Sriwijaya Post Edisi Rabu 12 September 2012

SRIWIJAYA POST Spirit Baru Wong Kito

RABU 12 SEPTEMBER 2012 ECERAN RP 2.000

24 HALAMAN

MANAGED BY

Joko Sempat Linglung � 4 Mahasiswi UBD Luka Berat PALEMBANG, SRIPO — Akibat roda ban kiri depan selip ketika melaju kencang di jalanan, Joko Prasetyo (20), spontan banting setir ke kanan. Akibatnya mobil Xenia biru BG 1303 MI yang dikemudikan-

nya menabrak tiga pohon pembatas jalan di Jl Gub H Bastari Jakabaring, Selasa (11/9). Ia sempat linglung setelah kecelakaan.

Empat penumpang mobil Xenia yang semuanya wanita dan tercatat sebagai mahasiswi Universitas Bina Darma (UBD), mengalami luka berat. Sementara Joko hanya tampak syok pasca dari kecelakaan dengan air mata bercucuran. Indah (21), penumpang mobil Xenia yang duduk samping Joko, mengalami luka parah yakni patah tangan kiri.

Sementara Endah (20), Erlita (20) dan Resti (20), ketiga lukaluka pada bagian muka dengan bibir yang berdarah.

“Aku tidak ta ke halaman 7

SRIPO/WELLY HADINATA

TERGULING — Mobil Daihatsu Xenia BG1303MI terguling dengan kondisi ringsek setelah mengalami lakalantas tunggal menabrak pohon pembatas di Jl H Gub H Bastari, Selasa (11/9).

Dieksekusi di Rumah Kades � Dua Pencuri Motor Diamuk Massa � Tewas Kehabisan Darah � Kepergok di Rumah Warga KAYUAGUNG, SRIPO — Dua pelaku pencurian sepeda motor menemui ajalnya setelah dihakimi massa di Desa Pulau Gemantung Ilir Kecamatan Tanjung Lubuk Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI). Massa nekat, lantaran di wilayah Kecamatan Tanjung Lubuk kerap kali terjadi pencurian sepeda motor.

Kedua tersangka tadi, belum diketahui identitasnya. Sebab, keduanya tidak mengantongi identitas Kartu Tanda Penduduk

(KTP). Keduanya, hingga berita ini diturunkan masih dititipkan di kamar mayat Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kayuagung, setelah dilakukan pemeriksaan fisik oleh tim medis.

Kedua korban mengalami luka cukup serius di bagian kepala dan sekujur tubuh, sehingga kedua korban kehabisan darah saat dibawa dari TKP ke RSUD Kayuagung.

Informasi yang dihimpun, peristiwa terjadi, Selasa (11/9) pukul 16.30, di De-

sa Pulau Gemantung Ilir.

Saat itu kedua pelaku turun dari sebuah mobil, langsung masuk rumah salah satu warga. Diduga akan mencuri pemilik rumah dan warga sekitar langsung menangkapnya. Selanjutnya kedua pelaku diamankan di rumah Kepala Desa (kades) setempat.

Saat di rumah Kepala Desa Pulau Gemantung Ilir, Fauzi kedua tersangka digeledah warga dan dite ke halaman 7

Semua Ludes tak Bersisa

� Api Bakar Lima Rumah di Kenten Laut BANYUASIN, SRIPO --Dalam hitungan satu jam, lima rumah warga di Desa Kenten Laut, Kecamatan Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin ludes terbakar dilalap api, Selasa (11/9) pukul 21.30. Peristiwa kebakaran pun menghebohkan warga sekitar yang secara bergotong royong memadamkan kobaran api. Beruntung bencana kebakaran ini tidak memakan korban jiwa.

Berdasarkan data yang di ke halaman 7

ANTARA/NYOMAN B

PEMBUKAAN PON XVIII — Pesta kembang api saat pembukaan PON XVIII di Stadion Utama Riau, Pekanbaru, Selasa (11/9). Perhelatan bidang olahraga empat tahunan itu berlangsung 9-20 September 2012.

Futsal Telan Pil Pahit

� Dikeluarkan dari Enam Besar � Sumsel Raih 10 Medali SRIPO/WELLY HADINATA

PADAMKAN API — Personel PBK dibantu warga memadamkan sisa api yang melalap lima rumah warga di Desa Kenten Laut, Kecamatan Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin, Selasa (11/9) malam.

DOMPET UNTUK RAHMA-RAHMI

PEMBACA, kembar siam dempet perut Rahma-Rahmi akan menjalani operasi pemisahan di RSMH. Padahal orangtua Rahma-Rahmi tidak mampu karena itu Tribun Sumsel dan Sriwijaya Post, siap menampung dan menyalurkan sumbangan untuk Rahma-Rahmi. Dompet ini kami buka hingga 15 September 2012.

Salurkan bangtuan Anda ke rekening Dana Kemanusiaan Sripo Tribun Bank BNI Musi no rek 288889888 atau rekening Dana Kemanusiaan Sripo BCA no rek 0212254001. Bisa juga langsung ke kantor Tribun Sumsel di Kompleks Hotel Bumiasih Jl Kapten A Rivai Telp 370485 (Sdri Indah) atau kantor Sriwijaya Post, Jl Basuki Rahmat 1608 B-D Telp 313171 (sdri Ida).

Seluruh penyumbang akan dimuat di Tribun Sumsel dan Sripo. Terima kasih atas kepedulian Anda terhadap kesulitan sesama.

Saldo 7 September 2012 Rp 7.781.600,3/9 Lufsiany K via BCA Rp 100.000,4/9 Do Mariani via BCA Rp 50.000,-

ke halaman 7

PEKANBARU, SRIPO — Pil pahit harus diterima tim futsal Sumsel setelah didiskualifikasi pada babak enam besar dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII Riau 2012.

Pasalnya, anak asuh dari Sulistiono ini melanggar aturan dengan me-

mainkan pemain yang sebelumnya menerima dua kartu kuning, dan seharusnya dilarang bermain satu kali pertandingan.

“Ya tim kita disuruh keluar dan tidak boleh lagi bertanding karena dianggap menyalahi aturan. Alas-

Gelandang Kawakan Lamar SFC PALEMBANG, SRIPO — Sebagai juara Indonesia Super League (ISL) 2011/ 2012, Sriwijaya FC menjadi magnet tersendiri bagi pemain, tidak terkecuali dua gelandang senior berpengalaman seperti Erik Setiawan dan Cucu Hidayat.

Kedua pemain kawakan yang sudah malang melintang di klub-klub besar ini, mencoba peruntungan dengan mengikuti seleksi bersama Laskar Wong kito.

Keduanya sudah tiba di Palembang, Selasa (11/10) sore dan mulai mengikuti latihan bersama Laskar Wong Kito Rabu (12/11) sore.

“Benar keduanya akan mengikuti seleksi, bagi saya kedua berkualitas dan bisa diandalkan, karena kita butuh banyak gelandang,” jelas pelatih Sriwijaya FC Kas Hartadi, Selasa (11/10).

Menurut Kas, dua pe-

main ini sangat berpengalaman, namun pihaknya tetap akan melakukan penilaian, siapa nantinya yang akan direkrut untuk membantu Ponaryo Astaman dkk. ”Kita lihat nanti dalam seleksi, tentunya saya akan mengambil pemain sesuai dengan kebutuhan tim,” jelasnya.

Seperti diketahui, Erik Setiawan merupakan ge ke halaman 7

Anak Kos yang Mandiri Minta Rapikan Kabel Conveyor KHAWATIR terjadi korsleting atau pun kesetrum, beberapa petugas berharap kabel di bawah conveyor yang letaknya dekat lantai agar dirapikan.

“Ini ada kabel di bawah conveyor takutnya korsleting atau pun kesetrum. Barangkali apa perlu diikat,” ujar salah seorang pekerja di conveyor make-up area Bandara International SMB II Palembang.

Adanya kabel di bawah conveyor yang hampir menyentuh tanah ini cukup dikhawatirkan apalagi di saat turun hujan lantai di sekitarnya tergenang air dari bocornya atap make-up area. ke halaman 7

SRIPO/SYAHRUL

Ahmad Iqbal dan Evi Erliyanti Bujang Gadis Sumsel 2012.

DINOBATKAN sebagai Gadis Sumsel 2012 pada ajang pemilihan Bujang Gadis (BGS), perasaan gadis manis berkerudung ini bercampur aduk. Terkejut sekaligus bahagia tampak dirasakan Evi Erliyanti ketika disematkan selempang bertuliskan Gadis Sumsel 2012. “Sama sekali tidak menyangka, semua proses saya jalan semaksimal mungkin dengan kemampuan yang saya miliki,” ujar Evi dengan kedua bola matanya yang bersinar-sinar.

Evi yang merupakan peserta asal Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), berhasil menyisihkan 15 finalis perempuan lainnya ke halaman 7

annya kita menurunkan pemain (Teguh Limas) yang sudah menerima dua kali kartu kuning dalam pertandingan yang berbeda, yakni saat menghadapi Gorontalo dan ke halaman 7

Sama-Sama Raih WTP

Eddy Sukses Garap PDAM Jokowi Pedagang Kecil PALEMBANG, SRIPO — Ada beberapa kesamaan antara Walikota Palembang, H Eddy Santana Putra dan Walikota Solo, Joko Widodo (Jokowi). Kedua walikota yang berasal dari kader Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan ini berhasil mendapatkan penghargaan Wajar Ta n p a Pengecualian (WTP) yang diserahkan langs u n g Wa k i l Presid e n Republik InIST done-

sia Boediono di Gedung Dhanapala, Kemenkeu, Se ke halaman 7

Eddy Santana Putra dan Joko Widodo

2

SRIWIJAYA POST Rabu, 12 September 2012

SALAM SRIWIJAYA

Proyek Olahraga Nasional (PON) PRESIDEN Susilo Bambang Yudhoyono membuka resmi penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII di Pekanbaru, Riau, kemarin. Namun banyak yang menganggap PON kali ini kehilangan makna, disamping diwarnai kasus korupsi juga pembangunan sejumlah venues tak kelar meskipun para atlet sudah berdatangan.

Arena menembak misalnya, menjadi sorotan karena bangunannya yang belum selesai hingga mendekati hari pertandingan. Bahkan, kontingen menembak yang sudah tiba jauh hari sebelumnya di Pekanbaru, terpaksa berlatih di tempat lain.

Penyelenggaraan PON 2012 menjadi kian kacau, karena beberapa bulan menjelang pelaksanaan pihak-pihak yang terlibat dalam persiapan PON justru terjerat kasus korupsi. Pada April lalu, KPK menangkap basah tujuh anggota DPRD Riau yang diduga tengah “bancakan” dana PON senilai Rp 900 juta. Kasus tersebut menyeret nama-nama lain dari Dinas Pemuda dan Olah Raga Riau serta karyawan PT Pembangunan Perumahan sebagai rekanan proyek. Gubernur Riau, Rusli Zainal pun turut diperiksa oleh KPK. Masyarakat juga makin geleng-geleng kepala, saat mendapati anggota DPR pun diduga juga turut main mata dalam memuluskan pencairan anggaran PON dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Kabarnya dalam rekening mereka mengalir dana sebesar Rp9 miliar sebagai “mahar” pengucuran dana PON. Carut marut itu membuat persiapan PON berantakan. Akibatnya ketika PON XVIII diputuskan tetap digelar mulai 9-20 September 2012, banyak arena pertandingan belum rampung pengerjaannya, seperti arena menembak, sofbol, futsal, Stadion Utama Riau, dan wisma atlet Rumbai.

Padahal, lahir di kota cantik Solo pada September 1948, Pekan Olahraga Nasional sungguh memiliki tujuan sangat mulia: mengobarkan gelora olahraga nasional demi menjunjung tinggi martabat bangsa Indonesia di fora Internasional.

Kala itu harga diri bangsa memang tengah terinjak-injak, lantaran Indonesia ditolak turut dalam Olimpiade London. Kemerdekaan Indonesia, saat itu belum diakui Inggris, si sekutu Belanda.

Padahal keikutsertaan Indonesia dalam Olimpiade 14 sangat penting untuk menunjukan kedaulatan dan kemerdekaan Indonesia.

Karena itu, Persatuan Olahraga Indonesia (PORI) pada konferensi daurat di Solo memutuskan untuk menggelar PON, sebagai penanda bahwa Indonesia itu ada, pun demikian dengan olahraganya.

Ruh kejuangan seperti itulah yang selalu menjadi daya hidup PON dari masa ke masa.

Namun, masihkah PON memiliki daya hidup yang mengobarkan semangat olahraga, setelah kasus korupsi dan kesemrawutan menodai persiapan pesta olahraga multicabang terakbar di Indonesia itu?

Sungguh, serangkaian kejadian menjelang PON XVII/2012 telah membuat miris hati, sehingga banyak pihak menginginkan adanya moratorium pelaksanaan PON. Dan bahkan ada yang mempelesetkan PON singkatan dari Proyek Olahraga Nasional, ini tak lain karena PON saat ini dijadikan ajang proyek yang sangat terkait dengan korupsi dan main suap sana sini.

Kita sangat khawatir dengan gejala pragmatisme yang makin melunturkan ruh sportivitas dalam pelaksanaan PON. PON, menjadi makin jauh dari tujuan dasarnya, yakni mencari bibit-bibit muda berprestasi, yang tangguh, memiliki mental juara, serta memiliki nyali besar untuk berlaga di ajang internasional.

Karena itu wahai warga bangsa apapun profesinya, harusnya kita berpikir memuliakan kembali harkat PON dengan prestasi tinggi demi keagungan bangsa.

POJOK Depnaker sediakan informasi tenaga kerja lewat online Pekerjaan itu dunia nyata, Pak Menteri Ribuan liter minyak mentah disamarkan pakai kotoran ayam Banyak cara berperilaku curang...

Buruh tambang ilegal hanya untuk penuhi kebutuhan pokok Di mana-mana tetap saja buruh!

Oknum Terlibat Minyak Ilegal SALUT kepada petugas kepolisian yang berhasil membongkar kasus-kasus pendistribusian minyak mentah atau pun BBM bersubsidi yang sedang marak terjadi. Yang justru jadi pertanyaan, apakah oknum yang terlibat dalam kasus ini bisa dikenakan dengan pasal pencurian selain dijerat dengan undang-undang tentang Migas. Trims Sripo.

08789781767

Dikenakan Pasal Pencurian JAWAB TERKAIT orang-orang yang terlibat dalam kasus distribusi minyak ilegal, dijerat dengan UU Migas.

Tapi jika memang ada laporan dari pihak yang dirugikan seperti dalam kasus minyak mentah dari Pertamina, orang yang terlibat tentunya bisa dikenakan dengan pasal pencurian sesuai dengan laporan yang diterima petugas.(mg19) Kompol Djoko Julianto Kasat Polresta Palembang

SRIPO/SYAHRUL

NEKAT — Seorang warga nekat menyeberang di Jalan Jenderal Sudirman dekat fly over Simpang Polda yang padat arus lalu lintas sementara tak jauh dari tempatnya ada jembatan penyeberangan, Selasa (11/9). Perilaku ini masih banyak ditemukan di sepanjang jalan protokol Kota Palembang.

Pendataan Pendatang Baru RABU 12 SEPTEMBER 2012 25 SYAWAL 1433 H

ZUHUR ASHAR MAGHRIB ISYA`

: ... 12.01 WIB : . ...15.16WIB :.... 18.04 WIB : ... 19.12 WIB

RABU 13 SEPTEMBER 2012 26 SYAWAL 1433 H

SUBUH : 04 .42 WIB

KEPADA YTH pemerintahan Kecamatan SU II Palembang. Mohon dilakukan pendataan terhadap warga pendatang teruta-

ma bagi kalangan mahasiswa yang baru masuk kuliah. Takutnya terjadi hal yang tidak diinginkan.

082181233499

Pihak RT dan Kelurahan Terima kasih atas saran dan informasi yang telah disampaikan pada kami.

Berkenaan dengan usulan pendataan terhadap warga pendatang baru yang bisa disebut warga musiman seperti kalangan ma-hasisiwa dan pelajar, pendataan rutin dilakukan peme-

rintahan kecamatan. Terutama dari pihak kelurahan dan Ketua RT setempat. Jadi kepada warga pendatang baru, dianjurkan untuk melaporkan kepada ketua RT setempat.(mg19) M Ichsanul Akmal Sekretaris Camat SU II

DIREKTUR UTAMA: Herman Darmo, DIREKTUR: Ir HM Soleh Thamrin, Bambang Hartono. PEMIMPIN UMUM: Ir HM Soleh Thamrin. .

PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNGJAWAB: Hadi Prayogo, REDAKTUR PELAKSANA: L Weny Ramdiastuti. MANAJER PRODUKSI: Theresia Juita. REDAKTUR EKSEKUTIF: Sutrisman Dinah. KOORDINATOR LIPUTAN: Wiedarto. SEKRETARIS REDAKSI: H. Salman Rasyidin. STAF REDAKSI: Aminudin, Subardi, Azwir, Hanafijal, Rustam Imron, Ray Happyeni, Sudarwan, Zainal Piliang, Harina Asiana, Syahrul Hidayat, Leni Juita, Muhammad Husin, Abdul Hafiz, Tarso, Lisma Noviani, Sugeng Haryadi, Ardani Zuhri, Zaini,Vanda Rosetiati, Saftarina, Aang Hamdani, Hendra Kusuma, Ahmad Farozi, Saifudin Zuhri. (Ilustrator: Antoni Agustino) PERWAKILAN JAKARTA: Febby Mahendra Putra (Kepala Biro), Domuara Ambarita (Wakabiro), Budi Prasetyo, Antonius Bramantoro, Jonson Simanjuntak, Murjani, Choirul Arifin, Hendra Gunawan, Ismanto, Rachmat Hidayat, Sugiyarto, Yuli Sulistiyawan, Zulfikar W Eda

HARIAN UMUM

SRIWIJAYA POST

Penerbit: PT Sriwijaya Perdana SIUPP: No 233/SK/Menpen/ SIUPP/A.7/1987 tanggal 22 Juni 1987 Jo.196/Ditjen

PEMIMPIN PERUSAHAAN: Bambang Hartono MANAJER IKLAN: MF Ririn Kusumawardani MANAJER SIRKULASI : Zulkarnain Tarmizi ALAMAT REDAKSI/IKLAN/SIRKULASI: Jl Jenderal Basuki Rahmat No 1608 BD, Telp (0711) 310088 (6 saluran), Fax (0711) 312888. PERWAKILAN JAKARTA: Jalan Palmerah Selatan 12 Jakarta 10270, Telp. (021) 5483863, 5495359, 5494999, 5301991, Fax (021) 5495360 IKLAN: Gedung Persda Lt 1 Jl Palmerah Selatan No. 1-4 Jakarta 10270 Telp (021) 548 3008, 548 0888, 549 0666 Ext 7635 s/d 7638 Fax (021) 5369 6583 E-mail: sriwijayapost@yahoo.com HARGA LANGGANAN: Rp 50.000 sebulan (pembayaran di muka), luar kota plus ongkos kirim. Terbit tujuh kali seminggu. Pembayaran iklan langsung ke Bank: Bank Central Asia Palembang Rek No. 021-309665-3, Bank Permata, Palembang, Rek. No. 0400027048, BNI 46, Rek. No. 0051447426, atau langsung ke Kantor Pusat Jl Jenderal Basuki Rahmat No 1608 B-D Palembang, Telp Iklan (0711)-311888, Fax Iklan (0711) 310391.

WARTAWAN SRIWIJAYA POST SELALU DIBEKALITANDA PENGENAL DANTIDAK DIBENARKAN MENERIMA/MEMINTA APA PUN DARI NARA SUMBER

SRIWIJAYA POST Rabu, 12 September 2012

HTC Kenalkan Smartphone Android l Seri One

HTC telah memperkenalkan smartphone Android seri One pada ajang Mobile World Congress, awal tahun ini. Setelah pengenalan seri ini dengan One X sebagai andalannya, perusahaan asal Taiwan tersebut belum melakukan peluncuran produk yang

benar-benar wah.

Dalam beberapa bulan ke depan pun, HTC kabarnya hanya akan meng-update seri HTC One X dengan prosesor yang lebih kencang.Walaupun begitu, para pecinta produk HTC sudah tidak sabar untuk me-nan-ti-

kan kehadiran produk yang akan dinamakan HTC One X+ ini.

Beberapa rumor seputar HTC One X+ sudah mulai berkembang di dunia maya.

Diantaranya adalah spesifikasi yang akan diusung oleh HTC One X+.

Seorang anggota forum XDA-Developer, komunitas pecinta produk berbasis Android dan Windows Phone, beberapa hari lalu men-tweet beberapa bocoran detail dari spesifikasi HTC One X+.

Perbedaan yang paling mencolok dari HTC One X dan HTC One X+ terlihat dari segi prosesornya. Apabila HTC One X menggunakan Tegra 3 dengan clock speed 1,5GHz, One X+ sudah menggunakan Tegra 3+ quad-core dengan clock speed 1,6GHz. HTC One X+ kabarnya sudah menggunakan sistem operasi Android dengan versi paling baru, yaitu 4.1 Jelly Bean. HTC One X hadir dengan Android 4.0 Ice Cream Sandwich. Namun, pengguna One X juga bisa melakukan update ke sistem operasi Jelly Bean beberapa waktu mendatang.

Selain itu, spesifikasi yang diusung oleh HTC One X dan HTC One X+ tidaklah jauh berbeda. Keduanya samasama menggunakan RAM 1GB dan media penyimpanan internal 32GB. Kapasitas baterai yang digunakan pun tidak meningkat, yaitu 1.800mAh. Hal ini sedikit berbeda dari apa yang telah dirumorkan selama ini.

Kabar awalnya, HTC One X+ akan menggunakan baterai dengan kapasitas yang lebih besar dari saudaranya tersebut.(KC)

3

Android tak Secanggih iPhone l Sistem Input Multi-T aouch Multi-Taouch SAMSUNG mengakui, cara kerja sistem input multitouch pada Android tidak sebaik atau secanggih sistem yang sama milik rival beratnya, Apple yang diterapkan di iPhone dan iPad.l Pernyataan tersebut dikeluarkan di pengadilan Belanda dalam upaya menghindari penarikan dan

pelarangan penjualan produk-produk smartphone Android Samsung dalam sebuah sengketa paten dengan Apple.

Pada Jumat (7/9) lalu, Apple menyatakan dalam Pengadilan Den Haag bahwa penjualan perangkat Android Samsung Galaxy harus dihentikan. Pasalnya, lini produk Samsung itu dituduh melanggar paten soal input

tidak benar,” ujar pengacara Apple Theo Blomme, seperti dikutip dari PCWorld.

Buat Samsung, pelarangan penjualan di Belanda bisa

multi-touch bernama touch event model.

“Touch event model” berkenaan dengan teknik untuk mencegah pengguna menekan dua tombol secara bersamaan dalam sebuah tampilan layar, misalnya tombol “play” dan “delete” dalam aplikasi musik.

Samsung berargumen bahwa impementasi multitouch di Android lebih ru-

mit dan sulit diterapkan oleh developer, dibanding teknologi serupa pada iOS. Mekanismenya juga berbeda, dan karena itu multitouch pada Android tak melanggar paten Apple.

Meskipun disanjung, Apple menolak mengatakan bahwa kedua teknologi tersebut adalah hal yang berbeda. “Mereka bilang solusi miliknya lebih inferior, tapi itu

berakibat luas ke seluruh Eropa karena pusat distribusi Samsung terletak di negeri kincir angin tersebut.

Di samping pelarangan penjualan, Apple menuntut Samsung menarik kembali (recall) perangkat-perangkat Galaxy dengan OS Android 2.3 atau yang lebih baru dari distributor dan pengecer Belanda.(KC)

Intel Serius Beralih ke Mobile l Bisnis PC Lesu INTEL sedang berupaya merekrut karyawan-karyawan baru untuk membentuk tim software yang berfokus pada tablet. Lebih tepatnya, seperti yang tertulis dalam iklan Intel di situs LinkedIn, tim itu akan bertanggung jawab atas arsitektur teknologi, pemasaran, serta urusanurusan terkait penyalur perangkat dan konsumen.

Orang-orang yang dicari adalah mereka yang memiliki beberapa tahun pengalaman berkenaan dengan Windows, sistem wireless, dan kamera untuk mengisi sejumlah po-

sisi senior dalam tim.

Perekrutan oleh Intel ini, seperti dilansir oleh Reuters, menunjukkan upaya produsen chip tersebut untuk berekspansi ke luar industri PC (komputer desktop) yang sedang lesu.

Intel sendiri adalah pemain besar di Industri PC yang produk prosesornya digunakan di 80 persen PC di seluruh dunia. Akan tetapi, Intel masih tertinggal di belakang Qualcomm Inc dan Samsung Electronics Co Ltd dalam hal adaptasi chip untuk smartphone dan tablet.

Meskipun peran utamanya adalah sebagai pabrikan, Intel menganggap fokus in-house pada software sebagai hal yang penting untuk memastikan chip hasil produksinya bekerja dengan efisien.

Konsumen Intel semakin banyak yang beralih ke perangkat mobile. Intel pun pada Jumat lalu memangkas estimasi pe-masukannya pada kuartal ketiga, yang sekaligus mengindikasikan turunnya permintaan terhadap produk-produknya.

Saat ini Intel sudah berbulan-bulan melakukan

persiapan untuk peluncuran tablet Windows 8.

Sistem operasi terbaru MIcrosoft yang dijadwalkan meluncur Oktober mendatang itu mendukung interface touc-hscreen. Dalam strategi tablet Intel, OS tersebut merupakan salah satu bagian terpenting.

Menurut Chief Executive Intel Paul Otellini, chip mobile Clover Trail milik Intel akan digunakan di lebih dari 20 perangkat tablet Windows 8 yang sedang dikembangkan oleh para vendor pe-rangkat.(KC)

4

SRIWIJAYA POST Rabu, 12 September 2012

Sriwijaya Air Tambah 20 Armada l Boing 737-800 NG JAKARTA,SRIPO — PT Sriwijaya Air akan terus mengembangkan sayapnya dengan menambah sebanyak 20 armada baru pesawat buatan Embraer, pesawat mahal dari Brazil jenis Boing 737-800 Next Generation (NG).

Presiden Direktur PT Sriwijaya Air Chandra Lie mengatakan rencana ini akan dilakukan dalam dua tahun kedepan. “Kita rencananya mau beli 20 unit.Mulai bulan ini sudah mulai peng-irimannya. Ya mudah-mudahan 2 tahun ke depan selesai,” ungkapnya kepada wartawan di Hotel Borobudur, Selasa (11/9).

Ia mengungkapkan harga per satuan pesawat tersebut adalah senilai 75 juta dolar AS. Lebih lanjut, ia optimis target jumlah penumpang sebesar 11 juta orang bisa tercapai tahun ini. Target ini akan tercapai seiring dengan dengan bertambahnya rute Sriwijaya pada penerbangan domestik.

Menurutnya, Sriwijaya sudah melayani penerbangan pada 38 rute penerbangan di Indonesia. Apalagi dengan penambahan pesawat baru, menurutnya, akan mampu mendorong pertumbuhan penumpang bagi maskapai ini.

“Dengan adanya tambahan pesawat tadi, diharapkan bisa melayani seluruh provinsi Indonesia. Market di Indonesia sangat luar biasa besar,” tandasnya optimis.

Sebelumnya, Agus Soedjono, Senior Manager Corporate Communication Sriwijaya Air menuturkan, saat

Target Penjualan Melorot l Pegadaian Jual 6 Kilo Logam Mulia

SRIWIJAYA AIR ini fokus pada pere-majaan armada dengan pesawat Boeing 737-800 Next Generation (NG).

Pihak Sriwijaya sudah sepakat mendatangkan 12 unit pesawat jenis itu.”Tahun ini, akan datang 6 unit pesawat Boeing. Enam unit lagi akan datang tahun depan,” ujarnya.

Selain mendatangkan 12 pesawat Boeing 737-800 NG, Sriwijaya juga mulai mendatangkan pesawat Boeing 737-500 untuk menggantikan pesawat Boeing 737200. Peremajaan ini dilakukan perseroan secara bertahap mulai 15 Mei 2012, dan ditargetkan terealisasi semuanya pada 2015.

Sampai akhir tahun ini jumlah armada perseroan sebanyak 38 unit, terdiri dari 13 Boeing 737-200, 12 Boeing 737-300, 7 unit Boeing 737400, dan 6 unit Boeing 737-

800 NG. Dengan penambahan armada ini, Sriwijaya yakin bisa

bersaing dengan maskapai lainnya di Indonesia. Apalagi potensi pertumbuhan in-

dustri penerbangan di Indonesia juga sangat pesat. (Tribun-news.com)

Pilih Perbesar Pasar Maskapai penerbangan PT Sriwijaya Air tidak akan buru-buru untuk segera melakukan penawaran saham perdana atau Initial Public Offering (IPO). Pihaknya memilih untuk memperbesar pangsa pasarnya terlebih dahulu.

Presiden Direktur Sriwijaya Air Chandra Lie menjelaskan fokus perseroan adalah memperbesar bisnis yang selama ini ada.

Hal itu disebabkan potensi penerbangan di Indonesia masih sangat besar.

“Peluang untuk IPO bisa saja kita lakukan. Tapi

kami ingin memperbesar pangsa pasar dulu di Indonesia,” kata Chandra saat ditemui di Rapat Kerja Nasional Kamar Dagang dan Industri (Kadin) di Hotel Borobudur Jakarta, Selasa (11/9).

Menurut Chandra, untuk masalah on time performance, maskapai Sriwijaya Air ini menduduki posisi kedua setelah Garuda Indonesia. Sementara untuk jumlah penumpang, pihaknya masih menduduki posisi ketiga.

Tahun 2011 lalu, jumlah penumpang Sriwijaya Air mencapai 9 juta penumpang.

Tahun ini, perseroan menar-

getkan bisa mengangkut 11 juta penumpang. “Sampai Agustus kemarin, target jumlah penumpangnya sudah tercapai. Sekarang pangsa pasar kita mencapai 12-13 persen,” jelasnya.

Saat ini, Sriwijaya Air memiliki 38 rute penerbangan ke seluruh wilayah Indonesia. Dengan adanya 20 pesawat jenis Boeing 737-800 NG dan harga pesawat 75 juta dollar AS per pesawat, maka diharapkan jumlah penumpang Sriwijaya Air akan meningkat sekitar 15 persen per tahun. (KC)

PALEMBANG,SRIPO — Sepanjang bulan Agustus, Pengadaian kantor Wilayah IV Sumbagsel hanya mampu menghimpun penjualan 6.300 gram logam mulia. Jumlah ini turun dibandingkan penjualan sebelumnya yang rata-rata 10 kilogram per bulan.

“Boleh dibilang penjualan kita turun untuk logam mulia, pemicunya bukan karena harga emas yang naik, tapi banyak hari libur jelang lebaran,” kata Humas Pengadaian Kanwil IV Sumbagsel, Asmar kepada Sripo di ruang kerjanya, Selasa (11/9).

Dia khawatir turunnya penjualan berpengaruh pada pencapaian target penjualan akhir tahun.

Normalnya rata-rata penjualan diatas 10 kilogram per bulan dengan target 145 kilogram diakhir tahun. “Dampaknya besar. Kemungkinan capaian penjualan akhir tahun bisa berkurang. Makanya target jualan bulan ini akan kita naikkan,” kata Asmar. Dia merinci, hingga Agustus penjualan logam mulia capai 115 kilogram atau baru tercapai 79,5 persen dari target.

Ilustrasi

“Dampaknya besar, padahal agustus lalu harga logam mulia sempat turun di level Rp 450 ribu per gram, seharusnya bisa ramai. Kenyataannya malah turun, makanya bulan ini kita terpaksa menaikkan target hingga 20 persen, minimal 12 hingga 15 kilogram harus kita capai bulan ini,”katanya. Meski saat ini, harga logam mulia cenderung naik, dia optimis targetnya bisa dikejar.

Saat ini, lanjutnya, harga emas logam mulia Rp 537 ribu.

Ini mengalami kenaikan dibanding minggu lalu dikisaran Rp 495 ribu per gram. Kenaikan ini menyamai harga emas dunia yang menyentuh angka 1730 hingga 1732 per troy once atau naik dibanding sebelumnya 1700 per troy once. Meski begitu, mahal atau rendahnya harga emas logam mulia, peminat tetap tinggi. “Kita prediksi, salah satu instrumen investasi emas yang baik, tidak ada penurunan, jika orang semakin ragu terhadap perekonomian, pasti dia akan investasi emas. Orang cari aman, mengamankan aset. Jadi tidak ada resiko,” katanya. (why)

SRIWIJAYA POST Rabu, 12 September 2012

5

KOMPAS.COM

Produksi Nano di Tata Motors

Tata Buat Nano di Indonesia lBuka Pasar Baru JAKARTA, SRIPO – Konsumen yang akan disasar PT Tata Motors Indonesia (TIM) di Indonesia adalah pengguna sepeda motor yang ingin naik kelas punya kendaraan roda empat.

“Kalau Nano dipasarkan di Indonesia tentu akan menciptakan pasar baru, bukan meluncurkan produk untuk bersaing di segmen yang sudah ada dengan merek Jepang,” tukas Biswadev Sengupta, Presiden Direktur TIM di sela peluncuran Corporate Indentity Tata Motors di Jakarta Pusat, Selasa (11/9).

Dia jelaskan, dengan keunikannya, TMI yakin bisa memenuhi kebutuhan transportasi konsumen Indonesia yang makin beragam

dan mirip dengan kondisi di India.

Selain itu, pertumbuhan pasar mobil kompak di Indonesia menjunjukkan tren yang terus meningkat. Banyaknya jumlah keluarga baru dengan satu anak menjadi potensi pasar ini.

“Mobil kompak sudah pasti jadi pertimbangan kami untuk diboyong ke sini (Indonesia), untuk tahap awal tentu impor CBU dulu, kemudian rakit baru diproduksi di sini. Semua siklus otomotif seperti itu,” beber Biswadev.

Dilema Salah satu dilema yang tengah dihadapi TMI dalam memasarkan Nano di Indonesia adalah soal harga yang murah karena akan

terbebani pajak Bea Masuk (impor duty) 40 persen.

Padahal di India, Nano dibandrol 140.000 rupe atau Rp 24,5 jutaan per unit.

“Ini bukan dilema, kami sudah melakukan penghitungan, tapi terlalu prematur untuk memberikan prediksi harganya. Yang pasti, kelebihan Nano nanti bukan hanya pada harga tapi juga pada tingkat konsumsi bahan bakar yang irit,” beber Biswadev.

Nah, bagi Anda yang mau melihat langsung seperti apa wujud dan bahkan bisa langsung tes ride Nano yang pernah menggemparkan dunia otomotif di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS), 20-30 September 2012.(KC)

Telepon Hemat ke Semua Negara l Mulai dari Rp 99/Menit JAKARTA,SRIPO – AXIS menawarkan layanan telepon internasional yang berkualitas dengan tarif paling hemat bagi pelanggannya untuk menelepon keluarga atau teman di manapun di seluruh dunia.

Mulai dari Rp 99/menit, tarif paling hemat ini memungkinkan pelanggan AXIS untuk dapat terus terhubung dengan keluarga dan teman atau relasi usahanya di berbagai tempat yang berbeda seperti Amerika, Singapura, Hongkong, Thailand dan lain-lain.

“Memahami kebutuhan ini, AXIS menghadirkan layanan panggilan internasional yang memungkinkan pelanggan melakukan panggilan ke luar negeri dengan kualitas yang baik dan tarif sangat terjangkau,” kata Daniel Horan, Chief Marketing Officer AXIS. “Hanya dengan biaya mulai dari Rp 99 per menit, pelanggan dapat menelepon keluarga, teman serta rekan usahanya di Amerika Serikat dan berbagai negara lain. Dengan AXIS, komunikasi selalu terjangkau,” lanjut Daniel.

Layanan panggilan internasional dari AXIS

TRIBUNNEWS.COM

menawarkan tarif terbaik di pasar terutama untuk 16 negara tujuan, seperti ke Amerika Serikat, Singapura, Kanada, Hongkong, China, Thailand, Malaysia, Taiwan, Korea Selatan, India, Arab Saudi, Inggris, Australia, dan lain-lain. Selain itu, skema tarif tersebut juga mudah dan terjangkau, dimana semua tarif sudah termasuk pajak dan tanpa membedakan antara tarif untuk telepon tetap maupun telepon bergerak.

(Tribunnews.com)

Telkomsel Gelar Donor Darah l Halal Bihalal l W ujud Syukur T elkomsel Wujud Telkomsel PALEMBANG,SRIPO – Memanfaatkan momen bulan Syawal 1434H, seluruh Karyawan yang berlokasi kerja di kota Palembang, melakukan kegiatan Halal Bihalal sambil beramal melalui kegiatan Donor Darah.

Lebih dari 70 persen karyawan turut menyumbangkan darahnya, acara ini merupakan kerjasama antara Telkomsel dengan PMI Unit kota Palembang yang dilakukan hari ini di Gedung TTC Palembang.

Dalam sambutannya Head Of ICT Network Management Sumbagsel Division, Hafiddudin Triatmojo, mengucapkan terima kasih atas semangat dan ketulusan seluruh karyawan dalam mengamankan layanan selama menghadapi Hari Raya Idul Fitri yang lalu, segala jerih payah dalam menjalankan tanggung jawab pekerjaan dari seluruh karyawan. “Menghasilkan layanan yang terbaik untuk seluruh pelanggan Telkomsel yang ada diwilayah Regional Sumbagsel,”kata Hafifuddin.

Senada diungkapkan Syaiful Bachri, Head Of Sales and Customer Care Regional Sumbagsel Division menyampaikan rasa syukurnya atas kesuksesan layanan Telkomsel dalam melayani pelang-

SRIPO/SYAHRUL

DONOR DARAH – Para pekerja PT Telkomsel melakukan bakti sosial donor darah di sela acara halal bihalal di Gedung TTC Palembang, Jl Demang Lebardaun, Selasa (11/9).

gan baik sebelum dan sesudah lebaran, dimana pelanggan terlayani dengan ketersediaan produk yang merata, layanan informasi diberbagai titik, hingga pengisian voucher yang lancar.

Kesiapan seluruh karyawan di Telkomsel dalam menghadapi berbagai

event besar seperti lebaran dan lainnya, tentunya tidak lepas dari kerjasama team yang menerapkan pola Solid, Speed dan Smart diseluruh lini, dan keberhasilan dalam moment memberikan layanan bagi pelanggan pada saat lebaran yang lalu akan tetap menjadikan Telkomsel lebih

baik lagi.

“Dalam memberikan layanan serta melakukan peningkatan untuk dimasa yang akan datang, tidak hanya pada momen Ramadhan dan Idul Fitri saja, kita akan terus melakukan peningkatan layanan,”katanya. (why)

6

SRIWIJAYA POST Rabu, 12 September 2012

Laporan Keuangan Banyuasin Terbaik ● ●

W ajar TTanpa anpa P engecualian (W TP) Wajar Pengecualian (WTP) TTerima erima P enghargaan K euangan Penghargaan Keuangan

BANYUASIN, SRIPO - Kementerian Keuangan RI menilai Pemkab Banyuasin telah menyusun dan menyajikan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun 2011 dengan baik dan sesuai dengan Akuntansi Pemerintah. Hal ini dipertegas dengan pencapaian opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari hasil pemeriksaan Badan Periksa Keuangan RI atas laporan keuangan Pemkab Banyuasin Tahun 2011.

Atas keberhasilan itu, pemerintah memberikan penghargaan bidang keuangan kepada Pemkab Banyuasin. Penghargaan itu diserahkan langsung oleh Wakil Presiden RI Prof Dr Boediono yang diterima oleh Bupati Banyuasin Ir H Amiruddin Inoed dalam rangkaian Acara Rapat Kerja Nasional Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Tahun 2012 di Gedung Dhanapala, Kementerian Keuangan RI di Jakarta, Selasa (11/9).

Amiruddin Inoed dalam menerima penghargaan tertinggi bidang keuangan itu didampingi Sekretaris DPPKAD, H Muhamad Tuhid SE MM dan Kabid Pembukuan dan Pelaporan Subagio Ak. Menurut Menteri Keuangan, Agus DW Martowardojo, tema rakernas kali ini adalah “Peningkatan kualitas pelaksanaan anggaran dalam rangka mewujudkan Lapor-

an Keuangan Tahun 2012 dengan opini Wajar Tanpa Pengecualian”.

Wakil Presiden RI Prof DR Boediono memberikan apresiasi dan selamat kepada Kementerian, Lembaga dan Pemerintah Daerah yang telah berhasil memperbaiki dan memperoleh opini audit Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI Tahun 2011. Kepada yang belum mendapatkannya untuk lebih berupaya semaksimal mungkin memperbaiki sistem pelaporan keuangannya masing-masing.

“Pesan saya, WTP bukanlah akhir dari perjuangan kita untuk mencapai tujuan Negara kita dalam hal pengelolaan keuangan Negara. WTP merupakan mata akhir rantai dalam suatu system penyajian laporan keuangan yang dimulai dari perencanaan dan pelaporan,” ujar Wapres.

Ketua DPRD Banyuasin, H Agus Salam juga menyampaikan apresiasi yang tinggi atas atas diraihnya penghargaan bidang keuangan ini. “Ini penghargaan pertama yang dicapai Banyuasin, dan diharapkan bukan penghargaan yang terakhir,” kata Agus seraya menambahkan, penghargaan ini harus dipertahankan dengan terus melakukan pembenahan dan peningkatan kinerja dalam bidang keuangan. (udn)

FOTO/IST

FOTO BERSAMA — Bupati Banyuasin, H Amiruddin Inoed didampingi Sekretaris DPPKAD HM Tuhid SE MM, Kabid Pelaporan dan Pembukuan Subagio, foto bersama Menteri Keuangan Agus DW Martowardojo sesuai menerima penghargaan bidang keuangan dari Wakil Presiden Prof Dr Boediono di Jakarta, Selasa (12/9).

Benda Cagar Budaya Minim Perhatian PAGARALAM, SRIPO Sebagian benda peninggalan sejarah cagar budaya berupa Batu Megalit di beberapa kawasan dalam Kota

Pagaralam, terkesan dibiarkan terbengkalai.

Karena itulah Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Sumsel meminta agar

pemerintah kabupaten/ kota, dapat menganggarkan dana pemeliharaan benda cagar budaya di masing-masing daerah.

Kabid Sejarah Purbakala pada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Sumsel, H Firman Jaya

SRIPO/WAWAN SEFTIAWAN

MEGALITIKUM — Salah satu benda Cagar Budaya Megalitikum di Kota Pagaralam kondisinya sudah rusak. Bagian badan dan kepala Megalituk bentuk Arca itu sudah terpisah.

Jadwal KA Sempat Amburadul LAHAT — Anjloknya Kereta Api Batubara Rangkaian Panjang (KA Babaranjang) di Muaraenim, menyebabkan terganggunya jadwal keberangkatan kereta penumpang di Stasiun Lahat. Puluhan penumpang yang sudah lima jam lebih menunggu di Stasiun Lahat, hendak ke Kertapati Palembang, Selasa (11/9) terlihat kesal. KA Sindang Marga dari Lubuklinggau tujuan Kertapati seharusnya tiba pukul 00.15, baru muncul di Stasiun Lahat pukul 09,30. KA Sindang Marga dari Kertapati tujuan Lubuklinggau seharusnya tiba pukul 04.00 di Lahat, baru muncul pukul 11.00. Sementara KA Serelo dari Lubuklinggau tujuan Kertapati biasa tiba 12.30, baru muncul pukul 17.30. KA Serelo dari Kertapati tujuan Lubuklinggau hanya terlambat satu jam dari jawal tiba di Stasiun Lahat sekitar 15.45. Kepala Stasiun KA Lahat, Suhadi Purnama menjelaskan, gangguan jadwal keberangkatan kereta api bisa diatasi beberapa jam kemudian, dan normal kembali pada sore harinya. (mg10)

Ajismani didampingi Perwakilan Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala (BP3) Jambi, Winston Sando Douglas Mambo, disela-sela Penyuluhan dan Sosialisasi Undang-Undang No.11 Tahun 2010 tentang Cagar Budaya mangatakan, pelestarian peninggalan benda bersejarah dan situs cagar budaya ini harus menjadi sorotan pemerintah daerah, termasuk pihak terkait lainnya.

“Pemerintah daerah diharuskan mengganggarkan dana untuk pelestarian cagar budaya, sekaligus berperan aktif memelihara benda-bneda cagar bu-daya yang ada.

Karena benda tersebut bisa menjadi salah satu pemikat wisatawan,” ujarnya pada kegiatan yang digelar di Kota Pagaralam, Selasa (11/9).

Diakui Winston, Pagaralam merupakan salah satu daerah yang kaya akan peninggalan megalit baik berupa Menhir, Arca, Kubur Batu, Rumah Batu dan

Ratusan W arga Sidomuly o Demo Warga Sidomulyo KAYUAGUNG — Ratusan warga asal Desa Sidomulyo, Kecamatan Sungai Menang, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Selasa (11/9) menggelar aksi damai di halaman Kantor Pemerintah Daerah (Pemda) OKI di Kayuagung. Warga menuntut agar PT Telaga Hikmah IV Sampoerna Agro Grup mengembalihkn lahan seluas 900 hektare. “Kami ini warga OKI wajar kalau kami minta perlindungan kepada Bupati OKI Ir H Ishak Mekki sekaligus mendesak perusahaan agar mengembalikan lahan kami,” tegas I Bagus Adi Saputra, perwakilan massa. Kasat Pol PP Pemkab OKI Pratama Suryadi SP mempersilakan perwakilan warga masuk untuk diterima Wakil Bupati OKI H Engga Dewata Zainl SSos, selaku ketua tim terpadu penyelesaian sengketa lahan di OKI. Pada pertemuan itu perwakilan masyarakat dipertemukan dengan perwakilan perusahaan. Perwakilan masyarakat menyerahkan dokumen bukti lahan seluas 900 Ha yang dikuasai PT Telaga Hikmah itu milik masyarakat. Wabup OKI Engga Dewata Zainal SSos berjanji menuntaskan masalah ini. (std)

SRIPO/MAT BODOK

TERTIB —Ratusan warga dari Desa Sidomulyo Kecaamatan Sungai Menang menggelar aksi damai di halaman Kantor Bupati OKI, Selasa (11/9).

PENGHARGAAN bidang keuangan ini merupakan prestasi yang dicapai setelah Banyuasin mendapat predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas penilaian Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI. Tidak semua daerah mendapat penghargaan ini, cuma daerah yang pengelolaan keuangannya baik berdasarkan penilaian BPK RI, dan ini membuktikan jika laporan keuangan Pemkab Banyuasin jauh lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya.

Penghargaan ini adalah penghargaan tertinggi bidang keuangan dan ini hasil kerja semua pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemkab Banyuasin. PresDOK:SRIPO tasi ini harus menjadi semangat untuk terus berbuat yang ter- H Amiruddin Inoed baik, tentu saja keberhasilan ini harus dipertahankan bahkan ditingkatkan lebih baik lagi.

Opini WTP terhadap laporan keuangan Pemkab Banyuasin Tahun 2011 ini meningkat dari tahun sebelumnya.

Predikat WTP adalah rangking tertinggi dari hasil udit BPK. Predikat ini diberikan karena laporan keuangan APBD Kabupaten Banyuasin sudah lengkap, dokumen dan bukti-bukti transaksi keuangan juga dinyatakan lengkap, serta laporan keuangan telah disusun berdasarkan standar akuntansi pemerintah. Selain itu, kepatuhan terhadap aturan, efektifitas sistem pengadaan internal dan ruang lingkup audit yang tidak ada batas, dan tidak adanya penyimpangan dari prinsip akutansi pemerintah. (udn)

OKI Juga Raih WTP

Resmikan K elurahan Kelurahan Kelumpangja elumpangjayya TEBINGTINGGI — Pemkab Kabupaten Empatlawang segera meresmikan Kelurahan Kelumpangjaya, Kecamatan Tebingtinggi, menyusul telah disahkannya penetapan kelurahan baru itu berdasarkan Peraturan Daerah (Perda) No.11 Tahun 2012 tentang pembentukan kelurahan baru di Kecamatan Tebingtinggi. Bupati Empatlawang, H Budi Antoni Aljufri melalui Kabag Tata Pemerintahan (Tapem) Pemkab Empatlawang, M Mursadi, Selasa (11/9) mengatakan, lurah dan perangkatnya segera dilantik, sehingga pelayanan kepada masyarakat dapat lebih optimal.

“Peresmiannya dijadwalkan dalam pekan ini juga,” katanya. Camat Tebingtinggi, Humaidi Saman menambahkan, pihaknya sudah mengusulkan nama-nama lurah beserta perangkatnya. “Kami sudah mengusulkan nama lurah dan perangkatnya, termasuk mengusulkan jadwal pelantikannya. Saat ini kami masih menunggu kepastian dari Pemkab,” kata Humaidi seraya menyebutkan, sesuai Perda Kabupaten Empatlawang No.11 Tahun 2012 tentang pembentukan Kelurahan Kelumpangjaya. (st2)

berbagai megalit lainya.

Untuk itu benda cagar budaya tersebut harus didaftarkan ke badan dunia. Namun jika Pemda tidak bisa mendaftarkannya maka Pemerintah Pusat yang akan mendaftarkannya.

“Namun seharusnya bukan saja pemerintah daerah yang berperan aktif menjaga benda cagar budaya tersebut.

Namun masyarakat juga harus ikut berperan dan memeliharanya karena kebanyakan lokasi benda tersebut berada dipermukiman warga,” jelasnya.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Pagaralam, Su-kaimi melalui Kasi Pelestarian Peninggalan Sejarah dan Budaya, Khairani Al Hudayah mengatakan, melalui kegiatan itu juga untuk mengajak masyarakat berperan aktif menjaga dan memelihara benda dan situs yang ada di Kota Pagaralam yang sudah terdaftar ke Unesco. (mg-16)

Ini Hasil Kerja Keras Kita Semua

H Ishak Mekki

KAYUAGUNG, SRIPO - Pemkab Ogan Komering Ilir (OKI) termasuk satu dari 67 Pemerintah Daerah se Indonesia yang meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas penyusunan dan penyajian Laporan Keuangan Tahun 2011. Penghargaan dari pemerintah pusat yang diterima Bupati OKI Ir H Ishak Mekki MM itu diserahkan langsung oleh Wakil Presiden RI, Prof Dr Boediono di Kantor Kementerian Keuangan RI di Jakarta, Selasa (11/9).

Secara bersamaan juga digelar Rapat Kerja Nasional Akutansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Tahun 2012 di ruang Danaphala Kementerian Keuangan di Ja-

karta. “Opini WTP atas Laporan Keuangan Pemerintah Pusat dan Daerah ini merupakan cerminan kinerja pemerintah,” kata Menteri Keuangan, Agus Martowardojo.

Bupati OKI, Ir H Ishak Mekki MM yang dihubungi seusai menerima penghargaan itu mengungkapkan, baiknya penyusunan dan pelaporan keuangan Pemkab OKI ini merupakan kerja keras semua pihak. “Prestasi ini merupakan titik awal untuk terus berbuat lebih baik lagi dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat OKI khususnya dan penduduk Sumsel umumnya,” kata kandidat Calon Gubernur Sumsel 2013 itu. (std)

Tiga Hari Stop Terima TBS

● Pabrik Minanga Ogan BATURAJA, SRIPO - Pabrik CPO (Crude Palm Oil) milik PT Perkebunan Minanga Ogan, tiga hari ke depan tidak menerima tandan buah segar (TBS) sawit dari luar kebun Plasma dan Inti milik perusahaan, karena stok TBS yang masuk sudah berlebih.

GM Operasional PT Perkebunan Minanga Ogan, Yusdi Simbolon yang dihubungi Sripo, Selasa (11/9) mengatakan, saat ini sudah 1.200 ton TBS yang siap diolah, sedangkan kapasitas pabrik CPO hanya bisa mengolah 900 ton per hari.

“Sebenarnya kapasitas produksi pabrik 60 ton per jam, namun karena usia mesin sudah tua, sehingga kapasitas pabrik hanya mampu mengolah 45 ton per jam. Bila buah ditumpuk dan tidak langsung diolah, maka akan mengakibatkan kadar asam tinggi, dan kualitas CPO yang dihasilkan tidak maksimal, sehingga harganya bisa turun. Itulah sebabnya PT Minanga Ogan selama tiga hari ke depan belum menerima TBS dari supliyer sebab

dari kebun sawit Inti dan Plasma saja sudah 700 ton per hari,” jelasnya.

Diakuinya, kalau mau normalnya enam hari belum bisa menerima TBS dari supplier, tapi PT Minanga Ogan juga harus peduli dengan pedagang pengumpul.

“Terhitung Senin depan pabrik menerima kembali buah dari supplier. Sedangkan khusus untuk buah sawit dari perkebunan plasma dan inti yang memang beraviliasi dengan Perkebunan Minana Ogan tidak ada masalah,” jelasnya.

Menyinggung keluhan supplier karena harga TBS rendah, untuk periode 09/ 09/2012 sampai 15/09/ 2012 yang hanya Rp 1.040 di bawah harga yang ditetapkan Dishutbun OKU yakni Rp 1.537/Kg TBS, Yusdi mengatakan, sebelumnya tidak pernah terjadi harga di bawah yang ditetapkan Dishutbun, namun seiring dinamika berjalan, kini bermunculan pabrikan baru yang ikut membeli TBS dengan menetapkan perhitungan harga TBS sendiri. (eni)

FOTO/IST

BANTUAN —Ketua DPC PDIP Banyuasin, H Askolani bersama pengurus dan anggota DPRD mengunjungi Evi Susanti yang menderita kanker otak, Selasa (12/9).

Askolani Datang Suami Evi Menangis BANYUASIN, SRIPO - Al-Amin (35) suami dari Evi Susanti (34), warga Jalan Beringin No.26B RT 26 RW 05 Kelurahan Mariana, Kecamatan Banyuasin I, yang mengidap penyakit kanker tumor di kepalanya tidak hentinya mengucapkan rasa syukur. Ayah satu putri ini dengan menetaskan air mata menyampaikan ucapan terima kasih atas bantuan dan kunjungan Ketua DPC PDI Perjuangan Banyuasin, H Askolani SH MH, Selasa (12/9).

Dihadapan Askolani, Amin menceritakan untuk tidak melanjutkan pengobatan secara medis kepada isterinya. Selain terganjal masalah biaya, saran agar kanker otak itu dioperasi dengan kemungkinan selamat hanya 30 persen menjadi salah satu alasan dirinya kini hanya memberikan pengobatan alternatif.

Askolani didampingi anggota DPRD Arisa Lahari SH dan Ir AA Masruri MT tetap memberikan motivasi agar Evi mau kembali menjalani pengobatan secara medis. “Jangan putus asa ya, kembalilah berobat, mudah-mudahan ada jalan-Nya,” ucap Askolani.(udn)

SRIWIJAYA POST Rabu, 12 September 2012

Semua Ludes tak Bersisa dari halaman 1 himpun Sripo di lokasi, api bermula dari rumah Wawi (39) yang bertingkat dua.

Secepat kilat api langsung membesar dan menyambar empat rumah tetangga Wawi yang berada di samping kiri kakan dan belakang.

“Yang aku tahu, asal api dari lantai atas di kamar anak aku. Kemungkinan api dari listrik dan langsung besar,” ujar Wawi.

Wawi yang tanpa mengenakan pakaian pasrah atas musibah kebakaran yang dialaminya. Rumah kontrakan yang sudah bertahun-tahun dijadikannya toko

Gelandang Kawakan Lamar SFC dari halaman 1 landang serba bisa, namun posisi aslinya adalah gelandang jangkar seperti posisi Ponaryo atau Lim. Usainya pun masih terbilang muda (28 tahun), dengan postur 173 cm. Musim 2011/2012 dia bermain untuk Pelita Jaya Karawang, tampil 24 kali. Sebelumnya, dia memperkuat Persib Balikpapan dan Persija Jakarta.

Sementara itu, Cucu Hidayat yang musim lalu memperkuat Persibo IPL, juga bisa bermain sebagai pengatur serangan ataupun sayap, juga bisa menjadi gelandang bertahan. Kas Hartadi menilai dia cocok untuk melapis Erick Week jika berhalangan, sementara Erik bisa menjadi tandem Lim ataupun Ponaryo. ”Karena yang kita butuhkan adalah pemain yang mau bekerja keras, ber-

Dieksekusi di Rumah Kades dari halaman 1 mukan sebilah pisau dan kunci T yang diduga digunakan untuk mencuri sepeda motor. Saat itulah, emosi warga tidak terbendung lagi, dan langsung beramai-ramai menghakimi kedua pelaku. Bahkan, polisi yang datang ke TKP tidak sempat menghentikan tindakan warga.

Menurut indentifikasi polisi, salah satu tersangka berumur sekitar 30 tahun, kemudian satu pelaku lagi berumur 20 tahun. Bahkan ada warga yang menduga jika salah satu pelaku merupakan warga Kecamatan Buay Madang, Kabupaten OKU Timur.

Menurut Kades Pulau Gemantung Ilir, Fauzi selama ini warga di tujuh desa di Kecamatan Tanjung Lubuk memang sering kehilangan sepeda motor. “Dulu pernah ada salah satu pelaku ditangkap warga, modusnya sama, mereka

Joko Sempat Linglung dari halaman 1 hu, waktu mau injak rem ban kiri depan oleng, jadi banting setir ke kanan terus nabrak,” ujar Joko kepada petugas Sat Lantas Polresta Palembang sembari memberikan SIM A. Dibawa petugas Sat Lantas ke UGD RS Bari, Joko tampak lemas dan tergolek ke lantai melihat empat teman wanitanya mendapatkan perawatan dari petugas medis. Bahkan Joko pun sempat lupa dengan nama-nama temannya yang terbaring dirawat ketika ditanya perawat medis.

“Kami semua satu kelas di

Minta Rapikan Kabel Conveyor dari halaman 1 “Kita senang belt conveyor ini sudah diganti dengan bentuk kotak. Kalau dulu bentuk kurva, mana suka macet sehingga kita mesti secara manual narik barang ke gerobak bagasi. Tapi yang kita khawatirkan ada kabel yang di bawah ini, ta-

manisan, semuanya ludes terbakar tanpa sisa. “Bingung mau apa lagi, semunya habis. Belum lagi pikirkan yang mau diganti,” ujar Wawi.

Sama halnya dirasakan Joni (25), rumah milik keluarga secara turun menurun yang dihuninya, rata dengan tanah yang hanya tersisa arang.

“Yang bisa diselamatkan cuma baju, yang lainnya terbakar semua. Api berasal dari rumah depan (Wawi), mau selamatkan barang tapi api sudah besar dan tidak sempat lagi,” keluh Joni yang meratapi rumahnya terbakar serta toko manisannya yang juga ikut terbakar.

Sekdes Kenten Laut Ahmad Syarbini mengatakan, api dipastikan berasal dari

korsleting listrik. Sebelum menjalar atau menyambar ke rumah warga, kabel-kabel yang terpasang pada tiang listrik mengeluarkan api.

“Apinya loncat-loncat, jadi apinya cepat menjalar.

Yang terbakar lima rumah dan lima KK terpaksa kehilangan tempat tinggal,” ujar Ahmad Syarbini seraya mengatakan korban kebakaran sementara waktu tinggal di rumah sanak keluarganya yang tak jauh dari rumah korban.

Camat Talang Kelapa Yusrizal yang datang langsung ke lokasi kebakaran mengatakan, lima mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan kobaran api. Dua unit dari Pemkot Palembang dan tiga unit dari Pemkab Banyuasin. (mg19)

kualitas dan bukan pemain yang merasa menjadi bintang,” jelasnya.

Sementara itu untuk seleksi pemain, Kas Hartadi memastikan masa seleksi pemain ditentukan Sabtu (15/9). Bagi mereka yang lulus akan segera dikontrak sementara yang gagal dipersilakan mencari klub lain.

Seperti diketahui, beberapa pemain seleksi diantaranya adalah Dipo Alam, Lintang Tri Saputero, Cucu Hidayat, dan Eric Setiawan, kemudian pemain asing Vedran Muratovic juga akan mengikuti seleksi.

Adapula beberapa pemain lokal Sumsel.”Memang (seleksi) ada dan kita lakukan hanya satu minggu untuk para pemain yang kini sudah bergabung bersama SFC untuk mengikuti seleksi,” jelas Kas Hartadi, Selasa (11/9).

Menurut Kas, beberapa pemain yang mengikuti seleksi sudah latihan Senin (10/ 9) lalu dan sudah mulai dinilai tim pelatih. Namun, lanjut dia, hari pertama belum cukup, baginya untuk

melihat kemampuan pemain harus dilakukan sekitar 4-6 hari.”Sabtu memang kita targetkan, mereka sudah ditentukan bisa tetap di SFC atau tidak,” ujarnya.

Sementara itu Hendri Zainudin mengatakan, SFC terus membenahi tim, terutama untuk memburu pemain lokal berkualitas yang sesuai dengan kebutuhan tim dan mau bekerja keras. ”Memang sejauh ini untuk mendapatkan pemain lokal berkualitas itu cukup sulit, berbeda dengan pemain asing, kita banyak pilihan,” jelas Hendri.

Sementara itu terkait dengan proses transfer Edward Junior Wilson, Hendri menilai semua sudah deal, kini pihak agen mengurus segala keperluan termasuk untuk administrasi dari perjanjian kontrak.

“Sejauh ini kita sudah deal, namun semua akan lebih jelas setelah pemain resmi tandatangan. Kalau pun nanti, dia tidak ke SFC, kita sudah ada nama-nama alternatif yang tidak kalah kualitasnya,” jelas Hendri. (cw2/ndr)

turun dari mobil dan langsung masuk ke pekarangan rumah warga, ternyata dia mencuri sepeda motor.

Modus dari kedua pelaku ini sama seperti modus yang lama,” kata Fauzi saat ditemui di rumah sakit semalam.

Pihaknya tidak bisa membendung emosi warga, karena ada ratusan warga yang sudah merasa kesal karena sering kehilangan sepeda motor. “Apalagi saat digeledah kedua pelaku mengantongi pisau dan kunci T hal itu manambah emosi warga yang datang dan langsung memukulinya,” tutur Fauzi.

Kapolres OKI AKBP Agus F SH SIk melalui Kasat Reskrim AKP H Surachman SH didampingi Kapolsek Tanjung Lubuk AKP Suarna membenarkan, adanya kejadian tersebut. “Saat itu anggota kami sudah datang ke lokasi untuk mengamankan kedua tersangka, tapi kami kewalahan, dalam waktu singkat kedua pelaku tewas di TKP, saat ini identitasnya belum diketahui,” kata AKP Surachman.

Pihaknya sudah memba-

wa jenazah kedua pelaku ke RSUD Kayuagung untuk di otopsi, dan masih dititipkan di kamar mayat. “Jika nanti memang ada anggota keluarga pelaku yang datang untuk menjemputnya baru kita serahkan. Selanjutnya kasus ini masih dalam penyelidikan polisi,” jelasnya.

Ditambahkan Kapolsek Tanjung Lubuk Suarna, motif peristiwa ini masih simpang siur, ada yang mengatakan, kedua tersangka ini mencegat korban Sairi (24) warga Tanjung Lubuk dan, korban saat itu langsung turun dari motor dan berteriak minta tolong. Lalu, warga yang mendengar teriakan korban langsung mengepung kedua tersangka. Kedua tersangka berhasil dikepung dan diamuk warga hingga tewas.

“Ada yang bilang kedua tersangka turun dari mobil dan menuju ke rumah warga dan hendak mengambil sepeda motor. Sehingga keduanya diamankan di rumah kades dan diperiksa ditemukan pisau dan kunci T,” kata Suarna. (std)

Bina Darma dan jurusn SI (Sistem Infomatika) Semuanya semester lima,” ujar Joko yang terus-terus menangis sembari ditenangkan pihak keluarganya.

Ketika di UGR RS Bari, kondisi Erlita, Resti dan Endah, masih tampak sadar ketika menjalani perawatan perawat medis. Sementara kondisi Indah, dirawat di ruang yang berbeda dengan diberikan infus. “Mana papa aku,” teriak Erlita ketika mendapatkan perawatan medis.

Dari data yang dihimpun Sripo di lapangan, mobil Xenia yang dikendarai Joko melaju kencang dengan kecepatan tinggi menuju kawasan Jakabaring. Sekitar berjarak 100 meter sebelum kantor pusat Bank

SumselBabel, tiba-tiba mobil oleng dan menabrak pohon di atas marka pembatas jalan.

“Mobil itu ngebut sekali, pohon saja ditabrak sampai patah dan sampai terbawa ke depan. Mungkin di dalam mobil, sopir dan penumpangnya main-main, terus nabrak,” ujar Ruslan (35), pengendara sepeda motor yang melintasi TKP. Ketika dikonfimasi, Kasat Lantas Polresta Palembang Kompol Gusti Myachandra Lesmana mengatakan, lakalantas tunggal yang dialami mobil Xenia masih sedang diselidiki petugas Sat Lantas yang masih melakukan olah TKP dan memintai keterangan dari pengendara mobil. (mg19)

kutnya bahaya apalagi terkena percikan air yang netes dari atap bocor ini. Sebentar lagi musim hujan,” ujarnya.

Menanggapi bocornya atap make-up area ini Manager Teknik PT Angkasa Pura II (Persero) Palembang Tamsil Yunus selaku pengelola Bandara International SMB II Palembang mengatakan atapnya tidak mengalami bocor, hanya saja terjadi penyumbatan saluran air.

“Terima kasih informasinya. Itu bukan bocor, hanya saluran air yang ter-

sumbat. Memang dulu sebelum bulan puasa pernah demikian, setelah dibersihkan kembali lancar. Untuk itu akan segera dibersihkan,” jelas Tamsil.

Sementara mengenai kabel yang nongol di bawah conveyor ini diyakinkan Tamsil aman, hanya saja dari segi estetika kurang bagus.

“Itu tidak apa-apa, hanya saja secara estetika tidak bagus. Kecuali kepencet.

Barangkali nanti akan kita klem aja biar rapi,” kata Tamsil. (fiz)

7

Yakin Suami Bukan TTer er oris eroris

Istri Arif Terus Menangis JAKARTA, SRIPO — Operasi penangkapan para terduga teroris, termasuk Arif, warga Kampung Jambu, Bojong Gede, Bogor, membuat keluarganya syok berat. Arif disebut sebagai anggota jaringan teroris yang merakit bom di kantor Yayasan Yatim Piatu Pondok Bidara, Jl Nusantara Raya No 63, Beji, Depok.

Ketika Arifi ditangkap, Senin (10/9) lalu, polisi mengatakan kepada istrinya, Nurjanah, sang suami hanya akan dimintai keterangan untuk waktu tak lama. Belakangan, Nurjanah menonton siaran tele-

visi yang menyebut Arif termasuk anggota jaringan teroris.

“Dia nangis terus, nggak mau makan, malah jadi sakit. Dia syok lihat berita di televisi simpang siur. Ada yang bilang Arif pelarian dari Depok. Itu kan bikin keluarga jadi merasa sesak hati,” tutur Maryati, mertua Arif yang juga ibu kandung Nurjanah, Selasa (11/9).

Menurutnya, saat Arif dibawa, polisi mengatakan menantunya itu hanya akan menjalani pemeriksaan sebentar, dan sorenya sudah boleh pulang. Katakata polisi itu semula mem-

buat keluarga masih tenang-tenang saja.

Namun, hingga Selasa pagi tadi Arif ternyata tak kunjung pulang. “Cucu saya juga menanyakan bapaknya,” kata Maryati. Ditambahkan, Nurjanah sudah menghubungi pihak kepolisian yang memberikan nomor telepon saat membawa Arif. Polisi itu hanya mengatakan pemeriksaan Arif belum selesai.

Penggerebekan di sebuah rumah di Bojong Gede yang disewa Anwar dan penangkapan Arif merupakan pengembangan penyidikan setelah M Thoriq

menyerahkan diri kepada polisi, Minggu. Thoriq merupakan warga Gang Melati VII, Jembatan Lima, Tambora, Jakarta, yang menyimpan sejumlah bahan peledak di rumahnya.

Arif dikenal sebagai orang yang mencarikan rumah kontrakan buat Anwar di kawasan Kampung Jambu, Bojong Gede, Bogor. Selain itu, Arif juga pernah membuka praktik bekam di kantor Yayasan Yatim Piatu Pondok Bidara di Beji, Depok, yang hancur berkeping-kpeing akibat ledakan. (tribunnews/ adi/ter/bhr)

Futsal Telan Pil Pahit

luang untuk ikut bertanding kembali bisa dibilang kecil. Pihak KONI Sumsel pun sudah tahu dengan masalah ini dan semoga ada kejelasan dari PB PON,” harapnya.

Sementara itu, Ketua KONI Sumsel, Muddai Madang mengakui memang benar telah terjadi persoalan ini, hanya saja ia belum menerimanya secara utuh sehingga belum bisa berkomentar banyak. Apakah permaslahan ini disebabkan oleh Tim Sumsel atau ada pihak-pihak lain yang memang ingin Tim Sumsel out. Oleh karena itulah pihaknya akan secepatnya melakukan invertigasi untuk mengetahui akar dari permasalahan yang sebenarnya.

“Kalau memang wasitnya tidak fair tentu kita akan klaim dan tidak akan tinggal diam begitus saja.

Tapi kalaupun toh ternyata Tim Sumsel yang justru benar-benar terbukti berbuat curang maka kita harus akui dan pelatihnya harus bertanggung jawabn akan hal ini,” tegasnya.

Sebelumnya, tim Sumsel ini telah melakoni tiga kali pertandingan, yakni menang atas Gorontalo 7-5 dan kalah saat menghadapi Papua 5-6 serta harus berbagi poin dengan Jateng. Bahkan diperkirakan pasukan yang sebagian besar diperkuat oleh timnas futsal Indonesia ini bisa lolos ke partai final.

10 Medali Berdasarkan hasil rekap sementara per 11 September, tim Sumatera Selatan terhitung sudah mengumpulkan 10 medali, yakni 1 emas, 3 perak, dan 6 perunggu pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII Riau 2012.

Wakil Humas KONI Sumsel, Darmansa merincikan adapun emas pertama yang diperoleh Sumsel di persembahkan oleh Akbar Nasution dari cabor renang nomor 400 meter gaya ganti perseorangan putra. Akbar berhasil mencatatan waktu 4 menit 31,26 detik dan memecahkan rekornya sendiri pada PON XVI Sumsel 2004 lalu. Sementara, tiga perak berhasil diraih oleh cabor senam artistik beregu putri yang diperkuat Iim Imaroh, Dian Widiya Putri, Rita Ariska dan Yessi Saga setelah mengumpulkan 123.050 poin.

“Dua perak lagi di sumbangkan Jauhari Johan dan Rio Maholtra cabang olahraga atletik pada pertandingan kemarin (10/9),” urainya, Selasa (10/9).

Dilanjutkannya, enam medali perunggu berhasil disumbagkan oleh cabor senam senam artistik beregu putra yang diperkuat M Ribta Quasel, M Abu Daud, M Fauzan Haki dan Fajar Abdul Rohman. Kemudian dari cabang olahara loncat indah (Dwi Lidya Sari dan Maryani) berhasil me-

nyumbangkan dua perunggu pada nomor synchro papan tiga meter putri dan nomor menara syncro putri putri.

“Tiga perunggu lainnya, berhasil diraih oleh karateka putri Sumsel Ira Maya Sofa pada nomor kata perorangan putri. Dua sisanya kembali berhasil direbut dari cabor renang melalui Akbar Nasution yang turun pada nomor 200 meter gaya ganti perorangan putra, dan Billy Afriyanto yang turun dinomor 100 meter gaya dada putra,” ucapnya.

Pada acara pembukaan PON Riau kemarin, memang sebagian besar tidak ada pertandingan yag dilaksanakan ataupun diikuti Sumsel, mengingat sore harinya akan digelar acara pembukaan PON di Stadion Utama Pekanbaru, Riau. Hanya, saja untuk cabor-cabor yang berada di luar Kota Pekanbaru masih akan tetap menjalani pertandingan, seperti, balap sepeda yang barui akan memasuki babak penyisihan.

Kemudian, futsal, tinju, aero sport (gantole, paralayang, terjun payung dan terbang layang), sepatu roda dan tarung derajat masih menjalani pertandingan.

“Sementara untuk dayung dan bermotor, hari ini (kemarin, red) adalah akhir dari pertandingan. Kita akan tetap pantau sejauh mana perolehan medali Sumsel,” pungkasnya. (cw2)

Anak Kos yang Mandiri

dengan mandiri yang jauh dari sanak keluarganya yang tinggal di Desa Jambu Ilir Kecamatan Jambu Ilir Kecamatan Tanjung Lubuk Kabupaten OKI. Sebagai anak tunggal, gadis manis yang mengenakan jilbab sejak duduk di bangku kelas dua SMA ini sama sekali tidak manja dengan kedua orangtuanya.

Evi anak dari Yakkup MS, seorang Kepala Desa (Kades) Jambu Ilir OKI. Sedangkan Titin, ibunya, hanya ibu rumah tangga yang mendampingi suaminya sebagai perangkat desa.

“Kuliah tinggal di rumah kos, jadi memang sesekali

bertemu dan berkumpul dengan keluarga,” ujar alumni dari SMAN 3 Unggulan Kayu Agung, Ketika ditanyai mengenai tugas yang akan dijalani kedepannya sebagai Gadis Sumsel 2012, Evi yang dinobatkan sebagai pemenang berpasangan dengan Bujang Sumsel 2012 yakni Ahmad Iqbal asal Palembang II, merasa optimis dan yakin dengan tugas yang akan dihadapinya sebagai Gadis Sumsel. “Jika sudah siap mengikuti ini, pastinya siap untuk tugas yang akan dijalankan,” ujar Evi dengan senyum manisnya. (welly hadinata)

anggaran secara benar antara lain terletak ada proses perencanaan dan pengalokasian anggaran. Prinsip pengelolaan anggaran yang benar, menurut dia, berlaku sama, baik untuk organisasi yang kompleks maupun organisasi yang lebih sederhana. “Semua harus sesuai aturan dan tidak melenceng dari apa yang sudah menjadi ketentuan,” katanya.

Sementara itu, Wakil Presiden RI Boediono, mengatakan, target pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 2014 adalah semua kementerian dan lembaga mencapai opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atau 100 persen. Saat ini, sudah 67 kementerian/lembaga mendapat opini WTP dari total jumlah 80 institusi. Sedangkan untuk pemerintah daerah, target yang ingin

dicapai adalah 64 persen atau sekitar tiga ratusan dari lima ratusan lembaga pemerintahan daerah.

Boediono mengimbau agar daerah yang telah meraih opini WTP terus melanjutkan perbaikan. Wapres juga mengucapkan selamat kepada daerah yang telah memeroleh predikat WTP. “Saya hanya bisa mengatakan lanjutkan, kalau bisa tingkatkan,” tegasnya.

Hal senada dikatakan Menteri Keuangan Agus Martowardjojo. Ia menyebutkan, Pemda yang meraih Wajar Tanpa Pengecualian sebanyak 67 daerah, Wajar Dengan Pengecualian 316, Tidak Memberikan Pendapat ada enam dan tidak wajar 32. “Dengan predikat yang diraih saat ini, hendaknya masing-masing pihak terus berupaya melakukan yang terbaik,” tandasnya. (mg1/Ant)

dari halaman 1 Jawa Tengah,” katanya ketika dihubungi sripo, Selasa (11/9).

Dikatakannya, keputusan untuk menurunkan Teguh Limas ini diambil karena sebelum pengundian seluruh peserta yang lolos dalam babak enam besar ini sudah dinyatakan sah semua dan diperbolehkan bermain oleh panitian pertandingan. Sebelum menghadapi pertandingan melawan Jateng yang berakhir 3-3, Senin (10/9) lalu, panitia menyarankan bahwa penjaga gawang Teguh Limas yang telah menerima dua kartu kuning itu bisa diturunkan. Pasalnya wasit yang memimpin pertandingan kali ini adalah wasit baru, dan memang sebelumnya sudah disahkan oleh panitia pertandingan untuk bermain di lapangan.

“Kita dinyatakan lolos ke babak enam besar ini karena mengumpulkan empat point namun ketika pertandingan berlangsung, malah Tim Jabar dan Gorontalo melakukan protes bahwa tim Sumsel menyalahi aturan dan harus dikeluarkan dan digantikan oleh Tim Jateng yang hanya mempunyai dua poin,” keluhnya.

Sulistiono mengaku memang awalnya sudah berencana untuk tidak menurunkan Teguh Limas, namun karena wasit yang baru memperbolehkan dengan alasan akumulasi kartu kuning sebelumnya tidak diakui lagi, makanya diputuskan untuk tetap menurunkan Teguh Limas.

Terlebih Teguh Limas ini adalah pemain inti yang selalu menjadi andalan di bawah tiang gawang, semakin membuat Sulistiono ngebet untuk memakai tenaganya.

“Jelas dengan keputusan ini kita seolah dipermainkan dan sangat merugikan kita. Saya sudah melaporkan ke PB PON sebagai upaya banding meski pe-

Eddy Sukses Garap PDAM Jokowi Pedagang Kecil dari halaman 1 lasa (11/09).

Penghargaan dari Departemen Keuangan ini merupakan rekomendasi dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI karena laporan keuangan kedua kota ini untuk tahun 2011 mendapat opini WTP yang bersamaan dengan acara Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Tahun 2012. Kesamaan lainnya, ESP (panggilan singkatan Eddy Santana Putra) di Kota Palembang melaksanakan program pembangunan pro rakyat di antaranya dengan mewujudkan hampir 100 persen distribusi air bersih melalui PDAM Tirta Musi.

Sedangkan Jokowi Kota Solo mewujudkan perekonomian kerakyatan dengan merangkul semua pedagang kecil. Keduanya pun, saat ini tengah mempersiapkan atau berjuang untuk menjadi gubernur di dua provinsi berbeda. ESP berambisi menjadi Gubernur Sumsel dan Jokowi dalam proses memenangkan Pilgub DKI Jakarata.

Namun terlepas dari kesamaan tersebut, Rapat

dari halaman 1 dan patut berbangga diri dinobatkan sebagai juara berdasarkan hasil penilaian dewan juri. Sosok gadis kelahiran Sumedang (Jawa Barat) 25 Mei 1993, merupakan sosok gadis remaja yang mandiri.

Mulai dari sekolah tingkat SMA hingga kuliah saat ini sebagai mahasisiwi semester VII program Keperawatan S1 Universitas Sriwijaya (Unsri). Evi hidup sendiri Kerja Nasional Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah 2012, di Kementerian Keuangan yang dihadiri Menteri Keuangan Agus Martowardojo serta sebanyak 67 kementerian/ lembaga, pemerintah kota/kabupaten/provinsi juga mendapat penghargaan yang sama ini dianggap ESP sebagai anugerah dan pernghargaan untuk masyarakat Palembang. Sebab, menurut dia, penghargaan tersebut didapat karena masyarakat dan jajaran Pemkot Palembang mau dan mampu bekerjasama dengan baik.

“Ya Alhamdulillah ini salah satu bentuk penghargaan untuk seluruh masyarakat Palembang yang telah berupaya keras mewujudkan tertibnya administrasi dan transparansi pengelolaan keuangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2011,” ujarnya.

Untuk mempertahankan predikat ini, Eddy mengharapkan seluruh SKPD di lingkungan Pemkot Palembang untuk terus menjaga komitmen dalam meningkatkan kinerja, terutama dalam hal pelayanan publik. Begitu pun administrasi di bagian keuangan diupayakan lebih tertib lagi, termasuk sistem pengaturan anggaran di tingkat kecamatan juga harus diperkuat.

Dalam kesempatan yang sama Jokowi juga mengatakan, kunci pengelolaan

Dompet untuk Rahma-Rahmi dari halaman 1 4/9 Khairul via BCA R p 100.123,4/9 Nurul Husnah via BCA R p 100.000,6/9 IK Deni Surya via BCA R p 200.000,7/9 Widias S via BCA R p 400.000,8/9 Yulian S via BCA R p 100.000,8/9 Dodi Hendrawan via BCA R p 100.000,8/9 Hendra Gunawan via BCA R p 100.000,Saldo 11 September 2012 Rp9.031.123,SIAPA MENYUSUL? Perbaikan: Saldo 3 September Rp 6.031.600,- seharusnya Rp 6.731.600,Saldo 7 September Rp 7.081.600,- seharusnya Rp 7.781.600,-

8 SRIWIJAYA POST Rabu, 12 September 2012

Kapal Perang Cina Menuju Senkaku ● Pulau yang Disengketakan dengan Jepang ● Jepang Klaim Membeli Tiga Pulau JAKARTA, SRIPO – Pemerintah Cina dilaporkan mengirim dua kapal perang mereka ke pulau yang disengketakan dengan Jepang, setelah Pemerintah Jepang menyatakan akan membeli pulau tersebut.

Pengiriman kapal ini dilakukan sehari setelah Jepang mengkonfirmasikan rencana untuk membeli kepulauan yang oleh Jepang diberi nama Senkaku sedangkan Cina menyebutnya Diaoyu.

Menurut pemberitaan kantor berita Xinhua, kapalkapal itu sudah berada di perairan dekat Pulau Senkaku. Menurut klaim Pemerintah Cina, pengiriman kapal perang untuk menegaskan kedaulatan negara.

Sementara itu hingga Selasa (11/9), Pemerintah Jepang menyatakan telah menandatangani kontrak pembelian atas tiga pulau dari pemilik sebelumnya.

Pulau-pulau yang

juga disengketakan dengan Taiwan itu, tidak berpenghuni namun kaya akan sumber daya. Sebelumnya pulau-pulau itu dimiliki oleh individual biasa di Jepang.

“Ini tidak akan menimbulkan masalah bagi hubungan Jepang dengan negara-negara lain dan regional. Kami sama sekali tidak berkeinginan untuk bersiteru dengan Cina,” ujar Sekretaris Kabinet Jepang, Osamu Fujimura.

Cina dan Jepang alami kebuntuan diplomatik dalam perebutan kepulauan di Laut Cina Timur. Media negara Cina menyatakan dua kapal patroli dikirim ke wilayah kepulauan yang disengketakan dengan Jepang.

Ketegangan meningkat di antara kedua negara dalam beberapa bulan terakhir menyusul sengketa kepulauan yang terletak di Laut Cina Timur.

Stabilitas Kontrak untuk membeli

kepulauan itu datang dari keluarga Kurihara dan dijadwalkan ditandatangani kemarin.

Senin kemarin, juru bicara pemerintahan Jepang mengatakan mereka mem-

beli kepulauan tersebut untuk mempromosikan manajemen stabilitas dan perdamaian mereka.

Tapi Cina menyatakan rencana pembelian tersebut tidak sah dan memperingat-

kan bahwa hal tersebut bisa mempengaruhi persekutuan diantara kedua negara.

Berdasarkan Pengawasan Marinir Cina—sebuah penegakan hukum maritim Cina—menyusun ren-

Katijan Tepental Delapan Meter ● Kecelakaan Maut di OKU Timur

Ijab Kabul Cukuplah

Yuni Shara SRIPO/SYAHRUL

TEKA-teki perjalanan cinta Yuni Shara-Raffi Ahmad akhirnya mulai terkuak. Ini berkat sikap Yuni Shara yang makin terbuka jujur berbicara soal itu ke media.

Kakak Krisdayanti ini mengakui, dia dan kekasihnya sudah bicara lebih terbuka mengenai hal tersebut.

“Bagi saya ijab kabul saja sudah cukup kalau memang akan menikah. Insya Allah saya sudah ngobrol jauh lagi sama Raffi, mudah-mudahan lebih cepat,” kata pelantun lagu Mengapa Tiada Maaf itu.

Yuni mengaku awalnya ragu untuk kembali menikah ketiga kalinya. Apalagi Raffi berselisih 15 tahun jauh lebih muda darinya.

Namun, dia menyadari bahwa manjalin hubungan tanpa status yang jelas juga bukan hal yang baik.

“Mungkin kemarin dibilang terlalu banyak mikir. Ternyata terlalu banyak menunda juga enggak baik,” ujar biduan bernama asli Wahyu Setianing Budi itu.

Setelah menyadari hal itu, ibu tiga anak ini pun kini mulai berani menentukan rencana pernikahannya.

“Yang pasti lebih cepat dari perkiraan. Kemarin juga sudah ditanya sama orangtuanya Raffi kapan mau menikah? Saya juga sudah salat istiqarah dan membuka hati untuk Raffi,” tutur janda dua anak ini. (tribunnews.com)

cana aksi untuk menjaga kedaulatan dan akan mengambil tindakan seraya menunggu perkembangan situasi, demikian isi laporan singkat Xinhua. (kompas.com/bbc/xinhua)

SRIPO/EVAN HENDRA

LAKALANTAS – Kondisi sepeda motor yang hancur akibat bertabrakan dengan truk yang menyebabkan pengemudinya meninggal dunia. Sementara truk langsung terguling hingga menghadang badan jalan.

MARTAPURA, SRIPO – Warga Desa Negeriratu Baru, Kecamatan Bungamayang, Kabupaten OKU Timur, Senin (10/9) sekitar pukul 21.00 dihebohkan oleh suara benturan keras yang disebabkan oleh kecelakaan lalu lintas antara truk bermuatan mesin pemotong kayu BE 9663 WA yang dikemudikan Rusli (45), dengan sepeda motor Honda Jenis Supra Fit BG 6660 YJ yang dikemudikan Katijan, warga Martapura.

Lekalantas itu terjadi di ruas jalan Martapura-Muaradua, tepatnya di Km-11 Desa Negeritatu Baru.

Katijan meninggal dunia di Tempat Kejadian Perkara (TKP) setelah terpental sekitar delapan meter. Sementara truk langsung

terbalik dan menghadang badan jalan usai menghantam sepeda motor tersebut. Sopir truk yang berhasil selamat langsung diamankan warga sekitar ke rumah kepala desauntuk

menghindari amuk massa.

Sempat terjadi kemacetan selama beberapa jam akibat truk yang terbalik tepat menghadang badan jalan.

Satuan polisi lalu lintas

yang tiba di lokasi beberapa menit kemudian berhasil mengurai kemacetan dengan memindahkan truk yang menutup badan jalan dengan bantuan warga sekitar dan satu unit truk yang menariknya ke pinggir jalan sehingga kemacetan bisa diatasi. Puluhan warga yang berdomisili di sekitar lokasi kejadian terlihat berkumpul untuk menyaksikan kecelakaan lalu lintas tersebut. Beberapa warga juga terlihat memberikan bantuan untuk menyingkirkan truk yang menghadang badan jalan. Hujan yang turun tidak menyurutkan keinginan warga untuk menyaksikan kecelakaan tersebut dari dekat.

Kapolres OKU Timur AKBP Kristiyono Sik Msi melalui Kasat Lantas AKP Menang didampingi KBO Lantas Ipda Fauzi Saleh membenarkan kejadian tersebut. Petugas kata dia, langsung menuju lokasi kejadian setelah mendapat laporan dari warga. “Anggota kita berhasil mengurai kemacetan setelah meminggirkan truk yang menghadang badan jalan dibantu warga sekitar,” katanya. (mg3)

C M Y K

RABU, 12 SEPTEMBER 2012

HALAMAN 9 SRIWIJAYA POST

Ibu-ibu Khawatirkan Harga Beras PALEMBANG, SRIPO –– Meski Idul Fitri 1433 H sudah lama berlalu, harga sebagian besar kebutuhan pokok masih tetap melambung. Salah satunya beras kemasan berbagai merek yang saat ini masih betah di kisaran harga Rp 173 ribu-Rp 175 ribu per karung (isi 20 Kg).

Harga beras diprediksi akan turun akhir Oktober 2012 mendatang, namun hampir dipastikan akan naik kembali pada Desember-Februari saat masuk musim paceklik. Tingginya harga beras premium atau kemasan saat ini menjadi buah bibir di kalangan ibuibu yang tengah berkumpul di sebuah pondokan di kawasan Jl Ariodila IV, Palembang. Rusdiati, salah satunya, mengatakan bahwa harga be-

ras saat ini masih relatif tinggi dibading dua minggu sebelum Hari Raya Idul Fitiri Agustus lalu. Ini tentu saja membebani keuangan rumah tangganya, karena selama ini sudah terbiasa mengkonsumsi beras merek Selancar.

“Setahu saya memang sejak naik setelah lebaran kemarin, harga beras memang tidak turun lagi. Tidak tahu juga apa sebabnya,” ujar Rusdiati saat dibincangi Sripo, Selasa (11/ 9). Menurut dia, sebelum lebaran dia masih sempat membeli beras kemasan isi 20 Kg ini dengan harga Rp 165. Namun tanpa terasa, harga beras terus naik hingga mencapai Rp 5 ribu seperti sekarang ini. Akibatnya, anggaran dapur membengkak dan harus lebih dari biasanya.

“Ya tadinya uang Rp 200 ribu masih sisa Rp 35 ribu, sekarang Cuma Rp 25 ribu.

Hilang Rp 10 ribu z Bersambung ke hal 10

SRIPO/SYAHRUL

PASAR CINDE –– Kondisi bangunan Pasar Tradisional Cinde yang terletak di tengah Kota Palembang, diabadikan dari Gedung Hotel Horison Palembang, Selasa (11/9).

Jangan Gulingkan Periuk Nasi Kami PALEMBANG, SRIPO –– Rencana pemerintah yang ingin merelokasi pasar Cinde akhir 2012 mendatang respon beragam para pedagang. Namun mereka menentangnya jika tempat relokasi belum jelas. Bila tidak ada lokasi tepat untuk re-

Warga Kecewa Air Bersih Terus Macet PALEMBANG, SRIPO –– Untuk kesekian kalinya 1 3 ribu pelanggan a i r bersih d i SRIPO/FIZ K e RAHADIAN camatan Sukarami dan Alang-alang Lebar mengalami kekeringan, lantaran macetnya distribusi PAM ATS dalam jangka waktu cukup lama. Pihak ATS kembali melemparkan kesalahan, bahwa penyebabnya matinya listrik PLN. “Ini sedang menyiapkan masak sebelum anak-anak pulang sekolah, eh leding-

nya mati. Ini sampai sore air belum juga ngalir,” kata Ny Neli, salah seorang warga. Warga lainnya, Sefti mengaku cukup kesal karena setiap kali dengan dalih lantaran pemadaman listrik, PAM ATS selalu tidak bisa menjalankan kewajibannya mendistribusikan air ke pelanggannya.

“Mestinyo ATS pacak menanggulangi, nak dio listriknyo mati, kan mak ini arilah ado genset. Jangan takut rugi minyak. Itu kan risiko dio untuk ngelayani kami sebagai pelanggannyo. Katonyo biso ngelayani 24 jam.

Jadi-jadilah tagihan tiap bulan besak, mestinyo seimbang dengan layanan,” protes Sefti yang kesal karena hingga petang kemarin air tidak kunjung mengalir.

Manager Senior PAM

lokasi, maka dianggap sama saja mematikan pencarian mereka.

“Jangan gulingkan periuk nasi kami, kalau mau dibangun silahkan. Tapi kami mau dipindah ke mana. Tolong pikirkan nasib kami, siapa yang memberi makan anak istri saya jika tidak jualan,” ucap Anwar, pedagang kerupuk di Pasar Cinde, Selasa (11/9). Pria kela-

hiran Palembang ini mengaku hingga saat ini belum mendapat kabar apapun.

Dia bersama pedagang lainnya siap menggelar pertemuan untuk menindaklanjuti rencana pemerintah.

“Kita tuntut kejelasan nasib kami, mau dibawa kemana. Kami hampir 10 tahun dagang di sini,” ucap Anwar. Senada diungkapkan Ratnawati, pedagang

● Primkopau Remajakan Armada PALEMBANG, SRIPO –– Manajemen Taksi Primkopau (Koperasi TNI Angkatan Udara Palembang) menyatakan siap bersaing memberikan pelayanan jasa transportasi di Kota Palembang, khususnya Bandara International SMB II. Salah satu upaya yang dila-

kukan melaunching 10 dari 30 unit peremajaan taksinya, dan bila ada sopir yang nakal akan dipecat.

“Dengan sepuluh unit yang baru ini, kita sudah briefing para driver untuk meningkatkan SOP layanan. Dari segi pelayanan kita berusaha maksimal. Ha-

rapan ke depan taksi di Palembang bisa bersaing sehat. Sehingga tak ada lagi kesannya ada taksi murah dan taksi mahal. Sekarang sudah disepakati soal argo dari DPC Organda Palembang dan para operator taksi,” ungkap Kepala Primkopau Palembang, Kapten Kal Adriansyah didampingi Ka Unit Taksi Primkopau Palembang.

Lettu Kal Anggie Adrianto dan Manajer Operasional Andreas saat melaunching 10 unit peremajaan Taksi Primkopau di Lanud Palembang, Selasa (11/9).

Dijelaskan Adriansyah, ada sebanyak 30 unit taksi Primkopau yang mendapat dukungan bantuan uang DP dari Walikota Palembang untuk program peremajaan taksi guna bisa bersaing secara sehat. “Total yang harus diremajakan dibantu DP dari Walikota ada 30 unit. DP itu sendiri besarnya Rp 15 juta per unit. Sekarang ini untuk z Bersambung ke hal 10

Produk : Blackberry Curve 8530 harga 999 ribu, GRATIS BIS (Blackberry Internet Service) 30 hari. Bisa langsung aktif BBMan dan Social Networking. Spesifikasi: Garansi 2 tahun, Kamera 2MP, MP3 Player, WiFi, Bluetooth.

Serbu Modem Murah

z Bersambung ke hal 10

lagi tempatnya di mana. Di sini langganan saya sudah banyak,” ucap ibu dua anak ini yang mengaku per hari bisa menjual lebih dari 1000an pempek. Jika ditotal per hari bisa menghabiskan terigu hingga 130an kilogram. Makanya mendapati rencana ini, dia kaget. “Untung pempek lumayan juga, z Bersambung ke hal 10

Sopir Taksi Nakal Dipecat Bidan Desa Gaul

z Bersambung ke hal 10

PALEMBANG,SRIPO –– Sambil jalan-jalan ke mall, lalu melihat promo produk murah dan langsung beli. Aktivitas inilah yang dilakukan pengunjung usai membaca promo modem murah yang ditawarkan Smartfren di bazar ponsel Palembang Square.

“Tidak sengaja juga, berhubung modemnya murah. Cuma Rp 100 ribu langsung beli,” ucap Anita, pengunjung sambil memperlihatkan modem yang baru dibelinya. Anita mengaku antri sekitar 20 menit, lantaran pengunjung ramai. Rata-rata yang dibeli sama, yakni paket ponsel dan modem dengan harga murah, Rp 100 ribu.

“Kalau boleh dibilang ini yang paling

pempek di Pasar Cinde. Dia kaget membaca berita sripo kemarin tentang rencana relokasi dan renovasi pasar tradisional itu. Dia bingung jika ini benar, harus pindah ke mana, apalagi harus kehilangan banyak langganan dan mencari tempat baru yang belum jelas potensi pasarnya seperti apa.

“Bingung mau pindah ke mana. Tidak ada bayangan

Andromax Tab 7.0 harga 1.488 ribu, GRATIS 2GB internetan. Speksifikasi: Android 4.0 Ice Cream Sandwich, Layar 7inch, Processor 1Ghz cortex ARM A8, Dual Camera 2MP.

SRIPO/DEWI HANDAYANI

DOWNLOAD –– Beberapa pengunjung langsung melakukan upload data usai membeli modem smartfren di bazar ponsel lantai dasar Palembang Square. Foto diambil Selasa (11/9) kemarin.

Andromax 3.5Inch harga 888 ribu, GRATIS 500 MB Internetan.

Speksifikasi: Android 4.0 Ice Cream Sandwich, Prosessor 800 MHz Qualcomm Processor, Layar 3.5inch TFT LED, Kamera 3MP, bisa jadi WiFi Hotspot

MENJADI salah satu pemenang kategori sebagai Gadis Favorit dalam ajang pemilihan Bujang Gadis Sumsel (BGS) 2012, tak terbayangkan bagi darah manis satu ini. Terbukti Henny Yunidar, seorang bidan desa asal Kabupaten OKU Selatan, merupakan orang yang gaul dan memiliki pertemanan yang luas.

“Teman-teman dan sanak keluarga semuanya dihubungi untuk diminta dukungannya, alhamdulillah saya terpilih sebagai Gadis Favorit.

Saya sangat bersyukur dan terima kasih kepada semuanya atas dukungannya,” ujar Henny yang berugas sebagai bidan desa di Puskesmas Muaradua, OKU Selatan, Selasa (11/9).

Gadis cantik kelahiran Desa Saung Naga Kecamatan Buay Sunjung Kabupaten OKU Selatan, 4 Juni 1990 ini, dinobatkan sebagai Gadis Favorit BGS 2012 bersama Bujang Favorit Robin Har asal Kabupaten Pagaralam, berdasarkan hasil voting pilihan masyarakat Sumsel dan polling SMS tertinggi. Dara manis yang tercatat sebagai alumni dari Akademi Kebidanan (Akbid) Panca Bhakti Bandar Lampung 2011, dikenal supel z Bersambung ke hal 10

Henny Yunidar

SRIPO/SYAHRUL

10

SRIWIJAYA POST Rabu, 12 September 2012

Ibu-ibu Khawatirkan...

■

dari halaman 9

dong, padahal lumayan buat beli sabun,” katanya. Rusdiati, tentu hanya satu di antara banyak ibu rumah tangga yang memahami tahu kondisi ini. Terlepas dari bagaimana cara mereka menyikapinya, faktanya beras premium memang terlanjur naik dan tidak mudah untuk turun kembali dalam situasi panen yang tidak maksimal saat ini. Beruntung, khusus beras iliran masih dijual dengan harga Rp 7.500/Kg. Dengan demikian, setidaknya masyarakat Palembang tidak perlu khawatir tidak makan nasi.

Panen tak Maksimal Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan Dalam Negeri di Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Kota Palembang, Yustianus menjelaskan, mulanya pihaknya mengira kenaikan harga beras ini dipengaruhi pelarangan angkutan barang masuk kota pada H-7 dan H+7 Idul Fitri lalu. Namun belakangan, pengaruh itu

Jangan Gulingkan Periuk Nasi...

■

dari halaman 9

alhamdulillah laris nian disini. Makanya kalau mau pindah, bingung,” katanya

Warga Kecewa Air Bersih Terus Macet ■

dari halaman 9

ATS (Adhya Tirta Sriwijaya), Rahadian yang dikonfirmasi kembali menyampaikan permohonan maaf atas macetnya distribusi aliran leding ke 13 ribu pelanggannya. “Kami hanya ingin menyampaikan permintaan maaf kepada para pe-

Serbu Modem Murah ■

dari halaman 9

murah, makanya kami beli.

Mudah-mudahan aksesnya juga cepat,” kata Anita kembali.

Sementara Rena, Publik Relation Smartfren mengatakan hampir semua produk Smartfren tersedia di area pameran, mulai dari Smartphone Blackberry, Android hingga ke Tablet, Data beru-

Bidan Desa Gaul ■

dari halaman 9

atau pandai bergaul dengan siapa pun baik kalangan tua maupun muda.

Selain sebagai seorang

tidak terlalu signifikan. Justru yang lebih dominan adalah disebabkan kurang maksimalnya musim panen di beberapa daerah penghasil seperti Jalur (Banyuasin), OKU, dan lainnya.

Namun mengingat akhir September dan Oktober mendatang masih ada panen di beberapa daerah, pihaknya yakin harga beras premium akan kembali turun di level Rp 165 ribu-Rp 170 ribu per karung (isi 20 Kg). Namun itu tidak akan berlangsung lama, sebab Desember ada kemungkinan harga beras kembali naik menyusul akhir musim panen secara keseluruhan alias paceklik hingga Maret mendatang 2013 mendatang. “Mudah-mudahan dalam waktu dekat harga beras premium bakal turun. Tapi sepertinya tidak akan lama, sebab Desember kemungkinan naik lagi sampai akhirnya normal pada Maret 2013,” jelasnya.

Disinggung mengenai stok beras, Yustianus menjamin Palembang aman dan tidak akan kekurangan.

Sebab, berdasarkan pantauan tim Disperindag di lapangan, ketersediaan beras di agen-agen atau di masyarakat masih mencapai 20

ribu ton. Jumlah ini belum ditambah stok beras yang ada di bulog. Namun jika dalam waktu dekat ternyata harga beras iliran terpaksa naik menjadi Rp 8 ribu/Kg, pihaknya siap menggelar operasi pasar. “Insya Allah aman kalau soal stok. Akhir Agustus lalu, stok di bulok masih sekitar 40 ribuan ton,” kata Yustianus.

Ia menambahkan, secara keseluruhan kebutuhan pokok sehari-hari masih pada posisi kenaikan semula.

Untuk gula saat ini tercatat Rp 13 ribu/Kg, minyak goreng Rp 11 ribu- Rp 13 ribu/ liter (curah dan kemasan), dan telur Rp 14.500/Kg. Namun di sisi lain pihaknya cukup terkejut dengan spekulasi pasar khusus cabai yang mengalami penurunan drastis di tengah musim kemarau seperti saat ini. Jika sebelumnya harga cabai masih di kisaran Rp 25 ribuRp 30 ribu/Kg, saat ini turun menjadi Rp 12 ribu-Rp 15 ribu/Kg. “Kami sendiri cukup terkejut ya. Biasanya kalau musim kemarau harga cabai cenderung tinggi. Tapi ini sebaliknya. Kita masih mencari tahu apa yang mempengaruhi harga cabai ini,” ujarnya. (mg1)

lagi.

Ternyata hampir semua pedagang mengaku tidak tahu sama sekali tentang rencana relokasi. Justu ketika ditanya banyak yang kaget. Mereka beramai-ramai langsung mendatangi kepala Pasar Cinde untuk minta penjelasan. Namun sayang, orang yang dicari justru tidak berada di tempat.

“Kami pagi tadi nemui bapak kepala pasar, tapi tidak ada. Kami mau minta ketegasan, kami mau relokasi ke mana,” ucap Amran, salah satu pedagang. Pedagang berencana meminta penegasan dari pihak pasar. “Katanya akhir tahun ini, berarti tidak lama lagi.

Makanya kami mau minta ketegasan,” katanya. (why)

langgan atas ketidaklancaran suplai air akhir-akhir ini, karena adanya gangguan PLN. Untuk hari ini kita tidak ngalir karena PLN di Gandus (intake sumber air baku PAM ATS) mati dari jam 10.30 tadi. Pusing saya kalau tiap hari PLN mati terus, katanya nggak akan ada pemadaman,” ungkap Rahadian balik mengeluh.

Meski belum bisa merekap berapa kali tidak mengalirnya distribusi air lantaran pemadaman listrik, namun Rahadian lebih menyesalkan jika terjadi pema-

daman listrik cukup lama di Gandus. “Yang saya tahu, mulai dari hari minggu siang di Talangkelapa dan Gandus mati sekitar empat jam. Kemarin, Senin (10/9/ 2012) di Gandus. Nah sekarang di Gandus lagi. Kalau yang di Talangkelapa mati tidak masalah,” katanya.

Untuk kemarin persediaan air di reservoir habis sejak jam 11.30, karena sudah terdistribusikan semua.

“Ini juga telepon dari pelanggan sudah krang-kring nanyain terus,” jelas Rahadian. (fiz)

pa Modem dan Hape Modem, Handphone Dual On GSM CDMA hingga Handphone dengan harga 99 ribu.

Disamping itu, lanjut dia, nelpon sesama Smartfren seluruh Indonesia gratis 24 jam. “Cukup isi ulang 5 ribu gratis 5 hari nelpon, 50 ribu gratis 50 hari, 100 ribu gratis 100 hari 24 jam tanpa batas waktu,” kata Rena.

Harga yang terjangkau inilah yang membuat pengunjung ramai ke standnya. Pihaknya juga memberikan hadiah. Setiap pembelian produk handset

bundling (Smartphone/ HP/Modem) berhak mendapatkan 1 buah dompet gadget menarik tanpa diundi. “Tunggu apa lagi buruan ke Stand Smartfren dapatkan berbagai produk dengan harga terjangkau dan souvenir menarik. Tersedia juga cicilan 0 persen selama 12 bulan berlaku untuk pemegang kartu kredit BCA/Mandiri hanya untuk Produk AndroMaxTab. Smartfren Anti Lelet!

Nelpon Sepuasnya, Internetan Pasti Ngebut,” katanya berpromosi. (why)

bidan desa yang masih berstatus honorer, Henny juga merupakan penari yang menguasai tarian-tarian daerah asal OKU Selatan.

Jadi tak heran, jika sewaktu tampil sebagai penari di luar daerah OKU Selatan, Henny yang juga sebagai

Gadis OKU Selatan 2012 ini temannya selalu bertambah banyak. “Pastinya saya ingin memberikan yang terbaik bagi OKU Selatan,” ujar anak kedua dari lima bersaudara pasangan Yanto Somad dan Sudarlianti. (welly hadinata)

Perawat Latihan Gawat Darurat

Pelatihan PPGD, Mengasah Kemampuan

PALEMBANG, SRIPO –– Sebanyak 97 calon perawat Akademi Perawat (Akper) Kesdam II/Sriwijaya akan mengikuti Pelatihan Penanggulangan Penderita Gawat Darurat (PPGD) di Mini Hospital Akper Kesdam II/Swj, 11-16 September mendatang.

Perawat ayng mengikuti ini akan ditempah kemampuan dan pengetahuannya dalam melakukan tindakan yang cepat dan tepat saat harus menangani pasien yang gawat darurat. Pasien gawat darurat yang harus mendapat penanganan yang cepat dan tepat dari perawat ini seperti korban kecelakaan lalu lintas, banjir, kebakaran, korban bencana alam dan insiden lainnya.

“Semua perawat lulusan Akper Kesdam II/Swj harus mengetahui apa yang harus dilakukannya bila mendapatkan pasien dengan kegawatan seperti itu,” kata Kepala Kesdam II/Swj dr Toni Siguntang, SpTHT MARS, Selasa (11/9).

Dikatakan, memang profesi perawat saat ini lebih sering akan kontak dengan pasien gawat darurat. Kematian karena lambat penanganan menjadi hal yang dipehitungkan Akper Kesdam II/Swj sehingga digelar PPGD. “Perawat harus dapat menekan resiko kematian dari perawatan gawat darurat tadi,” ungkapnya lagi.

Perawat dengan kemampuan seperti ini kan menja-

di perawat handal dan berguna bagi masyarakat, khususnya mereka yang memerlukan pertolongan kesehatan. Sementara bagi perawatnya sendiri, perawat yang menguasai pengetahuan PPGD maka dapat menjadi modal bagi dirinya bersaing dengan perawat lainnya.

Ditempat yang sama Ketua Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Sumsel Dr Drs H A Djauhari, MM usai membuka Pelatihan PPGD menambahkan, saat ini persaingan perawat semakin ketat. Hanya perawat yang memiliki skill yang dapat bertahan dan menembus ketatnya persaingan. Meskipun pada prinsipnya tempat bekerja

dari perawat terus bertambah. Namun perawat juga ikut bertambah, sehingga persaingan terus ada.

“Jadi kita tidak boleh kalah dengan perawat luar, sebut saja seperti RS Siloboan, perawat kita harus punya kemampuan untuk dapat bersaing dengan perawat lain yang mungkin tertarik mengabdi disana juga,” bebernya Pelatihan PPGD menjadi salah satu cara menambah nilai jual dari perawat lulusan Akper Kesdam II/Swj. Ditambah dengan pendidikan yang super disiplin tentu akan menjadikan nilai tambah bila perawat Akper Kesdam II/Swj jauh lebih baik ketimbang perawat lainnya. (mg2)

Parkir Paralel Segera Diujicobakan

yang lama. Jumlahnya ada 40 unit. Tapi sebenarnya kuota Primkopau ada 50 unit. Mudah-mudahan dengan pengembangan Bandara International SMB II, ini akan terpenuhi,” jelas pria asal Makassar, Sulsel.

Selama ini taksi Primkopau menggunakan jenis kendaraan Hyundai Accent, dengan peremajaan yang baru ini beralih ke jenis sedan KIA Rio. Prim-

kopau lebih konsen melayani penumpangan angkutan dari dan keluar bandara. “Kalau yang di kota lebih banyak Bluebird dan Kotas, walaupun tetap kita melayani di kota tapi kita konsen di bandara. Karena kalau kita seluruh taksi Primkopau seluruh masuk bandara,” ujarnya.

Untuk standara argo, Primkopau mengikuti aturan Dishub dengan te-

lah ditera dan disegel oleh Meteorologi Diserindag Sumsel. Berdasarkan SK DPC Organda Palembang Nomor: Skep 020/K/ DPC-OGD/V/2012 mengikuti aturan argo untuk flag fall/buka pintu/ awal Rp 7.000. Lalu tarif dasar per KM Rp 4.000. Tarif waktu tunggu per jam Rp 4.000. Sedangkan tarif angkutan taksi untuk pembayaran minimum berdasarkan jarak tempuh kurang dari 4 KM sebesar Rp 20.000.

“Apabila ada komplain silahkan hubungi 07117080991. Driver kita ada 47 sudah ada sertifikat pengemudi dengan mengikuti SPAU yang dilaksanakan Dishub Palembang dan Dishub Sumsel. Kalau ada yang melanggar bisa dikenakan sanksi inter.

Kalau tidak bisa dibina, diskor, bisa dipecat. Kita himbau juga masyarakat supaya mengikuti aturan argo,” seru Adriansya.

Sementara beberapa perwakilan driver meyakinkan bahwa mereka siap memberikan pelayanan yang baik kepada penumpang taksi Primkopau.

“Kalau soal argo, penumpang itu sudah tahu berapa bakal bayar dengan jarak itu. Dak mungkin mereka mau di atas argo,” ujar Romli dan Vhian. (fiz)

■

dari halaman 9

tahap I ada 10 unit ini. Nanti bulan depan tahap II ada 20 unit lagi. Saat ini taksi Primkopau ada 10 unit yang baru dan 30 unit

SRIPO/ABDUL HAFIZ

Manajemen Primkopau memeriksa 10 unit taksi peremajaan bantuan Walikota Palembang.

SRIWIJAYA POST Rabu, 12 September 2012

11

Baliho Cawako Dibongkar Paksa LUBUKLINGGAU, SRIPO – Ratusan alat peraga berupa baliho milik pasangan calon Walikota/Wakil walikota Lubuklinggau diturunkan paksa oleh Panitia Pengawas Pemilukada (Panwaslukada). Penurunan baliho tersebut dilakukan karena tim kampanye masing-masing pasangan calon tak juga menurunkan alat peraga tersebut, sesuai imbauan Panwas.

“Sebelum memasuki masa kampanye, kita imbau kepada seluruh pasangan calon agar menurunkan alat peraga masing-masing.

Tapi, kita lihat masih banyak alat peraga yang terpasang, maka kita tertibkan, terutama yang terpasang di jalan protokol, mu-

lai Simpang RCA sampai Tanjungraya, Simpangperiuk dan Lubuktanjung” tegas Hamidah, Ketua Panwas Lubuklinggau, Selasa (11/9).

Dikatakan, penertiban tak hanya dilakukan terhadap alat peraga pasangan calon yang terpasang di jalan protokol saja, tapi juga alat peraga di gang-gang dalam kota dan permukiman penduduk.

Untuk itu kata Hamidah, pihaknya akan menginstruksikan kepada Panwas kecamatan (Panwascam) agar melakukan penertiban alat peraga di wilayah masing-masing. “Jika Panwascam memerlukan bantuan berupa kendaraan operasional untuk pener-

Eddy Yusuf Siap Berbagi DALAM berbagai kesempatan, Wakil Gubernur Sumsel H Eddy Yusuf kerap menyampaikan obsesinya untuk mencalonkan diri sebagai Gubernur Sumsel pada Pilkada 2013 mendatang. Menurut dia ini dilatarbelakangi rasa kepedulian terhadap tanah kelahiran, disamping mempertimbangkan harapan dan keinginan masyarakat yang menghendakinya untuk maju.

Lantas bagaimana obsesi dan visi misi mantan Bupati OKU ini? Dibincangi Sripo, saat SRIPO/STS menggelar halal bihalal di rumah dinasnya beberapa waktu lalu, Eddy menyampaikan keteEddy Yusuf guhan hati dan keseriusannya untuk merebut kursi Sumsel 1. Ia bahkan mengaku sudah mempersiapkan segala sesuatu yang dibutuhkan, termasuk kendaraan politik dan calon wakil yang akan mendampinginya kelak.

“Saat ini belum ada pasangan yang resmi, semua masih saling menjajaki.

Begitu juga dengan saya. Meski sudah ada calon pasangan dan juga kendaraan politik, saya belum bisa buka sekarang. Nanti saja, kalau sudah saatnya,” ujar Eddy yang menegaskan kembali kepada wartawan saat menghadiri HUT RRI Palembang, Selasa (11/9).

Mengenai calon wakil, Eddy mengaku tidak memiliki kriteria khusus.

Namun ia berharap bisa berdampingan dengan calon yang lebih muda dan kalau bisa lebih pintar dan cerdas darinya. Mengapa demikian? Menurut Eddy, dalam kamus pribadinya tidak ada istilah wakil. Jika nantinya ia terpilih, hanya akan ada Gubernur Sumsel 1 dan Gubernur Sumsel 2. Itu artinya, pasangan kepala daerah memiliki tanggung jawab dan kebijakan yang seimbang dan satu sama lain saling berkerjasama dan saling membutuhkan. (eko)

tiban, akan kita siapkan” katanya.

Dilanjutkan, penertiban tak hanya dilakukan terhadap alat peraga berupa baliho atau alat peraga tak bergerak saja, tapi juga terhadap alat peraga yang ditempelkan di kendaraan.

Namun, pihaknya menekankan penertiban secara persuasif, dan mengimbau kepada pemilik kendaraan yang ditempelkan stiker pasangan calon walikota/ wakil walikota tertentu.

“Untuk kendaraan, jika tak ingin dilepas stikernya, kami sarankan agar dikandangkan saja. Kita melihat kadang tim kampanye itu kurang mengerti apa yang mereka langgar, maka kita jelaskan” katanya. (zie)

RATUSAN alat peraga milik pasangan calon walikota/ wakil walikota Lubuklinggau bertumpuk di halaman sekretariat Panwaslu usai diturunkan paksa oleh Panwaslu.

SRIPO/ZIE

Endik Mewakili Golongan Muda lBalon W awako Palembang Wawako PALEMBANG, SRIPO – DPC Partai Demokrat Kota Palembang secara resmi membuka pendaftaran bakal calon (balon) walikota dan wakil walikota untuk Pilkada 2013 mendatang. Hingga kemarin tercatat delapan balon yang mendaftar. Termasuk Ketua KNPI Palembang Muchendi Mahzareki yang mengambil formulir Wawako, sekaligus menjadi balon termuda saat ini dengan usia 26 tahun.

Keputusan Muchendi atau akrap disapa Endik untuk maju dalam Pilkada Palembang tahun depan dilatarbelakangi kepedulian dan tantangan generasi muda.

“Saya sangat tertantang ketika banyak kawan-kawan dari berbagai organisasi menginginkan saya maju.

Saya siap dengan segala kemampuan yang adam” ujar Endik saat dibincangi

Sripo, Selasa (11/9).

Ditanya mengapa mengambil formulir Wawako Palembang, Endik menjelaskan, meskipun dirinya punya keinginan dan kemampuan menjalankan program pembangunan, tapi dirinya masih membutuhkan pengalaman.

Ia pun berharap dapat mendampingi sosok calon Walikota Palembang yang memiliki pengalaman baik di pemerintahan, dan terpenting

Balonwako Demokrat: 1. Sarjan Taher 2. Romi Herton 3. Sarimuda Balon Wawako: 1. Hj Misliha 2. Husyam 3. Harnojoyo 4. Adi Rasyidi 5. Muchendi satu visi dan misi sesuai harapan masyarakat, khususnya kaum muda. (mg1/rel)

Ridho Tetap Ambil Formulir PRABUMULIH, SRIPO – Meskipun beberapa waktu telah mendapat pernyataan tegas dari Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) partai Golongan Karya (Golkar) Sumsel Ir H Alex Noerdin sebagai bakal calon walikota yang akan diusung Golkar, Ir Ridho Yahya tetap melakukan pengambilan formulir sebagai calon walikota di kantor partai yang dipimpinnya tersebut.

“Memang benar pak Alex mengatakan akan mendukung saya sebagai bakal calon walikota, tetapi perlu diketahui jika beliau juga mengatakan akan memberikan dukungan dan tinggal mekanismenya lagi yang perlu dipenuhi,” ujar Ridho Yahya kepada sejumlah wartawan, Selasa (11/9).

Untuk itu menurut pria yang juga menjabat Wakil Walikota Prabumulih ini, dirinya mendaftar di partai Golkar demi menjalankan mekanisme partai. Sehingga nantinya tidak ada lagi kesalahan yang tidak dikerjakan. “Tinggal mekanismenya lagi, saya mendaftar ini demi menjalani mekanisme partai yang ada,” bebernya. (Eds)

Tiga Balon Independen Pagaralam PAGARALAM, SRIPO – Sebanyak tiga pasang Bakal Calon (Balon) Walikota dan Wakil Walikota Pagaralam yang akan maju dari jalur perorangan alias independent sudah menyarahkan berkas persyaratan untuk bisa maju di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Pagaralam 2013 mendatang.

Ketiga balon tersebut sudah menyerahkan syarat dan berkas dukungannya ke KPUD Kota Pagaralam. Tiga pasangan bakal calon yang sudah mendaftar yaitu, H A Fachri berpaSRIPO/MG16 sangan dengan Dwikora SasUbaidillah Zuhri tranegara, H Arudji Kartawinata dengan Ir Rasyidi dan Hj Rita Lismiati berpasanagn dengan Ir Taba Iskandar.

Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kota Pagaralam, Ubaidillah Zukhri mengatakan, pasangan Balon Wako dan Wawako Pemilukada Kota Pagaralam dari Jalur Independent telah menyerahkan berkas dukungan ke KPUD Kota Pagaralam.

“Setelah dilakukan pengecekan kelengkapan berkas, pasangan Fachri dan Dwikora Sastranegara telah mencukupi syarat. Jumlah dukungan yang diberikan sebanyak 14.961 orang. Ini artinya telah memenuhi ketentuan yang ditetapkan KPU, sebanyak 9.704 orang,” ujarnya. Pasangan H Arudji Kartawinata berpasangan dengan Ir Rasyidi Burhanan memiliki dukungan resmi sebanyak 10.847. Sedangkan Hj Rita Lismiati yang berpasangan dengan Ir Taba didukung sebanyak 10.824 pendukung. (mg16)

12

SRIWIJAYA POST Rabu, 12 September 2012

Baguskuning Objek Wisata Unik

DOK.SRIPO

SRIPO/MG2

Suasana kawasan Baguskuning Plaju.

lButuh Sentuhan Pemerintah PALEMBANG, SRIPO – Kompleks pemakaman Ratu Baguskuning terletak di kawasan Plaju, persisnya di belakang stadion Patra Jaya Pertamina memiliki nilai sejarah yang unik, sehingga laku dijual sebagai objek wisata. Hanya saja, pemerintah belum dapat menyentuhnya karena masih dalam “kekuasaan” Pertamina.

Pemandangan unik terlihat dari aktivitas monyetmonyet di sekitar makam yang bergelanyut di atas pohon-pohon bambu.

Jumlahnya cukup banyak.

Beberapa warga yang datang bersama keluarga ada juga yang sekedar memberi makan monyet ini dengan pisang. Monyet-monyet ini terlihat jinak ketika menggerubungi warga yang memberi makanan.

Meski di luar pagar terhampar tanah luas yang hijau, tetapi monyet lebih tertarik untuk berada di dalam sekitaran makam yang dikelilingi pagar.

Menurut legenda, siluman kera dikalahkan Ratu Baguskuning dalam sebuah pertarungan. Karena kekalahannya, maka siluman bersumpah anak keturunannya akan mengawal dan menjaga Ratu Baguskuning sepanjang masa.

Di dalam kompleks pemakaman terdapat kubah berwarna kuning, kubah tanda makam Ratu Baguskuning. Sampai saat ini makam Ratu Baguskuning masih dikeramatkan. Ratu Baguskuning dipercaya sebagai penyambung risalah

13 Makam di Komplek Bagus Kuning lPenghulu Gede lDatuk Buyung lKuncung Mas lPanglima Bisu lPanglima Semut lPanglima Api lSyech Ali Akbar l Syech Maulana Malik Ibrahim lBujang Juaro lPutri Kembang Dadar lPutri Rambut Selako lSyech Usman, lSyech Idrus. nabi melalui para wali untuk menyebarkan agama Islam di kawasan Batang Hari Sembilan pada abad ke-16. Kawasan itu merupakan wilayah kekuasaannya. Bahkan menurut legenda masyarakat sekitar, Ratu Baguskuning hingga akhir hayatnya tidak pernah menikah dan tidak pernah mengalami menstruasi (selalu suci). Selain makamnya yang keramat, kera-kera itu pun juga keramat. Tidak ada satu pun yang berani mengganggu kera-kera tersebut.

Di antara puluhan kera itu, ada seekor kera besar yang menjadi ketua dari kumpulan kera di kawasan itu, biasa disebut dengan Kondor.

Kawasan Baguskuning merupakan salah satu tempat indah dan lestari. Ini merupakan salah satu objek wisata di Palembang.

Kawasan yang dikelilingi perumahan PT Pertamina Gol 4 dan 5, dan dikelilingi apangan Sepak Bola.

Tak begitu sulit mencari makam Ratu Baguskuning Ma’a Ahluh Wa’ Shohabuh di kawasan Plaju. Masuk dari lapangan sepakbola Patra Jaya Plaju, di bagian belakang sebelah kanan, kawasan makam sudah terlihat.

Pantauan sripo, ada beberapa orang tampak menunggu di luar untuk bisa masuk ke dalam makam Ratu Baguskuning.

Sementara M Nasir, sang juru kunci atau penjaga makam Ratu Baguskuning mengatakan, monyet yang ada di makam memang merupakan peliharaan

Ratu Baguskuning.

“Kehadiran monyetmonyet ini ibarat penyegar.

Selain ziarah, banyak warga datang bersama anak cucu sekedar melihat dan memberi makan monyetmonyet ini,” katanya.

Keturunan Ali Ratu Baguskuning sendiri diceritakan M Nasir, hidup pada awal hingga pertengahan abad ke-16. Ratu Baguskuning sendiri merupakan gelar. Namanya Putri Mulia Syarifah Mahani.

Ia keturunan Syaidi Syech Zain Al-Abid Yaman (Syech Zainal Abidin Madinah RA Putra Syaidina Husain RA Putra Syaidina Ali Karamullah Wajha dengan istri pertama Siti Fati-

mah Az Zahro binti Muhammad SAW).

Semasa hidupnya Ratu Baguskuning masuk ke dalam jajaran Pendekar Tujuh Penjaga Laut. Sedangkan para monyet-monyet yang kini menjaga makamnya menurut Nasir merupakan laskar perang Ratu Baguskuning.

Pada saat berkuasa, Ratu Baguskuning mengontrol daerah kekuasaanya di kawasan Baguskuning, Plaju.

Ketika berpulang ke Rahmatullah, Ratu Baguskuning pun di makamkan di kawasan Baguskuning yang diambil dari namanya.

Hingga kini, banyak masyarakat yang datang berziarah karena Allah SWT ke makam tersebut. (mg2)

Toni Panggarbesi Kepala Dinas Periwisata dan Budaya Sumsel

Sarat Nilai Budaya

Toni Panggarbesi

KAWASAN Makam Ratu Baguskuning di Plaju, termasuk objek wisata yang unit dan memiliki cerita yang sarat dengan nilai budaya dan ada kaitannya dengan Kerajaan Sriwijaya dan Kesultanan Palembang Darussalam. Dikatakan unik, di kawasan itu banyak ditemui kera-kera yang komunitasnya tidak pernah punah dan bersahabat dengan warga sekitar, disisi lain berada dalam kota. Hanya saja, pemerintah belum bisa secara optimal mengembangkan objek wisata ini karena status lahannya masih berada di otoritas Pertamina. Kalau Dinas Pariwisata Palembang bisa mengembangkannya, Pemprov Sumsel akan memberikan support. Bagaimanapun, Makam Ratu Bagus Kuning dan bala tentara keranya itu sangat unik dan mengundang daya tarik sendiri. Bisa jadi, SRIPO/SDW tidak semua warga Sumsel, dan mungkin saja lebih-lebih warga Palembang. (sin)

KAWASAN Baguskuning sarat dengan nilai sejarah, dengan legenda pasukan kera dan cerita tokoh wanita Ratu Baguskuning. Sayangnya, kawasan ini belum dikembangkan secara optimal jadi objek wisata di Palembang lantaran kawasan ini dikuasai PT Pertamina sebagai pemilik aset. Apa komentar facebooker...?

Peran Pemerintah mana?

Aidil Alamsyah Hamid La telambat kalu nak diaguki. Kabarnyo kawasan ini nak dijadike trans studio cak di bandung n makassar Andika Kh Seharusnya ada pembicran dlu dg pihak pertamina mengenai aset sejarah it.Dan dr phak trkait untk meloby pertmina.Sayang it nilai sejarh bt kota palembng...Kapan lg pertamina mau peduli dgn sejarah. BRAVO SRIPO Bharata Danujingga Kawasan itu sudah di kembangkan oleh pertamina menjadi tempat penampungan batubara..,bagus juga di jadikan taman wisata batubara...

Devi Iskandar kalo ada kerjasama kenapa tidak......sebelum terlambat...sehingga kera2nya tdk kelaparan dan berkeliarann..sampai kepemukiman.... saat ini banyak kera2 tsbt yg jalan di luar kawsan bagus kuning,walau tdk mengganggu namun banyak masyarakat yg was..wass.....hheheheh Conks Ikliludin Aras Peran Pemerintah mana? tugas BP3 ada tidak? sejarah banyak, tapi itu hanyalah catatan saja, untuk sebuah karya semata, buti penghargaan dan penjagaanya tidak ada ..

Ramaro Limo Koment aku.. Men tiap masuk ke patrajaya bagus kuning itu bayar! Jadikan ado dana masukan untuk melestarikan ataupun untuk meperbagusi kawasan daerah patrajaya bagus kuning! Nah men lah sudah tebangun inprastruktur disna kan kita juga yang merasakan keindahan kawasan disana...

Willy Kempes bagi hasil dan biarkan pihak pertamina yg mengelola..pasti berkembang dgn pesat taman wisatanya,walaupun sedikit terlambat

SRIWIJAYA POST Rabu, 12 Sebtember 2012

SRIPO/STS

SERAHKAN HADIAH — Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Sumsel Hj Suzanna Eddy Yusuf menyerahkan hadiah kepada juara Posyandu Peduli Tumbuh-Aktif-Tanggap (TAT) se Sumsel, di Gedung PKK Sumsel, Selasa (11/9).

Posyandu anggrek Raih Juara ARIVAI --Wakil Ketua Tim Penggerak PKK (Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga) Sumsel Hj Suzanna Eddy Yusuf, Selasa (11/8) menyerahkan trofi dan hadiah uang tunai kepada Posyandu Anggrek, Ogan Komering Ilir (OKI) dan Sri Riwayati sebagai kader Posyandu Peduli Tumbuh-Aktif-Tanggap (TAT) se Sumsel yang digelar di Gedung PKK Sumsel.

Kontes ini merupakan rangkaian kegiatan gerakan Posyandu Peduli TAT 2012 yang dilaksanakan Penggerak PKK dan Nestle Dancow Batita. “Tujuan acara ini untuk meningkatkan kinerja kader Posyandu dan pengetahuan terhadap tumbuh kembang anak sehingga dapat memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat,” katanya.

Posyandu TAT Sumsel ini diikuti 16 Posyandu dan 16 Kader terbaik se Sumsel. Penjurian dilakukan dewan juri beranggotakan Tim Penggerak PKK Sumsel, Dinkes Sumsel dan Nestle Indonesia sebagai pendukung kegiatan.

Penilaian dilakukan berdasarkan rencana aksi pengembangan Posyandu Peduli Tumbuh Aktif Tanggap yang harus sesuai dengan situasi, kondisi serta kemampuan kader Posyandu dan petugas kesehatan, serta penerapan metode dan teknik asih-asah-asuh dalam penyelenggaraan layanan sebagai hasil pelatihan Kelas Kader.

Sementara Category Marketing Manager Nestle DANCOW Growing Up Milk, Pritha keberadaan produknya di acara tersebur sebagai salah satu wujud apresiasi Nestle DANCOW Batita kepada para kader dan Posyandu Peduli TAT dalam membantu pemerintah dalam meningkat kualitas Posyandu Indonesia. Selain itu melalui Posyandu Peduli TAT diharapkan para kader membantu mewujudkan masyarakat Indonesia yang lebih sehat. (sts).

393 Kendaraan Bayar Pajak KAMPUS --Dari ratusan ribu kendaraan di Sumsel, baru 393 unit saja yang sudah melunasi pajak dengan total nilai Rp 448 juta, sedangkan pemilik kendaraan lainnya belum bayar. Hal ini terjadi sebagian besar pemilik kendaraan belum mengetahui Peraturan Daerah.

Kepala Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Sumsel H Eppy Mirza, Selasa (11/9) mengatakan, Perda terkait pajak kendaraan akan terus disosialisasikan termasuk penagihan karena pajak wajib dibayar. “Terpenting saat ini bahwa masyarakat harus paham dulu peraturannya seperti apa pajak progresif itu,” katanya.

Pendapatan pajak Rp 448 juta itu dari 393 unit kendaraan, sejak diberlakukan pada Maret hingga Agustus lalu dan jumlah ini dinilai sudah bagus, karena memang baru diterapkan. Sementara apakah ada target pendapatan dari pajak progresif tersebut, Eppy mengaku belum bisa ditargetkan karena belum tahu berapa banyak jumlah kendaraan yang masuk. (ant)

13

Ganti Rugi Lahan Underpass Rp 4 Juta ● Untuk Harga per Meter PALEMBANG, SRIPO--Pembangunan terowongan (underpass) sepanjang 1.300 meter dengan lebar 10 meter Simpang Empat Patal dibangun awal 2013. Untuk ganti rugi lahan warga terkena proyek ini dan sesuai dengan Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) dipatok Rp 4 juta/ meter.

Kepala Dinas PU Bina Marga dan Pengelolaan Sumber Daya Perairan (PSDA) Kota Palembang, Ir Darma Budhy, Selasa (11/ 9) mengatakan, saat ini sedang dalam proses pelelangan pekerjaan, sedang jalan dan pihaknya bekerjasama dengan Satuan Kerja Non Vertikal (SNVT) Preservasi Pembangunan Jalan dan Jembatan Metropolis Kementrian Pekerjaan Umum (PU() Sumsel.

“Sudah banyak yang mengajukan diri untuk pelelangan, siapa pemenangnya kita belum tahu karena ini wewenang Kementrian PU yang langsung memverifikasi,” katanya.

Mengacu panduan awal, pengerjaan akan dimulai awal 2013, untuk pembuatan konstruksi. Tahap awal dilakukan pelebaran jalan yang dimulai dari titik nol, depan Hotel Novotel hingga depan Pasar Raya JM untuk pelebaran jalan, begitupun rute sebaliknya. Jika tahap ini selesai, baru mulai pengerjaan pembuatan terowongan bawah tanah.

Khusus pada tahap ini, terpaksa jalur sepanjang kawasan itu akan ditutup sementara. “Nanti kita lakukan penutupan lajur tertentu saja,” kata Budhy.

Namun Budi menggarisbawahi bahwa semua pengerjaan ini baru dimulai jika ganti rugi sudah rampung.

Pemkot bersama Badan Agraria dan SNVT Metropolis dan Kementrian PU sudah beberapa kali melakukan pertemuan dengan pemilik tanah dan disepakati nilai ganti rugi yang dibayarkan Rp 4 juta/meter. Nilai ini diambil berdasarkan

Rekayasa Lalu Lintas ● Arah underpass dimulai dari ruas jalan depan Hotel Novotel Palembang hingga ruas di Jl Residen A Rozak. ● Underpass dibuat searah untuk kendaraan dari arah JI R Soekamto ke Residen A Rozak. ● Kendaraan dari arah Jl MP Mangkunegara dan JI AKBP Cek Agus dapat melewati ruas jalan bagian atas (eksisting) saat ini.

Proses Pekerjaan ● Pertama titik di sebelah kiri JI R Soekamto sebelum simpang Patal seluas 3.128 meter persegi ● Titik kedua di sebelah kanan JI R Soekamto sebelum simpang patal seluas 3.132 meter persegi. ● Ketiga di titik sebelah kiri JI Residen A Rozak setelah simpang Patal seluas 2.189 meter persegi dan lokasi ● Keempat pada titik di sebelah kanan JI Residen A Rozak setelah simpang Patal seluas 2.660 meter persegi.

nilai objek pajak yang berlaku saat ini dikawasan tersebut. “Kalau yang untuk ganti rugi tidak masalah, semuanya sudah sepakat. Ini hasil pertemuan beberapa waktu lalu,” kata Budi, seraya menambahkan, saat ini menunggu pencairan dananya

sebsar Rp 50 miliar dengan sumber dana dari anggaran Kementrian Pekerjaan Umum.

Rp 150 Miliar Kepala SNVT Perencanaan dan Pengawasan Jalan Nasional (P2JN) Metropolitan Palembangbang, Ir H

Aidil Fiqri MT mengatakan, dana pembangunan underpass sekitar Rp 150 miliar.

Dana itu akan diambil dari dua tahun anggaran APBN. Luas lahan yang akan terkena proyek underpass ini sekitar 11.109 meter persegi.

P(sta/sin)

14

SRIWIJAYA POST Rabu, 12 September 2012

Fasum Kewajiban Pengembang ● Mulai dari Jalan, Drainase dan Utilitas PALEMBANG, SRIPO -Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) menyerahkan sepenuhnya pembangunan Prasarana, Sarana dan Utilitas (PSU) perumahan seperti jalan dan drainase kepada para pengembang. Dengan demikian, para pengembang diharapkan dapat menyelesaikan pekerjaan pembangunan PSU Perumahan dengan baik dan waktu yang tidak terlalu lama.

Hal itu dikatakan Menteri Perumahan Rakyat (Menpera) Djan Faridz saat memberikan pengarahan sekaligus membuka kegiatan Sosialisasi Hunian Berimbang dan Pelaksanaan PSU Tahun 2012 di Hotel Sahid, Jakarta, Selasa (11/9). “Pembangunan PSU Perumahan nantinya akan dilaksanakan pengembang dengan ketentuan yang ditetapkan langsung Kemenpera,” ujar

Menteri.

Pada kegiatan itu dilaksanakan penandatanganan perjanjian kerjasama antara Menpera dengan sejumlah Gubernur diantaranya Gubernur Sumsel H Alex Noerdin dan Deputi Pengembangan Kawasan dengan beberapa Bupati dan Walikota.

Menurut Djan Faridz, dulu pembangunan PSU perumahan dilaksanakan kontraktor. Namun, di lapangan banyak terjadi kekurangan serta komplain dari para pengembang.

Oleh karena itu, Kemenpera melakukan terobosan kebijakan agar pengembang perumahan bisa ikut bertanggung jawab atas pembangunan PSU di lokasi yang mereka bangun. Dengan demikian, tidak ada alasan lagi bagi para pengembang jika PSU yang di bangun tidak memadai.

Bantuan PSU yang akan dibangun pengembang, imbuhnya, tentunya harus disepakatai lebih dahulu agar sesuai dengan spesifikasi teknis yang sudah dibuat Kemenpera. Hal tersebut juga dapat dikaitkan dengan kewajiban pengembang untuk membangun rumah baru dengan memanfaatkan fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP) bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).

Sementara itu Gubernur Sumsel H Alex Noerdin yang didampingi Kepala Dinas PU CK Rizal Abdulah dan Ketua REI Sumsel Oka Murod usai menandatangani MoU mengatakan, kebijakan Kemenpera tersebut seharusnya membuat para pengembang lebih nyaman dan lebih baik dalam pengerjaan PSU di kawasan sendiri.(sin/rel)

Erryl Jabat Aspidum Sumsel PALEMBANG, SRIPO--Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumsel melakukan perombakan untuk posisi Asisten Tindak Pidana Umum (Aspidum), Kejari Prabumulih dan Koordinator Kejati Sumsel, dengan menggelar Serah Terima Jabatan (Sertijab) di Aula Kejati Sumsel, Kamis (11/9).

Raut kebahagiaan dan haru mewarnai Sertijab yang dipimpin Kajati Sumsel M Basri Akib SH. Bahkan, H Erryl Putera Agoes SH MH mengikutsertakan keluarga besarnya di acara itu.

Erryl dipercara menjabat Aspidum baru di Kejati Sumsel. Mantan Kasubdit Pengawasan Media Massa dan Barang Cetakan Kejagung RI ini bertukar posisi dengan Sucipto SH, MHum. Usai pelantikan, ia bersama keluarga tidak henti-hentinya mengabadikan salah satu momen berharga dalam hidupnya tersebut. Isteri beserta anaknya pun tidak henti-hentinya melempar senyum begitu prosesi pelantikan usai dijalankan.

“Saya berjanji akan mengemban tugas ini dengan sebaik-baiknya. Saya akan mengerahkan segala sesuatu yang saya bisa

lakukan,” ujar pria berusia 48 tahun ini.

Acara Sertijab yang berlangsung kurang lebih selama satu jam ini sempat dihiasi dengan insiden padamnya listrik. Peristiwa ini terjadi saat Basri masih memberikan sambutannya kepada mereka yang dilantik. Kontan, seisi aula pertemuan terkejut dengan persitiwa yang sangat jarang terjadi di gedung sekelas gedung Kejati Sumsel. Terlebih, gedung yang tidak terdapat ruang udara ini berubah menjadi panas karena seluruh pendingin ruangan padam.

Beruntung, listrik tidak terlalu lama padamnya.

Jika Erryl terlihat sumringah, hal sebaliknya ditunjukkan oleh Sri Astuti Julia SH. Wanita berkacamata ini terpilih menjadi Kepala Kejaksaan Negeri Banjarnegara yang baru ini tampak berurai air mata begitu dirinya resmi dilantik menduduki kursi jabatan tersebut. Ia tidak kuasa menahan tangisnya saat ia bersalam-salaman dengan mantan rekannya di Kejari Prabumulih.

Jabatan Kejari Prabumulih sendiri saat ini diduduki oleh Mayuti SH, yang sebelumnya menjabat sebagai Kejari Banjarnegara.

HUMAS PEMPROV SUMSEL

PENANDATANGAN —Gubernur Sumsel Ir H Alex Noerdin SH (kiri), Selasa (11/9) menandatangani perjanjian kerjasama dengan Menteri Perumahan Rakyat, terkait pembangunan Fasum yang kini menjadi tanggungjawab pengembang.

Ahli Geofisika Kumpul di Novotel

RRI Rayakan HUT ke-67

R SUKAMTO --Pertemuan Ilmiah Himpunan Ahli Geofisika Indonesia ke- 37 digelar di Hotel Novotel Palembang, Selasa (11/9) dan dibuka Wakil Gubernur Sumsel H Eddy Yusuf SH, MM. Acara didanai sejumlah perusahaan pertambangan dan piranti kegeofisikaan di Indonesia ini dilengkap dengan seminar dan pameran kegeofisikaan.

Sejumlah ahli geofisika baik dari jalur akademisi perguruan tinggi seperti Unsri dan pemimpin usaha pertambangan seperti Pertamina dan Hiswana Migas ikut hadir. Bahkan Eddy Yusuf mengatakan, keberhasilan ilmu geofisika khususnya bidang seismik saat ini sudah lebih bagus karena dari 10 penelitian satu kegiatan akan berhasil artinya jika meneliti kandungan minyak atau tambang dari sepuluh penilitian atau pengeboran akan ada satu yang berhasil dan itu sudah lumayan baik. “Tidak seperti kita zaman dahulu pakai dukun.” katanya berseloroh.

Hanya saja, lanjut Eddy, pertambangan di Indonesia belum sepenuhnya memerhatikan dengan mengutamakan program hijau. menurutnya, pertambangan yang ada di Sumsel ini hampir semuanya tidak hijau.

Sementara itu, Panitia pelaksana Temu Ilmiah Ahli Geofika Prof Andi Ibrahim, dari Fakultas Teknik Unsri, mengatakan masih banyak sekali potensi tambang yang belum digali dan terbarukan di Indonesia. “Khususnya untuk daerah lautan, masih menyimpan potensi tambang yang besar,” jelas Komisaris Wilayah Ahli Geofisika Sumsel ini. (trs)

SUDIRMAN --Peringatan hari jadi Radio Republik Indonesia (RRI) ke- 67 ditandai dengan penyulutan obor Tri Prasetya oleh Kepala Stasiun RRI Palembang Dra Arianti Retno Astuti yang diselenggarakan di Aula RRI Palembang, Selasa (11/9).

Penyulutan obor Tri Prasetya yang sudah menjadi budaya di lingkungan RRI setiap kali hari jadinya ini dilakukan serentak dan secara bersamaan dengan pusat dan daerah lain. Bahkan, ketika Direktur Utama RRI Pusat menyulutkan api obor di Jakarta, dapat dilihat langsung secara online melalui jaringan internet sehingga aksi serupa dilakukan di daerah. Peristiwa itu terjadi tepat pukul 11.00 WIB untuk wilayah Indonesia bagian barat.

Proses penyulutan api obor Tri Prasetya ini cukup hidmat karena kepala RRI dijemput dari luar ruangan oleh gadis dan bujang berpakaian tari Gending Sriwijaya memegang lilin menyala menuju masuk aula RRI dengan langkah diatur selangkah demi selangkah.

Langkah itu diiringi dengan alunan lagu Syukur ciptaan H Mutahar. Suasananya begitu hidmat dan khusuk ketika lagu Syukur itu dilantumkan dan lampu ruangan dimatikan sesaat hingga penyulutan obor selesai.

Peringatan hari jadi RRI ke 67 ini dihadiri langsung Wagub Sumsel H Eddy Yusuf SH, MM beserta ibu Suzana Eddy, Kabid Humas Polda Sumsel dan para undangan lainnya. (trs)

H Ishak Mekki Terima Penghargaan dari Wapres

● Ber hasil dan Bersih Menyajikan Laporan Keuangan Berhasil ● Raih Opini W ajar TTanpa anpa Pengecualian (WTP) Wajar

B

negara erat kaitannya dengan nasib negara berapa banyak bangsa yang terpuruk karena buruknya pengelolaan keuangan. Oleh karenanya, saya ingin mengatakan pengelola keuangan negara yang baik adalah seorang negarawan yang baik,” tegas Boediono.

Menurut Wakil Presiden Boediono tadi, opini Wajar Tanpa Pengecualian yang diberikan kepada lembaga pemerintah pusat dan derah merupakan landasan siklus pengelolaan keuangan. “WTP ini adalah siklus artinya semua mata rantai pengelolaan keuangan sangat baik mulai dari perencanaan, pengelolaan, pengawasan sampai pelaporan, karenanya saya sangat mengapresiasi laporan Menteri Keuangan RI, Agus Martowardojo menyampaikan laporan keuangan ERHASIL menyu sun dan menyaji kan laporan keuangan Tahun 2011 dengan capaian standar tertinggi dalam akutansi dan pelaporan keuangan daerah atau dengan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), Bupati Ogan Komering Ilir (OKI), Ir H Ishak Mekki MM menerima penghargaan dari pemerintah pusat.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Wakil Presiden RI

Dr H Boediono bersama 67 Kementerian atau lembaga pusat dan 67 pemerintah daerah seIndonesia pada acara Rapat Kerja Nasional Akutansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Tahun 2012 di ruang Danaphala Kementerian Keuangan RI di Jakarta, Selasa (11/9/2012).

Wakil Presiden, H Boediono mengatakan, pengelolaan keuangan negara sangat penting dalam kehidupan bernegara. “Pengelolaan keuangan

Bupati OKI Ir H Ishak Mekki MM berfoto bersama Kepala DPPKAD, Kepala BKD, Kabag Keuangan, Kabag Humas dan Protokol saat Menghadiri Rakernas Akutansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah di Kemenkeu Jakarta.

lembaga negara dan pemerintah daerah yang mendapat mendapat Opini WTP ini,” kata Boediono.

Untuk itu, lanjut Boediono, WTP bukanlah akhir dari tujuan setiap instansi terkait laporan keuangan. “Tidak menjadi akhir tugas kita kalau WTP sudah tercapai. Kita harus pastikan apakah anggaran sudah tepat sasaran, apakah sudah cost effective, apakah sudah akuntabel,” ujar Boediono.

Boediono mengimbau agar semua instansi pemerintah baik di pusat maupun di daerah meningkatkan kualitas laporan keuangan agar bisa mengantongi opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK. “Saya garis bawahi meningkatkan, karena pemerintah menargetkan 2014 instansi di pusat 100 persen WTP. Masih ada ruang untuk kita kejar. Daerah kalau tidak salah kita menargetkan 60 persen WTP pada 2014. Sekarang masih banyak yang perlu kita kejar,” katanya.

Menteri Keuangan RI, Agus Martowardojo mengatakan, dalam lima tahun terakhir, kualitas

laporan keuangan kementerian negara dan lembaga pemerintah dan pemerintah daerah menunjukkan perbaikan yang cukup signifikan.

“Pada 2006, dari 81 laporan keuangan kementerian atau lembaga (LKKL), baru ada tujuh laporan yang mendapat opini wajar tanpa pengecualian. Pada 2007, 2008 dan 2009 terjadi peningkatan kualitas laporan masing-masing sebanyak 16, 35 dan 45 dan pada Tahun 2011 ini mencapai 67 LKKL sedangkan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) juga mengalami peningkatan dari 32 Pemda pada Tahun 2010 menjadi 67 Pemda pada Tahun 2011,” kata Agus opini WTP atas Laporan Keuangan Pemerintah Pusat dan daerah ini tambah Agus merupakan cerminan kinerja pemerintah.

“Berhasil atau tidaknya reformasi birokrasi yang diprogramkan pemerintah dapat dilihat dari opini yang didapatkan atas LKPP dan LKPD tersebut,” tambahnya.

Sementara itu, Bupati OKI Ir H Ishak Mekki MM seusai menerima penghargaan mengungkapkan baiknya penyusunan dan

Bupati OKI Ir H Ishak Mekki MM (empat dari kanna) bersama Kepala Daerah seIndonesia penerima penghargaan atas opini WTP terhadap Laporan Keuangan Daerah terbersih Tahun 2011.

Wakil Presiden RI H Boediono saat memberi sambutan.

pelaporan keuangan Pemkab OKI ini merupakan kerja keras semua pihak. “Wajar Tanpa Pengecualian ini merupakan hasil dari komitmen dan kerjasama serta kerja keras dari semua pihak DPRD, SKPD, serta hasil bimbingan BPK RI Perwakilan Sumatera Selatan,” ujar Bupati OKI. Ditambahkan Ishak Mekki prestasi ini merupakan titik awal untuk terus

berbuat lebih baik lagi untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat OKI dan Sumatera Selatan umumnya.

“Prestasi ini adalah titik awal kita untuk berbuat lebih baik lagi. Tahuntahun ke depan pelayanan kepada masyarakat agar terus ditingkatkan dan opini WTP ini agar dipertahankan,” tandas Ishak Mekki.

(ADV)

Penghargaan atas opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) Laporan Keuangan Pemkab OKI dari Pemerintah Pusat.

15 Digelandang Curi Alumunium SRIWIJAYA POST Rabu, 12 September 2012

Rp 41 Juta Dilarikan Teman PALEMBANG, SRIPO – Mengetahui uang kantor senilai Rp 41,8 juta sudah dicairkan oleh HE (32) di Bank BCA A Rivai, Selasa (11/9) siang, Herry Winarto (38) memilih untuk menyantap makan siang. Namun, ketenangan warga Jl Seruni Komplek BPDSS Blok C 3 ini mendadak menjadi cemas, karena uang itu tidak bisa ia temui di bagian jok motornya.

“Sejak saat itu saya juga tidak menemukan keberadaan HE yang tidak lain masih rekan kerja saya. Padahal saya sebelumnya melihat ia meletakkan uang itu dalam kantong plastik di bagian jok motor,” ujar karyawan showroom mobil PT Auto Prima Maju Lestari Jl Veteran ini, saat dijumpai di

Mapolsekta IT I Palembang Selasa (11/9).

Peristiwa ini bermula saat Herry dan HE diperintah istri pemilik perusahaan untuk mencairkan uang milik kantor senilai Rp 41,8 juta di Bank BRI A Rivai. Dengan mengendarai motor Suzuki Smash hitam bernopol BG 2222 QZ, keduanya pergi ke lokasi pencairan uang, diaman HE yang mengemudikan motor.

Begitu giliran untuk mencairkan uang tiba, HE langsung menemui teller bank.

Sementara Herry hanya duduk menunggu rekannya mencairkan uang. Begitu proses pencairan selesai, uang diletakkan HE di dalam jok motor. Karena tugas selesai, keduanya kembali pulang ke tempat

kerja. “Karena saya merasa lapar, saya memilih untuk makan di kantin yang ada di sekitar kantor. Sementara HE tidak ikut dan memilih tinggal di kantor,” ujar Herry, yang diperintah atasannya untuk melaporkan peristiwa hilangnya uang tersebut.

Kapolsekta IT I Palembang, Kompol Dedi Adrianto, yang didampingi Kanit Reskrim, Ipda Bobby Eltarik, mengaku telah menerima laporan tersebut. Pihaknya saat ini sudah menanyai beberapa saksi yang dianggap mengetahui peristiwa ini. “Kami akan mengorek informai terkait keberadaan HE. Kami akan memintai keterangan dari dirinya jika keberadaannya sudah berhasil diketahui,” ujar Dedi. (cw6)

Dokter Kepergok Rebus Ganja

panci, memang direncakan untuk direbus dan airnya dicampur dengan air teh untuk diminum.

Selain membekuk dokter bersama dua tersangka lainnya, Sat Narkoba Polresta juga membekuk Zainal Abidin (31), PNS Penanggulangan Bencana Kebakaran (PBK) Kota Palembang. Zainal dibekuk di depan rumahnya Jl Mayor Ruslan Lrg Hasyiman RT 29 RW 07 Kel 9 Ilir Kec IT II Palembang, Senin (10/9) pukul 20.30. Pe-

tugas mendapatkan dua paket kecil sabu-sabu seberat lebih kurang lima gram.

Kapolresta Palembang Kombes Pol Sabaruddin Ginting melalui Kasat Narkoba Kompol FX Irwan Arianto mengatakan, para tersangka yakani oknum dokter bersama dua rekannya serta knum PNS PBK, dikenakan pasal 111 ayat 1 undang-undang narkoba dengan ancaman hukuman pidana minimal empat tahun penjara. (mg19)

Didapati Ganja Sopir Ditangkap

Tersangka mengaku kalau Ganja tersebut diperolehnya dari seorang Bandar Narkoba berinisial ND. Direktur Narkoba Polda Sumsel, Kombes Pol Teguh Prayitno, melalui Kasat II Direktorat Narkoba Polda Sumsel, AKBP Suwadjie, saat dikonfirmasi membenarkan kalau pihaknya telah mengamankan tersangka. (mg2)

n dari halaman 16 petugas mendapatkan narkoba jenis ganja seberat 100 gram di dalam panci dan 1/ 4 linting ganja sisa pakai.

“Saya cuma sebagai pemakai dan hanya iseng, itu pun baru seminggu dan baru sekali. Semua barang disediakan oleh Indra, saya tidak tahu apa-apa. Saya ke rumah kos Indra hanya mampir” ujar Suhardiyansyah yang selalu menutupi mukanya ketika gelar perkara di Polresta Palembang, Selasa (11/9).

Sementara tersangka Indra dan Andi, bungkam dan enggan berkomentar ketika ditanyai asal ganja yang didapat. Ganja yang di dalam

n dari halaman 16 lalu melakukan investigasi hingga akhirnya tersangka dapat ditangkap saat sedang berada di rumahnya.

TERSANGKA Iwan bersama barang bukti alumunium hasil curian diamankan polisi.

PALEMBANG, SRIPO – Direktorat Reskrimum Polda Sumsel, Selasa (11/9) meringkus meringkus iw (iwan) (35) warga RT14, KM 5 Kec Ilir Barat I, Palembang spesialis pencuri alumunium di rumah susun sewa (rusunawa) Kashariansyah.

Peristiwa bermula saat tersangka tertangkap tangan oleh tim buser Ditreskrimum Polda Sumsel yang dipimpin oleh ketua tim Brigpol Beben Bentar, saat hendak menjual hasil curiannya kepada Safari (23) penampung barang bekas di warga Km 5 Jalan sosial, Kec Ilir Timur I. Keterangan tersangka, tumpukan almunium dengan ukuran panjang be-

ragam. Aksi pencurian itu dilakukannya bersama M (Medi) yang saat ini menjadi buronan petugas. Mereka mengambil alumunium itu di rumah-rumah kosong, baik yang memang tidak dihuni maupun ditinggal pergi oleh pemiliknya. “Saat kami ambil, barang-barang itu masih menempel, jadi harus dibuka dulu pakai obeng,” ungkapnya.

Sementara itu Katim Brigpol Beben Benta mengatakan, pihaknya menangkap tersangka saat hendak menjual barang. Saat ini tersangka dan barang bukti diamankan di Mapolda Sumsel untuk tindakan lebih lanjut. (mg2)

cepatan,” kata Hendra Wijaya, yang menjadi sopir mobil naas tersebut.

Setelah mengurangi kecepatan, tiba di tikungan tajam ada mobil dump truk yang bermuatan batu bara melaju kencang dari arah berlawan. Karena tidak bisa terelakkan lagi, mobil Daihatsu Terios itu menabrak dump truk tersebut.

Kedua mobil pun beraduh kambing. “Memang keadaan jalan saat itu licin, dan saat itu lingkungan tajam.

Sebelumnya kita sudah dua kali mengelakkan pohon tumbang. Tetapi terakhir mobil tidak bisa dielakan lagi, akhirnya adu kambing

dengan dump truk,” bebernya.

Atas kejadian itu, keenam korban ini mengalami luka parah. Untung saat itu ada pengemudi lain yang melintas di jalan tersesbut. Melihat mobil yang ringsek, pengemudi lain itu akhirnya menolong korban. “Saat itu semua mengalami luka-luka dan ada yang pingsan. Tiga orang dibawa ke RSU Baturaja, tiga orang lagi dibawa ke RS Antonius di Baturaja,” ujar Hendra, Kasih Zakat Wakad Kemenag Kota Palembang.

Karena luka yang dialami keenam ini parah, ma-

ka pukul 04.00 subuh dirujuk ke emergency RSMH Palembang. Hendra Wijaya mengalami patah kaki sebelah kiri, Mulyadi mengalami patah tangan sebelah kiri, Drs Hajar Aswad mengalami patah kaki sebelah kiri dan ketiga korban yang lain mengalami luka biasa.

Hingga berita diturunkan, Hendra Wijaya, Mulyadi dan Hajar masih dirawat Insentif di RSMH Palembang, sedangkan tiga korban lainnya sudah diperbolehkan pulang. Sementara itu mobil dump truk sudah diamankan di Polsek setempat. (mg2)

Arm Jauhari Agus Suraji SIP mengatakan diprediksi dalam minggu ini pihaknya bersama tim dari Jakarta kembali akan menyerahkan tiga tersangka baru ke Oditur Militer. Tiga oknum anggota tersebut saat ini telah diamankan di Denpom, ketiganya tidak ada yang berpangkat perwira. “Kira-kira dalam minggu-minggu ini akan kita serahkan lagi tiga tersangka ke Odmil, inisialnya A, S dan DS ketiganya berpangkat Serka,” katanya.

Tiga tersangka itu diduga ikut berpartisipasi melancarkan kegiatan dugaan penimbunan dan penjualan BBM bersubsidi dan tanpa

dokumen, yang dilakukan oleh Serma RSd cs. “Sejauh mana keterlibatan mereka dan apa dakwaan yang cocok untuk mereka, itu nati diserahkan ke Odmil yang akan menggodok nya,” bebernya.

Sebelumnya Direktur Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Palembang Eti Gustina mengatakan, saat ini jutaan masyarakat Sumsel menaruh harapan kepada aparat penegak hukum agar menuntaskan kasus penimbunan BBM bersubsidi seadil-adilnya.

Penegakan hukum jangan hanya tajam untuk kasus yang menimpa masyarakat kecil, tapi menangani

kasus besar tumpul. “Jangan sampai seperti mata pisau yang hanya tajam di bawah, tapi tumpul di atas,” ujarnya.

Eti mengatakan, aparat perlu memiliki bukti dan fakta permulaan yang cukup kuat untuk mengungkap kasus penimbunan BBM terbesar di Indonesia ini. Namuntidak berarti bergerak lamban. “Kalau terlalu lamban ditakutkan terjadi penilaian negatif dari masyarakat. Seakan ada sesuatu yang dilindungi, padahal petugas terbukti sangat sigap menuntaskan kasus serupa yang pelakunya pribadi masyarakat,” katanya. (mg2)

SRIPO/MG2

Empat Kepala KUA Sekarat n dari halaman 16 ngendarai mobil Daihatsu Terios BG 1043 ZZ menuju Martapura, OKU Timur, akan mengikuti acara perlepasan Kakamenag OKU Timur, Alpajer. Mereka berangkat dari Palembang pukul 16.00. “Kami mengendarai mobil dengan pelan. Saat di kasawan Baturaja, tepat di tikungan ada pohon yang besar yang tumbang. Kami pun saat itu harus mengurangi ke-

Tiga Oknum TNI Susul Risdan n dari halaman 16

Tertuduk Dituntut Denda Rp 800 Juta n dari halaman 16 hukumnya, Fahmi SH dari Posbakum PN Palembang, diizinkan untuk mengajukan pembelaan. Rencananya, sidang pembelaan ter-

sebut akan diadakan minggu depan. Dari berkas persidangan diketahui bahwa warga Jl Majapahit 8 No 14 Kelurahan 15 Ulu SU I Palembang ini tertangkap basah membawa satu paket kecil sabu-sabu saat berjalan di kawasan Jl Aiptu Wahab, 6 Juni 2012 pukul 16.30.

Karena sudah diinformasikan oleh warga sekitar bahwa Ayatullah sering mengkonsumsi sabu-sabu, bebe-

rapa personil polisi pun diterjunkan untuk mengawasi gerak-geriknya.

Melihat buruan ada di depan mata, personil polisi yang mengenakan seragam preman langsung menghampiri Ayatullah.

“Sabu itu tidak untuk saya jual, melainkan hanya untuk dikonsumsi. Saya beli sabu itu dari Hr seharga Rp 100 ribu,” ujar Ayatullah. (cw6)

rena keduanya memiliki tugas masing-masing dalam melakukan aksi dugaan penimbunan dan penyebaran BBM bersubsidi tanpa izin.

“Pokoknya secepatnya, akan kita tuntaskan. Kami perlu bukti dan data yang kuat untuk membawanya ke pengadilan,” ungkapnya.

Terpisah, Kapendam Kodam II Sriwijaya Kolonel

16

SRIWIJAYA POST Rabu, 12 September 2012

Empat Kepala KUA Sekarat PALEMBANG, SRIPO – Berita kurang baik bagi para calon pengantin di Kota Palembang yang dalam waktu dekat akan melangsungkan pernikahan, karena sejumlah kepala Kantor Urusan Agama (KUA) harus mendapat perawatan di RS-

Palembang

MH Palembang. Mereka selamat dari maut, setelah mobil yang ditumpangi mengalami kecelakaan di ruas jalan Baturaja-Martapura.

Dalam peristiwa itu sebanyak enam korban harus dilarikan di RSMH Palembang, Selasa (11/ 9) pukul 22.00,

karena menderita luka parah. Enam korban itu adalah Mulyadi, Kepala KUA Plaju, Drs Hajar Aswad (Kepala

KUA IB II), Hendra Wijaya (Kasi Zakat Wakad Kemenag Palembang), Idham (Kepala KUA IT I). Lalu Fahrul Rozi, Kepala KUA Kertapati, Abu Bakar (Ka-

sih Urusan Agama Islam) Kemenag.

Peristiwa ini bermula saat keenam korban me ke halaman 15

SRIPO/MG2

HENDRA Wijaya, Kasi Zakat Wakad Kemenag saat dirawat di RSMH Palembang.

Dokter Kepergok Rebus Ganja PALEMBANG, SRIPO – Berdalih hanya sekadar iseng untuk konsumsi narkoba, seorang oknum dokter, Suhardiyansyah Perdana (30), terpaksa diamankan petugas. Suhardiyansyah yang tercatat sebagai

dokter umum pada perusahaan swasta di Desa Peninjauan Kabupaten OKU, kepergok petugas ketika merebus batang ganja.

Suhardiyansyah dibekuk bersama Indra Jaya (31) dan Andi Sudarman (31), di

rumah kos Indra Jl Inspektur Marzuki Lrg Wirajaya 3 No 94 RT 01 Kel Siring Agung Kec IB I Palembang, Senin (10/9) pukul 16.30.

Dari hasil penggerekeban, ke halaman 15

Tertunduk Dituntut Tiga Oknum TNI Denda Rp 800 Juta ● Diancam 6 Tahun Penjara Susul Risdan ● Diadili Terlibat Solar Ilegal PALEMBANG, SRIPO – Berkas perkara Serma Risdan dan Serma Irwan, tersangka kasus penimbunan solar bersubsidi, telah diserahkan oleh Oditur militer (Odmil) ke Pengadilan Militer. Namun ada sejumlah berkas yang masih harus diperbaiki. “Berkasnya sudah diserahkan ke pengadilan militer (Dilmil) beberapa waktu lalu, tapi ditolak

masih ada berkas yang kurang lengkap,” bebernya Kepala Oditur Militer I-04 Palembang Kolonel CHK Zulkifli Muis saat dihubungi, Selasa (11/9).

Saat ini pihaknya sedang melengkapi berkas-berkas yang kurang tersebut. Berkas perkara dua tersangka tersebut dibuat terpisah ka ke halaman 15

PALEMBANG, SRIPO – Terdakwa pemilik satu paket kecil sabu-sabu, Ayatullah Komaini (25) dituntut enam tahun penjara oleh jaksa Erni Liliani, SH, Selasa (11/9) di PN Palembang, Bahkan di hadapan majelis hakim yang diketuai Porman, SH MH, terdakwa yang sempat mencoba menelan sabu saat ditangkap, hanya terdiam setelah mendengar tuntutan tambahan denda Rp 800 juta.

Didapati Ganja Sopir Ditangkap

SRIPO/MG2

Tersangka MJ saat diperiksa polisi.

PALEMBANG, SRIPO – MJ (32), Warga Jl Sukawaras, Perum Kesuma Sukomoro Indah, Kec Talang Kelapa Kab Banyuasin, sekitar pukul 07.30, Senin (10/9), ha-

rus digelandang oleh anggota Narkoba Polda Sumsel pimpinan Kompol M Isa, dari tersangka didapati 1 paket sedang Ganja, 6 paket kecil Ganja, dan sete-

ngah linting ganja yang berada di dalam saku celana tersangka, tersangka berikut barang bukti lalu diamankan ke Mapolda Sumsel.

Penangkapan terhadap tersangka yang berpropesi sebagai Sopir Mobil Travel Duta ini berawal dari laporan masyarakat yang mengatakan kalau tersangka sering pesta narkoba di rumah. masyarakat mengadu juga tersangka tersangka adalah seorang pengendar, menindaklanjuti laporan tersebut, pihak kepolisian ke halaman 15

“Terdakwa terbukti melanggar Pasal 112 ayat 1 UU RI No 35 tahun 2009 tentang penyalahgunaan narkoba. Kami menuntut terdakwa dengan kurungan penjara selama enam tahun ditambah dengan denda sebesar Rp 800 juta, subsidair enam bulan kurungan penjara,” ujar sang jaksa.

Selanjutnya, Ayatullah yang selama menjalani sidang didampingi penasehat ke halaman 15

SRIPO/WELLY HADINATA

GELAR PERKARA – Kasat Narkoba Kompol FX Irwan Arianto yang sedang bertanya kepada dr.Suhardiyansyah Perdana (kedua dari kanan posisi duduk) ketika gelar perkara kasus narkoba di Polresta Palembang, Selasa (11/9).

23