THE BEST OF JAVA NEWSPAPER INDONESIA PRINT MEDIA AWARD
SABTU, 30 MARET 2013
(IPMA) 2013
NO. 139 TAHUN XXVI TERBIT
24 HALAMAN
HARGA HARGA LANGGANAN: Rp 29.000/BULAN ● BERLANGGANAN/PENGADUAN/SIRKULASI:
(031) 8479 555
ALAMAT REDAKSI/IKLAN: JL. RUNGKUT INDUSTRI III NO. 68 & 70 SIER SURABAYA
Rp 1.000 (031) 8419 000
Tiga Peziarah Sunan Bonang Temui Ajal CELAKA DI TIKUNGAN
11. Truk muat ikan
TKP: Jalur Pantura Tuban-Semarang Jl Dr Wahidin Sudiro Husodo, Kota Tuban, Jumat (29/3). Sekitar pukul 15.00 WIB.
SURYA/ADRIANUS ADHI
TABRAKAN MAUT Kondisi mobil Xenia yang terbalik setelah bertabrakan dengan truk di Tuban, Jumat (29/3). Foto bawah: Laju truk berhenti setelah menabrak pohon.
2 Truk ikan 2. menyenggol bagian belakang truk tronton sehingga oleng dan tabrak Xenia dari arah berlawanan.
menyalip truk tronton muat pupuk yang berhenti di jalur menikung.
TUBAN, SURYA - Mobil Xenia yang terlibat dalam kecelakaan maut di Jalan Wahidin Sudiro Husodo, Tuban, Jumat (29/3) sore, ternyata hendak berziarah ke makam wali, Sunan Bonang, di dekat Masjid Agung Tuban. Salah satu korban selamat, Susilowati (31) mengatakan sebelum kecelakaan berlangsung, rombongan keluarga asal
Desa Penanjen, Kecamatan Paciran, Kabupaten Tuban itu baru saja menyambangi keluarga lainnya di Desa Wolu Tengah, Kecamatan Kerek. "Setelah itu kami rencananya akan ke makam Sunan Bonang," cerita ibu dua anak ini di Rumah Sakit Umum Daerah R Koesma, Tuban. Susilowati yang masih shock menceritakan
grafis: surya/ rendra
33. Truk ikan
banting stir ke kanan dan tabrak pohon dan pagar rumah warga.
4. Xenia dan truk ikan 4 terbalik, tiga penumpang Xenia tewas dan sopir truk terjepit.
kecelakaan yang melibatkan tiga kendaraan itu berlangsung cepat dan tak terduga. Akibat peristiwa nahas ini, tiga orang anggota keluarga Susilowati tewas, yakni Darip (60), Dewi (30), dan Akhwat (60). Kasat Lantas Polres Tuban AKP Akmal menjelaskan kecelakaan maut yang ■ KE HALAMAN 7
KSAD: Oknum TNI Diduga Terlibat ■ Dibentuk Tim Investigasi
■ Kasus Serangan Lapas Cebongan
STORYHIGHLIGHTS ■ Tim investigasi beranggotakan sembilan orang dipimpin Wadan Puspom Brigjen TNI (CPM) Unggul K Yudhoyono. ■ Tim akan memeriksa dan memintai keterangan mulai Jumat (29/3). ■ Hasil temuan tim akan dikoordinasikan dengan temuan tim dari Polri.
TEMPO.CO
KENANGAN - Foto kenangan, Hendrik Benyamin Sahetapy alias Deki, salah satu korban penyerbuan Lapas Cebongan Sleman.
JAKARTA, SURYA - TNI Angkatan Darat (TNI AD) akhirnya membentuk tim investigasi untuk menyelidiki kasus penyerangan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Cebongan, Sleman, Yogyakarta. Tim ini dibentuk setelah muncul dugaan keterlibatan oknum TNI dalam penyerangan yang menewaskan empat tahanan lapas. "Mengapa (dibentuk tim investigasi), karena hasil temuan sementara ada indikasi keterlibatan oknum-oknum TNI yang bertugas di Jawa Tengah," ujar Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Pramono Edhie Wibowo di Mabes TNI AD, di
Jakarta Pusat, Jumat (29/3). Dalam tanya jawab itu, Pramono menolak menyebutkan indikasi yang dimaksud, tetapi menyatakan temuan tim investigasi Polri tersebut terus didalami. "Saya tak sebut apa dan sebagainya, (tapi) saya ingin selesaikan setuntas-tuntasnya," ujar dia. Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono, kata Pramono, telah memerintahkan pembentukan tim tersebut pada 27 Maret 2013. Kemudian, pada 28 Maret 2013, Pramono langsung menandatangani persetujuan ■ KE HALAMAN 7
Catatan Hitam Dikcy Ambon Korban Serangan Lapas Cebongan
Pelaku Pembunuhan dan Penguasa Preman Yogya Empat tahanan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Cebongan, Sleman, Yogyakarta, tewas diberondong tembakan kelompok bersenjata, Sabtu (23/3) lalu. Di antara puluhan narapidana, kelompok bersenjata laras panjang yang amat terlatih itu hanya mengincar empat tahanan ini.
D
ALAM tempo kurang dari 10 menit, kelompok itu mendobrak penjara dan tanpa kesulitan menemukan target mereka. Keempat narapidana itu pun langsung tewas dieksekusi dalam selnya. Keempat korban itu tersangka kasus pengeroyokan yang menewaskan prajurit TNI anggota
KIKAN NAMARA
Tak Mungkin Dapat Perjaka
S
ETELAH tujuh tahun resmi berpisah dengan Yuke, Kikan Namara dikabarkan tengah menjalin tali asmara dengan salah seorang juru masak di Indonesia. Kedekatan itu dikabarkan telah lama dijalin oleh keduanya. Saat ditanya apakah Kikan akan segera melepas status jandanya dengan juru masak tersebut? “Biasa saja itu nggak benar,” kata mantan vokalis grup band Cokelat ini singkat saat ditemui di JCC Senayan, Jakarta Selatan, Jumat (29/3). Kikan mengatakan untuk saat ini hubungannya dengan sang juru masak itu masih sebatas teman. Ia belum bisa memutuskan apakah akan menjadikan sang pria menjadi penjaga hatinya kelak. “Beberapa bulan ini lagi senang masak kebetulan teman-teman ini simbiosis mutualisme saya dapat masukan tentang masak mereka tentang musik,” cetusnya seraya tersenyum. Sebelumnya, Kikan mengaku tak ngoyo untuk segera mendapat pendamping hidup. Semenjak bercerai
Detasemen Pelaksana Intelijen Kodam IV Diponegoro yang pernah bertugas di Kopassus markas Kandang Menjangan, Sertu Heru Santoso. Mereka adalah Hendrik Benyamin Sahetapy Engel alias Dicky atau Deki Ambon (37), Yohanes Juan Mambait alias Juan (38), Gameliel Yermianto Rohi Riwu alias Adi (29), dan Adrianus
Candra Galaja alias Dedi (33). Rupanya, dua di antara mereka, Dicky dan Juan, punya banyak catatan kriminal. Dicky, lelaki kelahiran Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), tertera pada data Polresta Yogyakarta pernah ditahan kasus pemerkosaan dan
PRAKIRAAN PEMAIN: Inter Milan (4-3-3): Handanovic; Zanetti, Ranocchia, Alvarez, Nagatomo; Gargano, Cambiasso, Alvarez; Guarin; Cassano, Palacio. Pelatih: Andrea Stramaccioni Juventus (3-5-2): Buffon; Barzagli, Bonucci, Chiellini, Peluso; Vidal, Marchisio, Pirlo, Padoin; Giovinco, Vucinic Pelatih: Antonio Conte Baca Juga: METAMORFOSIS PIRLO
Ajang Adu Cerdik Strama-Conte ANDREA Stramaccioni dan Antonio Conte samasama menjadi simbol pelatih muda Italia. Keduanya punya masa depan cerah setelah sederetan langkah besar yang mereka torehkan dengan melatih Inter Milan dan Juventus. Strama memang belum membuktikan kejeniusannya menangani sebuah tim besar. Beda halnya dengan Conte yang telah membuktikan dirinya sebagai salah satu pelatih jenius dengan membawa Juventus meraih Scudetto musim lalu. Perbedaan kasta itu takkan mengurangi panasnya pertemuan kedua allenatore untuk beradu kecerdikan saat Inter Milan menjamu Juventus di Stadion Giuseppe Meazza, Sabtu (30/3). Strama pun sesumbar ingin mengalahkan Juventus
HALAMAN 17
■ KE HALAMAN 7
■ KE HALAMAN 7
CT Siapkan Rp 17 T Beli TVOne Group ■ Dalam Bentuk 100 Persen Tunai TANJUNG BENOA, SURYA - Orang terkaya nomor lima di Indonesia, Chairul Tanjung (CT), buka suara soal kabar rencana pembelian PT Visi Media Asia Tbk (VIVA) oleh CT Corp. Dalam wawancara eksklusif dengan Reuters, Jumat (29/3),
pengusaha yang sedang naik daun itu mengaku memang hendak membeli jaringan media meliputi televisi TVOne, ANTV dan portal berita VIVA.co.id dengan dana cash alias tunai. CT berkata bahwa CT Corp hendak mengakuisisi saham
pengendali VIVA seorang diri, tanpa partner manapun. "Kami adalah salah satu penawar utama. Kami mengajukan proposal untuk membeli seluruhnya... kantong saya masih dalam," VIVA.CO.ID
■ KE HALAMAN 7
Chairul Tanjung
Anas Diam-diam Muncul di Sekitar KLB Demokrat DENPASAR, SURYA - Meskipun Anas Urbaningrum tidak diundang hadir ke acara Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat (PD) di Bali pada 30-31 Maret, ternyata mantan Ketua Umum PD itu diam-diam berada di Pulau Dewata. Anggota DPR RI dari PD Azam Azman Natawijaya membenarkan kehadiran Anas di Bali. "Ya, Anas memang ada di Bali. Informasi yang saya terima, dia di Besakih," ujarnya kepada wartawan, Jumat (29/3). Menurut Azam, legislator asal daerah pemilihan (Dapil) III Jatim (Situbondo, Bondowoso, dan Banyuwangi) ini, saat berada di Besakih, Anas juga terlihat menjalankan salat Jumat di salah masjid yang ada di Besakih, Sanur, Bali. "Tapi saya tidak tahu,
■ KE HALAMAN 7
■ KE HALAMAN 7
SURYA/MUJIB ANWAR
DUKUNGAN JATIM - Ketua DPD Partai Demokrat Jatim, Soekarwo saat beramah tamah dengan para Ketua DPC se-Jatim di Discovery Kartika Plaza Hotel, Kuta, Bali, Jumat (29/3)
TRIBUN JAKARTA/JEPRIMA
join facebook.com/suryaonline
follow @portalsurya