KORAN REGIONAL NO. 1 DI JAWA TIMUR NO. 382, TAHUN XXV TERBIT 20 HALAMAN Harga Langganan: Rp 29.000 / bulan Berlangganan/Pengaduan/ Sirkulasi: (031) 8479 555
Rp 1.000
ALAMAT REDAKSI/IKLAN: JL. RAYA RUNGKUT INDUSTRI III NO. 68 & 70 SIER SURABAYA 60293 TELEPON (031) 8419000 www.surya.co.id
•
11 SEPTEMBER 2011
•
JA GA T
an eh -a ne h
CUCI ANJING
Anda terbiasa memanfaatkan jasa cuci pakaian, motor, ataupun mobil? Kini ada lagi, jasa pencucian anjing seperti di Jerman. Tentu saja, tidak seperti mesin cuci pakaian yang tinggal tekan tombol lalu berputar. Di sini, unsur manual masih ada. Mungkin ke depan ada lagi mesin pencuci bayi atau uang untuk koruptor. ■ bib
Kedubes Israel Diserbu Massa, 3 Tewas
► Lebih 1.000 Orang Luka, Dubes Israel Kabur
Bayi Dibuang, Dilemparlemparkan ke Tanah
KAIRO - SURYA PEMERINTAH Mesir mengumumkan keadaan siaga tinggi, Sabtu (10/9), setelah ribuan demonstran menyerbu kompleks Kedubes Israel di Kairo dan terlibat bentrokan dengan polisi, menyebabkan tiga tewas dan lebih 1.000 orang terluka. Penyerbuan itu memaksa Dubes Israel kabur menyelamatkan diri. Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyebut serangan massa, Jumat (9/9) malam itu, sebuah insiden serius sementara Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama meminta Mesir melindungi Kedutaan Besar (Kedubes) Israel. Seorang pejabat Israel mengatakan, Dubes Yitzhak Levano, para staf lainnya dan keluarga mereka semua yang berjumlah ■ KE HALAMAN 11 ap/amr nabil
ROBOHKAN TEMBOK - Tanpa menghiraukan militer dan polisi, ribuan demonstran Mesir menghancurkan dinding beton di depan gedung Kedutaan Besar Israel di Kairo, dan membawa bendera Israel yang siap dibakar.
Titik Balik Hubungan Israel dengan Negara Arab
S
EJUMLAH pengamat menilai penyerbuan dan perusakan Kedubes Israel di Kairo, Mesir, ini merupakan titik balik hubungan diplomatik kedua negara, juga dengan negara-negara Arab lainnya. Hubungan kedua negara yang berjalan selama 30 tahun kini diuji setelah tergulingnya Hosni Mubarak dari kursi penguasa Mesir. Di bawah rezim Mubarak, hubungan kedua negara relatif stabil setelah sejarah panjang konflik di antara keduanya. ■ KE HALAMAN 11
SIDOARJO - SURYA Betapa banyak orang kini tak lagi menghargai nyawa manusia. Mudah melakukan hubungan seksual, lalu dengan gampangnya membuang bayi yang telah dilahirkan dengan sembarangan. Inilah fenomena memilukan yang kerap terjadi belakangan ini. Jika awal pekan lalu, sesosok bayi laki-laki tega dihanyutkan ibunya di sebuah sungai di Dusun Toyowono, Desa Sumberpitu, Kecamatan Nongkojajar, Pasuruan, kemarin giliran seorang bayi perempuan yang baru dilahirkan dibuang depan halaman rumah dinas Pabrik Gula (PG) Candi Baru, Jl Raya Bligo Kecamatan Candi, Sidoarjo. Entah siapa yang melahirkan atau memiliki bayi tersebut. Ketika ditemukan sekitar pukul 10.30, bayi itu sudah tidak bernyawa. Diduga, seorang perempuan tak waras sempat melempar-lempar tas kresek yang ■ KE HALAMAN 11
ap
SERANG KEDUTAAN - Pengunjuk rasa memegang bendera nasional Mesir di dekat Kedutaan Besar Israel dalam kerusuhan pada Jumat (9/9) malam.
Saatnya Inter Pulihkan Kejayaan
DUA DEBT COLLECTOR DIBACOK
PERUT ROBEK, USUS TERBURAI
ap
Diego Milito
PALERMO - SURYA nya, AC Milan. PALERMO Gian Piero Gasperini Musim ini, La VS INTER mengincar lembaran baru Beneamata ingin mesebagai pelatih Inter Milngembalikan dominasi INDOSIAR, Senin (12/9), an dengan kemenangan itu kembali dengan mepkl. 01.45 WIB di Renzo Barbera, Minggu rekrut sejumlah amunisi (11/9) atas tuan rumah Palermo di pe- baru seperti Diego Forlan, Mauro Zarate, kan perdana Serie A Italia. Setelah lima dan mempertahankan Wesley Sneijder. musim menguasai Serie A, musim lalu tahta Inter akhirnya direbut rival sekota■ KE HALAMAN 11
Mereka yang Pernah Dituduh Punya Ilmu Santet (1)
Nyaris Dibunuh, H Mansur Jalani Sumpah Pocong kompas.com
surya/agus purwoko
LUKA BACOK - Korban pembacokan, Amin Effendi, saat berada di RSUD Dr Haryoto Lumajang. Amin Effendi akhirnya meninggal di RSUD Jember. LUMAJANG - SURYA Peristiwa berdarah mengguncang Dusun Krajan, Desa Tempeh Kidul, Kecamatan Tempeh, Kabupaten Lumajang. Dua orang yang dikabarkan berprofesi sebagai juru tagih atau akrab disebut debt collector sebuah lembaga keuangan, diserang orang tak
dikenal. Keduanya tewas setelah dibacok pada Jumat (9/9) sore sekitar pukul 18.00. Ahmad Zaini (45), warga Desa Sanggar, Kecamatan Jajag, Kabupaten Banyuwangi, itu tewas di tempat kejadian. Sedangkan Amin Effendi ■ KE HALAMAN 11
Nadine Chandrawinata
Isu santet terus saja memakan banyak korban. Ada yang selamat karena ritual tertentu, tapi tak sedikit yang berujung pada kematian, seperti menimpa Abdus Salam, pengusaha asal Sumenep, Kamis (8/9) lalu. Seperti apa jeritan hati mereka yang pernah dituduh memiliki ilmu santet.
Makin Nasionalis
A cak, Mansur mengadu ke ulama. Ia minta disumpah pocong sebagai bukti dirinya tak memiliki ilmu hitam seperti yang dituduhkan warga. Lewat usaha tersebut,
RTIS cantik Nadine Chandrawinata rajin menuliskan pengalaman perjalannya di setiap daerah di Indonesia dalam blog pribadinya. Menurutnya, perjalanan itu mengajarkan dirinya untuk menghargai alam dan menjaga lingkungan sebagai kebiasaan hidup sehari-hari. “Kita juga merasa semakin nasionalis,” terang kakak si kembar Marcel dan Mischa Candrawinata ini usai peluncuran Kompas TV di Jakarta Convention Centre
■ KE HALAMAN 11
■ KE HALAMAN 11
surya/muchsin/m rivai
MUCHSIN PAMEKASAN
T
AK pernah terbayangkan di benak Haji Mansur (57), warga Dusun Lembanah, Desa Jambringin, Kecamatan Proppo, Pamekasan ini, dirinya tiba-tiba dituduh memiliki ilmu santet, dan menelan
KORBAN ISU SANTET - H Mansur, salah seorang warga yang sempat diancam bunuh karena dituduh memiliki ilmi santet. Foto kanan : Proses sumpah pocong. banyak korban jiwa. Ayah dua anak, yang selama ini dikenal sebagai tokoh masyarakat setempat itu, hampir saja kehilangan nyawa lantaran hendak dibunuh warga, awal April lalu. Mujur, sebelum emosi warga memun-