THE BEST OF JAVA NEWSPAPER INDONESIA PRINT MEDIA AWARD
JUMAT, 29 MARET 2013
(IPMA) 2013
NO. 138 TAHUN XXVI TERBIT
20 HALAMAN
HARGA HARGA LANGGANAN: Rp 29.000/BULAN ● BERLANGGANAN/PENGADUAN/SIRKULASI:
(031) 8479 555
ALAMAT REDAKSI/IKLAN: JL. RUNGKUT INDUSTRI III NO. 68 & 70 SIER SURABAYA
Rp 1.000 (031) 8419 000
Kapolsek Tewas Selamatkan Mobil ■ Dianiaya Ratusan Tetangga Bandar Judi SIMALUNGUN, SURYA - Telepon genggam Kapolres Simalungun Sumatera Utara, AKBP Andi S Taufik berdering, Rabu (27/3) sekitar pukul 22.00. Ternyata panggilan dari salah satu anak buahnya, Kapolsek Dolok Pardamean, AKP Andar Yonas Siahaan. Andi menuturkan, malam itu Andar mengabarkan sedang di dalam mobil bersama tiga anak buahnya, terkepung warga Dusun Rajanihuta, Nagori Dolok Saribu, Kecamatan Dolok Pardamean, Simalungun, Sumatera Utara. Menyadari situasi gawat yang dihadapi pria 51 tahun itu, Andi pun memerintahkan anak buahnya itu secepat mungkin keluar dari mobil dan menyelamatkan diri dari kepungan. “Tapi, lima
Solidaritas Paus Baru
P
ADA perayaan Paskah tahun ini, umat kristiani termasuk yang berada di Jatim, ikut merasakan sukacita atas terpilihnya paus baru. Kita sudah tahu, Kardinal Argentina Jorge Mario Borgoglio terpilih sebagai paus baru dalam sidang Konklaf (13/3). Sosok yang lahir 1936 dan berumur 76 itu terpilih menjadi paus ke 266 dan memilih nama Paus Fransiskus I (Tribunnews.com, 14/3). Sebagaimana pemilihan paus terdahulu, liputan media massa begitu luar biasa, termasuk di harian kesayangan kita. Besarnya liputan media itu menunjukkan betapa paus dan negara kecil Vatikan, secara geolopolitik memiliki posisi signifikan dalam percaturan global dewasa ini. Kemudian dari perspektif ekonomi, posisi paus dan Gereja Katolik juga sangat penting. Anggaran tahunan Vatikan ha-
■ KE HALAMAN 7
surya.co.id surabaya.tribunnews.com
Siapa lagi terlibat pengeroyokan Kapolsek?
KLIK
TOM SAPTAATMAJA KOLUMNIS DAN PEMANDU TALKSHOW nya sekitar 500 juta dolar AS atau hanya 25persen dari budget Universitas Harvard. Tetapi jangan lupa separo dari 1,2 miliar umat Katolik yang dipimpin Paus tergolong orang-orang paling makmur di dunia, dengan ■ KE HALAMAN 7
ANTARA/SEPTIANDA PERDANA
MENAHAN TANGIS - Kapolda Sumut, Irjen Pol Wisjnu Amat Sastro (kiri) didampingi Pangdam I Bukit Barisan, Mayjen TNI Lodewijk F Paulus menahan tangis saat melihat jenazah Kapolsek Dolok Pardamean, AKP Andar Siahaan, di rumah duka di Jalan Pintu Air IV, Gang Kelapa Simalingkar B, Kec Medan Johor, Sumut, Kamis (28/3).
SHERINA
Chit Chat dengan BigBang
Yang Buntung dan Untung Jual Beli Online (3-Habis)
Duduk di Rumah Raup Puluhan Juta Sebulan Ada yang celaka atau tertipu ketika terlibat jual beli online, tetapi lebih banyak yang diuntungan model perdagangan modern ini. Mereka yang cerdas, mampu mengoptimalkan internet sebagai mesin pengeruk uang. Pasutri Andrio Yulianto (30) dan Faisa Kurnia (26), hanyalah salah satu contoh saja.
T
IDAK pernah sekalipun terbersit dalam pikiran Andrio Yulianto, bahwa ia akan mencari penghidupan dengan cara berdagang. Sarjana Arsitektur Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya ini sebetulnya punya karir yang cukup mengkilap.
DOKUMEN PRIBADI
Penipu Online Kini Berani Tatap Muka
yang menawarkan barangnya via internet, Faisa membeli lima stel baju, lalu dijualnya kembali. “Waktu itu dia (Faisa) masih jual ke tetangga, kerabat, sama teman kantor mertua saya. Sama sekali
MALANG, SURYA - Modus penipuan jual beli online ternyata semakin radikal. Saat ini, para pelaku berani bertemu langsung dengan calon pembeli agar lebih meyakinkan. “Ini semakin gawat memang. Kalau termakan bujukan mereka, kita bisa tertipu,” kata Deta Roqul Firdaus, anggota senior Kaskuser Regional Malang, Rabu (27/3). Deta menjelaskan transaksi lewat online yang nilainya cukup besar memang disarankan
■ KE HALAMAN 7
■ KE HALAMAN 7
AWALNYA ISENG - Andrio Yulianto (kanan) dan istrinya, Faisa Kurnia (kiri), meraup omzet puluhan juta rupiah dengan memanfaatkan bisnis jual beli online. Ia merupakan karyawan sebuah BUMN di bidang konstruksi bangunan. Gajinya cukup untuk membuatnya hidup mapan. Semuanya bermula dari sang istri, Faisa Kurnia, yang isengiseng mencoba berjualan baju muslim. Dari sebuah produsen
P
ENYANYI sekaligus pemain film, Sherina Munaf, ditunjuk sebagai bintang iklan produk Korea, KakaoTalk. Sherina bakal membintangi iklan televisi bareng BigBang yang akan diputar di Indonesia. Ini kali perdana dua bintang berbeda bangsa itu melakukan kolaborasi. Produk yang awalnya berasal dari Korea ini ternyata diperkenalkan di Indonesia. Kerja sama tersebut membuat Sherina dan BigBang berada dalam satu layar guna menjadi model produk tersebut. Dalam salah satu adegan, Sherina terlihat tengah asyik menelepon T.O.P, salah seorang personel Big Bang. Dengan dandanan nge-hallyu habis demi iklan ini, Sherina digambarkan tengah ■ KE HALAMAN 7 KAPANLAGI
BNN Bekuk Bandar Narkoba Kaya Raya ■ Baru Beli Porsche Rp 2,5 Miliar JAKARTA, SURYA - Badan Narkotika Nasional (BNN) menangkap F (35) seorang bandar narkoba asal Aceh yang dikenal licin dan kebal hukum. Direktur Pemberantasan BNN Irjen Pol Benny Mamoto mengatakan F dibekuk Plaza Indonesia, Jakarta, pada Rabu (13/3) lalu. Meski diketahui menguasai pasar narkoba Aceh, F ternyata tinggal di Raffles Hills di Cibubur, Depok, Jawa Barat. “F adalah seorang laki-laki kelahiran Gampong Bada Barat,
Bireuen, Aceh, usia 35 tahun, diamankan petugas BNN pada tanggal 13 Maret 2013 di lobi barat Plaza Indonesia. Dalam kesehariannya, dia berprofesi sebagai pedagang,” kata Benny dalam jumpa pers di Kantor BNN Jakarta, Kamis (28/3). Penangkapan F merupakan hasil pengembangan beberapa kasus yang sebelumnya telah diungkap BNN. Kasus itu antara lain, tersangka Murhadi dan
join facebook.com/suryaonline
■ KE HALAMAN 7
Ibu Diseret Putrinya ke Pengadilan
Sang Ibu: Apakah Lupa darimana Dia Lahir Ibu adalah bidadari pujaan yang patut dijunjung tinggi dan disayangi. Tapi, bagaimana dengan ibu di Jember ini? Gara-gara sengketa tanah dengan putrinya, perempuan renta ini harus berjalan tertatih-tatih menapaki jalan menuju kantor pengadilan.
T
SURYA/SRI WAHYUNIK
KONFLIK KELUARGA - Ny Artija (70) (kiri) saat mengikuti persidangan di Pengadilan Negeri Jember, Kamis (28/3).
API itulah sepenggal kisah yang saat ini harus dialami Ny Artija (70), warga Lingkungan Gempal, Kelurahan Wirolegi, Kecamatan Sumbersari, Jember. Kasus sengketa tanah dengan putri kandung, Manisa (47), telah membuatnya harus berurusan dengan aparat kepolisian, kejaksaan, dan kini pengadilan. Manisa melaporkan kakak kandung, Ismail (50), ke Polsek Sumbersari. Pria ini bersama anaknya, M Syafi'i, dituding telah menebang empat batang
pohon bayur yang tumbuh di pekarangan yang diklaim sebagai milik Manisa. Sementara itu, Ismail mengaku menebang pepohonan itu atas perintah Ny Artija, yang juga ibu kandung Manisa. Garagara laporan itulah ketiga orang ini menjadi tersangka. Namun, melihat ibunya diperiksa polisi hingga menjadi tersangka dan harus disidang di pengadilan, rasa iba Manisa belum bangkit. Ajakan damai juga belum dipenuhi. Sang ibu ■ KE HALAMAN 7
follow @portalsurya