HaluanKepri 24Jan12-

Page 1

Selasa, 24 Januari 2012 29 Safar 1433 H TERBIT 24 HALAMAN NO 22/1 TAHUN KE 11 HARGA ECERAN Rp2.000,HARGA LANGGANAN Rp52.500,UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

Website: www.haluankepri.com

Apindo: Outsourcing Dibutuh kan JAK AR TA — Asosiasi Pengusaha Indonesia AKAR ART (Apindo) menilai tenaga kerja outsourcing masih dibutuhkan. Jika tidak, akan berimbas pada melesatnya jumlah pengangguran.

Sofyan Wanandi

Ketua Apindo Pusat, Sofyan Wanandi mengatakan hal itu kepada wartawan, Senin (23/1) terkait keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menolak adanya sistem kontrak, termasuk outsourcing karena melanggar konstitusi. Sofyan mengatakan pihaknya sedang mempelajari secara rinci putusan tersebut supaya tidak timbul salah pengertian. Dalam mengambil keputusan, ia mengimbau agar MK, pengusaha dan buruh bisa duduk bersama dalam

menyikapi hal ini. Ia juga berpesan agar jangan sampai ada penafsiran secara politik dalam putusan ini. Secara pribadi, Sofyan mengakui memang ada pengusaha nakal yang sering menyalahi aturan seperti menahan gaji pekerja. Namun, ia menilai outsourcing masih sangat diperlukan terutama bagi perusahaan yang dalam situasi tertentu membutuhkan tenaga kerja temporer Apindo: Outsourcing Bersambung ke hlm 7

33 Wartawan Kepri Lulus Uji Kompetensi BATAM — Sebanyak 33 dari 35 wartawan di Kepri yang mengikuti uji kompetensi wartawan (UKW) dinyatakan lulus. UKW tersebut digelar Dewan Pers Pusat bekerjasama dengan PWI Kepri berlangsung selama dua hari, Sabtu-Minggu (21-22/1) di Pusat ZAKI SETIAWAN/HALUAN KEPRI PESERTA tingkat utama dan tim penguji 33 Wartawan dalam ujian kompetensi foto bersama. Bersambung ke hlm 7

Skuad Madrid Retak M A D R I D — Frustasi gagal mematahkan dominasi Barcelona kini mulai berdampak negatif kepada keharmonisan di kubu Real Madrid. Marca melansir kabar jika riak-riak perpecahan kini sudah mulai terlihat antara pemain Madrid dengan sang pelatih, Jose Mourinho. Real Madrid memang kembali ke jalur kemenangan dengan menaklukkan Athletic Bilbao 4-1 di Santiago Bernabeu, Senin (23/ 1) dini hari WIB. Namun Marca menyebutkan jika kini ada peSkuad Madrid Bersambung ke hlm 7

Sandra Dewi

Tak Boleh Diet JAKARTA — Hari raya biasanya identik dengan makan makanan enak. Bagaimana dengan aktris dan bintang iklan Sandra Dewi? Sandra mengaku senang karena makanan saat imlek enakenak. Ditambah lagi karena perbedaan agama di keluarganya, jenis makanan pun semakin beragam. "Kalau di Bangka itu enakenak, ada kue satu, kastengel, nastar, dodol. Makannya banyak karena ada 5 agama di keluarga be-

Tak Boleh Bersambung ke hlm 7

TUNDRA/HALUAN KEPRI

TAHUN BARU — Umat Konghuchu Batam melihat pesta kembang api yang berlangsung saat detik-detik memasuki tahun baru Imlek 2563 di Kelenteng Tua Pek Kong Bio, WInsor, Sabtu (22/1).

Batam dan Sekitarnya

Pengemudi Xenia Maut Konsumsi Sabu Tabrak 9 Pejalan Kaki Hingga Tewas NET

PELATIH Real Madrid Jose Mourinho (kiri) dan Sergio Ramos adu mulut.

J A K A R T A — Pengemudi mobil Xenia, Afriani yang menabrak sembilan dari 12 pejalan kaki hingga tewas di Tugu Tani, Jakarta Pusat, Minggu (22/1) siang ternyata positif menggunakan sabusabu.

"Hasil tes urin menyatakan pengemudi dan tiga rekannya Deny Mulyana (30), Adistria Putri Grani (26) dan Arisendi (34) yang berada di dalam mobil positif menggunakan narkoba jenis sabu-sabu," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya ,Komisaris Besar Polisi Rikhwanto, Senin (23/1). Rikhwanto mengatakan berdasarPengemudi Xenia Bersambung ke hlm 7

Angpao di Tengah Semarak Imlek BA TAM — Angpao dalam BAT tradisi hari besar Imlek oleh etnis Tionghoa, memang bukan sekadar memberi uang atau sejenisnya kepada anakanak. Jauh sebelum uang begitu popular sebagai alat tukar, angpao pada zaman lampau biasanya berupa manisan, permen dan makanan. Seiring dengan perkembangan zaman, uang sudah dianggap mewakili pemberian atau berbagi kebahagian yang dirasa lebih mudah dan membiarkan anak-anak memutuskan untuk memanfaatkan uang itu. Angpao di Bersambung ke hlm 7

Jadwal Shalat

CECEP/HALUAN KEPRI

WAKIL Gubernur Kepri Soerya Respationo bersama Walikota Batam Ahmad Dahlan dan Muspida lainnya memasang mata pada barongsai naga pada acara malam perayaan Imlek PSMTI di Kawasan Nagoya, Minggu (22/1).

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI

Subuh

Dzuhur

Ashar

Magrib

04.52

12.15

15.39

18.17

Isya’

19.30

BK Jangan Melempem KINERJA Badan Kehormatan (BK) DPRD Kota Batam dipertanyakan, terkait pengungkapan oknum anggota dewan yang disinyalir terlibat dalam kasus trafiking.

Aviastar Layani BatamPangkalpinang-Natuna MASKAPAI Aviastar melayani rute Batam - Pangkalpinang - Natuna setiap hari Senin dan Jumat.

9

16


2 Mantan PM Thailand Tolak Kudeta BANGKOK — Mantan Perdana Menteri Thailand Abhisit Vejjajiva yang kini menjadi oposisi pemerintah, menolak aksi kudeta di negaranya. Pergantian kekuasaan yang melibatkan pihak militer memang kerap terjadi di Thailand. Abhisit yang juga pemimpin Partai Demokrat mengatakan, dirinya tidak setuju dengan desakan agar pihak militer untuk melakukan kudeta atas kekuasaan Pemerintah Thailand yang kini dipimpin oleh Perdana Menteri Yingluck Shinawatra. "Sebuah perubahan politik seharusnya tidak boleh terjadi dengan cara yang tidak sistematis. Saya akan terus membantu sistem politik untuk terus berjalan berdasarkan mekanisme yang ada," jelas Abhisit seperti dikutip The Nation, Senin (23/1). Bila pemerintah memang melakukan kesalahan, kata Abhisit, seluruh lapisan masyarakat harus menggunakan konstitusi untuk menyelesaikan masalah atau menyelesaikan masalah berdasarkan hukum yang ada. Penolakan Abhisit terhadap kudeta tidak lepas dari dorongan pihak massa pendukung pihak oposisi, People Alliance for Democracy.(oke)

LUAR NEGERI Selasa,

24 Januari 2012

12 ABK Indonesia Selamat Kapal Tenggelam di Filipina MANILA — Sebanyak 12 WNI selamat dari peristiwa kapal tenggelam di Filipina. Mereka kru Kapal Sun Spirits, sebuah kapal kargo berbendera Panama. Kapal itu tenggelam karena terjangan ombak besar pada Sabtu (21/1) sekitar pukul 12.30 waktu setempat. "Mereka berhasil diselamatkan oleh Philippine Coast Guard (PGC). Dua krew kapal lainnya yang berkebangsaan Korea juga telah berhasil diselamatkan," tulis siaran pers KBRI Manila yang diterima detikcom, Senin (23/1). Nama 12 WNI yang selamat dari musibah itu adalah Soerjanto (asal Ambarawa), Adi Sutrisno (asal Jakarta), Ali Imron

(asal Bangkalan), Tony Liston, Sukardi Sudarto (asal Jakarta), Zainal Arifin (asal Bangkalan), Golfan Arif (asal Bangkalan), Mas’ud (asal Bangkalan), Nuhayat (asal Gresik), Agus Sugiarto (asal Banyuwangi), Kushendra (asal Surabaya) dan Mat Rohim (asal Bangkalan). KBRI Manila juga menerangkan, pihak keamanan Filipina menyebut kapal yang

kargo itu mengalami kecelakaan dalam perjalanan menuju Cina. Lokasi kecelakaan berjarak sekitar 38 mil laut dari Binorong Point, Catanduanes Island, Filipina. "Pada saat kecelakaan terjadi kapal tersebut sedang mengangkut iron sand. PGC belum dapat memastikan penyebab tenggelamnya kapal," jelas KBRI Manila. Pihak keamanan Filipina juga menjelaskan, saat peristiwa kecelakaan kapal kargo itu terjadi, para WNI tersebut ditolong oleh dua kapal yang berada di sekitar lokasi kecelakaan, yaitu NB Oriental Xanadu yang berhasil menolong 10 kru WNI dan dua kru WNI lainnya telah ditolong oleh sebuah kapal penangkap ikan yang belum diketahui identitasnya. Pada 22 Januari, KBRI telah berhasil melakukan komunikasi per telepon dengan seorang kru bernama Soerjanto. Dalam keterangannya kepada pihak KBRI, Soer-

janto menyampaikan bahwa semua kru WNI selamat dan dalam keadaan baik. "Soerjanto menjelaskan bahwa kapal tenggelam tanggal 21 Januari 2012 akibat ombak besar dan seluruh krew telah berhasil diselamatkan dari kapal pada pukul 12.30 waktu setempat sebelum kapal tenggelam. Saat ini PGC telah membawa para krew Sun Spirits ke Legazpi City, Propinsi Albay, Filipina, sekitar satu jam perjalanan dengan pesawat udara dari Manila, untuk menjalani medical check up di sebuah rumah sakit di kota tersebut," tutur KBRI Manila. Untuk membantu kedua belas WNI tersebut KBRI telah melakukan koordinasi dengan agen kapal di Manila, Philhua Shipping Company, yang menyatakan bahwa semua krew kapal akan diberangkatkan ke Manila pada 23 Januari 2012. ( d t c )


CMYK

Selasa 24 Januari 2012

3

KETUA PSMTI Tanjungpinang-Bintan Jeni, menyampai- KETUA Walubi Provinsi Kepri Hengky Suryawan, GUBERNUR Kepri H.M Sani, menyampaikan kata KETUA Paniti Lina Tan, menyampaikan laporan. kan kata sambutan. menyampaikan kata sambutan. sambutan.

Walubi Kepri-PSMTI Gelar Penyambutan Imlek 2563 BE WALUBI Kepri bersama PSMTI Kabupaten Bintan-Kota Tanjungpinang menggelar penyambutan tahun baru Imlek 2563 BE/ 2012 di Jalan Merdeka Tanjungpinang, Minggu malam (22/1). Acara tersebut diisi dengan panggung hiburan yang menghadirkan berbagai atraksi hiburan bagi masyarakat dengan dukungan artis dari Malaysia. Puluhan ribu masyarakat hadir dan turut larut dalam suasana kemeriahan yang berlanjut hingga Senin dinihari. Tak ketinggalan semua pejabat dilingkungan Pemprov Kepri, Kota Tanjungpinang ikut hadir dalam momen tersebut.

Gubernur Provinsi Kepri HM Sani, memprediksi ditahun baru Imlek 2563 BE masyarakat Kepri akan lebih maju dan sejahtera. Hal itu sesuai dengan karakteristik naga air yang lugas, tegas, berani namun memberi kesejukan sesuai dengan habitat hidupnya yang senantiasa berada di air. Sementara Ketua Walubi Provinsi Kepri Hengky Suryawan juga menyampaikan rasa optimisnya di tahun naga air yang akan datang. Keyakinannya tersebut diutarakannya seiring dengan beberapa program kerja Pemprov Kepri yang sudah mulai menampakkan hasilnya, salah satunya

adalah persoalan air bersih yang menghantui warga Tanjungpinang selama sepuluh tahun terakhir akan segera terjawab dengan adanya aliran air bersih dari Sei Gesek sebagai pasokan air bersih bagi masyarakat Tanjungpinang. Dan Ia berpesan agar masyarakat Tanjungpinang senantiasa menjaga kerukunan terutama menjelang digelarnya Pilwako Kota Tanjungpinang. Ketua PSMTI Bintan dan Tanjungpinang Jeni menyampaikan juga mengucapkan rasa syukurnya serta terimakasih terhadap pemerintah daerah yang telah mendukung pelaksanaan penyambutan

Imlek. Ia mengatakan tahun naga air yang bermakna keberuntungan ketenangan dan kedamaian bagi seluruh umat. Demikian juga sebuah harapan yang menjadi harapan semua dengan harapan Tanjungpinang akan lebih makmur ditahun mendatang. Disamping itu, Jeni sekaligus mohon pamit dari kepengurusan PSMTI yang telah dipimpinnya selama dua periode, dan sesuai AD/ART dirinya harus memberikan kesempatan pada yang muda sebagai bentuk regenerasi bagi organisasi PSMTI. Secara keseluruhan penyambutan tahun baru Imlek terlihat lebih ramai

dikunjungi dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Pada penyelenggaraan yang ke-9 ini disamping 5 ribu kursi yang disediakan panitia bagi para undangan, puluhan ribu masyarakat berjejer disepanjan Jalan Merdeka untuk menyaksikan berbagai atraksi yang ditampilkan panitia. Diantaranya atraksi Barongsai, berbagai tari-tarian, penyanyi lokal dan Malaysia, dan tentu saja atraksi peletusan petasan serta kembang api yang sudah menjadi tradisi setiap tahunnya. Narasi : DARUL Foto : RUSMADI

PENYAMBUTAN tahun baru Imlek 2563 ditandai dengan pesta kembang api, diiringi dengan lagu Imlek.

PEMBERKATAN Barongsai baru oleh Ketua Walubi Provinsi Kepri Hengky Suryawan.

GUBERNUR Kepri H.M Sani, menerima sekapur sirih dari penari persembahan.

KETUA Walubi Provinsi Kepri Hengky Suryawan dan isteri, memberikan angpao.

KETUA Walubi Provinsi Kepri Hengky Suryawan dan isteri, berbincang dengan Gubernur Kepri H M Sani beserta isteri.

KEDATANGAN Gubernur Kepri H.M Sani beserta isteri, disambut Ketua Walubi Provinsi Kepri Hengky Suryawan dan isteri, serta panitia Tahun Baru Imlek 2563/2012.

HIBURAN Band dan nyanyian solo oleh artis Kota Tanjungpinang, memeriahkan Perayaan Tahun Baru Imlek 2563/2012.

GUBERNUR Kepri H.M Sani beserta isteri dan rombongan, bernyanyi bersama pada perayaan Tahun Baru Imlek 2563/2012.

KETUA Walubi Provinsi Kepri Hengky Suryawan, menyambut kedatangan Biksu Guru Besar Vihara Avaloki Thesvaragraha.

KETUA Walubi Provinsi Kepri Hengky Suryawan bersama Guru besar Vihara Avaloki Thesvaragraha.

RIBUAN masyarakat menghadiri acara tahun baru Imlek 2563 di Jalan Merdeka Tanjungpinang.

KETUA Paniti Lina Tan dan Ketua PSMTI Tanjungpinang-Bintan Jeni, foto bersama panitia Tahun Baru Imlek 2563/2012.


POLITIK

4

Selasa,

24 Januari 2012

Pemimpin Muda Harus Visioner TANJUNGPIN ANG — Ketua DPW PKS Provinsi ANJUNGPINANG Kepri Abdulrahman LC, mengungkapkan, ada beberapa tipe kepemimpinan muda yang harus diperhatikan. Tipe tersebut antara lain memiliki ideologi, memiliki hidup yang progresif dan visioner. Oleh: Tengku Bayu, Liputan Tanjungpinang

4 SUARA

84 SUARA

38 SUARA

1 SUARA

1 SUARA

3 SUARA

32 SUARA

Hal itu dikemukakan Abdulrahman saat menjadi narasumber dalam Dialog Kebangsaan yang diikuti 300 tokoh di Hotel Comfort, Minggu (22/1) malam. Selain Abdulrahman yang bertindak sebagai narasumber dalam acara itu adalah calon walikota Tanjungpinang dari PKS dan PPP dr Maya Suryanti, Pengamat politik muda dari UMRAH Afrizal. Sedangkan moderator Ketua DPD PKS Tanjungpinang Alfin M Nur. Acara tersebut dibuka Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan. Menurut Abdulrahman, semua aspek kepemimpinan muda harus memiliki potensi yang besar. Karena itu, untuk di kota Tanjungpinang, ia yakin anak-anak muda zaman sekarang telah memiliki semuanya, karena ini ditunjang oleh faktor pendidikan. Ia mengungkapkan, walaupun sekarang anak-anak muda sudah

102 SUARA

8 SUARA

ya agar tercapai tujuan yang maksimal, disamping itu, juga harus ada karakteristik. " Saya mengharapkan untuk kaum muda, khususnya anak-anak muda di kota Tanjungpinang, untuk bisa sama-sama membangun daerahnya, karena pembangunan suatu daerah merupakan, tanggung jawab kita semua, "ujar Maya. Afrizal, politik muda dari UMRAH, memaparkan sejak dulu, sudah ada pemimpin di suatu daerah atau negara, yang menjadi pimpinnya ialah dari anak-anak muda. Dengan begitu, kepemimpinan suatu daerah ataupun negara, umur seseorang

T A N J U N G P I N A N G — Dua tokoh etnis Tionghoa, masing-masing Sekretaris Komisi II DPRD Provinsi Kepulauan Riau, Rudy Chua dan Ketua Kamar Dagang Industri Tanjungpinang, Bobby Jayanto, dijagokan sejumlah kalangan untuk mencalonkan diri sebagai wali kota dan wakil wali kota pada pemilihan walikota (pilwako) Tanjungpinang mendatang. " Saya akan maju jika memiliki peluang yang besar. Saat ini saya masih membaca dan menunggu perkembangan politik," kata Bobby Jayanto, yang juga mantan Ketua DPRD Tanjungpinang, Senin (23/1). Bobby mengklaim berbagai kalangan masyarakat di Tanjungpinang mendukungnya untuk menjadi calon Wali Kota Tanjungpinang. Namun masyarakat etnis Tionghoa menginginkan hanya satu figur dari kalangan etnis Tionghoa yang mencalonkan diri pada pilkada agar dukungan suara tidak

TENGKU BAYU/HALUAN KEPRI

Gempar Netral di Pilwako

terpecah. "Saya belum dapat pastikan apakah mengalah atau tetap maju. Semua itu tergantung kondisi politik, dan dukungan dari masyarakat," katanya. Ia mengaku telah beberapa kali berkomunikasi dengan Rudy membahas permasalahan itu. Namun hingga sekarang Rudy belum memutuskannya. "Setelah Imlek, kami ingin melakukan komunikasi secara serius dengan Rudy untuk membahas permasalahan itu," ujarnya. Bobby mengungkapkan, beberapa partai yang tergabung dalam Koalisi Pelangi juga menawarkannya untuk menjadi calon wali kota berpasangan dengan Ketua Partai Hati Nurani Rakyat Tanjungpinang, Azhar. "Peluang untuk bergabung dengan Koalisi Pelangi cukup besar, karena hingga sekarang komunikasi kami terjalin dengan baik," katanya.

Sementara itu Rudy Chua memastikan dirinya tetap maju pada Pilkada Tanjungpinang tahun 2012. Namun ia belum dapat memastikan apakah maju sebagai calon wali kota atau wakil wali kota, karena keputusannya tergantung pada DPP Partai Perjuangan Indonesia Baru (PPIB). "Secara pribadi saya ingin maju sebagai calon wakil wali kota untuk menghindari konflik di tengah masyarakat, tetapi pengurus pusat menginginkan saya maju sebagai calon wali kota. Namun saya masih melakukan lobi, karena partai belum memutuskannya," ujar Rudy, yang juga Ketua PPIB Tanjungpinang. Rudy mengaku sudah menegaskan kepada seluruh pengurus PPIB Tanjungpinang bahwa dirinya akan mencalonkan diri pada pilkada. “Pengurus PPIB Tanjungpinang mendukung saya, dan saya siap bertarung," katanya. (ant)

PDIP Butuh Wako yang Merakyat TANJUNGPIN A N G — Ketua DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Tanjungpinang, Suparno menegaskan partainya membutuhkan figur balon wako yang merakyat. Artinya siapun Suparno balon wako yang diusulkan pada pilwako Tanjungpinang mendatang, salah satu syaratnya adalah harus dikenal masyarakat Kota Tanjungpinang. " Siapapun yang diusulkan pada Pilwako mendatang, dia harus dikenal dan dekat dengan masyarakat," ujar Suparno saat acara deklarasi forum kerakyatan yang terbentuk antara PDIP dengan 8 partai politik, di Restoran Hong Ti Kota Tanjungpinang belum lama ini. Menurut dia, forum kerakyatan hingga saat ini belum pernah memunculkan nama siapa yang akan diajukan pada Pilwako Tanjungpinang. Tetapi forum hanya membuat konsep yang

tidak menjadi permasalahan. " Menjadi seorang pemimpin, tidak dipatokan hanya berdasarkan umur seseorang, "kata Afrizal. Dalam kesempatan itu, Afrizal mengungkapkan, banyak potensi yang terdapat dikepemimpinan muda, seperti, intelektual seorang anak muda masih baik dan bagus, banyak memiliki kecerdasan dan juga fisiknya masih masih kuat. " Yang saya perhatikan saat ini, bahwa pemuda sering dipengaruhi oleh para orang-orang tua, elit politik dan lain sebagainya, dengan tujuan agar jangan sampai terlibat dalam politik," ungkapnya.** * *

DIALOG KEBANGSAAN — DPD PKS Tanjungpinang menggelar Dialog Kebangsaan di Hotel Comfort, Minggu malam (22/1). Bertindak sebagai narasumber dalam acara tersebut Ketua DPW PKS Provinsi Kepri Abdulrahman LC, Cawako dari PKS dan PPP dr Maya Suryanti, Pengamat politik Muda UMRAH Afrizal.

Dua Tokoh Tionghoa Dijagokan di Pilwako

265 SUARA

memiliki jiwa kepemimpinan, maka, diperlukan peran serta dari orang tua untuk membantu memecahkan persolan yang ada. " Boleh-boleh saja, nantinya anak-anak muda yang akan memimpin kota Tanjungpinang, tetapi, peran orang tua juga sangat diperlukan," papar Abdulrahman. Sementara itu, Cawako yang diusung PKS dan PPP, dr Maya Suryanti, mengungkapkan, kepemimpinan muda tidak lepas antara hubungan seseorang dengan orang lain, serta bagaimana seorang pemimpin bisa mempengaruhi orang lain untuk mencapai tujuan. " Seorang pemimpin, harus bisa mempengaruhi orang lain, dengan begitu, nantinya, akan tercapai tujuan yang maksimal dalam menjalankan tugas-tugasnya, "ungkap Maya. Maya mengemukakan, setiap pemimpin, khususnya kaum muda, ada beberapa hal yang harus diperha-

tikan, seperti, seorang pemimpin harus mau belajar seumur hidupnya, mau berorentasi memberikan pelayanan dan juga seorang pemimpin harus bisa memberikan energi yang positif. " Sseorang peimimpin, harus bisa menyeimbangkan kehidupan pribadi untuk sosial, agama dan lain sebagainya, "papar Maya. Masih menurut Maya, keterkaitan pemimpin muda dengan orang lain, harus memiliki keseimbangan dan juga harus bersinergis, dengan begitu, setiap orang yang menginginkan dirinya menjadi pemimpin, ada visi dan misin-

nantinya menjadi cikal bakal visi-misi walikota Tanjungpinang mendatang. Dan orang yang dipandang mampu untuk menjalankan konsep tersebut, adalah orang yang dekat dengat masyarakat karena konsep tersebut memuat kegiatan-kegiatan yang langsung berhubungan dengan masyarakat. " Forum kerakyatan membangun konsep-konsep kerakyatan, sehingga figur yang muncul nantinya harus orang-orang yang dekat dengan masyarakat, bukan orang yang tiba-tiba muncul," tegasnya. Wakil Ketua DPD DPRD Kepri yang juga Sekretaris DPD PDIP Kepri, Lis Darmansyah mengatakan bahwa hingga kini belum ada nama yang secara resmi diusulkan oleh partainya untuk maju pada Pilwako akhir 2012 mendatang. Karena menurut dia, kandidat yang nantinya akan diusul oleh PDIP, merupakan kandidat yang diputuskan dari Silaturahmi Akbar yang akan digelar Maret 2012 mendatang. " Kandidat balon wako akan kita tentukan pada Silaturahmi Akbar PDIP pada Maret mendatang, disana nanti

diputuskan siapa yang akan diusung PDIP," tegas Lis Darmansyah. Lis Darmansyah juga menegaskan, pada akhir Februari mendatang, partainya juga akan membuka pendaftaran balon wako secara internal dan juga terbuka untuk partai-partai lain untuk mengajukan figurfigur mereka. Sebagai partai yang menginginkan munculnya walikota terbaik, sudah semestinya sistem demokrasi seluas-luasnya juga diterapkan oleh partainya. Yang terpenting, kata Lis, bukan siapa yang diusung dalam Pilwako, tetapi yang terpenting bagaimana konsep-konsep yang dibawa nanti bisa memastikan kepentingan masyarakat kecil terpenuhi. Sehingga keberadaan forum dan juga koalisi nantinya, bukan sekedar menghadapi Pilwako, tetapi juga sebagai tim pemantau pelaksanaan visi-misi walikota Tanjungpinang mendatang. "Forum dan juga koalisi nantinya, bukan sekedar kepentingan Pilwako, tetapi sebagai penjaga gawang untuk memastikan agar visi-misi wako terpilih terlaksana secara baik sesuai dengan janji sebelumnya," pungkasnya. (cw55)

TANJUNGPINANG — Generasi Muda Pariaman (Gempar) Kota Tanjungpinang akan bersikap netral di pemilihan walikota (pilwako) Tanjungpinang mendatang. Sikap tersebut sudah dibahas dan diputuskan dalam rapat pleno Gempar yang dilaksanakan belum lama ini. Ketua Gempar Kota Tanjungpinang H Nurman HMN mengatakan, secara kelembagaan Gempar Kota Tanjungpinan netral dalam pilwako Tanjungpinang yang akan datang. Gempar hanya mendukung walikota terpilih nantinya. "Sebagai organisasi kepemudaan yang lebih aktif dalam kegiatan sosial kemasyarakat kita tidak akan mendukung kandidat manapun dalam pilwako. Bahkan jika calon tersebut dari pengurus Gempar sekalipun secara kelembagaan kita tidak akan menyampaikan dukungan dan ini sudah kita putuskan dalam rapat pleno yang digelar beberapa waktu lalu," kata Nurman yang dijumpai disela-sela pertandingan domino di Arfias rental Batu 6 yang digelar dalam rangka HUT ke-8 Gempar, akhir pekan lalu. Menurut Nurman, hal itu telah diputuskan jauh-jauh hari, jauh sebelum masing-masing kandidat pilwako mendeklarasikan diri maju pilwako Tanjungpinang. Kendati demikian, Gempar memberikan kebebasan seluas-luasnya kepada anggotanya untuk mendukung figurnya masingmasing secara individu, baik sebagai tim sukses maupun simpatisan sesuai hati nuraninya. " Gempar tetap welcome untuk se-

mua calon di pilwako, silahkan bagi balon cawako untuk menjalin silaturahmi dengan pemuda Gempar,"ujarnya. Ia menjelaskan alasan Gempar netral pada Pilwako, karenap Pemuda Gempar sendiri terdiri dari berbagai macam profesi antara lain,ada yang menjabat sebagai pimpinan dan pengurus partai politik yg berbeda-beda,ada pedagang kaki lima,wiraswasta,TNI-POLRI, dan pegawai negeri sipil yang mengharuskan sikap Netral untuk menghindari perpecahan di dalam organisasi. pertandingan domino yang digelar dalam HUT ke-8 Gempar tersebut memperebutkan hadiah tropi Gempar CUP I diikuti 12 jurai di Kota Tanjungpinang yang digelar dari 16-21 Januari 2012 yang dimenangkan regu jurai Padang Alai sebagai juara umum ,juara II regu Jurai Limakoto, juara III Jurai Pariaman Kota. ( r u l )

Nurman

Imlek di Mata Legislator Tionghoa PASCA reformasi kaum minoritas seperti kaum Tionghoa sudah mulai menunjukkan eksistensinya di segala bidang, salah satunya di bidang politik Indonesia. Beberapa tokoh keturunan Tionghoa yang terjun di dunia politik antara lain Anggota DPR dari Fraksi Partai Golkar Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan Anggota DPD Tellie Gozelie. Keduanya merupakan keturunan Tionghoa yang saat ini konsen dibidang masingmasing seperti Ahok yang Tellie berada di Komisi II membidangi dalam negeri dan Tellie Gozelie yang membidangi pertambangan di Komite I DPD. Dalam tahun baru imlek ini kaum Tionghoa khususnya mereka yang berada di dunia politik

memiliki harapan terhadap pemerintahan yang berjalan saat ini. Salah satunya Tellie yang berharap dalam pemerintahan lebih memperhatikan kesetaraan hak-hak warga negara khususnya kaum Tionghoa. " Reformasi 98 menjadi titik tolak berakhirnya rezim orde baru, kemudian menjadi lembaran baru sistem politik Indonesia. Sebagaimana amanat reformasi yang salah satunya untuk menghilangkan diskriminasi warga negara baik berdasarkan suku,

ras dan agama," kata Tellie, Minggu (22/1). Menurut dia, demokrasi yang menjadi pilihan bangsa Indonesia untuk menjalankan roda pemerintahan, dimana semua warga negara mempunyai hak dan kewajiban yang sama dan dijamin oleh UUD '45. Dari situ kemudian warga negara Tionghoa khususnya dan warga negara Indonesia umumnya mempunyai peluang dan kesempatan yang sama untuk berkiprah dalam dunia pemerintahan dan dunia politik. "Tentunya bukan pada titik kesetaraan dalam politik yang menjadi dasar bagi warga tionghoa untuk mengabdikan dirinya kepada negara kesatuan Republik Indonesia. Jauh sebelum itupun warga tionghoa telah ikut andil dalam membangun bangsa, ten-

tunya dengan apa yang bisa mereka lakukan terutama dalam dunia usaha, karena pada saat sebelum reformasi bisa dikatakan hanya dunia usahalah yang terbuka untuk warga Tionghoa," ungkapnya. Namun begitu, tambah Tellie pasca reformasi ini dianggap sebagai titik dimana warga tionghoa lebih banyak mempunyai ruang untuk berkiprah. Namun bukan karena kesetaraan, melainkan ini hanyalah cara bagaimana warga tionghoa juga merasa lebih memiliki bangsa ini. Lebih lanjut, dia mengatakan, trahumati-trahumatik yang pernah dialaminya dan keturunan tianghoa lainnya di masa orde baru dirasa masih membekas sampai saat ini. Namun hal itu tidak lantas menjadikan keturunan tionghoa sepertinya menjadi ren-

dah diri atau mengasingkan diri dari kaum yang lainnya. Sebab kejadian-kejadian itu dianggap sebagai sebuah pelajaran yang penting dalam sebuah perjalanan sejarah bukan hanya bagi etnis tionghoa saja tetapi bagi seluruh warga Indonesia. "Namun 'meskipun kami tidak boleh melupakan, kami harus bisa mema'afkan'. Kami berharap semua komponen bangsa harus bisa mengambil nilai positif atas tragedi yang telah terjadi. Tragedi tersebut adalah sebuah bencana kemanusiaan dan tidak boleh terulang lagi kepada siapapun, kapanpun dan dimanapun," jelasnya. Untuk itu, di tahun baru imlek ini dirinya dan keturunan tionghoa lainnya memiliki harapan agar pemerintahan saat ini mampu menjaga rasa toleransi sesama warga negara Indonesia.(( i n c )


OPINI & LAYANAN UMUM

5

Selasa,

TAJUK

Hak-hak Buruh dan Outsourcing M A H K A M A H Konstitusi (MK) pekan lalu memutuskan, ketidakpastian pekerja dengan sistem kontrak, termasuk outsourcing, telah melanggar konstitusi alias inkonstitusional. Putusan ini dinilai para pekerja akan memberi dampak positif pada pemenuhan hak-hak buruh. Putusan MK itu terkait permohonan pengujian Undang-undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan yang diajukan oleh Didik Suprijadi mewakili lembaga swadaya masyarakat (LSM) Aliansi Petugas Pembaca Meter Listrik Indonesia (AP2MLI). Masih dalam kaitan putusan itu, oleh MK aturan untuk pekerja outsourcing (penyedia jasa pekerjaan) dalam UU tersebut, yaitu Pasal 65 ayat (7) dan Pasal 66 ayat (2) huruf b dianggap inkonstitusional jika tidak menjamin hak-hak pekerja. MK menilai posisi buruh outsourcing dalam hubungannya dengan perusahaan menghadapi ketidakpastian kelanjutan kerja apabila hubungan kerja dilakukan berdasarkan perjanjian kerja waktu tertentu (PKWT). Menyangkut putusan MK terkait status pekerja outsourcing itu, kita tentu pantas mengapresiasi secara positif dan mendukung penuh. Sebab, putusan ini tentu berimplikasi positif terhadap hakhak buruh yang terikat outsourcing. Bagaimana pun juga harus diakui, selama ini ada perlakuan yang cenderung mengabaikan hakhak pekerja. Oleh segelintir perusahaan, outsourcing justru dianggap sebagai senjata pamungkas untuk membuang pekerja begitu saja tanpa beban dan kewajiban macam-macam, setelah masa kontrak outsourcing berakhir. Selain merespon positif putusan MK itu, kita juga mendukung dua model bentuk perlindungan hak-hak pekerja yang diamarkan oleh MK dalam putusannya. Dua model itu adalah, pertama mensyaratkan agar perjanjian kerja antara pekerja dan perusahaan yang melaksanakan pekerjaan outsourcing tidak berbentuk PKWT, tetapi berbentuk perjanjian kerja waktu tidak tertentu (PKWTT). Kedua,menerapkan prinsip pengalihan tindakan perlindungan bagi pekerja yang bekerja pada perusahaan yang melaksanakan pekerjaan outsourcing. Kenapa kita dukung dua model yang diajukan MK tentang perjanjian ketenagakerjaan ini? Berdasarkan analisis kita, karena keduanya masih dianggap sesuai dengan undang-undang sepanjang dilakukan berdasarkan PKWTT secara tertulis. Jika konstitusional, itu artinya outsourcing yang dimodifikasi tersebut sudah berpihak kepada buruh, dan memberi perlindungan terhadap hak-hak buruh. Tidak bisa diingkari, selama ini kontrak kerja dengan sistem outsourcing justru terkesan mengabaikan hak-hak buruh. Buruh benar-benar ditempatkan pada posisi yang lemah, pada strata rendah yang sama sekali tidak memiliki posisi tawar. Sebagian besar praktik outsourcing di bidang ketenagakerjaan selama ini bukan lagi mengakomodir kepentingan buruh, akan tetapi lebih berpihak pada kepentingan perusahaan. Perlu digarisbawahi sikap para pengusaha yang tergabung dalam Asosiasi Pengusaha Indonesia atau APINDO yang menilai, tenaga kerja outsourcing dewasa ini masih diperlukan di Indonesia. Justru itu, kita sarankan Apindo agar bisa duduk bersama dengan MK dan buruh agar putusan itu tidak merugikan siapapun. Putusan MK soal outsourcing ini pun diharapkan jangan sampai ditafsirkan secara politik karena justru akan membuat keruh suasana. Kita akui, selama ini memang ada pengusaha outsourcing nakal dan juga ada perusahaan yang mengabaikan hak-hak buruh. Seyogianya mulai saat ini, buruh dan pengusaha harus saling menghargai. Pola hubungan kemitraan dan menempatkan buruh sebagai aset, jelas merupakan faktor penting yang membuat langgeng jalannya roda bisnis, investasi dan aktifitas perusahaan itu sendiri. ***

CAKAP BIJAK " M E M U L A I dengan apa yang benar lebih baik daripada memulai dengan apa yang bisa diterima orang lain"

(Franz Kafka (1883–1924), Penulis) "TIDAK cukup untuk melakukan yang terbaik. Terkadang kita harus melakukan apa yang diperlukan"

(Sir Winston Churchill, olitik) Too k o h PPolitik) ( 1 8 7744 - 1965) T

24 Januari 2012

Mengurai Masalah Sampah di Batam P E R T A M B A H A N volume sampah di kota Batam tidak perlu dikhawatirkan asalkan dikelola dengan baik karena dengan meningkatkan jumlah sampah di kota Batam mengindikasikan kota Batam menggeliat perekonomiannya. Banyak saudara-saudara kita yang sukses dan menggantungkan hidupnya yang berhubungan dengan sampah. Sampah yang di hasilkan dari rumah tangga dan dari industri manufaktur maupun industri jasa di kota Batam harus dikelola dengan baik. Pengelolaan sampah yang asal-asalan akan berdampak negatif terhadap citra kota Batam sebagai daerah industri dan daerah tujuan wisata. Dampak negatif lain dari pengelolaan sampah yang tidak optimal adalah munculnya berbagai jenis penyakit disamping bau yang tidak sedap. Saat ini penduduk kota Batam yang akan melewati tempat penampungan sampah sementara (TPSS) yang banyak di jumpai di pinggir jalan harus cepat-cepat menutup hidungnya terutama para pengendara sepeda motor dan pejalan kaki, tentu berbeda dengan pengendara mobil seperti para pengusaha dan pejabat kota Batam. Bau busuk sampah sangat mengganggu penduduk yang berdomisili di sekitar TPSS dan para penggunan jalan di kota Batam. Kalau boleh menilai, penanganan sampah di kota Batam belum maksimal dengan indikator masih banyak kita jumpai sampah sampai berhari-hari menumpuh di TPSS. Untuk menangani sampah di kota Batam harus adanya kerjasama yang baik antara pemerintah kota

Sunarto Wage Sutan Jamarin,S.E, M.Si Dosen dan Kepala LPPM Universitas Putera Batam DARI tahun ke tahun , sampah menjadi persoalan di kota Batam dan sampai sekarang belum ada solusi untuk menciptakan kota Batam yang bersih dari sampah. Seiring dengan kemajuan industri di kota Batam dan pertambahan penduduk kota Batam yang meningkat setiap tahunnya maka valume sampah ke depan semakin banyak. Selagi ada aktivitas dapat dipastikan akan menghasilkan sampah, dan sebaliknya sampah akan berkurang seiring dengan berkurangnya aktivitas. Batam dalam hal ini Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP), dunia usaha, dan masyarakat kota Batam. Untuk mewujudkan kerjasama yang baik antara pemerintah kota Batam, dunia usaha, dan masyarakat kota Batam agak sulit karena sudah terlanjur dunia usaha dan masyarakat kota Batam tidak percaya dengan pemerintah kota Batam dalam hal pengelolaan sampah. Ketidakpercayaan dunia usaha dan masyarakat kota Batam terhadap pemerintah kota Batam ditunjukkan dengan penolakan rencana kenaikan retribusi sampah yang direncanakan pada bulan Februari 2012. Penolakan kenaikan retribusi sampah harus dijawab oleh pemerintah kota Batam dengan meningkatkan pelayanan dalam pengelolaan sampah. Kenaikan retribusi sampah masih dalam hal yang wajar asalkan diimbangi dengan kualitas pelayanan pengelolaan sampah. Sebaiknya sebelum menaikkan retribusi sampah terlebih dahulu di tingkatkan kualitas pengelolaan sampah sehingga ma-

syarakat tidak merasa keberatan. Untuk diketahui, Wali Kota Batam merencanakan kenaikan retribusi sampah per Februari 2012; untuk perumahan sangat sederhana yang sebelumnya Rp5.000 per bulan naik menjadi Rp7.000 per bulan. Rumah sederhana tipe 36 s/d 54 m2 dari Rp7.500 per bulan menjadi Rp9000. Rumah menengah (54 s/d 120 m2) Rp10.000 menjadi Rp15.000 per bulan. Sementara sampah untuk massage per kamarnya dikenakan tarif retribusi sampah per bulannya Rp15.000. Untuk mal atau plaza Rp3.500 per modul per bulan. Untuk industri, jumlah karyawannya 100 Rp175.000 per bulan. Jumlah karyawan 101 s/d 300 orang sebesar Rp400.000. Untuk karyawan 3000 orang maka dikenakan tarif retribusi sampah per bulannya Rp5.250.000.- (haluan kepri, 17/01/2012). Menurut penulis, untuk mengurai permasalahan sampah di kota Batam ada beberapa hal yang harus di lakukan oleh masyarakat,

Menyanyah

Surat Pembaca

Ada Tiga Perkara ADA tiga perkara yang susah didapatkan di akhir zaman kehidupan manusia. Pertama adalah pemimpin yang amanah, kedua rezeki yang halal dan ketiga beribadah ikhlas. Mungkin tandatanda itu sebagiannya sudah kita temui dalam kehidupan seharihari, di mana pun kita berada. Zaman sekarang ini, bisa kita temui atau kita lihat banyak pemimpin yang tidak amanah dalam memimpin rakyatnya. Pemimpin lebih mendahulukan kepentingan pribadi, kelompok, keluarga daripada kepentingan orang banyak. Intinya, amanah yang diberikan rakyat kepada pemimpin untuk memperjuangkan kesejahteraan hanya cerita di tengah jalan. Sebaliknya, ketika pemimpin sudah duduk di kursi empuk, setelah itu mulai lupa kepada rakyatnya, bahwa rakyat yang telah mendukungnya. Pemimpin tidak amanah dalam memperjuangkan nasib rakyat dan membohongi janji manis dari perkataan yang telah diucap. Dalam mensejahterakan rakyat, pemimpin malah terkesan mengenyampingkan soal itu lantaran banyak tekanan dan kepentingan. Memang susah untuk menjadi seorang pemimpin yang amanah, apabila tidak

diikuti dari hati nurani pemimpin itu sendiri bahwa amanah adalah tanggung jawab yang harus dijalankan seorang pemimpin. Kemudian, mengenai rezeki halal di akhir zaman orang-orang juga tidak mempedulikan masalah dapatnya rezeki. Harta bertambah, uang bertambah tetap dibilang rezeki, meski datangnya dan diperoleh dengan cara yang tidak benar oleh yang bersangkutan. Orang-orang berlombalomba untuk mencari kekayaan, kemewahan tanpa memikirkan bagaimana cara yang benar untuk mendapatkan kekayaan itu. Yang penting, bisa tinggal di rumah mewah, memakai mobil

mewah dan serba mewah. Kekayaan pun, di akhir zaman sangat diagungkan oleh orang-orang yang lupa akan kekuasaan Allah. Artinya, siapa yang memiliki harta banyak, itu lah raja yang mengatur semua sesuai dengan kehendak hati mereka. Orang yang tidak punya, tidak akan dipandang sama sekali, meski ilmu dan pengetahuannya bermanfaat bagi orang banyak. Terakhir mengenai beribadah ikhlas di akhir zaman memang sangat sedikit ditemukan. Manusia beribadah kebanyakan tidak takut pada Allah, namun hanya sebagai mencari muka kepada orang banyak. Beribadah karena takut pada pimpinan, beribadah karena malu sama orang banyak, beribadah karena mau mencari jabatan dan kekuasaan dan beribadah ria lainnya. Dari tiga perkara yang susah didapatkan di akhir zaman ini sebenarnya adalah pelajaran bagi kita. Sejauh mana kita untuk tidak seperti itu. Biarlah orang lain seperti itu, namun ada sedikit manusia yang masih menjaga akan kebenaran dan semoga itu ada pada diri anda. *** Ramli Wartawan Haluan Kepri

Tenggelamnya Kapal Van Der Wicjk "SUR ABA YA, "SURABA ABAY 20 Oktober (Aneta). Pada pukul 1 tadi malam. Marine komandan di sini menerima radio dari kapal Van Der Wijck, meminta pertolongan (S.O.S) sebab telah miring. Seterima kabar ini Marine degan segera telah men-

jalankan pertolongan yang perlu. Kapal tersebut telah dari Surabaya ke Semarang pukul 9 malam. Dia telah tenggelam 15 mil jauhnya dari sebelah utara Tanjung Pakis. Pesawat Dornier yang dikirim oleh Marine dari Surabaya telah melihat banyak sekili orang yang tenggelam. Bersama-sama dengan dornier, Kapal Reael juga turut membantu. Pesawat-pesawat terbang yang lain juga telah dikirim ke tempat kecelakaan itu. Belum

diketahui berapa banyaknya orang yang karam. Jakarta, 20 Oktober (Aneta). Direksi K.P.M. telah menyiarkan suatu maklumat demikian isinya: Kapal Van Der Wijck diterima kabar radio "S.O.S. zwarehelling", kapal itu berangkat dari Surabaya pukul 8 malam. Pada pukul 11.20 telah melampaui satu kapal penerangan. Dengan segala daya upaya telah diikhtiarkan menyam-

dan dunia usaha, dan pemerintah kota Batam. Pertama, masyarakat kota Batam harus mengelola sampahnya secara mandiri dengan membakar sampah. Hasil pembakaran sampah bisa dipergunakan untuk pupuk tanaman disekitar rumah sehingga lingkungan rumah menjadi asri. Halaman sempit tidak penghalang untuk membakar sampah, sedangkan sampah yang masih memiliki nilai ekonomi bisa di dijual atau serahkan kepada pemulung yang sering lewat di depan rumah. Dengan banyaknya sampah yang di bakar di lingkungan masingmasing maka volume sampah di TPSS akan berkurang, dengan sendirinya akan meringankan beban pekerjaan DKP. Bagi masyarakat yang mengelola sampah sendiri dengan di bakar tidak berkewajiban untuk membayar retribusi sampah, karena retribusi berbeda dengan pajak. Kedua, swastanisasi pengelolaan sampah. Dengan swastanisasi pengeloan sampah di kota Batam diharapkan persoalan

sampah dapat diatasi. Swastanisasi sampah harus transfaran, jangan sampai terjadi ada pihakpihak tertentu yang mencari keuntungan untuk kepentingan pribadi. Dengan swastanisasi pengelolaan sampah bukan berarti DKP lepas tangan tidak bertanggungjawab, manajemen tetap di DKP tetapi operasional di serahkan pada mitranya. Tidak mungkin Pegawai Dinas Kebersihan dan Pertanaman (DKP) yang statusnya Pegawai Negeri Sipil (PNS) tidak akan mau mengelola sampah dengan sungguh-sungguh, apalagi harus sampai naik turun truck untuk mengangkut sampah. Menurut penulis, retribusi sampah yang di bayar oleh masyarakat kota Batam mampu untuk membiayai kegiatan operasional pengelolaan sampah apabila diserahkan kepada swasta. Masyarakat tidak akan keberatan apabila retribusi naik asalkan diimbangi dengan peningkatan pelayanan pengelolaan sampah oleh pemerintah kota Batam atau mitranya. Keuntungan lain yang dapat diperoleh apabila diswastanisasi, pemerintah kota Batam bisa mengurangi anggaran dan pemberdayaan Sumber Daya Manusia pada Dinas Kebersihan dan Pertanaman (DKP). Kegagalan mitra DKP untuk mengelola sampah di kota Batam beberapa tahun yang lalu dikarenakan banyaknya pihak-pihak tertentu yang ikut mencari keuntungan dalam pengelolaan sampah. Kalau hal tersebut tetap berlanjut, maka sampah tetap menjadi persoalan di kota Batam. ***

bungkan radio dengan kapal itu. Tetapi sehabis kabar meminta tolong yang pertama, tidak ada lagi kabar-kabar datang dari Van Der Wijck. Pagi tadi dua kapal udara telah berangkat dari Surabaya untuk memeriksa dan menyelidiki di antara 20 sampai 35 mil sebelah barat dari lichtchip yang dilampauinya tadi. Kapal-kapal penolong yang lain, yaitu kapal Reael, Kapal Penarik De Yong, dan Mijnenlegger Reigel,

155

juga telag berangkat ke tempat kecelakaan itu. Pukul 7.45 pagi ini, kapal pesawat Dornier memberikan laporan bahwa Van Der Wijck telah tenggelam di tempat yang jauhnya kirakira 22 mil di sebelah barat daya dari lichtchip Surabaya. Kapal terbang itu melihat banyak sekali orang yang tenggelam. Dari Surabaya tel;ah berangkat lain-lain kapal buat pembantu, dokter-dokter dan juru rawat. Muatan Kapal yang tenggelam itu ada 250 orang. ***

Tolong Antisipasi DBD HALO Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lingga, tolong lakukan upaya pencegahan penyakit demam berdarah dengue (DBD), karena sudah memasuki musim penghujan. Biasanya pada musim begini banyak masyarakat yang terserang DBD. Atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih Wasalam Umar 081374827xxx Dabo Singkep Kabupaten Lingga JAWAB TERIMA kasih pak Umar atas suratnya. Kami dari Dinkes Lingga telah melakukan sudah melakukan langkah-langkah antisipasi agar hal ini tidak menjadi wabah berlanjutan dengan jalan peyemprotan sarang nyamuk di beberapa daerah rawan. Meski sudah ada yang terserang DBD, kami jamin bulan ini tidak akan menjadi wabah, karena penanganan sementara sudah dilakukan, seperti fogging (penyemprotan) di sekitar rumah penderita oleh tim Pemberantasan Penyakit Menular (P2M) Dinkes dan puskesmas. Kami juga menyarankan, kepada warga masyarakat untuk melakukan gerakan tiga M yakni, menguras, menimbun dan mengubur benda-benda tersebut agar tidak menjadi tempat berkembang biaknya jenis nyamuk Aedes Agypti. Namun ada hal yang lebih mudah dan lebih efektif dilakukan untuk memberantas penyakit yang satu ini, yaitu dengan memberantas jentik nyamuk demam berdarah. Jentik nyamuk ini hidup di air yang bersih seperti di bak mandi, kaleng, plastik, ataupun pot bunga serta barang apa saja yang bisa menampung air. Sekian penjelasan ini semoga bermanfaat Hormat Kami

Pojok

dr Ignasius Luti Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lingga

√ Aviastar Layani Rute Batam-Pangkalpinang-Natuna - Bagus, asal harga tiket jangan naik. √ BK Jangan Melempem Terkait Oknum Dewan - Semangat Pak Cik, Kan dalam politik tidak ada teman abadi REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 4 2 7 7 8 4 , E-mail : r e d a k s i @ h a l u a n k e p r i . c o m R e d a k s i berhak mengolah ulang isi tanpa mengurangi maksud surat.


S U M B A R-R I A U

6

Selasa,

Qatar Bantu 71 Rumah di Padangpariaman PADANGPARIAMAN— Pemerintah Kabupaten Padangpariaman, Sumatera Barat menerima bantuan berupa 71 unit rumah dan masjid dari LSM Qatar Charity bagi korban gempa 2009 di Nagari Pilubang, Kecamatan Sungai Limau. Wakil Bupati Padangpariaman Damsuar di Padangpariaman, baru-baru ini mengatakan, dari sekian banyak bantuan LSM asing dan pihak lain, bantuan dari Qatar Charity adalah bantuan yang paling baik karena bisa langsung dimanfaatkan oleh masyarakat. "Bantuan Qatar Charity ini telah membantu pemerintah daerah dalam melaksanakan rehabilitasi dan rekonstruksi pascagempa dan longsor 30 September 2009," katanya. Dia menyebutkan, bantuan dari Qatar Charity masih sangat diharapkan untuk rumah hunian, rumah ibadah, dan bantuan air bersih. Bantuan selama ini juga diharapkannya dapat mempererat tali persaudaraan masyarakat Padangpariaman dengan masyarakat Qatar. "Segala fasilitas yang dibangun Qatar Charity akan kami jaga dan kami kembangkan dalam rangka menata kembali hidup serta kehidupan masyarakat guna mewujudkan kesejahteraan. Semoga semua bantuan yang telah diberikan akan menjadi manfaat yang besar bagi masyarakat, khususnya di Kabupaten Padangpariaman," ujarnya. (ant)

Pemkab Solok Mitra dengan Dukun Beranak SOLOK— Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Solok, Sumatera Barat menjalin kemitraan dengan 180 orang dukun beranak di daerah itu. Menurut Kepala Bidang (Kabid) Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Solok Aida Herlina di Arosuka, Senin (23/1), kemitraan dibuat dengan tujuan mengurangi risiko buruk saat melahirkan, mengingat masyarakat di daerah itu masih banyak yang menggunakan jasa dukun untuk persalinan. "Kerja sama ini untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan seperti risiko buruk saat melahirkan dan pengguguran kandungan," katanya. Dia menyebutkan, di antara kerja sama yang disepakati yakni bahwa setiap persalinan dengan menggunakan jasa dukun harus didampingi oleh bidan. Dalam hal ini bidan membantu dalam proses persalinan, sedangkan dukun merawat bayi yang baru dilahirkan bersama ibu setelah menjalani persalinan. Kemudian dukun dapat melanjutkan proses perawatan bayi dan ibu sampai masa nifas berakhir. Selanjutnya, jika dukun dipanggil terlebih dahulu untuk menolong persalinan, maka dukun harus menyuruh keluarga pasien memanggil bidan. Dan seandainya dalam proses persalinan terdapat kesulitan, maka pasien segera dirujuk oleh bidan dan dukun ke puskesmas terdekat.(ant)

24 Januari 2012

Ratusan TKA Bekerja di Sumbar PAD ANG ADANG ANG— Sebanyak 113 orang Tenaga Kerja Asing (TKA) bekerja di berbagai perusahan yang ada di daerah Sumbar. "Jumlah tenaga kerja tersebut berdasarkan data dari pengurusan rencana penggunaan tenaga kerja asing (RPTKA) dan Izin Mempekerjakan Tenaga Kerja Asing (IMTA) yang dilakukan pemberi kerja," kata Kabid Penempatan dan Pengembangan Dinas Tenaga Kerja Sumbar, Zulkifli N, Senin (23/1). Zulkifli mengatakan jumlah tenaga kerja asing yang bekerja di daerah Sumbar ini mengalami peningkatan bila dibandingkan tahun 2010. Pada tahun 2010 perpanjang RPTKA dan IMTA sebanyak 108 buah orang. Tenaga kerja asing yang berada di Sumbar ini lebih dominan bekerja di perusahaan daerah Solok. Namun ada juga beberapa daerah di Sumbar yang bekerja seperti Kabupaten Solok, Dharmasraya. Dia menambahkan, perusahaan yang merekrut tenaga kerja asing untuk bekerja di daerag Sumbar sebanyak 37 buah. "Sementara merekrut tenaga kerja asing dalam berbentuk Yayasan hanya mencapai 5 buah," katanya. Perusahaan selain memiliki izin mempekerjakan tenaga kerja asing, menurut Zulkifli pemberi kerja harus memiliki Rencana Penggunaan Tenaga Kerja Asing (RPTKA) yang

disahkan oleh menteri atau pejabat yang ditunjuk. "Untuk mendapatkan pengesahan RPTKA, pemberi kerja TKA harus mengajukan permohonan secara tertulis yang dilengkapi alasan penggunaan TKA," kata Zulkifli. Dia menyebut, perusahana mempekerjakan tenaga kerja asing dilakukan melalui mekanisme dan prosedur yang sangat ketat, terutama dengan cara mewajibkan bagi pemberi kerja atau korporasi yang mempergunakan tenaga kerja asing bekerja di Indonesia dengan membuat rencana penggunaan tenaga kerja asing (RPTKA). Pemberi kerja yang mempekerjakan tenaga kerja asing wajib memiliki izin tertulis dari menteri atau pejabat yang ditunjuk kecuali terhadap perwakilan negara asing yang mempergunakan tenaga kerja asing sebagai pegawai diplomatik dan konsuler. "Ketentuan mengenai jabatan tertentu dan waktu tertentu bagi tenaga kerja asing ditetapkan dengan keputusan Menteri, yaitu Keputusan Menteri Nomor : KEP247/MEN/X/2011 tentang Jangka Waktu Izin Mempekerjakan Tenaga Kerja Warga Negara Asing Pendatang," jelas Zulkifli. ( a n t )

ANTARA SUMBAR

LEPASKAN LAMPION— Sejumlah warga Tionghoa melepaskan lampion sebagai lambang kebebasan dan perdamaian menjelang perayaan Imlek di pelataran Kelenteng Shi Hin Kiong Kota Padang Senin (23/1). Prosesi pelepasan lampion mewarnai pergantian tahun baru imlek yang dilakukan umat usai melaksanakan sembahyang.

Arena Sabung Ayam Digerebek D U R II— Tim Gabungan Polsek Mandau dan BKO Polres Bengkalis, menggrebek arena judi sabung ayam di Simpang Puncak, Km 17 Kulim, Desa Sebangar, Sabtu (21/1). Dari lokasi yang tersembunyi tersebut, pe- Devi tugas mengamankan 28 orang pejudi sabung ayam, 21 ekor ayam jantan, 46 sepedamotor dan 5 mobil. Selain itu masih ada barang bukti lainnya berupa tenda, terpal, genset dan kartu remi. Penggerebekan lokasi judi sabung ayam itu berawal dari inventigasi yang dilakukan pihak kepolisian sejak 2 bulan lalu. Ditambah dengan informasi masyarakat yang resah terhadap judi sabung ayam tersebut. "Sebelum melakukan penggerebekan kita terlebih dahulu melakukan razia di Simpang Bangko, mengantisipasi kisruh Pilkades Bumbung. Setelah itu didapat informasi, sabung ayam sedang berlangsung di tempat tersebut.

Sebanyak 100 personil dipimpin Kapolsek Mandau, sore itu bergerak ke TKP. Meski sudah dikepung masih banyak yang lolos dari kejaran. Tak ada pilihan kendaraan mereka kita tahan," jelas Kapolsek Mandau Kopol Devi Firmansyah. Dikatakannya, 28 orang yang diduga sebagai pemain dan yang meramaikan arena itu semuanya diamankan ke Polsek Mandau. Sontak Mapolsek Mandau penuh sesak. Namun dari i hasil pemeriksaan intensif, akhirnya hanya dua orang yang ditetapkan sebagai tersangka. Masing-masing Ms (46) warga Simpang Puncak Km 18 Kulim RT 01 RW 05, Desa Sebangar dan AF (34) warga Km 19 Kulim. Keduanya dikenakan pasal 303 jo 303 bis KUHP dengan ancaman hukuman 6 tahun penjara. Sedangkan 26 orang lainnya dilepaskan, karena tidak terlibat perjudian sabung ayam. Puluhan orang itu mengaku hanya sebagai penonton.

"Kita yakin puluhan orang yang lari waktu penggerebekan itu, termasuk pemilik sepedamotor dan mobil yang kita amankan itu terlibat judi sabung ayam. Mereka kita beri waktu sampai Rabu (25/1) untuk mengambil kendaraannya berikut bukti surat kepemilikan kendaraan," ujar Kapolsek. Dikatakan Kapolsek, dua tersangka yang diamankan tersebut merupakan pemilik tempat sabung ayam itu. "Dua tersangka ini pemilik tempat sabung ayam. Sementara 26 lainnya yang sempat kita amankan, dari hasil pemeriksaan hanya sebagai penonton. Ada yang mengaku baru kali itu menonton dan macam-macam alasannya. Tapi kita akan tetap usut kasus ini sampai tuntas," ungkapnya. Selain mengamankan 21 ayam dan puluhan sepeda motor, pihak kepolisian juga mengamankan lima unit mobil masing-masing Chevrolet Trooper BM1693RF, Daihatsu Xenia warna Hitam BM1383QY, Honda CRV warna Silver BM8168ZZ, Toyota Kijang Innova warna Hitam BK187WB, dan Sedan Suzuki Baleno warna Krem B1910SM. (sus)

Bayi Kembar Siam Asal Inhu Meninggal Dunia

RTK

BAYI kembar siam warga Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) Riau, akhirnya meninggal dunia Minggu (22/1) sekitar pukul 23:10 WIB.

PEKANBARU U— Bayi kembar siam warga Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) Riau, terlahir dempet dada dan perutnya direncanakan akan dirujuk ke RSCM. Namun sayangnya takdir bicara lain. Bayi ini mening-

gal dunia sebelum sampai ke rumah sakit tujuan. “Kita sudah berusaha semaksimal mungkin, namun akhirnya meninggal dunia. Sebelum meninggal kondisi pernafasan bayi memang mem-

buruk. Kita sempat memasang ventilator,” kata Ketua Penangan bayi kembar RSUD Arifin Achmad, Pekanbaru, Tubagus Odhi kepada wartawan, Senin (23/1) di Pekanbaru. Tubagus menjelaskan, bayi perempuan kembar siam yang diberi nama Parsini I dan Parsini 2 ini, meninggal pada Minggu (22/1) sekitar pukul 23:10 WIB. Bayi ini meningal disebabkan karena kegegalan kemampuan jantung bayi untuk memompa dua individu (Decompensasi Cordis). “Kita sudah berusaha memasang ventilator karena denyut jantung bayi sempat memburuk. Denyut jantungnya sangat memburuk yakni 170 kali per menit,” kata Tubagus. Sebagaimana diketahui, bayi yang mempunyai bobot 4,2 kilo-

Buser Kasus Sijunjung Harus Diperiksa PA D ANG DA G— Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) merekomendasikan tim buser (buru sergap) yang menangkap almarhum Faisal dan Budri juga harus diperiksa dalam kasus meninggalnya tahanan anak di Sijunjung itu. Komisioner Pe- Joni mantauan dan Penyelidikan Pelanggaran HAM Komnas HAM Joni Nelson Simanjuntak mengemukakan hal itu di Padang, Minggu (22/1) lalu, terkait hasil investigasi yang dilakukan di Kabupaten Sijunjung. “Ada dugaan indikasi pembunuhan berencana terhadap kakak adik Faisal Akbar (14) dan Budri M. Zen (17) yang meninggal di kamar mandi Polsek Sijunjung,” katanya. Indikasi itu terlihat dari proses meninggalnya yang sudah terjadi sejak penangkapan, karena itu perlu tim buser yang melakukan penangkapan juga harus diperiksa oleh pihak terkait. “Saat ini Polda Sumbar baru memeriksa sembilan anggota Polsek Sijunjung terkait kematian tahanan anak itu, namun menurut saya perlu juga Polda Sumbar memeriksa anggota buser yang melakukan penangkapan

sejak 21 Desember 2011, tidak hanya yang bertugas pada 28 Desember 2011, saat kedua kakak beradik itu meninggal dunia,” kata Jhoni. Dia menambahkan, Komnas HAM mendorong pertanggungjawaban aparat kepolisian, tidak hanya pertanggungjawaban disiplin, tapi juga pertanggungjawaban pidana. “Itu karena ada dugaan proses kematian ke dua anak itu sudah dimulai sejak 21 Desember 2011, saat pertama kali ditangkap,” katanya setelah melakukan investigasi langsung ke Kabupaten Sijunjung pada Jumat (20/1) hingga Sabtu (21/1) lalu. Menurut tim Komnas HAM yang turun, terdapat berbagai kejanggalan sejak penangkapan pada 21 Desember 2011 tehadap Faisal, karena pada sorenya ada saksi mata yang menyatakan pada Komnas HAM bahwa Faisal dibawa keluar tahanan untuk mencari temannya. “Itu berarti, anak ini dipaksa mencari pelaku kejahatan, yang dalam pikiran polisi, anak ini terlibat sebagai pelaku kejahatan pencurian kendaraan bermotor

itu,” kata Jhoni . Hal itu kemungkinan polisi dalam keadaan bingung mengatasi kejahatan itu di Kabupaten Sijunjuang, sebab pencurian kendaraan bermotor merupakan kejahatan terbesar ketiga di wilayah hukum daerah tersebut. Selanjutnya, berdasarkan investigasi, Komnas HAM juga menemukan kejanggalan dalam cara kedua almarhum gantung diri, karena pakaian yang menurut pihak kepolisian sebagai alat untuk bunuh diri tidak pernah diperlihatkan. “Sejak penangkapan pada 21 Desember Faizal sudah dipukuli dan ini merupakan perlakuan penganiayaan, begitu juga dengan Budri, sebab itu ada indikasi pembunuhan berencana, dan kita meminta semua anggota yang terlibat harus ditindak, tidak hanya disiplin, dan jangan hanya yang sembilan orang saat kematian pada 28 Desember 2011 yang ditindak, tapi harus ada penyelidikan lebih jauh,” tegas Jhoni. Jhoni menambahkan, hasil investigasi di Sijunjung dibawa ke Jakarta dan Komnas HAM akan melakukan pertemuan lanjutan dengan Mabes Polri terkait temuan tersebut, serta meminta Polri dalam memberikan keterangan untuk mengungkap kasus ini. (ant)

gram ini mengalami kelainan sejak lahir dengan kondisi dada dan perut dempet (conjoined twins type thoraco-omphalopagus). Bayi malang ini merupakan buah hati pasangan Siswanto dan Parsini, warga Desa Kuala Gading, Kecamatan Batang Cenaku, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) yang lahir pada 13 Januari 2012. Bayi yang terlahir dengan berat badan 4,2 kg ini ini sebelumnya sempat dirawat di RSUD Kabupaten Inhu. Karena keterbatasan alat medis, bayi kembar ini di rujuk ke RSUD Pekanbaru pada 15 Januari 2012. Sebelum meninggal dunia, tim medis RSUD Arifin Achmad sempat melakukan CT diagnosa diketahui, bahwa bayi tersebut memiliki lever dua. Sedangkan

jantung hanya satu, namun ginjal dan paru ada dua pasang. “Pihak manajemen RSUD memfasilitasi pemulangan jenazah bayi tersebut ke kampung halamannya,” kata Tubagus. Selanjutnya, jenazah Bayi Kembar siam yang diberi nama Parsini I dan Parsini 2 ini telah dimakam di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Kuala Gading Kecamatan Batang Cenaku, Minggu (23/1) sekitar Pukul 09.00 WIB. “Jenazah bayi kembar siam buah hati, Siswanto dan Parsini, warga Desa Kuala Gading, Kecamatan Batang Cenaku yang lahir pada 13 Januari 2012 telah dimakam di TPU daerahnya,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Indragiri Hulu Zainal Arifin didampingi Kepala Puskesmas Kilan Dr Trisna.

Dikatakan mantan Sekretaris RSUD Arifin Ahmad, Bayi yang terlahir dengan berat badan 4,2 kg ini ini sebelumnya sempat dirawat di RSUD Kabupaten Inhu. Akibat keterbatasan alat medis, bayi kembar ini kemudian di rujuk ke RSUD Pekanbaru pada 15 Januari 2012. “Selama di RSUD Arifin Ahmad Pekanbaru, bayi kembar siam ini ditanggani oleh tim dokter khusus,” jelasnya. Sementara itu, ketua tim penangganan bayi kembar RSUD Arifin Achmad, Pekanbaru, Tubagus Odhi kepada wartawan, Senin (23/1) di Pekanbaru menyampaikan bayi perempuan kembar siam terlahir dempet dada dan perutnya direncanakan akan dirujuk ke RSCM. Sebelum rencana tersebut terlaksana pada Minggu (22/1) sekitar

pukul 23.00 WIB Bayi kembar ini meninggal dunia. Meninggalnya bayi tersebut disebabkan karena kegagalan kemampuan jantung bayi untuk memompa dua individu (Decompensasi Cordis). “Kita sudah berusaha memasang ventilator karena denyut jantung bayi sempat memburuk. Denyut jantungnya sangat memburuk yakni 170 kali per menit. Kita sudah berusaha semaksimal mungkin,” kata Tubagus. Dikatakan Tubagus, sebelum meninggal, tim medis RSUD Arifin Achmad sempat melakukan CT diagnosa diketahui, bahwa bayi tersebut memiliki lever dua. Sedangkan jantung hanya satu, namun ginjal dan paru ada dua pasang ( g u s //dd t c )

Hama Tikus Ancam Panen Padi di Rohul R O H U LL— Pada musim tanam tahun ini, petani di DK II eks transmigrasi SKPA, Desa Rambah Baru, Kecamatan Rambahsamo, Kabupaten Rokan Hulu mengeluhkan hama tikus menyerang tanaman padi sawahnya. Perihal ini hampir sama dengan beberapa bulan lalu, ketika hama keong menyerang tanaman padi mereka, hingga ratusan hektar rusak. Menurut petani, alih fungsi di lahan pertanian persawahan menjadi kebun kelapa sawit atau karet merupakan pemicunya, sehingga sering ter-

jadi serangan hama terhadap tanaman padi. Aman, petani di Desa Rambah Baru, Rambahsamo, mengaku ratusan hektar padi sawah mereka yang ditanam pada akhir 2011 lalu, diperkirakan pada pertengahan Februari 2012 sudah dipanen. Namun akibat hama tikus yang terhitung jumlahnya, sejak sepekan terakhir batang padi yang sudah mulai menua banyak yang tumbang. Menurutnya, belakangan petani pesimis bisa panen besar

pada pertengahan Februari mendatang. Petani telah berupaya membasmi hama itu, tapi tak membuahkan hasil. "Kita telah berusaha membasminya seperti menggunakan perangkap dari bambu atau racun yang dijual di pasar (pleret.red). Tapi hal ini tak berhasil,” pesimis Aman, kepada sejumlah wartawan, Senin (23/1). Aman mengaku antisipasi terlambat, sebab seharusnya pencegahan dilakukan saat pengelohan lahan atau padi sebelum ditanam, yakni dengan mem-

bongkar sarang tikus. "Kita hanya berharap instansi terkait turun membantu petani atasi hama tikus ini, sehingga panen yang diperkirakan sebentar lagi menggembirakan," harapnya. Beberapa bulan sebelumnya, petani di Kecamatan Rambahsamo juga mengeluhkan hama keong mas yang menyerang tanaman padi. Akibat serangan itu, ratusan hektar tanaman padi rusak. Perihal itu cepat diatasi pihak terkait, sehingga kerugian besar .(rtk) bisa diminimalisir.(rtk)

Kontraktor Bermasalah Dikecam PEKANBARU PEKANBARU—Ketua Umum Asosiasi Kontraktor Konstruksi Indonesia (AKSI) Riau, Syakirman mengatakan sejumlah proyek yang dikerjakan dengan dana APBD maupun APBN tidak tuntas pada tahun anggarannya tentunya merugikan masyarakat. “Tidak dapat terselesaikan sesuai dengan masa kontraknya, tentu ini merupakan pelanggaran, dan merugikan negara, namun sejauh ini ketika dilihat, ada kesan jika hal itu tidak menjadi perhatian pihak berwenang, seolah pihak terkait di dalam proyek-proyek ini seperti telah kebal dari hukum,” ujar Syakirman, Senin (23/1) menanggapi keberadaan proyek terbengkalai

di Riau dan Kota Pekanbaru. Dikatakan Syakirman didampinggi sejumlah Lembaga Suwadaya Masyarakat (LSM), bahkan proyek tersebut terus saja dikerjakan tanpa merasa ada yang dilangar, sehingga kontraktor dari beberapa kegitan terus saja mengerjakan pekerjaan, meskipun mereka jelas tahu jika masa kontrak pada pekerjaan itu telah berakhir. Dengan keadaan ini, seakan kontraktor pelaksana pekerjaan dan pejabat terkait di instansi tanpa mempedulikan Pepres no 54 tahun 2010, dimana pelaksana pada proyek tersebut kebal aturan dan hukum yang ada. “Jika seperti ini ada indikasi dan

terkesan terjadi konspirasi antara kontraktor dengan Kuasa Pengguna Anggaran (KPA), di instasi tiap proyek molor ini. Mereka sepakat untuk melangar ketentuan, sehinga proyek yg tak selesai pada tahun anggaran tersebut, terus saja berjalan tanpa ada sanksi dan ketentuan yang harus mereka terima,” sebutnya lagi. Dikatakan Syakirman berdasarkan pantauan Haluan Riau, beberapa proyek yang diduga bermasalah dan melanggar aturan tersebut nyata berada di tengah-tengah masyarakat. Contohnya saja proyek pembangunana Pintu Gerbang Bandara Sutan Syarif Kasim II. Pada proyek ini, kontraktor

tetap melanjutkan pekerjaan meskipun masa kontraknya berakhir pada 9 Desember 2011 lalu. Selain itu pembangunan Gedung Balai Kepegawaian Daerah (BKD). Pada pembangunan gedung di BKD ini, sesuai pantauan masih dikerjakan, meskipun masa kontrak pada proyek tersebut telah berakir pada tahun anggarannya yakni Desember 2011 lalu. Kemudian proyek pemangunan Gedung Perpustakaan dan Arsip Kota Pekanbaru, yang menggunakan anggaran APBD Kota Pekanbaru. Pada pembanguna Gedung Pustaka yang bernilai Rp8,78 miliar ini juga masih digesa meskipun masa kontraknya telah berakhir. (ben)


SAMBUNGAN

7

Selasa,

Pengemudi Xenia

Sambungan hal 1

kan keterangan saksi di tempat kejadian dan pengakuan tersangka wanita bertubuh, mobil melaju dengan kecepatan tinggi sekitar 100 km/jam. "Mobil pada saat kejadian layak pakai. Namun kecepatan kendaraan saat kejadian diperkirakan sekitar 100 km/jam dan polisi tidak menemukan ada jejak rem di sekitar lokasi kejadian," katanya. Dia mengatakan pengemudi AS yang saat ini sudah berstatus tersangka mengaku malam sebelum kejadian mengkonsumsi narkotika jenis esktasi dan menenggak minuman keras bersama tiga temannya. Setelah mengkonsumsi narkoba, AS (29 tahun) dengan mengemudikan Sambungan hal 1

yang cukup banyak. "Masalah memang ada, tapi tetap diperlukan karena di seluruh dunia ada outsourcing," tegasnya. Sofyan kembali menegaskan, keberadaan tenaga kerja outsourcing masih perlu. Sebab tidak ada outsourcing, menurut Sofyan hal itu akan berimbas pada pengangguran. Untuk itu, Sofyan menyatakan perlu melihat pelaksanaan teknisnya lebih dahulu. Ia menilai MK baru melihat sebatas UU saja yang tidak memperbolehkan adanya diskriminasi. Sebenarnya kata Sofyan tidak masalah jika memang harus menyetujui keputusan tersebut. Hanya saja, tegas Sofyan, keputusan itu justru akan banyak merugikan buruh. Ia berharap sesegera mungkin bisa mengajak MK, pengusaha, dan buruh untuk duduk bersama-sama agar tidak terjadi salah tafsir dalam putusan tersebut. "Kalau memang harus ikut putusan kita ikut saja, tapi nanti kan buruh nggak bisa kerja, jadi tidak boleh ada yang dirugikan," imbuh Sofyan. Sementara itu Menko Perekonomian Hatta Rajasa menyetuji keputusan MK bahwa outsourcing merupakan bentuk pelanggaran konstitusi. Namun disisi lain pemerintah juga menyadari posisi pengusaha yang suatu waktu tertentu yang 'memerlukan' tenaga outsourcing dengan perjanjian kerja waktu tertentu (PKWT).

mobil jenis Xenia keluaran tahun 2010 pergi bersama tiga temannya menghadiri acara ulang tahun di sebuah hotel di Jakarta Pusat. "Menurut keterangan AS, saat pagi hari mengemudikan mobil ke arah Tugu Tani dia sempat kehilangan kesadaran dan akhirnya menabrak orangorang di sekitar lokasi," kata Rikwanto. Selain mengkonsumsi narkoba, perempuan yang bekerja freelance di production house perfilman itu tidak memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) A dan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK). "Saat mengemudi pengemudi tidak memiliki SIM dan STNK," kata Kepala Subdirektorat Penegakan Hukum

Apindo: Outsourcing "Memang dalam hal-hal yang bersifat normatif itu tidak boleh ada diskriminasi. Saya kira kita sambut baik saja keputusan MK tersebut," katanya. Ketegasan MK tersebut lanjut Hatta perlu diiringi dengan suatu kebijakan guna mengantisipasi agar tidak menjadikan banyak pengangguran atau justru kekurangan pegawai akibat keputusan itu. "Ketua Apindo saja sudah menyambut baik, jadi tidak usah dimacammacamkan. Untuk hal-hal yang normatif dan mendasar. Akan tetapi, juga perlu dipikirkan yang disebutkan Apindo itu yang bersifat musiman, tibatiba dalam 2 bulan diperlukan ada musiman untuk meningkatkan produksi barangkali itu perlu dipikirkan seperti apa," tandasnya. Sebelumnya, MK memutuskan, ketidakpastian pekerja dengan sistem kontrak, termasuk outsourcing, telah melanggar konstitusi. Dalam putusannya, MK mengabulkan sebagian permohonan pengujian Undang-Undang (UU) No 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan. Permohonan pengujian UU Ketenagakerjaan ini diajukan oleh Didik Suprijadi yang mewakili lembaga swadaya masyarakat (LSM) Aliansi Petugas Pembaca Meter Listrik Indonesia (AP2MLI). Oleh MK, aturan untuk pekerja outsourcing (penyedia jasa pekerjaan) dalam UU tersebut,yaitu Pasal 65 ayat (7) dan Pasal 66 ayat (2)

butir Piagam Palembang tentang kesepakatan Perusahaan Pers Nasional. Kesepakatan tersebut diantaranya melaksanakan sepenuhnya Kode Etik Jurnalistik (KEJ), Standar Perusahaan Pers (SPS), Standar Perlindungan Wartawan (SPW) dan SKW. "Seorang wartawan harus mengikuti uji kompetensi guna mencapai SKW dan Dewan Pers sudah menetapkan lembaga yang diverifikasi sebagai pelaksana uji kompetensi, salah satunya PWI," ujarnya di sela-sela pelaksanaan uji kompetensi. Kata Kamsul, SKW ditujukan untuk meningkatkan kualitas dan profesionalitas wartawan. Dan untuk menghindari penyalahgunaan profesi wartawan, serta menempatkan wartawan pada posisi strategis dalam industri pers. Dengan adanya SKW, maka harkat dan martabat kewartawanan dapat terjaga. Peserta yang mengikuti uji kompetensi adalah wartawan media cetak harian, mingguan, bulanan dan media elektronik. Wartawan dinilai kompeten jika memperoleh hasil minimal 70 dari skala penilaian 10-100. "Semua wartawan yang ada di perusahaan pers berbadan hukum bisa mengikuti UKW. Dan bagi wartawan yang belum berhasil dalam uji kompetensi, dapat mengulangi pada kesempatan berikutnya," imbuhnya. Secara nasional kata Kamsul, Kepri merupakan daerah yang ke-16 yang telah melaksanakan UKW. Hingga kini, sudah terdapat sebanyak 636 wartawan yang telah menjalani uji kompetensi. Dari jumlah tersebut, sebanyak 572 wartawan dinyataan kompeten dan berhak mendapatkan sertifikasi serta kartu SKW. Setelah menjalani jenjang kompetensi wartawan muda sekurangkurangnya tiga tahun, yang bersangkutan berhak mengikuti uji kompetensi wartawan madya. Dua tahun berikutnya berhak mengikuti uji kompetensi wartawan utama. Sertifikat kompetensi berlaku seumur hidup sepanjang pemegang sertifikat tetap menjalankan tugas jurnalistik dan belum dicabut. Terdapat perbedaan antara wartawan yang telah mendapatkan kompetensi SKW dan mereka yang belum. Diantaranya jika sewaktu-waktu wartawan tersandung permasalahan hukum dengan pihak ketiga.

"Bagi yang belum memiliki SKW, sepanjang tidak melakukan pidana hukum, mungkin aman-aman saja. Tetapi ketika terjadi pelanggaran hukum, tentu akan merasakan pentingnya SKW," pungkasnya. Sementara itu, Ketua PWI Kepri Ramon Damora menyampaikan terimakasih kepada Dewan Pers, khususnya para penguji yang telah melaksanakan uji kompetensi bagi wartawan di Kepri. Ia menyatakan, secara kelembagaan PWI merasa bangga, karena baru 33 orang wartawan di Kepri yang dinyatakan lulus uji kompetensi ini. Namun demikian, katanya, wartawan yang lulus itu telah diberi kepercayaan kepada Dewan Pers untuk melaksanakan tugas jurnalistik yang bertanggungjawab. ( w a n ) BERIKUT WARTAWAN YANG LULUS UJI KOMPETENSI KATEGORI UTAMA 1.Ramon Damora (Pos Metro Batam) 2.Yon Erizon (Haluan Kepri), 3.Haryanto (Posmetro Batam) 4.Ahmad Suroso (Tribun Batam), 5.Arham (Tanjung Pinang Pos) 6.Saiban (Neraca) 7. Moel Akhyar (Putra Kelana) KETEGORI MADYA 1. Muhammad Syahdan (Haluan Kepri) 2. Andi (Haluan Kepri) 3. Ramli (Haluan Kepri) 4. Abdul Hamid (Batam Pos) 5. Herry Sembiring (Batam Pos) 6. Said Sirajuddin (Pos Metro) 7. Allib Murniman (Pos Metro Batam) 8. Dedy Suwada (Tribun Batam) 9. Alfian Zainal (Tribun Batam) 10. Muslim Piliang (RRI) 11. Dwi (Radar Kepri) 12 Jamilus (Radar Kepri) 13. Fredy (Majalah Trans) KATEGORI MUDA 1.Eddy Supriatna (Haluan Kepri) 2 Zaki Setiawan (Haluan Kepri), 3.Bagong Sastranegara (Batam TV), 4.Ahmad Taher (Batam Pos) 5.William Seipattiratu (Batam Pos) 6.Zabur Anjasfianto (Tribun Batam), 7.Rozy Juhendra (Pos Metro Batam) 8.Messa Haris (Pos Metro Batam) 9. Teguh Joko Lismanto (Posmetro Batam) 10. Martunas Situmeang (Tanjungpinang Pos) 11. Martua P Butarbutar (Tanjungpinang Pos) 12. Abas (Tanjungpinang Pos) 13. Muhammad Rapi (SKU Tajam)

Tak Boleh

Sambungan hal 1

sarku, di imlek pun ada ketupat. Ada makanan Palembang, karena papaku dari Palembang," papar Sandra saat ditemui detikHot beberapa waktu lalu. Saat imlek, ia pun tak boleh diet atau menjaga apa yang dimakannya, Karena saat imlek, semua yang dilakukan haruslah membahagiakan. "Kita harus makan, enggak boleh diet, enggak boleh melakukan hal negatif, pokoknya harus senang-senang," pungkasnya. Meski beragama Katolik, aktris dan

huruf b dianggap inkonstitusional jika tidak menjamin hak-hak pekerja. MK menilai posisi buruh outsourcing dalam hubungannya dengan perusahaan menghadapi ketidakpastian kelanjutan kerja apabila hubungan kerja dilakukan berdasarkan perjanjian kerja waktu tertentu (PKWT). Perjanjian kerja ini memberi implikasi jika hubungan pemberian kerja antara perusahaan pemberi kerja dengan perusahaan outsourcing habis, habis pula masa kerja buruh. Mahkamah kemudian menentukan dua model bentuk perlindungan hakhak pekerja, yaitu mensyaratkan agar perjanjian kerja antara pekerja dan perusahaan yang melaksanakan pekerjaan outsourcing tidak berbentuk PKWT. Namun berbentuk perjanjian kerja waktu tidak tertentu (PKWTT). Kedua,menerapkan prinsip pengalihan tindakan perlindungan bagi pekerja yang bekerja pada perusahaan yang melaksanakan pekerjaan outsourcing. Model pertama, hubungan kerja antara pekerja dan perusahaan outsourcing dianggap konstitusional sepanjang dilakukan berdasarkan PKWTT secara tertulis. Sementara model kedua, dalam hal hubungan kerja antara pekerja dan perusahaan outsourcing berdasarkan PKWT, pekerja harus tetap mendapatkan perlindungan hak-haknya dengan menerapkan prinsip pengalihan tindakan perlindungan.(( d t c //aa n t )

33 Wartawan

Sambungan hal 1

Asrama Haji (PIH) Batam. Wartawan yang lulus angkatan pertama tersebut terbagi dalam tiga kategori yakni utama, madya dan muda. Kategori utama lulus tujuh orang. Pesertanya dari pemimpin redaksi (pimpred) dan wakil pemimpin redaksi (wapimred). Kategori madya, lulus 13 orang.Pesertanya dari redaktur pelaksana (redpel) hingga redaktur. Terakhir kelompok muda (reporter) lulus 13 orang. Sementara dua orang yang tidak lulus dari kategori madya dan muda. Tim Penguji Dewan Pers, Usman Yatim mengatakan, uji kompetensi ini merupakan program Dewan Pers dan akan terus dilaksanakan. UKW kata Usman sangat penting untuk mencetak wartawan yang memenuhi (SKW) standar kompetensi wartawan. Karena sejak kran kebebesan pers, media cetak, media elektronik atau pun media online tumbuh seperti jamur di musim hujan. Siapa pun saat ini bisa menerbitkan surat kabar, majalah, tabloid dan lain sebagainya. Karena banyak media yang muncul, otomatis wartawan pun demikian. Siapa pun berhak menjadi wartawan. Tidak ada UU di negara ini yang melarang seseorang untuk menjadi wartawan. Hanya dalam bertugas semua wartawan mesti mengacu kepada UndangUndang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers dan Kode Etik Jurnalistik. Jadi diharapkan wartawan di Indonesia benar-benar kompeten. Ia menyebutkan, sebenarnya uji kompetensi ini hanya sekedar unjuk kerja wartawan sehari-hari. Sehingga bukan hal yang menakutkan dan sekaligus untuk menunjukkan bahwa yang bersangkutan benar-benar jurnalis. Pada kesempatan itu, ia juga menyampaikan selamat bagi wartawan yang telah lulus, sedangkan yang belum tidak perlu berkecil hati, karena bisa mengikuti ulang. Tim penguji dalam ujian kompetensi ini terdiri dari lima orang, yakni Usman Yatim (PWI Pusat), Noeh Hatumena (PWI Pusat), Kamsul Hasan, Ismet Rauf (Ketua Dewan kehormatan PWI Jakarta Raya) serta Uyun Achadiat (Sekretaris PWI Jawa Barat). Masingmasing tim penguji, menguji sebanyak 7 orang melalui pengamatan, simulasi dan wawancara. Menurut Kamsul Hasan, SKW merupakan salah satu di antara empat

Ditlantas Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Polisi Sudarmanto. Ia mengatakan penyidik menemukan indikasi Afriani tidak mengantongi SIM dan STNK, berdasarkan penyelidikan sementara. "Pengemudi tidak membawa dokumen kendaraan. Tersangka mengemudikan kendaraan dengan kecepatan hingga mencapai 70 km per jam dalam keadaan hilang konsentrasi dan oleng", ujarnya. Saat oleng, kendaraan yang dikemudikan Afriani menabrak pejalan kaki yang berada di trotoar dan halte, kemudian berhenti setelah memasuki halaman kantor Kementerian Perdagangan.

bintang iklan tetap memegang tradisi leluhurnya. "Kita melakukan ini semua karena saya mengingat leluhur. Ini hanya tahun baru untuk semangat baru, pengen happy, makanan banyak, rumah dihias pohon rejeki," ujar Sandra. Ia juga bersemangat karena tahun ini dianggap akan bagus untuk dirinya. "Tahun ini katanya shio aku banyak banget dan bagus," sambungnya. Karena kesibukannya yang padat, keluarga pun mewanti-wanti Sandra

agar tak bekerja saat Imlek. Keluarga pun punya permintaan khusus. Apa ya? "Aku dipesan sama keluarga, jangan sampai nggak kumpul sama keluarga karena keasikan kerja. Aku dibilang disuruh pakai baju hijau karena shio aku bagus," ujar Sandra. Ia kemudian melanjutkan. "Tapi aku percaya enggak percaya, kalau mau bagus kerjanya ya kerja keras. Tapi aku turutin orangtua saja, apa salahnya, aku cantik pakai baju hijau," pungkasnya. (dtc)

24 Januari 2012

Skuad Madrid

Sambungan hal 1

rang dingin antara Mourinho dengan beberapa pemain Madrid asal Spanyol. Hal ini dipicu dari kabar perselisihan antara Sergio Ramos dengan Mourinho di sesi latihan Jumat (20/1). Harian berbasis di kota Madrid itu menuliskan jika Mou tidak senang dengan komentar Ramos kepada wartawan usai kekalahan dari Barca yang dinilai menyudutkannya. Konfrontasi kemudian berlanjut sehingga seolah-olah kubu Real terpecah menjadi dua kubu, pemain Spanyol dan pemain Portugal. Mourinho yang kabarnya merasa dikhianati dengan komentar para pemain Los Blancos usai kekalahan tersebut, kabarnya menegur Ramos dan juga menyindir Casillas. “Kalian membunuh saya dengan komentar kalian kepada pers di mixed zone,” tegur Mou kepada Ramos sebelum latihan dimulai. Namun, Ramos langsung membalas teguran Mou, “Tidak bos, Anda hanya membaca apa yang ditulis di jurnalis. Tidak semua hal yang kami katakan.” Lalu, pelatih asal Portugal ini kembali membalas komentar Ramos, namun kali sambil menyindir kiper sekaligus kapten Madrid, Iker Casillas. “Tentu, kalian tim Spanyol adalah juara dunia, dan teman Anda (Pers Spanyol) melindungi Anda, sama seperti kiper (Casillas).” Sindiran tersebut ternyata didengar Casillas yang berjarak 30 meter, dan langsung merespon dengan keras, “Bos di sini (Madrid/Spanyol) kami mengungkapkan sesuatu langsung ke hadapan orang yang bersangkutan.” Mou tidak meladeni celotehan

Casilllas dan kembali beradu argumen dengan Ramos dengan mengatakan,” kemana kamu saat terjadinya gol pertama Barca (sundulan Puyol)? “Menjaga Gerard Pique,” jawab Ramos. Namun, Mou kembali menyerang Ramos dengan mengatakan, “kamu seharusnya menjaga sang pencetak gol (Puyol).” Ramos yang tidak terima disalahkan pun langsung melontarkan pembelaannya dengan mengatakan, “Dia (Puyol) dan Pique mengalihkan perhatian bek (Madrid) sehingga memberikan ruang untuk yang lain dan kami harus mengambil keputusan (untuk mengubah kebijakan soal penjagaan),” balas Ramos. Namun, Mou ternyata belum mau kalah dan kembali mencari kesalahan Ramos, “Lalu setelah itu? Sekarang, kamu mencoba menjadi pelatih?” tantang Mou. Ramos kembali merespon, “Tidak, tapi mengingat situasi pertandingan, terkadang pentting bagi pemain untuk mengambil keputusan sendiri. Lagipula, Anda tidak pernah menjadi pemain professional, Anda mungkin tidak tahu bahwa hal itu terkadang penting dilakukan seorang pemain,” Ramos menyerang balik. Masih menurut Marca, rupanya ini bukan kali pertama Mou terlibat adu argumen dengan para pemain Madrid. Sebelumnya, pada masa libur Natal dan Tahun Baru, para pemain juga sempat kesal dengan Mou yang mengatakan bahwa para pemain Madrid tidak berhenti “makan dan minum” selama liburan. Mereka juga kesal dengan sikap Mou yang kabarnya lebih memberikan perlakuan spesial kepada kontingen

Angpao di

Sambungan hal 1

Tradisi memberikan uang sebagai hadiah ini muncul sekitar zaman Ming dan Qing. Anak-anak menggunakan uang untuk membeli petasan, manisan, kue-kue. Tindakan ini juga meningkatkan peredaran uang dan perputaran roda ekonomi di Tiongkok di zaman tersebut. Setiap perayaan Imlek selalu ada tradisi membagi-bagikan angpao kepada keluarga terutama saudara perempuan atau laki-laki yang belum menikah. Pemberian angpao kepada keluarga, khususnya bagi Amat Tantoso, Pengurus Perhimpunan Indonesia Tionghoa (INTI) Batam lebih diutamakan kepada saudara laki-laki atau perempuan yang belum menikah. Hal ini sebagai wujud kasih sayang, kebahagiaan, kekompakan serta doa agar mereka mendapatkan jodoh, ujarnya di sela-sela perayaan Imlek tahun 2563 di Restoran dan Ikan Daun, Batam Centre, Senin (23/1). Perayaan Imlek tersebut dihadiri Walikota Batam, Ahmad Dahlan, tokohtokoh INTI, Sudarmaji, Harsono dan Edi Lumawi, anggota DPRD Kota Batam. "Kami memberi angpao berupa uang. Nanti yang menerima angpao dapat menggunakannya sesuai keinginan," katanya. Tentunya, makna perayaan Imlek dan memberi angpao setiap tahun memiliki kekhasan tersendiri. Di tahun Naga Air, bagi Amat Tantoso adalah saat di mana rezeki berlimpah, penuh keberkatan dan kemakmuran. "Saya percaya dengan Fengshui karena menjadi pedoman dalam kehidupan sehari-hari," ungkapnya. Menurutnya, masyarakat Tionghoa mempercayai naga memiliki kedudukan tinggi sebagai simbol kebesaran yang ditafsirkan sebagai raja. Interpretasi naga olehnya merupakan titisan para dewa yang diwakili oleh raja atau kaisar di bumi. Jika dihubungkan dengan kehidupan seseorang, kata Amat Tantoso, Fengshui Shio Naga di tahun 2012 dianggap sebagai tahun yang gemilang dan menjanjikan kesuksesan di segala bidang kegiatan. Ia mengatakan, orang yang memiliki Shio Naga pada tahun naga air 2012, diprediksikan kehidupannya akan lebih sukses dalam bidang yang sedang digelutinya seperti fengshui bisnis lancar, feng shui jodoh segera datang, fengshui karir naik, kehidupan keluarga tentram dan bahagia. Walikota Batam, Ahmad Dahlan mengucapkan tahniah kepada warga Batam yang merayakan Imlek. Semoga ke depan lebih baik dalam membangun Batam dan dapat menjaga keberagaman yang ada. "Dengan keberagaman yang ada, mudah-mudahan semua dapat berjalan lacar dan aman. Sehingga dengan demikian Batam dapat lebih kondusif," harap Dahlan. Semarak Imlek 2563, sebagian besar warga Tionghoa di Batam dan Tanjungpinang, merayakannya dengan sederhana, namun tetap dengan semarak yang berbeda. Di Tanjungpinang, Walubi Provinsi Kepri bersama Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Kabupaten Bintan dan Tanjungpinang membuat acar di Jalan Merdeka, Minggu (23/1). Ketua Walubi Kepri,H engky Suryawan mengatakan tahun naga air sepertinya akan memberikan sesuatu bagi masyarakat Kota Tanjungpinang. "Tanpa kita sadari ternyata tak lama lagi persoalan air bersih yang selama ini menjadi momok bagi kita akan segera terjawab dengan aliran air dari Sei

pemain asal Portugal ketimbang pemain asal Spanyol yang tersebar di skuad Los Merengues. Namun, dalam situs resmi klub, Iker Casillas membantah kabar tentang adanya konflik internal di Real Madrid. Ia tak ingin timnya terpengaruh oleh pemberitaan dan lebih memilih untuk fokus menghadapi Barcelona tengah pekan ini. Ia tak ingin timnya terpengaruh oleh pemberitaan itu. "Aku tidak punya hubungan yang buruk dengan siapapun di tim. Anda harus bertanya pada Marca tentang apa yang mereka tulis," ujarnya. "Kami di sini bukan untuk mengatakan apakah itu benar atau tidak. Kami tidak boleh terseret ke dalam situasi ini." Casillas menyebut fokus timnya saat ini adalah laga leg kedua perempatfinal Copa del Rey kontra Barca tengah pekan ini di Camp Nou. Meski menilai sulit untuk memenanginya, Casillas tetap menyimpan optimisme. "Kami kalah satu pertandingan, tim tidak bermain baik dan sekarang kami harus memikirkan laga berikutnya di Copa del Rey." "Memenangi pertandingan itu jelas akan sulit, tapi aku tidak akan mengabaikannya. Jika Barcelona bisa menang 2-1 di sini mengapa kami tidak bisa melakukan hal yang sama?" Terlepas dari panasnya hubungan Mou dengan pemainnya, Madrid dipastikan harus bertandang ke markas Barcelona di Camp Nou pada leg kedua perempatfinal Copa del Rey, Kamis (26/1) dini hari WIB. Madrid butuh kemenangan dengan selisih dua gol untuk bisa rmc/ oke) melaju ke semifinal.(( m rrcc //rmc/ rmc/oke)

Gesek yang instalasinya hampir rampung dikerjakan. Ini merupakan awal yang baik. Saya yakin masih banyak hal lain yang akan memberikan kebaikan bagi kita," kata Hengky Ketua PSMTI Bintan dan Tanjungpinang Jeni mengucapkan rasa syukur dan terimakasih terhadap pemerintah daerah yang telah mendukung pelaksanaan penyambutan Imlek. Ia mengatakan tahun naga air ini bermakna keberuntungan ketenangan dan kedamaian bagi seluruh umat. Demikian juga sebuah harapan agar Tanjungpinang lebih makmur di tahun mendatang. Disamping itu, Jeni sekaligus mohon pamit dari kepengurusan PSMTI yang telah dipimpinnya selama dua periode. Sebab sesuai AD/ART dirinya harus memberikan kesempatan pada yang muda sebagai bentuk regenerasi bagi organisasi PSMTI. Gubernur Provinsi Kepri HM Sani, memprediksi di tahun baru Imlek 2563, masyarakat Kepri akan lebih maju dan sejahtera. Hal itu sesuai dengan karakteristik naga air yang lugas, tegas, berani namun memberi kesejukan sesuai dengan habitat hidupnya yang senantiasa berada di air. "Tahun naga air akan memberikan suatu perobahan besar bagi masyarakat Kepri. Pada tahun ini kita akan lebih maju dan sejahtera. Namun perlu diingat untuk meraihnya butuh perjuangan yang harus diraih dengan semangat juang laksana naga," kata Sani dihadapan puluhan ribu masyarakat Tanjungpinang dan Bintan pada malam penyambutan tahun baru Imlek di jalan Merdeka tersebut, Miggu (23/1). Sani berpesan, semangat juang seperti naga harus dimiliki seluruh masyarakat Kepri untuk terus meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran. Karena tantangan ke depan tidaklah mudah karena ketatnya persaingan baik di bidang teknologi maupun perekonomian. Namun ketatnya persaingan tidaklah harus membuat masyarakat Kepri kalah sebelum bertanding, namun jadikanlah persaingan untuk meraih hasil yang lebih maksimal di masa mendatang. Ia menekankan pentingnya menjaga kerukunan antar dan intern umat beragama karena masyarakat Kepri adalah masyarakat yang heterogen, dari berbagai latar belakang suku, agama, dan ras. "Masyarakat Kepri jangan takut dengan ketatnya persaingan, jadikanlah persaingan untuk meraih hasil terbaik dan jangan lupa menjaga kerukunan demi terciptanya suasana yang kondusif di Provinsi yang sama-sama kita cintai ini," pesan Gubernur. Ja m u a n V Vee g e t a r i a n Di Batam sendiri, tradisi tahun baru Imlek dirayakan setiap tahunnya dengan penuh cuka cita. Seperti di Maha Vihara Duta Maitreya jalan Bukit Beruntung, Sei Panas Batam. Vihara ini menggelar tradisi yang sangat istimewa bagi warga Tionghoa pada saat hari raya Imlek mulai dari pagi hingga malam hari. Mulai dari sembahyang menyambut tahun baru Imlek sampai dengan jamuan makanan vegetarian saat merayakannya. Hari itu merupakan pertemuan terbesar bagi orang Tionghoa se-Batam dan bahkan dari daerah lain ikut merayakannya. Jamuan makan pada tahun baru Imlek dimulai dari pukul 08.00 WIB sampai pukul 20.00 WIB. Untuk jamuan makan ini, pihak yayasan menyediakan empat dapur yang dilengkapi dengan 17 tempat memasak nasi atau ternak nasi, di mana satu tempat bisa satu kali masak untuk 60 orang dan kalau 17, berarti ada sekitar 1.000

orang. "Hari ini semua pengunjung kelenger oleh jamuan makan vegetarian dengan beragam porsi, ini merupakan hari kebahagaian yang besar bagi warga Tionghoa, karena disamping sujud sembahyang, pengunjung ikut menikmati jamuan vegetarian ini," kata Humas Maha Vihara Duta Maitreya Alfin, disela-sela jamuan makan. Alfin mengatakan, kalau tahun lalu, ada sekitar 26 ribu porsi makanan yang disuguhkan kepada pengunjung dan tahun ini pihaknya belum dapat memastikan, karena porsi yang disediakan mengalami kenaikan dari tahun lalu. "Kalau tahun lalu ada sekitar 26 ribu porsi, kemungkinan tahun ini ada kenaikan sebanyak 15 persen karena kami belum menghitungnya, dan jamuan ini merupakan tahun yang kelima," ujarnya. Disamping dari warga Batam sendiri yang datang kata Alfin, wisatawan mancanegara juga memanfaatkan momen tahun baru Imlek ini, seperti dari negara Singapura, Malaysia, Thailand, Vietnam, Korea negara lainnya. Cina T Too w n Malam pergantian tahun baru Imlek 2563, berlangsung meriah di beberapa kawasan di Kota Batam. Seperti terlihat di sejumlah tempat mulai dari Batam Centre, Penuin, Bengkong Laut dan pusat perayaan di depan Hotel Sari Jaya Nagoya, Minggu (22/1) malam. Ketua Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Batam, Eddy Hussi berharap segera di bangunnya kawasan Nagoya menjadi Cina Town di Kota Batam. Dengan hadirnya kawasan Cina Town di Kota Batam, tentunya akan menjadi kebanggaan tersendiri bagi warga Tionghoa dalam melestarikan budaya dan tradisinya. "Kini, bangunan Cina Town sudah disiapkan masterplannya dan siap diajukan ke pemerintah," sebutnya. Hal senada juga dinyatakan Ketua PSMTI Kepri, Suhendro Gautama yang banyak menjumpai kawasan Cina Town di banyak kota dan negara di belahan dunia. Selain memberi arti khusus bagi warga Tionghoa, kawasan ini juga bisa menyedot kunjungan wisatawan ke suatu daerah. "Dengan adanya Cina town, akan memberikan sumbangan berarti, khususnya di sektor kepariwisataan di Batam," ujarnya. Selain dipadati warga dan tokoh Tionghoa, kemeriahan perayaan Imlek di Kota Batam juga dihadiri masyarakat lainnya. Tidak ketinggalan, Wakil Gubernur Kepri, Soerya Respationo dan Wali Kota Batam, Ahmad Dahlan terlihat hadir dalam perayaan tersebut. Pada perayaan imlek yang digelar PSMTI Batam ini, juga diisi dengan atraksi barongsai dan naga air serta hiburan dari beberapa penyanyi Tionghoa. Soerya Respationo berharap semua warga Tionghoa mendapat sukses di tahun ini. "Ramalan Jawa mengatakan tahun ini adalah tahun gila. Tahun ini adalah tahun Naga bertahta Emas yang artinya kesehatan dan rezeki melimpah," katanya. Ramalan Jawa ini, tentunya sangat sesuai dengan keyakinan warga Tionghoa di perayaan Imlek tahun ini. Kesehatan, rezeki dan ketentraman merupakan perlambang dari tahun Naga Air. Tahun yang menentukan bagi umat manusia, sebagaimana disebutkan Liang Lao She, ahli Fengsui Tionghoa. "Tahun 2012 akan terjadi perubahan besar, bukan tahun kiamat, tapi tahun perubahan. Tahun 2012 dan 2013 menjadi tahun yang menentukan," kata Liang Lao She. ( w a n / 5 6 //rr u l //ee z )


CMYK

8

IKLAN Selasa,

24 Januari 2012


CMYK

Selasa, 24 Januari 2012 HARGA ECERAN Rp2.000,HARGA LANGGANAN Rp52.500,UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

Imlek, Kunjungan ke Batam Melonjak

Suherman Riadi

BATAM CENTRE — Libur Imlek sejak Sabtu (21/1) sampai Senin (23/1) kemarin, jumlah kunjungan ke Batam melalui Terminal Ferry International Batam Centre, melonjak hingga 100 persen. Peningkatan sudah terjadi mulai hari Jumat (20/1) sore dan semakin terasa pada hari-hari setelahnya.

Ketua Remaja Masjid Agung

Berdakwah dalam Organisasi KEMAMPUAN bekerjasama merupakan hal positif yang harus ditanamkan sejak dini. Kemampuan tersebut diperlukan untuk membangun sebuah organisasi yang handal dan mandiri. Bagi pria yang sangat suka membaca ini, kerjasama antar lini dalam sebuah organisasi bisa terbangun jika masingmasing pengurus memiliki komunikasi yang baik.

"Dengan kerja tim, maka sebuah organisasi akan terus eksis dan menghasilkan program-program yang bermanfaat, tidak hanya untuk angBerdakwah dalam Bersambung ke hlm 10

PANJATKAN DOA — Sejumlah warga memanjatkan doa di bawah patung Dewi Kwan Im di KTM Resort, Sekupang, Senin (23/1). Selain di tempat ini, warga Tionghoa lainnya juga memadati sejumlah kelenteng di Batam.

CECEP/HALUAN KEPRI

"Lonjakan penumpang mencapai seratus persen. Kita bisa lihat dari tiga hari sebelumnya, mulai 21 Januari, lonjakannya sudah terjadi. Jika di hari biasa, yang datang hanya sekitar 3.500 orang, kini lebih dari 6.000 orang. Dan orang Singapura yang lebih banyak," kata Mangasi Panjaitan MH, Kepala Satuan Kerja Terminal Ferry International Batam Centre, Senin (23/1). Menurut Mangasi, pada Sabtu (21/1), penumpang yang datang melalui terminal tersebut berjumlah 6.474 penumpang, terdiri dari 4.822 penumpang dari Singapura dan 1.652 penumpang dari Malaysia. Sementara pada hari Senin (23/1), data yang diambil hingga pukul 11.30 WIB, jumlah penumpang yang datang tercatat sebanyak 2.102 penumpang, terbagi dari 1.630 penumpang asal Singapura dan 4.72 penumpang dari Malaysia. "Kepadatan penumpang biasanya terjadi pada pukul 14.00

WIB hingga 17.00 WIB. Dan diperkirakan hari ini (kemarin, red) lebih dari 6.000-an orang yang akan datang ke Batam melalui pelabuhan ini," katanya. Sementara untuk keberangkatan, pada hari Sabtu (21/1) penumpang yang berangkat meninggalkan Batam sebanyak 3.692. Dengan tujuan Singapura sebanyak 2.407 penumpang dan 1.285 penumpang dengan tujuan Malaysia. Di hari Minggu (22/1), berjumlah 3.943 penumpang dengan tujuan Singapura sebanyak 2.763 orang dan 1.180 penumpang dengan tujuan Malaysia. Meski terjadi lonjakan penumpang, Mangasi memastikan, tidak ada penambahan trip kapal baik yang masuk maupun yang bertolak dari Batam. Hal tersebut dikarenakan jumlah penumpang sudah diketahui berapa yang Imlek, Kunjungan Bersambung ke hlm 10

BK Jangan Melempem Terkait Oknum Dewan Doyan ABG BA TAM CENTRE — Kinerja Badan BAT Kehormatan (BK) DPRD Kota Batam dipertanyakan, terkait pengungkapan oknum anggota dewan yang disinyalir terlibat dalam kasus trafiking. BK pun diminta tidak melempem dan harus berani mengumumkan hasil penyelidikan kepada publik secara terbuka di media massa. Oleh: Ali Mahmud, Liputan Batam

Kinerja BK memang patut

CMYK

dipertanyakan terhadap kasus

trafiking tersebut. BK jangan melempem dan terkesan menutup-nutupi kasus ini. Kami akan kawal kasus ini hingga selesai. Jangan sampai BK bermain dalam kasus ini," kata Ustadz Basir, salah satu tokoh agama di Kota Batam, Senin (23/1). Ustadz Basir yang dikenal sangat getol mengungkap kasus penyelewengan dana bansos Pemko Batam beberapa waktu lalu ini mengatakan, pihaknya akan menemui para ABG yang menjadi korban trafiking yang melibatkan oknum anggota deBK Jangan Bersambung ke hlm 10

Organda Siap Sukseskan Kepariwisataan P E N U I N — Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Organisasi Angkutan Darat (Organda) Kota Batam siap mendukung terwujudnya dunia kepariwisataan yang nyaman di Batam. Karenanya, Organda akan terus berbenah diri untuk menyiapkan sarana transportasi darat yang representatif dan sesuai dengan standar. Organda Siap Bersambung ke hlm 10


METRO BATAM

10 Sambungan hal 9

gotanya namun juga untuk masyarakat yang lebih luas," kata Suherman Riadi, yang hampir dua tahun memimpin Remaja Masjid Agung Batam ini. Menurut dia, keberadaan Remaja Masjid Agung Batam sudah memberikan warna tersendiri bagi pengembangan masjid di daerah ini. Karena itu, dia Sambungan hal 9

akan masuk atau keluar Batam, sehingga penumpang bisa terlayani. Hal tersebut juga terjadi pada sistem keamanan pelabuhan. Meski terjadi lonjakan yang signifikan, namun pihak manajemen terminal, tidak memberikan tambahan anggota keamanan. "Untuk keamanan sendiri tidak ada penambahan personil. Hanya saja, semua petugas tidak

Selasa,

Berdakwah dalam berharap, organisasinya bisa menjadi motor pengembangan dakwah yaitu dengan menjadikan masjid sebagai pusat aktivitas umat Islam umumnya dan khususnya adalah bagi pemuda atau remaja. Suatu organisasi atau wadah perkumpulan remaja muslim yang menggunakan

Imlek, Kunjungan ada yang diliburkan. Kita sudah biasa mengalami lonjakan seperti ini. Selama ini masih aman-aman saja dan teratasi," tambahnya. Untuk melayani penumpang, lanjut Mangasi, sebanyak 38 trip kapal menuju Singapura atau sebaliknya. Sedangkan ke Malaysia sebanyak 18 trip kapal. Penumpang yang datang pada saat libur Imlek, selain untuk mengisi liburan, juga ada yang sengaja datang untuk melakukan

sembahyang bersama keluraga. Salah seorang penumpang asal Singapura mengaku sengaja datang ke Batam untuk berkumpul dan merayakan Imlek bersama sanak famili yang tinggal di kota ini. Selain itu, mereka juga akan melakukan acara sembahyang bersama. "Saya datang dari Singapura, untuk sembahyang bersama keluarga. Saya akan pulang nanti sore," katanya. ( c w 5 6 )

taksi itu merupakan ujung tombak melayani wisatawan dalam menikmati liburan mereka. Maka semestinya mereka perlu mendapat perhatian serius dari organda," katanya. Dalam konteks pemaksimalan pelayanan terhadap dunia wisata, pihaknya juga akan meminta masukan dari berbagai pemangku kebijakan seperti DPRD Kota Batam, Kepolisian, Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), Kamar Dagang dan Industri, Perhimpunan Hotel Republik Indonesia (PHRI) dan tidak kalah pentingnya Dinas Perhubungan Kota Batam yang menjadi mitra utama organda. Di samping itu, Aswen juga bertekad akan membenahi pengelolaan sistem transportasi darat di Batam secara maksimal. Ini semua, agar masyarakat Batam bisa menikmati jasa transportasi Batam dengan nyaman dan aman. Ditambahkannya, untuk waktu dekat paska pemilihan, pihaknya akan melakukan kon-

solidasi internal di tubuh organda. Dia juga akan merangkul semua pihak yang ada di organda, dalam rangka membangun organda yang solid di masa-masa akan datang. Karena kata Aswen, penataan tata kelola angkutan darat yang sesuai dengan harapan, mesti dilakukan secara bersama-sama oleh anggota dan pengurus organda. "Kalau semua sudah solid dan kompak, percayalah, tidak ada yang tidak bisa," tukasnya. Sementara itu, Ketua Koperasi Barelang, Edy Harun berharap kepada pengurus organda baru bisa membuat terobosanterobosan dalam menata transportasi yang aman, nyaman dan murah di Batam. "Dalam konteks ini, saya mendukung rencana Ketua DPD Organda Batam terpilih, untuk meminta masukan ke berbagai pemangku kebijakan di Batam agar penataan transportasi Batam sesuai dengan harapan bersama," kata Edy. ( f u r )

Organda Siap

Sambungan hal 9

Demikian disampaikan Ketua DPC Organda Batam terpilih, Aswen Dores, Sabtu (20/1), di Grand Mutiara, Penuin. Aswen terpilih sebagai Ketua DPC Organda Batam dalam Muscab III Organda Batam dengan mengantongi 21 dukungan. Dia menyisihkan calon lain, Sugito yang terpaut satu dukungan suara saja. Muscab III Organda sendiri diikuti oleh 42 peserta dari berbagai badan usaha angkutan darat di Batam. Aswen merupakan anggota organda yang mewakili koperasi taksi PT Doresindo Prakarsa. Kata Aswen, menyadari jasa angkutan darat punya peran penting dalam mendukung kepariwisataan Batam, maka tata kelola angkutan darat di Batam perlu terus ditingkatkan, khususnya untuk pertaksian. Menurutnya, semua jasa pertaksian perlu dipandu dengan sebaikbaiknya dalam melayani semua penumpang di Batam. "Boleh dikatakan para supir

Siap

ke hlm 10

Masjid sebagai pusat aktivitas. Remaja Masjid merupakan salah satu alternatif pembinaan remaja yang terbaik. Melalui organisasi ini, menurut Suherman Riadi, para remaja bisa memperoleh lingkungan yang Islami serta dapat mengembangkan kreatitivitas yang ada dalam diri. ( c w 5 7 )

24 Januari 2012

Warga Keluhkan Seretnya Air ATB B A T A M K O T A — Kendati sering menggembar-gemborkan pelayanan yang lebih baik pascamenaikkan tarif air, namun nyatanya aliran air PT Adhya Tirta Batam (ATB) ke rumah warga masih kerap macet atau seret. Tak hanya sesekali, seretnya aliran air ATB itu terjadi setiap hari, khususnya saat pagi dan sore hari. Sudah lebih dari satu tahun, warga perumahan Buana Regency, Taman Valencia, BSI

Residence dan sekitarnya selalu mengalami mati air setiap pagi dan sore hari. Kondisi ini sangat menganggu kenyamanan warga dalam menjalani aktivitasnya. "Kita heran kenapa air selalu mati pada sore dan pagi hari. Kalau tidak ada air, apa yang kita lakukan di rumah," ujar Tuti, warga Perumahan Buana Regency. Samsul, warga lainnya menambahkan, tidak menga-

lirnya air ATB itu ternyata hanya terjadi di perumahan tersebut. Sementara di perumahan lainnya air selalu mengalir lancar. "Kita heran dengan ATB ini. Di perumahan lain tidak pernah mati air. Tapi di perumahan ini belakangan sering mati air. Padahal kita tiap bulan bayarnya lancar," kata Samsul. Manager Corporate Communication ATB, Enriqo Moreno Ginting dikonfirmasi me-

BK Jangan

Sambungan hal 9

wan tersebut. Tujuannya, agar kasus ini jangan sampai menjadi kabur di kemudian hari. "BK harus serius dalam mengungkap tuntas kasus ini. Siapapun oknum anggota dewan yang terlibat, wajib diproses sesuai aturan hukum yang ada. Jangan sekali-kali BK melindungi kejahatan yang dilakukan oleh oknum anggota dewan yang bersangkutan," tegas Ustad Basir. Di tempat terpisah, Koordinator Forum Lintas Pemuda Anti Korupsi (FLPAK) Kota Batam, Hubertus LD mengancam akan menurunkan ribuan massa yang terdiri dari tokoh agama, tokoh masyarakat, maupun para orangtua untuk menggelar aksi di gedung DPRD. Aksi tersebut bertujuan mendesak BK segera menuntaskan kasus traficking yang melibatkan oknum anggota dewan ini. "BK jangan coba-coba mendiamkan kasus ini. Kita minta untuk segera diusut tuntas. Dan dalam waktu dekat, kami akan menggelar aksi demontrasi di gedung dewan terkait kasus ini. Kita tidak ingin generasi muda justru rusak akibat ulah oknum anggota dewan itu. Jika dalam perjalanan kasus ini BK lantas diam, maka kami menduga ada kongkalikong antara oknum dewan yang

lalui via telepon berjanji akan menindaklanjuti masalah ini. Seingatnya, belakangan ini tidak ada perbaikan pipa ATB yang membuat aliran air ke rumah warga terganggu. "Setahu saya sih tidak ada perbaikan pipa. Tapi besok pagi (hari ini) akan saya informasikan, setelah saya mengecek kepada bagian yang menangani masalah itu. Karena beberapa hari ini libur bersama," janji Enrico. ( l i m )

diduga terlibat dengan anggota BK," kata Hubertus tegas. Diberitakan sebelumnya, keseriusan BK DPRD Kota Batam untuk membongkar siapa oknum anggota dewan yang terindikasi terlibat dalam kasus trafiking sejumlah ABG mulai kendor. Muncul dugaan, ada pihak yang menekan BK agar tidak terlalu memporsir kasus ini. Wakil Ketua BK, Djoko Martono yang biasanya getol menyuarakan perkembangan kasus ini, mulai enggan berbicara banyak. "Saya sudah tidak mengurus masalah itu lagi. Silahkan saja menanyakan langsung kepada Ketua BK, Pak Panahatan. Saya lebih fokus lagi dengan urusan lain. Bagaimana dapat mengarahkan anak-anak itu untuk bisa menikmati masa remajanya dengan hal-hal positif, agar mereka dapat menuntut ilmu dengan baik," kata Djoko ditemui Selasa (17/1) lalu. Dia hanya mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan dinas terkait seperti Dinas Pendidikan, Dinas Sosial dan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan serta lembaga lainnya untuk mengantisipasi kejadian serupa. Hal itu lantaran di Batam banyak tempat hiburan yang secara bebas juga bisa dinikmati oleh para remaja putri.

"Saya akan fokuskan untuk berkoordinasi dengan dinas terkait maupun pihak Satpol PP dan aparat kepolisian untuk melakukan pengawasan. Tujuannya, agar dapat menghindarkan anakanak di bawah umur itu terjerumus dalam kehidupan bebas. Karena ini menyangkut masa depan generasi negeri ini," kata Djoko. Ketua BK, Panahatan Sitorus saat dimintai tanggapannya terkait oknum anggota dewan doyan ABG tersebut, pun enggan memberikan komentar. Dia berdalih bahwa, kasus tersebut sudah disimpulkan dan sudah disampaikan dalam rapat paripurna DPRD beberapa waktu lalu. "Kalau soal lanjutan kasus ABG yang melibatkan oknum anggota dewan, saya no comment. Karena kasusnya itu sudah kami simpulkan dan sudah disampaikan di paripurna," kata Panahatan. Jauh sebelumnya, untuk mengungkap dugaan keterlibatan oknum wakil rakyat dalam kasus trafiking ini sudah mulai menunjukkan titik terang setelah BK menemui tiga orang ABG berinisial Tn, Kr, Dl yang merupakan saksi kunci dalam kasus tersebut. Ketiga ABG itu pun telah

dibawa oleh BK di gedung DPRD Kota Batam, di Batam Centre. Oleh BK, ketiga ABG itu diberikan foto wajah para anggota dewan di Kota Batam. Dari 45 orang anggota DPRD, ada satu orang yang dilaporkan oleh ketiga ABG tersebut pernah memakai jasa mereka. Namun sampai sekarang, BK masih menyembunyikan identitas oknum legislator tersebut. "Ada satu orang anggota dewan yang ditunjuk oleh ABG itu. Bukan Y yang selama ini disebutsebutkan. Tapi orang yang ditunjuk mereka itu lain lagi. Kata mereka (ABG) orang yang di tunjuk itulah membawa mereka. Tapi hal-hal lain tentang keterlibatan oknum anggota dewan tadi, kami belum menanyakan sedetail mungkin ke para ABG. Karena kita harus masuknya pelan-pelan, baru bisa terungkap semuanya," kata Wakil Ketua BK Djoko Martono. Menurut Djoko, dari pengakuan para ABG itu, terakhir "dipakai", mereka diinapkan di salah satu hotel di kawasan Lubukbaja. Mereka ditempatkan di lantai 2 dari empat lantai di hotel tersebut. Tiga hari sekali, ada seseorang yang datang bertemu dengan ketiga ABG tersebut untuk memberikan uang makan. ***


METRO BATAM

11

Selasa,

24 Januari 2012

Empat Sindikat Curanmor Dibekuk Tanggul Gedung SPC Belum Diperbaiki BATAM — Hingga saat ini, tanggul dan jalan belakang gedung Sumatera Promotion Centre (SPC) belum diperbaiki. Begitu juga dengan fasilitas lainnya, masih dibiarkan terbengkalai. Dari pantauan, pot bunga yang berukuran besar masih dibiarkan teronggok di tengah jalan belakang gedung SPC yang rusak dan sudah turun sekitar 5 cm. Akibat dari turunnya jalan ini, kondisi tanggul penahan gelombang air laut juga mengalami penurunan dan sebagian ada yang keropos. Marzuki, salah seorang pengunjung mengatakan, seharusnya fasilitas yang ada gedung ini tidak dibiarkan rusak. Karena kata dia, hal itu mempengaruhi image masyarakat Batam maupun luar daerah yang berkunjung ke gedung SPC. "Kalau bangunan ini terkesan kurang terawat dan dibiarkan begitu saja bila ada fasilitasnya yang rusak, maka tentunya akan berpengaruh terhadap kunjungan. Mereka pasti sangat menyesalkan dan bertanya-tanya kenapa gedung yang megah ini kurang terawat," katanya. Untuk itu, dia berharap, pengelola gedung SPC agar tanggap dan merespon setiap pemberitaan maupun laporan dari masyarakat, terkait dengan fasilitas yang terdapat di areal gedung SPC yang selama ini kurang terawat. "Gedung ini boleh saja dibisniskan, akan tetapi segala fasilitas yang terdapat didalam maupun diluar tolong diperhatikan dan dirawat," ujarnya.(eza)

B A T U A J II—Polsek Batuaji menciduk empat pelaku pencurian sepeda motor (curanmor) di tempat berbeda. Mereka adalah Andi Sopian yang diduga sebagai otak pelaku, Ardiansyah pembawa pelaku ke TKP, Bayu sebagai penghubung dan Florensius sebagai penadah. Pengungkapan sindikat curamor ini berawal dari kecurigaan warga di salah satu perumahan di kawasan Tanjunguncang. Salah seorang warga yang tinggal di perumahan itu selalu mengendarai sepeda motor yang tidak ada platnya. Atas dasar kecurigaan itu, polisi lalu mengamankan warga tersebut. "Saat ditanya, ternyata itu bukan motornya. Namun, motor pinjaman dari salah satu dari pelaku," Kapolsek Batuaji, AKP Tua Turnip didampingi Kanit Reskrim Polsek Batuaji, Iptu S Saragih, Senin (23/1). Pengembangan awal penyidik polisi menangkap Florensius di

Bengkong Dalam, 16 Januari 2012 lalu. Dari tangan Florensius, polisi menemukan barang bukti Yamaha Mio Soul BP 2908 GT. Pelaku ditangkap saat melintas di jalan utama, Bengkong Dalam. "Saat ditangkap tersangka tidak bisa menunjukkan dokumen kendaraan. Kemudian kita bawa ke kantor untuk selanjutnya di interogasi," ujarnya. Kemudian, Florensius mengaku kalau motor itu dibelinya dari Bayu. Dan saat diamankan, Bayu lalu 'bernyanyi' tentang keberadaan Andi dan Ardiansyah. Setelah diketahui alamatnya, polisi menangkap Ardiansyah. Lalu terakhir polisi mengamankan Andi saat pulang kerja dari PT Tri Karya Alam (TKA). Dari tangan Andi, polisi menemukan tiga unit motor curian yaitu Yamaha Mio BP 2908 GT, Yamaha Zupiter MX BP 5265 D dan satu Mio warna hitam yang tidak pakai nomor polisi lagi. "Semua motor yang dicurinya

ini, sudah pernah dilaporkan hilang ke Polsek Batuaji. Jadi LP (laporan polisi) nya ada di sini. Te, pelaku lainnya masih menjadi daftar pencarian orang (DPO). Sekarang, anggota masih di lapangan untuk mengembangkan kasus ini," terang Tua. Selain mengamankan motor curian, polisi juga mengamankan beberapa peralatan yang digunakan pelaku saat beraksi. Di antaranya empat jenis kunci T dari berbagai ukuran, obeng, tang dan beragam kunci lainnya. Tua Turnip mengimbau masyarakat yang ada di perumahan agar tetap waspada. Tidak hanya menyerahkan sepenuhnya kepada petugas pengamanan (security) perumahan yang ada. "Yang terpenting adalah tetap memasang kunci ganda motor saat parkir di mana saja. Sebab, para pelaku ini pun beraksi di perumahan-perumahan yang pemiliknya sedang lengah," ungkapnya. (wan)

ZAKI/HALUAN KEPRI

POLSEK Batuaji menciduk empat pelaku pencurian sepeda motor (curanmor) di tempat berbeda.

Penjual VCD Bajakan Marak Polisi Buru Pelaku Penipuan Mobil Rental RUSAK BERAT Sebuah mobil SUV rusak berat bagian depan akibat tabrakan dengan Metro Trans di simpang Masjid Raya Batam, Batam Centre, Senin (23/1).Tidak ada korban jiwa pada kecelakaan tersebut. CECEP/HALUAN KEPRI

BATAM — Hingga saat ini, Polsek Lubukbaja masih terus memburu pelaku penipuan dengan modus meyewa mobil yang ada di Batam. Dari empat laporan mobil rental yang hilang, polisi sudah mengungkap tiga diantaranya.

"Dari jumlah tersebut tiga unit mobil sudah ditemukan, sementara satu lagi masih dalam pencarian. Kita masih mengejar pelaku lain terhadap penipuan rental mobil ini," ujar Kanit Reskrim Polsek Lubuk Baja Hendrianto.

Dia mengatakan, sebelumnya ada empat laporan mobil rental yang hilang, tiga sudah ditemukan ditempat yang berbeda. Mobil yang hilang antara lain Honda Accord, Toyota Avanza, Mitsubishi Lancer dan To-

yota Vios. Dari hasil pemngembangan lanjut Hendrianto, dua unit mobil sudah ditemukan dan satu lagi mobil Toyota Vios ditemukan di depan Panbill ditangan seseorang baru-baru ini. "Setelah Mobil tersebut didapat, ternyata sudah ditangan seseorang yang saat itu lagi digadai sebesar Rp15 juta. Mobil bernomor Polisi BP 1759 itu sudah kita amankan di Mapolsek Lubuk Baja," kata Hendrianto. Sementara, mobil yang sudah ditemukan Mitsubishi Lancer warna silver bernopol BP 1752 XL dan Toyoyta Avanza bernopol BP 1300 AT. Sedangkan satu unit lagi mobil Honda Civic bernopol 1364 XH belum dapat dan masih dalam pencarian. Menurut dia, modus yang digunakan oleh pelaku adalah dengan berpura-pura merental mobil dan setelah itu, nomor platnya diganti dan dijual dengan orang lain dengan harga murah sampai Rp50 juta menggunakan BPKP palsu.

Untuk mobil Vios sediri ujar Hendrianto, modusnya adalah dengan mengganti plat nomor Polisi dan setelah itu digadai dengan orang yang sama sekali tidak mengetahui kalau itu mobil curian. "Kita sudah mengantongi identitas pelaku dan saat ini masih dalam pengejaran, bila sudah dapat, maka kami akan memberitahukannya" ujarnya yang enggan menyebutkan identitas pelaku. Pihaknya sampai saat ini masih mengembangkan dan memeriksa sejumlah saksi terkait dengan penipuan mobil rental tersebut. Saksi yang diperiksa diantaranya orang yang menggadaikan mobil Vios yang sebelumnya sudah ditemukan. "Kita berharap kepada pemilik mobil rental agar berhati-hati meminjamkan mobilnya kepada pelanggan ataupun orang lain. Bila perlu catat identitasnya yang sejelas-jelasnya, sehingga kita bisa mengetahui kemana mobil tersebut bila hilang atau tiudak dikembalikan," imbuhnya. (eza)

BA TAM K OT A — Penjualan VCD bajakan di BAT KOT OTA Batam mulai marak kembali. VCD bajakan itu tidak hanya ditemukan di konter yang ada di mal atau pun pusat perbelanjaan di Jodoh dan Nagoya. Tapi VCD bajakan tersebut juga ditemukan di sejumlah konter di pasar Botania, Kelurahan Belian. Oleh: Ali Mahmud, Liputan Batam

VCD bajakan sengaja dipajang dan dijual secara bebas seperti menjual barang dagangan legal lainnya. Harga VCD banyak yang dijual di pasar Botania itu sebesar 20 ribu untuk tiga keping kaset. Penjualan kaset VCD bajakan itu diakui sendiri oleh si pemilik konter VCD bajakan. "Iya lah. Semuanya ini bajakan. Mana ada lagi VCD yang original," ujar salah seorang pemilik konter VCD bajakan di pasar Botania, Minggu (22/1) malam lalu. Dari pantauan Haluan Kepri, penjualan VCD bajakan di konter tersebut tergolong ramai dikunjungi oleh para pembeli. Dan penyewa konter penjualan VCD bajakan pun tanpa ada rasa takut, kalau barang jualannya itu adalah melanggar UU.

Penjualan VCD bajakan tersebut mulai dari lagu barat, pop campur laki-laki, lagu Minang, lagu Jawa, lagu Batak, lagu Islami dan lagu anak-anak lainnya. Semuanya itu terpajang secara bebas persis di lorong masuk pasar Botania, tepatnya di depan Minimarket. Kendati demikian, aparat kepolisian tidak ada yang bertindak. Di tempat terpisah, anggota komisi I DPRD Kota Batam, Djoko Martono meminta agar pihak aparat kepolisian untuk segera melakukan penertiban terhadap peredaran VCD bajakan. Karena kegiatan itu telah melanggar UU hak cipta. "Kita minta agar polisi harus segera bertindak. Kalau tidak, VCD bajakan ini terus menjadijadi," kata Djoko. * * *


LINGGA

12

Selasa,

24 Januari 2012

Lingga Pertajam Sektor Andalan LINGGA — Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Lingga bertekad mempertajam dan fokus terhadap pengembangan sektor-sektor andalan yang ada selama ini. Salah satu upaya itu, dengan melanjutkan kajian-kajian terhadap potensi dan mengelavaluasi terhadap program-program yang selama ini telah dilakukan. Oleh: Asfanel, Liputan Lingga

"Pada tahun 2012 Bappeda akan melakukan forum diskusi atau lebih dikenal dengan istilah focus groupdiscusion (FGD). Kita berharap hasil disekusi tersebut akan semakin mempertajam arah kebijakan daerah yang tertuang dalam Rencana Pembanguna Jangka menengah Daerah (RPJMD) dan REPJPD," kata Kepala Bappeda Lingga M Ishak, Senin (23/1).

Hasil dari FGD dan kajiankajian akan dijadikan masukkan untuk mempertajam program dan rencana kegiatan RAPBD 2013. Di sampaing itu, para pakar dan penentu kebijakan termasuk pemangku kepentingan serta pengusaha harus duduk bersama untuk memberi masukan. Intinya membuat komitmen bersama dalam upaya mengembangkan sektor-

sektor unggulan di Lingga. "Harapan kita pada tahun 2013 nanti, semua program yang kita wacanakan akan lebih kreatif, fokus dan berkesinambungan," ucapnya. Selain kajian tersebut, pada tahun 2012 ini, pihaknya akan meningkatkan koordinasi dalam upaya meningkatkan pembangunan melalui dana APBD provinsi dan APBN dengan para satuan kerja APBN di provinsi "Komunikasi dan koordinasi termasuk juga dokumen dan data pendukung yang wajib diperlukan hendaknya sudah tersedia dengan jelas," ungkapnya. Sebelumnya Bupati Lingga, H Daria juga mengatakan, penyusunan kebijakan umum perubahan anggaran pendapatan dan belanja daerah yang dilakukan oleh Pemkab Lingga saat ini masih terfokus pada masalah perkembangan kondisi perekonomian dalam penyiapan Kebijakan Umum Perubahan Anggaran "Bagaimanapun juga, ketersediaan dana untuk belanja dan pendapatan daerah tidak terlepas dari perkembangan dan prospek perekonomian masyarakat di Kabupaten Lingga ke depannya," ungkapnya Hal lain tentang kebijakan umum perubahan APBD merupakan dokumen yang membuat kebijkan pendapatan, belanja dan pembiayaan yang disusun mengacu pada kebijakan nasional dan regional. * * *

Antisipasi DBD, Dinkes Lakukan Fogging L I N G G A — Tim Penanggulangan Penyakit Menular (P2M) Dinas Kesehatan Kabupaten Lingga bekerjasama dengan Polres Lingga melakukan penyemprotan (fogging) sarang nyamuk di beberapa wilayah rawan, Sabtu, (21/1). Kegiatan ini merupakan tindakan awal antisipasi mencegah penyakit malaria dan demam berdarah dengue (DBD). “Kegiatan ini bertujuan untuk memutus mata rantai perkembangbiakan nyamuk malaria. Kita dari tim P2M menurunkan alat semprot dan foggingke sejumlah rumah warga. Kebetulan saat ini kondisi angin tidak begitu kencang, maka sangat tepat waktunya kita melakukan hal tersebut,” kata Ketua P2M Lingga. E. Zis Arfan, kemarin. Menurutnya, foggingdilakukan di beberapa tempat kawasan, yakni di kantor-kantor dinas, kantor Polres Lingga, asrama, rumah-rumah masyarakat serta sejumlah kolong yang tergenang air. Dengan memutus mata rantai perkembangan nyamuk malaria tersebut, pihak P2M Lingga otomatis nya muk penyebar virus Aedes ajipti penyebab malaria bisa manurun. "Untuk kawasan Lingga sendiri, termasuk daerah yang

NOFRIADI PUTRA/HALUAN KEPRI

ANTISIPASI DBD — Tim P2M Dinkes Lingga bersama jajaran Polres Lingga melakukan fogging di Asrama Polres Lingga dan Polsek Dabo, Sabtu (21/1). Upaya tersebut sebagai langkah antisipasi penularan penyakit malaria dan demam berdarah bagi warga.

mempunyai angka DBD yang sangat tinggi. Di mana terdapat kasus-kasus penyakit menular yang penyebabnya adalah nyamuk malaria," ungkapnya. Dikatakan, selain mengantisipasi dengan melakukan fogging terhadap penyakit menular tersebut, pihaknya telah melakukan penyuluhan kepada masyarakat, serta mensosialisasikan dengan pema-

kaian serbuk abate. "Kita juga mengimbau warga agar selalu menguras bak mandi, membersihkan kaleng bekas, mengaliri genangan air yang ada. Hal itu, supaya perkembangan nyamuk malaria bisa terminimalisir dengan baik," jelasnya. Di tempat yang sama, Kabag Operasional Polres Lingga, Kompol Harnizul menyatakan dukungan terhadap upaya yang di-

lakukan UP2M tersebut. Hal ini setidaknya bisa sebagai salah satu upaya antisipasi penyabaran penyakit menular pada anggotanya. “Khusus untuk kegiatan fogging seperti ini rutin kita lakukan setiap tiga bulan sekali di wilayah Polres Lingga. Upaya lain juga kita lakukan di beberapa kawasan masyarakat yang dianggap rawan penuluaran malaria,” ucapnya. ( c w 6 0 )

KN Sarotama Merapat di Pelabuhan Dabo L I N G G A — Kapal KN Sarotama yang membawa Kesatuan Penjaga Laut dan Pantai bersandar di Pelabuhan Pasir Kuning Dabo Singkep, Sabtu (21/1). Bersandarnya KN Sarotama ini dalam upaya pengawasan keamanan perairan di Kepri. Komandan Kapal KN sarotama, Dedi Surahmat mengatakan, pengawasan terhadap laut ini merupakan agenda rutin dari KPLP yang berpusat di Tanjung Uban. Di mana tujuannya adalah untuk menjaga keamanan di perairan Kepri. “Sudah merupakan tugas dan tanggung jawab dari KPLP. Pe-

mantauan dan cek perairan laut Kepri untuk berjaga-jaga terhadap perairan kita,” ujarnya, Sabtu (21/1) malam di Pelabuhan Dabo. Menurutnya, selama pemantauan yang dilakukan oleh timnya sekarang ini kondisidi perairan Kepri dalam kondisi aman dan terkendali. Bersandarnya KPLP KN Sarotama di Pelabuhan Dabo juga dalam rangka meningkatkan silaturahmi dengan Syahbandar Pelabuhan Dabo. Karena sebelumnya KPLP tersebut berlayar dari Tanjung Uban, bahkan sampai ke Aceh dan Kalimantan Barat. Ia menyebutkan, bahwa KPLP tidak hanya bekerja sendiri, namun,

bekerja sama dengan dinas-dinas terkait, yakni, Dinas Perhubungan, TNI AL, dan juga Polair. “Selain menghimpun laporan dari Syahbandar, kita juga mengadakan silaturahmi dengan Syahbandar Pelabuhan Dabo,” ujarnya. Sementara warga setempat, Mahdi mengatakan, bersandarnya kapal KPLP tersebut menjadi hiburan tersendiri bagi warga. Warga terhibur melihat kapal KN Sarotama ini. “Sehabis Maghrib, banyak masyarakat yang mengambil gambar dengan bekron kapal KN Sarotama,” katanya. (cw60)


NATUNA

13

Selasa,

24 Januari 2012

Harga Ikan Masih Tinggi R A N A I — H a r g a i k a n d i Pa s a r I k a n R a n a i s e j a k seminggu belak angan masih tinggi. Ik an tongkol yang biasanya dijual dengan harga Rp35 ribu, kini dijual Rp70 ribu per ekor. Diduga penyebab kenaikan itu, karena belum redanya musim utara di Natuna. Pantauan Haluan Kepri, di pasar tradisional dari 40 meja pedagang ikan yang tersedia, hanya 3 meja saja menjual ikan. Sedangkan ikan yang dijual hanya ikan jenis tongkol saja. Seperti ikan karang, manyok dan ikan mahan tidak ada dijual. " Ikan yang dipasok nelayan ke pasar hanya ikan tongkol saja, ikan jenis lainnya tidak ada dijual," ujar Adi, salah satu pedagang yang masih tetap menjual ikan di pasar ikan Ranai. Selain ikan tongkol, dari tiga pedagang yang masih mendapat pasokan ikan, ada diantaranya yang menjual ikan cumi. Tetapi harganya juga ikut naik dua kali lipat. Biasanya, pedagang menjual Rp15 ribu per kilonya kini pedagang menjual Rp30 ribu perkilo. " Hampir semua pedagang menjual ikan dengan harga dua kali lipat. Itu karena harga ikan dari nelayan juga naik. Maka k ami juga harus menaikan harga, kalau tidak dinaikan, dari mana kita mendapatkan untung," tutur Adi. Namun demikian, Adi mengaku, tingkat penjualan ikan semenjak harganya melambung naik dua kali lipat, menurun dari biasanya. Biasanya, dengan jumlah ratusan ekor ikan yang dijualnya, bisa habis dalam jangka waktu satu hari. Tetapi sekarang, sejak harga ikan mahal dan pasokannya sedikit, Adi harus menjual dalam jangka waktu dua hari. " Bagaimana tidak, konsumen yang hendak membeli ikan, saat mengetahui harga ikan langsung berbalik arah karena mahal. Jadi, rata-rata yang membeli ikan tongkol saat ini adalah dari pemilik warung nasi," papar Adi. Ditambahkan Adi, pasokan ikan di pasar ikan akan kembali normal seperti biasanya setelah musim utara selesai. Kemudian jumlah nelayan yang pergi melaut mulai banyak. " Sekarang kan yang masih berani melaut hanya nelayan yang memiliki kapal motor berukuran besar. Sedangkan nelayan yang memiliki kapal motor berukuran kecil tidak melaut" Pungkasnya.(leh)

SHOLEH ARIYANTO/HALUAN KEPRI.

MULAI RAPUH — jembatan Pring Penagi yang kondisinya sangat memprihatinkan, Senin (23/1). Jembatan yang terbuat dari batang kelapa itu, mulai terlihat rapuh. Sehingga mengancam keselamatan warga yang melintas di jembatan itu.

Jembatan Pring Memprihatinkan AI — Kondisi jembatan penghubung RAN ANAI antara Pring - Penagi Kelurahan Bandarsyah sungguh memprihatinkan. Jembatan yang terbuat dari pohon kelapa itu kini satu persatu kayu penyanggahnya terlihat roboh karena rapuh dan terseret air pasang. Oleh: Sholeh Ariyanto, Liputan Natuna

Pantauan Haluan Kepri di lapangan, jembatan dari pohon kelapa ini awalnya dibangun dengan lebar 5 meter. Namun sekarang hanya tinggal 3 meter. Kemudian, kayu penyanggah dari pohon kelapa ini satu persatu sudah mulai roboh, sehing-

ga pertahanan jembatan menjadi tidak kuat. Sedangkan jalan Pring-Penagi ini merupakan akses warga satu-satunya untuk mengangkut material dan kebutuhan pokok dari pelabuhan penagi. Maka dari itu, dengan kondisi jem-

batan sekarang ini, bisa mengancam keselamatan pengguna jalan yang lewat di jalan itu. Yen (25), salah satu pengguna jalan mengatakan, pemerintah harus segera memperbaiki jembatan tersebut sebelum ada korban jiwa. Pasalnya, belum lama ini ada satu unit mobil yang salah satu rodanya terpelosok karena kayu yang dilintasinya patah. " Kami mohon kalau bisa segeralah diperbaiki jembatan ini, biar perjalanan kami lancar dan tidak terganggu," pinta Yen. Senada dengan Rahman (28), warga Ranai Darat yang ditemui saat melintas di jalan ini mengatakan, struktur jembatan yang dibangun dari pohon kelapa ini cukup mengerikan. Karena

dengan jumlah APBD Natuna yang begitu besar, pemerintah daerah membiarkan begitu saja jembatan penghubung antara Pring dengan Penagi dibangun dengan pohon kelapa. " Meskipun sifatnya sementara tapi jangan berlarutlarut dibiarkan begitu saja. Setahu saya jembatan ini dibangun sejak tahun 2007 an lalu," terangnya. Dengan kondisi jembatan yang memperihatinkan tersebut, Rahman berharap pemerintah segera respon dan langsung memperbaikinya. " Kalau bisa secepatnya, jangan sampai warga dirugikan atas ketidak responan pemerintah terhadap kondisi jembatan ini," *** pungkasnya.***

Pejabat Pemkab Seharusnya Turun ke Lapangan RA N AI — Sejumlah nelayan di NAI Penagi, Kelurahan Bandarsyah, Kecamatan Bunguran Timur meminta pejabat Dinas Kelautan dan Perikanan Pemkab Natuna turun ke lapangan melihat kondisi nelayan di daerah itu. Pasalnya, nelayan di daerah ini sangat membutuhkan pembinaan sekaligus tambahan modal usaha di bidang kelautan dan perikanan. Seperti yang disampaikan Samsuardi (46), warga Penagi yang berprofesi sebagai nelayan meminta pejabat Dinas Kelautan dan Perikanan sering turun ke lapangan untuk berinteraksi dengan nelayan. Karena selama ini nelayan tidak pernah berte-

mu dengan pejabat daerah untuk menyampaikan aspirasi secara langsung. " Kami sangat ingin mendapatkan masukan sekaligus pembinaan dari pemerintah. Soalnya, banyak hal dan sesuatu yang akan kita sampaikan kepada mereka (pemerintah) soal kondisi kami nelayan serta kondisi laut di Natuna," ujar Samsuardi saat ditemui di kediamannya, Senin (23/1). Diakuinya, selama ini dinas terkait tidak pernah turun ke lapangan dan bertemu dengan nelayan di Penagi. Padahal, kata dia, banyak persolan yang sangat pelik dan harus segera di bicarakan. " Kami ini sudah hidup se-

bagai nelayan selama 32 tahun. Dan berbagai persoalan yang terjadi di laut kami mengetahuinya. Jadi, kami sebagai nelayan tradisional ini sangat berharap uluran tangan pemerintah guna menyikapi kejadian yang terjadi di laut saat sekarang ini," tuturnya. Salah satu persoalan yang masih menjadi buah bibir para nelayan adalah, maraknya kapal asing dan kapal luar daerah yang kerap mengambil ikan di laut Natuna hingga ribuan ton. Sedangkan dampak dari aktifitas nelayan asing tersebut tidak memberikan manfaat sedikitpun bagi nelayan tradisional di Natuna. " Coba lah pemerintah itu

bantu kami kapal besar berikut dengan peralatan tangkapnya seperti kapal asing dan kapal luar daerah yang setiap hari mengambil ikan di laut Natuna. Kami juga ingin berhasil seperti mereka (nelayan asing)," pinta Samsuardi sambil menganyam peralatan bubuh miliknya. Tanpa dukungan pemerintah, apa yang diungkapkan Samsuardi hanya harapan belaka. Karena itu, ia sangat membutuhkan campur tangan dinas terkait untuk mengatasai masalah yang dihadapi nelayan. " Kami butuh dukungan pemerintah daerah supaya kami bisa sukses seperti nelayan as(leh) ing," pungkasnya.(leh)

DPRD dan Pemkab Dituding Bodohi Rakyat Coret Asrama Mahasiswa BA T A M — Tindakan DPRD AT Natuna yang tidak memasukan usulan pembangunan asrama mahasiswa Natuna di Batam dalam RAPBD Natuna 2012, menuai protes dari pengurus Ikatan Keluarga Besar Natuna (IKBN) Batam. IKBN Batam menuding DPRD dan Pemkab Natuna bersekongkol melakukan pembodohan terhadap masyarakat Natuna demi mempertahankan kekuasaannya. " Kami melihat ada upaya pembodohan yang dilakukan DPRD dan Pemkab Natuna. Mereka sengaja mengesampingkan masalah pendidikan, biar masyarakat Natuna tetap bodoh dan terbelakang," ujar Sekretaris IKBN Batam, Kamaruddin Saban, kemarin. Dengan begitu, lanjut dia, Pemkab dan DPRD Natuna bebas membelanjakan RAPBD

Natuna yang jumlahnya mencapai triliun itu untuk kepentingan pribadi dan kelompoknya. Sehingga tidak heran jika Natuna lebih terkenal koruptorn ketimbang daerahnya. Ia pun mempertanyakan alasan DPRD dan Pemkab Natuna yang tidak memasukan asrama mahasiswa dalam RAPBD 2012. Ia menyebutkan pembangunan asrama mahasiswa lebih penting dari pada pembangunan pabrik taipoka yang menghabiskan puluhan miliar. Karena apapun alasannya, kata dia, pabrik tapioka tidak layak didirikan di Natuna karena tidak berdampak langsung terhadap perekonomian masyarakat. " Siapa pula yang mau bertanam ubi untuk menyuplai pabrik tapioka itu. Kita tahulah

Pelajar Minta Bus Sekolah Stand By RA N AI — Para pelajar di KecaNAI matan Bunguran Tengah meminta Pemkab Natuna, terutama bagian Aset dan Perlengkapan Kantor menempatkan bus sekolah di daerah mereka. Pasalnya, bus sekolah yang beroperasi sekarang ini belum maksimal, terutama saat antar jemput para pelajar. Permintaan pelajar tersebut disampaikan Kepala Desa Air Lengit Kecamatan Bunguran Tengah, Candra Adi Kusuma, Senin (23/1). Menurut dia, kendaraan bus sekolah yang beroperasi sekarang ini ditempatkan di Ranai, sehingga saat antar jemput siswa di tiga desa di Kecamatan Bunguran Tengah sering terlambat. Penyebab keterlambatan tersebut karena jarak yang

harus ditempuh cukup jauh. " Artinya seharusnya pelajar sampai di sekolah pukul 07.00 WIB, berhubung bus menjemput tidak lebih awal, siswa pun sampai di sekolah pukul 07.15 WIB bahkan 07.30 WIB baru tiba di sekolah," tuturnya. Khusus di Desa Air Lengit, jumlah pelajar, baik yang bersekolah di tingkat SLTP maupun SLTA lebih dari 30 pelajar. Belum lagi ditambah pelajar di Desa Tapau dan Desa Harapan Jaya. Mereka semua ada yang sekolah di SMA Negeri 1, SMA Negeri 2, MAN Ranai, SMK YPMN dan SMK Kelautan dan Perikanan. Untuk membantu meringankan beban pelajar, Pemkab menyediakan ken-

daraan bus sekolah gratis. " Kondisi seperti ini membuat pelajar tidak memiliki kesempatan untuk melaksanakan tugas dan kewajibanya di sekolah, terutama pelajar yang jadwal piket kelas maupun urusan lainnya yang semestinya bisa diselesaikan sebelum waktu masuk sekolah, karena datangnya telat jadi semuanya itu terbengkalai" ujarnya. Candra mengaku sudah pernah mengusulkan kepada pemkab Natuna, namun hal tersebut tidak bisa direalisasikan karena kendaraan bus sekolah tersebut bukan di kelola pihak dinas pendidikan, tetapi masih di bawah naungan bagian Aset dan Perlengkapan Sek-

retariat Daerah Natuna. " Kalau bisa stanbay di Kecamatan Bunguran Tengah, jadi saat menjemput siswa, si supir tidak perlu lagi menempuh perjalanan jauh seperti sekarang ini, dimana dari Ranai ke Bunguran Tengah harus menempuh perjalanan 30 menit, " terangnya. Candra mengatakan, selaku kepala desa di Desa Air Lengit ia hanya mencoba menyampaikan apa yang diinginkan oleh para pelajar tetapi keputusan tetap di tangan pejabat terkait selaku pemegang kekuasaan. " Ini hanya harapan kami kedepannya, bisa terealisasi ya syukur, tidak terealisasi pun tidak jadi soal. Tapi begitu lah (leh) kondisinya," Pungkasnya.(leh)

SHOLEH ARIYANTO/HALUAN KEPRI.

SAMSUARDI saat memperbaiki jalanya.

karakter masyarakat Natuna, dari pada mereka capek-capek tanam ubi dengan hasil yang tak seberapa, mendingan mereka mengajukan proposal ke Pemkab, duitnya jelas modalnya pun tak banyak," katanya. Dikatakan dia, dari pada Pemkab membangunan pabrik tapioka yang tidak jelas manfaatnya, mendingan memberdayakan sektor maritim yang memang menjadi andalan masyarakat setempat. " Tapi karena proyek ini untuk kepentingan pejabat, maka DPRD tidak berani menolaknya. Karena DPRD juga proyek yang harus diakamodir Pemkab. Jadi, mereka saling berkaitan, " katanya. Oleh karena itu, lanjut dia, jika Pemkab dan DPRD Natuna tetap tidak memasukan usulan pembangunan asrama mahasiswa dalam RAPBD Natuna 2012, mulai hari ini ia berjanji akan bersikap kritis terhadap setiap kebijakan Pemkab dan DPRD Natuna. Selaku anak daerah yang tinggal di perantauan, ia akan mengawal proses pelaksanaan proyek yang dimasukan dalam RAPBD 2012. Jika dalam pelaksanannya ditemukan ada penyimpangan, ia tidak akan segan-segan melaporkannya ke KPK. " Kita tidak mungkin membiarkan Natuna terus-terus begitu. Daerahnya kaya, sementara rakyatnya hidup miskin dan bodoh. Kalau tidak kami-kami dari perantauan ini siapa lagi yang akan berbuat. Diharapkan LSM, mereka sudah tidak independen lagi. Karena hidup mereka tergantung pada Pemkab Natuna," katanya. Sebelumnya, DPRD Natuna mencoret usulan pembangunan asrama mahasiwa yang diajukan pemuda Natuna yang kuliah di Batam dalam RAPBD 2012. " Usulan mahasiwa untuk dibangunkan asrama mahasiswa di Batam saat ini sudah tidak bisa terakomodir di RAPBD Natuna tahun 2012. Tetapi usulan tersebut akan diusulkan di RAPBD Perubahan tahun 2012 mendatang," kata Wakil Ketua II DPRD Natuna Dwitra Gunan) wan, ketika itu. ( s ffn


FOKUS PENDIDIKAN

14

Selasa,

24 Januari 2012

Jalin Kerjasama Model Networking SMKN 4 Batam DALAM upaya mendukung kelancaran proses belajar mengajar (PBM) maupun Praktek Kerja Lapangan (PKL) siswannya, SMKN 4 Batam telah mengembangkan model kerjasama berbentuk networking (jaringan) dengan berbagai perusahaan. Hal ini tiada lain, karena menginginkan agar para lulusannya memiliki skill yang bisa diandalkan ketika memasuki dunia usaha dan industri.

program bea siswa berprestasi dari berbagai perusahaan terus diupayakan. "Sekarang sudah banyak networking kita dengan instansi swasta atau pemerintah, agar nantinya life skill siswa dan para guru lebih meningkat, terutama untuk bidang studi kejuruan. Malah untuk uji kompetensi, telah mendatangkan asesor dari luar dalam memberikan penilaian terkait kecakapan (life skill) siswa ini. Dengan harapan supaya hasilnya bagus serta lulusan kita bisa dipertanggungjawabkan," ujar Kepala Sekolah SMKN 4 Batam, Ba-

haruddin Sitepu, SPd, didampingi Waka Kurikulum, S Nurul Bariah SPd. Menurut pria yang disapa Sitepu ini, dengan mengembangkan sistem net-

working dengan berbagai steakholder ini diharapkan SMKN 4 Batam akan lebih responsif terhadap perkembangan kebutuhan tenaga kerja dilapangan. Disamping itu juga, lebih paham dalam mengatasi permasalahan kualitas dan relevansi lulusan yang benar-benar dibutuhkan dunia usaha dan dunia industri (DUDI).

Baharuddin Sitepu SPd Kepsek SMKN 4 Batam

Oleh: Arment, Liputan Batam

Pengembangan jejaring kerja sama (networking) ini antara SMKN 4 dengan berbagai stakeholder berupa praktek di dunia kerja, serta melakukan Mo-

merandum of Understanding (MoU), baik dalam penyempurnaan kurikulum maupun penyaluran tenaga kerja para lulusan. Lebih dari itu, penyediaan

Sarana dan Prasarana Diakui Sitepu, baru pertama kali SMKN 4 Batam berdiri dengan dua jurusan, yakni Rekayasa Perangkat Lunak (RPL) dan jurusan Kimia Industri, sangat minim sekali akan sarana dan prasarana. Namun dengan semangat kebersamaan, satu persatu sarana itu sudah mulai terwujud. Meski kata dia untuk ukuran SMK jurusan RPL dan Kimia ini belum setarap dengan sekolah-sekolah SMK yang berada di daerah Jawa. Namun ia merasa bangga, karena tenaga pendidik telah dibekali dengan ilmu inovator seperti pembuatan sabun, deterjen, sirop dan lainnya. Dengan keterbatasan sarana ini, ia merasa PBM sejauh ini tidak terganggu. Malah prestasi demi prestasi baik akademik

maupun non akademik telah diraihnya hingga tingkat nasional. Seperti lomba LKS dan olimpiade matematik, mampu menembus juara harapan. Begitu pula untuk lulusan pertama serta kedua, hasil nilai dicapai siswa cukup memuaskan. Saat ini kata Sitepu, jumlah siswa yang bersekolah di SMKN 4 Batam mencapai 578 siswa yang terbagi dalam 19 rombongan belajar (rombel) menggunakan sistem double shit, yakni 10 rombel masuk shit pagi dan 9 rombel lagi masuk siang. "Kalau dilihat dari kebutuhan sarana dan prasarana masih banyak dibutuhkan, untuk Ruang Kelas Baru (RKB) saja masih butuh 7 RKB, karena 4 lagi sedang kita bangun sebentar lagi selesai. Begitu pula untuk guru masih kurang 9 guru lagi untuk mata pelajaran inti. Meski sudah ada 37 guru diantaranya 18 PNS dan 19 honorer," jelas Sitepu lagi.***

Siswa Berprestasi Juara Lomba Blog C O W O K berbadan subur ini cukup lihai dalam programing, ia berhasil meraih juara blog tingkat kota Batam diadakan Poltek Batam. Dialah M Fauzi Ardhi, meski baru kelas I di SMKN 4 Batam mengambil jurusan RPL, namun tekad kuat ingin menjadi juara LKS. Makanya saat ini sedang mempersiapkan diri pada kejuaraan LKS mendatang.

M u h a m m a d FFaa u z i A rrdd h i

Juara Desain Grafis C E W E K berkerudung bernama Rani Puspitasari, merupakan siswa yang berprestasi diSMKN 4 Batam. Ia beberapa kali meraih juara, salah satunya yang baru-baru ini juara desain grafis tingkat Kota Batam. Ia juga pernah menjadi juara LKS Software Aflikasi. Rani Puspitasari

GESA SSN — Gedung SMKN 4 Batam berlokasi di Tiban II Sekupang, saat ini sedang menggesa SSN dan ISO kejuruan. Sekolah kejuruan ini juga menargetkan bisa meraih akreditasi A.

Siswa SMK Harus Berjiwa Wirausaha Akan Produksi Sabun Mandi

SISWA SMK N 4 Batam saat mengikuti LKS tingkat nasional

SMKN 4 Batam berencana akan memproduksi sabun mandi secara massal. Uji coba pembuatan sabun mandi ini telah dilakukan para pelajar SMKN 4 Batam setahun lalu. Dan hasilnyapun cukup memuaskan, dari laporan para siswa yang menggunakan sabun tersebut tidak kalah dengan sabun mandi yang di jual dipasaran.

Rencananya sabun mandi ini akan diproduksi pada bulan Mei 2012 mendatang, kemungkinan tahap awal hanya memproduksi untuk kebutuhan para siswa dan guru. Namun setelah melihat prospek pasar dan uji klinis produksi sabun mandi ini akan berskala besar dan menggandeng pihak koperasi untuk mengembangkannya.

"Kita bukan latah niru kaya SMK 2 di Solo itu, tapi upaya ini dalam menumbuhkan jiwa wirausaha dan kemandirian para siswa. Apalagi kesempatan usaha seperti ini belum ada di Batam. Lagian selain sabun, para siswa juga pernah membuat sirop, sampo, detergen dan daur ulang dan telah kita pamerkan pada pelepasan siswa angkatan kedua kemarin dengan pameran produk," ujar Kepala Sekolah SMKN 4 Batam, Baharuddin Sitepu SPd, kepada Tim Fokus Pendidikan , Sabtu (21/ 1) lalu. Pembuatan sabun mandi transfaran ini, kata pria disapa Sitepu, telah diikutkan pada Lomba Kompetensi Siswa (LKS) tingkat nasional, dan menjadi juara. Maka dari itu, saat ini sedang dirancang cara pemasaran, dan survey terhadap para pemakai (siswa,red). Serta kemasan dan nama yang cocok untuk produk sabun mandi ini. "Yang pasti siswa mau belajar dan berlatih, kalau kita guru mendukungnya," kata Sitepu. Dijelaskan Sitepu, masa produksi sabun tentu akan beda ke-

Tahun 2013 Raih SSN jutnya pada fasilitas fisik, Ujar Kepala Sekolah SMKN 4 Batam, Baharuddin Sitepu, SPd. Sementara dalam melengkapi fasilitas fisik, saat ini kata kepala sekolah yang dipanggil Sitepu ini, sedang meNopia Adri oskar Rismawati ngesa dan rencananya Pebruari mendatang aWaka Waka Humas kan ke Jakarta untuk Sarrana Kesiswaan mengajukan sarana lab SMKN 4 Batam menargetkan me- dan perpustakaan. Karena untuk masuki tahun 2013 mendatang buku sendiri telah mendapat bandapat meraih Sekolah Standar Na- tuan sekitar 26 judul dengan 1900 sional (SSN). Selain itu sekolah buah buku. kejuruan ini juga tengah memper"Yang saya bilang tadi bahwa siapkan akreditasi A yang saat ini kita juga mengembangkan netbaru meraih akreditasi B. working agar bantuan sarana lainNamun untuk tahap awal pihak nya juga didapat dari pihak swasta sekolah sedang mengimplentasi- atau donatur lainnnya. Maka dari kan ISO untuk dua jurusannya, yak- itu kita mengajak semua pihak salni Rekayasa Perangkat Lunak (RPL) ing membantu mencarikan bantudan jurusan teknik kimia dari lem- an ini, karena saya sendiri bukan baga TVT NORD. Renacanya pada superman mampu mewujudkan bulan Maret mendatang akan di- semuanya itu," kata Sitepu setenlakukan verifikasi. "Kita akan ISO gah bercanda. manajemen, kemungkinan selanBahkan untuk konsep lainnya,

tika masa praktek para siswa, harus punya ruang dan perlu sarana dan prasarana serta permodalan juga. Disamping itu harus lolos dari uji klinis dan terdaftar di Depkes. Lab Baru Dibangun Selama ini praktik kimia dilakukan para siswa SMKN 4 Batam didalam ruangan kelas, karena belum memiliki lab tersendiri. Kemungkinan lab kimia ini baru akan terwujud pada April mendatang, karena masih dalam tahap finising pembangunan. Sementara untuk peralatan sendiri, telah mereka miliki, hanya tinggal melengkapi kompor pemanas (hot plate) dan neraca analis, serta kepeluan alat-alat lainnya. "Kalau sejauh ini alat kimia kita miliki sudah memenuhi kebutuhan praktik, tapi agar lebih sempaurna lgi harus dilengkapi yang masih kurang-kurang itu. Karena melihat dari prestasi anak cukup bagus," jelasnya. Sementara untuk jurusan Rekayasa Perangkat Lunak (RPL), juga tidak kalah berprestasi. Selain telah beberapa kali meraih prestasi juara baik ditingkat Kota Batam, provinsi maupun tingkat nasional dalam lomba LKS. (men)

Sejarah SMK Negeri 4 Batam SMK Negeri 4 Batam berdiri pada tahun 2008 berdasar pada SK. Pendirian KPTS.28/HK/I/2008 tanggal 23 April 2008. Berdiri di atas lahan 10.125,70 meter persegi sesuai PL. Tanah: 115/AT.2/WIL.III/IV/2006 tanggal 13 April 2008, di lokasi Tiban II Sekupang, Kelurahan Patam Lestari, Kecamatan Sekupang, Kota Batam Sekolah ini menerapkan dua program keahlian 1. Teknik Kimia Industri 2. Teknik Rekayasa Perangkat Lunak

Fasilitas

Masih Dibutuhkan

12 RKB Panggung Seni Parkir Luas Lapngan Olahraga Mushola Hotspot Peralatan Tenis Meja Peralatan Multi Media 6 unit Infocus 7 laptop 19 Unit Komputer Peralatan Kimia standar Ruang OSIS CCTV 37 Guru (18 PNs,19 Honor)

4 ruang Lab Lab IPA Lab RPL 2 ruangan Lab Bahasa Ruang KKPI Ruang BK

Sedang Dibangun Lab Kimia 4 RKB Majelis Guru

UKS 19 Guru Inti Rumah Dinas Guru Atap Panggung Seni 22 Unit Komputer 6 Laptop Server Komputer Perpustakaan

Bisa Ciptakan Ahli Kimia SMKN 4 Batam saya nilai cukup bagus. Apalagi kerjasama Kepala Sekolah dengan Komite bisa sejalan. Kami berharap SMKN 4 Batam bisa melahirkan lulusan yang ahli dalam Kimia, karena merupakan sekolah kejuruan satu-satunya di Batam tentunya bisa melahirkan tamatan profesional dalam bidang analisis kimia. Sayangnya SMKN 4 Batam masih minim saranannya, kebetulan kami akan sharing pembiayaan antara Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Batam bersama Disdik Provinsi. Diharapkan tahun 2012 ini segera dilengkapi sarana yang kurang itu

Drs Muslim Bidin Kepala Disdik Kota Batam

Motivasi Siswa Membuka Bisnis

Sitepu juga berencana akan membangun kolam renang berukuran 10x25 meter yang membutuhkan dana sekitar Rp300 juataan. Sarana ini ia pandang perlu, karena melihat historis daerah Kepri yang 90 persen lautan, para pelajar perlu memahami teknik berenang dan mnjadikan atlit renang. "Ini kan baru planing, mudah-mudahan saja bisa terwujud, tentunya sarana kolam renang ini setelah sarana dan prasarana lainya telah kita penuhi dengan baik," jelasnya. Sementara untuk pemenuhan sumber daya manusia (SDM) tenaga pengajar, SMKN 4 Batam telah memberangkatkan para guru melakukan studi banding ke SMKN 7 Bandung mempelajari manajemen yang diterapkan disana. SMKN 7 Bandung ini, merupakan sekolah ternama dengan jurusan yang sama dengan SMKN 4 Batam. Selain itu SMKN 4 Batam juga telah memanggil pembicara PATK Malang selama tiga hari untuk pemahaman petunjuk pengembangan kurikulum di SMKN 4 Batam. (men)

SEBAGAI guru kewirausahan, Sholeha Nuru mesti harus dengan modal besar tetapi nilai Bariah (36) senantiasa mendorong para sismanfaat target pasarnya, seperti pembuawanya untuk bisa menciptakan peluang bistan sabun mandi yang baru-baru nis. Karena itu, dalam sistem pengajaran di dilakukan,"jelas Nurul yang juga menjabat kelas Nurul begitu sapaan akrabnya, lebih bansebagai Waka Bidang Kurikulum. yak mengajarkan praktek sehingga para siswa Planing ke depan kata Nurul, SMK 4 akan bisa menelorkan ide-ide brilint dan bereksmencoba menjajaki kerjasama dengan pihak perimen sesuai kreatifitas masing-masing. kelurahan dalam pembuatan kompos. Kare"Saya pengen anak-anak didik saya setelah na, saat ini pihak kelurahan mendapatkan tamat bisa membuka usaha bisnis yang dirintis bantuan peralatan pembuatan kompos dari sejak masih duduk di bangku sekolah,"ujar lulusalah satu industri di Batam. "Kita ingin mesan Universitas Lampung (UNILA) tahun 2000 manfaatkan momentum ini untuk membuat ini kepada Haluan Kepri kemarin. skala lebih besar. Tidak hanya menjual komMenurut Nurul, sebagai siswa SMK pos kita juga akan mensudah semestinya para siswa memiliki jual tanamannya,"papar jiwa bisnis karena memang mereka di ibu tiga anak ini. didik untuk bisa langsung masuk ke Nurul yang dunia kerja. Untuk itu, Nurul sudah bergelut di mengajarkan kepada anak didbidang pendidiiknya bagaimana mengerjakan sejak masih kan akuntansi yang mudah duduk di bangku serta memotivasi mereka kuliah, melihat untuk memulai usaha. karakteristik "Dalam pembelaanak-anak di jaran praktek mereka Batam masih mesaya bimbing memnonjol sifat konbuat produk-produk sumerismenya usaha yang tidak namun mereka BAZAR kerajinan siswa

TIM Fokus Pendidikan Redaktur : Arment Aditya. Tim Liputan : Wartawan Sekolah (ws), Riandy , Cindy, Chintya dan Via

kreatif tinggal memolesnya untuk diarahkan kepada hal-hal yang positif. "Tugas saya selaku guru meminimalisir sifat konsumerisme mereka. Saya selalu mengatakan kalau kalian tidak berani menjual produk hasil karya kalian, dipakai sendiri saja itu sudah langkah untuk maju,"kata guru yang dikenal tegas ini. Istri dari Agung Sumarsono ini terlecut menjadi guru setelah mendengar pesan dari guru agamanya sewaktu masih sekolah dulu. Cerita Nurul, dulu gurunya menyampaikan kalau tidak bisa menjadi guru bagi orang lain, minimal menjadi guru bagi diri sendiri. Karen itu, Nurul mengambil jurusan keguruan supaya bisa menjadi guru bagi orang lain. "Sebelum menjadi guru di SMK 4 saya menjadi guru partime di sejumlah sekolah swasta di Batam. Dari sana saya banyak belajar dan mengembangkan diri untuk menjadi guru idaman," tutup NuNurul Bariah SPd rul. (men) Waka Kurikulum

Redaksi menerima tulisan berupa kegiatan sekolah atau opini pendidikan dari siswa dan guru bisa di e-mail ke harment70@yahoo.com. Informasi lebih lanjut di no Hp: 081277177598 .


METRO BISNIS

15

Selasa,

24 Januari 2012

Kios dan Toko Tutup Saat Imlek BA TAM — Kios dan toko di sejumlah pasar BAT dan pusat perbelanjaan di kawasan Jodoh, Nagoya dan Batam Centre tutup saat perayaan Imlek, Senin (23/1). Suasana ini diperkirakan masih akan terjadi hingga seminggu kedepan. Oleh: Armat Juang, Liputan Batam

Tutupnya toko dan kios tersebut karena pemilik yang ratarata etnis Tionghoa sedang merayakan Imlek, dan berlibur ke luar kota. Pasar Mitra Raya Batam Centre, misalnya, terlihat hampir seluruh toko maupun kios tutup. Hanya terlihat beberapa toko saja yang buka. Itupun kondisinya sangat lengang. Di hari-hari biasa, sekitar pukul 10.00 WIB, pasar itu masih sepi, berbeda dengan situasi kemarin, Senin (23/1), suasana sangat sepi. Bahkan salah satu kedai kopi di pasar tersebut memampang papan pengumuman libur, akan beroperasi 28 Januari 2012. Berlanjut ke Carnaval Mall Batam Centre, pengelola memasang pengumuman untuk hari Senin (23/1), beroperasi pukul 12.00 WIB. Biasanya, buka pukul 10.00 WIB. Di daerah Nagoya, Lucky

Plaza, salah satu pusat penjualan handphone terbesar di Batam juga terlihat lengang. Pantauan koran ini, pukul 11.00 WIB hingga 12.00 WIB, hampir seluruh toko tutup. Beberapa toko memasang pengumuman tanggal operasi. Rata-rata, toko di kawasan ini akan beroperasi 24 hingga 30 Januari 2012 mendatang. Plaza Top 100 Jodoh tutup total pada Senin (23/1). Hal tersebut sesuai pengumuman yang dipajang managemen di salahsatu dinding pusat perbelanjaan tersebut. Plaza ini akan kembali beroperasi, Selasa (24/1). Berlanjut ke Pasar Avava Fresh Market, pasar ini juga tampak lengang. Terlihat beberapa pedagang ikan yang masih menggelar dagangannya. Suyanto, petugas keamanan Pasar Avava Fresh Market mengatakan, aktifitas pedagang sangat sepi dibandingkan hari

sebelumnya. Rata-rata pedagang adalah masyarakat umum, sementara pemilik kios keturunan Tionghoa libur Imlek. "Biasanya akan ramai lagi setelah seminggu Imlek," ujarnya. Sementara itu, pusat perbelajaan Nagoya Hill, 80 persen tenan yang ada di mall terbesar di Batam itu tetap beroperasi saat Imlek. Bahkan, managemen mengklaim tingkat kunjungan selama tiga hari, yakni Sabtu, Minggu dan Senin (21-23 Januari 2012) naik 8 persen dibandingkan minggu sebelumnya. "Sekitar 80 persen tenant kami tetap buka di hari Imlek ini," ujar Haris Fadillah, Chief Operational Nagoya Hill Batam.

ARMAT JUANG/HALUAN KEPRI

SUASANA lengang di Pasar Avava Fresh Market Jodoh, Senin (23/1). Menyambut Imlek 2563, banyak toko tutup di Batam.

Line Dance

Sambungan hal 16

pilan Line Dance di Kepri Mall. Line Dance dijadwalkan tampil setiap Jumat, pukul 18.00 WIB di mal tersebut. Tarian modern ini, selain untuk kesehatan, juga dapat mengekspresikan budaya daerah.

"Untuk masyarakat yang ingin gabung dapat langsung datang ke Kepri Mall, disana kita saling berbagi, apalagi pengalaman. Ikut acara ini gratis di Kepri Mall. Tetapi kalau disanggar, bayar Rp100 ribu

perbulan," tambah wanita yang juga instruktur Aerobic dan Yoga itu. ULD telah berdiri selama dua tahun di Batam, dan telah bergabung 40 orang. ULD tidak hanya menerima peserta wanita,

juga pria. Sebagai penghilang stres, line dance memang banyak digemari. Karena itu, tidak mengherankan ULD memiliki perkumpulan tersendiri secara nasional.. ( c w 5 6 )

Aviastar Hadir

Sambungan hal 16

Kedepan, Aviastar akan menambah unit pesawat sesuai kebutuhan pasar. "Pesawat tipe BAE 146-200 ditunjang empat mesin jet, daya tempuh lebih cepat dan lebih nyaman, take off dan landing nyaris tidak terasa," promo Agus.

Disebutkan Haris, meskipun ada toko tutup, sehari setelah Imlek biasanya akan kembali beroperasi seperti biasanya. "Tiga hari ini (Jum'at, Sabtu, Minggu) jumlah kunjungan mencapai 90.800 orang kalau dibandingkan dengan hari yang sama pada minggu yang lalu hanya 84.150 orang," terangnya. Untuk hari ini sendiri, terangnya, ada peningkatan pengunjung yang datang ke Nagoya Hill baik turis asing maupun lokal. Yang mana sebelumnya, pada Malam Senin Nagoya Hill telah menyelenggarakan pesta kembang api dari pukul 20.00 WIB hingga 21.00 WIB dan pada Sabtu dan Minggu juga ada atraksi barongsai.. * * *

Aviastar melayani penerbangan setiap Senin dan Jumat pukul 9.30 WIB untuk keberangkatan Batam-Natuna, Batam- Pankalpinang pukul 12.40 WIB. Natuna-Batam pada pukul 11.00 WIB dan Pangkalpinang-Batam pukul 08.00

WIB. "Dalam waktu dekat juga kita berencana akan membangun beberapa rute baru" sebutnya. Rute penerbangan yang sedang dalam tahap survei yaitu Batam-Tembilahan-Pekanbaru

serta Batam-Silangit (SiborongSiborong). Tiket bisa didapatkan diagenagen penerbangan, atau langsung ke kantor perwakilan Aviastar di Bandara International Hangnadim Batam, telephone 0778 7891766.. * * *

Metode Promosi Manusia Robot Karakter B A T A M — Berbagai cara dilakukan untuk mempromosikan suatu produk. Salah-satunya dengan menggunakan manusia robot karakter yang diperkenalkan oleh Mandiri Tiga Divis. "Robot Karakter ini bisa disesuaikan dengan tema yang akan diangkat," terang Komeng, Manager Mandiri Tiga Divis. Robot Karakter bisa dipesan sesuai permintaan, sehingga menyedot perhatian khalayak ramai. Bahkan seminggu lalu, Manusia Robot Karakter yang diperkenalkan oleh Mandiri Tiga Divis tersebut telah tampil di salah satu mal di Batam dengan berbagai karakter dan hasil yang sangat memuaskan. "Selama penampilan kami, sambutan pengunjung mal sangat antusias, sehingga managemen meminta kami untuk tampil lagi," ujar Komeng. Beberapa karekter yang pernah dibawakan adalah, Robot Metrik, Robot Galaksi,

ARMAT JUANG/HALUAN KEPRI

PENAMPILAN Manusia Robot Karakter di salah satu mal di Batam baru-baru ini.

Gladiator, Cainer Man, Eksekutif Man, Indonesia People dan masi banyak yang lainnya. Sepintas, Robot Character ini sangat mirip dengan robot diiringi gerakan robot. Kenyataanya, robot tersebut merupakan manusia yang di 'disain' menyerupai robot.

Selain tampil di mall, grup mahasiswa salah satu perguruan tinggi seni yang ada di Indonesia ini juga sering mengisi acara disalah satu resort Batam. Berminat untuk menggunakan jasa mereka ? Hubungi Komeng di 0812 7273 3345.. ( c w 5 7 )

Rumah Siap Huni di Perumahan Bukit Raya TANJUNGPINANG — Sinar Bahagia Group, pengembang perumahan berkualitas di Kota Tanjungpinang menawarkan Perumahan Bukit Raya. Di perumahan ini terdapat 900 unit Rumah Sejahtera Tapak (RST). Konsep RST ini di persembahkan kepada masyarakat yang mengidamkan tempat tinggal pribadi, di tawarkanb dengan beragam tampilan warna yang menawan, sehingga menghaadirkan nuansa baru, merangsang saraf sensitive otak dan menghasilkan reaksi impresif dalam melahirkan ide-ide kreatif, se-

nantiasa memberikan semangat hidup dan sumber ide yang lebih besar bagi penguhinya. Demikian disampaikan Triono, General Manager PT Sinar Bahagia Group. Perumahan Bukit Raya berlokasi di Ganet Batu 11, kawasan padat penduduk dengan konsep minimalis dan fasilitas regency. Menariknya, 700 dari 900 rumah yang direncanakan akan hadir di kawasan ini sudah terbangun. Sisanya, yaitu 200 unit sedang dalam tahap pengerjaan. Dimana target pembangunan 200 unit tersebut akan selesai

tahun ini. "Tipe yang kami tawarkan adalah tipe 36 dan tipe 45 dengan harga mulai dari Rp75 juta. Khusus tipe 36, dengan membayar uang muka 10 persen, rumah lansung huni," ujar Triono. Rumah ini memiliki fasilitas listrik 900 watt, air sumur. Lebar row jalan utama 8 meter dan jalan lingkungan 6 meter. Pembangunan RST ini sesuai program pemerintah dengan luas tanah 84 hingga 105 meter persegi, bentuk rumah bermotif rumah couple, memiliki rangka atap baja ringan. (cw42)


Kamis, 19 Januari

2012

PEMBUKAAN

3.994,61

Selasa, 24 Januari 2012

PEMBUKAAN

12.578,95 PEMBUKAAN

2.769,71 PEMBUKAAN

8.639,68 PEMBUKAAN

19.942,95

9075

HARGA ECERAN Rp2.000,HARGA LANGGANAN Rp52.500,UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

7107.33 2919.41

Aviastar Hadir di Kepri BA TAM — Maskapai Aviastar dengan BAT slogannya 'Fly Safe and Comfort' hadir untuk melayani masarakat Provinsi Kepri. Maskapai yang memiliki tiga unit pesawat tipe BAE 146-200 bermesin Jet dengan kapasitas 84 kursi (seat) ini melayani rute Batam - Pangkalpinang - Natuna setiap hari Senin dan Jumat. Oleh: Armat Juang, Liputan Batam

ISTIMEWA

RUTE BARU—Pesawat tipe BAe 146-200 milik Aviastar ini dilengkapi empat mesin jet ini melayani penerbangan ke berbagai daerah di Provinsi Kepri.

Line Dance Menyenangkan

CECEP/HALUAN KEPRI

PENAMPILAN peserta Line Dance di Kepri Mall, Jumat malam (20/1).

B A T A M — Line Dance merupakan jenis tarian atau dansa berderet yang melibatkan banyak orang dan ditata dengan formasi berderet atau melingkar. Gaya gerakan sesuai peragaan yang dilakukan instruktur dengan gerakan yang lebih menyenangkan dan penuh semangat. Theresia, Instruktur Universal Line Dance (ULD) Batam mengatakan, Jumat malam (20/1), Line dance merupakan tarian seni dan olah raga yang bisa meningkatkan kesehatan,

menghambat kepikunan sekaligus sarana refreshing untuk melepas penat. Karena tarian yang disajikan sangat menyenangkan dan penuh semangat. "Semua penarinya bergerak ke arah yang sama dan melangkah dengan gerakan yang sama sesuai dengan alunan musik. Dipandu oleh instruktur, dengan demikian gerakan-gerakan tubuh dapat diatur sesuai alunan musik," tambah Theresia, disela-sela penamLine Dance Bersambung ke hlm 15

Agus Sutrisno, Station Manager Aviastar Batam menyampaikan, kehadiran Aviastar yang melayani beberapa rute di Kepri diharapkan dapat membantu

memajukan dunia pariwisata sekaligus meningkatkan perekonomian daerah tersebut. "Kehadiran kami akan memudahkan transportasi dan mem-

buka jaringan antar pulau yang ada di Kepri," kata Agus Sutrisno. Setiap keberangkatannya, Aviastar mampu membawa 800 kilogram kargo barang. Peluang ini akan membantu masyarakat di pulau dalam pengiriman barang, diharapkan dapat membantu meningkatkan perekonomian. "Setiap penumpang kami layani dengan 'full service' salah satunya, setiap keberangkatan selalu tersedia katering," terang Agus. Tahap awal, Aviastar menyiapkan tiga unit pesawat bermesin jet dengan harga yang bervariasi untuk penumpang, sesuai peraturan pemerintah. Aviastar Hadir Bersambung ke hlm 15

Harga Cabai Merah Rp45 Ribu Per Kilogram BATAM M— Harga cabai merah di pasar tradisional Batam kembali melambung. Senin (23/1), harga si merah ini mencapai Rp45 ribu per kilogram. Selain cabai merah, kebutuhan pokok lainnya yang mengalami kenaikan harga adalah kacang panjang yang mencapai Rp18 ribu perkilogram. "Cabai merah dan kacang panjang itu yang masih tinggi sekarang. Cabai merah sudah

Rp45 ribu perkilogram. Kacang panjang Rp18 ribu perkilogram," sebut Adi, pedagang sayur di Pasar Tos 3000 Jodoh kemarin. Disebutkan Adi, kacang panjang sebelumnya Rp15 ribu perkilogram, kini naik menjadi Rp18 ribu perkilogram. Begitu juga dengan cabai merah, naik dari Rp40 ribu perkilogram menjadi Rp45 ribu perkilogram. Minimnya pasokan dari daerah penghasil disebutkan sebagai

pemicu melambungnya dua harga kebutuhan pokok tersebut. Sedangkan sayuran jenis sawi, kangkung dan bayam, sangat melimpah, sehingga harga jual juga turun. Masing-masing sayuran tersebut dijual perkilogramnya Rp3 ribu, turun dari sebelumnya Rp4 ribu. Bumbu dapur yang lainnya, seperti cabai rawit Rp22 ribu perkilogram, dan cabai hijau Rp26 ribu perkilogram.. (cw57)


CMYK

Selasa, 24 Januari 2012 HARGA ECERAN Rp2.000,HARGA LANGGANAN Rp52.500,UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

Rendi Pegawai Kantor Samsat Tpi

Membangun Kota Kelahiran RENDI adalah salah seorang pegawai honorer di Kantor Samsat Tanjungpinang. Meski berstatus honor, pria kelahiran Tanjungpinang ini sangat berdedikasi dan bertanggung jawab pada bidang pekerjaannya. "Ikhlas dan selalu semangat dalam bekerja, merupakan salah satu kunci untuk memperoleh pengalaman. Dengan sikap disiplin dan tepat waktu, saya yakin pekerjaan sesulit apapun pasti mudah untuk dilakukan," kata Rendi saat bincang santai, beberapa waktu lalu. Menurut alumni SMAN 2 Tanjungpinang angkatan 2004 ini, sebagai putra asli daerah, ia ingin membangun Tanjungpinang. Salah satu caranya dengan bekerja sungguh-sungguh. "Putra daerah harus membangun kota kelahiran. Ayo kita tingkatkan kualitas diri untuk membangun Kota Tanjungpinang," kata Rendi memberi motivasi. (cw40)

2015, Tak Ada PNS Selingkuh TANJUNGPIN ANG –– Gubernur Kepri HM ANJUNGPINANG Sani mengaku gerah dengan kasus perselingkuhan yang terjadi di kalangan pegawai di lingkungan Pemprov Kepri. Ia menargetkan, tahun 2015 mendatang tak ada lagi pegawai negeri sipil (PNS) yang selingkuh. Oleh: Amir, Liputan Tanjungpinang

Fenomena perselingkuhan di kalangan PNS, kata Sani, tidak bisa ditangani secara spontanitas. Penyelesaian persoalannya tidak semudah membalikkan telapak tangan. 2015, Tak

HM Sani

Bersambung ke hlm 18

Herman: Pimpinan Fadil Lalai Kasus Korupsi UUDP Setdako 2010

DOK

FADIL saat mengikuti sidang di Pengadilan Tipikor,Kamis (19/1) lalu.

CMYK

TANJUNGPINANG –– Herman, salah seorang kuasa hukum Fadil, tersangka kasus dugaan korupsi Uang Untuk Dipertanggungjawabkan (UUDP) Sekretariat Daerah Kota Tanjungpinang tahun 2010 senilai Rp1,1 miliar mengatakan, Gatot Winoto dan M Yamin sebagai pimpinan dinilai lalai. Mantan Plt Sekdako sekaligus sebagai Pengguna Anggaran (PA) dan mantan Kabag Keuangan bertanggung jawab dalam kasus tersebut. "Klien kami (Fadil-red) mengakui semua perbuatannya. Tapi, pengakuan Fadil saja tidak

cukup, ini semua bermuara di PA dan Kabag Keuangan, karena kontrol keuangan semua ada di sana. Tidak mungkin dana kegiatan bisa keluar tanpa paraf dari Gatot sebagai PA," ujar Herman dihubungi, Senin (23/1). Menurutnya, sesuai fakta persidangan yang telah berjalan, para saksi dari Pejabat Pembuat Teknis Kegiatan (PPTK) Sekdako tahun 2010 hanya berhubungan dengan Fadil. Namun, sesuai alur pengeluaran dana kegiatan, saksi menyatakan bahwa PA dan Herman: Pimpinan Bersambung ke hlm 18

SUTANA/HALUAN KEPRI

TOKO TUTUP –– Hampir seluruh toko di Jalan Merdeka tampak tutup, Senin (23/1). Kondisi seperti ini akan terjadi beberapa hari ke depan.

Jalan Merdeka Lengang TANJUNGPINANG –– Pusat bisnis di sebagian besar wilayah Kota Tanjungpinang tampak lengang, Senin (23/1). Pemilik toko banyak menutup usahanya, karena sedang merayakan Tahun Baru Imlek 2563. Kawasan Jalan Merdeka yang selama ini menjadi pusat bisnis, hingga beberapa hari ke depan diperkirakan tetap terlihat sepi. Pasalnya, mayoritas pedagangnya masih merayakan Imlek. Pantauan koran ini, nyaris tak ada satu toko pun yang buka. Ini

dikarenakan pemilik toko adaah warga etnis Tionghoa. Denyut bisnis Kota Tanjungpinang sepertinya sedang 'istirahat'. Kota Tanjungpinang diperkirakan kembali ramai pasca dua hari perayaan Imlek. Masih di Jalan Merdeka, jalanan terlihat sangat lengang. Hanya bisa dihitung dengan jari tangan mobil yang parkir. Faris (28), salah seorang warga yang sedang melintas di Jalan Merdeka mengaku sulit mencari barang yang dicarinya.

Karena hampir semua toko tutup. "Saya datang dari Batam mau mencari barang di Jalan Merdeka ini. Mungkin beberapa hari lagi balik ke Tanjungpinang," kata warga Batam yang sedang berlibur ke Tanjungpinang, kemarin. Keluhan serupa datang dari Nita. Warga Tanjungpinang ini terpaksa mengurungkan niatnya membeli ponsel yang dicarinya. "Sudah capek keliling, tak ada toko yang buka," ujarnya. (cw53)


METRO TANJUNGPINANG

18

Selasa,

24 Januari 2012

Dikerjakan Akhir Februari Proyek Jembatan Sei Terusan TANJUNGPIN ANG –– Proyek jembatan Sei ANJUNGPINANG Terusan yang menghubungkan Batu 8 dengan pusat pemerintahan Pemko Tanjungpinang di Senggarang, kembali dikerjakan akhir Februari 2012 mendatang. Saat ini, Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Tanjungpinang sedang melakukan proses tender ulang. Oleh: Amir, Liputan Tanjungpinang

"Kita sudah tender ulang pengerjaan Jembatan Sei Terusan, dan kini sedang berlangsung di Unit Layanan Pengadaan (ULP). Mudah-mudahan segera ada pemenangnya, karena kita tar-

getkan akhir Februari pengerjaan fisik sudah dimulai kembali," kata Kepala Bidang Bina Marga Dinas PU Tanjungpinang, Robert Pasaribu saat diminta tanggapannya terkait pelaksanaan pem-

bangunan jembatan Sei Terusan, Senin (23/1). Selain ditender ulang, lanjutnya, pembangunan jembatan tersebut mengalami penambahan panjang bentang menjadi 170 meter. Awalnya, panjang jembatan hanya 120 meter. Menurut Robert, penambahan 50 meter dari rencana awal dimaksudkan untuk memperkuat konstruksi bangunan jembatan. Katanya, penambahan bangunan beton sepanjang 25 meter dipusatkan di setiap ujung jembatan, yang sebelumnya hanya berupa timbunan tanah. "Karena kita khawatir timbunan tanah tidak mampu menahan jembatan," terang Robert. Ia menjelaskan, pada Anggaran Pendapatan dan Belanja (APBD) 2012, proyek tersebut dianggarkan kembali kurang lebih Rp28 milar dari total ang-

garan sebelumnya Rp29,7 miliar. Meski merupakan proyek lanjutan, kata Robert, tetap dianggarkan hampir sama dengan anggaran pertama. Karena selain baru terselesaikan 13 persen, angka Rp28 miliar itu juga untuk memperkuat konstruksi bangunan dengan adanya penambahan bentang. "Anggaran di tahun lanjutan tidak jauh beda dengan tender awal, karena selain hanya 13 persen selesai di awal, juga untuk memperkuat kontruksi bangunan jembatan," katanya. Sekadar mengingatkan, proyek jembatan tersebut awalnya dikerjakan oleh PT Istaka Karya. Dalam perjalanan, kontraktor pelaksana mengalami kebangkrutan. Proyek tersebut dihentikan pengerjaannya dan PT Istaka Karya dikenai denda sebagaimana aturan yang berlaku pada Pepres 54 tahun 2010. (cw55)

Imlek Pelnusa Bertabur Hiburan

SUTANA/HALUAN KEPRI

MURID Sekolah Pelita Nusantara (Pelnusa) Kota Tanjungpinang merayakan Imlek, Jumat (20/1) malam.

TANJUNGPINANG –– Keluarga besar Sekolah Pelita Nusantara (Pelnusa) Kota Tanjungpinang, menggelar Imlek bersama antara murid, guru, wali murid dan pihak pengurus seko-

lah. Perayaan Imlek yang dipusatkan di depan Mapolsek Kota Tanjungpinang dan digelar pada Jumat (20/1) malam lalu berlangsung meriah. Kemeriahan acara semakin

bertambah, karena panitia menyiapkan banyak hadiah. Perayaan Imlek yang ditaja Pelnusa ini, juga menampilkan banyak hiburan. Mulai dari aksi artis SMA/SMK hingga Play Group, penampilan band, pembacaan puisi, permainan angklung dan fashion show. Salah satu acara yang cukup memikat perhatian undangan, adalah penampilan anak-anak Play Group Pelnusa. Artis-artis cilik ini mampu tampil tak ubahnya foto model dengan memperagakan berbagai busana resmi etnis Tionghoa. Artis-artis cilik ini juga menyanyi, membaca puisi dan bermain angklung. Pemilik Sekolah Pelnusa Kota Tanjungpinang Desmond Goh mengatakan, seluruh hiburan yang ditampilkan pada pera-

yaan Imlek 2563/2012 merupakan penampilan dari siswasiswi terbaik mereka. Mulai dari tingkatan SMA/SMK hingga pada jenjang pendidikan terendah, play group. "Selain perayaan hari keagamaan nasional, kegiatan Imlek ini juga untuk memberikan kesempatan pada siswa-siswi terbaik Pelnusa untuk menampilkan bakat mereka. Karena, siswa-siswi Pelnusa banyak yang memiliki prestasi di berbagai bidang," ujar Desmond Goh ditemui diselasela perayaan berlangsung. Perayaan Imlek yang dilakukan oleh Pelnusa, kata dia, bukan merupakan kegiatan spontanitas. Kegiatan tersebut sudah rutin digelar setiap tahun. "Imlek kita lakukan tiap tahun, bahkan sudah masuk dalam kalender pendidikan Pelnusa," ujar Desmond. ( c w 5 5 )

DOK

BELUM DIKERJAKAN –– Proyek taman di Tepi Laut dan tugu Monumen RHF belum tahu kapan dimulai lagi pengerjaannya. Elemen masyarakat mendesak kedua proyek tersebut segera ditender ulang kembali. Foto diambil beberapa wajtu lalu.

Pemko Usulkan Perda Mikol TANJUNGPINANG –– Walikota Tanjungpinang Suryatati A Manan mengatakan, Pemko Tanjungpinang akan mengusulkan dibuatnya Peraturan Daerah (Perda) tentang minuman beralkohol (mikol). Perda ini nantinya akan mengatur soal distribusi dan di mana saja mikol boleh beredar. "Pemko akan membuatkan Perda Mikol, tujuannya untuk mengatur peredaran mikol di Kota Tanjungpinang," kata Suryatati, belum lama ini. Ia menjelaskan, perda tersebut

akan lebih banyak mengawasi soal distribusi mikol. Lebih khususnya lagi mengawasi mikol yang berlabel FTZ (free trade zone). "Kalau yang menindak memang sudah ada intansinya, yaitu Bea dan Cukai," kata Walikota. Sementara itu, Biro Hukum Pemko Tanjungpinang Herman Supriyanto mengatakan, Perda Mikol tersebut justru sudah diusulkan. Kini, Pemko hanya menunggu kapan perda tersebut disahkan. "Aturan yang sudah ada cuma mengatur soal retribusinya saja,"

ungkapnya. Ia menambahkan, tahun 2012, ada tiga perda yang masih menunggu disahkan. Beberapa di antaranya, Perda RTRW, Perda Retribusi dan Pajak. "Ya, kami juga masih menunggu pengesahan tiga perda tersebut," terang Herman. Terpisah, Ketua Fraksi PAN DPRD Kota Tanjungpinang Syaiful Bahri setuju dengan diberlakukannya Perda Mikol. "Seharusnya, Perda Mikol itu sudah ada. Ini bertujuan agar bisa mengatur distribusi mikol," terangnya. ( c w 5 3 )

PM AL Razia Kendaraan Anggota TANJUNGPINANG –– Jajaran Polisi Militer (PM) Pangkalan Utama TNI A IV Tanjungpinang, menggelar razia kendaraan roda dua maupun kendaraan roda empat milik anggota TNI Angkatan Laut (AL) yang melintas di depan markas PM AL di Jalan Merdeka, Tanjungpinang, Jumat (20/1). Razia kendaran ini untuk menertibkan atau menerapkan disiplin terhadap seluruh anggota TNI AL, yang membawa kendaraan baik roda dua maupun roda empat, baik kendaraan dinas maupun kendaraan pribadi yang dibawa oleh anggota TNI AL saat bertugas. "Kelengkapan surat-surat maupun aksesoris kendaraan seperti kaca spion, lampu-lampu kendaraan harus berfungsi itu mutlak harus dipatuhi oleh seluruh anggota TNI AL tidak terkecuali, serta surat-surat kendraan seperti STNK, dan untuk anggota yang membawa kendaraan harSambungan hal 17

Kabag Keuangan mengetahui aliran dana tersebut. "PA dan Kabag Keuangan tahu kemana aliran dana yang dikeluarkan. Dari sana saja sudah kelihatan. Namun, herannya pejabat PPTK yang dihadirkan sebagai saksi, tidak mengetahui

tus dilengkapi oleh Surat Izin Mengemudi (SIM)," kata Danpomal Lantamal IV Letkol Laut (PM) Hendra Gunawan di selasela razia. "Kita terapkan disiplin dalam berkendara kesemua anggota TNI AL, yang membawa kendaraan karena, Anggota TNI AL harus menjadi contoh bagi masyarakat baik dalam segi apapun harus menjadi panutan," imbuhnya. Lanjutnya, bila anggota tidak melengkapi identitas diri dalam bertugas maka akan dikenakan sanksi. "Begitu juga bila ada anggota yang membawa kendaraan namun tidak melengkapi dengan surat-surat kendaraan kita akan melakukan pemeriksaan, bila surat kendaraan seperti STNK atau SIM tertinggal maka, anggota tersebut harus mengambilnya dulu baru kita bisa membolehkan anggota tersebut membawa kemabali kendaraanya," ujarnya. "Pihak Pomal juga mem-

Herman: Pimpinan secara detail struktur organisasi yang ada di sana. Nah, di sini saja sudah ada kejanggalan dan diduga ditutup-tutupi oleh saksi," kata Herman. Ia menyebutkan, pihaknya belum menentukan sikap terkait kesaksian para saksi. Karena,

Fadil sendiri belum memberikan keterangan dalam persidangan. "Saya dan teman-teman pengacara yang lain menilai bahwa Fadil tidak sendiri menanggung kasus ini. Kita akan buktikan di persidangan nanti," kata Herman. ( c w 4 0 )

berlaku. Begitu juga sebaliknya, jika dalam pemeriksaan nanti tidak terbukti, maka yang bersangkutan juga harus dipulihkan nama baiknya agar tidak memunculkan persoalan dalam keluarganya. "Semua harus seimbang, jika terbukti harus diberikan sanksi tegas. Namun jika tak terbukti, tentu harus dipulihkan nama baiknya demi keberlangsungan keluarganya," kata Sani. Selain pembinaan dilakukan secara langsung, kata dia, upaya pembinaan juga dibebankan kepada Badan Kepegawaian Daerah (BKD),

dan juga pada pimpinan Satuan Kerja Prangkat Daerah (SKPD) masing-masing untuk memantau gerak-gerik bawahannya. Untuk membentengi diri agar terhindari dari perselingkuhan, Sani mengingatkan agar setiap PNS lebih mendekatkan diri pada ajaran agama dan selalu setia pada pasangan masingmasing. "Kita tidak bisa mengawasi setiap saat, tapi yang terpenting lebih mendekatkan diri pada ajaran agama dan setia pada pasangan masing-masing," katanya. * * *

Sambungan hal 17

"Ya, kira-kira tahun 2015 nanti, Pemprov Kepri bebas dari PNS selingkuh. Sekarang pembinaan terus kita lakukan terhadap pegawai," ujar Sani saat melantik pengurus Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi Daerah (LPJKD) Kepri, beberapa waktu lalu. Bagi PNS yang tertangkap basah melakukan perselingkuhan, lanjutnya, akan diproses secara hukum. Jika nantinya terbukti, maka pegawai tersebut harus mendapatkan sanksi tegas sesuai aturan kepegawaian yang

berikan peringataan bagi anggota yang tidak melengkapi karena surat- surat tertinggal, saat dilakukan razia, supaya tidak terulang kembali jika dilakukan razia," ujar Hendra. Hal yang sama disampaikan oleh Kapten Pomal AL, Sodiq yang memimpin razia. Ia mengatakan, dalam razia kali ini semua anggota TNI AL yang membawa kendaraan baik roda dua maupun kendaraan roda empat dapat menunjukan suratsurat kendaraannya, baik STNK, SIM maupun kelengkapan kendaraan lainnya. "Razia berjalan lancar dan tidak ada yang kita tahan kendaraanya karena semua anggota yang dirazia dapat menunjukan semua surat-surat dan kelengkapan kendaraan lainnya, bagi yang surat kendaraanya tertinggal maka pihak pomal menyilahkan anggota tersebut untuk mengambil surat-surat yang tertinggal," tutup Sodiq. (sut)

2015, Tak


BINTAN

19

Selasa,

24 Januari 2012

Cafe Remang-remang Mulai Marak Liburan, Warga Padati Pantai Trikora BINTAN — Libur panjang akhir pekan, warga lebih memilih berlibur di pantai dari pada pusat-pusat perbelanjaan atau mall. Salah satunya Pantai Trikora yang menjadi andalan wisata Bintan, menjadi obyek pilihan para wisatawan lokal maupun asing untuk menikmati liburannya. Pantauan Haluan Kepri di kawasan wisata Pantai Trikora, akhir pekan lalu, warga Tanjungpinang dan Bintan berduyunduyun memadati pantai yang penuh nuansa eksotik, dengan hamparan pasir putih, bahkan wisatawan mancanegara pun lebih memilih Pantai Trikora sebagai tempat berlibur. "Pasirnya bagus, dan alamnya sangat indah," kata Iwan, seorang pengunjung. Antusias kunjungan warga terhadap wisata pantai sangat tinggi, terlihat dari banyaknya wisatawan ke pantai tersebut. Para pengunjung tidak terpengaruh dengan kejadian yang menewaskan dua warga negara Singapura pada pekan lalu. Mereka menganggap kejadian yang menewaskan itu merupakan musibah dan sudah takdir. "Dimanapun bisa meninggal, asalkan kita lebih berhatihati dan bisa menjaga diri," kata Nina, salah seorang pengunjung. Warga beranimo, bahwa wisata pantai lebih murah ketimbang memilih liburan sekedar jalan-jalan ke pusat perbelanjaan atau mall yang bisa banyak mengeluarkan kocek. Pada bagian lain, liburan akhir pekan lalu, kunjungan turis ke Nirwana Gardens Lagoi meningkat tajam dibanding hari sebelumnya. Peningakatan kunjungan hingga 95 persen, karena hampir seluruh kamar hotel terisi. "Occupansi mencapai 95 persen, dibanding hari-hari biasa hanya mencapai 75 persen saja. Apalagi liburan kali ini bertepatan dengan perayaan Imlek," kata Yudianto, Kepala Divisi (Kadiv) Room, Nirwana Gardens Lagoi kepada Haluan Kepri, Senin (23/1). (tea)

BINTAN N— Keberadaan warung liar atau cafe remang-remang mulai marak bermunculan di tengah masyarakat. Cafe yang sudah dipastikan tidak mengantongi izin usaha tersebut, umumnya menjual minuman beralhohol (mikol), disamping minuman lainnya. Tim sidak dari Komisi III DPRD Bintan yang turun ke lokasi di Kijang, Bintan pekan lalu, menemukan mikol masih dijual bebas di cafe tersebut. Selain itu, tim juga menemukan mikol di supermarket. "Pemkab Bintan tidak pernah mengeluarkan izin untuk cafe liar atau remang-remang tersebut. Tapi sepertinya cafe remang-remang ini mulai bermunculan. Sudahlah tanpa izin, cafe itupun umumnya menjual mikol yang saat ini sesuai Perda tidak boleh lagi diperjualbelikan secara bebas," kata Indra Setiawan, anggota Komisi III DPRD Bintan yang turun ke Kijang bersama sejumlah anggota Komisi III lainnya, kemarin. Menurut Indra, dalam sidak tersebut pihaknya juga menyayangkan adanya cafe keluarga telah berubah menjadi cafe remang-remang yang menjual mikol. Untuk cafe yang kedapatan menjual mikol, pihaknya dengan tegas meminta agar cafe tersebut ditutup atau mereka berjanji tidak

menjual mikol lagi. "Sesuai Perda, sangsi yang melanggar Perda Mikol kurungan 6 bulan atau denda Rp 50 juta,"kata legislator dari PDIP ini. Untuk saat ini, diakuinya masih ada toleransi karena Perda masih terus disosialisasikan. Ditambah lagi sejumlah pemilik cafe dan supermarket banyak yang tidak tahu keberadaan Perda tersebut. Namun begitu tegas Indra, ada batas waktu tertentu kapan Perda ini akan benar-benar dilaksanakan. Ketua Komisi III Raja Miskal mengatakan, sidak ke sejumlah supermarket dan cafe tersebut untuk mengecek sejauhmana realisasi sosialisasi Perda Pengawasan Mikol nomor 6 tahun 2011 yang telah dilaksanakan oleh Pemkab Bintan. Pihak dewan menilai sosialisasi yang dilaksanakan belum maksimal. Hanya beberapa persen saja aturan yang dilaksanakan oleh masyarakat dan pengusaha. Sejumlah mikol golongan A dan B menurut dewan masih dijual bebas di supermarket. Dewan tetap komitmen meminta kepada Pemkab agar Perda Mikol perlu terus disosialisaikan kepada masyarakat. Kepala Satpol PP Bintan, Dian Nusa menanggapi maraknya cafe

remang-remang tersebut meminta waktu untuk bertindak, karena pihaknya sedang berbenah dan melakukan konsolidasi internal. Soalnya sejumlah perma-

salahan internal di dinas yang baru dia pimpin itu harus diselesaikan. "Kita sedang konsolidasi internal dulu. Terus terang karena saya baru dilantik, jadi banyak yang

harus dibenahi mulai dari menyusun anggaran tersedia minim sekali sampai disiplin pegawai. Kita minta dewan bisa memaklumi itu,"kata Dian, kemarin. (edy)

EDY/HALUAN KEPRI

PASANG LAMPION — Perayaan Tahun Baru Imlek,lampion banyak dipasang di kawasan pemukiman padat warga etnis Tionghoa,di Kijang, Bintan, sejak akhir pekan lalu.Keberadaan lampion-lampion ini menambah maraknya perayaan Imlek tahun ini, yang jatuh pada, Senin (23/1).

UKM Terkendala Modal BINT AN — Pelaku usaha kecil dan mikro BINTAN (UKM) di Bintan mengharapkan dukungan dan perhatian pemerintah agar dapat tetap bertahan dan berkesinambungan dalam menjalankan usaha. Hal ini mengingat banyaknya ditemui para pelaku UKM yang gulung tikar, dan terpaksa tidak bisa melanjutkan usaha dikarenakan terkendala permodalan dan pemasaran. Oleh: Tito Suwarno, Liputan Bintan

Saat ini usaha kecil dan mikro serta perajin kecil berada dalam kondisi dilematis, karena mereka tidak memiliki akses permodalan maupun pasar bagi produksi. Modal yang menjadi kendala utama para pelaku UKM, keterbatasan dalam hal permodalam membuatnya susah untuk melakukan ekspansi dan berkompetitif. Sebut saja untuk membeli kebutuhan dasar material sangat tinggi, sementara modal yang mereka miliki sangat terbatas, yang pada akhirnya usaha mereka jalan di tempat. Keberadaan UKM selalu tergilas dengan para pemodal besar yang mapan dan pemasaran serta sumber daya manusia (SDM). Seperti lembaga mediasi bisa sangat dibutuhkan oleh para pelaku usaha kecil dan mikro,

untuk mengembangkan usahanya. Dalam hal ini poin mendasarnya adalah akses untuk mendapatkan pinjaman modal dan pangsa pasar yang potensial agar keberadaan UKM bisa tumbuh dan berkembang. Kemudian, persoalan pemasaran (marketing), para pelaku UKM bisa memproduksi barang dagangan namun tidak bisa menjual, yang akhirnya modal tidak bisa berputar dan mandek. "Modal dan pemasaran menjadi kendala UKM. Bayangkan saja, untuk menjual produk sangat bergantung dari kunjungan turis. Ini hanya bisa berharap pada Sabtu dan Minggu saja," kata Arman, pedagang cinderamata di kawasan wisata Pantai Trikora kepada Haluan Kepri , akhir pekan lalu.

Senada dengan itu juga dikatakan Budi, pedagang makanan khas Melayu di kawasan wisata tersebut, begitu besar minat para pengunjung untuk membeli makanan khas Melayu seperti otak-otak dan sejenisnya. Permintaan pembeli cukup tinggi, tapi produk yang disediakan terbatas karena minimnya modal. "Modal tak ada. Jadi kita jual seadanya. Padahal peminatnya cukup banyak, apalagi produk yang kita jual terjamin mutunya,"ucapnya seraya berpromosi. Dia berharap melalui Dinas UKM, Koperasi, Perdagangan dan Industri Kabupaten Bintan, keberadaan pelaku UKM bisa dibina dan diberikan pelatihan, sehingga minat masyarakat terhadap kewirausahaan makin tinggi." Kami butuh bimbingan itu, agar kami tetap bertahan," pintanya. Kepala Dinas UKM, Koperasi, Perdagangan dan Industri Kabupaten Bintan, Agusnawarman yang baru saja dilantik pekan lalu oleh Bupati Ansar Ahmad, mendukung berkembangnya UKM di Bintan. Namun terkait persoalan yang mendera para pelaku UKM, hingga kini dia masih mempelajarinya. "Kita mendukung berkembang dan berdirinya para pelaku UKM, namun terkait persoalan akan dirembukan bersama. Intinya niat berenterpreneur itu harus ditempa sejak dini, " katanya. * * *

Permudah Lalu Lintas Narkoba Pelabuhan Tanpa Dilengkapi X-Ray BINTAN — Pelabuhan Kijang dan Tanjunguban, Kabupaten Bintan, yang tidak dilengkapi XRay dapat mempermudah lalu lintas keluar-masuk narkotika dan obat-obatan terlarang (narkoba) termasuk barang ilegal lainnya. Lebih parahnya lagi, pengawasan barang di pelabuhan dilakukan secara manual dan sederhana oleh petugas. Setiap kapal barang (cargo) maupun kapal penumpang yang masuk ke Pelabuhan Kijang dan Pelabuhan Roll On Roll Off (RORO) Tanjunguban saat memasuki area pelabuhan, kemudian loading menurunkan barang bawaan termasuk penumpang, tanpa terlebih dahulu melalui pemeriksaan X-Ray. Para penumpang yang membawa barang hanya diperiksa petugas secara manual. Satu persatu petugas memeriksa barang dengan membuka barang yang tersimpan rapih dalam kemasan. "Pemeriksaannya oleh petugas secara manual. Paling cuma diperiksa, dibuka kemasannya, setelah itu diperbolehkan keluar-

masuk pelabuhan," kata Askarmin Harun, seorang penumpang RORO yang kebetulan mahasiswa Umrah asal Batam kepada Haluan Kepri, Senin (23/1). Jika tidak segera disediakan XRay di pelabuhan tersebut, bisa menjadi sasaran para sindikat pengedar narkoba untuk memasok barang haram melalui pintu pelabuhan, karena para petugas tidak akan bisa memastikan bahwa barang yang masuk itu jenis narkotika atau tidak. Seperti diketahui, Kepri sebuah daerah berada di perbatasan yang merupakan salah satu pintu masuk ke Indonesia. Daerah ini juga kerap menjadi sasaran para sindikat pengedar narkotika internasional, untuk mengedarkan barang haramnya di tanah air. Berkali-kali para pemasok dari negeri tetangga Malaysia, tertangkap di pelabuhan di Kepri. Kemungkinan juga berkali-kali lolos tanpa pemeriksaan X-Ray. Kemungkinan selama ini para sindikat pengedar narkoba bisa melakukan aktifitasnya di wilayah Bintan, dan dipastikan me-

masukan barang haram tersebut melalui Pelabuhan Kijang dan Tanjunguban. Sabar TS, Ketua Gerakan Anti Narkotika (Granat) Bintan menyatakan, pelabuhan sebagai pintu utama keluar-masuk manusia dan barang harus dilengkapi X-Ray. Dalam hal ini pemerintah harus tanggap "Harus tersedia X-Ray di setiap pelabuhan, karena aktifitas keluarmasuk melalui pelabuhan harus terdeteksi. Jika tidak segera terpasang X-Ray, maka para sindikat dengan mudah memasok barang haram ke daerah ini," katanya. Menurutnya, Pelabuhan Kijang merupakan salah satu pintu masuk dari berbagai penjuru tanah air ke wilayah Kepri setelah Pelabuhan Sekupang, Batam dan Sri Bintan Pura, Tanjungpinang. Ini dapat mempermudah bagi para pengedar narkoba untuk memuluskan misinya. "Siapa yang bisa menjamin akurasi pemeriksaan secara manual, bahkan nyaris tak ada pemeriksaan setiap penumpang yang keluarmasuk di pelabuhan tersebut," tandasnya. (tea)

Lahan Bukan Urusan Distamben Soal Kericuhan di Lahan Tambang Bauksit Kijang K I J A N G — Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Bintan menegaskan bahwa kericuhan massa di lahan tambang bauksit di Wacopek Kijang, Rabu lalu tidak terkait dengan izin pertambangan yang diterbitkan pihaknya. Masyarakat diminta untuk memilah setiap persoalan agar tidak terjadi saling salah menyalahkan dan salah pengertian. "Izin yang kita berikan kepada pengusaha itu adalah izin untuk usaha tambang atau bahan galian yang terdapat atau terkandung di dalam tanah. Kalau soal kepemilikan lahannya, itu bukan kita yang mengeluarkan. Ini hendaknya dipahami oleh masyarakat. Dalam hal ini sesuai inkrah, perusahaan atau kuasa pertambanganlah yang bisa mengambil bahan tambang, bukan masyarakat pemilik lahan,"kata Wan Rudi Iskandar, Kepala Distamben Bintan, pekan lalu. Dia mengatakan, soal kericuhan yang terjadi di Wacopek Kijang baru-baru ini adalah masalah kepemilikan tanah yang tidak ada kaitannya dengan Distamben. Dalam hal sengketa kepemilikan lahan itu katanya diharapkan dapat diselesaikan di tingkat kelurahan atau desa. Namun Wan Rudi mengakui saat perusahaan mengurus izin pertambangan kepada pihaknya,

telah melampirkan dokumen sebagai bukti kepemilikan atau menguasai lahan tambang. Sepanjang pengetahuannya, perusahaan PT Lobindo telah menguasai secara hukum atas lahan yang disengketakan. Rudi mengatakan, dalam mengolah usaha galian tambang ada beberapa cara yang biasa dilakukan oleh perusahaan. Beberapa cara tersebut seperti sewa tanah, ganti rugi atau bagi hasil kepada pemilik lahan. Mana yang dipilih tergantung aturan yang disepakati. "Kalau tidak ada kesepakatan, perusahaan tentunya harus mencari lahan yang lain,"ujarnya. Wan kembali menegaskan kalau urusan sengketa tanah itu bukan urusan Distamben. Namun kalau ada perusahaan yang menambang di luar kawasan yang telah ditetapkan, barulah itu domain tugas mereka. Sebelumnya, tokoh masyarakat Bintan Nai Matsu menyayangkan terjadinya keributan disertai aksi anarkis oleh sekelompok orang karena persoalan sengketa lahan tambang bauksit di Wacopek, Kijang , Rabu lalu . Dia meminta aparat kepolisian agar cepat menangani dan mengantisipasi agar permasalahan tidak merebak dan menyebar kemana-mana. Kepada Pemkab Bintan, dimintanya sebelum memberikan

izin tambang kepada perusahaan benar-benar memperhatikan kondisi atau status lahan apakah masih bersengketa atau bukan. "Kita minta polisi harus cepat menangani dan mengantisipasi. Kita khawatir jika tidak ditangani dengan cepat, bisa merebak dan menyebar kemana-mana. Akibatnya orang yang tidak tahu menahu nanti bisa menjadi korban juga,"kata Nai Matsu, menanggapi keributan di lahan tambang bauksit PT Wahana di Wacopek Kijang itu. Menurut dia, masalah tumpang tindih kepemilikan lahan tambang bauksit di Kijang sudah terjadi sejak dulu. Sebagian permasalahan yang timbul katanya ada yang dapat diselesaikan secara hukum dan sebagiannya lagi tidak. Terkait izin lahan yang tumpang tindih ini, seharusnya kata Nai tidak akan terjadi jika pemerintah dalam hal ini pihak terkait, sebelum memberikan izin mau turun ke lapangan. "Jangan hanya berdasarkan surat saja. Tapi coba turun ke lapangan. Dudukkan dengan perangkat desa dan RT /RW. Apakah lahan tersebut masih bermasalah atau tidak. Baru setelah tidak ada komplain dari masyarakat izin tambang dikeluarkan,"katanya. Begitu juga dengan pengusaha, Nai mengharapkan saat

membeli lahan jangan gegabah. Tapi pastikan dulu status lahan tersebut. "Jangan hanya melihat kandungan bauksitnya saja. Tapi pastikan juga status lahan itu. Status lahan harus jelas agar tidak bermasalah dikemudian hari," imbuhnya. Mantan anggota DPRD Bintan ini menambahkan, sebenarnya semua perusahaan tidak sulit mempertanyakan status lahan. Untuk lahan berstatus alas hak, dapat ditanyakan kepada pihak kecamatan. Sedangkan lahan bersertifikat dapat ditanyakan ke pihak BPN. Seperti diberitakan, sengketa lahan pertambangan bauksit yang memicu keributan, Rabu (18/1) terjadi di wilayah pertambangan di Kelurahan Sei Enam. Puluhan massa bersenjata tajam dan kayu mengamuk di lokasi tambang PT Wahana, dan nyaris melukai karyawan perusahaan dan aparat kepolisian. Saat itu mobil jenis Kijang yang membawa manajemen perusahaan dan anggota polisi baru sampai di lokasi tambang. Kedatangan mereka disambut dengan pukulan benda tajam dan kayu dari massa yang beringas. Mobil pun menjadi sasaran amukan massa. Sejumlah kaca mobil depan, samping dan belakang hancur dipukul dengan kayu dan senjata tajam, termasuk bagian kap depan mobil. (edy)

FR dan MR Sudah Nikah Batin Sidang Guru Cabul B I N T A N — FR, oknum guru di sebuah sekolah menengah atas (SMA) di Kijang, sekaligus pembuat video porno dengan mantan siswinya MR , ternyata telah berhubungan intim bagaikan sepasang suami istri meski tanpa surat nikah. Hubungan mereka diibaratkan seperti nikah batin. Pasalnya, pihak FR selalu memberi MR uang bulanan sebesar Rp1,2 juta. Selain uang bulanan tersebut, FR juga memberi Rp200 ribu hingga Rp300 ribu untuk setiap kali berhubungan. Hal tersebut terungkap dalam persidangan pertama kasus pornografi yang menetapkan FR sebagai terdakwa, pekan lalu di Pengadilan Negeri Tanjungpinang. Kuasa hukum FR, Cholderia SH mengatakan dengan terungkapnya hal tersebut di persidangan, dia mengibaratkan pa-

sangan FR dan MR tersebut bagaikan telah nikah batin karena selalu mendapat uang bulanan dari FR. Hal itu katanya juga diakui oleh FR dan MR. "Mereka itu seolah sudah nikah batin. Kalau nikah resmi memang tidak, karena MR seperti diakui FR tiap bulan menerima uang bulanan sebesar Rp1,2 juta. Selain itu, untuk setiap berhubungan intim FR juga memberikan lagi uang Rp200 ribu hingga Rp300 ribu," kata Cholderia. Menurut Cholderia, dari pengakuan FR, terungkap FR memang merekam adegan mesumnya dengan MR menggunakan kamera ponselnya. Namun ponsel sebagai barang bukti tersebut telah dibuang FR ke dalam laut. "Barang bukti handpone tersebut sudah dibuang FR ke laut. Karena itu, bagaimana

jaksa bisa menghadirkan barang bukti tersebut,"katanya. Masih kata Cholderia, video yang dikirim kepada MR adalah video berisi kesedihan FR kepada MR karena merasa ditinggalkan begitu saja. Video yang dikirim ke MR melalui perantara rekan FR tersebut, berdasarkan pengakuan FR kata Cholderia tidak ada adegan pornonya. "Video itu ternyata ditukar tanpa sepengetahuan FR. Awalnya CD itu hanya berisi kesedihan FR yang ditinggal pergi begitu saja oleh MR, karena dia merasa telah berkorban banyak untuk MR. Tapi ternyata diketahui CD yang dikirim kepada MR telah berisi film adegan mesra MR dengan seorang lak-laki. Dalam adegan tersebut tidak terlihat wajah si lelaki. Yang ada wajah MR saja. Soal tidak tampaknya wajah pria dalam film di

CD tersebut, diakui juga oleh pihak kepolisian yang menangani kasus ini,"kata Cholderia. Seperti diketahui, kasus perselingkuhan FR dengan MR terungkap dan membuat heboh masyarakat sekitar akhir Oktober 2011 lalu. FR, pria beranak dua tersebut dilaporkan orangtua MR ke Polsek Bintan Timur, karena tidak terima dengan perbuatan FR kepada anaknya. FR yang juga memiliki lembaga pendidikan di Kijang ini, dikabarkan telah berhubungan dengan MR yang juga mantan siswinya di lembaga pendidikannya sejak tahun 2009. MR yang saat kasusnya terungkap masih berstatus tenaga honorer di Pemkab Bintan tersebut, menjalin hubungan dengan FR layaknya suami istri. Namun belakangan FR merasa MR mulai menjauh dan meninggalkannya.(( e d y )


ANAMBAS

20

Selasa,

24 Januari 2012

Peralatan e-KTP Belum Tiba ANAMBAS — Peralatan untuk penerapan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP) di Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) belum tiba. Memasuki minggu keempat Januari ini, tak satupun peralatan yang sampai di KKA. Sedangkan waktu pelaksanaannya, dimulai pada awal Februari tahun ini. Sekretaris Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) KKA, Zulkarnaen menyebutkan bahwa pihaknya belum mendapatkan kepastian kapan peralatan tersebut tiba. Sejauh ini informasi yang diterima, peralatan terkendala pengiriman. Disdukcapil telah memberikan informasi tentang kargo yang datang ke Anambas.Tapi sejauh ini belum juga ada informasi pasti kapan peralatan tersebut tiba. "Informasi yang kita terima pada pengiriman, kita belum bisa pastikan kapan tibanya. Menurut mereka, kapal ke Anambas belum ada. Tapi kita telah sampaikan informasi pengiriman melalui kapal-kapal kargo ke Anambas. Kita baru mendapatkan informasi dari konsorsium yang mengadakan peralatan ini akan segera dikirim,"katanya saat ditemui Haluan Kepri di kantornya, akhir pekan lalu. Meskipun demikian, Zulkarnaen optimis pelaksanaan eKTP di Anambas dapat terlaksana dalam tahun ini. Peralatan yang belum juga tiba di Anambas, diharapkan dapat secepatnya dikirim oleh penyedia peralatan, supaya tenaga yang akan mengoperasikan sistem e-KTP bisa melakukan pelatihan jelang pelaksaan Februari yang akan datang. "Kita optimis dapat terlaksana tahun ini. Makanya pada penyedia peralatan e-KTP dari pusat bisa mendangkan peralatan tersebut secepatnya. Supaya persiapan tenaga operator lebih baik dalam pelaksanaan e-KTP nantinya,"tuturnya. Disdukcapil KKA menargetkan e-KTP dapat dilaksanakan pada semua wajib KTP di Anambas. Kondisi geografis Anambas yang tersebar di kepulauan akan diatasi oleh panitia. (yul)

YULIA/HALUAN KEPRI

MASIH BERSANDAR — Kapal Cakratong 04 yang ditangkap pada 18 Oktober 2010 di Perairan Mandariki, Tambelan oleh Kapal Pengawas HIU001 PSDKP, masih bersandar di Pelabuhan Perikanan Antang, Siantan, Anambas. Sebanyak 48 ABK juga masih menginap di kapal ini, sambil menunggu proses persidangan di Pengadilan Negeri Ranai di Natuna.

ABK Cakratong 04 Masih di Antang ANAMBAS — Sebanyak 48 orang anak buah kapal (ABK) Cakratong 04 masih berada di Pelabuhan Perikanan Antang, Siantan, Anambas. Dua diantara 48 ABK kapal eks Thailand ini warga Indonesia, selebihnya berkewarganegaraan Thailand. ABK dari Indonesia telah dipulangkan oleh pemilik kapal PT. Dabora Glora dari Jakarta. Oleh: Yulia Irfani, Liputan Anambas

"ABK asing masih disini. Mereka menginap dalam kapal. Sementara tersangka sudah masuk tahanan Imigrasi di Tanjungpinang. Kalau ABK dari Indonesia telah dipulangkan," kata Nanang Priyanto, S.Pi, Kepala Satuan Kerja (Satker) Pengawasan Sumber Daya Laut Departemen Kementerian kelautan dan Perikanan (PSDKP) Tarempa, saat dikonfimasi di kantornya, akhir

Pabrik Es Terhenti Produksi Terkendala BBM

YULIA/HALUAN KEPRI

PABRIK es di Pelabuhan Perikanan Antang, Siantan, Kabupaten Kepulauan Anambas ini terkendala solar karena membutuhkan jumlah yang banyak untuk menjalankan diesel. Saat ini pabrik masih belum dialiri listrik.

A N A M B A S — Bahan bakar minyak (BBM) jenis solar masih menjadi kendala bagi pabrik es di Pelabuhan Perikanan Antang, Siantan, Kabupaten Kepulauan Anambas. Pabrik yang belum dialiri listrik ini menggunakan diesel yang membutuhkan solar dalam jumlah banyak. "Solar masih menjadi kendala. Karena tidak ada jatah tetap dari Agen Penyalur Minyak Subsidi (APMS) untuk pabrik ini. Baik itu APMS Tolam, maupun di Air Sena," kata Herman, Staf Pelabuhan Perikanan Pantai Antang, saat ditemui Haluan Kepri di kantornya, akhir pekan lalu. Akibat dari tidak adanya jatah pasti ini, menyebabkan pabrik es terhenti produksi. Hal ini sangat

merugikan masyarakat nelayan. Dalam kondisi produksi lancar, kebutuhan es masih belum terpenuhi apalagi terhenti produksi ini. "Pastinya kalau solar putus, kita berhenti produksi. Yang rugi nelayan kita juga, karena kebutuhan nelayan cukup tinggi. Produksi lima ton per hari saja masih kurang, apalagi kalau sempat tidak produksi,"tuturnya. Menurut Herman, kebutuhan mesin saat ini mencapai lima ton minyak solar per bulan dengan waktu produksi selama 20 hari kerja. Dengan hasil produksi per harinya sebanyak lima ton es batang, harga jual kepada nelayan sebesar Rp250 per kilogram. Kebutuhan lima ton ini untuk satu mesin diesel kapasitas 110

KVA. Disamping itu juga untuk mesin diesel cadangan dengan kapasitas 30 KVA. "Satu bulan itu kebutuhan kita mencapai lima ton. Dan kapasitas produksi es tiap harinya sebanyak lima ton. Minyak ini untuk mesin utama dan mesin cadangan,"ujarnya. Sementara itu, pabrik es ini diperkirakan satu bulan menghabiskan minyak sebesar 20 ton, dengan kebutuhan BBM 40 liter per jam. Meningkatnya jumlah kebutuhan BBM ini, karena mesin diesel juga lebih besar kapasitasnya, yakni untuk dua unit diesel berkapasitas 300 KVA. Dengan produksi es per hari sebesar 20 ton, tentunya pabrik baru membutuhkan minyak yang lebih. Agar pabrik es yang dibangun Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepulauan Riau ini dapat berproduksi setiap hari, diharapkan Pemkab dapat mencarikan solusi kelangkaan BBM yang telah terjadi sebelumnya. "Yang baru dan hampir selesai dibangun ini membutuhkan BBM per bulan sekitar 20 ton. Untuk kita harapkan Pemkab dapat mencarikan solusinya, agar pabrik es ini dapat ditetapkan jatah BBM per bulannya. Karena selama ini minyak sering terputus dan kita berhenti produksi. Jumlah yang kita terima per bulan tidak menentu dari APMS. Terkadang mencukupi, kadang ada juga tidak dapat sama sekali,"pungkasnya. (yul)

pekan lalu. Cakratong 04 ditangkap pada 18 Oktober 2010 di Perairan Mandariki, Tambelan oleh Kapal Pengawas HIU001 PSDKP. Dinakhodai oleh Mr.Pitak WNA Thailand. Saat penangkapan, nelayan sedang menggunakan pukat cincin di laut pedalaman, yang mana pukat cincin ini hanya digunakan untuk penangkapan di perariran Zone Ekonomi Eksklusif (ZEE). Meskipun berbendera Indonesia, Cakratong dinakhodai warga negara Thailand dengan ABK 80 persen dari Thailand. Setelah ditangkap, kemudian diserahkan ke Satker terdekat di Antang, Anambas. Saat penangkapan, dokumen yang ada Cakratong dinakhodai oleh WNI.

Tapi pada kenyataannya, Cakratong dinakhodai oleh Pitak. Dan nakhoda WNI hanya bisa jadi ABK dan tidak menguasai sama sekali menakhodai kapal. Meskipun sudah tiga bulan menginap di kapal, Nanang menuturkan, kondisi ABK dalam keadaan sehat dan tidak menderita penyakit berat yang cukup berarti. "Mereka dalam kondisi sehat. Kalaupun sakit kita bawa berobat ke Tarempa,"ujarnya. Kemungkinan ABK tidak dipulangkan disebabkan di bawah naungan perusahaan Indonesia. Kapal mungkin saja tidak disita negara, disebabkan memiliki izin dan hanya melanggar wilayah tangkap saja. Nanang menyampaikan, Cakratong bersama sembilan kapal tangkapan PSDKP lainnya telah

diserahkan hasil penyidikannya ke Pengadilan Negeri Ranai di Natuna. Saat ini tengah dalam proses persidangan. Sementara 11 kapal asing yang sudah inkra, kapal disita negara. "Memang sudah lebih tiga bulan mereka menginap di kapal. Perusahaan tidak memulangkan mereka. Mungkin mereka berharap tidak disita kapalnya karena perusahaan Indonesia. Sehingga ABK ini masih dibiarkan disini," tuturnya. Pelabuhan Antang memang tidak pernah sepi dari ABK berkewarganegaraan asing. ABK ini diinapkan di kapal masing-masing. Sementara itu petugas Satker mengawasi keluar masuknya ABK ke pemukiman masyarakat. Karena tahanan Imigrasi di Anambas belum ada. "Kita awasi

mereka supaya tidak berkeliaran di tengah masyarakat. Sejauh ini masih aman dan belum ada laporan dari masyarakat," pungkasnya. Cakratong mengantongi izin menangkap ikan di perairan ZEE. Peralatan yang digunakan pukat cincin untuk daerah tangkapan luar Anambas. Meskipun Cakratong memiliki izin Indonesia, tapi kapal ini hanya sebagai simbol, karena ABK semuanya dari Thailand dan dua orang saja dari Indonesia. Bukan hanya itu, saat penangkapan, informasi yang dikumpulkan dari ABK menyebutkan hasil tangkapan langsung dibawa ke Thailand, dan tidak dilelang di Indonesia. Hal ini menunjukan kalau kapal asing ini hanya dokumen Indonesia. Tapi hasilnya tetap untuk negara luar. * * *

Konsumsi Minyak Kelapa Mulai Ditinggalkan ANAMBAS — Pohon Kelapa banyak terdapat di Anambas. Hampir setiap pulaunya ditanami masyarakat dengan pohon kelapa. Tanaman ini sudah lama menjadi komoditi Anambas. Semula ditanam untuk menghasilkan minyak makan, sisanya dijadikan kopra untuk di ekspor keluar daerah.

MASYARAKAT Kepulauan Anambas mulai meninggalkan konsumsi minyak kelapa.

Di zaman penjajahan, perdagangan kala itu dibawa langsung ke Singapura. Begitu pentingnya kelapa, telah menjadikan Anambas sebagai daerah penghasil kopra. Tapi kini kelapa mulai ditinggalkan, seiring menurunnya permintaan kopra. Masyarakat tidak banyak lagi memproduksi kopra. Kelapa lebih banyak dijual per buah, untuk santan perah sebagai kebutuhan memasak harian. Seringkali kelapa hanya terbuang-buang di dalam kebun. Tidak hanya itu, warga Anambas juga mulai meninggalkan mengkonsumsi minyak kelapa sebagai minyak makan. Minyak sawit curah dan paket lebih disukai. Minyak sawit lebih dikenal oleh masyarakat Anambas sebagai minyak kacang. Entah karena tidak tahu pengolahannya, minyak sawit dianggap berasal dari kacang. "Ini minyak kacang. Kami kurang suka minyak makan dari kelapa karena baunya," tutur Dewi, salah seorang warga Anambas di Pasar Tarempa, akhir minggu lalu. Akibatnya, produksi minyak kelapa menurun. Tidak banyak

warga yang memproduksinya lagi. Kalaupun ada itu hanya perorangan saja. Untuk konsumsi harian, salah seorang yang tetap setia memasak kelapa menjadi minyak adalah Wan Nimah. "Minyak kelapa ini sudah dari dulu saya buat. Jadi, sudah biasa pakai dan juga bisa jadi obat,"kata Wan, panggilan untuk nenek ini. Manfaat Kelapa Namun sayangnya, tidak banyak yang tahu manfaat minyak kelapa murni atau dikenal juga dengan virgin coconut oil (VCO) bagi kesehatan. Salah satu artikel di ensiklopedia bebas carasehat.com yang ditulis oleh Al Arif, S.Ked menjelaskan, produksi VCO terbebas dari zat kimia. Daging kelapa segar diperas santannya dan diproses lebih lanjut, melalui pemanasan dengan suhu relatif rendah kurang dari 120 derajat celcius. Menurutnya, asam lemak VCO sangat berguna bagi tubuh. Keunggulan asam lemak ini antara lain memiliki sifat anti mikroba dan anti virus. Asal lemak mendukung system kekebalan

YULIA/HALUAN KEPRI

tubuh. Dapat membantu mencegah infeksi virus, bakteri dan jamur termasuk juga ragi. Disamping itu juga mengurangi resiko kanker dan kondisi disgeneratif lainnya. Juga kandungan gizinya yang tidak hilang dalam berbagai proses pemanasan untuk membunuh bakteri. Lebih jauh dijelaskannya, VCO juga memiliki sifat yang menyehatkan secara umum. VCO tidak memproduksi radikal bebas dan memperbaiki laju metabolismen. Juga memberikan gizi penting yang diperlukan untuk kesehatan tubuh. Serta bermanfaat juga sebagai antioksidan dan vitamin E yang terkandung didalamnya, membantu mencegah kanker. Disamping itu dapat melindungi dari gangguan penyakit lever dan melawan pengaruh kelebihan dalam mengkonsumsi obat. Secara kimiawi, VCO merupakan minyak yang stabil. Umur simpan relatif panjang dan tidak cepat tengik. Juga tahan terhadap panas. VCO merupakan minyak paling sehat untuk memasak, karena tidak menghasilkan asam

lemak trans. VCO dapat menyehatkan kulit, karena mudah diserap kulit dan mengandung vitamin E. Dapat mengurangi resiko kanker kulit dan menjaga kulit tetap lembut dan halus. Disamping itu juga membantu mengurangi berat badan, karena dapat meningkatkan laju metabolisme dan bisa cepat terbakar menjadi kalori dalam tubuh. Di Anambas saat ini, VCO diolah secara tradisional melalu fregmentasi, setelah itu baru dimasak. Masyarakat telah banyak dilatih untuk memproduksi VCO. Tapi karena minimnya permintaan, produksi tidak bisa dalam jumlah banyak. Satu botol ukuran 1,5 liter, Wan Nimah hanya menjual seharga Rp20 ribu saja. Murah ya, cuma seharga minyak makan curah. Tapi sangat baik untuk kesehatan. "Tidak bisa buat banyak. Karena yang beli terbatas, palingan cuma buat sampai sepuluh botol sekali sepuluh hari. Juga untuk konsumsi sendiri,"tuturnya.(( b e r s a m b u n g )


KARIMUN

21 DKP Larang Kavling Area Perairan KARIMUN — Dinas Perikanan dan Kelautan (DKP) melarang nelayan melakukan tindakan pengkaplingan area perairan tangkapan ikan di laut, karena rawan muncunya pergesekan antar nelayan. Untuk itu, nelayan diminta menyadari hal itu, sehingga ke depannya tidak ada lagi terjadi perselisihan antar nelayan. "Bagi nelayan jaring rawai dan nelayan kurau kadangkadang merasa menguasai satu perairan. Nelayan dari daerah lain menangkap ikan di perairan yang sama, sehingga perlu kesadaran nelayan tidak terjadi perselisihan soal area tangkapan ikan,"ujar Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Karimun, Hazmi Yuliansyah, kemarin. Menurutnya, larangan tersebut terkait munculnya kisruh antara nelayan tradisional asal Kecamatan Moro yang menggunakan jaring rawai, dengan nelayan kurau asal Kecamatan Buru beberapa waktu lalu. Nelayan tradisional asal Moro mengklaim perairan tempat mereka menangkap ikan masih dalam batas 0-2 mil dari pantai. Sementara, nelayan kurau beranggapan perairan tersebut masih termasuk wilayah Indonesia, sehingga siapapun bebas untuk menangkap ikan. "Kisruh antara nelayan rawai dan kurau sudah diselesaikan secara musyawarah. Kedua belah pihak sudah berdamai, namun kita berharap masing-masing nelayan jangan meng-kavling area perairan. Karena, pemerintah sudah mengatur zona tangkap ikan bagi nelayan," jelasnya.(gan)

Pengurus GMBP2K3 Dikukuhkan KARIMUN — Pengurus Gerakan Muda Badan Pekerja Pembentukan Kabupaten Kepulauan Kundur (GMBP2K3) dikukuhkan oleh Ketua Pembina BP2K3, Huzrin Hood di Gedung Balai Sri Gading Tanjungbatu, Sabtu (21/1). Diharapkan GMBP2K3 mampu bekerja keras mendukung pembentukan Kapubaten Kepulauan Kundur. "Adik-adik di GMBP2K3 merupakan penerus dan pemimpin bangsa ini. Jika kabupaten yang kita impikan ini nanti sudah terbentuk, besar harapan saya bahwa masyarakat sekitarnya bisa menikmati hasil dari kabupaten baru," ujar Huzrin. Dikatakan Huzrin, tujuan pembentukan Kabupaten Kepulauan Kundur adalah untuk mensejahterakan masyarakat. Artinya, kehidupan masyarakat diharapkan lebih baik di masa yang akan datang. Diminta seluruh elemen yang masyarakat Kundur agar tetap menjaga dan mengawasi siapapun pejabat yang memimpin Kundur nantinya. "Yang kita inginkan adalah pejabat yang memimpin Kundur nantinya agar benar-benar punya tekad yang kuat untuk mensejahterakan masyarakat. Bukan hanya retorika saja," katanya. Menurutnya, kesejahteraan merupakan bukti dari keberhasilan pemekaran.Sehingga, hal itu yang utama harus dilaksanakan bagi seorang pemimpin Kundur nantinya.(gan)

Selasa,

24 Januari 2012

Nelayan Tuntut Wilayah Tangkapan Ikan KARIMUN KARIMUN—Sekitar 150 nelayan yang tergabung dalam Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Karimun akan melakukan aksi demonstrasi, Selasa (24/1) ke gedung DPRD Karimun. Aksi demo yang akan dilakukan itu terkait hilangnya wilayah tangkap ikan dalam draft Ranperda Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) yang segera disahkan. Oleh: Ilham, Liputan Karimun

Mereka berasal dari Ikatan Nelayan Tangkap Putih Desa Sebele, Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA), Ikatan Nelayan Sei Lakam, Ikatan Nelayan Telaga Indah, Ikatan Nelayan Sepakat, Ikatan Nelayan Lumba-Lumba, Ikatan Nelayan Pantai Indah, Ikatan Nelayan Semerah Padi, Ikatan Nelayan Bintang Laut dan juga Lembaga Lingkungan Hidup Karimun Hijau. Dalam aksinya nanti, nelayan meminta dalam radius 0-12 mill laut merupakan kawasan tangkap ikan dan bukan kawasan tambang. Koordinator aksi unjuk rasa HNSI, Syaiful di Hotel Himalaya Senin (23/1) mengatakan, dalam Ranperda RTRW tidak ada keberpihakan terhadap nelayan, karena dalam draftnya tidak disebutkan 0-12 mill dari bibir pantai ke laut merupakan kawasan tangkap bagi nelayan. "Kami meminta dalam draft ranperda diperjelas zona tangkapan nelayan dan wilayah konservasi," ujar Syaiful. Menurutnya, aksi demonstrasi nelayan ke DPRD itu akan berlangsung secara damai dan tegas menuntut hak nelayan, agar kawasan tangkap mereka jangan dijadikan sebagai kawasan pertambangan dan pelabuhan ship to ship

(STS) transfer. Kalau keinginan nelayan tidak dipenuhi, maka mereka akan menginap di halaman DPRD Karimun dengan cara berkemah. Ketua Lembaga Lingkungan Hidup Karimun Hijau Rahmat Kurniawan menambahkan, akibat maraknya eksplorasi dan ekspolitasi tambang timah swasta di Karimun menyebabkan wilayah tangkapan nelayan jadi hilang. Selain itu, terumbu karang dan biota laut sebagai tempat tinggal ikan juga banyak yang sudah rusak. Ia meminta DPRD dan Pemkab Karimun agar bisa memperhatikan keberadaan nelayan di Karimun. Sebab, mayoritas penduduk Karimun adalah nelayan. Dengan tidak adanya zonasi wilayah tangkap ikan bagi nelayan, maka berarti pemerintah makin menambah angka kemiskinan di Bumi Berazam ini. "Kami meminta dewan agar mengedepankan hati nurani dalam menyusun draft Ranperda RTRW ini dengan tidak menghilangkan zonasi wilayah tangkapan ikan bagi nelayan. Kami bukannya menolak pembangunan, namun kami jelas menolak kalau ada kebijakan yang tidak berpihak pada masyarakat," jelasnya. Sementara, Ketua Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA) Karimun Amirullah juga menga-

HENGKI HAIPON/HALUAN KEPRI

RAYAKAN IMLEK— Bupati Karimun H.Nurdin Basirun (tiga kanan) foto bersama dengan Jeni Law (tiga kiri) dan keluarga di kediaman milik pengusaha Tionghoa Karimun itu di kawasan Meral, Senin (23/1). Bupati bersama Unsur Muspida Karimun turut merayakan Imlek dengan mengunjungi kediaman tokoh-tokoh Tionghoa.

takan, dalam hearing yang dilaksanakan antara Panitia Khusus (Pansus) RTRW DPRD Karimun dengan kelompok nelayan di gedung DPRD beberapa waktu lalu hanya meminta masukan dan saran terkait penyusunan draft Ranperda RTRW dan bukan menyetujui draft Ranperda tersebut. Saat itu, Pansus RTRW berjanji akan menggelar hearing lanjutan, namun kenyataannya tidak dilaku-

kan. Malahan Renperda itu akan segera disahkan menjadi Perda RTRW. "Pansus RTRW DPRD Karimun telah membohongi nelayan. Saat pertemuan pertama kami hanya diminta saran dan masukan saja. Ternyata kami disebut menyetujui isi draft Ranperda RTRW," kata Amirullah. Menurut Amirullah, Perda RTRW tersebut menentukan na-

sib Karimun dalam 20 tahun ke depan. Jika ternyata dalam draft Ranperda RTRW tidak dijelaskan soal kawasan tangkap nelayan, maka sudah bisa dibayangkan bagaimana nasib nelayan di daerah ini ke depannya. "Jika tidak ada aturan yang jelas berapa jauh wilayah tangkap nelayan, maka akan menjadi batu sandungan bagi nelayan dalam menangkap ikan," ungkapnya. * * *

Regel Tewas Tenggelam Diduga Dibawa Air Pasang KARIMUN N— Regel (4), seorang bocah ditemukan sudah tidak bernyawa di perairan Kolong, Senin (23/1) siang. Kuat dugaan, korban tewas akibat dibawa arus pasang saat bermain di pelabuhan pelantar rakyat di Kolong. Ujang, salah seorang warga setempat yang ikut membantu proses pencarian jasad Regel di Laut Kolong mengatakan, peristiwa yang merenggut nyawa bocah perempuan itu bermula ketika Rerel bermain-main di pelabuhan pelantar rakyat bersama kakaknya sekitar pukul 09.00 WIB. "Kakak Regel tidak mengetahui kapan adiknya tenggelam. Kuat dugaan kalau korban terpeleset saat bermain di pelabuhan pelantar yang kemudian tercebur ke laut yang saat itu

kondisi arus sedang pasang," jelas Ujang. Dikatakan Ujang, beruntung saat itu kondisi air laut sedang pasang, sehingga jasad Regel tidak hanyut ke perairan yang lain dan tetap di muara anak sungai dari danau bekas galian di Kolong. "Jasad Regel ditemukan ditemukan tenggelam di dasar laut saat air laut mulai surut. Mayat ditemukan sekitar pukul 13.00 WIB," ucapnya. Warga sekitar secara beramai-ramai mencari Regel ketika air laut mulai surut. Abu, warga yang menemukan jasad Regel mengatakan. Sekitar pukul 13.00 WIB, Regel ditemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa. "Proses pencarian tadi dibantu warga setempat beserta personel Polair, kami melakukan

pencarian di sekitar depan pantai yang ada muara danau di Kolong. Dansaat kondisi air sedang surut baru bisa menemukan jasadnya. Beruntung tidak hanyut dibawa arus saat pasang," ucapnya. Putri pasangan Yus dan Idar itu akhirnya disemayamkan di rumah duka yang hanya berjarak sekitar 50 meter dari lokasi kejadian. Dan hari itu juga Regel dimakamkan oleh pihak keluarga di pemakaman setempat dengan dibantu oleh mobil jenazah dari Puskesmas Tanjung Balai Karimun. Diketahui, Kolong merupakan lokasi padat penduduk yang berada di pinggir laut. Sebagian rumah penduduk, terutama yang berada di pinggir pantai merupakan rumah panggung yang berhadapan dengan perairan Kolong yang menjorok ke darat hingga pinggir (gan) ruas Jalan A Yani.(gan)

PDIP Santuni Anak Yatim KARIMUN N—DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Kabupaten Karimun melakukan serangkaian kegiatan bhakti sosial dalam memeriahkan HUT PDI-P ke-39. Kegiatan itu berlangsung selama dua hari, yakni Sabtu (21/1) dan Minggu (22/1) yang dimulai dengan donor darah yang dilangsungkan di Kantor DPC PDI-P Karimun pada pagi harinnya. Kegiatan ini diikuti sekitar 50 pendonor dari kader dan simpatisan PDI-P serta masyarakat umum. Selain itu, siangnya PDI-

P melakukan anjangsana ke Panti Asuhan Hidayatullah Sememal, Kelurahan Pasir Panjang, Kecamatan Meral untuk memberikan bantuan sembako kepada pengurus panti asuhan tersebut. Bukan hanya itu, PDI-P juga memberikan santunan kepada anak-anak SD kurang mampu di Tebing dan di Tanjungbatu serta memperbaiki rumah warga yang terkena musibah puting beliung di Desa Gemuruh, Kecamatan Kundur Barat. Ketika melakukan kunjungan ke Desa Gemuruh, ratusan

kader dan simpatisan DPC PDI-P juga akan melakukan ramah tamah dan bertatap muka dengan tokoh masyarakat setempat di balai pemuda Desa Gemuruh. Usai beramah tamah, kegiatan dilanjutkan dengan aksi gotong royong dan membersihkan lingkungan. Ketua DPC PDI-P Kabupaten Karimun Rasno di kantornya mengatakan, kegiatan bhakti sosial merupakan instruksi dari DPD untuk seluruh DPC yang ada di Provinsi Kepri agar menggelar bhakti sosial dalam memeriahkan HUT PDI-P ke-39 yang jatuh setiap tanggal 10 Januari. Menurut Rasno, pelaksanaan bhakti sosial yang dilaksanakan PDIP dengan tema HUT PDI-P ke-39 yang mengusung, menyegarkan semangat gotong royong, rela berkorban sebagaimana telah digariskan menurut amanat UU 45, Pancasila dan ideologi partai. ( h a m )


22

IKLAN Selasa,

24 Januari 2012


OLAHRAGA

23

Selasa,

24 Januari 2012

MU Jauhkan Arsenal dari LC

Hasil dan Klasemen Minggu (22/1)

Liga Inggris Manc. City Arsenal Manc. City MU Tottenham Chelsea Arsenal Newcastle Liverpool Stoke Norwich Sunderland Aston Fulham Swansea Everton WBA QPR Bolton Blackburn Wolves Wigan

3-2 Tottenham 1-2 MU 22 17 3 2 60-18 22 16 3 3 54-21 22 14 4 4 41-24 22 12 5 5 40-25 22 11 3 8 39-33 22 10 6 6 32-30 22 9 8 5 25-21 22 8 6 8 23-33 22 7 8 7 32-36 22 7 6 9 29-24 22 6 9 7 26-29 22 6 8 8 28-31 22 6 8 8 23-27 22 7 5 10 22-26 22 7 4 11 22-31 22 5 5 12 22-37 22 6 1 15 28-47 22 4 6 12 33-45 22 4 6 12 25-40 22 3 6 13 19-45

54 51 46 41 36 36 35 30 29 27 27 26 26 26 25 20 19 18 18 15

Liga Spanyol Osasuna Vallecano Malaga Madrid Levante Madrid Barcelona Valencia Levante Espanyol Osasuna Bilbao Atletico Sevilla Malaga Betis Getafe Vallecano Mallorca Sociedad Santander Granada Gijon Villarreal Zaragoza

1-1 Valencia 0-1 Mallorca 1-4 Barcelona 4-1 Bilbao 0-0 Zaragoza 19 16 1 2 67-18 19 13 5 1 59-12 19 10 5 4 29-20 18 9 3 6 25-22 19 8 4 7 21-21 19 6 9 4 22-31 19 6 8 5 27-23 19 7 5 7 30-27 19 6 8 5 20-20 19 7 4 8 22-28 19 7 2 10 22-27 19 5 7 7 19-25 19 6 4 9 21-28 19 5 7 7 17-24 19 5 6 8 17-27 19 4 9 6 15-22 19 5 4 10 12-26 18 5 3 10 18-30 18 3 7 8 15-28 18 2 5 11 14-33

49 44 35 30 28 27 26 26 26 25 23 22 22 22 21 21 19 18 16 11

Liga Italia DAYLIFE

GOL PEMBUKA — Antonio Valencia (tengah) saat mencetak gol pembuka kemenangan Manchester United atas Arsenal dalam lanjutan Liga Inggris di Emirates Stadium, Minggu (22/1) malam. Dalam laga tersebut MU berhasil menang 2-1.

LONDON — Manchester United kembali menunjukkan superioritasnya atas Arsenal. Setelah mempermalukan skuad Meriam London di awal musim, kini United kembali membuat Arsenal tertunduk lesu di markasnya, dengan kemenangan tipis 2-1, Minggu (22/1) malam. Namun, sir Alex Ferguson ternyata melihat timnya pantas menang lebih dari 2-1 dalam pertandingan tersebut. Namun, karena kurang jelinya pada pemain United dalam penyelesaian akhir, United hanya mampu mencetak dua gol, lewat Antonio

Valencia dan Danny Welbeck. "Kami menciptakan banyak peluang dan hanya mencetak dua itu merupakan sebuah kekecewaan," tutur Ferguson kepada Sky Sports selepas pertandingan. "Kami seharusnya bisa memastikan kemenangan di babak

pertama, dan di 15 menit pertama babak kedua, mereka (Arsenal) punya banyak peluang, namun gagal mengkonversinya menjadi gol. Jadi, kami masih dinaungi dewi fortuna," sambungnya. Kemenangan ini otomatis membuat United menempel ketat rival utamanya, Manchester City yang menang 3-2 atas Tottenham Hotspurs. United hanya terpaut tiga angka dari City. Bagi Fergie, kemenangan yang dipetik United kali ini jelas sangat krusial. Sebab, selain mendapatkan kemenangan dari tim tangguh, tambahan tiga angka ini juga akan membuat United terus menekan mental City di sisa kompetisi musim ini.

"Meraih kemenangan setelah City juga menang merupakan hal yang penting, dan kami mampu melakukannya dengan tepat," imbuhnya. "Kami benar-benar petualang, positif dan punya keyakinan yang utuh dalam diri kami (untuk bertarung merebut gelar juara)," pungkas pelatih asal Skotlandia ini. Sementara, pelatih Arsenal, Arsene Wenger tidak bisa memberikan pembelaan terkait peluang The Gunners di musim ini. Jangankan untuk mengumbar optimisme bersaing merebut gelar juara, berbicara soal mengamankan tiket Liga Champions (LC) saja,

Wenger mulai pesimistis. Kekalahan tersebut memang menyisakan duka mendalam bagi Arsenal. Selain gagal membalas dendam atas kekalahan memalukan 2-8 di awal musim, kekalahan ini juga membuat peluang Skuad Meriam London bersaing merebut gelar juara kian tipis. Ya, dengan selisih 18 poin dari Manchester City di puncak klasemen, Wenger nampaknya memilih mengangkat bendera putih alias menyerah. Namun, pelatih berjuluk The Professor ini ternyata juga tidak berani mengumbar optimisme soal peluang The Gunners mengakhiri musim di empat besar atau zona Liga Champions. “(Kekalahan) ini membuat kami dalam posisi yang sangat sulit. Ini merupakan pertandingan di mana kami tidak boleh kalah,” tutur Wenger saat ditanya peluang The Gunners musim ini sebagaimana dikutip Eurosport, Senin (23/1). Ketatnya persaingan musim ini nampaknya jadi faktor utama keengganan Wenger mengum-

bar keyakinan timnya mampu berlaga di Liga Champions musim depan. Ya, persaingan menembus empat besar di Barclays Premier League musim ini memang terbilang sangat ketat. Dominasi Big Four dengan komposisi United, Chelsea, Arsenal dan Liverpool yang biasanya nangkring di papan atas kini tak lagi eksis. Di musim ini, tim-tim ‘kuda hitam’ seperti City dan Tottenham Hotspur mampu menunjukkan kualitasnya untuk bersaing. Ini dibuktikan dengan kesuksesan City yang memuncaki klasemen sementara, serta Spurs yang di luar dugaan mampu konsisten berkutat di posisi empat besar. Arsenal sendiri tampil inkonsisten di musim ini. Alhasil, hingga memasuki pekan ke22 Premier League, skuad ‘Gudang Peluru’ masih tercecer di peringkat lima dengan 36 poin atau terpaut lima angka dari Chelsea di posisi empat atau batas akhir zona Liga Champions.(( s k y //ee s c )

Bologna Lecce Novara Palermo Siena Udinese Cagliari Inter Juventus Milan Udinese Inter Lazio Roma Napoli Palermo Chievo Genoa Cagliari Parma Fiorentina Catania Atalanta Bologna Siena Cesena Lecce Novara

0-0 Parma 2-2 Chievo 0-3 Milan 5-3 Genoa 1-1 Napoli 2-1 Catania 0-0 Fiorentina 2-1 Lazio 19 11 8 0 31-12 19 12 4 3 40-17 19 11 5 3 28-14 19 11 2 6 30-20 19 9 6 4 27-19 18 9 3 6 28-20 19 7 8 4 34-21 19 7 3 9 24-27 19 6 6 7 16-22 19 7 3 9 25-34 19 5 8 6 16-18 19 6 5 8 24-32 19 5 7 7 18-16 18 5 7 6 21-27 19 6 8 5 23-25 19 5 5 9 17-25 19 4 7 8 20-20 19 4 3 12 13-30 19 3 4 12 20-36 19 2 6 11 18-38

41 40 38 35 33 30 29 24 24 24 23 23 22 22 20 20 19 15 13 12

Piala Afrika Pantai Gading Burkina Faso

1-0 1-2

Sudan Angola

Jadwal Pertandingan Selasa (24/1)

Piala Afrika Ghana vs Botswana Mali vs Guinea

Piala Liga Cardiff vs Crystal Palace

Inter Tembus Empat Besar M I L A N — Inter Milan meneruskan tren positifnya di Seri A. La Beneamata menang tipis atas Lazio di Stadion Giuseppe Meazza, Senin (23/1) dini hari WIB. Kemenangan ini mengantarakan Inter masuk zona empat besar di papan klasemen. Namun, Alenatore Clauido Ranieri tak lantas puas dengan kondisi tersebut karena dia justru kecewa dengan penampilan Nerazzurri. "Satu hal yang membuat saya menyukai terkait penampilan hari ini adalah hasilnya. Kami tidak berada di lapangan malam ini," keluh Ranieri pasca pertandingan seperti diberitakan Football Italia.

Inter lebih dulu tertinggal setelah Tommaso Rocchi menjebol gawang Julio Cesar pada menit ke-30. Rocchi sukses meneruskan sebuah umpan terobosan dari Cristian Ledesma. Inter menyamakan kedudukan 14 menit kemudian. Diego Milito bermain umpan satu-dua dengan Ricky Alvarez dan kemudian menyelesaikannya dengan tembakan kaki kiri. Federico Marchetti sempat berupaya membendung laju bola, tapi gagal. Gol penentu kemenangan Inter dibuat oleh Giampaolo Pazzini pada menit ke-63. Penyerang internasional Italia itu meneruskan sundulan Lucio dengan tembakan dari dalam koglc) tak penalti. ( fic/ fic/glc)

Pantai Gading Menangi Laga Pembuka M A L A B O — Kandidat juara Pantai Gading memulai perjuangannya di Piala Afrika 2012 dengan mulus. Kemenangan pertama diraih usai menumbangkan Sudan, 1-0. Bertempat di Nuevo Estadio de Malabo, Minggu (22/1), Pantai Gading membuka laga penyisihan Grup B dengan menghadapi Sudan. Menghadapi tim yang tidak diunggulkan, Pantai Gading yang punya materi pemain-pemain yang berlaga di pentas Eropa, sukses mendominasi Drogba penuh jalannya pertandingan. Namun, kemenangan tak lantas didapat Pantai Gading dengan mudah. Itu terbukti, Pantai Gading hanya mampu mencetak satu gol melalui Didier Drogba yang memaksimalkan umpan rekan setimnya di Chelsea, Salomon Kalou. Gol semata wayang Drogba di menit ke39, memberikan kemenangan 1- 0 untuk Pantai Gading. Didier Drogba, merasa senang dengan kemenangan pertama timnya. Walau mencetak gol 2012. Langkah mantan Ratu Dunia, Serena

kemenangan, Drogba enggan disebut pahlawan karena yang terpenting tim meraih poin penuh. “Pada laga pembuka, yang menjadi hal terpenting adalah meraih tiga poin. Kami akan berkonsentrasi untuk memainkan permainan menarik di hari-hari selanjutnya,” ujar Drogba, dilansir dari Goal, Senin, (23/1). Pelatih Pantai Gading, Francois Zahoui, merasa timnya akan menemui banyak lawan sulit di Piala Afrika musim ini. Alhasil, Zahoui telah menyiapkan latihan khusus untuk meningkatkan kemampuan para pemainnya. “Saya melihat Ekuatorial Guinea menang serta masalah yang menimpa Senegal. Kami melakukan latihan dengan tipe khusus untuk meningkatkan kemampuan sepanjang turnamen,” tandas Zahoui. Di partai lain Grup B, Burkina Faso berhasil menang 2-1 atas Angola. Dengan hasil itu, Burkina untuk sementara memimpin klasemen Grup B dengan nilai 3, menang seleisih gol atas Pantai Gading. ( g l c //dd t c )


Selasa 24 Januari 2012

24

Pentingnya Standar Kompetensi Wartawan

SUASANA rapat redaksi rencana penerbitan berita.

SUMULASI rapat redaksi yang dipimpin peserta kategori tingkat utama untuk proyeksi berita.

PERSATUAN Wartawan Indonesia (PWI) Cabang Kepri dan Dewan Pers Pusat akan menggelar Uji Kompetensi Wartawan (UKW) untuk tingkat muda, madya hingga utama bagi wartawan di wilayah Kepri. UKW dilaksanakan selama dua hari, SabtuMinggu (21-22 Januari 2011) di Batam. Peserta UKW untuk tingkat muda adalah para reporter yang telah menjadi wartawan minimal satu tahun. UKW tingkat madya diperuntukan bagi wartawan yang telah bertugas sebagai redaktur, koordinator liputan dan redaktur pelaksana. Peserta UKW tingkat Madya ini minimal telah menjadi wartawan selama tiga tahun. Sedangkan UKW tingkat utama diperuntukan bagi wartawan yang telah menjadi wakil pemimpin redaksi, pemimpin redaksi dan penanggung jawab media. Masingmasing peserta yang lulus UKW ini akan mendapatkan sertifikat Stan-

SELURUH Peserta UKW Angkatan 1 PWI Kepri

dar Kompetensi Wartawan (SKW ) yang diterbitkan oleh Dewan Pers. UKW ini sangat penting untuk mencetak wartawan yang memenuhi SKW. Karena sejak kran kebebesan pers, media cetak, media elektronik atau pun media online tumbuh seperti jamur di musim hujan. Siapa pun saat ini bisa menerbitkan surat kabar, majalah, tabloid dan lain sebagainya. Berpijak dari itu, maka SKW sangatlah penting. Seorang reporter di dalam menjalankan tugasnya mencari berita mesti sesuai dengan SKW seorang reporter. Begitu juga ketika menuli berita yang didapatkannya di lapagang. Berita itu mesti ditulis sesuai dengan SKW. Jangan sampai berita yang ditulis isinya menghasut, tidak runtut, kaidah bahasanya menyimpang dan hal-hal lainnya. Foto dan Narasi : Zaki Setiawan

RAPAT redaksi tingkat Madya membahas proyeksi berita SIMULASI rapat redaksi Utama dan Madya

PESERTA Tingkat Utama dan Tim Penguji

KETUA PWI Kepri, Ramon Damora memberikan sambutan pada penutupan acara UKW.

PESERTA Tingkat Madya Terbaik UKW I Dedy Suwadha dan Kamsul Hasan

KEPALA BKD Kota Tanjungpinang Pok Yong Kadir menyampaikan sambutan

Narasumber sedang memberikan pemaparan kepada peserta

UNDANGAN dan peserta saat pembukaan

BKD Tpi Gelar Pemetaan Pejabat Eselon III Seleksi Diklatpim Tingkat III dan IV

PESERTA sedang serius mengikuti jalannya tes

BADAN Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Tanjungpinang menggelar pemetaan pejabat eselon III atau seleksi diklatpim tingkat III dan IV, beberapa waktu lalu di hotel Comfort Tanjungpinang. Kegiatan ini diikuti sebanyak 112 pejabat eselon III yang bertugas di lingkup Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemerin-

PESERTA sedang mengikuti tes

NARASUMBER menyampaikan materi dihadapan peserta

tah Kota (Pemko) Tanjungpinang. Pemetaan digelar untuk melihat kemampuan dan kompetensi yang dimiliki oleh masing-masing pejabat eselon III. Materi yang diberikan kepada peserta diantaranya tes psikologi, tes tertulis dan lainnya yang dilakukan oleh Asisment Centre Badan Kepegawaian Nasional (BKN).

Sasaran dari pemetaan ini yakni untuk melihat sekjauh mana kompetensi yang dimiliki para peserta, agar nantinya bisa ditempatkan sesuai dengan tanggungjawab dan kemampuan yang dimiliki. Foto : IIstime stime wa stimewa Nar asi : Reza FFahlepi ahlepi arasi

SUASANA tes pemetaan pejabat eselon III


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.