Surya Edisi cetal 01 Mei 2009

Page 1

C M Y K

Rumah Dieksekusi, Kakek Rebut Pistol...

HARIAN SURYA

PAGE 01

baca halaman 7 JUMAT 1 MEI 2009 NO. 166 TAHUN XXIII TERBIT 20 HALAMAN

Rp 1.000

ALAMAT REDAKSI/IKLAN/SIRKULASI : JL RAYA MARGOREJO INDAH D-108 SURABAYA 60238 â—? TELEPON (031) 8419000 â—? www.surya.co.id

Limbad vs Joe Sandy, Adu ‘Otot’ dan ‘Otak’ TTL : Tegal, 1972 Profesi : Sutradara & konsultan spiritual Status : Juara The Master Season II Atraksi Heboh : Tubuh dilindas selender, memegang kabel listrik berdaya 5000 Watt

TTL : Subang, 2 April 1973 Profesi : Professional MC Magician Status : Juara The Master Season I Atraksi Heboh : Memindah roh dua penonton yang ada di studio Jakarta ke sebuah pantai di Bali.

JAKARTA - SURYA Saat yang dinantikan tiba. Dua jawara dalam reality show televisi bertajuk The Master dari dua sesi (season) berbeda, bakal bertemu dan adu kekuatan di ajang Grand Final Battle, Jumat (1/5) malam ini. Joe Sandy yang punya tipikal ramah sehingga dijuluki oleh Deddy Corbuzier sebagai Joe Humble akan berhadapan dengan sosok Limbad `yang ekstrem’ dan selalu berpenampilan misterius dan disertai seekor burung hantu di pundaknya. Keduanya akan memperebutkan gelar The Master, yang kini hanya dimiliki oleh mentalis ternama Master Deddy Corbuzier serta hipnotis penghibur Master Romy Rafael. Pemenang dari pertarungan nanti malam (tayang di RCTI mulai

pukul 21.00 WIB) akan mendapat pengakuan dari kedua master tersebut dan tentu seluruh publik Indonesia. Pertemuan antara Joe Sandy dan Limbad sebetulnya sudah diprediksi banyak pihak sebelumnya. Joe Sandy (berjuluk The Nerd Magician atau Pesulap Berwajah Dingin) berhadapan dengan Limbad (The Extreme Magician atau Pesulap Ekstrem) di puncak kompetisi The Master. Perjalanan Joe Sandy menjadi jawara di Season I berlangsung cukup menegangkan. Pada awal-awal Season I, polling dukungan dari penonton untuk Joe sempat kalah dari lawan beratnya Angel. Namun, akhirnya Joe bisa memimpin â– KE HALAMAN 11

foto/grafis: kapanlagi/surya/rendra

Pembunuhan, Bos Koran Ditahan Diduga Sebagai Tersangka JAKARTA – SURYA PENYIDIKAN kasus pembunuhan Nasrudin Zulkarnaen, 45, Direktur PT Putra Rajawali Banjaran (PRB) kini memasuki babak-babak mencengangkan. Pasalnya, penembakan terhadap bos anak perusahaan BUMN itu diduga melibatkan sejumlah tokoh yang mempunyai kekuasaan. Salah satu tokoh yang dikaitkan dengan berita pembunuhan Nasrudin itu adalah bos koran Sigid Haryo Wibisono. Bahkan Komisaris Utama PT Pers Indonesia Merdeka (PIM) itu telah ditahan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (30/4). Pihak kepolisian memang belum menyebut nama terang. Dari sembilan orang yang ditangkap, salah satunya hanya disebutkan berinisial SH. Sedangkan lainnya berinisial Dan, Fran, Kor, Ed, Hen, Her (yang ditangkap pada Senin, 27 April lalu), dan JU. Mereka diringkus tim serse satuan Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras) Polda Metro Jaya. Meski polisi baru melansir inisial, rekan Sigid, Mulyana W Kusumah yang juga Pemimpin Redaksi Harian Merdeka, memastikan bos PT PIM tersebut

“Sudah Saya Ingatkan agar Yenny Berhati-hati�

KRONOLOGI KASUS PEMBUNUHAN BOS RAJAWALI

Nasrudin Zulkarnaen kelahiran Makassar 12 Desember 1968. September 2008 diangkat sebagai direktur PT Putara Rajawali Banjaran (anak BUMN PT Rajawali Nusantara Indonesia) yang memproduksi alat kesehatan, termasuk kondom. Korban hobi bermain golf dan dikenal memiliki lobi serta jaringan luas di kalangan pemerintahan dan DPR.

telah diperiksa penyidik Polda Metro Jaya. Namun, Mulyana mengaku tak pernah menyangka Sigid diduga terlibat dalam pembunuhan berencana itu. “Saya kira tidak ada sesuatu yang menonjol selain kepemimpinan Sigid,� ujar Mulyana, Kamis (30/4) malam. Sekitar pukul 19.00 WIB tadi malam, jajaran Direksi PT PIM juga mengunjungi Sigid Haryo Wibisono yang ditahan di Polda Metro Jaya. Usai menjenguk, Direktur Pusat Pengkajian Strategis Merdeka, Boni Hargens mengakui Sigid telah ditangkap dan ditahan. “Tapi bagaimana penangkapannya, saya tidak tahu,� ujar Boni di Polda Metro. Boni yang memang kenal secara pribadi dengan Sigid, mengaku sebelumnya masih

D

B-191-E

14-23 Maret 2009: 14 Maret 2009: Pukul 14.00 WIB, saat naik mobil BMW silver B-191-E usai golf di Padang Golf Modernland, Kota Tangerang, Nasrudin, 41, ditembak orang tak dikenal yang mengendarai motor Yamaha Scorpio ketika mobilnya melintasi `polisi tidur`. Pelaku dibonceng dan melepas peluru menembus kaca mobil, dengan jarak tembak 8 cm.

Lebih 20 saksi telah diperiksa polisi termasuk dua istri Nasrudin. Yakni Sri Martuti, istri pertama yang telah diceraikannya; serta Arinda Irawati, 32. Juga diperiksa seorang perempuan bernama Tika, 21, yang disebut-sebut punya hubungan istimewa dengan Nasrudin.

20-29 April 2009:

Satu per satu tersangka pelaku mulai ditangkap, tersebar di Tangerang dan Jakarta, totalnya 9 orang. Salah-satunya Her yang saat ditangkap memegang senpi kaliber 38. Seorang pengusaha media dan tokoh politik terkenal diduga termasuk di antara 9 tersangka yang diperiksa. Dua orang tersangka lagi masih diburu.

Dugaan motif pembunuhan Persoalan asmara segitiga dan kasus korupsi

â– KE HALAMAN 11

I lingkungan dekatnya, pria kelahiran 12 November 1966 ini biasa dipanggil SHW. Itulah singkatan nama lengkap pria asal Semarang, Jawa Tengah (Jateng), tersebut : Sigid Haryo Wibisono, yang sejak beberapa bulan lalu terjun ke bisnis media massa dengan membeli Harian Merdeka. Kini nama SHW menghiasi media massa karena namanya dikait-kaitkan dengan kasus penembakan Direktur PT Putra Rajawali Banjaran (PRB), Nasrudin Zulkarnaen. Sebelumnya, nama Sigid mulai mencuat ke permukaan setelah masuk dalam kepengurusan DPP PKB di bawah Ketua Umum Dewan Syuro, KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) dan Ketua Umum Dewan Tanfidz, Muhaimin Iskandar (Cak Imin). Pada Juli 2007, namanya diketahui publik sebagai anggota Dewan Syuro DPP PKB. Setelah itu, tatkala konflik PKB semakin meruyak –antara kubu Cak Imin dengan kubu putri Gus Dur, Zannuba Ariffah Chafsoh alias Yenny Wahid— SHW juga masuk pusaran konflik tersebut. SHW pun sempat di-dhapuk menjadi wakil ketua caretaker DPW PKB Jatim. Keberadaannya dalam kepengurusan PKB mengundang protes banyak orang di internal PKB. Sebab, sebagai orang yang dianggap baru, kok dia bisa masuk sebagai anggota Dewan Syura DPP PKB. Apalagi, kala itu juga beredar isu bahwa SHW masih menjabat sebagai wakil Ketua DPD Partai Golkar Jawa Tengah. Belakangan muncul kabar bahwa SHW telah ■KE HALAMAN 11

grafis: surya/yusuf

Pandai tapi Miskin Gratis Sekolah Bergengsi

MU di Ujung Tanduk Peluang Hujan Gol Digagalkan Almunia Manchester United vs Arsenal 1 – 0

Biaya Ditanggung Pemkot SURABAYA – SURYA mentara keperluan dan keKabar menggembirakan bagi butuhan biaya selama mensiswa berprestasi dari kalangan jalani proses pendidikan keluarga miskin (gakin) di Sura- nantinya akan ditanggung baya. Mulai tahun ajaran 2009/ oleh dana yang dikucurkan 2010 atau mulai pemkot melalui Juli 2009 nanti, Dindik Surabaya. mereka tak perlu “Bantuan bea pusing lagi memisiswanya bisa dikirkan biaya sekomanfaatkan unlah, biaya membeli tuk semua keperseragam, bahkan luan dia, misaltermasuk biaya nya dia mau ikut transportasi ke seles (bimbingan kolah. Nantinya, belajar) di luar, semua biaya itu Jadi, anak itu ngakan ditanggung gak perlu mikir Pemerintah Kota biaya lagi,� ujar surya/dok (Pemkot) Surabaya. Kepala Dinas Sahudi Itulah janji yang Pendidikan (Kadilontarkan Dinas dindik) Surabaya, Pendidikan (Dindik) Sura- Sahudi, Kamis (30/4). baya. Dalam program beaMeski masih dalam proses siswa baru ini, seorang siswa usulan, program dukungan yang terpilih diharapkan bisa bagi siswa Gakin berprestasi berkonsentrasi pada proses ■KE HALAMAN 11 belajar dan berprestasi. Se-

Salah Tulis Nama

T

OLE dan Teguh dapat giliran ronda malam itu. Saat keliling, keduanya harus melewati kuburan yang ada di kampungnya. Untuk menghilangkan rasa takut, Tole dan Teguh, berbincang dan tertawa-tawa. Tiba-tiba, dari arah dalam kuburan, terdengar ‘tok, tok, tok.’ Ternyata, ada seorang tua sedang memahat batu nisan. “Lho, Bapak kok di sini, malam-malam,� tanya Teguh. Tanpa menoleh, si orang tua menjawab,�Iya ini Nak, orang-orang itu bodoh semua. Mereka salah menulis nama saya.� ■(Cak Sur)

MANCHESTER – SURYA “Gol John (O’Shea) benar-benar bagus, dia profesional sejati karena tak pernah membantah dan bersedia bermain di mana pun,� kata manajer Manchester United (MU), Sir Alex Ferguson usai pertandingan leg pertama semifinal Liga Champions menghadapi tamu kuat, Arsenal, Kamis (30/4). Sudah jelas, para pendukung MU harus berterima kasih pada John O’Shea atas golnya di menit ke-17 yang membuat The Red Devils meraih kemenangan berharga, 1-0 dalam bentrok dua Tim Jago Merah wakil Premiership di pentas Eropa tersebut. Tidak salah Ferguson memuji O’Shea. Sepanjang musim ini, bek tersebut tidak

Letkol Dicopot Gara-gara Anak Buah Ngamuk JAYAPURA – SURYA Hanya beberapa jam setelah ratusan prajurit mengamuk, Komandan Batalyon 751 Sentani Letkol TNI-AD Lamhot Sihotang, langsung dicopot. Dua perwira lainnya yakni Wadan Yon dan Pasi Intel Yon 751 juga mendapat sanksi yang sama. Kepala Staf TNI-AD Jenderal TNI Agustadi Sasongko menegaskan pihaknya akan memproses hukum terhadap anggota yang diduga bersalah dalam kasus di lingkungan Yon 751 di Sentani, Provinsi Papua. ant “Saya akan memproses baik terJendral TNI Agustadi S hadap komandan (Letkol TNI-AD Lambok Sihotang, Red) maupun anggota yang terlibat dalam insiden tersebut,� tegas KSAD kepada wartawan di Jayapura, Kamis (30/4).

O’Shea dan Darren afp/paul ellis

â– KE HALAMAN 11

â– KE HALAMAN 11

Calon Anggota DPD yang Lolos ke Senayan karena Berkah (2-Habis)

Istibsjaroh Kebanjiran Suara karena Momen Maulid Kapan rekapitulasi suara berakhir masih sulit dipastikan. Deadlock di KPUD Surabaya lagi-lagi menjadi penghambatnya. Tapi untuk mengetahui siapa bintang pemilu, tidak perlu menunggu. Bintang itu, adalah Istibsjaroh. SUYANTO SURABAYA

S

AAT ini, diperkirakan sulit mengejar angka perolehan Guru Besar IAIN Sunan Ampel itu. Totalnya 1.847.032 suara. Perempuan 54 tahun ini terbukti paling perkasa di antara 30

calon DPD, yang 29 di antaranya adalah laki-laki. Tiga rival terdekatnya hanya baru mengumpulkan suara di bawah kisaran satu juta. Wasis Siswoyo di urutan dua, dengan 739.051 suara, lalu Abdul Sudarsono dengan koleksi 716.081 suara dan urutan keempat A Heri de-

ngan 689.325 suara. Perolehan Istibsjaroh mampu memecahkan rekor suara DPD tertinggi secara nasional pada Pemilu 2004 silam. Rekor tertinggi saat itu, dikantongi Mahmud Ali Zein, anggota DPD dari Sidogiri Pasuruan dengan suara 1,2 juta. “Tidak, saya tidak punya TS (tim sukses). Tapi ini justru menguntungkan saya. Banyak kerabat, teman, yang simpati, lalu diam-diam membantu,� tuturnya ketika ditanya rahasianya. Menurut jebolan S2 IAIN

LOLOS Ny Istibsjaroh dengan laptop kesayangannya menjadi warnita perkasa untuk menuju gedung wakil rakyat di Senayan.

â– KE HALAMAN 11 surya/suyanto

C M Y K

HARIAN SURYA

PAGE 01


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.