Surya Edisi 12 Mei 2011

JA GA T

Anggota Polsek Tertembak Pistol Sendiri... Baca halaman 19

an eh -a ne h

MOTOR LISTRIK TERPANJANG

KAMIS, 12 MEI 2011 NO. 268 TAHUN XXV, TERBIT 20 HALAMAN

Rp 1.000

KORAN REGIONAL NO. 1 DI JAWA TIMUR

Harga Langganan: Rp 29.000 / bulan Berlangganan/Pengaduan/ Sirkulasi: (031) 8479 555

Motor yang satu ini agak ekstrem. Motor bertenaga listrik yang panjangnya 5,2 meter dan bisa dinaiki delapan orang ini dipamerkan di Zhejiang International Bicycle Electric-Cycle Exhibition. ■ sas

ALAMAT REDAKSI/IKLAN: JL. RUNGKUT INDUSTRI III NO. 68 & 70 SIER SURABAYA TELEPON (031) 8419000 www.surya.co.id

•

•

Yasmin Gepeng Tertimpa Batu 100 Ton ► Butuh Waktu 6 Jam Evakuasi

► Batu Dipecah Terkumpul 20 Truk

LIHAT IRFAN DILATIH KOPASSUS

PENGGEMAR

HISTERIS

tribun jabar

LATIHAN KHUSUS - Irfan Bachdim dkk saat menjalani latihan di markas Kopassus, Batujajar, Jawa Barat, Rabu (11/5).

BANDUNG BARAT - SURYA Antusiasme warga menyaksikan latihan Timnas U-23 dalam program pembangunan karakter di kompleks Pusat Pendidikan Komando

Pasukan Khusus di Batujajar, Kabupaten Bandung Barat memang patut diacungi jempol. Meski latihan itu telah ■ KE HALAMAN 11

surya/hayu yudha prabowo

TERTIMBUN BATU – Tangan Yasmin (45), korban tewas tertimbun batu longsor, menyembul di tengah proses evakuasi di area tambang batu kapur, Gunung Kowang Dusun Sumberwangi, Desa Sumberejo, Gedangan, Kabupaten Malang, Rabu (11/5). Foto bawah: Warga bergotong-royong menarik batu yang menimpa korban.

MALANG - SURYA SETELAH di Kecamatan Ngantang beberapa waktu lalu, longsor terjadi lagi pada Rabu (11/5) di lokasi penambangan batu di Bukit Gunungkowang, Dusun Sumberwangi, Desa Sumberejo, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang, dan menewaskan penambang, Yasmin (45).

Yasmin, warga RT 30 RW 7 Dusun Sumberjabon, Desa Segaran, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang, tewas tertimpa batu besar yang beratnya sekitar 100 ton.

PAMEKASAN - SURYA Entah apa yang terjadi dengan kedua orangtua bayi ini. Setelah si istri melahirkan bayi laki-laki di RSD Pamekasan, sang bayi ditinggal kabur dalam keadaan meninggal dunia, Selasa (10/5) malam.

Karuan saja, tindakan kedua orangtua bayi yang mengaku bernama Teguh SH dan Aisyah, berusia sekitar 23 tahun, asal Surabaya, menggemparkan RSD Pamekasan. Untuk menguak

Insiden mematikan itu bermula pada pukul 07.00 WIB. Saat itu Yasmin bersama dengan salah seorang tetangganya ■ KE HALAMAN 11

Pasang Foto Bung Tomo, Pendaftar SNMPTN Didiskualifikasi SURABAYA - SURYA Imbauan Panitia Lokal (panlok) 50 wilayah Surabaya-Madura agar pendaftar Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) tidak mengunggah foto diri dengan berbagai gaya saat mendaftar via online rupanya tidak ditaati se-

jumlah calon peserta.

Itu terbukti, dari masih ditemukannya foto-foto yang melanggar ketentuan.

Para pendaftar ini tidak memasang foto formal, melainkan foto dengan pose bergaya (narsis, red) ala jejaring sosial.

Bahkan, ada salah satu pendaftar asal

Kota Surabaya sengaja mengunggah foto Bung Tomo. Sayang, panitia masih merahasiakan indentitas pendaftar bersangkutan.

“Sudah tegas kami nyatakan bahwa yang mengunggah foto tidak sesuai ketentuan akan didiskualifikasi. Ini malah ada peserta memasang foto Bung Tomo,” sesal

Koordinator IT Panlok 50 Surabaya, Imam Siswanto, kepada Surya, Rabu (11/5).

Dikatakan, hingga penutupan pendaftaran SNMPTN untuk lulusan SMA tahun 2009 dan 2010, Selasa (10/5), ■ KE HALAMAN 11

Korban Luka Bakar Akibat Mandi Minyak Mendidih

Abi, Abi, Abi...Badanku Terasa Panas Sekali BERSEDIH - Munawarah menunggu adiknya, Novi Maulidah, yang masih tergolek di RSD Pamekasan, Rabu (11/5).

surya/muchsin

Orangtua Kabur Tinggalkan Bayi Mati di Rumah Sakit

Novi Maulidah (6), korban luka bakar tersiram minyak goreng mendidih, kini masih tergolek lemas di RSD Pamekasan. Dua hari setelah dirawat, kondisi Novi yang mengalami luka bakar luas 15 persen (bukan 50 persen), mulai membaik, kendati masih terus meronta-ronta kepanasan.

MUCHSIN PAMEKASAN

H

ARI sebelumnya, Novi, putri kedua dari tiga bersaudara, pasangan suami istri Babun (37) dan Hasanah (32), warga Kampung Tengah, Desa Tlonto Ares, Kecamatan Waru, Pamekasan, terlihat mengkhawatirkan. Badannya membiru dan suaranya parau, serta luka bakar di sekujur tubuh tampak menghitam.

Kini kulit Novi yang tidak terbakar nampak segar, Rabu (11/5). Luka bakar seperti ■ KE HALAMAN 11

motif penelantaran bayi yang meninggal itu, pihak RSD Pamekasan bekerjasama dengan Polsek Tlanakan, memburu kedua orangtua bayi itu.

Menurut sumber di lokasi kejadian, Aisyah bersama Teguh datang ke RSD Pamekasan, Senin (9/5). Mereka memeriksakan kandungan Aisyah yang seperti hendak melahirkan. Berdasarkan ■ KE HALAMAN 11

Video Luna Maya dan Ariel

Jadi Inspirasi Film

M

AU tahu bagaimana skandal Ariel ‘Peterpan’ dan artis cantik Luna Maya bermula? Penasaran dengan adegan mesra antara vokalis grup band kondang asal Bandung itu dengan mantan presenter musik Dahsyat ini?

Semuanya akan tergambar dengan jelas dalam film gres bertajuk Akibat Pergaulan Bebas 2

yang bakal diputar serentak di gedung bioskop di Indonesia, Kamis (12/5). Film garapan Findo Purwono HW itu diklaim terinspirasi oleh kisah nyata kasus yang menimpa pasangan kekasih tersebut.

Film Akibat Pergaulan Bebas 2 mengisahkan seorang bintang Denis Yudhistira (Keith Foo) yang sedang di puncak kariernya. Selain berwajah tampan, ia juga mempunyai bakat yang cemerlang. Denis menjalin cinta ■ KE HALAMAN 11

kapanlagi

11 Sambungan Yasmin... n

DARI HALAMAN 1

yang bernama Salam (70) berniat menambang batu putih untuk keperluan kerja bakti perbaikan jalan desa. Dari kediaman Yasmin, lokasi penambangan itu berjarak sekitar 1 km, dan setibanya di lokasi yang tak lain adalah lahan milik Salam tersebut, keduanya pun mulai menambang batu di tempat yang luasnya sekitar 20 meter persegi itu.

Dalam melakukan penambangan tersebut, Yasmin dan Salam menggali batu di tempat yang berbeda, namun jaraknya tidak terlampau jauh. Pada pukul 09.00 WIB, Salam yang sedang sibuk menggali batu, tibatiba dikejutkan oleh suara tanah bergerak dari tebing seperti sebuah batu raksasa jatuh menghantam tanah.

Salam yang terkejut spontan memutar badannya dan mencari sumber suara tersebut. Benar saja, ketika itu dia menemukan sebuah batu raksasa telah terjatuh dari atas tebing yang tingginya sekitar 8 meter dan menimpa tubuh temannya.

“Braaaaaak! Saya berusaha mencari-cari Yasmin, tapi dia sudah tidak ada dan ternyata tubuhnya sudah ditindih batu itu,” katanya.

Setelah peristiwa tersebut, Salam lantas berlari menemui Hodri, salah seorang warga setempat yang ada tak jauh dari lokasi kejadian. Oleh Hodri, kejadian itu pun segera dilaporkan kepada Kepala Dusun, Hadiri, dan laporan itu kemudian diteruskan ke Kepala Desa Segaran, Tasan.

Tanpa berlama-lama, Tasan pun menghubungi Kapolsek Gedangan, AKP Z.D. Patty yang langsung

Penggemar... n

DARI HALAMAN 1

dibuka mulai Sabtu (7/5), warga masih rela berdiri berdesakan di tepi lapangan demi menyaksikan pemain idola mereka.

Seperti tampak dalam latihan Rabu (11/5) kemarin. Sekitar 200 orang memadati tepi lapangan untuk melihat 28 pemain Timnas berlatih.

Barangkali magnet Irfan Bachdim dan Kim Kurniawan memang terlalu kuat, sehingga beberapa warga beberapa kali harus diperingatkan karena kerap berusaha maju hingga ke tepi lapangan.

Beberapa pengunjung memang mengaku sengaja datang untuk menikmati wajah pemain blasteran kedua pemain yang rajin berseliweran di layar televisi.

Begitu melihat kedua pemain itu berdiri di pinggir lapangan, langsung mereka teriaki namanya dengan histeris. "Irfan! Irfan!".

Teriakan makin meriah tatkala pemilik nama itu melempar senyum sambil melambaikan tangan.

Tidak ketinggalan, nama Kim

Orangtua... n

DARI HALAMAN 1

diagnosa, wanita itu harus opname karena sudah tiba waktunya melahirkan.

Sekitar pukul 15.15 WIB, wanita itu akhirnya melahirkan bayi laki-laki berat 1,4 kg lewat persalinan biasa. Kemudian ibunya tidur di kamar perawatan, sedang bayinya dirawat di inkubator, di ruang neonatus.

Esok paginya, wanita itu membawa bayinya ke bagian rontgen karena terdapat kelainan pada tubuh bayi. Usai dirontgen, wanita itu kembali menitipkan ba-

Abi, Abi... n

DARI HALAMAN 1

di kedua pipi, kedua bahu, telinga kiri, lengan kiri, belakang kepala dan punggungnya agak memerah, pertanda ada kemajuan untuk sembuh.

Hanya saja, seharian, Novi, siswa kelas I SDN Tlonto Ares, lebih banyak menangis dan menyentak-nyentak, lantaran luka bakar di tubuhnya terasa panas sekali.

Bahkan Novi, yang hanya ditunggui paman dan bibinya, serta Munawarah, kakak kandungnya itu, memanggil-manggil ayahnya. “Abi, abi, abi (sebutan ayah--red)," teriak Novi, dengan mata masih terpejam.

Sejumlah keluarga dan pembesuk yang melihat Novi memanggil ayahnya, terenyuh dan berusaha menenangkan Novi yang terus-menerus meronta, seperti ingin duduk, karena luka bakar di punggungnya.

KAMIS, 12 MEI 2011

terjun ke lokasi kejadian.

Tak hanya aparat dari Polsek Gedangan, para warga pun selanjutnya segera berduyun-duyun menuju tempat batu raksasa yang menimpa Yasmin untuk membantu evakuasi. Namun, karena batu terlalu besar, sambil menunggu datangnya peralatan berat yang akan digunakan memindahkan batu, warga secara manual mencoba memecahkan batu tersebut dengan peralatan seadanya dengan harapan agar batu bisa dipindahkan.

Menurut Kades Sumberejo, Kasmari, yang ikut melihat di lokasi kejadian, begitu besarnya batu yang menimpa Yasmin, tubuhnya sama sekali tak terlihat.

“Batunya besar sekali, seandainya dipecahkan dan diangkut menggunakan truk, mungkin membutuhkan 20 truk untuk mengangkut batu itu. Satu truk, biasanya mengangkut batu 5 ton,” katanya.

Berdasarkan perhitungan itu, bisa diperkirakan batu raksasa yang menimpa Yasmin itu setidaknya seberat 100 ton.

Setelah berusaha memindahkan batu dengan tambang dan peralatan seadanya, pada pukul 14.00 WIB, sebuah backhoe milik Dinas Bina Marga yang pada saat itu digunakan untuk melakukan pelebaran jalan di Desa Sumberejo pun didatangkan ke lokasi guna membantu memindahkan batu tersebut.

Ditambahkan Kasmari, kedatangan mesin backhoe yang cukup lama itu disebabkan karena mereka masih harus mencari kendaraan yang bisa mengangkut mesin tersebut ke lokasi kejadian, sedangkan jarak lokasi kejadian ke lokasi proyek pelebaran jalan desa Sumberejo

adalah sekitar 3 km.

Setelah hampir 6,5 jam lamanya, akhirnya batu itu pun bisa dipindahkan dan jenazah Yasmin mulai terlihat. Dari posisi tangannya yang menyembul di sela batu, terlihat posisinya tertelungkup.

Ketika seluruh batu sudah bisa disingkirkan, tampak jelas kondisi jenazah Yasmin sangat menyedihkan. Kepalanya remuk, dan sekujur tubuhnya penuh dengan luka, sehingga sulit dikenali.

Menurut Kapolsek Gedangan, AKP Z.D. Patty, korban langsung diotopsi singkat dan akan langsung dimakamkan. “Dari kejadian ini, saya mengimbau agar

para penambang berhati-hati dalam melakukan penambangan, karena cuaca yang seringkali hujan deras, sehingga membahayakan penambang,” katanya.

Kades Sumberejo, Kasmari, mengatakan bahwa peristiwa itu adalah peristiwa longsor pertama yang terjadi di desanya, dan menurutnya hal tersebut terjadi akibat hujan deras yang terjadi pada Senin (9/5) lalu, sehingga menyebabkan struktur tanah menjadi rapuh, akibatnya batu itu pun meluncur menimpa Yasmin.

“Biasanya ada empat hingga lima penambang disini, tetapi pada waktu kejadian ini, cuma ada dua orang ini, Pak Salam

dan Pak Yasmin,” katanya.

Ditambahkannya pula, Yasmin yang memiliki dua anak kembar bernama Hasyip dan Halin (23) itu sebenarnya baru lima bulan belakangan menambang batu di situ. Sehari-hari Yasmin adalah buruh tebang tebu yang pada saat ini sedang menunggu hari tebang tebu, sehingga untuk menambah penghasilan, dia pun ikut merontokkan bukit batu itu.

Di daerah tersebut, batu 1 truk atau seberat 5 ton, umumnya dijual Rp 70.000. Para penambang batu biasanya setiap hari mengumpulkan batu sampai ada truk yang datang untuk mengambil batu yang telah diperoleh

Jeffrey Kurniawan pun dipanggil-panggil. "Kim! Follow twitter aku!" pinta sejumlah anak SMP berulang kali. Sayangnya, Kim tidak sempat menghiraukan permintaan tersebut karena masih sibuk berlatih.

Program latihan pembangunan karakter sebenarnya resmi dibuka pada Sabtu (7/5) lalu.

Namun, karena harus lebih dahulu membela Persema Malang di ajang Liga Primer Indonesia (LPI) pada Minggu (8/5), Kim dan Irfan baru bisa bergabung dengan sesama bakal atlet SEA Games peserta program pada Senin (9/5) pagi.

Dalam latihan kemarin, Irfan dan Kim berada dalam kelompok 1A. Mereka memulai latihan halang rintang komando pada pukul 09.25 dengan sebuah yel-yel, "Kami bukan berang-berang, tapi kami macan Asia."

Keduanya terlihat sangat menikmati. Sambil terus meneriakkan "Patriot, patriot", Irfan dan Kim melewati rintang kolam renang, panjat piramida, dan panjat tembok. Kelompok kedua pemain Timnas U-23 ini menghabiskan waktu 16 menit untuk

mengelilingi lapangan dengan total jarak 1 km itu.

Sekadar diketahui, latihan kekompakan dan kebersamaan antarpemain di lapangan Pusdikpassus, Batujajar itu digelar sebagai persiapan jelang SEA Games di Palembang, Sumatera Selatan, November mendatang.

Para pemain dibagi menjadi enam kelompok. Masing-masing terdiri 12 orang.

Tiap kelompok dituntut menampilkan yel-yel sebelum mengawali melintasi beberapa rintangan. Mereka juga diwajibkan mengenakan seragam layaknya tentara saat menjalani latihan pembentukan mental dan peningkatan kemampuan fisik.

Terkait dua pemain Timnas, Irfan dan Kim, Komandan Latihan Satlak Prima, Letnan Kolonel Infantri Richard Tampubolon menjelaskan, keduanya sempat merasa berat mengikuti latihan ala militer dan harus bangun pagi sekitar pukul 04.00 WIB dalam program tersebut. "(Tapi) Bachdim sekarang sudah ceria lagi. Sebelumnya memang dia sempat mikir ngapain harus latihan disiplin lagi. Tapi,

sekarang dia kelihatan semangat," kata Richard Tampubolon saat memantau latihan anakanak asuhannya seperti dikutip tempointeraktif.

Richard mengakui, bagi orang yang tak terbiasa, mengawali program ini bakal terasa berat.

Betapa tidak, setelah bangun pukul 04.00 pagi, peserta harus langsung membereskan tempat tidur sampai rapi, mandi, beribadah, lalu senam pagi sebelum mengikuti materi program.

"Tapi, inilah namanya latihan disiplin pembentukan karakter.

Kami sudah ingatkan dengan slogan kami, kalau ragu lebih baik Anda kembali. Tapi, mereka (peserta) sudah masuk ke sini artinya mereka tidak ragu dan siap mengikuti program kami," ujarnya.

Seperti Irfan, hal sama juga terjadi pada Kim. Ia juga mengaku sempat kesulitan saat mengawali program latihan tersebut.

Ia tak terbiasa bangun tidur di pagi buta, lalu langsung melakukan kegiatan latihan dengan gaya disiplin militer pula.

"Ini memang baru buat saya, tapi saya senang. Cuma di awal

latihan saya sempat kesulitan karena harus bangun jam 04.00 pagi tiap hari, terus mandi air dingin. Tapi, saya mulai membiasakan diri," ujarnya usai latihan mengatasi rintangan darat bersama sekitar 70-an atlet lain.

Tak cuma itu, Kim juga sempat dikagetkan dengan praktik latihan disiplin militer dalam kegiatan makan sehari-hari. "Menu makanannya sih memang lumayan mak nyus," ujarnya. "Tapi, makannya ternyata harus cepat."

Makanan di piring masih banyak, waktu makannya keburu habis. "Waktu buat makannya cepat sekali. Tapi, soal ini saya juga mulai membiasakan diri," ujarnya.

Kim pun mengaku senang menjadi peserta latihan disiplin gaya militer di bawah bimbingan para instruktur dari pasukan Komando Pasukan Khusus itu. "Tidak jenuh, ini menyenangkan juga. Latihan fisik dan mental ini bagus buat pembentukan karakter kami menjelang SEA Games. Karena kami ingin memberikan yang terbaik buat Indonesia," katanya. n kompas. com/tribunnews/ti

yinya di ruang inkubator. Sekitar pukul 12.00 WIB, wanita itu diam-diam pergi meninggalkan kamar bersalin.

Usai azdan magrib, perawat memeriksa kondisi bayi ternyata tidak bergerak. Kemudian perawat itu memberitahu perawat lainnya tentang kondisi bayi.

Setelah dipastikan meninggal, perawat berniat mendatangi ibunya ingin memberitahu kondisi bayinya yang sudah mati.

Tapi ketika masuk ke kamar bersalin, perawat kaget karena ibu bayi sudah tidak ada. Beberapa pasien lain di ruangan itu yang ditanya mengaku tidak tahu menahu. Begitu juga dicari

ke beberapa ruangan lain tidak ada. Sedang dalam daftar, alamat wanita itu hanya tercatat warga Surabaya.

“Siang hari, saya memang sempat melihat wanita itu pergi meninggalkan ruangan ini, tidak tahu ke mana. Sampai sekarang wanita itu belum kembali. Orangtua bayi itu sebenarnya sudah mengetahui bahwa bayi yang dilahirkan kritis,” kata salah seorang perawat, Rabu (11/5).

Beberapa perawat yang hendak dimintai konfirmasinya tentang bayi itu memilih bungkam dan meminta wartawan menanyakan ke polisi.

Kapolsek Tlanakan, Kompol

Bambang Sugiharto, kepada Surya, mengatakan, ia masih menyelidiki siapa orangtua yang tega meninggalkan bayi di rumah sakit dalam keadaan mati.

Dikatakan, malam itu, saat ia menghubungi ponsel Teguh, ia mendapat jawaban bahwa Teguh segera mengutus keluarganya dari Pamekasan, mengurus administrasi persalinan, sekaligus mengambil bayi.

Ternyata benar, sekitar pukul 20.00 WIB, seorang pria tak dikenal mendatangi bagian kamar bersalin ingin mengambil bayi dan membayar biaya administrasinya. Namun pihak RSD menahan, agar menunggu petugas.

Tetapi pria itu tidak mau menunggu dan langsung kabur dan sampai Rabu (11/5) pukul 17.00 WIB tidak datang lagi.

“Jika sampai besok (Kamis (12/5)) pukul 10.00 WIB, kedua orangtua bayi itu tidak datang, maka bayi itu akan dikubur di pemakaman umum, Gatot Kaca, Jl Ronggosukowati,” kata Bambang Sugiharto.

Wakil Direktur RSD Pamekasan, dr Mazhar HA, belum bisa dimintai konfirmasinya. Ketika Surya mendatangi rumahnya, pukul 15.00 WIB, dr Mazhar istirahat tidak bisa diganggu. Begitu juga ponselnya dihubungi beberapa kali tidak diangkat. n sin

Mohammad Jayadi (40), paman Novi, yang menunggui di RSD mengatakan, sebelumnya ia cemas melihat kondisi Novi yang kritis. Mujur setelah tersentuh perawatan medis, kondisinya menggembirakan.

Diakui, selama ini Novi akrab dengan ayahnya. Tapi sayang, sejak Novi masuk rumah sakit, kedua orangtuanya tidak ikut menunggui. Mereka di rumah dan masih syok memikirkan nasib Firda (3), anak bungsunya yang tewas tersiram minyak mendidih, saat digendong Novi.

“Kata dokter, besok luka di sekujur tubuh Novi dibersihkan.

Semoga kondisinya kian membaik. Saya tidak tega melihat anak ini meronta-ronta tubuhnya kepanasan,” papar Jayadi.

Novi dan Firda bermandikan minyak mendidih setelah tersiram minyak penggorengan.

Insiden terjadi, Minggu (8/5), ketika Novi, Firda dan kakak sulungnya, Munawarah, membeli gorengan di rumah seorang

warga. Ketika akan pulang, Novi tanpa sengaja menginjak kayu di bawah tungku penggorengan.

Akibatnya, kayu bakar yang terinjak terpental lalu menghantam wajan, sehingga wajan dan minyaknya terlempar dan mengguyur tubuh kedua korban.

Firda meninggal dunia, Selasa (10/5) pagi, tanpa sempat mendapat perawatan medis karena kedua orangtuanya tidak mempunyai uang untuk membawanya ke rumah sakit. Pihak keluarga hanya memberikan pengobatan seadanya di rumah, di antaranya dengan membungkus tubuh korban dengan daun pisang. Novi sendiri akhirnya dilarikan ke rumah sakit, dua jam setelah Firda meninggal.

Itupun karena desakan salah satu pamannya yang datang menjenguk.

Diungkapkan Jayadi, Novi masih belum mengetahui adiknya sudah tewas. Ia tidak bisa membayangkan bagaimana nanti, kalau Novi mengerti adiknya

sudah mati. Sebab selama ini Novi sayang dan lengket dengan adiknya.

Setiap pulang sekolah, Novi bukan menanyakan ibunya, melainkan mencari adiknya dan diajak bermain bersama. Bahkan digendong memakai kain gendongan. Tidak hanya siang, malam hari pun juga begitu.

“Apa yang harus kami katakan nanti, kalau Novi sampai menanyakan di mana adiknya dan minta ditemani tidur di sini.

Jika Novi tahu, adiknya sudah mati, tentu Novi meraung-raung,” kata Jayadi.

Lalu kenapa Firda tidak sempat dibawa ke Puskesmas, Jayadi menyatakan, selain Babun dan Hasanah dari keluarga miskin, mereka putus asa saat melihat kondisi Firda sudah parah. “Sebagai buruh tani dengan bayaran Rp 15.000 per hari dan itupun dalam sebulan tidak mesti bekerja penuh, dari mana dapat biaya pengobatan, sehingga kami tidak bisa menya-

lahkan kedua orangtuanya yang membiarkan Firda tidak dibawa ke Puskesmas,” imbuh Jayadi.

Sedang Munawarah, yang turut menunggui Novi mengaku sedih, lantaran semua ini karena kecerobohan dirinya membiarkan Novi menggendong Firda, di depan tungku kayu bakar penggorengan berisi wajan penuh minyak mendidih.

Seandainya ia tidak mengajak kedua adiknya membeli gorengan, tentu musibah ini tidak akan terjadi. “Saya akan menunggui adik saya di sini sampai sembuh.

Saya sayang Novi dan adik Firda,” tutur Munawarah.

Sementara dr Mohammad Akram SpB, yang menangani kondisi Novi menyatakan, masa kritis Novi sudah lewat.

Kondisinya stabil dan bisa minta makan dan minum sendiri, sehingga Novi dirawat biasa dan tidak perlu dibawa ke Surabaya. “Semoga kondisi Novi makin membaik,” kata dr Akram, spesialis bedah. n

penambang. Batu-batu tersebut umumnya dipergunakan keperluan pembangunan jalan.

“Kalau kejadian tadi, Yasmin dan Salam sebenarnya sedang menambang batu, khusus untuk keperluan kerja bakti perbaikan jalan desa, bukan untuk dijual,” ujarnya.

Setelah dibawa warga ke kediamannya, jenazah Yasmin pun segera disalatkan kemudian dimakamkan di Dusun Sumberjabon, Desa Segaran, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang.

Mayoritas ilegal Kepala Dinas ESDM Kabupaten Malang, Budi Iswoyo menyatakan, lokasi penambangan di Gedangan kategori tambang ilegal karena tidak ada izinnya meski lahan itu milik perseorangan. Dengan begitu, bisa disebut hampir semua penambangan yang ada di Kabupaten Malang ilegal dan kalau pun ada, izin itu biasanya sudah kedaluwarsa.

Jumlah pertambangan di Kabupaten Malang ada di 225 titik.

Dari angka itu, hanya tiga penambangan yang izinnya akan habis pada bulan ini.

Dinas ESDM tidak mengeluarkan izin lagi lagi karena dengan

Pasang... n

antara/sahrul manda

TEMPAT KHUSUS - Peserta Unas Difabel Haswati (12) piawai menggunakan kaki untuk mengisi lembar jawaban Unas di SDN Bontoramba, Kabupaten Gowa, Sulsel, Rabu (11/5). Haswati yang bersekolah di sekolah umum mendapat perlakuan sama dengan siswa lainnya yang normal dalam mengerjakan soal, kecuali tempat duduknya yang berbeda.

DARI HALAMAN 1

setidaknya ditemukan ada tiga pendaftar memasang foto narsis atau mejeng. “Seingat saya memang ada beberapa, termasuk pendaftar berjilbab yang berfoto gaya di salah satu tempat,” kata dosen jurusan Kimia Unair ini.

Adanya temuan sejumlah foto tersebut, kata Imam, cukup mengejutkan. Ini karena foto pendaftar tersebut sebenarnya akan dicetak untuk album bukti hadir.

Foto ini, selanjutnya akan dikirim kembali kepada peserta bersangkutan lewat surat elektronik (e-mail) untuk dicetak sebagai kartu ujian yang harus mereka bawa. Nah, saat ujian, foto itu akan dicek apakah sesuai dengan KTP, ijazah, dan dokumen lainnya.

Kendati masih ditemukan peserta yang sengaja mengunggah foto melanggar ketentuan, Imam menyebut, kondisi tahun ini jauh lebih baik. Catatan panitia, tahun lalu setidaknya ada sekitar 1.400 peserta yang sengaja memasang foto dengan posisi bergaya. Ini membuat panitia kala itu menjadi kelabakan.

Mereka harus mengonfirmasikan kembali ke seluruh peserta.

Pendaftar harus memperbaiki foto kembali sesuai ketentuan, yakni menghadap kamera, posisi tegak lurus, dan kedua telinga terlihat. Akibat kasus ini, batas pendaftaran saat itu akhirnya diundur.

Sedangkan pendaftaran tahun ini relatif bisa disebut tertib. Imam menyatakan, kondisi ini karena terbantu pemberitaan di media mengenai larangan foto bergaya.

Jadi... n

DARI HALAMAN 1

dengan Rasty Maria (Leylarey Lesesne), seorang penyanyi terkenal.

Secara tiba-tiba ada berita heboh di media mengenai video porno Denis bersama mantan pacarnya, Tiara (Lia Aulia).

Tidak hanya Tiara, video porno Rasty sedang beradegan mesra bersama Denis pun muncul di sejumlah media.

Ini membuat Rasty dan Tiara marah karena bisa mengancam nama baik mereka. Denis pun tersudut dan menuduh bahwa semua pemberitaan tersebut karena ulah Jimmy Ardiansyah (Rocky Jeff), karena Jimmy dan Denis awalnya teman dekat yang saat itu sedang mengerjakan proyek film dan iklan bersama.

Akibat video porno tersebut, Denis dan Jimmy bertengkar hebat. Di bagian akhir film diperlihatkan kalau Jimmy tersenyum lebar melihat video porno yang sudah tersebar.

Benarkah kisah hidup Ariel yang dijadikan bahan oleh Findo kali ini? “Hahaha... Bisa dilihat sendiri-lah Mas, kasus yang lagi hangat kemarin siapa.

Sebenarnya nggak menjelekkan, cuma biar jadi pelajaran aja. Gila, ngebangun karir dari nol, sayang banget ngancurin dengan kasus kayak gitu,” ujar Findo saat syukuran Akibat Pergaulan Bebas 2 di Planet Hollywood, Jakarta Selatan, Senin (9/5) malam.

Lewat film yang mengambil syuting cukup singkat, yakni

berlakunya UU No 4 Tahun 2009 tentang pertambangan mineral dan batubara, sebelum dilakukan pembuatan wilayah pertambangan (WP), maka izin penambangan tidak dibolehkan ada lagi. Karena jika ada peta WP, maka akan menjadi acuan untuk mengeluarkan izin penambangan.

Setelah menjadi WP, maka ESDM harus menetapkan sebagai Wilayah Pertambangan Rakyat (WPR). Namun, kendala membuat WP terutama pada anggarannya yang cukup besar.

Bupati Malang, Rendra Kresna menyatakan anggaran WP mungkin bisa diajukan lewat PAK Rp 5 miliar. Tapi, jika terlalu lama menunggu PAK, pihaknya juga memberi kesempatan kepada pihak ketiga untuk berpartisipasi.

Idealnya memang sebelum ada WP, apalagi izin sudah mati/tidak ada izin, harusnya tidak ada penambangan. Yang dikhawatirkan oleh Pemkab Malang terkait penambangan itu adalah tata cara penambangan yang kadang tidak menghiraukan ekologi. Begitu juga tata cara penambangannya. Jika terjadi sesuatu mengenai penambangnya, yang dirugikan juga pekerjanya. n st17/vie

Tembus 3.383 Pendaftar Sementara itu, hingga penutupan pendaftaran bagi dua angkatan terakhir kemarin, jumlah pendaftar menembus angka 3.383 peserta. Bisa jadi mereka adalah alumnus yang saat ini kuliah atau mereka yang memang tidak kuliah. Jumlah itu terdiri dari pendaftar IPA sebanyak 1.418 orang, IPS 1.280 orang, dan IPC 685 orang.

Humas Panlok 50, Prof Imam Mustofa mengatakan, bagi mereka yang mendaftarkan diri melalui Panlok 50 Surabaya, dari jalur IPA/IPS/IPC maka salah satu pilihan harus ada di lima kampus yang berada wilayah panlik ini, yakni Unair, ITS, Unesa, IAIN Sunan Ampel, dan Universitas Trunojoyo.

Namun, bagi mereka yang hanya memilih satu pilihan (dari jumlah pilihan yang disediakan masing-masing jalur), maka bebas memilih kampus mana saja.

"Kami berharap pendaftar yang baru lulus angkatan 2011 lebih tertib, “ kata Imam Mustofa.

Sekadar mengingatkan, pendaftaran bagi angkatan baru 2011 sudah dibuka mulai 10 Mei kemarin dan akan ditutup pada 24 Mei mendatang. Hingga Rabu sore, jumlah pendaftar angkatan baru sudah menembus 1.212 siswa. Rinciannya 440 IPA, IPS 534, dan IPC 438 siswa. Total pendaftar diperkirakan akan menembus 30.000.

Banyaknya pendaftar yang datang langsung ke lokasi pendaftaran, umumnya kurang yakin dengan sistem online. “Saya datang ingin memastikan prosedur pendaftaran bagaimana.

Tetapi, kami diminta membuka situs www.snmptn.ac.id,” kata Mirna Danis, siswa SMAN 19. n fai

10 hari tersebut, Findo berharap hasilnya bisa dinikmati dan jadi peringatan untuk para selebriti. Ia mengaku sengaja mengangkat kejadian nyata yang berasal dari kaum entertain, hanya saja tidak mau dibuat senyata mungkin agar pesannya lebih mengena.

“Sebenarnya APB kan dari sinetronnya sendiri memang diangkat dari kisah nyata.

Maksudnya, memang kami ngumpulin kisah nyata yang berakibat fatal, yang akhirnya kami bisa memberikan pelajaran moral juga lewat film ini.

Semua produser punya strategi, ya kalau saya sih mikirnya yang penting berkarya. Cuma ini kan memang film komersil, kecuali saya buat film untuk festival,” terangnya ketika ditanya apakah ada unsur kesengajaan mengangkat kisah Ariel untuk bisnis.

Lantas, mengapa Findo tidak menggambarkan sosok pemeran utama sebagai penyanyi saja - dan bukan sebagai pemain film seperti yang ada di filmnya? Ditanya begitu ia langsung tertawa.

“Hahaha... Jangan lah, jangan terlalu ekstrem. Ini aja kan dia masih menderita. Kan tahu sendiri gimana di antara tiga orang itu sampai sekarang, itu di dunia entertainment sampai kapanpun lukanya nggak akan bisa diobatin. Kasihan dia kalau kita buat filmnya terlalu tajem. Ya udahlah, yang penting pesan moral di film ini bisa sampai tanpa harus terlalu menyudutkan seseorang,” pungkas Findo. n tribunnews.com/pra

2 Politik

KAMIS, 12 MEI 2011

Direstui Imam Utomo, Bagoes Maju Musda PD

“Perluasan tempat untuk mengoptimalkan kinerja DPR perlu.

Tetapi, harus disesuaikan kondisi keuangan negara.

Kenapa harus mewah? ist

— AM Fatwa, mantan Wakil Ketua MPR, di Semarang, Rabu (11/5), menilai pembangunan gedung baru DPR. ■ ant

kilas politik FKUB Jatim Mengadu ke Komisi E SURABAYA - Tokoh-tokoh agama yang tergabung di Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Jatim yang selama ini berperan sebagai “pemadam kebakaran” jika terjadi konflik horizontal dengan isu agama, masih dipandang sebelah mata oleh Pemprov Jatim. Nyatanya, ormas yang pendirian dan dana operasionalnya difasilitasi pemerintah ini masih merengek-rengek ke Komisi E DPRD Jatim. Penyebabnya, dari tahun ke tahun alokasi anggaran FKUB makin minim.

“Jatim hanya dialokasikan Rp 300 juta tahun 2010 dan Rp 100 juta tahun 2011 ini. Idealnya, Rp1 miliar sebab provinsi lain seperti Sumut, DKI, sudah Rp 2 miliar. Kami audensi ini minta dorongan politis kepada DPRD Jatim," ujar Endro Siswantoro, Ketua FKUB Jatim saat audensi dengan Komisi E DPRD Jatim, Rabu (11/5).

Selain meminta tambahan anggaran, FKUB juga mengenalkan tugas pokok dan fungsi kepada DPRD Jatim agar memahami peranan mereka dalam rangka menjaga kerukunan umat beragama di Jatim.

Merespons keluhan itu, Ketua Komisi E DPRD Jatim, Achmad Iskandar menyatakan siap memfasilitasi dan memperjuangkan aspirasi FKUB dalam P-APBD Jatim 2011 mendatang. "Insya Allah akan kita perjuangkan, minimal seperti tahun 2010 yakni sebesar Rp 300 miliar di tahun 2011 ini," ujar politisi Partai Demokrat itu. ■ had

Gerindra Bagi Papan Nama SURABAYA- DPD Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Jatim akan membagikan papan nama partai untuk menandai kantor sekretariat Pengurus Anak Cabang (PAC) di tiap kecamatan. Jumlah papan nama yang akan dibagikan 657 buah, sesuai jumlah kecamatan di Jatim. "Pekan depan-lah. DPC-DPC kami minta ambil itu di kantor DPD (Gerindra Jatim)," jelas Supriyatno, Pjs Ketua Gerindra Jatim, Rabu (11/5).

Papan nama itu, menurut Supriyatno, akan diberikan kepada PAC yang telah memenuhi berkas administrasi yang disyaratkan dalam verifikasi parpol. "Jadi papan nama itu nanti sekaligus menjadi tanda, bahwa mereka telah menuntaskan kerja dan memenuhi syarat verifikasi," katanya.

Ditanya berapa persen PAC ist yang telah memenuhi syarat, SuSupriyatno priyatno mengaku belum bisa memastikan karena proses verifikasi internal sedang berjalan. "Yang pasti, untuk kepengurusannya di semua kecamatan di Jatim sudah ada. Yang perlu kami cek adalah berkas syarat lainnya, terutama keberadaan sekretariat tetap yang harus ada hingga lima tahun ke depan," jelasnya.

Supriyatno yang juga anggota DPR ini menargetkan, partainya menargetkan verifikasi internal tuntas pada Juli 2011 mendatang. ■ ian

Dana Al-Zaytun Bukan dari Luar INDRAMAYU - Pimpinan Pondok Pesantren Al-Zaytun, AS Panji Gumilang mengatakan dana pembangunan pondok pesantrennya bukan berasal donatur dari luar negeri, tetapi dari Indonesia. Ia menegaskan, bantuan itu tidak ada kaitannya dengan apa yang dituduhkan banyak pihak sebagai dana dari para pengikut Negara Islam Indonesia (NII) melalui cara-cara yang tidak halal.

"Sangat mustahil Al-Zaytun dibangun dengan cara-cara seperti itu. Tidak ada bantuan dari negeri Timur Tengah, seperti Kuwait, Arab Saudi, dan Mesir, semuanya dari Nusantara, kami bangga bangsa ini bukan bangsa kikir," katanya di Ponpes Al-Zaytun, Rabu (11/5) sore.

Ketika ditanya soal transparansi pengelolaan keuangan dari sumbangan donatur ke Ponpes Al-Zaytun, Panji Gumilang mempersilahkan siapa saja yang ingin mengetahui hasil pengelolaan AlZaytun ke kantor pajak karena setiap tahun pondok pesantrennya selalu membayar pajak.

"Mengapa harus diumumkan ke publik, yang lain juga tidak begitu," katanya.

Panji Gumilang juga menegaskan, dirinya tidak pernah masuk dalam NII seperti yang dituduhkan banyak pihak. Sebelumnya Menteri Agama, Suryadharma Ali menegaskan tidak ada kaitan antara Al Zaytun dengan NII karena ponpes itu menanamkan sikap toleransi. Menurutnya, paham-paham Islam radikal itu biasanya sangat tidak toleran. ■ ant

surya/sugiharto

CALON KUAT - Calon Ketua DPD Partai Demokrat Jatim, Ir Bagus Haryosuseno (kedua kanan) dan mantan Gubernur Jatim Imam Utomo (kedua kiri) bersama dewan penasehat lainnya dan 28 DPC Partai Demokrat se-Jatim saat deklarasi di Hotel Shangri-La Surabaya, Rabu (11/5).

SURABAYA - SURYA Meyakini Gubernur Jatim, Soekarwo tidak akan maju pada Musyawarah Daerah (Musda) Partai Demokrat (PD) Jatim, 3-5 Juni 2011, dimaksimalkan Bagus Haryosuseno (BHS) untuk ‘nyolong’ start.

BHS jadi kader PD pertama yang mendeklarasikan pencalonannya untuk berebut menggantikan posisi Ibnu Hajdar memimpin DPD PD Jatim, di Hotel ShangriLa Surabaya, Rabu (11/5) sore.

“Menurut hemat saya, Pakde akan banyak berpikir untuk maju sebagai ketua DPD karena dia pengayom masyarakat Jatim. Saya, Pakde dan Pak Imam (Utomo) itu satu paket. Insya Allah dapat dukungan Pakde. Misalkan Pakde maju, saya akan jadi tim suksesnya,” ujar Bagus.

Ada 28 Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PD Jatim hadir dalam deklarasi itu diantaranya: Kabupaten/kota Probolinggo,

Pasuruan, Bondowoso, Banyuwangi, Lumajang, Sidoarjo, Lamongan, Jember, Kabupaten/ kota Malang, Batu, Blitar, Kediri, Ngawi, Magetan, Tulungagung, Ponorogo, Trenggalek, Pacitan, Jombang, Nganjuk, Mojokerto, Bojonegoro, Gresik, Pamekasan dan Bangkalan.

BHS yakin ke-28 DPC itu akan loyal meski tidak mustahil akan ada yang bermain dua kaki alias mendukung kandidat lain. “Di dalam politik, itu memang bisa terjadi. Tetapi saya yakin dukungan tak berubah,” ujarnya.

Deklarasi BHS juga dihadiri anggota dewan pembina PD, Prof Subur Budisantoso dan mantan gubernur Jatim Imam Utomo.

Keduanya merestui BHS. “Saya di sini bukan dalam struktur kepartaian tetapi penasehat Bagus untuk maju. Saya merestui karena menurut saya dia mampu,” tegas Imam yang keseleo lidah menyebut PD dengan Partai Golkar dalam sambutannya.■ had

1 Tahun 1 Kursi FPDIP Kosong

► Bakal Diisi Bambang Yuwono

SURABAYA - SURYA SATU kursi Fraksi Partai Demokrasi Indonesia (FPDIP) di DPRD Jatim sudah hampir setahun ini kosong tidak ada yang menduduki. Kondisi ini terjadi sejak PDIP memberhentikan Supriyanto, Mei 2010 silam.

Supriyanto dipecat dari keanggotaan PDIP karena nekat mencalonkan Bupati Ponorogo lewat Partai Demokrat, Mei 2010 silam.

Sejak itu, mantan Ketua DPRD Ponorogo itu tidak lagi muncul di DPRD Jatim. Pemberhentian Supriyanto dari keanggotaan DPRD Jatim kemudian dikukuhkan SK Mendagri, tujuh bulan kemudian, yaitu Desember 2010 lalu.

"Kami sebenarnya rugi ada satu kursi kosong. Tapi proses penggantian memaksa seperti itu, ya mau bagaimana lagi," jelas Kusnadi, Sekretaris DPD PDIP Jatim, Rabu (11/5).

Kusnadi menuturkan, usulan pengganti sebenarnya sudah diserahkan KPUD Jatim, bersamaan dengan usulan pemberhentian Suprayitno. Nama yang diusulkan, Prayogo, mantan wakil ketua DPD PDIP. Ia tercatat sebagai caleg dengan suara terbanyak dibawah Supriyanto di Dapil Jatim VIII. "Dalam verifikasi KPUD, ternyata ditemukan masalah, sehingga harus dihentikan dulu. Ini yang membuat lama," katanya.

Tunggu SK Depdagri Anggota KPUD Jatim Arif Budiman menjelaskan, Prayogo terganjal perkara hukum dengan ancaman lima tahun penjara. Berdasarkan ketentuan undang-undang, calon anggota dewan tidak boleh melakukan

tindak pidana dengan ancaman hukuman lima tahun penjara yang telah mendapat kekuatan hukum tetap.

Perdebatan kemudian muncul ketika pengadilan hanya memvonis Prayogo dengan hukuman percobaan. Prayogo merasa berhak lolos sebagai dewan karena hanya dihukum percobaan, bukan penjara. Sebaliknya KPUD tidak berani meloloskan karena berpegang pada ancaman hukuman lima tahun. "Yang bersangkutan (Prayogo), juga KPUD kemudian sama-sama minta penjelasan ke KPU pusat, juga samasama minta fatwa ke MA," ujar Arif Budiman.

Setelah lama ditunggu, penjelasan dari KPU pusat dan

fatwa MA pun turun. Intinya kedua institusi itu menyatakan, Prayogo tidak memenuhi syarat karena yang bersangkutan divonis bersalah, meski dengan hukuman percobaan.

"Yang jadi pegangan adalah vonis bersalah dan ancaman hukumannya (lima tahun)," tegas Arif.

Setelah nama Prayogo terpental, akhirnya PDIP Jatim kemudian mengusulkan nama pengganti lainnya, yaitu Bambang Yuwono. Menurut Kusnadi,

nama wakil ketua DPD PDIP Jatim tersebut sudah selesai diproses KPU Jatim.

"Surat KPU sudah dikirim ke DPRD, dan bahkan sudah dilanjutkan ke gubernur," katanya.

Proses selanjutnya, gubernur akan meneruskan usulan tersebut kepada Mendagri untuk mendapatkan SK pengangkatan.

"Mudah-mudahan bulan depan sudah bisa diambil sumpahnya (dilantik sebagai anggota DPRD Jatim -Red)," katanya. ■ ian

Nomor : 000 / 3587 / 436.6.18 / 2011

www.tunjungan.co.id BALAI LELANG TUNJUNGAN www.tunjungan.co.id PENGUMUMAN LELANG KEDUA EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN

Berdasarkan pasal 6 UU Hak Tanggungan No. 4 Th. 1996, PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, akan melakukan lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Jember, melalui jasa pra lelang PT. Balai Lelang Tunjungan terhadap : NamaDebitur Objek Lelang dan Alamat Agunan Jenis H. Limit (Rp,-) Jaminan(Rp,-) SHM No. 2293, LT. 270 m², a.n Haji Idrus, terletak di Ds. 1. H. Idrus T/B 199.000.000 100.000.000 Kilensari, Kec. Panarukan, Kab. Situbondo. a. SHM No. 1347, LT. 250 m², a.n Doctorandus Akhmad T/B 400.000.000 200.000.000 Suprayogi, terletak di Ds. Besuki, Kec. Besuki, Kab. Situbondo.

2. AKH Suprayogi b. SHM No. 2251, LT. 668 m², a.n Doktorandus Akhmad T/B 187.000.000 100.000.000 Suprayogi, terletak di Ds. Besuki, Kec. Besuki, Kab. Situbondo 3. Rudi SHM No. 4315, LT. 118 m², a.n Yulianti, terletak di Ds/Kel. T/B 89.300.000 50.000.000 Hermanto Mimbaan, Kec. Panji, Kab. Situbondo.

4. Taufikur SHM No. 106, LT. 317 m², a.n P. Sunjoyo, terletak di Ds. T/B 75.000.000 50.000.000 Rahman Juglangan, Kec. Panji, Kab. Situbondo. a. SHM No. 309, LT. 146 m², a.n Sri Hartini, terletak di Ds. T/B 56.100.000 56.100.000 5.

Sumberwaru, Kec. Banyuputih, Kab. Situbondo.

Mochamad b. SHM No. 179, LT. 170 m², a.n Mochamad Hasyim, terletak Hasyim T/B 42.800.000 42.800.000 di Ds. Sumberwaru, Kec. Banyuputih, Kab. Situbondo.

SHM No. 1341, LT. 46 m², a.n Haryono, terletak di T/B 57.800.000 57.800.000 6. Haryono Ds/Kel. Blindungan, Kec. Bondowoso, Kab. Bondowoso.

7. Adi SHM No. 1006, LT. 84 m², a.n Adi Harmawan, terletak di T/B 68.200.000 50.000.000 Harmawan Ds. Kembang, Kec. Bondowoso, Kab. Bondowoso a.SHM No. 1558, LT. 577 m², a.n Suudi Gaiti, terletak di Ds/Kel. T/B 834.900.000 400.000.000 8. Suudi Kademangan Kulon, Kec. Bondowoso, Kab. Bondowoso Gaeti b. SHM No. 1851, LT. 338 m², a.n Zainah Amar, terletak di T/B 1.225.900.000 500.000.000 Ds/Kel. Kademangan Kulon, Kec. Bondowoso, Kab. Bondowoso. a. Satu Paket terdiri dari : 1. SHM No. 190, LT. 2.343 m², SHM No. 191, LT. 3.187 m2, SHM No. 192, LT. 656 m², SHM No. 279, LT. 595 m², SHM No. T/B 3.375.300.000 1.500.000.000 9. Michael 280, LT. 2.959 m², SHM No. 281, LT. 3.444 m², SHM No. 282, LT. 2.032 m², semuanya a.n Michael Asanto alias Asanto, Asanto terletak di Ds. Cumedak, Kec. Sumberjambe, Kab. Jember.

Mesin 2. Mesin penggilingan padi b. SHM No. 271, LT. 902 m², a.n Asanto,terletak di Ds. T/B 209.400.000 100.000.000 Cumedak, Kec. Sumberjambe, Kab. Jember 10. Gregarius SHM No. 62, LT. 3.791 m², a.n Legi Trimurni, terletak di T/B 657.500.000 300.000.000 Sanger Ds. Pasarejo, Kec. Wonosari, Kab. Bondowoso. a. SHM No. 195, LT. 790 m², a.n Agus Yahya, terletak di T/B 654.789.000 300.000.000 Ds. Tapen, Kec. Tapen,Kab. Bondowoso. b. SHM No. 219, LT. 535 m², a.n Agus Yahya, terletak di T/B 171.322.000 100.000.000 Ds. Tapen, Kec. Tapen,Kab. Bondowoso. c. SHM No. 914, LT. 718 m², a.n Shanti Febriana, terletak T 42.611.000 42.611.000 di Ds. Jurangsapi, Kec. Tapen,Kab. Bondowoso d. SHM No. 847, LT.1.410 m², a.n Santi Febriana,terletak di T 136.159.000 50.000.000 Ds. Jurangsapi, Kec. Tapen,Kab. Bondowoso. e. SHM No. 529, LT. 6.430 m², a.n Maryoto,terletak di Ds. 11. Agus T 142.352.000 50.000.000 Cindogo, Kec. Tapen,Kab. Bondowoso Yahya f. SHM No. 259, LT. 10.195 m², a.n Shanti Febriana,terletak T 159.239.000 75.000.000 di Ds.Wonokerto,Kec.Klabang,Kab. Bondowoso. g. SHM No. 272, LT. 3.012 m², a.n Agus Yahya,terletak di T 49.631.000 49.631.000 Ds. Wonokerto, Kec. Klabang, Kab. Bondowoso. h. SHM No. 230, LT. 1.833 m², a.n Agus Yahya,terletak di T 20.578.000 20.578.000 Ds. Wonokerto, Kec. Klabang, Kab. Bondowoso. i. Satu Paket terdiri dari : SHM No. 484, LT. 1.530 m², SHM 487.165.000 200.000.000 No. 635, LT.705 m², SHM No. 636, LT. 214 m², semuanya a.n T/B Agus Yahya,terletak di Ds. Tapen, Kec. Tapen,Kab. Bondowoso. a. Satu Paket terdiri dari : 1. SHM No. 1132, LT. 8080 m² dan SHM No. 1133, LT. T/B 7.150.000.000 3.500.000.000 6270 m², a.n Nelly Dewi Chandra dahulu bernama Chan Pik Yan, terletak di Ds. Sukonatar, Kec. Srono, Kab. Banyuwangi.

12. PT. Mesin 2. Mesin-mesin selep Alam Sari b. SHM No. 654, LT. 1.135 m², a.n Sohod Limmantoro Terbit T/B 1.078.700.000 500.000.000 dahulu Liem Siong Hwie, terletak di Ds/Kel. Penataban, Kec. Giri, Kab. Banyuwangi. c. SHM No. 114, LT. 2570 m², a.n Nelly Dewi Chandra, terletak T/B 1.225.000.000 500.000.000 di Ds. Banyuglugur, Kec. Banyuglugur, Kab. Situbondo

Yang akan diselenggarakan pada : Hari Kamis, tanggal 26 Mei 2011, Pkl. 11.00 WIB s.d. selesai, Tempat : KPKNL Jember, Jl. Slamet Riyadi No. 344 A Jember

SYARAT-SYARAT LELANG : 1. Peserta lelang wajib menyetor uang jaminan lelang ke rekening a.n Penampungan Lelang Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Jember, No. 143.000.989.4476 pada PT. Bank Mandiri Cab. Jember Alun-Alun paling lambat 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang. Peminat yang telah menyetorkan uang jaminan lelang diwajib kan mendaftarkan diri untuk mendapatkan NIPL (Nomor Induk Peserta Lelang) 1 (satu) jam sebelum lelang dimulai dengan membawa asli dan copy identitas diri (KTP/SIM) serta bukti asli slip setoran jaminan. Peserta yang tidak memenangkan lelang, dapat mengambil kembali uang jaminan lelang tanpa dikenakan potongan apapun.

2. Peserta yang ditunjuk sebagai pemenang lelang wajib melunasi kewajibannya selambat-lambatnya 3 (tiga) hari kerja setelah tanggal pelaksanaan lelang ditambah Bea Lelang Pembeli sebesar 1% dari harga terbentuk ke rekening tersebut di atas, apabila tidak dilunasi, maka pemenang dinyatakan wanprestasi dan uang jaminan disetorkan ke kas negara serta peserta lelang akan dimasukkan ke dalam DAFTAR HITAM LELANG 3. Apabila karena suatu hal terjadi pembatalan dan atau penundaan pelaksanaan lelang terhadap salah satu atau beberapa obyek tersebut di atas, maka pihak-pihak yang berkepentingan tidak diperkenankan melakukan tuntutan dalam bentuk apapun kepada KPKNL Jember, PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, dan PT. Balai Lelang Tunjungan.

4. Bagi peminat dapat melihat obyek yang akan dilelang pada alamat tersebut di atas, sejak pengumuman ini sampai dengan lelang. Semua obyek dijual DALAM KONDISI SESUNGGUHNYA, DI LOKASI & DENGAN SEMUA CACAT DAN KEKURANGANNYA, kami menganjurkan peminat lelang untuk memeriksa asset sebelum mengikuti lelang.

Informasi lebih lanjut hubungi Pelaksana Pra Lelang PT. Balai Lelang Tunjungan, 081.900.900.633, 0856.5543.2672 & 031-545.1945. Syarat-syarat lainnya ditentukan pada saat pelaksanaan lelang.

Jember, 12 Mei 2011 BALAI LELANG TUNJUNGAN PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk KPKNL JEMBER

Surabaya, 4 Mei 2011 KEPALA DINAS

Drs. DJUMADJI, MM Pembina NIP. 19600825 198102 1 003

www.balangan.net

BALAI LELANG TUNJUNGAN

www.tunjungan.co.id

PENGUMUMAN LELANG KEDUA EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN Merujuk pada pengumuman pertama melalui selebaran pada tanggal 04 April 2011 dan pengumuman kedua lelang eksekusi Hak tangungan melalui Harian Surya tanggal 19 April 2011 serta berdasarkan pasal 6 UU Hak Tanggungan No. 4 Th. 1996, PT. Bank Danamon Indonesia Tbk, akan melakukan lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Jember, melalui jasa pra lelang Balai Lelang Tunjungan, terdiri dari : No&Nama Harga Limit Jaminan Obyek Lelang/Barang Jaminan Debitur (Rp) (Rp) Alamat : Jalan Raya Jember No. 188 Kabat, Banyuwangi. Satu paket tanah berikut bangunan, SHM No. 602, LT. 1515 m2,dan SHM No. 603, LT. 800 m2 dan 1. Alek 1.500.000.000 1.000.000.000 Chiuputra SHM No. 160, LT. 5090 m2 LT. Total 7.405 M2.

2. Eddy Soedjarwo

Kesemuanya atas nama Alex Chiuputra, terletak di Ds.Dadapan, Kec. Kabat, Kab. Banyuwangi.

Alamat :Jl. Cokroaminoto No. 45-47 Ds. Kilensari, Kec. Penarukan, Kab Situbondo. Sebidang tanah berikut bangunan,SHM No. 159, LT. 206 m2, a.n. Eddy Soedjarwo, terletak di Ds. Kilensari, Kec. Panarukan, Kab Situbondo.

Alamat : Ds. Kilensari, Kec. Penarukan, Kab Situbondo Sebidang tanah berikut bangunan, SHM No. 1165, LT. 130 m2, a.n. Eddy Soedjarwo, terletak di Ds. Kilensari, Kec. Panarukan, Kab Situbondo..

Alamat : Jl. Pelabuhan RT. 02, RW. 02 Ds. Kilensari, Kec. Penarukan, Kab Situbondo. Sebidang tanah berikut bangunan,SHM No.1126, LT.170 m2, a.n. Eddy Soedjarwo, terletak di Ds. Kilensari, Kec. Panarukan, Kab Situbondo.

170.000.000 100.000.000

70.000.000

40.000.000

57.000.000

35.000.000

Yang akan diselenggarakan pada : Kamis, 19 Mei 2011 Pukul 10.00 WIB Bertempat di : Ruang Lelang KPKNL Jember, Jl. Slamet Riyadi No. 344 A Jember SYARAT-SYARAT LELANG : Peserta lelang wajib menyetor uang jaminan lelang pada PT. Bank Mandiri (Persero) Cabang Jember Alun-alun No. Rekening 143.0009894476 atas nama Penampungan Lelang Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Jember paling lambat 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang. Peminat yang telah menyetorkan uang jaminan lelang diwajibkan mendaftarkan diri 1 (satu) jam sebelum lelang dimulai dengan membawa asli dan copy identitas diri (KTP/SIM) serta bukti asli slip setoran jaminan. Peserta yang tidak memenangkan lelang, dapat mengambil kembali uang jaminan lelang tanpa dikenakan potongan apapun.

2. Peserta yang ditunjuk sebagai pemenang lelang wajib melunasi kewajibannya selambatlambatnya 3 (tiga) hari kerja setelah tanggal pelaksanaan lelang ditambah Bea Lelang Pembeli sebesar 1% dari harga terbentuk ke rekening di atas. Apabila tidak dilunasi maka pemenang dinyatakan wanprestasi dan uang jaminan disetorkan ke kas negara serta peserta lelang akan dimasukkan ke dalam DAFTAR HITAM LELANG. 3. Apabila karena suatu hal terjadi pembatalan dan atau penundaan pelaksanaan lelang terhadap salah satu atau beberapa obyek tersebut di atas, maka pihak-pihak yang berkepentingan tidak diperkenankan melakukan tuntutan dalam bentuk apapun kepada KPKNL Jember, PT. Bank Danamon Indonesia, Tbk dan PT. Balai Lelang Tunjungan.

4. Bagi peminat dapat melihat obyek yang akan dilelang pada alamat tersebut di atas, sejak pengumuman ini sampai dengan lelang. Semua obyek dijual DALAM KONDISI SESUNGGUHNYA, DI LOKASI & DENGAN SEMUA CACAT DAN KEKURANGANNYA, kami menganjurkan peminat lelang untuk memeriksa asset sebelum mengikuti lelang. Syarat-syarat lainnya ditentukan pada saat pelaksanaan lelang.

Surabaya, 12 Mei 2011 PT. Balai Lelang Tunjungan PT. Bank Danamon Indonesia, Tbk. KPKNL Jember 1.

INFO : 081.990.900.633 / 081.7502.3333 / 031-545.1945

Surabaya

KAMIS, 12 MEI 2011

Tujuh Siswa Sajikan Busana ala Polandia

Disesalkan Kekacauan Unas untuk Tunanetra

► Merah, Putih dan Hitam, Mendominasi Surabaya - Surya Dalam dunia fashion, kreasi rancangan busana terkadang harus nyleneh. Setidaknya itu yang ditunjukkan tujuh murid sekolah Pison, yang menampilkan busana bertema Neo Polish Folk atau ala Polandia.

Dalam peragaan busana yang digelar di Surabaya Town Square (Sutos) itu, kedelapan model menampilkan 16 busana. Busana-busana itu lebih didominasi warna merah dan putih, dengan paduan hitam dan abu-abu. Warna itu juga dipadu dengan potongan motifnya yang bergaya dengan celemek di bagian depan.

Pemilik sekolah Pison, Elizabeth Njo May Fen menjelaskan, beberapa motifnya memang

mirip baju tradisional Belanda.

Namun, sebenarnya busana itu terinspirasi dari warna bendera Negara Polandia, yakni merah, putih, dipadu hitam dan abuabu. “Tak hanya dari tema saja, namun keempat warna itu merupakan warna dasar yang harus dipelajari sebelum memulai dan membuat rancangan,” jelasnya, Rabu (11/5).

Diutarakan, peragaan busana ini dijadikan proses pembelajaran awal bagi ketujuh siswa Pison yang baru belajar rancang busana selama satu sampai tiga bulan. Adapun tujuh siswi yang unjuk karya adalah Kanyasita, Chitra Alia, Shendy Arie, Kezia Patricia, Andrea n KE HALAMAN 4

surya/sugiharto

desain elegan - Sejumlah model memperagakan busana karya sejumlah siswa Pison Art n Fashion Foundation di Surabaya Town Square, Surabaya, Rabu (11/5). Fashion busana dengan tema Neo Polish Folk itu terinspirasi dari gaya Polandia yang didominasi warna merah, putih dan hitam.

Telantar, WARGA RT 00 RW 00 MENINGGAL

Bu risma sjk 7mei 2010 lalu seklh anak sy dibongkar dprbaiki skr sdh megah tp blm jg ada bangkuny.stahun sdh sklh kami msk 3sift km tkt pross bljr ank km krng max.mhon ditndk lnjti serius krn in mslh penddkn trmksh +6285655424868 untuk Dr.Desy puskesmas tenggilis.terima kasih atas penjelasan dari kritik saya.sekali lg terima kasih. +6283854444734 Bank mandiri kok buanyak potongannya ya terus uang pendinganya jg byk kasihan yg pgawai gjinya d bwh UMR tlng d pertimbangkan thx. +623177425356 kpd dinas pekerjaan umum kota surabaya & prov. jatim mohon diperbaiki jl raya mastrip mulai warugunung sampai kebraon yg rusak,banyak berlubang agar tdk mencelakai pengguna jalan. +6285648094978 Kpd.Jasa Marga Jln.tol Sby.Knp pada sore hari gate2 tol waru ke perak tdk dibuka semua? Apa anda2 tdk melihat ramainya mbl2 yg akan msk tol?,dan tdk melihat kemacetan akibat gate tol yg sebagian tdk dibuka.Spy diper hatikan lah. +6281270188607 kpd diknas sda tlng diadakn sklah kejar A B C d stiap desa biar orang miskin yg tdk dpt melanjutkn sekolh biar jg dpt ijazah n pengetahuan baca tulis.trims +6281231595296 pak De KARWO kami para guru menunggu uluran tangan pak De utk membayarkan TPP tahun 2010 cuman dibyr 10 bln kurang 2 bln guru se JATIM menunggu +623170295327 Kepada Pt SIER jalan rungkut industri 3 arah brebek itu sudah rusak parah kenapa belum di perbaiki padahal biasanya cepat di perbaiki kalau jalanya rusak.trimsh +6281216526294 Saya punya usul khusus buat bupati gresik: bagaimana kalau jln antara LEGUNDI~BOBOH di tutup saja. Jln rusak hampir 1 thn kok d biarkan. Apa gresik sudah bangkrut. +6285730449945

Tidak Mampu Berobat

► Karena Tak Punya Jamkesmas

SURABAYA - SURYA Gara-gara tak punya biaya berobat dan tak memiliki kartu jaminan kesehatan masyarakat (jamkesmas), Achmad (69), warga Bendul Merisi Jaya RT 00 RW 00, akhirnya meninggal dunia. Dia tak dapat fasilitas pengobatan gratis karena tidak memiliki KTP Surabaya.

Sebelum meninggal, Rabu (27/4) silam, Surya pernah menemui Achmad di rumahnya, di Bendul Merisi Jaya, tanggal 10 April. Saat itu ia selalu mengeluhkan linu-linu pada kedua kakinya. Tak tahu penyakit apa yang diderita laki-laki yang berprofesi sebagai tukang pijet itu, karena tak berani pergi ke puskesmas untuk memeriksakan keluhannya itu.

Ia hanya mampu bertahan dengan ditemani sebungkus obat merek 'Buah Naga' sebagai pereda rasa sakit.

Ketidakberanian Achmad ke puskesmas lantaran ia tidak memiliki uang untuk biaya berobat. Sebenarnya, Achmad bisa mendapatkan layanan pengobatan gratis jika memiliki kartu jamkesmas atau jaminan kesehatan n KE HALAMAN 4

Warga Syukuran

Punya KK - Sebelum meninggal, Achmad (69), sempat menunjukkan KK ketika Surya menemui di kosnya, 10 April lalu.

Warga Bendul Merisi Jaya IV dan Kalianak merasa senang dengan keputusan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) memberi jawaban atas surat Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terkait draf Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Penyelenggaraan Administrasi Kependudukan (Adminduk). Surat itu bernomor 471.14/2557/MD tentang Penjelasan Penambahan Persyaratan Penerbitan Kartu Keluarga (KK) Baru bagi Warga Negara Indonesia dan Orang Asing Tinggal Tetap. "Kami n KE HALAMAN 4

surya/iksan fauzi

Surabaya - Surya Dinas Pendidikan Jatim menyesalkan pelaksanaan Ujian Nasional (Unas) di Surabaya yang berlangsung kacau. Meski merupakan kota provinsi, namun pelayanan pendidikan pada siswa berkebutuhan khusus tak sebaik di daerah. Setidaknya ini mencoreng citra Unas di Jatim.

“Daerah-daerah lain saja tidak mengalami kendala. Bisa jadi Surabaya tak melakukan sosialisasi khusus untuk Unas di SDLB Tunanetra. Kita sesalkan bila tak ada sosialisasi ke bawah atau ke sekolah,” kata Harun, Kepala Dindik Jatim, Rabu (11/5).

Dindik Jatim pascakekacauan Unas hari pertama di SDLB YPAB Tegalsari, Selasa (10/5), langsung mengomunikasikan ke Dindik Surabaya. Dindik Jatim tidak hanya kaget, tetapi juga tidak percaya. Sebab, berkali-kali melakukan sosialisasi.

Dalam sosialisasi itu, perwakilan Dindik Surabaya juga datang bersama 38 kota dan kabupaten di Jatim.

“Apa saat itu kurang mendengarkan atau mendengar tetapi tak disosialisasikan ke sekolah,” ucap Nuryanto, Kabid Pendidikan Dasar Dindik Jatim.

Sosialiasi Unas SD dilakukan tiga kali. Seluruh Dindik daerah dan kota hadir. Dijelaskan pula saat sosialiasi, soal Unas bagi siswa berkebutuhan khusus menggunakan huruf braille. Namun untuk lembar jawaban adalah lembar jawaban komputer.

Oleh sebab itu, daerah diminta menyediakan pendamping khusus dari guru SDLB A (tunanetra). Mereka harus mendampingi setiap peserta tunanetra untuk menuliskan jawaban.

Bisa jadi, Surabaya tak melakukan sosialisasi khusus untuk Unas di SDLB Tunanetra.

Kita sesalkan bila tak ada sosialisasi ke bawah atau ke sekolah. n KE HALAMAN 4

Pelukis Ketut Sugama

Karya Laku, Langsung Sedekah Rahasia Pencuri

K

opral Jono, teman Tole yang menjadi polisi, membuat berita acara pemeriksaan (BAP). "Ini pertanyaan penting, tolong dijawab yang jelas," kata Kopral Jono kepada pencuri yang baru saja tertangkap massa.

"Gimana cara Saudara mencongkel jendela rumah." Si pencuri menyahut,"Ya, dengan linggis dan obeng, Pak." Kopral Jono membalas,"Bisakah Saudara menceritakan caranya.

Kalau perlu diperagakan sedikit." Si pencuri menggelengkan kepala. "Kenapa," tanya Kopral Jono. "Maaf, Pak, yang itu rahasia perusahaan saya." n cak sur

Kehidupan pelukis Ketut Sugama bisa jadi sangat unik. Selain sempat mengaku masuk Islam hanya gara-gara menikahi gadis idamannya, ayah tiga anak ini juga tak pernah melewatkan sedekah saat bertransaksi lukisannya.

achmad pramudito surabaya-surya

S

ebuah karya lukis tetap sebuah karya seni tanpa kekuatan apa-apa. Semua kekuatan dari Allah semata.

Dan hanya karena kekuatanNya, seseorang akan membeli sebuah karya lukis dan memasang di rumahnya. Inilah pandangan filosofis pelukis Ketut, yang diungkapkan kepada

Surya, Selasa (10/5) di tengah kegiatan Pameran Seni Lukis Indonesia di Balai Pemuda yang digelar hingga 17 Mei mendatang. Ketut tak sendiri. Sarjana Hukum Universitas Jember ini juga memboyong dua anak serta dua cucunya yang masing-masing membuka stan sendiri.

Ketut lalu memberi contoh, ketika karya lukisnya laku Rp n KE HALAMAN 4

surya/sugiharto

DAKWAH - Muhammad Ketut Sugama menyelesaikan lukisannya sambil ditemani cucunya, Selasa (10/5).

4 Surabaya Jawa Timur tampaknya makin menarik bagi para investor asing. Ini terbukti dengan banyaknya pemilik modal yang berniat untuk berinvestasi di provinsi berpenduduk 37,4 juta jiwa tersebut.

LAPORAN LANGSUNG

Tawari Investor China Bangun Dunia Fantasi di Kamal

S surya/dok

Mujib Anwar Beijing, China

KAMIS, 12 MEI 2011

ETELAH kunjungan kerja ke Korea Selatan dan berhasil menarik investasi 500 juta dolar AS atau sekitar Rp 4,5 triliun, di Beijing, China, Gubernur Soekarwo kembali berhasil mengikat dana investasi sebesar 3 miliar dolar AS atau Rp 27 triliun.

Sebagai wujud keseriusan berinvestasi, dalam acara Singning Ceremony an Economic cooperation between China GOED and East Java Province, Senin (9/5), di Beijing dilakukan dua penandatangan Letter of Intent (LoI) sekaligus, yakni antara Asisten II Setdaprov Jatim Hadi Prasetyo dengan Executive Vice

President Secretary General China Foundation for Desertification Control (CFDC) Zhang Jian Hong, dan antara Kepala Badan Penanaman Modal (BPM) Warno Harisasono dengan Chairman and President Grand Overseas Economic Development (GOED) Co Ltd Qi Chunsheng.

Hadir dalam acara itu, Gubernur Soekarwo, Ketua Umum Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Jatim Nina Soekarwo, dan Ketua DPRD Jatim Imam Sunardhi.

Zhang Jian Hong mengatakan, pihaknya setuju menanamkan investasi ke Jatim karena negaranya butuh sumber daya alam

(SDA) dari Indonesia. ”Sebagai tindak lanjut, kita (CFDC) memilih China Yenta, perusahaan di bawah GOED, untuk mengembangkan investasi di Jatim,” tegasnya.

Pakde Karwo pun mengucapkan terima kasih pada CFDC dan GOED yang serius menjadikan Jatim sebagai tempat berinvestasi. Ia pun berharap, dana investasi dapat segera terealisasi. Khusus dengan China, potensi kerjasama yang ditawarkan adalah investasi di bidang infrastruktur, seperti pembangunan runway Bandara Internasional Juanda 4,4 km, elevated railway antara

Menu Tahanan Lebih Lezat

lintas kota Bobol Rp 15,7 Miliar, Dituntut 12 Tahun SURABAYA - Terdakwa pembobol dana nasabah Bank Mandiri Cabang Basuki Rahmat, Eka Mutia, dituntut 12 tahun penjara di persidangan, Rabu (11/5). Custome service officer ini terbukti membobol dana pensiun P3K Petra sebesar Rp 15,7 miliar.

Modusnya dengan mencairkan fotokopi bilyet deposito disertai laporan kehilangan dari Polsek Asemrowo. Saat ditanya teller bilyet aslinya, dia menjanjikan akan menyusul.

Ada 17 bilyet palsu yang dicairkan senilai Rp 13.3 miliar.

Ditambah bunga, kerugian yang ditimbulkan jadi Rp 15,7 miliar. Hasil dari pencairan bilyet palsu ini digunakan untuk beli Toyota Fortuner, Inova dan rumah di Palmspring.

Selain menuntut 12 tahun penjara, jaksa Anita Ruslianto juga menuntut denda Rp 10 miliar subsider enam bulan kurungan.

Kuasa hukum terdakwa Tanti Suprihatsih mengatakan, kejahatan itu terjadi akibat lemahnya pengawasan di Bank Mandiri. “Intinya perbuatan ini karena ada peluang, jadi kesalahan tak sepenuhnya dilakukan terdakwa,” katanya. ■ uus

Penggunaan SKTM Sulit Dideteksi SURABAYA - Dugaan adanya oknum jasa pembuatan surat keterangan tidak mampu (SKTM) di RSUD Dr Soewandhie yang dipaparkan anggota Komisi D DPRD Surabaya, Selasa (10/5), mendapat tanggapan dari Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Surabaya Esty Martiana Rachmie. Ia mengatakan, pihaknya tidak bisa memilih-milih pasien. Siapa pun pasien yang membawa SKTM akan memperoleh pelayanan gratis.

"Yang penting ada SKTM-nya, ya kami layani. Mengenai darimana SKTM itu didapatkan, kami kurang tahu. Dan itu sudah diatur dalam perwali,” papar Esty, Rabu (11/5).

Jumlah pasien nonkuota, kata Esty, sulit sekali ditebak.

Pasalnya, banyak orang kaya, gara-gara sakit langsung mendadak miskin. Karena itu perlu adanya surat pengantar dari RT/RW menjadi tumpuan penyaringan. Apakah mereka benar-benar tidak mampu atau tidak. Sedangkan aparat yang paling berwenang mengeluarkan SKTM adalah kelurahan berdasarkan surat dari RT/RW setempat. Sementara, Esty mengaku, tidak mungkin pihaknya mengecek satu per satu kemampuan ekonomi pasien yang berobat menggunakan SKTM. ■ iks

► Wakapolsek Dikumpulkan surya/sugiharto

TEMPOE DOELOE - Siswa SMAK Frateran, Lorenzo (kanan), menunjukkan buku karyanya yang berjudul 65 Tahun Kepahlawanan Surabaya usai di-launching di sekolahnya, Rabu (11/5). Buku ini menceritakan sekitar pertempuran arek-arek Suroboyo hingga kondisi para veteran saat kini.

Siswa SMAK Frateran Luncurkan Buku Sejarah SURABAYA - SURYA Meski masih duduk di bangku kelas 11 (dua) SMAK Frateran, namun Lorenzo Yauwerisa dikenal kreatif. Dia berhasil meluncurkan buku sejarah 65 Tahun Kepahlawanan Surabaya-Peristiwa yang Menggemparkan Dunia setebal 274 hal. Sebagian dari naskahnya diketik manual.

“Naskah tiga bulan saya ketik manual karena tak punya laptop. Baru kemudian kami dipinjami komputer dan laptop untuk memindah kembali naskah,” ucap Lorenzo saat ditemui dalam peluncuran bukunya di aula sekolah, Rabu (11/5).

Peluncuran buku yang mengupas sejarah kepahlawanan di Surabaya dihadiri puluhan undangan

225 PSK Segera Dipulangkan

Tidak...

SURABAYA - Kepala Dinas Sosial Surabaya Eko Haryanto menargetkan tahun 2011 ini akan memulangkan sebanyak 225 pekerja seks komersial (PSK) ke asal daerah masingmasing. Para PSK itu tersebar di enam lokalisasi, yaitu, Kremil dan Bangunsari di Kecamatan Krembangan, Moroseneng dan Klakahrejo di Kecamatan Benowo, serta Jarak dan Dolly di Kecamatan Sawahan.

Menurut Eko pemulangan para PSK masih menemui banyak persoalan yang harus dikoordinasikan dengan Pemprov Jatim. Beberapa persoalan itu adalah mengenai pemberian dana stimulan usaha karena bukan warga Surabaya.

Untuk dana stimulan itu, kata Eko, disesuaikan dengan standar pemerintah pusat. "Yakni per orang mendapat Rp 2,5 juta," katanya, Rabu (11/5).

Sebelum dipulangkan, para PSK mendapatkan pelatihan keterampilan, seperti membuat kerajinan tangan dan kecantikan. Tujuannya sebagai bekal di kampung halamannya untuk hidup. Pelatihan itu, katanya, dilakukan secara giliran di enam lokalisasi itu. ■ iks

■ DARI HALAMAN 3

Disesalkan...

■ DARI HALAMAN 3

Sebagaiamana diberitakan, Unas hari pertama dengan mata pelajaran bahasa Indonesia di SDLB YPAB Tegalsari, sedikit kacau. Sekolah kaget setelah mendapati lembar soal tak sama dengan lembar jawaban. Soal dalam bentuk braille tetapi lembar jawab tidak. Akibatnya, sekolah harus membeli pensil 2B. Selain itu, sekolah juga mencari guru pendamping.

Kabid Pendidikan Dasar Dindik Surabaya Eko Prasetyaningsih menolak jika tidak

Tujuh...

■ DARI HALAMAN 3

Amelia, Maharani Virgita Putri dan Septriandi Mayangsari.

Mereka masing-masing membuat satu rancangan. Sisanya dirancang oleh alumni Pison, Minarni dan Elizabeth Njo May Fen (Afen). Hasilnya sangat bervariasi. Beberapa di antaranya mengikuti tren fashion Polandia, dengan mempertahankan potongan rok bervolume, namun dibuat mini sehingga memberi kesan lebih modern dan girly.

Salah seorang desainer, Kanyasita mengutarakan, dalam rancangannya, dirinya menggabungkan tema dengan ide-

melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah. Kepala Dindik Sahudi pun menyatakan itu bukan masalah. “Sudahlah, semua sudah bisa diatasi dengan langsung mendatangkan pendamping,” kata Sahudi.

Sementara itu, pengumuman Unas untuk SMA dipastikan akan digelar, 16 Mei. Kabid Pendidikan Menengah dan Kejuruan Dindik Surabaya Rudy Winarko menyatakan, pengumuman tidak melalui amplop.

Melainkan dengan sistem online. “Semua untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, termasuk berkumpulnya banyak siswa untuk pesta hurahura,” katanya. ■ fai

nya, yang terinspirasi lipatan kertas. Dia menunjukkan baju terusan dengan atasan berbentuk kemben merah, hitam dan putih, dipadu kombinasi lipatan kain berbentuk gelombang. ”Ini memberi kesan variatif pada rancangan,” katanya.

Sedangkan seorang murid lain, Mayangsari juga memberikan sentuhan ciri khas Polandia, lewat paduan warna-warna merah dan putih. Rancangan yang ditunjukkan, berupa satu stel pakaian, pada bagian atasan berupa polosan dipadu rok mini bergelombang. ”Hasil karya ini merupakan proyek pertama kami selama menimba ilmu di Pison. Karya kami ini akan dinilai dan memengaruhi hasil studi kami disini,” tegasnya. ■ sda

Stasiun Gubeng-Bandara Juanda, Tol Bunder (Gresik)-Legundi (Krian) dan pendalaman Alur Pelayaran Barat Surabaya (APBS) Pelabuhan Tanjung Perak. Selain itu pihaknya juga menawarkan bidang infrastruktur pendukung, seperti amuzement park, yakni semacam dunia fantasi di Kamal Madura.

Pakde Karwo menyebut, kunjungan ke China merupakan upaya gerilya sekaligus jemput peluang investasi yang bisa dikerjasamakan setelah kunjungan Presiden SBY bertemu Pendana Menteri China Wen Jiabao. ■

daerah (jamkesda), atau bisa hanya menunjukkan surat keterangan tidak mampu (SKTM) dari kelurahan. Namun karena tak memiliki KTP, akhirnya ia menjalani hidup dengan penyakitnya tanpa pengobatan. "Pak Achmad meninggal dunia sepekan lalu, Mas. Selama sakit dia tidak bisa berobat karena tidak memiliki uang," kata Muhammad Cholil, Ketua RW XII, Rabu (11/5).

Cholil menambahkan, tidak mengetahui pula penyakit apa yang diderita pria yang sudah hampir 25 tahun tinggal di Bendul Merisi Jaya itu. Selama sakit, hanya tetangganya yang merawat dengan memberi makanan secukupnya. Sedangkan untuk biaya berobat, mereka juga tidak mampu membantu.

Achmad sempat memiliki KTP

Warga...

■ DARI HALAMAN 3

merasa senang, perjuangan selama ini tak sia-sia," terang Cholil, Rabu (11/5).

Isi dari surat itu pada poin tiga, terkait huruf c ayat 1 Pasal 13, kurang lebih berbunyi: kepemilikan KTP tidak ada hubungannya dengan penguasaan atas persil yang sah. Hal itu akan memberatkan dalam menerbitan dokumen kependudukan.

Namun Cholil dan warga Bendul Merisi lainnya tak mau senang-

Karya...

■ DARI HALAMAN 3

3 juta, tanpa menunggu waktu dia langsung merogoh kantongnya dan mengangsurkan uang Rp 300.000 kepada orang yang telah membeli lukisannya itu.

“Saya ingin mendapat pahala 700 kali dari Allah, karena itu setiap mendapat rezeki saya tak lupa untuk mengeluarkan sedekah,” kata pria yang sudah tujuh kali menunaikan ibadah ke tanah suci itu.

Justru karena ‘kedermawanannya’ itulah, Ketut mampu

dan para pejuang veteran.

Dibutuhkan waktu satu tahun untuk menyusun buku itu. Untuk pengumpulan data, bocah "istimewa" ini mewawancarai pejuang veteran berusia di atas 80 tahun.

Rini Woro Suharsasi, guru dan pembimbingnya mengakui kelebihan Lorenzo. “Saya juga heran, seluruh pejabat sampai gubernur menerima Lorenzo.

Bahkan Ibu Gubernur juga membantu komputer,” kata Rini.

Maria Christina, guru sejarah Lorenzo mengakui, siswanya sangat paham dan hafal sejarah Indonesia. Padahal dia masih sangat muda. Mungkin karena kegemarannya akan buku sejarah. ■ fai

dan asuransi kesehatan masyarakat miskin (Askeskin) pada tahun 2002-2005. Sejak Pemkot Surabaya melarang perpanjangan KTP-nya, seperti halnya warga RT 00 RW 00 lainnya, dia tidak lagi memiliki Askeskin. "Sampai tahun 2010 ini kami tidak bisa mengurus KTP," papar Cholil.

Seperti diberitakan, meninggalnya warga Bendul Merisi Jaya karena tidak bisa berobat, tidak hanya terjadi kepada Achmad, bahkan tahun 2008 lalu, putranya bernama Sahrul Muharram (35) juga meninggal karena sakit dan tanpa bantuan dari pemerintah. Penyakit komplikasi Sahrul bisa terdeteksi setelah pihak puskesmas setempat memeriksanya atas desakan anggota DPRD Surabaya Rusli Yusuf.

Anggota Komisi D DPRD Surabaya Edy Budi Prabowo prihatin atas peristiwa yang menimpa Achmad. Menurutnya, pemkot harus bertanggungjawab atas meninggalnya Achmad dan

anaknya. Persoalan kemanusian tidak bisa dibiarkan begitu saja.

Mengenai KTP mereka tidak diperpanjang, menurutnya, bukan persoalan dia (Achmad) dan warga Bendul Merisi Jaya. Mereka harus tetap mendapatkan layanan kesehatan karena mereka pernah mendapatakan KTP. "Ini kan lucu, harusnya orang-orang seperti mereka yang harus ditolong. Ini masalah bukan sembarangan. Apalagi data mereka sudah masuk di Dispenduk," tegas politisi Partai Golkar ini.

Ia minta kejadian seperti ini jangan sampai terulang lagi. Aparat kelurahan harus mempertanggungjawabkannya. Mereka harusnya mengetahui persoalan warganya. Menurut Edy, bukan salah warga tidak memiliki KTP. Sebab, pemkot pernah memberikan KTP, lalu warga tidak boleh memperpanjang.

"Nanti kami panggil semua instansi terkait. Kasihan mereka," katanya. ■ iks

senang berlebihan. Mereka masih menunggu dukungan dari DPRD untuk segera mengesahkan melalui paripurna. Setelah disahkan, warga akan syukuran bersama. "Syukuran ini sebagai rasa senang. Dan, itu menjadi hadiah ultah Kota Surabaya, semoga Wali Kota bisa melayani KTP untuk kami," ucapnya.

Ketua RW VII Kelurahan Kalianak, Kecamatan Krembangan Deyen Masturi juga mengatakan, tidak mau terlalu larut dalam keputusan itu, karena dikhawatirkan prosesnya akan berbelit seperti pengalaman kemarin. "Saya dan 1.500 KK lain-

nya merasa bahagia jika sudah diparipurnakan," ujar Deyen.

Menurutnya, jumlah warga di RW VII ada sekitar 4.500 jiwa.

Mereka kesulitan melanjutkan ke jenjang pendidikan lebih tinggi karena persoalan tidak memiliki akta kelahiran.

Kepala Bagian Hukum Pemkot Surabaya Anang Suharto Wardoyo mengatakan, pesan Wali Kota supaya segera dilakukan pembahasan dengan panitia khusus (pansus). Pembahasan nantinya diharapkan menemukan rumusan yang tepat supaya aplikasi dilapangan lebih mudah. ■ iks

menarik perhatian konsumennya untuk kembali lagi. Di saat kembali, orang yang pernah membeli karyanya itu dipastikan membawa orang lain yang akan membeli karya lukisnya yang lain.

Cobaan hidup yang dialami setelah ‘bermain-main’ dengan mualafnya yang pertama kali di tahun 1969 tampaknya membuka mata hati Ketut. Selama 12 tahun, Ketut merasa dirinya diazab Allah lewat anaknya yang sakit-sakitan.

“Jujur waktu mualaf pertama saya lakukan karena ingin nikah dengan gadis muslim.

Setelah mengucap ijab kabul, mertua tidak tahu saya kembali hidup gak karuan. Namun, saya gak sadar, Allah tidak bisa ditipu dan menurunkan azab-Nya,” kisah Ketut yang kini mengelola sanggar lukis di Jember.

Tahun 1996, diakui sebagai titik balik kehidupannya. Ketut kembali mualaf dengan mengucap kalimat Syahadat. Namun, kali ini dengan kesadaran penuh mendalami agama Islam dan jadi seorang muslim. Dengan tekadnya itu, Ketut kini malah jadi sering diundang untuk berdakwah.

Karena keseriusannya itu

SURABAYA - SURYA MENDAPAT ‘protes’ dari ratusan tahanan, Polrestabes Surabaya beraksi. Rabu (11/5), semua wakapolsek di wilayah hukum Surabaya dikumpulkan untuk membahas keluhan terkait jatah makan tahanan. Kali ini, polisi menjamin makanan jatah tahanan itu akan lebih lezat.

Rapat dadakan ini dipimpin Wakapolrestabes Surabaya AKBP M Iqbal. Selain wakapolsek, Iqbal juga memanggil pihak catering serta Satuan Tahanan dan Barang Bukti (Tatih) untuk membahas keluhan para tersangka yang mereka tangkap tersebut.

Kepada Surya, Iqbal mengakui adanya keluhan dari tahanan di polsek-polsek. “Memang benar ada keluhan itu dan kami sudah mendengarnya. Kami sudah merespons laporan itu hari ini (kemarin),” ujar mantan Kapolres Sidoarjo itu.

Diungkapkannya, dari rapat koordinasi itu, dia mendapati keluhan layanan catering bukan hanya di Polsek Bubutan.

Beberapa polsek seperti Tegalsari, Asemrowo, dan Benowo juga mengeluhkan masalah yang sama.

“Selain masalah keterlambatan waktu pengiriman, keluhan mereka meliputi porsi dan kualitas menu. Keluhan itu kemudian kami teruskan ke pihak catering untuk pembenahan secepatnya,” imbuh Iqbal.

Dikatakannya, pihak catering juga mengakui ada kendala saat proses pengiriman. Pasalnya, jarak polsek satu dengan polsek yang lain di Surabaya sangat bervariatif. Jarak inilah yang

membuat armada pengiriman kewalahan. “Mereka beralasan masih adaptasi dengan jarak lokasi polsek yang harus dikirimi makanan. Namun, untuk masalah kualitas menu, tentu kami tidak bisa mentolelir karena itu kan ada standar yang sudah disepakati dalam kontrak kerja,” pungas Iqbal.

Pada kesempatan yang sama, Kasubag Humas Polrestabes Surabaya AKP Suparti menambahkan, akan ada pengaturan rute dalam pengiriman jatah makanan tahanan.

Dia mencontohkan, pengiriman akan dilakukan per wilayah, sehingga tidak memakan banyak waktu di jalan. “Bisa jadi nanti pengirimannya diatur sesuai dengan lokasi polsek yang berdekatan, sehingga ke depan tak ada lagi keterlambatan,” ujar mantan Kapolsek Asemrowo itu.

Seperti diberitakan sebelumnya, jatah makan tahanan di jajaran Polrestabes Surabaya sejak April ditangani perusahaan catering. Sebelumnya, jatah makan ini dikelola sendiri oleh polsek. Per porsi, jatah makan dibanderol Rp 5.000.

Masalah muncul saat tahanan di Polsek Bubutan mengamuk lantaran pengiriman makanan sering terlambat. ■ k2

surya/ahmad zaimul haq

BERESIKO - Dua pekerja memasang reklame berukuran besar di Jl Basuki Rahmat, tanpa menggunakan alat pengaman, Rabu (11/5).

Faktor keselamatan sering kali diabaikan oleh para pekerja.

pula, kini namanya jadi kian panjang, Haji Muhammad Imam Karimullah Ketut Sugama Fatubal Lil Ghurabah. “Tambahan nama itu pemberian kiai.

Demi menghargai mereka, maka nama itu saya gunakan sampai sekarang,” tutur Ketut yang juga dapat sebutan kiai lantaran sering memberi khotbah di banyak tempat.

Uniknya, Ketut tak pernah minta bayaran dari kegiatannya berdakwah. Sebagai imbalan, pelukis impresionis ini hanya meminta agar yang datang di acara dakwahnya itu mendoakan almarhumah istrinya,

Dra Asih Murwati yang sempat jadi dosen di FISIP Universitas Jember.

“Saya selalu minta agar mereka membacakan Al Fatihah buat almarhumah istri saya. Itu sudah lebih dari cukup buat saya sebagai bukti cinta saya kepada istri dan ingin agar dia mendapat tempat layak di sisiNya,” kata Ketut.

Sikap yang dijalani ini pula yang membuat anak-anaknya sangat menghormati Ketut dan sekaligus jadi idola. Dan tanpa diminta dua dari ketiga anaknya serta dua cucunya mengikuti jejak Ketut sebagai pelukis. ■

5

KAMIS, 12 MEI 2011

lintas kriminal Uang Setoran Habis untuk Judi Bola WAJAH Kenny begitu datar saat menghadap bosnya. Karyawan marketing dan penagihan di PT Aspindo Jaya Sport itu dengan jujur mengaku uang yang harus disetorkan ke perusahaan, habis untuk bermain judi bola.

Kaget dengan pengakuan lajang 27 tahun itu, pihak perusahaan langsung mengantarnya ke Polsek Tandes. Usai diperiksa, Kenny pun dijebloskan ke penjara. “Dia mengakui semua perbuatannya,” tegas Kapolsek Tandes Kompol Sumani, Rabu (11/5).

Kepada Surya, Kenny mengaku menghabiskan uang perusahaan sebesar Rp 26 juta. Uang itu merupakan hasil kerjanya menagih rekanan perusahaan di Tulungagung, Kediri, Jombang, dan Nganjuk.

“Saya iseng-iseng ikut judi bola lewat internet waktu menginap di hotel. Maksudnya iseng-iseng karena saya bosan sendirian di kamar hotel,” akunya.

Awalnya, Kenny taruhan Rp 500.000. Namun, karena kalah, Kenny lantas terus bertaruh hingga mencapai Rp 26 juta. Kenny kemudian kembali ke Surabaya dengan tangan kosong.

“Saya mengaku salah. makanya saya memilih menyerahkan diri ke polisi lewat perusahaan. Kalau saya kabur, nanti urusannya malah panjang,” tandasnya. ■ k2

Lolos di Surabaya, Dibekuk di Magetan LOLOS dari kejaran polisi di Surabaya, Sudarto (24) dibekuk di rumahnya, di Desa Sidonipah, Panekan, Magetan, Rabu (11/5) dini hari. Kuli bangunan itu dilaporkan ke Polsek Jambangan oleh Bunga (bukan nama sebenarnya), seorang pembantu rumah tangga di Kebonsari.

Dengan muka lebam, remaja 17 tahun itu diantar majikannya ke Polsek Jambangan. Dia mengaku dipukuli dan dipaksa berhubungan badan oleh Sudarto di perumahan Regency 21, Sabtu (7/5) malam.

Untuk menangkap Sudarto, polisi menjebak tersangka dengan meminta korban menghubungi tersangka. Sudarto lolos dari kejaran polisi tak jauh dari Masjid Al Akbar Surabaya.

Namun, dia tak berdaya saat dikejar hingga ke Magetan.

Sudarto mengaku berkenalan dengan Bunga empat bulan lalu dan mengakui korban sebagai pacarnya. “Saya tidak memperkosa, kami sudah beberapa kali berhubungan, tapi kemarin yang terakhir itu saya memang pukul dia karena kami bertengkar,” ujar Sudarto di Mapolsek Jambangan, Rabu (11/5).

Kapolsek Jambangan AKP HT Harahap menyatakan, Sudarto ditetapkan sebagai tersangka pemerkosaan. “Korban mengaku mereka berhubungan badan dua kali dan semuanya paksaan karena korban menolak,” jelas Harahap. ■ rey

MELEPAS LELAH - Seorang polisi melepas lelah dengan memanfaatkan jasa tukang pijat usai mengamankan unjuk rasa di Gedung DPRD Kota Surabaya, Rabu (11/5). Pemijat yang mangkal di sekitar Gedung DPRD itu sering kali dimanfaatkan sejumlah warga dengan bayaran Rp 15.000 per 15 menit. surya/ahmad zaimul haq

Teman Sekolah Dijual

► Tarif Rp 300.000 Sekali Kencan SURABAYA - SURYA PRAKTIK prostitusi di kalangan pelajar kembali terkuak. Kali ini polisi mengamankan dua siswi sebuah SMA swasta di kawasan Perak dari dua kamar Hotel Bintang di Jl Mustika.

Unit Resmob mengamankan mereka dan dua lelaki pengguna jasanya. "Dua pasangan ini ada di kamar berbeda, yakni 127 dan 129," ujar Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Coki Manurung didampingi Kasat Reskrim AKBP Anom Wibowo, Rabu (11/5).

Dua remaja yang diamankan berinisial MP (16), tinggal di Jl Tidar dan PF (17), warga Jl Bangun Rejo. Mereka diketahui masih duduk di kelas XI Sos. Po-

lisi menyita dua bill kamar hotel, uang tunai Rp 600.000 dan kondom yang belum terpakai.

Melalui pemeriksaan intensif, polisi akhirnya menetapkan PF sebagai tersangka. Pasalnya, MP mengaku berada di hotel itu karena ajakan PF untuk melayani lelaki.

"Dia yang mengajak dan menawarkan korban untuk melayani lelaki kenalannya," imbuh Coki. PF mendapatkan imbalan Rp 300.000 untuk jasanya

Mandor Tergencet Ban Setinggi 1,7 Meter surya/dyan rekohadi

DIBORGOL - Kapolsek Jambangan AKP HT Harahap (kiri) bersama Sudarto yang diborgol setelah tiba di Mapolsek Jambangan dari Magetan, Rabu (11/5).

SURABAYA - SURYA Akibat terlindas ban depan kiri forklift kontainer Kalmar yang memiliki tinggi 1,7 meter, tubuh Mat Rai (44) hancur, Rabu (11/5) Jasad warga Tanah Merah, Bangkalan, Madura, ini langsung dievakuasi ke kamar mayat RSU

Dr Soetomo untuk diotopsi.

Tragedi itu terjadi di Depo Srill, Jl Kalimas Baru 1, sekitar jam 09.00 WIB. Saat itu Mat Rai yang menjabat sebagai mandor hendak mengecek kontainer di sisi utara.

“Saat itu korban tengah berja-

membawa MP ke teman langganannya.

MP sendiri mengaku, ditawari PF saat di sekolah. PF mengiming-imingi sejumlah uang untuk memenuhi permintaan lelaki itu di dalam kamar.

"Saya ditawari Rp 300.000 kalau mau. Karena saya tertarik dengan ajakan itu, saya akhirnya mengiyakan ajakan dia," aku gadis berparas manis itu kepada penyidik. PF kemudian menjemput MP di rumahnya pada 10 Mei lalu.

PF mengajak MP ke sebuah rumah makan untuk bertemu dengan dua pelanggannya.

Keempatnya lalu meluncur ke hotel. PF masuk ke kamar 127 bersama pasangannya. Sedangkan MP di kamar 129.

Kepada penyidik, PF mengaku sudah dua kali ini mengajak temannya melayani lelaki yang umurnya jauh di atasnya. Dia aksi pertamanya, PF juga meng-

lan di dekat kontainer. Dia tidak menyadari di belakangnya ada forklift yang akan mengangkat kontainer,” kata Kasubag Humas Polres Pelabuhan Tanjung Perak, AKP Lily Djafar mendampingi Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak, AKBP Jayadi di Mapolres Pelabuhan Tanjung Perak, Rabu (22/5).

Lily menjelaskan, saat itu Suparno, sopir forklift, akan mengangkat kontainer di depannya.

Forklift itu bergerak dari arah utara ke selatan dengan kecepat-

ajak teman sekolahnya.

Polisi masih mencari korban lain yang sempat dijual PF itu.

"Saya tidak pernah memaksa mereka. Saya menawari dan mereka mau. Ya sudah, saya kenalkan saja dia dengan teman saya. Saya juga ndak mengerti kenapa berakhir seperti ini," sesal PF. PF memang dibesarkan di kawasan lokalisasi Bangun Rejo.

Polisi menduga kenakalan PF ini lantaran pengaruh negatif dari kawasan prostitusi pinggiran itu. PF ditengarai mengenal lelaki hidung belang dari pergaulannya di sekitar tempat tinggalnya.

Polisi menjerat PF dengan Undang-undang RI Nomor 21 tahun 2007 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Perdagangan Orang dan Undangundang RI Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. ■ k2

an pelan.

Diduga Suparno saat itu tak bisa melihat ada orang di depannya karena pandangan yang terbatas. Warga Jl Kapasan Pedukuhan ini baru menyadari setelah melihat ceceran darah di sekitar lokasi.

"Saat itu sopir forklift melihat Mat Rai sudah di antara ban depan dan belakang," lanjut Lily.

Jenazah Mat Rai langsung dievakuasi ke kamar mayat RSU Dr Soetomo.

MEMBERI GARANSI TERTULIS z Katarak z Buta Warna z Mata Berlemak z Min / Plus

Hubungi :

z Kabur (Akibat Diabetes) z Glukoma z Silinder z Mata Berair z Dll

BUKAN JANJI

TAPI BUKTI KESEMBUHAN

Telp. 03177041075 081230725823 Jl. Kendangsari Gg Lebar No.2, Sby Jl. Ngagel Jaya Selatan No. 145, Sby Jl. Raya Pabean No. 37, Sedati - Juanda

Jadi Manajer, Gelapkan Laptop Kantor SURABAYA - SURYA Mendapat kepercayaan menjadi manajer pemasaran di CV Tunas Abadi, Jl Ngagel Jaya, sejak Januari 2011, Mochamad Ibrahim (30) malah mencurangi perusahaan itu. Warga Menur Pumpungan Gg IV ini membuat laporan pembelian fiktif.

Kelakuannya terungkap setelah perusahaan mengaudit keuangan akhir Maret lalu. Perusahaan mencurigai laporan yang dibuat Ibrahim. Dalam laporan itu, harga satu laptop sangat mahal, antara Rp 10 juta hingga Rp 15 juta.

“Ada delapan laporan pembelian fiktif yang dilaporkan atasan Ibrahim, Ari Sasono (50) warga Jl Sulfat Indah 1, Malang,” ucap Kanit Reskrim Polsek Gubeng AKP Winarno, Rabu (11/5).

Berdasar laporan itulah anggota Satreskrim Polsek Gubeng mendatangi rumah Ibrahim, Senin (9/5) malam. Selain mengamankan pelaku, polisi mengamankan tiga laptop yang belum terjual.

"Akibat perbuatan Ibrahim ini kerugian yang dialami CV Tunas Abadi ternyata mencapai Rp 47,2 juta," lanjut Winarno.

Ibrahim mengakui, laptop hasil penggelapan itu dijual kembali pada seorang rekannya di Rungkut. Hasilnya penjualan itu ia gunakan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. “Gaji saya pas-pasan. Padahal, saya selalu keluar kota untuk memasarkan laptop,” aku lulusan Tarbiyah tahun 2003 ini.

Kapolsek Gubeng Kompol I Gusti Agung DA mengatakan, Ibrahim dijerat pasal tentang penggelapan dan penipuan. Akibat perbuatannya, Kata Agung, Ibrahim diancam hukuman lima tahun penjara. ■ k4

Di kamar mayat RSU Dr Soettomo, istri Mat Rai, Tiani, menangis sejadi-jadinya. Ibu empat anak ini menangis sambil berguling-guling usai melihat tubuh bagian bawah suaminya yang hancur.

Menurut AKP Lily, polisi masih memeriksa sopir dan seorang karyawan PT Samudra Raya Indo Lanes, Rony Gunarko, warga Jl Muntai. “Kami belum menemukan unsur kesengajaan dalam peristiwa ini,” lanjut Lily. ■ k4

3 Malang Raya

KAMIS, 12 MEI 2011

kisruh lahan baon senggreng

0857 909 53743 PAK RENDRA, tolong benahi kmbali jalan 2 di wil. Kab. Malang yg mayoritas sdh rusak berat dan membahayakn pemakai jalan.

03417361476 BOS PENI, kota Malang jadi kota RUWET N SEMRAWUT jg sebagai kota Banjir di waktu hujan 085649864069 HATI-HATI PENIPUAN berkedok fogging dimintai sejumlah uang. Buat warga Malang jangan sampai tertipu.

087759707060 OMBUDSMAN tolong semua jembtn timbang dibubarkn krn muatan lbh bs lwt,penuh dgn suap sogok berdalih peraturan sgt merugikan sopir.

085815523388 JEMBATAN TIMBANG adalah bukti KKN di era reformasi yg berkedok peraturan”basi”,muatan over trs jln asal ks suap,mhn ditutup secptnya Bes! 085815523388 DISHUB DAN KEPOLISIAN MALANG RAYA, lampu lalu lintas di seluruh perempatan dan pertigaan yg g fungsi tlg d benahi. Krna itu sangat mengganggu seluruh pengguna jaln. Lalu lintas jadi awut2an. Sblum jatuh korban, tlg sgra d ambil tindakan.

085755624462 UNTUK TEMAN MAHASISWA, juga calon intelektual dan pemimpin.sebaiknja konsentrasi belajar tidak usah ikut demo jg demokrasi kebablasan trim.s 081233330861

surya/nedi putra aw

jadul - Berbagai aksesori bernuansa zaman dulu (jadul), yang diperkenalkan panitia Festival Tempo Doeloe (FTD) Malang Kembali ke VI di Inggil Museum Resto, Rabu (11/5).

Optimistis FTD Diserbu 2 Juta Pengunjung klojen - Panitia Festival Tempo Doeloe (FTD) Malang Kembali ke-VI optimistis dapat menarik kunjungan sekitar 500.000 orang per hari atau dua juta pengunjung selama empat hari penyelenggaraan. Ini berdasarkan penyelenggaraan kegiatan serupa tahun sebelumnya yang mencapai 350.000 kunjungan per harinya.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Pemkot Malang, Ida Ayu Wahyuni mengatakan, pagelaran FTD mulai tanggal 19 Mei hingga 22 Mei 2011 dengan 500 stand akan mengangkat nilai luhur budaya leluhur.

Hal ini dimaksudkan memberi pembelajaran pada generasi muda akan kebudayaan leluhur tempoe doeloe.

“Seperti sajian berbagai masakan tradisional dan selamatan tulak balak yang kami yakin sudah jarang dikenal generasi muda, bisa dinikmati dalam FTD nanti,” kata Ida Ayu, Rabu ( 11/5).

Di samping itu, ungkap Ida, dalam FTD dengan tema Discovering Heritage itu, juga akan ditampilkan pentas teatrikal

dan drama tentang budaya kota Malang tempo doeloe.

Ketua Panitia FTD Malang Kembali VI, Dwi Cahyo mengatakan, pihaknya mencoba untuk membawa masyarakat kota Malang lebih paham soal budaya leluhur. Dengan demikian, FTD Malang Kembali tidak sekedar perayaan pasar malam dan nostalgia.

Retribusi Parkir Bocor Banyaknya jumlah pengunjung FTD Malang Kembali tahun 2010 lalu ternyata tidak diimbangi dengan pendapatan retribusi parkir. Dari rata-rata kunjungan 350.000 orang perhari, ternyata laporan pendapatan dari retribusi parkir tidak sampai Rp 10 juta. ”Coba dibayangkan, wajar tidak pendapatan parkir hanya sebesar itu dari pengunjung yang mencapai 350 ribu per harinya,” kata Sutiaji, anggota Fraksi PKB DPRD Kota Malang, Rabu (11/5).

Untuk tahun ini, pihaknya meminta agar pengelolaan parkir dilaksanakan secara transparan. n aru

Andrianto : Kades Bohong !

►Tolak Gelapkan Dana Kemitraan

kepanjen - SURYA Sidang pertama kasus penggelapan uang kemitraan lahan Baon Senggreng berlangsung menarik, Rabu (11/5). Kepala Desa Senggreng, Mudjito Mulyadi yang dipanggil sebagai saksi I, semula datang terlambat.

Tetapi belakangan diketahui diamdiam dia mengikuti persidangan.

Setelah minggu lalu secara resmi ditahan oleh Kejaksaan Negeri Kepanjen, akhirnya, Rabu (11/5), Pengadilan Negeri Kepanjen melaksanakan sidang pertama terhadap Andrianto, Ketua Panitia Kemitraan Lahan Baon yang menjadi sengketa di Desa Senggreng, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang.

Sidang yang dipimpin Majelis Hakim Bambang Sasmito, SH, MH dan Guharso SH, MH mengagendakan pembacaan nota dakwaan dari JPU dan penyampaian keterangan tiga orang saksi, yaitu Kepala Desa Senggreng, Sekretaris Desa Senggreng, dan Kepala Urusan (Kaur) Umum sekaligus Sekretaris Panitia Kemitraan pengelolaan lahan Baon Desa Senggreng.

Sidang yang dimulai pukul 11.00 WIB diawali dengan pembacaan nota dakwaan oleh Jaksa Penuntut Umum, Novan Bernard, SH. JPU yang menuntut terdakwa dengan dakwaan primer Pasal 374 tentang penggelapan karena pekerjaan, subsider 378 tentang penipuan, karena Andrianto diduga telah melakukan penggelapan uang hasil kemitraan lahan Baon Rp 7,85 juta.

ketat - Andrianto (45) Ketua Panitia Kemitraan tanah Baon Desa Senggreng, Kabupaten Malang dalam pengawalan ketat polisi saat dibawa masuk ruang persidangan PN Kepanjen.

Sidang tersebut dijaga ketat polisi karena ratusan warga menghadiri persidangan tersebut. surya/hayu yudha prabowo

Selanjutnya sidang memanggil saksi pertama yaitu Kepala Desa Senggreng, Mudjito Mulyadi. Karena yang bersangkutan tidak ada, Novan Bernard SH. memanggil saksi kedua yaitu Sekretaris Desa Senggreng, Yuliana Badariani.

Dalam keterangannya, Yuliana menyatakan bahwa terdakwa Andrianto sejak tahun 2003 hingga 2010 bertindak sebagai ketua panitia kemitraan penyewaan lahan Baon Senggreng milik TNI AU kepada warga. Pada tahun 2008, ia menyerahkan 25 persen uang hasil kemitraan yang menjadi hak desa, namun ditolak Mudjito karena dalam penyerahannya tidak dilengkapi Laporan Pertanggungjawaban. Selanjutnya Andrianto menitipkan

uang tersebut kepada Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Senggreng. Padahal, seharusnya uang itu diberikan melalui Bendahara Desa.

Yuliana juga menyebut bahwa 70 hektare lahan yang dimitrakan seharusnya menjadi hak warga prasejahtera. Namun, Andrianto maupun Mudjito juga mengelola satu hektare dari lahan tersebut.

Mudjito di Bangku Depan Pada saat Yuliana masih dimintai keterangannya, sekitar pukul 11.30 WIB, Mudjito diamdiam memasuki ruang sidang.

Padahal, dalam aturan persidangan tersebut, sebagai saksi, Mudjito tidak diperkenankan mendengarkan keterangan saksi lain. Ia turut mendengarkan sak-

si ketiga, Kaur Umum sekaligus Sekretaris Panitia Kemitraan, Didik, Majelis hakim, penasihat hukum Andrianto dan JPU pun sepertinya tidak menyadari kehadiran Mudjito di ruang sidang.

Seusai Didik memberi kesaksian, Majelis Hakim kemudian memanggil kembali Mudjito.

Begitu namanya disebut, Mudjito langsung berdiri. Baik Majelis Hakim maupun Pengacara terdakwa terheran-heran.

Dalam kesaksiannya, Mudjito mengatakan, dirinya menolak uang hasil kemitraan dari Andrianto karena dia keberatan dengan dualisme jabatan yang dipegang Andrianto, yaitu sebagai ketua panitia kemitraan dan anggota BPD. Selain itu dia juga mengatakan bahwa panitia kemitraan telah dibubarkan oleh-

nya sejak 22 Desember 2007.

Pembubaran itu dilatarbelakangi karena menurutnya seluruh lahan yang disengketakan tersebut adalah sepenuhnya milik desa.

Mudjito juga mengatakan, selama dirinya menjabat kepala desa, uang hasil kemitraan yang menjadi hak desa tidak pernah disetor oleh panitia kemitraan kepada pemerintah desa.

Menjelang akhir sidang, Andrianto membantah keterangan Mudjito. Menurutnya, status tanah yang dimitrakan bukanlah milik desa sepenuhnya dan dia membantah dirinya menggelapkan uang hasil kemitraan.

“Keluarga saya tidak mendapat jatah dari lahan itu, jadi pak Kades bohong!” katanya. n st17

Dukung Andrianto, Warga Ikuti Persidangan Selama persidangan, Andrianto mendapat dukungan dari banyak warga Desa Senggreng. Sebanyak 150 warga desa yang datang dengan menggunakan dua buah truk tersebut tidak diperbolehkan semuanya untuk memasuki ruang sidang, sehingga mereka pun mengikuti jalannya persidangan dari halaman luar PN Kepanjen melalui pengeras suara yang dipasang petugas PN.

Salah seorang perwakilan warga, Edi Sunardi, yang ditemui sebelum sidang berlangsung, meminta kepada Kejaksaan untuk membebaskan Andrianto karena menurut mereka Andrianto tidak bersalah.

Mereka juga menuntut agar pengadilan bisa berjalan adil tanpa rekayasa.

“Melalui pengacara, kami akan minta agar Kejaksaan Negeri Kepanjen mengalihkan status tahanan Andrianto hari

ini,” katanya.

Begitu sidang berakhir, Andrianto pun segera dibawa kembali ke mobil tahanan dengan diikuti beberapa warga pendukungnya. Kekhawatiran aparat keamanan akan adanya kericuhan selama persidangan itu pun tidak terjadi. Sebab, para warga lalu segera meninggalkan PN Kepanjen, dan kembali ke desanya dengan tertib. n st17

Kritik Dana Alun-alun, MCW Desak DPRD Bentuk Tim Audit batu - Surya Pembangunan Alun-alun Pemkot Batu yang menelan anggaran APBD sebesar Rp 12,5 miliar disinyalir diselewengkan. Untuk itu, Malang Corruption Watch (MCW) meminta DPRD Kota Batu membentuk tim audit independen untuk mengaudit besaran biaya pembangunan alun-alun tersebut.

Dijelaskan Dewan Ahli MCW, Zia Ulhaq, pihaknya menerima laporan dari warga Batu bahwa,

dana sebesar Rp 12,5 miliar yang digunakan untuk pembangunan alun-alun itu, tidak sesuai dengan hasil yang diharapkan. Laporan itu menyangsikan, bahwa alun-alun yang kini memiliki fasilitas bermain itu dibangun dengan anggaran sebesar itu.

“Ada atau tidak ada penyalahgunaan dana itu, dewan tetap harus mengundang tim audit dari lembaga sosial atau akademisi kampus,” kata Zia, Rabu (11/5).

Zia Berharap, anggota dewan

mendapat informasi yang transparan dan terbuka terkait pembangunan Alun-alun Kota Batu itu. “Agar masyarakat tidak penasaran dan menduga-duga, sebaiknya dewan segera mengundang tim audit independen, salah satu tujuannya adalah agar mendapat data yang akurat dan dewan mendapat informasi transparansi pengunaan anggaran,” tuturnya.

Zia menyebut, dewan, ujarnya, sudah semestinya tidak mudah

percaya dengan kerja eksekutif, terutama tentang besaran anggaran pembangunan. “Karena ada beberapa kasus hingga kini belum beres, seperti soal pembangunan block office,” ujarnya.

Zia juga mengkritik fungsi dewan yang lemah dalam pengawasan kinerja eksekutif. Menurutnya, seharusnya dewan menunjukkan peran pengawasan terhadap penggunaan APBD. “Anggaran terlalu besar, tetapi tampilannya kok seperti itu, jelas

ada sesuatu yang tidak beres,” tekannya.

Ketua DPRD Kota Batu, Suliadi belum memberi jawaban atas usulan MCW tersebut. Menurutnya, pihaknya harus melihat kebenaran tentang hal tersebut dengan kross cek di lapangan.

Lagipula, tambahnya, mendatangkan tim audit bukan perkara mudah. “Harus membentuk tim panitia khusus (pansus) dan dirapatkan paripurna terlebih dahulu,” katanya. n k5

Malang

KAMIS, 12 MEI 2011

Warga Keluhkan Limbah PG Kebon Agung

lintas malang Menikah Lagi, Warga Ber-KTP Dobel BATU - Kota Batu menyusul Kota dan Kabupaten Malang untuk pemberlakuan KTP Elektronik (E-KTP). Kepala Dinas Kependudukan dan catatan Sipil (Dispendukcapil), Syamsul Huda, menjelaskan, E-KTP ini akan berlaku mulai tahun depan.

Berlakunya E-KTP ini diikuti dengan penambahan perangkat server di Dispendukcapil dan komputer online di masing-masing kecamatan. “Kalau tahun ini, kami masih belum siap dengan piranti pendukungnya. Semua masih dalam persiapan,” terang Syamsul.

Server tersebut terhubung langsung dengan Kementerian Dalam Negeri. “Saat piranti sudah terpasang, warga langsung bisa mengurus E-KTP,” katanya.

E-KTP adalah wujud Single Identity (Identitas tunggal) bagi penduduk, sehingga tidak memungkinkan lagi ada KTP ganda.

Di Kota Batu, kata Syamsul, ditengarai ada sejumlah warga yang ber-KTP ganda. Menurut ketua KPU Kota Batu, Bagyo Prasasti, lantaran warga menikah lebih dari satu kali. ■ k5 surya/sylvianita W

DUDUK DI BAWAH - Para pejabat Pemkab Malang menunggu di depan ruang sidang paripurna DPRD Kabupaten Malang karena sidang internal anggota dewan terkait perubahan pada alat kelengkapan dewan tak kunjung usai, Rabu (11/5).

surya/istimewa

PRESTASI - PT Eka Sari Lorena ‘ESL Express’ mendapat pengakuan Top Quality Customer Satisfaction untuk kualitas tinggi dan kepuasan pelanggan terbaik. Pengakuan ini diberikan dalam bentuk penghargaan The Golden Award for Quality and Business Prestige dari Otherways International Research and Consultants (OTHERWAYS), Prancis ini diserahkan oleh Charbel S Tebet, Presiden-CEO OTHERWAYS kepada Johannes MH Silalahi MBA, Managing Director, PT Eka Sari Lorena “ESL Express” di Hotel Intercontinental Berlin, Jerman, April lalu.

Pejabat Pemkab 'Dikerjai' Dewan

► 4 Jam Menunggu, Interpelasi Batal

Soal Mudah, ABK Lancar Unas

KEPANJEN - SURYA INTERPELASI yang mengundang Bupati Malang Rendra Kresna dan wakilnya, Ahmad Subhan, para pejabat Pemkab Malang serta Forum Koordinasi Muspida Kabupaten Malang oleh DPRD Kabupaten Malang berantakan, Rabu (11/6).

MALANG - Sama halnya dengan murid-murid SD umum, para siswa SD inklusi mengerjakan ujian nasional (Unas) dengan bersemangat.

“Kok soalnya beda sama yang lain? Aku gak mau beda soalnya, bu,” kata Idayu Astuti, guru dan pengawas Unas SD Inklusi Sumbersari I, menirukan anak ABK yang mengeluh tentang soal Unas yang berbeda dengan anak yang lain.

“Ada 23 siswa yang mengikuti ujian. Mereka juga tidak mau dibedakan dengan anak-anak lain, tapi mereka tahu dan sadar bahwa ada yang berbeda dari mereka,” lanjutnya.

Soal ujian bagi anak ABK ini dibuat secara khusus oleh dinas pendidikan pusat. Susunan kalimatnya pendek-pendek, dengan pilihan kata yang mudah dicerna. Sekolah SLB-B Yayasan Pendidikan Tunas Bangsa (YPTB) yang merupakan sekolah dasar bagi anak tuna rungu juga mengatakan hal serupa.

“Dari 8 siswa didik kami, mereka mengatakan soal ujiannya mudah. Ini mungkin karena try out yang kami lakukan sebelum Unas, dan juga kisi-kisi panduan soal Unas yang diberikan diknas pusat,” kata Pudjiati Harjanto, kepala sekolah SLB-B YPTB. ■ st16

Sidang direncanakan dimulai pukul 13.00 WIB. Tapi, ternyata saat itu anggota dewan belum rampung menggelar rapat internal membahas perubahan alat kelengkapan dewan. Rapat internal ini baru usai pukul 16.00 WIB, sehingga Ketua DPRD Kabupaten Malang, Hari Sasongko memutuskan menunda jadwal interpelasi. Padahal, mereka telah menunggu hampir empat jam sejak pukul 12.00 WIB. Kajari Kepanjen, Adi Sutanto, yang turut diundang dalam sidang interpelasi kemarin, tampak resah. Setelah tahu jadwal molor, sekitar pukul 14.30 WIB, ia keluar dari gedung dewan, di-

ikuti pejabat dari Polres Malang, dan PN Kepanjen.

Para pejabat Pemkab Malang yang menunggu juga terlihat duduk sembarangan di luar ruang rapat paripurna lantai II. “Ini jadi nggak ya? Sudah lama menunggu,” keluh sejumlah pejabat Pemkab Malang. Semua berusaha mencari tahu mengapa jadwal interpelasi jadi molor begitu lama.

“Kami minta maaf pada eksekutif dan para undangan dari Forum Koordinasi Muspida karena molornya rapat internal ini, sehingga jadwal interpelasi kami tunda. Jadwal berikutnya akan kami rapatkan lagi dalam badan musyawarah,” jelas Hari Sasong-

ko di ruang kerjanya, kemarin.

Hari menyebut salah satu penyumbang molornya rapat adalah alotnya rapat perubahan di Komisi A. Kecewa Meski ikut menunggu lama, Bupati Malang, Rendra Kresna, tidak mempermasalahkan soal pembatalan jadwal interpelasi itu.

“Saya kan hanya diundang dewan, saya datang bersama wakil saya, Pak Subhan. Harusnya jika kondisinya seperti itu, mengapa harus memaksa menjadwalkan interpelasi,” cetusnya.

Tujuan interpelasi itu adalah meminta keterangan kepada Bupati Malang terkait terjadinya kekosongan kepemimpinan di Kabupaten Malang, pada akhir Maret lalu.

Saat itu, Bupati Malang mengikuti kegiatan orientasi kepala daerah di Jakarta, sementara Wakil Bupati Malang justru menunaikan ibadah umrah. Alhasil saat itu terjadi kekosongan kepemimpinan. Kondisi ini, dinilai menyalahi undang-undang.

Interpelasi diusung Fraksi PKB, PDIP, dan Fraksi Partai Hanura Gerakan Nasional. ■ vie

PAKISAJI - SURYA Warga Dusun Sonosari, Desa Kebon Agung, Kecamatan Pakisaji, terutama yang memanfaatkan air kali Metro mengeluhkan limbah dari Pabrik Gula (PG) Kebon Agung yang dibuang ke sungai.

Selain membuat air sungai menjadi hitam pekat, limbah cair juga memunculkan bau menyengat.

Poniran, salah satu warga yang memanfaatkan kali Metro mengatakan, limbah cari yang dibuang ke sungai membuat warga resah, karena warga dusun banyak yang memanfaatkan untuk mencuci baju dan mandi, serta mencari pasir seperti dirinya. Dan menurutnya, volume limbah dari PG Kebon Agung semakin besar saat musik giling tebu seperti saat ini.

“Kami harap limbah tidak dibuang ke sungai,” ucapnya.

Pihak PG Kebon Agung belum

bisa dimintai keterangan terkait hal ini. Saat Surya meminta bertemu dengan pimpinan PG Kebon Agung, satpam di depan pabrik mengatakan, pimpinan tidak bisa ditemui karena sedang istirahat.

Achmad Andi, Wakil Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Malang meminta pihak PG Kebon Agung meninjau kembali proses pembuangan limbahnya agar tidak mencemari sungai yang dimanfaatkan masyarakat sekitar.

“Saya menduga, mungkin pengelolaan limbahnya yang tidak berfungsi, sehingga ketika dibuang ke sungai, warnanya masih kotor,” jelas Andi.

Untuk itu, Komisi D dan Badan Lingkungan Hidup (BLH) berencana melakukan pemeriksaan ke PG Kebon Agung untuk mengecek pengelolaan limbah. ■ vie

Kirim Pengamen untuk Festival Musik Jalanan SINGOSARI - SURYA Rabu (11/5) siang kemarin, Mapolsek Singosari tampak hiruk pikuk dengan lantunan lagu-lagu dangdut berirama koplo. Lantunan lagu itu dibawakan oleh lima orang pengamen jalanan. Mereka adalah Hekso, Sugeng, Yuda, Suwito, dan Mart Matius.

Layaknya musisi profesional, mereka pun sigap melayani setiap permintaan lagu Kehadiran mereka di Polsek Singosari bukan karena tanggapan dari salah seorang polisi.

Namun, mereka sengaja latihan ngamen di hadapan bapak-bapak polisi.

“Kami sengaja mengundang mereka ke sini untuk latihan.

Mereka akan ikut lomba di Pol-

da Jatim,” kata Kompol Hariyono, Kapolsek Singosari.

Kelima musisi jalanan yang membekali dirinya dengan gendang, gitar, ukulele, dan ecek-ecek ini dipersiapkan untuk mewakili Polsek Singosari mengikuti lomba di Polda Jatim.

Lomba pengamen jalanan ini merupakan rangkaian dalam perayaan peringatan HUT Bhayangkara ke-65 yang puncaknya akan digelar di Mapolda Jatim, Surabaya.

Selain Polsek Singosari, Polres Malang juga mengirimkan tim pengamen jalanan yang diwakili beberapa grup yang tergabung dalam Gannjal Community untuk lomba ini. ■ k1

surya/nedi putra aw

SENIMAN JALANAN - Mart Matius (paling kanan), bersama rekanrekannya ditanggap ngamen di Mapolsek Singosari, Rabu (11/5).

6 Hasil Pertanian Terancam Produk Impor LOWOKWARU - SURYA Sebanyak enam komoditi hasil pertanian nasional, terancam dengan banyaknya produk impor sejenis yang masuk ke pasar nasional. Keenam produk pertanian itu adalah durian, pisang, jeruk, apel, semangka, dan cabai.

Komite Pengamanan Perdagangan Indonesia (KPPI) mencatat ada enam komoditi hasil pertanian nasional yang terancam produk impor yang kini membanjiri pasar nasional. Keenam produk pertanian itu adalah durian, pisang, jeruk, semangka, apel, dan cabai.

Djoko Mulyono, Sekretaris Eksekutif KPPI saat sosialisasi tindakan pengamanan terhadap produksi dalam negeri di Hotel Santika, Rabu (11/5) mengatakan, saat ini pihaknya melakukan pendataan terkait kerugian yang didapat petani nasional dengan maraknya buah impor yang masuk membanjiri pasar nasional.

Selanjutnya, data tersebut akan di-

sampaikan ke dinas terkait, seperti Kementerian Perdagangan dan Perindustrian dan Menteri Keuangan untuk diatur ulang besaran pajak masuk untuk produk yang dianggap sudah mengancam produsen nasional.

Untuk Jatim, khususnya Malang, KPPI mencatat terdapat beberapa barang yang angka impornya melonjak di Jatim seperti kaca, susu bubuk dan pupuk kimia. "Dan untuk sektor pertanian tercatat impor tinggi untuk komoditas apel dan kentang," ucapnya.

Khusus untuk apel, petani apel di Kecamatan Batu juga mengeluhkan banyaknya apel impor yang membanjiri pasar. Sugiman, ketua kelompok tani Makmur Abadi, Desa Tulungrejo, Batu, mengatakan, apel batu semakin tersisih karena kerap kali harga apel impor lebih murah daripada apel Batu. "Kami tidak bisa menjual apel dengan harga lebih murah, karena biaya produksi sudah tinggi," ucapnya. ■ ekn

5

KAMIS, 12 MEI 2011

lintas kriminal Tebu 260 Ton Antar Khamid ke Bui SINGOSARI - Gara-gara ingkar janji, Abdul Khamid (70), warga Tirtomoyo, Kecamatan Pakis, harus meringkuk di dalam jeruji besi dalam kasus dugaan penipuan. kisah yang membawa Khamid menghuni sel tahanan polisi bermula dari perjanjian yang ia lakukan dengan Paeran Haryanto (63), warga Dusun Kebon Agung, Desa Taman Harjo, Kecamatan Singosari Desember 2009 lalu.

Khamid ketika itu membuat perjanjian tidak tertulis dengan Paeran, jika lahan tebu seluas 10 hektare miliknya di Desa Banjarum, Singosari bisa ditebas oleh Paeran asal ia mendapat uang Rp 85 juta. Paeran pun sepakat, dan melunasi uang Rp 85 juta itu pada Maret 2010 lalu.

Singkat cerita, Juli 2010 kebun tebu milik Khamid panen.

Namun, Khamid tak kunjung memberikan tebu seberat 260 ton tersebut kepada Paeran. Setiap kali ditagih, Khamid selalu berkelit dengan berbagai alasan, Karena merasa dipermainkan oleh Khamid, Paeran melaporkan kasus ini ke Polsek Singosari. Selanjutnya polisi pun menangkap Khamid atas dugaan penipuan. ■ k1

surya/siti yuliana

RUSAK - Mobil Dinas jenis Toyota Kijang N 368 KP yang bagian depannya rusak, setelah meluncur sendiri sebelum berhenti karena menabrak tiang di Wisma Nala, Jl Patimura, Batu, Rabu (11/5).

Aneh, Mobdin Bisa Gerak Sendiri BATU - Ajaib, mobil dinas (mobdin) yang dikendarai Kartono, Sekretaris Inspektorat Kota Batu tiba-tiba jalan sendiri dan menubruk tiang listrik, Rabu (11/5). Padahal, saat itu, mobil dalam keadaan direm tangan.

Beruntung mobdin N 368 KP itu tidak berpenumpang.

Bahkan andai tidak tertahan tiang listrik, mobil itu dipastikan masuk sungai di jalan Pattimura Kelurahan Temas.

Dari keterangan Kartono, mobil itu diparkir stafnya, Andik di depan kantor. Posisi parkir menghadap kantor dan dalam posisi di hand rem. Sesaat kemudian, mobil mundur dan berbelok ke arah sungai. Mobil kemudian maju dan menabrak tiang listrik. Namun, sejumlah staf di Inspektorat berpendapat lain. Saat kejadian, ada yang melihat seseorang di dalam mobil itu. Tetapi, anehnya, kondisi mesin mati.

Masalah ini langsung dilaporkan oleh Inspektor Kota Batu, Choirul Syarief Tartilla kepada Wali Kota Batu Eddy Rumpoko. Kabag Perlengkapan Ahmad Suparto, mengatakan kerusakan mobdin menjadi tanggung jawab pemakai.

Parto sangsi mobdin tersebut mundur sendiri. Kalau pun mundur, tidak mungkin mobil bisa berbelok saat dikunci dalam posisi mesin tidak menyala. “Mobil itu keluaran tahun 2002, sampai sekarang kalau kunci off atau mesin mati tidak mungkin setirnya bisa belok sendiri,” tegasnya. ■ k5

Istri Polisi Dibacok Jambret

►Pelaku Ditangkap dan Ditembak

DIDOR Tersangka jambret Fajar Usman (tengah) yang dihadiahi polisi timah panas di kakinya, dikeler petugas Sat Reskrim Polresta Malang bersama dua rekannya, Wendra Sulfa Dwi dan Bagus Suhartono, Rabu (11/5).

LOWOKWARU - SURYA FAJAR Usman (27), warga Jl Sumpil Kecamatan Blimbing, Kota Malang terancam cacat seumur hidup lantaran betis kanannya berlubang oleh peluru panas polisi. Fajar merasakan sakitnya betis tertembus peluru dari pistol polisi, karena nekat membacok istri seorang polisi, demi sebuah ponsel blackberry.

Perampasan sadis ini dilakukan Fajar, 3 Mei lalu, kepada Windhy Setya Ratna (47), warga Perum Griya Shanta, Kecamatan Lowokwaru. Saat melakukan perampasan ini, Fajar dibantu dua kawannya; Wendra Sulfa Dwi (20), warga Jl LA Sucipto, Blimbing, dan Bagus Suhartono (19), warga Jl Sumpil.

Saat itu, sekitar pukul tujuh malam Windhy yang merupakan istri seorang anggota polisi yang bertugas di Lumajang sedang berada di teras rumahnya sambil bercakap melalui ponsel Blackberry-nya.

Tanpa diduga Windhy, tibatiba datang tiga pria yang mengendari satu sepeda motor. Semula Windhy mengira ketiga pria tersebut adalah kawan anaknya,

dan menyapa ramah tiga orang tersebut.

Namun perlakuan sopan itu malah dibalas dengan perlakuan kasar. Fajar yang menjadi otak kelompok malah meminta paksa blackberry yang berada digenggaman Windhy. Karena tak segera mendapatkan ponsel yang diinginkannya, Fajar akhirnya mengeluarkan sebuah parang sepanjang 70 cm dari balik jaketnya.

Tanpa keraguan sedikitpun, Fajar mengayunkan parang itu ke arah Windhy. Sedangkan Wendra yang ikut masuk ke teras mengeluarkan pisau belati, sedangkan Bagus stanby di atas motor.

Refleks, Windhy menangkis parang yang mengarah ke wajahnya dengan telapak tangannya

surya/nedi putra aw

sebelah kiri. Seketika itu, darah segar mengucur dari telapak Windhy, sedangkan Fajar dengan sigap merampas blackberry milik Windhy untuk kemudian kabur dengan dua kawannya.

Polsek Lowokwaru bersama dengan petugas Polresta Malang langsung mengelar operasi perburuan tiga bandit sadis ini.

“Dan akhirnya, Selasa (10/5), kami berhasil menangkap ketiga tersangka di daerah Banjar Arum, Kecamatan Singosari,”

SMKN 2 Malang Dilaporkan ke Kejari LOWOKWARU - SURYA Koordinator Daerah Jatim III Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) Wilayah Malang Raya, Rabu (11/5) kemarin, melaporkan dugaan korupsi yang terjadi SMKN 2 Kota Malang ke Kejari Kota Malang.

Berdasarkan temuan LIRA, terdapat beberapa kejanggalan dalam pengelolaan administrasi sekolah. Di antaranya adalah pihak sekolah tidak pernah mengadakan musyawarah untuk menentukan besarnya biaya pendaftaran siswa baru. Serta, pihak sekolah tidak pernah membuat laporan tertulis mengenai pemasukan dan pengeluaran dana yang diperoleh dari penerimaan siswa baru pada tahun pelajaran 2010/2011.

“Juga penyusunan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Sekolah (RAPBS) tidak pernah melibatkan Dewan Guru dan Komite Sekolah,” ungkap M Zuhdy Achmadi, Ketua Koordi-

Kok aneh?

Kami tidak menerima dana BOS. Tapi saya tidak mau ambil pusing.

nator LIRA Malang Raya.

Temuan LIRA yang lain adalah, setiap penarikan uang sekolah, SMKN 2 Kota Malang tidak pernah menggunakan kuitansi resmi. Begitu juga dengan pembangunan Edotel yang dikelola oleh SMKN 2 Kota Malang yang dananya diperoleh dari Pemerintah Pusat dan Pemkot Malang, ditemukan banyak kejanggalan. Di antaranya adalah, bahwa dalam penawaran awal anggaran yang disetujui untuk pembangunan adalah Rp 1,85 juta per meter persegi. Namun, dalam realisasinya hanya dicairkan senilai Rp

1,55 juta per meter persegi.

Terkait laporan LIRA, Andi Faisal, Kasi Pidsus Kejari Kota Malang mengatakan sudah memeriksa sebanyak 6 orang saksi dari kalangan pengurus sekolah, guru, dan pelaksana pembangunan. "Yang jelas, terkait kasus ini, saat ini kami sedang melakukan penyelidikan," kata Andi.

Selain laporan dugaan korupsi, SMKN 2 Kota Malang juga dikabarkan melakukan penyelewengan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS). Kabar ini beredar dari sebuah pesan singkat sms yang beredar di kalangan wartawan.

“Kok aneh? Kami tidak menerima dana BOS. Tapi saya tidak mau ambil pusing,” jawan Juwoto, kepala sekolah SMKN 2 Kota Malang.

Ketika ditanya apakah sms tersebut adalah upaya untuk menjatuhkan nama baik dirinya dan sekolahnya, Juwito mengatakan hal itu mungkin saja. ■ k1/st16

tandas AKP Anton Prasetyo, Kasat Reskrim Polresta Malang.

Penangkapan ini pun terbilang rumit. Pasalnya, untuk melacak keberadaan ketiga tersangka, pihak kepolisian hanya bermodalkan pancaran sinyal dari blackberry milik Windhy yang dikuasai ketiga tersangka.

Dari pantauan terakhir, sinyal blackberry tersebut mati di sekitaran Pasar Blimbing. Dari informasi inilah, polisi langsung menyisir Pasar Blimbing.

Nenek 80 Tahun Jadi Korban Jambret BATU - SURYA Sungguh malang nasib Tasmi’ah, warga Dusun Jeding RT 4 RW 5, Desa Junrejo. Kota Batu.

Nenek berusia 80 tahun ini menjadi korban keganasan jambret dan membuatnya kehilangan kalung emas miliknya. Peristiwa terjadi Rabu (11/5) sekitar pukul satu siang kemarin. Saat peristiwa ini terjadi, Tasmi`ah sedang menjaga kios rokok milik keponakannya bernama I’ik Sriyanti.

Saat itu, ada dua pria berbaju merah berhenti tepat di depan kios I’ik. Salah satu pria itu duduk tepat di samping Tasmi’ah dan pura-pura menghitung uang. Sementara pria satunya masih di atas motor yang mesinya masih hidup.

Tasmi’ah pun tidak curiga sama sekali. Ia mengira pria itu hendak membeli rokok karena menghitung uang ribuan yang

MEMBERI GARANSI TERTULIS z Katarak z Buta Warna z Mata Berlemak z Min / Plus

Hubungi :

Penyisiran ini pun melebar hingga ke arah Singosari. Hingga akhirnya sampai di Banjar Arum, mereka berhasil dibekuk, dengan Fajar mendapatkan `hadiah` peluru karena mencoba melawan petugas saat ditangkap.

Selain membekuk ketiganya, polisi juga menyita sejumlah barang bukti, seperti parang yang digunakan membacok korban, blackberry Gemini, dan motor China nopol N 3885 AW yang digunakan pelaku. ■ k1

z Kabur (Akibat Diabetes) z Glukoma z Silinder z Mata Berair z Dll

BUKAN JANJI

TAPI BUKTI KESEMBUHAN

Telp. 03177041075 081230725823 Jl. Kendangsari Gg Lebar No.2, Sby Jl. Ngagel Jaya Selatan No. 145, Sby Jl. Raya Pabean No. 37, Sedati - Juanda

ada di tangannya.

Namun, praduga baik Tasmi`ah salah. Tanpa sempat bereaksi atau melakukan perlawanan, pria yang menghitung uang tiba-tiba saja membetot kalung emas yang ada di lehernya dan kabur.

Usai menjadi korban kawanan jambret, Tasmi’ah tidak lantas berteriak minta tolong. Nenek malang ini terlihat shock dan hanya diam, hingga akhirnya, I’Ik keponakannya datang. Tas’miah kemudian bercerita awal mulanya kalungnya dijambret. “Mbah cerita ke saya, kalau ada pria berbaju merah yang menarik kalungnya. Kalung emas itu beratnya sekitar 17 gram,” kata I’ik.

Tasmi`ah maupun I’ik tidak berniat melaporkan kasus ini ke pihak berwajib. “Namanya juga sudah hilang, tidak akan bisa balik lagi. Sudah musibah, diterima saja,” pasrah I’ik. ■ k5

6 Sidoarjo-Gresik

KAMIS, 12 MEI 2011

Saksi Sebut Keterlibatan Saiful Illah

lintas kota Curi Uang Sekolah Dihajar Massa GRESIK - Ketahuan menggasak uang milik SMPN 1 Bungah, Deny Handoyo (27), warga Jl Prada Kali Kendal 2/27, Surabaya, dihajar warga hingga babak belur.

Tersangka datang ke SMPN 1 Bungah menggunakan Daihatsu Luxio warna silver nopol L 1935 HC. Kepada satpam sekolah, Deny yang berpura-pura menjadi wali murid awalnya ingin bertemu kepala sekolah. Karena kepala sekolah sedang repot, dia akhirnya dipertemukan dengan petugas tata usaha (TU) Mat Khoiri (44).

"Saya ingin menanyakan mekanisme pemindahan murid dari sekolah ke sekolah lainnya," ujar Deny di Polsek Bungah, Rabu (11/5).

Setelah mendapatkan penjelasan, Deny pura-pura pamit.

Tapi sebelum keluar ruangan TU dia sempat mengacakacak tas yang berisi uang Rp 532.000 dan buku tabungan atas nama SMPN 1 Bungah yang ada di meja bendahara.

Melihat gelagat Deny yang mencurigakan, seorang staf berusaha mengejarnya. Karena Deny sudah di dalam mobil, dia berteriak maling. Warga pun menghadang mobil Deny dan menghajarnya hingga babak belur. "Deny sudah ada di dalam mobil, kemudian kami teriak maling-maling," ujar Sudiyono, Kepala SMPN 1 Bungah. â– st38

Ribuan Napi Porong Tobat Massal SIDOARJO Sekitar 1.200 nara pidana (napi) Lapas Kelas I Surabaya di Porong mengikuti tobat massal. Mereka mengikuti doa dan istighotsah bersama ratusan jemaah Shalawat Muhammad, Rabu (11/5).

Mengenakan busana muslim, para napi bersila di hamparan tikar yang dibeber di tengah lapangan lapas. Mereka tampak khusyuk mengikuti kegiatan rohani itu. Sejumlah napi bahkan tampak menangis sesenggukan saat istighotsah berlangsung. “Ini bagian dari pembinaan rohani, selain pemberian pengetahuan umum dan keterampilan,� ucap Nur Ahmad Santoso, Kepala Lapas Porong.

Dia menyatakan, pembinaan rohani dilakukan bertahap sesuai dengan pengetahuan masing-masing napi dan sesuai dengan agama yang dipeluk. “Harapannya mereka bisa kembali diterima di tengah-tengah masyarakat dan tidak mengulangi perbuatannya,� beber mantan Kepala Lapas Cirebon tersebut.

Para napi yang menjalani hukuman diantaranya seumur hidup ini juga diberi siraman rohani oleh ulama yang hadir.

Intinya napi diharapkan tidak berkecil hati dan tetap optimistis menatap masa depan. Mereka masih punya kesempatan memperbaiki diri dan hidup normal di tengah masyarakat. â– ain

surya/mustain

BERDOA - Ribuan napi Lapas Kelas I Surabaya di Porong saat mengikuti doa dan istighotsah bersama di lapangan Lapas Porong, Rabu (11/5).

â–ş Pengembalian Dana Kasda surya/anas miftakudin

DIPERIKSA - Direktur Utama PDAM Delta Tirta H Djajadi (kanan) usai diperiksa di ruang Pidana Khusus (Pidus) Kejaksaan Negeri (Kejari) Sidoarjo, Rabu (11/5).

Kejaksaan Periksa Dirut PDAM SIDOARJO - SURYA Direktur Utama (Dirut) PDAM Delta Tirta Sidoarjo, H Djajadi diperiksa Kejaksaan Negeri (Kejari) Sidoarjo terkait pengucuran dana Rp 3 miliar ke PS Deltras Sidoarjo yang dianggap melanggar aturan, Rabu (11/5).

Djajadi menjalani pemeriksaan sejak pukul 09.00 WIB hingga 14.45 WIB. Informasinya, yang memeriksa Djajadi adalah Kasi Pidsus, Irwan Setiawan SH sendiri.

Ditemui di sela pemeriksaan sekitar pukul 12.45 WIB, Djajadi tidak mau menjawab. �Sebentar mas,� katanya buru-buru masuk ruang Pidsus.

Kasi Pidsus Kejari Sidoarjo, Irwan Setiawan yang ditemui setelah pemeriksaan mengatakan, panggilan yang dilakukan untuk

penelitian sebelum penyidikan.

Berapa pertanyaan dalam pemeriksaan, Irwan mengaku lupa. “Ini masih pengumpulan bahan dan keterangan (pulbaket) saja,� ujar Irwan.

Dijelaskannya, Djajadi adalah orang pertama yang diperiksa.

Irwan mengaku belum ada jadwal untuk pemanggilan lagi.

Sementara Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Sidoarjo Sadiman SH mengatakan, Djajadi dihadirkan di Kejari Sidoarjo untuk dimintai keterangan apa benar yang bersangkutan meminjamkan uang itu. �Jika benar meminjamkan uang ke Deltras apa dasarnya,� tandasnya.

Terbongkarnya peminjaman dana Rp 3 miliar milik PDAM ke Deltras setelah PDAM hearing dengan Pansus Laporan Kete-

rangan dan Pertanggungjawaban (LKPj) DPRD Sidoarjo beberapa waktu lalu. Di situ terungkap jika ada dana PDAM RP 3 miliar dipinjamkan ke Deltras pada pertengahan 2010.

Bahkan pengucuran dana itu dinilai tidak ada aturannya.

PDAM sendiri juga bukan bank yang bisa meminjamkan ke pihak lain. Uang yang dipinjamkan itu harus dipertanggungjawabkan.

Sebelumnya, Djajadi mengatakan jika uang Rp 3 miliar ada persetujuan dari bupati yang saat itu dijabat Win Hendrarso dan DPRD Sidoarjo. Tak pelak, pernyataan itu memantik reaksi keras dari kalangan dewan. Pasalnya, wakil rakyat yang merasa tidak ikut apa-apa namanya dicatut. â– mif

Dolomit Jadi Bahan Baku Pesawat GRESIK - SURYA Industri dolomit Gresik mulai 2014, dipastikan akan dipakai sebagai bahan baku pembuatan pesawat terbang. Saat ini, PT Polowijo Gosari terus mematangkan rencana kerjasama dengan Belgia Lhoist Industri.

Direktur Utama PT Polowijo Gosari Achmad Djauhar Arifin mengatakan, pihaknya terus mematangkan rencana itu dengan menyiapkan lahan dan sumber daya manusia. “Kami terus mematangkan dengan investor Belgia maupun Jerman.

Kami juga menggandeng peran

pemerintah pusat dan provinsi, untuk mewujudkan pabrik tersebut,� ujar Arifin di sela-sela peringatan hari jadi Polowijo Gosari ke-33, di Ujungpangkah Gresik, Rabu (11/5).

Dijelaskan, target pembangunan dilakukan 2012-2013, setahun kemudian pabrik dolomit terbesar di Indonesia itu bakal mulai beroperasi. Selain itu, pihaknya juga terus memetakan bahan baku hingga Lamongan dan Tuban yang mempunyai potensi sebagai penghasil bahan baku dolomit. “Nantinya akan menjadi satu

kesatuan, Gresik Utara akan menjadi kawasan industri. Karena semua infrastuktur sudah tersedia,� katanya lagi.

Bupati Gresik Dr Sambari Halim Radianto mengaku senang dengan rencana pembangunan pabrik dolomit terbesar di Indonesia. Apalagi dolomit Gresik bakal dipakai sebagai bahan baku industri pesawat terbang. �Ini menunjukkan bahwa potensi Gresik sangat luar biasa. Selain alam, juga didukung tenaga yang profesional,� ujar Sambari di sela peringatan ulang tahun PT Polowijo. ■san

SURABAYA - SURYA SIDANG dugaan korupsi dana kasda Rp 2,4 miliar dengan terdakwa mantan Bupati Sidoarjo Win Hendrarso mengungkap keterlibatan 12 kepala dinas dan mantan Wabup Saiful Illah dalam pengembalian kasda yang hilang.

Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Pendapatan, Pengelolaan, Keuangan dan Aset (DPPKA) Joko Sartono saat bersaksi di persidangan, Rabu (11/5).

Saat itu, ketua majelis hakim Gusrizal menanyakan penyebab hilangnya dana kasda Rp 2,4 miliar sesuai audit BPK tahun 2009. Joko tidak bisa menjawab.

Dia malah menjelaskan proses pengembalian dana kasda sebesar Rp 2 miliar dari total yang hilang Rp 2,4 miliar.

Pengembalian itu atas saran jaksa Kejari Sidoarjo Setiawan Budi. Dari Rp 2 miliar yang dikembalikan, Rp 1 miliar berupa cek, sedangkan Rp 935 juta dan Rp 64 juta tunai melalui Adil Pranajaya, kuasa hukum Agus Dwi Handoko (terdakwa lain).

Keterlibatan Adil menimbulkan kecurigaan hakim karena tidak ada kaitannya dengan Pemda Sidoarjo. Awalnya, Joko mengatakan Adil hanya berinisiatif baik. Setelah didesak dia baru mengakui kalau uang Rp 935 juta dan Rp 64 juta itu berasal dari urunan 12 kepala dinas, termasuk dirinya. “Kenapa 12 kepala dinas mengembalikan, apakah mereka merasa bertanggung jawab,� tanya Gusrizal.

Joko menyangkalnya. Menurutnya, para kepala dinas ini tidak bisa dipersalahkan. “Mereka cuma ingin berbuat baik,� elaknya.

Bantahan Joko ini semakin membuat Gusrizal penasaran. “Apakah 12 kepala dinas ini ma-

kan uang kasda kok mau bertanggungjawab,� tanya Gusrizal dengan nada tinggi. Joko terus membantahnya.

Menurutnya, pengembalian itu sukarela dilakukn para kadis.

Ketika ditanya siapa yang berinisiatif mengembalikan, Joko menutupi dengan mengatakan lupa. Setelah ditunjukkan bukti kesaksiannya di berita acara pemeriksaan (BAP) dan diancam Gusrizal akan dipidanakan jika memberikan keterangan palsu, Joko baru takut dan mengatakan yang berinisiatif mengembalikan adalah Wakil Bupati Saiful Illah.

Bahkan proses pengembalian itu dilakukan di ruang dinas Wabup pada 29 Oktober 2010.

Saat itu, selain dia dan Saiful Illah ada Nunik Ariyani (terdakwa lain), Adil Pranajaya dan sejumlah kepala dinas. Saiful Illah lah yang menyerahkan cek Rp 1 miliar kepadanya untuk diserahkan ke kasda.

Joko tidak tahu alasan Saiful Illah mengembalikan dana kasda. Yang pasti pengembalian itu bukan semata-mata demi memperlancar pelantikan Saifuli Illah sebagai bupati yang baru. “Tapi Pak Saiful Illah awalnya ragu-ragu. Ini juga berkat pertemuan dengan Pak Bupati (Win Hendrarso) di pendopo,� bantahnya.

Kenapa yang dikembalikan tidak Rp 2,4 miliar? Joko mengaku tidak tahu. Karena terus mengelak, hakim sempat membentaknya dan menunda sidang, Rabu depan. â– uus

PT. MULIA RAHAYU MITRA

UMROH REGULER $ 1.725 2011

UMROH FULL RAMADHAN

26 JUTAAN

12 GRATIS 1

Disini Tempatnya Biaya Ringan dan Berkwalitas

DIJAMIN

z umroh awal RAMADHAN $ 1.890 z UMROH AKHIR RAMADHAN $ 2.730

FASILITAS :

z MADINAH : MAWWADAH AS SAFWA/ AL.HARAM z MAKKAH : EIMNAN INN/AL.MASSA z JEDDAH : TRIDENT

UMROH PLUS SINGAPORE z Mei z Juli

: 22 : 7-9

$.1.880

UMROH PLUS HONGKONG z Mei : 8,22 z Juni : 7,14,21,26 z Juli : 10

$.1.830

HOTLINE

24JAM

Surabaya : Graha SA. Lt.5 Room 6 (Business centre) Jl.Raya Gubeng No. 19-21, Surabaya, Telp (031)5047771 Malang : Jl. Letjen S. Parman No.121 (Gelintung) Telp (0341) 488444

Juga Melayani ; Tiket Domestik dan Internasional, Hotel, Tour Domestik dan Internasional, Dokumen Perjalanan KANTOR PUSAT :

JL. RAYA MENGANTI WIYUNG 93C SURABAYA

Telp. 031 – 7675564 Fax. 031 – 7673189 Web Site : www. andalustravel.net, Email : andalus_sub@yahoo.com

7

KAMIS, 12 MEI 2011

Pemilihan material bangunan yang kuat dan tahan lama mulai dilakukan kalangan pengembang. Mereka berharap konsumen akan lebih tertarik, mengingat kualitas bangunan yang disediakan memiliki nilai lebih.

Tren Rangka Atap Baja Ringan

ungkapan

Mulai Mengisi Kelangkaan Kayu

S

EPERTI yang terjadi pada material bangunan jenis rangka atap. Jika sepuluh tahun lalu material kayu masih menjadi pilihan utama untuk rangka atap bangunan, kini baja ringan mulai menggeser dominasi kayu. Langkanya material kayu yang mengerek harga hasil alam itu menjadi salah satu alasan dipilihnya rangka atap baja ringan.

General Manager CitraLand Surabaya Andy Soegihardjo mengatakan, rangka atap menjadi bagian cukup penting dalam konstruksi bangunan. Keberadaannya hampir sama dengan pondasi yang notabene harus menopang beban cukup berat. “Sehingga, kualitas material rangka atap juga harus diperhatikan. Dalam hal ini baja ringan dipilih karena kekuatannya, ketahanannya dan dari sisi estetika, cukup bagus diaplikasikan,� kata Andy, Rabu (11/5).

Menurutnya, meski dari sisi harga jual baja ringan relatif lebih mahal sedikit dibanding kayu, saat ini hampir semua bangunan perumahan sudah menggunakannya. Penting atau tidaknya penggunaan bahan itu, Andy menunjukkan fakta bahwa pengalaman selama ini rata-rata konsumen melihat spesifikasi material bangunan yang dipakai pada brosur penjualan. “Yang penting tahu bahwa spesifikasinya memakai baja ringan. Mereka sangat percaya pada kualitas dan jenis material yang dipilih.

Di sinilah image pengembang dipertaruhkan.

Kalau pengembang sudah dipercaya pasti konsumen tak banyak bertanya,� ungkapnya.

Pengamat Properti Sony Sudarso mengakui, dalam setiap bangunan, atap harus memenuhi unsur kekuatan, tahan terhadap cuaca hujan dan panas, dalam waktu puluhan tahun. Pemeliharaannya juga harus mudah.

Untuk itu, atap memerlukan konstruksi yang kokoh, baik kolom dan balok penopang, rang-

surya/habibur rohman

RANGKA RINGKAS - Pekerja memasang rangka galvalum di Perumahan Semanggi Residence Surabaya, Rabu (11/5). Hampir semua pengembang kini menggunakan pelat galvalum, yang dinilai lebih menarik, selain lebih tahan cuaca dan antirayap. ka atap maupun material penutupnya.

Menurutnya, perhitungan yang tepat akan memastikan bahwa atap rumah yang dipilih bisa bertahan selama puluhan tahun sesuai umur rencana rumah anda. �Kalau model galvalum lebih cocok dipakai untuk konstruksi bangunan yang kecil, seperti rumah tangga.

Untuk bangunan sekolah dan gedung butuh presisi yang lebih baik dari segi galvalum, jarak bentang, jenis penutup atap,� kata Sony.

Sayangnya, saat ini banyak produsen galvalum yang bikin produk semaunya lantaran belum ada SNI. Akibatnya, bangunan mudah roboh seperti, kasus ambruknya beberapa gedung sekolah belum lama ini. “Kesalahan terbesar karena salah aplikator,

bisa jadi juga ketidaktahuan konsumen. Makanya sebaiknya konsumen tanya ke aplikator dan konsultan," ujarnya.

Di Indonesia, secara formal SNI belum diakui, bahkan oleh Departemen Pekerjaan Umum. Tak heran banyak produsen bikin spek asal-asalan dan saling banting harga, jadi tidak memedulikan kualitas dan keamanan,� imbuh Sony.

Secara umum, galvalum ada dua bentuk untuk konstruksi yakni kuda-kuda, kotak bentuk C (umumnya 4,5 x 2,2 cm) dengan ketebalan 1,2 – 3,0 mm. “Biasanya aplikator memainkan disini, mengejar harga murah, jadi bikin yang paling tipis dengan jarak bentang pemasangan asal-asalan. Makanya aplikator tidak berani memberikan garansi untuk gal-

valum murah. Harga galvalum yang standar sekitar Rp 125.000 – 250.000 per meter persegi,� jelas alumnus Teknis Sipil Unibraw ini.

Promotion and Advertising Manager PT Anak Jaya Bapak Sejahtera (AJBS) Lusy E Puspita menyatakan, permintaan rangka atap baja ringan terus meningkat, seiring kian banyaknya bangunan yang menerapkan material ini.

Hanya saja, ia berharap konsumen jeli, mengingat banyak produk galvalum yang beredar di pasar yang kualitasnya dipertanyakan.

"Karena kualitas bangunan juga terletak pada bagaimana pemasangannya, kami juga memberi layanan pemasangan. “Jadi harga yang kami tawarkan, termasuk pemasangan,� pungkas Lusy. ■dio/ame

Lebih Praktis dan Cocok untuk Rumah Minimalis PEMILIHAN bahan galvalum untuk rangka atap rumah memang terkesan praktis, apalagi jika rumahnya mengusung konsep minimalis.

Soal risiko, ambruk misalnya, bisa diminimalisasi apabila pemasangan dilakukan secara tepat dengan pemilihan bahan galvalum yang sesuai standar Bagi Nur Cholifa, penggunaan bahan galvalum sebagai bahan bahan bangunan lazimnya banyak ditemui di perumahan modern.

"Kebetulan rumah yang saya tempati saat ini masih jadi satu bersama orangtua di kawasan Kosurya/bib dam V Brawijaya.

Nur Cholifa Saya berencana bangun rumah sendiri di daerah Sidoarjo," kata wanita 27 tahun ini.

Menurutnya, keuntungan rangka atap galvalum ini terbuat dari logam yang ringan sehingga kuat dan tahan lama, selain itu anti rayap dan tahan karat. "Galvalum ini merupakan bahan alloy khusus yang terdiri dari 55 persen aluminium dan 45 persen zinc," jelas Nur. Ia menambahkan, rangka atap dari kayu biasanya rentan dimakan rayap. "Di rumah ibu di Jl Perwira Kodam, bentuknya rumah lama jadi masih dibiarkan sampai sekarang seperti aslinya. Saya ingin memodifikasi, untuk rumah saya sendiri di Sidoarjo," ujar ibu satu anak ini.

Selain pemilihan model rumah yang minimalis, pemilihan material bangunan juga sangat penting dipertimbangkan.

"Tentu saja dipilih yang sesuai budget juga.

Kualitas memang utama tetapi jangan pilih yang terlalu murah karena bisa membahayakan. Selain itu, lokasi rumah masih yang utama, pilih daerah yang bebas banjir," kata Nur Cholifa. â– ame

Lebih Unggul, Bisa Angkat Harga Jual Rumah DALAM perkembangannya, rangka atap rumah baja ringan kini menjadi tren dalam setiap konstruksi bangunan rumah. Bahkan, spesifikasi teknis material ini mampu mengangkat harga jual.

Ketua Gabungan Perusahaan Konstruksi Nasional Indonesia (Gapeksindo) Jatim Gatut Prasetyo mengatakan, spesifikasi bangunan masih menjadi acuan pembeli properti. Calon pembeli menilai bahwa kualitas, jenis dan model fisik rumah yang dibeli sesuai dengan keinginan dan kemampuan.

“Jadi, untuk saat ini apa jenis dan bagaimana kualitas rangka atap yang digunakan dalam bangunan rumah yang dijual, tentu baja ringan galvalum bisa mengangkat harga rumah. Sehingga pengembang banyak yang menerapkan,� kata Gatut, Rabu (11/5).

Sebagai produk hasil pabrikan, diakuinya, galvalum memiliki keunggulan lebih dibanding material lain seperti kayu. Selain lebih kuat, tidak cepat korusi, secara fisik lebih menarik dan tahan lama.

Hanya saja ia mengingatkan

KURS DOLAR 8.580 8.590 8.600 8.610 8.620 8.620 8.630 8/5

11/5 7 POIN 8.591

8.596

9/5

10/5

bahwa kekuatan baja ringan terletak pada kualitas bahan dan pengaturan jarak bentang antar satuan baja per batang. “Artinya, harus sesuai spesifikasi dan aturan pabrikan. Kalau direkayasa pasti tak bisa dijamin kekuatannya. Namun, secara umum pengembang rata-rata melakukan perhitungan yang matang. Ini karena berhubungan dengan image pengembang,� ulas Gatut.

Secara harga, memang sedikit lebih mahal dibanding material kayu. Ia memaklumi relatif lebih

mahalnya harga rangka atap baja ringan ini, salah satunya karena masih minimnya pabrikan yang memproduksi. “Di Indonesia, kecenderungannya dari total nilai atau biaya produksi sebuah bangunan, rata-rata 60-70 persen bahan bangunan, sisanya biaya tukang,� jelas Gatut.

Sementara, di beberapa negara maju, rata-rata komposisinya berbanding terbalik, dimana biaya bahan bangunan justru lebih kecil. Ini karena hampir semua bahan bangunan dihasilkan pab-

8.589

11/5

KURS VALAS KURS JUAL

KURS BELI

CNY

1,322.44

1,309.20

GBP

14,054.18

13,910.06

SGD

6,981.79

6,910.76

USD

8,589.00

8,503.00

HARGA EMAS

HARGA EMAS 10/5

DOLAR AS/TROY OUNCE 1.515.20

1.523.90

‚

‚ ƒ„

”

Â?

•

PERKIRAAN PASAR

11/5

�‚ …†ƒ„‡ ˆ†‰ˆŠ‹‰ ˆ†‰ˆŒŽƒ ˆ†‰‰Ž†„ ˆ†‰†ŒŽ‰ ˆ†ƒ‘†ƒŒ ’ “‚ …†ƒ„‡ ˆ†ƒ‘†ƒ‹

 � � � �  ­

€

surya/habibur rohman

(24 KARAT) Rp 422.000/gram

surya/habibur rohman

DIMINATI - Rangka galvalum mulai banyak digunakan pengembang, sesuai permintaan konsumen dan meningkatkan nilai jual properti.

Juni, Siola Berganti Wajah Jadi Tunjungan City

8.589

MATA UANG

rikan dan diproduksi masal. Dampaknya, harga jual produksi bahan bangunan bisa lebih murah.

Gatut mengatakan, untuk properti segmen menengah atas rata-rata sudah didominasi rangka atap dari baja ringan. Bagi pengembang, pemilihan material ini tak menjadi masalah karena memang permintaan konsumen. “Lain jika rumah untuk segmen menengah bawah, rata-rata material kayu masih digunakan.

Di segmen pasar ini harga masih sensitif,� papar Gatut. ■dio

PUSAT BISNIS - Bulan depan Tunjungan Center yang dulunya bernama Siola akan diresmikan sebagai pusat bisnis, utamanya untuk IT, ponsel maupun usaha makanan.

SURABAYA - SURYA Bangunan cagar budaya Siola diam-diam sedang dimatangkan menjadi Tunjungan City. Pusat bisnis alias Central Business District (CDB) ini akan diresmikan setelah HUT Surabaya, yakni pada bulan Juni mendatang.

Presdir PT Tunjungan City Hopefull Alim Satria mengatakan, Pemkot Surabaya sebenarnya meminta peresmiannya bersamaan HUT Surabaya ke–718 pada 31 Mei, tapi finishing baru bisa Juni. �Kami tidak memugar, tetapi justru menjadikan cagar budaya itu kembali ke bentuk semula. Awalnya memang tiga lantai, ketika dikelola Siola kan dibikin lima lantai, setelah ada perbaikan baru ketahuan kalau sesung-

guhnya bangunan itu hanya tiga lantai,� katanya, Rabu (11/5).

Tunjungan City yang merupakan perpaduan bangunan Siola dengan Tunjungan Center (TC) menelan investasi yang tak kurang dari Rp 20 miliar. Luas tiap lantai 4.000 meter persegi, jadi totalnya 12.000 meter persegi. Jembatan seluas 3.600 meter persegi.

"Jembatan itu juga diperbaiki, untuk food court. Ibaratnya, Kya-kya. Nantinya, akan dibuat jalan tembus yang menghubungkan jembatan dengan hotel yang sekarang mangkrak," jelas Alim.

Hotel itu, menurutnya, tetap jadikan hotel dan akan diperbaiki setelah Tunjungan City rampung.

Alim menambahkan, lantai satu akan diisi supermarket To-

tal Buah, Hartono Elektronika, Grohe (produsen bathup, shower, dan kitchen set), serta mini cafĂŠ.

Sedang di lantai dua, IT Center plus Matahari Departemen Store.

Kemudian, lantai tiga, game center dan family entertainment. “Bangunan TC sewa ke pemkot dengan perpanjangan tiap lima tahun. Club Deluxe di TC lantai 4 dipindah ke lantai 6 karena ruangannya akan dipakai family entertainment," ujarnya.

Sementara, lahan parkir berada di tepi bangunan TC, dengan perbaikan pengelolaan, sehingga secure parking. "Selain itu, juga dibangun lahan parkir di sisi seberang Siola pada lantai dasarnya,� pungkas Alim. ■ame

8 Jawa Timur

KAMIS, 12 MEI 2011

Air Diambil PDAM Tanpa Kompensasi

lintas jatim Polres Ajukan Audit MTsN Ngrembang JOMBANG - Penyelidikan kasus ambruknya atap MTsN Ngrembang terus berlanjut. Polres Jombang berjanji segera mengajukan permohonan audit kepada BPKP (Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan) atas proyek rehabilitasi berat di MTsN tersebut. Polisi mulai mengendus indikasi korupsi dalam proyek senilai Rp 664 juta yang dikerjakan PT Rotama Karya Nganjuk, dengan konsultan Insan Muda Consult Jombang itu.

Indikasi korupsi tercium berdasarkan fakta, atap sekolah runtuh pada Sabtu (7/5). Padahal, bangunan baru diserahkan kontraktor kepada pihak MTsN Januari lalu.

“Apa benar spesifikasi yang diberikan dengan yang ada dalam dokumen proyek sama. Itu yang kami cari,” ujar AKP Heru Nur Hidayat, Kasatreskrim Polres Jombang, Rabu (11/5). Selain itu, polisi juga akan memeriksa proyek yang didanai APBN itu mulai dari awal proses pelelangan hingga bangunan diserahkan pada sekolah. Hingga kemarin, pemeriksaan terhadap saksi, belum dilanjutkan. Saksi yang diperiksa sejauh ini masih tiga pihak yakni, kepala sekolah, guru, dan siswa yang tertimpa ambruknya atap. ■ uto

Ditemukan Kunci Jawaban Unas TRENGGALEK - Inspeksi mendadak Unas SD yang dilakukan Bupati Trenggalek Mulyadi ke SDN I Wonorejo, Kecamatan Gandusari, Rabu (11/5), ditemukan kertas berisikan tulisan yang diduga kunci jawaban. Kertas tersebut diedarkan di antara siswa dengan cara dilempar-lempar. Kertas yang beredar di antara siswa tersebut berisi huruf-huruf jawaban dan ditulis dengan tinta. Dari bentuk tulisan bukan tulisan anak SD. Kertas tersebut tidak berisi jawaban dari seluruh soal Unas, melainkan hanya beberapa jawaban untuk soal-soal tertentu.

Kepala SDN I Wonorejo, Wityani Driyanto membantah jikalau sobekan kertas tersebut adalah kunci jawaban soal Unas yang sengaja disebarkan kepada peserta ujian. Menurutnya, hal tersebut merupakan sesuatu yang biasa di kalangan siswa. Lembar kertas tersebut langsung disita oleh pengawas dan dimusnahkan, agar tidak diketahui peserta lainnya. Bupati Mulyadi Wr menegaskan, jika memang ditemukan kebocoran soal, pihaknya akan langsung memberikan tindakan tegas kepada pelakunya. "Yang penting kan harus ada pembuktian dulu,” tegasnya. ■ st37

surya/sudarmawan

MELIMPAH - Inilah sumber mata air Beji Surodipo, di Desa Wayang yang airnya selalu melimpah dan tidak pernah kering.

Kondisi ini dimanfaatkan oleh PDAM Ponorogo menjadikannya sebagai salah satu bahan baku air untuk pelanggannya.

Namun warga tidak mendapat kompensasi, meski mereka telah meminta.

Lolos Sekapan Berkat Ponsel

► Dua Perampok Bekap Pembantu MADIUN - SURYA DUA perampok yang menyatroni rumah milik Suyanto (48) gagal menjarah harta benda berkat kesigapan pembantunya, Rida (25). Meski sempat disekap, Rida berhasil menghubungi majikannya melalui ponsel, dan berteriak-teriak hingga tetangga berdatangan.

surya/didik mashudi

DIKEBUT - Kolam renang Tirtoyoso yang bakal dipakai tempat venue Porprov Jatim terus dikebut pembangunannya.

Peristiwa itu terjadi di Jl Semeru, Kelurahan Pangongangan, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun, Rabu (11/5) siang. Rumah Suyanto hanya ditunggui Rida seorang diri.

Salah seorang saksi mata, Wasito (43) mengatakan, Rida merasa

curiga setelah mendengar anjing majikannya terus menggondong di halaman depan rumahnya. Dia mencoba mencari tahu dengan membuka pintu depan.

Namun tiba-tiba dia disergap oleh dua lelaki tak dikenal. Seorang pelaku masih mengenakan

Kolam Renang Tirtoyoso Nyaris Tuntas KEDIRI - Kolam renang Tirtoyoso yang bakal menjadi venue cabang renang Porprov Jatim terus dikebut pembangunannya. Diharapkan pembangunan kolam renang sudah tuntas akhir Mei mendatang. Saat ini pembuatan kolam renang telah mencapai tahap sekitar 80 persen. Puluhan pekerja dikerahkan siang malam untuk lembur menyelesaikan pemasangan lantai keramik kolam renang. “Sesuai kontrak kerja kami pembuatan kolam renang sudah harus tuntas pada akhir Mei. Sekarang tinggal tahap finishing-nya pemasangan lantai keramiknya,” kata Ketut Swastika, Pelaksana proyek kepada Surya, Rabu (11/5).

Apalagi setelah pengecoran selesai pihaknya sudah melakukan uji coba ketahanan kolam renang selama 3 x 24 jam.

Dari hasil uji coba tersebut, dipastikan kolam renang tidak ada yang bermasalah. “Kami telah mengujinya selama tiga hari tidak ada yang bocor,” tambahnya. Karena tidak ditemukan kebocoran, langsung dikebut dengan pemasangan lantai keramiknya. Terlihat puluhan pekerja sedang menyelesaikan pemasangan nat keramik kolam renang. ■ dim

Dirazia, Pengendara Todong Pisau Polisi BLITAR - SURYA Ulah sok jagoan, Sapriyanto (42), warga Desa Ngerati, Kecamatan Bonyolangu, Kabupaten Tulungagung ini akhirnya mengantarkan dirinya jadi penghuni sel Polres Blitar.

Pria pengangguran ini nekat menodongkan pisau ke polisi sewaktu dihentikan pada razia di jalan raya Desa Panataran, Kecamatan Nglegok, Selasa (10/5) siang.

Beruntung, petugas sigap, sehingga tanpa ada yang terluka, petugas berhasil melumpuhkan pelaku. Selanjutnya, pelaku langsung dijebloskan ke sel.

"Ulah seperti itu tak selayaknya dilakukan, apalagi ia jelasjelas telah melanggar lalu lintas. Namun, berkat kesigapan anggota, ia akhirnya berhasil dilumpuhkan," kata Kapolres Blitar AKBP Drs Wahyono MH, didampingi Kasatlantas AKP M Purbaya, Rabu (11/5).

Menurut Purbaya, peristiwa itu terjadi ketika petugas sedang menggelar razia terhadap kendaraan bermotor. Dari kejauhan, petugas melihat ada pengendara motor yang tak memakai helm dan menuju ke arah lokasi razia. Pria itu tak lain Sapriyanto yang mengendarai sepeda motor Honda Supra nopol AG 2196 RU.

Saat dihentikan petugas, ia langsung menepi. Namun, di luar perkiraan, ia tiba-tiba langsung tancap gas. Karuan petugas kaget dan berusaha mengejarnya.

Akibatnya, sempat terjadi kejarkejaran sejauh 1 km, dan pelaku berhasil terkejar.

Mengantisipasi pelaku kabur kembali, tiga petugas langsung menutup laju sepeda motor pelaku dengan dihadang tiga sepeda motor petugas.

Seorang polantas, Briptu Sonny, menanyakan kelengkapan surat-surat kendaraannya.

Lagi-lagi polisi dibuat kaget, lantaran pelaku mengeluarkan pisau yang disimpan dari balik bajunya. Pisau itu ditodongkan ke arah Briptu Sonny.

Karuan Sonny yang merasa jiwanya terancam, hanya bisa diam, sementara dua polisi lain memecah konsentrasi pelaku dengan diajak bicara.

Begitu pelaku lengah dan ada kesempatan, Sonny langsung menyergapnya. Sekali serang, pelaku ambruk dan dua temannya langsung merampas pisaunya. "Untungnya, anggota tak mengimbangi emosi meski ditodong pisau. Dengan kepiawaiannya bela diri, anggota berhasil melumpuhkan dengan tanpa ada yang terluka," jelas Kasatlantas AKP M Purbaya. ■ fiq

PONOROGO - SURYA Warga Dusun Surodipo, Desa Wayang, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo memiliki potensi sumber mata air Beji Surodipo, yang dimanfaatkan untuk mengairi ribuan pelanggan PDAM Kabupaten Ponorogo, untuk wilayah Ponorogo bagian timur seperti Kecamatan Pulung dan Kecamatan Jenangan. Namun, warga dan desa ini, tidak mendapatkan kompensasi setimpal, karena potensi alamnya yang dimanfaatkan untuk kepentingan bisnis Pemkab Ponorogo.

Salah seorang warga desa setempat, Karyanto (40) menyayangkan sikap PDAM Ponorogo, yang selama ini belum memberikan kompensasi untuk Desa Wayang. Padahal selama ini, warga mengerti dan menyadari bahwa sumber air itu dipakai warga Wayang sendiri, desanya akan makmur. Bahkan, saat kemarau panjang, mata air itu tak pernah kering.

“Saya sudah tiga kali mengajukan kompensasi ke PDAM, namun hingga sekarang belum terealisasi kecuali pembangunan pagar dan pemasangan paving di atas sumber air. Warga tidak banyak permintaan hanya sebulan Rp 50 per pelanggan," pintanya.

Direktur PDAM Kabupaten Ponorogo, Bedianto menegaskan, sudah merealisasikan pembagunan pagar dan paving sementara di sumber mata air Beji Surodipo. Namun, untuk kompensasinya dia mengaku tidak ada. “Kompensasi bukan kewenangan saya. Kalau saya memberi kompensasi itu malah salah,” tandasnya. ■ wan

helm menyeretnya ke kamar belakang. Tangan Rida diikat, dan mulutnya dibekap dengan serbet.

Dia kemudian ditinggal di dalam kamar tersebut.

Rida mengaku tidak dapat melawan karena, kedua pelaku itu berbadan tegap dan kokoh.

Sementara kedua perampok meninggalkannya untuk mencari barang-barang berharga, pembantu rumah tangga itu ternyata menemukan ponselnya yang sedang di-charge di dalam kamar.

Dengan suara setengah berteriak-teriak, Rida mencoba menghubungi majikannya yang tengah berada di tempat kerja guna melaporkan kejadian di rumah. "Mungkin Rida bisa langsung tersambung nomor ponsel bosnya, karena ada be-

kas telepon sebelumnya," ujar Wasito.

Mendengar suara Rida menelepon dengan suara keras itu, agaknya membuat para perampok ciut nyalinya. Mereka takut ketahuan, hingga memilih kabur.

Ketakutan para perampok benar adanya. Beberapa saat kemudian warga sekitar berdatangan karena mendengar suara teriakan Rida. Mereka segera membebaskan Rida, namun tak menemukan para perampok. Seorang perampok yang diduga masih tertinggal di lantai dua segera diburu oleh warga. Namun mereka tak mendapatkannya, meski sudah meneliti hingga ke atap.

Para perampok kabur tanpa membawa harta benda dari rumah Suyanto. Hal ini diketahui setelah pemilik rumah meneliti

barang-barangnya masih utuh.

Sementara, Kapolsek Manguharjo, Kompol Agus Suharyono menegaskan, masih mengumpulkan sejumlah barang bukti dan keterangan saksi terkait percobaan perampokan tersebut. Menurutnya, belum ada laporan barang hilang yang diambil kawanan perampok dari rumah korban. Kendati demikian, pihaknya akan tetap terus memroses kasus itu, jika pelaku tertangkap. Sebab, perampok sudah melakukan penyekapan terhadap pembantu rumah tangga rumah tersebut.

"Kami belum bisa mengidentifikasi kedua pelaku karena mengenakan helm. Meski pembantu sudah sempat disekap di kamar belakang," tandasnya. ■ wan

Lima Rumah Karaoke Liar Disegel

surya/hanif manshuri

TANPA IZIN - Petugas Satpol PP menempelkan stiker di sebuah rumah karaoke tak berizin yang disegel dalam razia.

LAMONGAN - SURYA Satpol PP menyegel lima rumah karaoke dan kafe lantaran tidak mengantongi izin. Namun, celakanya dalam penyegelan pada Rabu (11/5) sore itu, seorang anggota Satpol PP, Nur Afditiya, yang ikut razia dituding pemilik rumah karaoke menjadi pelanggannya.

Tentu pengakuan Edy, pemilik rumah karaoke Avista di Jalan Andansari di depan sejumlah awak media dan Nur Afditiya, membut anggota Satpol PP itu tersipu malu. ”Saya sih tidak sering ke sini, hanya untuk menik-

5 Bulan Kandas, Kapal Jadi Angker TUBAN - SURYA Terhitung sudah sekitar lima bulan lamanya kapal kargo KTC I kandas di Pantai Tanjung Awarawar, Tuban. Berkali-kali upaya evakuasi yang dilakukan selalu gagal meski semua hal teknis dan cara tercanggih telah dilakukan.

Menurut sejumlah kalangan, sulitnya evakuasi ini akibat gangguan dari makhluk halus penghuni kawasan pantai Desa Tasikharjo, Kecamatan Jenu.

Senin (9/5) evakuasi terhadap kapal yang dilakukan oleh 18 orang tim ahli Salvage (pengapungan) kembali dilakukan. Sebuah kapal tunda juga terlihat berkali-kali berusaha menarik

kapal ke tengah perairan menggunakan beberapa tali seling. Tapi, kapal kargo yang sedianya akan digunakan untuk mengangkut semen dari Tuban menuju Banjarmasin tersebut tetap tak bergerak sama sekali.

“Bisa dibilang, teknik evakuasi dan peralatan yang kita gunakan untuk evakuasi kapal ini sudah yang terbaik. Tapi, tetap saja masih kesulitan,” kata Aris, juru bicara tim evakuasi kepada Surya.

Sebenarnya selain KTC I juga ada kapal tongkang Sela yang kandas bersamaan di Tanjung Awar-awar sekitar lima bulan lalu. Kapal tongkang Sela kandas saat mengangkut 8.100 met-

surya/m taufik

TARIK KAPAL - Sebuah kapal tunda mencoba menarik kapal kargo KTC I ke tengah laut.

rik ton batu bara akan sandar di Pelabuhan PT Semen Gresik. Kedua kapal yang akan lego jangkar tiba-tiba terseret ombak hingga ke pinggiran pantai, dan kandas.

Namun, tongkang Sela lebih dulu berhasil dievakuasi meski muatannya harus tumpah separuh di perairan pada 13 April.

Beberapa warga menceritakan bahwa kapal kandas di Tanjung Awar-awar sudah kerap terjadi.

Menurut mereka, penyebab dari kandasnya kapal tersebut, selain karena cuaca juga akibat ditarik oleh 'penghuni' pantai.

“Memang, cerita dari temanteman dan warga sekitar seperti itu. Tapi saya sendiri juga bingung untuk memastikan benar apa tidak,” sambung Aris.

Dia membenarkan telah melakukan ritual sebagaimana yang disarankan oleh warga dengan menghadirkan sejumlah orang pintar. Hasilnya, secara teori atau kasat mata memang tidak bisa dirasakan.

Yang jelas, satu kapal telah berhasil dievakuasi. Dalam proses evakuasi tongkang itu, banyak hal aneh yang dialami oleh tim. Salah satunya adalah saat kapal ditarik ke tengah menuju perairan dalam tidak bisa, tapi ketika dicoba ditarik ke perairan yang lebih dangkal malah kapal mau bergerak hingga akhirnya evakuasi sukses. "Berbagai upaya terus kami lakukan supaya kapal bisa ditarik ke tengah,” ujarnya. ■ ufi

mati swike,” elak Nur Afditiya.

Pengakuan Edy yang menunjukkan langsung anggota Satpol PP saat itu lantaran kesal usahanya yang baru dibuka dua bulan lalu harus ditutup Satpol PP. Padahal, dalam semalam paling banyak ia hanya mampu menghabiskan bir dua krat. ”Usaha kami ini sepi. Tanya itu sama Mas Nur yang sering ke sini,” ungkap Endy sembari kembali menunjuk Nur Aditiya yang ada di depannya.

Pengakuan Edy itu kembali ditimpali Nur Afditiya dengan alasan kedatangannya ke karaoke Avista

itu untuk penyelidikan menjelang dilakukannya razia. Tetapi, alasan itu tidak bisa diterima, karena rencana razia itu baru diketahui anggota Satpol PP setengah jam menjelang keberangkatan.

Lima rumah karaoke dan kafe yang ditutup paksa Satpol PP dibantu anggota Polres Lamongan adalah Avista Karaoke Jl Andansari, Suwaji Karaoke di Plalangan, Sutris Karaoke Glagah Deket, Eva dan Nurmid Karaoke Lopang, Kembangbahu. Mereka sudah beberapakali diperingatkan, baik lisan maupun tertulis. ■ st36

Informasi Pemasangan IKLAN Hubungi:

z Hakim - 0812345 94787 z Meidy - 031 83356990 z Daviq - 031 81008757

informasi bisnis

KAPSUL SAMBUNG NYAWA

Sehat dengan Cara Alami ANDA, menderita penyakit KRONIS? Dokter menyarankan operasi? Anda ingin tetap Sehat dan penyakit takut mendekati Anda? Solusinya adalah minum KAPSUL SAMBUNG NYAWA Rp 150.000,- cepat terasa khasiatnya, karena sudah TERUJI & TERBUKTI. KAPSUL SAMBUNG NYAWA, adalah obat herbal yang di formulasikan khusus untuk memperbaiki metabolisme tubuh, mengoptimalakan aktivitas pencernaan, memperlancar Ny Tia sirkulasi darah, menghilangkan rasa sakit dan nyeri (analgetik), menyembuhkan radang / infeksi (anti inflamasi), mematikan virus dan bakteri (Anti Biotik), menurunkan panas (Anti Piretik), mengatasi lemah, letih dan lesu (Tonikum), Mengeluarkan racun (Anti Toxic), sehingga dapat mencegah dan mengobati penyakit Kronis / Komplikasi seperti: Gangguan syaraf & kulit, Pusing, Migrain, Kekentalan Darah, Stroke, Lemah jantung / jantung koroner, Paru – paru – TBC, Sinusitis – THT, Pegal – pegal / Kaku dileher, Gangguan Pernafasan, Ostheoporosis, Otot kaku, Lemah syahwat, Kepikunan– Depresi, Melancarkan Haid – Membersihkan Darah, Penyempitan Pembuluh Darah, Kelenjar, Kista – Myom, Polip – Tumor – Kanker – Kolesterol – Trigliserida, Hipertensi, Maag Kronis – Infeksi Lambung, Liver, Diabetes / Kencing Manis, Batu Ginjal – Empedu, Asam Urat – Rheumatik, Wasir, Atsma / Nafas Bunyi, Genius – Meningkatkan IQ, Pelangsing dll.

TESTIMONI : Ny Tia ( 30 th) Indramayu, Alhamdulillah, setelah 5 th menikah baru sekarang saya merasakan jadi seorang ibu karena Kista yang sudah lama bersarang di rahim saya. Setelah saya mengkonsumsi Obat Kista CV. NUFARINDO saya berhasil sembuh total tanpa operasi & sekarang sudah punya anak yang sehat. ● ikl

INFORMASI & PEMESANAN CV. NUFARINDO CITOTAMA Jl. Siwalankerto No. 16 SBY (031)8437866, 92065442, 081249705662, 08179904537.

Semarang: (024) 6925173, 70109112, 08156620472. Malang: (0341) 8609865, 081555767243. Madiun: 0815557672 43. Kediri: 08563214280, (0354) 7635414 Tulungagung: 08563214346, 081359790600 KONSULTASI:081584877745 DEPKES RI: 109327501288. Utk luar kota transfer ke BRI: 0873-01-017605-53-5 unit Wonocolo SBY, AN: SITA ISMIYATI

9 Jawa Timur

KAMIS, 12 MEI 2011

Jamkesda Hanya Rp 2,25 Juta

Dua Hari Bayi Tergolek di Sungai PASURUAN - SURYA Warga Kota Pasuruan geger saat ada bayi ditemukan tergolek di pinggir Sungai Petung, Kelurahan Bakalan, Kecamatan Bugul Kidul, Kota Pasuruan, Rabu (11/5).

Bayi itu ditemukan pertama kali oleh Suroso (20), warga Kelurahan Blandongan, Kecamatan Bugul Kidul, Kota Pasuruan.

Saat itu Suroso berangkat dari rumah hendak memancing di Sungai Petung. Begitu tiba di lokasi, Suroso langsung mengeluarkan alat-alat pancing.

Ketika mulai berkonsentrasi, Suroso tersentak. Matanya menuju ke arah benda seperti boneka yang tergeletak di pinggir sungai dalam posisi telentang.

Awalnya, ia tak yakin kalau itu bayi. Namun, setelah didekati, ternyata dugaannya benar.

Benda itu adalah jenazah bayi yang sepertinya sudah lama berendam air.

Temuan bayi itu segera dilaporkan kepada warga sekitar sungai. Kemudian mereka bersama-sama melapor ke Polsek Bugul. “Saya kaget dan takut saat menemukannya,” terang Suroso.

Polisi yang markasnya tak jauh dari lokasi temuan segera datang ke lokasi.

Dari hasil olah TKP diketahui bahwa bayi itu berjenis kelamin perempuan. Diperkirakan bayi malang itu telah meninggal sekitar 2-3 hari sebelumnya.

Saat ditemukan, sekujur badan bayi dalam keadaan sudah membengkak. Bagian wajah dan kepalanya penuh luka.

Bahkan, kepalanya tinggal tempurungnya.

Pihak kepolisian masih menyelidiki temuan ini. "Kami akan menggali keterangan dari masyarakat. Kami menduga bayi itu hasil hubungan gelap. Makanya saat ini kami coba menelusurinya,” tandas Kompol Imam Iriyanto, Kapolsek Bugul Kidul, Kota Pasuruan. ■ kur

surya/m rivai

RASKIN - Sekitar 400 ton beras jatah warga miskin di 22 kecamatan se-Sumenep masih ngendon di Gudang Dolong Jl Bypass Marengan, Kec Kalianget, Rabu (11/5).

Seharusnya beras itu sudah sampai ke tangan ribuan warga miskin yang memang membutuhkannya. Raskin ngendon karena dana untuk menebus nyantol di desa.

400 Ton Raskin Ngendon

►Ribuan Warga Miskin Menunggu SUMENEP - SURYA SEKITAR 400 ton beras jatah warga miskin (raskin) untuk 22 (dari 27) kecamatan seKabupaten Sumenep untuk Mei 2011 masih ngendon di Gudang Dolog di Jl Bypass Marengan, Kec Kalianget. Itu karena belum ditebus oleh masing-masing desa.

Jangankan untuk Mei 2011, jatah raskin April 2011 saja juga masih belum diambil. Ada tujuh kecamatan yang belum mengambil jatah raskin, yakni Kec Pasongsongan, Dungkek, Manding, Batu putih, Manding, Masalembu, Giligenting, Manding, dan Nonggunong.

Kabag Perekonomian Setkab Sumenep Syaiful Bahri menga-

takan, lambatnya penebusan raskin itu diduga karena tidak adanya dana dari masing-masing desa, sehingga para kades membiarkan raskin ngendon di Gudang Dolog.

"Jujur, kami menyayangkan banyaknya raskin yang belum ditebus. Tapi, kami tidak bisa berbuat apa-apa, karena itu menyangkut ketidaktersediaan

dana,’’ jelas Syaiful.

Dikatakan, alasan tidak adanya dana itu sebetulnya merupakan alasan lama yang disampaikan para kades kepada camat, Dolog, dan Pemkab Sumenep. Sehingga mereka merasa perlu mendapat bantuan untuk menebus raskin dari uang pemerintah daerah yang diperbantukan ke desa.

Syaiful menambahkan, pihaknya berharap agar desadesa yang belum menebus raskin segera melakukannya.

Karena saat ini ada ribuan warga miskin yang menunggu raskin.

Koordinator Lapangan Raskin Sumenep Ainul Fatah mengungkapkan, pihaknya selalu melakukan koordinasi dengan Tim Raskin Kabupaten Sumenep, agar terus melakukan sosialisasi penebusan raskin di kecamatan atau desa. Karena

jika tidak segera ditebus, raskin bisa hangus. "Mungkin tim raskin di desa dan kecamatan segera membantu mengatasi mandeknya distribusi raskin,’’ ujar Ainul Fatah.

Ainil berharap pengambilan raskin dapat dilakukan setiap bulan, sehingga prosesnya tidak sulit dan segera bisa dirasakan masyarakat. "Mungkin yang perlu diberi kompensasi untuk menebus raskin adalah daerah kepulauan. Untuk mereka ini raskin bisa ditebus setiap tiga bulan sekali,’’ pungkasnya.

Jumlah rumah tangga sasaran raskin di Sumenep 145.778. Mereka tersebar di 27 kecamatan.

Anggota Komisi A DPRD Sumenep Badrul Aini mengaku prihatin dengan masih belum ditebusnya ratusan ton beras miskin (raskin) di seluruh Kabupaten Sumenep. Karena menurutnya,

dengan tidak ditebusnya raskin, maka masyarakat penerima manfaat tidak bisa menikmati beras raskin yang selama ini ia tunggu-tunggu.

"Mungkin perlu ada langkahlangkah khusus dari pemkab dan pihak kecamatan di wilayah masing-masing untuk mengungkap apa kendala di desa sehingga raskin tidak ditebus,’’ ujar Badrul.

Para kades, camat, dan pejabat pemkab terkait, kata Badrul, perlu duduk satu meja mencari solusi agar dari hari ke hari jumlah desa yang tidak dapat menebus raskin semakin membengkak.

"Bulog tentu saja tidak akan pernah mengeluarkan raskin kalau tidak ada uang apalagi diutang. Sesuai peraturan, Bulog tetap menerapkan prinsip cash and carry atau bayar baru bawa,’’ tambahnya. ■ riv

JEMBER - SURYA Penerima program Jamkesda di Jember ternyata tidak bisa menikmati layanan kesehatan yang benar-benar gratis. Pasalnya, pemda membatasi biaya perawatan bagi penerima Jamkesda yang berobat di RSD dr Soebandi Jember.

Setiap penerima Jamkesda hanya mendapat biaya perawatan per hari Rp 450.000 dengan maksimal perawatan lima hari atau hanya mendapat biaya sebesar Rp 2.250.000.

"Kalau lebih dari itu ya dibebankan kepada pasien," ujar Humas RSD dr Soebandi Jember dr Justina Evy. Biaya Rp 450.000 untuk kelas III di RSD dr Soebandi Jember, kata Evy, sebenarnya cukup.

Namun, akan menjadi persoalan jika pasien harus dioperasi.

Mau tidak mau, imbuhnya, biaya operasi dibebankan kepada pasien.

Evy mengakui, hal itu memang tidak sama dengan program Jamkesmas yang semuanya dilayani gratis dengan menggunakan biaya APBN. "Kecuali untuk obat yang tidak ada di petunjuk Kementerian, itupun hanya beberapa saja," lanjut Evy. Namun, untuk Jamkesda Jember, pasien hanya menerima bantuan kesehatan Rp 2.250.000 selama lima hari.

Pembatasan ini disesuaikan dengan kemampuan keuangan Kabupaten Jember.

"Tetapi kalau penerima Jamkesda berobat di rumah sakit provinsi, maka dijamin gratis, karena semuanya dibiayai APBD Provinsi, tidak ada batasan seperti ketika berobat di rumah sakit daerah seperti di RSD dr Soebandi ini," lanjutnya.

Jamkesda merupakan program jaminan kesehatan bagi masyarakat yang tidak masuk sebagai penerima Jamkesmas.

Jamkesda merupakan program Pemprov Jawa Timur.

Pemerintah kabupaten bisa mendapatkan program tersebut jika menganggarkan dana sharing di APBD tingkat kabupaten. ■ uni

Geger Ada Bocah Disunat Roh Halus

lintas jatim

surya/Atiqalirahbini

NYAMBEL - Bupati Probolinggo Hasan Aminuddin dan jajaran muspida ngulek sambel di alun-alun, Selasa (10/5).

Bupati Ngulek Sambel di Alun-alun PROBOLINGGO Ada pemandangan berbeda di Alun-alun Kraksaan, Probolinggo, Selasa (10/5) malam. Sebanyak 1001 warga ngulek sambel lalapan bersamaan. Acara ini, sebelumnya disebut-sebut hendak memecahkan rekor MURI. Namun, karena sesuatu hal, panitia membatalkan rencana itu.

Di Alun-alun sudah tersedia 1001 cowek, lengkap dengan lauk ikan teri dan telur, ditambah sayuran yang sudah matang. Warga yang datang langsung diminta ngulek sambel sendiri. Tak ayal, agenda ini mengundang tawa pengunjung.

Apalagi, sebagai pemimpin acara ngulek sambel itu, Bupati Probolinggo Hasan Aminuddin didampingi Ketua DPRD Ahmad Badawi dan Dandim 0820 Letkol Inf Heri Setiyono.

Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Tutug Edi Utomo mengatakan, acara itu muncul secara tiba-tiba. "Ide dasarnya, pak bupati menyapa rakyat," katanya. ■ tiq

Berkedok Mengobati Malah Menjahili JEMBER Ditengarai mencabuli adik iparnya, Sup (35) warga Desa Kamal, Kec Arjasa, Jember, dilaporkan ke polisi.

Akhirnya ia harus berurusan dengan unit Pemeriksaan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Jember dan mendekam di sel tahanan Mapolres Jember, Rabu (11/5).

Sup mencabuli adik iparnya yang masih berumur 14 tahun dengan berkedok mengobatinya. Ia mengaku terbiasa memijat anggota keluarganya yang sakit. Dengan pemijatan itu ia mengklaim bisa mengobati sejumlah penyakit, salah satunya penyakit Is, adik iparnya.

Pekan lalu, adik iparnya tiba-tiba jatuh pingsan dan nampak seperti orang terkena epilepsi. "Saya obati dengan memijitnya," kata Sup. Namun pemijitan yang dilakukan Sup berbuntut panjang. Pasalnya, ia tidak sekadar memijit namun ternyata juga meraba-raba alat kelamin adik iparnya.

"Karena keluarga tidak terima, maka dilaporkan. Dan untuk mengetahui apakah baru pertama kali ini mencabuli, masih kami dalami," kata Kasatreskrim Polres Jember AKP Alit Alarino. ■ uni

SITUBONDO - SURYA Warga Kel Dawuan, Kec Situbondo, dihebohkan balita yang diduga disunat makhluk halus, Rabu (11/5).

Balita itu adalah Haikal Al Farizi (5), anak pasutri Herwan (44) dan Ny Dwi Lestari (32).

Mendengar kabar aneh itu, dalam sekejap puluhan warga sekitar berdatangan ke rumah Haikal untuk menyaksikan burung yang dikabarkan disunat jin itu.

Meski burung masih membengkak, namun balita yang hampir masuk PAUD ini tidak merasakan sakit. Ia tetap bermain di halaman rumah.

Ny Dwi Lestari mengatakan, sekitar pukul 13.00 WIB, saat bermain di halaman rumah, Haikal mengeluh gatal pada burungnya. Saat pipis, bocah ini menjerit kaget karena burungnya

berubah bentuk.

Melihat ini, Ny Dwi Lestari melapor ke suami. Tentu saja Herwan kaget, karena sebelumnya pernah bermimpi didatangi almarhum ayahnya. "Dalam mimpi, ayah berpamitan akan ke Madura untuk menghadiri pernikahan,” ujar Herwan.

Pihak keluarga menyakini, Haikal telah disunat makhluk gaib. Mereka menggelar selamatan kecil-kecilan di rumah. Hamzah, paranormal, mengatakan, "Yang jelas, peristiwa ini dilakukan oleh makhluk Islam.” kata Hamzah.

Dari RSUD Abdoer Rachem Situbondo, dr Setjohadi mengatakan, secara medis kelainan pada kelamin balita itu bisa saja disebabkan karena terjadinya infeksi atau gigitan semut. "Kelaminnya kan membengkak, tapi ini nan-

ti akan kembali seperti semula,” ujarnya.

Sementara Prof dr Sunaryo SpB SpUK, spesialis urologi RSU Dr Soetomo Surabaya, sebagaimana dikutip detik.com sebelumnya mengatakan, apa yang disebut disunat jin itu dalam kedokteran disebut hipospadi.

Cirinya kelainan bawaan ini, antara lain, kulit penis bawah (kulup) tidak ada, sehingga penis tampak seperti sudah disunat.

Ciri lain, lubang penis terdapat di dasar penis. Jika tak ditangani, penderita bakal kesulitan bersenggama.

Sunaryo menyatakan, penderita hipospadi harus dioperasi.

Idealnya, operasi hipospadi dilakukan saat si anak berusia 1-2 tahun. Penderita harus dibawa ke ahli urologi. ■ izi

PIER Dicap Tak Pedulikan Warga PASURUAN - SURYA Ratusan warga Desa Pandean, Kec Rembang, Kab Pasuruan, memblokir akses jalan masuk kompleks Pasuruan Industrial Estate Rembang (PIER), Rabu (11/5).

Warga kecewa karena perusahaan-perusahaan ini tak peduli kesejahteraan penduduk sekitar.

“Perusahaan di kawasan PIER tidak peduli dengan warga Pandean. Pabrik-pabrik itu justru mencari tenaga kerja dari luar,” kata M Rifai, korlap unjuk rasa.

Dalam pengolahan limbah, kata Rifai, PIER tak melibatkan warga.

Pengolahan limbah PT Central Motor Wheel Indonesia (CMWI) yang justru dikuasai oknum aparat desa. Padahal, sesuai MoU, semestinya limbah dikelola resmi oleh pihak desa untuk pemberdayaan masyarakat.

Karena ketidakpedulian itu, lanjut Rifai, hubungan PIER dengan pihak desa, terutama Kepala Desa Pandean, menjadi tidak harmonis. Padahal selama ini, akses jalan menuju ke PIER yang dilalui berbagai kendaraan adalah aset desa.

Abdul Musi, Manajer PIER, menyesalkan demo warga. Sebab

surya/abd syukurBlokir

BLOKIR - Warga Pandean memblokade akses masuk PIER, Rabu (11/5). Mereka menuding PIER tak peduli warga. tuntutan warga itu sudah diupayakan dipenuhi dengan berbagai mediasi. "Demo ini berdampak citra buruk bagi pengembangan investasi di Jatim dan Pasuruan pada khususnya. Untungnya aktivitas ekspor-impor tidak terganggu karena demo digelar pagi hari,” kata Abdul Muis.

Demo warga ini langsung ditindaklanjuti Camat Rembang

dengan menggelar rapat bersama manajemer PIER. “Pihak PIER akan mempertemukan perusahaan-perusahaan itu dengan perwakilan warga, agar memprioritaskan pekerja lokal.

Selain itu, pengolahan limbah CMWI akan diserahkan kepada pihak desa dan akan dibuatkan perjanjian di notaris,” tandas Wardoyo, Camat Rembang. ■ kur

surya/ahmad faisol

SAMBUT JENAZAH - Tahlil digelar di rumah duka almarhum KH Badrus Soleh (54), ulama asal Dusun Sungai Tapoh, Desa Pasanggrahan, Kec Kwanyar, Bangkalan, Rabu (11/5).

Kiai Sederhana Itu Pergi BANGKALAN - SURYA Ulama besar KH Badrus Soleh (54), warga Dusun Sungai Tapoh, Desa Pasanggrahan, Kec Kwanyar, Bangkalan, wafat ketika memenuhi undangan dakwah di Shah Alam, Selangor, Malaysia. Kabar kematiannya diterima keluarga, Rabu (11/5), pukul 01.00 WIB. Pengasuh Ponpes Miftahul Tolibin yang dikenal sederhana itu bertolak ke Malaysia diantar keluarga ke Bandara Juanda, Selasa (3/5) pukul 17.00 WIB. “Hasil check-up sebelum ke Malaysia tidak ada masalah. Almarhum memenuhi undangan dakwah dari komunitas alumni Ponpes Miftahut Tholibin,” ujar H Umar Faqih, menantu almarhum, Rabu (11/5).

“Kabar duka itu diterima langsung istri mendiang KH Badrus Soleh, Ny Hj Mahmudah Nawawi.

Saya dengar Ummi (Hj Mahmudah Nawawi) menangis. Saya lalu menelpon Nyi Fat,” jelas Umar.

Nyi Fat adalah Hj Fatimatus Zahroh, adik almarhum yang mengikuti perjalanan dakwah ke Malaysia.

Belum ada informasi penyebab kematian kiai kelahiran 23 Juni 1954 itu. Adik ipar almaruhum yang juga Pengurus Ponpes Miftahut Tholibin, KH M Akrom menyatakan, jenazah

akan diterbangkan menggunakan maskapai Garuda Indonesia dari Malaysia menuju Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta.

Diperkirakana, jenazah ayah empat anak itu tiba di Bandara Juanda, Surabaya sore hari dan sampai di rumah duka sekitar pukul 19.00 WIB. “Jenazah segera dikebumikan di tanah yang telah diwakafkan almarhum. Di kompleks ponpes Miftahut Tholibin atau sebelah barat rumah,” ujarnya.

Para ulama Bangkalan kehilangan sosok yang juga peduli pendidikan. Seorang kerabat almarhum, KH Muktafi Mukhtar mengatakan, dua bulan terakhir almarhum getol menyatakan keinginan mendirikan perguruan tinggi Yayasan Sunan Cendana di Kwanyar. "Beliau optimistis bisa mendirikan PT di sini," ujar Sekretaris PCNU Prof KH Dahlawi, teman diskusi almarhum.

Dahlawi menyatakan, para kaum muda sebaiknya meneladani kesederhanaan hidup almarhum.

Selain menjabat Waket III Bidang Pendidikan PCNU, Ketua Yayasan Sunan Cendana, dan Waket MUI, almarhum juga pernah menjadi anggota dewan dan anggota DPRD Bangkalan. ■ st32

Buat Daftar Utang

10

Buat daftar seluruh utang, terutama dalam bentuk kartu kredit. Kartu kredit bukan belanja tanpa bayar. Segera bayar utang sebelum batas pembayaran. Jika tidak, utang dan bunga makin mencekik. ■ shi/ida KAMIS, 12 MEI 2011

www.surya.co.id

Ibu Bisa Belanja Pintar Tidak ada yang murah saat ini.

Para pengendali keuangan keluarga harus pintar-pintar mencari cara agar uang belanja dapat digunakan untuk semua kebutuhan.

Jika tidak, dari bulan ke bulan akan tekor.

M

AU beli-beli tinggal gesek. Mau makan enak juga tinggal gesek. Kartu kredit menjadi alat modern yang praktis untuk berbelanja.

Akan tetapi, itu bukan uang hadiah cuma-cuma. Uang yang dipakai harus dilunasi.

Tak ada salahnya memiliki kartu kredit, apalagi saat membutuhkan uang dalam jumlah besar untuk kebutuhan mendadak, seperti biaya pengobatan di rumah sakit. Namun, keliru menggunakan kartu kredit hanya akan membangun tumpukan utang. Apalagi, jika kebiasaan belanja cenderung emosional, bukan belanja yang terencana Untuk kebutuhan konsumtif seperti belanja bulanan, simpan kartu kredit dan gunakan uang tunai. Memang agak merepotkan, tetapi itu lebih bijaksana karena tidak akan ada pengeluaran lain-lain.

Supaya tahu seberapa banyak kebutuhan sebulan, buat riset kecil-kecilan. Catat seluruh kebutuhan hingga yang paling kecil selama seminggu hingga

genap sebulan. Dari catatan itu akan muncul barang yang dibutuhkan dalam jumlah besar, sedang, dan barang yang jarang digunakan. Beras, gula, susu, sabun cuci, minyak goreng, buah, bisa jadi yang paling banyak habis. Dari daftar itu, masih harus dipilah lagi yang bisa dibeli sekaligus. Membeli barang dalam jumlah besar lebih hemat karena biasanya harganya lebih

murah.

Trik yang dilakukan Handayani (34) untuk menghemat adalah mencari agen. “Belanja di agen selalu lebih murah. Di dekat perumahan saya ada lima minimarket. Ketika tahu ada agen yang menempel di dekat pintu masuk perumahan, acara belanja nyaman dengan ruang berpendingin saya pindah ke agen,” kata ibu tiga anak yang

tinggal di Sidoarjo itu.

Bagaimana mengetahui itu agen atau bukan? Handayani berbagi rahasia. “Biasanya agen tidak memasang nama toko.

Di dekat rumah ada tiga agen, salah satunya kami sebut Cak Nur sesuai nama penjualnya.

Lihat saja, jika sering ada mobil boks menurunkan barang dari berbagaipemasok, bisa jadi itu agen,” kata Handayani.

Cara sederhana ibu rumah tangga itu membuahkan hasil.

Harga sembako lebih murah beberapa ribu rupiah per kilogram. Menurutnya, harga susu bahkan bisa selisih Rp 5.000 dengan harga di supermarket. “Sayangnya, belanja di agen harus tunai. Kartu kredit tidak berlaku. Lagipula, karena bersaing dengan pedagang yang daftar belanjanya panjang, biasanya orang yang belanja hanya untuk kebutuhan sebulan, diabaikan. Oleh karena itu, saya selalu belanja ketika toko sepi,” kata Handayani.

Saat akan berbelanja kebutuhan bulanan, lebih baik berbelanja sendiri karena konsentrasi hanya pada daftar belanja.

Jika mengajak anak, bisa dipastikan belanjaan membengkak karena rengekan anak.

Godaan pertama datang saat melihat promo besar-besaran.

Jika promo itu berhubungan dengan daftar belanja dan dapat disimpan untuk jangka waktu yang lama mungkin dapat dipertimbangkan secara bijaksana.

Beri batas waktu saat belanja.

Jika tidak, acara cuci mata akan menggoda. Belanja bijak membuat keuangan keluarga terjaga. ■ end

Informasi Pemasangan IKLAN Hubungi : z Hakim - 0812345 94787 z Daviq - 031 81008757 z Meidy - 031 83356990 informasi bisnis

Habbatussauda Membuat Mulki Berbicara Kembali BURHANUDIN Mulki pernah mengalami stroke. “Karena kurang menjaga pola makan, saya terserang stroke. Akibatnya, saya tidak bisa bangun dan lidah menjadi kaku,” ujar pria berusia 53 tahun tersebut.

Sebenarnya, stroke dapat dicegah, salah satunya adalah dengan terapi Gentong Mas. Dengan Gula Aren dan Nigella Sativa (Habbatussauda) sebagai bahan utama, minuman herbal Gentong Mas terbukti memiliki banyak manfaat bagi kesehatan.

Hidup dengan kondisi stroke memang bukan hal yang mudah. Apalagi, stroke tersebut telah menjangkiti Mulki selama 1 tahun lamanya. Setelah menjalani berbagai pengobatan, akhirnya ayah 2 orang anak itu pun mulai melirik pengobatan yang alami, dan pilihannya jatuh pada Gentong Mas. Dengan tubuh yang sehat, kini Mulki dapat menjalani aktifitasnya sebagai PNS dengan nya-

man. Ia pun tak segan-segan membagi pengalaman baiknya tersebut dengan orang lain, “Mudah-mudahan pengalaman saya yang mendapat kesehatan dengan cara yang alami ini dapat bermanfaat bagi orang lain.”

Harap warga Kec. Kamal, Kab. Bangkalan, Jawa Timur tersebut.

Habbatussauda dalam Gentong Mas bermanfaat untuk memelihara pembuluh darah dari endapan lemak dan pengapuran. Sementara Kayu Manis yang juga dikandung dalam Gentong Mas berfungsi sebagai penormal tekanan darah. Dibandingkan dengan Gula Tebu, Gula Aren mempunyai lebih banyak kandungan makro dan mikronutrien. Selain rasanya manis dan lezat, Gula Aren juga bermanfaat menurunkan penyerapan lemak. Manfaat yang hebat bagi kesehatan dan rasa yang lezat membuat semakin banyak masyarakat mengkonsumsi Gentong Mas. ● ikl

Info lebih lanjut kunjungi : www.gentongmas.com Bagi Anda yang membutuhkan Gentong Mas bisa didapatkan di apotek/ toko obat terdekat atau hubungi: Surabaya:081316821146/ 03175161806, Malang: 081219269565, Madiun: 081335272936, Kediri:085223018142, Mojokerto:085223636470, Gresik:081322445096, Blitar:081233052584/085234398441, Sidoarjo:081252532578, Tulungagung:081252532577, Jombang:085257044832, Jember:081338611049, Trenggalek:082139057979, Magetan:081359291111, Probolinggo:081331952259, Nganjuk:08133139610, Pasuruan:081252756227, Ponorogo:081274310596, Bojonegoro:081233390005, Situbondo:082143391646, Ngawi:081215110665, Bondowoso:081233836384, Lamongan:081331257610, Tuban:081216135230, Lumajang:081336191009, Bangkalan:082118867006, Pamekasan:082140744863, Sumenep:085232302824, Pacitan:082139981332, Sampang:082141417808

ATFG-8

Satu Keajaiban Telah Lahir di Muka Bumi TEMUAN luar biasa hasil ciptaan bangsa sendiri. Hampir semua jenis penyakit, termasuk sakit berat, sembuh cepat, akurat, biaya hemat. Dengan terapi hangat, tekan, gelinding, gitek dan tusuk mulai ujung kaki sampai kepala menggunakan ATFG-8, mengandung unsur fisioterapi, refleksi, akupresur dan pijat tradisional cukup dibantu minum hangat, mandi hangat dan makan pepaya mengkal.

Darah lancar penyakit bubar.

Bp. SUDARMADI Jantung Koroner Membaik Setelah Terapi ATFG-8 Bapak Sudarmadi adalah salah satu pasien dari ATFG-8 yang menderita jantung koroner yang sudah cukup lama, Bapak Sudarmadi dulu pernah opname selama satu minggu karena penyakitnya cukup parah. Sudah berbagai cara pula dilakukan untuk menyembuhkan jantung koronernya. Apabila saat berjalan, Bapak Sudarmadi selalu merasakan sesak pada dadanya yang menjadikan Bapak Sudarmadi tidak nyaman untuk menjalankan aktuvitasnya. Karena Bapak Sudarmadi ingin sembuh tanpa menggunakan obat dan tidak ketergantungan terhadap obat, maka Bapak Sudarmadi diajak oleh istrinya untuk mencoba melakukan terapi hangat di ATFG-8, akhirnya Bapak Sudarmadi mencoba untuk melakukan terapi hangat ATFG-8. Setelah melakukan terapi beberapa kali, kondisi

Untuk Pemesanan Luar Kota, transfer ke BRI : 0873-01-017605-53-5 Cab. Wonocolo Surabaya

Dapat Diperoleh di : Apotek 7 Jl. Raya Gedangan 49 Sidoarjo, Apotek Srijaya Jl. Mojopahit No. 212 Mojokerto, Apotek Graha Husada Jl. Gajah Mada No. 138 Mojokerto, Apotek Kimia Farma Jl. Kartini No. 150 - 152 Gresik, Apotek TAKAVI Jl. Kaliwaru I No. 9 Surabaya, Apotek JOKOTOLE Jl. Dharmawangsa No. 26 Surabaya, Apotek Bengawan Solo Jl. Tumenggung Suryo No. 36 Malang, Apotek Kimia Farma Jl. LA. Sucipto No. 148 Malang, Apotek Benowo Farma Jl. Benowo No35 A Surabaya, Apotek Prima 2 Jl. Perak Barat No.63 Surabaya, Apotik Gangsar Farma Jl. Campursari 43 Madiun, Apotik Medico Jl. Sulawesi no. 16 Madiun, Apotik Shinta Farma Manukan Tama Blok 2H No. 15 Surabaya, Apotik Imam Bonjol Jl. Imam Bonjol 36 Kediri, Apotik Kawitan Jl. Hasanudin 7 Tulungagung, Toko Obat Fajarjaya Jl. Pasarbesar 106 Malang, Apotik Puri Husada Rungkut Menanggal Harapan Blok I no 22 Sby, Apotik Maospati Jl. Barat no 242 Magetan, Apotik Mangkubumi no 84 Ngawi, Apotik Cemara Jl. Diponegoro Blok C 18 Lawang, Apotik Sumber Waras Jl. Dewi Sartika E41 Kota Batu.

Saksikan Acara ‘ALTERNATIF JAGA’ Live di JTV Kamis, 12 Mei 2011, Pk 13.30-14.30 WIB TVRI Jakarta, Tiap Sabtu, Pk 10.00 - 11.00 WIB

badan Bapak Sudarmadi pun terasa semakin membaik bahkan setelah terapi ke 6, nafas yang dulu sering sesak saat berjalan kaki sekarang sudah jarang terasa lagi. Sampai saat ini Bapak Sudarmadi masih melakukan terapi rutin untuk mendapatkan hasil yang maksimal dan untuk menjaga kondisi badanya. Dengan bantuan terapi ATFG-8 tanpa obat, jamu dan tanpa mengandung unsur mejik, hanya dibantu dengan makan papaya mengkal, minum hangat serta mandi air hangat.● ikl

REFORMASI KESEHATAN PENYEMBUHAN TANPA OBAT, TANPA JAMU & BUKAN MEJIK

ALAMAT CABANG: ATFG-8 Surabaya Jl. Rungkut Asri 21 Blok RL 1 A No 22 Tlp. (031) 8703015 ATFG-8 Pandaan Jl. Minang Permai No. 73 B Tlp. (0343) 633375 ATFG-8 Lamongan Jl. Sunan Giri No. 68 Tlp. (0322) 313074 ATFG-8 Jember Jl. Sentot Prawirodirjo I/1 Kaliwates Tlp. (0331) 421436

ATFG-8 Kediri Jl. Dr. Suharjo No. 56 Campurejo Tlp (0354) 9145177 ATFG-8 Madiun Jl. Cokrobasanto No. 16 Tlp. (0351) 452623 ATFG-8 Tulung Agung Jl. I Gusti Ngurah Rai Gg VI / 9 Tlp. (0355) 325429 ATFG-8 Pamekasan Jl. Stadion Gg. 6 No. 7 Tlp. (0324) 326377 PUSAT : Jl. Purwakarta No. 167 Antapani - Bandung, Tlp. 022-7233059.

LAYANAN INFO ALAMAT CABANG ATFG-8 via SMS : 0857.20.20.88.44 Ketik : Info <spasi> NamaKota Website: www.therapy-atfg8.com E-mail: info@therapy-atfg8.com Twitter: twitter.com/ATFG8 Blog: atfg8.multiply.com DAN CABANG YANG TERSEBAR DI INDONESIA SIAP MELAYANI ANDA

Rheina ‘Ipeh’-Findo Tak Lagi Cocok

12

Rumah tangga Rheina Maryana atau yang akrab disapa Rheina ‘Ipeh’ mendadak dikabarkan bubar. Rheina mengaku sudah bercerai dengan suaminya, Findo Purnowo, karena tidak ada kecocokan lagi. Meski mengaku tidak trauma, menurut Rheina, tak ingin mencari pasangan untuk menikah lagi. ■ kompas.com www.surya.co.id

KAMIS, 12 MEI 2011

Wulan Guritno

Dihadiahi Cium

Gossiiiiip Sepekan

Gossipers ...

Beberapa waktu lalu Mahkamah Agung mengabulkan gugatan cerai Bambang Trihadmodjo pada Halimah. Namun, Mayangsari kabarnya tak ikut menikmati cipratan harta gono-gini, karena harta dengan nilai miliaran rupiah itu jatuh ke anak-anak hasil pernikahan Bambang-Halimah. Apa komentar Anda mengenai fenomena ini?

Setelah 17 tahun menapaki karier di dunia akting, Wulan Guritno akhirnya meraih prestasi. Istri Adilla Dimitri ini dinobatkan sebagai Pemeran Wanita Utama Terfavorit lewat filmnya Demi Dewi.

Bagi pengguna Flexi kirim komentar melalui SMS ke nomor: 7005. Sedang bagi operator lain bisa kirim SMS ke nomor: 083857517888. Dengan format : Surya (spasi) SiiipKan (spasi) nama#umur#kota#komentar

ENGHARGAAN tersebut diterima Wulan di pentas Indonesian Movie Award (IMA) 2011 yang digelar di Tennis Indoor, Senayan, Jakarta, Selasa (10/5). Sungguh di luar dugaan, karena Wulan harus bersaing dengan beberapa aktris lain seperti Laura Basuki yang tahun ini mengantongi Piala Citra. Wulan juga berhasil menggusur nominator lain seperti Titi Sjuman, Alexandra Gottardo, dan Jajang C Noer.

Ibu dua anak itu pun merasa bersyukur bisa meraih penghargaan. “Alhamdulillah ya Allah atas rejeki-Mu. Terima kasih juga buat teman setanah air yang sudah SMS buat saya.

Di 17 tahun karier saya, saya

P

Contoh: Surya SiiipKan Joko#35#malang#Ayu sdh cantik dan bersuara merdu mestinya diimbangi dengan perilaku yang baik. Komentar lain bisa diikuti di situs online : www.surya.co.id 15. Adi (03171913xxx) : nggak dpt gonogini ngak pa pa, kan mbak mayang udah dpt mas bambang, adil kan.

16. Prast (+6285730425xxx) : buat mayang, ga dpt gono gini itu ga mslh. Bambang punya perush raksasa. Pasca perceraian dng halimah, otomatis pemasukan bambang jd hak mayang. Dan itu jumlahnya msh banyaaaak sekali. Dan kl bambang udh tua, mayang tinggal tendang dan perush smua dikuasai mayang. Aku rasa mayang udah perhitungkan itu smua. Tks 17. Masyitah Rajali (+6285746607xxx) : Bambang Trihatmodjo cukup bijak walaupun Mayangsari tak dapat harta gono gini, Mayangsari dibangunkan rumah seharga 20 M. 18. Rianthy (+6287756572xxx) : kl hrtanya bambang jtuh k anak2Ny dg halimah yo wajar2 aja donx. mayangSr g prlu bngung.kn cm istri k2. g usah brhrap yg brlebihan.trima rumah baruNy j udh slesai kn.

19. Siswo (+6281252381xxx) : sdh sepantasnya mayang gk trima hrta gono gini dari Bambng. Krna itu mmang bukan haknya. Apa msh kurang puas mndapatkn rmah milyran, n bahagia diats pendritaan orang lain?

masih bisa berkarier dan masyarakat masih nerima saya. Ini didedikasikan buat orangtua di seluruh indonesia,” ungkapnya.

Artis bernama Wulan Lorraine Guritno ini tak pelak mendapat hadiah istimewa dari sang suami. “Tadi dapat ciuman dari suami. Baru cium, nanti di rumah baru dapat hadiahnya,” seloroh Wulan usai menerima Piala IMA 2011.

Menurut Wulan, penghargaan itu jadi tanggung jawab bagi dirinya untuk melakukan yang lebih baik. Karena itu, dengan senang hati ia akan menerima peran-peran jauh lebih sulit dan menantang dari peran sebelumnya.

“Ke depannya harus dipertanggungjawabkan, agar ber-

karier lebih keras lagi dengan menerima peran yang lebih menantang. Peran tokoh di real life atau tokoh benaran,” ujarnya.

Tantangan itu, lanjut Wulan, akan dihadapi lewat film terbarunya yang berperan sebagai istri sang Proklamator Indonesia, Soekarno. “Bukan beban memerankan tokoh besar, tapi saya harus maksimal,” ucapnya.

Wanita kelahiran London ini akan main dalam sebuah film yang diangkat dari kisah nyata.

Namun, ia belum mau bercerita banyak terkait perannya itu.

Sebab, film itu masih dalam dalam proses.

Ia juga kepengin peran-peran menantang lainnya. Tak hanya peran protagonis yang acap kali dimainkannya dalam film-film sebelumnya. Misalnya menjadi penjual narkoba. Peran itu, jauh lebih menantang karena bisa mempertaruhkan citranya.

■ tribunnews.com

kompas images/banar fil ardhi

Syahrini Dijanjikan Jadi Ratu Panggung Kirana Larasati-Onci ‘Ungu’ 10 Kali Ciuman SYAHRINI akhirnya buka-bukaan soal perpecahannya dengan Anang Hermansyah. Menurut gadis asal Bogor ini, banyak janji Anang pada dirinya yang tidak terwujud.

Syahrini menceritakan awal pertemuannya dengan duda dua anak itu di acara musik Dahsyat . “Setelah itu saya minta pin Blackberry mas Anang. Saat itu mas Anang yang menyodorkan lagu untuk berduet. Mas Anang langsung bilang kalau lagu ini akan ada rohnya kalau diduetkan. Mau enggak kamu duet dulu sama saya,” kata Syahrini saat jumpa pers bersama adik sekaligus manajernya, Aisyahrani dan produsernya, Iwan Sastra Wijaya di Jakarta Utara, Selasa (10/5).

Mantan suami Krisdayanti itu juga menyatakan akan membuatkan album solo untuk Syahrini. “Tenang setelah duet, saya akan bikinkan Syahrini album solo. Saya yang urus semua. Saya punya proyek besar untuk Syahrini. Saya akan jadikan kamu ratu panggung In-

donesia. Itu juga sering sekali mas Anang sebut dulu,” tambah Rani.

Syahrini pun berduet dengan Anang tanpa perjanjian hitam di atas putih. “Saya iyakan dengan janji-janji beliau. Ayo boleh deh duet dulu kalau itu memang positif,” ujar Rani.

Namun di tengah perjalanan, Syahrini merasakan perubahan sikap Anang. Musisi asal Jember itu kerap bersikap dingin pada teman duetnya. “Dia bilang sih ada masalah pribadi yang tidak mau ia ceritakan,” cetus Syahrini.

Meski begitu, Syahrini mengaku tak betah bersengketa dengan kubu Anang Hermansyah.

Pihak Syahrini membuka jalur damai atas sengkarut masalah yang saat ini mencuat di media. “Kami terbuka dan selalu anytime 24 jam. Dan bersedia duduk dan bicara seperti layaknya orang yang sudah dewasa, bukan orang lain yang bicara,” kata Rani.

Menurutnya, pihak Syahrini pun menghendaki permasalahan tersebut diselesaikan secara baik-baik.

“Saya dan Syahrini membuka pintu selebar-lebarnya (pintu damai) untuk mas Anang dan saya yakin mas Anang pun mau bicara baikbaik, bicara secara kekeluargaan.

Saya pun tidak mau konflik ini terus menerus,” urainya. ■ tribunnews.com/nva kapanlagi

����������

DI tengah jalinan asmara yang kian serius, Onci ‘Ungu’ terangterangan menduakan Endhita.

Gitaris grup band Ungu ini berani mencium Kirana Larasati. Tak hanya sekali. Adegan mesra itu diakui dilakukan hingga 10 kali!

Tragisnya, Kirana ternyata mengaku bahwa Onci sudah punya kekasih bernama Endhita yang tak lain adalah sahabatnya sendiri. “Aku malah nggak tahu kalau dia pacaran sama Endhita, jadi aku nggak minta ijin,” ujar Kirana, Selasa (10/5).

Untungnya, ciuman pria bernama Arlonsy Miraldi ini hanya dilakukan dalam film debut Ungu. Film berjudul Purple Love itu bakal tayang serentak di seluruh gedung bioskop Indonesia, Kamis (12/5).

Adegan cium itu terpaksa diulang beberapa kali karena ini merupakan pertama kalinya Onci berakting.

Karena ingin profesional,

maka baik Onci maupun Kirana mengaku tak masalah mengulang adegan tersebut.

“Take sekali, setelah itu diulang dan diulang lagi. Jadi kalau di hitung sudah 10 kali ciuman mungkin,” aku Kirana.

Sementara itu di tempat yang sama, Onci terlihat merona ketika ditanya adegan ciumannya dengan Kirana. Adegan itu, diakui Onci tak membuat hubungannya dengan Endhita merenggang. “Itu profesional ya.

Dia mah fine-fine aja. Selama ada batasannya,” paparnya.

Disinggung soal kisah asmaranya dengan Endhita, pria kelahiran Palu, 2 Oktober 1982 ini menyatakan keluarga kedua belah pihak sudah bertemu.

“Sudah bertemu antarkeluarga, saling memperkenalkan keluarga besar masing-masing,” cetusnya.

Pertemuan yang dilakukan Minggu (8/5) itu baru sebatas perkenalan kedua keluarga. Pasangan yang sudah berpacaran dua tahun itu masih belum tahu kapan akan naik ke pelaminan. “Belum ketahuan.

Insya Allah pengennya sih tahun ini, sebelum atau sesudah Lebaran,” ujar pria yang pernah dikabarkan dekat dengan pesinetron, Kiki Amalia ini.

Onci mengaku sudah cukup senang dengan pertemuan kedua keluarga itu. Baginya, hal itu sebagai salah satu tanda ia serius menjalin cinta dengan Endhita.

“Pastinya senang, satu step lebih maju ke arah yang lebih serius.

Gue jatuh cinta ke dia karena dia perempuan yang luar biasa. Dan begitu juga nyokap dan bokap, mereka sama melihatnya seperti gue,” katanya. ■ nva

13

www.surya.co.id

KAMIS, 12 MEI 2011

►Man City Akhiri Penantian 56 Tahun

Pencapaian itu didapat The Citizens usai menjinakkan perlawanan Tottenham Hotspur dalam lanjutan Premiership Inggris, Rabu (11/5). Tiga poin yang diperoleh tuan rumah mengamankan pasukan Roberto Mancini di big four klasemen, sehingga berhak tampil di Liga Champions melalui playoff musim depan.

Kemenangan 1-0 atas Spurs memang membuat emosional kubu Man City. Tidak cuma soal penampilan pertama di Liga Champions, tetapi juga karena Man City membayar tunai dendam atas Spurs musim lalu.

Masih terekam jelas musim lalu, Spurs menggagalkan ambisi Man City ke babak playoff. Melalui laga do or die melawan Man

City, Spurs menang lewat gol tunggal Peter Crouch. Ironisnya, pertemuan kali ini bak kutukan, karena Man City membalas melalui gol bunuh diri Crouch di menit ke-30!

“Saya masih belum percaya kalau kami akhirnya bermain di Liga Champions musim depan,” sorak bek Man City, Micah Richards.

Bagi Spurs kekalahan jelas mengecewakan, mengingat penampilan mereka yang membuat repot tuan rumah. Sayang, tampil dominan itu belum membuat Spurs menggengam tiga poin.

“Pemain jelas kecewa, mereka sudah tampil hebat sepanjang laga. Mau apa lagi?,” sesal manajer Spurs, Harry Redknapp.

Redknapp mengajak pasukannya untuk bangkit dari penyesalan.

Mengamankan tiket Liga Eropa dari kejaran Liverpool yang sudah menunggu mereka, Sabtu (14/5), dianggapnya sebagai misi yang wajib dituntaskan. ■ goal/ab

SUKSES menembus Liga Champions musim depan diyakini membuat Sheikh Mansour bin Zayed makin royal menggelontorkan fulus untuk Manchester City. Itu terlihat dari antusiasnya manajer The Citizens, Roberto

Mancini, saat menyebut pemain incarannya beberapa saat usai laga melawan Spurs.

Mancio menyebut dua nama, Francesc Fabregas (Arsenal) dan Zlatan Ibrahimovic (AC Milan).

Nama Fabregas santer diberita-

4

Amuk Ronaldo Sia-Sia Hugo Sanchez (1989-1990).

"Saya bermain bagus, memang benar kalau saya mengejar topskor, tetapi saya tak terobsesi," kata Ronaldo.

"Tim juga bermain bagus karena prioritas tim adalah memenangi pertandingan sisa."

Tiga hari lalu Ronaldo mencetak empat gol di kemenangan 6-2 timnya atas Sevilla. Itu empat gol keduanya musim ini.

Ronaldo mencetak gol pertamanya di menit ke-24, memanfaatkan umpan silang Mesut Oezil sebelum menggandakannya di menit ke-58.

Striker Prancis, Karim Benzema membuat skor jadi 3-0, hanya dua menit setelah masuk di menit ke-77. Ronaldo memungkasi dengan gol ketiganya dari penalti di injury time.

Kekalahan ke-10 beruntun Getafe ini membuat Las Margaritas hanya unggul satu poin dari zona degradasi. ■ ap/van

ap/daniel ochoa de olza

Man City

1

Tottenham

0

SUSUNAN PEMAIN MANCHESTER CITY : Hart, Lescott, Kompany, Zabaleta/Kolarov (57), Richards; De Jong, Milner, Yaya, Silva/Tevez (83); Dzeko, Johnson/Vieira (67).

TOT TENHA M HOTSPUR : Cudicini; Dawson, Gallas/Kaboul (88), Rose, Corluka, Palacios/ Pienaar (32); Sandro, Modric, Van der Vaart; Lennon, Crouch/Defoe.

DUA MANCHESTER - Kiper Manchester City, Joe Hart memekik gembira usai menang 1-0 atas Tottenham, Rabu (11/5). MU punya tetangga yang tidak ramah di Liga Champions.

Ibra dan Fabregas Berikutnya

Real Madrid

SISA KEHORMATAN - Setelah gelar lepas, Ronaldo seperti tanpa beban bermain bersama Real Madrid. Hattrick ke gawang Getafe, Rabu (11/5) menjadi bukti.

ap/tim hales

kan dekat dengan Man City, setelah Arsenal melego pemain itu 40 juta pounds (Rp 513 miliar). Harga itu bukan masalah bagi Man City yang berdana tak terbatas.

Untuk Ibra, Mancini malah sudah menggaransi posisi starting line-up bagi striker Swedia tersebut. “Kalau Zlatan minat ke Man City, saya bakal siapkan tempat

0

MADRID - SURYA Cristiano Ronaldo kembali mengamuk dengan mencetak hattrick di kemenangan 4-0 Real Madrid atas Getafe di Coliseum Alfonso Perez, Rabu (11/5) dini hari untuk menunda pesta kemenangan Barcelona paling tidak satu hari.

Dengan kemenangan tersebut, Madrid kembali berselisih lima poin dari Barcelona.

Namun pesta gol Ronaldo itu akan sia-sia bila Barcelona merayakan pesta kemenangan sebagai juara La Liga Primera Spanyol ke-21 karena hanya butuh satu poin saat melawan Levante dini hari tadi.

Trigol Ronaldo berarti membuat catatan golnya menjadi 36, unggul lima dari peringkat dua Lionel Messi sehingga menjadi el pichichi sementara. Jumlah 36 gol itu hanya kurang dua dari rekor la liga yang dipegang Telmo Zarra (1950-1951) dan

MENUJU EROPA! MANCHESTER – SURYA THE Blue Moon Rising. Penantian Manchester City selama 56 tahun selesai sudah. Setelah menguras banyak uang, Manchester Biru memesan debutnya di Liga Champions sejak kompetisi antarklub Benua Biru itu digelar 1955.

Getafe

untuk dia,” ujar sang Italiano.

Man City siap menjadikan Ibra sebagai pesepak bola bergaji tertinggi sedunia. Pada Agustus 2010, kubu Eastland menawarkan Ibra gaji 24 juta pounds (Rp 336 miliar) per tahun, dua kali dari yang diterima di Barcelona.

Saat itu Ibra lebih memilih ke AC Milan. ■ sun/goal/ab

Palermo Rusak Skenario Derby Ketiga PALERMO - SURYA Palermo 2 Lupakan impian AC MIlan 1 bakal tersajinya derby sesama Milan ketiga, AC Milan kontra Inter Milan musim ini. Penyebabnya adalah Palermo. Palermo menjaga mimpi menjadi juara Coppa Italia (Piala Italia) untuk kali pertama sepanjang sejarah saat membuat kejutan dengan menaklukkan raksasa yang baru dinobatkan menjadi raja Italia, AC Milan 2-1 di leg II semifinal di Renzo Barbera, Rabu (11/5).

Di semifinal ini, kedua tim sama-sama mengakhiri pertandingan dengan 10 pemain. Namun Elang Sisilia ini lolos ke final untuk pertama kalinya sejak 1979 setelah unggul agregat 4-3. Di final, Palermo akan menunggu pemenang antara Inter lawan AS Roma dini hari tadi. Inter memimpin 1-0 di leg I. Giulio Migliaccio membuka skor bagi Palermo di menit ke-63. Pelanggaran Mark Van Bommel atas striker Josip Ilicic di kotak terlarang tidak hanya berbuah hukuman penalti, namun juga membuat gelandang Belanda ini diusir di menit ke-72.

Penalti diselesaikan dengan baik oleh Cesare Bovo. Bovo lantas menjadi pesakitan karena juga dikeluarkan wasit di menit ke-74 setelah menghadang laju Alexandre Pato. Penyerang Rossoner-

ap/davide anastasi

BERBAGI GELAR - Alexandre Pato (putih) dijepit Dorin Goian (kiri) dan Giulio Migliaccio dari Palermo. ri, Zlatan Ibrahimovic menipiskan ketinggalan di masa injury time, namun juara baru liga Italia itu gagal mendapatkan gol tambahan.

"Kami tahu harus menghadapi lawan tangguh, jadi kami butuh penampilan luar biasa untuk bisa menunjukan superioritas," kata pelatih Palermo, Delio Rossi. Palermo harus memenangi final, 29 Mei. Sementara pelatih Setan Merah San Siro, Massimiliano Allegri enggan menyalahkan para pemain meski mereka memiliki banyak peluang. ■ ap/soc/van

14

KAMIS, 12 MEI 2011

data & agenda PREMIERSHIP INGGRIS Rabu (11/5)

Man City

-Tottenham

1-0

Jadwal Minggu (15/5)

Birmingham City vs Fulham Liverpool vs Tottenham 1. MU 2. Chelsea 3. Arsenal 4. Man City 5. Liverpool 6. Tottenham 7. Everton 8. Stoke City 9. Bolton 10. Fulham 11. Newcastle 12. Sunderland 13. WBA 14. Aston Villa 15. Blackburn 16. Birmingham 17. Wolvers 18. Blackpool 19. Wigan 20. West Ham

36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36

22 21 19 19 17 14 12 13 12 10 11 11 11 10 10 8 10 9 7 7

10 7 10 8 7 14 15 7 10 15 11 11 10 12 9 15 7 9 15 12

4 8 7 9 12 8 9 16 14 11 14 14 15 14 17 13 19 18 14 17

0:½ 0:½

73-34 76 67-30 70 69-39 67 55-33 65 61-41 56 51-45 56 50-44 51 46-44 46 49-50 46 45-41 45 51-52 44 41-53 44 52-68 43 45-58 42 42-56 39 36-54 39 41-62 37 49-71 36 36-59 36 41-64 33

LA LIGA SPANYOL Rabu (11/5)

Deportivo La Coruna Malaga Racing Santander Real Madrid 1. Barcelona 2. Real Madrid 3. Valencia 4. Villarreal 5. Bilbao 6. Sevilla 7. Atletico 8. Espanyol 9. Santander 10. Malaga 11. Gijon 12. Levante 13. Mallorca 14. Osasuna 15. Sociedad 16. Getafe 17. Zaragoza 18. Deportivo 19. Hercules CF 20. Almeria

-Athletic Bilbao -Sporting Gijon -Atletico Madrid -Getafe

35 36 35 35 36 35 36 35 36 36 36 35 35 35 35 36 35 36 35 35

29 27 20 18 17 15 15 15 12 13 10 12 12 11 13 11 10 10 9 5

4 5 6 7 3 7 7 3 10 6 13 7 7 8 2 7 9 12 6 11

2 4 9 10 16 13 14 17 14 17 13 16 16 16 20 18 16 14 20 19

2-1 2-0 2-1 4-0

91-19 91-31 60-42 53-40 56-53 54-55 56-49 42-49 39-52 52-64 33-41 39-49 35-47 41-42 45-61 46-59 36-50 31-44 33-56 32-61

91 86 66 61 54 52 52 48 46 45 43 43 43 41 41 40 39 42 33 26*

* Degradasi

2-1

Napoli 1. AC Milan 2. Inter Milan 3. Napoli 4. Udinese

Genoa Cagliari Bologna Lecce AS Roma Brescia Udinese Juventus Palermo

0:1½ 0:1 0:½ ¾:0 1:0 0:1½ 1:0 ¾ :0 0:1¼

Senin (16/5) vs

36 36 36 36

Inter Milan

23 22 21 19

9 6 5 5

4 8 10 12

5 8 4 3 7 4 6 5 4 3 5 2 5 1 4

2 54-17 47 4 35-22 41 6 42-23 40 10 33-39 39 6 35-23 37 8 35-27 34 10 38-40 33 8 26-27 32 9 31-38 31 1033-32 30 1037-40 29 12 24-26 26 13 25-46 26 13 28-38 25 1829-67 13

LIGA CHAMPIONS ASIA GRUP G

Selasa (10/5)

Jeonbuk Hyundai Cerezo Osaka

-Arema Indonesia 6-0 -Shandong Luneng 4-0

1. JEONBUK HYUNDAI (KOR) 6 5 0 1 14-2 15 2. CEREZO OSAKA (JPN)

6 4 0 2 11-4 12

3. SHANDONG LUNENG (CHN) 6 2 1 3 9-8 7 4. AREMA INDONESIA (IDN) 6 0 1 5 2-22 1

PIALA AFC GRUP F Rabu (11/5)

Sriwijaya FC

-TSW Pegasus

3-2

6 3 1 2 9-11 10

2. TSW PEGASUS (HKG)

6 3 0 3 15-12 9 5 1 1 3 7-12 4

8 BESAR DIVISI UTAMA

Jumat (13/5) Mitra Kukar vs Persiba PSAP vs PSMS

78 * 72 68 62

(16.30 WITA) (20.00 WITA)

Sabtu (14/5) Gresik United vs Persidafon (17.30 WIT) Persiram vs Persiraja (21.00 WIT)

Minggu (15/5) PSMS Persiba

Memburu Modal

► GU Waspadai Musawir,

PERSIRAJA vs

GRESIK UNITED

Djibril, dan Bekatal

JAYAPURA - SURYA PERJUANGAN berat bakal dilakoni Gresik United (GU) di laga perdananya di Grup A Delapan Besar Divisi Utama.

Tim asuhan Sanusi Rachman itu akan bentrok meladeni juara Wilayah I, Persiraja Banda Aceh di Stadion Mandala Jayapura, Kamis (12/5). ”Kami harus meraih tiga poin dari Persiraja. Kemenangan akan menjadi modal bagi kami untuk melangkah ke pertandingan berikutnya,” kata Sanusi Rahman, Pelatih GU. Setelah pertandingan ini, tim berjuluk Laskar Joko Samudro tersebut, akan melakoni laga berat lainnya melawan tuan rumah, Persidafon Dafonsoro. Itu sebabnya, menghadapi Persiraja, wajib bagi GU meraih kemenangan untuk mengangkat kepercayaan diri pemain.

Namun, bukan perkara mudah bagi tim asal kota Pudak tersebut bisa meraih poin mutlak.

Pasalnya, GU dan Persiraja, di kompetisi reguler tidak berada satu wilayah, sehingga samasama tidak mengetahui permainan lawan.

Sanusi mengatakan, setelah memastikan diri satu grup dengan Persiraja, pelatih asal Makassar tersebut, mempelajari permainan Persiraja di kompetisi reguler. Menurut Sanusi, Persiraja sangat bergantung pada tiga pemain yakni kapten tim Abdul Musawir, Abdoulaye Diallo Djibril, dan Christian Bekatal. Ketiga pemain tersebut, di kompetisi reguler, telah mengemas 15 gol.

Di setiap pertandingan salah satu dari ketiga pemain tersebut, hampir selalu melesakkan gol.

Abdul Musawir yang beroperasi di lini tengah mencetak enam gol, Abdoulaye Diallo Djibril empat

gol, dan Christian Bekatal mencetak lima gol. ”Ketiga pemain tersebut berbahaya, mereka harus mendapat penjagaan ketat,” kata Sanusi.

Selain itu, rekor pertandingan away Persiraja selama kompetisi reguler, bisa dibilang bagus. Dari 11 pertandingan tandang, tim berjuluk Laskar Rencong tersebut, berhasil meraih lima kali kemenangan, sekali seri, dan lima kali menelan kekalahan. Sedang GU, di laga tandang hanya meraih dua kemenangan, dua seri, sedang sisanya berakhir dengan kekalahan.

Rekor itulah yang membuat Persiraja menjadi juara wilayah I. Ini membuktikan, Persiraja memiliki mental yang teruji jika bermain di luar kandang.

Pada laga pembuka Grup A, tersaji derby Papua, antara Persidafon yang akan berhadapan dengan Persiram Raja Ampat.

Sementara Grup B yang dihuni tuan rumah Mitra Kukar, PSAP Sigli, Persiba Bantul dan PSMS Medan baru memulai pertandingan, Jumat (13/5). ■ k3

UJIAN AWAL - Pemain berpengalaman Gresik United (GU) Uston Nawawi akan mengawali laga Delapan Besar menantang juara Wilayah I, Persiraja, sore ini.

SURABAYA - SURYA Ilmawati hanya menempati posisi ketiga pada nomor lead (rintisan) putri dalam seleksi nasional (seleknas) panjat tebing.

Namun, atlet Jatim itu berhasil masuk tim pemusatan latihan nasional (Pelatnas) yang disiapkan ke SEA Games 2011.

Pada hari kedua seleknas di dinding panjat KONI Jatim, Rabu (11/5) kemarin, juara nomor lead ditentukan melalui super final. Ini menyusul pada perlombaan final, ada tiga atlet yang sama-sama mencapai puncak dinding. Ketiga atlet itu, yakni Ilmawati, Wilda Baco Ahmad (Pelatnas/Jatim), dan Harini (Jawa Tengah).

Pada babak super final kemarin, ketiga atlet tersebut samasama terpeleset di poin yang sama, sehingga penentuan pemenang berdasarkan waktu. Wilda menduduki ranking teratas dengan catatan waktu 4 menit, disusul Harini pada posisi kedua dengan 4 menit 18,51 detik dan Ilmawati berada pada posisi ketiga, setelah mencatat waktu 4 menit 22,06 detik.

Ilmawati dan Harini akhirnya lolos ke pelatnas. Pengurus Pusat Federasi Panjat Tebing Indonesia (PP FPTI) hanya menjaring tiga atlet teratas dari masing-masing nomor.

Masuknya Ilmawati ke pelatnas disambut gembira Sulistiyono Dwinugroho. Manajer Puslatda Jatim itu menilai, kemampuan Ilmawati dengan atletatlet pelatnas nyaris sama. “Saya cukup senang, ini sudah sesuai dengan target,” ucap Sulistiyono, saat ditemui di sela-sela perlombaan.

Sedang pada nomor boulder (jalur pendek) putra, atlet-atlet pelatnas masih mendominasi.

Lima dari delapan atlet yang masuk sepuluh besar didominasi atlet pelatnas. Posisi teratas ditempati Rahmat Afni Topa, disusul Nurmansyah Putra Karim, dan Yulianto Prasetyawan. Ketiganya berhak bertahan di kursi pelatnas. ■ fat

surya/erfan hazransyah

1. 3. SRIWIJAYA FC (IDN)

0:0 61-23 65-40 56-36 63-43

14 11 12 12 10 10 9 9 9 9 8 8 7 8 3

Persidafon vs Persiram (17.30 WIT) Persiraja vs Gresik United (21.00 WIT)

Minggu (15/5) vs vs vs vs vs vs vs vs vs

21 23 22 25 23 22 25 22 22 22 23 22 25 22 25

Kamis (12/5)

SERIE A ITALIA Lazio AC Milan Fiorentina Bari Catania Cesena Chievo Parma Sampdoria

1. Persipura 2. Semen Padang 3. Persija 4. Persisam 5. Arema 6. Sriwijaya FC 7. Persib 8. Persela 9. Persiwa 10.PSPS 11. Persiba 12. Pelita Jaya 13. Persijap 14. Deltras 15. Bontang FC

4. V.B. SPORTS (MDV)

Rabu (11/5) -AC Milan

LIGA SUPER INDONESIA

2. SONG LAM NGHE AN (VIE) 5 3 0 2 12-8 9

COPPA ITALIA Palermo

5. Roma 36 17 9 10 55-49 60 6. Lazio 36 18 6 12 47-35 60 7. Juventus 36 15 12 9 55-44 57 8. Palermo 36 16 5 15 55-59 53 9. Fiorentina 36 12 13 11 46-41 49 10. Genoa 36 13 9 14 40-41 48 11. Cagliari 36 12 8 16 42-46 44 12. Chievo 36 10 13 13 35-37 43 13. Catania 36 11 10 15 37-48 43 14. Parma 36 10 12 14 37-46 42 15. Bologna 36 11 11 14 34-47 41** 16. Cesena 36 10 10 16 35-47 40 17. Lecce 36 10 8 18 42-62 38 18. Sampdoria 36 8 12 16 31-44 36 19. Brescia 36 7 10 19 32-49 31 *** 20. Bari 36 4 9 23 23-54 21 *** * AC Milan Juara ** Bologna dikurangi tiga poin, karena tidak membayar gaji pemain dan masalah pajak. *** Brescia, Bari Degradasi

Ilmawati Tembus Pelatnas

vs Mitra Kukar (16.30 WITA) vs PSAP (20.00 WITA)

Andrew Barisic Masuk Rumah Sakit Bupati Saiful Laporkan Danilo ke Polisi SURABAYA - SURYA Laga seru bakal tersaji dalam lanjutan kompetisi Liga Primer Indonesia (LPI) saat Persebaya 1927 menjamu pimpinan klasemen sementara, Persema Malang di Stadion Gelora 10 Nopember Surabaya, Minggu (15/5).

Duel tersebut merupakan big match kompetisi LPI. Kedua tim terus bersaing menjadi pemuncak klasemen. Persema sementara memimpin dengan 39 poin, sedangkan Bajul Ijo menempel pada posisi kedua mengumpulkan 36 poin.

Pelatih Persebaya 1927, Aji Santoso memprediksi, pertarungan nanti berjalan seru dan ketat. Ia meminta timnya fokus pada laga krusial itu. Apalagi pertandingan nanti menjadi penentuan pimpinan klasemen.

"Pertandingan akan menarik, karena menentukan posisi kedua tim," sebut Aji, Rabu (11/5).

Pada laga nanti, Bajul Ijo kemungkinan besar tidak bisa turun dengan kekuatan terbaiknya. Striker Andrew Barisic diragukan tampil, karena ia masuk

surya/erfan hazransyah

KENA MUNTABER - Pemain Persebaya 1927, Andrew Barisic (kanan) ketika meladeni Aceh United. Barisic kemarin masuk RS. rumah sakit, Rabu (11/5). Striker asal Australia itu menjalani perawatan di Rumah Sakit Mitra Keluarga Surabaya, karena keracunan makanan. "Dia (Barisic) keracunan makanan saat makan di luar," tutur Aji. Dokter tim Persebaya 1927, dr Heri Siswanto menuturkan, berdasarkan keterangan rumah sakit, Barisic kena muntaber.

Karena khawatir berujung dehidrasi, Barisic menjalani op-

name. "Sebenarnya dia ngotot ingin pulang, tapi rumah sakit tidak memperbolehkan," jelas dr Heri. dr Heri belum bisa memberi jaminan, kapan Barisic pulang.

"Asal tidak dehidrasi dan diare sudah baik, mungkin sudah bisa pulang. Tapi perlu waktu untuk menaikkan kondisi. Kalau keluar Kamis atau Jumat, ya tidak bisa main. Kecil kemungkinan untuk turun," cetus dr Heri. ■ fat

SIDOARJO - SURYA Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah melaporkan pemain asing Deltras asal Brasil, Danilo Fernando ke Polres Sidoarjo, Selasa (10/5). Ini terkait ucapan Danilo yang menjamin Deltras tidak akan terdegradasi asal bupati mundur (dari jabatan ketua umum Deltras).

"Bagi orang yang tidak mengerti, berarti saya diminta mundur dari bupati. Oleh karena itu, saya tidak terima dan kemudian melapor ke Polres Sidoarjo," ucap Saiful, Rabu (11/5) seperti dikutip beritajatim.com.

Kapolres Sidoarjo AKBP Eddy Hermanto membenarkan adanya laporan tersebut. "Benar ada laporan soal itu," kata Eddy.

Sementara itu, drama konflik internal dalam tubuh Deltras Sidoarjo memunculkan babak baru. Salah satu petinggi Deltras, Vigit Waluyo, akhirnya memilih mundur dari manajemen tim berjuluk The Lobster

itu. Menurut Vigit, keputusan tersebut diambil setelah pemain memintanya langsung untuk mundur.

“Tim ini bukan milik saya, tapi milik Pemkab dan masyarakat Sidoarjo. Kalau pemain meminta saya mundur, ya artinya saya harus mundur,” kata Vigit menjawab Surya, Selasa (10/5).

Vigit menolak menjelaskan lebih lanjut alasan pemain memintanya mundur. Ia hanya mengatakan, urusan pencairan gaji pemain, kini bukan lagi menjadi urusannya. “Tak perlu ambil pusing. Semua orang tahu, saya sudah bekerja keras untuk Deltras. Saya sudah pontang-panting cari dana talangan buat Deltras. Tapi, kini saya lega, tak lagi susah payah cari dana talangan,” kata pengusaha konstruksi yang mengaku sudah mencarikan dana talangan Rp 16,7 miliar selama dua musim. ■ ab/beritajatim.com

15

Terbit MINGGU dan K AMIS

KAMIS, 12 MEI 2011

Ambones Yakin Lolos

► Rencananya Dibuka Wali Kota surabaya - SURYA Turnamen futsal memperingati Hari Jadi ke-718 Kota Surabaya yang ditunggu-tunggu pecinta futsal Surabaya akhirnya datang juga. Pada laga pembuka di Gool Futsal Manggadua, Kamis (12/5) diprediksi berlangsung sengit saat Ambones ketemu Satria Muda.

surya/erfan hazransyah

Pemain Mahasiswa dan Al Irsyad Terancam Sanksi surabaya - Surya Dua tim Divisi I Liga Futsal Amatir (LFA), Mahasiswa dan Al Irsyad terancam kehilangan pemainnya, di pertandingan berikut. Ini gara-gara pemain Mahasiswa, Deniar Geta dan pemain Al Irsyad, Husin, terlibat perkelahian saat timnya bentrok di Gool Futsal Manggadua Surabaya, Minggu (8/5) lalu. ”Kami masih mempelajari insiden tersebut, karena kami mendapat laporan dari wasit, mereka terlibat perkelahian. Bahkan sempat terjadi pemukulan,” kata Hendrawan, anggota Komisi Disiplin (Komdis) LFA. Insiden tersebut terjadi di babak kedua.

Kedua pemain tersebut terlibat adu fisik, dan keduanya mendapat kartu merah dari wasit.

Namun perseteruan keduanya terus berlanjut di luar lapangan. ”Kami selalu tekankan kepada pemain agar tidak terpancing emosi.

Meski sempat emosi, namun tidak sampai terjadi pemukulan,” kata Ali Al Hamid, Pelatih Al Irsyad.

Insiden ini memancing kedua ofisial adu mulut. Menurut Ali insiden ini merupakan yang pertama bagi Al Irsyad selama perhelatan LFA. "Yang kami sayangkan mengapa pelatih Mahasiswa tidak meredam pemainnya, namun malah memprovokasi,” kata Ali. Apa yang dilontarkan Ali dibantah Pelatih Mahasiswa, Wahyu Nursasi. Menurut Sasi, pihaknya telah berusaha meredam pemain yang bertikai, namun digertak ofisial Al Irsyad. ”Saya sudah berusaha meredam, tapi justru digertak,” kata Nursasi.

Beruntung insiden tersebut tidak berlangsung lama.

Menurut Hendrawan, rencananya, Kamis (12/5) Komdis menggelar rapat membahas masalah tersebut. Di pertandingan Divisi I lainnya, masih ada tim yang melakukan kesalahan sepele. Shafira harus menelan pil pahit karena dinyatakan WO oleh komisi pertandingan, karena tidak membawa ID Card, saat melawan Nexgen. n k3

lindungi bola - Pemain Buana Mas, Andi WK (kiri) melindungi bola yang akan direbut pemain Barkla, Arie Hanggara. hasil PERTANDINGAN Divisi I, Minggu (8/5) The Kop 7-1 SFK Kalianak Shafira 0-3 Nexgen (WO) Mahasiswa 4-1 Al Irsyad Barkla 3-6 Buana Mas Ebola 1-3 Jawara Dyvy 3-4 Bulldozer Divisi II, Minggu (8/5) Corner Crew 0-8 Istana United Afiah 4-4 Great Wall El Vivo 5-2 Brother FC Predator 0-5 Madiuni Putra Widi Refleksi 1-4 HFS Sparta Diar FC 5-4 Kaisar

KLASEMEN SEMENTARA DIV I 1. SFC Buldozer 18 14 0 4 61-32 42 2. Buana Mas 18 13 1 4 64-34 40 3. Mahasiswa 18 11 3 4 52-36 36 4. Shafira 18 10 2 6 55-45 32 5. DYVY 18 8 5 5 49-44 29 6.(7) The Kop 18 8 4 6 37-30 28 7.(6) Al Irsyad 18 8 3 7 42-40 27 8.(9) Nexgen 18 7 2 9 47-51 23 9.(8) Barkla FC 18 6 2 10 46-47 20 10.(11) Jawara 18 4 1 13 38-58 13 11.(10) Ebola 18 4 0 14 37-69 12 12. SFK Kalianak 18 1 5 12 28-69 8 KLASEMEN SEMENTARA DIV II 1. Diar FC 19 16 0 3 87-54 48 2. Istana United 21 15 1 5 88-46 46 3. EL Vivo 21 13 4 4 102-61 43 4. Widi Refleksi 21 12 0 9 68-56 36 5. Brother FC 20 11 2 7 83-59 35 6. HFS Sparta 20 10 4 6 74-51 34 7.(9)Madiuni Putra 20 8 6 6 66-72 30 8.(7)Great Wall 20 8 4 8 63-55 28 9.(8)Kaisar FC 21 8 3 10 61-69 27 10. Afiah FC 20 7 4 9 60-63 25 11. GJ FC 20 7 2 11 64-78 23 12. Corner Crew 21 3 1 17 43-86 10 13. Predator 20 3 1 16 38-81 10 14. Palestine 14 1 0 12 27-84 3

Ambones yang dipoles mantan bintang Persebaya, Reynold 'Koko' Pieterzs ini optimistis bakal melaju ke babak kedua pada turnamen yang digelar atas kerjasama Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Surabaya dengan Harian Surya. ”Dengan kekuatan yang ada, kami optimistis lolos ke babak berikutnya,” kata Pieterzs, kemarin.

Turnamen yang diikuti 72 tim dengan sistem gugur ini rencananya dibuka Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, Kamis (12/5), pukul 13.00 WIB. Menurut Pieterzs, Ambones merupakan tim yang mayoritas pemainnya mahasiswa dari Ambon yang sudah memiliki KTP Surabaya. Setidaknya terdapat 10 pemain asal Ambon yang sudah menjadi penduduk Surabaya. ”Dari sekian banyak anggota Ambones, hanya 10 pemain yang memiliki KTP Surabaya. Sisanya kami tambah pemain asli Sura-

Jadwal PERTANDiNGAN

baya,” kata Pieterzs.

Ditanya mengenai calon lawan, Pieterzs mengaku buta kekuatan Satria Muda. Menurutnya, di turnamen ini banyak tim-tim baru yang belum dikenal. ”Saya tidak tahu bagaimana kekuatan masing-masing tim, karena banyak tim baru. Hanya saja, tim yang berlaga di Liga Futsal Amatir (LFA), patut kami waspadai,” imbuhnya.

Pada hari pertama, dua tim Divisi I LFA, The Kop dan Jawara akan mempertaruhkan gengsinya meladeni tim non-LFA. The Kop yang kini menempati posisi keenam klasemen sementara LFA akan ditantang Ardon. Sedang Jawara yang di turnamen ini mendapat suntikan tiga pemain Mahasiswa meladeni Bosca.

Sementara itu, event ini akan menjadi turnamen spesial bagi tim yang berlaga di Divisi I LFA, SFK Kalianak. Mereka akan memanfaatkan ajang ini untuk launching pergantian manajemen SFK. ”Di LFA berikutnya, SFK Kalianak akan berganti nama Kalianak FC, dan turnamen ini juga menjadi launching nama baru kami.

Karena SFK saat ini sudah resmi berganti nama Kalianak FC. Itulah mengapa di turnamen ini kami memakai nama Kalianak, tanpa nama SFK,” kata Abdoellah Imron, Pelatih Kalianak FC. Tidak ingin lewat begitu saja tanpa ada kesan, Item, panggilan Abdoellah Imron, berharap Kalianak meraih prestasi di turnamen ini. Namun bukan perkara mudah bagi Kalianak, karena di pertandingan perdana, mereka akan ditantang tim kuat LFA, Buana Mas, Jumat (13/5). ”Kami yakin bisa menang dari Buana

Kamis (12/5) 13.00-13.40 Ambones vs Satria Muda 13.40-14.20 Ardon vs The Kop 14.20-15.00 Hartop vs Ceper 15.00-15.40 Samudra vs Kesling 15.40-16.20 Prambanan vs RBK 16.20-17.00 Dinas Cipta Karya vs Mulyorejo Putera 17.00-17.40 MK FC vs Artas 17.40-18.20 Jawara vs Bosca Jumat (13/5) 13.00-13.40 Diar vs (Pemenang

Ambones vs Satria Muda) 13.40-14.20 Rudoxing vs Tarbun 14.20-15.00 Putera Rusun vs Sekwan 15.00-15.40 Buana Mas vs Kalianak FC 15.40-16.20 WW vs AFK 1961 16.20-17.00 Sanjaya vs Bumi Putera 17.00-17.40 Unair vs Cangkrik 17.40-18.20 Tambasari vs (Ardon vs The

Kop) Sabtu (14/5) 13.00-13.40 ELS

13.40-14.20 Arset 14.20-15.00 Reareo 15.00-15.40 Al Irsyad 15.40-16.20 Muhamadiyah 2 16.20-17.00 SMA MUH 7 17.00-17.40 Iroha 17.40-18.20 Tus

vs (Pemenang Hartop vs Ceper) vs Denpanser vs Arkesa vs Mania vs Artam vs Mapia vs Kalimas vs (Pemenang Samudra vs Kesling)

Mas. Kami sudah mengetahui permainan mereka, dan kami harap pemain bisa termotivasi, karena pertandingan ini akan menjadi momen spesial bagi Kalianak,” jelas Item.

Antusias peserta di turnamen ini cukup tinggi. Itu terlihat begitu pendaftaran dibuka, hanya satu hari, kuota 72 tim yang dipatok panitia langsung penuh. n k3

Pemain Bulldozer Absen di Latihan Perdana Pra PON surabaya - Surya Tim futsal Jatim yang dipersiapkan terjun di Pra PON baru saja menyelesaikan seleksi pemain.

Namun pada sesi latihan perdana yang digelar di Surabaya Futsal Center (SFC), Rabu (11/5), banyak pemain tidak hadir.

"Saya tidak dihubungi, di beritahu melalui SMS juga tidak.

Untuk apa saya ke sana?" kata Ambar Supriyanto, Pemain Bulldozer yang lolos seleksi tahap II. Dari 25 pemain yang terjaring hingga seleksi tahap kedua, terdapat enam pemain Bulldozer yang lolos. Namun dari enam pe-

main tersebut tidak satupun hadir pada latihan perdana.

"Saya tidak tahu alasan pemain lain. Yang jelas saya akan mundur dari Pra PON, karena mereka tidak menghargai kami sebagai pemain," kata Ambar.

Padahal sebelumnya, bagi pemain yang lolos seleksi, akan mendapat surat panggilan. Dari 25 pemain yang lolos, hanya 17 pemain yang hadir. Selain enam pemain Bulldozer, dua pemain lain yang absen yakni Agung Irawan (Surabaya) dan Ferry Yudiawan (Malang).

Mengenai surat panggilan,

panitia seleksi Arderio Hukom, membantah jika tidak memberi informasi pada pemain. "Saya sudah memberitahu mereka untuk mengambil surat panggilan di Pengprov PSSI Jatim," kata Rio, sapaan Arderio.

Sedang panggilan untuk enam pemain Bulldozer, menurut Rio sudah dipasrahkan kepada Arif Anton, Pelatih Bulldozer yang juga dipercaya sebagai asisten pelatih Pra PON. "Saya sudah memberi tahu mereka. Memang ada pemain Bulldozer yang izin tidak bisa hadir, sedang yang lain saya tidak tahu," kata Arif.

seleksi Pemain futsal Jatim ketika mengikuti seleksi Pra PON di Surabaya Futsal Center, beberapa waktu lalu.

Pada latihan perdana kemarin, Arif hadir di lapangan, namun tidak memimpin latihan.

Latihan dipimpin dua asisten pelatih lainnya, Abdoellah Imron dan Antonius Probo. "Saya di bagian nonteknis," kilah Arif. n k3

Pemain Lolos seleksi TAHAP II 1. Agie Renata (Bulldozer) 2. Ricky (Unibraw Malang) 3. David Joko (Bulldozer) 4. Ambar Supriyanto (Bulldozer) 5. Ali Al Hamid (Al Irsyad) 6. Anza Rizal (Madiuni Putra) 7. Eko Aprilianto (Madiuni Putra) 8. Heru (Al Irsyad) 9. Bagus Setiawan (Bulldozer) 10. Indra F (The Kop) 11. Firman Eka (SFK Kalianak) 12. Hendri Cahya (Bulldozer) 13. Ari Herlambang (Bulldozer) 14. Gozali (Buana Mas) 15. Made (Ebola) 16. Septian Sulton (Jawara) 17. Feri Budi (The Kop) 18. Fredo (Ebola) 19. Joko S (Mahasiswa) 20. Wondo (The Kop) 21. Ferry Yudiawan (Malang) 22. Arif Maruf (Surabaya) 23. Ahmad Rizal (Surabaya) 24. Fathan Apriyanto (Sidoarjo) 25. Agung Irawan (Surabaya)

surya/haorrahman

Dewi-Dewi Tragis, Kalah di Laga Akhir Akas Jaya, Perpaduan Siswa SMADA-SMAGA hasil PERTANDINGAN Selasa (10/5) Ipperkim 6 - 3 Bolamania Dewi-Dewi 4 - 12 SMA NU 2 Gresik Rabu (11/5) HFS Sparta 4 - 1 Pacific Akas Jaya 15 - 0 SMAN 1 Gresik JIC Lamongan 4 - 5 Godong Ina Singopadu 3 - 2 MA Yasmu Klasemen akhir 1.(2) Akas Jaya 2.(3) SMA NU 2 Grsk 3.(1) Dewi-Dewi 4.(5) HFS Sparta 5.(4) Bolamania 6.(7) Ipperkim 7.(6) JIC Lamongan 8. Singopadu 9.(10) Godong Ina 10.(9) SMAN 1 Gresik 11. Pacific 12. MA Yasmu

11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11

9 9 8 6 6 5 4 4 3 2 1 1

1 0 2 2 2 2 2 1 1 1 2 0

1 82-25 2 82-44 1 57-49 3 38-30 3 49-42 4 60-50 5 54-44 6 43-57 7 35-54 8 34-55 8 32-65 10 33-78

28 27 26 20 20 17 14 13 10 7 5 3

gresik - Surya Dewi-Dewi yang pada beberapa pekan menguasai pemuncak klasemen sementara, Axis Liga Pelajar U-18 Gresik di Hidayat Futsal Square (HFS) Gresik, gagal mewujudkan ambisinya menjadi juara. Itu setelah di pertandingan terakhir, Selasa (10/5), secara mengejutkan takluk dari SMA NU (Smanu) 2 Gresik, dengan skor telak, 4-12. Tragisnya, ini merupakan kekalahan pertama Dewi-Dewi sepanjang perhelatan Liga Pelajar.

Kekalahan ini membuat Dewi-Dewi gagal meraih juara. ”Pemain terlihat tegang selama pertandingan, tapi kami harus akui, Smanu bermain lebih baik dari kami,” kata Nuryadin Ahmad, Manajer Dewi-Dewi.

Selama pertandingan, pemain Dewi-Dewi, sering melakukan kesalahan sendiri, yang dimanfaatkan Smanu dengan baik. ”Sangat disayangkan kami justru kalah di pertandingan terakhir,” kata Yayan, sapaan akrab Nuryadin.

Bagi Smanu, kemenangan tersebut, menjadi kemenangan telak keduanya atas tim-tim unggulan. Sebelumnya tim besutan Nur Rohman tersebut mengalahkan Bolamania, 1-0. ”Semangat juang pemain luar biasa. Tapi sayang di Liga ini kami terlambat panas,” kata Nur Rohman.

Juara akhirnya direbut Akas Jaya, menyusul kemenangan telak 15-0 atas SMAN 1 Gresik. n k3

Panitia Lifuma Minta Maaf surabaya - Surya Sekitar satu bulan Liga Futsal Mahasiswa (Lifuma) 2011 vakum. Sesuai keputusan penyelenggara, Lifuma akan digelar lagi di Surabaya Futsal Center (SFC), 12-15 Mei. CEO Shift Enterprise, Dimas Kurniawan, selaku penyelenggara menyampaikan permintaan maaf atas tertundanya Lifuma. ”Kami menyampaikan maaf kepada seluruh peserta, atas tertundanya Lifuma. Penundaan ini

karena ada beberapa masalah di internal kami,” kata Dimas.

Menurut Dimas, penundaan Lifuma karena ada perubahan struktur dalam Baskara selaku induk Shift Enterprise, yang memberikan dampak pada kinerja Shift sebagai penyelenggara Lifuma. ”Sebenarnya, kami ingin menggelar dua minggu yang lalu, tapi karena di waktu bersamaan banyak peserta yang UTS, akhirnya kembali kami tunda,” kata Dimas. n k3

jadwal PERTANDINGAN kamis (12/5) 12.00-13.00 Petra vs UWKS 13.00-14.00 Brawijaya vs Ubaya 14.00-15.00 Perbanas vs Unesa 15.00-16.00 Stikom vs Unesa 16.00-17.00 UPN vs Ubhara Jumat (13/5) 09.00-10.00 Ubhara vs Trunojoyo 10.00-11.00 Brawijaya vs Unesa 13.00-14.30 Petra vs Airlangga 14.30-15.30 Stikom vs UWKS 15.30-16.30 Perbanas vs Ubaya Sabtu (14/5) 09.00-10.00 Stikom vs Ubaya 10.00-11.00 UPN vs UWKS 11.00-12.00 Petra vs Ubhara 12.00-13.00 Perbanas vs Trunojoyo 13.00-14.00 Brawijaya vs Airlangga

surya/haorrahman

juara - Skuad Akas Jaya merebut juara Axis Liga Pelajar U-18 Gresik 2011.

lamongan - Surya Akas Jaya Lamongan tampil mengejutkan di pentas Axis Liga Pelajar U-18 Gresik 2011. Mereka tampil perkasa dan sukses merebut juara.

Meski berasal dari luar Gresik, ternyata tidak membuat Akas kehilangan kepercayaan diri. Tim yang terbentuk 1 Juli 2010 ini tidak butuh waktu lama untuk mendulang prestasi.

Hanya butuh waktu 15 hari, tepatnya 15 Juli 2010 mereka langsung unjuk gigi dengan menjadi runner up Djarum Super Open Tournament. ”Pemain kami memiliki dasar futsal. Rata-rata pemain Akas juga bermain di klub sepak bola,” kata Achmad Zuda, Pelatih Akas.

Menurut Zuda, tim Akas Jaya merupakan perpaduan pemain dari SMAN 2 (SMADA) Lamongan dan SMAN 3 (SMAGA) Lamongan. Kebetulan sebelum tim ini terbentuk, pelatih yang akrab disapa Bagito tersebut, merupakan pelatih di dua sekolah tersebut.

Kebetulan pula, di waktu yang bersamaan, berdiri lapangan Pahlawan Sport Futsal Lamongan, yang menjadi tempat berkumpulnya pemain Akas. ”Saat lapangan berdiri, kami memboyong pemain dari SMADA dan SMAGA,” kata Bagito.

Itu sebabnya, pemain-pemain Akas seluruhnya masih berstatus pelajar. Meski begitu, Akas selalu percaya diri ketika mengikuti turnamen yang pesertanya dari umum. Salah satunya adalah Turnamen Djarum Super, yang pesertanya dari kalangan umum. ”Di Lamongan jarang ada turnamen antarpelajar, karena itu ketika di Gresik ada Liga Pelajar kami langsung ikut. Tapi, tidak berarti kami tidak mau ikut turnamen umum,” kata Bagito.

Setelah sering mengikuti turnamen kategori umum, membuat mental pemain Akas terasah, termasuk ketika tampil di pentas Liga Pelajar Gresik.

Terkait nama Akas Jaya, ternyata tidak ada kaitannya dengan nama salah satu perusahaan transportasi (bus). Namun, menurut Bagito, nama Akas Jaya diambil karena pemilik lapangan Pahlawan bernama Akasianto. ”Kami bukan dari perusahan bus, tapi karena pemiliknya adalah Akasianto, akhirnya tim ini kami namakan Akas Jaya,” tandasnya. n k3

19 Nasional-Internasional

KAMIS, 12 MEI 2011

DPR Curigai 3 Menteri

lintas nusantara Anggota Polsek Tertembak Sendiri LAMPUNG - Anggota Polsek Pardasuka Kabupaten Tanggamus, Lampung, Brigadir Wibowo Tri Cahyono (29) terbaring di Rumah Sakit Immanuel alami luka tembak di rahang luar sebelah kiri hingga bawah telinga oleh pistolnya sendiri.

"Kami belum bisa meminta keterangan resmi dari dia, karena masih belum bisa bicara akibat luka yang dideritanya," kata AKBP Sulistyaningsih, Kabid Humas Polda Lampung, Rabu (11/5).

Dia menjelaskan, korban tidak bisa berbicara karena selalu mengeluarkan darah dari mulut setiap berbicara, akibat luka yang dideritanya.

Dugaan sementara, korban melakukan kelalaian penyalahgunaan senjata, dan melukai diri sendiri. Saat tertembak ia sedang menggenggam revolver 38. Namun info lainnya, Wibowo diduga percobaan bunuh diri karena kejadiannya di di rumah teman Wibowo, Perumahan Way Hui Blok E Lampung Selatan, Selasa (10/5) sore.

"Nama temannya itu Beni, polisi sedang meminta keterangan dari dia terkait tindakan Wibowo apakah bunuh diri ataukah kelalaian belaka," kata Sulistyaningsih.  ant

globust

► Mainkan Harga Pesawat Merpati

kompas/totok wijayanto

TERDAKWA SUAP - Terdakwa kasus suap pemilihan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia, Panda Nababan (kiri), bersama pengacaranya menyimak kesaksian koleganya Dudhie Makmun Murod, di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Rabu (11/5).

Rosa Ubah BAP Bela Elite Demokrat

Baju Renang PERAGAAN busana renang musim semi di arena Australian Fashion Week berbuah protes.

Itu dipicu oleh penampilan karya desainer Lisa Blue yang memasang gambar Dewi Lakshmi di salah satu bikini karyanya. Dewi Lakshmi adalah sosok yang sangat dihormati pemeluk agama Hindu.

Daily Telegraph salah satu koran Australia melaporkan bahwa aktivis India dari organisasi Hindu membakar bendera Australia dalam aksi unjuk rasa di Amritsar, India, Selasa (10/5).

"Kami menyesal dan sungguh bukan kesengajaan. Niat awal kami hanya ingin mengangkat kekayaan budaya India kepada publik," kata Brett Galvin jubir Lisa Blue.  asia/ton

KIRIM keluhan, kritik, saran Anda terhadap layanan publik ke email harian.surya@gmail.com atau surya. laporcak@gmail.com, atau faksimil ke 031-8414024, kirim surat ke Mbak Erly di Harian Surya Jl Rungkut Industri III No 68 & 70 Surabaya. Sertakan scan identitas diri yang berlaku dan telepon yang bisa dihubungi.

Tilang Tak Menyala di Siang Hari SAYA termasuk warga yang taat hukum selama itu baik dan bermanfaat. Hampir dalam berkendaraan, surat dan perlengkapan kendaraan selalu lengkap. Naasnya, saat akan ke pusat kota, saya terjebak operasi tertib lalu lintas. Dengan penuh percaya diri saya tunjukkan semua kelengkapan yang diminta. Namun, surat saya tak dikembalikan karena dianggap melanggar aturan tak menyalakan lampu di siang hari.

Mengapa tak cukup hanya dengan menegur agar kelalaian tak terulang. Faktanya, saya diberi pilihan, sidang atau nitip? Sebagai orang awam yang tak pernah tersandung masalah hukum, hal tersebut jadi ancaman bagi saya. Akhirnya saya memilih nitip dan diminta membayar uang sekian puluh ribu rupiah. Mungkin bagi sebagian orang jumlah tersebut tak seberapa, namun bagi saya jumlah tersebut cukup besar, bahkan bisa untuk makan hingga lima hari.

Saya tak bermaksud menghina atau menyinggung pihak tertentu. Harapan saya, para law maker agar lebih cermat membuat peraturan dan aparat penegak lebih bijak bertindak. Semoga menjadi bahan renungan.

Rahmat Agung H panda_rh31@yahoo.com

Ini Baru Polisi Sejati KAMIS, 5 Mei 2011, sekitar pukul 21.30 WIB, saya pulang dari arah Probolinggo naik kendaraan roda empat dan ketika sampai pertigaan terminal Blandongan Pasuruan, tanpa saya sengaja (karena tidak terlihat kalau lampu sudah menyala merah) saya menerobos jalan. Saya baru tahu dan kaget karena arus lalu lintas dari arah selatan sudah mulai berjalan. Akhirnya, saya dihentikan polisi lalu lintas yang sedang bertugas.

Mobil berhenti dan jendela saya buka. Polisi bilang, "Masak orang Pasuruan sendiri tidak tahu kalau ada lampu merah pak?” Dengan senyum dan berbicara sopan polisi tersebut menegur saya dan langsung saya jawab, “Maaf pak, saya tidak melihat lampu karena ada truk di depan saya.

Saya salah, ditilang saja pak. Tidak apa-apa.” Dengan senyum dan gaya yang sopan, polisi muda ini memang berbeda dan lain dengan yang lain. Dia malah mempersilakan saya untuk berangkat dan meneruskan perjalanan. “Silakan dilanjut pak, hati-hati,” pesannya.

Terima kasih pak polisi semoga sukses kariernya. Karena seharusnya beginilah gaya seorang polisi itu.

Priyanto Sultan Agung 3/14 Pasuruan

JAKARTA - SURYA Mindo Rosalina Manulang, tersangka perantara kasus suap Sesmenpora Wafid Muharam, akan mengubah semua keterangannya di berkas acara pemeriksaan (BAP). Hal itu diungkapkan Rosa usai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (11/5).

"Saya akan merubah semua.

Besok saya akan merubah semua. Besok jam 09.00 WIB," kata Rosa.

Rosa merasa perlu mengubah semua keterangannya yang tertuang di BAP karena keterangannya dalam BAP awal merupakan arahan Kamaruddin, bekas pengacaranya.

"Semua itu settingan Kamaruddin yang buat fitnah. Semua

warteg

jadi ribet," kata Rosa Kamaruddin bilangyang tidak mengenya tanggal 23 Aptahui motif Kamaril," kata Direktur PT ruddin menyeret Anak Negeri itu.

Bendahara Umum Atas apa yang diPartai Demokrat M lakukan KamarudNazaruddin dalam din kepadanya itu, perkara suap ini.

Rosa mengaku akan Rosa menegasmembawanya ke jakan, dirinya tak lur hukum. "Selesai memiliki hubungmasalah ini saya ant an dengan Partai akan bikin perhiMindo Rosalinda Demokrat. Justru tungan pribadi sama Kamaruddin yang dia," tuturnya. mengarahkan dia agar mengTerpisah, Kamaruddin sanhancurkan Demokrat. tai menanggapi serangan ba"Dari awal saya sampaikan ke lik Rosa. Kamaruddin pun tak Kamarudin bahwa ini urusan mau ambil pusing dengan berpribadi. Tapi, Kamaruddin men- bagai sanggahan Rosa itu. "Terdesak agar saya menyeret Partai serah dia mau ngomong apa," Demokrat, dia bilang biar kita ujar Kamaruddin menjawab hancurkan Partai Demokrat. wartawan.  tribunnews

BERBICARA mengenai etika, etika adalah sesuatu yang tidak pernah lepas dalam kehidupan kita. Dalam keluarga pun, kita harus mempunyai etika. Dalam lembaga pendidikan, kita juga terikat dengan etika, begitu pula dalam lingkungan sosial masyarakat kita ini, etika juga diperlukan. Etika hukumnya wajib dan sangat diperlukan demi kelangsungan hidup masyarakat ini.

Pada saat teknologi dan informasi berkembang sangat pesat baru-baru ini banyak cara yang dapat digunakan dalam mengeluarkan pendapat atau opini, salah satunya dengan menulis. Saat ini yang banyak digunakan yaitu menulis melalui internet. Namun, masih ada aspek yang belum diketahui masyarakat, terutama mengenai etika dalam menulis melalui internet.

Etika menulis di internet merupakan pendapat atau opini pribadi seseorang mengenai aturan atau sopan santun menulis di dalam dunia maya.

Aturan–aturan tersebut harus dapat dipahami oleh setiap individu. Tetapi, masih banyak kita temukan mereka yang menulis tanpa menggunakan aturan atau sopan santun yang semestinya. Mereka abai dan tidak ambil pusing dalam mempublikasikan sesuatu, seperti gambar, video, atau mengirimkan pesan melalui email, tanpa memerhatikan kode etik yang semestinya berlaku.

Padahal, semua orang dapat membaca artikel tersebut. Tentu saja, jika ada artikel yang berisi pesan

"Dari Rp 2,1 triliun dimana Rp 1,5 triliun digunakan untuk membeli pesawat MA60. Ini menjadi titik pangkal apakah sebelumnya ada kerjasama Indonesia dengan China. Sehingga Merpati mau tidak mau menerima pesawat itu," ujar Achsanul Qosasi, Wakil Ketua Komisi XI DPR, di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (11/5).

Achsanul menuturkan, ada kejanggalan pengadaan pesawat MA60. Karena ada ker jasama yang dibangun pada tahun 2004 dengan Cina yang memaksa Merpati membeli pesawat MA60 buatan China itu. Pembelian pesawat itu melibatkan Kementerian BUMN, Kementerian Perdagangan dan Kementerian Perhubungan. "Ini yang disinyalir bermain sehingga Merpati diberikan pesawat yang nggak ada pesawatnya," terang Achsanul.

Atas dugaan mark-up ataupun tukar guling terkait kerjasama dengan China, Menteri Keuang-

an Agus Martowardojo belum bersedia mengomentari. Ia hanya mengatakan, saat ini pemerintah sedang menunggu proses restrukturisasi dari maskapai pelat merah itu.

"Saya tidak bisa komentar karena belum dapat laporannya," kata Agus.

Diberitakan sebelumnya, 15 pesawat MA-60 dibeli pemerintah Indonesia 220 juta dollar US, padahal harga pesawat MA-60 di pasar internasional hanya 11 juta dollar US per unit. Artinya, bila dikalikan 15 pesawat menjadi 165 juta dollar.

Sementara itu Tim SAR dan gabungan TNI berhasil mengevakuasi dua jenazah awak Merpati Airlines yang terjepit di kokpit pesawat. Kedua jenazah itu Purwadi Wahyu (pilot) dan Paul Nap (co pilot). Keduanya berhasil dievakuasi Rabu pukul 09.30 Wita.

Evakuasi dilakukan tim penyelam dengan menggunakan speed boat milik Pemda setempat dan milik Polair.  dtc/oz/viv

ANDA PUN BISA JADI WARTAWAN -

dengan menuliskan reportase Anda (lebih diutamakan) dibandingkan opini. Tulis sepanjang 450 kata dan kirim ke harian.surya@gmail.com dengan subjek WARTEG. Gunakan pedoman ejaan yang disempurnakan, cantumkan nama, alamat email, alamat lengkap, nomor kontak, identitas diri yang masih berlaku.

Etika Menulis di Internet Dewi Natalia Onggara Mahasiswa UK Petra jurusan Ilmu Komunikasi dewionggara@hotmail.com

JAKARTA - SURYA KOMISI XI DPR curiga ada pelanggaran pengadaan pesawat MA60 milik Merpati yang jatuh di Kaimana, Papua Barat. Tiga Kementerian dinilai bertanggungjawab atas pengadaan pesawat tanpa sertifikat itu.

yang bersifat negatif, dan berdampak merugikan bagi banyak orang, maka secara tidak langsung, pesan tersebut akan mengarahkan para pembaca pada sesuatu yang tidak baik juga.

Seperti yang kita ketahui, pola pikir setiap manusia memang berbeda–beda, mengenai batasan-batasan baik ataupun yang buruk terhadap suatu artikel. Tidak ada

meningkatkan kewaspadaan kita dan berpedoman pada etika. Artinya, kita harus memikirkan terlebih dahulu terhadap apa yang akan kita tulis, apakah akan membawa dampak positif ataupun negatif. Dan, apa yang kita tulis harus memiliki tujuan yang jelas, agar tidak merugikan diri sendiri maupun orang lain.

Pada era reformasi ini, kita

Pesan apapun yang disampaikan akan mendapat respons dan selama pesan tersebut bukan hal negatif, namun bermanfaat, kita tak perlu takut untuk menulis dan memublikasikannya. salahnya, jika ada pembatasan secara umum mengenai etika berbahasa yang dapat digunakan dalam penulisan artikel, dengan tujuan agar dapat dipahami oleh banyak orang.

Etika umum yang harus diperhatikan dalam menulis di internet, antara lain adalah sebaiknya dalam mengirimkan dan mempublikasikan pesan tidak mengandung unsur SARA, tidak berbau pornografi, tidak melanggar hak cipta, menggunakan inisial agar tidak mencemarkan nama baik seseorang yang bersangkutan, pencantuman sumber tulisan, kata kunci yang tepat, dan tidak merugikan orang lain.

Tetapi, tidak ada sanksi yang berlaku, bagi siapapun yang melanggar kode etik dalam menulis di internet, hanya mungkin saja dapat berupa sanksi moral, seperti dikucilkan. Sebaiknya, yang harus kita lakukan ketika menulis di internet adalah

dapat bebas memberikan pendapat, namun kita tetap harus menyadari pendapat atau pesan yang akan kita sampaikan dan publikasikan melalui internet, karena semuanya akan memberikan pengaruh bagi mereka yang membaca tulisan tersebut.

Kita mempunyai kebebasan berpendapat, namun kebebasan tersebut haruslah kebebasan yang bertanggung jawab. Jadi, pesan apapun yang ingin disampaikan akan mendapatkan respons dan selama pendapat ataupun pesan tersebut tidak mengandung hal negatif, namun bermanfaat, kita tidak perlu takut untuk menulis dan memublikasikannya.

Sebenarnya, tidak ada aturan baku dalam menulis di internet. Namun, alangkah baiknya, kita sebagai manusia, seharusnya dapat menyadari akan perlunya kode etik dalam menulis di internet, agar dapat menghormati dan menghargai satu sama lain. 

Bukan Tuan Rumah Sigit Prasetyo Mahasiwa Akuntansi Universitas Katolik Widya Karya Malang sigit_prasetyo15@yahoo. com PENGGUNAAN bahasa Indonesia semakin menurun akhir-akhir ini, kesadaran masyarakat untuk berbahasa Indonesia kian berkurang. Masyarakat lebih bangga berbahasa asing ketimbang bahasa ibu. Bahasa Indonesia belum menjadi tuan rumah di negeri sendiri. Terlebih penggunaan bahasa yang baik dan benar sesuai Pedoman Umum Ejaan yang Disempurnakan kian jauh ditinggalkan dan sebatas tataran akademik semata.

Contoh sederhana, di setiap tempat perbelanjaan, toko, salon atau tempat umum, di pintu masuk biasanya tertulis 'open' dan di bawahnya ada kata 'buka'. Atau jalan masuk atau keluar tertulis entrance atau exit dan diikuti masuk atau keluar.

Bahkan tak jarang tanpa terjemahan bahasa Indonesia sama sekali.

Demikian juga dengan penulisan papan nama atau merek produk, masyarakat lebih senang menggunakan bahasa asing yang terkadang masih salah penulisan dan penggunaannya, Seperti foto copy, kata tersebut membingungkan. Dalam bahasa Inggris seharusnya photocopy, dalam bahasa Indonesia harusnya fotokopi. Hal ini menunjukkan, bahasa Indonesia belum

menjadi tuan rumah di negeri sendiri. Bahasa asing masih mendominasi.

Bandingkan dengan negara lain, seperti Jepang, China, atau Prancis yang bangga dengan bahasa sendiri. Di negara-negara tersebut akan terlihat, untuk menjelaskan suatu tempat, keterangan atau cara, akan tertulis dalam bahasa asli mereka dengan besar baru diikuti bahasa asing yang lebih kecil ukurannya namun tetap terlihat. Sehingga bila ada wisatawan asing yang berkunjung, mereka tetap dapat mengetahui apa yang dimaksudkan.

Betapa bangganya mereka dengan bahasa nasional mereka. Sudah sepatutnya kita bisa mengambil contoh dari bangsa-bangsa yang begitu bangga dengan bahasa ibu mereka, mengingat tidak banyak bangsa yang memiliki bahasa nasional. Pepatah mengatakan bahasa menunjukkan bangsa, apabila kita sebagai sebuah bangsa belum menghargai bahasa sendiri, bagaimana bangsa lain dapat menghargai kita, terlebih menghargai bahasa kita, bahasa Indonesia?

Semoga kita semua dapat terus belajar untuk menghargai bangsa ini, menghargai jasa para pahlawan yang dulu memperjuangkan dan menggaungkan sumpah pemuda yang begitu bangga dan lantang meneriakkan “Kami Putra dan Putri Indonesia mengaku berbahasa satu bahasa Indonesia”. 

HARIAN PAGI

Direktur Utama Rusdi Amral Pemimpin Redaksi Sunarko Redaktur Pelaksana Farhan Effendi Wakil Redaktur Pelaksana Adi Sasono, M Taufiq Zuhdi Sekretaris Redaksi P Sujarwanto

Staf Redaksi: Alfred Lande, Satwika Rumeksa, Tri Yulianto, D Wahjoe Harjanto, Trihatmaningsih, Sigit Sugiharto, Tri Dayaning Reviati, Eko Supriyanto, Hariyanto, Tri Mulyono, Tutug Pamorkaton, Wahyudi Hari Widodo, Endah Imawati, Kistyarini, M Rudy Hartono, Ahmad Pramudito, Anas Miftahudin, Joko Hari Nugroho, Wiwit Purwanto, Suyanto, Deddy Sukma, Habiburrohman, Didik Sutrisno, Titis Jatipermata, Fatkhul Alami, Doso Priyanto, Ravianto, Dyan Rekohadi, Sri Handi Lestari, Marta Nurfaidah, Dwi Pramesti, Sugiharto, Musahadah, Mujib Anwar, Hadi Santoso, Sudharma Wahyu Adiwijaya, Iksan Fauzi, Ahmad Zaimul Haq; Ilustrator: Rendra Kurniawan, Akhmad Yusuf Marzuki; Perwajahan: Teguh Wahyudi, Edy Minto Prasaro, Agus Susanto, Haryoto.

Direktur: Stella Soedibjo; Wakil Direktur: Sunarko; General Manager Bisnis: Stella Soedibjo, Wakil General Manager Bisnis: Wachid Mukaidori ; Manager Iklan: Prasetyo ; Manager Busdev: Tantowi Jauhari ; Marcomm: Rachmad Hariyanto; Biro/Perwakilan: Malang: Hesti Kristanti, Wahyu Nurdiyanto, Eko Nurcahyo, Sylvianita Widyawati, Aji Bramastra, Alamat: Jl Sultan Agung No. 4, Malang. Telepon: (0341) 360201 Fax: (0341) 360204. Iklan: fax (0341) 360204, Sirkulasi (0341) 360203, Kediri: Didik Mashudi, Amru Muis, Alamat: Jl Banjaran Gg I/ 131, Kediri, Tlp (0354) 686933, Pasuruan: Jl Dr Wahidin Selatan 180 Pasuruan. Telepon/fax: (0343) 412411, Gresik: Adi Agus Santoso, Mojokerto: Imam Hidayat, Jakarta: Yuli Ahmada, Alamat: Jl Palmerah Selatan 12 Tlp (021) 5483008, Fax: (021) 5495360 Kantor Pusat: Jl Rungkut Industri III No 68 & 70 Surabaya 60293 Telepon: (031) 8419000, Fax Redaksi: (031) 8414024 Alamat Surat: PO BOX 110 SBS 60400 Surabaya Penerbit: PT Antar Surya Jaya, Surat Izin Usaha Penerbitan Pers: SK Menpen No.202/SK/ MENPEN/ SIUPP/A.7/1986 Tanggal 28 Juni 1986. Percetakan: PT Antar Surya Jaya. Isi di luar tanggung jawab percetakan. Tarif Iklan: Iklan taktis min 2 baris–mak 10 baris (1 baris Rp 25.000); Iklan display/umum (hitam putih) Rp 28.000/mmk, Iklan display/umum (warna) Rp 35.000/mmk; Iklan duka cita Rp 4.000/mmk; Iklan mendesak/duka cita untuk dimuat besok dapat diterima sampai pukul 18.00 WIB. Bagian Iklan: Jl Rungkut Industri III No 68 & 70 Surabaya 60293, Telepon: (031) 841 9000, Fax: (031) 8470000 dan (031) 8470500. Manager Iklan Jakarta: Christina MS Indiarti; Alamat: Gedung Iklan Kompas Gramedia, Jl Palmerah Selatan No.15 Jakarta. Telepon (021) 53679599 Ext.6009, Fax (021) 53699150. Bagian Sirkulasi (Langganan): Gedung Kompas Gramedia Lt. 4 & 5 Jl. Jemur Sari No. 64 Surabaya, Telepon: (031) 8479555 (Pelanggan/Pengaduan), (031) 8483939, 8483500 (Bagian Sirkulasi) Fax: (031)8479595 - 8478753. Harga Langganan Rp 29.000/bulan, E-Mail Pengaduan: pengaduan@suryagroups.com, Rekening: BCA Cabang Darmo, Rek 088-3990380; Bank BNI Cabang Pemuda, Rek. 0290-11969-3 (untuk iklan); Bank Mandiri Cabang Rungkut, Rek 141-00-1071877-3 (untuk sirkulasi) atas nama PT Antar Surya Media. Surya Online: http://www.surya.co.id E-Mail: redaksi@surya.co.id

SEMUA WARTAWAN SURYA DIBEKALI TANDA PENGENAL DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APA PUN DARI NARASUMBER. Setiap artikel/tulisan/foto atau materi apa pun yang telah dimuat di Harian Surya dapat diumumkan/dialihwujudkan kembali dalam format digital maupun nondigital yang tetap merupakan bagian dari Harian Surya.

Pusat Pendidikan Marinir

Warga Gunungsari patut bangga, di Kampung Gunungsari juga menjadi salah satu lokasi pusat pendidikan dan penggemblengan calon tamtama prajurit Marinir TNIAL. ■ mg1/mg2

20

KAMIS, 12 MEI 2011 surya/ahmad zaimul haq

Gunungsari, Kampung Perbukitan di Tengah Kota

apa kata mereka Ciptakan Lingkungan Terbaik WARGA berharap Gunungsari menjadi lingkungan terbaik hingga tingkat provinsi. Warga juga banyak menemukan lagi inovasiinovasi baru melalui UKM daur ulang sampah yang ada di kawasan kampung Gunungsari ini.

■ mg1 surya/mg1

—Ny. Kusaeiri, Ketua RT 03 RW IV Gunungsari

Tingkatkan Koordinasi Antar-warga

surya/mg1

PERLU ditingkatkan lagi untuk menjaga kebersihan jalan dan saluran air. Pengurangan endapan lumpur dengan cara koordinasi dengan warga ditingkatkan dan lebih aktif untuk kerja bakti.

Warga juga diharapkan ikut partisipasi penghijauan. Sehingga lingkungan menjadi bersih dan udara menjadi segar. ■ mg2

—Manan, Lurah Gunungsari

MAKAM BELANDA - Makam Fredrik Jacob Rothenbuhler (1758-1836), penguasa Jawa di Ujung Timur (1799-1809) yang berada di lapangan Yani Golf, Gunungsari, Surabaya, menjadi saksi sejarah, Rabu (11/5).

Kampung Paling Tua surya/ahmad zaimul haq

Kelurahan Gunungsari layak menyandang gelar kampung tua, karena kampung ini sudah ada sejak jaman Kerajaan Majapahit atau Kerajaan Surabaya. Kini zaman sudah berubah, dan Gunungsari juga terus menggeliat.

surya/ahmad zaimul haq

BANK SAMPAH Ibu anggota PKK RT 3/RW 4 Kelurahan Gunungsari memilah sampah di bank sampah yang dikelola warga, Rabu (11/5).

DATA WILAYAH KELURAHAN GUNUNGSARI Luas wilayah Jumlah penduduk Pendidikan Warga Pekerjaan Mayoritas Jumlah RT/RW

: 162,5 ha : 14.489 : SLTA : Karyawan, Pedagang : 39 RT / 7 RW

K

ONON nama Gunungsari diambil dari para nakhoda zaman Majapahit, saat mereka sampai di tepian Pelabuhan Dadoengan (kini Wonokromo), mereka berteriak -teriak sari..sari sari, karena melihat gunung kecil. Sari yang dimaksud adalah mengurangi kecepatan kapal agar lebih pelan.

Gunungsari telah ditetapkan

Hasil Dari Pemilahan Sampah dan Denda

Warga Rintis Bank Sampah Memasuki kawasan jalan Golf yang bertuliskan Bhumi Marinir pandangan akan disuguhi pedagang makanan dan pedagang bunga saja, namun jika berjalan menelusuri ke jalan yang lebih ke utara akan disuguhkan dengan pemandangan yang begitu asri.

IKA PUSPITA, LAILATUR BADRIYAH SURABAYA

L

IHAT saja di kawasan ini masih ada sawah, perkebunan pepaya california, dan perkampungan yang begitu rindang dengan tanaman yang bermacam – macam jenisnya, seperti toga (tanaman obat keluarga), buah–buahan yang tidak hanya sering kita jumpai di Surabaya saja, namun ada juga buah kurma yang hanya kita jumpai pohonnya di Saudi Arabia, kini bisa kita lihat secara langsung di kawasan RW IV kelurahan Gunungsari, ada pula sayur-sayuran, serta bunga-bunga yang begitu cantik seperti bunga sakura yang biasanya hanya kita jumpai di negeri matahari terbit, yaitu Jepang.

Kelurahan yang teduh dan rindang ini tergambar dari salah satu RW di Gunungsari, yaitu RW 04 RT 03. Selain menjadi lingkungan RT percontohan di RT ini juga menjadi RT yang sangat peduli dengan lingkungan.

Tengok saja di RT ini sangat konsen terhadap pengolahan sampah, khususnya sampah kering. Benar, sampah kering disini di jadikan usaha Bank Sampah. Usaha bank sampah dilakukan dengan cara menimbang sampah perkilo, seperti sampah botol bekas air minum, gelas plastik, kertas, dan kardus.

Warga juga terkesan sangat semangat untuk mengikuti kegiatan ini. Tingkat disiplin mereka juga patut di hargai, “Disini ada sistem yang terorganisasi, karena ada jadwal rutin tiap minggunya dalam pengumpulan sampah dan pemilahannya, jika ada warga yang tidak melaksanakan salah satunya, maka akan dikenakan sanksi denda sebesar Rp 5000,” papar Bu Kusaeiri, Ketua RT 3 sekaligus ketua pengurus Bank Sampah.

Untuk kegiatan pengumpulan dan pemilahan sampah dilakukan oleh warga setiap hari minggu pagi, sedangkan untuk penimbangan sampahnya dilakukan setiap bulan.

Hasil dari penimbangan dari sampah ini relatif, bergantung dengan harga pasaran plastik dan kertas yang ada di luar.

“Kalau awal dulu tahun 2008 harga sampah masih tinggi sehingga pendapatan kita setiap kali penimbangan sampai 400 ribu, tapi sekarang mengalami penurunan hampir 50 persen jadi sekitar 200 ribu setiap penimbangan.

Bank Sampah yang ada di RT 3 Gunungsari ini masih awal, dana operasionalnya hanya cukup digunakan untuk pembagian Parsel lebaran ke warga RT 3, operasional lomba kampung, dan pembelian kompos karena kompos yang ada disini masih belum terlalu produktif.

Salah satu bentuk lain dari kepedulian mereka dengan lingkungan adalah pengolahan limbah air bekas cucian beras, dan baju yang dicuci dengan detergen yang ramah lingkungan.

Suasana nyaman nan sejuk akan kita rasakan jika kita memasuki kawasan ini, karena disetiap halaman rumah warga terdapat beberapa

sebagai tempat cagar budaya, khususnya di wilayah Yani Golf.

Di kawasan ini terdapat makam Fredrik Jacob Rothenbuhler.

Warga Belanda yang pernah ditunjuk sebagai penguasa Ujung Timur oleh pemerintah Belanda itu dimakamkan di sisi timur padang golf tersebut.

Namun kondisi makam ini kurang terawat, rumput ilalang

tanaman yang rimbun. Tanaman yang wajib di halaman mereka adalah tanaman-tanaman toga, bahkan terdapat beberapa tanaman yang sulit di temukan di sembarang tempat ada di daerah ini, seperti tanaman sirih merah yang dapat mengobati kanker, tanaman binahong, jahe merah, daun sambiloto, kemuning, pare welut, tebu ireng dan beberapa tanaman obat lainnya.

Tak ada sampah yang tak berguna ditempat ini, semuanya di manfaatkan untuk warga. Misalnya, bungkus mi instan digunakan untuk hiasan dinding, sedotan plastik digunakan untuk taplak meja, bungkus aluminium susu digunakan untuk jas hujan, rontokan daun mangga di kreasikan untuk nampan, tas plastik dijadikan bunga dan beberapa kerajinan lainnya.

“Kita ingin menjadi kampung yang terbaik dalam kepedulian lingkungan khususnya, untuk itu kita sangat serius dalam menangani limbah-limbah sampah,” tambah Kusaeiri.

Uniknya dalam RW IV Kelurahan Gunungsari ini setiap RT ada ikon tanaman tersendiri, dan ini wajib ditanam disetiap rumah warga.

Contohnya, di wilayah RT 2 sirih merah, RT 3 Sansievera, RT 4 Anggrek, RT 5 Sirih, RT 6 Lidah buaya, dan RT 1 tidak ada karena dalam wilayah RT 1 kebanyakan tidak dihuni tetap. ■

kerap kali menutupi makam tersebut. Keluarga dari Rothenbuhler sampai sekarang masih sering mengunjungi makam tersebut untuk sekadar membersihkan makamnya.

Kawasan Gunungsari sampai saat ini masih terlihat sebagai kawasan perbukitan dengan ketinggian sekitar 20 sampai 30 meter dari permukaan laut, terbukti dari jalan-jalan yang ada dikawasan ini membentuk perbukitan.

Jika kita melintasi kawasan Pulosari, jalan dan deretan rumahnya menanjak mirip dengan jajaran dan jalan yang ada di perbukitan.

Tak hanya itu, secara lingkungan pun wilayah ini masih terasa atmosfer perbukitannya, karena masih banyaknya lingkungan yang masih asri seperti wilayah Gunungsari RW 4, sepanjang area kompleks Bhumi Marinir dan di wilayah sebelah baratnya seperti wilayah Kencana Sari.

“Yang menjadi fokus utama kami di sini itu lingkungannya,

contohnya mengikutsertakan beberapa RT/RW untuk kompetisi-kompetisi lingkungan hidup dan kampung kami selalu mendapatkan prestasi yang membanggakan,” tutur Manan, Lurah Gunungsari.

Sejumlah prestasi lingkungan hidup pernah di dapatkan kelurahan ini. Contohnya juara II Merdeka dari Sampah tingkat kota 2007, juara I Kampung Bersih Tahun 2008, juara I dalam acara Surabaya Performance Award Tahun 2008, kampung terbaik tingkat kota Tahun 2010, dan mewakili tingkat provinsi ke nasional masuk 6 besar kategori Halaman Asri, Teratur, Indah, dan Nyaman Tahun 2011.

Dalam perkembangannya, wilayah Gunungsari terlihat ramai. Lihat saja, kawasan ini telah menjadi kawasan padat pemukiman seperti ada perumahan kompleks marinir, sekolah SD, SMP,Rumah Sakit.

Sejumlah perumahan elite seperti Perumahan Kencana,

Hotel Singgasana, perkantoran, dipastikan dalam waktu dekat kawasan ini bertambah ramai karena juga sedang dibangun sebuah mall milik grup Ciputra.

Bagi penggemar bunga, kawasan Gunungsari juga menjadi jujugan tamu. Para penjual tanaman hias ini mengadu untung di sepanjang jalan Bhumi Marinir. Bukan hanya tanaman hias, penjual ikan hias juga tak mau kalah.

Mereka banyak menyediakan ikan hias, reptil seperti kurakura dan labi-labi. Untuk penjual ikan hias ini banyak diperoleh tak jauh dari Hotel Singgasana.

Kampung Gunungsari makin hidup ketika dibukanya akses tol pintu keluar masuk tol Surabaya Malang yang melintas di kawasan ini. Akses pintu tol ini sangat membantu bagi warga Surabaya yang hendak menuju ke Malang atau ke Gresik. Imbasnya jika pagi hari atau sore kawasan Gunugsari ini pasti macet. ■ mg1/mg2

Fasilitas :Makan Siang, Goodybag, Modul, Sertifikat, dan berkesempatan mendapatkan hadiah menarik dari sponsor

Daftar Sekarang...!!! di Harian Surya Malang : Jl. Sultan Agung no. 4, telp. 0341 360204 ( Diana ) , 5356007 ( Nunung ) Surabaya : Jl. Rungkut Industri III no. 68 & 70, telp. 031 8419000 (Purwati ), 085732601999, 70209333 (Rochim) Wajib melampirkan fotokopi ktp pada saat pendaftaran.

Persema Waspadai Kecepatan Andik

20

www.surya.co.id

KAMIS, 12 MEI 2011

FOKUS LAWAN DELTRAS

► Jeblok di LCA Tidak Membuat Trauma

MALANG – SURYA BABAK belur di Liga Champions Asia (LCA) jangan sampai membuat pemain Arema frustrasi. Kekalahan telak 6-0 dari Jeonbuk Hyundai Motors di Stadion Jeonju, Korsel, Selasa (10/5), harus segera dilupakan skuad Singo Edan apabila ingin meraih hasil maksimal di laga terdekat Liga Super Indonesia (LSI) yaitu menjamu Deltras Sidoarjo.

Pelatih Arema, Miroslav Janu, seusai timnya kalah telak dari tuan rumah Jeonbuk memang merasa frustrasi. Namun, sehari setelah timnya digunduli juara grup G LCA, Janu mulai menatap laga terdekat di LSI. Agar optimal, Janu berusaha keras melupakan hasil di laga terakhir Grup G LCA. Karena itu, Janu ketika dihubungi Surya pada Rabu (11/5) menolak berkomentar tentang hasil buruk Arema di LCA. Sebenarnya wajar Janu trauma, sebab dibanding dua klub Indonesia yang pernah berlaga di LCA, rekor Arema paling buruk.

Pada LCA 2009, Sriwijaya FC menjadi juru kunci Grup F dengan koleksi tiga angka.

Satu-satunya kemenangan tim berjuluk Laskar Wong Kito diraih setelah menekuk Shandong Luneng 4-2 di pertandingan terakhir babak penyisihan grup.

Musim berikutnya giliran Persipura yang juga babak belur di LCA 2010. Tim asal Papua ini juga berada di dasar klasemen Grup F dengan hanya mengoleksi 3 poin dari kemenangannya atas wakil China, Changchun Yatai 2-0.

Sedang Arema hanya mengemas satu poin dari enam laga dan menempatkannya di dasar klasemen Grup G. Juara ISL 2009/2010 ini mendapat poinnya saat menahan imbang 1-1 Shandong Luneng di Stadion Kanjuruhan, 5 April 2011. "Saya tidak mau berkomentar soal itu. Tanya saja sama pengurus," kata Janu.

Memang kekalahan demi kekalahan yang menderanya di LCA harus segera dilupakan. Zulkifli Syukur dkk harus mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk menjamu Deltras Sidoarjo pada 29 Mei nanti.

Meski posisi calon lawan kini di peringkat 14 dengan 25 poin, Arema tidak boleh meremehkan Deltras. Pada putaran pertama, 17 Oktober lalu, Deltras berhasil menahan imbang Arema 11 di Gelora Delta, Sidoarjo.

"LCA sudah tidak ada harapan lagi. Teman-teman harus fokus pada Deltras," kata Zulkifli Syukur, bek Arema.

"Kami tidak trauma dengan kekalahan telak kemarin.

Kami hanya ingin fokus di LSI," kata pemain asal Makassar ini. Tetapi, kendala utama yang dihadapi pemain saat ini, tambah dia, adalah masalah internal, di antaranya belum terbayarnya gaji 2,5 bulan. ■ st10

MALANG - SURYA Striker Reza Mustofa berpeluang besar menggantikan posisi Irfan Bachdim saat Persema dijamu Persebaya 1927, Minggu (15/5). Irfan absen akibat kartu merah saat Persema menjamu Semarang United, Minggu (8/5).

Tandem Reza dengan Han Sang Min di barisan depan diyakini dapat mendobrak lini pertahanan Persebaya 1927. Bisa

dikata laga ini merupakan adu ketajaman antara Reza dan striker Persebaya 1927, Andik Vermansyah. Selama diturunkan Persema di Liga Primer Indonesia, penampilan Reza menunjukkan tren kenaikan. Striker ini termasuk tajam dan produktif.

Di mata Reza, striker Persebaya 1927, Andik Vermansyah, mempunyai kelebihan di kecepatan. "Andik memiliki kecepat-

an dan itu patut diperhitungkan," kata Reza usai latihan di Stadion Gajayana, Rabu (11/5).

Pelatih Persema, Timo Scheunemann, mengakui Andik termasuk seorang pemain Persebaya 1927 yang patut diwaspadai.

Selain itu striker andalan Persebaya 1927, Andrew Barisic, dan gelandang asal Liberia, John Tarkpor Sonkaley, juga perlu mendapat pengawalan.■ st10

FOKUS LIGA SUPER Pemain depan Arema Dendi Santoso harus melupakan hasil buruk di laga LCA dan fokus di sisa laga Liga Super Indonesia.

surya/hayu yudha prabowo

Fasilitas :Makan Siang, Goodybag, Modul, Sertifikat, dan berkesempatan mendapatkan hadiah menarik dari sponsor

Daftar Sekarang...!!! di Harian Surya Malang : Jl. Sultan Agung no. 4, telp. 0341 360204 ( Diana ) , 5356007 ( Nunung ) Surabaya : Jl. Rungkut Industri III no. 68 & 70, telp. 031 8419000 (Purwati ), 085732601999, 70209333 (Rochim) Wajib melampirkan fotokopi ktp pada saat pendaftaran.