Surya Edisi Cetak 07 Nov 2009

Page 1

C M Y K

PAGE 01

PASRAH DIGARAP HANUNG

Gaji PNS Dipotong untuk Kurban...baca halaman 9 Rp 1.000

HARIAN SURYA

SABTU 7 NOVEMBER 2009 NO. 349 TAHUN XXIII TERBIT 20 HALAMAN

Tanpa malu-malu, Acha Septriasa, mengaku berharap bisa digarap Hanung Bramantyo. — baca halaman 12

ALAMAT REDAKSI/IKLAN/SIRKULASI : JL RAYA MARGOREJO INDAH D-108 SURABAYA 60238 ● TELEPON (031) 8419000 ● www.surya.co.id

Kasus KPK Merembet Asmara Berawal dari Nyanyian Kapolri Ka‘ban Bantah Comblangi Chandra

ant

MS KA‘BAN

“Kasus ini tak dilanjutkan karena hubungan pertemanan MK (Ka`ban) dengan CH (Chandra M Hamzah). MK menghubungkan CH dengan mantan istrinya yang sudah cerai, putrinya tokoh N (Nurcholish Madjid).”

“Informasi ini jangan dibuat sebagai pengalihan isu. Chandra pernah mengambil anaknya Cak Nur. Tetapi itu tidak pas kalau kami punya kedekatan, karena Cak Nur modernis, sedangkan saya fundamentalis.”

Sutikno Duel dengan Perampok

APA jadinya jika dua janda yang merasa dilempar oleh mantan suaminya bertemu? Pasti saling curhat. Tetapi jika dua janda itu sama-sama penyanyi sekaligus penulis lagu, sudah pasti hasil curhat itu menjadi lagu baru. Ketika Anang Hermansyah melarang mantan istrinya, Krisdayanti (KD), menyanyikan lagu ciptaannya, KD menurut. Dia tak ingin menyulut pertengkaran lebih panjang. KD menempuh cara lain. Ia mendekati Maia Estianty, penyanyi sekaligus pencipta lagu. Maia pun menyambut dengan gembira. Apalagi keduanya yang sama-sama asal Jawa Timur itu sudah lama bersahabat, ditambah dengan kisah buram perkawinan mereka. “Setelah curhat berdua, aku membuat lagu

CHANDRA M HAMZAH Melalui pengacaranya, Bambang Wijoyanto

“Tidak benar MS Ka`ban pernah jadi mak comblang atau saksi pernikahan Chandra dan mantan istrinya.”

JAKARTA – SURYA KASUS yang membelit pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) nonaktif, Bibit Samad Rianto dan Chandra M Hamzah merembet ke masalah asmara, terutama antara Chandra dengan wanita anak tokoh nasional. Hal ini mencuat setelah Kapolri Jenderal Bambang Hendarso Danuri berbicara dalam rapat kerja dengan Komisi III DPR di gedung DPR, Kamis (5/11) malam hingga Jumat (6/11) dini hari. Dalam rapat di DPR tersebut Kapolri menyampaikan ada seorang pimpinan departemen berinisial MK yang diduga menerima suap Rp 17,6 miliar dari PT Masaro. “Bukti ada pada kami. Jumlahnya Rp 17,6 miliar,” kata Kapolri. Bukti keterlibatan MK dalam

Luka Parah Pertahankan Rp 200 Juta

2 Janda Bikin Lagu Khusus

ant

surya/dok

KAPOLRI

Krisdayanti - Maia Estianty

kasus suap ini didapat oleh penyidik KPK dalam penggeledahan di PT Masaro. Namun, menurut Kapolri, kasus MK tersebut tidak ditindaklanjuti oleh KPK. Kapolri menduga ini terkait dengan KPK yang mencekal Komisaris PT Masaro, Anggoro Widjojo. “Dengan Anggoro tidak bisa pulang (ke Indonesia), maka kasus ini tidak bisa ditindaklanjuti,” kata Kapolri mempersoalkan pencekalan terhadap Anggoro.

surya/sutono

Sutikno JOMBANG - SURYA Dua penjahat gagal merampas uang Rp 200 juta dari tangan Sutikno, 31, warga Dusun Sumber, Desa/Kecamatan Wonosalam, Jombang. Namun, dengan keberaniannya melawan perampok, Sutikno mengalami luka cukup parah di sekujur tubuhnya. Peristiwa perampokan itu terjadi di jalan Desa Pulosari, Kecamatan Bareng, Jumat ■ KE HALAMAN 11

Wolverhampton vs Arsenal

Menjinakkan Serigala Hitam

■ KE HALAMAN 11

■ KE HALAMAN 11

kapanlagi.com

LONDON - SURYA “Meraih tiga poin hari Sabtu, lalu keesokan harinya duduk manis di depan televisi sembari berharap duel Chelsea vs Manchester United (MU) berakhir tanpa pemenang.” Itulah dua harapan besar Arsenal menyambut PremierMinggu (8/11) ship akhir pekan ini. Harapan pertama akan coba diwu- Pkl.00.30 WIB judkan The Gunners, julukan Arsenal saat menghadapi tuan rumah Wolverhampton di Stadion Molineux, Sabtu (7/11). Kemenangan akan membuat Arsenal semakin layak disebut sebagai ■ KE HALAMAN 11

Rute Menantang Tanpa Harus Masuk Suramadu Jembatan Veteran Merah Karet Pasar

RUTE PAHLAWAN FUN BIKE 2009 Kramat Gantung Gemblongan Tunjungan Yos Sudarso Gubernur Suryo

Walikota Mustajab

Atom

U Kapasan

Waspada

FINISH Tugu Pahlawan

START Kusuma Bangsa

Ambengan Wijaya Kusuma

Bunguran (putar balik)

8 Nopember 2009 Pukul 06.00 WIB

Jembatan Suramadu

Gembong

Kedung Cowek

Kenjeran Putro Agung = Rute Panjang (putar balik kaki jembatan Suramadu)

Ngaglik Kapas Krampung

= Rute Pendek grafis:surya/yusuf

Besok, Pahlawan Fun Bike Perang Kostum SURABAYA – SURYA Ajang Pahlawan Fun Bike 2009 tinggal sehari lagi. Sedikitnya 18.000 peserta se JawaBali dipastikan ikut memeriahkan olahraga bersepeda yang digelar Pemkot Surabaya, Harian Surya dan Korps Marinir, Minggu (8/11) besok. Mengingat membeludaknya

Dilempar Bunga

peserta, panitia memutuskan start dari Tugu Pahlawan pukul 05.30 WIB. Rute yang dilalui berjarak sekitar 30 kilometer dengan finis di Tugu Pahlawan, tidak melewati Jembatan Suramadu seperti rencana semula. Ketua panitia, dr H Muhlas ■ KE HALAMAN 11

C M Y K

C

IPLUK, dara manis yang tinggal di depan rumah Tole, siang itu pulang sambil menangis. Baju seragamnya belepotan tanah. "Lho, lho, kok datang-datang menangis. Kamu kan nanti pesta ulang tahun," tanya Tole. "Iya, ini Mas, aku tadi di sekolah dilempari bunga sama teman-teman," jawab Cipluk. "Dilempari bunga, itu berarti teman-teman sayang sama kamu, kok malah nangis," sahut Tole. "Iya sih, tapi aku dilemparin bunga sama potnya...huuu.." ■ Cak Sur

HARIAN SURYA

PAGE 01


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.