HaluanKepri 15Jan12 (minggu)

Page 1

MINGGU, 15 Januari 2012

2

20 Safar 1433 H

TERBIT 24 HALAMAN

SENIN, 26 Desember 2011 NO 7/1 TAHUN KE 11 HARGA ECERAN RP2000,HARGA LANGGANAN RP2.500,UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

Website: www.haluankepri.com

TREND & MODE

PAKAI DEODORAN TERNYATA BISA PICU KANKER?

IBU & ANAK

HAL 10

HAL 12

INDEKS

RITUAL SI KECIL SEBELUM TIDUR

Dari Terpaksa...

HAL 15

Keindahan Batik ... HAL

14

Kemauan & Keberanian... Tukang Dendang...

HAL 21

HAL 18 Harga Eceran Rp 2.000,-/ Harga Langganan Rp. 52.500,(Luar Kota) + Ongkos Kirim

Pesona Batik Karimun T R A D I S I membatik tidak mun mulai berkembang. hanya ada dalam masyarakat di Motif-motif seperti Pulau Jawa. Di Bumi Berazam gonggong, bunga raya, daun Karimun pun kini mulai tumbuh sukun, awan berarak, ikan dan berkembang. Banyak ber- ampan layar, ikan berenang, munculan pembatik yang me- siput gonggong terkurung dan ngembangkan corak dan motif sukun bersusun menjadi motif batik khas Karimun yang meme- yang khas daerah Karimun. Ada sona. pula motif seperti motif sampan Sejarah awal batik Karimun layar, keris sirih, sisik trengbermula dari program Pemerin- giling, nanas, siput, dan rumput tah Kabupaten Karilaut. Ya, motif-motif mun pada 2010 lalu. Laporan Utama itu diciptakan deSeperti disebutkan ngan berpijak pada Hal 4-5 Zamyatul Siregar, pekondisi daerah ini milik Mila Batik yang terletak di dimana pesisir dan laut menjadi Jl MT Haryono, Tebing kepada keseharian masyarakat Karimun. Haluan Kepri, Jumat (13/1). Niat para pengrajin batik "Membatik berawal dari program Karimun untuk menjadikan batik Kantor Pemuda dan Olahraga Karimun sebagai oleh-oleh dari Kabupaten Karimun ketika Bumi Berazam semakin kuat. diselenggarakan pelatihan batik Seperti yang dilakukan pengelola Reny Batik Sujono atau Ono. Saat tahun 2010," kata Zamyatul. Perkembangan batik Kari- ini ia sedang mengajukannya ke mun tak lepas dari peranan sem- Dinas Perindustrian dan Perdabilan orang peserta pelatihan gangan atau Disperindag. "Kalau yang kemudian mengembang- sudah jadi oleh-oleh, paling tidak kan ilmunya dan mendirikan kita bisa mempromosikan Karikomunitas kerajinan batik Kari- mun melalui produk. Seperti mun. Kesembilan orang ini me- yang sama-sama kita ketahui, mulai aktivitas membatiknya di nama Batik Solo sudah tidak asing Kelurahan Tebing, Kecamatan Pesona Batik Tebing. Sejak saat itu, batik KariBersambung ke hlm 7

ILHAM/HALUAN KEPRI

BATIK KARIMUN –– Proses pencantingan batik oleh pekerja di salah satu industri batik Karimun. Batik asal Karimun mulai diminati dan dikenal luas di Kepulauan Riau.

4 WN Singapura Tenggelam, 2 Tewas BINTAN AN –– Empat warga negara (WN) BINT Singapura tenggelam saat berenang di Pantai Trikora IV, Desa Malang Rapat, Kabupaten Bintan, Kepri, Sabtu (14/1) pagi. Dari empat orang tersebut, dua orang berhasil selamat, yakni Ghuzaifa dan Muhammad Ridwan bin Slamet. Sementara dua orang lainnya, Yusuf Michael dan Yusuf Ghazali ditemukan tewas. Keempat warga negara Singapura itu datang ke Pantai Trikora IV untuk berenang sekitar pukul 08.30 WIB. Mereka berenang terlalu ke tengah dan tanpa menggunakan alat keselamatan hingga tiga orang dari mereka akhirnya terseret gelombang laut yang saat itu cukup tinggi. "Mereka berenang terlalu ke tengah tanpa alat kese-

lamatan, bahkan korban tewas diketahui berenang menggunakan sarung," kata Ketua RT Trikora IV, Bahar di lokasi kejadian. Tim penolong pertama kali menemukan Muhammad Ridwan bin Slamet sekitar pukul 09.00 WIB dalam keadaan tidak sadarkan diri. Nyawanya masih bisa diselamatkan karena langsung dilarikan ke puskesmas

terdekat untuk mendapat pertolongan sebelum kemudian dirujuk ke RSUD Kota Tanjungpinang. Setengah jam setelah penemuan Ridwan, giliran Yusuf Michael yang ditemukan. Sayang, ia ditemukan sudah dalam kondisi tidak bernyawa. Jenazahnya lalu dibawa ke kamar mayat RSUD Kota Tanjungpinang. Adapun jenazah Yusuf Ghazali baru berhasil ditemukan setelah tim SAR bersama aparat kepolisian dan TNI dibantu warga sekitar melakukan pencarian sekitar tujuh jam. Jenazah Ghazali ditemukan sekitar pukul 15.50 WIB dan langsung dibawa ke RSUD Kota Tanjungpinang. "Korban (Ghazali) ditemukan meninggal sekitar 200 meter dari 4 WN Singapura Bersambung ke hlm 7

Selundupkan 3.000 Boks Rokok, 5 WNI Dibui di Singapura JAKARTA –– Lima pelaut asal Indonesia divonis bersalah karena terbukti menyelundupkan tiga ribu boks rokok ilegal ke Singapura. Kelima warga negara Indonesia (WNI) itu itu telah mengaku perbuatannya dan dijatuhi hukuman masing-masing satu tahun penjara. Demikian penjelasan Duta Besar RI untuk Singapura, Andri Hadi, yang disampaikan kepada Wakil Ketua Komisi I DPR, TB Hasanuddin, Sabtu (14/1). Sebelumnya, Komisi I DPR mendapatkan informasi dari masya-

rakat tentang adanya penangkapan WNI oleh aparat Singapura. Andri menjelaskan kelima WNI itu dijatuhi hukuman sesuai Custom Act Bab 70 pasal 128.a (2) karena terlibat dalam penyelundupan tiga ribu boks rokok ilegal. Mereka ditangkap pada 28 November 2011 dan dijatuhi hukuman pada 14 Desember 2011. Mereka adalah adalah Abdul Kasim (30), Manik Darwin (39), Suroso Siswanto (38), Franki Montolalu (29), Mohd Yamin (40). "Tim KBRI telah mendapat

akses ke Admiralty Prison tanggal 13 Januari 2012 pukul 11.00 waktu Singapura dan bertemu dengan lima WNI pelaut," ujar Andri. Andri menjelaskan hukuman terberat dijatuhkan kepada kapten kapal, Sawal. Dia dihukum 4 tahun penjara karena dinilai sebagai otak kejahatan. "Yang bersangkutan pernah melakukan kejahatan yang sama di waktu lalu," ujarnya. Menurut Andri, kondisi kelima WNI tersebut dalam kondisi sehat kecuali Mohd Yamin yang mengalami gangguan kesehatan

Tak Tahu Renovasi Ruang Rapat Banggar DPR

Ketua DPR Dinilai Makan Gaji Buta

Marzuki Alie

Subuh

Dzuhur

Ashar

04.44

12.08

15.34

ART AKAR TA –– AR JAK Pengakuan ketidaktahuan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Marzuki Alie terkait renovasi ruang rapat Badan Anggaran (Banggar) DPR senilai Rp 20,3 miliar dinilai sebagai bentuk pengabaian tugas. Sebab, selain menjadi Ketua DPR, Marzuki juga menjabat Ketua Jadwal Shalat Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) Batam dan Sekitarnya yang menangani seluruh pembangunan di Magrib Isya’ DPR bersama Sekretariat Jenderal DPR. 18.11 19.28

"Ketua BURT hanya makan gaji buta karena sampai tidak paham dengan renovasi ruang rapat Banggar," kata Uchok Sky Khadafi, Koordinator Investigasi dan Advokasi Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra), Sabtu (14/1). Uchok mengatakan, BURT juga dilibatkan dalam penyusunan anggaran pembangunan yang dilaksanakan Setjen DPR. Kalaupun BURT tidak dilibatkan, kata dia, Setjen DPR wajib memberitahu berapa alokasi anggaran untuk pembangunan ruang Banggar atau berapa dana yang dikeluarkan kepada Ketua BURT. Dengan demikian, jika Marzuki mengaku tak tahu-menahu

soal proyek renovasi ruang Banggar, lanjut Uchok, proyek itu bisa dianggap ilegal. "Kekagetan dan ancaman Marzuki kepada Sekjen (Nining Indra Saleh) untuk memecatnya hanya sandiwara di depan publik. Itu tidak memperlihatkan tanggung jawab sebagai seorang pemimpin karena Marzuki ogah jadi bulan-bulanan publik," kata Uchok. Uchok Sky Khadafi menyatakan Ketua Marzuki Alie harus melaporkan proyek renovasi ruang Banggar DPR ke KPK sebagai bukti bahwa dirinya memang "dilangkahi" oleh Setjen Ketua DPR Bersambung ke hlm 7

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI

ginjal. "Semuanya dalam kondisi fisik dan mental yang baik, kecuali Mohd Yamin ada gangguan kesehatan ginjal namun dalam perawatan yang baik dari dokter penjara," kata Andri. Komisi I DPR, kata Hasanuddin, berterima kasih atas respons KBRI di Singapura yang cepat dan tanggap mengecek keberadaan dan kesehatan para tahanan WNI di Singapura. "Kita juga mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Singapura yang telah memperlakukan mereka secara manusiawi," ujarnya. (dtc)


37

Sambungan Minggu, 15 Januari 2012

UU Kamnas Tidak Akan Preteli Kewenangan Polisi TA –– RUU Keamanan Nasional (Kamnas) AR JAK ART AKAR yang telah masuk dan akan dibahas DPR dinilai akan membatasi kinerja kepolisian. Namun, menurut Ketua Tim Perumus RUU Kamnas Mayjen (Purn) Dadi Sutanto, RUU Kamnas dibuat tidak untuk membatasi kinerja Polri dan "meninggikan" Kapolri. "Kewenangan Polri dan TNI tetap. Polisi akan menjadi kuat dengan adanya UU ini, bukannya dipretelin," ujarnya saat ditemui di kawasan Cikini, Jakarta, Sabtu (14/1). Dadi menambahkan, konsepsi Kamnas sudah sejak jauh-jauh jari dibicarakan sejak tahun 2007. Menurutnya, RUU Kamnas ini, melindungi wadah, isi, dan keamanan negara yang sebetulnya sudah dibutuhkan sejak Indonesia merdeka. "UU Kamnas didahului UU polisi, TNI, dan lain-lain," tandasnya. Namun, pendapat Dadi tersebut dibantah oleh anggota Komisi I Paskalis Kosay dari Fraksi Partai Golkar. Menurutnya, nantinya UU tersebut akan membuat kewenangan TNI menjadi tinggi. "UU ini nantinya membuat kewenangan TNI terhadap kemanan menjadi tinggi. Dan, yang lebih menakutkan kekuasan kuat presiden, keterlibatan intelejen, di RUU Kamnas itu," ujarnya. Ia pun mengatakan pembahasan RUU ini belum menjadi prioritas uta-

ma Komisi I. "RUU ini belum bisa dibahas sekarang. Kemungkinan RUU ini tidak dibahas buru-buru," ujarnya. Belum diprioritaskannya pembahasan RUU Kamnas, imbuh Paskalis, karena ada sejumlah kekhawatiran pada substansinya. Salah satu contohnya, peran intelijen dan TNI yang kembali aktif. Peran TNI sendiri masih diragukan jika melihat sejarah Orde Baru (Orba). "Keterlibatan TNI sangat kuat di RUU ini. Dari wacana yang berkembang di luar, semuanya itu akan menjadi pertimbangan kami dalam melakukan pembahasan," paparnya. Tidak Diperlukan Mantan Kadiv Humas Polri Irjen (Purn) Sisno Adiwinoto menilai RUU Kamnas tidak diperlukan. Menurut dia, akar masalah gangguan keamanan selama ini bukan pada institusi yang

menjaga keamanan. "Sumber masalah keamanan adalah masalah politik. Kita ngomong kasus Bima, di belakangnya masalah politik. Kasus mana pun kasus politik. RUU ini kalau dibilang baik, yah baik. Tapi lebih baik enggak ada RUU ini," kata Sisno. Sisno mengatakan, masih banyak hal lain yang perlu dibahas mengenai masalah keamanan. Misalnya, sebut dia, mengapa orientasi keamanan lebih berorientasi pada teritorial meskipun luas daratan hanya 30 persen. "Kenapa kita tidak berorientasi pada maritim?" katanya. Menurut Sisno, urgensinya RUU itu hanya untuk mengoordinasikan berbagai institusi untuk menjaga keamanan nasional. Jika untuk mengoordinasi, kata dia, tak perlu sampai diatur dalam UU. Sisno menilai, motif pembentukan RUU itu adalah kekuasaan. Jika RUU Kamnas disahkan, maka akan dibentuk Dewan Keamanan Nasional setingkat dengan menteri. "Ini perebutan kekuasaan saja," ujar Sisno. Sisno menambahkan, dari segi perundang-undangan tak ada yang kurang untuk mengatur kepolisian. Adapun dari tataran operasional, menurut pengurus Ikatan Sarjana dan Profesi Perpolisian Indonesia itu, kepolisian terus berbeda. "Konsep Brimob itu jiwa raga untuk kemanusiaan. Tapi yang pukulin kok Brimob? Nah, itu yang tengah diperbaiki," kata Sisno, yang pernah menjabat Kepala Polda Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat itu. (mio/kom)

RI Akan Beli Enam Sukhoi Lagi B A L I K PPA A PPA A N –– Indonesia akan menambah enam lagi pesawat tempur Sukhoi sehingga akan lengkap memiliki satu skuadron atau 16 pesawat tempur canggih buatan Rusia tersebut. "Selain itu, kita juga akan tambah tiga kapal selam dan pesawat-pesawat F-16 sehingga di akhir masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, pertahanan kita akan kuat sekali," kata Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro di Pelabuhan Semayang, Balikpapan, Kalimantan Timur, Sabtu. Menhan Purnomo Yusgiantoro berada di Balikpapan dalam rangka

penutupan pelayaran Saka Bahari Nusantara yang dimulai sejak akhir Desember 2011. "Itu karena sekarang ekonomi kita kuat sekali. Kita punya anggaran Rp150 triliun untuk pertahanan," tambah Purnomo. Saat ini TNI AU memiliki 10 pesawat Sukhoi yang pengadaannya dimulai sejak masa Presiden Megawati Soekarnoputri. Saat it,u pemerintah hanya menargetkan memiliki satu skuadron mini atau berkekuatan 12 pesawat Sukhoi SU-27 dan Sukhoi SU-30. "Dari Makassar hanya perlu sekitar satu jam bagi Sukhoi dengan terbang normal untuk mencapai perbatasan dengan Malaysia di Sabah. Sukhoi

mampu terbang hingga mach-2 atau dua kali kecepatan suara," kata Komandan Skadron Udara XI Wing 5 Lanud Sultan Hasanuddin, Makassar, Letkol Penerbang Tonny Haryono dalam kesempatan terpisah. Penambahan Sukhoi itu melengkapi penambahan armada tempur udara Indonesia, yang juga diperkuat pesawat-pesawat F-16. Pada 2014 mendatang TNI AU akan mendapat 24 pesawat F-16 Block 32 yang diretrofit jadi Block 52 sehingga meski bekas USAF (angkatan udara Amerika Serikat), pesawat tersebut kemampuan tempur sama seperti pesawat baru. ( a n t )

Potensi Gempa Besar Harus Disampaikan ke Masyarakat PA D A N G –– Staf Khusus Presiden DA bidang Bantuan Sosial dan Bencana Andi Arief mengatakan potensi gempa berkekuatan besar semisal 8,9 skala richter (SR) harus disampaikan kepada masyarakat. "Kita seharusnya sadar daerah ini merupakan salah satu 'supermarket' bencana dan itu tidak bisa ditutup-tutupi. Masyarakat harus mengetahui itu agar mereka dapat meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi setiap kemungkinan, bukan untuk menakut-nakuti," katanya dalam Workshop Peran Jurnalis dalam Penanggulangan Bencana di Padang, Sabtu (14/1). Dia menambahkan, potensi gempa dengan kekuatan 8,9 SR tersebut berdasarkan kajian dari

data kebencanaan di masa lalu. Seperti gempa bumi dan tsunami yang melanda Aceh pada 2004, merupakan siklus 600 tahunan yang sebelumnya terjadi sekitar abad ke-14 dan 15. Potensi gempa dengan kekuatan besar di Sumbar, menurut dia, juga berdasarkan sejarah masa lalu yang pernah terjadi, yakni tsunami pada abad 14, 17, dan 18. "Data tersebut cukup memperlengkap adanya potensi ke arah bencana," katanya. Menurut dia, kemungkinan terjadinya gempa dengan kekuatan besar setelah ia melakukan pembicaraan dengan pihak PMBV, LIPI, BNPB, serta para ahli dan tim perguruan tinggi. Dari pertemuan yang dilakukan,

katanya, daerah yang patut diwaspadai terjadinya gempa dengan kekuatan besar adalah Siberut, serta Selat Sunda, dimana dua kawasan itu harus menjadi prioritas perhatian baik masyarakat sekitar maupun pemerintah. Tidak hanya di Sumbar, potensi terjadinya bencana saat ini mulai merata dari Aceh hingga Papua, seperti gempa dengan kekuatan 4,4 SR yang terjadi baru-baru ini di Singkawang dan belum pernah diprediksi sebelumnya. "Sama seperti Aceh, Sumbar juga memiliki kelengkapan sejarah tentang kebencanaan, dimana saat ini LIPI juga masih melakukan pencarian kerajaan Istana Pagaruyung yang asli, yang diduga hilang akibat bencana alam pada masa lalu," jelas Andi. (ant)

Partai Politik Tempat Pusaran Jahiliyah B A N D U N G –– Partai politik menjadi tempat pusaran jahiliyah yang terus mencari mangsa. Tidak heran kalau kondisi kepartaian di Indonesia tidak melahirkan kebaikan bagi warga negara Indonesia, dan umat Islam secara khusus. "Partai politik bahkan memiliki strategi fitnah untuk menjatuhkan

partai lain, padahal di partai lain itu juga ada umat Islamnya," ujar Ketua Umum Perhimpunan Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia di Bandung, Soetrisno Bachir, Sabtu (14/1). Soetrisno mengajak, umat Islam yang masih ada di partai politik untuk segera bertobat dan sadar bahwa umat Islam masih tertinggal, baik dari

4 WN Singapura

Sambungan dari hal 1

lokasi korban tenggelam terseret gelombang," kata Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) Kota Tanjungpinang, Bambang Subagyo. Anggota Tim SAR Zainal Ilmi mengatakan pencarian Ghazali sempat terhambat oleh besarnya gelombang laut. "Kita

sudah berupaya semaksimal mungkin mencari korban tenggelam. Tapi malah alat perahu kami sendiri terhempas gelombang sampai ke pantai," kata Zainal Ilmi. Kapolsek Gunung Kijang AKP Rahmat Didi menjelaskan keempat warga negara Singapura itu merupakan anggota

jamaah tabligh. Sebelumnya, mereka menginap di Kijang dan sengaja pergi berlibur ke Pantai Trikora. Hal itu juga dibenarkan Bahar, ketua RT setempat. "Mereka mandinya ke tengah, di satu sisi gelombang laut lagi besar. Mereka lagi dtc) naas," kata Rahmat Didi. (ant/ (ant/dtc)

Pesona Batik

Sambungan dari hal 1

lagi. Dan kita harapkan Batik Karimun juga seperti itu," ujar Ono. Reny Batik juga sering mengikuti pameran batik yang diadakan di beberapa daerah di Kepri, bahkan luar Kepri. Terakhir,

budaya, ilmu pengetahuan dan teknologi, serta ekonomi. "Bangsa ini masih banyak barang impornya. Padahal kita punya banyak doktor, peneliti, sumber daya manusia dan alam yang melimpah. Di sinilah kesempatan bagi kader PII untuk bangkit dengan kemandirian dan sinergi," ujarnya. ( k o m )

ia mengikuti pameran batik yang digelar di Kepri Mall, Batam akhir tahun lalu. "Sambutan dari orang luar Karimun cukup bagus, dan mereka sudah akrab jika dikatakan Batik Karimun," ucap Ono.

Mila Batik dan Reny Batik adalah dua dari sekian industri Batik Karimun yang mencoba keras mengembangkan batik khas daerah Karimun agar batik Karimun dikenal luas ke seluruh penjuru negeri. ( h a m //gg a n )

ANTARA

MOBIL ESEMKA –– Menko Perekonomian Hatta Rajasa menjajal mobil Esemka Rajawali buatan siswa SMK 1 Singosari di Pondok pesantren Al Munawariyah, Bululawang, Malang, Jawa Timur, Sabtu (14/1). Hatta Rajasa memuji kehalusan mesin dan berencana akan membeli mobil tersebut.

Mantan Ketua MK Dukung Komnas HAM Jadi Penyidik JAKARTA –– Nasib Komnas HAM ibarat macan ompong. Sebagian besar penyelidikan mental di tangan polisi/ jaksa sehingga tidak pernah sampai ke pengadilan. Ke depannya, Komnas HAM dinilai harus memiliki kewenangan penyidikan. "Saya sudah bilang ke DPR, untuk segera merevisi UU HAM. Salah satunya Komnas HAM diberikan kewenangan penyidikan," kata mantan Ketua MK JimlyAssidiqie, Sabtu, (14/1). Hal tersebut bukanya tanpa alasan. Sebab selama ini, Komnas HAM hanya mempunyai fungsi penyelidikan semata. Setelah penyelidikan selesai, lalu dilimpahkan ke kepolisian/kejaksaan. Oleh kedua institusi tersebut, hasil penyelidikan akan diperiksa ulang apakah

layak masuk ke pengadilan atau tidak. "Lah, kalau yang melanggar HAM adalah polisi, bagaimana?" tanya balik Jimly. Alasan lain, tantangan Komnas HAM semakin banyak. Sebab dengan semakin bebasnya kehidupan maka semakin besar potensi pelanggaran HAM. Jika hukum tidak ditegakkan berdasarkan pendekatan HAM, maka pelanggaran HAM makin banyak. "Komnas HAM ke depan tantangannya makin berat," ungkap Guru Besar Universitas Indonesia (UI) itu. Berbeda dengan masa Orde Baru yang sebagian besar pelanggaran HAM dilakukan oleh TNI, maka pasca reformasi pelanggaran HAM justru dilakukan oleh aparat kepolisian.

"Terus kalau yang melanggar HAM adalah polisi, bagaimana?" tuntas Jimly. Seperti diketahui, Komnas HAM sedang melakukan pembukaan pendaftaran untuk komisioner 2012-2017. Pendaftaran sendiri akan ditutup pada 31 Januari 2012. Tahapan seleksi calon anggota Komnas HAM yaitu seleksi administrasi, penilaian profil, masukan masyarakat tentang calon, wawancara/tes kesehatan (fisik dan jiwa) dan psikotes bagi bakal calon anggota Komnas HAM terseleksi. "Baru mendaftar 19 orang. Target kami menyeleksi 30 nama ke DPR. Dari 30 nama itu dipilih menjadi 15 pimpinan komisioner. Mungkin hari-hari terakhir banyak yang mendaftar. Biasanya seperti itu," terang Jimly. (dtc)

Nazar Tolak Rosa Bersaksi Lewat Teleconference JAKARTA –– Tim kuasa hukum terdakwa kasus dugaan suap pembangunan wisma atlet Muhammad Nazaruddin menolak permohonan Lembaga Perlindungan Saksi Korban (LPSK) kepada majelis hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) agar Mindo Rosalina Manulang dapat memberikan kesaksian dengan cara teleconference. "Kami sebagai kuasa hukum Nazaruddin jelas menolak karena perkara teroris juga gak pakai teleconference. Masak menghadapi Nazaruddin yang kurus dan lemah pakai teleconference," kata Hotman Paris Hutapea, kuasa hukum Nazaruddin, Sabtu (14/1). Ia mengatakan kesaksian lewat teleconference memang pernah dilakukan dalam persidangan Abu Bakar Baasyir di PN Selatan beberapa waktu lalu hal itu. Namun, kasus Nazaruddin, tegas Hotman, berbeda dengan kasus Baasyir. Menurut Hotman dalam kasus Baasyir, teleconference dilakukan dengan alasan banyaknya massa dari salah satu kubu, sedangkan pada kasus Nazaruddin tidak ada. "Pengadilan Tipikor itu cukup aman. Tidak ada satu ekor pun massanya Nazaruddin," imbuhnya.

Sementara itu, KPK menegaskan hingga kini status terpidana kasus suap wisma atlet Mindo Rosalina Manulang belum ditetapkan sebagai justice collaborator atau pelaku pidana yang bekerja sama mengungkap kasus. "Belum diberikan. Kita lihat dulu sejauh mana informasi yang diberikan. Katanya (Rosa) sampai diancam-ancam)," kata juru bicara KPK Johan Budi dalam pesan singkat yang diterima wartawan, Sabtu (14/1). Johan menjelaskan penetapan sebagai justice collaborator atau saksi

yang memberikan informasi tindak pidana yang dilakukannya tidak melalui surat resmi tetapi hanya pelabelan kepada yang bersangkutan. Menurutnya penetapan tersebut merupakan kewenangan Kementerian Hukum dan HAM yang berkoordinasi dengan KPK dan LPSK. "Bisa juga nanti KPK yang mengusulkan. Nah nanti hadiahnya misalnya berupa remisi," imbuhnya. Hal ini juga dibenarkan oleh anggota LPSK Lili Pintauli Siregar. Menurutnya hingga kini pihaknya belum menerima surat pemberitahuan dari penegak hukum jika Rosa dinyatakan sebagai justice collaborator. Usulan agar Rosa menjadi justice collaborator dalam kasus wisma atlet datang dari Wakil Menteri Hukum dan HAM Denny Indrayana. Hal tersebut diungkapkannya menyusul adanya ancaman yang diterima mantan anak buah Nazaruddin tersebut. Menurutnya jika Rosa mau bersikap kooperatif mengungkap kasus yang diketahuinya sebagai justice collaborator, itu akan memungkinkan Kementerian Hukum memberikan insentif keringanan hukuman baginya. (mio)

Usulan renovasi itu dilakukan setelah Setjen menerima keluhan dari anggota Banggar yang menilai ruangan kerjanya di Gedung Nusantara I tak memadai lagi. Ketua Banggar DPR Melchias Marcus Mekeng mengakui tahu rencana perpindahan ruang kerja Banggar dari Gedung Nusantara I ke Gedung Nusantara II. ”Kami tahunya ruang Banggar tidak memadai. Yang menyediakan ruangan itu Setjen. Kami tidak paham anggarannya berapa,” ujarnya. Refrizal menambahkan, sesuai Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2009 tentang MPR, DPR, DPD, dan DPRD serta Peraturan Tata Tertib DPR, alat kelengkapan Dewan, termasuk Banggar, memang tidak memiliki otoritas untuk mengajukan anggaran perbaikan ruangan. Seluruh alat kelengkapan DPR hanya bisa mengajukan anggaran terkait fungsi parlemen, yakni pengawasan, legislasi, dan penganggaran. Untuk masalah kerumahtanggaan yang bersifat teknis, seperti pembangunan atau renovasi, jelas menjadi otoritas Setjen. Setjen DPR semula mengusulkan anggaran renovasi itu sekitar Rp 24 miliar. Usulan dibahas dan diputuskan di BURT DPR. Akan tetapi, BURT tak mengetahui rincian anggaran biaya renovasi itu. Sekretaris Jenderal DPR Nining Indra Saleh mengungkapkan, renovasi ruang rapat Banggar jadi kewajiban Setjen. Sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2002 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah, ruang rapat Banggar termasuk barang milik negara yang dikelola Setjen DPR mewakili negara. Renovasi ruangan Banggar diusulkan karena sebagai penunjang kegiatan anggota DPR. Ruangan itu harus bisa mendukung kegiatan anggota DPR secara penuh. Ruang Banggar merupakan barang milik negara yang harus dirawat dan dijaga dengan baik sehingga metode pemeliharaannya harus tepat dan profesional. Menurut Nining, ruang Banggar

lama tidak memadai. Selain menampung 85 anggota Banggar, ruangan lama juga menampung mitra Banggar (pemerintah) yang berjumlah hingga 150 orang dalam setiap rapat. Renovasi ruang baru Banggar menghabiskan dana hingga Rp 20,3 miliar. Sampai saat ini, renovasi ruang Banggar hampir selesai dilakukan. Segera Periksa Sekjen DPR Sementara itu, bekas Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Amien Rais mengimbau kepada DPR agar segera meminta pihak yang berwajib dalam hal ini KPK untuk memeriksa Nining Indra Saleh. Pasalnya, menurut Amien, rencana renovasi ruang rapat Banggar dengan nilai Rp 20,3 miliar terlalu berlebihan dan perlu ditelusuri. Ia khawatir ada dugaan penyelewenangan dana dalam rencana tersebut. "Saya kira Ibu Sekjen itu segera diperiksa. Kemudian akan ketahuan di mana letak oknum yang suka gegabah mendongkrak soal ruang Banggar 20 miliar itu. Kalau memang itu Ibu Nining, segera ditindak," ujar Amien saat menghadiri Tabliq Akbar Bulanan PP Muhammadiyah, Jakarta, Sabtu (14/1). Selain itu, kata dia, bukan hanya Nining yang perlu diperiksa, melainkan juga orang-orang yang terlibat dalam perencanaan anggaran renovasi ruang Banggar tersebut. "Telusuri juga kalau memang ada orang lain yang terlibat dan ditindak dengan proses hukum," katanya. Dalam kesempatan itu, Amien juga menyatakan, Sekjen DPR sebaiknya melakukan evaluasi terkait kebijakan yang dilakukan selama ini karena Sekjen DPR disebut kerap mengeluarkan rencana yang lebih mirip dagelan. "Segera disudahi ini, karena rakyat sudah terlalu lelah melihat dagelan-dagelan yang seperti itu (soal toilet dan ruang rapat Banggar)," ujar Amien. "Seperti biasa, salah satu sumber dagelan itu ada di Setjen," kata Amien lagi. (kom)

Kemarin, anggota LPSK Lili Pintauli Siregar mengungkapkan pihaknya sudah mengajukan surat permohonan kepada majelis hakim agar Rosa dapat memberikan kesaksian dengan cara teleconference pada persidangan Nazaruddin, Senin (16/1) depan. Menurut Lili permintaan tersebut merupakan hak dari saksi yang sudah diatur dalam program perlindungan. "Di UU 13 kan diperkenankan ya saksi tidak berkomunikasi dengan terdakwa atas seijin hakim dan ini kita sudah kirim surat," ujarnya saat ditemui seusai menengok Rosa di kantor KPK, Jumat (13/1). Belum Jadi Justice Collaborator

Ketua DPR

Sambungan dari hal 1

DPR. "Memang anggota Komisi III sudah melaporkan ke KPK. Tapi yang pantas yang melaporkan itu Pak Marzuki karena dia merasa dirugikan oleh Sekretariat Jenderal DPR. Laporan itu juga sebagai tanggung jawab pemimpin DPR," kata Uchok. Pengamat politik Hermawan Sulistyo menilai, tidak mungkin Marzuki tidak tahu soal alokasi dana Rp 20,3 miliar untuk renovasi ruang Banggar. Pasalnya, menurut dia, segala anggaran renovasi gedung DPR sepenuhnya diketahui oleh BURT dan Banggar DPR. Hermawan menilai, masih masuk akal jika BURT tidak mengetahui komponen-komponen yang dipakai dalam penggunaan anggaran tersebut. "Bohong kalau dia (Marzuki) tidak tahu (alokasi Rp 20,3 miliar). Kalau dia tidak tahu, mending tidak usah jadi Ketua DPR," kata Hermawan. Seperti diberitakan, sebagai Ketua BURT DPR Marzuki Alie mengaku tak tahu-menahu soal renovasi yang menelan dana hingga Rp 20,3 miliar itu. Marzuki mengaku bahwa pihak Setjen kerap tak berkonsultasi dengan pimpinan DPR terlebih dulu sebelum melaksanakan proyek di DPR. Selain itu, menurut Marzuki, BURT hanya tahu proyek yang akan dilaksanakan Setjen DPR, tetapi tak tahu hingga besaran alokasi dana serta hal-hal teknis lainnya. Namun, Wakil Ketua BURT DPR Refrizal mengatakan renovasi ruang rapat Banggar diketahui dan dibahas BURT. Namun, pembahasan anggaran renovasi sebesar Rp 20,3 miliar dilakukan karena ada usul dari Sekretariat Jenderal DPR. Refrizal, Jumat (13/1), di Jakarta, menjelaskan, dana renovasi ruang rapat Banggar dialokasikan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) tahun 2011. APBN-P itu disahkan pada rapat paripurna DPR bulan Juli. Rencana renovasi ruangan baru Banggar di Gedung Nusantara II diusulkan Sekretariat Jenderal (Setjen) DPR.


Metro Batam

Minggu,

15 Januari 2012

2

Komunitas Hijabers Batam Diresmikan BA T A M C E N T R E — WaAT likota Batam Ahmad Dahlan meresmikan Komunitas Hijabers Batam di ballroom Hotel Harris Batam Centre, Sabtu (14/1). Acara peresmian atau launching itu dihadiri lebih dari 300 hijabers. Dalam sambutannya, Walikota Ahmad Dahlan mengharapkan komunitas hijabers dapat berperan aktif dalam memberikan pemahaman kepada masyarakat, khususnya anak-anak sekolah, untuk taat dalam beragama, seperti penggunaan jilbab. Komunitas hijabers, pinta dia, agar bisa menjelaskan bahwa dengan berjilbab wanita juga bisa tampil gaya dan modis. "Mudah-mudahanlah dengan adanya hijabers dapat membantu memberi pemahaman kepada wanita untuk berjilbab khususnya anakanak sekolah. Dan tentunya tidak ada pemaksaan dalam memberikan pemahaman kepada mereka," ujar Dahlan. "Sesuai kamus bahasa Arab,

hijab itu kan benteng atau melindungi. Dengan begini mudah-mudahan generasi penerus kita tidak ada lagi yang bertindak di luar norma-norma yang berlaku seperti yang terjadi beberapa bulan terakhir," lanjut Dahlan. Kata Dahlan, pemerintah siap mendukung semua kegiatan yang akan dilaksanakan hijabers. Sebab, dengan aktif mengikuti kegiatan-kegiatan yang dilakukan hijabers maka para remaja bisa mengisi waktu luangnya dengan kegiatan-kegiatan positif. Lebih dari itu, mereka juga bisa terhindar dari beragam kenalalan remaja, seperti pergaulan bebas dan narkoba. Wawasan dan pergaulan mereka juga akan semakin bertambah yang merupakan bekal penting untuk masa depannya. Menurutnya, saat ini kesadaran masyarakat muslim dalam memakai jilbab cukup tinggi. Hal tersebut dipengaruhi beberapa faktor, di antaranya adanya ke-

sadaran beragama yang tinggi untuk selalu menutup aurat, kemudian faktor ekonomi yang semakin baik dan faktor informasi teknologi dimana informasi mengenai bagaimana tampil modis dengan memakai jilbab dapat dengan mudah diperoleh. Sementara itu, Ketua Hijabers Batam Raden Siti Indriati Ningsih mengatakan, sebenarnya Hijabers Batam sudah terbentuk sejak 27 Maret 2011, hanya saja baru sekarang memperkenalkan diri atau launching. Menurutnya, hijabers merupakan tempat sekumpulan wanita berjilbab untuk berbagi informasi dan merupakan tempat silaturrahmi. "Kita di sini hadir hanya sebagai ajang silahturahmi dan saling berbagi informasi untuk menjadi wanita yang agamis, dinamis dan kreatif menuju Batam yang madani," katanya. Diharapkan Hijabers Batam nantinya dapat menjadi ikon dan tempat dimana para hijabers dapat saling bertukar informasi.

Karena ke depannya Hijabers Batam memiliki program-program untuk memensosialisasikan kepada generasi muda untuk berjilbab dan melaksanakan kegiatan-kegiatan lainnya, seperti seminar kesehatan dan lain-lain. "Kita tidak hanya tempat berkumpul saja, dengan 20an pengurus yang ada sekarang mudah-mudah dapat melaksanakan agenda kegiatan, seperti sosialisasi, dan seminar-seminar kesehatan. Khususnya di sekolahsekolah," kata Siti. Dalam acara tersebut juga dihadiri penasehat Hijabers Batam, Ny Mariana Dahlan yang juga merupakan Ketua PKK Kota Batam. Ia mengatakan, dengan terbentuknya komunitas hijabers dapat mendorong terciptanya peradaban berbusana sesuai syar'i. "Dan dapat menjadi langkah yang dapat dikemas dengan pola pikir cerdas, religius dan dapat diselaraskan dengan program PKK."

CECEP/HALUAN KEPRI

KOMUNITAS HIJABERS — Walikota Batam Ahmad Dahlan meresmikan Komunitas Hijabers Batam yang ditandai dengan pemukulan gong di Hotel Harris Batam Centre, Sabtu (14/1).

Mariana berharap kehadiran Komunitas Hijabers Batam mendapat respon positif dari wanita

muslim dengan semakin banyak yang berbusana muslimah. Ia meminta Komunitas Hijabers

Batam agar dapat merangkul para remaja untuk ikut serta memajukan Batam. (cw56)

Yunus Tolak Rudi Pimpin PD SEI BED UK — Wakil Bendahara DPC Partai BEDUK Demokrat (PD) Kota Batam Muhammad Yunus (Aceh) menyatakan akan menolak dengan tegas jika Wakil Walikota Batam Rudi maju dalam pemilihan Ketua DPC PD Kota Batam pada Musyawarah Cabang (Muscab) PD mendatang. Menurutnya, masih banyak kader PD Kota Batam yang layak untuk memimpin DPC PD Batam. Oleh: Zaki Setiawan, Liputan Batam

"Saya tidak setuju dan menolak dengan tegas jika Rudi maju dalam Muscab PD Kota Batam yang rencananya digelar pada Februari 2012 mendatang," ujarnya saat ditemui di Mukakuning, Sabtu (14/1). Yunus berpendapat, jika benar Rudi berani maju dalam muscab PD Kota Batam, maka

Rudi sama saja telah mengkhianati Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang pernah dipimpinnya. Dan tidak menutup kemungkinan, PD Kota Batam juga bisa dikhianati jika tidak sejalan dengan kepentingan yang diingankan Rudi. "Kalau Rudi maju di muscab PD Kota Batam, sama

saja Rudi mengkhianati PKB Kota Batam yang pernah dipimpinnya. Kita tidak ingin hal yang sama juga terjadi pada PD Kota Batam," imbuhnya. Untuk itu, sebagai kader PD, Yunus mengingatkan agar pemilik suara dalam muscab PD Kota Batam mendatang berhati-hati dalam memilih figur Ketua DPC PD Batam dengan lebih mengutamakan figur dan kader sendiri, bukan dari partai lain. Ia antara lain menyebut nama Ketua DPRD Kota Batam Surya Sardi, anggota DPRD Batam Helmy Hemilton, dan Walikota Batam Ahmad Dahlan sebagai figur yang pantas memimpin PD Batam. Periode kepemimpinan Ahmad Dahlan di DPC Partai Demokrat Kota Batam sendiri akan berakhir Februari 2012. Paling lambat di bulan yang sama akan digelar muscab PD Kota Batam untuk memilih ketua dan jajaran kepengurusan DPC PD Kota Batam yang baru untuk periode 2012-2017.

Sebelumnya, rencana muscab DPC PD Batam ini disampaikan Ketua Bidang Kominfo, Amir Syarifuddin dan Bendahara DPC PD Kota Batam Syafrial Siregar didampingi sejumlah pengurus DPC PD Kota Batam, Kamis (5/1) di Batam Centre. "Muscab Batam paling lambat digelar Februari nanti. Semua DPC di Kepri sudah selesai Muscab, yang belum cuma Batam," kata Amir saat dikonfirmasi mengenai rencana Muscab DPC PD Kota Batam. Amir mengatakan Ahmad Dahlan dan Surya Sardi memiliki kans yang sama untuk berkompetisi merebut jabatan Ketua DPC PD Batam. Sedangkan Wakil Walikota Batam Rudi SE yang kini masih berstatus sebagai kader PKB juga dinilai memiliki kans. Meski ada penolakan terhadap Rudi dari kalangan internal DPC PD Batam, namun untuk kesiapan memenangkan Muscab, Rudi dinilai sangat serius. (wan)

Hari Ini, Pemutaran Perdana Film Laskar Anak Pulau B A T A M C E N T R E — Pemutaran perdana film Laskar Anak Pulau akan dilakukan di gedung Sumatera Convention Centre (SCC) Batam Centre, Minggu (15/1) ini. Pemutaran film perdana diawali dengan launching yang akan disaksikan sejumlah pejabat tinggi Kota Batam. Eksekutif Produser Film Laskar Anak Pulau, Dedi Fitra mengatakan, beberapa pejabat yang sudah memastikan akan hadir dalam acara ini antara lain Walikota Batam Ahmad Dahlan, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Kepri Guntur Sakti, dan sejumlah pejabat lainnya. "Acara dimulai pukul 09.00

WIB pagi dan terbuka untuk umum," kata Dedi, Sabtu (14/1). Selain para pejabat, pemutaran perdana film Laskar Anak Pulau juga akan dihadiri para pemain yang terlibat dalam film garapan Komunitas Anak Batam (KFB) ini. Antara lain artis cantik Helmalia Putri serta sejumlah aktris dan aktor lokal Batam. Setelah launching hari ini, kata Dedi, film LAP akan diputar di Studio XXI Mega Mall Batam Centre dan beberapa studio XXI lainnya di Indonesia mulai 22 Januari 2012 mendatang. Selain itu, film tersebut juga masih akan diputar di lantai 3 Gedung SCC pada tanggal yang sama. "Jadi ada pilihan, bagi yang ingin

kualitas audio dan suasana yang lebih bagus bisa menonton di XXI," kata Dedi. Dia menambahkan, pihaknya sudah bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Kota Batam dan sekolah-sekolah di Batam supaya para siswa bisa turut menyaksikan film ini. Namun khusus hari ini, panitia hanya menargetkan 400 pengunjung saja. Masih kata Dedi, artis Helmalia Putri sudah tiba di Batam pada Sabtu (14/1) kemarin. Artis ibukota ini cukup antusias ingin menyaksikan film nya itu. "Dia (Helmalia Putri) sangat senang dan semangat menunggu film ini diputar," kata Dedi. ( w a n )


3

Minggu,

Metro Kepri

15 Januari 2012

Awaluddin Dilantik Jadi Sekretaris KPUD Anambas

Sekretaris KPUD Natuna Masih Kosong LPJKD Kepri Fokus pada 5 Tugas Pokok

SUTANA/HALUAN KEPRI

SEMARAK IMLEK — Salah satu jalan utama di Kota Tanjungpinang tampak dipenuhi lampu lampion dan berbagai pernak-pernik Imlek lainnya, Jumat (13/1). Sejak awal Januari, semarak Imlek sudah mulai terasa di ibukota Provinsi Kepri itu.

TANJUNGPIN ANG — Komisi Pemilihan ANJUNGPINANG Umum Daerah (KPUD) Provinsi Kepri terus mengupayakan agar seluruh kursi jabatan struktural yang ada di KPUD tujuh kabupaten/kota se-Provinsi Kepri terisi. Untuk itu, Sekretaris KPUD Provinsi Kepri Ardyanto Hadibroto terus berkonsultasi dengan pimpinan daerah masing-masing agar mengusulkan nama untuk mengisi jabatan yang kosong di KPU daerahnya. Oleh: Amir, Liputan Tanjungpinang

"Kita terus berkonsultasi dengan pimpinan daerah masing-masing agar tidak ada kursi yang kosong, terutama jabatan sekretaris KPUD," ujar Ardyanto Hadibroto saat ditemui usai pelantikan Sekretaris KPUD Kabupaten Anambas di Kantor KPU Provinsi Kepri Tanjung-

pinang, Jumat (13/1). Seperti halnya yang terjadi Jumat, kata Hardyanto Hadibroto, setelah mengetahui posisi Sekretaris KPUD Kepulauan Anambas kosong karena pejabat lama ditarik ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Anambas, pihaknya langsung ber-

konsultasi dengan pimpinan daerah setempat yang kemudian mengusulkan tiga nama ke Sekjen KPU Pusat yang akhirnya ditetapkan 1 nama, yakni Awaluddin sebagai Sekretaris KPUD Anambas yang baru. "Setelah ada nama yang ditetapkan oleh Sekjen KPU Pusat, kita akhirnya melantik beliau (Awaluddinred) menjadi Sekretaris KPUD Anambas mengganti M Yusuf sekretaris sebelumnya," tegasnya. Kepada Awaludin, Hadi meminta agar bisa segera menyesuaikan diri dengan tugas-tugas baru, dan tentu juga harus memahami secara cermat berbagai aturan tentang penyelenggaraan pemilu. "Awaluddin diharapkan bisa membantu menfasilitasi tugas-tugas komisioner di KPUD Anambas," katanya. Permintaan senada disampaikan anggota KPU Provinsi Kepri Razaki Persada dalam sambutannya. "Kita berharap dengan pelantikan sekretaris yang baru,

bisa membawa perubahan kearah yang lebih baik," kata Razaki. Hingga pertengahan Januari 2012, lanjutnya, hanya tinggal satu posisi sekretaris KPUD di wilayah Kepri yang masing kosong, yakni posisi Sekretaris

KPUD Natuna. Untuk itulah pihaknya terus berkonsultasi dengan pimpinan daerah setempat agar segera mengusulkan tiga nama yang dianggap kredibel untuk menduduki posisi tersebut.

T A N J U N G P I N A N G — Ketua Lembaga Pengembangan Jasa Konsruksi Daerah (LPJKD) Provinsi Kepri Endra Mayendra menyatakan lembaga yang dipimpinnya akan fokus pada lima tugas pokok sebagai lembaga supervisi di jasa konstruksi sebagaimana yang diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 18 tahun 1999 tentang Jasa Konstruksi. Kelima tugas pokok itu adalah sertifikasi tenaga kerja konstruksi, sertifikasi perusahaan jasa konstruksi, melakukan penelitian dan pengembangan jasa kontruksi, melakukan diklat jasa konstruksi serta mendorong dan meningkatkan arbitrase, mediasi dan penilaian ahli di bidang jasa konstruksi. Kelima tugas tersebut, kata Endra, harus dilakukan secara merata oleh LPJKD di bawah kepemimpinananya, tidak bisa hanya difokuskan pada satu atau dua tugas saja. Karena secara keseluruhan, kelimanya punya peran yang sangat menentukan untuk melahirkan karya pembangunan yang handal, kokoh dan berkualitas. "Kita akan fokus melaksanakan lima tugas utama yang ada, semuanya akan kita lakukan, kita tidak ingin terjebak pada sertifikasi tenaga kerja dan sertifikasi perusahaan saja," kata Endra Mayendra ketika ditemui usai pelantikan dirinya bersama enam pengurus LPJKD Kepri periode 2011-2015 lainnya di Aula Utama Kantor Gubernur Provinsi Kepri, Tanjungpinang, Jumat (13/1). Menurutnya, selama ini banyak proyek yang putus kontrak karena ketidakmampuan dari kontraktor pelaksana. Untuk itu, perlu dilakukan pembinaan melalui diklat jasa konstruksi agar para kontraktor pelaksana memiliki kemampuan untuk menyelesaikan berbagai proyek fisik yang dikerjakannya. Untuk melakukan lima tugas pokok tersebut, ucapnya, semua stakeholder jasa konstruksi telah diakomodir dalam keanggotaan LPKJD Provinsi Kepri sebagaimana diamanatkan dalam peraturan perundangan tentang struktur LPJKD. Tujuh orang pengurus LPJKD Provinsi Kepri periode 2011-2015 berasal dari asosiasi perusahaan, asosiasi profesi, perguruan tinggi dan pakar serta pemerintah atau instansi terkait. "Dengan terakomodirnya seluruh stakeholder dalam kepengurusan LKPJD Kepri, kita yakin mampu melaksanakan lima tugas pokok yang ada," pungkasnya. (cw55)

Terkait posisi Sekretaris KPUD Batam Syarifuddin yang sudah ditetapkan Kejaksaan Negeri Batam sebagai tersangka kasus dugaan penyelewengan dana hibah Pemko Batam, Hadi mengatakan, selama belum ada putusan pengadilan yang

menyatakannya terbukti bersalah maka Hadi masih tetap sebagai Sekretaris KPUD Batam. "Syarifuddin masih sekretaris KPUD Batam, kecuali jika nanti ada keputusan hukum yang menyatakan beliau bersalah," katanya. ***

Kasus Dermaga Roro Dompak

Februari, Berkas Tersangka Dilimpahkan TANJUNGPINANG — Tim Penyidik Pidana Khusus (Pidsus) Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kepri menjadwalkan akan melimpahkan berkas perkara tiga tersangka kasus dugaan korupsi pembangunan dermaga roll on roll off (roro) Dompak ke Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Tanjungpinang, pada awal Februari 2012 mendatang. Saat ini, berkas dalam tahap penyempurnaan

kelengkapan formil dan materil. "Pastinya awal Februari nanti kita limpahkan berkasnya," kata Asisten Bidang Pidana Khusus (Aspidsus) Kejati Kepri Eko Bambang Riyadi, Jumat (13/1). Kejati Kepri telah menetapkan tiga orang tersangka dalam kasus pembangunan dermaga Roro di Dompak. Mereka adalah Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Dinas Perhubungan (Dishub) Kepri Purbo Adi

Saputro, Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) Dishub Kepri Marzuki, dan Direktur PT Kharisma Troposindo Makmur Abadi Widi Utomo. Eko menjelaskan, khusus untuk kasus Dermaga Roro Dompak, kemungkinan adanya tersangka baru selalu ada. Namun, hal itu masih dalam perkembangan penyidikan. Selain kasus Dermaga Roro Dompak, kasus dugaan korupsi

pengadaan kapal puskesmas oleh Dinas Kesehatan di Ranai telah dilimpahkan ke Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor). "Apabila terdapat fakta baru yang melibatkan orang lain, tentu akan diperiksa dan dimintai keterangannya. Untuk dugaan kasus pengadaan alat Kir di Dishub Kota Batam, kita masih menunggu surat resmi dari tim ahli mengenai hasilnya," ujarnya. ( c w 4 0 )

Edy Harapkan Figur Lain Pimpin PRSI Kepri TANJUNGPINANG — Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) Kepri akan mengadakan Musyawarah Provinsi (Musprov) di Hotel Bintan Plaza, Batu 3,5, Kota Tanjungpinang, Minggu (15/1) ini. Agenda utama Musprov yang diikuti seluruh Pengcab PRSI kabupaten dan kota se-Provinsi Kepri ini adalah memilih Ketua Umum Pengprov PRSI Kepri periode 2011-2015. Ketua PRSI Kepri Edy Rustandi mengharapkan munculnya figur-figur baru untuk me-

mimpin dan memahingga mampu berjukan olahraga rebicara di tingkat nanang di Provinsi Kesional maupun regipri. "Kita berharap onal," kata Edy Rusmelalui Musprov tandi,Sabtu (14/1). ini akan muncul fiEdy mengaku gur baru dan bermiris melihat konkomitmen kuat undisi olahraga retuk memajukan onang di Provinsi lahraga renang di Kepri saat ini, apaProvinsi Kepri. Dilagi jika dikaitkan samping itu, perhadengan minimnya tian pemerintah jufasilitas kolam rega sangat dibutuhnang yang memang Rustandi kan untuk bersitidak ada yang menergi dengan pengurus dengan menuhi standar nasional. "Pemembina olahraga renang se- ngurus tak bisa berbuat banyak. Untuk menggelar sebuah even pun kita tak bisa karena ketiadaan fasilitas kolam renang yang memenuhi standar. Karena itu kita berharap hal ini benar-benar jadi perhatian pemerintah untuk membangun sebuah kolam renang bertaraf nasional di Provinsi Kepri," ujar pengacara ternama di Kepri itu. Ia mengaku tak berambisi lagi untuk memimpin PRSI Kepri. Baginya, kata Edy, enam tahun memimpin PRSI sudah lebih dari cukup sebagai bentuk komitmennya untuk mengembangkan dan memajukan olahraga renang di Kepri. Tapi jika ternyata tidak ada figur lain yang muncul, sambung Edy, maka mau tidak mau dirinya harus siap untuk kembali memimpin PRSI Kepri. "Seperti yang katakan tadi, periode saya rasanya sudah cukup, lebih baik ada figur baru. Tapi kalau figur baru tidak muncul dan

rekan-rekan pengcab meminta saya maka mau tidak mau saya harus bersedia, karena saya sudah kadung cinta dengan olahraga air ini," ucap Edy. Terkait prospek olahraga renang ke depan, Edy pada dasarnya masih punya keyakinan kuat bahwa atlet renang Kepri akan mampu berbicara minimal di tingkat nasional. Yang diperlukan saat ini adalah fasilitas kolam renang berstandar internasional, kemudian baru membina atletatlet potensial. "Keyakinan saya juga keyakinan kawan-kawan di PRSI bahwa renang pasti akan lebih berprestasi ditingkat nasional. Potensi kita besar, daerah kita lebih dari 90 persen perairan yang menyimpan bakat-bakat alam yang banyak belum tergali, yang penting kita mempunyai fasilitas yang standar," kata Edy optimis. Ia menjelaskan Musprov memang terlambat satu tahun digelar sesuai dengan masa bakti pengurus lama yang seharusnya sudah berakhir tahun 2011 lalu. Tapi berhubung adanya Pomnas, Porwil, dan beberapa even lain maka Musprov terpaksa diundur pelaksanaannya. "Tahun 2011 kita dihadapkan pada beberapa agenda yang memaksa kita untuk mengundurkan pelaksanaan Musprov. Semoga Musprov ini dapat memilih Ketua PRSI yang baru yang memang berkomitmen kuat untuk memajukan olahraga renang di Provinsi Kepri ini," tandasnya. (rul)


Laporan Khusus

Minggu,

15 Januari 2012

4

Keindahan Batik Karimun

Kerajinan yang Sedang Berkembang

PEKERJA batik Karimun sedang melakukan proses pembuatan batik tulis. ILHAM/HALUAN KEPRI

TRADISI membatik tidak hanya ada dalam masyarakat di Pulau Jawa. Di Bumi Berazam Karimun pun kini mulai tumbuh dan berkembang. Banyak bermunculan pembatik yang mengembangkan corak dan motif batik khas Karimun yang memesona. Oleh: ILHAM, Liputan Karimun

Sejarah awal batik Karimun bermula dari program Pemerintah Kabupaten Karimun pada 2010 lalu. Seperti disebutkan Zamyatul Siregar, pemilik Mila Batik yang terletak di Jl MT Haryono, Tebing kepada Haluan Kepri Jumat (13/1), "Membatik berawal dari program Kantor Pemuda dan Olahraga Kabupaten Karimun ketika diselenggarakan Pelatihan Batik Tahun 2010." Menurut Zamyatul, perkembangan batik Karimun tak lepas dari peranan sembilan orang peserta pelatihan yang kemudian mengembangkan ilmunya dan mendirikan komunitas kerajinan Batik Karimun. Kesembilan orang ini memulai aktivitas membatiknya di Keluarahan Tebing, Kecamatan Tebing. Sejak saat itu, batik Karimun mulai berkembang. Motif-motif seperti gonggong, bunga raya, daun sukun, awan berarak, ikan ampan layar, ikan berenang, siput gonggong terkurung dan sukun bersusun menjadi motif yang khas daerah Karimun. Ada pula motif seperti motif sampan layar, keris sirih, sisik trenggiling, nanas, siput, dan rumput laut. Ya, motif-motif itu diciptakan dengan berpijak pada kondisi daerah ini dimana pesisir dan laut menjadi keseharian masyarakat Karimun. "Jika menyangkut motif, motif batik di Karimun sesuai dengan kondisi daerah Karimun yang terletak di daerah pesisir dan pada umumnya bermata pencaharian sebagai nelayan. Makanya, dalam corak batik pun disesuaikan dengan ritme kehidupan nelayan dan

semua ciri khas yang berbau dengan masyarakat pesisir. Motif dan corak batik di Karimun berbeda dengan yang ada di Solo atau daerah lainnya di Indonesia," terang Zamyatul. Pembuatan Batik Karimun juga berkembang. Awalnya dikembangkan melalui sistem tulis atau yang lebih dikenal dengan istilah pencantingan karena menggunakan media yang disebut canting. Namun, seiring pergeseran waktu dan banyaknya ide yang muncul dari para pembatik, maka mulai dilakukan cara lain yaitu dengan menggunakan cap dan terakhir cara terbaru yang dilakukan adalah sistem printing. Dengan sistem printing ini, para peminat batik bisa memesan motif dan warna dan sesuai dengan selera. Pengrajin pun bisa mengerjakannya dengan cepat, hanya dalam waktu dua hari saja. Kian lama, corak batik Karimun semakin beragam. Bahkan, tren batik pun disesuaikan dengan tren dunia dan selera pasar. Tahun 2012 ini, batik Karimun memiliki tren 'Batik Karimun Padu Serasi', 'Batik Karimun Pelangi' dengan kombinasi warna alam. Tahun ini pun, para pengrajin Batik Karimun bertekad memanfaatkan bahan baku dari alam Karimun. Selama ini bahan baku batik Karimun memang masih berasal dari Jawa terutama Yogyakarta. Namun mulai 2012 ini para pengrajin batik di Karimun akan memanfaatkan sumber daya alam (SDA) yang ada di Karimun seperti memanfaatkan getah nangka atau cempedak," kata Zamyatul. ***

Sejarah Batik Indonesia B A T I K adalah salah satu cara pembuatan bahan pakaian. Kata "batik" sendiri berasal dari gabungan dua kata bahasa Jawa: "amba", yang bermakna "menulis" dan "titik" yang bermakna "titik". Selain itu batik bisa mengacu pada dua hal. Yang pertama adalah teknik pewarnaan kain dengan menggunakan malam untuk mencegah pewarnaan sebagian dari kain. Dalam literatur in-

ternasional, teknik ini dikenal sebagai wax-resist dyeing. Pengertian kedua adalah kain atau busana yang dibuat dengan teknik tersebut, termasuk penggunaan motif-motif tertentu yang memiliki kekhasan. Batik Indonesia, sebagai keseluruhan teknik, teknologi, serta pengembangan motif dan budaya yang terkait, oleh UNESCO telah ditetapkan sebagai Warisan Kema-

ILHAM/HALUAN KEPRI

HASIL karya batik Karimun berupa kemeja motif bunga

nusiaan untuk Budaya Lisan dan Nonbendawi (Masterpieces of the Oral and Intangible Heritage of Humanity) sejak 2 Oktober, 2009. Seni pewarnaan kain dengan teknik pencegahan pewarnaan menggunakan malam adalah salah satu bentuk seni kuno. Penemuan di Mesir menunjukkan bahwa teknik ini telah dikenal semenjak abad ke-4 SM, dengan diketemukannya kain pembungkus mumi yang juga dilapisi malam untuk membentuk pola. Di Asia, teknik serupa batik juga diterapkan di Tiongkok semasa Dinasti T'ang (618-907) serta di India dan Jepang semasa Periode Nara (645-794). Di Afrika, teknik seperti batik dikenal oleh Suku Yoruba di Nigeria, serta Suku Soninke dan Wolof di Senegal.[3]. Di Indonesia, batik dipercaya sudah ada semenjak zaman Majapahit, dan menjadi sangat populer akhir abad XVIII atau awal abad XIX. Batik yang dihasilkan ialah semuanya batik tulis sampai awal abad XX dan batik cap baru dikenal setelah Perang Dunia I atau sekitar tahun 1920-an. Walaupun kata "batik" berasal dari bahasa Jawa, kehadiran batik di Jawa sendiri tidaklah tercatat. G.P. Rouffaer berpendapat bahwa tehnik batik ini kemungkinan diperkenalkan dari India atau Srilangka pada abad ke-6 atau ke-7. [3]Di sisi lain, J.L.A. Brandes (arkeolog Belanda) dan F.A. Sutjipto (arkeolog Indonesia) percaya bahwa tradisi batik adalah asli dari daerah seperti Toraja, Flores, Halmahera, dan Papua. Perlu dicatat bahwa wilayah tersebut bukanlah area yang dipengaruhi oleh Hinduisme tetapi diketahui memiliki tradisi kuna membuat batik. G.P. Rouffaer juga melaporkan bahwa pola gringsing sudah dikenal sejak abad ke-12 di

Kediri, Jawa Timur. Dia menyimpulkan bahwa pola seperti ini hanya bisa dibentuk dengan menggunakan alat canting, sehingga ia berpendapat bahwa canting ditemukan di Jawa pada masa sekitar itu. Detil ukiran kain yang menyerupai pola batik dikenakan oleh Prajnaparamita, arca dewi kebijaksanaan buddhis dari Jawa Timur abad ke-13. Detil pakaian menampilkan pola sulur tumbuhan dan kembang-kembang rumit yang mirip dengan pola batik tradisional Jawa yang dapat ditemukan kini. Hal ini menunjukkan bahwa membuat pola batik yang rumit yang hanya dapat dibuat dengan canting telah dikenal di Jawa sejak abad ke-13 atau bahkan lebih awal. Legenda dalam literatur Melayu abad ke-17, Sulalatus Salatin menceritakan Laksamana Hang Nadim yang diperintahkan oleh Sultan Mahmud untuk berlayar ke India agar mendapatkan 140 lembar kain serasah dengan pola 40 jenis bunga pada setiap lembarnya. Karena tidak mampu memenuhi perintah itu, dia membuat sendiri kain-kain itu. Namun sayangnya kapalnya karam dalam perjalanan pulang dan hanya mampu membawa empat

lembar sehingga membuat sang Sultan kecewa. Oleh beberapa penafsir,who? serasah itu ditafsirkan sebagai batik. Dalam literatur Eropa, teknik batik ini pertama kali diceritakan dalam buku History of Java (London, 1817) tulisan Sir Thomas Stamford Raffles. Ia pernah menjadi Gubernur Inggris di Jawa semasa Napoleon menduduki Belanda. Pada 1873 seorang saudagar Belanda Van Rijekevorsel memberikan selembar batik yang diperolehnya saat berkunjung ke Indonesia ke Museum Etnik di Rotterdam dan pada awal abad ke-19 itulah batik mulai mencapai masa keemasannya. Sewaktu dipamerkan di Exposition Universelle di Paris pada tahun 1900, batik Indonesia memukau publik dan seniman. Semenjak industrialisasi dan globalisasi, yang memperkenalkan teknik otomatisasi, batik jenis baru muncul, dikenal sebagai batik cap dan batik cetak, sementara batik tradisional yang diproduksi dengan teknik tulisan tangan menggunakan canting dan malam disebut batik tulis. Pada saat yang sama imigran dari Indonesia ke Persekutuan Malaya juga membawa batik bersama mereka. (mb)

ILHAM/HALUAN KEPRI

BATIK Karimun dipajang di Dekranasda


5

Minggu,

Laporan Khusus 15 Januari 2012

Saatnya Karimun Punya Oleh-oleh Sudah saatnya Karimun memiliki oleh-oleh khas untuk dibawa pulang wisatawan asing maupun lokal. Dan salah satu yang bisa diandalkan saat ini adalah batik khas Karimun yang saat ini sedang berkembang pesat di bumi berazam. Oleh: Ghani, Liputan Karimun

Selain Mila Batik, Reny Batik yang beralamat di Kampung Baru Kecamatan Tebing merupakan salah satu pengrajin batik berciri khas Kabupaten Karimun. Saat ini Reny Batik mulai merambah ke sejumlah pasaran yang ada di Provinsi Kepri. Niat Pengelola Reny Batik Sujono atau Ono untuk menjadikan batik Karimun sebagai oleh-oleh dari bumi berazam semakin kuat. Saat ini ia sedang mengajukannya ke Dinas Perindustrian dan Perdagangan atau Disperindag. "Agar ada perhatian penuh untuk menjadikan pro-

duksi batiknya sebagai oleholeh," katanya. "Kalau sudah jadi oleh-oleh, paling tidak kita bisa mempromosikan Karimun melalui produk. Seperti yang sama-sama kita ketahui, nama Batik Solo sudah tidak asing lagi. Dan kita harapkan Batik Karimun juga seperti itu," ujarnya. Reny Batik juga sering mengikuti pameran batik di beberapa daerah yang ada di Kepri. Seperti yang pernah diadakan di Kepri Mall-Batam, di beberapa lokasi yang ada Tanjungpinang ono juga sering dan tempat lain-

nya. "Sambutan dari orang luar Karimun cukup bagus, dan mereka sudah akrab jika dikatakan Batik Karimun," ucap Ono. Bahkan lanjut Ono, Pemprov Kepri sempat menawarkan kepadanya agar batik yang diproduksi Reny Batik bisa diadakan kerjasama. Dalam hal menjadikan batik produksinya sebagai batik khusus Provinsi Kepri. "Kalau saya mau sudah lama saya jadikan batik hasil produksi saya sebagai batik Pemprov Kepri. Tapi sata tidak mau, saya tetap ingin memajukan daerah saya yakni Kabupaten Karimun. Dan batik yang saya buat ini harus bisa jadi oleh-oleh dari Kabupaten Karimun," ucapnya optimis. Untuk itu kata Ono, hal ini harus segera ditanggapi oleh Pemkab Karimun, karena merupakan salah satu ikon promosi di tanah melayu, khususnya Kabupaten Karimun. Ono mengatakan, produksi batik yang digeluti sejak 2010 silam memiliki desain dan motif berciri khas Karimun. Seperti

motif sampan layar, keris sirih, sisik trenggiling, nanas, siput, dan rumput laut. "Motif yang paling banyak dicari adalah rumput laut. Selain unik dan menarik, corak dari perpaduan warnanya cukup indah dan lebih elegan jika dikenakan. Bagian yang paling disukai pembeli adalah Sutera dan Piscus," ujar pria yang akrab disapa Ono ini, Kamis (12/1). Saat ini, kata Ono, batik yang ia produksi menggunakan dua metode, yakni batik canting dan batik cap. Tingkat kesulitan lebih banyak pada model batik canting, dimana dalam satu kain yang dicanting akan selesai dikerjakan dalam waktu yang cukup lama, yakni sekitar dua minggu. Sedangkan batik cap lebih mudah. Dan untuk satu kain yang dibatik cap, selesai dalam beberapa jam. Selain itu dalam sehari bisa menghasilkan sekitar tujuh batik. "Peminat batik canting bisa memesan motif sesuai selera. Selain itu pula, setiap bulannya batik yang saya hasilkan dikirim ke

ILHAM/HALUAN KEPRI

PENGELOLA Reny Batik, Sujono menunjukkan salah satu hasil batik canting yang diproduksinya.

Batam dan Tanjungpinang dengan jumlah 10 batik. Dan alhamdulillah nama batik Karimun sudah mulai kenal," katanya puas. Ono berani bersaing dengan batik dari daerah lain seperti Batik Solo dan Batik Yogya. Sebab ia mengaku batiknya punya kualitas. Bicara kualitas tentu juga bicara harga. Batik produksi Reny Batik cukup memukau, Ia menghargai batik capnya Rp150 ribu keatas. Sementara batik canting tergantung tingkat ke-

sulitan, mulai dari harga Rp600 ribu hingga Rp1 juta ke atas. "Kesulitan dalam membatik adalah pewarnaan dan pencantingan. Karena membutuhkan konsentrasi penuh serta kesabaran. Jika tidak, maka hasilnya akan jelek," katanya. Batik yang dihasilkan Reny Batik sudah menghasilkan jutaan rupiah. Namun kekurangan peralatan yang masih menjadi kendala. "Peralatan harus dikirim dari Jawa, membuat produksi

batiknya sedikit terkendala," kata Ono. Reny Batik kini memiliki enam orang tenaga kerja. Tiga orang tenaga ahli dan tiga orang lagi tenaga pembantu. "Mudah-mudahan Pemkab Karimun bisa membantu dalam menyediakan perlengkapan. Mulai dari pembuatan alat cap, cantingan, warna, bahan kain dan sebagainya. Sehingga lebih memudahkan kami untuk berkarya bagi bumi berazam," katanya berharap. * * *

Batik Karimun Terbentur Birokrasi

ILHAM/HALUAN KEPRI

ALAT cerak motif batik salah satu jenis kain batik

Pengrajin Batik Pesona Karimun Butuh Dukungan Motif sampan layar dan daun sukun adalah dua motif batik hasil dari pengrajin batik di Karimun yang merupakan batik khas dari daerah ini. Empat motif dan corak lainnya yang diproduksi saat ini mencerminkan nunasa daerah Karimun. Pengrajin batik yang berada di daerah ini mencoba memproduksi batik dengan kemampuan yang sudah dimiliki. Begitu juga dengan pengrajin batik yang berada di daerah Tanjungbalai Karimun, Kepulauan Riau. Pengrajin Pesona Batik Karimun merupakan pengrajin batik di daerah Tanjungbalai Karimun yang sedang berkembang saat ini . Seperti dijelaskan Suwardi pengelola Pesona Batik Karimun, bahwa, awalnya mereka memulai usaha batik dengan tenaga terbatas. Seiring perkembangan usaha ini, kemudian bergabung beberapa ibu rumah tangga yang ikut membantu mengerjakan proses pembuatan batik yang sampai sekarang mulai dikenal masyarakat. Hingga saat ini, kata Suwardi, banyak ibu rumah tangga yang tergabung dalam usaha tersebut dan dalam proses pe-

ngembangan usaha batiknya mendapat dukungan dari Kantor Pemuda dan Olahraga Kabupaten Tanjungbalai Karimun. Pesona Batik Karimun sudah memproduksi kain batik hingga ratusan dengan berbagai motif dan warna. Hasil produksi hand made dari tangan-tangan terampil tersebut sudah dipasarkan hingga ke pulau Kalimantan. Kain batik produksi pengrajin batik Karimun memiliki ciri khas pada ketajaman warna batiknya, terutama warna kuning dan merah yang menjadi ciri khas budaya masyarakat Melayu. Selain itu kain batik yang dikerjakan ibu rumah tangga ini bercorak daerah Melayu seperti motif bernuansa khasanah laut dan sampan layar. Ada enam motif yang diproduksi yakni motif daun sukun, sampan layar, bunga raya, keong dan khasanah laut. Semua motif tersebut merupakan kekayaan khasanah budaya Melayu. Seperti halnya pembuatan batik di daerah lain, pembuatan batik di Karimun juga dimulai dari pembuatan pola, pencantingan atau juga pencapan, pewarnaan, pencelupan hingga tahap pe-

Tidak adanya perhatian dari instansi terkait, yakni Dinas Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Diskop dan UKM) Pemkab Karimun, membuat pelaku industri batik yang kebanyakan industri kecil dan menengah seperti Reny Batik harus memutar otak dalam mengembangkan modal usaha. "Untuk melakukan pinjaman di Pemkab, saya pikir terlalu berbelit-belit dan birokrasi yang terlalu lama. Untungnya saja ada gedung Dewan Kerajinan Na-

sional Daerah (Dekranasda) Pemkab Karimun dibawah naungan Dinas Perindustrian dan Perdaganagn beserta PKK, sehingga saya bisa mempromosikan produksi batik dengan cuma-cuma alias gratis," kata Sujono, Pengelola Reny Batik. Selain bantuan modal usaha, Ono juga berharap agar Pemerintah Kabupaten Karimun dapat memfasilitasi pelatihan membatik bagi para pengrajin batik di daerah itu. Hal ini menurut Ono akan membuat para pengrajin

batik Karimun tetap kreatif dan inovatif dalam berkarya. "Peminat batik di Karimun sudah mulai banyak. Terutama bagi pejabat dan pegawai di Pemkab Karimun. Saat ini saja Humas Pemkab sudah pesan satu kodi batik motif rumput laut. Yang menggunakan metode cap dan dipadukan dengan warna merah. Dan alhamdulillah mudah-mudahan dari batik yang mereka kenakan bisa membantu promosi produksi batik kami," harapnya.(( h k //gg a n )

ngeringan. Harga kain batik produksi pengrajin Pesona Batik Karimun berfariasi, tergantung motif dan coraknya. Satu lembar dasar kain batik produksi Pesona Batik Karimun berharga mulai dari Rp 120 ribu hingga Rp 2 Juta untukbatik jenis kain sutra. Bagi penyuka busana batik di Karimun, produksinya bisa didapatkan di toko busana dan kain batik di Karimun. Selain itu, produksi batik ini juga sudah dipasarkan ke berbagai daerah di wilayah Kepualaun Riau dan kota-kota lainya di Indonesia. Dari segi bahan baku untuk pembuatan batik, masih didatangkan dari Pulau Jawa. Sementara bahan dasar kain yang akan dibatik tersedia di Tanjungbalai Karimun dan dari berbagai daerah di sekitar wilayah Kepri. Guna meningkatkan keahlian membatik karyawan rumah batik ini mendapatkan pelatihan mengenai membatik di daerah Jogyakarta. Dengan harapan para pekerjanya memiliki kemampuan dan pemahaman lebih tentang pengerjaan batik.(ilham)

ILHAM/HALUAN KEPRI ILHAM/HALUAN KEPRI

PENGRAJIN batik sedang mewarnai motif batik.

PENGRAJIN sedang mendesain motif batik

ILHAM/HALUAN KEPRI

PROSES pencucian batik setelah pembuatan motif dan warna kain.


Iklan

Minggu,

15 Januari 2012

6


8

CMYK

CMYK

Iklan

Minggu, 15 Januari 2012

CMYK

CMYK


CMYK

MINGGU, 15 Januari 2012

CMYK

9


Trend & Mode

Minggu,

15 Januari 2012

10

i a h C t a F i X g n Germelap Go u ggal sat 3/1) tin Batam 2 ( 3 6 5 ota k2 hoa di K aya Imle HARI R gi. Warga Tiong penjualan at si pekan la enyerbu" loka nik "Gong Xi F r m e " nak-p mulai dan per aneka aksesorisrsebut. menjual mal yangat ramai dengani d n Chai" te a ja elan ebutu terlih

k perb 'Naga Air' asi a tersedia an pusat h toko d but Tahun Baruyang marak, judgengan didomin la m ju e S s m n a ri a y o so n k e se o ak an m pert luarkebutuh . Selain beragaamng menghiasi rsama ke ngaku beo-toko penjaja e pembeli al dan dipanc masan. m ), 0 k han ritu erah serta keenghoa, Aheng, (4mendatangi tobaru. warna mrang warga Tio hari lalu sudahl ibadah tahun membeli, karena Seo rapa lek dan ritua , belum ada jak bebe lu emganya seernak-pernik Imelihat saja dahu ncana m p a i, ia bere n yang diimin anek kami sekedar ml," tuturnya. n u h ta ri "Ya, maha perayaan Imlek rti jeruk manda a mahaln Baru an, sepe a harganyatakannya, dalam y ra e p ng Tahu n Dik di lambyaemarakkan perebutuha negeri. k ja h n e la m m beli sejugsung dari luar s naga air yangmah guna men in jeruk por lan in itu, aksesori dipajang di ru k ini, seulanan khas le kan Sela a Im n n a a d a a i y d li in tiap peraka bunga dan de Imlek ka ne i cari di se yang ayaan. sanya yang kam ' naga air, juga a k warga "Bia g tahun 'shio ah banya d su , o n k a to an hari dan lamba," ungkapnya. berkunjung ke lek. kebutuh hari rayatakannya, saat perlengkapan Im berbagai a rg a h . , g Dik beli Asen harga Rp dan mem emikian i kisaranas perayaan d l a u mencarinjelang Imlek, d ij d , h Me andarinri ga ciri k tebal," keluhl. a jeruk m g so s bun gat maha raya sanperti untuk anekSelain itu, akse yang berkanton "Se kus. ocok untuk at dari per bung ac ng terbu 250 ribuual mahal, hany ga air ya200 ribu. a n n sa k hia al Rp a membeli satjuga dij ia, untu eter, diju d nya. kan, menurut dukuran satu mdi kami belum a Bah ber warna se h mahal, ja -pernik . asi i pernak an kertas drena harganya mlek," kata Aseng enjual berbagarti, amplop yangn "Ka an im ga terlihat m n Imlek sepe angpau, hiasa a ju rlengkap upun peagang musimanengkapan perayasa menyebutnya bagainya. Ped am perl h atau orang bia iker, dan lain sela dari Rp 3 ribu c a m a k dan ane asi warna mera nci, lampion, st atok harga mu angpau. didomin, gantungan ku penjual memrak dan ukuran dinding berben a dinding k angpau, paraantung dari co seperti hiasan n lain sebagainy n Untu 8 ribu, terg sori lainnya as da ng bentuk da p se s, ikan m sampai Rangkan untuk aakcan, buah nana 75 ribu, tergantu Sed arongsai, m ai Rp bu samp ,b tuk naga ulai dari Rp 15 ri dijual m. ( j o f ) ukuran

Diet Sukses Saat Musim Dingin M U S I M dingin memang identik dengan perut lapar dan kebiasaan ngemil yang terus berjalan. Alih-alih program diet bisa hancur berantakan. Bagi Anda yang merasa kesulitan untuk menjalankan program diet pada musim hujan, seperti dikutip All Womens Talk, berikut beberapa trik jitu untuk tetap jalankan diet walau cuaca dingin tiba. Memasak di rumah Musim dingin biasanya membuat siapapun malas beraktivitas. Begitupun untuk menyempatkan diri ke dapur. Namun ada baiknya Anda tetap berbesar hati untuk memasak di rumah. Dengan begitu Anda mengetahui bahan makanan apa saja yang cocok dengan menu

diet harian Anda. Selalu menjadwalkan olahraga Musim dingin bukan menjadi alasan Anda untuk berdiam diri tanpa aktifitas. Olahraga rutin meskipun ringan dapat menjaga tubuh Anda tetap bugar. Pilih menu sarapan sehat Sarapan sehat sebaiknya menjadi rutinitas sebelum melakukan aktivitas. Sarapan dapat membantu Anda untuk tidak mengonsumsi camilan sebelum waktu makan siang tiba. Sedikit konsumsi roti Roti memang manjadi pilihan menu selain nasi. Namun Anda harus berhati-hati, apalagi pada roti yang memiliki komposisi mentega secara berlebih. Anda dapat menggantinya dengan roti tawar dengan beragam selai buah saat sarapan. Stop konsumsi sup krim Sup memang menjadi menu favorit di musin dingin. Namun meski menghangatkan, pilihan sup krim sepatutnya menyumbang 350-400 kalori dan 20 gram lemak per porsinya. Anda dapat menggantinya dengan sup sayuran yang hanya memberikan 150-200 kalori dan 5-10 gram lemak dalam setiap mangkuk. ( i n c )

Tren Mode Terburuk Tahun 2011 S E O R A N G editor media Shine, Kwala Mandel telah mengungkapkan beberapa tren mode yang dianggap buruk bagi fashionista, namun tetap saja menjadi tren di kalangan 'kerajaan' fesyen. Apa saja? * Diet dukan Diet Dukan melonjak pada awal 2011. Diet cara itu dipakai oleh isteri Pangeran William, Kate Middleton, saat menikah. Diet itu dilakukan dengan mengonsumsi karbohidrat rendah, serta banyak protein tinggi. Menurut ahli nutrisi Wendy Bazilian, diet jenis itu akan membuat tubuh kehilangan nutrisi yang diperlukan. Ia menyarankan diet yang mencakup karbohidrat sehat seperti biji-bijian,

kacang-kacangan, dan kentang manis. * Celana harem Celana harem, yang muncul tiga tahun lalu sempat merajai pada 2011. Bentuk celana harem yang seperti popok. Bahkan, celana itu juga dibenci kaum Adam Meski dianggap buruk, tren tersebut telah mewarnai dunia mode, juga banyak peminatnya. Apa yang dianggap buruk bagi orang lain, belum tentu tidak baik dipakai oleh Anda. * Sepatu stileto Sepatu berhak super tinggi juga sangat digilai para pesohor dunia. Lihat saja, dalam beberapa acara Victoria Beckham dan Kim Kardashian menggunakan sepatu stilletos berhak super.

Namun berhati-hatilah sepatu semacam itu akan membuat pemakainya merasakan nyeri punggung atau lebih buruk, tulang kaki patah. * Gaun super ketat Gaun super ketat sangat digilai selebritas Hollywood, seperti Jennifer Anniston dan Katy Parry. Baju itu memang terlihat indah, tapi pengamat fashion mengatakan baju itu membuat pemakainya seperti sesak dan sulit bernapas. * Stoking tipis Stoking tipis dikenalkan oleh Kate Middleton yang mengenakannya di berbagai cara. Namun pemehati fashion tidak setuju dengan penampilan Kate karena stoking tipis dianggap sudah ket-

inggalan zaman. * Aksesori berbulu Aksesori seperti bando atau jepitan rambut dengan bulu di kepala dianggap lucu dan sempat menjadi hits. Bagi pengamat fesyen,orang dewasa seharusnya berpikir dua kali ketika mengenakan aksesosri seperti itu yang terlihat kekanak-kanakan. * Desain macan atau leopard Baju dengan model seperti itu sedang hits bagi para fashionista. Baju yang juga dipakai oleh Miranda Kerr dalam salah satu acara itu memang terlihat bagus. namun, bagai pengamat fashion baju ini justru menghancurkan tampilan klasik dan chic bagi wanita. (inc)

Pakai Deodoran Ternyata Bisa Picu Kanker? BAU badan memang cenderung menimbulkan masalah dalam pergaulan. Selain parfum, sebagian orang tentu memilih deodoran untuk menangkalnya. Namun tahukah Anda bahwa sering menggunakan deodoran dapat menimbulkan bahaya kanker payudara? Para peneliti telah mempel-

ajari hubungan antara senyawa yang dikeluarkan deodoran yakni paraben dengan kanker payudara. Seperti diketahui, zat pareban banyak digunakan sebagai pengawet untuk membunuh kuman pada kosmetik seperti deodorant atau antiperspirant. Setelah dilakukan penelitian, ternyata paraben sedikit menyerupai fungsi hormon estrogen pada wanita. Sedangkan hormon estrogen sendiri merupakan faktor risiko kanker payudara. Seperti dikutip dari Healthday, dalam penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Applied Toxicology, Darbre dan rekanrekannya melaporkan bahwa satu atau lebih jenis paraben ditemukan pada 158 dari 160 sampel jaringan tubuh yang diambil dari 40 orang wanita. Peneliti menemukan 96 sampel mengandung lima bentuk ester paraben yang paling umum. Dr Philippa Darbre pernah menemukan kadar paraben dalam produk kosmetik empat kali lebih besar ketika ia melakukan penelitian serupa pada tahun 2004. "Sejak 2004, banyak produsen telah mengeluarkan paraben dari daftar komposisi pembuatan deodorant dan antiperspiran. Makanya, kami jadi aku agak terkejut ketika menemukan kadar paraben yang tinggi dalam

jaringan payudara setelah tahun 2004," kata Dr. Darbre. Kandungan paraben yang tinggi ditemukan pada bagian antara payudara dan ketiak, dan kanker payudara paling sering muncul pada daerah tersebut. Meskipun demikian, Dr Darbre memperingatkan bahwa penelitiannya ini tidak dapat menyiratkan hubungan sebab dan akibat. "Meskipun estrogen merupakan komponen yang diketahui menjadi bahan bakar kanker payudara, masih perlu dipelajari lagi apakah bahan kimia lingkungan yang memiliki sifat estrogenik juga berkontribusi terhadap proses perkembangan penyakit," jelas Dr. Darbre.

Sementara itu, Dr. Darbre mengimbau kepada para wanita agar mengurangi atau menghentikan penggunaan produk kosmetik sebanyak mungkin. Karena pihakAmerican Cancer Society tidak menemukan hubungan yang jelas antara deodoran atau antiperspirant dengan kanker payudara. Namun, menurut Dr Michael J. Thun, wakil presiden emeritus epidemiologi dan penelitian surveilans American Cancer Society, fakta bahwa bahan pengawet yang ditemukan pada sebagian besar sampel jaringan payudara tidak dapat disimpulkan bahwa bahan ini benar-benar menyebabkan kanker payudara. ( i n c )


11

Minggu,

Kesehatan & Kecantikan

15 Januari 2012

Qaqiqu- Massage & Foot Reflexology

Sambut Imlek, Dapat Angpau INGIN merawat tubuh dengan massage dan reflexology, bisa datang ke Qaqiqu yang sudah berpengalaman dalam perawatan reflexology dan massage. Apalagi menjelang hari raya Imlek tahun ini, Qaqiqu memberikan bonus bagi-bagi angpau.

TUNDRA/HALUAN KEPRI

TUNDRA/HALUAN KEPRI

Oleh :Taslimahudin- Liputan Batam

Seperti dijelaskan Manager Qaqiqu Mely melalui stafnya bahwa, menjelang perayaan ilmlek tahun ini, Qaqiqu Massage and Foot Reflexology tahun ini memberikan angpau bagi konsumen yang datang untuk untuk merileksasikan badan. “Perayaan imlek kali ini, kita memberikan angpau kepada siapa saja yang datang untuk memanjakan dirinya melalui pijatan yang kita sugukan. Setiap pengunjung yang datang akan mendapatkan angpaw yang dapat mereka pilih sendiri. Tergantung keberuntungannya, jika nasib mujur maka isi angpaw yang didapatkan akan besar,” ujar Mely, melalui staf kasir Qaqiqu, Sabtu, (14/1). Ia mengatakan, program tersebut kita beri nama ‘hujan angpau’, bagi yang datang ke Qaqiqu, maka berhak menarik satu angpau yang telah disediakan didalam kotak. Program tersebut berlaku hingga persediaan angpaunya masih ada. dan nominal didalam angpau berbeda-beda. Massage and Foot Reflexology Qaqiqu, merupakan salah satu tempat untuk memanjakan tubuh anda. Khususnya pada kaki anda yang mungkin terasa lelah selama keseharian beraktifitas. Terletak dipusat kota dengan lokasi sangat strategis, menjadikan tempat sebut ramai dikunjungi. Ditopang dengan tenaga massage dan reflexology yang berpengalaman dan profesional, anda dapat merasakan rileks setelah melakukannyanya. “Therapis kami sudah berpengalaman, misalnya tenaga reflexology. Sehingga titik-titik saraf yang ada pada kaki mereka semua tau, selain dapat merasa rileks, reflexology juga bermanfaat bagi kesehatan tubuh,” ujarnya. Qaqiqu, memiliki delapan kursi untuk reflexology, sembilan ruangan Massage ditambah satu ruangan VIP. Dengan 11 tenaga

massage terbagi dari lima pria dan enam wanita. nomor 12 Nagoya Newton. Karena ditempat tersebut selain harga terjangkau, juga menawarkan bergam cara untuk memanjakan tubuh. Dari anak-anak hingga orang tua. Adapun pilihan yang diberikan yaitu, reflexology, tradisional massage, mixing massage hingga kombinasi massage seperti shiatsu atau thai massage. Bukan hanya itu saja, juga bisa merasakan reflexology plus tradisional massage atau shiatsu dengan harga yang terjangkau. Seperti reflexology cukup membayar Rp50 ribu untuk satu jamnya. Selain itu, pengunjung juga bisa menjadi pelanggan tetap atau member di Qaqiqu. Dengan hanya biaya adiministrasi Rp50 ribu sudah dapat member dengan keuntungan potongan harga setiap melakukan massage atau reflexology. Keuntungan lain yang bisa didapatkan digedung lantai tiga tersebut, pada Senin hingga Jumat, pengunjung juga akan mendapatkan potongan harga, khusus untuk reflexology dan massage tradisional dan berlaku hingga pukul 14.00. Qaqiqu yang buka dari pukul 10.00 WIB hingga 22.00 WIB memberikan cara yang berbeda dalam memberikan pelayanan pada konsumennya. Ruangan yang ditata rapi, membuat pengunjung yang datang ingin kembali. (*)

Qaqiqu Komplek Ruko Nagoya 20000 Batam, Tlp (0778) 5161338

TUNDRA/HALUAN KEPRI

Tips

Nyenyak dengan Segelas Jus Ceri T I D U R malam merupakan saat-saat yang penting bagi tubuh untuk beristirahat setelah seharian beraktifitas. Tidur yang berkualitas, kemudian menjadi penentu bagaimana tubuh menerima tantangan kegiatan yang bertubi-tubi di esok hari. Kita semua tahu, bahwa buah memberikan segudang manfaat untuk tubuh. Baik yang dikonsumsi secara langsung, maupun setelah mengalami tahap pengolahan. Buah yang kaya akan vitamin, membuat tubuh menjadi semakin segar dengan mengkonsumsinya secara rutin. Salah satunya ceri. Selain suasana tempat tidur yang nyaman, ternyata segelas jus ceri memiliki segudang manfaat, salah satunya untuk membuat tidur semakin nyenyak. Erat kaitannya dengan kualitas tidur, ternyata buah dengan warna merah ranum yang menggoda ini memiliki khasiat yang manis, semanis rasa yang ditawarkan! Sebuah penelitian baru dalam situs Times of India mengatakan, bahwa ceri memproduksi melatonin, berupa hormon alami yang positif mempengaruhi tidur kita. Sang peneliti, Mankani Satish mengatakan bahwa melatonin diproduksi di kelenjar pineal yang terletak di dasar otak. Kelenjar ini lebih aktif selama waktu malam dibandingkan di siang hari. Melatonin mengandung antioksidan yang bertanggung jawab untuk meningkatkan waktu tidur dalam jumlah yang signifikan sehingga positif bagi tubuh. Untuk memperoleh kualitas tidur yang baik, Anda dapat membuat segelas jus ceri yang ditambahkan dengan sedikit air tanpa gula dengan rentang waktu 45 menit sebelum tidur. ( m i )

Trik Cantik dengan Bahan Alami TAKUT dengan perawatan di salon yang terkadang menimbulkan efek samping membahayakan? Tidak perlu khawatir. Banyak metode perawatan berbahan dasar alami yang dapat Anda gunakan saat bersantai di rumah. Berikut tips kecantikan yang Woo m e n dilansir All W Ta l k . 1. Kurangi lingkaran mata Lingkaran mata memang sangat mengganggu penampilan, terkadang meski telah disamarkan dengan polesan make up, tetap saja masih terlihat. Langkah ini dapat Anda lakukan di rumah. Iris kentang secara tipis, kemudain letakan di atas kelopak mata selama 15-20 menit dalam kondisi berbaring. Setelahnya bilas dengan air. 2. Haluskan kulit wajah Ingin kulit yang halus tanpa merogoh kocek yang terlalu dalam? Anda dapat mengambil satu sendok teh garam halus, kemudian usapkan ke wajah secara perlahan, namun Anda harus hati-hati pada daerah mata. Kemudian bilas dengan air dingin. 3. Putihkan Kuku Sikatlah kuku dengan sikat gigi bekas dan pasta gigi yang mengandung whitening. Langkah lain juga dapat Anda lakukan, seperti merendam kuku ke dalam air yang dicampur dengan perasan jeruk lemon selama 5-10 menit. 4. Hilangkan kerut pada wajah Potong anggur hijau menjadi dua bagian, kemudian usapkan ke wajah dan leher. Biarkan selama 20 menit, kemudian bilas dan keringkan. 5. Haluskan wajah dengan masker Campur satu sendok madu dengan krim wajah dan setengah sendok teh gandum, gosokan pada wajah dengan lembut. Biarkan selama 5 menit, dan bilas sampai bersih! 6. Haluskan telapak kaki Campur satu cangkir jus lemon dan air sampai batas mata kaki. Tambahkan ¼ cangkir peppermint, 2 sendok makan minyak zaitun, dan susu murni ¼ cangkir. Kemudian rendam selama 15-20 menit. Setelahnya, bilas dan keringkan dengan handuk. ( m i )


Ibu & Anak

Minggu,

15 Januari 2012

12

Ritual Si Kecil Sebelum Tidur ANAK itu unik, ada kebiasaan-kebiasaan yang lucu dan kadang tidak masuk akal sehat orang dewasa. Sebelum tidur misalnya, ritual unik harus dilakukan agar si kecil bisa tertidur pulas. Berdampakkah bagi perkembangannya? Bisakah kebiasaan ini dihilangkan? Oleh : Lili Lestari - Liputan Batam Rindu kini sudah 6 tahun usianya. Ia sudah duduk di bangku SD kelas 1. Tetapi kebiasaan uniknya mencium-cium siku lengan orang lain entah itu milik sang mama, kakak atau siapa pun yang ada di sampingnya masih berlangsung hingga kini. Sang mama, Nini, membiarkan saja Rindu seperti itu. Ia malah menyodorkan sikunya bila buah hatinya beranjak tidur. "Biarin aja, nggak apa-apa," katanya santai. Ritual sebelum tidur mungkin ditemui juga pada anak Anda. Ada yang biasa-biasa saja seperti mengemut empeng atau ibu jari, menghisap ujung bantal atau guling, hingga kebiasaan lucu memegang alis atau tidur di bawah ketiak mama atau papanya. Karena bila tidak, si kecil tak akan bisa tidur pulas. Beberapa orangtua tampak santai saja menyikapi hal ini. Tapi orangtua lainnya ada pula yang khawatir kebiasaan itu akan mempengaruhi perkembangan anaknya nanti. Menurut Psikolog Anak dari Klinik Tumbuh Kembang Rumah

Sakit Awal Bros Batam, Mariyana, MPsi., Psi., kebiasaan-kebiasaan unik yang dilakukan anak-anak usia pra sekolah sebelum tidur adalah normal. "Kebiasaan itu bukan suatu kelainan apa pun," katanya. "Kondisi ini terjadi karena pada umumnya anak-anak membutuhkan perasaan aman dan nyaman sebelum tidur. Tidak hanya bentuk yang disebutkan di atas, beberapa anak juga punya kecenderungan membawa mainan seperti boneka atau benda-benda lainnya untuk menemaninya tidur," jelasnya lagi. Mariyana melanjutkan, "Sumber penyebabnya sama yaitu kebutuhan akan rasa aman. Bagaimana hal ini dapat memberikan rasa aman? Sederhana sekali, karena dengan begitu anak dapat merasakan mama atau papa masih tidur di sampingnya sampai ia tertidur. Karena alasan awal perilaku ini timbul karena kebutuhan akan rasa aman sebelum tidur, maka Mariyana

menyebutkan hal ini bukanlah kebiasaan buruk. "Kebiasaan ini akan menjadi buruk atau dikatakan buruk, apabila kebiasaan itu terus terpelihara sampai anak tersebut besar atau dewasa. Anak menjadi tidak mandiri dan sangat bergantung kepada orangtuanya. Padahal saat anak menginjak usia 3-4 tahun, seharusnya anak sudah mampu tidur sendiri," jelasnya lagi. Mariyana menyarankan agar orangtua tidak khawatir akan hal ini sepanjang si anak masih kecil (di bawah 2 tahun,red). Tetapi, apabila anak sudah mulai menginjak usia 3 atau 4 tahun, orangtua harus mulai menghilangkan kebiasaan anak secara perlahan. Orangtua tentunya tidak perlu memarahi atau melarang anak, tetapi caranya adalah dengan mengurangi frekuensi tingkah laku tersebut secara bertahap. Jika sebelumnya setiap malam, bisa dikurangi menjadi seminggu 4 hari, 3 hari dan seterusnya hingga kebiasaan ini hilang," katanya memberi tips. Sebelumnya, orangtua juga perlu membuat kesepakatan dengan anak mengenai hal ini. Katakan bahwa anak harus belajar mandiri. Jika anak mampu melakukannya (tidur tanpa harus melakukan 'ritual'nya), berilah pujian. Katakan bahwa anak sudah belajar untuk menjadi anak dewasa. Tentu, orangtua perlu konsisten dalam menerapkan perjanjian tersebut dengan anaknya. Namun seringkali yang terjadi justru adalah kebalikannya, orangtua lah yang tidak terbiasa. Sehingga niat untuk mengubah kebiasaan itu pun tidak dapat terlaksana. Bila dilakukan secara bertahap, Mariyana yakin tidak akan menimbulkan efek negatif pada anak. "Asalkan orangtua tidak melakukannya dengan cara

memaksa atau memarahi anak, anak justru akan belajar untuk mandiri," terang psikolog yang praktek setiap Senin hingga Sabtu di Klinik Tumbuh Kembang Anak, Rumah Sakit Awal Bros. Untuk menghilangkan kebiasaan ini, Mariyana mengatakan, " Tidak ada yang dapat menjaminnya. Karena semua tergantung pada kerjasama anatara orangtua dan anak serta konsisten atau tidaknya upaya menghilangkan kebiasaan itu. Karena perilaku ini adalah suatu kebiasaan, jika kebiasaannya terus dilakukan, makan akan terus terpelihara. Dalam kasus-kasus tertentu memang bisa hilang sendiri, tetapi biasanya hal itu terjadi ketika anak sudah besar dan merasa malu untuk melakukannya lagi." ***

Ngempeng Berdampak Buruk

K E B I A S A A N anak sebelum tidur ada pula yang memiliki dampak buruk bagi pertumbuhan fisik anak. Seperti mengemut empeng atau botol susu. Kebiasaan ngempeng, menurut Psikolog Bibiana Diyah Sucahy-

ani atau akrab disapa Mbak Dea, ditengarai akan mempengaruhi pertumbuhan gigi dan gusi anak. "Kebersihan empeng dan botol susu tidak selalu dapat terkontrol dengan baik, dikhawatirkan juga dapat menimbulkan diare pada si

kecil," jelasnya. Dampak psikologisnya, menurut Dea, antara lain 'rasa aman yang semu'. Awalnya saat rewel anak diberi empeng, lama kelamaan setiap ada rasa ketidaknyamanan, anak jadi ngempeng

MEWARNAI

dan melakukan 'gerakan tutup mulut'. Padahal, lanjutnya, rasa aman harusnya didapat karena anak beradaptasi dengan lingkungannya. "Harusnya juga setiap merasa tidak nyaman, anak bisa mengatakan penyebab ketidaknyamanannya atau situasi apa yang diinginkannya. Bukan malah ngempeng," tukasnya. Secara fase perkembanganpun, penggunaan empeng harus berhenti secara bertahap di usia 7 bulan sampai 1 tahun. Ini dikarenakan usia tersebut, anak tidak lagi berada dalam fase oral. Sehingga keinginannya untuk menggigit atau mengisap tidak sekuat pada fase sebelumnya. "Sudah perlu dialihkan pada kegiatan atau aktivitas menyenangkan lainnya, sesuai dengan fase perkembangannya," tegas Dea. Dea menjelaskan, pada usia 2 tahun seharusnya anak sudah harus berhenti mengempeng. Ia sudah banyak bersosialisasi dengan lingkungannya, sudah banyak mempunyai teman-teman sebaya disekitarnya. Jika masih mengempeng, tentunya akan muncul dampak psikologis. Mis-

alnya anak menjadi bahan ledekan dari teman-temannya, menjadi bahan contoh jelek dari lingkungannya. Dan situasi seperti ini bisa membuat anak menjadi malu dan rendah diri. "Dibutuhkan keteguhan, ketegasan dan kesabaran dari lingkungannya untuk membantu anak lepas dari ketergantungannya tersebut, sesuai dengan temperamen yang ditampakkan anak," jelas Dea. Dea memberi tips menghilangkan kebiasaan ngempeng, "Orangtua bisa mencoba dengan ‘menghilangkan’ empengnya. Maksudnya, empeng diletakkan pada tempat tertentu dan menjadi sulit dicari. Bujuk anak untuk mencoba tidur tanpa empeng, sementara ibu akan mencari. Jika ini berhasil. Buatlah menjadi sering ‘hilang’. Setelah beber-

Kesehatan T E L U R adalah makanan berprotein tinggi yang mudah dan murah didapat. Untuk memenuhi kebutuhan protein anak, kebanyakan orangtua di Indonesia lebih mampu memberikan telur yang harganya terjangkau ketimbang daging, ayam atau ikan. Karena kondisi keuangan yang terbatas, akhirnya orangtua memberikan makanan telur setiap hari ke anaknya. Tak perlu khawatir, karena makan telur setiap hari ternyata bagus untuk anak. "Memberikan telur setiap hari untuk anak itu nggak apaapa. Bagus itu, yang penting adalah memberikan variasi," ujar Dr Samuel Oetoro, MS, SpGK, ahli gizi dari RSCM Jakarta. Dr Samuel menuturkan dalam putih telur mengandung protein hewani yang baik. Jadi kalau bisa setiap hari ada telur yang bisa dipadukan dengan protein hewani lain seperti ayam dan ikan, misalnya hari ini telur dengan ayam, besok dengan ikan. Namun sebaiknya jangan sering-sering mengonsumsi telur yang digoreng, tapi bisa

apa waktu, sampaikan kehebatan anak karena berhasil tidur tanpa empeng. Harapannya, ia menyadari bahwa tanpa empeng pun dia bisa berhasil dan tidak ketergantungan lagi." Tidak usah buru-buru membeli pengganti jika empengnya rusak. Bahkan, Anda bisa ‘merusak’ empeng, misalnya dengan ‘tidak sengaja’ jatuh di tempat sampah, karena jijik, akhirnya di buang saja. Atau, Anda ‘belum sempat’ membeli yang baru hingga beberapa waktu. Kemudian seperti contoh sebelumnya, Anda bisa membantu anak menyadari bahwa dirinya tidak lagi perlu tergantung pada empeng. Untuk mengurangi rewelnya anak saat tanpa empengnya, Alihkan aktivitas anak dengan

bermain bersama sebelum tidur. Misalnya membacakan buku cerita, bermain petak umpet dalam selimut, menempel stiker sambil tiduran, membuka album foto dan sebagainya. Lebih baik lagi jauh sebelum tidur anak terlibat dalam kegiatan atau permainan hingga anak dalam kondisi lelah dan senang, sehingga bisa tidur begitu saja tanpa perlu empeng atau pengalihan perhatian. Umumnya, menurut Dea, anak yang menunjukkan ketergantungan pada empeng cenderung lebih membutuhkan rasa aman dan nyaman. Sehingga sangat penting bagi orang tua baik ibu atau ayah untuk terus menyisihkan waktu bersama anak, berkomunikasi dengan hangat serta memberikan perhatian-perhatian yang dibutuhkan anak. ( h k / l i l i )

Baikkah Anak Diberi Telur Tiap Hari?

divariasikan dengan membuat telur rebus atau dicampurkan dengan bahan makanan lain misalnya dalam sayur sop, dicampur dengan bahan lain lalu dipanggang atau bisa memasukkan putih telur ketika membuat cemilan agar-agar untuk anak. "Protein lain yang penting untuk dikonsumsi adalah protein nabati seperti dari tahu, tempe dan juga lengkapi dengan lemak sehat seperti dari kacangkacangan dan juga alpukat," ujarnya. Kandungan gizi dari sebutir telur terbilang cukup komplit karena mengandung protein hewani yang baik, vitamin A, asam amino esensial, vitamin D, vitamin B12 serta zat besi, dan juga kandungan kolesterol di bagian kuningnya. Protein Penting Lain untuk Anak Dr Samuel mengungkapkan prinsipnya adalah memberikan gizi yang seimbang dan harus lengkap untuk anak yaitu mengandung karbohidrat sekitar 50-60 persen dari jumlah kalori, protein sebesar 10-20 persen dan juga lemak sebesar 20-30 persen.

Jenis makanan karbohidrat yang dipilih sebaiknya yang kompleks sehingga penyerapannya bisa perlahan seperti nasi merah atau roti gandum. Sedangkan konsumsi karbohidrat sederhana seperti gula pasir sebaiknya dihindari atau dibatasi karena langsung diserap tubuh dan jika terus menerus anak bisa jadi diabetes saat remaja. "Perbanyak juga karbohidrat dari buah dan sayuran serta yang berserat seperti dari oatmeal, untuk buah dan sayur memang harus dilatih agar anak mau makan," ungkapnya. Sedangkan untuk cemilan, berikan makanan ringan yang sehat, misalnya membuat roti

gandum yang ditambah sayuran di dalamnya, membuat cake atau kue dari oatmeal atau bisa juga memberikan bubur kacang hijau. "Bubur kacang hijau itu bagus untuk anak karena mengandung protein, ada karbohidratnya juga serta mengandung serat. Bisa juga memberikan potongan buah yang dimakan langsung atau dicampur ke dalam agaragar," ujarnya. (dtk)


13

Minggu,

Figur & Keluarga

15 Januari 2012

Djoni Trison Tokoh Masyarakat Batam

Hobi Melakukan 'Razia'

YANG namanya razia memang selalu dilakukan mendadak. Djoni Trison juga kerap melakukan razia. Tapi yang dirazia bukanlah tempat hiburan malam atau kendaraan bermotor, tetapi kamar anak-anaknya. Demikian cara dirinya memantau perkembangan empat buah hatinya.

Anak-anak jaman sekarang tak seperti anakanak jaman dahulu. Begitu banyak ragam aktivitas yang dilakukan anak-anak saat ini. Hal itu disadari benar oleh Soni, begitu ia kerap disapa. Sebab itulah Soni dan isterinya, Wilda Latief, berpikir bahwa kontrol terhadap putera-puteranya harus dilakukan. "Dengan razia anak akan merasa diawasi dan tidak akan berbuat yang tak diinginkan orangtuanya," katanya. Namun 'menggeledah' kamar anak tidak ia lakukan setiap saat. Pernah ia menemukan sesuatu yang tak sepatutnya dimiliki anak di telepon genggam anaknya, Soni tak marah. "Saya hanya bertanya pada anak saya, baikkah itu untuknya? Anak

akan menjawab dan sadar bahwa itu tak baik untuknya," katanya bercerita. Kegiatan merazia kamar anak tidaklah seseram yang dibayangkan. Bagi Soni kegiatan itu untuk mengetahui sejauh mana perkembangan puteraputeranya. "Apakah anak terlibat narkoba dan lain-lain atau tidak? Kita jadi bisa tahu," tukasnya. Menurut Soni, kekhawatiran berlebihan para orangtua akan kenakalan remaja justru akan membawa anak pada hal-hal yang tidak diinginkan. Upaya Soni menjauhkan anakanaknya dari hal-hal negatif adalah dengan mendekatkan diri dan berkomunikasi dengan mereka. "Jangan menghilangkan memori masa muda kita. Kita

juga pernah muda. Biarkan anak-anak mencari jati dirinya, anak remaja kan usia panca roba, kita tidak bisa melarang. Tinggal bagaimana orangtua mengendalikannya. Jangan dikekang, jangan juga dilepas. Tarik ulur seperti main layangan," kata Soni mengingatkan para orangtua yang bersikap over protective terhadap anaknya. "Kita sebagai orangtua harus memberikan hak-hak anak-anak kita. Saya menekankan pada kepercayaan kepada anakanak saya. Sepanjang mereka jujur, it's OK. Namun ada saja tindakan anak yang tidak sesuai dengan kehendak orangtua, tetapi selama masih dalam batas yang bisa ditolerir, OK lah " kata Soni tentang anak-anaknya. Soni tak ingin menegakkan pendidikan yang keras terhadap anakanaknya. "Saya tidak pernah keras pada anak-anak saya. Kalau saya marah, anak-anak sudah mengerti ayahnya marah. Yang penting adalah tidak hanya mencukupi kebutuhan anak tetapi juga komunikasi dengan anakanak dan bagaimana orangtua memahami dunia mereka,"

terangnya. Soni yang pengusaha, tokoh masyarakat, aktivis dan politisi cukup sibuk dengan kegiatan-kegiatannya di luar rumah. Namun bersama isterinya yang seorang guru, Soni mengaku berupaya tetap mendidik anak-anaknya dengan baik. "Pendidikan anak tidak hanya di tangan ibu saja atau ayah saja. Ayah dan ibu harus bersama-sama bertanggung jawab atas pendidikan anak-anak. Isteri saya lebih kepada pedagogignya karena ia guru," katanya. Demikian pula dengan pendidikan agama. Secara formil, Soni mengirim anaknya mengaji di Taman Pendidikan Alquran, tetapi di rumah ia tetap menjalankan tugasnya sebagai imam. Soni lalu menegaskan, "Yang paling pokok adalah menjadi contoh. Alangkah baiknya bila sekalisekali menjadi imam shalat di rumah. Hal ini harus ditanamkan sejak kecil." Perkembangan ilmu dan teknologi di dunia luar begitu pesat, sebab itu pendidikan yang positif sejak dini di dalam keluarga menjadi sangat penting untuk bekal anakanak nanti. ( h k / l i l i )

BIODATA Nama: Djoni Trison Lahir: Payakumbuh, 27 Januari Pekerjaan: Pengusaha

Keluarga Isteri: Dra. Wilda Latief Anak: 1. Wilson Perdana 2. Wilson Sekunda 3. Wilson Trimartha 4. Wilson Rizky

Pendidikan Fakultas Ekonomi Universitas Borobudur Jakarta

Organisasi Pendiri Indonesian Parliamentary Watch Bendahara Umum Dewan Maritim Daerah Prov. Kepri

"Saya Bukan Pria Romantis" SONI mengaku bukan tipe pria romantis. Tetapi nyatanya, ia kerap memberikan surprise sebagai hadiah di hari ulang tahun isteri tercinta atau hari jadi pernikahan mereka. Seperti yang terlihat di dinding ruang tamu rumahnya yang berada di kawasan Bengkong, Batam. Dua buah foto ia dan sang isteri, Wilda Latief, terbingkai apik dengan kata-kata puitis menyertainya. "Yang ini ketika ulang tahun di tahun 2009, yang ini 2010." katanya sambil menunjuk dua bingkai di belakang ia duduk. Ia juga menceritakan bagaimana ia berhasil 'menipu' sang isteri dan membuat kejutan tak terduga di hari jadi pernikahan mereka. "Saya ajak isteri belanja ke toko sampai malam. Padahal saya berencana mengadakan pesta. Tidak ada yang memberitahu isteri saya tentang kejutan itu. Sesampainya di rumah saya kasih surprise untuknya," cerita Soni dengan wajah bahagia. Kecintaannya terhadap sang isteri terus ia buktikan hingga anak-anak mereka beranjak dewasa dan mereka berdua memasuki masa pensiun. Soni tengah mempersiapkan sesuatu untuk isterinya. "Saya ingin membuka usaha butik. Hanya saja saya masih berpikir yang seperti apa," katanya. Rencananya ini diperuntukkan bagi Wilda isterinya yang tak lama lagi akan memasuki masa pensiun dari kegiatannya sebagai seorang guru di SMAN 8 Batam.

Ia sendiri ingin terus bekerja dan berkarya. "Kita harusnya tak punya rasa puas. karena kalau sudah merasa puas, akan stuck sampai di situ. Kita harus punya mimpi. Ke depannya iangin membuat apa. Secara karir, Soni belum tamat. Ia masih aktif di sektor maritim, ia bahkan duduk di Dewan Maritim Daerah Provinsi Kepri sebagai Bendahara Umum. Ia juga masih menajdi supplier dan memiliki counter fotokopi di beberapa tempat. Sebagai politikus, Soni mengaku punya targetpolitik yang jelas. "Orang politik pasti punya tujuan politik. Hanya saja sekarang saya lebih selektif memilih. Mau tidak mau kita harus bercermin pada teman-teman yang sudah duduk di sana. Sekarang ini orang salah kaprah, banyak legislatif merasa posisinya di atas eksekutif. Padahal tugas seorang anggota dewan hanya ada tiga, kata Soni, yakni fungsi legislasi, anggaran dan pengawasan. Soni pernah menjadi caleg (calon legislatif) pada Pilkada 2009 lalu mewakili Paratai Bulan Bintang. Ia juga aktif di berbagai organisasi sosial kemasyarakatan dan organisasi kepemudaan di Batam. Di masa mudanya ia juga seorang seniman yang aktif di Taman Ismail Mazuki dan Gelanggang Rmaja Bulungan Jakarta. Ia termasuk pencetus ide pembentukan komunitas seni di Gelanggang Remaja Bulungan Jakarta. (hk/lili)


Etalase

Minggu,

14 15 Januari 2012

Hardjo Lestari Boutique

Keindahan Batik Tulis dalam Aneka Desain Busana BATIK TIK tulis merupakan salah satu pilihan BA dalam mengoleksi busana batik. Dibanding batik print atau batik cap yang diproduksi secara massal, batik tulis memiliki kelebihan tersendiri, karena produksi terbatas. Karena dikerjakan secara handmade, sehingga nilai jualnya cukup tinggi dibanding batik lainnya, Oleh: Taslimahudin, Liputan Batam

Hardjo Lestari Boutique & Art Gallery menyediakan batik tulis berkualitas yang diproduksi langsung oleh para pengrajin batik di kota Solo, Jogjakarta dan Pekalongan. Toko ini merupakan satu-satunya toko batik yang selalu menyediakan batik tulis berkualitas dengan model dan desain cantik. “Batik tulis merupakan warisan budaya yang harus dilestarikan. Salah satu cara kami mensupport pengrajin batik tulis adalah dengan membantu pemasaran batik tulis,� ujar Ninuk Eriana, Manager Hardjo Lestari Boutique & Art Gallery. Menurut Ninuk, Batik tulis merupakan busana yang sangat menarik untuk dikoleksi, karena merupakan hasil produksi lang-

sung pengrajin batik yang tidak akan pernah sama satu dan lainnya, baik warna, corak atau motifnya. Sehingga tidak akan pernah dijumpai batik yang sama di tempat-tempat penjualan busana batik lainnya. Tentu saja dengan memiliki busana batik tulis yang merupakan hasil karya pengrajin batik akan memberikan kebanggan tersendiri, seperti mengenakan hasil rancangan khusus dari seorang desainer yang hanya dibuat untuk orang-orang tertentu saja. Bagi yang ingin mengoleksi batik tulis khas Hardjo Lestari Boutique bisa datang setiap harinya, karena toko batik ini buka dari pukul 09.00 WIB hingga 20.30 WIB. Selain menyediakan dalam

dan aneka aksesoris lainnya. Bagi penyuka lukisan di tempat ini juga tersedia berbagai lukisan cantik dengan ornament tradisional dan etnik y a n g men-

bentuk pakaian jadi, Hardjo Lestari Boutique & Art Gallery juga menyediakan batik tulis dalam bentuk bahan. Selain batik tulis, di pusat batik Hardjo Lestari Boutique pengunjung juga bisa mendapatkan batik

cat atau printing yang banyak pilihan, yang merupakan hasil produksi asli Indonesia. Disamping menyediakan berbagai jenis kebaya dan beragam handycraft cantik seperti patung kayu, dompet bermotif batik, gantungan kunci

cerminkan budaya In-

donesia. Disamping pengunjung dapat mengoleksi berbagai lukisan dengan harga berfariasi, juga dapat menentukan sen-

diri motif dan tema lukisan yang akan dikoleksi dengan memesannya terlebih dahulu kepada pelukisnya. Begitu juga lukisan tubuh yang saat ini lagi trend dikalangan anak muda dengan motif sesuai keinginan, bisa didapatkan di Hardjo Lestari Boutique. Seperti lukisan tubuh di tangan, kaki dan pundak yang merupakan bagian dari fashion bagi masyarakat perkotaan. Lukisan berbagai motif cantik dengan tersebut dapat dimiliki dengan memesannya pada pe-

lukis yang selalu ada di butik ini. “Kami menyediakan pelukis yang siap melukis postur tubuh anda,� kata Ninuk. * * *

Hardjo Lestari Boutique Ruko Raflesia Blok F/2 Batam Centre.


Karir & Usaha

Minggu,

15 Januari 2012

15

Salon Onny

Dari Terpaksa menjadi Cinta ia terpaksa membantu ibunya kerja di D ulu salon dan keliling merias penari. Lamalama keasyikan akhirnya jatuh cinta. Kini ia mengelola sendiri salon milik ia dan ibunya. Oleh: Lili Lestari, Liputan Batam

Tips B Buka uka Usaha Salon

Peningkatan pendapatan masyarakat, meningkatnya tingkat pendidikan, pengaruh budaya perkotaan telah mendorong salon menjadi gaya hidup bahkan kebutuhan pokok masyarakat perkotaan. Setiap orang yang hadir dalam berbagai kesempatan (event) seperti rapat, pesta ulang tahun, wisuda, arisan, reuni ingin tampil rapih dan elegan, sudah pasti memerlukan jasa salon. Ragam konsumennya pun sangat luas dari

berbagai segmen priawanita dari segala kelompok usia balita, anakanak, remaja, dewasa, usia matang hingga kelompok lanjut usia. Usaha salon adalah usaha jasa yang berkaitan dengan perawatan kecantikan (rambut, kulit, facial, pedicure, manicure, dll) yang keberhasilannya sangat ditentukan oleh kepuasan pelanggan yang sensitif terhadap : Kebersihan dan kenyamanan tempat terutama AC, Pelayanan

dan penanganan yang cepat, ramah dan rofesional, Produk jasa perawatan kecantikan yang lengkap, dan Harga yang bersaing. Secara umum kendala atau faktor kritis sebelum memulai usaha bagi calon Wira Usaha Baru di bidang jasa salon antara lain adalah: 1. Dukungan dari keluarga, bagi keluarga yang terbiasa untuk bekerja sebagai pegawai baik pegawai negeri maupun swasta seringkali menghadapi tantangan dari keluarga bahwa wirausaha itu kurang memberikan status sosial yang membanggakan. 2. Mencari lokasi yang strategis. Usaha salon biasanya harus dibuka pada tempat yang strategis, dekat jalan yang ramai dilalui oleh banyak orang, di kompleks perumahan dengan fasilitas umum yang memadai dengan jumlah KK yang cukup banyak, atau di tempat-tempat khusus yang disediakan untuk area komersial. Bagi pemula yang kebetulan ingin membuka salon dan kebetulan tidak memiliki tempat yang strategis sementara jika menyewa tempat juga

KETIKA mengikuti lomba-lomba merias pengantin.

mahal dapat menjadi kendala untuk usaha ini.

3. Memperoleh rekomendasi atau izin dari tetangga. Pada sebagian masyarakat masih memandang bahwa usaha salon identik dengan prostitusi terselubung atau tempat mangkal orang-orang yang kurang disenangi masyarakat seperti guy, banci, dan kelompok abnormal lainnya. 4. Sedangkan apabila usaha sudah berjalan, faktor kritis sebagai mana pada umumnya usaha jasa adalah terletak pada: 5. Orang atau tenaga profesional penghasil jasa, karena jasa tidak dapat disimpan dan memiliki sifat yang sangat spesifik. 6. Terjadinya bajak membajak tenaga kecantikan atau penata rambut sering menyebabkan tingginya turn over mereka. Apabila tenaga yang sudah memiliki pengalaman dan kompetensi tinggi pindah, biasanya para konsumen pelanggan salon kita juga ikut pindah. Kita harus merekrut lagi orang baru yang belum tentu cepat diterima oleh konsumen/ pelanggan. 7. Kemauan untuk terus meningkatkan kompetensi dan keahlian melalui kursus, seminar, pameran yang berhubungan dengan bisnis salon agar selalu mengikuti trend perkembangan. (suk)

Onny Widianty sekarang begitu mencintai profesinya sebagai pengusaha salon kecantikan seakligus perias pengantin. Padahal, lepas SMA ia melanjutkan studi di Fakultas Perikanan Universitas Riau. Tetapi panggilan hati justru bukan ke bidang itu. Onny malah semakin fokus di bidang seni merias wajah dan menjadi wedding

make up artist. Ia belajar merias pengantin secara autodidak dari sang bunda serta selalu mengikuti lomba-lomba rias pengantin setiap ada kesempatan dan menjadi juara.

Keahliannya merias pengantin, selain memang bakat, bisa jadi juga karena faktor genetik alias keturunan. Ya, sang bunda, Saldiah Gusmiyati adalah penata rias yang juga pengusaha salon di Batam. Sejak masih duduk di bangku SMP, Onny sudah ikut membantu ibunya merias wajah para penari. "Dulu saya terpaksa bantu ibu. Pertama-tama pasang bedak lalu lipstik, lama-lama terbiasa merias wajah orang," kenangnya. Namun ia merasakan keasyikan tersendiri dari pekerjaan itu. "Saya dapat uang jajan dari membantu ibu," kenangnya. Onny tak hanya pakar rias merias pengantin Melayu. Anak kedua dari empat bersaudara ini juga mahir memoles pengantin adat dari berbagai daerah di nusantara. Pengantin Jawa, Padang, Sunda, atau Aceh? Tinggal sebut saja, ia akan menyanggupi. Ia juga merupakan penata rias khusus pada Pusat Latihan Tari Sanggar Laksmana yang telah berkeliling dunia. Onny juga ahli dalam memodifikasi jilbab. "Saya suka mengkreasikan jilbab. Jadi, banyak orang yang datang ke tempat saya untuk make up dan ditata jilbabnya," katanya. Untungnya, belum banyak salon dan pusat kecantikan yang mengkhususkan diri di bidang baru ini. "Padahal kan sekarang banyak sekali yang memakai jilbab,"

ONNY berfoto bersama pengantin adat yang di riasnya.

katanya senang. "Kalau sertifikat saya tentu punya. Karena bagi saya itu sangat penting sebagai pengakuan dari negara dan masyarakat akan keahlian yang saya miliki," terangnya soal legitimasi profesinya. Namun, Onny tetap menekankan pada karya yang ia hasilkan ketimbang teori belaka. Soal mencari ide dan ilmu, selain dari lembaga resmi dan sang bunda, Onny juga memanfaatkan teknologi internet. Lewat internet ia bisa mendapat ide dan mengembangkannya menjadi sesuatu yang baru, lalu memasarkannya. Aktivitas wanita cantik ini tak hanya itu, Ia pernah menggelar sebuah lomba modelling bekerja sama dengan pencari bakat dari Jakarta. Di acara tersebut Onny adalah managing directornya. Kini, selain sibuk ke luar kota melayani para calon pengantin, ia juga membuka kursus make up di salonnya, mulai dari kelas make up sehari-hari, make up pengantin, hingga make up sanggul dan make up jilbab. Obsesinya, ia ingin membesarkan bisnis salonnya dengan menggabungkan salon miliknya dan milik sang bunda. Di kota kelahirannya, Pekanbaru, adat dan tradisi budaya Melayu masih demikian kental dan dipegang kuat masyarakatnya. Karena itu ia tak berani sembarangan Ketika menjalankan profesinya sebagai penata rias pengantin adat, ia akan mundur jika keluarga klien menginginkan penata rias pengantin harus berstatus sudah menikah sementara ia masih lajang. Dalam adat budaya Melayu, penata rias pengantin atau 'mak andam' haruslah mereka yang sudah menikah. Onny menghargai hal itu. Namun begitu, Onny tak terlalu kaku dengan 'aturan adat' yang berlaku. Bila sang pengantin bersikukuh menginginkan dirinya yang merias, ia pun bersedia. "Saya cuma menambah riasan atau merapikan riasan yang sudah jadi saja. Tapi ada juga pengantin yang cuma mau saya yang merias. Jadi, meski sudah dirias mak andam, diamdiam dihapus lagi dan saya rias ulang," katanya sambil tertawa geli mengingat kisah unik yang ia alami. Keahlian Onny merias pengantin sudah dikenal luas di kota itu. "Bahkan ada pengantin yang sampai pingsan karena ingin dirias sama saya," katanya keheranan. Mungkin karena Onny menganggap klien seperti teman, maka banyak wanita muda dan calon pengantin yang antri ingin dirias olehnya. Lukisan tangan Onny pada wajah para pengantin juga tak berlebihan. Alami tetapi tetap anggun dan membuat pangling orang yang melihatnya. ***


CMYK

MINGGU, 15 Januari 2012

16

Cicipin Nikmatnya Bubur Jenang

Warung Cobain BIASANYA A menu kolak pisang identik BIASANY dengan bulan puasa, namun di Warung Cobain menu ini bisa disantap setiap hari dengan kombinasi bubur yang sedap di lidah. Namanya bubur jenang yang disajikan lengkap dengan kolak pisang sebagai pasangannya. Oleh: Taslimahudin-Cecep, Liputan Batam

BUBUR Jenang Rp 6.363

FASILITAS lesehan yang diminati banyak pengunjung.

Bagi pengunjung pusat perbelanjaan Mega Mall bisa singgah sejenak melepas letih, setelah berkeliling di pusat perbelanjaan yang berlokasi di Batam Centre tersebut. Sajian menarik ini dapat dinikmati dengan harga yang sangat terjangkau yakni Rp6.363. Unik memang dari segi harga yang memiliki nilai pecahan, sehingga hal ini menjadi salah satu ciri khas

bagi pengunjung Warung Cobain. Begitu juga dengan harga-harga menu lainnya, memiliki nilai pecahan yang membuat pengunjung tersenyum melihatnya. Walaupun awalnya restoran ini menyajikan menu masakan rumahan sesuai dengan konsepnya. Seperti sajian sambel gledek, sambel teri, sambel tempe, ayam bakar, ikan millenium, nasi remes serta

mie goreng jawa. Setelah berjalan beberapa bulan, lalu menunya semakin berfariasi, ternyata pilihan menyajikan menu yang khas dan jarang ditemui di restoran lain inilah yang menjadikan Warung Cobain menjadi pilihan bagi pengunnjung mall untuk bersantap.

CMYK

Sementara menu sehariharinya yang dapat dipesan yaitu empal goreng, mie godog Jawa dan terong balado yang dicari penggemar masakan pedas. Dari segi harga menu yang disajikan memiliki keunikan tersendiri, karena harganya memiliki nilai

pecahan. Seperti nasi rames seharga Rp17.272, begitu juga dengan sambel teri seharga Rp4.545, dan menu bandeng presto seharga Rp13. 636. “Menu-menu baru itu kita tawarkan dengan tujuan semakin banyak pilihan makanan jika berkunjung ke warung kami, yang menunya jarang dijumpai di pusat perbelanjaan lainnya,� kata Josep pemilik Warung Cobain. Untuk menikmati aneka sajian khas dengan kelezatan spesial ini, pengunjung restorasn bisa memilih area yang tersedia. Mulai dari area lesehan bagi yang menyukai bersantap sambil duduk bersila atau sofa dan kursi seperti biasanya bersantap di restoran.

Walaupun restoran ini buka beberapa waktu lalu, pengunjungnya sudah sangat ramai, terutama akhir pekan. Nah, jika ingin menikmati hidangan Warung Cobain di akhir pekan, maka siap-siaplah untuk antri, karena sangat ramai dikunjungi. Tidak hanya pengunjung lokal, wisatawan dari Singapura dan Malaysia yang berlibur ke Batam juga banyak yang menyukai menu Warung Cobain. “Waktu weekend, diharapkan konsumen datang lebih awal, karena bisa menunggu alias ngantri,

maklumlah banyak konsumen yang memang sengaja datang untuk berkumpul atau ingin merasakan menu-menu di sini,� tambah Josep. Jadi, bagi yang berkunjung ke tempat ini, harus nyobain aneka menu yang tersedia. Karena dari namanya saja sudah menunjukan semua menu yang tersedia harus dicoba. Karena akan terus penasaran kalau belum sempat mencobanya. (*)

Warung Cobain Mega Mall lantai 2 Batam Centre


Minggu, 15 Januari 2012 20 Safar 1433 H TERBIT 24 HALAMAN NO 14/1 TAHUN KE 11 HARGA ECERAN RP2000,HARGA LANGGANAN RP2.500,UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

Kemauan dan Keberanian, stasi Kunci Meraih Pre

Kuliah Sam bil Kerja, Asyik !

Bagaimana Jadi Guru Idaman

Cerpen:

Tukang Dendang


Ekpresi & Prestasi

Minggu,

15 Januari 2012

18

DOK/HALUAN KEPRI

yang sekolah er jadi siswa bukan d in m N A G itu JA N ena prestasi di daerah. Kar swa di perkotaan atau si hanya milik ajar di sekolah berlabel el b g ), RSBI siswa yan ndar Nasional ta S h la o ek SSN (S dar olah Berstan (Rintisan Sek ). Internasional DOK/HALUAN KEPRI

Liputan: J ohni FF,, Liputan Batam

Prestasi akademik dan nonakademik adalah milik semua orang. Dan keberhasilan tersebut melewati batas ekonomi dan geografi. Yang penting, para siswa punya kemauan dan keberanian. Dengan modal ini, prestasi pasti akan bisa diraih. Nah, semangat inilah yang ada para diri sobat yang sekolah di daerah-daerah yang jauh dari kebisingan kota, minim dengan fasilitas dan belajar di gedung sekolah seadanya. Dengan semangat untuk maju dan pantang menyerah dengan didasari oleh kesadaran potensi diri dari dalam, mereka belajar dengan tekun mampu membanggakan sekolah dan daerahnya. Dan tidak sedikit juga yang sukses bekerja di berbagai bidang serta menjadi pejabat tinggi. "Kami tidak malu menjadi siswa yang sekolah di daerah. Yang penting bagaimana kami bisa belajar dengan baik dan lulus dengan hasil yang bagus," ujar Minah, seorang pelajar di SMK 1 Bungaran Barat, Natuna kepada Haluan Kepri, akhir pekan lalu. Siswa jurusan Akutansi yang sedang mengikuti Praktek Kerja Industri (Prakerind) di salah satu perusahaan di Mukakuning ini, senang bisa mewakili sekolahnya untuk Prakerind di Batam.

Karena kesempatan ini, lanjutnya, tidak bisa diperoleh oleh semua siswa. Beruntung, cewek kelahiran 24 April 1994 ini memiliki prestasi akadamik yang bagus di sekolahnya yakni meraih juara umum. Maka, pihak sekolah mencarikan tempat prakerind di Batam. "Saya belum pernah ke Batam karena itu setelah diberi tahu akan Prakerind ke Batam, saya sangat senang dan bangga," ujar siswa yang menyukai mata pelajaran Matematika ini. Minah yang selama ini tinggal bersama kakaknya di Sedanau, tidak merasa canggung meski harus tinggal di Batam seorang diri selama 4 bulan. Untuk pekerjaan rumah, seperti mencuci pakaian dan memasak, Minah mengaku sudah terbiasa. "Sejak awal sekolah saya sudah terbiasa hidup mandiri karena kedua orang tua saya tinggal di Kalimantan Barat," ujar siswa yang bercitacita ingin jadi pengusaha ini. Sebagai siswa yang berasal dari daerah, Minah ingin menunjukan kepada siswa Prakerid di Batam, bahwa dirinya juga memiliki kemampuan akademis dan bisa melaksanakan tugas-tugas di tempat Prakerind dengan baik. Meski Ia menyadari bahwa siswa sekolah di Batam rata-rata sudah memiliki fasilitas belajar yang lengkap, sedang dirinya di Natuna belajar dengan fasilitas yang terbatas. "Sekolah kami memang minim fasilitas. Lap komputer saja kami belum

PENDIAM, Rajin dan Ambisius, Materialis, Gengsi Tinggi, Suka Memerintah, Suka memperalat Orang Lain. Pekerjaan: Mencari inspirasi. Keuangan: Lepas lagi. Asmara:Sudah maksimal. Pasangan Serasi : Cancer, Taurus, Virgo, Scorpio, Pisces Pasangan Tidak Serasi : Gemini, Leo, Sagitarius, Aquarius Hari Keberuntungan : Sabtu SUKA Memimpin, Dermawan Dan Murah Hati, Penuh Gaya, Aristokratik, Congkak, Percaya Diri Tinggi Pekerjaan: Berontak. Keuangan:Lebih besar. Asmara: Kritis. Pasangan Serasi : Aries, Gemini, Libra, Sagitarius Pasangan Tidak Serasi : Cancer, Virgo, Capricorn, Pisces Hari Keberuntungan : Rabu AGRESIF, Energik, Impulsif, Berjiwa Pemimpin, Tidak Sabaran, Egois, Cepat Emosi Pekerjaan: Santai dulu. Keuangan: Berinvestasi. Asmara:Jaga kesetiaan. Pasangan Serasi : Gemini, Leo, Aquarius, Sagitarius Pasangan Tidak Serasi : Taurus, Virgo, Scorpio, Pisces Hari Keberuntungan : Sabtu

punya. Untuk memakai komputer di sekolah harus bergantian dengan siswa lain. Namun hal ini tidak menjadi masalah karena yang penting semangat dan kemauan kami untuk belajar melebihi siswa-siswa di perkotaan," paparnya. Semangat yang sama juga terlihat pada Arif Maulana, siswa SMK 1 Bungaran Barat yang juga melaksanakan Prakerind di Mukakuning. Arif juga telah siap bersaing secara kemampuan akademis dengan para siswa Prakerind lain di Batam. Karena memang, jauh-jauh hari anak bungsu dari tiga bersaudara ini punya keinginan untuk Prakerind di Batam yang dikenal sebagai pusat industri terbesar. "Saya juga baru pertama kali ke Batam. Sesampai di Batam ternyata benar apa yang diceritakan banyak orang. Bahwa kota ini telah maju dan selalu ramai," ujar Arif bercita-cita ingin menjadi seorang Akuntan Pajak. Hidup jauh dari orang tua selama Prakerind ternyata juga tidak menjadi kendala bagi Atif. Pasalnya, sejak kecil dirinya sudah didik oleh orang tua untuk hidup mandiri. Karena tidak akan selamanya tinggal bersama orang tua, ketika nanti kuliah pasti jauh dari orang tua. "Tak masalah tinggal di Batam sendiri. Saya ingin membanggakan orang tua

BERJIWA Petualang, Pandai, Suka Kebebasan, Mandiri, Pandai Berdiplomasi, Berpandangan Luas Pekerjaan: Teror. Keuangan:Pengeluaran tambahan. Asmara: Andalkan logika. Pasangan Serasi : Aries, Leo, Libra, Aquarius Pasangan Tidak Serasi : Taurus, Cancer, Scorpio, Capricorn Hari Keberuntungan : Kamis SUASANA Hati Tidak Menentu, Sentimentil, Setia, Penuh Perhatian, Sulit Memaafkan, Memiliki Daya Ingat Yang Kuat Pekerjaan:Ada ancaman. Keuangan:Cukup besar. Asmara: Butuh pengertian. Pasangan Serasi : Capricorn Pasangan Tidak Serasi : Gemini, Leo, Sagitarius, Aquarius Hari Keberuntungan :Sabtu

MEMILIKI Sisi Manusiawi Yang Besar, Penuh Cinta, Praktis, Suka Mengkhayal Pekerjaan: Semangat baru. Keuangan: Rezeki baru. Asmara:Makin mesra. Pasangan Serasi : Taurus, Cancer, Scorpio, Capricorn Pasangan Tidak Serasi : Aries, Leo, Libra, Aquarius Hari Keberuntungan : selasa

dengan prestasi di sekolah," katanya. Pelajar kelahiran Sedanau, 29 Oktober 1995 ini berharap pemerintah daerah bisa memperhatikan sekolah mereka yang masih minim fasilitas. Seperti, penggadaan lap Akutansi yang sangat diperlukan sekali oleh para siswa akutansi agar mereka bisa mempraktekan ilmu teori yang didapatkan. * * *

PANJANG Akal, Pendiam, Pendendam, Gigih, Tekun Pekerjaan: Berikan bukti. Keuangan: Cari tambahan. Asmara: Miskomunikasi. Pasangan Serasi : Cancer, Virgo, Capricorn, Pisces Pasangan Tidak Serasi : Aries, Gemini, Libra, Sagitarius Hari Keberuntungan : Jumat

PENUH Keraguan, Bimbang, Adil Pandai Bermuka Dua, Memiliki Naluri Yang Kuat, Mempesona Pekerjaan: Lembaran baru. Keuangan:Tambahan rezeki. Asmara: Sangat mencintai. Pasangan Tidak Serasi : Taurus, Virgo, Scorpio, Pisces Hari Keberuntungan : Minggu

LINCAH, Pandai berbicara, Tidak Stabil, Mudah Berubah-Ubah, Mudah Gugup, Sangat Peka

KERAS Kepala, Materialistis, Pasif, Ramah & Sabar, Praktis dan Setia, Memiliki Jiwa Toleransi

Pekerjaan: Hampir terbuai. Keuangan:Banyak kesempatan. Asmara: Tersanjung. Pasangan Serasi : Aries, Leo, Libra, Aquarius Pasangan Tidak Serasi : Taurus, Cancer, Scorpio, Capricorn Hari Keberuntungan : kamis

Pekerjaan:Mencari teman. Keuangan:Kurang beruntung. Asmara:Pelan-pelan. Pasangan Serasi : Cancer, Virgo, Capricorn, Pisces Pasangan Tidak Serasi : Aries, Gemini, Libra, Sagitarius Hari Keberuntungan : Rabu

TENANG, Obyektif ( Tidak Memihak), Jenius, Penuh Ide, Cepat Mengerti

PRAKTIS, Analistis, Kritis, Berkepala Dingin Dan Logis, Rajin, Sederhana

Pekerjaan:Mendapat cobaan. Keuangan:Banyak kesempatan. Asmara: Berkorban. Pasangan Serasi : Aries, Gemini, Libra, Sagitarius Pasangan Tidak Serasi : Cancer, Virgo, Capricorn, Pisces Hari Keberuntungan : minggu

Pekerjaan: Tegas. Keuangan:Keputusan penting. Asmara: Berbunga-bunga. Pasangan Tidak Serasi : Aries, Leo, Libra, Aquarius Hari Keberuntungan : kamis


Minggu,

Ekpresi & Prestasi

15 Januari 2012

Sharifah Meri Kepsek SMK 1 Bungaran Barat, Natuna

Ingin Terus Mengabdi sebagai Pendidik EBIH 25 tahun mengabdi menjadi seorang guru, Sharifah Meri telah kenyang makan asam garam di dunia pendidikan. Namun di usianya yang telah mencapai 52 tahun, Meri--begitu sapaan akrabnya -- tetap semangat untuk menstranfer ilmu kepada anak-anak didiknya.

L

Bagi ibu tiga anak ini, menjadi seorang guru adalah pilihan hidupnya. Karena itu, untuk menggapai impian itu Ia harus meninggalkan kampuang halamannya di Sedanau, Natuna untuk menempuh pendidikan keguruan di Universitas Riau. Padahal, Meri bukan berasal dari keluarga berada tapi tekad untuk menjadi guru sekaligus membanggakan orang tua tak menyurutkan langkahnya. "Ketika kuliah, saya bekerja di rumah dosen. Dari situ saya bisa membantu orang tua membiayai kuliah," ujar Meri kepada Haluan Kepri mengenang masa-masa sulit saat kuliah dulu. Alumni FKIP Jurusan Sastra Indonesia tahun 1986 ini, mengaku setelah tamat kuliah dirinya langsung kembali ke Sedanau untuk menerapkan ilmu yang sudah diperoleh di bangku kuliah. Meri berpikir, siapa lagi yang mau ke Natuna kalau bukan putra daerahnya. Pasalnya, saat itu kondisi kabupaten yang berbatasan dengan Kalimantan ini masih jauh teringgal, baik pembangunan fisik maupun taraf kehidupan masyarakatnya. "Saya mengikuti tes CPNS dan diterima. Kemudian saya ditawari mau bertugas dimana, akhirnya saya dipekerjakan atau istilah DPK di SME Kusuma Bangsa, sekolah swasta tertua di Bungaran Barat," jelas alumni SMEA Pembangunan Tanjungpinang 1981 ini. Meri melanjutkan ceritanya, ketika itu Bungaran Barat merupakan pusat sekolah di Natuna. Karena hanya ini satu-satunya sekolah swasta sehingga masyarakat di pulau-pulau sekitar banyak menyekolahkan anak-anak mereka di SMEA Kusuma Bangsa. Jatuh bangun membangun sekolah ini dirasakan Meri hampir 20 tahun. Barulah pada tahun 1997, SMEA Kusuma Bangsa diserahkan kepada pemerintah dan dijadikan SMKN 1. Mungkin karena pengalaman yang sudah

Menjadi Guru Profesional dan Idaman ?

S O S O K guru sekarang ini lebih banyak mendapatkan perhatian dari masyarakat dan pemerintah. Dari berita yang paling positif sampai yang paling negatif datang dari pribadi yang menjadi teladan para murid ini. Dari suatu kisah perjuangan guru di daerah terpencil sampai tindakan seorang guru yang berlebihan dalam menghukum muridnya. Profesi guru, akhir-akhir ini, begitu menjamur. Selain karena mendapatkan apresiasi pemerintah lewat program sertifikasi, pekerjaan menjadi guru sangat laris manis. Tak jarang jika ada lowongan pekerjaan, pos guru selalu banyak dicari oleh para lulusan-lulusan muda. Begitu banyaknya lapangan kerja untuk guru, sehingga proses perekrutan terkesan asal-asalan. Yang penting punya ijazah mengajar. Hal ini juga didukung oleh para calon guru yang kurang mempunyai jiwa seorang pendidik, hanya sampai pada tahapan pengajar saja. Jadi, tidak sedikit proses belajar mengajar di sekolah terlihat seperti mengejar hasil tertinggi, tanpa memperhatikan proses pembelajaran dalam jangka waktu yang lama. Menjadi guru profesional dan idaman merupakan cita-cita semua pendidik. Tapi, tidak semua guru mau menjalani proses menuju ke tingkatan tertinggi ini. Kriteria profesional dan idaman dapat dicapai dengan menjadi sosok guru yang sabar, cerdas, humoris, perhatian, dan kreatif. Profesional dalam bidangnya dan idaman karena kepribadiannya yang menginspirasi. 1. Sabar Menjadi guru yang sabar adalah tahapan pertama yang harus dilalui. Dalam hal ini, guru harus bisa menjadi pribadi yang realistis dengan memahami bahwa kondisi setiap siswanya berbeda antara satu dengan yang lain. Karen itu, guru harus sabar dalam mengevaluasi kembali semua skenario pengajaran yang

telah dilakukan dan memperbaikinya. 2. Cerdas Membawa guru menjadi pribadi yang mempunyai kapasiltas keilmuan yang lebih daripada siswa. Meski tidak jarang, sekarang, banyak siswa yang kecerdasannya melebihi guru. “You are what you say.” Kapasitas seseorang sangatlah ditentukan dari cara dia berbicara. Pada tingkatan kedua ini guru harus memperkaya khazanah keilmuannya dengan selalu belajar melalui sumber-sumber keilmuan yang sesuai dengan perkembangan zaman dan perkembangan ilmu itu sendiri. 3. Humoris Guru yang humoris harus bisa membuat suasana belajar menjadi nyaman dan menyenangkan. Guru yang memiliki nilai humor dapat menjadikan lingkungan sekitar bebas dari rasa takut. Menurut Lowman (1990) yang dikutip dalam Oktaberlina (2010), penciptaan lingkungan yang bebas dari rasa takut (stress free environment) sangatlah mendukung proses belajar siswa. 4. Perhatian Pada tahapan keempat, guru atau pendidik harus memiliki sense of caring. Dengan kata lain, guru harus mampu melakukan pendekatan kepada siswa yang terlihat kesulitan dalam belajar. Selain itu, guru harus bisa menjelaskan materi berikutnya ketika semua siswa sudah bisa mengikuti dan siap menerima. 5. Kreatif Saat guru yang humoris dapat menciptakan suasana pengajaran yang menyenangkan melalui lingkungan yang bebas rasa takut, guru yang kreatif bisa menciptakan suasana pengajaran yang menyenangkan melalui sistem pengajaran yang bervariasi. Guru yang kreatif harus bisa mengimplementasikan metode pengajaran yang berbeda-beda, misalnya metode klasikal, diskusi, class project, excursion, dan lain-lain; yang disesuaikan dengan kondisi siswa dan apa yang disampaikan. Dengan demikian, kehadiran pendidik yang kreatif akan benar-benar ditunggu oleh anak didiknya. Semakin bersemangat siswa belajar, semakin tertantang pula mereka untuk membuat gurunya bangga. (jof (jof//d s b )

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

19

banyak, pemerintah mengangkat Meri sebagai kepala sekolah hingga saat ini. "Sejak sekolah ini menjadi sekolah negeri siswanya terus berkurang karena telah hadirnya sekolah-sekolah lain di Natuna. Namun saya tidak mempersoalkan hal itu karena yang penting bagi saya bukan kuantitas tapi kualitas," tegasnya. Kendati Natuna dikenal sebagai daerah yang 'kaya', namun hal ini belum berdampak signifikan kepada masyarakatnya, terutama dalam peningkatan mutu pendidikan. Setidaknya, Meri melihat dengan minimnya fasilitas yang dimiliki sekolah yang Ia pimpin. Salah satunya, belum adanya sarana laboratorium padahal sekolah ini memiliki empat jurusan yakni, Akutansi, Pemasaran, Administrasi Perkantoran dan Teknologi Komputer dan Jaringan. Kesemua jurusan ini merupakan pelajaran yang sangat membutuhkan lab, sebagai wadah untuk mengaplikasikan ilmu teori yang sudah mereka peroleh. "Minimal kami membutuhkan empat lap tapi sampai saat ini belum ada. Fasilitas yang ada hanya enam unit komputer, yang harus dipakai bergantian oleh para siswa," papar Meri. Meri mengaku, jika ditanya sanggup memimpin sekolah ini pasti jawabnya tidak sanggub tapi karena dirinya putra daerah, Ia punya keinginan besar untuk memajukan anak-anak di daerahnya. Karena itu, dalam setiap kali berdiri di depan kelas, Meri selalu mensuport para siswanya meski kalian tinggal di desa tapi bisa bersaing dengan siswa-siswa di kota. Karena itu kalian harus meningkatkan kualitas. "Sekarang kamu datang ke Batam menjadi tukang sapu tapi setelah 5 tahun ke depan kamu yang menyuruh orang menjadi tukang sapu," begitu analogi yang diselalu disampaikan Meri untuk menyemangatkan anak didiknya. Kepada generasi muda di daerah lain khususnya Natuna, Meri mengajak untuk bersama-sama memajukan daerah. Sebagai generasi mudah harus tunjukan kemampuan sendiri. Jangan putra daerah menjadi penonton di daerah sendiri. Guru yang selalu menjadikan murid-muridnya sebagai sahabat ini mengaku, setelah pensiun tetap ingin mengabdikan diri sebagai pendidik. "Setelah pensiun saya ingin membukan kursus di kampung saya," tutupnya. (jof (jof))

Bintang Kelas

Sucy Oktari Mahasiswi UNIBA

Kuliah sambil Kerja, Asyik ! M E N Y E I M B A N G K A N antara waktu kuliah dengan bekerja bukanlah pekara yang gampang. Sering kali harus dihadapkan dengan dua pilihan, pergi bekerja atau menyelesaikan kuliah. Namun hal ini tidak menjadi masalah bagi Sucy Oktari. Komitmen yang tinggi untuk melaksanakan kuliah sambil bekerja membuat gadis berusia 19 tahun ini sangat telaten dalam membagi waktu. Sebelum menamatkan pendidikan di bangku SMK dua tahun lalu, Sucy sudah membuat planing untuk melanjutkan pendidikan. Karakteristik Batam sebagai kota industri menjadi salah satu faktor yang memotivasi cewek berkaca mata ini untuk kuliah sambil bekerja. Menurutnya, alangkah baiknya kuliah sambil bekerja karena jika cuma kuliah setelah tamat Ia tidak tahu mau bekerja apa nantinya. "Saya lihat kebanyakan di Batam, mahasiswanya sudah bekerja karena itu waktu masih sekolah saya juga ingin seperti mereka," ujar Sucy yang selalu menjadi juara kelas ini. Sucy bercerita, setelah menamatkan sekolah, dirinya langsung mendapat tawaran untuk bekerja di sebuah perusahaan di Mukakuning. Gayung bersambut, kesempatan ini tidak disia-siakan oleh Sucy. Ketika mengikuti tes wawancara, Sucy dengan jujur mengaku bahwa dirinya bekerja sambil kuliah. "Saya ngaku bahwa saat ini sedang kuliah, ternyata direspon positif oleh pihak perusahaan dan memberikan kesempatan kepada saya untuk bekerja," papar anak sulung yang hobby membaca artikel ini. Kesempatan ini emas ini dilaksanakan dengan baik oleh Sucy. Setelah diterima sebagai mahasiswi jurusan Sistem Informasi di Universitas Batam, ia bekerja sebagai staf HRD di PKM Group. Keduanya bisa berjalan dengan baik terbukti pencapaian nilai mahasiswi semester III ini sangat memuaskan dengan IPK 3,68. Karena dalam kondisi apapun di tempat kerja, Sucy selalu memprioritaskan urusan kuliah. "Alhamdulillah hasilnya bisa berimbang, kuliah tetap berjalan, kerja tidak terganggu," ulas Sekretaris Hima Ilmu Komputer UNIBA ini. Sucy yang saat ini bekerja sebagai staf departement maintenance di PT SMB Industri Kabil merasa bangga karena sudah bisa membantu orang tua, terutama untuk biaya kuliah. Hampir semua biaya kuliah Sucy tidak lagi meminta kepada orang tua. Bahkan, gaji yang diterima setiap bulan semuanya diserahkan kepada mama untuk membagi-baginya.

Kesibukan melaksanakan rutinitas kuliah dan bekerja bukan berarti Sucy tidak bisa menikmati masa-masa indah sebagai anak remaja. Biasanya, hari libur kerja setiap Sabtu digunakan Sucy untuk refresing, bertemu dengan teman-teman atau melakukan kegiatan santai. Sucy mengaku, kedua orang tuanya telah memberikan kepercayaan penuh kepadanya jika berada di luar rumah. Jadi apa pun yang dilakukan Ia selalu ingat dengan orang tua. Nah bagi cowok-cowok yang ingat menjadi teman dekat Sucy, ada syaratnya yakni tidak bisa malam mingguan. Loh ? Cewek berambut panjang ini beralasan, dirinya tidak pernah keluar rumah pada malam hari kecuali untuk urusan kuliah. " Yang mau jadi cowok Sucy harus siap tak bisa malam mingguan," tutup Sucy mengakhiri perbincangan sambil mengumbar senyum manisnya. (jof )


Seni & Budaya

Minggu,

Sajak - Sajak

Pantun Budak Bertuah dari Nagoya Dijual Minggu, 08 Januari 2012 Lalu sebab bencana orang mengungsi banyak yang tidak mendapat nasi inilah pantun tentang korupsi korupsi dilakukan orang berdasi

Wo Bu Dong

diasah tajam pisau belati untuk memetik bunga melati walau tahun sudah berganti usut korupsi jangan berhenti

Wo Bu Dong.... Hidup tak boleh bengong... Wakarimasen.... Hidup adalah misteri...Pecahan kaca yang membentuk mozaik... Tersusun dalam puzzle...entah siap yang mengakhiri... Tak bisa dibayar..meskipun jutaann sen...Wakarimasen....

dayung perahu di air tenang sarat muatan cengkeh dan pala kasus bansos masih terkenang dana hibah kpu menghangat pula

Laa afham.. Laa afham..la afham...tak ada yang faham.. Memahami apa yang inginkan pencipta... Kita berharap meraih syurga...bukan Sebaliknya.. mengisi hidup dengan Kebajikan..demi sebuah akhir yang sempurna... Hasil adalah akhir...sebuah penantian... Agar hidup penuh pencapaian..Laa Afham...

langkah di ubin memakai kasut kasut tuan beli di pasar raya kita doakan jaksa jujur mengusut semua yang terlibat masuk penjara

Ik Begrijp Het Niet.... Hari ini harus baik...meskipun kenyataan hidup menjadi pahit.... Seteguh karang hadapi hantaman... Dalam lautan tak ada yang bisa menebak..badai atau karam... Badai hati..badai jiwa..badai Hiduuuup... Badai hati membantai Harga diri demi sebuah hidup yang tak berarti... Badai Jiwa....haruskah kita berkata...aku masih ada..dalam kerlingan maut.. sanggupkah ajal... luput.. Badai hidup...tertahan angin gelombang laut.. Menyulut hati menjadi bisu dan kalut..... Hidup bagaikan magnit..Ik Begrijp Het Nit

Dibeli Nur Asih Mahasiswi Unrika Batam dara melayu namanya susi pergi ke pekan di pagi hari orang berdasi suka korupsi nyata mereka petinggi negeri ke pekan beli si ikan pari jangan lupa ikan tenggiri silih berganti kasus korupsi korupsi kpu diusut kajari

Wo Bu Dong.... Hidup tak boleh bengong... Je Ne Comprends Pas.... Disini..Beribu jiwa menjadi lemas.... Tak berdaya dihempas badai Hidup.. Tak tahu kemana arah .. Meski petunjuk Jiwa didepan mata... Namun... Kerasnya hati buat jiwa semakin basi.. Tertahan angan dalam lintas pikiran... melengkung ringkih badan...bukanlah...sebuah ancaman.. sebab hati tak kan pernah mati meski dihantam hidup. Jiwa pun lemas...Je Ne Comprends Pas....

beli emas dua puluh empat karat emasnya disimpan di dalam peti usut korupsi transparan pada rakyat koruptor ganjar dengan hukuman mati

MEKAR, Lukisan Reins Asmara, rumahitam Batam

bulat bertangkai angka sembilan jadi angka enam jika dibalikkan usut korupsi tegakkan keadilan agar rakyat tak selalu dirugikan

Auf Widersehen.....Non Capisco... Anlamiyorum..Ihaemothaeyo....

Sajak Al Naziran Syahputra

Tidak......Tidak...tak boleh menyerah pada nasib yang telah terunggah.. Sebab jiwa masih bertenaga.. Dalam Hati..ada kekuatan...meskipun Kelemahan menganga...

Bulan Sebelum Senja

Atau biarkan dulu malam tiba baru kita kan bersua.

gadis melayu menari jogi gadis meringis terinjak paku depe erde batam tercoreng lagi tiga gadis abege telah mengaku

Mungkin . . . mungkinkah kau terlalu rindu Atau takut aku tak datang padamu? Hingga kau datang lebih dulu.

baca haluan duduk di bangku membaca berita aku terpaku tiga abege sudah mengaku pecat segera oknum pelaku

Tak sabarkah kau menunggu usai senja

(17 Mei 2011, 08.12 WIB)

Tak percayakah kau pada janji waktu Atau lupa kalau aku juga punya rindu.

dari batam hendak ke meral musik di fery irama rege oknum dewan tidak bermoral doyan menggauli gadis abege

aah sudahlah . . . yang penting kita sudah bertemu . . . walaupun tidak pada waktu . . .

Pantun kiriman Rahman dari SagulungBatam Siapa sudi hendak membeli?

(10 November 2011 jam 15:31)

BIODATA

Pantun Dijual Minggu Ini membaca haluan kepri hari jumat sungguh beritanya tidak sepele oknum depe erde batam amat bejat gemar menggauli gadis abege

Mentari belum padam terbenam semangat merahnya masih menyala di ufuk barat Tapi engkau telah tiba . . .

Tak Boleh bengong... Wo Bu Dong Wo Bu Dong.... Wo Bu Doooooooong....

2.

20

Pantun Minggu Ini

Sajak Fitrie Harakie

1.

15 Januari 2012

Fitrie Harakie nama aslinya Syafitriandy. Lahir di Dabosingkep 20 Juni 1981. Aktif di komunitas LRS ( Leutika Reading Society) Chapter Lingga. Guru SMA Negeri 2 Singkep, Kabupaten Lingga. Al Naziran Syahputra. Menetap di Tanjunginang. Gemar membaca dan menulis puisi.

Silakan kirimkan pantun anda pada kami. Kami akan bantu menjualnya. Pantun anda selambatnya kami terima Rabu dini hari setiap minggunya di alamat email: tarmiziasultan@gmail.com.

Ragam

BATAM MEMBACA

''Gempa Literasi Lokal Untuk Indonesia Membaca'' Oleh: tarmizi a sultan (Redaktur Seni Budaya Haluan Kepri)

A K H I R November 2011 lalu, sejumlah sastrawan (sebagiannya juga berprofesi sebagai wartawan) dari berbagai daerah di Indonesia, selama 4 hari berhimpun di Grand Pasundan Hotel Bandung, dalam majelis TOT TBM yang difasilitasi Direktorat PAUD NI Pendidikan Masyrakat Depdikbud RI kerja sama dengan Froum TBM Indonesia. Saya mendapat kesempatan sebagai salah seorang peserta dalam majelis itu, dalam kafasitas saya selaku pengelola TBM Raja Ali Kelana komunitas seni

rumahitam Batam. Salah satu hasil akhir dari majelis TOT TBM di kota kembang itu, disepakati meneruskan gerakan GEMPA LITERASI yang telah beberapa waktu lamanya digulirkan Ketua PP FTBM Indonesia, Gol A Gong (Inisiator Rumah Dunia, Serang Banten). Seluruh peserta majelis TOT TBM ketika itu sepakat untuk melakukan kampanye peningkatan minat baca dan tulis masyarakat tanpa batasan usia, profesi, dan latar belakang pendidikan dan pekerjaan. Sebagai contoh, di Batam, terhitung 1 Januari 2012 rumahitam telah memulakan gerakan BATAM MEMBACA, sebagai gerakan gempa literasi lokal yang muaranya menuju Indonesia Membaca sepanjang masa. Seluruh Kota di

Indonesia di harapkan melakukan gerakan yang sama, dan dapat dilakukan oleh siapa saja. Saat ini, sejumlah kota di Indonesia telah melakukan gerakan yang sama, seperti Padang Membaca yang digerakan sastrawan Yusrizal KW. Di Bandung juga telah dimulai Bandung Membaca yang salah satunya dimotori Majelis Sastra Bandung dan teman-teman pengelola TBM di berbagai sudut Kota Bandung. Di Lampung, konon gerakan Lampung membaca juga sudah pula digulirkan teman-teman dari Komunitas Berkat Yakin. Di Palu, sastrawati Hudan Nur juga telah menggiatkan Palu Membaca. Untuk gerakan BATAM MEMBACA, seperti halnya

gerakan di kota lainnya, dukungan dari berbagai pihak tentunya sangat diharapkan. Siapa saja bisa berperan dalam gerakan ini. Khususnya bagi para pihak yang memiliki kelebihan finansial dan memiliki buku-buku bacaan, baik buku cerita anak, buku pendidikan, hukum, sejarah, ketenagakerjaan dll, dan bukubuku yang dimiliki tidak lagi dimanfaatkan dan hanya ditumpuk di gudang rumah atau kantor, maka anda dapat berperan dalam gerakan Batam Membaca melalui WAKAF BUKU sebagai salah satu program gerakan Batam Membaca. Tidak hanya sampai di situ, bagi siapa saja yang memiliki waktu lapang, dapat pula berperan sebagai relawan BATAM MEMBACA bersama komunitas seni rumahitam,

atau melakukan sendiri bersama teman dekat, kelompok organisasi dan lainnya. Minggu 1 Januari 2012, BATAM MEMBACA telah dimulakan. Setiap hari Minggu, pengurus, anggota dan relawan rumahitam akan turun ke pemukiman penduduk, membawa ratusan buku, majalah, makalah, kliping koran dll bersama kelengkapan yang diperlukan. Buku-buku yang dibawa akan dibentang di atas tikar palstik, dan masyarakat tanpa batasan usia dapat membaca secara gratis. Gerakan Batam Membaca juga dilengkapi dengan berbagai pertunjukan seni, belajar melukis dan mewarnai, baca puisi, monolog, mendongeng serta aktifitas lainnya yang muaranya memotifasi orang lain untuk

gemar membaca dan menulis. Pada kesempatan lain, BATAM MEMBACA juga menggelar agenda Bengkel Penulisan Gratis (BPG) yang dilaksanakan setiap hari Sabtu, pukul 14.00 WIB hingga 17.00 WIB di gedung Teater Kecil Raja Ali Kelana komunitas seni rumahitam. Kegiatan ini juga berkaitan dengan program dapur sastra rumahitam, satu dari lima dapur kreatif yang ada di komunitas seni rumahitam. BPG terbuka untuk semua kalangan yang berminat mengenal dan mendalami dunia penulisan. BPG tidak hanya fokus pada penulisan karya sastra, tapi juga jurnalistik serta bentuk penulisan lainnya. Sebagai penggagas BATAM MEMBACA, kami mengajak semua pihak untuk ambil

bagian, menjadi pewakaf buku, relawan, supporting pemikiran dan kerjasama dalam berbagai kepada sesame. Sejauh ini, dari program wakaf buku, BATAM MEMBACA yang digawani TBM Raja Ali Kelana rumahitam, telah menerima 304 eks buku dan majalah wakaf. Dari jumlah tersebut, terdiri dari 84 judul buku dan komik kategori bacaan anakanak dan dewasa umum. Untuk wakaf buku, dukungan tidak hanya datang dari karib kerabat yang bermastautin di Batam, tapi juga datang dari berbagai kota di Indonesia yang kami coba kabari tentang gerakan BATAM MEMBACA. Kiriman terakhir sebanyak 5 eks buku datang dari Bode Riswandi, seorang sastrawan dan Dosen salah satu perguruan tinggi di Bandung.***

REDAKSI menerima naskah cerpen, puisi, pantun, resensi buku dan karya tulis budaya lainnya, serta poto lukisan kirim ke alamat email:tarmiziasultan@gmail.com, cc email:sijorimedia@yahoo.com. Khusus karya tulis selain cerpen, pantun dan puisi, Redaksi berhak melakukan editing tanpa menghilangkan substansi tulisan. Setiap pengirim, harus mencantumkan biodata dan alamat lengkap, serta nomor kontak.


21

Minggu,

Seni & Budaya

15 Januari 2012

Cerpen: Nofriadi Putra

Tukang Dendang TERDENGAR mendayu-dayu suaranya jika ia mendendangkan sebait pantun. Pantun yang berisi gurau-gurauan. Ketika bernyanyi, lengking suaranya akan cangkok mencangkok dengan bunyi gendang dan nada saluang. Benar-benar pandai ia mengimbangi suaranya sehingga menggema di telinga. Sayang, orang-orang yang tidak tahu sering membicarakan yang miris tentang dia. Mungkin karena ia sering pulang pagi. Apalagi yang mengantar ia pulang kebanyakan laki-laki. Kalau tidak sebelum subuh, atau ketika orang-orang berjalan kaki pergi ke surau, ia masih di jalan menerobos tebal embun. Dengan kelumunan baju tebal serta rambut dan lipstik yang pucat. Ia menelusup dingin subuh. Begitulah yang dialami Serunti. Perempuan muda yang baru punya suami. Lakilaki yang dicintainya sejak remaja dulu melamarnya dengan selembar sejadah. Sejak itu ia memutuskan berhenti sekolah lantaran ayah dan ibunya tak sanggup lagi membayar uang SPP. Serunti menerima pinangan dari seorang penjaga keamanan kampung yang telah lama didambakannya. Sampai saat ini pernikahan mereka belum dikaruniai anak. Entah mengapa demikian. Mungkin keputusannya untuk meminum pil KB atau memang belum niat punya anak. Namun, ada rumor yang beredar, mereka memang sepakat untuk belum punya anak. Alasannya sederhana. Alasan ekonomi. Sebab Buyung yang hanya sebagai Linmas kampung mempunyai penghasilan pas-pasan untuk berdua saja. Karena itulah, mereka berencana punya anak tahun depan saja. Memang dari bulan ke bulan, kebutuhan mereka semakin meningkat. Buyung merasa cukup dengan gaji bulanan waktu bujangan kini telah menanggung beban sebagai kepala rumah tangga. Ditambah pula dengan pengobatan orang tuanya untuk operasi katarak barubaru ini. Mereka seolah kepepet biaya. Buyung tetap optimis. Serunti pun tidak tinggal diam. Ia memilih untuk mencari pekerjaan yang bisa menghasilkan uang. Setidaknya untuk memenuhi

dan mengurangi beban suaminya sebagai kepala rumah tangga. Akhirnya Serunti dapat tawaran dari Si Roih, anak Tek Juih yang jualan jengkol di pasar pagi. Ia bertemu Si Roih ketika membeli beras ke Pakan Sinayan. Ia ingat kalau Si Roih adalah keponakan mamaknya juga.”Lumayanlah, cukup untuk beli makan nasi dan beli bedak,” tawar Si Roih kepadanya. Serunti merasa tergiur. Apa lagi ketika Si Roih berkata padanya. “Sekarang serba dibayar Anti” kata Si Roih melanjutkan tawarannya. Sebab ia tahu, bahwa Serunti juga bisa berdendang ketika sama-sama menjadi anggota group randai Santan Batapi dulu. “Lagian kamu juga belum punya anak, justru lebih memudahkan kamu untuk main dendang bersama saya. Si Pera katanya mau berhenti, sebab ia akan pergi ke Malaysia bersama suaminya sebagai TKI. Nah, kamu yang gantikan dia.” Apalagi yang dihiraukan. Ia memang punya bakat dendang. Ketika SMP dulu, ia sering di puji teman-teman karena sering mengisi dendang untuk group randai yang ada dikampungnya. Selain itu, Da Buyuang pun jarang menerima orderan sebagai penjaga keamanan setelah pemilihan kepala daerah beberapa bulan yang lalu. Selain kurang dan jarang dibutuhkan tenaganya, ia jarang pula disuruh Pak Wali Nagari untuk menjaga kantor Sekretaris Nagari, karena kantor itu sekarang telah memakai kamera CCTV. Maka ia memilih pergi ke rumah Si Roih dan memutuskan untuk menjadi tukang dendang. *** Embun pagi kembali menlusup jendela rumah yang masih berwarna kayu itu. Dari dalam rumah seorang laki-laki dengan wajah seperti baru bangun membukanya. Tubuhnya gempal. Ia memakai kain sarung yang diikatkan di pinggang. Sambil mengusapusap mata dan mulut

menganga seperti melepaskan kantuk. Ia menggeliatkan tubuh dan berbalik ke dalam ruang tengah. Rupanya ia menemukan Serunti terkapar di kursi sice lama yang telah reot. ia tak menyangka, istrinya telah pulang setelah pergi semalaman. Ia tampak lelah dan pucat. Dari raut wajahnya lakilaki itu seperti ada yang terlintas dipikirannya. Didekatinya Serunti. Malah Serunti tersentak dan langsung duduk, serta menyandarkan diri kesandaran kursi sice sambil mengusap muka. Ternyata suaminya telah berada hadapannya. “Serunti, terus-terus begini Uda tidak tega, lebih baik kamu berhenti saja jadi tukang dendang. Kasihan, kamu pulang pagi-pagi terus,” cetusnya sambil mendudukkan badan di samping istrinya. Sejenak, mata Serunti tertuju ke figura yang terpampang disebelah pintu masuk kamarnya. Terlihat gambar pernikahan mereka berdua terpampang disebelah imsakiyah ramadhan tahun lalu. Dari figura yang terpampang, ia mengalihkan pandang ke atas meja makan mereka yang terbuat dari bambu. Ia malah balik bertanya. “Da, Uda telah cuci muka? Lebih baik Uda mandi atau cuci muka dulu. Setelah itu, baru kita luruskan mengenai kerja Anti.” “Uda tidak mau kamu pergi malam-malam begitu Anti, Uda camas dengan kesehatan kamu!” “Uda sayang, Anti bisa jaga diri Anti Uda. Pokoknya, Anti tidak akan mengkhianati kepercayaan yang Uda berikan. Percayalah Uda.” Serunti masuk ke kamar sambil melepaskan rasa kantuk. Kembali dihempaskan tubuhnya yang letih ke atas tempat tidur. Karena semalam ia mendendang terlalu lama dikampung seberang dekat Gunung Sago. Sebenarnya ia tak ingin kejadian ini. Tapi apa boleh buat, memang perut tidak bisa untuk di lawan atau ditipu dan dibiarkan. Ia terlelap.*** Untuk kesekian kalinya Serunti pulang diantar oleh dua orang laki-laki. Meski tidak seperti malam-malam sebelumnya. Kali ini ia diantar dengan menggunakan mobil pick up butut. Sebagai tukang dendang antar mengantar

seperti itu sudah lumrah. Itu sudah cukup. Memang profesi sebagai tukang dendang bukan orang sembarangan. Butuh tantangan. Selain punya bakat bernyanyi dan suara yang bagus, mereka juga harus bermental pemberani juga. Seperti Serunti, baru beberapa bulan jadi tukang dendang. Ia musti melawan dan menembus dinginnya malam. Selain itu ia harus menelan omongan miris orang-orang. Dalam hatinya ia melakukan ini hanya untuk menghibur orang-orang saja. Tak lebih dari itu. Ia tidak sendirian. Berempat dengan Si Roih dan Bang Man sebagai peniup Saluang. Juga Da Yal sebagai penambug gendang. Mereka begitu solid. Orang-orang pun banyak yang menghargai dan banyak pula yang enggan. Entah mengapa. Bagi Serunti, ia hanya bekerja serta menerima hasil dari jerih payahnya. Seperti lirik dendang yang selalu dinyanyikannya. “Urang Bukik jalan sairiang, singgah sabanta di Pasa Baso, urang sabuik dendang mambaok riang, untuak paubek hati nan luko” Tak heran kalau semua orang tertawa. Semua orang merasa terpesona mendengar pantun yang ia dendangkan. Bahkan ada dendang yang bisa dipesan oleh orang-orang. Sebab entah kenapa pula, penonton yang hadir datang dari negeri-negeri yang jauh. Datang hanya untuk mendengarkan dendangnya serta meminta ia menyanyikan pantun-pantun kesukaan mereka. Ada yang datang dari negeri tetangga. Tapi beginilah, kebiasaan orang-orang yang selalu dihibur oleh Serunti*** Malam semakin berembun. Udara dingin menusup ke tulang. Bibir merah itu tetap saja mendendangkan pantunpantun yang riang. Orang yang mendengarpun seolah terbawa dendang. Kepala tersandar dan bergoyang-goyang. Cahaya lampu dan kumpuluan dinginembun meresap melalui suara lirih tukang dendang. Sesekali suara mereka pecah ketika lirik dendang atau pantun yang jenaka. Penonton pun seolah terbawa sampai mereka seperti meresapi dinginnya malam. Memang, suara Serunti dan Roih seperti indang. Hingga larut malam, sampai semua selesai tanpa membawa

TIBAN, Lukisan Reins Asmara, rumahitam Batam

sebongkah sakit hati dan benci. Setelah acara selesai. Serunti, Si Roih dan Bang Man dan Da Yal diantar pulang. Sesuai dengan kesepakatan. Tuan rumah yang mengadakan pesta akan menjemput dan mengatar pulang kembali ke rumah masing-masing. Sampai dirumahnya, dua orang laki-laki membukakan pintu mobil. Serunti turun dengan menggunakan jaket hijau punya suaminya. Embun yang turun telah mencecah di tanah. Slow suara mobil masih terdengar dari dalam rumah. Da Buyung yang terjaga mendengar suara orang berbicara. “Terima kasih banyak Anti!” Suara itu terdengar bagai rayuan di telinga. Tapi ia enggan mengintip dari pintu jendela. Kedengaran pula suara Serunti membalas sahutan itu. Sebelum Da Buyung benarbenar bangun, ia masih mendengar suara yang berbisik-bisik di halaman. Ia tahu kalau itu adalah istrinya yang diantar pulang oleh orang yang berbaik hati dari tempat ia manggung semalam. “Iya itu nomor Anti.” “Abang telpon saja nanti kalau perlu apa-apanya.” “ Baiklah kalau begitu” “Terima kasih, telah mengantar Anti sampai ke rumah.” Da Buyuang yang baru bangun mendengarkan pembicaraan itu dari dalam rumah. Kali ini ia merasa terbakar oleh sebuah arus yang

menelusuk di dadanya. Seperti api cemburu yang terus melalap darah. Ia bangun dan seperti kepusingan. Menunggu Serunti masuk kedalam. Ia telah siap-siap menunggui Serunti dengan beribu-ribu pertanyaan. “Oh, jadi kamu bermainmain di belakang Uda ya?” Serunti yang baru masuk dan membuka pintu terkejut. “Apa maksud Uda?” “Alah! Jangan pura-pura tidak tahu lah!.” “Anti tidak mengerti Uda.” “Jangan banyak alasan!” “Uda, jauh-jauh sebelum ini Anti sudah bilang sama Uda. Anti jadi tukang dendang bukan berarti harus bertindak macam-macam di belakang Uda. Bahkan Anti telah berulang-ulang kali bicara dengan Uda soal ini. Menjadi tukang dendang memang sering di anggap miris oleh orang-orang. Orang-orang selalu menganggap tukang dendang itu bisa ginilah, gitulah…! Uda, dengar Uda..” “Mulai detik ini, Uda tidak mau lagi kamu jadi tukang dendang..” “Terus, dengan apa kita beli beras? Uda sendiri sudah tidak jadi Linmas lagi, mau dibiarkan saja perut ini kosong. Begitu?” “Cukup Serunti! Cukup! Cukup! Pokonya, Uda sebagai

suami kamu tidak membolehkan kamu main dendang lagi, titik!” Mendengar kata Da Buyung, Serunti lari ke kamar sambil menghempaskan pintu kuat-kuat. “Kras!” ia berlalu dan menangis. Orang-orang yang lewat hendak ke langgar seolah mendengar pertengkeran mereka pagi itu. Tapi orangorang itu hanya lewat saja dan berlalu. Seolah tidak tahu. Namun, Serunti tidak tahan lagi. Ia terus menangis di atas kasur yang dibelikan Da Buyang ketika mereka mau menikah dulu. Dalam hatinya pun maklum akan suaminya yang kerap ia tinggalkan. Apa bila ia pergi mendendang dari kampung ke kampung. Kini ia sedang menangis sendiri. Tek = panggilan Minang untuk orang perempuan lebih tua Saluang = alat musik tiup tradsional dari Minangkabau, terbuat dari bambu urang bukik jalan sairiang Singgah sabanta di pasa baso, Urang sabuik dendang mambaok riang Untuak paubek hati nan luko” (Orang Bukit jalan seiring Singgah sebentar di pasar Baso Orang sebut dendang pembawa riang Untuk mengobat hati yang luka)

Padang 2011

BIODATA NOFRIADI PUTRA. Lahir 1983 di Belubus Kecamatan Guguk, Kabupaten Limapuluh Kota. Alumni Fakultas Sastra Indonesia FBS UNP. Bergiat di Komunitas Ruang Sempit.

Brokenhome Oleh: Suhardi, M.Pd. (Dosen Universitas Maritim Raja Ali Haji Tanjungpinang)

H A L U A N Kepri Minggu, 18 Desember 2011 lalu menurunkan cerpen pilihannya berjudul Bintan. Cerpen ini ditulis oleh Nadya Urmila (Guru Bahasa Indonesia SMPN 5 Tanjungpinang). Hal ini tentunya sebuah kabar gembira khususnya untuk dunia Guru Bahasa Indonesia yang selama ini sangat jarang dijumpai cerpencerpen buah karya guru. Yang selalu ada adalah buah karya siswa. Selama ini ada imej bahwa guru bahasa Indonesia hanya bisa mengajar di dalam kelas tetapi sangat langka karya-karya mereka di jumpai di media massa. Baik yang berbentuk puisi, cerpen, maupun novel. Saya berharap langkah yang telah dimulai oleh guru kita ini akan diikuti oleh guru yang lainnya. Mencermati cerpen yang

berjudul, ’’Bintan” karya Nadya Urmila ini saya melihat bahwa Haluan Kepri minggu ini menyajikan menu lain yang cukup istimewa. Bila selama ini suguhannya lebih banyak berbicara tentang dunia anak muda. Anak muda yang sedang kasmaran, tetapi kali ini Haluan Kepri menyuguhkan sajian lain. Saya mengucapkan selamat atas adanya variasi sajiannya. Saya yakin Haluan Kepri semakin disenangi dan dicintai oleh masyarakat ke depan. Cerpen Bintan karya Nadya Urmila mengisahkan tentang penderitaan seorang istri yang bernama Sri Bintan atas perlakuan suaminya yang bernama Daiko. Sri Bintan yang selalu memenuhi tugasnya sebagai istri dan ibu rumah tangga selalu mendapatkan perlakuan yang kurang baik dari Daika. Daika selalu minta dilayani dan diperhatikan lebih oleh istrinya. Baik saat di tempat tidur, saat makan bersama keluarga, maupun ketika saat berangkat kerja atau pun saat dia kembali ke rumah. Daika lupa bahwa istrinya itu bukan robot dan manusia sempurna yang mampu

mengerjakan semuanya. Termasuk dalam hal mengurus anak-anak dan membersihkan rumah. Lihat saja sewaktu anaknya buah air, Daika membentak Sri Bintan dengan perkataan yang kurang baik terhadap istrinya. Begitu juga saat ia habis mandi, Daika minta dilayani carikan, ambilkan, dan antarkan ke hadapannya. Sri Bintan diperlakukan Daika laksana pembantu yang jika perkerjaan tidak selesai siap untuk dimarahi. Dilihat dari prilaku yang diperlihatkan Daika kepada istrinya yang bernama Sri Bintan, Daika merupakan potret suami yang tidak bertanggung jawab. Potret lelaki yan suka melepaskan tanggung jawabnya kepada orang lain, termasuk kepada istrinya. Bukankah konsep sebah rumah tangga itu adalah susah senang dilaksanakan bersama? Bukankah istri kita itu sebetulnya adalah patner atau bahagian dari hidup kita sendiri sebagai suami yang memiliki visi dan misi mewujudkan keluarga yang bahagia, selamat dunia dan akhirat? Istri

kita bukanlah pembantu atau budak yang dapat diperlakukan apa saja semau kita. Dia juga manusia yang memiliki kelebihan dan kekurangan. Jika terdapat kekurangan maka tugas kitalah sebagai suami yang akan menutupinya. Daika sering pulang marahmarah. Beberapa hari belakangan ia sering tidak pulang. Makanan yang telah susah dimasak sang istri menjadi basi dan terbuang. Bahkan demi untuk membahagiakan suaminya itu, Sri Bintan jarinya sampai terluka saat mengiris sayur kesukaan suaminya itu. Sampai di rumah, Daika bukannya memuji masakan istrinya itu melainkan mencaci dan mengatakan ia mau makan di luar saja. “Aku makan di luar saja. Hanya orang bodoh yang mau makan dengan bau seperti ini”. Sri Bintan berusaha sabar menerima perlakuan suaminya ini sebab ia masih mencintai Daika suaminya ini. Kondisi yang cukup tidak bisa diterima siapapun, termasuk oleh seorang wanita adalah ketika suamunya yang bernama Daika ini akan

mengawinkan wanita lain yang bernama Jesika hasil selingkuhannya di luar selama ini. Daika didesak Jesika agar cepat mengawininya kalau tidak dia akan mencari lelaki lain. Karena Cinta Daika kepada Jesika sudah melekat akhirnya Daika mengabulkan permintaan Jesika. Daika meminta izin kepada Sri Bintan untuk mengawini Jesika. Sri Bintan hanya bisa menangis tanpa teman untuk mengadu dan berbagi pilu. Atas perbuatan yang telah dilakukan Daika, Sri Bintan punya ide untuk membalasnya. Sri Bintan selalu meninggalkan rumah dengan dandanan yang begitu cantik saat Daika pulang ke rumah. Anaknya yang bernama Daika dititipkan kepada saudaranya. Atas perubahan prilaku Sri Bintan ini, Daika curiga ada apa dengan istrinya ini. Kecurigaan itu semakin memuncak dan mencapai klimaknya saat ia membaca sms yang masuk ke hp Sri Bintan. Daika mulai menyusun strategi jahatnya dengan cara memutuskan rem motor yang dikendarai Sri Bintan. Sri Bintan luka parah

dan dirawat di ICU sebuah rumah sakit. Daika baru sadar ternyata sms yang dibacanya di malam itu dari hp istrinya yang satu lagi. Daika jatuh pingsan. Mencermati permasalahan yang diungkapkan pada cerpen Bintan ini saya melihat ada lebih dan kurang pada kedua toohnya (Sri Bintan dan Daika). Kelebihan tokoh yang dihadirkan di dalam cerpen ini adalah Daika adalah wanita penyabar dan mau menerima perlauan tidak baik dari suaminya. Kelebihan tokoh Daika adalah lelaki super yang mau memperlihatkan kepada istrinya bahwa dia adalah pimpinan dalam rumah tangga. Sebagai pimpinan ia berhak mendapatkan pelayanan yang baik oleh istrinya. Laksana seorang Bos, kalau mau berangkat dibawakan tasnya. Kalau mau keluar cepat dibukakan pintu begitu juga kalau datang cepat disambut sebab ia adalah raja. Namun kondisi seperti ini tidaklah memungkinkan jika sang istri terlalu banyak yang harus diurusnya. Seharusnya suami juga legowo untuk membantu sang istri. Bukankah kalau istri

itu sakit yang repot juga kita sebagai suami. Begitu juga anak-anak. Istri kita itu juga manusia yang juga perlu waktu istirahat. Kalaulah semua itu disebabkan oleh penampilannya yang jelek, mengapa tidak diantar mereka ke salon atau dibelikan pakaian bagus dan mike up yang bagus agar dia terus berdandan sehingga selalu terlihat cantik. Mengapa harus lari dari kenyataan dengan cara berselingkung dengan wanita lain. Bukankah ini juga contoh yang tidak baik dari seorang kepala keluarga? Inlah kekurangan yang dimiliki diri tokoh Daika. Cerpen Bintan karya Nadya Urmila memiliki kelebihan penyajian tema dan amanatnya cukup jelas dan menarik. Namun, cerpen ini juga memiliki kekurangan seperti dalam hal penggunaan tanda baca dan penulisan kata di sana sini masih ada yang salah. Walaupun demikian, saya mengucapkan selamat pada Nadya Urmila atas karyaya ini. Lanjutkan terus berkarya ya, buktikan kepada siswa bahwa kita bisa! Saya tunggu karya dari guru bahasa Indonesia lainnya! ***


Sekolah & Kampus

Minggu,

15 Januari 2012

22

SDN 006 Bengkong Permai

Ajari Murid Ilmu Komputer KEMAJUAN teknologi dan informasi harus ditularkan kepada anak-anak sejak dini agar mereka bisa memanfaatkan teknologi dalam kerangka yang positif. Setidaknya langkah ini Sufriadi telah dirintis oleh SDN 006 Bengkong Permai, dimana para murid sudah diperkenalkan dengan teknologi komputer. Alhasil diharapkan setelah tamat, para murid sudah melek dengan perangkat teknologi komputer. Oleh : Johni F - Liputan Batam

Pelajaran komputer di sekolah yang berdiri tahun 1994 ini masuk dalam salah satu mata pelajaran muatan lokal. Dimana, pelajaran ini sudah diajarkan sejak murid

duduk di kelas satu. Kendati baru ada satu laboratorium yang memiliki 25 perangkat komputer namun, para murid bisa secara bergantian belajar yang dibimbing oleh guru yang

sudah berpengalaman. "Anak-anak sangat antusias mengikuti pelajaran ini. Mereka tidak hanya diperkenalkan bagaimana mempergunakan komputer tetapi juga mengakses bahan mata pelajaran melalui internet," kata Sufriadi,S.Pd, Kepala Sekolah SDN 006 Bengkong Permai kepada Haluan Kepri kemarin. Sufriadi mengatakan, dengan adanya pelajaran komputer, Ia menargetkan para murid yang lulus dari sekolah ini sudah bisa mengoperasikan komputer yang saat ini sudah menjadi kebutuhan di masyarakat." Saat ini kami sedang mengusahakan bagaimana lab komputer yang kini dikelola pihak rekanan menjadi milik sekolah," ujar Sufriadi yang sudah empat tahun memimpin sekolah ini. Menurut Sufriadi, para

murid yang belajar di sekolah ini umumnya adalah warga di sekitar Kecamatan Bengkong. Kebanyakan dari mereka berasal dari keluarga menengah ke bawah namun ada juga beberapa orang anak pejabat dan pengusaha di Batam. Meski demikian, dalam memperlakukan murid, lanjut Sufriadi, tidak ada yang dibedakan. Mereka sama-sama mendapatkan fasilitas dan bimbingan dari para guru dan tenaga adiministrasi yang berjumlah 26 orang. Jika dilihat secara fisik, bangunan sekolah dan fasilitas yang tersedia sudah sangat memadai untuk sekolah inti berstatus negeri. Diantara fasilitas pendukung, seperti mushola, lapangan olahraga, pustaka, alat-alat drum band serta bangunan sekolah yang sudah dikeliling pagar beton. Sekolah yang

DOK/ALUAN KEPRI

KEPALA Sekolah SDN 006 Sufriadi memotong pita saat acara Khatam Al Qur’an.

memiliki 669 murid ini juga sudah dilengkapi dengan fasilitas wi-fi. "Rencananya kami akan membangun gedung pentas seni di depan pintu gerbang masuk sekolah. Tempat ini akan menjadi wadah bagi para murid untuk menyalurkan bakat seni mereka," papar Sufriadi yang sebelumnya sudah 17 tahun bertugas di daerah pulau di Batam.

Dalam melaksanakan tugasnya sebagai kepala sekolah, Sufriadi mengaku menerapkan sistem kekeluargaan dengan motto bersama meraih prestasi. Dimana, para guru dan orang tua bersama-sama membangun komunikasi bagaimana meningkatkan mutu dan kualitas para anak didik sehingga setelah tamat mereka

bisa diterima di sekolah mana pun yang mereka inginkan. "Setiap pagi saya sering menghimpun masukan dari masyarakat dan orang tua. Kalau ada hal-hal yang dirasa kurang mohon dikoreksi. Karena baik menurut kita belum tentu baik bagi orang lain," ujar alumi SPG Tanjungpinang tahun 1988 ini. * * *

Para Mantan Kepsek SDN 006 1. Hj. Suhartini

2. Said Kasim Al Qursy 3. Tarmizi

Prestasi SDN OO6 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.

Juara I Pidato tingkat Kota Batam Juara I Atletik tingkat Kota Batam Juara I Lomba Mata Pelajaran Bahasa Indonesia tingkat Kec. Bengkong Juara Harapan II Pidato tingkat Provinsi Kepri Juara II Varian Pendidikan tingkat Kota Batam Juara III Fashion Show tingkat Kota Batam Juara III MTQ tingkat Kecamatan Bengkong


23

Minggu,

Iklan 15 Januari 2012


CMYK

Griya & Interior

STANDAR room dengan fasilitas lengkap

Minggu,

PELAYANAN reception yang ramah

Sky Inn Hotel

Senyaman Hotel Bintang ASINYA LOKASINY A strategis di jalan utama, ASINY LOK dengan area parkir yang luas. Fasilitas yang dimiliki hotel ini senyaman hotel berbintang dengan harga room yang terjangkau. Sky Inn Hotel merupakan pilihan bagi tamu yang memiliki urusan bisnis dengan industri galangan kapal dan pekerja yang berada di kawasan Tanjunguncang. Oleh: Apsek Apsek, Liputan Batam

Begitu juga bagi kalangan pekerja ekspatriat galangan kapal, tidak perlu jauh-jauh lagi ke daerah Nagoya untuk stay, karena sudah ada Sky Inn Hotel yang berada di wilayah Batu Aji. Hotel melati dengan fasilitas

CMYK

kenyamanan hotel berbintang ini menjawab kebutuhan akan penginapan yang nyaman bagi kalangan pekerja dan pelaku bisnis di wilayah Sagulung dan Tanjunguncang dan Batu Aji. Hotel yang buka beberapa

waktu lalu tersebut, memiliki fasilitas kamar yang nyaman dengan televisi LCD 50 chanel, failitas shower air panas dan dingin, ruangan full AC dan compliments minuman air mineral di setiap kamar. Juga dilengkapi free wireless di area lobby, kamar, dan sekitar area hotel. Dan, bagi setiap tamu disediakan kopi dan teh gratis setiap pagi di area lobby. Tersedia 60 kamar dengan harga sangat terjangkau, mulai dari standar room seharga Rp130 ribu dan deluxe room Rp150 ribu. Tersedia pelayanan untuk longstay dengan harga spesial untuk paket menginap selama 30 hari. Dan, layanan keamanan 24 jam dari petugas security dan kelengkapan kamera pengaman cctv di tempattempat tertentu. * * *

AREA parkir yang luas

15 Januari 2012

24

DELUXE room dengan kenyamanan hotel bintang


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.