Sriwijaya Post Edisi jumat 13 Juli 2012

2

SRIWIJAYA POST Jumat, 13 Juli 2012

SALAM SRIWIJAYA

Benarkah Kita Berlimpah Uang?

DANA Moneter Internasional (IMF) meminta negara-negara anggotanya untuk menambahkan modal lembaga keuangan tersebut. IMF membutuhkan tambahan modal sekitar 430 miliar dolar AS untuk mengantisipasi terjadinya krisis global yang menuntut lembaga keuangan internasional untuk bertindak.

Indonesia tidak terkecuali menjadi salah satu negara yang diminta menambahkan modal. Pada pertemuan G-20 di Los Cabos, Meksiko, IMF menyampaikan permintaan agar Indonesia bisa menambah modal 1 miliar dolar AS. Celakanya, apa yang kita saksikan belakangan ini terkait dengan keikutsertaan Indonesia dalam sebagian forum internasional ialah kesan latah. Sekadar ikut demi meraih citra global.

Salah satunya ialah keikutsertaan dalam G-20. Alih-alih memperoleh manfaat ekonomi yang sangat besar, Indonesia justru harus terbebani ini-itu demi memantapkan posisi di forum yang berisi sejumlah negara maju dan negara berkembang tersebut.

Kasus terakhir ialah kesepakatan antarnegara anggota G-20 untuk memberikan kontribusi modal kepada Dana Moneter Internasional (IMF) dalam konferensi tingkat tinggi di Meksiko, pekan lalu. Jepang siap berkontribusi US$60 miliar, China US$43 miliar, Singapura US$4 miliar, dan Indonesia US$1 miliar (sekitar Rp9,5 triliun).

Kontribusi itu dimaksudkan untuk memperkuat permodalan IMF yang nantinya akan disalurkan kepada negara-negara yang terkena imbas krisis ekonomi.

Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan Bambang Brodjonegoro yakin benar bahwa kontribusi da lam bentuk pembelian surat berharga IMF tersebut tidak merugikan negara. Hal itu di sebabkan, menurut Bambang, uang yang dikeluarkan bukan dari APBN, melainkan dari cadangan devisa.

Dengan logika itu, pemerintah yakin uang yang dikeluarkan tetap menjadi aset negara serta bagian dari pengelolaan devisa.

Rencana itu sedang dalam pertimbangan pemerintah dan keputusan ada di tangan presiden.

Pertanyaannya, benarkah negeri ini berlimpah uang?

Bukankah untuk membangun infrastruktur dan memenuhi segala kebutuhan pemerintah sering kekurangan dana dan untuk itu harus berutang?

Negara ini masih butuh banyak alokasi anggaran untuk pertahanan, keamanan, infrastruktur, dan kesejahteraan rakyat. APBN pun bahkan didesain untuk defisit agar ruparupa kebutuhan bisa dicukupi.

Janganlah demi mengejar citra kejayaan di panggung global, pemangku kepentingan di negeri ini menutup mata atas kondisi di dalam negeri.

Apalah artinya hebat di mata G-20, tapi faktanya jumlah orang miskin masih lebih dari 29 juta orang.

Negeri masih membutuhkan kucuran dana segar untuk membangun infra dan supra struktur untuk kepentingan masyarakat banyak. Ironi memang, saat masih banyak orang Indonesia yang didera kemiskinan, sumbangan triliunan rupiah dikucurkan untuk Eropa.

Tidak ada salahnya menyumbang. Namun jika dilakukan ditengah bangsa ini serba kekurangan, kesan yang timbul kita hanya mencari muka. (*)

POJOK

Alex Noerdin kembali dan siap jadi calon Sumsel-1 2013 Namanya juga usaha, Pak! Warga OKU tutup jalan akses tambang batubara Ada juga jalan tambang ditutup...

Hari Koperasi diperingati tanpa acara hingarbingar Sokoguru ekonomi sebatas nama

Keluhan Warga Rompok Lebung Gajah YTH Bapak Wako, kami warga Rompok Kelurahan Lebung Gajah belum menikmati lampu jalan. Jaringan dan lampunya sudah

dipasang bulan November 2011 tapi belum hidup sampai sekarang. Mohon perhatiannya.

081271517333

Jelaskan Alamat Lengkap JAWAB TERIMA kasih kepada warga Rompok Kelurahan Lebung Gajah yang telah memberi informasi tentang belum menikmati lampu jalan. Namun untuk mengetahui dan RT dan RW berapa lampu jalan kami tidak mengetahui secara pasti.

Untuk itu kiranya dijelaskan alamat dan kontak person agar kami mudah menindak lanjutinya.(fil) Sobari S.Sos.Msi Humas Kota Palembang.

Sripo/Zaini

DOK SRIPO

LANGGANAN MACET — Bertambahnya jumlah kendaraan setiap tahun, membuat beberapa kawasan di Palembang menjadi langganan macet, Seperti di jalan angkatan 45 pada saat jam sibuk pagi dan sore hari selalu macet, Meski beberapa waktu lalu ruas jalan tersebut diperlebar dengan mempersempit trotoar yang ada tetapi kemacetan tetap saja terjadi , Jumat (6/7).

JUMAT 13 JULI 2012 23 SYAKBAN 1433 H

ZUHUR ASHAR MAGHRIB ISYA`

: ... 12.08 WIB : ....15.32WIB : ... 18.08 WIB : ... 19.21 WIB

SABTU 14 JULI 2012 24 SYAKBAN 1433 H SUBUH : 04 .47 WIB

DIREKTUR UTAMA: Herman Darmo, DIREKTUR: Ir HM Soleh Thamrin, Bambang Hartono. PEMIMPIN UMUM: Ir HM Soleh Thamrin. .

PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNGJAWAB: Hadi Prayogo, REDAKTUR PELAKSANA: L Weny Ramdiastuti. MANAJER PRODUKSI: Theresia Juita. REDAKTUR EKSEKUTIF: Sutrisman Dinah. KOORDINATOR LIPUTAN: Wiedarto. SEKRETARIS REDAKSI: H. Salman Rasyidin. STAF REDAKSI: Aminudin, Subardi, Azwir, Hanafijal, Rustam Imron, Ray Happyeni, Sudarwan, Zainal Piliang, Harina Asiana, Syahrul Hidayat, Leni Juita, Muhammad Husin, Abdul Hafiz, Tarso, Lisma Noviani, Sugeng Haryadi, Ardani Zuhri, Zaini,Vanda Rosetiati, Saftarina, Aang Hamdani, Hendra Kusuma, Ahmad Farozi, Saifudin Zuhri. (Ilustrator: Antoni Agustino) PERWAKILAN JAKARTA: Febby Mahendra Putra (Kepala Biro), Domuara Ambarita (Wakabiro), Budi Prasetyo, Antonius Bramantoro, Jonson Simanjuntak, Murjani, Choirul Arifin, Hendra Gunawan, Ismanto, Rachmat Hidayat, Sugiyarto, Yuli Sulistiyawan, Zulfikar W Eda

HARIAN UMUM

SRIWIJAYA POST

Penerbit: PT Sriwijaya Perdana SIUPP: No 233/SK/Menpen/ SIUPP/A.7/1987 tanggal 22 Juni 1987 Jo.196/Ditjen

PEMIMPIN PERUSAHAAN: Bambang Hartono MANAJER IKLAN: MF Ririn Kusumawardani MANAJER SIRKULASI : Zulkarnain Tarmizi ALAMAT REDAKSI/IKLAN/SIRKULASI: Jl Jenderal Basuki Rahmat No 1608 BD, Telp (0711) 310088 (6 saluran), Fax (0711) 312888. PERWAKILAN JAKARTA: Jalan Palmerah Selatan 12 Jakarta 10270, Telp. (021) 5483863, 5495359, 5494999, 5301991, Fax (021) 5495360 IKLAN: Gedung Persda Lt 1 Jl Palmerah Selatan No. 1-4 Jakarta 10270 Telp (021) 548 3008, 548 0888, 549 0666 Ext 7635 s/d 7638 Fax (021) 5369 6583 E-mail: sriwijayapost@yahoo.com HARGA LANGGANAN: Rp 50.000 sebulan (pembayaran di muka), luar kota plus ongkos kirim. Terbit tujuh kali seminggu. Pembayaran iklan langsung ke Bank: Bank Central Asia Palembang Rek No. 021-309665-3, Bank Permata, Palembang, Rek. No. 0400027048, BNI 46, Rek. No. 0051447426, atau langsung ke Kantor Pusat Jl Jenderal Basuki Rahmat No 1608 B-D Palembang, Telp Iklan (0711)-311888, Fax Iklan (0711) 310391.

WARTAWAN SRIWIJAYA POST SELALU DIBEKALITANDA PENGENAL DANTIDAK DIBENARKAN MENERIMA/MEMINTA APA PUN DARI NARA SUMBER

SRIWIJAYA POST Jumat, 13 Juli 2012

3

Galaxy tidak Mencontek iPad l Samsung Kalahkan Apple di Pengadilan Samsung Electronics akhirnya bisa sedikit lebih tenang, setelah berhasil menang di pengadilan terkait tuntutan Apple terhadap Galaxy Tab. Samsung berhasil mengalahkan Apple karena desain Galaxy Tab tidak terbukti mirip dengan iPad. Hakim Pengadilan Tinggi Inggris Colin Birss menjelaskan desain Samsung Galaxy Tab hampir memiliki desain yang mirip dengan Apple iPad,

jika dilihat dari depan.

Namun memiliki detail yang berbeda bila dilihat dari belakang.

“Kedua produk itu tidak memiliki desain yang sama. Galaxy Tab tidak memiliki simplisitas ekstrim dibanding dengan desain iPad. Galaxy Tab juga tidak sekeren iPad. Kesan keseluruhan yang dihasilkan berbeda,” kata Birss.

Pihak Samsung pun menghormati putusan Pengadilan Tinggi Inggris.

Meski dikatakan tidak sebagus iPad, Samsung pun bisa membuktikan bahwa produknya tersebut merupakan hak kekayaan intelektual mereka.

“Jika Apple terus melakukan tuntutan hukum yang berlebih di negara lain khususnya tentang desain generik, maka akan membahay a k a n inovasi dalam industri. Selain itu, pilihan konsumen juga akan terbatas,” k a t a Samsung IPAD 2 dalam pernyataannya.

Kemenangan Samsung terhadap Apple ini muncul beberapa hari setelah pengadilan AS resmi mengabulkan gugatan Apple untuk melarang penjualan Samsung Galaxy

Nexus. Meski, saat ini, Galaxy Nexus pun sudah mulai bisa dijual kembali di Go-ogle Play Store.

Kedua perusahaan ini juga terus bersengketa hak paten, khususnya di 10 negara di dunia. Ini membuktikan bahwa memang ada persaingan di pasar perangkat mobile.

Sekadar catatan, kisruh perang paten antara Apple dan Samsung ini sudah berjalan lama. Memang pada April lalu, mantan CEO Apple John Sculley pernah menyatakan bahwa hanya Sam-sung Galaxy

Tab yang menjadi saingan terberat Apple iPad. Tapi, dari beberapa sengketa antara iPad dan Galaxy, kedua produk tersebut memang dianggap memiliki desain berbeda. Di Pe-

ngadilan Negeri Duesseldorf, Jerman, mengeluarkan putusan bahwa tablet Samsung Galaxy Tab 10.1N (dengan huruf N di belakangnya) tidak terlihat mirip dengan iPad. Di Aust r a l i a , Apple sempat melarang penjualan Galaxy Tab 10.1 sejak J u l i 2 0 11 .

N a m u n S a m s u ng me-lawannya dengan mengeluarkan iklan menggelitik, yang memanfaatGALAXY TAB 10.1 kan kisruh d e n g a n Apple.(KC)

4

SRIWIJAYA POST Jumat, 13 Juli 2012

BNI Siapkan Produk Kepemilikan Emas

TC

LAYANAN Gadai Emas BNI Syariah

JAKARTA, SRIPO — Pembiayaan gadai emas BNI Syariah masih lesu. Penyaluran pembiayaan rahn sepanjang paruh pertama tahun ini merosot nyaris 140 persen, dari Rp 600 miliar pada Juni 2011 menjadi Rp 250 miliar.

Imam Teguh Saptono, Direktur Bisnis BNI Syariah, mengatakan, ini disebabkan penghentian sementara gadai emas dan terbitnya Surat Edaran Bank Indonesia Nomor 14/7/DPBS tertanggal 1 Maret 2012.

Beleid itu mengatur ulang bisnis gadai emas. Antara lain pembatasan pembiayaan maksimal Rp 250 juta per debitur, finance to value (FTV) hingga 80 persen dari harga taksiran emas, dan pembatasan jangka waktu gadai.

BI juga menetapkan plafon gadai emas sebesar 20

persen dari total pembiayaan. “Karena pasarnya mengerucut, laju pertumbuhan bisnis pembiayaan gadai emas tahun ke tahun terlihat menyusut,” imbuh Imam, belum lama ini.

Tapi jika menengok pertumbuhan dari kuartal pertama ke kuartal kedua tahun ini masih ada peningkatan sebanyak 13 persen.

Pada kuartal I 2012, outstanding pembiayaan gadai emas BNI Syariah hanya berkisar Rp 220 miliar atau turun 64 persen ketimbang periode yang sama 2011 sebesar Rp 562 miliar.

Penurunan ini mencerminkan banyaknya gadai emas yang jatuh tempo, dan rendahnya penyaluran pembiayaan baru. Namun kondisi itu berhasil diperbaiki pada kuartal II 2012 dengan penyaluran pembiayaan baru gadai

emas senilai Rp 30 miliar, sehingga outstanding bertambah menjadi Rp 250 miliar.

“Itu artinya bisnis gadai emas membaik, meski belum mampu menyamai prestasi tahun sebelumnya,” ujarnya.

Sebagai alternatif, BNI Syariah berencana membuka potensi lain yakni bisnis kilau emas. Produk ini menggunakan akad Murabaha atawa pembiayaan untuk kepemilikan emas.

Jika tidak ada aral melintang, produk teranyar itu akan meluncur bulan depan.

Saat ini, manajemen BNI masih menyelesaikan rancangan produk dan model bisnisnya, sebelum mengajukan permohonan ke Bank Indonesia. “Produk masih dirancang agar sesuai dengan ketentuan bank sentral.

Diharapkan, Agustus 2012 ini meluncur,” kata Imam. (TC)

BI Rate Tetap 5,75 Persen JAKARTA, SRIPO — Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (RDG BI) Kamis (12/7) kembali memutuskan untuk menahan suku bunga acuan di level 5,75 persen. Ini adalah kali keenam bank sentral mempertahankan suku bunga acuan di level terendah sepanjang sejarah.

“Rapat Dewan gubernur Bank Indonesia 12 Juli 2012 memutuskan untuk mempertahankan BI Rate 5,75 persen,” kata Gubernur BI Dar-

min Nasution. Sebelum 12 Januari 2012, BI rate selalu bertengger di atas level 6 persen. Bahkan pada 6 Desember 2005 BI rate pernah mencapai 12,75 persen.

Keputusan BI menahan bunga sesuai dengan prediksi para ekonom yang disurvei KONTAN. Kepala Ekonom Danareksa Research Institute Purbaya Yudhi Sadewa memperkirakan, inflasi akan stabil di kisaran 5% sampai akhir tahun ini. “Jadi peluang BI rate tidak berubah sampai akhir tahun

amat besar,” katanya, Selasa (10/7).

Kendati ada peningkatan laju inflasi menjelang Lebaran, Purbaya menilai pengaruhnya hanya sementara. Dia bilang sifat inflasi tersebut tidak akan mengubah inflasi tahunan apalagi ekspektasi inflasi kenaikan harga BBM sudah berakhir.

Kepala Ekonom Bank Mandiri Destry Damayanti dan Pengamat Ekonomi Universitas Gadjah Mada Tony Prasetyantono juga sepakat BI akan menahan BI rate di level 5,75 persen. (TC)

TC

ILUSTRASI

SRIWIJAYA POST Jumat, 13 Juli 2012

5

Hino Kategori III Market Leader di Sumsel

Sripo/Zainal Piliang

TRUK Hino di pajang di halaman pakir Hotel Arista Palembang

PALEMBANG, SRIPO — Truk Hino Kategori III merupakan market leader di Sumatera Selatan dengan rata-rata pejualan, sejak Januari - Juni 2012 sekitar 100 unit lebih perbulan. Dibandingkan tahun 2012, penjualan tahun ini meningkat sekitar 100 persen.

Demikian dikatakan Virgo Riand General Manager PT Citra Lestari Thamrin Grup Palembang kepada Sripo dalam acara Ghatering Hino Loyal Costumer Kategori III di Hotel Arista Palembang Kamis (12/7) malam. Acara Gathering dihadiri Presiden Hino Motor Sales Indonesia (HMSI) Toshiro Mizutani dan undangan lainya.

Menurut Virgo Riand, kategori III dimaksud adalah produkproduk untuk kelas Rangger 4X2, 6X2, 6X4. Hino kategori III ini merupakan Market Leader di Sumsel. Market leader adalah filosofi Hino yang terus memacu menghadirkan produk yang bisa memuaskan dan memenuhi harapan penggunanya.

Berbagai produk terus di luncurkan Hino dan pengembangan terus dilakukan secara berkesinambungan hingga mencapai tahap menghasilkan produk yang sempurna.

Dengan merajai pasar truk kategori III di Indonesia selama 8 tahun berturut-turut, Hino sangat mengerti bagaimana memberikan sebuah produk truk yang bisa mengatasi dan membantu problem perusahaan. Hino menjadi satu-satunya truk yang mempunyai beragam varian sesuai dengan penggunaannya masing-masing dan sesuai peruntukannya. “Benarbenar sebuah produk yang mendekati kesempurnaan dan memenuhi harapan bagi penggunanya,”ujarnya. Gathering Hino Loyal Costumer Kategori III ini tambah Virgo digelar tujuannya kata Virgo Riand adalah untuk apresiasi untuk 35 costumer terbaik dan juga untuk meningkatkan loyal costumer terhadap produk Hino.(fil)

Lemari Es Terbesar di Dunia

TC

SAMSUNG Electronics Indonesia (SEIN) Kamis (12/7) merilis lemari es dengan kapasitas terbesar di dunia. Lemari es Samsung tipe T 9000 menggunakan dua kompresor dan tiga cooler dengan kapasitas 900 liter, terbesar di dunia. Tampak Ambasador Dian Satrowardoyo memperlihatkan lemari es terbaru buatan Samsung.

JAKARTA, SRIPO — Selama ini Samsung lebih banyak dikenal dengan produk-produk ponsel Galaxy maupun tabletnya yang laris manis di pasar dunia saat ini.

Menjelang puasa dan Hari Raya Idul Fitri, Samsung Electronics Indonesia (SEIN) merilis berbagai macam produk rumah tangga , mulai dari air conditioning, mesin cuci hingga lemari es yang dilengkapi dengan teknologi tinggi.

Lemari es yang diluncurkan SEIN kali ini menurut Mnaging Director PT Samsung Electronics Indonesia, Yoo Young Kim disela-sela peluncuran produknya Kamis (12/7) merupakan lemari es dengan kapasitas yang paling besar di dunia.

Dikatakan terbesar menurut Yoo Young Kim , karena kapasitas lemari es ini memiliki kapasitas sebesar 900 liter, yang selama ini belum pernah ada di

dunia. Pada bagian pendingin dapat menyimpan hingga 551 liter. Sedang pada bagian lemari pembeku dapat menyimpan 349 liter, terbesar bila dibandingkan dengan generasi terdahulunya.

Lemari es ini dilengkapi dengan system triple cooling sebanyak tiga buah evaporator dan tiga buah kipas pendingin yang diletakkan di setiap ruangan. Penempatan kipas ini untuk mempertahankan kelembaban yang lebih tinggi serta menghindari perpindahan udara. Dengan teknologi ini buah-buahan dan sayuran terjaga kelembaban optimalnya hingga 70 persen..

Sejauh ini belum diketahui secara pasti berapa harga kulkas dengan kapasitas terbesar di dunia ini akan dijual, namun diperkirakan lemari es premium ini akan dipatok dalam kisaran harga Rp 30 juta an.

(TC)

KC

PESAWAT Airbus A330-200 milik Garuda Indonesia di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (11/4) lalu.

Garuda Indonesia Maskapai Terbaik LONDON, SRIPO — Garuda Indonesia mendapat penghargaan sebagai maskapai terbaik di dunia untuk layanan penerbangan regional. Penghargaan diterima Direktur Utama Garuda Indonesia Emirsyah Satar di sela acara pameran kedirgantaraan Farnborough International Airshow, di London, Inggris, Kamis (12/7) siang waktu setempat.

Wartawan Kompas Agus Mulyadi melaporkan dari London, penghargaan di bidang layanan penumpang itu diberikan oleh Edward Plaisted, CEO Skytrax, lembaga independen pembuat peringkat penerbangan pesawat komersial yang berkedudukan di London.

Garuda menerima dua penghargaan yakni sebagai maskapai regional terbaik di Asia (best regional airline in Asia). Satu penghargaan lainnya adalah sebagai maskapai terbaik tingkat regional sedunia (the world best regional).(KC)

6

SRIWIJAYA POST Jumat, 13 Juli 2012

Selesaikan Dulu Ganti Rugi ● W arga TTutup utup Jalan TTambang ambang Warga ● Perusahaan Batubara di OKU BATURAJA, SRIPO - Ratusan warga yang mengklaim pemilik lahan Talang Nangka di Desa Gunungkuripan, Kecamatan Pengandonan, Kabupaten OKU, Kamis (12/7) memblokir poros jalan menuju areal tambang batubara PT Buana Eltra. Warga memblokir jalan masuk di KM 9 dengan cara memagar badan jalan menggunakan bambu dan kayu. Akibatnya, sekitar 200 unit truk angkutan batubara perusahaan itu tidak bisa melintas.

Pengamatan di lokasi, meskipun jalan selebar 9 meter itu tidak ditutup total, dan kendaraan roda dua serta pejalan kaki masih bisa lewat, namun armada pengangkut batubara tidak bisa melintas. Warga memasang tenda darurat dan membawa perlengakpan memasak. Bahkan ibu-ibu sibuk menyiapkan makan siang untuk massa yang jumlahnya sekitar 200-an orang.

Koordinator aksi, Budiman MN mengatakan, ada 47 kepala keluarga (KK) yang menuntut penyelesaian ganti rugi 300 hektare lahan yang terkena areal pertambangan batubara PT Buana Eltra. Termasuk 10

unit rumah warga di Talangpinang Desa Gunungkuripan, hingga kini proses ganti ruginya belum tuntas.

“Ada orang dari perusahaan bernama Syarifuddin membuat perjanjian dengan warga. Isinya antara lain, kalau PT Buana Eltra jadi mengelola tambang batubara di Talangnangka, pemilik tanah yang sudah melepas tananya dijanjikan akan diberi bonus dan gaji Rp 5 juta/orang,” kata Budiman.

Dalam perjanjian juga disebutkan, perusahaan akan menyerap tenaga lokal yang bisa diberdayakan di perusahaan sebagai karyawan tetap. Warga yang menyiapkan lahan 2 hektare tambangnya bisa dijual ke PTBE. Selama aksi pemblokiran jalan berlangsung, sekitar 200 unit truk angkutan batubara PT Buana Eltra di Desa Gunungkuripan Kecamatan Pengandonan tidak bisa beropreasi, karena jalan menuju areal tambang diblokir warga. Sebagian truk parkir di pinggir jalan, dan sopirnya duduk dan sebagian tidur sambil menunggu perkembangan di lokasi tambang

yang jaraknya sekitar 9 KM. “Masih menunggu, kalau jalan sudah dibuka mungkin kami masuk ke areal tambang,” kata salah seorang sopir truk angkutan batubara.

Manager Legal sekaligus HRD PT Buana Elektra, Jontan Rudi Nober dihadapan warga berjanji akan memfasilitasi pertemuan dengan Direktur Umum PTBE, Pandapotan Sinaga.

Pertemuan lanjutan masih menunggu agenda Bupati OKU, sebab warga minta agar pertemuan dihadiri langsung oleh Bupati H Yulius Nawawi.

“Kami tidak mau ada pihak yang dirugikan, namun kami tidak bisa sertamerta mengakomodir tuntutan warga, sebab akan dicek dulu ke lapangan dengan data pembeasan lahan yang sudah dilakukan tim,” katanya.

Setelah dilakukan negosiasi yang cukup alot, warga akhirnya membuka jalan yang sempat diblokir, dengan catatan ada jaminan perusahaan. Negosiasi difasilitasi oleh Wakil Ketua DPRD OKU Johan Anuar dan Ketua Komisi II Malkomar Dui.(eni)

Batu Pondasi Jembatan Digerogoti LAHAT, SRIPO - Jembatan Tanjung Payang yang membentang di atas Sungai Lematang Kota Lahat, terancam ambruk. Pasalnya, tanah dan bebatuan di bawah tiang jembatan, sudah terkikis. Hal itu terjadi akibat ulah oknum penambang galian C tradisional, yang diduga mengambil batu kali di sekitar tiang jembatan. Padahal tidak dibolehkan, karena akibatnya bisa membuat pilar jembatan menjadi rapuh.

Peristiwa itu diketahui petugas Sat Pol PP yang sedang patroli di sekitar Jembatan Tanjung Payang, Kamis (12/ 7). Sat Pol PP mendapati tanah dan bebatuan di bawah tiang jembatan, mulai terkikis. Padahal sebelumnya di samping cor beton tiang jembatan, masih banyak batu kali. Namun kini sudah tidak terlihat lagi, diduga diambil oknum penambang tradisional.

Di sekitar Jembatan yang menghubungkan Kota Lahat dan puluhan desa di seberang su-

ngai Lematang tersebut, memang terdapat banyak penambang tradisional.

“Kami sudah mendapat laporan dari masyarakat, ternyata benar batu di sekitar pondasi jembatan digerogti.

Lihat saja di bawah cor beton sudah dangkal karena bebatuan sudah hilang,” ujar Sapuan, Kasi Penyidik Sat Pol PP Pemkab Lahat.

Kepala Dinas PU Bina Marga Kabupaten Lahat, Lodik Situmpul melalui Kabid Bina Marga Jumaidi menjelaskan, pihaknya segera mengecek ke lokasi.(mg10)

SRIPO/TOMMY SAHARA

RAIB —Bebatuan di sekitar tiang penyangga jembatan Tanjung Payang di Kota Lahat, sudah raib. Foto diabadikan Kamis (12/7).

Kapasitas Lapas Kayuagung 500 Orang

SRIPO/STD

Purnawan Dahri

KAYUAGUNG, SRIPO Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), yang dibangun Tahun 2010 lalu, segera

ditempati oleh warga binaan. “Lapas Kelas III Kayuagung ini dengan kapasitas tampung 500 orang,” kata Humas Kementrian Hukum dan HAM Kanwil Sumatera Selatan, Zakaria, Kamis (12/7).

Menurut Zakaria, pembangunan Lapas sudah rampung, namun ada beberapa kelengkapan belum siap seperti aliran listrik dan air bersih belum tersambung, begitu juga poros jalan menuju Lapas belum diaspal. “Termasuk belum adanya meubelier dan perlengkapan lainya belum tersedia,” ujar Zakaria yang dihubungi melalui telepon.

Ditambahkan, pihaknya segera melakukan koordinasi dengan Pemerintah Daerah OKI, terutama soal pemasangan jaringan sambungan listrik dan air

bersih PDAM. “Kami sudah mengirimi surat kepada pemerintah setempat dan mudah-mudahan segera direalisasikan,” kata Zakaria seraya menyebutkan, untuk pembangunan lainnya seperti pengaspalan jalan menuju Lapas dan pengadaan meulbelir dan peralan Lapas dibiayai melalui dana dari pusat.

Kepala Lapas Tanjungraja Kabupaten Ogan Ilir, Gede Ahyar BcIP SH melalui Kaur Kepegawaian dan Keuangan, Purnawan Dahri mengatakan, LP Tanjungraja over kapasitas. “Saat ini dihuni 800-an tahanan, padahal idealnya kapasitas Lapas ini 300 orang,” katanya seraya berharap, kelebihan penghuni Lapas Tanjungraja itu dapat dipindahkan ke Lapas Kelas III Kayuagung. (std)

SRIPO/LENI JUWITA

BLOKIR - Ratusan warga Talang Nangka Desa Gunungkuripan, Kecamatan Pengandonan, Kabupaten OKU memblokir jalan menuju areal tambang batubara PT Buana Eltra, Kamis (12/7).

Mahasiswa Akbid Dibatasi MUARAENIM, SRIPO Meskipun peminat untuk menjadi calon mahasiswa Akademi Kebidanan (Akbid) Muaraenim cukup tinggi, namun panitia hanya menyediakan 150 kursi untuk mahasiswa baru pada tahun pelajaran 2012-2013.

“Yang ikut ujian tes tertulis 251 orang. Tapi kami hanya menerima maksimal 150 orang saja tahun ini. Kami ingin yang lulus benar-benar murni,” ujar Direktur Akademi Kebidanan Muaraenim, Hj Rita Camelia SPd MSi, Kamis (12/7).

Menurut Rita, pelaksanaan seleksi tertulis penerimaan mahasiswa baru Akbid Muaraenim Tahun Pelajaran 2012-2013 telah dilakukan secara nasional, Rabu (11/ 7), di mana calon siswa yang mengikuti tes tertulis 251 orang dengan lima mata pelajaran yang diujikan yakni Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia, Fisika, Kimia dan Biologi.

Menurutnya, pelaksanaan tes pihaknya bekerjasama dengan Balitek Universitas Sriwijaya (Unsri). (ari)

Besi Jembatan Rawan Dicuri PAGARALAM, SRIPO - Sejumlah jembatan di Kota Pagaralam kondisinya sangat memprihatinkan. Sebagian besar jembatan tidak lagi memiliki besi pengaman di dua sisi jembatan.

Diduga besi pagar pengaman jembatan itu dicuri oknum tak bertanggungjawab.

Pantauan Sripo, Kamis (12/7), jembatan yang besi pagar pengamannya sudah hilang yaitu, jembatan di kawasan Kelurahan Curup Jare dan Selibar. Jambatan Endikat penghubung antara Kabupaten Lahat dan Kota Pagaralam. Selain itu beberapa jembatan di Kecmatan Dempo Utara, Dempo Selatan dan Dempo Tengah.

Jembatan yang tidak lagi mempunyai besi pengaman tersebut memang lokasinya jauh dari pemukiman warga. Kondisi inilah diduga membuat pencuri leluasa mempreteli besi pengaman jembatan dengan cara menghancurkan beton penyangga besi.

Aan (37) warga Dusun Pematang Bango, Kelurahan Curup Jare mengatakan, di sepanjang jalan dari Curup Jare sampai Selibar ada dua jembatan yang tidak

lagi memiliki besi pengaman. “Besi itu hilang tidak sekaligus, tapi satu persatu,” ujarnya.

Hal senada diungkapkan Toni (24), warga Dusun Cawang Baru, Kecamatan Dempo Utara. Menurutnya, besi pengaman jembatan penghubung antara Dusun Cawang Baru menuju Dusun Selibar itu juga sudah copot semua diduga dicuri.

“Sangat berbahaya, karena

SRIPO/WAWAN SEFTIAWAN

BESI JEMBATAN —Besi pengaman jembatan di kawasan Kelurahan Curup Jare Kota Pagaralam sudah raib diduga dicuri oknum tak bertanggugjawab.

Minta Listrik Jangan Padam ● Selama Bulan Ramadhan MARTAPURA, SRIPO - Jaringan listrik milik PT PLN (Persero) di wilayah OKU Timur, yang selama ini sering kali bermasalah, hingga menyebabkan terjadinya pemadaman listrik ke rumah warga, diharapkan tidak terjadi sepanjang bulan Ramadhan 1433 H mendatang ini.

“Kami berharap agar pemadaman listrik bisa diminimalisir, sehingga umat muslim bisa menunaikan ibadah puasa dengan tenang dan nyaman. Kalaupun akan dilakukan pemadaman, paling

tidak siang hari saja, jangan ketika masyarakat berbuka atau ketika makan sahur dan salat tarawih,” ungkap Asih (42), ibu rumah tangga (IRT) di Kota Martapura, Kamis (12/7).

Dia menyarankan, PLN suoaya melakukan antisipasi pemadaman untuk kenyamanan pelanggan. Pe-

ngalaman selama ini, pemadaman listrik selalu terjadi hampir setiap hari dalam waktu yang tidak menentu, bahkan terkadang dalam satu hari terjadi pemadaman hingga dua kali lebih.

“Selama ini PLN seenaknya melakukan pemadaman aliran listrik tanpa pemberitahuan. Ini terjadi bertahuntahun tanpa ada perbaikan,” ujarnya.

Kepala PLN Rayon Martapura, Basri Abdurachman ketika dikonfirmasi mengatakan, pihaknya akan berupaya memaksimalkan kemampuan daya PLN selama Ramdahan dengan sejumlah perawatan dan pemeliharaan rutin. “Saya tidak berani jamin tidak ada pemadaman pada bulan Ramadhan nanti. Namun kami akan berupaya semaksimal mungkin untuk

SRIPO/ENI

menimalisir pemadaman,” ujar Basri seraya menambahkan, saat ini trafo yang overload 36 unit, sehingga perlu dilakukan pemeliharaan rutin untuk menyeimbangkan beban dan memberi gardu sisipan.

Diakui, pemadaman bisa saja terjadi, karena gangguan tidak bisa diprediksi. Pemadaman kerap terjadi pukul 17.00 hingga 22.00 disebabkan pada jam tersebut pemakaian pelanggan penuh.

Pada Kamis (12/7) kemarin, pemadaman aliran listrik di Martapura kembali terjadi pukul 16.13. Meski tidak berlangsung lama, namun pemadaman secara mendadak itu membuat warga cemas, karena berpotensi merusak peralatan elektronik yang sedang diguanakan. (mg3)

Parigan Lirik Banyuasin 1

SRIPO/EVAN HENDRA

OVER LOAD — Salah satu Trafo PLN yang mengalami overload di wilayah Kota Martapura, Kabupaten OKU Timur, belum lama ini terbakar, dan menyebabkan aliran listrik padam.

Dita dan Muhamad BGSS 2012

Dita Oktasari dan Muhamad

kendaraan bisa terjun bebas ke sungai yang tingginya hampir 15 meter,” katanya.

Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Pagaralam, Hariadi memalui Kabid Bina Marga Tedi mengatakan, pihaknya akan mendata jembatan yang kondisinya sudah tidak lagi memiliki besi pengaman itu.

“Memang besi jembatan menjadi incaran pencuri besi,” katanya. (mg16)

BATURAJA, SRIPO - Setelah melalui seleksi yang sangat ketat pada babak Grand Final, Rabu (11/7) malam, akhirnya Dita Oktasari dan Muhamad, terpilih menjadi Bujang Gadis Sebimbing Sekundang (BGSS) Tahun 2012. Grand final dipusatkan di Gedung Kesenian Baturaja itu dihadiri pula oleh Putri Pariwisata Indonesia Eva Septriani Sianipar.

Wakil Bupati OKU, Drs H Kuryana Aziz beserta ibu berkesempatan menyerahkan penghargaan berupa tropy, piagam, dab uang pembinaan kepada BGSS Tahun 2012.

Kepala Dinas Pemuda Olahraga Budaya dan Pariwisata (Disporabudpar) Kabupaten OKU, Aufa S Sarkomi mengatakan pemilihan BGSS Tahun 2012 ini lebih semarak. Terbukti animo peserta jauh lebih besar dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. “Tahun 2012 ini peserta yang mendaftar 55 orang,” kata Aufa seraya bangga dengan animo pemduapemudi OKU untuk mengikuti ajang pemilihan BGSS ini.

Wakil Bupati OKU, H Kuryana Aziz berpesan kepada Bujang Gadis Sebimbing Sekundang Tahun 20012 agar selalu menjaga nama baik dan membantu mempromosikan pariwisata dan potensi Kabupaten OKU kepada dunia luar. (eni)

SRIPO/UDN

H Parigan Syahrin

BANYUASIN, SRIPO - Mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Banyuasin, H Parigan Syahrin yang kini menjabat Plt Sekda Pemkot Lubuklinggau, Kamis (12/7) petang, secara mengejutkan mengambil formulir pendaftaran Bakal Calon Bupati Banyuasin 2013-2018.

Parigan datang ke Sekretariat DPC PDI Perjuangan Banyuasin jalan lintas Pa-

lembang-Betung KM 42 Kayuarakuning sekitar pukul 12.35. Dia menaikai mobil pribadi warna hitam tanpa pengawal.

“Saya banyak mendengar suara rakyat, meminta saya untuk daftar dan mencalonkan diri sebagai bupati. Kedatangan saya ini untuk memenuhi keinginan masyarakat yang meminta saya maju pada Pilkada Banyuasin 2013. Saat ini masyarakat menginginkan perubahan,” ucap Parigan.

Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Banyuasin, H Askolani SH MH didampingi Sekretaris Arisa Lahari SH menegaskan, PDIP cukup terbuka bagi siapapun. Pengambilan formulir Balonbup oleh Parigan ini cukup mengagetkan. “Nantinya siapapun yang akan menjadi calon dari PDIP, keputusannya dari pusat, tentu melalui tahapan dan mekanisme, termasuk dilakukan survei lebih dulu,” jelas Askolani.(udn)

SRIWIJAYA POST Jumat, 13 Juli 2012

Puluhan Kamera Pantau Arus Lalin ● Polda Sumsel Launching R TCM RTCM PALEMBANG, SRIPO — Kamera-kamera pengawas yang memantau arus lalulintas (lalin), terpasang pada 21 titik di jalanan wilayah Palembang dan kawasan perbatasan. Kamera-kamera yang siap beroperasional, tersebut dengan diresmikannya RTMC (Regional Traffic Management Center) di Kantor Samsat Lantas Polda Sumsel, Jl POM IX Kampus Palembang, Kamis (12/7).

Dilauncingnya sistem RTCM dalam mengatur lalulintas, diharapkan petugas kepolisian bisa semakin dekat dengan masyarakat dalam memberikan pelayanan. Hal ini disampaikan Kepala Koordinator (Karo) Lantas Mabes Polri

Irjen Pol Pudji Hartanto yang didampingi Kapolda Sumsel Irjen Pol Dikdik M Arief Mansyur seusai peresmian.

“Terbentuknya RTMC memang sangat diperlukan, sehingga membuat masyarakat bisa dengan cepat mengetahui informasi yang dibutuhkan. Selain itu, sistem ini juga merupakan salah satu upaya kita untuk semakin dekat dengan masyarakat,” ujar Pudji.

Dijelaskan Pudji, Polda Sumsel merupakan salah satu dari 18 RTCM yang sudah ada dan beropera-sional pada setiap Polda seluruh Indonesia. Kegunaan RTMC selain untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat, RTMC juga berfungsi

untuk mengetahui situasi di jalanan. Dari 18 RTCM beroperasional, jumlah titik pengawasannya terdapat 400 titik, yang 21 titik diantaranya terdapat pada RTCM Polda Sumsel.

“Jadi dengan RTCM akan diketahui situasi jalanan. Misal adanya kepadatan kendaraan pada salah satu titik. Dengan ini pihak Polri bekerjasama dengan media televisi dan juga beberapa radio, sehingga masyarakat bisa mengaksesnya untuk mengetahui situasi lalulintas,” ujar Pudji seraya mengatakan dengan terbentuknya RTMC, semua jajaran Polri dihimbau dan menjadi pelapor keselamatan dalam berlalulintas dan jadikan

budaya berlalulintas sebagai kebutuhan.

Sama halnya diungkapkan Kapolda Sumsel Irjen Pol Dikdik M Arif Mansyur, terkait kehadiran RTMC dalam menghadapi permasalahan lalu lintas, hal ini justru menyangkut pada aspek kehidupan. Sehingga akan timbul suatu karakter bagi pengendara menjadi pengguna jalan yang baik. Meskipun kehadiran RTMC bukan salah satu jawabannya, tapi sebagai salah satu upaya atau langkahnya.

Ditambahkan Pjs Kabid Humas Polda Sumsel AKBP Djarot, resminya RTMC diharapkan masyarakat bisa memanfaatkan sesuai fungsi dari RTMC. (mg19)

Warga Blokir Jalinsum

Ada pula anggota polisi juga mengalami luka-luka, termasuk Wakapolres Rejang Lebong Kompol Andi Hermawan.

Seorang sopir travel Bengkulu-Palembang, Yayan mengatakan, terpaksa melintas dari Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Lahat dan keluar di Kecamatan Kepahiang menuju Kota Bengkulu.

“Mestinya kami sampai pukul 08.00 WIB tadi, namun akibat pemblokiran tersebut sekarang masih dalam perjalanan menuju Bengkulu,” katanya yang dihubungi melalui telepon.

Dia mengharapkan kepada keamanan menyelesaikan pemblokiran jalan nasional dan berdirinya pos pengamanan swakarsa di sepanjang jalan CurupLubuk Linggau, ujarnya.

Telantar Penumpang dari Kota

Lubuklinggau, Provinsi Sumatra Selatan tujuan Provinsi Bengkulu, telantar menyusul pemblokiran jalan oleh warga di Kabupaten Rejanglebong, Kamis pagi (12/7).

Pantauan di lapangan menunjukkan sejumlah penumpang angkutan umum dari Kota Lubuklinggau, memenuhi Terminal Pasar Atas dan Jalan Garuda terutama di kawasan Lapangan Merdeka yang selama ini dijadikan lokasi “ngetem” taksi dan travel jurusan kedua provinsi tersebut.

“Sudah sejak pagi nunggu mobil taksi atau travel akan berangkat ke Kota Curup, tapi tidak ada yang narik. Para sopir taksi tidak bisa narik penumpang karena jalannya sedang diblokir warga,” kata Nasir (43) salah seorang petugas loket travel di Pasar Atas

Lubuklinggau, Kamis siang.

Pemblokiran jalan oleh warga di Desa Belitar, Kecamatan Biduriang, Kabupaten Rejanglebong, tersebut kata dia, terjadi karena ada warga setempat yang ditembak polisi, sehingga keluarga korban melakukan protes dan pemblokiran jalan.

Jalan negara Lubuklinggau-Curup/Bengkulu di tutup warga secara total dengan menggunakan drum bekas, balok serta ban yang dibakar, akibatnya kendaraan roda dua dan roda empat atau lebih tidak dapat lewat, sedangkan untuk jalan pintas jaraknya cukup jauh yakni melalui Kabupaten Empat Lawang tembus ke Kabupaten Kapahiang dengan jarak tempuh selama tiga sampai empat jam perjalanan. (st2/ant)

dari halaman 1 warga inisial EB hingga tewas memicu kemarahan warga sehingga jalan lintas kembali diblokir,” kata Sadi, warga Desa Padang Ulak Tanding saat dihubungi dari Bengkulu.

Informasi yang dihimpun di lapangan menyebutkan kronologis penembakan berawal saat mobil patroli polisi resort Rejang Lebong mengawal truk bermuatan barang yang melintas di jalur itu pada pukul 02.00 WIB. Saat mengawal truk bermuatan barang tersebut, sejumlah orang melakukan pelemparan terhadap mobil patroli polisi.

Anggota polisi langsung melakukan pengejaran terhadap pelaku pelemparan dan melakukan penembakan terhadap salah seorang pelempar tersebut hingga tewas. Sebagian warga tidak terima dengan tindakan polisi tersebut, lalu memblokir jalan sejak pukul 04.00 WIB. Pengguna jalan dari Kota Lubuklinggau Sumatra Selatan dilarang melintas mulai dari Desa Palak Curup.

Beberapa pekan sebelumnya jalur Curup-Lubuklinggau juga ditutup warga Desa Kampung Jeruk Kecamatan Binduriang setelah terlibat kontak fisik dengan anggota polisi.

Warga marah dengan tindakan aparat kepolisian yang melakukan razia kendaraan hingga ke rumahrumah warga.

Bentrok fisik itu mengakibatkan seorang warga Kampung Jeruk tewas tertembak dan beberapa orang lainnya terluka.

Spirit Double Winner dari halaman 1 rangkat dengan menggunakan pesawat Garuda GA-118 dari Jakarta pukul 13.10. Sebanyak 20 pemain Tim All Star bersama pelatih Miroslav Janu, akan diinapkan di Hotel Aryaduta Palembang. Hanya saja, untuk pemain All Star yang terpilih dari Persib Bandung (Atep, Zulkifli Syukur dan Jajang Sukmara) sudah berada ada Palembang sejak Senin (9/7).

“Mereka memutuskan untuk bertahan di Palembang, usai menjalani laga terakhirnya melawan SFC. Mereka ini masih menginap di Hotel Aston Palembang, namun oleh karena masa cek in sudah habis makanya akan kita inapkan dulu satu malam di Hotel Arista Palembang, baru bergabung dengan tim di Aryaduta Palembang,” jelasnya.

Baru setelah itu, lanjut Faisal, pada Sabtu (14/7) akan dilakukan acara konfrensi pers dari rekanrekan media bersama per-

PTAP2 Palembang Gelar Pasar Murah dari halaman 1 terprise-Community Development) PT Angkasa Pura II (Persero) Palem-

Pilih Rute Tebingtinggi KABAR rusuh di perbatasan Bengkulu-Sumsel berdampak pada kekhawatiran pengendara yang hendak melalui jalur tersebut.

Sehingga, mereka memilih untuk melalui jalur alternatif Tebingtinggi-Bengkulu, yakni jalan provinsi penghubung Tebingtinggi-Ulumusi-Kepahiyang.

Namun mereka yang melalui jalur alternatif ini mengeluhkan kondisi jalan yang sempit dan banyak semak. Apalagi kendaraan berbadan besar, seperti bus, sehingga mengambat kelancaran arus transportasi. Tetapi karena demi keselamatan, sehingga mereka terpaksa melalui jalan tersebut.

Pengamatan Sripo di lapangan, Kamis (12/7), sejumlah kendaraan baik angkutan penumpang ataupun barang, hingga

angkutan pribadi melintas melalui jalur penghubung Tebingtinggi-Ulumusi. Sehingga jalan poros tersebut cukup ramai dilalui pengendara.

Tidak hanya kendaraan kecil, tetapi kendaraan besar angkutan penumpang, seperti bus Putra Raflesia, CSH dan lainnya terpaksa melalui jalur tersebut. Selama ini, angkutan tersebut melalui jalan lintas tengah (Jalinteng) Sumatera Lubuklinggau-Tebingtinggi.

“Kami terpaksa melalui jalur alternatif yang kondisi jalannya sempit bertikungan tajam, serta banyak rumput tebas bayang yang sangat mengganggu jarak pandang. Ya, informasi beredar di daerah tersebut kembali rusuh, sehingga kami terpaksa melalui jalur ini, kendati kondisi jalan ti-

dak memungkinkan,” ungkap Burnawin, salah seorang pengendara.

Dikatakannya, memang selama ini pengendara lebih memilih melalui jalur Curup bila hendak ke Bengkulu atau sebaliknya.

Hal ini, karena melalui jalur alternatif kurang memungkinkan. Selain kondisi jalan sempit dan sulit dilalui kendaraan besar, juga rawan terjadinya tindak kriminal.

Kapolsek Ulumusi, Ipda Fredi F ketika dikonfirmasi membenarkan, banyaknya kendaraan tujuan Bengkulu atau sebaliknya melalui jalur Ulumusi. Untuk menjaga keselamatan pengendara pihaknya melakukan patroli yang langsung dipimpin oleh Kanit Patroli dengan lima orang anggota. (st2)

wakilan dari Tim SFC maupun Tim All Star. Tempatnya akan dilaksanakan di Hotel Aryaduta Palembang juga di ruangan pertemuan lantai 18 pukul 14.00.

“Kita akan berusaha untuk menghadirkan setiap perwakilan dari masingmasing tim, seperti manajer atau pelatihnya dan perwakilan dari masing-masing kapten tim,” ungkapnya.

Modifikasi Bus Ribuan anggota komunitas bikers Sumatera Selatan dipastikan turut serta acara arak-arakan Piala ISL pada Senin (16/7). Mereka akan mengiringi pemain, pelatih, manajemen dan pengurus Sriwijaya FC mengelilingi Kota Palembang.

Pesta kemenangan SFC ditutup dengan menggelar arak-arakan di sepanjang Kota Palembang, melibatkan puluhan ribu kendaraan baik roda empat atau dua.

Panitia bekerja sama dengan pihak sponsor Yamaha Thamrin Brother untuk mengakomodir berbagai komunitas biker di Sumsel,” kata Direktur Keuangan Sriwijaya FC, Augie Bunyamin, Rabu (12/7).

Dijadwalkan tim arakarakan ini mulai berangkat

sejak pukul 13.00 WIB, didampingi berbagai pihak terkait mulai dari kepolisian, dinas perhubungan, tim SFC, manajemen, pengamanan, suporter dan lain sebagainya. Kita mengharapkan perayaan ini berjalan sukses dan lancar meskipun melibatkan ribuan orang di dalamnya,” kata Augie.

Ditambahkan Dirut Hotel Swarna Dwipa ini, piala ISL akan diarak dengan bus yang sudah dimodifikasi sedemikian rupa, sehingga atap atasnya terbuka. Tujuannya agar seluruh masyarakat Sumsel khu-

susnya pecinta SFC, bisa melihat seluruh pemain saat perayaan dilakukan.

Makanya lanjut Augie, selain bisa mengangkat tropi juara ISL 2011/2012, manajemen juga berharap bisa merebut tropi Laga Perang Bintang, yang akan digelar Sabtu (15/7) nanti.

“Kita targetkan meraih double winner, sehingga raihan SFC musim ini semakin lengkap. Kita yakin pesta kemenangan jauh lebih meriah dari pesta saat Sriwijaya FC menjadi juara musim 2007 lalu,” jelasnya. (cw2)

bang Herbert Siregar didampingi Koordinator PKBL (Program Kemitraan Bina Lingkungan) Rianto mengatakan, kegiatan pasar murah ini merupakan program kementerian BUMN yang mengalokasikan untuk wilayah Sumsel, pembagiannya sebesar Rp 1,5 miliar. Terbagi atas; PT Bukit Asam sebesar Rp 700 juta, PT Pusri Palembang sebesar Rp 500 juta, PT Se-

men Baturaja Rp 200 juta, dan PTAP2 Palembang Rp 100 juta.

“Karena kita ini jumlahnya paling sedikit, maka hanya dilaksanakan di satu titik di Ring I Bandara di Kelurahan Talangbetutu,” jelas Herbert.

Sebanyak 1.360 paket kebutuhan bahan pokok ini berisikan beras Selancar kemasan 5 Kg, gula merk Gulaku kemasan 1 Kg, mi-

Rancangan Rute Selebrasi dari halaman 1 kembali ke arah Jl di sepanjang kawasan KertapatiSU I dan belok ke kiri Jl HM Rycudu, Jembatan Ampera. ❋ Belok kiri ke arah Jl Merdeka, JL Tasik, R Suprato, lewat Jl depan Masjid Taqwa, lurus Jl A Rivai dan berbelok ke arah Jl Angkatan 45 hingga ke Jalan Demang Lebar Daun. ❋ Belok kiri memasuki Jl Kol H Barlian hingga simpang empat Tanjung Api-Api, memutar lagi ke Jl Kol H Burlian. ❋ Belok ke kiri ke Jl Basuki Rahmat, Jl R Sukamto, Jl Residen Abdurazak, RE Martadinata memutar depan Pusri kembali RE Martadinata, Jl Yos Sudarso, memasuki Jl Perintis Kemerdekaan, Jl Veteran, Jl Kapt A Rivai. ❋ FINIS: Kantor Pemprov Sumsel

nyak goreng Fortune 1 Liter.

“Per paket itu aslinya seharga Rp 60 ribu hingga Rp 70 ribu. Di sini 70 persen disubsidi BUMN dan 30 persen warga bayar. Sehingga setiap warga yang datang hanya dengan uang Rp 21 ribu untuk membeli paket murah ini. Artinya Rp 49 ribu subsidinya,” ujar Herbert seraya berharap bantuan ini bisa membantu masyarakat. (fiz)

Kepiting, Haram atau Halal? dari halaman 1 Wa’alaikumsalam Wr Wb Ananda! Apa-apa yang diciptakan Allah SWT di dunia ini untuk dimanfaatkan oleh hambaNya, kecuali yang diharamkan.

Mengenai binatang ternak termasuk ikan sungai dan ikan laut di dalam surah Yaasin ayat 71-72-73 ; “Dan apakah mereka tidak melihat bahwa sesungguhnya Kami telah mencipta-

Cinta Steven tak Direstui dari halaman 1 main-main.

“Perkiraan saya mungkin Steven kecewa dan juga tidak dihargai oleh pasangannya, karena kecewa jadinya Steven nekat terjun dari Ampera. Mengenai tidak adanya keluarga Steven yang bisa ditemui, mungkin karena ada masalah lain. Tapi saya akan terus menghubungi kelurganya agar Steven bisa ditemukan,” ujarnya.

Selain dinilai cukup pintar dalam akademik ketika sekolah di SMA Methodist 2 Palembang dan baru lulus tahun 2012 ini, Steven W Jansen (18), dikenal memiliki sikap rela berkorban terhadap semua orang yang dikenal. Bahkan Steven rela melakukan apapun untuk seseorang yang disayanginnya.

“Memang waktu sekolah, Steven orangnya rela berkorban. Selain itu Steven orangnya pendiam dan suka minder serta sedikit perasa atau sensitif. Tapi Steven benar-benar anak yang baik dan tidak banyak ulah,” ujar Rieta Nainggolan, salah satu guru sekolah Steven ketika dihubungi Sripo, Kamis (12/ 7) malam.

Dikatakan Rita yang juga sebagai wali kelas Steven sewaktu kelas 12 IPS 1, mengaku terkejut mendapatkan kabar informasi terjunnya Steven dari atas

Saya Bukan Pulang Kampung dari halaman 1 seperti berobat gratis dan sekolah gratis.

Kabarnya Ketum DPP Golkar Aburizal Bakrie pada menit terakhir menunjuk Alex Noerdin sehingga kandidat lain yang sudah lama melakukan kampanye sebagai calon dari Golkar dalam Pilkada DKI terpaksa harus mengalah, seperti artis dan politisi Tantowi Yahya.

Menurut Alex, meskipun menghadapi proses Pilka-

7

kan binatang ternak untuk mereka yaitu sebagian dari apa yang telah Kami ciptakan dengan kekuasaan Kami sendiri lalu mereka menguasainya?”

“Dan Kami tundukkan binatang-binatang itu untuk mereka; maka sebagiannya menjadi tunggangan mereka dan sebagiannya mereka makan.”

“Dan mereka memperoleh padanya manfaat dan minuman. Maka mengapakah mereka tidak bersyukur?”

Mengenai hukum kepiting yang hidup di air laut, halal berdasarkan hadits Rasulullah Saw; Ketika sahabat bertanya kepada Ra-

sulullah SAW tentang bagaimana hukumnya berwudhu dengan air laut?

Rasulullah SAW menjawab: “HWAT THOHURU MAA’UHU AL HILLU MAITATUHU.” Artinya: “Air laut itu suci, bangkainya halal.” (Hadits ini dianggap Shahih oleh Ibnu Hibban, Ibnu-Sakan, At-Tirmizi dan Imam Bukhari) Dapat dipahami dari hadits di atas bahwa air laut itu dapat dipergunakan untuk bersuci/berwudhu dan binatang lautnya termasuk ikan, kepiting dll halal dimakan. Demikian jawaban Buya. Terima kasih.

Jembatan Ampera. Sewaktu Steven masih bersekolah, Rieta dan Steven serta kedua orangtuanya, memiliki hubungan yang dekat dan akrab.

“Steven sering sekali datang ke rumah saya di Kenten, padahal rumah Steven jauh di KM 8. Steven datang ke rumah karena untuk curhat dengan saya. Selain guru saya juga sebagai pendeta, jadi Steven dan orangtuanya sering curhat kepada saya. Biasanya kalau Steven ke rumah saya, diantar papanya namanya pak Predi dengan menggunakan sepeda motor,” ujar Rita.

Ketika Sripo kembali mendatangi rumah Predi (52), orangtua Steven di Perumahan Griya Asri Mandiri Jl HBR Motik Blok D1 No 3 RT 48 RW 09 Kel Karya Baru Kec AAL Palembang, kondisi rumah masih tertutup rapat yang tidak ada penghuninya. Steven merupakan anak bungsu dari dua bersaudara pasangan Predi dan Nanik.

“Dari pagi tadi (kemarin) rumah pak Awi (Predi) masih kosong. Memang kata kawan yang jaga malam hari kemarin, sekitar habis maghrib pak Awi dan istrinya yang pakai motor Supra pulang ke rumah tapi cuma sebentar dan mereka pergi lagi. Memang aku lihat, seminggu terakhir ini Steven tampak sedikit terganggu jadi terlihat seperti orang linglung,” ujar Jhon (21), satpam perumahan.

Disisir 25 Jam Hingga berita ini diturunkan, pencarian Steven

di sepanjang perairan Sungai Musi yang dilakukan Tim SAR dari Basarnas Palembang, belum juga berhasil ditemukan. Bahkan, Sripo pun ikut melakukan penyisiran mencari Steven hingga sampai ke Pulau Kemaro yang jaraknya tiga kilometer dari lokasi Steven terjun.

Meskipun tim SAR sudah dua hari berturut-turut melakukan pencarian dengan cara penyisiran perairan yang memakan waktu lebih dari 25 jam, tidak ada satu pun pihak keluarga Steven yang mendatangi lokasi pencari Tim SAR pasca dari terjunnya Steven.

Humas Basarnas Palembang Danu Wahyudi didampingi Danru Tim SAR Angga Nova mengatakan, pencarian dengan cara melakukan penyrisian sudah dilakukan semaksimal mungkin dengan mengerahkan satu regu Tim SAR yang menyisir setiap sudut perairan sungai. Besok (hari ini), Tim SAR terakhir melakukan pencarian. Jika masih juga belum ditemukan, TIM SAR tetap melakukan pencarian.

“Kami juga heran, mengapa tidak ada pihak keluarga yang datang ke lokasi. Kami dari Tim SAR juga mengalami kesulitan untuk mencari tahu Steven.

Mukanya Steven saja kami tahunya di koran. Kami minta kepada keluraga Steven untuk segera menghubungi tim SAR Basanar, karena untuk memudahkan pencarian dan evakuasi jika Steven berhasil ditemukan,” ujarnya. (mg19)

da DKI, namun dia aktif sebagai Gubernur Sumsel dan hanya cuti saat berlangsung kampanye.

“Jadi saya tetaplah Gubernur Sumsel, bukan berarti kalah lah lalu pulang kampung,” ujarnya dalam wawancara via telepon, yang harus putus sambung karena sinyal telepon selular pagi itu sedang buruk.

Diungkapkan Alex yang juga Ketua DPD Golkar Sumsel, tindakannya maju ke Pilgub DKI di samping tugas partai juga untuk membuktikan warga Sumsel pun bisa maju dalam Pilgub di tingkat nasional.

Namun Allah berkehendak lain dan dia ikhlas menerimanya.

“Sekarang saya siap fo-

kus lagi ke Sumsel, beberapa pekerjaan siap diselesaikan. Menjaga agar Jakabaring Sport Centre (JSC) terus menjadi lokasi even olahraga nasional dan internasional. Jadi ini contoh yang baik, eks lokasi SEA Games tetap bisa dimanfaatkan dan menjadi kebanggaan Sumsel dan Indonesia. Adanya JSC ini membuat Palembang dan Sumsel dikenal, bahkan menjadi obyek wisata”.

Akan maju dalam Pilgub Sumsel 2013 Pak Gub? Ya kita lihat nanti yang pasti semua calon yang maju baik, tapi diantaranya pasti ada yang terbaik untuk bisa lebih memajukan Sumsel dari kondisi sekarang. (hdp)

HALAMAN 9 SRIWIJAYA POST

JUMAT, 13 JULI 2012

Dana Sekolah Gratis TB Digugat ● Sekolah Mengaku Kembalikan ke Disdikpora Palembang PALEMBANG, SRIPO— Dana Program Sekolah Gratis (PSG) dari Pemprov Sumsel untuk sejumlah SMA diduga disalahgunakan pihak sekolah. Salah satunya di SMA Tunas Bangsa (TB), Jl Residen H Abdul Rozak, Palembang. “Anak saya biasanya dapat dana PSG dari sekolah, tapi nyatanya pada tahun ini tidak ada pihak sekolah memberikannya kepada anak kami,” kata Edi, salah satu orangtua siswa, Kamis (12/ 7).

Menurut pria yang berprofesi sebagai sopir angkot ini, pihak sekolah berjanji akan membagikannya

ke masing-masing siswa atau orangtuanya. Namun hingga ajaran siswa berakhir, dana tersebut tak kunjung jelas, padahal Disdikpora mengatakan sudah mentransfer ke rekening Sekolah sejak lama.

“Setiap orangtua siswa tanya ke sekolah, pihak sekolah mengatakan akan segera dibagikan, dan akan ada undangan. Tapi sampai sekarang tidak jelas,” ungkapnya. Ditambahkan Bapak tiga anak ini, biasanya per tiga bulan anaknya mendapatkan dana PSG, yang digunakan untuk ke-

Bu Nak Sekolah Dimano Aku

n ke halaman 10

Disdikpora Panggil Pihak Sekolah PALEMBANG, SRIPO— Menanggapi adanya laporan orangtua siswa tersebut, pihak Disdikpora Palembang mengatakan akan segera memanggil pihak sekolah untuk memberikan penjelasan. “Kita lihat, banyak penyimpangan yang dilakukan sekolah terhadap dana PSG itu, yang seharusnya untuk operasional sekolah, nyatanya lain,” ungkap Sekretaris Disdikpora Hj Hernawati SPd MM. Menurut Hernawati, pihaknya belum mengetahui secara persis jika dana

PSG yang telah diberikan ke SMA Tunas Bangsa dikembalikan ke pihaknya kembali. “Saya belum dapat kabar, jika dana itu dikembalikan. Namun saya akan cek kembali apakah benar atau tidak,” ucapnya.

Hal senada diungkapkan, Dinas Pendidikan Sumsel melalui Kabid urusan BOS dan PSG, Sutarman menyayangkan jika benar ada kejadian tersebut. Itu berarti pihak sekolah ingin memberat-

SRIPO/SYAHRUL

n ke halaman 10

DIPAJANG — Piala Liga Super Indonesia 2012 yang diraih Laskar Wong Kito, Sriwijaya FC, dipajang saat dilakukan jumpa pers, di Hotel Swarna Dwipa Palembang, Kamis (12/7).

Lomba Mobil dan Perahu Hias kota Palembang H Eddy Santana Putra, dan sejumlah pejabat lainnya.

Ketua Panitia Pelaksana RHM Adi Rasyidi SE yang akrap dipanggil Cek Adi, Kamis (12/7) mengatakan festival digelar tanggal 15 Juli hingga 6 Agustus 2012.

Sejumlah rangkaian acara dilakukan, antara lain MTQ, lomba Sarofal Anam, Festival Rebana, Pencak Silat, lomba mobil hias, dan lomba perahu hias.

SRIPOKU/FIL

Ketua Pelaksana RHM Adi Rasyidi didampingi Mang Zai dan H Zailani Udi memberi keterangan kepada wartawan.

“Lomba perahu hias dan mobil hias digelar saat acara penutupan dan malam Nuzul Quran, 6 Agustus 2012,” katanya didampingi Mang Zai dan H Zailani Udi. Dia mengatakan, penutupan akan dihadiri sesepuh KKP Marzuki Alie (Ketua DPR-RI) dan Hatta Radjasa (Menko Perekonomian).

Acara penutupan juga dimeriahkan pesta kembang api di pinggir Sungai Musi.

Sedangkan acara kegiatan MTQ dan Sarofal Anam, 14-16 Juli di Masjid Nurul Huda, 5 Ulu. Lomba Rebana tanggal 18-20 Juli di Masjid Hidayahtussolihin, 3-4 Ulu. Pencak Silat, 16-18 Juli di Areal Taman Purbakala Kerajaan Sriwijaya TPKS Karang Anyar. Bagi yang ingin ikut lomba silahkan mendaftar di Sekretariat KKP, Jalan R Sukamto (depan PTC Mall) Palembang, kontak person 0811-711463 dan 0812 7128232. (fil)

sudah belajar untuk mengikuti tes ini. Kalau ternyata dia tidak lulus, mungkin sudah takdirnya sekolah di swasta,” kata dia sambil mengelus kepala anaknya yang tampak muram.

Arman pun dengan sikap lugunya, beberapa kali bertanya kepada ibunya mengenai nasib dia selanjutnya. “Bu jadi cakmano Bu, kalau aku dak lulus. Bu sekolah dimano ku gek,” kata Arman seraya memegang tangan ibunya.

Seperti dijadwalkan, pengumuman PSB untuk tingkat SMP memang diumumkan secara serentak kemarin. Pengumuman selain bisa dilihat melalui website w w w. d i k n a s p a l e m bang.com, juga bisa diketahui melalui pengumuman langsung di sekolah tempat tes dilakukan. Pihak Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Palembang mencatat, tahun ini ada 23.678 siswa yang terdaftar mengikuti seleksi PSB. Namun kuota yang tersedia hanya 16.210 siswa. Jumlah ini sudah termasuk 1.572 program PMPA dan 490 siswa yang sudah diterima melalui jalur mandiri di SMPN 1 dan SMPN 9 Palembang.

Mengacu kepada data tersebut, ada sekitar 7.000 n ke halaman 10

Tak Registrasi Berarti Gugur

● Festival Palembang Darussalam PALEMBANG, SRIPO— Seperti biasanya setiap menjelang bulan Suci Ramadan, Kerukunan Keluarga Palembang (KKP) menggelar Festival Palembang Darussalam. Tahun ini rangkaian pembukaan dan penutupan festival dipusatkan di Museum SMB II, Benteng Kuto Besak (BKB).

Pembukaan rencananya digelar Minggu malam (15/ 7), dihadiri Gubernur Sumsel H Alex Noerdin, Wali-

PULUHAN alumnus SD sederajat tak kuasa menyembunyikan kekecewaan saat mendapati nama dan nomor tes mereka tidak ada di daftar pengumuman kelulusan Penerimaan Siswa Baru (PSB) SMP Negeri di Kota Palembang.

Tidak hanya siswa, sejumlah orangtua yang berharap banyak anaknya bisa menempuh pendidikan di sekolah pelat merah terpaksa pulang dengan segudang pertanyaan akan disekolahkan ke mana anaknya nanti?

“Jujur saja saya tidak bisa buka internet. Anak pertama saya yang buka untuk melihat pengumuman melalui website. Ternyata tidak ada nama anak saya yang ikut tes. Saya lihat di sekolah, juga tidak ada,” ujar Misliha, orangtua Arman yang tidak lulus PSB di SMP Negeri 2 Palembang usai memastikan pengumuman PSB, Kamis (12/7) pagi.

Misliha mengaku sangat sedih dan kecewa mendapati kenyataan anaknya tidak lulus. Terbayang di benaknya, bahwa mau tidak mau anaknya harus sekolah di SMP swasta.

Gambaran biaya dan keperluan yang tidak terduga, seolah menjadi persoalan besar baginya. “Ya mau bagaimana lagi. Anak saya

SUASANA sedih yang dialami para siswa yang tidak lulus SMP Negeri, tentu berbeda dengan yang lulus.

Alumnus SD Muhammadiyah 6, Apri Ramadhani justru berbunga-bunga. Ia yang datang ditemani ibunya menunjukkan ekpresi kegembiraan saat mengetahui dirinya lulus dan diterima di SMPN 3 tujuannya. Ia pun mengaku sangat gugup dan deg-degan sebelum memastikan pengumuman tersebut.

“Pas tahu lulus, saya se-

nang lah. Orangtua saya juga pasti senang,” katanya.

Apri dan ribuan siswa lain yang sudah dinyatakan lulus pada PSB tahun ini, diwajibkan registrasi atau daftar ulang pada 13-14 Juli mendatang. Jika dalam jangka waktu tersebut tidak melakukan daftar ulang, maka pihak sekolah menganggap yang bersangkutan mengundurkan diri.

“Alhamdulillah, baik SMP maupun SMA sudah selesai PSB-nya. Kini n ke halaman 10

PS Vita Diburu Gamer PALEMBANG, SRIPO— Bagi para gamer (sebutan pecinta game), kehadiran teknologi baru sangatlah ditunggu-tunggu. Setelah launching pada Mei 2102 lalu, kemarin keluaran dari perusahaan besar Jepang, Sony meluncurkan produk

terbarunya yakni PS Vita Game yang berjenis handled.

Bentuknya yang menarik dan unik, seperti jenis terdahulu game portable lainnya yang memiliki spen ke halaman 10

IST

10

SRIWIJAYA POST Jumat, 13 Juli 2012

Pangkalan TNI AU Sasaran Penghijauan PALEMBANG, SRIPO — Walikota Palembang Ir Eddy Santana Putra MT hari ini, Jumat (13/7) dipastikan melakukan penanaman pohon penutup Hutan Kota di lokasi Pangkalan TNI Angkatan Udara Palembang. Kegiatan ini dalam rangkaian kerjasama sripo dengan PT Bumi Persada Permai (PT BPP).

Walikota bersama Dan Lanud Palembang Letkol (Pnb) Adam Suharto, Pemred Sriwijaya Post, wakil PT Bumi Persada Permai (BPP) akan melakukan penanaman bersama sebagai akhir rangkain kegiatan yang telah dilaksanakan sebelumnya. Kegiatan tanam taman

hutan kota dilaksanakan atas kerjasama Pemkot Palembang, PT BPP, Sriwijaya Post dan Jaya raya Elektronik.

Menurut Sekretaris Redaksi Harian Sriwijaya Post, Kamis (12/7), penghijauan dan pelepasan bibit ikan sudah dilakukan di sejumlah kolam retensi. Kegiatan ini dimulai dengan penanaman di kolam retensi Kampus IBA Kelurahan Duku kecamatan IT I dan kolam retensi Talang Aman kelurahan Kemuning kecamatan Kemuning, Jum’at (6/7) lalu.

Pohon penghijauan yang ditanam sebanyak 4.500 pohon meliputi 4.000 po-

hon dari dinas pertanian dan 500 pohon dari BPP. Selain itu juga dilepas 15.000 ikan mujair, nila lele.

Kegiatan penanaman mendukung upaya Pemkot untuk menggarap Ruang Terbuka Hijau (RTH) mencapai 30 persen dari total luas kota Palembang 102,47 KM persegi di 2012 ini.

Penanaman bitit di Kolam retensi IBA dilakukan Lurah Duku Munziri SSos, Sekred Sripo H. Salman Rasyidin dan Humas PT PBB Ernita Sriwahyuni SP sekaligus pelepasan bibit ikan.

Di Kolam retensi Talang Aman penanaman dilakukan oleh Camat Kemuning Altur SE, Msi, didampingi

Lurah Kemuning Nurjanah Ssos MSi, Sekred Sripo H. Salman Rasyidin dan Humas PT PBB Ernita Sriwahyuni SP dan Koramil setempat Kapten Darjono.

Saat ini sudah 4.000 pohon yang ditanam di areal hutan kota yang luasnya mencapai Rp 10 Ha di lokasi Pangkalan TNU Angkatan Udara Palembang, dimana penamaman awal dimulai 4 juli dan penutup kegiatan penaman 14 Juli yang dihadiri Walikota Palembang.

Menurut Humas PT PBB Ernita Sriwahyuni SP, kegiatan kerjasama Sripo, BPP dan Pemkot ini sudah lama dirancang, namun

karena beberapa hal yang bersifat teknis, baru saat ini terlaksana. (sar)

Dana Sekolah Gratis TB Digugat

nya kesal. Edi berharap, pihak sekolah segera mengucurkan dana tersebut, apalagi pelajaran sekolah akan dimulai kembali, dan bisa untuk meringankannya.

Sementara itu Kepala SMA Tunas Bangsa, Sumiati BA saat dikonfirmasi mengenai dana tersebut berusaha untuk menghindar dan tidak mau berkomentar. Padahal sebagai kepala sekolah pasti mengetahui secara rinci. “Saya tidak tahu, tanya Pak Ozi aja sana,” ketusnya singkat.

Wakil Kepala SMA Tunas Bangsa, Fahrurrozi menuturkan dana PSG tersebut yang seharusnya dibagikan ke siswanya, terpaksa dikembalikan ke Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Palembang beberapa minggu lalu, tanpa merinci waktu

pastinya. “Dana tersebut sudah kami kembalikan ke Disdikpora, kalau dak percaya cek sendiri ke sana,” katanya.

Menurutnya, dana ratusan juta tersebut dikembalikan untuk menghindari salah paham dengan orangtua siswa. “Daripada pusing kita kembalikan saja dananya,” ucapnya.

Fahrurrozi menambahkan, dana yang seharusnya diperuntukkan untuk operasional sekolah itu, seperti kegiatan siswa, bayar listrik dan lainnya. Namun lebih banyak dialihkan ke pos lain, seperti dibagikan ke guru-guru atau siswa saja. “Kami ini sekolah swasta, jadi karena guru belum gajian, kami bagikan selama ini. Kalau kamu enak digaji perusahaan,” tukasnya. (tribun/sripo)

PS Vita Diburu Gamer

kalah dengan Playstation 3.

Tek terkecuali bagi Wawan saat ditemui di Toko Central Disc Palembang Square (PS) Mal. Ia mengatakan kepincut dengan game teranyar buatan Sony ini sejak mengetahui awal Juni lalu dari temannya.

“Game ini yang saya ketahui hampir mirip seperti gadget, banyak fungsinya, misalnya browsing, dipakai telepon dan lebih mudah untuk mendapatkan game. Tinggal mendownload dari PSP nya langsung,” ujar Wawan.

Hal itu dibenarkan oleh Rani, karyawan Central Disc, bahwa PSP terbaru ini

mirip seperti gadget dan teknologinya canggih. “Banyak kelebihan yang dimiliki PS Vita ini, misalnya terdapat kamera depan belakang, terdapat juga fasilitas 3G dan ada tempat untuk memasukan sim cardnya,” katanya. Terdapat juga motion sensor atau sensor gerak, karena beberapa permainan ada yang menggunakan sensor gerak. PS Vita ini multi touch screen, jadi pengoperasiannya lebih simple dan praktis, bisa depan dan bisa belakang.

Yang membuat PS Vita ini lebih special dan khusus dibandingkan PSP lainnya,

Disdikpora Panggil Pihak Sekolah

Pahlevi.

Untuk kesekian kalinya Riza mengingatkan, agar pihak sekolah baik negeri maupun swasta tidak berbuat di luar ketentuan.

Terutama menerapkan kebijakan yang merugikan siswa atau orangtua siswa. Ia juga mengharapkan kepada para orangtua agar sama-sama menun-

jukkan itikad baik dengan tidak terjebak pada halhal yang bersifat melanggar.

“Ada masalah yang memang bertentangan dengan aturan, silahkan lapor ke Disdikpora. Termasuk jika ada pungutan-pungutan yang tidak sah apalagi memberatkan,” tandasnya. (mg1)

kecewa.

Menurut dia, alasan memilih SMPN 3 Palembang karena memang tidak begitu jauh dari rumahnya di Jl Dwikora. Namun karena tidak lulus, ia terpaksa harus mengubur mimpinya untuk sekolah di SMP yang terletak di Jl Ariodila ini. Sejauh ini, ia mengaku belum tahu akan mendaftar di sekolah mana. Namun yang pasti, tidak ada pilihan lain kecuali di swasta. “Saya belum tahu. Nanya orangtua dulu,” ujarnya singkat. (mg1)

■

dari halaman 9

butuhan pendidikan anaknya, mulai dari bayaran sekolah, dan penunjang lainnya.

Edi juga memperkirakan, setiap tiga bulan sekali siswa tersebut mendapat kucuran sekitar Rp 300-Rp 500 juta untuk sekitar 1.000 siswa. “Setahu saya ada seribu lebih siswa di sana, termasuk anak saya. Mereka mendapatkan sekitar Rp 300 ribu untuk setiap tiga bulan, jadi sekitar Rp 300500 juta per tiga bulan dana masuk ke sekolah,” kata-

Tak Registrasi Gugur ■

dari halaman 9

tinggal menunggu tahun ajaran baru. Bagi yang tidak lulus ya tidak perlu berkecil hati, SMP swasta sama saja,” ujar Kadispora Kota Palembang, Riza

■

dari halaman 9

sifikasi berbeda dibandingkan PS keluaran sebelumnya. PS Vita Games juga memiliki kecanggihan layar sentuh. Jika PSP tidak mendukung layar sentuh, PS Vita hadir dengan layar sentuh berukuran 5 inci rasio 16:9, dan beresolusi 960x544 piksel OLED. Layarnya yang multi touch bisa dioperasikan untuk tap, scroll, pinch, dan swipe. Kualitasnya pun tak

Bu Nak Sekolah Dimano Aku ■

dari halaman 9

lebih alumnus SD yang tidak bisa sekolah di SMP Negeri. Salah satunya Dedi Romansyah, yang tidak lulus di SMPN 3 Palembang. Di sini dari 441 siswa yang terdaftar dan mengikuti tes, hanya 425 yang diterima. Dedi yang saat itu ditemani kakak perempuannya, tampak sangat

TANAM POHON — Camat Kemuning Altur Febriansyah,SE, Msi (kiri) disaksikan Danramil Kemuning Tarjono (kedua dari kiri) Lurah Talang Aman Nurjanah Meri Hartati,Ssos,Msi (kedua dari kanan) menanam pohon mahoni Program Ekonomi Palembang To Green City di Kolam Retensi Jalan Perikanan IV kelurahan Talang Aman, Jumat (6/7).

SRIPO/ZAINI

■

dari halaman 9

kan beban siswanya, meskipun Pemprov Sumsel sudah menggalakkan program sekolah gratis.

“Saya lihat, sekolah itu ingin menghindari siswanya mendapatkan pendidikan gratis, dan mengenakan biaya tinggi un-

selain game yang harus original menggunakan memori khusus dan memiliki memori internal sebesar 16GB. Lebih menarik lagi, setelah mengambil foto dengan kamera PS Vita, pengguna bisa langsung menggunggahnya ke jejaring sosial. Tak hanya jejaring sosial berbasis browser, di PS Vita juga tersedia aplikasi jejaring sosial macam Facebook, Twitter, Foursquare dan Skype.

Bagi para pecinta game handled cukup dengan merogoh kocek sebesar Rp 3,8 juta, mendapatkan tambahan aksesoris serta sebuah kaset game. (men)

tuk siswanya,” ucapnya.

Mengenai dana yang dikembalikan, Sutarman mengaku belum ada laporan dari pihak Disdikpora Palembang, dan minta sekolah tersebut ditegur. “Belum ada dana yang dikembalikan pihak sekolah hingga sekarang, dan itu semua kewenangan Disdikpora. Kita hanya minta transparan saja dalam penggunaan dana, karena ada pertanggungjawabannya,” pungkasnya. (tribun/sripo)

11

Terima Kasih ISHAK MEKKI Telah Pugar Rumah Kami

SRIWIJAYA POST Jumat, 13 Juli 2012

● H Ishak Mekki Pemerhati Masyarakat Kecil

Eddy Yusuf

BOT Sudah Beres PALEMBANG, SRIPO — Aset daerah yang di-BOTkan dengan pihak investor seperti lapangan parkir, areal kolam renang, Sport Hall dan gedung olahraga tidak ada masalah lagi semuanya sudah beres. Investor dapat melaksanakan operasionalnya hingga batas waktu yang sudah disepakati.

Hal itu dikatakan Wakil Gubernur Sumsel H Eddy Yusuf SH, MM, Rabu (11/ 7) lalu. Menurutnya, ia memang tidak mengetahui secara rinci perjanjian aset yang di-BOT-kan tersebut.

“Saya cuma lihat saja, kata pak gubernur semuanya sudah beres,” ungkap Eddy Yusuf seraya menambahkan meskipun prosesnya harus ada pembicaraan dengan DPRD, tetapi

pemerintah punya otoritas untuk membangun daerah termasuk masalah BOT aset daerah. “Itukan ada batasan waktu, ada yang 25 tahun, setelah itu harus dikembalikan ke daerah lagi,” ujarnya.

Menurutnya, kondisi aset daerah yang kini sudah dibangun pihak investor awalnya tidak terawat dan membutuhkan pembangunan. “Kita mau membangun tetapi tidak punya dana, ya kita serahkan ke pihak ketiga, karena hasilnya juga untuk pemasukan daerah dan kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya.

Soal, izin DPRD, lanjutnya itu tidak harus, karena yang mengeluarkan izin hak gubernur. “Saya tanya investor mana yang minta

iizin ke BPN lalu ditembuskan ke DPRD,” tanya seraya menyebutkan aset daerah yang di-BOT-kan itu tidak akan hilang.

Sebelumnya, Wakil Ketua DPRD Sumsel, Ahmad Jauhari menegaskan, aset daerah yang di-BOT-kan itu belum bisa dilaksanakan hingga selesai karena Badan Pertanahan Negara (BPN) pusat belum mengeluarkan Izin Penggunaan Bangunan (IPB) degan alasan tidak ada izin prinsip dari dewan.

Jauhari menyebutkan, semestinya gubernur dan dewan duduk bersama membicarakan aset daerah yang di-BOT-kan tersebut.

“Apapun bentuk BOT itu kalau ada kontribusinya, harus transparan, “ ungkapnya.(trs)

Solihin Ajak Warga Cinta Dhuha

SRIPO/STS

H Solihin Hasibuan

PALEMBANG, SRIPO — Dalam rangka bergembira menyambut Ramadan 1433 H, Pengurus Wilayah Majelis Dhuha Nasional (MDN) Sumsel dan majelis taklim di kota Palembang, Sabtu (14/7) melaksanakan dhuha massal di Masjid Kompleks Asrama Haji.

Usai shalat dhuha, ribuan umat Islam menggelar pawai (tarhib) keliling kota.

“Pawai atau tarhib Ramadan secara rutin dilakukan setiap tahun di Palembang bertujuan memberitahukan kepada umat, puasa sudah tiba. Dan bergembira dengan datangnya ramadan,” kata Ketua MDN Sumsel H Solihin Hasibuan M.Pdi saat jumpa pers, Kamis (12/7) di Kompleks

Pendidikan Islamn Terpadu Izzatuna.

Dibandingkan dengan pelaksanaan tahun sebelumnya, kegiatan tahun sedikit berbeda. Pasalnya, kegiatan dimulai dengan pelaksanaan shalat sunat dhuha di Masjid Asrama Haji dan dihadiri langsung Direktur MDN Pusat Ustaz Rahimuddin sekaligus memberikan ceramah seputaran keistimewaan dhuha dan Ramadan.

“Umat Islam harus berbahagia datangnya ramadan. Kata Rasulullah, barang siapa yang gembira dengan datangnya ramadan, Allah akan haramkan jasadnya dari sentuhan api neraka,” katanya.

Dalam kontek itu, ungkap Solihin, dirinya mengajak warga untuk hadir di Asrama Haji Palembang untuk mengerjakan Dhuha bersama.(sin)

BAHAGIA bercampur haru tampak jelas terlihat dari wajah Mat Ata (72) dan istrinya Sila (69), warga Desa Serigeni Baru, Kecamatan Kota Kayuagung, setelah diberikan bantuan pugar rumah oleh Bupati OKI Ir H Ishak Mekki MM dan Ketua Tim Penggerak PKK OKI Hj Tartila Ishak Mekki.

“Terimakasih Pak Ishak Mekki. Kalau tidak dibantu Pak Ishak Mekki rumah kami seperti inilah dan bisa kedepannya rata dengan tanah,” ucap Mat Ata. Tak urung Sila pun meneteskan air mata bahagia ketika, jemari tangan sosok bakal calon pemimpin Sumsel 1 Ir H Ishak Mekki MM mengarahkan tangan dan mengucapkan selamat atas dipugarnya rumah. “Kami keluarga besar Pak Ishak Mekki sangat mengucapkan terimakasih atas dipugarnya rumah gubuk menjadi rumah layak huni,” ucap Sila seraya memeluk Kandidat Bakal Calon Gubernur Sumsel 2013 itu.

H Ishak Mekki, tidak hanya memerhatikan warga di Desa Serigeni Baru saja. Tetapi, juga Ishak Mekki melangkahkan kakinya dan melihat bangunan rumah di Desa Ulak Jermun Kecamatan SP.Padang yang tak layak huni. Sehingga, rumah Masia (76) juga dilakukan pugar rumah melalui program rumah.

Tak ayal, kebahagian dan terpancar dari wajah Masia. Rumahnya yang sudah tidak layak huni dipugar oleh Bupati OKI Ir H Ishak Mekki MM. Melalui program pugar rumah itulah rumah tak layak huni dibangun dengan cuma-cuma. Karena, pugar rumah tak lain salah satu tindak lanjut Program Pemberdayaan Masyarakat Miskin (P2M2) Tahun 2012 yang dilaunching oleh Bupati

Bupati OKI, Ir H Ishak Mekki MM dan Ketua Tim Penggerak PKK OKI Hj Tartila Ishak Mekki berdampingian dengan Mat Ata dan Istri warga Desa Serigeni Baru, yang rumahnya akan dipugar.

OKI Ir H Ishak Mekki MM, Rabu 11 Juni 2012 lalu.

Pengentasan kemiskinan telah menjadi agenda penting Pemkab OKI. Berbagai kebijakan dilakukan untuk mencapai misi masyarakat OKI yang Mandiri dan Sejahtera. Salah satunya melalui P2M2. Tujuan program ini adalah meningkatkan kesejahteraan dan kemandirian masyarakat Kabupaten OKI di bidang sandang dan pangan, derajat sosial dan ekonomi dan Sumber Daya Manusia (SDM).

Wujudnya melalui program pembangunan yang benar-benar dibutuhkan masyarakat seperti perbaikan rumah/tempat tinggal keluarga miskin, penyediaan sumber air bersih, penyediaan fasilitas MCK, penyediaan sumber penerangan utama, penyediaan sumber bahan bakar utama, pemberian bantuan pangan pokok dan pemberian peningkatan gizi.

Selain itu, memberikan fasilitas tempat usaha, memberikan fasilitas sekolah gratis dan berobat gratis, memberikan fasilitas sarana perhubungan, memberikan fasilitas paket A bagi kepala keluarga.

“Kita terus berupaya mengurangi beban masyarakat miskin salah satunya melalui program P2M2 ini.

Tidak ingin setengah-setengah untuk program P2M2 Tahun 2012 ini Pemkab OKI menggelontorkan dana Rp

Rumah Mat Ata di Desa Serigeni Baru yang akan dipugar melalui Program P2M2 oleh Bupati OKI Ir H Ishak Mekki MM.

23 miliar dari APBD. Jumlah ini akan terus kita tingkatkan dari tahun ke tahun tidak hanya itu Anggaran Dana Desa pun akan kita tambah agar desa juga dapat membangun sendiri fasilitas umum yang ada di desa,” ucap Ishak Mekki setelah meresmikan pemugaran rumah.

Berkat berbagai upaya pengentasan kemiskinan ini ang-

ka kemiskinan di Kabupaten OKI terus menurun. Berdasarkan survey BPS Kabupaten OKI Tahun 2012 menunjukkan bahwa penurunan angka kemiskinan di Kabupaten OKI menunjukkan tren yang positif, yaitu turun sampai 38,86 persen sebagaimana dikatan Beno MSi Kepala BPS Kabupaten OKI. “Terjadi penurunan jumlah rumah tang-

ga penerima program perlindungan sosial (PPLS) sebanyak 30.576 rumah tangga sangat miskin, miskin dan hampir miskin di Kabupaten OKI dari Tahun 2008 ke tahun 2011 ini yang mana pada PPLS 2008 berjumlah 78.684 rumahtangga maka pada tahun 2011 turun menjadi 48.108 rumah tangga,” ujarnya. (ADV)

H Ishak Mekki

SRIWIJAYA POST Jumat, 13 Juli 2012

13

Plastic Hadir untuk Semua P

UNYA hobi dan kegemaran yang sama. Itulah alasan paling mendasar terbentuknya Palembang Scoopy Matic (Plastic) yang merupakan wadah perkumpulan warga Palembang yang dipersatukan melalui media transportasi roda dua merek Scoopy. Berdiri sejak 19 Maret 2011, Plastic kian menampakkan eksistensinya di tengah keberagaman minat di Bumi Sriwijaya.

Berkumpul atau sekadar nongkrong untuk merajut

kebersamaan, menjadi kebiasaan puluhan pengendara matic jenis ini.

Gagasan atau ide kreatif kerap muncul dari pertemuan yang rutin digelar setiap Sabtu malam pukul 19.00-21.00 dan Minggu pukul 16.00-21.00. Tidak sekadar membanggakan tunggangan yang dianggap unik itu, sedapat mungkin menjadikan komunitas ini sebagai perkumpulan yang bermanfaat di tengah masyarakat yang ada di sekitarnya. Apa yang bisa dilakukan untuk kemaslahatan, maka tidak

Bergaul Itu Mengasyikan

segan melakukan kerjakan.

Membantu sesama, menggelar bakti sosial hingga mengasihi saudara di panti asuhan, menjadi kegiatan yang kerap menghiasi perjalanan usia Plastic.

“Plastic bagi kami sesama penggila Scoopy menjadi wadah pemersatu, sekaligus tempat berbagi pengalaman dan pengetahuan. Waktu kumpul-kumpul terkadang ada saja ide yang muncul,” ujar Ahmad Joni Sementara Arla alias Wak Dola yang dipercaya sebagai Ketua Plastic berujar, terbentuknya Plastic tidak terlepas dari keinginan bersama dalam mewujudkan pergaulan yang akrab dan penuh

MARCHELYNA, salah seorang dara muda yang senang bergabung dalam Palembang Scoopy Matic (Plastic). Selain asyik dan unik, di matanya anggota Plastic punya selera humor yang tinggi dan sangat menyenangkan.

“Sudah satu tahun ikut bergabung dalam Plastic. komunitas ini sudah menjadi rumah keduaku. Karena bergaul dengan mereka itu sangat mengasyikan,” ujarnya.

Menurut Marchel, inisiatif bergabung bersama Plastic tidak han y a karena punya tunggangan bermerek sama. Lebih dari itu, ia berh a rap kelak organisasi ini bisa tumbuh dan berkembang lebih baik dan besar. Sehingga nama Plastic tidak hanya dikenal sebagi komunitas penggemar motor Scoopy, tapi juga mampu memberikan manfaat buat kemaslahatan masyarakat.

“Semua ini diawali dengan ketertarikan saya terhadap Scoopy matic. Karena kami punya hobi sama, makanya kami bentuk klub. Nah karena sudah ada klub, saya harap kami berguna,” kata gadis yang tinggal di Jl Raya Perum Bukit Sejahtera (Polygon) Palembang.

Lantas apa yang disukai Marchel dari motor Scoopy? Seperti para penggemar lainnya, di mata Marchel motor seharga Rp 13,8 juta ini menghadirkan desain yang unik dan lucu. Menurut dia, Scoopy merupakan jelmaan motor bebek jenis pespa dengan desain modern. “Masingmasing orang berhak memilih minat atau kegemaran. Bagi saya motor scoopy itu unik,” tegasnya. (eko)

kekeluargaan. Banyak hal yang bisa dan telah dilakukan. Tidak hanya terbatas pada persoalan kendaraan, tetapi juga meliputi berbagai aspek sosial lainnya.

“Meski pada intinya kami berkumpul karena punya motor yang sama, tapi itu hanya langkah awal untuk menyamakan persepsi. Sebab kami ingin lebih dari sekadar menggilai motor,” terangnya.

Hal senada dikatakan salah seorang anggota Plastik lainya, Akbar Ikhramsyah. Menurut dia, keberadaan Plastic bisa menjadi alternatif pemilik motor Scoopy untuk berbagi cerita tentang kegemarannya. Selebihnya, tentu menjadi bagian dari pembelajaran tentang banyak hal.

“Sama seperti komunitas lainnya, kami ada karena suatu alasan.

Kebersamaan, keakraban, dan kekeluargaan,” tegasnya.

Menyukai sesuatu, tentu disertai paling tidak satu alasan. Demikian juga dengan para anggota Plastic. Ketertarikan terhadap

kendaraan Scoopy bukan hanya kebetulan.

Bentuknya yang dianggap unik, dan terkesan motor jadul yang dimodernisasi merupakan alasan mengapa pilih kendaraan ini.

Bicara kebutuhan, bukan karena mereka tidak mampu membeli merek atau jenis motor lain.

Sebab, sebagian besar dari anggota Plastic punya kendaraan selain Scoopy bahkan mobil sekalipun.

Bagi mereka kebanggaan bisa memiliki Scoopy hanya bisa diceritakan melalui ekspresi wajah saat memiliki atau bahkan mengendarainya.

“Kami tertarik dengan motor jenis ini, selain unik juga bisa dimodifikasi sesuai selera. Dengan catatan, tidak mengubah bentuk secara frontal apalagi mengesampingkan perlengkapannya,” ujar Wak Dola menambahkan. (eko)

SRIPO/EKO S

Sekilas Tentang Plastic ● Berdiri 19 Maret 2011. ● Sekretariat di Jl Kap. A Rivai Lrg Makcik (Simpang DPRD Sumsel). ● Jumlah anggota terdaftar 65 orang. ● Jadwal pertemuan rutin, Sabtu (pukul 19.00-21.00) dan Minggu (pukul 16.00-21.00). ● Tempat berkumpul di Simpang DPRD Sumsel atau me nyesuaikan. ● Kegiatan, turing, freestile, edukasi, bakti sosial dan lain nya. ● Contak person (Dola 083177750001).

14

DPP Perpabri Temui Kapolda Sumsel

SRIWIJAYA POST Jumat, 13 Juli 2012

Angka Kecelakaan MasihTinggi PALEMBANG, SRIPO --Angka kecelakaan lalu lintas di Sumsel masih cukup tinggi.

Misalkan di 2011 saja, setidaknya ada 1.332 orang tewas karena faktor kelalaian pengemudi dan fasilitas pendukung di jalan raya yang belum maksimal.

“Kecelakaan terjadi umumnya disebabkan berbagai masalah, antara lain kelalaian pengemudi, termasuk fasilitas pendukung belum maksimal,” kata Kapolda Sumsel Irjen Pol Dikdik Mulyana A Masyur, Kamis (12/7).

Terkait tinggi kasus kecelakaan, jajaran Polda Sumsel terus berupaya menekan kecelakaan lalu lintas dengan memaksimalkan pelayanan termasuk pengaturan jalurjalur rawan kecelakaan. Begitu Bhayangkara Keamanan dan Keselamatan. Dengan Bhayangkara Keamanan dan Keselamatan itu diharapkan pelayanan lalu lintas semakin baik dan kecelakaan menurun.

Sementara menurut Kepala Koordinator Lalu Lintas Mabes Polri Irjen Pol Pudji H mengatakan, angka kecelakaan lalu lintas masih tinggi karena berbagai faktor sehingga tidak bisa dihindari.

Wakil Gubernur Sumsel H Eddy Yusuf

SH, MM mengakui pemerintah saat ini belum mampu menyiapkan fasilitas jalan yang sebanding dengan perkembangan jumlah kendaraan sehingga kondisi arus lalu lintas semakin macet. Jika ada aturan pembatasan jumlah pendaraan, maka jalan akan semakin padat yang akan bisa mengganggu arus lalu lintas.

“Kecelakaan terjadi dimana, termasuk di daerah sehingga ini menjadi perhatian bersama. Termasuk kendaraan tua yang masih beroperasi,” katanya.

Banyaknya kendaraan sangat berpengaruh terhadap kecelakaan karena pengemudi tidak terlalu maksimal dalam mengemudi. Ditambah lagi jalan yang kurang layak dilewati dengan kendaraan yang begitu banyak. Kesemuanya itu menjadi beban bagi semua kalangan terutama kepolisian dan dinas perhubungan dalam mengatur arus lalu lintas. Apalagi ditambah dengan karakter pemakai jalan yang berbeda sehingga kecelakaan rawan terjadi. Memang, pemakai jalan ada yang disiplin, tetapi ada juga yang buru-buru dan tidak sabaran. (sin/ant)

K

EPOLISIAN Dae rah Sumatera Sela tan (Polda Sumsel) mengharapkan Dewan Pimpinan Daerah Persatuan Purnawirawan dan Warakawuri TNI dan Polri (DPD Pepabri) Sumatera Selatan dapat membantu polisi dalam upaya membina masyarakat.

Hal ini disampaikan langsung saat DPD Pepabri berkunjung ke Polda Sumsel dalam rangka audiensi perkenalan pengurus DPD Pepabri periode 2010-2015, Kamis (12/7).

Suasana hangat begitu terasa saat rombongan berbincang dengan kepolisian. Ketua DPD Pepabri, Mayjen TNI (Purn) H Syahrial BP

Peliung beserta rombongan, Mayczi Purn H Umang Priatna, Kol Inf Purn Sonny Poerwono, Kapten Udara Purn H Sofyan, Kombes Pol Purn Drs H Damanhuri dan perwakilan Warakawuri Alexa Veronika, diterima di ruang Wakapolda Sumsel, Brigjen Pol Zulkarnain.

Audiensi tersebut seharusnya juga dihadiri Kapolda Sumsel namun saat itu Kapolda tengah menjalani vaksinasi karena akan menunaikan ibadah umroh. Pihak Kapolda sendiri berterima kasih atas kunjungan Pepabri karena Pepabri masih dianggap mitra untuk membina masyarakat. Sebab, sebagian besar anggota Pepabri merupakan tokoh masyarakat di lingkungan

Mularis Pinang Sekda PALEMBANG, SRIPO--H Mularis Djahri memang serius ingin mencalonkan diri sebagai Walikota Palembang periode 2013-2018. Ini dibuktikannya dengan mengajak istri dan anaknya, serta ketua tim MD Center bersilaturrahmi ke rumah Sekda Pemkot Kota Palembang H Husni Thamrin, di Jalan Kenten Permai II, Selasa malam (10/7).

Dalam kunjungan tersebut Mularis sekaligus mengajak Husni Thamrin mendampinginya dalam Pilkada Kota Palembang mendatang.

Menurut Mularis, berdasarkan penilaian dan pertimbangan secara matang, serta hasil survei lapangan, maka Husni-lah yang dianggap paling cocok mendampinginya untuk bertarung dalam

memenangi Pilkada tahun depan. “Beliau birokrat yang paham betul tentang tata kelola pemerintahan. Sedangkan background saya dari seorang pengusaha, tentunya bila diketemukan akan sangat cocok sekali,” kata Mularis yang ditemui usai pertemuan.

Pengusaha perkebunan ini mengatakan, sebelumnya dia bersama tim menjaring sebelas calon pendamping.

Namun dari 11 calon itu, nama Husni Thamrin dianggap paling pas. “Seminggu yang lalu saya sudah menghadap Walikota Palembang, Edi Santana Putra dan menyampaikan maksud untuk mengajak Pak Sekda,” tambahnya.

Terhadap ajakan terse-

but, Sekda Palembang, Husni Thamrin ketika dikonfirmasi sripo, Kamis (12/7) mengatakan dia sendiri belum berani memastikan untuk memenuhi permintaan tersebut karena masih menjabat Sekda hingga Juli 2013 mendatang.

“Awalnya saya terkejut Pak Mularis datang ke rumah saya. Beliau memang benarbenar jeli dan jentel. Ini akan saya pertimbangkan, meski belum bisa memutuskan sekarang,” ujarnya.

Husni mengatakan, tidak ada ambisi pribadi untuk menjadi walikota atau pun wakil walikota. Namun jika masyarakat menghendaki ia harus maju, maka itu sesuatu yang harus diperjuangkan.(mg1)

Ketua DPD Pepabri, Mayjen TNI(purn) H Syahrial BP Peliung dan Wakapolda Sumsel, Brigjen Pol Zulkarnain.

masing-masing.

Dengan demikian, anggota Pepabri diharapkan dapat membaur di masyarakat dan dapat menjadi teladan bagi masyarakat. Selain itu pula, Syahrial mengharapkan Polda segera mengimbau Polres-Polres di Sumatera Selatan untuk dapat membina Pepabri di wilayah masing-masing agar tetap aktif sehingga dapat dijadikan media untuk menjalin persatuan, kesatuan, dan keutuhan NKRI. Syahrial juga mengharapkan para purnawiraan TNI dan Polri dapat mendaftarkan diri ke Pepabri serta dapat mengikuti secara aktif kegiatan-kegiatan rutin Pepabri. Setiap hari kerja, sekretariat Pepabri di Jalan Supeno terbuka untuk para anggota. Baik untuk menjalin silaturahmi maupun untuk berkegiatan. DPD Pepabri Sumsel saat ini juga menyediakan tempat pemakaman umum bagi anggota Pepabri di

kawasan Kebun Bunga yang diberi nama Taman Bahagia.

Sementara, saat ini masih ada lima cabang lagi yang belum ada organisasi Pepabri di Sumatera Selatan seperti di Kabupaten Empat Lawang, Ogan Ilir, OKU Timur, OKU Selatan, dan Kota Prabumulih.

Pembina organisasi ini terdiri atas Kalpoda, Danlanal, Danlanud dan Pangdam serta pada Kapolres di wilayah masing-masing. Setelah mengadakan audiensi ke Polda Sumsel, dalam waktu dekat DPD Pepabri akan mengadakan audiensi ke Danlanal, Danlanud, dan Gubernur Sumatera Selatan karena sejak pengurus periode ini dilantik, sangat sulit untuk menemukan waktu tepat untuk berkunjung. Karena, pihak yang ingin ditemui memang memiliki banyak kesibukan lain. (adv/mut)

SRIWIJAYA POST Jumat, 13 Juli 2012

15

Sehari Ditahan

Pejabat Pagaralam Kembali Bebas lHanya Jadi Tahanan Kota lPenangguhan dari Pemkot dan Keluarga PAGARALAM, SRIPOTerdakwa kasus dugaan pemalsuan data dalam penyeleksian Calon Pegawai Negeri Sipil Daerah (CPNSD) Kota Pagaralam formasi 2009, Sukaimi dan

Fariyanto kembali dibebaskan dari Rumah Tahanan Negara (Rutan) Cabang Pagaralam. Setelah sebelumnya kurang dari 24 jam ditahan pihak Pengadilan Negeri (PN)

Kota Pagaralam.

Dikeluarkannya kedua terdakwa tersebut karena pihak Pemerintah Kota (Pemkot) Pagaralam melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbud-

Saya Tidur Bersama Nenek lLuis Rekonstruksi Pembunuh Keluarganya PALEMBANG, SRIPO - Luis Afredo (10), saksi kunci kasus pembunuhan terhadap satu keluarganya, untuk pertama kalinya hadir di ruang penyidik Polresta Palembang, Kamis (12/7). Kehadiran Luis atas permintaan penyidik, guna melengkapi BAP (Berita Acara Pemeriksaan) sebelum berkas perkaranya dilimpahkan ke pihak Kejaksaan.

Luis satu-satunya yang selamat dalam kasus tersebut. Kedua orangtuanya dan dua kakak perempuannya meninggal dibunuh pelaku. Bahkan rumahnya di Jl Pangeran Antasari Lr KIP Ilir Kec IT I Palembang dibakar pelaku yang berkedok dukun pengganda uang tersebut.

Selain didampingi keluarganya yakni Yati (60), neneknya dan Pendi, pamannya. Luis yang mengenakan setelan baju kaos putih dan celana pendek dengan sandal kulit, Luis juga didampingi Ketua KPAI (Komisi Perlindungan Anak Indonesia) Daerah Palembang Adi Sangadi. Selama di ruang penyidik, Luis hanya diam dan tidak banyak bicara atau pun tingkah.

Ketika pertama kali ditunjukkan foto tersangka Asep oleh Bripka Husin, Luis langsung mengangguk bahwa tersangka Asep memang benar pelakunya. “Orang yang ada di foto ini apakah pelakunya,” ujar Adi Sangadi ketika bertanya dengan Luis. “Iya betul,” jawab Luis sambil anggukkan kepalanya.

Setelah melihat foto tersangka Asep, petugas penyidik pun meminta Luis untuk melihat tersangka Asep secara langsung untuk memastikannya. Melalui jendela tembus pandang di ruang Kanit Pidum Iptu Nanang Suprayatna, Luis dengan jelas melihat tersangka Asep dari balik jendela. “Iya memang itu Asep,” ujar Luis dengan suara kecilnya yang secara seksama melihat tersangka Asep.

“Luis sama sekali tidak merasa takut melihat orang yang melakukan pembunuhan terhadap keluarganya.

Dilihat secara psikologisnya, Luis biasa-biasa saja.

Kami dari KPAID, mendampingi Luis untuk menglengkapi berkas petugas penyidik. Pastinya KPAID akan terus mendampingi Luis kapan pun dibutuhkan,” ujar Adi Sangadi.

Seusai melihat Asep, prilaku Luis tampak seperti biasa saja dan tetap seperti anak yang tampak pendiam.

“Sekolah lagi libur. Kalau tidur malam sama popo

par) mengirim surat permohonan kepada pihak PN Pagaralam. Selian itu pihak keluarga juga membuat surat yang sama.

Berdasarkan surat Pemkot Pagaralam yang disampaikan ke PN, kedua terdakwa masih berstatus PNS yang tenaganya dibutuhkan pihak Pemkot. Sukaimi saat ini menjabat sebagai Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar), sementara Feriyanto bekerja di Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Pagaralam.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, terdakwa Sukaimi dan Feriyanto ditahan pihak PN pada Selasa (10/7) sekitar pukul 14.00.

Namun pada Rabu (11/ 7) sekitar pukul 15.00 kedua terdakwa sudah keluar dari Rutan dan ditetapkan sebagai tanahan kota. Humas Pengadilan Negeri (PN) Cabang Pagaralam, Reza Dianmarga membenarkan bahwa kedua terdakwa saat ini sudah tidak lagi ditahan di Rutan.

Karena pihak Pemkot dan

keluarga mengajukan surat permohonan penangguhan. “Ya benar, kedua terdakwa kasus CPNSD yaitu Sukaimi dan Fariyanto sudah tidak lagi ditahan di Rutan. Keduanya masih berstatus PNS ditambah terdakwa Sukaimi baru saja sembuh dari sakit,” ujarnya.

Ditambahkannya, pihak Pangadilan Negeri saat ini menetapkan status kedua tedakwa sebagai tahanan kota.

Untuk itu kedua terdakwa tidak boleh meninggalkan kota selama

kasus mereka masih dalam proses. Jika hal tersebut dilanggar maka keduanya bisa kembali ditahan.

Kedua terdakwa diancam enam tahun kurungan karena melanggar pasal 263 Ayat 1 KUHP Jo pasal 55 Ayat 1 ke 1 KUHP. Ketua Pengadilan Negeri (PN) Pagaralam, Fahren mengatakan, sebelumnya memang para mejis hakim sepakat untuk menahan kedua terdakwa.

Karena dikhawatirkan kedua terdakwa melarikan diri. (mg16)

Roti Narkoba Senilai Rp 700 Juta

Tersangka Ronal Regen (30) yang tercatat sebagai warga kawasan Sukarami Palembang, ditangkap dan diduga sbagai kurir narkoba antar provinsi. Kini Ronal Regen diamankan di Mapolresta Palembang.

Kapolresta Palembang Kombes Pol Sabaruddin Ginting didampingi Wakapolresta AKBP Sholeh dan Kasat Narkoba Kompol FX Irwan Arianto mengatakan, tertangkapnya tersangka berkat informasi masyarakat dan sigapnya petugas Sat Narkoba di lapangan. “Berdasarkan penyelidikan petugas, barang narkoba berupa ek-

stasi dan sabu-sabu ini berasal dari kota di luar Sumsel. Sementara ini diduga narkoba masuk ke Palembang melalui akses jalur darat,” ujar Ginting.

Ketika ditanyai apakah tersangka Ronal Regen ada keterkaitannya dengan tersangka narkoba sebelumnya, sebut saja Sucai, Ginting mengatakan belum bisa dipastikan. “Bayangkan saja jika ribuan ekstasi ini diedarkan, pastonya bisa membuat teler ribuan orang. Pastinya kita berikan aspresiasi kepada jajaran Sat Narkoba pimpinan Kompol FX Irwan yang menggagalkan pere-

daran narkoba ini,’ ujar Ginting.

Sementara itu tersangka Ronal Regen hanya tertunduk ketika ditanyai wartawan. Bahkan tersangka Ronal Regen memberikan keterangan secara berbelit-belit. “Aku cuma disuruh orang untuk diantarkan ke seseorang yang aku saja tidak kenal. Rencananya memang akan diantarkan ke kawasan Asrama Haji Km-9. Orang yang menyuruh itu aku kenal sewaktu kerja membangun Fly Over simpang Polda. Setahu aku orang itu kerjanya sebagai pemborong bangunan,” ujarnya singkat. (mg19)

tong senjata api (Senpi) tak berijin tadi, pihak kejaksaan juga turut memusnahkan barang bukti (BB) narkoba jenis pil ekstasi sebanyak 339 butir, sabu-sabu seberat 134,33 gram dan daun ganja kering seberat 63,113 gram ditambah 14 amp ganja. Barang bukti senjata api dan narkoba yang dimusnahkan tersebut merupakan hasil razia selama empat bulan lalu.

Penghancuran barang bukti senpi itu dilakukan dengan melepas satu per satu bagian senjata. Narkoba yang dimusnahkan dimasukan ke dalam tong dan kemudian dibakar dengan menggunakan minyak bensin, kemudian disiram dengan menggunakan air.

Sehingga barang bukti yang dimusnahkan benar-benar tak dapat dimanfaatkan.

“Pemusnahan barang

bukti ini untuk melaksanakan putusan pengadilan yang telah berkekuatan hukum tetap. Juga dilakukan untuk menghindari penyalahgunaan,” kata Kepala Kejaksaan Negeri Kayuagung Subeno SH seraya berucap ratusan amunisi yang belum dimusnahkan itu akan diserahkan ke Kodim, akan dimusnahkan di lokasi pemusnahan senjata. (std)

■

SRIPO/WELLY HADINATA

INTIP ASEP - Luis Aferdo (10) didampingi Ketua KPAID Palembang Adi Sangadi ketika mengintip tersangka Asep yang merupakan pelaku pembunuhan keluarganya dari jendela tembus pandang di ruang penyidik Polresta Palembang, Kamis (12/7).

(Nenek Yati),” ujar Luis ketika ditanyai Sripo. Luis tercatat sebagai siswa yang naik ke kelas V di SD Frater Xaverius 2 Palembang. “Kalau mainnya, Luis main sama keponakan yang seumuran Luis. Pastinya Luis sehat-sehat saja dan tidak pernah ingat dengan orangtuanya,” ujarnya.

Kapolresta Palembang Kombes Pol Sabaruddin Ginting melalui Kasat Reskrim Kompol Djoko Julianto didampingi Kanit Pidum Nang Suprayatna mengatakan, kehadiran Luis di kantor polisi hanya untuk melengkapi berkas pemeriksaan petugas. Mengenai keterangan Luis, petugas penyidik sebelumnya sudah dilakukan sewaktu Luis masih dirawat di rumah sakit. “Luis dihadirkan oleh petugas penyidik hanya untuk pelengkapan berkas kasus untuk dilimpahkan ke JPU, sebelumnya Luis memang harus perlu didampingi dari pihak KPAI untuk mengulang lagi keterangannya,” ujarnya. (mg19)

dari halaman 16

membekuk tersangka Ronal Regen. Dia saat itu baru saja mendapat paket dari seorang bandar. Untuk mengelabui petugas, narkoba yang bernilai sekitar Rp 700 juta tersebut dikemas dalam kaleng roti berbentuk bundar. Setelah dibuka ternyata bukan roti isinya, tapi ribuan pil ekstasi dan satu paket sabu-sabu.

Uang Rp 8,5 Juta Dibakar ■

dari halaman 16

kepolisian dan diterima oleh jaksa dan hingga mengikuti persidangan di Pengadilan Negeri Kayuagung, barulah barang buktinya dimusnahkan.

Maka itu, selain memo-

SRIWIJAYA POST Jumat, 13 Juli 2012

16

Roti Narkoba Senilai Rp 700 Juta PALEMBANG, SRIPO-Segala cara dilakukan para mafia narkoba dalam mengedarkan barang haram itu, untuk mengelabui aparat penegak hukum. Salah satunya dengan cara me-

INF NARORMA KO SI BA

Palembang mendapat informasi dari masyarakat bahwa ada narkoba yang datang dan diedarkan di kawasan Kalidoni, Palembang. Dibawa pimpinan Iptu Deli Haris SH aparat

pun bergerak dan melacak kebenaran informasi itu.

Setelah dilakukan penyelidikan ternyata informasi itu benar. Di kawasan Jl Prajurit Nazarudin Kecamatan Kalidoni, Minggu (8/7) pukul 13.30 aparat berhasil ! Bersambung ke hal 15

nyimpannya dalam kemasan makanan, sehingga sangat sulit diketahui bahwa barang di dalamnya narkoba.

Lantaran liciknya para bandar dan pengedar narkoba itulah, aparat Kepolisian tak jarang kesulitan mendaptkan buruannya.

Pekan lalu jajaran Polresta

SRIPO/WELLY HADINATA

GELAR PERKARA-Kombes Pol Sabrauddin Ginting menunjukkan narkoba senilai Rp 700 juta dengan tersangka Ronal Regen (30) ketika gelar perkara di Polresta Palembang, Kamis (12/7)

Uang Rp 8,5 Juta Dibakar

SRIPO/MAT BODOK

BAKAR — Wakapolres OKI Kompol Indra Duaman SH SIk bersama Kajari Kayuagung Subeno SH, Kepala PN Khusaini SH MH, Pasi Intel Lettu M Hatta, dr Fikram, Staf LP Purnawan Dahri membakar jutaan rupiah uang palsu dan barang bukti narkoba serta senpi.

KAYUAGUNG, SRIPO - Wakapolres OKI Kompol Indra Duaman SH SIk membakar uang senilai Rp 8,5 juta di halaman Kejaksaan Negeri (Kejari) Kayuagung, Kamis (12/7).

Dibakarnya uang pecahan seratus ribu tersebut, karena dianggap palsu setelah diputuskan oleh pihak Pengadilan Negeri Kayuagung.

Pembakaran uang tersebut bersamaan dengan pemusnahan 16 pucuk senjata api (senpi), 26 bilah parang, narkoba jenis pil ekstasi sebanyak 339 butir, sabu-sabu seberat 134,33 gram dan ganja 63,113 gram ditambah 14 amp. “Uang palsu pecahan seratus ribu yang dibakar ini semuanya palsu,� tegas Kompol Indra Duaman, SH

SIk. Menurutnya, uang palsu yang dimusnahkan sebanyak 85 lembar pecahan Rp 100 ribu. Lembar-lembar uang palsu itu dibakar dalam sebuah tong dengan bahan bakar minyak (BBM) jenis bensin. Setelah itu, disiram dengan air hingga tong tergenang. Sehingga barang bukti tadi benar-benar tak dapat digunakan.

Demikian, Kajari Kayuagung Subeno, SH menyebutkan, 16 pucuk pistol dan 26 bilah senjata tajam (Sajam) dari berbagai pemilik dimusnahkan.

Setelah menjalani proses dari penangkapan penyidikan, pemeriksaan dari ! Bersambung ke hal 15

SRIWIJAYA POST Jumat, 13 Juli 2012

19

Emas Batangan untuk Medali Emas

Sara Carbonero Hilang Kendali

ZONABOLA.COM

z Diusik oleh Paparazzi LIBURAN Iker Casillas dan kekasihnya Sara Carbonero dikawasan Boadilla del Monte, sedikit terusik dengan kehadiran beberapa orang pemburu foto (paparazzi) yang mengabadikan setiap gerak-gerik mereka.

Seperti dikutip

zonabola.com, saat tengah bersantai, aksi dari beberapa paparazzi itu dinilai sudah sangat mengganggu, sehingga sempat membuat Sara Carbonero kehilangan kendali. Tak ayal, ketika emosi Sara Carbonero sudah memuncak, dia

lantas menghampiri salah satu paparazzi dan memintanya untuk berhenti mengambil gambar.

Tapi bukan paparazzi namanya jika begitu saja menuruti permintaan Carbonero. Hal itulah yang lantas membuat reporter televisi Telecino itu naik pitam, dan berteriak ke arah sang paparazzi.

Casillas sendiri coba menenangkan kekasihnya dan berupaya melerai pertikaian dengan para paparazzi. Namun, justru kiper timnas Spanyol itu sempat kecipratan luapan kekesalan sang kekasih.

Namun Casillas sendiri terus mencoba tetap tenang menghadapi

insiden tersebut.

Agaknya dia sangat memahami kondisi mental kekasihnya itu, yang baru saja ditinggal pergi sang kakek sepekan lalu.

Foto-foto dari insiden ini pertama dimuat di salah satu harian di Norwegia, sebelum mulai menyebar ke beberapa media kenamaan Eropa. (zie)

SEORANG pengusaha pertambangan Malaysia menawari tim bulu tangkis Olimpiade negara tersebut emas batangan senilai dua juta ringgit (630.000 dolar AS), jika bisa membawa pulang medali emas pertama dari Olimpiade London.

Negara di kawasan Asia Tenggara tersebut belum pernah memperoleh medali emas Olimpiade sejak pertama kali berpartisipasi pada 1956, namun telah memenangi dua medali perunggu dan dua perak, semuanya dari bulu tangkis.

Andrew Kam, seorang penggemar bulu tangkis dan pimpinan Kuala Lumpur Racquet Club Berhad (KLRC), menawarkan tambahan bonus bagi tim tersebut, yang sudah dijanjikan satu juta ringgit oleh pemerintah dan perusahaan swasta lainnya jika memenangi emas.

“KLRC ingin ambil bagian dalam membantu merealisasikan mimpi ini - dan itu adalah memperoleh medali emas yang sulit diperoleh yang belum pernah diraih negara kami,” kata Kam dalam pernyataan kepada media setempat seperti dikutip Antara.

“Untuk tujuan tersebut, mewakili KLRC Berhad, saya ingin mengajukan tantangan kepada tim bulu tangkis Malaysia: jika ada di antara kalian yang membawa pulang medali emas dari London 2012, ada emas batangan dua juta ringgit menanti Anda di sini. Emas untuk emas. Tolong lihat ini sebagai insentif dan bekerja keras lah untuk meraih mimpi ini,” katanya.

Peraih medali perak tunggal putra Lee Chong Wei, yang kalah dalam perebutan medali emas dengan pemain China Lin Dan pada Olimpiade Beijing, tampaknya akan menjadi harapan terbesar Malaysia untuk meraih emas pertama.

Akan tetapi Lee sedang berusaha keras untuk fit tepat pada waktunya, untuk menghadapi turnamen yang akan berlangsung 28 Juli hingga 5 Agustus tersebut di Wembley Arena setelah menderita cedera pergelangan kaki Mei lalu.

“Tidak perlu dipertanyakan lagi bahwa ini adalah semacam penghargaan yang akan membantu para pemain bangkit untuk meraih ANT kesempatan tersebut,” kata Lee kepada media setempat.

Lee Chong Wei (zie/ant)

22

SRIWIJAYA POST Jumat, 13 Juli 2012

SRIWIJAYA POST Jumat, 13 Juli 2012

24

Ishak Mekki Fokus Bina Pesilat Pelajar z O2SN Pencaksilat Ditutup PALEMBANG, SRIPO – Ketua Umum Pengprov IPSI Sumsel, Ir H Ishak Mekki MM menutup pelaksanaan O2SN Cabor Pencaksilat tingkat SD dan SMP, di Gedung Universitas Yayasan IBA Palembang, Kamis (12/7).

Ia mengimbau agar guruguru mendukung pesilat pelajar Sumsel agar mengembangkan kemampuan dan prestasinya.

“Pesilat pelajar butuh dukungan dan adalah ujung tombak pembinaan,” kata Ishak

SRIPO/ZAINI

PON Sumsel Kejar Juara Grup

Mekki.

Ishak mengatakan, cabor pencaksilat dipusatkan di Universitas IBA dan Taman Purbakala Situs Karanganyar Palembang 2012. Ia bersyukur Sumsel dipercaya menjadi tuan rumah O2SN.”Sehingga pesilat pelajar kita bisa mengetahui kemampuan atlet luar provinsi yang kualitasnya lebih baik sebagai perbandingan dan ini motivasi agar berprestasi lebih baik,” ujarnya.

SRIPO/ABDUL HAFIZ

KALUNGKAN MEDALI – Ishak Mekki mengalungkan medali kepada pemenang O2SN Cabor Pencaksilat Tingkat Nasional SD dan SMP di Gedung Universitas Yayasan IBA Palembang, Kamis (12/7).

Ishak yang juga Bupati OKI ini, menyatakan rasa terimakasih kepada panitia, atlet, dan wasit atas suksesnya penyelenggaraan cabor pencaksilat. Hadir pada penutupan ini, Direktur Pendidikan Dasar Kemendikbud DR Suharmoko MA, Sekjen PB IPSI Erizal Chaniago SH, Wakil Ketua I IPSI

Sumsel, H Muslim SE MSi, Ketua Harian IPSI Sumsel, Drs HM Akib A MSi, Sekum IPSI Sumsel Drs Darlis, Syamsul Bahri, Chairul Matdiah SH, Kabid Pembibitan PB IPSI, Puji Handoko, dan Ketua Pertandingan Daeng Syahbuddin.

Puji Handoko didampingi Kabid Binpres IPSI Sumsel, Ali Hanafiah

mengatakan, arena ini sangat bergengsi untuk pelajar. Mereka datang dan telah diseleksi berjenjang.

Secara teknis nilainya hampir sama. Agar ajang ini berlangsung sportif didatangkan juri-juri terbaik dan juga dikirim enam wasit PB IPSI, empat dari Palembang, satu dari NTT, satu dari NAD, satu dari Kepri.(fiz)

PALEMBANG, SRIPO – Tim Futsal Pekan Olahraga Nasional (PON) Sumsel optimis menembus babak semifinal di Kejuaraan Nasional Futsal Piala Gubernur, di Palembang Sport Convention Center (PSCC). Demikian diungkapkan Pelatih Kepala PON Sumsel, Sulistyono usai ditahan imbang (6-6) oleh Tim PON Sumbar di penyisihan group A, Kamis (12/7).

Enam gol dari tim tuan rumah dilesakkan Reza Yamani di menit ke-4, Ali Haidar menit ke-7, Reno Findrawan menit ke-5 dan 19, Karismawan ke-13, kemudian Angga Surya menit ke-21. Sementara, enam gol tim tamu, diciptakan Yudhi Fatra menit ke-4 dan 7, Roni menit ke-11 dan 19, serta Randy Satria menit ke-32 dan 38.

Sulistyono mengatakan, kedua tim ini memang sejak awal sama-sama diunggulkan. Makanya tidak heran Tim PON Sumsel yang sudah unggul 5-3 di babak pertama, bisa dikejar.

“Karena itulah kita tidak terlalu melihat hasil akhirnya, sebab laga hari ini hanya gengsi saja.

Memang poin kita dengan Sumbar 4 poin, tinggal lagi menunggu laga terakhir,” ujarnya.

Sulistyono berharap timnya bisa menembus semifinal dengan mengalahkan lawan terakhirnya Jatim dengan juara group A, tinggal menghitung selisih gol jika Tim Sumbar juga menang.

Pelatih Kepala, Tim PON Sumbar, Zulmaidi Ben tidak terkejut dengan hasil akhir laga. Berbagi angka satu sudah dianggap hal mengingat kedua tim ini memang sama-sama kuat.”Sebenarnya kedua tim terbilang sepadan, tinggal siapa yang semangat dan memiliki motivasi, ternyata kedua berbagi angka,” ujarnya.(cw2)