SURYA E-PAPER EDISI 2 MEI 2013

Page 1

LAST MINUTES

Presiden Bolivia Usir Pejabat USAID

THE BEST OF JAVA NEWSPAPER INDONESIA PRINT MEDIA AWARD

LA PAZ - Presiden Bolivia Evo Morales mengaku mengusir seorang pejabat USAID, organisasi asal Amerika Serikat, karena menganggap orang itu berupaya meremehkan pemerintahannya.(ap)

KAMIS, 2 MEI 2013

(IPMA) 2013

NO. 172 TAHUN XXVI TERBIT

24 HALAMAN

HARGA HARGA LANGGANAN: Rp 29.000/BULAN ● BERLANGGANAN/PENGADUAN/SIRKULASI:

(031) 8479 555

ALAMAT REDAKSI/IKLAN: JL. RUNGKUT INDUSTRI III NO. 68 & 70 SIER SURABAYA

Rp 1.000 (031) 8419 000

Gary Ramal Tewas Dilalap Api di Pesawat

■ Pesawat Kargo Jatuh di Afghanistan

KABUL, SURYA - Tujuh warga AS tewas dalam sebuah kecelakaan pesawat kargo di Afghanistan, Selasa (30/4). Salah satu dari mereka sudah meramalkan bakal tewas dalam kecelakaan itu. Pesawat tujuan Dubai itu jatuh beberapa saat setelah lepas landas dari pangkalan udara Bagram, tak jauh dari Kabul, ibu kota Afghanistan. Begitu ■ KE HALAMAN 7

HANCUR - Fofo sekuel detik-detik jatuhnya Boeing 747-400 usai take-off dari lapangan udara Bagram Afghanistan, Selasa (30/4).

DAILYMAIL

Tekor Miliaran Tak Kapok Nyaleg Motif Ekonomi Alasan Utama

■ Kegagalan Justru Bikin Penasaran SURABAYA, SURYA - Orang miskin memang terasa berat untuk sukses menjadi calon legislatif. Sebaliknya orang kaya pun bukan jaminan bisa mulus dalam pencalonan. Beberapa di antaranya bahkan sudah mengeluarkan uang miliaran namun tetap saja gagal. Anehnya, mereka menyatakan tidak kapok terjun ke dunia politik. Apa yang dialami Teguh Digdayanto (49), merupakan salah satunya. Teguh kini harus gigit jari. Setelah berjuang habis-habisan selama berbulan■ KE HALAMAN 7

ADER Partai Amanat Nasional (PAN) Siti Rafika Hardhiansari mempunyai cerita. Kalah di Pemilihan Legislatif (Pileg) 2009, tanpa ragu Fika, demikian ia akrab disapa, maju lagi menantang pada Pileg 2014. Menariknya, Fika akan maju berebut tiket ke Senayan (DPR RI), meski sebelumnya di 2009, gagal menggapai kursi di DPRD tingkat II. Toh, ketua organisasi sayap PAN, Perempuan Amanat Nasional (PUAN) Jatim ini, mengaku sangat meyakini peluangnya kali ini untuk berhasil. “Saya masih muda waktu 2009 itu, jelas belum banyak pengalaman. Justru dari kekalahan yang lalu, saya tercambuk untuk bisa menang kali ini. Banyak hal yang bisa saya jadikan pelajaran,” ujar

DOSEN ilmu politik Universitas Airlangga, Haryadi, menyebut motif ekonomi masih jadi alasan utama mengapa banyak orang begitu tertarik menjadi caleg. “Motif untuk menjadi caleg macam-macam. Tapi dari beberapa riset yang ada, alasan ingin memperkaya diri dari posisi legislatif, memang masih yang terbesar,” kata Haryadi, Rabu (1/5). Menurutnya, motivasi para caleg di negeri ini, memang sudah melenceng. Sebagian besar caleg menganggap anggota dewan adalah sebuah profesi, seperti halnya dosen, dokter, atau wartawan. Ini, lanjut Haryadi, pantas bikin miris, karena anggota Dewan seharusnya lebih bermakna dari sebuah profesi belaka. “Dari kacamata sejarah, angota Dewan yang terhormat itu seharusnya menghidupi rakyat. Bukan malah

■ KE HALAMAN 7

■ KE HALAMAN 7

Ikuti berita-berita terkait pemilu legislatif

Success & Unsuccess Story Calon Legislator (1)

Fika Malah Terlecut Naik Kelas Kalah dalam pertarungan pileg adalah hal yang pahit. Gelontoran uang menguap tanpa hasil. Kerja keras selama masa kampanye pun seperti tak berarti apa-apa. Tapi, buat beberapa orang, bertarung dalam pileg itu seperti ‘kapok lombok’. Alihalih jera, banyak yang maju lagi, bahkan berani naik ke kelas lebih tinggi.

K

SITI RAFIKA HARDHIANSARI

AYU AZHARI

Terseret Kasus Suap

M

ENJADI pengisi acara sebuah partai di masa lalu dapat membuat artis ini terseret dugaan pencucian uang pada kasus suap impor daging sapi dengan tersangka Ahmad Fathanah. Ayu Azhari pun menghadap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan memberi keterangan soal kasus itu. Ayu mengaku baru mengenal Fathanah setelah pria itu mengundangnya untuk mengisi sebuah acara. "Saya baru kenal, tetapi mungkin dia kenal saya lama, mungkin dari televisi. Dia pernah mengundang saya untuk satu acara," kata Ayu yang mengaku baru mengenal Fathanah November 2012. Meski baru kenal, ia mengaku sering bertemu Fathanah. “Beberapa kali ■ KE HALAMAN 7

WARTA KOTA/HENRY LOPULALAN

DOKUMEN PRIBADI

Ekspedisi Jukung Lintas Bali-Brunei 2013 (1)

Disiplin, Kompak, dan Berani

30/4 vs Madrid

24/4 vs Madrid

9/4 vs Malaga

3/4 vs Malaga

5/3 vs Shakhtar

SAAT undian babak penyisihan grup Liga Champions musim 2012/2013 digelar 30 Agustus 2012 lalu, Borussia Dortmund bukan tim unggulan. Namun siapa sangka, wakil Jerman itu kini berhasil menjejakkan kakinya di final. Meski menyandang ■ KE HALAMAN 7

13/2 vs Shakhtar

18/9 vs Ajax

GRAFIS: BAYU

join facebook.com/suryaonline

21/11 vs Ajax

6/11 vs Madrid 24/10 vs Madrid

3/10 vs Man City

4/12 vs Man City

Ombak Pantai Lovina Jajal Nyali Pendi Berlayar di tengah laut menggunakan jukung, perahu kecil yang biasa dipakai nelayan tradisional mencari ikan di pesisir pantai, tidaklah nyaman. Tantangan inilah yang diambil wartawan Tribunnews Nurmulia Rekso Purnomo saat mengikuti ekspedisi Jukung Lintas Bali-Brunei 2013.

E

KSPEDISI Bali-Brunei yang akan menempuh perjalanan sejauh sekitar 2.500 kilometer itu sejatinya hanya akan dilakukan Efendi Soleman (62), anggota kehormatan Mahasiswa Pencinta Alam Universitas Indonesia (Mapala UI). Namun, karena penasaran, Rekso (Nurmulia Rekso

Purnomo) mencoba menemani Efendi Soleman, kendati hanya sampai di Pantai Panarukan, Situbondo. Berikut adalah catatan perjalanan Rekso. Alunan lagu "Kota Baru" menggema di Pantai Sangsit, Buleleng, Bali Utara. Lagu itu ■ KE HALAMAN 7

SURYA/NURMALIA REKSO PURNOMO

SERAMAAN - Sekelompok warga Desa Sangsit, Buleleng, Bali, menggelar ritual Seramaan untuk keselamatan pelayaran Efendi Soleman, Minggu (28/4). follow @portalsurya


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
SURYA E-PAPER EDISI 2 MEI 2013 by Harian SURYA - Issuu