Surya Digitalpaper 25 Mei 2013

Page 1

Katherine Nikmati Pedesaan

DIGITAL NE WS PA PER

hal

Spirit Baru Jawa Timur surabaya.tribunnews.com

surya.co.id

2 | SABTU, 25 MEI 2013 | Terbit 2 halaman

edisi pagi

Dortmund Dijagokan Penghuni Kebun Binatang

SURABAYA, SURABAYA-Menurut beberapa penghuni kebun binatang di Jerman, Borussia Dortmund akan memenangkan pertandingan final Liga Champions. Tiga hari menjelang pertandingan final di Wembley, tapir bernama Baru yang berusia tiga bulan melakukan penampilan perdananya di depan publik, Rabu (22/05/13), sebagai peramal pertandingan sepak bola. Baru diberi kesempatan untuk memilih satu dari dua kol yang disodorkan oleh perawat hewan Kebun Binatang Leipzig. Satu kol diberi warna hitam-kuning untuk Dortmund dan merahputih untuk Bayern. Pilihan Baru jatuh pada Borussia Dortmund. Bukan Baru si tapir saja yang memprediksi bahwa piala Liga Champions musim ini akan diboyong ke Dortmund. Walter, orang utan penghuni Kebun Binatang Dortmund, juga meramalkan tim sepak bola kotanya akan keluar sebagai juara. Pada awalnya, Walter tampak mendukung Bayern. Namun kemudian ia membuang kaos jersey merah milik Bayern, menggantikannya dengan kaos Dortmund yang ia temukan di kantong kedua.

join facebook.com/suryaonline

Hari Selasa (21/05/13), di kota Aue, para penjaga membangun dua tribun ‘suporter’ di kandang berang-berang, satu bagi Dortmund dan yang lain bagi Bayern. Demikian dikatakan seorang juru bicara Kebun Binatang Aue. Di kedua tribun ini ditaruh mangkuk berisi makanan. Kemudian berang-berang bernama Ferret dan Mörmel diizinkan memasuki kandang mereka kembali. Dan mereka memilih untuk menyantap makanan di tribun Dortmund. Sementara gajah betina Nelly dari Hodenhagen berada di pihak Bayern München dengan memilih untuk menjebloskan bola ke gawang Dortmund. Sebelumnya, Nelly beberapa kali meramalkan hasil pertandingan pada Piala Eropa tahun 2012 lalu – beberapa diantaranya tepat. Pada Piala Dunia 2010, Jerman digemparkan dengan ramalan-ramalan Paul si gurita. Tebakantebakan hasil pertandingan yang ‘dikatakan’ Paul selalu benar – ‘mengantarkan’ Spanyol untuk pertama kalinya menjadi juara dunia sepak bola. Apakah kali ini ramalan-ramalan para penghuni kebun binatang di Jerman terbukti, harus ditunggu sampai peluit akhir pertandingan ditiup di Stadion Wembley, Sabtu 25 Mei 2013.(dpa/ap)

Sebelum Tanding Sudah Menang PADA 25 Mei 2013, London di stadion Wembley. Sebelum peluit berbunyi pun, Borussia Dortmund dan Bayern München sudah menang. Yakni, dalam urusan uang. Henning Vöpel dari lembaga ekonomi dunia Hamburg (HWWI) memperkirakan: “Musim lalu, premi bagi finalis sebesar 8,6 juta sekitar (Rp 90 M) Euro. Belum lagi premi tambahan bagi pemenang. Sebagai juara Liga Champions, sebuah klub bisa memperoleh hingga 60 juta Euro (Rp 700 M).” Siapa pun yang kalah pada pertandingan final, tetap akan pulang dengan jumlah uang hadiah yang cukup besar. Vöpel menjelaskan, kalau misalnya Bayern yang menang, “Dortmund akan menghasilkan jumlah uang yang mirip dengan Bayern pada musim Liga Champions ini”. Kendati begitu, Sascha Schmidt dari European Business School (EBS) yakin: “Kondisi keuangan Dortmund tidak akan menjadi sama dengan München.” Henning Vöpel setuju dengan pendapat tersebut. Ia merujuk pada anggaran pemain berlisensi yang dimiliki kedua klub. “Bayern memiliki 125 juta Euro, sementara Dortmund hanya 50 juta.” Nilai skuad klub München mencapai 430 juta Euro dan Dortmund 254 juta Euro. Kelompok pendukung klub Bayern yang membayar iuran bulanan secara rutin jumlahnya lebih dari dua kali lipat Dortmund. Siaran langsung yang menampilkan Dortmund dibeli oleh 12 negara, sementara Bayern 90 negara. Kelak UEFA ingin mendesak klub-klub di Eropa untuk tidak mengeluarkan uang lebih banyak dari pemasukan yang ada. Karena itu, musim depan akan diterapkan “Financial Fairplay” bagi semua. Bagi klub-klub Jerman, peraturan ketat masalah pembelian pemain bukan hal baru. Tapi tidak demikian halnya dengan Inggris, Spanyol dan Italia.(DW.DE) follow @portalsurya


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Surya Digitalpaper 25 Mei 2013 by Harian SURYA - Issuu