal dari pulau-pulau terdekat, seperti punggur, ngenang dan subang emas," ujar Elmi. Untuk datang ke sekolah, para siswanya yang berasal dari pulau sekitar Air raja harus menggunakan satu-satunya alat trasportasi pompong atau pancung. Mereka biasanya pergi ke sekolah berkelompok sehingga bisa menghemat ongkos. Perjuangan anak-anak pulau ini untuk bersekolah terlihat ketika cuaca sedang tidak bersahabat. Mereka harus mempertaruhnya nyawa

dengan gelombang yang mencapai tiga hingga empat meter untuk sampai di sekolah. Namun karena sudah terbiasa tidak tersirat gurat ketakutan di wajah-wajah mereka. "Tidak hanya siswa hampir semua guru yang mengajar di sekolah ini tinggal di Batam. Setiap hari mereka datang ke sekolah dengan menyewa pompong," imbuh Elmi. Rencan-

nya, kata Elmi, pada tahun 2012 ini bakal dibangun jembatan yang menghubungkan Pulau Subang Emas dengan Pulau Air Raja. Dengan adanya jembatan ini, diharapkan bisa memudahkan siswa untuk datang ke sekolah lewat jalur darat. Lebih jauh dikatakan Elmi, sejak meluluskan siswa tahun 2005 lalu, para alumni SMA 6 sudah ada yang bekerja sebagai PNS dan guru. Dan saat ini juga banyak mengikuti kuliah di sejumlah universitas di Batam bahkan di Universita Gajah Mada (UGM). "Selain telah bekerja, para alumni juga mendapat beasiswa dari Pemko kuliah di UNIBA dan Unrika. Pada tanggal 18 Februari nanti ada 7 siswa yang akan mengikuti tes di UGM," papar Elmi. Sebagai kepala sekolah sekaligus guru yang telah mengabdi di SMA 6 cukup lama, Elmi melihat kemauan anak-anak di hinterland untuk menuntut ilmu sudah mulai tumbuh. Namun mereka harus terus diberi motivasi untuk belajar agar kelak bisa bekerja seperti para alumni

mereka. Dari segi prilaku dan sopan santun, Elmi mengacungkan jempol karena siswa di hinterland memiliki penghargaan yang tinggi terhadap para guru mereka. SMA ini juga boleh sedikit berbangga dalam bidang olah

raga. Beberapa kali siswa SMA 6 berhasil menjuarai beberapa cabang pertandingan di Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) tingkat Kota Batam. Diantaranya, juara I cabang sepak takraw dan bola voli.

"Meski baru ditunjuk sebagai kepala sekolah, saya harus tetap otimis membangkitkan semangat belajar anakanak. Terbukti dari hasil Try out yang baru dilaksanakan kemarin hasilnya cukup bagus," kata mantan Wakil Manajemen Mutu SMA 3 Batam ini. Elmi menambahkan, untuk program jangka pendek dirinya akan melakukan pembinaan SDM 15 tenaga guru karena rata-rata masih baru mengajar seperti menggelar workshoop sekali 3 bulan serta mengikuti pelatihan di luar. Kemudian, melakukan supervisi guru dan memperbaiki sistem pembelajaran. Untuk pembenahan sarana dan prasarana, Elmi rencananya akan memperbaiki plafon sekolah dan jendela yang mulai rapuh dimakan rayap serta menambah alat teknologi. "Sarana teknologi ini sangat dibutuhkan oleh siswa karena jika tidak mengikuti perkembangan teknologi melalui internet siswa bakal ketinggalan informasi," tutup Elmi. ***

Prestasi 1. 2. 3. 4.

JJuu a rraa JJuu a rraa Juara Juara

I I I I

c a b a n g S e p a k TTaa k rraa w PPoo r s e n i dan II cabang Bola V Voo l i PPoo r s e n i cabang atletik Porseni cabang karate Porseni

Meski sarana terbatas siswa tetap semangat untuk belajar


23

Minggu,

Iklan 12 Februari 2012


CMYK

Yossie Andriani Admin Departemen Head Oto Kredit Mobil Batam

MINGGU, 12 Februari 2012

24

Merentang Harapan

Menuai Kesuksesan KEGIGIHAN dan kerja keras yang dijalani dalam menapaki karir, suatu ketika akan membawa keberhasilan. Karena dengan keuletan yang dipadukan dengan kejujuran serta semangat dalam menjalani aktivitas, segala kesulitan dan kendala akan dapat teratasi. Mungkin seperti itulah pemikiran yang tersirat dalam sikap sehari-hari Yossie Andriani dalam menjalankan aktivitasnya di sebuah perusahaan pembiayaan pemilikan kendaraan bermotor di Batam. Sejak menyelesaikan kuliahnya di Fakultas Ekonomi, Universitas Bung Hatta, Padang, beberapa tahun lalu, Yossie menyukai pekerjaan yang bersinggungan dengan bidang

ekonomi. Bermula anak pertama dari tiga bersaudara ini bekerja di Oto Finance yang kini menjadi Oto Kredit Mobil Padang sebagai karyawan bagian adiministrasi. Karena memiliki keuletan dan gigih dalam bekerja, Yossie akhirnya ia mendapat kepercayaan menjalankan tugas di cabang perusahaan finance di Bengkulu, hingga di Lubuk Linggau, Provinsi Jambi.

Disampaikan wanita berjilbab yang masih lajang ini, jalani saja semua beban tanggungjawab pekerjaan dengan semangat dan keceriaan. Dengan begitu, katanya, tidak ada kesulitan yang tidak bisa diatasi. Semua pekerjaan memiliki tantangan dan rintangan masingmasing. Tergantung bagaimana melihat dan menyikapinya menjadi sesuatu yang positif. Kini, Yossi kelahiran Bengkulu, kota yang memiliki keindahan eksotis itu, memiliki rutinitas di Oto Kredit Mobil Cabang Batam. Sejak berada di Batam, awal januari 2012, pemilik hobi wisata kuliner dan travelling ini menemukan pengalaman baru yang menjadikan Yossie terus optimis untuk menapaki karir dan masa depannya. (apsek)

EVILIUS

CMYK


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.