Surya Edisi Cetak 05 Feb 2010

Page 1

Wiranto Disambut Tari Hompello... Baca halaman 2 Rp 1.000

ALAMAT REDAKSI/IKLAN/SIRKULASI: JL. RUNGKUT INDUSTRI III NO. 68 & 70 SIER SURABAYA

Bebaskan Shalloom

Di tengah kehamilan keduanya, Wulan Guritno menampik tudingan melarang mantan suami, Atilla Syah untuk bertemu dengan Shalloom, putrinya dengan Atilla. Kendati Wulan membenarkan, selama ini keduanya seolah putus hubungan.

JUMAT 5 FEBRUARI 2010 NO. 73 TAHUN XXIV TERBIT 20 HALAMAN

kapanlagi

—baca halaman 12

• TELEPON (031) 8419000 • www.surya.co.id

Panitia 40 Hari Gus Dur Sedia 35.000 Konsumsi

► Tiga Lapangan untuk Parkir

JOMBANG - SURYA MENJELANG peringatan 40 hari meninggalnya KH Abdurrahman Wahid alias Gus Dur yang berlangsung pada, Minggu (7/2) malam, di Pondok Pesantren (Ponpes) Tebuireng Jombang, panitia setempat menyiapkan akomodasi bagi jemaah yang diperkirakan jumlahnya mencapai puluhan ribu. Untuk konsumsi saja, panitia menyiapkan total 30.000 kotak makanan, yang terdiri dari 30.000 kotak snack atau makanan kecil serta 5.000 kotak nasi siap santap. Jumlah sebanyak ini jauh lebih banyak dari yang dibagikan saat acara tahlil memperingati tujuh hari wafatnya Gus Dur, 5 Januari lalu. Saat itu, panitia membagikan 24.000 kotak snack dan 1.500 kotak nasi. Dari 24.000 kotak snack itu, yang dipasok pihak pondok sendiri 17.000 kotak, ditambah sumbangan Pemkab Jombang 4.000 kotak, serta

dari putri Gus Dur, Zannuba Arifah Chafsoh alias Yenny Wahid, sebanyak 3.000 kotak. Ternyata dari snack dan nasi kotak total mencapai sedikitnya 25.500 kotak itu, masih banyak juga jemaah tahlil yang tidak kebagian saat itu. Oleh karenanya, untuk acara 40 hari Gus Dur nanti, jumlah konsumsi akan ditambah oleh panitia. Perkiraan kasar, pada acara peringatan 7 hari wafatnya Gus Dur lalu, sedikitnya 30.000 jemaah mengikuti tahlil yang ■ KE HALAMAN 11

BUKU - Mantan anggota DPR dan pengurus PKB di masa aktif almarhum Gus Dur, Ali Masykur Musa, dan Inayah Wulandari (putri Gus Dur) saat peluncuran buku untuk peringatan 40 hari meninggalnya Gus Dur, di PBNU Jakarta, Kamis (4/2).

Patung Jelek Terjual Seharga Rp 906 Miliar

LONDON - SURYA Resesi ekonomi yang melanda dunia tidak menghentikan sebagian kecil orang kaya untuk menghamburkan duit demi sebuah karya seni. Ini terlihat pada lelang patung yang digelar balai lelang Sotheby's London, Inggris, Rabu (3/2) malam. Patung yang di mata orang awam seperti patung jelek berwujud pria kurus yang belum rampung itu terjual dengan harga 65.001.250 poundsterling

(Rp 906,8 miliar). Patung perunggu karya seniman Swiss Alberto Giacometti itu diberi nama L'Homme Qui Marche I atau Walking Man I yang berarti Pria Berjalan I. Harga ini menjadikan patung tersebut karya seni termahal dunia untuk saat ini. Mengalahkan rekor sebelumnya yang dipegang lukisan karya Pablo Picasso berjudul Garcon a la

Ustad Tewas Dililit Ular Piton

Diblokir, dan Kartu ATM Diganti Gratis SURABAYA-SURYA Mengantisipasi meluasnya kasus pembobolan uang nasabah BCA via ATM, BCA melakukan pemblokiran terhadap ATM sejumlah nasabah, khususnya mereka yang pernah bertransaksi di Bali. Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) III BCA, Joni Handriyanto mengatakan, langkah pemblokiran dilakukan sejak beberapa hari pascamencuatnya kasus pembobolan ATM. “Kebijakan itu langsung dari kantor pusat. Jadi, nasabah-nasabah BCA yang pernah bertransaksi di Bali, rekeningnya langsung kita blokir dan kita minta untuk penggantian ATM baru beserta nomor PIN baru di kantor cabang BCA terdekat,” jelasnya, Kamis (4/2). Selain rencana tersebut, BCA juga akan melakukan penggantian kartu ATM nasabah secara keseluruhan, namun bertahap. “Arahnya memang ke sana, tapi sekarang dilakukan secara bertahap. Semua nasabah tabungan, kecuali Tabungan Prestasi (Tapres), karena produk ini memang

MADIUN - SURYA Samani, 43, seorang guru ngaji atau ustad asal Desa Suluk, Kecamatan Dolopo, Kabupaten Madiun, yang bekerja sebagai Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Malaysia, tewas setelah lehernya dililit ular piton. Kabar kematian itu disampaikan Ruslan, 41, asal Desa Sukorejo, Kecamatan Dolopo, yang juga rekan kerja korban di Kempas, Kelantan, Malaysia, Senin (1/2) pagi lalu, kepada Ny Marsini, 36, adik kandung korban di Madiun. Kabar melalui telepon ini disampaikan selang satu dua jam setelah leher Ustad Samani dililit ular tersebut. Kedatangan jenazah korban di rumah duka, sempat mengalami keterlambatan. Jenazah awal-

■ KE HALAMAN 11

■ KE HALAMAN 11

Surya/Sudarmawan

TEWAS - Mbah Murah, 62, memegang foto Ustadz Samani, 43, Kamis (4/2).

'Hong Shui' Keramat ala Desa Mliwang

Warga Tak Berani Bangun Rumah Hadap Utara Tidak ada satupun warga Desa Mliwang, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban, yang berani membangun rumah menghadap utara. Mereka takut tertimpa musibah.

Seribu Pohon

M TAUFIK TUBAN

AK Slamet, ketua RT di kampung Tole, menggelar gebrakan 'Tanam Seribu Pohon'. Setiap warga mendapatkan satu tanaman. Ada seribu warga yang ikut partisipasi. Sesudah proses tanam selesai dan acara makan-makan, Pak Slamet mengecek pohon yang ditanam. Tiba-tiba Tono, keponakan Tole, nyelonong ke hadapan Pak RT. "Pak, Pak, maaf, ya, tanaman yang harusnya saya tanam mati. Tapi saya senang Pak, karena kata Bu Guru mati satu tumbuh seribu. Pasti besok tanamannya jadi dua ribu, ya, Pak." ■ Cak Sur

AMPIR sama dengan desa-desa lain di Kabupaten Tuban, Desa Mliwang, yang terletak di lereng Gunung Tugel --di sebelah barat kota Tuban-- terlihat sepi pada siang hari lantaran ditinggal ke sawah oleh banyak warganya.

P

■ KE HALAMAN 11

■ KE HALAMAN 11

► Dan Pomal Lantamal V: Terancam Dipecat

■ KE HALAMAN 11

JAKARTA - SURYA Film Hantu Puncak Datang Bulan Bulan, yang dibintangi artis Andi Soraya, gagal tayang serentak di bioskop-bioskop, Kamis (4/2). Penyebabnya, pihak pembuat film takut dengan ancaman dari Front Pembela Islam (FPI). Hal itu diungkapkan melalui telepon, Kamis (4/2), oleh Yan Wijaya, juru bicara K2K Production, perusahaan film yang membuat Hantu Puncak Datang Bulan Bulan. "Dari kemarin beredar SMS ancaman dari FPI. Kalau film ini tetap ditayangkan FPI akan demo dan menyita film itu," jelasnya. Sesuai jadwal, seharusnya Kamis (4/2) kemarin film itu tayang di 32 layar di Jakarta. Pihak K2K Production pun sudah menyiapkan 43 kopi film untuk disebar di seluruh Indonesia. "Tapi tidak jadi main karena takut gedung bioskopnya diserbu," kata Yan.

ap/anthony devlin

Cemburu, Pratu AN Bunuh Gadis Ayu

Kapolres Sidoarjo AKBP M Iqbal menyatakan kasus ini telah diserahkan penanganannya ke Pomal Surabaya. “Pelaku sudah diamankan. Namun masalah ini kami serahkan ke Pomal,“ jelasnya, Kamis (4/2). Saat rekonstruksi, tersangka diminta mempraktikkan lebih dari 20 adegan. Di antaranya adegan tersangka saat membunuh korban dan mengambil barang milik korban yang bekerja di salah satu toko di BG Junction Surabaya itu, misalnya tas dan ponsel. Rekonstruksi yang dimulai pukul 22.00 WIB ini berakhir pukul 23.30 WIB. Komandan Polisi Militer TNI AL (Dan Pomal) Lantamal V

Dilabrak FPI, 'Hantu Datang Bulan' Gagal Ditayangkan

DILELANG - Suasana di balai lelang Sotheby's London, Inggris, Rabu (3/2) malam, ketika patung 'L'Homme Qui Marche I' dilelang.

antara/fanny octavianus

SIDOARJO - SURYA Kerja keras polisi mengungkap misteri tewasnya Endang Tutik, 20, gadis ayu asal Desa Sumberarum, Kecamatan Dander, Bojonegoro, membuahkan hasil. Pria yang diduga membunuh Endang yang kemudian diceburkan ke parit Desa Suwaluh, Kecamatan Balongbendo itu tak lain kekasihnya sendiri, yakni anggota TNI AL, Pratu AN, 24. Usai diamankan, tersangka AN langsung dikeler ke lokasi ditemukannya korban, di parit irigasi Desa Suwaluh Kecamatan Balongbendo, Rabu (3/2) malam. Dikawal ketat polisi dan petugas Pomal (Polisi Militer TNI AL), tersangka menjalani proses rekonstruksi. Ratusan warga berbondong-bondong menyaksikan rekonstruksi tersebut.

surya/istimewa

DILARANG - Poster film "Hantu Puncak Datang Bulan" yang dilarang beredar.

H

Maklum, sebagian besar warga yang bermukim di sana memang bekerja sebagai petani. Namun ada yang membedakan Mliwang dengan desa-desa lain : sejak berpuluh-puluh tahun silam hingga sekarang mereka memegang keyakinan dilarang membangun rumah menghadap utara. Mereka seolah mempunyai 'hong shui' nan keramat. Menu-

rut warga, jika nekat melanggar larangan tak tertulis itu mereka bakal memperoleh musibah dan bencana. Adapun luas Desa Mliwang sekitar 675,02 hektare, dengan jumlah penduduk 2.238 jiwa dalam 568 kepala keluarga (KK). Hingga saat ini tidak ada satupun warga yang rumahnya menghadap utara. Meski jalan besar di desa tersebut membujur dari timur ke barat, namun rumah warga yang ■ KE HALAMAN 11

surya/m taufik

BELAKANGI JALAN - Semua rumah di Desa Mliwang, Kecamatan Kerek, Tuban, tak ada satupun yang menghadap utara.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Surya Edisi Cetak 05 Feb 2010 by Harian SURYA - Issuu